kkn.unnes.ac.id · web view2017/10/07 · bab i pendahuluan indonesia merupakan negara yang...
TRANSCRIPT
BAB I
PENDAHULUAN
Indonesia merupakan negara yang memiliki sumber daya alam yang
melimpah. Namun rakyat Indonesia tingkat kemakmurannya masih dibawah rata-
rat, hal ini dikarenakan kurangnya kemampuan untuk mengolah dan
memanfaatkan sumber daya dengan baik.
Upaya untuk mamajukan dan memakmuran rakyat, bukan hanya menjadi
tanggungjawab pemerintah saja, melainkan menjadi tanggungjawab semua
masyarakat Indonesia. Peran mahasiswa sebagai Kader Penerus Bangsa sangat
diperlukan mengingat mahasiswa merupakan tingkatan tertinggi dibanding
generasi lainnya. Salah satu kegiatan intrakulikuler yang ada di Universitas Negeri
Semarang yang juga merupakan kuliah wajib adalah KKN (Kuliah Kerja Nyata).
Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah salah satu pelaksanaan dari Tri
Dharma Perguruan Tinggi yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada
masyarakat dimana kegiatannya berhubungan dengan berbagai disiplin ilmu dan
berkaitan dengan berbagai sektor pembangunan. Kuliah Kerja Nyata juga
merupakan wadah bagi mahasiswa untuk mengembangkan dan menggali potensi
serta kreativitas mahasiswa ketika terjun di masyarakat sehingga dapat merasakan
secara langsung bagaiman dinamika kehidupan bermasyarakat. Sehubungan
dengan hal itu, KKN diharapkan mampu membantu menyelesaikan masalah yang
ada di masyarakat dengan mengoptimalkan sumber daya yang ada.
A. Kondisi Geografis
Lempuyang merupakan salah satu desa yang terletak di wilayah
Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah. Desa ini termasuk ke dalam
Kecamatan Candiroto. Adapun batas-batas dari Desa Lempuyang yaitu
bagian Utara berbatasan dengan Desa Lowungu Kecamatan Bejen, bagian
selatan berbatasan dengan Desa Batursari Kecamatan Candiroto, bagian barat
berbatasan dengan Desa Tening Kecamatan Wonoboyo, dan bagian timur
berbatasan dengan Desa Candiroto Kecamatan Candiroto
Desa Lempuyang sendiri memiliki 6 Dusun, yaitu Dusun Krajan,
Dusun Trocoh, Dusun Penungkulan, Dusun Kentangan, Dusun Tempuran,
dan Dusun Plawangan.
B. Kondisi Demografis
Desa Lempuyang merupakan desa yang memilki penduduk cukup
banyak dengan jumlah 3.051 jiwa terbagi dalam 955 KK, yang terdiri dari
1.475 laki-laki dan 1.576 perempuan.
C. Kondisi Ekonomi
Kondisi ekonomi warga Lempuyang adalah sebagai berikut:
1. Jumlah angkatan kerja (penduduk usia 18-56) : 1783 orang
2. Jumlah penduduk usia 18-56 tahun yang masih sekolah dan tidak bekerja
: 150 orang
3. Jumlah penduduk usia 18-56 tahun yang menjadi ibu rumah tangga : 820
orang
4. Jumlah penduduk usia 18-56 tahun yang bekerja penuh : 350 orang
5. Jumlah penduduk usia 18-56 tahun yang bekerja tidak tentu : 460 orang
6. Jumlah penduduk usia 18-56 tahun yang cacat dan tidak bekerja : 2 orang
7. Jumlah penduduk usia 18-56 tahun yang cacat dan bekerja : 4 orang
Pembagian jumlah penduduk berdasarkan tingkat kesejahteraan
keluarga :
1. Jumlah keluarga prasejahtera : 694 keluarga
2. Jumlah keluarga sejahtera 1 : 205 keluarga
3. Jumlah keluarga sejahtera 2 : 30 keluarga
4. Jumlah keluarga sejahtera 3 : 0 keluarga
5. Jumlah keluarga sejahtera 3 plus : 0 keluarga
6. Total jumlah kepala keluarga : 929 keluarga
D. Kondisi Sosial Keagamaan
Masyarakat Lempuyang tergolong memiliki tingkat toleransi yang
tinggi. Masyarakat Lempuyang mampu hidup berdampingan dengan adanya
perbedaan agama, berikut adalah tabel jumlah penduduk menurut agamanya.
