2016 - pa-nganjuk.go.id · a. alur tupoksi b. standar operasional prosedur (s op) kepaniteraan ......

117
Laporan 2016 PENGADILAN AGAMA Jl. Gatot Subroto No. 1 Nganjuk Website : www. pa-nganjuk.go.id E-mail : [email protected] Nganjuk 64411 n Tahun A NGANJUK k Jawa Timur d Pengadilan Agama Nganjuk

Upload: dinhdien

Post on 17-Sep-2018

217 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Laporan Tahun

2016

PengadilanAgama

Nganjuk

PENGADILAN AGAMA NGANJUK

Jl. Gatot Subroto No. 1 Nganjuk – Jawa TimurWebsite : www. pa-nganjuk.go.idE-mail : [email protected] 64411

Laporan Tahun

2016

PengadilanAgama

Nganjuk

PENGADILAN AGAMA NGANJUK

Jl. Gatot Subroto No. 1 Nganjuk – Jawa TimurWebsite : www. pa-nganjuk.go.idE-mail : [email protected] 64411

Laporan Tahun

2016

PengadilanAgama

Nganjuk

PENGADILAN AGAMA NGANJUK

Jl. Gatot Subroto No. 1 Nganjuk – Jawa TimurWebsite : www. pa-nganjuk.go.idE-mail : [email protected] 64411

PENGADILAN AGAMA NGANJUK

Jl. Gatot Subroto No. 1 Nganjuk – Jawa TimurWebsite : www. pa-nganjuk.comE-mail : [email protected]

Nganjuk 64411

VISION

MISSION

TERWUJUDNYA KESATUAN HUKUM & APARATUR PENGADILANAGAMA YANG PROFESIONAL, EFEKTIF, EFISIEN DAN AKUNTABELMENUJU BADAN PERADILAN INDONESIA YANG AGUNG

MENJAGA KEMANDIRIAN APARATUR PENGADILAN AGAMA MENINGKATKAT KUALITAS PELAYANAN HUKUM YANG

BERKEADILAN, KREDIBEL DAN TRANSPARAN MENINGKATKAN PENGAWASAN DAN PEMBINAAN MEWUJUDKAN KESATUAN HUKUM SEHINGGA DIPEROLEH

KEPASTIAN HUKUM BAGI MASYARAKAT

History KetuaPA. NganjukHistory KetuaPA. NganjukHistory KetuaPA. Nganjuk

Tim Penyusun

Drs. H. Syaiful Heja, M.HKetua PA Nganjuk

PenasehatHeri Eka Siswanta, S.H.M.H

Panitera

Ketua Tim

Nafis Machfiiyah, S.Ag.,M.H.Sekretaris

Sekretaris/Anggota

Drs. H. Moh. Munib., M.H.I.Wakil Panitera

Anggota

Mohammad Nafi’i. S. H., M.H.IPanmud Hukum

Anggota

Irwan Abd. Rahman., S.H.M.HStaf Keuangan

Anggota

Ermas Firdaus, S. T .Kasub. Pelaporan

Anggota

Fuad., S. H. I .Kasub. Kepegawaian

Anggota

Muh. Yanuar ArifinStaf Kepaniteraaan

Anggota

Dhimas Andri Handono,S.KomStaf IT

Anggota

M. Rosyid Ridho., S. EStaf Umum

Anggota

Nganjuk. 31 Desember 2016Ketua Pengadilan Agama Nganjuk

Drs. H. SYAIFUL HEJA, M. H.NIP. 19671006 199403 1 009

KATA PENGANTAR

Pujisyukur yang sedalam-dalamnya kami

panjatkankehadirat Allah SWT,karenahanyaatasrahmat, hidayah, daninayah-Nya

LaporanTahunanPengadilan AgamaNganjuktahun 2016 telahtersusun.

LaporanTahunaninimerupakanlaporanpelaksanaan program kerjaPengadilan Agama Nganjuktahun

2016 sebagaibahanevaluasi, baikbagiPengadilanAgama Nganjuksendiri,

maupunolehPengadilanTinggi Agama Surabaya,danMahkamahAgungRepublik Indonesia.

LaporanTahunaninijugadimaksudkansebagaibentukpertanggungjaw

abanpimpinanPengadilan Agama Nganjukkepadapimpinanperadilandi

atasnyadenganharapanakanmendapatkanpenilaiandanbimbingansepenuhnyagunapenyempurnaanpenyelenggaraanperadilan di Pengadilan

Agama Nganjukpada masa yang akandatang.

LaporanTahunanPengadilan Agama Nganjuktahun 2016

inidisajikandenganharapansemogasemuapihak yangberkepentinganberkenanmemberikankritikdanrekomendasinyabagiop

timalisasipencapaianVisiPengadilan Agama Nganjuk :

”TERWUJUDNYA KESATUAN HUKUM DAN APARATURPENGADILAN AGAMA YANG PROFESIONAL, EFEKTIF,

EFISIEN DAN AKUNTABEL MENUJU BADAN PERADILANINDONESIA YANG AGUNG”

Nganjuk. 31 Desember 2016Ketua Pengadilan Agama Nganjuk

Drs. H. SYAIFUL HEJA, M. H.NIP. 19671006 199403 1 009

KATA PENGANTAR

Pujisyukur yang sedalam-dalamnya kami

panjatkankehadirat Allah SWT,karenahanyaatasrahmat, hidayah, daninayah-Nya

LaporanTahunanPengadilan AgamaNganjuktahun 2016 telahtersusun.

LaporanTahunaninimerupakanlaporanpelaksanaan program kerjaPengadilan Agama Nganjuktahun

2016 sebagaibahanevaluasi, baikbagiPengadilanAgama Nganjuksendiri,

maupunolehPengadilanTinggi Agama Surabaya,danMahkamahAgungRepublik Indonesia.

LaporanTahunaninijugadimaksudkansebagaibentukpertanggungjaw

abanpimpinanPengadilan Agama Nganjukkepadapimpinanperadilandi

atasnyadenganharapanakanmendapatkanpenilaiandanbimbingansepenuhnyagunapenyempurnaanpenyelenggaraanperadilan di Pengadilan

Agama Nganjukpada masa yang akandatang.

LaporanTahunanPengadilan Agama Nganjuktahun 2016

inidisajikandenganharapansemogasemuapihak yangberkepentinganberkenanmemberikankritikdanrekomendasinyabagiop

timalisasipencapaianVisiPengadilan Agama Nganjuk :

”TERWUJUDNYA KESATUAN HUKUM DAN APARATURPENGADILAN AGAMA YANG PROFESIONAL, EFEKTIF,

EFISIEN DAN AKUNTABEL MENUJU BADAN PERADILANINDONESIA YANG AGUNG”

Nganjuk. 31 Desember 2016Ketua Pengadilan Agama Nganjuk

Drs. H. SYAIFUL HEJA, M. H.NIP. 19671006 199403 1 009

KATA PENGANTAR

Pujisyukur yang sedalam-dalamnya kami

panjatkankehadirat Allah SWT,karenahanyaatasrahmat, hidayah, daninayah-Nya

LaporanTahunanPengadilan AgamaNganjuktahun 2016 telahtersusun.

LaporanTahunaninimerupakanlaporanpelaksanaan program kerjaPengadilan Agama Nganjuktahun

2016 sebagaibahanevaluasi, baikbagiPengadilanAgama Nganjuksendiri,

maupunolehPengadilanTinggi Agama Surabaya,danMahkamahAgungRepublik Indonesia.

LaporanTahunaninijugadimaksudkansebagaibentukpertanggungjaw

abanpimpinanPengadilan Agama Nganjukkepadapimpinanperadilandi

atasnyadenganharapanakanmendapatkanpenilaiandanbimbingansepenuhnyagunapenyempurnaanpenyelenggaraanperadilan di Pengadilan

Agama Nganjukpada masa yang akandatang.

LaporanTahunanPengadilan Agama Nganjuktahun 2016

inidisajikandenganharapansemogasemuapihak yangberkepentinganberkenanmemberikankritikdanrekomendasinyabagiop

timalisasipencapaianVisiPengadilan Agama Nganjuk :

”TERWUJUDNYA KESATUAN HUKUM DAN APARATURPENGADILAN AGAMA YANG PROFESIONAL, EFEKTIF,

EFISIEN DAN AKUNTABEL MENUJU BADAN PERADILANINDONESIA YANG AGUNG”

Daftar Isi

Visi dan Misi

Tim Penyusun

History Ketua

Kata Pengantar

Daftar Isi

IIIIIIIVV

BAB

I

PENDAHULUAN

Preliminary

A. KebijakanUmumPeradialanB. Visi Dan MisiC. RencanaStrategis

1

1

8

9

BABII

STRUKTUR ORGANISASI (TUPOKSI)Organization Structure

A. Alur TupoksiB. Standar Operasional Prosedur (SOP) Kepaniteraan Kesekretariatan

B. Sasaran Kerja Pegawai (SKP) Eselon II Eselon III Eselon IV Fungsional Panitera Pengganti Jurusita Pengganti Staff

17

195355576061626262626262

BABIII

PEMBINAAN DAN PENGELOLAANCoaching and Management

A. Sumber Daya ManusiaB. Keadaan PerkaraC. Pengelolaan Sarana dan PrasaranaD. Pengelolaan KeuanganE. Dukungan Teknologi InformasiF. Regulasi Tahun 2016

63

637088899397

Daftar Isi

BABIV

KESIMPULAN DAN REKOMENDASIConclusions And Recommendations

A. KesimpulanB. Rekomendasi

107

107108

LAMPIRANAttachment

Lampiran PerkaraSOPSKP

BABIV

PENGAWASANSupervision

A. Pengawasan InternalB. Evaluasi

101

101105

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I1

A. KEBIJAKAN UMUM

PERADILAN

Pengadilan Agama

merupakan Pengadilan Tingkat

Pertama dibawah Mahkamah

Agung Republik Indonesia,

karena Mahkamah Agung

Republik Indonesiasebagai salah

satu puncak kekuasaan

kehakiman sertaperadilan negaratertinggi yang mempunyai posisi dan

peranstrategis dibidangkekuasaan kehakiman.

Sejaktahun2005sampaidengantahun2009MahkamahAgungRImelakuk

an berbagai

programdengancapaiansalahsatunyaadalahReformasiBirokrasi,selain

kebutuhaninternalpembaruanperadilanjugamendapatdoronganeksternalantaral

ain melaluiReformasiBirokrasi,

RencanaPembangunanJangkaMenengah(RPJM)dan

RencanaPembangunanJangkaPendek (RPJP) sertaperaturan perundang -

undangan yangbaru,olehkarenaituperlumengembangkancetak

birupembaruanpengadilan 2010 - 2035 yang memuat perencanaan strategis

untuk 25 tahun mendatang yang dimaksudkan

untuklebihmempertegasarahdanlangkahdalammenjalanicita-cita pembaruan

badan peradilan secarautuh.

PengadilanAgamasebagaiinstitusi

pelayananpublikberkewajibanmemberikan pelayanan primakepada

masyarakat pencari keadilan. Untuk merealisasikan hal

tersebut,PengadilanAgamaNganjuk mengambilkebijaksanaanuntuksenantiasa

BAB IPENDAHULUAN

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I1

A. KEBIJAKAN UMUM

PERADILAN

Pengadilan Agama

merupakan Pengadilan Tingkat

Pertama dibawah Mahkamah

Agung Republik Indonesia,

karena Mahkamah Agung

Republik Indonesiasebagai salah

satu puncak kekuasaan

kehakiman sertaperadilan negaratertinggi yang mempunyai posisi dan

peranstrategis dibidangkekuasaan kehakiman.

Sejaktahun2005sampaidengantahun2009MahkamahAgungRImelakuk

an berbagai

programdengancapaiansalahsatunyaadalahReformasiBirokrasi,selain

kebutuhaninternalpembaruanperadilanjugamendapatdoronganeksternalantaral

ain melaluiReformasiBirokrasi,

RencanaPembangunanJangkaMenengah(RPJM)dan

RencanaPembangunanJangkaPendek (RPJP) sertaperaturan perundang -

undangan yangbaru,olehkarenaituperlumengembangkancetak

birupembaruanpengadilan 2010 - 2035 yang memuat perencanaan strategis

untuk 25 tahun mendatang yang dimaksudkan

untuklebihmempertegasarahdanlangkahdalammenjalanicita-cita pembaruan

badan peradilan secarautuh.

PengadilanAgamasebagaiinstitusi

pelayananpublikberkewajibanmemberikan pelayanan primakepada

masyarakat pencari keadilan. Untuk merealisasikan hal

tersebut,PengadilanAgamaNganjuk mengambilkebijaksanaanuntuksenantiasa

BAB IPENDAHULUAN

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I1

A. KEBIJAKAN UMUM

PERADILAN

Pengadilan Agama

merupakan Pengadilan Tingkat

Pertama dibawah Mahkamah

Agung Republik Indonesia,

karena Mahkamah Agung

Republik Indonesiasebagai salah

satu puncak kekuasaan

kehakiman sertaperadilan negaratertinggi yang mempunyai posisi dan

peranstrategis dibidangkekuasaan kehakiman.

Sejaktahun2005sampaidengantahun2009MahkamahAgungRImelakuk

an berbagai

programdengancapaiansalahsatunyaadalahReformasiBirokrasi,selain

kebutuhaninternalpembaruanperadilanjugamendapatdoronganeksternalantaral

ain melaluiReformasiBirokrasi,

RencanaPembangunanJangkaMenengah(RPJM)dan

RencanaPembangunanJangkaPendek (RPJP) sertaperaturan perundang -

undangan yangbaru,olehkarenaituperlumengembangkancetak

birupembaruanpengadilan 2010 - 2035 yang memuat perencanaan strategis

untuk 25 tahun mendatang yang dimaksudkan

untuklebihmempertegasarahdanlangkahdalammenjalanicita-cita pembaruan

badan peradilan secarautuh.

PengadilanAgamasebagaiinstitusi

pelayananpublikberkewajibanmemberikan pelayanan primakepada

masyarakat pencari keadilan. Untuk merealisasikan hal

tersebut,PengadilanAgamaNganjuk mengambilkebijaksanaanuntuksenantiasa

BAB IPENDAHULUAN

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I2

berusaha memberikan pelayanan sebaik-baiknya kepadamasyarakat melalui

prinsip peradilan yang cepat, sederhana, danbiaya ringan. Untukmenunjang

pelayanan tersebut,PengadilanAgamaNganjuk memaksimalkan

pemanfaatanteknologi informasi seperti :

1. Penggunaan program aplikasi SIADPA (Sistem Informasi

AdministrasiPerkara Peradilan Agama) dengan secara terus - menerus

dikembangkan sesuai dengan kebutuhan.

2. Selalumemperbaharui website dengan alamat www.pa-nganjuk.go.id

agar dapat memberikan manfaat yang sebesar - besarnya kepada

masyarakat pencari keadilan.

3. Mengaplikasikan Mesin Antrian Sidang, sehingga para pencari

keadilan dapat mengantri dengan tertib sebelum sidang dan proses

persidangan dapat berjalan dengan lancar.

4. Mengaplikasikan SIPP (Sistem Informasi Penelusuran Perkara) yang

berbasis Website yang diperuntukkan dalam administrasi dan

penelusuran terhadap data perkara di Pengadilan Tingkat Pertama.

Selainitu,jugapelayananinformasiyanglainyangbisamembantumasyara

kat secara

langsunguntukmelihatperkembanganperkarayangdiajukanadalahdengan

menyediakanperalatan

komputerberupaSistemInformasiMandiridenganfiturlayar

sentuh(touchscreen)yangmerupakansumbangandariBadilagMARI (Mahkamah

Agung Republik Indonesia),denganalatini

diharapkanmasyarakatdapatmengaksessendiridata -

datayangdibutuhkantanpaharus bertanya kepada pegawai pengadilan. Namun

masih banyakmasyarakat yang buta tentangIT (Informasi

Teknologi).OlehkarenaituPengadilanAgamaNganjukdalammensosialisasikana

latinisecarabertahapyakni,melaluikuasahukumsertaaparatyang mendampingi

pihak-pihak atau pihak-pihak secara langsung yang benar - benar memahami.

Bertambahnya jumlah pendudukdan meningkatnya kesadaran hukum

masyarakat serta bertambah banyaknya kebutuhan hidup masyarakatsangat

berpengaruhterhadapmeningkatnyajumlahperkarayangmasukke

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I3

PengadilanAgama Nganjuk. Untuk menyelesaikan perkara tersebut perlu

disertai dengan upaya

meningkatkankualitasdankuantitasSumberDayaManusiayangada,disertaideng

an kinerjayangprofesional,disiplinsertaetos

kerjayangtinggi.OlehkarenaituSurat

KeputusanSekretarisMahkamahAgungRINomor :

35/SK/IX/2008tentangPetunjuk Pelaksanaan Keputusan Ketua Mahkamah

Agung Republik Indonesia Nomor :

71/KMA/SK/V/2008tentangKetentuanPenegakanDisiplinKerjaperludilaksana

kan secaramaksimal.

PengadilanAgamaNganjukdalammeningkatkanpelayanankepadapara

pencari keadilan melakukan langkah-langkah strategis, yaitu dengan

membudayakan antri kepada para

pencarikeadilanuntukmengambilnomorantrianyangdikeluarkandarimesinantria

nsidang

sehinggaparapencarikeadilanyangdatanglebihdulu,mendapatkannomorlebihdu

lu sehinggatidak adapermainanyangdatangterlebih dahulu

mendapatgiliranbelakang.

DenganlahirnyaUndang-

UndangNomor50Tahun2009tentangPerubahan Keduaatas Undang-

UndangNomor7Tahun1989tentangPeradilanAgama,maka

PengadilanAgamaselakuunsurpenyelenggarapemerintahannegaramerupakansa

lah

satupelaksanakekuasaankehakimanbagirakyatpencarikeadilanyangberagamaIs

lam mengenai perkaraperdatatertentuyangdiatur dalam Pasal 49 Undang-

UndangNomor3

Tahun2006yakni,PengadilanAgamabertugasdanberwenangmemeriksa,memut

us, dan menyelesaikan perkara-perkara di tingkat pertama antara orang-orang

yang beragamaIslamdi bidang :

Perkawinan

Kewarisan

Wasiat

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I4

Hibah

Wakaf

Zakat

Infaq

Shodaqoh, dan

Ekonomi Syari’ah.

P3HP/Penetapan Ahli Waris, dan Lain – Lain

Dalammelaksanakantugasdan kegiatannya.Pengadilan AgamaNganjuk

berpedoman kepadaperaturan perundang-undanganyangberlaku.

Dariprogramdankegiatantersebut,PengadilanAgamaNganjukberada pada

YurisdiksiPengadilanTinggi AgamaS u r a b a y a , dan

memilikiwilayahhukum yangterdiridari20(duapuluh)Kecamatan, 15(lima

belas)Kelurahan dan 266 (dua ratus enam puluh enam) Desa dengan

luas mencapai± 122.433 Km² atau 122.433 Ha.

Wilayah Pengadilan Agama Nganjuk tepatnya berbatasandengan :

Sebelah Utara : berbatasan dengan Kabupaten Bojonegoro

Sebelah Timur : berbatasan dengan Kabupaten Jombang

Sebelah Selatan : berbatasan dengan Kabupaten Kediri

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I5

Sebelah Barat : berbatasan dengan Kabupaten Madiun

Kabupaten Nganjuk terletak antara 11105' sampai dengan 112013' BT

dan 7020' sampai dengan 7059' LS. Luas Kabupaten Nganjuk adalah sekitar ±

122.433 Km2 atau 122.433 Ha yang terdiri dari atas:

Tanah sawah 43.052.5 Ha

Tanah kering 32.373.6 Ha

Tanah hutan 47.007.0 Ha

Adapun wilayahnya beserta kecamatan yang ada di wilayah

Nganjukantaralainsebagai berikut :

No Kecamatan No Kecamatan

1 Bagor 11 Ngluyu

2 Baron 12 Ngronnggot

3 Berbek 13 Pace

4 Gondang 14 Patianrowo

5 Jatikalen 15 Rejoso

6 Kertosono 16 Prambon

7 Lengkong 17 Sawahan

8 Loceret 18 Sukomoro

9 Nganjuk 19 Tanjunganom

10 Ngetos 20 Wilangan

Tabel 1. 1 Wilayah Pengadilan Agama Nganjuk

Seiring lahirnya Peraturan Mahkamah Agung (PERMA) No. 7 Tahun

2015 mengenai organisasi dan tata kerja kepaniteraan dan kesekretariatan

peradilan, dalam hal ini pengadilan Agama Nganjuk melakukan pembagian

admistrasi peradilan agama menjadi 2 (dua) yaitu administrasi perkara yang

biasa disebut kepaniteraan dan administrasi umum yang biasa disebut

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I6

kesekretariatan.

Adapun segi administrasi perkara Pengadilan Agama Nganjuk

melakukan hal-hal :

1. Peningkatan pengelolaan penanganan perkara meliputi penerimaan

perkara, keuangan perkara, pemberkasan perkara, penyelesaian perkara,

dan pembuatan laporan perkara yang sesuai dengan pola yang ditetapkan.

2. Penerapan teknologi dalam proses berperkara di Pengadilan Agama

Nganjuk yang di wujudkan dalam hal SIADPA, SIPP, Mesin Antrian

Sidang, Touchscreen dan Website.

3. Layanan meja informasi dan meja pengaduan ditunjang aplikasi SIWAS

(Sistem Pengawasan) sebagai pengendali / pengawasan dalam jalannya

perkara.

Sedangkan darisegiadminis t ras iumum,PengadilanAgama

Nganjukmelakukan hal-hal sebagai berikut:

1. Melakukan administrasikepegawaian dengan SIMPEG :

Mengevaluasi data kepegawaian.

Membuat surat keputusan tentang KGB.

Menata berkas kepegawaian.

Menertibkan ijin cuti pegawai.

Mengolah data dan mengirimkan laporan bulanan dan tahunan

dibidang kepegawaian.

2. Menyusun RKA-KL-DIPA (Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian

Negara/Lembaga), sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

3. Mengelola keuangan sesuai dengan ketentuan anggaran DIPA yang ada.

4. Menyusun RKBMN (Rencana Kebutuhan Barang Milik Negara) untuk

pengajuan belanja modal.

5. Penatausahaan BMN (Barang Milik Negara) yang di wujudkan dengan

belanja modal, penghapusan dan penetapan status.

B. VISIDAN MISI

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I7

Visi Pengadilan

Agama Nganjuk mengacu

pada visi Mahkamah Agung

Republik Indonesia sebagai

puncak kekuasaan

Kehakiman di Negara

Indonesia : “Terwujudnya

Badan Peradilan Indonesia

Yang Agung“.

Dalam Visi tersebut,

tercermin harapan terwujudnya Pengadilan yang modern, indenpenden,

bertanggungjawab, kredibel, menjunjung tinggi hukum dan keadilan. Untuk

mencapai visi tersebut, Pengadilan Agama Nganjuk menetapkan misi-misi

sebagai berikut :

1. Menjaga kemandirian badan peradilan.

2. Memberikan pelayanan hukum yang berkeadilan.

3. Meningkatkan kualitas kepemimpinan badan peradilan.

4. Meningkatkan kredibilitas dan transparansi badan peradilan.

Di dalam melaksanakan Misi tersebut tidak terlepas dari cetak biru

Mahkamah Agung yang memuat rencana pembangunan lembaga peradilan

untuk waktu selama 25 tahun. Bahwa program pembangunan lembaga

peradilan disusun dalam Rencana Strategis (Renstra) lima tahunan mulai

2010 sampai dengan 2034. Renstra lima tahunan tersebut akan berada 7 area :

1. Area organisasi dan kepemimpinan.

2. Area kebijakan.

3. Area proses berperkara.

4. Area SDM, keuangan, dan infrastruktur.

5. Area kepuasan pencari keadilan.

6. Area keterjangkuan.

7. Area kepercayaan publik.

C. RENCANA STRATEGIS (Strategic Action Plan)

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I8

Kebijakan satu atap menuntut

tanggung jawab dan tantangan

untuk mewujudkan organisasi

sebagai lembaga yang profesional,

efektif, efesien, transparan serta

akuntabel. Untuk itu perlu

dilakukan perbaharuan Peradilan

secara terencana, terarah dan

berkesinambungan dengan mengacu pada cetak biru Pembaharuan Peradilan

2010-2015 Mahkamah Agung R.I.

Dalam mewujudkan hal tersebut telah melaksanakan berbagai

program dan kegiatan berdasarkan Rencana Strategis (RENSTRA)

Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2015-2019.

Untuk itu dalam rencana strategis (RENSTRA) Pengadilan Agama

Nganjuk tahun 2016-2021 diperlukan analisis dan kondisi keadaan tingkat

perkara tahun 2011-2015.

Data analisis tersebut dapat dilihat pada tabel atau data perkara

Pengadilan Agama Nganjuk sebagai berikut :

No Tahun SisaPerkarayang lalu

PerkaraMasuk

JumlahPerkara

PerkaraDi Putus

SisaPerkarasekarang

1. 2012 483 2392 2875 2327 5482. 2013 548 2442 2990 2384 6063. 2014 606 2593 3199 2678 5214. 2015 521 2522 3043 2605 4385. 2016 438 2443 2881 2319 562

Tabel 1. 2 Tabel Analisa Perkara Pengadilan Agama Nganjuk

Dari data diatas menunjukkan bahwa profesionalisme aparatur

Peradilan Agama semakin meningkat yang dapat dilihat dengan

meningkatnya penyelesaian perkara atau putusan perkaranya tiap tahun. Hal

ini ditunjukkan dalam grafik perkara selama 5 tahun, sebagai berikut :

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I9

Grafik 1. 1 Grafik Analisa Perkara Pengadilan Agama Nganjuk

Potensi Dan Permasalahannya

Capaian reformasi birokrasi Pengadilan Agama Nganjuk dalam

kurun waktu tahun 2012 - 2016 telah menunjukkan hasil yang

menggembirakan. Keberhasilan tersebut antara lain : Pertama,Tahun

2016 Pengadilan Agama Nganjuk dalam hal Kelengkapan data Simpeg

Online lengkap 100%, hal tersebut membuktikan peningkatan

pelaksanaan adminisrasi Kepegawaian.

