makalah blok 14 102008088

Upload: adhe-william-fanggidae

Post on 07-Jul-2018

227 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/18/2019 MAKALAH BLOK 14 102008088

    1/24

    1

    DAFTAR ISI

    BAB 1 PENDAHULUAN 2

    A. Latar belakang 2

    B. Tujuan 2

    BAB II ISI 3

    A. Anamne! 3

    B. Pemer!kaan "!!k 3

    #. D!agn$! kerja %

    D. D!agn$! ban&!ng '

    E. Pemer!kaan (enunjang )

    F. Penatalakanaan n$nme&!ka 11

    *. Penatalakanaan me&!ka 12

    H. Et!$l$g! 1+

    I. Pat$"!!$l$g! 1'

    ,. E(!&em!$l$g! 22

    -. -$m(l!ka! 22

    L. Pr$gn$! 23

    . Pre/ent!" 23

    BAB III PENUTUP 20

    A. -e!m(ulan 20

    DAFTAR PUSTA-A 2%

    BAB I PENDAHULUAN

    A. Latar Belakang

    Sendi dapat mengalami beragam gangguan, termasuk perbuhan degenerasi, infeksi,

     penakit aut!imun, gangguan meteb!lisme, dan ne!plasma. "ste!artritis merupakan

     penakit sendi degeneratif ang berkaitan dengan kerusakan kartilag! sendi. #ertebra,

     panggul, lutut dan pergelangan kaki paling sering terkena "A.

  • 8/18/2019 MAKALAH BLOK 14 102008088

    2/24

    2

    $erapi "A pada umumna simpt!matis, misalna dengan pengendalian fakt!r%fakt!r risik!,

    latihan, inter&ensi fisi!terapi, dan terapi farmak!l!gis, pada "A fase lan'ut sering

    diperlukan pembedahan.(,)

    "ste!arthritis 'uga dimasukkan men'adi penebab terbanak ke*a*atan dan disabilitas.

    +enurut data World Health Organization -H", /0 persen penduduk dunia ang berusia

    lebih dari 10 tahun akan menderita "A lutut, 20 persen di antarana berdampak pada

    keterbatasan gerak.

    B. $u'uan

    Untuk mengatahui tentang !ste!artritis, ge'ala%ge'ala apa sa'a ang ang merupakan gambaran

    klinis dari !ste!artritis, apa ang menebabkan ter'adina !ste!artritis, dan bagaimana

     penangan terhadap !ste!artritis itu sendiri. Dan makalah ini 'uga bertu'uan untuk memenuhi

    tugas mandiri PBL bl!k (/, muskul!skeletal II.

    BAB II ISI

    A. Anamnesis

    Anamnesis dif!kuskan mengenai pr!fil pasien umur peker'aan, fakt!r resik!, fakt!r ang

    memperberat dan meringankan, !nset dan durasina akut atau kr!nik, ada tidakna

    inflamasi sendi, l!kasi3distribusi sendi ang terkena, ge'ala sistemik dan ekstra%artikular 

    ang menertai, penakit k!m!rbid, ri4aat trauma, ada tidakna gangguan fungsi sendi

    dan disabilitas, dan apakah terdapat ri4aat penakit dalam keluarga.5

  • 8/18/2019 MAKALAH BLOK 14 102008088

    3/24

  • 8/18/2019 MAKALAH BLOK 14 102008088

    4/24

    4

    hana bias dig!angkan dan men'adi k!ntraktur. Hambatan gerak dapat k!nsetris seluruh

    arah gerakan atau eksintris salah satu arah gerakan sa'a.(

    6repitasi

    8e'ala ini lebih berarti untuk pemeriksaan klinis "A lutut. Pada a4alna hana berupa

     perasaan akan adana sesuatu ang patah atau remuk !leh pasien atau d!kter ang

    memeriksa. Dengan bertambah beratna penakit, krepitasi dapat terdengar sampai 'arak 

    tertentu. 8e'ala ini mungkin timbul karena gesekan kedua permukaan tulang sendi pada

    saat sendi digerakkan atau se*ara pasif di manipulasi.(

    Pembengkakan sendi ang seringkali asimetris

    Pembengkakan sendi pada "A dapat timbul karena efusi pada sendi ang biasana tak 

     banak : (00 **. sebab lain ialah karena adana !ste!fit, ang dapat mengubah

     permukaan sendi.(

    $anda%tanda peradangan

    $anda%tanda adana peradangan pada sendi neri tekan, gangguan gerak, rasa hangat ang

    merata dan 4arna kemerahan munkin di'umpai pada "A karena adana sin!&itis. Biasana

    tanda%tanda ini tak men!n'!l dan timbuil belakangan, seringkali di'umpai dilutut,

     pergelangan kaki, dan sendi%sendi ke*il tangan dan kaki.(

    Perubahan bentuk def!rmitas sendi ang permanen

  • 8/18/2019 MAKALAH BLOK 14 102008088

    5/24

    5

    Perubahan ini dapat ditimbulkan karena k!ntraktur sendi ang lama, perubahan permukaan

    sendi, berbagai ke*a*atan dan gaa berdiri dan perubahan pada tulang dan permukaan

    sendi.(

    Perubahan gaa 'alan

    6eadaan ini seringkali berhubungan dengan neri karena men'adi tumpuan berat badan.

