bab 4 perancangan sistem informasi human …thesis.binus.ac.id/doc/bab4/2011-2-00043-aksi...
TRANSCRIPT
80
BAB 4
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI HUMAN RESOURCES
MANAGEMENT YANG DIUSULKAN PADA PT SERTCO
QUALITY
Berdasarkan teori yang telah dibahas pada bab sebelumnya,dan hasil survey yang telah
dilakukan ke perusahaan, maka dilakukan analisis dan perancangan sistem informasi
human resources management yang terdiri dari:
4.1 Analisis dan Perancangan Sistem Informasi : Activity Diagram, Event Table,
Class Diagram, Use Case Diagram, Use Case Description
4.1.1 Activity Diagram
1. Perekrutan
Pertama, bagian unit terkait membuat permintaan penambahan karyawan baru
kepada manajer dengan mengisi form penerimaan karyawan baru yang
disediakan oleh HRD, lalu jika disetujui oleh manajer, akan dibuka lowongan
pekerjaan. Kedua, setelah masuk surat-surat lamaran dari pelamar, bagian HRD
melakukan seleksi dengan wawancara yang dilakukan oleh pihak-pihak yang
bersangkutan. Jika ada surat lamaran yang tidak lolos seleksi, HRD akan
mengirimkan surat penolakan, sedangkan bagi yang lolos seleksi akan
mendapatkan surat panggilan wawancara calon karyawan. Ketiga, akan diadakan
wawancara, jika calon karyawan lolos dalam tahap wawancara yang dilakukan,
81
maka akan dilakukan proses administrasi bagi calon karyawan dan bagian HRD
membuat surat perjanjian kerja dimana calon karyawan akan mulai bekerja dan
mengikuti masa percobaan sesuai waktu yang ditentukan. Keempat, setelah
karyawan menyelesaikan masa percobaan, dilakukan penilaian atas percobaan.
Jika dinilai baik, maka akan diadakan pengangkatan karyawan tetap. Jika dinilai
tidak baik dalam masa percobaan, maka karyawan tidak akan diangkat sebagai
karyawan tetap. Jika setelah masa percobaan, tiba-tiba karyawan ingin
mengundurkan diri dari perusahaan, maka bagian HRD akan kembali merekrut
karyawan baru untuk menggantikan posisi karyawan tersebut, dengan terlebih
dahulu melihat data-data surat lamaran yang pernah masuk, tanpa harus
membuka lowongan bagi pelamar baru. Tetapi jika tidak ada yang memenuhi
kriteria yang diperlukan, maka akan dibuka lowongan pekerjaan bagi calon
pelamar baru. Proses perekrutan seperti digambarkan pada gambar 4.1
83
2. Penempatan
Setelah karyawan berhasil melewati tahap perekrutan, maka karyawan akan
mengikuti masa percobaan sesuai dengan kesepakatan yang telah dibuat dan
karyawan akan ditempatkan pada bagian atau posisi yang telah ditentukan.
Proses penempatan karyawan digambarkan pada gambar 4.2
Gambar 4.2 Activity Diagram proses penempatan karyawan baru
84
3. Pelatihan
Proses pelatihan dimulai pada saat bagian HRD membuat perencanaan pelatihan.
Pelatihan yang dilakukan dapat dari dalam maupun dari luar perusahaan. Bagian
HRD menyampaikan rencana pelatihan kepada manajer. Jika manajer menyetujui
rencana pelatihan yang akan dilakukan, maka bagian HRD akan membuat daftar
karyawan yang akan mengikuti pelatihan. Karyawan yang mengikuti pelatihan
yang diadakan oleh perusahaan, akan mendapatkan surat izin dari perusahaan.
Setelah karyawan menyelesaikan pelatihan yang diadakan, karyawan harus
membuat laporan hasil pelatihan yang diikuti dan menyerahkan laporan tersebut
ke bagian HRD untuk dicek lebih lanjut oleh manajer. Untuk pelatihan tertentu,
karyawan akan mendapatkan surat perjanjian ikatan dinas yang harus
ditandatangani. Proses pelatihan digambarkan dalam gambar 4.3
85
Gambar 4.3 Activity Diagram proses pelatihan
4. Penggajian
Proses penggajian dimulai dengan adanya laporan absensi yang dibuat oleh
bagian admin. Laporan absensi dibutuhkan untuk dapat mengetahui total
kehadiran, izin, bolos maupun sakit. Perhitungan absensi ini akan berpengaruh
untuk menghitung jumlah gaji maupun tunjangan karyawan setiap bulannya.
Setelah menghitung total gaji karyawan, bagian keuangan akan mentransfer total
gaji kepada masing-masing karyawan sesuai dengan perhitungan gaji yang telah
86
dihitung dan memberikan bukti pembayaran gaji kepada bagian akuntansi.
