aspek pemasaran film the billionaire

4
ASPEK PEMASARAN FILM THE BILLIONAIRE Riset pasar Bagaimana mengetahui kondisi pasar sebenarnya dengan cara melakukan survey lapangan. (Ittipat melakukan survey langsung ke lapangan dengan cara menganalisa kelemahan dan kelebihan pesar dengan ini dia bisa mengetahui peluang-peluang dan cara pemasaran yang baru untuk menarik konsumen) Analisis pesaing Mengetahui siapa saja yang menjadi pesaing produk. (Ittipat menghadapi berbagai macam pesaing dengan berbagai macam produknya sehingga dia memperoleh tantangan baru untuk menghadapi pesaing) Kebutuhan dan daya beli konsumen Disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat. Kepada siapa produk itu ditujukan, untuk daya beli konsumen juga harus dipilih kemasan yang ekonomis agar tetap bisa dijangkau oleh masyarakat kecil (Saat bekerjasama dengan 7 eleven Ittipat mendapat kritikan tentang produknya oleh bagian pemasaran 7 eleven, sebab produk yang akan dijual kemasannya harus menarik, harga terjangkau, dan kemasannya tidak terlalu besar/ekonomis) Segmentasi pasar à geografi Lokal kemudian berkembang dalam skala Internasional (Ittipat memasarkan produknya mulai dari lokal dengan cara membuka cabang-cabang disetiap swalayan, kemudian bekerjasama dengan 7 eleven yang memiliki skala internasional sehingga produk olahannya bias menembus pasar dunia dengan label Tao Kei Noi) Penetrasi Pasar Suatu cara untuk memasarkan produk dengan melakukan promsi harga, iklan, publisitas, dan perluasan jaringan distribusi. (Strategi yang dimiliki 7 eleven adalah “Hutan Rimba” dia menjaring produsen-produsen disetiap daerah kemudian menjalin kerjasama sehingga persatuannya kuat sehingga mampu menekan harga pasar agar konsumen tetap meminati produknya)

Upload: prasidha-anjali-putri

Post on 10-Jul-2016

216 views

Category:

Documents


41 download

DESCRIPTION

Penugasan Manajemen Pemasaran

TRANSCRIPT

Page 1: Aspek Pemasaran Film the Billionaire

ASPEK PEMASARAN FILM THE BILLIONAIRE

Riset pasarBagaimana mengetahui kondisi pasar sebenarnya dengan cara melakukan survey lapangan.(Ittipat melakukan survey langsung ke lapangan dengan cara menganalisa kelemahan dan kelebihan pesar dengan ini dia bisa mengetahui peluang-peluang dan cara pemasaran yang baru untuk menarik konsumen) Analisis pesaingMengetahui siapa saja yang menjadi pesaing produk.(Ittipat menghadapi berbagai macam pesaing dengan berbagai macam produknya sehingga dia memperoleh tantangan baru untuk menghadapi pesaing) Kebutuhan dan daya beli konsumenDisesuaikan dengan kebutuhan masyarakat. Kepada siapa produk itu ditujukan, untuk daya beli konsumen juga harus dipilih kemasan yang ekonomis agar tetap bisa dijangkau oleh masyarakat kecil(Saat bekerjasama dengan 7 eleven Ittipat mendapat kritikan tentang produknya oleh bagian pemasaran 7 eleven, sebab produk yang akan dijual kemasannya harus menarik, harga terjangkau, dan kemasannya tidak terlalu besar/ekonomis) Segmentasi pasar à geografiLokal kemudian berkembang dalam skala Internasional(Ittipat memasarkan produknya mulai dari lokal dengan cara membuka cabang-cabang disetiap swalayan, kemudian bekerjasama dengan 7 eleven yang memiliki skala internasional sehingga produk olahannya bias menembus pasar dunia dengan label Tao Kei Noi) Penetrasi PasarSuatu cara untuk memasarkan produk dengan melakukan promsi harga, iklan, publisitas, dan perluasan jaringan distribusi.(Strategi yang dimiliki 7 eleven adalah “Hutan Rimba” dia menjaring produsen-produsen disetiap daerah kemudian menjalin kerjasama sehingga persatuannya kuat sehingga mampu menekan harga pasar agar konsumen tetap meminati produknya)

Pada tulisan saya sebelumnya berjudul Cara Sederhana Membangun Hubungan dengan Pelanggan, banyak pembaca yang memberikan masukan positif dan ada juga yang bertanya mengenai strategi-strategi pemasaran yang lain. Salah satu yang sering ditanyakan adalah tentang strategi marketing hutan rimba. Saya mengenal strategi marketing hutan rimba beberapa tahun yang lalu, dan sewaktu saya mencari tahu tentang strategi marketing hutan rimba, masih banyak tulisan yang membuat orang sulit memahami apa sebenarnya strategi marekting ini.