    $erutama pada "A lutut, sendi paha, dan "A tulang belakang dengan sten!sis spinal. Pada

    sendi%sendi lain, seperti tangan bahu, siku, dan pergelangan tangan, "A 'uga menimbulkan

    gangguan fungsi.(

    ;. Diagn!sis ker'a

    Pada umumna pasien "A mengatakan bah4a keluhan%keluhanna sudah berlangsung

    lama, tapi berkembang se*ara perlahan.(

    Pada "A terdapat ri4aat neri sendi ang dalam dan berdenut, terutama setelah gerak 

     badan atau mengangkat beban berat, biasana neri menghilang se4aktu istirahat< m!rning

    stiffness ang berlangsung : dari 50 menit. Pada pemeriksaan fisik mungkin

    memperlihatkan n!dus pada sendi distal dan pr!ksimal ang memerah,membengkak dan

    neri tekan. Pada r!ngent memperlihatkan penempitan r!ngga atau tepi sendi, dep!sit

    lemak berbentuk seperti kista pada r!ngga dan tepi sendi, skler!sis dari ruang subk!ndrium,

    def!rmitas sendi akibat degenerasi atau kerusakan sendi, pertumbuhan tulang pada daerah

     penumpu berat badan, dan penggabungan sendi.(

  • 8/18/2019 MAKALAH BLOK 14 102008088

    6/24

    6

    Bagaimana timbulna rasa neri pada pasien "A sampai sekarang belum 'elas. Demikian

     'uga fa*t!r%fakt!r apa ang membedakan "A radi!grafik sa'a asimt!matik dan "A

    simt!matik masih belum diketahui. Beberapa penelitian menun'ukkan bah4a 4anita dan

    !rang ang gemuk *enderung mengalami keluhan "A.

    Adana predileksi "A pada sendi%sendi tertentu adalah nata sekali. Sebagai perbandingan,

    "A siku, pergelangan tangan, glen!humeral atau pergelangan kaki 'arang sekali dan

    terutama terbatas pada !rang tua. Distribusi ang selektif seperti itu sampai sekarang masih

    sulit di'elaskan. Salah satu te!ri mengatakan bah4a sendi%sendi ang sering terkena "A

    adalah sendi%sendi ang paling akhir mengalami perubahan e&!lusi, khususna dalam

    kaitan dengan gerakan men*engkeram dan terdiri dua kaki. Sendi%sendi tersebut mungkin

    mepunai ran*ang bangun ang sub !ptimal untuk gerakan%gerakan ang mereka lakukan,

    mempunai *adangan mekanis ang tak men*ukupi, dan dengan demikian lebih sering

    gagal daripada sendi%sendi ang sudah mengalami adaptasi lebih lama.

    Dimulai dari perasaan neri sendi, keluhan ini merupaka keluhan utama ang seringkali

    memba4a pasien ke d!kter. Neri biasana bertambah dengan gerakan dan sedikit

     berkurang dengan istirahat. Beberapa gerakan tertentu kadang%kadang menimbulkan rasa

    neri ang lebih disbanding gerakan lain. Neri pada "A 'uga dapat berupa pen'alaran atau

    akibat radikul!pati, misalna pada "A ser&ikal dan lumbal. "A lumbal ang menimbulkan

    sten!sis spinal mungkin menimbulkan keluhan neri di betis, ang biasana disebut dengan

    *aludi*ati! intermitten.

  • 8/18/2019 MAKALAH BLOK 14 102008088

    7/24

    7

    Hambatan gerak sendi biasana semakin bertambah berat dengan pelan%pelan se'alan

    dengan bertambahna rasa neri.

    Pada beberapa pasien neri atau kaku dapat timbul setelah im!bilitas, seperti duduk dikursi

    atau m!bil dalam 4aktu ang *ukup lama atau bahkan setelah bangun tidur. Pasien 'uga

    mengalami rasa gemeretak kadang%kadang dapat terdengar pada sendi ang sakit.

    Pasien mungkin menun'ukkan bah4a salah satu sendina seringkali terlihat dilutut atau

    tangan se*ara pelan%pelan membesar. Biasana tanda dari peradangan ini timbul pada

     pasien dengan "A sekunder.

    $erdapat 'uga pada pasien perubahan gaa ber'alan, ge'ala ini merupakan ge'ala ang

    menusahkan pasien. Hamper semua pasien "A pergelangan kaki, tumit, lutut, atau

     panggul berkembang men'adi pin*ang. 8angguan ber'alan dan gangguan fungsi sendi ang

    lain merupakan an*aman ang besar untuk kemandirian pasien "A ang umumna tua.

    Dera'at !ste!artritis lutut dinilai men'adi lima dera'at !leh 6ellgren dan La4ren*e. Pada

    dera'at 0, tidak ada gambaran !ste!artritis. Pada dera'at (, !ste!artritis meragukan dengan

    gambaran sendi n!rmal, tetapi terdapat !ste!fit minimal. Pada dera'at ), !ste!artritis

    minimal dengan !ste!fit pada ) tempat, tidak terdapat skler!sis dan kista subk!ndral, serta

    *elah sendi baik. Pada dera'at 5, !ste!artritis m!derat dengan !ste!fit m!derat, def!rmitas

    u'ung tulang, dan *elah sendi sempit. Pada dera'at /, !ste!artritis berat dengan !ste!fit

     besar, def!rmitas u'ung tulang, *elah sendi hilang, serta adana skler!sis dan kista

    subk!ndral.2

    D. Diagn!sis Banding

  • 8/18/2019 MAKALAH BLOK 14 102008088

    8/24

    8

    =hemat!id Arthritis

    Ini biasana simetris, dengan de&iasi ulnaris pada sendi metakarp!falang, 'ari%'ari tangan

    men'adi pan'ang dan kurus, infark lipatan kuku, atr!fi !t!t, dan pembengkakan sendi,

    ke*uali pada sendi interfalangdistal, ps!riasis pada sendi siku, dan perubahan kulit akibat

    terapi ster!id. =A bisa menghasilkan def!rmitas ang 'elas. N!dul bisa di'umpai pada siku

    dan keba4ah sepan'ang batas radial lengan ba4ah. Perhatikan adana def!rmitas

    interfalang pr!ksimal ang khas> b!ut!nni?r fleksi dan leher angsa hiperekstensi.@

    8!ut

    8!ut bisa menerang sendi manapun pada tubuh. Bisa m!n!artikular atau p!liartikular.

