umbi syudah
DESCRIPTION
umbiTRANSCRIPT
7/18/2019 Umbi Syudah
http://slidepdf.com/reader/full/umbi-syudah 1/11
PEMBUATAN TEPUNG TALAS MENGGUNAKAN CABINET DRYER
DALAM PEMBUATAN BROWNIES UBI TALAS
MAKALAH TEKNOLOGI UMBI-UMBIAN
Disusun oleh:
!u"i! Kusu#! W $%&$&''$'&&&&(
Lu)h*i H!+i# $%&$&''$'&&&',
Y!s#ine Se)! A.M. $%&$&''$'&&&$$
A/!)h! In)!n Wihen)i $%&$&''$'&&&%%
M A0u Ri"!l B $%&$&''$'&&&1$
PROGRAM STUDI S'-TEKNOLOGI PANGAN
2URUSAN PERTANIAN
AKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN
UNI3ERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
$&',
7/18/2019 Umbi Syudah
http://slidepdf.com/reader/full/umbi-syudah 2/11
BAB I
PENDAHULUAN
Berbagai jenis pangan diproduksi dengan meningkatkan kualitas bahkan kuantitas
untuk memenuhi kebutuan pangan masyarakat. Salah satu upaya untuk meningkatkan
kualitas bahkan kuantitas pangan masyarakat dengan mengolah bahan pangan yang telah
tersedia. Salah satu yang sumber daya pangan lokal yang dapat dijadikan alternatif usaha
diversifikasi pangan adalah umbi talas (Colocasia esculenta). Umbi talas memiliki kandungan
serat yang cukup tinggi. Selain itu juga banyak manfaatnya sebagai pencegah kanker,
diabetes, kesehatan kulit, bahkan penglihatan. maka dari itu masyarakat perlu memakaan
umbi talas untuk kesehatan. kan tetapi apabila memakan umbi talas secara langsung rasanya
kurang disukai oleh masyarakat. Selain itu biasanya umbi talas diolah dengan cara tradisional
dengan cara dibuat kripik maupun digoreng. Untuk itu perlu adanya pengolahan supaya umbi
talas dapat diterima dimasyarakat sehingga dapat dijadikan sumber pangan alternatif salah
satunya adalah bro!nies talas.
Bro!nies merupakan salah satu olahan pangan yang sangat digemari dan disukai
setiap orang. Bro!nies sangat disukai karena rasanya yang manis serta gurih. Bahkan anak"
anak sangat menggemari bro!nies. Bro!nies juga memiliki daya simpan yang cukup lama
sehingga a!et apabila dimakan jauh"jauh hari setelah dibuat.
#engolahan bro!nies talas dilakukan agar dapat menarik minat masyarakat untuk
mengkonsumsinya. Umbi talas diubah menjadi tepung pada proses pembuatan bro!nies
karena umbi talas menghasilkan tepung dengan kandungan pati yang tinggi. Selain
memberikan manfaat kesehatan bagi tubuh, umbi talas juga membuat tekstur bro!nies
menjadi lebih bagus. Bro!nies talas dapat memberikan rasa yang khas pada bro!nies dan
memberikan !arna yang menarik pada bro!nies.
