varicella
DESCRIPTION
Cacar airTRANSCRIPT
Varicella
Oleh : Saine Karla
definisi
Varicella adalah penyakit akut, menular yang ditandai oleh vesikel di kulit dan selaput lendir oleh karena virus varicella-zoster.
etiologi
Varicella-zoster virus (VZV) adalah etiologi agent untuk sindrom klinis varicella (chiken pox)
VZV adalah double-stranded DNA virus termasuk Alphaherpesvirinae subfamily.
Berukuran medium ( diameter 100-200 nm) Zoster disebabkan reaktivasi dari VZV setelah
infeksi primer
epidemiologi
90% varicella terjadi pada anak <10 yahun
Varicella penyakit klasik pada anak, dengan prevalensi tertinggi pada umur 4-10 tahun
Varicella tidak berbahaya pada anak yang sehat, tetapi morbiditas ↑ pada dewasa, remaja, wanita hamil dan pasien dengan immunocompromised.
US 1995, insidens varicella berkurang signifikan mendekati 90% pada satu studi
Mortalitas varicella juga menurun sejak inisiasi program vaksinasi di US dengan tingkat mortalitas berkurang mendekati 66% dalam satu study.
patogenesisInhalasi droplet
Mukosa tract. respiratori
Viremia primerViremia laten
replikasi internal organ
Viremia sekunder
Sel endotel kapiler & epidermis
Rash,papula,vesikel,pustula,crusta
Imunitas selular
(IgG,IgM,IgA)
Basal ganglia posterior
Nervus sensoris
Varicella sesuai distribusi dermatom
Kontak langsung
Secret nafas
Cairan lesi kulit
Gejala klinis
Masa inkubasi 15 hari, 14-16 hari,10-21 hari, 7 - 23 hari atau 2 pekan, 13-17 hari.
Stadium prodormal (1-2 hari sebelum ruam s/d 2-4 hari post ruam)
Stadium erupsi:MaculaPapulvesikelpustulacrusta (tanpa scar)
Gambaran polimorfik
Cont’d
Isi vesikel berubah keruh dalam 24 jamErupsi tersebar dalam 3-4 hari. Awalnya
di dada mukabahu anggota gerak (sentripetal, membedakan dengan variola)
Vesikel dapat ditemukan di selaput lendir. (membedakan dengan impetigo dan variola)
Cont’d
Varicella infectious pada 2 hari sebelum rash dan 7 hari setelah onset ketika vesikel menjadi krusta
wanita hamil yang mengalami varicella:
◘ kongenital varicella sindrom (trimester I atau II awal hamil)
◘ neonatal varicella (< 7hri sebelum melahirkan)
Herpes Zoster: Ruam unilateral sesuai dermatome kulit. Virus laten yang reaktivasi pada ganglion
sensoris:ganglia cervicalganglia thoracal dan lumbal ganglia trigeminus
Erupsi biasanya menimbulkan nyeri hebat, rasa terbakar
Pernah mengalami varicella subklinis/klinis
komplikasi
pneumonia lymphocytic meningitis atau suatu
encephalomyelitis. glomerulonefritis,otitis,arteritis,hepatitis,
dan kelainan darah (beberapa macam purpura).
Thrombocytopenia Infeksi sekunder bakteri
diagnosa
KlinisCytology - smears (Tzanck cells)Immunofluorescence cytology Molecular Methods - PCR assays Isolasi virus (metode definitif) Serology
Diagnosis banding
Variola (small pox)Virus herpes simpleksImpetigoSteven JhonsonScabiesGigitan serangga
pengobatan
Terapi simptomatikCegah infeksi sekunderTerapi antiviral
-Acyclovir 20 mg/kg PO
-anak sehat tanpa komplikasi tidak dianjurkan
Terapi zoster
-Valacyclovir (Valtrex ):1000 mg PO untuk 7 hari (anak > 12 tahun+dewasa)
-Famciclovir (Famvir): 500 mg PO 7 hari
pencegahan
Hindari kontak dengan penderitaImunisasi pasiv : Zoster immune globulin
(ZIG)Imunisasi aktif:live attenuated vaccine
prognosis
Self limiting diseasePenyebab kematian : pnemoni,
perdarahan,komplikasi SSP,infeksi sekunder
PAROTITIS
definisi
Parotitis epidemika adalah penyakit akut, menular dengan gejala khas pembesaran kelenjar ludah terutama kelenjar parotis
etiologi
Virus ini adalah anggota kelompok paramiksovirus yang juga mencakup parainfluenza, campak, dan virus penyakit Newcastle.
Hanya 1 serotipe
epidemiologi
Tersebar seluruh duniaPenyebaran virus terjadi dengan kontak
lansung dan dropletInfeksi klinis maupun subklinis
menyebabkan imunitas seumur hidupInsiden laki dan perempuan sama
patogenesis
Virus parotitis kelenjar ludah
Multiplikasi di epitel saluran nafas
viremia
Jaringan saraf dan kelenjar
Meningoensepalomyelitis
Orchitis dan epididimitis
Pancreatitis
Mypcarditis
Hilang pendengaran
Gejala klinis
Masa inkubasi 14-24 hari Gejala prodormal (1-2hari) : panas, sakit
kepala, nyeri otot, malaise, anoreksiaPembengkakan kelenjar parotis disertai
nyeri, mula unilateral dapat menjadi bilateralmengecil 3-7 hari
Kelenjar sub mandibula dan sublingual bisa terkena
diagnosa
gambaran klinis berupa parotitis ada kontak dengan penderita mumps 2-3 minggu
sebelumnya Isolasi virus. Virus dapat didisolasi dari CSF pada 2 –
3hari pertama setelah onset dan terdapat juga pada urine dan saliva 2 sampai 3 minggu.
Tes serologis: ELISA IgM (+) pada hari-hari pertama IgG (paired sera) meningkat 4x
Diagnosa banding
parotitis sebab lain (imunodefisiensi manusia (HIV), influenza, parainfluenza 1 dan 3, sitomegalovirus, atau keadaan koksakivirus yang jarang dan infeksi koriomeningitis limfositik)
Parotitis supuratif Limfadenitis preaurikuler atau servikal
anterior
Cont’d
Kalkulus salivarius, menyumbat saluran parotis, atau lebih sering saluran submandibuler dimana pembengkakan intermitten
komplikasi
EncepalitisMeningitisKehilangan pendengaranOrchitis dan epididimitisPancreatitismyocarditis
pengobatan
Self limited infectionTerapi simtomatik dan suportif:
bed rest
antipiretik
diet lunak
Pencegahan
Perlindungan pasif (ibu sampai bayi usia 6 bulan)
Imunisasi aktif : Monovalent
MMR (kombinasi)Isolasi sampai 9hari post pembesaran
kelenjar
Prognosis
Umunya baikSangat jarang mandulBiasanya memberikan kekebalan
seumur hidup
Terima kasih