    Biasana, pertama kali menerang sendi metatars!falang dari ibu 'ari kaki. Sendi men'adi

    merah, panas, mengkilat, dan neri bila disentuh. Seringkali disertai pembengkakan

     'aringan lunak ang 'elas dan bisa ditemukan t!fi superfisial diatas sendi serta karitilag!

    tenlinga. $ana ri4aat penggunaan diuretik tiaid dan perhatikan adana p!lisitemia.

    "ste!artritis, artritis remat!id, dan artritis g!ut bisa mirip satu sama lain namun remat!id

     biasana simetris. Artritis akut bisa 'adi septik> aspirasi sendi dan kultur darah penting

    dilakukan.@

    Arthritis Infeksi

    Hampir semua mikr!ba penebab infeksi dapat menebabkan artritis. Bentuk tersering

    artritis infeksi adalah artritis ang disebabkan !leh bakteri. Infeksi sendi dapat ter'adi

    selama epis!de bakterimia, melalui implantasi traumatik, atau 'aringan lunak didekat sendi

  • 8/18/2019 MAKALAH BLOK 14 102008088

    9/24

    9

    ang bersangkutan. Artritis bakteri dapat ter'adi pada !rang ang sebelumna sehat.

     Namun, imun!defiensi, trauma sendi, atau penelahgunaan !bat terlarang intra&ena 'uga

    menebabkan peningkatan kerentanan. Pat!gen ang umum adalah g!n!k!kus,

    stafil!k!kus, strept!k!kus, haem!philus influenae, dan batang gram negatif. "rang

    dengan defiensi pr!tein k!mplemen tertentu sangat rentan terhadap penebaran g!n!k!kus.

    Salm!nella merupakan penebab ang sangat penting pada artritis bakteri akut pada pasien

    dengan penakit sel sabit.)

    =eaksi ang laim terhadap infeksi adalah artritis supuratif akut ang bermanifestasi

    sebagai neri l!kal, demam, dan reaksi peradangan neutr!filik hebat di dalam sendi dan

     'aringan sekitar sendi. Aspirasi r!ngga sendi pada kasus ini biasana menghasilkan pus, dan

    !rganisme penebab mungkin terlihat pada apusan eksudat ang di4arnai gram. Untuk 

    menghindari kerusakan sendi ang permanen, diagn!sis dan terapi harus *epat.)

    E. Pemeriksaan Penun'ang

    Pemeriksaan lab!rat!rium

    Hasil pemeriksaan lab!rat!rium pada "A biasana tak banak berguna. Darah tepi Hb,

    leuk!sit, LED dalam batas%batas n!rmal, ke*uali "A generalisata ang harus dibedakan

    dengan arthritis peradangan. Pemeriksaan imun!l!gi ANA, fa*t!r =A, dan k!mplemen

     'uga n!rmal. Pada "A ang disertai peradangan, mungkin didapatkan penurunan &isk!sitas,

     ple!sit!sis ringan sampai sedang, peningkatan ringan sel peradangan dan peningkatan

     pr!tein.(,/

  • 8/18/2019 MAKALAH BLOK 14 102008088

    10/24

    10

    Pemeriksaan radi!l!gi

    Pada sebagian kasus, radi!grafi pada sendi ang terkena "A sudah *ukup memberikan

    gambaran diagn!sti* ang lebih *anggih.(,/

    8ambaran radigrafi sendi ang men!k!ng diagn!sis "A ialah>

    % Penempitan *elah sendi ang seringkali asimetris lebih berat pada daerah ang

    menanggung beban

    % Peningkatan densitas skler!sis tulang subk!ndral

    % 6ista tulang% "ste!fit pada pinggir sendi

    % Perubahan struktur anat!mi.

    Berdasarkan perubahan%perubahan radi!grafi diatas, se*ara radigrafi "A dapat digradasi

    men'adi ringan sampai berat. Hal ini menurut kriteria kellgren dan La4ren*e. Harus diingat

     pada a4al penakit, radi!grafi sendi seringkali masih n!rmal.(

    Pemeriksaan penginderaan dan radi!grafi sendi lain.

    % Pemeriksaan radi!grafi sendi lain atau penginderaan magneti* mungkin diperlukan

     pada beberapa keadaan tertentu. Bila "A pada pasien di*urigai penakit metab!li*

    atau geneti* seperti alkapt!nuria, !!*hr!n!sis, dsplasia epifisis, hipertir!idisme,

     penakit paget, atau hem!kr!mat!sis.

    % =adi!grafi sendi lain perlu dipertimbangkan 'uga pada pasien ang mempunai

    keluhan banak sendi "A generalisata.

