sap new

Upload: rizkitaanin

Post on 05-Mar-2016

5 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Satuan Acara Pengajaran (SAP)

MICROTEACHING

Primary Health Care (PHC)

Disusun untuk memenuhi Ujian Microteaching di blok Primary Health Care dengan dosen penguji Ns. Mukhamad Fathoni, S.Kep.,MNS

Disusun oleh :Rizkita Aninditya Putri

NIM : 135070200131001

KELOMPOK 2 K3LN

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MALANG

2015

Satuan Acara Pengajaran (SAP)Cara menggosok gigi yang baik dan benarA. Latar belakang

Karies gigi dan penyakit periodontal merupakan penyakit rongga mulut yang memiliki prevalensi cukup tinggi. Survei yang dilakukan oleh Riskesdas (Riset Kesehatan Dasar) tahun (2007) menyebutkan bahwa indeks DMF-T untuk kota Yogyakarta sebesar 6,53 % (Depkes RI, 2008). Hasil Survei Kesehatan Rumah Tangga (SKRT) tahun (2004) menunjukkan bahwa prevalensi karies sekitar 90,05% dari jumlah penduduk Indonesia (Depkes RI, 2005). Tingginya prevalensi karies gigi dan penyakit periodontal juga ditemukan pada anak-anak. Prevalensi karies gigi dan penyakit periodontal pada kelompok anak usia 12-15 tahun cenderung meningkat dari 76,25% pada tahun 1998 menjadi 78,65% pada tahun 2004 (Depkes RI, 2004). Prevalensi karies gigi aktif pada usia 12 tahun di desa Boto Kembang Yogyakarta mencapai 52,3% (Depkes RI, 2008). Hal ini, membuktikan bahwa masalah kesehatan gigi di Indonesia, khususnya di desa Boto Kembang kota Yogyakarta masih tinggi.

Mengingatkan besarnya peran perilaku terhadap derajat kesehatan gigi maka diperlukan pendekatan khusus dalam membentuk perilaku positif terhadap kesehatan gigi. Sikap yang positif akan mempengaruhi niat untuk ikut dalam kegiatan yang berkaiatan dengan hal tersebut dan sikap seseorang berhubungan erat dengan pengetahuan yang diterimanya dalam proses belajar (Rahayu, 2005). Proses belajar ini hendaknya dilakukan sejak dini yaitu melalui proses pendidikan kesehatan, khususnya kesehatan gigi (Notoatmodjo, 1997).B. Tujuan Intruksional

1. Tujuan Umum

Setelah mengikuti pelatihan dan penyuluhan, diharapkan peserta mampu mengetahui, memahami dan dapat menerapkan mengenai cara menggosok gigi..

2. Tujuan Khusus

Setelah pengajaran, peserta mampu :a) Menjelaskan definisi oral hygiene dan macam- macam masalah mulut dan gigi serta pentingnya menggosok gigib) Mampu melaksanakan dan mempraktikkan tata cara sikat gigiC. Materi (terlampir)

D. Pelaksanaan kegiatanMetode

: games dan simulasi

Bahan/ alat yang diperlukan

Boneka Sikat gigi

Pasta gigi

Gigi tiruan

Media

: Boneka kertas, sikat gigiSasaran

: anak anak Desa Boto Kembang YogyakartaTempat

: GPP lantai 2Hari/Tanggal

: biomedik lantai 2Alokasi waktu

: 12 menitWaktu

: 13.00 WIBE. Proses kegiatanTahapWaktuKegiatan PemateriKegiatan Peserta

Pendahuluan2 menit1. Mengucap salam

Assalamualaikum, selamat pagi adik-adik

2. memperkenalkan diri

perkenalkan kakak seorang perawat, nama kakak Rizkita

3. menjelaskan judul materi

disini kakak akan sedikit mendongeng tentang sikat gigi

4. menjelaskan tujuan pengajaran.kakak mengajari cara menggosok gigi, agar adik-adik semua rajin gosok gigi, dan adik-adik pintar dalam menjaga kebersihan gigi1. Menjawab salam

Waalaikum salam, selamat pagi

2. mendengarkan.3. mendengarkan.4. mendengarkan.