Tabel 1.1 Jumlah Penduduk Menurut AgamaNO. KELOMPOK AGAMA LK PR JUMLAH
1. Islam 1.472 1.568 3.040
2. Kristen 2 6 8
3. Katholilk 1 2 3
JUMLAH 1.475 1.576 3.051
E. Permasalahan
Berdasarkan survey yang telah dilakukan oleh tim KKN UNNES
2017, di Desa Lempuyang terdapat beberapa permasalahan diberbagai
bidang. Namun karena keterbatasan tim KKN maka hanya dibagi menjadi 4
bidang, yaitu bidang pendidikan, bidang kesehatan, bidang ekonomi, dan
bidng lingkungan.
Pada bidang pendidikan, tim KKN menemukan permasalahan pada
anak yang kurang bersemangat untuk belajar sendiri di rumah dan lebih
memilih untuk menonton televisi ataupun bermain gawai. Selain itu, juga
terdapat permasalahan pada anak-anak yaitu cepat merasa bosan saat belajar.
Pada pendidikan agama masih kurangnya sumber daya dalam penguasaan
beberapa bidang seperti public speaking yang berguna salah satunya untuk
pidato atau ceramah. Sedangkan di perangkat Desa masih kurangnya
pemahaman pada bidang tekhnologi.
Pada bidang kesehatan, terdapat permasalahan diantaranya yaitu
kurangnya kesadaran masyarakat terutama anak-anak dalam berperilaku
hidup bersih dan sehat. Selain itu, masyarakat khususnya ibu-ibu kurang
memiliki kesadaran untuk melakukan olahraga, dan pada para suami terdapat
permasalahan yaitu kelelahan akibat perkerjaan yang mayoritas sebagai
petani dan pekerja kasar.
Bidang ekonomi ditemukan permasalahan kurangnya inovasi pada
olahan kopi yang berakibat masyarakat hanya menjual kopi dalam bentuk
bijian mentah, sehingga tidak didapatkan laba yang maksimal.
Sedangkan pada bidang lingkungan, permasalahan yang ditemukan
adalah kurang sadarnya masyarakat dalam penataan pepohonan yang apabila
ditata dengan baik maka akan sedap dipandang.
BAB II
SOLUSI DAN LUARAN
A. SOLUSI YANG DIBERIKAN
1. Bidang Pendidikan
a. Fun Learning
1) Deskripsi Kegiatan
Ilmu pengetahuan merupakan unsur penting penunjang
kehidupan dalam msyarakat. Ilmu pengetahuan umumnya didapar
hanya dari lingkup sekolah atau kegiatan belajar mengajar secara
formal. Keterbatasan waktu sekolah menjadikan anak kurang bebas
menggali dan mengembangkan potensi yang dimiliki, untuk itu
diperlukan sarana lain sebagai penunjang pengetahuan anak.
2) Tujuan Kegiatan
Fun Learning merupakan salah satu wadah bagi anak-anak usia
sekolah untuk mengembangkan potensi dan bakat mereka. Fun
Learning ini nantinya anak akan diarahkan kepada pengetahuan,
lingkungan, ilmu pengetahuan dan sosialisasi.
Orang yang cerdas dan sukses adalah orang yang dapat
seimbang dalam segala bidang. Disini anak akan diajarkan bagaimana
mereka peka terhadap lingkungan dan masyarakat. Serta ilmu
pengetahuan adalah sebagai penyelaras yang akan menciptakan sebuah
masyarakat yang cerdas jika dalam suatu Negara penduduknya
memiliki ilmu pengetahuan.
3) Sasaran kegiatan
Sasaran dari kegiatan Fun Learning adalah anak-anak sekolah
dasar di Desa Lempuyang.
b. Bimbingan Belajar (Bimbel)
1) Deskripsi Kegiatan
Kegiatan ini yaitu membantu anak-anak dalam mempermudah
pemahaman terhadap ilmu pengetahuan yang sebelumnya belum
dimengerti. Keterbatasan waktu belajar di sekolah menyebabkan anak-
anak kurang memahami materi dan tugas-tugas yang dberikan.
Program ini akan membantu siswa untuk lebih mendalami materi
pelajaran di sekolah dengan dibimbing oleh tim KKN yang secara
bergantian akan menjadi tentor bagi siswa sekolah dasar di Desa
Lempuyang.
2) Tujuan Kegiatan
Membantu anak-anak mengerjakan PR, memberikan
pengetahuan yang belum dimengerti oleh anaak-anak.
