referat anc bab i
DESCRIPTION
stase public healthTRANSCRIPT
1
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan rahmat
dan karunia- Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan referat yang berjudul
“Antenatal Care dalam pencegahan Aborsi”.
Referat ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat dalam mengikuti ujian
Kepanitraan Klinik Senior dibagian Ilmu Kesehatan Komunitas Dinas Kesehatan
Kota Tasikmalaya Puskesmas Cipedes. Penulis sangat menyadari dalam penyusunan
dan penulisan referat ini ada banyak sekali kekurangan, oleh karena itu penulis sangat
mengharapkan saran dan kritik yang membangun untuk perbaikan dan memperluas
wawasan penulis.
Demikianlah kata pengantar dari penulis, semoga referat ini dapat memberi
tambahan ilmu bagi penulis sendiri khususnya dan dapat memberikan manfaat bagi
yang membaca referat ini.
Tasikmalaya, September 2012
Penulis
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR …………………………………………………………. 1
DAFTAR ISI …………………………………………………………………… 2
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ……………………………………………………… 4
1.2 Ruang Lingkup ……………………………………………………… 5
1.3 Tujuan ……………………………………………………………….. 6
1.4 Manfaat………………………………………………………………. 6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1.1. Definisi ANC ……………………………………………………… 7
2.1.2. Tujuan ANC………………….…………..………………………… 7
2.1.3. Manfaat ANC ……………………………………………………… 8
2.1.4. Jadwal pelaksanaan ANC…………………………………………. 8
2.1.5. Standar pelayanan ANC…………………………………………… 9
2.1.6. Kegiatan pelaksanaan ANC……………………………………….. 12
2.1.7. Faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaan ANC pada Ibu hamil
………………………………………..………………………………….. 16
2.2.1. Definisi aborsi…………………………………………………….. 23
2.2.2. Etiologi aborsi…………………………………………………….. 23
3
2.2.3. Klasifikasi aborsi…………………………………………………… 25
2.2.4. Diagnosa aborsi…………………………………………………….. 27
BAB III PEMBAHASAN
3.1. Pencegahan Abortus..………………………………………………… 29
3.2. Upaya Promotif terhadap kejadian Aborsi…………………………… 30
3.3. Penanganan Abortus..………………………………………………… 31
3.4. Perawatan pasca Abortus..…………….. …………………………… 32
BAB IV KESIMPULAN
4.1. Saran..…………….. ………………………………………………… 33
4.2. Kesimpulan……………....…………….. …………………………… 34
DAFTAR PUSTAKA
4
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Kehamilan adalah peristiwa alamiah, meskipun begitu, setiap kehamilan
memerlukan perhatian khusus. Beberapa wanita kemungkinan mengalami
penyimpangan dalam masa kehamilann. Ada beberapa komplikasi yang dapat di
alami selama masa kehamilan. Untuk itu pemeriksaan, pengawasan atau
Antenatal Care selama kehamilan sangat penting (Mirza, 2008).
WHO (World Health Organization) memperkirakan bahwa sekitar 15% dari
seluruh kehamilan akan berkembang menjadi komplikasi yang berkaitan dengan
kehamilannya, baik secara langsung maupun tidak langsung. Komplikasi secara
langsung antara lain : perdarahan, infeksi, eklampsi, partus lama, dan abortus
berserta komplikasinya, sedangkan secara tidak langsung adalah anemia
sebanyak 51%. Berdasarkan Survei Kesejahteraan Rumah Tangga (SKRT) tahun
1995, kekurangan energi protein dan kekurangan energi kalori sebanyak 4,8%
menurut sensus tahun 2000. Akan tetapi, Antenatal Care merupakan salah satu
5
upaya pencegahan awal dari komplikasi kehamilan. Dengan Antenatal Care
dapat dideteksi secara dini komplikasi kehamilan (Sulistyawati, 2009).
Program kesehatan ibu di Indonesia menganjurkan agar ibu hamil melakukan
paling sedikit empat kali kunjungan pemeriksaan kehamilan selama hamil.
Menurut jadwal paling sedikit satu kunjungan dalam trimester pertama, paling
sedikit satu kunjungan pada trimester ke dua, dan paling sedikit dua kunjungan
pada trimester ketiga. Melalui program Making Pregnancy Safer (MPS) telah
ditetapkan target untuk cakupan K1 95 persen dan K4 90 persen.
Ketidaksesuaian jumlah kunjungan Antenatal Care selama kehamilan,
menyebabkan masalah dan komplikasi dalam kehamilan masih berlanjut.
Komplikasi tersebut merupakan pencetus tingginya Angka Kematian Ibu
(Kusmiyati, 2009 ).
Salah satu komplikasi yang kerap terjadi adalah aborsi. Penyebab dari
abortus sendiri adalah kurangnya nutrisi ibu hamil, kurangnya kewaspadaan
terhadap resiko-resiko kehamilan, pengetahuan ibu hamil tentang bagaimana
merawat kehamilannya dan lain-lain. hal tersebut sangat berkaitan dengan fungsi,
manfaat dan tujuan dari ANC. Sehingga peranan ANC dalam menanggulangi
kasus aborsi sangatlah penting.
Data abortus yang diperoleh dari Laporan Bulanan Kesehatan Ibu di wilayah
puskesmas Cipedes Tasikmalaya tahun 2012 antara lain, pada Januari tidak ada
kasus yang dilaporkan, sedangkan bulan Februari 3 kasus, pada bulan Maret
tidak terjadi peningkatan kasus dengan jumlah 3 kasus, pada April terjadi
peningkatann sebanyak 6 kasus, pada bulan Mei bertambah 2 kasus menjadi 8
kasus, Juni tidak terjadi peningkatan kasus, laporan terakhir adalah bulan Juli
dengan jumlah kasus yang semakin meningkat yaitu sebanyak 11 kasus .
6
Berdasarkan hal tersebut, maka diperlukan sebuah laporan studi kasus
dengan judul Peran Antenatal Care dalam Mengatasi Aborsi di Wilayah Kerja
Puskesmas Cipedes Tasikmalaya.
1.2. Ruang Lingkup
Dalam makalah ini, akan dibahas tinjauan secara singkat mengenai definisi,
tujuan manfaat, standar pelayanan dari ANC kemudian dilanjut oleh definisi,
klasifikasi, komplikasi, dan pencegahan serta penanganan abortus.
1.3. Tujuan Penelitian
1. Untuk membahas ruang lingkup dari ANC dan abortus sekaligus
penanggulanganya di kelurahan Cipedes, Tasikmalaya.
2. Meningkatkan pemahaman masyarakat maupun petugas kesehatan tentang
ANC dan abortus sehingga dapat mengurangi angka kejadian aborsi yang
beresiko.
3. Untuk memenuhi tugas Kepaniteran Klinik Senior di Ilmu Kesehatan
Komunitas Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya Puskesmas Cipedes.
1.4. Manfaat Penelitian
1. Sebagai bahan pertimbangan dalam menyusun dan mengevaluasi program
Antenatal Care secara umum dan mengatasi masalah aborsi di Puskesmas
Cipedes, Kota Tasikmalaya.
2. Sebagai bahan tambahan ilmu pengetahuan bagi penulis tentang ANC dan
Aborsi dalam ruang lingkup kesehatan masyarakat.
3. Sebagai salah satu literatur dalam meningkatkan pemahaman masyarakat
tentang pentingnya ANC dan bahaya abortus sehingga dapat mengurangi
angka kejadian kematian akibat abortus dan komplikasinya.