Kedua, pada Tahun 2016 Upload Putusan Pengadilan Agama

Nganjuk termasuk peringkat 16 (Enam Belas) se-Indonesia.Ketiga, pada

Tahun 2016 Upload data SIPP Pengadilan Agama Nganjuk sebesar

83,3% hal ini menunjukkan adanya peningkatan publikasi putusan dan

transparansi peradilan. Dari keberhasilan tersebut dapat di identifikasikan

dapat menjadi modal dalam melanjutkan Pembaruan Peradilan,

khususnya lima tahun kedepan.

Berikut ini akan diuraikan analisa SWOT berupa Kekuatan

(Strength), Kelemahan (Weakness), Peluang (Opportunity) dan

Tantangan (Threat) dari Pengadilan Agama Nganjuk.

1) Kekuatan (Strength)

Kekuatan Pengadilan Agama Nganjuk mencakup beberapa

hal yang memang diatur dalam peraturan/ Perundang-undangan

0500

100015002000250030003500

Sisa Perkarayang lalu

Peningkatan Penyelesaian Perkara Dalam5 Tahun

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I9

Grafik 1. 1 Grafik Analisa Perkara Pengadilan Agama Nganjuk

Potensi Dan Permasalahannya

Capaian reformasi birokrasi Pengadilan Agama Nganjuk dalam

kurun waktu tahun 2012 - 2016 telah menunjukkan hasil yang

menggembirakan. Keberhasilan tersebut antara lain : Pertama,Tahun

2016 Pengadilan Agama Nganjuk dalam hal Kelengkapan data Simpeg

Online lengkap 100%, hal tersebut membuktikan peningkatan

pelaksanaan adminisrasi Kepegawaian.

Kedua, pada Tahun 2016 Upload Putusan Pengadilan Agama

Nganjuk termasuk peringkat 16 (Enam Belas) se-Indonesia.Ketiga, pada

Tahun 2016 Upload data SIPP Pengadilan Agama Nganjuk sebesar

83,3% hal ini menunjukkan adanya peningkatan publikasi putusan dan

transparansi peradilan. Dari keberhasilan tersebut dapat di identifikasikan

dapat menjadi modal dalam melanjutkan Pembaruan Peradilan,

khususnya lima tahun kedepan.

Berikut ini akan diuraikan analisa SWOT berupa Kekuatan

(Strength), Kelemahan (Weakness), Peluang (Opportunity) dan

Tantangan (Threat) dari Pengadilan Agama Nganjuk.

1) Kekuatan (Strength)

Kekuatan Pengadilan Agama Nganjuk mencakup beberapa

hal yang memang diatur dalam peraturan/ Perundang-undangan

Sisa Perkarayang lalu

PerkaraMasuk

JumlahPerkara

PerkaradiPutus

Sisa Perkarasekarang

Peningkatan Penyelesaian Perkara Dalam5 Tahun

2012 2013 2014 2015 2016

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I9

Grafik 1. 1 Grafik Analisa Perkara Pengadilan Agama Nganjuk

Potensi Dan Permasalahannya

Capaian reformasi birokrasi Pengadilan Agama Nganjuk dalam

kurun waktu tahun 2012 - 2016 telah menunjukkan hasil yang

menggembirakan. Keberhasilan tersebut antara lain : Pertama,Tahun

2016 Pengadilan Agama Nganjuk dalam hal Kelengkapan data Simpeg

Online lengkap 100%, hal tersebut membuktikan peningkatan

pelaksanaan adminisrasi Kepegawaian.

Kedua, pada Tahun 2016 Upload Putusan Pengadilan Agama

Nganjuk termasuk peringkat 16 (Enam Belas) se-Indonesia.Ketiga, pada

Tahun 2016 Upload data SIPP Pengadilan Agama Nganjuk sebesar

83,3% hal ini menunjukkan adanya peningkatan publikasi putusan dan

transparansi peradilan. Dari keberhasilan tersebut dapat di identifikasikan

dapat menjadi modal dalam melanjutkan Pembaruan Peradilan,

khususnya lima tahun kedepan.

Berikut ini akan diuraikan analisa SWOT berupa Kekuatan

(Strength), Kelemahan (Weakness), Peluang (Opportunity) dan

Tantangan (Threat) dari Pengadilan Agama Nganjuk.

1) Kekuatan (Strength)

Kekuatan Pengadilan Agama Nganjuk mencakup beberapa

hal yang memang diatur dalam peraturan/ Perundang-undangan

Sisa Perkarasekarang

Peningkatan Penyelesaian Perkara Dalam5 Tahun

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I10

sampai dengan hal-hal yang dikembangkan, yang mencakup dalam

beberapa aspek :

a) Aspek Proses Peradilan

Adanya Undang-undang yang mengatur kewenangan

Pengadilan Agama Nganjuk selaku Pengadilan Tingkat Pertama.

b) Aspek Sumber Daya Aparatur Peradilan

Pegawai di lingkungan Pengadilan Agama Nganjuk

memiliki motivasi yang tinggi dan kreatif dalam melaksanakan

tugas-tugasnya

c) Aspek Pengawasan dan Pembinaan

Adanya Sistem Pengawasan yang melibatkan Hakim

Pengawas Bidang dalam pengawasan reguler dan insidentil.

d) Aspek Tertib Administrasi dan Manajemen Peradilan

Adanya Pola Bindalmin beserta aplikasi SIADPA dan

SIPP yang mempermudah proses administrasi perkara.

2) Kelemahan (Weakness)

Kelemahan-kelemahan yang ada di Pengadilan Agama

Nganjuk dirinci dalam beberapa aspek :

a) Aspek Proses Peradilan

Belum memiliki mekanisme evaluasi yang dapat

mengukur kepuasan masyarakat pencari keadilan di wilayah

hukum Pengadilan Agama Nganjuk.

b) Aspek Sumber Daya Aparatur Peradilan

Pengadilan Agama Nganjuk belum mempunyai

kewenangan untuk merekrut pegawai sendiri sesuai kebutuhan

Pengadilan. Jumlah pegawai yang jauh dari ideal menyebabkan

banyak rangkap jabatan yang menyebabkan kinerja pegawai

kurang optimal dalam pelayanan kepada masyarakat.

c) Aspek Pengawasan dan Pembinaan

Belum adanya sistem pengaduan masyarakat yang

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I11

berbasis teknologi informasi.

d) Aspek Tertib Administrasi dan Manajemen Peradilan

Jumlah pegawai teknis yang menguasai SIADPA dan

SIPP masih sedikit sehingga proses administrasi perkara kurang

berjalan optimal.

e) Aspek Sarana dan Prasarana

Pegadilan Agama Nganjuk membutuhkan belanja modal

guna pembangunan paving halaman kantor, ruangan arsip,

ruangan perpustakaan kantor.

Pengadilan Agama Nganjuk juga membutuhkan alat

transportasi berupa mobil dinas karena mobil dinas yang

dimiliki cuma 2 unit yang dipake oleh Ketua dan Panitera,

sedangkan untuk operasional lainnya tidak ada.

Personal Komputer dan Mebelair Pengadilan Agama

Nganjuk jumlahnya sangat sedikit tidak sesuai dengan

jumlah kebutuhan yang ada sehingga dapat menghambat

pelayanan publik yang prima.

3) Peluang (Opportunity)

Berikut adalah peluang-peluang yang dimiliki Pengadilan

Agama Nganjuk untuk melakukan perbaikan ditinjau dari beberapa

aspek :

a) Aspek Proses Peradilan

Adanya aplikasi yang mempermudah proses berperkara

dan administrasi umum serta website Pengadilan Agama

Nganjuk yang mempermudah masyarakat dalam mengakses

informasi dan proses berperkara.

b) Aspek Sumber Daya Aparatur Peradilan

Adanya Sosialisasi, Bimbingan Teknis, Pelatihan yang

dilaksanakan Pengadilan Tinggi Agama Surabaya maupun

Mahkamah Agung untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I12

Manusia. Adanya tunjangan kinerja sebagai motivasi pegawai

dalam peningkatan kinerja.

c) Aspek Pengawasan dan Pembinaan

Adanya kegiatan pengawasan yang dilaksanakan oleh

Badan Pengawasan, Hakim Pengawas Daerah maupun Hakim

Pengawas Bidang yang dilaksanakan secara reguler maupun

insidentil yang sudah ada dalam Aplikasi SIWAS (Sistem

Pengawasan) ke Pengadilan Agama Nganjuk.

d) Aspek Tertib Administrasi dan Manajemen Peradilan

Dukungan dan koordinasi yang baik antar pengadilan

agama diwilayah hukum Pengadilan Tinggi Agama Surabaya.

e) Aspek Sarana dan Prasarana

Sudah tersedianya fasilitas Teknologi Informasi di

Pengadilan Agama Nganjuk berupa sambungan internet dan

website Pengadilan Agama Nganjuk.

4) Tantangan (Threat)

Berikut adalah tantangan-tantangan di Pengadilan Agama

Nganjuk yang akan dihadapi dan harus dipikirkan cara terbaik untuk

tetap dapat melakukan perbaikan sebagaimana yang diharapkan.

a) Aspek Proses Peradilan

Belum tersedianya suatu alat pengukuran kepuasan

pengguna jasa pengadilan ditengah tuntutan pelayanan prima

kepada masyarakat pencari keadilan.

b) Aspek Sumber Daya Aparatur Peradilan

Personil Pengadilan Agama Nganjuk belum seluruhnya

memahami visi dan misi Pengadilan Agama Nganjuk.

c) Aspek Pengawasan dan Pembinaan

Belum adanya sistem reward dan punishment untuk

mengontrol kinerja aparat peradilan.

d) Aspek Tertib Administrasi dan Manajemen Peradilan

Jumlah pegawai teknis yang menguasai SIADPA masih

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I13

sedikit sehingga proses administrasi perkara kurang berjalan

optimal.

e) Aspek Sarana dan Prasarana

Anggaran yang diberikan pusat untuk pengadaan sarana

dan prasarana tidak sesuai dengan kebutuhan.

Tujuan Strategis

Berdasarkan visi dan missi yang ditetapkan tersebut di atas maka

Pengadilan Agama Nganjuk menetapkan tujuan organisasi yang akan

dicapai hingga tahun 2016 adalah sebagai berikut :

1) Meningkatnya pelayanan hukum yang berkeadilan kepada

masyarakat pencari keadilan.

2) Terwujudnya aparat Pengadilan Agama Nganjuk yang profesional,

efektif, efisien, dan akuntabel.

3) Meningkatnya sarana dan prasarana Pengadilan Agama Nganjuk.

4) Meningkatnya pengawasan intern dalam rangka peningkatan

pelayanan hukum kepada masyarakat pencari keadilan.

SasaranStrategis

Berdasarkan Tujuan tersebut di atas, Pengadilan Agama Nganjuk

menetapkan sasaran strategis sebagai berikut :

1) Terwujudnya penyelesaian perkara yang sederhana, tepat waktu,

transparan dan akuntabel.

2) Terselesaikannya Administrasi perkara yang efektif, efisien, dan

akuntabel.

3) Terwujudnya penyelesaian perkara melalui mediasi.

4) Terwujudnya ketepatan waktu peran kesekretariatan dalam melayani

kebutuhan seluruh hakim dan pegawai.

5) Terwujudnya realisasi, penyerapan dan pengelolaan keuangan DIPA

secara tepat waktu.

6) Terwujudnya pelaksanaan Pengawasan internal yang efektif dan

efisien.

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I14

7) Terwujudnya pelaksanaan Pengawasan eksternal yang efektif dan

efisien ditunjang meja pengaduan dan aplikasi SIWAS (Sistem

Pengawasan).

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I17

Sesuai dengan

Undang-undang

Nomor 3 Tahun 2006

tentang Perubahan

atas Undang-undang

Nomor 7 Tahun 1989

tentang Peradilan

Agama, disebutkan

bahwa “ Tugas serta

tanggung jawab,

susunan organisasi dan

tata kerja Kepaniteraan dan Sekretariat Pengadilan diatur lebih lanjut oleh

Mahkamah Agung ”. Namun sejak berlakunya Undang-undang Nomor 3 Tahun

2006, belum ada ketentuan dari Mahkamah Agung tentang Tugas serta tanggung

jawab, susunan organisasi dan tata kerja Kepaniteraan dan Sekretariat Pengadilan

yang baru sesuai dengan Undang-undang tersebut diatas, sehingga sesuai dengan

pasal 106A Undang-undang Nomor 3 Tahun 2006 yang berbunyi sebagai berikut :

“Pada saat Undang-undang ini mulai berlaku peraturan Perundang-Undangan

pelaksanaan Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama

masih tetap berlaku sepanjang tidak bertentangan dan belum diganti berdasarkan

Undang-undang ini ”.

Susunan Organisasi Pengadilan tetap mengacu pada ketentuan peraturan

yang lama, sehingga susunan struktur organisasi Pengadilan Agama Nganjuk tetap

mengacu pada PERMA Mahkamah Agung RI No. 7 Tahun 2015 tentang

pemisahan Organisasi Kepaniteraan dan Kesekretariatan.

BAB IISTRUKTUR

ORGANISASI

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I17

Sesuai dengan

Undang-undang

Nomor 3 Tahun 2006

tentang Perubahan

atas Undang-undang

Nomor 7 Tahun 1989

tentang Peradilan

Agama, disebutkan

bahwa “ Tugas serta

tanggung jawab,

susunan organisasi dan

tata kerja Kepaniteraan dan Sekretariat Pengadilan diatur lebih lanjut oleh

Mahkamah Agung ”. Namun sejak berlakunya Undang-undang Nomor 3 Tahun

2006, belum ada ketentuan dari Mahkamah Agung tentang Tugas serta tanggung

jawab, susunan organisasi dan tata kerja Kepaniteraan dan Sekretariat Pengadilan

yang baru sesuai dengan Undang-undang tersebut diatas, sehingga sesuai dengan

pasal 106A Undang-undang Nomor 3 Tahun 2006 yang berbunyi sebagai berikut :

“Pada saat Undang-undang ini mulai berlaku peraturan Perundang-Undangan

pelaksanaan Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama

masih tetap berlaku sepanjang tidak bertentangan dan belum diganti berdasarkan

Undang-undang ini ”.

Susunan Organisasi Pengadilan tetap mengacu pada ketentuan peraturan

yang lama, sehingga susunan struktur organisasi Pengadilan Agama Nganjuk tetap

mengacu pada PERMA Mahkamah Agung RI No. 7 Tahun 2015 tentang

pemisahan Organisasi Kepaniteraan dan Kesekretariatan.

BAB IISTRUKTUR

ORGANISASI

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I17

Sesuai dengan

Undang-undang

Nomor 3 Tahun 2006

tentang Perubahan

atas Undang-undang

Nomor 7 Tahun 1989

tentang Peradilan

Agama, disebutkan

bahwa “ Tugas serta

tanggung jawab,

susunan organisasi dan

tata kerja Kepaniteraan dan Sekretariat Pengadilan diatur lebih lanjut oleh

Mahkamah Agung ”. Namun sejak berlakunya Undang-undang Nomor 3 Tahun

2006, belum ada ketentuan dari Mahkamah Agung tentang Tugas serta tanggung

jawab, susunan organisasi dan tata kerja Kepaniteraan dan Sekretariat Pengadilan

yang baru sesuai dengan Undang-undang tersebut diatas, sehingga sesuai dengan

pasal 106A Undang-undang Nomor 3 Tahun 2006 yang berbunyi sebagai berikut :

“Pada saat Undang-undang ini mulai berlaku peraturan Perundang-Undangan

pelaksanaan Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama

masih tetap berlaku sepanjang tidak bertentangan dan belum diganti berdasarkan

Undang-undang ini ”.

Susunan Organisasi Pengadilan tetap mengacu pada ketentuan peraturan

yang lama, sehingga susunan struktur organisasi Pengadilan Agama Nganjuk tetap

mengacu pada PERMA Mahkamah Agung RI No. 7 Tahun 2015 tentang

pemisahan Organisasi Kepaniteraan dan Kesekretariatan.

BAB IISTRUKTUR

ORGANISASI

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I18

STRUKTUR ORGANISASI

PENGADILAN AGAMA NGANJUK TAHUN 2016

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I18

STRUKTUR ORGANISASI

PENGADILAN AGAMA NGANJUK TAHUN 2016

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I18

STRUKTUR ORGANISASI

PENGADILAN AGAMA NGANJUK TAHUN 2016

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I19

A. ALUR TUPOKSI

Pengadilan Agama Nganjuk, yang merupakan Pengadilan Tingkat

Pertama bertugas dan berwenang memeriksa, memutus, dan menyelesaikan

perkara-perkara di tingkat pertama antara orang-orang yang beragama Islam.

Pengadilan Agama merupakan organisasi kolegial yangterdiri dari

unsurpimpinan, unsur pelaksana, dan unsur pembantu pimpinan yang di

dalamnya mencakup unit kepaniteraan dan unit kesekretariatan.

1. Unsur Pimpinan

Pimpinan Pengadilan Agama Nganjuk tahun 2016 terdiri dari

ketua, wakil ketua, panitera dan sekretaris. Keempat unsur pimpinan

tersebut telah memimpin pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Pengadilan

Agama Nganjuk dengan hasil sebagaimana tertuang dalam laporan

tahunan ini.

2. Unsur Pelaksanaan

Unsur ini adalah unsur yang bertanggungjawab untuk

melaksanakan tugas pokok pengadilan agama dalam fungsi mengadili

yakni menerima, memeriksa, memutus, dan menyelesaikan perkara yang

diajukan kepada pengadilan agama. Hal ini dilaksanakan oleh majelis

hakim dan dibantu oleh panitera/panitera pengganti pengadilan agama.

3. Unsur Pembantu Pimpinan

Unsur pembantu pimpinan sesuai PERMA (Peraturan Mahkamah

Agung) RI No. 7 tentang Organisasi dan tatakerja Kepaniteraan dan

Kesekretariatan Peradilan adalah unsur yang bertanggungjawab untuk

melaksanakan tugas secara operasional dalam kegiatan yang bersifat

sebagai unsur penunjang dan pendukung pelayanan administratif atas

pelaksanaan tugas pokok pengadilan agama, dibawah kewenangan

panitera dan sekretaris pengadilan agama.

Adapun unit penunjang dan pendukung pimpinan untuk

melaksanakan tugas tersebut adalah unit kerja kepaniteraan dan unit kerja

kesekretariatan :

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I20

a) Kepaniteraan

Kepaniteraan merupakan unit kerja yang menunjang

pelaksanaan tugas pokok dan fungsi pengadilan agama dalam hal

pengelolaan administrasi perkara baik sebelum persidangan maupun

setelah persidangan. Untuk unit kerja kepaniteraan dibawah Wakil

Panitera (Wapan) dibantu oleh tiga Panitera Muda (Panmud) yaitu :

Panitera Muda Gugatan yang menangani perkara-perkara

gugatan.

Panitera Muda Permohonan yang menangani perkara-perkara

permohonan.

Panitera Muda Hukum yang menangani masalah kearsipan

perkara, laporan perkara, dan perkara-perkara yang dimintakan

upaya hukum lainnya seperti banding, kasasi dan peninjuan

kembali (PK).

b) Kesekretariatan

Kesekretariatan merupakan suatu unit kerja yang berfungsi

sebagai tata usaha pengadilan agama dalam pada mengelola

manajemen perkantoran pada umumnya, dan khususnya menangani

administrasi umum dan perlengkapan, administrasi kepegawaian,

dan administrasi keuangan. Untuk unit kerja sekretariat dibawah

Sekretaris dibantu oleh tiga Kepala Sub Bagian (Kasubbag) yaitu :

Kepala Sub Bagian Umum dan Keuangan yang

bertanggungjawab atas pelaksanaan perencanaan, pemeliharaan

inventaris, dan tertib administrasi perlengkapan, perpustakaan,

pengelolaan keuangan dan administrasi keuangan.

Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan Organisasi Tata Laksana

yang bertanggungjawab atas tertibnya administrasi

kepegawaian.

Kepala Sub Bagian Perencanaan, Teknologi Informasi dan

Pelaporan bertanggungjawab atas Melaksanakan penyiapan

bahan pelaksanaan, program, dan anggaran, pengelolaan

teknologi informasi, dan statistik, serta pelaksanaan

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I21

pemantauan, evaluasi dan dokumentasi serta pelaporan.

Dalam melaksanakan tugasnya sebagaimanakewenangan Pengadilan

Agama tersebutdi atas, PengadilanAgama

Nganjukmembagitugasparapejabatdi lingkungan satuan kerjasebagai berikut :

1. Ketua Pengadilan Agama Nganjuk

Uraian Jabatan :

a. Uraian Ringkas Pekerjaan

Merencanakan dan melaksanakan tugas pokok dan fungsi

peradilan agama serta mengawasi, mengevaluasi dan melaporkan

pelaksanaan tugas sesuai dengan kebijaksanaan teknis Dirjen Badan

Peradilan Agama Mahkamah Agung R.I., dan peraturan perundang-

undangan yang berlaku.

b. Perincian pelaksanaan pekerjaan

Sebagai Pimpinan Pengadilan Agama

1) Bertugas dan bertanggung jawab atas terselenggaranya

Peradilan dengan baik (sesuai dengan asas peradilan, yaitu

sederhana, cepat dan biaya ringan) dan menjaga

terpeliharanya citra dan wibawa Pengadilan Agama.

2) Menciptakan koordinasi antar pejabat struktural, pejabat

fungsional, mewujudkan keserasian kerja diantara para

pejabat tersebut, menegakkan disiplin kerja,

membangkitkan motivasi kerja dan sebagai sumber

inspirasi, juga mendorong dan memberikan kesempatan

bagi warga Pengadilan untuk meningkatkan pengetahuan.

3) Melaksanakan prinsip-prinsip managemen secara benar

seksama dan sewajarnya dengan membuat program kerja

Drs. H. Syaiful Heja, M.H

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I22

(jangka pendek dan jangka panjang), pelaksanaan dan

pengorganisasiannya

4) Melaksanakan pembagian tugas antara Ketua Pengadilan

Agama dengan Wakil Ketua Pengadilan Agama serta

bekerjasama dengan baik yakni mebagi tugas dan

tanggungjawab secara jelas dalam rangka mewujudkan

keserasian dan kerja sama.

5) Melaksanakan pertemuan berkala, sekurangnya sekali

dalam sebulan dengan pejabat fungsional dan pejabat

struktural, serta sekurang-kurangnya sekali dalam tiga

bulan dengan seluruh karyawan.

6) Membuat dan menyusun legal data tentang putusan-

putusan perkara penting.

7) Melakukan pengawasan interen bagi para hakim maupun

seluruh karyawan, pejabat peradilan, keuangan dan

material secara rutinterhadap pelaksanaan tugas dan

memberi petunjuk serta bimbingan yang diperlukan, dan

pengawasan eksteren bagi Pengacara/Advokad dan

pelaksanaan putusan yang telah berkekuatan hukum tetap.

8) Menunjuk hakim pengawas bidang, yang meliputi :

Bidang Perkara Gugatan, Bidang perkara Permohonan,

Bidang Administrasi Perkara (Pola Bindalmin) dan

Bidang Umum.

9) Melaksanakan evaluasi atas hasil pengawasan dan

memberikan penilaian untuk kepentingan jabatan.

10) Melaporkan evaluasi atas hasil pengawasan dan penilaian

kepada Pengadilan Tinggi Agama setiap akhir tahun bulan

Desember.

11) Mengawasi pelaksanaan court calender dengan ketentuan

bahwa setiap perkara pada asasnya harus diputus dalam

waktu selambat-lambatnya enam bulan dan

mengumumkannya pada pertemuan berkala kepada para

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I23

Hakim.

12) Mempersiapkan kader (kaderisasi) dalam rangka

menghadapi alih generasi.

13) Melakukan koordinasi antar sesama instansi dilingkungan

penegak hukum dan bekerjasama dengan instansi-instansi

lain, serta dapat memberi keterangan, pertimbangan dan

nasehat tentang hukum Islam kepada instansi pemerintah

di daerah hukumnya apabila diminta.

14) Memperhatikan keluhan-keluhan yang timbul dari

masyarakat dan menanggapinya bila dipandang perlu.

15) Menindaklanjuti temuan-temuan hasil pengawasan yang

dilakukan oleh Pengadilan Tinggi Agama, Mahkamah

Agung RI, KPK, Komisi Yudisial, BPKP.

16) Melakukan pembinaan terhadap organisasi Korpri,

Dharmayukti, Koperasi, Olah Raga/PTWP, IKAHI,

IPASPI dan YPPHIM.

17) Meneruskan SEMA, PERMA dan surat-surat dari

Mahkamah Agung atau Pengadilan Tinggi Agama yang

berkaitan dengan hukum dan perkara, kepada para hakim,

Panitera, Wakil Panitera, Panitera Muda, Panitera

Pengganti dan Jurusita/Jurusita Pengganti.

Sebagai Ketua Pengadilan Agama :

1) Menetapkan/menentukan hari-hari tertentu untuk

melakukan persidangan perkara.

2) Menetapkan : Panjar Biaya perkara, Biaya Jurusita /

Jurusita pengganti, Biaya Eksekusi, dan mengawasi

pelaksanaan lelang.