Bagian Akuntansi akan mencatat total pengeluaran kas atas pembayaran gaji
karyawan dan membuat slip gaji untuk setiap karyawan. Catatan slip gaji
karyawan pun diberikan kepada bagian admin untuk disimpan dalam database
perusahaan. Gambar 4.4 menggambarkan proses penggajian yang terjadi di
perusahaan.
Gambar 4.4 Activity Diagram proses penggajian
87
5. Absensi
Awal dari proses absensi dimulai saat karyawan melakukan absen dengan finger
print pada mesin absensi yang ada. Setelah itu, secara otomatis mesin absensi
akan mencatat data absensi setiap karyawan yang hadir. Mesin absensi akan
mencatat waktu karyawan masuk maupun keluar dari kantor setiap harinya. Jika
karyawan tidak melakukan absensi ke mesin absensi, maka karyawan dinyatakan
tidak masuk kerja. Proses absensi karyawan digambarkan pada gambar 4.5
Gambar 4.5 Activity Diagram proses absensi
88
6. Izin
Jika ada karyawan yang ingin melakukan cuti, maka harus mengisi form
permohonan izin (cuti). Setelah mengisi form tersebut, karyawan harus
menyerahkan form tersebut kepada bagian HRD. Dan bagian HRD akan
mengecek limit izin karyawan dan meminta persetujuan manajer atas
permohonan izin yang ingin dilakukan karyawan. Jika manajer menyetujui form
permohonan izin tersebut, maka bagian HRD akan memberikan izin bagi
karyawan, dan karyawan yang bersangkutan dapat melakukan izin (cuti) sesuai
dengan kesepakatan yang ada di dalam form permohonan izin. Gambar 4.6
menggambarkan proses cuti di dalam perusahaan.
Gambar 4.6 Activity Diagram proses izin ( Cuti )
89
7. Pinjaman
Karyawan yang ingin melakukan pinjaman harus mengisi surat permohonan
pinjaman dan menyerahkan dokumen yang terkait sesuai dengan peraturan
perusahaan. Setelah itu bagian Admin akan mengecek kelengkapan surat dan
dokumen yang diserahkan dan selanjutnya diserahkan ke bagian keuangan untuk
mengecek limit pinjaman karyawan. Apakah limit pinjaman karyawan masih ada
atau sudah melebihi limit yang telah ditentukan. Jika belum melebihi limit
pinjaman, maka bagian keuangan akan meminta persetujuan dari manajer atas
pinjaman yang ingin dilakukan karyawan. Setelah manajer menandatangani surat
pinjaman karyawan, maka bagian keuangan akan mentransfer total pinjaman
kepada karyawan sesuai jumlah yang tertera dalam surat permohonan pinjaman.
Bagian keuangan menyerahkan bukti pinjaman kepada bagian admin dan bagian
akuntansi untuk dicatat dalam data pinjaman karyawan. Bagian admin akan
membuat surat pinjaman yang menyatakan adanya pinjaman yang dilakukan oleh
karyawan. Gambar 4.7 menggambarkan proses permintaan pinjaman yang terjadi
jika ada karyawan yang ingin melakukan pinjaman kepada perusahaan.
91
8. Penilaian Kinerja
Pertama-tama manajer membuat rencana evaluasi kerja bagi seluruh karyawan.
Kedua, bagian HRD akan membuat form penilaian kinerja karyawan yang berisi
kriteria apa saja yang akan dinilai sehubungan dengan kinerja karyawan. Ketiga,
setelah itu akan dilakukan penilaian atas karyawan dengan mengisi form
penilaian kinerja karyawan, setelah form tersebut diisi, akan dihitung jumlah
total penilaian terhadap karyawan. Dan keempat, akan diketahui hasil dari
penilaian kinerja karyawan melalui laporan evaluasi kerja yang dibuat oleh
bagian HRD. Selain berdasarkan laporan evaluasi kerja ini, manajer juga menilai
berdasarkan cara kerja yang diamati oleh manajemen. Proses penilaian kinerja
digambarkan pada gambar 4.8
92
Gambar 4.8 Activity Diagram proses penilaian kinerja
9. Pemberhentian
Jika ada karyawan yang ingin mengundurkan diri dari perusahaan, maka harus
mengisi form berhenti kerja yang juga mencakup alasan karyawan ingin berhenti
kerja. Lalu bagian HRD akan mengecek form tersebut dan menyerahkan kepada
manajer. Jika sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan oleh perusahaan,
maka bagian HRD dapat membuat surat pernyataan karyawan berhenti kerja
yang ditandatangani oleh manajer, karyawan, maupun HRD. Bagian Keuangan
pun akan memberikan uang pesangon untuk karyawan sesuai dengan peraturan
93
yang ada di dalam perusahaan, dan akan dicatat oleh bagian akuntansi. Gambar
4.9 menggambarkan proses pemberhentian karyawan.
