Mata Kuliah : Ilmu Budaya Dasar

Dosen : Muhammad Burhan Amin

Topik Makalah/Tulisan

PEMAHAMAN ETIKA KULIAH DI RUANG KELAS

CITRA PRIBADI MAHASISWA BERBUDAYA

Kelas : 1-PA14

Tanggal Penyerahan Makalah : 15 Januari 2014

Tanggal Upload Makalah : 16 Januari 2014

P E R N Y A T A A N

Dengan ini saya menyatakan bahwa seluruh pekerjaan dalam penyusunan

makalah ini saya buat sendiri tanpa meniru atau mengutip dari tim / pihak lain.

Apabila terbukti tidak benar, saya siap menerima konsekuensi untuk mendapat nilai

1/100 untuk mata kuliah ini.

P e n y u s u n

N P M Nama Lengkap Tanda Tangan

11513287 ARIE WIDIANTORO

Program Sarjana Psikologi

UNIVERSITAS GUNADARMA

I

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan karunia-Nya maka penyusun

dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Pemahaman Etika Didalam Kelas Citra Pribadi

Mahasiswa Berbudaya”.

Penyusunan makalah merupakan salah satu tugas untuk menyelesaikan tugas mata

kuliah Ilmu Budaya Dasar (IBD) Periode 4.

Semoga makalah ini dapat bermanfaat untuk semua orang yang membaca makalah ini.

Demikianlah makalah ini saya susun, selamat membaca dan semoga bermanfaat. Amin.

Bekasi, 15 Januari 2014

Arie Widiantoro

II

DAFTAR ISI

Pernyataan .............................................................................................................. I

Kata Pengantar .................................................................................................. II

Daftar Isi .............................................................................................................. III

Bab I Pendahuluan .................................................................................................. 1

1.1 Latar Belakang .................................................................................................. 1

1.2 Tujuan .............................................................................................................. 1

1.3 Sasaran .............................................................................................................. 1

Bab II Permasalahan .................................................................................................. 2

1.1 Kekuatan (Strength) ...................................................................................... 2

1.2 Kelemahan (Weakness) ...................................................................................... 2

1.3 Peluang (Opportunity) ...................................................................................... 3

1.4 Tantangan/Hamabatan (Threats) .......................................................................... 3

Bab III Kesimpulan dan Rekomendasi .............................................................. 4

1.1 Kesimpulan ................................................................................................. 4

1.2 Rekomendasi ................................................................................................. 4

Referensi ...................................................................................................................... 5

III

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Etika berasal dari kata Ethos yang berarti kebiasaan/adat, watak, sikap, perasaan

dan cara berpikir. Secara etimologis, Etika adalah suatu ilmu yang mengajarkan

tentang apa yang biasa dilakukan seseorang atau ilmu tentang adat kebiasaan.

Etika berbusana adalah suatu kewajiban untuk semua orang agar lebih percaya

diri dalam berpenampilan, entah itu laki-laki, perempuan, ataupun anak-anak.

Berbusana juga dapat mewujudkan karakteristik orang-orang yang menggunakan

busana tersebut. Kita ketahui, saat ini banyak sekali model-model dalam bebusana

yang unik dan menarik. Dalam berbusana yang baik dapat mewujudkan suatu etika

yang baik dalam kesehariannya.

Selain beretika dalam berbusana, Beretika dapat dilakukan dalam lingkungan

kelas seperti bertutur kata yang baik dan sopan terhadap sesama mahasiswa dan

terhadap dosen.

1.2 Tujuan

Tujuan di susunnya makalah ini untuk memberikan gambaran kepada

mahasiswa dan mahasiswi dalam berbusana, agar mahasiswa dan mahasiswi dapat

menambah wawasan tentang cara berbusana yang baik dan rapih, agar mahasiswa

dapat bersikap santun terhadap sesama mahasiswa dan para dosen, dan tujuan utama

dari penyusunan makalah ini untuk memenuhi tugas Ilmu Budaya Dasar.

1.2 Sasaran

Makalah ini disusun dan ditujukan untuk semua mahasiswa dan mahasiswi

Universitas Gunadarma agar dapat berbusana dengan baik di lingkungan kampus

maupun dilingkungan masyarakat dan bersikap atau beretika yang baik di lingkungan

kampus maupun masyarakat, serta penyusunan makalah ini juga ditujukan kepada

masyarakat.

1

BAB II

PERMASALAHAN

Analisis permasalahan Pemahaman Etika Kuliah Di Ruang Kelas Citra Pribadi

Mahasiswa Berbudaya dengan memperhatikan dan mempertimbangkan kondisi lingkungan

internal maupun lingkungan eksternal dapat dilihat dari aspek:

1.1 Kekuatan (Strength)

a. Pengetahuan mahasiswa akan pentingnya etika dalam berbusan

Pengetahuan mahasiswa dalam berbusana yang baik maka akan dipandang

oleh orang-orang sebagai mahasiswa yang beretika baik.

b. Mahasiswa dapat merubah kebiasaan buruk dalam berbusana

Mahasiswa dapat merubah kebiasaannya dalam berpakaian yang tadinya tidak

rapih dalam berbusana menjadi rapih.

c. Bersikap sopan saat berada di lingkungan kampus

Bersikap sopan dilingkungan kampus dapat memberikan dampak positif

terhadap mahasiswa maupun mahasiswi yang ada dilingkungan kampus

d. Mahasiswa dapat bersikap baik dan ramah

Dengan adanya pemahaman ini, mahasiswa dapat bersikap baik dan ramah

terhadap sesama mahasiswa dan juga terhadap dosen.