3) Membagi perkara gugatan dan permohonan kepada Hakim

untuk disidangkan.

4) Menunjuk hakim untuk mencatat gugatan /permohonan

lisan bagi para pencari keadilan yang buta huruf.

5) Memerintahkan kepada Panitera/Jurusita untuk melakukan

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I24

pemanggilan agar terhadap Termohon Eksekusi dapat

dilakukan Teguran (Aanmaning) untuk memenuhi putusan

yang telah berkekuatan hukum tetap, putusan serta merta,

putusan provisi dan pelaksanaan eksekusi lainnya.

6) Berwenang menangguhkan eksekusi untuk jangka waktu

tertentu dalam hal ada gugatan perlawanan, sedang dalam

hal ada permohonan peninjauan kembali, hanya atas

perintah Ketua Mahkamah Agung.

7) Memerintahkan, memimpin serta mengawasi eksekusi

sesuai ketentuan yang berlaku.

8) Melaksanakan putusan serta merta dalam hal perkara yang

dimohonkan banding, wajib meminta ijin kepada

Pengadilan Tinggi Agama, dalam hal perkara yang

dimohonkan kasasi wajib meminta ijin kepada Mahkamah

Agung RI.

9) Menyediakan buku khusus untuk Harian Majelis yang

hendak menyatakan berbeda pendapat dengan kedua

hakim Majelis lainnya dalam memutuskan perkara, serta

merahasiakan isi buku tersebut.

10) Mengevaluasi laporan mengenai penanganan perkara yang

dilakukan hakim dan panitera pengganti, selanjutnya

mengirimkan laporan dan hasil evaluasinya itu secara

periodik kepada Pengadilan Tinggi Agama dan

Mahkamah Agung RI.

11) Memberikan ijin berdasarkan ketentuan undang-undang

untuk membawa keluar dari ruang kepaniteraan yaitu

daftar, catatan, risalah, berita acara, dan berkas perkara.

12) Melaksanakan tugas khusus yang diberikan oleh atasan.

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I25

2. Wakil Ketua

PengadilanAgama

Nganjuk :

-

Uraian Jabatan :

a. Uraianringkas pekerjaan

Membantu Ketua Pengadilan Agama dalam merencanakan

dan melaksanakan tugas pokok dan fungsi peradilan agama serta

mengawasi, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas sesuai

dengan kebijaksanaan teknis Dirjen Badan Peradilan Agama

Mahkamah Agung Republik Indonesia dan peraturan perundang-

undangan yang berlaku.

b. Perincian pelaksanaan pekerjaan

Sebagai Pimpinan Pengadilan Agama

1) Bertugas dan bertanggung jawab atas terselenggaranya

Peradilan dengan baik (sesuai dengan asas peradilan, yaitu

sederhana, cepat dan biaya ringan) dan menjaga

terpeliharanya citra dan wibawa Pengadilan Agama.

2) Menciptakan koordinasi antar pejabat struktural, pejabat

fungsional, mewujudkan keserasian kerja diantara para

pejabat tersebut, menegakkan disiplin kerja,

membangkitkan motivasi kerja dan sebagai sumber

inspirasi, juga mendorong dan memberikan kesempatan

bagi warga Pengadilan untuk meningkatkan pengetahuan.

3) Melaksanakan prinsip-prinsip managemen secara benar

seksama dan sewajarnya dengan membuat program kerja

------

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I26

(jangka pendek dan jangka panjang), pelaksanaan dan

pengorganisasiannya.

4) Melaksanakan pertemuan berkala, sekurangnya sekali

dalam sebulan dengan pejabat fungsional dan pejabat

struktural, serta sekurang-kurangnya sekali dalam tiga

bulan dengan seluruh karyawan.

5) Melakukan pengawasan interen bagi para hakim maupun

seluruh karyawan, pejabat peradilan, keuangan dan

material secara rutin terhadap pelaksanaan tugas dan

memberi petunjuk serta bimbingan yang diperlukan, dan

pengawasan eksteren bagi Pengacara/Advokad dan

pelaksanaan putusan yang telah berkekuatan hukum tetap.

6) Melaksanakan evaluasi atas hasil pengawasan dan

memberikan penilaian untuk kepentingan jabatan.

7) Memperhatikan keluhan-keluhan yang timbul dari

masyarakat dan menanggapinya bila dipandang perlu.

8) Menindaklanjuti temuan-temuan hasil pengawasan yang

dilakukan oleh Pengadilan Tinggi Agama, Mahkamah

Agung RI, KPK, Komisi Yudisial, BPKP.

SebagaiWakil Ketua Pengadilan Agama

1) Melaksanakan tugas-tugas Ketua Pengadilan Agama yang

didelegasikan wewenangnya kepada Wakil Ketua.

2) Melakukan tugas-tugas insidentil lainnya yang secara

insidentil didelegasikan oleh Ketua Pengadilan Agama.

SebagaiKetua Majelis Hakim

1) Memeriksa, mengadili dan memutus serta menyelesaikan

perkara-perkara yang menjadi tanggung jawabnya.

2) Menetapkan hari sidang dan sita jaminan.

3) Bertanggungjawab atas pembuatan berita acara

persidangan dan menandatangani selambat-lambatnya

sebelum sidang berikutnya.

4) Mengemukakan pendapat dalam musyawarah majelis

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I27

hakim.

5) Menyiapkan naskah putusan/penetapan.

6) Membuat instrumen-instrumen yang berkaitan dengan

keuangan dan register perkara.

7) Menandatangani putusan/penetapan yang sudah dibacakan

dalam persidangan.

8) Bertanggungjawab atas penyelesaian berkas perkara

(minutasi perkara).

9) Membuat data perkara yang telah diminutasi tiap akhir

bulan, selanjutnya disampaikan kepada Petugas Meja III.

10) Membuat daftar kegiatan persidangan hakim.

11) Melaksanakan tugas khusus yang diberikan oleh atasan.

3. Majelis Hakim

UraianJabatan :

Drs. H. Muh. Mahfudz Drs. Moh Muchsin, M. Sy

H. Mohammad Thoha, S. Ag Haitami, S. H., M. H.

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I28

a. Uraian ringkas pekerjaan

Memeriksa, mengadili dan memutus perkara-perkara yang

ada dalam disidangkan.

b. Perincian pelaksanaan pekerjaan

SebagaiHakim

1) Membantu Ketua Pengadilan Agama dalam membuat

program kerja jangka pendek dan jangka panjang,

pelaksanaan dan pengorganisasiannya.

2) Melaksanakan tugas khususyang didelegasikan oleh

Pimpinan Pengadilan.

SebagaiKetua Majelis Hakim :

1) Memeriksa, mengadili dan memutus serta menyelesaikan

perkara-perkara yang menjadi tanggung jawabnya.

2) Menetapkan hari sidang dan sita jaminan.

3) Bertanggungjawab atas pembuatan berita acara

persidangan dan menandatangani selambat-lambatnya

sebelum sidang berikutnya.

4) Mengemukakan pendapat dalam musyawarah majelis

hakim.

5) Menyiapkan naskah putusan/penetapan.

6) Membuat instrumen-instrumen yang berkaitan dengan

keuangan dan register perkara.

7) Menandatangani putusan/penetapan yang sudah dibacakan

dalam persidangan.

8) Bertanggungjawab atas penyelesaian berkas perkara

(minutasi perkara).

9) Membuat data perkara yang telah diminutasi tiap akhir

bulan, selanjutnya disampaikan kepada Petugas Meja III ;

10) Membuat daftar kegiatan persidangan hakim.

SebagaiHakim AnggotaMajelis :

1) Mengikuti persidangan dalam Majelis yang telah

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I29

ditentukan;

2) Membantu Ketua Majelis dalam memeriksa perkara;

3) Membantu Ketua Majelis Hakim dalam membuat konsep

naskah putusan/penetapan;

4) Membantu Ketua Majelis Hakim dalam mengoreksi dan

meneliti putusan/penetapan;

5) Membantu Ketua Majelis Hakim dalam mengoreksi dan

meneliti pembuatan dan kebenaran berita acara

persidangan

6) Membantu Ketua Majelis Hakim dalam minutasi perkara

dan ikut bertanggungjawab atas ketetapan batas waktu

minutering perkara yang sudah diputuskan.

Hakim Pengawas Bidang Administrasi Perkara

1) Membantu Ketua Pengadilan Agama Nganjuk melakukan

pengawasan terhadap hal-hal yang berkaitan dengan

penerapan dan pelaksanaan pola pembinaan dan

pengendalian administrasi Kepaniteraan, yang meliputi :

a) Tertib prosedur penerimaan perkara

b) Tertib regristrasi perkara

c) Tertib keuangan perkara

d) Tertib pemeriksaan buku keuangan perkara/eksekusi

e) Tertib kearsipan perkara

f) Tertib pembuatan laporan perkara

2) Melaporkan hasil pengawasan kepada Ketua Pengadilan

Agama Nganjuk melalui Wakil Ketua sebagai Koordinator

Pengawas Bidang secara periodik atau insidentil sekurang-

kurangnya tiga bulan sekali.

Hakim Pengawas Bidang Administrasi Persidangan

Membantu Ketua Pengadilan Agama Nganjuk

melakukan pengawasan terhadap hal-hal yang berkaitan dengan

Persidangan di dalam hal :

1) Tertib Penetapan Majelis Hakim/Hakim meliputi:

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I30

penyerahan berkas kepada ketua, Penunjukan Majelis

dilaksanakan secara adil, susunan majelis hakim

ditetapkan secara tetap untuk jangka waktu tertentu, ketua

dan wakil ketua selalu menjadi ketua majelis, sedang

untuk majelis yang lain, ketua majelisnya adalah hakim

senior yang ada.

2) Tertib Penetapan Hari Sidang meliputi : dalam waktu 1

minggu setelah menerima berkas hakim menentukan hari

sidang, mempunyai jadwal sidang yang tetap, tenggang

waktu pemanggilan paling sedikit 3 hari.

3) Tertib Panggilan Para Pihak meliputi : tentang panggilan

para pihak untuk hadir di persidangan disampaikan oleh

Jurusita yang diwujudkan dalam instrumen dan ditanda

tangani Ketua Majelis, panggilan disampaikan kepada

pihak ditempat tinggalnya dan ditanda tangani oleh para

pihak. Apabila tidak bertemu disampaikan kepada kepala

Desa dan jika meninggal dunia diserahkan kepada ahli

warisnya.

4) Tertib Sidang Pengadilan meliputi : sidang dimulai jam

09.00 pagi, dan dilaksanakan diruangan persidangan,

pengunduran sidang dilaksanakan 7 hari dan diperitahukan

kepada Panitera Pengganti dengan menggukan instrument,

perkara diselesaikan paling lambat dalam waktu 6 bulan.

5) Tertib Berita Acara Sidang (BAS) meliputi : ketua majelis

bertanggung jawab atas kebenaran berita acara dan

menandatanganinya beserta panitera pengganti,

berkembangan perkara yang disidangakan dilaporkan oleh

panitera pengganti dengan instrument kepada pentugas

regester yang ditandatangani oleh ketua majelis, berita

acara persidangan dibuat dengan rapi dan bersih.

6) Tertib Minutasi Perkara meliputi: ketua majelis

bertanggung jawab atas ketepatan waktu minutasi,

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I31

minutasi paling lambat sebulan setelah pembacaan

putusan.

7) Melaporkan hasil pengawasan kepada Ketua Pengadilan

Agama Nganjuk melalui Wakil Ketua sebagai Koordinator

Pengawas Bidang secara periodik atau insidentil sekurang-

kurangnya tiga bulan sekali.

Hakim Pengawas Bidang Administrasi Umum

1) Membantu Ketua Pengadilan Agama Nganjuk melakukan

pengawasan terhadap hal-hal yang berkaitan dengan

kesekretariatan di dalam hal :

a) Tertib Administrasi Kepegawaian meliputi : buku

induk pegawai/ tata usaha kepegawaian, file

pegawai, kartu pegawai penilian dan hukuman,

mutasi dan usul pegawai serta statistik pegawai.

b) Tertib Administrasi Keuangan meliputi :

Penyusunan anggaran (RKA-KL), perencanaan

anggaran, SPP, SPM, pembelanjaan anggaran dan

pendapatan negara bukan pajak serta pembukuan

kas umum.

c) Tertib Administrasi Umum meliputi : Kerumah

tanggaan, gedung kantor, inventaris perlengkapan,

ketatausahaan, organisasi, tata laksana,

kehumasan/ hubungan, perpustakaan dan

pengelolaan surat menyurat.

2) Melaporkan hasil pengawasan kepada Ketua Pengadilan

Agama Nganjuk melalui Wakil Ketua sebagai Koordinator

Pengawas Bidang secara periodik atau insidentil sekurang-

kurangnya tiga bulan sekali.

Hakim PengawasBidang Manajemen Peradilan dan Kinerja

Pelayanan Publik

1) Membantu Ketua Pengadilan Agama Nganjuk melakukan

pengawasan terhadap hal-hal yang berkaitan dengan

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I32

Tingkat laku dan perbuatan Hakim/Panitera serta Pegawai,

yang meliputi :

a) Tingkah laku Hakim, Panitera dan Pegawai dalam

melaksanakan tugas kedinasan.

b) Kedisipilan Hakim, Panitera dan Pegawai dalam

melaksanakan tugas kedinasan.

c) Tertib rumah tangga.

d) Membantu dan pemeliharaan Inventaris yang

menunjang pelayanan publik.

2) Kecepatan dan ketepatan Penanganan Ketua Pengadilan

Agama Nganjuk melakukan pengawasan terhadap hal-hal

yang berkaitan dengan Pelayan Publik di dalam hal :

a) Tertib pengadaan.

b) Tertib perkara.

c) Pelayanan dan tingkat pengaduan masyarakat.

3) Melaporkan hasil pengawasan kepada Ketua Pengadilan

Agama Nganjuk melalui Wakil Ketua sebagai Koordinator

Pengawas Bidangsecara periodik atau insidentil sekurang-

kurangnya tiga bulan sekali.

Dalam PERMA (Peraturan Mahakamah Agung) Republik Indonesia

No. 7 Tahun 2015 tentang tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja

Kepaniteraan dan Kesekretariatan Pengadilan menyebutkan bahwa, dalam

melaksanakan tugasnya Panitera Pengadilan Agama dibantu oleh Penitera

Muda Gugatan, Panitera Muda Permohonan, Panitera Muda Hukum,

beberapa orang Panitera Pengganti dan beberapa orang Jurusita

Pengganti.Secara keseluruhan tugas Panitera dan Sekretaris yang terurai

sebagai berikut :

1. Panitera :

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I33

Uraian Jabatan :

a. Uraian ringkas pekerjaan

Melaksanakan pemberian dukungan di bidang teknis dan

administrasi perkara serta menyelesaikan surat-surat yang berkaiatan

dengan perkara.

b. Perincian pelaksanaan pekerjaan

SebagaiPanitera, bertugas :

1) Melaksanakan pengelolaan administrasi perkara

permohonan.

2) Melaksanakan pengelolaan administrasi perkara gugatan.

3) Melaksanakan pengelolaan administrasi perkara,

penyajian data perkara, dan transparansi perkara.

4) Melaksanakan administrasi keuangan dalam program

teknis dan keuangan perkara yang ditetapkan berdasarkan

peraturan dan perundang-undangan, minutasi, evaluasi

dan administrasi Kepaniteraan.

5) Melaksanakan mediasi.

6) Pembinaan

teknis

Kepanitera

an dan

Kejurusitaan.

7) Melaksanakan fungsi lain yang diberikan oleh Ketua

Pengadilan Agama Nganjuk.

SebagaiAnggota Baperjakat (TPM) Pengadilan Agama

Nganjuk bertugas :

1) Membantu Ketua dalam melaksanakan tugasnya.

Heri Eka Siswanta, S. H. M . H

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I34

2) Menyiapkan bahan dan sidang.

3) Mengundang pejabat lain yng diperlukan untuk didengar

penjelasannya dalam sidang setelah mendapat petunjuk

Ketua.

4) Menyiapkan saran dan pendapat lain yang berhubungan

dengan pola

karier, mutasi

dan promosi Hakim guna penentuan kebijakan.

5) Menyampaikan dan melaporkan tentang hasil pelaksanaan

tugas (sidang) kepada Ketua selaku Penasehat Tim.

c. Panitera dalam melaksanakan tugasnya di Kepaniteraan

dibantu oleh :

Wakil Panitera

Uraian Jabatan :

a) Uraian ringkas pekerjaan

Membantu Panitera dalam hal : merencanakan dan

melaksanakan pemberian pelayanan teknis dibidang

administrasi perkara dan peradilan dilingkungan Pengadilan

Agama serta mengawasi, mengevaluasi dan melaporkan

pelaksanaan tugas sesuai dengan kebijaksanaan teknis

Ketua Pengadilan Agama dan peraturan perundang-

undangan yang berlaku.

Drs. H. Moh. Munib., M. H. I .

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I35

b) Perincian pelaksanaan pekerjaan

Sebagai Wakil Panitera, bertugas :

1) Membantu pimpinan Pengadilan Agama dalam

membuat program kerja jangka pendek dan

jangka panjang, pelaksanaannya serta

pengorganisasiannya.

2) Memimpin pelaksanaan tugas kepaniteraan.

3) Menetapkan sasaran kegiatan Kepaniteraan setiap

tahun kegiatan.

4) Menyusun dan menjadwalkan rencana kegiatan di

Kepniateraan.

5) Membagi tugas kepada bawahan dan menetapkan

penanggungjawab kegiatan Kepaniteraan.

6) Menggerakkan dan mengarahkan pelaksanaan

kegiatan dilingkungan Kepaniteraan.

7) Mengadakan rapat dinas.

8) Menyiapkan konsep rumusan kebijaksanaan

pimpinan dibidang Kepaniteraan.

9) Mengawasi kelancaran pelaksanaan tugas dari

Petugas Meja I, Meja II dan Meja III.

10) Menanggapi dan memecahkan masalah yang

muncul dibidang Kepaniteraan.

11) Mengadakan konsultasi dengan atasan setiap saat

diperlukan.

12) Menyusun konsep pembinaan hukum agama dan

membantu pelaksanaan hisab rukyat.

13) Mengevaluasi prestasi kerja bawahan

dilingkungan Kepaniteraan.

14) Melaporkan pelaksanaan tugas kepada Panitera.

15) Melaksanakan tugas Panitera apabila Penitera

berhalangan.

16) Melaksanakan tugas khusus yang didelegasikan

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I36

oleh Pimpinan Pengadilan/atasan.

Sebagai Panitera Pengganti, bertugas :

1) Membantu hakim dengan mengikuti dan

mencatat jalannya persidangan.

2) Membantu hakim dalam hal : membuat PHS,

membuat penetapan sita jaminan, membuat berita

acara persidangan yang harus diselesaikan

sebelum sidang berikutnya, membuat penetapan-

penetapan

lainnya,

mengetik putusan/penetapan sidang.

3) Melaporkan kepada Panitera Muda Gugatan

/Permohonan (Petugas Meja II) untuk dicatat

dalam register perkara tentang adanya penundaan

sidang serta alasan-alasannya, perkara yang sudah

putus beserta amar putusannya kepada kasir

untuk diselesaikan tentang biaya-biaya dalam

proses perkara tersebut.

4) Menyerahkan berkas perkara kepada Petugas

Meja III apabila telah selesai diminutasi.

Panitera Muda Gugatan

Uraian Jabatan :

a) Uraian ringkas pekerjaan

Melaksanakan administrasi perkara di bidang gugatan.

b) Perincian pelaksanaan pekerjaan

Sebagai Panitera Muda Gugatan, bertugas:

Amir Hamzah, S. H .

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I37

1) Melaksanakan pemeriksaan, penelaahan

kelengkapan berkas perkara gugatan.

2) Melaksanakan registrasi perkara gugatan.

3) Melaksanakan distribusi perkara yang telah

diregister untuk diteruskan kepada Ketua Majelis

Hakim berdasarkan Penetapan Penunjukan

Majelis Hakim dari Ketua Pengadilan Agama

Nganjuk melalui Panitera.

4) Melaksanakan penerimaan kembali berkas

perkara yang sudah diputus dan diminutasi.

5) Melaksanakan pemberitahuan isi putusan tingkat

pertama kepada para pihak yang tidak hadir.

6) Melaksanakan pelayanan terhadap permintaan

salinan putusan perkara gugatan.

7) Melaksanakan penerimaan dan pengiriman berkas

perkara yang dimohonkan banding, kasasi dan

peninjauan kembali.

8) Melaksanakan pemberitahuan pernyataan

banding, kasasi dan peninjauan kembali kepada

pihak termohon banding, termohon kasasi dan

termohon peninjauan kembali.

9) Melaksanakan pengawasan terhadap

pemberitahuan isi putusan upaya hukum kepada

para pihak dan menyampaikan relaas penyerahan

isi putusan kepada Pengadilan Tinggi Agama dan

Mahkamah Agung RI.

10) Melaksanakan penerimaan konsinyasi.

11) Melaksanakan penerimaan permohonan eksekusi.

12) Melaksanakan penyimpanan berkas perkara yang

belum mempunyai kekuatan hukum tetap.

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I38

13) Melaksanakan penyerahan berkas perkara yang

sudah mempunyai kekuatan hukum tetap kepada

Panitera Muda Hukum.

14) Melaksanakan urusan tata usaha Kepaniteraan.

15) Melaksanakan fungsi lain yang diberikan oleh

Panitera.

Sebagai Panitera Pengganti, bertugas :

1) Membantu hakim dengan mengikuti dan

mencatat jalannya persidangan.

2) Membantu hakim dalam hal : membuat PHS,

membuat penetapan sita jaminan, membuat berita

acara persidangan yang harus diselesaikan

sebelum sidang berikutnya, membuat penetapan-

penetapan lainnya, mengetik putusan/penetapan

sidang.

3) Melaporkankepada Panitera Muda

Gugatan/Permohonan (Petugas Meja II) untuk

dicatat dalam register perkara tentang adanya

penundaan sidang serta alasan-alasannya, perkara

yang sudah putus beserta amar putusannya

kepada kasir untuk diselesaikan tentang biaya-

biaya dalam proses perkara tersebut.

4) Menyerahkan berkas perkara kepada Petugas

Meja III apabila telah selesai diminutasi.

Sebagai Penanggung Jawab Kelompok Meja II,

bertugas :

1) Bertanggung jawab atas kelancaran pelaksanaan

kelompok Petugas Meja II.

2) Menerima tindasan pertama SKUM dari calon

Penggugat/Pelawan/Pemohon.

3) Mendaftar/mencatat surat gugatan atau

permohonan dalam register yang bersangkutan

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I39

serta memberi nomor register pada surat gugatan

atau permohonan tersebut.

4) Menyerahkan kembali satu rangkap surat

gugatan/permohonan yang telah diberi nomor

register kepada Penggugat/Pemohon.

5) Memasukkan asli surat gugatan/permohonan

kedalam map dengan melampirkan tindasan

pertama

SKUM

dan surat-

surat yang berhubungan dengan

gugatan/permohonan, disampaikan kepada Wakil

Panitera, untuk selanjutnya berkas

gugatan/permohonan tersebut disampaikan

kepada Ketua Pengadilan Agama melalui

Panitera dengan dilengkapi blanko PMH, PHS

dan Penunjukan PP.

6) Menyiapkan konsep pembagian tugas tiap Ketua

Majelis, Panitera Pengganti.

7) Membuat laporan pembagian berkas perkara tiap

Majelis pada tiap akhir bulan.

8) Mencatat dalam register sesuai dengan jalannya

perkara.

9) Meneliti berkas perkara baru yang masuk.

Panitera Muda Permohonan

-

Uraian Jabatan :

a) Uraian ringkas pekerjaan

------

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I40

Melaksanakan administrasi perkara di bidang Permohonan.

b) Perincian pelaksanaan pekerjaan

Sebagai Panitera Muda Permohonan, bertugas :

1) Melaksanakan pemeriksaan, penelaahan

kelengkapan berkas perkara permohonan.

2) Melaksanakan registrasi perkara permohonan.

3) Melaksanakan distribusi perkara yang telah

diregister untuk diteruskan kepada Ketua Majelis

Hakim berdasarkan Penetapan Penunjukan

Majelis Hakim dari Ketua Pengadilan Agama

Nganjuk melalui Panitera.

4) Melaksanakan penerimaan kembali berkas

perkara yang sudah diputus dan diminutasi.

5) Melaksanakan pemberitahuan isi putusan tingkat

pertama kepada para pihak yang tidak hadir.

6) Pelaksanaan penyampaian pemberitahuan

putusan tingkat banding, kasasi dan peninjauan

kembali.

7) Pelaksanaan pelayanan terhadap permintaan

salinan putusan perkara permohonan.

8) Melaksanakan penerimaan dan pengiriman berkas

perkara yang dimohonkan banding, kasasi dan

peninjauan kembali.

9) Pelaksanaan pengawasan terhadap pemberitahuan

isi putusan upaya hukum kepada para pihak dan

meyampaikan relaas penyerahan isi putusan

kepada Mahkamah Agung.

10) Pelaksanaan penyimpanan berkas perkara yang

belum mempunyai kekuatan hukum tetap.

11) Melaksanakan penyerahan berkas perkara yang

sudah mempunyai kekuatan hukum tetap kepada

Panitera Muda Hukum.

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I41

12) Melaksanakan urusan tata usaha Kepaniteraan.

13) Melaksanakan fungsi lain yang diberikan oleh

Panitera.

Sebagai Penanggung Jawab Kelompok Meja I,

bertugas :

1) Bertanggung jawab atas kelancaran pelaksanaan

kelompok Petugas Meja I.

