guyub pongangan - kkn.unnes.ac.id

57

Upload: others

Post on 15-Oct-2021

10 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id
Page 2: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id
Page 3: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

GUYUB PONGANGAN Dhenok Afrianingrum

Page 4: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

ii

Editor : Iksan Nurfiasih

Desain Sampul : Glendia Fisca

Lay out : Fadwa Afifah

GUYUB PONGANGAN Dhenok Afrianingrum

Page 5: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

iii

PRAKATA

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan

Semesta Alam yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya

kepada kita semua, sehingga penulis bersama tim KKN

Alternatif 2B Unnes Tahun 2019 dapat menyelesaikan buku

berseri yang kami beri judul Guyub Pongangan. Karya ini lahir

dari sebuah niat tulus segenap tim KKN Akternatif 2B UNNES

Tahun 2019 dalam menyumbangkan berbagai pemikiran dan ide

untuk ikut mewujudkan cita-cita luhur bangsa yaitu mewujudkan

negara Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan

makmur.

Buku ini berisi penjelasan mengenai kegiatan “Guyub

Pongangan” yang merupakan kegiatan yang dirancang untuk

meningkatkan semangat nasionalisme bagi seluruh warga

Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang.

Dan tidak lupa melalui kegiatan tersebut juga diangkat nilai-nilai

budaya sehingga masyarakat tidak lupa akan budaya daerahnya

masing-masing.

Buku ini ditulis berdasarkan pada berbagai referensi dan

diskusi dengan melibatkan beberapa elemen yaitu seluruh

kelompok KKN Alternatif 2B UNNES Tahun 2019, beberapa

warga Pongangan serta literatur terpercaya baik dari sumber

online (internet) maupun sumber offline (wawancara warga,

dsb).

Page 6: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

iv

Penulis yakin buku ini masih banyak kekurangan dan

kelemahan dikarenakan kurang banyak dan luasnya referensi

yang penulis dapatkan. Oleh sebab itu besar harapan penulis

banyak kritik dan saran dari pembaca untuk perbaikan buku ini

supaya bisa bermanfaat lebih untuk semua kalangan.

Penulis juga mengucapkan terimakasih atas terlaksananya

program KKN Alternatif 2B Unnes Tahun 2019 dan

terselesaikannya buku ini kepada:

1. Bapak Suluri selaku Lurah di Kelurahan Pongangan,

Kec. Gunungpati, Kota Semarang.

2. Prof. Dr. Sugiharto, M.S.,AIFO. selaku dosen

pembimbing lapangan dari tim KKN Alternatif 2B

UNNES Tahun 2019.

3. Seluruh perangkat Kelurahan Pongangan.

4. Bapak Mahmudah selaku Ketua RT 3 di RW 2 yang telah

memberikan informasi tentang sejarah Kelurahan

Pongangan

5. Seluruh warga Pongangan yang luar biasa sangat

kooperatif terhadap mahasiswa KKN.

Semarang, 15 November 2019

Penulis

Page 7: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

v

DAFTAR ISI

Prakata ..................................................................................... iii

Daftar Isi .................................................................................. v

Pendahuluan ............................................................................ 1

Sejarah pongangan .................................................................. 2

Visi dan misi ........................................................................... 7

Struktur pemerintahan ............................................................ 8

Geografis ................................................................................ 9

Luas wilayah ........................................................................... 9

Demografi penduduk .............................................................. 10

Guyub pongangan .................................................................... 17

I. Latar belakang.................................................................. 17

II. Kegiatan ........................................................................... 19

1. Bidang ekonomi..................................................... 20

2. Bidang kesehatan ................................................... 26

3. Bidang lingkungan & infrastruktur ........................ 35

4. Bidang pendidikan ................................................. 39

Daftar pustaka .......................................................................... 46

Glosarium ................................................................................ 47

Biodata penulis ........................................................................ 50

Page 8: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

1

Buku ini membahas lebih dalam mengenai pelaksanaan

Guyub Pongangan dan membahas keterkaitannya dengan aspek

keagamaan dan budaya. Untuk itu terlebih dahulu kita perlu

mengetahui seperti halnya sejarah Kelurahan Pongangan, letak

geografis, struktural pemerintah Kelurahan dan lain sebagainya

tentang Pongangan yang merupakan tempat berlangsungnya kegiatan

tersebut.

Buku ini akan membahas lebih dalam mengenai kegiatan

KKN yang dilakukan oleh mahasiswa UNNES angkatan 2016 di

Kelurahan Pongangan. Kegiatan tersebut meliputi bidang ekonomi,

lingkungan, kesehatan dan pendidikan. Dari bidang ekonomi yaitu

ada pelatihan menjahit yang dilakukan ibu-ibu PKK Kelurahan

Pongangan, dari bidang Lingkungan yaitu ada daur ulang sampah,

dari bidang kesehatana yaitu ada cek obesitas, cek hiv/aid dan

seminar narkoba, kemudian yang terakhir yaitu bidang pendidikan

ada mengaji, bimbel, guyub pongangan.

pENDAHULUAN

Page 9: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

2

Ada seorang alim ‘ulama yang

bernama Ki Ajar Buntit. Beliau

melakukan sikap resistensi

(penolakan)terhadap kesewenangan

masyarakat kolonial tersebut karena

dianggap menyengsarakan rakyat

pribumi. Karena sekitar tahun 1678,

Sunan Amangkurat pernah

membangun relasi dengan VOC

untuk memberikan daerah

Semarang sebagai daerah teritorial

untuk VOC itu sendiri. kemudian

menurut sesepuh Kelurahan

Pongangan, seorang wali tadi

(Mbah Ajar Buntit) mencoba untuk

melawan VOC yang perlahan-lahan

merongrong Semarang. Suatu

ketika Ki Ajar Buntit beserta

murid-muridnya berusaha

menyerang VOC yang kemudian

berujung

Sejarah

kelurahan pongangan

Page 10: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

3

pada kekalahan karena kalah

jumlah dengan perajurit Belanda

tersebut. Ki Ajar Buntit kemudian

melarikan diri beserta muridnya

yang masih selamat menuju daerah

di sekitar lereng gunung Sukroyolo

Ungaran, yakni daerah Nyatnyono.

Ki Ajar Buntit beserta muridnya

kemudian menetap untuk beberapa

saat di Nyatnyono guna

menghindar dari kejaran prajurit

VOC.

Dalam persembunyainnya, Ki

Ajar melakukan tirakat di

Nyatnyono untuk mendapat

karomah dari Allah (nama tirakat

yang dilakukan tidak dapat

dijelaskan secara penuh karena

sesepuh Kelurahan hanya

menyebutkan tirakat suci), agar

dirinya beserta murid-muridnya

selalu diberi keselamatan. Selama

kurang lebih 5 hari, persembunyian

Ki Ajar diketahui oleh prajurit

VOC. Mendengar keberadaannya

sudah diketahui pihak VOC, ki Ajar

beserta murid-muridnya segara

bergegas melarikan diri lagi, dan

konon sebenarnya mereka

melarikan diri melewati para

kepungan prajurit VOC, namun

karena kesaktian Ki Ajar,

keberadaan mereka tersebut tak

terlihat oleh orang-orang VOC. Hal

ini menurut keyakinan sesepuh

memang merupakan keistimewaan

wali dengan ilmunya yang

dianggap tinggi. Hanya orang

tertentu yang dapat memiliki ilmu

“tak terlihat” ini. Singkat cerita, Ki

Ajar berlari menghindar ke sebuah

hutan, tepatnya (sekarang) di

wilayah Gunungpati, yakni tempat

titisan Ki Pragulopati. Mereka

menysuri hutan dan sampai

kahirnya menetap di hutan sekitar

Gunungpati.