Bro!nies talas dibuat menggunakan tepung talas. $epung talas telah digunakan dalam berbagai produk pangan di antaranya makanan S%, makanan kaleng untuk bayi, snack, mie,
roti dan biskuit. &iversifikasi pangan ini merupakan proses alternatif produk setengah jadi
yang dianjurkan karena umur simpan panjang, mudah dicampur, diperkaya 'at gi'i dan kadar
air yang rendah. #embuatan tepung talas melalui beberapa prosedur, terutama pengeringan
untuk menginaktifkan en'im dan menghilangkan bau apek. #engeringan biasanya dilakukan
meggunakan sinar matahari, namun cara ini memakan !aktu yang lama dan sangat
terpengaruh pada cuaca, bila musim hujan maka dapat dipastikan tidak dapat memproduksi
tepung talas. leh karena itu, pengeringan dapat dilakukan dengan menggunakan cabinet
7/18/2019 Umbi Syudah
http://slidepdf.com/reader/full/umbi-syudah 3/11
dyer selama kurang lebih "*+ jam. Cabinet dryer adalah mesin pengering skala industri yang
menggunakan suhu -"-oC. #rinsip kerja alat ini adalah panas yang dihasilkan #/
diteruskan ke dalam mesin. #engkondisian panas di dalam mesin agar merata dengan
menggunakan blo!er yang dapat meniupkan panas ke semua bagian mesin, sehingga bahan
yang ada di dalamnya dapat kering dengan sempurna. 0ekurangan dari alat ini adalah masih
manual menggunakan tangan untuk membolak"balikkan bahan yang dipanaskan serta
harganya yang relatif kurang terjangkau masih menjadi kendala usaha menengah kecil untuk
memproduksi tepung talas ini. 1umlahnya yang masih terbatas di pasaran menjadi dasar
perlunya perhatian kepada industri pembuat tepung talas agar dapat selalu memproduksi terus
menerus. $epung talas dapat mendorong berkembangnya industri berbahan dasar tepung
sehingga dapat meningkatkan nilai jual komoditas talas. Selasin itu juga diharapkan dapat
menanggulangi dampak tidak terserapnya umbi talas segar di pasaran ketika produksi panen
berlebih yang mengakibatkan kerugian.
7/18/2019 Umbi Syudah
http://slidepdf.com/reader/full/umbi-syudah 4/11
BAB II
ISI
Serat pangan merupakan komponen dari bahan pangan yang tidak dapat dihidrolisis
oleh en'im"en'im pencernaan manusia, namun masih dapat dihidrolisis dengan asam atau
basa. 0isaran kandungan total serat bro!nies hasil formulasi adalah antara 2,3"*+,+24 dan
seluruhnya memiliki kandungan serat pangan yang lebih tinggi dibandingkan bro!nies
kontrol. Bro!nies yang memiliki kandungan serat tertinggi adalah bro!nies dari *--4
tepung talas. 5odel total serat pangan bro!nies.
$.'. MATERI DAN METODE
$.'.'. M!)e4i
Bahan yang digunakan dalam pembuatan Bro!nies $alas antara lain tepung
mai'ena (5ai'enaku), 6aCl *-4 untuk proses perendaman umbi, telur ayam,
margarine (Blue Band), gula pasir (/ulaku), dark cooking chocolate (Chocolata), dan
coklat bubuk (7an 8outen).
#eralatan yang digunakan adalah timbangan digital, mi9er, oven, loyang,
cabinet dryer, bak perendaman, pengaduk, panci, dan peralatan dapur lainnya.
#eralatan analisis antara lain oven, desikator, tanur, labu lemak, labu kjedahl,
:rlenmeyer, p8 meter, dan te9ture analy'er Brookfield $e9ture C$; <=.
$.'.$. Me)o5e
5etode yang digunakan pertama adalah pembuatan tepung talas sebagai berikut
$alas
#engupasan
#encucian
#enya!utan
7/18/2019 Umbi Syudah
http://slidepdf.com/reader/full/umbi-syudah 5/11
#erendaman 6aCl *-4, * jam
#encucian, air
#erendaman, air, ; jam
#engeringan -"-oC, cabinet drier, "*+ jam
#enggilingan
#engayakan *-- mesh
$epung $alas
5etode kedua dilanjutkan menggunakan mi9ture simple9 lattice design dari =esponse
Surface 5ethodology (=S5) merupakan desain yang digunakan untuk optimalisasi formula
tepung dalam pembuatan bro!nies talas. &engan bantuan soft!are &esign :9pert &> ?.-.@.*
(trial version) dari Stat :ase. <ormula Bro!nies merupakan campuran tepung talas dan
tepung mai'ena @-"*--4 dan -";-4 berdasarkan berat total tepung.