    % Pasien%pasien ang di*urigai mempunai penakit%penakit ang meskipun 'arang

    namun berat seperti !ste!nekr!sis, neur!pati *har*!t, pigmented sin!&itis perlu

     pemeriksaan ang lebih dalam. Untuk diagn!sti* pasti penakit%penakit tersebut

  • 8/18/2019 MAKALAH BLOK 14 102008088

    11/24

    11

    seringkali diperlukan pemeriksaan lain ang lebih *anggih seperti sidikan tulang,

     penginderaan dengan res!nansi magneti* +=I, artr!skpi dan artr!grafi.

    % Pemeriksaan lebih lan'ut dan miel!grafi mungkin 'uga diperlukan pada pasien

    dengan "A tulang belakang untuk menetapkan sebab%sebab ge'ala dan keluhan%

    keluhan k!mpresi radikular atau medulla spinalis.(,/

    9. Penatalaksanaan n!n medika

    % Penerangan, +aksud dari penerangan adalah agar pasien mengetahui sedikit seluk%

     beluk tentang penakitna, bagaimana men'agana agar penakitna

    tidakbertambah parah serta persendianna dapat tetap dipakai.

    % $erapi fisik dan rehabiliitasi, $erapi ini untuk melatih pasien agar persendianna

    tetap dapat dipakai dan melatih pasien untuk melindungi sendi ang sakit.

    % Penurunan berat badan, Berat badan ang berlebihan ternata merupakan fa*t!r 

    ang akan memperberat penakit "A. "leh karenana berat badan harus selalu

    di'aga agar tidak berlebihan. Apabila berat badan berlebihan, maka harus

    diusahakan penurunan berat badan ideal.(

    8. Penatalaksanaan medika

    Analgesi* !ral n!n!piat, Pada umumna pasien telah men*!ba untuk meng!bati

    sendiri penakitna, terutama dalam hal mengurangi atau menghilangkan rasa

    sakit. Banak sekali !bat ang di'ual bebas ang mampu mengurangi rasa sakit.

    Pada umumna pasien mengetahui ini dari iklan pada media masa. "bat

    analgetik n!n%!pi!id ang sederhana adalah parasetam!l.

    • Analgesi* t!pi*al, "bat ini dengan mudah dapat kita dapatkan dipasaran dan

     banak sekali ang di'ual bebas. Pada umumna pasien telah men*!ba terapi

    dengan *ara ini, sebelum memakai !bat%!batan per!ral lainna.

    • "bat anti inflamasi n!n ster!id, Apabila dengan *ara%*ara tersebut diatas tidak 

     berhasil, pada umumna pasien mulai dating ke d!kter. Dalam hal seperti ini

  • 8/18/2019 MAKALAH BLOK 14 102008088

    12/24

    12

    kita pikirkan untuk penggunaan NSAID, !leh karena !bat g!l!ngan ini

    disamping mempunai efek anti inflamasi. "leh karena pasien "A kebanakan

    usia lan'ut, maka pemberian !bat 'enis ini harus sangat berhati%hati. 7adi pilihlah

    !bat ang efek sampingna minimal dan dengan *ara pemakaian ang

    sederhana, disamping itu penga4asan terhadap kemungkinan timbulna efek 

    samping selalu harus dilakukan.

    "bat ini dibedakan men'adi dua aitu ang n!n selektif dan ang selektif ;"%

    ) inhibit!r. NSAID ang n!n selektif seperti < napr!ksen, pir!ksikam,

    dikl!fenak, ind!metasin. NSAID ang sele*tif ;"%) inhibit!r seperti

    *ele*!Cib dan et!ri*!Cib.

    Efek%efek sampingan ang paling umum dari NSAIDs termasuk kesusahan

     pen*ernaan, seperti gangguan lambung, diare, b!r!k%b!r!k ul*ers dan bahkan

     perdarahan. =isik! dari ini dan efek%efek sampingan lain meningkat pada !rang%

    !rang agak tua. NSAIDs ang lebih baru ang disebut ;"%) inhibit!rs telah

    didisain ang mempunai lebih sedikit kera*unan pada lambung dan usus%usus

     besar. 6arena ge'ala%ge'ala !ste!arthritis ber&ariasi dan dapat men'adi sebentar%

    sebentar, !bat%!bat ini mungkin diberikan hana ketika neri%neri sendi ter'adi

    atau sebelum akti&itas%akti&itas ang se*ara tradisi telah mengakibatkan ge'ala%

    ge'ala

    • ;h!ndr!pr!te*ti&e agent, ang dimaksud dengan *h!ndr!pr!te*ti&e agent adalah

    !bat%!batan ang dapat men'aga atau merangsang perbaikan repair tulang ra4an

    sendi pada pasien "A. Sebagian peneliti mengg!l!ngkan !bat%!bat tersebut dalam

    sl!4 a*ting anti !ste!arthritis drugs SAA"DS atau disease m!difing anti

  • 8/18/2019 MAKALAH BLOK 14 102008088

    13/24

    13

    !ste!arthritis drugs D+A"DS. Samapi saat ini ang termasuk dalam kel!mp!k 

    !bat ini adalah > tetrasiklin, asam hialur!nat, k!ndr!itin sulfat, glik!samin!glikan,

    &itamin%;, super!Cide dismutase dan sebagaina.

