intoksikasi gas
Embed Size (px)
TRANSCRIPT
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
1/36
Intoksikasi Gas
Nita Juliana
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
2/36
Intoksikasi Oksigen
Oksigen adalah suatu racun universal padatekanan tertentu dan lamanya pemaparan,hiperoksia ternyata mempunyai efek toksik pada
setiap organ, jaringan, dan sel-sel tubuh. Oksigen terdapat diudara sebanyak 21% Tekanan parsial normal di udara 0,2 ATA (160 mmHg)
Sifat tidak berwarna, tidak berbau, tidak berasa,dan membantu proses pembakaran Tekanan parsial oksigen pada tiap kedalaman kadar
oksigen dalam campuran gas X tekanan disekitarnya.
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
3/36
Definisi
Terjadi bila bernafas dengan tekanan parsialoksigen lebih dari 2 ATAEtiologi Peningkatan tekanan parsial oksigen dalam darah
adalah: Penggunaan alat selam closed atau semi-closed Penyelaman saturasi Penggunaan oksigen untuk memperbanyak waktu
penyelaman Terapi oksigen dalam ruang bertekanan tinggi Resusitasi dengan pemberian oksigen yang lama
pada gangguan pernapasan
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
4/36
Timbulnya keracunan oksigen bergantung pada: Tekanan parsial oksigen
Lamanya paparan oksigen Variasi daya peroranganKlasifikasi Keracunan oksigen akut Keracunan oksigen kronik
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
5/36
Keracunan oksigen akut Keracunan oksigen yang mengenai otak bila PO 2 > 2
ATA. Kemungkinan karena peningkatan persentaseoksigen dalam gas pernapasan, peningkatan tekananlingkungan, atau keduanya
Gejala klinis: Mual atau muntah Pusing Kejang pada bibir dan otot wajah Halusinasi pandangan Inkoordinasi getaran otot Kejang-kejang epileptic Kebingungan dan hilang ingatan setelah kejang
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
6/36
Keracunan oksigen kronik
Pada penyelaman saturasi atau penyelaman dalam ruangkompresi dalam waktu lama
Etiologi: penghisapan O 2 dalam waktu lama dengan PO 2 0,8ATA atau lebih
Gejala klinis Tenggorokan gatal (seperti influenza) Rasa pedih di daerah tulang dada Batuk (terutama bila bernapas dalam, kering, dan
mengiritasi) Rasa sakit bertambah berat dengan pernapasan Nafas berbunyi dan batuk tidak terkontrol Nafas pendek Dahak yang berdarah Kematian
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
7/36
Pencegahan: Pengukuran fungsi vital paru dengan vitalograf
(alat untuk mengukur aliran udara masuk dankeluar melalui paru-paru dan dicatat dalamgrafik volum per waktu) mengamati tanda
awal keracunan Selingan dengan bernapas udara
memperlambat terjadinya gejala dan sangatdianjurkan
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
8/36
Penghembusan nafas secara maksimal secaraperiodic menghindarkan kolaps paru
Mematuhi daftar yang berhubungan antarabatas-batas pernapasan oksigen denganterjadinya keracunan oksigen pada paru
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
9/36
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
10/36
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
11/36
Intoksikasi Karbon monoksida (CO) Karbon monoksida (CO) adalah gas yang tidak
berwarna dan tidak berbau yang dihasilkan dariproses pembakaran yang tidak sempurna darimaterial yang berbahan dasar karbon sepertikayu, batu bara, bahan bakar minyak, dan zat-zatorganik lainnya.
Setiap korban kebakaran api harus dicurigaiadanya intoksikasi gas CO.
Sekitar 50% kematian akibat luka bakarberhubungan dengan trauma inhalasi danhipoksia dini menjadi penyebab kematian lebihdari 50% kasus trauma inhalasi.
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
12/36
Definisi
Intoksikasi gas CO merupakan akibat yang seriusdari kasus inhalasi asap dan diperkirakan lebihdari 80% penyebab kefatalan yang disebabkan
oleh trauma inhalasi. Misdiagnosis tidak jarang terjadi karena gejala
yang tidak khas dan banyak manifestasi klinis
yang timbul, sehingga diperlukan ketelitian yangtinggi dalam menangani pasien denganintoksikasi gas CO.