5etode ketiga dilanjutkan pula dengan pembuatan Bro!nies $alas dengan caradipanggang dan penggantian tepung terigu dengan tepung talas dan mai'ena. Cara kerja
pembuatan Bro!nies sebagai berikut
#engocokan ; butir telur ayam (+3- g), mi9er, menit
#enambahan tepung *+- g komposisi sesuai formula
#engayakan *-- g gula A ;- g coklat bubuk
#elelehan mentega *- g Adark cooking chocolate *- g
#emasukan adonan ke oyang **9*9? c
#emanggangan, *@-oC, 3 menit
0ontrol perlakuan tepung terigu dengan metode yang sama
7/18/2019 Umbi Syudah
http://slidepdf.com/reader/full/umbi-syudah 6/11
5etode keempat adalah analisis tekstur menggunakan Brookfield $e9ture naly'er
C$; <=, probe tipe $ +*---. &iuji dengan pre"test speed +.- mms, test speed *.-
mms, post"test speed +.- mms, !aktu tenggang detik. 5enganalisis hardness,
cohesiveness, springiness, adhesiveness, gumminess dan chewiness.
5etode kelima adalah analisis organoleptik menggunakan ;- orang panelis semi
terlatih dengan cara kerja sebagai berikut
;- orang panelis
Bro!nies $alas #anggang didinginkan ;- menit
#emotongan ukuran 9;9@ cm
#engkodean ; angka acak
Uji dengan skala hedonik *"2 (* amat sangat tidak suka, 2 amat sangat suka)
tribut pengujian !arna, rasa, aroma, tekstur, dan keseluruhan
5etode keenam adalah analisis kimia meliputi kadar air, abu, lemak, protein,karbohidrat, pati, amilosa, amilopektin menggunakan metode C dan total serat pangan,
serat pangan larut dan tidak larut. ptimasi dan verifikasi dilakukan berdasarkan respon"
respon yang berbeda nyata (signifikan) dengan menentukan nilai tujuan dari masing"masing
respon.
$.$. HASIL DAN PEMBAHASAN
8asil analisis tekstur Bro!nies berdasarkan 5i9ture simple9 lattice design dari
=esponse Surface 5ethodology (=S5) dan interaksi formulasi tepung talas dan mai'ena
terlihat semakin meningkat prosentase tepung talas yang digunakan maka makin tinggi nilai
hardness, cohesiveness, gumminess, chewiness, sedangkan nilai springiness dan adhesiveness
makin rendah.
HardnessD jumlah gaya yang dibutuhkan untuk menekan bro!nies mencapai -4 dari
tinggi semula. Semakin banyak tepung talas yang ditambahkan, Bro!nies yang dihasilkan
7/18/2019 Umbi Syudah
http://slidepdf.com/reader/full/umbi-syudah 7/11
cenderung semakin keras. Semakin tinggi serat yang terkandung di dalam bro!nies maka
semakin tinggi nilai hardnessnya.
FirmnessD kepadatan dan berat sampel. Bro!nies dengan hardness tinggi memiliki
volume yang rendah.
SpringinessD kemampuan produk untuk dapat kembali ke posisi a!al setelah kompresi
pertama hingga saat kompresi kedua akan dimulai. 0ualitas tekstur brownies talas berkaitan
erat dengan bahan pembuatannya. $epung talas memiliki komposisi serat dan komponen lain
berbeda dari terigu. 0andungan bahan tersebut secara signifikan mempengaruhi specific
gravity dari brownies disebabkan adanya variasi penyerapan air pada bahan selama proses
pengadukan dan pemanggangan. Sehingga mempengaruhi nilai springiness brownies talas,dimana semakin tinggi penggunaan tepung talas maka menggurangi nilai springiness
brownies talas.
AdhesivenessD merupakan daya yang dibutuhkan untuk menarik makanan dari
permukaannya Sampel dengan kandungan amilosa tinggi diketahui memiliki nilai hardness
yang tinggi dan adhesiveness yang rendah. 8asil penelitian tekstur brownies talas ternyata
menghasilkan hal yang sama seperti penelitian sebelumnya, semakin banyak tepung talas
yang digunakan, adhesiveness brownies semakin rendah.
Cohesivenes: merupakan indikasi dari kekuatan ikatan internal yang membentuk
makanan. 6ilai cohesiveness brownies masingmasing formula lebih rendah dibandingkan
dengan Brownies control. 8al ini dapat disebabkan gluten gandum yang terdapat didalam
terigu berperan dalam membentuk adonan dengan massa yang elasticcohessive. Semakin
banyak tepung talas yang digunakan, semakin tinggi cohesiveness brownies
umminess brownies talas lebih tinggi dibandingkan dengan brownies kontrol dan
semakin banyak jumlah tepung talas yang digunakan, semakin tinggi nilai gumminess
brownies tersebut.