Page 2: Aspek Pemasaran Film the Billionaire

Strategi marketing hutan rimba itu sebenarnya memiliki filosofi sederhana, yaitu bagaimana agar produk yang kita jual bisa tersebar dan terdistribusi dengan sangat luas layaknya hutan rimba. Fokus pada perluasan distribusi inilah sebenarnya inti dari strategi hutan rimba. Lantas, bagaimana cara untuk mengaplikasikan strategi hutan rimba ini, terutama untuk pengusaha pemula dan studentpreneur?Karena yang dikejar dari strategi hutan rimba ini adalah perluasan dan jangkauan distribusi yang luas, maka cara paling mudah adalah dengan melakukan kerjasama ataupartnership dengan distributor ritel yang jaringannya sudah ada di mana-mana. Contohnya jika di Indonesia, Indomaret dan Alfamart. Beberapa yang baru masuk kita ketahui ada Lawson dan 7-Eleven. Strategi hutan rimba dapat dengan cepat membuat produk kita tersebar secara luas dan memotong beberapa unsur biaya tambahan, umumnya adalah transportasi/logistik jika dilakukan sendiri.Misalkan kamu memiliki produk kripik singkong dan ingin menggunakan strategi pemasaran hutan rimba, maka coba menjalin hubungan kerjasama dengan Indomaret dan Alfamart yang memungkinkan produk kamu langsung terdistribusi ke seluruh nusantara. Namun menurut saya pribadi, strategi seperti ini memerlukan produk yang kualitasnya sudah memenuhi standar tertentu, memerlukan kapasitas produksi yang kontinu, dan permodalan yang besar. Bayangkan, jika Anda tidak sanggup melakukan produksi dalam jumlah besar saat kerjasama sudah terjalin maka akan menyebabkan macetnya suplai dan terjadi kelangkaan produk. Selain itu modal yang harus Anda siapkan juga harus besar karena umumnya jaringan distribusi ini menerapkan sistem tidak membayar di muka secara langsung.

Apakah strategi hutan rimba ini hanya cocok untuk produk consumer goods seperti makanan, minuman, peralatan hidup sehari-hari saja? Umumnya iya, tetapi nyatanya tidak juga. Misalkan Anda berbisnis stationary pun bisa, asalkan tahu channel nya. Misal Anda memiliki bisnis binder dan ingin menerapkan strategi hutan rimba, maka bekerjasama dengan Gramedia misalnya, sebagai pemasok binder mereka. Bayangkan di setiap cabang Gramedia Indonesia terdapat binder Anda, dan itulah kenapa strategi ini dinamakan hutan rimba. Untuk belajar tentang bagaimana membangun bisnis model Anda, silakan klik Mengenali  Business Model Canvas , tulisan itu akan mengajak Anda untuk melakukan eksplorasi lebih jauh tentang bisnis Anda dan apakah strategi Hutan Rimba cocok untuk Anda.Adakalanya ada beberapa produk yang memang dikhususkan dijual secara premium dan tidak bisa didapatkan dengan mudah (hanya di beberapa tempat tertentu saja) dan strategi ini pun bisa sangat menguntungkan. Saya pernah mengaplikasikan strategi hutan rimba untuk training dengan mengontak EO yang memiliki jaringan distribusi di berbagai wilayah Indonesia, namun akhirnya di cut karena ketidaksanggupan untuk memberikan pelatihan yang sangat banyak. Kembali lagi, ternyata perluasan produk harus diiringi dengan kapasitas produksinya. Kalau kita tidak bisa mengimbanginya, maka justru kita yang akan rugi.