Setelah merasa keadaan kembali

aman, Ki Ajar beserta dua

muridnya, yaitu Syeikh Badrudin

Sentanu dan Ki Suro Menangan

melakukan babad alas (menebang

pohon di hutan ) untuk mendirikan

suatu tempat mukim. Pada suatu

Page 11: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

4

saat, tak dinyana sebelumnya, VOC

dengan dua rombongan terpisah

yang selama ini mengejar Ki Ajar

sampai ke tempat yang telah

di babat tersebut, namun konon

kedua rombongan tersebut mencari

dan sampai akhirnya bertemu pada

satu tempat yang sama

(mengelilingi Kelurahan dan

bertemu di tempat semula) berkali-

kali. Atau dengan kata lain, seolah

mereka hanya berputar-putar di

tempat yang sama tanpa

menemukan keberadaan Ki Ajar

beserta muridnya.dan akhirnya

VOC pulang dan menghentikan

pencarian atas Ki Ajar.

Setelah mengetahui bahwa Ki

Ajar beserta muridnya sudah

terlepas dari kejaran VOC, mereka

membangun pemukiman sedikit

demi sedikit. Dan secara berkala

banyak sekali orang yang datang

dan ikut bermukim di wilayah Ki

Ajar tadi. Singkat cerita terben-

tuklah Kelurahan yang belum

memiliki nama sama sekali waktu

itu. Hanya disebut sebagai

Kelurahan Ki Ajar.

Ki Ajar dan Ki Suro Menangan

akhirnya memutuskan untuk

mening-galkan Kelurahan dengan

alasan akan meneruskan perjuangan

berdakwah dan menyebarkan

agama Islam. Namun Ki Ajar

memberi titah kepada Ki Badrudin

Sentanu untuk tinggal dan

membangun peradaban di Kelu-

rahan yang telah didirikan bersama

tersebut. Ki ajar diamanahkan

untuk menyebarkan agama Islam

kepada setiap orang yang ingin

menetap di Kelurahan itu.

Selepas peninggalan Ki Ajar

dan Ki Suro, Syeikh Badrudin

menjadi sesepuh yang dihormati

seluruh orang yang bermukim di

Kelurahan itu. Beliau selalu

mengajarkan tentang nilai-nilai

keaga-maan. Mengajar ngaji dan

berdakwah. Dan pada akhirnya

terbentuklah peradaban masyarat

yang sampai saat ini masih eksis

keberadaannya.

Page 12: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

5

Syeikh Badrudin mendapatkan

julukan Mbah Maling. Bukan tanpa

alasan, julukan itu diberikan kare-

na Mbah Babad juga terkenal

sebagai orang yang sangat

dermawan dan dianggap sebagai

pahlawan untuk penduduk

setempat. Kelaparan dan

kemiskinan menjadi masalah utama

saat itu. Mbah Babad yang tidak

tahan menyaksikan penderitaan

penduduk melakukan pencurian di

rumah para pedagang kaya-raya,

rumah orang-orang yang kikir, dan

orang-orang mampu yang tidak

mau berbagi dan bersedekah.

Bukan untuk diri sendiri, barang-

barang hasil curian itu dibagikan

kepada para penduduk setempat

yang kelaparan dan menderita

kemiskinan. Karena itulah beliau

mendapatkan julukan Mbah

Maling.

Setelah beberapa waktu yang

lama, masyarakat yang bermukim

bersama Syeikh Badrudin tadi

mulai merasa bahwa mereka harus

memberi identitas Kelurahan

mereka dengan nama yang

merepresentasikan kejadian dan

mitos yang berkembang dari dulu

hingga sekarang. Sebagian

masyarakat beserta Syeikh

Badrudin akhirnya menggelar

pertemuan di masjid yang telah

mereka dirikan bersama di pusat

Kelurahan. Setelah masyarakat

berkumpul bersama (dan ke-

banyakan saat itu yang berkumpul

adalah laki-laki), mereka

merundingkan nama untuk

Kelurahan yang mereka tinggali.

Sebagian masih mengusulkan untuk

menamai Kelurahan Ki Ajar

sebagai bentuk penghormatan atas

babad Kelurahan yang telah beliau

kerjakan bersama muridnya,

termasuk Syeh Badrudin. Namun

saat itu sendiri ada yang

mengusulkan nama yang melam-

bangkan filosofi, atau bahkan

kejadian bersejarah yang tak

terlupan saat masa penjajahan.

Kemudian Syeikh Badrudin

Page 13: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

6

mengusulkan nama Pongangan,

dengan arti tepung nanging ora

konangan. Dengan filosifi historis

dimana dulu VOC yang mencari Ki

Ajar dan muridnya di Kelurahan

tersebut namun tidak dapat

menemukan, malah seperti diputar-

putar di tempat yang sama. Dan

akhirnya, masyarakatpun setuju

dengan nama tersebut. Sejak saat

itu Kelurahan tersebut dinamai

dengan Kelurahan Pongangan

Seiring dengan perkembangan

sistem pemerintahan, awalnya

bentuk unit pemerintahan

Pongangan adalah Kelurahan,

namun sekarang berubah menjadi

kelurahan. Kelurahan Pongangan

terdiri dari 3 RW, namun sejak

bencana banjir yang pernah terjadi

pada tahun 1995 di Kota Semarang

Kelurahan Pongangan bertambah 2

RW berasal dari warga-warga

relokasi daerah yang dahulunya

korban banjir. Saat ini Kelurahan

Pongangan terdiri dari 5 RW ,

masing-masing RW nya memiliki

nama daerah masing masing, RW 1

dan 2 yaitu Pongangan, RW 3 yaitu

Kuwasen, RW 4 yaitu Kuwasenrejo

dan RW 5 yaitu Jatisari. Dari 5 RW

tersebut total ada 28 RT dengan

jumlah penduduk ± 5.000 orang.

Page 14: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

7

VISI MISI KOTA SEMARANG Visi

"Semarang Kota Perdagangan dan Jasa yang Hebat Menuju

Masyarakat Semakin Sejahtera"

Misi

1. Mewujudkan kehidupan masyarakat yang berbudaya dan

berkualitas.

2. Mewujudkan pemerintahan yang semakin handal untuk

meningkatkan pelayanan publik.

3. Mewujudkan kota metropolitan yang dinamis dan berwawasan

lingkungan.

4. Memperkuat ekonomi kerakyatan berbasis keunggulan lokal dan

membangun iklim usaha yang kondusif.

Page 15: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

8

STRUKTUR PEMERINTAHAN

KELURAHAN PONGANGAN

Page 16: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

9

Kelurahan Pongangan meru-pakan salah satu dari 17 kelurahan yang

terletak di Kec. Gunungpati, Kota Semarang. Berdasarkan topografinya

Kelurahan Pongangan ter-

letak di dataran sedang

dengan wilayah per-bukitan.

Batas-batas Kelurahan Po-

ngangan adalah sebagai

berikut : Sebelah utara adalah

Kelurahan Sadeng, sebelah

timur adalah Kelurahan

Kalisegoro dan Kelurahan

Ngijo, sebelah selatan adalah

Kelurahan Nongko Sawit,

dan sebelah barat adalah

Kelurahan Kandri

Kelurahan Pongangan memiliki luas wilayah 343,946 Ha dengan

penggunaan wilayah sebesar ± 141.755 Ha untuk lahan persawahan, ±

123.914 Ha untuk lahan pekarangan atau bangunan dan ± 1.695 Ha sebagai

keperluan fasilitas umum.