Chewiness: mengindikasikan energi yang dibutuhkan untuk mengunyah suatu
makanan padat menjadi suatu bentuk yang siap untuk ditelan.
7/18/2019 Umbi Syudah
http://slidepdf.com/reader/full/umbi-syudah 8/11
O6)i#!si 5!n 3e4i*i+!si o4#ul!
ptimasi merupakan proses untuk memperoleh nilai desirability maksimum dengan
mempertimbangkan semua kriteria tujuan. ptimasi dilakukan berdasarkan hasil analisis
masing"masing respon terhadap perlakuan (formula). 6ilai desirability tertinggi menjadi
dasar pemilihan formula terpilih, yaitu formula dengan komposisi tepung talas ?4 dan
tepung mai'ena *34. Setelah mendapatkan formula terpilih dilakukan verifkasi dengan
cara membuat produk sesuai dengan formula yang direkomendasikan sebagai formula
terpilih (optimum) kemudian dilakukan analisis terhadap karakteristik produk. 0omposisi
bahan baku dari formula terpilih adalah ?4 tepung talas dan *34 tepung mai'ena,
sedangkan prosentase bahan lainnya sama dengan tahap formulasi. 0andungan air bro!nies
formula terpilih sebesar *,+4. Bro!nies tepung talas Banten merupakan makanan semi basah. 0adar serat pangan total terdiri dari serat pangan larut air dan serat pangan tidak larut
air. Bro!nies formula terpilih mengandung serat pangan tidak larut air yang lebih tinggi
dibandingkan dengan serat pangan larut airnya. Berdasarkan komposisi nutrisi tersebut
selanjutnya dapat ditentukan takaran saji.
Bro!nies digolongkan sebagai makanan selingan. 5akanan selingan memberikan
kontribusi *-4 dari total kebutuhan energi sehari. ngka abel /i'i untuk energi bagi
golongan umum adalah +--- kkal. Setiap *-- gram bro!nies tepung talas Banten dari
formula terpilih mengandung 3@ kkal. Sehingga untuk memperoleh +-- kkal dibutuhkan 3+
gram bro!nies tepung talas Banten dari formula terpilih. 1umlah serat pangan total per
takaran saji bro!nies tepung talas Banten sebesar 3,- gram. 0ebutuhan serat sehari untuk
umum menurut ngka abel /i'i untuk pelabelan adalah sebanyak + gram+--- kkal.
Berdasarkan perhitungan, artinya bro!nies formula terpilih memberikan kontribusi serat
pangan sebesar *,- persen dari total kebutuhan sehari golongan umum.
O4/!nole6)i+ B4o7nies T!l!s Bo/o4
Earna merupakan karakteristik yang menentukan penerimaan atau penolakan
terhadap suatu produk oleh konsumen. =ataan nilai kesukaan terhadap !arna produk adalah
,*",. Secara deskriptif nilai tersebut berada pada kisaran agak suka. Earna produk yang
paling disukai adalah produk <3, yaitu produk dengan komposisi tepung talas"mai'ena
sebesar ?4"*4.
7/18/2019 Umbi Syudah
http://slidepdf.com/reader/full/umbi-syudah 9/11
=asa merupakan faktor yang paling penting dalam keputusan terakhir konsumen
untuk menerima atau menolak suatu makanan. =ataan nilai kesukaan terhadap rasa produk
berkisar antara ,*",?. Secara deskriptif nilai ini berarti agak suka. #roduk yang paling
disukai adalah produk <, yakni produk dengan komposisi tepung talas"mai'ena sebesar
?4"*4.
Suatu senya!a dapat diketahui aromanya jika senya!a tersebut volatil. =ataan nilai
kesukaan terhadap aroma produk berada di antara ,",2, yakni pada kisaran kesukaan yang
secara deskriptif berarti biasa sampai agak suka. roma yang paling disukai adalah aroma
produk <, yaitu produk dengan komposisi tepung talas"mai'ena sebesar 2+,4"@,4.
=ataan nilai kesukaan terhadap tekstur produk adalah ,*",, secara deskriptif nilaitersebut berada pada kisaran agak suka. $ekstur produk yang paling disukai adalah tekstur
produk <, yakni produk dengan komposisi tepung talas"mai'ena ?4"*4.