95
4.1.2 Event Table
Tabel 4.1 Event Table
No Event Trigger Source Use Case Response Destination
1. Bagian unit terkait
membuat form
penerimaan
karyawan baru
Adanya kebutuhan
tenaga kerja baru
Bagian unit
terkait
Membuat form
penerimaan karyawan
baru
Form
penerimaan
karyawan baru
Manajer
2. Bagian HR membuat
form wawancara
Adanya surat lamaran
calon karyawan yang
sesuai kriteria
Bagian HR Membuat Form
wawancara
Form wawancara Pelamar
(calon
karyawan)
3. Bagian HR membuat
surat penolakan atas
surat lamaran yang
Adanya surat lamaran
yang tidak sesuai
dengan kriteria
Bagian HR Membuat surat
penolakan
Surat penolakan Pelamar
(calon
karyawan)
96
tidak masuk criteria
4. Bagian HR membuat
surat perjanjian kerja
Calon karyawan
diterima untuk
mengikuti masa
percobaan
Bagian HR Membuat surat
perjanjian kerja
Surat perjanjian
kerja
Pelamar
(calon
karyawan)
5. Manajer mengisi
form penilaian
karyawan
Adanya penilaian
terhadap karyawan
setelah masa
percobaan
Manajer Membuat form
penilaian karyawan
form penilaian
karyawan
karyawan
6. Bagian HR mencatat
data karyawan baru
Karyawan bekerja
sebagai karyawan
tetap
Bagian HR Mencatat data
karyawan baru
Form Data
karyawan
Manajer
7. Bagian HR membuat Ada karyawan yang Bagian HR Membuat form form pelatihan Manajer
97
form pelatihan akan mengikuti
pelatihan
pelatihan
8. Bagian HR membuat
form evaluasi
pelatihan
Karyawan yang telah
mengikuti pelatihan
akan dievaluasi
Bagian HR Membuat form evaluasi
pelatihan
form evaluasi
pelatihan
Manajer
9. Manajer membuat
form prestasi kerja
karyawan
Dilakukan penilaian
terhadap prestasi
kerja karyawan
Manajer Membuat form prestasi
kerja karyawan
form prestasi
kerja karyawan
Karyawan
10. Bagian Admin
membuat laporan
absensi
Menghitung data
absensi karyawan
pada akhir bulan
Bagian
Admin
Membuat laporan
absensi
Laporan absensi Manajer
11. Bagian Admin
mengecek form
Karyawan melakukan
pinjaman
Bagian
Admin
Mengecek form
pinjaman
form pinjaman Karyawan
98
pinjaman
12. Bagian akuntansi
membuat slip gaji
karyawan
Melakukan
pembayaran gaji
kepada karyawan
Bagian
akuntansi
Membuat slip gaji
karyawan
Slip gaji
karyawan
Karyawan
13. Bagian akuntansi
membuat laporan
gaji karyawan
Pencatatan
pembayaran gaji
kepada karyawan
Bagian
akuntansi
Membuat laporan gaji
karyawan
Laporan gaji
karyawan
Manajer
14. Karyawan mengisi
form izin
Adanya permohonan
untuk izin
Karyawan Mengisi form izin Form izin Bagian HR
15. Karyawan mengisi
form berhenti kerja
Adanya pengajuan
permohonan untuk
berhenti kerja
Karyawan Mengisi form berhenti
kerja
Form berhenti
kerja
Bagian HR
101
4.1.5 Use Case Description
Tabel 4.2 Use Case Description Form Penerimaan Karyawan Baru
Use Case : Membuat Form Penerimaan Karyawan Baru
Main Flow :
1. Bagian unit terkait mengecek adanya kebutuhan karyawan baru
2. Bagian unit terkait mengisi form penerimaan karyawan baru
3. Bagian HR menyampaikan form penerimaan kepada manajer
Exception Condition :
-
102
Tabel 4.3 Use Case Description Form Wawancara
Use Case : Membuat Form Wawancara
Main Flow :
1. Bagian HR menyeleksi surat lamaran karyawan yang lolos seleksi
2. Bagian HR mendata calon karyawan yang akan diwawancara
3. Bagian HR membuat form wawancara
Exception Condition :
-
103
Tabel 4.4 Use Case Description Surat Penolakan
Use Case : Membuat Surat Penolakan
Main Flow :
1. Bagian HR melihat surat lamaran yang diterima
2. Bagian HR mengumpulkan surat-surat lamaran yang tidak sesuai surat
permintaan karyawan baru
3. Bagian HR membuat surat penolakan untuk karyawan yang tidak lolos
seleksi
Exception Condition :
-
104
Tabel 4.5 Use Case Description Membuat surat perjanjian kerja
Use Case : Membuat Surat Perjanjian Kerja
Main Flow :
1. Bagian HR memeriksa hasil wawancara karyawan
2. Bagian HR membuat surat perjanjian kerja bagi karyawan yang lolos
pada hasil wawancara
Exception Condition :
-
105
Tabel 4.6 Use Case Description Mendata karyawan
Use Case : Mendata Karyawan
Main Flow :
1. Bagian HR meminta karyawan mengisi data diri karyawan pada form
karyawan
2. Bagian HR membuat data seluruh karyawan baru
Exception Condition :
-
106
Tabel 4.7 Use Case Description Form Penilaian