3) Sasaran kegiatan
Anak-anak usia sekolah dasar Desa Lempuyang
c. Yuk Ngaji (TPQ)
1) Deskripsi Kegiatan
Yuk Ngaji merupakan program religi dimana Tim KKN secara
terjadwal akan mengajar TPQ bagi anak – anak dan remaja Desa
Lempuynag. Taman Pendidikan Al Qur’an (TPA) adalah sebuah
lembaga yang bergerak di bidang kegiatan-kegiatan agamis. Taman
Pendidkan Al Qur’an (TPA) yang ada di Desa Lempuyang merupakan
lembaga yang sangat tepat untuk mengembangkan syi’ar Islam dalam
hal pendalaman baca tulis al-qur’an dan kegiatan agama lainnya.
2) Tujuan Kegiatan
a) Menciptakan generasi yang islami yang mana bisa membaca
kitab suci Al’quran, memahami isi kandungannya serta
membiasakan untuk menjalankannya.
b) Mendidik dan melatih anak –anak dan remaja untuk dapat
membaca Al Qur’an dengan baik, sesuai dengan kaidah ilmu
tajwid.
c) Mengajarkan hafalan, terjemah dan tafsir, surat-surat pendek dan
ayat-ayat tertentu serta do’a-do’a.
3) Sasaran kegiatan
Anak – anak dan remaja Desa Lempuyang
d. Melek Tekhnologi
1) Deskripsi Kegiatan
Di era yang modern ini, teknologi merupakan satu bagian
penting untuk menunjang kehidupan bermasyarkat. Segala hal kini
dilakukan berbasis komputer. Melek teknologi merupakan program
kerja dari Tim KKN untuk memberikan pelatihan tetang Microsoft dan
program aplikasi lain untuk mempermudah aktifitas warga Desa
Lempuyang, karena masih kurangnya pemahaman dan kemampuan
dalam hal komputerisasi.
2) Tujuan Kegiatan
Memberikan pelatihan tentang Microsoft kepada perangkat
desa untuuk mempermudah urusan pekerjaan para perangkat desa.
3) Sasaran Kegiatan
Perangkat desa Lempuyang
2. Bidang Kesehatan
a. Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
1) Deskripsi kegiatan
Penyuluhan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan
salah satu upaya yang dapat mencegah individu terkena penyakit.
Karena kurangnya kesadaran terhadap pola hidup yang tidak sehat
menjadikan masyarakat mudah terserang penyakit. Berbagai macam
penyakit dapat disebabkan melalui kontak langsung, salah satunya
melalui tangan. Oleh karena itu pentingnya membangun kesadaran
akan kebersihan tangan diharapkan dapat mencegah timbulnya
masalah kesehatan. Cuci tangan dengan sabun pada air yang mengalir
adalah salah satu cara untuk menjaga kebersihan tangan. Masyarakat
dianjurkan mencuci tangan sebelum makan, setelah makan, setelah
dari kamar mandi, setelah kontak dengan hewan, bepergian jauh,
bekerja, setelah memegang benda umum.
2) Tujuan Kegiatan
a) Meningkatkan kesadaran akan pentingnya PHBS
b) Menambah pengetahuan tentang PHBS
c) Dapat menerapkan PHBS dalam kehidupan sehari-hari
d) Melakukan pencegahan penyakit melalui kebiasaan mencuci
tangan agar dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
3) Sasaran Kegiatan
Anak-anak usia sekolah dasar Desa Lempuyang.
b. Optimalisasi Posyandu
1) Deskripsi Kegiatan
Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kerjasama dengan
masyarakat Desa Lempuyang dalam mendukung kegiatan Posyandu,
baik Posyandu Balita maupun Posyandu Lansia. Hal ini dikarenakan
kesehatan memang penting, dan sakit / terkena penyakit tidak
memandang usia, baik usia muda, dewasa ataupun usia tua bisa saja
terkena penyakit. Sehingga kegiatan optimalisasi Posyandu
merupakan salah satu upaya dalam pencegahan terhadap penyakit.
2) Tujuan Kegiatan
a) Meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai pentingnya
Posyandu,
b) Meningkatkan minat masyarakat untuk memeriksakan kesehatan,
c) Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Desa Lempuyang.
3) Sasaran Kegiatan
Sasaran kegiatan ini yaitu masyarakat Desa Lempuyang,
c. Senam PKK
1) Deskripsi Kegiatan
Kegiatan ini merupakan kegiatan senam aerobic bagi ibu-ibu
PKK di Desa Lempuyang.
2) Tujuan Kegiatan
Meningkatkan dan mempertahankan kondisi fisik
3) Sasaran Kegiatan
Ibu-ibu PKK Desa Lempuyang
d. Massage
1) Deskripsi Kegiatan
Pelatihan massage ini termasuk dalam bidang keolahragaan
serta bidang kesehatan. Dapat membantu para ibu-ibu untuk
memassage suaminya yang kelelahan setelah pulang bekerja. Massage
tersebut juga dapat membuka peluang usaha bagi ibu-ibu yang bisa
membuka praktek.