GEOGRAFI DAN LUAS

WILAYAH

Page 17: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

10

Jenis Kelamin

Penduduk adalah semua orang yang berdomisili di wilayah

geografis Republik Indonesia selama 6 bulan atau lebih an atau

mereka yang berdomisili kurang dari 6 bulan tetapi bertujuan

menetap. Karakteristik penduduk menurut jenis kelamin berguna

dalam membantu menyusun perencanaan pemenuhan kebutuhan

dasar bagi penduduk. Berikut jumlah penduduk Kelurahan

Pongangan menurut jenis kelamin

Tabel 4.1 Rekapitulasi Jumlah Penduduk Kelurahan Pongangan

Berdasarkan Jenis Kelamin

RW 001

NO No RT Laki-

laki

Perempuan Jumlah

1 001 123 128 251

2 002 110 117 227

3 003 173 164 337

4 004 86 81 167

Jumlah RW 001 492 490 982

DEMOGRAFI PENDUDUK

kelurahan pongangan

Page 18: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

11

RW 002

RW 003

No No RT Laki-

laki

Perempuan Jumlah

1 001 110 106 216

2 002 112 116 228

3 003 93 91 184

Jumlah RW 003 315 313 628

RW 004

No No RT Laki-laki Perempuan Jumlah

1 001 77 74 151

2 002 88 90 178

3 003 96 92 188

4 004 116 105 221

5 005 66 62 128

6 006 61 59 120

7 007 67 77 144

8 008 79 86 165

9 009 91 70 161

Jumlah RW 004 741 715 1456

No No RT Laki-

laki

Perempuan Jumlah

1 001 96 93 189

2 002 101 97 198

3 003 120 126 246

4 004 70 77 147

Jumlah RW 002 387 393 780

Page 19: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

12

RW 005

No No RT Laki-laki Perempuan Jumlah

1 001 83 93 176

2 002 86 100 186

3 003 82 82 164

4 004 91 81 172

5 005 101 82 183

6 006 122 129 251

7 007 104 103 207

8 008 63 66 129

Jumlah RW 005 732 736 1468

Pekerjaan Jika dikaitkan dengan status ekonomi, maka status

pekerjaan merupakan salah satu komponennya. Terdapat

berbagai jenis pekerjaan yang dimiliki oleh masyarakat

Kelurahan Pongangan. Sebagian besar masyarakat berprofesi

sebagai pedagang dan karyawan swasta. Untuk mengetahui

detail jenis pekerjaan penduduk Kelurahan Pongangan dapat

dilihat pada Tabel 4.2.

Page 20: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

13

Tabel 4.2 Rekapitulasi Jumlah Penduduk Kelurahan Pongangan

Berdasarkan Jenis Pekerjaan

RW 001

N

o

No RT Bekerja Tidak

Bekerja

Jumla

h

1 001 67 11 78

2 002 0 0 0

3 003 93 5 98

4 004 52 2 54

JUMLAH RW 001 212 18 230

RW 002

No No RT Bekerja Tidak

Bekerja

Jumlah

1 001 55 5 60

2 002 54 6 60

3 003 65 9 74

4 004 46 0 46

JUMLAH RW 002 220 20 240

RW 003

No No RT Bekerja Tidak

Bekerja

Jumlah

1 001 59 10 69

2 002 59 5 64

3 003 53 5 58

JUMLAH RW 003 171 20 191

Page 21: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

14

RW 004

No No RT Bekerja Tidak

Bekerja

Jumlah

1 001 40 7 47

2 002 50 5 55

3 003 47 7 54

4 004 57 4 61

5 005 32 7 39

6 006 34 5 39

7 007 43 6 49

8 008 42 9 51

9 009 39 2 41

JUMLAH RW 004 384 52 436

RW 005

No No RT Bekerja Tidak

Bekerja

Jumlah

1 001 35 19 54

2 002 44 18 62

3 003 47 6 53

4 004 37 16 53

5 005 48 4 52

6 006 64 9 73

7 007 49 14 63

8 008 28 8 36

JUMLAH RW 005 352 94 446

Status Perkawinan Informasi tentang perkawinan penduduk berguna bagi

para penentu kebijakan dan pelaksana program kependudukan.

Page 22: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

15

Terutama dalam hal pembangunan keluarga, kelahiran dan

upaya-upaya peningkatan kualitas keluarga.

Tabel 4.3 Rekapitulasi Jumlah Penduduk Kelurahan Pongangan

Berdasarkan Status Perkawinan

RW 001

No No RT Kawin Janda/Duda Jumlah

KK

1 001 64 14 78

2 002 59 16 75

3 003 89 89 178

4 004 42 12 54

JUMLAH RW 004 385 212 597

RW 002

No No RT Kawin Janda/Duda Jumlah KK

1 001 55 5 60

2 002 48 12 60

3 003 69 5 74

4 004 42 4 46

JUMLAH RW 004 240 172 412

RW 003

No No RT Kawin Janda/Duda Jumlah KK

1 001 56 13 69

2 002 60 4 64

3 003 52 6 58

JUMLAH RW 004 191 168 359

Page 23: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

16

RW 004

No No RT Kawin Janda/Duda Jumlah KK

1 001 38 9 47

2 002 38 17 55

3 003 40 14 54

4 004 58 13 71

5 005 32 7 39

6 006 33 6 39

7 007 36 13 49

8 008 37 13 50

9 009 38 3 41

JUMLAH RW 004 156 116 272

RW 005

No No RT Kawin Janda/Duda Jumlah KK

1 001 43 11 54

2 002 45 17 62

3 003 36 17 53

4 004 38 15 53

5 005 48 4 52

6 006 61 12 73

7 007 41 22 63

8 008 31 5 36

JUMLAH RW 004 169 124 293

Page 24: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

17

Guyub Pongangan merupakan suatu kegiatan yang diadakan

di Kelurahan Pongangan bertujuan untuk memperkuat kerukunan dan

persatuan antarwarga. Di Kelurahan Pongangan terdapat banyak

sekali faktor, bidang, aspek, dan acara-acara warga yang berpotensi

untuk meningkatkan kerukunan persaudaraan masyarakat Kelurahan

Pongangan. Selain itu, sejarah peristiwa berdirinya Kelurahan

Pongangan juga menjadi nyawa semangat warga Kelurahan

Pongangan untuk melestarikan tradisi dan kebudayaan yang menjadi

inti dari ikatan hati kerukunan.

Akan tetapi, seiring berjalannya waktu, kesadaran terhadap

kerukunan antar warga mulai menurun. Hal ini terlihat dari beberapa

Latar belakang

guyub pongangan

Page 25: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

18

kegiatan yang diselenggarakan oleh masyarakat tidak dihadiri oleh

semua tingkatan, baik tingkat RT (Rukun Tetangga) sampai Rukun

Warga (RW). Terdapat isu-isu di kalangan masyarakat Kelurahan

Pongangan bahwa ada satu RW kurang baik hubungannya dengan

RW yang lain, atau juga di tingkat RT yang tidak baik hubungannya

dengan RT yang lain.

Potensi untuk meningkatkan kerukunan antar warga

sebenarnya dapat dilihat melalui kualitas kreativitas warga Kelurahan

Pongangan di beberapa bidang. Misalnya dalam bidang ekonomi,

terdapat beberapa warga yang memiliki industri rumahan seperti

budidaya bonsai, lampion, olahan jamur, lilin, kebun buah, dan

sebagainya. Kreativitas warga yang lain misalnya dalam bidang

budaya keagamaan, yang banyak sekali kegiatan peringatan-

peringatan dan pengajian-pengajian sebagai rasa syukur kepada

Tuhan dan meletarikan tradisi dari nenek moyang.