Use Case : Membuat Form Penilaian
Main Flow :
1. Manajer mengecek hasil masa percobaan karyawan selama waktu yang
telah ditentukan
2. Manajer mengisi form penilaian bagi karyawan pada masa percobaan
Exception Condition :
-
107
Tabel 4.8 Use Case Description Form Pelatihan
Use Case : Membuat Form Pelatihan
Main Flow :
1. Manajer meminta dilakukan pelatihan bagi karyawan
2. Bagian HR mengurus pelatihan yang akan dilakukan
3. Bagian HR membuat form pelatihan bagi karyawan yang akan mengikuti
pelatihan
4. Bagian HR meminta persetujuan manajer atas pelatihan yang akan
dilakukan
Exception Condition :
-
108
Tabel 4.9 Use Case Description Form Evaluasi Pelatihan
Use Case : Membuat Form Evaluasi Pelatihan
Main Flow :
1. Karyawan mengikuti pelatihan yang diadakan
2. HRD melakukan penilaian hasil pelatihan yang diikuti karyawan
3. HRD membuat form evaluasi pelatihan karyawan
4. Manajer mengecek hasil evaluasi pelatihan
Exception Condition :
-
109
Tabel 4.10 Use Case Description Laporan Absensi
Use Case : Membuat Laporan Absensi
Main Flow :
1. Karyawan melakukan absensi setiap hari kerja
2. Bagian Admin mencetak data absensi karyawan pada akhir bulan
3. Bagian Admin menghitung data hadir, izin, cuti , absen karyawan
4. Bagian Admin membuat laporan absensi bulanan karyawan
Exception Condition :
-
110
Tabel 4.11 Use Case Description Slip Gaji
Use Case : Membuat Slip Gaji
Main Flow :
1. Bagian Admin menyerahkan laporan absensi karyawan kepada bagian
akuntansi
2. Bagian Akuntansi menghitung gaji dan tunjangan karyawan berdasarkan
laporan absensi
3. Bagian Akuntansi menghitung pajak karyawan
4. Bagian Akuntansi mencatat jumlah pembayaran gaji karyawan
5. Bagian Akuntansi menyerahkan total pembayaran gaji karyawan kepada
bagian karyawan
6. Bagian Keuangan mentransfer pembayaran gaji kepada seluruh karyawan
7. Bagian Akuntansi membuat slip gaji untuk diberikan kepada karyawan
Exception Condition :
-
111
Tabel 4.12 Use Case Description Laporan Gaji Karyawan
Use Case : Membuat Laporan Gaji Karyawan
Main Flow :
1. Bagian Keuangan mentransfer total gaji kepada seluruh karyawan
2. Bagian Keuangan menyerahkan bukti transfer kepada bagian akuntansi
3. Bagian Akuntansi memeriksa total pembayaran dengan catatan data gaji
karyawan
4. Bagian Akuntansi membuat laporan gaji karyawan
Exception Condition :
-
112
Tabel 4.13 Use Case Description Form Pinjaman
Use Case : Mengisi Form Pinjaman
Main Flow :
1. Karyawan mengajukan permohonan pinjaman dan mengisi form
pinjaman
2. Bagian admin mengecek kelengkapan form
3. Bagian Keuangan memeriksa limit pinjaman karyawan
4. Bagian Keuangan meminta persetujuan manajer atas pinjaman karyawan
5. Manajer menyetujui pinjaman yang diminta karyawan
6. Bagian Keuangan mentransfer uang pinjaman kepada karyawan
7. Bagian akuntansi mencatat pinjaman karyawan
Exception Condition :
-
113
Tabel 4.14 Use Case Description Form Izin
Use Case : Mengisi Form Izin
Main Flow :
1. Karyawan mengajukan permohonan izin dan mengisi form izin
2. Bagian HR mengecek limit izin karyawan
3. Bagian HR meminta persetujuan manajer atas permohonan izin karyawan
4. Manajer menyetujui permohonan izin karyawan
Exception Condition :
-
114
Tabel 4.15 Use Case Description Form Prestasi Karyawan
Use Case : Mengisi Form Prestasi Karyawan
Main Flow :
1. Manajer melakukan penilaian terhadap kinerja karyawan
2. Manajer mengisi form prestasi kerja karyawan
Exception Condition :
-
115
Tabel 4.16 Use Case Description Form Berhenti Kerja
Use Case : Mengisi Form Berhenti Kerja
Main Flow :
1. Karyawan mengajukan permohonan berhenti kerja dan mengisi form
berhenti kerja
2. Bagian HR mengecek kelengkapan form dan prosedur berhenti kerja
3. Bagian HR meminta persetujuan manajer atas pengajuan permohonan
berhenti kerja karyawan
4. Bagian HR membuat surat pernyataan berhenti kerja
5. Bagian keuangan memberikan uang pesangon, dll.
Exception Condition :
-
116
2.2 Software Architecture and Deployment Environment
2.2.1 Software Architecture
Software Architecture yang digunakan adalah bentuk 2-tier. Client,
Application, data yang digunakan terletak pada server yang sama.
