varicella blok 15

99
Varicella Yogie Rinaldi 102011213 B-5 Fakultas Kedokteran Universitas Krida Wacana Jl. Arjuna No.6 Jakarta Barat 11510 Telp. 021-56942061 Fax. 021- 5631731 Email: [email protected] Pendahuluan Permukaan tubuh dengan luas sekitar 1-3 m 2 harus ditutupi seluruhnya oleh kira-kira 17kg kulit, organ terbesar dalam tubuh. Secara fungsional, kulit melakukan tugas-tugas yangluar biasa. Ia merupakan interface kita dengan lingkungan, memberi perlindungan terhadapserangan dari luar dan mempertahankan keutuhan jaringan di dalam tubuh. Ia bersifat permeabel secara selektif. Sebagai suatu mekanisme homeostatik, ia mengatur suhu tubuhdalam batas- batas yang sempit meskipun suhu sekitar terlalu ekstrim. Ia melakukan sekresi,ekskresi, absorpsi, sintesis, dan fungsi merasa, semuanya ini memerlukan substruktur dan modifikasi khusus Kulit terdiri dari tiga lapisan ; epidermis, dermis, dan jaringan subkutan. Lapisan yang paling superficial, yaitu, epidermis, merupakan lapisan yang paling tipis dan tidak mengandung pembuluh darah. Lapisan epidermis ini dibagi lagi menjadi dua bagian :

Upload: mekar-yulia-putri

Post on 05-Sep-2015

235 views

Category:

Documents


9 download

DESCRIPTION

blok 15

TRANSCRIPT

Varicella

Yogie Rinaldi102011213B-5Fakultas Kedokteran Universitas Krida WacanaJl. Arjuna No.6 Jakarta Barat 11510 Telp. 021-56942061 Fax. 021-5631731Email: [email protected]

Permukaan tubuh dengan luas sekitar 1-3 m2 harus ditutupi seluruhnya oleh kira-kira 17kg kulit, organ terbesar dalam tubuh. Secara fungsional, kulit melakukan tugas-tugas yangluar biasa. Ia merupakan interface kita dengan lingkungan, memberi perlindungan terhadapserangan dari luar dan mempertahankan keutuhan jaringan di dalam tubuh. Ia bersifatpermeabel secara selektif. Sebagai suatu mekanisme homeostatik, ia mengatur suhu tubuhdalam batas-batas yang sempit meskipun suhu sekitar terlalu ekstrim. Ia melakukan sekresi,ekskresi, absorpsi, sintesis, dan fungsi merasa, semuanya ini memerlukan substruktur dan modifikasi khususKulit terdiri dari tiga lapisan ; epidermis, dermis, dan jaringan subkutan. Lapisan yangpaling superficial, yaitu, epidermis, merupakan lapisan yang paling tipis dan tidakmengandung pembuluh darah. Lapisan epidermis ini dibagi lagi menjadi dua bagian :1.Sebelah luar adalah lapisan tandukyang terdiri atas sel mati yang mengalamikeratinisasi,2.Sebelah dalam,lapisan seluleryang merupakan tempat terbentuknya keratin anmelanin.Nutrisi untuk epidermis bergantung pada dermis yang ada dibawahnya. Dermis mendapapasokan darah yang baik. Lapisan ini mengandung jaringan ikat, kelenjar sebasea, kelenjarkeringat, dan folikel rambut. Lapisan dermis disebelah bawah akan menyatu dengan jaringansubkutan atau adiposayang juga dikenal dengan lemak tubuhVaricella, yang biasa dikenal di Amerika Serikat sebagai cacar air, disebabkanoleh virus varicella-zoster. Penyakit ini umumnya dianggap sebagai penyakit virus ringan, membatasi diri dengan komplikasi sesekali ringan,membatasidiridengankomplikasisesekali. SebelumvaksinasivaricellamenjadiluasdiAmerika Serikat, penyakit ini menyebabkan sebanyak 100 kematian setiap tahunnya. . Karena vaksin varicella diperkenalkan di AmerikaSerikatpadatahun1995,insidenpenyakittelahsecarasubstansial menurun

Pembahasan

AnamnesisAnamnesis adalah wawancara yang dapat mengarahkan masalah pasien ke diagnosis penyakit tertentu. Anamnesis memiliki tujuan untuk menentukan diagnosis kemungkinan sehingga membantu menentukan langkah pemeriksaan selanjutnya, termasuk pemeriksaan fisik dan penunjang. Anamnesis dapat langsung dilakukan terhadap pasien (auto-anamnesis) atau terhadap keluarganya atau pengantarnya (alo-anamnesis) bila keadaan pasien tidak memungkinkan untuk diwawancarai.Anamnesis yang dapat dilakukan pada pasien di skenario adalah sebagai berikut:

1. Identitas pasienIdentitas meliputi nama lengkap pasien, umur atau tanggal lahir, jenis kelamin, namaorang tua atau suami atau isteri atau penanggung jawab, alamat pendidikan, pekerjaan, suku bangsa dan agama. Identitas perlu ditanyakan untuk memastikan bahwa pasien yang dihadapi adalah benar pasien yang dimaksud. Selain itu identitas ini juga perlu untuk datapenelitian, asuransi dan sebagainya.2.Keluhan Utama ( Presenting Symptom)Keluhan utama adalah keluhan yang dirasakan pasien, yang membawa pasien tersebut pergi ke dokter atau mencari pertolongan. Dalam menuliskan keluhan utama, harus disertai dengan indicator waktu, berapa lama pasien merasakan hal terebut.3.Riwayat penyakit sekarangRiwayat perjalanan penyakit merupakan cerita yang kronologis, terinci dan jelas keadaan kesehatan pasien sejak sebelum keluhan utama sampai pasien dating berobat.4.Riwayat penyakit dahuluBertujuan untuk mengetahui kemungkinan-kemungkinan adanya hubungan antarapenyakit yang pernah diderita dengan penyakit sekarang.5. Riwayat kesehatan Berupa riwayat kehamilan, riwayat kelahiran, riwayat pertumbuhan ( berat badan tinggibadan), riwayat makanan dan imunisasi6.Riwayat keluarga7. Riwayat Pribadi Meliputi data-data sosial, ekonomi, pendidikan dan kebiasaan. Kebiasaan pasien yang juga harus ditanyakan adalah kebiasaan merokok,minum alkohol, termasuk penyalahgunaan obat-obat terlarang(narkoba).Dalam deteksi kasus ini anamnesis ini,yang dipertanyakan adalah :1. Bagaimana keluhannya (sejak kapan,bagaimana,sudah berapa lama,ada gejala tambahanseperti pusing,panas,flu dan lainnya)2. Riwayat imunisasi dari anak tersebut (lengkap atautidak)3. Riwayat keluarga yang adakah menderita penyakit yang sama4. Ada tidak penyakit lain yang menyertai,ataukah pernah menderita sebelumnya5.Ada konsumsi obat sejak timbul penyakit

Membrane Antigen (FAMA), Neutralization Test (NT), dan Radioimmunoassay (RIA).Tes serologis tidak diperlukan pada anak, karena infeksi pertama memberikan imunitasyang pasti pada anak.Aglutinasi lateks yang tersedia secara komersial (LA) danimmunosorbent assay enzim-linked (ELISA) tes sensitif dan cepat. Meskipun uji fiksasikomplemen sering digunakan, kepekaannya rendah.Reaksi rantai polimerase (PCR)pemeriksaan mengorek kulit cepat dan sensitif. Tes inimenggantikan metode lain seperti peralatan tersebut menjadi lebih banyak tersedia.Foto toraks: Anak-anak dengan suhu yang tinggi dan gangguan respirasi seharusnyadilakukan foto toraks untuk mengkonfirmasi atau menyingkirkan adanya pneumonia.Hasilfoto toraks mungkin normal atau mungkin menunjukkan infiltrat nodular difus bilateral dipneumoniavaricellaprimer.Selainitu,radiografitoraksjugadapatmendeteksifokusinfiltrat sugestif dari pneumonia bakteri sekunder.Tes Lainnya:1.Punksi LumbalAnak dengan tanda-tanda neurologis harus memiliki cairan serebrospinal yang(CSF) diperiksa.CSF pasien dengan ensefalitis varicella mungkin memiliki sedikit atau sebanyak100 sel yang polymorphonuclear atau mononuklear, tergantung pada waktutusukan lumbalis.2.Tes kadar glukosa3.Tes kadar proteinIV.3 Working DiagnosisVaricella atau cacar air.Diagnosis cacar air dilakukan secara klinis, artinya daririwayat penyakit dan pemeriksaan fisik saja. Pemeriksaan laboratorium hanya dibutuhkanpadapasiendengangejalayangtidakkhasataukompleks,atauuntukmenentukanstatuskekebalan terhadapVZV(Varicella Zoster Virus)padaorang-orangdenganrisikotinggijikaterinfeksiVZV.IV.4 EtiologiVaricella disebabkan oleh Varicella zooster virus (VZV) yang termasuk kelompokHerpes Virus dengan diameter kira-kira 150200 nm. Inti virus disebut capsid yangberbentukicosahedral,terdiridariproteindanDNAyangmempunyairantaigandayaiturantai pendek (S) dan rantai panjang (L) dan merupakan suatu garis dengan berat molekul100 juta dan disusun dari 162 capsomer. Lapisan ini bersifat infeksius. Varicella Zoster Virusdapat menyebabkan varicella dan herpes zoster. Kontak pertama dengan virus ini akanmenyebabkan varicella, oleh karena itu varicella dikatakan infeksi akut primer, sedangkanbilapenderitavaricellasembuhataudalambentuklatendankemudianterjadiserangankembali maka yang akan muncul adalah Herpes Zoster.