2) Menerima gugatan, permohonan, perlawanan

(verzet), pernyataan banding, kasasi, permohonan

peninjauan kembali, eksekusi, penjelasan dan

penaksiran biaya perkara dan biaya eksekusi.

3) Membuat surat kuasa untuk membayar (SKUM)

dalam rangkap 3 dan menyerahkan SKUM

tersebut kepada calon Penggugat/Pemohon.

4) Mengevaluasi perkara baru setiap akhir bulan.

Sebagai Panitera Pengganti, bertugas :

1) Membantu hakim dengan mengikuti dan

mencatat jalannya persidangan.

2) Membantu hakim dalam hal : membuat PHS,

membuat penetapan sita jaminan, membuat berita

acara persidangan yang harus diselesaikan

sebelum sidang berikutnya, membuat penetapan-

penetapan lainnya, mengetik putusan/penetapan

sidang.

3) Melaporkan kepada Panitera Muda Gugatan

/Permohonan (Petugas Meja II) untuk dicatat

dalam register perkara tentang adanya penundaan

sidang serta alasan-alasannya, perkara yang sudah

putus beserta amar putusannya kepada kasir

untuk diselesaikan tentang biaya-biaya dalam

proses perkara tersebut.

4) Menyerahkan berkas perkara kepada Petugas

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I42

Meja III apabila telah selesai diminutasi.

Panitera Muda Hukum

Uraian Jabatan :

a) Uraian ringkas pekerjaan

Melaksanakan pengumpulan, pengolahan dan

penyajian data perkara serta pelaporan.

b) Perincian pelaksanaan pekerjaan

Sebagai Panitera Muda Hukum, bertugas :

1) Melaksanakan pengumpulan, pengelolaan dan

penyajian

data

perkara.

2) Melaksanakan penyajian statistik perkara.

3) Melaksanakan Hisab Rukyat yang

dikoordinasikan dengan Kantor Wilayah

Kementerian Agama.

4) Melaksanakan penyusunan dan pengiriman

pelaporan perkara.

5) Melaksanakan penataan, penyimpanan dan

pemeliharaan arsip perkara.

6) Melaksanakan kerjasama dengan Arsip Daerah

untuk penitipan berkas perkara.

7) Melaksanakan penyiapan, pengelolaan dan

penyajian bahan-bahan yang berkaitan dengan

transparasi perkara.

8) Melaksanakan penghimpunan pengaduan dari

Mohammad Nafi’i. S. H., M. H. I

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I43

masyarakat.

9) Melaksanakan fungsi lain yang diberikan oleh

Panitera.

Sebagai Panitera Pengganti, bertugas :

1) Membantu hakim dengan mengikuti dan

mencatat jalannya persidangan.

2) Membantu hakim dalam hal : membuat PHS,

membuat penetapan sita jaminan, membuat berita

acara persidangan yang harus diselesaikan

sebelum sidang berikutnya, membuat penetapan-

penetapan lainnya, mengetik putusan/penetapan

sidang.

3) Melaporkan kepada Panitera Muda Gugatan

/Permohonan (Petugas Meja II) untuk dicatat

dalam register perkara tentang adanya penundaan

sidang serta alasan-alasannya, perkara yang sudah

putus beserta amar putusannya kepada kasir

untuk diselesaikan tentang biaya-biaya dalam

proses perkara tersebut.

4) Menyerahkan berkas perkara kepada Petugas

Meja III apabila telah selesai diminutasi.

Sebagai Penanggung Jawab Kelompok Meja III,

bertugas :

1) Sebagai Koordinator Kelompok Meja III.

2) Bertanggungjawab terhadap pembuatan laporan

bulanan, triwulan, 6 bulanan dan tahunan.

3) Menyiapkan dan menyerahkan salinan putusan

Pengadilan apabila ada permintaan dari para

pihak.

4) Mengatur urutan dan giliran Jurusita/Jurusita

Pengganti yang melaksanakan pekerjaan

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I44

kejurusitaan yang telah ditetapkan oleh Panitera.

5) Membuat daftar perkara gugatan cerai yang sudah

BHT dan dibuatkan AC dan membuat daftar cerai

talak yang sudah ikrar talak.

6) Bertanggung jawab terhadap penerbitan AC

perkara gugat cerai yang telah ber BHT dan

perkara cerai talak yang telah ikrar.

7) Mengevaluasi terhadap pelaksanaan penyelesaian

perkara tiap majelis.

Panitera Pengganti

Uraian Jabatan :

a) Uraian ringkas

pekerjaan

1) Membantu Hakim dalam kelancaran jalannya

persidangan.

2) Membantu menerima gugatan, permohonan,

perlawanan (verzet), pernyataan banding, kasasi,

peninjauan

kembali,

eksekusi dan

lain-lain yang berhubungan dengan keperkaraan.

Setyo Hayuningsih, S. H.

Nurul Kumtianawati, S. H.

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I45

3) Menerima dan membukukan uang panjar biaya

perkara.

b) Perincian pelaksanaan pekerjaan

Sebagai Panitera Pengganti, bertugas :

1) Membantu hakim dengan mengikuti dan

mencatat jalannya persidangan.

2) Membantu hakim dalam hal : membuat PHS,

membuat penetapan sita jaminan, membuat berita

acara persidangan yang harus diselesaikan

sebelum sidang berikutnya, membuat penetapan-

penetapan lainnya, mengetik putusan/penetapan

sidang.

3) Melaporkan kepada Panitera Muda Gugatan

/Permohonan (Petugas Meja II) untuk dicatat

dalam register perkara tentang adanya penundaan

sidang serta alasan-alasannya, perkara yang sudah

putus beserta amar putusannya kepada kasir

untuk diselesaikan tentang biaya-biaya dalam

proses perkara tersebut.

4) Menyerahkan berkas perkara kepada Petugas

Meja III apabila telah selesai diminutasi.

5) Melaksanakan tugas khusus yang diberikan

atasan.

Jurusita Pengganti

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I46

Uraian Jabatan :

a) Uraian ringkas pekerjaan

1) Melaksanakan perintah hakim dalam hal

pemanggilan, pemberitahuan, penegoran dan lain-lain

yang berhubungan dengan keperkaraan.

2) Membantu melaksanakan administrasi, melakukan

pengurusan keuangan (kecuali mengenai pengelolaan

biaya perkara) dan melaporkan pelaksanaan tugas

kepada atasan sesuai dengan kebijaksanaan yang

Nur Kerisna. Wachidah Sunarto

Muh. Yanuar Arifin Iwan Abd. Rahman., S. H. M. H

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I47

ditetapkan oleh Ketua Pengadilan Agama dan

Peraturan Perundang-Undangan yang berlaku.

b) Perincian pelaksanaan pekerjaan

SebagaiJurusita Pengganti, bertugas :

1) Melaksanakan semua perintah yang diberikan

oleh Ketua Pengadilan Agama, Ketua Sidang dan

Panitera.

2) Menyampaikan pengumuman-pengumuman,

tegoran-tegoran dan memberitahukan putusan

Pengadilan Agama, Banding, Kasasi menurut

cara-cara berdasarkan ketentuan undang-undang.

3) Melakukan penyitaan atas perintah Ketua

Pengadilan Agama sesuai dengan ketentuan yang

berlaku.

4) Membuat berita acara penyitaan, yang salinan

resminya diserahkan kepada pihak-pihak yang

ber

kep

enti

ngan antara lain BPN setempat bila terjadi

penyitaan sebidang tanah.

5) Melakukan tugas-tugas lain atas perintah atasan.

2. Sekretaris

Uraian Jabatan :

a. Uraian ringkas pekerjaan

Nafis Machfiiyah, S. Ag., M. H.

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I48

Melaksanakan pemberian dukungan di bidang administrasi,

organisasi, kepegawaian, keuangan, pelaporan, tenologi informasi,

sumber daya manusia serta sarana dan prasarana di lingkungan

Pengadilan Agama Nganjuk.

b. Perincian pelaksanaan pekerjaan

Sebagai Sekretaris, bertugas :

1) Penyiapan bahan pelaksanaan urusan perencanaan progam

dan anggaran.

2) Pelaksanaan urusan kepegawaian seluruh hakim dan

pegawai.

3) Pelaksanaan urusan keuangan dan umum.

4) Pelaksanaan urusan perencanaan dan pelaporan.

5) Penyiapan bahan pelaksanaan penataan organisasi dan tata

laksana.

6) Pelaksanaan pengelolaan teknologi informasi dan statistik.

7) Pelaksanaan urusan surat menyurat, arsip, perlengkapan,

rumah tangga, keamanan, keprotokolan, dan perpustakaan.

8) Penyiapan bahan

pelaksanaan

pemantauan,

evaluasi dan dokumentasi serta pelaporan di lingkungan

Kesekretariatan Pengadilan Agama Nganjuk.

9) Melaksanakan tugas khusus yang didelegasikan oleh

Pimpinan Pengadilan/atasan.

c. Adapun Sekretaris dalam melaksanakan tugasnya di

Kesekretariatan dibantu oleh :

Kasubbag Kepegawaian, Organisasi dan Tata Laksana

Fuad., S. H. I .

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I49

Uraian Jabatan :

a. Uraian ringkas pekerjaan

Melaksanakan penyiapan bahan pelaksanaan urusan

kepegawaian, penata organisasi dan tata laksana.

b. Perincian pelaksanaan pekerjaan

SebagaiKepala Urusan Kepegawaian, Organisasi

dan Tata Laksana bertugas :

1) Bertanggung jawab atas kelancaran pelaksanaan

tugas pada bagian Kepegawaian.

2) Menetapkan sasaran kegiatan setiap tahun.

3) Menyusun dan menjadwalkan rencana kegiatan.

4) Membagi tugas kepada para bawahan dan

menentukan penanggungjawab kegiatan.

5) Menggerakkan dan mengarahkan pelaksanaan

kegiatan dilingkungan kesekretariatan.

6) Menggerakkan dan mengarahkan pelaksanaan

kegiatan bawahan.

7) Memantau pelaksanaan tugas para bawahan

dilingkungan kepegawaian.

8) Mengadakan koordinasi dengan satuan kerja

terkait.

9) Menanggapi dan memecahkan masalah yang

muncul dibidang kepegawaian.

10) Mengadakan konsultasi dengan atasan setiap saat

diperlukan.

11) Mengevaluasi prestasi kerja bawahan

dilingkungan kepegawaian.

12) Melaporkan pelaksanaan tugas kepada Sekretaris

Pengadilan Agama.

13) Menyiapkan konsep rumusan kebijaksanaan

pimpinan dibidang kesekretariatan.

14) Melaksanakan tugas khusus yang diberikan oleh

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I50

atasan.

Sebagai Petugas Absensi bertugas :

1) Melaksanakan semua perintah yang diberikan

oleh

Ket

ua

Pengadilan Agama.

2) Membuat Absensi manual datang dan pulang.

3) Mengontorol pegawai yang terlambat datang dan

pulang cepat sesuai dengan ketentuan yang

berlaku.

4) Membuat rekapan absensi setiap bulan dan

mengirim ke PTA.

5) Membuat rekapan pemotongan Tunjangan khusus

kinerja Hakim dan Pegawai Negeri.

Kasubbag Umum dan Keuangan

___

Uraian Jabatan :

a. Uraian ringkas pekerjaan

Melaksanakan penyiapan pelaksanaan urusan surat

menyurat, arsip, perlengkapan, rumah tangga, keamanan,

keprotokolan, perpustakaan serta pengelolaan keuangan.

b. Perincian pelaksanaan pekerjaan

Sebagai Kepala Urusan Umum dan Keuangan,

bertugas :

1) Bertanggung jawab atas kelancaran pelaksanaan

tugas pada Urusan Umum dan Keuangan.

2) Menetapkan sasaran kegiatan setiap tahun.

--------

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I51

3) Menyusun dan menjadwalkan rencana kegiatan.

4) Membantu terhadap perencanaan dan penggunaan

serta pembelanjaan anggaran negara.

5) Membagi tugas kepada para bawahan dan

menentukan penanggungjawab kegiatan.

6) Menyusun laporan keuangan Semester 1,

Semester 2 dan Tahunan DIPA 01 dan DIPA 04.

7) Menyusun laporan PNBP (Penerimaan Negara

Bukan Pajak) untuk DIPA 01 dan DIPA 04.

8) Menandatangani SPM TUP, kontra dan UP

(Uang Persediaan).

9) Menggerakkan dan mengarahkan pelaksanaan

kegiatan bawahan.

10) Memantau pelaksanaan tugas para bawahan

dilingkungan Umum.

11) Menyiapkan bahan konsep rumusan

kebijaksanaan pimpinan dibidang surat-menyurat,

perlengkapan, rumah tangga dan perpustakaan.

12) Mengadakan rapat dinas dengan bawahan.

13) Mengonsep laporan tahunan (LT), Laporan

Mutasi Barang Tahunan (LMBT) dan kartu

inventaris barang (KIB).

14) Mengusulkan penghapusan barang

milik/kekayaan Negara.

15) Mengevaluasi prestasi kerja bawahan di

lingkungan Umum.

16) Melaporkan pelaksanaan tugas kepada atasan.

17) Melaksanakan tugas khusus yang diberikan oleh

atasan.

KasubbagPerencanaan, Teknologi Informasi dan Pelaporan

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I52

Uraian Jabatan :

a. Uraian ringkas pekerjaan

1) Membantu sekretaris dalam melakukan pengumpulan,

identifikasi, analisa, pengolahan dan penyajian data

informasi untuk penyiapan bahan penyusunan

perencanaan dan melakukan penyiapan bahan

penyusunan perencanaan dan melakukan penyiapan

bahan monitoring, evaluasi dan pelaporan.

2) Membantu sekretaris dalam melaksanakan

pengembangan system dan teknologi informasi.

b. Perincian pelaksanaan pekerjaan

Sebagai Kasub Perencanaan, Teknologi Informasi

dan

Pelaporan

berfungsi

sebagai :

1) Penelaah data / informasi sebagai bahan

penyusunan rencana kerja.

2) Penelaah data / informasi sebagai bahan

perumusan kebijakan umum dan teknis

operasional perencanaan Satuan Kerja.

3) Pengumpulan / penelaahan data / informasi untuk

penyiapan bahan penyusunan perencanaan Satuan

Kerja.

4) Pengumpulan / penelaahan data / informasi untuk

penyiapan bahan perumusan kebijakan umum dan

teknis bidang komunikasi dan informatika.

Ermas Firdaus, S. T .

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I53

5) Penyiapan data sebagai bahan monitoring dan

evaluasi pelaksanaan rencana kerja Satuan kerja.

6) Penyiapan data / informasi sebagai penyusunan

pelaporan pelaksanaan rencana kerja Stuan Kerja.

7) Penyiapan rumusan kebijakan teknologi

informasi.

8) Pengendalian, evaluasi dan pelaporan telaksanaan

tugas sub bagian perencanaan, teknologi

informasi dan perencanaan.

Sebagai Perencanaan bertugas sebagai :

1) Menyusun konsep Rencana Kerja (Renja).

2) Menyusun konsep Rencana Strategis

(RENSTRA).

3) Menyusun konsep Rencana Kinerja Tahunan

(RKT).

4) Menyusun konsep penetapan Kinerja Tahunan

(PKT).

5) Menyusun konsep restrukturisasi progam dan

kegiatan.

6) Menyusun konsep Indikator Kinerja Utama

(IKU).

7) Menyusun konsep Rencana Kerja dan Anggaran

(RKA).

8) Menyusun konsep Daftar Isian Pelaksanaan

Anggaran (DIPA) dan Petunjuk Operasional

Kegiatan (POK).

9) Menyusun konsep usulan revisi RKA, DIPa, POK

dan atau permintaan Anggran Belanja Tambahan.

10) Memantau pelaksanaan DIPA.

11) Menyusun konsep tanggapan Laporan HAsil

Pemerikasaan (LHP) dari aparat pengawasan

fungsional dan pengawasan masyarakat.

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I54

12) Melaksanakan tugas kedinasan lain yang

diberikan Sekretaris dan Pimpinan sesuai dengan

peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Sebagai Teknologi Informasi bertugas sebagai :

1) Mengupload segala bentuk laporan dan berita ke

dalam website.

2) Melaksanakan pengelolaan infrastruktur hardware

meliputi server, komputer dan perangkat

pendukungnya.

3) Melaksanakan pengelolaan infrastruktur jaringan

komputer.

4) Melaksankan pengelolaan sistem dan teknologi

informasi.

5) Melaksanakan tugas kedinasan lain yang

diberikan Sekretaris dan Pimpinan sesuai dengan

peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Sebagai Pelaporan bertugas sebagai :

1) Membuat laporan kinerja Triwulan berdasarkan

PP 39 Tahun 2006.

2) Membuat laporan kinerja semesteran.

3) Menyiapkan bahan penyusunan / format evaluasi

dan pelaporan kegiatan.

4) Menghimpun menyusun dan menganalisi laporan

pelaksanaan tugas masing-masing sub bagian

kesekretariatan dan kepaniteraan.

5) Menyiapkan dan melaksanakan evaluasi dan

monitoring pelaksanaan progam, kegiatan dan

anggaran.

6) Menghimpun, menyusun dan mengkoordinasikan

penyusunan Laporan Tahunan dan LKJIP.

7) Melaksanakan tugas kedinasan lain yang

diberikan Sekretaris dan Pimpinan sesuai dengan

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I55

peraturan perundang-undangan yang berlaku.

B. STANDAROPERASIONALPROSEDUR(SOP)

Dalam rangka terwujudnya pelayanan prima kepada pencari keadilan,

maka Pengadilan Agama Nganjuk dalam melaksanakan tugasnya berpedoman

pada SOP yang telah didiskusikan dengan bagian terkait dengan analisa

beban kerja yang tertuang dalam Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama

Nganjuk Nomor : W13-A22/10/OT.01.3/I/2013 sebagai Implementasi dari

Undang-Undang Nomor : 25/2009 tentang Pelayanan Publik yang muatannya

antara lain meliputi :

Kejelasan proses kerja untuk setiap proses kerja, dimaksud disini bahwa

setiap pegawai/pejabat akan memahami dengan jelas pekerjaan yang

dilakukan dan bisa diselesaikan dengan waktu terukur.

Kejelasan tugas, tanggung jawab, target dan pengukuran terhadap hasil

kerja dari setiap posisi, hal ini dimaksudkan bahwa pegawai / pejabat

dituntut untuk menyelesaikan pekerjaan dan harus mencapai target yang

ditentukan dengan penuh tanggung jawab.

Kejelasan wewenang yang diberikan atau yang dimiliki oleh setiap posisi

untuk mengambil sebuah keputusan, hal ini memudahkan pegawai dalam

mengambil sikap karena ada suatu kepastian tentang tugas tugasnya.

Kejelasan resiko dan dampak yang akan muncul bila tugas dan tanggung

jawab tidak dilksanakan sebagimana mestinya, hal ini akan kelihatan

apabila dalam melaksanakan tugasnya tidak dilaksanakan sesuai dengan

target tersebut.

Tersedianya sistem pengelolaan organisasi, dengan adanya sistem maka

bisa dikendalikan bila terjadi masalah dan dapat diketahui dengan cepat.

Profesionalitas personel peradilan dalam melaksanakan tugas dan

tanggung jawab utama harus memiliki ketrampilan menggunakan sistem-

sistem yang dibangun.

Kondisi - kondisi tersebut diatas secara bertahap akan membawa

organisasi menjadi organisasi yang tepat fungsi dan tepat ukuran right sizing

yang menjadi salah satu tujuan reformasi birokrasi. Dalam melaksanakan

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I56

tugas pokok dan fungsi () Pengadilan Agama Nganjuk memiliki standar /

acuan guna memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat pencari

keadilan sehingga Visi dan Misi Pengadilan Agama Nganjuk TUPOKSI

dapat terwujud.

Pengadilan Agama Nganjuk menguraikan SOP secara garis besar ke

dalam 2 (dua) bagian yaitu SOP Bagian Kepaniteraan dan SOP Bagian

Kesekretariatan. Uraian SOP Kepaniteraan tersebut adalah sebagai berikut:

Pelayanan Pengadilan yang diberikan kepada masyarakat.

Prosedur tentang Pencatatan perkara masuk, PMH dan PHS.

Prosedur tentang penanganan perkara pada Pengadilan TK I.

Prosedur tata cara penyelesaian perkara oleh Majlis Hakim.

Prosedur Operasi tata cara pelaksanaan Mediasi.

Prosedur tentang Pemanggilan para Pihak, saksi dan atau saksi ahli.

Prosedur Operasi tentang tata cara pemberkasan perkara dan Minutasi di

Pengadilan TK I.

Prosedur tentang Penyerahan Salinan Putusan/Penetapan dan atau Akta

Cerai.

Prosedur tatacara Penyampaian salinan putusan ke para pihak.

Prosedur Pengembalian Sisa Panjar Biaya Perkara.

Prosedur tentang Penanganan Permohonan sita jaminan, sita eksekusi,

eksekusi riil dan eksekusi lelang.

Prosedur Operasi tatacara Penerimaan pendaftaran perkara dengan

Pembayaran Cuma- Cuma (Prodeo).

Prosedur operasi tentang tatacara Pengarsipan berkas perkara.

Prosedur tatacara melakukan Publikasi putusan.

Prosedur Operasi tatacara penerimaan Pendaftaran permohonan Banding.

Prosedur Operasi tatacara penerimaan Pendaftaran perkara Kasasi.

Prosedur Operasi tatacara Pendaftaran perkara Peninjauan Kembali.

Prosedur Operasi tatacara Pelayanan Pengaduan Masyarakat/Publik.

Sesuai dengan Permenpan – Reformasi Birokrasi No. 35 Tahun

2012 TentangPedoman Penyusunan

StandarOperasionalProsedurAdministrasiPemerintahan(SOPAP). (19Juni

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I57

2012)yang dipertegasdenganPeraturanSekretarisMahkamah Agung

RINo.002Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional

Prosedur Administrasi Pemerintahan, maka dalam rangka memberikan

pelayanan prima kepada para pencari keadilan, di Pengadilan Agama

Nganjukdalam melaksanakan tugasnya berpedoman pada Standar

Operasional Prosedur (SOP) yang telah disusun yang terdiri dari SOP

Kepaniteraan dan SOPkesekretariatan Pegadilan Agama Nganjuk yang

dilaksanakan pada tahun 2016, adalah sebagai berikut :

1. SOP Kepaniteraan :

Standar Operasional Prosedur (SOP) lingkup kepaniteraan

terdapat 31 (tiga puluh satu) SOP yang terdiri dari :

NO NOMOR SOP NAMA SOP JUMLAHHAL.

1 2 3 4

1 W13-A22/02/KP.01/I/2017SOP Penerimaan danPendistribusian BerkasPerkara

1 lembar

2 W13-A22/03/KP.01/I/2017SOP Pencatatan danRegistrasi Perkara

1 lembar

3 W13-A22/04/KP.01/I/2017SOP PelayananPenerimaan PerkaraProdeo (DIPA)

1 lembar

4 W13-A22/05/KP.01/I/2017SOP Pemanggilan ParaPihak

1 lembar

5 W13-A22/06/KP.01/I/2017SOP Pemanggilan ParaPihak melalui MediaMassa

1 lembar

6 W13-A22/07/KP.01/I/2017SOP Pemanggilan ParaPihak melalui Delegasi

1 lembar

7 W13-A22/08/KP.01/I/2017SOP Tata Persidangandan Pemeriksaan Perkara

1 lembar

8 W13-A22/09/KP.01/I/2017 SOP Mediasi 1 lembar

9 W13-A22/10/KP.01/I/2017SOP PenyelesaianPerkara oleh MajelisHakim

1 lembar

10 W13-A22/11/KP.01/I/2017SOP PenyelesaianPutusan danPemberitahuan Isi

1 lembar

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I58

Putusan

11 W13-A22/12/KP.01/I/2017SOP PenyampaianSalinan Putusan

1 lembar

12 W13-A22/13/KP.01/I/2017SOP Minutasi danPemberkasan Perkara

1 lembar

13 W13-A22/14/KP.01/I/2017

SOP PengambilanSalinan Putusan,Penetapan dan/atau AktaCerai

2 lembar

14 W13-A22/15/KP.01/I/2017SOP Pengembalian SisaPanjar Biaya Perkara

1 lembar

15 W13-A22/16/KP.01/I/2017 SOP Eksekusi Lelang 4 lembar

16 W13-A22/17/KP.01/I/2017 SOP Eksekusi Riil 3 lembar

17 W13-A22/18/KP.01/I/2017 SOP Sita Jaminan 2 lembar

18 W13-A22/19/KP.01/I/2017 SOP Layanan Informasi 1 lembar

19 W13-A22/20/KP.01/I/2017SOP PelayananLegalisasi

1 lembar

20 W13-A22/21/KP.01/I/2017SOP Penerimaan danPermohonan Banding

2 lembar

21 W13-A22/22/KP.01/I/2017SOP Penerimaan danPermohonan Kasasi

3 lembar

22 W13-A22/23/KP.01/I/2017SOP Penerimaan danPermohonan PK

3 lembar

23 W13-A22/24/KP.01/I/2017 SOP Publikasi Putusan 1 lembar

24 W13-A22/25/KP.01/I/2017SOP Pengarsipan BerkasPerkara

1 lembar

25 W13-A22/26/KP.01/I/2017 SOP SIADPA Plus 3 lembar

26 W13-A22/27/KP.01/I/2017SOP Keuangan BiayaProses Pada PengadilanTingkat Pertama

2 lembar

27 W13-A22/28/KP.01/I/2017

SOP Keuangan BiayaEksekusi PadaPengadilan TingkatPertama

2 lembar

28 W13-A22/29/KP.01/I/2017

SOP KeuanganKonsinyasi PadaPengadilan TingkatPertama

2 lembar

29 W13-A22/30/KP.01/I/2017SOP Keuangan Perkara,Keuangan Eksekusi,Keuangan Konsinyasi

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I59

dan Keuangan BiayaProses Pada AplikasiKomdanas

30 W13-A22/31/KP.01/I/2017

SOP Keuangan PerkaraBelum Selesai (Aktif)Pada Pengadilan TingkatPertama

2 lembar

31 W13-A22/32/KP.01/I/2017SOP Keuangan UpayaHukum (Banding, Kasasidan Peninjauan Kembali

2 lembar

32 W13-A22/91/KP.01/I/2017SOP PengaduanMasyarakat

1 lembar

Tabel 2. 1 SOP Kepaniteraan Pengadilan Agama Nganjuk

2. SOP Kesekretariatan :

Standar Operasional Prosedur (SOP) lingkup kesekretariatan

terdapat 27 (dua puluh tujuh) SOP yang terdiri dari :

NO NOMOR SOP NAMA SOP JUMLAHHAL.