2.2.2 Deployment Environment
Deployment Environment yang digunakan adalah MULTI-TIER yang
CLUSTERED dan CENTRALIZED ARCHITECTURE.
Multi-Tier
Sistem informasi yang dikembangkan menghubungkan 3 bagian/divisi, yaitu
Bagian HR , Akuntansi , Admin, Manajer, serta Keuangan. Oleh karena itu,
kegiatan computing akan terjadi di beberapa komputer pada tempat yang
berbeda.
Clustered
Karena spesifikasi tugas/fungsi yang dijalankan hanya berkisar pada masalah
transfer data, maka spesifikasi hardware yang digunakan sama. Lokasi
komputer/sistem berada dalam 1 tempat yang sama.
Centralized Architecture
Server (computing resource) hanya terletak di 1 tempat, yaitu di perusahaan
dengan menggunakan jaringan LAN. Dengan hanya menggunakan 1 server
maka aktivitas pengolahan data bisa terjadi secara real-time dan terpusat.
117
4.3 Sequence Diagram
a. Sequence Diagram Form Penerimaan Karyawan Baru
Gambar 4.12 Sequence Diagram Form Penerimaan Karyawan Baru
118
b. Sequence Diagram Form wawancara calon karyawan
Gambar 4.13 Sequence Diagram Form Wawancara Calon Karyawan
119
c. Sequence Diagram Form Penilaian Masa Percobaan
Gambar 4.14 Sequence Diagram Form Penilaian Masa Percobaan
121
e. Sequence Diagram Form permohonan pelatihan
Gambar 4.16 Sequence Diagram Form Permohonan Pelatihan
122
f. Sequence Diagram Form Evaluasi Pelatihan
Gambar 4.17 Sequence Diagram Form Evaluasi Pelatihan
125
i. Sequence Diagram Form Pemberhentian kerja
Gambar 4.20 Sequence Diagram Form Pemberhentian Kerja
128
4.4 User Interface
a. User interface Form Penerimaan Karyawan Baru
Form penerimaan karyawan baru adalah form yang diisi oleh bagian unit
untuk meminta persetujuan manajer atas penambahan karyawan baru yang
dibutuhkan. Dalam form ini berisi detail kualifikasi karyawan seperti apa
yang dibutuhkan dan bagian apa yang membutuhkan penambahan karyawan
serta jumlah karyawan baru yang ingin direkrut.
129
Gambar 4.23 User Interface Form Penerimaan Karyawan Baru
NoTrPKB : Auto Display Bagian : Input Jenis Kelamin : Pilih Jangka Waktu : Pilih
130
Jenis Rekrut : Pilih Jumlah yang dibutuhkan : Input Jabatan : Pilih Level : Input Pendidikan : Input Pengalaman : Input Kemampuan : Input Bahasa : Input Kualifikasi : Input Upah : Input Nama Pengusul : Input Pertimbangan Pengusul : Input Keterangan : Input
131
b. User interface Form Wawancara
Form wawancara calon karyawan adalah form yang berisi detail hasil wawancara
yang dilakukan dengan calon karyawan yang telah lolos seleksi. Dalam form ini
terdapat perjanjian kerja yang dibuat dengan calon karyawan apabila calon
karyawan lolos dalam tahap wawancara dan menjadi karyawan untuk masa
percobaan.
133
KdWawancara : Auto Display KdCalonKaryawan : Auto Display Tanggal : Input Performance : Input Kemampuan komunikasi : Input Motivasi Kerja : Input Stabilitas Emosi : Input Potensi Kepemimpinan : Input Nama Pewawancara : Input Divisi Pewawancara : Input Pengetahuan : Input Pengalaman Kerja : Input Inisiatif Kerja : Input Kerjasama : Input Gaji Pokok : Input Tunjangan : Input Tunjangan lainnya : Input Mulai Bekerja : Input Akhir Percobaan : Input Jabatan : Auto Display
134
Departemen : Auto Display Rekomendasi1 : Input Rekomendasi2 : Input Perjanjian Kerja : Input c. User Interface Form Calon Karyawan
Form calon karyawan berisi detail mengenai keterangan karyawan yang telah
berhasil melewati tahap wawancara dan akan mengikuti masa percobaan. Form
ini berisi keterangan umum mengenai data pribadi karyawan.