2) Tujuan Kegiatan
Pada bidang kesehatan massage dapat memberikan bantuan
positif bagi usaha penyembuhan beberapa macam penyakit kronis serta
gangguan fungsional dan kelainan-kelainan pada tubuh.
3) Sasaran Kegiatan
Ibu-ibu Desa Lempuyang
3. Bidang Ekonomi
a. Selai Kopi
1) Deskripsi Kegiatan
Salah satu potensi unggulan dari Desa Lempuyang yang
keberadaannya sangat melimpah adalah kopi. Sebagian besar hasil
pertanian yang memberi kontribusi besar bagi pendapatan masyarakat
adalah kopi. Namun selama ini masyarakat hanya menjual kopi dalam
bentuk bijian mentah. Kalaupun sampai ke proses pengolahan itupun
hanya diolah menjadi bubuk kopi. oleh karena itu, dari tim KKN,
ingin memberikan kontribusi berupa inovasi pengolahan kopi yaitu
selai kopi. Bahan-bahan yang digunakan untuk pembuatan selai kopi
juga cukup mudah didapatkan. Diharapkan pengolahan selai kopi ini
tidak hanya bertujuan untuk dikonsumsi sendiri namun nantinya juga
bisa dijual di pasaran sehingga bisa membantu perekonomian
masyarakat.
2) Tujuan Kegiatan
a) Memberikan inovasi pengolahan kopi
b) Meningkatkan nilai jual kopi
c) Meningkatkan perekonomian masyarakat
3) Sasaran Kegiatan
Masyarakat Desa Lempuyang
4. Bidang Lingkungan
a. Resik Desa
1) Deskripsi Kegiatan
Desa Lempuyang merupakan salah satu desa yang masuk
dalam wilayah administrasi Kabupaten Temanggung, yang berada di
Kecamatan Candiroto. Kecamatan Candiroto salah satu wilayah yang
masih banyak ruang terbuka hijau (RTH), sehingga keberadaannya
sangat penting bagi Kota Semarang. RTH sangat penting sebagai
daerah konservasi dan daerah resapan air. Desa Lempuyang sebagai
salah satu daerah penyangga di Kabupaten Temanggung sangat
penting keberadaannya, sehingga kelestarian dan kebersihan
lingkungan dari zat pencemar harus diperhatikan. Salah satu cara untuk
mewujudkan kelestarian dan kebersihan lingkungan adalah melalui
program resik deso. Resik deso dalam pelaksanaan teknisnya yaitu
dengan melakukan gotong royong membersihkan lingkungan dengan
melibatkan masyarakat. Targetnya yaitu jalan, got, kebun dll. sampah-
sampah yang ada akan dipungut dan dikelola, sehingga lingkungan
akan bersih dari sampah yang bisa menjadi sumber pencemar dan
kurang enak dipandang.
2) Tujuan Kegiatan
a) Menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan
b) Mewujudkan desa yang ramah lingkungan
3) Sasaran Kegiatan
Masyarakat Desa Lempuyang
b. Green Garden Lempuyang (GGL)
1) Deskripsi Kegiatan
Kegiatan Green Garden Lempuyang (GGL) merupakan
kegiatan yang dilakukan dilakukan dengan cara menghias taman kecil
menggunakan tanaman hias dengan berbagai macam jenis tanaman dan
bunga.
2) Tujuan Kegiatan
Kegiatan ini dilakukan untuk memberikan kesan yang indah
dan cantik pada lingkungan.
3) Sasaran Kegiatan
Masyarakat Desa Lempuyang
B. LUARAN YANG DIHASILKAN
1. Bidang Pendidikan
a. Jadwal bimbel dan Fun Learning menjadi teratur sehingga
meningkatnya minat belajar siswa atau anak sekolah di Desa
Lempuyang
b. Bertambah semangatnya anak sekolah untuk belajar
c. Bertambahnya wawasan dan minat baca bagi anak sekolah Desa
Lempuyang
d. Tumbuhnya jiwa religius bagi anak-anak Desa Lempuyang
e. Meningkatnya kemampuan perangkat Desa Lempuyang dalam
pengaplikasian computer.