    % $etrasiklin dan deri&atna mempunai kemampuan untuk menghambat ker'a enim

    ++P dengan *ara menghambatna. Salah satu *!nt!hna adalah d!C**line,

    saangna !bat ini baru dipakai pada he4an belum dipakai pada manusia.% Asam hialur!nat disebut 'uga sebagai &is*!supplement !leh karena salah satu

    manfaat !bat ini adalah dapat memperbaiki &isk!sitas *airan sn!&ial, !bat ini

    diberikan se*ara intra%artikuler. Asam hialur!nat ternata memegang peranan

     penting dalam pembentukan matriks tulang ra4an melalui agregasi dengan

     pr!te!glikan. Disamping itu pada binatang per*!baan, asam hialur!nat mengurangi

    inflamasi pada sin!&ium, menghambat angi!genesis dan khem!taksis sel%sel

    inflamasi.% 8lik!samin!glikan, dapat menghambat se'umlah enim antara lain> hialur!nidase,

     pr!tease, elastase dan *athepsin B( in &itr! dan 'uga merangsang sintesis

     pr!te!glikan dan asam hialur!nat pada kultur tulang ra4an sendi manusia.

    Pemakaian @ tahun dapat memberikan perbaikan dalam rasa sakit pada lutut, naik 

    tangga, kehilangan 'am ker'a, ang se*ara statisti* bermakna. 7uga dilap!rkan pada

     pemeriksaan radi!l!gis menun'ukan pr!gresi&itas kerusakan tulang ra4an ang

    menurun dibandingkan dengan *!ntr!l.% 6!ndr!itin sulfat, merupakan k!mp!nen penting pada 'aringan kel!mp!k &ertebra,

    dan terutama terdapat pada matriks ekstraselular sekeliling sel. Salah satu 'aringan

    ang mengandung k!ndr!itin sulfat adalah tulang ra4an sendi dan at ini

    merupakan bagian dari pr!te!glikan. $ulang ra4an sendi terdiri dari ) sel dan

  • 8/18/2019 MAKALAH BLOK 14 102008088

    14/24

    14

    F2 matriks ekstraselular ang terdiri dari k!lagen dan pr!te!glikan. +atriks ini

    membentuk satu struktur ang utuh sehingga mampu menerima beban tubuh. Pada

     penakit sendi degenerati&e seperti "A ter'adi kerusakan tulang ra4an sendi dan

    salah satu penebabna adalah hilangna atau berkurangna pr!te!glikan pada

    tulang ra4an tersebut. Pemberian k!ndr!itin sulfat pada kasus "A mempunai efek 

     pr!tektif terhadap kerusakan pada tulang ra4an sendi. Efekti&itas k!ndr!itin sulfat

     pada pasien "A mungkin melalui 5 mekanisme utama, aitu> ( anti inflamasi, )

    efek metab!li* terhadap sintesis hialur!nat dan pr!te!glikan, 5 anti%degradatif 

    melalui hambatan enim pr!te!litik dan menghambat efek !ksigen reaktif.

    % #itamin%;, dalam penelitian ternata dapat menghambat enim lis!im. Dalam

     pengamatan ternata &itamin ; dapat bermanfaat dalam terapi "A.% Supr!Cide dismutase, dapat di'umpai pada setiap sel mamalia dan mempunai

    kemampuan dalam mengghilangkan super!Cide dan hdr!Cl radikal. Se*ara in

    &itr!, radikal super!Cide mampu merusak asam hialur!nat, k!lagen dan

     pr!te!glikan sedang per!Cide dapat merusak k!ndr!sit se*ara langsung, dalam

     per*!baan klinis dilap!rkan bah4a pemberian super!Cide dismutase ini dapat

    mengurangi keluhan%keluhan pada pasien "A.

    % Ster!id intra%artikuler, pada penakit arthritis rheumat!id menun'ukkan hasil ang

     baik. 6e'adian inflamasi kadang%kadang di'umpai pada pasien "A, !leh karena itu

    k!rtik!ster!id intra artikuler telah dipakai dan mampu mengurangi rasa sakit,

    4alaupun hana dalam 4aktu ang singkat. Penelitian selan'utna tidak 

    menun'ukka keuntungan ang nata pada pasien "A, sehingga pemakaianna

    dalam hal ini masih *!ntr!&ersial.(

  • 8/18/2019 MAKALAH BLOK 14 102008088

    15/24

    15

    $erapi Bedah

    $erapi ini diberikan apabila terapi farmak!l!gis tidak berhasil untuk mengurangi rasa sakit

    dan 'uga untuk melakukan k!reksi apabila ter'adi def!rmitas sendi ang mengganggu

    akti&itas sehari%hari.(

    $erapi primer semua 'enis artritis bersifat medis, apakah diarahkan ang mendasari atau ke

    ge'ala artritis idi!patik. NSAID, terapi fisik dan pemasangan bra*e merupakan alat terapi

     primer. Bila terapi medis gagal menghilang atau bilsa def!rmitas sendi pr!gresif 

    menimbulkan ketidakmampuan mekanis, maka pembedahan bisa diindikasikan.

    • Sin!&ekt!mi, Sin!&ekt!mi bermanfaat dalam fase dini artritis peradangan. Dengan

     peng!batan lebih baru sin!&itis, maka sn!&ekt!mi hana digunakan dalam kasus

    terpilih saat ini. Pembuangan sin!&ium pr!liferatif mengurangi atau menunda

     perusakan ra4an sendi dengan mengurangi hasil sampingan peradangan serta efek 

    mekanik sin!&ium ang berlebihan. Efekna sementara dan tidak menghilangkan

     perluna terapi medis k!ntinu. Sin!&ekt!mi tidak bermanfaat dalam artritis

    degeneratif, metab!lik atau neur!tr!fik.

