7/24/2019 Dk2p4 Hemato

1/4

3. a. Tanda dan Gejala Ca Mammae :

1. Benjolan pada payudara. Umumnya berupa benjolan yang tidak nyeri pada

payudara. Benjolan itu mula-mula kecil, makin lama makin besar, lalu melekat

pada kulit atau menimbulkan perubahan pada kulit payudara atau pada puting

susu.

2. Erosi atau eksema puting susu. Kulit atau puting susu tadi menjadi tertarik

kedalam (retraksi, ber!arna merah muda atau kecoklat-coklatan sampai menjadi

oedema, hingga kulit kelihatan seperti jeruk (peau d"orange, mengkerut atau

timbul borok (ulkus pada payudara. Borok itu makin lama makin besar dan

mendalam sehingga dapat menghancurkan payudara, sering berbau busuk dan

mudah berdarah.

#. $endarahan pada puting susu.

%. &asa sakit atau nyeri pada umumnya baru timbul kalau tumor sudah besar, sudah

timbul borok atau kalau sudah ada metastase ke tulang-tulang.

'. Kemudian timbul pembesaran kelenjar getah bening ketiak, bengkak pada lengan

dan penyebaran kanker di seluruh tubuh.

Faktor Resiko Ca Mammae :

aktor &isiko &elati)

Pengaruh yang sudah dipastikan

aktor *eogra)ik Ber+ariasi ditempat yang berbeda

Usia eningkat setelah usia # tahun&i!ayat Keluarga

Keluarga dekat mengidap kanker 1,2-#,

$ayudara

$ramenopause ,'-/,

$ramenenouse dan bilateral 1,'

$ascamenouse dan bilateral %,-',%

&i!ayat 0aid

Usia enarke 12 tahun 1,#

Usia enopause '' tahun 1,'-2,

KehamilanKelahiran hidup pertama dari usia 2'-2/

tahun

1,'

Kelahiran hidup pertama setelah usia #

tahun

1,/

Kelahiran hidup pertama setelah usia #'

tahun

2,-#,

$enyakit $ayudara 3inak

$enyakit proli)erati) 1,/

$enyakit proli)erati) dengan hiperplasiaatipikal

%,%

7/24/2019 Dk2p4 Hemato

2/4

Karsinoma 4obularis in situ 5,/-12,

Pengaruh yang belum dipastikan

Estrogen eksogen

Kontrasepsi oral

kegemukan

6iet tinggi lemakKomsumsi

7lkohol

erokok

h. Komplikasi dan !reening "

Komplikasi

etastasis di parenkim paru pada rontgeno-logis memperlihatkan gambaran coin lesion yang

multiple dengan ukuran yang bermacam-macam. etastasis ini seperti pula mengenai pleurayang dapat mengakibatkanpleural effusion.

etastasis ke tulang +ertebra akan terlihat pada gambaran rontgenologis sebagai gambaran

osteolitik atau destruksi, yang dapat pula menimbulkan )raktur patologis berupa )raktur kom-

presi.

etastasis tumor ganas payudara dapat terjadi melalui dua jalan.

1. etastasis melalui sistem +ena8

etastasis tumor ganas payudara melalui sistem +ena, akan menyebabkan terjadinya

metastasis ke paru-paru dan organ-organ lain. 7kan tetapi dapat pula terjadi metastasis ke

+ertebra secara langsung, melalui +ena-+ena kecil yang bermuara ke +. 9nterkostalis, di

mana +. 9nterkostalis ini akan bermuara ke dalam +. :ertebralis. :. ammaria interna

merupakan jalan utama metastasis tumor ganas payudara ke paru-paru melalui sistem

+ena.

2.etastasis tumor ganas payudara melalui sistem li)e8

etastasis melalui sistem lim)e ini pertama kali akan mengenai kelenjar getah bening

regional.

a. etastasis ke kelenjar getah bening aksila.

etastasis utama karsinoma mamma melalui sistem lim)e adalah ke kelenjar getah

bening aksila. $ada stadium tertentu, biasanya hanya kelenjar aksila inilah yang

terkena.

1) etastasis ke kelenjar getah bening sentral (;entral nodes. Kelenjar getah bening

sentral ini merupakan kelenjar getah bening yang tersering terkena metastasis.

7/24/2019 Dk2p4 Hemato

3/4

enurut beberapa penyelidikan, hampir /< metastasis ke kelenjar aksila adalah

ke kelenjar getah bening sentral.

2) etastasis ke kelenjar getah bening interpektoral (Rotter's nodes).

3) etastasis ke kelenjar getah bening subkla+ikula.

b. etastasis ke kelenjar getah bening mammaria eksterna. etastasis ke kelenjar

getah bening ini adalah paling jarang terjadi dibanding dengan kelenjar-kelenjar

getah bening aksila lainnya

#. etastasis hematogen

=el kanker dapat melalui saluran lim)atik akhirnya masuk ke pembuluh darah, juga dapat

langsung mengin+asi masuk ke pembuluh darah melalui +ena ca+a atau sistem +ena

intercostal +ertebral hingga timbul metastasis hematogen.

!reening

>eknik =767&9

1.Berdiri di depan cermin dengan badan bagian atas terbuka ( dada terbuka

4engan ke ba!ah 8 bandingkan payudara kanan dan kiri, besarnya dan simetrisnya.

$uting susu 8 dilihat sama besar atau sama tinggi atau sama bentuk atau tidak.

4engan di atas kepala 8 seperti tangan di ba!ah. Kadang-kadang dalam gerakan lengan

ke atas dapat dilihat bayangan tumor di ba!ah kulit ikut bergerak.

2. Berbaring

=ebaiknya bagian payudara yang diperiksa misalnya kanan? bahu kanan diganjal sedikit

dengan bantal agar semua payudara jatuh rata di atas lapangan dada. 6emikian juga untuk

yang sebelahnya. 6engan jari-jari 99-9: bagian tengah dan kaudal dilakukan perabaan

seluruh payudara secara sistematis? dari atas ke ba!ah dari pusat (papila ke tepi. 3ika

meraba adanya tumor atau kelainan, secepatnya berkonsultasi ke dokter. Untuk !anita di

atas % tahun dianjurkan untuk tidak lupa memeriksakan ini setiap bulan.

3adi sebagai kesimpulan yang penting dalam pendidikan masyarakat ialah8

1. emberikan kesadaran bah!a penyakit kanker payudara bukanlah penyakit yang tidak

dapat disembuhkan? asal penderita datang dalam keadaan dini.

2. enganjurkan =767&9 dan mengajarkan cara-cara =767&9, karena cara ini sangat

besar perannya dalam penemuan dini. Kira-kira '< tumor payudara ditemukan oleh

penderita sendiri. 7khirnya penanganan secara tepat dan adekuat dapat dilakukan.

7/24/2019 Dk2p4 Hemato

4/4

$emeriksaan mammogra)i sebenarnya dapat dipergunakan untuk mencari kasus-kasus

dini? dengan melakukan mass screening. 6engan mammogra)i dapat dideteksi lesi-lesi yang

kecil 2-% mm yang secara klinis tidak bisa diketahui. @amun pemeriksaan lesi untuk suatu

mass screening memerlukan biaya yang besar dibandingkan dengan hasil yang didapat. 6i

7= pun sudah ditinggalkan. Aleh karena itu mammogra)i dianjurkan pada !anita yang

mempunyai )aktor risiko tinggi? untuk menemukan lesi-lesi atau tumor yang kecil.

1'. @utrisi terhadap penderita ;a ammae saat kehamilan

1.