tugas hepatitis virus akut

25
Hepatitis Viral Akut

Upload: faramitha17

Post on 11-Nov-2015

29 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

hp

TRANSCRIPT

Hepatitis Viral Akut

Hepatitis Viral Akuthepatitis viral akutDefinisi : infeksi sistemik yang dominan menyerang hati.Disebabkan oleh salah satu dari 5 jenis virus:HVAHVBHVCHVD, danHVE.Epidemiologi Daerah yang termasuk endemis tinggi di antaranya adalah Asia Tenggara (termasuk Indonesia, daerah Pasifik kecuali Jepang), Australia, dan Selandia Baru, sebagian Timur Tengah, Asia Tengah, dan beberapa negara Eropa Timur.

Di Indonesia : jumlah penderita Hepatitis B dan C saat ini diperkirakan mencapai 30 juta orang, sekitar 15 juta orang dari penderita Hepatitis B dan C berpotensi mengalami chronic liver disease.

Epidemiologi Riskesdas 2007 :

prevalensi Nasional Hepatitis klinis sebesar 0,6% (rentang 0,2% 1,9%)Tercatat 13 provinsi mempunyai prevalensi di atas angka nasional dan tertinggi di Provinsi Sulawesi Tengah dan Nusa Tenggara Timur. Penderita Hepatitis C sebagaian besar dialami oleh kelompok umur 30-39 tahun yaitu sekitar 29,6% dan kelompok umur 20-29 tahun yaitu sekitar 27,0%. Selain itu terdeteksi pula bahwa Hepatitis C juga diderita oleh kelompok umur sangat muda (0-9 tahun) yaitu sekitar 0,2 % dan pada kelompok usia lanjut ( 70 tahun ke atas) yaitu sekitar 5,4%

EpidemiologiEtiologiEtiologiTransmisi secara enterikHAV dan HEVVirus tanpa selubung, tahan terhadap cairan empedu, ditemukan di tinja, tidak menjadi kronikTransmisi melalui darahHBV, HCV, HDVVirus dengan selubung, rusak dengan cairan empedu, tidak ada di tinja, dapat menjadi kronikfaktorHepatitis AHepatitis BHepatitis CHepatitis DHepatitis EFamiliy

Genom

Penularan

Picornavirs

RNA virus

Fecal-oral

Hepadnavirus

DNA virus

Cairan tubuh

Flavivirus

RNA virus

Darah

Deltavirus

RNA virus

Sama HVBCalicivirus

RNA virus

Fecal-oralVirus SinonimAgen Cara penularanMasa inkubasiUsia HAVHepatitis infeksiosaRNA rantai tunggalFecal oral, makanan, air15-45 hari, rata-rata 30 hariAnak-anak, dewasa mudaHBVHepatitis serum DNA berselubung gandaParenteral, seksual, darah60-180 hari, rata-rata 60-90 hariSetiap usiaHCVSebelumnya NANBHRNA untai tunggalDarah, hubungan seksual15-160 hari, rata-rata 50 hariSetiap usiaHDVAgen deltaRNA untai tunggalDarah, hubungan seksual30-60hari, rata-rata 35 hariSetiap usia HEVAgen penyebab utama untuk NANBH di seluruh duniaRNA untai tunggal tidak berkapsulFekal oral, air15-60 hari, rata-rata 40 hariDewasa muda hingga pertengahanVirus Risiko penularanKeadaan kronis karierPenyakit kronisPemeriksaan laboratoriumHAVSanitasi burukDaerah padatRumah sakitTidak Tidak IgM anti HAV, IgG

HBVAktivitas homoseksualPasangan seksualPenggunaan obat melalui jarum suntikYa Ya HbsAg, HbeAg, anti Hbs, HbcAg, anti Hbc

HCVPenggunaan obat suntikPekerja layanan kesehatanHubungan seksualYa Ya Anti HCV

HDVPenggunaan obat IVPenderita HemofiliaTidak Ya Anti HDV, HdAg, HbsAg

HEVAir minum terkontaminasiwisatawanTidak Tidak Anti HEV, RNA HEV dengan PCR

patofisiologiSistem imun bertanggung jawab atas terjadinya kerusakan sel hatiMelibatkan respon CD8 dan CD4 sel TProduksi sitokin di hati dan sitemikEfek sitopatik langsung dari virusvirus hepatitisInflamasi pada heparGangguan suplai darah normal pada sel-sel hepar

