laporatahu an n - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/laporan tahunan...

149
KEMENTERIAN PERTANIAN DIREKTORAT JENDERAL TANAMAN PANGAN DIREKTORAT ANEKA KACANG DAN UMBI 2016 KEMENTERIAN PERTANIAN DIREKTORAT JENDERAL TANAMAN PANGAN DIREKTORAT ANEKA KACANG DAN UMBI 2016 Jl. Raya Ragunan No. 15 Pasar Minggu PO. BOX 7356/Jks, Jakarta Selatan 12520 Tlp. 021-7805342 | Fax. 021-7805179 TAHU AN LAPORA N 2016 LAPORAN TAHUNAN 2016

Upload: phamthu

Post on 10-Aug-2019

231 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

KEMENTERIAN PERTANIANDIREKTORAT JENDERAL TANAMAN PANGAN

DIREKTORAT ANEKA KACANG DAN UMBI2016

KEMENTERIAN PERTANIANDIREKTORAT JENDERAL TANAMAN PANGANDIREKTORAT ANEKA KACANG DAN UMBI 2016

Jl. Raya Ragunan No. 15 Pasar MingguPO. BOX 7356/Jks, Jakarta Selatan 12520Tlp. 021-7805342 | Fax. 021-7805179

TAHU ANLAPORAN

2016

LAPO

RA

N TA

HU

NA

N 2016

Page 2: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

KEMENTERIAN PERTANIANDIREKTORAT JENDERAL TANAMAN PANGAN

DIREKTORAT ANEKA KACANG DAN UMBI2016

TAHU ANLAPORAN

2016

Page 3: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

i

Laporan Tahunan 2016

KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT sehingga penyusunan “Laporan Tahunan Direktorat Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016” telah selesai disusun. Dengan berakhirnya Tahun Anggaran 2016, maka disusunlah Laporan Tahunan Direktorat Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016. Laporan Tahunan ini merupakan laporan pelaksanaan program dan kegiatan selama tahun 2016 yang berisikan kegiatan intensifikasi melalui penerapan teknologi Pengelolaan Tanaman Terpadu (PTT) kedelai, ekstensifikasi Perluasan Areal Tanam (PAT)-melalui Peningkatan Indeks Pertanaman (PIP) kedelai, teknologi Budidaya Jenuh Air (BJA) kedelai, SKR kacang tanah, intensifikasi ubikayu, ekstensifikasi/ PAT ubikayu, CF-SKR ubijalar, pengembangan ubijalar wilayah timur, pertemuan/koordinasi, gerakan pencanangan tanam/panen aneka kacang dan umbi, Upsus wilayah binaan Direktorat Akabi, laporan Eselon II Direktorat Akabi, ketatausahaan, keuangan, permasalahan dan upaya tindak lanjut. Kami menyadari dalam penulisan laporan ini masih kurang sempurna, maka saran dan masukan yang bersifat membangun sangat kami harapkan untuk perbaikan. Semoga Laporan Tahunan ini bermanfaat dan dapat menjadi acuan dalam pelaksanaan kegiatan selanjutnya dan pengembangan aneka kacang dan umbi di masa yang akan datang. Jakarta, Januari 2017

Direktur

Ir. Rita Mezu, M.M NIP 196201291985032002

Page 4: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | i

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

i

Laporan Tahunan 2016

KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT sehingga penyusunan “Laporan Tahunan Direktorat Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016” telah selesai disusun. Dengan berakhirnya Tahun Anggaran 2016, maka disusunlah Laporan Tahunan Direktorat Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016. Laporan Tahunan ini merupakan laporan pelaksanaan program dan kegiatan selama tahun 2016 yang berisikan kegiatan intensifikasi melalui penerapan teknologi Pengelolaan Tanaman Terpadu (PTT) kedelai, ekstensifikasi Perluasan Areal Tanam (PAT)-melalui Peningkatan Indeks Pertanaman (PIP) kedelai, teknologi Budidaya Jenuh Air (BJA) kedelai, SKR kacang tanah, intensifikasi ubikayu, ekstensifikasi/ PAT ubikayu, CF-SKR ubijalar, pengembangan ubijalar wilayah timur, pertemuan/koordinasi, gerakan pencanangan tanam/panen aneka kacang dan umbi, Upsus wilayah binaan Direktorat Akabi, laporan Eselon II Direktorat Akabi, ketatausahaan, keuangan, permasalahan dan upaya tindak lanjut. Kami menyadari dalam penulisan laporan ini masih kurang sempurna, maka saran dan masukan yang bersifat membangun sangat kami harapkan untuk perbaikan. Semoga Laporan Tahunan ini bermanfaat dan dapat menjadi acuan dalam pelaksanaan kegiatan selanjutnya dan pengembangan aneka kacang dan umbi di masa yang akan datang. Jakarta, Januari 2017

Direktur

Ir. Rita Mezu, M.M NIP 196201291985032002

Page 5: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi ii |

Page 6: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | iii

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

ii

Laporan Tahunan 2016

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR .................................................................................................... i DAFTAR ISI ................................................................................................................. iii DAFTAR TABEL .......................................................................................................... v DAFTAR GAMBAR ....................................................................................................... vii RINGKASAN EKSEKUTIF ........................................................................................... ix I. PENDAHULUAN ................................................................................................... 1

A. Latar Belakang .................................................................................................. 1 B. Tujuan dan Sasaran .......................................................................................... 2 C. Program dan Kegiatan Utama ........................................................................... 2

II. KINERJA PRODUKSI ANEKA KACANG DAN UMBI TAHUN 2016 .................... 3 A. Sasaran Luas Tanam, Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Aneka Kacang

dan Umbi Tahun 2016 ........................................................................................ 3 B. Realisasi Capaian Kinerja Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016 ..................... 3

III. PELAKSANAAN PENGELOLAAN PRODUKSI TANAMAN ANEKA KACANG DAN UMBI TAHUN 2016 ...................................................................... 6 A. Pelaksanaan Kegiatan Intensifikasi Melalui Penerapan Teknologi Pengelolaan

Tanaman Terpadu (PTT) Kedelai Tahun 2016 ................................................... 6 B. Pelaksanaan Kegiatan Ekstensifikasi Perluasan Areal Tanam (PAT) Melalui

Peningkatan Indeks Pertanaman (PAT) Kedelai Tahun 2016 ............................. 7 C. Pelaksanaan Kegiatan Teknologi Budidaya Jenuh Air (BJA) Kedelai Tahun

2016 ................................................................................................................... 9 D. Pelaksanaan Kegiatan CF-SKR Kacang Tanah Tahun 2016 .............................. 10 E. Pelaksanaan Kegiatan Intensifikasi Ubikayu Tahun 2016 ................................... 10 F. Pelaksanaan Kegiatan Ekstensifikasi/ PAT Ubikayu Tahun 2016 ....................... 11 G. Pelaksanaan Kegiatan CF-SKR Ubijalar Tahun 2016 ......................................... 12 H. Pelaksanaan Kegiatan Pengembangan Ubijalar Wilayah Timur Tahun 2016 ..... 12 I. Pelaksanaan Pendampingan Peningkatan Produksi Kedelai Kerjasama dengan

Perguruan Tinggi Tahun 2016 ............................................................................ 13 J. Pelaksanaan Koordinasi Kemitraan, Pemantapan dan Evaluasi

Pengembangan Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016 ...................................... 14 K. Pelaksanaan Gerakan Tanam/Panen Kedelai Bersama TNI-AD di Provinsi

Tahun 2016 ........................................................................................................ 14 L. Pelaksanaan Workshop Penerapan Teknologi Budidaya Kedelai Tahun 2016 ... 15 M. Pelaksanaan Pengadaan Sarana Penyimpanan Benih Kedelai Tahun 2016 ...... 15 N. Pelaksanaan Pendampingan, Pengawalan, Pembinaan dan Monev Aneka

Kacang dan Umbi Tahun 2016 .......................................................................... 15 IV. PELAKSANAAN KEGIATAN LAINNYA ............................................................... 17

A. Realisasi Tanam Komoditas Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016 Per Bulan . 17

B. Pertemuan/Koordinasi Tahun 2016 .................................................................... 19 1. Pertemuan Evaluasi Pelaksanaan GP-PTT Kedelai 2015 dan Pemantapan

Pelaksanaan Kegiatan Kedelai Tahun 2016 di Bandung.............................. 19 2. Sosialisasi Pelaksanaan Kegiatan Aneka Kacang dan Umbi Melalui CF-

SKR Tahun 2016 di Provinsi Jawa Barat ................................................... 22

Page 7: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi iv |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

iv

Laporan Tahunan 2016

DAFTAR TABEL

Halaman Tabel 1. Sasaran Luas Tanam, Luas Panen, Produktivitas dan

Produksi Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016 ..........................

3 Tabel 2. Capaian Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Aneka

Kacang dan Umbi ARAM II Tahun 2016 dibandingkan Sasaran 2016 dan ATAP 2015 ………………………………………………...

5 Tabel 3. Sasaran dan Realisasi Kegiatan Intensifikasi Kedelai Tahun

2016 …………………………………………………………………...

7 Tabel 4. Capaian Produktivitas Kegiatan Intensifikasi Kedelai Tahun 2016 7 Tabel 5. Sasaran dan Realisasi Kegiatan Ekstensifikasi PAT-PIP

Kedelai Tahun 2016 ………………………………………………….

8 Tabel 6. Capaian Produktivitas Kegiatan Ekstensifikasi PAT-PIP Kedelai

Tahun 2016 …………………………………………………………...

8 Tabel 7. Sasaran dan Realisasi Kegiatan Teknologi Budidaya Jenuh Air

(BJA) Kedelai Tahun 2016 ……………………………………………

9 Tabel 8. Capaian Produktivitas Kegiatan Teknologi Budidaya Jenuh Air

(BJA) Kedelai Tahun 2016 …………………………………………...

10 Tabel 9. Sasaran dan Realisasi Kegiatan CF-SKR Kacang Tanah Tahun

2016 ...............................................................................................

10 Tabel 10. Sasaran dan Realisasi Kegiatan Intensifikasi Ubikayu Tahun

2016 ……………………………………………………………………

11 Tabel 11. Sasaran dan Realisasi Kegiatan Ekstensifikasi/ PAT Ubikayu

Tahun 2016 ……………………………………………………………

12 Tabel 12. Sasaran dan Realisasi Kegiatan CF-SKR Ubijalar Tahun 2016 .. 12 Tabel 13. Sasaran dan Realisasi Kegiatan Pengembangan Ubijalar Wilayah

Timur Tahun 2016 ..........................................................................

13 Tabel 14. Pelaksanaan Pendampingan Peningkatan Produksi Kedelai

Kerjasama dengan Perguruan Tinggi Tahun 2016 ........................

13 Tabel 15. Pelaksanaan Koordinasi Kemitraan, Pemantapan dan Evaluasi

Pengembangan Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016 ...............

14 Tabel 16. Pelaksanaan Gerakan Tanam/Panen Kedelai Bersama TNI-AD

di Provinsi Tahun 2016 ................................................................

14 Tabel 17. Pelaksanaan Workshop Penerapan Teknologi Budidaya Kedelai

Tahun 2016 …………………………………………………………...

15 Tabel 18. Pelaksanaan Pengadaan Sarana Penyimpanan Benih Kedelai

Tahun 2016 ..................................................................................

15

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

iii

Laporan Tahunan 2016

3. Sosialisasi Sms Gateway Monev Kedelai (Training of Trainer) Tahun 2016 ........................................................................................................... 25

4. Penyusunan Protokol/ Ketentuan GAP Ubikayu di Hotel Bumi Wiyata Depok ........................................................................................................ 28

5. Focus Group Discussion (FGD) Penyusunan Roadmap Padi, Jaung dan Kedelai Tahun 2045 di Bogor ..................................................................... 29

6. Workshop Evaluasi Kegiatan Pendampingan BJA Kedelai di Bogor .......... 31

C. Gerakan Pencanangan Tanam/Panen Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016 . 34 1. Pencanangan Gerakan Tanam Kedelai di Kabupaten Ponorogo, Provinsi

Jawa Timur ................................................................................................ 34 2. Gerakan Tanam Kedelai di Kabupaten Indramayu, Provinsi Jawa Barat ... 36 3. Pencanangan Gerakan Panen Kedelai di Kabupaten Tasikmalaya,

Provinsi Jawa Barat ................................................................................... 38 4. Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Jawa

Timur ......................................................................................................... 41 5. Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat ...... 42 6. Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten Pati, Provinsi Jawa Tengah ........... 43 7. Panen Raya Kedelai Program Budidaya Jenuh Air (BJA) di Kabupaten

Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi ...................................................... 44 8. Sarasehan Penanaman Perdana Tanaman Kedelai di Kawasan Hutan

Melalui Anggaran APBN-P Tahun 2016 di Kabupaten Bojonegoro, Provinsi Jawa Timur ................................................................................... 45

9. Panen CF-SKR Kacang Tanah di Kabupaten Jepara, Provinsi Jawa Tengah....................................................................................................... 47

10. Pencanangan Gerakan Panen Kedelai di Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung .................................................................................................... 48

D. Laporan Upsus Wilayah Binaan Direktorat Aneka Kacang dan Umbi ............... 50 E. Laporan Kegiatan Eselon II Direktorat Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016 .. 51

V. PEMBINAAN SUMBERDAYA MANUSIA ............................................................ 55 A. Kepegawaian ................................................................................................... 55 B. Persuratan .................................................................................................... .... 58 C. Rumah Tangga dan Perlengkapan .................................................................. 58

VI. REALISASI APBN ............................................................................................... 60 A. Realisasi Keuangan/DIPA TA.2016 Satker Pusat ............................................ 60 B. Realisasi Keuangan/DIPA TA.2016 Satker Daerah ......................................... 60

VII. PERMASALAHAN DAN TINDAK LANJUT ........................................................ 61 A. Permasalahan ................................................................................................. 61 B. Upaya Tindak Lanjut ........................................................................................ 61

VIII. PENUTUP ............................................................................................................ 63 A. Kesimpulan ...................................................................................................... 63 B. Saran ............................................................................................................... 64

LAMPIRAN

Page 8: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | v

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

iv

Laporan Tahunan 2016

DAFTAR TABEL

Halaman Tabel 1. Sasaran Luas Tanam, Luas Panen, Produktivitas dan

Produksi Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016 ..........................

3 Tabel 2. Capaian Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Aneka

Kacang dan Umbi ARAM II Tahun 2016 dibandingkan Sasaran 2016 dan ATAP 2015 ………………………………………………...

5 Tabel 3. Sasaran dan Realisasi Kegiatan Intensifikasi Kedelai Tahun

2016 …………………………………………………………………...

7 Tabel 4. Capaian Produktivitas Kegiatan Intensifikasi Kedelai Tahun 2016 7 Tabel 5. Sasaran dan Realisasi Kegiatan Ekstensifikasi PAT-PIP

Kedelai Tahun 2016 ………………………………………………….

8 Tabel 6. Capaian Produktivitas Kegiatan Ekstensifikasi PAT-PIP Kedelai

Tahun 2016 …………………………………………………………...

8 Tabel 7. Sasaran dan Realisasi Kegiatan Teknologi Budidaya Jenuh Air

(BJA) Kedelai Tahun 2016 ……………………………………………

9 Tabel 8. Capaian Produktivitas Kegiatan Teknologi Budidaya Jenuh Air

(BJA) Kedelai Tahun 2016 …………………………………………...

10 Tabel 9. Sasaran dan Realisasi Kegiatan CF-SKR Kacang Tanah Tahun

2016 ...............................................................................................

10 Tabel 10. Sasaran dan Realisasi Kegiatan Intensifikasi Ubikayu Tahun

2016 ……………………………………………………………………

11 Tabel 11. Sasaran dan Realisasi Kegiatan Ekstensifikasi/ PAT Ubikayu

Tahun 2016 ……………………………………………………………

12 Tabel 12. Sasaran dan Realisasi Kegiatan CF-SKR Ubijalar Tahun 2016 .. 12 Tabel 13. Sasaran dan Realisasi Kegiatan Pengembangan Ubijalar Wilayah

Timur Tahun 2016 ..........................................................................

13 Tabel 14. Pelaksanaan Pendampingan Peningkatan Produksi Kedelai

Kerjasama dengan Perguruan Tinggi Tahun 2016 ........................

13 Tabel 15. Pelaksanaan Koordinasi Kemitraan, Pemantapan dan Evaluasi

Pengembangan Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016 ...............

14 Tabel 16. Pelaksanaan Gerakan Tanam/Panen Kedelai Bersama TNI-AD

di Provinsi Tahun 2016 ................................................................

14 Tabel 17. Pelaksanaan Workshop Penerapan Teknologi Budidaya Kedelai

Tahun 2016 …………………………………………………………...

15 Tabel 18. Pelaksanaan Pengadaan Sarana Penyimpanan Benih Kedelai

Tahun 2016 ..................................................................................

15

Page 9: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi vi |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

vi

Laporan Tahunan 2016

DAFTAR GAMBAR

Halaman Gambar 1. Pembukaan Sosialisasi SMS Gateway Monev Kedelai Tahun

2016 oleh Direktur Aneka Kacang dan Umbi ...............................

26 Gambar 2. Peserta Sosialisasi SMS Gateway Monev Kedelai dan Training

of Trainer ……………………………………………………………...

26 Gambar 3. Diskusi Penyusunan Protokol/ Ketentuan GAP Ubikayu ……….. 29 Gambar 4. Peserta Konsinyasi Penyusunan Protokol/ Ketentuan GAP

Ubikayu ………………………………………………………………..

29 Gambar 5. Menteri Pertanian Panen Kedelai Kegiatan Budidaya Jenuh Air

Kerjasama Kementan dan IPB di Provinsi Jambi, Kab. Tanjung Jabung Timur, Kec. Berbak dengan Produktivitas Mencapai 3,3 ton/ha …………………………………………………………………..

33

Gambar 6. Dirjen Tanaman Pangan Panen Kedelai Kegiatan Budidaya Jenuh Air kerjasama Kementan dan IPB di Provinsi Sumatera Selatan, Kab Musi Banyuasin, Kecamatan Lalan dengan produktivitas di lokasi ubinan mencapai 2,6 Ton/ha ....................

34

Gambar 7. Pencanangan Gerakan Tanam Kedelai di Kabupaten Ponorogo, Provinsi Jawa Timur .....................................................................

36

Gambar 8. Diskusi Pada Acara Pencanangan Gerakan Tanam Kedelai di Kabupaten Ponorogo, Provinsi Jawa Timur .................................

36

Gambar 9. Gerakan Tanam Kedelai di Kabupaten Indramayu, Provinsi Jawa Barat ...................................................................................

37

Gambar 10. Pencanangan Gerakan Panen Kedelai di Kabupaten Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat ...............................................

40

Gambar 11. Diskusi pada Acara Pencanangan Gerakan Panen Kedelai di Kabupaten Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat .............................

40

Gambar 12. Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Jawa Timur ..................................................................................

41

Gambar 13. Diskusi pada Acara Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Jawa Timur .........................................

41

Gambar 14. Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat ............................................................................................

42

Gambar 15. Diskusi pada Acara Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat ....................................................

42

Gambar 16. Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten Pati, Provinsi Jawa Tengah .........................................................................................

43

Gambar 17. Diskusi pada Acara Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten Pati, Provinsi Jawa Tengah .................................................................

43

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

v

Laporan Tahunan 2016

Tabel 19. Pelaksanaan Pendampingan, Pengawalan, Pembinaan dan Monev Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016 .............................

16

Tabel 20. Realisasi Luas Tanam Kedelai Tahun 2016 Dibanding Tahun 2015 …………………………………………………………………...

17

Tabel 21. Realisasi Luas Tanam Kacang Tanah Tahun 2016 Dibanding Tahun 2015 …………………………………………………………...

17

Tabel 22. Realisasi Luas Tanam Kacang Hijau Tahun 2016 Dibanding Tahun 2015 ……………………………………………………………

18

Tabel 23. Realisasi Luas Tanam Ubikayu Tahun 2016 Dibanding Tahun 2015 …………………………………………………………………….

18

Tabel 24. Realisasi Luas Tanam Ubijalar Tahun 2016 Dibanding Tahun 2015 …………………………………………………………………….

19

Tabel 25. Alokasi Kegiatan Upaya Khusus Peningkatan Produksi Padi, Jagung dan Kedelai melalui Program Perbaikan Jaringan Irigasi dan Sarana Pendukungnya Tahun 2016 di Wilayah Binaan Direktorat Aneka Kacang dan Umbi ..............................................

50 Tabel 26. Realisasi Luas Tanam dan Panen Padi, Jagung dan Kedelai

Tahun 2016 di Wilayah Binaan Direktorat Aneka Kacang dan Umbi .............................................................................................

51 Tabel 27. Penyebaran Pegawai Negeri Sipil Berdasarkan Tingkat

Pendidikan pada Direktorat Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016 …………………………………………………………………...

55 Tabel 28. Kenaikan Pangkat Periode April dan Oktober 2016 Direktorat

Aneka Kacang dan Umbi .............................................................

56 Tabel 29. Kenaikan Gaji Berkala Periode Januari s/d Desember 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi .............................................

56 Tabel 30. Cuti Periode Januari s/d Desember Tahun 2016 Direktorat

Aneka Kacang dan Umbi ..............................................................

57

Page 10: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | vii

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

vi

Laporan Tahunan 2016

DAFTAR GAMBAR

Halaman Gambar 1. Pembukaan Sosialisasi SMS Gateway Monev Kedelai Tahun

2016 oleh Direktur Aneka Kacang dan Umbi ...............................

26 Gambar 2. Peserta Sosialisasi SMS Gateway Monev Kedelai dan Training

of Trainer ……………………………………………………………...

26 Gambar 3. Diskusi Penyusunan Protokol/ Ketentuan GAP Ubikayu ……….. 29 Gambar 4. Peserta Konsinyasi Penyusunan Protokol/ Ketentuan GAP

Ubikayu ………………………………………………………………..

29 Gambar 5. Menteri Pertanian Panen Kedelai Kegiatan Budidaya Jenuh Air

Kerjasama Kementan dan IPB di Provinsi Jambi, Kab. Tanjung Jabung Timur, Kec. Berbak dengan Produktivitas Mencapai 3,3 ton/ha …………………………………………………………………..

33

Gambar 6. Dirjen Tanaman Pangan Panen Kedelai Kegiatan Budidaya Jenuh Air kerjasama Kementan dan IPB di Provinsi Sumatera Selatan, Kab Musi Banyuasin, Kecamatan Lalan dengan produktivitas di lokasi ubinan mencapai 2,6 Ton/ha ....................

34

Gambar 7. Pencanangan Gerakan Tanam Kedelai di Kabupaten Ponorogo, Provinsi Jawa Timur .....................................................................

36

Gambar 8. Diskusi Pada Acara Pencanangan Gerakan Tanam Kedelai di Kabupaten Ponorogo, Provinsi Jawa Timur .................................

36

Gambar 9. Gerakan Tanam Kedelai di Kabupaten Indramayu, Provinsi Jawa Barat ...................................................................................

37

Gambar 10. Pencanangan Gerakan Panen Kedelai di Kabupaten Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat ...............................................

40

Gambar 11. Diskusi pada Acara Pencanangan Gerakan Panen Kedelai di Kabupaten Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat .............................

40

Gambar 12. Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Jawa Timur ..................................................................................

41

Gambar 13. Diskusi pada Acara Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Jawa Timur .........................................

41

Gambar 14. Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat ............................................................................................

42

Gambar 15. Diskusi pada Acara Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat ....................................................

42

Gambar 16. Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten Pati, Provinsi Jawa Tengah .........................................................................................

43

Gambar 17. Diskusi pada Acara Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten Pati, Provinsi Jawa Tengah .................................................................

43

Page 11: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi viii |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

viii

Laporan Tahunan 2016

RINGKASAN EKSEKUTIF

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi mempunyai tujuan meningkatkan produksi komoditi kedelai, kacang tanah, kacang hijau, ubikayu dan ubijalar; memenuhi kebutuhan pangan dan gizi masyarakat sekaligus meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani; mengupayakan pengembangan sistem dan usaha agribisnis aneka kacang dan umbi yang berdaya saing, berkerakyatan, berkelanjutan dan terdesentralisasi serta mendukung diversifikasi pangan. Untuk mencapai tujuan tersebut pada tahun 2016 ditetapkan sasaran produksi kedelai 1,10 juta ton biji kering, kacang tanah 675 ribu ton biji kering, kacang hijau 267 ribu ton biji kering, ubikayu 24,05 juta ton umbi basah dan ubijalar 2,44 juta ton umbi basah.

Pencapaian produksi aneka kacang dan umbi tahun 2016 (Aram II) bila dibandingkan dengan sasaran tahun 2016 untuk kedelai mencapai 885.575 ton (80,51%), kacang tanah 560.940 ton (83,10%), kacang hijau 279.132 ton (104,54%), ubikayu 20.637.495 ton (85,80%) dan ubijalar 2.083.654 ton (85,26%). Sedangkan produksi 2016 (Aram II) dibandingkan dengan Atap 2014 mengalami peningkatan untuk komoditi kacang hijau 2,83% sedangkan untuk komoditi kedelai, kacang tanah, ubikayu dan ubijalar mengalami penurunan yaitu masing-masing sebesar untuk kedelai 8,06%, kacang tanah 7,35%, ubikayu 5,34% dan ubijalar 9,31%.

Realisasi kegiatan aneka kacang dan umbi tahun 2016 antara lain: kegiatan intensifikasi kedelai realisasi tanam mencapai 194.202 ha (92,81%) dari sasaran 209.245 ha, luas panen 112.478 ha, produktivitas 15,06 ku/ha dan produksi 169.394 ton; kegiatan ekstensifikasi PAT-PIP kedelai realisasi tanam mencapai 152.799 ha (87,13%) dari sasaran 175.373 ha, luas panen 84.764 ha, produktivitas 13,86 ku/ha dan produksi 117.452 ton; kegiatan teknologi BJA kedelai realisasi tanam mencapai 8.398 ha (100%) dari sasaran 8.398 ha, luas panen 6.338 ha, produktivitas 18,19 ku/ha dan produksi 11.531 ton; kegiatan CF-SKR kacang tanah realisasi tanam mencapai 550 ha (100%) dari sasaran 550 ha, luas panen 450 ha, produktivitas 8,21 ku/ha dan produksi 369 ton; kegiatan intensifikasi ubikayu realisasi tanam mencapai 5.262 ha (88,33%) dari sasaran 5.957 ha; kegiatan ekstensifikasi/PAT ubikayu realisasi tanam mencapai 10.079 ha (87,90%) dari sasaran 11.466 ha; kegiatan CF-SKR ubijalar realisasi tanam mencapai 500 ha (100%) dari sasaran 500 ha, luas panen 130 ha, produktivitas 263,48 ku/ha dan produksi 3.425 ton; kegiatan pengembangan ubijalar wilayah timur realisasi tanam mencapai 2.200 ha (89,80%) dari sasaran 2.450 ha, luas panen 322 ha, produktivitas 184,41 ku/ha dan produksi 5.938 ton; pelaksanaan pendampingan peningkatan produksi kedelai kerjasama dengan perguruan tinggi terealisasi 12 kali (85,71%) dari sasaran 14 kali; pelaksanaan koordinasi kemitraan, pemantapan dan evaluasi pengembangan aneka kacang dan umbi terealisasi 8 kali (61,54%) dari sasaran 13 kali; pelaksanaan gerakan tanam/panen kedelai bersama TNI-AD di provinsi terealisasi 28 kali (93,33%) dari sasaran 30 kali; pelaksanaan workshop penerapan teknologi budidaya kedelai terealisasi 14 kali (73,68%) dari sasaran 19 kali; pelaksanaan pengadaan sarana penyimpanan benih kedelai terealisasi 11 kali (84,62%) dari sasaran 13 ha.

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

vii

Laporan Tahunan 2016

Gambar 18. Panen Raya Kedelai Program Budidaya Jenuh Air (BJA) di

Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi

44 Gambar 19. Arahan Bapak Menteri Pertanian Diskusi pada Acara Panen

Raya Kedelai Program Budidaya Jenuh Air (BJA) di Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi ........................................

45

Gambar 20. Penanaman Perdana Tanaman Kedelai di Kawasan Hutan di Kabupaten Bojonegoro ................................................................

46

Gambar 21. Temu Wicara/ Diskusi pada Sarasehan Penanaman Perdana Tanaman Kedelai di Kawasan Hutan di Kabupaten Bojonegoro.

47

Gambar 22. Panen CF-SKR kacang tanah di Desa Lebak, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Jepara, Provinsi Jawa Tengah ....................

47

Gambar 23. Pencanangan Gerakan Panen Kedelai di Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung ……………………………………………………

49

Gambar 24. Diskusi pada Acara Pencanangan Gerakan Panen Kedelai di Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung ……………………….

49

Page 12: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | ix

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

viii

Laporan Tahunan 2016

RINGKASAN EKSEKUTIF

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi mempunyai tujuan meningkatkan produksi komoditi kedelai, kacang tanah, kacang hijau, ubikayu dan ubijalar; memenuhi kebutuhan pangan dan gizi masyarakat sekaligus meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani; mengupayakan pengembangan sistem dan usaha agribisnis aneka kacang dan umbi yang berdaya saing, berkerakyatan, berkelanjutan dan terdesentralisasi serta mendukung diversifikasi pangan. Untuk mencapai tujuan tersebut pada tahun 2016 ditetapkan sasaran produksi kedelai 1,10 juta ton biji kering, kacang tanah 675 ribu ton biji kering, kacang hijau 267 ribu ton biji kering, ubikayu 24,05 juta ton umbi basah dan ubijalar 2,44 juta ton umbi basah.

Pencapaian produksi aneka kacang dan umbi tahun 2016 (Aram II) bila dibandingkan dengan sasaran tahun 2016 untuk kedelai mencapai 885.575 ton (80,51%), kacang tanah 560.940 ton (83,10%), kacang hijau 279.132 ton (104,54%), ubikayu 20.637.495 ton (85,80%) dan ubijalar 2.083.654 ton (85,26%). Sedangkan produksi 2016 (Aram II) dibandingkan dengan Atap 2014 mengalami peningkatan untuk komoditi kacang hijau 2,83% sedangkan untuk komoditi kedelai, kacang tanah, ubikayu dan ubijalar mengalami penurunan yaitu masing-masing sebesar untuk kedelai 8,06%, kacang tanah 7,35%, ubikayu 5,34% dan ubijalar 9,31%.

Realisasi kegiatan aneka kacang dan umbi tahun 2016 antara lain: kegiatan intensifikasi kedelai realisasi tanam mencapai 194.202 ha (92,81%) dari sasaran 209.245 ha, luas panen 112.478 ha, produktivitas 15,06 ku/ha dan produksi 169.394 ton; kegiatan ekstensifikasi PAT-PIP kedelai realisasi tanam mencapai 152.799 ha (87,13%) dari sasaran 175.373 ha, luas panen 84.764 ha, produktivitas 13,86 ku/ha dan produksi 117.452 ton; kegiatan teknologi BJA kedelai realisasi tanam mencapai 8.398 ha (100%) dari sasaran 8.398 ha, luas panen 6.338 ha, produktivitas 18,19 ku/ha dan produksi 11.531 ton; kegiatan CF-SKR kacang tanah realisasi tanam mencapai 550 ha (100%) dari sasaran 550 ha, luas panen 450 ha, produktivitas 8,21 ku/ha dan produksi 369 ton; kegiatan intensifikasi ubikayu realisasi tanam mencapai 5.262 ha (88,33%) dari sasaran 5.957 ha; kegiatan ekstensifikasi/PAT ubikayu realisasi tanam mencapai 10.079 ha (87,90%) dari sasaran 11.466 ha; kegiatan CF-SKR ubijalar realisasi tanam mencapai 500 ha (100%) dari sasaran 500 ha, luas panen 130 ha, produktivitas 263,48 ku/ha dan produksi 3.425 ton; kegiatan pengembangan ubijalar wilayah timur realisasi tanam mencapai 2.200 ha (89,80%) dari sasaran 2.450 ha, luas panen 322 ha, produktivitas 184,41 ku/ha dan produksi 5.938 ton; pelaksanaan pendampingan peningkatan produksi kedelai kerjasama dengan perguruan tinggi terealisasi 12 kali (85,71%) dari sasaran 14 kali; pelaksanaan koordinasi kemitraan, pemantapan dan evaluasi pengembangan aneka kacang dan umbi terealisasi 8 kali (61,54%) dari sasaran 13 kali; pelaksanaan gerakan tanam/panen kedelai bersama TNI-AD di provinsi terealisasi 28 kali (93,33%) dari sasaran 30 kali; pelaksanaan workshop penerapan teknologi budidaya kedelai terealisasi 14 kali (73,68%) dari sasaran 19 kali; pelaksanaan pengadaan sarana penyimpanan benih kedelai terealisasi 11 kali (84,62%) dari sasaran 13 ha.

Page 13: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi x |

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 1

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Komoditas aneka kacang dan umbi berperan sebagai motor penggerak penting dalam pencapaian Empat Target Utama Kementerian Pertanian sekaligus mendukung pencapaian kemandirian pangan. Oleh karena itu revitalisasi komoditas aneka kacang dan umbi memiliki arti penting dan strategis bagi pembangunan ekonomi masyarakat pertanian. Dalam pengembangan komoditas aneka kacang dan umbi, tantangan yang dihadapi antara lain: 1) teknologi inovatif (pra panen dan pasca panen) belum optimal, 2) konversi lahan pertanian ke non pertanian; 3) persaingan antar komoditas; 4) penyediaan dan penyebaran benih/bibit berkualitas belum optimal; 5) harga impor komoditas lebih rendah; dan 6) belum lancarnya sinergi antar sektor dan antara pusat dan daerah. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, peranan pemerintah provinsi dan kabupaten/kota sangat diharapkan dalam upaya pembinaan peningkatan produksi aneka kacang dan umbi dengan memanfaatkan potensi dan peluang yang ada di daerah masing-masing. Pada saat yang bersamaan diperlukan pula peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) dalam rangka pemberdayaan petani/ pelaku agribisnis aneka kacang dan umbi guna mewujudkan produk yang berdaya saing dan berkelanjutan, melalui pemberdayaan dan pembentukan kelompok tani, gabungan kelompok tani bahkan asosiasi yang menangani dan berperan dalam agribisnis aneka kacang dan umbi. Dengan terpenuhinya kebutuhan aneka kacang dan umbi, hal ini memberikan peluang bagi pengembangan aneka kacang dan umbi dalam diversifikasi pangan dan adanya peluang pasar internasional. Produksi aneka kacang dan umbi dalam negeri, terutama kedelai baru memenuhi sepertiga dari total kebutuhan kedelai nasional sehingga untuk memenuhi kekurangan kebutuhan tersebut harus dipenuhi dari impor. Hal ini akan mempengaruhi sistem ketahanan pangan nasional. Upaya meningkatkan produksi aneka kacang dan umbi terutama kedelai dilaksanakan melalui peningkatan produktivitas per hektar dan perluasan areal tanam. Selain itu untuk menarik minat petani menanam kedelai dilaksanakan Program Stabilisasi Harga Kedelai yang diberlakukan sejak bulan Juli 2013. Program ini merupakan upaya untuk mengatasi fluktuasi harga kedelai di tingkat petani dan pengrajin, namun sampai saat ini pelaksanaannya belum optimal. Upaya tindak lanjut yang sudah dilakukan antara lain : a) melakukan pemantauan untuk memetakan lokasi/daerah yang sedang panen, volume produksi kedelai, dan harga tingkat petani untuk mengantisipasi jatuhnya harga ditingkat petani; b) Perum Bulog segera diberikan mandat oleh Pemerintah untuk melaksanakan tugasnya sesuai Perpres No. 48 Tahun 2016 dalam rangka ketahanan pangan; c) mendorong Bulog untuk segera melaksanakan program SHK dengan membeli kedelai petani di daerah yang sedang panen sesuai HBP, dan menjual kedelai kepada pengrajin sesuai HJP; c) Bulog/importir lain

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

ix

Laporan Tahunan 2016

Realisasi tanam komoditi aneka kacang dan umbi tahun 2016 untuk komoditi kedelai mencapai 536.176 ha (72,98%), kacang tanah 420.941 ha (82,66%), kacang hijau 219.505 ha (94,59%), ubikayu 831.692 ha (79,04%) dan ubijalar 119.699 ha (81,09%) dari sasaran tahun 2016. Belum tercapainya sasaran areal tanam tersebut dikarenakan terlambatnya waktu tanam/adanya kemunduran tanam dan persaingan dengan komoditas pertanian lainnya/beralih ke komoditi lain.

Upaya yang telah dilakukan antara lain a) mengoptimalkan pembinaan dan bimbingan, b) meningkatkan koordinasi, sosialisasi dan sinkronisasi dengan instansi terkait di tingkat pusat maupun daerah, c) merencanakan kegiatan yang baik dari segi teknis maupun keuangan.

Dalam era otonomi daerah dimana keberhasilan pembangunan Aneka Kacang dan Umbi ditentukan oleh daerah, maka tantangan dimasa depan tentunya akan semakin besar. Untuk itu sebagai langkah antisipasi menghadapi permasalahan/tantangan yang mungkin timbul pada tahun mendatang, Direktorat Aneka Kacang dan Umbi akan melakukan perencanaan kegiatan yang lebih baik, melakukan pembinaan dan bimbingan teknis pelatihan bagi petani dan petugas lapang secara intensif serta mengoptimalkan pemanfaatan hasil monitoring dan evaluasi yang telah dilaksanakan pada tahun-tahun sebelumnya.

Page 14: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 1

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 1

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Komoditas aneka kacang dan umbi berperan sebagai motor penggerak penting dalam pencapaian Empat Target Utama Kementerian Pertanian sekaligus mendukung pencapaian kemandirian pangan. Oleh karena itu revitalisasi komoditas aneka kacang dan umbi memiliki arti penting dan strategis bagi pembangunan ekonomi masyarakat pertanian. Dalam pengembangan komoditas aneka kacang dan umbi, tantangan yang dihadapi antara lain: 1) teknologi inovatif (pra panen dan pasca panen) belum optimal, 2) konversi lahan pertanian ke non pertanian; 3) persaingan antar komoditas; 4) penyediaan dan penyebaran benih/bibit berkualitas belum optimal; 5) harga impor komoditas lebih rendah; dan 6) belum lancarnya sinergi antar sektor dan antara pusat dan daerah. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, peranan pemerintah provinsi dan kabupaten/kota sangat diharapkan dalam upaya pembinaan peningkatan produksi aneka kacang dan umbi dengan memanfaatkan potensi dan peluang yang ada di daerah masing-masing. Pada saat yang bersamaan diperlukan pula peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) dalam rangka pemberdayaan petani/ pelaku agribisnis aneka kacang dan umbi guna mewujudkan produk yang berdaya saing dan berkelanjutan, melalui pemberdayaan dan pembentukan kelompok tani, gabungan kelompok tani bahkan asosiasi yang menangani dan berperan dalam agribisnis aneka kacang dan umbi. Dengan terpenuhinya kebutuhan aneka kacang dan umbi, hal ini memberikan peluang bagi pengembangan aneka kacang dan umbi dalam diversifikasi pangan dan adanya peluang pasar internasional. Produksi aneka kacang dan umbi dalam negeri, terutama kedelai baru memenuhi sepertiga dari total kebutuhan kedelai nasional sehingga untuk memenuhi kekurangan kebutuhan tersebut harus dipenuhi dari impor. Hal ini akan mempengaruhi sistem ketahanan pangan nasional. Upaya meningkatkan produksi aneka kacang dan umbi terutama kedelai dilaksanakan melalui peningkatan produktivitas per hektar dan perluasan areal tanam. Selain itu untuk menarik minat petani menanam kedelai dilaksanakan Program Stabilisasi Harga Kedelai yang diberlakukan sejak bulan Juli 2013. Program ini merupakan upaya untuk mengatasi fluktuasi harga kedelai di tingkat petani dan pengrajin, namun sampai saat ini pelaksanaannya belum optimal. Upaya tindak lanjut yang sudah dilakukan antara lain : a) melakukan pemantauan untuk memetakan lokasi/daerah yang sedang panen, volume produksi kedelai, dan harga tingkat petani untuk mengantisipasi jatuhnya harga ditingkat petani; b) Perum Bulog segera diberikan mandat oleh Pemerintah untuk melaksanakan tugasnya sesuai Perpres No. 48 Tahun 2016 dalam rangka ketahanan pangan; c) mendorong Bulog untuk segera melaksanakan program SHK dengan membeli kedelai petani di daerah yang sedang panen sesuai HBP, dan menjual kedelai kepada pengrajin sesuai HJP; c) Bulog/importir lain

Page 15: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 2 |

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 3

II. KINERJA PRODUKSI ANEKA KACANG DAN UMBI

TAHUN 2016

A. Sasaran Luas Tanam, Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016

Sasaran kedelai tahun 2016 untuk luas tanam 734.700 ha, luas panen 697.950 ha, produktivitas 15,76 ku/ha dan produksi 1.100.000 ton. Sasaran kacang tanah tahun 2016 untuk luas tanam 509.250 ha, luas panen 485.000 ha, produktivitas 13,92 ku/ha dan produksi 675.000 ton. Sasaran kacang hijau tahun 2016 untuk luas tanam 232.050 ha, luas panen 221.000 ha, produktivitas 12,08 ku/ha dan produksi 267.000 ton. Sasaran ubikayu tahun 2016 untuk luas tanam 1.052.275 ha, luas panen 1.002.167 ha, produktivitas 240,00 ku/ha dan produksi 24.052.000 ton. Sasaran ubijalar tahun 2016 untuk luas tanam 147.610 ha, luas panen 140.581 ha, produktivitas 173,85 ku/ha dan produksi 2.444.000 ton. Secara rinci sasaran luas tanam, luas panen, produktivitas dan produksi kedelai dapat dilihat pada Tabel 1 dan Lampiran 1-5.

Tabel 1. Sasaran Luas Tanam, Luas Panen, Produktivitas dan Produksi

Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016 Luas Tanam Luas Panen Produktivitas Produksi

(Ha) (Ha) (Ku/Ha) (Ton)

1. Kedelai 1.000.000 953.200 15,74 1.500.000 2. Kacang Tanah 552.250 525.950 14,37 755.750 3. Kacang Hijau 261.100 248.650 11,90 295.900 4. Ubikayu 1.182.904 1.126.575 240,30 27.071.600 5. Ubijalar 184.936 176.129 153,30 2.700.000

1. Kedelai 734.700 697.950 15,76 1.100.000 2. Kacang Tanah 509.250 485.000 13,92 675.000 3. Kacang Hijau 232.050 221.000 12,08 267.000 4. Ubikayu 1.052.275 1.002.167 240,00 24.052.000 5. Ubijalar 147.610 140.581 173,85 2.444.000

Komoditi

A. SEMULA

B. REVISI

B. Realisasi Capaian Kinerja Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016 Realisasi capaian kinerja kedelai Angka Ramalan (ARAM) II 2016 dibandingkan dengan Angka Tetap (ATAP) 2015 mengalami penurunan untuk luas panen sebesar 26.116 ha (4,25%) dari 614.094 ha menjadi 587.978 ha, produktivitas 0,62 ku/ha (3,97%) dari 15,68 ku/ha menjadi 15,06 ku/ha dan produksi sebesar 77.608 ton (8,06%) dari 963.183 ton menjadi 885.575 ton. Sedangkan ARAM II 2016 dibandingkan dengan sasaran luas panen, produktivitas dan produksi masih kurang, dengan besaran capaian masing-masing 84,24%, 95,56% dan 80,51%.

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 2

mengimpor kedelai setelah mendapatkan persetujuan Kemendag untuk stabilisasi harga di tingkat pengrajin; d) memberlakuan tariff bea masuk impor kedelai sebesar 10-15% (sesuai kajian Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian); e) Pengaturan regulasi tata niaga importasi kedelai dan salah satu klausul dalam peraturan mewajibkan importer menyerap kedelai lokal. Sehubungan dengan hal tersebut di atas dengan berakhirnya tahun anggaran 2016, maka perlu kiranya disusun laporan realisasi pelaksanaan kegiatan sebagai bahan evaluasi tahun sekarang dan yang akan datang.

B. Tujuan dan Sasaran

Tujuan :

Mengevaluasi realisasi pelaksanaan program dan kegiatan aneka kacang dan umbi tahun 2016. Sasaran :

Terevaluasinya pelaksanaan program dan kegiatan aneka kacang dan umbi tahun 2016.

C. Program dan Kegiatan Utama

Program dan Kegiatan utama Direktorat Aneka Kacang dan Umbi TA. 2016 yaitu pengelolaan produksi tanaman aneka kacang dan umbi. Kegiatan utama aneka kacang dan umbi tahun 2016 meliputi: 1. Intensifikasi melalui penerapan teknologi Pengelolaan Tanaman Terpadu

(PTT) Kedelai seluas 209.245 ha dari sasaran awal seluas 306.000 ha. 2. Ekstensifikasi Perluasan Areal Tanam (PAT) melalui Peningkatan Indeks

Pertanaman (PIP) kedelai seluas 175.373 ha dari sasaran awal seluas 384.000 ha.

3. Teknologi Budidaya Jenuh Air (BJA) kedelai seluas 8.398 ha dari sasaran awal seluas 10.000 ha.

4. CF-SKR kacang tanah seluas 550 ha. 5. Intensifikasi ubikayu seluas 5.957 ha dari sasaran awal seluas 10.000 ha. 6. Ekstensifikasi/ PAT ubikayu seluas 11.466 ha dari sasaran awal seluas

15.000 ha. 7. CF-SKR ubijalar seluas 500 ha. 8. Pengembangan ubijalar wilayah timur seluas 2.450 ha dari sasaran awal

seluas 2.700 ha.

Page 16: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 3

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 3

II. KINERJA PRODUKSI ANEKA KACANG DAN UMBI

TAHUN 2016

A. Sasaran Luas Tanam, Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016

Sasaran kedelai tahun 2016 untuk luas tanam 734.700 ha, luas panen 697.950 ha, produktivitas 15,76 ku/ha dan produksi 1.100.000 ton. Sasaran kacang tanah tahun 2016 untuk luas tanam 509.250 ha, luas panen 485.000 ha, produktivitas 13,92 ku/ha dan produksi 675.000 ton. Sasaran kacang hijau tahun 2016 untuk luas tanam 232.050 ha, luas panen 221.000 ha, produktivitas 12,08 ku/ha dan produksi 267.000 ton. Sasaran ubikayu tahun 2016 untuk luas tanam 1.052.275 ha, luas panen 1.002.167 ha, produktivitas 240,00 ku/ha dan produksi 24.052.000 ton. Sasaran ubijalar tahun 2016 untuk luas tanam 147.610 ha, luas panen 140.581 ha, produktivitas 173,85 ku/ha dan produksi 2.444.000 ton. Secara rinci sasaran luas tanam, luas panen, produktivitas dan produksi kedelai dapat dilihat pada Tabel 1 dan Lampiran 1-5.

Tabel 1. Sasaran Luas Tanam, Luas Panen, Produktivitas dan Produksi

Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016 Luas Tanam Luas Panen Produktivitas Produksi

(Ha) (Ha) (Ku/Ha) (Ton)

1. Kedelai 1.000.000 953.200 15,74 1.500.000 2. Kacang Tanah 552.250 525.950 14,37 755.750 3. Kacang Hijau 261.100 248.650 11,90 295.900 4. Ubikayu 1.182.904 1.126.575 240,30 27.071.600 5. Ubijalar 184.936 176.129 153,30 2.700.000

1. Kedelai 734.700 697.950 15,76 1.100.000 2. Kacang Tanah 509.250 485.000 13,92 675.000 3. Kacang Hijau 232.050 221.000 12,08 267.000 4. Ubikayu 1.052.275 1.002.167 240,00 24.052.000 5. Ubijalar 147.610 140.581 173,85 2.444.000

Komoditi

A. SEMULA

B. REVISI

B. Realisasi Capaian Kinerja Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016 Realisasi capaian kinerja kedelai Angka Ramalan (ARAM) II 2016 dibandingkan dengan Angka Tetap (ATAP) 2015 mengalami penurunan untuk luas panen sebesar 26.116 ha (4,25%) dari 614.094 ha menjadi 587.978 ha, produktivitas 0,62 ku/ha (3,97%) dari 15,68 ku/ha menjadi 15,06 ku/ha dan produksi sebesar 77.608 ton (8,06%) dari 963.183 ton menjadi 885.575 ton. Sedangkan ARAM II 2016 dibandingkan dengan sasaran luas panen, produktivitas dan produksi masih kurang, dengan besaran capaian masing-masing 84,24%, 95,56% dan 80,51%.

Page 17: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 4 |

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 5

Tabel 2. Capaian Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Aneka Kacang dan Umbi ARAM II Tahun 2016 dibandingkan Sasaran 2016 dan ATAP 2015

No Uraian ATAP 2015 Sasaran 2016

ARAM II 2016

(1) (3) (4) (5) Absolut % Absolut %1.

a. Luas Panen (Ha) 614.094 697.950 587.978 (26.116) (4,25) (109.972) 84,24 b. Produktivitas (Ku/Ha) 15,68 15,76 15,06 (0,62) (3,97) (0,70) 95,56 c. Produksi (Ton BK) 963.183 1.100.000 885.575 (77.608) (8,06) (214.425) 80,51

2.a. Luas Panen (Ha) 454.349 485.000 423.967 (30.382) (6,69) (61.033) 87,42 b. Produktivitas (Ku/Ha) 13,33 13,92 13,23 (0,09) (0,71) (0,69) 95,07 c. Produksi (Ton BK) 605.449 675.000 560.940 (44.509) (7,35) (114.060) 83,10

3.a. Luas Panen (Ha) 229.475 221.000 228.417 (1.058) (0,46) 7.417 103,36 b. Produktivitas (Ku/Ha) 11,83 12,08 12,22 0,39 3,30 0,14 101,15 c. Produksi (Ton BK) 271.463 267.000 279.132 7.669 2,83 12.132 104,54

4.a. Luas Panen (Ha) 949.916 1.002.167 852.868 (97.048) (10,22) (149.299) 85,10 b. Produktivitas (Ku/Ha) 229,51 240,00 241,98 12,47 5,43 1,98 100,82 c. Produksi (Ton UB) 21.801.415 24.052.000 20.637.495 (1.163.920) (5,34) (3.414.505) 85,80

5.a. Luas Panen (Ha) 143.125 140.581 122.974 (20.151) (14,08) (17.607) 87,48 b. Produktivitas (Ku/Ha) 160,53 173,85 169,44 8,91 5,55 (4,41) 97,46 c. Produksi (Ton UB) 2.297.634 2.444.000 2.083.654 (213.980) (9,31) (360.346) 85,26

Kacang Tanah

Kacang Hijau

Ubikayu

Ubijalar

Peningkatan (5) : (3) Pencapaian (5) : (4)

Kedelai(2)

Keterangan : BK = Biji Kering UB = Umbi Basah

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 4

Realisasi capaian kinerja kacang tanah ARAM II 2016 dibandingkan dengan ATAP 2015 mengalami penurunan untuk luas panen sebesar 30.382 ha (6,69%) dari 454.349 ha menjadi 423.967 ha, produktivitas sebesar 0,09 ku/ha (0,71%) dari 13,33 ku/ha menjadi 13,23 ku/ha dan produksi sebesar 44.509 ton (7,35%) dari 605.449 ton menjadi 560.940 ton. Sedangkan ARAM II 2016 dibandingkan dengan sasaran luas panen, produktivitas dan produksi masih kurang, dengan besaran capaian masing-masing 87,42%; 95,07% dan 83,10%. Realisasi capaian kinerja kacang hijau ARAM II 2016 dibandingkan dengan ATAP 2015 mengalami penurunan luas panen sebesar 1.058 ha (0,46%) dari 229.475 ha menjadi 228.417 ha, untuk produktivitas dan produksi mengalami peningkatan yaitu produktivitas sebesar 0,39 ku/ha (3,30%) dari 11,83 ku/ha menjadi 12,22 ku/ha dan produksi sebesar 7.669 ton (2,83%) dari 271.463 ton menjadi 279.132 ton. Sedangkan ARAM II 2016 dibandingkan dengan sasaran luas panen, produktivitas dan produksi sudah melebihi sasaran, dengan besaran capaian masing-masing 103,36% dan 101,15% dan 104,54%.

Realisasi capaian kinerja ubikayu ARAM II 2016 dibandingkan dengan ATAP 2015 mengalami penurunan untuk luas panen sebesar 97.048 ha (10,22%) dari 949.916 ha menjadi 852.868 ha dan produksi sebesar 1.163.920 ton (5,34%) dari 21.801.415 ton menjadi 20.637.495 ton, untuk produktivitas mengalami peningkatan 12,47 ku/ha (5,43%) dari 229,51 ku/ha menjadi 241,98 ku/ha dan. Sedangkan ARAM II 2016 dibandingkan dengan sasaran luas panen dan produksi masih kurang dari sasaran, dengan besaran capaian masing-masing 85,10% dan 85,80%, sedangkan untuk produktivitas sudah melebihi sasaran hingga mencapai 100,82%. Realisasi capaian kinerja ubijalar ARAM II 2016 dibandingkan dengan ATAP 2015 mengalami penurunan untuk luas panen sebesar 20.151 ha (14,08%) dari 143.125 ha menjadi 122.974 ha dan produksi sebesar 213.980 ton (9,31%) dari 2.297.634 ton menjadi 2.083.654 ton, untuk produktivitas mengalami peningkatan 8,91 ku/ha (5,55%) dari 160,53 ku/ha menjadi 169,44 ku/ha. Sedangkan ARAM II 2016 dibandingkan dengan sasaran luas panen, produktivitas dan produksi masih kurang dari sasaran, dengan besaran capaian masing-masing 87,48%, 97,46% dan 85,26%. Rinciannya dapat dilihat pada Tabel 2.

Page 18: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 5

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 5

Tabel 2. Capaian Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Aneka Kacang dan Umbi ARAM II Tahun 2016 dibandingkan Sasaran 2016 dan ATAP 2015

No Uraian ATAP 2015 Sasaran 2016

ARAM II 2016

(1) (3) (4) (5) Absolut % Absolut %1.

a. Luas Panen (Ha) 614.094 697.950 587.978 (26.116) (4,25) (109.972) 84,24 b. Produktivitas (Ku/Ha) 15,68 15,76 15,06 (0,62) (3,97) (0,70) 95,56 c. Produksi (Ton BK) 963.183 1.100.000 885.575 (77.608) (8,06) (214.425) 80,51

2.a. Luas Panen (Ha) 454.349 485.000 423.967 (30.382) (6,69) (61.033) 87,42 b. Produktivitas (Ku/Ha) 13,33 13,92 13,23 (0,09) (0,71) (0,69) 95,07 c. Produksi (Ton BK) 605.449 675.000 560.940 (44.509) (7,35) (114.060) 83,10

3.a. Luas Panen (Ha) 229.475 221.000 228.417 (1.058) (0,46) 7.417 103,36 b. Produktivitas (Ku/Ha) 11,83 12,08 12,22 0,39 3,30 0,14 101,15 c. Produksi (Ton BK) 271.463 267.000 279.132 7.669 2,83 12.132 104,54

4.a. Luas Panen (Ha) 949.916 1.002.167 852.868 (97.048) (10,22) (149.299) 85,10 b. Produktivitas (Ku/Ha) 229,51 240,00 241,98 12,47 5,43 1,98 100,82 c. Produksi (Ton UB) 21.801.415 24.052.000 20.637.495 (1.163.920) (5,34) (3.414.505) 85,80

5.a. Luas Panen (Ha) 143.125 140.581 122.974 (20.151) (14,08) (17.607) 87,48 b. Produktivitas (Ku/Ha) 160,53 173,85 169,44 8,91 5,55 (4,41) 97,46 c. Produksi (Ton UB) 2.297.634 2.444.000 2.083.654 (213.980) (9,31) (360.346) 85,26

Kacang Tanah

Kacang Hijau

Ubikayu

Ubijalar

Peningkatan (5) : (3) Pencapaian (5) : (4)

Kedelai(2)

Keterangan : BK = Biji Kering UB = Umbi Basah

Page 19: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 6 |

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 7

Tabel 3. Sasaran dan Realisasi Kegiatan Intensifikasi Kedelai Tahun 2016

Semula Revisi1 Luas Tanam (Ha) 306.000 209.245 194.202 92,81

2 Luas Panen (Ha) 293.913 198.778 112.478 56,58

3 Produktivitas (Ku/Ha) 17,00 17,00 15,06 88,59

4 Produksi (Ton) 499.652 337.923 169.394 50,13

5 Bansos (Rp.000) 309.102.000 208.710.516 199.302.853 95,49

SasaranNo Uraian Realisasi Capaian

(%)

Capaian produktivitas kegiatan intensifikasi kedelai tahun 2016 mencapai 96,05% (terhadap sebelum kegiatan) lebih rendah 11,41% dari sasaran dan mengalami penurunan sebesar 3,95% bila dibandingkan dengan produktivitas pada tahun sebelumnya. Untuk capaian produktivitas di luar kegiatan intensifikasi lebih rendah bila dibanding sasaran (95,56%) seperti pada Tabel 4. Tabel 4. Capaian Produktivitas Kegiatan Intensifikasi Kedelai Tahun 2016

Capaian (%)

Sebelum*) Sesudah Sesudah Sesudah**)Thd Thd Thd dibanding

Sasaran Sasaran Sebelum*) Sasaran(1) (2) (3) (4) (5) = (3) : (2) (6) = (4) : (2) (7) = (4) : (3) (8) (9) (10) = (9) : (8)

29 Provinsi, 183 Kabupaten 17,00 15,68 15,06 92,24 88,59 96,05 15,76 15,06 95,56

Keterangan : *) = Angka Tetap BPS 2015 **) = Angka Ramalan II BPS 2016

Capaian (%)Produktivitas Intensifikasi (Ku/Ha)

Uraian

Produktivitas Nasional (Ku/Ha)

Sasaran Sebelum*) Sesudah Sasaran Sesudah**)

Belum tercapainya produktivitas kedelai kegiatan intensifikasi disebabkan antara lain: 1. Faktor iklim basah (La-Nina) yang kurang kondusif untuk pertanaman

kedelai. 2. Dibeberapa lokasi terjadi puso akibat terkena banjir dan serangan OPT. 3. Harga kedelai ditingkat petani relatif rendah, sehingga petani kurang tertarik

untuk menanam kedelai. 4. Terjadi persaingan antar komoditi terutama dengan jagung.

B. Pelaksanaan Kegiatan Ekstensifikasi Perluasaan Areal Tanam (PAT)

Melalui Peningkatan Indeks Pertanaman (PIP) Kedelai Tahun 2016 Kegiatan ekstensifikasi PAT-PIP kedelai tahun 2016 semula dialokasikan seluas 384.000 ha di 28 provinsi, 216 kabupaten/kota direvisi menjadi seluas 175.373 ha di 28 provinsi,162 kabupaten/kota. Luas satu unit ekstensifikasi PAT-PIP kedelai minimal sebesar 5 ha dan untuk memfasilitasi pelaksanaan

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 6

III. PELAKSANAAN PENGELOLAAN PRODUKSI TANAMAN ANEKA KACANG DAN UMBI TAHUN 2016

Fokus kegiatan peningkatan produktivitas tanaman pangan tahun 2016, khususnya komoditas aneka kacang dan umbi tahun 2016, dilaksanakan melalui : kegiatan intensifikasi melalui penerapan teknologi Pengelolaan Tanaman Terpadu (PTT) Kedelai; ekstensifikasi Perluasan Areal Tanam (PAT) melalui Peningkatan Indeks Pertanaman (PIP) kedelai; Teknologi Budidaya Jenuh Air (BJA) kedelai; CF-SKR kacang tanah, intensifikasi ubikayu; ekstensifikasi/ PAT ubikayu; CF-SKR ubijalar; pengembangan ubijalar wilayah timur; pendampingan peningkatan produksi kedelai kerjasama dengan perguruan tinggi; koordinasi kemitraan, pemantapan dan evaluasi pengembangan aneka kacang dan umbi; gerakan tanam/panen kedelai bersama TNI-AD di provinsi; workshop penerapan teknologi budidaya kedelai; pengadaan sarana penyimpanan benih kedelai dan pendampingan, pengawalan, pembinaan dan monev aneka kacang dan umbi. Realisasi pelaksanaan kegiatan tersebut adalah sebagai berikut: A. Pelaksanaan Kegiatan Intensifikasi Melalui Penerapan Teknologi

Pengelolaan Tanaman Terpadu (PTT) Kedelai Tahun 2016 Kegiatan intensifikasi kedelai 2016 semula dialokasikan seluas 306.000 ha di 30 provinsi, 238 kabupaten/kota direvisi menjadi seluas 209.245 ha di 29 provinsi, 183 kabupaten/kota. Luas satu unit intensifikasi kedelai minimal sebesar 10 ha dan untuk memfasilitasi pelaksanaan kegiatan tersebut pemerintah memberikan bantuan berupa sarana produksi meliputi benih kedelai dan rhizobium. Jenis dan dosis bantuan sarana produksi disesuaikan dengan rekomendasi setempat (spesifik lokasi). Untuk areal pasang surut di luar Pulau Jawa, diberikan juga sarana produksi berupa bahan organik atau kapur pertanian. Realisasi tanam pelaksanaan kegiatan intensifikasi kedelai sampai bulan Desember 2016 mencapai 194.202 ha (92,81%) dari sasaran 209.245 ha, luas panen 112.478 ha, produktivitas 15,06 ku/ha dan produksi 169.394 ton. Adapun sisa kegiatan yang belum dilaksanakan sampai akhir Desember 2016 seluas 9.316 ha dan direncanakan tanam pada bulan Januari sampai Maret 2017, sedangkan yang tidak dapat dicairkan dan kembali ke kas negara seluas 5.901 ha. Realisasi anggaran kegiatan intensifikasi kedelai sampai bulan Desember 2016 sebesar Rp. 199.302.853.000,- (95,49%) dari sasaran sebesar Rp. 208.710.516.000,-. Secara rinci dapat dilihat pada Tabel 3 dan Lampiran 6.

Page 20: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 7

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 7

Tabel 3. Sasaran dan Realisasi Kegiatan Intensifikasi Kedelai Tahun 2016

Semula Revisi1 Luas Tanam (Ha) 306.000 209.245 194.202 92,81

2 Luas Panen (Ha) 293.913 198.778 112.478 56,58

3 Produktivitas (Ku/Ha) 17,00 17,00 15,06 88,59

4 Produksi (Ton) 499.652 337.923 169.394 50,13

5 Bansos (Rp.000) 309.102.000 208.710.516 199.302.853 95,49

SasaranNo Uraian Realisasi Capaian

(%)

Capaian produktivitas kegiatan intensifikasi kedelai tahun 2016 mencapai 96,05% (terhadap sebelum kegiatan) lebih rendah 11,41% dari sasaran dan mengalami penurunan sebesar 3,95% bila dibandingkan dengan produktivitas pada tahun sebelumnya. Untuk capaian produktivitas di luar kegiatan intensifikasi lebih rendah bila dibanding sasaran (95,56%) seperti pada Tabel 4. Tabel 4. Capaian Produktivitas Kegiatan Intensifikasi Kedelai Tahun 2016

Capaian (%)

Sebelum*) Sesudah Sesudah Sesudah**)Thd Thd Thd dibanding

Sasaran Sasaran Sebelum*) Sasaran(1) (2) (3) (4) (5) = (3) : (2) (6) = (4) : (2) (7) = (4) : (3) (8) (9) (10) = (9) : (8)

29 Provinsi, 183 Kabupaten 17,00 15,68 15,06 92,24 88,59 96,05 15,76 15,06 95,56

Keterangan : *) = Angka Tetap BPS 2015 **) = Angka Ramalan II BPS 2016

Capaian (%)Produktivitas Intensifikasi (Ku/Ha)

Uraian

Produktivitas Nasional (Ku/Ha)

Sasaran Sebelum*) Sesudah Sasaran Sesudah**)

Belum tercapainya produktivitas kedelai kegiatan intensifikasi disebabkan antara lain: 1. Faktor iklim basah (La-Nina) yang kurang kondusif untuk pertanaman

kedelai. 2. Dibeberapa lokasi terjadi puso akibat terkena banjir dan serangan OPT. 3. Harga kedelai ditingkat petani relatif rendah, sehingga petani kurang tertarik

untuk menanam kedelai. 4. Terjadi persaingan antar komoditi terutama dengan jagung.

B. Pelaksanaan Kegiatan Ekstensifikasi Perluasaan Areal Tanam (PAT)

Melalui Peningkatan Indeks Pertanaman (PIP) Kedelai Tahun 2016 Kegiatan ekstensifikasi PAT-PIP kedelai tahun 2016 semula dialokasikan seluas 384.000 ha di 28 provinsi, 216 kabupaten/kota direvisi menjadi seluas 175.373 ha di 28 provinsi,162 kabupaten/kota. Luas satu unit ekstensifikasi PAT-PIP kedelai minimal sebesar 5 ha dan untuk memfasilitasi pelaksanaan

Page 21: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 8 |

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 9

Belum tercapainya produktivitas kedelai kegiatan ekstensifikasi PAT-PIP disebabkan antara lain: 1. Faktor iklim basah (La-Nina) yang kurang kondusif untuk pertanaman

kedelai. 2. Dibeberapa lokasi terjadi puso akibat terkena banjir dan serangan OPT. 3. Harga kedelai ditingkat petani relatif rendah, sehingga petani kurang tertarik

untuk menanam kedelai. 4. Terjadi persaingan antar komoditi terutama dengan jagung

C. Pelaksanaan Kegiatan Teknologi Budidaya Jenuh Air (BJA) Kedelai

Tahun 2016 Kegiatan teknologi Budidaya Jenuh Air (BJA) kedelai tahun 2016 semula dialokasikan seluas 10.000 ha di 6 provinsi, 10 kabupaten/kota direvisi menjadi seluas 8.398 ha di 6 provinsi, 9 kabupaten/kota. Luas satu unit teknologi BJA kedelai minimal sebesar 10 ha dan untuk memfasilitasi pelaksanaan kegiatan tersebut pemerintah memberikan bantuan berupa sarana produksi meliputi benih kedelai, pupuk anorganik bersubsidi meliputi NPK, SP-36, Urea, KCL, rhizobium, pestisida organik/anorganik, herbisida dan kapur pertanian.Pengadaan/pembelian pupuk anorganik harus pupuk bersubsidi yang disediakan oleh pemerintah. Realisasi tanam pelaksanaan kegiatan teknologi BJA kedelai sampai bulan Desember 2016 mencapai 8.398 ha (100%) dari sasaran 8.398 ha, luas panen 6.338 ha, produktivitas 18,19 ku/ha dan produksi 11.531 ton. Realisasi anggaran kegiatan teknologi BJA kedelai sampai bulan Desember 2016 sebesar Rp. 37.185.442.000,- (99,00%) dari sasaran sebesar Rp. 37.560.055.000,-. Secara rinci dapat dilihat pada Tabel 7 dan Lampiran 8. Tabel 7. Sasaran dan Realisasi Kegiatan Teknologi Budidaya Jenuh Air (BJA)

Kedelai Tahun 2016

Semula Revisi

1 Luas Tanam (Ha) 10.000 8.398 8.398 100,00

2 Luas Panen (Ha) 9.500 7.978 6.338 79,44

3 Produktivitas (Ku/Ha) 21,51 21,51 18,19 84,58

4 Produksi (Ton) 20.421 17.161 11.531 67,19

5 Bansos (Rp.000) 44.725.000 37.560.055 37.185.442 99,00

No UraianSasaran

Realisasi Capaian (%)

Capaian produktivitas kegiatan teknologi BJA kedelai tahun 2016 sudah mencapai 116,01% (terhadap sebelum kegiatan) dan lebih rendah 15,44% dari sasaran, namun bila dibandingkan dengan produktivitas pada tahun sebelumnya mengalami peningkatan sebesar 16,01%. Untuk capaian produktivitas di luar kegiatan intensifikasi lebih rendah bila dibanding sasaran (95,56%) seperti pada Tabel 8.

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 8

kegiatan tersebut pemerintah memberikan bantuan berupa sarana produksi meliputi benih kedelai bersertifikat, rhizobium dan bahan organik atau kapur pertanian sesuai spesifik lokasi. Realisasi tanam pelaksanaan kegiatan ekstensifikasi PAT-PIP kedelai sampai bulan Desember 2016 mencapai 152.799 ha (87,13%) dari sasaran 175.373 ha, luas panen 84.764 ha, produktivitas 13,86 ku/ha dan produksi 117.452 ton. Adapun sisa kegiatan yang belum dilaksanakan sampai akhir Desember 2016 seluas 18.205 ha dan direncanakan tanam pada bulan Januari sampai Maret 2017, sedangkan yang tidak dapat dicairkan dan kembali ke kas negara seluas 4.346 ha. Realisasi anggaran kegiatan ekstensifikasi PAT-PIP kedelai sampai bulan Desember 2016 sebesar Rp. 242.107.885.000,- (90,88%) dari sasaran sebesar Rp. 266.397.833.000,-. Secara rinci dapat dilihat pada Tabel 5 dan Lampiran 7. Tabel 5. Sasaran dan Realisasi Kegiatan Ekstensifikasi PAT-PIP Kedelai

Tahun 2016

Semula Revisi

1 Luas Tanam (Ha) 384.000 175.373 152.799 87,13

2 Luas Panen (Ha) 364.800 166.601 84.764 50,88

3 Produktivitas (Ku/Ha) 15,00 15,00 13,86 92,38

4 Produksi (Ton) 547.200 249.902 117.452 47,00

5 Bansos (Rp.000) 597.447.500 266.397.833 242.107.885 90,88

No UraianSasaran

Realisasi Capaian (%)

Capaian produktivitas kegiatan ekstensifikasi PAT-PIP kedelai tahun 2016 mencapai 88,39% (terhadap sebelum kegiatan) lebih rendah 7,60% dari sasaran dan mengalami penurunan sebesar 11,61% bila dibandingkan dengan produktivitas pada tahun sebelumnya. Untuk capaian produktivitas di luar kegiatan ekstensifikasi lebih rendah bila dibanding sasaran (95,56%) seperti pada Tabel 6. Tabel 6. Capaian Produktivitas Kegiatan Ekstensifikasi PAT-PIP Kedelai

Tahun 2016

Capaian (%)

Sebelum*) Sesudah Sesudah Sesudah**)Thd Thd Thd dibanding

Sasaran Sasaran Sebelum*) Sasaran(1) (2) (3) (4) (5) = (3) : (2) (6) = (4) : (2) (7) = (4) : (3) (8) (9) (10) = (9) : (8)

28 Provinsi, 162 Kabupaten 15,00 15,68 13,86 104,53 92,40 88,39 15,76 15,06 95,56

Keterangan : *) = Angka Tetap BPS 2015 **) = Angka Ramalan II BPS 2016

Capaian (%)Produktivitas Ekstensifikai PAT-PIP (Ku/Ha)

Uraian

Produktivitas Nasional (Ku/Ha)

Sasaran Sebelum*) Sesudah Sasaran Sesudah**)

Page 22: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 9

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 9

Belum tercapainya produktivitas kedelai kegiatan ekstensifikasi PAT-PIP disebabkan antara lain: 1. Faktor iklim basah (La-Nina) yang kurang kondusif untuk pertanaman

kedelai. 2. Dibeberapa lokasi terjadi puso akibat terkena banjir dan serangan OPT. 3. Harga kedelai ditingkat petani relatif rendah, sehingga petani kurang tertarik

untuk menanam kedelai. 4. Terjadi persaingan antar komoditi terutama dengan jagung

C. Pelaksanaan Kegiatan Teknologi Budidaya Jenuh Air (BJA) Kedelai

Tahun 2016 Kegiatan teknologi Budidaya Jenuh Air (BJA) kedelai tahun 2016 semula dialokasikan seluas 10.000 ha di 6 provinsi, 10 kabupaten/kota direvisi menjadi seluas 8.398 ha di 6 provinsi, 9 kabupaten/kota. Luas satu unit teknologi BJA kedelai minimal sebesar 10 ha dan untuk memfasilitasi pelaksanaan kegiatan tersebut pemerintah memberikan bantuan berupa sarana produksi meliputi benih kedelai, pupuk anorganik bersubsidi meliputi NPK, SP-36, Urea, KCL, rhizobium, pestisida organik/anorganik, herbisida dan kapur pertanian.Pengadaan/pembelian pupuk anorganik harus pupuk bersubsidi yang disediakan oleh pemerintah. Realisasi tanam pelaksanaan kegiatan teknologi BJA kedelai sampai bulan Desember 2016 mencapai 8.398 ha (100%) dari sasaran 8.398 ha, luas panen 6.338 ha, produktivitas 18,19 ku/ha dan produksi 11.531 ton. Realisasi anggaran kegiatan teknologi BJA kedelai sampai bulan Desember 2016 sebesar Rp. 37.185.442.000,- (99,00%) dari sasaran sebesar Rp. 37.560.055.000,-. Secara rinci dapat dilihat pada Tabel 7 dan Lampiran 8. Tabel 7. Sasaran dan Realisasi Kegiatan Teknologi Budidaya Jenuh Air (BJA)

Kedelai Tahun 2016

Semula Revisi

1 Luas Tanam (Ha) 10.000 8.398 8.398 100,00

2 Luas Panen (Ha) 9.500 7.978 6.338 79,44

3 Produktivitas (Ku/Ha) 21,51 21,51 18,19 84,58

4 Produksi (Ton) 20.421 17.161 11.531 67,19

5 Bansos (Rp.000) 44.725.000 37.560.055 37.185.442 99,00

No UraianSasaran

Realisasi Capaian (%)

Capaian produktivitas kegiatan teknologi BJA kedelai tahun 2016 sudah mencapai 116,01% (terhadap sebelum kegiatan) dan lebih rendah 15,44% dari sasaran, namun bila dibandingkan dengan produktivitas pada tahun sebelumnya mengalami peningkatan sebesar 16,01%. Untuk capaian produktivitas di luar kegiatan intensifikasi lebih rendah bila dibanding sasaran (95,56%) seperti pada Tabel 8.

Page 23: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 10 |

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 11

kegiatan tersebut pemerintah memberikan bantuan berupa sarana produksi berupa bahan organik. Sedangkan kebutuhan bibit/steknya dipenuhi melalui swadaya petani dengan menggunakan bibit unggul dan/atau lokal yang telah berkembang luas pada lokasi tersebut (spesifik lokasi). Realisasi tanam pelaksanaan kegiatan intensifikasi ubikayu sampai bulan Desember 2016 mencapai 5.262 ha (88,33%) dari sasaran 5.957 ha, belum ada realisasi panen karena pertanaman ubikayu lebih banyak di bulan November dan Desember 2016. Realisasi anggaran kegiatan intensifikasi ubikayu sampai bulan Desember 2016 sebesar Rp. 17.335.636.000,- (89,92%) dari sasaran sebesar Rp. 19.279.675.000,-. Secara rinci dapat dilihat pada Tabel 10 dan Lampiran 10.

Tabel 10. Sasaran dan Realisasi Kegiatan Intensifikasi Ubikayu Tahun 2016

Semula Revisi1 Luas Tanam (Ha) 10.000 5.957 5.262 88,33 2 Luas Panen (Ha) 9.500 5.659 - - 3 Produktivitas (Ku/Ha) 245,50 245,51 - - 4 Produksi (Ton) 233.230 138.938 - - 5 Bansos (Rp. 000) 32.725.000 19.279.675 17.335.636 89,92

No Uraian Sasaran Capaian (%)Realisasi

F. Pelaksanaan Kegiatan Ekstensifikasi/PAT Ubikayu Tahun 2016

Pelaksanaan kegiatan ekstensifikasi/PAT ubikayu tahun 2016 semula dialokasikan seluas 15.000 ha di 7 provinsi, 40 kabupaten/kota direvisi menjadi seluas 11.466 ha di 7 provinsi, 32 kabupaten/kota. Luas satu unit areal percontohan ekstensifikasi/PAT ubikayu seluas 10-25 ha dan untuk memfasilitasi pelaksanaan kegiatan tersebut pemerintah memberikan bantuan berupa sarana produksi meliputi bibit/stek varietas unggul bersertifikat dan bahan organik. Bibit/stek bersertifikat disediakan 20% dari rekomendasi teknologi (8.000 - 10.000 stek/ha), sedangkan sisanya dapat menggunakan bibit unggul non sertifikat dan/atau lokal (spesifik lokasi) yang disediakan oleh swadaya masyarakat/petani. Realisasi tanam pelaksanaan kegiatan ekstensifikasi/PAT ubikayu sampai bulan Desember 2016 mencapai 10.079 ha (87,90%) dari sasaran 11.466 ha, belum ada realisasi panen karena pertanaman ubikayu lebih banyak di bulan November dan Desember 2016. Realisasi anggaran kegiatan ekstensifikasi/PAT ubikayu sampai bulan Desember 2016 sebesar Rp. 49.908.260.000,- (94,93%) dari sasaran sebesar Rp. 52.572.250.000,-. Secara rinci dapat dilihat pada Tabel 11 dan Lampiran 11.

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 10

Tabel 8. Capaian Produktivitas Kegiatan Teknologi Budidaya Jenuh Air (BJA)

Kedelai Tahun 2016

Capaian (%)

Sebelum*) Sesudah Sesudah Sesudah**)Thd Thd Thd dibanding

Sasaran Sasaran Sebelum*) Sasaran(1) (2) (3) (4) (5) = (3) : (2) (6) = (4) : (2) (7) = (4) : (3) (8) (9) (10) = (9) : (8)

6 Provinsi, 9 Kabupaten 21,51 15,68 18,19 72,90 84,56 116,01 15,76 15,06 95,56

Keterangan : *) = Angka Tetap BPS 2015 **) = Angka Ramalan II BPS 2016

Capaian (%)Produktivitas Teknologi BJA (Ku/Ha)

Uraian

Produktivitas Nasional (Ku/Ha)

Sasaran Sebelum*) Sesudah Sasaran Sesudah**)

D. Pelaksanaan Kegiatan CF-SKR Kacang Tanah Tahun 2016

Pelaksanaan kegiatan CF-SKR kacang tanah tahun 2016 dialokasikan seluas 550 ha di 3 provinsi, 8 kabupaten. Luas satu unit CF-SKR kacang tanah minimal seluas 10 ha dan untuk memfasilitasi pelaksanaan kegiatan tersebut pemerintah memberikan bantuan berupa sarana produksi meliputi benih, pupuk urea, pupuk NPK, pupuk SP-36, pupuk organik, pupuk hayati dan pestisida. Komponen sarana produksi dialokasikan menurut kebutuhan di masing-masing daerah sesuai rekomendasi teknis setempat (spesifik lokasi). Realisasi tanam pelaksanaan kegiatan CF-SKR kacang tanah sampai bulan Desember 2016 mencapai 550 ha (100%) dari sasaran 550 ha, luas panen 450 ha, produktivitas 8,21 ku/ha dan produksi 369 ton. Realisasi anggaran kegiatan CF-SKR kacang tanah sampai bulan Desember 2016 sebesar Rp. 1.611.750.000,- (98,85%) dari sasaran sebesar Rp. 1.630.475.000,-. Secara rinci dapat dilihat pada Tabel 9 dan Lampiran 9.

Tabel 9. Sasaran dan Realisasi Kegiatan CF-SKR Kacang Tanah Tahun 2016

Semula Revisi1 Luas Tanam (Ha) 550 550 550 100,00 2 Luas Panen (Ha) 523 523 450 86,04 3 Produktivitas (Ku/Ha) 15,00 15,00 8,21 54,73 4 Produksi (Ton) 784 784 369 47,12 5 Bansos (Rp. 000) 1.630.475 1.630.475 1.611.750 98,85

No Uraian Sasaran Capaian (%)Realisasi

E. Pelaksanaan Kegiatan Intensifikasi Ubikayu Tahun 2016

Pelaksanaan kegiatan intensifikasi ubikayu tahun 2016 semula dialokasikan seluas 10.000 ha di 8 provinsi, 27 kabupaten/kota direvisi menjadi seluas 5.957 ha di 8 provinsi, 16 kabupaten/kota. Luas satu unit areal percontohan intensifikasi ubikayu seluas 10-25 ha dan untuk memfasilitasi pelaksanaan

Page 24: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 11

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 11

kegiatan tersebut pemerintah memberikan bantuan berupa sarana produksi berupa bahan organik. Sedangkan kebutuhan bibit/steknya dipenuhi melalui swadaya petani dengan menggunakan bibit unggul dan/atau lokal yang telah berkembang luas pada lokasi tersebut (spesifik lokasi). Realisasi tanam pelaksanaan kegiatan intensifikasi ubikayu sampai bulan Desember 2016 mencapai 5.262 ha (88,33%) dari sasaran 5.957 ha, belum ada realisasi panen karena pertanaman ubikayu lebih banyak di bulan November dan Desember 2016. Realisasi anggaran kegiatan intensifikasi ubikayu sampai bulan Desember 2016 sebesar Rp. 17.335.636.000,- (89,92%) dari sasaran sebesar Rp. 19.279.675.000,-. Secara rinci dapat dilihat pada Tabel 10 dan Lampiran 10.

Tabel 10. Sasaran dan Realisasi Kegiatan Intensifikasi Ubikayu Tahun 2016

Semula Revisi1 Luas Tanam (Ha) 10.000 5.957 5.262 88,33 2 Luas Panen (Ha) 9.500 5.659 - - 3 Produktivitas (Ku/Ha) 245,50 245,51 - - 4 Produksi (Ton) 233.230 138.938 - - 5 Bansos (Rp. 000) 32.725.000 19.279.675 17.335.636 89,92

No Uraian Sasaran Capaian (%)Realisasi

F. Pelaksanaan Kegiatan Ekstensifikasi/PAT Ubikayu Tahun 2016

Pelaksanaan kegiatan ekstensifikasi/PAT ubikayu tahun 2016 semula dialokasikan seluas 15.000 ha di 7 provinsi, 40 kabupaten/kota direvisi menjadi seluas 11.466 ha di 7 provinsi, 32 kabupaten/kota. Luas satu unit areal percontohan ekstensifikasi/PAT ubikayu seluas 10-25 ha dan untuk memfasilitasi pelaksanaan kegiatan tersebut pemerintah memberikan bantuan berupa sarana produksi meliputi bibit/stek varietas unggul bersertifikat dan bahan organik. Bibit/stek bersertifikat disediakan 20% dari rekomendasi teknologi (8.000 - 10.000 stek/ha), sedangkan sisanya dapat menggunakan bibit unggul non sertifikat dan/atau lokal (spesifik lokasi) yang disediakan oleh swadaya masyarakat/petani. Realisasi tanam pelaksanaan kegiatan ekstensifikasi/PAT ubikayu sampai bulan Desember 2016 mencapai 10.079 ha (87,90%) dari sasaran 11.466 ha, belum ada realisasi panen karena pertanaman ubikayu lebih banyak di bulan November dan Desember 2016. Realisasi anggaran kegiatan ekstensifikasi/PAT ubikayu sampai bulan Desember 2016 sebesar Rp. 49.908.260.000,- (94,93%) dari sasaran sebesar Rp. 52.572.250.000,-. Secara rinci dapat dilihat pada Tabel 11 dan Lampiran 11.

Page 25: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 12 |

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 13

berupa sarana produksi meliputi pupuk NPK, pupuk SP-36, pupuk urea, pupuk organik dan herbisida. Komponen sarana produksi dialokasikan menurut kebutuhan di masing-masing daerah sesuai rekomendasi teknis setempat (spesifik lokasi). Realisasi tanam pelaksanaan kegiatan pengembangan ubijalar wilayah timur sampai bulan Desember 2016 mencapai 2.200 ha (89,80%) dari sasaran 2.450 ha, luas panen 322 ha, produktivitas 184,41 ku/ha dan produksi 5.938 ton. Realisasi anggaran kegiatan pengembangan ubijalar wilayah timur sampai bulan Desember 2016 sebesar Rp. 7.328.459.000,- (84,89%) dari sasaran sebesar Rp 8.632.517.000,-. Secara rinci dapat dilihat pada Tabel 13 dan Lampiran 13.

Tabel 13. Sasaran dan Realisasi Kegiatan Pengembangan Ubijalar Wilayah

Timur Tahun 2016

Semula Revisi1 Luas Tanam (Ha) 2.700 2.450 2.200 89,80 2 Luas Panen (Ha) 2.565 2.328 322 13,83 3 Produktivitas (Ku/Ha) 165,00 145,00 184,41 127,18 4 Produksi (Ton) 42.323 33.749 5.938 17,59 5 Bansos (Rp. 000) 9.555.300 8.632.517 7.328.459 84,89

No Uraian Sasaran Capaian (%)Realisasi

I. Pelaksanaan Pendampingan Peningkatan Produksi Kedelai Kerjasama

dengan Perguruan Tinggi Tahun 2016 Pelaksanaan pendampingan peningkatan produksi kedelai kerjasama dengan perguruan tinggi tahun 2016 semula dialokasikan di 30 provinsi dengan anggaran sebesar Rp. 3.550.000.000,- direvisi menjadi 14 provinsi dengan anggaran sebesar Rp. 1.042.858.000,-. Sampai dengan bulan Desember 2016 pelaksanaan kegiatan tersebut terealisasi 12 kali (85,71%) dari sasaran 14 kali, dengan realisasi anggaran sebesar Rp. 932.175.000,- (89,39%) dari sasaran Rp. 1.042.858.000,-. Secara rinci disajikan pada Tabel 14 dan Lampiran 14. Tabel 14. Pelaksanaan Pendampingan Peningkatan Produksi Kedelai

Kerjasama dengan Perguruan Tinggi Tahun 2016

Kali Anggaran (Rp.000) Kali Anggaran (Rp.000) Kali % Anggaran (Rp.000) %

30 3.550.000 14 1.042.858 12 85,71 932.175 89,39

SasaranSemula Revisi

Realisasi

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 12

Tabel 11. Sasaran dan Realisasi Kegiatan Ekstensifikasi/PAT Ubikayu

Tahun 2016

Semula Revisi1 Luas Tanam (Ha) 15.000 11.466 10.079 87,90 2 Luas Panen (Ha) 14.250 10.893 - 3 Produktivitas (Ku/Ha) 243,50 243,50 - 4 Produksi (Ton) 346.990 265.237 - 5 Bansos (Rp. 000) 73.800.000 52.572.250 49.908.260 94,93

No Uraian Sasaran Capaian (%)Realisasi

G. Pelaksanaan Kegiatan CF-SKR Ubijalar Tahun 2016

Pelaksanaan kegiatan CF-SKR ubijalar tahun 2016 dialokasikan seluas 500 ha di 4 provinsi, 9 kabupaten. Luas satu unit CF-SKR ubijalar minimal seluas 10 ha dan untuk memfasilitasi pelaksanaan kegiatan tersebut pemerintah memberikan bantuan berupa sarana produksi meliputi pupuk NPK, pupuk SP-36, pupuk urea, pupuk organik dan herbisida. Komponen sarana produksi dialokasikan menurut kebutuhan di masing-masing daerah sesuai rekomendasi teknis setempat (spesifik lokasi). Realisasi tanam pelaksanaan kegiatan CF-SKR ubijalar sampai bulan Desember 2016 mencapai 500 ha (100%) dari sasaran 500 ha, luas panen 130 ha, produktivitas 263,48 ku/ha dan produksi 3.425 ton. Realisasi anggaran kegiatan CF-SKR ubijalar sampai bulan Desember 2016 sebesar Rp. 1.485.577.000,- (99,54%) dari sasaran sebesar Rp. 1.492.500.000,-. Secara rinci dapat dilihat pada Tabel 12 dan Lampiran 12.

Tabel 12. Sasaran dan Realisasi Kegiatan CF-SKR Ubijalar Tahun 2016

Semula Revisi1 Luas Tanam (Ha) 500 500 500 100,00 2 Luas Panen (Ha) 475 475 130 27,37 3 Produktivitas (Ku/Ha) 169,00 225,00 263,48 117,10 4 Produksi (Ton) 8.028 10.668 3.425 32,11 5 Bansos (Rp. 000) 1.492.500 1.492.500 1.485.577 99,54

No Uraian Sasaran Capaian (%)Realisasi

H. Pelaksanaan Kegiatan Pengembangan Ubijalar Wilayah Timur Tahun

2016

Pelaksanaan kegiatan pengembangan ubijalar wilayah timur tahun 2016 semula dialokasikan seluas 2.700 ha di 4 provinsi, 26 kabupaten direvisi menjadi seluas 2.450 ha di 4 propinsi, 24 kabupaten. Luas satu unit bantuan pengembangan ubijalar wilayah timur minimal seluas 10 ha dan dan untuk memfasilitasi pelaksanaan kegiatan tersebut pemerintah memberikan bantuan

Page 26: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 13

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 13

berupa sarana produksi meliputi pupuk NPK, pupuk SP-36, pupuk urea, pupuk organik dan herbisida. Komponen sarana produksi dialokasikan menurut kebutuhan di masing-masing daerah sesuai rekomendasi teknis setempat (spesifik lokasi). Realisasi tanam pelaksanaan kegiatan pengembangan ubijalar wilayah timur sampai bulan Desember 2016 mencapai 2.200 ha (89,80%) dari sasaran 2.450 ha, luas panen 322 ha, produktivitas 184,41 ku/ha dan produksi 5.938 ton. Realisasi anggaran kegiatan pengembangan ubijalar wilayah timur sampai bulan Desember 2016 sebesar Rp. 7.328.459.000,- (84,89%) dari sasaran sebesar Rp 8.632.517.000,-. Secara rinci dapat dilihat pada Tabel 13 dan Lampiran 13.