1 2 3 4

1 W13-A22/33/KP.01/I/2017SOP Absensi danPelaporan

2 lembar

2 W13-A22/34/KP.01/I/2017SOP Penyusunan DUKdan Bezetting Formasi

1 lembar

3 W13-A22/35/KP.01/I/2017SOP KGB danImpassing

2 lembar

4 W13-A22/36/KP.01/I/2017 SOP Kenaikan Pangkat 1 lembar

5 W13-A22/37/KP.01/I/2017SOP Penyusunan UraianTugas

1 lembar

6 W13-A22/38/KP.01/I/2017SOP Permohonan KartuPegawai

1 lembar

7 W13-A22/39/KP.01/I/2017SOP Validasi DataSimpeg

1 lembar

8 W13-A22/40/KP.01/I/2017 SOP Mutasi 5 lembar

9 W13-A22/41/KP.01/I/2017SOP SPMT, SPMJ, danSurat Pernyataan

2 lembar

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I60

Pelantikan

10 W13-A22/42/KP.01/I/2017 SOP Cuti Pegawai 1 lembar

11 W13-A22/43/KP.01/I/2017 SOP Ijin Belajar 1 lembar

12 W13-A22/44/KP.01/I/2017 SOP Ujian Dinas 1 lembar

13 W13-A22/45/KP.01/I/2017SOP Pensiun DanTaspen

2 lembar

14 W13-A22/46/KP.01/I/2017 SOP Tata Laksana 2 lembar

15 W13-A22/47/KP.01/I/2017SOP AdministrasiUmum

3 lembar

16 W13-A22/48/KP.01/I/2017 SOP Pelaporan PNBP 1 lembar

17 W13-A22/49/KP.01/I/2017SOP Pelaporan SAKPAke Koordinator Wilayah

1 lembar

18 W13-A22/50/KP.01/I/2017 SOP Pelaporan SAKPA 2 lembar

19 W13-A22/51/KP.01/I/2017 SOP Pembayaran Gaji 3 lembar

20 W13-A22/52/KP.01/I/2017SOP Pembayaran LSBendahara

2 lembar

21 W13-A22/53/KP.01/I/2017SOP PembayaranMelalui GUP

2 lembar

22 W13-A22/54/KP.01/I/2017SOP PembukaanBendahara Penerimaan

1 lembar

23 W13-A22/55/KP.01/I/2017SOP PembukaanBendahara Pengeluaran

1 lembar

24 W13-A22/56/KP.01/I/2017SOP Penyusunan LRAManual Satker

1 lembar

25 W13-A22/57/KP.01/I/2017SOP PersiapanPelaksanaan Anggaran

1 lembar

26 W13-A22/58/KP.01/I/2017SOP RekonsiliasiInternal

1 lembar

27 W13-A22/59/KP.01/I/2017 SOP Rekonsiliasi KPPN 1 lembar

28 W13-A22/60/KP.01/I/2017SOP Perencanaan DaftarIsian PelaksanaanAnggaran (DIPA)

1 lembar

29 W13-A22/61/KP.01/I/2017SOP Pengajuan RevisiPOK (DIPA)

1 lembar

30 W13-A22/62/KP.01/I/2017 SOP Perawatan SIPP 1 lembar

31 W13-A22/63/KP.01/I/2017SOP Peliputan danPenginputan Website

1 lembar

32 W13-A22/64/KP.01/I/2017SOP PengelolaanWebsite

2 lembar

33 W13-A22/65/KP.01/I/2017 SOP Perawatan dan 1 lembar

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I61

Mengatasi PermasalahanJaringan

34 W13-A22/66/KP.01/I/2017SOP PenghimpunanLaporan

1 lembar

35 W13-A22/67/KP.01/I/2017 SOP Keprotokoleran 1 lembar

36 W13-A22/68/KP.01/I/2017SOP Penilaian danHukum

1 lembar

Tabel 2.2 SOP Kesekretariatan Pengadilan Agama Nganjuk

SOP ini akan direvisi setiap awal tahun kegiatan dan atau awal

tahun anggaran sesuai dengan kesediaan dana, sarana, dan prasarana

serta sumber daya aparatur Pengadilan Agama Nganjuk.Adapun

penyusunan SOP dimaksud telah disosialisasikan oleh Mahkamah Agung

dan Pengadilan Tinggi Agama Surabaya kepada seluruh pegawai di

lingkungan peradilan dan atas ketentuan tersebut seluruh pegawai

Pengadilan Agama Nganjuk telah menyusun Standar Operasional

Prosedur (terlampir).

C. KINERJA/SASARANKERJAPEGAWAI (SKP)

Dalam hal peningkatan dan

pengembangan kinerja

pegawai, diperlukannya suatu

standarisasi kinerja sebagai

pedoman yang dapat dijadikan

tolak ukur bagi pegawai untuk

mencapai kinerja secara

maksimal dengan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Maka dari itu, SKP (Sasaran Kerja Pegawai) adalah Sasaran Kerja Pegawai

yang ada dalam salah satu unsur didalam Penilaian Prestasi Kerja PNS yang

diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2011, Peraturan Badan

Kepegawaian Negara No. 1 Tanun 2013 dan dipertegas Peraturan Sekretaris

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I62

Mahkamah Agung RI No. 06 Tahun 2013, sangatlah diperlukan untuk

menentukan Penilaian Kinerja yang dalam hal dini dilakukan oleh atasan

maupun bawahan.

Adapun terdapat berbagai pokok permasalahan dan pengertian yang

mendasar dari berbagai aspek yang perlu di ketahui dalam hal

penyelenggaraan SKP (Sasaran Kinerj Pegawai) diantaranya yaitu :

1. Cara menentukan target kuantitas dalam pekerjaan yang tidak bisa

diprediksi atau output dari orang lain yaitu dengan cara

mempertimbangkan jumlah output yang masuk pada tahun-tahun

sebelumnya.

2. Cara menilai aspek kualitas dalam suatu pekerjaan/kegiatan adalah

dengan mengacu pada parameter yang ada pada Peraturan Kepala BKN

Nomor 1 Tahun 2013.

3. Yang dapat memasukkan aspek biaya adalah PNS yang secara langsung

mempertanggung jawabkan biaya kegiatan tersebut dalam hal ini PPK

(Pejabat Pembuat Komitmmen).

4. Untuk menyusun SKP jabatan fungsional umum adalah disesuaikan

dengan nama jabatan yang bersangkutan dan uraian kegiatannya yang

akan dilakukan selama 1 (satu) tahun dengan mengacu pada SKP atasan

langsungnya.

5. Untuk menyusun SKP jabatan fungsional tertentu adalah dengan

mengacu pada lampiran kegiatan yang ada pada Peraturan Menteri

Pendayagunaan Aparatur Negara dan RB yang mengatur tentang

jabatan tersebut dan Angka Kreditnya (AK) sesuai dengan jenjang

jabatan masing-masing.

6. Perbedaan antara DP3 dan SKP adalah kalau DP3 yang dinilai lebih

pada prilaku kerja PNS yang bersangkutan.sedangkan kalau SKP lebih

pada capaian kinerja PNS yang bersangkutan dalam setiap targetnya.

7. Kaitannya antara Rencana Kerja Tahunan (RKT) dengan kegiatan tugas

jabatan adalah RKT sebagai acuan untuk menyusun kegiatan tugas

jabatan masing-masing PNS.

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I63

8. Dalam menyelesaikan tugas/pekerjaan ada perbedaan tingkat kesulitan

pekerjaan antara atasan dengan bawahan sesuai dengan karakteristik

pekerjaan masing-masing.

9. Apabila terjadi kesamaan jenis pekerjaan antara PNS yang satu dengan

yang lainnya maka dapat dibagi perwilayah atau perinstansi.

10. Kegiatan tugas tambahan yang dilakukan selama 1 ( satu ) tahun bisa

dituangkan kedalam formulir keterangan melaksanakan tugas tambahan

yang ada pada Peraturan BKN Nomor 1 Tahun 2013, sedangkan

nilainya langsung dituangkan dalam penyusunan SKP pada akhir tahun

dalam kolom nilai tugas tambahan.

Berdasarkan peraturan di atas, seluruh pegawai Pengadilan Agama

Nganjuk telah menyusun Sasaran Kerja Pegawai yang disusun pada bulan

Januari 2016 dalam kurun waktu 12 (dua belas) bulan, sampai dengan bulan

Desember 2016. Berikut jumlah SKP Pegawai Pengadilan Agama Nganjuk

periode 2 Januari 2016 sampai dengan 31 Desember 2016 :

EselonII

PadaPengadilanAgamaNganjukSasaranKerjaPegawai(SKP)Esel

onII tidakada, namunyangdisetarakandenganeselonIIyaitu

KetuadanWakil Ketua.

Eselon III

Sasaran kerja pegawai Eselon III pada Pengadilan Agama

Nganjuk yang terdiri dari 2 (dua) orang yaitu Panitera dan Sekretaris.

Eselon IV

Sasaran kerja pegawai Eselon IV pada Pengadilan Agama

Nganjuk yang terdiri dari 2 (dua) orang yaitu Kepalasub Kepegawaian

dan Organisasi Tata Laksana dan Kepalasub Perencanaan, Teknologi

Informasi dan Pelaporan.

Fungsional

Sasaran kerja pegawai fungsional pada Pengadilan Agama

Nganjuk yang terdiri dari 3 (tiga) orang yaitu Wakil Penitera, Panitera

Muda Gugatan dan Panitera Muda Permohonan.

Panitera Pengganti

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I64

Sasaran kerja pegawai Panitera Pengganti pada Pengadilan

Agama Nganjuk yang terdiri dari 1 (satu) orang yaitu Penitera

Pengganti.

Jurusita Pengganti

Sasaran kerja pegawai Jurusita Pengganti pada Pengadilan

Agama Nganjuk yang terdiri dari 3 (tiga) orang.

Staff

Sasaran kerja pegawai Staff pada Pengadilan Agama Nganjuk

yang terdiri dari 1 (satu) orang.

Adapun penyusunan Sasaran Kinerja Pegawai dimaksud telah

disosialisasikan oleh Mahkamah Agung dan Pengadilan Tinggi Agama

Surabaya kepada seluruh pegawai di lingkungan peradilan dan atas ketentuan

tersebut seluruh pegawai Pengadilan Agama Nganjuk telah menyusun

Sasaran Kinerja Pegawai (terlampir).

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I63

A. SUMBER DAYA MANUSIA

1. Profil Sumber Daya Manusia

Masih tingginya tingkat keluhan yang disampaikan oleh

masyarakat pengguna jasa terhadap birokrasi menunjukkan bahwa pada

satu sisi kualitas produk layanan birokrasi masih dirasakan tidak dapat

memenuhi harapan masyarakat pengguna jasa. Pada sisi lain, telah

semakin tumbuh kesadaran masyarakat pengguna jasa untuk menuntut

hak-haknya sebagai konsumen untuk memperoleh pelayanan dengan

kualitas terbaik

Kondisi saat ini menunjukkan bahwa SDM (Sumber Daya

Manusia) aparatur yang ada masih sangat jauh dari apa yang

diharapkan. Potret SDM aparatur saat ini yang menunjukkan

profesionalis merendah, banyaknya praktek KKN (Korupsi Kolusi

Nepotisme) yang melibatkan aparatur, tingkat gaji yang tidak memadai,

pelayanan kepada masyarakat yang berbelit-belit, hidup dalam pola

patron lien, kurang kreatif dan inovatif, bekerja berdasarkan juklak dan

juknis serta mungkin masih banyak potret negative lainnya yang intinya

menunjukkan bahwa aparatur di Indonesia masih lemah. Gambaran

tersebut memberikan dorongan bagi kita untuk melakukan perubahan

pada SDM aparatur Indonesia (Sering disebut Reformasi Birokrasi)

khususnya aparatur peradilan.

Sejalan dengan arahan reformasi birokrasi, Pengadilan Agama

Nganjuk telah mengembangkan dan mengimplementasikan system

manajemen SDM berbasis kompetensi. Pengembangan system

manajemen SDM berbasis kompetensi dilakukan sebagai berikut :

BAB IIIPEMBINAAN DAN

PENGELOLAAN

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I64

a. Pelantikan dan pengembangan berbasis kompetensi. Pengembangan

yang dimaksud disini termasuk rotasi, mutasi dan promosi.

b. Penilaian kinerja berbasis kompetensi.

c. Remunerasi berbasis kompetensi.

d. Pola karir berbasis kompetensi.

Dan sebagai perkembangan dari suatu manajemen

penyelenggaraan Negara dalam upaya mewujudkan pelayanan prima

dan berkualitas, paradigma pelayanan publik berkembang dengan fokus

pengelolaan yang berorientasi pada kepuasan pelanggan (Customer-

driven Goverment) yang dicirikan dengan lebih menfokuskan diri pada

fungsi pengaturan, pemberdayaan masyarakat serta menerapkan system

kompetisi dan pencapaian target yang didasarkan pada visi, misi, tujuan

dan sasaran. Pada prinsipnya didalam diri setiap aparatur peradilan

harus melekat peran, tugas dan tanggungjawab yang dilandasi oleh

nilai, kode etik dan moral.

Sumber Daya Manusia (SDM) pada Pengadilan Agama Nganjuk

terdiri dari 2 (Dua) kelompok yaitu Yudisial dan Non Yudisial :

I. SDM Teknis Yudisial

Sumber daya manusia teknis yustisial di Pengadilan Agama

Nganjuk terdiri dari:

a. 5 Orang hakim dengan uraian sebagai berikut:

1 Orang Ketua, Yaitu :

Drs. H.Syaiful Heja., M. H. (A) / Hakim Madya Utama

4 Orang Hakim, Yaitu :

Mohamad Thoha, S.Ag (C1) / Hakim Madya Utama

Drs. Muh. Mahfudz (C2) / Hakim Madya Utama

Drs. Moh. Muchsin.M.SY (C3) / Hakim Madya Utama

b. 6 Orang Panitera/Panitera Pengganti dengan uraian sebagai

berikut:

1 Orang Panitera, Yaitu :

Heri Eka Siswanta, S. H.,M. H. (D) / Panitera

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I65

1 Orang Wakil Panitera, Yaitu :

Drs. H. Muh. Munib, M. H. (D1) / Wakil Panitera

2 Orang Panitera Muda, Yaitu :

Amir Hamzah, S. H (D2) / Panitera Muda Gugatan

Muh. Nafi', S. H., M.H. I. (D3) / Panitera Muda Permohonan

2 Orang Panitera Pengganti, Yaitu :

Setyo Hayuningsih, S. H. (D4) / Panitera Pengganti

Nurul Kumtianawati, S. H. (D5) / Panitera Pengganti

c. 5 Orang Jurusita Pengganti dengan uraian sebagai berikut:

1 Orang merangkap bendahara pengeluaran, Yaitu :

Nur Kerisna Wachidah / Jurusita Pengganti

4 Orang Jurusita Pengganti

Irwan Abd Rahman, S. H., M. H. I / Jurusita Pengganti

Sunarto, S. H. / Jurusita Pengganti

M. Yanuar Arifin / Jurusita Pengganti

Mukarom / Jurusita Pengganti

II. SDM Teknis Non Yudisial

SumberdayamanusianonteknisyudisialpadaPengadilanAgama

Nganjukterdiri dari:

1 Orang Sekretaris, Yaitu :

Nafis Machfiiyah, S. Ag., M. H.

1 Orang Kepala Sub Bagian IT dan Pelaporan, Yaitu :

Ermas Firdaus, S. T.

0 Orang Kepala Sub Bagian Keuangan dan Umum, Yaitu :

(Kosong),

1 Orang Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan Ortala, Yaitu :

Fuad, S. H. I.

1 Orang Staf Keuangan, Yaitu :

Irwan Abd. Rahman, S. T., M. H.

1 Orang Staf Kepegawaian, Yaitu :

Muh. Rosyid Ridho, S. E.

1 Orang Staf Umum, Yaitu :

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I66

Ngakifun Nuha, S. Kom.

AdapunSumberdayamanusiadaritenagahonorerpadaPengadi

lanAgama Nganjuk 15 Orang tenaga Honorer dengan uraian tugas

sebagai berikut:

Dhimas Andri H, S.Kom., Sebagai IT & Meja informasi.

Bima Fristianto, S. H., M. H., Sebagai Pendaftaran.

Muh. Rosyid Ridho, S. E., Sebagai Operatorr SIMAK, SIMAN,

RKBMN dan SIMPEG.

Arif Widodo, S.Ip., Sebagai Mencetak Akta Cerai.

Haris Al Ma’ali, Sebagai Driver.

Ngakifun Nuha, S. Kom, Sebagai Informasi Teknologi dan Meja

Informasi.

Ericha Fristianti, Sebagai Register Perkara.

M. Arif Chomarudin, Sebagai Register Perkara.

M. Yusak Peri Perdiyan, S. Kom, Sebagai Petugas Meja 1.

Asnai’im, Sebagai Petugas Kebersihan.

Slamet, Sebagai Petugas Kebersihan.

Pudjianto, Sebagai Security.

Eka Hervianto, Sebagai Security.

Wheny Suryadi, Sebagai Security.

Purwanto, Sebagai Security.

2. Kebutuhan Sumber Daya Manusia

Berdasarkan Buku I Tahun 2007 untuk Peradilan Tingkat

Pertama bahwa untuk hakim kelas I.B idealnya adalah 15 orang

sedangkan di Pengadilan Agama Nganjuk Cuma 5 orang, kemudian

untuk di Kepaniteraan menurut Buku I adalah sejumlah 45 orang, tetapi

di Pengadilan Agama Nganjuk hanya sejumlah 8 orang, dan itupun ada

kekosongan di Jabatan Panitera Muda Permohonan. Di Kesekrtariatan

menurut Buku I idealnya harus ada 13 orang akan tetapi di Pengadilan

Agama Nganjuk Cuma ada 6 orang dan itupun ada kekosongan di

Kasub. Umum dan Keuangan.

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I67

Berdasarkan profil Sumber Daya Menusia yang ada di

Pengadilan Agama Nganjuk maka sangatlah jauh dari ideal, oleh karena

itu maka Pengadilan Agama Nganjuk untuk mencapai jumlah Pegawai

yang ideal dibutuhkan :

1. Penambahan hakim 10 Orang.

2. Pengisian Jabatan Panitera Muda Permohonan 1 Orang.

3. Penambahan Panitera Pengganti 18 Orang.

4. Penambahan Juru Sita Pengganti 10 Orang.

5. Penambahan Staff Kepaniteraan 6 Orang.

6. Pengisian Jabatan Kasub. Umum dan Keuangan 1 Orang.

7. Pengisian Bendahara Penerimaan 1 Orang.

8. Penambahan Staff Kesekretariatan 6 Orang.

3. Mutasi Dan Promosi

Mutasi dan promosi pada Pengadilan Agama Nganjuk sebagai

berikut :

1. Mutasi Kenaikan Pangkat

Selama tahun 2016 ini terdapat 1 (satu) orang pegawai yang

diusulkan kenaikan pangkatnya yang telah turun SK-nya, telah turun

berikut adalah data pengusulan kenaikan pangkat, Yaitu :

Amir Hamzah, S. H., Golongan III/c, Masa Kerja 19 Tahun 01

Bulan, Surat Keputusan Dirjen BADILAG No.

1519/DJA/KP.04.1/SK/5/2016, Tanggal 09 Mei 2016.

2. Mutasi Masuk

Untuk mutasi masuk tahun 2016 pada

PengadilanAgamaNganjuk sebanyak 5(lima) orang, Yaitu :

Drs. H. Syaiful Heja, M. H., Dari Ketua Pengadilan Agama

Sampang ke Ketua Pengadilan Agama Nganjuk, Surat

Keputusan BADILAG No. 2168/DJA/KP.04.6/SK/8/2016,

Tanggal 22 Agustus 2016.

Mohammad Thoha, S. Ag, Dari Hakim Pengadilan Agama

Trenggalek ke Hakim Pengadilan Agama Nganjuk, Surat

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I68

Keputusan BADILAG No. 3496/DJA/KP.04.6/SK/12/2016,

Tanggal 28 Agustus 2016.

Drs. H. Muchsin, M. Sy, Dari Hakim Pengadilan Agama Kediri

Kota ke Hakim Pengadilan Agama Nganjuk, Surat Keputusan

BADILAG No. 2584/DJA/KP.04.6/SK/8/2016, Tanggal 22

Agustus 2016.

Muh. Nafi', S. H., M.H. I., Dari Panitera Muda Permohonan

Pengadilan Agama Ternggalek ke Panitera Muda Permohonan

Pengadilan Agama Nganjuk, Surat Keputusan BADILAG No.

3202/DJA/KP.04.6/SK/12/2016, Tanggal 18 Desember 2016.

Nurul Kumtianawati, S. H., Dari Staff Pengadilan Agama

Jombang ke Panitera Pengganti Pengadilan Agama Nganjuk,

Surat Keputusan BADILAG No. 1721/DJA/KP.04.6/SK/6/2016,

Tanggal 23 Juni 2016.

3. Promosi

Untuk promosi keluar tahun 2016 pada

PengadilanAgamaNganjuk sebanyak 7 (tujuh) orang, Yaitu:

Drs. H. Adnan Qohar, Dari Ketua Pengadilan Agama Nganjuk

ke Hakim Pengadilan Agama Lamongan, Surat Keputusan

BADILAG No. 0417/DJA/KP.04.6/SK/2/2016, Tanggal

15Februari 2016.

Drs. H. Moh. Mujib, Dari Ketua Pengadilan Agama Nganjuk ke

Wakil Ketua Pengadilan Agama Surabaya, Surat Keputusan

BADILAG No. 2167/DJA/KP.04.6/SK/8/2016, Tanggal 22

Agustus 2016.

Drs. H. Saefudin, S. H, Dari Hakim Pengadilan Agama Nganjuk

ke Hakim Pengadilan Agama Kajen, Surat Keputusan

BADILAG No. 0688/DJA/KP.04.6/SK/2/2016, Tanggal 15

Februari 2016.

Drs. H. Isnandar, M. H., Dari Hakim Pengadilan Agama

Nganjuk ke Hakim Pengadilan Agama Kraksaan, Surat

Keputusan BADILAG No. 0618/DJA/KP.04.6/SK/2/2016,

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I69

Tanggal 15 Februari 2016.

Drs. H. Sunaryo,. M. H., Dari Hakim Pengadilan Agama

Nganjuk ke Hakim Pengadilan Agama Temanggung, Surat

Keputusan BADILAG No. 2637/DJA/KP.04.6/SK/8/2016,

Tanggal 22 Agustus 2016.

Drs. H. Bashori., Dari Hakim Pengadilan Agama Nganjuk ke

Hakim Pengadilan Agama Mojokerto, Surat Keputusan

BADILAG No. 2638/DJA/KP.04.6/SK/8/2016, Tanggal 22

Agustus 2016.

Hartono. S. H., Dari Panitera Penggati Pengadilan Agama

Nganjuk ke Panitera Pengganti Pengadilan Agama Kediri Kota,

Surat Keputusan BADILAG No. 3072/DJA/KP.04.6/SK/9/2016,

Tanggal 22 September 2016.

Moh. Lutfi, S. H., M. H. I., Dari Panitera Muda Permohonan

Pengadilan Agama Nganjuk ke Panitera Pengganti Pengadilan

Agama Tulungagung, Surat Keputusan BADILAG No.

2744/DJA/KP.04.6/SK/8/2016, Tanggal 22 Agustus 2016.

4. Kenaikan Gaji Berkala

Untuk Kenaikan Gaji Berkala tahun 2016 pada

PengadilanAgamaNganjuk sebanyak 11 (Sebelas) orang, Yaitu :

Drs. H. Syaiful Heja, M. H., Golongan IV/c, Surat Keputusan Ketua

Pengadilan Agama Sampang No. W13-A31/194/KP.04.2/I/2016,

Tanggal 1 Maret 2016, Dengan Gaji Lama Rp. 4.295.100,- menjadi

Rp. 4.430.400,-.

Drs. H. Muh. Mahfudz, Golongan IV/b, Surat Keputusan Ketua

Pengadilan Agama Nganjuk No. W13-A22/287/KP.04.2/I/2016,

Tanggal 1 Maret 2016, Dengan Gaji Lama Rp. 3.518.600,- menjadi

Rp. 4.250.600,-.

Murtadji, B. A., Golongan III/c, Surat Keputusan Ketua Pengadilan

Agama Nganjuk No. W13-A22/289/KP.04.2/I/2016, Tanggal 1 April

2016, Dengan Gaji Lama Rp. 3.340.800,- menjadi Rp. 3.872.000,-.