Maka dari itu, perlu adanya beberapa program kerja dengan

beberapa bidang yang dapat memaksimalkan dan meningkatan

potensi kualitas kerukunan warga serta menghilangkan isu-isu

permasalahan dalam kerukunan antarwarga.

Page 26: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

19

Dalam kegiatan ini berisi beberapa kegiatan yang menarik

dan tentunya terdapat nilai pesan yang ingin disampaikan oleh panitia

kepada seluruh warga masyarakat. Adapun kegiatan tersebut yaitu:

1. Bidang Ekonomi

2. Bidang Lingkungan

3. Bidang Kesehatan

4. Bidang Pendidikan

Semua kegiatan di atas diikuti oleh warga masyarakat

Kelurahan Pongangan baik yang membawa atas nama RT, RW,

lembaga pendidikan, instansi kesehatan, komunitas rang taruna, dan

sebagainya. Semua partisipan tersebut ikut berpartisipasi secara

sukarela tanpa adanya pemaksaan dan atau murni dari kemauan diri

sendiri masing-masing untuk membantu memperlancar acara tersebut

agar sesuai dengan tujuan. Semua warga masyarakat sangat antusian

dalam mengikuti kegiatan tersebut bukan dikarenakan semata-mata

karena menginginkan hadiah akan tetapi lebih baik dari pada itu yaitu

menjalin hubungan antar warga masyarakat Kelurahan Pongangan

untuk menjaga tali persaudaraan antar warga pada khususnya.

Kegiatan

guyub pongangan

Page 27: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

20

Moment tersebut sangat dibutuhkan oleh warga masyarakat dan

dimanfaatkan sebaik mungkin oleh semua warga Kelurahan

Pongangan untuk menjalin hubungan yang baik. Mereka mau

meninggalkan kegiatan mereka untuk membantu memeriahkan

kegiatan tersebut dan ikut mensukseskan acara tersebut. Karena

adanya acara tersebut tidak hanya mendapatkan rasa lelah, namun

sangat bermanfaat bagi mereka. Adapun kegiatan kegiatan tersebut

adalah:

Sebagian besar masyarakat Kelurahan Pongangan bermata

pencaharian sebagai karyawan swasta, pengusaha kecil, dan

pedagang. Pekerjaan yang warga tekuni hanya menghasilkan

pendapatan yang minimum, selebihnya masyarakat di Kelurahan

Pongangan harus mencari alternatif pekerjaan lain untuk menunjang

perekonomian. Oleh sebab itu, perlu dicari cara mengembangkan

potensi kewirausahaan terutama produk home industry di Kelurahan

Pongangan dan mengembangkan potensi wisata dengan adanya

kampung bonsai.

Kegiatan yang memenuhi kriteria bidang ekonomi terdapat

sebagai berikut:

Bidang Ekonomi

Page 28: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

21

Pelatihan Kewirausahaan Menjahit pada Ibu-ibu PKK di

Kelurahan Pongangan

Sebanyak 30 warga Kelurahan Pongangan

Kecamatan Gunung Pati mengikuti pelatihan menjahit

merupakan bagian dari Program Kerja Kuliah Kerja Nyata

(KKN) Alternatif II Universitas Negeri Semarang 2019.

Kegiatan tersebut diadakan di Balai Kelurahan Pongangan

pada 18 Oktober 2019. Kegiatan ini merupakan usulan dari

masyarakat dan sebagai fasilitator terkait program

pemerintah Kota Semarang mengenai Pemberdayaan

Perempuan. Dari kegiatan ini, diharapkan ibu-ibu yang

mengikuti pelatihan menjahit mendapatkan keahlian khusus

yang belum memiliki skill atau keterampilan praktis di

bidang menjahit. Sehingga memiliki bekal keterampilan

sebagai penunjang penciptaan lapangan pekerjaan yang

akan menjadi mata pencaharian untuk kesiapan

berwirausaha,

dapat menambah

penghasilan, serta

untuk memenuhi

keperluan rumah

tangga mereka.

Page 29: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

22

Berwirausaha merupakan salah satu cara seseorang

untuk bekerja dan menitih karir untuk kehidupan mereka di

masa yang akan datang. Dengan berwirausaha dapat pula

membukakan lapangan pekerjaan baru bagi orang-orang

yang membutuhkan atau sedang mencari sebuah pekerjaan,

selain itu dapat membantu tugas pemerintah dalam

mengurangi pertumbuhan pengangguran di negeri

ini. Jumlah wirausaha di suatu negara kerap dianggap

sebagai indikator kemajuan.

Kegiatan pelatihan kewirausahaan menjahit pada Ibu-ibu

PKK hasilnya adalah memiliki skill atau keterampilan praktis

di bidang menjahit. Ibu-ibu mampu mengambil ukuran badan

masing-masing, membuat pola dasar pembuatan busana,

memotong bahan dan menjahit busana hingga siap dipakai.

Selain itu, ibu-ibu PKK memiliki bekal keterampilan sebagai

penunjang penciptaan lapangan pekerjaan yang akan menjadi

mata pencaharian untuk kesiapan berwirausaha, dapat

menambah penghasilan, serta untuk memenuhi keperluan

rumah tangga mereka.

Page 30: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

23

Pelatihan Microsoft

Dengan perkembangan zaman yang semakin pesat,

mengharapkan setiap lapisan masyarakat mampu

mengikutinya agar kualitas sumber daya manusia semakin

bagus terutama yang terkait dengan bidang teknologi.

Pengenalan pendidikan teknologi ini baiknya tidak hanya

dikenalkan kepada siswa saja melainkan kepada orang tua

mereka, agar kedepannya para orang tua dapat mengikuti

dengan baik. Ini lah yang menjadi salah satu misi kelompok

KKN di Kelurahan Pongangan yang ditujukan kepada ibu-

ibu PKK. Tahun 2000 an awal semua yang berhubungan

dengan teknologi gencar masuk di Indonesia, mulai dari

intenet sampai barang-barang elektronik canggih,

dampaknya mempengaruhi kondisi ekonomi di Indonesia,

selain berdampak pada bidang ekonomi, dampak yang

terasa signifikan adalah di bidang pendidikan, pemanfaatan

teknologi begitu massif dilakukan oleh pemerintah untuk

kemajuan pendidikan, mulai dari sistemnya agar efisien dan

efektif, fasilitas untuk belajar, ilmu pengetahuan dan lain

sebagainya.

Page 31: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

24

Konsep materi yang diberikan ke ibu-ibu PKK

mengenai microsoft office membuat ibu-ibu PKK antusias

untuk mengikuti jalannya pelatihan ini, materi yang

diberikan meliputi pelatihan kemampuan komputer dasar

seperti pengoperasian komputer dan pelatihan penggunaan

aplikasi Microsoft Office diantarannya Microsoft Words,

Microsoft Excel dan Microsoft Power Point. Pelatihan di

awali dengan sejarah singkat microsoft, pelatihan mikrosoft

dan diakhiri dengan praktik dengan menggunakan laptop.

Pelatihan Aplikasi Sistem Informasi Kelurahan Pongangan

(Sikepo) Berbasis Android

Pada era teknologi informasi semua hal yang ada

disekitar kitapun mulai terpaku pada gawai yang sering kita

pakai terlebih smartphone. Penggunaan smartphone juga

terlepas dari penggunakan perangkat lunak yang dapat

Page 32: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

25

memberikan suatu informasi secara lebih mudah dan jelas.