2. Bidang Kesehatan
a. Meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan di
Desa Lempuyang
b. Meningkatnya derajat kesehatan yang setinggi-tingginya di Desa
Lempuyang
c. Tumbuhnya kesadaran masyarakat mengenai funsi dan manfaat dari
fasilitas pelayanan kesehatan yang ada di Desa Lempuyang
d. Meningkatnya kebugaran fisik masyarakat Desa Lempuyang
e. Meningkatnya pengetahuan dan kemampuan massage di Desa
Lempuyang
3. Bidang Ekonomi
a. Masyarakat mengetahui pembuatan selai kopi dan dapat meningkatnya
perekonomian masyarakat Desa Lempuyang
b. Terciptanya lapangan pekerjaan baru dengan cara berwiraswasta
khususnya membuat selai kopi
4. Bidang Lingkungan
a. Dengan adanya kerja bakti / resik desa, menyebabkan tumbuhnya rasa
nyaman di lingkungan Desa Lempuyang
b. Lingkungan menjadi terlihat indah dan udara sekitar Desa Lempuyang
terasa sejuk
BAB III
PROGRAM KERJA
A. URAIAN TEMATIK YANG DIKERJAKAN
Dilaksanakan di setiap satu minggu sekali pada 6 Dusun di Desa
Lempuyang. Biasanya pelaksanaan massage dilakukan setelah senam aerobic.
Kegiatan ini dilakukan dengan menyampaikan kepada ibu-ibu PKK cara pijat
capek. Hal ini dilakuakan untuk memotivasi kepada ibu-ibu agar mempraktekan
kepada suaminya ketika merasa kelelahan atau dapat digunakan untuk membuka
usaha baru. Pada bidang kesehatan massage dapat memberikan bantuan positif
bagi usaha penyembuhan beberapa macam penyakit kronis serta gangguan
fungsional dan kelainan-kelainan pada tubuh.
B. ROADMAP PROGRAM KERJA
Tabel 3.1 Roadmap Program Kerja
No. KegiatanPenanggung
Jawabsasaran
Minggu ke-
1 2 3 4 5 6
I. Bidang Pendidikan
1. Fun Learning Asa Nindyta Ayu
KumaraAnak-anak V V V V V V
2. Bimbingan Belajar
(Bimbel)
Nanda Bella
AffifahAnak-anak V V V V V V
3. TPQ Syarif Mahmud
HasanudinAnak-anak V V V V V V
4. Melek Tekhnologi Lailan Sholihul
Huda
Perangkat
DesaV
II. Bidang Kesehatan
1. Penyuluhan PHBS (Cuci
Tangan)Vita Ufrianicha Anak-anak V V V
2. Optimalisasi Posyandu Vita Ufrianicha Ibu-ibu V V V V V V
3. Senam PKK Indah Sri
Ayuningsih
Ibu-ibu
PKKV V V V
4. Massage Jhon Kennedi Ibu-ibu V V V V V
III. Bidang Ekonomi
1. Selai Kopi Iin Nur Aisah Ibu-ibu V
IV. Bidang Lingkungan
dan Infrastruktur
1. Resik Deso Syarif Mahmud
HasanudinMasyarakat V
2. Green Garden
Lempuyang (GGL)Dewi Ratnasari Masyarakat V
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN PELAKSANAAN PROGRAM KERJA
A. PROGRAM TEMATIK
Program Kuliah Kerja Nyata di Desa Lempuyang Kecamatan Candiroto
yang menjadi unggulannya adalah “Program Massage”. Program ini dilaksanakan
seminggu sekali di 6 Dusun pada Desa Lempuyang. Pelaksanaan Program
Massage ini pada dasarnya diberikan kepada ibu-ibu PKK bagaimana caranya
pijat capek. Hal ini dilakuakan untuk memotivasi kepada ibu-ibu agar
mempraktekan kepada suaminya ketika merasa kelelahan atau dapat digunakan
untuk membuka usaha baru tentang massage ini. Biasanya Program Massage ini
dilakukan setelah pelaksanaan Program Senam PKK. Keberlanjutan dari program
kerja ini yaitu diberikan buku panduan tentang Massage dan memfasilitasi
konsultasi gratis bagi para warga yang membutuhkannya. Sejauh dari berjalannya
Program Massage, cukup banyak ibu-ibu PKK yang telah melaksanakan cara pijat
capek yang benar sesuai dengan arahan mahasiswa KKN.
B. PROGRAM PENDUKUNG
1. Bidang Pendidikan
a. Fun Learning
1) Persiapan Program
a) Tim KKN melakukan survey ke 6 dusun di Desa Lempuyang.
b) Tim KKN menyusun jadwal dan melakukan sosialisasi kepada
warga tentang akan diadakannya Fun Learning. Tim KKN
mengajak anak-anak untuk belajar bersama dengan bimbingan
tim KKN.
c) Tim KKN melaksanakan program Fun Learning.
2) Pelaksanaan program
Dilaksanakan setiap hari dari minggu pertama hingga miinggu
keenam dari pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata pada 6 Dusun di Desa
Lempuyang.