Page 3: Aspek Pemasaran Film the Billionaire

Sudah Waktunya saya mau posting lagi nih teman-teman blogger,,,setelah saya melewati hari yang sangat rumit dahsyat akan tetapi bisa teratasi. thank god. Hhe. apa bila pada masa lalu saya telah memaparkan apa itu marketing dan macam-macamnya, pada hari ini saya akan share tentang macam-macam strategi yang dipakai dalam marketing itu sendiri.

Marketing itu merupakan hal yang sangat sakral dan penting bagi pamornya suatu produk. tanpa adanya pemasaran atau dengan

strategi pemasaran yang salah akan mengakibatkan suatu yang fatal. produk akan kehilangan pelanggan dan bahkan umur

perusahaan bisa dihitung jari. langkah awal yang mesti dilakukan tidak lain adalah meriset produk yang kita punya dan

mengawinkannya dengan pasar/ marketing.

menurut penelitian saya ada satu marketing strategi yang begitu ampuh dijalankan. yaitu MARKETING HUTAN RIMBA. Dari

tahunke tahun sudah banyak yang memahami arti dari konsep marketing hutan rimba. dari katanya saja sudah tidak biasa, karena

memang memiliki filosofi yang luar biasa biladi tela'ah. konsep ini bertujuan bagaimana produk kita bisa menyebarluar seluas luas

tanpa kita yang mengejakan. konsep ini memanfaatkan perusahaan sebagai hutan rimbanya, distributor sebagai makanan hidangan

para hewan hutan dan konsumen adalah para pemangsa hewan yang akan datang menyantap hidangan tersebut. 

disini si pemilik produk cenderung pasif terhadap pemasaran/ marketing. dari sini lah konsep itu berasal dan tidak terbantahkan

sampai sekarang ini. konsep ini pula yang telah melahirkan miliyarder kelas dunia di abad sekarang ini. 

marketing hutan rimba adalah sebuah strategi pemasaran yang memanfaatkan fitur perusahaan yang telah ada. kita hanya

bertugas membuat produk dan perusahaan akan memasarkan produk kita ke berbagai tempat bahkan mendunia. salah satu

perusahaan yang memakai strategi ini adalah 7 ELEVEN. 7 ELEVEN telah memakai strategi ini untuk memasarkan produk

distributor kesetiap tempat bahkan kesetiap negara. selain memberi keuntungan bagi diri sendiri, 7 ELEVEN juga memberikan

keuntungan kepada distributornya yang dengannya menjadikan produk laku terjual keberbagai negara.

dari sekian banyak produk pemasaran yang beredar di pasar bisnis. ternyata masih sangat susah bagi kita keseluruhan untuk

mengaplikasikannya kedalam bisnis yang riil, walaupun kita sudah memahami betul konsep berbagai marketing termasuk konsep

marketing hutan rimba. cara yang paling mudah untuk mengaplikasikannya adalah dengan berpartnership dengan distributor ritel.

walau kecil itu bukan masalah, karena semua itu butuh proses.

seribu langkah besar, selalu dimulai dengan langkah pertama yang kecil.

kendala yang di hadapi oleh semua orang yang hendak membangun bisnis khususnya yang mau mengaplikasikan konsep

marketing hutan rimba adalah MODAL, terutama bagi yang hendak berpartnership dengan distributor ritel seperti halnya

INDOMART, ALFAMART, atau yang sudah berkaliber internasional seperti 7 ELEVEN.  selain modal, pasti perusahaan mempunyai

bebeapa syarat yang sangat sulit menjelimet. namun kita harus ingat satu hal. bahwa,  pada setiap permasalahan ada solusinya,

asal tidak menyerah terlebih dahulu.

tidak ada orang yang bisa disebut gagal, selama dia berupaya dan selama dia tidak menyerah. ~Mario Teguh~

Ada begitu banyak teori pemasaran yang telah meraja rela di pasaran pada zaman sekarang ini. ada yang bekerja dan ada juga

yang menjerumuskan si empunya produk yang membuat produknya enyah dari pasaran. tapi dibalik itu semua ada hal yang lebih

penting. sebagus apa pun produk yang kita punya atau sebagus apa pun strategi pemasaran yang kita olah akan menjadi sia-sia

apabila si empunya produk tidak mempunyai kreatifitas dalam berbisnis. karena kreatifitas dalam berbisnis itu wajib dan tidak bisa

ditawar