135
Gambar 4.25 User Interface Form Calon Karyawan
KdCalon Karyawan : Auto Display Nama : Input NoKTP : Input NoSIM : Input Jenis Kelamin : Pilih Tempat Lahir : Input
136
Tanggal Lahir : Input Tinggi : Input Berat : Input Alamat : Input Telepon : Input Pendidikan : Input Status Perkawinan : Pilih Tanggal Wawancara : Input Kewarganegaraan : Pilih Foto : Input
137
d. User Interface Form Data Karyawan
Form data karyawan hampir sama dengan form calon karyawan, hanya saja form
data karyawan lebih lengkap, karena selain terdapat data pribadi karyawan, di
dalam form ini juga terdapat keterangan mengenai jumlah gaji, tunjangan, dan
hal lainnya mengenai karyawan sesuai dengan yang terdapat di dalam form
wawancara.
139
Kd Karyawan : Auto Display Nama : Input NoKTP : Input NoSIM : Input Jenis Kelamin : Pilih Agama : Auto Display Tempat Lahir : Input Tanggal Lahir : Input Tinggi : Input Berat : Input Alamat : Input Telepon : Input Pendidikan : Input Status Perkawinan : Pilih Kewarganegaraan : Pilih Bahasa : Pilih Mulai Bekerja : Input Akhir Kontrak : Input Jabatan : Auto Display Departemen : Auto Display
140
Gaji Pokok : Input Tunjangan : Input Tunjangan Lainnya : Input Limit Pinjaman : Input Status : Auto Display Foto : Input
e. User Interface Form Pelatihan
Form pelatihan dibuat oleh bagian HRD pada saat ingin melakukan pelatihan
bagi karyawan. Dalam form ini terdapat seluruh keterangan mengenai pelatihan
yang akan dilakukan. Seperti judul pelatihan, lokasi, tanggal pelatihan, dan biaya
yang diperlukan. Jika manajer menyetujui permohonan pelatihan, maka form ini
akan ditandatangani oleh manajer, dan bagian HRD dapat segera mengatur
pelatihan yang akan dilakukan.
141
Gambar 4.27 User Interface Form Pelatihan
NoTrPelatihan : Auto Display KdKaryawan : Auto Display Judul Training : Input Lokasi : Input
142
Tanggal : Input Alasan Permohonan : Input Durasi : Input Biaya Training : Input Biaya Hotel : Input Biaya Makan : Input Biaya Buku : Input Biaya Transportasi : Input Tanggal Periksa : Input Tanggal Disetujui : Input Status : Auto Display
143
f. User Interface Form Evaluasi Pelatihan
Form evaluasi pelatihan berisi mengenai hasil pelatihan yang telah diikuti oleh
masning-masing karyawan. Manajer akan melakukan evaluasi terhadap setiap
karyawan mengenai pelatihan yang diikuti berdasarkan penilaian pada form ini.
145
KdEvaluasiPelatihan : Auto Display KdPelatihan : Auto Display Bahan Pelatihan : Input Materi : Input Instruktur : Input Kemampuan menjawab : Input Perangkat : Input Tingkat penyerapan : Input Kesesuain materi : Input Harapan peserta : Input Bidang kerja : Input Aplikasi kerja : Input Lainnya : Input Komentar peserta : Input Komentar kepala departemen : Input
146
g. User interface Form permohonan izin
Form permohonan izin diisi oleh karyawan apabila karyawan ingin melakukan
izin (cuti ). Di dalam form ini terdapat keterangan mengenai waktu cuti yang
ingin dilakukan , dan juga kontak yang dapat dihubungi oleh perusahaan pada
saat keadaan penting.
Gambar 4.29 User Interface Form Permohonan Izin
NoTrIzin : Auto Display KdKaryawan : Auto Display Mulai : Input
147
Akhir : Input Nama Kontak : Input Alamat Kontak : Input Telp Kontak : Input
h. User Interface Form Permohonan Pinjaman
Form pinjaman diisi oleh karyawan pada saat karyawan ingin melakukan
permohonan pinjaman kepada perusahaan. Dalam form ini berisi keterangan
jumlah pinjaman yang ingin dilakukan, limit pinjaman karyawan, potongan
yang akan dilakukan, serta alasan melakukan pinjaman.
148
Gambar 4.30 User Interface Form Permohonan Pinjaman
NoTrPinjaman : Auto Display KdKaryawan : Auto Display Tanggal : Input Alasan : Input Limit : Auto Display Jumlah : Input Sisa : Input Potongan : Input
149
Status : Auto Display
i. User Interface Form Prestasi Kerja
Form penilaian kerja berisi mengenai hasil penilaian kerja setiap karyawan.
Dengan form ini , manajer akan melakukan evaluasi terhadap setiap karyawan
dengan memberikan penilaian berdasarkan kriteria-kriteria yang tertera di dalam
form ini.