3) Evaluasi Program
Anak-anak dapat mengikuti Fun Learning dan memberikan
respon yang baik akan program tersebut, karena anak-anak merasa
senang dalam melaksanakan kegiatan ini.
4) Keberlanjutan Program
Keberlanjutan program dari kegiatan ini yaitu dapat memberikan
inovasi baru dalam belajar mengajar.
5) Dokumentasi
b. Bimbingan Belajar (Bimbel)
1) Persiapan Program
a) Tim KKN melakukan survey ke 6 dusun Desa Lempuyang
b) Tim KKN melakukan sosialisasi kepada masyarakat Desa bahwa
akan diadakannya Bimbel, dan menyusun jadwal.
c) Tim KKN melakukan bimbingan belajar kepada anak-anak Desa
Lempuyang.
2) Pelaksanaan Program
Dilaksanakan setiap hari dari minggu pertama hingga minggu
keenam dari pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata pada 6 Dusun di Desa
Lempuyang.
3) Evaluasi Program
Anak-anak Desa Lempuyang sangat antusias terhadap kegiatan
ini, sehingga mereka juga memberikan respon yang baik dengan
adanya bimbingan belajar tersebut.
4) Keberlanjutan Program
Kegiatan ini dapat memberikan motivasi kepada anak-anak
supaya mereka dapat belajar lebih giat lagi.
5) Dokumentasi
c. Yuk Ngaji (TPQ)
1) Persiapan Program
a) Tim KKN melakukan survey ke 6 dusun di Desa Lempuyang.
b) Tim KKN menyusun jadwal membantu mengajar TPQ
c) Tim KKN membantu mengajar TPQ
2) Pelaksanaan Program
Dilaksanakan setiap hari dari minggu pertama hingga minggu
keenam.
3) Evaluasi Program
Dalam melakukan kegiatan mengaji (TPQ) anak-anak dan juga
remaja senang dalam mempelajari ilmu agama yang memang sangat
penting untuk pedoman kehidupan.
4) Keberlanjutan Program
Anak-anak dapat lebih mengerti akan pentingnya ilmu
keagamaan dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari dengan
adanya kegiatan TPQ ini.
5) Dokumentasi
d. Melek Tekhnologi
1) Persiapan Program
a) Tim KKN melakukan koordinasi dengan kepala Balai Desa
Lempuyang
b) Perangkat Desa Lempuyang memiliki keluhan mengenai
komputer
c) Tim KKN melakukan pelatihan teknologi kepada perangkat Desa
Lempuyang
2) Pelaksanaan Program
Dilaksanakan pada tanggal 04 September 2017 pada pukul 10.00
– 13.00 WIB di Kantor Balai Desa Lempuyang.
3) Evaluasi Program
Kegiatan ini dapat membantu perangkat Desa Lempuyang dalam
menjalankan aplikasi computer terutama dalam penggunaan Mail
Merge pada Microsoft Word. Mereka juga sangat antusias dengan
adanya kegiatan tersebut.
4) Keberlanjutan Program
Dengan adanya kegiatan ini, perangkat Desa Lempuyang dapat
lebih mampu dan lebih paham dalam penggunaan Microsoft Word.
5) Dokumentasi
2. Bidang Kesehatan
a. Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
1) Persiapan Program
a) Tim KKN melakukan koordinasi dengan Kepala Desa
Lempuyang
b) Tim KKN melakukan koordinasi dengan Kepala Sekolah Desa
Lempuyang
c) Tim KKN melakukan penyuluhan PHBS kepada siswa kelas 6
Sekolah Dasar
2) Pelaksanaan Program
Dilaksanakan pada tanggal 28 Agustus 2017 pada pukul 11.00 –
12.30 WIB di SD 01 Lempuyang. Pada tanggal 8 September 2017
pada pukul 10.00 – 12.00 WIB di SD 02 Lempuyang. Pada tanggal 9
September 2017 pukul 10.00 – 12.00 WIB di MI Lempuyang.
3) Evaluasi Program
Dalam pelaksanaan program PHBS ini, semua anak-anak senang
dan antusias. Guru-gurunya pun ikut mendukung dalam kegiatan
tersebut.
4) Keberlanjutan Program
Dengan adanya program PHBS terutama mengenai cuci tangan
yang baik dan benar, anak-anak dapat lebih paham tentang langkah-
langkah dalam mencuci tangan dan terbiasa dalam melakukan cuci
tangan, sehingga dapat menjaga kesehatan masing-masing.