Gambar. Structure of the varicella-zoster virus particle.Secara morfologis identik dengan virus Herpes Simplex. Virus ini dapat berkembangbiak dalambahan jaringanembrional manusia.Virusyang infektifmudah dipindahkan olehsel-sel yang sakit. Virus initidak berkembang biak dalam binatang laboratorium. Pada cairandalam vesikel penderita, virus ini juga dapat ditemukan. Antibodi yang dibentuk tubuhterhadap virus ini dapat diukur dengan tes ikatan komplemen, presipitasi gel, netralisasi atauimunofluoresensi tidak langsung terhadap antigen selaput yang disebabkan oleh virus.IV.5 EpidemiologiSebelum pengenalan vaksin pada tahun 1995, varicella merupakan penyakit infeksipalingseringpadaanak-anakdiUSA.Kebanyakananakterinfeksipadaumur15tahun,dengan persentasi dibawah 5% pada orang dewasa. Varicella merupakan penyakit seriusdengan persentasi komplikasi dan kematian tinggi pada balita, dewasa, dan dengan orangimun yang terkompromi. Pada rumah tangga, persentasi penularan dari virus ini berkisar65%-86%. Varicella dengan mudah menyebar melalui droplet serta kontak dengan kulit.Varicella sering merupakan penyakit epidemik pada anak-anak, dengan insidens tertinggipada anak usia 2-6 tahun, walaupunbisa juga ditemukan penderita dewasa.- Kejadian terutama terjadi pada peralihan musim.- Pada semua usia, 90% pada usia 5-9 tahun.- Penularan 24 jam sebelum lesi sampai dengan crusta (7-8 hari).- Kekebalan seumur hidup (imunisasi -)Serangan epidemik cacar air di awali oleh pemaparan penderita terhadap herpessimpleks,serangan kedua jarang terjadi.Herpes zozter sangat jarang terjadi pada anak yang

kurang dari 10 tahun, kecuali pada mereka yang di beri terapi imunosupresi untuk keganasanatau penyakit lain, mereka yang menderita infeksi virus imunodefisiensi (HIV),dan merekayang terinfeksi dalam rahim atau selama umur tahun pertama. Resiko infeksi primer atauberulangberatataumengancamjiwaterkaitterutamapadafaktorhospesbukanvariasipatogenesisstrainvaricella.Karena kemungkinan mendapat varicela selama masa kanak-kanak besar, maka jarang di temukan pada wanita hamil (hanya 0,7 tiap 1000 kehamilan),diperkirakan 17% dari anak yang dilahirkan oleh wanita hamil yang varicella akan menderitakelainan bawaan berupa bekas luka dikulit (cutaneus scare),berat badan lahir rendah,hipoplasia, atrofi kortikal, katarak, atau kelainan mata lainya, dan angka kematian tinggi. Bilaseorang wanita hamil mendapat varicella dalam 21 hari sebelum dilahirkan, maka 255neonatus yang dilahirkan akan memperliahatkan gejala varicella congenital pada umur 5-10hari. Dalam hal ini perjalanan penyakit varicela sering berat dan menyebabkan kematiansebesar 25-30%. Didugaada hubunganya dengan kurun waktu fetus kontak dengan varicelladan di lahirkannya antibody itu melalui fetus kontak.IV.6 PatofisiologiVirus Varicella Zooster masuk dalam mukosa nafas atau orofaring, kemudian replikasivirus menyebar melalui pembuluh darah dan limfe ( viremia pertama ) kemudianberkembangbiakdiselretikuloendhotellialsetelahitumenyebarmelaluipembuluhdarah(viremia ke dua) maka timbullah demam dan malaise.Permulaan bentuk lesi pada kulit mungkin infeksi dari kapiler endothelial pada lapisanpapildermismenyebarkeselepitelpadaepidermis,folikelkulitdanglandulasebaceadanterjadi pembengkakan. Lesi pertama ditandai dengan adanya makula yang berkembang cepatmenjadi papula, vesikel dan akhirnya menjadi crusta. Jarang lesi yang menetap dalam bentukmakula dan papula saja. Vesikel ini akan berada pada lapisan sel dibawah kulit. Danmembentuk atap pada stratum korneum dan lusidum, sedangkan dasarnya adalah lapisanyang lebih dalam.