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
13/36
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
14/36
Efek toksisitas utama adalah hasil dari hipoksia
seluler yang disebabkan oleh gangguantransportasi oksigen. CO mengikathemoglobin secara reversible, yangmenyebabkan anemia relatif karena COmengikat hemoglobin 230-270 kali lebih kuatdaripada oksigen.
Kadar HbCO 16% sudah dapat menimbulkan
gejala klinis. CO yang terikat hemoglobinmenyebabkan ketersediaan oksigen untuk jaringan menurun.
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
15/36
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
16/36
Pemeriksaan Penunjang Analisa kadar HbCO dengan alat ukur spectrophotometric
yang khusus Analisa gas darah PaO 2 menggambarkan oksigen terlarut
dalam darah yang tidak terganggu oleh hemoglobin yangmengikat CO.
CT scan pada keracunan berat gas CO atau bila adaperubahan status mental yang tidak pulih dengan cepat.Edema serebri dan lesi fokal dengan densitas rendah padabasal ganglia bisa didapatkan dan halo tersebut dapatmemprediksi adanya komplikasi neurologis.
Elektrokardiogram sinus takikardia adalahketidaknormalan yang sering didapatkan. Adanya aritmiamungkin disebabkan oleh hipoksia iskemia dan infark.
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
17/36
Penatalaksanaan
Perawatan sebelum tiba di rumah sakit Menjauhkan pasien dari paparan gas CO dan
memberikan terapi oksigen dengan maskernonbreathing. Intubasi diperlukan pada pasiendengan penurunan kesadaran dan untukproteksi jalan napas. Pemeriksaan dini darahdapat memberikan korelasi yang lebih akuratantara kadar HbCO dan status klinis pasien.
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
18/36
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
19/36
Komplikasi Keracunan ringan karbon monoksida dapat
meninggalkan sisa nyeri kepala pada korban yangtelah disembuhkan. Ini tidak perlu mendapatkanpengobatan khusus karena akan hilang dengansendirinya.
Penderita keracunan karbon monoksida yangsempat mengalami koma, bilakemudian sembuh,mungkin akan menderita gejala sisa akibat
kerusakan yang terjadipada sel-sel susunan sarafpusat, yang dapat berupa gejala disorientasi,amnesia retrograde,parkinsonisme atausindroma post-ensefalit
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
20/36
Intoksikasi karbon dioksida (CO 2)
Etiologi Penyebab langsung dari retensi CO 2 adalah
hipoventilasi alveolar (ventilasi kurangmemadai, untuk mengimbangi pembentukanCO2 ).
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
21/36
Terdapat empat mekanisme utama hiperkapniadalam penyelaman :
Kegagalan sistem absorbenDisebabkan oleh hal-hal sebagai berikut:
Material absorben yang tidak efisien Desain peralatan yang tidak benar Kesalahan operator
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
22/36
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
23/36
Gejala klinik
Suplemen dengan 5-6% CO 2 akan menyebabkandistress dan dispnea dikenai dengan kenaikantidal volume (vol. nafas normal) terutamadalam kecepatan respirasi, didapatkan kenaikan
darah dan denyut nadi. Bernapas dengan CO 2 10% menyebabkan
penurunan denyut nadi, tekanan darah,kehilangan kesadaran
Bernapas dengan CO 2 12-14% menyebabkankematian karena depresi sentral pernapasan dansepresi kardiak setelah beberapa saat
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
24/36
Bernapas dengan CO 2 20-40% menyebabkankonvulsi midbrain, spasme ekstensor dan mati.
Pertolongan pertama adalah mengangkatnya darilingkungan yang toksik, memelihara pernapasandan sirkulasi untuk beberapa waktu
PCO2 dan PH akan kembali normal bila ventilasi
alveolar memadai dan sirkulasi membaik
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
25/36
Pengobatan
Segera menghentikan aktivitas dan istirahatsehingga aktivitas otot menurun,
Pada saat yang sama menginformasikan
temannya agar dibantu naik ke permukaandan hindari kehilangan kesadaran,menyalurkan sistem rebreathing dengan gassegar, kemudian kembali ke permukaandengan melepas pemberat dan menghirupudara atmosfer.