    • Artr!desis, aitu fusi suatu sendi mungkin diperlukan, bila terdapat perusakan parah

    akibat artritis peradangan atau neur!tr!fik. Artr!desis saat ini terutama digunakan

    untuk sendi ke*il, &ertebra, dan sendi besar ang terinfeksi. Permukaan sendi ang

    rusak di debridement ketingkat tulang gundul, sendi ditempatkan dalam p!sisi

    fungsi dan im!bilisasi interna atau eksterna dilakukan sampai timbul penatuan.

  • 8/18/2019 MAKALAH BLOK 14 102008088

    16/24

    16

    • Artr!plasti reseksi, Ini untuk menghilangkan neri artritis melibatkan pembuangan

    satu atau kedua permukaan sendi. Sendi diim!bilisasi tanpa perapatan tulang sampai

     parut fibr!sa mengisi *a*at dan latihan gerakan dimulai.

    • "ste!t!mi, Pem!t!ngan dan penelarasan kembali tulang pada *!Cae dan lutut 'uga

    luas digunakan sebelum artr!plasti pr!tesa. $erutama digunakan untuk artritis

    degeneratif, !ste!t!mi memungkinkan penelarasan kembali def!rmitas dan

    menggerakkan ra4an ang tidak rusak ke dalam daerah ang memikul berat badan.

    6adang%kadang def!rmitas parah bisa memerlukan penelarasan kembali dengan

    !ste!t!mi dalam persiapan untuk artr!plasti pr!tesa.

    • Artr!plasti pr!tesa, Dalam *ara ang sama, perbaikan penatalkasanaan medis telah

    menebabkan pengurangan frekuensi sin!&ekt!mi, artr!plasti pr!tesa telaha

    mengurangi penggunaan artr!desis, artr!plasti reseksi, dan !ste!t!mi. Pr!tesa

     pertama diran*ang untuk menggantikan hana satu sisi sendi diartr!dial. Dan

    sekarang telah memungkinkan penggantian kedua permukaan sendi. Hemiartr!plasi

    masih bermanfaat dalam ekstremitas atas ang tidak memikul berat badan, tapi

     penggunaanna lebih terbatas pada ekstremitas ba4ah. Pergantian sendi t!tal

    mempunai manfaat primer dalam *!Cae dan lutut serta penggunaana lebih

    terbatas dalam kasus terpilih untuk siku dan pergelangan kaki.G

    H. Eti!l!gi

    Untuk penakit dengan penebab ang tak 'elas, istilah fa*t!r risik! adalah lebih *epat.

    Se*ara garis besar fa*t!r risik! untuk timbulna "A primer adalah seperti diba4ah ini.

    Harus diingat bah4a masing%masing sendi mempunai bi!mekanik, *edera dan presentase

  • 8/18/2019 MAKALAH BLOK 14 102008088

    17/24

    17

    gangguan ang berbeda, sehingga peran fa*t!r risik! tersebut masing%masing "A tertentu

     berbeda.

    % Usia, Dari semua fa*t!r risik! untuk timbulna "A, fa*t!r ketuan adalah ang

    terkuat. Pre&alensi dan beratna "A semakin meningkat dengan bertambahna usia.

    "A hampir tak pernah pada anak%anak, 'arang pada umur diba4ah /0 tahun dan

    sering pada umur di atas G0 tahun. Akan tetapi harus diingat bah4a "A bukan

    akibat ketuaan sa'a.

    % 7enis 6elamin, -anita lebih sering terkena "A lutut dan "A banak sendi, dan

    lelaki lebih sering terkena terkena "A paha, pergelangan tangan dan leher.

    % Suku bangsa, "A lebih sering di'umpai pada !rang%!rang Amerika asli daripada

    !rang%!rang kulit putih. Hal ini berkaitan dengan *ara hidup maupun perbedaan

     pada frekuensi kelainan k!ngenital dan pertumbuhan.

    % 8enetik  % 6egemukan dan penakit metab!lik 

    % ;edera sendi, peker'aan dan !lahraga

    % 6elainan pertumbuhan(,),1

    I. Pat!fisi!l!gi

    Berdasarkan pat!genesisna "A dibedakan men'adi "A primer dan "A sekunder. "A

     primer 'uga disebut idi!patik aitu "A kausana tidak diketahui dan tidak ada

    hubunganna dengan penakit sistemik maupun pr!ses perubahan l!kal pada sendi. "A

    sekunder adalah "A ang didasari adana kelainan end!krin, inflamasi, metab!lik,

    herediter, 'e'as mikr! dan makr! serta im!bilisasi ang terlalu lama. "A primer lebih sering

    ditemukan dibanding "A sekunder.(,)

  • 8/18/2019 MAKALAH BLOK 14 102008088

    18/24

    18

    Selama ini "A dipandang sebagai akibat dari fakt!r ketuaan ang tidak dapat dihindari.

    Para pakar ang meneliti penakit ini sekarang berpendapat bah4a "A ternata merupakan

     penakit dengan gangguan h!me!stasis dari metab!lisme kartilag! ang menebabkan

     belum 'elas diketahui. 7e'as mekanis dan kimia4i pada sin!&ia sendi ang ter'adi

    multifakt!rial anatara lain karena fakt!r umur, stress mekanis atau penggunaan sendi ang

     berlebihan, defek anat!mik, !besitas, genetik. Hum!ral, dan fakt!r kebudaaan. 7e'as

    mekanis dan kimia4i ini diduga merupakan fakt!r penting ang merangsang terbentukna

    m!lekul abn!rmal dan pr!duk degradasi kartilag! didalam *airan sendi sin!&ial sendi ang

    menebabkan inflamasi sendi, kelainan k!ndr!sit dan neri. "A ditandai dengan fase

    hipertr!fi kartilag! ang berhubungan dengan suatu peningkatan terbatas dari sintesis

    matriks makr!m!lekul !leh k!ndr!sit sebagai k!mpensasi perbaikan. "A ter'adi sebagai

    hasil k!mbinasi antara tulang ra4an sendi, rem!delling tulang dan inflamasi *airan sendi.(