151
NoTrPrestasi : Auto Display KdKaryawan : Auto Display Tahun : Input Penguasaan : Input Kualitas : Input Kuantitas : Input Kemampuan kerja : Input Terlambat : Input Mangkir : Input Izin : Input Sakit : Input Kerjasama : Input Tanggung Jawab : Input Etika : Input Loyalitas : Input Inisiatif : Input Pengembangan diri : Input Kemandirian : Input Kepemimpinan : Input Perencanaan : Input
152
Pengendalian : Input Pengambilan Keputusan : Input
Pengembangan : Input Bidang dikuasai : Input Bidang kurang dikuasai : Input Komentar : Input Saran : Input
j. User Interface Form Pemberhentian Kerja
Form ini diisi oleh karyawan pada saat karyawan ingin melakukan permohonan
berhenti kerja. Form ini berisi keterangan tanggal permohonan mulai berhenti
kerja dan alasan mengajukan permohonan berhenti kerja.
Gambar 4.32 User Interface Form Pemberhentian Kerja
153
KdBerhentiKaryawan : Auto Display
KdKaryawan : Auto Display
Tanggal Permohonan : Input
Alasan : Input
k. User Interface Laporan Form laporan digunakan untuk melihat hasil laporan. Dalam form ini terdapat dua laporan, yaitu laporan gaji dan laporan absensi.
Gambar 4.33 User Interface Laporan
Laporan : Pilih Bulan : Pilih Tahun : Auto Display
154
l. User Interface Laporan Gaji
Form ini untuk melihat laporan gaji karyawan.
Gambar 4.34 User Interface Laporan Gaji
m. User Interface Laporan Absensi
Form ini untuk melihat laporan absensi karyawan.
Gambar 4.35 User Interface Laporan Absensi
155
n. User Interface Laporan Evaluasi Kerja
Form ini merupakan laporan evaluasi hasil kerja karyawan yang dilakukan
oleh manajer.
Gambar 4.36 User Interface Laporan evaluasi kerja
156
o. User Interface Form Login
Form Login adalah form yang pertama kali muncul pada saat aplikasi
dijalankan. Setiap user yang menggunakan sistem akan memiliki username
dan password. Untuk dapat masuk ke dalam menu, user perlu memasukan
username dan password. Form login juga digunakan untuk melakukan
absensi bagi karyawan.
Gambar 4.37 User Interface Form Login
Username : Input
Password : Input
157
p. User Interface Form Absensi
Form absensi digunakan oleh karyawan untuk melakukan absensi. Pada saat
karyawan memasukkan kode karyawan, maka secara otomatis sistem akan
langsung mencatat absensi karyawan.
Gambar 4.38 User Interface Form Absensi
KdKaryawan : Auto Display
158
q. User Interface Form Absen masuk
Form absen masuk mencatat jam masuk karyawan secara otomatis pada saat
karyawan memasukkan kode karyawan.
Gambar 4.39 User Interface Absen Masuk
KdKaryawan : Auto Display
159
r. User Interface Form Absen keluar
Form absen keluar mencatat jam keluar karyawan secara otomatis pada saat
karyawan memasukkan kode karyawan.
Gambar 4.40 User Interface Form Absen Keluar
KdKaryawan : Auto Display
160
s. User Interface Ganti Password
Form ini digunakan untuk mengganti password user dengan password baru
yang diinginkan.
Gambar 4.41 User Interface Ganti Password
Password Lama : Input
Password Baru : Input
Ulang Password Baru : Input
161
t. User Interface Agama
Form ini digunakan untuk mengetahui agama dari masing-masing karyawan.
Gambar 4.42 User Interface Agama
KdAgama : Input
Agama : Input
162
u. User Interface Jabatan
Form Jabatan digunakan untuk menentukan jabatan yang dimiliki oleh
karyawan.
Gambar 4.43 User Interface Jabatan
KdJabatan : Input
Departemen : Auto Display
Jabatan : Input
163
v. User Interface Departemen
Form Departemen digunakan untuk mengetahui departemen dimana
karyawan bekerja.
Gambar 4.44 User Interface Departemen
KdDepartemen : Input
Departemen : Input
164
w. User Interface Kota
Form kota digunakan untuk mengetahui keterangan kota yang berhubungan
dengan karyawan.
Gambar 4.45 User Interface kota
KdKota : Input
Kota : Input
165
x. User Interface Pendidikan
Form pendidikan digunakan untuk mengetahui keterangan riwayat
pendidikan karyawan.
Gambar 4.46 User Interface Pendidikan
KdPendidikan : Input
KdKaryawan : Auto Display
Tingkat : Input
Institusi : Input
Tahun Masuk : Input
Tahun Keluar : Input
166
y. User Interface Status
Form Status digunakan untuk mengetahui keterangan status karyawan.
Gambar 4.47 User Interface Status
KdStatus : Input
Status : Input
167
z. User Interface Bahasa
Form Bahasa digunakan untuk mengetahui keterangan bahasa terkait dengan
karyawan.
Gambar 4.48 User Interface Bahasa
KdBahasa : Input
Bahasa : Input
168
aa. User Interface Jenis Rekrut
Form Jenis Rekrut digunakan untuk mengetahui keterangan jenis rekrut
karyawan.
