kkn.unnes.ac.id · web viewbab i pendahuluan deskripsi situasi dan kondisi desa blandongan

56
BAB I PENDAHULUAN A. Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan Desa sebagai satu bagian dari wilayah Indonesia yang penduduknya paling dominan merupakan salah satu aset yang strategis dalam pengembangan masyarakat untuk terus membangun dan dikembangkan sesuai dengan potensinya. Pembangunan baik mental, spiritual, maupun fisik material merupakan tanggung jawab bersama seluruh Warga Negara Indonesia. Sehingga sistem sentralisasi dan desentralisasi yang dipadukan merupakn langkah yang paling tepat. Disamping program umum dari pusat, juga ada kebijakan lokal sesuai dengan wilayah setempat. Dengan demikian, pembangunan membutuhkan kerja keras dan pengabdian dari segenap masyarakat. Oleh karena itu, usaha pembangunan menjadi tanggung jawab bersama semua pihak termasuk lembaga perguruan tinggi beserta civitas akademiknya. Pendidikan merupakan proses pendewasaan dan pemandirian manusia secara sistematis agar siap menjalani kehidupan secara bertanggung jawab. Menjalani kehidupan secara bertanggung jawab berarti mengambil keputusan dan tindakan yang bijaksana dan berani menanggung konsekuensi yang ditimbulkan. Unnes sebagai perguruan tinggi membangun generasi 1

Upload: others

Post on 19-Jul-2021

5 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

BAB I

PENDAHULUAN

A. Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

Desa sebagai satu bagian dari wilayah Indonesia yang penduduknya

paling dominan merupakan salah satu aset yang strategis dalam

pengembangan masyarakat untuk terus membangun dan dikembangkan sesuai

dengan potensinya. Pembangunan baik mental, spiritual, maupun fisik

material merupakan tanggung jawab bersama seluruh Warga Negara

Indonesia. Sehingga sistem sentralisasi dan desentralisasi yang dipadukan

merupakn langkah yang paling tepat. Disamping program umum dari pusat,

juga ada kebijakan lokal sesuai dengan wilayah setempat. Dengan demikian,

pembangunan membutuhkan kerja keras dan pengabdian dari segenap

masyarakat. Oleh karena itu, usaha pembangunan menjadi tanggung jawab

bersama semua pihak termasuk lembaga perguruan tinggi beserta civitas

akademiknya.

Pendidikan merupakan proses pendewasaan dan pemandirian manusia

secara sistematis agar siap menjalani kehidupan secara bertanggung jawab.

Menjalani kehidupan secara bertanggung jawab berarti mengambil keputusan

dan tindakan yang bijaksana dan berani menanggung konsekuensi yang

ditimbulkan. Unnes sebagai perguruan tinggi membangun generasi muda

dalam menyiapkan dirinya menjadi manusia pembangun, mengkaji, dan

mengembangkan IPTEKS yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat, tetapi

juga menjamin bahwa IPTEKS yang relevan dengan kebutuhan pembangunan

itu benar-benar sampai kepada masyarakat dan dapat dimanfaatkan

sebagaimana mestinya.

Kompetensi mahasiswa tidak hanya dibentuk melalui kegiatan belajar di

kampus, tetapi juga diluar kampus, yaitu di lingkungan masyarakat. Untuk

menerapkan ilmu dan hasil penelitian yang dilakukan oleh civitas akademik,

maka diperlukan media yang mendukung, seperti mahasiswa diterjunkan

ditengah tengah masyarakat untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN).

Mahasiswa akan dapat menangkap dan menghayati kehidupan masyarakat

1

Page 2: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

dengan berbagai permasalahan yang ada. Sehingga persoalan-persoalan,

sumber-sumber daya yang telah dan belum dimiliki, dan solusi-solusi yang

diperlukan untuk daerah KKNnya sesuai dengan kebutuhan.

KKN adalah suatu kegiatan intrakurikuler yang memadukan pelaksanaan

Tri Dharma Perguruan Tinggi (pendidikan, penelitian, dan pengabdian)

kepada masyarakat dengan cara memberikan kepada mahasiswa pengalaman

belajar dalam kegiatan pembangunan masyarakat sebagai wahana penerapan

dan pengembangan ilmu dan teknologi yang dilaksanakan di luar kampus

dalam waktu, mekanisme kerja, dan persyaratan tertentu.

Tujuan pelaksanaan KKN adalah untuk membentuk sarjana penerus

pembangunan yang mampu menghayati dan belajar memecahkan

permasalahan masyarakat yang kompleks secara pragmatis dan

interdisipliner, mendekatkan lembaga pendidikan tinggi pada masyarakat

untuk penyesuaian dengan tuntutan pemberdayaan, pembangunan, dan

kebutuhan masyarakat, membantu pemerrintah dalam mempercepat laju

pembangunan dan menyiapkan kader-kader pembangunan guna

meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengembangkan kerja sama

antar disiplin ilmu antar lembaga.

Ada dua bentuk KKN yang diselenggarakan oleh Unnes, yaitu KKN

lokasi dan KKN alternatif. KKN lokasi adalah kegiatan yang memberikan

pengalaman belajar kepada mahasiswa untuk hidup di tengah-tengah

masyarakat di luar kampus, baik perkotaan maupun pedesaan. Selain itu,

dimaksudkan untuk membantu masyarakat dalam menanggulangi masalah-

masalah kesejahteraan secara interdisipliner dan lintas sektoral. Sedangkan

KKN alternatif adalah kegiatan yang dilaksanakan di luar kampus guna

memberikan pengalaman belajar kepada manusia dalam hal kewirausahaan,

penerapan teknologi, pelatihan, dan pembinaan IPTEKS yang dikuasai pada

sekelompok masyarakat tertentu.

B. Deskripsi Desa

1. Sejarah Desa

2

Page 3: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

Desa Blandongan terletak sekitar 3,5 km ke arah timur dari desa

Bandungsari dan berjarak +/- 17 km dari Banjarharjo, +/-47 km dari ibu

kabupaten Brebes.

2. Kondisi Umum Desa (Demografi)

Desa Blandongan terletak sekitar 3,5 km ke arah timur dari desa

Bandungsari dan berjarak 17 km dari Kecamatan Banjarharjo, 47 km dari

Kabupaten Brebes. Desa Blandongan dibagi menjadi lima wilayah dusun,

yaitu:

a. Dusun Caruy

b. Dusun Bulaklega

c. Dusun Blandongan

d. Dusun Pasirbitung

e. Dusun Selebu

Batas-batas wilayah desa Blandongan adalah:

a. Sebelah Timur : Desa Pamedaran Kec.Ketanggungan

b. Sebelah Barat : Desa Bandungsari Kec.Banjarharjo

c. Sebelah Utara : Desa Kertasari Kec.Banjarharjo

d. Sebelah Selatan : Desa Sendangheula Kec.Banjarharjo

Keadaan wilayah Desa Blandongan merupakan daerah tanah sawah

dan Perbukitan. Desa Blandongan merupakan daerah yang berada jauh

dari perkotaan sehingga aman dari Polusi.