Di kelurahan pongangan sudah terdapat sistem informasi

website yang berisi profil kelurahan, bagaimana letak

geografis, berita serta kontak yang memadai. Namun ,

penerapan sistem informasi website untuk perangkat

smartphone informasi ini terlalu sulit diakses dari nama link

yang digunakan, ketidak sesuaian tata letak karena

penyesuaian dari tampilan desktop ke tampilan

smartphone, dan juga ada beberapa kekurangan seperti

kurangnya informasi terkait dengan wisata , UMKM, serta

kuliner yang ada di kelurahan Pongangan sehingga hal-hal

yang disebutkan didepan kurang mendapatkan sorotan oleh

masyarakat luas dan hanya terkenal di daerah sekitar

kelurahan pongangan saja. Oleh karena itu, dalam program

KKN UNNES alternatif II B ini, dilakukan program untuk

meningkatkan daya promosi serta pengembangan informasi

di kelurahan Pongangan terkait dengan wisata, UMKM,

serta kuliner yang ada di kelurahan Pongangan. Sehingga

kelurahan Pongangan diharapkan bias memberikan

informasi detail terkait kelurahan bagi masyarakat

Pongangan serta dapat pula mempromosikan Kelurahan

Pongangan kepada masyarakat umum dan menjadi

Kelurahan wisata.

Page 33: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

26

Aplikasi sistem informasi kelurahan Pongangan

yang dibuat untuk smartphone dengan sistem operasi

android. Aplikasi ini memiliki konten berupa profil dari

kelurahan ponganan, letak

Posko KKN Alternatif II B

UNNES di Kelurahan

Pongangan, wisata yang

terkenal di kelurahan

pongangan, UMKM yang

sedang berkembang di

kelurahan pongangan,

kuliner rekomendasi yang

ada di kelurahan

pongangan serta kontak

resmi kelurahan yang

dapat dihubungi baik

melalui nomor telepon,

email, maupun Instagram.

Kondisi kesehatan masyarakat di Kelurahan Pongangan,

Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang cukup baik. Dalam beberapa

tahun terakhir tidak ditemukan permasalahan kesehatan yang

kompleks, namun kondisi lingkungan yang kurang terawat dan tertata

Bidang Kesehatan

Page 34: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

27

memberikan kesan yang kurang bersih. Untuk fasilitas kesehatan di

Kelurahan Pongangan terdapat satu poliklinik dan tujuh posyandu.

Kegiatan dalam bidang kesehatan tersebut terdiri dari

beberapa yaitu sebagai berikut:

Penyuluhan Pencegahan Obesitas dan Kurang gizi

pada Balita

Penyuluhan pencegahan obesitas dan kurang gizi

pada balita merupakan tindak lanjut permasalahan kesehatan

balita yang terjadi di Kelurahan Pongangan bekerja sama

dengan para kader posyandu dan tim kesehatan dari

puseksmas Gunungpati untuk semakin menambah

pengetahuan terutama bagi Ibu-Ibu anggota Posyandu untuk

semakin peduli tentang kesehatan anak mereka terutama

untuk mencegah kurang gizi dan obesitas dan mengajak Ibu-

Ibu anggota posyandu bisa lebih memperhatikan gizi yang

seimbang utuk mencegah terjadinya obesitas dan kurang gizi

pada balita. Di Indonesia masalah kurang gizi dan obesitas

termasuk kedalam permasalahan gizi yang belum

terselesaikan termasuk di Kelurahan Pongangan, masih ada

kasus kurang gizi yang terjadi pada balita. Dari 10 balita 3

diantaranya masih mengalami kurang gizi, lebih spesifiknya

kurang gizi yang dialami adalah kurangnya berat badan dan

daya tahan tubuh balita yang masih belum masuk kategori

Page 35: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

28

sejahtera.

Penyuluhan pencegahan obesitas dan kurang gizi

pada balita dilaksanakan di Rumah Ibu Umi RW 2 pada hari

Minggu, 14 Oktober 2019 bersamaan dengan kegiatan

Posyandu rutin RW 2.

Kegiatan penyuluhan pencegahan obesitas dan kurang

gizi pada balita adalah semakin menumbuhkan kesa-daran

ibu-ibu anggota posyandu terhadap kondisi kesehatan balita

terutama asupan gizi yang cukup dan pola hidup yang lebih

teratur.

Sosialisasi Cuci Tangan

Cuci tangan merupakan suatu kegiatan yang

dilakukan untuk meningkatkan kesadaran pentingnya

menjaga kebersihan dan kesehatan tubuh sejak dini oleh anak

kelas 1 MI Miftahul H dan kelas 1 SD N Pongangan

Kelurahan Pongangan Kecamatan Gunungpati. Tujuan

Page 36: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

29

dilakukannya kegiatan ini untuk menjaga kesehatan tubuh

anak-anak tersebut. Kegiatan ini diharapkan mampu

menyadarkan anak-anak sejak dini akan kebersihan yang

harus di jaga.

Kegiatan sosialisasi

ini berjalan dengan lancar

dan menghasilkan pengeta-

huan baru bagi siswa-sisiwi

MI Miftahul H dan SD N

Pongangan mengenai ke-

bersihan cuci tangan dan

manfaatnya. Kegiatan ini

juga berjalan secara

kondusif dan siswa-siswinya pun bisa dikendalikan sesuai tujuan

program kerja yang dirancang oleh Tim KKN UNNES Alternatif

IIB. Di kegiatan ini di isi materi mengenai cuci tangan yang

benar, manfaat cuci tangan, akibat tidak cuci tangan, praktek

cuci tangan yang benar dan baik.

Seminar Anti Narkoba

Seminar Anti Narkoba merupakan sebuah program kerja

yang bergerak dalam bidang kesehatan. Menyadari bahwa

penyalahgunaan narkoba mengalami peningkatan setiap harinya

di lingkungan masyarakat Indonesia, meskipun dari masyarakat

Page 37: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

30

bahkan pemerintah sudah melakukan berbagai upaya, namun hal

tersebut masih saja sulit untuk diberantaskan. Hal tersebut

dikarenakan tingkat kesadaran masyarakat Indonesia terhadap

penyalahgunaan narkoba masih rendah. Contohnya dapat

dibandingkan dengan beberapa Negara Belanda yang tidak me-

miliki UU tentang Narkoba, namun mereka memiliki kesadaran

bahwa narkoba sendiri dapat merugikan mereka dan berbanding

terbalik dengan Negara Indonesia. Maka yang dapat dilakukan

adalah mencegah dan mengendalikan agar masalah tersebut

tidak meluas yang menyebabkan merosotnya kualitas generasi

muda. Dengan adanya permasalahan tersebut, Tim KKN

Alternatif UNNES II B mengadakan seminar anti narkoba

kepada remaja yang ada di wilayah Pongangan. Kegiatan

tersebut memberikan pengetahuan tentang narkoba kepada

remaja yang ada di Pongangan untuk meningkatkan rasa

kesadaraan tentang bahaya narkoba, penyebab yang di timbulkan

oleh narkoba, serta efek samping dan gejala-gelaja yang di

Page 38: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

31

timbulkan oleh narkoba, sehingga para remaja dapat memahami

sejak dini dan mengatakan tidak terhadap narkoba.

Sosialisasi kegiatan seminar anti narkoba ini

dilaksanakan di Balai Kelurahan Pongangan dan waktu

pelaksanaannya pada tanggal 19 Oktober 2019. kegiatan

sosialisasi seminar anti narkoba adalah remaja di Kelurahan

Pongangan sangat antusias dengan kegiatan tersebut. Mereka

juga sangat aktif dan kritis dalam mengajukan pertanyaan.