=ataan nilai kesukaan keseluruhan Bro!nies formulasi adalah ,-",? Secara
deskriptif nilai tersebut berarti agak suka. #roduk yang paling disukai secara keseluruhan
adalah produk < dan <, yakni produk dengan komposisi tepung talas"mai'ena ?4"*4
dan 2+,4"@,4.
7/18/2019 Umbi Syudah
http://slidepdf.com/reader/full/umbi-syudah 10/11
BAB III
PENUTUP
Bro!nies talas merupakan makanan selingan atau olahan yang sangat baik bagi tubuh
kita. Selain itu bro!nies talas banyak mengandung serat sehingga baik bagi tubuh.
#engolahan yang baik dalam membuat hasil olahan sangat membantu sumber daya pangan
semakin berkembang. #embuatan tepung talas melalui beberapa prosedur, terutama
pengeringan untuk menginaktifkan en'im dan menghilangkan bau apek. #engeringan
biasanya dilakukan meggunakan sinar matahari, namun cara ini memakan !aktu yang lama
dan sangat terpengaruh pada cuaca, bila musim hujan maka dapat dipastikan tidak dapat
memproduksi tepung talas. leh karena itu, pengeringan dapat dilakukan dengan
menggunakan cabinet dyer selama kurang lebih "*+ jam. Cabinet dryer adalah mesin
pengering skala industri yang menggunakan suhu -"-oC. #rinsip kerja alat ini adalah panas
yang dihasilkan #/ diteruskan ke dalam mesin. #engkondisian panas di dalam mesin agar
merata dengan menggunakan blo!er yang dapat meniupkan panas ke semua bagian mesin,
sehingga bahan yang ada di dalamnya dapat kering dengan sempurna. <ormula tepung talas
banten memiliki nilai desirability sebesar -,?*+ dan mai'ena sebesar ?4"*34. 8al ini tidak
mengalami perbedaan yang terlalu jauh dari data yang diperoleh yaitu 3,4 protein, ;;,?34
lemak, *,+-4 air, *,4 abu, 33,34 karbohidrat dan **,+4 serat pangan. Selain itu diliat
dari tekstur bro!nies yang dihasilkan apabila persentase tepung talas yang digunakan
semakin meningkat maka makin tinggi nilai hardness, cohesiveness, gumminess, chewiness,
sedangkan nilai springiness dan adhesiveness makin rendah. Bro!nies talas memiliki
keempukan dan kue yang dihasilkan tidak bantet karena kandungan serat kasar yang tinggi
membuat nilai hardness dan springiness menjadi tinggi. Berdasarkan hasil yang didapat
konsumen lebih memilih bro!nies talas yang mengandung komposisi tepung talas"mai'ena
sebesar ?4"*4 dan 2+,4"@,4. 0omposisi ini sangat disukai karena rasa, aroma, !arna,dan teksturnya sangat memikat hati konsumen. Berdasarkan perhitungan bro!nies formula
talas memiliki kontribusi serat pangan sebesar *,-4 dari total kebutuhan sehari golongan
umum.
7/18/2019 Umbi Syudah
http://slidepdf.com/reader/full/umbi-syudah 11/11
DATAR PUSTAKA
8ali'a E, Sari % 0 dan Sri F.+-*+. #enggunaan 5i9ture =esponse Surface 5ethodology #ada
ptimasi <ormula Bro!nies Berbasis $epung $alas Banten (>anthosoma undipes
0. 0C8) Sebagai lternatif #angan Sumber Serat. 1urnal #ascapanen 2(+)D2"
*-.
8artati, 6. S. dan $itik, 0. #. +--;. nalisis 0adar #ati dan serat 0asar $epung Beberapa
0ultivar $alas (Colocasia esculenta !. Schott ). 1urnal 6atur %ndonesia (*)D +2"
;;.
Sri Eidodo, 6asrul, E. dan &esi, 5. =. +--@. 0arakterisasi #ati $alas Colocasia esculenta !.
Schott ) lami serta #ati $ermodifikasi secara 8idrolisis sam. Bandung D
Universitas #adjajaran.