Tabel 13. Sasaran dan Realisasi Kegiatan Pengembangan Ubijalar Wilayah

Timur Tahun 2016

Semula Revisi1 Luas Tanam (Ha) 2.700 2.450 2.200 89,80 2 Luas Panen (Ha) 2.565 2.328 322 13,83 3 Produktivitas (Ku/Ha) 165,00 145,00 184,41 127,18 4 Produksi (Ton) 42.323 33.749 5.938 17,59 5 Bansos (Rp. 000) 9.555.300 8.632.517 7.328.459 84,89

No Uraian Sasaran Capaian (%)Realisasi

I. Pelaksanaan Pendampingan Peningkatan Produksi Kedelai Kerjasama

dengan Perguruan Tinggi Tahun 2016 Pelaksanaan pendampingan peningkatan produksi kedelai kerjasama dengan perguruan tinggi tahun 2016 semula dialokasikan di 30 provinsi dengan anggaran sebesar Rp. 3.550.000.000,- direvisi menjadi 14 provinsi dengan anggaran sebesar Rp. 1.042.858.000,-. Sampai dengan bulan Desember 2016 pelaksanaan kegiatan tersebut terealisasi 12 kali (85,71%) dari sasaran 14 kali, dengan realisasi anggaran sebesar Rp. 932.175.000,- (89,39%) dari sasaran Rp. 1.042.858.000,-. Secara rinci disajikan pada Tabel 14 dan Lampiran 14. Tabel 14. Pelaksanaan Pendampingan Peningkatan Produksi Kedelai

Kerjasama dengan Perguruan Tinggi Tahun 2016

Kali Anggaran (Rp.000) Kali Anggaran (Rp.000) Kali % Anggaran (Rp.000) %

30 3.550.000 14 1.042.858 12 85,71 932.175 89,39

SasaranSemula Revisi

Realisasi

Page 27: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 14 |

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 15

L. Pelaksanaan Workshop Penerapan Teknologi Budidaya Kedelai Tahun 2016

Pelaksanaan workshop penerapan teknologi budidaya kedelai tahun 2016 semula dialokasikan di 30 provinsi dengan anggaran sebesar Rp. 2.925.000.000,- direvisi menjadi 19 provinsi dengan anggaran sebesar Rp. 1.344.186.000,-. Sampai dengan bulan Desember 2015 pelaksanaan kegiatan tersebut terealisasi 14 kali (73,68%) dari sasaran 19 kali, dengan realisasi anggaran sebesar Rp. 1.185.782.000,- (88,22%) dari sasaran Rp. 1.344.186.000,-. Secara rinci disajikan pada Tabel 17 dan Lampiran 17. Tabel 17. Pelaksanaan Workshop Penerapan Teknologi Budidaya Kedelai

Tahun 2016

Kali Anggaran (Rp.000) Kali Anggaran (Rp.000) Kali % Anggaran (Rp.000) %

30 2.925.000 19 1.344.186 14 73,68 1.185.782 88,22

SasaranSemula Revisi

Realisasi

M. Pelaksanaan Pengadaan Sarana Penyimpanan Benih Kedelai Tahun 2016

Pelaksanaan pengadaan sarana penyimpanan benih kedelai tahun 2016 semula dialokasikan di 30 provinsi dengan anggaran sebesar Rp. 2.575.000.000,- direvisi menjadi 13 provinsi dengan anggaran sebesar Rp. 1.283.540.000,-. Sampai dengan bulan Desember 2015 pelaksanaan kegiatan tersebut baru terealisasi 11 kali (84,62%) dari sasaran 13 kali, dengan realisasi anggaran sebesar Rp. 1.136.196.000,- (88,52%) dari sasaran Rp. 1.283.540.000,-. Secara rinci disajikan pada Tabel 18 dan Lampiran 18. Tabel 18. Pelaksanaan Pengadaan Sarana Penyimpanan Benih Kedelai

Tahun 2016

Kali Anggaran (Rp.000) Kali Anggaran (Rp.000) Kali % Anggaran (Rp.000) %

30 2.575.000 13 1.283.540 11 84,62 1.136.196 88,52

SasaranSemula Revisi

Realisasi

N. Pelaksanaan Pendampingan, Pengawalan, Pembinaan dan Monev Aneka

Kacang dan Umbi Tahun 2016 Pelaksanaan pendampingan, tahun 2016 terdiri dari kerjasama dengan TNI-AD dialokasikan di 30 provinsi, 283 kabupaten/kota dengan anggaran sebesar Rp. 6.753.557.000,- direvisi menjadi 23 provinsi, 117 kabupaten/kota dengan

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 14

J. Pelaksanaan Koordinasi Kemitraan, Pemantapan dan Evaluasi Pengembangan Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016

Pelaksanaan koordinasi kemitraan, pemantapan dan evaluasi pengembangan aneka kacang dan umbi tahun 2016 semula dialokasikan di 30 provinsi dengan anggaran sebesar Rp. 2.450.000.000,- direvisi menjadi 13 provinsi dengan anggaran sebesar Rp. 854.640.000,-. Sampai dengan bulan Desember 2016 pelaksanaan kegiatan tersebut terealisasi 8 kali (61,54%) dari sasaran 13 kali, dengan realisasi anggaran sebesar Rp. 691.265.000,- (80,88%) dari sasaran Rp. 854.640.000,-. Secara rinci disajikan pada Tabel 15 dan Lampiran 15.

Tabel 15. Pelaksanaan Koordinasi Kemitraan, Pemantapan dan Evaluasi

Pengembangan Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016

Kali Anggaran (Rp.000) Kali Anggaran (Rp.000) Kali % Anggaran (Rp.000) %

30 2.450.000 13 854.640 8 61,54 691.265 80,88

SasaranSemula Revisi

Realisasi

K. Pelaksanaan Gerakan Tanam/Panen Kedelai Bersama TNI-AD di Provinsi Tahun 2016

Pelaksanaan gerakan tanam/panen kedelai bersama TNI-AD di provinsi tahun 2016 semula dialokasikan di 62 provinsi dengan anggaran sebesar Rp. 4.200.000.000,- direvisi menjadi 30 provinsi dengan anggaran sebesar Rp. 1.422.495.000,-. Sampai dengan bulan Desember 2015 pelaksanaan kegiatan tersebut terealisasi 28 kali (93,33%) dari sasaran 30 kali, dengan realisasi anggaran sebesar Rp. 1.318.124.000,- (92,66%) dari sasaran Rp. 1.422.495.000,-. Secara rinci disajikan pada Tabel 16 dan Lampiran 16. Tabel 16. Pelaksanaan Gerakan Tanam/Panen Kedelai Bersama TNI-AD di

Provinsi Tahun 2016

Kali Anggaran (Rp.000) Kali Anggaran (Rp.000) Kali % Anggaran (Rp.000) %

62 4.200.000 30 1.422.495 28 93,33 1.318.124 92,66

SasaranSemula Revisi

Realisasi

Page 28: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 15

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 15

L. Pelaksanaan Workshop Penerapan Teknologi Budidaya Kedelai Tahun 2016

Pelaksanaan workshop penerapan teknologi budidaya kedelai tahun 2016 semula dialokasikan di 30 provinsi dengan anggaran sebesar Rp. 2.925.000.000,- direvisi menjadi 19 provinsi dengan anggaran sebesar Rp. 1.344.186.000,-. Sampai dengan bulan Desember 2015 pelaksanaan kegiatan tersebut terealisasi 14 kali (73,68%) dari sasaran 19 kali, dengan realisasi anggaran sebesar Rp. 1.185.782.000,- (88,22%) dari sasaran Rp. 1.344.186.000,-. Secara rinci disajikan pada Tabel 17 dan Lampiran 17. Tabel 17. Pelaksanaan Workshop Penerapan Teknologi Budidaya Kedelai

Tahun 2016

Kali Anggaran (Rp.000) Kali Anggaran (Rp.000) Kali % Anggaran (Rp.000) %

30 2.925.000 19 1.344.186 14 73,68 1.185.782 88,22

SasaranSemula Revisi

Realisasi

M. Pelaksanaan Pengadaan Sarana Penyimpanan Benih Kedelai Tahun 2016

Pelaksanaan pengadaan sarana penyimpanan benih kedelai tahun 2016 semula dialokasikan di 30 provinsi dengan anggaran sebesar Rp. 2.575.000.000,- direvisi menjadi 13 provinsi dengan anggaran sebesar Rp. 1.283.540.000,-. Sampai dengan bulan Desember 2015 pelaksanaan kegiatan tersebut baru terealisasi 11 kali (84,62%) dari sasaran 13 kali, dengan realisasi anggaran sebesar Rp. 1.136.196.000,- (88,52%) dari sasaran Rp. 1.283.540.000,-. Secara rinci disajikan pada Tabel 18 dan Lampiran 18. Tabel 18. Pelaksanaan Pengadaan Sarana Penyimpanan Benih Kedelai

Tahun 2016

Kali Anggaran (Rp.000) Kali Anggaran (Rp.000) Kali % Anggaran (Rp.000) %

30 2.575.000 13 1.283.540 11 84,62 1.136.196 88,52

SasaranSemula Revisi

Realisasi

N. Pelaksanaan Pendampingan, Pengawalan, Pembinaan dan Monev Aneka

Kacang dan Umbi Tahun 2016 Pelaksanaan pendampingan, tahun 2016 terdiri dari kerjasama dengan TNI-AD dialokasikan di 30 provinsi, 283 kabupaten/kota dengan anggaran sebesar Rp. 6.753.557.000,- direvisi menjadi 23 provinsi, 117 kabupaten/kota dengan

Page 29: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 16 |

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 17

IV. PELAKSANAAN KEGIATAN LAINNYA

A. Realisasi Tanam Komoditas Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016 per Bulan

Realisasi tanam kedelai sampai dengan bulan Desember tahun 2016 seluas 536.176 ha apabila dibandingkan dengan tahun 2015 lebih rendah 154.413 ha (22,36%). Realisasi tanam kedelai dapat dilihat pada Tabel 20.

Tabel 20. Realisasi Luas Tanam Kedelai Tahun 2016 Dibanding Tahun 2015

2015 2016 (Ha) (%)1 Januari 16.442 32.975 16.533 100,55 2 Februari 40.422 24.563 (15.859) (39,23) 3 Maret 78.774 59.192 (19.582) (24,86) 4 April 71.873 58.291 (13.582) (18,90) 5 Mei 55.070 40.306 (14.764) (26,81) 6 Juni 56.245 45.970 (10.275) (18,27) 7 Juli 97.428 78.502 (18.926) (19,43) 8 Agustus 76.490 78.308 1.818 2,38 9 September 26.371 35.047 8.676 32,90

10 Oktober 12.656 32.846 20.190 159,53 11 November 58.971 24.707 (34.264) (58,10) 12 Desember 99.847 25.469 (74.378) (74,49)

690.589 536.176 (154.413) (22,36)

No. Bulan Realisasi Tanam (Ha)

Total

Perbandingan 2016 thd. 2015

Realisasi tanam kacang tanah sampai dengan bulan Desember tahun 2016 seluas 420.941 ha apabila dibandingkan dengan tahun 2015 lebih rendah 9.902 ha (2,30%). Realisasi tanam kacang tanah dapat dilihat pada Tabel 21.

Tabel 21. Realisasi Luas Tanam Kacang Tanah Tahun 2016 Dibanding Tahun

2015

2015 2016 (Ha) (%)1 Januari 19.978 23.690 3.712 18,58 2 Februari 48.966 20.654 (28.313) (57,82) 3 Maret 108.844 105.096 (3.748) (3,44) 4 April 27.407 38.114 10.707 39,06 5 Mei 19.581 19.637 56 0,28 6 Juni 20.247 22.718 2.471 12,20 7 Juli 23.560 23.856 296 1,26 8 Agustus 18.663 33.641 14.978 80,26 9 September 7.694 14.039 6.345 82,46

10 Oktober 3.556 49.654 46.098 1.296,33 11 November 59.336 40.220 (19.116) (32,22) 12 Desember 73.011 29.624 (43.387) (59,43)

430.843 420.941 (9.902) (2,30)

Perbandingan 2016 thd. 2015No. Bulan Realisasi Tanam (Ha)

Total

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 16

anggaran sebesar Rp. 5.698.055.000,- dan kerjasama dengan Aparat Dinas yang dialokasikan di 30 provinsi, 311 kabupaten/kota dengan anggaran sebesar Rp. 31.155.252.000,- direvisi menjadi 28 provinsi, 253 kabupaten/kota dengan anggaran sebesar Rp. 14.641.107.000,-. Sampai dengan bulan Desember 2015 pelaksanaan kegiatan tersebut terealisasi masing-masing sebagai berikut: - Kerjasama dengan TNI-AD terealisasi 27 kali (19,29%) dari sasaran 140

kali, dengan realisasi anggaran sebesar Rp. 877.601.000,- (15,40%) dari sasaran Rp. 5.698.055.000,-.

- Kerjasama dengan Aparat Dinas terealisasi 39 kali (13,88%) dari sasaran 281 kali, dengan realisasi anggaran sebesar Rp. 4.179.102.000,- (28,54%) dari sasaran Rp. 14.641.107.000,-. Masih rendahnya realisasi tersebut dikarenakan terjadi penghematan anggaran dan laporan daerah belum masuk.

Secara rinci disajikan pada Tabel 19 dan Lampiran 19.

Tabel 19. Pelaksanaan Pendampingan, Pengawalan, Pembinaan dan Monev Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016

Kali Anggaran (Rp.000) Kali Anggaran (Rp.000) Kali Anggaran (Rp.000) Kali Anggaran (Rp.000) Kali % Anggaran (Rp.000) % Kali % Anggaran (Rp.000) %

313 6.753.557 140 5.698.055 341 31.155.252 281 14.641.107 27 19,29 877.601 15,40 39 13,88 4.179.102 28,54

Kerjasama Aparat DinasRealisasiSasaran

Kerjasama TNI-ADSemula Revisi

Kerjasama TNI-AD Kerjasama Aparat DinasSemula Revisi

Page 30: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 17

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 17

IV. PELAKSANAAN KEGIATAN LAINNYA

A. Realisasi Tanam Komoditas Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016 per Bulan

Realisasi tanam kedelai sampai dengan bulan Desember tahun 2016 seluas 536.176 ha apabila dibandingkan dengan tahun 2015 lebih rendah 154.413 ha (22,36%). Realisasi tanam kedelai dapat dilihat pada Tabel 20.

Tabel 20. Realisasi Luas Tanam Kedelai Tahun 2016 Dibanding Tahun 2015

2015 2016 (Ha) (%)1 Januari 16.442 32.975 16.533 100,55 2 Februari 40.422 24.563 (15.859) (39,23) 3 Maret 78.774 59.192 (19.582) (24,86) 4 April 71.873 58.291 (13.582) (18,90) 5 Mei 55.070 40.306 (14.764) (26,81) 6 Juni 56.245 45.970 (10.275) (18,27) 7 Juli 97.428 78.502 (18.926) (19,43) 8 Agustus 76.490 78.308 1.818 2,38 9 September 26.371 35.047 8.676 32,90

10 Oktober 12.656 32.846 20.190 159,53 11 November 58.971 24.707 (34.264) (58,10) 12 Desember 99.847 25.469 (74.378) (74,49)

690.589 536.176 (154.413) (22,36)

No. Bulan Realisasi Tanam (Ha)

Total

Perbandingan 2016 thd. 2015

Realisasi tanam kacang tanah sampai dengan bulan Desember tahun 2016 seluas 420.941 ha apabila dibandingkan dengan tahun 2015 lebih rendah 9.902 ha (2,30%). Realisasi tanam kacang tanah dapat dilihat pada Tabel 21.

Tabel 21. Realisasi Luas Tanam Kacang Tanah Tahun 2016 Dibanding Tahun

2015

2015 2016 (Ha) (%)1 Januari 19.978 23.690 3.712 18,58 2 Februari 48.966 20.654 (28.313) (57,82) 3 Maret 108.844 105.096 (3.748) (3,44) 4 April 27.407 38.114 10.707 39,06 5 Mei 19.581 19.637 56 0,28 6 Juni 20.247 22.718 2.471 12,20 7 Juli 23.560 23.856 296 1,26 8 Agustus 18.663 33.641 14.978 80,26 9 September 7.694 14.039 6.345 82,46

10 Oktober 3.556 49.654 46.098 1.296,33 11 November 59.336 40.220 (19.116) (32,22) 12 Desember 73.011 29.624 (43.387) (59,43)

430.843 420.941 (9.902) (2,30)

Perbandingan 2016 thd. 2015No. Bulan Realisasi Tanam (Ha)

Total

Page 31: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 18 |

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 19

Tabel 24. Realisasi Luas Tanam Ubijalar Tahun 2016 Dibanding Tahun 2015

2015 2016 (Ha) (%)1 Januari 25.079 12.130 (12.949) (51,63) 2 Februari 8.552 6.783 (1.769) (20,68) 3 Maret 9.697 9.087 (610) (6,29) 4 April 10.217 8.213 (2.004) (19,61) 5 Mei 13.431 10.009 (3.422) (25,48) 6 Juni 11.085 9.116 (1.969) (17,76) 7 Juli 8.481 8.743 262 3,09 8 Agustus 10.156 9.916 (240) (2,36) 9 September 8.803 10.320 1.517 17,23

10 Oktober 8.232 12.227 3.995 48,53 11 November 10.342 11.045 703 6,79 12 Desember 13.823 12.109 (1.714) (12,40)

137.898 119.699 (18.199) (13,20)

No. BulanRealisasi Tanam (Ha)

Total

Perbandingan 2016 thd. 2015

B. Pertemuan/Koordinasi Tahun 2016 1. Pertemuan Evaluasi Pelaksanaan GP-PTT dan PAT-PIP Kedelai 2015

dan Pemantapan Pelaksanaan Kegiatan Kedelai Tahun 2016 di Bandung Pertemuan evaluasi pelaksanaan GP-PTT dan PAT-PIP kedelai 2015 serta pemantapan pelaksanaan kegiatan kedelai tahun 2016 telah dilaksanakan pada tanggal 17-19 Februari 2016 di Hotel Aquila Bandung. Tujuan dari pertemuan ini adalah mengevaluasi pelaksanaan/realisasi kegiatan GP-PTT dan PAT-PIP kedelai tahun 2015 dan memantapkan pelaksanaan kegiatan aneka kacang dan umbi tahun 2016. Pertemuan ini dibuka oleh Direktur Jenderal Tanaman Pangan dan dihadiri narasumber dari Kementerian Koordinasi Bidang Ekonomi, Kementerian Perdagangan, Bulog, Perguruan Tinggi, Asosiasi Importir Kedelai, Eselon II lingkup Ditjen Tanaman Pangan, Balitkabi Malang, peserta dari Dinas Pertanian Propinsi/Kabupaten/Kota pelaksana kegiatan pengembangan kedelai serta undangan lainnya. Berdasarkan arahan Direktur Jenderal Tanaman Pangan dan paparan narasumber serta hasil diskusi, dapat disimpulkan sebagai berikut: a. Dalam mendukung NAWACITA, Kabinet Kerja 2015-2019, salah satunya

untuk mewujudkan ketahanan dan kedaulatan pangan, sehingga komoditas strategis tanaman pangan seperti padi, jagung dan kedelai ditargetkan mencapai swasembada berkelanjutan untuk padi dan jagung, serta mengurangi importasi kedelai dan/atau dapat mencapai swasembada pada tahun 2017.

b. Untuk mencapai swasembada padi, jagung dan kedelai telah ditetapkan kebijakan antara lain: (a) merevisi Peraturan Presiden tentang pengadaan benih, pupuk dan alsintan dari semula tender menjadi

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 18

Realisasi tanam kacang hijau sampai dengan bulan Desember tahun 2016 seluas 219.505 ha apabila dibandingkan dengan tahun 2015 lebih rendah 14.435 ha (6,17%). Realisasi tanam kacang hijau dapat dilihat pada Tabel 22.

Tabel 22. Realisasi Luas Tanam Kacang Hijau Tahun 2016 Dibanding Tahun

2015

2015 2016 (Ha) (%)1 Januari 7.313 7.796 483 6,60 2 Februari 24.407 10.645 (13.763) (56,39) 3 Maret 21.616 21.149 (467) (2,16) 4 April 15.247 14.326 (921) (6,04) 5 Mei 13.158 20.727 7.569 57,52 6 Juni 60.829 35.039 (25.790) (42,40) 7 Juli 28.438 53.031 24.593 86,48 8 Agustus 21.581 34.204 12.623 58,49 9 September 15.872 13.478 (2.394) (15,08)

10 Oktober 3.629 4.274 645 17,77 11 November 7.931 2.002 (5.929) (74,76) 12 Desember 13.919 2.834 (11.085) (79,64)

233.940 219.505 (14.435) (6,17)

Perbandingan 2016 thd. 2015No. Bulan Realisasi Tanam (Ha)

Total

Realisasi tanam ubikayu sampai dengan bulan Desember tahun 2016 seluas 831.692 ha apabila dibandingkan dengan tahun 2015 lebih tinggi 8.786 ha (1,07%). Realisasi tanam ubikayu dapat dilihat pada Tabel 23.

Tabel 23. Realisasi Luas Tanam Ubikayu Tahun 2016 Dibanding Tahun 2015

2015 2016 (Ha) (%)1 Januari 83.662 106.976 23.314 27,87 2 Februari 57.314 53.333 (3.981) (6,95) 3 Maret 52.866 45.338 (7.528) (14,24) 4 April 50.755 41.200 (9.555) (18,83) 5 Mei 37.684 40.153 2.469 6,55 6 Juni 31.469 36.972 5.503 17,49 7 Juli 15.046 32.046 17.000 112,98 8 Agustus 13.294 29.954 16.660 125,32 9 September 12.643 36.048 23.405 185,12

10 Oktober 11.290 150.455 139.165 1.232,64 11 November 186.594 138.590 (48.004) (25,73) 12 Desember 270.289 120.627 (149.662) (55,37)

822.906 831.692 8.786 1,07

No. Bulan Realisasi Tanam (Ha)

Total

Perbandingan 2016 thd. 2015

Realisasi tanam ubijalar sampai dengan bulan Desember tahun 2016 seluas 119.699 ha apabila dibandingkan dengan tahun 2015 lebih rendah 18.199 ha (13,20%). Realisasi tanam ubijalar dapat dilihat pada Tabel 24.

Page 32: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 19

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 19

Tabel 24. Realisasi Luas Tanam Ubijalar Tahun 2016 Dibanding Tahun 2015

2015 2016 (Ha) (%)1 Januari 25.079 12.130 (12.949) (51,63) 2 Februari 8.552 6.783 (1.769) (20,68) 3 Maret 9.697 9.087 (610) (6,29) 4 April 10.217 8.213 (2.004) (19,61) 5 Mei 13.431 10.009 (3.422) (25,48) 6 Juni 11.085 9.116 (1.969) (17,76) 7 Juli 8.481 8.743 262 3,09 8 Agustus 10.156 9.916 (240) (2,36) 9 September 8.803 10.320 1.517 17,23

10 Oktober 8.232 12.227 3.995 48,53 11 November 10.342 11.045 703 6,79 12 Desember 13.823 12.109 (1.714) (12,40)

137.898 119.699 (18.199) (13,20)

No. BulanRealisasi Tanam (Ha)

Total

Perbandingan 2016 thd. 2015

B. Pertemuan/Koordinasi Tahun 2016 1. Pertemuan Evaluasi Pelaksanaan GP-PTT dan PAT-PIP Kedelai 2015

dan Pemantapan Pelaksanaan Kegiatan Kedelai Tahun 2016 di Bandung Pertemuan evaluasi pelaksanaan GP-PTT dan PAT-PIP kedelai 2015 serta pemantapan pelaksanaan kegiatan kedelai tahun 2016 telah dilaksanakan pada tanggal 17-19 Februari 2016 di Hotel Aquila Bandung. Tujuan dari pertemuan ini adalah mengevaluasi pelaksanaan/realisasi kegiatan GP-PTT dan PAT-PIP kedelai tahun 2015 dan memantapkan pelaksanaan kegiatan aneka kacang dan umbi tahun 2016. Pertemuan ini dibuka oleh Direktur Jenderal Tanaman Pangan dan dihadiri narasumber dari Kementerian Koordinasi Bidang Ekonomi, Kementerian Perdagangan, Bulog, Perguruan Tinggi, Asosiasi Importir Kedelai, Eselon II lingkup Ditjen Tanaman Pangan, Balitkabi Malang, peserta dari Dinas Pertanian Propinsi/Kabupaten/Kota pelaksana kegiatan pengembangan kedelai serta undangan lainnya. Berdasarkan arahan Direktur Jenderal Tanaman Pangan dan paparan narasumber serta hasil diskusi, dapat disimpulkan sebagai berikut: a. Dalam mendukung NAWACITA, Kabinet Kerja 2015-2019, salah satunya

untuk mewujudkan ketahanan dan kedaulatan pangan, sehingga komoditas strategis tanaman pangan seperti padi, jagung dan kedelai ditargetkan mencapai swasembada berkelanjutan untuk padi dan jagung, serta mengurangi importasi kedelai dan/atau dapat mencapai swasembada pada tahun 2017.

b. Untuk mencapai swasembada padi, jagung dan kedelai telah ditetapkan kebijakan antara lain: (a) merevisi Peraturan Presiden tentang pengadaan benih, pupuk dan alsintan dari semula tender menjadi

Page 33: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 20 |

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 21

i. Salah satu upaya meningkatkan produksi kedelai pada tahun 2016, adalah pengembangan kedelai di lahan pasang surut melalui Teknologi Budidaya Jenuh Air (BJA). Potensi lahan pasang surut di Indonesia mencapai + 2 juta ha yang tersebar di beberapa provinsi seperti: Jambi, Sumatera Selatan, Lampung dan Kalimantan. Kendala pengembangan budidaya tanaman pangan (kedelai) di lahan pasang surut adalah tingginya kadar pirit (FeS2) yang menyebabkan PH tanah rendah, namun hal ini dapat diatasi dengan pengaturan tinggi air (BJA), pengolahan tanah (olah tanah ringan) dan pemberian kapur.

j. Untuk mengalokasikan kegiatan peningkatan produksi kedelai di tingkat kabupaten telah dilakukan identifikasi dan analisis potensi lahan yang ada, disamping analisis data luas areal tanam sebelumnya. Namun yang lebih penting harus ada komunikasi intensif antara Kabupaten, Provinsi dan Pusat sehingga tidak terjadi kesalahfahaman luasnya alokasi kegiatan program pengembangan kedelai.

k. Kebijakan Harga Pembelian Petani (HBP) sebesar Rp 7.700,-/kg, belum efektif, di mana rata-rata harga kedelai di tingkat produsen masih di bawah harga tersebut. Hal ini, dikarenakan belum efektifnya peran Bulog dalam menyerap hasil panen kedelai petani akibat belum adanya peraturan turunan dari Perpres No. 32/2013. Untuk mendukung penguatan peran Perum Bulog, saat ini Menko Perekonomian telah menyampaikan rancangan Perpres Penugasan Perum Bulog ke Sekretaris Kabinet melalui surat Nomor. S-15/M.EKON/01/2016. Perpres tersebut akan menjadi peraturan tunggal untuk penugasan BULOG terhadap semua komoditas pangan. Selain itu Kementerian Keuangan telah menyetujui adanya tarif impor kedelai sebesar 5% serta bukti serap untuk komoditas strategis (kedelai lokal) sehingga terjadi harga konsumsi yang kompetitif antara kedelai lokal dengan kedelai impor.

l. Dukungan perbenihan dalam upaya peningkatan produksi kedelai pada tahun 2016 adalah kegiatan perbanyakan benih sumber di 25 Balai Benih Induk/Utama yang tersebar di 31 provinsi, serta kegiatan pengawalan penyediaan benih kedelai bersertifikat di 13 provinsi sentra kedelai. Disamping itu juga dilakukan penguatan modal kepada 2 BUMN (PT SHS dan Pertani) untuk menyediakan benih kedelai bersubsidi seluas 50.000 hektar atau setara dengan 2.500 ton benih.

m. CP/CL merupakan persyaratan mutlak yang harus dipenuhi oleh provinsi/kabupaten/kota dalam mengusulkan cadangan benih nasional untuk mengatasi dampak akibat bencana alam (banjir), selain itu juga CPCL ini sangat diperlukan oleh BPS.

n. Dalam rangka perbaikan kualitas data BPS maka perlu dilakukan langkah-langkah sebagai berikut: (a) ketepatan waktu distribusi data dari tingkat lapangan hingga tingkat provinsi sesuai dengan ketentuan yang berlaku; (b) membuat data CPCL kegiatan berdasarkan format BPS (by name by address) sehingga lokasi kegiatan masuk dalam listing data BPS; (c) mengatasi kendala pelaksanaan survey ubinan seperti:

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 20

Penunjukan Langsung dan e-katalog; (b) mereviu Harga Pembelian Pemerintah (HPP) gabah/beras dan harga pembelian kedelai, (c) meningkatkan sinkronisasi antar Kementerian/Lembaga dan stakeholder (d) melakukan pengawalan dan pendampingan oleh petugas pertanian bersama Perguruan Tinggi/Mahasiswa dan TNI-AD/Babinsa.

c. Awal pelaksanaan kegiatan Ditjen Tanaman Pangan mengalami penundaan, hal ini sebagai akibat terjadinya: (1) revisi anggaran, baik berupa refocusing intern Ditjen Tanaman Pangan; (2) perubahan anggaran antar program; (3) terjadinya perubahan nomenklatur Direktorat Pasca Panen dan (4) perubahan akun belanja 1765 menjadi 5884 dalam RKAKL 2016.

d. Dalam rangka mempercepat pelaksanaan kegiatan dan/atau penyerapan anggaran diharapkan setiap satuan kerja dapat segera mempersiapkan kelengkapan administrasi dan dokumen lainnya sambil menunggu terbitnya Daftar Isian Penggunaan Anggaran (DIPA) yang hingga saat ini masih dalam proses Revisi oleh Direktorat Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan.

e. Berdasarkan angka ramalan II tahun 2015, produksi kedelai mencapai 973,12 ribu ton atau meningkat sebesar 18,14 ribu ton (1,90%) bila dibandingkan angka tetap 2014. Namun bila dibandingkan dengan sasaran 2015 sebesar 1,2 juta ton maka capaian tersebut masih kurang 226,88 ribu ton (81,09%).

f. Titik-titik kritis pelaksanaan kegiatan peningkatan produksi dan produktivitas kedelai antara lain: (a) ketersediaan benih bersertifikat; (b) ketersediaan pupuk; (c) rentan terhadap serangan OPT dan Dampak Perubahan Iklim (DPI) yang menyebabkan puso dan/atau provitas rendah; (d) mayoritas pelaksanaan kegiatan APBN tidak ditindaklanjuti oleh swadaya masyarakat pada pertanaman selanjutnya; (e) kebijakan tata niaga kedelai (harga dan bea masuk).

g. Dengan telah diberlakukannya PMK 168/PMK.05/2015 fasilitasi Pemerintah pada Kementerian Negara/ Lembaga tidak lagi memenuhi kriteria Bantuan Sosial (Bansos) dan diarahkan pada Bantuan Pemerintah. Pelaksanaan aneka kacang dan umbi tahun 2016 dengan berdasarkan PMK tersebut dikategorikan dalam bentuk sarana dan prasarana yang mekanismenya melalui transfer barang dan/atau transfer uang.

h. Guna memastikan dana bantuan pemerintah yang sudah disalurkan ke rekening kelompoktani (transfer uang) untuk segera direalisasikan fisiknya dan apabila tidak mungkin dapat direalisasikan, agar segera mengembalikan ke Kas Negara. Bukti Surat Setoran Bukan Pajak (SSBP) dan bukti penerimaan negara agar diemail ke [email protected] dan atau Direktorat Aneka Kacang danUmbi c.q Subdit Kedelai, Jalan Raya Ragunan Nomor 15 Pasar Minggu Jakarta Selatan 12520.

Page 34: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 21

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 21

i. Salah satu upaya meningkatkan produksi kedelai pada tahun 2016, adalah pengembangan kedelai di lahan pasang surut melalui Teknologi Budidaya Jenuh Air (BJA). Potensi lahan pasang surut di Indonesia mencapai + 2 juta ha yang tersebar di beberapa provinsi seperti: Jambi, Sumatera Selatan, Lampung dan Kalimantan. Kendala pengembangan budidaya tanaman pangan (kedelai) di lahan pasang surut adalah tingginya kadar pirit (FeS2) yang menyebabkan PH tanah rendah, namun hal ini dapat diatasi dengan pengaturan tinggi air (BJA), pengolahan tanah (olah tanah ringan) dan pemberian kapur.

j. Untuk mengalokasikan kegiatan peningkatan produksi kedelai di tingkat kabupaten telah dilakukan identifikasi dan analisis potensi lahan yang ada, disamping analisis data luas areal tanam sebelumnya. Namun yang lebih penting harus ada komunikasi intensif antara Kabupaten, Provinsi dan Pusat sehingga tidak terjadi kesalahfahaman luasnya alokasi kegiatan program pengembangan kedelai.

k. Kebijakan Harga Pembelian Petani (HBP) sebesar Rp 7.700,-/kg, belum efektif, di mana rata-rata harga kedelai di tingkat produsen masih di bawah harga tersebut. Hal ini, dikarenakan belum efektifnya peran Bulog dalam menyerap hasil panen kedelai petani akibat belum adanya peraturan turunan dari Perpres No. 32/2013. Untuk mendukung penguatan peran Perum Bulog, saat ini Menko Perekonomian telah menyampaikan rancangan Perpres Penugasan Perum Bulog ke Sekretaris Kabinet melalui surat Nomor. S-15/M.EKON/01/2016. Perpres tersebut akan menjadi peraturan tunggal untuk penugasan BULOG terhadap semua komoditas pangan. Selain itu Kementerian Keuangan telah menyetujui adanya tarif impor kedelai sebesar 5% serta bukti serap untuk komoditas strategis (kedelai lokal) sehingga terjadi harga konsumsi yang kompetitif antara kedelai lokal dengan kedelai impor.

l. Dukungan perbenihan dalam upaya peningkatan produksi kedelai pada tahun 2016 adalah kegiatan perbanyakan benih sumber di 25 Balai Benih Induk/Utama yang tersebar di 31 provinsi, serta kegiatan pengawalan penyediaan benih kedelai bersertifikat di 13 provinsi sentra kedelai. Disamping itu juga dilakukan penguatan modal kepada 2 BUMN (PT SHS dan Pertani) untuk menyediakan benih kedelai bersubsidi seluas 50.000 hektar atau setara dengan 2.500 ton benih.

m. CP/CL merupakan persyaratan mutlak yang harus dipenuhi oleh provinsi/kabupaten/kota dalam mengusulkan cadangan benih nasional untuk mengatasi dampak akibat bencana alam (banjir), selain itu juga CPCL ini sangat diperlukan oleh BPS.

n. Dalam rangka perbaikan kualitas data BPS maka perlu dilakukan langkah-langkah sebagai berikut: (a) ketepatan waktu distribusi data dari tingkat lapangan hingga tingkat provinsi sesuai dengan ketentuan yang berlaku; (b) membuat data CPCL kegiatan berdasarkan format BPS (by name by address) sehingga lokasi kegiatan masuk dalam listing data BPS; (c) mengatasi kendala pelaksanaan survey ubinan seperti:

Page 35: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 22 |

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 23

perhatian khusus untuk satker di daerah agar melakukan penyerapan anggaran. Berdasarkan laporan dari 221 satker Direktorat Jenderal Tanaman Pangan yang ada di lapangan masih 74 satker yang belum pernah mengambil uang persediaan (UP), diharapkan untuk segera mengambil UP dan penyerapan kegiatan lainnya. Berdasarkan PMK 168/PMK.05/2015 bahwa pelaksanaan yang semula berupa bantuan sosial (bansos) berubah menjadi bantuan pemerintah yang penyalurannya dapat berupa barang atau berupa uang melalui mekanisme yang sudah ditetapkan. Bantuan Pemerintah dalam bentuk bantuan sarana/prasarana kelompok akun dalam bentuk belanja barang untuk diserahkan kepada masyarakat/pemda (526111) dan (52622) sedangkan DIPA bantuan pemerintah untuk kegiatan CF-SKR pada akun 526311/belanja barang lainnya untuk diserahkan kepada masyarakat/pemda yang merupakan bantuan pemerintah dalam bentuk bantuan lainnya yang memiliki karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh Pengguna Anggaran.

c. Anggaran yang dialokasikan kepada Direktorat Jenderal Tanaman Pangan tersebut diprioritaskan untuk komoditi padi, jagung dan kedelai serta sebagian kecil untuk ubikayu dan pengembangan ubijalar di wilayah timur. Oleh karena itu dengan adanya bantuan dana hibah Jepang melalui CF-SKR yang memfasilitasi peningkatan produksi kacang tanah dan ubijalar, sangat membantu dalam mendukung peningkatan produksi tahun 2016, walaupun kontribusi produksi yang dihasilkan tidak begitu besar. Namun diharapkan kegiatan tersebut dapat dijadikan sebagai stimulant pelaksanaan kegiatan kedepannya.

d. Kegiatan yang difasilitasi oleh program CF-SKR pada Direktorat Jenderal Tanaman Pangan berlangsung sejak 2008 hingga 2016. Dimana pelaksanaan kegiatan pada tahun 2016 dialokasikan dana sebesar Rp. 4,5 miliar yang digunakan sebagai upaya peningkatan produksi kacang tanah dan ubijalar yang sasarannya kacang tanah seluas 550 ha (3 Provinsi pada 8 Kabupaten/Kota) dan ubijalar seluas 500 ha (4 Provinsi pada 9 Kabupaten/Kota). Fasilitasi yang diberikan untuk kacang tanah berupa benih dan pupuk, sedangkan ubijalar berupa pupuk dan herbisida. Fasilitasi tersebut disesuaikan denga spesifik lokasi. Fasilitasi yang diberikan per hektar untuk kacang tanah sebesar Rp. 2.964.500,- dan ubijalar Rp. 2.985.000,-. Petani/kelompok tani pelaksanaan kegiatan di lapangan agar dapat mendokumentasikan dalam bentuk foto sebagai kelengkapan laporan (plang/papan nama yang menunjukan bahwa proyek tersebut didanai dari CF-SKR).

e. Dalam rangka pelaksanaan kegiatan ini perlu dilakukan pengawalan dan pengawasan baik internal maupun eksternal. Pengawalan dan pengawasan tersebut berfungsi sebagai konsultasi serta memberikan

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 22

pergantian KCD, alat ubinan yang baik, informasi waktu panen, update konversi polong kering panen menjadi biji kering.

o. Sebagai acuan dalam melaksanakan pengelolaan kegiatan bantuan pemerintah mulai dari tingkat pusat, provinsi, kabupaten/kota, maka perlu disusun petunjuk pelaksanaan dan/atau petunjuk teknis yang mengacu pada pedoman umum yang telah diterbitkan oleh Kementerian Pertanian yang disusun berdasarkan pada peraturan menteri keuangan Nomor PMK 168/PMK.05/2015 dan Permentan Nomor 62 tahun 2015.

p. Salah satu upaya dalam menggairahkan petani dalam berbudidaya kedelai perlu dilakukan kerjasama yang saling menguntungkan (MoU) antara Asosiasi Kedelai Indonesia dengan kelompoktani peserta program kedelai 2016.

2. Sosialisasi Pelaksanaan Kegiatan Aneka Kacang dan Umbi melalui

CF-SKR Tahun 2016 di Provinsi Jawa Barat Dalam rangka menyamakan persepsi antara pusat dan daerah dalam melaksanakan kegiatan peningkatan produksi kacang tanah dan ubijalar bantuan Pemerintah Jepang (JICA) melalui CF-SKR Tahun 2016, Direktorat Aneka Kacang dan Umbi telah melaksanakan Sosialisasi Pelaksanaan Kegiatan Aneka Kacang dan Umbi Melalui CF-SKR Tahun 2016 pada tanggal 6 - 8 April 2016 di Hotel Santika - Bandung, Jawa Barat. Pertemuan dibuka secara resmi oleh Bapak Direktur Jenderal Tanaman Pangan (Dr. Ir. Hasil Sembiring, M.Sc.) dan dihadiri oleh Kepala Dinas/ Sekretaris Dinas/ Kepala Bidang/ Kepala Seksi Akabi Dinas Pertanian Provinsi dan Kabupaten yang melaksanakan kegiatan CF-SKR Tahun 2016, Biro Kerjasama Luar Negeri - Sekjen Kementan, Balitkabi–Malang, Inspektur II Kementerian Pertanian, Badan Pengawasan Keuangan Dan Pembangunan - BPKP, Kabagcan Ditjen Tanaman Pangan, Direktorat Pengolahan Dan Pemasaran Hasil Tanaman Pangan, Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan serta lingkup Direktorat Aneka Kacang dan Umbi. Berdasarkan arahan Dirjen Tanaman Pangan dan hasil diskusi yang berkembang, dari pertemuan tersebut diperoleh pokok-pokok rumusan sebagai berikut : a. Direktorat Jenderal Tanaman Pangan mempunyai peran dalam hal

peningkatan produksi tanaman pangan yang meliputi 7 komoditi unggulan antara lain padi, jagung, kedelai, kacang tanah, kacang hijau, ubikayu dan ubijalar. Dimana sesuai dengan program Nawa Cita Direktorat Jenderal Tanaman Pangan mendapat tugas dalam hal swasembada berkelanjutan untuk padi dan jagung serta swasembada kedelai.

b. Pada Tahun 2016 Direktorat Jenderal Tanaman Pangan sebesar Rp. 7,7 Trilyun sampai kondisi periode 6 April 2016 realisasi penyerapan anggaran masih rendah baru mencapai 0,65%, hal tersebut menjadi

Page 36: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 23

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 23

perhatian khusus untuk satker di daerah agar melakukan penyerapan anggaran. Berdasarkan laporan dari 221 satker Direktorat Jenderal Tanaman Pangan yang ada di lapangan masih 74 satker yang belum pernah mengambil uang persediaan (UP), diharapkan untuk segera mengambil UP dan penyerapan kegiatan lainnya. Berdasarkan PMK 168/PMK.05/2015 bahwa pelaksanaan yang semula berupa bantuan sosial (bansos) berubah menjadi bantuan pemerintah yang penyalurannya dapat berupa barang atau berupa uang melalui mekanisme yang sudah ditetapkan. Bantuan Pemerintah dalam bentuk bantuan sarana/prasarana kelompok akun dalam bentuk belanja barang untuk diserahkan kepada masyarakat/pemda (526111) dan (52622) sedangkan DIPA bantuan pemerintah untuk kegiatan CF-SKR pada akun 526311/belanja barang lainnya untuk diserahkan kepada masyarakat/pemda yang merupakan bantuan pemerintah dalam bentuk bantuan lainnya yang memiliki karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh Pengguna Anggaran.

c. Anggaran yang dialokasikan kepada Direktorat Jenderal Tanaman Pangan tersebut diprioritaskan untuk komoditi padi, jagung dan kedelai serta sebagian kecil untuk ubikayu dan pengembangan ubijalar di wilayah timur. Oleh karena itu dengan adanya bantuan dana hibah Jepang melalui CF-SKR yang memfasilitasi peningkatan produksi kacang tanah dan ubijalar, sangat membantu dalam mendukung peningkatan produksi tahun 2016, walaupun kontribusi produksi yang dihasilkan tidak begitu besar. Namun diharapkan kegiatan tersebut dapat dijadikan sebagai stimulant pelaksanaan kegiatan kedepannya.

d. Kegiatan yang difasilitasi oleh program CF-SKR pada Direktorat Jenderal Tanaman Pangan berlangsung sejak 2008 hingga 2016. Dimana pelaksanaan kegiatan pada tahun 2016 dialokasikan dana sebesar Rp. 4,5 miliar yang digunakan sebagai upaya peningkatan produksi kacang tanah dan ubijalar yang sasarannya kacang tanah seluas 550 ha (3 Provinsi pada 8 Kabupaten/Kota) dan ubijalar seluas 500 ha (4 Provinsi pada 9 Kabupaten/Kota). Fasilitasi yang diberikan untuk kacang tanah berupa benih dan pupuk, sedangkan ubijalar berupa pupuk dan herbisida. Fasilitasi tersebut disesuaikan denga spesifik lokasi. Fasilitasi yang diberikan per hektar untuk kacang tanah sebesar Rp. 2.964.500,- dan ubijalar Rp. 2.985.000,-. Petani/kelompok tani pelaksanaan kegiatan di lapangan agar dapat mendokumentasikan dalam bentuk foto sebagai kelengkapan laporan (plang/papan nama yang menunjukan bahwa proyek tersebut didanai dari CF-SKR).

e. Dalam rangka pelaksanaan kegiatan ini perlu dilakukan pengawalan dan pengawasan baik internal maupun eksternal. Pengawalan dan pengawasan tersebut berfungsi sebagai konsultasi serta memberikan

Page 37: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 24 |

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 25

3. Sosialisasi Sms Gateway Monev Kedelai (Training of Trainer) Tahun 2016 Dalam rangka mendukung upaya monitoring evaluasi (monev) secara real-time program peningkatan produksi kedelai melalui pola bantuan pemerintah TA 2016. Direktorat Aneka Kacang dan Umbi menyelenggarakan Sosialisasi SMS Gateway Monev Kedelai Tahun 2016 pada tanggal 12-14 April 2016 di Hotel Novotel DIY. Pertemuan dibuka secara resmi oleh Direktur Aneka Kacang dan Umbi Bapak. Dr. Ir. Maman Suherman, MM. Pertemuan dihadiri oleh Nara Sumber, petugas teknis Dinas Pertanian (Propinsi dan Kabupaten) pelaksana Program Kegiatan Kedelai Tahun 2016 yang menangani Data dan Informasi. Adapun materi yang sampaikan dalam pertemuan antara lain : 1) Training Aplikasi Sms gateway Monev Kedelai, 2) Public speaking Training, 3) Diskusi dan Praktek Training Aplikasi Sms gateway Monev Kedelai Berdasarkan arahan Bapak Direktur Aneka Kacang Dan Umbi, diskusi serta materi dari para narasumber, diperoleh pokok-pokok rumusan sebagai berikut : a. Tujuan diadakan workshop sebagai sarana belajar dan latihan bagi

petugas teknis Dinas Pertanian (Propinsi dan Kabupaten) yang menangani Data dan Informasi dan diharapkan peserta mampu melakukan pelatihan lanjutan kepada petugas lapangan dan kelompok tani penerima Bantuan Pemerintah.

b. Workshop sebagai upaya menguatkan kemampuan peserta dalam pelaksanaan sosialisasi di lapangan, yang nantinya mampu mendukung monitoring evaluasi (monev) secara real-time program peningkatan produksi kedelai melalui pola bantuan pemerintah TA 2016.

c. Metode pelaksanaan workshop dilakukan dengan dua cara yaitu pemahaman secara teori dan praktek langsung

d. Praktek langsung dengan melakukan pengiriman sms ke server SMS Gateway oleh peserta dengan format dan prinsip-prinsip yang sesuai dengan tata cara yang sudah disampaikan oleh nara sumber, seluruh peserta mampu melakukan sms dengan benar. Peserta secara acak sudah mampu mempraktekkan sosialisasi dengan baik dan efektif sesuai petunjuk nara sumber sebelumnya.

e. Penerapan aplikasi sms gateway diharapkan dapat membantu terlaksanannya program pemerintah yang diterapkan dengan bantuan aplikasi yang terkini dan akurat, komitmen yang kuat yang didukung oleh semua pihak termasuk pemangku kepentingan baik hulu, onfarm maupun hilir serta terciptanya koordinasi yang sinkron dan sinergis disetiap tingkat pemerintahan mulai dari Pusat, Provinsi, Kabupaten, Kecamatan sampai ketingkat Desa merupakan salah dasar penunjang

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 24

saran/masukan yang bermanfaat dalam pencapaian sasaran pelaksanaan kegiatan.

f. Inovasi teknologi budidaya merupakan salah satu penentu bagi upaya peningkatan produksi. Berdasarkan hasil analisa Balitkabi tentang iklim regional di Indonesia mengindikasikan bahwa komoditas kacang tanah dan ubijalar sangat cocok dibudidayakan sebagai faktor eliminasi pengaruh perubahan iklim bila dibandingkan dengan komoditi padi, jagung dan kedelai. Namun dalam rangka meningkatkan produksi perlu adanya dukungan antara lain a) kualitas benih; b) penyiapan benih; c) pemilihan lokasi; d) penyiapan lahan, tanam; e) pemupukan; f) penyiangan; g) pengairan; h) pengamatan dan i) panen serta penangan pasca panen yang meliputi 1) perempesan; 2) penjemuran/pengeringan; 3) sortasi, pengemasan, penyimpanan dan distribusi.

g. Kacang tanah merupakan tanaman unggulan setelah kedelai sebagai bahan pangan dan industri. Kacang tanah biasa ditanam di sawah pada musim kemarau dengan pengairan terbatas atau di tegalan/sawah tadah hujan pada pertengahan hingga akhir musim hujan.

h. Ubijalar merupakan komoditas pangan potensial di lahan sawah khususnya bila ditanam setelah padi (jika air cukup untuk budidaya padi) serta merupakan komoditas pangan yang paling menjanjikan pada musim kemarau. Dilahan kering (tegal) dalam naungan 30% maupun tanpa naungan, ubijalar merupakan sumber pangan yang menjanjikan karena merupakan sumber pendapatan petani diluar usahatani utamanya.

i. Kebijakan pengolahan hasil tanaman pangan dalam mendukung agroindustri menuju kemandirian petani meliputi a) peningkatan nilai tambah melalui agroindustri pedesaan (UPH/unit pengolahan hasil); b) peningkatan inovasi dan diseminasi teknologi pengolahan (sosialisasi dan penerapan teknologi); c) peningkatan efisiensi usaha pengolahan hasil pertanian melalui optimalisasi dan modernisasi sarana pengolahan (bantuan sarana); d) peningkatan kemampuan dan keterampilan SDM pengolahan serta penguatan lembaga usaha pengolahan hasil ditingkat petani (pelatihan, bimtek); e) peningkatan upaya pengelolaan lingkungan menuju zero waste (tanpa limbah).

j. Kesepakatan dari pelaksana kegiatan tersebut bahwa jadwal tanam disesuaikan dengan kondisi spesifik agroekosistem setempat, sehingga sebaran waktunya mulai dari bulan April hingga Oktober.

k. Laporan perkembangan pelaksanaan kegiatan aneka kacang dan umbi melalui bantuan CF-SKR wajib dilaporkan setiap triwulan.

Page 38: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 25

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 25

3. Sosialisasi Sms Gateway Monev Kedelai (Training of Trainer) Tahun 2016 Dalam rangka mendukung upaya monitoring evaluasi (monev) secara real-time program peningkatan produksi kedelai melalui pola bantuan pemerintah TA 2016. Direktorat Aneka Kacang dan Umbi menyelenggarakan Sosialisasi SMS Gateway Monev Kedelai Tahun 2016 pada tanggal 12-14 April 2016 di Hotel Novotel DIY. Pertemuan dibuka secara resmi oleh Direktur Aneka Kacang dan Umbi Bapak. Dr. Ir. Maman Suherman, MM. Pertemuan dihadiri oleh Nara Sumber, petugas teknis Dinas Pertanian (Propinsi dan Kabupaten) pelaksana Program Kegiatan Kedelai Tahun 2016 yang menangani Data dan Informasi. Adapun materi yang sampaikan dalam pertemuan antara lain : 1) Training Aplikasi Sms gateway Monev Kedelai, 2) Public speaking Training, 3) Diskusi dan Praktek Training Aplikasi Sms gateway Monev Kedelai Berdasarkan arahan Bapak Direktur Aneka Kacang Dan Umbi, diskusi serta materi dari para narasumber, diperoleh pokok-pokok rumusan sebagai berikut : a. Tujuan diadakan workshop sebagai sarana belajar dan latihan bagi

petugas teknis Dinas Pertanian (Propinsi dan Kabupaten) yang menangani Data dan Informasi dan diharapkan peserta mampu melakukan pelatihan lanjutan kepada petugas lapangan dan kelompok tani penerima Bantuan Pemerintah.

b. Workshop sebagai upaya menguatkan kemampuan peserta dalam pelaksanaan sosialisasi di lapangan, yang nantinya mampu mendukung monitoring evaluasi (monev) secara real-time program peningkatan produksi kedelai melalui pola bantuan pemerintah TA 2016.

c. Metode pelaksanaan workshop dilakukan dengan dua cara yaitu pemahaman secara teori dan praktek langsung

d. Praktek langsung dengan melakukan pengiriman sms ke server SMS Gateway oleh peserta dengan format dan prinsip-prinsip yang sesuai dengan tata cara yang sudah disampaikan oleh nara sumber, seluruh peserta mampu melakukan sms dengan benar. Peserta secara acak sudah mampu mempraktekkan sosialisasi dengan baik dan efektif sesuai petunjuk nara sumber sebelumnya.

e. Penerapan aplikasi sms gateway diharapkan dapat membantu terlaksanannya program pemerintah yang diterapkan dengan bantuan aplikasi yang terkini dan akurat, komitmen yang kuat yang didukung oleh semua pihak termasuk pemangku kepentingan baik hulu, onfarm maupun hilir serta terciptanya koordinasi yang sinkron dan sinergis disetiap tingkat pemerintahan mulai dari Pusat, Provinsi, Kabupaten, Kecamatan sampai ketingkat Desa merupakan salah dasar penunjang

Page 39: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 26 |

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 27

tingkat kemampuan yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan mereka secara efektif. Selain itu perlu pula diperhatikan bahwa dalam upaya pengembangan SDM ini, kinerja individual dan kelompok adalah subyek untuk peningkatan yang berkelanjutan dan bahwa orang-orang dalam organisasi dikembangkan dalam cara yang sesuai untuk memaksimalkan potensi serta promosi mereka. Secara rinci SDM dapat diuraikan sebagai berikut : a. Meningkatkan Produktivitas Kerja

Pengembangan SDM produktivitas kerja karyawan akan meningkat, kualitas dan kuantitas produk semakin baik, kaarena tchnikal skill, human skill dan managerial skill karyawan yang semakin membaik.

b. Mencapai efisiensi Pengembangan SDM bertujuan untuk meningkatkan efisiensi tenaga, waktu, biaya produksi relative kecil sehingga daya saing perusahaan semakin besar.

c. Meminimalisir Kerusakan Pengembangan SDM bertujuan untuk mengurangi kerusakan barang, produksi dan mesin-mesin karena karyawan semakin ahli dan terampil dalam melaksanakan pekerjaan.

d. Mengurangi Kecelakaan Pengembangan bertujuan untuk mengurangi tingkat kecelakaan karyawan, sehingga jumlah biaya pengobataan yang dikeluarkan perusahaan berkurang.

e. Meningkatkan Pelayanan Pengembangan bertujuan untuk meningkatkan pelayanan yang lebih baik dari SDM kepada karyawan, karena pemberian pelayanan yang baik merupakan daya penarik yang sangat penting.

f. Memelihara Moral Pegawai Dengan pengembangan moral SDM akan lebih baik karena keahlian dan ketrampilan sesuai dengan pekerjaan sehingga mereka antusias untuk menyelesaikan pekerjaan dengan baik.

g. Meningkatkan Peluang Karier Dengan pengembangan, kesempatan untuk meningkatkan karier karyawan semakin besar, karena keahlian, ketrampilan dan prestasi kerjanya lebih baik.

h. Meningkatkan Kepemimpinan Dengan pengembangan kepemimpinan seorang karyawan akan lebih baik lebih luwes, motivasinya lebih terarah sehingga pembinaan kerjasama semakin harmonis.

i. Mengurangi dan menghilangkan kinerja yang buruk Dalam hal ini kegiatan pengembangan akan meningkatkan kinerja pegawai saat ini, yang dirasakan kurang dapat bekerja secara efektif dan ditunjukkan untuk dapat mencapai efektitivitas kerja sebagaimana yang diharapkan oleh pimpinan.

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 26

dalam keberhasilan penerapan aplikasi ini. Sehubungan dengan hal tersebut pelaksanaan workshop Sosialisasi SMS Gateway Monev Kedelai Tahun 2016 sangat penting untuk meningkatkan kemampuan petugas dan petani serta memperoleh permasalahan yang dihadapi di tingkat lapangan, sehingga peningkatan produksi kedelai dapat dicapai.

Gambar 1. Pembukaan Sosialisasi SMS Gateway Monev Kedelai Tahun 2016 oleh Direktur Aneka Kacang dan Umbi

Gambar 2. Peserta Sosialisasi SMS Gateway Monev Kedelai dan Training of Trainer

4. Pengembangan Budidaya Organisasi dan Karakter Pegawai di

Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat Dalam rangka Pengembangan Budaya Organisasi dan Karakter Pegawai di Kamojang Green Hotel & Resort Garut Jawa Barat, Direktorat Aneka tanggal 10-12 Mei 2016. Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Kasubdit Aneka Kacang Lain dan dihadiri oleh Kepala Dinas, Kepala Bidang/ Kepala Seksi Dinas Pertanian Kabupaten, Lurah Kamojang karyawan dan karyawati Direktorat Aneka Kacang dan Umbi. Berdasarkan hasil pelaksanaan kegiatan tersebut, bahwa setiap orang dalam organisasi mempunyai pengetahuan dan keahlian dalam mencapai

Page 40: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 27

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 27

tingkat kemampuan yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan mereka secara efektif. Selain itu perlu pula diperhatikan bahwa dalam upaya pengembangan SDM ini, kinerja individual dan kelompok adalah subyek untuk peningkatan yang berkelanjutan dan bahwa orang-orang dalam organisasi dikembangkan dalam cara yang sesuai untuk memaksimalkan potensi serta promosi mereka. Secara rinci SDM dapat diuraikan sebagai berikut : a. Meningkatkan Produktivitas Kerja

Pengembangan SDM produktivitas kerja karyawan akan meningkat, kualitas dan kuantitas produk semakin baik, kaarena tchnikal skill, human skill dan managerial skill karyawan yang semakin membaik.

b. Mencapai efisiensi Pengembangan SDM bertujuan untuk meningkatkan efisiensi tenaga, waktu, biaya produksi relative kecil sehingga daya saing perusahaan semakin besar.

c. Meminimalisir Kerusakan Pengembangan SDM bertujuan untuk mengurangi kerusakan barang, produksi dan mesin-mesin karena karyawan semakin ahli dan terampil dalam melaksanakan pekerjaan.

d. Mengurangi Kecelakaan Pengembangan bertujuan untuk mengurangi tingkat kecelakaan karyawan, sehingga jumlah biaya pengobataan yang dikeluarkan perusahaan berkurang.

e. Meningkatkan Pelayanan Pengembangan bertujuan untuk meningkatkan pelayanan yang lebih baik dari SDM kepada karyawan, karena pemberian pelayanan yang baik merupakan daya penarik yang sangat penting.

f. Memelihara Moral Pegawai Dengan pengembangan moral SDM akan lebih baik karena keahlian dan ketrampilan sesuai dengan pekerjaan sehingga mereka antusias untuk menyelesaikan pekerjaan dengan baik.

g. Meningkatkan Peluang Karier Dengan pengembangan, kesempatan untuk meningkatkan karier karyawan semakin besar, karena keahlian, ketrampilan dan prestasi kerjanya lebih baik.

h. Meningkatkan Kepemimpinan Dengan pengembangan kepemimpinan seorang karyawan akan lebih baik lebih luwes, motivasinya lebih terarah sehingga pembinaan kerjasama semakin harmonis.

i. Mengurangi dan menghilangkan kinerja yang buruk Dalam hal ini kegiatan pengembangan akan meningkatkan kinerja pegawai saat ini, yang dirasakan kurang dapat bekerja secara efektif dan ditunjukkan untuk dapat mencapai efektitivitas kerja sebagaimana yang diharapkan oleh pimpinan.

Page 41: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 28 |

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

29

Gambar 3. Diskusi Penyusunan Protokol/ Ketentuan GAP Ubikayu

Gambar 4. Peserta Konsinyasi Penyusunan Protokol/ Ketentuan GAP Ubikayu

6. Focus Group Discussion (FGD) "Penyusunan Roadmap Padi, Jagung

dan Kedelai Tahun 2045" di Bogor

Focus Group Discussion (FGD) ”Penyusunan Roadmap Padi, Jagung dan Kedelai Tahun 2045", pada tanggal 28-29 September 2016 di Hotel Lor in Sentul, Bogor. Acara FGD dibuka oleh Direktur Jenderal Tanaman Pangan dan dipimpin oleh Bapak Dr. Ir. Sam Herodian, MS serta dihadiri peserta antara lain Ir. Baran Wirawan, M.Sc; Staf Ahli Menteri Bidang Investasi Pertanian; Staf Ahli Bidang Inovasi Teknologi Pertanian; Staf Ahli Menteri Bidang Infrastruktur Pertanian, Institut Pertanian Bogor; Balitkabi Malang; Universitas Gadjah Mada; Universitas Jenderal Soedirman; Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan; Direktorat Pengolahan dan Pemasaran Hasil Tanaman Pangan; Direktorat Perbenihan Tanaman Pangan; Direktorat Perlindungan Tanaman Pangan; Pusat Data dan Informasi Kementan; Pusat Penyuluhan Pertanian, Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP); Pusat Ketersediaan dan Kerawanan Pangan, Badan Ketahanan Pangan; Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian (PSEKP), Sekjen Kementan; Balai Besar Penelitian

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 28

5. Penyusunan Protokol/ Ketentuan GAP Ubikayu di Hotel Bumi Wiyata Depok Konsinyasi penyusunan protokol/ ketentuan GAP ubikayu di Hotel Bumi Wiyata Depok Tanggal 27 – 28 Juli 2016 dihadiri oleh Prof. Dr. Ir. Yudi Widodo, MS (Balitkabi), Drs. Suharyo Husein, BSc, MBA dan Dr. Ir. Thamrin D Chaniago, MSc (Masyarakat Singkong Indonesia), Ir. I Nyoman Suprayatna, MSc dan Dr. Wahyu Purbowarsito Setyo Waskito, MSc (Badan Standarisasi Nasional), Ir. Bambang Kuncoro (Direktorat P2HTP). Pada acara tersebut dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut : a. Semakin terbukanya pasar bebas antar negara, maka sejalan dengan

perkembangan pasar dunia yang semakin mengglobal, di mana batas antar negara tidak lagi jelas sehingga produk yang dihasilkan suatu negara bebas dipasarkan ke negara lain dengan persyaratan tertentu. Keadaan tersebut akan menyebabkan terjadinya persaingan yang ketat dari negara-negara produsen, termasuk di dalamnya produsen ubikayu. Untuk menyikapi tuntutan persyaratan tertentu dan dalam rangka menghasilkan produk ubikayu yang bermutu baik dan aman dikonsumsi, maka Kementerian Pertanian bersama Masyarakat Singkong Indonesia (MSI) dipandang perlu untuk menyusun ketentuan tata cara (pedoman) berproduksi ubikayu yang baik dan benar yang oleh Food and Agriculture Organization of the United Nations (FAO PBB) dinamakan Good Agricultural Practices (GAP) yang relevan dengan kondisi Indonesia. GAP mencakup penerapan teknologi yang ramah lingkungan, penjagaan kesehatan dan peningkatan kesejahteraan pekerja, pencegahan penularan Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) dan menetapkan prinsip traceability (suatu produk dapat ditelusuri asal-usulnya, dari pasar sampai kebun). Melalui penerapan GAP ini diharapkan di masa mendatang akan dihasilkan produk ubikayu yang bermutu baik dan aman dikonsumsi.

b. Tujuan diterbitkannya Pedoman Budidaya Ubikayu yang Baik dan Benar/GAP ini adalah untuk menjadi pedoman dalam melaksanakan budidaya ubikayu secara benar dan tepat, sehingga diperoleh produktivitas tinggi, mutu produk yang baik, keuntungan maksimal, ramah lingkungan dan memperhatikan aspek keamanan, kesehatan dan kesejahteraan petani, serta usaha produksi yang berkelanjutan (sustainable).

c. Untuk mendapatkan saran/masukan dari berbagai pihak terkait (IPB, Unibraw, Uned, Aspindo dan praktisi lainnya) diperlukan adanya seminar lanjutan.

Page 42: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 29

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

29

Gambar 3. Diskusi Penyusunan Protokol/ Ketentuan GAP Ubikayu

Gambar 4. Peserta Konsinyasi Penyusunan Protokol/ Ketentuan GAP Ubikayu

6. Focus Group Discussion (FGD) "Penyusunan Roadmap Padi, Jagung

dan Kedelai Tahun 2045" di Bogor

Focus Group Discussion (FGD) ”Penyusunan Roadmap Padi, Jagung dan Kedelai Tahun 2045", pada tanggal 28-29 September 2016 di Hotel Lor in Sentul, Bogor. Acara FGD dibuka oleh Direktur Jenderal Tanaman Pangan dan dipimpin oleh Bapak Dr. Ir. Sam Herodian, MS serta dihadiri peserta antara lain Ir. Baran Wirawan, M.Sc; Staf Ahli Menteri Bidang Investasi Pertanian; Staf Ahli Bidang Inovasi Teknologi Pertanian; Staf Ahli Menteri Bidang Infrastruktur Pertanian, Institut Pertanian Bogor; Balitkabi Malang; Universitas Gadjah Mada; Universitas Jenderal Soedirman; Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan; Direktorat Pengolahan dan Pemasaran Hasil Tanaman Pangan; Direktorat Perbenihan Tanaman Pangan; Direktorat Perlindungan Tanaman Pangan; Pusat Data dan Informasi Kementan; Pusat Penyuluhan Pertanian, Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP); Pusat Ketersediaan dan Kerawanan Pangan, Badan Ketahanan Pangan; Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian (PSEKP), Sekjen Kementan; Balai Besar Penelitian

Page 43: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 30 |

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

31

h. Pengembangan kedelai diprioritaskan pada wilayah timur (PIR/Pengembangan Wilayah Timur) karena di wilayah Barat biaya produksi lebih besar(terdapat pembenah tanah).

i. Langkah-langkah menuju swasembada kedelai antara lain : a) ketersediaan lahan (lahan pasang surut potensi kedelai seluas 2 juta hektar; b) mendongkrak produktivitas dengan teknologi; c) ketersediaan benih yang berkelanjutan (penyediaan benih bersertifikat dan tidak bersertifikat); d) kebijakan impor tidak merugikan petani (pasar hanya satu harga Rp.7.000,-); e) harga yang menguntungkan petani dan f) revitalisasi kelembagaan Bulog.

j. Ketersediaan lahan menjadi kendala dalam negeri untuk penanaman kedelai. Petani belum tentu mau menanam kedelai meskipun lahan tersedia, dikarenakan saat ini kedelai tidak mampu bersaing dengan jagung yang jauh lebuh menguntungkan. Kedelai dalam negeri tidak punya daya saing dengan kedelai dari Negara USA, Brazil dan Argentina. Sehingga diharapkan Negara Indonesia tetap impor kedelai GMO tetapi memproduksi kedelai non GMO dengan sasaran pasar Jepang dan China.

k. Proyeksi produktivitas rata-rata nasional kedelai sampai dengan 4 ton/ha dapat dicapai dengan disertai pendampingan dan pengawalan di tingkat lapangan.

l. Data ketersediaan lahan untuk pengembangan padi, jagung dan kedelai dengan tambahan lahan untuk padi seluas 2 juta hektar, jagung 3 juta hektar dan kedelai 2 juta hektar dalam bentuk peta dan tabel dari tingkat Nasional, provinsi, kabupaten dan kecamatan sedang dikerjakan di Hotel Lor In, Sentul dan akan diserahkan ke Menteri Pertanian tanggal 3 Oktober 2016.

7. Workshop Evaluasi Kegiatan Pendampingan BJA Kedelai di Bogor

Workshop Evaluasi Kegiatan Pendampingan BJA Kedelai yang diselenggarakan di IPB International Convention Centre pada tanggal 18 Oktober 2016. Adapun hal-hal yang dapat di laporkan sebagai berikut :

a. Workshop dibuka oleh Kepala LPPM IPB dan dihadiri oleh Kasubdit

Kedelai mewakili Direktur AKABI, dengan peserta rapat antara lain: Tenaga Ahli dan Pendamping BJA Kedelai dari IPB, Provinsi dan Kabupaten Pelaksana Kegiatan.

b. Sesi pertama paparan dari provinsi Jambi, Sumatera Selatan dan Lampung dengan moderator Dr. Ir M. Yanuar J. Purwanto, MS. capaian rata-rata produktivitas pada saat panen kedelai di Provinsi Jambi sebesar 2,1 - 2,6 ton/ha, Provinsi Sumatera Selatan di Kabupaten Banyuasin 1,4 - 1,8 Ton/ha, Kabupaten Musi Banyuasin 2,1-2,6 Ton/ha dan Ogan Komering Ilir 2,2 Ton/ha, Provinsi Lampung di Kabupaten Mesuji sebesar 0,8-0,9 Ton/ha

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

30

dan Pengembangan Sumber Daya Lahan Pertanian (BBSDLP), Badan Litbang Kementan; Kelompok Tani dan Nelayan Andalan (KTNA); Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi dan Beras Indonesia (PERPADI); Gabungan Perusahaan Makanan Ternak (GPMT); Perhimpunan Insan Penunggasan Rakyat (Pinsar Indonesia); PT. Food Station Tjipinang Jaya; Direktorat Industri Makanan, Hasil Laut dan Perikanan Kementrian Perindustrian; Direktorat Bahan Pokok dan Barang Strategis Kemendag; Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Pertanian Kemenko Ekon; PT. Sang Hyang Seri dan PT. Pertani. Adapun hasil FGD yang dapat disampaikan sebagai berikut : a. Roadmap padi, jagung dan kedelai tahun 2015-2045 disusun secara

terpadu. Tahun 2045 pengembangan roadmap berdasarkan unsur karbohidrat, kalori, protein dari diversifikasi berbasis tepung.

b. Dalam penyusunan roadmap diperlukan koordinasi dengan lembaga/instansi terkait lainnya agar dihasilkan data dan informasi yang lebih akurat dari aspek hulu dan hilir, terutama rancangan penyediaan benih unggul bermutu, dari benih sumber diperbanyak sampai menjadi benih sebar. Karena sampai saat ini penggunaan benih unggul padi baru sekitar 50% dan kedelai sekitar 30%. Ketersediaan benih masih menjadi kendala dalam peningkatan produktivitas dan produksi komoditas padi, jagung dan kedelai.

c. Peningkatan daya saing dapat dilakukan melalui mekanisasi untuk efisiensi. Bantuan pemerintah harus dapat diukur meningkatkan produktivitas, jika daerah sudah memiliki produktivitas tinggi maka tidak perlu mendapatkan bantuan lagi, sehingga bantuan diutamakan untuk daerah dengan produktivitas yang masih rendah.

d. Penggunaan lahan dan alat mesin pertanian agar menjadi satu kesatuan (padi, jagung dan kedelai), karena penggunaan lahan tidak ekonomis jika ditanami satu kali dan alsin yang digunakan tidak ekonomis jika hanya untuk satu komoditi.

e. Dalam proses padi menjadi gabah lalu menjadi beras, proses teknologi harus diperhatikan sehingga dapat meningkatkan indeks pertanaman.

f. Dalam peningkatan produksi padi dalam roadmap perlu penambahan rancangan pengembangan padi hibrida yang mempunyai produktivitas tinggi sehingga sumbangan untuk produksi padi dapat terlihat besarnya antara hibrida dan non hibrida. Selain itu rancangan kebutuhan karbohidrat dapat dipenuhi dari non beras sehingga perlu dituangkan data pemenuhan kebutuhan karbohidrat antara beras dan non beras berapa besar prosentasenya, sehingga beban untuk meningkatkan produksi beras tidak terlalu berat.

g. Regulasi sistem perbenihan perlu diperbaiki (Permentan No. 08/Permentan/SR.120/3/2015 perubahan atas Permentan No. 02/Permentan/SR.120/1/2014 tentang produksi, sertifikasi dan peredaran benih bina) karena teknologi penyimpanan benih kedelai sekarang tidak hanya sampai 3 bulan tetapi bisa sampai satu tahun.

Page 44: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 31

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

31

h. Pengembangan kedelai diprioritaskan pada wilayah timur (PIR/Pengembangan Wilayah Timur) karena di wilayah Barat biaya produksi lebih besar(terdapat pembenah tanah).

i. Langkah-langkah menuju swasembada kedelai antara lain : a) ketersediaan lahan (lahan pasang surut potensi kedelai seluas 2 juta hektar; b) mendongkrak produktivitas dengan teknologi; c) ketersediaan benih yang berkelanjutan (penyediaan benih bersertifikat dan tidak bersertifikat); d) kebijakan impor tidak merugikan petani (pasar hanya satu harga Rp.7.000,-); e) harga yang menguntungkan petani dan f) revitalisasi kelembagaan Bulog.

j. Ketersediaan lahan menjadi kendala dalam negeri untuk penanaman kedelai. Petani belum tentu mau menanam kedelai meskipun lahan tersedia, dikarenakan saat ini kedelai tidak mampu bersaing dengan jagung yang jauh lebuh menguntungkan. Kedelai dalam negeri tidak punya daya saing dengan kedelai dari Negara USA, Brazil dan Argentina. Sehingga diharapkan Negara Indonesia tetap impor kedelai GMO tetapi memproduksi kedelai non GMO dengan sasaran pasar Jepang dan China.

k. Proyeksi produktivitas rata-rata nasional kedelai sampai dengan 4 ton/ha dapat dicapai dengan disertai pendampingan dan pengawalan di tingkat lapangan.

l. Data ketersediaan lahan untuk pengembangan padi, jagung dan kedelai dengan tambahan lahan untuk padi seluas 2 juta hektar, jagung 3 juta hektar dan kedelai 2 juta hektar dalam bentuk peta dan tabel dari tingkat Nasional, provinsi, kabupaten dan kecamatan sedang dikerjakan di Hotel Lor In, Sentul dan akan diserahkan ke Menteri Pertanian tanggal 3 Oktober 2016.

7. Workshop Evaluasi Kegiatan Pendampingan BJA Kedelai di Bogor

Workshop Evaluasi Kegiatan Pendampingan BJA Kedelai yang diselenggarakan di IPB International Convention Centre pada tanggal 18 Oktober 2016. Adapun hal-hal yang dapat di laporkan sebagai berikut :

a. Workshop dibuka oleh Kepala LPPM IPB dan dihadiri oleh Kasubdit

Kedelai mewakili Direktur AKABI, dengan peserta rapat antara lain: Tenaga Ahli dan Pendamping BJA Kedelai dari IPB, Provinsi dan Kabupaten Pelaksana Kegiatan.

b. Sesi pertama paparan dari provinsi Jambi, Sumatera Selatan dan Lampung dengan moderator Dr. Ir M. Yanuar J. Purwanto, MS. capaian rata-rata produktivitas pada saat panen kedelai di Provinsi Jambi sebesar 2,1 - 2,6 ton/ha, Provinsi Sumatera Selatan di Kabupaten Banyuasin 1,4 - 1,8 Ton/ha, Kabupaten Musi Banyuasin 2,1-2,6 Ton/ha dan Ogan Komering Ilir 2,2 Ton/ha, Provinsi Lampung di Kabupaten Mesuji sebesar 0,8-0,9 Ton/ha

Page 45: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 32 |

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

33

3) BJA adalah program pemerintah yang harus didukung dari hulu sampai hilir.

4) Subsidi harga kepada petani kedelai. 5) Mendorong PEMDA terutama untuk pasar kedelai seperti CSR

dengan perusahaan Swasta. 6) Kegiatan pajale berjalan bersama dengan menetapkan pola tanam. 7) Kawasan Agribisnis Kedelai hulu-hilir yang berkelanjutan. hilirisasi

diutamakan mengingat pasar Jepang dan Jerman anti kedelai GMO seperti dengan olahan kedelai dalam bentuk tepung.

8) Program BJA tahun 2016 berjalan dengan produktivitas lebih baik dari sebelumnya, namun ada beberapa kendala antara lain: faktor alam, infrastruktur irigasi yang kurang baik, ketersediaan benih dan saprodi lainnya terlambat, kesesuaian lahan serta pasar dengan harga yang kurang menguntungkan bagi petani.

9) Menyarankan agar membangun konsorsium kedelai untuk menyuarakan petani serta percepatan peningkatan produksi kedelai dalam negeri.

h. Pada tahun 2017 masih dialokasikan kegiatan BJA kedelai oleh

Direktorat AKABI, Ditjen TP, Kementan, karena untuk menjaga semangat petani yang sudah mulai tumbuh dengan adanya kegiatan pendampingan dilapang dan peningkatan produktivitas juga pemanfaatan potensi lahan pasang surut yang cukup luas.

Gambar 5. Menteri Pertanian Panen Kedelai Kegiatan Budidaya Jenuh Air kerjasama Kementan dan IPB di Provinsi Jambi, Kab. Tanjung Jabung Timur, Kec. Berbak dengan produktivitas mencapai 3,3 ton/ha

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

32

c. Kendala yang dihadapi di Provinsi Sumatera Selatan Banjir, serangan tikus, ulat grayak dan harga jual rendah di tingkat petani. di Kabupaten Banyuasin dan OKI Harga Rp 4.500 - 6.000 /kg, Kabupaten Musi Banyuasin yang pada saat panen dihadiri oleh Bapak Dirjen TP, Bupati Musi Banyuasin dan Kadivre Bulog harga sebesar 3.000-5.500/ kg. Selaku Dewan Pengawas Perum Bulog Bapak Dirjen TP memerintahkan agar Bulog dapat membeli kedelai petani dengan harga yang menguntungkan kedua belah pihak.

d. Provinsi Lampung Kabupaten Mesuji dari target 1.000 ha hanya sanggup melaksanakan seluas 213 ha. Rendahnya Produktivitas disebabkan oleh lahan yang tergenang, terlambat tanam dengan daya tumbuh benih hanya 60%. Kelompoktani masih kurang semangat karena harga yang rendah pada saat panen. Provinsi Sumatera Selatan untuk produktivitas yang masih rendah disebabkan oleh Keterlambatan Pupuk, Benih serta tata air karena pintu air yang rusak untuk saluran sekunder dan tersier sedangkan di Provinsi Jambi relatif berhasil dan dipanen langsung oleh Bapak Menteri Pertanian dengan harga 6.500/kg sampai gudang BULOG dan 6.150/kg di lokasi dan semua hasil sudah dibeli oleh PT BLST holding company of IPB.

e. Pada sesi 2 paparan dari Provinsi Kalsel, Kalteng dan Kaltara. Produktivitas yang dicapai di Kabupaten Barito Kuala, Provinsi Kalsel bervariasi dari 0,7 - 3,5 ton/ha namun secara rata-rata 1,7 Ton/ha dari luasan tanam 500 ha. Provinsi Kalimantan Utara mencapai 1,3-3,4 Ton/ha dari luas panen 614 ha sebanyak 205 ha dipanen muda. Provinsi Kalteng capaian Produktivitas sebesar 1,8-2,0 ton/ha dari luasan panen 1.694 ha. sebagian terkena banjir dan terancam puso. karena curah hujan yang tinggi dan sudah masuk tanam padi maka petani ingin mengganti tanaman padi untuk tanaman kedelai yang terkena banjir dan puso.

f. Kendala yang dihadapi di Provinsi Kalteng antara lain penentuan CPCL yang belum pas, sistem pengadaan saprodi dan benih terlalu lama sehingga waktu penyerahan ke Kelompok tidak tepat waktu tanam dan benih lama disimpan sehingga daya tumbuhnya berkurang. Provinsi Kalsel lokasi BJA jauh dari saluran sekunder dan adanya pendangkalan saluran. Provinsi Kaltara daya tumbuh benih yang rendah, irigasi belum sesuai kriteria BJA sebagian lahan masih tergenang pada saat pasang tinggi.

g. Rumusan masalah dari hasil workshop evaluasi kegiatan BJA kedelai: 1) Agar mempercepat realisasi anggaran dan pelaksanaan Swakelola

mengingat waktu pelaksanaan kegiatan pendampingan dan identifikasi lahan tinggal 1,5 bulan lagi.

2) Dukungan kebijakan dan anggaran khususnya untuk infrastruktur irigasi sekunder dan pasar untuk produk pertanian ada di Kementan. Untuk perbenihan diusulkan perbaikan regulasi (Revisi UU Perbenihan).

Page 46: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 33

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

33

3) BJA adalah program pemerintah yang harus didukung dari hulu sampai hilir.

4) Subsidi harga kepada petani kedelai. 5) Mendorong PEMDA terutama untuk pasar kedelai seperti CSR

dengan perusahaan Swasta. 6) Kegiatan pajale berjalan bersama dengan menetapkan pola tanam. 7) Kawasan Agribisnis Kedelai hulu-hilir yang berkelanjutan. hilirisasi

diutamakan mengingat pasar Jepang dan Jerman anti kedelai GMO seperti dengan olahan kedelai dalam bentuk tepung.

8) Program BJA tahun 2016 berjalan dengan produktivitas lebih baik dari sebelumnya, namun ada beberapa kendala antara lain: faktor alam, infrastruktur irigasi yang kurang baik, ketersediaan benih dan saprodi lainnya terlambat, kesesuaian lahan serta pasar dengan harga yang kurang menguntungkan bagi petani.

9) Menyarankan agar membangun konsorsium kedelai untuk menyuarakan petani serta percepatan peningkatan produksi kedelai dalam negeri.

h. Pada tahun 2017 masih dialokasikan kegiatan BJA kedelai oleh

Direktorat AKABI, Ditjen TP, Kementan, karena untuk menjaga semangat petani yang sudah mulai tumbuh dengan adanya kegiatan pendampingan dilapang dan peningkatan produktivitas juga pemanfaatan potensi lahan pasang surut yang cukup luas.

Gambar 5. Menteri Pertanian Panen Kedelai Kegiatan Budidaya Jenuh Air kerjasama Kementan dan IPB di Provinsi Jambi, Kab. Tanjung Jabung Timur, Kec. Berbak dengan produktivitas mencapai 3,3 ton/ha

Page 47: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 34 |

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

35

Dalam mengoptimalkan musim tanam 2016, dilakukan percepatan tanam kegiatan intensifikasi dan ekstensifikasi komoditi Padi, Jagung dan Kedelai. Kab. Ponorogo pada tahun 2016 memperoleh alokasi kegiatan meliputi Intensifikasi padi inbrida seluas 3.500 ha, pengembangan desa pertanian padi organik 20 ha, ekstensifikasi jagung 11.935 ha, intensifikasi kedelai 10.000 ha dan ekstensifikasi kedelai 10.000 ha. Di samping itu, untuk mengurangi susut hasil dialokasikan alat mesin pasca panen padi meliputi Combine Harvester kecil 20 unit, Combine Harvester sedang 15 unit dan Power Thresher 5 unit, alsintan pasca panen jagung antara lain Corn Combine Harvester 1 unit dan Corn Sheller 48 unit dan Power Thresher multiguna sebanyak 165 unit untuk pasca panen kedelai. Wakil Bupati Ponorogo menyampaikan, upaya peningkatan produksi padi, jagung dan kedelai dihadapkan pada beberapa permasalahan antara lain : a) Kuantitas penggunaan bibit unggul masih rendah disebabkan terbatasnya kemampuan produksi penangkar benih di Kab. Ponorogo, b) Belum terpenuhinya alokasi pupuk bersubsidi sesuai dengan RDKK, c) Terbatasnya SDM pada sektor pertanian yang berimbas pada mundurnya rencana tanam komoditi tanaman pangan dan d) Belum memadainya daerah aliran sungai yang potensial pada sektor pertanian. Oleh karena itu, berbagai upaya akan dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut melalui a) Peningkatan jumlah dan kapasitas produksi penangkar benih melalui skema kegiatan pengembangan kelompok tani mandiri benih, b) Penerapan Amanat Perda No 7 Tahun 2015 diharapkan dapat mengurangi permasalahan distribusi pupuk dan memfasilitasi penyediaan alat pembuat pupuk organik (APPO), c) Fasilitasi alsintan pra dan pasca panen, dan d) Pembangunan infrastruktur irigasi pertanian baik irigasi primer hingga tersier. Wakil Komisi IV DPR RI, menyampaikan Negara harus menguasai pangan strategis sebesar 10% dari kebutuhan pangan nasional, oleh karena itu Bulog harus mampu menyerap gabah dan beras petani untuk memenuhi stok dalam negeri untuk meminimalkan adanya impor beras. Direktur Jenderal Tanaman Pangan, menyampaikan Pemerintah terus berupaya meningkatkan produksi padi dengan pemberian bantuan program dan kegiatan peningkatan produksi komoditas tanaman pangan, pemberian alat mesin pertanian, asuransi pertanian dan dukungan dari TNI AD hingga penghargaan pengangkatan CPNS bagi THL yang mampu mencapai target serap gabah sebesar 5 ribu ton. Komandan Korem 081/DSJ, berkomitmen TNI AD akan mendukung program Pemerintah menuju Ketahanan Pangan. Sinergitas yang dibangun bersama antara TNI AD, Kementerian Pertanian, Pemerintah Daerah dan para petani telah mampu menambah luas tanam komoditas tanaman pangan serta meminimalisir berbagai permasalahan yang terjadi di lapangan.

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

34

Gambar 6. Dirjen Tanaman Pangan Panen Kedelai Kegiatan Budidaya Jenuh Air kerjasama Kementan dan IPB di Provinsi Sumatera Selatan, Kab Musi Banyuasin, Kecamatan Lalan dengan produktivitas di lokasi ubinan mencapai 2,6 Ton/ha

C. Gerakan Pencanangan Tanam/Panen Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016

1. Pencanangan Gerakan Tanam Kedelai di Kabupaten Ponorogo,

Provinsi Jawa Timur Pencanangan gerakan tanam kedelai dilaksanakan pada tanggal 8 April 2016, bertempat di Desa Bangunrejo, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Ponorogo, Provinsi Jawa Timur Pencanangan gerakan tanam kedelai dihadiri antara lain Direktur Jenderal Tanaman Pangan mewakili Bapak Menteri Pertanian, Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Komandan Korem 081/Dhirotsaha Jaya mewakili Pangdam V/Brawijaya, Wakil Bupati Ponorogo, Tim Serapan Gabah Markas Besar TNI AD, Kepala Dinas Pertanian Prov. Jawa Timur diwakili Kepala Bidang Produksi Tanaman Pangan, Satuan Kerja Perangkat Daerah Kab. Ponorogo, Balitkabi, Direktur Aneka Kacang dan Umbi, Perum Bulog Sub Divre Ponorogo, Tripika Kec. Sukorejo, petugas teknis pertanian dan para petani se Kabupaten Ponorogo. Sebelum dilaksanakan pencanangan tanam kedelai, dilakukan panen raya padi di Desa Bangunrejo seluas 50 ha. Produksi padi pada Tahun 2015 di Kab. Ponorogo mencapai 470.010 ton GKG dengan produktivitas rata-rata 64,33 ku/ha di atas produktivitas rata-rata Nasional sebesar 53,39 ku/ha. Mendukung target penyerapan Gabah oleh Perum Bulog, pada acara panen dilakukan secara simbolis pembelian Gabah Kering Panen (GKP) petani oleh Perum Bulog Sub Divre Ponorogo dengan harga Rp 3.700,-/kg. Wakil Kepala Bulog Divre Jawa Timur berkomitmen untuk menyerap seluruh gabah maupun beras petani untuk memenuhi target yang telah ditetapkan Pemerintah sebesar 1,05 juta ton.

Page 48: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 35

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

35

Dalam mengoptimalkan musim tanam 2016, dilakukan percepatan tanam kegiatan intensifikasi dan ekstensifikasi komoditi Padi, Jagung dan Kedelai. Kab. Ponorogo pada tahun 2016 memperoleh alokasi kegiatan meliputi Intensifikasi padi inbrida seluas 3.500 ha, pengembangan desa pertanian padi organik 20 ha, ekstensifikasi jagung 11.935 ha, intensifikasi kedelai 10.000 ha dan ekstensifikasi kedelai 10.000 ha. Di samping itu, untuk mengurangi susut hasil dialokasikan alat mesin pasca panen padi meliputi Combine Harvester kecil 20 unit, Combine Harvester sedang 15 unit dan Power Thresher 5 unit, alsintan pasca panen jagung antara lain Corn Combine Harvester 1 unit dan Corn Sheller 48 unit dan Power Thresher multiguna sebanyak 165 unit untuk pasca panen kedelai. Wakil Bupati Ponorogo menyampaikan, upaya peningkatan produksi padi, jagung dan kedelai dihadapkan pada beberapa permasalahan antara lain : a) Kuantitas penggunaan bibit unggul masih rendah disebabkan terbatasnya kemampuan produksi penangkar benih di Kab. Ponorogo, b) Belum terpenuhinya alokasi pupuk bersubsidi sesuai dengan RDKK, c) Terbatasnya SDM pada sektor pertanian yang berimbas pada mundurnya rencana tanam komoditi tanaman pangan dan d) Belum memadainya daerah aliran sungai yang potensial pada sektor pertanian. Oleh karena itu, berbagai upaya akan dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut melalui a) Peningkatan jumlah dan kapasitas produksi penangkar benih melalui skema kegiatan pengembangan kelompok tani mandiri benih, b) Penerapan Amanat Perda No 7 Tahun 2015 diharapkan dapat mengurangi permasalahan distribusi pupuk dan memfasilitasi penyediaan alat pembuat pupuk organik (APPO), c) Fasilitasi alsintan pra dan pasca panen, dan d) Pembangunan infrastruktur irigasi pertanian baik irigasi primer hingga tersier. Wakil Komisi IV DPR RI, menyampaikan Negara harus menguasai pangan strategis sebesar 10% dari kebutuhan pangan nasional, oleh karena itu Bulog harus mampu menyerap gabah dan beras petani untuk memenuhi stok dalam negeri untuk meminimalkan adanya impor beras. Direktur Jenderal Tanaman Pangan, menyampaikan Pemerintah terus berupaya meningkatkan produksi padi dengan pemberian bantuan program dan kegiatan peningkatan produksi komoditas tanaman pangan, pemberian alat mesin pertanian, asuransi pertanian dan dukungan dari TNI AD hingga penghargaan pengangkatan CPNS bagi THL yang mampu mencapai target serap gabah sebesar 5 ribu ton. Komandan Korem 081/DSJ, berkomitmen TNI AD akan mendukung program Pemerintah menuju Ketahanan Pangan. Sinergitas yang dibangun bersama antara TNI AD, Kementerian Pertanian, Pemerintah Daerah dan para petani telah mampu menambah luas tanam komoditas tanaman pangan serta meminimalisir berbagai permasalahan yang terjadi di lapangan.

Page 49: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 36 |

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

37

satunya menetapkan harga pembelian kedelai oleh pemerintah dan usulan dari Kementerian Pertanian sebesar Rp. 8.500,-/kg ditingkat petani sesuai standar SNI.

b. Kabupaten Indramayu sebagai motor penggerak adanya program pajalekong (padi, jagung, kedelai dan singkong) di Provinsi Jawa Barat untuk mendukung divesifikasi pangan mendukung program ketahanan pangan nasional dan merupakan model percontohan pertanaman kedelai dengan memanfaatkan lahan perhutani akan menambah pendapatan petani pada setiap 3 bulan sekali dengan cara menanam di sela tanaman induk yang hasilnya baru dapat dinikmati beberapa tahun kemudian.

c. Dalam sambutannya Kapolres Indramayu mewanti wanti kepada kelompok tani yang menanam kedelai di lahan perhutani agar dikelola dengan bijak dengan tetap memelihara tanaman intinya dan dengan penuh kesadaran akan mengembalikan lahan yang digarapnya kepada pemiliknya yang syah yaitu Perum Perhutani dan tidak ada pamrih untuk meiliki sepenuhnya secara pribadi yang nantinya akan berhadapan dengan hukum.

d. Kepala Divre Perhutani pada kesempatan tersebut mengucapkan terimakasih kepada seluruh kelompok tani yang sudah mau mengelola lahan perhutani dengan baik dan bijak serta mau menjaga dan mengelola tanaman intinya (kayu putih) dan menegaskan kembali bahwa petani yang telah menggarap lahan milik perhutani tidak akan dipungut biaya sedikitpun oleh Perhutani.

e. Petani sangat gembira dan antusian menanam kedelai selain lahan yang digarap tidak dipungut biaya, saprodi diberi gratis oleh pemerintah pusat dan harga jual juga akan dijamin oleh pemerintah. Untuk jaminan harga para petani benar-benar sangat berharap segera terealisasi agar dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan serta dapat mengembalikan kembali semangat petani untuk menanam kedelai yan beberapa tahun terakhir mulai ditinggalkan karena kurang menguntungkan.

Gambar 9. Gerakan Tanam Kedelai di Kabupaten Indramayu, Provinsi

Jawa Barat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

36

Gambar 7. Pencanangan Gerakan Tanam Kedelai di Kabupaten Ponorogo,

Provinsi Jawa Timur

Gambar 8. Diskusi Pada Acara Pencanangan Gerakan Tanam Kedelai di

Kabupaten Ponorogo, Provinsi Jawa Timur

2. Gerakan Tanam Kedelai di Kabupaten Indramayu, Provinsi Jawa Barat Gerakan tanam kedelai pada lahan LMDH Jati Manunggal, Kecamatan Trisi Kabupaten Indramayu, Provinsi Jawa Barat, tanggal 27 Juni 2016. Gerakan tanam kedelai tersebut dilakukan di hamparan seluas kurang lebih 100 ha. Acara dihadiri oleh Direktur Aneka Kacang dan Umbi yang diwakili oleh Dr. Devi Setiabakti, Kepala Dinas Pertanian Provinsi Jawa Barat yang diwakili oleh Ir. Herawati, Kapolres Indramayu, Komandan Kodim Indramayu, Anggota DPRD Kabupaten Indramayu, Kepala Divre Perhutani Indramayu, Stake holder dan para kelompok tani yang berjumlah kurang lebih 300 orang. Pada acara tersebut dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut : a. Direktur Aneka Kacang dan Umbi menyampaikan dalam waktu dekat

akan ditetapkan Perpres mendukung kemandirian pangan salah

Page 50: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 37

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

37

satunya menetapkan harga pembelian kedelai oleh pemerintah dan usulan dari Kementerian Pertanian sebesar Rp. 8.500,-/kg ditingkat petani sesuai standar SNI.

b. Kabupaten Indramayu sebagai motor penggerak adanya program pajalekong (padi, jagung, kedelai dan singkong) di Provinsi Jawa Barat untuk mendukung divesifikasi pangan mendukung program ketahanan pangan nasional dan merupakan model percontohan pertanaman kedelai dengan memanfaatkan lahan perhutani akan menambah pendapatan petani pada setiap 3 bulan sekali dengan cara menanam di sela tanaman induk yang hasilnya baru dapat dinikmati beberapa tahun kemudian.

c. Dalam sambutannya Kapolres Indramayu mewanti wanti kepada kelompok tani yang menanam kedelai di lahan perhutani agar dikelola dengan bijak dengan tetap memelihara tanaman intinya dan dengan penuh kesadaran akan mengembalikan lahan yang digarapnya kepada pemiliknya yang syah yaitu Perum Perhutani dan tidak ada pamrih untuk meiliki sepenuhnya secara pribadi yang nantinya akan berhadapan dengan hukum.

d. Kepala Divre Perhutani pada kesempatan tersebut mengucapkan terimakasih kepada seluruh kelompok tani yang sudah mau mengelola lahan perhutani dengan baik dan bijak serta mau menjaga dan mengelola tanaman intinya (kayu putih) dan menegaskan kembali bahwa petani yang telah menggarap lahan milik perhutani tidak akan dipungut biaya sedikitpun oleh Perhutani.

e. Petani sangat gembira dan antusian menanam kedelai selain lahan yang digarap tidak dipungut biaya, saprodi diberi gratis oleh pemerintah pusat dan harga jual juga akan dijamin oleh pemerintah. Untuk jaminan harga para petani benar-benar sangat berharap segera terealisasi agar dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan serta dapat mengembalikan kembali semangat petani untuk menanam kedelai yan beberapa tahun terakhir mulai ditinggalkan karena kurang menguntungkan.