Penyajian5 menitMenjelaskan materi secara berurutan dan teratur.

Materi :

Definisi oral hygiene dan macam-macam masalah mulut dan gigi

Tata cara sikat gigi1. Menyimak dan memperhatikan, memahami isi materi materi yang disampaikan serta mempraktikkan materi yang telh disampaikan

2. Berpendapat terhadap apa yang disajikan penyaji materi.

Penutupan5 menit1. Memberi pertanyaan terhadap peserta.adik-adik, coba dijawab pertanyaan dari kakak, hayo siapa yang mau?

2. Mengucapkan terimaksih dan memberi salam.jadi adik-adik harus rajin gosok gigi ya, agar gigi adik-adik tidak berlubang, nah karena adik-adik sudah pintar maka kakak pamit pulang dulu yaa, terimakasih adik-adik sudah mau mendengarkan kakak, sampai jumpa lagi, assalamualaikum1. Menjawab pertanyaan yang diberikan oleh penyaji.saya kak, saya...

2. Menjawab salam.baik kakak, sampai jumpa lagi kakak perawat,waalaikummussalam

F. Evaluasia. Struktur Persiapan yang baik mengenai materi, sarana, dan prasarana yang digunakanb. Proses Peserta mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir. Peserta aktif dalam mengikuti simulasi dengan mempraktikkan menyikat gigi. Peserta memberikan pendapatnya tentang materi yang diberikan yaitu langkah-langkah sikat gigi

Peserta memberikan umpan balik berupa pertanyaan terkait materi yang disampaikan.

c. Hasil Peserta mampu mempraktikkan sikat gigi yang sudah diajarkan dengan lancar dan benar (di buktikan dengan lembar check list/ terlampir)

Peserta mampu menjawab pertanyaan yang diajukan oleh pemateri pada kuisioner yang telah disediakan (terlampir)G. Lampiran

a. Lampiran materi

b. Lampiran dongeng pendek

c. Lampiran lembar evaluasi :

Check list

Kuisioner

H. Daftar PustakaSrigupta, Aziz Ahmad, 2004. Panduan Singkat Perawatan Gigi dan Mulut. Prestasi Pustaka, Jakarta.

Departemen Kesehatan R.I. (2005). Rencana Strategi Departemen Kesehatan. Jakarta: Depkes RI

Depkes RI, 2004. Sistem Kesehatan Nasional 2004, Jakarta

Depkes RI. Profil Kesehatan JATENG. 2008. Jakarta : Depkes RI.

Potter & Perry.2005.Buku Ajar Fundamental Keperawatan : Konsep, Proses, dan Praktik. Ed 4, vol 2. Jakarta : EGC.Rahayu, E.M. (2005). Pengaruh pendidikan kesehatan gigi dan mulut terhadap pengetahuan dan sikap anak kelas V di SD Muhammadiyah Wirobrajan Yogyakarta.Program Studi Ilmu Keperawatan. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.Notoatmodjo, S.(2002). Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku, Rinneka Cipta, Jakarta.

Lampiran materia. Definisi oral hygiene

Oral hygiene atau hygiene mulut merupakan suatu usaha untuk membantu mempertahankan status kesehatan mulut, gigi, dan gusi. Menggosok membersihkan gigi dari partikel partikel makanan, plak, dan bakteri; memasase gusi; dan mengurangi ketidaknyamanan yang dihasilkan dari bau dan rasa tidak nyaman. (Potter & Perry, 2005)Macam-macam masalah pada mulut dan gigi :

1. Karies gigi

Merupakan masalah mulut paling umum dari orang muda. Perkembangan lubang merupakan proses patologis yang melibatkan kerusakan email gigi pada akhirnya melalui kekurangan kalsium. Kekurangan kalsium adalah hasil dari akumulasi musin, karbohidrat, basilus asam laktat pada saliva yang normal yang ditemukan pada mulut2. Plak gigi

Lapisan gigi yang transparan dan melekat pada gigi, khususnya dekat dasar kepala gigi pada margin gusi. Plak mencegah dilusi asam normal dan netralisasi, yang mencegah disolusi bakteri pada rongga mulut.3. Halitosis (bau napas)