Pongangan Sehat dan Gembira

Pongangan sehar dan gembira adalah salah satu program kerja

KKN Alternatif 2B di kelurahan Pongangan. Program kerja ini

bergerak di bidang kesehatan .Dalam hal ini yaitu voly dan

permainan tradisional .voly adalah olahraga yang banyak

digemari dari berbagai kalangan tidak hanya kalangan bapak-

bapak atau remaja namun ibu-ibu serta perempuan muda gemar

dengan olahraga tersebut ,dengan didukung fasilitas berupa

lapangan dengan net dan bola yang sudah tersedia maka

program kami adalah menyadarkan warga pongangan tentang

arti penting menjaga kesehatan .olahraga voly sudah banyak di

pertandingkan baik dikompetisi lokal,nasional bahkan

internasional ,sehingga tidak menutup kemungkinan bisa

menghasilkan atlet profesional dari kelurahan pongangan.

Page 39: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

32

Permainan Tradisional juga kami berikan pada program

kerja pongangan sehat gembira ,Dengan perkembangan

teknologi yang semakin maju ,aktivitas anak-anak cenderung

pada media digital dalam hal ini umumnya gadget atau gawai,hal

ini membuat psikomotorik anak kurang baik kemudian hal lain

adalah menjadaikan kurangnya sikap sosial dengan lingkungan

sekitar .Permainanan tradisional sebagian besar menggunakan

gerak tubuh sehingga dapat meningkatkan kemampuan

psikomotorik selain menggunakan pikiran anak-anak sehingga

siswa tidak hanya bergerak pasif tetap aktif dalam bergerak

sehingga termasuk olahraga bagi anak-anak ,permainan

tradisional juga merupakan ajang untuk melestarikan

kebudayaan indonesia yang beragam diantaranya gobak

sodor,kelereng ,dakon,engklek,egrang dan balap karung.

Hasil dari program kerja pongangan sehat dan gembira

adalah tentunya masyarakat menjadi lebih sehat jasmani dan

rohani , tujuan utama program kerja kami adalah di bidang

Page 40: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

33

kesehatan namun juga kami ingin tujuan secara tidak langsung

lain ialah masyarakat menjadi lebih tinggi akan jiwa

sosial ,menjauhkan dari kegiatan yang tidak perlu dan

menjauhkan dari tindakan negatif masyarakayt

pongangan.dengan perkembangan zaman dan teknologi

menjadikan masyarakat bergantung dan cenderung

menggunakan gawai tanpa melihat keperluan dan

waktu ,sehingga hasilnya adalah warga menjadi sehat

meningkatkan jiwa sosial ,mempunyai kaakter yang baik dan

meningkatkan keharmonisan antar warga

Penyuluhan HIV / AIDS Dan Pemeriksaan VCT Mobile

Bersama Mitra

Penyuluhan HIV/AIDS menjadi sangat penting bagi

masyarakat dikarenakan pengetahuan menjadi salah satu factor

yang mempengaruhi masyarakat dalam cara mendeteksi dini

penyakit HIV. Pemahaman masyarakat tentang deteksi dini

Page 41: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

34

pennyakit HIV yang kurang harus menjadi perhatian utama

karena hal ini akan memicu penularan penyakit infeksi yang

akan lebih luas. Selain ketidakpedulian masyarakat terhadap

kondisi penderita HIV/AIDS, yang penting untuk diperhatikan

adalah bahwa dengan ketidaktahuan masyarakat, membuat test

HIV/AIDS yang harus secara dini dilakukan oleh masyarakat.

Peningkatan kasus kasus HIV setiap tahun cukup

mengkhawatirkan.

Menurut Dinkes Kota Semarang pada bulan maret 2019

mendata bahwa 534 penderita HIV pada tahun 2017, jumlah

teresebut naik menjadi 640 penderita pada 2018. Sementara

2019, saat ini sudah ada 66 penderita baru yang artinya bahwa

penderita HIV/AIDS dari tahun ke tahun mengalami

peningkatan di Kota Semarang maka dari itu Keluarahan

Pongangan yang terletak di Kecamatan Gunungpati Kota

Semarang juga perlu mencegah terjadinya HIV/AIDS dengan

dilakukannya penyuluhan dan pemeriksaan HIV/AIDS.

Hasil kegiatan penyuluhan HIV/AIDS adalah untuk

menumbuhkan pengetahuan akan bahaya penyakit HIV/AIDS

dan cara menangani serta mengatisipasi penyebarannya. Selain

itu juga dilakukannya pemeriksaan VCT dengan tes darah

untuk mengetahui hasil pemeriksaan HIV/AIDS.

Page 42: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

35

Lingkungan hidup merupakan aspek vital yang mendukung

pembangunan suatu wilayah dan juga merupakan salah satu unsur

penting mendukung kesehatan masyarakat yang ada di dalamnya.

Oleh karena itu, dibutuhkan upaya untuk memberdayakan

masyarakat dalam mewujudkan infrastruktur yang tertata, rapi, bersih

dan juga asri di Kelurahan Pongangan.

Kegiatan dalam bidang lingkungan dan infrastruktur adalah

sebagai berikut:

Sosialisasi Dan Daur Ulang Sampah

Problematika mengenai lingkungan menjadi

persoalan yang pelik dan sulit untuk di atasi. Sebagaimana

yang terjadi di kelurahan Pongangan, masih memiliki

problematika pada penumpukan sampah yang kian

menggunung dan bahkan menimbulkan implikasi berupa

kebakaran lahan terkhusus di RW 5. Berbagai jenis sampah

seperti sisa sayuran hasil rumah tangga dapat dijumpai di

sekitar kelurahan Pongangan pada tiap RW nya. Namun,

mayoritas sampah tersebut kurang dimanfaatkan untuk

menambah nilai guna dan nilai jual yang lebih tinggi. Oleh

karena itu, dalam program KKN UNNES alternatif IIB ini,

dilakukan sebuah program pengabdian dan pemberdayaan

Bidang Lingkungan dan Infrastruktur

Page 43: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

36

masyarakat yang dikhususkan pada ibu-ibu rumah tangga

serta kalangan remaja karang taruna putri untuk lebih

produktif serta beralih dari stigma ekonomi konsumtif

menjadi ekonomi produktif.

Sosis Daulsa ini mengangkat tema “Urgensi

Pengelolaan Limbah Rumah Tangga sebagai Strategi

Mitigasi Pengurangan Sampah” yang berarti bahwa

pengelolaan limbah rumah tangga akhir-akhir ini menjadi

sesuatu yang urgent serta menjadi bentuk strategi pada

kesiapsiagaan mengenai kesadaran dan perilaku pengurangan

sampah. Sosis Daulsa ini bertujuan guna mendekontruksi

kebermanfaatan sampah sayuran menjadi bernilai ekonomis

tinggi serta membantu penyuburan lingkungan dan menjaga

lingkungan dari degradasi ketahanan lahan akibat pemakaian

bahan kimia. Selain itu, Sosis Daulsa ini juga dapat

Page 44: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

37

bermanfaat pada pemberdayaan perempuan, serta menjadikan

alih stigma dan konotasi ekonomi konsumsi perempuan (ibu

rumah tangga) menjadi ekonomi produktif.