Gambar 9. Gerakan Tanam Kedelai di Kabupaten Indramayu, Provinsi

Jawa Barat

Page 51: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 38 |

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

39

serta tempat bergantungnya mata pencahariaan di pedesaan. Di samping itu, sektor pertanian mempunyai sumbangan yang sangat signifikan terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), peningkatan devisa dan peningkatan pendapatan petani. Bupati Tasikmalaya mengajak kepada semua pihak untuk mendukung dan berperan aktif dalam program peningkatan produksi dan produktivitas PAJALE sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing.

e. Sekretaris Dinas Pertanian Tanaman Pangan menyampaikan, pencapaian produksi komoditi padi, jagung dan kedelai pada tahun 2015 cukup tinggi dengan kontribusi produksi terhadap produksi nasional sebagai berikut komoditi padi sebesar 15,08%, jagung 4,89% dan kedelai 10,27%. Kepala Dinas Pertanian menghimbau untuk tidak terlena dan terus berbangga diri karena perjuangan mensukseskan swasembada padi, jagung dan kedelai masih belum tercapai sehingga perlu meningkatkan sinergi yang sangat kuat bagi seluruh pemangku kepentingan di Jawa Barat.

f. Perwakilan dari Asisten Teritorial Kasdam III/Siliwangi menyampaikan, TNI AD berkomitmen terus mendukung program Pemerintah menuju Ketahanan Pangan. Sinergitas yang dibangun bersama antara TNI AD, Kementerian Pertanian, Pemerintah Daerah dan para petani telah mampu menambah luas tanam komoditas tanaman pangan serta meminimalisir berbagai permasalahan yang terjadi di lapangan.

g. Perwakilan dari Kementerian Sekretariat Negara RI menyampaikan, kebutuhan kedelai di Indonesia masih sangat besar sehingga membuka peluang bagi petani kedelai lokal untuk terus mengupayakan peningkatan produksi kedelai untuk memenuhi tingginya permintaan kedelai sebagai bahan baku industri tahu tempe. Namun tentunya, untuk membendung laju impor kedelai setiap tahunnya perlu adanya pengaturan regulasi dan tata niaga kedelai impor serta kebijakan penetapan harga dasar kedelai di tingkat petani.

h. Direktur Aneka Kacang dan Umbi melalui sambutan yang disampaikan Kasubdit Kedelai menyampaikan, dalam mendukung peningkatan produksi kedelai pada tahun 2016, Kementerian Pertanian terus berupaya untuk menyediakan jaminan pasar bagi kedelai serta mengusulkan pengaturan tata niaga kedelai. Melalui Peraturan Presiden RI No. 48 Tahun 2016 tentang Penugasan Perum Bulog dalam Rangka Ketahanan Pangan Nasional diharapkan segera ditetapkan peraturan pelaksanaannya sehingga peran Perum Bulog sesuai Perpres tersebut dapat segera dilaksanakan.

i. Dalam mengoptimalkan musim tanam 2016 dan penanganan pasca panen guna mengurangi susut hasil diberikan bantuan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) berupa power thresher multiguna, cultivator, hand spriyer dan terpal antara lain pada kelompok tani Lengkong, Kaltavenis, Rahayu, Mekar Jaya, Sumber Makmur, Palinengan, Mekar Wangi II, Temu Karya I dan Temu Karya III.

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

38

3. Pencanangan Gerakan Panen Kedelai di Kabupaten Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat

Pencanangan gerakan panen kedelai dilaksanakan pada tanggal 21 Juli 2016, bertempat di Desa Sindangraja, Kecamatan Jamanis, Kabupaten Tasikmalaya - Jawa Barat. Pencanangan gerakan panen kedelai ini dihadiri antara lain Asisten Daerah II Bidang Perekonomian dan Pembangunan mewakili Bupati Tasikmalaya, Kasubdit Kedelai mewakili Direktur Aneka Kacang dan Umbi, Dr. Tuty Mariani, MM perwakilan dari Kementerian Sekretariat Negara RI, Sekretaris Dinas mewakili Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Jawa Barat, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kab. Tasikmalaya, Asisten Teritorial Kasdam III/Siliwangi, Komandan Kodim 0612/Tasikmalaya, perwakilan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten/Kota se-Kab. Jawa Barat, para Camat se wilayah Ciawi, para Danramil dan Babinsa se Kab. Tasikmalaya, para penyuluh dan petugas teknis pertanian, KTNA dan para petani se Kabupaten Tasikmalaya. Pada acara tersebut dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut : a. Pencanangan gerakan panen kedelai dihadiri antara lain Asisten Daerah

II Bidang Perekonomian dan Pembangunan mewakili Bupati Tasikmalaya, Kasubdit Kedelai mewakili Direktur Aneka Kacang dan Umbi, Dr. Tuty Mariani, MM perwakilan dari Kementerian Sekretariat Negara RI, Sekretaris Dinas mewakili Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Jawa Barat, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kab. Tasikmalaya, perwakilan dari Asisten Teritorial Kasdam III/Siliwangi, Komandan Kodim 0612/Tasikmalaya, perwakilan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten/Kota se-Kab. Jawa Barat, para Camat se wilayah Ciawi, para Danramil dan Babinsa se Kab. Tasikmalaya, para penyuluh dan petugas teknis pertanian, KTNA dan para petani se Kabupaten Tasikmalaya.

b. Kegiatan pencanangan gerakan panen kedelai dilaksanakan pada areal kelompok tani Lengkong, Desa Sindangraja, Kec. Jamanis, Kabupaten Tasikmalaya kegiatan Intensifikasi kedelai seluas 20 ha menggunakan varietas anjasmoro dengan produktivitas hasil ubinan rata-rata sebesar 28,52 ku/ha. Rencananya hasil panen kedelai tersebut, akan ditampung/beli oleh Kopti dengan harga Rp 7.000,-/kg.

c. Kegiatan peningkatan produksi kedelai di Kab. Tasikmalaya pada tahun 2016 seluas 5.000 ha terdiri dari kegiatan Intensifikasi seluas 1.500 ha dan Perluasan Areal Tanam melalui Peningkatan Indeks Pertanaman seluas 3.500 ha. Penanaman tersebar di 242 kelompok tani, 145 Desa dan 28 Kecamatan, pelaksana terbesar terdapat di Kec. Cipatujah seluas 935 ha dan Kec. Pancatengah 830 ha.

d. Bupati Tasikmalaya melalui sambutan yang disampaikan Asisten Daerah II menyampaikan, pertanian merupakan sektor penting dalam pembangunan perekonomian di Kab. Tasikmalaya, mengingat fungsi dan perannya dalam penyediaan pangan bagi penduduk, pakan dan energi

Page 52: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 39

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

39

serta tempat bergantungnya mata pencahariaan di pedesaan. Di samping itu, sektor pertanian mempunyai sumbangan yang sangat signifikan terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), peningkatan devisa dan peningkatan pendapatan petani. Bupati Tasikmalaya mengajak kepada semua pihak untuk mendukung dan berperan aktif dalam program peningkatan produksi dan produktivitas PAJALE sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing.

e. Sekretaris Dinas Pertanian Tanaman Pangan menyampaikan, pencapaian produksi komoditi padi, jagung dan kedelai pada tahun 2015 cukup tinggi dengan kontribusi produksi terhadap produksi nasional sebagai berikut komoditi padi sebesar 15,08%, jagung 4,89% dan kedelai 10,27%. Kepala Dinas Pertanian menghimbau untuk tidak terlena dan terus berbangga diri karena perjuangan mensukseskan swasembada padi, jagung dan kedelai masih belum tercapai sehingga perlu meningkatkan sinergi yang sangat kuat bagi seluruh pemangku kepentingan di Jawa Barat.

f. Perwakilan dari Asisten Teritorial Kasdam III/Siliwangi menyampaikan, TNI AD berkomitmen terus mendukung program Pemerintah menuju Ketahanan Pangan. Sinergitas yang dibangun bersama antara TNI AD, Kementerian Pertanian, Pemerintah Daerah dan para petani telah mampu menambah luas tanam komoditas tanaman pangan serta meminimalisir berbagai permasalahan yang terjadi di lapangan.

g. Perwakilan dari Kementerian Sekretariat Negara RI menyampaikan, kebutuhan kedelai di Indonesia masih sangat besar sehingga membuka peluang bagi petani kedelai lokal untuk terus mengupayakan peningkatan produksi kedelai untuk memenuhi tingginya permintaan kedelai sebagai bahan baku industri tahu tempe. Namun tentunya, untuk membendung laju impor kedelai setiap tahunnya perlu adanya pengaturan regulasi dan tata niaga kedelai impor serta kebijakan penetapan harga dasar kedelai di tingkat petani.

h. Direktur Aneka Kacang dan Umbi melalui sambutan yang disampaikan Kasubdit Kedelai menyampaikan, dalam mendukung peningkatan produksi kedelai pada tahun 2016, Kementerian Pertanian terus berupaya untuk menyediakan jaminan pasar bagi kedelai serta mengusulkan pengaturan tata niaga kedelai. Melalui Peraturan Presiden RI No. 48 Tahun 2016 tentang Penugasan Perum Bulog dalam Rangka Ketahanan Pangan Nasional diharapkan segera ditetapkan peraturan pelaksanaannya sehingga peran Perum Bulog sesuai Perpres tersebut dapat segera dilaksanakan.

i. Dalam mengoptimalkan musim tanam 2016 dan penanganan pasca panen guna mengurangi susut hasil diberikan bantuan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) berupa power thresher multiguna, cultivator, hand spriyer dan terpal antara lain pada kelompok tani Lengkong, Kaltavenis, Rahayu, Mekar Jaya, Sumber Makmur, Palinengan, Mekar Wangi II, Temu Karya I dan Temu Karya III.

Page 53: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 40 |

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

41

b. Agar penjualan/ pemasaran dapat berjalan dengan berkesinambungan, maka petani dapat berkomunikasi untuk memenuhi kebutuhan pedagang pengepul.

c. Dinas Pertanian dan SKPD dari DInas Perindustrian, Dinas Perdagangan dan DInas Koperasi) dapat memberikan perhatian kepada kelompok tani dalam bentuk pembinaan dan pelatihan.

d. Dinas Pertanian akan melakukan pendampingan dan pembinaan yang salah satunya akan dilakukannya studi lapangan ke daerah pengembangan industri ubijalar yang berhasil.

e. Tahun 2017 direncanakan bantuan anggaran untuk perluasan budidaya ubijalar yang berasal dari dana APBD I.

Gambar 12. Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten Tulungagung,

Kabupaten Jawa Timur

Gambar 13. Diskusi pada Acara Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten

Tulungagung, Kabupaten Jawa Timur

5. Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat

Panen CF-SKR ubijalar, dilaksanakan di Kelompoktani Ganda Mukti Gandasoli, Desa Gandasoli, Kecamatan Jalaksana, Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat seluas 15 ha tanggal 23 September 2016.

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

40

Gambar 10. Pencanangan Gerakan Panen Kedelai di Kabupaten

Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat

Gambar 11. Diskusi pada Acara Pencanangan Gerakan Panen Kedelai

di Kabupaten Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat

4. Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Jawa Timur

Panen CF-SKR Ubijalar, dilaksanakan di Desa Krosok, Kecamatan Sendang, Kabupaten Tulungagung, Provinsi Jawa Timur seluas 10 ha pada tanggal 21 September 2016. Dihadiri oleh Kepala Bidang Produksi Tanaman Pangan Dinas Pertanian Provinsi Jawa Timur, Kepala Dinas dan Staf Dinas Pertanian Kabupaten Tulungagung, BKPP, Camat, Kades, Penyuluh dan Kelompoktani. Dilakukan ubinan secara swadaya oleh Dinas Pertanian dengan hasil 72,19 ku/ha. Bila dibandingkan dengan menanam padi dengan produksi 6 ton GKP menunjukkan adanya hasil yang signifikan. Hasil Diskusi dapat disimpulkan sebagai berikut : a. Kelompoktani Dewi Shinta di Desa Krosok telah melakukan kerjasama

dengan pedagang pengumpul, dengan harga jual Rp 1.000/kg.

Page 54: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 41

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

41

b. Agar penjualan/ pemasaran dapat berjalan dengan berkesinambungan, maka petani dapat berkomunikasi untuk memenuhi kebutuhan pedagang pengepul.

c. Dinas Pertanian dan SKPD dari DInas Perindustrian, Dinas Perdagangan dan DInas Koperasi) dapat memberikan perhatian kepada kelompok tani dalam bentuk pembinaan dan pelatihan.

d. Dinas Pertanian akan melakukan pendampingan dan pembinaan yang salah satunya akan dilakukannya studi lapangan ke daerah pengembangan industri ubijalar yang berhasil.

e. Tahun 2017 direncanakan bantuan anggaran untuk perluasan budidaya ubijalar yang berasal dari dana APBD I.

Gambar 12. Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten Tulungagung,

Kabupaten Jawa Timur

Gambar 13. Diskusi pada Acara Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten

Tulungagung, Kabupaten Jawa Timur

5. Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat

Panen CF-SKR ubijalar, dilaksanakan di Kelompoktani Ganda Mukti Gandasoli, Desa Gandasoli, Kecamatan Jalaksana, Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat seluas 15 ha tanggal 23 September 2016.

Page 55: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 42 |

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

43

Gambar 16. Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten Pati, Provinsi Jawa Tengah

Gambar 17. Diskusi pada Acara Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten Pati,

Provinsi Jawa Tengah

7. Panen Raya Kedelai Program Budidaya Jenuh Air (BJA) di Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi

Panen raya kedelai program Budidaya Jenuh Air (BJA) dilaksanakan di Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi, pada tanggal 6 September 2016. Acara panen raya kedelai dihadiri oleh Menteri Pertanian, Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Aster Mabes TNI, Kasdam II Sriwijaya, Gubernur Jambi, Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB), Komandan Korem 042/Garuda Putih Jambi beserta Jajarannya, Bupati Tanjung Jabung Timur, Kepala Dinas Pertanian Provinsi Jambi, Kepala Dinas Pertanian Tanjung Jabung Timur, Forum Pimpinan Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Para Stakeholder, Para Pejabat Eselon II lingkup Kementerian Pertanian, Para Petani, Kelompoktani/Gapoktan dan Penyuluh serta Petugas Teknis Pertanian. Sesuai arahan Bapak Menteri Pertanian, hal-hal yang dapat dilaporkan sebagai berikut : a. Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) Pemerintah Provinsi

Jambi dengan Institut Pertanian Bogor (IPB) tentang peningkatan kapasitas sumber daya manusia dalam pengelolaan sumber daya alam

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

42

Dihadiri oleh Kepala Seksi Produksi Tanaman Pangan Dinas Pertanian Provinsi Jawa Barat, Kepala Dinas dan Staf Dinas Pertanian Kabupaten Kuningan, Pejabat Daerah beserta jajarannya (Camat dan Kades, Penyuluh dan Kelompoktani. Hasil ubinan CF SKR Ubijalar sebesar 65,31 ton/ha atau naik sebesar 64.31% dari Data Atap ubijalar Kabupaten Kuningan tahun 2015 sebesar 26 ton/ha, dari hasil ini membuktikan bahwa dengan bantuan CF-SKR ubijalar terjadi peningkatan yang cukup signifikan terhadap provitas ubijalar di Kabupaten Kuningan.

Gambar 14. Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat

Gambar 15. Diskusi pada Acara Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten

Kuningan, Provinsi Jawa Barat

6. Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten Pati, Provinsi Jawa Tengah Panen CF-SKR Ubijalar di Kelompok Tani Subur, Desa Sidomulyo, Kecamatan Jakenan, Kabupaten Pati pada bulan September 2016. Dihadiri oleh Dinas Pertanian Provinsi Jawa Tengah, Dinas Pertanian Kabupaten Pati, Pejabat Daerah beserta jajarannya (Camat dan Kades, Penyuluh dan Kelompoktani.

Page 56: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 43

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

43

Gambar 16. Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten Pati, Provinsi Jawa Tengah

Gambar 17. Diskusi pada Acara Panen CF-SKR Ubijalar di Kabupaten Pati,

Provinsi Jawa Tengah

7. Panen Raya Kedelai Program Budidaya Jenuh Air (BJA) di Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi

Panen raya kedelai program Budidaya Jenuh Air (BJA) dilaksanakan di Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi, pada tanggal 6 September 2016. Acara panen raya kedelai dihadiri oleh Menteri Pertanian, Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Aster Mabes TNI, Kasdam II Sriwijaya, Gubernur Jambi, Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB), Komandan Korem 042/Garuda Putih Jambi beserta Jajarannya, Bupati Tanjung Jabung Timur, Kepala Dinas Pertanian Provinsi Jambi, Kepala Dinas Pertanian Tanjung Jabung Timur, Forum Pimpinan Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Para Stakeholder, Para Pejabat Eselon II lingkup Kementerian Pertanian, Para Petani, Kelompoktani/Gapoktan dan Penyuluh serta Petugas Teknis Pertanian. Sesuai arahan Bapak Menteri Pertanian, hal-hal yang dapat dilaporkan sebagai berikut : a. Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) Pemerintah Provinsi

Jambi dengan Institut Pertanian Bogor (IPB) tentang peningkatan kapasitas sumber daya manusia dalam pengelolaan sumber daya alam

Page 57: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 44 |

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

45

Gambar 19. Arahan Bapak Menteri Pertanian Diskusi pada Acara Panen

Raya Kedelai Program Budidaya Jenuh Air (BJA) di Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi

8. Sarasehan Penanaman Perdana Tanaman Kedelai di Kawasan Hutan Melalui Anggaran APBN-P Tahun 2016 di Kabupaten Bojonegoro, Provinsi Jawa Timur

Sarasehan penanaman perdana tanaman kedelai di kawasan hutan melalui anggaran APBN-P tahun 2016 di Desa Sendangharjo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro, Provinsi Jawa Timur, pada tanggal 15 Oktober 2016. Acara tanam perdana kedelai dihadiri oleh Bupati Bojonegoro; Plt. Direktur Aneka Kacang dan Umbi; Dinas Pertanian Provinsi Jawa Timur; Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Timur; Perum Bulog Divre V Jawa Timur; Korem 082 Mojokerto; Balitkabi Malang; Kodim 0813 Bojonegoro; Polres Bojonegoro; Kejaksaan Bojonegoro; Dinas Pertanian Kabupaten Bojonegoro, Sampang, Bangkalan, Tuban, Lamongan, Mojokerto, Nganjuk, Madiun, Trenggalek, Ponorogo, Tulungagung, Blitar; Perum Perhutani KPH Bojonegoro; Kecamatan Ngasem; Koramil Ngasem; Polsek Ngasem; Bapeluh Bojonegoro; Perangkat Desa Sendangharjo; LMDH dan Pokja se KPH Bojonegoro. Adapun hal-hal yang dapat dilaporkan sebagai berikut : a. Sarasehan penanaman perdana tanaman kedelai di kawasan hutan

melalui anggaran APBN-P tahun 2016 di Petak 56.C, RPH Soko, BKPH Tengger, Perhutani KPH Bojonegoro, Desa Sendangharjo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro seluas 7.900 ha dengan menggunakan varietas kedelai Grobogan.

b. Dalam acara tersebut dilakukan juga penandatanganan MoU antara PT. Sinergi Tata Internasional dengan Divisi Regional Jawa Timur dengan perwakilan LMDH tentang ketersediaan kedelai dalam rangka mewujudkan kedaulatan pangan nasional.

c. Melalui program pengelolaan produksi kedelai tahun 2016, Provinsi Jawa Timur mendapat alokasi kegiatan intensifikasi seluas 62.640 ha dan ekstensifikasi PAT-PIP seluas 91.505 ha, sedangkan di Kabupaten

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

44

serta koordinasi pangan di Provinsi Jambi, yang disaksikan oleh Menteri Pertanian.

b. Panen raya kedelai dilaksanakan di Kelompoktani Sidodadi, Kelurahan Simpang, Kecamatan Berbak, Kabupaten Tanjung Jabung Timur oleh Bapak Menteri Pertanian seluas 50 ha kedelai hitam dan 350 ha kedelai kuning, dengan produktivitas 2,1-2,6 ton/ha. Hasil panen tersebut terutama kedelai hitam, dibeli oleh Bogor Life Science and Teknology (BLST) seharga Rp.12.000,-/kg untuk benih dan Rp.7.500,-/kg untuk konsumsi selain itu Bapak Menteri menugaskan Bulog untuk membeli kedelai kuning dengan harga minimal Rp.7.000,-/kg.

c. Bapak Menteri Pertanian meminta agar pada tahun 2017, pengembangan kedelai melalui Program Pemerintah Pusat seluas 300.000-400.000 ha dan IPB melakukan pengembangan kedelai dengan teknologi BJA tingkat nasional seluas 100.000 ha dan pengembangan padi varietas 3S IPB seluas ± 300.000 ha.

d. Khusus Provinsi Jambi diminta pada tahun 2017 untuk melakukan pengembangan kedelai melalui BJA seluas 20.000 ha dan jagung seluas 50.000 ha.

e. Bapak Menteri Pertanian memberikan bantuan alsin antara lain pompa sebanyak 20 unit, hand traktor sebanyak 20 unit dan power threser sebanyak 10 unit kepada kelompok tani di Kabupaten Tanjung Jabung Timur.

f. Direktorat Jenderal Tanaman Pangan diminta untuk mengkoordinasikan pengembangan kedelai di lahan hutan, khususnya di Provinsi Jambi.

Gambar 18. Panen Raya Kedelai Program Budidaya Jenuh Air (BJA) di

Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi

Page 58: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 45

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

45

Gambar 19. Arahan Bapak Menteri Pertanian Diskusi pada Acara Panen

Raya Kedelai Program Budidaya Jenuh Air (BJA) di Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi

8. Sarasehan Penanaman Perdana Tanaman Kedelai di Kawasan Hutan Melalui Anggaran APBN-P Tahun 2016 di Kabupaten Bojonegoro, Provinsi Jawa Timur

Sarasehan penanaman perdana tanaman kedelai di kawasan hutan melalui anggaran APBN-P tahun 2016 di Desa Sendangharjo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro, Provinsi Jawa Timur, pada tanggal 15 Oktober 2016. Acara tanam perdana kedelai dihadiri oleh Bupati Bojonegoro; Plt. Direktur Aneka Kacang dan Umbi; Dinas Pertanian Provinsi Jawa Timur; Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Timur; Perum Bulog Divre V Jawa Timur; Korem 082 Mojokerto; Balitkabi Malang; Kodim 0813 Bojonegoro; Polres Bojonegoro; Kejaksaan Bojonegoro; Dinas Pertanian Kabupaten Bojonegoro, Sampang, Bangkalan, Tuban, Lamongan, Mojokerto, Nganjuk, Madiun, Trenggalek, Ponorogo, Tulungagung, Blitar; Perum Perhutani KPH Bojonegoro; Kecamatan Ngasem; Koramil Ngasem; Polsek Ngasem; Bapeluh Bojonegoro; Perangkat Desa Sendangharjo; LMDH dan Pokja se KPH Bojonegoro. Adapun hal-hal yang dapat dilaporkan sebagai berikut : a. Sarasehan penanaman perdana tanaman kedelai di kawasan hutan

melalui anggaran APBN-P tahun 2016 di Petak 56.C, RPH Soko, BKPH Tengger, Perhutani KPH Bojonegoro, Desa Sendangharjo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro seluas 7.900 ha dengan menggunakan varietas kedelai Grobogan.

b. Dalam acara tersebut dilakukan juga penandatanganan MoU antara PT. Sinergi Tata Internasional dengan Divisi Regional Jawa Timur dengan perwakilan LMDH tentang ketersediaan kedelai dalam rangka mewujudkan kedaulatan pangan nasional.

c. Melalui program pengelolaan produksi kedelai tahun 2016, Provinsi Jawa Timur mendapat alokasi kegiatan intensifikasi seluas 62.640 ha dan ekstensifikasi PAT-PIP seluas 91.505 ha, sedangkan di Kabupaten

Page 59: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 46 |

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

47

Gambar 21. Temu Wicara/ Diskusi pada Sarasehan Penanaman

Perdana Tanaman Kedelai di Kawasan Hutan di Kabupaten Bojonegoro

9. Panen CF-SKR Kacang Tanah di Kabupaten Jepara, Provinsi Jawa

Tengah Panen CF-SKR kacang tanah di Desa Lebak, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Jepara, Provinsi Jawa Tengah dilaksanakan pada tanggal 31 Oktober 2016 dan dihadiri oleh Dinas Pertanian Provinsi Jawa Tengah, Dinas Pertanian Kabupaten Jepara, Pejabat Daerah beserta jajarannya (Camat dan Kades, Penyuluh dan Kelompoktani). Luasan kegiatan CF-SKR di Kabupaten Jepara 50 ha, dengan produktivitas sebelum 31,14 ku/ha dan produktivitas sesudah kegiatan sebesar 33,66 ku/ha (rata-rata meningkat 2,5 ku/ha), dengan produksi sebesar 173,12 ton. Varietas yang ditanam adalah varietas Kancil. Pemasaran: dipasarkan ke PT. Garuda Food dan Dua Kelinci di Kabupaten Pati, olahan kacang tanah open yang merupakan khas Jepara dan dijual dalam bentuk benih untuk dikembangkan di Jepara dan di luar Jepara.

Gambar 22. Panen CF-SKR kacang tanah di Desa Lebak, Kecamatan

Pakisaji, Kabupaten Jepara, Provinsi Jawa Tengah

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

46

Bojonegoro mendapat alokasi kegiatan intensifikasi seluas 1.000 ha dan ekstensifikasi PAT-PIP seluas 2.000 ha.

d. Kebutuhan kedelai nasional berkisar 450.000 ton/bulan, sedangkan kebutuhan kedelai di Provinsi Jawa Timur untuk tahu dan tempe berkisar 34.000 ton/bulan yaitu urutan ke-3 terbesar nasional. Kebutuhan tersebut sekitar 90% dipenuhi oleh kedelai impor. Masih tingginya impor kedelai tersebut dikarenakan kontinuitas kedelai lokal belum stabil, harga kedelai lokal lebih murah dibandingkan kedelai impor dan varietas belum sepenuhnya diterima pengrajin tahu/tempe.

e. Pengrajin tahu/tempe di Provinsi Jawa Timur merespon baik ketika diberi kedelai dengan ukuran yang besar, seperti varietas grobogan (lokal) atau grade 1 (import). Kedelai tersebut bila diproses menjadi tempe, 1 kg kedelai akan menghasilkan 1,6 – 1,7 kg kedelai rendaman 1. Varietas import premium mampu mencapai 2,1 kg rendaman 1. Kadar air yang ideal 11-13%. Rata-rata kedelai lokal memiliki masalah di penanganan pasca panen, sehingga kualitas khususnya kadar airnya masih tinggi atau diatas 13%. Kedelai dengan kadar air dibawah 13% akan mampu disimpan dalam waktu 3 bulan, sedangkan kadar air diatas 13%, kedelai tidak mampu bertahan lama di gudang/cepat rusak.

Gambar 20. Penanaman Perdana Tanaman Kedelai di Kawasan Hutan

di Kabupaten Bojonegoro

Page 60: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 47

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

47

Gambar 21. Temu Wicara/ Diskusi pada Sarasehan Penanaman

Perdana Tanaman Kedelai di Kawasan Hutan di Kabupaten Bojonegoro

9. Panen CF-SKR Kacang Tanah di Kabupaten Jepara, Provinsi Jawa

Tengah Panen CF-SKR kacang tanah di Desa Lebak, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Jepara, Provinsi Jawa Tengah dilaksanakan pada tanggal 31 Oktober 2016 dan dihadiri oleh Dinas Pertanian Provinsi Jawa Tengah, Dinas Pertanian Kabupaten Jepara, Pejabat Daerah beserta jajarannya (Camat dan Kades, Penyuluh dan Kelompoktani). Luasan kegiatan CF-SKR di Kabupaten Jepara 50 ha, dengan produktivitas sebelum 31,14 ku/ha dan produktivitas sesudah kegiatan sebesar 33,66 ku/ha (rata-rata meningkat 2,5 ku/ha), dengan produksi sebesar 173,12 ton. Varietas yang ditanam adalah varietas Kancil. Pemasaran: dipasarkan ke PT. Garuda Food dan Dua Kelinci di Kabupaten Pati, olahan kacang tanah open yang merupakan khas Jepara dan dijual dalam bentuk benih untuk dikembangkan di Jepara dan di luar Jepara.

Gambar 22. Panen CF-SKR kacang tanah di Desa Lebak, Kecamatan

Pakisaji, Kabupaten Jepara, Provinsi Jawa Tengah

Page 61: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 48 |

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

49

kepada petani. Selain itu, program kedelai di tahun 2017 di Kecamatan Ambarawa tetap harus dilanjutkan.

f. Pertanaman kedelai di Provinsi Lampung tidak boleh bergantung pada satu musim saja (bulan April-Mei). Dinas Pertanian Provinsi Lampung berharap di tahun 2017 capaian produksi kedelai tidak turun dan mulai tahun 2018 diprioritaskan untuk swasembada kedelai.

g. Dalam mendukung peningkatan produksi kedelai pada tahun 2016, Kementerian Pertanian terus berupaya untuk menyediakan jaminan pasar bagi kedelai serta mengusulkan pengaturan tata niaga kedelai. Melalui Peraturan Presiden RI No. 48 Tahun 2016 tentang Penugasan Perum Bulog dalam Rangka Ketahanan Pangan Nasional diharapkan segera ditetapkan peraturan pelaksanaannya sehingga peran Perum Bulog sesuai Perpres tersebut dapat segera dilaksanakan.

h. Petani di Kecamatan Ambarawa tetap semangat menanam kedelai meskipun harga kedelai rendah.

Gambar 23. Pencanangan Gerakan Panen Kedelai di Kabupaten

Pringsewu, Provinsi Lampung

Gambar 24. Diskusi pada Acara Pencanangan Gerakan Panen Kedelai

di Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

48

10. Pencanangan Gerakan Panen Kedelai di Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung a. Pencanangan gerakan panen kedelai di Desa Kresnomulyo, Kecamatan

Ambarawa, Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung pada tanggal 20 Desember 2016.

b. Pencanangan gerakan panen kegiatan intensifikasi kedelai dihadiri antara lain Kasi Kabi dan Perbenihan mewakili Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Lampung, Kasubdit Kedelai mewakili Direktur Aneka Kacang dan Umbi, Sekretaris Dinas mewakili Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Pringsewu, Komandan Kodim 0424/Tanggamus, Kapospol Kabupaten Pringsewu, Camat Ambarawa Kabupaten Pringsewu, Danramil dan Babinsa Kabupaten Pringsewu, para penyuluh dan petugas teknis pertanian, KTNA dan para petani Kabupaten Pringsewu.

c. Kegiatan pencanangan gerakan panen kedelai dilaksanakan pada areal kelompok tani Bina Karya, Desa Kresnomulyo, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Pringsewu kegiatan Intensifikasi kedelai seluas 75 ha menggunakan varietas Anjasmoro dengan produktivitas sebesar 2 ton/ha. Hasil panen kedelai tersebut digunakan untuk benih dan konsumsi dengan harga jual Rp 4.000 – Rp 5.000,-

d. Melalui program pengelolaan produksi kedelai tahun 2016 tersebut, Provinsi Lampung mendapat alokasi kegiatan meliputi kegiatan Intensifikasi semula seluas 9.000 ha direvisi menjadi 3.417 ha dan Ekstensifikasi PAT-PIP semula seluas 3.500 ha direvisi menjadi 927 ha, sedangkan di Kabupaten Pringsewu mendapat alokasi kegiatan Ekstensifikasi PAT-PIP semula seluas 500 ha direvisi menjadi 275 ha. Penanaman tersebar di 4 Kecamatan, yaitu Kecamatan Ambarawa 95 ha; Kecamatan Sukoharjo 50 Ha; Kecamatan Banyumas 50 ha; Kecamatan Gadingrejo 30 ha dan Kecamatan Pardasuka 50 ha. Untuk Desa Kresnomulyo mendapatkan alokasi seluas 75 ha.

e. Semangat para petani di Kecamatan Ambarawa untuk menanam kedelai tetap tinggi meskipun terkendala lahan dan harga karena bersaing dengan komoditas jagung dan hortikultura (cabai). Dari alokasi kegiatan kedelai tahun 2016 seluas 275 ha di Kabupaten Pringsewu sudah realisasi tanam 158 Ha, 64 Ha puso/gagal panen (Kec. Banyumas dan Sukoharjo) dan 117 ha carry over di tahun 2017. Para petani kedelai di Kabupaten Pringsewu masih kesulitan dalam hal pemasaran kedelai karena produksi kedelai tinggi tetapi tidak ada yang membeli hasil panen kedelai. Selain itu, para petani belum antusias menggunakan lahan kering, karena sebagian besar pertanaman kedelai dilakukan di lahan sawah. Mayoritas petani di Kecamatan Ambarawa menanam kedelai varietas Anjasmoro (berbiji besar) karena akan digunakan untuk pembuatan tempe. Dinas Kabupaten berharap apabila Bulog ingin membeli kedelai petani agar tidak banyak persyaratan yang dibebankan

Page 62: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 49

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

49

kepada petani. Selain itu, program kedelai di tahun 2017 di Kecamatan Ambarawa tetap harus dilanjutkan.

f. Pertanaman kedelai di Provinsi Lampung tidak boleh bergantung pada satu musim saja (bulan April-Mei). Dinas Pertanian Provinsi Lampung berharap di tahun 2017 capaian produksi kedelai tidak turun dan mulai tahun 2018 diprioritaskan untuk swasembada kedelai.

g. Dalam mendukung peningkatan produksi kedelai pada tahun 2016, Kementerian Pertanian terus berupaya untuk menyediakan jaminan pasar bagi kedelai serta mengusulkan pengaturan tata niaga kedelai. Melalui Peraturan Presiden RI No. 48 Tahun 2016 tentang Penugasan Perum Bulog dalam Rangka Ketahanan Pangan Nasional diharapkan segera ditetapkan peraturan pelaksanaannya sehingga peran Perum Bulog sesuai Perpres tersebut dapat segera dilaksanakan.

h. Petani di Kecamatan Ambarawa tetap semangat menanam kedelai meskipun harga kedelai rendah.

Gambar 23. Pencanangan Gerakan Panen Kedelai di Kabupaten

Pringsewu, Provinsi Lampung

Gambar 24. Diskusi pada Acara Pencanangan Gerakan Panen Kedelai

di Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung

Page 63: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 50 |

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

51

Tabel 26. Realisasi Luas Tanam dan Panen Padi, Jagung dan Kedelai Tahun 2016 di Wilayah Binaan Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

1.Padi 66.431 101.944 54.344 156.288 100.998 73.468 174.466 13.337 29.325 28.825 96.717 53.994 101.437 72.150 25.176 22.044 22.519 143.363 4.515 8.932 43.521 16.085 6.126 10.421 24.374 13.447 6.025 7.482 10.180 14.275 Jagung 66.431 3.899 781 4.680 7.441 1.390 1.889 1.663 4.069 1.479 5.764 3.814 1.921 1.117 1.649 11.308 16 2.217 1.311 411 164 469 1.667 926 231 253 51,3 - Kedelai 66.431 3.483 7.517 11.000 2.287 563 341 63 1.212 7.487 898 6.136 56 101 40 8.052 - 646 61 28 52 382 978 152 853 2.783 524,3 29

2.Padi 84.570 91.459 85.592 177.051 89.074 84.570 173.644 5.623 25.227 27.936 87.707 77.933 91.080 88.819 7.164 19.190 15.696 161.612 2.235 2.233 14.906 34.470 24.500 7.471 5.531 18.893 19.514 21.658 14.559 4.764 Jagung 84.570 996 858 1.854 855 90 120 227 240 259 257 282 9 20 - 468 18 16 7 15 5 10 5 8 3 3 17,9 - Kedelai 84.570 286 4.214 4.500 85 46 204 18 115 724 71 40,5 9 - 279 20 38 61 28 52 382 978 152 853 - - 12

3.Padi 64.066 110.909 45.961 156.870 107.714 67.081 174.795 10.586 32.145 29.762 96.952 55.116 108.892 68.231 36.009 16.214 9.840 145.663 3.316 9.779 47.298 24.780 5.326 15.581 19.283 14.411 7.526 5.208 7.752 14.320 Jagung 64.066 10.570 5.230 15.800 9.979 780 2.172 2.452 6.647 2.824 11.523 9.315,2 4.612 2.853 - 21.498 355 2.148 5.115 595 - 184 608,6 1.141 2.157 2.146 1.021 - Kedelai 64.066 10.570 5.230 15.800 4.809 327 542 211 6.318 4.047 1.442 3.227 105 326 - 11.353 - - 463 30 - 396 821 90 95 292 1.239 683

4.Padi 46.589 52.577 39.556 92.133 51.194 39.889 91.083 6.911 9.905 10.993 51.312 34.019 51.226 44.189 9.318 8.696 7.560 77.815 2.076 3.222 18.580 10.528 6.362 8.463 8.498 11.821 4.420 2.942 7.156 7.043 Jagung 46.589 419 100 519 822 599 371 416 1.398 1.253 767 190 56 77 23 282 1 54 155 2 1,0 2,0 4,5 0,0 - 11,8 - 5 Kedelai 46.589 - - - 21 8 46 44 39 40 32 495 1 3 495 - - - - - - - - - 80,6 - 113

5.Padi 21.693 29.022 17.524 46.546 25.545 19.824 45.369 2.730 5.972 6.098 24.775 14.790 26.169 24.568 3.284 7.421 6.149 36.940 916 1.829 9.203 8.361 2.241 2.657 8.839 3.812 1.849 2.625 4.539 2.554 Jagung 21.693 590 935 1.525 5.121 582 1.166 1.049 4.268 958 5.414 1.485 759 1.389 84 6.302 258 843 2.721 714 146 547 205 260 737 109 71,9 66 Kedelai 21.693 1.546 1.704 3.250 498 139 75 50 160 1.746 546 997 1 - 24 3.029 125 113 219 97 22 2 76 83 100 445 141,4 -

6Padi 115.897 126.339 103.646 229.985 144.544 150.727 295.271 1.118 13.292 49.859 121.851 100.253 125.845 134.160 7.949 30.396 48.602 201.361 911 10 11.939 54.980 42.710 9.623 10.985 26.139 51.691 14.429 8.963 12.168 Jagung 117.792 - - - 873 17 173 256 - - - 6.694 53 104 - 89 - - 1.352 1.438 3.651 518 2 4 - 1.774 3.200 - Kedelai 117.792 - - - 10.050 910 337 159 - - - 11.947 3 23 - 16.223 14 2.495 4.140 2.106 709 1.052 150 88 4.204 4.125 1.508 1.299

7.Padi 35.543 50.140 25.673 75.813 57.700 35.742 93.442 7.215 11.288 13.851 42.945 39.408 57.740 39.612 7.370 7.753 13.942 81.231 3.310 4.132 15.899 13.289 5.492 5.842 7.220 7.442 10.379 188 3.576 10.756 Jagung 35.682 - - - 12.380 1.699 2.418 2.522 - - - 7.051 2.695 4.110 458 6.634 135 792 2.547 1.573 293 222 2.461 1.450 - 111 3,9 - Kedelai 35.682 - - - - 13 77 64 - - - 400 243 51 - 435 99 75 114 63 - - 23 205 171 50 - -

8.Padi 53.295 - 45.200 45.200 45.693 46.079 91.772 250 1.750 22.400 43.690 38.865 46.441 46.647 1.024 6.894 20.681 76.509 382 502 4.953 16.421 15.608 5.750 7.344 10.226 7.754 4 5.006 2.053 Jagung 53.368 - - - 32 219 243 320 - - - 2.324 264 419 10 52 1 - 248 - 27 6 5 - - 1,0 - Kedelai 53.368 - - - 60 12 3 2 - - - 301 2 - 286 - - - - - 22 100 6 2 141 140,5 21

9.Padi 28.605 35.872 25.990 61.862 36.915 28.694 65.609 2.027 4.317 10.069 30.370 28.914 29.932 33.798 3.626 8.837 5.506 58.533 1.365 1.288 10.582 11.243 3.086 2.362 10.915 9.138 2.771 2.269 3.285 4.800 Jagung 28.646 - - - 3.124 188 1.103 492 - - - 563 162 419 892 1.716 40 962 505 513 47 490 220 75 52 129 45,8 - Kedelai 28.646 - - - 266 19 8 2 - - - 63 21 - - 529 19 29 - - - 97 37 - - 26 26,1 1

10Padi 50.035 59.092 43.690 102.782 54.853 57.622 112.475 2.155 6.965 32.351 51.185 50.559 55.970 59.669 2.154 25.193 19.715 100.322 905 2.291 27.746 16.158 1.639 5.051 18.433 20.613 3.075 2.315 7.978 5.020 Jagung 50.334 - - - 11.941 285 4.374 2.994 - - - 8.478 2.664 4.572 1.803 15.598 - 4.019 3.475 922 333 566 1.902 3.773 951 997 486,6 - Kedelai 50.334 - - - 93 215 3 4 - - - 1.643 - - 2.105 - - 8 - - 43 78 371 125 706 705,9 120

11Padi 30.617 - 29.573 29.573 47.139 32.573 79.712 5.457 11.077 12.975 40.377 32.906 40.604 39.175 5.054 9.287 9.448 72.955 1.865 3.010 15.172 9.475 4.458 4.171 9.508 8.815 3.682 2.859 6.230 5.991 Jagung 33.143 - - - 14.462 65 4.993 3.742 - - - 1.179 2.704 4.105 2.116 9.479 92 2.937 5.383 95 214 491 544 21 17 61 96,4 130 Kedelai 33.143 - - - 1.035 206 55 16 - - - 1.896 17 7 90 958 - 10 105 5 38 126 864 232 71 309 308,9 10

Kuningan

Majalengka

Sumedang

Des-16

Bogor

Bandung Barat

Indramayu

Bandung

Cirebon

Apr'15-Sep'15

Realisasi Luas Panen (Ha)

Des 16*)

Cianjur

Subang

Sukabumi

Okt'15-Mar'16

Okt'14-Mar'15

Total (Ha) Des 16Apr'16-Sep'16

Okt-16 Feb-16No Kabupaten

Luas Sawah (Ha) Okt'14-

Mar'15Apr'15-Sep'15

Total (Ha) Okt-16Sep-16Okt'15-Mar'16

Jul-16Apr'16-Sep'16

Rencana Luas Tanam (Ha) Realisasi Luas Tanam (Ha)

Nov-16 Nov-16 Nov-16Agt-16Okt-16 Apr-16 Mei-16 Jun-16Jan-Des'15 Mar-16Jan-16

E. Laporan Kegiatan Eselon II Direktorat Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016 1. Kegiatan Eselon II pada bulan Januari 2016

a. Rapat rencana penarikan PHLN TA. 2017-2021 serta rincian penarikan bulanan PHLN 2016

b. Workshop validasi scoping study food start c. Koordinasi sistem pelaporan pokja UPSUS d. Rakor UPSUS Pajale e. Rapat prediksi iklim 2016 dan upaya adaptasi f. Rapat pembahasan bea masuk kedelai g. Rapat prakarsa pengembangan badan usaha milik rakyat pangan

2. Kegiatan Eselon II pada bulan Juli 2016

a. Jumpa pers 1 Juli 2016 b. Rapim A c. Rakornis penyelenggaraan peringatan Harga Nasional XXIII tahun 2016 d. Undangan pembahasan dan sosialisasi hasil evaluasi SAKIP 2016 e. Undangan rapat koordinasi f. Rapat koordinasi data keuangan kegiatan proyek SKR tahun 2015

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

50

D. Laporan Upsus Wilayah Binaan Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

Berdasarkan Keputusan Menteri Pertanian Nomor. 1243/Kpts/OT.160/12/2014 tanggal 5 Desember 2014 tentang Kelompok Kerja Upaya Khusus Peningkatan Produksi Padi, Jagung dan Kedelai melalui Program Perbaikan Jaringan Irigasi dan Sarana Pendukungnya, Direktur Aneka Kacang dan Umbi mendapatkan tugas sebagai Tim Supervisi dan Pendampingan Program UPSUS Swasembada Padi, Jagung dan Kedelai dengan tanggung jawab wilayah binaan meliputi Kabupaten Bogor, Sukabumi, Cianjur, Subang, Indramayu, Bandung Barat, Bandung, Cirebon, Kuningan, Majalengka, Sumedang. Alokasi kegiatan UPSUS di wilayah tersebut secara rinci seperti Tabel 25.

Tabel 25. Alokasi Kegiatan Upaya Khusus Peningkatan Produksi Padi, Jagung

dan Kedelai melalui Program Perbaikan Jaringan Irigasi dan Sarana Pendukungnya Tahun 2016 di Wilayah Binaan Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

1 Pengembangan Jaringan Irigasi 6.000 Ha 20.000 Ha 10.000 Ha 1.500 Ha 1.500 Ha2 Optimasi Lahan dana kontingensi 2014 1.480 Ha3 Optimasi Lahan 2.000 Ha 4.000 Ha 3.700 Ha 300 Ha 500 Ha4 Penyediaan Bantuan Alsintan

- TR - 2 49 Unit 55 Unit 41 Unit 29 12 Unit- Pompa Air 23 Unit 38 Unit 25 Unit 18 7 Unit- TR - 4- Combine Harvester Unit- Rice transplanter- Power Thresher- Dryer- Flat Bed dryer +bangunan 1 Unit 1 Unit- Corn Sheller 1 unit

5 Penyediaan Bantuan Pupuk- Urea 296 Ton- NPK 222 Ton

6 Bantuan Benih 37 Ton7 GP-PTT Padi Hibrida 1.000 Ha 1.000 Ha 2.500 Ha 1.000 Ha 1.000 Ha8 GP-PTT Jagung Hibrida 500 Ha 500 Ha 500 Ha9 GP-PTT Kedelai 10.000 Ha 1.000 Ha 4.000 Ha 1.750 Ha

10 PAT-PIP Kedelai 2.000 Ha 1.000 Ha11 Revitalisasi RMU12 Pengawalan/Pendampingan

- TNI-AD- Mahasiswa- Penyuluh

13 Pengendalian OPT

TOTAL

No Kegiatan Utama Alokasi Kegiatan di KabupatenCIANJUR SUBANG SUKABUMI BOGOR BANDUNG BARAT

Sampai dengan bulan Desember 2016, realisasi luas tanam dan panen padi, jagung dan kedelai di wilayah binaan Direktorat Aneka Kacang dan Umbi sebagai berikut :

Page 64: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 51

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

51

Tabel 26. Realisasi Luas Tanam dan Panen Padi, Jagung dan Kedelai Tahun 2016 di Wilayah Binaan Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

1.Padi 66.431 101.944 54.344 156.288 100.998 73.468 174.466 13.337 29.325 28.825 96.717 53.994 101.437 72.150 25.176 22.044 22.519 143.363 4.515 8.932 43.521 16.085 6.126 10.421 24.374 13.447 6.025 7.482 10.180 14.275 Jagung 66.431 3.899 781 4.680 7.441 1.390 1.889 1.663 4.069 1.479 5.764 3.814 1.921 1.117 1.649 11.308 16 2.217 1.311 411 164 469 1.667 926 231 253 51,3 - Kedelai 66.431 3.483 7.517 11.000 2.287 563 341 63 1.212 7.487 898 6.136 56 101 40 8.052 - 646 61 28 52 382 978 152 853 2.783 524,3 29

2.Padi 84.570 91.459 85.592 177.051 89.074 84.570 173.644 5.623 25.227 27.936 87.707 77.933 91.080 88.819 7.164 19.190 15.696 161.612 2.235 2.233 14.906 34.470 24.500 7.471 5.531 18.893 19.514 21.658 14.559 4.764 Jagung 84.570 996 858 1.854 855 90 120 227 240 259 257 282 9 20 - 468 18 16 7 15 5 10 5 8 3 3 17,9 - Kedelai 84.570 286 4.214 4.500 85 46 204 18 115 724 71 40,5 9 - 279 20 38 61 28 52 382 978 152 853 - - 12

3.Padi 64.066 110.909 45.961 156.870 107.714 67.081 174.795 10.586 32.145 29.762 96.952 55.116 108.892 68.231 36.009 16.214 9.840 145.663 3.316 9.779 47.298 24.780 5.326 15.581 19.283 14.411 7.526 5.208 7.752 14.320 Jagung 64.066 10.570 5.230 15.800 9.979 780 2.172 2.452 6.647 2.824 11.523 9.315,2 4.612 2.853 - 21.498 355 2.148 5.115 595 - 184 608,6 1.141 2.157 2.146 1.021 - Kedelai 64.066 10.570 5.230 15.800 4.809 327 542 211 6.318 4.047 1.442 3.227 105 326 - 11.353 - - 463 30 - 396 821 90 95 292 1.239 683

4.Padi 46.589 52.577 39.556 92.133 51.194 39.889 91.083 6.911 9.905 10.993 51.312 34.019 51.226 44.189 9.318 8.696 7.560 77.815 2.076 3.222 18.580 10.528 6.362 8.463 8.498 11.821 4.420 2.942 7.156 7.043 Jagung 46.589 419 100 519 822 599 371 416 1.398 1.253 767 190 56 77 23 282 1 54 155 2 1,0 2,0 4,5 0,0 - 11,8 - 5 Kedelai 46.589 - - - 21 8 46 44 39 40 32 495 1 3 495 - - - - - - - - - 80,6 - 113

5.Padi 21.693 29.022 17.524 46.546 25.545 19.824 45.369 2.730 5.972 6.098 24.775 14.790 26.169 24.568 3.284 7.421 6.149 36.940 916 1.829 9.203 8.361 2.241 2.657 8.839 3.812 1.849 2.625 4.539 2.554 Jagung 21.693 590 935 1.525 5.121 582 1.166 1.049 4.268 958 5.414 1.485 759 1.389 84 6.302 258 843 2.721 714 146 547 205 260 737 109 71,9 66 Kedelai 21.693 1.546 1.704 3.250 498 139 75 50 160 1.746 546 997 1 - 24 3.029 125 113 219 97 22 2 76 83 100 445 141,4 -

6Padi 115.897 126.339 103.646 229.985 144.544 150.727 295.271 1.118 13.292 49.859 121.851 100.253 125.845 134.160 7.949 30.396 48.602 201.361 911 10 11.939 54.980 42.710 9.623 10.985 26.139 51.691 14.429 8.963 12.168 Jagung 117.792 - - - 873 17 173 256 - - - 6.694 53 104 - 89 - - 1.352 1.438 3.651 518 2 4 - 1.774 3.200 - Kedelai 117.792 - - - 10.050 910 337 159 - - - 11.947 3 23 - 16.223 14 2.495 4.140 2.106 709 1.052 150 88 4.204 4.125 1.508 1.299

7.Padi 35.543 50.140 25.673 75.813 57.700 35.742 93.442 7.215 11.288 13.851 42.945 39.408 57.740 39.612 7.370 7.753 13.942 81.231 3.310 4.132 15.899 13.289 5.492 5.842 7.220 7.442 10.379 188 3.576 10.756 Jagung 35.682 - - - 12.380 1.699 2.418 2.522 - - - 7.051 2.695 4.110 458 6.634 135 792 2.547 1.573 293 222 2.461 1.450 - 111 3,9 - Kedelai 35.682 - - - - 13 77 64 - - - 400 243 51 - 435 99 75 114 63 - - 23 205 171 50 - -

8.Padi 53.295 - 45.200 45.200 45.693 46.079 91.772 250 1.750 22.400 43.690 38.865 46.441 46.647 1.024 6.894 20.681 76.509 382 502 4.953 16.421 15.608 5.750 7.344 10.226 7.754 4 5.006 2.053 Jagung 53.368 - - - 32 219 243 320 - - - 2.324 264 419 10 52 1 - 248 - 27 6 5 - - 1,0 - Kedelai 53.368 - - - 60 12 3 2 - - - 301 2 - 286 - - - - - 22 100 6 2 141 140,5 21

9.Padi 28.605 35.872 25.990 61.862 36.915 28.694 65.609 2.027 4.317 10.069 30.370 28.914 29.932 33.798 3.626 8.837 5.506 58.533 1.365 1.288 10.582 11.243 3.086 2.362 10.915 9.138 2.771 2.269 3.285 4.800 Jagung 28.646 - - - 3.124 188 1.103 492 - - - 563 162 419 892 1.716 40 962 505 513 47 490 220 75 52 129 45,8 - Kedelai 28.646 - - - 266 19 8 2 - - - 63 21 - - 529 19 29 - - - 97 37 - - 26 26,1 1

10Padi 50.035 59.092 43.690 102.782 54.853 57.622 112.475 2.155 6.965 32.351 51.185 50.559 55.970 59.669 2.154 25.193 19.715 100.322 905 2.291 27.746 16.158 1.639 5.051 18.433 20.613 3.075 2.315 7.978 5.020 Jagung 50.334 - - - 11.941 285 4.374 2.994 - - - 8.478 2.664 4.572 1.803 15.598 - 4.019 3.475 922 333 566 1.902 3.773 951 997 486,6 - Kedelai 50.334 - - - 93 215 3 4 - - - 1.643 - - 2.105 - - 8 - - 43 78 371 125 706 705,9 120

11Padi 30.617 - 29.573 29.573 47.139 32.573 79.712 5.457 11.077 12.975 40.377 32.906 40.604 39.175 5.054 9.287 9.448 72.955 1.865 3.010 15.172 9.475 4.458 4.171 9.508 8.815 3.682 2.859 6.230 5.991 Jagung 33.143 - - - 14.462 65 4.993 3.742 - - - 1.179 2.704 4.105 2.116 9.479 92 2.937 5.383 95 214 491 544 21 17 61 96,4 130 Kedelai 33.143 - - - 1.035 206 55 16 - - - 1.896 17 7 90 958 - 10 105 5 38 126 864 232 71 309 308,9 10

Kuningan

Majalengka

Sumedang

Des-16

Bogor

Bandung Barat

Indramayu

Bandung

Cirebon

Apr'15-Sep'15

Realisasi Luas Panen (Ha)

Des 16*)

Cianjur

Subang

Sukabumi

Okt'15-Mar'16

Okt'14-Mar'15

Total (Ha) Des 16Apr'16-Sep'16

Okt-16 Feb-16No Kabupaten

Luas Sawah (Ha) Okt'14-

Mar'15Apr'15-Sep'15

Total (Ha) Okt-16Sep-16Okt'15-Mar'16

Jul-16Apr'16-Sep'16

Rencana Luas Tanam (Ha) Realisasi Luas Tanam (Ha)

Nov-16 Nov-16 Nov-16Agt-16Okt-16 Apr-16 Mei-16 Jun-16Jan-Des'15 Mar-16Jan-16

E. Laporan Kegiatan Eselon II Direktorat Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016 1. Kegiatan Eselon II pada bulan Januari 2016

a. Rapat rencana penarikan PHLN TA. 2017-2021 serta rincian penarikan bulanan PHLN 2016

b. Workshop validasi scoping study food start c. Koordinasi sistem pelaporan pokja UPSUS d. Rakor UPSUS Pajale e. Rapat prediksi iklim 2016 dan upaya adaptasi f. Rapat pembahasan bea masuk kedelai g. Rapat prakarsa pengembangan badan usaha milik rakyat pangan

2. Kegiatan Eselon II pada bulan Juli 2016

a. Jumpa pers 1 Juli 2016 b. Rapim A c. Rakornis penyelenggaraan peringatan Harga Nasional XXIII tahun 2016 d. Undangan pembahasan dan sosialisasi hasil evaluasi SAKIP 2016 e. Undangan rapat koordinasi f. Rapat koordinasi data keuangan kegiatan proyek SKR tahun 2015

Page 65: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 52 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 53

Laporan Tahunan 2016

c. RDP dan pembahasan RKAKL TA 2017 d. FGD Ditjen Perdagangan Dalam Negeri, Kementerian Perdagangan e. Rapat tunda bayar kegiatan 2016 f. Rakor penyusunan RKAKL alokasi anggaran TA 2016 g. Tanam kedelai Bojonegoro h. Workshop peningkatan produksi kedelai melalui teknologi BJA i. Pra konvensi nasional kaji ulang SKKNI bidang budidaya kedelai j. Pertemuan koordinasi evaluasi kegiatan dan anggaran 2016

6. Kegiatan Eselon II pada bulan November 2016 a. Pembahasan akhir analisis hasil survei penggunaan kedelai b. Rapat target LTH 2017 c. Rapim B d. Workshop pengembangan metode peramalan data hortikultura dan

outlook TP e. Sosialisasi peraturan pengkajian pangan dan pakan produk rekayasa

genetik f. Rapat POKJA pupuk g. Rapat TL kunker mentan h. FGD sosialisasi hasil identifikasi lahan pasang surut dan perencanaan

kegiatan Th 2017 di Jambi i. Rakor tim basis data Kementan j. Workshop perhitungan faktor-faktor penentu dalam PDB sektor pertanian k. Persiapan survei harga benih bersubsidi TA. 2017 l. Rakor badan litbang pertanian m. Pelatihan aplikasi internal layanan rekomendasi bidang TP 2016 n. Teknik pengelolaan database menggunakan microsoft exel o. Persiapan verifikasi tunda bayar dan pembayaran tunggakan kegiatan

tahun 2016 akibat self blocking p. Evaluasi kinerja pelaksanaan kegiatan TP. 2016 q. Koordinasi instansi terkait dalam rangka menghadiri undangan rapat

finalisasi buku indikasi geografis 10 produk pertanian

7. Kegiatan Eselon II pada bulan Desember 2016 a. Rapat tindaklanjut Kunker Menteri Pertanian b. Koordinasi instansi terkait dalam rangka menghadiri undangan rapat

finalisasi buku indikasi geografis 10 produk pertanian c. Persiapan pelaksanaan kegiatan 2017 dan konsolidasi kegiatan

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi Ditjen Tanaman Pangan 2016 d. Rekonsiliasi data UPSUS Pajale Jateng e. Rapat dalam rangka menghadapi Natal & Tahun Baru 2017 f. Rapat rencana kerjasama Ditjen TP dengan Akdemi TNI g. Pembahasan hasil survei harga benih h. Koordinasi penyelesaian tunda bayar i. Rapim B j. Rapat pelaksanaan Pilot Project Skema KUR Tani k. Rapat kegiatan akhir CF-SKR tahun 2016

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

52

g. Rapat koordinasi tim basis data pertanian 2016 h. Rapat koordinasi laporan PHLN Triwulan II TA. 2016 i. Narasumber kegiatan workshop penerapan teknologi budidaya kedelai

Provinsi Sulawesi Barat TA. 2016 j. Gerakan panen kedelai bersama TNI k. Narasumber "program pengembangan kedelai mendukung

swasembada" l. Permohonan/konfirmasi wawancara m. Rapat evaluasi keselarasan perencanaan penganggaran n. Seminar bulanan Puslitbangtan o. Pelatihan kesekretariatan/pramusaji lingkup Direktorat Jenderal

Tanaman Pangan tahun 2016

3. Kegiatan Eselon II pada bulan Agustus 2016 a. Pertemuan koordinasi penyediaan benih kedelai bersertifikat b. FGD peran & strategi penelitian pangan & pertanian nasional tingkat

Kementan c. Rapat penyusunan Roadmap PJK Tahun 2016-2045 d. Gerakan panen raya kedelai di lokasi PAT-PIP 2016 e. Seminar penelitian f. Rapim B Ditjen Tanaman Pangan g. Workshop metode penetuan faktor- faktor produksi dan pendapatan di

sektor Tanaman Pangan h. Tindak lanjut hasil kunjungan kerja Menteri Pertanian i. Kegiatan finalisasi review/ kaji ulang SKKNI budidaya kedelai

4. Kegiatan Eselon II pada bulan September 2016

a. Penandatanganan MOU dan panen raya kedelai di Provinsi Jambi b. Rapat kerja Menteri Pertanian c. Seminar Puslitbangtan d. Rapim A e. Rapim B f. Kagiatan verifikasi kelompok tani dan Mantri tani berprestasi g. Rapat konfirmasi IKU kementan & IKU Ditjen TP h. Sosialiasasi E-Proposal & pengisian log pekerjaan i. Pembahasan awal analisi hasil survei pengguna kedelai j. Acara rapat umum kemitraan pertanian berkelanjutan Indonesia

(PISAgro) k. Rapat koordinasi terbatas, Kemenko Perekonomian RI l. Peserta workshop pengawalan pengembangan aplikasi sistem online

ekspor impor bidang Tanaman Pangan m. FGD penyusunan roadmap padi jagung dan kedelai tahun 2045 n. Rapat pemetaan lahan pengembangan

5. Kegiatan Eselon II pada bulan Oktober 2016

a. Rakornis kebijakan stabilisasi pangan b. Penyusunan Roadmap PJK Th 2016 -2045

Page 66: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 53

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 53

Laporan Tahunan 2016

c. RDP dan pembahasan RKAKL TA 2017 d. FGD Ditjen Perdagangan Dalam Negeri, Kementerian Perdagangan e. Rapat tunda bayar kegiatan 2016 f. Rakor penyusunan RKAKL alokasi anggaran TA 2016 g. Tanam kedelai Bojonegoro h. Workshop peningkatan produksi kedelai melalui teknologi BJA i. Pra konvensi nasional kaji ulang SKKNI bidang budidaya kedelai j. Pertemuan koordinasi evaluasi kegiatan dan anggaran 2016

6. Kegiatan Eselon II pada bulan November 2016 a. Pembahasan akhir analisis hasil survei penggunaan kedelai b. Rapat target LTH 2017 c. Rapim B d. Workshop pengembangan metode peramalan data hortikultura dan

outlook TP e. Sosialisasi peraturan pengkajian pangan dan pakan produk rekayasa

genetik f. Rapat POKJA pupuk g. Rapat TL kunker mentan h. FGD sosialisasi hasil identifikasi lahan pasang surut dan perencanaan

kegiatan Th 2017 di Jambi i. Rakor tim basis data Kementan j. Workshop perhitungan faktor-faktor penentu dalam PDB sektor pertanian k. Persiapan survei harga benih bersubsidi TA. 2017 l. Rakor badan litbang pertanian m. Pelatihan aplikasi internal layanan rekomendasi bidang TP 2016 n. Teknik pengelolaan database menggunakan microsoft exel o. Persiapan verifikasi tunda bayar dan pembayaran tunggakan kegiatan

tahun 2016 akibat self blocking p. Evaluasi kinerja pelaksanaan kegiatan TP. 2016 q. Koordinasi instansi terkait dalam rangka menghadiri undangan rapat

finalisasi buku indikasi geografis 10 produk pertanian

7. Kegiatan Eselon II pada bulan Desember 2016 a. Rapat tindaklanjut Kunker Menteri Pertanian b. Koordinasi instansi terkait dalam rangka menghadiri undangan rapat

finalisasi buku indikasi geografis 10 produk pertanian c. Persiapan pelaksanaan kegiatan 2017 dan konsolidasi kegiatan

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi Ditjen Tanaman Pangan 2016 d. Rekonsiliasi data UPSUS Pajale Jateng e. Rapat dalam rangka menghadapi Natal & Tahun Baru 2017 f. Rapat rencana kerjasama Ditjen TP dengan Akdemi TNI g. Pembahasan hasil survei harga benih h. Koordinasi penyelesaian tunda bayar i. Rapim B j. Rapat pelaksanaan Pilot Project Skema KUR Tani k. Rapat kegiatan akhir CF-SKR tahun 2016

Page 67: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 54 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 55

Laporan Tahunan 2016

V. PEMBINAAN SUMBERDAYA MANUSIA

A. Kepegawaian

1. Pegawai Direktorat Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016 Keadaan pegawai Direktorat Aneka Kacang dan Umbi berjumlah 61 orang. Penyebaran Pegawai Negeri Sipil berdasarkan tingkat pendidikan pada Direktorat Aneka Kacang dan Umbi dapat dilihat pada Tabel 27. Tabel 27. Penyebaran Pegawai Negeri Sipil Berdasarkan Tingkat

Pendidikan pada Direktorat Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016

1 Direktur 1 - - - - - 1 2 Subdit kedelai 1 4 7 - 1 - 13 3 Subdit Aneka Kacang Lain - 2 7 - 2 - 11 4 Subdit Ubikayu dan Aneka Umbi Lain 1 3 8 1 2 - 15 5 Sub Bagian Tata Usaha - 2 5 4 8 2 21

Jumlah 3 11 27 5 13 2 61

JumlahNo Unit Kerja S3 S2 S1 D3 SLTA SLTP/ SD

Sumber: Sub Bagian Tata Usaha Direktorat Aneka Kacang dan Umbi, Desember 2016 Selain itu terdapat 4 (empat) tenaga kontrak lulusan SLTA di Sub Bagian Tata Usaha pada Direktorat Aneka Kacang dan Umbi. Pegawai Negeri Sipil Direktorat Aneka Kacang dan Umbi menurut golongan: Golongan IV : 9 orang Golongan III : 43 orang Golongan II : 9 orang Golongan I : - orang Jumlah : 61 orang

2. Pegawai yang Pensiun Tahun 2016

Pegawai yang pensiun selama tahun 2016 pada Direktorat Aneka Kacang dan Umbi sebanyak tiga (3) orang.

3. Kenaikan Pangkat Sampai dengan bulan Desember 2016 realisasi kenaikan pangkat/ golongan Pegawai Negeri Sipil periode April dan Oktober 2016 Direktorat Aneka Kacang dan Umbi sebanyak sebelas (11) orang, yang terdiri dari pangkat/ golongan IV sebanyak satu (1) orang, pangkat/ golongan III sebanyak sembilan (9) orang, pangkat/ golongan II sebanyak satu (1) orang dan pangkat/ golongan I tidak ada. Kenaikan pangkat/ golongan tersebut merupakan kenaikan secara regular. Secara rinci kenaikan pangkat periode April dan Oktober 2016 pada Direktorat Aneka Kacang dan Umbi pada Tabel 28.

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 54

Laporan Tahunan 2016

l. Rapat persiapan penyaluran dana bantuan pemerintah TA. 2017 m. Rakornis kebijakan stabilisasi pangan n. Rapat tim peningkatan produksi kedelai 2017 o. Rapat pembahasan rancangan Permentan tentang Keamanan & Mutu

Pangan Segar Asal Tumbuhan p. FGD IPB q. Sosialisasi penerapan E-Kinerja r. Gerakan panen kedelai 2016 s. Rakor Upsus t. Evaluasi tindaklanjut Kunker Menteri Pertanian u. Penyusunan laporan UPSUS peningkatan produksi PJK Provinsi Jabar

Page 68: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 55

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 55

Laporan Tahunan 2016

V. PEMBINAAN SUMBERDAYA MANUSIA

A. Kepegawaian

1. Pegawai Direktorat Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016 Keadaan pegawai Direktorat Aneka Kacang dan Umbi berjumlah 61 orang. Penyebaran Pegawai Negeri Sipil berdasarkan tingkat pendidikan pada Direktorat Aneka Kacang dan Umbi dapat dilihat pada Tabel 27. Tabel 27. Penyebaran Pegawai Negeri Sipil Berdasarkan Tingkat

Pendidikan pada Direktorat Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016

1 Direktur 1 - - - - - 1 2 Subdit kedelai 1 4 7 - 1 - 13 3 Subdit Aneka Kacang Lain - 2 7 - 2 - 11 4 Subdit Ubikayu dan Aneka Umbi Lain 1 3 8 1 2 - 15 5 Sub Bagian Tata Usaha - 2 5 4 8 2 21

Jumlah 3 11 27 5 13 2 61

JumlahNo Unit Kerja S3 S2 S1 D3 SLTA SLTP/ SD

Sumber: Sub Bagian Tata Usaha Direktorat Aneka Kacang dan Umbi, Desember 2016 Selain itu terdapat 4 (empat) tenaga kontrak lulusan SLTA di Sub Bagian Tata Usaha pada Direktorat Aneka Kacang dan Umbi. Pegawai Negeri Sipil Direktorat Aneka Kacang dan Umbi menurut golongan: Golongan IV : 9 orang Golongan III : 43 orang Golongan II : 9 orang Golongan I : - orang Jumlah : 61 orang

2. Pegawai yang Pensiun Tahun 2016

Pegawai yang pensiun selama tahun 2016 pada Direktorat Aneka Kacang dan Umbi sebanyak tiga (3) orang.

3. Kenaikan Pangkat Sampai dengan bulan Desember 2016 realisasi kenaikan pangkat/ golongan Pegawai Negeri Sipil periode April dan Oktober 2016 Direktorat Aneka Kacang dan Umbi sebanyak sebelas (11) orang, yang terdiri dari pangkat/ golongan IV sebanyak satu (1) orang, pangkat/ golongan III sebanyak sembilan (9) orang, pangkat/ golongan II sebanyak satu (1) orang dan pangkat/ golongan I tidak ada. Kenaikan pangkat/ golongan tersebut merupakan kenaikan secara regular. Secara rinci kenaikan pangkat periode April dan Oktober 2016 pada Direktorat Aneka Kacang dan Umbi pada Tabel 28.

Page 69: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 56 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 57

Laporan Tahunan 2016

6. Cuti Cuti periode Januari s/d Desember 2016 sebanyak 28 pegawai, yang terdiri dari : Cuti Tahunan : 27 orang Cuti Besar : 0 orang Cuti Bersalin : 0 orang Cuti Sakit : 0 orang Cuti Alasan Penting : 1 orang Secara rinci dapat dilihat pada Tabel 30. Tabel 30. Cuti Periode Januari s/d Desember Tahun 2016 Direktorat Aneka

Kacang dan Umbi

No Nama Bulan Keterangan

1 Sri Suhartini, SP Februari 2016 Cuti Tahunan

2 Tyas Mila Zuliastuti, SP Februari 2016 Cuti Tahunan

3 Ir. Hardian, MP Maret 2016 Cuti Tahunan

4 M. Salim Ápril 2016 Cuti Tahunan

5 Herni Sri Murni Ápril 2016 Cuti Tahunan

6 Suhaemi Ápril 2016 Cuti Tahunan

7 Iis Aryani Mei 2016 Cuti Tahunan

8 Jentina Harianja, SP Juli 2016 Cuti Alasan Penting

9 Dr. Ir. Devi Setiabakti, MMA Juli 2016 Cuti Tahunan

10 Marnawati, SP Juli 2016 Cuti Tahunan

11 Gusti Reza Puspita, SP Águstus 2016 Cuti Tahunan

12 Sukarni Águstus 2016 Cuti Tahunan

13 M. Salim Águstus 2016 Cuti Tahunan

14 Kerman Novelyndon S, SE, AK, SP, MM September 2016 Cuti Tahunan

15 Hileri Rosmawati Tobing September 2016 Cuti Tahunan

16 Sukarni September 2016 Cuti Tahunan

17 Irwansyah Damanik, SP, MM September 2016 Cuti Tahunan

18 Agus Budiyanto September 2016 Cuti Tahunan

19 Nadih September 2016 Cuti Tahunan

20 Ujang Sobarna September 2016 Cuti Tahunan

21 Richenly Nanlohy, SP, M.Si Desember 2016 Cuti Tahunan

22 Marnawati, SP Desember 2016 Cuti Tahunan

23 Roland Hutadjulu, SP, MM Desember 2016 Cuti Tahunan

24 Mangarah Tuah Sinaga, SP Desember 2016 Cuti Tahunan

25 Sorta Pane, SP Desember 2016 Cuti Tahunan

26 Nadih Desember 2016 Cuti Tahunan

27 Sri Suhartini, SP Desember 2016 Cuti Tahunan

28 Jentina Harianja, SP Desember 2016 Cuti TahunanSumber: Sub Bagian Tata Usaha Direktorat Aneka Kacang dan Umbi, Desember 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 56

Laporan Tahunan 2016

Tabel 28. Kenaikan Pangkat Periode April dan Oktober 2016 Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

Dari Menjadi Golongan Golongan

1 Delly A. Kurniawan, S.Sos III/a III/b 01 April 20162 Inna Dwi Hidayah, S.TP, M.Si III/c III/d 01 April 20163 Jentina Harianja, SP III/c III/d 01 April 20164 Marnawati, SP III/a III/b 01 April 20165 Richenly Nanlohy, SP, M.Si III/d IV/a 01 April 20166 Herni Sri Murni II/c II/d 01 April 20167 Heri Sucipto II/d III/a 01 April 20168 Arif Muliawan, SP III/c III/d 01 Oktober 20169 Mangarah Tuah Sinaga, SP III/b III/c 01 Oktober 2016

10 Yusmelasari, SP III/a III/b 01 Oktober 201611 Sardi II/c II/d 01 Oktober 201612 Kerman Novelyndon.S, SE, AK, SP, MM III/d IV/a 01 Oktober 2016

GolonganNo Nama TMT

Sumber: Sub Bagian Tata Usaha Direktorat Aneka Kacang dan Umbi, Desember 2016

4. Diklatpim Tk I, II, III Diklatpim periode Januari s/d Desember 2016 tidak ada.

5. Kenaikan Gaji Berkala Kenaikan gaji berkala periode Januari s/d Desember 2016 sebanyak dua puluh dua (22) orang, secara rinci dapat dilihat pada Tabel 29.

Tabel 29. Kenaikan Gaji Berkala Periode Januari s/d Desember

2016 Direktorat Aneka Kacang dan Umbi No Nama Bulan1 Nadih 01 Januari 20162 Suratiningsih 01 Februari 20163 Hileri Rosmawati L. Tobing 01 Maret 20164 Sri Suhartini, SP 01 Maret 20165 Richenly Nanlohy, SP, MP 01 Maret 20166 Katena 01 April 20167 Desiyanti, S.Sos, M.Si 01 April 20168 Delly A. Kurniawan, S.Sos 01 April 20169 Heri Sucipto 01 April 2016

10 Septiana 01 April 201611 Diat Tantri, SP 01 Mei 201612 Mansur 01 Mei 201613 Ngadiran, S.Sos 01 Juni 201614 Ir. Donna Purba 01 Juni 201615 Ir. Roland Hutadjulu, SP, MM 01 Juli 201616 Ir. Maman Suherman, MM 01 September 201617 Renata DN. Damanik, SP, MM 01 September 201618 Ir. Subiardi T. Amidarmo 01 Oktober 201619 Arif Muliawan, SP 01 Oktober 201620 Ir. Alimin Sola 01 Oktober 201621 Sri Lestari, SP 01 Oktober 201622 Ir. Hardian, MP 01 November 2016

Sumber: Sub Bagian Tata Usaha Direktorat Aneka Kacang dan Umbi, Desember 2016

Page 70: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 57

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 57

Laporan Tahunan 2016

6. Cuti Cuti periode Januari s/d Desember 2016 sebanyak 28 pegawai, yang terdiri dari : Cuti Tahunan : 27 orang Cuti Besar : 0 orang Cuti Bersalin : 0 orang Cuti Sakit : 0 orang Cuti Alasan Penting : 1 orang Secara rinci dapat dilihat pada Tabel 30. Tabel 30. Cuti Periode Januari s/d Desember Tahun 2016 Direktorat Aneka

Kacang dan Umbi

No Nama Bulan Keterangan

1 Sri Suhartini, SP Februari 2016 Cuti Tahunan

2 Tyas Mila Zuliastuti, SP Februari 2016 Cuti Tahunan

3 Ir. Hardian, MP Maret 2016 Cuti Tahunan

4 M. Salim Ápril 2016 Cuti Tahunan

5 Herni Sri Murni Ápril 2016 Cuti Tahunan

6 Suhaemi Ápril 2016 Cuti Tahunan

7 Iis Aryani Mei 2016 Cuti Tahunan

8 Jentina Harianja, SP Juli 2016 Cuti Alasan Penting

9 Dr. Ir. Devi Setiabakti, MMA Juli 2016 Cuti Tahunan

10 Marnawati, SP Juli 2016 Cuti Tahunan

11 Gusti Reza Puspita, SP Águstus 2016 Cuti Tahunan

12 Sukarni Águstus 2016 Cuti Tahunan

13 M. Salim Águstus 2016 Cuti Tahunan

14 Kerman Novelyndon S, SE, AK, SP, MM September 2016 Cuti Tahunan

15 Hileri Rosmawati Tobing September 2016 Cuti Tahunan

16 Sukarni September 2016 Cuti Tahunan

17 Irwansyah Damanik, SP, MM September 2016 Cuti Tahunan

18 Agus Budiyanto September 2016 Cuti Tahunan

19 Nadih September 2016 Cuti Tahunan

20 Ujang Sobarna September 2016 Cuti Tahunan

21 Richenly Nanlohy, SP, M.Si Desember 2016 Cuti Tahunan

22 Marnawati, SP Desember 2016 Cuti Tahunan

23 Roland Hutadjulu, SP, MM Desember 2016 Cuti Tahunan

24 Mangarah Tuah Sinaga, SP Desember 2016 Cuti Tahunan

25 Sorta Pane, SP Desember 2016 Cuti Tahunan

26 Nadih Desember 2016 Cuti Tahunan

27 Sri Suhartini, SP Desember 2016 Cuti Tahunan

28 Jentina Harianja, SP Desember 2016 Cuti TahunanSumber: Sub Bagian Tata Usaha Direktorat Aneka Kacang dan Umbi, Desember 2016

Page 71: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 58 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 59

Laporan Tahunan 2016

5. Setiap pegawai diwajibkan melakukan absensi elektrik dan absensi tanda tangan sesuai jam datang dan jam pulang.

6. Daftar hadir/absensi setiap 1 minggu sekali dilaporkan ke Sekdit, dan daftar hadir/absensi telah dilaksanakan masing-masing Subdit dan Subbag Tata Usaha, direkap dan dilaporkan ke Sekditjen Tanaman Pangan.

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 58

Laporan Tahunan 2016

7. Mutasi dan Meninggal Dunia Pegawai Direktorat Aneka Kacang dan Umbi yang mutasi tahun 2016 sebanyak 4 (empat) orang yaitu Ir. Indri Hastuti, MM, Didit Gustaman A.Md, Tyas Mila Zuliastuti, SP dan Iis Aryani, A.Md. Sedangkan pegawai yang meninggal dunia tidak ada.

8. Ujian Dinas Pegawai Direktorat Aneka Kacang dan Umbi yang mengikuti ujian dinas tahun 2016 sebanyak 1 (satu) orang yaitu Heri Sucipto (dari Golongan II/d ke III/a).

9. Tugas Belajar Pegawai Direktorat Aneka Kacang dan Umbi yang sedang tugas belajar tahun 2016 sebanyak 2 (dua) orang yaitu Tuminem, SP dan Shaf Rijal Ahmad, STP.

B. Persuratan

Bentuk komunikasi kedinasan yang biasa dilakukan berupa surat menyurat dan pengiriman/penerimaan berita melalui yaitu surat/memo masuk sebanyak 3.354 surat, surat/memo keluar sebanyak 404 surat, penerimaan faximile sebanyak 58 lembar, pengiriman faximile sebanyak 310 lembar dan surat rahasia sebanyak 2 lembar.

C. Rumah Tangga dan Perlengkapan

Sebagai fungsi pelayanan untuk kegiatan rumah tangga dan perlengkapan sampai bulan Desember 2016 pada umumnya melaksanakan tugas-tugas pokok meliputi : 1. Pemeliharaan dan kebersihan

Pemeliharaan tanaman tetap dilaksanakan terutama pemotongan rumput, pembersihan kantor, halaman, ruang lingkup kantor Direktorat Aneka Kacang dan Umbi serta perawatan kendaraan dinas roda empat dan dua serta melakukan service.

2. Keamanan Keamanan tetap dilaksanakan sebagaimana biasanya oleh empat (4) orang satpam Direktorat Aneka Kacang dan Umbi, dan empat (4) orang satpam Direktorat Pengolahan dan Pemasaran Hasil Tanaman Pangan secara bergiliran siang dan malam harinya.

3. Perlengkapan a) Menyiapkan kebutuhan alat tulis kantor, membukukan dan

mendistribusikan untuk keperluan sub unit dan subbag Tata Usaha. b) Membukukan barang-barang inventaris dari hasil pengadaan barang

tahun 2016. 4. Daftar hadir/absensi, telah dilakukan pengawasan secara intensif di setiap

unit kerja (Subdit dan Tata Usaha) oleh masing-masing atasan langsung dan sekaligus menumbuhkembangkan budaya kerja di setiap unit kerja.

Page 72: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 59

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 59

Laporan Tahunan 2016

5. Setiap pegawai diwajibkan melakukan absensi elektrik dan absensi tanda tangan sesuai jam datang dan jam pulang.

6. Daftar hadir/absensi setiap 1 minggu sekali dilaporkan ke Sekdit, dan daftar hadir/absensi telah dilaksanakan masing-masing Subdit dan Subbag Tata Usaha, direkap dan dilaporkan ke Sekditjen Tanaman Pangan.

Page 73: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 60 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 61

Laporan Tahunan 2016

VII. PERMASALAHAN DAN TINDAK LANJUT

A. Permasalahan Permasalahan dan upaya yang dihadapi oleh Direktorat Aneka Kacang dan Umbi dalam melaksanakan kegiatan pembangunan pengelolaan aneka kacang dan umbi antara lain : Aspek Produksi : 1. Sistem penyediaan benih bersubsidi belum optimal sehingga menyebabkan

keterlambatan penyediaan benih tidak sesuai dengan jadwal tanam untuk kegiatan intensifikasi, ekstensifikasi PAT-PIP dan teknologi BJA.

2. Belum terpadunya antara supply, demand dan manajemen pengelolaan produksi.

3. Perubahan iklim global/anomali iklim yang berdampak pada ketidaksesuaian waktu tanam komoditas aneka kacang dan umbi.

4. Adopsi teknologi di tingkat petani belum optimal karena keterbatasan modal usaha dan pengetahuan petani sehingga capaian produktivitas masih lebih rendah dari potensi hasilnya.

5. Adanya persaingan dengan komoditi lain yang memberikan insentif yang lebih tinggi.

6. Harga jual komoditas aneka kacang dan umbi belum memberikan insentif bagi petani

7. Kemitraan yang belum berkembang 8. Penggunaan teknologi alsintan belum merata sehingga berpengaruh

terhadap efisiensi usahatani. 9. Terbatasnya produsen benih skala besar, yang baru dikembangkan skala

kecil/penangkar, sehingga penggunaan benih unggul bermutu masih rendah yang mengakibatkan produksi belum mencapai potensi hasil.

10. Pelaporan dari daerah sering terlambat bahkan ada beberapa daerah yang tidak/belum melaporkan pelaksanaan kegiatan.

Aspek ketatausahaan : 1. Kekurangan jumlah Sumber Daya Manusia/SDM, terutama pada operator

komputer, pengetik, pramu utus dan tenaga kebersihan. 2. Kendaraan operasional roda 2 sudah tidak layak pakai dan mengalami

kerusakan. 3. Diperlukan perbaikan sarana dan prasarana penunjang seperti daya listrik,

AC ruangan yang nyaman dan air bersih. B. Upaya Tidak Lanjut

Upaya tindak lanjut yang telah dilakukan adalah : Aspek Produksi : 1. Melakukan koordinasi dengan produsen dan penangkar benih dalam

penyediaan dan penyaluran benih.

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 60

Laporan Tahunan 2016

VI. REALISASI APBN

Dalam mewujudkan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan tahun 2016 Direktorat Aneka Kacang dan Umbi mendapatkan alokasi dana semula sebesar Rp. 979.091.102.000,- setelah self blocking alokasi dana menjadi Rp. 669.715.611.000,- (termasuk dana Tugas Pembantuan dan Dekonsentrasi), sampai dengan bulan Desember 2016 realisasi mencapai Rp. 641.646.143.343,- (95,81%),-, secara rinci sebagai berikut:

A. Realisasi Keuangan/DIPA TA. 2016 Satker Pusat Pada tahun 2016 Direktorat Aneka Kacang dan Umbi melaksanakan pembinaan/kegiatan melalui program pengelolaan produksi tanaman aneka kacang dan umbi dengan alokasi dana semula sebesar Rp. 29.475.215.000,- setelah self blocking alokasi (Rp. 8.984.546.000,-) dana menjadi Rp. 20.490.669.000 terdiri dari dana belanja bahan, honor, barang, sewa, jasa profesi, perjalanan dan modal peralatan. Sampai dengan bulan Desember 2016 terealisasi sebesar Rp. 18.912.788.705,- (92,30%). Rincian pengeluaran sub kegiatan Direktorat dan per Sub Direktorat dapat dilihat pada Lampiran 20.

B. Realisasi Keuangan/DIPA TA. 2016 Satker Daerah Melalui program pengelolaan produksi tanaman aneka kacang dan umbi, Direktorat Aneka Kacang dan Umbi pada tahun 2016 mendapatkan alokasi dana Tugas Pembantuan dan Dekonsentrasi semula sebesar Rp. 949.615.887.000,- setelah self blocking (Rp. 290.959.768.000,-) dan tunda bayar (Rp. 9.431.177.000,-) alokasi dana menjadi Rp. 649.224.942.000,-. Keadaan sampai bulan Desember tahun 2016 terealisasi sebesar Rp. 622.733.354.638,- (95,92%). Rincian pengeluaran sub kegiatan dapat dilihat pada Lampiran 21.

Page 74: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 61

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 61

Laporan Tahunan 2016

VII. PERMASALAHAN DAN TINDAK LANJUT

A. Permasalahan Permasalahan dan upaya yang dihadapi oleh Direktorat Aneka Kacang dan Umbi dalam melaksanakan kegiatan pembangunan pengelolaan aneka kacang dan umbi antara lain : Aspek Produksi : 1. Sistem penyediaan benih bersubsidi belum optimal sehingga menyebabkan

keterlambatan penyediaan benih tidak sesuai dengan jadwal tanam untuk kegiatan intensifikasi, ekstensifikasi PAT-PIP dan teknologi BJA.

2. Belum terpadunya antara supply, demand dan manajemen pengelolaan produksi.

3. Perubahan iklim global/anomali iklim yang berdampak pada ketidaksesuaian waktu tanam komoditas aneka kacang dan umbi.

4. Adopsi teknologi di tingkat petani belum optimal karena keterbatasan modal usaha dan pengetahuan petani sehingga capaian produktivitas masih lebih rendah dari potensi hasilnya.

5. Adanya persaingan dengan komoditi lain yang memberikan insentif yang lebih tinggi.

6. Harga jual komoditas aneka kacang dan umbi belum memberikan insentif bagi petani

7. Kemitraan yang belum berkembang 8. Penggunaan teknologi alsintan belum merata sehingga berpengaruh

terhadap efisiensi usahatani. 9. Terbatasnya produsen benih skala besar, yang baru dikembangkan skala

kecil/penangkar, sehingga penggunaan benih unggul bermutu masih rendah yang mengakibatkan produksi belum mencapai potensi hasil.

10. Pelaporan dari daerah sering terlambat bahkan ada beberapa daerah yang tidak/belum melaporkan pelaksanaan kegiatan.

Aspek ketatausahaan : 1. Kekurangan jumlah Sumber Daya Manusia/SDM, terutama pada operator

komputer, pengetik, pramu utus dan tenaga kebersihan. 2. Kendaraan operasional roda 2 sudah tidak layak pakai dan mengalami

kerusakan. 3. Diperlukan perbaikan sarana dan prasarana penunjang seperti daya listrik,

AC ruangan yang nyaman dan air bersih. B. Upaya Tidak Lanjut

Upaya tindak lanjut yang telah dilakukan adalah : Aspek Produksi : 1. Melakukan koordinasi dengan produsen dan penangkar benih dalam

penyediaan dan penyaluran benih.

Page 75: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 62 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 63

Laporan Tahunan 2016

VIII. PENUTUP

A. Kesimpulan

1. Realisasi tanam komoditi aneka kacang dan umbi tahun 2016 untuk komoditi kedelai mencapai 536.176 ha (72,98%), kacang tanah 420.941 ha (82,66%), kacang hijau 219.505 ha (94,59%), ubikayu 831.692 ha (79,04%) dan ubijalar 119.699 ha (81,09%) dari sasaran tahun 2016. Belum tercapainya sasaran areal tanam tersebut dikarenakan terlambatnya waktu tanam/adanya kemunduran tanam dan persaingan dengan komoditas pertanian lainnya/beralih ke komoditi lain.

2. Pencapaian produksi aneka kacang dan umbi tahun 2016 (Aram II) bila dibandingkan dengan sasaran tahun 2016 untuk kedelai mencapai 885.575 ton (80,51%), kacang tanah 560.940 ton (83,10%), kacang hijau 279.132 ton (104,54%), ubikayu 20.637.495 ton (85,80%) dan ubijalar 2.083.654 ton (85,26%). Sedangkan produksi 2016 (Aram II) dibandingkan dengan Atap 2014 mengalami peningkatan untuk komoditi kacang hijau 2,83% sedangkan untuk komoditi kedelai, kacang tanah, ubikayu dan ubijalar mengalami penurunan yaitu masing-masing sebesar untuk kedelai 8,06%, kacang tanah 7,35%, ubikayu 5,34% dan ubijalar 9,31%.

3. Realisasi kegiatan aneka kacang dan umbi tahun 2016 antara lain: kegiatan intensifikasi kedelai realisasi tanam mencapai 194.202 ha (92,81%) dari sasaran 209.245 ha, luas panen 112.478 ha, produktivitas 15,06 ku/ha dan produksi 169.394 ton; kegiatan ekstensifikasi PAT-PIP kedelai realisasi tanam mencapai 152.799 ha (87,13%) dari sasaran 175.373 ha, luas panen 84.764 ha, produktivitas 13,86 ku/ha dan produksi 117.452 ton; kegiatan teknologi BJA kedelai realisasi tanam mencapai 8.398 ha (100%) dari sasaran 8.398 ha, luas panen 6.338 ha, produktivitas 18,19 ku/ha dan produksi 11.531 ton; kegiatan CF-SKR kacang tanah realisasi tanam mencapai 550 ha (100%) dari sasaran 550 ha, luas panen 450 ha, produktivitas 8,21 ku/ha dan produksi 369 ton; kegiatan intensifikasi ubikayu realisasi tanam mencapai 5.262 ha (88,33%) dari sasaran 5.957 ha; kegiatan ekstensifikasi/PAT ubikayu realisasi tanam mencapai 10.079 ha (87,90%) dari sasaran 11.466 ha; kegiatan CF-SKR ubijalar realisasi tanam mencapai 500 ha (100%) dari sasaran 500 ha, luas panen 130 ha, produktivitas 263,48 ku/ha dan produksi 3.425 ton; kegiatan pengembangan ubijalar wilayah timur realisasi tanam mencapai 2.200 ha (89,80%) dari sasaran 2.450 ha, luas panen 322 ha, produktivitas 184,41 ku/ha dan produksi 5.938 ton; pelaksanaan pendampingan peningkatan produksi kedelai kerjasama dengan perguruan tinggi terealisasi 12 kali (85,71%) dari sasaran 14 kali; pelaksanaan koordinasi kemitraan, pemantapan dan evaluasi pengembangan aneka kacang dan umbi terealisasi 8 kali (61,54%) dari sasaran 13 kali; pelaksanaan gerakan tanam/panen kedelai bersama TNI-AD di provinsi terealisasi 28 kali (93,33%) dari sasaran 30 kali; pelaksanaan workshop penerapan teknologi budidaya kedelai terealisasi 14 kali (73,68%) dari sasaran 19 kali;

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 62

Laporan Tahunan 2016

2. Memantapkan persiapan pelaksanaan kegiatan aneka kacang dan umbi di tingkat kelompok tani, Dinas Pertanian Kabupaten, Provinsi, Pusat dan stakeholder yang terkait.