5) Dokumentasi
b. Optimalisasi Posyandu
1) Persiapan Program
a) Tim KKN melakukan survey ke 6 dusun Desa Lempuyang
b) Tim KKN menyusun jadwal bergilir ke posyandu
c) Tim KKN membantu program posyandu di Desa Lempuyang
2) Pelaksanaan Program
Dilaksanakan pada tiap satu minggu sekali pada 6 Dusun.
3) Evaluasi Program
Dalam pelaksanaan program kerja optimalisasi posyandu ini
berjalan dengan lancar, masyarakat Desa Lempuyang senang dalam
memeriksakan kesehatannya secara teratur.
4) Keberlanjutan Program
Masyarakat Desa Lempuyang lebih bisa mengontrol keadaan
kesehatan individual dengan rutin memeriksakaannya kepada tenaga
kesehatan setiap adanya kegiatan posyandu.
5) Dokumentasi
c. Senam PKK
1) Persiapan Program
a) Tim KKN melakukan survey ke 6 dusun Desa Lempuyang
b) Tim KKN menyusun jadwal untuk bergilir ke semua dusun Desa
Lempuyang
c) Tim KKN melakukan sosialisasi kepada warga terutama ibu-ibu
tentang akan diadakannya senam
2) Pelaksanaan Program
Dilaksanakan di setiap satu minggu sekali pada 6 Dusun.
3) Evaluasi Program
Ibu-ibu Desa Lempuyang sangat menantikan adanya kegiatan
senam ini, mereka selalu semangat dalam melaksanakan senam.
4) Keberlanjutan Program
Dengan adanya kegiatan senam ini, ibu-ibu Desa Lempuyang
dapat menjadikannya sebagai kegiatan rutin supaya dapat
meningkatkan kebugaran jasmani mereka.
5) Dokumentasi
d. Massage
1) Persiapan Program
a) Tim KKN melakukan survey ke 6 Dusun Desa Lempuyang
b) Tim KKN melakukan koordinasi kepada masyarakat Desa
c) Tim KKN menyusun jadwal untuk dilaksanakannya kegiatan
massage
2) Pelaksanaan Program
Dilaksanakan di setiap satu minggu sekali pada 6 Dusun.
3) Evaluasi Program
Masyarakat Desa Lempuyang menjadi paham akan kegiatan
massage, dan mereka sangat senang pada saat dilakukannya praktek
massage.
4) Keberlanjutan Program
Dengan adanya pelatihan massage, ibu-ibu menjadi lebih
mengerti dan dapat mempraktekannya kepada suaminya pada saat
merasa capai setelah bekerja.
5) Dokumentasi
3. Bidang Ekonomi
a. Selai Kopi
1) Persiapan Program
a) Tim KKN melakukan survey ke 6 Dusun Desa Lempuyang
b) Tim KKN melakukan koordinasi kepada Kepala Desa
Lempuyang
c) Tim KKN memilih Dusun Penunngkulan
d) Tim KKN menyusun jadwal untuk kegiatan demo masak selai
kopi.
2) Pelaksanaan Program
Dilakukan pada minggu keenam, tanggal 16 September
2017 pukul 19.30 – selesai di Dusun Penungkulan.
3) Evaluasi Program
Kegiatan Demo masak selai kopi berjalan dengan lancar,
dan para peserta antusias dalam pelaksanaan kegiatan ini.
4) Keberlanjutan Program
Dengan dilakukannya demo masak selai kopi, ibu-ibu PKK
dapat membuat selai kopi, sehingga dapat meningkatkan
perekonomian mereka.
5) Dokumentasi
4. Bidang Lingkungan
a. Resik Desa
1) Persiapan Program
a) Tim KKN melakukan koordinasi dengan Kepala Desa
Lempuyang.
b) Tim KKN membantu warga Desa Lempuyang melakukan kerja
bakti.
c) Tim KKN bersama dengan masyarakat bekerja bakti untuk
membersihkan lingkungan desa.
2) Pelaksanaan Program
Dilaksanakan pada tanggal 3 September 2017 pukul 07.00 –
12.00 WIB.
3) Evaluasi Program
Kegiatan resik desa ini berjalan lancar dan sesuai dengan jadwal
yang telah ditentukan, masyarakat desa Lempuyang antusias dalam
melakukan kerja bakti.
4) Keberlanjutan Program
Dengan adanya resik desa atau kerja bakti, dapat lebih berjalan
secara teratur sehingga menjadikan Desa Lempuyang bersih serta
memberikan kenyamanan bagi masyarakat Desa Lempuyang.