Gambar 4.49 User Interface Jenis Rekrut
KdJenisRekrut : Input
JenisRekrut : Input
169
bb. User Interface Kewarganegaraan
Form Kewarganegaraan digunakan untuk mengetahui keterangan
kewarganegaraan karyawan.
Gambar 4.50 User Interface Kewarganegaraan
KdKewarganegaraan : Input
Kewarganegaraan : Input
170
4.5 Rich Picture proses bisnis yang diusulkan
1. Proses Perekrutan
Gambar 4.51 Rich Picture proses perekrutan yang diusulkan
Pada proses perekrutan yang diusulkan, seluruh data calon karyawan
yang masuk akan langsung disimpan di dalam sistem, sehingga bagian HRD
maupun manajer dapat melihat langsung data karyawan yang tersimpan di dalam
sistem. Jika calon karyawan telah diterima, dan ingin mengundurkan diri setelah
masa percobaan, maka bagian HRD harus merekrut karyawan baru lagi
berdasarkan data pelamar yang sebelumnya telah masuk ke dalam sistem.
171
2.Proses Absensi
Gambar 4.52 Rich Picture proses absensi yang diusulkan
Pada proses absensi yang diusulkan, seluruh data karyawan yang ada di
dalam sistem akan terintegrasi dengan data absensi karyawan, sehingga pada saat
karyawan melakukan absensi, akan langsung masuk ke dalam database
karyawan.
172
3. Proses Pelatihan
Gambar 4.53 Rich Picture proses pelatihan yang diusulkan
Pada proses pelatihan yang diusulkan, seluruh data pelatihan yang diikuti
karyawan maupun hasil evaluasi pelatihan akan tersimpan di dalam sistem
sehingga manajer maupun bagian HRD dapat langsung melihat data-data
pelatihan dan evaluasi pelatihan melalui sistem.
173
4. Proses Cuti
Gambar 4.54 Rich Picture proses cuti yang diusulkan
Pada proses cuti yang diusulkan, karyawan dapat mengajukan cuti
dengan langsung mengisi form permohonan cuti, yang akan dicek oleh bagian
HRD. Jika manajer menyetujui permohonan cuti, maka karyawan akan diizinkan
untuk cuti. Data cuti karyawan akan langsung tersimpan di dalam sistem.
174
5. Proses pinjaman
Gambar 4.55 Rich Picture proses pinjaman yang diusulkan
Pada proses pinjaman yang diusulkan, saat karyawan mengajukan
pinjaman dengan mengisi form pinjaman, maka sistem akan secara langsung
mengecek limit pinjaman karyawan. Jika karyawan telah melebihi limit pinjaman
yang ditentukan, maka permohonan pinjaman tidak dapat dilakukan, tetapi jika
limit pinjaman masih tersedia dan manajer menyetujui permohonan pinjaman,
maka karyawan akan mendapat pinjaman sesuai prosedur yang telah ditentukan.
175
6. Proses Penggajian
Gambar 4.56 Rich Picture proses penggajian yang diusulkan
Pada proses penggajian yang diusulkan, seluruh data-data yang dibutuhkan oleh
bagian penggajian, akan langsung terintegrasi dengan data lainnya, seperti data absensi,
data pinjaman, data gaji, semua sudah tersimpan di dalam master karyawan. Sehingga
memudahkan bagian penggajian untuk menghitung gaji karyawan. Seluruh data
penggajian karyawan akan langsung tersimpan di dalam sistem.
176
7. Proses pemberhentian kerja
Gambar 4.57 Rich Picture proses berhenti kerja yang diusulkan
Pada proses pemberhentian kerja yang diusulkan, pada saat karyawan
mengisi form permohonan berhenti kerja, bagian HRD akan mengecek seluruh
kelengkapan form dan alasan berhenti kerja, lalu akan diotorisasi oleh manajer,
jika disetujui maka karyawan akan dinyatakan berhenti dan data berhenti
karyawan akan langsung tersimpan di dalam sistem.
178
4.7 Rencana Implementasi
Tabel 4.17 Rencana Implementasi
Task Bulan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 1. Pemilihan Hardware dan Software 2. Mempersiapkan Database 3. Instalasi Sistem 4. Testing 5. Pelatihan User 6. Evaluasi Sistem
4.8 Hak Akses Karyawan pada Sistem Informasi Human Resources
Management
4.8.1 Karyawan
Seluruh karyawan yang bekerja memiliki hak akses berupa :
Login, Absensi, Form Karyawan, izin, Pinjaman, Pemberhentian kerja
4.8.2 Bagian HRD
Bagian HRD memiliki hak akses berupa :
Login, Absensi, Permintaan Karyawan Baru, Wawancara, Calon Karyawan,
Pelatihan, Evaluasi Pelatihan, Penilaian karyawan, Izin, Pinjaman,
Pemberhentian Kerja.