kelompok 12 word

42
TEORI AKUNTANSI AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA OLEH : KELOMPOK 12 HAFIZUR RIZKI M. RIFKI FATAHILA MUHAMMAD ALQODRI NOPRIAL VALENRA MAKSYUR RIZON HIDRAYADI YOLANDA PRATAMI (1102113050) JURUSAN AKUNTANSI

Upload: razuki-ridwan

Post on 21-Jan-2016

24 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

TEORI AKUNTANSI

TRANSCRIPT

Page 1: Kelompok 12 Word

TEORI AKUNTANSI

AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

OLEH

KELOMPOK 12

HAFIZUR RIZKI

M RIFKI FATAHILA

MUHAMMAD ALQODRI

NOPRIAL VALENRA MAKSYUR

RIZON HIDRAYADI

YOLANDA PRATAMI (1102113050)

JURUSAN AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS RIAU

2013

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kepada Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya

sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah TEORI AKUNTANSI dengan judul ldquoAkuntansi

Perubahan Hargardquo

Pada kesempatan ini tidak penulis sampaikan ucapan terima kasih kepada berbagai pihak

yang telah banyak memberikan bantuan dalam penulisan makalah ini Terima kasih kepada

dosen pembimbing kami Bapak Emrinaldi Nur DPDRSEMSiAk yang telah membimbing

kami dalam membuat makalah ini

Penulis sangat mengharapkan adanya masukan dari penulisan makalah ini Untuk itu

segala kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan guna untuk perbaikan ke depan

Semoga apa yang disampaikan dalam makalah ini dapat bermanfaat

Pekanbaru 1 Desember 2013

Penulis

BAB I

PENDAHULUAN

11 LATAR BELAKANGTeori merupakan susunan konsep dan definisi yang menyajikan pandangan yang

sistematis fenomena dengan menunjukkan hubungan antara variabel yang satu dengan yang

lainnya dengan maksud untuk menjelaskan dan meramalkan fenomenaSedangkan Teori

akuntansi merupakan cabang akuntansi yang terdiri dari pernyataan yang sistematis tentang

prinsip dan metodologi yang membedakannya dengan praktek

Inflasi dapat didefinisikan sangat sederhana sebagai kenaikan tingkat harga rata-rata

untuk barang dan jasa dalam suatu perekonomianBanyak dari kita sangat menyadari

fenomena iniIni telah memeras Amerika Serikat cukup terus menerus sejak akhir perang

dunia II dan terutama sejak 1973 (di bangun boikot minyak OPEC)Inflasi akhirnya mulai

moderat pada awal tahun 1980Pada tahun 2007 inflasi tampaknya berada di bawah kendali

meskipun selalu di bawah pengawasan hati-hatiSelama bertahun-tahun inflasi telah

menimbulkan masalah terbesar tunggal yang kita hadapi dalam teori akuntansiAkhirnya itu

juga harus dicatat bahwa bahkan tanpa adanya inflasi harga individu selalu berubah karena

pergeseran pasokan dan permintaan untuk produk individu dan jasa

Sementara inflasi telah mereda penting untuk mengingat kata-kata terakhir dari dua teori

akuntansi terkemuka Masalah perubahan harga tetap mendasar untuk pengukuran

akuntansi seperti halnya isu yang terkait diangkat oleh akuntansi perubahan harga Hal

ini menimbulkan banyak masalah seperti konsep pemeliharaan modal yang tepatUntuk itu

dalam pemabahasan makalah ini akan diuraikan tentang akuntansi perubahan harga

12 RUMUSAN MASALAH

1 Apa saja masalah masalah akuntansi dalam perubahan harga

2 Bedakan pos moneter dan nonmoneter

3 Bedakan perubahan harga umum spesifik dan relative

4 Identifikasi aspek aspek institusional akuntansi inflasi

5 Bagaimana pandangan mengenai akuntansi inflasi

6 Bagaimana model akuntansi dan aplikasi akuntansi perubahan harga

13 TUJUAN

1 Dapat menjelaskan bagian bagian dari masalah akuntansi perubahan harga

2 Dapat membedakan antara pos moneter dan nonmoneter

3 Mampu membedakan antara perubahan harga umum spesifik dan relatife

4 Mengetahui aspek aspek institusional akuntansi inflasi

5 Mampu menjelaskan pandangan mengenai akuntansi inflasi

6 Mengetahui model model akuntansi dan aplikasi akuntansi perubahan harga

BAB II

AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Akuntansi perubahan harga (accounting for price changes) mengacu pada perlakuan

akuntansi terhadap perubahan atau selisih harga dan masalah akuntansi dalam kondisi yang

didalamnya harga-harga berubah

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau rerangka akuntansi pokok yang menghasilkan statemen

keuangan dasar

21 KERANGKA AKUNTANSI POKOK

Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statemen keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal harus

dipenuhi dalam pelaporan keuangan Informasi tambahan atau pelengkap merupakan bagian dari

usaha untuk mencapai tujuan pelaporan keuangan Informasi pelengkap akan menambah

keberpautan informasi akuntansi sementara kualitas objektivitas dan keterujian masih tetap

terjaga dalam statemen keuangan dasar

Berbagai usulan akuntansi untuk memperbaiki kelemahan akuntansi berbasis kos dapat

diadopsi oleh rerangka akuntansi pokok tanpa harus mengganti struktur akuntansinya Akuntansi

perubahan harga merupakan bagian dari pelaporan keuangan untuk mencapai tujuan penyajian

informasi keuangan Kalau konsep pemrosesan data dapat dipisahkan dengan proses pelaporan

data maka akuntansi perubahan harga tidak perlu mengganti rerangka akuntansi pokok Paton

dan Littleton menyatakan bahwa informasi perubahan harga akan berkurang manfaatnya atau

maknanya atau bahkan tidak bermanfaat samasekali tanpa disertai dengan informasi atas dasar

kos historis Perubahan harga adalah perbedaan jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Rerangka akuntansi pokok

didasarkan pada asumsi bahwa daya beli uang stabil sepanjang masa Kos dianggap

merepresentasi nilai Dalam keadaan terjadi perubahan harga kos historis dipertahankan karena

alasan keterandalan (keobjektifan pengukuran dan keterujian data) Dalam kondisi perubahan

harga sangat mencolok keberpautan informasi dengan keputusan menjadi berkurang Agar

kualitas keterandalan (reliabilitas) dan keberpautan (relevansi) dapat dicapai rerangka akuntansi

pokok harus dilengkapi dengan informasi perubahan harga untuk menunjukkan pengaruhnya

terhadap laba dan posisi keuangan

Rerangka akuntansi pokok akan menghasilkan statemen keuangan dasar Paton dan

Littleton menegaskan bahwa data dasar hendaknya merupakan angka yang terandalkan yaitu

obyektif dan dapat diverifikasi

Tujuan pelaporan keuangan tidak terbatas pada masalah pertanggungjelasan tetapi

juga pada pemenuhan kebutuhan pengambilan keputusan ekonomi yang lebih luas Tujuan

penyajian informasi untuk pertanggung jawaban menjadi tidak berarti atau bahkan dapat

diganti sama sekali

Kos merupakan jumlah rupiah kesepakatan dalam rangka memperoleh barang dan jasa

dan merupakan jumlah rupiah kesepakatan dalam rangka penyerahan produk atau jasa yang

dihasilkan perusahaan

22 MASALAH AKUNTANSI

Perubahan harga menimbulkan masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit

pengukur dan pemertahanan kapital Masalah penilaian berkaitan dengan dasar yang harus

digunakan untuk mengukur nilai pos pada suatu saat Masalah unit pengukur berkaitan dengan

perubahan daya beli akibat perubahan tingkat harga umum Masalah pemertahanan capital

berkaitan dengan pengertian laba sebagai selisih dua kapital yang harus ditentukan jenisnya

financial atau fisis

Sebagai data dasar dalam kondisi perubahan harga akuntansi kos historis menghadapi

tiga masalah fundamental yang berkaitan dengan penilaian (valuation) unit pengukur

(measurement unit) dan pemertahanan kapital (capital maintenance)

1 Masalah Penilaian

Nilai aset individual atau spesifik akan berubah kalau dibandingkan dengan aset

tertentu yang lain meskipun daya beli uang tidak berubah Perubahan ini disebabkan oleh

penggunaan teknologi yang berbeda atau kemampuan produk baru yang lebih tinggi

Persepsi atau selera orang terhadap manfaat atau nilai barang tertentu dapat pula

menyebabkan perubahan nilai yang akhirnya mempengaruhi harga barang tersebut

Perubahan harga semacam ini disebut dengan perubahan harga spesifik

Akuntansi menghadapi masalah dalam hal ini karena kos tercatat untuk suatu asset tidak

lagi menggambakan nilai asset tersebut Model akuntansi untuk menghadapi masalah ini

adalah akuntansi nilai sekarang yang pengukuran nilainya bergantung pada dasar

penilaian yang dianut yaitu kos sekarang atau nilai keluaran sekarang

2 Masalah Unit Pengukur

Daya beli uang dapat berubah sehingga unit moneter sebagai pengukur nilai tidak

bersifat homogenus lagi kalau dikaitkan dengan waktu Perubahan nilai unit pengukur ini

terjadi karena perubahan tingkat harga secara umum dalam ekonomi suatu negara

Artinya kalau nilai atau manfaat suatu barang tidak berubah jumlah unit moneter yang

dapat digunakan untuk memperoleh barang yang sama akan berbeda dari waktu ke waktu

karena daya beli uang berubah

Secara umum daya beli uang semakin menurun karena adanya inflasi Akuntansi

menghadapi masalah ini karena kos yang diukur satuan rupiah nominal tidak lagi

homogenus untuk beberapa pos sehingga penjumlahan kos vertikal atau horisontal

sebenarnya tidak bermakna lagi

Bila perubahan nilai dan daya beli terjadi bersama-sama pengaruh keduanya terhadap kos

historis harus ditunjukkan dalam pelaporan keuangan Untuk mengatasinya disebut secara

umum sebagai akuntansi kos sekarangrupiah konstan

3 Masalah Pemertahanan Kapital

Laba adalah kenaikan kapital dalam suatu periode yang dapat didistribusi atau

dinikmati setelah kapital awal dipertahankanUntuk menentukan laba dengan

mempertahankan kapital tiga hal penting dalam mengukur kapital harus dipertimbangkan

yaitu dasar penilaian skala pengukuran dan jenis kapital terutama dalam hal terjadi

perubahan harga atau nilaiMasalah unit pengukur dalam perubahan harga berkaitan

dengan skala pengukuran Masalah pemertahanan kapital dalam perubahan harga

berkaitan dengan jenis kapital yang harus dipertahankan yaitu finansial atau fisis

Bila pengaruh perubahan harga seperti di atas tidak diperhatikan dalam keadaan

perubahan harga menarik perhitungan laba atas dasar kos historis cenderung tersaji lebih

Hal ini disebabkan perubahan akibat kenaikan harga atau untuk penahanan melekat pada

angka laba Angka laba yang tersaji lebih dapat mengakibatkan distribusi laba yang

melebihi jumlah yang dapat menyisakan laba untuk mempertahankan kapital

Model akuntansi untuk mengatasi masalah perubahan harga adalah kos sekarangcapital

fisis atau disebut akuntansi nilai pengganti yang secara teknis sama dengan akuntansi kos

sekarang Perbedaannya terletak pada penyajian dan interpretasi jumlah rupiah untuk

mempertahankan capital dalam statemen laba-rugi

23 POS MONETER DAN NONMONETER

Berkaitan dengan perubahan harga pos-pos statemen keuangan dapat dikategori menjadi

pos moneter dan nonmoneter

1 Pos-pos Moneter

Pos-pos moneter terdiri atas aset moneter dan kewajiban moneter Aset

moneter adalah klaim untuk menerima kas di masa mendatang dengan jumlah dan saat

yang pasti tanpa mengaitkan dengan harga masa datang barang dan jasa tertentu

Kewajiban moneter adalah keharusan untuk membayar uang di masa

mendatang dengan jumlah dan saat pembayaran yang sudah pasti Implikasi

perubahan harga terhadap pos-pos moneter lebih berkaitan dengan perubahan daya

beli yang menimbulkan untung atau rugi daya beli Untung atau rugi daya beli timbul

kalau perusahaan menahan pos-pos moneter dalam keadaan daya beli berubah

2 Pos-pos nonmoneter

Pos-pos nonmoneter adalah pos-pos selain yang bersifat moneter yang juga

terdiri atas aset nonmoneter dan kewajiban nonmoneter Aset nonmoneter adalah aset

yang mengandung jumlah rupiah yang menunjukkan nilai dan nilai tersebut berubah-

ubah dengan berjalannya waktu atau aset yang merupakan klaim untuk menerima

potensi jasa atau manfaat fisis tanpa memperhatikan perubahan daya beli

Kewajiban nonmoneter adalah keharusan untuk menyerahkan barang dan jasa

atau potensi jasa lainnya dengan kuantitas tertentu tanpa memperhatikan daya beli

atau perubahan nilai barang atau potensi jasa tersebut pada saat diserahkan Implikasi

perubahan harga terhadap pos nonmoneter adalah terjadinya perbedaan nilai tukar

antara saat pos-pos tersebut diperoleh atau terjadi dan nilai tukar saat meretia

diserahkan atau dilaporkan pada akhir perioda

Pos-pos moneter berkaitan dengan untung atau rugi daya beli sedangkan pos-

pos nonmoneter dengan untung atau rugi penahanan

24 PERUBAHAN HARGA UMUM SPESIFIK DAN RELATIF

Harga merepresentasi nilai tukar barang dan jasa pada suatu saat dalam suatu

lingkungan ekonomik Barang dan jasa dapat berupa barang dan jasa antara yaitu berupa

faktor produksi atau produk akhir (barang dan jasa untuk konsumsi)

Harga masukan adalah harga faktor produksi dan harga barang atau jasa antara yang

diperoleh untuk tujuan diolah lebih lanjut Harga keluaran adalah harga barang dan jasa

yang dijual sebagai produk perusahaan Pasar faktor produksi disebut pasar masukan dan

pasar produk akhir disebut pasar keluaran

Secara umum perubahan harga adalah perbedaan jumlah rupiah untuk memperoleh

barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda dalam pasar yang sama (masukan

atau keluaran) Dari segi akuntansi perubahan harga adalah perbedaan antara kos tercatat

suatu objek (pos) dan jumlah rupiah yang menggambarkan nilai objek (pos) pada saat

tertentu Dari sudut perusahaan perbedaan harga masukan dan keluaran bukan

merupakan perubahan harga tetapi lebih merupakan laba yaitu kenaikan nilai ekonomik

yang diharapkan karena proses produksi

Karakteristik perubahan harga barang dan jasa jenis perubahan harga yaitu

1 Perubahan Harga Umum

Perubahan harga umum yaitu perubahan karena inflasi atau daya beli Terjadi

perubahan meskipun manfaat atau daya tukar barang sama Perubahan harga umum

mencerminkan kenaikan atau penurunan nilai tukar satuan uang atau dikenal dengan

perubahan daya beliPerubahan tersebut dapat disebabkan pada umumnya oleh

kekuatan-kekuatan faktor ekonomik seperti tersedianya uang atau kecepatan

beredarnya uang dibandingkan dengan tersedianya barang atau jasa dalam

perekonomian suatu negara Penyebab lain adalah ketidakseimbangan antara

permintaan dan penawaran barang dan jasa secara umum atau perubahan harga pasar

dunia untuk komoditas dasar tertentu Perubahan harga umum ditandai oleh

perubahan seluruh harga barang dan jasa dengan tingkat dan arah yang sama

a Inflasi dan Daya Beli Uang

Indeks harga dapat memberi gambaran perubahan tingkat harga dari waktu ke

waktuPerubahan indeks harga merefleksi pula perubahan daya beli atau nilai tukar

uangKenaikan indeks harga berarti penurunan daya beli demikian pula sebaliknya

Daya beli uang adalah kemampuan satuan uang pada saat tertentu untuk ditukarkan

dengan barang

Gejala kenaikan tingkat harga umum dari waktu ke waktu disebut inflasi

Inflasi ditunjukkan oleh indeks harga umum yang cenderung menaik dari waktu ke

waktu Perubahan relatif indeks harga dari perioda satu ke perioda berikutnya disebut

dengan laju inflasi

b Implikasi Akuntansi

Kos berbagai objek yang diukur dengan satuan uang pada waktu yang berbeda-

beda sebenarnya merupakan jumlah rupiah yang tidak homogenus sehingga tidak

dapat dijumlahkan Karena bersifat moneter meretia sudah merefleksi kos atau harga

sekarang setiap saat atau pada tanggal pelaporan Dengan adanya perubahan daya

beli perusahaan kemungkinan akan mendapat untung atau menderita rugi karena

perusahaan menahan pos-pos moneter

Untung atau rugi daya beli pos moneter terjadi apabila perusahaan menahan

aset moneter atau mempunyai utang moneter dalam jangka waktu tertentu Dalam

kondisi inflasi menahan aset moneter akan menimbulkan rugi daya beli Dalam

kndisi deflasi menahan aset moneter akan memberikan untung daya beli dan

menahan utang moneter akan mengakibatkan rugi daya beli

c Interpretasi Untung Rugi Daya Beli

Jumlah rupiah untung atau rugi daya beli merupakan informasi untuk

membantu pemakai dalam menentukan laba ekonomik perusahaan karena informasi

tersebut berkaitan dengan seberapa jauh kapital secara ekonomik harus dipertahankan

Untung daya beli penahanan utang dapat diperlakukan sebagai pengurangan

aset yang diperoleh dengan utang tersebut Untung atau rugi daya beli pos moneter

lancar dapat dianggap terrealisasi pada saat pos aset moneter lancar diterima uangnya

atau pada saat utang moneter lancar dilunasiDari sudut pandang perusahaan sebagai

kesatuan usaha untung atau rugi daya beli utang jangka panjang dalam suatu perioda

tidak mempengaruhi besarnya laba

Dari sudut likuiditas untung atau rugi daya beli akan memberi informasi

apakah perusahaan dapat menjaga likuiditas operasinya Dalam kondisi inflasi tentu

saja modal kerja moneter akan cenderung menurun daya belinya

2 Perubahan Harga Spesifik

Perubahan harga spesifik adalah perubahan harga barang tertentu karena nilai

instrinsik barang tersebut berubah sehingga nilai tukarnya juga berubah baik di pasar

masukan maupun pasar keluaran

Perubahan harga spesifik terjadi karena berbagai faktor antara lain perubahan selera

konsumer perubahan teknologi di bidang teknik industri dan spekulasi atau perubahan

harapan masyarakat terhadap kuantitas barang dan jasa tertentu yang tersedia dalam

masyarakat

Perubahan harga spesifik dalam pasar masukan akan mengakibatkan kenaikan atau

penurunan kos aset yang yang akhirnya mempengaruhi biaya bagi perusahan Perubahan

harga spesifik dalam pasar keluaran akan mengakibatkan kenaikan atau penurunan

pendapatan perusahaan

a Implikasi Akuntansi

Dalam akuntansi kos historis perubahan harga spesifik ini tidak diperhatikan

dan dengan sendirinya perubahan ini akan tersembunyi dalam perhitungan laba

Seandainya pengaruh perubahan harga spesifik tersebut dikeluarkan dari perhitungan

laba pengaruh ini akan menjadi untung atau rugi penahanan

b Interpretasi UntungRugi Penahanan

Untung penahanan merupakan informasi tentang jumlah rupiah untuk

mempertahankan kapital Dari segi evaluasi kinerja manajemen akuntansi kos

sekarang sebenarnya memberi informasi tentang kegiatan yang benar-benar

merupakan upaya manajemen dan kegiatan yang semata-mata hanya menahan aset

dalam kaitannya dengan pengelolaan kapital fisis Laba operasi merupakan hasil

kegiatan produktif sendangkan untung penahanan merupakan hasil kegiatan

penahanan aset semata Laba operasi atas dasar kos sekarang merupakan pengukur

efisiensi pengelolaan dana atau kapital fisis perusahaan yang sebenarnya

Dalam kondisi harga yang menarik biaya atas dasar kos sekarang yang

dibebankan ke pendapatan akan cenderung lebih tinggi daripada biaya historis karena

itu laba akan cenderung lebih kecil

3 Perubahan Harga Relatif

Perubahan harga relatif mengukur tingkat penyimpanan perubahan harga

barang atau jasa tertentu terhadap perubahan akibat perubahan tingkat harga umum

seluruh barang dan jasaPerubahan harga relatif adalah perubahan harga setelah

pengaruh perubahan daya beli dikeluarkan atau diperhitungkan

Kalau unit moneter dihomogenuskan dengan indeks harga umum statemen

laba-rugi akan menggambarkan laba real secara ekonomik Pengaruh perubahan harga

relatif tidak dapat terungkapkan secara penuh kalau penyesuaian tidak dilakukan baik

untuk perubahan harga spesifik maupun untuk perubahan harga umum Model

akuntansi yang memperhitungkan pengaurh perubahan harga relatif sebenarnya

merupakan bastar atau hibrida antara model akuntansi daya beli konstan dan

akuntansi kos sekarang Model hibrida tersebut disebut akuntansi kos sekarang daya

beli konstan

25 ASPEK INSTITUSIONAL AKUNTANSI INFLASI

Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan

memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan

arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan

jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian

moneter

Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-

bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju

inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh

angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda

sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai

tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam

menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang

Inflasi merupakan kenaikan harga barang dan jasa secara umumSelain

disebabkan oleh inflasi kenaikan harga barang dan jasa juga dapat disebabkan oleh

pergeseran permintaan dan penawaran terhadap produk tertentuInflasi menyebabkan dua

masalah utama dalam akuntansi

Pertama angka dalam laporan keuangan yang menggunakan historical value tidak lagi

relevan secara ekonomi karena terjadi perubahan hargaHal ini tentu saja mengurangi

kualitas laporan keuangan untuk memperkirakan arus kas di masa mendatang dan menilai

kinerja manajemenHal ini juga menjadi masalah representational faithfulness yang menjadi

elemen utama dari kualitas reabilitas

Kedua angka dalam laporan keuangan mencerminkan jumlah uang yang dibelanjakan

pada waktu tertentuArtinya jumlah uang tersebut memiliki purchasing power yang

berbeda Dengan demikian antara satu dengan yang lain tidak boleh dijumlahkan begitu

saja Adanya dua masalah tersebut menyebabkan relevansi laporan keuangan

turun Predictive value berkurang sebagai hasil mengkombinasikan jumlah uang yang

memiliki purchasing power yang berbeda

Aspek Kelembagaan Akuntansi Inflasi Sebelum PSAK No33

Pada pertengahan 1930 AAA dan AICPA mendukung digunakannyahistorical cost

Namun pada awal tahun 1951 AAA mengeluarkan Supplementary Statement No 2 yang

merekomendasikan bahwa laporan keuangan harus dinyatakan dalam unit general

purchasing power sebagai pelengkap historical cost Hal ini diperkuat oleh hasil study yang

dilakukan oleh AICPA yang dituangkan dalam Accounting Principles Board Statement No

3 yang mendukung general price- level adjusted statements Konsep ini kembali dikuatkan

oleh Trueblood Committee yang mengidentifikasi adanya permasalahan akibat perubahan

harga dalam laporan keuangan

Akan tetapi SEC memiliki pandangan yang berbedaPihaknya melarang penyajian

laporan keuangan selain dengan historical value SEC meminta adanya disclosure mengenai

informasi replacement cost yang mencerminkan efek karena penggantian aset baru yang

lebih efisien dan produktif Selama 40 tahun price- level restarted financial statement terus

menggunakan historical value tanpa ada keinginan untuk mengganti sistem pengukuran

menjadi current value Alasannya pengukuran menggunakan current value lebih sulit

karena melibatkan informasi pasar seperti harga indeks Namun sekarang pendekatan mulai

bergeser pada current value seiring dengan dikeluarkannya ASR 190 oleh SEC

General price level adjustment menekankan pada perubahan purchasing power dari

waktu ke waktu PSAK No 33 menggunakan harga indeks konsumen untuk general price

purpose Penyesuaiannya dilakukan dengan mengalikanhistorical cost pada saat aset

tersebut dibeli dengan harga indeks sekarang dibagi harga indeks pada saat pembelian Hasil

perhitungan tersebut tentu saja tidak mencerminkan purchasing power yang sama dengan

saat ini PSAK No 107 mendefinisikan fair value sebagai jumlah yang disetujui oleh dua

pihak untuk melakukan pertukaran saat ini Current value ada dua tipe yaitu entry

value (harga jika perusahaan membeli) dan exit value (harga jika perusahaan menjual)

Ketentuan PSAK No 33 dan Penolakan di PSAK No 82 dan 89

PSAK No33

Semula melalui SFAS No 33 FASB mewajibkan informasi pelengkap atas pengaruh

inflasi dan perubahan harga spesifik dalam laporan tahunan SFAS No 33 tidak

menuntut penyajian komprehensif statemen keuangan atas dasar kos sekarang atau daya

beli kostan tetapi hanya mewajibkan pengungkapan sebagian informasi yang membantu

pemakai untuk mengevaluasi pengaruh perubahan harga

Untuk akuntansi daya beli konstan butir-butir minimum yang harus diungkapkan adalah

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

daya beli konstan

2 Untung atu rugi daya beli atas pos-pos moneter neto untuk tahun berjalan

Dalam SFAS No 33 FASB menetapkan informasi minimal yang harus diungkapkan

atas dasar kos sekarang sebagai berikut

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

kos sekarang

2 Jumlah rupiah kos sekarang sediaan dan fasilitas fisis pada akhir tahun

3 Untung dan rugi perusahaan selama tahun berjalan untuk sediaan dan fasilitas

fasis

PSAK No82

FASB menerbitkan SFAS No 82 yang isinya meniadakan beberapa pengungkapan

yang sebelumnya diatur dalam SFAS No 33Standar baru ini meniadakan atau

membatalkan ketentuan untuk mengungkapkan informasi daya beli konstan

PSAK No89

SFAS No 89 tidak lagi mewajibkan (to require) pengungkapan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap tetapi sangat menganjurkan (to encourage)

pengungkapan tersebut

26 PANDANGAN MENYELURUH AKUNTANSI INFLASI

1 PENGERTIAN AKUNTANSI INFLASI

Menurut Drs Ainun Narsquoim Ak pengertian Akuntansi Inflasi adalah sebagai berikut

(198912)

ldquoMerupakan suatu proses data akuntansi untuk menghasilkan informasi yang telah

memperhitungkan perubahan-perubahan tingkat perubahan harga sehingga informasi yang

menunjukkan ukuran satuan mata uang dengan tingkat harga yang berlakurdquo

2 MANFAAT AKUNTANSI INFLASI

Manfaat yang dapat diberikan oleh laporan keuangan inflasi bagi pihak-pihak yang memerlukan

informasi keuangan terutama manajemen perusahaan antara lain

1 Dapat menciptakan manajemen modal kerja yang lebih efektif

2 Menghasilkan analisa profitabilitas produksi lebih realistis

3 Memberikan perhatian yang lebih besar pada harga uang yang lebih besar

4 Manajemen aktiva tetap yang lebih baik

5 Penentuan harga yang lebih baik

6 Meningkatkan kemampuan penaksiran aliran kas dan tingkat pajak dan deviden yang

dibayarkan secara efektif

Berkaitan dengan kondisi inflasi bagi manajemen sangat diperlukan laporan keuangan inflasi

dalam rangka pengambilan keputusan yang tepat dan akurat Keputusan yang akan diambil oleh

seorang manajemen memiliki tipe-tipe yang berbeda sesuai dengan perbedaan kondisi dan situasi

yang ada Adapun metode pengklasifikasian keputusan menurut T Hani Handoko adalah sebagai

berikut (1998 130)

1 Keputusan ndash keputusan yang diprogram (Programmed decisions) adalah keputusan yang

dibuat menurut kebiasaan aturan atau prosedur keputusan ini rutin dan berulang-ulang

2 Keputusan yang tidak diprogram (Non-programmed decisions) adalah keputusan yang

berkenaan dengan masalah-masalah khusus khas atau tidak biasa

3 METODE AKUNTANSI INFLASI

Penekanan penentuan laba adalah pada nilai laba yang lebih relavan yang digambarkan oleh

laporan keuangan sedangkan inflasi nilai semua item yang terdapat dalam laporan keuangan

Untuk menyusun laporan keuangan pada masa inflasi agar lebih relevan dapat digunakan

beberapa metode yaitu

1 GeneralPriceLevel

Dalam metode General Price Level misalnya metode historical cost disesuaikan dengan

perubahan tingkat harga sehingga pada masa inflasi GPL ini lebih besar daripada nilai

historical cost

Keuntungan GPL adalah sebagai berikut

1 Menjelaskan pengaruh inflasi pada perusahaan

2 Dapat meningkatkan kegunaan perbandingan laporan antar periode

3 Membantu pemakai laporan menilai arus kas dimasa yang akan datang secara lebih baik

4 Memperbaiki tingkat kepercayaan rasio laporan keuangan yang dihitung dari angka-

angka laporan keuangan yang sudah disesuaikan

Kelemahan GPL adalah sebagai berikut

1 Inflasi itu terjadi pada barang yang berbeda dan perusahaan yang berbeda jadi tidak bisa

disamaratakan GPL tidak bermakna bagi perusahaan

2 Angka yang disesuaikan tidak menggambarkan arus kas

3 Rasio itu adalah indikator mentah

2 CurrentCost Accounting

Menurut Edgar Edwards dan Philips Bell (1961) merupakan tokoh yang paling gencar

konsep CCA ini Menurut mereka yang dibutuhkan oleh manajer adalah bagaimana mereka

mengalokasikan sumber-sumber ekonomi yang ada Berikut ini adalah beberapa bentuk

current cost

Replacement cost adalah nilai yang diukur saat ini (current cost) untuk mendapatkan aktiva

baru atau menggantinya dengan kapasitas produksinya yang sama Dalam praktik nilai ganti

ini hanya diterapkan pada aktiva nonmoneter sepertinya persediaan aktiva tetapAktiva tetap

disajiakan menurut nilai gantinya nilai bersih setelah digambarkan nilai yang sudah

dipakaiPenyusutan dihitung berdasarkan pada nilai ganti ituPada masa inflasi sering terjadi

backlog depreciation atau penyusutan yang bersaldo negatifDalam penyajiannya hutang ini

harus disajikan nilai diskontonyaPada masa inflasi nilai dari replacementvalue ini lebih

besar dari general price level

Metode ini dikritik dalam hal

1 Subjektivitas penilaian atau taksiran harganya sehingga angka-angka yang timbul tidak

didasarkan pada transaksi yang sebenarnya

2 Dalam hal harga suatu aktiva menurun maka penurunan itu akan menimbulkan

pembebanan ke laba rugi (misalnya penyusutan dan harga pokok produksi) lebih rendah

dari beban pada historical cost Akhirnya income akan lebih tinggi dari historical cost

3 Perubahan harga umum tidak tergambar dalam metode replacement cost ini karena

hanya untuk aktiva tertentu Oleh karenanya metode replacement cost ini dianggap bukan

merupakan metode akuntansi inflasi

4 Sukar melakukan perbandingan antar perusahaan yang saling berbeda

Walaupun ada kritik ini sebagai pihak menganggap bahwa metode ini paling mudah

diterapkan dalam akuntansi inflasi

Reproduction cost adalah istilah lain yang hampir sama dengan replacement cost ini Disini

harga itu diukur berdasarkan harga sekarang jika aktiva itu dibuat atau diduplikasi seperti

barang yang dimiliki itu tanpa melihat perubahan teknologi yang mungkin mempengaruhi

aktiva yang dibuat itu

3 NetRealizable Value

Harga pasar sekarang adalah harga atau kas yang di peroleh jika suatu aktiva dijual

sekarangNamun harga ini didasarkan pada prinsip likuidasi bukan prinsip going concern

sehingga menyalahi prinsip akuntansiSalah satu metode current market value ini adalah net

realizable value

NRV merupakan harga jual dikurangi taksiran biaya penjulan Pada masa inflasi nilai dari net

relizable value ini lebih besar dari replacement cost karena manajemen tidak mungkin

menjual barangnya tanpa mengharapkan laba marjin general price level Penyusutan dalam

metode ini dihitung berdasarkan perbedaan antara harga jual aktiva itu pada awal

dibandingkan dengan pada akhir periode

4 Selling Price

Di sini nilai yang dipakai adalah harga jual tanpa dikurangi biaya penjualan sehingga laporan

keuangan yang disusun menurut selling price ini akan lebih besar daripada net realizable

value dan metode lain yang disebut sebelumnya

5 Expectedvalue

Metode ini sangat tergantung pada pengharapan seseorang jadi bisa lebih besar atau lebih

kecil dibanding dengan metode lain karena expected value ini merupakan gambaran dari

present value kas di masa yang akan datang

27 MODEL AKUNTANSI DAN APLIKASI AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Tiga model akuntansi perubahan harga yang utama

1 AKUNTANSI DAYA BELI KONSTAN

Tujuan akuntansi daya beli konstan adalah mempertahankan kapital atas dasar daya

beli

Pemilihan Indeks Harga untuk Konversi

Untuk dapat menyajikan statemen keuangan berbasis daya beli data kos historis harus

dikonversi menjadi kos daya beli pada saat pelaporan

Untuk menyusun statemen keuangan lengkap dalam daya beli semua pos baik neraca

atau laba-rugi harus dikonversi Bila indeks rata-rata digunakan dan pos-pos laba rugi

terjadi secara merata selama perioda rupiah daya beli yang didapat untuk suatu pos

biasanya hampir sama dengan jumlah rupiah nominalnya

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang biasanya diajukan untuk mendukung penyajian informasi daya beli

konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan menjadi angka akuntansi lebih bermakna

2 Dengan akuntansi daya beli konstan pembandingan antarperioda akan

memberikan informasi yang lebih bermakna daripada pembandingan atas dasar

rupiah nominal

3 Pembandingan data antarperusahaan juga akan menjadi lebih berarti dan

informatif

4 Akuntansi daya beli konstan akan menghasilkan informasi laba atas dasar konsep

mempertahankan kapital

5 Pejabat pemerintah sudah terbiasa menganalisis data keuangan atas dasar nilai

real sehingga pelaporan keuangan perusahaan dengan menggunakan rupiah

nominal kemungkinan dapat menyebabkan kebijakan pemerintah yang merugikan

perusahaan

6 Akuntansi daya beli konstan merupakan sarana mengeluarkan pengaruh

perubahan harga umum tanpa harus mengubah atau mengganti struktur akuntansi

yang sudah berjalan

7 Akuntansi daya beli konstan dapat mengatasi atau meniadakan sama sekali

metoda akuntansi yang dimaksudkan untuk menanggulangi perubahan harga

secara parsial atau secara pos per pos

Beberapa keberatan dan kelemahan terhadap akuntansi daya beli konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan mendasarkan diri pada data kos historis sehingga

kelemahan-kelemahan yang melekat pada kos historis tidak seluruhnya dapat

dihilangkan atau diatasi Jadi akuntansi daya beli konstan belum

memperhitungkan pengaruh perubahan harga spesifik

2 Manfaat informasi tambahan kemungkinan besar tidak sepadan dengan kos untuk

menyusun statemen keuangan daya beli konstan

3 Acapkali stateman keuangan daya beli konstan diinterpretasi secara keliru sebagai

informasi tentang nilai sekarang padahal informasi yang disajikan oleh akuntansi

daya beli konstan bukan merupakan nilai sekarang nilai yang dapat direalisasi

atau bahkan nilai diskonan

4 Untung rugi daya beli tidak mempunyai makna atau interpretasi yang jelas atau

intuitif

5 Acapkali indeks yang digunakan untung menghomogenuskan unit pengukur tidak

mewakili perubahan daya beli yang terkandung dalam aset perusahaan sehingga

hasil perhitungan akuntansi daya beli konstan diragukan keterandalannya

Kapital Daya Beli

Kapital daya beli sebenarnya merupakan kapital finansial Kapital finansial laba terjadi

dari kenaikan jumlah rupiah kapital tanpa memperhatikan wujud kapital tersebut Kapital

daya beli adalah jumah rupiah kapital finansial yang telah dikonversi menjadi daya beli

2 AKUNTANSI KOS SEKARANG

Tujuan akuntansi kos sekarang adalah mengukur laba suatu perioda dengan

mempertahankan kapital semula Kapital diukur atas dasar kapasitas operasi atau

kemampuan untuk menyediakan barang dan jasa dengan kuantitas yang sama dengan

kapasitas atau kemampuan kapital sebelumnya

Dasar Pengukuran Kos Sekarang

Kos Pengganti

Penekanan diletakkan pada kos pengganti aset yang dikuasai perusahaan dengan aset

yang sejenis atau sama fungsinya Kos pengganti ini secara konseptual laba perioda

akan terjadi atas dua unsur yaitu (1) laba operasi dan (2) untung atau rugi penahanan

akibat perubahan harga relatif

FASB memberi pedoman pengukuran fasilitas fisis yang sudah terpakai dengan cara

berikut

a Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa yang

sama dengan potensi jasa fasilitas pada waktu dibeli perusahaan dan menguranginya

dengan depresiasi yang diperhitungkan atas dasar kos baru sesuai metoda yang sama

b Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis beka yang sama umum dan kondisinya

dengan aset yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan

c Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa

yang berbeda dengan yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan dan menyesuaikan

kos baru tersebut terhadap perbedaan-perbedaan nilai potensi jasa akibat perbedaan

umur kapasitas kualitas jasa dan kos pemeliharaanpengoperasian

Nilai Jual Sekarang

Kos sekarang aset diukur atas dasar harga aset senandainya pada saat sekarang

perusahaan memilih untuk menjual aset tersebut alih-alih memakainya untuk

operasiNilai jual sekarang berarti jumlah rupiah pendapatan yang dapat direalisasi

seandainya aset dijual sekarang

Nilai Terrealisasi Harapan

Pendekatan ini sama dengan nilai jual sekarang hanya pengukuran dilakukan atas dasar

nilai sekarang aliran kas masa datang yang diterima dari aset atau dibayar untuk aset atau

utang bersangkutan

Nilai penggunaan adalah nilai sekarang aliran kas di masa mendatang yang diharapkan

akan diterima dari penggunaan aset oleh perusahaan Nilai pasar sekarang adalah jumlah

srupiah kas atau setara kas yang diharapkan akan dapat diperoleh dari penjualan suatu

aset dikurangi dengan biaya penjualan yang terlibat dalam proses penjualan aset tersebut

Kos sekarang dan Pemertahanan Kapital

Akuntansi kos sekarang dilandasi konsep mempertahankan kapital Perubahan harga

aset yang ditahan selama suatu perioda menimbulkan untung atau rugi penahanan

Untuk kapital finansial untung atau rugi ini akan diperhitungkan dalam penentuan laba

perioda sebagai untung terrealisasi Perbedaan utama antara konsep mempertahankan

kapital fisis dan kapital finansial adalah bahwa dalam mempertahankan kapital fisis

untung atau rugi penahanan tidak dimasukkan sebagai komponen laba perioda tetapi

diperlakukan sebagai penyesuai ekuitas pemegang saham

Sumber Informasi dan Teknik Pengukuran penentuan kos sekarang

1 Pengindeksan (Indexation)

Sumber informasi dapat berupa (1) indeks harga yang dihasilkan pihak eksternal

untuk kelompok barang atau jasa yang diukur atau (2) indeks harga yang dihasilkan

sendiri oleh perusahaan berdasarkan catatan historis untuk kelompok barang ataujasa

yang diukur

2 Penghargaan Langsung (Direct Pricing)

Informasi dari luar berupa (1) harga faktur sekarang (2) daftar harga dari penjual

barang atau jasa (price list) atau kutipan harga lain atau taksiran dan (3) kos produksi

standar yang menggambarkan kos sekarang

3 Pengkosan Unit (Unit Costing)

Teknik ini digunakan untuk menaksir kos reproduksi suatu barang Teknik ini

digunakan untuk barang tau jasa yang tidak mempunyai pasar keluaran atau barang

yang bersifat khusus (tidak standar)

4 Penghargaan fungsional (Functional Pricing)

Teknik ini digunakan untuk menentukan kos pengganti suatu fungsi produksi atau

pemrosesan dan bukanya suatu aset secara individual atau kelompok aset yang

masing-masing berdiri sendiri

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang diajukan untuk mendukung disediakannya informasi kos sekarang

1 Tindakan manajemen untuk menghadapi perubahan harga biasanya diwujudkan dalam

keputusan yang didasarkan atas harapan atau prediksi adanya perubahan harga di

masa datang untuk barang atau jasa yang diperoleh perusahaan

2 Akuntansi kos sekarang dapat menunjukkan laba operasi dan untung penahanan

sehingga dapat memberikan informasi tentang pengaruh perubahan harga terhadap

profitabilitas perusahaan yang sesungguhnya

3 Informasi kos sekarang bermanfaat dalam analisis kemampuan perusahaan untuk

menjaga kapasitas operasi sekaligus untuk membagi dividen

4 Neraca atas dasar kos sekarang menggambarkan nilai ekonomik aset dan utang yang

lebih realistik dibandingkan neraca berbasis kos historis

5 Akuntansi kos sekarang akan memberikan informasi tentang efisiensi suatu

perusahaan yang lebih baik dan dapat diperbandingkan secara lebih bermakna dengan

perusahaan lain

6 Untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan akuntansi kos sekarang

mendasarkan pada konsep pemertahanan kapital yang semestinya atas dasar

perkembangan dan kondisi perusahaan yang mutakhir

Kritik umum yang ditujukan terhadap akuntansi kos sekarang

1 Belum ada definisi yang tegas dan tunggal tentang apa yang dimaksud aset pengganti

dan bagaimana aset tersebut diukur

2 Akuntansi kos sekarang belum mempertimbangkan pengaruh perubahan daya beli

uang

3 Konsep mempertahankan kapital yang menjadi landasan kos sekarang sebenarnya

bukan merupakan fungsi akuntansi atau laporan tetapi fungsi manajemen

4 Kerumitan penyususunan informasi kos sekarang sebagai pelengkap tidak sepadan dengan

manfaat yang diperoleh

3 AKUNTANSI HIBRIDA

Akuntansi daya beli konstan berusaha untuk mengatasi masalah unit pengukur tidak stabil

sedangkan akuntansi kos sekarang berusaha untuk mengatasi masalah panilaian

Perbedaan Akuntansi Daya Beli Konstan dan Kos Sekarang

Akuntansi Daya Beli Konstan

1 Mengatasi masalah unit pengukur

2 Merevisi atau merevaluasi aset moneter pada akhir perioda

3 Menggunakan indeks harga umum karena sasaeannya perubahan umum

4 Mengabaikan untung atau rugi penahanan pada saat revaluasi

5 Mengungkapkan untung atau rugi daya beli atas aset monoter reto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai penyesuai kapital daripada

komponen laba dalam rangka pemertahanan kapital

Akuntansi Kos Sekarang

1 Mengatasi masalah penilaian

2 Merevisi atau merevaluasi aset nonmoneter secara terus menerus

3 Menggunakan indeks harga spesifik karena sasarannya perubahan harga spesifik

4 Mengabaikan untung atau rugi daya beli

5 Mengungkapkan untung atau rugi penahanan atas aset nonmoneter neto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai komponen laba daripada

penyesuai kapital dalam rangka pemertahanan kapital

BERBAGAI KEMUNGKINAN MODEL AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Model 1 Berbasis kos historis dengan skala pengukuran nomimal untuk capital bersifat

financial

Model 2 Besarnya untung atau rugi daya beli suatu periode ditentukan oleh indeks harga yang

dipilih sebagai basis

Model 3 Kos sekarang sebenarnya adalah kos sekarang pada saat penjualan

Model 4 Model ini merupakan model hibrida yaitu penggabungan akuntansi daya beli konstan

dan akuntansi kos sekarang yang semula berdiri sendiri

Model 5 Model ini sama dengan model 3 tetapi jenis capital yang diukur adalah fisis

Model 6 Laba yang didistribusi sama dengan model 5 Perbedaannya terletak pada unit

pengukur yang berubah dan diperhitungkannya rugi daya beli dan besarnya jumlah

penyesuaian capital fisis untuk mempertahankan kapital

Model 7 Model ini tidak berbeda dengan kos sekarang hanya kos sekarang didefinisi sebagai

harga jual sehingga laba dimaknai sebagai aliran kas bersih masa datang baik yang

telah terealisasi maupun belum

Model 8 Model ini merupakan pengembangan model 7 dengan memasukkan unsur perubahan

daya beli dalam hitungan laba sehingga semua angka rupiah dikalikan dengan indeks

yang sesuai

BAB III

PENUTUP

31 KESIMPULAN

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau kerangka pokok yang menghasilakn statemen keuangan

dasar Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statement keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal yang

harus dipenuhi dalam pelaporan keuangan

Perubahan harga adalah perbedaan antara jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Perubahan harga menimbulkan

masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit pengukur atau pemertahan capitalBerkaiatan

dengan perubahan harga pos pos statemen keuangan dapat dikategorikan menjadi pos moneter

dan nonmoneterPeruabahn harga juga terdiri atas perubahan harga umum spesifik dan relative

Perubahan harga umum dapat menimbulkan untung atau rugi daya beli yang tidak tampak

dalam akuntansi kos historis Perubahan harga spesifik menimbulkan untung atau rugi penahanan

yang melekat pada laba kos historis Masalah penilaian diatasi dengan akuntansi kos sekarang

dengan berbagai variasinya Masalah unit pengukur diatasi dengan akuntansi daya beli konstans

dengan berbagai varriasinya Akuntansi kos sekarang daya beli konstans atau akuntansi hibrida

mengatasi kedua masalah sekaligus

Diamerika standar akuntansi mula mula mewajibkan pelaporan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap dengan berbagai argumennyaKemudian standar tersebut

diganti dengan standar baru yang tidak lagi mewajibkan tetapi menganjurkan pelaporan

pengaruh perubahan harga dengan berbagai argumennya

32 SARAN

1 Makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca dalam menempuh mata

kuliah Teori Akuntansi

2 Makalah ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk pengembangan penulisan

makalah Teori akuntansi berikutnya

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang
Page 2: Kelompok 12 Word

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kepada Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya

sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah TEORI AKUNTANSI dengan judul ldquoAkuntansi

Perubahan Hargardquo

Pada kesempatan ini tidak penulis sampaikan ucapan terima kasih kepada berbagai pihak

yang telah banyak memberikan bantuan dalam penulisan makalah ini Terima kasih kepada

dosen pembimbing kami Bapak Emrinaldi Nur DPDRSEMSiAk yang telah membimbing

kami dalam membuat makalah ini

Penulis sangat mengharapkan adanya masukan dari penulisan makalah ini Untuk itu

segala kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan guna untuk perbaikan ke depan

Semoga apa yang disampaikan dalam makalah ini dapat bermanfaat

Pekanbaru 1 Desember 2013

Penulis

BAB I

PENDAHULUAN

11 LATAR BELAKANGTeori merupakan susunan konsep dan definisi yang menyajikan pandangan yang

sistematis fenomena dengan menunjukkan hubungan antara variabel yang satu dengan yang

lainnya dengan maksud untuk menjelaskan dan meramalkan fenomenaSedangkan Teori

akuntansi merupakan cabang akuntansi yang terdiri dari pernyataan yang sistematis tentang

prinsip dan metodologi yang membedakannya dengan praktek

Inflasi dapat didefinisikan sangat sederhana sebagai kenaikan tingkat harga rata-rata

untuk barang dan jasa dalam suatu perekonomianBanyak dari kita sangat menyadari

fenomena iniIni telah memeras Amerika Serikat cukup terus menerus sejak akhir perang

dunia II dan terutama sejak 1973 (di bangun boikot minyak OPEC)Inflasi akhirnya mulai

moderat pada awal tahun 1980Pada tahun 2007 inflasi tampaknya berada di bawah kendali

meskipun selalu di bawah pengawasan hati-hatiSelama bertahun-tahun inflasi telah

menimbulkan masalah terbesar tunggal yang kita hadapi dalam teori akuntansiAkhirnya itu

juga harus dicatat bahwa bahkan tanpa adanya inflasi harga individu selalu berubah karena

pergeseran pasokan dan permintaan untuk produk individu dan jasa

Sementara inflasi telah mereda penting untuk mengingat kata-kata terakhir dari dua teori

akuntansi terkemuka Masalah perubahan harga tetap mendasar untuk pengukuran

akuntansi seperti halnya isu yang terkait diangkat oleh akuntansi perubahan harga Hal

ini menimbulkan banyak masalah seperti konsep pemeliharaan modal yang tepatUntuk itu

dalam pemabahasan makalah ini akan diuraikan tentang akuntansi perubahan harga

12 RUMUSAN MASALAH

1 Apa saja masalah masalah akuntansi dalam perubahan harga

2 Bedakan pos moneter dan nonmoneter

3 Bedakan perubahan harga umum spesifik dan relative

4 Identifikasi aspek aspek institusional akuntansi inflasi

5 Bagaimana pandangan mengenai akuntansi inflasi

6 Bagaimana model akuntansi dan aplikasi akuntansi perubahan harga

13 TUJUAN

1 Dapat menjelaskan bagian bagian dari masalah akuntansi perubahan harga

2 Dapat membedakan antara pos moneter dan nonmoneter

3 Mampu membedakan antara perubahan harga umum spesifik dan relatife

4 Mengetahui aspek aspek institusional akuntansi inflasi

5 Mampu menjelaskan pandangan mengenai akuntansi inflasi

6 Mengetahui model model akuntansi dan aplikasi akuntansi perubahan harga

BAB II

AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Akuntansi perubahan harga (accounting for price changes) mengacu pada perlakuan

akuntansi terhadap perubahan atau selisih harga dan masalah akuntansi dalam kondisi yang

didalamnya harga-harga berubah

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau rerangka akuntansi pokok yang menghasilkan statemen

keuangan dasar

21 KERANGKA AKUNTANSI POKOK

Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statemen keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal harus

dipenuhi dalam pelaporan keuangan Informasi tambahan atau pelengkap merupakan bagian dari

usaha untuk mencapai tujuan pelaporan keuangan Informasi pelengkap akan menambah

keberpautan informasi akuntansi sementara kualitas objektivitas dan keterujian masih tetap

terjaga dalam statemen keuangan dasar

Berbagai usulan akuntansi untuk memperbaiki kelemahan akuntansi berbasis kos dapat

diadopsi oleh rerangka akuntansi pokok tanpa harus mengganti struktur akuntansinya Akuntansi

perubahan harga merupakan bagian dari pelaporan keuangan untuk mencapai tujuan penyajian

informasi keuangan Kalau konsep pemrosesan data dapat dipisahkan dengan proses pelaporan

data maka akuntansi perubahan harga tidak perlu mengganti rerangka akuntansi pokok Paton

dan Littleton menyatakan bahwa informasi perubahan harga akan berkurang manfaatnya atau

maknanya atau bahkan tidak bermanfaat samasekali tanpa disertai dengan informasi atas dasar

kos historis Perubahan harga adalah perbedaan jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Rerangka akuntansi pokok

didasarkan pada asumsi bahwa daya beli uang stabil sepanjang masa Kos dianggap

merepresentasi nilai Dalam keadaan terjadi perubahan harga kos historis dipertahankan karena

alasan keterandalan (keobjektifan pengukuran dan keterujian data) Dalam kondisi perubahan

harga sangat mencolok keberpautan informasi dengan keputusan menjadi berkurang Agar

kualitas keterandalan (reliabilitas) dan keberpautan (relevansi) dapat dicapai rerangka akuntansi

pokok harus dilengkapi dengan informasi perubahan harga untuk menunjukkan pengaruhnya

terhadap laba dan posisi keuangan

Rerangka akuntansi pokok akan menghasilkan statemen keuangan dasar Paton dan

Littleton menegaskan bahwa data dasar hendaknya merupakan angka yang terandalkan yaitu

obyektif dan dapat diverifikasi

Tujuan pelaporan keuangan tidak terbatas pada masalah pertanggungjelasan tetapi

juga pada pemenuhan kebutuhan pengambilan keputusan ekonomi yang lebih luas Tujuan

penyajian informasi untuk pertanggung jawaban menjadi tidak berarti atau bahkan dapat

diganti sama sekali

Kos merupakan jumlah rupiah kesepakatan dalam rangka memperoleh barang dan jasa

dan merupakan jumlah rupiah kesepakatan dalam rangka penyerahan produk atau jasa yang

dihasilkan perusahaan

22 MASALAH AKUNTANSI

Perubahan harga menimbulkan masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit

pengukur dan pemertahanan kapital Masalah penilaian berkaitan dengan dasar yang harus

digunakan untuk mengukur nilai pos pada suatu saat Masalah unit pengukur berkaitan dengan

perubahan daya beli akibat perubahan tingkat harga umum Masalah pemertahanan capital

berkaitan dengan pengertian laba sebagai selisih dua kapital yang harus ditentukan jenisnya

financial atau fisis

Sebagai data dasar dalam kondisi perubahan harga akuntansi kos historis menghadapi

tiga masalah fundamental yang berkaitan dengan penilaian (valuation) unit pengukur

(measurement unit) dan pemertahanan kapital (capital maintenance)

1 Masalah Penilaian

Nilai aset individual atau spesifik akan berubah kalau dibandingkan dengan aset

tertentu yang lain meskipun daya beli uang tidak berubah Perubahan ini disebabkan oleh

penggunaan teknologi yang berbeda atau kemampuan produk baru yang lebih tinggi

Persepsi atau selera orang terhadap manfaat atau nilai barang tertentu dapat pula

menyebabkan perubahan nilai yang akhirnya mempengaruhi harga barang tersebut

Perubahan harga semacam ini disebut dengan perubahan harga spesifik

Akuntansi menghadapi masalah dalam hal ini karena kos tercatat untuk suatu asset tidak

lagi menggambakan nilai asset tersebut Model akuntansi untuk menghadapi masalah ini

adalah akuntansi nilai sekarang yang pengukuran nilainya bergantung pada dasar

penilaian yang dianut yaitu kos sekarang atau nilai keluaran sekarang

2 Masalah Unit Pengukur

Daya beli uang dapat berubah sehingga unit moneter sebagai pengukur nilai tidak

bersifat homogenus lagi kalau dikaitkan dengan waktu Perubahan nilai unit pengukur ini

terjadi karena perubahan tingkat harga secara umum dalam ekonomi suatu negara

Artinya kalau nilai atau manfaat suatu barang tidak berubah jumlah unit moneter yang

dapat digunakan untuk memperoleh barang yang sama akan berbeda dari waktu ke waktu

karena daya beli uang berubah

Secara umum daya beli uang semakin menurun karena adanya inflasi Akuntansi

menghadapi masalah ini karena kos yang diukur satuan rupiah nominal tidak lagi

homogenus untuk beberapa pos sehingga penjumlahan kos vertikal atau horisontal

sebenarnya tidak bermakna lagi

Bila perubahan nilai dan daya beli terjadi bersama-sama pengaruh keduanya terhadap kos

historis harus ditunjukkan dalam pelaporan keuangan Untuk mengatasinya disebut secara

umum sebagai akuntansi kos sekarangrupiah konstan

3 Masalah Pemertahanan Kapital

Laba adalah kenaikan kapital dalam suatu periode yang dapat didistribusi atau

dinikmati setelah kapital awal dipertahankanUntuk menentukan laba dengan

mempertahankan kapital tiga hal penting dalam mengukur kapital harus dipertimbangkan

yaitu dasar penilaian skala pengukuran dan jenis kapital terutama dalam hal terjadi

perubahan harga atau nilaiMasalah unit pengukur dalam perubahan harga berkaitan

dengan skala pengukuran Masalah pemertahanan kapital dalam perubahan harga

berkaitan dengan jenis kapital yang harus dipertahankan yaitu finansial atau fisis

Bila pengaruh perubahan harga seperti di atas tidak diperhatikan dalam keadaan

perubahan harga menarik perhitungan laba atas dasar kos historis cenderung tersaji lebih

Hal ini disebabkan perubahan akibat kenaikan harga atau untuk penahanan melekat pada

angka laba Angka laba yang tersaji lebih dapat mengakibatkan distribusi laba yang

melebihi jumlah yang dapat menyisakan laba untuk mempertahankan kapital

Model akuntansi untuk mengatasi masalah perubahan harga adalah kos sekarangcapital

fisis atau disebut akuntansi nilai pengganti yang secara teknis sama dengan akuntansi kos

sekarang Perbedaannya terletak pada penyajian dan interpretasi jumlah rupiah untuk

mempertahankan capital dalam statemen laba-rugi

23 POS MONETER DAN NONMONETER

Berkaitan dengan perubahan harga pos-pos statemen keuangan dapat dikategori menjadi

pos moneter dan nonmoneter

1 Pos-pos Moneter

Pos-pos moneter terdiri atas aset moneter dan kewajiban moneter Aset

moneter adalah klaim untuk menerima kas di masa mendatang dengan jumlah dan saat

yang pasti tanpa mengaitkan dengan harga masa datang barang dan jasa tertentu

Kewajiban moneter adalah keharusan untuk membayar uang di masa

mendatang dengan jumlah dan saat pembayaran yang sudah pasti Implikasi

perubahan harga terhadap pos-pos moneter lebih berkaitan dengan perubahan daya

beli yang menimbulkan untung atau rugi daya beli Untung atau rugi daya beli timbul

kalau perusahaan menahan pos-pos moneter dalam keadaan daya beli berubah

2 Pos-pos nonmoneter

Pos-pos nonmoneter adalah pos-pos selain yang bersifat moneter yang juga

terdiri atas aset nonmoneter dan kewajiban nonmoneter Aset nonmoneter adalah aset

yang mengandung jumlah rupiah yang menunjukkan nilai dan nilai tersebut berubah-

ubah dengan berjalannya waktu atau aset yang merupakan klaim untuk menerima

potensi jasa atau manfaat fisis tanpa memperhatikan perubahan daya beli

Kewajiban nonmoneter adalah keharusan untuk menyerahkan barang dan jasa

atau potensi jasa lainnya dengan kuantitas tertentu tanpa memperhatikan daya beli

atau perubahan nilai barang atau potensi jasa tersebut pada saat diserahkan Implikasi

perubahan harga terhadap pos nonmoneter adalah terjadinya perbedaan nilai tukar

antara saat pos-pos tersebut diperoleh atau terjadi dan nilai tukar saat meretia

diserahkan atau dilaporkan pada akhir perioda

Pos-pos moneter berkaitan dengan untung atau rugi daya beli sedangkan pos-

pos nonmoneter dengan untung atau rugi penahanan

24 PERUBAHAN HARGA UMUM SPESIFIK DAN RELATIF

Harga merepresentasi nilai tukar barang dan jasa pada suatu saat dalam suatu

lingkungan ekonomik Barang dan jasa dapat berupa barang dan jasa antara yaitu berupa

faktor produksi atau produk akhir (barang dan jasa untuk konsumsi)

Harga masukan adalah harga faktor produksi dan harga barang atau jasa antara yang

diperoleh untuk tujuan diolah lebih lanjut Harga keluaran adalah harga barang dan jasa

yang dijual sebagai produk perusahaan Pasar faktor produksi disebut pasar masukan dan

pasar produk akhir disebut pasar keluaran

Secara umum perubahan harga adalah perbedaan jumlah rupiah untuk memperoleh

barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda dalam pasar yang sama (masukan

atau keluaran) Dari segi akuntansi perubahan harga adalah perbedaan antara kos tercatat

suatu objek (pos) dan jumlah rupiah yang menggambarkan nilai objek (pos) pada saat

tertentu Dari sudut perusahaan perbedaan harga masukan dan keluaran bukan

merupakan perubahan harga tetapi lebih merupakan laba yaitu kenaikan nilai ekonomik

yang diharapkan karena proses produksi

Karakteristik perubahan harga barang dan jasa jenis perubahan harga yaitu

1 Perubahan Harga Umum

Perubahan harga umum yaitu perubahan karena inflasi atau daya beli Terjadi

perubahan meskipun manfaat atau daya tukar barang sama Perubahan harga umum

mencerminkan kenaikan atau penurunan nilai tukar satuan uang atau dikenal dengan

perubahan daya beliPerubahan tersebut dapat disebabkan pada umumnya oleh

kekuatan-kekuatan faktor ekonomik seperti tersedianya uang atau kecepatan

beredarnya uang dibandingkan dengan tersedianya barang atau jasa dalam

perekonomian suatu negara Penyebab lain adalah ketidakseimbangan antara

permintaan dan penawaran barang dan jasa secara umum atau perubahan harga pasar

dunia untuk komoditas dasar tertentu Perubahan harga umum ditandai oleh

perubahan seluruh harga barang dan jasa dengan tingkat dan arah yang sama

a Inflasi dan Daya Beli Uang

Indeks harga dapat memberi gambaran perubahan tingkat harga dari waktu ke

waktuPerubahan indeks harga merefleksi pula perubahan daya beli atau nilai tukar

uangKenaikan indeks harga berarti penurunan daya beli demikian pula sebaliknya

Daya beli uang adalah kemampuan satuan uang pada saat tertentu untuk ditukarkan

dengan barang

Gejala kenaikan tingkat harga umum dari waktu ke waktu disebut inflasi

Inflasi ditunjukkan oleh indeks harga umum yang cenderung menaik dari waktu ke

waktu Perubahan relatif indeks harga dari perioda satu ke perioda berikutnya disebut

dengan laju inflasi

b Implikasi Akuntansi

Kos berbagai objek yang diukur dengan satuan uang pada waktu yang berbeda-

beda sebenarnya merupakan jumlah rupiah yang tidak homogenus sehingga tidak

dapat dijumlahkan Karena bersifat moneter meretia sudah merefleksi kos atau harga

sekarang setiap saat atau pada tanggal pelaporan Dengan adanya perubahan daya

beli perusahaan kemungkinan akan mendapat untung atau menderita rugi karena

perusahaan menahan pos-pos moneter

Untung atau rugi daya beli pos moneter terjadi apabila perusahaan menahan

aset moneter atau mempunyai utang moneter dalam jangka waktu tertentu Dalam

kondisi inflasi menahan aset moneter akan menimbulkan rugi daya beli Dalam

kndisi deflasi menahan aset moneter akan memberikan untung daya beli dan

menahan utang moneter akan mengakibatkan rugi daya beli

c Interpretasi Untung Rugi Daya Beli

Jumlah rupiah untung atau rugi daya beli merupakan informasi untuk

membantu pemakai dalam menentukan laba ekonomik perusahaan karena informasi

tersebut berkaitan dengan seberapa jauh kapital secara ekonomik harus dipertahankan

Untung daya beli penahanan utang dapat diperlakukan sebagai pengurangan

aset yang diperoleh dengan utang tersebut Untung atau rugi daya beli pos moneter

lancar dapat dianggap terrealisasi pada saat pos aset moneter lancar diterima uangnya

atau pada saat utang moneter lancar dilunasiDari sudut pandang perusahaan sebagai

kesatuan usaha untung atau rugi daya beli utang jangka panjang dalam suatu perioda

tidak mempengaruhi besarnya laba

Dari sudut likuiditas untung atau rugi daya beli akan memberi informasi

apakah perusahaan dapat menjaga likuiditas operasinya Dalam kondisi inflasi tentu

saja modal kerja moneter akan cenderung menurun daya belinya

2 Perubahan Harga Spesifik

Perubahan harga spesifik adalah perubahan harga barang tertentu karena nilai

instrinsik barang tersebut berubah sehingga nilai tukarnya juga berubah baik di pasar

masukan maupun pasar keluaran

Perubahan harga spesifik terjadi karena berbagai faktor antara lain perubahan selera

konsumer perubahan teknologi di bidang teknik industri dan spekulasi atau perubahan

harapan masyarakat terhadap kuantitas barang dan jasa tertentu yang tersedia dalam

masyarakat

Perubahan harga spesifik dalam pasar masukan akan mengakibatkan kenaikan atau

penurunan kos aset yang yang akhirnya mempengaruhi biaya bagi perusahan Perubahan

harga spesifik dalam pasar keluaran akan mengakibatkan kenaikan atau penurunan

pendapatan perusahaan

a Implikasi Akuntansi

Dalam akuntansi kos historis perubahan harga spesifik ini tidak diperhatikan

dan dengan sendirinya perubahan ini akan tersembunyi dalam perhitungan laba

Seandainya pengaruh perubahan harga spesifik tersebut dikeluarkan dari perhitungan

laba pengaruh ini akan menjadi untung atau rugi penahanan

b Interpretasi UntungRugi Penahanan

Untung penahanan merupakan informasi tentang jumlah rupiah untuk

mempertahankan kapital Dari segi evaluasi kinerja manajemen akuntansi kos

sekarang sebenarnya memberi informasi tentang kegiatan yang benar-benar

merupakan upaya manajemen dan kegiatan yang semata-mata hanya menahan aset

dalam kaitannya dengan pengelolaan kapital fisis Laba operasi merupakan hasil

kegiatan produktif sendangkan untung penahanan merupakan hasil kegiatan

penahanan aset semata Laba operasi atas dasar kos sekarang merupakan pengukur

efisiensi pengelolaan dana atau kapital fisis perusahaan yang sebenarnya

Dalam kondisi harga yang menarik biaya atas dasar kos sekarang yang

dibebankan ke pendapatan akan cenderung lebih tinggi daripada biaya historis karena

itu laba akan cenderung lebih kecil

3 Perubahan Harga Relatif

Perubahan harga relatif mengukur tingkat penyimpanan perubahan harga

barang atau jasa tertentu terhadap perubahan akibat perubahan tingkat harga umum

seluruh barang dan jasaPerubahan harga relatif adalah perubahan harga setelah

pengaruh perubahan daya beli dikeluarkan atau diperhitungkan

Kalau unit moneter dihomogenuskan dengan indeks harga umum statemen

laba-rugi akan menggambarkan laba real secara ekonomik Pengaruh perubahan harga

relatif tidak dapat terungkapkan secara penuh kalau penyesuaian tidak dilakukan baik

untuk perubahan harga spesifik maupun untuk perubahan harga umum Model

akuntansi yang memperhitungkan pengaurh perubahan harga relatif sebenarnya

merupakan bastar atau hibrida antara model akuntansi daya beli konstan dan

akuntansi kos sekarang Model hibrida tersebut disebut akuntansi kos sekarang daya

beli konstan

25 ASPEK INSTITUSIONAL AKUNTANSI INFLASI

Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan

memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan

arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan

jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian

moneter

Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-

bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju

inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh

angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda

sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai

tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam

menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang

Inflasi merupakan kenaikan harga barang dan jasa secara umumSelain

disebabkan oleh inflasi kenaikan harga barang dan jasa juga dapat disebabkan oleh

pergeseran permintaan dan penawaran terhadap produk tertentuInflasi menyebabkan dua

masalah utama dalam akuntansi

Pertama angka dalam laporan keuangan yang menggunakan historical value tidak lagi

relevan secara ekonomi karena terjadi perubahan hargaHal ini tentu saja mengurangi

kualitas laporan keuangan untuk memperkirakan arus kas di masa mendatang dan menilai

kinerja manajemenHal ini juga menjadi masalah representational faithfulness yang menjadi

elemen utama dari kualitas reabilitas

Kedua angka dalam laporan keuangan mencerminkan jumlah uang yang dibelanjakan

pada waktu tertentuArtinya jumlah uang tersebut memiliki purchasing power yang

berbeda Dengan demikian antara satu dengan yang lain tidak boleh dijumlahkan begitu

saja Adanya dua masalah tersebut menyebabkan relevansi laporan keuangan

turun Predictive value berkurang sebagai hasil mengkombinasikan jumlah uang yang

memiliki purchasing power yang berbeda

Aspek Kelembagaan Akuntansi Inflasi Sebelum PSAK No33

Pada pertengahan 1930 AAA dan AICPA mendukung digunakannyahistorical cost

Namun pada awal tahun 1951 AAA mengeluarkan Supplementary Statement No 2 yang

merekomendasikan bahwa laporan keuangan harus dinyatakan dalam unit general

purchasing power sebagai pelengkap historical cost Hal ini diperkuat oleh hasil study yang

dilakukan oleh AICPA yang dituangkan dalam Accounting Principles Board Statement No