Kegiatan pemberdayaan ini berjalan dengan lancar

dan menghasilkan pengetahuan baru kepada ibu-ibu PKK

serta karangtaruna mengenai pemanfaatan kembali limbah

sayur menjadi mol atau pupuk cair. Kegiatan ini berjalan

sukses dengan kontribusi dan keterlibatan pihak mitra dari

UPT Konservasi UNNES Mas Arifin selaku penggerak

pengabdian masyarakat di bidang lingkungan. Kegiatan ini

selain menghasilkan produktifitas kembali limbah sayur dan

nasi basi juga bertujuan mengurangi limbah botol plastik

guna tempat fermentasi mol yang dapat digunakan berulang

kali. Selain itu, melalui pemanfaatan tempat mol ini

mnejadikan botol plastik yang tidak terpakai dapat

bermanfaat untuk menjadi tempat mol atau kemasan mol agar

dijual di kalangan petani atau dapat dikonsumsi sendiri untuk

tanaman hias dan kebun. Sehingga, kegiatan ini memiliki

efek domino pada berbagai aspek lainnya dalam masyarakat

khususnya mengenai lingkungan.

Page 45: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

38

Proses belajar di sekolah yang ditunjang dengan kegiatan

diluar sekolah tentunya akan mengasah keterampilan siswa sejak

dini, siswa masa kini terkesan sangat sibuk mengingat sebagian besar

sekolah saat ini memberlakukan kebijakan full day school dan

menerapkan lima hari kerja. Keterampilan siswa yang terbentuk

nantinya dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas hidup sebagai

persiapan menuju Kelurahan unggulan. Akan tetapi, sarana dan

prasarana diluar sekolah belum memadai sehinga memunculkan

permasalahan berupa cara mengembangkan prestasi akademik dan

keterampilan nonakademik anak di Kelurahan Pongangan.

Kegiatan dalam bidang pendidikan adalah sebagai berikut:

Sinau Bareng Kakak (Sibengkak)

Sinau Bareng

Kakak adalah program

bimbingan belajar tam-

bahan untuk mening-

katkan pengetahuan

anak anak di Kelurahan

Pongangan mengenai

materi yang diajarkan di sekolah. Di Kelurahan Pongangan

terdapat dua Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), dua Taman

Bidang Pendidikan

Page 46: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

39

Kanak Kanak (TK)/Raudatul Athfal (RA) dan empat Sekolah

Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI). Program Sinau Bareng

Kakak diadakan di luar jam sekolah untuk memberikan pelajaran

tambahan khususnya Sekolah Dasar. Program ini bertujuan

untuk meningkatkan pemahaman anak anak di Kelurahan

Pongangan mengenai materi pelajaran yang disampaikan di

sekolah. Bimbingan belajar ini hanya dilaksanakan di RW 1 dan

RW 2 di Kelurahan Pongangan karena dalam pelaksanaan KKN

Alternatif II B ditugaskan untuk melaksanakan KKN di dua RW.

Setelah diadakanya Sinau Bareng Kakak/Program

Bimbingan Belajar menumbuhkan semangat belajar, gemar

membaca dan menulis pada anak anak di lingkungan Kelurahan

Pongangan khususnya RW 1 dan RW 2 serta peningkatan

pemahaman anak anak mengenai materi pelajaran yang

disampaikan di sekolah.

Gerakan Ngaji Bareng Kakak (Geng Bengkak)

Gerakan Ngaji Bareng Kakak merupakan salah satu

program kerja dibidang pendidikan yang memiliki tujuan untuk

meningkatkan nilai - nilai religius dan menciptakan peningatan

moral pada anak-anak se-jak usia dini.

Page 47: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

40

Manfaat dari program kerja ini adalah sebagai tempat

untuk anak-anak belajar mengaji, agar anak-anak lebih optimal

dalam membaca Al-Quran. Program kerja ini dibuat untuk

menjawab permasalahan yang terjadi pada kelurahan pongangan

terkait pendidikan agama islam yakni Pengajaran baca tulis Al-

Qur’an masih dilakukan secara konvensional. Dalam arti,

pengajaran baca tulis Al-Qur’an hanya dilakukan secara searah

karena media dalam pembelajaran hanya berupa sebuah papan

tulis dan buku tulis yang dibawa oleh murid itu sendiri, sehingga

murid MDA mudah bosan dalam belajar.

Setelah diadakanya Gerakan Ngaji Bareng Kakak

menumbuhkan semangat belajar, memotivasi anak-anak di

lingkungan Kelurahan Pongangan khususnya RW 1 dan RW 2

serta peningkatan pemahaman anak anak mengenai materi

pelajaran dan memberikan suasana belajar baru bersama kakak-

kakak KKN.

Page 48: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

41

Techno Day

Perkembangan teknologi yang sangat pesat berdampak

pada semua bidang, salah satunya adalah dibidang pendidikan,

selain itu dampak dari berkembangnya teknologi ini juga tidak

memandang umur, bahkan untuk anak kecil dan balita pun sudah

mengenal teknologi. Teknologi yang seharusnya kita

manfaatkan dengan baik untuk membantu manusia sayangnya

masih belum bisa kita manfaatkan secara maksimal. Di

Kelurahan Pongangan sendiri banyak anak kecil yang sudah bisa

menggunakan smartphone, namun sayangnya mereka hanya

mengetahui kegunaan smartphone untuk bermain game, nonton

video, dan media sosial saja. Padahal banyak sekali kelebihan

dari smartphone yang bisa dimanfaatkan oleh siswa seperti

digunakan sebagai media pembelajaran interaktif untuk

menambah ilmu pengetahuan.

Dengan adanya permasalahan tersebut Tim KKN

UNNES alternatif IIB membuat Program Kerja Techno Day

bertujuan untuk mengenalkan teknologi kepada anak-anak di

Kelurahan Pongangan agar dapat memanfaatkan teknologi untuk

media edukasi yang mendidik. Selain itu dengan adanya

program kerja ini siswa dapat mengetahui bahaya penggunaan

teknologi yang berlebihan dengan harapan siswa dapat

mengurangi kecanduan bermain game, nonton video yang tidak

mendidik atau bermanfaat, dan media social.

Page 49: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

42

Kegiatan Program Kerja Techno Day berjalan dengan

lancar dan menghasilkan ilmu pengetahuan teknologi baru bagi

para siswa-siswi kelas 4 mengenai kegunaan smartphone,

bahaya smartphone, dan teknologi Virtual Reality serta

Augmented Reality yang dapat dimanfaatkan sebagai media

pembelajaran. Selain itu siswa juga melakukan simulasi

teknologi Virtual Reality dan Augmented Reality secara

langsung agar siswa dapat mengetahui secara jelas dan dapat

membedakan antara teknologi VR dan AR.

Guyub Pongangan

Gratifikasi instan adalah salah satu penyebab

menurunnya kualitas diri manusia yang berasal dari globalisasi

yang kurang dibatasi dengan nilai moral dan kemanusiaan.

Dampaknya sudah dapat terlihat di segala bidang kehidupan. Hal

ini yang menyebabkan sesuatu sulit untuk diambil hal positifnya,

dan orang lebih mudah untuk berpikir dan bertindak negatif

Page 50: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

43

karena kemudahannya. Contohnya dengan adanya teknologi

yang sangat canggih dan praktis seperti gawai pintar, laptop,

sistem keuangan online, media sosial, dan lain sebagainya.

Tentu benda-benda seperti itu yang lebih meningkatkan

seseorang dalam kemalasan dan menurunkan kesabaran karena

tidak perlu repot-repot untuk menunggu atau menciptakan

sesuatu.