3. Keadaan Sosial dan Ekonomi

Desa Blandongan merupakan salah satu desa di Kecamatan

Banjarharjo yang penduduknya hampir seluruh masyarakatnya adalah

Muslim (Islam). Warga Desa Blandongan merupakan warga dengan

perekonomian yang mencukupi dengan hasil padi dan jagung, akan tetapi

kesadaran tentang pentingnya mendapatkan pendidikan yang layak

sangatlah kurang, kemudian ditambah lagi angka pernikahan dini yang

masih tinggi karena banyaknya penduduk yang hanya sekolah sampai ke

tingkat Pendidikan Dasar.

3

Page 4: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

Mayoritas penduduknya memiliki mata pencaharian berkebun dan

bertani, bahkan sering disebut sebagai penjajah karena lahan di sekitar

desa tetangga seperti desa Sindangheula dan desa Bandungsari sebagian

besar digarap oleh warga desa Blandongan baik melalui sistem beli

ataupun gadai. Sebagai sampingan banyak warga yang memelihara sapi

atau kambing, selain itu banyak juga yang merantau ke daerah

Jabodetabek untuk mencari pekerjaan, mereka akan kembali ke kampung

halaman ketika musim panen tiba, hari raya dan musim hajatan.

4

Page 5: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

BAB II

PERMASALAHAN, SOLUSI, DAN LUARAN

Berdasarkan hasil pengamatan dan wawancara dengan kepala desa serta

mendengarkan aspirasi warga Desa Blandongan tentang kondisi desa, diperoleh

beberapan permasalahan dan solusi diantaranya :

A. Bidang pendidikan

1. Mayoritas orang tua di Desa Blandongan bekerja sebagai petani dan

peternak, sehingga tidak dapat mendampingi anak-anaknya belajar.

Berdasakan hal tersebut kami mencanangkan progam kerja berupa

bimbingan belajar bagi siswa sekolah dasar bagi SD 1 Blandongan dan

SD 2 Blandongan.

2. Banyak anak-anak yang ikut TPQ, tapi guru mengajinya kurang.

Sehingga kami membantu mengajar di TPQ Dusun Selebu.

3. Bertepatan dengan lomba HUT RI ke 73 tahun, kami membantu untuk

melakukan pendampingan lomba di SDN 01 Blandongan, SDN 02

Blandongan, Balai Desa Blandongan, dan Dusun Selebu.

4. Hampir sebagian besar anak usia sekolah di Desa Blandongan tidak mau

melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi. Sehingga kami

memberikan solusi berupa pemberian motivasi pendidikan bagi siswa di

SMK Manarul Huda.

B. Bidang Kesehatan

1. Seluruh warga desa belum sadar akan pentingnya perilaku hidup bersih

dan sehat (PHBS). Sampah dibuang begitu saja di sungai dan banyak

kandang sapi didekat rumah. Berdasarkan hal tersebut kami

memberikan solusi berupa penyuluhan PHBS bagi warga dan siswa-

siswi sekolah dasar.

2. Senam di sekolah dasar belum berjalan karena tidak memiliki guru

olahraga. Berdasarkan hal tersebut kami memiliki program senam

sehat bagi siswa-siswi di sekolah dasar dan juga bagi ibu-ibu di Dusun

Caruy.

5

Page 6: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

3. Banyak pemuda di Desa Blandongan yang terjerumus narkoba dan

miras oplosan. Maka dari itu kami mencanangkan program penyuluhan

bahaya narkoba bagi seluruh pemuda-pemudi di Desa Blandongan.

C. Bidang Ekonomi

1. Desa Blandongan khususnya di Dusun Caruy terkenal dengan

pembuatan makanan ringan yang terbuat dari tepung beras bernama

palered / bunga rose. Tetapi mereka belum memiliki merk dari palered

tersebut. Maka, kami memberikan solusi berupa branding produk

dengan merk Palered “BINTANG”.

2. Anak-anak yang duduk di bangku sekolah dasar belum paham seluk

beluk tentang uang dan manfaat menabung. Maka kami mempunyai

program kerja berupa sosialisasi tabungan dini dengan ditambah

keterampilan membuat celengan dari botol bekas dan kertas lipat.

D. Bidang Lingkungan

1. Di kantor kelurahan tidak terdapat peta Desa Blandongan. Berdasarkan

tersebut kami membuat peta desa blandongan dan di tempel pada

bagian depan kantor kelurahan.

2. Tanda panah untuk masuk ke Desa Blandongan belum ada. Sehingga

kami memberikan solusi berupa plangisasi arah masuk ke Desa

Blandongan.

6

Page 7: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

BAB IIIRANGKUMAN PROGRAM KERJA MAHASISWA KKN

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANGTAHUN 2018

Desa : BlandonganKecamatan : BanjarharjoKabupaten : Brebes

No

Nama Program

Capaian Program Kendala Keberlanju

tan ProgramLuaran/Manfaat Program Bagi

Masyarakat

PendanaanAsal

Dana Jumlah

PENDIDIKAN1

.Bimbing

an BelajarSUDAH

TERLAKSANA. Program ini diikuti oleh siswa-siswi SD 1 dan 2 Blandongan. Meka sangat antusias mengikuti kegiatan ini terlihat dari banyaknya siswa yang hadir.

-Kekurangan SDM kaena banyaknya siswa yang mengikuti

-Untuk siswa di SD 2 Blandongan terkendala tempat sehingga harus di Masjid

-

Anak-anak di Desa Blandongan mendapat tambahan ilmu pengetahuan dan memiliki kegiatan yang posisitf setelah pulang sekolah

Iuran Mahasiswa

20.000

7

Page 8: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

Dusun Bulaklega.

2.

Pelatihan Komputer Dasar

SUDAH TERLAKSANA. Progam ini diikuti oleh siswa-siswi kelas 3,4,5,6 dari SD 1 Blandongan. Mereka sangat antusias belajar komputer MS. Word.

-Kurangnya jumlah laptop

-Kurangnya jumlah SDM yang harus mengajarkan kepada anak-anak

-

Anak-anak kelas 3,4,5,6 SD 1 Blandongan mampu mengoperasikan MS.Word dengan cukup baik sebagai bekal awal mereka.

Iuran Mahasiswa 15.000

3.

Pemberian Motivasi Belajar bagi siswa-siswa SMK Manarul Huda

SUDAH TERLAKSANA. Program ini berisi tentang pengenalan kehidupan di kampus, tentang Unnes, dan pentingnya pendidikan. Para siswa sangat antusias dilihat dari banyaknya pertanyaan yang mereka ajukan.

-Terkendala tidak adanya proyektor sehingga saat melihat video para siswa harus mendekat ke laptop

-

Para siswa mengetahui pentingnya pendidikan dan bagaimana kehidupan di perguruuan tinggi serta jenis-jenis beasiswa apa saja yang bisa mereka dapatkan

Iuran Mahasiswa -

4 Pramuk SUDAH -Jadwal Para siswa mendapatkan ilmu Komite -

8

Page 9: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

. a

TERLAKSANA. Program ini dilakukan di SD 1 dan 2 Blandongan. Para siswa di SD 2 Blandongan lebih antusias mengikuti pramuka daripada siswa-siswi di SD 1 Blandongan

pramuka tidak tetap sehingga kami kesusahan mengatur waktu-Siswa yang ribut sendiri bila tidak ada guru pendamping

Program ini akan tetap berlanjut

baru seputar pramuka dan dapat mengisi waktu luang mereka Sekolah

5.