3 yang mendukung general price- level adjusted statements Konsep ini kembali dikuatkan

oleh Trueblood Committee yang mengidentifikasi adanya permasalahan akibat perubahan

harga dalam laporan keuangan

Akan tetapi SEC memiliki pandangan yang berbedaPihaknya melarang penyajian

laporan keuangan selain dengan historical value SEC meminta adanya disclosure mengenai

informasi replacement cost yang mencerminkan efek karena penggantian aset baru yang

lebih efisien dan produktif Selama 40 tahun price- level restarted financial statement terus

menggunakan historical value tanpa ada keinginan untuk mengganti sistem pengukuran

menjadi current value Alasannya pengukuran menggunakan current value lebih sulit

karena melibatkan informasi pasar seperti harga indeks Namun sekarang pendekatan mulai

bergeser pada current value seiring dengan dikeluarkannya ASR 190 oleh SEC

General price level adjustment menekankan pada perubahan purchasing power dari

waktu ke waktu PSAK No 33 menggunakan harga indeks konsumen untuk general price

purpose Penyesuaiannya dilakukan dengan mengalikanhistorical cost pada saat aset

tersebut dibeli dengan harga indeks sekarang dibagi harga indeks pada saat pembelian Hasil

perhitungan tersebut tentu saja tidak mencerminkan purchasing power yang sama dengan

saat ini PSAK No 107 mendefinisikan fair value sebagai jumlah yang disetujui oleh dua

pihak untuk melakukan pertukaran saat ini Current value ada dua tipe yaitu entry

value (harga jika perusahaan membeli) dan exit value (harga jika perusahaan menjual)

Ketentuan PSAK No 33 dan Penolakan di PSAK No 82 dan 89

PSAK No33

Semula melalui SFAS No 33 FASB mewajibkan informasi pelengkap atas pengaruh

inflasi dan perubahan harga spesifik dalam laporan tahunan SFAS No 33 tidak

menuntut penyajian komprehensif statemen keuangan atas dasar kos sekarang atau daya

beli kostan tetapi hanya mewajibkan pengungkapan sebagian informasi yang membantu

pemakai untuk mengevaluasi pengaruh perubahan harga

Untuk akuntansi daya beli konstan butir-butir minimum yang harus diungkapkan adalah

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

daya beli konstan

2 Untung atu rugi daya beli atas pos-pos moneter neto untuk tahun berjalan

Dalam SFAS No 33 FASB menetapkan informasi minimal yang harus diungkapkan

atas dasar kos sekarang sebagai berikut

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

kos sekarang

2 Jumlah rupiah kos sekarang sediaan dan fasilitas fisis pada akhir tahun

3 Untung dan rugi perusahaan selama tahun berjalan untuk sediaan dan fasilitas

fasis

PSAK No82

FASB menerbitkan SFAS No 82 yang isinya meniadakan beberapa pengungkapan

yang sebelumnya diatur dalam SFAS No 33Standar baru ini meniadakan atau

membatalkan ketentuan untuk mengungkapkan informasi daya beli konstan

PSAK No89

SFAS No 89 tidak lagi mewajibkan (to require) pengungkapan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap tetapi sangat menganjurkan (to encourage)

pengungkapan tersebut

26 PANDANGAN MENYELURUH AKUNTANSI INFLASI

1 PENGERTIAN AKUNTANSI INFLASI

Menurut Drs Ainun Narsquoim Ak pengertian Akuntansi Inflasi adalah sebagai berikut

(198912)

ldquoMerupakan suatu proses data akuntansi untuk menghasilkan informasi yang telah

memperhitungkan perubahan-perubahan tingkat perubahan harga sehingga informasi yang

menunjukkan ukuran satuan mata uang dengan tingkat harga yang berlakurdquo

2 MANFAAT AKUNTANSI INFLASI

Manfaat yang dapat diberikan oleh laporan keuangan inflasi bagi pihak-pihak yang memerlukan

informasi keuangan terutama manajemen perusahaan antara lain

1 Dapat menciptakan manajemen modal kerja yang lebih efektif

2 Menghasilkan analisa profitabilitas produksi lebih realistis

3 Memberikan perhatian yang lebih besar pada harga uang yang lebih besar

4 Manajemen aktiva tetap yang lebih baik

5 Penentuan harga yang lebih baik

6 Meningkatkan kemampuan penaksiran aliran kas dan tingkat pajak dan deviden yang

dibayarkan secara efektif

Berkaitan dengan kondisi inflasi bagi manajemen sangat diperlukan laporan keuangan inflasi

dalam rangka pengambilan keputusan yang tepat dan akurat Keputusan yang akan diambil oleh

seorang manajemen memiliki tipe-tipe yang berbeda sesuai dengan perbedaan kondisi dan situasi

yang ada Adapun metode pengklasifikasian keputusan menurut T Hani Handoko adalah sebagai

berikut (1998 130)

1 Keputusan ndash keputusan yang diprogram (Programmed decisions) adalah keputusan yang

dibuat menurut kebiasaan aturan atau prosedur keputusan ini rutin dan berulang-ulang

2 Keputusan yang tidak diprogram (Non-programmed decisions) adalah keputusan yang

berkenaan dengan masalah-masalah khusus khas atau tidak biasa

3 METODE AKUNTANSI INFLASI

Penekanan penentuan laba adalah pada nilai laba yang lebih relavan yang digambarkan oleh

laporan keuangan sedangkan inflasi nilai semua item yang terdapat dalam laporan keuangan

Untuk menyusun laporan keuangan pada masa inflasi agar lebih relevan dapat digunakan

beberapa metode yaitu

1 GeneralPriceLevel

Dalam metode General Price Level misalnya metode historical cost disesuaikan dengan

perubahan tingkat harga sehingga pada masa inflasi GPL ini lebih besar daripada nilai

historical cost

Keuntungan GPL adalah sebagai berikut

1 Menjelaskan pengaruh inflasi pada perusahaan

2 Dapat meningkatkan kegunaan perbandingan laporan antar periode

3 Membantu pemakai laporan menilai arus kas dimasa yang akan datang secara lebih baik

4 Memperbaiki tingkat kepercayaan rasio laporan keuangan yang dihitung dari angka-

angka laporan keuangan yang sudah disesuaikan

Kelemahan GPL adalah sebagai berikut

1 Inflasi itu terjadi pada barang yang berbeda dan perusahaan yang berbeda jadi tidak bisa

disamaratakan GPL tidak bermakna bagi perusahaan

2 Angka yang disesuaikan tidak menggambarkan arus kas

3 Rasio itu adalah indikator mentah

2 CurrentCost Accounting

Menurut Edgar Edwards dan Philips Bell (1961) merupakan tokoh yang paling gencar

konsep CCA ini Menurut mereka yang dibutuhkan oleh manajer adalah bagaimana mereka

mengalokasikan sumber-sumber ekonomi yang ada Berikut ini adalah beberapa bentuk

current cost

Replacement cost adalah nilai yang diukur saat ini (current cost) untuk mendapatkan aktiva

baru atau menggantinya dengan kapasitas produksinya yang sama Dalam praktik nilai ganti

ini hanya diterapkan pada aktiva nonmoneter sepertinya persediaan aktiva tetapAktiva tetap

disajiakan menurut nilai gantinya nilai bersih setelah digambarkan nilai yang sudah

dipakaiPenyusutan dihitung berdasarkan pada nilai ganti ituPada masa inflasi sering terjadi

backlog depreciation atau penyusutan yang bersaldo negatifDalam penyajiannya hutang ini

harus disajikan nilai diskontonyaPada masa inflasi nilai dari replacementvalue ini lebih

besar dari general price level

Metode ini dikritik dalam hal

1 Subjektivitas penilaian atau taksiran harganya sehingga angka-angka yang timbul tidak

didasarkan pada transaksi yang sebenarnya

2 Dalam hal harga suatu aktiva menurun maka penurunan itu akan menimbulkan

pembebanan ke laba rugi (misalnya penyusutan dan harga pokok produksi) lebih rendah

dari beban pada historical cost Akhirnya income akan lebih tinggi dari historical cost

3 Perubahan harga umum tidak tergambar dalam metode replacement cost ini karena

hanya untuk aktiva tertentu Oleh karenanya metode replacement cost ini dianggap bukan

merupakan metode akuntansi inflasi

4 Sukar melakukan perbandingan antar perusahaan yang saling berbeda

Walaupun ada kritik ini sebagai pihak menganggap bahwa metode ini paling mudah

diterapkan dalam akuntansi inflasi

Reproduction cost adalah istilah lain yang hampir sama dengan replacement cost ini Disini

harga itu diukur berdasarkan harga sekarang jika aktiva itu dibuat atau diduplikasi seperti

barang yang dimiliki itu tanpa melihat perubahan teknologi yang mungkin mempengaruhi

aktiva yang dibuat itu

3 NetRealizable Value

Harga pasar sekarang adalah harga atau kas yang di peroleh jika suatu aktiva dijual

sekarangNamun harga ini didasarkan pada prinsip likuidasi bukan prinsip going concern

sehingga menyalahi prinsip akuntansiSalah satu metode current market value ini adalah net

realizable value

NRV merupakan harga jual dikurangi taksiran biaya penjulan Pada masa inflasi nilai dari net

relizable value ini lebih besar dari replacement cost karena manajemen tidak mungkin

menjual barangnya tanpa mengharapkan laba marjin general price level Penyusutan dalam

metode ini dihitung berdasarkan perbedaan antara harga jual aktiva itu pada awal

dibandingkan dengan pada akhir periode

4 Selling Price

Di sini nilai yang dipakai adalah harga jual tanpa dikurangi biaya penjualan sehingga laporan

keuangan yang disusun menurut selling price ini akan lebih besar daripada net realizable

value dan metode lain yang disebut sebelumnya

5 Expectedvalue

Metode ini sangat tergantung pada pengharapan seseorang jadi bisa lebih besar atau lebih

kecil dibanding dengan metode lain karena expected value ini merupakan gambaran dari

present value kas di masa yang akan datang

27 MODEL AKUNTANSI DAN APLIKASI AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Tiga model akuntansi perubahan harga yang utama

1 AKUNTANSI DAYA BELI KONSTAN

Tujuan akuntansi daya beli konstan adalah mempertahankan kapital atas dasar daya

beli

Pemilihan Indeks Harga untuk Konversi

Untuk dapat menyajikan statemen keuangan berbasis daya beli data kos historis harus

dikonversi menjadi kos daya beli pada saat pelaporan

Untuk menyusun statemen keuangan lengkap dalam daya beli semua pos baik neraca

atau laba-rugi harus dikonversi Bila indeks rata-rata digunakan dan pos-pos laba rugi

terjadi secara merata selama perioda rupiah daya beli yang didapat untuk suatu pos

biasanya hampir sama dengan jumlah rupiah nominalnya

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang biasanya diajukan untuk mendukung penyajian informasi daya beli

konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan menjadi angka akuntansi lebih bermakna

2 Dengan akuntansi daya beli konstan pembandingan antarperioda akan

memberikan informasi yang lebih bermakna daripada pembandingan atas dasar

rupiah nominal

3 Pembandingan data antarperusahaan juga akan menjadi lebih berarti dan

informatif

4 Akuntansi daya beli konstan akan menghasilkan informasi laba atas dasar konsep

mempertahankan kapital

5 Pejabat pemerintah sudah terbiasa menganalisis data keuangan atas dasar nilai

real sehingga pelaporan keuangan perusahaan dengan menggunakan rupiah

nominal kemungkinan dapat menyebabkan kebijakan pemerintah yang merugikan

perusahaan

6 Akuntansi daya beli konstan merupakan sarana mengeluarkan pengaruh

perubahan harga umum tanpa harus mengubah atau mengganti struktur akuntansi

yang sudah berjalan

7 Akuntansi daya beli konstan dapat mengatasi atau meniadakan sama sekali

metoda akuntansi yang dimaksudkan untuk menanggulangi perubahan harga

secara parsial atau secara pos per pos

Beberapa keberatan dan kelemahan terhadap akuntansi daya beli konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan mendasarkan diri pada data kos historis sehingga

kelemahan-kelemahan yang melekat pada kos historis tidak seluruhnya dapat

dihilangkan atau diatasi Jadi akuntansi daya beli konstan belum

memperhitungkan pengaruh perubahan harga spesifik

2 Manfaat informasi tambahan kemungkinan besar tidak sepadan dengan kos untuk

menyusun statemen keuangan daya beli konstan

3 Acapkali stateman keuangan daya beli konstan diinterpretasi secara keliru sebagai

informasi tentang nilai sekarang padahal informasi yang disajikan oleh akuntansi

daya beli konstan bukan merupakan nilai sekarang nilai yang dapat direalisasi

atau bahkan nilai diskonan

4 Untung rugi daya beli tidak mempunyai makna atau interpretasi yang jelas atau

intuitif

5 Acapkali indeks yang digunakan untung menghomogenuskan unit pengukur tidak

mewakili perubahan daya beli yang terkandung dalam aset perusahaan sehingga

hasil perhitungan akuntansi daya beli konstan diragukan keterandalannya

Kapital Daya Beli

Kapital daya beli sebenarnya merupakan kapital finansial Kapital finansial laba terjadi

dari kenaikan jumlah rupiah kapital tanpa memperhatikan wujud kapital tersebut Kapital

daya beli adalah jumah rupiah kapital finansial yang telah dikonversi menjadi daya beli

2 AKUNTANSI KOS SEKARANG

Tujuan akuntansi kos sekarang adalah mengukur laba suatu perioda dengan

mempertahankan kapital semula Kapital diukur atas dasar kapasitas operasi atau

kemampuan untuk menyediakan barang dan jasa dengan kuantitas yang sama dengan

kapasitas atau kemampuan kapital sebelumnya

Dasar Pengukuran Kos Sekarang

Kos Pengganti

Penekanan diletakkan pada kos pengganti aset yang dikuasai perusahaan dengan aset

yang sejenis atau sama fungsinya Kos pengganti ini secara konseptual laba perioda

akan terjadi atas dua unsur yaitu (1) laba operasi dan (2) untung atau rugi penahanan

akibat perubahan harga relatif

FASB memberi pedoman pengukuran fasilitas fisis yang sudah terpakai dengan cara

berikut

a Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa yang

sama dengan potensi jasa fasilitas pada waktu dibeli perusahaan dan menguranginya

dengan depresiasi yang diperhitungkan atas dasar kos baru sesuai metoda yang sama

b Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis beka yang sama umum dan kondisinya

dengan aset yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan

c Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa

yang berbeda dengan yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan dan menyesuaikan

kos baru tersebut terhadap perbedaan-perbedaan nilai potensi jasa akibat perbedaan

umur kapasitas kualitas jasa dan kos pemeliharaanpengoperasian

Nilai Jual Sekarang

Kos sekarang aset diukur atas dasar harga aset senandainya pada saat sekarang

perusahaan memilih untuk menjual aset tersebut alih-alih memakainya untuk

operasiNilai jual sekarang berarti jumlah rupiah pendapatan yang dapat direalisasi

seandainya aset dijual sekarang

Nilai Terrealisasi Harapan

Pendekatan ini sama dengan nilai jual sekarang hanya pengukuran dilakukan atas dasar

nilai sekarang aliran kas masa datang yang diterima dari aset atau dibayar untuk aset atau

utang bersangkutan

Nilai penggunaan adalah nilai sekarang aliran kas di masa mendatang yang diharapkan

akan diterima dari penggunaan aset oleh perusahaan Nilai pasar sekarang adalah jumlah

srupiah kas atau setara kas yang diharapkan akan dapat diperoleh dari penjualan suatu

aset dikurangi dengan biaya penjualan yang terlibat dalam proses penjualan aset tersebut

Kos sekarang dan Pemertahanan Kapital

Akuntansi kos sekarang dilandasi konsep mempertahankan kapital Perubahan harga

aset yang ditahan selama suatu perioda menimbulkan untung atau rugi penahanan

Untuk kapital finansial untung atau rugi ini akan diperhitungkan dalam penentuan laba

perioda sebagai untung terrealisasi Perbedaan utama antara konsep mempertahankan

kapital fisis dan kapital finansial adalah bahwa dalam mempertahankan kapital fisis

untung atau rugi penahanan tidak dimasukkan sebagai komponen laba perioda tetapi

diperlakukan sebagai penyesuai ekuitas pemegang saham

Sumber Informasi dan Teknik Pengukuran penentuan kos sekarang

1 Pengindeksan (Indexation)

Sumber informasi dapat berupa (1) indeks harga yang dihasilkan pihak eksternal

untuk kelompok barang atau jasa yang diukur atau (2) indeks harga yang dihasilkan

sendiri oleh perusahaan berdasarkan catatan historis untuk kelompok barang ataujasa

yang diukur

2 Penghargaan Langsung (Direct Pricing)

Informasi dari luar berupa (1) harga faktur sekarang (2) daftar harga dari penjual

barang atau jasa (price list) atau kutipan harga lain atau taksiran dan (3) kos produksi

standar yang menggambarkan kos sekarang

3 Pengkosan Unit (Unit Costing)

Teknik ini digunakan untuk menaksir kos reproduksi suatu barang Teknik ini

digunakan untuk barang tau jasa yang tidak mempunyai pasar keluaran atau barang

yang bersifat khusus (tidak standar)

4 Penghargaan fungsional (Functional Pricing)

Teknik ini digunakan untuk menentukan kos pengganti suatu fungsi produksi atau

pemrosesan dan bukanya suatu aset secara individual atau kelompok aset yang

masing-masing berdiri sendiri

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang diajukan untuk mendukung disediakannya informasi kos sekarang

1 Tindakan manajemen untuk menghadapi perubahan harga biasanya diwujudkan dalam

keputusan yang didasarkan atas harapan atau prediksi adanya perubahan harga di

masa datang untuk barang atau jasa yang diperoleh perusahaan

2 Akuntansi kos sekarang dapat menunjukkan laba operasi dan untung penahanan

sehingga dapat memberikan informasi tentang pengaruh perubahan harga terhadap

profitabilitas perusahaan yang sesungguhnya

3 Informasi kos sekarang bermanfaat dalam analisis kemampuan perusahaan untuk

menjaga kapasitas operasi sekaligus untuk membagi dividen

4 Neraca atas dasar kos sekarang menggambarkan nilai ekonomik aset dan utang yang

lebih realistik dibandingkan neraca berbasis kos historis

5 Akuntansi kos sekarang akan memberikan informasi tentang efisiensi suatu

perusahaan yang lebih baik dan dapat diperbandingkan secara lebih bermakna dengan

perusahaan lain

6 Untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan akuntansi kos sekarang

mendasarkan pada konsep pemertahanan kapital yang semestinya atas dasar

perkembangan dan kondisi perusahaan yang mutakhir

Kritik umum yang ditujukan terhadap akuntansi kos sekarang

1 Belum ada definisi yang tegas dan tunggal tentang apa yang dimaksud aset pengganti

dan bagaimana aset tersebut diukur

2 Akuntansi kos sekarang belum mempertimbangkan pengaruh perubahan daya beli

uang

3 Konsep mempertahankan kapital yang menjadi landasan kos sekarang sebenarnya

bukan merupakan fungsi akuntansi atau laporan tetapi fungsi manajemen

4 Kerumitan penyususunan informasi kos sekarang sebagai pelengkap tidak sepadan dengan

manfaat yang diperoleh

3 AKUNTANSI HIBRIDA

Akuntansi daya beli konstan berusaha untuk mengatasi masalah unit pengukur tidak stabil

sedangkan akuntansi kos sekarang berusaha untuk mengatasi masalah panilaian

Perbedaan Akuntansi Daya Beli Konstan dan Kos Sekarang

Akuntansi Daya Beli Konstan

1 Mengatasi masalah unit pengukur

2 Merevisi atau merevaluasi aset moneter pada akhir perioda

3 Menggunakan indeks harga umum karena sasaeannya perubahan umum

4 Mengabaikan untung atau rugi penahanan pada saat revaluasi

5 Mengungkapkan untung atau rugi daya beli atas aset monoter reto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai penyesuai kapital daripada

komponen laba dalam rangka pemertahanan kapital

Akuntansi Kos Sekarang

1 Mengatasi masalah penilaian

2 Merevisi atau merevaluasi aset nonmoneter secara terus menerus

3 Menggunakan indeks harga spesifik karena sasarannya perubahan harga spesifik

4 Mengabaikan untung atau rugi daya beli

5 Mengungkapkan untung atau rugi penahanan atas aset nonmoneter neto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai komponen laba daripada

penyesuai kapital dalam rangka pemertahanan kapital

BERBAGAI KEMUNGKINAN MODEL AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Model 1 Berbasis kos historis dengan skala pengukuran nomimal untuk capital bersifat

financial

Model 2 Besarnya untung atau rugi daya beli suatu periode ditentukan oleh indeks harga yang

dipilih sebagai basis

Model 3 Kos sekarang sebenarnya adalah kos sekarang pada saat penjualan

Model 4 Model ini merupakan model hibrida yaitu penggabungan akuntansi daya beli konstan

dan akuntansi kos sekarang yang semula berdiri sendiri

Model 5 Model ini sama dengan model 3 tetapi jenis capital yang diukur adalah fisis

Model 6 Laba yang didistribusi sama dengan model 5 Perbedaannya terletak pada unit

pengukur yang berubah dan diperhitungkannya rugi daya beli dan besarnya jumlah

penyesuaian capital fisis untuk mempertahankan kapital

Model 7 Model ini tidak berbeda dengan kos sekarang hanya kos sekarang didefinisi sebagai

harga jual sehingga laba dimaknai sebagai aliran kas bersih masa datang baik yang

telah terealisasi maupun belum

Model 8 Model ini merupakan pengembangan model 7 dengan memasukkan unsur perubahan

daya beli dalam hitungan laba sehingga semua angka rupiah dikalikan dengan indeks

yang sesuai

BAB III

PENUTUP

31 KESIMPULAN

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau kerangka pokok yang menghasilakn statemen keuangan

dasar Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statement keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal yang

harus dipenuhi dalam pelaporan keuangan

Perubahan harga adalah perbedaan antara jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Perubahan harga menimbulkan

masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit pengukur atau pemertahan capitalBerkaiatan

dengan perubahan harga pos pos statemen keuangan dapat dikategorikan menjadi pos moneter

dan nonmoneterPeruabahn harga juga terdiri atas perubahan harga umum spesifik dan relative

Perubahan harga umum dapat menimbulkan untung atau rugi daya beli yang tidak tampak

dalam akuntansi kos historis Perubahan harga spesifik menimbulkan untung atau rugi penahanan

yang melekat pada laba kos historis Masalah penilaian diatasi dengan akuntansi kos sekarang

dengan berbagai variasinya Masalah unit pengukur diatasi dengan akuntansi daya beli konstans

dengan berbagai varriasinya Akuntansi kos sekarang daya beli konstans atau akuntansi hibrida

mengatasi kedua masalah sekaligus

Diamerika standar akuntansi mula mula mewajibkan pelaporan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap dengan berbagai argumennyaKemudian standar tersebut

diganti dengan standar baru yang tidak lagi mewajibkan tetapi menganjurkan pelaporan

pengaruh perubahan harga dengan berbagai argumennya

32 SARAN

1 Makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca dalam menempuh mata

kuliah Teori Akuntansi

2 Makalah ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk pengembangan penulisan

makalah Teori akuntansi berikutnya

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang
Page 3: Kelompok 12 Word

BAB I

PENDAHULUAN

11 LATAR BELAKANGTeori merupakan susunan konsep dan definisi yang menyajikan pandangan yang

sistematis fenomena dengan menunjukkan hubungan antara variabel yang satu dengan yang

lainnya dengan maksud untuk menjelaskan dan meramalkan fenomenaSedangkan Teori

akuntansi merupakan cabang akuntansi yang terdiri dari pernyataan yang sistematis tentang

prinsip dan metodologi yang membedakannya dengan praktek

Inflasi dapat didefinisikan sangat sederhana sebagai kenaikan tingkat harga rata-rata

untuk barang dan jasa dalam suatu perekonomianBanyak dari kita sangat menyadari

fenomena iniIni telah memeras Amerika Serikat cukup terus menerus sejak akhir perang

dunia II dan terutama sejak 1973 (di bangun boikot minyak OPEC)Inflasi akhirnya mulai

moderat pada awal tahun 1980Pada tahun 2007 inflasi tampaknya berada di bawah kendali

meskipun selalu di bawah pengawasan hati-hatiSelama bertahun-tahun inflasi telah

menimbulkan masalah terbesar tunggal yang kita hadapi dalam teori akuntansiAkhirnya itu

juga harus dicatat bahwa bahkan tanpa adanya inflasi harga individu selalu berubah karena

pergeseran pasokan dan permintaan untuk produk individu dan jasa

Sementara inflasi telah mereda penting untuk mengingat kata-kata terakhir dari dua teori

akuntansi terkemuka Masalah perubahan harga tetap mendasar untuk pengukuran

akuntansi seperti halnya isu yang terkait diangkat oleh akuntansi perubahan harga Hal

ini menimbulkan banyak masalah seperti konsep pemeliharaan modal yang tepatUntuk itu

dalam pemabahasan makalah ini akan diuraikan tentang akuntansi perubahan harga

12 RUMUSAN MASALAH

1 Apa saja masalah masalah akuntansi dalam perubahan harga

2 Bedakan pos moneter dan nonmoneter

3 Bedakan perubahan harga umum spesifik dan relative

4 Identifikasi aspek aspek institusional akuntansi inflasi

5 Bagaimana pandangan mengenai akuntansi inflasi

6 Bagaimana model akuntansi dan aplikasi akuntansi perubahan harga

13 TUJUAN

1 Dapat menjelaskan bagian bagian dari masalah akuntansi perubahan harga

2 Dapat membedakan antara pos moneter dan nonmoneter

3 Mampu membedakan antara perubahan harga umum spesifik dan relatife

4 Mengetahui aspek aspek institusional akuntansi inflasi

5 Mampu menjelaskan pandangan mengenai akuntansi inflasi

6 Mengetahui model model akuntansi dan aplikasi akuntansi perubahan harga

BAB II

AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Akuntansi perubahan harga (accounting for price changes) mengacu pada perlakuan

akuntansi terhadap perubahan atau selisih harga dan masalah akuntansi dalam kondisi yang

didalamnya harga-harga berubah

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau rerangka akuntansi pokok yang menghasilkan statemen

keuangan dasar

21 KERANGKA AKUNTANSI POKOK

Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statemen keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal harus

dipenuhi dalam pelaporan keuangan Informasi tambahan atau pelengkap merupakan bagian dari

usaha untuk mencapai tujuan pelaporan keuangan Informasi pelengkap akan menambah

keberpautan informasi akuntansi sementara kualitas objektivitas dan keterujian masih tetap

terjaga dalam statemen keuangan dasar

Berbagai usulan akuntansi untuk memperbaiki kelemahan akuntansi berbasis kos dapat

diadopsi oleh rerangka akuntansi pokok tanpa harus mengganti struktur akuntansinya Akuntansi

perubahan harga merupakan bagian dari pelaporan keuangan untuk mencapai tujuan penyajian

informasi keuangan Kalau konsep pemrosesan data dapat dipisahkan dengan proses pelaporan

data maka akuntansi perubahan harga tidak perlu mengganti rerangka akuntansi pokok Paton

dan Littleton menyatakan bahwa informasi perubahan harga akan berkurang manfaatnya atau

maknanya atau bahkan tidak bermanfaat samasekali tanpa disertai dengan informasi atas dasar

kos historis Perubahan harga adalah perbedaan jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Rerangka akuntansi pokok

didasarkan pada asumsi bahwa daya beli uang stabil sepanjang masa Kos dianggap

merepresentasi nilai Dalam keadaan terjadi perubahan harga kos historis dipertahankan karena

alasan keterandalan (keobjektifan pengukuran dan keterujian data) Dalam kondisi perubahan

harga sangat mencolok keberpautan informasi dengan keputusan menjadi berkurang Agar

kualitas keterandalan (reliabilitas) dan keberpautan (relevansi) dapat dicapai rerangka akuntansi

pokok harus dilengkapi dengan informasi perubahan harga untuk menunjukkan pengaruhnya

terhadap laba dan posisi keuangan

Rerangka akuntansi pokok akan menghasilkan statemen keuangan dasar Paton dan

Littleton menegaskan bahwa data dasar hendaknya merupakan angka yang terandalkan yaitu

obyektif dan dapat diverifikasi

Tujuan pelaporan keuangan tidak terbatas pada masalah pertanggungjelasan tetapi

juga pada pemenuhan kebutuhan pengambilan keputusan ekonomi yang lebih luas Tujuan

penyajian informasi untuk pertanggung jawaban menjadi tidak berarti atau bahkan dapat

diganti sama sekali

Kos merupakan jumlah rupiah kesepakatan dalam rangka memperoleh barang dan jasa

dan merupakan jumlah rupiah kesepakatan dalam rangka penyerahan produk atau jasa yang

dihasilkan perusahaan

22 MASALAH AKUNTANSI

Perubahan harga menimbulkan masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit

pengukur dan pemertahanan kapital Masalah penilaian berkaitan dengan dasar yang harus

digunakan untuk mengukur nilai pos pada suatu saat Masalah unit pengukur berkaitan dengan

perubahan daya beli akibat perubahan tingkat harga umum Masalah pemertahanan capital

berkaitan dengan pengertian laba sebagai selisih dua kapital yang harus ditentukan jenisnya

financial atau fisis

Sebagai data dasar dalam kondisi perubahan harga akuntansi kos historis menghadapi

tiga masalah fundamental yang berkaitan dengan penilaian (valuation) unit pengukur

(measurement unit) dan pemertahanan kapital (capital maintenance)

1 Masalah Penilaian

Nilai aset individual atau spesifik akan berubah kalau dibandingkan dengan aset

tertentu yang lain meskipun daya beli uang tidak berubah Perubahan ini disebabkan oleh

penggunaan teknologi yang berbeda atau kemampuan produk baru yang lebih tinggi

Persepsi atau selera orang terhadap manfaat atau nilai barang tertentu dapat pula

menyebabkan perubahan nilai yang akhirnya mempengaruhi harga barang tersebut

Perubahan harga semacam ini disebut dengan perubahan harga spesifik

Akuntansi menghadapi masalah dalam hal ini karena kos tercatat untuk suatu asset tidak

lagi menggambakan nilai asset tersebut Model akuntansi untuk menghadapi masalah ini

adalah akuntansi nilai sekarang yang pengukuran nilainya bergantung pada dasar

penilaian yang dianut yaitu kos sekarang atau nilai keluaran sekarang

2 Masalah Unit Pengukur

Daya beli uang dapat berubah sehingga unit moneter sebagai pengukur nilai tidak

bersifat homogenus lagi kalau dikaitkan dengan waktu Perubahan nilai unit pengukur ini

terjadi karena perubahan tingkat harga secara umum dalam ekonomi suatu negara

Artinya kalau nilai atau manfaat suatu barang tidak berubah jumlah unit moneter yang

dapat digunakan untuk memperoleh barang yang sama akan berbeda dari waktu ke waktu

karena daya beli uang berubah

Secara umum daya beli uang semakin menurun karena adanya inflasi Akuntansi

menghadapi masalah ini karena kos yang diukur satuan rupiah nominal tidak lagi

homogenus untuk beberapa pos sehingga penjumlahan kos vertikal atau horisontal

sebenarnya tidak bermakna lagi

Bila perubahan nilai dan daya beli terjadi bersama-sama pengaruh keduanya terhadap kos

historis harus ditunjukkan dalam pelaporan keuangan Untuk mengatasinya disebut secara

umum sebagai akuntansi kos sekarangrupiah konstan

3 Masalah Pemertahanan Kapital

Laba adalah kenaikan kapital dalam suatu periode yang dapat didistribusi atau

dinikmati setelah kapital awal dipertahankanUntuk menentukan laba dengan

mempertahankan kapital tiga hal penting dalam mengukur kapital harus dipertimbangkan

yaitu dasar penilaian skala pengukuran dan jenis kapital terutama dalam hal terjadi

perubahan harga atau nilaiMasalah unit pengukur dalam perubahan harga berkaitan

dengan skala pengukuran Masalah pemertahanan kapital dalam perubahan harga

berkaitan dengan jenis kapital yang harus dipertahankan yaitu finansial atau fisis

Bila pengaruh perubahan harga seperti di atas tidak diperhatikan dalam keadaan

perubahan harga menarik perhitungan laba atas dasar kos historis cenderung tersaji lebih

Hal ini disebabkan perubahan akibat kenaikan harga atau untuk penahanan melekat pada

angka laba Angka laba yang tersaji lebih dapat mengakibatkan distribusi laba yang

melebihi jumlah yang dapat menyisakan laba untuk mempertahankan kapital

Model akuntansi untuk mengatasi masalah perubahan harga adalah kos sekarangcapital

fisis atau disebut akuntansi nilai pengganti yang secara teknis sama dengan akuntansi kos

sekarang Perbedaannya terletak pada penyajian dan interpretasi jumlah rupiah untuk

mempertahankan capital dalam statemen laba-rugi

23 POS MONETER DAN NONMONETER

Berkaitan dengan perubahan harga pos-pos statemen keuangan dapat dikategori menjadi

pos moneter dan nonmoneter

1 Pos-pos Moneter

Pos-pos moneter terdiri atas aset moneter dan kewajiban moneter Aset

moneter adalah klaim untuk menerima kas di masa mendatang dengan jumlah dan saat

yang pasti tanpa mengaitkan dengan harga masa datang barang dan jasa tertentu

Kewajiban moneter adalah keharusan untuk membayar uang di masa

mendatang dengan jumlah dan saat pembayaran yang sudah pasti Implikasi

perubahan harga terhadap pos-pos moneter lebih berkaitan dengan perubahan daya

beli yang menimbulkan untung atau rugi daya beli Untung atau rugi daya beli timbul

kalau perusahaan menahan pos-pos moneter dalam keadaan daya beli berubah

2 Pos-pos nonmoneter

Pos-pos nonmoneter adalah pos-pos selain yang bersifat moneter yang juga

terdiri atas aset nonmoneter dan kewajiban nonmoneter Aset nonmoneter adalah aset

yang mengandung jumlah rupiah yang menunjukkan nilai dan nilai tersebut berubah-

ubah dengan berjalannya waktu atau aset yang merupakan klaim untuk menerima

potensi jasa atau manfaat fisis tanpa memperhatikan perubahan daya beli

Kewajiban nonmoneter adalah keharusan untuk menyerahkan barang dan jasa

atau potensi jasa lainnya dengan kuantitas tertentu tanpa memperhatikan daya beli

atau perubahan nilai barang atau potensi jasa tersebut pada saat diserahkan Implikasi

perubahan harga terhadap pos nonmoneter adalah terjadinya perbedaan nilai tukar

antara saat pos-pos tersebut diperoleh atau terjadi dan nilai tukar saat meretia

diserahkan atau dilaporkan pada akhir perioda

Pos-pos moneter berkaitan dengan untung atau rugi daya beli sedangkan pos-

pos nonmoneter dengan untung atau rugi penahanan

24 PERUBAHAN HARGA UMUM SPESIFIK DAN RELATIF

Harga merepresentasi nilai tukar barang dan jasa pada suatu saat dalam suatu

lingkungan ekonomik Barang dan jasa dapat berupa barang dan jasa antara yaitu berupa

faktor produksi atau produk akhir (barang dan jasa untuk konsumsi)

Harga masukan adalah harga faktor produksi dan harga barang atau jasa antara yang

diperoleh untuk tujuan diolah lebih lanjut Harga keluaran adalah harga barang dan jasa

yang dijual sebagai produk perusahaan Pasar faktor produksi disebut pasar masukan dan

pasar produk akhir disebut pasar keluaran

Secara umum perubahan harga adalah perbedaan jumlah rupiah untuk memperoleh

barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda dalam pasar yang sama (masukan

atau keluaran) Dari segi akuntansi perubahan harga adalah perbedaan antara kos tercatat

suatu objek (pos) dan jumlah rupiah yang menggambarkan nilai objek (pos) pada saat

tertentu Dari sudut perusahaan perbedaan harga masukan dan keluaran bukan

merupakan perubahan harga tetapi lebih merupakan laba yaitu kenaikan nilai ekonomik

yang diharapkan karena proses produksi

Karakteristik perubahan harga barang dan jasa jenis perubahan harga yaitu

1 Perubahan Harga Umum

Perubahan harga umum yaitu perubahan karena inflasi atau daya beli Terjadi

perubahan meskipun manfaat atau daya tukar barang sama Perubahan harga umum

mencerminkan kenaikan atau penurunan nilai tukar satuan uang atau dikenal dengan

perubahan daya beliPerubahan tersebut dapat disebabkan pada umumnya oleh

kekuatan-kekuatan faktor ekonomik seperti tersedianya uang atau kecepatan

beredarnya uang dibandingkan dengan tersedianya barang atau jasa dalam

perekonomian suatu negara Penyebab lain adalah ketidakseimbangan antara

permintaan dan penawaran barang dan jasa secara umum atau perubahan harga pasar

dunia untuk komoditas dasar tertentu Perubahan harga umum ditandai oleh

perubahan seluruh harga barang dan jasa dengan tingkat dan arah yang sama

a Inflasi dan Daya Beli Uang

Indeks harga dapat memberi gambaran perubahan tingkat harga dari waktu ke

waktuPerubahan indeks harga merefleksi pula perubahan daya beli atau nilai tukar

uangKenaikan indeks harga berarti penurunan daya beli demikian pula sebaliknya

Daya beli uang adalah kemampuan satuan uang pada saat tertentu untuk ditukarkan

dengan barang

Gejala kenaikan tingkat harga umum dari waktu ke waktu disebut inflasi

Inflasi ditunjukkan oleh indeks harga umum yang cenderung menaik dari waktu ke

waktu Perubahan relatif indeks harga dari perioda satu ke perioda berikutnya disebut

dengan laju inflasi

b Implikasi Akuntansi

Kos berbagai objek yang diukur dengan satuan uang pada waktu yang berbeda-

beda sebenarnya merupakan jumlah rupiah yang tidak homogenus sehingga tidak

dapat dijumlahkan Karena bersifat moneter meretia sudah merefleksi kos atau harga

sekarang setiap saat atau pada tanggal pelaporan Dengan adanya perubahan daya

beli perusahaan kemungkinan akan mendapat untung atau menderita rugi karena

perusahaan menahan pos-pos moneter

Untung atau rugi daya beli pos moneter terjadi apabila perusahaan menahan

aset moneter atau mempunyai utang moneter dalam jangka waktu tertentu Dalam

kondisi inflasi menahan aset moneter akan menimbulkan rugi daya beli Dalam

kndisi deflasi menahan aset moneter akan memberikan untung daya beli dan

menahan utang moneter akan mengakibatkan rugi daya beli

c Interpretasi Untung Rugi Daya Beli

Jumlah rupiah untung atau rugi daya beli merupakan informasi untuk

membantu pemakai dalam menentukan laba ekonomik perusahaan karena informasi

tersebut berkaitan dengan seberapa jauh kapital secara ekonomik harus dipertahankan

Untung daya beli penahanan utang dapat diperlakukan sebagai pengurangan

aset yang diperoleh dengan utang tersebut Untung atau rugi daya beli pos moneter

lancar dapat dianggap terrealisasi pada saat pos aset moneter lancar diterima uangnya

atau pada saat utang moneter lancar dilunasiDari sudut pandang perusahaan sebagai

kesatuan usaha untung atau rugi daya beli utang jangka panjang dalam suatu perioda

tidak mempengaruhi besarnya laba

Dari sudut likuiditas untung atau rugi daya beli akan memberi informasi

apakah perusahaan dapat menjaga likuiditas operasinya Dalam kondisi inflasi tentu

saja modal kerja moneter akan cenderung menurun daya belinya

2 Perubahan Harga Spesifik

Perubahan harga spesifik adalah perubahan harga barang tertentu karena nilai

instrinsik barang tersebut berubah sehingga nilai tukarnya juga berubah baik di pasar

masukan maupun pasar keluaran

Perubahan harga spesifik terjadi karena berbagai faktor antara lain perubahan selera

konsumer perubahan teknologi di bidang teknik industri dan spekulasi atau perubahan

harapan masyarakat terhadap kuantitas barang dan jasa tertentu yang tersedia dalam

masyarakat

Perubahan harga spesifik dalam pasar masukan akan mengakibatkan kenaikan atau

penurunan kos aset yang yang akhirnya mempengaruhi biaya bagi perusahan Perubahan

harga spesifik dalam pasar keluaran akan mengakibatkan kenaikan atau penurunan

pendapatan perusahaan

a Implikasi Akuntansi

Dalam akuntansi kos historis perubahan harga spesifik ini tidak diperhatikan

dan dengan sendirinya perubahan ini akan tersembunyi dalam perhitungan laba

Seandainya pengaruh perubahan harga spesifik tersebut dikeluarkan dari perhitungan

laba pengaruh ini akan menjadi untung atau rugi penahanan

b Interpretasi UntungRugi Penahanan

Untung penahanan merupakan informasi tentang jumlah rupiah untuk

mempertahankan kapital Dari segi evaluasi kinerja manajemen akuntansi kos

sekarang sebenarnya memberi informasi tentang kegiatan yang benar-benar

merupakan upaya manajemen dan kegiatan yang semata-mata hanya menahan aset

dalam kaitannya dengan pengelolaan kapital fisis Laba operasi merupakan hasil

kegiatan produktif sendangkan untung penahanan merupakan hasil kegiatan

penahanan aset semata Laba operasi atas dasar kos sekarang merupakan pengukur

efisiensi pengelolaan dana atau kapital fisis perusahaan yang sebenarnya

Dalam kondisi harga yang menarik biaya atas dasar kos sekarang yang

dibebankan ke pendapatan akan cenderung lebih tinggi daripada biaya historis karena

itu laba akan cenderung lebih kecil

3 Perubahan Harga Relatif

Perubahan harga relatif mengukur tingkat penyimpanan perubahan harga

barang atau jasa tertentu terhadap perubahan akibat perubahan tingkat harga umum

seluruh barang dan jasaPerubahan harga relatif adalah perubahan harga setelah

pengaruh perubahan daya beli dikeluarkan atau diperhitungkan

Kalau unit moneter dihomogenuskan dengan indeks harga umum statemen

laba-rugi akan menggambarkan laba real secara ekonomik Pengaruh perubahan harga

relatif tidak dapat terungkapkan secara penuh kalau penyesuaian tidak dilakukan baik

untuk perubahan harga spesifik maupun untuk perubahan harga umum Model

akuntansi yang memperhitungkan pengaurh perubahan harga relatif sebenarnya

merupakan bastar atau hibrida antara model akuntansi daya beli konstan dan

akuntansi kos sekarang Model hibrida tersebut disebut akuntansi kos sekarang daya

beli konstan

25 ASPEK INSTITUSIONAL AKUNTANSI INFLASI

Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan

memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan

arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan

jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian

moneter

Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-

bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju

inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh

angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda

sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai

tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam

menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang

Inflasi merupakan kenaikan harga barang dan jasa secara umumSelain

disebabkan oleh inflasi kenaikan harga barang dan jasa juga dapat disebabkan oleh

pergeseran permintaan dan penawaran terhadap produk tertentuInflasi menyebabkan dua

masalah utama dalam akuntansi

Pertama angka dalam laporan keuangan yang menggunakan historical value tidak lagi

relevan secara ekonomi karena terjadi perubahan hargaHal ini tentu saja mengurangi

kualitas laporan keuangan untuk memperkirakan arus kas di masa mendatang dan menilai

kinerja manajemenHal ini juga menjadi masalah representational faithfulness yang menjadi

elemen utama dari kualitas reabilitas

Kedua angka dalam laporan keuangan mencerminkan jumlah uang yang dibelanjakan

pada waktu tertentuArtinya jumlah uang tersebut memiliki purchasing power yang

berbeda Dengan demikian antara satu dengan yang lain tidak boleh dijumlahkan begitu

saja Adanya dua masalah tersebut menyebabkan relevansi laporan keuangan

turun Predictive value berkurang sebagai hasil mengkombinasikan jumlah uang yang

memiliki purchasing power yang berbeda

Aspek Kelembagaan Akuntansi Inflasi Sebelum PSAK No33

Pada pertengahan 1930 AAA dan AICPA mendukung digunakannyahistorical cost

Namun pada awal tahun 1951 AAA mengeluarkan Supplementary Statement No 2 yang

merekomendasikan bahwa laporan keuangan harus dinyatakan dalam unit general

purchasing power sebagai pelengkap historical cost Hal ini diperkuat oleh hasil study yang

dilakukan oleh AICPA yang dituangkan dalam Accounting Principles Board Statement No

3 yang mendukung general price- level adjusted statements Konsep ini kembali dikuatkan

oleh Trueblood Committee yang mengidentifikasi adanya permasalahan akibat perubahan

harga dalam laporan keuangan

Akan tetapi SEC memiliki pandangan yang berbedaPihaknya melarang penyajian

laporan keuangan selain dengan historical value SEC meminta adanya disclosure mengenai

informasi replacement cost yang mencerminkan efek karena penggantian aset baru yang

lebih efisien dan produktif Selama 40 tahun price- level restarted financial statement terus

menggunakan historical value tanpa ada keinginan untuk mengganti sistem pengukuran

menjadi current value Alasannya pengukuran menggunakan current value lebih sulit

karena melibatkan informasi pasar seperti harga indeks Namun sekarang pendekatan mulai

bergeser pada current value seiring dengan dikeluarkannya ASR 190 oleh SEC

General price level adjustment menekankan pada perubahan purchasing power dari

waktu ke waktu PSAK No 33 menggunakan harga indeks konsumen untuk general price

purpose Penyesuaiannya dilakukan dengan mengalikanhistorical cost pada saat aset

tersebut dibeli dengan harga indeks sekarang dibagi harga indeks pada saat pembelian Hasil

perhitungan tersebut tentu saja tidak mencerminkan purchasing power yang sama dengan

saat ini PSAK No 107 mendefinisikan fair value sebagai jumlah yang disetujui oleh dua

pihak untuk melakukan pertukaran saat ini Current value ada dua tipe yaitu entry

value (harga jika perusahaan membeli) dan exit value (harga jika perusahaan menjual)

Ketentuan PSAK No 33 dan Penolakan di PSAK No 82 dan 89

PSAK No33

Semula melalui SFAS No 33 FASB mewajibkan informasi pelengkap atas pengaruh

inflasi dan perubahan harga spesifik dalam laporan tahunan SFAS No 33 tidak

menuntut penyajian komprehensif statemen keuangan atas dasar kos sekarang atau daya

beli kostan tetapi hanya mewajibkan pengungkapan sebagian informasi yang membantu

pemakai untuk mengevaluasi pengaruh perubahan harga

Untuk akuntansi daya beli konstan butir-butir minimum yang harus diungkapkan adalah

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

daya beli konstan

2 Untung atu rugi daya beli atas pos-pos moneter neto untuk tahun berjalan

Dalam SFAS No 33 FASB menetapkan informasi minimal yang harus diungkapkan

atas dasar kos sekarang sebagai berikut

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

kos sekarang

2 Jumlah rupiah kos sekarang sediaan dan fasilitas fisis pada akhir tahun

3 Untung dan rugi perusahaan selama tahun berjalan untuk sediaan dan fasilitas

fasis

PSAK No82

FASB menerbitkan SFAS No 82 yang isinya meniadakan beberapa pengungkapan

yang sebelumnya diatur dalam SFAS No 33Standar baru ini meniadakan atau

membatalkan ketentuan untuk mengungkapkan informasi daya beli konstan

PSAK No89

SFAS No 89 tidak lagi mewajibkan (to require) pengungkapan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap tetapi sangat menganjurkan (to encourage)

pengungkapan tersebut

26 PANDANGAN MENYELURUH AKUNTANSI INFLASI

1 PENGERTIAN AKUNTANSI INFLASI

Menurut Drs Ainun Narsquoim Ak pengertian Akuntansi Inflasi adalah sebagai berikut

(198912)

ldquoMerupakan suatu proses data akuntansi untuk menghasilkan informasi yang telah

memperhitungkan perubahan-perubahan tingkat perubahan harga sehingga informasi yang

menunjukkan ukuran satuan mata uang dengan tingkat harga yang berlakurdquo

2 MANFAAT AKUNTANSI INFLASI

Manfaat yang dapat diberikan oleh laporan keuangan inflasi bagi pihak-pihak yang memerlukan

informasi keuangan terutama manajemen perusahaan antara lain

1 Dapat menciptakan manajemen modal kerja yang lebih efektif

2 Menghasilkan analisa profitabilitas produksi lebih realistis

3 Memberikan perhatian yang lebih besar pada harga uang yang lebih besar

4 Manajemen aktiva tetap yang lebih baik

5 Penentuan harga yang lebih baik

6 Meningkatkan kemampuan penaksiran aliran kas dan tingkat pajak dan deviden yang

dibayarkan secara efektif

Berkaitan dengan kondisi inflasi bagi manajemen sangat diperlukan laporan keuangan inflasi

dalam rangka pengambilan keputusan yang tepat dan akurat Keputusan yang akan diambil oleh

seorang manajemen memiliki tipe-tipe yang berbeda sesuai dengan perbedaan kondisi dan situasi

yang ada Adapun metode pengklasifikasian keputusan menurut T Hani Handoko adalah sebagai

berikut (1998 130)

1 Keputusan ndash keputusan yang diprogram (Programmed decisions) adalah keputusan yang

dibuat menurut kebiasaan aturan atau prosedur keputusan ini rutin dan berulang-ulang

2 Keputusan yang tidak diprogram (Non-programmed decisions) adalah keputusan yang

berkenaan dengan masalah-masalah khusus khas atau tidak biasa

3 METODE AKUNTANSI INFLASI

Penekanan penentuan laba adalah pada nilai laba yang lebih relavan yang digambarkan oleh

laporan keuangan sedangkan inflasi nilai semua item yang terdapat dalam laporan keuangan

Untuk menyusun laporan keuangan pada masa inflasi agar lebih relevan dapat digunakan

beberapa metode yaitu

1 GeneralPriceLevel

Dalam metode General Price Level misalnya metode historical cost disesuaikan dengan

perubahan tingkat harga sehingga pada masa inflasi GPL ini lebih besar daripada nilai

historical cost

Keuntungan GPL adalah sebagai berikut

1 Menjelaskan pengaruh inflasi pada perusahaan

2 Dapat meningkatkan kegunaan perbandingan laporan antar periode

3 Membantu pemakai laporan menilai arus kas dimasa yang akan datang secara lebih baik

4 Memperbaiki tingkat kepercayaan rasio laporan keuangan yang dihitung dari angka-

angka laporan keuangan yang sudah disesuaikan

Kelemahan GPL adalah sebagai berikut

1 Inflasi itu terjadi pada barang yang berbeda dan perusahaan yang berbeda jadi tidak bisa

disamaratakan GPL tidak bermakna bagi perusahaan

2 Angka yang disesuaikan tidak menggambarkan arus kas

3 Rasio itu adalah indikator mentah

2 CurrentCost Accounting

Menurut Edgar Edwards dan Philips Bell (1961) merupakan tokoh yang paling gencar

konsep CCA ini Menurut mereka yang dibutuhkan oleh manajer adalah bagaimana mereka

mengalokasikan sumber-sumber ekonomi yang ada Berikut ini adalah beberapa bentuk

current cost

Replacement cost adalah nilai yang diukur saat ini (current cost) untuk mendapatkan aktiva

baru atau menggantinya dengan kapasitas produksinya yang sama Dalam praktik nilai ganti

ini hanya diterapkan pada aktiva nonmoneter sepertinya persediaan aktiva tetapAktiva tetap

disajiakan menurut nilai gantinya nilai bersih setelah digambarkan nilai yang sudah

dipakaiPenyusutan dihitung berdasarkan pada nilai ganti ituPada masa inflasi sering terjadi

backlog depreciation atau penyusutan yang bersaldo negatifDalam penyajiannya hutang ini

harus disajikan nilai diskontonyaPada masa inflasi nilai dari replacementvalue ini lebih

besar dari general price level

Metode ini dikritik dalam hal

1 Subjektivitas penilaian atau taksiran harganya sehingga angka-angka yang timbul tidak

didasarkan pada transaksi yang sebenarnya

2 Dalam hal harga suatu aktiva menurun maka penurunan itu akan menimbulkan

pembebanan ke laba rugi (misalnya penyusutan dan harga pokok produksi) lebih rendah

dari beban pada historical cost Akhirnya income akan lebih tinggi dari historical cost

3 Perubahan harga umum tidak tergambar dalam metode replacement cost ini karena

hanya untuk aktiva tertentu Oleh karenanya metode replacement cost ini dianggap bukan

merupakan metode akuntansi inflasi

4 Sukar melakukan perbandingan antar perusahaan yang saling berbeda

Walaupun ada kritik ini sebagai pihak menganggap bahwa metode ini paling mudah

diterapkan dalam akuntansi inflasi

Reproduction cost adalah istilah lain yang hampir sama dengan replacement cost ini Disini

harga itu diukur berdasarkan harga sekarang jika aktiva itu dibuat atau diduplikasi seperti

barang yang dimiliki itu tanpa melihat perubahan teknologi yang mungkin mempengaruhi

aktiva yang dibuat itu

3 NetRealizable Value

Harga pasar sekarang adalah harga atau kas yang di peroleh jika suatu aktiva dijual

sekarangNamun harga ini didasarkan pada prinsip likuidasi bukan prinsip going concern

sehingga menyalahi prinsip akuntansiSalah satu metode current market value ini adalah net

realizable value

NRV merupakan harga jual dikurangi taksiran biaya penjulan Pada masa inflasi nilai dari net

relizable value ini lebih besar dari replacement cost karena manajemen tidak mungkin

menjual barangnya tanpa mengharapkan laba marjin general price level Penyusutan dalam

metode ini dihitung berdasarkan perbedaan antara harga jual aktiva itu pada awal

dibandingkan dengan pada akhir periode

4 Selling Price

Di sini nilai yang dipakai adalah harga jual tanpa dikurangi biaya penjualan sehingga laporan

keuangan yang disusun menurut selling price ini akan lebih besar daripada net realizable

value dan metode lain yang disebut sebelumnya

5 Expectedvalue

Metode ini sangat tergantung pada pengharapan seseorang jadi bisa lebih besar atau lebih

kecil dibanding dengan metode lain karena expected value ini merupakan gambaran dari

present value kas di masa yang akan datang

27 MODEL AKUNTANSI DAN APLIKASI AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Tiga model akuntansi perubahan harga yang utama

1 AKUNTANSI DAYA BELI KONSTAN

Tujuan akuntansi daya beli konstan adalah mempertahankan kapital atas dasar daya

beli

Pemilihan Indeks Harga untuk Konversi

Untuk dapat menyajikan statemen keuangan berbasis daya beli data kos historis harus

dikonversi menjadi kos daya beli pada saat pelaporan

Untuk menyusun statemen keuangan lengkap dalam daya beli semua pos baik neraca

atau laba-rugi harus dikonversi Bila indeks rata-rata digunakan dan pos-pos laba rugi

terjadi secara merata selama perioda rupiah daya beli yang didapat untuk suatu pos

biasanya hampir sama dengan jumlah rupiah nominalnya

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang biasanya diajukan untuk mendukung penyajian informasi daya beli

konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan menjadi angka akuntansi lebih bermakna

2 Dengan akuntansi daya beli konstan pembandingan antarperioda akan

memberikan informasi yang lebih bermakna daripada pembandingan atas dasar

rupiah nominal

3 Pembandingan data antarperusahaan juga akan menjadi lebih berarti dan

informatif

4 Akuntansi daya beli konstan akan menghasilkan informasi laba atas dasar konsep

mempertahankan kapital

5 Pejabat pemerintah sudah terbiasa menganalisis data keuangan atas dasar nilai

real sehingga pelaporan keuangan perusahaan dengan menggunakan rupiah

nominal kemungkinan dapat menyebabkan kebijakan pemerintah yang merugikan

perusahaan

6 Akuntansi daya beli konstan merupakan sarana mengeluarkan pengaruh

perubahan harga umum tanpa harus mengubah atau mengganti struktur akuntansi

yang sudah berjalan

7 Akuntansi daya beli konstan dapat mengatasi atau meniadakan sama sekali

metoda akuntansi yang dimaksudkan untuk menanggulangi perubahan harga

secara parsial atau secara pos per pos

Beberapa keberatan dan kelemahan terhadap akuntansi daya beli konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan mendasarkan diri pada data kos historis sehingga

kelemahan-kelemahan yang melekat pada kos historis tidak seluruhnya dapat

dihilangkan atau diatasi Jadi akuntansi daya beli konstan belum

memperhitungkan pengaruh perubahan harga spesifik

2 Manfaat informasi tambahan kemungkinan besar tidak sepadan dengan kos untuk

menyusun statemen keuangan daya beli konstan

3 Acapkali stateman keuangan daya beli konstan diinterpretasi secara keliru sebagai

informasi tentang nilai sekarang padahal informasi yang disajikan oleh akuntansi

daya beli konstan bukan merupakan nilai sekarang nilai yang dapat direalisasi

atau bahkan nilai diskonan

4 Untung rugi daya beli tidak mempunyai makna atau interpretasi yang jelas atau

intuitif

5 Acapkali indeks yang digunakan untung menghomogenuskan unit pengukur tidak

mewakili perubahan daya beli yang terkandung dalam aset perusahaan sehingga

hasil perhitungan akuntansi daya beli konstan diragukan keterandalannya

Kapital Daya Beli

Kapital daya beli sebenarnya merupakan kapital finansial Kapital finansial laba terjadi

dari kenaikan jumlah rupiah kapital tanpa memperhatikan wujud kapital tersebut Kapital

daya beli adalah jumah rupiah kapital finansial yang telah dikonversi menjadi daya beli

2 AKUNTANSI KOS SEKARANG

Tujuan akuntansi kos sekarang adalah mengukur laba suatu perioda dengan

mempertahankan kapital semula Kapital diukur atas dasar kapasitas operasi atau

kemampuan untuk menyediakan barang dan jasa dengan kuantitas yang sama dengan

kapasitas atau kemampuan kapital sebelumnya

Dasar Pengukuran Kos Sekarang

Kos Pengganti

Penekanan diletakkan pada kos pengganti aset yang dikuasai perusahaan dengan aset

yang sejenis atau sama fungsinya Kos pengganti ini secara konseptual laba perioda

akan terjadi atas dua unsur yaitu (1) laba operasi dan (2) untung atau rugi penahanan

akibat perubahan harga relatif

FASB memberi pedoman pengukuran fasilitas fisis yang sudah terpakai dengan cara

berikut

a Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa yang

sama dengan potensi jasa fasilitas pada waktu dibeli perusahaan dan menguranginya

dengan depresiasi yang diperhitungkan atas dasar kos baru sesuai metoda yang sama

b Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis beka yang sama umum dan kondisinya

dengan aset yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan

c Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa

yang berbeda dengan yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan dan menyesuaikan

kos baru tersebut terhadap perbedaan-perbedaan nilai potensi jasa akibat perbedaan

umur kapasitas kualitas jasa dan kos pemeliharaanpengoperasian

Nilai Jual Sekarang

Kos sekarang aset diukur atas dasar harga aset senandainya pada saat sekarang

perusahaan memilih untuk menjual aset tersebut alih-alih memakainya untuk

operasiNilai jual sekarang berarti jumlah rupiah pendapatan yang dapat direalisasi

seandainya aset dijual sekarang

Nilai Terrealisasi Harapan

Pendekatan ini sama dengan nilai jual sekarang hanya pengukuran dilakukan atas dasar

nilai sekarang aliran kas masa datang yang diterima dari aset atau dibayar untuk aset atau

utang bersangkutan

Nilai penggunaan adalah nilai sekarang aliran kas di masa mendatang yang diharapkan

akan diterima dari penggunaan aset oleh perusahaan Nilai pasar sekarang adalah jumlah

srupiah kas atau setara kas yang diharapkan akan dapat diperoleh dari penjualan suatu

aset dikurangi dengan biaya penjualan yang terlibat dalam proses penjualan aset tersebut

Kos sekarang dan Pemertahanan Kapital

Akuntansi kos sekarang dilandasi konsep mempertahankan kapital Perubahan harga

aset yang ditahan selama suatu perioda menimbulkan untung atau rugi penahanan

Untuk kapital finansial untung atau rugi ini akan diperhitungkan dalam penentuan laba

perioda sebagai untung terrealisasi Perbedaan utama antara konsep mempertahankan

kapital fisis dan kapital finansial adalah bahwa dalam mempertahankan kapital fisis

untung atau rugi penahanan tidak dimasukkan sebagai komponen laba perioda tetapi

diperlakukan sebagai penyesuai ekuitas pemegang saham

Sumber Informasi dan Teknik Pengukuran penentuan kos sekarang

1 Pengindeksan (Indexation)

Sumber informasi dapat berupa (1) indeks harga yang dihasilkan pihak eksternal

untuk kelompok barang atau jasa yang diukur atau (2) indeks harga yang dihasilkan

sendiri oleh perusahaan berdasarkan catatan historis untuk kelompok barang ataujasa

yang diukur

2 Penghargaan Langsung (Direct Pricing)

Informasi dari luar berupa (1) harga faktur sekarang (2) daftar harga dari penjual

barang atau jasa (price list) atau kutipan harga lain atau taksiran dan (3) kos produksi

standar yang menggambarkan kos sekarang

3 Pengkosan Unit (Unit Costing)

Teknik ini digunakan untuk menaksir kos reproduksi suatu barang Teknik ini

digunakan untuk barang tau jasa yang tidak mempunyai pasar keluaran atau barang

yang bersifat khusus (tidak standar)

4 Penghargaan fungsional (Functional Pricing)

Teknik ini digunakan untuk menentukan kos pengganti suatu fungsi produksi atau

pemrosesan dan bukanya suatu aset secara individual atau kelompok aset yang

masing-masing berdiri sendiri

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang diajukan untuk mendukung disediakannya informasi kos sekarang

1 Tindakan manajemen untuk menghadapi perubahan harga biasanya diwujudkan dalam

keputusan yang didasarkan atas harapan atau prediksi adanya perubahan harga di

masa datang untuk barang atau jasa yang diperoleh perusahaan

2 Akuntansi kos sekarang dapat menunjukkan laba operasi dan untung penahanan

sehingga dapat memberikan informasi tentang pengaruh perubahan harga terhadap

profitabilitas perusahaan yang sesungguhnya

3 Informasi kos sekarang bermanfaat dalam analisis kemampuan perusahaan untuk

menjaga kapasitas operasi sekaligus untuk membagi dividen

4 Neraca atas dasar kos sekarang menggambarkan nilai ekonomik aset dan utang yang

lebih realistik dibandingkan neraca berbasis kos historis

5 Akuntansi kos sekarang akan memberikan informasi tentang efisiensi suatu

perusahaan yang lebih baik dan dapat diperbandingkan secara lebih bermakna dengan

perusahaan lain

6 Untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan akuntansi kos sekarang

mendasarkan pada konsep pemertahanan kapital yang semestinya atas dasar

perkembangan dan kondisi perusahaan yang mutakhir

Kritik umum yang ditujukan terhadap akuntansi kos sekarang

1 Belum ada definisi yang tegas dan tunggal tentang apa yang dimaksud aset pengganti

dan bagaimana aset tersebut diukur

2 Akuntansi kos sekarang belum mempertimbangkan pengaruh perubahan daya beli

uang

3 Konsep mempertahankan kapital yang menjadi landasan kos sekarang sebenarnya

bukan merupakan fungsi akuntansi atau laporan tetapi fungsi manajemen

4 Kerumitan penyususunan informasi kos sekarang sebagai pelengkap tidak sepadan dengan

manfaat yang diperoleh

3 AKUNTANSI HIBRIDA

Akuntansi daya beli konstan berusaha untuk mengatasi masalah unit pengukur tidak stabil

sedangkan akuntansi kos sekarang berusaha untuk mengatasi masalah panilaian

Perbedaan Akuntansi Daya Beli Konstan dan Kos Sekarang

Akuntansi Daya Beli Konstan

1 Mengatasi masalah unit pengukur

2 Merevisi atau merevaluasi aset moneter pada akhir perioda

3 Menggunakan indeks harga umum karena sasaeannya perubahan umum

4 Mengabaikan untung atau rugi penahanan pada saat revaluasi

5 Mengungkapkan untung atau rugi daya beli atas aset monoter reto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai penyesuai kapital daripada

komponen laba dalam rangka pemertahanan kapital

Akuntansi Kos Sekarang

1 Mengatasi masalah penilaian

2 Merevisi atau merevaluasi aset nonmoneter secara terus menerus

3 Menggunakan indeks harga spesifik karena sasarannya perubahan harga spesifik

4 Mengabaikan untung atau rugi daya beli

5 Mengungkapkan untung atau rugi penahanan atas aset nonmoneter neto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai komponen laba daripada

penyesuai kapital dalam rangka pemertahanan kapital

BERBAGAI KEMUNGKINAN MODEL AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Model 1 Berbasis kos historis dengan skala pengukuran nomimal untuk capital bersifat

financial

Model 2 Besarnya untung atau rugi daya beli suatu periode ditentukan oleh indeks harga yang

dipilih sebagai basis

Model 3 Kos sekarang sebenarnya adalah kos sekarang pada saat penjualan

Model 4 Model ini merupakan model hibrida yaitu penggabungan akuntansi daya beli konstan

dan akuntansi kos sekarang yang semula berdiri sendiri

Model 5 Model ini sama dengan model 3 tetapi jenis capital yang diukur adalah fisis

