Nama : Muhammad Zulfikar

NIM : 13121030

Prodi : Sistem Informasi

Review Film

The Avengers (2012)

Film The Avengers adalah film yang bergenre action superhero yang dirilis pada Mei 2012 silam.

Karakter protagonis dalam film ini menggabungkan beberapa pahlawan super dari film-film

yang berada dibawah produksi Marvel Studios melalui distributor Walt Disney Pictures, mereka

yaitu Iron Man (Robert Downey Jr), Chris Evans (Captain America), Mark Ruffalo (Hulk), Black

Widow (Scarlett Johansson), Thor (Chris Hemsworth), Hawkeye (Jeremy Renner), beserta

kapten yang mengomandoi mereka Nick Fury (Samuel L. Jackson).

Dalam film ini menceritakan tentang Loky (saudara Thor) yang berhasil mencuri Kristal

Tesseract yang akan digunakan untuk menguasai bumi. Tesseract adalah sebuah batu kristal

berkekuatan super dahsyat yang sedang diteliti oleh pasukan SHIELD yang dipimpin oleh Nick

Fury. Pada bagian awal plot film ini, Loky berhasil mencuri Kristal Tesseract dan juga berhasil

mengendalikan pikiran Hawyeke/Barton dan juga Dr. Erik Selvig dengan kekuatan Kristal

tersebut.

Dalam upaya menggagalkan usaha Loky menguasai bumi, Nick Fury meminta bantuan

para pahlawan super yang terdiri dari Thor, Hulk, Captain America, Black Widow dan Iron Man.

Tapi dalam usahanya mengajak kerjasama para pahlawan yang dijuluki The Avengers tersebut

tidak berjalan langsung mudah karena terdapat ego dari masing-masing superhero tersebut

(meskipun ada dari mereka yang bisa berteman), terlebih lagi campur tangan licik Loky yang

berusaha memecahkan persatuan mereka dengan memancing emosi Dr. Bruce Banner agar

berubah menjadi Hulk dan mengamuk dan menghancurkan isi armada kapal SHIELD.

Usaha untuk membuat The Avengers bisa benar-benar bekerja sebagai tim baru berhasil ketika

Nick Fury berusaha meyakinkan mereka dengan berbagai motivasi akan ancaman kehancuran

bumi dan menceritakan kematian Coulson (salah satu pembesar SHIELD).

Sementara itu untuk menyukseskan misinya dalam menguasai bumi, Loky, dengan

bantuan Dr. Eric Selvig berusaha membangun sebuah alat pemicu diatas menara Stark untuk

membuka portal ke planet Ashgard yang akan dilewati oleh pasukan Chitaury untuk menginvasi

bumi. Para superhero pun bergabung untuk menyelamatkan para warga sipil yang terdapat

New York, kota tempat dibukanya portal ke luar angkasa tersebut. Disini terjadi pertarungan

hebat antara para Avengers dengan pasukan Chitaury. Hawyeke yang sebelumnya berpihak

pada Loky akhirnya bergabung dengan para Avengers setelah disadarkan oleh agen Romanoff

(Black Widow) dengan cara dibenturkan kepalanya. Melihat pertempuran yang tak habis-

habisnya karena pasukan Chitaury terus bertambah, atasan Nick Fury memutuskan untuk

menghancurkan kota New York secara missal dengan menembakkan rudal. Hal ini tentu

ditentang oleh para Avengers karena akan membunuh jutaan warga kota tersebut.

Penembakan tersebut benar-benar terjadi, namun Iron Man dengan sekuat tenaga berusaha

membelokkan arah laju rudal tersebut ke arah armada kapal Chitaury yang berada di portal.

Usaha Iron Man tersebut berhasil tapi dilakukannya dengan sekuat tenaga sehingga dia tak

sadarkan diri dan terjatuh ke bumi. Hulk dengan badan dan kekuatan yang besar menolong Iron

Man agar tak terjatuh ke permukaan bumi. Dengan tertutupnya portal ke planet Asghard

tersebut, maka para Avengers dengan mudah bisa mengalahkan pasukan Chitaury yang tersisa

dan menangkap Loky.

Dibagian akhir cerita film ini, Loky yang telah tertangkap dipulangkan ke planet Asghard

sebagai tawanan oleh saudaranya, Thor. Kristal Tesseract juga dibawa ke Asghard agar tidak

disalahgunakan lagi.

Aspek manajemen proyek yang terdapat dalam film The Avengers :

1. Dalam sebuah tim diperlukan seorang pemimipin

Peran Nick Fury dalam film ini terlihat sangat vital, terutama dalam menyadarkan para

anggota The Avengers untuk bisa bekerja secara tim.

2. Kinerja Tim sangat berpengaruh dalam sebuah misi.

Dalam film ini, dijelaskan bahwa kinerja sebagai sebuah tim sangat dibutuhkan dalam

menentukan keberhasilan sebuah misi. Bisa kita lihat ketika persatuan para avengers

berhasil dipecah oleh Loky dengan bantuan Barton, Loky bisa lolos dari penjara dan

berhasil menjatuhkan Hulk dan Thor dari kapal SHIELD.

3. Dalam sebuah grup, bukan berarti mereka adalah sebuah tim

Terlihat diawal para avengers bergabung, mereka tidak menunjukkan kinerja sebagai

sebuah tim. Mereka hanya berkumpul tanpa kesadaran yang sama, filosofi yang jelas

dari masing masin individu.

4. Dalam satu tim, diperlukan kontribusi yang maksimal dari masing-masing individu secara

merata.

Para superhero dalam film ini mempunyai karakter dan kekuatan yang berbeda-beda.

mereka perlu mengetahui kemampuan kawan mereka satu sama lain untuk saling

mengisi.

5. Dibutuhkan komunikasi yang baik antar anggota tim

Untuk mencapai keberhasilan tim dalam film ini, terlihat para avengers berusaha

berkomunikasi sebaik mungkin dengan rekan satu tim. Contohnya dalam adegan Iron

Man dan Captain America saat berusaha memperbaiki badan kapal SHIELD yang rusak.

6. Perlu resiko mengorbankan diri untuk keselamatan orang lain

Pada bagian akhir film ini, terlihat adegan dimana Iron Man berusaha mengorbankan

dirinya untuk membelokkan laju arah rudal. Itu semata dilakukannya untuk kebaikan tim

dan para penduduk New York awalnya menjadi sasaran tembakan rudal tersebut.