Merupakan masalah umum rongga mulut. Hal ini diakibatkan hygiene mulut yang buruk, pemasukan makanan tertentu, atau proses infeksi atau penyakit. Hygiene mulut yang tepat dapat mengeliminasi bau kecuali penyebabnya adalah kondisi sistemik seperti penyakit liver atau diabetes4. Stomatitis

Merupakan kondisi peradangan pada mulut karena kontak dengan pengiritasi, seperti: tembakau; defisiensi vitamin; infeksi oleh bakteri, virus atau jamur; atau penggunaan obat kemoterapi.b. Cara menyikat gigi yang benarSewaktu menggosok gigi harus diingat bahwa sebaiknya arah penyikatan adalah dari gusi ke permukaan gigi, de

ngan tujuan selain membersihkan gigi, juga dapat dilakukan suatu pengurutan yang baik terhadap gusi. Sebelum dan pada waktu menggosok gigi terdapat beberapa hal yang biasanya dilakukan. Hal ini dilakukan agar dapat lebih mudah dalam membersihkan gigi, yaitu :a. membasahi sikat gigi sebelum diberi pasta gigib. berkumur dan melaksanakan penyikatan sampai pasta gigi berbuih.

Dalam melaksanakan gosok gigi yang optimal perlu diperhatikan faktor-faktor sebagai berikut : a. Teknik penyikatan harus dapat membersihkan semua permukaan gigi b. Gerakan sikat gigi tidak boleh melukai jaringan lunak maupun jaringan keras c. Teknik penyikatan harus sederhana dan mudah dipelajari d. Teknik harus tersusun dengan baik, sehingga setiap bagian gigi dapat disikat bergantian dan tidak ada daerah yang terlewatkan.

Berikut ini prinsip prinsip dalam menggosok gigi : a. Pegangan sikat harus dipegang dengan kuat tetapi jangan terlalu kuat karena akan melelahkan tangan dan pergelangan tangan b. Hindari pandangan ke bawah bidang c. Metode menyikat gigi yang benar harus dianjurkan tergantung pertumbuhan gigi dan keadaan gusi d. Dianjurkan untuk menggunakan jenis sikat gigi yang lembut, pertengahan atau keras (sikat gigi yang lembut bulunya berdiameter 0,2mm, pertengahan 0,3 mm dan keras 0,4 mm), tergantung keadaan gusie. Keefektifan dalam menyikat gigi juga tergantung pada sikat. Ketika bulu tidak efektif untuk membersihkan, sikat harus diganti. Warna penunjuk bulu sikat gigi dianjurkan yang dapat berubah warna, jadi apabila bulu sikat sudahtidakefektiflagi maka warna bulu sikat akan berubah warna

Menurut Depkes RI (1996), cara menggosok gigi adalah sebagai berikut : a. Pada permukaan labial sikat gigi digerakkan dengan gerakan maju mundur yang pendek. Atinya sikat gigi digerak gerakkan di tempat. Gosok terlebih dahulu gigi gigi yang terletak di belakang. b. Sesudah itu, barulah sikat gigi dipindahkan ke tempat berikutnya,kemudian gosoklah gigi depan. c. Pada gigi permukaan dekat lidah, gosok dahulu gigi - gigi yang terletak di belakang, kemudian dilanjutkan bagian depan.d. Pada permukaan dataran pengunyahan dari gigi - gigi e. Rahang atas maupun rahang bawah digosok dengan gerakan maju mundur. Cara ini merupakan cara yang dianjurkan, karena menyikat giginya dilakukan berulang - ulang pada satu tempat dahulu sebelum pindah ke tempat lain. \