3. Memanfaatkan lahan yang belum optimal, bekerjasama dengan perkebunan dan kehutanan dalam memanfaatkan lahan untuk meningkatkan indeks pertanaman, sehingga meningkatkan produksi.

4. Meningkatkan peran penyuluh di tingkat petani agar mempercepat adopsi teknologi oleh petani.

5. Ditetapkannya kebijakan program stabilisasi harga kedelai (SHK), sehingga harga pembelian petani dan harga penjualan untuk pengrajin tahu/tempe.

6. Mengembangkan pola pendirian BUMD/Badan Usaha Milik Daerah bersama dengan petani, koperasi, investor, perbankan dan stakeholder lainnya menjadi shareholder.

7. Meningkatkan sosialisasi, bimbingan dan pendampingan terhadap upaya-upaya efisiensi usahatani dan peningkatan produktivitas/produksi aneka kacang dan umbi, khususnya pada daerah-daerah sentra produksi dalam upaya peningkatan daya saing.

8. Perbaikan infrastruktur jaringan pemasaran, akses sistem informasi harga dan pemasaran yang akurat dan mudah didapat, mempercepaat pengembangan agribisnis pola kemitraan dengan stakeholder terkait.

9. Menyusun SK Direktur tentang wilayah binaan kedelai yang isinya membagi tanggungjawab pengawalan kegiatan intensifikasi, ekstensifikasi PAT-PIP kedelai kepada semua staf teknis Direktorat Aneka Kacang dan Umbi sehingga proses pelaksanaan kegiatan mulai dari CP-CL sampai tanam/panen terpantau.

10. Membuat surat Dirjen Tanaman Pangan No. 01/TP.210/C.4.2/I/2016 tertanggal 6 Januari 2016 perihal revisi Pedoman Teknis Pengelolaan Produksi Kedelai dan Bantuan Pemerintah Tahun 2016 untuk selanjutnya dikirimkan ke daerah.

11. Mendorong konsistensi daerah untuk melaporkan pelaksanaan kegiatan secara rutin.

Aspek Ketatausahaan : 1. Penambahan sarana kerja berupa komputer dan meningkatkan kapasitas

komputer sesuai perkembangan teknologi, 2. Penggantian pendingin ruangan (AC) yang tidak layak pakai. 3. Penambahan kendaraan operasional dalam menunjang kelancaran kerja

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi. 4. Mengoptimalkan pengoperasian mesin diesel. 5. Mengoptimalkan pengoperasian mesin fotocopy. 6. Spesialisasi mesin fax dan telepon.

Page 76: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 63

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 63

Laporan Tahunan 2016

VIII. PENUTUP

A. Kesimpulan

1. Realisasi tanam komoditi aneka kacang dan umbi tahun 2016 untuk komoditi kedelai mencapai 536.176 ha (72,98%), kacang tanah 420.941 ha (82,66%), kacang hijau 219.505 ha (94,59%), ubikayu 831.692 ha (79,04%) dan ubijalar 119.699 ha (81,09%) dari sasaran tahun 2016. Belum tercapainya sasaran areal tanam tersebut dikarenakan terlambatnya waktu tanam/adanya kemunduran tanam dan persaingan dengan komoditas pertanian lainnya/beralih ke komoditi lain.

2. Pencapaian produksi aneka kacang dan umbi tahun 2016 (Aram II) bila dibandingkan dengan sasaran tahun 2016 untuk kedelai mencapai 885.575 ton (80,51%), kacang tanah 560.940 ton (83,10%), kacang hijau 279.132 ton (104,54%), ubikayu 20.637.495 ton (85,80%) dan ubijalar 2.083.654 ton (85,26%). Sedangkan produksi 2016 (Aram II) dibandingkan dengan Atap 2014 mengalami peningkatan untuk komoditi kacang hijau 2,83% sedangkan untuk komoditi kedelai, kacang tanah, ubikayu dan ubijalar mengalami penurunan yaitu masing-masing sebesar untuk kedelai 8,06%, kacang tanah 7,35%, ubikayu 5,34% dan ubijalar 9,31%.

3. Realisasi kegiatan aneka kacang dan umbi tahun 2016 antara lain: kegiatan intensifikasi kedelai realisasi tanam mencapai 194.202 ha (92,81%) dari sasaran 209.245 ha, luas panen 112.478 ha, produktivitas 15,06 ku/ha dan produksi 169.394 ton; kegiatan ekstensifikasi PAT-PIP kedelai realisasi tanam mencapai 152.799 ha (87,13%) dari sasaran 175.373 ha, luas panen 84.764 ha, produktivitas 13,86 ku/ha dan produksi 117.452 ton; kegiatan teknologi BJA kedelai realisasi tanam mencapai 8.398 ha (100%) dari sasaran 8.398 ha, luas panen 6.338 ha, produktivitas 18,19 ku/ha dan produksi 11.531 ton; kegiatan CF-SKR kacang tanah realisasi tanam mencapai 550 ha (100%) dari sasaran 550 ha, luas panen 450 ha, produktivitas 8,21 ku/ha dan produksi 369 ton; kegiatan intensifikasi ubikayu realisasi tanam mencapai 5.262 ha (88,33%) dari sasaran 5.957 ha; kegiatan ekstensifikasi/PAT ubikayu realisasi tanam mencapai 10.079 ha (87,90%) dari sasaran 11.466 ha; kegiatan CF-SKR ubijalar realisasi tanam mencapai 500 ha (100%) dari sasaran 500 ha, luas panen 130 ha, produktivitas 263,48 ku/ha dan produksi 3.425 ton; kegiatan pengembangan ubijalar wilayah timur realisasi tanam mencapai 2.200 ha (89,80%) dari sasaran 2.450 ha, luas panen 322 ha, produktivitas 184,41 ku/ha dan produksi 5.938 ton; pelaksanaan pendampingan peningkatan produksi kedelai kerjasama dengan perguruan tinggi terealisasi 12 kali (85,71%) dari sasaran 14 kali; pelaksanaan koordinasi kemitraan, pemantapan dan evaluasi pengembangan aneka kacang dan umbi terealisasi 8 kali (61,54%) dari sasaran 13 kali; pelaksanaan gerakan tanam/panen kedelai bersama TNI-AD di provinsi terealisasi 28 kali (93,33%) dari sasaran 30 kali; pelaksanaan workshop penerapan teknologi budidaya kedelai terealisasi 14 kali (73,68%) dari sasaran 19 kali;

Page 77: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 64 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 65

Laporan Tahunan 2016

L A M P I R A N

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 64

Laporan Tahunan 2016

pelaksanaan pengadaan sarana penyimpanan benih kedelai terealisasi 11 kali (84,62%) dari sasaran 13 ha; pelaksanaan pendampingan, pengawalan, pembinaan dan monev aneka kacang dan umbi kerjasama dengan TNI-AD terealisasi 27 kali (19,29%) dari sasaran 140 kali dan kerjasama dengan Aparat Dinas terealisasi 39 kali (13,88%) dari sasaran 281 kali.

4. Realisasi serapan anggaran pengelolaan produksi aneka kacang dan umbi tahun 2016 sebesar Rp. 641.646.143.343,- (95,81%) dari alokasi dana sebesar Rp. 669.715.611.000,-. Realisasi satker pusat sebesar Rp. 18.912.788.705,- (92,30%) dari alokasi dana sebesar Rp. 20.490.669.000,- dan satker daerah (Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan) realisasi Rp. 622.733.354.638,- (95,92%) dari alokasi dana sebesar Rp. 649.224.942.000,-.

B. Saran

Dalam upaya pencapaian sasaran produksi di masa mendatang diharapkan kepada Daerah : a. Meningkatkan koordinasi, pembinaan dan bimbingan terhadap

peningkatan produksi/produktivitas di daerah-daerah sentra produksi untuk meningkatkan efisiensi dan produk yang berdaya saing.

b. Mendorong Pemda Provinsi dan Kabupaten/Kota untuk memfasilitasi dan memediasi terjalin dan tumbuh berkembangnya kemitraan usaha dengan pihak swasta/industri yang memanfaatkan bahan baku dari komoditas aneka kacang dan umbi.

Page 78: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 65

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 65

Laporan Tahunan 2016

L A M P I R A N

Page 79: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 66 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 67

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 2

Sasaran Luas Tanam, Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Kacang Tanah Tahun 2016

No Provinsi

1 Aceh 3.201 3.048 13,45 4.099 2 Sumatera Utara 9.128 8.693 13,26 11.531 3 Sumatera Barat 6.097 5.807 15,47 8.981 4 Riau 1.290 1.228 11,69 1.436 5 Jambi 1.242 1.183 13,27 1.569 6 Sumatera Selatan 2.811 2.677 14,71 3.940 7 Bengkulu 3.645 3.472 11,20 3.887 8 Lampung 8.084 7.699 13,91 10.708 9 Kep. Bangka Belitung 319 303 11,58 351

10 Kepulauan Riau 165 157 12,22 191 11 DKI Jakarta - - - - 12 Jawa Barat 52.903 50.384 16,72 84.258 13 Jawa Tengah 95.006 90.482 14,53 131.454 14 D.I. Yogyakarta 58.094 55.328 11,03 61.043 15 Jawa Timur 152.591 145.325 13,94 202.556 16 Banten 9.648 9.189 13,97 12.839 17 Bali 8.935 8.510 13,38 11.383 18 Nusa Tenggara Barat 24.943 23.755 14,29 33.947 19 Nusa Tenggara Timur 14.216 13.539 12,69 17.184 20 Kalimantan Barat 1.216 1.158 12,74 1.475 21 Kalimantan Tengah 645 615 12,13 745 22 Kalimantan Selatan 9.534 9.080 12,87 11.685 23 Kalimantan Timur 1.194 1.138 13,39 1.524 24 Kalimantan Utara 244 232 10,49 243 25 Sulawesi Utara 6.611 6.296 13,85 8.721 26 Sulawesi Tengah 4.156 3.958 18,50 7.321 27 Sulawesi Selatan 18.201 17.335 15,54 26.932 28 Sulawesi Tenggara 6.395 6.090 8,34 5.082 29 Gorontalo 946 901 12,56 1.131 30 Sulawesi Barat 437 417 13,47 561 31 Maluku 1.428 1.360 12,41 1.687 32 Maluku Utara 3.499 3.332 12,05 4.015 33 Papua Barat 504 480 11,09 533 34 Papua 1.921 1.829 10,85 1.984

Indonesia 509.250 485.000 13,92 675.000

Luas Tanam (Ha)

Luas Panen (Ha)

Produktivitas (Ku/Ha)

Produksi (Ton)

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 66

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 1

Sasaran Luas Tanam, Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Kedelai Tahun 2016

Luas Tanam Luas Panen Produktivitas Produksi

(Ha) (Ha) (Ku/Ha) (Ton)1 Aceh 33.998 32.297 14,65 47.316 2 Sumatera Utara 13.638 12.956 11,41 14.780 3 Sumatera Barat 315 299 10,09 302 4 Riau 3.763 3.575 11,64 4.160 5 Jambi 11.120 10.564 13,31 14.064 6 Sumatera Selatan 19.374 18.405 14,88 27.390 7 Bengkulu 2.957 2.809 10,79 3.030 8 Lampung 8.057 7.654 12,10 9.260 9 Kep. Bangka Belitung 1 1 10,00 1

10 Kepulauan Riau 16 15 10,53 16 11 D K I Jakarta - - - - 12 Jawa Barat 63.256 60.092 16,44 98.798 13 Jawa Tengah 66.330 63.012 18,64 117.460 14 D I Yogyakarta 14.435 13.713 13,55 18.580 15 Jawa Timur 217.490 206.611 16,30 336.799 16 Banten 11.070 10.516 13,00 13.667 17 Bali 5.890 5.595 14,21 7.950 18 Nusa Tenggara Barat 79.808 75.816 16,79 127.261 19 Nusa Tenggara Timur 9.919 9.423 11,28 10.630 20 Kalimantan Barat 2.345 2.228 15,29 3.406 21 Kalimantan Tengah 4.962 4.714 11,86 5.592 22 Kalimantan Selatan 26.620 25.288 14,14 35.770 23 Kalimantan Timur 3.521 3.345 14,40 4.818 24 Kalimantan Utara 4.448 4.226 9,86 4.166 25 Sulawesi Utara 17.628 16.746 12,92 21.638 26 Sulawesi Tengah 10.814 10.273 16,77 17.230 27 Sulawesi Selatan 62.076 58.971 17,56 103.533 28 Sulawesi Tenggara 14.987 14.237 13,72 19.540 29 Gorontalo 4.279 4.065 14,74 5.993 30 Sulawesi Barat 7.307 6.942 14,53 10.084 31 Maluku 3.500 3.325 11,79 3.920 32 Maluku Utara 3.427 3.256 12,31 4.008 33 Papua Barat 3.365 3.197 12,69 4.058 34 Papua 3.984 3.785 12,63 4.780

734.700 697.950 15,76 1.100.000

No Provinsi

Indonesia

Page 80: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 67

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 67

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 2

Sasaran Luas Tanam, Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Kacang Tanah Tahun 2016

No Provinsi

1 Aceh 3.201 3.048 13,45 4.099 2 Sumatera Utara 9.128 8.693 13,26 11.531 3 Sumatera Barat 6.097 5.807 15,47 8.981 4 Riau 1.290 1.228 11,69 1.436 5 Jambi 1.242 1.183 13,27 1.569 6 Sumatera Selatan 2.811 2.677 14,71 3.940 7 Bengkulu 3.645 3.472 11,20 3.887 8 Lampung 8.084 7.699 13,91 10.708 9 Kep. Bangka Belitung 319 303 11,58 351

10 Kepulauan Riau 165 157 12,22 191 11 DKI Jakarta - - - - 12 Jawa Barat 52.903 50.384 16,72 84.258 13 Jawa Tengah 95.006 90.482 14,53 131.454 14 D.I. Yogyakarta 58.094 55.328 11,03 61.043 15 Jawa Timur 152.591 145.325 13,94 202.556 16 Banten 9.648 9.189 13,97 12.839 17 Bali 8.935 8.510 13,38 11.383 18 Nusa Tenggara Barat 24.943 23.755 14,29 33.947 19 Nusa Tenggara Timur 14.216 13.539 12,69 17.184 20 Kalimantan Barat 1.216 1.158 12,74 1.475 21 Kalimantan Tengah 645 615 12,13 745 22 Kalimantan Selatan 9.534 9.080 12,87 11.685 23 Kalimantan Timur 1.194 1.138 13,39 1.524 24 Kalimantan Utara 244 232 10,49 243 25 Sulawesi Utara 6.611 6.296 13,85 8.721 26 Sulawesi Tengah 4.156 3.958 18,50 7.321 27 Sulawesi Selatan 18.201 17.335 15,54 26.932 28 Sulawesi Tenggara 6.395 6.090 8,34 5.082 29 Gorontalo 946 901 12,56 1.131 30 Sulawesi Barat 437 417 13,47 561 31 Maluku 1.428 1.360 12,41 1.687 32 Maluku Utara 3.499 3.332 12,05 4.015 33 Papua Barat 504 480 11,09 533 34 Papua 1.921 1.829 10,85 1.984

Indonesia 509.250 485.000 13,92 675.000

Luas Tanam (Ha)

Luas Panen (Ha)

Produktivitas (Ku/Ha)

Produksi (Ton)

Page 81: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 68 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 69

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 4

Sasaran Luas Tanam, Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Ubikayu Tahun 2016

Luas Tanam Luas Panen Produktivitas Produksi

(Ha) (Ha) (Ku/ha) (Ton)1 NAD 2.467 2.349 136,72 32.120 2 Sumatera Utara 53.011 50.486 353,99 1.787.189 3 Sumatera Barat 5.893 5.613 409,73 229.964 4 Riau 3.965 3.776 302,76 114.326 5 Jambi 2.236 2.130 225,05 47.930 6 Sumatera Selatan 9.753 9.288 258,77 240.360 7 Bengkulu 3.959 3.771 235,02 88.625 8 Lampung 309.549 294.808 276,52 8.151.997 9 Bangka Belitung 1.577 1.502 257,36 38.651

10 Kep. Riau 785 747 135,24 10.105 11 DKI Jakarta - - - - 12 Jawa Barat 94.512 90.012 245,23 2.207.342 13 Jawa Tengah 167.192 159.230 247,53 3.941.423 14 D.I.Yogyakarta 61.642 58.707 164,17 963.796 15 Jawa Timur 162.663 154.917 225,21 3.488.946 16 Banten 4.628 4.407 185,70 81.842 17 Bali 8.875 8.453 112,37 94.982 18 NTB 5.574 5.309 222,96 118.360 19 NTT 67.107 63.911 110,04 703.307 20 Kalimantan Barat 11.756 11.197 170,95 191.409 21 Kalimantan Tengah 3.359 3.199 157,70 50.445 22 Kalimantan Selatan 3.854 3.671 215,71 79.181 23 Kalimantan Timur 2.642 2.516 236,70 59.554 24 Kalimantan Utara 1.916 1.825 220,24 40.189 25 Sulawesi Utara 3.983 3.793 128,37 48.692 26 Sulawesi Tengah 2.472 2.355 221,66 52.192 27 Sulawesi Selatan 29.682 28.269 220,94 624.561 28 Sulawesi Tenggara 9.306 8.863 218,01 193.226 29 Gorontalo 218 208 140,82 2.928 30 Sulawesi Barat 1.229 1.170 235,56 27.571 31 Maluku 5.366 5.110 290,80 148.605 32 Maluku Utara 6.157 5.864 226,37 132.738 33 Papua Barat 1.094 1.042 118,45 12.339 34 Papua 3.854 3.671 128,33 47.104

Indonesia 1.052.275 1.002.167 240,00 24.052.000

No Provinsi

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 68

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 3

Sasaran Luas Tanam, Luas Panen, Produktivitas Dan Produksi Kacang Hijau Tahun 2016

No Provinsi

1 Aceh 1.146 1.091 11,21 1.223 2 Sumatera Utara 2.715 2.586 11,69 3.023 3 Sumatera Barat 771 734 13,10 962 4 Riau 746 710 11,28 801 5 Jambi 293 279 12,02 336 6 Sumatera Selatan 1.698 1.617 14,49 2.343 7 Bengkulu 1.764 1.680 10,51 1.765 8 Lampung 3.748 3.570 9,70 3.462 9 Kep. Bangka Belitung - - - -

10 Kepulauan Riau - - - - 11 DKI Jakarta - - - - 12 Jawa Barat 11.626 11.072 12,98 14.366 13 Jawa Tengah 73.853 70.336 11,95 84.058 14 D.I. Yogyakarta 704 670 6,36 426 15 Jawa Timur 62.259 59.294 12,70 75.285 16 Banten 1.048 998 8,72 870 17 Bali 1.439 1.371 11,19 1.534 18 Nusa Tenggara Barat 24.694 23.519 12,27 28.860 19 Nusa Tenggara Timur 15.128 14.408 9,12 13.139 20 Kalimantan Barat 934 890 8,41 748 21 Kalimantan Tengah 164 157 8,77 137 22 Kalimantan Selatan 896 853 11,34 968 23 Kalimantan Timur 390 372 11,53 429 24 Kalimantan Utara 137 130 10,49 137 25 Sulawesi Utara 1.552 1.479 13,40 1.981 26 Sulawesi Tengah 1.286 1.225 8,87 1.086 27 Sulawesi Selatan 18.133 17.269 13,87 23.950 28 Sulawesi Tenggara 1.711 1.629 8,69 1.415 29 Gorontalo 177 169 13,88 234 30 Sulawesi Barat 566 539 14,42 777 31 Maluku 1.072 1.021 11,26 1.150 32 Maluku Utara 354 337 12,34 417 33 Papua Barat 218 208 11,49 239 34 Papua 827 788 11,17 880

Indonesia 232.050 221.000 12,08 267.000

Luas Tanam (Ha)

Luas Panen (Ha)

Produktivitas (Ku/Ha)

Produksi (Ton)

Page 82: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 69

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 69

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 4

Sasaran Luas Tanam, Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Ubikayu Tahun 2016

Luas Tanam Luas Panen Produktivitas Produksi

(Ha) (Ha) (Ku/ha) (Ton)1 NAD 2.467 2.349 136,72 32.120 2 Sumatera Utara 53.011 50.486 353,99 1.787.189 3 Sumatera Barat 5.893 5.613 409,73 229.964 4 Riau 3.965 3.776 302,76 114.326 5 Jambi 2.236 2.130 225,05 47.930 6 Sumatera Selatan 9.753 9.288 258,77 240.360 7 Bengkulu 3.959 3.771 235,02 88.625 8 Lampung 309.549 294.808 276,52 8.151.997 9 Bangka Belitung 1.577 1.502 257,36 38.651

10 Kep. Riau 785 747 135,24 10.105 11 DKI Jakarta - - - - 12 Jawa Barat 94.512 90.012 245,23 2.207.342 13 Jawa Tengah 167.192 159.230 247,53 3.941.423 14 D.I.Yogyakarta 61.642 58.707 164,17 963.796 15 Jawa Timur 162.663 154.917 225,21 3.488.946 16 Banten 4.628 4.407 185,70 81.842 17 Bali 8.875 8.453 112,37 94.982 18 NTB 5.574 5.309 222,96 118.360 19 NTT 67.107 63.911 110,04 703.307 20 Kalimantan Barat 11.756 11.197 170,95 191.409 21 Kalimantan Tengah 3.359 3.199 157,70 50.445 22 Kalimantan Selatan 3.854 3.671 215,71 79.181 23 Kalimantan Timur 2.642 2.516 236,70 59.554 24 Kalimantan Utara 1.916 1.825 220,24 40.189 25 Sulawesi Utara 3.983 3.793 128,37 48.692 26 Sulawesi Tengah 2.472 2.355 221,66 52.192 27 Sulawesi Selatan 29.682 28.269 220,94 624.561 28 Sulawesi Tenggara 9.306 8.863 218,01 193.226 29 Gorontalo 218 208 140,82 2.928 30 Sulawesi Barat 1.229 1.170 235,56 27.571 31 Maluku 5.366 5.110 290,80 148.605 32 Maluku Utara 6.157 5.864 226,37 132.738 33 Papua Barat 1.094 1.042 118,45 12.339 34 Papua 3.854 3.671 128,33 47.104

Indonesia 1.052.275 1.002.167 240,00 24.052.000

No Provinsi

Page 83: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 70 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 71

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 6

Sasaran dan Realisasi Pelaksanaan Intensifikasi Kedelai Tahun 2016

Semula Revisi (Ha) (%) (Ha) (Ku/Ha) (Ton) (Rp 000,-) (%)

1 ACEH 16.950 7.716 6.977 90,42 3.452 10,55 3.643 7.456.500 96,64 1 Aceh Singkil 300 226 226 100,00 226.000 100,00 2 Aceh Timur 2.500 3 Aceh Tengah 500 310 296 95,48 310.000 100,00 4 Aceh Barat 500 5 Aceh Besar 500 500 500 100,00 246 11,00 271 500.000 100,00 6 Pidie 1.000 7 Bireuen 2.650 410 100 24,39 317.000 77,32 8 Aceh Utara 6.500 5.770 5.770 100,00 3.206 10,52 3.372 5.728.000 99,27 9 Nagan Raya 1.000

10 Aceh Jaya 500 11 Pidie Jaya 1.000 500 85 17,00 375.500 75,10

2 SUMATERA UTARA 4.900 2.577 957 37,14 115 7,52 87 2.506.500 97,26 1 Mandailing Natal 350 350 350 100,00 350.000 100,00 2 Tapanuli Selatan 150 150 - 150.000 100,00 3 Asahan 150 4 Simalungun 350 120 120 100,00 120.000 100,00 5 Deli Serdang 1.000 6 Nias Selatan 650 650 - 650.000 100,00 7 Serdang Bedagai 150 8 Batu Bara 300 300 300 100,00 300.000 100,00 9 Padang Lawas Utara 350 215 44 20,47 145.000 67,44

10 Padang Lawas 1.250 750 110 14,67 110 7,86 87 750.000 100,00 11 Kota Padang Sidempuan 100 42 33 78,57 5 41.500 98,81 12 Gunung Sitoli 100

3 RIAU 3.000 695 510 73,38 301 8,95 269 378.863 54,51 1 Indragiri Hulu 400 170 170 100,00 51 3,00 15 170.000 100,00 2 Indragiri Hilir 250 250 90 36,00 - 3 Kampar 350 4 Rokan Hulu 250 250 250 100,00 250 10,16 254 208.863 83,55 5 Bengkalis 150 25 - - 6 Rokan Hilir 1.500 7 Kep. Meranti 100 4 JAMBI 4.500 2.267 2.267 100,00 946 15,51 1.467 2.154.785 95,05 1 Provinsi (Tanjung Jabung Timur) 1.150 185 185 100,00 184 12,99 239 183.227 99,04 2 Kerinci 150 150 150 100,00 100 14,00 140 47.976 31,98 3 Batang Hari 200 200 200 100,00 12 10,83 13 199.260 99,63 4 Tebo 2.000 1.500 1.500 100,00 550 17,00 935 1.493.250 99,55 5 Bungo 1.000 232 232 100,00 100 14,00 140 231.072 99,60 5 SUMATERA SELATAN 6.450 2.950 2.600 88,14 1.806 8,29 1.498 2.950.000 100,00 1 Ogan Komering Ilir 1.250 2 Lahat 150 3 Musi Rawas 1.500 500 150 30,00 500.000 100,00 4 Musi Banyuasin 300 5 Banyuasin 1.900 1.900 1.900 100,00 1.270 6,76 859 1.900.000 100,00 6 OKU Selatan 350 350 350 100,00 350 12,89 451 350.000 100,00 7 Empat Lawang 200 8 Penukal Abab Pematang Ilir 200 200 200 100,00 186 10,11 188 200.000 100,00 9 Musi Rawas Utara 200

10 Kota Prabumulih 100 11 Kota Lubuklinggau 300

LUAS TANAMLUAS TANAM LUAS PANEN PROVITAS PRODUKSI BANTUAN PEMERINTAH

(Ha)NO PROVINSI & KABUPATEN/KOTA

SASARAN REALISASI

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 70

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 5

Sasaran Luas Tanam, Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Ubijalar Tahun 2016

Luas Tanam Luas Panen Produktivitas Produksi

(Ha) (Ha) (Ku/ha) (Ton)1 NAD 1.034 984 155,36 15.288 2 Sumatera Utara 10.078 9.585 177,07 169.730 3 Sumatera Barat 3.267 3.107 251,68 78.189 4 Riau 1.034 984 122,65 12.070 5 Jambi 1.617 1.538 150,84 23.196 6 Sumatera Selatan 2.925 2.781 109,59 30.479 7 Bengkulu 1.727 1.642 148,66 24.411 8 Lampung 3.789 3.604 152,77 55.051 9 Bangka Belitung 558 531 122,11 6.488

10 Kep. Riau 150 143 103,96 1.489 11 DKI Jakarta - - - - 12 Jawa Barat 27.383 26.097 219,83 573.682 13 Jawa Tengah 7.186 6.878 255,51 175.736 14 D.I.Yogyakarta 434 413 183,68 7.577 15 Jawa Timur 12.922 12.311 156,34 192.469 16 Banten 2.460 2.340 184,06 43.065 17 Bali 5.155 4.903 197,98 97.060 18 NTB 826 785 180,26 14.157 19 NTT 10.021 9.537 126,62 120.762 20 Kalimantan Barat 1.240 1.179 120,81 14.249 21 Kalimantan Tengah 1.242 1.181 108,25 12.789 22 Kalimantan Selatan 2.149 2.046 179,57 36.740 23 Kalimantan Timur 2.137 2.019 151,44 30.578 24 Kalimantan Utara 598 588 127,20 7.478 25 Sulawesi Utara 4.120 3.924 153,71 60.310 26 Sulawesi Tengah 2.479 2.359 166,47 39.268 27 Sulawesi Selatan 4.384 4.171 171,94 71.722 28 Sulawesi Tenggara 2.538 2.419 119,58 28.926 29 Gorontalo 311 295 143,57 4.236 30 Sulawesi Barat 1.083 1.030 168,36 17.346 31 Maluku 2.083 1.983 133,43 26.463 32 Maluku Utara 2.637 2.517 136,13 34.257 33 Papua Barat 694 660 156,22 10.311 34 Papua 27.346 26.047 156,80 408.430

Indonesia 147.610 140.581 173,85 2.444.000

No Provinsi

Page 84: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 71

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 71

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 6

Sasaran dan Realisasi Pelaksanaan Intensifikasi Kedelai Tahun 2016

Semula Revisi (Ha) (%) (Ha) (Ku/Ha) (Ton) (Rp 000,-) (%)

1 ACEH 16.950 7.716 6.977 90,42 3.452 10,55 3.643 7.456.500 96,64 1 Aceh Singkil 300 226 226 100,00 226.000 100,00 2 Aceh Timur 2.500 3 Aceh Tengah 500 310 296 95,48 310.000 100,00 4 Aceh Barat 500 5 Aceh Besar 500 500 500 100,00 246 11,00 271 500.000 100,00 6 Pidie 1.000 7 Bireuen 2.650 410 100 24,39 317.000 77,32 8 Aceh Utara 6.500 5.770 5.770 100,00 3.206 10,52 3.372 5.728.000 99,27 9 Nagan Raya 1.000

10 Aceh Jaya 500 11 Pidie Jaya 1.000 500 85 17,00 375.500 75,10

2 SUMATERA UTARA 4.900 2.577 957 37,14 115 7,52 87 2.506.500 97,26 1 Mandailing Natal 350 350 350 100,00 350.000 100,00 2 Tapanuli Selatan 150 150 - 150.000 100,00 3 Asahan 150 4 Simalungun 350 120 120 100,00 120.000 100,00 5 Deli Serdang 1.000 6 Nias Selatan 650 650 - 650.000 100,00 7 Serdang Bedagai 150 8 Batu Bara 300 300 300 100,00 300.000 100,00 9 Padang Lawas Utara 350 215 44 20,47 145.000 67,44

10 Padang Lawas 1.250 750 110 14,67 110 7,86 87 750.000 100,00 11 Kota Padang Sidempuan 100 42 33 78,57 5 41.500 98,81 12 Gunung Sitoli 100

3 RIAU 3.000 695 510 73,38 301 8,95 269 378.863 54,51 1 Indragiri Hulu 400 170 170 100,00 51 3,00 15 170.000 100,00 2 Indragiri Hilir 250 250 90 36,00 - 3 Kampar 350 4 Rokan Hulu 250 250 250 100,00 250 10,16 254 208.863 83,55 5 Bengkalis 150 25 - - 6 Rokan Hilir 1.500 7 Kep. Meranti 100 4 JAMBI 4.500 2.267 2.267 100,00 946 15,51 1.467 2.154.785 95,05 1 Provinsi (Tanjung Jabung Timur) 1.150 185 185 100,00 184 12,99 239 183.227 99,04 2 Kerinci 150 150 150 100,00 100 14,00 140 47.976 31,98 3 Batang Hari 200 200 200 100,00 12 10,83 13 199.260 99,63 4 Tebo 2.000 1.500 1.500 100,00 550 17,00 935 1.493.250 99,55 5 Bungo 1.000 232 232 100,00 100 14,00 140 231.072 99,60 5 SUMATERA SELATAN 6.450 2.950 2.600 88,14 1.806 8,29 1.498 2.950.000 100,00 1 Ogan Komering Ilir 1.250 2 Lahat 150 3 Musi Rawas 1.500 500 150 30,00 500.000 100,00 4 Musi Banyuasin 300 5 Banyuasin 1.900 1.900 1.900 100,00 1.270 6,76 859 1.900.000 100,00 6 OKU Selatan 350 350 350 100,00 350 12,89 451 350.000 100,00 7 Empat Lawang 200 8 Penukal Abab Pematang Ilir 200 200 200 100,00 186 10,11 188 200.000 100,00 9 Musi Rawas Utara 200

10 Kota Prabumulih 100 11 Kota Lubuklinggau 300

LUAS TANAMLUAS TANAM LUAS PANEN PROVITAS PRODUKSI BANTUAN PEMERINTAH

(Ha)NO PROVINSI & KABUPATEN/KOTA

SASARAN REALISASI

Page 85: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 72 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 73

Laporan Tahunan 2016

Lanjutan Lampiran 6

Semula Revisi (Ha) (%) (Ha) (Ku/Ha) (Ton) (Rp 000,-) (%)

10 DIY 4.000 3.348 3.348 100,00 2.596 15,91 3.947 2.513.976 100,00 1 Kulon Progo 1.000 1.000 1.000 100,00 1.000 15,72 1.572 810.800 100,00 2 Bantul 1.000 1.000 1.000 100,00 338 17,95 606,66 810.800 100,00 3 Gunung Kidul 2.000 1.348 1.348 100,00 1.258 14,05 1.767,54 892.376 100,00

11 JAWA TIMUR 69.800 49.818 49.818 100,00 21.346 15,43 32.944 49.569.250 100,00 1 Provinsi - 2 Pacitan 3.500 3 Ponorogo 10.000 10.000 10.000 100,00 10.000.000 100,00 4 Trenggalek 5.000 4.700 4.700 100,00 1.851 14,11 2.612 4.700.000 100,00 5 Tulungagung 1.500 1.500 1.500 100,00 956 13,95 1.334 1.500.000 100,00 6 Blitar 4.000 4.000 4.000 100,00 4.000.000 100,00 7 Kediri 2.000 - 8 Lumajang 1.000 490 490 100,00 490.000 100,00 9 Jember 3.300 2.573 2.573 100,00 2.573.000 100,00

10 Banyuwangi 10.000 - 11 Situbondo 1.000 - 12 Pasuruan 1.000 1.000 1.000 100,00 1.000.000 100,00 13 Sidoarjo 500 255 255 100,00 240 19,54 469 255.000 100,00 14 Mojokerto 1.700 1.500 1.500 100,00 1.500 16,65 2.497 1.346.250 100,00 15 Jombang 2.000 2.000 2.000 100,00 2.000.000 100,00 16 Nganjuk 6.000 6.000 6.000 100,00 2.904 15,89 4.615 6.000.000 100,00 17 Madiun 2.500 2.500 2.500 100,00 2.500 6,92 1.730 2.500.000 100,00 18 Magetan 1.000 1.000 1.000 100,00 1.000 16,64 1.664 1.000.000 100,00 19 Ngawi 2.000 2.000 2.000 100,00 1.950 17,42 3.397 2.000.000 100,00 20 Bojonegoro 1.000 1.000 1.000 100,00 980 14,67 1.438 1.000.000 100,00 21 Tuban 500 500 500 100,00 500 13,86 693 500.000 100,00 22 Lamongan 2.500 2.500 2.500 100,00 800 19,41 1.553 2.500.000 100,00 23 Gresik 300 300 300 100,00 205 13,17 270 205.000 100,00 24 Bangkalan 2.000 1.000 1.000 100,00 1.000 12,70 1.270 1.000.000 100,00 25 Sampang 4.000 4.000 4.000 100,00 4.000 20,05 8.020 4.000.000 100,00 26 Pamekasan 500 - 27 Sumenep 1.000 1.000 1.000 100,00 960 14,40 1.382 1.000.000 100,00 12 BANTEN 4.500 2.715 2.715 100,00 1.500 12,00 1.800 2.715.000 100,00

1 Pandeglang 3.000 2.715 2.715 100,00 1.500 12,00 1.800 2.715.000 100,00

2 Lebak 1.000 3 Serang 350 4 Kota Serang 150

13 BALI 4.050 4.050 3.890 96,05 3.067 15,63 4.795 3.944.500 100,00 1 Jembrana 1.500 1.500 1.500 100,00 1.125 15,46 1.739 1.500.000 100,00 2 Tabanan 1.000 1.000 869 86,90 811 14,67 1.190 1.000.000 100,00 3 Badung 300 300 300 100,00 210 15,19 319 300.000 100,00 4 Gianyar 500 500 471 94,20 471 12,85 605 394.500 100,00 5 Klungkung 500 500 500 100,00 280 25,08 702 500.000 100,00 6 Buleleng 250 250 250 100,00 170 14,08 239 250.000 100,00

14 NTB 28.000 30.866 30.505 98,83 21.525 13,91 29.951 30.675.470 99,38 1 Lombok Tengah 11.000 11.000 10.835 98,50 10.835 12,00 13.002 10.980.000 99,82 2 Lombok Timur 650 650 650 100,00 255 17,84 455 650.000 100,00 3 Sumbawa 1.350 1.350 1.350 100,00 449 13,72 616 1.350.000 100,00 4 Dompu 3.000 9.315 9.240 99,19 2.219 17,25 3.828 9.315.000 100,00 5 Bima 7.000 6.200 6.080 98,06 6.080 15,63 9.503 6.080.000 98,06 6 Sumbawa Barat 4.000 1.000 1.000 100,00 1.000 13,00 1.300 1.000.000 100,00 7 Kota Mataram 500 400 400 100,00 85 400.000 100,00 8 Kota Bima 500 500 500 100,00 152 13,03 198 500.000 100,00 9 Lombok Barat 451 450 99,78 450 23,30 1.049 400.470 88,80

LUAS TANAMLUAS TANAM LUAS PANEN PROVITAS PRODUKSI BANTUAN PEMERINTAH

(Ha)NO PROVINSI & KABUPATEN/KOTA

SASARAN REALISASI

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 72

Laporan Tahunan 2016

Lanjutan Lampiran 6

Semula Revisi (Ha) (%) (Ha) (Ku/Ha) (Ton) (Rp 000,-) (%)

6 BENGKULU 3.500 - - - - - 1 Provinsi 500 - 2 Bengkulu Selatan 500 - 3 Rejang Lebong 500 - 4 Kaur 500 - 5 Seluma 500 - 6 Kepahiang 500 - 7 Bengkulu Tengah 500 - 7 LAMPUNG 9.000 3.417 3.417 100,00 1.512 8,49 1.283 3.417.000 100,00 1 Lampung Barat 300 100 100 100,00 100 5,00 50 100.000 100,00 2 Tanggamus 1.000 800 800 100,00 721 10,04 724 800.000 100,00 3 Lampung Selatan 500 500 500 100,00 500.000 100,00 4 Lampung Timur 3.000 1.025 1.025 100,00 1.025.000 100,00 5 Lampung Utara 500 150 150 100,00 125 10,00 125 150.000 100,00 6 Tulang Bawang 1.200 - 7 Mesuji 1.000 479 479 100,00 449 6,99 314 479.000 100,00 8 Pesisir Barat 1.500 363 363 100,00 117 5,98 70 363.000 100,00 8 JAWA BARAT 40.800 29.034 28.559 98,36 23.034 16,48 37.962 29.034.000 100,00 1 Kab. Sukabumi 3.000 2.300 2.300 100,00 1.733 17,40 3.015 2.300.000 100,00 2 Kab. Cianjur 7.000 5.330 5.330 100,00 5.030 13,47 6.777 5.330.000 100,00 3 Kab. Bandung 650 650 650 100,00 383 13,56 519 650.000 100,00 4 Kab. Garut 1.500 1.500 1.500 100,00 1.350 17,12 2.311 1.500.000 100,00 5 Kab. Tasikmalaya 1.500 1.500 1.500 100,00 1.500 21,23 3.184 1.500.000 100,00 6 Kab. Kuningan 500 7 Kab. Majalengka 2.000 1.554 1.554 100,00 1.155 16,83 1.944 1.554.000 100,00 8 Kab. Sumedang 1.200 1.200 1.170 97,50 1.170 15,56 1.821 1.200.000 100,00 9 Kab. Indramayu 17.000 10.000 10.000 100,00 9.400 17,34 16.301 10.000.000 100,00

10 Kab. Subang 1.250 11 Kab. Karawang 1.000 800 800 100,00 601 15,86 953 800.000 100,00 12 Kab. Bandung Barat 1.000 1.000 1.000 100,00 568 16,85 957 1.000.000 100,00 13 Kab. Pangandaran 2.500 2.500 2.055 82,20 2 13,00 3 2.500.000 100,00 14 Kota Tasikmalaya 500 500 500 100,00 7 11,43 8 500.000 100,00 15 Kota Banjar 200 200 200 100,00 135 12,44 168 200.000 100,00

9 JAWA TENGAH 33.200 28.576 27.793 97,26 18.261 15,93 32.504 26.721.210 96,37 1 Cilacap 1.500 1.391 1.135 81,60 533 15,79 842 1.135.000 81,60 2 Banyumas 350 350 350 100,00 288 15,90 458 245.000 70,00 3 Banjarnegara 150 80 80 100,00 45 14,52 65 80.000 100,00 4 Kebumen 4.500 1.134 1.134 100,00 305 13,02 397 963.900 85,00 5 Purworejo 2.000 1.711 1.316 76,91 1.316 11,00 1.448 1.381.600 80,75 6 Boyolali 2.000 2.000 1.910 95,50 1.895 15,99 3.030 2.000.000 100,00 7 Sukoharjo 1.500 1.500 1.500 100,00 1.500 23,33 3.500 1.500.000 100,00 8 Wonogiri 2.000 2.000 2.000 100,00 2.000 14,88 2.976 2.000.000 100,00 9 Sragen 2.000 2.000 2.000 100,00 2.000 20,43 4.086 2.000.000 100,00

10 Grobogan 6.000 6.000 6.000 100,00 2.029 22,97 4.661 6.000.000 100,00 11 Blora 3.600 3.600 3.600 100,00 397 6,12 243 2.751.760 99,99 12 Rembang 1.700 1.200 1.200 100,00 770 12,72 979 1.200.000 100,00 13 Pati 2.000 2.000 2.000 100,00 2.000 21,14 4.228 1.999.550 99,98 14 Kudus 200 200 200 100,00 115 12,10 139 200.000 100,00 15 Kendal 500 500 500 100,00 500 19,40 970 500.000 100,00 16 Pemalang 500 500 500 100,00 200 12,00 240 500.000 100,00 17 Brebes 1.000 1.000 1.000 100,00 1.000 16,43 1.643 1.000.000 100,00 18 Klaten 1.500 1.410 1.368 97,02 1.368 19,00 2.599 1.264.400 89,67 19 Tegal 200

LUAS TANAMLUAS TANAM LUAS PANEN PROVITAS PRODUKSI BANTUAN PEMERINTAH

(Ha)NO PROVINSI & KABUPATEN/KOTA

SASARAN REALISASI

Page 86: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 73

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 73

Laporan Tahunan 2016

Lanjutan Lampiran 6

Semula Revisi (Ha) (%) (Ha) (Ku/Ha) (Ton) (Rp 000,-) (%)

10 DIY 4.000 3.348 3.348 100,00 2.596 15,91 3.947 2.513.976 100,00 1 Kulon Progo 1.000 1.000 1.000 100,00 1.000 15,72 1.572 810.800 100,00 2 Bantul 1.000 1.000 1.000 100,00 338 17,95 606,66 810.800 100,00 3 Gunung Kidul 2.000 1.348 1.348 100,00 1.258 14,05 1.767,54 892.376 100,00

11 JAWA TIMUR 69.800 49.818 49.818 100,00 21.346 15,43 32.944 49.569.250 100,00 1 Provinsi - 2 Pacitan 3.500 3 Ponorogo 10.000 10.000 10.000 100,00 10.000.000 100,00 4 Trenggalek 5.000 4.700 4.700 100,00 1.851 14,11 2.612 4.700.000 100,00 5 Tulungagung 1.500 1.500 1.500 100,00 956 13,95 1.334 1.500.000 100,00 6 Blitar 4.000 4.000 4.000 100,00 4.000.000 100,00 7 Kediri 2.000 - 8 Lumajang 1.000 490 490 100,00 490.000 100,00 9 Jember 3.300 2.573 2.573 100,00 2.573.000 100,00

10 Banyuwangi 10.000 - 11 Situbondo 1.000 - 12 Pasuruan 1.000 1.000 1.000 100,00 1.000.000 100,00 13 Sidoarjo 500 255 255 100,00 240 19,54 469 255.000 100,00 14 Mojokerto 1.700 1.500 1.500 100,00 1.500 16,65 2.497 1.346.250 100,00 15 Jombang 2.000 2.000 2.000 100,00 2.000.000 100,00 16 Nganjuk 6.000 6.000 6.000 100,00 2.904 15,89 4.615 6.000.000 100,00 17 Madiun 2.500 2.500 2.500 100,00 2.500 6,92 1.730 2.500.000 100,00 18 Magetan 1.000 1.000 1.000 100,00 1.000 16,64 1.664 1.000.000 100,00 19 Ngawi 2.000 2.000 2.000 100,00 1.950 17,42 3.397 2.000.000 100,00 20 Bojonegoro 1.000 1.000 1.000 100,00 980 14,67 1.438 1.000.000 100,00 21 Tuban 500 500 500 100,00 500 13,86 693 500.000 100,00 22 Lamongan 2.500 2.500 2.500 100,00 800 19,41 1.553 2.500.000 100,00 23 Gresik 300 300 300 100,00 205 13,17 270 205.000 100,00 24 Bangkalan 2.000 1.000 1.000 100,00 1.000 12,70 1.270 1.000.000 100,00 25 Sampang 4.000 4.000 4.000 100,00 4.000 20,05 8.020 4.000.000 100,00 26 Pamekasan 500 - 27 Sumenep 1.000 1.000 1.000 100,00 960 14,40 1.382 1.000.000 100,00 12 BANTEN 4.500 2.715 2.715 100,00 1.500 12,00 1.800 2.715.000 100,00

1 Pandeglang 3.000 2.715 2.715 100,00 1.500 12,00 1.800 2.715.000 100,00

2 Lebak 1.000 3 Serang 350 4 Kota Serang 150

13 BALI 4.050 4.050 3.890 96,05 3.067 15,63 4.795 3.944.500 100,00 1 Jembrana 1.500 1.500 1.500 100,00 1.125 15,46 1.739 1.500.000 100,00 2 Tabanan 1.000 1.000 869 86,90 811 14,67 1.190 1.000.000 100,00 3 Badung 300 300 300 100,00 210 15,19 319 300.000 100,00 4 Gianyar 500 500 471 94,20 471 12,85 605 394.500 100,00 5 Klungkung 500 500 500 100,00 280 25,08 702 500.000 100,00 6 Buleleng 250 250 250 100,00 170 14,08 239 250.000 100,00

14 NTB 28.000 30.866 30.505 98,83 21.525 13,91 29.951 30.675.470 99,38 1 Lombok Tengah 11.000 11.000 10.835 98,50 10.835 12,00 13.002 10.980.000 99,82 2 Lombok Timur 650 650 650 100,00 255 17,84 455 650.000 100,00 3 Sumbawa 1.350 1.350 1.350 100,00 449 13,72 616 1.350.000 100,00 4 Dompu 3.000 9.315 9.240 99,19 2.219 17,25 3.828 9.315.000 100,00 5 Bima 7.000 6.200 6.080 98,06 6.080 15,63 9.503 6.080.000 98,06 6 Sumbawa Barat 4.000 1.000 1.000 100,00 1.000 13,00 1.300 1.000.000 100,00 7 Kota Mataram 500 400 400 100,00 85 400.000 100,00 8 Kota Bima 500 500 500 100,00 152 13,03 198 500.000 100,00 9 Lombok Barat 451 450 99,78 450 23,30 1.049 400.470 88,80

LUAS TANAMLUAS TANAM LUAS PANEN PROVITAS PRODUKSI BANTUAN PEMERINTAH

(Ha)NO PROVINSI & KABUPATEN/KOTA

SASARAN REALISASI

Page 87: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 74 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 75

Laporan Tahunan 2016

Lanjutan Lampiran 6

Semula Revisi (Ha) (%) (Ha) (Ku/Ha) (Ton) (Rp 000,-) (%)

22 GORONTALO 350 350 309 88,29 15 - - 309.000 88,29 1 Bone Bolango 350 350 309 88,29 15 309.000 88,29

23 SULTENG 5.350 3.151 1.813 57,54 493 22,39 1.104 1.835.750 58,26 1 Banggai 650 628 575 91,56 575.000 91,56 2 Morowali 400 100 - - 15.000 15,00 3 Poso 350 350 350 100,00 350.000 100,00 4 Donggala 150 150 150 100,00 150 19,53 293 150.000 100,00 5 Toli-Toli 500 375 200 53,33 56.250 15,00 6 Buol 1.000 610 - 91.500 15,00 7 Parigi Moutong 450 88 88 100,00 88.000 100,00 8 Tojo Una-Una 1.450 450 450 100,00 343 23,64 811 450.000 100,00 9 Morowali Utara 400 400 - 60.000 15,00

24 SULSEL 33.075 13.306 8.030 60,35 1.000 16,31 1.631 12.987.000 97,62 1 Bulukumba 1.000 1.000 1.000 100,00 1.000 16,31 1.631 1.000.000 100,00 2 Bantaeng 500 500 190 38,00 184.000 36,80 3 Jeneponto 2.000 4 Takalar 1.275 495 495 100,00 495.000 100,00 5 Gowa 2.000 6 Sinjai 2.000 500 404 80,80 500.000 100,00 7 Pangkajene Kepulauan 150 150 150 100,00 147.000 100,00 8 Bone 19.000 8.525 5.150 60,41 8.525.000 100,00 9 Soppeng 2.000 1.861 466 25,04 1.861.000 100,00

10 Wajo 2.300 275 175 63,64 275.000 100,00 11 Enrekang 350 12 Tana Toraja 500 25 SULBAR 1.500 1.029 400 38,87 - - - -

1 Provinsi (Polewali Mandar) 500 500 250 50,00 - 2 Mamuju Utara 500 488 150 30,74 - 3 Mamuju Tengah 500 41 - -

26 SULTRA 6.000 4.400 3.442 78,23 - - 1.378.000 32,21 1 Muna 500 500 500 100,00 388.000 100,00 2 Konawe 1.500 3 Kolaka 1.500 1.500 1.262 84,13 - 4 Konawe Selatan 1.000 1.000 1.000 100,00 990.000 100,00 5 Bombana 500 500 382 76,40 - 6 Konawe Utara 500 500 - - 7 Muna Barat 500 400 298 74,50 -

27 MALUKU 1.150 550 414 75,27 164 7,00 114 415.000 45,45 1 Maluku Tenggara Barat 650 200 200 100,00 154 6,74 103 332.000 100,00 2 Pulau Buru 150 50 50 100,00 10 11,00 11 83.000 100,00 3 Seram Bagian Timur 350 300 164 54,67 -

28 MALUT 750 550 297 54,00 182 3,10 56 579.664 63,49 1 Halmahera Barat 100 2 Kepulauan Sula 200 200 - - 3 Halmahera Timur 350 350 297 84,86 182 3,10 56 579.664 99,77 4 Pulau Morotai 100

29 PAPUA BARAT 1.450 1.450 1.362 93,93 1.236 12,09 1.494 2.392.848 99,41 1 Fak-Fak 200 200 200 100,00 76 332.000 100,00 2 Kaimana 100 100 100 100,00 100 27,40 274 166.000 100,00 3 Teluk Wondama 100 100 100 100,00 100 166.000 100,00 4 Manokwari 300 300 300 100,00 298 17,45 520 498.000 100,00 5 Sorong Selatan 100 100 100 100,00 100 11,40 114 166.000 100,00 6 Sorong 150 150 150 100,00 150 10,00 150 234.848 94,32 7 Tambraw 100 100 12 12,00 12 166.000 100,00 8 Maybrat 300 300 300 100,00 300 10,87 326 498.000 100,00 9 Monokwari Selatan 100 100 100 100,00 100 11,00 110 166.000 100,00

30 PAPUA 1.350 1.336 1.336 100,00 836 14,06 1.175 2.217.760 100,00 1 Merauke 500 500 500 100,00 830.000 100,00 2 Jayapura 500 486 486 100,00 486 14,40 700 806.760 100,00 3 Nabire 200 200 200 100,00 200 14,00 280 332.000 100,00 4 Mimika 150 150 150 100,00 150 13,00 195 249.000 100,00

306.000 209.245 194.202 92,81 112.478 15,06 169.394 199.302.853 95,49 Ʃ INDONESIA

LUAS TANAMLUAS TANAM LUAS PANEN PROVITAS PRODUKSI BANTUAN PEMERINTAH

(Ha)NO PROVINSI & KABUPATEN/KOTA

SASARAN REALISASI

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 74

Laporan Tahunan 2016

Lanjutan Lampiran 6

Semula Revisi (Ha) (%) (Ha) (Ku/Ha) (Ton) (Rp 000,-) (%)

15 NTT 3.975 3.575 2.499 69,90 767 9,54 732 2.848.085 80,38 1 Sumba Barat 400 400 193 48,25 394.400 100,00 2 Sumba Timur 700 300 85 28,33 298.500 99,50 3 Timor Tengah Selatan 100 100 53 53,00 29.984 29,98 4 Alor 100 100 57 57,00 29.984 29,98 5 Lembata 650 650 453 69,69 194.506 29,92 6 Sikka 250 250 250 100,00 222.497 89,00 7 Ende 100 100 100 100,00 95 8,00 76 100.000 100,00 8 Ngada 325 325 325 100,00 325.000 100,00 9 Manggarai Barat 400 400 400 100,00 252 9,36 236 374.040 100,00

10 Sumba Tengah 400 400 127 31,75 399.190 99,80 11 Sumba Barat Daya 450 450 450 100,00 420 10,00 420 450.000 100,00 12 Sabu Raijua 100 100 6 6,00 29.984 29,98 16 KALBAR 1.450 300 300 100,00 105 15,00 158 299.250 99,75

1 Provinsi 350 2 Sambas 100 3 Landak 300 300 300 100,00 105 15,00 158 299.250 99,75 4 Sanggau 100 5 Ketapang 150 6 Sintang 100 7 Kapuas Hulu 100 8 Melawi 100 9 Mempawah 150

17 KALTENG 550 550 171 31,02 5 - - 541.581 98,47 1 Kota Waringin Barat 200 200 63 31,30 5 199.800 99,90 2 Barito Timur 350 350 108 30,86 341.781 97,65

18 KALSEL 8.800 3.664 3.664 100,00 3.213 14,69 4.720 3.663.750 100,00 1 Tanah Laut 1.000 500 500 100,00 263 12,13 319 500.000 100,00

2 Kota Baru 1.500 1.500 1.500 100,00 1.500 16,85 2.528 1.500.000 100,00 3 Banjar 1.000 - 4 Tapin 1.150 164 164 100,00 41 10,00 41 163.750 100,00 5 Hulu Sungai Tengah 1.650 6 Tabalong 1.000 7 Tanah Bumbu 500 500 500 100,00 409 13,01 532 500.000 100,00 8 Balangan 1.000 1.000 1.000 100,00 1.000 13,00 1.300 1.000.000 100,00

19 KALTIM 1.400 1.175 979 83,32 157 14,17 222 881.568 74,59 1 Kutai Barat 200 200 43 21,50 - 2 Kuta Kartanegara 500 500 500 100,00 500.000 100,00 3 Kutai Timur 250 250 215 86,00 249.688 99,88 4 Berau 350 125 125 100,00 125 13,77 172 131.880 100,00 5 Kota Samarinda 100 100 96 96,00 32 15,77 50 -

20 KALTARA 500 130 130 100,00 119 14,91 177 128.544 99,68 1 Bulungan 500 130 130 100,00 119 14,91 177 128.544 99,68

21 SULUT 5.700 5.700 5.700 100,00 4.726 11,98 5.662 4.788.000 100,00 1 Provinsi* (Minahasa Selatan) 1.000 1.000 1.000 100,00 922 12,99 1.198 840.000 100,00 2 Bolaang Mangondow 1.000 1.000 1.000 100,00 757 13,99 1.059 840.000 100,00 3 Minahasa 1.000 1.000 1.000 100,00 942 13,99 1.318 840.000 100,00 4 Minahasa Utara 1.000 1.000 1.000 100,00 1.000 13,00 1.300 840.000 100,00 5 Minahasa Tenggara 1.000 1.000 1.000 100,00 666 6,50 433 840.000 100,00 6 Bolaang Mongondow Selatan 350 350 350 100,00 320 8,75 280 294.000 100,00 7 Bolaang Mongondow Timur 350 350 350 100,00 119 6,22 74 294.000 100,00

LUAS TANAMLUAS TANAM LUAS PANEN PROVITAS PRODUKSI BANTUAN PEMERINTAH

(Ha)NO PROVINSI & KABUPATEN/KOTA

SASARAN REALISASI

Page 88: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 75

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 75

Laporan Tahunan 2016

Lanjutan Lampiran 6

Semula Revisi (Ha) (%) (Ha) (Ku/Ha) (Ton) (Rp 000,-) (%)

22 GORONTALO 350 350 309 88,29 15 - - 309.000 88,29 1 Bone Bolango 350 350 309 88,29 15 309.000 88,29

23 SULTENG 5.350 3.151 1.813 57,54 493 22,39 1.104 1.835.750 58,26 1 Banggai 650 628 575 91,56 575.000 91,56 2 Morowali 400 100 - - 15.000 15,00 3 Poso 350 350 350 100,00 350.000 100,00 4 Donggala 150 150 150 100,00 150 19,53 293 150.000 100,00 5 Toli-Toli 500 375 200 53,33 56.250 15,00 6 Buol 1.000 610 - 91.500 15,00 7 Parigi Moutong 450 88 88 100,00 88.000 100,00 8 Tojo Una-Una 1.450 450 450 100,00 343 23,64 811 450.000 100,00 9 Morowali Utara 400 400 - 60.000 15,00

24 SULSEL 33.075 13.306 8.030 60,35 1.000 16,31 1.631 12.987.000 97,62 1 Bulukumba 1.000 1.000 1.000 100,00 1.000 16,31 1.631 1.000.000 100,00 2 Bantaeng 500 500 190 38,00 184.000 36,80 3 Jeneponto 2.000 4 Takalar 1.275 495 495 100,00 495.000 100,00 5 Gowa 2.000 6 Sinjai 2.000 500 404 80,80 500.000 100,00 7 Pangkajene Kepulauan 150 150 150 100,00 147.000 100,00 8 Bone 19.000 8.525 5.150 60,41 8.525.000 100,00 9 Soppeng 2.000 1.861 466 25,04 1.861.000 100,00

10 Wajo 2.300 275 175 63,64 275.000 100,00 11 Enrekang 350 12 Tana Toraja 500 25 SULBAR 1.500 1.029 400 38,87 - - - -

1 Provinsi (Polewali Mandar) 500 500 250 50,00 - 2 Mamuju Utara 500 488 150 30,74 - 3 Mamuju Tengah 500 41 - -

26 SULTRA 6.000 4.400 3.442 78,23 - - 1.378.000 32,21 1 Muna 500 500 500 100,00 388.000 100,00 2 Konawe 1.500 3 Kolaka 1.500 1.500 1.262 84,13 - 4 Konawe Selatan 1.000 1.000 1.000 100,00 990.000 100,00 5 Bombana 500 500 382 76,40 - 6 Konawe Utara 500 500 - - 7 Muna Barat 500 400 298 74,50 -

27 MALUKU 1.150 550 414 75,27 164 7,00 114 415.000 45,45 1 Maluku Tenggara Barat 650 200 200 100,00 154 6,74 103 332.000 100,00 2 Pulau Buru 150 50 50 100,00 10 11,00 11 83.000 100,00 3 Seram Bagian Timur 350 300 164 54,67 -

28 MALUT 750 550 297 54,00 182 3,10 56 579.664 63,49 1 Halmahera Barat 100 2 Kepulauan Sula 200 200 - - 3 Halmahera Timur 350 350 297 84,86 182 3,10 56 579.664 99,77 4 Pulau Morotai 100

29 PAPUA BARAT 1.450 1.450 1.362 93,93 1.236 12,09 1.494 2.392.848 99,41 1 Fak-Fak 200 200 200 100,00 76 332.000 100,00 2 Kaimana 100 100 100 100,00 100 27,40 274 166.000 100,00 3 Teluk Wondama 100 100 100 100,00 100 166.000 100,00 4 Manokwari 300 300 300 100,00 298 17,45 520 498.000 100,00 5 Sorong Selatan 100 100 100 100,00 100 11,40 114 166.000 100,00 6 Sorong 150 150 150 100,00 150 10,00 150 234.848 94,32 7 Tambraw 100 100 12 12,00 12 166.000 100,00 8 Maybrat 300 300 300 100,00 300 10,87 326 498.000 100,00 9 Monokwari Selatan 100 100 100 100,00 100 11,00 110 166.000 100,00

30 PAPUA 1.350 1.336 1.336 100,00 836 14,06 1.175 2.217.760 100,00 1 Merauke 500 500 500 100,00 830.000 100,00 2 Jayapura 500 486 486 100,00 486 14,40 700 806.760 100,00 3 Nabire 200 200 200 100,00 200 14,00 280 332.000 100,00 4 Mimika 150 150 150 100,00 150 13,00 195 249.000 100,00

306.000 209.245 194.202 92,81 112.478 15,06 169.394 199.302.853 95,49 Ʃ INDONESIA

LUAS TANAMLUAS TANAM LUAS PANEN PROVITAS PRODUKSI BANTUAN PEMERINTAH

(Ha)NO PROVINSI & KABUPATEN/KOTA

SASARAN REALISASI

Page 89: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 76 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 77

Laporan Tahunan 2016

Lanjutan Lampiran 7

Semula Revisi (Ha) (%) (Ha) (Ku/Ha) (Ton) (Rp 000,-) (%)

6 BENGKULU 5.500 1.519 909 59,84 - - 1.410.770 59,92

1 Provinsi 500 -

2 Bengkulu Selatan 500 -

3 Rejang Lebong 1.000 590 590 100,00 914.500 100,00

4 Kaur 1.000 319 319 100,00 214.450 43,37

5 Seluma 500 60 - - 27.720 29,81

6 Muko-Muko 500 -

7 Lebong 500 -

8 Kepahiang 500 500 - - 231.000 29,81

9 Bengkulu Tengah 500 50 - - 23.100 29,81

7 LAMPUNG 3.500 927 621 66,99 294 8,10 238 1.387.250 96,55

1 Lampung Timur 3.000 652 463 71,01 294 8,10 238 961.000 95,09

2 Pringsewu 500 275 158 57,45 426.250 100,00

8 JAWA BARAT 14.750 8.075 7.876 97,54 5.500 19,14 10.525 12.516.250 100,00

1 Kab. Sukabumi 1.000 1.000 1.000 100,00 119 16,03 191 1.550.000 100,00

2 Kab. Cianjur 1.000 310 310 100,00 310 15,96 495 480.500 100,00

3 Kab. Tasikmalaya 3.500 3.500 3.500 100,00 3.500 21,03 7.360 5.425.000 100,00

4 Kab. Cirebon 250 200 170 85,00 146 21,37 312 310.000 100,00

5 Kab. Sumedang 1.000 1.000 980 98,00 950 15,27 1.450 1.550.000 100,00

6 Kab. Indramayu 5.000 -

7 Kab. Subang 1.000 65 41 63,08 100.750 100,00

8 Kab. Pangandaran 1.500 1.500 1.375 91,67 111 18,39 204 2.325.000 100,00

9 Kab. Bogor 500 500 500 100,00 364 14,10 513 775.000 100,00

9 JAWA TENGAH 13.500 8.196 7.808 95,27 5.812 15,28 8.883 11.982.625 95,81

1 Provinsi (Perhutani) 1.000 600 600 100,00 664.039 71,40

2 Cilacap 1.000 1.000 815 81,50 456 10,68 487 1.550.000 100,00

3 Purworejo 1.000 571 523 91,59 396 5,81 230 736.050 83,16

4 Boyolali 1.500 1.500 1.490 99,33 1.490 15,03 2.239 2.325.000 100,00

5 Sragen 3.000 2.328 2.328 100,00 2.328 16,86 3.926 3.608.400 100,00

6 Grobogan 500 500 500 100,00 372 18,41 685 751.750 97,00

7 Blora 500 500 500 100,00 100 18,60 186 577.286 99,88

8 Rembang 2.000 677 532 78,58 150 11,37 171 964.100 91,88

9 Pati 1.000 520 520 100,00 520 18,47 960 806.000 100,00

10 Tegal 2.000 -

10 JAWA TIMUR 78.900 43.748 43.748 100,00 18.434 23.766 67.041.100 99,07

1 Provinsi - -

2 Pacitan 1.500 -

3 Ponorogo 10.000 5.343 5.343 100,00 7.667.850 92,59

4 Trenggalek 7.000 2.300 2.300 100,00 320 13,44 430 3.565.000 100,00

5 Tulungagung 600 600 600 100,00 246 13,74 338 915.000 100,00 6 Blitar 2.000 2.000 2.000 100,00 200 11,00 220 3.100.000 100,00

7 Kediri 5.000 -

8 Malang 400 400 400 100,00 400 14,38 575 620.000 100,00

9 Lumajang 2.000 -

10 Jember 5.000 4.080 4.080 100,00 6.324.000 100,00

11 Banyuwangi 10.000 -

12 Pasuruan 1.000 1.000 1.000 100,00 1.550.000 100,00

13 Mojokerto 2.000 -

14 Nganjuk 9.000 9.000 9.000 100,00 398 16,21 645 13.950.000 100,00

15 Madiun 4.900 1.305 1.305 100,00 1.230 8,11 998 2.022.750 100,00

16 Magetan 2.000 1.550 1.550 100,00 1.550 17,87 2.770 2.402.500 100,00

17 Ngawi 1.000 1.000 1.000 100,00 170 15,12 257 1.426.000 100,00

18 Bojonegoro 2.000 2.000 2.000 100,00 1.760 16,18 2.847 3.084.500 99,50

19 Gresik 500 170 170 100,00 160 15,50 248 263.500 100,00

20 Bangkalan 7.000 7.000 7.000 100,00 7.000 13,58 9.508 10.850.000 100,00

21 Sampang 6.000 6.000 6.000 100,00 5.000 9,86 4.930 9.300.000 100,00

LUAS TANAMLUAS TANAM LUAS PANEN PROVITAS PRODUKSI BANTUAN PEMERINTAH

(Ha)NO PROVINSI & KABUPATEN/KOTA

SASARAN REALISASI

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 76

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 7

Sasaran dan Realisasi Pelaksanaan Ekstensifikasi PAT-PIP Kedelai Tahun 2016

Semula Revisi (Ha) (%) (Ha) (Ku/Ha) (Ton) (Rp 000,-) (%)

1 ACEH 15.500 7.292 6.901 94,64 2.716 12,57 3.414 10.908.125 96,51

1 Aceh Timur 7.000 2.000 2.000 100,00 705 10,82 763 3.100.000 100,00 2 Aceh Barat 500 500 482 96,40 775.000 100,00

3 Aceh Besar 500 500 421 84,20 197 11,44 225 775.000 100,00

4 Pidie 2.000 1.090 1.035 94,95 1.010 14,97 1.512 1.612.000 95,41

5 Bireuen 2.000 -

6 Aceh Utara 1.000 1.000 1.000 100,00 635 10,90 692 1.550.000 100,00

7 Aceh Barat Daya 500 500 303 60,60 469.650 60,60

8 Aceh Tamiang 1.000 770 770 100,00 1.193.500 100,00 9 Nagan Raya 500 432 390 90,28 657.975 98,26

10 Aceh Jaya 500 500 500 100,00 169 13,08 221 775.000 100,00

2 SUMATERA UTARA 17.200 4.738 1.461 30,83 234 4,17 98 7.044.750 95,93

1 Mandailing Natal 1.000 1.000 607 60,70 1.550.000 100,00

2 Tapanuli Selatan 1.300 163 - - 186.000 73,62

3 Labuhan Batu 500 -

4 Asahan 200 -

5 Simalungun 1.000 -

6 Deli Serdang 2.000 -

7 Langkat 1.500 360 105 29,17 55 18,30 96.02 558.000 100,00

8 Nias Selatan 1.000 1.000 - - 1.534.500 99,00

9 Serdang Bedagai 3.200 -

10 Batu Bara 500 -

11 Padang Lawas Utara 1.000 450 135 29,89 635.500 91,11

12 Padang Lawas 3.000 1.765 614 34,79 179 5,45 98 2.580.750 94,33

13 Labuhan Batu Utara 500 -

14 Gunung Sitoli 500 -

3 RIAU 4.050 2.250 2.250 100,00 1.785 1.913 3.084.479 88,44

1 Kampar 600 -

2 Rokan Hulu 1.750 1.750 1.750 100,00 1.498 10,33 1.548 2.644.567 97,50

3 Bengkalis 100 -

4 Rokan Hilir 1.000 -

5 Kep. Meranti 200 200 200 100,00 12 305.140 98,43

6 Pekan Baru 300 200 200 100,00 200 14,90 298 -

7 Kota Dumai 100 100 100 100,00 75 9,00 68 134.773 86,95

4 JAMBI 7.000 6.500 6.030 92,77 3.366 11,40 3.839 7.626.233 75,69

1 Provinsi 2.500 2.500 2.030 81,20 248 12,58 312 2.055.600 53,05

2 Kerinci 1.000 1.000 1.000 100,00 750 14,00 1.050 997.820 64,38

3 Batang Hari 500 500 500 100,00 210 12,00 252 766.900 98,95

4 Muaro Jambi 500 500 500 100,00 300 11,00 330 705.913 91,09

5 Tebo 2.000 2.000 2.000 100,00 1.858 10,20 1.895 3.100.000 100,00

6 Bungo 500

5 SUMATERA SELATAN 24.750 10.666 7.985 74,86 4.819 11,10 5.347 15.127.300 91,50

1 Ogan Komering Ulu 2.000

2 Ogan Komering Ilir 3.000 1.950 900 46,15 329 6,95 229 3.022.500 100,00

3 Muara Enim 1.000 500 500 100,00 775.000 100,00

4 Lahat 2.500 955 955 100,00 955 13,85 1.323 1.450.250 97,97

5 Musi Rawas 4.000 2.500 869 34,76 2.500.000 64,52

6 Musi Banyuasin 3.500 681 681 100,00 681 10,91 743 1.055.550 100,00

7 Banyuasin 1.500

8 OKU Selatan 750 750 750 100,00 750 12,84 963 1.162.500 100,00

9 OKU Timur 2.000 2.000 2.000 100,00 1.255 8,00 1.004 3.100.000 100,00

10 Ogan Ilir 500 250 250 100,00 387.500 100,00

11 Empat Lawang 800

12 Musi Rawas Utara 1.500

13 Kota Prabumulih 200 200 200 100,00 149 310.000 100,00

14 Kota Pagar Alam 800 180 180 100,00 279.000 100,00

15 Kota Lubuklinggau 700 700 700 100,00 700 15,50 1.085 1.085.000 100,00

LUAS TANAMLUAS TANAM LUAS PANEN PROVITAS PRODUKSI BANTUAN PEMERINTAH

(Ha)NO PROVINSI & KABUPATEN/KOTA

SASARAN REALISASI

Page 90: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 77

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 77

Laporan Tahunan 2016

Lanjutan Lampiran 7

Semula Revisi (Ha) (%) (Ha) (Ku/Ha) (Ton) (Rp 000,-) (%)

6 BENGKULU 5.500 1.519 909 59,84 - - 1.410.770 59,92

1 Provinsi 500 -

2 Bengkulu Selatan 500 -

3 Rejang Lebong 1.000 590 590 100,00 914.500 100,00

4 Kaur 1.000 319 319 100,00 214.450 43,37

5 Seluma 500 60 - - 27.720 29,81

6 Muko-Muko 500 -

7 Lebong 500 -

8 Kepahiang 500 500 - - 231.000 29,81

9 Bengkulu Tengah 500 50 - - 23.100 29,81

7 LAMPUNG 3.500 927 621 66,99 294 8,10 238 1.387.250 96,55

1 Lampung Timur 3.000 652 463 71,01 294 8,10 238 961.000 95,09

2 Pringsewu 500 275 158 57,45 426.250 100,00

8 JAWA BARAT 14.750 8.075 7.876 97,54 5.500 19,14 10.525 12.516.250 100,00

1 Kab. Sukabumi 1.000 1.000 1.000 100,00 119 16,03 191 1.550.000 100,00

2 Kab. Cianjur 1.000 310 310 100,00 310 15,96 495 480.500 100,00

3 Kab. Tasikmalaya 3.500 3.500 3.500 100,00 3.500 21,03 7.360 5.425.000 100,00

4 Kab. Cirebon 250 200 170 85,00 146 21,37 312 310.000 100,00

5 Kab. Sumedang 1.000 1.000 980 98,00 950 15,27 1.450 1.550.000 100,00

6 Kab. Indramayu 5.000 -

7 Kab. Subang 1.000 65 41 63,08 100.750 100,00

8 Kab. Pangandaran 1.500 1.500 1.375 91,67 111 18,39 204 2.325.000 100,00

9 Kab. Bogor 500 500 500 100,00 364 14,10 513 775.000 100,00

9 JAWA TENGAH 13.500 8.196 7.808 95,27 5.812 15,28 8.883 11.982.625 95,81

1 Provinsi (Perhutani) 1.000 600 600 100,00 664.039 71,40

2 Cilacap 1.000 1.000 815 81,50 456 10,68 487 1.550.000 100,00

3 Purworejo 1.000 571 523 91,59 396 5,81 230 736.050 83,16

4 Boyolali 1.500 1.500 1.490 99,33 1.490 15,03 2.239 2.325.000 100,00

5 Sragen 3.000 2.328 2.328 100,00 2.328 16,86 3.926 3.608.400 100,00

6 Grobogan 500 500 500 100,00 372 18,41 685 751.750 97,00

7 Blora 500 500 500 100,00 100 18,60 186 577.286 99,88

8 Rembang 2.000 677 532 78,58 150 11,37 171 964.100 91,88

9 Pati 1.000 520 520 100,00 520 18,47 960 806.000 100,00

10 Tegal 2.000 -

10 JAWA TIMUR 78.900 43.748 43.748 100,00 18.434 23.766 67.041.100 99,07

1 Provinsi - -

2 Pacitan 1.500 -

3 Ponorogo 10.000 5.343 5.343 100,00 7.667.850 92,59

4 Trenggalek 7.000 2.300 2.300 100,00 320 13,44 430 3.565.000 100,00

5 Tulungagung 600 600 600 100,00 246 13,74 338 915.000 100,00 6 Blitar 2.000 2.000 2.000 100,00 200 11,00 220 3.100.000 100,00

7 Kediri 5.000 -

8 Malang 400 400 400 100,00 400 14,38 575 620.000 100,00

9 Lumajang 2.000 -

10 Jember 5.000 4.080 4.080 100,00 6.324.000 100,00

11 Banyuwangi 10.000 -

12 Pasuruan 1.000 1.000 1.000 100,00 1.550.000 100,00

13 Mojokerto 2.000 -

14 Nganjuk 9.000 9.000 9.000 100,00 398 16,21 645 13.950.000 100,00

15 Madiun 4.900 1.305 1.305 100,00 1.230 8,11 998 2.022.750 100,00

16 Magetan 2.000 1.550 1.550 100,00 1.550 17,87 2.770 2.402.500 100,00

17 Ngawi 1.000 1.000 1.000 100,00 170 15,12 257 1.426.000 100,00

18 Bojonegoro 2.000 2.000 2.000 100,00 1.760 16,18 2.847 3.084.500 99,50

19 Gresik 500 170 170 100,00 160 15,50 248 263.500 100,00

20 Bangkalan 7.000 7.000 7.000 100,00 7.000 13,58 9.508 10.850.000 100,00

21 Sampang 6.000 6.000 6.000 100,00 5.000 9,86 4.930 9.300.000 100,00

LUAS TANAMLUAS TANAM LUAS PANEN PROVITAS PRODUKSI BANTUAN PEMERINTAH

(Ha)NO PROVINSI & KABUPATEN/KOTA

SASARAN REALISASI

Page 91: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 78 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 79

Laporan Tahunan 2016

Lanjutan Lampiran 7

Semula Revisi (Ha) (%) (Ha) (Ku/Ha) (Ton) (Rp 000,-) (%)

19 SULUT (penyesuaian anggaran) 16.000 10.000 9.621 96,21 7.359 13,32 9.803 6.231.099 67,94

1 Provinsi* (Minahasa Selatan) 3.000 2.000 1.900 95,00 1.782 13,00 2.317 1.125.264 66,96

2 Bolaang Mangondow 3.000 1.800 1.800 100,00 1.665 14,27 2.376 857.309 47,92

3 Minahasa 3.000 3.000 2.943 98,10 2.412 14,12 3.406 1.687.896 66,98

4 Minahasa Utara 3.000 1.500 1.500 100,00 1.500 11,36 1.704 1.491.470 100,00

5 Minahasa Tenggara 2.500 1.000 778 77,80 476.283 47,92

6 Bolaang Mongondow Selatan 1.000 200 200 100,00 95.257 47,92

7 Bolaang Mongondow Timur 500 500 500 100,00 497.620 100,00

20 GORONTALO 3.000 2.043 2.000 97,90 2.000 14,50 2.900 3.001.950 98,03

1 Boalemo 500 43 - - 6.450 9,68

2 Gorontalo 500 -

3 Pohuwato 2.000 2.000 2.000 100,00 2.000 14,50 2.900 2.995.500 100,00

21 SULTENG 8.400 4.621 2.193 47,46 877 22,37 1.962 3.250.666 45,38

1 Banggai 3.000 1.000 288 28,80 553.200 35,69

2 Morowali 500 247 - - 78.155 20,41

3 Donggala 200 200 200 100,00 75 18,80 141 310.000 100,00

4 Toli-Toli 1.100 500 - - 79.860 10,30

5 Parigi Moutong 1.000 774 405 52,33 107 23,74 254 118.817 9,90

6 Tojo Una-Una 1.500 800 800 100,00 550 22,58 1.242 1.240.000 100,00

7 Sigi 500 500 500 100,00 145 22,41 325 775.000 100,00

8 Morowali Utara 600 600 - - 95.634 10,28

22 SULSEL 52.000 10.705 7.919 73,98 2.305 18,45 4.252 16.572.750 99,99

1 Bulukumba 3.000 710 710 100,00 710 16,51 1.172 1.100.500 100,00

2 Bantaeng 3.000 -

3 Jeneponto 3.000 -

4 Gowa 3.000 -

5 Sinjai 500 500 432 86,40 775.000 100,00

6 Maros 9.000 1.986 1.986 100,00 1.525 19,28 2.940 3.076.750 99,95

7 Pangkajene Kepulauan 1.000 690 690 100,00 1.052.250 100,00

8 Barru 1.000 100 100 100,00 155.000 100,00

9 Bone 15.000 6.275 3.850 61,35 9.726.250 100,00

10 Soppeng 4.000 300 7,25 2,42 465.000 100,00

11 Wajo 5.000 -

12 Sidenreng Rappang 2.000 -

13 Pinrang 500 144 144 100,00 70 20,00 140 222.000 100,00

14 Luwu 1.000 -

15 Luwu Utara 1.000 -

23 SULBAR 4.200 368 368 - - -

1 Provinsi (Mamuju) 1.000 30 30

2 Polewali Mandar 1.000 138 138

3 Mamuju Utara 1.000 200 200

4 Mamuju Tengah 1.200 -

24 SULTRA 10.900 3.646 1.600 43,88 - - 683.300 12,11

1 Muna 500 126 126 100,00 195.300 100,00

2 Konawe 1.500 -

3 Kolaka 2.000 1.500 482 32,13 -

4 Konawe Selatan 4.000 -

5 Bombana 1.000 1.000 672 67,20 -

6 Buton Utara 500 500 - - -

7 Kolaka Timur 500 -

8 Konawe Kepulauan 200 200 - - -

9 Muna Barat 500 320 320 100,00 488.000 100,00

10 Kota Kendari 200 -

25 MALUKU 2.100 1.495 666 44,57 96 20 187 920.000 33,44

1 Maluku Tenggara 100 100 - - -

2 Maluku Tengah 300 300 200 66,67 -

3 Pulau Buru 500 200 200 100,00 368.000 100,00

4 Kepulauan Aru 100 100 - - -

5 Seram Bagian Barat 300 300 134 44,75 96 19,63 187 552.000 100,00

6 Seram Bagian Timur 600 350 132 37,71 -

7 Buru Selatan 200 145 - - -

26 MALUT 2.500 500 348 69,60 83 10,02 83 917.884 99,77

1 Halmahera Selatan 1.000 -

2 Halmahera Timur 500 500 348 69,60 83 10,02 83 917.884 99,77

3 Pulau Morotai 1.000 -

27 PAPUA BARAT 1.500 1.500 1.500 100,00 1.400 11,15 1.562 2.760.000 100,00

1 Manokwari 500 500 500 100,00 473 16,07 760 920.000 100,00

2 Raja Ampat 500 500 500 100,00 430 920.000 100,00

3 Maybrat 500 500 500 100,00 497 16,13 802 920.000 100,00

28 PAPUA 1.650 1.109 350 31,56 - - 2.040.560 100,00

1 Merauke 500 -

2 Jayawijaya 100 100 - - 184.000 100,00

4 Nabire 300 266 200 75,19 489.440 100,00

5 Mimika 150 150 - - 276.000 100,00

6 Sarmi 200 200 50 25,00 368.000 100,00

7 Keerom 200 195 - - 358.800 100,00

8 Waropen 200 198 100 50,51 364.320 100,00

384.000 175.373 152.799 87,13 84.764 13,86 117.452 242.107.885 90,91 Ʃ INDONESIA

LUAS TANAMLUAS TANAM LUAS PANEN PROVITAS PRODUKSI BANTUAN PEMERINTAH

(Ha)NO PROVINSI & KABUPATEN/KOTA

SASARAN REALISASI

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 78

Laporan Tahunan 2016

Lanjutan Lampiran 7

Semula Revisi (Ha) (%) (Ha) (Ku/Ha) (Ton) (Rp 000,-) (%)

11 BANTEN 7.000 4.940 4.826 97,69 2.775 14,55 4.038 7.347.000 95,95

1 Pandeglang 5.000 4.350 4.350 100,00 2.755 14,54 4.007 6.742.500 100,00

2 Lebak 500 250 250 100,00 387.500 100,00

3 Serang 1.000 200 91 45,50 -

4 Kota Cilegon 250 -

5 Kota Serang 250 140 135 96,43 20 15,55 31,09 217.000 100,00

12 NTB 45.000 16.714 16.080 96,21 11.192 15,95 17.854 25.398.090 98,04

1 Lombok Barat 5.000 1.359 1.200 88,30 1.052 20,80 2.188 1.602.840 76,09

2 Lombok Tengah 6.500 -

3 Lombok Timur 1.000 1.000 1.000 100,00 166 27,23 452 1.550.000 100,00

4 Sumbawa 2.000 2.000 1.550 77,50 975 13,86 1.351 3.100.000 100,00

5 Dompu 10.000 3.426 3.401 99,27 317 15,99 507 5.310.300 100,00

6 Bima 12.500 8.059 8.059 100,00 7.812 15,43 12.051 12.491.450 100,00

7 Sumbawa Barat 8.000 870 870 100,00 870 15,00 1.305 1.343.500 99,63

13 NTT 5.700 5.350 3.901 72,92 1.269 1.664 7.462.748 90,38

1 Sumba Barat 300 300 113 37,67 454.500 100,00

2 Sumba Timur 500 150 40 26,67 232.500 100,00

3 Lembata 300 300 200 66,67 286.259 61,56

4 Flores Timur 250 250 34 13,60 238.198 61,47

5 Ngada 950 950 950 100,00 1.472.500 100,00

6 Manggarai 600 600 600 100,00 230 13,65 314 907.836 97,78

7 Manggarai Barat 1.000 1.000 1.000 100,00 651 13,20 859 1.527.000 100,00

8 Sumba Tengah 500 500 399 79,80 695.330 89,72

9 Sumba Barat Daya 500 500 500 100,00 388 12,65 491 775.000 100,00

10 Nagekeo 300 300 29 9,67 465.000 100,00

11 Manggarai Timur 500 500 36 7,20 408.625 52,73

14 KALBAR 2.300 500 24 4,80 - - 498.750 64,35

1 Provinsi 300 -

2 Sambas 500 -

3 Landak 500 500 24 4,80 498.750 64,35

4 Sintang 500 -

5 Melawi 500 -

6 Kota Singkawang - -

15 KALTENG 1.500 1.400 989 70,64 - - 2.126.735 98,01

1 Barito Selatan 100 100 62 62,00 155.000 100,00

2 Barito Utara 300 300 270 90,00 458.400 98,58

3 Pulang Pisau 500 500 500 100,00 760.335 98,11

4 Gunung Mas 100

5 Barito Timur 500 500 157 31,40 753.000 97,16

16 KALSEL 30.000 14.951 13.337 89,20 12.036 12,10 14.564 23.172.890 100,00

1 Tanah Laut 4.000

2 Kota Baru 8.000 8.000 8.000 100,00 7.870 10,50 8.264 12.400.000 100,00

3 Banjar 4.000

4 Barito Kuala 1.000

5 Tapin 3.000 1.211 1.083 89,43 250 51,64 1.291 1.876.600 100,00

6 Hulu Sungai Tengah 4.000 1.366 1.132 82,87 974 12,35 1.203 2.117.354 100,00

7 Tabalong 3.000 1.486 234 15,75 54 9,63 52 2.302.846 100,00

8 Balangan 3.000 2.888 2.888 100,00 2.888 13,00 3.754 4.476.090 100,00

17 KALTIM 3.600 1.385 1.259 90,90 199 11,49 229 1.239.660 57,75

1 Pasir 100 -

2 Kuta Kartanegara 500 500 437 87,40 -

3 Kutai Timur 2.000 192 129 67,19 10 16,00 16 297.500 99,97

4 Berau 500 193 193 100,00 189 11,25 213 167.160 55,90

5 Penajam Paser Utara 500 500 500 100,00 775.000 100,00

18 KALTARA 2.000 235 229 97,45 214 332 354.922 99,76

1 Bulungan 2.000 235 229 97,45 214 15,50 332 354.922 99,76

LUAS TANAMLUAS TANAM LUAS PANEN PROVITAS PRODUKSI BANTUAN PEMERINTAH

(Ha)NO PROVINSI & KABUPATEN/KOTA

SASARAN REALISASI

Page 92: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 79

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 79

Laporan Tahunan 2016

Lanjutan Lampiran 7

Semula Revisi (Ha) (%) (Ha) (Ku/Ha) (Ton) (Rp 000,-) (%)

19 SULUT (penyesuaian anggaran) 16.000 10.000 9.621 96,21 7.359 13,32 9.803 6.231.099 67,94

1 Provinsi* (Minahasa Selatan) 3.000 2.000 1.900 95,00 1.782 13,00 2.317 1.125.264 66,96

2 Bolaang Mangondow 3.000 1.800 1.800 100,00 1.665 14,27 2.376 857.309 47,92

3 Minahasa 3.000 3.000 2.943 98,10 2.412 14,12 3.406 1.687.896 66,98

4 Minahasa Utara 3.000 1.500 1.500 100,00 1.500 11,36 1.704 1.491.470 100,00

5 Minahasa Tenggara 2.500 1.000 778 77,80 476.283 47,92

6 Bolaang Mongondow Selatan 1.000 200 200 100,00 95.257 47,92

7 Bolaang Mongondow Timur 500 500 500 100,00 497.620 100,00

20 GORONTALO 3.000 2.043 2.000 97,90 2.000 14,50 2.900 3.001.950 98,03

1 Boalemo 500 43 - - 6.450 9,68

2 Gorontalo 500 -

3 Pohuwato 2.000 2.000 2.000 100,00 2.000 14,50 2.900 2.995.500 100,00

21 SULTENG 8.400 4.621 2.193 47,46 877 22,37 1.962 3.250.666 45,38

1 Banggai 3.000 1.000 288 28,80 553.200 35,69

2 Morowali 500 247 - - 78.155 20,41

3 Donggala 200 200 200 100,00 75 18,80 141 310.000 100,00

4 Toli-Toli 1.100 500 - - 79.860 10,30

5 Parigi Moutong 1.000 774 405 52,33 107 23,74 254 118.817 9,90

6 Tojo Una-Una 1.500 800 800 100,00 550 22,58 1.242 1.240.000 100,00

7 Sigi 500 500 500 100,00 145 22,41 325 775.000 100,00

8 Morowali Utara 600 600 - - 95.634 10,28

22 SULSEL 52.000 10.705 7.919 73,98 2.305 18,45 4.252 16.572.750 99,99

1 Bulukumba 3.000 710 710 100,00 710 16,51 1.172 1.100.500 100,00

2 Bantaeng 3.000 -

3 Jeneponto 3.000 -

4 Gowa 3.000 -

5 Sinjai 500 500 432 86,40 775.000 100,00

6 Maros 9.000 1.986 1.986 100,00 1.525 19,28 2.940 3.076.750 99,95

7 Pangkajene Kepulauan 1.000 690 690 100,00 1.052.250 100,00

8 Barru 1.000 100 100 100,00 155.000 100,00

9 Bone 15.000 6.275 3.850 61,35 9.726.250 100,00

10 Soppeng 4.000 300 7,25 2,42 465.000 100,00

11 Wajo 5.000 -

12 Sidenreng Rappang 2.000 -

13 Pinrang 500 144 144 100,00 70 20,00 140 222.000 100,00

14 Luwu 1.000 -

15 Luwu Utara 1.000 -

23 SULBAR 4.200 368 368 - - -

1 Provinsi (Mamuju) 1.000 30 30

2 Polewali Mandar 1.000 138 138

3 Mamuju Utara 1.000 200 200

4 Mamuju Tengah 1.200 -

24 SULTRA 10.900 3.646 1.600 43,88 - - 683.300 12,11

1 Muna 500 126 126 100,00 195.300 100,00

2 Konawe 1.500 -

3 Kolaka 2.000 1.500 482 32,13 -

4 Konawe Selatan 4.000 -

5 Bombana 1.000 1.000 672 67,20 -

6 Buton Utara 500 500 - - -

7 Kolaka Timur 500 -

8 Konawe Kepulauan 200 200 - - -

9 Muna Barat 500 320 320 100,00 488.000 100,00

10 Kota Kendari 200 -

25 MALUKU 2.100 1.495 666 44,57 96 20 187 920.000 33,44

1 Maluku Tenggara 100 100 - - -

2 Maluku Tengah 300 300 200 66,67 -

3 Pulau Buru 500 200 200 100,00 368.000 100,00

4 Kepulauan Aru 100 100 - - -

5 Seram Bagian Barat 300 300 134 44,75 96 19,63 187 552.000 100,00

6 Seram Bagian Timur 600 350 132 37,71 -

7 Buru Selatan 200 145 - - -

26 MALUT 2.500 500 348 69,60 83 10,02 83 917.884 99,77

1 Halmahera Selatan 1.000 -

2 Halmahera Timur 500 500 348 69,60 83 10,02 83 917.884 99,77

3 Pulau Morotai 1.000 -

27 PAPUA BARAT 1.500 1.500 1.500 100,00 1.400 11,15 1.562 2.760.000 100,00

1 Manokwari 500 500 500 100,00 473 16,07 760 920.000 100,00

2 Raja Ampat 500 500 500 100,00 430 920.000 100,00

3 Maybrat 500 500 500 100,00 497 16,13 802 920.000 100,00

28 PAPUA 1.650 1.109 350 31,56 - - 2.040.560 100,00

1 Merauke 500 -

2 Jayawijaya 100 100 - - 184.000 100,00

4 Nabire 300 266 200 75,19 489.440 100,00

5 Mimika 150 150 - - 276.000 100,00

6 Sarmi 200 200 50 25,00 368.000 100,00

7 Keerom 200 195 - - 358.800 100,00

8 Waropen 200 198 100 50,51 364.320 100,00

384.000 175.373 152.799 87,13 84.764 13,86 117.452 242.107.885 90,91 Ʃ INDONESIA

LUAS TANAMLUAS TANAM LUAS PANEN PROVITAS PRODUKSI BANTUAN PEMERINTAH

(Ha)NO PROVINSI & KABUPATEN/KOTA

SASARAN REALISASI

Page 93: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 80 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 81