1.2 Kelemahan (Weakness)

a. Mahasiswa cenderung mengikuti mode berbusana asing

Saat ini mahasiswa cenderung mengikuti gaya berbusana seperti orang-orang

di eropa sehingga mahasiswa tidak mengikuti nilai etika pada saat berbusana.

b. Kurangnya kesadaran Berbusana

Kurangnya kesadaran mahasiswa dalam berbusana yang baik dan rapih,

disebabkan kurangnya pengetahuan akan berbusana.

c. Kurangnya bimbingan tentang beretika

Kurangnya bimbingan menyebabkan mahasiswa tidak mengetahui bagaimana

cara beretika yang baik dan benar.

d. Pergaulan berpengaruh terhadap sikap mahasiswa

Dalam Pergaulan mahasiswa sangat kuat sehingga dapat mempengaruhi dan

mengurangi nilai-nilai dalam beretika.

2

1.3 Peluang (Opportunity)

a. Memberikan hal positif dalam berbusana

Dengan menggunakan busana yang baik dan rapih maka akan memberikan

suatu hal yang positif bagi orang-orang yang ada di sekitar kita.

b. Mahasiswa dapat bersikap baik di lingkungan kampus

mahasiswa harus bersikap baik terhadap semua mahasiswa dan bersikap ramah

terhadap dosen.

c. Memberikan contoh yang baik

Sebagai mahasiswa/mahasiswi senior dapat memberikan contoh yang baik

kepada setiap mahasiswa/mahasiswi baru (MABA) dalam beretika di

lingkungan kampus.

d. Memahami cara berbusana yang baik

Apabila mahasiswa dapat memahami cara berbusana dengan baik maka

mahasiswa tersebut akan dinilai/dipandang baik oleh masyarakat maupun

teman-temannya.

1.4 Tantangan/Hambatan (Threats)

a. Mahasiswa lebih cenderung mengikuti trend

Mahasiswa yang lebih cenderung mengikuti mode yang ada saat ini sangat

sulit untuk menerapkan etika pada saat berbusana.

b. Mahasiswa yang memiliki sifat semaunya sendiri

Mahasiswa seperti ini tidak memikirkan orang-orang yang ada di sekitarnya,

menurutnya sikap yang ia lakukan sudah cukup baik namun tidak cukup baik

bagi orang-orang yang berada di sekitarnya.

c. Sulitnya merubah kebiasaan mahasiswa

Kebiasaan mahasiswa sangat sulit untuk di ubah apabila mahasiswa tersebut

tidak menerapkan/memahami bagaimana cara yang baik dalam beretika.

d. Pengaruh mode busana luar negeri

Saat ini mahasiswa lebih senang mengikuti mode busana yang ada di luar

negeri dimana mode berbusana tersebut tidak pantas untuk digunakan di

negara kita.

3

BAB III

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI1.1 Kesimpulan

a. Etika dalam berbusana wajib diterapkan pada mahasiswa.

b. Berbusana dapat membentuk suatu pribadi yang baik dan memberikan sebuah

dampak yang positif terhadap kampus.

c. Dengan memahami sikap beretika, mahasiswa dapat menjadi suatu pribadi yang

lebih baik.

d. Jadi, mahasiswa harus bisa menerapkan cara beretika yang baik dan memberikan

contoh yang baik kepada setiap mahasiswa lainnya agar bersikap sopan terhadap

sesama mahasiswa dan dosen.

1.2 Rekomendasi

a. Pengetahuan mahasiswa akan pentingnya etika dalam berbusana

Pengetahuan mahasiswa dalam berbusana yang baik maka akan dipandang

oleh orang-orang sebagai mahasiswa yang beretika baik.

d. Pergaulan berpengaruh terhadap sikap mahasiswa

Dalam Pergaulan mahasiswa sangat kuat sehingga dapat mempengaruhi dan

mengurangi nilai-nilai dalam beretika.

c. Memberikan contoh yang baik

Sebagai mahasiswa/mahasiswi senior dapat memberikan contoh yang baik

kepada setiap mahasiswa/mahasiswi baru (MABA) dalam beretika di

lingkungan kampus.

b. Mahasiswa yang memiliki sifat semaunya sendiri

Mahasiswa seperti ini tidak memikirkan orang-orang yang ada di sekitarnya,

menurutnya sikap yang ia lakukan sudah cukup baik namun tidak cukup baik

bagi orang-orang yang berada di sekitarnya.

4

Referensi

http://www.slideshare.net/candrakito/pernyataan-makalah-tulisan4-ibd-29849398

http://giriayoga.com/2012/04/20/etika-mahasiswa-di-dalam-kelas-didalam-kampus-dan-

diluar-kampus/

http://massofa.wordpress.com/2008/11/17/pengertian-etika-moral-dan-etiket/

http://zainaliqbal01.blogspot.com/2012/10/pengertian-etika.html=1

5