Kerusakan sel parenkim, sel hati dan duktuli empedu intrahepatik

obstruksi gangguan sel ekskresiRetensi bilirubinRegurgitasi pada duktuli empedu intra hepatikBilirubin direk meningkatPeningkatan garam empedu di dlm darahikterusPruritus Larut dalam airhiperbilirubinemiaEkskeri dlm urinurobilinogenGangguan konjugasiBilirubin tidak sempurna dikeluarkanMelalui duktus hepatikusBlirubin direk meningkatikterusGangguanEkskresi empeduVirus hepatitisInflamasi pada heparhipertermiRasa tidak nyamanPeregangan kapsul hatiHepatomegaliPerasaan tidak nyaman di kuadran kanan atasnyerianoreksiaPerubahan nutrisi:Kurang dari kebutuhanPerjalanan penyakitFase inkubasi: masuknya virus sampai timbulnya gejalaFase prodromal:fase antara timbulnya keluhan pertama hingga timbul ikterusFase ikterus: timbul 5-10 hari setelah gejala prodromal, disertai membaiknya gejala prodromalFase konvalesen: awalnya keluhan hilang, disusul perbaikan hepatomegali dan gangguan fungsi hati.Gambaran klinis

Prodromal non spesifik: flu like syndromDemamGejala prodromal hilang saat ikterus, kecuali anoreksia dan malaiseFase ikterus: urin gelap, pruritusHepatomegali, nyeri tekan, splenomegali ringan, limfadenopati

Gambaran laboratoriumPemeriksaan enzim hatiSGOT & SGPTNilai rujukan:SGOT: Pria: 8 46 U/L Wanita: 7 34 U/LSGPT: 8 50 IU/LAlkali fosfataseNilai rujukan : 30 85 IU/LGama Glutamil TransferaseNilai rujukan: Pria: 15-90 U/L Wanita: 10-80 U/LGambaran laboratoriumBilirubinBilirubin total > 18 umol/L menandakan penyakit hatiSerologi

Hepatitis AHepatitis BHepatitis CHepatitis DHepatitis E IgM anti- HAV HBsAg, anti-HBsAg, Anti-HBc Anti HCV, RNA HCV HDV-RNA, anti HDV IgM anti-HEV, IgG anti HEVdiagnosisGejala%Kuning40-80Urin berwarna gelap68-94Lelah/lemas52-91Hilang nafsu makan42-90Nyeri dan rasa tidak enak diperut37-68Tinja berwarna pucat52-58Mual dan muntah32-73Demam kadang menggigil28-73Sakit kepala26-73Nyeri pada sendi (arthralgia)11-40Pegal pada otot (myalgia)15-52Diare16-25Rasa tidak enak di tenggorokan0-20tatalaksanaNon farmakologiTirah baringDiet rendah lemak dan tinggi karbohidratBila pasien terus-menerus muntah, pemberian makanan dilakukan secara intravena.Aktivitas fisik biasanya perlu dibatasi hingga gejala mereda dan tes fungsi hari kembali normal.

Farmakologiinterferon (pengobatan terpili untuk hepatitis B kronis dan hepatitis C kronis)lamuvudine, adefovir, entecavir 0.5mg/hari, Pegylated interferon -2a, telbivudin, ribavirin

PencegahanVaksin HAV ( yang dilemahkan) Dewasa : havrix( 1440 u) 2 dosis => 6-12 bulan Antibodi protektif => 15 hariVaksin HBV ( rekombinan ragi )Dewasa ( 3 dosis pada bln 0,1,6 ) Booster => individu => imunokompromais (dibwh10 mU/mL) Vaksin HEV ( sedang dlm penelitian)Profilaksis untuk wisatawan manca negara yang akan berkunjung ke negara endemis HAV< 3 bulan, dosis tunggal IG (0,2 ml/KGBB) secara IMKunjungan lebih lama, dosis 0,06 ml/kg setiap 4 6 bulan

Komplikasi Hepatitis A sembuh sempurna tanpa komplikasi.Hepatitis B sering menjadi kronis, gagal hati, sirosis dan kaganasan.hepatitis non A non B dapat menyebabkan pembentukan hiperplasi noduler dan jaringan parut sehingga menimbulkan penyakit hati kronis. Karsinoma hati primer dapat menjadi salah satu komplikasi hepatitis B

pencegahanVaksin kombinasi hepatitis A dan B ( twinrix) Edukasi :- Menjaga kebersihan ( A & E)- Tidak makan makanan yang terkontaminasi

Prognosis Infeksi virus hepatitis B mempunyai mortalitas tinggi sedangkan infeksi virus hepatitis A,E jarang menyebabkan kematian dan dapat sembuh total. Hepatitis C mempuyai prognosis yang paling jelek.

Daftar pustakaSetiati S et al. Buku ajar ilmu penyakit dalam. Jilid 2 edisi 6 Jakarta interna publishing 2014 p 1945-62Sulaiman HA, Akbar NH, Lesmana AL, Noer SM. Buku ajar ilmu penyakit hati. 2012. Jakarta: Sagung Seto Price A.S, Wilson M.L. Patofisiologi Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit. Ed 6. Jakarta : EGC 2005Terima kasih