Pendampingan TPQ

SUDAH TERLAKSANA.

Program ini dilaksanakan untuk membantu pengasuh madrasah. Kami membantu santri bagaimana membaca Al-Quran secara tartil sesuai tajwid serta menyimak hafalan santri. Pengasuh madrasah merasa terbantu dan santri menjadilebih semangat mengaji.

Kurangnya intensitas kehadiran kami yang hanya bisa datang seminggu sekali

-

Para santri dapat membaca Al-Quran dengan tartil dan sesuai tajwid serta dapat menambah hafalannya.

- -

KESEHATAN

9

Page 10: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

6 PHBS

SUDAH TERLAKSANA. Program ini dilakukan di SD 1 Blandongan, SD 2 Blnadongan, TK Al Furqan dan PAUD Al Furqan. Semua siswa yang mengikuti PHBS sangat antusias

-Kurangnya air yang tersedia-Jumlah sabun yang dimiliki sedikit/ terbatas

-

Para anak-anak SD 1 Blandongan, SD 2 Blandongan, TK Al Furqan, dan PAUD Al Furqan mengetahui pentingnya cuci tangan dan gosok gigi secara benar dan mengetahu dampak dan manfaat dari cuci tangan dan gosok gigi

Iuaran Mahasiswa 100.000

7.

Penyuluhan Bahaya Narkoba

SUDAH TERLAKSANA. Program ini dilakukan dengan Pemuda Karang Taruna Desa Blandongan. Program ini berisi tentang bahaya narkoba, penyalahgunaan narkoba, dan jenis-jenis narkoba

Tidak adanya sound sehingga membuat suara yang dikeluarkan dari laptop untuk menontonkan video singkat tentang dampak dari penggunaan bahaya narkoba kurang terdengar

-

Para Pemuda Karang Taruna Desa Blandongan mengetahui serta mendapatkan ilmu tambahan tentang bahaya narkoba serta dampak yang dari penyalahgunaan narkoba

Iuran Mahasiswa 350.000

8.

Senam Sehat

SUDAH TERLAKSANA.

Adanya angin yang kencang

Program ini akan berlanjut,

Para siswa SD 1, SD 2 Blandongan dan Ibu-Ibu Desa

Iuran Mahasiswa

40.000

10

Page 11: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

Program ini dilakukan di SD Blandongan 1, SD Blandongan 2, dan Ibu-Ibu Desa Blandongan

sehingga membuat debu-debu berhamburan

karena kami akan memberikan kaset VCD yang berisi video senam

Blandongan mendapatkan kebugaran jasmani dan rohani

9.

Membantu Posyandu

SUDAH TERLAKSANA. Program ini membantu posyandu yang ada di Desa Blandongan

-Peralatan yang ada kurang lengkap seperti meteran-Tidak semua ibu-ibu berangkat

Tetap Berlanjut karena termasuk program pemerintah Kesehatan ibu dan anak dapat

terpantau dengan baikDana

Desa -

EKONOMI

10.

Cinta Rupiah

SUDAH TERLAKSANA program ini diikuti oleh anak-anak SDN 01 Blandogan kelas 3-5. Mereka sangat antusias terlihat bagaimana mereka menikmati selama program berlagsung

Tempat terlalu sempit sehingga anak-anak tidak bisa bergerak dengan bebas

Diharapkan anak-anak dapat menabung dengan celengan yang sudah dibuat. Anak-anak mendapatkan

wawasan tambahan untuk lebih mengenal jenis mata uang dan perbedaan uang asli dan palsu, serta mengajarkan anak untuk menabung sejak dini dengan membuat celengan sederhana dari botol bekas.

Iuran Mahasiswa 60.000

11

Page 12: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

11.

Branding Produk

SUDAH TERLAKSANA -

Produk dapat lebih dikenal oleh masyarakat umum dan nantinya dapat memperluas wilayah pemasaran

Para pembuat krupuk plered mendapatkan merk dagang mereka

Iuran Mahasiswa 30.000

LINGKUNGAN

12.

Penanaman Pohon

SUDAH TERLAKSANA -

Diharapkan masyarakat lebih perduli dengan alam dengan menghijaukan kembali bumi

Pembagian bibit pohon kepada warga dengan tujuan untuk membantu menghijaukan kembali bumi serta membuat lingkungan menjadi lebih rindang.

Iuran Mahasiswa 20.000

13.

Plangisasi

SUDAH TERLAKSANA Program ini dilakukan pada minggu pertama

-

-Membantu memberikan

petunjuk ke arah Balai Desa, Posko, dan arah masuk ke Desa Blandongan

Iuran Mahasiswa 100.000

14.

Pembuatan Peta Desa

SUDAH TERLAKSANA -

Diharapkan dapat digunakan selama mungkin dan membantu masyarakat untuk lebih memahami lokasi desa Blandongan

Membantu orang diluar Desa Blandongan mengetahui berbagai lokasi di Desa Blandongan

Iuran Mahasiswa

70.000

15.

Gotong Royong HUT RI

SUDAH TERLAKSANA. Partisipasi warga Desa Blandongan

Mengumpul-kan semua warga susah karena

Diharapkan kegiatan gotong royong tetap dilakukan secara

Mengakrabkan sesama warga, lingkungan menjadi bersih dalam menyambut HUT RI

Iuran Mahasiswa

-

12

Page 13: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

saat mengikuti kegiatan ini sangat antusias

banyak yang pergi ke sawah

rutin oleh warga Blandongan

13

Page 14: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

Dari 15 program kerja yang sudah terlaksana, ada beberapa kendala secara

umum/keseluruhan yang dialami oleh tim KKN UNNES Desa Blandongan, yakni:

1. Sumber Daya Manusia yang masih kurang.

2. Warga yang jarang dirumah karena pergi ke Sawah, sehingga program

hanya bisa dilaksanakan pada malam hari.

3. Dana yang terbatas, sehingga konsumsi yang diberikan hanya seadanya.

4. Kondisi alam yakni angin yang besar cukup menganggu kegiatan diluar

ruangan.

Selain itu dari 15 program kerja yang sudah terlaksana, ada beberapa

evaluasi secara umum/keseluruhan dari KKN UNNES Desa Blandongan, yakni:

1. Perlu meningkatkan jumlah anggota KKN supaya semua program dapat

berjalan dengan baik.

2. Lebih terjadwal dalam melakukan program kerja supaya dapat

mempersiapkan kegiatan dengan baik.

Berdasarkan paparan program kerja beserta kendala dan evaluasi yang

telah kami paparkan di atas, harapan kami untuk pelaksanaan KKN UNNES ke

depannya adalah SDMnya lebih banyak supaya dana dapat mencukupi dan

program kerja bisa diperbanyak supaya desa tempat lokasi KKN semakin maju.