    Beberapa penelitian membuktikan bah4a ra4an sendi ternata dapat melakukan perbaikan

    sendiri dimana k!ndr!sit mengalami replikasi dan mempr!duksi matriks baru. Pr!ses

     perbaikan ini dipengaruhi !leh fakt!r pertumbuhan suatu p!lipeptida ang meng!ntr!l

     pr!liferasi sel dan membantu k!munikasi antar sel. 9akt!r ini menginduksi k!ndr!sit untuk 

    mensintesis DNA dan pr!tein seperti k!lagen serta pr!te!glikan. 9akt!r pertumbuhan ang

     berperan adalah I89%(, $89%, dan ;S9s. 9akt!r pertumbuhan seperti I89%( memegang

     peranan penting dalam pr!ses perbaikan ra4an sendi. Pada keadaan inflamasi, sel men'adi

    kurang sensitif terhadap efek I89%(.(,),1

  • 8/18/2019 MAKALAH BLOK 14 102008088

    19/24

    19

    9akt!r pertumbuhan $89% mempunai efek multipel pada matriks kartilag! aitu

    merangsang sintesis k!lagen dan pr!te!glikan serta menekan str!melisin, aitu enim ang

    mendegradasi pr!te!glikan, meningkatkan pr!duksi pr!staglandin E)  dan mela4an efek 

    inhibisi P8E) !leh IL%(. H!rm!n lain ang mempengaruhi sintesis k!mp!nen kartilag!

    adalah test!ter!n, %estradi!l, platelet deri&at gr!4th fa*t!r, fibr!balast gr!4th fa*t!r, dan

    kalsit!nin.(

    Peningkatan degradasi k!lagen akan mengubah keseimbangan metab!lisme ra4an sendi.

    6elebihan pr!duk hasil degradasi matriks ra4an sendi ini *enderung berakumulasi di sendi

    dan menghambat fungsi ra4an sendi serta menga4ali suatu pr!ses imun ang

    menebabkan inflamasi sendi. =erata perbandingan anatara sintesis dan peme*ahan matriks

    ra4an sendi pada pasien "A kenataanna lebih rendah dibanding n!rmal aitu 0,)F

    dibanding (.

    Pada ra4an sensi pasien "A 'uga ter'adi pr!ses peningkatan akti&itas fibrin!litik. Pr!ses ini

    menebabkan ter'adina penumpukan tr!mbus dan k!mplek lipid pada pembuluh darah

    subk!ndral ang menebabkan ter'adina iskemia dan nekr!sis 'aringan subk!ndral ang

    menebabkan nekr!sis 'aringan subk!ndral tersebut. Ini mengakibatkan dilepaskanna

    mediat!r kimia4i seperti pr!staglandin dan interleukin ang selan'utna menimbulkan

     b!ne angina le4at subk!ndral ang diketahui mengandung u'ung saraf sensibel ang dapat

    menghantarkan rasa sakit. Penebab rasa sakit itu dapat 'uga berupa akibat dari dilepasna

    mediat!r kimia4i seperti kinin dan pr!staglandin ang menebabkan radang sendi,

     peregangan tend! atau ligamentum serta spasmus !t!t%!t!t ekstra artikuler akibat ker'a

  • 8/18/2019 MAKALAH BLOK 14 102008088

    20/24

    20

    ang berlebihan. Sakit pada sendi 'uga diakibatkan !leh adana !ste!fit ang menekan

     peri!steum dan radiks sarsaf berasal dari medula spinalis serta kenaikan tekanan &ena

    intrameduler akibat stasis &ena intrameduler karena pr!ses rem!delling pada trabekula dan

    subk!ndrial.

    Peran makr!fag didalam *airan sendi 'uga penting, aitu apabila dirangsang !leh 'e'as !leh

    mekanis, material asing hasil nekr!sis 'aringan atau ;S9 s, akan mempr!duksi sit!kin PA

    ang disebut katab!lin. Sit!kin tersebut adalah IL%(, IL%G, $N9 dan , dan I9N dan

    τ  . Sit!kin%sit!kin ini merangsang k!ndr!sit melalui resept!r permukaan spesifik untuk 

    mempr!duksi ;S9smang sebalikna akan mempengaruhi m!n!sit dan PA untuk degradasi

    ra4an sendi se*ara langsung. Pasien "A mempunai kadar PA ang tinggi pada *airan

    sendina. Sit!kin ini 'uga memper*epat res!rpsi matriks ra4an sendi.

    IL%( mempunai efek multipel pada sel *airan sendi, aitu meningkatkan sintesis enim

    ang mengdegradasi ra4an sendi aitu str!melisin dan k!lagen!sa, menghambat pr!ses

    sintesis dan perbaikan n!rmal k!ndr!sit. 6!ndr!sit pasien "A mempunai respet!r IL%(

    dua kali lipat lebih banak dibandingkan indi&idu n!rmal dan k!ndr!sit sendiri

    mempr!duksi IL%( se*ara l!kal.

    9akt!r pertumbuhan dan sit!kin tampakna mempunai pengaruh ang berla4anan selama

     perkembangan "A. Sit!kin *enderung merangsang degradasi k!mp!nen matriks ra4an

    sendi, sebalikna fakt!r pertumbuhan merangsang sintesis, padahal I89%( pasien "A lebih

    rendah dibandingkan indi&idu n!rmal pada umur ang sama.