Model 6 Laba yang didistribusi sama dengan model 5 Perbedaannya terletak pada unit

pengukur yang berubah dan diperhitungkannya rugi daya beli dan besarnya jumlah

penyesuaian capital fisis untuk mempertahankan kapital

Model 7 Model ini tidak berbeda dengan kos sekarang hanya kos sekarang didefinisi sebagai

harga jual sehingga laba dimaknai sebagai aliran kas bersih masa datang baik yang

telah terealisasi maupun belum

Model 8 Model ini merupakan pengembangan model 7 dengan memasukkan unsur perubahan

daya beli dalam hitungan laba sehingga semua angka rupiah dikalikan dengan indeks

yang sesuai

BAB III

PENUTUP

31 KESIMPULAN

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau kerangka pokok yang menghasilakn statemen keuangan

dasar Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statement keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal yang

harus dipenuhi dalam pelaporan keuangan

Perubahan harga adalah perbedaan antara jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Perubahan harga menimbulkan

masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit pengukur atau pemertahan capitalBerkaiatan

dengan perubahan harga pos pos statemen keuangan dapat dikategorikan menjadi pos moneter

dan nonmoneterPeruabahn harga juga terdiri atas perubahan harga umum spesifik dan relative

Perubahan harga umum dapat menimbulkan untung atau rugi daya beli yang tidak tampak

dalam akuntansi kos historis Perubahan harga spesifik menimbulkan untung atau rugi penahanan

yang melekat pada laba kos historis Masalah penilaian diatasi dengan akuntansi kos sekarang

dengan berbagai variasinya Masalah unit pengukur diatasi dengan akuntansi daya beli konstans

dengan berbagai varriasinya Akuntansi kos sekarang daya beli konstans atau akuntansi hibrida

mengatasi kedua masalah sekaligus

Diamerika standar akuntansi mula mula mewajibkan pelaporan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap dengan berbagai argumennyaKemudian standar tersebut

diganti dengan standar baru yang tidak lagi mewajibkan tetapi menganjurkan pelaporan

pengaruh perubahan harga dengan berbagai argumennya

32 SARAN

1 Makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca dalam menempuh mata

kuliah Teori Akuntansi

2 Makalah ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk pengembangan penulisan

makalah Teori akuntansi berikutnya

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang
Page 4: Kelompok 12 Word

5 Bagaimana pandangan mengenai akuntansi inflasi

6 Bagaimana model akuntansi dan aplikasi akuntansi perubahan harga

13 TUJUAN

1 Dapat menjelaskan bagian bagian dari masalah akuntansi perubahan harga

2 Dapat membedakan antara pos moneter dan nonmoneter

3 Mampu membedakan antara perubahan harga umum spesifik dan relatife

4 Mengetahui aspek aspek institusional akuntansi inflasi

5 Mampu menjelaskan pandangan mengenai akuntansi inflasi

6 Mengetahui model model akuntansi dan aplikasi akuntansi perubahan harga

BAB II

AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Akuntansi perubahan harga (accounting for price changes) mengacu pada perlakuan

akuntansi terhadap perubahan atau selisih harga dan masalah akuntansi dalam kondisi yang

didalamnya harga-harga berubah

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau rerangka akuntansi pokok yang menghasilkan statemen

keuangan dasar

21 KERANGKA AKUNTANSI POKOK

Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statemen keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal harus

dipenuhi dalam pelaporan keuangan Informasi tambahan atau pelengkap merupakan bagian dari

usaha untuk mencapai tujuan pelaporan keuangan Informasi pelengkap akan menambah

keberpautan informasi akuntansi sementara kualitas objektivitas dan keterujian masih tetap

terjaga dalam statemen keuangan dasar

Berbagai usulan akuntansi untuk memperbaiki kelemahan akuntansi berbasis kos dapat

diadopsi oleh rerangka akuntansi pokok tanpa harus mengganti struktur akuntansinya Akuntansi

perubahan harga merupakan bagian dari pelaporan keuangan untuk mencapai tujuan penyajian

informasi keuangan Kalau konsep pemrosesan data dapat dipisahkan dengan proses pelaporan

data maka akuntansi perubahan harga tidak perlu mengganti rerangka akuntansi pokok Paton

dan Littleton menyatakan bahwa informasi perubahan harga akan berkurang manfaatnya atau

maknanya atau bahkan tidak bermanfaat samasekali tanpa disertai dengan informasi atas dasar

kos historis Perubahan harga adalah perbedaan jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Rerangka akuntansi pokok

didasarkan pada asumsi bahwa daya beli uang stabil sepanjang masa Kos dianggap

merepresentasi nilai Dalam keadaan terjadi perubahan harga kos historis dipertahankan karena

alasan keterandalan (keobjektifan pengukuran dan keterujian data) Dalam kondisi perubahan

harga sangat mencolok keberpautan informasi dengan keputusan menjadi berkurang Agar

kualitas keterandalan (reliabilitas) dan keberpautan (relevansi) dapat dicapai rerangka akuntansi

pokok harus dilengkapi dengan informasi perubahan harga untuk menunjukkan pengaruhnya

terhadap laba dan posisi keuangan

Rerangka akuntansi pokok akan menghasilkan statemen keuangan dasar Paton dan

Littleton menegaskan bahwa data dasar hendaknya merupakan angka yang terandalkan yaitu

obyektif dan dapat diverifikasi

Tujuan pelaporan keuangan tidak terbatas pada masalah pertanggungjelasan tetapi

juga pada pemenuhan kebutuhan pengambilan keputusan ekonomi yang lebih luas Tujuan

penyajian informasi untuk pertanggung jawaban menjadi tidak berarti atau bahkan dapat

diganti sama sekali

Kos merupakan jumlah rupiah kesepakatan dalam rangka memperoleh barang dan jasa

dan merupakan jumlah rupiah kesepakatan dalam rangka penyerahan produk atau jasa yang

dihasilkan perusahaan

22 MASALAH AKUNTANSI

Perubahan harga menimbulkan masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit

pengukur dan pemertahanan kapital Masalah penilaian berkaitan dengan dasar yang harus

digunakan untuk mengukur nilai pos pada suatu saat Masalah unit pengukur berkaitan dengan

perubahan daya beli akibat perubahan tingkat harga umum Masalah pemertahanan capital

berkaitan dengan pengertian laba sebagai selisih dua kapital yang harus ditentukan jenisnya

financial atau fisis

Sebagai data dasar dalam kondisi perubahan harga akuntansi kos historis menghadapi

tiga masalah fundamental yang berkaitan dengan penilaian (valuation) unit pengukur

(measurement unit) dan pemertahanan kapital (capital maintenance)

1 Masalah Penilaian

Nilai aset individual atau spesifik akan berubah kalau dibandingkan dengan aset

tertentu yang lain meskipun daya beli uang tidak berubah Perubahan ini disebabkan oleh

penggunaan teknologi yang berbeda atau kemampuan produk baru yang lebih tinggi

Persepsi atau selera orang terhadap manfaat atau nilai barang tertentu dapat pula

menyebabkan perubahan nilai yang akhirnya mempengaruhi harga barang tersebut

Perubahan harga semacam ini disebut dengan perubahan harga spesifik

Akuntansi menghadapi masalah dalam hal ini karena kos tercatat untuk suatu asset tidak

lagi menggambakan nilai asset tersebut Model akuntansi untuk menghadapi masalah ini

adalah akuntansi nilai sekarang yang pengukuran nilainya bergantung pada dasar

penilaian yang dianut yaitu kos sekarang atau nilai keluaran sekarang

2 Masalah Unit Pengukur

Daya beli uang dapat berubah sehingga unit moneter sebagai pengukur nilai tidak

bersifat homogenus lagi kalau dikaitkan dengan waktu Perubahan nilai unit pengukur ini

terjadi karena perubahan tingkat harga secara umum dalam ekonomi suatu negara

Artinya kalau nilai atau manfaat suatu barang tidak berubah jumlah unit moneter yang

dapat digunakan untuk memperoleh barang yang sama akan berbeda dari waktu ke waktu

karena daya beli uang berubah

Secara umum daya beli uang semakin menurun karena adanya inflasi Akuntansi

menghadapi masalah ini karena kos yang diukur satuan rupiah nominal tidak lagi

homogenus untuk beberapa pos sehingga penjumlahan kos vertikal atau horisontal

sebenarnya tidak bermakna lagi

Bila perubahan nilai dan daya beli terjadi bersama-sama pengaruh keduanya terhadap kos

historis harus ditunjukkan dalam pelaporan keuangan Untuk mengatasinya disebut secara

umum sebagai akuntansi kos sekarangrupiah konstan

3 Masalah Pemertahanan Kapital

Laba adalah kenaikan kapital dalam suatu periode yang dapat didistribusi atau

dinikmati setelah kapital awal dipertahankanUntuk menentukan laba dengan

mempertahankan kapital tiga hal penting dalam mengukur kapital harus dipertimbangkan

yaitu dasar penilaian skala pengukuran dan jenis kapital terutama dalam hal terjadi

perubahan harga atau nilaiMasalah unit pengukur dalam perubahan harga berkaitan

dengan skala pengukuran Masalah pemertahanan kapital dalam perubahan harga

berkaitan dengan jenis kapital yang harus dipertahankan yaitu finansial atau fisis

Bila pengaruh perubahan harga seperti di atas tidak diperhatikan dalam keadaan

perubahan harga menarik perhitungan laba atas dasar kos historis cenderung tersaji lebih

Hal ini disebabkan perubahan akibat kenaikan harga atau untuk penahanan melekat pada

angka laba Angka laba yang tersaji lebih dapat mengakibatkan distribusi laba yang

melebihi jumlah yang dapat menyisakan laba untuk mempertahankan kapital

Model akuntansi untuk mengatasi masalah perubahan harga adalah kos sekarangcapital

fisis atau disebut akuntansi nilai pengganti yang secara teknis sama dengan akuntansi kos

sekarang Perbedaannya terletak pada penyajian dan interpretasi jumlah rupiah untuk

mempertahankan capital dalam statemen laba-rugi

23 POS MONETER DAN NONMONETER

Berkaitan dengan perubahan harga pos-pos statemen keuangan dapat dikategori menjadi

pos moneter dan nonmoneter

1 Pos-pos Moneter

Pos-pos moneter terdiri atas aset moneter dan kewajiban moneter Aset

moneter adalah klaim untuk menerima kas di masa mendatang dengan jumlah dan saat

yang pasti tanpa mengaitkan dengan harga masa datang barang dan jasa tertentu

Kewajiban moneter adalah keharusan untuk membayar uang di masa

mendatang dengan jumlah dan saat pembayaran yang sudah pasti Implikasi

perubahan harga terhadap pos-pos moneter lebih berkaitan dengan perubahan daya

beli yang menimbulkan untung atau rugi daya beli Untung atau rugi daya beli timbul

kalau perusahaan menahan pos-pos moneter dalam keadaan daya beli berubah

2 Pos-pos nonmoneter

Pos-pos nonmoneter adalah pos-pos selain yang bersifat moneter yang juga

terdiri atas aset nonmoneter dan kewajiban nonmoneter Aset nonmoneter adalah aset

yang mengandung jumlah rupiah yang menunjukkan nilai dan nilai tersebut berubah-

ubah dengan berjalannya waktu atau aset yang merupakan klaim untuk menerima

potensi jasa atau manfaat fisis tanpa memperhatikan perubahan daya beli

Kewajiban nonmoneter adalah keharusan untuk menyerahkan barang dan jasa

atau potensi jasa lainnya dengan kuantitas tertentu tanpa memperhatikan daya beli

atau perubahan nilai barang atau potensi jasa tersebut pada saat diserahkan Implikasi

perubahan harga terhadap pos nonmoneter adalah terjadinya perbedaan nilai tukar

antara saat pos-pos tersebut diperoleh atau terjadi dan nilai tukar saat meretia

diserahkan atau dilaporkan pada akhir perioda

Pos-pos moneter berkaitan dengan untung atau rugi daya beli sedangkan pos-

pos nonmoneter dengan untung atau rugi penahanan

24 PERUBAHAN HARGA UMUM SPESIFIK DAN RELATIF

Harga merepresentasi nilai tukar barang dan jasa pada suatu saat dalam suatu

lingkungan ekonomik Barang dan jasa dapat berupa barang dan jasa antara yaitu berupa

faktor produksi atau produk akhir (barang dan jasa untuk konsumsi)

Harga masukan adalah harga faktor produksi dan harga barang atau jasa antara yang

diperoleh untuk tujuan diolah lebih lanjut Harga keluaran adalah harga barang dan jasa

yang dijual sebagai produk perusahaan Pasar faktor produksi disebut pasar masukan dan

pasar produk akhir disebut pasar keluaran

Secara umum perubahan harga adalah perbedaan jumlah rupiah untuk memperoleh

barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda dalam pasar yang sama (masukan

atau keluaran) Dari segi akuntansi perubahan harga adalah perbedaan antara kos tercatat

suatu objek (pos) dan jumlah rupiah yang menggambarkan nilai objek (pos) pada saat

tertentu Dari sudut perusahaan perbedaan harga masukan dan keluaran bukan

merupakan perubahan harga tetapi lebih merupakan laba yaitu kenaikan nilai ekonomik

yang diharapkan karena proses produksi

Karakteristik perubahan harga barang dan jasa jenis perubahan harga yaitu

1 Perubahan Harga Umum

Perubahan harga umum yaitu perubahan karena inflasi atau daya beli Terjadi

perubahan meskipun manfaat atau daya tukar barang sama Perubahan harga umum

mencerminkan kenaikan atau penurunan nilai tukar satuan uang atau dikenal dengan

perubahan daya beliPerubahan tersebut dapat disebabkan pada umumnya oleh

kekuatan-kekuatan faktor ekonomik seperti tersedianya uang atau kecepatan

beredarnya uang dibandingkan dengan tersedianya barang atau jasa dalam

perekonomian suatu negara Penyebab lain adalah ketidakseimbangan antara

permintaan dan penawaran barang dan jasa secara umum atau perubahan harga pasar

dunia untuk komoditas dasar tertentu Perubahan harga umum ditandai oleh

perubahan seluruh harga barang dan jasa dengan tingkat dan arah yang sama

a Inflasi dan Daya Beli Uang

Indeks harga dapat memberi gambaran perubahan tingkat harga dari waktu ke

waktuPerubahan indeks harga merefleksi pula perubahan daya beli atau nilai tukar

uangKenaikan indeks harga berarti penurunan daya beli demikian pula sebaliknya

Daya beli uang adalah kemampuan satuan uang pada saat tertentu untuk ditukarkan

dengan barang

Gejala kenaikan tingkat harga umum dari waktu ke waktu disebut inflasi

Inflasi ditunjukkan oleh indeks harga umum yang cenderung menaik dari waktu ke

waktu Perubahan relatif indeks harga dari perioda satu ke perioda berikutnya disebut

dengan laju inflasi

b Implikasi Akuntansi

Kos berbagai objek yang diukur dengan satuan uang pada waktu yang berbeda-

beda sebenarnya merupakan jumlah rupiah yang tidak homogenus sehingga tidak

dapat dijumlahkan Karena bersifat moneter meretia sudah merefleksi kos atau harga

sekarang setiap saat atau pada tanggal pelaporan Dengan adanya perubahan daya

beli perusahaan kemungkinan akan mendapat untung atau menderita rugi karena

perusahaan menahan pos-pos moneter

Untung atau rugi daya beli pos moneter terjadi apabila perusahaan menahan

aset moneter atau mempunyai utang moneter dalam jangka waktu tertentu Dalam

kondisi inflasi menahan aset moneter akan menimbulkan rugi daya beli Dalam

kndisi deflasi menahan aset moneter akan memberikan untung daya beli dan

menahan utang moneter akan mengakibatkan rugi daya beli

c Interpretasi Untung Rugi Daya Beli

Jumlah rupiah untung atau rugi daya beli merupakan informasi untuk

membantu pemakai dalam menentukan laba ekonomik perusahaan karena informasi

tersebut berkaitan dengan seberapa jauh kapital secara ekonomik harus dipertahankan

Untung daya beli penahanan utang dapat diperlakukan sebagai pengurangan

aset yang diperoleh dengan utang tersebut Untung atau rugi daya beli pos moneter

lancar dapat dianggap terrealisasi pada saat pos aset moneter lancar diterima uangnya

atau pada saat utang moneter lancar dilunasiDari sudut pandang perusahaan sebagai

kesatuan usaha untung atau rugi daya beli utang jangka panjang dalam suatu perioda

tidak mempengaruhi besarnya laba

Dari sudut likuiditas untung atau rugi daya beli akan memberi informasi

apakah perusahaan dapat menjaga likuiditas operasinya Dalam kondisi inflasi tentu

saja modal kerja moneter akan cenderung menurun daya belinya

2 Perubahan Harga Spesifik

Perubahan harga spesifik adalah perubahan harga barang tertentu karena nilai

instrinsik barang tersebut berubah sehingga nilai tukarnya juga berubah baik di pasar

masukan maupun pasar keluaran

Perubahan harga spesifik terjadi karena berbagai faktor antara lain perubahan selera

konsumer perubahan teknologi di bidang teknik industri dan spekulasi atau perubahan

harapan masyarakat terhadap kuantitas barang dan jasa tertentu yang tersedia dalam

masyarakat

Perubahan harga spesifik dalam pasar masukan akan mengakibatkan kenaikan atau

penurunan kos aset yang yang akhirnya mempengaruhi biaya bagi perusahan Perubahan

harga spesifik dalam pasar keluaran akan mengakibatkan kenaikan atau penurunan

pendapatan perusahaan

a Implikasi Akuntansi

Dalam akuntansi kos historis perubahan harga spesifik ini tidak diperhatikan

dan dengan sendirinya perubahan ini akan tersembunyi dalam perhitungan laba

Seandainya pengaruh perubahan harga spesifik tersebut dikeluarkan dari perhitungan

laba pengaruh ini akan menjadi untung atau rugi penahanan

b Interpretasi UntungRugi Penahanan

Untung penahanan merupakan informasi tentang jumlah rupiah untuk

mempertahankan kapital Dari segi evaluasi kinerja manajemen akuntansi kos

sekarang sebenarnya memberi informasi tentang kegiatan yang benar-benar

merupakan upaya manajemen dan kegiatan yang semata-mata hanya menahan aset

dalam kaitannya dengan pengelolaan kapital fisis Laba operasi merupakan hasil

kegiatan produktif sendangkan untung penahanan merupakan hasil kegiatan

penahanan aset semata Laba operasi atas dasar kos sekarang merupakan pengukur

efisiensi pengelolaan dana atau kapital fisis perusahaan yang sebenarnya

Dalam kondisi harga yang menarik biaya atas dasar kos sekarang yang

dibebankan ke pendapatan akan cenderung lebih tinggi daripada biaya historis karena

itu laba akan cenderung lebih kecil

3 Perubahan Harga Relatif

Perubahan harga relatif mengukur tingkat penyimpanan perubahan harga

barang atau jasa tertentu terhadap perubahan akibat perubahan tingkat harga umum

seluruh barang dan jasaPerubahan harga relatif adalah perubahan harga setelah

pengaruh perubahan daya beli dikeluarkan atau diperhitungkan

Kalau unit moneter dihomogenuskan dengan indeks harga umum statemen

laba-rugi akan menggambarkan laba real secara ekonomik Pengaruh perubahan harga

relatif tidak dapat terungkapkan secara penuh kalau penyesuaian tidak dilakukan baik

untuk perubahan harga spesifik maupun untuk perubahan harga umum Model

akuntansi yang memperhitungkan pengaurh perubahan harga relatif sebenarnya

merupakan bastar atau hibrida antara model akuntansi daya beli konstan dan

akuntansi kos sekarang Model hibrida tersebut disebut akuntansi kos sekarang daya

beli konstan

25 ASPEK INSTITUSIONAL AKUNTANSI INFLASI

Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan

memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan

arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan

jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian

moneter

Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-

bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju

inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh

angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda

sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai

tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam

menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang

Inflasi merupakan kenaikan harga barang dan jasa secara umumSelain

disebabkan oleh inflasi kenaikan harga barang dan jasa juga dapat disebabkan oleh

pergeseran permintaan dan penawaran terhadap produk tertentuInflasi menyebabkan dua

masalah utama dalam akuntansi

Pertama angka dalam laporan keuangan yang menggunakan historical value tidak lagi

relevan secara ekonomi karena terjadi perubahan hargaHal ini tentu saja mengurangi

kualitas laporan keuangan untuk memperkirakan arus kas di masa mendatang dan menilai

kinerja manajemenHal ini juga menjadi masalah representational faithfulness yang menjadi

elemen utama dari kualitas reabilitas

Kedua angka dalam laporan keuangan mencerminkan jumlah uang yang dibelanjakan

pada waktu tertentuArtinya jumlah uang tersebut memiliki purchasing power yang

berbeda Dengan demikian antara satu dengan yang lain tidak boleh dijumlahkan begitu

saja Adanya dua masalah tersebut menyebabkan relevansi laporan keuangan

turun Predictive value berkurang sebagai hasil mengkombinasikan jumlah uang yang

memiliki purchasing power yang berbeda

Aspek Kelembagaan Akuntansi Inflasi Sebelum PSAK No33

Pada pertengahan 1930 AAA dan AICPA mendukung digunakannyahistorical cost

Namun pada awal tahun 1951 AAA mengeluarkan Supplementary Statement No 2 yang

merekomendasikan bahwa laporan keuangan harus dinyatakan dalam unit general

purchasing power sebagai pelengkap historical cost Hal ini diperkuat oleh hasil study yang

dilakukan oleh AICPA yang dituangkan dalam Accounting Principles Board Statement No

3 yang mendukung general price- level adjusted statements Konsep ini kembali dikuatkan

oleh Trueblood Committee yang mengidentifikasi adanya permasalahan akibat perubahan

harga dalam laporan keuangan

Akan tetapi SEC memiliki pandangan yang berbedaPihaknya melarang penyajian

laporan keuangan selain dengan historical value SEC meminta adanya disclosure mengenai

informasi replacement cost yang mencerminkan efek karena penggantian aset baru yang

lebih efisien dan produktif Selama 40 tahun price- level restarted financial statement terus

menggunakan historical value tanpa ada keinginan untuk mengganti sistem pengukuran

menjadi current value Alasannya pengukuran menggunakan current value lebih sulit

karena melibatkan informasi pasar seperti harga indeks Namun sekarang pendekatan mulai

bergeser pada current value seiring dengan dikeluarkannya ASR 190 oleh SEC

General price level adjustment menekankan pada perubahan purchasing power dari

waktu ke waktu PSAK No 33 menggunakan harga indeks konsumen untuk general price

purpose Penyesuaiannya dilakukan dengan mengalikanhistorical cost pada saat aset

tersebut dibeli dengan harga indeks sekarang dibagi harga indeks pada saat pembelian Hasil

perhitungan tersebut tentu saja tidak mencerminkan purchasing power yang sama dengan

saat ini PSAK No 107 mendefinisikan fair value sebagai jumlah yang disetujui oleh dua

pihak untuk melakukan pertukaran saat ini Current value ada dua tipe yaitu entry

value (harga jika perusahaan membeli) dan exit value (harga jika perusahaan menjual)

Ketentuan PSAK No 33 dan Penolakan di PSAK No 82 dan 89

PSAK No33

Semula melalui SFAS No 33 FASB mewajibkan informasi pelengkap atas pengaruh

inflasi dan perubahan harga spesifik dalam laporan tahunan SFAS No 33 tidak

menuntut penyajian komprehensif statemen keuangan atas dasar kos sekarang atau daya

beli kostan tetapi hanya mewajibkan pengungkapan sebagian informasi yang membantu

pemakai untuk mengevaluasi pengaruh perubahan harga

Untuk akuntansi daya beli konstan butir-butir minimum yang harus diungkapkan adalah

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

daya beli konstan

2 Untung atu rugi daya beli atas pos-pos moneter neto untuk tahun berjalan

Dalam SFAS No 33 FASB menetapkan informasi minimal yang harus diungkapkan

atas dasar kos sekarang sebagai berikut

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

kos sekarang

2 Jumlah rupiah kos sekarang sediaan dan fasilitas fisis pada akhir tahun

3 Untung dan rugi perusahaan selama tahun berjalan untuk sediaan dan fasilitas

fasis

PSAK No82

FASB menerbitkan SFAS No 82 yang isinya meniadakan beberapa pengungkapan

yang sebelumnya diatur dalam SFAS No 33Standar baru ini meniadakan atau

membatalkan ketentuan untuk mengungkapkan informasi daya beli konstan

PSAK No89

SFAS No 89 tidak lagi mewajibkan (to require) pengungkapan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap tetapi sangat menganjurkan (to encourage)

pengungkapan tersebut

26 PANDANGAN MENYELURUH AKUNTANSI INFLASI

1 PENGERTIAN AKUNTANSI INFLASI

Menurut Drs Ainun Narsquoim Ak pengertian Akuntansi Inflasi adalah sebagai berikut

(198912)

ldquoMerupakan suatu proses data akuntansi untuk menghasilkan informasi yang telah

memperhitungkan perubahan-perubahan tingkat perubahan harga sehingga informasi yang

menunjukkan ukuran satuan mata uang dengan tingkat harga yang berlakurdquo

2 MANFAAT AKUNTANSI INFLASI

Manfaat yang dapat diberikan oleh laporan keuangan inflasi bagi pihak-pihak yang memerlukan

informasi keuangan terutama manajemen perusahaan antara lain

1 Dapat menciptakan manajemen modal kerja yang lebih efektif

2 Menghasilkan analisa profitabilitas produksi lebih realistis

3 Memberikan perhatian yang lebih besar pada harga uang yang lebih besar

4 Manajemen aktiva tetap yang lebih baik

5 Penentuan harga yang lebih baik

6 Meningkatkan kemampuan penaksiran aliran kas dan tingkat pajak dan deviden yang

dibayarkan secara efektif

Berkaitan dengan kondisi inflasi bagi manajemen sangat diperlukan laporan keuangan inflasi

dalam rangka pengambilan keputusan yang tepat dan akurat Keputusan yang akan diambil oleh

seorang manajemen memiliki tipe-tipe yang berbeda sesuai dengan perbedaan kondisi dan situasi

yang ada Adapun metode pengklasifikasian keputusan menurut T Hani Handoko adalah sebagai

berikut (1998 130)

1 Keputusan ndash keputusan yang diprogram (Programmed decisions) adalah keputusan yang

dibuat menurut kebiasaan aturan atau prosedur keputusan ini rutin dan berulang-ulang

2 Keputusan yang tidak diprogram (Non-programmed decisions) adalah keputusan yang

berkenaan dengan masalah-masalah khusus khas atau tidak biasa

3 METODE AKUNTANSI INFLASI

Penekanan penentuan laba adalah pada nilai laba yang lebih relavan yang digambarkan oleh

laporan keuangan sedangkan inflasi nilai semua item yang terdapat dalam laporan keuangan

Untuk menyusun laporan keuangan pada masa inflasi agar lebih relevan dapat digunakan

beberapa metode yaitu

1 GeneralPriceLevel

Dalam metode General Price Level misalnya metode historical cost disesuaikan dengan

perubahan tingkat harga sehingga pada masa inflasi GPL ini lebih besar daripada nilai

historical cost

Keuntungan GPL adalah sebagai berikut

1 Menjelaskan pengaruh inflasi pada perusahaan

2 Dapat meningkatkan kegunaan perbandingan laporan antar periode

3 Membantu pemakai laporan menilai arus kas dimasa yang akan datang secara lebih baik

4 Memperbaiki tingkat kepercayaan rasio laporan keuangan yang dihitung dari angka-

angka laporan keuangan yang sudah disesuaikan

Kelemahan GPL adalah sebagai berikut

1 Inflasi itu terjadi pada barang yang berbeda dan perusahaan yang berbeda jadi tidak bisa

disamaratakan GPL tidak bermakna bagi perusahaan

2 Angka yang disesuaikan tidak menggambarkan arus kas

3 Rasio itu adalah indikator mentah

2 CurrentCost Accounting

Menurut Edgar Edwards dan Philips Bell (1961) merupakan tokoh yang paling gencar

konsep CCA ini Menurut mereka yang dibutuhkan oleh manajer adalah bagaimana mereka

mengalokasikan sumber-sumber ekonomi yang ada Berikut ini adalah beberapa bentuk

current cost

Replacement cost adalah nilai yang diukur saat ini (current cost) untuk mendapatkan aktiva

baru atau menggantinya dengan kapasitas produksinya yang sama Dalam praktik nilai ganti

ini hanya diterapkan pada aktiva nonmoneter sepertinya persediaan aktiva tetapAktiva tetap

disajiakan menurut nilai gantinya nilai bersih setelah digambarkan nilai yang sudah

dipakaiPenyusutan dihitung berdasarkan pada nilai ganti ituPada masa inflasi sering terjadi

backlog depreciation atau penyusutan yang bersaldo negatifDalam penyajiannya hutang ini

harus disajikan nilai diskontonyaPada masa inflasi nilai dari replacementvalue ini lebih

besar dari general price level

Metode ini dikritik dalam hal

1 Subjektivitas penilaian atau taksiran harganya sehingga angka-angka yang timbul tidak

didasarkan pada transaksi yang sebenarnya

2 Dalam hal harga suatu aktiva menurun maka penurunan itu akan menimbulkan

pembebanan ke laba rugi (misalnya penyusutan dan harga pokok produksi) lebih rendah

dari beban pada historical cost Akhirnya income akan lebih tinggi dari historical cost

3 Perubahan harga umum tidak tergambar dalam metode replacement cost ini karena

hanya untuk aktiva tertentu Oleh karenanya metode replacement cost ini dianggap bukan

merupakan metode akuntansi inflasi

4 Sukar melakukan perbandingan antar perusahaan yang saling berbeda

Walaupun ada kritik ini sebagai pihak menganggap bahwa metode ini paling mudah

diterapkan dalam akuntansi inflasi

Reproduction cost adalah istilah lain yang hampir sama dengan replacement cost ini Disini

harga itu diukur berdasarkan harga sekarang jika aktiva itu dibuat atau diduplikasi seperti

barang yang dimiliki itu tanpa melihat perubahan teknologi yang mungkin mempengaruhi

aktiva yang dibuat itu

3 NetRealizable Value

Harga pasar sekarang adalah harga atau kas yang di peroleh jika suatu aktiva dijual

sekarangNamun harga ini didasarkan pada prinsip likuidasi bukan prinsip going concern

sehingga menyalahi prinsip akuntansiSalah satu metode current market value ini adalah net

realizable value

NRV merupakan harga jual dikurangi taksiran biaya penjulan Pada masa inflasi nilai dari net

relizable value ini lebih besar dari replacement cost karena manajemen tidak mungkin

menjual barangnya tanpa mengharapkan laba marjin general price level Penyusutan dalam

metode ini dihitung berdasarkan perbedaan antara harga jual aktiva itu pada awal

dibandingkan dengan pada akhir periode

4 Selling Price

Di sini nilai yang dipakai adalah harga jual tanpa dikurangi biaya penjualan sehingga laporan

keuangan yang disusun menurut selling price ini akan lebih besar daripada net realizable

value dan metode lain yang disebut sebelumnya

5 Expectedvalue

Metode ini sangat tergantung pada pengharapan seseorang jadi bisa lebih besar atau lebih

kecil dibanding dengan metode lain karena expected value ini merupakan gambaran dari

present value kas di masa yang akan datang

27 MODEL AKUNTANSI DAN APLIKASI AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Tiga model akuntansi perubahan harga yang utama

1 AKUNTANSI DAYA BELI KONSTAN

Tujuan akuntansi daya beli konstan adalah mempertahankan kapital atas dasar daya

beli

Pemilihan Indeks Harga untuk Konversi

Untuk dapat menyajikan statemen keuangan berbasis daya beli data kos historis harus

dikonversi menjadi kos daya beli pada saat pelaporan

Untuk menyusun statemen keuangan lengkap dalam daya beli semua pos baik neraca

atau laba-rugi harus dikonversi Bila indeks rata-rata digunakan dan pos-pos laba rugi

terjadi secara merata selama perioda rupiah daya beli yang didapat untuk suatu pos

biasanya hampir sama dengan jumlah rupiah nominalnya

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang biasanya diajukan untuk mendukung penyajian informasi daya beli

konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan menjadi angka akuntansi lebih bermakna

2 Dengan akuntansi daya beli konstan pembandingan antarperioda akan

memberikan informasi yang lebih bermakna daripada pembandingan atas dasar

rupiah nominal

3 Pembandingan data antarperusahaan juga akan menjadi lebih berarti dan

informatif

4 Akuntansi daya beli konstan akan menghasilkan informasi laba atas dasar konsep

mempertahankan kapital

5 Pejabat pemerintah sudah terbiasa menganalisis data keuangan atas dasar nilai

real sehingga pelaporan keuangan perusahaan dengan menggunakan rupiah

nominal kemungkinan dapat menyebabkan kebijakan pemerintah yang merugikan

perusahaan

6 Akuntansi daya beli konstan merupakan sarana mengeluarkan pengaruh

perubahan harga umum tanpa harus mengubah atau mengganti struktur akuntansi

yang sudah berjalan

7 Akuntansi daya beli konstan dapat mengatasi atau meniadakan sama sekali

metoda akuntansi yang dimaksudkan untuk menanggulangi perubahan harga

secara parsial atau secara pos per pos

Beberapa keberatan dan kelemahan terhadap akuntansi daya beli konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan mendasarkan diri pada data kos historis sehingga

kelemahan-kelemahan yang melekat pada kos historis tidak seluruhnya dapat

dihilangkan atau diatasi Jadi akuntansi daya beli konstan belum

memperhitungkan pengaruh perubahan harga spesifik

2 Manfaat informasi tambahan kemungkinan besar tidak sepadan dengan kos untuk

menyusun statemen keuangan daya beli konstan

3 Acapkali stateman keuangan daya beli konstan diinterpretasi secara keliru sebagai

informasi tentang nilai sekarang padahal informasi yang disajikan oleh akuntansi

daya beli konstan bukan merupakan nilai sekarang nilai yang dapat direalisasi

atau bahkan nilai diskonan

4 Untung rugi daya beli tidak mempunyai makna atau interpretasi yang jelas atau

intuitif

5 Acapkali indeks yang digunakan untung menghomogenuskan unit pengukur tidak

mewakili perubahan daya beli yang terkandung dalam aset perusahaan sehingga

hasil perhitungan akuntansi daya beli konstan diragukan keterandalannya

Kapital Daya Beli

Kapital daya beli sebenarnya merupakan kapital finansial Kapital finansial laba terjadi

dari kenaikan jumlah rupiah kapital tanpa memperhatikan wujud kapital tersebut Kapital

daya beli adalah jumah rupiah kapital finansial yang telah dikonversi menjadi daya beli

2 AKUNTANSI KOS SEKARANG

Tujuan akuntansi kos sekarang adalah mengukur laba suatu perioda dengan

mempertahankan kapital semula Kapital diukur atas dasar kapasitas operasi atau

kemampuan untuk menyediakan barang dan jasa dengan kuantitas yang sama dengan

kapasitas atau kemampuan kapital sebelumnya

Dasar Pengukuran Kos Sekarang

Kos Pengganti

Penekanan diletakkan pada kos pengganti aset yang dikuasai perusahaan dengan aset

yang sejenis atau sama fungsinya Kos pengganti ini secara konseptual laba perioda

akan terjadi atas dua unsur yaitu (1) laba operasi dan (2) untung atau rugi penahanan

akibat perubahan harga relatif

FASB memberi pedoman pengukuran fasilitas fisis yang sudah terpakai dengan cara

berikut

a Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa yang

sama dengan potensi jasa fasilitas pada waktu dibeli perusahaan dan menguranginya

dengan depresiasi yang diperhitungkan atas dasar kos baru sesuai metoda yang sama

b Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis beka yang sama umum dan kondisinya

dengan aset yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan

c Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa

yang berbeda dengan yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan dan menyesuaikan

kos baru tersebut terhadap perbedaan-perbedaan nilai potensi jasa akibat perbedaan

umur kapasitas kualitas jasa dan kos pemeliharaanpengoperasian

Nilai Jual Sekarang

Kos sekarang aset diukur atas dasar harga aset senandainya pada saat sekarang

perusahaan memilih untuk menjual aset tersebut alih-alih memakainya untuk

operasiNilai jual sekarang berarti jumlah rupiah pendapatan yang dapat direalisasi

seandainya aset dijual sekarang

Nilai Terrealisasi Harapan

Pendekatan ini sama dengan nilai jual sekarang hanya pengukuran dilakukan atas dasar

nilai sekarang aliran kas masa datang yang diterima dari aset atau dibayar untuk aset atau

utang bersangkutan

Nilai penggunaan adalah nilai sekarang aliran kas di masa mendatang yang diharapkan

akan diterima dari penggunaan aset oleh perusahaan Nilai pasar sekarang adalah jumlah

srupiah kas atau setara kas yang diharapkan akan dapat diperoleh dari penjualan suatu

aset dikurangi dengan biaya penjualan yang terlibat dalam proses penjualan aset tersebut

Kos sekarang dan Pemertahanan Kapital

Akuntansi kos sekarang dilandasi konsep mempertahankan kapital Perubahan harga

aset yang ditahan selama suatu perioda menimbulkan untung atau rugi penahanan

Untuk kapital finansial untung atau rugi ini akan diperhitungkan dalam penentuan laba

perioda sebagai untung terrealisasi Perbedaan utama antara konsep mempertahankan

kapital fisis dan kapital finansial adalah bahwa dalam mempertahankan kapital fisis

untung atau rugi penahanan tidak dimasukkan sebagai komponen laba perioda tetapi

diperlakukan sebagai penyesuai ekuitas pemegang saham

Sumber Informasi dan Teknik Pengukuran penentuan kos sekarang

1 Pengindeksan (Indexation)

Sumber informasi dapat berupa (1) indeks harga yang dihasilkan pihak eksternal

untuk kelompok barang atau jasa yang diukur atau (2) indeks harga yang dihasilkan

sendiri oleh perusahaan berdasarkan catatan historis untuk kelompok barang ataujasa

yang diukur

2 Penghargaan Langsung (Direct Pricing)

Informasi dari luar berupa (1) harga faktur sekarang (2) daftar harga dari penjual

barang atau jasa (price list) atau kutipan harga lain atau taksiran dan (3) kos produksi

standar yang menggambarkan kos sekarang

3 Pengkosan Unit (Unit Costing)

Teknik ini digunakan untuk menaksir kos reproduksi suatu barang Teknik ini

digunakan untuk barang tau jasa yang tidak mempunyai pasar keluaran atau barang

yang bersifat khusus (tidak standar)

4 Penghargaan fungsional (Functional Pricing)

Teknik ini digunakan untuk menentukan kos pengganti suatu fungsi produksi atau

pemrosesan dan bukanya suatu aset secara individual atau kelompok aset yang

masing-masing berdiri sendiri

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang diajukan untuk mendukung disediakannya informasi kos sekarang

1 Tindakan manajemen untuk menghadapi perubahan harga biasanya diwujudkan dalam

keputusan yang didasarkan atas harapan atau prediksi adanya perubahan harga di

masa datang untuk barang atau jasa yang diperoleh perusahaan

2 Akuntansi kos sekarang dapat menunjukkan laba operasi dan untung penahanan

sehingga dapat memberikan informasi tentang pengaruh perubahan harga terhadap

profitabilitas perusahaan yang sesungguhnya

3 Informasi kos sekarang bermanfaat dalam analisis kemampuan perusahaan untuk

menjaga kapasitas operasi sekaligus untuk membagi dividen

4 Neraca atas dasar kos sekarang menggambarkan nilai ekonomik aset dan utang yang

lebih realistik dibandingkan neraca berbasis kos historis

5 Akuntansi kos sekarang akan memberikan informasi tentang efisiensi suatu

perusahaan yang lebih baik dan dapat diperbandingkan secara lebih bermakna dengan

perusahaan lain

6 Untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan akuntansi kos sekarang

mendasarkan pada konsep pemertahanan kapital yang semestinya atas dasar

perkembangan dan kondisi perusahaan yang mutakhir

Kritik umum yang ditujukan terhadap akuntansi kos sekarang

1 Belum ada definisi yang tegas dan tunggal tentang apa yang dimaksud aset pengganti

dan bagaimana aset tersebut diukur

2 Akuntansi kos sekarang belum mempertimbangkan pengaruh perubahan daya beli

uang

3 Konsep mempertahankan kapital yang menjadi landasan kos sekarang sebenarnya

bukan merupakan fungsi akuntansi atau laporan tetapi fungsi manajemen

4 Kerumitan penyususunan informasi kos sekarang sebagai pelengkap tidak sepadan dengan

manfaat yang diperoleh

3 AKUNTANSI HIBRIDA

Akuntansi daya beli konstan berusaha untuk mengatasi masalah unit pengukur tidak stabil

sedangkan akuntansi kos sekarang berusaha untuk mengatasi masalah panilaian

Perbedaan Akuntansi Daya Beli Konstan dan Kos Sekarang

Akuntansi Daya Beli Konstan

1 Mengatasi masalah unit pengukur

2 Merevisi atau merevaluasi aset moneter pada akhir perioda

3 Menggunakan indeks harga umum karena sasaeannya perubahan umum

4 Mengabaikan untung atau rugi penahanan pada saat revaluasi

5 Mengungkapkan untung atau rugi daya beli atas aset monoter reto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai penyesuai kapital daripada

komponen laba dalam rangka pemertahanan kapital

Akuntansi Kos Sekarang

1 Mengatasi masalah penilaian

2 Merevisi atau merevaluasi aset nonmoneter secara terus menerus

3 Menggunakan indeks harga spesifik karena sasarannya perubahan harga spesifik

4 Mengabaikan untung atau rugi daya beli

5 Mengungkapkan untung atau rugi penahanan atas aset nonmoneter neto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai komponen laba daripada

penyesuai kapital dalam rangka pemertahanan kapital

BERBAGAI KEMUNGKINAN MODEL AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Model 1 Berbasis kos historis dengan skala pengukuran nomimal untuk capital bersifat

financial

Model 2 Besarnya untung atau rugi daya beli suatu periode ditentukan oleh indeks harga yang

dipilih sebagai basis

Model 3 Kos sekarang sebenarnya adalah kos sekarang pada saat penjualan

Model 4 Model ini merupakan model hibrida yaitu penggabungan akuntansi daya beli konstan

dan akuntansi kos sekarang yang semula berdiri sendiri

Model 5 Model ini sama dengan model 3 tetapi jenis capital yang diukur adalah fisis

Model 6 Laba yang didistribusi sama dengan model 5 Perbedaannya terletak pada unit

pengukur yang berubah dan diperhitungkannya rugi daya beli dan besarnya jumlah

penyesuaian capital fisis untuk mempertahankan kapital

Model 7 Model ini tidak berbeda dengan kos sekarang hanya kos sekarang didefinisi sebagai

harga jual sehingga laba dimaknai sebagai aliran kas bersih masa datang baik yang

telah terealisasi maupun belum

Model 8 Model ini merupakan pengembangan model 7 dengan memasukkan unsur perubahan

daya beli dalam hitungan laba sehingga semua angka rupiah dikalikan dengan indeks

yang sesuai

BAB III

PENUTUP

31 KESIMPULAN

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau kerangka pokok yang menghasilakn statemen keuangan

dasar Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statement keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal yang

harus dipenuhi dalam pelaporan keuangan

Perubahan harga adalah perbedaan antara jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Perubahan harga menimbulkan

masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit pengukur atau pemertahan capitalBerkaiatan

dengan perubahan harga pos pos statemen keuangan dapat dikategorikan menjadi pos moneter

dan nonmoneterPeruabahn harga juga terdiri atas perubahan harga umum spesifik dan relative

Perubahan harga umum dapat menimbulkan untung atau rugi daya beli yang tidak tampak

dalam akuntansi kos historis Perubahan harga spesifik menimbulkan untung atau rugi penahanan

yang melekat pada laba kos historis Masalah penilaian diatasi dengan akuntansi kos sekarang

dengan berbagai variasinya Masalah unit pengukur diatasi dengan akuntansi daya beli konstans

dengan berbagai varriasinya Akuntansi kos sekarang daya beli konstans atau akuntansi hibrida

mengatasi kedua masalah sekaligus

Diamerika standar akuntansi mula mula mewajibkan pelaporan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap dengan berbagai argumennyaKemudian standar tersebut

diganti dengan standar baru yang tidak lagi mewajibkan tetapi menganjurkan pelaporan

pengaruh perubahan harga dengan berbagai argumennya

32 SARAN

1 Makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca dalam menempuh mata

kuliah Teori Akuntansi

2 Makalah ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk pengembangan penulisan

makalah Teori akuntansi berikutnya

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang
Page 5: Kelompok 12 Word

BAB II

AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Akuntansi perubahan harga (accounting for price changes) mengacu pada perlakuan

akuntansi terhadap perubahan atau selisih harga dan masalah akuntansi dalam kondisi yang

didalamnya harga-harga berubah

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau rerangka akuntansi pokok yang menghasilkan statemen

keuangan dasar

21 KERANGKA AKUNTANSI POKOK

Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statemen keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal harus

dipenuhi dalam pelaporan keuangan Informasi tambahan atau pelengkap merupakan bagian dari

usaha untuk mencapai tujuan pelaporan keuangan Informasi pelengkap akan menambah

keberpautan informasi akuntansi sementara kualitas objektivitas dan keterujian masih tetap

terjaga dalam statemen keuangan dasar

Berbagai usulan akuntansi untuk memperbaiki kelemahan akuntansi berbasis kos dapat

diadopsi oleh rerangka akuntansi pokok tanpa harus mengganti struktur akuntansinya Akuntansi

perubahan harga merupakan bagian dari pelaporan keuangan untuk mencapai tujuan penyajian

informasi keuangan Kalau konsep pemrosesan data dapat dipisahkan dengan proses pelaporan

data maka akuntansi perubahan harga tidak perlu mengganti rerangka akuntansi pokok Paton

dan Littleton menyatakan bahwa informasi perubahan harga akan berkurang manfaatnya atau

maknanya atau bahkan tidak bermanfaat samasekali tanpa disertai dengan informasi atas dasar

kos historis Perubahan harga adalah perbedaan jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Rerangka akuntansi pokok

didasarkan pada asumsi bahwa daya beli uang stabil sepanjang masa Kos dianggap

merepresentasi nilai Dalam keadaan terjadi perubahan harga kos historis dipertahankan karena

alasan keterandalan (keobjektifan pengukuran dan keterujian data) Dalam kondisi perubahan

harga sangat mencolok keberpautan informasi dengan keputusan menjadi berkurang Agar

kualitas keterandalan (reliabilitas) dan keberpautan (relevansi) dapat dicapai rerangka akuntansi

pokok harus dilengkapi dengan informasi perubahan harga untuk menunjukkan pengaruhnya

terhadap laba dan posisi keuangan

Rerangka akuntansi pokok akan menghasilkan statemen keuangan dasar Paton dan

Littleton menegaskan bahwa data dasar hendaknya merupakan angka yang terandalkan yaitu

obyektif dan dapat diverifikasi

Tujuan pelaporan keuangan tidak terbatas pada masalah pertanggungjelasan tetapi

juga pada pemenuhan kebutuhan pengambilan keputusan ekonomi yang lebih luas Tujuan

penyajian informasi untuk pertanggung jawaban menjadi tidak berarti atau bahkan dapat

diganti sama sekali

Kos merupakan jumlah rupiah kesepakatan dalam rangka memperoleh barang dan jasa

dan merupakan jumlah rupiah kesepakatan dalam rangka penyerahan produk atau jasa yang

dihasilkan perusahaan

22 MASALAH AKUNTANSI

Perubahan harga menimbulkan masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit

pengukur dan pemertahanan kapital Masalah penilaian berkaitan dengan dasar yang harus

digunakan untuk mengukur nilai pos pada suatu saat Masalah unit pengukur berkaitan dengan

perubahan daya beli akibat perubahan tingkat harga umum Masalah pemertahanan capital

berkaitan dengan pengertian laba sebagai selisih dua kapital yang harus ditentukan jenisnya

financial atau fisis

Sebagai data dasar dalam kondisi perubahan harga akuntansi kos historis menghadapi

tiga masalah fundamental yang berkaitan dengan penilaian (valuation) unit pengukur

(measurement unit) dan pemertahanan kapital (capital maintenance)

1 Masalah Penilaian

Nilai aset individual atau spesifik akan berubah kalau dibandingkan dengan aset

tertentu yang lain meskipun daya beli uang tidak berubah Perubahan ini disebabkan oleh

penggunaan teknologi yang berbeda atau kemampuan produk baru yang lebih tinggi

Persepsi atau selera orang terhadap manfaat atau nilai barang tertentu dapat pula

menyebabkan perubahan nilai yang akhirnya mempengaruhi harga barang tersebut

Perubahan harga semacam ini disebut dengan perubahan harga spesifik

Akuntansi menghadapi masalah dalam hal ini karena kos tercatat untuk suatu asset tidak

lagi menggambakan nilai asset tersebut Model akuntansi untuk menghadapi masalah ini

adalah akuntansi nilai sekarang yang pengukuran nilainya bergantung pada dasar

penilaian yang dianut yaitu kos sekarang atau nilai keluaran sekarang

2 Masalah Unit Pengukur

Daya beli uang dapat berubah sehingga unit moneter sebagai pengukur nilai tidak

bersifat homogenus lagi kalau dikaitkan dengan waktu Perubahan nilai unit pengukur ini

terjadi karena perubahan tingkat harga secara umum dalam ekonomi suatu negara

Artinya kalau nilai atau manfaat suatu barang tidak berubah jumlah unit moneter yang

dapat digunakan untuk memperoleh barang yang sama akan berbeda dari waktu ke waktu

karena daya beli uang berubah

Secara umum daya beli uang semakin menurun karena adanya inflasi Akuntansi

menghadapi masalah ini karena kos yang diukur satuan rupiah nominal tidak lagi

homogenus untuk beberapa pos sehingga penjumlahan kos vertikal atau horisontal

sebenarnya tidak bermakna lagi

Bila perubahan nilai dan daya beli terjadi bersama-sama pengaruh keduanya terhadap kos

historis harus ditunjukkan dalam pelaporan keuangan Untuk mengatasinya disebut secara

umum sebagai akuntansi kos sekarangrupiah konstan

3 Masalah Pemertahanan Kapital

Laba adalah kenaikan kapital dalam suatu periode yang dapat didistribusi atau

dinikmati setelah kapital awal dipertahankanUntuk menentukan laba dengan

mempertahankan kapital tiga hal penting dalam mengukur kapital harus dipertimbangkan

yaitu dasar penilaian skala pengukuran dan jenis kapital terutama dalam hal terjadi

perubahan harga atau nilaiMasalah unit pengukur dalam perubahan harga berkaitan

dengan skala pengukuran Masalah pemertahanan kapital dalam perubahan harga

berkaitan dengan jenis kapital yang harus dipertahankan yaitu finansial atau fisis

Bila pengaruh perubahan harga seperti di atas tidak diperhatikan dalam keadaan

perubahan harga menarik perhitungan laba atas dasar kos historis cenderung tersaji lebih

Hal ini disebabkan perubahan akibat kenaikan harga atau untuk penahanan melekat pada

angka laba Angka laba yang tersaji lebih dapat mengakibatkan distribusi laba yang

melebihi jumlah yang dapat menyisakan laba untuk mempertahankan kapital

Model akuntansi untuk mengatasi masalah perubahan harga adalah kos sekarangcapital

fisis atau disebut akuntansi nilai pengganti yang secara teknis sama dengan akuntansi kos

sekarang Perbedaannya terletak pada penyajian dan interpretasi jumlah rupiah untuk

mempertahankan capital dalam statemen laba-rugi

23 POS MONETER DAN NONMONETER

Berkaitan dengan perubahan harga pos-pos statemen keuangan dapat dikategori menjadi

pos moneter dan nonmoneter

1 Pos-pos Moneter

Pos-pos moneter terdiri atas aset moneter dan kewajiban moneter Aset

moneter adalah klaim untuk menerima kas di masa mendatang dengan jumlah dan saat

yang pasti tanpa mengaitkan dengan harga masa datang barang dan jasa tertentu

Kewajiban moneter adalah keharusan untuk membayar uang di masa

mendatang dengan jumlah dan saat pembayaran yang sudah pasti Implikasi

perubahan harga terhadap pos-pos moneter lebih berkaitan dengan perubahan daya

beli yang menimbulkan untung atau rugi daya beli Untung atau rugi daya beli timbul

kalau perusahaan menahan pos-pos moneter dalam keadaan daya beli berubah

2 Pos-pos nonmoneter

Pos-pos nonmoneter adalah pos-pos selain yang bersifat moneter yang juga

terdiri atas aset nonmoneter dan kewajiban nonmoneter Aset nonmoneter adalah aset

yang mengandung jumlah rupiah yang menunjukkan nilai dan nilai tersebut berubah-

ubah dengan berjalannya waktu atau aset yang merupakan klaim untuk menerima

potensi jasa atau manfaat fisis tanpa memperhatikan perubahan daya beli

Kewajiban nonmoneter adalah keharusan untuk menyerahkan barang dan jasa

atau potensi jasa lainnya dengan kuantitas tertentu tanpa memperhatikan daya beli

atau perubahan nilai barang atau potensi jasa tersebut pada saat diserahkan Implikasi

perubahan harga terhadap pos nonmoneter adalah terjadinya perbedaan nilai tukar

antara saat pos-pos tersebut diperoleh atau terjadi dan nilai tukar saat meretia

diserahkan atau dilaporkan pada akhir perioda

Pos-pos moneter berkaitan dengan untung atau rugi daya beli sedangkan pos-

pos nonmoneter dengan untung atau rugi penahanan

24 PERUBAHAN HARGA UMUM SPESIFIK DAN RELATIF

Harga merepresentasi nilai tukar barang dan jasa pada suatu saat dalam suatu

lingkungan ekonomik Barang dan jasa dapat berupa barang dan jasa antara yaitu berupa

faktor produksi atau produk akhir (barang dan jasa untuk konsumsi)

Harga masukan adalah harga faktor produksi dan harga barang atau jasa antara yang

diperoleh untuk tujuan diolah lebih lanjut Harga keluaran adalah harga barang dan jasa

yang dijual sebagai produk perusahaan Pasar faktor produksi disebut pasar masukan dan

pasar produk akhir disebut pasar keluaran

Secara umum perubahan harga adalah perbedaan jumlah rupiah untuk memperoleh

barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda dalam pasar yang sama (masukan

atau keluaran) Dari segi akuntansi perubahan harga adalah perbedaan antara kos tercatat

suatu objek (pos) dan jumlah rupiah yang menggambarkan nilai objek (pos) pada saat

tertentu Dari sudut perusahaan perbedaan harga masukan dan keluaran bukan

merupakan perubahan harga tetapi lebih merupakan laba yaitu kenaikan nilai ekonomik

yang diharapkan karena proses produksi

Karakteristik perubahan harga barang dan jasa jenis perubahan harga yaitu

1 Perubahan Harga Umum

Perubahan harga umum yaitu perubahan karena inflasi atau daya beli Terjadi

perubahan meskipun manfaat atau daya tukar barang sama Perubahan harga umum

mencerminkan kenaikan atau penurunan nilai tukar satuan uang atau dikenal dengan

perubahan daya beliPerubahan tersebut dapat disebabkan pada umumnya oleh

kekuatan-kekuatan faktor ekonomik seperti tersedianya uang atau kecepatan

beredarnya uang dibandingkan dengan tersedianya barang atau jasa dalam

perekonomian suatu negara Penyebab lain adalah ketidakseimbangan antara

permintaan dan penawaran barang dan jasa secara umum atau perubahan harga pasar

dunia untuk komoditas dasar tertentu Perubahan harga umum ditandai oleh

perubahan seluruh harga barang dan jasa dengan tingkat dan arah yang sama

a Inflasi dan Daya Beli Uang

Indeks harga dapat memberi gambaran perubahan tingkat harga dari waktu ke

waktuPerubahan indeks harga merefleksi pula perubahan daya beli atau nilai tukar

uangKenaikan indeks harga berarti penurunan daya beli demikian pula sebaliknya

Daya beli uang adalah kemampuan satuan uang pada saat tertentu untuk ditukarkan

dengan barang

Gejala kenaikan tingkat harga umum dari waktu ke waktu disebut inflasi

Inflasi ditunjukkan oleh indeks harga umum yang cenderung menaik dari waktu ke

waktu Perubahan relatif indeks harga dari perioda satu ke perioda berikutnya disebut

dengan laju inflasi

b Implikasi Akuntansi

Kos berbagai objek yang diukur dengan satuan uang pada waktu yang berbeda-

beda sebenarnya merupakan jumlah rupiah yang tidak homogenus sehingga tidak

dapat dijumlahkan Karena bersifat moneter meretia sudah merefleksi kos atau harga

sekarang setiap saat atau pada tanggal pelaporan Dengan adanya perubahan daya

beli perusahaan kemungkinan akan mendapat untung atau menderita rugi karena

perusahaan menahan pos-pos moneter

Untung atau rugi daya beli pos moneter terjadi apabila perusahaan menahan

aset moneter atau mempunyai utang moneter dalam jangka waktu tertentu Dalam

kondisi inflasi menahan aset moneter akan menimbulkan rugi daya beli Dalam

kndisi deflasi menahan aset moneter akan memberikan untung daya beli dan

menahan utang moneter akan mengakibatkan rugi daya beli

c Interpretasi Untung Rugi Daya Beli

Jumlah rupiah untung atau rugi daya beli merupakan informasi untuk

membantu pemakai dalam menentukan laba ekonomik perusahaan karena informasi

tersebut berkaitan dengan seberapa jauh kapital secara ekonomik harus dipertahankan

Untung daya beli penahanan utang dapat diperlakukan sebagai pengurangan

aset yang diperoleh dengan utang tersebut Untung atau rugi daya beli pos moneter

lancar dapat dianggap terrealisasi pada saat pos aset moneter lancar diterima uangnya

atau pada saat utang moneter lancar dilunasiDari sudut pandang perusahaan sebagai

kesatuan usaha untung atau rugi daya beli utang jangka panjang dalam suatu perioda

tidak mempengaruhi besarnya laba

Dari sudut likuiditas untung atau rugi daya beli akan memberi informasi

apakah perusahaan dapat menjaga likuiditas operasinya Dalam kondisi inflasi tentu

saja modal kerja moneter akan cenderung menurun daya belinya

2 Perubahan Harga Spesifik

Perubahan harga spesifik adalah perubahan harga barang tertentu karena nilai

instrinsik barang tersebut berubah sehingga nilai tukarnya juga berubah baik di pasar

masukan maupun pasar keluaran

Perubahan harga spesifik terjadi karena berbagai faktor antara lain perubahan selera

konsumer perubahan teknologi di bidang teknik industri dan spekulasi atau perubahan

harapan masyarakat terhadap kuantitas barang dan jasa tertentu yang tersedia dalam

masyarakat

Perubahan harga spesifik dalam pasar masukan akan mengakibatkan kenaikan atau

penurunan kos aset yang yang akhirnya mempengaruhi biaya bagi perusahan Perubahan

harga spesifik dalam pasar keluaran akan mengakibatkan kenaikan atau penurunan

pendapatan perusahaan

a Implikasi Akuntansi

Dalam akuntansi kos historis perubahan harga spesifik ini tidak diperhatikan

dan dengan sendirinya perubahan ini akan tersembunyi dalam perhitungan laba

Seandainya pengaruh perubahan harga spesifik tersebut dikeluarkan dari perhitungan

laba pengaruh ini akan menjadi untung atau rugi penahanan

b Interpretasi UntungRugi Penahanan

Untung penahanan merupakan informasi tentang jumlah rupiah untuk

mempertahankan kapital Dari segi evaluasi kinerja manajemen akuntansi kos

sekarang sebenarnya memberi informasi tentang kegiatan yang benar-benar

merupakan upaya manajemen dan kegiatan yang semata-mata hanya menahan aset

dalam kaitannya dengan pengelolaan kapital fisis Laba operasi merupakan hasil

kegiatan produktif sendangkan untung penahanan merupakan hasil kegiatan

penahanan aset semata Laba operasi atas dasar kos sekarang merupakan pengukur

efisiensi pengelolaan dana atau kapital fisis perusahaan yang sebenarnya

Dalam kondisi harga yang menarik biaya atas dasar kos sekarang yang

dibebankan ke pendapatan akan cenderung lebih tinggi daripada biaya historis karena

itu laba akan cenderung lebih kecil

3 Perubahan Harga Relatif

Perubahan harga relatif mengukur tingkat penyimpanan perubahan harga

barang atau jasa tertentu terhadap perubahan akibat perubahan tingkat harga umum

seluruh barang dan jasaPerubahan harga relatif adalah perubahan harga setelah

pengaruh perubahan daya beli dikeluarkan atau diperhitungkan

Kalau unit moneter dihomogenuskan dengan indeks harga umum statemen

laba-rugi akan menggambarkan laba real secara ekonomik Pengaruh perubahan harga

relatif tidak dapat terungkapkan secara penuh kalau penyesuaian tidak dilakukan baik

untuk perubahan harga spesifik maupun untuk perubahan harga umum Model

akuntansi yang memperhitungkan pengaurh perubahan harga relatif sebenarnya

merupakan bastar atau hibrida antara model akuntansi daya beli konstan dan

akuntansi kos sekarang Model hibrida tersebut disebut akuntansi kos sekarang daya

beli konstan

25 ASPEK INSTITUSIONAL AKUNTANSI INFLASI

Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan

memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan

arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan

jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian

moneter

Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-

bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju

inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh

angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda

sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai

tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam

menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang

Inflasi merupakan kenaikan harga barang dan jasa secara umumSelain

disebabkan oleh inflasi kenaikan harga barang dan jasa juga dapat disebabkan oleh

pergeseran permintaan dan penawaran terhadap produk tertentuInflasi menyebabkan dua

masalah utama dalam akuntansi

Pertama angka dalam laporan keuangan yang menggunakan historical value tidak lagi

relevan secara ekonomi karena terjadi perubahan hargaHal ini tentu saja mengurangi

kualitas laporan keuangan untuk memperkirakan arus kas di masa mendatang dan menilai

kinerja manajemenHal ini juga menjadi masalah representational faithfulness yang menjadi

elemen utama dari kualitas reabilitas

Kedua angka dalam laporan keuangan mencerminkan jumlah uang yang dibelanjakan

pada waktu tertentuArtinya jumlah uang tersebut memiliki purchasing power yang

berbeda Dengan demikian antara satu dengan yang lain tidak boleh dijumlahkan begitu

saja Adanya dua masalah tersebut menyebabkan relevansi laporan keuangan

turun Predictive value berkurang sebagai hasil mengkombinasikan jumlah uang yang

memiliki purchasing power yang berbeda

Aspek Kelembagaan Akuntansi Inflasi Sebelum PSAK No33

Pada pertengahan 1930 AAA dan AICPA mendukung digunakannyahistorical cost

Namun pada awal tahun 1951 AAA mengeluarkan Supplementary Statement No 2 yang

merekomendasikan bahwa laporan keuangan harus dinyatakan dalam unit general

purchasing power sebagai pelengkap historical cost Hal ini diperkuat oleh hasil study yang

dilakukan oleh AICPA yang dituangkan dalam Accounting Principles Board Statement No

3 yang mendukung general price- level adjusted statements Konsep ini kembali dikuatkan

oleh Trueblood Committee yang mengidentifikasi adanya permasalahan akibat perubahan

harga dalam laporan keuangan

Akan tetapi SEC memiliki pandangan yang berbedaPihaknya melarang penyajian

laporan keuangan selain dengan historical value SEC meminta adanya disclosure mengenai

informasi replacement cost yang mencerminkan efek karena penggantian aset baru yang

lebih efisien dan produktif Selama 40 tahun price- level restarted financial statement terus

menggunakan historical value tanpa ada keinginan untuk mengganti sistem pengukuran

menjadi current value Alasannya pengukuran menggunakan current value lebih sulit

karena melibatkan informasi pasar seperti harga indeks Namun sekarang pendekatan mulai

bergeser pada current value seiring dengan dikeluarkannya ASR 190 oleh SEC

General price level adjustment menekankan pada perubahan purchasing power dari

waktu ke waktu PSAK No 33 menggunakan harga indeks konsumen untuk general price

purpose Penyesuaiannya dilakukan dengan mengalikanhistorical cost pada saat aset

tersebut dibeli dengan harga indeks sekarang dibagi harga indeks pada saat pembelian Hasil

perhitungan tersebut tentu saja tidak mencerminkan purchasing power yang sama dengan

saat ini PSAK No 107 mendefinisikan fair value sebagai jumlah yang disetujui oleh dua

pihak untuk melakukan pertukaran saat ini Current value ada dua tipe yaitu entry

value (harga jika perusahaan membeli) dan exit value (harga jika perusahaan menjual)

Ketentuan PSAK No 33 dan Penolakan di PSAK No 82 dan 89

PSAK No33

Semula melalui SFAS No 33 FASB mewajibkan informasi pelengkap atas pengaruh

inflasi dan perubahan harga spesifik dalam laporan tahunan SFAS No 33 tidak

menuntut penyajian komprehensif statemen keuangan atas dasar kos sekarang atau daya

beli kostan tetapi hanya mewajibkan pengungkapan sebagian informasi yang membantu

pemakai untuk mengevaluasi pengaruh perubahan harga

Untuk akuntansi daya beli konstan butir-butir minimum yang harus diungkapkan adalah