14

Page 15: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN PELAKSANAAN PROGRAM KERJA

Program kerja KKN Lokasi Tahap I Desa Blandongan yang telah dikerjakan

selama 40 hari meliputi bidang pendidikan, bidang ekonomi, bidang kesehatan,

dan bidang infrastruktur serta lingkungan memperoleh hasil sebagai berikut:

A. Program Kerja Unggulan

Program kerja unggulan KKN Desa Blandongan adalah Sosialisasi

Bahaya Narkoba bagi warga khususnya para remaja. Program ini adalah program

yang dimaksudkkan untuk memberikan pengetahuan tentang bahaya narkoba,

penyalahgunaan narkoba, dan jenis-jenis narkoba. Dengan adanya kegiatan ini

diharapkan mampu mencegah, melindungi, dan menyelamatkan pemuda Desa

Blandongan dari penyalahgunaan narkoba.

Gambar 4.1 Sambutan oleh Bapak Kepala Desa Blandongan

Sosialisasi Bahaya Narkoba merupakan salah satu dari beberapa program

kerja bidang kesehatan KKN Desa Blandongan. Program kerja ditetapkan setelah

kami melakukan survei lapangan dan beberapa kali koordinasi dengan para

perangkat Desa Blandongan. Satu hal yang membuat kami miris adalah

ditemukannya beberapa bekas bungkus autan dan komik serta botol bekas miras

di gubuk-gubuk persawahan milik warga. Hal ini meskipun hanya pada level

komik dan autan, jika tidak segera ditangani dikhawatirkan akan merambah ke

Page 16: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

penggunaan narkoba di level atasnya. Berdasarkan hal tersebut maka kami

tetapkan Sosialisasi Bahaya Narkoba menjadi program unggulan KKN Desa

Blandongan.

Sosialisasi Bahaya Narkoba yang bertema “Say No to Drugs”

dilaksanakan pada Hari Jumat, tanggal 10 Agustus 2018 bertempat di Balai Desa

Blandongan. Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Desa Blandongan dan

perangkatnya serta pemuda pemudi Karang Taruna Desa Blandongan.

Penanggung Jawab dari progja ini adalah Adya Rizky Nalurita.

Gambar 4.2 Penyampaian Materi “Say No to Drugs”

Acara dimulai pada pukul 20.00 WIB. Acara dibuka oleh Bapak Carsan

selaku Kepala Desa sekaligus memberi sambutan. Acara inti berisi penyampaian

materi tentang jenis-jenis narkoba, bahaya narkoba, dan penyalahgunaan narkoba

serta penanggulangannya oleh perwakilan rekan KKN melalui slide powerpoint

dan pemutaran beberapa video yang ditampilkan via proyektor milik Desa

Blandongan. Pada sesi tanya jawab, para remaja yang hadir sangat antusias

menanyakan hal-hal yang belum dipahami seputar tentang bahaya narkoba. Di

penghujung acara sosialisasi diakhiri dengan sesi foto bersama.

Kendala yang dihadapi selama berlangsungnya acara adalah tidak adanya

sound yang memadai. Oleh karenanya suara yang dikeluarkan dari laptop pada

saat menonton video singkat tentang dampak dari penggunaan bahaya narkoba

kurang terdengar. Selain itu, belum semua pemuda desa hadir karena terkendala

waktu pelaksanaan acara yang dilaksanakan pada malam hari.

16

Page 17: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

Gambar 4.3 Sesi Foto Bersama Pemuda Karang Taruna Desa Blandongan

Harapan kami setelah adanya sosialisasi ini khususnya para pemuda

Karang Taruna dan umumnya masyarakat Desa Blandongan mengetahui serta

mendapatkan ilmu tambahan tentang bahaya narkoba serta dampak dari

penyalahgunaan narkoba. Dan yang paling penting agar masyarakat Blandongan

bisa terhindar dari bahaya narkotika.

B. Program Pendukung

Dalam merumuskan program-program kerja di Desa Blandongan perlu

diadakan pengamatan dan koordinasi dengan masyarakat di lingkungan sekitar.

Dengan adanya observasi dan koordinasi, mahasiswa KKN Desa Blandongan

dapat merumuskan beberapa program pendukung yang terbagi di 4 bidang

sebagai berikut:

1. Bidang Pendidikan

Pada bidang pendidikan terdapat 4 program pendukung yang telah

terlaksana antara lain:

a. Bimbingan Belajar

Bimbingan belajar merupakan kegiatan yang memberikan bimbingan

bagi anak-anak sekolah baik dalam membantu mengerjakan tugas sekolah,

memberikan motivasi untuk selalu semangat dalam belajar dan

memberikan karakter dengan menceritakan kisah-kisah dongeng atau

legenda yang memiliki pesan-pesan moral bagi kehidupan. Diharapkan

17

Page 18: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

dengan adanya bimbel, siswa-siswi lebih semangat dalam belajar dan

menggapai cita-cita.

1) Persiapan

a) Meminta izin kepada Guru sekolah.

b) Menginformasikan kepada adik-adik yang bersekolah di SD N

Blandongan bahwa mahasiswa KKN mengadakan bimbingan

belajar dalam membantu mereka mengerjakan tugas-tugas

sekolah.

2) Pelaksanaan

Penanggung Jawab

Adya Rizky Nalurita

Bentuk Kegiatan

Memberikan bimbingan bagi anak-anak sekolah baik dalam

membantu mengerjakan tugas sekolah, memberikan motivasi

untuk selalu semangat dalam belajar dan memberikan karakter

dengan menceritakan kisah-kisah dongeng atau legenda yang

memiliki pesan-pesan moral bagi kehidupan.

Waktu dan Tempat Kegiatan

Hari : Senin & Selasa

Waktu : 13.00-15.00 WIB

Tempat : - Posko KKN Dusun Selebu

- Serambi Masjid Dusun Bulakega

Peserta Kegiatan

Bimbingan belajar diikuti oleh siswa-siswi SD kelas I sampai

dengan VI.

Uraian Acara

Bimbingan belajar diadakan setiap hari Senin untuk kelas I s.d. III

dan Selasa untuk kelas IV s.d VI sepulang sekolah pukul 13.00

WIB. Bimbel berakhir pukul 19.25 WIB. Kegiatan Bimbel dibagi

menjadi 2 tim dimana satu bertugas di posko dan tim yang lainnya

di Dusun Bulaklega. Kegiatan bimbel selalu diawali dan diakhiri

dengan membaca do’a bersama-sama supaya apa yang sudah

18

Page 19: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

dipelajari dapat bermanfaat ilmunya. Kegiatan bimbel ini biasanya

membantu adik-adik dalam menyelesaikan pekerjaan rumah dari

sekolah, mengajari materi yang belum dipahami dan menceritakan

buku cerita.

3) Evaluasi

Kegiatan bimbingan belajar berjalan dengan lancar, namun

permasalahannya adalah anak-anak yang sering rame sulit

dikendalikan ketika tugas sekolahnya sudah selesai dikerjakan

sehingga mengganggu teman-teman yang lain yang masih serius

mengerjakan pekerjaan rumahnya.

4) Tindak Lanjut

Diharapkan setelah tidak adanya mahasiswa KKN, adik-adik masih

tetap semangat dan rajin belajar untuk meraih cita-cita.

Gambar 4.4 Kegiatan Bimbingan Belajar

b. Pelatihan Komputer

Pelatihan komputer merupakan kegiatan yang bertujuan untuk

memberikan pelatihan dasar pengoperasian komputer kepada anak-anak

SD kelas III s.d. VI.