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 9

Sasaran dan Realisasi Pelaksanaan CF-SKR Kacang Tanah Tahun 2016

Sasaran Luas Tanam

(Ha)Luas Tanam

(Ha) (%) Luas Panen (Ha)

Produktivitas (Ku/Ha)

Produksi (Ton)

1 300 300 100,00 200 - 1 Cianjur 50 50 100,00 50 2 Garut 100 100 100,00 3 Subang 50 50 100,00 50

4 Tasikmalaya 100 100 100,00 100

2 150 150 100,00 150 19,33 290 1 Jepara 50 50 100,00 50 7,20 36 2 Pati 100 100 100,00 100 25,40 254

3 100 100 100,00 100 7,95 79 1 Jembrana 50 50 100,00 50 8,28 41 2 Karangasem 50 50 100,00 50 7,61 38

550 550 100,00 450 8,21 369 Jumlah

Jawa Tengah

Bali

Jawa Barat

No Provinsi & Kabupaten/Kota

Realisasi

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 80

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 8

Sasaran dan Realisasi Pelaksanaan Teknologi Budidaya Jenuh Air (BJA)

Kedelai Tahun 2016

Semula Revisi (Ha) (%) (Ha) (Ku/Ha) (Ton)

1 JAMBI 500 500 500 100,00 500 21,80 1.090 1 Provinsi (Tanjab Timur) 400 400 400 100,00 400 22,00 880 2 Muaro Jambi 100 100 100 100,00 100 21,00 210 2 SUMATERA SELATAN 4.000 4.000 4.000 100,00 2.937 17,63 5.179 1 Ogan Komering Ilir 1.000 1.000 1.000 100,00 440 21,34 939 2 Musi Banyuasin 1.000 1.000 1.000 100,00 620 26,00 1.612 3 Banyuasin 2.000 2.000 2.000 100,00 1.877 14,00 2.628

3 LAMPUNG 1.000 213 213 100,00 213 9,01 192 1 Mesuji 1.000 213 213 100,00 213 9,01 192 4 KALTENG 2.500 2.500 2.500 100,00 1.694 18,00 3.049 1 Pulang Pisau 2.500 2.500 2.500 100,00 1.694 18,00 3.049 5 KALSEL 1.000 500 500 100,00 429 20,23 868 1 Banjar 500 - 2 Barito Kuala 500 500 500 100,00 429 20,23 868 6 KALTARA 1.000 685 685 100,00 565 20,41 1.153 1 Bulungan 1.000 685 685 100,00 565 20,41 1.153

10.000 8.398 8.398 100,00 6.338 18,19 11.531

No Provinsi & Kabupaten/Kota

Sasaran RealisasiLuas Tanam

(Ha)

Jumlah

Luas Tanam Luas Panen Produktivitas Produksi

Page 94: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 81

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 81

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 9

Sasaran dan Realisasi Pelaksanaan CF-SKR Kacang Tanah Tahun 2016

Sasaran Luas Tanam

(Ha)Luas Tanam

(Ha) (%) Luas Panen (Ha)

Produktivitas (Ku/Ha)

Produksi (Ton)

1 300 300 100,00 200 - 1 Cianjur 50 50 100,00 50 2 Garut 100 100 100,00 3 Subang 50 50 100,00 50

4 Tasikmalaya 100 100 100,00 100

2 150 150 100,00 150 19,33 290 1 Jepara 50 50 100,00 50 7,20 36 2 Pati 100 100 100,00 100 25,40 254

3 100 100 100,00 100 7,95 79 1 Jembrana 50 50 100,00 50 8,28 41 2 Karangasem 50 50 100,00 50 7,61 38

550 550 100,00 450 8,21 369 Jumlah

Jawa Tengah

Bali

Jawa Barat

No Provinsi & Kabupaten/Kota

Realisasi

Page 95: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 82 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 83

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 11

Sasaran dan Realisasi Pelaksanaan Perluasan Areal Tanam (PAT) Ubikayu

Tahun 2016

Semula Revisi (Ha) (%) (Ha) (Ku/Ha) (Ton)1 1.000 530 486 91,70

1 Deli Serdang 150 2 Simalungun 150 150 150 100,00 3 Tapanuli Utara 150 150 150 100,00 4 Toba Samosir 100 80 36 45,00 5 Serdang Bedagai 300 6 Kota Tebing Tinggi 150 150 150 100,00

2 4.000 2.067 1.227 59,36 1 Musi Rawas 3.600 1.798 958 2 Ogan Komering Ilir 100 100 100 100,00 3 Banyuasin 100 - - 4 OKU Timur 100 100 100 100,00 5 Ogan Ilir 100 69 69

3 500 411 411 100,00 1 Provinsi (Bengkulu Utara) 150 69 69 100,00 2 Bengkulu Selatan 50 50 50 100,00 3 Rejang Lebong 100 35 35 100,00 4 Kaur 100 76 76 100,00 5 Kepahiang 25 85 85 100,00 6 Bengkulu Tengah 50 61 61 100,00 7 Kota Bengkulu 25 25 25 100,00 8 Seluma 10 10 100,00

4 3.500 2.100 2.100 100,00 1 Lampung Tengah 750 600 600 100,00 2 Lampung Timur 750 - - - 3 Tanggamus 500 4 Tulang Bawang 750 750 750 100,00 5 Way Kanan 750 750 750 100,00

5 2.000 2.475 2.475 100,00 1 Bandung 500 1.325 1.325 100,00 2 Ciamis 250 250 250 100,00 3 Cianjur 200 200 200 100,00 4 Indramayu 100 100 100 100,00 5 Majalengka 100 6 Sukabumi 500 500 500 100,00 7 Sumedang 250 8 Kota Tasikmalaya 100 100 100 100,00

6 1.500 1.883 1.880 99,84 1 Blora 500 500 500 100,00 2 Pati 500 883 883 100,00 3 Purworejo 500 500 497 99,40

7 2.500 2.000 1.500 300,00 1 Blitar 500 500 500 100,00 2 Pacitan 500 3 Ponorogo 500 500 4 Trenggalek 500 500 500 100,00 5 Tulungagung 500 500 500 100,00

15.000 11.466 10.079 87,90 Jumlah

Sumatera Selatan

Bengkulu

Lampung

Jawa Tengah

Jawa Timur

Sumatera Utara

Jawa Barat

NO PROVINSI & KABUPATEN/KOTA

SASARAN REALISASILUAS TANAM

LUAS TANAM LUAS PANEN PROVITAS PRODUKSI(Ha)

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 82

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 10

Sasaran dan Realisasi Pelaksanaan Intensifikasi Ubikayu Tahun 2016

Semula Revisi (Ha) (%) (Ha) (Ku/Ha) (Ton)1 1.500 -

1 Aceh Besar 500 - 2 Aceh Pidie 500 - 3 Pidi Jaya 500 -

2 4.050 1.387 843 60,78 1 Asahan 100 100 100 100,00 2 Deli Serdang 2.000 3 Langkat 100 4 Tapanuli Utara 100 100 100 100,00 5 Toba Samosir 1.000 717 257 35,84 6 Serdang Bedagai 550 7 Padang Lawas 100 100 82 82,00 8 Padang Lawas Utara 100 100 34 34,00 9 Simalungun 270 270 100,00

3 1.750 1.121 970 86,53 1 Musi Banyuasin 200 99 99 100,00 2 Musi Rawas 200 3 Muara Enim 200 162 100 61,73 4 Ogan Komering Ilir 200 200 200 100,00 5 Banyuasin 200 - 6 OKU Timur 200 200 200 100,00 7 OKU Selatan 200 - 8 Kota Pagar Alam 100 100 11 11,00 9 Kota Lubuk Linggau 110 110 100,00

10 Penukal Abab Lematang Ilir 250 250 250 100,00

4 - 1.000 1.000 100,00 1 Lampung Timur 1.000 1.000 100,00

5 1.000 1.949 1.949 100,00 1 Pati 1.000 1.949 1.949 100,00

6 1.000 -

1 Gunung Kidul 1.000 -

7 Jawa Timur - - 1 Provinsi -

8 200 - 1 Penajem Pasir Utara 200 - 2 Kutai Kertanegara -

9 500 500 500 100,00 1 Bulungan 500 500 500 100,00

10.000 5.957 5.262 88,33

Kalimantan Timur

Kalimantan Utara

Jumlah

Aceh

Sumatera Utara

Sumatera Selatan

Lampung

Jawa Tengah

D.I.Yogyakarta

NO PROVINSI & KABUPATEN/KOTA

SASARAN REALISASILUAS TANAM

LUAS TANAM LUAS PANEN PROVITAS PRODUKSI(Ha)

Page 96: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 83

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 83

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 11

Sasaran dan Realisasi Pelaksanaan Perluasan Areal Tanam (PAT) Ubikayu

Tahun 2016

Semula Revisi (Ha) (%) (Ha) (Ku/Ha) (Ton)1 1.000 530 486 91,70

1 Deli Serdang 150 2 Simalungun 150 150 150 100,00 3 Tapanuli Utara 150 150 150 100,00 4 Toba Samosir 100 80 36 45,00 5 Serdang Bedagai 300 6 Kota Tebing Tinggi 150 150 150 100,00

2 4.000 2.067 1.227 59,36 1 Musi Rawas 3.600 1.798 958 2 Ogan Komering Ilir 100 100 100 100,00 3 Banyuasin 100 - - 4 OKU Timur 100 100 100 100,00 5 Ogan Ilir 100 69 69

3 500 411 411 100,00 1 Provinsi (Bengkulu Utara) 150 69 69 100,00 2 Bengkulu Selatan 50 50 50 100,00 3 Rejang Lebong 100 35 35 100,00 4 Kaur 100 76 76 100,00 5 Kepahiang 25 85 85 100,00 6 Bengkulu Tengah 50 61 61 100,00 7 Kota Bengkulu 25 25 25 100,00 8 Seluma 10 10 100,00

4 3.500 2.100 2.100 100,00 1 Lampung Tengah 750 600 600 100,00 2 Lampung Timur 750 - - - 3 Tanggamus 500 4 Tulang Bawang 750 750 750 100,00 5 Way Kanan 750 750 750 100,00

5 2.000 2.475 2.475 100,00 1 Bandung 500 1.325 1.325 100,00 2 Ciamis 250 250 250 100,00 3 Cianjur 200 200 200 100,00 4 Indramayu 100 100 100 100,00 5 Majalengka 100 6 Sukabumi 500 500 500 100,00 7 Sumedang 250 8 Kota Tasikmalaya 100 100 100 100,00

6 1.500 1.883 1.880 99,84 1 Blora 500 500 500 100,00 2 Pati 500 883 883 100,00 3 Purworejo 500 500 497 99,40

7 2.500 2.000 1.500 300,00 1 Blitar 500 500 500 100,00 2 Pacitan 500 3 Ponorogo 500 500 4 Trenggalek 500 500 500 100,00 5 Tulungagung 500 500 500 100,00

15.000 11.466 10.079 87,90 Jumlah

Sumatera Selatan

Bengkulu

Lampung

Jawa Tengah

Jawa Timur

Sumatera Utara

Jawa Barat

NO PROVINSI & KABUPATEN/KOTA

SASARAN REALISASILUAS TANAM

LUAS TANAM LUAS PANEN PROVITAS PRODUKSI(Ha)

Page 97: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 84 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 85

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 13

Sasaran dan Realisasi Pelaksanaan Pengembangan Ubijalar

Wilayah Timur Tahun 2016

Semula Revisi (Ha) (%) (Ha) (Ku/Ha) (Ton)1 600 600 600 100,00 130 156,54 2.035

1 Maluku Tengah 200 200 200 100,00 30 17,00 51 2 Pulau Buru 100 100 100 100,00 3 Seram Bagian Barat 100 100 100 100,00 100 198,40 1.984 4 Seram Bagian Timur 150 150 150 100,00 5 Buru Selatan 50 50 50 100,00

2 300 - - - - - - 1 Halmahera Barat 150 2 Halmahera Timur 50 3 Pulau Morotai 100

3 600 600 600 100,00 192 203,28 3.903 1 Sorong 50 50 50 100,00 2 Manokwari 200 200 200 100,00 3 Raja Ampat 50 50 50 100,00 44 50,00 220 4 Teluk Bintuni 25 25 25 100,00 5 Teluk Wondama 25 25 25 100,00 6 Kaimana 50 50 50 100,00 50 57,00 285 7 Maybrat 100 100 100 100,00 98 346,73 3.398 8 Manokwari Selatan 100 100 100 100,00

4 1.200 1.200 1.000 83,33 - - 1 Biak Numford 100 100 100 100,00 2 Jayawijaya 200 200 200 100,00 3 Merauke 200 200 - 4 Mimika 150 150 150 100,00 5 Nabire 100 100 100 100,00 6 Kota Jayapura 50 50 50 100,00 7 Keerom 150 150 150 100,00 8 Yahukimo 100 100 100 100,00 9 Supiori 50 50 50 100,00

10 Lanny Jaya 100 100 100 100,00 2.700 2.400 2.200 91,67 322 184,41 5.938

Maluku Utara

Papua Barat

Papua

Jumlah

Maluku

NO PROVINSI & KABUPATEN/KOTA

SASARAN REALISASILUAS TANAM LUAS TANAM LUAS PANEN PROVITAS PRODUKSI(Ha)

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 84

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 12

Sasaran dan Realisasi Pelaksanaan CF-SKR Ubijalar Tahun 2016

Sasaran Luas Tanam

(Ha)Luas Tanam

(Ha) (%) Luas Panen (Ha)

Produktivitas (Ku/Ha)

Produksi (Ton)

1 200 200 100,00 70 316,43 2.215 1 Ciamis 75 75 100,00 20 232,50 465 2 Kuningan 50 50 100,00 50 350,00 1.750 3 Sukabumi 75 75 100,00

2 100 100 100,00 50 227,40 1.137 1 Karanganyar 50 50 100,00 2 Pati 50 50 100,00 50 227,40 1.137

3 150 150 100,00 10 73,19 73 1 Blitar 50 50 100,00 2 Magetan 50 50 100,00 3 Tulungagung 50 50 100,00 10 73,19 73

4 50 50 100,00 - - - 1 Pandeglang 50 50 100,00

500 500 100,00 130 263,48 3.425

Realisasi

Jawa Tengah

Jawa Timur

Banten

Jumlah

Jawa Barat

No Provinsi & Kabupaten/Kota

Page 98: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 85

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 85

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 13

Sasaran dan Realisasi Pelaksanaan Pengembangan Ubijalar

Wilayah Timur Tahun 2016

Semula Revisi (Ha) (%) (Ha) (Ku/Ha) (Ton)1 600 600 600 100,00 130 156,54 2.035

1 Maluku Tengah 200 200 200 100,00 30 17,00 51 2 Pulau Buru 100 100 100 100,00 3 Seram Bagian Barat 100 100 100 100,00 100 198,40 1.984 4 Seram Bagian Timur 150 150 150 100,00 5 Buru Selatan 50 50 50 100,00

2 300 - - - - - - 1 Halmahera Barat 150 2 Halmahera Timur 50 3 Pulau Morotai 100

3 600 600 600 100,00 192 203,28 3.903 1 Sorong 50 50 50 100,00 2 Manokwari 200 200 200 100,00 3 Raja Ampat 50 50 50 100,00 44 50,00 220 4 Teluk Bintuni 25 25 25 100,00 5 Teluk Wondama 25 25 25 100,00 6 Kaimana 50 50 50 100,00 50 57,00 285 7 Maybrat 100 100 100 100,00 98 346,73 3.398 8 Manokwari Selatan 100 100 100 100,00

4 1.200 1.200 1.000 83,33 - - 1 Biak Numford 100 100 100 100,00 2 Jayawijaya 200 200 200 100,00 3 Merauke 200 200 - 4 Mimika 150 150 150 100,00 5 Nabire 100 100 100 100,00 6 Kota Jayapura 50 50 50 100,00 7 Keerom 150 150 150 100,00 8 Yahukimo 100 100 100 100,00 9 Supiori 50 50 50 100,00

10 Lanny Jaya 100 100 100 100,00 2.700 2.400 2.200 91,67 322 184,41 5.938

Maluku Utara

Papua Barat

Papua

Jumlah

Maluku

NO PROVINSI & KABUPATEN/KOTA

SASARAN REALISASILUAS TANAM LUAS TANAM LUAS PANEN PROVITAS PRODUKSI(Ha)

Page 99: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 86 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 87

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 15

Sasaran dan Realisasi Pelaksanaan Koordinasi Kemitraan, Pemantapan dan

Evaluasi Pengembangan Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016

RealisasiSemula (Kali) Revisi (Kali) (Kali)

1 Aceh 1 1 1 100,00 2 Sumatera Utara 1 - - - 3 Riau 1 1 1 100,00 4 Jambi 1 - - - 5 Sumatera Selatan 1 1 - - 6 Bengkulu 1 1 - - 7 Lampung 1 1 1 100,00 8 Jawa Barat 1 1 1 100,00 9 Jawa Tengah 1 1 1 100,00

10 D.I.Yogyakarta 1 - - 11 Jawa Timur 1 1 1 100,00 12 Banten 1 - - - 13 Bali 1 - - - 14 Nusa Tenggara Barat 1 - - - 15 Nusa Tenggara Timur 1 - - - 16 Kalimantan Barat 1 - - - 17 Kalimantan Tengah 1 - - - 18 Kalimantan Selatan 1 - - - 19 Kalimantan Timur 1 - - - 20 Kalimantan Utara 1 - - - 21 Sulawesi Utara 1 1 1 100,00 22 Sulawesi Tengah 1 1 - - 23 Sulawesi Selatan 1 1 1 100,00 24 Sulawesi Tenggara 1 - - 25 Gorontalo 1 - - - 26 Sulawesi Barat 1 - - - 27 Maluku 1 1 - - 28 Maluku Utara 1 1 - - 29 Papua Barat 1 - - 30 Papua 1 - - -

30 13 8 61,54 Jumlah

Sasaran No Provinsi %

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 86

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 14

Sasaran dan Realisasi Pelaksanaan Pendampingan Peningkatan Produksi

Kedelai Kerjasama dengan Perguruan Tinggi Tahun 2016

RealisasiSemula (Kali) Revisi (Kali) (Kali)

1 Aceh 1 - - - 2 Sumatera Utara 1 - - - 3 Riau 1 1 1 100,00 4 Jambi 1 1 1 100,00 5 Sumatera Selatan 1 1 1 100,00 6 Bengkulu 1 1 - - 7 Lampung 1 1 1 100,00 8 Jawa Barat 1 - - - 9 Jawa Tengah 1 1 1 100,00

10 D.I.Yogyakarta 1 1 1 100,00 11 Jawa Timur 1 - - - 12 Banten 1 1 1 100,00 13 Bali 1 - - - 14 Nusa Tenggara Barat 1 1 1 100,00 15 Nusa Tenggara Timur 1 1 1 100,00 16 Kalimantan Barat 1 - - - 17 Kalimantan Tengah 1 - - - 18 Kalimantan Selatan 1 - - - 19 Kalimantan Timur 1 - - - 20 Kalimantan Utara 1 - - - 21 Sulawesi Utara 1 1 1 100,00 22 Sulawesi Tengah 1 1 1 100,00 23 Sulawesi Selatan 1 1 1 100,00 24 Sulawesi Tenggara 1 - - 25 Gorontalo 1 1 - - 26 Sulawesi Barat 1 - - - 27 Maluku 1 - - - 28 Maluku Utara 1 - - - 29 Papua Barat 1 - - 30 Papua 1 - - -

30 14 12 85,71 Jumlah

Sasaran No Provinsi %

Page 100: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 87

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 87

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 15

Sasaran dan Realisasi Pelaksanaan Koordinasi Kemitraan, Pemantapan dan

Evaluasi Pengembangan Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016

RealisasiSemula (Kali) Revisi (Kali) (Kali)

1 Aceh 1 1 1 100,00 2 Sumatera Utara 1 - - - 3 Riau 1 1 1 100,00 4 Jambi 1 - - - 5 Sumatera Selatan 1 1 - - 6 Bengkulu 1 1 - - 7 Lampung 1 1 1 100,00 8 Jawa Barat 1 1 1 100,00 9 Jawa Tengah 1 1 1 100,00

10 D.I.Yogyakarta 1 - - 11 Jawa Timur 1 1 1 100,00 12 Banten 1 - - - 13 Bali 1 - - - 14 Nusa Tenggara Barat 1 - - - 15 Nusa Tenggara Timur 1 - - - 16 Kalimantan Barat 1 - - - 17 Kalimantan Tengah 1 - - - 18 Kalimantan Selatan 1 - - - 19 Kalimantan Timur 1 - - - 20 Kalimantan Utara 1 - - - 21 Sulawesi Utara 1 1 1 100,00 22 Sulawesi Tengah 1 1 - - 23 Sulawesi Selatan 1 1 1 100,00 24 Sulawesi Tenggara 1 - - 25 Gorontalo 1 - - - 26 Sulawesi Barat 1 - - - 27 Maluku 1 1 - - 28 Maluku Utara 1 1 - - 29 Papua Barat 1 - - 30 Papua 1 - - -

30 13 8 61,54 Jumlah

Sasaran No Provinsi %

Page 101: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 88 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 89

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 17

Sasaran dan Realisasi Pelaksanaan Workshop Penerapan Teknologi Budidaya Kedelai Tahun 2016

RealisasiSemula (Kali) Revisi (Kali) (Kali)

1 Aceh 1 1 1 100,00 2 Sumatera Utara 1 - 3 Riau 1 1 1 100,00 4 Jambi 1 - 5 Sumatera Selatan 1 1 1 100,00 6 Bengkulu 1 1 - 7 Lampung 1 1 1 100,00 8 Jawa Barat 1 1 1 100,00 9 Jawa Tengah 1 -

10 D.I.Yogyakarta 1 1 1 100,00 11 Jawa Timur 1 1 1 100,00 12 Banten 1 1 1 100,00 13 Bali 1 14 Nusa Tenggara Barat 1 1 1 100,00 15 Nusa Tenggara Timur 1 - 16 Kalimantan Barat 1 - 17 Kalimantan Tengah 1 - 18 Kalimantan Selatan 1 - 19 Kalimantan Timur 1 - 20 Kalimantan Utara 1 - 21 Sulawesi Utara 1 1 1 100,00 22 Sulawesi Tengah 1 1 1 100,00 23 Sulawesi Selatan 1 1 1 100,00 24 Sulawesi Tenggara 1 25 Gorontalo 1 1 1 100,00 26 Sulawesi Barat 1 1 - 27 Maluku 1 1 1 100,00 28 Maluku Utara 1 1 - 29 Papua Barat 1 1 30 Papua 1 1

30 19 14 73,68 Jumlah

Sasaran No Provinsi %

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 88

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 16

Sasaran dan Realisasi Pelaksanaan Gerakan Tanam/Panen Kedelai

Bersama TNI-AD di Provinsi Tahun 2016

RealisasiSemula (Kali) Revisi (Kali) (Kali)

1 Aceh 2 1 1 100,00 2 Sumatera Utara 2 - - 3 Riau 2 2 2 100,00 4 Jambi 2 2 2 100,00 5 Sumatera Selatan 2 2 2 100,00 6 Bengkulu 2 1 1 100,00 7 Lampung 2 1 1 100,00 8 Jawa Barat 4 1 1 100,00 9 Jawa Tengah 2 2 2 100,00

10 D.I.Yogyakarta 2 2 2 100,00 11 Jawa Timur 2 - 12 Banten 2 2 2 100,00 13 Bali 2 1 1 100,00 14 Nusa Tenggara Barat 2 - - 15 Nusa Tenggara Timur 2 2 2 100,00 16 Kalimantan Barat 2 - - 17 Kalimantan Tengah 2 - - 18 Kalimantan Selatan 2 - - 19 Kalimantan Timur 2 - - 20 Kalimantan Utara 2 - - - 21 Sulawesi Utara 2 2 2 100,00 22 Sulawesi Tengah 2 2 2 100,00 23 Sulawesi Selatan 2 2 2 100,00 24 Sulawesi Tenggara 2 2 - 25 Gorontalo 2 2 2 100,00 26 Sulawesi Barat 2 27 Maluku 2 - - 28 Maluku Utara 2 - - 29 Papua Barat 2 - 30 Papua 2 1 1 100,00

62 30 28 93,33 Jumlah

Sasaran No Provinsi %

Page 102: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 89

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 89

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 17

Sasaran dan Realisasi Pelaksanaan Workshop Penerapan Teknologi Budidaya Kedelai Tahun 2016

RealisasiSemula (Kali) Revisi (Kali) (Kali)

1 Aceh 1 1 1 100,00 2 Sumatera Utara 1 - 3 Riau 1 1 1 100,00 4 Jambi 1 - 5 Sumatera Selatan 1 1 1 100,00 6 Bengkulu 1 1 - 7 Lampung 1 1 1 100,00 8 Jawa Barat 1 1 1 100,00 9 Jawa Tengah 1 -

10 D.I.Yogyakarta 1 1 1 100,00 11 Jawa Timur 1 1 1 100,00 12 Banten 1 1 1 100,00 13 Bali 1 14 Nusa Tenggara Barat 1 1 1 100,00 15 Nusa Tenggara Timur 1 - 16 Kalimantan Barat 1 - 17 Kalimantan Tengah 1 - 18 Kalimantan Selatan 1 - 19 Kalimantan Timur 1 - 20 Kalimantan Utara 1 - 21 Sulawesi Utara 1 1 1 100,00 22 Sulawesi Tengah 1 1 1 100,00 23 Sulawesi Selatan 1 1 1 100,00 24 Sulawesi Tenggara 1 25 Gorontalo 1 1 1 100,00 26 Sulawesi Barat 1 1 - 27 Maluku 1 1 1 100,00 28 Maluku Utara 1 1 - 29 Papua Barat 1 1 30 Papua 1 1

30 19 14 73,68 Jumlah

Sasaran No Provinsi %

Page 103: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 90 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 91

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 19

Sasaran dan Realisasi Pelaksanaan Pendampingan, Pengawalan, Pembinaan

dan Monev Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016

Kerjasama TNI-AD % Kerjasama Dinas Pertanian %Sebelum (Kali) Revisi (Kali) Sebelum (Kali) Revisi (Kali) (Kali) (Kali)

1 Aceh 14 3 14 14 2 66,67 - - 2 Sumatera Utara 16 2 19 1 - - 1 100,00 3 Riau 10 7 10 10 1 14,29 1 10,00 4 Jambi 6 4 9 6 - - - - 5 Sumatera Selatan 17 10 17 15 1 10,00 - - 6 Bengkulu 9 4 10 10 - - - - 7 Lampung 11 5 11 12 - - - - 8 Jawa Barat 19 7 18 18 1 14,29 4 22,22 9 Jawa Tengah 20 8 20 21 1 12,50 - -

10 D.I.Yogyakarta 4 - 4 1 1 - 1 100,00 11 Jawa Timur 21 11 27 25 1 9,09 1 4,00 12 Banten 6 2 6 5 1 50,00 - - 13 Bali 7 6 8 6 1 16,67 1 16,67 14 Nusa Tenggara Barat 10 3 10 10 1 33,33 1 10,00 15 Nusa Tenggara Timur 17 - 17 - 1 - 1 - 16 Kalimantan Barat 9 2 10 6 - - - - 17 Kalimantan Tengah 7 4 8 7 - - - - 18 Kalimantan Selatan 10 10 10 10 - - - - 19 Kalimantan Timur 8 1 8 8 - - 8 100,00 20 Kalimantan Utara 2 1 2 2 2 200,00 2 100,00 21 Sulawesi Utara 7 8 8 9 1 12,50 1 11,11 22 Sulawesi Tengah 11 5 11 11 - - - - 23 Sulawesi Selatan 19 11 19 13 8 72,73 13 100,00 24 Sulawesi Tenggara 12 6 12 12 - - - - 25 Gorontalo 5 3 5 5 - - - - 26 Sulawesi Barat 4 1 5 4 1 100,00 1 25,00 27 Maluku 9 7 9 9 2 28,57 2 22,22 28 Maluku Utara 6 5 6 6 - - - - 29 Papua Barat 11 1 12 11 - - - - 30 Papua 6 3 16 14 1 33,33 1 7,14

Jumlah 313 140 341 281 27 19,29 39 13,88

Kerjasama TNI-AD Kerjasama Dinas PertanianNo Provinsi/KabupatenSasaran Realisasi

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 90

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 18

Sasaran dan Realisasi Pelaksanaan Pengadaan Sarana Penyimpanan Benih Kedelai Tahun 2016

RealisasiSemula (Kali) Revisi (Kali) (Kali)

1 Aceh 1 - 2 Sumatera Utara 1 - 3 Riau 1 1 1 100,00 4 Jambi 1 1 1 100,00 5 Sumatera Selatan 1 1 1 100,00 6 Bengkulu 1 - 7 Lampung 1 8 Jawa Barat 1 - 9 Jawa Tengah 1 -

10 D.I.Yogyakarta 1 11 Jawa Timur 1 - 12 Banten 1 - 13 Bali 1 14 Nusa Tenggara Barat 1 - 15 Nusa Tenggara Timur 1 - 16 Kalimantan Barat 1 - 17 Kalimantan Tengah 1 - 18 Kalimantan Selatan 1 1 1 100,00 19 Kalimantan Timur 1 1 1 100,00 20 Kalimantan Utara 1 - 21 Sulawesi Utara 1 1 1 100,00 22 Sulawesi Tengah 1 1 1 100,00 23 Sulawesi Selatan 1 1 1 100,00 24 Sulawesi Tenggara 1 1 25 Gorontalo 1 1 1 100,00 26 Sulawesi Barat 1 - 27 Maluku 1 1 1 100,00 28 Maluku Utara 1 1 - 29 Papua Barat 1 30 Papua 1 1 1 100,00

30 13 11 84,62 Jumlah

Sasaran No Provinsi %

Page 104: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 91

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 91

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 19

Sasaran dan Realisasi Pelaksanaan Pendampingan, Pengawalan, Pembinaan

dan Monev Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2016

Kerjasama TNI-AD % Kerjasama Dinas Pertanian %Sebelum (Kali) Revisi (Kali) Sebelum (Kali) Revisi (Kali) (Kali) (Kali)

1 Aceh 14 3 14 14 2 66,67 - - 2 Sumatera Utara 16 2 19 1 - - 1 100,00 3 Riau 10 7 10 10 1 14,29 1 10,00 4 Jambi 6 4 9 6 - - - - 5 Sumatera Selatan 17 10 17 15 1 10,00 - - 6 Bengkulu 9 4 10 10 - - - - 7 Lampung 11 5 11 12 - - - - 8 Jawa Barat 19 7 18 18 1 14,29 4 22,22 9 Jawa Tengah 20 8 20 21 1 12,50 - -

10 D.I.Yogyakarta 4 - 4 1 1 - 1 100,00 11 Jawa Timur 21 11 27 25 1 9,09 1 4,00 12 Banten 6 2 6 5 1 50,00 - - 13 Bali 7 6 8 6 1 16,67 1 16,67 14 Nusa Tenggara Barat 10 3 10 10 1 33,33 1 10,00 15 Nusa Tenggara Timur 17 - 17 - 1 - 1 - 16 Kalimantan Barat 9 2 10 6 - - - - 17 Kalimantan Tengah 7 4 8 7 - - - - 18 Kalimantan Selatan 10 10 10 10 - - - - 19 Kalimantan Timur 8 1 8 8 - - 8 100,00 20 Kalimantan Utara 2 1 2 2 2 200,00 2 100,00 21 Sulawesi Utara 7 8 8 9 1 12,50 1 11,11 22 Sulawesi Tengah 11 5 11 11 - - - - 23 Sulawesi Selatan 19 11 19 13 8 72,73 13 100,00 24 Sulawesi Tenggara 12 6 12 12 - - - - 25 Gorontalo 5 3 5 5 - - - - 26 Sulawesi Barat 4 1 5 4 1 100,00 1 25,00 27 Maluku 9 7 9 9 2 28,57 2 22,22 28 Maluku Utara 6 5 6 6 - - - - 29 Papua Barat 11 1 12 11 - - - - 30 Papua 6 3 16 14 1 33,33 1 7,14

Jumlah 313 140 341 281 27 19,29 39 13,88

Kerjasama TNI-AD Kerjasama Dinas PertanianNo Provinsi/KabupatenSasaran Realisasi

Page 105: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 92 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 93

Laporan Tahunan 2016

Lanjutan Lampiran 20 SUBDIT : UBIKAYU & ANEKA UMBI

JUMLAH DANA Blokir

521114 Belanja pengiriman surat dinas dan pos pusat 5.000.000 1.168.000 3.832.000 - 521119 Belanja Barang Operasional Lainnya - - - - 521211 Belanja Bahan 1.030.499.000 534.364.445 446.716.805 49.417.750 521213 Honor Output Kegiatan 60.000.000 36.000.000 24.000.000 - 521811 Belanja Barang untuk persediaan Barang Konsumsi 49.600.000 18.601.350 30.866.075 132.575 522119 Belanja Langganan Daya dan Jasa Lainnya - - - - 522131 Belanja Jasa Konsultan - - - - 522141 Belanja Sewa 266.880.000 79.293.126 187.586.874 - 522151 Belanja Jasa Profesi 126.200.000 87.800.000 38.400.000 - 522191 Belanja Jasa Lainnya - - - - 523112 Belanja Barang Persediaan Pemeliharaan - - - - 524111 Belanja perjalanan biasa 2.288.610.000 301.439.500 1.976.854.575 10.315.925 524113 Belanja perjalanan dinas Dalam Kota - - - - 524114 Belanja perjalanan Dinas Paket Meeting Dalam Kota 45.000.000 24.000.000 21.000.000 - 524119 Belanja perjalanan Dinas Paket Meeting Luar Kota 285.100.000 133.365.500 119.393.200 32.341.300 532111 Belanja Modal Peralatan dan Mesin - - - - 532121 Belanja Penambahan Nilai Peralatan dan Mesin - - - - 533111 Belanja Modal Gedung dan Bangunan - - - - 536111 Belanja Modal Lainnya - - - -

Jumlah 4.156.889.000 1.216.031.921 2.848.649.529 92.207.550 3.679.745.000 68,53

NO. KODE

KEGIATAN/SUB KEGIATAN/JENIS BELANJA/RINCIAN/BELANJA

JUMLAH YANG TERSERAP

Realisasi (Rp) Sisa Dana (Rp)

SUBDIT : ANEKA KACANG

JUMLAH DANA Blokir

521114 Belanja pengiriman surat dinas dan pos pusat - - - - 521119 Belanja Barang Operasional Lainnya - - - - 521211 Belanja Bahan 237.173.000 103.037.500 118.988.900 15.146.600 521213 Honor Output Kegiatan - - - - 521811 Belanja Barang untuk persediaan Barang Konsumsi 41.500.000 9.760.000 31.695.350 44.650 522119 Belanja Langganan Daya dan Jasa Lainnya 110.000.000 20.000.000 62.442.000 27.558.000 522131 Belanja Jasa Konsultan - - - - 522141 Belanja Sewa 17.380.000 17.380.000 - - 522151 Belanja Jasa Profesi 47.100.000 22.200.000 18.000.000 6.900.000 522191 Belanja Jasa Lainnya - - - - 523112 Belanja Barang Persediaan Pemeliharaan - - - - 524111 Belanja perjalanan biasa 750.359.000 205.592.850 520.425.760 24.340.390 524113 Belanja perjalanan dinas Dalam Kota - - - - 524114 Belanja perjalanan Dinas Paket Meeting Dalam Kota 370.260.000 36.000.000 235.243.700 99.016.300 524119 Belanja perjalanan Dinas Paket Meeting Luar Kota 355.596.000 188.983.450 155.129.750 11.482.800 532111 Belanja Modal Peralatan dan Mesin - - - - 532121 Belanja Penambahan Nilai Peralatan dan Mesin - - - - 533111 Belanja Modal Gedung dan Bangunan - - - - 536111 Belanja Modal Lainnya - - - -

Jumlah 1.929.368.000 602.953.800 1.141.925.460 184.488.740 1.929.368.000 59,19

NO. KODE

KEGIATAN/SUB KEGIATAN/JENIS BELANJA/RINCIAN/BELANJA

JUMLAH YANG TERSERAP

Realisasi (Rp) Sisa Dana (Rp)

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 92

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 20

Rekapitulasi Penyerapan Anggaran Kegiatan Tahun 2016 Direktorat Aneka Kacang dan Umbi

Per 31 Desember 2016

JUMLAH DANA Blokir

521114 Belanja pengiriman surat dinas dan pos pusat 10.001.000 3.106.000 6.894.500 - 6.894.500 68,94% 500 0,00%521119 Belanja Barang Operasional Lainnya 60.000.000 50.100.000 9.900.000 - 9.900.000 16,50% - 0,00%521211 Belanja Bahan 2.681.788.000 991.089.633 1.210.879.655 343.290.850 1.554.170.505 57,95% 136.527.862 5,09%521213 Honor Output Kegiatan 247.150.000 36.000.000 190.150.000 21.000.000 211.150.000 85,43% - 0,00%521811 Belanja Barang untuk persediaan Barang

Konsumsi146.137.000 29.398.350 89.961.765 25.861.850 115.823.615 79,26% 915.035 0,63%

522119 Belanja Langganan Daya dan Jasa Lainnya 110.000.000 20.000.000 57.238.500 5.203.500 62.442.000 56,77% 27.558.000 25,05%522131 Belanja Jasa Konsultan 13.924.800.000 4.624.800.000 8.370.000.000 - 8.370.000.000 60,11% 930.000.000 6,68%522141 Belanja Sewa 551.181.000 185.048.126 279.926.874 34.650.000 314.576.874 57,07% 51.556.000 9,35%522151 Belanja Jasa Profesi 376.900.000 215.900.000 145.700.000 8.400.000 154.100.000 40,89% 6.900.000 1,83%522191 Belanja Jasa Lainnya 100.000.000 100.000.000 - - - 0,00% - 0,00%523112 Belanja Barang Persediaan Pemeliharaan 81.000.000 - 64.050.000 - 64.050.000 79,07% 16.950.000 20,93%524111 Belanja perjalanan biasa 6.008.183.000 1.339.596.150 4.075.084.160 500.063.550 4.575.147.710 76,15% 93.439.140 1,56%524113 Belanja perjalanan dinas Dalam Kota 20.250.000 16.500.000 750.000 750.000 1.500.000 7,41% 2.250.000 11,11%524114 Belanja perjalanan Dinas Paket Meeting Dalam

Kota615.910.000 189.775.000 327.118.700 - 327.118.700 53,11% 99.016.300 16,08%

524119 Belanja perjalanan Dinas Paket Meeting LuarKota

2.979.865.000 1.012.083.090 1.648.087.031 171.892.150 1.819.979.181 61,08% 147.802.729 4,96%

532111 Belanja Modal Peralatan dan Mesin 813.050.000 124.150.000 606.379.420 29.200.000 635.579.420 78,17% 53.320.580 6,56%532121 Belanja Penambahan Nilai Peralatan dan Mesin 127.000.000 47.000.000 - 77.600.000 77.600.000 61,10% 2.400.000 1,89%

533112 Belanja Modal Gedung dan Bangunan 597.000.000 - 587.766.200 - 587.766.200 98,45% 9.233.800 1,55%536111 Belanja Modal Lainnya 25.000.000 - 24.990.000 - 24.990.000 99,96% 10.000 0,04%

Jumlah 29.475.215.000 8.984.546.349 17.694.876.805 1.217.911.900 18.912.788.705 64,17% 1.577.879.946 5,35%

Bulan Lalu (Rp) Bulan ini (Rp) S/d Bulan ini (Rp)NO.

KODEKEGIATAN/SUB KEGIATAN/JENIS

BELANJA/RINCIAN/BELANJA

JUMLAH YANG TERSERAP% Sisa Dana (Rp.) %

SUBBAGIAN TATA USAHA

JUMLAH DANA Blokir

521114 Belanja pengiriman surat dinas dan pos pusat - - - - 521119 Belanja Barang Operasional Lainnya - - - - 521211 Belanja Bahan 226.712.000 63.950.000 141.486.400 21.275.600 521213 Honor Output Kegiatan 180.000.000 - 180.000.000 - 521811 Belanja Barang untuk persediaan Barang Konsumsi 18.000.000 - 17.883.665 116.335 522119 Belanja Langganan Daya dan Jasa Lainnya - - - - 522131 Belanja Jasa Konsultan - - - - 522141 Belanja Sewa - - - - 522151 Belanja Jasa Profesi 22.600.000 18.100.000 4.500.000 - 522191 Belanja Jasa Lainnya - - - - 523112 Belanja Barang Persediaan Pemeliharaan 81.000.000 - 64.050.000 16.950.000 524111 Belanja perjalanan biasa 181.660.000 3.000.000 143.924.500 34.735.500 524113 Belanja perjalanan dinas Dalam Kota - - - - 524114 Belanja perjalanan Dinas Paket Meeting Dalam Kota - - - - 524119 Belanja perjalanan Dinas Paket Meeting Luar Kota 271.089.000 - 259.688.450 11.400.550 532111 Belanja Modal Peralatan dan Mesin 813.050.000 124.150.000 635.579.420 53.320.580 532121 Belanja Penambahan Nilai Peralatan dan Mesin 47.000.000 47.000.000 - - 533111 Belanja Modal Gedung dan Bangunan 597.000.000 - 587.766.200 9.233.800 536111 Belanja Modal Lainnya 25.000.000 - 24.990.000 10.000

Jumlah 2.463.111.000 256.200.000 2.059.868.635 147.042.365 2.018.472.000 83,63

NO. KODE

KEGIATAN/SUB KEGIATAN/JENIS BELANJA/RINCIAN/BELANJA

JUMLAH YANG TERSERAPRealisasi (Rp) Sisa Dana (Rp)

SUBDIT : KEDELAI

JUMLAH DANA Blokir

521114 Belanja pengiriman surat dinas dan pos pusat 5.001.000 1.938.000 3.062.500 500 521119 Belanja Barang Operasional Lainnya 60.000.000 50.100.000 9.900.000 - 521211 Belanja Bahan 1.187.404.000 289.737.688 846.978.400 50.687.912 521213 Honor Output Kegiatan 7.150.000 - 7.150.000 - 521811 Belanja Barang untuk persediaan Barang Konsumsi 37.037.000 1.037.000 35.378.525 621.475 522119 Belanja Langganan Daya dan Jasa Lainnya - - - - 522131 Belanja Jasa Konsultan 13.924.800.000 4.624.800.000 8.370.000.000 930.000.000 522141 Belanja Sewa 266.921.000 88.375.000 126.990.000 51.556.000 522151 Belanja Jasa Profesi 181.000.000 87.800.000 93.200.000 - 522191 Belanja Jasa Lainnya 100.000.000 100.000.000 - - 523112 Belanja Barang Persediaan Pemeliharaan - - - - 524111 Belanja perjalanan biasa 2.787.554.000 829.563.800 1.933.942.875 24.047.325 524113 Belanja perjalanan dinas Dalam Kota 20.250.000 16.500.000 1.500.000 2.250.000 524114 Belanja perjalanan Dinas Paket Meeting Dalam Kota 200.650.000 129.775.000 70.875.000 - 524119 Belanja perjalanan Dinas Paket Meeting Luar Kota 2.068.080.000 689.734.140 1.285.767.781 92.578.079 532111 Belanja Modal Peralatan dan Mesin - - - - 532121 Belanja Penambahan Nilai Peralatan dan Mesin 80.000.000 - 77.600.000 2.400.000 533111 Belanja Modal Gedung dan Bangunan - - - - 536111 Belanja Modal Lainnya - - - -

Jumlah 20.925.847.000 6.909.360.628 12.862.345.081 1.154.141.291 21.617.150.000 61,47

NO. KODE

KEGIATAN/SUB KEGIATAN/JENIS BELANJA/RINCIAN/BELANJA

JUMLAH YANG TERSERAP

Realisasi (Rp) Sisa Dana (Rp)

Page 106: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 93

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 93

Laporan Tahunan 2016

Lanjutan Lampiran 20 SUBDIT : UBIKAYU & ANEKA UMBI

JUMLAH DANA Blokir

521114 Belanja pengiriman surat dinas dan pos pusat 5.000.000 1.168.000 3.832.000 - 521119 Belanja Barang Operasional Lainnya - - - - 521211 Belanja Bahan 1.030.499.000 534.364.445 446.716.805 49.417.750 521213 Honor Output Kegiatan 60.000.000 36.000.000 24.000.000 - 521811 Belanja Barang untuk persediaan Barang Konsumsi 49.600.000 18.601.350 30.866.075 132.575 522119 Belanja Langganan Daya dan Jasa Lainnya - - - - 522131 Belanja Jasa Konsultan - - - - 522141 Belanja Sewa 266.880.000 79.293.126 187.586.874 - 522151 Belanja Jasa Profesi 126.200.000 87.800.000 38.400.000 - 522191 Belanja Jasa Lainnya - - - - 523112 Belanja Barang Persediaan Pemeliharaan - - - - 524111 Belanja perjalanan biasa 2.288.610.000 301.439.500 1.976.854.575 10.315.925 524113 Belanja perjalanan dinas Dalam Kota - - - - 524114 Belanja perjalanan Dinas Paket Meeting Dalam Kota 45.000.000 24.000.000 21.000.000 - 524119 Belanja perjalanan Dinas Paket Meeting Luar Kota 285.100.000 133.365.500 119.393.200 32.341.300 532111 Belanja Modal Peralatan dan Mesin - - - - 532121 Belanja Penambahan Nilai Peralatan dan Mesin - - - - 533111 Belanja Modal Gedung dan Bangunan - - - - 536111 Belanja Modal Lainnya - - - -

Jumlah 4.156.889.000 1.216.031.921 2.848.649.529 92.207.550 3.679.745.000 68,53

NO. KODE

KEGIATAN/SUB KEGIATAN/JENIS BELANJA/RINCIAN/BELANJA

JUMLAH YANG TERSERAP

Realisasi (Rp) Sisa Dana (Rp)

SUBDIT : ANEKA KACANG

JUMLAH DANA Blokir

521114 Belanja pengiriman surat dinas dan pos pusat - - - - 521119 Belanja Barang Operasional Lainnya - - - - 521211 Belanja Bahan 237.173.000 103.037.500 118.988.900 15.146.600 521213 Honor Output Kegiatan - - - - 521811 Belanja Barang untuk persediaan Barang Konsumsi 41.500.000 9.760.000 31.695.350 44.650 522119 Belanja Langganan Daya dan Jasa Lainnya 110.000.000 20.000.000 62.442.000 27.558.000 522131 Belanja Jasa Konsultan - - - - 522141 Belanja Sewa 17.380.000 17.380.000 - - 522151 Belanja Jasa Profesi 47.100.000 22.200.000 18.000.000 6.900.000 522191 Belanja Jasa Lainnya - - - - 523112 Belanja Barang Persediaan Pemeliharaan - - - - 524111 Belanja perjalanan biasa 750.359.000 205.592.850 520.425.760 24.340.390 524113 Belanja perjalanan dinas Dalam Kota - - - - 524114 Belanja perjalanan Dinas Paket Meeting Dalam Kota 370.260.000 36.000.000 235.243.700 99.016.300 524119 Belanja perjalanan Dinas Paket Meeting Luar Kota 355.596.000 188.983.450 155.129.750 11.482.800 532111 Belanja Modal Peralatan dan Mesin - - - - 532121 Belanja Penambahan Nilai Peralatan dan Mesin - - - - 533111 Belanja Modal Gedung dan Bangunan - - - - 536111 Belanja Modal Lainnya - - - -

Jumlah 1.929.368.000 602.953.800 1.141.925.460 184.488.740 1.929.368.000 59,19

NO. KODE

KEGIATAN/SUB KEGIATAN/JENIS BELANJA/RINCIAN/BELANJA

JUMLAH YANG TERSERAP

Realisasi (Rp) Sisa Dana (Rp)

Page 107: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 94 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 95

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 94

Laporan Tahunan 2016

Lampiran 21

REALISASI KEGIATAN APBN SEKTORAL (018) TA. 2016

DIREKTORAT JENDERAL TANAMAN PANGAN (Posisi Laporan Tanggal 31 Desember 2016)

Semula Revisi (Rp.000,-) (%) Semula Revisi Volume (%)PENGELOLAAN PRODUKSI ANEKA KACANG DAN UMBI 1.261.007.084 721.595.415

1 Intensifikasi Kedelai melalui Pengelolaan Tanaman Terpadu (PTT) 313.080.000 210.313.661 200.747.145 95,45 Intensifikasi Kedelai melalui Pengelolaan Tanaman Terpadu (PTT)

Sarana Produksi Intensifikasi Kedelai melalui Pengelolaan Tanaman Terpadu (PTT) 309.102.000 208.710.516 199.302.853 95,49 Sarana Produksi Intensifikasi Kedelai melalui Pengelolaan Tanaman Terpadu (PTT) Ha 306.000 209.245 194.202 92,81 a. Papan Nama (Unit) 306.000 189.545 179.120 94,50 a. Papan Nama (Unit) Unit 6.120 3.949 3.732 94,50 b. Bantuan Transport Pengawalan b. Bantuan Transport Pengawalan

- Aparat (Paket) 918.000 353.400 285.547 80,80 - Aparat (Paket) Paket 6.120 2.356 1.904 80,80 - Petugas (Paket) 2.754.000 1.060.200 979.625 92,40 - Petugas (Paket) Paket 18.360 7.068 6.531 92,40

2 Ekstensifikasi Perluasan Areal Tanam melalui Peningkatan Indeks Pertanaman (PAT-PIP) Kedelai 602.439.500 270.475.983 245.745.227 90,86 Ekstensifikasi Perluasan Areal Tanam melalui Peningkatan Indeks Pertanaman (PAT-PIP) Kedelai

Sarana Produksi Ekstensifikasi Perluasan Areal Tanam melalui Peningkatan Indeks Pertanaman (PAT-PIP) Kedelai 597.447.500 266.397.833 242.107.885 90,88 Sarana Produksi Ekstensifikasi Perluasan Areal Tanam melalui Peningkatan Indeks Pertanaman (PAT-

PIP) Kedelai Ha 384.000 175.373 152.799 87,13

a. Papan Nama (Unit) 384.000 125.350 111.185 88,70 a. Papan Nama (Unit) Unit 7.680 2.507 2.224 88,70

b. Bantuan Transport Pengawalan b. Bantuan Transport Pengawalan

- Aparat (Paket) 1.152.000 496.800 405.389 81,60 - Aparat (Paket) Paket 7.680 3.312 2.703 81,60

- Petugas (Paket) 3.456.000 3.456.000 3.120.768 90,30 - Petugas (Paket) Paket 23.040 23.040 20.805 90,30

3 Intensifikasi Kedelai melalui Budidaya Jenuh Air (BJA) 64.855.000 57.630.255 56.252.569 97,61 Intensifikasi Kedelai melalui Budidaya Jenuh Air (BJA)

Sarana Produksi Intensifikasi Kedelai melalui Budidaya Jenuh Air (BJA) 44.725.000 37.560.055 37.185.442 99,00 Sarana Produksi Intensifikasi Kedelai melalui Budidaya Jenuh Air (BJA) Ha 10.000 8.398 8.398 100,00

a. Papan Nama (Unit) 10.000 8.400 8.232 98,00 a. Papan Nama (Unit) Unit 200 168 165 98,00

b. Bantuan Transport Pengawalan b. Bantuan Transport Pengawalan

- Aparat (Paket) 30.000 15.450 13.333 86,30 - Aparat (Paket) Paket 200 103 89 86,30

- Petugas (Paket) 90.000 46.350 45.562 98,30 - Petugas (Paket) Paket 600 309 304 98,30

- Pengolahan Tanah Budidaya Jenuh Air (Ha) 10.000.000 10.000.000 9.500.000 95,00 - Pengolahan Tanah Budidaya Jenuh Air (Ha) Ha 10.000 10.000 9.500 95,00

- Pembuatan Saluran Budidaya Jenuh Air (Ha) 10.000.000 10.000.000 9.500.000 95,00 - Pembuatan Saluran Budidaya Jenuh Air (Ha) Ha 10.000 10.000 9.500 95,00

4 Intensifikasi Ubikayu 32.735.000 19.283.575 17.338.951 89,92 Intensifikasi Ubikayu

Sarana Produksi Intensifikasi Ubikayu 32.725.000 19.279.675 17.335.636 89,92 Sarana Produksi Intensifikasi Ubikayu Ha 10.000 5.957 5.262 88,33

Papan Nama (Unit) 10.000 3.900 3.315 85,00 Papan Nama (Unit) Unit 200 78 66 85,00

5 Perluasan Areal Tanam (PAT) Ubikayu 73.815.000 52.578.400 49.913.488 94,93 Perluasan Areal Tanam (PAT) Ubikayu

Sarana Produksi Perluasan Areal Tanam (PAT) Ubikayu 73.800.000 52.572.250 49.908.260 94,93 Sarana Produksi Perluasan Areal Tanam (PAT) Ubikayu Ha 15.000 11.466 10.079 87,90

Papan Nama (Unit) 15.000 6.150 5.228 85,00 Papan Nama (Unit) Unit 300 123 105 85,00

6 Pengembangan Kacang Tanah melalui CF-SKR 1.631.025 1.631.025 1.612.274 98,85 Pengembangan Kacang Tanah melalui CF-SKR

Sarana Produksi Pengembangan Kacang Tanah melalui CF-SKR 1.630.475 1.630.475 1.611.750 98,85 Sarana Produksi Pengembangan Kacang Tanah melalui CF-SKR Ha 550 550 550 100,00

Papan Nama (Unit) 550 550 524 95,30 Papan Nama (Unit) Unit 11 11 10 95,30

7 Pengembangan Ubijalar melalui CF-SKR Ubijalar 1.493.000 1.493.000 1.486.067 99,54 Pengembangan Ubijalar melalui CF-SKR Ubijalar

Sarana Produksi CF-SKR Ubijalar 1.492.500 1.492.500 1.485.577 99,54 Sarana Produksi CF-SKR Ubijalar Ha 500 500 500 100,00

Papan Nama (Unit) 500 500 490 98,00 Papan Nama (Unit) Unit 10 10 10 98,00

8 Pengembangan Ubijalar Wilayah Timur 9.558.000 8.634.017 7.329.689 84,89 Pengembangan Ubijalar Wilayah Timur

Sarana Produksi Pengembangan Ubijalar Wilayah Timur 9.555.300 8.632.517 7.328.459 84,89 Sarana Produksi Pengembangan Ubijalar Wilayah Timur Ha 2.700 2.450 2.200 89,80

Papan Nama (Unit) 2.700 1.500 1.230 82,00 Papan Nama (Unit) Unit 54 30 25 82,00 9 Pendampingan Peningkatan Produksi Kerjasama dengan Perguruan Tinggi (Prov) 3.550.000 1.042.858 932.175 89,39 Pendampingan Peningkatan Produksi Kerjasama dengan Perguruan Tinggi (Prop) Prov 30 14 12 85,71

10 Koordinasi Kemitraan, Pemantapan dan Evaluasi Pengembangan Aneka Kacang dan Umbi (Prov) 2.450.000 854.640 691.265 80,88 Koordinasi Kemitraan, Pemantapan dan Evaluasi Pengembangan Aneka Kacang dan Umbi (Prop) Prov 30 13 8 61,54

11 Gerakan Tanam/Panen Kedelai Bersama TNI-AD di Provinsi (Kali) 4.200.000 1.422.495 1.318.124 92,66 Gerakan Tanam/Panen Kedelai Bersama TNI-AD di Provinsi (Kali) Kali 62 30 28 93,33

12 Workshop Penerapan Teknologi Budidaya Kedelai (Kali) 2.925.000 1.344.185 1.185.782 88,22 Workshop Penerapan Teknologi Budidaya Kedelai (Kali) Kali 30 19 14 73,68

13 Pengadaan Sarana Penyimpanan Benih Kedelai (Unit) 2.575.000 1.283.540 1.136.196 88,52 Pengadaan Sarana Penyimpanan Benih Kedelai (Unit) Unit 30 13 11 84,62

14 Ubinan (Unit) 2.520.000 694.543 669.539 96,40 Ubinan (Unit) Unit 14.000 4.725 4.555 96,40

15 Pendampingan, Pengawalan, Pembinaan dan Monev Aneka Kacang dan Umbi (Kali) 141.698.509 91.402.337 Pendampingan, Pengawalan, Pembinaan dan Monev Aneka Kacang dan Umbi (Kali) Kali 320 320

a. Pusat (Kali) 27.993.165 19.179.769 17.664.453 92,10 a. Pusat (Kali) Kali

b. Provinsi (Kali) 30.708.000 20.709.394 3.225.814 15,58 b. Provinsi (Kali) Kali 30 30 29 96,67

c. Kabupaten (Kali) 82.997.344 51.513.175 1.830.889 3,55 c. Kabupaten (Kali) Kali 290 290 37 12,76

No. KegiatanPagu Anggaran (Rp.000,-) Realisasi Anggaran

Indikator Output

Uraian SatuanTarget Realisasi

Page 108: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 95

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 95

Laporan Tahunan 2016

Page 109: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 96 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 97

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Luas Tanam Kedelai Tahun 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 1.338 1.222 869 543 6.919 1.741 2.544 791 2.524 934 2.449 706 2 Sumatera Utara 2.804 1.892 1.598 1.472 846 230 627 88 1.466 265 1.860 81 3 Sumatera Barat 24 5 24 7 17 5 17 6 25 2 30 7 4 R i a u 133 40 63 38 407 137 647 891 656 1.000 347 329 5 J a m b i 406 566 196 287 460 245 2.084 1.124 2.642 775 1.421 940 6 Sumatera Selatan 608 314 512 205 1.095 263 2.011 1.535 1.965 2.080 2.624 2.170 7 Bengkulu 224 775 141 124 110 379 182 64 155 20 319 20 8 Lampung 286 185 252 190 470 167 643 249 1.583 867 1.275 879 9 Kep. Bangka Belitung - - - - - 2 - - - - 1 1

10 Kep. Riau 2 1 1 1 1 1 2 1 1 - 2 1 Sumatera 5.823 5.001 3.656 2.866 10.325 3.169 8.757 4.749 11.018 5.943 10.327 5.133

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 1.504 4.526 3.182 2.118 5.242 3.200 9.484 7.790 5.227 4.924 5.689 6.746 13 Jawa Tengah 2.211 849 3.814 1.666 4.116 4.551 2.993 3.863 3.322 2.777 9.990 7.538 14 DI Yogyakarta 1.234 - 3.722 467 3.231 5.478 53 1.071 1.428 1.977 1.276 1.420 15 Jawa Timur 6.097 1.948 23.967 10.228 29.046 37.673 14.249 22.636 7.523 4.164 25.431 10.747 16 Banten 116 471 93 68 335 72 1.733 506 1.953 1.714 1.196 249

Jawa 11.161 7.794 34.778 14.547 41.970 50.973 28.513 35.866 19.454 15.557 43.581 26.700 17 B a l i 201 37 187 92 697 401 1.027 339 1.167 1.364 584 1.500 18 Nusa Tenggara Barat 2.784 8.614 428 1.831 3.387 20 13.854 12.955 4.785 10.096 3.211 2.003 19 Nusa Tenggara Timur 1.472 1.448 709 1.035 443 186 479 219 1.635 340 1.019 2.817

Bali & NT 4.457 10.099 1.324 2.957 4.527 606 15.360 13.514 7.587 11.800 4.814 6.320 20 Kalimantan Barat 25 90 171 287 1.041 870 376 245 54 16 96 5 21 Kalimantan Tengah 179 52 349 15 207 16 417 26 302 32 682 647 22 Kalimantan Selatan 1.509 1.754 559 308 691 129 1.432 148 3.743 614 4.517 1.387 23 Kalimantan Timur 219 166 145 67 271 31 469 45 532 198 235 37 24 Kalimantan Utara 27 101 47 3 45 2 24 2 1.223 279 1.666 6

Kalimantan 1.959 2.163 1.272 679 2.254 1.048 2.718 466 5.853 1.139 7.196 2.083 25 Sulawesi Utara 1.879 1.138 1.666 669 1.093 712 1.226 566 2.065 1.044 1.560 2.373 26 Sulawesi Tengah 978 1.185 1.212 503 1.228 1.024 458 709 434 556 1.234 164 27 Sulawesi Selatan 2.552 2.196 2.869 482 1.221 557 3.061 1.634 7.244 2.845 3.456 762 28 Sulawesi Tenggara 1.165 1.622 759 1.178 738 791 935 111 1.392 423 1.190 803 29 Gorontalo 177 23 72 - 402 8 802 207 523 350 435 651 30 Sulawesi Barat 479 631 342 261 272 125 548 275 1.035 388 1.380 366

Sulawesi 7.229 6.795 6.920 3.092 4.954 3.217 7.030 3.502 12.693 5.606 9.255 5.119 31 Maluku 661 198 541 317 132 36 69 60 520 10 512 237 32 Maluku Utara 413 208 286 27 285 24 277 39 231 76 281 165 33 Papua Barat 394 328 131 6 355 11 154 19 218 4 385 134 34 Papua 524 390 353 72 278 108 220 77 285 171 332 79

Maluku & Papua 1.992 1.124 1.311 422 1.051 179 721 195 1.254 261 1.510 616 Luar Jawa 21.460 25.181 14.483 10.016 23.111 8.219 34.585 22.425 38.406 24.750 33.102 19.270 Indonesia 32.622 32.975 49.260 24.563 65.082 59.192 63.098 58.291 57.860 40.306 76.684 45.970

BulanNo Provinsi Januari Pebruari Maret April Mei Juni

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 96

Laporan Tahunan 2016

Page 110: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 97

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 97

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Luas Tanam Kedelai Tahun 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 1.338 1.222 869 543 6.919 1.741 2.544 791 2.524 934 2.449 706 2 Sumatera Utara 2.804 1.892 1.598 1.472 846 230 627 88 1.466 265 1.860 81 3 Sumatera Barat 24 5 24 7 17 5 17 6 25 2 30 7 4 R i a u 133 40 63 38 407 137 647 891 656 1.000 347 329 5 J a m b i 406 566 196 287 460 245 2.084 1.124 2.642 775 1.421 940 6 Sumatera Selatan 608 314 512 205 1.095 263 2.011 1.535 1.965 2.080 2.624 2.170 7 Bengkulu 224 775 141 124 110 379 182 64 155 20 319 20 8 Lampung 286 185 252 190 470 167 643 249 1.583 867 1.275 879 9 Kep. Bangka Belitung - - - - - 2 - - - - 1 1

10 Kep. Riau 2 1 1 1 1 1 2 1 1 - 2 1 Sumatera 5.823 5.001 3.656 2.866 10.325 3.169 8.757 4.749 11.018 5.943 10.327 5.133

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 1.504 4.526 3.182 2.118 5.242 3.200 9.484 7.790 5.227 4.924 5.689 6.746 13 Jawa Tengah 2.211 849 3.814 1.666 4.116 4.551 2.993 3.863 3.322 2.777 9.990 7.538 14 DI Yogyakarta 1.234 - 3.722 467 3.231 5.478 53 1.071 1.428 1.977 1.276 1.420 15 Jawa Timur 6.097 1.948 23.967 10.228 29.046 37.673 14.249 22.636 7.523 4.164 25.431 10.747 16 Banten 116 471 93 68 335 72 1.733 506 1.953 1.714 1.196 249

Jawa 11.161 7.794 34.778 14.547 41.970 50.973 28.513 35.866 19.454 15.557 43.581 26.700 17 B a l i 201 37 187 92 697 401 1.027 339 1.167 1.364 584 1.500 18 Nusa Tenggara Barat 2.784 8.614 428 1.831 3.387 20 13.854 12.955 4.785 10.096 3.211 2.003 19 Nusa Tenggara Timur 1.472 1.448 709 1.035 443 186 479 219 1.635 340 1.019 2.817

Bali & NT 4.457 10.099 1.324 2.957 4.527 606 15.360 13.514 7.587 11.800 4.814 6.320 20 Kalimantan Barat 25 90 171 287 1.041 870 376 245 54 16 96 5 21 Kalimantan Tengah 179 52 349 15 207 16 417 26 302 32 682 647 22 Kalimantan Selatan 1.509 1.754 559 308 691 129 1.432 148 3.743 614 4.517 1.387 23 Kalimantan Timur 219 166 145 67 271 31 469 45 532 198 235 37 24 Kalimantan Utara 27 101 47 3 45 2 24 2 1.223 279 1.666 6

Kalimantan 1.959 2.163 1.272 679 2.254 1.048 2.718 466 5.853 1.139 7.196 2.083 25 Sulawesi Utara 1.879 1.138 1.666 669 1.093 712 1.226 566 2.065 1.044 1.560 2.373 26 Sulawesi Tengah 978 1.185 1.212 503 1.228 1.024 458 709 434 556 1.234 164 27 Sulawesi Selatan 2.552 2.196 2.869 482 1.221 557 3.061 1.634 7.244 2.845 3.456 762 28 Sulawesi Tenggara 1.165 1.622 759 1.178 738 791 935 111 1.392 423 1.190 803 29 Gorontalo 177 23 72 - 402 8 802 207 523 350 435 651 30 Sulawesi Barat 479 631 342 261 272 125 548 275 1.035 388 1.380 366

Sulawesi 7.229 6.795 6.920 3.092 4.954 3.217 7.030 3.502 12.693 5.606 9.255 5.119 31 Maluku 661 198 541 317 132 36 69 60 520 10 512 237 32 Maluku Utara 413 208 286 27 285 24 277 39 231 76 281 165 33 Papua Barat 394 328 131 6 355 11 154 19 218 4 385 134 34 Papua 524 390 353 72 278 108 220 77 285 171 332 79

Maluku & Papua 1.992 1.124 1.311 422 1.051 179 721 195 1.254 261 1.510 616 Luar Jawa 21.460 25.181 14.483 10.016 23.111 8.219 34.585 22.425 38.406 24.750 33.102 19.270 Indonesia 32.622 32.975 49.260 24.563 65.082 59.192 63.098 58.291 57.860 40.306 76.684 45.970

BulanNo Provinsi Januari Pebruari Maret April Mei Juni

Page 111: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 98 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 99

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Luas Panen Kedelai Tahun 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 3.732 1.593 3.919 3.107 1.339 1.003 1.216 859 789 948 6.288 873 2 Sumatera Utara 1.263 679 496 744 1.167 576 2.365 962 1.348 318 714 206 3 Sumatera Barat 13 4 11 10 8 4 29 6 29 4 21 5 4 R i a u 326 59 41 41 52 28 128 47 60 15 391 184 5 J a m b i 165 104 677 878 1.363 1.461 372 606 180 198 422 352 6 Sumatera Selatan 243 16 366 427 2.240 1.475 633 599 534 386 1.141 390 7 Bengkulu 310 517 471 799 698 977 137 830 86 157 67 261 8 Lampung 274 153 984 1.161 1.738 1.978 227 217 200 59 374 55 9 Kep. Bangka Belitung - - - 2 1 - - - - 2 - -

10 Kep. Riau 2 1 1 1 4 1 1 - 1 - 1 - Sumatera 6.328 3.126 6.965 7.171 8.611 7.502 5.109 4.126 3.228 2.088 9.419 2.325

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 3.212 615 3.014 5.400 3.920 6.799 1.556 2.874 3.293 1.232 5.425 4.346 13 Jawa Tengah 86 13.483 18.738 7.078 2.419 2.336 2.303 1.538 3.972 2.422 4.287 5.233 14 DI Yogyakarta - - 1.022 1.272 370 203 1.284 - 3.874 3.084 3.363 3.862 15 Jawa Timur 8.294 3.484 11.430 15.252 20.177 18.821 5.636 1.945 22.157 17.834 26.853 33.696 16 Banten 334 123 257 161 868 622 112 215 90 15 324 305

Jawa 11.927 17.705 34.462 29.163 27.754 28.780 10.892 6.571 33.386 24.587 40.252 47.442 17 B a l i 75 9 232 281 52 45 188 60 174 198 649 119 18 Nusa Tenggara Barat 47 74 48 14 18.409 16.770 2.588 10.069 398 1.758 3.148 1.948 19 Nusa Tenggara Timur 328 27 35 48 847 398 1.593 1.462 767 641 479 264

Bali & NT 450 110 315 343 19.308 17.213 4.368 11.591 1.339 2.597 4.277 2.331 20 Kalimantan Barat 242 106 38 49 134 97 22 118 151 387 914 614 21 Kalimantan Tengah 285 14 197 191 140 258 277 43 540 17 321 36 22 Kalimantan Selatan 478 470 2.534 2.534 1.754 1.605 1.462 1.477 541 271 669 102 23 Kalimantan Timur 18 11 219 104 323 359 261 100 173 76 323 14 24 Kalimantan Utara 12 88 2 2 2 3 26 100 45 4 43 2

Kalimantan 1.034 689 2.990 2.880 2.353 2.322 2.047 1.838 1.450 755 2.269 767 25 Sulawesi Utara 8 471 1.122 129 344 379 2.321 1.102 2.057 193 1.350 697 26 Sulawesi Tengah 683 407 1.726 2.093 1.508 1.518 897 1.150 1.112 614 1.126 272 27 Sulawesi Selatan 2.107 1.041 862 3.232 25.860 29.216 2.077 2.542 2.335 282 994 399 28 Sulawesi Tenggara 201 133 987 970 2.305 1.987 1.126 1.581 734 606 714 390 29 Gorontalo 35 15 360 322 110 88 196 - 80 - 446 8 30 Sulawesi Barat 743 213 145 214 83 699 456 1.159 326 300 259 107

Sulawesi 3.778 2.279 5.202 6.959 30.211 33.887 7.072 7.534 6.644 1.996 4.888 1.873 31 Maluku 141 120 36 31 118 27 760 150 622 255 152 80 32 Maluku Utara 12 21 42 120 111 123 479 81 332 32 331 19 33 Papua Barat 640 24 2 27 1 167 408 41 136 142 368 60 34 Papua 272 48 111 86 182 173 576 397 388 67 306 99

Maluku & Papua 1.066 213 191 264 411 490 2.223 669 1.478 495 1.157 258 Luar Jawa 12.655 6.417 15.662 17.617 60.894 61.414 20.819 25.757 14.138 7.931 22.010 7.554 Indonesia 24.582 24.121 50.124 46.780 88.648 90.194 31.711 32.328 47.524 32.518 62.262 54.996

No ProvinsiBulan

Januari Pebruari Maret April Mei Juni

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 98

Laporan Tahunan 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R T R %1 Aceh 6.085 2.919 1.930 2.881 988 1.895 1.175 842 5.559 1.499 1.619 947 33.998 16.919 49,76 2 Sumatera Utara 1.114 27 716 52 858 124 745 1.041 504 853 499 1.272 13.638 7.398 54,25 3 Sumatera Barat 22 4 35 6 27 13 35 7 35 15 25 26 315 101 32,06 4 R i a u 368 242 319 170 340 112 179 55 151 239 154 30 3.763 3.281 87,20 5 J a m b i 832 809 479 500 590 1.352 734 1.363 820 242 456 75 11.120 8.279 74,45 6 Sumatera Selatan 2.044 3.188 3.080 2.240 989 2.322 1.734 843 1.772 579 940 830 19.374 16.570 85,53 7 Bengkulu 467 29 295 37 286 289 321 203 199 49 258 9 2.957 1.996 67,50 8 Lampung 611 1.069 347 1.032 391 700 732 697 751 106 716 50 8.057 6.191 76,84 9 Kep. Bangka Belitung - - - - - - - - - - - - 1 3 300,00 10 Kep. Riau 1 1 1 - 1 1 - 1 1 1 3 1 16 10 62,50

Sumatera 11.544 8.287 7.203 6.917 4.470 6.808 5.654 5.052 9.792 3.583 4.670 3.239 93.239 60.747 65,15 11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 8.764 8.174 5.634 7.548 3.535 5.056 4.550 1.341 7.023 2.122 3.423 1.343 63.256 54.888 86,77 13 Jawa Tengah 7.761 9.981 5.373 4.926 522 3.261 12.857 10.929 11.039 2.895 2.331 1.041 66.330 54.276 81,83 14 DI Yogyakarta 681 819 199 626 14 35 434 939 2.100 151 62 - 14.435 12.982 89,93 15 Jawa Timur 52.191 32.589 17.920 24.325 3.904 4.985 4.715 7.819 24.285 5.581 8.162 3.144 217.490 165.840 76,25 16 Banten 2.012 24 1.643 2.778 263 1.405 446 509 810 1.379 470 365 11.070 9.538 86,16

Jawa 71.409 51.586 30.769 40.202 8.237 14.742 23.002 21.537 45.258 12.127 14.449 5.894 372.581 297.524 79,85 17 B a l i 681 531 648 565 428 266 96 301 112 153 62 144 5.890 5.693 96,65 18 Nusa Tenggara Barat 21.272 9.396 10.999 19.281 935 2.270 243 403 4.266 2.066 13.646 9.605 79.808 78.540 98,41 19 Nusa Tenggara Timur 631 345 170 127 1.032 177 141 74 556 304 1.633 1.524 9.919 8.597 86,67

Bali & NT 22.584 10.273 11.816 19.974 2.395 2.713 479 778 4.933 2.523 15.341 11.273 95.617 92.830 97,08 20 Kalimantan Barat 48 4 95 18 161 6 114 78 125 107 40 13 2.345 1.739 74,15 21 Kalimantan Tengah 151 391 130 493 225 1.842 972 293 1.023 226 327 386 4.962 4.419 89,05 22 Kalimantan Selatan 4.534 2.462 2.935 5.559 1.271 2.661 728 435 1.518 92 3.183 278 26.620 15.826 59,45 23 Kalimantan Timur 175 59 128 34 164 347 331 254 589 235 263 533 3.521 2.005 56,95 24 Kalimantan Utara 1.333 429 19 15 19 6 12 - 19 - 14 - 4.448 843 18,95

Kalimantan 6.240 3.344 3.307 6.119 1.840 4.862 2.156 1.060 3.274 659 3.825 1.209 41.896 24.831 59,27 25 Sulawesi Utara 764 2.218 371 1.372 1.740 2.725 1.896 1.337 1.661 1.132 1.705 216 17.628 15.501 87,93 26 Sulawesi Tengah 691 436 209 391 487 267 1.228 382 1.836 766 820 308 10.814 6.690 61,86 27 Sulawesi Selatan 3.689 345 6.934 1.935 6.007 1.074 5.681 1.435 9.931 2.450 9.431 1.601 62.076 17.316 27,89 28 Sulawesi Tenggara 2.053 661 1.645 642 1.234 519 729 400 1.064 550 2.083 962 14.987 8.661 57,79 29 Gorontalo 447 617 98 216 258 71 162 120 491 16 412 2 4.279 2.281 53,31 30 Sulawesi Barat 1.314 101 544 212 360 242 282 202 198 506 553 283 7.307 3.591 49,15

Sulawesi 8.957 4.377 9.803 4.767 10.086 4.897 9.977 3.875 15.181 5.419 15.006 3.372 117.091 54.040 46,15 31 Maluku 52 212 18 70 130 137 206 85 213 234 445 139 3.500 1.735 49,58 32 Maluku Utara 313 125 250 104 328 133 279 47 194 18 290 38 3.427 1.004 29,29 33 Papua Barat 231 220 203 58 394 175 438 32 366 4 96 25 3.365 1.016 30,20 34 Papua 281 78 272 96 384 580 440 380 353 139 262 280 3.984 2.448 61,46

Maluku & Papua 876 635 743 328 1.236 1.024 1.362 544 1.127 395 1.093 482 14.276 6.203 43,45 Luar Jawa 50.202 26.916 32.872 38.106 20.028 20.305 19.628 11.309 34.307 12.580 39.935 19.576 362.119 238.652 65,90 Indonesia 121.611 78.502 63.641 78.308 28.265 35.047 42.630 32.846 79.565 24.707 54.383 25.469 734.700 536.176 72,98

Oktober NovemberBulan

Jan - DesDesemberNo Provinsi Juli Agustus September

Keterangan : T = Target (Sasaran Indikatif Dit. Akabi) R = Realisasi (Data Percepatan Tanaman Pangan Tahun 2016)

Page 112: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 99

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 99

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Luas Panen Kedelai Tahun 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 3.732 1.593 3.919 3.107 1.339 1.003 1.216 859 789 948 6.288 873 2 Sumatera Utara 1.263 679 496 744 1.167 576 2.365 962 1.348 318 714 206 3 Sumatera Barat 13 4 11 10 8 4 29 6 29 4 21 5 4 R i a u 326 59 41 41 52 28 128 47 60 15 391 184 5 J a m b i 165 104 677 878 1.363 1.461 372 606 180 198 422 352 6 Sumatera Selatan 243 16 366 427 2.240 1.475 633 599 534 386 1.141 390 7 Bengkulu 310 517 471 799 698 977 137 830 86 157 67 261 8 Lampung 274 153 984 1.161 1.738 1.978 227 217 200 59 374 55 9 Kep. Bangka Belitung - - - 2 1 - - - - 2 - -

10 Kep. Riau 2 1 1 1 4 1 1 - 1 - 1 - Sumatera 6.328 3.126 6.965 7.171 8.611 7.502 5.109 4.126 3.228 2.088 9.419 2.325

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 3.212 615 3.014 5.400 3.920 6.799 1.556 2.874 3.293 1.232 5.425 4.346 13 Jawa Tengah 86 13.483 18.738 7.078 2.419 2.336 2.303 1.538 3.972 2.422 4.287 5.233 14 DI Yogyakarta - - 1.022 1.272 370 203 1.284 - 3.874 3.084 3.363 3.862 15 Jawa Timur 8.294 3.484 11.430 15.252 20.177 18.821 5.636 1.945 22.157 17.834 26.853 33.696 16 Banten 334 123 257 161 868 622 112 215 90 15 324 305

Jawa 11.927 17.705 34.462 29.163 27.754 28.780 10.892 6.571 33.386 24.587 40.252 47.442 17 B a l i 75 9 232 281 52 45 188 60 174 198 649 119 18 Nusa Tenggara Barat 47 74 48 14 18.409 16.770 2.588 10.069 398 1.758 3.148 1.948 19 Nusa Tenggara Timur 328 27 35 48 847 398 1.593 1.462 767 641 479 264

Bali & NT 450 110 315 343 19.308 17.213 4.368 11.591 1.339 2.597 4.277 2.331 20 Kalimantan Barat 242 106 38 49 134 97 22 118 151 387 914 614 21 Kalimantan Tengah 285 14 197 191 140 258 277 43 540 17 321 36 22 Kalimantan Selatan 478 470 2.534 2.534 1.754 1.605 1.462 1.477 541 271 669 102 23 Kalimantan Timur 18 11 219 104 323 359 261 100 173 76 323 14 24 Kalimantan Utara 12 88 2 2 2 3 26 100 45 4 43 2

Kalimantan 1.034 689 2.990 2.880 2.353 2.322 2.047 1.838 1.450 755 2.269 767 25 Sulawesi Utara 8 471 1.122 129 344 379 2.321 1.102 2.057 193 1.350 697 26 Sulawesi Tengah 683 407 1.726 2.093 1.508 1.518 897 1.150 1.112 614 1.126 272 27 Sulawesi Selatan 2.107 1.041 862 3.232 25.860 29.216 2.077 2.542 2.335 282 994 399 28 Sulawesi Tenggara 201 133 987 970 2.305 1.987 1.126 1.581 734 606 714 390 29 Gorontalo 35 15 360 322 110 88 196 - 80 - 446 8 30 Sulawesi Barat 743 213 145 214 83 699 456 1.159 326 300 259 107

Sulawesi 3.778 2.279 5.202 6.959 30.211 33.887 7.072 7.534 6.644 1.996 4.888 1.873 31 Maluku 141 120 36 31 118 27 760 150 622 255 152 80 32 Maluku Utara 12 21 42 120 111 123 479 81 332 32 331 19 33 Papua Barat 640 24 2 27 1 167 408 41 136 142 368 60 34 Papua 272 48 111 86 182 173 576 397 388 67 306 99

Maluku & Papua 1.066 213 191 264 411 490 2.223 669 1.478 495 1.157 258 Luar Jawa 12.655 6.417 15.662 17.617 60.894 61.414 20.819 25.757 14.138 7.931 22.010 7.554 Indonesia 24.582 24.121 50.124 46.780 88.648 90.194 31.711 32.328 47.524 32.518 62.262 54.996

No ProvinsiBulan

Januari Pebruari Maret April Mei Juni

Page 113: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 100 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 101

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Produktivitas Kedelai Tahun 2016

(Ku/Ha)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 14,89 15,27 14,89 15,27 14,89 15,27 14,89 15,27 13,79 15,23 13,79 15,23 2 Sumatera Utara 11,70 12,85 11,70 12,85 11,70 12,85 11,70 12,85 11,72 12,83 11,72 12,83 3 Sumatera Barat 15,18 14,85 15,18 14,85 15,18 14,85 15,18 14,85 11,72 13,06 11,72 13,06 4 R i a u 13,11 11,49 13,11 11,49 13,11 11,49 13,11 11,49 12,84 12,54 12,84 12,54 5 J a m b i 12,84 11,70 12,84 11,70 12,84 11,70 12,84 11,70 14,06 12,60 14,06 12,60 6 Sumatera Selatan 14,07 13,54 14,07 13,54 14,07 13,54 14,07 13,54 16,52 16,32 16,52 16,32 7 Bengkulu 9,82 11,14 9,82 11,14 9,82 11,14 9,82 11,14 13,91 12,04 13,91 12,04 8 Lampung 12,98 12,88 12,98 12,88 12,98 12,88 12,98 12,88 11,28 11,46 11,28 11,46 9 Kep. Bangka Belitung - 10,48 - 10,48 - 10,48 - 10,48 - 10,00 - 10,00

10 Kep. Riau 10,96 - 10,96 - 10,96 - 10,96 - 10,05 - 10,05 - Sumatera 11,55 11,42 11,55 11,42 11,55 11,42 11,55 11,42 11,59 11,61 11,59 11,61

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 16,58 17,36 16,58 17,36 16,58 17,36 16,58 17,36 16,11 16,19 16,11 16,19 13 Jawa Tengah 24,56 22,24 24,56 22,24 24,56 22,24 24,56 22,24 13,83 14,58 13,83 14,58 14 DI Yogyakarta - 12,51 - 12,51 - 12,51 - 12,51 13,07 12,71 13,07 12,71 15 Jawa Timur 15,58 14,38 15,58 14,38 15,58 14,38 15,58 14,38 14,71 14,45 14,71 14,45 16 Banten 14,24 15,09 14,24 15,09 14,24 15,09 14,24 15,09 12,79 13,41 12,79 13,41

Jawa 11,83 18,93 11,83 18,93 11,83 18,93 11,83 18,93 11,75 14,98 11,75 14,98 17 B a l i 16,39 14,30 16,39 14,30 16,39 14,30 16,39 14,30 12,95 12,58 12,95 12,58 18 Nusa Tenggara Barat 17,09 15,91 17,09 15,91 17,09 15,91 17,09 15,91 18,13 11,14 18,13 11,14 19 Nusa Tenggara Timur 15,52 11,86 15,52 11,86 15,52 11,86 15,52 11,86 8,85 6,64 8,85 6,64

Bali & NT 16,33 14,02 16,33 14,02 16,33 14,02 16,33 14,02 13,31 10,12 13,31 10,12 20 Kalimantan Barat 11,78 8,97 11,78 8,97 16,39 8,97 16,39 8,97 17,32 15,96 17,32 15,96 21 Kalimantan Tengah 11,87 13,56 11,87 13,56 17,09 13,56 17,09 13,56 11,87 13,18 11,87 13,18 22 Kalimantan Selatan 16,87 15,94 16,87 15,94 15,52 15,94 15,52 15,94 13,21 13,26 13,21 13,26 23 Kalimantan Timur 13,15 15,14 13,15 15,14 13,15 15,14 13,15 15,14 15,49 14,39 15,49 14,39 24 Kalimantan Utara 11,17 9,02 11,17 9,02 11,17 9,02 11,17 9,02 10,28 0,26 10,28 0,26

Kalimantan 12,97 12,53 12,97 12,53 14,67 12,53 14,67 12,53 13,64 11,41 13,64 11,41 25 Sulawesi Utara 13,18 13,45 13,18 13,45 13,18 13,45 13,18 13,45 13,09 13,20 13,09 13,20 26 Sulawesi Tengah 14,62 17,01 14,62 17,01 14,62 17,01 14,62 17,01 19,27 18,65 19,27 18,65 27 Sulawesi Selatan 18,78 13,68 18,78 13,68 18,78 13,68 18,78 13,68 14,13 13,49 14,13 13,49 28 Sulawesi Tenggara 11,94 19,30 11,94 19,30 11,94 19,30 11,94 19,30 11,89 17,42 11,89 17,42 29 Gorontalo 18,13 18,07 18,13 18,07 18,13 18,07 18,13 18,07 13,44 12,44 13,44 12,44 30 Sulawesi Barat 23,08 17,57 23,08 17,57 23,08 17,57 23,08 17,57 10,52 12,31 10,52 12,31

Sulawesi 16,62 16,51 16,62 16,51 16,62 16,51 16,62 16,51 13,72 14,59 13,72 14,59 31 Maluku 13,00 10,96 13,00 10,96 13,00 10,96 13,00 10,96 12,37 7,59 12,37 7,59 32 Maluku Utara 11,12 7,41 11,12 7,41 11,12 7,41 11,12 7,41 13,10 10,52 13,10 10,52 33 Papua Barat 12,81 10,87 12,81 10,87 12,81 10,87 12,81 10,87 12,20 10,27 12,20 10,27 34 Papua 12,18 13,12 12,18 13,12 12,18 13,12 12,18 13,12 12,75 13,34 12,75 13,34

Maluku & Papua 12,28 10,59 12,28 10,59 12,28 10,59 12,28 10,59 12,60 10,43 12,60 10,43 Luar Jawa 13,95 14,66 13,95 14,66 14,29 14,66 14,29 14,66 12,97 12,63 12,97 12,63 Indonesia 15,52 15,76 18,65 15,76 16,73 15,76 15,62 15,76 14,25 13,87 14,60 13,87

No ProvinsiBulan

Januari Pebruari Maret April Mei Juni

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 100

Laporan Tahunan 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R T R %1 Aceh 2.312 439 2.294 496 2.225 586 5.530 2.150 1.754 1.830 898 675 32.297 14.559 45,08 2 Sumatera Utara 529 112 1.237 156 1.569 62 939 32 604 38 724 72 12.956 3.955 30,53 3 Sumatera Barat 20 3 30 13 36 5 26 4 42 5 33 22 299 84 28,07 4 R i a u 623 821 631 393 334 197 355 256 307 106 327 42 3.575 2.189 61,24 5 J a m b i 1.912 735 2.424 973 1.304 802 763 681 440 605 541 967 10.564 8.362 79,15 6 Sumatera Selatan 2.096 1.476 2.048 2.556 2.734 2.336 2.131 2.063 3.210 2.362 1.030 1.061 18.405 15.148 82,30 7 Bengkulu 111 58 95 18 195 39 285 30 180 83 175 234 2.809 4.002 142,47 8 Lampung 511 296 1.259 665 1.014 1.108 486 844 276 916 311 728 7.654 8.181 106,89 9 Kep. Bangka Belitung - - - 1 - - - - - - - - 1 5 490,00 10 Kep. Riau 1 1 1 - 1 1 1 - 1 1 1 1 15 7 46,05

Sumatera 8.116 3.942 10.018 5.269 9.413 5.136 10.516 6.060 6.814 5.947 4.040 3.802 88.575 56.492 63,78 11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 9.815 5.639 5.410 4.302 5.888 7.238 9.070 9.485 5.830 4.408 3.658 2.346 60.092 54.683 91,00 13 Jawa Tengah 3.118 2.335 3.460 4.577 10.405 10.988 8.084 5.783 5.596 1.088 543 3.681 63.012 60.540 96,08 14 DI Yogyakarta 55 524 1.486 2.544 1.328 964 709 171 207 263 14 103 13.713 12.990 94,73 15 Jawa Timur 13.173 19.002 6.955 4.993 23.510 18.560 48.250 27.885 16.567 18.570 3.609 1.771 206.611 181.810 88,00 16 Banten 1.679 378 1.893 761 1.159 74 1.951 8 1.592 136 255 47 10.516 2.844 27,05

Jawa 27.841 27.878 19.205 17.176 42.290 37.824 68.063 43.331 29.794 24.464 8.080 7.946 353.944 312.867 88,39 17 B a l i 957 543 1.088 1.667 545 1.191 635 750 604 289 399 32 5.595 5.182 92,61 18 Nusa Tenggara Barat 12.878 15.660 4.448 6.891 2.985 3.007 19.774 12.419 10.224 14.020 869 1.957 75.816 84.587 111,57 19 Nusa Tenggara Timur 518 118 1.770 972 1.103 1.965 682 488 184 128 1.117 198 9.423 6.707 71,18

Bali & NT 14.353 16.321 7.305 9.530 4.632 6.163 21.091 13.656 11.011 14.436 2.385 2.187 90.834 96.477 106,21 20 Kalimantan Barat 330 65 47 9 85 5 42 1 83 1 141 11 2.228 1.463 65,67 21 Kalimantan Tengah 646 10 468 231 1.056 536 233 417 201 97 348 97 4.714 1.946 41,28 22 Kalimantan Selatan 1.387 178 3.625 1.052 4.375 1.794 4.391 1.259 2.843 5.212 1.231 2.263 25.288 18.218 72,04 23 Kalimantan Timur 559 96 634 132 280 50 208 41 152 3 196 33 3.345 1.019 30,45 24 Kalimantan Utara 23 138 1.169 49 1.593 2 1.275 6 18 - 18 - 4.226 394 9,32

Kalimantan 2.945 486 5.942 1.473 7.388 2.387 6.149 1.724 3.298 5.313 1.935 2.404 39.800 23.039 57,89 25 Sulawesi Utara 1.514 746 2.551 1.263 1.927 2.253 943 2.000 459 1.059 2.149 1.678 16.746 11.969 71,47 26 Sulawesi Tengah 420 620 398 1.112 1.131 236 633 310 192 206 446 338 10.273 8.875 86,39 27 Sulawesi Selatan 2.491 1.846 5.896 2.655 2.813 918 3.003 577 5.644 1.783 4.889 635 58.971 45.125 76,52 28 Sulawesi Tenggara 905 66 1.346 440 1.151 518 1.986 769 1.591 454 1.193 375 14.237 8.289 58,22 29 Gorontalo 888 215 579 784 482 501 495 492 108 - 286 69 4.065 2.494 61,35 30 Sulawesi Barat 521 99 985 230 1.313 26 1.250 257 518 338 343 162 6.942 3.803 54,78

Sulawesi 6.739 3.592 11.755 6.483 8.817 4.451 8.310 4.404 8.512 3.839 9.307 3.258 111.234 80.554 72,42 31 Maluku 79 49 597 16 589 232 60 39 21 44 150 83 3.325 1.126 33,87 32 Maluku Utara 322 37 269 88 326 41 363 83 290 8 381 26 3.256 679 20,84 33 Papua Barat 160 15 226 283 399 101 239 96 210 54 408 24 3.197 1.034 32,36 34 Papua 242 75 313 195 365 60 309 41 299 95 422 555 3.785 1.889 49,90