Sedangkan menurut Aziz (2004), caramenggosok gigi adalah sebagai berikut :

a. Bersihkan permukaan dalam dan luar dari gigi bagian atas dengan gerakan memutar ke bawah b. Bersihkan permukaan dalam dan luardari gigi bagian bawah dengan gerakan memutar ke atas c. Tekan dan putar sikat dengan lembut pada gusi guna melakukan pemijatan pada gusi d. Bersihkan permukaan gigi depan bagian dalam dengan gerakan dari dalamkeluar e. Bersihkan permukaan gigi geraham bagian atas dan bawah yang digunakan untuk mengunyah dengan gerakan dari belakang ke depan lalu dari dalam keluar dan dari luar ke dalam.Lampiran dongeng pendekMarsha : selamat pagi semuanya, perkenalkan nama saya Marsha, umur saya 8 tahun

aduuuuhh, mama, gigi Marsha sakit mama (sambil menangis)

Kemudian Marsha diantar mama ke puskesmas dan bertemu dengan perawat Rizkita yang sangat cantik

Perawat : Selamat pagi adik, siapa namanya?

Marsha : Nama saya Marsha suster..huuuu..huuuu... (sambil menangis)

Perawat : Loh Marsha kenapa kok menangis?

Marsha : Gigi Marsha sakit suster, sakiiiiit sekali, Marsha jarang gosok gigi suster.

Setelah diperiksa dokter gigi, kemudian perawat Rizkita menghampiri MarshaPerawat : Nah Marsha, sekarang Marsha sudah diberi obat oleh ibu dokter, tapi Marsha tetap harus rajin gosok gigi karena gosok gigi itu sangat penting untuk kesehatan gigi kita, jika Marsha tidak menggosok gigi dengan rajin dan benar maka gigi Marsha akan berlubang, dan bisa juga sakit, hayooo Marsha sudah mengerti belum cara menggosok gigi yang baik dan benar?

Marsha : Iya suster Marsha mau rajin gosok gigi, tapi Marsha tidak tahu caranya gosok gigi yang benar suster.

Perawat : ayo ikut suster kalau begitu, disana banyak teman-teman yang ingin tahu juga cara menggosok gigiMarsha diajak oleh Perawat Rizkita ke GPP lt 2.Perawat : Haloo adik-adik semua, saya Perawat Rizkita, nah saya akan mengajari adik-adik semua termasuk Marsha bagaimana cara menggosok gigi dengan baik dan benar, apakah semuanya bersedia?

Setelah itu selesailah praktik.

Perawat : Nah adik-adik semua sekarang sudah paham dan bisa belum cara menggosok giginya, apa ada yang ingin bertanya, kalau tidak ada sekarang siapa yang ingin mencoba maju?

Perawat Rizkita menjelaskan cara menggosok gigi.Perawat : wah adik hebat sekali ya bisa mempraktikkan, nah sekarang boleh kembali ke tempat duduk. Adik-adik semua sikat gigi itu sangat penting karena jika kita tidak menyikat gigi maka gigi kita akan berlubang dan sakit karena diserang bakteri, jadi semuanya mulai sekarang harus rajin menggosok gigi ya. Terimakasih adik-adik sudah mau mendengarkan suster, sampai jumpa lagi ya. Assalamualaikum wr.wb

Lampiran lembar check list evaluasi praktikNoIndikatorBenarSalah

1.Persiapan:

Memilih sikat gigi yang lembut

Membasahi sikat gigi dengan air sebelum diberi pasta

Berkumur

2.Teknik menggosok :

Gerakan memutar

3. Prinsip menggosok :

Kecepatan pelan dan lembut

Dari dalam ke luar

4.Langkah-langkah:

Gigi bagian belakang terlebih dahulu Gigi depan terakhir

Lampiran kuisioner

1. Jika menggosok gigi, pilih sikat gigi yang...

a. Lembut

b. Keras

c. Kasar

d. Kaku

2. Sebelum menggosok gigi sebaiknya...

a. Menangis

b. Berlari-lari

c. Berkumur

d. Cuci muka

3. Gerakan menggosok gigi yang benar adalah...

a. memutar

b. naik turun

c. maju mundur

d. zigzag

4. menggosok gigi harus...

a. pelan

b. cepat

c. sangat cepat

d. keras

5. Jika tidak rajin menggosok gigi, maka akan menyebabkan...

a. Gigi kuat

b. Gigi besar

c. Gigi berlubang

d. Gigi tumbuh

AYO GOSOK GIGI (-------------o-------------