1) Persiapan

a) Meminta izin kepada Guru sekolah.

b) Menginformasikan kepada adik-adik yang bersekolah di SD N

Blandongan bahwa mahasiswa KKN mengadakan pelatihan

komputer untuk kelas III s.d VI

2) Pelaksanaan

Penanggung Jawab

Syarifudin Fathur Rachman

19

Page 20: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

Bentuk Kegiatan

Memberikan pelatihan dasar pengoperasian komputer dan

menggunakan Microsoft Word.

Waktu dan Tempat Kegiatan

Hari/Tgl : Sabtu & Kamis / 4 & 9 Agustus 2018

Waktu : 13.00-15.00 WIB

Tempat : Posko KKN Dusun Selebu

Peserta Kegiatan

Pelatihan komputer diikuti oleh siswa-siswi SD kelas III s.d. VI.

Uraian Acara

Pelatihan komputer dilaksanakan pada hari Sabtu minggu ke-3 dan

hari Kamis minggu ke-4 KKN. Kegiatan dimulai dengan

penjelasan secara singkat dan contoh praktik oleh mahasiswa lalu

dilanjutkan dengan praktik masing-masing anak bergantian.

Materi yang diasampaikan adalah tentang Microsoft Word. Ada 4

laptop yang digunakan. Kegiatan ini diawali dan diakhiri dengan

berdoa.

Gambar 4.4 Kegiatan Pelatihan Komputer

3) Evaluasi

Kegiatan pelatihan komputer belangsung dengan lancar, namun

permasalahannya adalah terbatasnya laptop sehingga terjadi antrean

yang lama.

4) Tindak Lanjut

20

Page 21: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

Setelah tidak ada mahasiswa KKN diharapkan agar dilanjutkan oleh

pihak sekolah.

c. TPQ

TPQ merupakan kegiatan untuk membantu anak-anak Desa

Blandongan khususnya yang mengaji di Madrasah Mathlaburrohmah

dalam mengembangkan pengetahuan tentang membaca Al-Quran.

1) Persiapan

Meminta izin kepada pengasuh Madrasah Mathlaburrahmah.

2) Pelaksanaan

Penanggung Jawab

Emy Setya Damayanti

Bentuk Kegiatan

Membantu mengajarkan santri cara membaca Al-Quran secara

tartil dan sesuai tajwid.

Waktu dan Tempat Kegiatan

Hari : Rabu

Waktu : 18.00-20.00 WIB

Tempat : Madrasah Mathlaburrahmah Dusun Selebu

Peserta Kegiatan

Santriwan dan santriwati Madrasah Mathlaburrahmah Desa

Blandongan.

Uraian Acara

Kegiatan dimulai dengan sholat Magrib berjamaah. Kemudian

dillanjutkan dengan membaca wirid dan asmaul husna. Setelah itu,

membantu pengasuh madrasah menyimak dan membenarkan

bacaan yang belum sesuai dengan tajwid. Kadangkala kami belajar

bersama memukul rebana dan melantunkan sholawat bersama.

Kegiatan TPQ ditutup dengan sholat Isya berjamaah.

3) Evaluasi

Kegiatan berlangsung dengan lancar.

4) Tindak Lanjut

21

Page 22: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

Kami berharap kegiatan TPQ akan terus berlangsung sampai

kapanpun. Adanya generasi muda desa yang memiliki kapabilitas

dapat membantu pihak pengasuh madrasah mendedikasikan ilmunya

kepada adik-adik santrinya.

Gambar 4.5 Foto bersama santriwati Madrasah Mathlaburrahmah

d. Melatih Pramuka

Kegiatan Pramuka merupakan kegiatan yang diminta oleh pihak

sekolah untuk melatih pramuka dengan memmberika materi tentang

kepramukaan kepada para siswa kelas IV sampai dengan VI.

1) Persiapan

Rapat intern untuk membahs terkait materi yang akan disampaikan

serta teknis penyampaian materi kepada siswa kelas IV sampai dengan

VI.

2) Pelaksanaan

• Penanggung Jawab

Emy Setya Damayanti

• Bentuk Kegiatan

Kegiatan ini berupa penyampaian materi tentang kepramukaan

meliputi Peraturan Baris Berbaris (PBB), takli temali, dan

kepanduan yang penyampaiannya diselingi dengan games dan

tepuk-tepuk.

• Waktu dan Tempat Kegiatan

22

Page 23: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

Hari : Sabtu

Waktu : 14.00-15.00 WIB

Tempat : Sekolah Dasar

• Peserta Kegiatan

Para siswa SD usia penggalang yakni kelas IV sampai dengan

kelas VI.

• Uraian Acara

Kegiatan Pramuka dilakukan di hari Sabtu mulai pukul 14.00 WIB.

Kegiatan dimulai dengan perkenalan dan menyanyikan lagu

Indonesia Raya dan Hymne Pramuka. Kemudian penyampaian

materi oleh mahasiswa KKN. Ketika materi PBB kegiatan

dilakukan di luar ruangan. Namun saat materi tali-temali dan

kepanduan dilakukan di dalam kelas. Materi disampaikan sebari

diselingi dengan games dan tepuk-tepuk. Kegiatan pramuka

diakhiri dengan menyanyikan Lagu Syukur dan berdoa.

Gambar 4.6 Sesi Games pada Kegiatan Pramuka

3) Evaluasi

Masih ada anak yang tidak hadir tanpa keterangan. Meskipun begitu,

anak-anak sangat antusias sekali ketika mahasiswa menyampaikan

materi apalagi ketika masuk ke sesi games. Mereka sangat senang

sekali.

23

Page 24: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

4) Tindak Lanjut

Kegiatan pramuka diharapkan akan tetap diadakan seminggu skali oleh

pihak sekolah.

2. Bidang Ekonomi

Pada bidang ekonomi ada 2 program KKN Lokasi Tahap I Desa

Blandongan yang telah terlaksana, yaitu:

a. Cinta Rupiah

Cinta rupiah adalah kegiatan pelatihan menabung yang bertujuan untuk

mengajarkan pentingnya hidup hemat. Pelatihan ini ditujukan untuk anak-

anak usia sekolah dasar. Dengan diadakannya pelatihan ini diharapkan

anak-anak dapat mengelola keuangan dengan baik sejak dini dan mampu

belajar untuk hidup hemat.

1) Persiapan

Rapat internal untuk membahas materi apa yang diberikan, sasaran

yang dituju, reward apa yang akan diberikan jika peserta dapat

mengimplementasikan pelatihan dari menabung tersebut ke kehidupan

sehari-hari.

2) Pelaksanaan

Penanggung Jawab

Syarifudin Fathur Rachman

Bentuk Kegiatan

Kegiatan ini berupa pemberian pemahaman tentang sejarah uang

dan perilaku hidup hemat serta mengajarkan keterampilan anak

dengan membuat celengan dari barang bekas.

Waktu dan Tempat Kegiatan

Hari/Tgl : Kamis/ 9 Agustus 2018

Waktu : 13.00-15.00 WIB

Tempat : Posko KKN Dusun Selebu

Peserta Kegiatan

24

Page 25: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

Santriwan dan santriwati Madrasah Mathlaburrahmah Desa

Blandongan.