Maluku & Papua 803 176 1.405 582 1.678 434 970 259 820 201 1.360 687 13.562 4.728 34,86 Luar Jawa 32.956 24.516 36.426 23.337 31.927 18.571 47.036 26.102 30.456 29.736 19.026 12.338 344.006 261.290 75,96 Indonesia 60.797 52.395 55.631 40.513 74.217 56.395 115.099 69.433 60.249 54.200 27.106 20.284 697.950 574.156 82,26

No ProvinsiBulan

Jan - DesJuli Agustus September Oktober November Desember

Keterangan : T = Target (Sasaran Indikatif Dit. Akabi) R = Realisasi (Data Percepatan Tanaman Pangan Tahun 2016)

Page 114: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 101

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 101

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Produktivitas Kedelai Tahun 2016

(Ku/Ha)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 14,89 15,27 14,89 15,27 14,89 15,27 14,89 15,27 13,79 15,23 13,79 15,23 2 Sumatera Utara 11,70 12,85 11,70 12,85 11,70 12,85 11,70 12,85 11,72 12,83 11,72 12,83 3 Sumatera Barat 15,18 14,85 15,18 14,85 15,18 14,85 15,18 14,85 11,72 13,06 11,72 13,06 4 R i a u 13,11 11,49 13,11 11,49 13,11 11,49 13,11 11,49 12,84 12,54 12,84 12,54 5 J a m b i 12,84 11,70 12,84 11,70 12,84 11,70 12,84 11,70 14,06 12,60 14,06 12,60 6 Sumatera Selatan 14,07 13,54 14,07 13,54 14,07 13,54 14,07 13,54 16,52 16,32 16,52 16,32 7 Bengkulu 9,82 11,14 9,82 11,14 9,82 11,14 9,82 11,14 13,91 12,04 13,91 12,04 8 Lampung 12,98 12,88 12,98 12,88 12,98 12,88 12,98 12,88 11,28 11,46 11,28 11,46 9 Kep. Bangka Belitung - 10,48 - 10,48 - 10,48 - 10,48 - 10,00 - 10,00

10 Kep. Riau 10,96 - 10,96 - 10,96 - 10,96 - 10,05 - 10,05 - Sumatera 11,55 11,42 11,55 11,42 11,55 11,42 11,55 11,42 11,59 11,61 11,59 11,61

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 16,58 17,36 16,58 17,36 16,58 17,36 16,58 17,36 16,11 16,19 16,11 16,19 13 Jawa Tengah 24,56 22,24 24,56 22,24 24,56 22,24 24,56 22,24 13,83 14,58 13,83 14,58 14 DI Yogyakarta - 12,51 - 12,51 - 12,51 - 12,51 13,07 12,71 13,07 12,71 15 Jawa Timur 15,58 14,38 15,58 14,38 15,58 14,38 15,58 14,38 14,71 14,45 14,71 14,45 16 Banten 14,24 15,09 14,24 15,09 14,24 15,09 14,24 15,09 12,79 13,41 12,79 13,41

Jawa 11,83 18,93 11,83 18,93 11,83 18,93 11,83 18,93 11,75 14,98 11,75 14,98 17 B a l i 16,39 14,30 16,39 14,30 16,39 14,30 16,39 14,30 12,95 12,58 12,95 12,58 18 Nusa Tenggara Barat 17,09 15,91 17,09 15,91 17,09 15,91 17,09 15,91 18,13 11,14 18,13 11,14 19 Nusa Tenggara Timur 15,52 11,86 15,52 11,86 15,52 11,86 15,52 11,86 8,85 6,64 8,85 6,64

Bali & NT 16,33 14,02 16,33 14,02 16,33 14,02 16,33 14,02 13,31 10,12 13,31 10,12 20 Kalimantan Barat 11,78 8,97 11,78 8,97 16,39 8,97 16,39 8,97 17,32 15,96 17,32 15,96 21 Kalimantan Tengah 11,87 13,56 11,87 13,56 17,09 13,56 17,09 13,56 11,87 13,18 11,87 13,18 22 Kalimantan Selatan 16,87 15,94 16,87 15,94 15,52 15,94 15,52 15,94 13,21 13,26 13,21 13,26 23 Kalimantan Timur 13,15 15,14 13,15 15,14 13,15 15,14 13,15 15,14 15,49 14,39 15,49 14,39 24 Kalimantan Utara 11,17 9,02 11,17 9,02 11,17 9,02 11,17 9,02 10,28 0,26 10,28 0,26

Kalimantan 12,97 12,53 12,97 12,53 14,67 12,53 14,67 12,53 13,64 11,41 13,64 11,41 25 Sulawesi Utara 13,18 13,45 13,18 13,45 13,18 13,45 13,18 13,45 13,09 13,20 13,09 13,20 26 Sulawesi Tengah 14,62 17,01 14,62 17,01 14,62 17,01 14,62 17,01 19,27 18,65 19,27 18,65 27 Sulawesi Selatan 18,78 13,68 18,78 13,68 18,78 13,68 18,78 13,68 14,13 13,49 14,13 13,49 28 Sulawesi Tenggara 11,94 19,30 11,94 19,30 11,94 19,30 11,94 19,30 11,89 17,42 11,89 17,42 29 Gorontalo 18,13 18,07 18,13 18,07 18,13 18,07 18,13 18,07 13,44 12,44 13,44 12,44 30 Sulawesi Barat 23,08 17,57 23,08 17,57 23,08 17,57 23,08 17,57 10,52 12,31 10,52 12,31

Sulawesi 16,62 16,51 16,62 16,51 16,62 16,51 16,62 16,51 13,72 14,59 13,72 14,59 31 Maluku 13,00 10,96 13,00 10,96 13,00 10,96 13,00 10,96 12,37 7,59 12,37 7,59 32 Maluku Utara 11,12 7,41 11,12 7,41 11,12 7,41 11,12 7,41 13,10 10,52 13,10 10,52 33 Papua Barat 12,81 10,87 12,81 10,87 12,81 10,87 12,81 10,87 12,20 10,27 12,20 10,27 34 Papua 12,18 13,12 12,18 13,12 12,18 13,12 12,18 13,12 12,75 13,34 12,75 13,34

Maluku & Papua 12,28 10,59 12,28 10,59 12,28 10,59 12,28 10,59 12,60 10,43 12,60 10,43 Luar Jawa 13,95 14,66 13,95 14,66 14,29 14,66 14,29 14,66 12,97 12,63 12,97 12,63 Indonesia 15,52 15,76 18,65 15,76 16,73 15,76 15,62 15,76 14,25 13,87 14,60 13,87

No ProvinsiBulan

Januari Pebruari Maret April Mei Juni

Page 115: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 102 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 103

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Produksi Kedelai Tahun 2016

(Ton)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 5.559 2.433 5.837 4.744 1.994 1.532 1.811 1.312 1.089 1.444 8.673 1.3292 Sumatera Utara 1.477 872 580 956 1.365 740 2.766 1.236 1.580 408 837 2643 Sumatera Barat 20 6 16 15 13 6 44 9 34 5 25 64 R i a u 427 68 53 47 68 32 167 54 78 19 503 2315 J a m b i 212 122 869 1.028 1.749 1.709 478 709 253 249 594 4446 Sumatera Selatan 342 21 515 578 3.152 1.997 891 812 881 631 1.885 6367 Bengkulu 305 576 462 890 685 1.088 134 925 120 189 93 3148 Lampung 356 197 1.277 1.496 2.256 2.547 295 279 226 68 422 639 Kep. Bangka Belitung - - - 2 1 - - - - 2 - -

10 Kep. Riau 2 - 1 - 5 - 2 - 1 - 1 - Sumatera 8.698 4.295 9.611 9.756 11.288 9.652 6.588 5.335 4.261 3.015 13.031 3.287

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 5.326 1.068 4.999 9.375 6.501 11.802 2.581 4.989 5.306 1.995 8.742 7.03613 Jawa Tengah 211 29.986 46.029 15.740 5.941 5.195 5.657 3.419 5.493 3.531 5.929 7.62914 DI Yogyakarta - - 1.270 1.591 460 254 1.597 - 5.063 3.920 4.395 4.90915 Jawa Timur 12.923 5.009 17.809 21.933 31.438 27.064 8.782 2.797 32.582 25.770 39.487 48.69116 Banten 476 185 366 243 1.236 939 160 324 115 20 415 409

Jawa 18.937 36.249 70.473 48.882 45.575 45.253 18.776 11.530 48.559 35.236 58.968 68.674 17 B a l i 123 12 380 402 85 65 308 86 225 249 841 15018 Nusa Tenggara Barat 81 118 82 22 31.461 26.682 4.422 16.020 721 1.958 5.708 2.17019 Nusa Tenggara Timur 508 32 55 57 1.315 471 2.471 1.733 679 426 424 175

Bali & NT 712 162 516 481 32.861 27.218 7.201 17.839 1.625 2.633 6.973 2.495 20 Kalimantan Barat 285 95 44 44 157 87 26 106 261 618 1.582 98021 Kalimantan Tengah 339 19 234 259 166 350 329 58 641 22 381 4722 Kalimantan Selatan 806 750 4.275 4.039 2.958 2.558 2.466 2.354 715 359 884 13523 Kalimantan Timur 23 17 288 157 426 544 343 151 268 109 500 2024 Kalimantan Utara 14 79 2 2 2 3 29 90 47 - 44 -

Kalimantan 1.466 960 4.843 4.502 3.710 3.541 3.193 2.760 1.932 1.109 3.391 1.182 25 Sulawesi Utara 10 633 1.479 174 453 510 3.058 1.482 2.693 255 1.768 92026 Sulawesi Tengah 999 692 2.523 3.559 2.204 2.582 1.311 1.956 2.142 1.146 2.169 50627 Sulawesi Selatan 3.957 1.424 1.619 4.421 48.559 39.967 3.900 3.477 3.299 381 1.404 53928 Sulawesi Tenggara 240 256 1.178 1.872 2.752 3.835 1.345 3.052 872 1.056 848 67929 Gorontalo 64 27 652 582 200 159 355 - 108 - 599 1030 Sulawesi Barat 1.715 374 334 375 192 1.228 1.052 2.036 343 369 272 132

Sulawesi 6.985 3.406 7.785 10.984 54.361 48.281 11.020 12.003 9.457 3.206 7.060 2.786 31 Maluku 183 132 47 34 153 30 988 164 770 194 187 6132 Maluku Utara 14 16 46 89 123 91 533 60 435 34 433 2033 Papua Barat 820 26 2 29 1 182 523 45 166 146 449 6234 Papua 332 63 135 113 221 227 702 521 494 89 390 132

Maluku & Papua 1.349 236 231 265 499 529 2.745 790 1.864 462 1.460 274 Luar Jawa 19.210 9.059 22.987 25.987 102.719 89.221 30.747 38.726 19.140 10.426 31.916 10.025 Indonesia 38.146 45.308 93.459 74.870 148.294 134.474 49.523 50.256 67.699 45.661 90.883 78.699

No ProvinsiBulan

Januari Pebruari Maret April Mei Juni

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 102

Laporan Tahunan 2016

(Ku/Ha)

T R T R T R T R T R T R T R %1 Aceh 13,79 15,23 13,79 15,23 15,38 14,19 15,38 14,19 15,38 14,19 15,38 14,19 14,65 14,82 101,16 2 Sumatera Utara 11,72 12,83 11,72 12,83 10,70 11,01 10,70 11,01 10,70 11,01 10,70 11,01 11,41 12,68 111,15 3 Sumatera Barat 11,72 13,06 11,72 13,06 6,66 8,70 6,66 8,70 6,66 8,70 6,66 8,70 10,09 12,22 121,08 4 R i a u 12,84 12,54 12,84 12,54 9,47 11,58 9,47 11,58 9,47 11,58 9,47 11,58 11,64 12,18 104,67 5 J a m b i 14,06 12,60 14,06 12,60 12,50 13,34 12,50 13,34 12,50 13,34 12,50 13,34 13,31 12,45 93,51 6 Sumatera Selatan 16,52 16,32 16,52 16,32 14,15 14,10 14,15 14,10 14,15 14,10 14,15 14,10 14,88 14,64 98,37 7 Bengkulu 13,91 12,04 13,91 12,04 11,31 10,24 11,31 10,24 11,31 10,24 11,31 10,24 10,79 11,23 104,11 8 Lampung 11,28 11,46 11,28 11,46 11,66 11,30 11,66 11,30 11,66 11,30 11,66 11,30 12,10 11,97 98,94 9 Kep. Bangka Belitung - 10,00 - 10,00 - - - - - - - - 10,00 10,29 - 10 Kep. Riau 10,05 - 10,05 - 10,05 12,00 10,05 12,00 10,05 12,00 10,05 12,00 10,53 2,00 19,00

Sumatera 11,59 11,61 11,59 11,61 10,19 10,65 10,19 10,65 10,19 10,65 10,19 10,65 11,94 11,45 95,88 11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 16,11 16,19 16,11 16,19 16,69 16,85 16,69 16,85 16,69 16,85 16,69 16,85 16,44 16,81 102,24 13 Jawa Tengah 13,83 14,58 13,83 14,58 15,88 15,39 15,88 15,39 15,88 15,39 15,88 15,39 18,64 17,90 96,03 14 DI Yogyakarta 13,07 12,71 13,07 12,71 16,74 14,01 16,74 14,01 16,74 14,01 16,74 14,01 13,55 12,86 94,91 15 Jawa Timur 14,71 14,45 14,71 14,45 17,86 17,93 17,86 17,93 17,86 17,93 17,86 17,93 16,30 15,79 96,86 16 Banten 12,79 13,41 12,79 13,41 12,77 14,41 12,77 14,41 12,77 14,41 12,77 14,41 13,00 14,26 109,73

Jawa 11,75 14,98 11,75 14,98 13,32 17,46 13,32 17,46 13,32 17,46 13,32 17,46 12,99 16,75 128,96 17 B a l i 12,95 12,58 12,95 12,58 15,31 13,79 15,31 13,79 15,31 13,79 15,31 13,79 14,21 13,23 93,12 18 Nusa Tenggara Barat 18,13 11,14 18,13 11,14 15,77 12,34 15,77 12,34 15,77 12,34 15,77 12,34 16,79 13,11 78,10 19 Nusa Tenggara Timur 8,85 6,64 8,85 6,64 10,22 8,71 10,22 8,71 10,22 8,71 10,22 8,71 11,28 9,01 79,87

Bali & NT 13,31 10,12 13,31 10,12 13,77 11,61 13,77 11,61 13,77 11,61 13,77 11,61 14,09 11,78 83,62 20 Kalimantan Barat 17,32 15,96 17,32 15,96 11,31 13,12 11,31 13,12 11,31 13,12 11,31 13,12 15,29 14,13 92,42 21 Kalimantan Tengah 11,87 13,18 11,87 13,18 11,85 13,13 11,85 13,13 11,85 13,13 11,85 13,13 11,86 13,24 111,61 22 Kalimantan Selatan 13,21 13,26 13,21 13,26 13,27 13,29 13,27 13,29 13,27 13,29 13,27 13,29 14,14 14,31 101,17 23 Kalimantan Timur 15,49 14,39 15,49 14,39 13,44 15,33 13,44 15,33 13,44 15,33 13,44 15,33 14,40 15,08 104,69 24 Kalimantan Utara 10,28 0,26 10,28 0,26 9,65 9,04 9,65 9,04 9,65 9,04 9,65 9,04 9,86 7,21 73,13

Kalimantan 13,64 11,41 13,64 11,41 11,91 12,78 11,91 12,78 11,91 12,78 11,91 12,78 13,11 12,79 97,57 25 Sulawesi Utara 13,09 13,20 13,09 13,20 12,51 13,20 12,51 13,20 12,51 13,20 12,51 13,20 12,92 13,24 102,47 26 Sulawesi Tengah 19,27 18,65 19,27 18,65 17,92 18,65 17,92 18,65 17,92 18,65 17,92 18,65 16,77 17,71 105,59 27 Sulawesi Selatan 14,13 13,49 14,13 13,49 17,71 15,61 17,71 15,61 17,71 15,61 17,71 15,61 17,56 13,79 78,55 28 Sulawesi Tenggara 11,89 17,42 11,89 17,42 16,26 18,77 16,26 18,77 16,26 18,77 16,26 18,77 13,72 18,82 137,13 29 Gorontalo 13,44 12,44 13,44 12,44 14,91 13,58 14,91 13,58 14,91 13,58 14,91 13,58 14,74 13,87 94,08 30 Sulawesi Barat 10,52 12,31 10,52 12,31 13,41 10,38 13,41 10,38 13,41 10,38 13,41 10,38 14,53 14,59 100,43

Sulawesi 13,72 14,59 13,72 14,59 15,45 15,03 15,45 15,03 15,45 15,03 15,45 15,03 15,04 15,34 101,97 31 Maluku 12,37 7,59 12,37 7,59 9,20 10,73 9,20 10,73 9,20 10,73 9,20 10,73 11,79 9,84 83,46 32 Maluku Utara 13,10 10,52 13,10 10,52 12,15 10,51 12,15 10,51 12,15 10,51 12,15 10,51 12,31 9,03 73,35 33 Papua Barat 12,20 10,27 12,20 10,27 12,95 10,80 12,95 10,80 12,95 10,80 12,95 10,80 12,69 10,56 83,19 34 Papua 12,75 13,34 12,75 13,34 12,89 12,68 12,89 12,68 12,89 12,68 12,89 12,68 12,63 12,92 102,30

Maluku & Papua 12,60 10,43 12,60 10,43 11,80 11,18 11,80 11,18 11,80 11,18 11,80 11,18 12,36 10,59 85,69 Luar Jawa 12,97 12,63 12,97 12,63 12,62 13,09 12,62 13,09 12,62 13,09 12,62 13,09 13,31 13,64 102,49 Indonesia 15,21 13,87 14,05 13,87 15,60 15,43 16,29 15,43 16,07 15,43 15,20 15,43 15,76 15,06 95,56

Agustus September Oktober Nopember DesemberNo ProvinsiBulan

Jan - DesJuli

Keterangan : T = Target (Sasaran Indikatif Dit. Akabi) R = Realisasi (ARAM II 2016, BPS)

Page 116: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 103

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 103

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Produksi Kedelai Tahun 2016

(Ton)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 5.559 2.433 5.837 4.744 1.994 1.532 1.811 1.312 1.089 1.444 8.673 1.3292 Sumatera Utara 1.477 872 580 956 1.365 740 2.766 1.236 1.580 408 837 2643 Sumatera Barat 20 6 16 15 13 6 44 9 34 5 25 64 R i a u 427 68 53 47 68 32 167 54 78 19 503 2315 J a m b i 212 122 869 1.028 1.749 1.709 478 709 253 249 594 4446 Sumatera Selatan 342 21 515 578 3.152 1.997 891 812 881 631 1.885 6367 Bengkulu 305 576 462 890 685 1.088 134 925 120 189 93 3148 Lampung 356 197 1.277 1.496 2.256 2.547 295 279 226 68 422 639 Kep. Bangka Belitung - - - 2 1 - - - - 2 - -

10 Kep. Riau 2 - 1 - 5 - 2 - 1 - 1 - Sumatera 8.698 4.295 9.611 9.756 11.288 9.652 6.588 5.335 4.261 3.015 13.031 3.287

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 5.326 1.068 4.999 9.375 6.501 11.802 2.581 4.989 5.306 1.995 8.742 7.03613 Jawa Tengah 211 29.986 46.029 15.740 5.941 5.195 5.657 3.419 5.493 3.531 5.929 7.62914 DI Yogyakarta - - 1.270 1.591 460 254 1.597 - 5.063 3.920 4.395 4.90915 Jawa Timur 12.923 5.009 17.809 21.933 31.438 27.064 8.782 2.797 32.582 25.770 39.487 48.69116 Banten 476 185 366 243 1.236 939 160 324 115 20 415 409

Jawa 18.937 36.249 70.473 48.882 45.575 45.253 18.776 11.530 48.559 35.236 58.968 68.674 17 B a l i 123 12 380 402 85 65 308 86 225 249 841 15018 Nusa Tenggara Barat 81 118 82 22 31.461 26.682 4.422 16.020 721 1.958 5.708 2.17019 Nusa Tenggara Timur 508 32 55 57 1.315 471 2.471 1.733 679 426 424 175

Bali & NT 712 162 516 481 32.861 27.218 7.201 17.839 1.625 2.633 6.973 2.495 20 Kalimantan Barat 285 95 44 44 157 87 26 106 261 618 1.582 98021 Kalimantan Tengah 339 19 234 259 166 350 329 58 641 22 381 4722 Kalimantan Selatan 806 750 4.275 4.039 2.958 2.558 2.466 2.354 715 359 884 13523 Kalimantan Timur 23 17 288 157 426 544 343 151 268 109 500 2024 Kalimantan Utara 14 79 2 2 2 3 29 90 47 - 44 -

Kalimantan 1.466 960 4.843 4.502 3.710 3.541 3.193 2.760 1.932 1.109 3.391 1.182 25 Sulawesi Utara 10 633 1.479 174 453 510 3.058 1.482 2.693 255 1.768 92026 Sulawesi Tengah 999 692 2.523 3.559 2.204 2.582 1.311 1.956 2.142 1.146 2.169 50627 Sulawesi Selatan 3.957 1.424 1.619 4.421 48.559 39.967 3.900 3.477 3.299 381 1.404 53928 Sulawesi Tenggara 240 256 1.178 1.872 2.752 3.835 1.345 3.052 872 1.056 848 67929 Gorontalo 64 27 652 582 200 159 355 - 108 - 599 1030 Sulawesi Barat 1.715 374 334 375 192 1.228 1.052 2.036 343 369 272 132

Sulawesi 6.985 3.406 7.785 10.984 54.361 48.281 11.020 12.003 9.457 3.206 7.060 2.786 31 Maluku 183 132 47 34 153 30 988 164 770 194 187 6132 Maluku Utara 14 16 46 89 123 91 533 60 435 34 433 2033 Papua Barat 820 26 2 29 1 182 523 45 166 146 449 6234 Papua 332 63 135 113 221 227 702 521 494 89 390 132

Maluku & Papua 1.349 236 231 265 499 529 2.745 790 1.864 462 1.460 274 Luar Jawa 19.210 9.059 22.987 25.987 102.719 89.221 30.747 38.726 19.140 10.426 31.916 10.025 Indonesia 38.146 45.308 93.459 74.870 148.294 134.474 49.523 50.256 67.699 45.661 90.883 78.699

No ProvinsiBulan

Januari Pebruari Maret April Mei Juni

Page 117: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 104 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 105

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Luas Tanam Kacang Tanah Tahun 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 260 155 199 167 273 157 168 60 255 170 344 147 2 Sumatera Utara 666 307 851 380 699 471 641 279 740 323 750 302 3 Sumatera Barat 484 257 516 276 503 295 506 282 503 227 512 250 4 Riau 101 46 118 38 128 141 132 245 101 75 84 46 5 Jambi 106 94 107 73 110 98 112 95 130 80 113 73 6 Sumatera Selatan 193 167 174 69 187 105 263 157 275 90 233 86 7 Bengkulu 245 188 221 127 211 211 222 104 241 132 366 160 8 Lampung 350 206 465 228 743 459 903 513 1.062 279 779 240 9 Kep. Bangka Belitung 33 26 28 15 30 19 30 17 26 18 24 10

10 Kepulauan Riau 16 13 12 8 15 5 15 7 17 5 14 4 Sumatera 2.454 1.458 2.691 1.380 2.898 1.960 2.992 1.758 3.350 1.398 3.218 1.318

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 2.317 1.979 6.818 2.186 5.169 6.065 3.347 3.353 1.649 1.833 1.525 1.150 13 Jawa Tengah 4.044 510 15.042 1.755 13.648 22.184 4.094 4.692 7.547 2.844 8.253 3.818 14 D.I. Yogyakarta 4.470 76 16.641 2.416 13.450 32.022 509 6.243 746 374 1.671 329 15 Jawa Timur 8.264 3.966 30.400 6.970 29.017 39.836 12.240 15.612 7.506 4.285 11.881 9.278 16 Banten 394 499 586 55 1.409 330 2.007 1.977 496 292 202 157

Jawa 19.489 7.030 69.487 13.382 62.693 100.437 22.198 31.876 17.943 9.628 23.531 14.732 17 Bali 455 536 334 171 435 155 463 293 519 760 799 399 18 Nusa Tenggara Barat 2.365 3.070 499 714 315 80 1.253 832 3.112 3.292 2.280 2.139 19 Nusa Tenggara Timur 4.375 5.822 1.343 2.355 714 145 1.737 118 632 38 118 87

Bali & NT 7.195 9.428 2.176 3.240 1.464 380 3.453 1.243 4.262 4.089 3.197 2.625 20 Kalimantan Barat 112 136 77 36 99 52 138 50 159 78 92 50 21 Kalimantan Tengah 68 35 46 39 56 32 57 28 72 22 70 23 22 Kalimantan Selatan 695 728 735 364 1.058 640 780 344 315 322 384 149 23 Kalimantan Timur 111 53 101 39 85 60 132 75 108 108 118 60 24 Kalimantan Utara 23 16 21 13 17 11 27 7 22 19 24 9

Kalimantan 1.009 967 978 491 1.315 795 1.134 504 676 549 690 291 25 Sulawesi Utara 707 288 595 277 541 290 642 280 856 378 374 248 26 Sulawesi Tengah 325 325 255 197 384 253 399 261 513 328 296 311 27 Sulawesi Selatan 1.037 2.822 784 1.149 1.175 532 1.320 1.064 1.174 1.932 1.180 2.400 28 Sulawesi Tenggara 790 401 179 138 375 103 1.322 701 674 553 226 202 29 Gorontalo 74 40 57 11 73 5 147 25 130 226 52 15 30 Sulawesi Barat 34 52 37 40 27 40 33 23 116 20 29 17

Sulawesi 2.967 3.927 1.907 1.811 2.576 1.222 3.862 2.354 3.463 3.436 2.157 3.193 31 Maluku 299 165 149 81 89 55 93 79 148 101 118 219 32 Maluku Utara 258 366 254 118 289 133 329 165 244 130 268 167 33 Papua Barat 67 114 38 30 38 14 43 21 46 34 50 18 34 Papua 224 233 177 121 123 100 119 114 152 272 142 155

Maluku & Papua 847 879 618 350 539 302 584 378 590 536 578 559 Luar Jawa 14.472 16.659 8.370 7.272 8.791 4.659 12.025 6.237 12.342 10.009 9.841 7.986 Indonesia 33.961 23.690 77.857 20.654 71.484 105.096 34.223 38.114 30.286 19.637 33.372 22.718

No PropinsiBulan

Januari Pebruari Maret April Mei Juni

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 104

Laporan Tahunan 2016

(Ton)

T R T R T R T R T R T R T R %1 Aceh 3.189 669 3.164 755 3.421 832 8.503 3.051 2.697 2.597 1.380 958 47.316 21.655 45,77 2 Sumatera Utara 620 144 1.450 200 1.679 68 1.005 35 647 42 775 79 14.780 5.044 34,12 3 Sumatera Barat 24 4 35 17 24 4 18 3 28 4 22 19 302 98 32,60 4 R i a u 800 1.030 811 492 316 228 336 297 291 123 310 49 4.160 2.669 64,16 5 J a m b i 2.689 926 3.409 1.225 1.630 1.069 954 908 550 807 677 1.290 14.064 10.487 74,57 6 Sumatera Selatan 3.461 2.409 3.382 4.171 3.868 3.294 3.014 2.908 4.541 3.331 1.458 1.496 27.390 22.285 81,36 7 Bengkulu 155 70 132 22 220 40 322 31 204 85 198 240 3.030 4.468 147,46 8 Lampung 576 339 1.420 763 1.182 1.252 566 954 322 1.036 362 822 9.260 9.816 106,01 9 Kep. Bangka Belitung - - - 1 - - - - - - - - 1 5 499,12

10 Kep. Riau 1 - 1 - 1 1 1 - 1 - 1 1 16 2 15,00 Sumatera 11.515 5.591 13.804 7.645 12.342 6.789 14.718 8.187 9.280 8.024 5.181 4.954 120.319 76.530 63,61

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 15.817 9.130 8.718 6.965 9.829 12.195 15.140 15.983 9.732 7.427 6.107 3.952 98.798 91.917 93,03 13 Jawa Tengah 4.312 3.405 4.785 6.674 16.520 16.911 12.835 8.900 8.886 1.674 862 5.664 117.460 108.728 92,57 14 DI Yogyakarta 72 666 1.943 3.233 2.223 1.351 1.187 239 347 369 24 144 18.580 16.676 89,75 15 Jawa Timur 19.371 27.458 10.227 7.214 41.985 33.278 86.165 49.997 29.586 33.295 6.445 3.175 336.799 285.680 84,82 16 Banten 2.148 507 2.421 1.020 1.480 106 2.491 11 2.033 196 326 67 13.667 4.029 29,48

Jawa 41.720 41.165 28.094 25.106 72.036 63.841 117.817 75.129 50.584 42.961 13.764 13.003 585.304 507.029 86,63 17 B a l i 1.239 683 1.408 2.097 834 1.642 972 1.034 925 398 611 44 7.950 6.860 86,29 18 Nusa Tenggara Barat 23.348 17.445 8.064 7.677 4.706 3.711 31.178 15.325 16.120 17.300 1.370 2.415 127.261 110.843 87,10 19 Nusa Tenggara Timur 459 78 1.567 645 1.127 1.712 697 425 188 111 1.141 173 10.630 6.038 56,80

Bali & NT 25.046 18.206 11.039 10.419 6.666 7.064 32.847 16.783 17.233 17.810 3.122 2.631 145.841 123.742 84,85 20 Kalimantan Barat 572 103 82 14 96 7 48 1 94 1 160 14 3.406 2.071 60,81 21 Kalimantan Tengah 766 13 555 304 1.252 704 277 547 239 127 413 127 5.592 2.578 46,10 22 Kalimantan Selatan 1.832 236 4.790 1.395 5.807 2.384 5.828 1.673 3.774 6.927 1.635 3.008 35.770 25.819 72,18 23 Kalimantan Timur 866 138 982 190 376 77 280 63 205 5 263 50 4.818 1.521 31,56 24 Kalimantan Utara 24 4 1.202 1 1.538 2 1.231 5 17 - 17 - 4.166 186 4,47

Kalimantan 4.060 494 7.610 1.905 9.068 3.173 7.663 2.290 4.328 7.060 2.487 3.200 53.752 32.175 59,86 25 Sulawesi Utara 1.982 985 3.339 1.667 2.411 2.974 1.180 2.639 574 1.398 2.689 2.215 21.638 15.851 73,26 26 Sulawesi Tengah 809 1.157 768 2.073 2.027 440 1.134 578 344 383 800 631 17.230 15.704 91,14 27 Sulawesi Selatan 3.519 2.490 8.329 3.581 4.980 1.432 5.317 900 9.993 2.783 8.657 992 103.533 62.388 60,26 28 Sulawesi Tenggara 1.075 115 1.600 766 1.871 972 3.229 1.443 2.588 852 1.941 705 19.540 15.603 79,85 29 Gorontalo 1.193 267 778 975 719 680 738 668 162 0 427 94 5.993 3.463 57,78 30 Sulawesi Barat 548 122 1.037 283 1.761 27 1.676 266 695 351 460 168 10.084 5.731 56,84

Sulawesi 9.128 5.136 15.850 9.346 13.769 6.526 13.275 6.495 14.355 5.767 14.973 4.804 178.018 118.740 66,70 31 Maluku 98 37 739 12 542 249 55 42 19 47 138 89 3.920 1.090 27,81 32 Maluku Utara 422 39 352 93 396 43 441 87 352 8 463 27 4.008 606 15,13 33 Papua Barat 195 15 275 290 517 110 310 104 272 58 528 26 4.058 1.092 26,92 34 Papua 309 100 400 260 470 76 398 52 386 120 544 703 4.780 2.455 51,35

Maluku & Papua 1.023 191 1.766 655 1.924 477 1.203 285 1.029 234 1.673 845 16.766 5.244 31,28 Luar Jawa 50.772 29.617 50.069 29.970 43.770 24.029 69.707 34.041 46.225 38.895 27.436 16.434 514.696 356.430 69,25 Indonesia 92.493 70.783 78.163 55.076 115.806 87.871 187.524 109.170 96.809 81.856 41.200 29.437 1.100.000 863.459 78,50

No ProvinsiBulan

Jan - DesJuli Agustus September Oktober November Desember

Keterangan : T = Target (Sasaran Indikatif Dit. Buakabi) R = Realisasi

Page 118: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 105

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 105

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Luas Tanam Kacang Tanah Tahun 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 260 155 199 167 273 157 168 60 255 170 344 147 2 Sumatera Utara 666 307 851 380 699 471 641 279 740 323 750 302 3 Sumatera Barat 484 257 516 276 503 295 506 282 503 227 512 250 4 Riau 101 46 118 38 128 141 132 245 101 75 84 46 5 Jambi 106 94 107 73 110 98 112 95 130 80 113 73 6 Sumatera Selatan 193 167 174 69 187 105 263 157 275 90 233 86 7 Bengkulu 245 188 221 127 211 211 222 104 241 132 366 160 8 Lampung 350 206 465 228 743 459 903 513 1.062 279 779 240 9 Kep. Bangka Belitung 33 26 28 15 30 19 30 17 26 18 24 10

10 Kepulauan Riau 16 13 12 8 15 5 15 7 17 5 14 4 Sumatera 2.454 1.458 2.691 1.380 2.898 1.960 2.992 1.758 3.350 1.398 3.218 1.318

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 2.317 1.979 6.818 2.186 5.169 6.065 3.347 3.353 1.649 1.833 1.525 1.150 13 Jawa Tengah 4.044 510 15.042 1.755 13.648 22.184 4.094 4.692 7.547 2.844 8.253 3.818 14 D.I. Yogyakarta 4.470 76 16.641 2.416 13.450 32.022 509 6.243 746 374 1.671 329 15 Jawa Timur 8.264 3.966 30.400 6.970 29.017 39.836 12.240 15.612 7.506 4.285 11.881 9.278 16 Banten 394 499 586 55 1.409 330 2.007 1.977 496 292 202 157

Jawa 19.489 7.030 69.487 13.382 62.693 100.437 22.198 31.876 17.943 9.628 23.531 14.732 17 Bali 455 536 334 171 435 155 463 293 519 760 799 399 18 Nusa Tenggara Barat 2.365 3.070 499 714 315 80 1.253 832 3.112 3.292 2.280 2.139 19 Nusa Tenggara Timur 4.375 5.822 1.343 2.355 714 145 1.737 118 632 38 118 87

Bali & NT 7.195 9.428 2.176 3.240 1.464 380 3.453 1.243 4.262 4.089 3.197 2.625 20 Kalimantan Barat 112 136 77 36 99 52 138 50 159 78 92 50 21 Kalimantan Tengah 68 35 46 39 56 32 57 28 72 22 70 23 22 Kalimantan Selatan 695 728 735 364 1.058 640 780 344 315 322 384 149 23 Kalimantan Timur 111 53 101 39 85 60 132 75 108 108 118 60 24 Kalimantan Utara 23 16 21 13 17 11 27 7 22 19 24 9

Kalimantan 1.009 967 978 491 1.315 795 1.134 504 676 549 690 291 25 Sulawesi Utara 707 288 595 277 541 290 642 280 856 378 374 248 26 Sulawesi Tengah 325 325 255 197 384 253 399 261 513 328 296 311 27 Sulawesi Selatan 1.037 2.822 784 1.149 1.175 532 1.320 1.064 1.174 1.932 1.180 2.400 28 Sulawesi Tenggara 790 401 179 138 375 103 1.322 701 674 553 226 202 29 Gorontalo 74 40 57 11 73 5 147 25 130 226 52 15 30 Sulawesi Barat 34 52 37 40 27 40 33 23 116 20 29 17

Sulawesi 2.967 3.927 1.907 1.811 2.576 1.222 3.862 2.354 3.463 3.436 2.157 3.193 31 Maluku 299 165 149 81 89 55 93 79 148 101 118 219 32 Maluku Utara 258 366 254 118 289 133 329 165 244 130 268 167 33 Papua Barat 67 114 38 30 38 14 43 21 46 34 50 18 34 Papua 224 233 177 121 123 100 119 114 152 272 142 155

Maluku & Papua 847 879 618 350 539 302 584 378 590 536 578 559 Luar Jawa 14.472 16.659 8.370 7.272 8.791 4.659 12.025 6.237 12.342 10.009 9.841 7.986 Indonesia 33.961 23.690 77.857 20.654 71.484 105.096 34.223 38.114 30.286 19.637 33.372 22.718

No PropinsiBulan

Januari Pebruari Maret April Mei Juni

Page 119: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 106 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 107

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Luas Panen Kacang Tanah Tahun 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R

1 Aceh 226 140 274 197 291 89 247 124 189 165 260 169

2 Sumatera Utara 597 287 617 263 556 205 632 224 809 451 664 358

3 Sumatera Barat 474 214 508 229 472 283 460 242 490 335 478 275

4 Riau 113 85 91 63 80 54 96 47 112 65 121 208

5 Jambi 98 37 98 50 85 62 101 83 101 98 105 76

6 Sumatera Selatan 350 94 349 268 229 175 183 135 165 103 178 95

7 Bengkulu 321 201 264 204 293 187 233 136 210 192 200 121

8 Lampung 783 97 1.236 453 759 637 332 200 442 267 706 397

9 Kep. Bangka Belitung 37 7 31 14 27 20 31 15 27 18 28 18

10 Kepulauan Riau 13 23 11 16 14 14 15 9 11 6 14 4 Sumatera 3.012 1.185 3.480 1.755 2.807 1.725 2.331 1.215 2.556 1.700 2.753 1.721

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - -

12 Jawa Barat 7.321 447 14.793 13.853 4.155 7.716 2.212 1.669 6.488 2.493 4.921 5.383

13 Jawa Tengah 6.115 2.639 21.186 15.564 2.838 7.572 3.861 808 14.309 10.370 12.984 13.105

14 D.I. Yogyakarta 3.028 166 11.138 12.731 460 7.465 4.258 26 15.821 15.581 12.789 21.642

15 Jawa Timur 4.870 494 20.664 11.219 9.666 16.348 7.884 4.172 28.913 7.965 27.600 41.374

16 Banten 367 82 2.120 1.079 1.528 2.221 376 352 559 192 1.340 379 Jawa 21.702 3.828 69.901 54.445 18.647 41.322 18.592 7.026 66.090 36.600 59.635 81.883

17 Bali 670 246 1.384 219 1.811 2.256 434 586 319 167 415 262

18 Nusa Tenggara Barat 358 162 1.098 44 6.471 3.843 2.252 4.676 479 482 304 129

19 Nusa Tenggara Timur 136 35 1.072 137 3.554 914 4.159 5.468 1.279 3.597 681 383 Bali & NT 1.164 442 3.554 400 11.836 7.013 6.845 10.730 2.077 4.247 1.400 774

20 Kalimantan Barat 102 77 56 100 49 38 107 53 73 47 94 46

21 Kalimantan Tengah 62 57 66 41 38 48 65 27 43 25 53 24

22 Kalimantan Selatan 321 119 1.985 1.582 1.948 2.358 663 273 700 648 1.006 745

23 Kalimantan Timur 107 33 89 53 79 61 105 42 96 66 81 69

24 Kalimantan Utara 21 10 18 8 16 13 22 9 20 17 16 13 Kalimantan 614 296 2.215 1.783 2.130 2.518 961 403 931 803 1.250 897

25 Sulawesi Utara 527 264 330 120 502 199 672 214 565 299 514 340

26 Sulawesi Tengah 301 84 449 226 324 553 309 300 242 308 365 219

27 Sulawesi Selatan 2.495 97 3.688 353 2.534 7.317 989 2.741 749 777 1.120 492

28 Sulawesi Tenggara 275 38 978 121 979 906 740 668 166 207 356 164

29 Gorontalo 52 4 179 22 111 14 69 37 54 15 70 15

30 Sulawesi Barat 33 29 25 34 31 11 32 26 35 24 26 16 Sulawesi 3.683 515 5.650 876 4.481 9.000 2.811 3.986 1.811 1.629 2.452 1.246

31 Maluku 43 42 97 39 156 98 284 172 142 129 84 96

32 Maluku Utara 291 54 272 119 315 158 245 142 241 116 275 118

33 Papua Barat 32 18 32 13 27 23 64 10 36 25 36 32

34 Papua 141 101 164 58 145 126 213 222 168 94 117 112 Maluku & Papua 507 215 566 229 642 404 806 546 587 363 512 359 Luar Jawa 8.980 2.653 15.463 5.043 21.896 20.661 13.754 16.879 7.963 8.741 8.367 4.995 Indonesia 30.682 6.481 85.364 59.489 40.543 61.982 32.345 23.906 74.053 45.341 68.002 86.878

No Propinsi Januari Pebruari Maret AprilBulan

Mei Juni

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 106

Laporan Tahunan 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R T R %1 Aceh 420 212 241 193 215 155 236 87 285 118 304 216 3.201 1.836 57,36 2 Sumatera Utara 1.027 588 977 448 938 346 621 253 641 220 578 149 9.128 4.066 44,54 3 Sumatera Barat 473 291 493 293 591 364 495 330 531 365 489 609 6.097 3.837 62,94 4 Riau 109 69 94 53 129 39 118 69 94 78 83 50 1.290 948 73,52 5 Jambi 100 117 76 87 98 101 101 92 102 72 89 68 1.242 1.050 84,53 6 Sumatera Selatan 180 70 150 123 186 152 365 227 365 107 241 161 2.811 1.514 53,84 7 Bengkulu 383 245 468 258 373 194 335 164 275 145 305 133 3.645 2.059 56,49 8 Lampung 305 128 252 119 321 210 817 611 1.296 336 792 211 8.084 3.539 43,78 9 Kep. Bangka Belitung 19 8 15 10 13 20 39 20 33 5 29 9 319 176 55,16

10 Kepulauan Riau 10 8 13 5 13 8 13 5 11 3 15 7 165 79 47,78 Sumatera 3.025 1.736 2.779 1.589 2.877 1.588 3.140 1.858 3.633 1.448 2.924 1.613 35.981 19.103 53,09

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 2.154 674 1.104 1.024 1.193 1.190 7.707 8.067 15.560 4.266 4.362 3.067 52.903 34.852 65,88 13 Jawa Tengah 5.943 5.276 3.184 4.507 1.565 2.891 6.418 11.042 22.281 5.584 2.987 1.306 95.006 66.409 69,90 14 D.I. Yogyakarta 2.252 1.631 1.798 3.161 1.199 886 3.176 15.954 11.712 4.746 472 207 58.094 68.046 117,13 15 Jawa Timur 11.815 8.939 3.187 16.721 1.330 1.298 5.094 7.902 21.717 16.731 10.140 4.836 152.591 136.373 89,37 16 Banten 161 302 90 148 82 719 386 699 2.229 1.182 1.607 494 9.648 6.853 71,03

Jawa 22.325 16.822 9.363 25.561 5.368 6.984 22.780 43.663 73.499 32.508 19.568 9.910 368.243 312.533 84,87 17 Bali 676 593 577 399 617 426 703 320 1.455 489 1.905 2.121 8.935 6.663 74,57 18 Nusa Tenggara Barat 3.277 2.333 2.561 3.392 957 1.883 368 355 1.151 548 6.806 7.051 24.943 25.688 102,99 19 Nusa Tenggara Timur 170 118 13 104 111 31 141 140 1.125 767 3.738 5.271 14.216 14.996 105,48

Bali & NT 4.122 3.043 3.151 3.895 1.685 2.341 1.211 815 3.730 1.804 12.449 14.443 48.094 47.347 98,45 20 Kalimantan Barat 92 48 95 83 135 83 104 57 59 78 51 29 1.216 779 64,12 21 Kalimantan Tengah 34 38 33 13 37 38 64 41 69 28 40 24 645 361 55,96 22 Kalimantan Selatan 575 235 398 952 123 259 336 1.109 2.087 1.148 2.049 832 9.534 7.081 74,27 23 Kalimantan Timur 80 66 81 73 93 65 109 64 94 18 83 48 1.194 727 60,88 24 Kalimantan Utara 16 19 17 14 19 31 22 18 19 - 17 - 244 157 64,26

Kalimantan 797 405 623 1.134 407 476 635 1.289 2.329 1.272 2.240 933 12.834 9.106 70,95 25 Sulawesi Utara 396 405 495 123 591 251 549 320 342 83 523 136 6.611 3.077 46,54 26 Sulawesi Tengah 281 251 251 177 334 272 311 229 468 375 341 271 4.156 3.250 78,21 27 Sulawesi Selatan 1.232 643 592 763 542 1.589 2.622 945 3.877 1.876 2.666 1.286 18.201 17.000 93,40 28 Sulawesi Tenggara 153 162 114 92 223 140 286 103 1.026 430 1.028 443 6.395 3.467 54,21 29 Gorontalo 25 10 16 3 13 18 50 93 189 54 118 12 946 512 54,13 30 Sulawesi Barat 23 46 22 10 22 37 35 45 27 27 33 23 437 380 86,88

Sulawesi 2.110 1.517 1.489 1.168 1.723 2.308 3.854 1.734 5.929 2.845 4.709 2.171 36.746 27.685 75,34 31 Maluku 76 57 53 69 95 94 42 111 102 144 163 164 1.428 1.337 93,65 32 Maluku Utara 242 134 302 147 399 99 297 103 286 134 331 242 3.499 1.939 55,42 33 Papua Barat 47 35 41 18 41 30 33 - 34 - 28 4 504 318 63,11 34 Papua 206 107 165 61 142 119 145 81 172 66 152 145 1.921 1.573 81,87

Maluku & Papua 570 333 561 295 677 342 518 295 594 344 675 555 7.352 5.167 70,29 Luar Jawa 10.625 7.034 8.603 8.080 7.369 7.055 9.358 5.991 16.216 7.712 22.997 19.714 141.007 108.408 76,88 Indonesia 32.950 23.856 17.965 33.641 12.737 14.039 32.138 49.654 89.714 40.220 42.564 29.624 509.250 420.941 82,66

No PropinsiBulan

Jan-DesJuli Agustus September Oktober November Desember

Keterangan : T = Target (Sasaran Indikatif Dit. Akabi) R = Realisasi (Data Percepatan Tanaman Pangan Tahun 2016)

Page 120: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 107

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 107

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Luas Panen Kacang Tanah Tahun 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R

1 Aceh 226 140 274 197 291 89 247 124 189 165 260 169

2 Sumatera Utara 597 287 617 263 556 205 632 224 809 451 664 358

3 Sumatera Barat 474 214 508 229 472 283 460 242 490 335 478 275

4 Riau 113 85 91 63 80 54 96 47 112 65 121 208

5 Jambi 98 37 98 50 85 62 101 83 101 98 105 76

6 Sumatera Selatan 350 94 349 268 229 175 183 135 165 103 178 95

7 Bengkulu 321 201 264 204 293 187 233 136 210 192 200 121

8 Lampung 783 97 1.236 453 759 637 332 200 442 267 706 397

9 Kep. Bangka Belitung 37 7 31 14 27 20 31 15 27 18 28 18

10 Kepulauan Riau 13 23 11 16 14 14 15 9 11 6 14 4 Sumatera 3.012 1.185 3.480 1.755 2.807 1.725 2.331 1.215 2.556 1.700 2.753 1.721

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - -

12 Jawa Barat 7.321 447 14.793 13.853 4.155 7.716 2.212 1.669 6.488 2.493 4.921 5.383

13 Jawa Tengah 6.115 2.639 21.186 15.564 2.838 7.572 3.861 808 14.309 10.370 12.984 13.105

14 D.I. Yogyakarta 3.028 166 11.138 12.731 460 7.465 4.258 26 15.821 15.581 12.789 21.642

15 Jawa Timur 4.870 494 20.664 11.219 9.666 16.348 7.884 4.172 28.913 7.965 27.600 41.374

16 Banten 367 82 2.120 1.079 1.528 2.221 376 352 559 192 1.340 379 Jawa 21.702 3.828 69.901 54.445 18.647 41.322 18.592 7.026 66.090 36.600 59.635 81.883

17 Bali 670 246 1.384 219 1.811 2.256 434 586 319 167 415 262

18 Nusa Tenggara Barat 358 162 1.098 44 6.471 3.843 2.252 4.676 479 482 304 129

19 Nusa Tenggara Timur 136 35 1.072 137 3.554 914 4.159 5.468 1.279 3.597 681 383 Bali & NT 1.164 442 3.554 400 11.836 7.013 6.845 10.730 2.077 4.247 1.400 774

20 Kalimantan Barat 102 77 56 100 49 38 107 53 73 47 94 46

21 Kalimantan Tengah 62 57 66 41 38 48 65 27 43 25 53 24

22 Kalimantan Selatan 321 119 1.985 1.582 1.948 2.358 663 273 700 648 1.006 745

23 Kalimantan Timur 107 33 89 53 79 61 105 42 96 66 81 69

24 Kalimantan Utara 21 10 18 8 16 13 22 9 20 17 16 13 Kalimantan 614 296 2.215 1.783 2.130 2.518 961 403 931 803 1.250 897

25 Sulawesi Utara 527 264 330 120 502 199 672 214 565 299 514 340

26 Sulawesi Tengah 301 84 449 226 324 553 309 300 242 308 365 219

27 Sulawesi Selatan 2.495 97 3.688 353 2.534 7.317 989 2.741 749 777 1.120 492

28 Sulawesi Tenggara 275 38 978 121 979 906 740 668 166 207 356 164

29 Gorontalo 52 4 179 22 111 14 69 37 54 15 70 15

30 Sulawesi Barat 33 29 25 34 31 11 32 26 35 24 26 16 Sulawesi 3.683 515 5.650 876 4.481 9.000 2.811 3.986 1.811 1.629 2.452 1.246

31 Maluku 43 42 97 39 156 98 284 172 142 129 84 96

32 Maluku Utara 291 54 272 119 315 158 245 142 241 116 275 118

33 Papua Barat 32 18 32 13 27 23 64 10 36 25 36 32

34 Papua 141 101 164 58 145 126 213 222 168 94 117 112 Maluku & Papua 507 215 566 229 642 404 806 546 587 363 512 359 Luar Jawa 8.980 2.653 15.463 5.043 21.896 20.661 13.754 16.879 7.963 8.741 8.367 4.995 Indonesia 30.682 6.481 85.364 59.489 40.543 61.982 32.345 23.906 74.053 45.341 68.002 86.878

No Propinsi Januari Pebruari Maret AprilBulan

Mei Juni

Page 121: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 108 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 109

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Produktivitas Kacang Tanah Tahun 2015

(Ku/Ha)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 13,20 12,90 13,20 12,90 13,20 12,90 13,20 12,90 13,57 12,12 13,57 12,12 2 Sumatera Utara 11,58 10,69 11,58 10,69 11,58 10,69 11,58 10,69 14,09 11,77 14,09 11,77 3 Sumatera Barat 11,63 14,49 11,63 14,49 11,63 14,49 11,63 14,49 16,11 13,69 16,11 13,69 4 Riau 10,85 9,26 10,85 9,26 10,85 9,26 10,85 9,26 12,39 9,62 12,39 9,62 5 Jambi 12,29 12,72 12,29 12,72 12,29 12,72 12,29 12,72 13,50 13,15 13,50 13,15 6 Sumatera Selatan 13,56 11,90 13,56 11,90 13,56 11,90 13,56 11,90 14,69 12,32 14,69 12,32 7 Bengkulu 10,40 9,10 10,40 9,10 10,40 9,10 10,40 9,10 12,37 10,45 12,37 10,45 8 Lampung 13,43 13,74 13,43 13,74 13,43 13,74 13,43 13,74 14,66 12,98 14,66 12,98 9 Kep. Bangka Belitung 12,25 12,29 12,25 12,29 12,25 12,29 12,25 12,29 10,45 6,53 10,45 6,53

10 Kepulauan Riau 11,62 4,61 11,62 4,61 11,62 4,61 11,62 4,61 12,42 11,52 12,42 11,52 Sumatera 12,08 11,17 12,08 11,17 12,08 11,17 12,08 11,17 13,43 11,42 13,43 11,42

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 17,16 17,35 17,16 17,35 17,16 17,35 17,16 17,35 16,59 16,69 16,59 16,69 13 Jawa Tengah 14,30 13,93 14,30 13,93 14,30 13,93 14,30 13,93 14,44 13,19 14,44 13,19 14 D.I. Yogyakarta 10,70 11,43 10,70 11,43 10,70 11,43 10,70 11,43 10,67 10,25 10,67 10,25 15 Jawa Timur 13,51 13,00 13,51 13,00 13,51 13,00 13,51 13,00 14,09 12,58 14,09 12,58 16 Banten 13,24 9,40 13,24 9,40 13,24 9,40 13,24 9,40 14,47 12,32 14,47 12,32

Jawa 13,78 13,77 13,78 13,77 13,78 13,77 13,78 13,77 14,05 12,46 14,05 12,46 17 Bali 12,92 8,44 12,92 8,44 12,92 8,44 12,92 8,44 13,47 10,21 13,47 10,21 18 Nusa Tenggara Barat 14,75 12,62 14,75 12,62 14,75 12,62 14,75 12,62 13,74 16,95 13,74 16,95 19 Nusa Tenggara Timur 12,42 8,28 12,42 8,28 12,42 8,28 12,42 8,28 12,86 10,08 12,86 10,08

Bali & NT 13,36 9,78 13,36 9,78 13,36 9,78 13,36 9,78 13,36 12,41 13,36 12,41 20 Kalimantan Barat 12,75 10,07 12,75 10,07 12,75 10,07 12,75 10,07 13,23 11,85 13,23 11,85 21 Kalimantan Tengah 11,90 11,39 11,90 11,39 11,90 11,39 11,90 11,39 12,25 11,76 12,25 11,76 22 Kalimantan Selatan 13,31 12,67 13,31 12,67 13,31 12,67 13,31 12,67 12,94 11,16 12,94 11,16 23 Kalimantan Timur 13,53 12,82 13,53 12,82 13,53 12,82 13,53 12,82 13,24 13,08 13,24 13,08 24 Kalimantan Utara 10,27 11,00 10,27 11,00 10,27 11,00 10,27 11,00 10,15 8,85 10,15 8,85

Kalimantan 12,35 11,59 12,35 11,59 12,35 11,59 12,35 11,59 12,36 11,34 12,36 11,34 25 Sulawesi Utara 14,09 12,65 14,09 12,65 14,09 12,65 14,09 12,65 14,12 11,20 14,12 11,20 26 Sulawesi Tengah 18,31 13,38 18,31 13,38 18,31 13,38 18,31 13,38 17,97 13,96 17,97 13,96 27 Sulawesi Selatan 15,02 15,45 15,02 15,45 15,02 15,45 15,02 15,45 16,86 13,16 16,86 13,16 28 Sulawesi Tenggara 8,57 8,23 8,57 8,23 8,57 8,23 8,57 8,23 7,83 6,60 7,83 6,60 29 Gorontalo 12,85 10,11 12,85 10,11 12,85 10,11 12,85 10,11 12,97 11,52 12,97 11,52 30 Sulawesi Barat 13,26 13,70 13,26 13,70 13,26 13,70 13,26 13,70 13,04 9,84 13,04 9,84

Sulawesi 13,68 12,25 13,68 12,25 13,68 12,25 13,68 12,25 13,80 11,05 13,80 11,05 31 Maluku 13,74 9,59 13,74 9,59 13,74 9,59 13,74 9,59 12,11 8,51 12,11 8,51 32 Maluku Utara 11,52 11,88 11,52 11,88 11,52 11,88 11,52 11,88 12,05 10,46 12,05 10,46 33 Papua Barat 10,92 10,95 10,92 10,95 10,92 10,95 10,92 10,95 11,00 11,33 11,00 11,33 34 Papua 10,53 11,32 10,53 11,32 10,53 11,32 10,53 11,32 10,51 10,63 10,51 10,63

Maluku & Papua 11,68 10,94 11,68 10,94 11,68 10,94 11,68 10,94 11,42 10,23 11,42 10,23 Luar Jawa 12,63 12,07 12,63 12,07 12,63 12,07 12,63 12,07 12,87 12,27 12,87 12,27 Indonesia 13,27 13,26 13,27 13,26 13,27 13,26 13,27 13,26 13,20 12,43 13,20 12,43

BulanNo Propinsi Januari Pebruari Maret April Mei Juni

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 108

Laporan Tahunan 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R T R %

1 Aceh 160 100 242 140 327 145 399 217 229 220 204 117 3.048 1.822 59,80

2 Sumatera Utara 609 344 703 264 712 382 975 286 928 560 891 392 8.693 4.014 46,17

3 Sumatera Barat 481 284 478 292 487 299 450 315 468 283 561 496 5.807 3.548 61,09

4 Riau 125 147 96 75 79 58 103 48 90 50 122 47 1.228 945 76,89

5 Jambi 106 83 123 104 107 67 95 106 72 72 93 82 1.183 920 77,72

6 Sumatera Selatan 250 161 261 103 221 93 171 71 143 122 177 198 2.677 1.619 60,45

7 Bengkulu 211 146 229 169 348 99 363 158 445 249 355 272 3.472 2.132 61,41

8 Lampung 858 474 1.008 372 740 195 290 137 239 143 305 274 7.699 3.646 47,35

9 Kep. Bangka Belitung 29 14 25 12 23 11 18 15 15 7 12 10 303 160 52,82

10 Kepulauan Riau 14 7 17 7 13 5 10 6 13 3 13 8 157 108 68,76 Sumatera 2.843 1.760 3.183 1.537 3.057 1.353 2.874 1.359 2.640 1.708 2.733 1.898 34.268 18.912 55,19

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - - - -

12 Jawa Barat 3.191 5.383 1.578 1.634 1.459 1.163 2.058 874 1.059 726 1.149 1.089 50.384 42.428 84,21

13 Jawa Tengah 3.909 13.105 7.190 2.289 7.860 5.432 5.665 4.485 3.044 4.968 1.519 1.580 90.482 81.917 90,53

14 D.I. Yogyakarta 485 21.642 720 356 1.599 1.043 2.152 3.200 1.720 1.443 1.157 2.944 55.328 88.240 159,49

15 Jawa Timur 11.631 41.374 7.163 5.640 11.319 9.955 11.257 7.652 3.061 16.250 1.295 1.910 145.325 164.352 113,09

16 Banten 1.908 379 473 198 194 314 155 344 88 196 81 406 9.189 6.141 66,83 Jawa 21.124 81.883 17.124 10.117 22.433 17.907 21.287 16.555 8.973 23.583 5.201 7.929 350.707 383.077 109,23

17 Bali 439 281 495 710 761 422 644 641 550 415 587 362 8.509 6.566 77,16

18 Nusa Tenggara Barat 1.191 1.593 2.961 3.086 2.171 1.477 3.118 2.361 2.438 3.646 914 2.005 23.755 23.504 98,95

19 Nusa Tenggara Timur 1.651 93 603 516 115 104 164 69 15 144 110 15 13.539 11.474 84,74 Bali & NT 3.281 1.967 4.059 4.311 3.048 2.004 3.926 3.071 3.003 4.205 1.611 2.381 45.804 41.544 90,70

20 Kalimantan Barat 131 49 152 151 88 72 88 39 90 45 128 92 1.158 808 69,82

21 Kalimantan Tengah 54 28 69 32 67 33 32 18 31 17 35 22 615 372 60,50

22 Kalimantan Selatan 741 470 301 349 367 134 548 336 380 806 120 239 9.080 8.059 88,76

23 Kalimantan Timur 125 69 102 88 112 62 76 51 77 16 88 39 1.138 647 56,84

24 Kalimantan Utara 26 5 21 20 23 10 16 5 16 3 18 1 232 114 49,12 Kalimantan 1.077 621 645 640 657 312 760 448 594 887 389 393 12.223 10.000 81,82

25 Sulawesi Utara 610 214 813 339 355 307 376 387 470 69 561 259 6.296 3.010 47,81

26 Sulawesi Tengah 379 215 487 393 281 298 267 191 238 201 317 226 3.958 3.212 81,15

27 Sulawesi Selatan 1.258 1.343 1.119 1.883 1.125 2.108 1.174 1.018 566 810 518 1.341 17.335 20.279 116,98

28 Sulawesi Tenggara 1.256 359 645 881 218 190 149 153 112 97 216 100 6.090 3.883 63,77

29 Gorontalo 140 62 124 169 50 9 24 13 15 9 12 23 901 392 43,50

30 Sulawesi Barat 31 61 110 30 28 20 22 36 21 32 22 24 417 343 82,35 Sulawesi 3.673 2.253 3.298 3.695 2.057 2.932 2.012 1.797 1.422 1.219 1.645 1.973 34.996 31.118 88,92

31 Maluku 89 57 140 155 112 84 72 90 51 78 90 82 1.360 1.121 82,39

32 Maluku Utara 312 134 232 132 254 135 230 85 287 48 379 75 3.332 1.316 39,50

33 Papua Barat 41 26 44 165 47 25 44 1 39 - 39 13 480 351 73,07

34 Papua 113 100 144 307 135 155 195 117 157 62 135 100 1.829 1.553 84,92 Maluku & Papua 555 317 560 759 549 399 541 293 533 188 643 270 7.002 4.341 62,00 Luar Jawa 11.429 6.917 11.745 10.941 9.369 6.998 10.113 6.967 8.193 8.206 7.021 6.914 134.293 105.916 78,87 Indonesia 32.553 88.800 28.869 21.058 31.801 24.905 31.400 23.522 17.165 31.789 12.222 14.843 485.000 488.993 100,82

No PropinsiBulan

Jan-DesDesemberJuli Agustus September Oktober November

Keterangan : T = Target (Sasaran Indikatif Dit. Akabi) R = Realisasi (Data Percepatan Tanaman Pangan Tahun 2016)

Page 122: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 109

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 109

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Produktivitas Kacang Tanah Tahun 2015

(Ku/Ha)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 13,20 12,90 13,20 12,90 13,20 12,90 13,20 12,90 13,57 12,12 13,57 12,12 2 Sumatera Utara 11,58 10,69 11,58 10,69 11,58 10,69 11,58 10,69 14,09 11,77 14,09 11,77 3 Sumatera Barat 11,63 14,49 11,63 14,49 11,63 14,49 11,63 14,49 16,11 13,69 16,11 13,69 4 Riau 10,85 9,26 10,85 9,26 10,85 9,26 10,85 9,26 12,39 9,62 12,39 9,62 5 Jambi 12,29 12,72 12,29 12,72 12,29 12,72 12,29 12,72 13,50 13,15 13,50 13,15 6 Sumatera Selatan 13,56 11,90 13,56 11,90 13,56 11,90 13,56 11,90 14,69 12,32 14,69 12,32 7 Bengkulu 10,40 9,10 10,40 9,10 10,40 9,10 10,40 9,10 12,37 10,45 12,37 10,45 8 Lampung 13,43 13,74 13,43 13,74 13,43 13,74 13,43 13,74 14,66 12,98 14,66 12,98 9 Kep. Bangka Belitung 12,25 12,29 12,25 12,29 12,25 12,29 12,25 12,29 10,45 6,53 10,45 6,53

10 Kepulauan Riau 11,62 4,61 11,62 4,61 11,62 4,61 11,62 4,61 12,42 11,52 12,42 11,52 Sumatera 12,08 11,17 12,08 11,17 12,08 11,17 12,08 11,17 13,43 11,42 13,43 11,42

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 17,16 17,35 17,16 17,35 17,16 17,35 17,16 17,35 16,59 16,69 16,59 16,69 13 Jawa Tengah 14,30 13,93 14,30 13,93 14,30 13,93 14,30 13,93 14,44 13,19 14,44 13,19 14 D.I. Yogyakarta 10,70 11,43 10,70 11,43 10,70 11,43 10,70 11,43 10,67 10,25 10,67 10,25 15 Jawa Timur 13,51 13,00 13,51 13,00 13,51 13,00 13,51 13,00 14,09 12,58 14,09 12,58 16 Banten 13,24 9,40 13,24 9,40 13,24 9,40 13,24 9,40 14,47 12,32 14,47 12,32

Jawa 13,78 13,77 13,78 13,77 13,78 13,77 13,78 13,77 14,05 12,46 14,05 12,46 17 Bali 12,92 8,44 12,92 8,44 12,92 8,44 12,92 8,44 13,47 10,21 13,47 10,21 18 Nusa Tenggara Barat 14,75 12,62 14,75 12,62 14,75 12,62 14,75 12,62 13,74 16,95 13,74 16,95 19 Nusa Tenggara Timur 12,42 8,28 12,42 8,28 12,42 8,28 12,42 8,28 12,86 10,08 12,86 10,08

Bali & NT 13,36 9,78 13,36 9,78 13,36 9,78 13,36 9,78 13,36 12,41 13,36 12,41 20 Kalimantan Barat 12,75 10,07 12,75 10,07 12,75 10,07 12,75 10,07 13,23 11,85 13,23 11,85 21 Kalimantan Tengah 11,90 11,39 11,90 11,39 11,90 11,39 11,90 11,39 12,25 11,76 12,25 11,76 22 Kalimantan Selatan 13,31 12,67 13,31 12,67 13,31 12,67 13,31 12,67 12,94 11,16 12,94 11,16 23 Kalimantan Timur 13,53 12,82 13,53 12,82 13,53 12,82 13,53 12,82 13,24 13,08 13,24 13,08 24 Kalimantan Utara 10,27 11,00 10,27 11,00 10,27 11,00 10,27 11,00 10,15 8,85 10,15 8,85

Kalimantan 12,35 11,59 12,35 11,59 12,35 11,59 12,35 11,59 12,36 11,34 12,36 11,34 25 Sulawesi Utara 14,09 12,65 14,09 12,65 14,09 12,65 14,09 12,65 14,12 11,20 14,12 11,20 26 Sulawesi Tengah 18,31 13,38 18,31 13,38 18,31 13,38 18,31 13,38 17,97 13,96 17,97 13,96 27 Sulawesi Selatan 15,02 15,45 15,02 15,45 15,02 15,45 15,02 15,45 16,86 13,16 16,86 13,16 28 Sulawesi Tenggara 8,57 8,23 8,57 8,23 8,57 8,23 8,57 8,23 7,83 6,60 7,83 6,60 29 Gorontalo 12,85 10,11 12,85 10,11 12,85 10,11 12,85 10,11 12,97 11,52 12,97 11,52 30 Sulawesi Barat 13,26 13,70 13,26 13,70 13,26 13,70 13,26 13,70 13,04 9,84 13,04 9,84

Sulawesi 13,68 12,25 13,68 12,25 13,68 12,25 13,68 12,25 13,80 11,05 13,80 11,05 31 Maluku 13,74 9,59 13,74 9,59 13,74 9,59 13,74 9,59 12,11 8,51 12,11 8,51 32 Maluku Utara 11,52 11,88 11,52 11,88 11,52 11,88 11,52 11,88 12,05 10,46 12,05 10,46 33 Papua Barat 10,92 10,95 10,92 10,95 10,92 10,95 10,92 10,95 11,00 11,33 11,00 11,33 34 Papua 10,53 11,32 10,53 11,32 10,53 11,32 10,53 11,32 10,51 10,63 10,51 10,63

Maluku & Papua 11,68 10,94 11,68 10,94 11,68 10,94 11,68 10,94 11,42 10,23 11,42 10,23 Luar Jawa 12,63 12,07 12,63 12,07 12,63 12,07 12,63 12,07 12,87 12,27 12,87 12,27 Indonesia 13,27 13,26 13,27 13,26 13,27 13,26 13,27 13,26 13,20 12,43 13,20 12,43

BulanNo Propinsi Januari Pebruari Maret April Mei Juni

Page 123: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 110 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 111

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Produksi Kacang Tanah Tahun 2016

(Ton)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 299 181 362 254 385 115 326 160 257 200 352 205 2 Sumatera Utara 682 307 705 281 634 219 722 239 1.129 531 925 421 3 Sumatera Barat 550 310 589 332 547 409 533 351 787 458 768 376 4 Riau 122 79 98 58 86 50 103 44 139 63 150 200 5 Jambi 120 47 120 64 105 79 124 106 137 129 141 100 6 Sumatera Selatan 479 112 478 319 314 208 253 160 247 127 265 117 7 Bengkulu 337 183 278 185 309 170 246 124 263 200 251 126 8 Lampung 1.048 134 1.657 622 1.017 875 443 275 644 347 1.031 515 9 Kep. Bangka Belitung 46 9 38 17 33 25 38 19 28 11 30 12

10 Kepulauan Riau 15 11 12 7 16 6 18 4 14 7 18 5 Sumatera 3.697 1.370 4.338 2.138 3.445 2.156 2.807 1.481 3.646 2.073 3.931 2.077

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 12.492 775 25.313 24.035 7.058 13.388 3.725 2.895 10.692 4.160 8.093 8.984 13 Jawa Tengah 8.788 3.677 30.339 21.680 4.101 10.548 5.564 1.126 20.706 13.678 18.792 17.285 14 D.I. Yogyakarta 3.345 190 12.023 14.551 598 8.532 4.662 30 16.986 15.971 13.752 22.183 15 Jawa Timur 6.577 642 27.915 14.584 13.056 21.252 10.649 5.423 40.736 10.019 38.885 52.049 16 Banten 494 77 2.814 1.014 2.032 2.088 506 331 817 236 1.948 466

Jawa 31.696 5.360 98.404 75.865 26.845 55.807 25.105 9.805 89.937 44.064 81.470 100.968 17 Bali 872 207 1.795 185 2.348 1.904 568 494 438 171 566 267 18 Nusa Tenggara Barat 506 204 1.597 55 9.521 4.850 3.298 5.901 635 818 395 219 19 Nusa Tenggara Timur 183 29 1.345 113 4.428 756 5.180 4.528 1.658 3.626 890 386

Bali & NT 1.561 440 4.737 354 16.297 7.511 9.046 10.923 2.731 4.614 1.852 872 20 Kalimantan Barat 130 77 72 101 62 38 136 53 96 56 124 55 21 Kalimantan Tengah 74 65 78 47 45 55 77 31 53 29 65 28 22 Kalimantan Selatan 414 151 2.628 2.004 2.579 2.988 868 346 892 723 1.288 831 23 Kalimantan Timur 145 42 121 67 107 78 142 53 127 86 107 90 24 Kalimantan Utara 22 11 19 9 17 14 22 10 20 15 17 12

Kalimantan 785 347 2.918 2.228 2.810 3.174 1.245 492 1.188 910 1.600 1.016 25 Sulawesi Utara 741 333 464 152 706 252 945 271 796 334 724 381 26 Sulawesi Tengah 552 112 825 303 594 739 567 401 436 429 659 305 27 Sulawesi Selatan 3.765 150 5.556 545 3.823 11.305 1.503 4.235 1.280 1.022 1.906 647 28 Sulawesi Tenggara 239 31 841 100 842 746 637 550 133 137 282 108 29 Gorontalo 66 4 229 22 141 14 87 37 68 17 88 17 30 Sulawesi Barat 44 40 34 47 42 15 43 36 47 24 34 16

Sulawesi 5.406 670 7.948 1.168 6.148 13.071 3.782 5.529 2.761 1.963 3.693 1.475 31 Maluku 57 40 131 37 211 94 387 165 169 110 99 82 32 Maluku Utara 334 64 313 141 363 188 282 169 290 121 331 124 33 Papua Barat 35 20 35 14 29 25 70 11 40 28 39 36 34 Papua 148 114 173 66 152 143 224 251 177 100 123 119

Maluku & Papua 575 238 652 259 755 449 963 596 676 359 593 361 Luar Jawa 12.024 3.066 20.593 6.146 29.456 26.361 17.844 19.022 11.001 9.919 11.669 5.801 Indonesia 43.720 8.426 118.997 82.011 56.301 82.168 42.950 28.826 100.938 53.983 93.139 106.769

Mei JuniBulan

No Propinsi Januari Pebruari Maret April

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 110

Laporan Tahunan 2016

(Ku/Ha)

T R T R T R T R T R T R T R %1 Aceh 13,57 12,12 13,57 12,12 13,57 13,03 13,57 13,03 13,57 13,03 13,57 13,03 13,45 12,70 94,45 2 Sumatera Utara 14,09 11,77 14,09 11,77 14,10 12,23 14,10 12,23 14,10 12,23 14,10 12,23 13,26 11,70 88,26 3 Sumatera Barat 16,11 13,69 16,11 13,69 18,68 14,73 18,68 14,73 18,68 14,73 18,68 14,73 15,47 14,34 92,68 4 Riau 12,39 9,62 12,39 9,62 11,83 9,81 11,83 9,81 11,83 9,81 11,83 9,81 11,69 9,57 81,86 5 Jambi 13,50 13,15 13,50 13,15 14,02 12,69 14,02 12,69 14,02 12,69 14,02 12,69 13,27 12,89 97,14 6 Sumatera Selatan 14,69 12,32 14,69 12,32 15,89 12,88 15,89 12,88 15,89 12,88 15,89 12,88 14,71 12,27 83,40 7 Bengkulu 12,37 10,45 12,37 10,45 10,83 7,63 10,83 7,63 10,83 7,63 10,83 7,63 11,20 9,01 80,45 8 Lampung 14,66 12,98 14,66 12,98 13,65 12,02 13,65 12,02 13,65 12,02 13,65 12,02 13,91 13,13 94,37 9 Kep. Bangka Belitung 10,45 6,53 10,45 6,53 12,05 9,65 12,05 9,65 12,05 9,65 12,05 9,65 11,58 9,34 - 10 Kepulauan Riau 12,42 11,52 12,42 11,52 12,62 17,38 12,62 17,38 12,62 17,38 12,62 17,38 12,22 8,37 -

Sumatera 13,43 11,42 13,43 11,42 13,72 12,21 13,72 12,21 13,72 12,21 13,72 12,21 13,08 11,33 86,66 11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 16,59 16,69 16,59 16,69 16,42 17,39 16,42 17,39 16,42 17,39 16,42 17,39 16,72 17,13 102,43 13 Jawa Tengah 14,44 13,19 14,44 13,19 14,86 15,86 14,86 15,86 14,86 15,86 14,86 15,86 14,53 13,99 96,26 14 D.I. Yogyakarta 10,67 10,25 10,67 10,25 11,71 12,68 11,71 12,68 11,71 12,68 11,71 12,68 11,03 10,89 98,76 15 Jawa Timur 14,09 12,58 14,09 12,58 14,21 16,52 14,21 16,52 14,21 16,52 14,21 16,52 13,94 13,57 97,37 16 Banten 14,47 12,32 14,47 12,32 14,21 11,13 14,21 11,13 14,21 11,13 14,21 11,13 13,97 10,70 76,57

Jawa 14,05 12,46 14,05 12,46 14,28 15,75 14,28 15,75 14,28 15,75 14,28 15,75 14,04 13,48 96,02 17 Bali 13,47 10,21 13,47 10,21 13,74 12,26 13,74 12,26 13,74 12,26 13,74 12,26 13,38 9,95 74,38 18 Nusa Tenggara Barat 13,74 16,95 13,74 16,95 14,38 15,64 14,38 15,64 14,38 15,64 14,38 15,64 14,29 14,78 103,43 19 Nusa Tenggara Timur 12,86 10,08 12,86 10,08 12,80 11,78 12,80 11,78 12,80 11,78 12,80 11,78 12,69 9,05 71,30

Bali & NT 13,36 12,41 13,36 12,41 13,64 13,23 13,64 13,23 13,64 13,23 13,64 13,23 13,45 11,35 84,40 20 Kalimantan Barat 13,23 11,85 13,23 11,85 12,25 12,08 12,25 12,08 12,25 12,08 12,25 12,08 12,74 11,37 89,22 21 Kalimantan Tengah 12,25 11,76 12,25 11,76 12,25 11,22 12,25 11,22 12,25 11,22 12,25 11,22 12,13 11,46 94,45 22 Kalimantan Selatan 12,94 11,16 12,94 11,16 12,37 12,60 12,37 12,60 12,37 12,60 12,37 12,60 12,87 12,23 95,00 23 Kalimantan Timur 13,24 13,08 13,24 13,08 13,41 13,13 13,41 13,13 13,41 13,13 13,41 13,13 13,39 13,02 97,21 24 Kalimantan Utara 10,15 8,85 10,15 8,85 11,06 15,00 11,06 15,00 11,06 15,00 11,06 15,00 10,49 11,92 113,60

Kalimantan 12,36 11,34 12,36 11,34 12,27 12,81 12,27 12,81 12,27 12,81 12,27 12,81 12,33 11,86 96,22 25 Sulawesi Utara 14,12 11,20 14,12 11,20 13,33 11,45 13,33 11,45 13,33 11,45 13,33 11,45 13,85 11,65 84,14 26 Sulawesi Tengah 17,97 13,96 17,97 13,96 19,23 15,09 19,23 15,09 19,23 15,09 19,23 15,09 18,50 14,03 75,82 27 Sulawesi Selatan 16,86 13,16 16,86 13,16 14,75 13,77 14,75 13,77 14,75 13,77 14,75 13,77 15,54 14,51 93,35 28 Sulawesi Tenggara 7,83 6,60 7,83 6,60 8,62 9,07 8,62 9,07 8,62 9,07 8,62 9,07 8,34 7,77 93,17 29 Gorontalo 12,97 11,52 12,97 11,52 11,85 12,22 11,85 12,22 11,85 12,22 11,85 12,22 12,56 11,37 90,55 30 Sulawesi Barat 13,04 9,84 13,04 9,84 14,10 19,46 14,10 19,46 14,10 19,46 14,10 19,46 13,47 14,44 107,23

Sulawesi 13,80 11,05 13,80 11,05 13,65 12,78 13,65 12,78 13,65 12,78 13,65 12,78 13,71 12,28 89,57 31 Maluku 12,11 8,51 12,11 8,51 11,37 9,82 11,37 9,82 11,37 9,82 11,37 9,82 12,41 9,21 74,24 32 Maluku Utara 12,05 10,46 12,05 10,46 12,59 8,37 12,59 8,37 12,59 8,37 12,59 8,37 12,05 9,91 82,22 33 Papua Barat 11,00 11,33 11,00 11,33 11,34 10,76 11,34 10,76 11,34 10,76 11,34 10,76 11,09 11,11 100,21 34 Papua 10,51 10,63 10,51 10,63 11,51 11,37 11,51 11,37 11,51 11,37 11,51 11,37 10,85 11,06 101,94

Maluku & Papua 11,42 10,23 11,42 10,23 11,70 10,08 11,70 10,08 11,70 10,08 11,70 10,08 11,60 11,57 99,74 Luar Jawa 12,87 12,27 12,87 12,27 13,00 13,40 13,00 13,40 13,00 13,40 13,00 13,40 12,83 12,49 97,33 Indonesia 13,20 12,43 13,20 12,43 15,30 14,95 15,30 14,95 15,30 14,95 15,30 14,95 13,92 13,23 95,02

September OktoberBulan

Jan-DesNo Propinsi November DesemberJuli Agustus

Keterangan : T = Target (Sasaran Indikatif Dit. Akabi) R = Realisasi (ARAM II 2016, BPS)

Page 124: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 111

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 111

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Produksi Kacang Tanah Tahun 2016

(Ton)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 299 181 362 254 385 115 326 160 257 200 352 205 2 Sumatera Utara 682 307 705 281 634 219 722 239 1.129 531 925 421 3 Sumatera Barat 550 310 589 332 547 409 533 351 787 458 768 376 4 Riau 122 79 98 58 86 50 103 44 139 63 150 200 5 Jambi 120 47 120 64 105 79 124 106 137 129 141 100 6 Sumatera Selatan 479 112 478 319 314 208 253 160 247 127 265 117 7 Bengkulu 337 183 278 185 309 170 246 124 263 200 251 126 8 Lampung 1.048 134 1.657 622 1.017 875 443 275 644 347 1.031 515 9 Kep. Bangka Belitung 46 9 38 17 33 25 38 19 28 11 30 12

10 Kepulauan Riau 15 11 12 7 16 6 18 4 14 7 18 5 Sumatera 3.697 1.370 4.338 2.138 3.445 2.156 2.807 1.481 3.646 2.073 3.931 2.077

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 12.492 775 25.313 24.035 7.058 13.388 3.725 2.895 10.692 4.160 8.093 8.984 13 Jawa Tengah 8.788 3.677 30.339 21.680 4.101 10.548 5.564 1.126 20.706 13.678 18.792 17.285 14 D.I. Yogyakarta 3.345 190 12.023 14.551 598 8.532 4.662 30 16.986 15.971 13.752 22.183 15 Jawa Timur 6.577 642 27.915 14.584 13.056 21.252 10.649 5.423 40.736 10.019 38.885 52.049 16 Banten 494 77 2.814 1.014 2.032 2.088 506 331 817 236 1.948 466

Jawa 31.696 5.360 98.404 75.865 26.845 55.807 25.105 9.805 89.937 44.064 81.470 100.968 17 Bali 872 207 1.795 185 2.348 1.904 568 494 438 171 566 267 18 Nusa Tenggara Barat 506 204 1.597 55 9.521 4.850 3.298 5.901 635 818 395 219 19 Nusa Tenggara Timur 183 29 1.345 113 4.428 756 5.180 4.528 1.658 3.626 890 386

Bali & NT 1.561 440 4.737 354 16.297 7.511 9.046 10.923 2.731 4.614 1.852 872 20 Kalimantan Barat 130 77 72 101 62 38 136 53 96 56 124 55 21 Kalimantan Tengah 74 65 78 47 45 55 77 31 53 29 65 28 22 Kalimantan Selatan 414 151 2.628 2.004 2.579 2.988 868 346 892 723 1.288 831 23 Kalimantan Timur 145 42 121 67 107 78 142 53 127 86 107 90 24 Kalimantan Utara 22 11 19 9 17 14 22 10 20 15 17 12

Kalimantan 785 347 2.918 2.228 2.810 3.174 1.245 492 1.188 910 1.600 1.016 25 Sulawesi Utara 741 333 464 152 706 252 945 271 796 334 724 381 26 Sulawesi Tengah 552 112 825 303 594 739 567 401 436 429 659 305 27 Sulawesi Selatan 3.765 150 5.556 545 3.823 11.305 1.503 4.235 1.280 1.022 1.906 647 28 Sulawesi Tenggara 239 31 841 100 842 746 637 550 133 137 282 108 29 Gorontalo 66 4 229 22 141 14 87 37 68 17 88 17 30 Sulawesi Barat 44 40 34 47 42 15 43 36 47 24 34 16

Sulawesi 5.406 670 7.948 1.168 6.148 13.071 3.782 5.529 2.761 1.963 3.693 1.475 31 Maluku 57 40 131 37 211 94 387 165 169 110 99 82 32 Maluku Utara 334 64 313 141 363 188 282 169 290 121 331 124 33 Papua Barat 35 20 35 14 29 25 70 11 40 28 39 36 34 Papua 148 114 173 66 152 143 224 251 177 100 123 119

Maluku & Papua 575 238 652 259 755 449 963 596 676 359 593 361 Luar Jawa 12.024 3.066 20.593 6.146 29.456 26.361 17.844 19.022 11.001 9.919 11.669 5.801 Indonesia 43.720 8.426 118.997 82.011 56.301 82.168 42.950 28.826 100.938 53.983 93.139 106.769

Mei JuniBulan

No Propinsi Januari Pebruari Maret April

Page 125: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 112 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 113

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Luas Tanam Kacang Hijau Tahun 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 78 45 65 28 101 147 96 308 133 405 180 100 2 Sumatera Utara 340 892 570 1.095 300 383 202 125 229 125 219 129 3 Sumatera Barat 67 16 73 17 75 22 73 24 68 21 69 21 4 Riau 54 9 79 17 144 172 89 247 56 40 77 20 5 Jambi 20 17 22 10 28 21 26 37 45 19 34 10 6 Sumatera Selatan 67 23 77 18 143 26 188 138 511 76 203 166 7 Bengkulu 140 38 155 25 141 36 136 37 124 32 144 22 8 Lampung 199 96 238 69 316 192 517 165 436 143 354 97 9 Kep. Bangka Belitung - - - - - - - - - - - -

10 Kepulauan Riau - 1 - - - - - - - - - - Sumatera 965 1.137 1.279 1.279 1.249 998 1.328 1.081 1.602 861 1.279 565

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 170 162 799 101 1.518 549 938 831 250 81 265 119 13 Jawa Tengah 1.478 154 2.905 766 1.488 1.453 912 1.069 5.122 2.041 32.314 17.986 14 D.I. Yogyakarta 15 1 152 37 103 180 29 18 50 23 140 79 15 Jawa Timur 5.707 134 17.513 1.490 7.115 12.451 2.947 4.304 2.022 1.560 4.609 2.683 16 Banten 29 42 28 7 186 25 324 96 153 36 87 63

Jawa 7.400 492 21.396 2.401 10.410 14.658 5.150 6.318 7.597 3.740 37.415 20.930 17 Bali 1 6 10 - 23 10 61 21 181 114 87 166 18 Nusa Tenggara Barat 213 113 3.771 364 4.604 1.173 3.262 5.087 2.390 13.077 5.236 10.307 19 Nusa Tenggara Timur 2.813 2.518 3.310 3.759 1.123 996 758 94 1.772 899 2.222 1.754

Bali & NT 3.026 2.637 7.090 4.123 5.750 2.179 4.081 5.202 4.343 14.090 7.545 12.227 20 Kalimantan Barat 10 2 291 29 483 1.437 67 1.168 22 18 8 12 21 Kalimantan Tengah 10 2 12 - 13 4 15 4 16 6 16 2 22 Kalimantan Selatan 115 25 89 52 30 48 109 25 110 102 187 75 23 Kalimantan Timur 38 15 31 10 28 15 32 30 35 25 40 25 24 Kalimantan Utara 13 5 11 6 10 7 11 2 12 5 14 6

Kalimantan 187 49 434 97 564 1.511 235 1.229 195 156 265 120 25 Sulawesi Utara 148 51 162 86 104 112 197 71 222 299 89 57 26 Sulawesi Tengah 110 180 112 42 100 45 121 51 112 45 135 96 27 Sulawesi Selatan 1.452 2.873 2.260 2.393 1.149 1.438 439 151 702 1.127 550 633 28 Sulawesi Tenggara 203 110 129 58 114 87 152 83 169 115 131 89 29 Gorontalo 13 2 11 1 17 4 21 3 23 77 12 - 30 Sulawesi Barat 49 36 41 21 43 17 63 28 68 11 52 21

Sulawesi 1.975 3.252 2.715 2.601 1.527 1.703 994 386 1.296 1.674 970 895 31 Maluku 122 87 60 36 32 17 140 34 255 66 134 200 32 Maluku Utara 19 84 26 75 32 72 40 62 32 80 32 79 33 Papua Barat 30 19 13 12 16 1 16 1 25 2 17 16 34 Papua 81 39 67 21 59 11 59 14 84 58 87 8

Maluku & Papua 253 229 166 144 139 101 256 111 397 206 269 302 Luar Jawa 6.406 7.304 11.684 8.244 9.228 6.491 6.893 8.008 7.834 16.987 10.327 14.110 Indonesia 13.805 7.796 33.080 10.645 19.638 21.149 12.042 14.326 15.431 20.727 47.743 35.039

Januari Pebruari MaretPropinsiNo April Mei JuniBulan

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 112

Laporan Tahunan 2016

(Ton)

T R T R T R T R T R T R T R %1 Aceh 217 121 328 169 443 189 542 282 310 287 277 152 4.099 2.315 56,48 2 Sumatera Utara 848 405 981 310 995 467 1.365 350 1.299 685 1.246 479 11.531 4.693 40,70 3 Sumatera Barat 773 389 768 400 907 440 838 465 872 417 1.047 731 8.981 5.079 56,55 4 Riau 155 141 119 72 93 57 122 47 105 49 144 46 1.436 904 62,94 5 Jambi 143 109 166 136 150 84 133 135 100 91 130 104 1.569 1.185 75,47 6 Sumatera Selatan 371 199 388 127 355 120 275 92 231 157 285 256 3.940 1.993 50,58 7 Bengkulu 265 152 287 177 381 75 397 120 486 190 388 208 3.887 1.911 49,16 8 Lampung 1.255 616 1.475 483 1.007 234 392 165 324 171 413 329 10.708 4.766 44,51 9 Kep. Bangka Belitung 30 9 26 8 28 10 22 15 18 7 15 10 351 150 42,74

10 Kepulauan Riau 17 8 21 8 17 9 12 10 16 5 16 14 191 94 49,09 Sumatera 4.074 2.149 4.559 1.890 4.376 1.686 4.099 1.679 3.761 2.058 3.961 2.330 46.695 23.089 49,45

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 5.222 8.984 2.546 2.727 2.325 2.022 3.308 1.519 1.668 1.263 1.816 1.894 84.258 72.645 86,22 13 Jawa Tengah 5.688 17.285 10.425 3.020 11.723 8.615 8.462 7.114 4.567 7.879 2.299 2.505 131.454 114.411 87,04 14 D.I. Yogyakarta 623 22.183 874 365 1.978 1.323 2.625 4.058 2.119 1.830 1.460 3.733 61.043 94.948 155,54 15 Jawa Timur 16.386 52.049 10.090 7.095 16.082 16.445 15.994 12.642 4.347 26.845 1.838 3.155 202.556 222.200 109,70 16 Banten 2.769 466 692 244 284 349 228 383 133 218 123 452 12.839 6.325 49,26

Jawa 30.687 100.968 24.628 13.450 32.393 28.755 30.616 25.715 12.834 38.034 7.536 11.740 492.151 510.530 103,73 17 Bali 599 286 674 725 1.054 518 892 785 763 509 814 444 11.383 6.495 57,06 18 Nusa Tenggara Barat 1.613 2.700 4.046 5.231 3.099 2.310 4.461 3.693 3.483 5.702 1.292 3.135 33.947 34.819 102,57 19 Nusa Tenggara Timur 2.137 94 790 520 161 123 224 81 34 169 154 18 17.184 10.442 60,77

Bali & NT 4.350 3.080 5.510 6.475 4.314 2.951 5.577 4.560 4.279 6.380 2.260 3.596 62.514 51.756 82,79 20 Kalimantan Barat 174 58 200 179 107 87 107 47 110 54 157 111 1.475 916 62,10 21 Kalimantan Tengah 66 33 84 38 82 37 40 20 38 19 43 25 745 426 57,20 22 Kalimantan Selatan 945 524 376 389 440 169 664 423 457 1.015 134 301 11.685 9.866 84,43 23 Kalimantan Timur 166 90 135 115 151 82 102 66 103 20 119 51 1.524 842 55,26 24 Kalimantan Utara 26 4 21 18 25 15 17 8 17 5 20 2 243 121 49,82

Kalimantan 1.376 710 817 739 806 390 930 564 725 1.114 472 489 15.673 12.172 77,66 25 Sulawesi Utara 859 240 1.146 379 472 352 500 443 625 79 746 297 8.721 3.512 40,27 26 Sulawesi Tengah 682 300 877 549 542 449 515 288 460 304 611 340 7.321 4.520 61,73 27 Sulawesi Selatan 2.138 1.767 1.904 2.478 1.676 2.903 1.749 1.401 852 1.116 781 1.847 26.932 29.415 109,22 28 Sulawesi Tenggara 986 237 508 581 191 172 132 139 100 88 190 91 5.082 2.979 58,62 29 Gorontalo 180 71 159 195 57 11 27 16 16 11 12 28 1.131 444 39,28 30 Sulawesi Barat 41 60 144 30 40 39 31 70 30 62 31 47 561 484 86,18

Sulawesi 4.887 2.675 4.739 4.212 2.979 3.926 2.953 2.357 2.083 1.660 2.370 2.649 49.748 41.354 83,13 31 Maluku 105 48 167 132 125 82 79 88 55 77 100 81 1.687 1.035 61,36 32 Maluku Utara 376 140 280 138 320 113 289 71 361 40 477 63 4.015 1.372 34,17 33 Papua Barat 45 30 48 187 53 27 50 1 44 - 44 14 533 393 73,68 34 Papua 119 106 151 327 156 176 225 133 180 70 156 113 1.984 1.718 86,62