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

daya beli konstan

2 Untung atu rugi daya beli atas pos-pos moneter neto untuk tahun berjalan

Dalam SFAS No 33 FASB menetapkan informasi minimal yang harus diungkapkan

atas dasar kos sekarang sebagai berikut

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

kos sekarang

2 Jumlah rupiah kos sekarang sediaan dan fasilitas fisis pada akhir tahun

3 Untung dan rugi perusahaan selama tahun berjalan untuk sediaan dan fasilitas

fasis

PSAK No82

FASB menerbitkan SFAS No 82 yang isinya meniadakan beberapa pengungkapan

yang sebelumnya diatur dalam SFAS No 33Standar baru ini meniadakan atau

membatalkan ketentuan untuk mengungkapkan informasi daya beli konstan

PSAK No89

SFAS No 89 tidak lagi mewajibkan (to require) pengungkapan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap tetapi sangat menganjurkan (to encourage)

pengungkapan tersebut

26 PANDANGAN MENYELURUH AKUNTANSI INFLASI

1 PENGERTIAN AKUNTANSI INFLASI

Menurut Drs Ainun Narsquoim Ak pengertian Akuntansi Inflasi adalah sebagai berikut

(198912)

ldquoMerupakan suatu proses data akuntansi untuk menghasilkan informasi yang telah

memperhitungkan perubahan-perubahan tingkat perubahan harga sehingga informasi yang

menunjukkan ukuran satuan mata uang dengan tingkat harga yang berlakurdquo

2 MANFAAT AKUNTANSI INFLASI

Manfaat yang dapat diberikan oleh laporan keuangan inflasi bagi pihak-pihak yang memerlukan

informasi keuangan terutama manajemen perusahaan antara lain

1 Dapat menciptakan manajemen modal kerja yang lebih efektif

2 Menghasilkan analisa profitabilitas produksi lebih realistis

3 Memberikan perhatian yang lebih besar pada harga uang yang lebih besar

4 Manajemen aktiva tetap yang lebih baik

5 Penentuan harga yang lebih baik

6 Meningkatkan kemampuan penaksiran aliran kas dan tingkat pajak dan deviden yang

dibayarkan secara efektif

Berkaitan dengan kondisi inflasi bagi manajemen sangat diperlukan laporan keuangan inflasi

dalam rangka pengambilan keputusan yang tepat dan akurat Keputusan yang akan diambil oleh

seorang manajemen memiliki tipe-tipe yang berbeda sesuai dengan perbedaan kondisi dan situasi

yang ada Adapun metode pengklasifikasian keputusan menurut T Hani Handoko adalah sebagai

berikut (1998 130)

1 Keputusan ndash keputusan yang diprogram (Programmed decisions) adalah keputusan yang

dibuat menurut kebiasaan aturan atau prosedur keputusan ini rutin dan berulang-ulang

2 Keputusan yang tidak diprogram (Non-programmed decisions) adalah keputusan yang

berkenaan dengan masalah-masalah khusus khas atau tidak biasa

3 METODE AKUNTANSI INFLASI

Penekanan penentuan laba adalah pada nilai laba yang lebih relavan yang digambarkan oleh

laporan keuangan sedangkan inflasi nilai semua item yang terdapat dalam laporan keuangan

Untuk menyusun laporan keuangan pada masa inflasi agar lebih relevan dapat digunakan

beberapa metode yaitu

1 GeneralPriceLevel

Dalam metode General Price Level misalnya metode historical cost disesuaikan dengan

perubahan tingkat harga sehingga pada masa inflasi GPL ini lebih besar daripada nilai

historical cost

Keuntungan GPL adalah sebagai berikut

1 Menjelaskan pengaruh inflasi pada perusahaan

2 Dapat meningkatkan kegunaan perbandingan laporan antar periode

3 Membantu pemakai laporan menilai arus kas dimasa yang akan datang secara lebih baik

4 Memperbaiki tingkat kepercayaan rasio laporan keuangan yang dihitung dari angka-

angka laporan keuangan yang sudah disesuaikan

Kelemahan GPL adalah sebagai berikut

1 Inflasi itu terjadi pada barang yang berbeda dan perusahaan yang berbeda jadi tidak bisa

disamaratakan GPL tidak bermakna bagi perusahaan

2 Angka yang disesuaikan tidak menggambarkan arus kas

3 Rasio itu adalah indikator mentah

2 CurrentCost Accounting

Menurut Edgar Edwards dan Philips Bell (1961) merupakan tokoh yang paling gencar

konsep CCA ini Menurut mereka yang dibutuhkan oleh manajer adalah bagaimana mereka

mengalokasikan sumber-sumber ekonomi yang ada Berikut ini adalah beberapa bentuk

current cost

Replacement cost adalah nilai yang diukur saat ini (current cost) untuk mendapatkan aktiva

baru atau menggantinya dengan kapasitas produksinya yang sama Dalam praktik nilai ganti

ini hanya diterapkan pada aktiva nonmoneter sepertinya persediaan aktiva tetapAktiva tetap

disajiakan menurut nilai gantinya nilai bersih setelah digambarkan nilai yang sudah

dipakaiPenyusutan dihitung berdasarkan pada nilai ganti ituPada masa inflasi sering terjadi

backlog depreciation atau penyusutan yang bersaldo negatifDalam penyajiannya hutang ini

harus disajikan nilai diskontonyaPada masa inflasi nilai dari replacementvalue ini lebih

besar dari general price level

Metode ini dikritik dalam hal

1 Subjektivitas penilaian atau taksiran harganya sehingga angka-angka yang timbul tidak

didasarkan pada transaksi yang sebenarnya

2 Dalam hal harga suatu aktiva menurun maka penurunan itu akan menimbulkan

pembebanan ke laba rugi (misalnya penyusutan dan harga pokok produksi) lebih rendah

dari beban pada historical cost Akhirnya income akan lebih tinggi dari historical cost

3 Perubahan harga umum tidak tergambar dalam metode replacement cost ini karena

hanya untuk aktiva tertentu Oleh karenanya metode replacement cost ini dianggap bukan

merupakan metode akuntansi inflasi

4 Sukar melakukan perbandingan antar perusahaan yang saling berbeda

Walaupun ada kritik ini sebagai pihak menganggap bahwa metode ini paling mudah

diterapkan dalam akuntansi inflasi

Reproduction cost adalah istilah lain yang hampir sama dengan replacement cost ini Disini

harga itu diukur berdasarkan harga sekarang jika aktiva itu dibuat atau diduplikasi seperti

barang yang dimiliki itu tanpa melihat perubahan teknologi yang mungkin mempengaruhi

aktiva yang dibuat itu

3 NetRealizable Value

Harga pasar sekarang adalah harga atau kas yang di peroleh jika suatu aktiva dijual

sekarangNamun harga ini didasarkan pada prinsip likuidasi bukan prinsip going concern

sehingga menyalahi prinsip akuntansiSalah satu metode current market value ini adalah net

realizable value

NRV merupakan harga jual dikurangi taksiran biaya penjulan Pada masa inflasi nilai dari net

relizable value ini lebih besar dari replacement cost karena manajemen tidak mungkin

menjual barangnya tanpa mengharapkan laba marjin general price level Penyusutan dalam

metode ini dihitung berdasarkan perbedaan antara harga jual aktiva itu pada awal

dibandingkan dengan pada akhir periode

4 Selling Price

Di sini nilai yang dipakai adalah harga jual tanpa dikurangi biaya penjualan sehingga laporan

keuangan yang disusun menurut selling price ini akan lebih besar daripada net realizable

value dan metode lain yang disebut sebelumnya

5 Expectedvalue

Metode ini sangat tergantung pada pengharapan seseorang jadi bisa lebih besar atau lebih

kecil dibanding dengan metode lain karena expected value ini merupakan gambaran dari

present value kas di masa yang akan datang

27 MODEL AKUNTANSI DAN APLIKASI AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Tiga model akuntansi perubahan harga yang utama

1 AKUNTANSI DAYA BELI KONSTAN

Tujuan akuntansi daya beli konstan adalah mempertahankan kapital atas dasar daya

beli

Pemilihan Indeks Harga untuk Konversi

Untuk dapat menyajikan statemen keuangan berbasis daya beli data kos historis harus

dikonversi menjadi kos daya beli pada saat pelaporan

Untuk menyusun statemen keuangan lengkap dalam daya beli semua pos baik neraca

atau laba-rugi harus dikonversi Bila indeks rata-rata digunakan dan pos-pos laba rugi

terjadi secara merata selama perioda rupiah daya beli yang didapat untuk suatu pos

biasanya hampir sama dengan jumlah rupiah nominalnya

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang biasanya diajukan untuk mendukung penyajian informasi daya beli

konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan menjadi angka akuntansi lebih bermakna

2 Dengan akuntansi daya beli konstan pembandingan antarperioda akan

memberikan informasi yang lebih bermakna daripada pembandingan atas dasar

rupiah nominal

3 Pembandingan data antarperusahaan juga akan menjadi lebih berarti dan

informatif

4 Akuntansi daya beli konstan akan menghasilkan informasi laba atas dasar konsep

mempertahankan kapital

5 Pejabat pemerintah sudah terbiasa menganalisis data keuangan atas dasar nilai

real sehingga pelaporan keuangan perusahaan dengan menggunakan rupiah

nominal kemungkinan dapat menyebabkan kebijakan pemerintah yang merugikan

perusahaan

6 Akuntansi daya beli konstan merupakan sarana mengeluarkan pengaruh

perubahan harga umum tanpa harus mengubah atau mengganti struktur akuntansi

yang sudah berjalan

7 Akuntansi daya beli konstan dapat mengatasi atau meniadakan sama sekali

metoda akuntansi yang dimaksudkan untuk menanggulangi perubahan harga

secara parsial atau secara pos per pos

Beberapa keberatan dan kelemahan terhadap akuntansi daya beli konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan mendasarkan diri pada data kos historis sehingga

kelemahan-kelemahan yang melekat pada kos historis tidak seluruhnya dapat

dihilangkan atau diatasi Jadi akuntansi daya beli konstan belum

memperhitungkan pengaruh perubahan harga spesifik

2 Manfaat informasi tambahan kemungkinan besar tidak sepadan dengan kos untuk

menyusun statemen keuangan daya beli konstan

3 Acapkali stateman keuangan daya beli konstan diinterpretasi secara keliru sebagai

informasi tentang nilai sekarang padahal informasi yang disajikan oleh akuntansi

daya beli konstan bukan merupakan nilai sekarang nilai yang dapat direalisasi

atau bahkan nilai diskonan

4 Untung rugi daya beli tidak mempunyai makna atau interpretasi yang jelas atau

intuitif

5 Acapkali indeks yang digunakan untung menghomogenuskan unit pengukur tidak

mewakili perubahan daya beli yang terkandung dalam aset perusahaan sehingga

hasil perhitungan akuntansi daya beli konstan diragukan keterandalannya

Kapital Daya Beli

Kapital daya beli sebenarnya merupakan kapital finansial Kapital finansial laba terjadi

dari kenaikan jumlah rupiah kapital tanpa memperhatikan wujud kapital tersebut Kapital

daya beli adalah jumah rupiah kapital finansial yang telah dikonversi menjadi daya beli

2 AKUNTANSI KOS SEKARANG

Tujuan akuntansi kos sekarang adalah mengukur laba suatu perioda dengan

mempertahankan kapital semula Kapital diukur atas dasar kapasitas operasi atau

kemampuan untuk menyediakan barang dan jasa dengan kuantitas yang sama dengan

kapasitas atau kemampuan kapital sebelumnya

Dasar Pengukuran Kos Sekarang

Kos Pengganti

Penekanan diletakkan pada kos pengganti aset yang dikuasai perusahaan dengan aset

yang sejenis atau sama fungsinya Kos pengganti ini secara konseptual laba perioda

akan terjadi atas dua unsur yaitu (1) laba operasi dan (2) untung atau rugi penahanan

akibat perubahan harga relatif

FASB memberi pedoman pengukuran fasilitas fisis yang sudah terpakai dengan cara

berikut

a Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa yang

sama dengan potensi jasa fasilitas pada waktu dibeli perusahaan dan menguranginya

dengan depresiasi yang diperhitungkan atas dasar kos baru sesuai metoda yang sama

b Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis beka yang sama umum dan kondisinya

dengan aset yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan

c Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa

yang berbeda dengan yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan dan menyesuaikan

kos baru tersebut terhadap perbedaan-perbedaan nilai potensi jasa akibat perbedaan

umur kapasitas kualitas jasa dan kos pemeliharaanpengoperasian

Nilai Jual Sekarang

Kos sekarang aset diukur atas dasar harga aset senandainya pada saat sekarang

perusahaan memilih untuk menjual aset tersebut alih-alih memakainya untuk

operasiNilai jual sekarang berarti jumlah rupiah pendapatan yang dapat direalisasi

seandainya aset dijual sekarang

Nilai Terrealisasi Harapan

Pendekatan ini sama dengan nilai jual sekarang hanya pengukuran dilakukan atas dasar

nilai sekarang aliran kas masa datang yang diterima dari aset atau dibayar untuk aset atau

utang bersangkutan

Nilai penggunaan adalah nilai sekarang aliran kas di masa mendatang yang diharapkan

akan diterima dari penggunaan aset oleh perusahaan Nilai pasar sekarang adalah jumlah

srupiah kas atau setara kas yang diharapkan akan dapat diperoleh dari penjualan suatu

aset dikurangi dengan biaya penjualan yang terlibat dalam proses penjualan aset tersebut

Kos sekarang dan Pemertahanan Kapital

Akuntansi kos sekarang dilandasi konsep mempertahankan kapital Perubahan harga

aset yang ditahan selama suatu perioda menimbulkan untung atau rugi penahanan

Untuk kapital finansial untung atau rugi ini akan diperhitungkan dalam penentuan laba

perioda sebagai untung terrealisasi Perbedaan utama antara konsep mempertahankan

kapital fisis dan kapital finansial adalah bahwa dalam mempertahankan kapital fisis

untung atau rugi penahanan tidak dimasukkan sebagai komponen laba perioda tetapi

diperlakukan sebagai penyesuai ekuitas pemegang saham

Sumber Informasi dan Teknik Pengukuran penentuan kos sekarang

1 Pengindeksan (Indexation)

Sumber informasi dapat berupa (1) indeks harga yang dihasilkan pihak eksternal

untuk kelompok barang atau jasa yang diukur atau (2) indeks harga yang dihasilkan

sendiri oleh perusahaan berdasarkan catatan historis untuk kelompok barang ataujasa

yang diukur

2 Penghargaan Langsung (Direct Pricing)

Informasi dari luar berupa (1) harga faktur sekarang (2) daftar harga dari penjual

barang atau jasa (price list) atau kutipan harga lain atau taksiran dan (3) kos produksi

standar yang menggambarkan kos sekarang

3 Pengkosan Unit (Unit Costing)

Teknik ini digunakan untuk menaksir kos reproduksi suatu barang Teknik ini

digunakan untuk barang tau jasa yang tidak mempunyai pasar keluaran atau barang

yang bersifat khusus (tidak standar)

4 Penghargaan fungsional (Functional Pricing)

Teknik ini digunakan untuk menentukan kos pengganti suatu fungsi produksi atau

pemrosesan dan bukanya suatu aset secara individual atau kelompok aset yang

masing-masing berdiri sendiri

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang diajukan untuk mendukung disediakannya informasi kos sekarang

1 Tindakan manajemen untuk menghadapi perubahan harga biasanya diwujudkan dalam

keputusan yang didasarkan atas harapan atau prediksi adanya perubahan harga di

masa datang untuk barang atau jasa yang diperoleh perusahaan

2 Akuntansi kos sekarang dapat menunjukkan laba operasi dan untung penahanan

sehingga dapat memberikan informasi tentang pengaruh perubahan harga terhadap

profitabilitas perusahaan yang sesungguhnya

3 Informasi kos sekarang bermanfaat dalam analisis kemampuan perusahaan untuk

menjaga kapasitas operasi sekaligus untuk membagi dividen

4 Neraca atas dasar kos sekarang menggambarkan nilai ekonomik aset dan utang yang

lebih realistik dibandingkan neraca berbasis kos historis

5 Akuntansi kos sekarang akan memberikan informasi tentang efisiensi suatu

perusahaan yang lebih baik dan dapat diperbandingkan secara lebih bermakna dengan

perusahaan lain

6 Untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan akuntansi kos sekarang

mendasarkan pada konsep pemertahanan kapital yang semestinya atas dasar

perkembangan dan kondisi perusahaan yang mutakhir

Kritik umum yang ditujukan terhadap akuntansi kos sekarang

1 Belum ada definisi yang tegas dan tunggal tentang apa yang dimaksud aset pengganti

dan bagaimana aset tersebut diukur

2 Akuntansi kos sekarang belum mempertimbangkan pengaruh perubahan daya beli

uang

3 Konsep mempertahankan kapital yang menjadi landasan kos sekarang sebenarnya

bukan merupakan fungsi akuntansi atau laporan tetapi fungsi manajemen

4 Kerumitan penyususunan informasi kos sekarang sebagai pelengkap tidak sepadan dengan

manfaat yang diperoleh

3 AKUNTANSI HIBRIDA

Akuntansi daya beli konstan berusaha untuk mengatasi masalah unit pengukur tidak stabil

sedangkan akuntansi kos sekarang berusaha untuk mengatasi masalah panilaian

Perbedaan Akuntansi Daya Beli Konstan dan Kos Sekarang

Akuntansi Daya Beli Konstan

1 Mengatasi masalah unit pengukur

2 Merevisi atau merevaluasi aset moneter pada akhir perioda

3 Menggunakan indeks harga umum karena sasaeannya perubahan umum

4 Mengabaikan untung atau rugi penahanan pada saat revaluasi

5 Mengungkapkan untung atau rugi daya beli atas aset monoter reto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai penyesuai kapital daripada

komponen laba dalam rangka pemertahanan kapital

Akuntansi Kos Sekarang

1 Mengatasi masalah penilaian

2 Merevisi atau merevaluasi aset nonmoneter secara terus menerus

3 Menggunakan indeks harga spesifik karena sasarannya perubahan harga spesifik

4 Mengabaikan untung atau rugi daya beli

5 Mengungkapkan untung atau rugi penahanan atas aset nonmoneter neto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai komponen laba daripada

penyesuai kapital dalam rangka pemertahanan kapital

BERBAGAI KEMUNGKINAN MODEL AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Model 1 Berbasis kos historis dengan skala pengukuran nomimal untuk capital bersifat

financial

Model 2 Besarnya untung atau rugi daya beli suatu periode ditentukan oleh indeks harga yang

dipilih sebagai basis

Model 3 Kos sekarang sebenarnya adalah kos sekarang pada saat penjualan

Model 4 Model ini merupakan model hibrida yaitu penggabungan akuntansi daya beli konstan

dan akuntansi kos sekarang yang semula berdiri sendiri

Model 5 Model ini sama dengan model 3 tetapi jenis capital yang diukur adalah fisis

Model 6 Laba yang didistribusi sama dengan model 5 Perbedaannya terletak pada unit

pengukur yang berubah dan diperhitungkannya rugi daya beli dan besarnya jumlah

penyesuaian capital fisis untuk mempertahankan kapital

Model 7 Model ini tidak berbeda dengan kos sekarang hanya kos sekarang didefinisi sebagai

harga jual sehingga laba dimaknai sebagai aliran kas bersih masa datang baik yang

telah terealisasi maupun belum

Model 8 Model ini merupakan pengembangan model 7 dengan memasukkan unsur perubahan

daya beli dalam hitungan laba sehingga semua angka rupiah dikalikan dengan indeks

yang sesuai

BAB III

PENUTUP

31 KESIMPULAN

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau kerangka pokok yang menghasilakn statemen keuangan

dasar Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statement keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal yang

harus dipenuhi dalam pelaporan keuangan

Perubahan harga adalah perbedaan antara jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Perubahan harga menimbulkan

masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit pengukur atau pemertahan capitalBerkaiatan

dengan perubahan harga pos pos statemen keuangan dapat dikategorikan menjadi pos moneter

dan nonmoneterPeruabahn harga juga terdiri atas perubahan harga umum spesifik dan relative

Perubahan harga umum dapat menimbulkan untung atau rugi daya beli yang tidak tampak

dalam akuntansi kos historis Perubahan harga spesifik menimbulkan untung atau rugi penahanan

yang melekat pada laba kos historis Masalah penilaian diatasi dengan akuntansi kos sekarang

dengan berbagai variasinya Masalah unit pengukur diatasi dengan akuntansi daya beli konstans

dengan berbagai varriasinya Akuntansi kos sekarang daya beli konstans atau akuntansi hibrida

mengatasi kedua masalah sekaligus

Diamerika standar akuntansi mula mula mewajibkan pelaporan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap dengan berbagai argumennyaKemudian standar tersebut

diganti dengan standar baru yang tidak lagi mewajibkan tetapi menganjurkan pelaporan

pengaruh perubahan harga dengan berbagai argumennya

32 SARAN

1 Makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca dalam menempuh mata

kuliah Teori Akuntansi

2 Makalah ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk pengembangan penulisan

makalah Teori akuntansi berikutnya

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang
Page 6: Kelompok 12 Word

harga sangat mencolok keberpautan informasi dengan keputusan menjadi berkurang Agar

kualitas keterandalan (reliabilitas) dan keberpautan (relevansi) dapat dicapai rerangka akuntansi

pokok harus dilengkapi dengan informasi perubahan harga untuk menunjukkan pengaruhnya

terhadap laba dan posisi keuangan

Rerangka akuntansi pokok akan menghasilkan statemen keuangan dasar Paton dan

Littleton menegaskan bahwa data dasar hendaknya merupakan angka yang terandalkan yaitu

obyektif dan dapat diverifikasi

Tujuan pelaporan keuangan tidak terbatas pada masalah pertanggungjelasan tetapi

juga pada pemenuhan kebutuhan pengambilan keputusan ekonomi yang lebih luas Tujuan

penyajian informasi untuk pertanggung jawaban menjadi tidak berarti atau bahkan dapat

diganti sama sekali

Kos merupakan jumlah rupiah kesepakatan dalam rangka memperoleh barang dan jasa

dan merupakan jumlah rupiah kesepakatan dalam rangka penyerahan produk atau jasa yang

dihasilkan perusahaan

22 MASALAH AKUNTANSI

Perubahan harga menimbulkan masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit

pengukur dan pemertahanan kapital Masalah penilaian berkaitan dengan dasar yang harus

digunakan untuk mengukur nilai pos pada suatu saat Masalah unit pengukur berkaitan dengan

perubahan daya beli akibat perubahan tingkat harga umum Masalah pemertahanan capital

berkaitan dengan pengertian laba sebagai selisih dua kapital yang harus ditentukan jenisnya

financial atau fisis

Sebagai data dasar dalam kondisi perubahan harga akuntansi kos historis menghadapi

tiga masalah fundamental yang berkaitan dengan penilaian (valuation) unit pengukur

(measurement unit) dan pemertahanan kapital (capital maintenance)

1 Masalah Penilaian

Nilai aset individual atau spesifik akan berubah kalau dibandingkan dengan aset

tertentu yang lain meskipun daya beli uang tidak berubah Perubahan ini disebabkan oleh

penggunaan teknologi yang berbeda atau kemampuan produk baru yang lebih tinggi

Persepsi atau selera orang terhadap manfaat atau nilai barang tertentu dapat pula

menyebabkan perubahan nilai yang akhirnya mempengaruhi harga barang tersebut

Perubahan harga semacam ini disebut dengan perubahan harga spesifik

Akuntansi menghadapi masalah dalam hal ini karena kos tercatat untuk suatu asset tidak

lagi menggambakan nilai asset tersebut Model akuntansi untuk menghadapi masalah ini

adalah akuntansi nilai sekarang yang pengukuran nilainya bergantung pada dasar

penilaian yang dianut yaitu kos sekarang atau nilai keluaran sekarang

2 Masalah Unit Pengukur

Daya beli uang dapat berubah sehingga unit moneter sebagai pengukur nilai tidak

bersifat homogenus lagi kalau dikaitkan dengan waktu Perubahan nilai unit pengukur ini

terjadi karena perubahan tingkat harga secara umum dalam ekonomi suatu negara

Artinya kalau nilai atau manfaat suatu barang tidak berubah jumlah unit moneter yang

dapat digunakan untuk memperoleh barang yang sama akan berbeda dari waktu ke waktu

karena daya beli uang berubah

Secara umum daya beli uang semakin menurun karena adanya inflasi Akuntansi

menghadapi masalah ini karena kos yang diukur satuan rupiah nominal tidak lagi

homogenus untuk beberapa pos sehingga penjumlahan kos vertikal atau horisontal

sebenarnya tidak bermakna lagi

Bila perubahan nilai dan daya beli terjadi bersama-sama pengaruh keduanya terhadap kos

historis harus ditunjukkan dalam pelaporan keuangan Untuk mengatasinya disebut secara

umum sebagai akuntansi kos sekarangrupiah konstan

3 Masalah Pemertahanan Kapital

Laba adalah kenaikan kapital dalam suatu periode yang dapat didistribusi atau

dinikmati setelah kapital awal dipertahankanUntuk menentukan laba dengan

mempertahankan kapital tiga hal penting dalam mengukur kapital harus dipertimbangkan

yaitu dasar penilaian skala pengukuran dan jenis kapital terutama dalam hal terjadi

perubahan harga atau nilaiMasalah unit pengukur dalam perubahan harga berkaitan

dengan skala pengukuran Masalah pemertahanan kapital dalam perubahan harga

berkaitan dengan jenis kapital yang harus dipertahankan yaitu finansial atau fisis

Bila pengaruh perubahan harga seperti di atas tidak diperhatikan dalam keadaan

perubahan harga menarik perhitungan laba atas dasar kos historis cenderung tersaji lebih

Hal ini disebabkan perubahan akibat kenaikan harga atau untuk penahanan melekat pada

angka laba Angka laba yang tersaji lebih dapat mengakibatkan distribusi laba yang

melebihi jumlah yang dapat menyisakan laba untuk mempertahankan kapital

Model akuntansi untuk mengatasi masalah perubahan harga adalah kos sekarangcapital

fisis atau disebut akuntansi nilai pengganti yang secara teknis sama dengan akuntansi kos

sekarang Perbedaannya terletak pada penyajian dan interpretasi jumlah rupiah untuk

mempertahankan capital dalam statemen laba-rugi

23 POS MONETER DAN NONMONETER

Berkaitan dengan perubahan harga pos-pos statemen keuangan dapat dikategori menjadi

pos moneter dan nonmoneter

1 Pos-pos Moneter

Pos-pos moneter terdiri atas aset moneter dan kewajiban moneter Aset

moneter adalah klaim untuk menerima kas di masa mendatang dengan jumlah dan saat

yang pasti tanpa mengaitkan dengan harga masa datang barang dan jasa tertentu

Kewajiban moneter adalah keharusan untuk membayar uang di masa

mendatang dengan jumlah dan saat pembayaran yang sudah pasti Implikasi

perubahan harga terhadap pos-pos moneter lebih berkaitan dengan perubahan daya

beli yang menimbulkan untung atau rugi daya beli Untung atau rugi daya beli timbul

kalau perusahaan menahan pos-pos moneter dalam keadaan daya beli berubah

2 Pos-pos nonmoneter

Pos-pos nonmoneter adalah pos-pos selain yang bersifat moneter yang juga

terdiri atas aset nonmoneter dan kewajiban nonmoneter Aset nonmoneter adalah aset

yang mengandung jumlah rupiah yang menunjukkan nilai dan nilai tersebut berubah-

ubah dengan berjalannya waktu atau aset yang merupakan klaim untuk menerima

potensi jasa atau manfaat fisis tanpa memperhatikan perubahan daya beli

Kewajiban nonmoneter adalah keharusan untuk menyerahkan barang dan jasa

atau potensi jasa lainnya dengan kuantitas tertentu tanpa memperhatikan daya beli

atau perubahan nilai barang atau potensi jasa tersebut pada saat diserahkan Implikasi

perubahan harga terhadap pos nonmoneter adalah terjadinya perbedaan nilai tukar

antara saat pos-pos tersebut diperoleh atau terjadi dan nilai tukar saat meretia

diserahkan atau dilaporkan pada akhir perioda

Pos-pos moneter berkaitan dengan untung atau rugi daya beli sedangkan pos-

pos nonmoneter dengan untung atau rugi penahanan

24 PERUBAHAN HARGA UMUM SPESIFIK DAN RELATIF

Harga merepresentasi nilai tukar barang dan jasa pada suatu saat dalam suatu

lingkungan ekonomik Barang dan jasa dapat berupa barang dan jasa antara yaitu berupa

faktor produksi atau produk akhir (barang dan jasa untuk konsumsi)

Harga masukan adalah harga faktor produksi dan harga barang atau jasa antara yang

diperoleh untuk tujuan diolah lebih lanjut Harga keluaran adalah harga barang dan jasa

yang dijual sebagai produk perusahaan Pasar faktor produksi disebut pasar masukan dan

pasar produk akhir disebut pasar keluaran

Secara umum perubahan harga adalah perbedaan jumlah rupiah untuk memperoleh

barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda dalam pasar yang sama (masukan

atau keluaran) Dari segi akuntansi perubahan harga adalah perbedaan antara kos tercatat

suatu objek (pos) dan jumlah rupiah yang menggambarkan nilai objek (pos) pada saat

tertentu Dari sudut perusahaan perbedaan harga masukan dan keluaran bukan

merupakan perubahan harga tetapi lebih merupakan laba yaitu kenaikan nilai ekonomik

yang diharapkan karena proses produksi

Karakteristik perubahan harga barang dan jasa jenis perubahan harga yaitu

1 Perubahan Harga Umum

Perubahan harga umum yaitu perubahan karena inflasi atau daya beli Terjadi

perubahan meskipun manfaat atau daya tukar barang sama Perubahan harga umum

mencerminkan kenaikan atau penurunan nilai tukar satuan uang atau dikenal dengan

perubahan daya beliPerubahan tersebut dapat disebabkan pada umumnya oleh

kekuatan-kekuatan faktor ekonomik seperti tersedianya uang atau kecepatan

beredarnya uang dibandingkan dengan tersedianya barang atau jasa dalam

perekonomian suatu negara Penyebab lain adalah ketidakseimbangan antara

permintaan dan penawaran barang dan jasa secara umum atau perubahan harga pasar

dunia untuk komoditas dasar tertentu Perubahan harga umum ditandai oleh

perubahan seluruh harga barang dan jasa dengan tingkat dan arah yang sama

a Inflasi dan Daya Beli Uang

Indeks harga dapat memberi gambaran perubahan tingkat harga dari waktu ke

waktuPerubahan indeks harga merefleksi pula perubahan daya beli atau nilai tukar

uangKenaikan indeks harga berarti penurunan daya beli demikian pula sebaliknya

Daya beli uang adalah kemampuan satuan uang pada saat tertentu untuk ditukarkan

dengan barang

Gejala kenaikan tingkat harga umum dari waktu ke waktu disebut inflasi

Inflasi ditunjukkan oleh indeks harga umum yang cenderung menaik dari waktu ke

waktu Perubahan relatif indeks harga dari perioda satu ke perioda berikutnya disebut

dengan laju inflasi

b Implikasi Akuntansi

Kos berbagai objek yang diukur dengan satuan uang pada waktu yang berbeda-

beda sebenarnya merupakan jumlah rupiah yang tidak homogenus sehingga tidak

dapat dijumlahkan Karena bersifat moneter meretia sudah merefleksi kos atau harga

sekarang setiap saat atau pada tanggal pelaporan Dengan adanya perubahan daya

beli perusahaan kemungkinan akan mendapat untung atau menderita rugi karena

perusahaan menahan pos-pos moneter

Untung atau rugi daya beli pos moneter terjadi apabila perusahaan menahan

aset moneter atau mempunyai utang moneter dalam jangka waktu tertentu Dalam

kondisi inflasi menahan aset moneter akan menimbulkan rugi daya beli Dalam

kndisi deflasi menahan aset moneter akan memberikan untung daya beli dan

menahan utang moneter akan mengakibatkan rugi daya beli

c Interpretasi Untung Rugi Daya Beli

Jumlah rupiah untung atau rugi daya beli merupakan informasi untuk

membantu pemakai dalam menentukan laba ekonomik perusahaan karena informasi

tersebut berkaitan dengan seberapa jauh kapital secara ekonomik harus dipertahankan

Untung daya beli penahanan utang dapat diperlakukan sebagai pengurangan

aset yang diperoleh dengan utang tersebut Untung atau rugi daya beli pos moneter

lancar dapat dianggap terrealisasi pada saat pos aset moneter lancar diterima uangnya

atau pada saat utang moneter lancar dilunasiDari sudut pandang perusahaan sebagai

kesatuan usaha untung atau rugi daya beli utang jangka panjang dalam suatu perioda

tidak mempengaruhi besarnya laba

Dari sudut likuiditas untung atau rugi daya beli akan memberi informasi

apakah perusahaan dapat menjaga likuiditas operasinya Dalam kondisi inflasi tentu

saja modal kerja moneter akan cenderung menurun daya belinya

2 Perubahan Harga Spesifik

Perubahan harga spesifik adalah perubahan harga barang tertentu karena nilai

instrinsik barang tersebut berubah sehingga nilai tukarnya juga berubah baik di pasar

masukan maupun pasar keluaran

Perubahan harga spesifik terjadi karena berbagai faktor antara lain perubahan selera

konsumer perubahan teknologi di bidang teknik industri dan spekulasi atau perubahan

harapan masyarakat terhadap kuantitas barang dan jasa tertentu yang tersedia dalam

masyarakat

Perubahan harga spesifik dalam pasar masukan akan mengakibatkan kenaikan atau

penurunan kos aset yang yang akhirnya mempengaruhi biaya bagi perusahan Perubahan

harga spesifik dalam pasar keluaran akan mengakibatkan kenaikan atau penurunan

pendapatan perusahaan

a Implikasi Akuntansi

Dalam akuntansi kos historis perubahan harga spesifik ini tidak diperhatikan

dan dengan sendirinya perubahan ini akan tersembunyi dalam perhitungan laba

Seandainya pengaruh perubahan harga spesifik tersebut dikeluarkan dari perhitungan

laba pengaruh ini akan menjadi untung atau rugi penahanan

b Interpretasi UntungRugi Penahanan

Untung penahanan merupakan informasi tentang jumlah rupiah untuk

mempertahankan kapital Dari segi evaluasi kinerja manajemen akuntansi kos

sekarang sebenarnya memberi informasi tentang kegiatan yang benar-benar

merupakan upaya manajemen dan kegiatan yang semata-mata hanya menahan aset

dalam kaitannya dengan pengelolaan kapital fisis Laba operasi merupakan hasil

kegiatan produktif sendangkan untung penahanan merupakan hasil kegiatan

penahanan aset semata Laba operasi atas dasar kos sekarang merupakan pengukur

efisiensi pengelolaan dana atau kapital fisis perusahaan yang sebenarnya

Dalam kondisi harga yang menarik biaya atas dasar kos sekarang yang

dibebankan ke pendapatan akan cenderung lebih tinggi daripada biaya historis karena

itu laba akan cenderung lebih kecil

3 Perubahan Harga Relatif

Perubahan harga relatif mengukur tingkat penyimpanan perubahan harga

barang atau jasa tertentu terhadap perubahan akibat perubahan tingkat harga umum

seluruh barang dan jasaPerubahan harga relatif adalah perubahan harga setelah

pengaruh perubahan daya beli dikeluarkan atau diperhitungkan

Kalau unit moneter dihomogenuskan dengan indeks harga umum statemen

laba-rugi akan menggambarkan laba real secara ekonomik Pengaruh perubahan harga

relatif tidak dapat terungkapkan secara penuh kalau penyesuaian tidak dilakukan baik

untuk perubahan harga spesifik maupun untuk perubahan harga umum Model

akuntansi yang memperhitungkan pengaurh perubahan harga relatif sebenarnya

merupakan bastar atau hibrida antara model akuntansi daya beli konstan dan

akuntansi kos sekarang Model hibrida tersebut disebut akuntansi kos sekarang daya

beli konstan

25 ASPEK INSTITUSIONAL AKUNTANSI INFLASI

Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan

memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan

arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan

jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian

moneter

Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-

bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju

inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh

angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda

sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai

tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam

menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang

Inflasi merupakan kenaikan harga barang dan jasa secara umumSelain

disebabkan oleh inflasi kenaikan harga barang dan jasa juga dapat disebabkan oleh

pergeseran permintaan dan penawaran terhadap produk tertentuInflasi menyebabkan dua

masalah utama dalam akuntansi

Pertama angka dalam laporan keuangan yang menggunakan historical value tidak lagi

relevan secara ekonomi karena terjadi perubahan hargaHal ini tentu saja mengurangi

kualitas laporan keuangan untuk memperkirakan arus kas di masa mendatang dan menilai

kinerja manajemenHal ini juga menjadi masalah representational faithfulness yang menjadi

elemen utama dari kualitas reabilitas

Kedua angka dalam laporan keuangan mencerminkan jumlah uang yang dibelanjakan

pada waktu tertentuArtinya jumlah uang tersebut memiliki purchasing power yang

berbeda Dengan demikian antara satu dengan yang lain tidak boleh dijumlahkan begitu

saja Adanya dua masalah tersebut menyebabkan relevansi laporan keuangan

turun Predictive value berkurang sebagai hasil mengkombinasikan jumlah uang yang

memiliki purchasing power yang berbeda

Aspek Kelembagaan Akuntansi Inflasi Sebelum PSAK No33

Pada pertengahan 1930 AAA dan AICPA mendukung digunakannyahistorical cost

Namun pada awal tahun 1951 AAA mengeluarkan Supplementary Statement No 2 yang

merekomendasikan bahwa laporan keuangan harus dinyatakan dalam unit general

purchasing power sebagai pelengkap historical cost Hal ini diperkuat oleh hasil study yang

dilakukan oleh AICPA yang dituangkan dalam Accounting Principles Board Statement No

3 yang mendukung general price- level adjusted statements Konsep ini kembali dikuatkan

oleh Trueblood Committee yang mengidentifikasi adanya permasalahan akibat perubahan

harga dalam laporan keuangan

Akan tetapi SEC memiliki pandangan yang berbedaPihaknya melarang penyajian

laporan keuangan selain dengan historical value SEC meminta adanya disclosure mengenai

informasi replacement cost yang mencerminkan efek karena penggantian aset baru yang

lebih efisien dan produktif Selama 40 tahun price- level restarted financial statement terus

menggunakan historical value tanpa ada keinginan untuk mengganti sistem pengukuran

menjadi current value Alasannya pengukuran menggunakan current value lebih sulit

karena melibatkan informasi pasar seperti harga indeks Namun sekarang pendekatan mulai

bergeser pada current value seiring dengan dikeluarkannya ASR 190 oleh SEC

General price level adjustment menekankan pada perubahan purchasing power dari

waktu ke waktu PSAK No 33 menggunakan harga indeks konsumen untuk general price

purpose Penyesuaiannya dilakukan dengan mengalikanhistorical cost pada saat aset

tersebut dibeli dengan harga indeks sekarang dibagi harga indeks pada saat pembelian Hasil

perhitungan tersebut tentu saja tidak mencerminkan purchasing power yang sama dengan

saat ini PSAK No 107 mendefinisikan fair value sebagai jumlah yang disetujui oleh dua

pihak untuk melakukan pertukaran saat ini Current value ada dua tipe yaitu entry

value (harga jika perusahaan membeli) dan exit value (harga jika perusahaan menjual)

Ketentuan PSAK No 33 dan Penolakan di PSAK No 82 dan 89

PSAK No33

Semula melalui SFAS No 33 FASB mewajibkan informasi pelengkap atas pengaruh

inflasi dan perubahan harga spesifik dalam laporan tahunan SFAS No 33 tidak

menuntut penyajian komprehensif statemen keuangan atas dasar kos sekarang atau daya

beli kostan tetapi hanya mewajibkan pengungkapan sebagian informasi yang membantu

pemakai untuk mengevaluasi pengaruh perubahan harga

Untuk akuntansi daya beli konstan butir-butir minimum yang harus diungkapkan adalah

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

daya beli konstan

2 Untung atu rugi daya beli atas pos-pos moneter neto untuk tahun berjalan

Dalam SFAS No 33 FASB menetapkan informasi minimal yang harus diungkapkan

atas dasar kos sekarang sebagai berikut

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

kos sekarang

2 Jumlah rupiah kos sekarang sediaan dan fasilitas fisis pada akhir tahun

3 Untung dan rugi perusahaan selama tahun berjalan untuk sediaan dan fasilitas

fasis

PSAK No82

FASB menerbitkan SFAS No 82 yang isinya meniadakan beberapa pengungkapan

yang sebelumnya diatur dalam SFAS No 33Standar baru ini meniadakan atau

membatalkan ketentuan untuk mengungkapkan informasi daya beli konstan

PSAK No89

SFAS No 89 tidak lagi mewajibkan (to require) pengungkapan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap tetapi sangat menganjurkan (to encourage)

pengungkapan tersebut

26 PANDANGAN MENYELURUH AKUNTANSI INFLASI

1 PENGERTIAN AKUNTANSI INFLASI

Menurut Drs Ainun Narsquoim Ak pengertian Akuntansi Inflasi adalah sebagai berikut

(198912)

ldquoMerupakan suatu proses data akuntansi untuk menghasilkan informasi yang telah

memperhitungkan perubahan-perubahan tingkat perubahan harga sehingga informasi yang

menunjukkan ukuran satuan mata uang dengan tingkat harga yang berlakurdquo

2 MANFAAT AKUNTANSI INFLASI

Manfaat yang dapat diberikan oleh laporan keuangan inflasi bagi pihak-pihak yang memerlukan

informasi keuangan terutama manajemen perusahaan antara lain

1 Dapat menciptakan manajemen modal kerja yang lebih efektif

2 Menghasilkan analisa profitabilitas produksi lebih realistis

3 Memberikan perhatian yang lebih besar pada harga uang yang lebih besar

4 Manajemen aktiva tetap yang lebih baik

5 Penentuan harga yang lebih baik

6 Meningkatkan kemampuan penaksiran aliran kas dan tingkat pajak dan deviden yang

dibayarkan secara efektif

Berkaitan dengan kondisi inflasi bagi manajemen sangat diperlukan laporan keuangan inflasi

dalam rangka pengambilan keputusan yang tepat dan akurat Keputusan yang akan diambil oleh

seorang manajemen memiliki tipe-tipe yang berbeda sesuai dengan perbedaan kondisi dan situasi

yang ada Adapun metode pengklasifikasian keputusan menurut T Hani Handoko adalah sebagai

berikut (1998 130)

1 Keputusan ndash keputusan yang diprogram (Programmed decisions) adalah keputusan yang

dibuat menurut kebiasaan aturan atau prosedur keputusan ini rutin dan berulang-ulang

2 Keputusan yang tidak diprogram (Non-programmed decisions) adalah keputusan yang

berkenaan dengan masalah-masalah khusus khas atau tidak biasa

3 METODE AKUNTANSI INFLASI

Penekanan penentuan laba adalah pada nilai laba yang lebih relavan yang digambarkan oleh

laporan keuangan sedangkan inflasi nilai semua item yang terdapat dalam laporan keuangan

Untuk menyusun laporan keuangan pada masa inflasi agar lebih relevan dapat digunakan

beberapa metode yaitu

1 GeneralPriceLevel

Dalam metode General Price Level misalnya metode historical cost disesuaikan dengan

perubahan tingkat harga sehingga pada masa inflasi GPL ini lebih besar daripada nilai

historical cost

Keuntungan GPL adalah sebagai berikut

1 Menjelaskan pengaruh inflasi pada perusahaan

2 Dapat meningkatkan kegunaan perbandingan laporan antar periode

3 Membantu pemakai laporan menilai arus kas dimasa yang akan datang secara lebih baik

4 Memperbaiki tingkat kepercayaan rasio laporan keuangan yang dihitung dari angka-

angka laporan keuangan yang sudah disesuaikan

Kelemahan GPL adalah sebagai berikut

1 Inflasi itu terjadi pada barang yang berbeda dan perusahaan yang berbeda jadi tidak bisa

disamaratakan GPL tidak bermakna bagi perusahaan

2 Angka yang disesuaikan tidak menggambarkan arus kas

3 Rasio itu adalah indikator mentah

2 CurrentCost Accounting

Menurut Edgar Edwards dan Philips Bell (1961) merupakan tokoh yang paling gencar

konsep CCA ini Menurut mereka yang dibutuhkan oleh manajer adalah bagaimana mereka

mengalokasikan sumber-sumber ekonomi yang ada Berikut ini adalah beberapa bentuk

current cost

Replacement cost adalah nilai yang diukur saat ini (current cost) untuk mendapatkan aktiva

baru atau menggantinya dengan kapasitas produksinya yang sama Dalam praktik nilai ganti

ini hanya diterapkan pada aktiva nonmoneter sepertinya persediaan aktiva tetapAktiva tetap

disajiakan menurut nilai gantinya nilai bersih setelah digambarkan nilai yang sudah

dipakaiPenyusutan dihitung berdasarkan pada nilai ganti ituPada masa inflasi sering terjadi

backlog depreciation atau penyusutan yang bersaldo negatifDalam penyajiannya hutang ini

harus disajikan nilai diskontonyaPada masa inflasi nilai dari replacementvalue ini lebih

besar dari general price level

Metode ini dikritik dalam hal

1 Subjektivitas penilaian atau taksiran harganya sehingga angka-angka yang timbul tidak

didasarkan pada transaksi yang sebenarnya

2 Dalam hal harga suatu aktiva menurun maka penurunan itu akan menimbulkan

pembebanan ke laba rugi (misalnya penyusutan dan harga pokok produksi) lebih rendah

dari beban pada historical cost Akhirnya income akan lebih tinggi dari historical cost

3 Perubahan harga umum tidak tergambar dalam metode replacement cost ini karena

hanya untuk aktiva tertentu Oleh karenanya metode replacement cost ini dianggap bukan

merupakan metode akuntansi inflasi

4 Sukar melakukan perbandingan antar perusahaan yang saling berbeda

Walaupun ada kritik ini sebagai pihak menganggap bahwa metode ini paling mudah

diterapkan dalam akuntansi inflasi

Reproduction cost adalah istilah lain yang hampir sama dengan replacement cost ini Disini

harga itu diukur berdasarkan harga sekarang jika aktiva itu dibuat atau diduplikasi seperti

barang yang dimiliki itu tanpa melihat perubahan teknologi yang mungkin mempengaruhi

aktiva yang dibuat itu

3 NetRealizable Value

Harga pasar sekarang adalah harga atau kas yang di peroleh jika suatu aktiva dijual

sekarangNamun harga ini didasarkan pada prinsip likuidasi bukan prinsip going concern

sehingga menyalahi prinsip akuntansiSalah satu metode current market value ini adalah net

realizable value

NRV merupakan harga jual dikurangi taksiran biaya penjulan Pada masa inflasi nilai dari net

relizable value ini lebih besar dari replacement cost karena manajemen tidak mungkin

menjual barangnya tanpa mengharapkan laba marjin general price level Penyusutan dalam

metode ini dihitung berdasarkan perbedaan antara harga jual aktiva itu pada awal

dibandingkan dengan pada akhir periode

4 Selling Price

Di sini nilai yang dipakai adalah harga jual tanpa dikurangi biaya penjualan sehingga laporan

keuangan yang disusun menurut selling price ini akan lebih besar daripada net realizable

value dan metode lain yang disebut sebelumnya

5 Expectedvalue

Metode ini sangat tergantung pada pengharapan seseorang jadi bisa lebih besar atau lebih

kecil dibanding dengan metode lain karena expected value ini merupakan gambaran dari

present value kas di masa yang akan datang

27 MODEL AKUNTANSI DAN APLIKASI AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Tiga model akuntansi perubahan harga yang utama

1 AKUNTANSI DAYA BELI KONSTAN

Tujuan akuntansi daya beli konstan adalah mempertahankan kapital atas dasar daya

beli

Pemilihan Indeks Harga untuk Konversi

Untuk dapat menyajikan statemen keuangan berbasis daya beli data kos historis harus

dikonversi menjadi kos daya beli pada saat pelaporan

Untuk menyusun statemen keuangan lengkap dalam daya beli semua pos baik neraca

atau laba-rugi harus dikonversi Bila indeks rata-rata digunakan dan pos-pos laba rugi

terjadi secara merata selama perioda rupiah daya beli yang didapat untuk suatu pos

biasanya hampir sama dengan jumlah rupiah nominalnya

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang biasanya diajukan untuk mendukung penyajian informasi daya beli

konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan menjadi angka akuntansi lebih bermakna

2 Dengan akuntansi daya beli konstan pembandingan antarperioda akan

memberikan informasi yang lebih bermakna daripada pembandingan atas dasar

rupiah nominal

3 Pembandingan data antarperusahaan juga akan menjadi lebih berarti dan

informatif

4 Akuntansi daya beli konstan akan menghasilkan informasi laba atas dasar konsep

mempertahankan kapital

5 Pejabat pemerintah sudah terbiasa menganalisis data keuangan atas dasar nilai

real sehingga pelaporan keuangan perusahaan dengan menggunakan rupiah

nominal kemungkinan dapat menyebabkan kebijakan pemerintah yang merugikan

perusahaan

6 Akuntansi daya beli konstan merupakan sarana mengeluarkan pengaruh

perubahan harga umum tanpa harus mengubah atau mengganti struktur akuntansi

yang sudah berjalan

7 Akuntansi daya beli konstan dapat mengatasi atau meniadakan sama sekali

metoda akuntansi yang dimaksudkan untuk menanggulangi perubahan harga

secara parsial atau secara pos per pos

Beberapa keberatan dan kelemahan terhadap akuntansi daya beli konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan mendasarkan diri pada data kos historis sehingga

kelemahan-kelemahan yang melekat pada kos historis tidak seluruhnya dapat

dihilangkan atau diatasi Jadi akuntansi daya beli konstan belum

memperhitungkan pengaruh perubahan harga spesifik

2 Manfaat informasi tambahan kemungkinan besar tidak sepadan dengan kos untuk

menyusun statemen keuangan daya beli konstan

3 Acapkali stateman keuangan daya beli konstan diinterpretasi secara keliru sebagai

informasi tentang nilai sekarang padahal informasi yang disajikan oleh akuntansi

daya beli konstan bukan merupakan nilai sekarang nilai yang dapat direalisasi

atau bahkan nilai diskonan

4 Untung rugi daya beli tidak mempunyai makna atau interpretasi yang jelas atau

intuitif

5 Acapkali indeks yang digunakan untung menghomogenuskan unit pengukur tidak

mewakili perubahan daya beli yang terkandung dalam aset perusahaan sehingga

hasil perhitungan akuntansi daya beli konstan diragukan keterandalannya

Kapital Daya Beli

Kapital daya beli sebenarnya merupakan kapital finansial Kapital finansial laba terjadi

dari kenaikan jumlah rupiah kapital tanpa memperhatikan wujud kapital tersebut Kapital

daya beli adalah jumah rupiah kapital finansial yang telah dikonversi menjadi daya beli

2 AKUNTANSI KOS SEKARANG

Tujuan akuntansi kos sekarang adalah mengukur laba suatu perioda dengan

mempertahankan kapital semula Kapital diukur atas dasar kapasitas operasi atau

kemampuan untuk menyediakan barang dan jasa dengan kuantitas yang sama dengan

kapasitas atau kemampuan kapital sebelumnya

Dasar Pengukuran Kos Sekarang

Kos Pengganti

Penekanan diletakkan pada kos pengganti aset yang dikuasai perusahaan dengan aset

yang sejenis atau sama fungsinya Kos pengganti ini secara konseptual laba perioda

akan terjadi atas dua unsur yaitu (1) laba operasi dan (2) untung atau rugi penahanan

akibat perubahan harga relatif

FASB memberi pedoman pengukuran fasilitas fisis yang sudah terpakai dengan cara

berikut

a Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa yang

sama dengan potensi jasa fasilitas pada waktu dibeli perusahaan dan menguranginya

dengan depresiasi yang diperhitungkan atas dasar kos baru sesuai metoda yang sama

b Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis beka yang sama umum dan kondisinya

dengan aset yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan

c Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa

yang berbeda dengan yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan dan menyesuaikan

kos baru tersebut terhadap perbedaan-perbedaan nilai potensi jasa akibat perbedaan

umur kapasitas kualitas jasa dan kos pemeliharaanpengoperasian

Nilai Jual Sekarang

Kos sekarang aset diukur atas dasar harga aset senandainya pada saat sekarang

perusahaan memilih untuk menjual aset tersebut alih-alih memakainya untuk

operasiNilai jual sekarang berarti jumlah rupiah pendapatan yang dapat direalisasi

seandainya aset dijual sekarang

Nilai Terrealisasi Harapan

Pendekatan ini sama dengan nilai jual sekarang hanya pengukuran dilakukan atas dasar

nilai sekarang aliran kas masa datang yang diterima dari aset atau dibayar untuk aset atau

utang bersangkutan

Nilai penggunaan adalah nilai sekarang aliran kas di masa mendatang yang diharapkan

akan diterima dari penggunaan aset oleh perusahaan Nilai pasar sekarang adalah jumlah

srupiah kas atau setara kas yang diharapkan akan dapat diperoleh dari penjualan suatu

aset dikurangi dengan biaya penjualan yang terlibat dalam proses penjualan aset tersebut

Kos sekarang dan Pemertahanan Kapital

Akuntansi kos sekarang dilandasi konsep mempertahankan kapital Perubahan harga

aset yang ditahan selama suatu perioda menimbulkan untung atau rugi penahanan

Untuk kapital finansial untung atau rugi ini akan diperhitungkan dalam penentuan laba

perioda sebagai untung terrealisasi Perbedaan utama antara konsep mempertahankan

kapital fisis dan kapital finansial adalah bahwa dalam mempertahankan kapital fisis

untung atau rugi penahanan tidak dimasukkan sebagai komponen laba perioda tetapi

diperlakukan sebagai penyesuai ekuitas pemegang saham

Sumber Informasi dan Teknik Pengukuran penentuan kos sekarang

1 Pengindeksan (Indexation)

Sumber informasi dapat berupa (1) indeks harga yang dihasilkan pihak eksternal

untuk kelompok barang atau jasa yang diukur atau (2) indeks harga yang dihasilkan

sendiri oleh perusahaan berdasarkan catatan historis untuk kelompok barang ataujasa

yang diukur

2 Penghargaan Langsung (Direct Pricing)

Informasi dari luar berupa (1) harga faktur sekarang (2) daftar harga dari penjual

barang atau jasa (price list) atau kutipan harga lain atau taksiran dan (3) kos produksi

standar yang menggambarkan kos sekarang

3 Pengkosan Unit (Unit Costing)

Teknik ini digunakan untuk menaksir kos reproduksi suatu barang Teknik ini

digunakan untuk barang tau jasa yang tidak mempunyai pasar keluaran atau barang

yang bersifat khusus (tidak standar)

4 Penghargaan fungsional (Functional Pricing)

Teknik ini digunakan untuk menentukan kos pengganti suatu fungsi produksi atau

pemrosesan dan bukanya suatu aset secara individual atau kelompok aset yang

masing-masing berdiri sendiri

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang diajukan untuk mendukung disediakannya informasi kos sekarang

1 Tindakan manajemen untuk menghadapi perubahan harga biasanya diwujudkan dalam

keputusan yang didasarkan atas harapan atau prediksi adanya perubahan harga di

masa datang untuk barang atau jasa yang diperoleh perusahaan

2 Akuntansi kos sekarang dapat menunjukkan laba operasi dan untung penahanan

sehingga dapat memberikan informasi tentang pengaruh perubahan harga terhadap

profitabilitas perusahaan yang sesungguhnya

3 Informasi kos sekarang bermanfaat dalam analisis kemampuan perusahaan untuk

menjaga kapasitas operasi sekaligus untuk membagi dividen

4 Neraca atas dasar kos sekarang menggambarkan nilai ekonomik aset dan utang yang

lebih realistik dibandingkan neraca berbasis kos historis

5 Akuntansi kos sekarang akan memberikan informasi tentang efisiensi suatu

perusahaan yang lebih baik dan dapat diperbandingkan secara lebih bermakna dengan

perusahaan lain

6 Untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan akuntansi kos sekarang

mendasarkan pada konsep pemertahanan kapital yang semestinya atas dasar

perkembangan dan kondisi perusahaan yang mutakhir

Kritik umum yang ditujukan terhadap akuntansi kos sekarang

1 Belum ada definisi yang tegas dan tunggal tentang apa yang dimaksud aset pengganti

dan bagaimana aset tersebut diukur

2 Akuntansi kos sekarang belum mempertimbangkan pengaruh perubahan daya beli

uang

3 Konsep mempertahankan kapital yang menjadi landasan kos sekarang sebenarnya

bukan merupakan fungsi akuntansi atau laporan tetapi fungsi manajemen

4 Kerumitan penyususunan informasi kos sekarang sebagai pelengkap tidak sepadan dengan

manfaat yang diperoleh

3 AKUNTANSI HIBRIDA

Akuntansi daya beli konstan berusaha untuk mengatasi masalah unit pengukur tidak stabil

sedangkan akuntansi kos sekarang berusaha untuk mengatasi masalah panilaian

Perbedaan Akuntansi Daya Beli Konstan dan Kos Sekarang

Akuntansi Daya Beli Konstan

1 Mengatasi masalah unit pengukur

2 Merevisi atau merevaluasi aset moneter pada akhir perioda

3 Menggunakan indeks harga umum karena sasaeannya perubahan umum

4 Mengabaikan untung atau rugi penahanan pada saat revaluasi

5 Mengungkapkan untung atau rugi daya beli atas aset monoter reto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai penyesuai kapital daripada

komponen laba dalam rangka pemertahanan kapital

Akuntansi Kos Sekarang

1 Mengatasi masalah penilaian

2 Merevisi atau merevaluasi aset nonmoneter secara terus menerus

3 Menggunakan indeks harga spesifik karena sasarannya perubahan harga spesifik

4 Mengabaikan untung atau rugi daya beli

5 Mengungkapkan untung atau rugi penahanan atas aset nonmoneter neto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai komponen laba daripada

penyesuai kapital dalam rangka pemertahanan kapital

BERBAGAI KEMUNGKINAN MODEL AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Model 1 Berbasis kos historis dengan skala pengukuran nomimal untuk capital bersifat

financial

Model 2 Besarnya untung atau rugi daya beli suatu periode ditentukan oleh indeks harga yang

dipilih sebagai basis

Model 3 Kos sekarang sebenarnya adalah kos sekarang pada saat penjualan

Model 4 Model ini merupakan model hibrida yaitu penggabungan akuntansi daya beli konstan

dan akuntansi kos sekarang yang semula berdiri sendiri

Model 5 Model ini sama dengan model 3 tetapi jenis capital yang diukur adalah fisis

Model 6 Laba yang didistribusi sama dengan model 5 Perbedaannya terletak pada unit

pengukur yang berubah dan diperhitungkannya rugi daya beli dan besarnya jumlah

penyesuaian capital fisis untuk mempertahankan kapital

Model 7 Model ini tidak berbeda dengan kos sekarang hanya kos sekarang didefinisi sebagai

harga jual sehingga laba dimaknai sebagai aliran kas bersih masa datang baik yang

telah terealisasi maupun belum

Model 8 Model ini merupakan pengembangan model 7 dengan memasukkan unsur perubahan

daya beli dalam hitungan laba sehingga semua angka rupiah dikalikan dengan indeks

yang sesuai

BAB III

PENUTUP

31 KESIMPULAN

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau kerangka pokok yang menghasilakn statemen keuangan

dasar Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statement keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal yang

harus dipenuhi dalam pelaporan keuangan

Perubahan harga adalah perbedaan antara jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Perubahan harga menimbulkan

masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit pengukur atau pemertahan capitalBerkaiatan

dengan perubahan harga pos pos statemen keuangan dapat dikategorikan menjadi pos moneter

dan nonmoneterPeruabahn harga juga terdiri atas perubahan harga umum spesifik dan relative

Perubahan harga umum dapat menimbulkan untung atau rugi daya beli yang tidak tampak

dalam akuntansi kos historis Perubahan harga spesifik menimbulkan untung atau rugi penahanan

yang melekat pada laba kos historis Masalah penilaian diatasi dengan akuntansi kos sekarang

dengan berbagai variasinya Masalah unit pengukur diatasi dengan akuntansi daya beli konstans

dengan berbagai varriasinya Akuntansi kos sekarang daya beli konstans atau akuntansi hibrida

mengatasi kedua masalah sekaligus

Diamerika standar akuntansi mula mula mewajibkan pelaporan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap dengan berbagai argumennyaKemudian standar tersebut

diganti dengan standar baru yang tidak lagi mewajibkan tetapi menganjurkan pelaporan

pengaruh perubahan harga dengan berbagai argumennya

32 SARAN

1 Makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca dalam menempuh mata

kuliah Teori Akuntansi

2 Makalah ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk pengembangan penulisan

makalah Teori akuntansi berikutnya

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang
Page 7: Kelompok 12 Word

Persepsi atau selera orang terhadap manfaat atau nilai barang tertentu dapat pula

menyebabkan perubahan nilai yang akhirnya mempengaruhi harga barang tersebut

Perubahan harga semacam ini disebut dengan perubahan harga spesifik

Akuntansi menghadapi masalah dalam hal ini karena kos tercatat untuk suatu asset tidak

lagi menggambakan nilai asset tersebut Model akuntansi untuk menghadapi masalah ini

adalah akuntansi nilai sekarang yang pengukuran nilainya bergantung pada dasar

penilaian yang dianut yaitu kos sekarang atau nilai keluaran sekarang

2 Masalah Unit Pengukur

Daya beli uang dapat berubah sehingga unit moneter sebagai pengukur nilai tidak

bersifat homogenus lagi kalau dikaitkan dengan waktu Perubahan nilai unit pengukur ini

terjadi karena perubahan tingkat harga secara umum dalam ekonomi suatu negara

Artinya kalau nilai atau manfaat suatu barang tidak berubah jumlah unit moneter yang

dapat digunakan untuk memperoleh barang yang sama akan berbeda dari waktu ke waktu

karena daya beli uang berubah

Secara umum daya beli uang semakin menurun karena adanya inflasi Akuntansi

menghadapi masalah ini karena kos yang diukur satuan rupiah nominal tidak lagi

homogenus untuk beberapa pos sehingga penjumlahan kos vertikal atau horisontal

sebenarnya tidak bermakna lagi

Bila perubahan nilai dan daya beli terjadi bersama-sama pengaruh keduanya terhadap kos

historis harus ditunjukkan dalam pelaporan keuangan Untuk mengatasinya disebut secara

umum sebagai akuntansi kos sekarangrupiah konstan

3 Masalah Pemertahanan Kapital

Laba adalah kenaikan kapital dalam suatu periode yang dapat didistribusi atau

dinikmati setelah kapital awal dipertahankanUntuk menentukan laba dengan

mempertahankan kapital tiga hal penting dalam mengukur kapital harus dipertimbangkan

yaitu dasar penilaian skala pengukuran dan jenis kapital terutama dalam hal terjadi

perubahan harga atau nilaiMasalah unit pengukur dalam perubahan harga berkaitan

dengan skala pengukuran Masalah pemertahanan kapital dalam perubahan harga

berkaitan dengan jenis kapital yang harus dipertahankan yaitu finansial atau fisis

Bila pengaruh perubahan harga seperti di atas tidak diperhatikan dalam keadaan

perubahan harga menarik perhitungan laba atas dasar kos historis cenderung tersaji lebih

Hal ini disebabkan perubahan akibat kenaikan harga atau untuk penahanan melekat pada

angka laba Angka laba yang tersaji lebih dapat mengakibatkan distribusi laba yang

melebihi jumlah yang dapat menyisakan laba untuk mempertahankan kapital

Model akuntansi untuk mengatasi masalah perubahan harga adalah kos sekarangcapital

fisis atau disebut akuntansi nilai pengganti yang secara teknis sama dengan akuntansi kos

sekarang Perbedaannya terletak pada penyajian dan interpretasi jumlah rupiah untuk

mempertahankan capital dalam statemen laba-rugi

23 POS MONETER DAN NONMONETER

Berkaitan dengan perubahan harga pos-pos statemen keuangan dapat dikategori menjadi

pos moneter dan nonmoneter

1 Pos-pos Moneter

Pos-pos moneter terdiri atas aset moneter dan kewajiban moneter Aset

moneter adalah klaim untuk menerima kas di masa mendatang dengan jumlah dan saat

yang pasti tanpa mengaitkan dengan harga masa datang barang dan jasa tertentu

Kewajiban moneter adalah keharusan untuk membayar uang di masa

mendatang dengan jumlah dan saat pembayaran yang sudah pasti Implikasi

perubahan harga terhadap pos-pos moneter lebih berkaitan dengan perubahan daya

beli yang menimbulkan untung atau rugi daya beli Untung atau rugi daya beli timbul

kalau perusahaan menahan pos-pos moneter dalam keadaan daya beli berubah

2 Pos-pos nonmoneter

Pos-pos nonmoneter adalah pos-pos selain yang bersifat moneter yang juga

terdiri atas aset nonmoneter dan kewajiban nonmoneter Aset nonmoneter adalah aset

yang mengandung jumlah rupiah yang menunjukkan nilai dan nilai tersebut berubah-

ubah dengan berjalannya waktu atau aset yang merupakan klaim untuk menerima

potensi jasa atau manfaat fisis tanpa memperhatikan perubahan daya beli

Kewajiban nonmoneter adalah keharusan untuk menyerahkan barang dan jasa

atau potensi jasa lainnya dengan kuantitas tertentu tanpa memperhatikan daya beli

atau perubahan nilai barang atau potensi jasa tersebut pada saat diserahkan Implikasi

perubahan harga terhadap pos nonmoneter adalah terjadinya perbedaan nilai tukar

antara saat pos-pos tersebut diperoleh atau terjadi dan nilai tukar saat meretia

diserahkan atau dilaporkan pada akhir perioda

Pos-pos moneter berkaitan dengan untung atau rugi daya beli sedangkan pos-

pos nonmoneter dengan untung atau rugi penahanan

24 PERUBAHAN HARGA UMUM SPESIFIK DAN RELATIF

Harga merepresentasi nilai tukar barang dan jasa pada suatu saat dalam suatu

lingkungan ekonomik Barang dan jasa dapat berupa barang dan jasa antara yaitu berupa

faktor produksi atau produk akhir (barang dan jasa untuk konsumsi)