Uraian Acara

Kegiatan Cinta Rupiah diadakan pada tanggal 9 Agustus 2018,

pukul 13.00 WIB dengan jumlah peserta 26 anak. Kegiatan

dimulai dengan perkenalan, kemudian disusul dengan materi yang

diselingi video sejarah tentang uang. Selanjutnya praktek

membuat celengan dari botol bekas air mineral dengan model

pesawat. Anak-anak membawa sendiri alat dan bahan utamanya.

Dari mahasiswa menyiapkan kertas lipat yang sudah ada polanya.

Anak-anak dipandu langkah per langkah cara membuat celengan

pesawat. Di akhir kegiatan, hasil karya anak-anak diberi nama dan

dinilai tingkat kerapihan dan keindahannya. Pemenangnya jatuh

kepada anak laki-laki bernama “Kurniawan”. Ia kami suruh maju

dan ami beri reward atas karyanya. Sebelum pulang kami memberi

nasihat kepada anak-anak untuk menggunakan celengan tersebut

untuk menabung dan nantinya mnggunakan uang yang sudah

terkumpul dengan bijaksana.

3) Evaluasi

Anak-anak kelas sangat antusias dalam mengikuti jalannya kegiatan.

Mereka sangat kreatif dan bersemagat dalam mendengarkan penjelasan

maupun saat praktik membuat celengan sendiri.

4) Tindak Lanjut

Diharapkan setelah adanya program ini anak-anak lebih paham tentang

uang. Anak-anak diharapkan lebih rajin menyisihkan uang sakunya

untuk ditabung. Selain itu, anak dapat mengembangkan kreatifitasnya

dalam memanfaatkan barang bekas yang ada di sekitar mereka.

25

Page 26: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

Gambar 4.7 Kegiatan Cinta Rupiah

b. Branding Produk

Program branding produk merupakan kegiatan untuk membantu

UMKM Desa Blandongan khususnya Dusun Caruy membuat brand

produk mereka sendiri. Dengan adanya brand sendiri diharapkan dapa

meningkatkan pemasaran sehingga penjualan meningkat. Peningkatan

penjualan ini yang nantinya diharapkan dapat meningkatkan

perekonomian Desa Blandongan.

1) Persiapan

a) Menemui UMKM di Dusun Caruy

b) Mengadakan kesepakatan tentang desain brand yang akan

digunakan.

2) Pelaksanaan

Penanggung Jawab

Nurmawati Cahyaningsih

Bentuk Kegiatan

Kegiatan ini berupa pembuatan desain brand produk berupa label

untuk UMKM untuk olahan bernama “palered”.

Waktu dan Tempat Kegiatan

Hari/Tgl : Minggu/29 Juli & 19 Agustus 2018

26

Page 27: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

Waktu : 07.30- 10.00 WIB

Tempat : Dusun Caruy

Peserta Kegiatan

UMKM Dusun Caruy

Uraian Acara

Hari pertama kegiatan yang dilakukan adalah melihat proses

pembuatan produk sembari sharing terkait palered. Tim KKN

dengan salah satu UMKM sepakat untuk membuat brand produk

palered dengan nama “BINTANG”. Kami juga meminta informasi

lainnya yang akan dicantumkan dalam brand. Hari berikutnya

setelah desain label selesai dicetakdan dipotong, TIM KKNpun

langsung menyerahkan label tersebut kepada perwakilan UMKM.

Tim juga memberikan laminating file label agar sewaktu-waktu

label yang sudah kami beri habis, bisa di fotocopy kembali. Kami

juga menyarankan agar dicatak dengan kertas warna.

3) Evaluasi

Program branding produk berjalan dengan lancar. Mitra secara

antusias menjelaskan terkait kondisi usahanya. Selain itu pihak

perangkat desa juga sangat mendukung berjalannya kegiatan ini.

4) Tindak Lanjut

Branding produk ini diharapkan terus berlanjut tidak hanya untuk

“Palered” tapi juga untuk hasil olahan yang lainnya. Para UMKM

Desa Blandongan diharapkan mampu lebih kreatif lagi dalam

memasarkan produknya ditambah dengan adanya Bumdes yang baru

saja dibentuk oleh pemerintah Desa.

27

Page 28: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

Gambar 4.8 Kegiatan Branding Produk “Palered”

3. Bidang Kesehatan

Pada bidang kesehatan ada 3 program kerja pendukung KKN Lokasi

Tahap I Desa Blandongan yang telah terlaksana, yaitu:

a. Sosialialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)

Pola hidup sehat perlu di persiapkan sejak dini mulai dari anak usia

sekolah. Anak-anak merupakan kelompok umur yang rentan terhadap

penyakit. Melalui sekolah sehat atau sosialisasi PHBS, anak-anak bisa

mempelajari bagaimana cara menerapkan pola hidup bersih dan sehat

terutama dalam hal PHBS.

1) Persiapan

Rapat internal untuk membahas materi, sasaran yang dituju, waktu dan

tempat, serta Mengadakan kesepakatan tentang desain brand yang akan

digunakan.

2) Pelaksanaan

Penanggung Jawab

Aerrosa Murenda M.

28

Page 29: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

Bentuk Kegiatan

Kegiatan ini berupa sosialisasi tentang cara sikat gigi dan cuci

tangan yang baik dan benar serta dilanjutkan dengan praktik

langsung.

Waktu dan Tempat Kegiatan

Hari/Tgl : Senin / 30 Juli 2018

Selasa / 31 Juli 2018

Senin / 13 Agustus 2018

Waktu : 08.00-09.00 WIB

Tempat : SD N 01 Blandongan

SD N 02 Blandongan

PAUD/TK Al Furqon

Peserta Kegiatan

Siswa SD kelas I,II, dan III serta anak PAUD/TK Al Furqon

Uraian Acara

Mahasiswa KKN dengan ilmu yang didapat di bangku kuliah

mendatangi sekolah untuk mengadakan sosialisasi PHBS.

Sosialisasi PBHS ini berbentuk praktik secara langsung. Dari

mahasiswa KKN menyiapkan gelas plastik, air dan sabun cuci

tangan serta antis. Para siswa membawa pasta dan sikat gigi

sendiri-sendiri dari rumah. Sebelum praktek menggosok gigi dan

mencuci tangan yang baik dan benar, mahasiswa KKN akan

menjelaskan materi singkat dengan bantuan alat peraga.

3) Evaluasi

Pada saat kegiatan sosialisasi di SD terkendala air bersih. Musim

kemarau yang sedang melanda mengakibatkan sumber air di sekolah

kering. Hal tersebut mkami siasati dengan membeli air galon isi ulang

sebagai gantinya.

4) Tindak Lanjut

Diharapkan setelah adanya sosialisasi PHBS, anak-anak memiliki pola

29

Page 30: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

hidup yang bersih dan sehat sejak dini supaya terhindar dari kuman

pembawa penyakit yang rentan menyerang kekebalan tubuh anak-

anak.

Gambar 4.9 Kegiatan PHBS di Sekolah

b. Membantu Posyandu

Program ini merupakan kegiatan kerjasama antara mahasiswa dengan

pihak puskesmas dan Kader Posyandu Desa Blandongan untuk memeriksa

dan memantau statistik kesehatan ibu hamil, ibu menyusui dan balita.