Maluku & Papua 644 324 646 783 654 399 643 293 640 188 776 271 8.219 4.519 54,97 Luar Jawa 15.331 8.938 16.271 14.098 13.129 9.351 14.202 9.452 11.488 11.400 9.840 9.335 182.849 132.889 72,68 Indonesia 46.018 109.906 40.899 27.549 45.521 38.106 44.818 35.167 24.323 49.434 17.376 21.075 675.000 643.419 95,32

Jan-DesNovember DesemberJuli Agustus September OktoberBulan

No Propinsi

Keterangan : T = Target (Sasaran Indikatif Dit. Akabi) R = Realisasi

Page 126: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 113

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 113

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Luas Tanam Kacang Hijau Tahun 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 78 45 65 28 101 147 96 308 133 405 180 100 2 Sumatera Utara 340 892 570 1.095 300 383 202 125 229 125 219 129 3 Sumatera Barat 67 16 73 17 75 22 73 24 68 21 69 21 4 Riau 54 9 79 17 144 172 89 247 56 40 77 20 5 Jambi 20 17 22 10 28 21 26 37 45 19 34 10 6 Sumatera Selatan 67 23 77 18 143 26 188 138 511 76 203 166 7 Bengkulu 140 38 155 25 141 36 136 37 124 32 144 22 8 Lampung 199 96 238 69 316 192 517 165 436 143 354 97 9 Kep. Bangka Belitung - - - - - - - - - - - -

10 Kepulauan Riau - 1 - - - - - - - - - - Sumatera 965 1.137 1.279 1.279 1.249 998 1.328 1.081 1.602 861 1.279 565

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 170 162 799 101 1.518 549 938 831 250 81 265 119 13 Jawa Tengah 1.478 154 2.905 766 1.488 1.453 912 1.069 5.122 2.041 32.314 17.986 14 D.I. Yogyakarta 15 1 152 37 103 180 29 18 50 23 140 79 15 Jawa Timur 5.707 134 17.513 1.490 7.115 12.451 2.947 4.304 2.022 1.560 4.609 2.683 16 Banten 29 42 28 7 186 25 324 96 153 36 87 63

Jawa 7.400 492 21.396 2.401 10.410 14.658 5.150 6.318 7.597 3.740 37.415 20.930 17 Bali 1 6 10 - 23 10 61 21 181 114 87 166 18 Nusa Tenggara Barat 213 113 3.771 364 4.604 1.173 3.262 5.087 2.390 13.077 5.236 10.307 19 Nusa Tenggara Timur 2.813 2.518 3.310 3.759 1.123 996 758 94 1.772 899 2.222 1.754

Bali & NT 3.026 2.637 7.090 4.123 5.750 2.179 4.081 5.202 4.343 14.090 7.545 12.227 20 Kalimantan Barat 10 2 291 29 483 1.437 67 1.168 22 18 8 12 21 Kalimantan Tengah 10 2 12 - 13 4 15 4 16 6 16 2 22 Kalimantan Selatan 115 25 89 52 30 48 109 25 110 102 187 75 23 Kalimantan Timur 38 15 31 10 28 15 32 30 35 25 40 25 24 Kalimantan Utara 13 5 11 6 10 7 11 2 12 5 14 6

Kalimantan 187 49 434 97 564 1.511 235 1.229 195 156 265 120 25 Sulawesi Utara 148 51 162 86 104 112 197 71 222 299 89 57 26 Sulawesi Tengah 110 180 112 42 100 45 121 51 112 45 135 96 27 Sulawesi Selatan 1.452 2.873 2.260 2.393 1.149 1.438 439 151 702 1.127 550 633 28 Sulawesi Tenggara 203 110 129 58 114 87 152 83 169 115 131 89 29 Gorontalo 13 2 11 1 17 4 21 3 23 77 12 - 30 Sulawesi Barat 49 36 41 21 43 17 63 28 68 11 52 21

Sulawesi 1.975 3.252 2.715 2.601 1.527 1.703 994 386 1.296 1.674 970 895 31 Maluku 122 87 60 36 32 17 140 34 255 66 134 200 32 Maluku Utara 19 84 26 75 32 72 40 62 32 80 32 79 33 Papua Barat 30 19 13 12 16 1 16 1 25 2 17 16 34 Papua 81 39 67 21 59 11 59 14 84 58 87 8

Maluku & Papua 253 229 166 144 139 101 256 111 397 206 269 302 Luar Jawa 6.406 7.304 11.684 8.244 9.228 6.491 6.893 8.008 7.834 16.987 10.327 14.110 Indonesia 13.805 7.796 33.080 10.645 19.638 21.149 12.042 14.326 15.431 20.727 47.743 35.039

Januari Pebruari MaretPropinsiNo April Mei JuniBulan

Page 127: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 114 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 115

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Luas Panen Kacang Hijau Tahun 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 59 9 79 22 60 23 74 19 62 85 96 243 2 Sumatera Utara 137 62 103 81 135 84 323 445 542 272 286 350 3 Sumatera Barat 51 27 50 12 52 15 64 22 70 18 71 33 4 Riau 44 22 36 20 30 12 52 12 75 158 137 238 5 Jambi 23 2 19 12 13 6 19 20 21 14 26 40 6 Sumatera Selatan 140 87 107 80 79 35 63 68 73 30 137 22 7 Bengkulu 128 31 124 26 134 46 133 32 148 37 135 27 8 Lampung 431 49 549 164 247 220 190 95 227 112 302 103 9 Kep. Bangka Belitung - - - - - - - - - - - -

10 Kepulauan Riau - - - - - - - - - - - - Sumatera 1.012 289 1.066 417 752 440 918 713 1.217 725 1.191 1.057

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 558 69 832 469 190 517 167 29 764 243 1.446 420 13 Jawa Tengah 4.960 2.061 938 419 424 149 1.420 624 2.775 1.409 1.430 613 14 D.I. Yogyakarta 56 - 80 48 4 8 14 11 144 187 99 25 15 Jawa Timur 1.460 1.802 4.132 1.049 2.406 1.620 5.436 233 16.651 6.107 6.773 9.849 16 Banten 30 7 92 57 42 148 28 18 26 15 177 32

Jawa 7.065 3.940 6.074 2.042 3.065 2.442 7.065 915 20.361 7.961 9.924 10.939 17 Bali 39 22 122 - 579 - 1 27 9 14 22 1 18 Nusa Tenggara Barat 564 156 77 32 190 133 207 249 3.587 367 4.378 5.383 19 Nusa Tenggara Timur 116 11 180 114 1.122 1.022 2.676 2.322 3.147 3.298 1.070 741

Bali & NT 720 189 379 146 1.890 1.155 2.883 2.597 6.743 3.680 5.470 6.125 20 Kalimantan Barat 8 3 7 2 7 1 10 1 278 1.015 459 825 21 Kalimantan Tengah 14 - 17 4 11 7 10 1 12 3 13 1 22 Kalimantan Selatan 12 11 49 12 55 28 109 25 84 58 28 29 23 Kalimantan Timur 31 3 29 16 28 13 36 15 30 16 27 18 24 Kalimantan Utara 11 16 10 3 10 - 13 1 10 9 9 5

Kalimantan 76 33 111 37 111 49 177 43 414 1.101 537 878 25 Sulawesi Utara 73 66 47 36 90 39 141 34 155 85 100 100 26 Sulawesi Tengah 73 119 113 33 126 165 105 106 108 106 97 43 27 Sulawesi Selatan 2.420 1.758 1.724 3.216 1.445 5.929 1.379 3.927 2.147 1.228 1.092 740 28 Sulawesi Tenggara 119 24 161 53 134 132 193 75 124 46 109 70 29 Gorontalo 9 3 16 2 15 3 12 - 10 2 16 4 30 Sulawesi Barat 55 10 43 11 44 27 47 14 39 12 41 22

Sulawesi 2.749 1.981 2.105 3.350 1.855 6.294 1.877 4.155 2.582 1.479 1.454 979 31 Maluku 29 8 83 6 128 16 117 71 57 47 30 17 32 Maluku Utara 26 12 21 41 29 46 19 68 25 66 30 59 33 Papua Barat 14 4 14 3 16 8 30 6 13 10 15 6 34 Papua 60 10 47 15 40 6 77 6 64 54 56 22

Maluku & Papua 130 34 166 65 213 76 242 151 158 177 132 103 Luar Jawa 4.687 2.525 3.828 4.015 4.821 8.014 6.097 7.659 11.114 7.161 8.784 9.142 Indonesia 11.751 6.464 9.902 6.056 7.886 10.456 13.162 8.574 31.475 15.122 18.708 20.081

Januari Pebruari MaretNo Propinsi April MeiBulan

Juni

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 114

Laporan Tahunan 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R T R %1 Aceh 163 35 61 21 61 17 62 17 83 33 63 22 1.146 1.178 102,79 2 Sumatera Utara 163 98 130 55 167 90 144 47 108 38 142 67 2.715 3.144 115,80 3 Sumatera Barat 58 22 59 19 67 21 53 22 53 18 55 24 771 246 31,95 4 Riau 44 18 36 12 51 17 46 27 38 14 31 9 746 602 80,71 5 Jambi 24 30 17 14 19 8 24 21 20 17 14 12 293 216 73,58 6 Sumatera Selatan 73 47 43 53 50 43 148 34 113 18 84 36 1.698 676 39,83 7 Bengkulu 148 48 180 37 190 13 135 26 130 26 141 10 1.764 351 19,87 8 Lampung 167 97 117 80 114 149 453 221 577 142 260 94 3.748 1.543 41,16 9 Kep. Bangka Belitung - - - - - - - - - - - - - - -

10 Kepulauan Riau - - - - - - - - - - - - - 1 - Sumatera 840 394 642 290 719 358 1.065 414 1.123 306 790 274 12.881 7.956 61,77

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 2.206 306 2.910 2.373 918 2.568 587 473 870 218 194 53 11.626 7.835 67,40 13 Jawa Tengah 17.455 38.899 4.532 12.456 1.042 861 5.205 1.045 971 92 429 254 73.853 77.076 104,37 14 D.I. Yogyakarta 51 38 6 4 9 10 59 33 84 - 5 - 704 422 60,02 15 Jawa Timur 7.618 8.531 4.388 10.129 1.964 3.780 1.522 405 4.335 823 2.518 390 62.259 46.678 74,97 16 Banten 52 4 9 263 8 20 31 48 97 25 44 25 1.048 653 62,35

Jawa 27.382 47.778 11.845 25.225 3.942 7.240 7.405 2.004 6.357 1.158 3.190 722 149.488 132.665 88,75 17 Bali 9 41 85 29 206 42 41 5 128 8 608 - 1.439 442 30,71 18 Nusa Tenggara Barat 2.164 1.875 1.149 2.696 1.046 659 589 17 75 5 194 93 24.694 35.466 143,62 19 Nusa Tenggara Timur 609 320 92 38 946 36 119 4 187 88 1.178 1.274 15.128 11.780 77,87

Bali & NT 2.782 2.236 1.327 2.764 2.198 738 749 25 390 101 1.981 1.367 41.262 47.688 115,57 20 Kalimantan Barat 8 7 5 4 17 4 8 5 7 3 7 5 934 2.694 288,29 21 Kalimantan Tengah 18 4 12 8 6 1 15 2 18 2 12 2 164 37 22,50 22 Kalimantan Selatan 84 93 44 168 6 60 13 40 51 31 58 61 896 780 87,04 23 Kalimantan Timur 33 25 28 11 34 20 32 22 30 1 29 5 390 203 51,99 24 Kalimantan Utara 12 5 10 4 12 4 11 7 11 1 10 - 137 52 37,88

Kalimantan 155 134 99 195 75 89 80 76 117 38 117 73 2.522 3.765 149,27 25 Sulawesi Utara 100 107 151 27 159 55 77 71 49 34 94 35 1.552 1.005 64,70 26 Sulawesi Tengah 104 55 86 50 77 61 77 42 119 48 133 63 1.286 777 60,40 27 Sulawesi Selatan 596 1.925 3.281 5.359 1.865 4.516 2.527 1.486 1.791 169 1.522 175 18.133 22.245 122,68 28 Sulawesi Tenggara 118 308 114 163 144 169 125 75 170 81 141 74 1.711 1.411 82,47 29 Gorontalo 13 3 6 1 19 3 9 2 17 - 16 2 177 98 55,31 30 Sulawesi Barat 40 10 38 25 22 170 58 21 45 12 47 8 566 379 67,04

Sulawesi 972 2.408 3.676 5.625 2.285 4.974 2.873 1.696 2.192 344 1.952 356 23.425 25.914 110,63 31 Maluku 21 7 20 15 35 25 31 26 87 11 133 18 1.072 542 50,56 32 Maluku Utara 23 64 29 75 42 20 28 7 22 34 31 7 354 659 185,98 33 Papua Barat 24 - 12 1 17 - 15 - 15 - 17 3 218 55 25,14 34 Papua 91 10 81 15 63 36 64 25 50 10 42 14 827 260 31,47

Maluku & Papua 159 81 142 106 156 81 137 58 174 55 223 42 2.471 1.516 61,34 Luar Jawa 4.908 5.253 5.886 8.979 5.433 6.239 4.904 2.270 3.995 844 5.063 2.112 82.562 86.840 105,18 Indonesia 32.290 53.031 17.731 34.204 9.375 13.478 12.309 4.274 10.352 2.002 8.253 2.834 232.050 219.505 94,59

PropinsiNo Juli DesemberNovemberOktoberSeptemberAgustusBulan

Jan-Des

Keterangan : T = Target (Sasaran Indikatif Dit. Akabi) R = Realisasi (Data Percepatan Tanaman Pangan Tahun 2016)

Page 128: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 115

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 115

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Luas Panen Kacang Hijau Tahun 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 59 9 79 22 60 23 74 19 62 85 96 243 2 Sumatera Utara 137 62 103 81 135 84 323 445 542 272 286 350 3 Sumatera Barat 51 27 50 12 52 15 64 22 70 18 71 33 4 Riau 44 22 36 20 30 12 52 12 75 158 137 238 5 Jambi 23 2 19 12 13 6 19 20 21 14 26 40 6 Sumatera Selatan 140 87 107 80 79 35 63 68 73 30 137 22 7 Bengkulu 128 31 124 26 134 46 133 32 148 37 135 27 8 Lampung 431 49 549 164 247 220 190 95 227 112 302 103 9 Kep. Bangka Belitung - - - - - - - - - - - -

10 Kepulauan Riau - - - - - - - - - - - - Sumatera 1.012 289 1.066 417 752 440 918 713 1.217 725 1.191 1.057

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 558 69 832 469 190 517 167 29 764 243 1.446 420 13 Jawa Tengah 4.960 2.061 938 419 424 149 1.420 624 2.775 1.409 1.430 613 14 D.I. Yogyakarta 56 - 80 48 4 8 14 11 144 187 99 25 15 Jawa Timur 1.460 1.802 4.132 1.049 2.406 1.620 5.436 233 16.651 6.107 6.773 9.849 16 Banten 30 7 92 57 42 148 28 18 26 15 177 32

Jawa 7.065 3.940 6.074 2.042 3.065 2.442 7.065 915 20.361 7.961 9.924 10.939 17 Bali 39 22 122 - 579 - 1 27 9 14 22 1 18 Nusa Tenggara Barat 564 156 77 32 190 133 207 249 3.587 367 4.378 5.383 19 Nusa Tenggara Timur 116 11 180 114 1.122 1.022 2.676 2.322 3.147 3.298 1.070 741

Bali & NT 720 189 379 146 1.890 1.155 2.883 2.597 6.743 3.680 5.470 6.125 20 Kalimantan Barat 8 3 7 2 7 1 10 1 278 1.015 459 825 21 Kalimantan Tengah 14 - 17 4 11 7 10 1 12 3 13 1 22 Kalimantan Selatan 12 11 49 12 55 28 109 25 84 58 28 29 23 Kalimantan Timur 31 3 29 16 28 13 36 15 30 16 27 18 24 Kalimantan Utara 11 16 10 3 10 - 13 1 10 9 9 5

Kalimantan 76 33 111 37 111 49 177 43 414 1.101 537 878 25 Sulawesi Utara 73 66 47 36 90 39 141 34 155 85 100 100 26 Sulawesi Tengah 73 119 113 33 126 165 105 106 108 106 97 43 27 Sulawesi Selatan 2.420 1.758 1.724 3.216 1.445 5.929 1.379 3.927 2.147 1.228 1.092 740 28 Sulawesi Tenggara 119 24 161 53 134 132 193 75 124 46 109 70 29 Gorontalo 9 3 16 2 15 3 12 - 10 2 16 4 30 Sulawesi Barat 55 10 43 11 44 27 47 14 39 12 41 22

Sulawesi 2.749 1.981 2.105 3.350 1.855 6.294 1.877 4.155 2.582 1.479 1.454 979 31 Maluku 29 8 83 6 128 16 117 71 57 47 30 17 32 Maluku Utara 26 12 21 41 29 46 19 68 25 66 30 59 33 Papua Barat 14 4 14 3 16 8 30 6 13 10 15 6 34 Papua 60 10 47 15 40 6 77 6 64 54 56 22

Maluku & Papua 130 34 166 65 213 76 242 151 158 177 132 103 Luar Jawa 4.687 2.525 3.828 4.015 4.821 8.014 6.097 7.659 11.114 7.161 8.784 9.142 Indonesia 11.751 6.464 9.902 6.056 7.886 10.456 13.162 8.574 31.475 15.122 18.708 20.081

Januari Pebruari MaretNo Propinsi April MeiBulan

Juni

Page 129: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 116 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 117

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Produktivitas Kacang Hijau Tahun 2016

(Ku/Ha)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 10,84 10,29 10,84 10,29 10,84 10,29 10,84 10,29 11,52 11,30 11,52 11,30 2 Sumatera Utara 11,86 11,18 11,86 11,18 11,86 11,18 11,86 11,18 11,49 11,39 11,49 11,39 3 Sumatera Barat 12,21 11,97 12,21 11,97 12,21 11,97 12,21 11,97 13,69 12,90 13,69 12,90 4 Riau 11,52 10,30 11,52 10,30 11,52 10,30 11,52 10,30 11,60 11,03 11,60 11,03 5 Jambi 11,40 11,70 11,40 11,70 11,40 11,70 11,40 11,70 12,13 11,01 12,13 11,01 6 Sumatera Selatan 13,84 13,64 13,84 13,64 13,84 13,64 13,84 13,64 13,91 13,68 13,91 13,68 7 Bengkulu 10,41 9,92 10,41 9,92 10,41 9,92 10,41 9,92 10,53 9,91 10,53 9,91 8 Lampung 9,72 9,00 9,72 9,00 9,72 9,00 9,72 9,00 9,80 8,93 9,80 8,93 9 Kep. Bangka Belitung - - - - - - - - - - - -

10 Kepulauan Riau - - - - - - - - - - - - Sumatera 11,48 8,80 11,48 8,80 11,48 8,80 11,48 8,80 11,83 9,02 11,83 9,02

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 13,48 12,25 13,48 12,25 13,48 12,25 13,48 12,25 12,03 12,74 12,03 12,74 13 Jawa Tengah 12,29 11,44 12,29 11,44 12,29 11,44 12,29 11,44 11,38 12,04 11,38 12,04 14 D.I. Yogyakarta 6,08 8,81 6,08 8,81 6,08 8,81 6,08 8,81 5,77 5,84 5,77 5,84 15 Jawa Timur 12,98 12,81 12,98 12,81 12,98 12,81 12,98 12,81 12,63 12,07 12,63 12,07 16 Banten 8,73 8,36 8,73 8,36 8,73 8,36 8,73 8,36 8,73 7,97 8,73 7,97

Jawa 10,71 12,13 10,71 12,13 10,71 12,13 10,71 12,13 10,11 11,51 10,11 11,51 17 Bali 9,97 10,59 9,97 10,59 9,97 10,59 9,97 10,59 10,12 9,21 10,12 9,21 18 Nusa Tenggara Barat 12,51 10,17 12,51 10,17 12,51 10,17 12,51 10,17 12,80 11,61 12,80 11,61 19 Nusa Tenggara Timur 9,47 6,44 9,47 6,44 9,47 6,44 9,47 6,44 9,46 8,73 9,46 8,73

Bali & NT 10,65 9,30 10,65 9,30 10,65 9,30 10,65 9,30 10,79 9,17 10,79 9,17 20 Kalimantan Barat 8,40 5,91 8,40 5,91 8,40 5,91 8,40 5,91 8,44 7,54 8,44 7,54 21 Kalimantan Tengah 8,84 8,33 8,84 8,33 8,84 8,33 8,84 8,33 8,78 8,46 8,78 8,46 22 Kalimantan Selatan 11,21 9,47 11,21 9,47 11,21 9,47 11,21 9,47 11,10 10,33 11,10 10,33 23 Kalimantan Timur 11,64 10,97 11,64 10,97 11,64 10,97 11,64 10,97 11,73 10,86 11,73 10,86 24 Kalimantan Utara 10,60 10,50 10,60 10,50 10,60 10,50 10,60 10,50 10,65 10,09 10,65 10,09

Kalimantan 10,14 9,38 10,14 9,38 10,14 9,38 10,14 9,38 10,14 9,75 10,14 9,75 25 Sulawesi Utara 13,52 11,37 13,52 11,37 13,52 11,37 13,52 11,37 13,38 11,47 13,38 11,47 26 Sulawesi Tengah 9,16 83,57 9,16 83,57 9,16 83,57 9,16 83,57 8,88 8,22 8,88 8,22 27 Sulawesi Selatan 13,81 10,01 13,81 10,01 13,81 10,01 13,81 10,01 13,26 12,89 13,26 12,89 28 Sulawesi Tenggara 8,88 8,26 8,88 8,26 8,88 8,26 8,88 8,26 8,69 8,05 8,69 8,05 29 Gorontalo 14,66 14,52 14,66 14,52 14,66 14,52 14,66 14,52 13,26 13,14 13,26 13,14 30 Sulawesi Barat 14,64 13,87 14,64 13,87 14,64 13,87 14,64 13,87 15,00 13,64 15,00 13,64

Sulawesi 12,45 18,19 12,45 18,19 12,45 18,19 12,45 18,19 12,08 10,84 12,08 10,84 31 Maluku 11,26 8,51 11,26 8,51 11,26 8,51 11,26 8,51 11,34 10,30 11,34 10,30 32 Maluku Utara 13,27 14,31 13,27 14,31 13,27 14,31 13,27 14,31 12,05 12,04 12,05 12,04 33 Papua Barat 9,87 8,93 9,87 8,93 9,87 8,93 9,87 8,93 12,01 10,36 12,01 10,36 34 Papua 9,56 12,53 9,56 12,53 9,56 12,53 9,56 12,53 13,24 11,22 13,24 11,22

Maluku & Papua 10,99 19,27 10,99 19,27 10,99 19,27 10,99 19,27 12,16 11,07 12,16 11,07 Luar Jawa 11,14 10,95 11,14 10,95 11,14 10,95 11,14 10,95 11,40 11,89 11,40 11,89 Indonesia 12,07 11,30 12,07 11,30 12,07 11,30 12,07 11,30 11,96 11,69 11,96 11,69

Januari Pebruari MaretNo Propinsi April Mei JuniBulan

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 116

Laporan Tahunan 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R T R %1 Aceh 93 319 128 312 171 39 155 36 58 26 58 20 1.091 1.153 105,68 2 Sumatera Utara 193 113 219 186 209 106 156 80 124 44 160 91 2.586 1.913 73,95 3 Sumatera Barat 71 19 65 28 66 23 55 27 56 17 63 27 734 267 36,40 4 Riau 86 44 53 29 73 22 42 16 35 13 48 10 710 595 83,80 5 Jambi 25 12 43 20 33 16 23 28 16 10 18 10 279 190 68,19 6 Sumatera Selatan 180 73 486 168 194 144 70 28 40 58 48 52 1.617 845 52,22 7 Bengkulu 130 47 118 30 137 26 141 30 171 40 181 31 1.680 402 23,94 8 Lampung 492 176 415 130 337 144 159 74 112 110 109 126 3.570 1.503 42,11 9 Kep. Bangka Belitung - - - - - - - - - - - - - - - 10 Kepulauan Riau - 1 - - - - - - - - - - - 1 -

Sumatera 1.269 804 1.528 903 1.219 518 800 319 612 317 685 367 12.268 6.869 55,99 11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 896 481 237 53 251 643 2.096 2.892 2.765 1.803 872 124 11.072 7.744 69,94 13 Jawa Tengah 882 2.181 4.882 17.122 30.699 39.964 16.598 7.400 4.322 596 1.006 1.133 70.336 73.671 104,74 14 D.I. Yogyakarta 28 4 47 105 133 44 49 3 5 5 9 22 670 461 68,85 15 Jawa Timur 2.813 2.416 1.934 2.661 4.391 8.894 7.249 8.169 4.169 6.020 1.878 442 59.294 49.260 83,08 16 Banten 309 31 146 109 83 20 49 60 8 22 8 14 998 532 53,29

Jawa 4.928 5.113 7.247 20.050 35.558 49.564 26.041 18.523 11.269 8.446 3.772 1.735 142.370 131.668 92,48 17 Bali 58 96 173 223 83 18 8 36 81 42 195 13 1.371 492 35,90 18 Nusa Tenggara Barat 3.104 5.777 2.276 8.275 4.980 10.751 2.061 2.322 1.097 1.750 999 395 23.519 35.589 151,32 19 Nusa Tenggara Timur 724 239 1.686 1.527 2.114 936 581 237 90 95 901 43 14.408 10.585 73,47

Bali & NT 3.885 6.112 4.135 10.025 7.176 11.705 2.651 2.594 1.268 1.888 2.096 451 39.297 46.666 118,75 20 Kalimantan Barat 64 23 20 12 8 10 8 4 5 1 16 8 890 1.905 214,13 21 Kalimantan Tengah 14 4 16 6 15 4 17 6 11 3 6 - 157 39 24,89 22 Kalimantan Selatan 104 43 105 93 178 54 80 114 42 146 6 81 853 694 81,31 23 Kalimantan Timur 31 19 34 17 38 27 31 15 26 2 32 11 372 171 45,92 24 Kalimantan Utara 11 5 12 5 13 5 11 2 9 1 11 - 130 52 39,88

Kalimantan 224 94 187 133 252 100 148 141 94 153 71 100 2.402 2.861 119,08 25 Sulawesi Utara 188 84 212 308 84 31 95 113 143 13 151 84 1.479 993 67,11 26 Sulawesi Tengah 116 41 106 86 128 50 99 81 81 51 73 62 1.225 942 76,86 27 Sulawesi Selatan 417 1.620 667 1.291 522 379 566 4.408 3.117 3.657 1.771 2.013 17.269 30.165 174,68 28 Sulawesi Tenggara 145 102 161 113 125 143 112 187 109 146 137 160 1.629 1.249 76,68 29 Gorontalo 20 60 22 20 12 - 13 2 6 - 18 2 169 98 58,05 30 Sulawesi Barat 60 32 66 39 50 18 38 20 36 31 20 13 539 248 46,12

Sulawesi 947 1.938 1.234 1.857 921 621 924 4.810 3.492 3.897 2.171 2.334 22.309 33.694 151,03 31 Maluku 134 22 243 81 127 180 20 10 19 8 33 22 1.021 487 47,63 32 Maluku Utara 38 57 30 57 30 19 22 22 27 10 40 20 337 477 141,70 33 Papua Barat 15 - 24 25 16 2 23 - 11 - 16 - 208 64 30,66 34 Papua 56 14 81 45 83 20 86 5 77 25 60 31 788 253 32,05

Maluku & Papua 244 93 378 208 257 220 151 37 135 43 149 73 2.354 1.280 54,37 Luar Jawa 6.568 9.041 7.461 13.126 9.825 13.164 4.673 7.901 5.601 6.298 5.171 3.325 78.630 91.369 116,20 Indonesia 11.496 14.154 14.708 33.176 45.383 62.728 30.714 26.425 16.870 14.743 8.944 5.060 221.000 223.037 100,92

No Propinsi Oktober November DesemberBulan

Jan-DesJuli Agustus September

Keterangan : T = Target (Sasaran Indikatif Dit. Akabi) R = Realisasi (Data Percepatan Tanaman Pangan Tahun 2016)

Page 130: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 117

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 117

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Produktivitas Kacang Hijau Tahun 2016

(Ku/Ha)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 10,84 10,29 10,84 10,29 10,84 10,29 10,84 10,29 11,52 11,30 11,52 11,30 2 Sumatera Utara 11,86 11,18 11,86 11,18 11,86 11,18 11,86 11,18 11,49 11,39 11,49 11,39 3 Sumatera Barat 12,21 11,97 12,21 11,97 12,21 11,97 12,21 11,97 13,69 12,90 13,69 12,90 4 Riau 11,52 10,30 11,52 10,30 11,52 10,30 11,52 10,30 11,60 11,03 11,60 11,03 5 Jambi 11,40 11,70 11,40 11,70 11,40 11,70 11,40 11,70 12,13 11,01 12,13 11,01 6 Sumatera Selatan 13,84 13,64 13,84 13,64 13,84 13,64 13,84 13,64 13,91 13,68 13,91 13,68 7 Bengkulu 10,41 9,92 10,41 9,92 10,41 9,92 10,41 9,92 10,53 9,91 10,53 9,91 8 Lampung 9,72 9,00 9,72 9,00 9,72 9,00 9,72 9,00 9,80 8,93 9,80 8,93 9 Kep. Bangka Belitung - - - - - - - - - - - -

10 Kepulauan Riau - - - - - - - - - - - - Sumatera 11,48 8,80 11,48 8,80 11,48 8,80 11,48 8,80 11,83 9,02 11,83 9,02

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 13,48 12,25 13,48 12,25 13,48 12,25 13,48 12,25 12,03 12,74 12,03 12,74 13 Jawa Tengah 12,29 11,44 12,29 11,44 12,29 11,44 12,29 11,44 11,38 12,04 11,38 12,04 14 D.I. Yogyakarta 6,08 8,81 6,08 8,81 6,08 8,81 6,08 8,81 5,77 5,84 5,77 5,84 15 Jawa Timur 12,98 12,81 12,98 12,81 12,98 12,81 12,98 12,81 12,63 12,07 12,63 12,07 16 Banten 8,73 8,36 8,73 8,36 8,73 8,36 8,73 8,36 8,73 7,97 8,73 7,97

Jawa 10,71 12,13 10,71 12,13 10,71 12,13 10,71 12,13 10,11 11,51 10,11 11,51 17 Bali 9,97 10,59 9,97 10,59 9,97 10,59 9,97 10,59 10,12 9,21 10,12 9,21 18 Nusa Tenggara Barat 12,51 10,17 12,51 10,17 12,51 10,17 12,51 10,17 12,80 11,61 12,80 11,61 19 Nusa Tenggara Timur 9,47 6,44 9,47 6,44 9,47 6,44 9,47 6,44 9,46 8,73 9,46 8,73

Bali & NT 10,65 9,30 10,65 9,30 10,65 9,30 10,65 9,30 10,79 9,17 10,79 9,17 20 Kalimantan Barat 8,40 5,91 8,40 5,91 8,40 5,91 8,40 5,91 8,44 7,54 8,44 7,54 21 Kalimantan Tengah 8,84 8,33 8,84 8,33 8,84 8,33 8,84 8,33 8,78 8,46 8,78 8,46 22 Kalimantan Selatan 11,21 9,47 11,21 9,47 11,21 9,47 11,21 9,47 11,10 10,33 11,10 10,33 23 Kalimantan Timur 11,64 10,97 11,64 10,97 11,64 10,97 11,64 10,97 11,73 10,86 11,73 10,86 24 Kalimantan Utara 10,60 10,50 10,60 10,50 10,60 10,50 10,60 10,50 10,65 10,09 10,65 10,09

Kalimantan 10,14 9,38 10,14 9,38 10,14 9,38 10,14 9,38 10,14 9,75 10,14 9,75 25 Sulawesi Utara 13,52 11,37 13,52 11,37 13,52 11,37 13,52 11,37 13,38 11,47 13,38 11,47 26 Sulawesi Tengah 9,16 83,57 9,16 83,57 9,16 83,57 9,16 83,57 8,88 8,22 8,88 8,22 27 Sulawesi Selatan 13,81 10,01 13,81 10,01 13,81 10,01 13,81 10,01 13,26 12,89 13,26 12,89 28 Sulawesi Tenggara 8,88 8,26 8,88 8,26 8,88 8,26 8,88 8,26 8,69 8,05 8,69 8,05 29 Gorontalo 14,66 14,52 14,66 14,52 14,66 14,52 14,66 14,52 13,26 13,14 13,26 13,14 30 Sulawesi Barat 14,64 13,87 14,64 13,87 14,64 13,87 14,64 13,87 15,00 13,64 15,00 13,64

Sulawesi 12,45 18,19 12,45 18,19 12,45 18,19 12,45 18,19 12,08 10,84 12,08 10,84 31 Maluku 11,26 8,51 11,26 8,51 11,26 8,51 11,26 8,51 11,34 10,30 11,34 10,30 32 Maluku Utara 13,27 14,31 13,27 14,31 13,27 14,31 13,27 14,31 12,05 12,04 12,05 12,04 33 Papua Barat 9,87 8,93 9,87 8,93 9,87 8,93 9,87 8,93 12,01 10,36 12,01 10,36 34 Papua 9,56 12,53 9,56 12,53 9,56 12,53 9,56 12,53 13,24 11,22 13,24 11,22

Maluku & Papua 10,99 19,27 10,99 19,27 10,99 19,27 10,99 19,27 12,16 11,07 12,16 11,07 Luar Jawa 11,14 10,95 11,14 10,95 11,14 10,95 11,14 10,95 11,40 11,89 11,40 11,89 Indonesia 12,07 11,30 12,07 11,30 12,07 11,30 12,07 11,30 11,96 11,69 11,96 11,69

Januari Pebruari MaretNo Propinsi April Mei JuniBulan

Page 131: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 118 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 119

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Produksi Kacang Hijau Tahun 2016

(Ton)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 64 9 85 23 65 24 80 20 70 96 110 275 2 Sumatera Utara 163 69 122 90 160 93 385 498 624 310 331 399 3 Sumatera Barat 62 32 62 14 64 18 78 26 95 23 94 42 4 Riau 50 23 42 21 34 12 59 12 87 174 155 263 5 Jambi 26 2 22 14 15 7 21 23 25 15 31 44 6 Sumatera Selatan 194 119 148 109 110 47 88 93 102 41 208 30 7 Bengkulu 133 31 129 26 140 46 139 32 156 37 139 27 8 Lampung 419 44 533 148 241 198 185 86 222 100 295 92 9 Kep. Bangka Belitung - - - - - - - - - - - -

10 Kepulauan Riau - - - - - - - - - - - - Sumatera 1.110 329 1.142 444 829 445 1.035 789 1.382 796 1.364 1.172

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 752 85 1.121 575 256 633 225 36 901 310 1.717 535 13 Jawa Tengah 6.096 2.358 1.153 479 521 170 1.745 714 2.858 1.697 1.335 739 14 D.I. Yogyakarta 34 - 49 42 3 7 9 10 83 109 63 14 15 Jawa Timur 1.895 2.309 5.363 1.344 3.123 2.075 7.056 298 21.031 7.371 8.654 11.887 16 Banten 26 6 81 48 36 124 24 15 23 12 155 25

Jawa 8.804 4.757 7.767 2.487 3.938 3.009 9.059 1.072 24.896 9.499 11.924 13.201 17 Bali 39 23 122 - 577 - 1 29 9 13 22 1 18 Nusa Tenggara Barat 706 158 96 32 237 135 259 253 4.591 426 5.604 6.249 19 Nusa Tenggara Timur 110 7 171 73 1.062 658 2.484 1.495 2.977 2.879 962 647

Bali & NT 855 189 388 106 1.877 793 2.743 1.777 7.578 3.319 6.588 6.897 20 Kalimantan Barat 7 2 6 1 6 1 8 1 240 765 381 622 21 Kalimantan Tengah 13 - 15 3 10 6 9 1 10 3 11 1 22 Kalimantan Selatan 14 10 55 11 62 27 122 24 94 60 31 30 23 Kalimantan Timur 36 3 34 18 32 14 42 16 35 17 32 20 24 Kalimantan Utara 11 17 11 3 10 - 13 1 11 9 10 5

Kalimantan 80 32 120 37 120 47 194 42 390 854 466 678 25 Sulawesi Utara 99 75 63 41 121 44 190 39 207 97 133 115 26 Sulawesi Tengah 67 994 104 276 116 1.378 96 886 96 87 86 35 27 Sulawesi Selatan 3.342 1.760 2.382 3.219 1.996 5.935 1.897 3.930 2.797 1.582 1.397 954 28 Sulawesi Tenggara 106 20 143 43 119 109 172 62 107 37 93 56 29 Gorontalo 13 4 24 3 22 4 18 - 14 3 23 5 30 Sulawesi Barat 80 14 63 15 65 37 68 19 58 16 61 30

Sulawesi 3.707 2.867 2.778 3.597 2.439 7.508 2.441 4.936 3.278 1.823 1.793 1.196 31 Maluku 33 7 93 5 144 13 132 60 62 48 34 17 32 Maluku Utara 35 17 28 59 39 66 25 97 30 79 37 71 33 Papua Barat 14 4 14 3 16 7 30 5 15 10 18 6 34 Papua 58 13 45 19 38 8 73 8 84 61 74 25

Maluku & Papua 140 40 181 85 237 94 259 171 191 198 164 119 Luar Jawa 5.892 3.457 4.609 4.269 5.501 8.887 6.673 7.715 12.819 6.989 10.375 10.061 Indonesia 14.696 8.214 12.376 6.756 9.440 11.897 15.731 8.787 37.715 16.488 22.299 23.262

JuniApril MeiBulan

Januari Pebruari MaretNo Propinsi

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 118

Laporan Tahunan 2016

(Ku/Ha)

T R T R T R T R T R T R T R %1 Aceh 11,52 11,30 11,52 11,30 11,26 11,98 11,26 11,98 11,26 11,98 11,26 11,98 11,21 11,35 101,28 2 Sumatera Utara 11,49 11,39 11,49 11,39 11,72 11,15 11,72 11,15 11,72 11,15 11,72 11,15 11,69 11,27 96,41 3 Sumatera Barat 13,69 12,90 13,69 12,90 13,39 13,01 13,39 13,01 13,39 13,01 13,39 13,01 13,10 12,70 96,97 4 Riau 11,60 11,03 11,60 11,03 10,72 10,00 10,72 10,00 10,72 10,00 10,72 10,00 11,28 10,84 96,10 5 Jambi 12,13 11,01 12,13 11,01 12,54 10,59 12,54 10,59 12,54 10,59 12,54 10,59 12,02 11,03 91,74 6 Sumatera Selatan 13,91 13,68 13,91 13,68 15,71 13,68 15,71 13,68 15,71 13,68 15,71 13,68 14,49 13,67 94,36 7 Bengkulu 10,53 9,91 10,53 9,91 10,60 9,98 10,60 9,98 10,60 9,98 10,60 9,98 10,51 9,94 94,55 8 Lampung 9,80 8,93 9,80 8,93 9,59 8,96 9,59 8,96 9,59 8,96 9,59 8,96 9,70 8,97 92,44 9 Kep. Bangka Belitung - - - - - - - - - - - - - - - 10 Kepulauan Riau - - - - - - - - - - - - - - -

Sumatera 11,83 9,02 11,83 9,02 11,94 8,94 11,94 8,94 11,94 8,94 11,94 8,94 11,75 8,98 76,40 11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 12,03 12,74 12,03 12,74 13,42 12,81 13,42 12,81 13,42 12,81 13,42 12,81 12,98 12,64 97,41 13 Jawa Tengah 11,38 12,04 11,38 12,04 12,19 12,98 12,19 12,98 12,19 12,98 12,19 12,98 11,95 12,59 105,33 14 D.I. Yogyakarta 5,77 5,84 5,77 5,84 7,23 6,72 7,23 6,72 7,23 6,72 7,23 6,72 6,36 6,25 98,27 15 Jawa Timur 12,63 12,07 12,63 12,07 12,48 12,04 12,48 12,04 12,48 12,04 12,48 12,04 12,70 11,81 93,02 16 Banten 8,73 7,97 8,73 7,97 8,70 7,75 8,70 7,75 8,70 7,75 8,70 7,75 8,72 8,00 91,74

Jawa 10,11 11,51 10,11 11,51 10,80 12,72 10,80 12,72 10,80 12,72 10,80 12,72 10,54 12,29 116,59 17 Bali 10,12 9,21 10,12 9,21 13,48 7,52 13,48 7,52 13,48 7,52 13,48 7,52 11,19 11,98 107,06 18 Nusa Tenggara Barat 12,80 11,61 12,80 11,61 11,51 11,98 11,51 11,98 11,51 11,98 11,51 11,98 12,27 12,54 102,17 19 Nusa Tenggara Timur 9,46 8,73 9,46 8,73 8,42 8,00 8,42 8,00 8,42 8,00 8,42 8,00 9,12 6,47 70,97

Bali & NT 10,79 9,17 10,79 9,17 11,14 9,25 11,14 9,25 11,14 9,25 11,14 9,25 10,86 9,46 87,08 20 Kalimantan Barat 8,44 7,54 8,44 7,54 8,38 6,69 8,38 6,69 8,38 6,69 8,38 6,69 8,41 7,56 89,93 21 Kalimantan Tengah 8,78 8,46 8,78 8,46 8,70 9,23 8,70 9,23 8,70 9,23 8,70 9,23 8,77 8,92 101,67 22 Kalimantan Selatan 11,10 10,33 11,10 10,33 11,71 11,38 11,71 11,38 11,71 11,38 11,71 11,38 11,34 10,46 92,24 23 Kalimantan Timur 11,73 10,86 11,73 10,86 11,22 10,77 11,22 10,77 11,22 10,77 11,22 10,77 11,53 10,87 94,28 24 Kalimantan Utara 10,65 10,09 10,65 10,09 10,23 10,59 10,23 10,59 10,23 10,59 10,23 10,59 10,49 8,83 84,15

Kalimantan 10,14 9,75 10,14 9,75 10,05 9,81 10,05 9,81 10,05 9,81 10,05 9,81 10,11 9,94 98,31 25 Sulawesi Utara 13,38 11,47 13,38 11,47 13,31 11,52 13,31 11,52 13,31 11,52 13,31 11,52 13,40 11,60 86,55 26 Sulawesi Tengah 8,88 8,22 8,88 8,22 8,56 97,53 8,56 97,53 8,56 97,53 8,56 97,53 8,87 87,10 982,33 27 Sulawesi Selatan 13,26 12,89 13,26 12,89 14,55 15,15 14,55 15,15 14,55 15,15 14,55 15,15 13,87 12,48 89,96 28 Sulawesi Tenggara 8,69 8,05 8,69 8,05 8,49 7,82 8,49 7,82 8,49 7,82 8,49 7,82 8,69 7,99 91,98 29 Gorontalo 13,26 13,14 13,26 13,14 13,73 13,46 13,73 13,46 13,73 13,46 13,73 13,46 13,88 12,88 92,77 30 Sulawesi Barat 15,00 13,64 15,00 13,64 13,02 12,44 13,02 12,44 13,02 12,44 13,02 12,44 14,22 13,59 95,57

Sulawesi 12,08 10,84 12,08 10,84 11,94 20,05 11,94 20,05 11,94 20,05 11,94 20,05 12,16 18,57 152,80 31 Maluku 11,34 10,30 11,34 10,30 11,17 10,05 11,17 10,05 11,17 10,05 11,17 10,05 11,26 8,31 73,82 32 Maluku Utara 12,05 12,04 12,05 12,04 11,70 11,89 11,70 11,89 11,70 11,89 11,70 11,89 12,34 12,71 103,00 33 Papua Barat 12,01 10,36 12,01 10,36 12,60 11,85 12,60 11,85 12,60 11,85 12,60 11,85 11,49 10,71 93,18 34 Papua 13,24 11,22 13,24 11,22 10,71 10,72 10,71 10,72 10,71 10,72 10,71 10,72 11,17 10,81 96,78

Maluku & Papua 12,16 11,07 12,16 11,07 11,55 21,10 11,55 21,10 11,55 21,10 11,55 21,10 11,57 19,52 168,75 Luar Jawa 11,40 11,89 11,40 11,89 11,32 13,13 11,32 13,13 11,32 13,13 11,32 13,13 11,29 12,13 107,46 Indonesia 11,96 11,69 11,96 11,69 12,22 12,85 12,22 12,85 12,22 12,85 12,22 12,85 12,08 12,22 101,13

No Propinsi Oktober November DesemberJuli Agustus SeptemberBulan

Jan-Des

Keterangan : T = Target (Sasaran Indikatif Dit. Akabi) R = Realisasi (ARAM II 2016, BPS)

Page 132: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 119

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 119

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Produksi Kacang Hijau Tahun 2016

(Ton)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 64 9 85 23 65 24 80 20 70 96 110 275 2 Sumatera Utara 163 69 122 90 160 93 385 498 624 310 331 399 3 Sumatera Barat 62 32 62 14 64 18 78 26 95 23 94 42 4 Riau 50 23 42 21 34 12 59 12 87 174 155 263 5 Jambi 26 2 22 14 15 7 21 23 25 15 31 44 6 Sumatera Selatan 194 119 148 109 110 47 88 93 102 41 208 30 7 Bengkulu 133 31 129 26 140 46 139 32 156 37 139 27 8 Lampung 419 44 533 148 241 198 185 86 222 100 295 92 9 Kep. Bangka Belitung - - - - - - - - - - - -

10 Kepulauan Riau - - - - - - - - - - - - Sumatera 1.110 329 1.142 444 829 445 1.035 789 1.382 796 1.364 1.172

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 752 85 1.121 575 256 633 225 36 901 310 1.717 535 13 Jawa Tengah 6.096 2.358 1.153 479 521 170 1.745 714 2.858 1.697 1.335 739 14 D.I. Yogyakarta 34 - 49 42 3 7 9 10 83 109 63 14 15 Jawa Timur 1.895 2.309 5.363 1.344 3.123 2.075 7.056 298 21.031 7.371 8.654 11.887 16 Banten 26 6 81 48 36 124 24 15 23 12 155 25

Jawa 8.804 4.757 7.767 2.487 3.938 3.009 9.059 1.072 24.896 9.499 11.924 13.201 17 Bali 39 23 122 - 577 - 1 29 9 13 22 1 18 Nusa Tenggara Barat 706 158 96 32 237 135 259 253 4.591 426 5.604 6.249 19 Nusa Tenggara Timur 110 7 171 73 1.062 658 2.484 1.495 2.977 2.879 962 647

Bali & NT 855 189 388 106 1.877 793 2.743 1.777 7.578 3.319 6.588 6.897 20 Kalimantan Barat 7 2 6 1 6 1 8 1 240 765 381 622 21 Kalimantan Tengah 13 - 15 3 10 6 9 1 10 3 11 1 22 Kalimantan Selatan 14 10 55 11 62 27 122 24 94 60 31 30 23 Kalimantan Timur 36 3 34 18 32 14 42 16 35 17 32 20 24 Kalimantan Utara 11 17 11 3 10 - 13 1 11 9 10 5

Kalimantan 80 32 120 37 120 47 194 42 390 854 466 678 25 Sulawesi Utara 99 75 63 41 121 44 190 39 207 97 133 115 26 Sulawesi Tengah 67 994 104 276 116 1.378 96 886 96 87 86 35 27 Sulawesi Selatan 3.342 1.760 2.382 3.219 1.996 5.935 1.897 3.930 2.797 1.582 1.397 954 28 Sulawesi Tenggara 106 20 143 43 119 109 172 62 107 37 93 56 29 Gorontalo 13 4 24 3 22 4 18 - 14 3 23 5 30 Sulawesi Barat 80 14 63 15 65 37 68 19 58 16 61 30

Sulawesi 3.707 2.867 2.778 3.597 2.439 7.508 2.441 4.936 3.278 1.823 1.793 1.196 31 Maluku 33 7 93 5 144 13 132 60 62 48 34 17 32 Maluku Utara 35 17 28 59 39 66 25 97 30 79 37 71 33 Papua Barat 14 4 14 3 16 7 30 5 15 10 18 6 34 Papua 58 13 45 19 38 8 73 8 84 61 74 25

Maluku & Papua 140 40 181 85 237 94 259 171 191 198 164 119 Luar Jawa 5.892 3.457 4.609 4.269 5.501 8.887 6.673 7.715 12.819 6.989 10.375 10.061 Indonesia 14.696 8.214 12.376 6.756 9.440 11.897 15.731 8.787 37.715 16.488 22.299 23.262

JuniApril MeiBulan

Januari Pebruari MaretNo Propinsi

Page 133: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 120 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 121

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Luas Tanam Ubikayu Tahun 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 224 239 190 147 173 128 89 135 104 146 118 142 2 Sumatera Utara 4.824 3.458 4.082 1.882 3.711 2.242 1.908 2.557 2.226 4.247 2.545 3.491 3 Sumatera Barat 536 388 454 433 413 431 212 390 248 374 283 372 4 Riau 361 310 305 240 278 395 143 336 167 287 190 329 5 Jambi 203 243 172 229 157 255 81 204 94 231 107 137 6 Sumatera Selatan 888 2.251 751 1.162 683 1.238 351 886 410 971 468 985 7 Bengkulu 360 234 305 90 277 174 143 243 166 296 190 236 8 Lampung 28.169 30.186 23.835 27.707 21.668 20.318 11.144 21.140 13.001 20.854 14.858 20.006 9 Bangka Belitung 143 370 121 470 110 435 57 386 66 185 76 148

10 Kepulauan Riau 71 82 60 58 55 46 28 57 33 67 38 28 Sumatera 35.781 37.761 30.276 32.417 27.524 25.663 14.155 26.335 16.514 27.658 18.873 25.875

11 D.K.I. Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 8.601 5.489 7.277 4.211 6.616 6.603 3.402 3.996 3.970 2.522 4.537 2.757 13 Jawa Tengah 15.214 10.221 12.874 4.678 11.703 2.971 6.019 2.074 7.022 2.218 8.025 2.114 14 D.I.Yogyakarta 5.609 450 4.746 63 4.315 52 2.219 95 2.589 39 2.959 18 15 Jawa Timur 14.802 19.007 12.525 2.789 11.386 4.684 5.856 2.687 6.832 2.463 7.808 1.887 16 Banten 421 469 356 237 324 238 167 356 194 443 222 219

Jawa 44.648 35.636 37.779 11.978 34.345 14.549 17.663 9.208 20.607 7.686 23.551 6.995 17 Bali 808 394 683 177 621 141 320 114 373 84 426 109 18 Nusa Tenggara Barat 507 910 429 182 390 165 201 35 234 159 268 31 19 Nusa Tenggara Timur 6.107 20.436 5.167 4.061 4.697 1.376 2.416 950 2.818 74 3.221 415

Bali & NT 7.422 21.741 6.280 4.420 5.709 1.682 2.936 1.098 3.425 317 3.915 554 20 Kalimantan Barat 1.070 842 905 623 823 478 423 573 494 582 564 490 21 Kalimantan Tengah 306 252 259 196 235 231 121 443 141 237 161 217 22 Kalimantan Selatan 351 521 297 329 270 300 139 249 162 229 185 221 23 Kalimantan Timur 240 216 203 188 185 212 95 249 111 342 127 268 24 Kalimantan Utara 174 141 148 118 134 147 69 252 80 135 92 119

Kalimantan 2.141 1.971 1.812 1.453 1.647 1.368 847 1.765 988 1.524 1.129 1.315 25 Sulawesi Utara 362 352 307 262 279 210 143 225 167 253 191 230 26 Sulawesi Tengah 225 173 190 133 173 164 89 140 104 140 119 154 27 Sulawesi Selatan 2.701 5.334 2.286 469 2.078 272 1.069 458 1.247 493 1.425 281 28 Sulawesi Tenggara 847 1.893 717 988 651 568 335 966 391 579 447 449 29 Gorontalo 20 21 17 14 15 4 8 17 9 40 10 5 30 Sulawesi Barat 112 131 95 108 86 130 44 116 52 163 59 82

Sulawesi 4.267 7.904 3.611 1.974 3.282 1.347 1.688 1.921 1.969 1.668 2.251 1.200 31 Maluku 488 1.102 413 580 376 302 193 345 225 314 258 427 32 Maluku Utara 560 494 474 291 431 254 222 319 259 394 296 367 33 Papua Barat 100 103 84 60 77 37 39 35 46 94 52 82 34 Papua 351 264 297 161 270 137 139 174 162 500 185 157

Maluku & Papua 1.499 1.963 1.268 1.092 1.153 730 593 873 692 1.301 791 1.033 Luar Jawa 51.109 71.339 43.246 41.355 39.315 30.790 20.219 31.992 23.589 32.467 26.959 29.977 Indonesia 95.757 106.976 81.025 53.333 73.659 45.338 37.882 41.200 44.196 40.153 50.509 36.972

No ProvinsiBulan

Januari Pebruari Maret April Mei Juni

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 120

Laporan Tahunan 2016

(Ton)

T R T R T R T R T R T R T R %1 Aceh 106 361 147 352 192 47 174 43 65 31 65 24 1.223 1.304 106,60 2 Sumatera Utara 224 129 253 212 244 118 183 89 146 49 187 101 3.023 2.157 71,35 3 Sumatera Barat 97 25 89 36 88 30 74 35 75 22 85 35 962 339 35,20 4 Riau 99 48 62 32 79 22 45 16 37 13 52 10 801 646 80,56 5 Jambi 30 14 52 22 42 17 29 30 20 10 23 11 336 209 62,31 6 Sumatera Selatan 264 100 676 230 305 197 109 39 64 79 75 71 2.343 1.154 49,27 7 Bengkulu 137 46 125 30 145 25 149 30 181 40 192 31 1.765 400 22,65 8 Lampung 477 157 402 116 323 129 153 67 108 99 105 113 3.462 1.347 38,92 9 Kep. Bangka Belitung - - - - - - - - - - - - - - -

10 Kepulauan Riau - - - - - - - - - - - - - - - Sumatera 1.435 880 1.805 1.031 1.419 584 915 348 695 343 783 396 13.914 7.555 54,30

11 DKI Jakarta - - - - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 1.078 613 285 68 337 824 2.813 3.705 3.710 2.310 1.170 158 14.366 9.850 68,57 13 Jawa Tengah 945 2.626 5.256 20.615 37.422 51.873 20.233 9.605 5.268 774 1.226 1.471 84.058 93.120 110,78 14 D.I. Yogyakarta 16 2 27 61 96 29 35 2 4 3 6 15 426 296 69,41 15 Jawa Timur 3.626 2.916 2.462 3.212 5.481 10.708 9.047 9.835 5.203 7.248 2.344 532 75.285 59.734 79,34 16 Banten 269 25 128 87 72 15 43 46 7 17 7 11 870 430 49,47

Jawa 5.934 6.182 8.158 24.042 43.408 63.449 32.172 23.193 14.192 10.352 4.753 2.187 175.005 163.430 93,39 17 Bali 59 89 209 205 112 13 11 27 109 32 263 9 1.534 442 28,80 18 Nusa Tenggara Barat 3.972 6.707 2.878 9.608 5.732 12.880 2.372 2.782 1.263 2.097 1.150 474 28.860 41.800 144,84 19 Nusa Tenggara Timur 684 209 1.585 1.333 1.780 749 489 189 76 76 759 35 13.140 8.351 63,55

Bali & NT 4.716 7.004 4.672 11.146 7.623 13.642 2.873 2.998 1.448 2.205 2.172 518 43.533 50.592 116,21 20 Kalimantan Barat 54 17 17 9 7 7 7 3 4 1 13 5 748 1.433 191,49 21 Kalimantan Tengah 13 3 14 5 13 4 15 6 10 3 5 - 137 34 24,70 22 Kalimantan Selatan 115 44 116 96 209 61 94 129 49 166 7 92 968 752 77,67 23 Kalimantan Timur 36 21 39 18 42 29 35 16 30 2 36 12 429 186 43,27 24 Kalimantan Utara 11 5 12 5 14 5 11 2 10 1 12 - 137 54 39,25

Kalimantan 230 91 199 134 284 106 162 156 102 172 73 109 2.419 2.458 101,61 25 Sulawesi Utara 253 96 284 353 112 35 127 130 191 15 201 97 1.981 1.138 57,44 26 Sulawesi Tengah 101 33 94 71 110 486 85 788 70 497 63 604 1.086 6.135 565,03 27 Sulawesi Selatan 559 2.088 884 1.664 760 574 824 6.678 4.535 5.540 2.577 3.050 23.950 36.974 154,38 28 Sulawesi Tenggara 126 82 140 91 106 112 95 146 92 114 116 125 1.415 997 70,45 29 Gorontalo 25 79 29 26 16 - 18 3 8 - 25 3 234 130 55,45 30 Sulawesi Barat 101 44 92 53 65 22 50 25 47 38 27 16 777 330 42,55

Sulawesi 1.166 2.422 1.523 2.258 1.169 1.229 1.198 7.769 4.942 6.205 3.009 3.894 29.443 45.704 155,23 31 Maluku 152 23 275 83 142 181 23 10 22 8 37 22 1.150 478 41,54 32 Maluku Utara 50 69 36 69 35 23 25 26 32 12 46 24 417 611 146,57 33 Papua Barat 18 - 30 26 20 2 29 - 14 - 20 - 239 63 26,57 34 Papua 74 16 107 50 89 21 89 5 83 27 64 33 880 284 32,28

Maluku & Papua 295 107 449 228 287 227 166 42 151 47 168 79 2.685 1.436 53,49 Luar Jawa 7.840 10.503 8.647 14.797 10.781 15.788 5.315 11.313 7.337 8.971 6.204 4.996 91.995 107.746 117,12 Indonesia 13.774 16.685 16.806 38.839 54.190 79.237 37.486 34.506 21.530 19.322 10.957 7.183 267.000 271.176 101,56

Juli Agustus SeptemberBulan

Jan-DesNo Propinsi Oktober November Desember

Keterangan : T = Target (Sasaran Indikatif Dit. Akabi) R = Realisasi

Page 134: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 121

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 121

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Luas Tanam Ubikayu Tahun 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 224 239 190 147 173 128 89 135 104 146 118 142 2 Sumatera Utara 4.824 3.458 4.082 1.882 3.711 2.242 1.908 2.557 2.226 4.247 2.545 3.491 3 Sumatera Barat 536 388 454 433 413 431 212 390 248 374 283 372 4 Riau 361 310 305 240 278 395 143 336 167 287 190 329 5 Jambi 203 243 172 229 157 255 81 204 94 231 107 137 6 Sumatera Selatan 888 2.251 751 1.162 683 1.238 351 886 410 971 468 985 7 Bengkulu 360 234 305 90 277 174 143 243 166 296 190 236 8 Lampung 28.169 30.186 23.835 27.707 21.668 20.318 11.144 21.140 13.001 20.854 14.858 20.006 9 Bangka Belitung 143 370 121 470 110 435 57 386 66 185 76 148

10 Kepulauan Riau 71 82 60 58 55 46 28 57 33 67 38 28 Sumatera 35.781 37.761 30.276 32.417 27.524 25.663 14.155 26.335 16.514 27.658 18.873 25.875

11 D.K.I. Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 8.601 5.489 7.277 4.211 6.616 6.603 3.402 3.996 3.970 2.522 4.537 2.757 13 Jawa Tengah 15.214 10.221 12.874 4.678 11.703 2.971 6.019 2.074 7.022 2.218 8.025 2.114 14 D.I.Yogyakarta 5.609 450 4.746 63 4.315 52 2.219 95 2.589 39 2.959 18 15 Jawa Timur 14.802 19.007 12.525 2.789 11.386 4.684 5.856 2.687 6.832 2.463 7.808 1.887 16 Banten 421 469 356 237 324 238 167 356 194 443 222 219

Jawa 44.648 35.636 37.779 11.978 34.345 14.549 17.663 9.208 20.607 7.686 23.551 6.995 17 Bali 808 394 683 177 621 141 320 114 373 84 426 109 18 Nusa Tenggara Barat 507 910 429 182 390 165 201 35 234 159 268 31 19 Nusa Tenggara Timur 6.107 20.436 5.167 4.061 4.697 1.376 2.416 950 2.818 74 3.221 415

Bali & NT 7.422 21.741 6.280 4.420 5.709 1.682 2.936 1.098 3.425 317 3.915 554 20 Kalimantan Barat 1.070 842 905 623 823 478 423 573 494 582 564 490 21 Kalimantan Tengah 306 252 259 196 235 231 121 443 141 237 161 217 22 Kalimantan Selatan 351 521 297 329 270 300 139 249 162 229 185 221 23 Kalimantan Timur 240 216 203 188 185 212 95 249 111 342 127 268 24 Kalimantan Utara 174 141 148 118 134 147 69 252 80 135 92 119

Kalimantan 2.141 1.971 1.812 1.453 1.647 1.368 847 1.765 988 1.524 1.129 1.315 25 Sulawesi Utara 362 352 307 262 279 210 143 225 167 253 191 230 26 Sulawesi Tengah 225 173 190 133 173 164 89 140 104 140 119 154 27 Sulawesi Selatan 2.701 5.334 2.286 469 2.078 272 1.069 458 1.247 493 1.425 281 28 Sulawesi Tenggara 847 1.893 717 988 651 568 335 966 391 579 447 449 29 Gorontalo 20 21 17 14 15 4 8 17 9 40 10 5 30 Sulawesi Barat 112 131 95 108 86 130 44 116 52 163 59 82

Sulawesi 4.267 7.904 3.611 1.974 3.282 1.347 1.688 1.921 1.969 1.668 2.251 1.200 31 Maluku 488 1.102 413 580 376 302 193 345 225 314 258 427 32 Maluku Utara 560 494 474 291 431 254 222 319 259 394 296 367 33 Papua Barat 100 103 84 60 77 37 39 35 46 94 52 82 34 Papua 351 264 297 161 270 137 139 174 162 500 185 157

Maluku & Papua 1.499 1.963 1.268 1.092 1.153 730 593 873 692 1.301 791 1.033 Luar Jawa 51.109 71.339 43.246 41.355 39.315 30.790 20.219 31.992 23.589 32.467 26.959 29.977 Indonesia 95.757 106.976 81.025 53.333 73.659 45.338 37.882 41.200 44.196 40.153 50.509 36.972

No ProvinsiBulan

Januari Pebruari Maret April Mei Juni

Page 135: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 122 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 123

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Luas Panen Ubikayu Tahun 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 85 191 99 144 113 154 120 128 127 150 162 215 2 Sumatera Utara 1.823 3.131 2.126 2.111 2.428 3.318 2.579 2.000 2.730 3.690 3.485 3.251 3 Sumatera Barat 203 362 236 360 270 387 287 406 304 287 387 346 4 Riau 136 281 159 234 182 282 193 249 204 258 261 339 5 Jambi 77 128 90 107 102 147 109 162 115 169 147 206 6 Sumatera Selatan 335 555 391 775 447 603 474 620 502 920 641 1.093 7 Bengkulu 136 298 159 379 181 151 193 139 204 162 260 207 8 Lampung 10.648 14.721 12.412 14.935 14.177 15.487 15.059 16.524 15.941 13.827 20.352 17.177 9 Bangka Belitung 54 270 63 246 72 265 77 209 81 198 104 117

10 Kepulauan Riau 27 70 32 86 36 90 38 64 40 47 52 45 Sumatera 13.525 20.007 15.766 19.376 18.008 20.883 19.128 20.499 20.249 19.708 25.852 22.996

11 D.K.I. Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 3.251 2.631 3.790 2.388 4.329 2.276 4.598 2.060 4.867 1.938 6.214 9.025 13 Jawa Tengah 5.751 2.490 6.704 3.532 7.657 3.654 8.134 1.794 8.610 3.670 10.993 5.064 14 D.I.Yogyakarta 2.120 18 2.472 22 2.823 194 2.999 22 3.174 16 4.053 67 15 Jawa Timur 5.595 2.102 6.523 941 7.450 1.277 7.913 1.566 8.377 3.149 10.695 4.939 16 Banten 159 295 186 230 212 273 225 378 238 306 304 410

Jawa 16.877 7.535 19.674 7.112 22.470 7.674 23.869 5.820 25.267 9.079 32.259 19.504 17 Bali 305 49 356 26 407 341 432 183 457 106 584 56 18 Nusa Tenggara Barat 192 34 224 51 255 91 271 28 287 112 366 295 19 Nusa Tenggara Timur 2.308 1.514 2.691 317 3.073 1.568 3.265 1.778 3.456 1.819 4.412 2.652

Bali & NT 2.805 1.596 3.270 394 3.735 2.000 3.968 1.989 4.200 2.037 5.362 3.003 20 Kalimantan Barat 404 844 471 1.387 538 743 572 861 605 734 773 756 21 Kalimantan Tengah 116 216 135 285 154 269 163 215 173 168 221 229 22 Kalimantan Selatan 133 79 155 84 177 230 188 194 199 213 253 388 23 Kalimantan Timur 91 150 106 151 121 165 128 173 136 226 174 203 24 Kalimantan Utara 66 153 77 88 88 114 93 93 99 121 126 137

Kalimantan 809 1.441 943 1.995 1.078 1.519 1.145 1.535 1.212 1.461 1.547 1.712 25 Sulawesi Utara 137 233 160 147 182 172 194 228 205 177 262 211 26 Sulawesi Tengah 85 112 99 112 113 150 120 151 127 187 163 155 27 Sulawesi Selatan 1.021 273 1.190 1.172 1.359 303 1.444 473 1.529 574 1.952 612 28 Sulawesi Tenggara 320 348 373 302 426 256 453 377 479 469 612 560 29 Gorontalo 7 37 9 12 10 3 11 10 11 1 14 34 30 Sulawesi Barat 42 85 49 66 56 80 60 81 63 82 81 59

Sulawesi 1.613 1.088 1.880 1.811 2.147 964 2.281 1.319 2.415 1.490 3.083 1.631 31 Maluku 185 367 216 284 246 316 262 380 277 383 353 555 32 Maluku Utara 212 210 247 334 282 310 300 350 317 428 405 394 33 Papua Barat 38 71 44 80 50 56 53 33 56 102 72 60 34 Papua 133 696 155 79 177 57 188 153 199 160 253 97

Maluku & Papua 567 1.344 661 777 755 739 802 916 849 1.073 1.083 1.106 Luar Jawa 19.320 25.477 22.521 24.352 25.723 26.105 27.323 26.258 28.924 25.768 36.927 30.448 Indonesia 36.197 33.011 42.195 31.464 48.193 33.779 51.192 32.078 54.191 34.847 69.186 49.952

No ProvinsiBulan

Januari Pebruari Maret April Mei Juni

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 122

Laporan Tahunan 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R T R %1 Aceh 126 153 133 144 170 100 328 130 449 146 363 146 2.467 1.756 71,19 2 Sumatera Utara 2.704 2.305 2.863 3.211 3.658 3.549 7.050 2.274 9.648 2.694 7.793 2.277 53.011 34.185 64,49 3 Sumatera Barat 301 350 318 345 407 348 784 377 1.073 478 866 616 5.893 4.904 83,21 4 Riau 202 306 214 342 274 293 527 315 722 252 583 251 3.965 3.655 92,18 5 Jambi 114 283 121 218 154 268 297 459 407 209 329 147 2.236 2.882 128,87 6 Sumatera Selatan 497 879 527 1.207 673 1.387 1.297 1.463 1.775 1.576 1.434 1.478 9.753 15.482 158,74 7 Bengkulu 202 330 214 391 273 317 527 366 721 215 582 187 3.959 3.079 77,75 8 Lampung 15.787 16.936 16.716 12.702 21.359 13.269 41.170 21.841 56.338 24.789 45.504 24.894 309.549 254.643 82,26 9 Bangka Belitung 80 113 85 142 109 245 210 140 287 160 232 84 1.577 2.879 182,54

10 Kepulauan Riau 40 66 42 41 54 40 104 50 143 48 115 31 785 612 77,94 Sumatera 20.053 21.721 21.232 18.743 27.130 19.815 52.295 27.414 71.561 30.566 57.800 30.110 393.194 324.075 82,42

11 D.K.I. Jakarta - - - - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 4.820 2.062 5.104 1.998 6.521 4.241 12.570 13.185 17.201 14.661 13.893 8.424 94.512 70.148 74,22 13 Jawa Tengah 8.527 2.747 9.028 1.918 11.536 4.246 22.237 46.844 30.429 26.411 24.577 16.867 167.192 123.309 73,75 14 D.I.Yogyakarta 3.144 77 3.329 82 4.253 490 8.198 41.805 11.219 10.155 9.061 760 61.642 54.087 87,74 15 Jawa Timur 8.296 1.421 8.784 3.449 11.224 2.436 21.634 12.901 29.605 42.044 23.911 24.093 162.663 119.860 73,69 16 Banten 236 156 250 405 319 423 615 391 842 445 680 569 4.628 4.350 94,00

Jawa 25.022 6.462 26.494 7.852 33.854 11.836 65.255 115.126 89.296 93.715 72.124 50.712 490.637 371.755 75,77 17 Bali 453 60 479 125 612 63 1.180 425 1.615 536 1.305 4.728 8.875 6.955 78,36 18 Nusa Tenggara Barat 284 69 301 32 385 40 741 71 1.014 144 819 834 5.574 2.671 47,92 19 Nusa Tenggara Timur 3.422 157 3.624 24 4.630 242 8.925 2.128 12.213 7.203 9.865 26.178 67.107 63.243 94,24

Bali & NT 4.159 285 4.404 181 5.627 344 10.847 2.624 14.843 7.884 11.989 31.740 81.556 72.869 89,35 20 Kalimantan Barat 600 457 635 648 811 941 1.564 746 2.140 801 1.728 1.204 11.756 8.383 71,31 21 Kalimantan Tengah 171 173 181 115 232 194 447 260 611 238 494 231 3.359 2.787 82,98 22 Kalimantan Selatan 197 252 208 141 266 152 513 187 701 391 567 409 3.854 3.378 87,65 23 Kalimantan Timur 135 414 143 291 182 270 351 256 481 163 388 128 2.642 2.996 113,42 24 Kalimantan Utara 98 133 103 121 132 108 255 114 349 35 282 2 1.916 1.425 74,37

Kalimantan 1.200 1.429 1.270 1.316 1.623 1.665 3.129 1.564 4.282 1.629 3.459 1.974 23.527 18.970 80,63 25 Sulawesi Utara 203 272 215 140 275 225 530 258 725 285 585 159 3.983 2.869 72,02 26 Sulawesi Tengah 126 165 134 108 171 186 329 216 450 239 363 180 2.472 1.998 80,82 27 Sulawesi Selatan 1.514 226 1.603 295 2.048 426 3.948 1.706 5.402 2.072 4.363 3.339 29.682 15.369 51,78 28 Sulawesi Tenggara 475 386 503 318 642 405 1.238 466 1.694 992 1.368 1.210 9.306 9.219 99,06 29 Gorontalo 11 2 12 6 15 9 29 5 40 8 32 7 218 138 63,21 30 Sulawesi Barat 63 137 66 48 85 118 163 182 224 120 181 61 1.229 1.396 113,59

Sulawesi 2.391 1.187 2.532 914 3.235 1.369 6.236 2.833 8.534 3.716 6.893 4.956 46.890 30.989 66,09 31 Maluku 274 284 290 369 370 359 714 378 977 462 789 325 5.366 5.246 97,77 32 Maluku Utara 314 343 332 316 425 372 819 357 1.121 414 905 600 6.157 4.521 73,43 33 Papua Barat 56 65 59 95 75 98 145 17 199 66 161 15 1.094 766 70,03 34 Papua 197 270 208 168 266 190 513 144 701 139 567 195 3.854 2.500 64,87

Maluku & Papua 840 961 889 948 1.136 1.020 2.191 896 2.998 1.081 2.421 1.135 16.471 13.033 79,13 Luar Jawa 28.644 25.583 30.328 22.102 38.753 24.212 74.698 35.330 102.218 44.875 82.561 69.915 561.638 459.937 81,89 Indonesia 53.666 32.046 56.823 29.954 72.607 36.048 139.953 150.455 191.514 138.590 154.684 120.627 1.052.275 831.692 79,04

Agustus September Oktober Nopember Desember Jan - DesNo ProvinsiBulan

Juli

Keterangan : T = Target (Sasaran Indikatif Dit. Akabi) R = Realisasi (Data Percepatan Tanaman Pangan Tahun 2016)

Page 136: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 123

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 123

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Luas Panen Ubikayu Tahun 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 85 191 99 144 113 154 120 128 127 150 162 215 2 Sumatera Utara 1.823 3.131 2.126 2.111 2.428 3.318 2.579 2.000 2.730 3.690 3.485 3.251 3 Sumatera Barat 203 362 236 360 270 387 287 406 304 287 387 346 4 Riau 136 281 159 234 182 282 193 249 204 258 261 339 5 Jambi 77 128 90 107 102 147 109 162 115 169 147 206 6 Sumatera Selatan 335 555 391 775 447 603 474 620 502 920 641 1.093 7 Bengkulu 136 298 159 379 181 151 193 139 204 162 260 207 8 Lampung 10.648 14.721 12.412 14.935 14.177 15.487 15.059 16.524 15.941 13.827 20.352 17.177 9 Bangka Belitung 54 270 63 246 72 265 77 209 81 198 104 117

10 Kepulauan Riau 27 70 32 86 36 90 38 64 40 47 52 45 Sumatera 13.525 20.007 15.766 19.376 18.008 20.883 19.128 20.499 20.249 19.708 25.852 22.996

11 D.K.I. Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 3.251 2.631 3.790 2.388 4.329 2.276 4.598 2.060 4.867 1.938 6.214 9.025 13 Jawa Tengah 5.751 2.490 6.704 3.532 7.657 3.654 8.134 1.794 8.610 3.670 10.993 5.064 14 D.I.Yogyakarta 2.120 18 2.472 22 2.823 194 2.999 22 3.174 16 4.053 67 15 Jawa Timur 5.595 2.102 6.523 941 7.450 1.277 7.913 1.566 8.377 3.149 10.695 4.939 16 Banten 159 295 186 230 212 273 225 378 238 306 304 410

Jawa 16.877 7.535 19.674 7.112 22.470 7.674 23.869 5.820 25.267 9.079 32.259 19.504 17 Bali 305 49 356 26 407 341 432 183 457 106 584 56 18 Nusa Tenggara Barat 192 34 224 51 255 91 271 28 287 112 366 295 19 Nusa Tenggara Timur 2.308 1.514 2.691 317 3.073 1.568 3.265 1.778 3.456 1.819 4.412 2.652

Bali & NT 2.805 1.596 3.270 394 3.735 2.000 3.968 1.989 4.200 2.037 5.362 3.003 20 Kalimantan Barat 404 844 471 1.387 538 743 572 861 605 734 773 756 21 Kalimantan Tengah 116 216 135 285 154 269 163 215 173 168 221 229 22 Kalimantan Selatan 133 79 155 84 177 230 188 194 199 213 253 388 23 Kalimantan Timur 91 150 106 151 121 165 128 173 136 226 174 203 24 Kalimantan Utara 66 153 77 88 88 114 93 93 99 121 126 137

Kalimantan 809 1.441 943 1.995 1.078 1.519 1.145 1.535 1.212 1.461 1.547 1.712 25 Sulawesi Utara 137 233 160 147 182 172 194 228 205 177 262 211 26 Sulawesi Tengah 85 112 99 112 113 150 120 151 127 187 163 155 27 Sulawesi Selatan 1.021 273 1.190 1.172 1.359 303 1.444 473 1.529 574 1.952 612 28 Sulawesi Tenggara 320 348 373 302 426 256 453 377 479 469 612 560 29 Gorontalo 7 37 9 12 10 3 11 10 11 1 14 34 30 Sulawesi Barat 42 85 49 66 56 80 60 81 63 82 81 59

Sulawesi 1.613 1.088 1.880 1.811 2.147 964 2.281 1.319 2.415 1.490 3.083 1.631 31 Maluku 185 367 216 284 246 316 262 380 277 383 353 555 32 Maluku Utara 212 210 247 334 282 310 300 350 317 428 405 394 33 Papua Barat 38 71 44 80 50 56 53 33 56 102 72 60 34 Papua 133 696 155 79 177 57 188 153 199 160 253 97

Maluku & Papua 567 1.344 661 777 755 739 802 916 849 1.073 1.083 1.106 Luar Jawa 19.320 25.477 22.521 24.352 25.723 26.105 27.323 26.258 28.924 25.768 36.927 30.448 Indonesia 36.197 33.011 42.195 31.464 48.193 33.779 51.192 32.078 54.191 34.847 69.186 49.952

No ProvinsiBulan

Januari Pebruari Maret April Mei Juni

Page 137: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 124 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 125

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Produktivitas Ubikayu Tahun 2016

(Ku/Ha)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 135,69 128,38 135,69 128,38 135,69 128,38 135,69 128,38 140,97 133,39 140,97 133,392 Sumatera Utara 340,79 331,78 340,79 331,78 340,79 331,78 340,79 331,78 362,34 359,91 362,34 359,913 Sumatera Barat 470,55 397,07 470,55 397,07 470,45 397,07 470,45 397,07 365,01 395,65 365,01 395,654 Riau 287,04 286,45 287,04 286,45 287,04 286,45 287,04 286,45 280,55 281,36 280,55 281,365 Jambi 228,92 222,57 228,92 222,57 228,92 222,57 228,92 222,57 206,93 222,85 206,93 222,856 Sumatera Selatan 261,47 281,52 261,47 281,52 261,47 281,52 261,47 281,52 274,17 300,85 274,17 300,857 Bengkulu 378,17 257,68 378,17 257,68 378,17 257,68 378,17 257,68 156,24 323,45 156,24 323,458 Lampung 276,42 262,02 276,42 262,02 276,42 262,02 276,42 262,02 276,03 261,65 276,03 261,659 Bangka Belitung 277,53 239,65 277,53 239,65 277,53 239,65 277,53 239,65 257,38 302,59 257,38 302,59

10 Kepulauan Riau 135,24 354,14 135,25 354,14 135,25 354,14 135,25 354,14 135,23 298,28 135,23 298,28Sumatera 304,14 276,13 304,14 276,13 304,14 276,13 304,14 276,13 274,62 288,00 274,62 288,00

11 D.K.I. Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 248,68 245,75 248,68 245,75 248,68 245,75 248,68 245,75 236,12 249,74 236,12 249,7413 Jawa Tengah 250,37 269,27 250,37 269,27 250,37 269,27 250,37 269,27 223,74 226,69 223,74 226,6914 D.I.Yogyakarta 151,23 143,34 151,23 143,34 151,23 143,34 151,23 143,34 178,75 186,17 178,75 186,1715 Jawa Timur 218,71 213,71 218,71 213,71 218,71 213,71 218,71 213,71 194,41 234,70 194,41 234,7016 Banten 180,47 167,50 180,47 167,50 180,47 167,50 180,47 167,50 194,20 209,63 194,20 209,63

Jawa 231,94 207,91 231,94 207,91 231,94 207,91 231,94 207,91 200,95 221,39 200,95 221,3917 Bali 108,58 179,41 108,58 179,41 108,58 179,41 108,58 179,41 94,57 212,76 94,57 212,7618 Nusa Tenggara Barat 255,93 198,63 255,93 198,63 255,93 198,63 255,93 198,63 239,19 294,67 239,19 294,6719 Nusa Tenggara Timur 107,84 96,91 107,84 96,91 107,84 96,91 107,84 96,91 112,81 94,64 112,81 94,64

Bali & NT 110,85 158,32 110,85 158,32 110,85 158,32 110,85 158,32 111,11 200,69 111,11 200,6920 Kalimantan Barat 115,46 192,53 115,46 192,53 115,46 192,53 115,46 192,53 164,70 145,01 164,70 145,0121 Kalimantan Tengah 157,78 190,02 157,78 190,02 157,78 190,02 157,78 190,02 158,07 232,98 158,07 232,9822 Kalimantan Selatan 232,51 230,02 232,51 230,02 232,51 230,02 232,51 230,02 230,24 272,96 230,24 272,9623 Kalimantan Timur 237,28 226,03 237,28 226,03 237,28 226,03 237,28 226,03 234,90 245,78 234,90 245,7824 Kalimantan Utara 205,22 243,79 205,22 243,79 205,22 243,79 205,22 243,79 246,44 244,37 246,44 244,37

Kalimantan 199,12 216,48 199,12 216,48 199,12 216,48 199,12 216,48 179,79 228,22 179,79 228,2225 Sulawesi Utara 128,14 122,68 128,14 122,68 128,14 122,68 128,14 122,68 129,22 123,71 129,22 123,7126 Sulawesi Tengah 252,55 253,13 252,55 253,13 252,55 253,13 252,55 253,13 205,87 246,53 205,87 246,5327 Sulawesi Selatan 240,63 219,72 240,63 219,72 240,63 219,72 240,63 219,72 198,90 247,79 198,90 247,7928 Sulawesi Tenggara 304,51 243,42 304,51 243,42 304,51 243,42 304,51 243,42 164,34 175,69 164,34 175,6929 Gorontalo 157,54 152,26 157,54 152,26 157,54 152,26 157,54 152,26 132,63 130,48 132,63 130,4830 Sulawesi Barat 254,52 232,82 254,52 232,82 254,52 232,82 254,52 232,82 222,64 202,94 222,64 202,94

Sulawesi 225,36 204,01 225,36 204,01 225,36 204,01 225,36 204,01 203,48 187,86 203,48 187,8631 Maluku 296,82 278,77 296,82 278,77 296,82 278,77 296,82 278,77 296,18 318,49 296,18 318,4932 Maluku Utara 244,52 234,53 244,52 234,53 244,52 234,53 244,52 234,53 215,56 224,36 215,56 224,3633 Papua Barat 125,35 120,35 125,35 120,35 125,35 120,35 125,35 120,35 119,71 114,91 119,71 114,9134 Papua 128,56 121,68 128,56 121,68 128,56 121,68 128,56 121,68 128,44 121,56 128,44 121,56

Maluku & Papua 226,17 188,83 226,17 188,83 226,17 188,83 226,17 188,83 216,09 194,83 216,09 194,83 Luar Jawa 265,00 253,96 265,00 253,96 265,00 253,96 265,00 253,96 239,28 249,59 239,28 249,59Indonesia 250,53 251,90 250,53 251,90 250,53 251,90 250,53 251,90 221,11 237,55 221,11 237,55

No ProvinsiBulan

Januari Pebruari Maret April Mei Juni

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 124

Laporan Tahunan 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R T R %1 Aceh 312 109 427 139 345 162 214 177 181 192 164 137 2.349 1.898 80,79 2 Sumatera Utara 6.708 2.610 9.176 3.495 7.413 4.342 4.593 2.415 3.888 1.916 3.536 2.513 50.486 34.792 68,91 3 Sumatera Barat 746 361 1.020 361 824 373 511 422 432 470 393 584 5.613 4.718 84,05 4 Riau 502 319 686 348 555 277 344 297 291 308 264 325 3.776 3.516 93,10 5 Jambi 283 177 387 161 313 208 194 182 164 189 150 240 2.130 2.076 97,44 6 Sumatera Selatan 1.234 1.424 1.688 1.670 1.364 1.686 845 1.121 715 967 650 1.172 9.288 12.606 135,72 7 Bengkulu 501 144 685 178 554 224 343 197 290 270 264 428 3.771 2.776 73,60 8 Lampung 39.173 22.154 53.582 28.287 43.290 24.335 26.822 31.361 22.705 26.699 20.646 22.068 294.808 247.575 83,98 9 Bangka Belitung 200 152 273 130 221 157 137 176 116 136 105 154 1.502 2.208 147,06

10 Kepulauan Riau 99 45 136 43 110 54 68 66 57 48 52 36 747 693 92,80 Sumatera 49.758 27.495 68.061 34.812 54.987 31.818 34.069 36.413 28.840 31.194 26.226 27.656 374.471 312.857 83,55

11 D.K.I. Jakarta - - - - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 11.960 12.246 16.360 11.622 13.217 9.844 8.189 8.917 6.932 4.835 6.304 4.271 90.012 72.052 80,05 13 Jawa Tengah 21.158 9.569 28.941 37.209 23.382 35.875 14.487 16.170 12.263 8.133 11.150 9.527 159.230 136.685 85,84 14 D.I.Yogyakarta 7.801 909 10.670 25.847 8.621 20.458 5.341 4.394 4.521 690 4.111 213 58.707 52.850 90,02 15 Jawa Timur 20.585 10.430 28.157 29.092 22.748 32.875 14.094 14.998 11.931 13.484 10.849 5.269 154.917 120.120 77,54 16 Banten 586 425 801 457 647 377 401 539 339 345 309 443 4.407 4.476 101,56

Jawa 62.089 33.578 84.928 104.226 68.615 99.429 42.513 45.018 35.987 27.487 32.724 19.722 467.273 386.183 82,65 17 Bali 1.123 824 1.536 1.805 1.241 3.083 769 150 651 104 592 118 8.453 6.844 80,96 18 Nusa Tenggara Barat 705 286 965 228 780 290 483 245 409 464 372 371 5.309 2.494 46,99 19 Nusa Tenggara Timur 8.492 2.106 11.616 7.604 9.385 12.580 5.815 10.229 4.922 5.940 4.476 2.904 63.911 51.011 79,82

Bali & NT 10.321 3.216 14.117 9.637 11.405 15.953 7.067 10.624 5.982 6.508 5.440 3.392 77.672 60.349 77,70 20 Kalimantan Barat 1.488 801 2.035 850 1.644 744 1.019 768 862 665 785 693 11.197 9.843 87,91 21 Kalimantan Tengah 425 186 581 183 470 223 291 197 246 197 224 217 3.199 2.584 80,77 22 Kalimantan Selatan 488 271 667 364 539 262 334 376 283 190 257 206 3.671 2.854 77,73 23 Kalimantan Timur 334 210 457 231 369 227 229 187 194 150 176 145 2.516 2.215 88,05 24 Kalimantan Utara 242 104 332 110 268 103 166 98 141 30 128 1 1.825 1.152 63,12

Kalimantan 2.977 1.571 4.073 1.737 3.290 1.559 2.039 1.626 1.726 1.231 1.570 1.261 22.407 18.648 83,22 25 Sulawesi Utara 504 185 689 194 557 172 345 209 292 199 266 204 3.793 2.329 61,41 26 Sulawesi Tengah 313 126 428 180 346 134 214 142 181 152 165 184 2.355 1.785 75,81 27 Sulawesi Selatan 3.756 2.846 5.138 2.472 4.151 3.434 2.572 2.929 2.177 787 1.980 229 28.269 16.104 56,97 28 Sulawesi Tenggara 1.178 663 1.611 967 1.301 966 806 951 683 801 621 561 8.863 7.219 81,45 29 Gorontalo 28 7 38 21 30 4 19 2 16 3 15 14 208 148 71,18 30 Sulawesi Barat 155 130 213 66 172 115 106 172 90 144 82 81 1.170 1.161 99,20

Sulawesi 5.934 3.956 8.117 3.899 6.557 4.824 4.063 4.405 3.439 2.087 3.127 1.273 44.658 28.746 64,37 31 Maluku 679 389 928 500 750 455 464 436 393 372 357 261 5.110 4.696 91,89 32 Maluku Utara 779 313 1.066 333 861 320 533 400 452 361 412 342 5.864 4.094 69,81 33 Papua Barat 138 49 189 93 153 56 95 28 81 18 73 29 1.042 675 64,76 34 Papua 488 137 667 281 539 218 334 141 283 202 257 237 3.671 2.457 66,94

Maluku & Papua 2.084 888 2.851 1.207 2.303 1.048 1.427 1.004 1.208 952 1.099 868 15.686 11.921 76,00 Luar Jawa 71.074 37.126 97.218 51.293 78.544 55.202 48.664 54.072 41.195 41.971 37.462 34.450 534.895 432.521 80,86 Indonesia 133.163 70.704 182.146 155.519 147.158 154.630 91.177 99.090 77.183 69.459 70.186 54.171 1.002.167 818.704 81,69

No ProvinsiBulan

Juli Agustus September Oktober Nopember Desember Jan - Des

Keterangan : T = Target (Sasaran Indikatif Dit. Akabi) R = Realisasi (Data Percepatan Tanaman Pangan Tahun 2016)

Page 138: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 125

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 125

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Produktivitas Ubikayu Tahun 2016

(Ku/Ha)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 135,69 128,38 135,69 128,38 135,69 128,38 135,69 128,38 140,97 133,39 140,97 133,392 Sumatera Utara 340,79 331,78 340,79 331,78 340,79 331,78 340,79 331,78 362,34 359,91 362,34 359,913 Sumatera Barat 470,55 397,07 470,55 397,07 470,45 397,07 470,45 397,07 365,01 395,65 365,01 395,654 Riau 287,04 286,45 287,04 286,45 287,04 286,45 287,04 286,45 280,55 281,36 280,55 281,365 Jambi 228,92 222,57 228,92 222,57 228,92 222,57 228,92 222,57 206,93 222,85 206,93 222,856 Sumatera Selatan 261,47 281,52 261,47 281,52 261,47 281,52 261,47 281,52 274,17 300,85 274,17 300,857 Bengkulu 378,17 257,68 378,17 257,68 378,17 257,68 378,17 257,68 156,24 323,45 156,24 323,458 Lampung 276,42 262,02 276,42 262,02 276,42 262,02 276,42 262,02 276,03 261,65 276,03 261,659 Bangka Belitung 277,53 239,65 277,53 239,65 277,53 239,65 277,53 239,65 257,38 302,59 257,38 302,59

10 Kepulauan Riau 135,24 354,14 135,25 354,14 135,25 354,14 135,25 354,14 135,23 298,28 135,23 298,28Sumatera 304,14 276,13 304,14 276,13 304,14 276,13 304,14 276,13 274,62 288,00 274,62 288,00

11 D.K.I. Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 248,68 245,75 248,68 245,75 248,68 245,75 248,68 245,75 236,12 249,74 236,12 249,7413 Jawa Tengah 250,37 269,27 250,37 269,27 250,37 269,27 250,37 269,27 223,74 226,69 223,74 226,6914 D.I.Yogyakarta 151,23 143,34 151,23 143,34 151,23 143,34 151,23 143,34 178,75 186,17 178,75 186,1715 Jawa Timur 218,71 213,71 218,71 213,71 218,71 213,71 218,71 213,71 194,41 234,70 194,41 234,7016 Banten 180,47 167,50 180,47 167,50 180,47 167,50 180,47 167,50 194,20 209,63 194,20 209,63

Jawa 231,94 207,91 231,94 207,91 231,94 207,91 231,94 207,91 200,95 221,39 200,95 221,3917 Bali 108,58 179,41 108,58 179,41 108,58 179,41 108,58 179,41 94,57 212,76 94,57 212,7618 Nusa Tenggara Barat 255,93 198,63 255,93 198,63 255,93 198,63 255,93 198,63 239,19 294,67 239,19 294,6719 Nusa Tenggara Timur 107,84 96,91 107,84 96,91 107,84 96,91 107,84 96,91 112,81 94,64 112,81 94,64

Bali & NT 110,85 158,32 110,85 158,32 110,85 158,32 110,85 158,32 111,11 200,69 111,11 200,6920 Kalimantan Barat 115,46 192,53 115,46 192,53 115,46 192,53 115,46 192,53 164,70 145,01 164,70 145,0121 Kalimantan Tengah 157,78 190,02 157,78 190,02 157,78 190,02 157,78 190,02 158,07 232,98 158,07 232,9822 Kalimantan Selatan 232,51 230,02 232,51 230,02 232,51 230,02 232,51 230,02 230,24 272,96 230,24 272,9623 Kalimantan Timur 237,28 226,03 237,28 226,03 237,28 226,03 237,28 226,03 234,90 245,78 234,90 245,7824 Kalimantan Utara 205,22 243,79 205,22 243,79 205,22 243,79 205,22 243,79 246,44 244,37 246,44 244,37