Nur Kerisna Wachidah., Golongan II/c, Surat Keputusan Ketua

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I70

Pengadilan Agama Nganjuk No. W13-A22/1950/KP.04.2/VII/2016,

Tanggal 1 September 2016, Dengan Gaji Lama Rp. 2.878.700,-

menjadi Rp. 3.280.700,-.

Nurul Kumtianawati, S. H., Golongan III/a, Surat Keputusan Ketua

Pengadilan Agama Jombang No. W13-A13/1251/KP.04.2/III/2016,

Tanggal 1 April 2016, Dengan Gaji Lama Rp. 2.456.700,- menjadi

Rp. 2.354.000,-.

Muh. Yanuar Arifin., Golongan II/a, Surat Keputusan Ketua

Pengadilan Agama Nganjuk No. W13-A22/3033/KP.04.2/X/2016,

Tanggal 1 Desember 2016, Dengan Gaji Lama Rp. 2.365.200,-

menjadi Rp. 2.586.100,-.

Saiful Anam, S. H., Golongan III/b, Surat Keputusan Ketua

Pengadilan Agama Nganjuk No. W13-A22/288/KP.04.2/I/2016,

Tanggal 1 Maret 2016, Dengan Gaji Lama Rp. 2.920.500,- menjadi

Rp. 3.384.900,-.

5. Pensiun

Selama tahun 2016 ini terdapat 1 orang pegawai yang purna tugas

dan yang telah turun SK-nya, Yaitu :

Murtadji, B. A., Golongan III/c, Masa Kerja 23 Tahun 11 Bulan,

Surat Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara No.

000165/KEP/AV/13001/16, Tanggal 29 Juli 2016.

B. KEADAAN PERKARA

1. Penerimaan dan Penyelesaian Perkara

Sebagai salah satu pelaksana kekuasaan kehakiman, Pengadilan

Agama Nganjuk mempunyai tugas pokok dan fungsi memeriksa,

memutus dan menyelesaikan perkara di tingkat pertama antara orang-

orang yang beragama Islam di bidang perkawinan, waris, wasiat, hibah,

wakaf, zakat, infaq, shadaqah dan ekonomi syari’ahsebagaimana

diamanatkan dalam pasal 49 Undang-undang Nomor 50 Tahun 2009

Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989

Tentang Peradilan Agama.

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I71

Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi tersebut, dengan

memperhatikan kekuatan sumber daya manusia yang ada, Pengadilan

Agama Nganjuk membentuk majelis hakim untuk menyidangkan perkara

yang ada dengan Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Nganjuk

Nomor : W13-A22/359/HK.05/I/2016 tanggal 29 Januari 2016 dan

terakhir dengan SK W13-A22/3248/HK.00.8/XI/2016 tanggal 08

Nopember 2016 sebagai berikut :

Majelis A, terdiri dari :

Ketua Majelis : Drs. H. Syaiful Heja,M.H.

Hakim Anggota : Moh. Thoha, S.Ag

Hakim Anggota : Drs. Moh. Muchsin.

Panitera Pengganti : Drs. H. Moh. Munib, M.HI

Tabel 3.1 Susunan Majelis A

Majelis C1, terdiri dari :

Ketua Majelis : Moh. Thoha, S.Ag

Hakim Anggota : Drs. Moh. Muchsin

Hakim Anggota : Haitami, S.H, M.H.

Panitera Pengganti : Setyo Hayuningsih, S.H

Tabel 3.2 Susunan Majelis C1

Majelis C2, terdiri dari :

Ketua Majelis : Drs. H. Muh. Mahfudz

Hakim Anggota : Moh. Thoha, S.Ag

Hakim Anggota : Haitami, S.H, M.H.

Panitera Pengganti : Muhammad Nafi', S.H, M.HI.

Tabel 3.3 Susunan Majelis C2

Majelis C3, terdiri dari :

Ketua Majelis : Drs. Moh. Muchsin

Hakim Anggota : Drs. H. Muh. Mahfudz

Hakim Anggota : Haitami, S.H, M.H.

Panitera Pengganti : Amir Hamzah, S.H.

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I72

Tabel 3. 4 Susunan Majelis C3

Majelis C4, terdiri dari :

Ketua Majelis : Haitami, S.H, M.H.

Hakim Anggota : Drs. H. Muh. Mahfudz

Hakim Anggota : Drs. Moh. Muchsin

Panitera Pengganti : 1. Heri Eka Siswanta, S.H.,M.H

2. Nurul Kumtianawati, S.H.

Tabel 3. 5 Susunan Majelis C4

Dari perkara yang diterima sepanjang tahun 2016 sebanyak 2443

perkara dan sisa perkara tahun 2015 sebanyak 438 perkara sehingga

sejumlah 2881 perkara, Pengadilan Agama Nganjuk telah dapat

menyelesaikan 2399 perkara dan sampai akhir tahun 2016 ini perkara

yang tersisa sebanyak 482 perkara atau sekitar 16,73 %.

a) Keadaan perkara diterima dan diputus tahun 2016 :

No.Bulan

KEADAAN PERKARA SELAMA 2016PenangananPerkara%

Sisabulanlalu

Diterima2016 Jumlah Diputus Sisa

1. Januari 438 262 700 218 482 31,14%2. Pebruari 482 218 700 220 480 31,42%3. Maret 480 224 704 246 458 34,94%4. April 458 162 620 185 435 29,8%5. Mei 435 193 628 182 446 28,98%6. Juni 446 120 566 210 356 37,10%7. Juli 356 213 569 115 454 20,21%8. Agustus 454 255 709 190 519 26,79%9. September 519 220 739 218 521 41,84%10. Oktober 521 227 748 217 531 29,01%11. Nopember 531 253 784 209 575 26,65%12. Desember 575 96 671 189 482 28,16%

Jumlah 2443 2399 482 83,27%Tabel 3. 6 Keadaan Perkara Diterima dan Diputus Tahun 2016

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I73

b) Rekapitulasi Perkara diputus pada Pengadilan Tingkat Pertama :

No. SATKERPERKARA PERDATA JUMLAH

HAKIMKET.

Masuk Putus Sisa1 Pengadilan Agama

Nganjuk2443 2399 482 4

Tabel 3. 7 Rekapitulasi Perkara Diputus Tahun 2016

c) Rekapitulasi Perkara diminutasi pada Pengadilan Tingkat Pertama :

No. SATKERPERKARA PERDATA

JUMLAHPANITERA

KET.Masuk

MinutasiSelesai

MinutasiSisa

1 PengadilanAgama Nganjuk

2399 2399 0 5

Tabel 3.8 Rekapitulasi Perkara Minutasi Tahun

2016

2. Penyelesaian Statistis Perkara

Berikut adalah data statistik perkara yang terdapat di Pengadilan

Agama Nganjuk meliputi perkara yang diterima dan diputus selama

kurun waktu dari tahun 2014 - 2016.

a) Pola Penerimaan Perkara dari Tahun 2014 – 2016 yang terdapat di

Pengadilan Agama Nganjuk :

No Bulan 2014 2015 20161 Januari 322 294 2622 Pebruari 204 196 2183 Maret 206 203 2244 April 194 212 1625 Mei 213 178 1936 Juni 213 185 1207 Juli 111 126 2138 Agustus 283 271 2559 September 242 233 22010 Oktober 235 254 22711 Nopember 224 213 25312 Desember 146 157 96Jumlah 2392 2522 2443

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I74

Tabel 3.9 Tabel Penerimaan Perkara Tahun 2014 - 2016

b) Pola Penyelesaian Perkara Dari Tahun 2014 – 2016 yang terdapat di

Pengadilan Agama Nganjuk :

No Bulan 2014 2015 20161 Januari 264 263 2182 Pebruari 251 194 2203 Maret 231 267 2464 April 226 195 1855 Mei 161 188 1826 Juni 261 224 2107 Juli 233 155 1158 Agustus 186 165 1909 September 213 220 21810 Oktober 222 252 21711 Nopember 211 242 20912 Desember 219 240 189Jumlah 2327 2605 2399

Tabel 3.10 Tabel Penyelesaian Perkara Tahun 2014 - 2016

Dari perkara yang diterima, seperti tertulis dalam tabel diatas

yang selama kurun waktu 2014 – 2016 tersebut dapat dirinci secara jelas

menurut jenis perkaranya sebagaimana yang diuraikan pada tabel berikut

ini :

No. Jenis Perkara 2014 2015 20161. Ijin Poligami 4 4 42. Pencegahan Perkawinan 0 0 03. Penolakan Perkawinan 0 0 04. Pembatalan Perkawinan 1 3 15. Kelalaian Kewajiban Suami/ Istri 0 0 06. Cerai Talak 752 719 6327. Cerai Gugat 1685 1655 16468. Harta Bersama 0 2 129. Penguasaan Anak 0 1 210. Nafkah oleh Ibu 0 0 011. Hak-hak bekas isteri 0 0 012. Pengangkatan Anak 1 3 213. Pencabutan Kekuasaan Orangtua 0 0 014. Perwalian 3 4 515. Pencabutan Kekuasaan Wali 0 0 016. Penunjukan Orang Lain sebagai 0 0 0

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I75

wali17. Ganti Rugi Tehadap Wali 0 0 018. Asal Usul Anak 1 1 019. Penolakan Kawin Campur 0 0 020. Istbat Nikah 11 8 1521. Izin Kawin 0 0 022. Dispensasi Kawin 96 71 8823. Wali Adhol 16 20 1024. Ekonomi Syariah 0 0 025. Kewarisan 3 10 426. Wasiat 0 0 027. Hibah 0 0 028. Wakaf 0 0 029. Zakaf/Infaq/Sadaqah 0 0 030. P3HP/Penetapan Ahli Waris 1 7 1131. Lain-lain 8 14 11

Jumlah 2593 2522 2443Tabel 3.11 Tabel Jenis Penerimaan Perkara Tahun 2014 - 2016

Dari laporan perkara yang diterima pada tahun 2014-2016 untuk

rekapitulasi pelaporan mediasi dalam kurun waktu 3 (tiga) tahun terakhir

dapat diuraikan sebagaimana tabel berikut ini :

No Tahun

JmlPerkaraYg TdkBisaDimediasi

JumlahPerkaraYangDimediasi

Laporan PenyelesaianMediasi Masih

dalamProsesMediasi

SisaGagal Berhasil Tidak

Layak

1 2 3 4 5 6 7 8 91 2014 2186 305 298 7 0 0 02 2015 1954 315 304 11 0 0 03 2016 1895 323 248 32 26 17 0

JumlahTabel 3.12 Tabel Pelaporan Mediasi Tahun 2014 - 2016

Sedangkan pada perkara yang diputus ataupun diselesaikan dalam

kurun waktu 3 (tiga) tahun terakhir dapat dirinci menurut jenis

perkaranya sebagaimana tabel berikut ini :

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I76

No. Jenis Perkara 2014 2015 20161. DICABUT 126 118 1332. Ijin Poligami 4 4 13. Pencegahan Perkawinan 0 0 04. Penolakan Perkawinan 0 0 05. Pembatalan Perkawinan 0 1 16. Kelalaian Kewajiban Suami/ Istri 0 0 07. Cerai Talak 737 657 5848. Cerai Gugat 1610 1649 15039. Harta Bersama 1 3 410. Penguasaan Anak 1 1 011. Nafkah oleh Ibu 0 0 012. Hak-hak bekas isteri 0 0 013. Pengangkatan Anak 1 2 114. Pencabutan Kekuasaan Orangtua 0 0 015. Perwalian 2 4 416. Pencabutan Kekuasaan Wali 0 0 017. Penunjukan Orang Lain sebagai

wali0 0 0

18. Ganti Rugi Tehadap Wali 0 0 019. Asal Usul Anak 0 2 020. Penolakan Kawin Campur 0 0 021. Istbat Nikah 8 9 1522. Izin Kawin 0 0 023. Dispensasi Kawin 96 66 8424. Wali Adhol 16 18 925. Ekonomi Syariah 0 0 026. Kewarisan 0 3 227. Wasiat 0 0 028. Hibah 0 0 029. Wakaf 0 0 030. Zakaf/Infaq/Sadaqah 0 0 031. P3HP/Penetapan Ahli Waris 1 5 632. Lain-lain 7 10 1133. DITOLAK 8 6 434. TIDAK DITERIMA 18 5 535. GUGUR 27 29 1536. DICORET DARI REGISTER 16 13 17JUMLAH 2552 2487 2399

Tabel 3.13 Tabel Perkara Diputus Tahun 2014 - 2016

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I77

Dari perkara yang telah diputus ataupun diselesaikan di

Pengadilan Agama Nganjuk sepanjang tahun 2016 tersebut, faktor

penyebabnya di dominasi oleh faktor ekonomi, seperti yang diuraikan

dalam tabel dibawah ini :

No. Jenis Perkara 2014 2015 20161 Poligami Tidak Sehat 0 3 02 Krisis Akhlak 0 2 13 Cemburu 0 3 14 Kawin Paksa 18 14 65 Ekonomi 1305 1661 14976 Tidak Ada Tanggung

Jawab557 257 238

7 Kawin Dibawah Umur 1 0 08 Kekejaman Jasmani 19 1 09 Kekejaman Mental 2 2 010 Dihukum 0 0 011 Cacat Biologis 1 0 012 Politik 1 1 013 Gangguang Pihak ke- 3 88 62 3414 Tidak ada keharmonisan 309 267 27215 Lain-lain 0 3 0Jumlah 2301 2276 2049

Tabel 3.14 Tabel Penyebab Perceraian Tahun 2014 - 2016

3. Perkara Banding

Keadaan perkara yang dimohonkan banding pada Pengadilan

Agama Nganjuk dalam kurun waktu 3 (tiga) tahun terakhir ini sebanyak

25 perkara. Sedangkan selama tahun 2016 perkara banding yang diterima

sebanyak 9perkara dan telah diputus oleh PTA sebanyak 3 perkara dan

sampai akhir tahun ini tersisa 6 perkara atau 66,66% , berikut adalah

tabel perkara yang dimohonkan banding :

No Tahun

PERKARA YANG BANDING

Sisa (%)Diterima PA Diputus

PTALain-lain(cabut)

Sisabelum

DiputusPTA

1 2014 11 5 1 5 54,54%2 2015 5 3 0 2 60,00%3 2016 9 3 0 6 66,66%

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I78

Jumlah 25 11 1 13Tabel 3.15 Tabel Permohonan Banding Tahun 2016

4. Perkara Kasasi

Perkara yang dimohonkan kasasi pada Pengadilan Agama

Nganjuk pada tahun 2016 tidak seperti sebelumnya di tahun 2015

sebanyak 5 perkara dan di tahun 2016 menjadi 1 perkara dari jumlah

perkara kasasi tersebut belum diputus oleh Mahkamah Agung RI, berikut

adalah tabel keadaan perkara yang dimohonkan kasasi kurun waktu 3

tahun yakni dari tahun 2014-2016 :

No Tahun

PERKARA YANG KASASISisa(%)Diterima PA Diputus

MALain-lain(cabut)

Sisa belumDiputusMA

1 2014 2 1 0 1 50%2 2015 5 2 0 3 40%3 2016 1 0 0 1 100%Jumlah 8 3 0 5

Tabel 3.16 Tabel Perkara Kasasi Tahun 2016

5. Perkara Peninjauan Kembali

Untuk perkara yang diajukan peninjauan kembali pada

Pengadilan Agama Nganjuk selama tahun 2016 ini tidak ada penerimaan

perkara, berikut adalah tabel perkara yang mohon peninjauan kembali ke

Mahkamah Agung:

No Tahun

PERKARA PENINJAUAN KEMBALISisa(%)Diterima PA

DiputusMA

Lain-lain(cabut)

Sisa belumDiputusMA

1 2014 0 0 0 0 100%2 2015 0 0 0 0 100%3 2016 0 0 0 0 100%Jumlah

Tabel 3.17 Tabel Perkara Peninjauan Kembali Tahun 2016

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I79

6. Pelaksanaan Sita

Permohonan sita yang diajukan ke Pengadilan Agama Nganjuk

selama tahun 2016 ada 4 perkara dan telah dilaksanakan dengan baik dan

lancar tanpa hambatan apa-apa. Berikut tabel permohonan pelaksanaan

sita selama kurun waktu 3 tahun terakhir ini (dari tahun 2014 sampai

2016) :

No TahunPELAKSANAAN SITA Prosentase

pelaksanaanDiterima Telah

dilaksanakanBelumTerlaksana

Gagal/TidakTerlasana

Cabut

1 2014 0 0 0 0 0 0%2 2015 0 0 0 0 0 0%3 2016 4 4 0 0 0 100%Jumlah 4 4 0 0 0

Tabel 3.18 TabelPelaksanaan Sita Tahun 2016

7. Pelaksanaan Eksekusi

Permohonan eksekusi yang diajukan ke Pengadilan Agama

Nganjuk pada tahun 2016 tidak mengalami kenaikan dibanding pada

tahun 2014 dan 2015. Dan selama kurun waktu tahun 3 tahun terakhir

dari tahun 2014 sampai tahun 2016 ini pelaksanaan eksekusi di

Pengadilan Agama Nganjuk selalu berakhir dengan perdamaian dari

pihak-pihak. Berikut tabel keadaan pelaksanaan eksekusi:

No TahunPELAKSANAAN EKSEKUSI Prosentase

pelaksanaanDiterima Telah

dilaksanBelumDilaksanakan

Gagal/NE Cabut

1 2014 0 0 0 0 0 0%2 2015 0 0 0 0 0 0%3 2016 0 0 0 0 0 0%

Jumlah 0 0 0 0 0 0%Tabel 3.19 TabelPelaksanaan Eksekusi Tahun 2016

8. Pelaksanaan Sidang Keliling

Dalam tahun 2016 Pengadilan Agama Nganjuk tidak

melaksanakan sidang keliling karena tidak ada anggaran dari DIPA

Tahun Anggaran 2016.

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I80

9. Pembebasan Biaya Perkara (Prodeo)

Tahun 2016 Pengadilan Agama Nganjuk mendapatkan anggaran

dari DIPA tahun anggaran 2016 sebanyak Rp. 6.000.000,- (enam juta

rupiah) untuk pelaksanaan pembebasan biaya perkara (prodeo) dan

selama tahun 2016 telah melaksanakan sebanyak 6 (enam) perkara

prodeo.

10. Penerbitan Akta Cerai

Pada tahun 2016 Pengadilan Agama Nganjuk telah menerbitkan

Akta Cerai sebanyak 2049 lembar dengan cerai talak sebanyak 506

lembar dan cerai gugat sebanyak 1543 lembar terhitung penerbitan akta

cerai mulai bulan Januari - Desember 2016, yang dapat diuraikan

sebagaimana tabel berikut ini :

No Bulan Cerai Talak Cerai Gugat Jumlah1 Januari 79 160 2392 Pebruari 37 108 1453 Maret 25 197 2224 April 48 156 2045 Mei 42 93 1356 Juni 33 150 1837 Juli 25 100 1258 Agustus 49 93 1429 September 34 131 16510 Oktober 60 107 16711 Nopember 40 144 18412 Desember 34 104 138Jumlah 506 1543 2049

Tabel 3.20 TabelPenerbitan Akta Cerai Tahun 2016

11. Laporan Kegiatan Hakim

Pada tahun 2016 ini Pengadilan Agama Nganjuk telah

menerbitkan Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Nganjuk tentang

Penetapan Susunan Majelis Hakim yang jumlah keselurahan, terhitung

mulai Januari tanggal 29 Januari 2016 sampai dengan tanggal 08

Nopember 2016 sebanyak 8 (delapan) SK Penetapan Susunan Majelis

Hakim sebagai berikut :

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I81

a) Pada tanggal 29 Januari 2016 dengan Nomor SK : W13-

A22/359/HK.05/I/2016.

b) Pada tanggal 16 Maret 2016 dengan Nomor SK : W13-

A22/904/HK.00.8/III/2016.

c) Pada tanggal 29 April 2016 dengan Nomor SK : W13-

A22/1345/HK.00.8/IV/2016.

d) Pada tanggal 15 Agustus 2016 dengan Nomor SK : W13-

A22/2275/HK.00.8/VIII/2016.

e) Pada tanggal 21 September 2016 dengan Nomor SK : W13-

A22/2646/HK.00.8/IX/2016.

f) Pada tanggal 27 September 2016 dengan Nomor SK : W13-

A22/2682/HK.00.8/IX/2016.

g) Pada tanggal 04 Oktober 2016 dengan Nomor SK : W13-

A22/2769/HK.00.8/X/2016.

h) Pada tanggal 08 Nopember 2016 dengan Nomor SK : W13-

A22/3248/HK.00.8/XI/2016.

Berdasarkan Surat Keputusan Penetapan Majelis Hakim tersebut

diatas, dapat digambarkan bahwa Laporan Kegiatan Hakim pada

Pengadilan Agama Nganjuk pada tahun 2016, dengan jumlah perkara

masuk sebanyak 2443 perkara dengan rincian perkara gugatan sebanyak

2303 perkara dan perkara permohonan sebanyak 140 perkara dan perkara

putus sebanyak 2399 perkara dengan rincian perkara gugatan sebanyak

2259 perkara dan perkara gugatan sebanyak 140 perkara, sehingga dari

rincian perkara masuk dan putus di tahun 2016 menyisakan perkara

dengan total perkara gugatan senyak 471 perkara dan untuk permohonan

menyisakan 11 perkara dan dari uraian tersebut diatas bisa dijelaskan

dalam tabel laporan kegiatan hakim pada bulan januari sampai dengan

desember 2016 seperti berikut ini :

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I82

LAPORAN KEGIATAN HAKIM PADA PENGADILAN AGAMA NGANJUK BULAN JANUARI - DESEMBER 2016

N

oNama Hakim / Majelis

Sisa Bulan

Lalu

Diterima

Tahun

2016

Jumlah

Diputus

Tahun

2016

Sisa Tahun

2016

Jumlah

yang

diminutir

Sisa yang

belum

diminutir

G P G P G P G P G P G P G P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

1Drs. H. SYAIFUL HEJA,

M.H.21 1 73 6 94 7 72 7 22 0 72 7 0 0

2 MOH. THOHA, S.Ag. 92 1 509 32 601 33 468 30 133 3 468 30 0 0

3Drs. H. MUH.

MAHFUDZ89 4 670 34 759 38 625 37 134 1 625 37 0 0

4 Drs. MOH. MUCHSIN 173 4 659 36 832 40 734 36 98 4 734 36 0 0

5 HAITAMI, S.H.,M.H. 52 1 392 32 444 33 360 30 84 3 360 30 0 0

Jumlah 427 11 230 140 273 151 225 140 471 11 225 140 0 0

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I83

3 0 9 9

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I83

12. Sistem Informasi Perkara

Dalam Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang

Keterbukaan Informasi Publik, maka keterbukaan informasi publik sudah

menjadi sarana dalam mengoptimalkan pengawasan publik terhadap

penyelenggaraan negara atau badan publik lainnya dan segala sesuatu

yang berakibat pada kepentingan publik. Kemudian Mahkamah Agung

RI melalui Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI. Nomor:

144/KMA/SK/VIII/2007 tanggal 28 Agustus 2007 jo. Nomor: 1-

144/KMA/SK/I/2011 tanggal 5 Januari 2011 tentang Keterbukaan

Informasi di Pengadilan, maka seluruh peradilan mewajibkan untuk

mempublikasikan produk-produknya.

Di Pengadilan Agama Nganjuk dalam salah satu programnya

telah mencanangkan peningkatan pelayanan informasi kepada publik

baik melalui Publikasi Putusan yang terdapat di website Mahkamah

Agung dengan alamat website putusan.mahkamahagung.go.id dan

informasi perkara yang terdapat di alamat infoperkara.badilag.netdan

https://192.168.10.167/sipp/ sebagai media informasi proses perkara

yang diterima dan di putus pada Pengadilan Agama Nganjuk.

Sebagaimana dimaksud pada penjelasan dibawah ini :

a. Publikasi Putusan

Sejak Mahkamah Agung Republik Indonesia memerintahkan

kepada seluruh peradilan dibawahnya untuk mempublikasikan

putusan-putusan yang ada di website Publikasi Putusan MARI, Maka

Pada Tahun 2016 Pengadilan Agama Nganjuk sampai tanggal 28

Desember 2016 telah melaksanakan upload putusan sebanyak 15.982

perkara dengan upload perkara putus yang ada pada tahun 2016

sebanyak 1.547 perkara dan menduduki peringkat 16 pengupload

terbanyak dari seluruh peradilan di Indonesia.