Harga masukan adalah harga faktor produksi dan harga barang atau jasa antara yang

diperoleh untuk tujuan diolah lebih lanjut Harga keluaran adalah harga barang dan jasa

yang dijual sebagai produk perusahaan Pasar faktor produksi disebut pasar masukan dan

pasar produk akhir disebut pasar keluaran

Secara umum perubahan harga adalah perbedaan jumlah rupiah untuk memperoleh

barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda dalam pasar yang sama (masukan

atau keluaran) Dari segi akuntansi perubahan harga adalah perbedaan antara kos tercatat

suatu objek (pos) dan jumlah rupiah yang menggambarkan nilai objek (pos) pada saat

tertentu Dari sudut perusahaan perbedaan harga masukan dan keluaran bukan

merupakan perubahan harga tetapi lebih merupakan laba yaitu kenaikan nilai ekonomik

yang diharapkan karena proses produksi

Karakteristik perubahan harga barang dan jasa jenis perubahan harga yaitu

1 Perubahan Harga Umum

Perubahan harga umum yaitu perubahan karena inflasi atau daya beli Terjadi

perubahan meskipun manfaat atau daya tukar barang sama Perubahan harga umum

mencerminkan kenaikan atau penurunan nilai tukar satuan uang atau dikenal dengan

perubahan daya beliPerubahan tersebut dapat disebabkan pada umumnya oleh

kekuatan-kekuatan faktor ekonomik seperti tersedianya uang atau kecepatan

beredarnya uang dibandingkan dengan tersedianya barang atau jasa dalam

perekonomian suatu negara Penyebab lain adalah ketidakseimbangan antara

permintaan dan penawaran barang dan jasa secara umum atau perubahan harga pasar

dunia untuk komoditas dasar tertentu Perubahan harga umum ditandai oleh

perubahan seluruh harga barang dan jasa dengan tingkat dan arah yang sama

a Inflasi dan Daya Beli Uang

Indeks harga dapat memberi gambaran perubahan tingkat harga dari waktu ke

waktuPerubahan indeks harga merefleksi pula perubahan daya beli atau nilai tukar

uangKenaikan indeks harga berarti penurunan daya beli demikian pula sebaliknya

Daya beli uang adalah kemampuan satuan uang pada saat tertentu untuk ditukarkan

dengan barang

Gejala kenaikan tingkat harga umum dari waktu ke waktu disebut inflasi

Inflasi ditunjukkan oleh indeks harga umum yang cenderung menaik dari waktu ke

waktu Perubahan relatif indeks harga dari perioda satu ke perioda berikutnya disebut

dengan laju inflasi

b Implikasi Akuntansi

Kos berbagai objek yang diukur dengan satuan uang pada waktu yang berbeda-

beda sebenarnya merupakan jumlah rupiah yang tidak homogenus sehingga tidak

dapat dijumlahkan Karena bersifat moneter meretia sudah merefleksi kos atau harga

sekarang setiap saat atau pada tanggal pelaporan Dengan adanya perubahan daya

beli perusahaan kemungkinan akan mendapat untung atau menderita rugi karena

perusahaan menahan pos-pos moneter

Untung atau rugi daya beli pos moneter terjadi apabila perusahaan menahan

aset moneter atau mempunyai utang moneter dalam jangka waktu tertentu Dalam

kondisi inflasi menahan aset moneter akan menimbulkan rugi daya beli Dalam

kndisi deflasi menahan aset moneter akan memberikan untung daya beli dan

menahan utang moneter akan mengakibatkan rugi daya beli

c Interpretasi Untung Rugi Daya Beli

Jumlah rupiah untung atau rugi daya beli merupakan informasi untuk

membantu pemakai dalam menentukan laba ekonomik perusahaan karena informasi

tersebut berkaitan dengan seberapa jauh kapital secara ekonomik harus dipertahankan

Untung daya beli penahanan utang dapat diperlakukan sebagai pengurangan

aset yang diperoleh dengan utang tersebut Untung atau rugi daya beli pos moneter

lancar dapat dianggap terrealisasi pada saat pos aset moneter lancar diterima uangnya

atau pada saat utang moneter lancar dilunasiDari sudut pandang perusahaan sebagai

kesatuan usaha untung atau rugi daya beli utang jangka panjang dalam suatu perioda

tidak mempengaruhi besarnya laba

Dari sudut likuiditas untung atau rugi daya beli akan memberi informasi

apakah perusahaan dapat menjaga likuiditas operasinya Dalam kondisi inflasi tentu

saja modal kerja moneter akan cenderung menurun daya belinya

2 Perubahan Harga Spesifik

Perubahan harga spesifik adalah perubahan harga barang tertentu karena nilai

instrinsik barang tersebut berubah sehingga nilai tukarnya juga berubah baik di pasar

masukan maupun pasar keluaran

Perubahan harga spesifik terjadi karena berbagai faktor antara lain perubahan selera

konsumer perubahan teknologi di bidang teknik industri dan spekulasi atau perubahan

harapan masyarakat terhadap kuantitas barang dan jasa tertentu yang tersedia dalam

masyarakat

Perubahan harga spesifik dalam pasar masukan akan mengakibatkan kenaikan atau

penurunan kos aset yang yang akhirnya mempengaruhi biaya bagi perusahan Perubahan

harga spesifik dalam pasar keluaran akan mengakibatkan kenaikan atau penurunan

pendapatan perusahaan

a Implikasi Akuntansi

Dalam akuntansi kos historis perubahan harga spesifik ini tidak diperhatikan

dan dengan sendirinya perubahan ini akan tersembunyi dalam perhitungan laba

Seandainya pengaruh perubahan harga spesifik tersebut dikeluarkan dari perhitungan

laba pengaruh ini akan menjadi untung atau rugi penahanan

b Interpretasi UntungRugi Penahanan

Untung penahanan merupakan informasi tentang jumlah rupiah untuk

mempertahankan kapital Dari segi evaluasi kinerja manajemen akuntansi kos

sekarang sebenarnya memberi informasi tentang kegiatan yang benar-benar

merupakan upaya manajemen dan kegiatan yang semata-mata hanya menahan aset

dalam kaitannya dengan pengelolaan kapital fisis Laba operasi merupakan hasil

kegiatan produktif sendangkan untung penahanan merupakan hasil kegiatan

penahanan aset semata Laba operasi atas dasar kos sekarang merupakan pengukur

efisiensi pengelolaan dana atau kapital fisis perusahaan yang sebenarnya

Dalam kondisi harga yang menarik biaya atas dasar kos sekarang yang

dibebankan ke pendapatan akan cenderung lebih tinggi daripada biaya historis karena

itu laba akan cenderung lebih kecil

3 Perubahan Harga Relatif

Perubahan harga relatif mengukur tingkat penyimpanan perubahan harga

barang atau jasa tertentu terhadap perubahan akibat perubahan tingkat harga umum

seluruh barang dan jasaPerubahan harga relatif adalah perubahan harga setelah

pengaruh perubahan daya beli dikeluarkan atau diperhitungkan

Kalau unit moneter dihomogenuskan dengan indeks harga umum statemen

laba-rugi akan menggambarkan laba real secara ekonomik Pengaruh perubahan harga

relatif tidak dapat terungkapkan secara penuh kalau penyesuaian tidak dilakukan baik

untuk perubahan harga spesifik maupun untuk perubahan harga umum Model

akuntansi yang memperhitungkan pengaurh perubahan harga relatif sebenarnya

merupakan bastar atau hibrida antara model akuntansi daya beli konstan dan

akuntansi kos sekarang Model hibrida tersebut disebut akuntansi kos sekarang daya

beli konstan

25 ASPEK INSTITUSIONAL AKUNTANSI INFLASI

Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan

memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan

arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan

jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian

moneter

Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-

bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju

inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh

angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda

sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai

tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam

menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang

Inflasi merupakan kenaikan harga barang dan jasa secara umumSelain

disebabkan oleh inflasi kenaikan harga barang dan jasa juga dapat disebabkan oleh

pergeseran permintaan dan penawaran terhadap produk tertentuInflasi menyebabkan dua

masalah utama dalam akuntansi

Pertama angka dalam laporan keuangan yang menggunakan historical value tidak lagi

relevan secara ekonomi karena terjadi perubahan hargaHal ini tentu saja mengurangi

kualitas laporan keuangan untuk memperkirakan arus kas di masa mendatang dan menilai

kinerja manajemenHal ini juga menjadi masalah representational faithfulness yang menjadi

elemen utama dari kualitas reabilitas

Kedua angka dalam laporan keuangan mencerminkan jumlah uang yang dibelanjakan

pada waktu tertentuArtinya jumlah uang tersebut memiliki purchasing power yang

berbeda Dengan demikian antara satu dengan yang lain tidak boleh dijumlahkan begitu

saja Adanya dua masalah tersebut menyebabkan relevansi laporan keuangan

turun Predictive value berkurang sebagai hasil mengkombinasikan jumlah uang yang

memiliki purchasing power yang berbeda

Aspek Kelembagaan Akuntansi Inflasi Sebelum PSAK No33

Pada pertengahan 1930 AAA dan AICPA mendukung digunakannyahistorical cost

Namun pada awal tahun 1951 AAA mengeluarkan Supplementary Statement No 2 yang

merekomendasikan bahwa laporan keuangan harus dinyatakan dalam unit general

purchasing power sebagai pelengkap historical cost Hal ini diperkuat oleh hasil study yang

dilakukan oleh AICPA yang dituangkan dalam Accounting Principles Board Statement No

3 yang mendukung general price- level adjusted statements Konsep ini kembali dikuatkan

oleh Trueblood Committee yang mengidentifikasi adanya permasalahan akibat perubahan

harga dalam laporan keuangan

Akan tetapi SEC memiliki pandangan yang berbedaPihaknya melarang penyajian

laporan keuangan selain dengan historical value SEC meminta adanya disclosure mengenai

informasi replacement cost yang mencerminkan efek karena penggantian aset baru yang

lebih efisien dan produktif Selama 40 tahun price- level restarted financial statement terus

menggunakan historical value tanpa ada keinginan untuk mengganti sistem pengukuran

menjadi current value Alasannya pengukuran menggunakan current value lebih sulit

karena melibatkan informasi pasar seperti harga indeks Namun sekarang pendekatan mulai

bergeser pada current value seiring dengan dikeluarkannya ASR 190 oleh SEC

General price level adjustment menekankan pada perubahan purchasing power dari

waktu ke waktu PSAK No 33 menggunakan harga indeks konsumen untuk general price

purpose Penyesuaiannya dilakukan dengan mengalikanhistorical cost pada saat aset

tersebut dibeli dengan harga indeks sekarang dibagi harga indeks pada saat pembelian Hasil

perhitungan tersebut tentu saja tidak mencerminkan purchasing power yang sama dengan

saat ini PSAK No 107 mendefinisikan fair value sebagai jumlah yang disetujui oleh dua

pihak untuk melakukan pertukaran saat ini Current value ada dua tipe yaitu entry

value (harga jika perusahaan membeli) dan exit value (harga jika perusahaan menjual)

Ketentuan PSAK No 33 dan Penolakan di PSAK No 82 dan 89

PSAK No33

Semula melalui SFAS No 33 FASB mewajibkan informasi pelengkap atas pengaruh

inflasi dan perubahan harga spesifik dalam laporan tahunan SFAS No 33 tidak

menuntut penyajian komprehensif statemen keuangan atas dasar kos sekarang atau daya

beli kostan tetapi hanya mewajibkan pengungkapan sebagian informasi yang membantu

pemakai untuk mengevaluasi pengaruh perubahan harga

Untuk akuntansi daya beli konstan butir-butir minimum yang harus diungkapkan adalah

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

daya beli konstan

2 Untung atu rugi daya beli atas pos-pos moneter neto untuk tahun berjalan

Dalam SFAS No 33 FASB menetapkan informasi minimal yang harus diungkapkan

atas dasar kos sekarang sebagai berikut

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

kos sekarang

2 Jumlah rupiah kos sekarang sediaan dan fasilitas fisis pada akhir tahun

3 Untung dan rugi perusahaan selama tahun berjalan untuk sediaan dan fasilitas

fasis

PSAK No82

FASB menerbitkan SFAS No 82 yang isinya meniadakan beberapa pengungkapan

yang sebelumnya diatur dalam SFAS No 33Standar baru ini meniadakan atau

membatalkan ketentuan untuk mengungkapkan informasi daya beli konstan

PSAK No89

SFAS No 89 tidak lagi mewajibkan (to require) pengungkapan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap tetapi sangat menganjurkan (to encourage)

pengungkapan tersebut

26 PANDANGAN MENYELURUH AKUNTANSI INFLASI

1 PENGERTIAN AKUNTANSI INFLASI

Menurut Drs Ainun Narsquoim Ak pengertian Akuntansi Inflasi adalah sebagai berikut

(198912)

ldquoMerupakan suatu proses data akuntansi untuk menghasilkan informasi yang telah

memperhitungkan perubahan-perubahan tingkat perubahan harga sehingga informasi yang

menunjukkan ukuran satuan mata uang dengan tingkat harga yang berlakurdquo

2 MANFAAT AKUNTANSI INFLASI

Manfaat yang dapat diberikan oleh laporan keuangan inflasi bagi pihak-pihak yang memerlukan

informasi keuangan terutama manajemen perusahaan antara lain

1 Dapat menciptakan manajemen modal kerja yang lebih efektif

2 Menghasilkan analisa profitabilitas produksi lebih realistis

3 Memberikan perhatian yang lebih besar pada harga uang yang lebih besar

4 Manajemen aktiva tetap yang lebih baik

5 Penentuan harga yang lebih baik

6 Meningkatkan kemampuan penaksiran aliran kas dan tingkat pajak dan deviden yang

dibayarkan secara efektif

Berkaitan dengan kondisi inflasi bagi manajemen sangat diperlukan laporan keuangan inflasi

dalam rangka pengambilan keputusan yang tepat dan akurat Keputusan yang akan diambil oleh

seorang manajemen memiliki tipe-tipe yang berbeda sesuai dengan perbedaan kondisi dan situasi

yang ada Adapun metode pengklasifikasian keputusan menurut T Hani Handoko adalah sebagai

berikut (1998 130)

1 Keputusan ndash keputusan yang diprogram (Programmed decisions) adalah keputusan yang

dibuat menurut kebiasaan aturan atau prosedur keputusan ini rutin dan berulang-ulang

2 Keputusan yang tidak diprogram (Non-programmed decisions) adalah keputusan yang

berkenaan dengan masalah-masalah khusus khas atau tidak biasa

3 METODE AKUNTANSI INFLASI

Penekanan penentuan laba adalah pada nilai laba yang lebih relavan yang digambarkan oleh

laporan keuangan sedangkan inflasi nilai semua item yang terdapat dalam laporan keuangan

Untuk menyusun laporan keuangan pada masa inflasi agar lebih relevan dapat digunakan

beberapa metode yaitu

1 GeneralPriceLevel

Dalam metode General Price Level misalnya metode historical cost disesuaikan dengan

perubahan tingkat harga sehingga pada masa inflasi GPL ini lebih besar daripada nilai

historical cost

Keuntungan GPL adalah sebagai berikut

1 Menjelaskan pengaruh inflasi pada perusahaan

2 Dapat meningkatkan kegunaan perbandingan laporan antar periode

3 Membantu pemakai laporan menilai arus kas dimasa yang akan datang secara lebih baik

4 Memperbaiki tingkat kepercayaan rasio laporan keuangan yang dihitung dari angka-

angka laporan keuangan yang sudah disesuaikan

Kelemahan GPL adalah sebagai berikut

1 Inflasi itu terjadi pada barang yang berbeda dan perusahaan yang berbeda jadi tidak bisa

disamaratakan GPL tidak bermakna bagi perusahaan

2 Angka yang disesuaikan tidak menggambarkan arus kas

3 Rasio itu adalah indikator mentah

2 CurrentCost Accounting

Menurut Edgar Edwards dan Philips Bell (1961) merupakan tokoh yang paling gencar

konsep CCA ini Menurut mereka yang dibutuhkan oleh manajer adalah bagaimana mereka

mengalokasikan sumber-sumber ekonomi yang ada Berikut ini adalah beberapa bentuk

current cost

Replacement cost adalah nilai yang diukur saat ini (current cost) untuk mendapatkan aktiva

baru atau menggantinya dengan kapasitas produksinya yang sama Dalam praktik nilai ganti

ini hanya diterapkan pada aktiva nonmoneter sepertinya persediaan aktiva tetapAktiva tetap

disajiakan menurut nilai gantinya nilai bersih setelah digambarkan nilai yang sudah

dipakaiPenyusutan dihitung berdasarkan pada nilai ganti ituPada masa inflasi sering terjadi

backlog depreciation atau penyusutan yang bersaldo negatifDalam penyajiannya hutang ini

harus disajikan nilai diskontonyaPada masa inflasi nilai dari replacementvalue ini lebih

besar dari general price level

Metode ini dikritik dalam hal

1 Subjektivitas penilaian atau taksiran harganya sehingga angka-angka yang timbul tidak

didasarkan pada transaksi yang sebenarnya

2 Dalam hal harga suatu aktiva menurun maka penurunan itu akan menimbulkan

pembebanan ke laba rugi (misalnya penyusutan dan harga pokok produksi) lebih rendah

dari beban pada historical cost Akhirnya income akan lebih tinggi dari historical cost

3 Perubahan harga umum tidak tergambar dalam metode replacement cost ini karena

hanya untuk aktiva tertentu Oleh karenanya metode replacement cost ini dianggap bukan

merupakan metode akuntansi inflasi

4 Sukar melakukan perbandingan antar perusahaan yang saling berbeda

Walaupun ada kritik ini sebagai pihak menganggap bahwa metode ini paling mudah

diterapkan dalam akuntansi inflasi

Reproduction cost adalah istilah lain yang hampir sama dengan replacement cost ini Disini

harga itu diukur berdasarkan harga sekarang jika aktiva itu dibuat atau diduplikasi seperti

barang yang dimiliki itu tanpa melihat perubahan teknologi yang mungkin mempengaruhi

aktiva yang dibuat itu

3 NetRealizable Value

Harga pasar sekarang adalah harga atau kas yang di peroleh jika suatu aktiva dijual

sekarangNamun harga ini didasarkan pada prinsip likuidasi bukan prinsip going concern

sehingga menyalahi prinsip akuntansiSalah satu metode current market value ini adalah net

realizable value

NRV merupakan harga jual dikurangi taksiran biaya penjulan Pada masa inflasi nilai dari net

relizable value ini lebih besar dari replacement cost karena manajemen tidak mungkin

menjual barangnya tanpa mengharapkan laba marjin general price level Penyusutan dalam

metode ini dihitung berdasarkan perbedaan antara harga jual aktiva itu pada awal

dibandingkan dengan pada akhir periode

4 Selling Price

Di sini nilai yang dipakai adalah harga jual tanpa dikurangi biaya penjualan sehingga laporan

keuangan yang disusun menurut selling price ini akan lebih besar daripada net realizable

value dan metode lain yang disebut sebelumnya

5 Expectedvalue

Metode ini sangat tergantung pada pengharapan seseorang jadi bisa lebih besar atau lebih

kecil dibanding dengan metode lain karena expected value ini merupakan gambaran dari

present value kas di masa yang akan datang

27 MODEL AKUNTANSI DAN APLIKASI AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Tiga model akuntansi perubahan harga yang utama

1 AKUNTANSI DAYA BELI KONSTAN

Tujuan akuntansi daya beli konstan adalah mempertahankan kapital atas dasar daya

beli

Pemilihan Indeks Harga untuk Konversi

Untuk dapat menyajikan statemen keuangan berbasis daya beli data kos historis harus

dikonversi menjadi kos daya beli pada saat pelaporan

Untuk menyusun statemen keuangan lengkap dalam daya beli semua pos baik neraca

atau laba-rugi harus dikonversi Bila indeks rata-rata digunakan dan pos-pos laba rugi

terjadi secara merata selama perioda rupiah daya beli yang didapat untuk suatu pos

biasanya hampir sama dengan jumlah rupiah nominalnya

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang biasanya diajukan untuk mendukung penyajian informasi daya beli

konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan menjadi angka akuntansi lebih bermakna

2 Dengan akuntansi daya beli konstan pembandingan antarperioda akan

memberikan informasi yang lebih bermakna daripada pembandingan atas dasar

rupiah nominal

3 Pembandingan data antarperusahaan juga akan menjadi lebih berarti dan

informatif

4 Akuntansi daya beli konstan akan menghasilkan informasi laba atas dasar konsep

mempertahankan kapital

5 Pejabat pemerintah sudah terbiasa menganalisis data keuangan atas dasar nilai

real sehingga pelaporan keuangan perusahaan dengan menggunakan rupiah

nominal kemungkinan dapat menyebabkan kebijakan pemerintah yang merugikan

perusahaan

6 Akuntansi daya beli konstan merupakan sarana mengeluarkan pengaruh

perubahan harga umum tanpa harus mengubah atau mengganti struktur akuntansi

yang sudah berjalan

7 Akuntansi daya beli konstan dapat mengatasi atau meniadakan sama sekali

metoda akuntansi yang dimaksudkan untuk menanggulangi perubahan harga

secara parsial atau secara pos per pos

Beberapa keberatan dan kelemahan terhadap akuntansi daya beli konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan mendasarkan diri pada data kos historis sehingga

kelemahan-kelemahan yang melekat pada kos historis tidak seluruhnya dapat

dihilangkan atau diatasi Jadi akuntansi daya beli konstan belum

memperhitungkan pengaruh perubahan harga spesifik

2 Manfaat informasi tambahan kemungkinan besar tidak sepadan dengan kos untuk

menyusun statemen keuangan daya beli konstan

3 Acapkali stateman keuangan daya beli konstan diinterpretasi secara keliru sebagai

informasi tentang nilai sekarang padahal informasi yang disajikan oleh akuntansi

daya beli konstan bukan merupakan nilai sekarang nilai yang dapat direalisasi

atau bahkan nilai diskonan

4 Untung rugi daya beli tidak mempunyai makna atau interpretasi yang jelas atau

intuitif

5 Acapkali indeks yang digunakan untung menghomogenuskan unit pengukur tidak

mewakili perubahan daya beli yang terkandung dalam aset perusahaan sehingga

hasil perhitungan akuntansi daya beli konstan diragukan keterandalannya

Kapital Daya Beli

Kapital daya beli sebenarnya merupakan kapital finansial Kapital finansial laba terjadi

dari kenaikan jumlah rupiah kapital tanpa memperhatikan wujud kapital tersebut Kapital

daya beli adalah jumah rupiah kapital finansial yang telah dikonversi menjadi daya beli

2 AKUNTANSI KOS SEKARANG

Tujuan akuntansi kos sekarang adalah mengukur laba suatu perioda dengan

mempertahankan kapital semula Kapital diukur atas dasar kapasitas operasi atau

kemampuan untuk menyediakan barang dan jasa dengan kuantitas yang sama dengan

kapasitas atau kemampuan kapital sebelumnya

Dasar Pengukuran Kos Sekarang

Kos Pengganti

Penekanan diletakkan pada kos pengganti aset yang dikuasai perusahaan dengan aset

yang sejenis atau sama fungsinya Kos pengganti ini secara konseptual laba perioda

akan terjadi atas dua unsur yaitu (1) laba operasi dan (2) untung atau rugi penahanan

akibat perubahan harga relatif

FASB memberi pedoman pengukuran fasilitas fisis yang sudah terpakai dengan cara

berikut

a Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa yang

sama dengan potensi jasa fasilitas pada waktu dibeli perusahaan dan menguranginya

dengan depresiasi yang diperhitungkan atas dasar kos baru sesuai metoda yang sama

b Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis beka yang sama umum dan kondisinya

dengan aset yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan

c Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa

yang berbeda dengan yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan dan menyesuaikan

kos baru tersebut terhadap perbedaan-perbedaan nilai potensi jasa akibat perbedaan

umur kapasitas kualitas jasa dan kos pemeliharaanpengoperasian

Nilai Jual Sekarang

Kos sekarang aset diukur atas dasar harga aset senandainya pada saat sekarang

perusahaan memilih untuk menjual aset tersebut alih-alih memakainya untuk

operasiNilai jual sekarang berarti jumlah rupiah pendapatan yang dapat direalisasi

seandainya aset dijual sekarang

Nilai Terrealisasi Harapan

Pendekatan ini sama dengan nilai jual sekarang hanya pengukuran dilakukan atas dasar

nilai sekarang aliran kas masa datang yang diterima dari aset atau dibayar untuk aset atau

utang bersangkutan

Nilai penggunaan adalah nilai sekarang aliran kas di masa mendatang yang diharapkan

akan diterima dari penggunaan aset oleh perusahaan Nilai pasar sekarang adalah jumlah

srupiah kas atau setara kas yang diharapkan akan dapat diperoleh dari penjualan suatu

aset dikurangi dengan biaya penjualan yang terlibat dalam proses penjualan aset tersebut

Kos sekarang dan Pemertahanan Kapital

Akuntansi kos sekarang dilandasi konsep mempertahankan kapital Perubahan harga

aset yang ditahan selama suatu perioda menimbulkan untung atau rugi penahanan

Untuk kapital finansial untung atau rugi ini akan diperhitungkan dalam penentuan laba

perioda sebagai untung terrealisasi Perbedaan utama antara konsep mempertahankan

kapital fisis dan kapital finansial adalah bahwa dalam mempertahankan kapital fisis

untung atau rugi penahanan tidak dimasukkan sebagai komponen laba perioda tetapi

diperlakukan sebagai penyesuai ekuitas pemegang saham

Sumber Informasi dan Teknik Pengukuran penentuan kos sekarang

1 Pengindeksan (Indexation)

Sumber informasi dapat berupa (1) indeks harga yang dihasilkan pihak eksternal

untuk kelompok barang atau jasa yang diukur atau (2) indeks harga yang dihasilkan

sendiri oleh perusahaan berdasarkan catatan historis untuk kelompok barang ataujasa

yang diukur

2 Penghargaan Langsung (Direct Pricing)

Informasi dari luar berupa (1) harga faktur sekarang (2) daftar harga dari penjual

barang atau jasa (price list) atau kutipan harga lain atau taksiran dan (3) kos produksi

standar yang menggambarkan kos sekarang

3 Pengkosan Unit (Unit Costing)

Teknik ini digunakan untuk menaksir kos reproduksi suatu barang Teknik ini

digunakan untuk barang tau jasa yang tidak mempunyai pasar keluaran atau barang

yang bersifat khusus (tidak standar)

4 Penghargaan fungsional (Functional Pricing)

Teknik ini digunakan untuk menentukan kos pengganti suatu fungsi produksi atau

pemrosesan dan bukanya suatu aset secara individual atau kelompok aset yang

masing-masing berdiri sendiri

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang diajukan untuk mendukung disediakannya informasi kos sekarang

1 Tindakan manajemen untuk menghadapi perubahan harga biasanya diwujudkan dalam

keputusan yang didasarkan atas harapan atau prediksi adanya perubahan harga di

masa datang untuk barang atau jasa yang diperoleh perusahaan

2 Akuntansi kos sekarang dapat menunjukkan laba operasi dan untung penahanan

sehingga dapat memberikan informasi tentang pengaruh perubahan harga terhadap

profitabilitas perusahaan yang sesungguhnya

3 Informasi kos sekarang bermanfaat dalam analisis kemampuan perusahaan untuk

menjaga kapasitas operasi sekaligus untuk membagi dividen

4 Neraca atas dasar kos sekarang menggambarkan nilai ekonomik aset dan utang yang

lebih realistik dibandingkan neraca berbasis kos historis

5 Akuntansi kos sekarang akan memberikan informasi tentang efisiensi suatu

perusahaan yang lebih baik dan dapat diperbandingkan secara lebih bermakna dengan

perusahaan lain

6 Untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan akuntansi kos sekarang

mendasarkan pada konsep pemertahanan kapital yang semestinya atas dasar

perkembangan dan kondisi perusahaan yang mutakhir

Kritik umum yang ditujukan terhadap akuntansi kos sekarang

1 Belum ada definisi yang tegas dan tunggal tentang apa yang dimaksud aset pengganti

dan bagaimana aset tersebut diukur

2 Akuntansi kos sekarang belum mempertimbangkan pengaruh perubahan daya beli

uang

3 Konsep mempertahankan kapital yang menjadi landasan kos sekarang sebenarnya

bukan merupakan fungsi akuntansi atau laporan tetapi fungsi manajemen

4 Kerumitan penyususunan informasi kos sekarang sebagai pelengkap tidak sepadan dengan

manfaat yang diperoleh

3 AKUNTANSI HIBRIDA

Akuntansi daya beli konstan berusaha untuk mengatasi masalah unit pengukur tidak stabil

sedangkan akuntansi kos sekarang berusaha untuk mengatasi masalah panilaian

Perbedaan Akuntansi Daya Beli Konstan dan Kos Sekarang

Akuntansi Daya Beli Konstan

1 Mengatasi masalah unit pengukur

2 Merevisi atau merevaluasi aset moneter pada akhir perioda

3 Menggunakan indeks harga umum karena sasaeannya perubahan umum

4 Mengabaikan untung atau rugi penahanan pada saat revaluasi

5 Mengungkapkan untung atau rugi daya beli atas aset monoter reto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai penyesuai kapital daripada

komponen laba dalam rangka pemertahanan kapital

Akuntansi Kos Sekarang

1 Mengatasi masalah penilaian

2 Merevisi atau merevaluasi aset nonmoneter secara terus menerus

3 Menggunakan indeks harga spesifik karena sasarannya perubahan harga spesifik

4 Mengabaikan untung atau rugi daya beli

5 Mengungkapkan untung atau rugi penahanan atas aset nonmoneter neto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai komponen laba daripada

penyesuai kapital dalam rangka pemertahanan kapital

BERBAGAI KEMUNGKINAN MODEL AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Model 1 Berbasis kos historis dengan skala pengukuran nomimal untuk capital bersifat

financial

Model 2 Besarnya untung atau rugi daya beli suatu periode ditentukan oleh indeks harga yang

dipilih sebagai basis

Model 3 Kos sekarang sebenarnya adalah kos sekarang pada saat penjualan

Model 4 Model ini merupakan model hibrida yaitu penggabungan akuntansi daya beli konstan

dan akuntansi kos sekarang yang semula berdiri sendiri

Model 5 Model ini sama dengan model 3 tetapi jenis capital yang diukur adalah fisis

Model 6 Laba yang didistribusi sama dengan model 5 Perbedaannya terletak pada unit

pengukur yang berubah dan diperhitungkannya rugi daya beli dan besarnya jumlah

penyesuaian capital fisis untuk mempertahankan kapital

Model 7 Model ini tidak berbeda dengan kos sekarang hanya kos sekarang didefinisi sebagai

harga jual sehingga laba dimaknai sebagai aliran kas bersih masa datang baik yang

telah terealisasi maupun belum

Model 8 Model ini merupakan pengembangan model 7 dengan memasukkan unsur perubahan

daya beli dalam hitungan laba sehingga semua angka rupiah dikalikan dengan indeks

yang sesuai

BAB III

PENUTUP

31 KESIMPULAN

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau kerangka pokok yang menghasilakn statemen keuangan

dasar Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statement keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal yang

harus dipenuhi dalam pelaporan keuangan

Perubahan harga adalah perbedaan antara jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Perubahan harga menimbulkan

masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit pengukur atau pemertahan capitalBerkaiatan

dengan perubahan harga pos pos statemen keuangan dapat dikategorikan menjadi pos moneter

dan nonmoneterPeruabahn harga juga terdiri atas perubahan harga umum spesifik dan relative

Perubahan harga umum dapat menimbulkan untung atau rugi daya beli yang tidak tampak

dalam akuntansi kos historis Perubahan harga spesifik menimbulkan untung atau rugi penahanan

yang melekat pada laba kos historis Masalah penilaian diatasi dengan akuntansi kos sekarang

dengan berbagai variasinya Masalah unit pengukur diatasi dengan akuntansi daya beli konstans

dengan berbagai varriasinya Akuntansi kos sekarang daya beli konstans atau akuntansi hibrida

mengatasi kedua masalah sekaligus

Diamerika standar akuntansi mula mula mewajibkan pelaporan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap dengan berbagai argumennyaKemudian standar tersebut

diganti dengan standar baru yang tidak lagi mewajibkan tetapi menganjurkan pelaporan

pengaruh perubahan harga dengan berbagai argumennya

32 SARAN

1 Makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca dalam menempuh mata

kuliah Teori Akuntansi

2 Makalah ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk pengembangan penulisan

makalah Teori akuntansi berikutnya

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang
Page 8: Kelompok 12 Word

dengan skala pengukuran Masalah pemertahanan kapital dalam perubahan harga

berkaitan dengan jenis kapital yang harus dipertahankan yaitu finansial atau fisis

Bila pengaruh perubahan harga seperti di atas tidak diperhatikan dalam keadaan

perubahan harga menarik perhitungan laba atas dasar kos historis cenderung tersaji lebih

Hal ini disebabkan perubahan akibat kenaikan harga atau untuk penahanan melekat pada

angka laba Angka laba yang tersaji lebih dapat mengakibatkan distribusi laba yang

melebihi jumlah yang dapat menyisakan laba untuk mempertahankan kapital

Model akuntansi untuk mengatasi masalah perubahan harga adalah kos sekarangcapital

fisis atau disebut akuntansi nilai pengganti yang secara teknis sama dengan akuntansi kos

sekarang Perbedaannya terletak pada penyajian dan interpretasi jumlah rupiah untuk

mempertahankan capital dalam statemen laba-rugi

23 POS MONETER DAN NONMONETER

Berkaitan dengan perubahan harga pos-pos statemen keuangan dapat dikategori menjadi

pos moneter dan nonmoneter

1 Pos-pos Moneter

Pos-pos moneter terdiri atas aset moneter dan kewajiban moneter Aset

moneter adalah klaim untuk menerima kas di masa mendatang dengan jumlah dan saat

yang pasti tanpa mengaitkan dengan harga masa datang barang dan jasa tertentu

Kewajiban moneter adalah keharusan untuk membayar uang di masa

mendatang dengan jumlah dan saat pembayaran yang sudah pasti Implikasi

perubahan harga terhadap pos-pos moneter lebih berkaitan dengan perubahan daya

beli yang menimbulkan untung atau rugi daya beli Untung atau rugi daya beli timbul

kalau perusahaan menahan pos-pos moneter dalam keadaan daya beli berubah

2 Pos-pos nonmoneter

Pos-pos nonmoneter adalah pos-pos selain yang bersifat moneter yang juga

terdiri atas aset nonmoneter dan kewajiban nonmoneter Aset nonmoneter adalah aset

yang mengandung jumlah rupiah yang menunjukkan nilai dan nilai tersebut berubah-

ubah dengan berjalannya waktu atau aset yang merupakan klaim untuk menerima

potensi jasa atau manfaat fisis tanpa memperhatikan perubahan daya beli

Kewajiban nonmoneter adalah keharusan untuk menyerahkan barang dan jasa

atau potensi jasa lainnya dengan kuantitas tertentu tanpa memperhatikan daya beli

atau perubahan nilai barang atau potensi jasa tersebut pada saat diserahkan Implikasi

perubahan harga terhadap pos nonmoneter adalah terjadinya perbedaan nilai tukar

antara saat pos-pos tersebut diperoleh atau terjadi dan nilai tukar saat meretia

diserahkan atau dilaporkan pada akhir perioda

Pos-pos moneter berkaitan dengan untung atau rugi daya beli sedangkan pos-

pos nonmoneter dengan untung atau rugi penahanan

24 PERUBAHAN HARGA UMUM SPESIFIK DAN RELATIF

Harga merepresentasi nilai tukar barang dan jasa pada suatu saat dalam suatu

lingkungan ekonomik Barang dan jasa dapat berupa barang dan jasa antara yaitu berupa

faktor produksi atau produk akhir (barang dan jasa untuk konsumsi)

Harga masukan adalah harga faktor produksi dan harga barang atau jasa antara yang

diperoleh untuk tujuan diolah lebih lanjut Harga keluaran adalah harga barang dan jasa

yang dijual sebagai produk perusahaan Pasar faktor produksi disebut pasar masukan dan

pasar produk akhir disebut pasar keluaran

Secara umum perubahan harga adalah perbedaan jumlah rupiah untuk memperoleh

barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda dalam pasar yang sama (masukan

atau keluaran) Dari segi akuntansi perubahan harga adalah perbedaan antara kos tercatat

suatu objek (pos) dan jumlah rupiah yang menggambarkan nilai objek (pos) pada saat

tertentu Dari sudut perusahaan perbedaan harga masukan dan keluaran bukan

merupakan perubahan harga tetapi lebih merupakan laba yaitu kenaikan nilai ekonomik

yang diharapkan karena proses produksi

Karakteristik perubahan harga barang dan jasa jenis perubahan harga yaitu

1 Perubahan Harga Umum

Perubahan harga umum yaitu perubahan karena inflasi atau daya beli Terjadi

perubahan meskipun manfaat atau daya tukar barang sama Perubahan harga umum

mencerminkan kenaikan atau penurunan nilai tukar satuan uang atau dikenal dengan

perubahan daya beliPerubahan tersebut dapat disebabkan pada umumnya oleh

kekuatan-kekuatan faktor ekonomik seperti tersedianya uang atau kecepatan

beredarnya uang dibandingkan dengan tersedianya barang atau jasa dalam

perekonomian suatu negara Penyebab lain adalah ketidakseimbangan antara

permintaan dan penawaran barang dan jasa secara umum atau perubahan harga pasar

dunia untuk komoditas dasar tertentu Perubahan harga umum ditandai oleh

perubahan seluruh harga barang dan jasa dengan tingkat dan arah yang sama

a Inflasi dan Daya Beli Uang

Indeks harga dapat memberi gambaran perubahan tingkat harga dari waktu ke

waktuPerubahan indeks harga merefleksi pula perubahan daya beli atau nilai tukar

uangKenaikan indeks harga berarti penurunan daya beli demikian pula sebaliknya

Daya beli uang adalah kemampuan satuan uang pada saat tertentu untuk ditukarkan

dengan barang

Gejala kenaikan tingkat harga umum dari waktu ke waktu disebut inflasi

Inflasi ditunjukkan oleh indeks harga umum yang cenderung menaik dari waktu ke

waktu Perubahan relatif indeks harga dari perioda satu ke perioda berikutnya disebut

dengan laju inflasi

b Implikasi Akuntansi

Kos berbagai objek yang diukur dengan satuan uang pada waktu yang berbeda-

beda sebenarnya merupakan jumlah rupiah yang tidak homogenus sehingga tidak

dapat dijumlahkan Karena bersifat moneter meretia sudah merefleksi kos atau harga

sekarang setiap saat atau pada tanggal pelaporan Dengan adanya perubahan daya

beli perusahaan kemungkinan akan mendapat untung atau menderita rugi karena

perusahaan menahan pos-pos moneter

Untung atau rugi daya beli pos moneter terjadi apabila perusahaan menahan

aset moneter atau mempunyai utang moneter dalam jangka waktu tertentu Dalam

kondisi inflasi menahan aset moneter akan menimbulkan rugi daya beli Dalam

kndisi deflasi menahan aset moneter akan memberikan untung daya beli dan

menahan utang moneter akan mengakibatkan rugi daya beli

c Interpretasi Untung Rugi Daya Beli

Jumlah rupiah untung atau rugi daya beli merupakan informasi untuk

membantu pemakai dalam menentukan laba ekonomik perusahaan karena informasi

tersebut berkaitan dengan seberapa jauh kapital secara ekonomik harus dipertahankan

Untung daya beli penahanan utang dapat diperlakukan sebagai pengurangan

aset yang diperoleh dengan utang tersebut Untung atau rugi daya beli pos moneter

lancar dapat dianggap terrealisasi pada saat pos aset moneter lancar diterima uangnya

atau pada saat utang moneter lancar dilunasiDari sudut pandang perusahaan sebagai

kesatuan usaha untung atau rugi daya beli utang jangka panjang dalam suatu perioda

tidak mempengaruhi besarnya laba

Dari sudut likuiditas untung atau rugi daya beli akan memberi informasi

apakah perusahaan dapat menjaga likuiditas operasinya Dalam kondisi inflasi tentu

saja modal kerja moneter akan cenderung menurun daya belinya

2 Perubahan Harga Spesifik

Perubahan harga spesifik adalah perubahan harga barang tertentu karena nilai

instrinsik barang tersebut berubah sehingga nilai tukarnya juga berubah baik di pasar

masukan maupun pasar keluaran

Perubahan harga spesifik terjadi karena berbagai faktor antara lain perubahan selera

konsumer perubahan teknologi di bidang teknik industri dan spekulasi atau perubahan

harapan masyarakat terhadap kuantitas barang dan jasa tertentu yang tersedia dalam

masyarakat

Perubahan harga spesifik dalam pasar masukan akan mengakibatkan kenaikan atau

penurunan kos aset yang yang akhirnya mempengaruhi biaya bagi perusahan Perubahan

harga spesifik dalam pasar keluaran akan mengakibatkan kenaikan atau penurunan

pendapatan perusahaan

a Implikasi Akuntansi

Dalam akuntansi kos historis perubahan harga spesifik ini tidak diperhatikan

dan dengan sendirinya perubahan ini akan tersembunyi dalam perhitungan laba

Seandainya pengaruh perubahan harga spesifik tersebut dikeluarkan dari perhitungan

laba pengaruh ini akan menjadi untung atau rugi penahanan

b Interpretasi UntungRugi Penahanan

Untung penahanan merupakan informasi tentang jumlah rupiah untuk

mempertahankan kapital Dari segi evaluasi kinerja manajemen akuntansi kos

sekarang sebenarnya memberi informasi tentang kegiatan yang benar-benar

merupakan upaya manajemen dan kegiatan yang semata-mata hanya menahan aset

dalam kaitannya dengan pengelolaan kapital fisis Laba operasi merupakan hasil

kegiatan produktif sendangkan untung penahanan merupakan hasil kegiatan

penahanan aset semata Laba operasi atas dasar kos sekarang merupakan pengukur

efisiensi pengelolaan dana atau kapital fisis perusahaan yang sebenarnya

Dalam kondisi harga yang menarik biaya atas dasar kos sekarang yang

dibebankan ke pendapatan akan cenderung lebih tinggi daripada biaya historis karena

itu laba akan cenderung lebih kecil

3 Perubahan Harga Relatif

Perubahan harga relatif mengukur tingkat penyimpanan perubahan harga

barang atau jasa tertentu terhadap perubahan akibat perubahan tingkat harga umum

seluruh barang dan jasaPerubahan harga relatif adalah perubahan harga setelah

pengaruh perubahan daya beli dikeluarkan atau diperhitungkan

Kalau unit moneter dihomogenuskan dengan indeks harga umum statemen

laba-rugi akan menggambarkan laba real secara ekonomik Pengaruh perubahan harga

relatif tidak dapat terungkapkan secara penuh kalau penyesuaian tidak dilakukan baik

untuk perubahan harga spesifik maupun untuk perubahan harga umum Model

akuntansi yang memperhitungkan pengaurh perubahan harga relatif sebenarnya

merupakan bastar atau hibrida antara model akuntansi daya beli konstan dan

akuntansi kos sekarang Model hibrida tersebut disebut akuntansi kos sekarang daya

beli konstan

25 ASPEK INSTITUSIONAL AKUNTANSI INFLASI

Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan

memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan

arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan

jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian

moneter

Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-

bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju

inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh

angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda

sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai

tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam

menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang

Inflasi merupakan kenaikan harga barang dan jasa secara umumSelain

disebabkan oleh inflasi kenaikan harga barang dan jasa juga dapat disebabkan oleh

pergeseran permintaan dan penawaran terhadap produk tertentuInflasi menyebabkan dua

masalah utama dalam akuntansi

Pertama angka dalam laporan keuangan yang menggunakan historical value tidak lagi

relevan secara ekonomi karena terjadi perubahan hargaHal ini tentu saja mengurangi

kualitas laporan keuangan untuk memperkirakan arus kas di masa mendatang dan menilai

kinerja manajemenHal ini juga menjadi masalah representational faithfulness yang menjadi

elemen utama dari kualitas reabilitas

Kedua angka dalam laporan keuangan mencerminkan jumlah uang yang dibelanjakan

pada waktu tertentuArtinya jumlah uang tersebut memiliki purchasing power yang

berbeda Dengan demikian antara satu dengan yang lain tidak boleh dijumlahkan begitu

saja Adanya dua masalah tersebut menyebabkan relevansi laporan keuangan

turun Predictive value berkurang sebagai hasil mengkombinasikan jumlah uang yang

memiliki purchasing power yang berbeda

Aspek Kelembagaan Akuntansi Inflasi Sebelum PSAK No33

Pada pertengahan 1930 AAA dan AICPA mendukung digunakannyahistorical cost

Namun pada awal tahun 1951 AAA mengeluarkan Supplementary Statement No 2 yang

merekomendasikan bahwa laporan keuangan harus dinyatakan dalam unit general

purchasing power sebagai pelengkap historical cost Hal ini diperkuat oleh hasil study yang

dilakukan oleh AICPA yang dituangkan dalam Accounting Principles Board Statement No

3 yang mendukung general price- level adjusted statements Konsep ini kembali dikuatkan

oleh Trueblood Committee yang mengidentifikasi adanya permasalahan akibat perubahan

harga dalam laporan keuangan

Akan tetapi SEC memiliki pandangan yang berbedaPihaknya melarang penyajian

laporan keuangan selain dengan historical value SEC meminta adanya disclosure mengenai

informasi replacement cost yang mencerminkan efek karena penggantian aset baru yang

lebih efisien dan produktif Selama 40 tahun price- level restarted financial statement terus

menggunakan historical value tanpa ada keinginan untuk mengganti sistem pengukuran

menjadi current value Alasannya pengukuran menggunakan current value lebih sulit

karena melibatkan informasi pasar seperti harga indeks Namun sekarang pendekatan mulai

bergeser pada current value seiring dengan dikeluarkannya ASR 190 oleh SEC

General price level adjustment menekankan pada perubahan purchasing power dari

waktu ke waktu PSAK No 33 menggunakan harga indeks konsumen untuk general price

purpose Penyesuaiannya dilakukan dengan mengalikanhistorical cost pada saat aset

tersebut dibeli dengan harga indeks sekarang dibagi harga indeks pada saat pembelian Hasil

perhitungan tersebut tentu saja tidak mencerminkan purchasing power yang sama dengan

saat ini PSAK No 107 mendefinisikan fair value sebagai jumlah yang disetujui oleh dua

pihak untuk melakukan pertukaran saat ini Current value ada dua tipe yaitu entry

value (harga jika perusahaan membeli) dan exit value (harga jika perusahaan menjual)

Ketentuan PSAK No 33 dan Penolakan di PSAK No 82 dan 89

PSAK No33

Semula melalui SFAS No 33 FASB mewajibkan informasi pelengkap atas pengaruh

inflasi dan perubahan harga spesifik dalam laporan tahunan SFAS No 33 tidak

menuntut penyajian komprehensif statemen keuangan atas dasar kos sekarang atau daya

beli kostan tetapi hanya mewajibkan pengungkapan sebagian informasi yang membantu

pemakai untuk mengevaluasi pengaruh perubahan harga

Untuk akuntansi daya beli konstan butir-butir minimum yang harus diungkapkan adalah

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

daya beli konstan

2 Untung atu rugi daya beli atas pos-pos moneter neto untuk tahun berjalan

Dalam SFAS No 33 FASB menetapkan informasi minimal yang harus diungkapkan

atas dasar kos sekarang sebagai berikut

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

kos sekarang

2 Jumlah rupiah kos sekarang sediaan dan fasilitas fisis pada akhir tahun

3 Untung dan rugi perusahaan selama tahun berjalan untuk sediaan dan fasilitas

fasis

PSAK No82

FASB menerbitkan SFAS No 82 yang isinya meniadakan beberapa pengungkapan

yang sebelumnya diatur dalam SFAS No 33Standar baru ini meniadakan atau

membatalkan ketentuan untuk mengungkapkan informasi daya beli konstan

PSAK No89

SFAS No 89 tidak lagi mewajibkan (to require) pengungkapan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap tetapi sangat menganjurkan (to encourage)

pengungkapan tersebut

26 PANDANGAN MENYELURUH AKUNTANSI INFLASI

1 PENGERTIAN AKUNTANSI INFLASI

Menurut Drs Ainun Narsquoim Ak pengertian Akuntansi Inflasi adalah sebagai berikut

(198912)

ldquoMerupakan suatu proses data akuntansi untuk menghasilkan informasi yang telah

memperhitungkan perubahan-perubahan tingkat perubahan harga sehingga informasi yang

menunjukkan ukuran satuan mata uang dengan tingkat harga yang berlakurdquo

2 MANFAAT AKUNTANSI INFLASI

Manfaat yang dapat diberikan oleh laporan keuangan inflasi bagi pihak-pihak yang memerlukan

informasi keuangan terutama manajemen perusahaan antara lain

1 Dapat menciptakan manajemen modal kerja yang lebih efektif

2 Menghasilkan analisa profitabilitas produksi lebih realistis

3 Memberikan perhatian yang lebih besar pada harga uang yang lebih besar

4 Manajemen aktiva tetap yang lebih baik

5 Penentuan harga yang lebih baik

6 Meningkatkan kemampuan penaksiran aliran kas dan tingkat pajak dan deviden yang

dibayarkan secara efektif

Berkaitan dengan kondisi inflasi bagi manajemen sangat diperlukan laporan keuangan inflasi

dalam rangka pengambilan keputusan yang tepat dan akurat Keputusan yang akan diambil oleh

seorang manajemen memiliki tipe-tipe yang berbeda sesuai dengan perbedaan kondisi dan situasi

yang ada Adapun metode pengklasifikasian keputusan menurut T Hani Handoko adalah sebagai

berikut (1998 130)

1 Keputusan ndash keputusan yang diprogram (Programmed decisions) adalah keputusan yang

dibuat menurut kebiasaan aturan atau prosedur keputusan ini rutin dan berulang-ulang

2 Keputusan yang tidak diprogram (Non-programmed decisions) adalah keputusan yang

berkenaan dengan masalah-masalah khusus khas atau tidak biasa

3 METODE AKUNTANSI INFLASI

Penekanan penentuan laba adalah pada nilai laba yang lebih relavan yang digambarkan oleh

laporan keuangan sedangkan inflasi nilai semua item yang terdapat dalam laporan keuangan

Untuk menyusun laporan keuangan pada masa inflasi agar lebih relevan dapat digunakan

beberapa metode yaitu

1 GeneralPriceLevel

Dalam metode General Price Level misalnya metode historical cost disesuaikan dengan

perubahan tingkat harga sehingga pada masa inflasi GPL ini lebih besar daripada nilai

historical cost

Keuntungan GPL adalah sebagai berikut

1 Menjelaskan pengaruh inflasi pada perusahaan

2 Dapat meningkatkan kegunaan perbandingan laporan antar periode

3 Membantu pemakai laporan menilai arus kas dimasa yang akan datang secara lebih baik

4 Memperbaiki tingkat kepercayaan rasio laporan keuangan yang dihitung dari angka-

angka laporan keuangan yang sudah disesuaikan

Kelemahan GPL adalah sebagai berikut

1 Inflasi itu terjadi pada barang yang berbeda dan perusahaan yang berbeda jadi tidak bisa

disamaratakan GPL tidak bermakna bagi perusahaan

2 Angka yang disesuaikan tidak menggambarkan arus kas

3 Rasio itu adalah indikator mentah

2 CurrentCost Accounting

Menurut Edgar Edwards dan Philips Bell (1961) merupakan tokoh yang paling gencar

konsep CCA ini Menurut mereka yang dibutuhkan oleh manajer adalah bagaimana mereka

mengalokasikan sumber-sumber ekonomi yang ada Berikut ini adalah beberapa bentuk

current cost

Replacement cost adalah nilai yang diukur saat ini (current cost) untuk mendapatkan aktiva

baru atau menggantinya dengan kapasitas produksinya yang sama Dalam praktik nilai ganti

ini hanya diterapkan pada aktiva nonmoneter sepertinya persediaan aktiva tetapAktiva tetap

disajiakan menurut nilai gantinya nilai bersih setelah digambarkan nilai yang sudah

dipakaiPenyusutan dihitung berdasarkan pada nilai ganti ituPada masa inflasi sering terjadi

backlog depreciation atau penyusutan yang bersaldo negatifDalam penyajiannya hutang ini

harus disajikan nilai diskontonyaPada masa inflasi nilai dari replacementvalue ini lebih

besar dari general price level

Metode ini dikritik dalam hal

1 Subjektivitas penilaian atau taksiran harganya sehingga angka-angka yang timbul tidak

didasarkan pada transaksi yang sebenarnya

2 Dalam hal harga suatu aktiva menurun maka penurunan itu akan menimbulkan

pembebanan ke laba rugi (misalnya penyusutan dan harga pokok produksi) lebih rendah

dari beban pada historical cost Akhirnya income akan lebih tinggi dari historical cost

3 Perubahan harga umum tidak tergambar dalam metode replacement cost ini karena

hanya untuk aktiva tertentu Oleh karenanya metode replacement cost ini dianggap bukan

merupakan metode akuntansi inflasi

4 Sukar melakukan perbandingan antar perusahaan yang saling berbeda

Walaupun ada kritik ini sebagai pihak menganggap bahwa metode ini paling mudah

diterapkan dalam akuntansi inflasi

Reproduction cost adalah istilah lain yang hampir sama dengan replacement cost ini Disini

harga itu diukur berdasarkan harga sekarang jika aktiva itu dibuat atau diduplikasi seperti

barang yang dimiliki itu tanpa melihat perubahan teknologi yang mungkin mempengaruhi

aktiva yang dibuat itu

3 NetRealizable Value

Harga pasar sekarang adalah harga atau kas yang di peroleh jika suatu aktiva dijual

sekarangNamun harga ini didasarkan pada prinsip likuidasi bukan prinsip going concern

sehingga menyalahi prinsip akuntansiSalah satu metode current market value ini adalah net

realizable value

NRV merupakan harga jual dikurangi taksiran biaya penjulan Pada masa inflasi nilai dari net

relizable value ini lebih besar dari replacement cost karena manajemen tidak mungkin

menjual barangnya tanpa mengharapkan laba marjin general price level Penyusutan dalam

metode ini dihitung berdasarkan perbedaan antara harga jual aktiva itu pada awal

dibandingkan dengan pada akhir periode

4 Selling Price

Di sini nilai yang dipakai adalah harga jual tanpa dikurangi biaya penjualan sehingga laporan

keuangan yang disusun menurut selling price ini akan lebih besar daripada net realizable

value dan metode lain yang disebut sebelumnya

5 Expectedvalue

Metode ini sangat tergantung pada pengharapan seseorang jadi bisa lebih besar atau lebih

kecil dibanding dengan metode lain karena expected value ini merupakan gambaran dari

present value kas di masa yang akan datang

27 MODEL AKUNTANSI DAN APLIKASI AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Tiga model akuntansi perubahan harga yang utama

1 AKUNTANSI DAYA BELI KONSTAN

Tujuan akuntansi daya beli konstan adalah mempertahankan kapital atas dasar daya

beli

Pemilihan Indeks Harga untuk Konversi

Untuk dapat menyajikan statemen keuangan berbasis daya beli data kos historis harus

dikonversi menjadi kos daya beli pada saat pelaporan

Untuk menyusun statemen keuangan lengkap dalam daya beli semua pos baik neraca

atau laba-rugi harus dikonversi Bila indeks rata-rata digunakan dan pos-pos laba rugi

terjadi secara merata selama perioda rupiah daya beli yang didapat untuk suatu pos

biasanya hampir sama dengan jumlah rupiah nominalnya

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang biasanya diajukan untuk mendukung penyajian informasi daya beli

konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan menjadi angka akuntansi lebih bermakna

2 Dengan akuntansi daya beli konstan pembandingan antarperioda akan

memberikan informasi yang lebih bermakna daripada pembandingan atas dasar

rupiah nominal

3 Pembandingan data antarperusahaan juga akan menjadi lebih berarti dan

informatif

4 Akuntansi daya beli konstan akan menghasilkan informasi laba atas dasar konsep

mempertahankan kapital

5 Pejabat pemerintah sudah terbiasa menganalisis data keuangan atas dasar nilai

real sehingga pelaporan keuangan perusahaan dengan menggunakan rupiah

nominal kemungkinan dapat menyebabkan kebijakan pemerintah yang merugikan

perusahaan

6 Akuntansi daya beli konstan merupakan sarana mengeluarkan pengaruh

perubahan harga umum tanpa harus mengubah atau mengganti struktur akuntansi

yang sudah berjalan

7 Akuntansi daya beli konstan dapat mengatasi atau meniadakan sama sekali

metoda akuntansi yang dimaksudkan untuk menanggulangi perubahan harga

secara parsial atau secara pos per pos

Beberapa keberatan dan kelemahan terhadap akuntansi daya beli konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan mendasarkan diri pada data kos historis sehingga

kelemahan-kelemahan yang melekat pada kos historis tidak seluruhnya dapat

dihilangkan atau diatasi Jadi akuntansi daya beli konstan belum

memperhitungkan pengaruh perubahan harga spesifik

2 Manfaat informasi tambahan kemungkinan besar tidak sepadan dengan kos untuk

menyusun statemen keuangan daya beli konstan

3 Acapkali stateman keuangan daya beli konstan diinterpretasi secara keliru sebagai

informasi tentang nilai sekarang padahal informasi yang disajikan oleh akuntansi

daya beli konstan bukan merupakan nilai sekarang nilai yang dapat direalisasi

atau bahkan nilai diskonan

4 Untung rugi daya beli tidak mempunyai makna atau interpretasi yang jelas atau

intuitif

5 Acapkali indeks yang digunakan untung menghomogenuskan unit pengukur tidak

mewakili perubahan daya beli yang terkandung dalam aset perusahaan sehingga

hasil perhitungan akuntansi daya beli konstan diragukan keterandalannya

Kapital Daya Beli

Kapital daya beli sebenarnya merupakan kapital finansial Kapital finansial laba terjadi

dari kenaikan jumlah rupiah kapital tanpa memperhatikan wujud kapital tersebut Kapital

daya beli adalah jumah rupiah kapital finansial yang telah dikonversi menjadi daya beli

2 AKUNTANSI KOS SEKARANG

Tujuan akuntansi kos sekarang adalah mengukur laba suatu perioda dengan

mempertahankan kapital semula Kapital diukur atas dasar kapasitas operasi atau

kemampuan untuk menyediakan barang dan jasa dengan kuantitas yang sama dengan

kapasitas atau kemampuan kapital sebelumnya

Dasar Pengukuran Kos Sekarang

Kos Pengganti

Penekanan diletakkan pada kos pengganti aset yang dikuasai perusahaan dengan aset

yang sejenis atau sama fungsinya Kos pengganti ini secara konseptual laba perioda

akan terjadi atas dua unsur yaitu (1) laba operasi dan (2) untung atau rugi penahanan

akibat perubahan harga relatif

FASB memberi pedoman pengukuran fasilitas fisis yang sudah terpakai dengan cara

berikut

a Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa yang

sama dengan potensi jasa fasilitas pada waktu dibeli perusahaan dan menguranginya

dengan depresiasi yang diperhitungkan atas dasar kos baru sesuai metoda yang sama

b Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis beka yang sama umum dan kondisinya

dengan aset yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan

c Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa

yang berbeda dengan yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan dan menyesuaikan

kos baru tersebut terhadap perbedaan-perbedaan nilai potensi jasa akibat perbedaan

umur kapasitas kualitas jasa dan kos pemeliharaanpengoperasian

Nilai Jual Sekarang

Kos sekarang aset diukur atas dasar harga aset senandainya pada saat sekarang

perusahaan memilih untuk menjual aset tersebut alih-alih memakainya untuk

operasiNilai jual sekarang berarti jumlah rupiah pendapatan yang dapat direalisasi

seandainya aset dijual sekarang

Nilai Terrealisasi Harapan

Pendekatan ini sama dengan nilai jual sekarang hanya pengukuran dilakukan atas dasar

nilai sekarang aliran kas masa datang yang diterima dari aset atau dibayar untuk aset atau

utang bersangkutan

Nilai penggunaan adalah nilai sekarang aliran kas di masa mendatang yang diharapkan

akan diterima dari penggunaan aset oleh perusahaan Nilai pasar sekarang adalah jumlah

srupiah kas atau setara kas yang diharapkan akan dapat diperoleh dari penjualan suatu

aset dikurangi dengan biaya penjualan yang terlibat dalam proses penjualan aset tersebut

Kos sekarang dan Pemertahanan Kapital

Akuntansi kos sekarang dilandasi konsep mempertahankan kapital Perubahan harga

aset yang ditahan selama suatu perioda menimbulkan untung atau rugi penahanan

Untuk kapital finansial untung atau rugi ini akan diperhitungkan dalam penentuan laba

perioda sebagai untung terrealisasi Perbedaan utama antara konsep mempertahankan

kapital fisis dan kapital finansial adalah bahwa dalam mempertahankan kapital fisis

untung atau rugi penahanan tidak dimasukkan sebagai komponen laba perioda tetapi

diperlakukan sebagai penyesuai ekuitas pemegang saham

Sumber Informasi dan Teknik Pengukuran penentuan kos sekarang

1 Pengindeksan (Indexation)

Sumber informasi dapat berupa (1) indeks harga yang dihasilkan pihak eksternal

untuk kelompok barang atau jasa yang diukur atau (2) indeks harga yang dihasilkan

sendiri oleh perusahaan berdasarkan catatan historis untuk kelompok barang ataujasa

yang diukur

2 Penghargaan Langsung (Direct Pricing)

Informasi dari luar berupa (1) harga faktur sekarang (2) daftar harga dari penjual

barang atau jasa (price list) atau kutipan harga lain atau taksiran dan (3) kos produksi

standar yang menggambarkan kos sekarang

3 Pengkosan Unit (Unit Costing)

Teknik ini digunakan untuk menaksir kos reproduksi suatu barang Teknik ini

digunakan untuk barang tau jasa yang tidak mempunyai pasar keluaran atau barang

yang bersifat khusus (tidak standar)

4 Penghargaan fungsional (Functional Pricing)

Teknik ini digunakan untuk menentukan kos pengganti suatu fungsi produksi atau

pemrosesan dan bukanya suatu aset secara individual atau kelompok aset yang

masing-masing berdiri sendiri

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang diajukan untuk mendukung disediakannya informasi kos sekarang

1 Tindakan manajemen untuk menghadapi perubahan harga biasanya diwujudkan dalam

keputusan yang didasarkan atas harapan atau prediksi adanya perubahan harga di

masa datang untuk barang atau jasa yang diperoleh perusahaan

2 Akuntansi kos sekarang dapat menunjukkan laba operasi dan untung penahanan

sehingga dapat memberikan informasi tentang pengaruh perubahan harga terhadap

profitabilitas perusahaan yang sesungguhnya

3 Informasi kos sekarang bermanfaat dalam analisis kemampuan perusahaan untuk

menjaga kapasitas operasi sekaligus untuk membagi dividen

4 Neraca atas dasar kos sekarang menggambarkan nilai ekonomik aset dan utang yang

lebih realistik dibandingkan neraca berbasis kos historis

5 Akuntansi kos sekarang akan memberikan informasi tentang efisiensi suatu

perusahaan yang lebih baik dan dapat diperbandingkan secara lebih bermakna dengan

perusahaan lain

6 Untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan akuntansi kos sekarang

mendasarkan pada konsep pemertahanan kapital yang semestinya atas dasar

perkembangan dan kondisi perusahaan yang mutakhir

Kritik umum yang ditujukan terhadap akuntansi kos sekarang

1 Belum ada definisi yang tegas dan tunggal tentang apa yang dimaksud aset pengganti

dan bagaimana aset tersebut diukur

2 Akuntansi kos sekarang belum mempertimbangkan pengaruh perubahan daya beli

uang

3 Konsep mempertahankan kapital yang menjadi landasan kos sekarang sebenarnya

bukan merupakan fungsi akuntansi atau laporan tetapi fungsi manajemen

4 Kerumitan penyususunan informasi kos sekarang sebagai pelengkap tidak sepadan dengan

manfaat yang diperoleh

3 AKUNTANSI HIBRIDA

Akuntansi daya beli konstan berusaha untuk mengatasi masalah unit pengukur tidak stabil

sedangkan akuntansi kos sekarang berusaha untuk mengatasi masalah panilaian

Perbedaan Akuntansi Daya Beli Konstan dan Kos Sekarang

Akuntansi Daya Beli Konstan

1 Mengatasi masalah unit pengukur

2 Merevisi atau merevaluasi aset moneter pada akhir perioda

3 Menggunakan indeks harga umum karena sasaeannya perubahan umum

4 Mengabaikan untung atau rugi penahanan pada saat revaluasi

5 Mengungkapkan untung atau rugi daya beli atas aset monoter reto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai penyesuai kapital daripada

komponen laba dalam rangka pemertahanan kapital

Akuntansi Kos Sekarang

1 Mengatasi masalah penilaian

2 Merevisi atau merevaluasi aset nonmoneter secara terus menerus

3 Menggunakan indeks harga spesifik karena sasarannya perubahan harga spesifik

4 Mengabaikan untung atau rugi daya beli

5 Mengungkapkan untung atau rugi penahanan atas aset nonmoneter neto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai komponen laba daripada

penyesuai kapital dalam rangka pemertahanan kapital

BERBAGAI KEMUNGKINAN MODEL AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Model 1 Berbasis kos historis dengan skala pengukuran nomimal untuk capital bersifat

financial

Model 2 Besarnya untung atau rugi daya beli suatu periode ditentukan oleh indeks harga yang

dipilih sebagai basis

Model 3 Kos sekarang sebenarnya adalah kos sekarang pada saat penjualan

Model 4 Model ini merupakan model hibrida yaitu penggabungan akuntansi daya beli konstan

dan akuntansi kos sekarang yang semula berdiri sendiri

Model 5 Model ini sama dengan model 3 tetapi jenis capital yang diukur adalah fisis