1) Persiapan

a) Bertemu dengan Bidan Desa yang mengurus posyandu serta para

kadernya.

b) Menanyakan jadwal kegiatan posyandu serta meminta izin untuk

ikut membantu kegiatan posyandu.

2) Pelaksanaan

Penanggung Jawab

Nurmawati Cahyaningsih

Bentuk Kegiatan

Kegiatan ini berupa membantu kelancaran .

Waktu dan Tempat Kegiatan

Hari/Tgl : Senin-Rabu/ 13-15 Agustus 2018

Waktu : 09.00 - 11.00 WIB

Tempat : Posbindu, Dusun Selebu, Dusun Bulaklega

Peserta Kegiatan

30

Page 31: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

Sasaran program ini adalah anak-anak Balita, Batita, dan para ibu

hamil dan menyusui.

Uraian Acara

Mahasiswa KKN membantu bidan dan para kader Posyandu

mengatur jalannya kegiatan. Selain itu kami juga ikut mendata

balita yang sudah di periksa dan diberi vitamin.

3) Evaluasi

Program ini mendapatkan antusianisme yang tinggi dari masyarakat.

Mereka menyambut hangat bantuan dari Tim KKN. Kendala yang ada

adalah kurang lengkapnya peralatan seperti alat pengukur tinggi badan.

Selain itu, belum semua sasaran kegiatan ini berangkat untuk

memeriksakan diri.

4) Tindak Lanjut

Kegiatan ini diharapkan dapat dilakukan secara rutin pada minggu

kedua setiap bulannyaagar dapat mengurangi penyakit yang menimpa

balita di Desa Blandongan. Untuk posyandu berikutnya diharapkan

para kader Posyandu agar dapat hadir semua.

Gambar 4.10a Kegiatan Posyandu di Dusun Bulaklega

31

Page 32: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

Gambar 4.10 Kegiatan Posyandu Desa Blandongan di Polindes

c. Senam Sehat

Senam sehat merupakan kegiatan olah tubuh untuk melenturkan otot

sehingga mampu memperlancar peredaran darah. Dengan kata lain senam

dapat membuat tubuh menjadi lebih bugar.

1) Persiapan

a) Bertemu dengan pihak yang terlibat senam yaitu sekolah Ketua

PKK.

b) Menginformasikan bahwa akan diadakan senam bersama.

c) Menyiapkan video panduan senam.

2) Pelaksanaan

Penanggung Jawab

Hironimus Panja

Bentuk Kegiatan

Kegiatan ini berupa gerakan dinamis olah tubuh yang dilakukan di

luar ruangan.

Waktu dan Tempat Kegiatan

Hari : Sabtu dan Minggu

Waktu : 07.00 - 08.00 WIB

Tempat : Sekolah dan Lapangan Dusun

Peserta Kegiatan

Sasaran program ini adalah siswa sekolah dan ibu-ibu warga Desa

Blandongan.

32

Page 33: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

Uraian Acara

Pada hari Sabtu senam dilaksanakan di sekolah sedangkan hari

Minggu senam dilaksanakan di lapangan dusun. Intruktur senam

adalah dari Mahasiswa KKN. Sebelum memulai senam kami bahu

membahu menyiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan seperti

sound, laptop, dan arus listrik.

3) Evaluasi

Program senam sehat mendapatkan respon positif dari masyarakat,

terbukti dengan banyaknya peserta yang hadir dan permintaan untuk

dilakukannya senam setiap minggu di SD dan Dusun Caruy. Adapun

kendala dalam program ini adalah kondisi alam desa Blandongan yang

berangin sangat kencang sehingga membuat debu-debu berhamburan.

Selain itu senam sehat untuk ibu-ibu di Dusun Caruy terkendala oleh

tempat yang sempit dan tidak adanya lahan yang luas.

4) Tindak Lanjut

Senam sehat ini diharapkan akan terus berlanjut dengan adanya

kenang-kenangan kaset VCD yang berisi video senam. Wargapun bisa

mendownload sendiri senam yang lain untuk menambah semangat dan

menghilangkan bosan dengan gerakan yang itu-itu saja.

Gambar 4.11a Kegiatan Senam Sehat Bersama Ibu-Ibu

33

Page 34: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

Gambar 4.11b Kegiatan Senam Sehat Bersama Siswa SD

4. Bidang Lingkungan dan Infrastruktur

Pada bidang infrastruktur dan lingkungan terdapat 2 program yang

telah direncanakan dan salah satunya adalah program unggulan dari KKN

Lokasi Tahap I Desa Blandongan yang telah terlaksana, yaitu:

a. Plangisasi (Papan Petunjuk Arah)

Pembuatan papan petunjuk arah ini merupakan papan persegi panjang

yang akan ditempel pada suatu kayu memanjang yang memiliki warna

dasar merah dan putih untuk pemberian penamaanya. Papan petunjuk ini

akan diletakan ditempat-tempat yang strategis guna memudahkan untuk

masuk ke dalam Desa Blandongan

1) Persiapan

Pembelian bahan-bahan untuk membuat papan petunjuk arah mulai

dari kayu, papan tripleks sampai dengan cat.

2) Pelaksanaan

Penanggung Jawab

Emy Setya Damayanti

Bentuk Kegiatan

Pembuatan papan petunjuk arah yang terdiri dari papan arah

menuju Desa Blandongan, Kantor Desa, dan posko KKN Unnes.\

34

Page 35: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

Waktu dan tempat kegiatan

Hari/Tgl : Selasa-Kamis/ 17-19 Juli 2018

Waktu : Konditional

Tempat : Desa Blandongan

Peserta Kegiatan

Mahasiswa KKN dan warga sekitar

Uraian Acara

Pembuatan papan petunjuk dan pengecetan papan dilanjutkan

memasangnya di tempat yang telah ditentukan.

3) Evaluasi

Kegiatan plangisasi berjalan dengan lancar mulai dari pemesanan,

pengecatan dan pemasangan plang petunjuk arah.

4) Tindak Lanjut

Diharapkan kegiatan plangisasi dapat dikembangkan oleh warga desa

terutama pemudanya dan bermanfaat bagi masyarakat desa

Blandongan.

Gambar 4.12 Pemasangan Papan Penunjuk Arah

b. Pembuatan Peta Desa

Pembuatan peta desa merupakan pembuatan peta untuk mempermudah

masyarakat maupun orang luar desa mengetahui letak baik masing-masing

Dusun maupun Desa Blandongan.

1) Persiapan

35

Page 36: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

Melakukan koordinasi dengan perangkat desa serta menanyakan letak

Desa Blandongan secara tepat.

2) Pelaksanaan

• Penanggung Jawab

Hironimus Panja

• Bentuk Kegiatan

Pembuatan peta desa yang dicetak dengan ukuran 120cm x90cm.

• Waktu dan tempat kegiatan

Hari/Tgl : Minggu/ 26 Agustus 2018

Waktu : Konditional

Tempat : Posko KKN

• Sasaran

Warga Desa Blandongan dan masyarakat luar.

• Uraian Acara

Pembuatan peta desa sesuai dengan keadaan geografis yang ada.