  • 8/18/2019 MAKALAH BLOK 14 102008088

    21/24

    21

    7. Epidemi!l!gi

    "A merupakan penakit sendi degeneratif ang berkaitan dengan kerusakan kartilag!

    sendi. Pre&alensi "A lutut radi!l!gis di Ind!nesia *ukup tinggi, aitu men*apai (@,@ pada

     pria, dan ().1 pada 4anita. Diperkirakan (%) 'uta !rang lan'ut usia di Ind!nesia menderita

    *a*at karena "A. Diantara lebih dari (00 tipe%tipe ang berbeda dari k!ndisi%k!ndisi

    arthritis, !ste!arthritis adalah ang paling umum, mempengaruhi lebih dari )0 'uta !rang%

    !rang di Amerika. "ste!arthritis ter'adi lebih sering ketika kita menua. Sebelum umur /@

    tahun, !ste!arthritis ter'adi lebih sering pada pria%pria. Setelah umur @@ tahun, ia ter'adi

    lebih sering pada 4anita%4anita. Di Amerika, semua ras nampakna sama dipengaruhi.

    6e'adian ang lebih tinggi dari !ste!arthritis ada pada p!pulasi 7epang, sementara !rang%

    !rang hitam Afrika Selatan, East Indians, dan ;hina Selatan mempunai angka%angka ang

    lebih rendah.(

    6. 6!mplikasi

    Penurunan fungsi tulang ini akan berlan'ut terus. Beberapa penderita bahkan mengalami

     penurunan fungsi ang signifikan. Beberapa penderita akan beru'ung pada kehilangan

    kemampuan berdiri atau ber'alan.

    7ika engsel tersebut sudah parah, biasana d!kter akan menarankan penggantian engsel

    dengan pembedahan. Pada beberapa penderita ang tidak bisa melakukan pembedahan

    akan dilakukan terapi neri3ngilu dan akan dia'ari *ara menggunakan alat tambahan untuk 

    mempermudah gerakan sehari%hari.

  • 8/18/2019 MAKALAH BLOK 14 102008088

    22/24

    22

    L. Pr!gn!sis

    Umummna baik. Sebagian besar neri dapat diatasi dengan !bat%!bat k!nser&atif. Hana

    kasus%kasus berat ang memerlukan !perasi.1

    +. Pre&entif 

    Pen*egahan !ste!artritis dapat dilakukan dengan *ara meng!nsumsi makanan ang bergii.

    Beberapa suplemen makanan 'uga dapat digunakan untuk men*egah penakit ini. Beberapa

    suplemen ang umum digunakan antara lain adalah gluk!samin dan k!ndr!itin.

    BAB III PENU$UP

    A. 6esimpulan

    http://id.wikipedia.org/wiki/Glukosaminhttp://id.wikipedia.org/wiki/Glukosaminhttp://id.wikipedia.org/wiki/Kondroitinhttp://id.wikipedia.org/wiki/Kondroitinhttp://id.wikipedia.org/wiki/Glukosamin

  • 8/18/2019 MAKALAH BLOK 14 102008088

    23/24

    23

    =asa neri pada lutut kanan dan kiri, dan bertambah terutama saat ber'alan, menekuk kaki,

     bangun dari duduk ang lama merupakan ge'ala%ge'ala dari !ste!artritis. 6elainan ini

    asimetris dan paling sering di'umpai pada manula sebagai n!dus heberden. "ste!fit di

    sekitar sendi interfalang distal.

    DA9$A= PUS$A6A

  • 8/18/2019 MAKALAH BLOK 14 102008088

    24/24

    24

    (. S!er!s! 7, Isbagi! H, 6alim H, Br!t! =, dan Pramud! =. buku a'ar ilmu penakit

    dalam. Edisi #. 'ilid III. 7akarta> interna publishing< )00F< bab 5FG< hal )@52%)G/2.

    ). 6umar #, ;!tran = S, =!bbins S L. buku a'ar pat!l!gi. Edisi 1. #!l ). 7akarta>

    E8;< )001< bab )(< hal 2G)%2GF.

    5. -i'aa I dan Sumar!n!. Lima puluh masalah kesehatan di bidang ilmu penakit

    dalam. 7akarta> 96UI< )002< bab @< hal (2F%(F).

    /. =isin S A. u'i diagn!stik. Edisi 5. 7akarta> E8;< )0(0< bab (< hal G1.@. =ubenstein D, 4ane D, Bradle 7. ked!kteran klinis. Edisi G. 7akarta> penerbit

    Elrlangga< )001< bab 5< hal 5/.G. Harrels!n 7 +. buku a'ar bedah sabist!n. 7ilid ). 7akarta> E8;< )0(0< bab 1< hal

    /(/.1. +ans'!er A, $rianti 6, Sa&itri - I, Seti!4ulan -. 6apita selekta 6ed!kteran.

    Edisi 5. 7ilid (.7akarta> 96UI< )001< bab 1< hal @5@%@5G.

    8. +ilne AD, E&ans NA, Stanish -D. N!n!perati&e +anagement !f 6nee

    "ste!arthritis. In> Hart!n! I+. Studi k!mparasi antara -"+A; indeC dengan

    6ellgren%La4ren*e grading sstem pada penderita !ste!artritis genu JPPDS(

    thesisK. Semarang> +edi*al 9a*ult Dip!neg!r! Uni&ersit