Kalimantan 199,12 216,48 199,12 216,48 199,12 216,48 199,12 216,48 179,79 228,22 179,79 228,2225 Sulawesi Utara 128,14 122,68 128,14 122,68 128,14 122,68 128,14 122,68 129,22 123,71 129,22 123,7126 Sulawesi Tengah 252,55 253,13 252,55 253,13 252,55 253,13 252,55 253,13 205,87 246,53 205,87 246,5327 Sulawesi Selatan 240,63 219,72 240,63 219,72 240,63 219,72 240,63 219,72 198,90 247,79 198,90 247,7928 Sulawesi Tenggara 304,51 243,42 304,51 243,42 304,51 243,42 304,51 243,42 164,34 175,69 164,34 175,6929 Gorontalo 157,54 152,26 157,54 152,26 157,54 152,26 157,54 152,26 132,63 130,48 132,63 130,4830 Sulawesi Barat 254,52 232,82 254,52 232,82 254,52 232,82 254,52 232,82 222,64 202,94 222,64 202,94

Sulawesi 225,36 204,01 225,36 204,01 225,36 204,01 225,36 204,01 203,48 187,86 203,48 187,8631 Maluku 296,82 278,77 296,82 278,77 296,82 278,77 296,82 278,77 296,18 318,49 296,18 318,4932 Maluku Utara 244,52 234,53 244,52 234,53 244,52 234,53 244,52 234,53 215,56 224,36 215,56 224,3633 Papua Barat 125,35 120,35 125,35 120,35 125,35 120,35 125,35 120,35 119,71 114,91 119,71 114,9134 Papua 128,56 121,68 128,56 121,68 128,56 121,68 128,56 121,68 128,44 121,56 128,44 121,56

Maluku & Papua 226,17 188,83 226,17 188,83 226,17 188,83 226,17 188,83 216,09 194,83 216,09 194,83 Luar Jawa 265,00 253,96 265,00 253,96 265,00 253,96 265,00 253,96 239,28 249,59 239,28 249,59Indonesia 250,53 251,90 250,53 251,90 250,53 251,90 250,53 251,90 221,11 237,55 221,11 237,55

No ProvinsiBulan

Januari Pebruari Maret April Mei Juni

Page 139: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 126 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 127

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Produksi Ubikayu Tahun 2016

(Ton)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 1.143 2.451 1.333 1.849 1.525 1.977 1.621 1.643 1.783 1.998 2.278 2.867 2 Sumatera Utara 61.032 103.893 71.297 70.028 81.563 110.087 86.696 66.356 97.736 132.798 125.034 117.001 3 Sumatera Barat 10.239 14.358 11.820 14.295 13.398 15.347 14.188 16.113 11.778 11.347 14.843 13.670 4 Riau 3.849 8.049 4.498 6.703 5.147 8.078 5.471 7.118 5.663 7.245 7.248 9.538 5 Jambi 1.791 2.849 2.083 2.381 2.374 3.272 2.519 3.599 2.412 3.766 3.072 4.597 6 Sumatera Selatan 8.752 15.635 10.205 21.815 11.659 16.981 12.386 17.440 13.750 27.679 17.561 32.883 7 Bengkulu 6.214 7.674 7.068 9.761 7.921 3.888 8.349 3.579 4.250 5.250 5.132 6.705 8 Lampung 294.335 385.730 343.108 391.324 391.880 405.790 416.266 432.962 440.030 361.789 561.789 449.436 9 Bangka Belitung 1.557 6.463 1.806 5.893 2.056 6.348 2.181 5.009 2.143 5.991 2.721 3.546

10 Kepulauan Riau 367 2.479 427 3.028 488 3.170 518 2.267 548 1.408 699 1.345 Sumatera 389.279 549.581 453.646 527.077 518.010 574.938 550.194 556.085 580.093 559.270 740.377 641.589

11 D.K.I. Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 81.744 64.645 95.141 58.678 108.538 55.935 115.237 50.634 115.824 1.938 147.626 225.388 13 Jawa Tengah 146.447 67.051 170.307 95.104 194.167 98.389 206.097 48.302 195.103 3.670 248.409 114.795 14 D.I.Yogyakarta 30.379 251 35.693 317 41.006 2.785 43.663 315 55.057 16 70.758 1.245 15 Jawa Timur 122.743 44.915 143.021 20.106 163.300 27.291 173.439 33.456 163.218 3.149 208.280 115.908 16 Banten 2.816 4.938 3.292 3.851 3.768 4.569 4.006 6.338 4.572 306 5.852 8.584

Jawa 384.130 181.800 447.455 178.055 510.780 188.969 542.443 139.046 533.774 9.079 680.926 465.921 17 Bali 3.325 870 3.875 465 4.424 6.109 4.699 3.274 4.333 2.257 5.529 1.191 18 Nusa Tenggara Barat 5.172 671 5.985 1.013 6.798 1.807 7.205 556 7.131 3.300 9.031 8.693 19 Nusa Tenggara Timur 24.573 14.672 28.698 3.072 32.823 15.195 34.885 17.230 38.666 17.215 49.454 25.098

Bali & NT 33.070 16.214 38.558 4.550 44.045 23.112 46.789 21.061 50.130 22.772 64.014 34.982 20 Kalimantan Barat 3.625 16.240 4.398 26.694 5.171 14.295 5.558 16.567 8.926 10.637 11.686 10.963 21 Kalimantan Tengah 1.823 4.104 2.125 5.415 2.427 5.102 2.578 4.085 2.734 3.914 3.490 5.335 22 Kalimantan Selatan 3.166 1.815 3.677 1.925 4.188 5.288 4.442 4.458 4.653 5.809 5.917 10.585 23 Kalimantan Timur 2.161 3.391 2.518 3.420 2.875 3.718 3.054 3.901 3.200 5.542 4.085 4.977 24 Kalimantan Utara 1.285 3.730 1.508 2.145 1.732 2.779 1.844 2.267 2.363 2.957 3.036 3.348

Kalimantan 12.059 29.279 14.226 39.600 16.393 31.183 17.476 31.279 21.876 28.859 28.214 35.209 25 Sulawesi Utara 1.756 2.857 2.043 1.803 2.333 2.110 2.480 2.791 2.647 2.190 3.381 2.610 26 Sulawesi Tengah 2.148 2.835 2.658 2.833 3.014 3.794 3.193 3.820 2.776 4.610 3.502 3.824 27 Sulawesi Selatan 24.569 5.994 29.988 25.751 34.059 6.664 36.094 10.399 31.752 14.233 40.165 15.165 28 Sulawesi Tenggara 9.747 8.471 13.038 7.351 14.653 6.231 15.461 9.165 9.552 8.231 11.731 9.835 29 Gorontalo 126 563 145 183 165 46 174 152 156 13 197 444 30 Sulawesi Barat 1.121 1.979 1.299 1.537 1.477 1.863 1.567 1.886 1.454 1.664 1.844 1.197

Sulawesi 39.465 22.700 49.171 39.458 55.702 20.709 58.968 28.213 48.337 30.941 60.819 33.075 31 Maluku 5.534 10.231 6.442 7.917 7.351 8.809 7.805 10.593 8.241 12.182 10.506 17.661 32 Maluku Utara 5.388 4.925 6.246 7.833 7.104 7.270 7.535 8.208 7.045 9.602 8.937 8.835 33 Papua Barat 482 854 561 962 639 673 678 397 685 1.172 872 689 34 Papua 1.706 8.469 1.988 961 2.271 694 2.412 1.858 2.551 1.945 3.256 1.184

Maluku & Papua 13.111 24.479 15.237 17.673 17.365 17.446 18.429 21.057 18.522 24.902 23.570 28.369 Luar Jawa 486.985 642.253 570.837 628.357 651.515 667.387 691.856 657.695 718.958 666.744 916.994 773.224 Indonesia 871.115 824.053 1.018.292 806.412 1.162.294 856.356 1.234.299 796.741 1.252.732 675.823 1.597.920 1.239.145

No ProvinsiBulan

Januari Pebruari Maret April Mei Juni

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 126

Laporan Tahunan 2016

(Ku/Ha)

T R T R T R T R T R T R T R %1 Aceh 140,97 133,39 140,97 133,39 133,50 126,30 133,50 126,30 133,50 126,30 133,50 126,30 136,72 129,46 94,69 2 Sumatera Utara 362,34 359,91 362,34 359,91 358,82 340,50 358,82 340,50 358,82 340,50 358,82 340,50 353,99 344,88 97,43 3 Sumatera Barat 365,01 395,65 365,01 395,65 393,69 380,15 393,69 380,15 393,69 380,15 393,69 380,15 409,73 390,26 95,25 4 Riau 280,55 281,36 280,55 281,36 340,68 321,49 340,68 321,49 340,68 321,49 340,68 321,49 302,76 298,63 98,64 5 Jambi 206,93 222,85 206,93 222,85 239,31 231,72 239,31 231,72 239,31 231,72 239,31 231,72 225,05 227,23 100,97 6 Sumatera Selatan 274,17 300,85 274,17 300,85 240,69 259,92 240,69 259,92 240,69 259,92 240,69 259,92 258,77 283,27 109,47 7 Bengkulu 156,24 323,45 156,24 323,45 170,66 120,66 170,66 120,66 170,66 120,66 170,66 120,66 235,02 214,43 91,24 8 Lampung 276,03 261,65 276,03 261,65 277,12 261,68 277,12 261,68 277,12 261,68 277,12 261,68 276,52 261,75 94,66 9 Bangka Belitung 257,38 302,59 257,38 302,59 237,18 227,55 237,18 227,55 237,18 227,55 237,18 227,55 257,36 253,24 98,40

10 Kepulauan Riau 135,23 298,28 135,23 298,28 135,23 356,16 135,23 356,16 135,23 356,16 135,23 356,16 135,23 341,09 252,22 Sumatera 274,62 288,00 274,62 288,00 281,77 262,61 281,77 262,61 281,77 262,61 281,77 262,61 286,84 274,42 95,67

11 D.K.I. Jakarta - - - - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 236,12 249,74 236,12 249,74 250,88 247,90 250,88 247,90 250,88 247,90 250,88 247,90 245,23 248,45 101,31 13 Jawa Tengah 223,74 226,69 223,74 226,69 268,47 288,40 268,47 288,40 268,47 288,40 268,47 288,40 247,53 261,52 105,65 14 D.I.Yogyakarta 178,75 186,17 178,75 186,17 162,52 159,03 162,52 159,03 162,52 159,03 162,52 159,03 164,17 172,65 105,17 15 Jawa Timur 194,41 234,70 194,41 234,70 262,51 276,30 262,51 276,30 262,51 276,30 262,51 276,30 225,21 257,87 114,50 16 Banten 194,20 209,63 194,20 209,63 182,42 169,32 182,42 169,32 182,42 169,32 182,42 169,32 185,70 180,72 97,32

Jawa 200,95 221,39 200,95 221,39 253,01 228,19 253,01 228,19 253,01 228,19 253,01 228,19 228,63 224,24 98,08 17 Bali 94,57 212,76 94,57 212,76 133,98 135,05 133,98 135,05 133,98 135,05 133,98 135,05 112,37 173,34 154,25 18 Nusa Tenggara Barat 239,19 294,67 239,19 294,67 173,75 139,91 173,75 139,91 173,75 139,91 173,75 139,91 222,96 207,86 93,23 19 Nusa Tenggara Timur 112,81 94,64 112,81 94,64 109,48 103,40 109,48 103,40 109,48 103,40 109,48 103,40 110,04 100,57 91,39

Bali & NT 111,11 200,69 111,11 200,69 132,09 126,12 132,09 126,12 132,09 126,12 132,09 126,12 118,02 160,59 136,07 20 Kalimantan Barat 164,70 145,01 164,70 145,01 232,70 134,90 232,70 134,90 232,70 134,90 232,70 134,90 170,95 159,98 93,58 21 Kalimantan Tengah 158,07 232,98 158,07 232,98 157,23 193,64 157,23 193,64 157,23 193,64 157,23 193,64 157,70 203,17 128,84 22 Kalimantan Selatan 230,24 272,96 230,24 272,96 184,39 183,47 184,39 183,47 184,39 183,47 184,39 183,47 215,71 225,36 104,47 23 Kalimantan Timur 234,90 245,78 234,90 245,78 237,91 230,14 237,91 230,14 237,91 230,14 237,91 230,14 236,70 234,25 98,97 24 Kalimantan Utara 246,44 244,37 246,44 244,37 209,08 226,38 209,08 226,38 209,08 226,38 209,08 226,38 220,24 235,52 106,94

Kalimantan 179,79 228,22 179,79 228,22 184,47 193,70 184,47 193,70 184,47 193,70 184,47 193,70 187,79 211,66 112,71 25 Sulawesi Utara 129,22 123,71 129,22 123,71 127,74 123,18 127,74 123,18 127,74 123,18 127,74 123,18 128,37 123,18 95,96 26 Sulawesi Tengah 205,87 246,53 205,87 246,53 206,58 227,61 206,58 227,61 206,58 227,61 206,58 227,61 221,66 242,43 109,37 27 Sulawesi Selatan 198,90 247,79 198,90 247,79 223,30 205,42 223,30 205,42 223,30 205,42 223,30 205,42 220,94 218,60 98,94 28 Sulawesi Tenggara 164,34 175,69 164,34 175,69 185,17 203,57 185,17 203,57 185,17 203,57 185,17 203,57 218,01 199,64 91,57 29 Gorontalo 132,63 130,48 132,63 130,48 132,28 127,97 132,28 127,97 132,28 127,97 132,28 127,97 140,82 137,01 97,30 30 Sulawesi Barat 222,64 202,94 222,64 202,94 229,55 230,54 229,55 230,54 229,55 230,54 229,55 230,54 235,56 223,32 94,80

Sulawesi 203,48 187,86 203,48 187,86 208,78 186,38 208,78 186,38 208,78 186,38 208,78 186,38 212,54 190,70 89,72 31 Maluku 296,18 318,49 296,18 318,49 279,40 263,37 279,40 263,37 279,40 263,37 279,40 263,37 290,80 289,11 99,42 32 Maluku Utara 215,56 224,36 215,56 224,36 219,02 179,88 219,02 179,88 219,02 179,88 219,02 179,88 226,37 207,41 91,63 33 Papua Barat 119,71 114,91 119,71 114,91 110,30 106,00 110,30 106,00 110,30 106,00 110,30 106,00 118,45 112,51 94,98 34 Papua 128,44 121,56 128,44 121,56 127,97 121,12 127,97 121,12 127,97 121,12 127,97 121,12 128,32 121,40 94,60

Maluku & Papua 216,09 194,83 216,09 194,83 209,49 167,59 209,49 167,59 209,49 167,59 209,49 167,59 217,25 182,61 84,05 Luar Jawa 239,28 249,59 239,28 249,59 245,51 224,93 245,51 224,93 245,51 224,93 245,51 224,93 249,93 239,38 95,78 Indonesia 221,11 237,55 221,11 237,55 248,37 242,18 248,37 242,18 248,37 242,18 248,37 242,18 240,00 241,98 100,82

No ProvinsiBulan

Juli Agustus September Oktober Nopember Desember Jan - Des

Keterangan : T = Target (Sasaran Indikatif Dit. Akabi) R = Realisasi (ARAM II 2016, BPS)

Page 140: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 127

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 127

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Produksi Ubikayu Tahun 2016

(Ton)

T R T R T R T R T R T R1 Aceh 1.143 2.451 1.333 1.849 1.525 1.977 1.621 1.643 1.783 1.998 2.278 2.867 2 Sumatera Utara 61.032 103.893 71.297 70.028 81.563 110.087 86.696 66.356 97.736 132.798 125.034 117.001 3 Sumatera Barat 10.239 14.358 11.820 14.295 13.398 15.347 14.188 16.113 11.778 11.347 14.843 13.670 4 Riau 3.849 8.049 4.498 6.703 5.147 8.078 5.471 7.118 5.663 7.245 7.248 9.538 5 Jambi 1.791 2.849 2.083 2.381 2.374 3.272 2.519 3.599 2.412 3.766 3.072 4.597 6 Sumatera Selatan 8.752 15.635 10.205 21.815 11.659 16.981 12.386 17.440 13.750 27.679 17.561 32.883 7 Bengkulu 6.214 7.674 7.068 9.761 7.921 3.888 8.349 3.579 4.250 5.250 5.132 6.705 8 Lampung 294.335 385.730 343.108 391.324 391.880 405.790 416.266 432.962 440.030 361.789 561.789 449.436 9 Bangka Belitung 1.557 6.463 1.806 5.893 2.056 6.348 2.181 5.009 2.143 5.991 2.721 3.546

10 Kepulauan Riau 367 2.479 427 3.028 488 3.170 518 2.267 548 1.408 699 1.345 Sumatera 389.279 549.581 453.646 527.077 518.010 574.938 550.194 556.085 580.093 559.270 740.377 641.589

11 D.K.I. Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 81.744 64.645 95.141 58.678 108.538 55.935 115.237 50.634 115.824 1.938 147.626 225.388 13 Jawa Tengah 146.447 67.051 170.307 95.104 194.167 98.389 206.097 48.302 195.103 3.670 248.409 114.795 14 D.I.Yogyakarta 30.379 251 35.693 317 41.006 2.785 43.663 315 55.057 16 70.758 1.245 15 Jawa Timur 122.743 44.915 143.021 20.106 163.300 27.291 173.439 33.456 163.218 3.149 208.280 115.908 16 Banten 2.816 4.938 3.292 3.851 3.768 4.569 4.006 6.338 4.572 306 5.852 8.584

Jawa 384.130 181.800 447.455 178.055 510.780 188.969 542.443 139.046 533.774 9.079 680.926 465.921 17 Bali 3.325 870 3.875 465 4.424 6.109 4.699 3.274 4.333 2.257 5.529 1.191 18 Nusa Tenggara Barat 5.172 671 5.985 1.013 6.798 1.807 7.205 556 7.131 3.300 9.031 8.693 19 Nusa Tenggara Timur 24.573 14.672 28.698 3.072 32.823 15.195 34.885 17.230 38.666 17.215 49.454 25.098

Bali & NT 33.070 16.214 38.558 4.550 44.045 23.112 46.789 21.061 50.130 22.772 64.014 34.982 20 Kalimantan Barat 3.625 16.240 4.398 26.694 5.171 14.295 5.558 16.567 8.926 10.637 11.686 10.963 21 Kalimantan Tengah 1.823 4.104 2.125 5.415 2.427 5.102 2.578 4.085 2.734 3.914 3.490 5.335 22 Kalimantan Selatan 3.166 1.815 3.677 1.925 4.188 5.288 4.442 4.458 4.653 5.809 5.917 10.585 23 Kalimantan Timur 2.161 3.391 2.518 3.420 2.875 3.718 3.054 3.901 3.200 5.542 4.085 4.977 24 Kalimantan Utara 1.285 3.730 1.508 2.145 1.732 2.779 1.844 2.267 2.363 2.957 3.036 3.348

Kalimantan 12.059 29.279 14.226 39.600 16.393 31.183 17.476 31.279 21.876 28.859 28.214 35.209 25 Sulawesi Utara 1.756 2.857 2.043 1.803 2.333 2.110 2.480 2.791 2.647 2.190 3.381 2.610 26 Sulawesi Tengah 2.148 2.835 2.658 2.833 3.014 3.794 3.193 3.820 2.776 4.610 3.502 3.824 27 Sulawesi Selatan 24.569 5.994 29.988 25.751 34.059 6.664 36.094 10.399 31.752 14.233 40.165 15.165 28 Sulawesi Tenggara 9.747 8.471 13.038 7.351 14.653 6.231 15.461 9.165 9.552 8.231 11.731 9.835 29 Gorontalo 126 563 145 183 165 46 174 152 156 13 197 444 30 Sulawesi Barat 1.121 1.979 1.299 1.537 1.477 1.863 1.567 1.886 1.454 1.664 1.844 1.197

Sulawesi 39.465 22.700 49.171 39.458 55.702 20.709 58.968 28.213 48.337 30.941 60.819 33.075 31 Maluku 5.534 10.231 6.442 7.917 7.351 8.809 7.805 10.593 8.241 12.182 10.506 17.661 32 Maluku Utara 5.388 4.925 6.246 7.833 7.104 7.270 7.535 8.208 7.045 9.602 8.937 8.835 33 Papua Barat 482 854 561 962 639 673 678 397 685 1.172 872 689 34 Papua 1.706 8.469 1.988 961 2.271 694 2.412 1.858 2.551 1.945 3.256 1.184

Maluku & Papua 13.111 24.479 15.237 17.673 17.365 17.446 18.429 21.057 18.522 24.902 23.570 28.369 Luar Jawa 486.985 642.253 570.837 628.357 651.515 667.387 691.856 657.695 718.958 666.744 916.994 773.224 Indonesia 871.115 824.053 1.018.292 806.412 1.162.294 856.356 1.234.299 796.741 1.252.732 675.823 1.597.920 1.239.145

No ProvinsiBulan

Januari Pebruari Maret April Mei Juni

Page 141: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 128 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 129

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Luas Tanam Ubijalar Tahun 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R1 N. Aceh. D 122 81 96 50 112 42 110 50 122 37 117 41 2 Sumatera Utara 1.321 410 956 510 1.104 514 1.140 482 1.195 434 1.060 615 3 Sumatera Barat 379 344 369 365 369 428 310 342 355 372 325 282 4 Riau 108 36 108 27 119 46 117 57 105 45 103 35 5 Jambi 167 164 148 105 168 164 166 129 188 140 232 103 6 Sumatera Selatan 329 99 277 72 319 118 350 89 311 99 313 98 7 Bengkulu 199 158 199 87 180 152 178 179 181 198 180 187 8 Lampung 366 234 312 140 465 253 523 307 536 198 413 172 9 Bangka Belitung 91 30 55 35 60 23 73 26 68 22 52 23

10 Kepulauan Riau 20 25 15 10 18 9 20 11 18 26 15 3 SUMATERA 3.101 1.580 2.537 1.401 2.912 1.749 2.988 1.672 3.078 1.570 2.812 1.558

11 D.K.I. Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 2.595 2.242 2.499 1.402 3.077 2.213 3.221 2.003 2.649 2.015 2.549 1.350 13 Jawa Tengah 506 336 492 296 668 517 732 508 766 567 987 747 14 D.I.Yogyakarta 26 13 37 8 38 7 41 16 44 19 49 11 15 Jawa Timur 1.520 730 1.056 519 1.603 1.167 1.637 794 1.715 956 1.501 805 16 Banten 328 167 226 106 211 104 330 198 312 144 270 91

JAWA 4.975 3.487 4.310 2.330 5.597 4.007 5.961 3.519 5.485 3.701 5.355 3.003 17 Bali 544 224 479 227 518 300 504 209 504 470 539 234 18 Nusa Tenggara Barat 60 91 41 12 33 9 65 26 104 52 105 114 19 Nusa Tenggara Timur 2.865 2.535 493 503 318 195 264 72 1.082 92 431 157

BALI & NT 3.469 2.850 1.014 742 869 504 832 307 1.690 614 1.075 505 20 Kalimantan Barat 105 110 106 86 134 91 137 88 152 163 129 125 21 Kalimantan Tengah 140 87 128 83 134 73 157 96 140 51 115 71 22 Kalimantan Selatan 252 87 235 59 204 34 358 104 229 204 276 76 23 Kalimantan Timur 265 71 232 37 220 55 250 94 237 83 239 58 24 Kalimantan Utara 75 21 59 12 77 11 36 10 100 33 48 9

KALIMANTAN 837 376 760 277 770 263 938 393 859 534 807 339 24 Sulawesi Utara 373 224 381 201 404 158 539 180 413 192 367 115 25 Sulawesi Tengah 273 123 232 74 277 93 334 108 271 89 234 113 26 Sulawesi Selatan 586 538 338 132 366 130 409 233 590 324 636 507 27 Sulawesi Tenggara 509 442 315 277 235 164 245 154 343 159 270 131 28 Gorontalo 44 3 28 4 33 1 44 2 46 8 37 3 29 Sulawesi Barat 157 54 104 88 96 45 82 40 137 20 96 27

SULAWESI 1.942 1.384 1.398 776 1.410 590 1.654 716 1.801 792 1.640 895 30 Maluku 311 466 220 408 244 105 241 109 203 285 203 251 31 Maluku Utara 331 156 307 113 324 95 296 135 283 180 277 146 32 Papua Barat 129 71 71 54 65 20 67 42 71 136 64 140 33 Papua 3.625 1.760 3.589 683 3.248 1.753 3.470 1.321 3.324 2.198 2.970 2.281

MALUKU & PAPUA 4.396 2.453 4.188 1.258 3.880 1.973 4.074 1.607 3.880 2.799 3.513 2.816 LUAR JAWA 13.745 8.643 9.895 4.453 9.842 5.080 10.486 4.694 11.309 6.309 9.846 6.113 INDONESIA 18.720 12.130 14.205 6.783 15.439 9.087 16.447 8.213 16.794 10.009 15.202 9.116

Januari Februari Maret April MeiBulan

No Provinsi Juni

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 128

Laporan Tahunan 2016

(Ton)

T R T R T R T R T R T R T R %1 Aceh 4.393 1.451 6.011 1.854 4.598 2.051 2.846 2.236 2.408 2.424 2.182 1.730 32.120 24.531 76,37 2 Sumatera Utara 241.507 93.952 330.682 125.790 264.368 147.852 163.450 82.244 138.220 65.247 125.604 85.551 1.787.189 1.200.798 67,19 3 Sumatera Barat 27.922 14.291 37.935 14.295 33.146 14.191 20.803 16.027 17.718 17.856 16.175 22.212 229.964 184.001 80,01 4 Riau 14.011 8.975 19.189 9.791 18.825 8.905 11.639 9.551 9.842 9.886 8.944 10.452 114.326 104.292 91,22 5 Jambi 5.885 3.949 8.039 3.588 7.513 4.817 4.666 4.217 3.954 4.368 3.622 5.566 47.930 46.969 98,00 6 Sumatera Selatan 33.818 42.845 46.266 50.237 32.808 43.829 20.320 29.135 17.198 25.132 15.636 30.466 240.360 354.075 147,31 7 Bengkulu 8.893 4.642 11.773 5.757 10.514 2.703 6.919 2.372 6.021 3.258 5.572 5.158 88.625 60.747 68,54 8 Lampung 1.081.292 579.651 1.479.037 740.127 1.199.636 636.793 743.281 820.647 629.193 698.665 572.148 577.468 8.151.997 6.480.382 79,49 9 Bangka Belitung 5.189 4.584 7.078 3.934 5.283 3.561 3.293 4.005 2.796 3.099 2.547 3.493 38.651 55.927 144,70

10 Kepulauan Riau 1.344 1.354 1.834 1.292 1.482 1.913 917 2.336 776 1.699 706 1.282 10.105 23.572 233,26 Sumatera 1.424.254 755.694 1.947.845 956.664 1.578.174 866.615 978.135 972.771 828.126 831.632 753.136 743.377 10.741.268 8.535.293 79,46

11 D.K.I. Jakarta - - - - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 283.311 305.826 387.195 290.245 332.501 244.035 206.355 221.050 174.818 119.860 159.051 105.866 2.207.342 1.744.100 79,01 13 Jawa Tengah 475.850 216.912 649.985 843.476 630.175 1.034.626 391.384 466.334 331.688 234.564 301.810 274.756 3.941.423 3.497.980 88,75 14 D.I.Yogyakarta 137.751 16.926 189.043 481.193 138.406 325.344 85.116 69.882 71.792 10.970 65.130 3.379 963.796 912.625 94,69 15 Jawa Timur 400.546 244.791 547.749 682.787 597.535 908.333 370.365 414.397 313.573 372.568 285.178 145.582 3.488.946 3.013.285 86,37 16 Banten 11.316 8.905 15.500 9.569 11.750 6.382 7.259 9.121 6.136 5.838 5.574 7.498 81.842 75.899 92,74

Jawa 1.308.775 793.361 1.789.472 2.307.271 1.710.367 2.518.721 1.060.478 1.180.785 898.007 743.801 816.745 537.081 10.683.349 9.243.889 86,53 17 Bali 10.632 17.527 14.539 38.407 16.639 41.640 10.314 2.030 8.733 1.410 7.941 1.587 94.982 116.768 122,94 18 Nusa Tenggara Barat 17.137 8.433 23.343 6.718 13.809 4.055 8.657 3.424 7.369 6.491 6.724 5.189 118.360 50.351 42,54 19 Nusa Tenggara Timur 95.484 19.931 130.725 71.963 102.421 130.079 63.337 105.767 53.566 61.418 48.676 30.027 703.307 511.668 72,75

Bali & NT 123.252 45.891 168.607 117.089 132.869 175.775 82.307 111.220 69.667 69.318 63.341 36.804 916.649 678.788 74,05 20 Kalimantan Barat 23.458 11.622 32.472 12.332 37.212 10.035 22.658 10.360 19.020 8.964 17.224 9.341 191.409 158.049 82,57 21 Kalimantan Tengah 6.719 4.322 9.191 4.259 7.386 4.320 4.577 3.817 3.874 3.811 3.523 4.202 50.445 52.687 104,44 22 Kalimantan Selatan 11.313 7.386 15.443 9.925 10.021 4.800 6.241 6.889 5.296 3.477 4.824 3.776 79.181 66.132 83,52 23 Kalimantan Timur 7.858 5.157 10.746 5.665 8.794 5.224 5.451 4.304 4.615 3.447 4.198 3.328 59.553 52.074 87,44 24 Kalimantan Utara 5.907 2.541 8.105 2.688 5.534 2.332 3.402 2.219 2.870 679 2.603 23 40.189 27.708 68,94

Kalimantan 55.255 31.028 75.957 34.869 68.948 26.710 42.329 27.588 35.675 20.378 32.372 20.670 420.778 356.651 84,76 25 Sulawesi Utara 6.510 2.283 8.905 2.400 7.112 2.113 4.406 2.574 3.729 2.451 3.391 2.513 48.691 28.696 58,93 26 Sulawesi Tengah 6.596 3.106 8.965 4.435 7.298 3.048 4.580 3.241 3.901 3.460 3.562 4.188 52.192 43.194 82,76 27 Sulawesi Selatan 76.061 70.508 103.542 61.246 94.037 70.535 58.777 60.167 49.962 16.175 45.555 4.704 624.561 361.542 57,89 28 Sulawesi Tenggara 21.030 11.640 28.150 16.984 25.774 19.655 16.607 19.356 14.315 16.314 13.170 11.418 193.226 144.652 74,86 29 Gorontalo 373 91 508 274 410 51 257 26 218 38 199 179 2.928 2.060 70,37 30 Sulawesi Barat 3.507 2.638 4.781 1.339 3.990 2.651 2.489 3.965 2.114 3.317 1.927 1.867 27.571 25.904 93,95

Sulawesi 114.077 90.266 154.851 86.679 138.622 98.052 87.116 89.329 74.239 41.756 67.804 24.870 949.170 606.048 63,85 31 Maluku 20.138 12.389 27.536 15.909 20.994 11.983 13.018 11.470 11.025 9.797 10.014 6.861 148.605 135.803 91,39 32 Maluku Utara 17.006 7.016 23.184 7.480 19.069 5.753 11.895 7.195 10.102 6.487 9.228 6.145 132.738 86.750 65,35 33 Papua Barat 1.668 563 2.277 1.069 1.698 594 1.056 297 901 191 822 307 12.339 7.768 62,96 34 Papua 6.266 1.670 8.570 3.418 6.899 2.634 4.275 1.705 3.619 2.442 3.291 2.864 47.104 29.845 63,36

Maluku & Papua 45.078 21.638 61.567 27.876 48.660 20.964 30.245 20.667 25.647 18.917 23.355 16.177 340.785 260.166 76,34 Luar Jawa 1.761.916 944.518 2.408.828 1.223.177 1.967.273 1.188.116 1.220.131 1.221.575 1.033.353 982.001 940.007 841.898 13.368.651 10.436.945 78,07 Indonesia 3.070.691 1.737.879 4.198.299 3.530.447 3.677.640 3.706.837 2.280.609 2.402.361 1.931.360 1.725.802 1.756.752 1.378.979 24.052.000 19.680.834 81,83

No ProvinsiBulan

Juli Agustus September Oktober Nopember Desember Jan - Des

Keterangan : T = Target (Sasaran Indikatif Dit. Akabi) R = Realisasi

Page 142: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 129

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 129

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Luas Tanam Ubijalar Tahun 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R1 N. Aceh. D 122 81 96 50 112 42 110 50 122 37 117 41 2 Sumatera Utara 1.321 410 956 510 1.104 514 1.140 482 1.195 434 1.060 615 3 Sumatera Barat 379 344 369 365 369 428 310 342 355 372 325 282 4 Riau 108 36 108 27 119 46 117 57 105 45 103 35 5 Jambi 167 164 148 105 168 164 166 129 188 140 232 103 6 Sumatera Selatan 329 99 277 72 319 118 350 89 311 99 313 98 7 Bengkulu 199 158 199 87 180 152 178 179 181 198 180 187 8 Lampung 366 234 312 140 465 253 523 307 536 198 413 172 9 Bangka Belitung 91 30 55 35 60 23 73 26 68 22 52 23

10 Kepulauan Riau 20 25 15 10 18 9 20 11 18 26 15 3 SUMATERA 3.101 1.580 2.537 1.401 2.912 1.749 2.988 1.672 3.078 1.570 2.812 1.558

11 D.K.I. Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 2.595 2.242 2.499 1.402 3.077 2.213 3.221 2.003 2.649 2.015 2.549 1.350 13 Jawa Tengah 506 336 492 296 668 517 732 508 766 567 987 747 14 D.I.Yogyakarta 26 13 37 8 38 7 41 16 44 19 49 11 15 Jawa Timur 1.520 730 1.056 519 1.603 1.167 1.637 794 1.715 956 1.501 805 16 Banten 328 167 226 106 211 104 330 198 312 144 270 91

JAWA 4.975 3.487 4.310 2.330 5.597 4.007 5.961 3.519 5.485 3.701 5.355 3.003 17 Bali 544 224 479 227 518 300 504 209 504 470 539 234 18 Nusa Tenggara Barat 60 91 41 12 33 9 65 26 104 52 105 114 19 Nusa Tenggara Timur 2.865 2.535 493 503 318 195 264 72 1.082 92 431 157

BALI & NT 3.469 2.850 1.014 742 869 504 832 307 1.690 614 1.075 505 20 Kalimantan Barat 105 110 106 86 134 91 137 88 152 163 129 125 21 Kalimantan Tengah 140 87 128 83 134 73 157 96 140 51 115 71 22 Kalimantan Selatan 252 87 235 59 204 34 358 104 229 204 276 76 23 Kalimantan Timur 265 71 232 37 220 55 250 94 237 83 239 58 24 Kalimantan Utara 75 21 59 12 77 11 36 10 100 33 48 9

KALIMANTAN 837 376 760 277 770 263 938 393 859 534 807 339 24 Sulawesi Utara 373 224 381 201 404 158 539 180 413 192 367 115 25 Sulawesi Tengah 273 123 232 74 277 93 334 108 271 89 234 113 26 Sulawesi Selatan 586 538 338 132 366 130 409 233 590 324 636 507 27 Sulawesi Tenggara 509 442 315 277 235 164 245 154 343 159 270 131 28 Gorontalo 44 3 28 4 33 1 44 2 46 8 37 3 29 Sulawesi Barat 157 54 104 88 96 45 82 40 137 20 96 27

SULAWESI 1.942 1.384 1.398 776 1.410 590 1.654 716 1.801 792 1.640 895 30 Maluku 311 466 220 408 244 105 241 109 203 285 203 251 31 Maluku Utara 331 156 307 113 324 95 296 135 283 180 277 146 32 Papua Barat 129 71 71 54 65 20 67 42 71 136 64 140 33 Papua 3.625 1.760 3.589 683 3.248 1.753 3.470 1.321 3.324 2.198 2.970 2.281

MALUKU & PAPUA 4.396 2.453 4.188 1.258 3.880 1.973 4.074 1.607 3.880 2.799 3.513 2.816 LUAR JAWA 13.745 8.643 9.895 4.453 9.842 5.080 10.486 4.694 11.309 6.309 9.846 6.113 INDONESIA 18.720 12.130 14.205 6.783 15.439 9.087 16.447 8.213 16.794 10.009 15.202 9.116

Januari Februari Maret April MeiBulan

No Provinsi Juni

Page 143: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 130 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 131

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Luas Panen Ubijalar Tahun 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R1 N. Aceh. D 78 53 66 22 80 52 80 47 88 35 100 51 2 Sumatera Utara 664 526 637 485 702 531 679 619 953 513 993 633 3 Sumatera Barat 228 431 229 295 251 273 270 354 286 328 306 406 4 Riau 79 60 73 46 80 51 84 47 84 54 95 44 5 Jambi 109 84 105 102 99 118 111 145 119 151 147 130 6 Sumatera Selatan 192 58 223 119 262 144 238 96 269 83 297 140 7 Bengkulu 121 196 137 139 156 140 154 113 156 130 161 148 8 Lampung 225 74 309 176 348 252 349 307 289 210 359 219 9 Bangka Belitung 49 22 45 17 46 27 51 17 53 18 50 23

10 Kepulauan Riau 12 26 9 27 12 24 10 11 14 16 15 4 SUMATERA 1.756 1.529 1.834 1.428 2.035 1.612 2.026 1.755 2.311 1.537 2.523 1.798

11 D.K.I. Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 1.634 1.234 1.985 1.682 2.494 2.083 2.665 2.340 2.207 2.604 2.748 1.763 13 Jawa Tengah 547 657 558 743 614 628 507 501 548 446 615 499 14 D.I.Yogyakarta 20 7 26 8 25 6 30 17 28 13 44 17 15 Jawa Timur 673 486 767 787 870 752 948 627 1.086 802 1.298 557 16 Banten 175 73 181 112 214 131 230 141 202 112 232 140

JAWA 3.049 2.457 3.517 3.332 4.217 3.599 4.379 3.625 4.071 3.975 4.938 2.977 17 Bali 433 117 354 167 495 165 397 225 382 163 438 117 18 Nusa Tenggara Barat 31 19 25 15 68 59 58 23 51 18 51 14 19 Nusa Tenggara Timur 215 112 343 30 491 554 1.213 624 1.469 305 2.222 586

BALI & NT 679 247 721 212 1.053 777 1.667 871 1.901 486 2.710 716 20 Kalimantan Barat 101 130 90 93 104 105 85 70 89 102 107 94 21 Kalimantan Tengah 100 57 100 111 109 127 110 101 100 52 124 56 22 Kalimantan Selatan 54 13 69 42 107 110 126 67 158 235 173 36 23 Kalimantan Timur 153 40 144 38 170 46 179 62 184 42 169 44 24 Kalimantan Utara 41 17 45 16 45 13 29 7 64 16 54 16

KALIMANTAN 449 257 447 300 535 401 531 307 594 447 627 246 24 Sulawesi Utara 356 197 335 93 302 116 327 247 260 156 432 144 25 Sulawesi Tengah 185 58 153 51 193 86 185 123 208 124 284 85 26 Sulawesi Selatan 235 126 284 251 320 788 342 523 370 154 455 201 27 Sulawesi Tenggara 118 43 124 48 153 100 184 134 218 195 330 175 28 Gorontalo 21 15 22 1 25 10 33 2 27 4 27 3 29 Sulawesi Barat 67 36 61 36 65 24 71 58 99 21 111 21

SULAWESI 983 475 980 479 1.059 1.124 1.142 1.087 1.182 654 1.639 629 30 Maluku 150 62 146 90 166 114 193 220 162 176 171 235 31 Maluku Utara 192 77 192 125 191 138 198 137 196 124 220 135 32 Papua Barat 58 34 51 63 55 43 58 32 57 122 59 101 33 Papua 1.845 2.240 1.723 999 2.158 2.084 2.184 1.095 2.346 4.249 2.708 2.648

MALUKU & PAPUA 2.245 2.413 2.113 1.277 2.569 2.378 2.633 1.484 2.760 4.671 3.158 3.118 LUAR JAWA 6.112 4.921 6.095 3.696 7.251 6.292 7.999 5.504 8.748 7.794 10.656 6.507 INDONESIA 9.161 7.378 9.612 7.027 11.469 9.891 12.378 9.129 12.819 11.769 15.594 9.483

Januari Februari Maret AprilNo ProvinsiBulan

Mei Juni

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 130

Laporan Tahunan 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R T R %1 N. Aceh. D 121 51 96 44 109 27 99 26 100 43 91 48 1.296 540 41,64 2 Sumatera Utara 906 508 1.000 457 1.075 516 920 487 980 559 969 540 12.627 6.031 47,76 3 Sumatera Barat 316 367 315 467 335 370 319 451 334 511 366 466 4.093 4.766 116,45 4 Riau 102 54 103 38 122 39 112 48 103 40 94 52 1.296 516 39,80 5 Jambi 186 175 134 163 139 143 166 151 174 156 160 139 2.026 1.730 85,40 6 Sumatera Selatan 272 75 187 75 191 110 345 110 423 116 348 75 3.664 1.135 30,98 7 Bengkulu 180 338 167 357 193 133 194 191 151 138 160 89 2.163 2.206 102,00 8 Lampung 268 123 164 228 166 143 387 272 615 206 533 134 4.747 2.409 50,75 9 Bangka Belitung 35 17 31 19 50 22 61 22 65 28 59 4 700 272 38,86

10 Kepulauan Riau 17 17 12 6 17 19 15 13 12 14 10 3 188 157 83,16 SUMATERA 2.402 1.723 2.208 1.854 2.395 1.522 2.619 1.771 2.958 1.811 2.791 1.550 32.800 19.762 60,25

11 D.K.I. Jakarta - - - - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 2.419 1.497 1.963 1.498 1.832 1.906 2.843 2.517 4.886 2.221 3.774 1.753 34.308 22.617 65,92 13 Jawa Tengah 879 762 653 726 542 716 826 1.011 1.091 485 860 453 9.003 7.123 79,11 14 D.I.Yogyakarta 72 29 68 71 40 14 34 92 56 20 39 10 543 308 56,65 15 Jawa Timur 1.412 1.345 1.288 1.657 688 1.022 818 631 1.347 800 1.604 765 16.189 11.188 69,11 16 Banten 187 93 137 131 113 148 239 128 409 125 322 124 3.083 1.559 50,56

JAWA 4.969 3.725 4.109 4.082 3.215 3.806 4.761 4.379 7.790 3.651 6.600 3.105 63.126 42.794 67,79 17 Bali 648 210 588 212 518 183 461 187 459 131 696 138 6.458 2.725 42,20 18 Nusa Tenggara Barat 170 115 203 224 57 126 43 21 43 103 111 90 1.035 984 95,06 19 Nusa Tenggara Timur 186 111 26 12 389 49 1.070 415 1.871 894 3.560 4.829 12.555 9.863 78,56

BALI & NT 1.003 436 817 448 964 359 1.575 623 2.373 1.129 4.368 5.057 20.048 13.572 67,70 20 Kalimantan Barat 124 67 115 88 195 156 149 173 121 78 85 93 1.554 1.317 84,74 21 Kalimantan Tengah 97 66 87 33 106 54 195 59 142 52 115 44 1.556 768 49,35 22 Kalimantan Selatan 319 209 391 237 37 46 40 115 159 78 194 115 2.693 1.363 50,61 23 Kalimantan Timur 205 77 204 67 202 75 214 90 212 74 197 41 2.678 821 30,65 24 Kalimantan Utara 54 12 54 10 70 24 48 15 72 4 57 1 750 162 21,60

KALIMANTAN 800 430 851 435 610 354 646 451 705 286 648 293 9.230 4.430 48,00 24 Sulawesi Utara 503 153 455 130 368 141 293 161 455 169 610 108 5.162 1.929 37,36 25 Sulawesi Tengah 286 90 200 78 217 94 290 96 257 120 235 111 3.106 1.188 38,25 26 Sulawesi Selatan 441 371 286 367 250 362 335 337 591 337 665 207 5.493 3.845 70,01 27 Sulawesi Tenggara 219 115 149 109 129 112 133 126 222 253 411 358 3.180 2.398 75,41 28 Gorontalo 26 2 14 5 12 7 19 3 36 2 50 7 389 47 12,08 29 Sulawesi Barat 139 80 95 20 122 90 117 106 114 57 97 23 1.357 650 47,86

SULAWESI 1.616 810 1.199 709 1.098 806 1.186 827 1.676 938 2.067 814 18.687 10.057 53,82 30 Maluku 208 165 208 141,3 150 114,1 185 200,5 192 325,5 245 281 2.610 2.850 109,21 31 Maluku Utara 260 142 263 169,8 267 202,6 223 182,0 236 239,0 237 263 3.304 2.023 61,23 32 Papua Barat 74 145 65 126,0 66 218,0 63 47,0 63 140,0 71 28 870 1.166 134,11 33 Papua 2.741 1.168 2.426 1.951,2 2.111 2.939,0 2.053 3.746,7 2.251 2.526,8 2.453 718 34.261 23.045 67,26

MALUKU & PAPUA 3.283 1.620 2.963 2.388 2.594 3.474 2.524 4.176 2.743 3.231 3.005 1.290 41.045 29.085 70,86 LUAR JAWA 9.104 5.019 8.039 5.834 7.661 6.514 8.550 7.848 10.454 7.394 12.879 9.004 121.810 76.905 63,14 INDONESIA 14.072 8.743 12.148 9.916 10.876 10.320 13.310 12.227 18.244 11.045 19.479 12.109 184.936 119.699 64,72

Agustus September Oktober November DesemberBulan

No Provinsi Jan-DesJuli

Keterangan : T = Target (Sasaran Indikatif Dit. Akabi) R = Realisasi (Data Percepatan Tanaman Pangan Tahun 2016)

Page 144: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 131

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 131

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Luas Panen Ubijalar Tahun 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R1 N. Aceh. D 78 53 66 22 80 52 80 47 88 35 100 51 2 Sumatera Utara 664 526 637 485 702 531 679 619 953 513 993 633 3 Sumatera Barat 228 431 229 295 251 273 270 354 286 328 306 406 4 Riau 79 60 73 46 80 51 84 47 84 54 95 44 5 Jambi 109 84 105 102 99 118 111 145 119 151 147 130 6 Sumatera Selatan 192 58 223 119 262 144 238 96 269 83 297 140 7 Bengkulu 121 196 137 139 156 140 154 113 156 130 161 148 8 Lampung 225 74 309 176 348 252 349 307 289 210 359 219 9 Bangka Belitung 49 22 45 17 46 27 51 17 53 18 50 23

10 Kepulauan Riau 12 26 9 27 12 24 10 11 14 16 15 4 SUMATERA 1.756 1.529 1.834 1.428 2.035 1.612 2.026 1.755 2.311 1.537 2.523 1.798

11 D.K.I. Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 1.634 1.234 1.985 1.682 2.494 2.083 2.665 2.340 2.207 2.604 2.748 1.763 13 Jawa Tengah 547 657 558 743 614 628 507 501 548 446 615 499 14 D.I.Yogyakarta 20 7 26 8 25 6 30 17 28 13 44 17 15 Jawa Timur 673 486 767 787 870 752 948 627 1.086 802 1.298 557 16 Banten 175 73 181 112 214 131 230 141 202 112 232 140

JAWA 3.049 2.457 3.517 3.332 4.217 3.599 4.379 3.625 4.071 3.975 4.938 2.977 17 Bali 433 117 354 167 495 165 397 225 382 163 438 117 18 Nusa Tenggara Barat 31 19 25 15 68 59 58 23 51 18 51 14 19 Nusa Tenggara Timur 215 112 343 30 491 554 1.213 624 1.469 305 2.222 586

BALI & NT 679 247 721 212 1.053 777 1.667 871 1.901 486 2.710 716 20 Kalimantan Barat 101 130 90 93 104 105 85 70 89 102 107 94 21 Kalimantan Tengah 100 57 100 111 109 127 110 101 100 52 124 56 22 Kalimantan Selatan 54 13 69 42 107 110 126 67 158 235 173 36 23 Kalimantan Timur 153 40 144 38 170 46 179 62 184 42 169 44 24 Kalimantan Utara 41 17 45 16 45 13 29 7 64 16 54 16

KALIMANTAN 449 257 447 300 535 401 531 307 594 447 627 246 24 Sulawesi Utara 356 197 335 93 302 116 327 247 260 156 432 144 25 Sulawesi Tengah 185 58 153 51 193 86 185 123 208 124 284 85 26 Sulawesi Selatan 235 126 284 251 320 788 342 523 370 154 455 201 27 Sulawesi Tenggara 118 43 124 48 153 100 184 134 218 195 330 175 28 Gorontalo 21 15 22 1 25 10 33 2 27 4 27 3 29 Sulawesi Barat 67 36 61 36 65 24 71 58 99 21 111 21

SULAWESI 983 475 980 479 1.059 1.124 1.142 1.087 1.182 654 1.639 629 30 Maluku 150 62 146 90 166 114 193 220 162 176 171 235 31 Maluku Utara 192 77 192 125 191 138 198 137 196 124 220 135 32 Papua Barat 58 34 51 63 55 43 58 32 57 122 59 101 33 Papua 1.845 2.240 1.723 999 2.158 2.084 2.184 1.095 2.346 4.249 2.708 2.648

MALUKU & PAPUA 2.245 2.413 2.113 1.277 2.569 2.378 2.633 1.484 2.760 4.671 3.158 3.118 LUAR JAWA 6.112 4.921 6.095 3.696 7.251 6.292 7.999 5.504 8.748 7.794 10.656 6.507 INDONESIA 9.161 7.378 9.612 7.027 11.469 9.891 12.378 9.129 12.819 11.769 15.594 9.483

Januari Februari Maret AprilNo ProvinsiBulan

Mei Juni

Page 145: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 132 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 133

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Produktivitas Ubijalar Tahun 2016

(Ku/Ha)

T R T R T R T R T R T R1 N. Aceh. D 147,15 179,20 147,15 179,20 147,15 179,20 147,15 179,20 158,24 166,86 158,24 166,86 2 Sumatera Utara 172,81 179,20 172,81 179,20 172,81 179,20 172,81 179,20 176,01 166,86 176,01 166,86 3 Sumatera Barat 242,99 179,20 242,99 179,20 242,99 179,20 242,99 179,20 243,93 166,86 243,93 166,86 4 Riau 126,54 179,20 126,54 179,20 126,54 179,20 126,54 179,20 124,03 166,86 124,03 166,86 5 Jambi 151,78 179,20 151,78 179,20 151,78 179,20 151,78 179,20 162,13 166,86 162,13 166,86 6 Sumatera Selatan 108,91 179,20 108,91 179,20 108,91 179,20 108,91 179,20 105,59 166,86 105,59 166,86 7 Bengkulu 143,13 179,20 143,13 179,20 143,13 179,20 143,13 179,20 150,82 166,86 150,82 166,86 8 Lampung 153,24 179,20 153,24 179,20 153,24 179,20 153,24 179,20 152,80 166,86 152,80 166,86 9 Bangka Belitung 120,85 179,20 120,85 179,20 120,85 179,20 120,85 179,20 123,09 166,86 123,09 166,86

10 Kepulauan Riau 103,76 179,20 103,76 179,20 103,76 179,20 103,76 179,20 103,91 166,86 103,91 166,86 SUMATERA 164,67 179,20 147,12 179,20 147,12 179,20 147,12 179,20 150,06 166,86 150,06 166,86

11 D.K.I. Jakarta - - - - - - 12 Jawa Barat 214,45 179,20 214,45 179,20 214,45 179,20 214,45 179,20 216,04 166,86 216,04 166,86 13 Jawa Tengah 247,43 179,20 247,43 179,20 247,43 179,20 247,43 179,20 262,23 166,86 262,23 166,86 14 D.I.Yogyakarta 164,50 179,20 164,50 179,20 164,50 179,20 164,50 179,20 169,99 166,86 169,99 166,86 15 Jawa Timur 176,68 179,20 176,68 179,20 176,68 179,20 176,68 179,20 144,89 166,86 144,89 166,86 16 Banten 184,80 179,20 184,80 179,20 184,80 179,20 184,80 179,20 183,38 166,86 183,38 166,86

JAWA 197,57 179,20 197,57 179,20 197,57 179,20 197,57 179,20 195,31 166,86 195,31 166,86 17 Bali 192,63 179,20 192,63 179,20 192,63 179,20 192,63 179,20 193,58 166,86 193,58 166,86 18 Nusa Tenggara Barat 164,88 179,20 164,88 179,20 164,88 179,20 164,88 179,20 177,88 166,86 177,88 166,86 19 Nusa Tenggara Timur 130,35 179,20 130,35 179,20 130,35 179,20 130,35 179,20 127,62 166,86 127,62 166,86

BALI & NT 162,62 179,20 162,62 179,20 162,62 179,20 162,62 179,20 166,36 166,86 166,36 166,86 20 Kalimantan Barat 115,38 179,20 115,38 179,20 115,38 179,20 115,38 179,20 120,76 166,86 120,76 166,86 21 Kalimantan Tengah 108,04 179,20 108,04 179,20 108,04 179,20 108,04 179,20 108,24 166,86 108,24 166,86 22 Kalimantan Selatan 157,40 179,20 157,40 179,20 157,40 179,20 157,40 179,20 162,58 166,86 162,58 166,86 23 Kalimantan Timur 151,59 179,20 151,59 179,20 151,59 179,20 151,59 179,20 150,57 166,86 150,57 166,86 24 Kalimantan Utara 126,31 179,20 126,31 179,20 126,31 179,20 126,31 179,20 127,16 166,86 127,16 166,86

KALIMANTAN 131,74 179,20 131,74 179,20 131,74 179,20 131,74 179,20 133,86 166,86 133,86 166,86 24 Sulawesi Utara 153,58 179,20 153,58 179,20 153,58 179,20 153,58 179,20 154,05 166,86 154,05 166,86 25 Sulawesi Tengah 164,36 179,20 164,36 179,20 164,36 179,20 164,36 179,20 163,81 166,86 163,81 166,86 26 Sulawesi Selatan 169,16 179,20 169,16 179,20 169,16 179,20 169,16 179,20 178,99 166,86 178,99 166,86 27 Sulawesi Tenggara 109,59 179,20 109,59 179,20 109,59 179,20 109,59 179,20 120,04 166,86 120,04 166,86 28 Gorontalo 146,19 179,20 146,19 179,20 146,19 179,20 146,19 179,20 144,20 166,86 144,20 166,86 29 Sulawesi Barat 172,54 179,20 172,54 179,20 172,54 179,20 172,54 179,20 160,11 166,86 160,11 166,86

SULAWESI 152,57 179,20 152,57 179,20 152,57 179,20 152,57 179,20 153,53 166,86 153,53 166,86 30 Maluku 128,29 179,20 128,29 179,20 128,29 179,20 128,29 179,20 133,46 166,86 133,46 166,86 31 Maluku Utara 133,38 179,20 133,38 179,20 133,38 179,20 133,38 179,20 135,21 166,86 135,21 166,86 32 Papua Barat 159,36 179,20 159,36 179,20 159,36 179,20 159,36 179,20 155,69 166,86 155,69 166,86 33 Papua 155,57 179,20 155,57 179,20 155,57 179,20 155,57 179,20 154,94 166,86 154,94 166,86

MALUKU & PAPUA 144,15 179,20 144,15 179,20 144,15 179,20 144,15 179,20 144,83 166,86 144,83 166,86 LUAR JAWA 153,38 179,20 153,38 179,20 153,38 179,20 153,38 179,20 155,74 166,86 155,74 166,86 INDONESIA 172,00 179,20 172,00 179,20 172,00 179,20 172,00 179,20 170,88 166,86 170,88 166,86

Januari Februari Maret April Mei JuniNo ProvinsiBulan

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 132

Laporan Tahunan 2016

(Ha)

T R T R T R T R T R T R T R %1 N. Aceh. D 88 37 84 52 87 37 80 49 79 49 73 43 984 527 53,54 2 Sumatera Utara 1.019 567 812 550 766 586 778 438 815 366 767 532 9.585 6.345 66,20 3 Sumatera Barat 301 300 260 377 264 328 237 443 238 499 239 570 3.107 4.605 148,23 4 Riau 86 47 83 49 82 34 81 30 78 98 80 32 984 591 60,07 5 Jambi 133 135 153 108 137 167 145 193 141 144 139 137 1.538 1.615 105,00 6 Sumatera Selatan 247 93 249 125 226 110 244 83 172 94 161 103 2.781 1.247 44,82 7 Bengkulu 150 96 146 151 119 163 113 191 117 208 113 361 1.642 2.035 123,95 8 Lampung 370 195 417 251 341 211 242 272 181 122 172 159 3.604 2.448 67,92 9 Bangka Belitung 51 35 47 17 37 25 31 28 38 21 34 10 531 259 48,71

10 Kepulauan Riau 15 17 13 8 13 16 12 11 10 11 8 9 143 181 126,10 SUMATERA 2.461 1.523 2.264 1.688 2.071 1.678 1.964 1.738 1.868 1.610 1.787 1.957 24.899 19.852 79,73

11 D.K.I. Jakarta - - - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 2.440 2.074 2.377 2.554 2.225 2.339 2.087 1.475 1.665 1.206 1.570 1.341 26.097 22.694 86,96 13 Jawa Tengah 593 671 602 543 654 574 613 663 511 580 517 771 6.878 7.274 105,75 14 D.I.Yogyakarta 32 14 35 42 37 25 44 35 51 43 39 18 413 244 59,08 15 Jawa Timur 1.321 888 1.171 1.148 1.287 962 1.142 876 1.019 1.478 729 1.183 12.311 10.546 85,67 16 Banten 241 205 244 166 195 123 150 93 152 126 124 133 2.340 1.553 66,36

JAWA 4.626 3.852 4.430 4.453 4.397 4.024 4.037 3.140 3.397 3.432 2.979 3.445 48.038 42.310 88,08 17 Bali 445 250 382 356 402 195 407 402 404 314 365 185 4.903 2.654 54,13 18 Nusa Tenggara Barat 55 45 70 45 83 95 115 185 129 220 50 180 785 916 116,67 19 Nusa Tenggara Timur 1.074 707 719 957 782 2.510 360 754 376 328 275 252 9.537 7.718 80,93

BALI & NT 1.574 1.002 1.170 1.359 1.266 2.800 883 1.341 909 861 690 617 15.225 11.288 74,14 20 Kalimantan Barat 110 77 108 157 124 163 78 58 87 82 97 124 1.179 1.255 106,37 21 Kalimantan Tengah 108 48 106 80 94 56 79 51 73 45 80 43 1.181 828 70,04 22 Kalimantan Selatan 220 80 243 42 179 79 360 390 211 149 146 117 2.046 1.360 66,45 23 Kalimantan Timur 176 66 185 56 178 87 178 77 150 47 153 56 2.019 661 32,75 24 Kalimantan Utara 40 12 71 19 52 10 43 11 52 4 52 - 588 141 23,98

KALIMANTAN 654 283 712 354 627 396 738 587 573 327 528 339 7.014 4.244 60,51 24 Sulawesi Utara 287 148 410 145 308 155 278 148 306 136 323 144 3.924 1.826 46,55 25 Sulawesi Tengah 209 75 181 99 253 84 158 120 166 93 183 100 2.359 1.098 46,54 26 Sulawesi Selatan 393 261 395 414 403 395 411 489 274 290 289 450 4.171 4.342 104,09 27 Sulawesi Tenggara 287 202 255 246 263 279 206 212 150 158 129 92 2.419 1.883 77,85 28 Gorontalo 31 2 24 2 29 1 24 - 18 5 13 7 295 52 17,63 29 Sulawesi Barat 111 49 85 36 81 84 80 88 109 88 90 25 1.030 566 54,89

SULAWESI 1.319 737 1.350 941 1.338 998 1.156 1.056 1.023 769 1.028 818 14.198 9.767 68,79 30 Maluku 196 203 181 227 159 327 155 217 153 194 153 190 1.983 2.254 113,65 31 Maluku Utara 251 124 252 122 213 127 196 190 198 169 217 159 2.517 1.627 64,64 32 Papua Barat 55 86 55 92 55 170 48 71 54 81 55 52 660 946 143,32 33 Papua 2.477 1.969 2.375 2.453 1.959 2.652 2.116 3.247 2.178 1.850 1.978 1.352 26.047 26.837 103,03

MALUKU & PAPUA 2.979 2.382 2.862 2.893 2.386 3.276 2.515 3.726 2.584 2.293 2.403 1.753 31.207 31.663 101,46 LUAR JAWA 8.986 5.926 8.358 7.235 7.689 9.148 7.256 8.448 6.957 5.860 6.435 5.484 92.543 76.813 83,00 INDONESIA 13.613 9.778 12.788 11.688 12.085 13.171 11.294 11.588 10.354 9.292 9.414 8.929 140.581 119.123 84,74

Juli Agustus September Oktober November DesemberNo ProvinsiBulan

Jan-Des

Keterangan : T = Target (Sasaran Indikatif Dit. Akabi) R = Realisasi (Data Percepatan Tanaman Pangan Tahun 2016)

Page 146: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 133

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 133

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Produktivitas Ubijalar Tahun 2016

(Ku/Ha)

T R T R T R T R T R T R1 N. Aceh. D 147,15 179,20 147,15 179,20 147,15 179,20 147,15 179,20 158,24 166,86 158,24 166,86 2 Sumatera Utara 172,81 179,20 172,81 179,20 172,81 179,20 172,81 179,20 176,01 166,86 176,01 166,86 3 Sumatera Barat 242,99 179,20 242,99 179,20 242,99 179,20 242,99 179,20 243,93 166,86 243,93 166,86 4 Riau 126,54 179,20 126,54 179,20 126,54 179,20 126,54 179,20 124,03 166,86 124,03 166,86 5 Jambi 151,78 179,20 151,78 179,20 151,78 179,20 151,78 179,20 162,13 166,86 162,13 166,86 6 Sumatera Selatan 108,91 179,20 108,91 179,20 108,91 179,20 108,91 179,20 105,59 166,86 105,59 166,86 7 Bengkulu 143,13 179,20 143,13 179,20 143,13 179,20 143,13 179,20 150,82 166,86 150,82 166,86 8 Lampung 153,24 179,20 153,24 179,20 153,24 179,20 153,24 179,20 152,80 166,86 152,80 166,86 9 Bangka Belitung 120,85 179,20 120,85 179,20 120,85 179,20 120,85 179,20 123,09 166,86 123,09 166,86

10 Kepulauan Riau 103,76 179,20 103,76 179,20 103,76 179,20 103,76 179,20 103,91 166,86 103,91 166,86 SUMATERA 164,67 179,20 147,12 179,20 147,12 179,20 147,12 179,20 150,06 166,86 150,06 166,86

11 D.K.I. Jakarta - - - - - - 12 Jawa Barat 214,45 179,20 214,45 179,20 214,45 179,20 214,45 179,20 216,04 166,86 216,04 166,86 13 Jawa Tengah 247,43 179,20 247,43 179,20 247,43 179,20 247,43 179,20 262,23 166,86 262,23 166,86 14 D.I.Yogyakarta 164,50 179,20 164,50 179,20 164,50 179,20 164,50 179,20 169,99 166,86 169,99 166,86 15 Jawa Timur 176,68 179,20 176,68 179,20 176,68 179,20 176,68 179,20 144,89 166,86 144,89 166,86 16 Banten 184,80 179,20 184,80 179,20 184,80 179,20 184,80 179,20 183,38 166,86 183,38 166,86

JAWA 197,57 179,20 197,57 179,20 197,57 179,20 197,57 179,20 195,31 166,86 195,31 166,86 17 Bali 192,63 179,20 192,63 179,20 192,63 179,20 192,63 179,20 193,58 166,86 193,58 166,86 18 Nusa Tenggara Barat 164,88 179,20 164,88 179,20 164,88 179,20 164,88 179,20 177,88 166,86 177,88 166,86 19 Nusa Tenggara Timur 130,35 179,20 130,35 179,20 130,35 179,20 130,35 179,20 127,62 166,86 127,62 166,86

BALI & NT 162,62 179,20 162,62 179,20 162,62 179,20 162,62 179,20 166,36 166,86 166,36 166,86 20 Kalimantan Barat 115,38 179,20 115,38 179,20 115,38 179,20 115,38 179,20 120,76 166,86 120,76 166,86 21 Kalimantan Tengah 108,04 179,20 108,04 179,20 108,04 179,20 108,04 179,20 108,24 166,86 108,24 166,86 22 Kalimantan Selatan 157,40 179,20 157,40 179,20 157,40 179,20 157,40 179,20 162,58 166,86 162,58 166,86 23 Kalimantan Timur 151,59 179,20 151,59 179,20 151,59 179,20 151,59 179,20 150,57 166,86 150,57 166,86 24 Kalimantan Utara 126,31 179,20 126,31 179,20 126,31 179,20 126,31 179,20 127,16 166,86 127,16 166,86

KALIMANTAN 131,74 179,20 131,74 179,20 131,74 179,20 131,74 179,20 133,86 166,86 133,86 166,86 24 Sulawesi Utara 153,58 179,20 153,58 179,20 153,58 179,20 153,58 179,20 154,05 166,86 154,05 166,86 25 Sulawesi Tengah 164,36 179,20 164,36 179,20 164,36 179,20 164,36 179,20 163,81 166,86 163,81 166,86 26 Sulawesi Selatan 169,16 179,20 169,16 179,20 169,16 179,20 169,16 179,20 178,99 166,86 178,99 166,86 27 Sulawesi Tenggara 109,59 179,20 109,59 179,20 109,59 179,20 109,59 179,20 120,04 166,86 120,04 166,86 28 Gorontalo 146,19 179,20 146,19 179,20 146,19 179,20 146,19 179,20 144,20 166,86 144,20 166,86 29 Sulawesi Barat 172,54 179,20 172,54 179,20 172,54 179,20 172,54 179,20 160,11 166,86 160,11 166,86

SULAWESI 152,57 179,20 152,57 179,20 152,57 179,20 152,57 179,20 153,53 166,86 153,53 166,86 30 Maluku 128,29 179,20 128,29 179,20 128,29 179,20 128,29 179,20 133,46 166,86 133,46 166,86 31 Maluku Utara 133,38 179,20 133,38 179,20 133,38 179,20 133,38 179,20 135,21 166,86 135,21 166,86 32 Papua Barat 159,36 179,20 159,36 179,20 159,36 179,20 159,36 179,20 155,69 166,86 155,69 166,86 33 Papua 155,57 179,20 155,57 179,20 155,57 179,20 155,57 179,20 154,94 166,86 154,94 166,86

MALUKU & PAPUA 144,15 179,20 144,15 179,20 144,15 179,20 144,15 179,20 144,83 166,86 144,83 166,86 LUAR JAWA 153,38 179,20 153,38 179,20 153,38 179,20 153,38 179,20 155,74 166,86 155,74 166,86 INDONESIA 172,00 179,20 172,00 179,20 172,00 179,20 172,00 179,20 170,88 166,86 170,88 166,86

Januari Februari Maret April Mei JuniNo ProvinsiBulan

Page 147: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 134 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 135

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Produksi Ubijalar Tahun 2016

(Ton)

T R T R T R T R T R T R1 N. Aceh. D 1.152 950 977 394 1.173 932 1.179 842 1.391 584 1.590 849 2 Sumatera Utara 11.472 9.422 11.009 8.691 12.129 9.514 11.726 11.091 16.779 8.558 17.470 10.566 3 Sumatera Barat 5.559 7.720 5.596 5.292 6.122 4.885 6.581 6.345 7.004 5.466 7.500 6.780 4 Riau 994 1.075 920 824 1.010 914 1.060 842 1.037 901 1.172 734 5 Jambi 1.658 1.505 1.600 1.828 1.502 2.115 1.684 2.598 1.938 2.520 2.394 2.169 6 Sumatera Selatan 2.091 1.034 2.429 2.124 2.858 2.588 2.589 1.717 2.844 1.380 3.138 2.333 7 Bengkulu 1.735 3.505 1.960 2.496 2.230 2.512 2.207 2.020 2.353 2.168 2.437 2.466 8 Lampung 3.450 1.321 4.733 3.152 5.327 4.514 5.348 5.501 4.408 3.504 5.476 3.651 9 Bangka Belitung 590 394 549 305 554 484 623 303 651 294 616 380

10 Kepulauan Riau 123 466 95 484 129 430 107 197 146 267 151 67 SUMATERA 28.823 27.393 29.869 25.590 33.034 28.887 33.103 31.457 38.552 25.641 41.943 29.995

11 D.K.I. Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 35.021 22.119 42.554 30.138 53.468 37.322 57.126 41.936 47.668 43.445 59.355 29.411 13 Jawa Tengah 13.490 11.764 13.765 13.316 15.139 11.245 12.493 8.971 14.314 7.434 16.084 8.331 14 D.I.Yogyakarta 338 133 435 140 412 102 502 296 484 209 761 287 15 Jawa Timur 11.805 8.711 13.460 14.098 15.266 13.483 16.630 11.243 15.624 13.381 18.670 9.297 16 Banten 3.234 1.301 3.341 2.009 3.963 2.339 4.247 2.518 3.701 1.860 4.263 2.339

JAWA 63.888 44.028 73.555 59.700 88.247 64.490 90.998 64.964 81.791 66.329 99.132 49.666 17 Bali 8.352 2.095 6.818 2.991 9.540 2.953 7.650 4.023 7.398 2.711 8.479 1.949 18 Nusa Tenggara Barat 518 332 411 262 1.127 1.048 957 407 910 297 906 230 19 Nusa Tenggara Timur 2.792 2.007 4.463 538 6.383 9.928 15.771 11.173 18.701 5.094 28.289 9.775

BALI & NT 11.663 4.433 11.692 3.790 17.050 13.929 24.378 15.603 27.009 8.103 37.674 11.954 20 Kalimantan Barat 1.162 2.330 1.035 1.667 1.199 1.878 986 1.262 1.073 1.709 1.300 1.560 21 Kalimantan Tengah 1.077 1.021 1.076 1.989 1.178 2.276 1.192 1.810 1.077 859 1.345 934 22 Kalimantan Selatan 861 233 1.098 753 1.696 1.971 2.006 1.201 2.590 3.921 2.834 601 23 Kalimantan Timur 2.324 724 2.185 681 2.583 819 2.719 1.106 2.767 697 2.537 739 24 Kalimantan Utara 524 305 568 287 568 233 371 125 813 267 682 267

KALIMANTAN 5.947 4.613 5.961 5.376 7.225 7.177 7.273 5.503 8.320 7.454 8.698 4.101 24 Sulawesi Utara 5.474 3.528 5.146 1.667 4.639 2.070 5.021 4.426 4.007 2.603 6.646 2.394 25 Sulawesi Tengah 3.044 1.038 2.524 914 3.169 1.546 3.041 2.202 3.411 2.069 4.655 1.418 26 Sulawesi Selatan 4.002 2.265 4.842 4.489 5.457 14.128 5.838 9.370 6.676 2.570 8.207 3.354 27 Sulawesi Tenggara 1.297 767 1.362 858 1.680 1.792 2.014 2.401 2.620 3.254 3.964 2.923 28 Gorontalo 306 269 326 18 369 179 481 36 384 67 391 50 29 Sulawesi Barat 1.164 645 1.052 645 1.130 430 1.239 1.039 1.590 350 1.795 350

SULAWESI 15.286 8.512 15.251 8.591 16.444 20.146 17.635 19.475 18.689 10.913 25.659 10.490 30 Maluku 1.942 1.111 1.895 1.609 2.149 2.034 2.502 3.942 2.189 2.937 2.306 3.921 31 Maluku Utara 2.555 1.380 2.563 2.240 2.547 2.473 2.645 2.455 2.644 2.069 2.971 2.256 32 Papua Barat 923 609 813 1.127 873 769 921 573 887 2.036 921 1.677 33 Papua 28.680 40.141 26.781 17.902 33.536 37.345 33.941 19.617 36.305 70.894 41.914 44.176

MALUKU & PAPUA 34.100 43.241 32.052 22.878 39.105 42.621 40.008 26.588 42.025 77.935 48.111 52.030 LUAR JAWA 95.820 88.191 94.825 66.225 112.859 112.760 122.398 98.626 134.595 130.046 162.085 108.571 INDONESIA 159.708 132.219 168.380 125.926 201.106 177.250 213.396 163.590 216.386 196.374 261.217 158.237

Januari Februari Maret April Mei JuniNo ProvinsiBulan

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 134

Laporan Tahunan 2016

(Ku/Ha)

T R T R T R T R T R T R T R %1 N. Aceh. D 158,24 166,86 158,24 166,86 159,62 164,82 159,62 164,82 159,62 164,82 159,62 164,82 155,00 112,14 72,35 2 Sumatera Utara 176,01 166,86 176,01 166,86 182,14 164,82 182,14 164,82 182,14 164,82 182,14 164,82 176,99 142,92 80,75 3 Sumatera Barat 243,93 166,86 243,93 166,86 265,70 164,82 265,70 164,82 265,70 164,82 265,70 164,82 250,87 303,00 120,78 4 Riau 124,03 166,86 124,03 166,86 117,52 164,82 117,52 164,82 117,52 164,82 117,52 164,82 122,70 81,87 66,72 5 Jambi 162,13 166,86 162,13 166,86 137,44 164,82 137,44 164,82 137,44 164,82 137,44 164,82 150,45 248,32 165,05 6 Sumatera Selatan 105,59 166,86 105,59 166,86 115,70 164,82 115,70 164,82 115,70 164,82 115,70 164,82 110,07 131,93 119,86 7 Bengkulu 150,82 166,86 150,82 166,86 152,30 164,82 152,30 164,82 152,30 164,82 152,30 164,82 148,75 128,68 86,51 8 Lampung 152,80 166,86 152,80 166,86 152,67 164,82 152,67 164,82 152,67 164,82 152,67 164,82 152,91 96,21 62,92 9 Bangka Belitung 123,09 166,86 123,09 166,86 121,49 164,82 121,49 164,82 121,49 164,82 121,49 164,82 121,81 89,30 73,31

10 Kepulauan Riau 103,91 166,86 103,91 166,86 104,18 164,82 104,18 164,82 104,18 164,82 104,18 164,82 103,95 207,81 199,91 SUMATERA 150,06 166,86 150,06 166,86 150,88 164,82 150,88 164,82 150,88 164,82 150,88 164,82 149,35 154,22 103,26

11 D.K.I. Jakarta - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 216,04 166,86 216,04 166,86 231,30 164,82 231,30 164,82 231,30 164,82 231,30 164,82 220,60 219,46 99,49 13 Jawa Tengah 262,23 166,86 262,23 166,86 258,86 164,82 258,86 164,82 258,86 164,82 258,86 164,82 256,17 232,32 90,69 14 D.I.Yogyakarta 169,99 166,86 169,99 166,86 203,73 164,82 203,73 164,82 203,73 164,82 203,73 164,82 179,41 135,01 75,25 15 Jawa Timur 144,89 166,86 144,89 166,86 157,11 164,82 157,11 164,82 157,11 164,82 157,11 164,82 159,56 274,94 172,31 16 Banten 183,38 166,86 183,38 166,86 183,48 164,82 183,48 164,82 183,48 164,82 183,48 164,82 183,88 151,11 82,18

JAWA 195,31 166,86 195,31 166,86 206,89 164,82 206,89 164,82 206,89 164,82 206,89 164,82 199,92 233,23 116,66 17 Bali 193,58 166,86 193,58 166,86 207,63 164,82 207,63 164,82 207,63 164,82 207,63 164,82 197,95 119,07 60,15 18 Nusa Tenggara Barat 177,88 166,86 177,88 166,86 186,03 164,82 186,03 164,82 186,03 164,82 186,03 164,82 176,26 157,82 89,54 19 Nusa Tenggara Timur 127,62 166,86 127,62 166,86 120,48 164,82 120,48 164,82 120,48 164,82 120,48 164,82 126,15 72,79 57,70

BALI & NT 166,36 166,86 166,36 166,86 171,38 164,82 171,38 164,82 171,38 164,82 171,38 164,82 166,79 116,56 69,89 20 Kalimantan Barat 120,76 166,86 120,76 166,86 125,50 164,82 125,50 164,82 125,50 164,82 125,50 164,82 120,55 80,58 66,85 21 Kalimantan Tengah 108,24 166,86 108,24 166,86 108,56 164,82 108,56 164,82 108,56 164,82 108,56 164,82 108,28 100,46 92,78 22 Kalimantan Selatan 162,58 166,86 162,58 166,86 199,49 164,82 199,49 164,82 199,49 164,82 199,49 164,82 173,16 155,07 89,55 23 Kalimantan Timur 150,57 166,86 150,57 166,86 152,35 164,82 152,35 164,82 152,35 164,82 152,35 164,82 151,50 110,54 72,96 24 Kalimantan Utara 127,16 166,86 127,16 166,86 127,98 164,82 127,98 164,82 127,98 164,82 127,98 164,82 127,15 92,82 73,00

KALIMANTAN 133,86 166,86 133,86 166,86 142,78 164,82 142,78 164,82 142,78 164,82 142,78 164,82 136,13 107,89 79,26 24 Sulawesi Utara 154,05 166,86 154,05 166,86 153,53 164,82 153,53 164,82 153,53 164,82 153,53 164,82 153,72 96,81 62,98 25 Sulawesi Tengah 163,81 166,86 163,81 166,86 171,30 164,82 171,30 164,82 171,30 164,82 171,30 164,82 166,49 107,32 64,46 26 Sulawesi Selatan 178,99 166,86 178,99 166,86 161,87 164,82 161,87 164,82 161,87 164,82 161,87 164,82 170,01 151,74 89,25 27 Sulawesi Tenggara 120,04 166,86 120,04 166,86 126,86 164,82 126,86 164,82 126,86 164,82 126,86 164,82 118,83 110,70 93,16 28 Gorontalo 144,20 166,86 144,20 166,86 140,76 164,82 140,76 164,82 140,76 164,82 140,76 164,82 143,72 106,32 73,98 29 Sulawesi Barat 160,11 166,86 160,11 166,86 171,23 164,82 171,23 164,82 171,23 164,82 171,23 164,82 167,96 117,37 69,88

SULAWESI 153,53 166,86 153,53 166,86 154,26 164,82 154,26 164,82 154,26 164,82 154,26 164,82 153,45 115,04 74,97 30 Maluku 133,46 166,86 133,46 166,86 133,73 164,82 133,73 164,82 133,73 164,82 133,73 164,82 131,83 157,01 119,10 31 Maluku Utara 135,21 166,86 135,21 166,86 140,02 164,82 140,02 164,82 140,02 164,82 140,02 164,82 136,20 163,91 120,34 32 Papua Barat 155,69 166,86 155,69 166,86 153,55 164,82 153,55 164,82 153,55 164,82 153,55 164,82 156,20 113,91 72,92 33 Papua 154,94 166,86 154,94 166,86 160,75 164,82 160,75 164,82 160,75 164,82 160,75 164,82 157,09 124,30 79,13

MALUKU & PAPUA 144,83 166,86 144,83 166,86 147,01 164,82 147,01 164,82 147,01 164,82 147,01 164,82 145,33 139,78 96,18 LUAR JAWA 155,74 166,86 155,74 166,86 159,06 164,82 159,06 164,82 159,06 164,82 159,06 164,82 156,06 133,34 85,44 INDONESIA 170,88 166,86 170,88 166,86 178,00 164,82 178,00 164,82 178,00 164,82 178,00 164,82 173,63 169,44 97,59

Juli Agustus September Oktober NovemberNo ProvinsiBulan

Jan-DesDesember

Keterangan : T = Target (Sasaran Indikatif Dit. Akabi) R = Realisasi (ARAM II 2016, BPS)

Page 148: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi | 135

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 135

Laporan Tahunan 2016

Sasaran dan Realisasi Produksi Ubijalar Tahun 2016

(Ton)

T R T R T R T R T R T R1 N. Aceh. D 1.152 950 977 394 1.173 932 1.179 842 1.391 584 1.590 849 2 Sumatera Utara 11.472 9.422 11.009 8.691 12.129 9.514 11.726 11.091 16.779 8.558 17.470 10.566 3 Sumatera Barat 5.559 7.720 5.596 5.292 6.122 4.885 6.581 6.345 7.004 5.466 7.500 6.780 4 Riau 994 1.075 920 824 1.010 914 1.060 842 1.037 901 1.172 734 5 Jambi 1.658 1.505 1.600 1.828 1.502 2.115 1.684 2.598 1.938 2.520 2.394 2.169 6 Sumatera Selatan 2.091 1.034 2.429 2.124 2.858 2.588 2.589 1.717 2.844 1.380 3.138 2.333 7 Bengkulu 1.735 3.505 1.960 2.496 2.230 2.512 2.207 2.020 2.353 2.168 2.437 2.466 8 Lampung 3.450 1.321 4.733 3.152 5.327 4.514 5.348 5.501 4.408 3.504 5.476 3.651 9 Bangka Belitung 590 394 549 305 554 484 623 303 651 294 616 380

10 Kepulauan Riau 123 466 95 484 129 430 107 197 146 267 151 67 SUMATERA 28.823 27.393 29.869 25.590 33.034 28.887 33.103 31.457 38.552 25.641 41.943 29.995

11 D.K.I. Jakarta - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 35.021 22.119 42.554 30.138 53.468 37.322 57.126 41.936 47.668 43.445 59.355 29.411 13 Jawa Tengah 13.490 11.764 13.765 13.316 15.139 11.245 12.493 8.971 14.314 7.434 16.084 8.331 14 D.I.Yogyakarta 338 133 435 140 412 102 502 296 484 209 761 287 15 Jawa Timur 11.805 8.711 13.460 14.098 15.266 13.483 16.630 11.243 15.624 13.381 18.670 9.297 16 Banten 3.234 1.301 3.341 2.009 3.963 2.339 4.247 2.518 3.701 1.860 4.263 2.339

JAWA 63.888 44.028 73.555 59.700 88.247 64.490 90.998 64.964 81.791 66.329 99.132 49.666 17 Bali 8.352 2.095 6.818 2.991 9.540 2.953 7.650 4.023 7.398 2.711 8.479 1.949 18 Nusa Tenggara Barat 518 332 411 262 1.127 1.048 957 407 910 297 906 230 19 Nusa Tenggara Timur 2.792 2.007 4.463 538 6.383 9.928 15.771 11.173 18.701 5.094 28.289 9.775

BALI & NT 11.663 4.433 11.692 3.790 17.050 13.929 24.378 15.603 27.009 8.103 37.674 11.954 20 Kalimantan Barat 1.162 2.330 1.035 1.667 1.199 1.878 986 1.262 1.073 1.709 1.300 1.560 21 Kalimantan Tengah 1.077 1.021 1.076 1.989 1.178 2.276 1.192 1.810 1.077 859 1.345 934 22 Kalimantan Selatan 861 233 1.098 753 1.696 1.971 2.006 1.201 2.590 3.921 2.834 601 23 Kalimantan Timur 2.324 724 2.185 681 2.583 819 2.719 1.106 2.767 697 2.537 739 24 Kalimantan Utara 524 305 568 287 568 233 371 125 813 267 682 267

KALIMANTAN 5.947 4.613 5.961 5.376 7.225 7.177 7.273 5.503 8.320 7.454 8.698 4.101 24 Sulawesi Utara 5.474 3.528 5.146 1.667 4.639 2.070 5.021 4.426 4.007 2.603 6.646 2.394 25 Sulawesi Tengah 3.044 1.038 2.524 914 3.169 1.546 3.041 2.202 3.411 2.069 4.655 1.418 26 Sulawesi Selatan 4.002 2.265 4.842 4.489 5.457 14.128 5.838 9.370 6.676 2.570 8.207 3.354 27 Sulawesi Tenggara 1.297 767 1.362 858 1.680 1.792 2.014 2.401 2.620 3.254 3.964 2.923 28 Gorontalo 306 269 326 18 369 179 481 36 384 67 391 50 29 Sulawesi Barat 1.164 645 1.052 645 1.130 430 1.239 1.039 1.590 350 1.795 350

SULAWESI 15.286 8.512 15.251 8.591 16.444 20.146 17.635 19.475 18.689 10.913 25.659 10.490 30 Maluku 1.942 1.111 1.895 1.609 2.149 2.034 2.502 3.942 2.189 2.937 2.306 3.921 31 Maluku Utara 2.555 1.380 2.563 2.240 2.547 2.473 2.645 2.455 2.644 2.069 2.971 2.256 32 Papua Barat 923 609 813 1.127 873 769 921 573 887 2.036 921 1.677 33 Papua 28.680 40.141 26.781 17.902 33.536 37.345 33.941 19.617 36.305 70.894 41.914 44.176

MALUKU & PAPUA 34.100 43.241 32.052 22.878 39.105 42.621 40.008 26.588 42.025 77.935 48.111 52.030 LUAR JAWA 95.820 88.191 94.825 66.225 112.859 112.760 122.398 98.626 134.595 130.046 162.085 108.571 INDONESIA 159.708 132.219 168.380 125.926 201.106 177.250 213.396 163.590 216.386 196.374 261.217 158.237

Januari Februari Maret April Mei JuniNo ProvinsiBulan

Page 149: LAPORATAHU AN N - sakip.pertanian.go.idsakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN DIREKTORAT AKABI 2016.pdf · kementerian pertanian direktorat jenderal tanaman pangan direktorat

Laporan Tahunan 2016

Direktorat Aneka Kacang Dan Umbi 136 |

Direktorat Aneka Kacang dan Umbi 136

Laporan Tahunan 2016

(Ton)

T R T R T R T R T R T R T R %1 N. Aceh. D 1.396 617 1.324 868 1.394 610 1.284 808 1.262 808 1.166 709 15.288 8.970 58,67 2 Sumatera Utara 17.938 9.461 14.286 9.177 13.949 9.657 14.170 7.214 14.843 6.032 13.960 8.767 169.730 108.150 63,72 3 Sumatera Barat 7.370 5.004 6.375 6.297 7.036 5.413 6.323 7.308 6.342 8.220 6.381 9.401 78.189 78.131 99,93 4 Riau 1.067 784 1.031 809 966 560 954 494 915 1.609 943 527 12.070 10.075 83,48 5 Jambi 2.168 2.253 2.491 1.809 1.885 2.759 2.003 3.181 1.952 2.372 1.922 2.258 23.196 27.366 117,98 6 Sumatera Selatan 2.610 1.558 2.629 2.079 2.615 1.808 2.828 1.361 1.987 1.551 1.862 1.701 30.479 21.233 69,66 7 Bengkulu 2.263 1.602 2.196 2.525 1.810 2.683 1.715 3.155 1.784 3.420 1.720 5.947 24.411 34.498 141,32 8 Lampung 5.651 3.252 6.369 4.188 5.206 3.481 3.697 4.477 2.758 2.014 2.629 2.627 55.051 41.682 75,72 9 Bangka Belitung 633 584 577 285 447 410 377 461 458 340 413 163 6.488 4.404 67,87

10 Kepulauan Riau 154 290 139 128 131 270 127 188 101 176 86 148 1.489 3.112 209,03 SUMATERA 41.249 25.406 37.417 28.166 35.439 27.652 33.478 28.647 32.402 26.541 31.083 32.249 416.392 337.623 81,08

11 D.K.I. Jakarta - - - - - - - - - - - - - - 12 Jawa Barat 52.683 34.610 51.332 42.614 51.437 38.556 48.249 24.304 38.485 19.879 36.304 22.096 573.682 386.431 67,36 13 Jawa Tengah 15.489 11.193 15.746 9.062 16.867 9.461 15.830 10.924 13.174 9.553 13.343 12.703 175.736 123.957 70,54 14 D.I.Yogyakarta 546 227 605 704 755 415 910 577 1.036 702 793 297 7.577 4.088 53,95 15 Jawa Timur 19.003 14.819 16.848 19.152 20.073 15.862 17.820 14.430 15.899 24.359 11.371 19.497 192.469 178.331 92,65 16 Banten 4.431 3.417 4.485 2.777 3.574 2.026 2.756 1.525 2.793 2.078 2.278 2.186 43.065 26.374 61,24

JAWA 92.152 64.266 89.015 74.309 92.705 66.320 85.567 51.760 71.387 56.571 64.090 56.777 992.528 719.181 72,46 17 Bali 8.617 4.168 7.395 5.940 8.345 3.211 8.465 6.627 8.407 5.170 7.593 3.044 97.060 44.883 46,24 18 Nusa Tenggara Barat 984 753 1.252 756 1.562 1.572 2.162 3.041 2.423 3.621 945 2.973 14.157 15.292 108,01 19 Nusa Tenggara Timur 13.675 11.790 9.153 15.972 9.394 41.370 4.327 12.429 4.513 5.398 3.300 4.152 120.762 129.625 107,34

BALI & NT 23.276 16.711 17.800 22.668 19.302 46.153 14.954 22.097 15.343 14.189 11.838 10.169 231.979 189.800 81,82 20 Kalimantan Barat 1.328 1.283 1.304 2.618 1.562 2.693 978 956 1.098 1.343 1.222 2.039 14.249 21.337 149,75 21 Kalimantan Tengah 1.170 808 1.144 1.335 1.019 921 853 846 794 748 865 709 12.789 14.256 111,48 22 Kalimantan Selatan 3.611 1.335 3.983 699 3.607 1.309 7.260 6.425 4.246 2.456 2.949 1.920 36.740 22.823 62,12 23 Kalimantan Timur 2.649 1.101 2.782 938 2.704 1.434 2.715 1.269 2.283 775 2.329 925 30.578 11.208 36,65 24 Kalimantan Utara 506 200 901 317 664 165 553 181 664 66 664 - 7.478 2.413 32,27

KALIMANTAN 9.264 4.727 10.115 5.907 9.556 6.522 12.358 9.677 9.085 5.388 8.030 5.592 101.833 72.037 70,74 24 Sulawesi Utara 4.425 2.470 6.312 2.419 4.728 2.546 4.267 2.431 4.691 2.233 4.956 2.373 60.310 31.162 51,67 25 Sulawesi Tengah 3.427 1.250 2.965 1.650 4.336 1.391 2.702 1.976 2.852 1.525 3.141 1.648 39.268 18.628 47,44 26 Sulawesi Selatan 7.092 4.353 7.134 6.900 6.583 6.510 6.707 8.056 4.464 4.778 4.720 7.423 71.722 74.198 103,45 27 Sulawesi Tenggara 3.448 3.369 3.058 4.098 3.339 4.598 2.610 3.491 1.900 2.604 1.633 1.516 28.926 31.673 109,50 28 Gorontalo 447 33 340 33 413 16 334 - 255 82 189 115 4.236 900 21,24 29 Sulawesi Barat 1.787 818 1.370 601 1.403 1.384 1.379 1.450 1.883 1.450 1.553 404 17.346 9.568 55,16

SULAWESI 20.626 12.293 21.180 15.702 20.801 16.447 17.999 17.405 16.045 12.673 16.192 13.481 221.807 166.127 74,90 30 Maluku 2.645 3.387 2.447 3.788 2.157 5.390 2.094 3.580 2.070 3.191 2.068 3.132 26.463 38.022 143,68 31 Maluku Utara 3.390 2.069 3.404 2.027 2.985 2.093 2.739 3.132 2.777 2.785 3.038 2.621 34.257 27.600 80,57 32 Papua Barat 861 1.428 849 1.535 841 2.802 744 1.170 831 1.335 847 857 10.311 15.919 154,39 33 Papua 38.344 32.861 36.756 40.922 31.454 43.712 33.983 53.524 34.981 30.483 31.756 22.282 408.430 453.860 111,12

MALUKU & PAPUA 45.240 39.746 43.456 48.273 37.437 53.997 39.560 61.405 40.658 37.795 37.709 28.891 479.461 535.401 111,67 LUAR JAWA 139.655 98.883 129.968 120.715 122.535 150.771 118.349 139.232 113.532 96.586 104.851 90.382 1.451.472 1.300.988 89,63 INDONESIA 231.808 163.149 218.983 195.024 215.240 217.091 203.915 190.992 184.920 153.157 168.941 147.160 2.444.000 2.020.169 82,66

Juli Agustus September Oktober NovemberNo ProvinsiBulan

Jan-DesDesember

Keterangan : T = Target (Sasaran Indikatif Dit. Akabi) R = Realisasi