Model 6 Laba yang didistribusi sama dengan model 5 Perbedaannya terletak pada unit

pengukur yang berubah dan diperhitungkannya rugi daya beli dan besarnya jumlah

penyesuaian capital fisis untuk mempertahankan kapital

Model 7 Model ini tidak berbeda dengan kos sekarang hanya kos sekarang didefinisi sebagai

harga jual sehingga laba dimaknai sebagai aliran kas bersih masa datang baik yang

telah terealisasi maupun belum

Model 8 Model ini merupakan pengembangan model 7 dengan memasukkan unsur perubahan

daya beli dalam hitungan laba sehingga semua angka rupiah dikalikan dengan indeks

yang sesuai

BAB III

PENUTUP

31 KESIMPULAN

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau kerangka pokok yang menghasilakn statemen keuangan

dasar Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statement keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal yang

harus dipenuhi dalam pelaporan keuangan

Perubahan harga adalah perbedaan antara jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Perubahan harga menimbulkan

masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit pengukur atau pemertahan capitalBerkaiatan

dengan perubahan harga pos pos statemen keuangan dapat dikategorikan menjadi pos moneter

dan nonmoneterPeruabahn harga juga terdiri atas perubahan harga umum spesifik dan relative

Perubahan harga umum dapat menimbulkan untung atau rugi daya beli yang tidak tampak

dalam akuntansi kos historis Perubahan harga spesifik menimbulkan untung atau rugi penahanan

yang melekat pada laba kos historis Masalah penilaian diatasi dengan akuntansi kos sekarang

dengan berbagai variasinya Masalah unit pengukur diatasi dengan akuntansi daya beli konstans

dengan berbagai varriasinya Akuntansi kos sekarang daya beli konstans atau akuntansi hibrida

mengatasi kedua masalah sekaligus

Diamerika standar akuntansi mula mula mewajibkan pelaporan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap dengan berbagai argumennyaKemudian standar tersebut

diganti dengan standar baru yang tidak lagi mewajibkan tetapi menganjurkan pelaporan

pengaruh perubahan harga dengan berbagai argumennya

32 SARAN

1 Makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca dalam menempuh mata

kuliah Teori Akuntansi

2 Makalah ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk pengembangan penulisan

makalah Teori akuntansi berikutnya

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang
Page 9: Kelompok 12 Word

yang mengandung jumlah rupiah yang menunjukkan nilai dan nilai tersebut berubah-

ubah dengan berjalannya waktu atau aset yang merupakan klaim untuk menerima

potensi jasa atau manfaat fisis tanpa memperhatikan perubahan daya beli

Kewajiban nonmoneter adalah keharusan untuk menyerahkan barang dan jasa

atau potensi jasa lainnya dengan kuantitas tertentu tanpa memperhatikan daya beli

atau perubahan nilai barang atau potensi jasa tersebut pada saat diserahkan Implikasi

perubahan harga terhadap pos nonmoneter adalah terjadinya perbedaan nilai tukar

antara saat pos-pos tersebut diperoleh atau terjadi dan nilai tukar saat meretia

diserahkan atau dilaporkan pada akhir perioda

Pos-pos moneter berkaitan dengan untung atau rugi daya beli sedangkan pos-

pos nonmoneter dengan untung atau rugi penahanan

24 PERUBAHAN HARGA UMUM SPESIFIK DAN RELATIF

Harga merepresentasi nilai tukar barang dan jasa pada suatu saat dalam suatu

lingkungan ekonomik Barang dan jasa dapat berupa barang dan jasa antara yaitu berupa

faktor produksi atau produk akhir (barang dan jasa untuk konsumsi)

Harga masukan adalah harga faktor produksi dan harga barang atau jasa antara yang

diperoleh untuk tujuan diolah lebih lanjut Harga keluaran adalah harga barang dan jasa

yang dijual sebagai produk perusahaan Pasar faktor produksi disebut pasar masukan dan

pasar produk akhir disebut pasar keluaran

Secara umum perubahan harga adalah perbedaan jumlah rupiah untuk memperoleh

barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda dalam pasar yang sama (masukan

atau keluaran) Dari segi akuntansi perubahan harga adalah perbedaan antara kos tercatat

suatu objek (pos) dan jumlah rupiah yang menggambarkan nilai objek (pos) pada saat

tertentu Dari sudut perusahaan perbedaan harga masukan dan keluaran bukan

merupakan perubahan harga tetapi lebih merupakan laba yaitu kenaikan nilai ekonomik

yang diharapkan karena proses produksi

Karakteristik perubahan harga barang dan jasa jenis perubahan harga yaitu

1 Perubahan Harga Umum

Perubahan harga umum yaitu perubahan karena inflasi atau daya beli Terjadi

perubahan meskipun manfaat atau daya tukar barang sama Perubahan harga umum

mencerminkan kenaikan atau penurunan nilai tukar satuan uang atau dikenal dengan

perubahan daya beliPerubahan tersebut dapat disebabkan pada umumnya oleh

kekuatan-kekuatan faktor ekonomik seperti tersedianya uang atau kecepatan

beredarnya uang dibandingkan dengan tersedianya barang atau jasa dalam

perekonomian suatu negara Penyebab lain adalah ketidakseimbangan antara

permintaan dan penawaran barang dan jasa secara umum atau perubahan harga pasar

dunia untuk komoditas dasar tertentu Perubahan harga umum ditandai oleh

perubahan seluruh harga barang dan jasa dengan tingkat dan arah yang sama

a Inflasi dan Daya Beli Uang

Indeks harga dapat memberi gambaran perubahan tingkat harga dari waktu ke

waktuPerubahan indeks harga merefleksi pula perubahan daya beli atau nilai tukar

uangKenaikan indeks harga berarti penurunan daya beli demikian pula sebaliknya

Daya beli uang adalah kemampuan satuan uang pada saat tertentu untuk ditukarkan

dengan barang

Gejala kenaikan tingkat harga umum dari waktu ke waktu disebut inflasi

Inflasi ditunjukkan oleh indeks harga umum yang cenderung menaik dari waktu ke

waktu Perubahan relatif indeks harga dari perioda satu ke perioda berikutnya disebut

dengan laju inflasi

b Implikasi Akuntansi

Kos berbagai objek yang diukur dengan satuan uang pada waktu yang berbeda-

beda sebenarnya merupakan jumlah rupiah yang tidak homogenus sehingga tidak

dapat dijumlahkan Karena bersifat moneter meretia sudah merefleksi kos atau harga

sekarang setiap saat atau pada tanggal pelaporan Dengan adanya perubahan daya

beli perusahaan kemungkinan akan mendapat untung atau menderita rugi karena

perusahaan menahan pos-pos moneter

Untung atau rugi daya beli pos moneter terjadi apabila perusahaan menahan

aset moneter atau mempunyai utang moneter dalam jangka waktu tertentu Dalam

kondisi inflasi menahan aset moneter akan menimbulkan rugi daya beli Dalam

kndisi deflasi menahan aset moneter akan memberikan untung daya beli dan

menahan utang moneter akan mengakibatkan rugi daya beli

c Interpretasi Untung Rugi Daya Beli

Jumlah rupiah untung atau rugi daya beli merupakan informasi untuk

membantu pemakai dalam menentukan laba ekonomik perusahaan karena informasi

tersebut berkaitan dengan seberapa jauh kapital secara ekonomik harus dipertahankan

Untung daya beli penahanan utang dapat diperlakukan sebagai pengurangan

aset yang diperoleh dengan utang tersebut Untung atau rugi daya beli pos moneter

lancar dapat dianggap terrealisasi pada saat pos aset moneter lancar diterima uangnya

atau pada saat utang moneter lancar dilunasiDari sudut pandang perusahaan sebagai

kesatuan usaha untung atau rugi daya beli utang jangka panjang dalam suatu perioda

tidak mempengaruhi besarnya laba

Dari sudut likuiditas untung atau rugi daya beli akan memberi informasi

apakah perusahaan dapat menjaga likuiditas operasinya Dalam kondisi inflasi tentu

saja modal kerja moneter akan cenderung menurun daya belinya

2 Perubahan Harga Spesifik

Perubahan harga spesifik adalah perubahan harga barang tertentu karena nilai

instrinsik barang tersebut berubah sehingga nilai tukarnya juga berubah baik di pasar

masukan maupun pasar keluaran

Perubahan harga spesifik terjadi karena berbagai faktor antara lain perubahan selera

konsumer perubahan teknologi di bidang teknik industri dan spekulasi atau perubahan

harapan masyarakat terhadap kuantitas barang dan jasa tertentu yang tersedia dalam

masyarakat

Perubahan harga spesifik dalam pasar masukan akan mengakibatkan kenaikan atau

penurunan kos aset yang yang akhirnya mempengaruhi biaya bagi perusahan Perubahan

harga spesifik dalam pasar keluaran akan mengakibatkan kenaikan atau penurunan

pendapatan perusahaan

a Implikasi Akuntansi

Dalam akuntansi kos historis perubahan harga spesifik ini tidak diperhatikan

dan dengan sendirinya perubahan ini akan tersembunyi dalam perhitungan laba

Seandainya pengaruh perubahan harga spesifik tersebut dikeluarkan dari perhitungan

laba pengaruh ini akan menjadi untung atau rugi penahanan

b Interpretasi UntungRugi Penahanan

Untung penahanan merupakan informasi tentang jumlah rupiah untuk

mempertahankan kapital Dari segi evaluasi kinerja manajemen akuntansi kos

sekarang sebenarnya memberi informasi tentang kegiatan yang benar-benar

merupakan upaya manajemen dan kegiatan yang semata-mata hanya menahan aset

dalam kaitannya dengan pengelolaan kapital fisis Laba operasi merupakan hasil

kegiatan produktif sendangkan untung penahanan merupakan hasil kegiatan

penahanan aset semata Laba operasi atas dasar kos sekarang merupakan pengukur

efisiensi pengelolaan dana atau kapital fisis perusahaan yang sebenarnya

Dalam kondisi harga yang menarik biaya atas dasar kos sekarang yang

dibebankan ke pendapatan akan cenderung lebih tinggi daripada biaya historis karena

itu laba akan cenderung lebih kecil

3 Perubahan Harga Relatif

Perubahan harga relatif mengukur tingkat penyimpanan perubahan harga

barang atau jasa tertentu terhadap perubahan akibat perubahan tingkat harga umum

seluruh barang dan jasaPerubahan harga relatif adalah perubahan harga setelah

pengaruh perubahan daya beli dikeluarkan atau diperhitungkan

Kalau unit moneter dihomogenuskan dengan indeks harga umum statemen

laba-rugi akan menggambarkan laba real secara ekonomik Pengaruh perubahan harga

relatif tidak dapat terungkapkan secara penuh kalau penyesuaian tidak dilakukan baik

untuk perubahan harga spesifik maupun untuk perubahan harga umum Model

akuntansi yang memperhitungkan pengaurh perubahan harga relatif sebenarnya

merupakan bastar atau hibrida antara model akuntansi daya beli konstan dan

akuntansi kos sekarang Model hibrida tersebut disebut akuntansi kos sekarang daya

beli konstan

25 ASPEK INSTITUSIONAL AKUNTANSI INFLASI

Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan

memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan

arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan

jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian

moneter

Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-

bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju

inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh

angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda

sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai

tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam

menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang

Inflasi merupakan kenaikan harga barang dan jasa secara umumSelain

disebabkan oleh inflasi kenaikan harga barang dan jasa juga dapat disebabkan oleh

pergeseran permintaan dan penawaran terhadap produk tertentuInflasi menyebabkan dua

masalah utama dalam akuntansi

Pertama angka dalam laporan keuangan yang menggunakan historical value tidak lagi

relevan secara ekonomi karena terjadi perubahan hargaHal ini tentu saja mengurangi

kualitas laporan keuangan untuk memperkirakan arus kas di masa mendatang dan menilai

kinerja manajemenHal ini juga menjadi masalah representational faithfulness yang menjadi

elemen utama dari kualitas reabilitas

Kedua angka dalam laporan keuangan mencerminkan jumlah uang yang dibelanjakan

pada waktu tertentuArtinya jumlah uang tersebut memiliki purchasing power yang

berbeda Dengan demikian antara satu dengan yang lain tidak boleh dijumlahkan begitu

saja Adanya dua masalah tersebut menyebabkan relevansi laporan keuangan

turun Predictive value berkurang sebagai hasil mengkombinasikan jumlah uang yang

memiliki purchasing power yang berbeda

Aspek Kelembagaan Akuntansi Inflasi Sebelum PSAK No33

Pada pertengahan 1930 AAA dan AICPA mendukung digunakannyahistorical cost

Namun pada awal tahun 1951 AAA mengeluarkan Supplementary Statement No 2 yang

merekomendasikan bahwa laporan keuangan harus dinyatakan dalam unit general

purchasing power sebagai pelengkap historical cost Hal ini diperkuat oleh hasil study yang

dilakukan oleh AICPA yang dituangkan dalam Accounting Principles Board Statement No

3 yang mendukung general price- level adjusted statements Konsep ini kembali dikuatkan

oleh Trueblood Committee yang mengidentifikasi adanya permasalahan akibat perubahan

harga dalam laporan keuangan

Akan tetapi SEC memiliki pandangan yang berbedaPihaknya melarang penyajian

laporan keuangan selain dengan historical value SEC meminta adanya disclosure mengenai

informasi replacement cost yang mencerminkan efek karena penggantian aset baru yang

lebih efisien dan produktif Selama 40 tahun price- level restarted financial statement terus

menggunakan historical value tanpa ada keinginan untuk mengganti sistem pengukuran

menjadi current value Alasannya pengukuran menggunakan current value lebih sulit

karena melibatkan informasi pasar seperti harga indeks Namun sekarang pendekatan mulai

bergeser pada current value seiring dengan dikeluarkannya ASR 190 oleh SEC

General price level adjustment menekankan pada perubahan purchasing power dari

waktu ke waktu PSAK No 33 menggunakan harga indeks konsumen untuk general price

purpose Penyesuaiannya dilakukan dengan mengalikanhistorical cost pada saat aset

tersebut dibeli dengan harga indeks sekarang dibagi harga indeks pada saat pembelian Hasil

perhitungan tersebut tentu saja tidak mencerminkan purchasing power yang sama dengan

saat ini PSAK No 107 mendefinisikan fair value sebagai jumlah yang disetujui oleh dua

pihak untuk melakukan pertukaran saat ini Current value ada dua tipe yaitu entry

value (harga jika perusahaan membeli) dan exit value (harga jika perusahaan menjual)

Ketentuan PSAK No 33 dan Penolakan di PSAK No 82 dan 89

PSAK No33

Semula melalui SFAS No 33 FASB mewajibkan informasi pelengkap atas pengaruh

inflasi dan perubahan harga spesifik dalam laporan tahunan SFAS No 33 tidak

menuntut penyajian komprehensif statemen keuangan atas dasar kos sekarang atau daya

beli kostan tetapi hanya mewajibkan pengungkapan sebagian informasi yang membantu

pemakai untuk mengevaluasi pengaruh perubahan harga

Untuk akuntansi daya beli konstan butir-butir minimum yang harus diungkapkan adalah

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

daya beli konstan

2 Untung atu rugi daya beli atas pos-pos moneter neto untuk tahun berjalan

Dalam SFAS No 33 FASB menetapkan informasi minimal yang harus diungkapkan

atas dasar kos sekarang sebagai berikut

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

kos sekarang

2 Jumlah rupiah kos sekarang sediaan dan fasilitas fisis pada akhir tahun

3 Untung dan rugi perusahaan selama tahun berjalan untuk sediaan dan fasilitas

fasis

PSAK No82

FASB menerbitkan SFAS No 82 yang isinya meniadakan beberapa pengungkapan

yang sebelumnya diatur dalam SFAS No 33Standar baru ini meniadakan atau

membatalkan ketentuan untuk mengungkapkan informasi daya beli konstan

PSAK No89

SFAS No 89 tidak lagi mewajibkan (to require) pengungkapan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap tetapi sangat menganjurkan (to encourage)

pengungkapan tersebut

26 PANDANGAN MENYELURUH AKUNTANSI INFLASI

1 PENGERTIAN AKUNTANSI INFLASI

Menurut Drs Ainun Narsquoim Ak pengertian Akuntansi Inflasi adalah sebagai berikut

(198912)

ldquoMerupakan suatu proses data akuntansi untuk menghasilkan informasi yang telah

memperhitungkan perubahan-perubahan tingkat perubahan harga sehingga informasi yang

menunjukkan ukuran satuan mata uang dengan tingkat harga yang berlakurdquo

2 MANFAAT AKUNTANSI INFLASI

Manfaat yang dapat diberikan oleh laporan keuangan inflasi bagi pihak-pihak yang memerlukan

informasi keuangan terutama manajemen perusahaan antara lain

1 Dapat menciptakan manajemen modal kerja yang lebih efektif

2 Menghasilkan analisa profitabilitas produksi lebih realistis

3 Memberikan perhatian yang lebih besar pada harga uang yang lebih besar

4 Manajemen aktiva tetap yang lebih baik

5 Penentuan harga yang lebih baik

6 Meningkatkan kemampuan penaksiran aliran kas dan tingkat pajak dan deviden yang

dibayarkan secara efektif

Berkaitan dengan kondisi inflasi bagi manajemen sangat diperlukan laporan keuangan inflasi

dalam rangka pengambilan keputusan yang tepat dan akurat Keputusan yang akan diambil oleh

seorang manajemen memiliki tipe-tipe yang berbeda sesuai dengan perbedaan kondisi dan situasi

yang ada Adapun metode pengklasifikasian keputusan menurut T Hani Handoko adalah sebagai

berikut (1998 130)

1 Keputusan ndash keputusan yang diprogram (Programmed decisions) adalah keputusan yang

dibuat menurut kebiasaan aturan atau prosedur keputusan ini rutin dan berulang-ulang

2 Keputusan yang tidak diprogram (Non-programmed decisions) adalah keputusan yang

berkenaan dengan masalah-masalah khusus khas atau tidak biasa

3 METODE AKUNTANSI INFLASI

Penekanan penentuan laba adalah pada nilai laba yang lebih relavan yang digambarkan oleh

laporan keuangan sedangkan inflasi nilai semua item yang terdapat dalam laporan keuangan

Untuk menyusun laporan keuangan pada masa inflasi agar lebih relevan dapat digunakan

beberapa metode yaitu

1 GeneralPriceLevel

Dalam metode General Price Level misalnya metode historical cost disesuaikan dengan

perubahan tingkat harga sehingga pada masa inflasi GPL ini lebih besar daripada nilai

historical cost

Keuntungan GPL adalah sebagai berikut

1 Menjelaskan pengaruh inflasi pada perusahaan

2 Dapat meningkatkan kegunaan perbandingan laporan antar periode

3 Membantu pemakai laporan menilai arus kas dimasa yang akan datang secara lebih baik

4 Memperbaiki tingkat kepercayaan rasio laporan keuangan yang dihitung dari angka-

angka laporan keuangan yang sudah disesuaikan

Kelemahan GPL adalah sebagai berikut

1 Inflasi itu terjadi pada barang yang berbeda dan perusahaan yang berbeda jadi tidak bisa

disamaratakan GPL tidak bermakna bagi perusahaan

2 Angka yang disesuaikan tidak menggambarkan arus kas

3 Rasio itu adalah indikator mentah

2 CurrentCost Accounting

Menurut Edgar Edwards dan Philips Bell (1961) merupakan tokoh yang paling gencar

konsep CCA ini Menurut mereka yang dibutuhkan oleh manajer adalah bagaimana mereka

mengalokasikan sumber-sumber ekonomi yang ada Berikut ini adalah beberapa bentuk

current cost

Replacement cost adalah nilai yang diukur saat ini (current cost) untuk mendapatkan aktiva

baru atau menggantinya dengan kapasitas produksinya yang sama Dalam praktik nilai ganti

ini hanya diterapkan pada aktiva nonmoneter sepertinya persediaan aktiva tetapAktiva tetap

disajiakan menurut nilai gantinya nilai bersih setelah digambarkan nilai yang sudah

dipakaiPenyusutan dihitung berdasarkan pada nilai ganti ituPada masa inflasi sering terjadi

backlog depreciation atau penyusutan yang bersaldo negatifDalam penyajiannya hutang ini

harus disajikan nilai diskontonyaPada masa inflasi nilai dari replacementvalue ini lebih

besar dari general price level

Metode ini dikritik dalam hal

1 Subjektivitas penilaian atau taksiran harganya sehingga angka-angka yang timbul tidak

didasarkan pada transaksi yang sebenarnya

2 Dalam hal harga suatu aktiva menurun maka penurunan itu akan menimbulkan

pembebanan ke laba rugi (misalnya penyusutan dan harga pokok produksi) lebih rendah

dari beban pada historical cost Akhirnya income akan lebih tinggi dari historical cost

3 Perubahan harga umum tidak tergambar dalam metode replacement cost ini karena

hanya untuk aktiva tertentu Oleh karenanya metode replacement cost ini dianggap bukan

merupakan metode akuntansi inflasi

4 Sukar melakukan perbandingan antar perusahaan yang saling berbeda

Walaupun ada kritik ini sebagai pihak menganggap bahwa metode ini paling mudah

diterapkan dalam akuntansi inflasi

Reproduction cost adalah istilah lain yang hampir sama dengan replacement cost ini Disini

harga itu diukur berdasarkan harga sekarang jika aktiva itu dibuat atau diduplikasi seperti

barang yang dimiliki itu tanpa melihat perubahan teknologi yang mungkin mempengaruhi

aktiva yang dibuat itu

3 NetRealizable Value

Harga pasar sekarang adalah harga atau kas yang di peroleh jika suatu aktiva dijual

sekarangNamun harga ini didasarkan pada prinsip likuidasi bukan prinsip going concern

sehingga menyalahi prinsip akuntansiSalah satu metode current market value ini adalah net

realizable value

NRV merupakan harga jual dikurangi taksiran biaya penjulan Pada masa inflasi nilai dari net

relizable value ini lebih besar dari replacement cost karena manajemen tidak mungkin

menjual barangnya tanpa mengharapkan laba marjin general price level Penyusutan dalam

metode ini dihitung berdasarkan perbedaan antara harga jual aktiva itu pada awal

dibandingkan dengan pada akhir periode

4 Selling Price

Di sini nilai yang dipakai adalah harga jual tanpa dikurangi biaya penjualan sehingga laporan

keuangan yang disusun menurut selling price ini akan lebih besar daripada net realizable

value dan metode lain yang disebut sebelumnya

5 Expectedvalue

Metode ini sangat tergantung pada pengharapan seseorang jadi bisa lebih besar atau lebih

kecil dibanding dengan metode lain karena expected value ini merupakan gambaran dari

present value kas di masa yang akan datang

27 MODEL AKUNTANSI DAN APLIKASI AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Tiga model akuntansi perubahan harga yang utama

1 AKUNTANSI DAYA BELI KONSTAN

Tujuan akuntansi daya beli konstan adalah mempertahankan kapital atas dasar daya

beli

Pemilihan Indeks Harga untuk Konversi

Untuk dapat menyajikan statemen keuangan berbasis daya beli data kos historis harus

dikonversi menjadi kos daya beli pada saat pelaporan

Untuk menyusun statemen keuangan lengkap dalam daya beli semua pos baik neraca

atau laba-rugi harus dikonversi Bila indeks rata-rata digunakan dan pos-pos laba rugi

terjadi secara merata selama perioda rupiah daya beli yang didapat untuk suatu pos

biasanya hampir sama dengan jumlah rupiah nominalnya

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang biasanya diajukan untuk mendukung penyajian informasi daya beli

konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan menjadi angka akuntansi lebih bermakna

2 Dengan akuntansi daya beli konstan pembandingan antarperioda akan

memberikan informasi yang lebih bermakna daripada pembandingan atas dasar

rupiah nominal

3 Pembandingan data antarperusahaan juga akan menjadi lebih berarti dan

informatif

4 Akuntansi daya beli konstan akan menghasilkan informasi laba atas dasar konsep

mempertahankan kapital

5 Pejabat pemerintah sudah terbiasa menganalisis data keuangan atas dasar nilai

real sehingga pelaporan keuangan perusahaan dengan menggunakan rupiah

nominal kemungkinan dapat menyebabkan kebijakan pemerintah yang merugikan

perusahaan

6 Akuntansi daya beli konstan merupakan sarana mengeluarkan pengaruh

perubahan harga umum tanpa harus mengubah atau mengganti struktur akuntansi

yang sudah berjalan

7 Akuntansi daya beli konstan dapat mengatasi atau meniadakan sama sekali

metoda akuntansi yang dimaksudkan untuk menanggulangi perubahan harga

secara parsial atau secara pos per pos

Beberapa keberatan dan kelemahan terhadap akuntansi daya beli konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan mendasarkan diri pada data kos historis sehingga

kelemahan-kelemahan yang melekat pada kos historis tidak seluruhnya dapat

dihilangkan atau diatasi Jadi akuntansi daya beli konstan belum

memperhitungkan pengaruh perubahan harga spesifik

2 Manfaat informasi tambahan kemungkinan besar tidak sepadan dengan kos untuk

menyusun statemen keuangan daya beli konstan

3 Acapkali stateman keuangan daya beli konstan diinterpretasi secara keliru sebagai

informasi tentang nilai sekarang padahal informasi yang disajikan oleh akuntansi

daya beli konstan bukan merupakan nilai sekarang nilai yang dapat direalisasi

atau bahkan nilai diskonan

4 Untung rugi daya beli tidak mempunyai makna atau interpretasi yang jelas atau

intuitif

5 Acapkali indeks yang digunakan untung menghomogenuskan unit pengukur tidak

mewakili perubahan daya beli yang terkandung dalam aset perusahaan sehingga

hasil perhitungan akuntansi daya beli konstan diragukan keterandalannya

Kapital Daya Beli

Kapital daya beli sebenarnya merupakan kapital finansial Kapital finansial laba terjadi

dari kenaikan jumlah rupiah kapital tanpa memperhatikan wujud kapital tersebut Kapital

daya beli adalah jumah rupiah kapital finansial yang telah dikonversi menjadi daya beli

2 AKUNTANSI KOS SEKARANG

Tujuan akuntansi kos sekarang adalah mengukur laba suatu perioda dengan

mempertahankan kapital semula Kapital diukur atas dasar kapasitas operasi atau

kemampuan untuk menyediakan barang dan jasa dengan kuantitas yang sama dengan

kapasitas atau kemampuan kapital sebelumnya

Dasar Pengukuran Kos Sekarang

Kos Pengganti

Penekanan diletakkan pada kos pengganti aset yang dikuasai perusahaan dengan aset

yang sejenis atau sama fungsinya Kos pengganti ini secara konseptual laba perioda

akan terjadi atas dua unsur yaitu (1) laba operasi dan (2) untung atau rugi penahanan

akibat perubahan harga relatif

FASB memberi pedoman pengukuran fasilitas fisis yang sudah terpakai dengan cara

berikut

a Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa yang

sama dengan potensi jasa fasilitas pada waktu dibeli perusahaan dan menguranginya

dengan depresiasi yang diperhitungkan atas dasar kos baru sesuai metoda yang sama

b Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis beka yang sama umum dan kondisinya

dengan aset yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan

c Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa

yang berbeda dengan yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan dan menyesuaikan

kos baru tersebut terhadap perbedaan-perbedaan nilai potensi jasa akibat perbedaan

umur kapasitas kualitas jasa dan kos pemeliharaanpengoperasian

Nilai Jual Sekarang

Kos sekarang aset diukur atas dasar harga aset senandainya pada saat sekarang

perusahaan memilih untuk menjual aset tersebut alih-alih memakainya untuk

operasiNilai jual sekarang berarti jumlah rupiah pendapatan yang dapat direalisasi

seandainya aset dijual sekarang

Nilai Terrealisasi Harapan

Pendekatan ini sama dengan nilai jual sekarang hanya pengukuran dilakukan atas dasar

nilai sekarang aliran kas masa datang yang diterima dari aset atau dibayar untuk aset atau

utang bersangkutan

Nilai penggunaan adalah nilai sekarang aliran kas di masa mendatang yang diharapkan

akan diterima dari penggunaan aset oleh perusahaan Nilai pasar sekarang adalah jumlah

srupiah kas atau setara kas yang diharapkan akan dapat diperoleh dari penjualan suatu

aset dikurangi dengan biaya penjualan yang terlibat dalam proses penjualan aset tersebut

Kos sekarang dan Pemertahanan Kapital

Akuntansi kos sekarang dilandasi konsep mempertahankan kapital Perubahan harga

aset yang ditahan selama suatu perioda menimbulkan untung atau rugi penahanan

Untuk kapital finansial untung atau rugi ini akan diperhitungkan dalam penentuan laba

perioda sebagai untung terrealisasi Perbedaan utama antara konsep mempertahankan

kapital fisis dan kapital finansial adalah bahwa dalam mempertahankan kapital fisis

untung atau rugi penahanan tidak dimasukkan sebagai komponen laba perioda tetapi

diperlakukan sebagai penyesuai ekuitas pemegang saham

Sumber Informasi dan Teknik Pengukuran penentuan kos sekarang

1 Pengindeksan (Indexation)

Sumber informasi dapat berupa (1) indeks harga yang dihasilkan pihak eksternal

untuk kelompok barang atau jasa yang diukur atau (2) indeks harga yang dihasilkan

sendiri oleh perusahaan berdasarkan catatan historis untuk kelompok barang ataujasa

yang diukur

2 Penghargaan Langsung (Direct Pricing)

Informasi dari luar berupa (1) harga faktur sekarang (2) daftar harga dari penjual

barang atau jasa (price list) atau kutipan harga lain atau taksiran dan (3) kos produksi

standar yang menggambarkan kos sekarang

3 Pengkosan Unit (Unit Costing)

Teknik ini digunakan untuk menaksir kos reproduksi suatu barang Teknik ini

digunakan untuk barang tau jasa yang tidak mempunyai pasar keluaran atau barang

yang bersifat khusus (tidak standar)

4 Penghargaan fungsional (Functional Pricing)

Teknik ini digunakan untuk menentukan kos pengganti suatu fungsi produksi atau

pemrosesan dan bukanya suatu aset secara individual atau kelompok aset yang

masing-masing berdiri sendiri

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang diajukan untuk mendukung disediakannya informasi kos sekarang

1 Tindakan manajemen untuk menghadapi perubahan harga biasanya diwujudkan dalam

keputusan yang didasarkan atas harapan atau prediksi adanya perubahan harga di

masa datang untuk barang atau jasa yang diperoleh perusahaan

2 Akuntansi kos sekarang dapat menunjukkan laba operasi dan untung penahanan

sehingga dapat memberikan informasi tentang pengaruh perubahan harga terhadap

profitabilitas perusahaan yang sesungguhnya

3 Informasi kos sekarang bermanfaat dalam analisis kemampuan perusahaan untuk

menjaga kapasitas operasi sekaligus untuk membagi dividen

4 Neraca atas dasar kos sekarang menggambarkan nilai ekonomik aset dan utang yang

lebih realistik dibandingkan neraca berbasis kos historis

5 Akuntansi kos sekarang akan memberikan informasi tentang efisiensi suatu

perusahaan yang lebih baik dan dapat diperbandingkan secara lebih bermakna dengan

perusahaan lain

6 Untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan akuntansi kos sekarang

mendasarkan pada konsep pemertahanan kapital yang semestinya atas dasar

perkembangan dan kondisi perusahaan yang mutakhir

Kritik umum yang ditujukan terhadap akuntansi kos sekarang

1 Belum ada definisi yang tegas dan tunggal tentang apa yang dimaksud aset pengganti

dan bagaimana aset tersebut diukur

2 Akuntansi kos sekarang belum mempertimbangkan pengaruh perubahan daya beli

uang

3 Konsep mempertahankan kapital yang menjadi landasan kos sekarang sebenarnya

bukan merupakan fungsi akuntansi atau laporan tetapi fungsi manajemen

4 Kerumitan penyususunan informasi kos sekarang sebagai pelengkap tidak sepadan dengan

manfaat yang diperoleh

3 AKUNTANSI HIBRIDA

Akuntansi daya beli konstan berusaha untuk mengatasi masalah unit pengukur tidak stabil

sedangkan akuntansi kos sekarang berusaha untuk mengatasi masalah panilaian

Perbedaan Akuntansi Daya Beli Konstan dan Kos Sekarang

Akuntansi Daya Beli Konstan

1 Mengatasi masalah unit pengukur

2 Merevisi atau merevaluasi aset moneter pada akhir perioda

3 Menggunakan indeks harga umum karena sasaeannya perubahan umum

4 Mengabaikan untung atau rugi penahanan pada saat revaluasi

5 Mengungkapkan untung atau rugi daya beli atas aset monoter reto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai penyesuai kapital daripada

komponen laba dalam rangka pemertahanan kapital

Akuntansi Kos Sekarang

1 Mengatasi masalah penilaian

2 Merevisi atau merevaluasi aset nonmoneter secara terus menerus

3 Menggunakan indeks harga spesifik karena sasarannya perubahan harga spesifik

4 Mengabaikan untung atau rugi daya beli

5 Mengungkapkan untung atau rugi penahanan atas aset nonmoneter neto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai komponen laba daripada

penyesuai kapital dalam rangka pemertahanan kapital

BERBAGAI KEMUNGKINAN MODEL AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Model 1 Berbasis kos historis dengan skala pengukuran nomimal untuk capital bersifat

financial

Model 2 Besarnya untung atau rugi daya beli suatu periode ditentukan oleh indeks harga yang

dipilih sebagai basis

Model 3 Kos sekarang sebenarnya adalah kos sekarang pada saat penjualan

Model 4 Model ini merupakan model hibrida yaitu penggabungan akuntansi daya beli konstan

dan akuntansi kos sekarang yang semula berdiri sendiri

Model 5 Model ini sama dengan model 3 tetapi jenis capital yang diukur adalah fisis

Model 6 Laba yang didistribusi sama dengan model 5 Perbedaannya terletak pada unit

pengukur yang berubah dan diperhitungkannya rugi daya beli dan besarnya jumlah

penyesuaian capital fisis untuk mempertahankan kapital

Model 7 Model ini tidak berbeda dengan kos sekarang hanya kos sekarang didefinisi sebagai

harga jual sehingga laba dimaknai sebagai aliran kas bersih masa datang baik yang

telah terealisasi maupun belum

Model 8 Model ini merupakan pengembangan model 7 dengan memasukkan unsur perubahan

daya beli dalam hitungan laba sehingga semua angka rupiah dikalikan dengan indeks

yang sesuai

BAB III

PENUTUP

31 KESIMPULAN

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau kerangka pokok yang menghasilakn statemen keuangan

dasar Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statement keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal yang

harus dipenuhi dalam pelaporan keuangan

Perubahan harga adalah perbedaan antara jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Perubahan harga menimbulkan

masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit pengukur atau pemertahan capitalBerkaiatan

dengan perubahan harga pos pos statemen keuangan dapat dikategorikan menjadi pos moneter

dan nonmoneterPeruabahn harga juga terdiri atas perubahan harga umum spesifik dan relative

Perubahan harga umum dapat menimbulkan untung atau rugi daya beli yang tidak tampak

dalam akuntansi kos historis Perubahan harga spesifik menimbulkan untung atau rugi penahanan

yang melekat pada laba kos historis Masalah penilaian diatasi dengan akuntansi kos sekarang

dengan berbagai variasinya Masalah unit pengukur diatasi dengan akuntansi daya beli konstans

dengan berbagai varriasinya Akuntansi kos sekarang daya beli konstans atau akuntansi hibrida

mengatasi kedua masalah sekaligus

Diamerika standar akuntansi mula mula mewajibkan pelaporan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap dengan berbagai argumennyaKemudian standar tersebut

diganti dengan standar baru yang tidak lagi mewajibkan tetapi menganjurkan pelaporan

pengaruh perubahan harga dengan berbagai argumennya

32 SARAN

1 Makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca dalam menempuh mata

kuliah Teori Akuntansi

2 Makalah ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk pengembangan penulisan

makalah Teori akuntansi berikutnya

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang
Page 10: Kelompok 12 Word

Karakteristik perubahan harga barang dan jasa jenis perubahan harga yaitu

1 Perubahan Harga Umum

Perubahan harga umum yaitu perubahan karena inflasi atau daya beli Terjadi

perubahan meskipun manfaat atau daya tukar barang sama Perubahan harga umum

mencerminkan kenaikan atau penurunan nilai tukar satuan uang atau dikenal dengan

perubahan daya beliPerubahan tersebut dapat disebabkan pada umumnya oleh

kekuatan-kekuatan faktor ekonomik seperti tersedianya uang atau kecepatan

beredarnya uang dibandingkan dengan tersedianya barang atau jasa dalam

perekonomian suatu negara Penyebab lain adalah ketidakseimbangan antara

permintaan dan penawaran barang dan jasa secara umum atau perubahan harga pasar

dunia untuk komoditas dasar tertentu Perubahan harga umum ditandai oleh

perubahan seluruh harga barang dan jasa dengan tingkat dan arah yang sama

a Inflasi dan Daya Beli Uang

Indeks harga dapat memberi gambaran perubahan tingkat harga dari waktu ke

waktuPerubahan indeks harga merefleksi pula perubahan daya beli atau nilai tukar

uangKenaikan indeks harga berarti penurunan daya beli demikian pula sebaliknya

Daya beli uang adalah kemampuan satuan uang pada saat tertentu untuk ditukarkan

dengan barang

Gejala kenaikan tingkat harga umum dari waktu ke waktu disebut inflasi

Inflasi ditunjukkan oleh indeks harga umum yang cenderung menaik dari waktu ke

waktu Perubahan relatif indeks harga dari perioda satu ke perioda berikutnya disebut

dengan laju inflasi

b Implikasi Akuntansi

Kos berbagai objek yang diukur dengan satuan uang pada waktu yang berbeda-

beda sebenarnya merupakan jumlah rupiah yang tidak homogenus sehingga tidak

dapat dijumlahkan Karena bersifat moneter meretia sudah merefleksi kos atau harga

sekarang setiap saat atau pada tanggal pelaporan Dengan adanya perubahan daya

beli perusahaan kemungkinan akan mendapat untung atau menderita rugi karena

perusahaan menahan pos-pos moneter

Untung atau rugi daya beli pos moneter terjadi apabila perusahaan menahan

aset moneter atau mempunyai utang moneter dalam jangka waktu tertentu Dalam

kondisi inflasi menahan aset moneter akan menimbulkan rugi daya beli Dalam

kndisi deflasi menahan aset moneter akan memberikan untung daya beli dan

menahan utang moneter akan mengakibatkan rugi daya beli

c Interpretasi Untung Rugi Daya Beli

Jumlah rupiah untung atau rugi daya beli merupakan informasi untuk

membantu pemakai dalam menentukan laba ekonomik perusahaan karena informasi

tersebut berkaitan dengan seberapa jauh kapital secara ekonomik harus dipertahankan

Untung daya beli penahanan utang dapat diperlakukan sebagai pengurangan

aset yang diperoleh dengan utang tersebut Untung atau rugi daya beli pos moneter

lancar dapat dianggap terrealisasi pada saat pos aset moneter lancar diterima uangnya

atau pada saat utang moneter lancar dilunasiDari sudut pandang perusahaan sebagai

kesatuan usaha untung atau rugi daya beli utang jangka panjang dalam suatu perioda

tidak mempengaruhi besarnya laba

Dari sudut likuiditas untung atau rugi daya beli akan memberi informasi

apakah perusahaan dapat menjaga likuiditas operasinya Dalam kondisi inflasi tentu

saja modal kerja moneter akan cenderung menurun daya belinya

2 Perubahan Harga Spesifik

Perubahan harga spesifik adalah perubahan harga barang tertentu karena nilai

instrinsik barang tersebut berubah sehingga nilai tukarnya juga berubah baik di pasar

masukan maupun pasar keluaran

Perubahan harga spesifik terjadi karena berbagai faktor antara lain perubahan selera

konsumer perubahan teknologi di bidang teknik industri dan spekulasi atau perubahan

harapan masyarakat terhadap kuantitas barang dan jasa tertentu yang tersedia dalam

masyarakat

Perubahan harga spesifik dalam pasar masukan akan mengakibatkan kenaikan atau

penurunan kos aset yang yang akhirnya mempengaruhi biaya bagi perusahan Perubahan

harga spesifik dalam pasar keluaran akan mengakibatkan kenaikan atau penurunan

pendapatan perusahaan

a Implikasi Akuntansi

Dalam akuntansi kos historis perubahan harga spesifik ini tidak diperhatikan

dan dengan sendirinya perubahan ini akan tersembunyi dalam perhitungan laba

Seandainya pengaruh perubahan harga spesifik tersebut dikeluarkan dari perhitungan

laba pengaruh ini akan menjadi untung atau rugi penahanan

b Interpretasi UntungRugi Penahanan

Untung penahanan merupakan informasi tentang jumlah rupiah untuk

mempertahankan kapital Dari segi evaluasi kinerja manajemen akuntansi kos

sekarang sebenarnya memberi informasi tentang kegiatan yang benar-benar

merupakan upaya manajemen dan kegiatan yang semata-mata hanya menahan aset

dalam kaitannya dengan pengelolaan kapital fisis Laba operasi merupakan hasil

kegiatan produktif sendangkan untung penahanan merupakan hasil kegiatan

penahanan aset semata Laba operasi atas dasar kos sekarang merupakan pengukur

efisiensi pengelolaan dana atau kapital fisis perusahaan yang sebenarnya

Dalam kondisi harga yang menarik biaya atas dasar kos sekarang yang

dibebankan ke pendapatan akan cenderung lebih tinggi daripada biaya historis karena

itu laba akan cenderung lebih kecil

3 Perubahan Harga Relatif

Perubahan harga relatif mengukur tingkat penyimpanan perubahan harga

barang atau jasa tertentu terhadap perubahan akibat perubahan tingkat harga umum

seluruh barang dan jasaPerubahan harga relatif adalah perubahan harga setelah

pengaruh perubahan daya beli dikeluarkan atau diperhitungkan

Kalau unit moneter dihomogenuskan dengan indeks harga umum statemen

laba-rugi akan menggambarkan laba real secara ekonomik Pengaruh perubahan harga

relatif tidak dapat terungkapkan secara penuh kalau penyesuaian tidak dilakukan baik

untuk perubahan harga spesifik maupun untuk perubahan harga umum Model

akuntansi yang memperhitungkan pengaurh perubahan harga relatif sebenarnya

merupakan bastar atau hibrida antara model akuntansi daya beli konstan dan

akuntansi kos sekarang Model hibrida tersebut disebut akuntansi kos sekarang daya

beli konstan

25 ASPEK INSTITUSIONAL AKUNTANSI INFLASI

Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan

memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan

arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan

jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian

moneter

Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-

bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju

inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh

angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda

sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai

tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam

menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang

Inflasi merupakan kenaikan harga barang dan jasa secara umumSelain

disebabkan oleh inflasi kenaikan harga barang dan jasa juga dapat disebabkan oleh

pergeseran permintaan dan penawaran terhadap produk tertentuInflasi menyebabkan dua

masalah utama dalam akuntansi

Pertama angka dalam laporan keuangan yang menggunakan historical value tidak lagi

relevan secara ekonomi karena terjadi perubahan hargaHal ini tentu saja mengurangi

kualitas laporan keuangan untuk memperkirakan arus kas di masa mendatang dan menilai

kinerja manajemenHal ini juga menjadi masalah representational faithfulness yang menjadi

elemen utama dari kualitas reabilitas

Kedua angka dalam laporan keuangan mencerminkan jumlah uang yang dibelanjakan

pada waktu tertentuArtinya jumlah uang tersebut memiliki purchasing power yang

berbeda Dengan demikian antara satu dengan yang lain tidak boleh dijumlahkan begitu

saja Adanya dua masalah tersebut menyebabkan relevansi laporan keuangan

turun Predictive value berkurang sebagai hasil mengkombinasikan jumlah uang yang

memiliki purchasing power yang berbeda

Aspek Kelembagaan Akuntansi Inflasi Sebelum PSAK No33

Pada pertengahan 1930 AAA dan AICPA mendukung digunakannyahistorical cost

Namun pada awal tahun 1951 AAA mengeluarkan Supplementary Statement No 2 yang

merekomendasikan bahwa laporan keuangan harus dinyatakan dalam unit general

purchasing power sebagai pelengkap historical cost Hal ini diperkuat oleh hasil study yang

dilakukan oleh AICPA yang dituangkan dalam Accounting Principles Board Statement No

3 yang mendukung general price- level adjusted statements Konsep ini kembali dikuatkan

oleh Trueblood Committee yang mengidentifikasi adanya permasalahan akibat perubahan

harga dalam laporan keuangan

Akan tetapi SEC memiliki pandangan yang berbedaPihaknya melarang penyajian

laporan keuangan selain dengan historical value SEC meminta adanya disclosure mengenai

informasi replacement cost yang mencerminkan efek karena penggantian aset baru yang

lebih efisien dan produktif Selama 40 tahun price- level restarted financial statement terus

menggunakan historical value tanpa ada keinginan untuk mengganti sistem pengukuran

menjadi current value Alasannya pengukuran menggunakan current value lebih sulit

karena melibatkan informasi pasar seperti harga indeks Namun sekarang pendekatan mulai

bergeser pada current value seiring dengan dikeluarkannya ASR 190 oleh SEC

General price level adjustment menekankan pada perubahan purchasing power dari

waktu ke waktu PSAK No 33 menggunakan harga indeks konsumen untuk general price

purpose Penyesuaiannya dilakukan dengan mengalikanhistorical cost pada saat aset

tersebut dibeli dengan harga indeks sekarang dibagi harga indeks pada saat pembelian Hasil

perhitungan tersebut tentu saja tidak mencerminkan purchasing power yang sama dengan

saat ini PSAK No 107 mendefinisikan fair value sebagai jumlah yang disetujui oleh dua

pihak untuk melakukan pertukaran saat ini Current value ada dua tipe yaitu entry

value (harga jika perusahaan membeli) dan exit value (harga jika perusahaan menjual)

Ketentuan PSAK No 33 dan Penolakan di PSAK No 82 dan 89

PSAK No33

Semula melalui SFAS No 33 FASB mewajibkan informasi pelengkap atas pengaruh

inflasi dan perubahan harga spesifik dalam laporan tahunan SFAS No 33 tidak

menuntut penyajian komprehensif statemen keuangan atas dasar kos sekarang atau daya

beli kostan tetapi hanya mewajibkan pengungkapan sebagian informasi yang membantu

pemakai untuk mengevaluasi pengaruh perubahan harga

Untuk akuntansi daya beli konstan butir-butir minimum yang harus diungkapkan adalah

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

daya beli konstan

2 Untung atu rugi daya beli atas pos-pos moneter neto untuk tahun berjalan

Dalam SFAS No 33 FASB menetapkan informasi minimal yang harus diungkapkan

atas dasar kos sekarang sebagai berikut

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

kos sekarang

2 Jumlah rupiah kos sekarang sediaan dan fasilitas fisis pada akhir tahun

3 Untung dan rugi perusahaan selama tahun berjalan untuk sediaan dan fasilitas

fasis

PSAK No82

FASB menerbitkan SFAS No 82 yang isinya meniadakan beberapa pengungkapan

yang sebelumnya diatur dalam SFAS No 33Standar baru ini meniadakan atau

membatalkan ketentuan untuk mengungkapkan informasi daya beli konstan

PSAK No89

SFAS No 89 tidak lagi mewajibkan (to require) pengungkapan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap tetapi sangat menganjurkan (to encourage)

pengungkapan tersebut

26 PANDANGAN MENYELURUH AKUNTANSI INFLASI

1 PENGERTIAN AKUNTANSI INFLASI

Menurut Drs Ainun Narsquoim Ak pengertian Akuntansi Inflasi adalah sebagai berikut

(198912)

ldquoMerupakan suatu proses data akuntansi untuk menghasilkan informasi yang telah

memperhitungkan perubahan-perubahan tingkat perubahan harga sehingga informasi yang

menunjukkan ukuran satuan mata uang dengan tingkat harga yang berlakurdquo

2 MANFAAT AKUNTANSI INFLASI

Manfaat yang dapat diberikan oleh laporan keuangan inflasi bagi pihak-pihak yang memerlukan

informasi keuangan terutama manajemen perusahaan antara lain

1 Dapat menciptakan manajemen modal kerja yang lebih efektif

2 Menghasilkan analisa profitabilitas produksi lebih realistis

3 Memberikan perhatian yang lebih besar pada harga uang yang lebih besar

4 Manajemen aktiva tetap yang lebih baik

5 Penentuan harga yang lebih baik

6 Meningkatkan kemampuan penaksiran aliran kas dan tingkat pajak dan deviden yang

dibayarkan secara efektif

Berkaitan dengan kondisi inflasi bagi manajemen sangat diperlukan laporan keuangan inflasi

dalam rangka pengambilan keputusan yang tepat dan akurat Keputusan yang akan diambil oleh

seorang manajemen memiliki tipe-tipe yang berbeda sesuai dengan perbedaan kondisi dan situasi

yang ada Adapun metode pengklasifikasian keputusan menurut T Hani Handoko adalah sebagai

berikut (1998 130)

1 Keputusan ndash keputusan yang diprogram (Programmed decisions) adalah keputusan yang

dibuat menurut kebiasaan aturan atau prosedur keputusan ini rutin dan berulang-ulang

2 Keputusan yang tidak diprogram (Non-programmed decisions) adalah keputusan yang

berkenaan dengan masalah-masalah khusus khas atau tidak biasa

3 METODE AKUNTANSI INFLASI

Penekanan penentuan laba adalah pada nilai laba yang lebih relavan yang digambarkan oleh

laporan keuangan sedangkan inflasi nilai semua item yang terdapat dalam laporan keuangan

Untuk menyusun laporan keuangan pada masa inflasi agar lebih relevan dapat digunakan

beberapa metode yaitu

1 GeneralPriceLevel

Dalam metode General Price Level misalnya metode historical cost disesuaikan dengan

perubahan tingkat harga sehingga pada masa inflasi GPL ini lebih besar daripada nilai

historical cost

Keuntungan GPL adalah sebagai berikut

1 Menjelaskan pengaruh inflasi pada perusahaan

2 Dapat meningkatkan kegunaan perbandingan laporan antar periode

3 Membantu pemakai laporan menilai arus kas dimasa yang akan datang secara lebih baik

4 Memperbaiki tingkat kepercayaan rasio laporan keuangan yang dihitung dari angka-

angka laporan keuangan yang sudah disesuaikan

Kelemahan GPL adalah sebagai berikut

1 Inflasi itu terjadi pada barang yang berbeda dan perusahaan yang berbeda jadi tidak bisa

disamaratakan GPL tidak bermakna bagi perusahaan

2 Angka yang disesuaikan tidak menggambarkan arus kas

3 Rasio itu adalah indikator mentah

2 CurrentCost Accounting

Menurut Edgar Edwards dan Philips Bell (1961) merupakan tokoh yang paling gencar

konsep CCA ini Menurut mereka yang dibutuhkan oleh manajer adalah bagaimana mereka

mengalokasikan sumber-sumber ekonomi yang ada Berikut ini adalah beberapa bentuk

current cost

Replacement cost adalah nilai yang diukur saat ini (current cost) untuk mendapatkan aktiva

baru atau menggantinya dengan kapasitas produksinya yang sama Dalam praktik nilai ganti

ini hanya diterapkan pada aktiva nonmoneter sepertinya persediaan aktiva tetapAktiva tetap

disajiakan menurut nilai gantinya nilai bersih setelah digambarkan nilai yang sudah

dipakaiPenyusutan dihitung berdasarkan pada nilai ganti ituPada masa inflasi sering terjadi

backlog depreciation atau penyusutan yang bersaldo negatifDalam penyajiannya hutang ini

harus disajikan nilai diskontonyaPada masa inflasi nilai dari replacementvalue ini lebih

besar dari general price level

Metode ini dikritik dalam hal

1 Subjektivitas penilaian atau taksiran harganya sehingga angka-angka yang timbul tidak

didasarkan pada transaksi yang sebenarnya

2 Dalam hal harga suatu aktiva menurun maka penurunan itu akan menimbulkan

pembebanan ke laba rugi (misalnya penyusutan dan harga pokok produksi) lebih rendah

dari beban pada historical cost Akhirnya income akan lebih tinggi dari historical cost

3 Perubahan harga umum tidak tergambar dalam metode replacement cost ini karena

hanya untuk aktiva tertentu Oleh karenanya metode replacement cost ini dianggap bukan

merupakan metode akuntansi inflasi

4 Sukar melakukan perbandingan antar perusahaan yang saling berbeda

Walaupun ada kritik ini sebagai pihak menganggap bahwa metode ini paling mudah

diterapkan dalam akuntansi inflasi

Reproduction cost adalah istilah lain yang hampir sama dengan replacement cost ini Disini

harga itu diukur berdasarkan harga sekarang jika aktiva itu dibuat atau diduplikasi seperti

barang yang dimiliki itu tanpa melihat perubahan teknologi yang mungkin mempengaruhi

aktiva yang dibuat itu

3 NetRealizable Value

Harga pasar sekarang adalah harga atau kas yang di peroleh jika suatu aktiva dijual

sekarangNamun harga ini didasarkan pada prinsip likuidasi bukan prinsip going concern

sehingga menyalahi prinsip akuntansiSalah satu metode current market value ini adalah net

realizable value

NRV merupakan harga jual dikurangi taksiran biaya penjulan Pada masa inflasi nilai dari net

relizable value ini lebih besar dari replacement cost karena manajemen tidak mungkin

menjual barangnya tanpa mengharapkan laba marjin general price level Penyusutan dalam

metode ini dihitung berdasarkan perbedaan antara harga jual aktiva itu pada awal

dibandingkan dengan pada akhir periode

4 Selling Price

Di sini nilai yang dipakai adalah harga jual tanpa dikurangi biaya penjualan sehingga laporan

keuangan yang disusun menurut selling price ini akan lebih besar daripada net realizable

value dan metode lain yang disebut sebelumnya

5 Expectedvalue

Metode ini sangat tergantung pada pengharapan seseorang jadi bisa lebih besar atau lebih

kecil dibanding dengan metode lain karena expected value ini merupakan gambaran dari

present value kas di masa yang akan datang

27 MODEL AKUNTANSI DAN APLIKASI AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Tiga model akuntansi perubahan harga yang utama

1 AKUNTANSI DAYA BELI KONSTAN

Tujuan akuntansi daya beli konstan adalah mempertahankan kapital atas dasar daya

beli

Pemilihan Indeks Harga untuk Konversi

Untuk dapat menyajikan statemen keuangan berbasis daya beli data kos historis harus

dikonversi menjadi kos daya beli pada saat pelaporan

Untuk menyusun statemen keuangan lengkap dalam daya beli semua pos baik neraca

atau laba-rugi harus dikonversi Bila indeks rata-rata digunakan dan pos-pos laba rugi

terjadi secara merata selama perioda rupiah daya beli yang didapat untuk suatu pos

biasanya hampir sama dengan jumlah rupiah nominalnya

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang biasanya diajukan untuk mendukung penyajian informasi daya beli

konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan menjadi angka akuntansi lebih bermakna

2 Dengan akuntansi daya beli konstan pembandingan antarperioda akan

memberikan informasi yang lebih bermakna daripada pembandingan atas dasar

rupiah nominal

3 Pembandingan data antarperusahaan juga akan menjadi lebih berarti dan

informatif

4 Akuntansi daya beli konstan akan menghasilkan informasi laba atas dasar konsep

mempertahankan kapital

5 Pejabat pemerintah sudah terbiasa menganalisis data keuangan atas dasar nilai

real sehingga pelaporan keuangan perusahaan dengan menggunakan rupiah

nominal kemungkinan dapat menyebabkan kebijakan pemerintah yang merugikan

perusahaan

6 Akuntansi daya beli konstan merupakan sarana mengeluarkan pengaruh

perubahan harga umum tanpa harus mengubah atau mengganti struktur akuntansi

yang sudah berjalan

7 Akuntansi daya beli konstan dapat mengatasi atau meniadakan sama sekali

metoda akuntansi yang dimaksudkan untuk menanggulangi perubahan harga

secara parsial atau secara pos per pos

Beberapa keberatan dan kelemahan terhadap akuntansi daya beli konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan mendasarkan diri pada data kos historis sehingga

kelemahan-kelemahan yang melekat pada kos historis tidak seluruhnya dapat

dihilangkan atau diatasi Jadi akuntansi daya beli konstan belum

memperhitungkan pengaruh perubahan harga spesifik

2 Manfaat informasi tambahan kemungkinan besar tidak sepadan dengan kos untuk

menyusun statemen keuangan daya beli konstan

3 Acapkali stateman keuangan daya beli konstan diinterpretasi secara keliru sebagai

informasi tentang nilai sekarang padahal informasi yang disajikan oleh akuntansi

daya beli konstan bukan merupakan nilai sekarang nilai yang dapat direalisasi

atau bahkan nilai diskonan

4 Untung rugi daya beli tidak mempunyai makna atau interpretasi yang jelas atau

intuitif

5 Acapkali indeks yang digunakan untung menghomogenuskan unit pengukur tidak

mewakili perubahan daya beli yang terkandung dalam aset perusahaan sehingga

hasil perhitungan akuntansi daya beli konstan diragukan keterandalannya

Kapital Daya Beli

Kapital daya beli sebenarnya merupakan kapital finansial Kapital finansial laba terjadi

dari kenaikan jumlah rupiah kapital tanpa memperhatikan wujud kapital tersebut Kapital

daya beli adalah jumah rupiah kapital finansial yang telah dikonversi menjadi daya beli

2 AKUNTANSI KOS SEKARANG

Tujuan akuntansi kos sekarang adalah mengukur laba suatu perioda dengan

mempertahankan kapital semula Kapital diukur atas dasar kapasitas operasi atau

kemampuan untuk menyediakan barang dan jasa dengan kuantitas yang sama dengan

kapasitas atau kemampuan kapital sebelumnya

Dasar Pengukuran Kos Sekarang

Kos Pengganti

Penekanan diletakkan pada kos pengganti aset yang dikuasai perusahaan dengan aset

yang sejenis atau sama fungsinya Kos pengganti ini secara konseptual laba perioda

akan terjadi atas dua unsur yaitu (1) laba operasi dan (2) untung atau rugi penahanan

akibat perubahan harga relatif

FASB memberi pedoman pengukuran fasilitas fisis yang sudah terpakai dengan cara

berikut

a Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa yang

sama dengan potensi jasa fasilitas pada waktu dibeli perusahaan dan menguranginya

dengan depresiasi yang diperhitungkan atas dasar kos baru sesuai metoda yang sama

b Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis beka yang sama umum dan kondisinya

dengan aset yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan

c Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa

yang berbeda dengan yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan dan menyesuaikan

kos baru tersebut terhadap perbedaan-perbedaan nilai potensi jasa akibat perbedaan

umur kapasitas kualitas jasa dan kos pemeliharaanpengoperasian

Nilai Jual Sekarang

Kos sekarang aset diukur atas dasar harga aset senandainya pada saat sekarang

perusahaan memilih untuk menjual aset tersebut alih-alih memakainya untuk

operasiNilai jual sekarang berarti jumlah rupiah pendapatan yang dapat direalisasi

seandainya aset dijual sekarang

Nilai Terrealisasi Harapan

Pendekatan ini sama dengan nilai jual sekarang hanya pengukuran dilakukan atas dasar

nilai sekarang aliran kas masa datang yang diterima dari aset atau dibayar untuk aset atau

utang bersangkutan

Nilai penggunaan adalah nilai sekarang aliran kas di masa mendatang yang diharapkan

akan diterima dari penggunaan aset oleh perusahaan Nilai pasar sekarang adalah jumlah

srupiah kas atau setara kas yang diharapkan akan dapat diperoleh dari penjualan suatu

aset dikurangi dengan biaya penjualan yang terlibat dalam proses penjualan aset tersebut

Kos sekarang dan Pemertahanan Kapital

Akuntansi kos sekarang dilandasi konsep mempertahankan kapital Perubahan harga

aset yang ditahan selama suatu perioda menimbulkan untung atau rugi penahanan

Untuk kapital finansial untung atau rugi ini akan diperhitungkan dalam penentuan laba

perioda sebagai untung terrealisasi Perbedaan utama antara konsep mempertahankan

kapital fisis dan kapital finansial adalah bahwa dalam mempertahankan kapital fisis

untung atau rugi penahanan tidak dimasukkan sebagai komponen laba perioda tetapi

diperlakukan sebagai penyesuai ekuitas pemegang saham

Sumber Informasi dan Teknik Pengukuran penentuan kos sekarang

1 Pengindeksan (Indexation)

Sumber informasi dapat berupa (1) indeks harga yang dihasilkan pihak eksternal

untuk kelompok barang atau jasa yang diukur atau (2) indeks harga yang dihasilkan

sendiri oleh perusahaan berdasarkan catatan historis untuk kelompok barang ataujasa

yang diukur

2 Penghargaan Langsung (Direct Pricing)

Informasi dari luar berupa (1) harga faktur sekarang (2) daftar harga dari penjual

barang atau jasa (price list) atau kutipan harga lain atau taksiran dan (3) kos produksi

standar yang menggambarkan kos sekarang

3 Pengkosan Unit (Unit Costing)

Teknik ini digunakan untuk menaksir kos reproduksi suatu barang Teknik ini

digunakan untuk barang tau jasa yang tidak mempunyai pasar keluaran atau barang

yang bersifat khusus (tidak standar)

4 Penghargaan fungsional (Functional Pricing)

Teknik ini digunakan untuk menentukan kos pengganti suatu fungsi produksi atau

pemrosesan dan bukanya suatu aset secara individual atau kelompok aset yang

masing-masing berdiri sendiri

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang diajukan untuk mendukung disediakannya informasi kos sekarang

1 Tindakan manajemen untuk menghadapi perubahan harga biasanya diwujudkan dalam

keputusan yang didasarkan atas harapan atau prediksi adanya perubahan harga di

masa datang untuk barang atau jasa yang diperoleh perusahaan

2 Akuntansi kos sekarang dapat menunjukkan laba operasi dan untung penahanan

sehingga dapat memberikan informasi tentang pengaruh perubahan harga terhadap

profitabilitas perusahaan yang sesungguhnya

3 Informasi kos sekarang bermanfaat dalam analisis kemampuan perusahaan untuk

menjaga kapasitas operasi sekaligus untuk membagi dividen

4 Neraca atas dasar kos sekarang menggambarkan nilai ekonomik aset dan utang yang

lebih realistik dibandingkan neraca berbasis kos historis

5 Akuntansi kos sekarang akan memberikan informasi tentang efisiensi suatu

perusahaan yang lebih baik dan dapat diperbandingkan secara lebih bermakna dengan

perusahaan lain

6 Untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan akuntansi kos sekarang

mendasarkan pada konsep pemertahanan kapital yang semestinya atas dasar

perkembangan dan kondisi perusahaan yang mutakhir

Kritik umum yang ditujukan terhadap akuntansi kos sekarang

1 Belum ada definisi yang tegas dan tunggal tentang apa yang dimaksud aset pengganti

dan bagaimana aset tersebut diukur

2 Akuntansi kos sekarang belum mempertimbangkan pengaruh perubahan daya beli

uang

3 Konsep mempertahankan kapital yang menjadi landasan kos sekarang sebenarnya

bukan merupakan fungsi akuntansi atau laporan tetapi fungsi manajemen

4 Kerumitan penyususunan informasi kos sekarang sebagai pelengkap tidak sepadan dengan

manfaat yang diperoleh

3 AKUNTANSI HIBRIDA

Akuntansi daya beli konstan berusaha untuk mengatasi masalah unit pengukur tidak stabil

sedangkan akuntansi kos sekarang berusaha untuk mengatasi masalah panilaian

Perbedaan Akuntansi Daya Beli Konstan dan Kos Sekarang

Akuntansi Daya Beli Konstan

1 Mengatasi masalah unit pengukur

2 Merevisi atau merevaluasi aset moneter pada akhir perioda

3 Menggunakan indeks harga umum karena sasaeannya perubahan umum

4 Mengabaikan untung atau rugi penahanan pada saat revaluasi

5 Mengungkapkan untung atau rugi daya beli atas aset monoter reto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai penyesuai kapital daripada

komponen laba dalam rangka pemertahanan kapital

Akuntansi Kos Sekarang

1 Mengatasi masalah penilaian

2 Merevisi atau merevaluasi aset nonmoneter secara terus menerus

3 Menggunakan indeks harga spesifik karena sasarannya perubahan harga spesifik

4 Mengabaikan untung atau rugi daya beli

5 Mengungkapkan untung atau rugi penahanan atas aset nonmoneter neto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai komponen laba daripada

penyesuai kapital dalam rangka pemertahanan kapital

BERBAGAI KEMUNGKINAN MODEL AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Model 1 Berbasis kos historis dengan skala pengukuran nomimal untuk capital bersifat

financial

Model 2 Besarnya untung atau rugi daya beli suatu periode ditentukan oleh indeks harga yang

dipilih sebagai basis

Model 3 Kos sekarang sebenarnya adalah kos sekarang pada saat penjualan

Model 4 Model ini merupakan model hibrida yaitu penggabungan akuntansi daya beli konstan

dan akuntansi kos sekarang yang semula berdiri sendiri

Model 5 Model ini sama dengan model 3 tetapi jenis capital yang diukur adalah fisis

Model 6 Laba yang didistribusi sama dengan model 5 Perbedaannya terletak pada unit

pengukur yang berubah dan diperhitungkannya rugi daya beli dan besarnya jumlah

penyesuaian capital fisis untuk mempertahankan kapital

Model 7 Model ini tidak berbeda dengan kos sekarang hanya kos sekarang didefinisi sebagai

harga jual sehingga laba dimaknai sebagai aliran kas bersih masa datang baik yang

telah terealisasi maupun belum

Model 8 Model ini merupakan pengembangan model 7 dengan memasukkan unsur perubahan

daya beli dalam hitungan laba sehingga semua angka rupiah dikalikan dengan indeks

yang sesuai

BAB III

PENUTUP

31 KESIMPULAN

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau kerangka pokok yang menghasilakn statemen keuangan

dasar Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statement keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal yang

harus dipenuhi dalam pelaporan keuangan

Perubahan harga adalah perbedaan antara jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Perubahan harga menimbulkan

masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit pengukur atau pemertahan capitalBerkaiatan

dengan perubahan harga pos pos statemen keuangan dapat dikategorikan menjadi pos moneter

dan nonmoneterPeruabahn harga juga terdiri atas perubahan harga umum spesifik dan relative