3) Evaluasi

Pembuatan peta desa berjalan dengan baik walaupu diawal masih ada

sedikit kebingungan tentang keakuratan ukuran sehingga dalam peta

desa tidak dicantumkan skala peta yang digunakan.

4) Tindak Lanjut

Diharapkan peta desa ini dapat digunakan selama mungkin dan

membantu masyarakat untuk lebih memahami lokasi Desa

Blandongan.

36

Page 37: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

Gambar 4.13 Peta Desa Blandongan

c. Gotong Royong HUT RI ke-73

Gotong royong ini dilakukan di dalam wilayah Desa Blandongan,

dimana difokuskan pada pembersihan sekitar Lapangan Desa dan Balai

Desa. Hal ini dimaksudkan untuk menyambut Gebyar HUT RI yang ke-73

supaya lingkungan asri dan nyaman untuk beraktivitas. Selain itu kegiatan

ini diisi dengan pembuatan gapura penyambutan HUT RI ke-73.

1) Persiapan

Melakukan koordinasi dengan pemuda Karayng Taruna dan warga

setempat untuk menentukan waktu yang tepat untuk gotong royong.

2) Pelaksanaan

• Penanggung Jawab

Hironimus Panja

• Bentuk Kegiatan

Kerja bakti membersihkan jalan menuju Lapangan Desa,

lingkungan sekitar Balai Desa Blandongan, dan pembuatan gapura

dusun.

• Waktu dan tempat kegiatan

Hari/Tgl : Minggu-Rabu/ 12-15 Agustus 2018

Waktu : Konditional

Tempat : Jalan sekitar Lapangan dan Kantor Desa

• Sasaran

37

Page 38: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

Warga Desa Blandongan

• Uraian Acara

Membersihkan lingkungan sekitar jalan menuju lapangan desa,

Balai desa, dan pembuatan gapura selamat dating untuk

menyambut HUT RI ke-73.

3) Evaluasi

Warga masyarakat sangat semangat dalam membersihkan lingkungan

dari sampah.

4) Tindak Lanjut

Diharapkan kegiatan kerja bakti terus berlangsung setiap minggu tidak

hanya ketika mau menyambut hari-hari besar supaya Desa Blandongan

terlihat bersih, indah, dan rapi.

Gambar 4.14 Pembuatan Gapura HUT RI ke-73 di Dusu Pasir Bitung

C. Program Konservasi

Program kerja penanaman pohon merupakan program kerja konservasi

seluruh mahasiswa KKN se-Kecamatan Banjarharjo. Penanaman pohon ini

dilakukan untuk menjaga keseimbangan ekosistem dan pelestarian lingkungan.

Sebagai mahasiswa yang menempuh pendidikan di Universitas Konservasi,

mahasiswa KKN tidak boleh lupa untuk menjaga dan melestarikan alam.

Penanaman pohon ini dilakukan pada tanggal 17 Agustus 2018 dimana wilayah

penanamannya adalah di sekeliling lapangan Desa Blanongan.

Ada 3 jenis pohon yang ditanam dan dibagikan ke warga yaitubibit pohon

Mahoni sebanyak 10 buah, bibit pohon Sengon sebanyak 15 buah, dan bibit

pohon Petai sebanyak 15 buah. Bibit diserahkan oleh Kormades kepada Bapak

Kepala Desa secara simbolis sesaat setelah Upacara HUT RI ke-73 di Lapangan

38

Page 39: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

Desa. Sisanya bibit diserahkan ke masing-masing Kadus mulai Dari Kadus I

sampai Kadus V.

Gambar 4.15 Penyerahan BIbit kepada Kepala Desa Blandongan

Gambar 4.16 Penanaman Bibit Pohon Petai di Tepi Lapangan Desa Blandongan

39

Page 40: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

40

Page 41: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Simpulan dari pelaksanaan KKN Lokasi Tahap I UNNES tahun 2018 di

Desa Blandongan, Kecamatan Banjarharjo, Kabupaten Brebes sebagai

berikut:

1. Mendapat dukungan dari masyarakat secara antusias serta bantuan lain

yang mendukung kegiatan KKN Lokasi Tahap I UNNES tahun 2018.

2. Program kerja KKN UNNES 2018 Desa Blandongan, Kecamatan

Banjarharjo, Kabupaten Brebes di bidang pendidikan meliputi bimbingan

belajar, pelatihan komputer, pemberian motivasi belajar siswa SMK,

pramuka, dan pendampingan TPQ.

3. Program kerja KKN UNNES 2018 Desa Blandongan, Kecamatan

Banjarharjo, Kabupaten Brebes di bidang kesehatan meliputi penuyuluhan

PBHS, penyuluhan bahaya narkoba, senam sehat, dan membantu kegiatan

posyandu.

4. Program kerja KKN UNNES 2018 Desa Blandongan, Kecamatan

Banjarharjo, Kabupaten Brebes di bidang ekonomi meliputi aksi cinta

rupiah dan tabungan dini dan branding produk.

5. Program kerja KKN UNNES 2018 Desa Blandongan, Kecamatan

Banjarharjo, Kabupaten Brebes di bidang infrastruktur dan lingkungan

hidup meliputi penanaman pohon, plangisasi, gotong royong HUT RI, dan

pembuatan ppeta desa.

6. Secara keseluruhan program kerja bidang pendidikan, ekonomi, kesehatan,

dan infratsruktur dan lingkungan hidup berjalan dengan lancar dan

mencapai target.

B. Saran

Desa Blandongan merupakan desa paling ujung di kecamatan Banjarharjo,

daerahnya di kelilingi dua gunung yaitu Gunung Kumbang dan Gunung

Canggah dimana banyak hutan dan sawah yang luas sehingga mata

pencaharian mayoritas masyarakat merupakan petani. Selain itu, Desa

41

Page 42: kkn.unnes.ac.id · Web viewBAB I PENDAHULUAN Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Blandongan

Blandongan dikenal dengan keamanan daerahnya yang jauh dari pencurian

membuat masyarakat untuk memelihara ternak khususnya ternak sapi dan

kambing. Bahkan sudah ada beberapa kelompok ternak yang memelihara sapi

dalam jumlah besar yang diurus dengan benar dan kotorannya diolah. Namun

sayangnya, di Desa Blandongan masih memiliki kekurangan dalam berbagai

hal. Diantaranya dalam hal kesehatan yaitu jambanisasi, tempat pembuangan

sampah dan kebersihan kandang ternak. Dengan demikian pemerataan

jamban, pembuatan tempat pembuangan akhir dan pengolahan sampah, serta

pengetahuan tentang kebersihan kandang sangat dibutuhkan oleh Desa

Blandongan.

Selain itu, di Desa Blandongan perlu adanya suatu pengembangan usaha.

Dari berbagai survey lapangan banyak masyarakat yang sudah mampu

berinovasi dalam hal usaha kecil-kecilan, tapi sayangnya karena belum

adanya pemasaran yang bagus sehingga mengakibatkan usaha kecil-kecilan

seperti yang ada berhenti ditengah jalan. Oleh sebab itu, perlu adanya

pemasaran yang baik dalam usaha kecil-kecilan di Desa Blandongan.

42