5) Dokumentasi
b. Green Garden Lempuyang (GGL)
1) Persiapan Program
a) Tim KKN melakukan koordinasi dengan Kepala Desa
Lempuyang
b) Tim KKN mempersiapkan bahan-bahan yang dibutuhkan
c) Tim KKN menghias taman kecil
2) Pelaksanaan Program
Kegiatan Green Garden Lempuyang (GGL) dilakukan pada
tanggal 13 September 2017 pada pukul 11.00 – 13.30 WIB, dan pada
tanggal 14 September 2017 pada pukul 07.00 – 10.30 WIB di Rumah
Bu Lurah Desa Lempuyang.
3) Evaluasi Program
Kegiatan GGL ini berjalan dengan lancar, dan Ibu Kepala Desa
Lempuyang sangat senang dan semangat dalam melaksanakan kegiatan
menghias taman kecil didepan rumahnya.
4) Keberlanjutan Program
Dengan adanya program GGL ini dapat memberikan motivasi
dan dapat meningkatkan minat masyarakat dalam menghias dan
merawat lingkungan sekitar.
5) Dokumentasi
C. PROGRAM KONSERVASI
Universitas Negeri Semarang telah mencanangkan diri sebagai
Universitas Konservasi dimana salah satu programnya yaitu penanaman
pohon. Pada KKN Lokasi 2017 tahap 1 A yang berlokasi di Kabupaten
Temanggung ini memiliki program yang mendukung konservasi yaitu Green
Garden Lempuyang, dimana lokasi Green Garden adalah di Desa Lempuyang.
Kegiatan Green Garden ini dilaksanakan pada hari Rabu, 13 September 2017
dan Kamis, 14 September 2017 . Pohon yang ditanam adalah Pohon Taiwan,
Pohon Krokot, Pohon Akalifah, Pohon Lidah Buaya, Pohon Bougenfile, dan
Bunga Mawar. Berikut ini adalah rincian program Green Garden yang
dijalankan:
Tabel 4.1 Rincian Program Green Garden
Jenis PohonJumlah
Pohon
Lokasi
PenanamanSumber Pohon
Estimasi
Dana (Rp)
Taiwan 10 Desa
Lempuyang
Koangan, Kota
Temanggung
25.000
Krokot 10 Desa
Lempuyang
Koangan, Kota
Temanggung
20.000
Akalifah 5 Desa
Lempuyang
Koangan, Kota
Temanggung
37.500
Lidah
Buaya
5 Desa
Lempuyang
Koangan, Kota
Temanggung
25.000
Bougenfile 1 Desa
Lempuyang
Koangan, Kota
Temanggung
20.000
Bunga
Mawar
4 Desa
Lempuyang
Koangan, Kota
Temanggung
45.000
BAB VSIMPULAN DAN SARAN
A. SIMPULAN
Desa Lempuyang merupakan daerah pedesaan yang mayoritas
penduduknya bermata pencaharian sebagai petani. Mayoritas penduduknya yaitu
sebagai petani kopi. Petani merupakan salah satu pekerja kasar, yang berarti
langsung bekerja menggunakan fisik. Hal ini menyebabkan masyarakat Desa
Lempuyang mengalami kelelahan setelah pulang dari kebun kopi, sehingga
produktifitas petani dapat menurun. Padahal potensi perkebunanya masih dapat
dimaksimalkan. Para petani juga memiliki permasalahan terkait potensi hasil
panen kopi. Beberapa masalahnya adalah masih terlalu bergantung pada tengkulak
kopi, karena para petani kopi masih kesusahan menjual hasil panen kopi dalam
bentuk mentah ataupun olahan kepada masyarakat langsung. Dari permasalahan-
permasalahan yang terjadi di Desa Lempuyang, disusunlah program kerja KKN
Lokasi UNNES Desa Lempuyang tahun 2017, seperti bidang pendidikan, bidang
kesehatan, bidang ekonomi, dan bidang lingkungan.
B. SARAN
Program mahasiswa KKN Lokasi UNNES tahun 2017 di Desa
Lempuyang tidaklah dapat membantu memecahkan permasalahan secara
keseluruhan. Kami menyadari bahwa KKN Lokasi di Desa Lempuyang masih
banyak kekurangan, sehingga demi kebaikan bersama perlu adanya saran-saran
yang konstruktif diharapkan kesadaran masyarakat untuk tetap aktif dan ikut
berpartisipasi dalam setiap kegiatan yang bertujuan untuk memajukan desa baik
pada saat ada mahasiswa KKN maupun setelah penarikan KKN dan kerjasama
antara tim KKN dengan instansi lain sangat membantu kelancaran program.
Program KKN yang dapat tetap dilakukan oleh masyarakat Desa Lempuyang
salah satunya yaitu program massage, karena dibutuhkannya massage oleh warga
yang kelelahan akibat bekerja keras. Selain itu juga dapat membantu
perekonomian si pemijat itu sendiri.