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I84

b. Infoperkara.badilag.net

Disamping itu sebagai informasi perkara tambahan bagi publik,

Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung juga

memerintahkan kepada seluruh peradilan agama untuk mengupload

data perkaranya melalui portal milik Dirjen Badilag, yaitu:

inforperkara.badilag.net

Sebagaimana diketahui bahwa seluruh peradilan agama di

wilayah Indonesia telah mempunyai aplikasi pendukung yaitu

SIADPA Plus untuk memproses seluruh kegiatan perkara di

wilayahnya masing-masing mulai dari perkara diterima hingga

perkara diputus. Dan sebagai korelasi dari penggunaan aplikasi

tersebut, maka database dari SIADPA Plus harus diupload setiap hari

ke portal inforperkara.badilag.net

Kegiatan upload database SIADPA Plus oleh Pengadilan

Agama Nganjuk sampai dengan Desember 2016 dapat dilihat pada

tabel grafik berikut ini :

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I84

b. Infoperkara.badilag.net

Disamping itu sebagai informasi perkara tambahan bagi publik,

Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung juga

memerintahkan kepada seluruh peradilan agama untuk mengupload

data perkaranya melalui portal milik Dirjen Badilag, yaitu:

inforperkara.badilag.net

Sebagaimana diketahui bahwa seluruh peradilan agama di

wilayah Indonesia telah mempunyai aplikasi pendukung yaitu

SIADPA Plus untuk memproses seluruh kegiatan perkara di

wilayahnya masing-masing mulai dari perkara diterima hingga

perkara diputus. Dan sebagai korelasi dari penggunaan aplikasi

tersebut, maka database dari SIADPA Plus harus diupload setiap hari

ke portal inforperkara.badilag.net

Kegiatan upload database SIADPA Plus oleh Pengadilan

Agama Nganjuk sampai dengan Desember 2016 dapat dilihat pada

tabel grafik berikut ini :

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I84

b. Infoperkara.badilag.net

Disamping itu sebagai informasi perkara tambahan bagi publik,

Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung juga

memerintahkan kepada seluruh peradilan agama untuk mengupload

data perkaranya melalui portal milik Dirjen Badilag, yaitu:

inforperkara.badilag.net

Sebagaimana diketahui bahwa seluruh peradilan agama di

wilayah Indonesia telah mempunyai aplikasi pendukung yaitu

SIADPA Plus untuk memproses seluruh kegiatan perkara di

wilayahnya masing-masing mulai dari perkara diterima hingga

perkara diputus. Dan sebagai korelasi dari penggunaan aplikasi

tersebut, maka database dari SIADPA Plus harus diupload setiap hari

ke portal inforperkara.badilag.net

Kegiatan upload database SIADPA Plus oleh Pengadilan

Agama Nganjuk sampai dengan Desember 2016 dapat dilihat pada

tabel grafik berikut ini :

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I85

c. SIPP (Sistem Informasi Penelusuran Perkara)

Pada awal tahun 2016 Direktorat Jenderal Badan Peradilan

Agama mengeluarkan surat nomor : 0458/DJA/HM.02.03/2/2016

perihal tentang Implementasi Aplikasi SIPP. Surat tersebut

menindaklanjuti arahan Sekretaris Mahkamah Agung RI berkenaan

dengan Implementasi aplikasi Sistem Informasi Penelusuran Perkara

(SIPP). Aplikasi SIPP merupakan satu paket aplikasi yang digunakan

pada peradilan dibawah Mahkamah Agung RI.

Proses penyelesaian administrasi perkara di lingkuangan

peradilan Agama yang sebelumnya menggunakan Aplikasi SIADPA

PLUS maka dengan adanya Aplikasi SIPP ini diharapkan bisa lebih

membantu untuk menyelesaikan administrasi perkara dilingkungan

peradilan. Pada akhir tahun 2016 Pengadilan Agama Nganjuk dapat

menyelesaikan perkara sebanyak 2.399 perkara. Dan dapat

dipublikasikan di website SIPP Mahkamah Agung RI dengan

perolehan prosentase penyelesaian perkara sebanyak 83.27 persen.

Sebagaiman gambar dibawah ini :

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I85

c. SIPP (Sistem Informasi Penelusuran Perkara)

Pada awal tahun 2016 Direktorat Jenderal Badan Peradilan

Agama mengeluarkan surat nomor : 0458/DJA/HM.02.03/2/2016

perihal tentang Implementasi Aplikasi SIPP. Surat tersebut

menindaklanjuti arahan Sekretaris Mahkamah Agung RI berkenaan

dengan Implementasi aplikasi Sistem Informasi Penelusuran Perkara

(SIPP). Aplikasi SIPP merupakan satu paket aplikasi yang digunakan

pada peradilan dibawah Mahkamah Agung RI.

Proses penyelesaian administrasi perkara di lingkuangan

peradilan Agama yang sebelumnya menggunakan Aplikasi SIADPA

PLUS maka dengan adanya Aplikasi SIPP ini diharapkan bisa lebih

membantu untuk menyelesaikan administrasi perkara dilingkungan

peradilan. Pada akhir tahun 2016 Pengadilan Agama Nganjuk dapat

menyelesaikan perkara sebanyak 2.399 perkara. Dan dapat

dipublikasikan di website SIPP Mahkamah Agung RI dengan

perolehan prosentase penyelesaian perkara sebanyak 83.27 persen.

Sebagaiman gambar dibawah ini :

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I85

c. SIPP (Sistem Informasi Penelusuran Perkara)

Pada awal tahun 2016 Direktorat Jenderal Badan Peradilan

Agama mengeluarkan surat nomor : 0458/DJA/HM.02.03/2/2016

perihal tentang Implementasi Aplikasi SIPP. Surat tersebut

menindaklanjuti arahan Sekretaris Mahkamah Agung RI berkenaan

dengan Implementasi aplikasi Sistem Informasi Penelusuran Perkara

(SIPP). Aplikasi SIPP merupakan satu paket aplikasi yang digunakan

pada peradilan dibawah Mahkamah Agung RI.

Proses penyelesaian administrasi perkara di lingkuangan

peradilan Agama yang sebelumnya menggunakan Aplikasi SIADPA

PLUS maka dengan adanya Aplikasi SIPP ini diharapkan bisa lebih

membantu untuk menyelesaikan administrasi perkara dilingkungan

peradilan. Pada akhir tahun 2016 Pengadilan Agama Nganjuk dapat

menyelesaikan perkara sebanyak 2.399 perkara. Dan dapat

dipublikasikan di website SIPP Mahkamah Agung RI dengan

perolehan prosentase penyelesaian perkara sebanyak 83.27 persen.

Sebagaiman gambar dibawah ini :

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I86

13. Keadaan Keuangan Perkara

Penyelenggaraan atau penatausahaan keuangan perkara termasuk

keuangan biaya proses penyelesaian perkara di Pengadilan Agama

Nganjuk telah dilakukan menurut ketentuan-ketentuan yang berlaku.

Semua penerimaan dan pengeluaraan dilakukan secara tertib dan baik

dalam buku-buku yang berhubungan dengan keuangan perkara. Buku-

buku keuangan perkara tersebut adalah :

1. Buku Jurnal Keuangan Perkara Gugatan (KI-PA1/G).

2. Buku Jurnal Keuangan Perkara Permohonan (KI-PA1/P).

3. Buku Jurnal Keuangan Perkara Banding (KI-PA2).

4. Buku Jurnal Keuangan Perkara Kasasi (KI-PA3).

5. Buku Jurnal Keuangan Perkara Peninjauan Kembali (KI-PA4).

6. Buku Jurnal Biaya Eksekusi (KI-PA5).

7. Buku Induk Keuangan Perkara (KI-PA6).

8. Buku Keuangan Eksekusi (KI-PA7).

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I86

13. Keadaan Keuangan Perkara

Penyelenggaraan atau penatausahaan keuangan perkara termasuk

keuangan biaya proses penyelesaian perkara di Pengadilan Agama

Nganjuk telah dilakukan menurut ketentuan-ketentuan yang berlaku.

Semua penerimaan dan pengeluaraan dilakukan secara tertib dan baik

dalam buku-buku yang berhubungan dengan keuangan perkara. Buku-

buku keuangan perkara tersebut adalah :

1. Buku Jurnal Keuangan Perkara Gugatan (KI-PA1/G).

2. Buku Jurnal Keuangan Perkara Permohonan (KI-PA1/P).

3. Buku Jurnal Keuangan Perkara Banding (KI-PA2).

4. Buku Jurnal Keuangan Perkara Kasasi (KI-PA3).

5. Buku Jurnal Keuangan Perkara Peninjauan Kembali (KI-PA4).

6. Buku Jurnal Biaya Eksekusi (KI-PA5).

7. Buku Induk Keuangan Perkara (KI-PA6).

8. Buku Keuangan Eksekusi (KI-PA7).

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I86

13. Keadaan Keuangan Perkara

Penyelenggaraan atau penatausahaan keuangan perkara termasuk

keuangan biaya proses penyelesaian perkara di Pengadilan Agama

Nganjuk telah dilakukan menurut ketentuan-ketentuan yang berlaku.

Semua penerimaan dan pengeluaraan dilakukan secara tertib dan baik

dalam buku-buku yang berhubungan dengan keuangan perkara. Buku-

buku keuangan perkara tersebut adalah :

1. Buku Jurnal Keuangan Perkara Gugatan (KI-PA1/G).

2. Buku Jurnal Keuangan Perkara Permohonan (KI-PA1/P).

3. Buku Jurnal Keuangan Perkara Banding (KI-PA2).

4. Buku Jurnal Keuangan Perkara Kasasi (KI-PA3).

5. Buku Jurnal Keuangan Perkara Peninjauan Kembali (KI-PA4).

6. Buku Jurnal Biaya Eksekusi (KI-PA5).

7. Buku Induk Keuangan Perkara (KI-PA6).

8. Buku Keuangan Eksekusi (KI-PA7).

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I87

Keadaan penerimaan dan pengeluaraan keuangan perkara pada

Pengadilan Agama Nganjuk sepanjang tahun 2016 sebagaimana pada

Tabel dibawah ini :

No UraianJumlah

Penerimaan Pengeluaran

1 Sisa tahun 2015176.587.000

2 Penerimaan selama tahun 20161.729.197.037

3 Biaya Proses 120.400.000

4 Biaya Panggilan941.783.037

5 Biaya Sita 6.300.0006 Biaya Pemeriksaan Setempat 7.630.0007 Biaya Pemberitahuan 222.523.0008 Pengiriman Biaya Perkara 2.700.0009 Materai 14.244.00010 Pendaftaran 72.500.000

11 Redaksi11.825.000

12 Pengembalian sisa panjar 307.995.000

Saldo Tahun 2016197.884.000

Jumlah 1.905.784.037 1.905.784.037Tabel 3.21 Keadaan Keuang Perkara Tahun 2016

Disamping itu ada juga sebagian penerimaan uang perkara masuk

dalam Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) berupa hak-hak

kepaniteraan dandisetorkan melalui PNBP ke kas negara. Selama tahun

2016 PNBP di Pengadilan Agama Nganjuk dapat ditunjukkan dalam

tabel berikut ini :

NO. MAP JENIS PNBP JUMLAHSETORAN

1 423141Pendapatan sewa tanah gedung &bangunan

2.644.000,-

2 423129Pendapatan dari pemindahtangananBMN lainnya

700.000,-

3 423411 Pendapatan Pengesahan Surat 1.065.000,-

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I88

Dibawah Tangan4 423413 Pendapatan uang meja (leges) 6.828.000,-5 423415 Pendapatan ongkos perkara 72.500.000,-

6 423419Pendapatan kejaksaan dan peradilanlainnya

66.784.600,-

7 423991Penerimaan Kembali Persekot/UangMuka Gaji

12.724.490,-

JUMLAH 163.244.190,-Tabel 3.22 Tabel Penerimaan Negara Bukan Pajak Tahun 2016

Demikian laporan keadaan perkara yang dapat disajikan sebagai

salah satu bentuk tuntutan dari reformasi birokrasi yang akuntabel dan

bertanggungjawab atas setiap proses kinerja atau hasil akhir dari program

maupun kegiatan yang terkait untuk mencapai tujuan organisasi.

C. PENGELOLAAN SARANA DAN PRASARANA

1. Sarana dan Prasarana Gedung

Gedung Kantor Pengadilan Agama Nganjuk terletak di Jalan

Gatot Subroto, Kabupaten Nganjuk Telephone (0358) 323744, Faximil :

(0358) 323744, email : [email protected], yang berada diatas tanah

dengan status Hak Pakai dengan luas tanah 3.540 m², luas bangunan 951

m², dengan total aset bangunan Rp. 669.861.800,- (Enam ratus enam

puluh sembilan juta delapan ratus enam puluh satu ribu delapan ratus

rupiah. Selain gedung kantor Pengadilan Agama Nganjuk juga memiliki

Rumah Dinas yang di Tempati oleh Ketua Pengadilan Nganjuk dengan

luas tanah 491 m² nilai bangunan Rp. 649.599.000,- (Enam ratus juta

empat puluh sembilan juta lima ratus sembilan puluh sembilan ribu

rupiah).

Pengadilan Agama Nganjuk juga dilengkapi dengan sarana

bangunan parkir kendaraan roda dua untuk karyawan dan tamu dan area

parkir kendaraan roda empat seluas ± 300 m².

2. Pengadaan ( Belanja Modal)

Pada tahun 2016 Pengadilan Agama Nganjuk terdapat dana untuk

belanja modal berupa :

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I89

a. Pengadaan Pengolah Data dan Komunikasi : Rp. 98.000.000,-

b. Pengadaan Meubelair : Rp. 100.000.000,-

3. Transfer Masuk

Pada tahun 2016 Pengadilan Agama Nganjuk mendapatkan

transfer masuk dari Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama MA-RI

berupa P.C Unit dengan nilai sebesar Rp 14.454.900,- (Empat belas juta

empat ratus lima puluh empat ribu sembilan ratus rupiah) dan dari

Pengdailan Tinggi Agama Surabaya berupa buku (monografi) sebesar

Rp.736.100,- (Tujuh ratus tiga puluh enam ribu seratus rupiah).

4. Penghapusan

Pada tahun 2016 Pengadilan Agama Nganjuk terdapat

penghapusan berupa meubelair sebesar Rp. 66.023.058,- (Enam puluh

enam juta dua puluh tiga ribu lima puluh delapan rupiah).

D. PENGELOLAAN KEUANGAN

1. Belanja Pegawai

a. Pagu

Rencana Kerja Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA-KL)

berdasarkan usulan dalan Rencana Kerja Anggaran

Kementerian/Lembaga (RKA-KL) tahun anggaran 2016 yang

disusulkan pada tahun 2015 untuk belanja pegawai Pengadilan

Agama Nganjuk memerlukan dana sebesar Rp. 3.549.596.000,-

dalam daftar isian pelaksanaan anggaran (DIPA) tahun anggaran

2016. Pengadilan Agama Nganjuk untuk belanja pegawai

mendapatkan pagu dana sebesar Rp. 3.549.596.000,- (100%).

b. Realisasi

Dari pagu belanja pegawai Pengadilan Agama Nganjuk dalam

Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) tahun anggaran 2016

sebesar Rp. 3.252.558.697,- anggaran tersebut yang terserap sesuai

dengan SPM/SP2D yang telah diterbitkan adalah sebesar

Rp.3.252.558.697,- (91,66%)

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I90

c. Sisa Anggaran

Berdasarkan pagu anggaran yang diterima, dan anggaran yang

telah terealisasi/terserap, maka dari total anggaran masih ada sisa

sebesar Rp. 297.037.303,- (8,34%).

2. Belanja Barang

Belanja barang, yakni berupa pengeluaran untuk pengadaan

barang dan jasa yang habis dipakai dalam kurun waktu satu tahun

anggaran termasuk didalamnya adalah pemeliharaan dan perjalanan,

sesuai dengan standart biaya yang dikeluarkan oleh Kementerian

Keuangan R.I.

Perhitungan dari penilaian belanja barang dilakukan

berdasarkan standart biaya yang telah ditetapkan, sedangkan penilaian

terhadap pekerjaan yang belum ditetapkan dalam standart biaya

dilakukan atas dasar Teram Of Reference (TOR) dan Rincian Anggaran

Belanja (RAB). Belanja barang meliputi belanja barang mengikat dan

belanja barang tidak mengikat.

a. Pagu DIPA I (01)

Rencana Kerga Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA-

KL) berdasarkan usulan dan Rencana Kerja Anggaran (RKA-KL)

tahun anggaran 2016 yang diusulkan pada tahun 2015 untuk

belanja barang Pengadilan Agama Nganjuk memerlukan dana

sebesar Rp. 659.098.000,- dalam daftar isian pelaksanaan anggaran

(DIPA) 01 tahun anggaran 2016 Pengadilan Agama Nganjuk untuk

belanja barang mendapatkan dana sebesar Rp. 659.098.000,- bila

dibandingkan antara usulan dalam RKA-KL dengan DIPA yang

turun dikabulkan 100%.

b. Pagu DIPA II (04)

Sedangkan untuk Program Penyediaan Dana Bantuan

Hukum di Pengadilan Agama Nganjuk tahun anggaran 2016

mendapat dana sebesar Rp. 27.500.000,- yang berdasarkan usulan

dalam RKA-KL 2015 yang diusulkan untuk tahun anggaraan 2016

sebesar Rp. 27.500.000,- maka dikabulkan 100%.

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I91

c. Realisasi Anggaran

Dari pagu belanja barang Pengadilan Agama Nganjuk

dalam Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA I) tahun anggaran

2015 sebesar Rp. 655.707.066,- anggaran yang terserap sesuai

dengan SPM/SP2D yang telah diterbitkan sebesar Rp.

655.707.066,- (99,49%).

Sedangkan untuk program dana bantuan hukum Pengadilan

Agama Nganjuk dalam Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA

II) tahun anggaran 2016 sebesar Rp. 27.500.000,- anggaran yang

terserap sesuai dengan SPM/SP2D yang telah diterbitkan sebesar

Rp. 27.200.000,- (98,91%).

d. Sisa Anggaran

Berdasarkan pagu anggaran yang diterima, dan anggaran

yang telah terealisasi/terserap, maka dari total anggaran belanja

barang DIPA I masih ada sisa sebesar Rp. 3.390.934 (0,51%).

Sedangkan dari total anggaran Program Penyediaan Dana

Bantuan Hukum DIPA II masih ada sisa sebesar Rp. 741.000,-

sebagian dari pengembalian belanja (sisa panjar) sebesar 441.000

3. Belanja Modal

Belanja Modal yaitu pengeluaran yang dilakukan dalam rangka

pembentukan modal, antara lain untuk pembangunan, peningkatan dan

pengadaan serta kegiatan non fisik yang mendukung pembentukan

modal. Untuk tahun 2016 Pengadilan Agama Nganjuk telah mendapat

dana untuk belanja modal.

a. Pagu

Rencana Kerja Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA-

KL) berdasarkan usulan dalam Rencana Kerja Anggaran

Kementerian Lembaga tahun anggaran 2016 yang diusulkan pada

tahun 2015, untuk belanja modal Pengadian Agama Nganjuk

memerlukan dana sebesar Rp. 198.000.000,- dalam Daftar Isian

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I92

Pelaksanaan Anggaran (DIPA) tahun anggaran 2015, Pengadilan

Agama Nganjuk mendapatkan dana belanja modal sebesar Rp.

198.000.000,- (100%).

b. Realisasi

Dari pagu belanja modal Pengadilan Agama Nganjuk dalam

daftar isian pelaksanaan anggran (DIPA 01) tahun anggaran 2016

sebesar Rp. 198.000.000,- anggaran yang terserap sesuai dengan

SPM/SP2D yang telah diterbitkan adalah sebesar Rp. 198.000.000,-

dari total anggaran tersebut telah terealisasi tersebut di atas, maka

total pagu yang terserap 100%.

c. Sisa Anggaran

Berdasarkan pagu anggaran yang diterima, dan anggaran

yang elah terealisasi/terserap, maka dari total anggaran masih ada

sisa sebesar Rp. 0,- (0%). Yang secara keseluruhan dapat dilihat

sebagaimana dalam matrik terlampir.

Adapun untuk Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP)

sisa tahun 2015 yang belum disetor sebanyak Rp. 0,- Penerimaan

Negara Bukan Pajak tahun 2016 DIPA I sebesar Rp. 15.368.490,-

dan yang telah disetor sebesar Rp.15.368.490,- dan sisa tahun 2016

yang belum disetor sebesar Rp. 0,-dan Penerimaan Negara Bukan

Pajak tahun 2016 DIPA II sebesar Rp. 147.177.700,- dan yang

telah disetor sebesar Rp. 147.177.700,- dan sisa tahun 2016 yang

belum disetor sebesar Rp. 0,-.

E. DUKUNGAN TEKNOLOGI INFORMASI

Pada era Globalisasi saat ini suatu Lembaga tanpa didukung

Teknologi Informasi tentu tidak akan berjalan dengan maksimal apalagi

lembaga Peradilan dimana untuk memberikan pelayanan Informasi yang

prima,transfaran dan akuntable kepada masyarakat pencari keadilan maka

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I93

sarana tersebut sangat dibutuhkan begitu juga Sumber Daya Manusia yang

ada harus trampil dalam mengoperasikannya.

Aplikasi yang digunakan pada Pengadilan Agama Nganjuk sama

dengan yang digunakan olehPengadilan Agama lainnya yaitu memakai

SIADPA PLUS dan SIPP (Sistem Informasi Penelusuran Perkara) yang

merupakan Pola Bindalmin yang dikompoterisasikan, sebagaimana

dinstruksikan oleh BADILAG Mahkamah Agung RI. Adapun semua

instrumen Pola Bindalmin pengambilan data sudah terinput dalam aplikasi

tersebut, mulai dari pendaftaran perkara, berita acara sidang, putusan,

pelaporan perkara, aplikasi Keuangan Perkara semua bisa terakses sehingga

dengan aplikasi ini sangatlah memperingan beban tugas kita.

Tahun 2016 ini Pendistribusian akses jaringan internet menggunakan

teknologi nirkabel/wireless menjadi pilihan dengan pembagian bandwith

internet di Router Board dengan dilengkapi Mikrotik sebagai router, gateway,

hotspot dan radius server sebagai autentikasinya. Alasan penggunaannya

meliputi cakupan area, kemudahan serta sifat flexible pada wireless dan

supaya pembagian bandwith secara adil di setiap ruangan. Di Pengadilan

Agama Nganjuk, pengelolaan teknologi informasi telah mengalami kemajuan

yang signifikan dimana para hakim dan penitera pengganti seluruhnya telah

menggunakan perangkat PC yang terkoneksi dengan server sebagai pusat

data. Untuk jaringan komputer sudah menggunakan system sharing, sehingga

anatara satu PC dengan PC yang lainnya dapat saling berbagi data dan

printer.

Dalam hal pelayanan perkara Pengadilan Agama Nganjuk telah

menggunakan system antrian sidang elektronik yang terintegrasi dengan

jadwal sidang maupun dengan Website Pengadilan Agama Nganjuk sehingga

dapat diakses masyarakat.

Adapun perangkat pendukung dari teknologi informasi di Pengadilan

Agama Nganjuk, yakni :

1. Perangkat Keras (Hardware)

Perangkat keras yang digunakan dalam mendukung teknologi

informasi di Pengadilan Agama Nganjuk antara lain :

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I94

No. Jenis Barang Jumlah Keterangan

1. Local Area Network(LAN) 1 Buah Baik

2. P.C. unit 21 Buah Baik

3. LapTop 8 Buah Baik

4. Touchscreen 1 Buah Baik

5. Printer 10 Buah Baik

6. Scanner 3 Buah Baik

7. Scanner Type ADF 1 Buah Baik

8. Printer Laserjet (Mono

Laser)

4 Buah Baik

9. Router Board 1 Buah Baik

Tabel III. 3.24 Daftar Nama Perangkat Keras

Sepanjang tahun 2016 seluruh PC dan Notebook yang dimiliki

Pengadilan Agama Nganjuk terkoneksi langsung dengan jaringan Server

Database SIADPA - PLUS di PC Server sehingga membantu

mempercepat proses Administrasi perkara. Arah dang fungsi aplikasi

SIADPA – PLUS adalah membantu dengan cepat penyalinan, pembuatan

dan percetakan surat-surat dan dokumen-dokumen perkara dengan

rincian sebagai berikut ini :

a. Membantu petugas Meja satu dalam penginputan permohonan /

gugatan, SKUM dan yang berkaiatan dengan jenis surat kuasa.

b. Membantu petugas Meja dua, meja tiga dan para hakim dalam

pembuatan dan pencetakan PMH, P4, PHS, Relaas, Pemberitahuan,

Surat Pengantar dan Dokumen – Dokumen lainnya.

c. Membantu Panitera Pengganti, Hakim dan Petugas yang diberi

wewenang dam pembuatan dan percetakan Berita Acara

Persidangan, Putusan, Penetapan dan Akta Cerai.

Selain yang disebutkan diatas Information Technology (IT) pada

Pengadilan Agama Nganjuk juga dimanfaatkan Antara lain untuk :

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I95

a. Meng-upload update data perkara dan laporan perkara setiap bulan

melalui situs :http://infoperkara.badilag.net/.

b. Manegirimkan pelaporan SMS Gateway Mahkamah Agung melalui

situs :http://sms.mahakamahagung.go.id/.

c. Publikasi putusan ke Direktori Putusan Mahkamah Agung melalui

situs :http://putusan.mahakamahagung.go.id/.

d. Meng-inputkan data perkara di SIPP ke Database NAhakamah

Agung melalui situs :http://sipp.pa-nganjuk.go.id/.

e. Meng-inputkan data perkara di SIPP ke Database NAhakamah

Agung melalui situs :http://sipp.pa-nganjuk.go.id/.

f. Penggunaan Aplikasi SIRUP untuk pengadaan Online melalui situs

:https://sirup.lkpp.go.id/.

g. Penggunaan Mikrotik untuk koneksi jaringan dan membagi

Bandwith internet.

h. Rekonsiliasi laporan keuangan ke KPPN.

i. Pengiriman Laporan BMN Semester dan Tahunan.

j. Akurasi data secara online kepegawaian dengan SIMPEG.

k. Pengajuan belanja modal online dengan RKBMN.

l. Akurasi BMN secara online dengan SIMAN.

m. Input data Laporan PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak) dengan

SIMARI.

n. Membayar online untuk PNBP dengan SIMPONI.

o. Laporan realisasi keuangan online dengan MONEV Departemen

Keuangan dan RKAAKL.

p. Laporan realisasi keuangan online dengan MONEV BAPPENAS

setiap 3 Bulan Sekali.

q. Lapran data Kepegawaian untuk pengajuan remunerasi di

KOMDANAS.

r. Laporan keuangan online dengan E-Rekon dan KOMDANAS .

s. Pengiriman data-data peserta pelatihan-pelatihan.

t. Transparansi informasi.