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
26/36
Berikan oksigen 100% melalui masker, danlakukan bantuan hidup dasar, termasukresusitasi jika sesuai.
Sakit kepala parah yang mengikuti toksisitasCO2 harus diobati dengan analgesicsederhana seperti paracetamol
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
27/36
Pencegahan
Monitor kadar CO 2 dan adanya sistemperingatan untuk menghindari tingkat yangmembahayakan.
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
28/36
Nitrogen Narkosis
Definisi Nama lain: Narks Keadaan dimana seseorang bernafas pada
tekanan tinggi, nitrogen (yang membentuk 79%udara) mempunyai pengaruh yang dapatmengakibatkan keracunan
Pengaruh tersebut akan dialami oleh semuapenyelam yang menggunakan udara sebagai gaspernapasannya pada kedalaman 70 meter ataulebih dengan udara kompresi.
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
29/36
Etiologi Nitrogen dan gas inert tidak turut serta pada
perubahan metabolik dalam tubuh untuk menimbulkanefeknya. Pada umumnya etiologi diklasifikasikan dalamteori biofisika dan biokimia.
1. Teori Biofisika
a. Kelarutan lemak Meyer dan Hopf (1923)menyatakan semua gas dan zat yang mudahmenguap menyebabkan narcosis bila merekaberpenetrasi kedalam sel lemak pada konsentrasi
tertentu, yang khas untuk tiap jenis sel dan kira-kirasama untuk setiap narkotik . Hal ini berarti bahwasemakin besar koefisien kelarutan gas terhadapminyak dan air, semakin kuat gas tersebutmenimbulkan narkosis.
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
30/36
b. Berat molekul telah diketahui bahwa efeknarkosis gas-gas inert makin besar sesuaidengan makin besarnya berat molekul.
c. Pembentukan klatrat (Clothrate Formation) teori-teori fase aquos menghubungkan
narkosis dengan kemampuan gas inert
membentuk hidrat. Mikrokristal hidrat gasdikatakan dapat mengganggu transmisi sarafdaerah simpatik
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
31/36
2. Teori Biokimiawi
a. Teori metabolic dari Quastel teori anastesiumum ini menyatakan bahwa anastetikmengganggu oksidasi intraseluler dengan caramencegah pemindahan energi dari piruvat kesistem enzim sitokrom.
b. Transmitter sistem saraf pusat mekanismenarkose diduga disebabkan oleh terganggunya
fungsi dari transmitter neurohormonal, misalnyanor-adrenalin, serotonin, dopamine, dan lain-lain. Tetapi teori ini belum terbukti dengan jelas.
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
32/36
Hipoksia Histotoksik gabungan teoriBiofisika dan kimiawi yang menyatakan bahwagas inert menggantikan oksigen dari sel-sel, jadi mengurangi energy yang tersedia, yangdapat menyebabkan terganggunya pertukarannatrium dan menghambat transfer substrat
dari kapiler neuron, akibatnya terjadi depresisistem saraf pusat.
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
33/36
Faktor-faktor yang meningkatkan terjadinyapengaruh narkosis:
Intelegensia yang rendah Kelelahan atau kerja berat Kegelisahan, kurang pengalaman, penyelam
pemula Dingin Minum alcohol Daya pandang buruk Gangguan oksigen atau karbondioksida
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
34/36
Faktor-faktor yang mengurangi terjadinya
pengaruh narkosis Motivasi yang kuat dalam melakukan tugas
tertentu
Aklimatisasi Toleransi terhadap peminum alcohol
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
35/36
-
8/13/2019 Intoksikasi Gas
36/36
Pengobatan
Yang harus dilakukan adalah melindungi darikecelakaan akibat perilaku yang tidak wajardan membawa penyelam dengan gejalanarkosis nitrogen ke permukaan secaraperlahan dan jangan terlalu cepat, hal inibertujuan untuk menurunkan pN 2.
Terapi hiperbarik