Selain itu, dampak dari globalisasi adalah lingkungan

yang semakin tercemar oleh sampah-sampah dengan berbagai

jenis dan ukuran. Kembali ke awal, kepraktisan tingkat tinggi

sebagai penyebab kemalasan dan sifat negatif lainnyalah yang

menimbulkan tercemarnya lingkungan dan juga penghasil polusi

itu sendiri. Banyak orang yang akhirnya malas untuk berusaha

membersihkan polusi-polusi yang mencemari lingkungan dan

juga malas untuk mengolah sampah-sampah agar tidak menjadi

sampah. Hal ini tidak dapat dibiarkan berkepanjangan karena

kita bukan “sampah”.

Pendidikan di Indonesia adalah salah satu bidang paling

“berbahaya” yang menjadi victim dari globalisasi. Sifat dari

gratifikasi instan lebih mendasar berpengaruh pada cara berpikir.

Pada era sekarang, materialisme yang sifatnya keduniaan dan

jangka pendek lebih penting daripada spiritualisme yang sifatnya

kemanusiaan dan jangka panjang. Bahkan budaya pendidikan

Indonesia sedikit demi sedikit telah memudar oleh budaya

pendidikan barat yang membawa globalisasi paling besar.

Page 51: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

44

Untuk mencegah sedikit demi sedikit dan

menghilangkan dampak dari globalisasi, perlu adanya kegiatan

yang harapannya dapat mening-katkan kesa-daran, kesabaran

untuk kualitas manusia yang lebih baik. Selain itu, kegiatan yang

akan diselenggarakan nantinya bukan hanya untuk satu atau dua

kali saja, namun dapat berkelanjutan dengan progres yang terus

meningkat.

Kegiatan tersebut adalah Guyub Pongangan. Harapannya

dengan adanya kegiatan Guyub Pongangan, kesadaran -

kesadaran akan pentingnya sifat-sifat positif dan usaha untuk

mengilangkan gratifiksai instan dalam diri semakin meningkat.

Dampaknya tidak hanya satu bidang saja, tetapi di segala bidang

dalam kehidupan. Guyub Pongangan dilaksanakan setiap satu

minggu sekali. Sasaran dari kegiatan ini adalah seluruh warga

kelurahan Pongangan. Kegiatan Guyub Pongangan mengadakan

Page 52: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

45

pengajian, diskusi dengan masyarakat, serta penampilan-

penampilan untuk hiburan. Selain meningkatkan kesadaran-

kesadaran positif dalam kehidupan, kegiatan Guyub Pongangan

juga bertujuan untuk meningkatkan kerukunan antarwarga,

karena kegiatan ini diselenggarakan dengan berkumpul dan

lesehan yang notabene adalah budaya kerukunan Kelurahan.

Page 53: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

46

DAFTAR PUSTAKA

Dikutip pada tanggal 12 November dari laman :

https://id.wikipedia.org/wiki/Pongangan,_Gunungpati,_Se

marang

Dikutip pada tanggal 14 November dari laman:

http://pongangan.semarangkota.go.id/

Dikutip pada tanggal 14 November dari laman:

https://www.wikizero.com ›Pongangan,_Gunungpati,_Sem

arang

Yulianti, Eka. 2019. Dinkes Kota Semarang: Penderita HIV-

AIDS Mayoritas Warga Pendatang, 58 Persen Laki-Laki.

Dikutip 10 November 2019 dari laman :

https://jateng.tribunnews.com

Page 54: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

47

GLOSARIUM

Aparat adalah badan pemerintahan; instansi pemerintah; pegawai

negeri; alat negara

Atlet adalah olahragawan, terutama yang mengikuti perlombaan atau

pertandingan (kekuatan, ketangkasan, dan kecepatan)

Berguyub adalah berkelompok; berkumpul

Budaya adalah pikiran; akal budi; hasil; sesuatu yang sudah menjadi

kebiasaan yang sudah sukar dirubah.

Bonsai adalah tumbuhan kerdil, diperoleh dengan menanamnya

dalam pot dengan cara tertentu; tanaman yang dikerdilkan

Demografi adalah ilmu tentang susunan, jumlah, dan perkembangan

penduduk;ilmu yang memberikan uraian atau gambaran statistic

mengenai suatu bangsa dilihat dari sudut sosial politik; ilmu

kependudukan;

Efisien adalah tepat atau sesuai untuk mengerjakan (menghasilkan)

sesuatu (dengan tidak membuang-buang waktu, tenaga, biaya);

Efektif adalah ada efeknya (akibatnya, pengaruhnya, kesannya);

Gawai adalah suatu piranti atau instrumen yang memiliki tujuan dan

fungsi praktis yang secara spesifik dirancang lebih canggih

Page 55: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

48

dibandingkandengan teknologi yang diciptakan sebelumnya

Geografi adalah cabang ilmu geografi tentang ciri-ciri dan sifat-sifat

permukaan bumi, atmosfer, iklim, dan sebagainya;

Globalisasi adalah proses masuknya ke ruang lingkup dunia

Guyub adalah rukun;

Historis adalah berkenaan dengan sejarah; bertalian atau ada

hubungannya dengan masa lampau;

Konservasi adalah pemeliharaan dan perlindungan sesuatu secara

teratur untuk mencegah kerusakan dan kemusnahan dengan jalan

mengawetkan; pengawetan; pelestarian

Obesitas adalah penumpukan lemak yang berlebihan di dalam badan;

kegemukan yang berlebihan

Peguyuban adalah masyarakat atau kelompok yang ikatan sosialnya

didasari oleh ikatan perseorangan yang kuat

Polusi adalah pengotoran (tentang air, udara, dsb); pencemaran

Laptop adalah komputer pribadi yang agak kecil, yang dapat dibawa-

bawa dan dapat ditempatkan di pangkuan pengguna, terdiri atas satu

perangkat yang mencakupi papan tombol, layar tampilan,

mikroprosesor;

Misi adalah perutusan yang dikirimkan oleh suatu negara ke negara

Page 56: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

49

lain untuk melakukan tugas khusus dalam bidang diplomatic, politik,

perdagangan, kesenian, dan sebagainya

Mitos adalah cerita suatu bangsa tentang dewa dan pahlawan zaman

dahulu, mengandung penafsiran tentang asal-usul semesta alam,

manusia, dan bagsa tersebut mengandung arti mendalam yang

diungkapkan dengan cara gaib;

Mol adalah kuantitas dari senyawa atau unsur yang mempunyai

bobot dalam gram sama dengan bobot molekul; gram molekul

Narkotik adaalah obat untuk menenangkan saraf, menghilangkan rasa

sakit, menimbulkan rasa mengantuk, atau merangsang

Spriritualisme adalah aliran filsafat yang mengutamakan kerohanian

Teknologi adalah metode ilmiah untuk mencapai tujuan praktis; ilmu

pengetahuan terapan;

Virtual adalah (secara) nyata

Visi adalah kemampuan untuk melihat pada inti persoalan,

pandangan, wawasan apa yang tampak dalam khayal, pengelihatan

atau pengamatan.

Page 57: GUYUB PONGANGAN - kkn.unnes.ac.id

50

Biodata Penulis

Dhenok Afrianingum, seorang

mahasiswi Fakultas Ekonomi

Universitas Negeri Semarang,

biasa dipanggil Dhenok. Dhenok

lahir di Pemalang, 24 April

1998. Riwayat pendidikan yang

di tempuh adalah SD Negeri 3

Jrakah, SMP Negeri 4 Taman,

SMA Negeri 2 Pemalang, dan

sekarang melanjutkan sekolah menjadi mahasiswa di Pendidikan

Administrasi Perkantoran di Universitas Negeri Semarang. Dia

memiliki hobby menyanyi. Motto hidupya adalah Berbekal Ilmu

Bertekad Sungguh.