2. PerangkatLunak (Software)

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I96

Perangkat lunak yang dimiliki Pengadilan Agama Nganjuk

berupa aplikasi-aplikasi baik yang di kembangkan Mahkamah Agung

RI, Badan Peradilan Agama dan Departemen Keuangan :

No. Jenis Aplikasi Status

1. Aplikasi SIADPA – PLUS Aktif

2. Aplikasi Antrian Sidang Aktif

3. Aplikasi SMS Gateway Aktif

4. Aplikasi SIATASU Aktif

5. Aplikasi SIMAK – BMN Aktif

6. Aplikasi Persediaan Aktif

7. Aplikasi SAIBA Aktif

8. Aplikasi SIMANTAP Aktif

9. Aplikasi SIMPEG Aktif

10. Aplikasi SIMKEP Aktif

11. Aplikasi RKA-KL Aktif

12. Aplikasi GPP GAJI Aktif

13. Aplikasi SAS Keuangan Aktif

14. Aplikasi PIN PPSPM Aktif

15. Aplikasi Absensi Aktif

16. Aplikasi SIMAK BMN Aktif

17. Aplikasi SAKPA Aktif

18. Aplikasi SILABI Aktif

19. Aplikasi PP 39 Th 2009 Aktif

20. Aplikasi Konfirmasi dan Koreksi

Penerimaan Negara

Aktif

Tabel III. 3.25 Daftar Nama Perangkat Lunak

F. REGULASI TAHUN 2016

Untuk mewujudkan terciptanya peningkatan kinerja yang akuntabel

dan berkualitas dan dapat mengidentifikasi kelemahan yang ada serta dapat

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I97

memberikan saran perbaikan, maka Pengadilan Agama Nganju selama pada

tahun 2016 ini membuat suatu pedoman sebagai dasar pelaksanaan tugas

dan sebagai bentuk implementasi dalam pelaksanaan reformasi birokrasi .

Pelaksanaan Reformasi Birokrasi pada area :

1. Manajemen Perubahan

Area ini bertujuan untuk merubah secara sisimatis dan konsisten

dari sistim dan mekanisme kerja organisasi serta pola pikir dan budaya

kerja individu/unit untuk menjadi lebih baik sesuai dengan tujuan dan

sasaran Reformasi Birokrasi. Adapaun sasarannya adalah meningkatnya

komitmen pimpinan dan pegawai, terjadinya pola pikir dan budaya kerja

dan menurunnya resiko kegagalan yang disebabkan kemungkinan

timbulnya resistensi terhadap perubahan. Oleh karena itu Pengadilan

Agama Nganjuk untuk mewujudkannya pada tahun 2016 telah mengikuti

pelatihan ISO 9001-2008 serta membuat Regulasi Tim Reformasi

Birokrasi, Tim Pelaksana ISO 9001-2008.

2. Perundang-Undangan

Area ini bertujuan meningkatkan effektifitas pengelolaan

peraturan perundangan-undangan yang dikeluarkan oleh Kementerian/

Lembaga. Adapun sasaran yang ingin dicapai adalah : menurunnya

tumpang tindih dan disharmonisasi peraturan perundang- undangan yang

dikeluarkan oleh kementerian/ lembaga, meningkatnya effektifitas

pengelolaan peraturan perundang-undangan. Oleh karena itu untuk

pengukuran sasaran dengan membuat SOP sebagai pedoman pelaksanan

sesuai dengan SK Ketua PA NganjukNo. W13-A22/120/KP.01/I/2016,

Tanggal 4 Januari 2016.

3. Penataan Penguatan Organisasi

Area ini bertujuan untuk meningkatkan efesiensi dan efektifitas

sistem organisasi secara profesional sesuai dengan kebutuhan

pelaksanaan tugas masing-masing sehingga organisasi menjadi tepat

fungsi dan tepat ukuran. Adapun sasaran yang ingin dicapai adalah :

menurunnya tumpang tindih tugas dan fungsi internal dan meningkatnya

kapasitas organisasi dalam melaksanakan tugas pokok. Oleh karena itu

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I98

Pengadilan Agama Nganjuk dalam pelaksanaannya dibuatkan Job

Discription sesuai dengan SK Ketua PA NganjukNo. W13-

A22/281/OT.01.2/I/2016, Tanggal 4 Januari 2016 dan sesuai dengan

struktur organisasi.

4. Penataan Tata Laksana

Area ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas

sistem, proses dan prosedur kerja yang jelas, efektif,efesien dan terukur

pada suatu organisasi. Adapun sasaran yang ingin dicapai adalah :

meningkatnya penggunaan teknologi informasi dalam proses

penyelenggaraan manajemen pemerintahan, meningkatnya efisiensi dan

efektifitas proses manajemen pemerintahan serta meningkatnya kinerja di

pemerintah.

Pengadilan Agama Nganjuk dalam implementasinya dalam

organisasi telah menggunakan aplikasi baik SIADPA PLUS dan SIPP

untuk pelayanan perkara, SIKEP dan e-PUPNS untuk kepegawaian,

SIMAK BMN, SIRUP, RKBMN dan SIMAN untuk barang milik negara

serta SIMARI, SIMPHONI, SAS, Aplikasi Injek PIN PPSMM, SPIP,

APIP dan SAIBA untuk keuangan, RKAKL untuk perencanaan, dalam

menertibkan pelaksanaannya maka ditunjuk TIM TI sebagai kordinator,

sedang untuk pengukuran pencapaian adalah dengan terbangunnya IKU

dan survey CAPAIAN KERJA sebagaimana wujud dari PERJANJIAN

KERJA yang tertuang dalam LAPORAN KINERJA INSTANSI

PEMERINTAH setiap tahun.

5. Penataan Sistem Manajemen SDM

Area ini bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme SDM

Aparatur yang didukung oleh sistem rekrutmen dan promosi yang

berbasis kompetensi, transparan, serta memperoleh gaji dan bentuk

jaminan kesejahteraan yang sepadan. Adapun sasaran yang ingin dicapai

adalah :

Meningkatnya ketaatan terhadap pengelolaan SDM aparatur.

Meningkatnya transparasi dan akuntabilitas pengelolaan SDM

aparatur pada masing-masing lembaga.

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I99

Meningkatnya disiplin SDM Aparatur, meningkatnya efektifitas

manajemen SDM dan meningkatnya profesionalisme SDM Aparatur.

Pengadilan Agama Nganjuk dalam mewujudkannya adalah

dengan menertibkan SIKEP sehingga akan memudahkan pihak yang

berwenang dalam pelaksanaan mutasi karena kewenangan mutasi

rekrutmen ada pada Mahkamah Agung, sedangkan untuk meningkatkan

disiplin pegawai diterapkan dengan absensi melalui finger dan

dikordinasi oleh Wakil Ketua sebagai Ketua Pengawas bidang beserta

TIM ABSENSI.

6. Penguatan Akuntabilitas

Area ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan

akuntabilitas kinerja lembaga. Adapun sasaran yang ingin dicapai adalah

: meningkatnya kinerja lembaga dan meningkatnya akuntabilitas lembaga

dengan dasar pengukuran terwujudnya sistem yang mampu mendorong

tercapainya kinerja organisasi yang terukur serta peningktan kualitas

laporan. Dalam hal ini Pengadilan Agama Nganjuk untuk

pelaksanaannya adalah adanya IKU dan menerapkan sistem pelaporan

yang berbasis TI, untuk itu supaya pelaksanaan terkordinasi dibentuk

TIM TI dan dibuatkan Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama

NganjukNo. W13-A22/1319/HM.02.3/I/2016, Tanggal 11 April 2016.

7. Penguatan Pengawasan

Area ini bertujuan meningkatkan penyelenggaraan pemerintah

yang bersih dan bebas KKN, adapun target yang ingin dicapai adalah:

a) Meningkatnya kepatuhan terhadap pengelolaan keuangan negara.

b) Meningkatnya efektifitas pengelolaan keuangan negara.

c) Meningkatnya status opini BPK tehadap pengelolaan negara.

d) Menurunnya tingkat penyalahgunaan wewenang.

Untuk itu Pengadilan Agama Nganjuk dalam implementasi pada

area ini adalah dengan melaporkan keuangan DIPA maupun Keuangan

Perkara secara rutin dan berkala dan memasukan dalam Aplikasi

KOMDANAS di Website Mahkamah Agung, E-MONEV di Website

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I100

Departemen Keuangan sedang untuk perkara dengan aplikasi

infoperkara.badilag.netserta Aplikasi Website SIPP dan secara internal

telah ditunjuk Pengawas Bidang sesuai dengan Surat Keputusan Ketua

Pengadilan Agama NganjukNo. W13-A22/2949/PS.00/XI/2016, Tanggal

11 Oktober 2016.

8. Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik

Area ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik

sesuai kebutuhan dan harapan masyarakat. Adapun sasaran yang ingin

dicapai adalah :

a) Meningkatnya kualitas pelayanan publik (cepat, murah, biaya ringan).

b) Meningkatnya jumlah unit pelayanan yang memperoleh standarisasi

pelayanan internasional.

c) Meningkatnya indek kepuasan terhadap penyelenggaraan pelayanan

publik. .

Pengadilan Agama Nganjuk untuk pengukuran pelaksanaan pada

area ini telah melalukan survey kepuasan publik dan merencanakan

melakukan survey secara berkala untuk menanggulanggi keluhan

masyarakat, disamping itu dengan adanya meja Informasi yang

membantu masyarakat untuk memberikan informasi secara langsung juga

menyediakan touch screan yang bisa diakses sendiri sehingga tidak perlu

antri. Begitu juga SMS Gateway sangat bermanfaat karena masyarakat

tidak perlu datang maupun telpon jika memerlukan informasi yang

dibutuhkan. Petugas Meja Pengaduan sangat membantu masyarakat

apabila mengalami permasalahan terkait pelayanan.

LaporanPengadilan Agama NganjukTahun 2016I101

Pengawasandanpembinaanmerupakansalahsatufungsipokokmanajemenu

ntukmenjagadanmengendalikanagartugas-

tugasyangharusdilaksanakandapatberjalansebagaimanamestinyasesuaidenganrenca

nadanaturan,

karenapengawasanituintinyaadalahpengendalian,danpengendalianitusendirimenga

ndungduaaspekyangtidakdapatdipisahkanyait

upengawasandanpembinaan.

Seiringperkembanganteknologisudahsemaki

nmudahpengawasandilakukansecara internal

daneksternal.

Padapengawasaneksternaltelahadanya

SIWAS (SistemPengawasan) yang bias

diaksessecara online,

sehinggasemakinbisamewujudkansalahsatuvi

sidanmisiPengadilansebagaiinstitusi yang

transparandalam proses perkaradanadministrasimanajemenperkantoran.

Pengawasandi

lingkunganPeradilanmempunyailandasanyangsangatkuat,karenamerupakansalahsa

tuunsurmanajemenyangharusdijalankandengansungguh-

sungguhagarorganisasiberjalandanberkesinambungan.Didalamlingkunganperadila

nberdasarkanPeraturanMahkamahAgung RI Nomer 8 Tahun 2016.

A. PENGAWASAN INTERNAL

PelaksanaanpengawasaninternaldiPengadilanAgama

NganjukberdasarkanSuratKeputusanPengadilan Agama NganjukNomor :

W13-A22/2949/PS.00/SK/X/2016, meliputiPengawasanmelekat,

pengawasanfungsional,

pengawasanrutindanpenangananpengaduan.pengawasan internal mencakup 2

(dua) jenispengawasanyaitu, pengawasanmelekatdanpengawasanfungsional.

1. PengawasanMelekat

Didalampengawasanmelekatinibersifatsebagaipengendalianyang

BAB IVPENGAWASAN

LaporanPengadilan Agama NganjukTahun 2016I102

terusmenerusdilakukanolehatasanterhadapbawahansecarapreventifdanrep

resifagar tugas-

tugasbawahanberjalansecaraefektifdanefisiensesuaidenganrencanakegiata

ndanperaturanperundanganyangberlaku.

DalamrangkamemenuhiketentuanPasal53Undang-

UndangNomor7

tahun1989tentangPeradilanAgamayangtelahdiubahdenganUndang-

UndangNomor3Tahun2006danPerubahanKeduadenganUndang-

UndangNomor50Tahun2009danmemenuhiKetentuanKeputusanSekretari

sMahkamahAgungRI Nomor 035/KS/IX/2008 tanggal1 September 2008

tentangPetunjukPelaksanaanKMA Nomor71/KMA/SK/V/2008 dan

PERMA RI Nomer 7 tahun 2016

tentangPenegakanDisiplinKerjadalamPelaksanaanPemberianTunjanganK

hususKinerjaHakimdenganPegawaiNegeriSipilpada

MahkamaAgungRI,telahdilaksanakanPengawasanMelekatdiPengadilanA

gamaNganjuk,yaknipengawasanyangdilakukanolehatasanlangsungpegaw

aiyangbersangkutan,baikdarisegidisiplinmasukdanpulangkerjamaupunkin

erjabawahansetiaphari,setiappejabatmempunyaibukucatatanpenilaianpeke

rjaanuntukdijadikanbahanevaluasibagipejabattersebutdalammenilaikinerj

apersonilyangberadadi

bawahnya.Untukmencapaihasilpengawasanyangmaksimal,

KetuaPengadilan

AgamaNganjuktelahmembentukHakimPengawasBidang(Hawasbid) yang

bertugasmembantupimpinanuntukmengawasibawahannyasesuaidenganbi

dangtugasmasing–

masingberdasarkanSuratKeputusanKetuaPengadilanAgamaNganjukNom

orW13-A22/2949/PS.00/SK/X/2016tanggal11 Oktober

2016tentangpenunjukan Hakim

PengawasBidangpadaPengadilanAgamaNganjuk,yakni :

a. Mohamad Thoha, S. Ag, sebagai Hakim

mempunyaitugassebagaiKoordinatorPengawasan,mengkoordinirlapo

ranHakimPengawasBidang,mengkoordinasikantindaklanjuthasilpeng

LaporanPengadilan Agama NganjukTahun 2016I103

awasan,membuatrekapitulasihasilpengawasandanmelaporkannyaseca

raberkalakepadaKetuaPengadilan Agama Nganjuk.

b. Drs. Muh. Mahfudz, sebagai

hakimmempunyaitugassebagaiAdministrasi

Perkarameliputi:ProsedurPenerimaanPerkara Tingkat I, Register

Perkara, Banding, Kasasi dan PK, Laporan Perkara, Kearsipan

Perkara.

Administrasi Persidangan meliputi : Pembagian perkara dan

Penentuan Majelis Hakim, Minutasi Perkara, Eksekusi, Kejurusitaan.

c. Drs. Moh. Muchsin, M. Sy, sebagai

hakimmempunyaitugassebagaiAdministrasiKepegawaian, Inventaris,

Perpustakaandan Keuangan Perkara meliputi : Buku Jurnal, Buku

Induk, Register perkara dan Akta Cerai

d. Haitami, S. H., M. H,sebagai

hakimmempunyaitugassebagaipengawasKinerjaPelayananPublikyaitupe

ngelolaanmanajemen, mekanismepengawasan, kepemimpinan,

pembinaandanpengembanganSumberDayaManusia,

pemeliharaan/perawataninventaris, ketertipan, kedisplinan, ketaatan,

kebersihan, kerapian,

kecepatanpenangananperkaradanpengaduanmasyarakat.

2. PengawasanFungsional

Istilahpengawasanfungsionaldigunakansecararesmiuntukpertamak

alinyadalamInstruksiPresidenNomor15Tahun1983.Adapundefinisisecaral

engkapsebagaimanaInstruksiPresidenNomor1Tahun1989padaPedomanU

mumangka 1 huruf c adalahpengawasanyang

dilakukanolehaparatpengawasansecarafungsionalbaikinternpemerintahma

upuneksternpemerintahyangdilaksanakanterhadappelaksanaantugasumum

pemerintahandanpembangunanagar

sesuaidenganrencanadanperaturanperundang-undanganyangberlaku.

AdapunpengawasanfungsionalPengadilanAgama

Nganjukdalammelaksanakantugas-

LaporanPengadilan Agama NganjukTahun 2016I104

tugasnyadiawasilangsungolehPengadilanTinggi Agama

SurabayaselakuatasanlangsungdanBadanPengawasanMahkamahAgungR

epublikIndonesia.PengawasanyangdilakukanolehPengadilanTinggi

Agama Surabayadilakukansatu kalidalamsetahundanyang

terakhirdilaksanakanpadatanggal01 Oktober 2016.

3. PengawasanRutin

PengadilanAgama

Nganjukdalammelaksanakanpengawasanrutinterhadapmasing-

masingbagiandilakukanbaiklangsungolehKetuaPengadilanmaupunHakim

PengawasBidang, jugadiawasioleh Hakim

PengawasPengadilanTinggiAgamamaupundariHakimpengawasMahkama

hAgungRI.

DidalampengawasanrutininiKetuaPengadilanAgamaNganjukjuga

membukapengaduanmasyarakatmelaluikotaksaran,layananpesansingkat

(SMS), atauemail

dengantujuanuntukperbaikanpelayanananmaupunmeningkatkanetoskerjap

egawai.

Selainbentukpengawasansebagaimanateruraidiatassebagaiupayam

eningkatkandisiplinpegawai,absensiyangdigunakanmemakaifingerprint

sehinggabaikkedatanganmaupunpulangnyapegawaibisadilihatdarihasilcet

ak(print-

out)setiapbulan,sebagaiwujudimplementasidariKMANomor071/KMA/S

K/V/2008,SK Sekretaris MARINomor 35/SK/IX/2008dan PERMA RI

Nomer 7 Tahun 2016.

4. Pengaduan

Padatahun 2016PengadilanAgama

NganjukmembukamejapengaduansesuaidenganKMANomor1-

144/KMA/SK/I/2011tanggal5Januari 2011dan PERMA RI No. 9

tentangpenangananpengaduan (Whistleblowing System).

Olehkarenaketerbatasansaranadansumberdayamanusia,

mejapengaduanmasihbergabungmenjadisatudenganmejainformasidandila

LaporanPengadilan Agama NganjukTahun 2016I105

ksanakanolehpetugasyangsama.Selainmejapengaduantersebut,

untukmengaksessetiapkeluhanmasyarakatterhadappelayanan di

PengadilanAgama Nganjuktelahdisediakanpengaduanberupa(1) Telepon

Nomor (0358) 323744(2)SMS Nomor 085732599572, (3)

[email protected].

B. EVALUASI

BahwaPengadilanAgamaNganjukselalumelakukanyanglebihbaiksehin

ggaevaluasiterhadapfungsiPengadilanterusdilakukan demi

kelancarantugasPengadilansecaraumumdengandukunganbeberapa factor yaitu

factor manajerial yang efektif, suasanakerja yang kondusifdansumberdaya

yang memadaisertasaranadanprasarana yang efektif, efisiendanekonomis.

DalampelaksanaantugaspadaPengadilan Agama

NganjukadaduabidangyaitubidangKepaniteraanyaituAdministrasiPeradilanke

mudianbidangKesekretariatanyaituAdministrasiUmum,duahaltersebutmempu

nyaifungsiyangberbeda.BidangAdministrasiPeradilanyangterkaitdenganpelay

anankepadamasyarakatpencarikeadilansedangkanbidangkesekretariatanmemb

antudanmendukungterwujudnyapelayananprimakepadamasyarakatpencarikea

dilan,dalamduabidangtersebutdiatasperlu kami

sampaikanyangterkaitdenganevaluasinyasebagaiberikut :

1. BidangKepaniteraan(AdministrasiPeradilan) :

a. BahwaevaluasibidangKepaniteraan(AdministrasiPeradilan)langkahyan

g dilakukanolehPengadilan Agama

NganjukyaitudiadakannyapembinaanSDM

(SumberDayaManusia)denganmengadakanrapat-

rapatsepertirapatdenganparahakim,rapatdenganparaPaniteraPengganti,

rapatdenganJurusita/

JuruSitaPenggantisaturapatdenganpetugasKepaniteraan.

LaporanPengadilan Agama NganjukTahun 2016I106

b. Diadakanrapatkoordinasidenganseluruhkaryawan/karyawatiminimal1

(satu) kalidalamsebulan.

c. PengawasandanPembinaandariPengadilanTinggiAgamaSurabaya

d. PengawasanrutindariBadanPengawasanMahkamahAgungRIyang

dilaksanakanpadasetiaptahunnya.

2. BidangKesekretariatan(AdministrasiUmum):

a. BahwaevaluasibidangKesekretariatan (AdministrasiUmum) langkah-

langkahyang dilakukandenganmengadakanrapat-rapatdenganpara

Kasubbag,PetugasOperatorSIMAK – BMN

danOperatorSAKPAsertarapat-

rapatdenganPetugasKebersihandanSatpamyang

dilaksanakansesuaidengankeadaan.

b. Rapatkoordinasirutindengankaryawan/karyawatiPengadilanAgama

Nganjuk minimal 1 (Satu) bulansekali.

c. PengawasandanPembinaandariHakimPengawasbidangdanPengadilan

TinggiAgama Surabaya.

d. PengawasandariBadanPengawasMahkamahAgungRIsetiaptahunnya.

e. Evaluasi program kerjapadasetiaptahunnya.

Daribeberapahaltersebutdiatasdibahasberbagaipermasalahandansetelah

diidentifikasikendala-

kendalayangmenghambat,makaPengadilanAgamaNganjukmengambillangkah

-

langkahyangharusdilaksanakanuntukselanjutnyamelakukanpembenahandanpe

rbaikansehinggasegalasesuatunyayang

mendukungtugasdanfungsiperadilanagamakedepannyadapatberjalanlancar.

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I107

A. KESIMPULAN

1. Penyelesaian perkara tahun 2016 pada tingkat pertama telah memenuhi

target dan berhasil dengan baik, sisa dari tahun 2015 sebanyak 438

perkara, ditambah yang diterima pada tahun 2016 sebanyak 2443

perkara, telah berhasil diselesaikan sebanyak 2339 perkara (83,27%),

sisanya sebanyak 482 perkara (16,73 %).

2. Pelaksanaan tugas bidang administrasi perkara, telah dilaksanakan

dengan tertib sesuai dengan keputusan Ketua Mahkamah Agung

Republik Indonesia Nomor KMA/001/SK/I/1991 tentang Pola

Bindalmin, walaupun masih ada kesalahan-kesalahan kecil yang perlu

diperbaiki/disempurnakan.

3. Pelaksanaan administrasi perkara menggunakan SIPP (Sistem Informasi

Penelusuran Perkara) untuk sitem Online dan SIADPA (Sistem

Administrasi Pengadilan Agama) untuk system penyimpanan data

digital secara internal.

4. Pelaksanaan tugas pembinaan dan fungsi pengawasan dengan aplikasi

SIWAS (Sistem Pengawasan) baik dalam bidang administrasi dan teknis

yustisial, tingkah laku dan perbuatan hakim maupun administrasi umum

telah dilaksanakan dengan baik dan berjalan secara efektif.

5. Penatausahaan bagian kepegawaian telah memakai Apilkasi SIMPEG,

bagian umum dan keuangan memakai aplikasi keuangan : SAKPA,

SPM, SIMARI dan SIMPHONI, bagian perencanaan, teknologi

informasi dan pelaporan memakai aplikasi : RKABMN, RKAKL, SIPP

untuk perkara.

6. Kekuatan Pegawai menurut jenis pekerjaan dan fungsinya belum

seimbang dengan volume pekerjaan yang harus dilaksanakan.

7. Secara kumulatif nilai capaian akhir kebijakan Pengadilan Agama

BAB VKESIMPULAN DAN

REKOMENDASI

Laporan Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2016I108

Nganjuk tahun 2016 berhasil dengan baik.

B. REKOMENDASI

Pada akhir laporan ini, kami sampaikan rekomendasi sebagai berikut:

1. Bidang Teknis Yustisial dan Administrasi Perkara

a) Perlu adanya penambahan jumlah Panitera Pengganti yang sudah

tidak sebanding dengan jumlah Hakim.

b) Perlu adanya pelatihan bidang kearsipan perkara dan arsip dinamis.

c) Mengusulkan penambahan ruang mediasi beserta perlengkapannya

yang layak dan memadai.

d) Perlu diadakan peningkatan kadar pengetahuan serta kemampuan

teknis yustisial melalui penataran-penataran singkat, upgrading, dan

pembekalan seluruh pejabat fungsional dan struktural.

e) Perlu adanya penambahan perangkat komputer untuk peningkatan

akses pelayanan publik, khususnya di bidang keperkaraan, sehingga

setiap pegawai dapat menggunakan masing-masing satu komputer.

f) Perlu diadakan diklat teknis hakim, panitera, dan jurusita serta diklat

manajemen kepemimpinan (ISQ, Integritas Moral, dll.)

2. Bidang Administrasi Umum dan Manajemen

a) Adanya pemberian reward dan promosi jabatan bagi hakim dan

pegawai yang menunjukkan kinerja yang tinggi.

b) Dalam rangka pembinaan karir, perlu adanya juknis (petunjuk

teknis) atau pedoman-pedoman yang berisi tatacara dan kriteria

untuk menyusun dan pengusulan mutasi pegawai dalam rangka

promosi jabatan yang terencana, terarah, dan professional serta dapat

dipertanggungjawabkan.

c) Perlu adanya penambahan anggaraan melalui DIPA 2017 untuk

penambahan tenaga honorer/kontrak dan belanja modal.

d) Perlu adanya penambahan anggaran melalui DIPA 04 2017 untuk

peningkatan biaya sidang keliling dan biaya prodeo sehingga bisa

membantu para pencari keadilan.