Perubahan harga umum dapat menimbulkan untung atau rugi daya beli yang tidak tampak

dalam akuntansi kos historis Perubahan harga spesifik menimbulkan untung atau rugi penahanan

yang melekat pada laba kos historis Masalah penilaian diatasi dengan akuntansi kos sekarang

dengan berbagai variasinya Masalah unit pengukur diatasi dengan akuntansi daya beli konstans

dengan berbagai varriasinya Akuntansi kos sekarang daya beli konstans atau akuntansi hibrida

mengatasi kedua masalah sekaligus

Diamerika standar akuntansi mula mula mewajibkan pelaporan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap dengan berbagai argumennyaKemudian standar tersebut

diganti dengan standar baru yang tidak lagi mewajibkan tetapi menganjurkan pelaporan

pengaruh perubahan harga dengan berbagai argumennya

32 SARAN

1 Makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca dalam menempuh mata

kuliah Teori Akuntansi

2 Makalah ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk pengembangan penulisan

makalah Teori akuntansi berikutnya

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang
Page 11: Kelompok 12 Word

beli perusahaan kemungkinan akan mendapat untung atau menderita rugi karena

perusahaan menahan pos-pos moneter

Untung atau rugi daya beli pos moneter terjadi apabila perusahaan menahan

aset moneter atau mempunyai utang moneter dalam jangka waktu tertentu Dalam

kondisi inflasi menahan aset moneter akan menimbulkan rugi daya beli Dalam

kndisi deflasi menahan aset moneter akan memberikan untung daya beli dan

menahan utang moneter akan mengakibatkan rugi daya beli

c Interpretasi Untung Rugi Daya Beli

Jumlah rupiah untung atau rugi daya beli merupakan informasi untuk

membantu pemakai dalam menentukan laba ekonomik perusahaan karena informasi

tersebut berkaitan dengan seberapa jauh kapital secara ekonomik harus dipertahankan

Untung daya beli penahanan utang dapat diperlakukan sebagai pengurangan

aset yang diperoleh dengan utang tersebut Untung atau rugi daya beli pos moneter

lancar dapat dianggap terrealisasi pada saat pos aset moneter lancar diterima uangnya

atau pada saat utang moneter lancar dilunasiDari sudut pandang perusahaan sebagai

kesatuan usaha untung atau rugi daya beli utang jangka panjang dalam suatu perioda

tidak mempengaruhi besarnya laba

Dari sudut likuiditas untung atau rugi daya beli akan memberi informasi

apakah perusahaan dapat menjaga likuiditas operasinya Dalam kondisi inflasi tentu

saja modal kerja moneter akan cenderung menurun daya belinya

2 Perubahan Harga Spesifik

Perubahan harga spesifik adalah perubahan harga barang tertentu karena nilai

instrinsik barang tersebut berubah sehingga nilai tukarnya juga berubah baik di pasar

masukan maupun pasar keluaran

Perubahan harga spesifik terjadi karena berbagai faktor antara lain perubahan selera

konsumer perubahan teknologi di bidang teknik industri dan spekulasi atau perubahan

harapan masyarakat terhadap kuantitas barang dan jasa tertentu yang tersedia dalam

masyarakat

Perubahan harga spesifik dalam pasar masukan akan mengakibatkan kenaikan atau

penurunan kos aset yang yang akhirnya mempengaruhi biaya bagi perusahan Perubahan

harga spesifik dalam pasar keluaran akan mengakibatkan kenaikan atau penurunan

pendapatan perusahaan

a Implikasi Akuntansi

Dalam akuntansi kos historis perubahan harga spesifik ini tidak diperhatikan

dan dengan sendirinya perubahan ini akan tersembunyi dalam perhitungan laba

Seandainya pengaruh perubahan harga spesifik tersebut dikeluarkan dari perhitungan

laba pengaruh ini akan menjadi untung atau rugi penahanan

b Interpretasi UntungRugi Penahanan

Untung penahanan merupakan informasi tentang jumlah rupiah untuk

mempertahankan kapital Dari segi evaluasi kinerja manajemen akuntansi kos

sekarang sebenarnya memberi informasi tentang kegiatan yang benar-benar

merupakan upaya manajemen dan kegiatan yang semata-mata hanya menahan aset

dalam kaitannya dengan pengelolaan kapital fisis Laba operasi merupakan hasil

kegiatan produktif sendangkan untung penahanan merupakan hasil kegiatan

penahanan aset semata Laba operasi atas dasar kos sekarang merupakan pengukur

efisiensi pengelolaan dana atau kapital fisis perusahaan yang sebenarnya

Dalam kondisi harga yang menarik biaya atas dasar kos sekarang yang

dibebankan ke pendapatan akan cenderung lebih tinggi daripada biaya historis karena

itu laba akan cenderung lebih kecil

3 Perubahan Harga Relatif

Perubahan harga relatif mengukur tingkat penyimpanan perubahan harga

barang atau jasa tertentu terhadap perubahan akibat perubahan tingkat harga umum

seluruh barang dan jasaPerubahan harga relatif adalah perubahan harga setelah

pengaruh perubahan daya beli dikeluarkan atau diperhitungkan

Kalau unit moneter dihomogenuskan dengan indeks harga umum statemen

laba-rugi akan menggambarkan laba real secara ekonomik Pengaruh perubahan harga

relatif tidak dapat terungkapkan secara penuh kalau penyesuaian tidak dilakukan baik

untuk perubahan harga spesifik maupun untuk perubahan harga umum Model

akuntansi yang memperhitungkan pengaurh perubahan harga relatif sebenarnya

merupakan bastar atau hibrida antara model akuntansi daya beli konstan dan

akuntansi kos sekarang Model hibrida tersebut disebut akuntansi kos sekarang daya

beli konstan

25 ASPEK INSTITUSIONAL AKUNTANSI INFLASI

Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan

memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan

arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan

jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian

moneter

Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-

bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju

inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh

angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda

sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai

tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam

menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang

Inflasi merupakan kenaikan harga barang dan jasa secara umumSelain

disebabkan oleh inflasi kenaikan harga barang dan jasa juga dapat disebabkan oleh

pergeseran permintaan dan penawaran terhadap produk tertentuInflasi menyebabkan dua

masalah utama dalam akuntansi

Pertama angka dalam laporan keuangan yang menggunakan historical value tidak lagi

relevan secara ekonomi karena terjadi perubahan hargaHal ini tentu saja mengurangi

kualitas laporan keuangan untuk memperkirakan arus kas di masa mendatang dan menilai

kinerja manajemenHal ini juga menjadi masalah representational faithfulness yang menjadi

elemen utama dari kualitas reabilitas

Kedua angka dalam laporan keuangan mencerminkan jumlah uang yang dibelanjakan

pada waktu tertentuArtinya jumlah uang tersebut memiliki purchasing power yang

berbeda Dengan demikian antara satu dengan yang lain tidak boleh dijumlahkan begitu

saja Adanya dua masalah tersebut menyebabkan relevansi laporan keuangan

turun Predictive value berkurang sebagai hasil mengkombinasikan jumlah uang yang

memiliki purchasing power yang berbeda

Aspek Kelembagaan Akuntansi Inflasi Sebelum PSAK No33

Pada pertengahan 1930 AAA dan AICPA mendukung digunakannyahistorical cost

Namun pada awal tahun 1951 AAA mengeluarkan Supplementary Statement No 2 yang

merekomendasikan bahwa laporan keuangan harus dinyatakan dalam unit general

purchasing power sebagai pelengkap historical cost Hal ini diperkuat oleh hasil study yang

dilakukan oleh AICPA yang dituangkan dalam Accounting Principles Board Statement No

3 yang mendukung general price- level adjusted statements Konsep ini kembali dikuatkan

oleh Trueblood Committee yang mengidentifikasi adanya permasalahan akibat perubahan

harga dalam laporan keuangan

Akan tetapi SEC memiliki pandangan yang berbedaPihaknya melarang penyajian

laporan keuangan selain dengan historical value SEC meminta adanya disclosure mengenai

informasi replacement cost yang mencerminkan efek karena penggantian aset baru yang

lebih efisien dan produktif Selama 40 tahun price- level restarted financial statement terus

menggunakan historical value tanpa ada keinginan untuk mengganti sistem pengukuran

menjadi current value Alasannya pengukuran menggunakan current value lebih sulit

karena melibatkan informasi pasar seperti harga indeks Namun sekarang pendekatan mulai

bergeser pada current value seiring dengan dikeluarkannya ASR 190 oleh SEC

General price level adjustment menekankan pada perubahan purchasing power dari

waktu ke waktu PSAK No 33 menggunakan harga indeks konsumen untuk general price

purpose Penyesuaiannya dilakukan dengan mengalikanhistorical cost pada saat aset

tersebut dibeli dengan harga indeks sekarang dibagi harga indeks pada saat pembelian Hasil

perhitungan tersebut tentu saja tidak mencerminkan purchasing power yang sama dengan

saat ini PSAK No 107 mendefinisikan fair value sebagai jumlah yang disetujui oleh dua

pihak untuk melakukan pertukaran saat ini Current value ada dua tipe yaitu entry

value (harga jika perusahaan membeli) dan exit value (harga jika perusahaan menjual)

Ketentuan PSAK No 33 dan Penolakan di PSAK No 82 dan 89

PSAK No33

Semula melalui SFAS No 33 FASB mewajibkan informasi pelengkap atas pengaruh

inflasi dan perubahan harga spesifik dalam laporan tahunan SFAS No 33 tidak

menuntut penyajian komprehensif statemen keuangan atas dasar kos sekarang atau daya

beli kostan tetapi hanya mewajibkan pengungkapan sebagian informasi yang membantu

pemakai untuk mengevaluasi pengaruh perubahan harga

Untuk akuntansi daya beli konstan butir-butir minimum yang harus diungkapkan adalah

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

daya beli konstan

2 Untung atu rugi daya beli atas pos-pos moneter neto untuk tahun berjalan

Dalam SFAS No 33 FASB menetapkan informasi minimal yang harus diungkapkan

atas dasar kos sekarang sebagai berikut

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

kos sekarang

2 Jumlah rupiah kos sekarang sediaan dan fasilitas fisis pada akhir tahun

3 Untung dan rugi perusahaan selama tahun berjalan untuk sediaan dan fasilitas

fasis

PSAK No82

FASB menerbitkan SFAS No 82 yang isinya meniadakan beberapa pengungkapan

yang sebelumnya diatur dalam SFAS No 33Standar baru ini meniadakan atau

membatalkan ketentuan untuk mengungkapkan informasi daya beli konstan

PSAK No89

SFAS No 89 tidak lagi mewajibkan (to require) pengungkapan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap tetapi sangat menganjurkan (to encourage)

pengungkapan tersebut

26 PANDANGAN MENYELURUH AKUNTANSI INFLASI

1 PENGERTIAN AKUNTANSI INFLASI

Menurut Drs Ainun Narsquoim Ak pengertian Akuntansi Inflasi adalah sebagai berikut

(198912)

ldquoMerupakan suatu proses data akuntansi untuk menghasilkan informasi yang telah

memperhitungkan perubahan-perubahan tingkat perubahan harga sehingga informasi yang

menunjukkan ukuran satuan mata uang dengan tingkat harga yang berlakurdquo

2 MANFAAT AKUNTANSI INFLASI

Manfaat yang dapat diberikan oleh laporan keuangan inflasi bagi pihak-pihak yang memerlukan

informasi keuangan terutama manajemen perusahaan antara lain

1 Dapat menciptakan manajemen modal kerja yang lebih efektif

2 Menghasilkan analisa profitabilitas produksi lebih realistis

3 Memberikan perhatian yang lebih besar pada harga uang yang lebih besar

4 Manajemen aktiva tetap yang lebih baik

5 Penentuan harga yang lebih baik

6 Meningkatkan kemampuan penaksiran aliran kas dan tingkat pajak dan deviden yang

dibayarkan secara efektif

Berkaitan dengan kondisi inflasi bagi manajemen sangat diperlukan laporan keuangan inflasi

dalam rangka pengambilan keputusan yang tepat dan akurat Keputusan yang akan diambil oleh

seorang manajemen memiliki tipe-tipe yang berbeda sesuai dengan perbedaan kondisi dan situasi

yang ada Adapun metode pengklasifikasian keputusan menurut T Hani Handoko adalah sebagai

berikut (1998 130)

1 Keputusan ndash keputusan yang diprogram (Programmed decisions) adalah keputusan yang

dibuat menurut kebiasaan aturan atau prosedur keputusan ini rutin dan berulang-ulang

2 Keputusan yang tidak diprogram (Non-programmed decisions) adalah keputusan yang

berkenaan dengan masalah-masalah khusus khas atau tidak biasa

3 METODE AKUNTANSI INFLASI

Penekanan penentuan laba adalah pada nilai laba yang lebih relavan yang digambarkan oleh

laporan keuangan sedangkan inflasi nilai semua item yang terdapat dalam laporan keuangan

Untuk menyusun laporan keuangan pada masa inflasi agar lebih relevan dapat digunakan

beberapa metode yaitu

1 GeneralPriceLevel

Dalam metode General Price Level misalnya metode historical cost disesuaikan dengan

perubahan tingkat harga sehingga pada masa inflasi GPL ini lebih besar daripada nilai

historical cost

Keuntungan GPL adalah sebagai berikut

1 Menjelaskan pengaruh inflasi pada perusahaan

2 Dapat meningkatkan kegunaan perbandingan laporan antar periode

3 Membantu pemakai laporan menilai arus kas dimasa yang akan datang secara lebih baik

4 Memperbaiki tingkat kepercayaan rasio laporan keuangan yang dihitung dari angka-

angka laporan keuangan yang sudah disesuaikan

Kelemahan GPL adalah sebagai berikut

1 Inflasi itu terjadi pada barang yang berbeda dan perusahaan yang berbeda jadi tidak bisa

disamaratakan GPL tidak bermakna bagi perusahaan

2 Angka yang disesuaikan tidak menggambarkan arus kas

3 Rasio itu adalah indikator mentah

2 CurrentCost Accounting

Menurut Edgar Edwards dan Philips Bell (1961) merupakan tokoh yang paling gencar

konsep CCA ini Menurut mereka yang dibutuhkan oleh manajer adalah bagaimana mereka

mengalokasikan sumber-sumber ekonomi yang ada Berikut ini adalah beberapa bentuk

current cost

Replacement cost adalah nilai yang diukur saat ini (current cost) untuk mendapatkan aktiva

baru atau menggantinya dengan kapasitas produksinya yang sama Dalam praktik nilai ganti

ini hanya diterapkan pada aktiva nonmoneter sepertinya persediaan aktiva tetapAktiva tetap

disajiakan menurut nilai gantinya nilai bersih setelah digambarkan nilai yang sudah

dipakaiPenyusutan dihitung berdasarkan pada nilai ganti ituPada masa inflasi sering terjadi

backlog depreciation atau penyusutan yang bersaldo negatifDalam penyajiannya hutang ini

harus disajikan nilai diskontonyaPada masa inflasi nilai dari replacementvalue ini lebih

besar dari general price level

Metode ini dikritik dalam hal

1 Subjektivitas penilaian atau taksiran harganya sehingga angka-angka yang timbul tidak

didasarkan pada transaksi yang sebenarnya

2 Dalam hal harga suatu aktiva menurun maka penurunan itu akan menimbulkan

pembebanan ke laba rugi (misalnya penyusutan dan harga pokok produksi) lebih rendah

dari beban pada historical cost Akhirnya income akan lebih tinggi dari historical cost

3 Perubahan harga umum tidak tergambar dalam metode replacement cost ini karena

hanya untuk aktiva tertentu Oleh karenanya metode replacement cost ini dianggap bukan

merupakan metode akuntansi inflasi

4 Sukar melakukan perbandingan antar perusahaan yang saling berbeda

Walaupun ada kritik ini sebagai pihak menganggap bahwa metode ini paling mudah

diterapkan dalam akuntansi inflasi

Reproduction cost adalah istilah lain yang hampir sama dengan replacement cost ini Disini

harga itu diukur berdasarkan harga sekarang jika aktiva itu dibuat atau diduplikasi seperti

barang yang dimiliki itu tanpa melihat perubahan teknologi yang mungkin mempengaruhi

aktiva yang dibuat itu

3 NetRealizable Value

Harga pasar sekarang adalah harga atau kas yang di peroleh jika suatu aktiva dijual

sekarangNamun harga ini didasarkan pada prinsip likuidasi bukan prinsip going concern

sehingga menyalahi prinsip akuntansiSalah satu metode current market value ini adalah net

realizable value

NRV merupakan harga jual dikurangi taksiran biaya penjulan Pada masa inflasi nilai dari net

relizable value ini lebih besar dari replacement cost karena manajemen tidak mungkin

menjual barangnya tanpa mengharapkan laba marjin general price level Penyusutan dalam

metode ini dihitung berdasarkan perbedaan antara harga jual aktiva itu pada awal

dibandingkan dengan pada akhir periode

4 Selling Price

Di sini nilai yang dipakai adalah harga jual tanpa dikurangi biaya penjualan sehingga laporan

keuangan yang disusun menurut selling price ini akan lebih besar daripada net realizable

value dan metode lain yang disebut sebelumnya

5 Expectedvalue

Metode ini sangat tergantung pada pengharapan seseorang jadi bisa lebih besar atau lebih

kecil dibanding dengan metode lain karena expected value ini merupakan gambaran dari

present value kas di masa yang akan datang

27 MODEL AKUNTANSI DAN APLIKASI AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Tiga model akuntansi perubahan harga yang utama

1 AKUNTANSI DAYA BELI KONSTAN

Tujuan akuntansi daya beli konstan adalah mempertahankan kapital atas dasar daya

beli

Pemilihan Indeks Harga untuk Konversi

Untuk dapat menyajikan statemen keuangan berbasis daya beli data kos historis harus

dikonversi menjadi kos daya beli pada saat pelaporan

Untuk menyusun statemen keuangan lengkap dalam daya beli semua pos baik neraca

atau laba-rugi harus dikonversi Bila indeks rata-rata digunakan dan pos-pos laba rugi

terjadi secara merata selama perioda rupiah daya beli yang didapat untuk suatu pos

biasanya hampir sama dengan jumlah rupiah nominalnya

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang biasanya diajukan untuk mendukung penyajian informasi daya beli

konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan menjadi angka akuntansi lebih bermakna

2 Dengan akuntansi daya beli konstan pembandingan antarperioda akan

memberikan informasi yang lebih bermakna daripada pembandingan atas dasar

rupiah nominal

3 Pembandingan data antarperusahaan juga akan menjadi lebih berarti dan

informatif

4 Akuntansi daya beli konstan akan menghasilkan informasi laba atas dasar konsep

mempertahankan kapital

5 Pejabat pemerintah sudah terbiasa menganalisis data keuangan atas dasar nilai

real sehingga pelaporan keuangan perusahaan dengan menggunakan rupiah

nominal kemungkinan dapat menyebabkan kebijakan pemerintah yang merugikan

perusahaan

6 Akuntansi daya beli konstan merupakan sarana mengeluarkan pengaruh

perubahan harga umum tanpa harus mengubah atau mengganti struktur akuntansi

yang sudah berjalan

7 Akuntansi daya beli konstan dapat mengatasi atau meniadakan sama sekali

metoda akuntansi yang dimaksudkan untuk menanggulangi perubahan harga

secara parsial atau secara pos per pos

Beberapa keberatan dan kelemahan terhadap akuntansi daya beli konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan mendasarkan diri pada data kos historis sehingga

kelemahan-kelemahan yang melekat pada kos historis tidak seluruhnya dapat

dihilangkan atau diatasi Jadi akuntansi daya beli konstan belum

memperhitungkan pengaruh perubahan harga spesifik

2 Manfaat informasi tambahan kemungkinan besar tidak sepadan dengan kos untuk

menyusun statemen keuangan daya beli konstan

3 Acapkali stateman keuangan daya beli konstan diinterpretasi secara keliru sebagai

informasi tentang nilai sekarang padahal informasi yang disajikan oleh akuntansi

daya beli konstan bukan merupakan nilai sekarang nilai yang dapat direalisasi

atau bahkan nilai diskonan

4 Untung rugi daya beli tidak mempunyai makna atau interpretasi yang jelas atau

intuitif

5 Acapkali indeks yang digunakan untung menghomogenuskan unit pengukur tidak

mewakili perubahan daya beli yang terkandung dalam aset perusahaan sehingga

hasil perhitungan akuntansi daya beli konstan diragukan keterandalannya

Kapital Daya Beli

Kapital daya beli sebenarnya merupakan kapital finansial Kapital finansial laba terjadi

dari kenaikan jumlah rupiah kapital tanpa memperhatikan wujud kapital tersebut Kapital

daya beli adalah jumah rupiah kapital finansial yang telah dikonversi menjadi daya beli

2 AKUNTANSI KOS SEKARANG

Tujuan akuntansi kos sekarang adalah mengukur laba suatu perioda dengan

mempertahankan kapital semula Kapital diukur atas dasar kapasitas operasi atau

kemampuan untuk menyediakan barang dan jasa dengan kuantitas yang sama dengan

kapasitas atau kemampuan kapital sebelumnya

Dasar Pengukuran Kos Sekarang

Kos Pengganti

Penekanan diletakkan pada kos pengganti aset yang dikuasai perusahaan dengan aset

yang sejenis atau sama fungsinya Kos pengganti ini secara konseptual laba perioda

akan terjadi atas dua unsur yaitu (1) laba operasi dan (2) untung atau rugi penahanan

akibat perubahan harga relatif

FASB memberi pedoman pengukuran fasilitas fisis yang sudah terpakai dengan cara

berikut

a Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa yang

sama dengan potensi jasa fasilitas pada waktu dibeli perusahaan dan menguranginya

dengan depresiasi yang diperhitungkan atas dasar kos baru sesuai metoda yang sama

b Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis beka yang sama umum dan kondisinya

dengan aset yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan

c Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa

yang berbeda dengan yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan dan menyesuaikan

kos baru tersebut terhadap perbedaan-perbedaan nilai potensi jasa akibat perbedaan

umur kapasitas kualitas jasa dan kos pemeliharaanpengoperasian

Nilai Jual Sekarang

Kos sekarang aset diukur atas dasar harga aset senandainya pada saat sekarang

perusahaan memilih untuk menjual aset tersebut alih-alih memakainya untuk

operasiNilai jual sekarang berarti jumlah rupiah pendapatan yang dapat direalisasi

seandainya aset dijual sekarang

Nilai Terrealisasi Harapan

Pendekatan ini sama dengan nilai jual sekarang hanya pengukuran dilakukan atas dasar

nilai sekarang aliran kas masa datang yang diterima dari aset atau dibayar untuk aset atau

utang bersangkutan

Nilai penggunaan adalah nilai sekarang aliran kas di masa mendatang yang diharapkan

akan diterima dari penggunaan aset oleh perusahaan Nilai pasar sekarang adalah jumlah

srupiah kas atau setara kas yang diharapkan akan dapat diperoleh dari penjualan suatu

aset dikurangi dengan biaya penjualan yang terlibat dalam proses penjualan aset tersebut

Kos sekarang dan Pemertahanan Kapital

Akuntansi kos sekarang dilandasi konsep mempertahankan kapital Perubahan harga

aset yang ditahan selama suatu perioda menimbulkan untung atau rugi penahanan

Untuk kapital finansial untung atau rugi ini akan diperhitungkan dalam penentuan laba

perioda sebagai untung terrealisasi Perbedaan utama antara konsep mempertahankan

kapital fisis dan kapital finansial adalah bahwa dalam mempertahankan kapital fisis

untung atau rugi penahanan tidak dimasukkan sebagai komponen laba perioda tetapi

diperlakukan sebagai penyesuai ekuitas pemegang saham

Sumber Informasi dan Teknik Pengukuran penentuan kos sekarang

1 Pengindeksan (Indexation)

Sumber informasi dapat berupa (1) indeks harga yang dihasilkan pihak eksternal

untuk kelompok barang atau jasa yang diukur atau (2) indeks harga yang dihasilkan

sendiri oleh perusahaan berdasarkan catatan historis untuk kelompok barang ataujasa

yang diukur

2 Penghargaan Langsung (Direct Pricing)

Informasi dari luar berupa (1) harga faktur sekarang (2) daftar harga dari penjual

barang atau jasa (price list) atau kutipan harga lain atau taksiran dan (3) kos produksi

standar yang menggambarkan kos sekarang

3 Pengkosan Unit (Unit Costing)

Teknik ini digunakan untuk menaksir kos reproduksi suatu barang Teknik ini

digunakan untuk barang tau jasa yang tidak mempunyai pasar keluaran atau barang

yang bersifat khusus (tidak standar)

4 Penghargaan fungsional (Functional Pricing)

Teknik ini digunakan untuk menentukan kos pengganti suatu fungsi produksi atau

pemrosesan dan bukanya suatu aset secara individual atau kelompok aset yang

masing-masing berdiri sendiri

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang diajukan untuk mendukung disediakannya informasi kos sekarang

1 Tindakan manajemen untuk menghadapi perubahan harga biasanya diwujudkan dalam

keputusan yang didasarkan atas harapan atau prediksi adanya perubahan harga di

masa datang untuk barang atau jasa yang diperoleh perusahaan

2 Akuntansi kos sekarang dapat menunjukkan laba operasi dan untung penahanan

sehingga dapat memberikan informasi tentang pengaruh perubahan harga terhadap

profitabilitas perusahaan yang sesungguhnya

3 Informasi kos sekarang bermanfaat dalam analisis kemampuan perusahaan untuk

menjaga kapasitas operasi sekaligus untuk membagi dividen

4 Neraca atas dasar kos sekarang menggambarkan nilai ekonomik aset dan utang yang

lebih realistik dibandingkan neraca berbasis kos historis

5 Akuntansi kos sekarang akan memberikan informasi tentang efisiensi suatu

perusahaan yang lebih baik dan dapat diperbandingkan secara lebih bermakna dengan

perusahaan lain

6 Untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan akuntansi kos sekarang

mendasarkan pada konsep pemertahanan kapital yang semestinya atas dasar

perkembangan dan kondisi perusahaan yang mutakhir

Kritik umum yang ditujukan terhadap akuntansi kos sekarang

1 Belum ada definisi yang tegas dan tunggal tentang apa yang dimaksud aset pengganti

dan bagaimana aset tersebut diukur

2 Akuntansi kos sekarang belum mempertimbangkan pengaruh perubahan daya beli

uang

3 Konsep mempertahankan kapital yang menjadi landasan kos sekarang sebenarnya

bukan merupakan fungsi akuntansi atau laporan tetapi fungsi manajemen

4 Kerumitan penyususunan informasi kos sekarang sebagai pelengkap tidak sepadan dengan

manfaat yang diperoleh

3 AKUNTANSI HIBRIDA

Akuntansi daya beli konstan berusaha untuk mengatasi masalah unit pengukur tidak stabil

sedangkan akuntansi kos sekarang berusaha untuk mengatasi masalah panilaian

Perbedaan Akuntansi Daya Beli Konstan dan Kos Sekarang

Akuntansi Daya Beli Konstan

1 Mengatasi masalah unit pengukur

2 Merevisi atau merevaluasi aset moneter pada akhir perioda

3 Menggunakan indeks harga umum karena sasaeannya perubahan umum

4 Mengabaikan untung atau rugi penahanan pada saat revaluasi

5 Mengungkapkan untung atau rugi daya beli atas aset monoter reto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai penyesuai kapital daripada

komponen laba dalam rangka pemertahanan kapital

Akuntansi Kos Sekarang

1 Mengatasi masalah penilaian

2 Merevisi atau merevaluasi aset nonmoneter secara terus menerus

3 Menggunakan indeks harga spesifik karena sasarannya perubahan harga spesifik

4 Mengabaikan untung atau rugi daya beli

5 Mengungkapkan untung atau rugi penahanan atas aset nonmoneter neto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai komponen laba daripada

penyesuai kapital dalam rangka pemertahanan kapital

BERBAGAI KEMUNGKINAN MODEL AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Model 1 Berbasis kos historis dengan skala pengukuran nomimal untuk capital bersifat

financial

Model 2 Besarnya untung atau rugi daya beli suatu periode ditentukan oleh indeks harga yang

dipilih sebagai basis

Model 3 Kos sekarang sebenarnya adalah kos sekarang pada saat penjualan

Model 4 Model ini merupakan model hibrida yaitu penggabungan akuntansi daya beli konstan

dan akuntansi kos sekarang yang semula berdiri sendiri

Model 5 Model ini sama dengan model 3 tetapi jenis capital yang diukur adalah fisis

Model 6 Laba yang didistribusi sama dengan model 5 Perbedaannya terletak pada unit

pengukur yang berubah dan diperhitungkannya rugi daya beli dan besarnya jumlah

penyesuaian capital fisis untuk mempertahankan kapital

Model 7 Model ini tidak berbeda dengan kos sekarang hanya kos sekarang didefinisi sebagai

harga jual sehingga laba dimaknai sebagai aliran kas bersih masa datang baik yang

telah terealisasi maupun belum

Model 8 Model ini merupakan pengembangan model 7 dengan memasukkan unsur perubahan

daya beli dalam hitungan laba sehingga semua angka rupiah dikalikan dengan indeks

yang sesuai

BAB III

PENUTUP

31 KESIMPULAN

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau kerangka pokok yang menghasilakn statemen keuangan

dasar Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statement keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal yang

harus dipenuhi dalam pelaporan keuangan

Perubahan harga adalah perbedaan antara jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Perubahan harga menimbulkan

masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit pengukur atau pemertahan capitalBerkaiatan

dengan perubahan harga pos pos statemen keuangan dapat dikategorikan menjadi pos moneter

dan nonmoneterPeruabahn harga juga terdiri atas perubahan harga umum spesifik dan relative

Perubahan harga umum dapat menimbulkan untung atau rugi daya beli yang tidak tampak

dalam akuntansi kos historis Perubahan harga spesifik menimbulkan untung atau rugi penahanan

yang melekat pada laba kos historis Masalah penilaian diatasi dengan akuntansi kos sekarang

dengan berbagai variasinya Masalah unit pengukur diatasi dengan akuntansi daya beli konstans

dengan berbagai varriasinya Akuntansi kos sekarang daya beli konstans atau akuntansi hibrida

mengatasi kedua masalah sekaligus

Diamerika standar akuntansi mula mula mewajibkan pelaporan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap dengan berbagai argumennyaKemudian standar tersebut

diganti dengan standar baru yang tidak lagi mewajibkan tetapi menganjurkan pelaporan

pengaruh perubahan harga dengan berbagai argumennya

32 SARAN

1 Makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca dalam menempuh mata

kuliah Teori Akuntansi

2 Makalah ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk pengembangan penulisan

makalah Teori akuntansi berikutnya

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang
Page 12: Kelompok 12 Word

Perubahan harga spesifik dalam pasar masukan akan mengakibatkan kenaikan atau

penurunan kos aset yang yang akhirnya mempengaruhi biaya bagi perusahan Perubahan

harga spesifik dalam pasar keluaran akan mengakibatkan kenaikan atau penurunan

pendapatan perusahaan

a Implikasi Akuntansi

Dalam akuntansi kos historis perubahan harga spesifik ini tidak diperhatikan

dan dengan sendirinya perubahan ini akan tersembunyi dalam perhitungan laba

Seandainya pengaruh perubahan harga spesifik tersebut dikeluarkan dari perhitungan

laba pengaruh ini akan menjadi untung atau rugi penahanan

b Interpretasi UntungRugi Penahanan

Untung penahanan merupakan informasi tentang jumlah rupiah untuk

mempertahankan kapital Dari segi evaluasi kinerja manajemen akuntansi kos

sekarang sebenarnya memberi informasi tentang kegiatan yang benar-benar

merupakan upaya manajemen dan kegiatan yang semata-mata hanya menahan aset

dalam kaitannya dengan pengelolaan kapital fisis Laba operasi merupakan hasil

kegiatan produktif sendangkan untung penahanan merupakan hasil kegiatan

penahanan aset semata Laba operasi atas dasar kos sekarang merupakan pengukur

efisiensi pengelolaan dana atau kapital fisis perusahaan yang sebenarnya

Dalam kondisi harga yang menarik biaya atas dasar kos sekarang yang

dibebankan ke pendapatan akan cenderung lebih tinggi daripada biaya historis karena

itu laba akan cenderung lebih kecil

3 Perubahan Harga Relatif

Perubahan harga relatif mengukur tingkat penyimpanan perubahan harga

barang atau jasa tertentu terhadap perubahan akibat perubahan tingkat harga umum

seluruh barang dan jasaPerubahan harga relatif adalah perubahan harga setelah

pengaruh perubahan daya beli dikeluarkan atau diperhitungkan

Kalau unit moneter dihomogenuskan dengan indeks harga umum statemen

laba-rugi akan menggambarkan laba real secara ekonomik Pengaruh perubahan harga

relatif tidak dapat terungkapkan secara penuh kalau penyesuaian tidak dilakukan baik

untuk perubahan harga spesifik maupun untuk perubahan harga umum Model

akuntansi yang memperhitungkan pengaurh perubahan harga relatif sebenarnya

merupakan bastar atau hibrida antara model akuntansi daya beli konstan dan

akuntansi kos sekarang Model hibrida tersebut disebut akuntansi kos sekarang daya

beli konstan

25 ASPEK INSTITUSIONAL AKUNTANSI INFLASI

Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan

memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan

arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan

jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian

moneter

Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-

bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju

inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh

angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda

sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai

tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam

menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang

Inflasi merupakan kenaikan harga barang dan jasa secara umumSelain

disebabkan oleh inflasi kenaikan harga barang dan jasa juga dapat disebabkan oleh

pergeseran permintaan dan penawaran terhadap produk tertentuInflasi menyebabkan dua

masalah utama dalam akuntansi

Pertama angka dalam laporan keuangan yang menggunakan historical value tidak lagi

relevan secara ekonomi karena terjadi perubahan hargaHal ini tentu saja mengurangi

kualitas laporan keuangan untuk memperkirakan arus kas di masa mendatang dan menilai

kinerja manajemenHal ini juga menjadi masalah representational faithfulness yang menjadi

elemen utama dari kualitas reabilitas

Kedua angka dalam laporan keuangan mencerminkan jumlah uang yang dibelanjakan

pada waktu tertentuArtinya jumlah uang tersebut memiliki purchasing power yang

berbeda Dengan demikian antara satu dengan yang lain tidak boleh dijumlahkan begitu

saja Adanya dua masalah tersebut menyebabkan relevansi laporan keuangan

turun Predictive value berkurang sebagai hasil mengkombinasikan jumlah uang yang

memiliki purchasing power yang berbeda

Aspek Kelembagaan Akuntansi Inflasi Sebelum PSAK No33

Pada pertengahan 1930 AAA dan AICPA mendukung digunakannyahistorical cost

Namun pada awal tahun 1951 AAA mengeluarkan Supplementary Statement No 2 yang

merekomendasikan bahwa laporan keuangan harus dinyatakan dalam unit general

purchasing power sebagai pelengkap historical cost Hal ini diperkuat oleh hasil study yang

dilakukan oleh AICPA yang dituangkan dalam Accounting Principles Board Statement No

3 yang mendukung general price- level adjusted statements Konsep ini kembali dikuatkan

oleh Trueblood Committee yang mengidentifikasi adanya permasalahan akibat perubahan

harga dalam laporan keuangan

Akan tetapi SEC memiliki pandangan yang berbedaPihaknya melarang penyajian

laporan keuangan selain dengan historical value SEC meminta adanya disclosure mengenai

informasi replacement cost yang mencerminkan efek karena penggantian aset baru yang

lebih efisien dan produktif Selama 40 tahun price- level restarted financial statement terus

menggunakan historical value tanpa ada keinginan untuk mengganti sistem pengukuran

menjadi current value Alasannya pengukuran menggunakan current value lebih sulit

karena melibatkan informasi pasar seperti harga indeks Namun sekarang pendekatan mulai

bergeser pada current value seiring dengan dikeluarkannya ASR 190 oleh SEC

General price level adjustment menekankan pada perubahan purchasing power dari

waktu ke waktu PSAK No 33 menggunakan harga indeks konsumen untuk general price

purpose Penyesuaiannya dilakukan dengan mengalikanhistorical cost pada saat aset

tersebut dibeli dengan harga indeks sekarang dibagi harga indeks pada saat pembelian Hasil

perhitungan tersebut tentu saja tidak mencerminkan purchasing power yang sama dengan

saat ini PSAK No 107 mendefinisikan fair value sebagai jumlah yang disetujui oleh dua

pihak untuk melakukan pertukaran saat ini Current value ada dua tipe yaitu entry

value (harga jika perusahaan membeli) dan exit value (harga jika perusahaan menjual)

Ketentuan PSAK No 33 dan Penolakan di PSAK No 82 dan 89

PSAK No33

Semula melalui SFAS No 33 FASB mewajibkan informasi pelengkap atas pengaruh

inflasi dan perubahan harga spesifik dalam laporan tahunan SFAS No 33 tidak

menuntut penyajian komprehensif statemen keuangan atas dasar kos sekarang atau daya

beli kostan tetapi hanya mewajibkan pengungkapan sebagian informasi yang membantu

pemakai untuk mengevaluasi pengaruh perubahan harga

Untuk akuntansi daya beli konstan butir-butir minimum yang harus diungkapkan adalah

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

daya beli konstan

2 Untung atu rugi daya beli atas pos-pos moneter neto untuk tahun berjalan

Dalam SFAS No 33 FASB menetapkan informasi minimal yang harus diungkapkan

atas dasar kos sekarang sebagai berikut

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

kos sekarang

2 Jumlah rupiah kos sekarang sediaan dan fasilitas fisis pada akhir tahun

3 Untung dan rugi perusahaan selama tahun berjalan untuk sediaan dan fasilitas

fasis

PSAK No82

FASB menerbitkan SFAS No 82 yang isinya meniadakan beberapa pengungkapan

yang sebelumnya diatur dalam SFAS No 33Standar baru ini meniadakan atau

membatalkan ketentuan untuk mengungkapkan informasi daya beli konstan

PSAK No89

SFAS No 89 tidak lagi mewajibkan (to require) pengungkapan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap tetapi sangat menganjurkan (to encourage)

pengungkapan tersebut

26 PANDANGAN MENYELURUH AKUNTANSI INFLASI

1 PENGERTIAN AKUNTANSI INFLASI

Menurut Drs Ainun Narsquoim Ak pengertian Akuntansi Inflasi adalah sebagai berikut

(198912)

ldquoMerupakan suatu proses data akuntansi untuk menghasilkan informasi yang telah

memperhitungkan perubahan-perubahan tingkat perubahan harga sehingga informasi yang

menunjukkan ukuran satuan mata uang dengan tingkat harga yang berlakurdquo

2 MANFAAT AKUNTANSI INFLASI

Manfaat yang dapat diberikan oleh laporan keuangan inflasi bagi pihak-pihak yang memerlukan

informasi keuangan terutama manajemen perusahaan antara lain

1 Dapat menciptakan manajemen modal kerja yang lebih efektif

2 Menghasilkan analisa profitabilitas produksi lebih realistis

3 Memberikan perhatian yang lebih besar pada harga uang yang lebih besar

4 Manajemen aktiva tetap yang lebih baik

5 Penentuan harga yang lebih baik

6 Meningkatkan kemampuan penaksiran aliran kas dan tingkat pajak dan deviden yang

dibayarkan secara efektif

Berkaitan dengan kondisi inflasi bagi manajemen sangat diperlukan laporan keuangan inflasi

dalam rangka pengambilan keputusan yang tepat dan akurat Keputusan yang akan diambil oleh

seorang manajemen memiliki tipe-tipe yang berbeda sesuai dengan perbedaan kondisi dan situasi

yang ada Adapun metode pengklasifikasian keputusan menurut T Hani Handoko adalah sebagai

berikut (1998 130)

1 Keputusan ndash keputusan yang diprogram (Programmed decisions) adalah keputusan yang

dibuat menurut kebiasaan aturan atau prosedur keputusan ini rutin dan berulang-ulang

2 Keputusan yang tidak diprogram (Non-programmed decisions) adalah keputusan yang

berkenaan dengan masalah-masalah khusus khas atau tidak biasa

3 METODE AKUNTANSI INFLASI

Penekanan penentuan laba adalah pada nilai laba yang lebih relavan yang digambarkan oleh

laporan keuangan sedangkan inflasi nilai semua item yang terdapat dalam laporan keuangan

Untuk menyusun laporan keuangan pada masa inflasi agar lebih relevan dapat digunakan

beberapa metode yaitu

1 GeneralPriceLevel

Dalam metode General Price Level misalnya metode historical cost disesuaikan dengan

perubahan tingkat harga sehingga pada masa inflasi GPL ini lebih besar daripada nilai

historical cost

Keuntungan GPL adalah sebagai berikut

1 Menjelaskan pengaruh inflasi pada perusahaan

2 Dapat meningkatkan kegunaan perbandingan laporan antar periode

3 Membantu pemakai laporan menilai arus kas dimasa yang akan datang secara lebih baik

4 Memperbaiki tingkat kepercayaan rasio laporan keuangan yang dihitung dari angka-

angka laporan keuangan yang sudah disesuaikan

Kelemahan GPL adalah sebagai berikut

1 Inflasi itu terjadi pada barang yang berbeda dan perusahaan yang berbeda jadi tidak bisa

disamaratakan GPL tidak bermakna bagi perusahaan

2 Angka yang disesuaikan tidak menggambarkan arus kas

3 Rasio itu adalah indikator mentah

2 CurrentCost Accounting

Menurut Edgar Edwards dan Philips Bell (1961) merupakan tokoh yang paling gencar

konsep CCA ini Menurut mereka yang dibutuhkan oleh manajer adalah bagaimana mereka

mengalokasikan sumber-sumber ekonomi yang ada Berikut ini adalah beberapa bentuk

current cost

Replacement cost adalah nilai yang diukur saat ini (current cost) untuk mendapatkan aktiva

baru atau menggantinya dengan kapasitas produksinya yang sama Dalam praktik nilai ganti

ini hanya diterapkan pada aktiva nonmoneter sepertinya persediaan aktiva tetapAktiva tetap

disajiakan menurut nilai gantinya nilai bersih setelah digambarkan nilai yang sudah

dipakaiPenyusutan dihitung berdasarkan pada nilai ganti ituPada masa inflasi sering terjadi

backlog depreciation atau penyusutan yang bersaldo negatifDalam penyajiannya hutang ini

harus disajikan nilai diskontonyaPada masa inflasi nilai dari replacementvalue ini lebih

besar dari general price level

Metode ini dikritik dalam hal

1 Subjektivitas penilaian atau taksiran harganya sehingga angka-angka yang timbul tidak

didasarkan pada transaksi yang sebenarnya

2 Dalam hal harga suatu aktiva menurun maka penurunan itu akan menimbulkan

pembebanan ke laba rugi (misalnya penyusutan dan harga pokok produksi) lebih rendah

dari beban pada historical cost Akhirnya income akan lebih tinggi dari historical cost

3 Perubahan harga umum tidak tergambar dalam metode replacement cost ini karena

hanya untuk aktiva tertentu Oleh karenanya metode replacement cost ini dianggap bukan

merupakan metode akuntansi inflasi

4 Sukar melakukan perbandingan antar perusahaan yang saling berbeda

Walaupun ada kritik ini sebagai pihak menganggap bahwa metode ini paling mudah

diterapkan dalam akuntansi inflasi

Reproduction cost adalah istilah lain yang hampir sama dengan replacement cost ini Disini

harga itu diukur berdasarkan harga sekarang jika aktiva itu dibuat atau diduplikasi seperti

barang yang dimiliki itu tanpa melihat perubahan teknologi yang mungkin mempengaruhi

aktiva yang dibuat itu

3 NetRealizable Value

Harga pasar sekarang adalah harga atau kas yang di peroleh jika suatu aktiva dijual

sekarangNamun harga ini didasarkan pada prinsip likuidasi bukan prinsip going concern

sehingga menyalahi prinsip akuntansiSalah satu metode current market value ini adalah net

realizable value

NRV merupakan harga jual dikurangi taksiran biaya penjulan Pada masa inflasi nilai dari net

relizable value ini lebih besar dari replacement cost karena manajemen tidak mungkin

menjual barangnya tanpa mengharapkan laba marjin general price level Penyusutan dalam

metode ini dihitung berdasarkan perbedaan antara harga jual aktiva itu pada awal

dibandingkan dengan pada akhir periode

4 Selling Price

Di sini nilai yang dipakai adalah harga jual tanpa dikurangi biaya penjualan sehingga laporan

keuangan yang disusun menurut selling price ini akan lebih besar daripada net realizable

value dan metode lain yang disebut sebelumnya

5 Expectedvalue

Metode ini sangat tergantung pada pengharapan seseorang jadi bisa lebih besar atau lebih

kecil dibanding dengan metode lain karena expected value ini merupakan gambaran dari

present value kas di masa yang akan datang

27 MODEL AKUNTANSI DAN APLIKASI AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Tiga model akuntansi perubahan harga yang utama

1 AKUNTANSI DAYA BELI KONSTAN

Tujuan akuntansi daya beli konstan adalah mempertahankan kapital atas dasar daya

beli

Pemilihan Indeks Harga untuk Konversi

Untuk dapat menyajikan statemen keuangan berbasis daya beli data kos historis harus

dikonversi menjadi kos daya beli pada saat pelaporan

Untuk menyusun statemen keuangan lengkap dalam daya beli semua pos baik neraca

atau laba-rugi harus dikonversi Bila indeks rata-rata digunakan dan pos-pos laba rugi

terjadi secara merata selama perioda rupiah daya beli yang didapat untuk suatu pos

biasanya hampir sama dengan jumlah rupiah nominalnya

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang biasanya diajukan untuk mendukung penyajian informasi daya beli

konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan menjadi angka akuntansi lebih bermakna

2 Dengan akuntansi daya beli konstan pembandingan antarperioda akan

memberikan informasi yang lebih bermakna daripada pembandingan atas dasar

rupiah nominal

3 Pembandingan data antarperusahaan juga akan menjadi lebih berarti dan

informatif

4 Akuntansi daya beli konstan akan menghasilkan informasi laba atas dasar konsep

mempertahankan kapital

5 Pejabat pemerintah sudah terbiasa menganalisis data keuangan atas dasar nilai

real sehingga pelaporan keuangan perusahaan dengan menggunakan rupiah

nominal kemungkinan dapat menyebabkan kebijakan pemerintah yang merugikan

perusahaan

6 Akuntansi daya beli konstan merupakan sarana mengeluarkan pengaruh

perubahan harga umum tanpa harus mengubah atau mengganti struktur akuntansi

yang sudah berjalan

7 Akuntansi daya beli konstan dapat mengatasi atau meniadakan sama sekali

metoda akuntansi yang dimaksudkan untuk menanggulangi perubahan harga

secara parsial atau secara pos per pos

Beberapa keberatan dan kelemahan terhadap akuntansi daya beli konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan mendasarkan diri pada data kos historis sehingga

kelemahan-kelemahan yang melekat pada kos historis tidak seluruhnya dapat

dihilangkan atau diatasi Jadi akuntansi daya beli konstan belum

memperhitungkan pengaruh perubahan harga spesifik

2 Manfaat informasi tambahan kemungkinan besar tidak sepadan dengan kos untuk

menyusun statemen keuangan daya beli konstan

3 Acapkali stateman keuangan daya beli konstan diinterpretasi secara keliru sebagai

informasi tentang nilai sekarang padahal informasi yang disajikan oleh akuntansi

daya beli konstan bukan merupakan nilai sekarang nilai yang dapat direalisasi

atau bahkan nilai diskonan

4 Untung rugi daya beli tidak mempunyai makna atau interpretasi yang jelas atau

intuitif

5 Acapkali indeks yang digunakan untung menghomogenuskan unit pengukur tidak

mewakili perubahan daya beli yang terkandung dalam aset perusahaan sehingga

hasil perhitungan akuntansi daya beli konstan diragukan keterandalannya

Kapital Daya Beli

Kapital daya beli sebenarnya merupakan kapital finansial Kapital finansial laba terjadi

dari kenaikan jumlah rupiah kapital tanpa memperhatikan wujud kapital tersebut Kapital

daya beli adalah jumah rupiah kapital finansial yang telah dikonversi menjadi daya beli

2 AKUNTANSI KOS SEKARANG

Tujuan akuntansi kos sekarang adalah mengukur laba suatu perioda dengan

mempertahankan kapital semula Kapital diukur atas dasar kapasitas operasi atau

kemampuan untuk menyediakan barang dan jasa dengan kuantitas yang sama dengan

kapasitas atau kemampuan kapital sebelumnya

Dasar Pengukuran Kos Sekarang

Kos Pengganti

Penekanan diletakkan pada kos pengganti aset yang dikuasai perusahaan dengan aset

yang sejenis atau sama fungsinya Kos pengganti ini secara konseptual laba perioda

akan terjadi atas dua unsur yaitu (1) laba operasi dan (2) untung atau rugi penahanan

akibat perubahan harga relatif

FASB memberi pedoman pengukuran fasilitas fisis yang sudah terpakai dengan cara

berikut

a Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa yang

sama dengan potensi jasa fasilitas pada waktu dibeli perusahaan dan menguranginya

dengan depresiasi yang diperhitungkan atas dasar kos baru sesuai metoda yang sama

b Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis beka yang sama umum dan kondisinya

dengan aset yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan

c Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa

yang berbeda dengan yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan dan menyesuaikan

kos baru tersebut terhadap perbedaan-perbedaan nilai potensi jasa akibat perbedaan

umur kapasitas kualitas jasa dan kos pemeliharaanpengoperasian

Nilai Jual Sekarang

Kos sekarang aset diukur atas dasar harga aset senandainya pada saat sekarang

perusahaan memilih untuk menjual aset tersebut alih-alih memakainya untuk

operasiNilai jual sekarang berarti jumlah rupiah pendapatan yang dapat direalisasi

seandainya aset dijual sekarang

Nilai Terrealisasi Harapan

Pendekatan ini sama dengan nilai jual sekarang hanya pengukuran dilakukan atas dasar

nilai sekarang aliran kas masa datang yang diterima dari aset atau dibayar untuk aset atau

utang bersangkutan

Nilai penggunaan adalah nilai sekarang aliran kas di masa mendatang yang diharapkan

akan diterima dari penggunaan aset oleh perusahaan Nilai pasar sekarang adalah jumlah

srupiah kas atau setara kas yang diharapkan akan dapat diperoleh dari penjualan suatu

aset dikurangi dengan biaya penjualan yang terlibat dalam proses penjualan aset tersebut

Kos sekarang dan Pemertahanan Kapital

Akuntansi kos sekarang dilandasi konsep mempertahankan kapital Perubahan harga

aset yang ditahan selama suatu perioda menimbulkan untung atau rugi penahanan

Untuk kapital finansial untung atau rugi ini akan diperhitungkan dalam penentuan laba

perioda sebagai untung terrealisasi Perbedaan utama antara konsep mempertahankan

kapital fisis dan kapital finansial adalah bahwa dalam mempertahankan kapital fisis

untung atau rugi penahanan tidak dimasukkan sebagai komponen laba perioda tetapi

diperlakukan sebagai penyesuai ekuitas pemegang saham

Sumber Informasi dan Teknik Pengukuran penentuan kos sekarang

1 Pengindeksan (Indexation)

Sumber informasi dapat berupa (1) indeks harga yang dihasilkan pihak eksternal

untuk kelompok barang atau jasa yang diukur atau (2) indeks harga yang dihasilkan

sendiri oleh perusahaan berdasarkan catatan historis untuk kelompok barang ataujasa

yang diukur

2 Penghargaan Langsung (Direct Pricing)

Informasi dari luar berupa (1) harga faktur sekarang (2) daftar harga dari penjual

barang atau jasa (price list) atau kutipan harga lain atau taksiran dan (3) kos produksi

standar yang menggambarkan kos sekarang

3 Pengkosan Unit (Unit Costing)

Teknik ini digunakan untuk menaksir kos reproduksi suatu barang Teknik ini

digunakan untuk barang tau jasa yang tidak mempunyai pasar keluaran atau barang

yang bersifat khusus (tidak standar)

4 Penghargaan fungsional (Functional Pricing)

Teknik ini digunakan untuk menentukan kos pengganti suatu fungsi produksi atau

pemrosesan dan bukanya suatu aset secara individual atau kelompok aset yang

masing-masing berdiri sendiri

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang diajukan untuk mendukung disediakannya informasi kos sekarang

1 Tindakan manajemen untuk menghadapi perubahan harga biasanya diwujudkan dalam

keputusan yang didasarkan atas harapan atau prediksi adanya perubahan harga di

masa datang untuk barang atau jasa yang diperoleh perusahaan

2 Akuntansi kos sekarang dapat menunjukkan laba operasi dan untung penahanan

sehingga dapat memberikan informasi tentang pengaruh perubahan harga terhadap

profitabilitas perusahaan yang sesungguhnya

3 Informasi kos sekarang bermanfaat dalam analisis kemampuan perusahaan untuk

menjaga kapasitas operasi sekaligus untuk membagi dividen

4 Neraca atas dasar kos sekarang menggambarkan nilai ekonomik aset dan utang yang

lebih realistik dibandingkan neraca berbasis kos historis

5 Akuntansi kos sekarang akan memberikan informasi tentang efisiensi suatu

perusahaan yang lebih baik dan dapat diperbandingkan secara lebih bermakna dengan

perusahaan lain

6 Untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan akuntansi kos sekarang

mendasarkan pada konsep pemertahanan kapital yang semestinya atas dasar

perkembangan dan kondisi perusahaan yang mutakhir

Kritik umum yang ditujukan terhadap akuntansi kos sekarang

1 Belum ada definisi yang tegas dan tunggal tentang apa yang dimaksud aset pengganti

dan bagaimana aset tersebut diukur

2 Akuntansi kos sekarang belum mempertimbangkan pengaruh perubahan daya beli

uang

3 Konsep mempertahankan kapital yang menjadi landasan kos sekarang sebenarnya

bukan merupakan fungsi akuntansi atau laporan tetapi fungsi manajemen

4 Kerumitan penyususunan informasi kos sekarang sebagai pelengkap tidak sepadan dengan

manfaat yang diperoleh

3 AKUNTANSI HIBRIDA

Akuntansi daya beli konstan berusaha untuk mengatasi masalah unit pengukur tidak stabil

sedangkan akuntansi kos sekarang berusaha untuk mengatasi masalah panilaian

Perbedaan Akuntansi Daya Beli Konstan dan Kos Sekarang

Akuntansi Daya Beli Konstan

1 Mengatasi masalah unit pengukur

2 Merevisi atau merevaluasi aset moneter pada akhir perioda

3 Menggunakan indeks harga umum karena sasaeannya perubahan umum

4 Mengabaikan untung atau rugi penahanan pada saat revaluasi

5 Mengungkapkan untung atau rugi daya beli atas aset monoter reto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai penyesuai kapital daripada

komponen laba dalam rangka pemertahanan kapital

Akuntansi Kos Sekarang

1 Mengatasi masalah penilaian

2 Merevisi atau merevaluasi aset nonmoneter secara terus menerus

3 Menggunakan indeks harga spesifik karena sasarannya perubahan harga spesifik

4 Mengabaikan untung atau rugi daya beli

5 Mengungkapkan untung atau rugi penahanan atas aset nonmoneter neto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai komponen laba daripada

penyesuai kapital dalam rangka pemertahanan kapital

BERBAGAI KEMUNGKINAN MODEL AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Model 1 Berbasis kos historis dengan skala pengukuran nomimal untuk capital bersifat

financial

Model 2 Besarnya untung atau rugi daya beli suatu periode ditentukan oleh indeks harga yang

dipilih sebagai basis

Model 3 Kos sekarang sebenarnya adalah kos sekarang pada saat penjualan

Model 4 Model ini merupakan model hibrida yaitu penggabungan akuntansi daya beli konstan

dan akuntansi kos sekarang yang semula berdiri sendiri

Model 5 Model ini sama dengan model 3 tetapi jenis capital yang diukur adalah fisis

Model 6 Laba yang didistribusi sama dengan model 5 Perbedaannya terletak pada unit

pengukur yang berubah dan diperhitungkannya rugi daya beli dan besarnya jumlah

penyesuaian capital fisis untuk mempertahankan kapital

Model 7 Model ini tidak berbeda dengan kos sekarang hanya kos sekarang didefinisi sebagai

harga jual sehingga laba dimaknai sebagai aliran kas bersih masa datang baik yang

telah terealisasi maupun belum

Model 8 Model ini merupakan pengembangan model 7 dengan memasukkan unsur perubahan

daya beli dalam hitungan laba sehingga semua angka rupiah dikalikan dengan indeks

yang sesuai

BAB III

PENUTUP

31 KESIMPULAN

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau kerangka pokok yang menghasilakn statemen keuangan

dasar Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statement keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal yang

harus dipenuhi dalam pelaporan keuangan

Perubahan harga adalah perbedaan antara jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Perubahan harga menimbulkan

masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit pengukur atau pemertahan capitalBerkaiatan

dengan perubahan harga pos pos statemen keuangan dapat dikategorikan menjadi pos moneter

dan nonmoneterPeruabahn harga juga terdiri atas perubahan harga umum spesifik dan relative

Perubahan harga umum dapat menimbulkan untung atau rugi daya beli yang tidak tampak

dalam akuntansi kos historis Perubahan harga spesifik menimbulkan untung atau rugi penahanan

yang melekat pada laba kos historis Masalah penilaian diatasi dengan akuntansi kos sekarang

dengan berbagai variasinya Masalah unit pengukur diatasi dengan akuntansi daya beli konstans

dengan berbagai varriasinya Akuntansi kos sekarang daya beli konstans atau akuntansi hibrida

mengatasi kedua masalah sekaligus

Diamerika standar akuntansi mula mula mewajibkan pelaporan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap dengan berbagai argumennyaKemudian standar tersebut

diganti dengan standar baru yang tidak lagi mewajibkan tetapi menganjurkan pelaporan

pengaruh perubahan harga dengan berbagai argumennya

32 SARAN

1 Makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca dalam menempuh mata

kuliah Teori Akuntansi

2 Makalah ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk pengembangan penulisan

makalah Teori akuntansi berikutnya

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang
Page 13: Kelompok 12 Word

Kalau unit moneter dihomogenuskan dengan indeks harga umum statemen

laba-rugi akan menggambarkan laba real secara ekonomik Pengaruh perubahan harga

relatif tidak dapat terungkapkan secara penuh kalau penyesuaian tidak dilakukan baik

untuk perubahan harga spesifik maupun untuk perubahan harga umum Model

akuntansi yang memperhitungkan pengaurh perubahan harga relatif sebenarnya

merupakan bastar atau hibrida antara model akuntansi daya beli konstan dan

akuntansi kos sekarang Model hibrida tersebut disebut akuntansi kos sekarang daya

beli konstan

25 ASPEK INSTITUSIONAL AKUNTANSI INFLASI

Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan

memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan

arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan

jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian

moneter

Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-

bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju

inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh

angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda

sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai

tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam

menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang

Inflasi merupakan kenaikan harga barang dan jasa secara umumSelain

disebabkan oleh inflasi kenaikan harga barang dan jasa juga dapat disebabkan oleh

pergeseran permintaan dan penawaran terhadap produk tertentuInflasi menyebabkan dua

masalah utama dalam akuntansi

Pertama angka dalam laporan keuangan yang menggunakan historical value tidak lagi

relevan secara ekonomi karena terjadi perubahan hargaHal ini tentu saja mengurangi

kualitas laporan keuangan untuk memperkirakan arus kas di masa mendatang dan menilai

kinerja manajemenHal ini juga menjadi masalah representational faithfulness yang menjadi

elemen utama dari kualitas reabilitas

Kedua angka dalam laporan keuangan mencerminkan jumlah uang yang dibelanjakan

pada waktu tertentuArtinya jumlah uang tersebut memiliki purchasing power yang

berbeda Dengan demikian antara satu dengan yang lain tidak boleh dijumlahkan begitu

saja Adanya dua masalah tersebut menyebabkan relevansi laporan keuangan

turun Predictive value berkurang sebagai hasil mengkombinasikan jumlah uang yang

memiliki purchasing power yang berbeda

Aspek Kelembagaan Akuntansi Inflasi Sebelum PSAK No33

Pada pertengahan 1930 AAA dan AICPA mendukung digunakannyahistorical cost

Namun pada awal tahun 1951 AAA mengeluarkan Supplementary Statement No 2 yang

merekomendasikan bahwa laporan keuangan harus dinyatakan dalam unit general

purchasing power sebagai pelengkap historical cost Hal ini diperkuat oleh hasil study yang

dilakukan oleh AICPA yang dituangkan dalam Accounting Principles Board Statement No

3 yang mendukung general price- level adjusted statements Konsep ini kembali dikuatkan

oleh Trueblood Committee yang mengidentifikasi adanya permasalahan akibat perubahan

harga dalam laporan keuangan

Akan tetapi SEC memiliki pandangan yang berbedaPihaknya melarang penyajian

laporan keuangan selain dengan historical value SEC meminta adanya disclosure mengenai

informasi replacement cost yang mencerminkan efek karena penggantian aset baru yang

lebih efisien dan produktif Selama 40 tahun price- level restarted financial statement terus

menggunakan historical value tanpa ada keinginan untuk mengganti sistem pengukuran

menjadi current value Alasannya pengukuran menggunakan current value lebih sulit

karena melibatkan informasi pasar seperti harga indeks Namun sekarang pendekatan mulai

bergeser pada current value seiring dengan dikeluarkannya ASR 190 oleh SEC

General price level adjustment menekankan pada perubahan purchasing power dari

waktu ke waktu PSAK No 33 menggunakan harga indeks konsumen untuk general price

purpose Penyesuaiannya dilakukan dengan mengalikanhistorical cost pada saat aset

tersebut dibeli dengan harga indeks sekarang dibagi harga indeks pada saat pembelian Hasil

perhitungan tersebut tentu saja tidak mencerminkan purchasing power yang sama dengan

saat ini PSAK No 107 mendefinisikan fair value sebagai jumlah yang disetujui oleh dua

pihak untuk melakukan pertukaran saat ini Current value ada dua tipe yaitu entry

value (harga jika perusahaan membeli) dan exit value (harga jika perusahaan menjual)

Ketentuan PSAK No 33 dan Penolakan di PSAK No 82 dan 89

PSAK No33

Semula melalui SFAS No 33 FASB mewajibkan informasi pelengkap atas pengaruh

inflasi dan perubahan harga spesifik dalam laporan tahunan SFAS No 33 tidak

menuntut penyajian komprehensif statemen keuangan atas dasar kos sekarang atau daya

beli kostan tetapi hanya mewajibkan pengungkapan sebagian informasi yang membantu

pemakai untuk mengevaluasi pengaruh perubahan harga

Untuk akuntansi daya beli konstan butir-butir minimum yang harus diungkapkan adalah

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

daya beli konstan

2 Untung atu rugi daya beli atas pos-pos moneter neto untuk tahun berjalan

Dalam SFAS No 33 FASB menetapkan informasi minimal yang harus diungkapkan

atas dasar kos sekarang sebagai berikut

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

kos sekarang

2 Jumlah rupiah kos sekarang sediaan dan fasilitas fisis pada akhir tahun

3 Untung dan rugi perusahaan selama tahun berjalan untuk sediaan dan fasilitas

fasis

PSAK No82

FASB menerbitkan SFAS No 82 yang isinya meniadakan beberapa pengungkapan

yang sebelumnya diatur dalam SFAS No 33Standar baru ini meniadakan atau

membatalkan ketentuan untuk mengungkapkan informasi daya beli konstan

PSAK No89

SFAS No 89 tidak lagi mewajibkan (to require) pengungkapan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap tetapi sangat menganjurkan (to encourage)

pengungkapan tersebut

26 PANDANGAN MENYELURUH AKUNTANSI INFLASI

1 PENGERTIAN AKUNTANSI INFLASI

Menurut Drs Ainun Narsquoim Ak pengertian Akuntansi Inflasi adalah sebagai berikut

(198912)

ldquoMerupakan suatu proses data akuntansi untuk menghasilkan informasi yang telah

memperhitungkan perubahan-perubahan tingkat perubahan harga sehingga informasi yang

menunjukkan ukuran satuan mata uang dengan tingkat harga yang berlakurdquo

2 MANFAAT AKUNTANSI INFLASI

Manfaat yang dapat diberikan oleh laporan keuangan inflasi bagi pihak-pihak yang memerlukan

informasi keuangan terutama manajemen perusahaan antara lain

1 Dapat menciptakan manajemen modal kerja yang lebih efektif

2 Menghasilkan analisa profitabilitas produksi lebih realistis

3 Memberikan perhatian yang lebih besar pada harga uang yang lebih besar

4 Manajemen aktiva tetap yang lebih baik

5 Penentuan harga yang lebih baik

6 Meningkatkan kemampuan penaksiran aliran kas dan tingkat pajak dan deviden yang

dibayarkan secara efektif

Berkaitan dengan kondisi inflasi bagi manajemen sangat diperlukan laporan keuangan inflasi

dalam rangka pengambilan keputusan yang tepat dan akurat Keputusan yang akan diambil oleh

seorang manajemen memiliki tipe-tipe yang berbeda sesuai dengan perbedaan kondisi dan situasi

yang ada Adapun metode pengklasifikasian keputusan menurut T Hani Handoko adalah sebagai

berikut (1998 130)

1 Keputusan ndash keputusan yang diprogram (Programmed decisions) adalah keputusan yang

dibuat menurut kebiasaan aturan atau prosedur keputusan ini rutin dan berulang-ulang

2 Keputusan yang tidak diprogram (Non-programmed decisions) adalah keputusan yang

berkenaan dengan masalah-masalah khusus khas atau tidak biasa

3 METODE AKUNTANSI INFLASI

Penekanan penentuan laba adalah pada nilai laba yang lebih relavan yang digambarkan oleh

laporan keuangan sedangkan inflasi nilai semua item yang terdapat dalam laporan keuangan

Untuk menyusun laporan keuangan pada masa inflasi agar lebih relevan dapat digunakan

beberapa metode yaitu

1 GeneralPriceLevel

Dalam metode General Price Level misalnya metode historical cost disesuaikan dengan

perubahan tingkat harga sehingga pada masa inflasi GPL ini lebih besar daripada nilai

historical cost

Keuntungan GPL adalah sebagai berikut

1 Menjelaskan pengaruh inflasi pada perusahaan

2 Dapat meningkatkan kegunaan perbandingan laporan antar periode

3 Membantu pemakai laporan menilai arus kas dimasa yang akan datang secara lebih baik

4 Memperbaiki tingkat kepercayaan rasio laporan keuangan yang dihitung dari angka-

angka laporan keuangan yang sudah disesuaikan

Kelemahan GPL adalah sebagai berikut

1 Inflasi itu terjadi pada barang yang berbeda dan perusahaan yang berbeda jadi tidak bisa

disamaratakan GPL tidak bermakna bagi perusahaan

2 Angka yang disesuaikan tidak menggambarkan arus kas

3 Rasio itu adalah indikator mentah

2 CurrentCost Accounting

Menurut Edgar Edwards dan Philips Bell (1961) merupakan tokoh yang paling gencar

konsep CCA ini Menurut mereka yang dibutuhkan oleh manajer adalah bagaimana mereka

mengalokasikan sumber-sumber ekonomi yang ada Berikut ini adalah beberapa bentuk

current cost

Replacement cost adalah nilai yang diukur saat ini (current cost) untuk mendapatkan aktiva

baru atau menggantinya dengan kapasitas produksinya yang sama Dalam praktik nilai ganti

ini hanya diterapkan pada aktiva nonmoneter sepertinya persediaan aktiva tetapAktiva tetap

disajiakan menurut nilai gantinya nilai bersih setelah digambarkan nilai yang sudah

dipakaiPenyusutan dihitung berdasarkan pada nilai ganti ituPada masa inflasi sering terjadi

backlog depreciation atau penyusutan yang bersaldo negatifDalam penyajiannya hutang ini

harus disajikan nilai diskontonyaPada masa inflasi nilai dari replacementvalue ini lebih

besar dari general price level

Metode ini dikritik dalam hal

1 Subjektivitas penilaian atau taksiran harganya sehingga angka-angka yang timbul tidak

didasarkan pada transaksi yang sebenarnya

2 Dalam hal harga suatu aktiva menurun maka penurunan itu akan menimbulkan

pembebanan ke laba rugi (misalnya penyusutan dan harga pokok produksi) lebih rendah

dari beban pada historical cost Akhirnya income akan lebih tinggi dari historical cost

3 Perubahan harga umum tidak tergambar dalam metode replacement cost ini karena

hanya untuk aktiva tertentu Oleh karenanya metode replacement cost ini dianggap bukan

merupakan metode akuntansi inflasi

4 Sukar melakukan perbandingan antar perusahaan yang saling berbeda

Walaupun ada kritik ini sebagai pihak menganggap bahwa metode ini paling mudah

diterapkan dalam akuntansi inflasi

Reproduction cost adalah istilah lain yang hampir sama dengan replacement cost ini Disini

harga itu diukur berdasarkan harga sekarang jika aktiva itu dibuat atau diduplikasi seperti

barang yang dimiliki itu tanpa melihat perubahan teknologi yang mungkin mempengaruhi

aktiva yang dibuat itu

3 NetRealizable Value

Harga pasar sekarang adalah harga atau kas yang di peroleh jika suatu aktiva dijual

sekarangNamun harga ini didasarkan pada prinsip likuidasi bukan prinsip going concern

sehingga menyalahi prinsip akuntansiSalah satu metode current market value ini adalah net

realizable value

NRV merupakan harga jual dikurangi taksiran biaya penjulan Pada masa inflasi nilai dari net

relizable value ini lebih besar dari replacement cost karena manajemen tidak mungkin

menjual barangnya tanpa mengharapkan laba marjin general price level Penyusutan dalam

metode ini dihitung berdasarkan perbedaan antara harga jual aktiva itu pada awal

dibandingkan dengan pada akhir periode

4 Selling Price

Di sini nilai yang dipakai adalah harga jual tanpa dikurangi biaya penjualan sehingga laporan

keuangan yang disusun menurut selling price ini akan lebih besar daripada net realizable

value dan metode lain yang disebut sebelumnya

5 Expectedvalue

Metode ini sangat tergantung pada pengharapan seseorang jadi bisa lebih besar atau lebih

kecil dibanding dengan metode lain karena expected value ini merupakan gambaran dari

present value kas di masa yang akan datang

27 MODEL AKUNTANSI DAN APLIKASI AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Tiga model akuntansi perubahan harga yang utama

1 AKUNTANSI DAYA BELI KONSTAN

Tujuan akuntansi daya beli konstan adalah mempertahankan kapital atas dasar daya

beli

Pemilihan Indeks Harga untuk Konversi

Untuk dapat menyajikan statemen keuangan berbasis daya beli data kos historis harus

dikonversi menjadi kos daya beli pada saat pelaporan

Untuk menyusun statemen keuangan lengkap dalam daya beli semua pos baik neraca

atau laba-rugi harus dikonversi Bila indeks rata-rata digunakan dan pos-pos laba rugi

terjadi secara merata selama perioda rupiah daya beli yang didapat untuk suatu pos

biasanya hampir sama dengan jumlah rupiah nominalnya

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang biasanya diajukan untuk mendukung penyajian informasi daya beli

konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan menjadi angka akuntansi lebih bermakna

2 Dengan akuntansi daya beli konstan pembandingan antarperioda akan

memberikan informasi yang lebih bermakna daripada pembandingan atas dasar

rupiah nominal

3 Pembandingan data antarperusahaan juga akan menjadi lebih berarti dan

informatif

4 Akuntansi daya beli konstan akan menghasilkan informasi laba atas dasar konsep

mempertahankan kapital

5 Pejabat pemerintah sudah terbiasa menganalisis data keuangan atas dasar nilai

real sehingga pelaporan keuangan perusahaan dengan menggunakan rupiah

nominal kemungkinan dapat menyebabkan kebijakan pemerintah yang merugikan

perusahaan

6 Akuntansi daya beli konstan merupakan sarana mengeluarkan pengaruh

perubahan harga umum tanpa harus mengubah atau mengganti struktur akuntansi

yang sudah berjalan

7 Akuntansi daya beli konstan dapat mengatasi atau meniadakan sama sekali

metoda akuntansi yang dimaksudkan untuk menanggulangi perubahan harga

secara parsial atau secara pos per pos

Beberapa keberatan dan kelemahan terhadap akuntansi daya beli konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan mendasarkan diri pada data kos historis sehingga

kelemahan-kelemahan yang melekat pada kos historis tidak seluruhnya dapat

dihilangkan atau diatasi Jadi akuntansi daya beli konstan belum

memperhitungkan pengaruh perubahan harga spesifik

2 Manfaat informasi tambahan kemungkinan besar tidak sepadan dengan kos untuk

menyusun statemen keuangan daya beli konstan

3 Acapkali stateman keuangan daya beli konstan diinterpretasi secara keliru sebagai

informasi tentang nilai sekarang padahal informasi yang disajikan oleh akuntansi

daya beli konstan bukan merupakan nilai sekarang nilai yang dapat direalisasi

atau bahkan nilai diskonan

4 Untung rugi daya beli tidak mempunyai makna atau interpretasi yang jelas atau

intuitif

5 Acapkali indeks yang digunakan untung menghomogenuskan unit pengukur tidak

mewakili perubahan daya beli yang terkandung dalam aset perusahaan sehingga

hasil perhitungan akuntansi daya beli konstan diragukan keterandalannya

Kapital Daya Beli

Kapital daya beli sebenarnya merupakan kapital finansial Kapital finansial laba terjadi

dari kenaikan jumlah rupiah kapital tanpa memperhatikan wujud kapital tersebut Kapital

daya beli adalah jumah rupiah kapital finansial yang telah dikonversi menjadi daya beli

2 AKUNTANSI KOS SEKARANG

Tujuan akuntansi kos sekarang adalah mengukur laba suatu perioda dengan

mempertahankan kapital semula Kapital diukur atas dasar kapasitas operasi atau

kemampuan untuk menyediakan barang dan jasa dengan kuantitas yang sama dengan

kapasitas atau kemampuan kapital sebelumnya

Dasar Pengukuran Kos Sekarang

Kos Pengganti

Penekanan diletakkan pada kos pengganti aset yang dikuasai perusahaan dengan aset

yang sejenis atau sama fungsinya Kos pengganti ini secara konseptual laba perioda

akan terjadi atas dua unsur yaitu (1) laba operasi dan (2) untung atau rugi penahanan

akibat perubahan harga relatif

FASB memberi pedoman pengukuran fasilitas fisis yang sudah terpakai dengan cara

berikut

a Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa yang

sama dengan potensi jasa fasilitas pada waktu dibeli perusahaan dan menguranginya

dengan depresiasi yang diperhitungkan atas dasar kos baru sesuai metoda yang sama

b Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis beka yang sama umum dan kondisinya

dengan aset yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan

c Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa

yang berbeda dengan yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan dan menyesuaikan

kos baru tersebut terhadap perbedaan-perbedaan nilai potensi jasa akibat perbedaan

umur kapasitas kualitas jasa dan kos pemeliharaanpengoperasian

Nilai Jual Sekarang

Kos sekarang aset diukur atas dasar harga aset senandainya pada saat sekarang

perusahaan memilih untuk menjual aset tersebut alih-alih memakainya untuk

operasiNilai jual sekarang berarti jumlah rupiah pendapatan yang dapat direalisasi

seandainya aset dijual sekarang

Nilai Terrealisasi Harapan

Pendekatan ini sama dengan nilai jual sekarang hanya pengukuran dilakukan atas dasar

nilai sekarang aliran kas masa datang yang diterima dari aset atau dibayar untuk aset atau

utang bersangkutan

Nilai penggunaan adalah nilai sekarang aliran kas di masa mendatang yang diharapkan

akan diterima dari penggunaan aset oleh perusahaan Nilai pasar sekarang adalah jumlah

srupiah kas atau setara kas yang diharapkan akan dapat diperoleh dari penjualan suatu

aset dikurangi dengan biaya penjualan yang terlibat dalam proses penjualan aset tersebut

Kos sekarang dan Pemertahanan Kapital

Akuntansi kos sekarang dilandasi konsep mempertahankan kapital Perubahan harga

aset yang ditahan selama suatu perioda menimbulkan untung atau rugi penahanan

Untuk kapital finansial untung atau rugi ini akan diperhitungkan dalam penentuan laba

perioda sebagai untung terrealisasi Perbedaan utama antara konsep mempertahankan

kapital fisis dan kapital finansial adalah bahwa dalam mempertahankan kapital fisis

untung atau rugi penahanan tidak dimasukkan sebagai komponen laba perioda tetapi

diperlakukan sebagai penyesuai ekuitas pemegang saham

Sumber Informasi dan Teknik Pengukuran penentuan kos sekarang

1 Pengindeksan (Indexation)

Sumber informasi dapat berupa (1) indeks harga yang dihasilkan pihak eksternal

untuk kelompok barang atau jasa yang diukur atau (2) indeks harga yang dihasilkan

sendiri oleh perusahaan berdasarkan catatan historis untuk kelompok barang ataujasa

yang diukur

2 Penghargaan Langsung (Direct Pricing)

Informasi dari luar berupa (1) harga faktur sekarang (2) daftar harga dari penjual

barang atau jasa (price list) atau kutipan harga lain atau taksiran dan (3) kos produksi

standar yang menggambarkan kos sekarang

3 Pengkosan Unit (Unit Costing)

Teknik ini digunakan untuk menaksir kos reproduksi suatu barang Teknik ini

digunakan untuk barang tau jasa yang tidak mempunyai pasar keluaran atau barang

yang bersifat khusus (tidak standar)

4 Penghargaan fungsional (Functional Pricing)

Teknik ini digunakan untuk menentukan kos pengganti suatu fungsi produksi atau

pemrosesan dan bukanya suatu aset secara individual atau kelompok aset yang

masing-masing berdiri sendiri

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang diajukan untuk mendukung disediakannya informasi kos sekarang

1 Tindakan manajemen untuk menghadapi perubahan harga biasanya diwujudkan dalam

keputusan yang didasarkan atas harapan atau prediksi adanya perubahan harga di

masa datang untuk barang atau jasa yang diperoleh perusahaan

2 Akuntansi kos sekarang dapat menunjukkan laba operasi dan untung penahanan

sehingga dapat memberikan informasi tentang pengaruh perubahan harga terhadap

profitabilitas perusahaan yang sesungguhnya

3 Informasi kos sekarang bermanfaat dalam analisis kemampuan perusahaan untuk

menjaga kapasitas operasi sekaligus untuk membagi dividen

4 Neraca atas dasar kos sekarang menggambarkan nilai ekonomik aset dan utang yang

lebih realistik dibandingkan neraca berbasis kos historis

5 Akuntansi kos sekarang akan memberikan informasi tentang efisiensi suatu

perusahaan yang lebih baik dan dapat diperbandingkan secara lebih bermakna dengan

perusahaan lain

6 Untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan akuntansi kos sekarang

mendasarkan pada konsep pemertahanan kapital yang semestinya atas dasar

perkembangan dan kondisi perusahaan yang mutakhir

Kritik umum yang ditujukan terhadap akuntansi kos sekarang

1 Belum ada definisi yang tegas dan tunggal tentang apa yang dimaksud aset pengganti

dan bagaimana aset tersebut diukur

2 Akuntansi kos sekarang belum mempertimbangkan pengaruh perubahan daya beli

uang

3 Konsep mempertahankan kapital yang menjadi landasan kos sekarang sebenarnya

bukan merupakan fungsi akuntansi atau laporan tetapi fungsi manajemen

4 Kerumitan penyususunan informasi kos sekarang sebagai pelengkap tidak sepadan dengan

manfaat yang diperoleh

3 AKUNTANSI HIBRIDA

Akuntansi daya beli konstan berusaha untuk mengatasi masalah unit pengukur tidak stabil

sedangkan akuntansi kos sekarang berusaha untuk mengatasi masalah panilaian

Perbedaan Akuntansi Daya Beli Konstan dan Kos Sekarang

Akuntansi Daya Beli Konstan

1 Mengatasi masalah unit pengukur

2 Merevisi atau merevaluasi aset moneter pada akhir perioda

3 Menggunakan indeks harga umum karena sasaeannya perubahan umum

4 Mengabaikan untung atau rugi penahanan pada saat revaluasi

5 Mengungkapkan untung atau rugi daya beli atas aset monoter reto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai penyesuai kapital daripada

komponen laba dalam rangka pemertahanan kapital

Akuntansi Kos Sekarang

1 Mengatasi masalah penilaian

2 Merevisi atau merevaluasi aset nonmoneter secara terus menerus

3 Menggunakan indeks harga spesifik karena sasarannya perubahan harga spesifik

4 Mengabaikan untung atau rugi daya beli

5 Mengungkapkan untung atau rugi penahanan atas aset nonmoneter neto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai komponen laba daripada

penyesuai kapital dalam rangka pemertahanan kapital

BERBAGAI KEMUNGKINAN MODEL AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Model 1 Berbasis kos historis dengan skala pengukuran nomimal untuk capital bersifat

financial

Model 2 Besarnya untung atau rugi daya beli suatu periode ditentukan oleh indeks harga yang

dipilih sebagai basis

Model 3 Kos sekarang sebenarnya adalah kos sekarang pada saat penjualan

Model 4 Model ini merupakan model hibrida yaitu penggabungan akuntansi daya beli konstan

dan akuntansi kos sekarang yang semula berdiri sendiri

Model 5 Model ini sama dengan model 3 tetapi jenis capital yang diukur adalah fisis

Model 6 Laba yang didistribusi sama dengan model 5 Perbedaannya terletak pada unit

pengukur yang berubah dan diperhitungkannya rugi daya beli dan besarnya jumlah

penyesuaian capital fisis untuk mempertahankan kapital

Model 7 Model ini tidak berbeda dengan kos sekarang hanya kos sekarang didefinisi sebagai

harga jual sehingga laba dimaknai sebagai aliran kas bersih masa datang baik yang

telah terealisasi maupun belum

Model 8 Model ini merupakan pengembangan model 7 dengan memasukkan unsur perubahan

daya beli dalam hitungan laba sehingga semua angka rupiah dikalikan dengan indeks

yang sesuai

BAB III

PENUTUP

31 KESIMPULAN

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau kerangka pokok yang menghasilakn statemen keuangan

dasar Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statement keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal yang

harus dipenuhi dalam pelaporan keuangan

Perubahan harga adalah perbedaan antara jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Perubahan harga menimbulkan

masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit pengukur atau pemertahan capitalBerkaiatan

dengan perubahan harga pos pos statemen keuangan dapat dikategorikan menjadi pos moneter

dan nonmoneterPeruabahn harga juga terdiri atas perubahan harga umum spesifik dan relative

Perubahan harga umum dapat menimbulkan untung atau rugi daya beli yang tidak tampak

dalam akuntansi kos historis Perubahan harga spesifik menimbulkan untung atau rugi penahanan

yang melekat pada laba kos historis Masalah penilaian diatasi dengan akuntansi kos sekarang

dengan berbagai variasinya Masalah unit pengukur diatasi dengan akuntansi daya beli konstans

dengan berbagai varriasinya Akuntansi kos sekarang daya beli konstans atau akuntansi hibrida

mengatasi kedua masalah sekaligus

Diamerika standar akuntansi mula mula mewajibkan pelaporan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap dengan berbagai argumennyaKemudian standar tersebut

diganti dengan standar baru yang tidak lagi mewajibkan tetapi menganjurkan pelaporan

pengaruh perubahan harga dengan berbagai argumennya

32 SARAN

1 Makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca dalam menempuh mata

kuliah Teori Akuntansi

2 Makalah ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk pengembangan penulisan

makalah Teori akuntansi berikutnya

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang
Page 14: Kelompok 12 Word

kinerja manajemenHal ini juga menjadi masalah representational faithfulness yang menjadi

elemen utama dari kualitas reabilitas

Kedua angka dalam laporan keuangan mencerminkan jumlah uang yang dibelanjakan

pada waktu tertentuArtinya jumlah uang tersebut memiliki purchasing power yang

berbeda Dengan demikian antara satu dengan yang lain tidak boleh dijumlahkan begitu

saja Adanya dua masalah tersebut menyebabkan relevansi laporan keuangan

turun Predictive value berkurang sebagai hasil mengkombinasikan jumlah uang yang

memiliki purchasing power yang berbeda

Aspek Kelembagaan Akuntansi Inflasi Sebelum PSAK No33

Pada pertengahan 1930 AAA dan AICPA mendukung digunakannyahistorical cost

Namun pada awal tahun 1951 AAA mengeluarkan Supplementary Statement No 2 yang

merekomendasikan bahwa laporan keuangan harus dinyatakan dalam unit general

purchasing power sebagai pelengkap historical cost Hal ini diperkuat oleh hasil study yang

dilakukan oleh AICPA yang dituangkan dalam Accounting Principles Board Statement No

3 yang mendukung general price- level adjusted statements Konsep ini kembali dikuatkan

oleh Trueblood Committee yang mengidentifikasi adanya permasalahan akibat perubahan

harga dalam laporan keuangan

Akan tetapi SEC memiliki pandangan yang berbedaPihaknya melarang penyajian

laporan keuangan selain dengan historical value SEC meminta adanya disclosure mengenai

informasi replacement cost yang mencerminkan efek karena penggantian aset baru yang

lebih efisien dan produktif Selama 40 tahun price- level restarted financial statement terus

menggunakan historical value tanpa ada keinginan untuk mengganti sistem pengukuran

menjadi current value Alasannya pengukuran menggunakan current value lebih sulit

karena melibatkan informasi pasar seperti harga indeks Namun sekarang pendekatan mulai

bergeser pada current value seiring dengan dikeluarkannya ASR 190 oleh SEC

General price level adjustment menekankan pada perubahan purchasing power dari

waktu ke waktu PSAK No 33 menggunakan harga indeks konsumen untuk general price

purpose Penyesuaiannya dilakukan dengan mengalikanhistorical cost pada saat aset

tersebut dibeli dengan harga indeks sekarang dibagi harga indeks pada saat pembelian Hasil

perhitungan tersebut tentu saja tidak mencerminkan purchasing power yang sama dengan

saat ini PSAK No 107 mendefinisikan fair value sebagai jumlah yang disetujui oleh dua

pihak untuk melakukan pertukaran saat ini Current value ada dua tipe yaitu entry

value (harga jika perusahaan membeli) dan exit value (harga jika perusahaan menjual)

Ketentuan PSAK No 33 dan Penolakan di PSAK No 82 dan 89

PSAK No33

Semula melalui SFAS No 33 FASB mewajibkan informasi pelengkap atas pengaruh

inflasi dan perubahan harga spesifik dalam laporan tahunan SFAS No 33 tidak

menuntut penyajian komprehensif statemen keuangan atas dasar kos sekarang atau daya

beli kostan tetapi hanya mewajibkan pengungkapan sebagian informasi yang membantu

pemakai untuk mengevaluasi pengaruh perubahan harga

Untuk akuntansi daya beli konstan butir-butir minimum yang harus diungkapkan adalah

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

daya beli konstan

2 Untung atu rugi daya beli atas pos-pos moneter neto untuk tahun berjalan

Dalam SFAS No 33 FASB menetapkan informasi minimal yang harus diungkapkan

atas dasar kos sekarang sebagai berikut

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

kos sekarang

2 Jumlah rupiah kos sekarang sediaan dan fasilitas fisis pada akhir tahun

3 Untung dan rugi perusahaan selama tahun berjalan untuk sediaan dan fasilitas

fasis

PSAK No82

FASB menerbitkan SFAS No 82 yang isinya meniadakan beberapa pengungkapan

yang sebelumnya diatur dalam SFAS No 33Standar baru ini meniadakan atau

membatalkan ketentuan untuk mengungkapkan informasi daya beli konstan

PSAK No89

SFAS No 89 tidak lagi mewajibkan (to require) pengungkapan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap tetapi sangat menganjurkan (to encourage)

pengungkapan tersebut

26 PANDANGAN MENYELURUH AKUNTANSI INFLASI

1 PENGERTIAN AKUNTANSI INFLASI

Menurut Drs Ainun Narsquoim Ak pengertian Akuntansi Inflasi adalah sebagai berikut

(198912)

ldquoMerupakan suatu proses data akuntansi untuk menghasilkan informasi yang telah

memperhitungkan perubahan-perubahan tingkat perubahan harga sehingga informasi yang

menunjukkan ukuran satuan mata uang dengan tingkat harga yang berlakurdquo

2 MANFAAT AKUNTANSI INFLASI

Manfaat yang dapat diberikan oleh laporan keuangan inflasi bagi pihak-pihak yang memerlukan

informasi keuangan terutama manajemen perusahaan antara lain

1 Dapat menciptakan manajemen modal kerja yang lebih efektif

2 Menghasilkan analisa profitabilitas produksi lebih realistis

3 Memberikan perhatian yang lebih besar pada harga uang yang lebih besar

4 Manajemen aktiva tetap yang lebih baik

5 Penentuan harga yang lebih baik

6 Meningkatkan kemampuan penaksiran aliran kas dan tingkat pajak dan deviden yang

dibayarkan secara efektif

Berkaitan dengan kondisi inflasi bagi manajemen sangat diperlukan laporan keuangan inflasi

dalam rangka pengambilan keputusan yang tepat dan akurat Keputusan yang akan diambil oleh

seorang manajemen memiliki tipe-tipe yang berbeda sesuai dengan perbedaan kondisi dan situasi

yang ada Adapun metode pengklasifikasian keputusan menurut T Hani Handoko adalah sebagai

berikut (1998 130)

1 Keputusan ndash keputusan yang diprogram (Programmed decisions) adalah keputusan yang

dibuat menurut kebiasaan aturan atau prosedur keputusan ini rutin dan berulang-ulang

2 Keputusan yang tidak diprogram (Non-programmed decisions) adalah keputusan yang

berkenaan dengan masalah-masalah khusus khas atau tidak biasa

3 METODE AKUNTANSI INFLASI

Penekanan penentuan laba adalah pada nilai laba yang lebih relavan yang digambarkan oleh

laporan keuangan sedangkan inflasi nilai semua item yang terdapat dalam laporan keuangan

Untuk menyusun laporan keuangan pada masa inflasi agar lebih relevan dapat digunakan

beberapa metode yaitu

1 GeneralPriceLevel

Dalam metode General Price Level misalnya metode historical cost disesuaikan dengan

perubahan tingkat harga sehingga pada masa inflasi GPL ini lebih besar daripada nilai

historical cost

Keuntungan GPL adalah sebagai berikut

1 Menjelaskan pengaruh inflasi pada perusahaan

2 Dapat meningkatkan kegunaan perbandingan laporan antar periode

3 Membantu pemakai laporan menilai arus kas dimasa yang akan datang secara lebih baik

4 Memperbaiki tingkat kepercayaan rasio laporan keuangan yang dihitung dari angka-

angka laporan keuangan yang sudah disesuaikan

Kelemahan GPL adalah sebagai berikut

1 Inflasi itu terjadi pada barang yang berbeda dan perusahaan yang berbeda jadi tidak bisa

disamaratakan GPL tidak bermakna bagi perusahaan

2 Angka yang disesuaikan tidak menggambarkan arus kas

3 Rasio itu adalah indikator mentah

2 CurrentCost Accounting

Menurut Edgar Edwards dan Philips Bell (1961) merupakan tokoh yang paling gencar

konsep CCA ini Menurut mereka yang dibutuhkan oleh manajer adalah bagaimana mereka

mengalokasikan sumber-sumber ekonomi yang ada Berikut ini adalah beberapa bentuk

current cost

Replacement cost adalah nilai yang diukur saat ini (current cost) untuk mendapatkan aktiva

baru atau menggantinya dengan kapasitas produksinya yang sama Dalam praktik nilai ganti

ini hanya diterapkan pada aktiva nonmoneter sepertinya persediaan aktiva tetapAktiva tetap

disajiakan menurut nilai gantinya nilai bersih setelah digambarkan nilai yang sudah

dipakaiPenyusutan dihitung berdasarkan pada nilai ganti ituPada masa inflasi sering terjadi

backlog depreciation atau penyusutan yang bersaldo negatifDalam penyajiannya hutang ini

harus disajikan nilai diskontonyaPada masa inflasi nilai dari replacementvalue ini lebih

besar dari general price level

Metode ini dikritik dalam hal

1 Subjektivitas penilaian atau taksiran harganya sehingga angka-angka yang timbul tidak

didasarkan pada transaksi yang sebenarnya

2 Dalam hal harga suatu aktiva menurun maka penurunan itu akan menimbulkan

pembebanan ke laba rugi (misalnya penyusutan dan harga pokok produksi) lebih rendah

dari beban pada historical cost Akhirnya income akan lebih tinggi dari historical cost

3 Perubahan harga umum tidak tergambar dalam metode replacement cost ini karena

hanya untuk aktiva tertentu Oleh karenanya metode replacement cost ini dianggap bukan

merupakan metode akuntansi inflasi

4 Sukar melakukan perbandingan antar perusahaan yang saling berbeda

Walaupun ada kritik ini sebagai pihak menganggap bahwa metode ini paling mudah

diterapkan dalam akuntansi inflasi

Reproduction cost adalah istilah lain yang hampir sama dengan replacement cost ini Disini

harga itu diukur berdasarkan harga sekarang jika aktiva itu dibuat atau diduplikasi seperti

barang yang dimiliki itu tanpa melihat perubahan teknologi yang mungkin mempengaruhi

aktiva yang dibuat itu

3 NetRealizable Value

Harga pasar sekarang adalah harga atau kas yang di peroleh jika suatu aktiva dijual

sekarangNamun harga ini didasarkan pada prinsip likuidasi bukan prinsip going concern

sehingga menyalahi prinsip akuntansiSalah satu metode current market value ini adalah net

realizable value

NRV merupakan harga jual dikurangi taksiran biaya penjulan Pada masa inflasi nilai dari net

relizable value ini lebih besar dari replacement cost karena manajemen tidak mungkin

menjual barangnya tanpa mengharapkan laba marjin general price level Penyusutan dalam

metode ini dihitung berdasarkan perbedaan antara harga jual aktiva itu pada awal

dibandingkan dengan pada akhir periode

4 Selling Price

Di sini nilai yang dipakai adalah harga jual tanpa dikurangi biaya penjualan sehingga laporan

keuangan yang disusun menurut selling price ini akan lebih besar daripada net realizable

value dan metode lain yang disebut sebelumnya

5 Expectedvalue

Metode ini sangat tergantung pada pengharapan seseorang jadi bisa lebih besar atau lebih

kecil dibanding dengan metode lain karena expected value ini merupakan gambaran dari

present value kas di masa yang akan datang

27 MODEL AKUNTANSI DAN APLIKASI AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Tiga model akuntansi perubahan harga yang utama

1 AKUNTANSI DAYA BELI KONSTAN

Tujuan akuntansi daya beli konstan adalah mempertahankan kapital atas dasar daya

beli

Pemilihan Indeks Harga untuk Konversi

Untuk dapat menyajikan statemen keuangan berbasis daya beli data kos historis harus

dikonversi menjadi kos daya beli pada saat pelaporan

Untuk menyusun statemen keuangan lengkap dalam daya beli semua pos baik neraca

atau laba-rugi harus dikonversi Bila indeks rata-rata digunakan dan pos-pos laba rugi

terjadi secara merata selama perioda rupiah daya beli yang didapat untuk suatu pos

biasanya hampir sama dengan jumlah rupiah nominalnya

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang biasanya diajukan untuk mendukung penyajian informasi daya beli

konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan menjadi angka akuntansi lebih bermakna

2 Dengan akuntansi daya beli konstan pembandingan antarperioda akan

memberikan informasi yang lebih bermakna daripada pembandingan atas dasar

rupiah nominal

3 Pembandingan data antarperusahaan juga akan menjadi lebih berarti dan

informatif

4 Akuntansi daya beli konstan akan menghasilkan informasi laba atas dasar konsep

mempertahankan kapital

5 Pejabat pemerintah sudah terbiasa menganalisis data keuangan atas dasar nilai

real sehingga pelaporan keuangan perusahaan dengan menggunakan rupiah

nominal kemungkinan dapat menyebabkan kebijakan pemerintah yang merugikan

perusahaan

6 Akuntansi daya beli konstan merupakan sarana mengeluarkan pengaruh

perubahan harga umum tanpa harus mengubah atau mengganti struktur akuntansi

yang sudah berjalan

7 Akuntansi daya beli konstan dapat mengatasi atau meniadakan sama sekali

metoda akuntansi yang dimaksudkan untuk menanggulangi perubahan harga

secara parsial atau secara pos per pos

Beberapa keberatan dan kelemahan terhadap akuntansi daya beli konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan mendasarkan diri pada data kos historis sehingga

kelemahan-kelemahan yang melekat pada kos historis tidak seluruhnya dapat

dihilangkan atau diatasi Jadi akuntansi daya beli konstan belum

memperhitungkan pengaruh perubahan harga spesifik

2 Manfaat informasi tambahan kemungkinan besar tidak sepadan dengan kos untuk

menyusun statemen keuangan daya beli konstan

3 Acapkali stateman keuangan daya beli konstan diinterpretasi secara keliru sebagai

informasi tentang nilai sekarang padahal informasi yang disajikan oleh akuntansi

daya beli konstan bukan merupakan nilai sekarang nilai yang dapat direalisasi

atau bahkan nilai diskonan

4 Untung rugi daya beli tidak mempunyai makna atau interpretasi yang jelas atau

intuitif

5 Acapkali indeks yang digunakan untung menghomogenuskan unit pengukur tidak

mewakili perubahan daya beli yang terkandung dalam aset perusahaan sehingga

hasil perhitungan akuntansi daya beli konstan diragukan keterandalannya

Kapital Daya Beli

Kapital daya beli sebenarnya merupakan kapital finansial Kapital finansial laba terjadi

dari kenaikan jumlah rupiah kapital tanpa memperhatikan wujud kapital tersebut Kapital

daya beli adalah jumah rupiah kapital finansial yang telah dikonversi menjadi daya beli

2 AKUNTANSI KOS SEKARANG

Tujuan akuntansi kos sekarang adalah mengukur laba suatu perioda dengan

mempertahankan kapital semula Kapital diukur atas dasar kapasitas operasi atau

kemampuan untuk menyediakan barang dan jasa dengan kuantitas yang sama dengan

kapasitas atau kemampuan kapital sebelumnya

Dasar Pengukuran Kos Sekarang

Kos Pengganti

Penekanan diletakkan pada kos pengganti aset yang dikuasai perusahaan dengan aset

yang sejenis atau sama fungsinya Kos pengganti ini secara konseptual laba perioda

akan terjadi atas dua unsur yaitu (1) laba operasi dan (2) untung atau rugi penahanan

akibat perubahan harga relatif

FASB memberi pedoman pengukuran fasilitas fisis yang sudah terpakai dengan cara

berikut

a Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa yang

sama dengan potensi jasa fasilitas pada waktu dibeli perusahaan dan menguranginya

dengan depresiasi yang diperhitungkan atas dasar kos baru sesuai metoda yang sama

b Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis beka yang sama umum dan kondisinya

dengan aset yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan

c Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa

yang berbeda dengan yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan dan menyesuaikan

kos baru tersebut terhadap perbedaan-perbedaan nilai potensi jasa akibat perbedaan

umur kapasitas kualitas jasa dan kos pemeliharaanpengoperasian

Nilai Jual Sekarang

Kos sekarang aset diukur atas dasar harga aset senandainya pada saat sekarang

perusahaan memilih untuk menjual aset tersebut alih-alih memakainya untuk

operasiNilai jual sekarang berarti jumlah rupiah pendapatan yang dapat direalisasi

seandainya aset dijual sekarang

Nilai Terrealisasi Harapan

Pendekatan ini sama dengan nilai jual sekarang hanya pengukuran dilakukan atas dasar

nilai sekarang aliran kas masa datang yang diterima dari aset atau dibayar untuk aset atau

utang bersangkutan

Nilai penggunaan adalah nilai sekarang aliran kas di masa mendatang yang diharapkan

akan diterima dari penggunaan aset oleh perusahaan Nilai pasar sekarang adalah jumlah

srupiah kas atau setara kas yang diharapkan akan dapat diperoleh dari penjualan suatu

aset dikurangi dengan biaya penjualan yang terlibat dalam proses penjualan aset tersebut

Kos sekarang dan Pemertahanan Kapital

Akuntansi kos sekarang dilandasi konsep mempertahankan kapital Perubahan harga

aset yang ditahan selama suatu perioda menimbulkan untung atau rugi penahanan

Untuk kapital finansial untung atau rugi ini akan diperhitungkan dalam penentuan laba

perioda sebagai untung terrealisasi Perbedaan utama antara konsep mempertahankan

kapital fisis dan kapital finansial adalah bahwa dalam mempertahankan kapital fisis

untung atau rugi penahanan tidak dimasukkan sebagai komponen laba perioda tetapi

diperlakukan sebagai penyesuai ekuitas pemegang saham

Sumber Informasi dan Teknik Pengukuran penentuan kos sekarang

1 Pengindeksan (Indexation)

Sumber informasi dapat berupa (1) indeks harga yang dihasilkan pihak eksternal

untuk kelompok barang atau jasa yang diukur atau (2) indeks harga yang dihasilkan

sendiri oleh perusahaan berdasarkan catatan historis untuk kelompok barang ataujasa

yang diukur

2 Penghargaan Langsung (Direct Pricing)

Informasi dari luar berupa (1) harga faktur sekarang (2) daftar harga dari penjual

barang atau jasa (price list) atau kutipan harga lain atau taksiran dan (3) kos produksi

standar yang menggambarkan kos sekarang

3 Pengkosan Unit (Unit Costing)

Teknik ini digunakan untuk menaksir kos reproduksi suatu barang Teknik ini

digunakan untuk barang tau jasa yang tidak mempunyai pasar keluaran atau barang

yang bersifat khusus (tidak standar)

4 Penghargaan fungsional (Functional Pricing)

Teknik ini digunakan untuk menentukan kos pengganti suatu fungsi produksi atau

pemrosesan dan bukanya suatu aset secara individual atau kelompok aset yang

masing-masing berdiri sendiri

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang diajukan untuk mendukung disediakannya informasi kos sekarang

1 Tindakan manajemen untuk menghadapi perubahan harga biasanya diwujudkan dalam

keputusan yang didasarkan atas harapan atau prediksi adanya perubahan harga di

masa datang untuk barang atau jasa yang diperoleh perusahaan

2 Akuntansi kos sekarang dapat menunjukkan laba operasi dan untung penahanan

sehingga dapat memberikan informasi tentang pengaruh perubahan harga terhadap

profitabilitas perusahaan yang sesungguhnya

3 Informasi kos sekarang bermanfaat dalam analisis kemampuan perusahaan untuk

menjaga kapasitas operasi sekaligus untuk membagi dividen

4 Neraca atas dasar kos sekarang menggambarkan nilai ekonomik aset dan utang yang

lebih realistik dibandingkan neraca berbasis kos historis

5 Akuntansi kos sekarang akan memberikan informasi tentang efisiensi suatu

perusahaan yang lebih baik dan dapat diperbandingkan secara lebih bermakna dengan

perusahaan lain

6 Untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan akuntansi kos sekarang

mendasarkan pada konsep pemertahanan kapital yang semestinya atas dasar

perkembangan dan kondisi perusahaan yang mutakhir

Kritik umum yang ditujukan terhadap akuntansi kos sekarang

1 Belum ada definisi yang tegas dan tunggal tentang apa yang dimaksud aset pengganti

dan bagaimana aset tersebut diukur

2 Akuntansi kos sekarang belum mempertimbangkan pengaruh perubahan daya beli

uang

3 Konsep mempertahankan kapital yang menjadi landasan kos sekarang sebenarnya

bukan merupakan fungsi akuntansi atau laporan tetapi fungsi manajemen

4 Kerumitan penyususunan informasi kos sekarang sebagai pelengkap tidak sepadan dengan

manfaat yang diperoleh

3 AKUNTANSI HIBRIDA

Akuntansi daya beli konstan berusaha untuk mengatasi masalah unit pengukur tidak stabil

sedangkan akuntansi kos sekarang berusaha untuk mengatasi masalah panilaian

Perbedaan Akuntansi Daya Beli Konstan dan Kos Sekarang

Akuntansi Daya Beli Konstan

1 Mengatasi masalah unit pengukur

2 Merevisi atau merevaluasi aset moneter pada akhir perioda

3 Menggunakan indeks harga umum karena sasaeannya perubahan umum

4 Mengabaikan untung atau rugi penahanan pada saat revaluasi

5 Mengungkapkan untung atau rugi daya beli atas aset monoter reto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai penyesuai kapital daripada

komponen laba dalam rangka pemertahanan kapital

Akuntansi Kos Sekarang

1 Mengatasi masalah penilaian

2 Merevisi atau merevaluasi aset nonmoneter secara terus menerus

3 Menggunakan indeks harga spesifik karena sasarannya perubahan harga spesifik

4 Mengabaikan untung atau rugi daya beli

5 Mengungkapkan untung atau rugi penahanan atas aset nonmoneter neto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai komponen laba daripada

penyesuai kapital dalam rangka pemertahanan kapital

BERBAGAI KEMUNGKINAN MODEL AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Model 1 Berbasis kos historis dengan skala pengukuran nomimal untuk capital bersifat

financial

Model 2 Besarnya untung atau rugi daya beli suatu periode ditentukan oleh indeks harga yang

dipilih sebagai basis

Model 3 Kos sekarang sebenarnya adalah kos sekarang pada saat penjualan

Model 4 Model ini merupakan model hibrida yaitu penggabungan akuntansi daya beli konstan

dan akuntansi kos sekarang yang semula berdiri sendiri

Model 5 Model ini sama dengan model 3 tetapi jenis capital yang diukur adalah fisis

Model 6 Laba yang didistribusi sama dengan model 5 Perbedaannya terletak pada unit

pengukur yang berubah dan diperhitungkannya rugi daya beli dan besarnya jumlah

penyesuaian capital fisis untuk mempertahankan kapital

Model 7 Model ini tidak berbeda dengan kos sekarang hanya kos sekarang didefinisi sebagai

harga jual sehingga laba dimaknai sebagai aliran kas bersih masa datang baik yang

telah terealisasi maupun belum

Model 8 Model ini merupakan pengembangan model 7 dengan memasukkan unsur perubahan

daya beli dalam hitungan laba sehingga semua angka rupiah dikalikan dengan indeks

yang sesuai

BAB III

PENUTUP

31 KESIMPULAN

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau kerangka pokok yang menghasilakn statemen keuangan

dasar Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statement keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal yang

harus dipenuhi dalam pelaporan keuangan

Perubahan harga adalah perbedaan antara jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Perubahan harga menimbulkan

masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit pengukur atau pemertahan capitalBerkaiatan

dengan perubahan harga pos pos statemen keuangan dapat dikategorikan menjadi pos moneter

dan nonmoneterPeruabahn harga juga terdiri atas perubahan harga umum spesifik dan relative

Perubahan harga umum dapat menimbulkan untung atau rugi daya beli yang tidak tampak

dalam akuntansi kos historis Perubahan harga spesifik menimbulkan untung atau rugi penahanan

yang melekat pada laba kos historis Masalah penilaian diatasi dengan akuntansi kos sekarang

dengan berbagai variasinya Masalah unit pengukur diatasi dengan akuntansi daya beli konstans

dengan berbagai varriasinya Akuntansi kos sekarang daya beli konstans atau akuntansi hibrida

mengatasi kedua masalah sekaligus

Diamerika standar akuntansi mula mula mewajibkan pelaporan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap dengan berbagai argumennyaKemudian standar tersebut

diganti dengan standar baru yang tidak lagi mewajibkan tetapi menganjurkan pelaporan

pengaruh perubahan harga dengan berbagai argumennya

32 SARAN

1 Makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca dalam menempuh mata

kuliah Teori Akuntansi

2 Makalah ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk pengembangan penulisan

makalah Teori akuntansi berikutnya

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang
Page 15: Kelompok 12 Word

tersebut dibeli dengan harga indeks sekarang dibagi harga indeks pada saat pembelian Hasil

perhitungan tersebut tentu saja tidak mencerminkan purchasing power yang sama dengan

saat ini PSAK No 107 mendefinisikan fair value sebagai jumlah yang disetujui oleh dua

pihak untuk melakukan pertukaran saat ini Current value ada dua tipe yaitu entry

value (harga jika perusahaan membeli) dan exit value (harga jika perusahaan menjual)

Ketentuan PSAK No 33 dan Penolakan di PSAK No 82 dan 89

PSAK No33

Semula melalui SFAS No 33 FASB mewajibkan informasi pelengkap atas pengaruh

inflasi dan perubahan harga spesifik dalam laporan tahunan SFAS No 33 tidak

menuntut penyajian komprehensif statemen keuangan atas dasar kos sekarang atau daya

beli kostan tetapi hanya mewajibkan pengungkapan sebagian informasi yang membantu

pemakai untuk mengevaluasi pengaruh perubahan harga

Untuk akuntansi daya beli konstan butir-butir minimum yang harus diungkapkan adalah

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

daya beli konstan

2 Untung atu rugi daya beli atas pos-pos moneter neto untuk tahun berjalan

Dalam SFAS No 33 FASB menetapkan informasi minimal yang harus diungkapkan

atas dasar kos sekarang sebagai berikut

1 Informasi tentang laba dari operasi berlanjut untuk tahun berjalan atas dasar

kos sekarang

2 Jumlah rupiah kos sekarang sediaan dan fasilitas fisis pada akhir tahun

3 Untung dan rugi perusahaan selama tahun berjalan untuk sediaan dan fasilitas

fasis

PSAK No82

FASB menerbitkan SFAS No 82 yang isinya meniadakan beberapa pengungkapan

yang sebelumnya diatur dalam SFAS No 33Standar baru ini meniadakan atau

membatalkan ketentuan untuk mengungkapkan informasi daya beli konstan

PSAK No89

SFAS No 89 tidak lagi mewajibkan (to require) pengungkapan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap tetapi sangat menganjurkan (to encourage)

pengungkapan tersebut

26 PANDANGAN MENYELURUH AKUNTANSI INFLASI

1 PENGERTIAN AKUNTANSI INFLASI

Menurut Drs Ainun Narsquoim Ak pengertian Akuntansi Inflasi adalah sebagai berikut

(198912)

ldquoMerupakan suatu proses data akuntansi untuk menghasilkan informasi yang telah

memperhitungkan perubahan-perubahan tingkat perubahan harga sehingga informasi yang

menunjukkan ukuran satuan mata uang dengan tingkat harga yang berlakurdquo

2 MANFAAT AKUNTANSI INFLASI

Manfaat yang dapat diberikan oleh laporan keuangan inflasi bagi pihak-pihak yang memerlukan

informasi keuangan terutama manajemen perusahaan antara lain

1 Dapat menciptakan manajemen modal kerja yang lebih efektif

2 Menghasilkan analisa profitabilitas produksi lebih realistis

3 Memberikan perhatian yang lebih besar pada harga uang yang lebih besar

4 Manajemen aktiva tetap yang lebih baik

5 Penentuan harga yang lebih baik

6 Meningkatkan kemampuan penaksiran aliran kas dan tingkat pajak dan deviden yang

dibayarkan secara efektif

Berkaitan dengan kondisi inflasi bagi manajemen sangat diperlukan laporan keuangan inflasi

dalam rangka pengambilan keputusan yang tepat dan akurat Keputusan yang akan diambil oleh

seorang manajemen memiliki tipe-tipe yang berbeda sesuai dengan perbedaan kondisi dan situasi

yang ada Adapun metode pengklasifikasian keputusan menurut T Hani Handoko adalah sebagai

berikut (1998 130)

1 Keputusan ndash keputusan yang diprogram (Programmed decisions) adalah keputusan yang

dibuat menurut kebiasaan aturan atau prosedur keputusan ini rutin dan berulang-ulang

2 Keputusan yang tidak diprogram (Non-programmed decisions) adalah keputusan yang

berkenaan dengan masalah-masalah khusus khas atau tidak biasa

3 METODE AKUNTANSI INFLASI

Penekanan penentuan laba adalah pada nilai laba yang lebih relavan yang digambarkan oleh

laporan keuangan sedangkan inflasi nilai semua item yang terdapat dalam laporan keuangan

Untuk menyusun laporan keuangan pada masa inflasi agar lebih relevan dapat digunakan

beberapa metode yaitu

1 GeneralPriceLevel

Dalam metode General Price Level misalnya metode historical cost disesuaikan dengan

perubahan tingkat harga sehingga pada masa inflasi GPL ini lebih besar daripada nilai

historical cost

Keuntungan GPL adalah sebagai berikut

1 Menjelaskan pengaruh inflasi pada perusahaan

2 Dapat meningkatkan kegunaan perbandingan laporan antar periode

3 Membantu pemakai laporan menilai arus kas dimasa yang akan datang secara lebih baik

4 Memperbaiki tingkat kepercayaan rasio laporan keuangan yang dihitung dari angka-

angka laporan keuangan yang sudah disesuaikan

Kelemahan GPL adalah sebagai berikut

1 Inflasi itu terjadi pada barang yang berbeda dan perusahaan yang berbeda jadi tidak bisa

disamaratakan GPL tidak bermakna bagi perusahaan

2 Angka yang disesuaikan tidak menggambarkan arus kas

3 Rasio itu adalah indikator mentah

2 CurrentCost Accounting

Menurut Edgar Edwards dan Philips Bell (1961) merupakan tokoh yang paling gencar

konsep CCA ini Menurut mereka yang dibutuhkan oleh manajer adalah bagaimana mereka

mengalokasikan sumber-sumber ekonomi yang ada Berikut ini adalah beberapa bentuk

current cost

Replacement cost adalah nilai yang diukur saat ini (current cost) untuk mendapatkan aktiva

baru atau menggantinya dengan kapasitas produksinya yang sama Dalam praktik nilai ganti

ini hanya diterapkan pada aktiva nonmoneter sepertinya persediaan aktiva tetapAktiva tetap

disajiakan menurut nilai gantinya nilai bersih setelah digambarkan nilai yang sudah

dipakaiPenyusutan dihitung berdasarkan pada nilai ganti ituPada masa inflasi sering terjadi

backlog depreciation atau penyusutan yang bersaldo negatifDalam penyajiannya hutang ini

harus disajikan nilai diskontonyaPada masa inflasi nilai dari replacementvalue ini lebih

besar dari general price level

Metode ini dikritik dalam hal

1 Subjektivitas penilaian atau taksiran harganya sehingga angka-angka yang timbul tidak

didasarkan pada transaksi yang sebenarnya

2 Dalam hal harga suatu aktiva menurun maka penurunan itu akan menimbulkan

pembebanan ke laba rugi (misalnya penyusutan dan harga pokok produksi) lebih rendah

dari beban pada historical cost Akhirnya income akan lebih tinggi dari historical cost

3 Perubahan harga umum tidak tergambar dalam metode replacement cost ini karena

hanya untuk aktiva tertentu Oleh karenanya metode replacement cost ini dianggap bukan

merupakan metode akuntansi inflasi

4 Sukar melakukan perbandingan antar perusahaan yang saling berbeda

Walaupun ada kritik ini sebagai pihak menganggap bahwa metode ini paling mudah

diterapkan dalam akuntansi inflasi

Reproduction cost adalah istilah lain yang hampir sama dengan replacement cost ini Disini

harga itu diukur berdasarkan harga sekarang jika aktiva itu dibuat atau diduplikasi seperti

barang yang dimiliki itu tanpa melihat perubahan teknologi yang mungkin mempengaruhi

aktiva yang dibuat itu

3 NetRealizable Value

Harga pasar sekarang adalah harga atau kas yang di peroleh jika suatu aktiva dijual

sekarangNamun harga ini didasarkan pada prinsip likuidasi bukan prinsip going concern

sehingga menyalahi prinsip akuntansiSalah satu metode current market value ini adalah net

realizable value

NRV merupakan harga jual dikurangi taksiran biaya penjulan Pada masa inflasi nilai dari net

relizable value ini lebih besar dari replacement cost karena manajemen tidak mungkin

menjual barangnya tanpa mengharapkan laba marjin general price level Penyusutan dalam

metode ini dihitung berdasarkan perbedaan antara harga jual aktiva itu pada awal

dibandingkan dengan pada akhir periode

4 Selling Price

Di sini nilai yang dipakai adalah harga jual tanpa dikurangi biaya penjualan sehingga laporan

keuangan yang disusun menurut selling price ini akan lebih besar daripada net realizable

value dan metode lain yang disebut sebelumnya

5 Expectedvalue

Metode ini sangat tergantung pada pengharapan seseorang jadi bisa lebih besar atau lebih

kecil dibanding dengan metode lain karena expected value ini merupakan gambaran dari

present value kas di masa yang akan datang

27 MODEL AKUNTANSI DAN APLIKASI AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Tiga model akuntansi perubahan harga yang utama

1 AKUNTANSI DAYA BELI KONSTAN

Tujuan akuntansi daya beli konstan adalah mempertahankan kapital atas dasar daya

beli

Pemilihan Indeks Harga untuk Konversi

Untuk dapat menyajikan statemen keuangan berbasis daya beli data kos historis harus

dikonversi menjadi kos daya beli pada saat pelaporan

Untuk menyusun statemen keuangan lengkap dalam daya beli semua pos baik neraca

atau laba-rugi harus dikonversi Bila indeks rata-rata digunakan dan pos-pos laba rugi

terjadi secara merata selama perioda rupiah daya beli yang didapat untuk suatu pos

biasanya hampir sama dengan jumlah rupiah nominalnya

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang biasanya diajukan untuk mendukung penyajian informasi daya beli

konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan menjadi angka akuntansi lebih bermakna

2 Dengan akuntansi daya beli konstan pembandingan antarperioda akan

memberikan informasi yang lebih bermakna daripada pembandingan atas dasar

rupiah nominal

3 Pembandingan data antarperusahaan juga akan menjadi lebih berarti dan

informatif

4 Akuntansi daya beli konstan akan menghasilkan informasi laba atas dasar konsep

mempertahankan kapital

5 Pejabat pemerintah sudah terbiasa menganalisis data keuangan atas dasar nilai

real sehingga pelaporan keuangan perusahaan dengan menggunakan rupiah

nominal kemungkinan dapat menyebabkan kebijakan pemerintah yang merugikan

perusahaan

6 Akuntansi daya beli konstan merupakan sarana mengeluarkan pengaruh

perubahan harga umum tanpa harus mengubah atau mengganti struktur akuntansi

yang sudah berjalan

7 Akuntansi daya beli konstan dapat mengatasi atau meniadakan sama sekali

metoda akuntansi yang dimaksudkan untuk menanggulangi perubahan harga

secara parsial atau secara pos per pos

Beberapa keberatan dan kelemahan terhadap akuntansi daya beli konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan mendasarkan diri pada data kos historis sehingga

kelemahan-kelemahan yang melekat pada kos historis tidak seluruhnya dapat

dihilangkan atau diatasi Jadi akuntansi daya beli konstan belum

memperhitungkan pengaruh perubahan harga spesifik

2 Manfaat informasi tambahan kemungkinan besar tidak sepadan dengan kos untuk

menyusun statemen keuangan daya beli konstan

3 Acapkali stateman keuangan daya beli konstan diinterpretasi secara keliru sebagai

informasi tentang nilai sekarang padahal informasi yang disajikan oleh akuntansi

daya beli konstan bukan merupakan nilai sekarang nilai yang dapat direalisasi

atau bahkan nilai diskonan

4 Untung rugi daya beli tidak mempunyai makna atau interpretasi yang jelas atau

intuitif

5 Acapkali indeks yang digunakan untung menghomogenuskan unit pengukur tidak

mewakili perubahan daya beli yang terkandung dalam aset perusahaan sehingga

hasil perhitungan akuntansi daya beli konstan diragukan keterandalannya

Kapital Daya Beli

Kapital daya beli sebenarnya merupakan kapital finansial Kapital finansial laba terjadi

dari kenaikan jumlah rupiah kapital tanpa memperhatikan wujud kapital tersebut Kapital

daya beli adalah jumah rupiah kapital finansial yang telah dikonversi menjadi daya beli

2 AKUNTANSI KOS SEKARANG

Tujuan akuntansi kos sekarang adalah mengukur laba suatu perioda dengan

mempertahankan kapital semula Kapital diukur atas dasar kapasitas operasi atau

kemampuan untuk menyediakan barang dan jasa dengan kuantitas yang sama dengan

kapasitas atau kemampuan kapital sebelumnya

Dasar Pengukuran Kos Sekarang

Kos Pengganti

Penekanan diletakkan pada kos pengganti aset yang dikuasai perusahaan dengan aset

yang sejenis atau sama fungsinya Kos pengganti ini secara konseptual laba perioda

akan terjadi atas dua unsur yaitu (1) laba operasi dan (2) untung atau rugi penahanan

akibat perubahan harga relatif

FASB memberi pedoman pengukuran fasilitas fisis yang sudah terpakai dengan cara

berikut

a Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa yang

sama dengan potensi jasa fasilitas pada waktu dibeli perusahaan dan menguranginya

dengan depresiasi yang diperhitungkan atas dasar kos baru sesuai metoda yang sama

b Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis beka yang sama umum dan kondisinya

dengan aset yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan

c Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa

yang berbeda dengan yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan dan menyesuaikan

kos baru tersebut terhadap perbedaan-perbedaan nilai potensi jasa akibat perbedaan

umur kapasitas kualitas jasa dan kos pemeliharaanpengoperasian

Nilai Jual Sekarang

Kos sekarang aset diukur atas dasar harga aset senandainya pada saat sekarang

perusahaan memilih untuk menjual aset tersebut alih-alih memakainya untuk

operasiNilai jual sekarang berarti jumlah rupiah pendapatan yang dapat direalisasi

seandainya aset dijual sekarang

Nilai Terrealisasi Harapan

Pendekatan ini sama dengan nilai jual sekarang hanya pengukuran dilakukan atas dasar

nilai sekarang aliran kas masa datang yang diterima dari aset atau dibayar untuk aset atau

utang bersangkutan

Nilai penggunaan adalah nilai sekarang aliran kas di masa mendatang yang diharapkan

akan diterima dari penggunaan aset oleh perusahaan Nilai pasar sekarang adalah jumlah

srupiah kas atau setara kas yang diharapkan akan dapat diperoleh dari penjualan suatu

aset dikurangi dengan biaya penjualan yang terlibat dalam proses penjualan aset tersebut

Kos sekarang dan Pemertahanan Kapital

Akuntansi kos sekarang dilandasi konsep mempertahankan kapital Perubahan harga

aset yang ditahan selama suatu perioda menimbulkan untung atau rugi penahanan

Untuk kapital finansial untung atau rugi ini akan diperhitungkan dalam penentuan laba

perioda sebagai untung terrealisasi Perbedaan utama antara konsep mempertahankan

kapital fisis dan kapital finansial adalah bahwa dalam mempertahankan kapital fisis

untung atau rugi penahanan tidak dimasukkan sebagai komponen laba perioda tetapi

diperlakukan sebagai penyesuai ekuitas pemegang saham

Sumber Informasi dan Teknik Pengukuran penentuan kos sekarang

1 Pengindeksan (Indexation)

Sumber informasi dapat berupa (1) indeks harga yang dihasilkan pihak eksternal

untuk kelompok barang atau jasa yang diukur atau (2) indeks harga yang dihasilkan

sendiri oleh perusahaan berdasarkan catatan historis untuk kelompok barang ataujasa

yang diukur

2 Penghargaan Langsung (Direct Pricing)

Informasi dari luar berupa (1) harga faktur sekarang (2) daftar harga dari penjual

barang atau jasa (price list) atau kutipan harga lain atau taksiran dan (3) kos produksi

standar yang menggambarkan kos sekarang

3 Pengkosan Unit (Unit Costing)

Teknik ini digunakan untuk menaksir kos reproduksi suatu barang Teknik ini

digunakan untuk barang tau jasa yang tidak mempunyai pasar keluaran atau barang

yang bersifat khusus (tidak standar)

4 Penghargaan fungsional (Functional Pricing)

Teknik ini digunakan untuk menentukan kos pengganti suatu fungsi produksi atau

pemrosesan dan bukanya suatu aset secara individual atau kelompok aset yang

masing-masing berdiri sendiri

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang diajukan untuk mendukung disediakannya informasi kos sekarang

1 Tindakan manajemen untuk menghadapi perubahan harga biasanya diwujudkan dalam

keputusan yang didasarkan atas harapan atau prediksi adanya perubahan harga di

masa datang untuk barang atau jasa yang diperoleh perusahaan

2 Akuntansi kos sekarang dapat menunjukkan laba operasi dan untung penahanan

sehingga dapat memberikan informasi tentang pengaruh perubahan harga terhadap

profitabilitas perusahaan yang sesungguhnya

3 Informasi kos sekarang bermanfaat dalam analisis kemampuan perusahaan untuk

menjaga kapasitas operasi sekaligus untuk membagi dividen

4 Neraca atas dasar kos sekarang menggambarkan nilai ekonomik aset dan utang yang

lebih realistik dibandingkan neraca berbasis kos historis

5 Akuntansi kos sekarang akan memberikan informasi tentang efisiensi suatu

perusahaan yang lebih baik dan dapat diperbandingkan secara lebih bermakna dengan

perusahaan lain

6 Untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan akuntansi kos sekarang

mendasarkan pada konsep pemertahanan kapital yang semestinya atas dasar

perkembangan dan kondisi perusahaan yang mutakhir

Kritik umum yang ditujukan terhadap akuntansi kos sekarang

1 Belum ada definisi yang tegas dan tunggal tentang apa yang dimaksud aset pengganti

dan bagaimana aset tersebut diukur

2 Akuntansi kos sekarang belum mempertimbangkan pengaruh perubahan daya beli

uang

3 Konsep mempertahankan kapital yang menjadi landasan kos sekarang sebenarnya

bukan merupakan fungsi akuntansi atau laporan tetapi fungsi manajemen

4 Kerumitan penyususunan informasi kos sekarang sebagai pelengkap tidak sepadan dengan

manfaat yang diperoleh

3 AKUNTANSI HIBRIDA

Akuntansi daya beli konstan berusaha untuk mengatasi masalah unit pengukur tidak stabil

sedangkan akuntansi kos sekarang berusaha untuk mengatasi masalah panilaian

Perbedaan Akuntansi Daya Beli Konstan dan Kos Sekarang

Akuntansi Daya Beli Konstan

1 Mengatasi masalah unit pengukur

2 Merevisi atau merevaluasi aset moneter pada akhir perioda

3 Menggunakan indeks harga umum karena sasaeannya perubahan umum

4 Mengabaikan untung atau rugi penahanan pada saat revaluasi

5 Mengungkapkan untung atau rugi daya beli atas aset monoter reto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai penyesuai kapital daripada

komponen laba dalam rangka pemertahanan kapital

Akuntansi Kos Sekarang

1 Mengatasi masalah penilaian

2 Merevisi atau merevaluasi aset nonmoneter secara terus menerus

3 Menggunakan indeks harga spesifik karena sasarannya perubahan harga spesifik

4 Mengabaikan untung atau rugi daya beli

5 Mengungkapkan untung atau rugi penahanan atas aset nonmoneter neto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai komponen laba daripada

penyesuai kapital dalam rangka pemertahanan kapital

BERBAGAI KEMUNGKINAN MODEL AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Model 1 Berbasis kos historis dengan skala pengukuran nomimal untuk capital bersifat

financial

Model 2 Besarnya untung atau rugi daya beli suatu periode ditentukan oleh indeks harga yang

dipilih sebagai basis

Model 3 Kos sekarang sebenarnya adalah kos sekarang pada saat penjualan

Model 4 Model ini merupakan model hibrida yaitu penggabungan akuntansi daya beli konstan

dan akuntansi kos sekarang yang semula berdiri sendiri

Model 5 Model ini sama dengan model 3 tetapi jenis capital yang diukur adalah fisis

Model 6 Laba yang didistribusi sama dengan model 5 Perbedaannya terletak pada unit

pengukur yang berubah dan diperhitungkannya rugi daya beli dan besarnya jumlah

penyesuaian capital fisis untuk mempertahankan kapital

Model 7 Model ini tidak berbeda dengan kos sekarang hanya kos sekarang didefinisi sebagai

harga jual sehingga laba dimaknai sebagai aliran kas bersih masa datang baik yang

telah terealisasi maupun belum

Model 8 Model ini merupakan pengembangan model 7 dengan memasukkan unsur perubahan

daya beli dalam hitungan laba sehingga semua angka rupiah dikalikan dengan indeks

yang sesuai

BAB III

PENUTUP

31 KESIMPULAN

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau kerangka pokok yang menghasilakn statemen keuangan

dasar Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statement keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal yang

harus dipenuhi dalam pelaporan keuangan

Perubahan harga adalah perbedaan antara jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Perubahan harga menimbulkan

masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit pengukur atau pemertahan capitalBerkaiatan

dengan perubahan harga pos pos statemen keuangan dapat dikategorikan menjadi pos moneter

dan nonmoneterPeruabahn harga juga terdiri atas perubahan harga umum spesifik dan relative

Perubahan harga umum dapat menimbulkan untung atau rugi daya beli yang tidak tampak

dalam akuntansi kos historis Perubahan harga spesifik menimbulkan untung atau rugi penahanan

yang melekat pada laba kos historis Masalah penilaian diatasi dengan akuntansi kos sekarang

dengan berbagai variasinya Masalah unit pengukur diatasi dengan akuntansi daya beli konstans

dengan berbagai varriasinya Akuntansi kos sekarang daya beli konstans atau akuntansi hibrida

mengatasi kedua masalah sekaligus

Diamerika standar akuntansi mula mula mewajibkan pelaporan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap dengan berbagai argumennyaKemudian standar tersebut

diganti dengan standar baru yang tidak lagi mewajibkan tetapi menganjurkan pelaporan

pengaruh perubahan harga dengan berbagai argumennya

32 SARAN

1 Makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca dalam menempuh mata

kuliah Teori Akuntansi

2 Makalah ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk pengembangan penulisan

makalah Teori akuntansi berikutnya

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang
Page 16: Kelompok 12 Word

PSAK No89

SFAS No 89 tidak lagi mewajibkan (to require) pengungkapan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap tetapi sangat menganjurkan (to encourage)

pengungkapan tersebut

26 PANDANGAN MENYELURUH AKUNTANSI INFLASI

1 PENGERTIAN AKUNTANSI INFLASI

Menurut Drs Ainun Narsquoim Ak pengertian Akuntansi Inflasi adalah sebagai berikut

(198912)

ldquoMerupakan suatu proses data akuntansi untuk menghasilkan informasi yang telah

memperhitungkan perubahan-perubahan tingkat perubahan harga sehingga informasi yang

menunjukkan ukuran satuan mata uang dengan tingkat harga yang berlakurdquo

2 MANFAAT AKUNTANSI INFLASI

Manfaat yang dapat diberikan oleh laporan keuangan inflasi bagi pihak-pihak yang memerlukan

informasi keuangan terutama manajemen perusahaan antara lain

1 Dapat menciptakan manajemen modal kerja yang lebih efektif

2 Menghasilkan analisa profitabilitas produksi lebih realistis

3 Memberikan perhatian yang lebih besar pada harga uang yang lebih besar

4 Manajemen aktiva tetap yang lebih baik

5 Penentuan harga yang lebih baik

6 Meningkatkan kemampuan penaksiran aliran kas dan tingkat pajak dan deviden yang

dibayarkan secara efektif

Berkaitan dengan kondisi inflasi bagi manajemen sangat diperlukan laporan keuangan inflasi

dalam rangka pengambilan keputusan yang tepat dan akurat Keputusan yang akan diambil oleh

seorang manajemen memiliki tipe-tipe yang berbeda sesuai dengan perbedaan kondisi dan situasi

yang ada Adapun metode pengklasifikasian keputusan menurut T Hani Handoko adalah sebagai

berikut (1998 130)

1 Keputusan ndash keputusan yang diprogram (Programmed decisions) adalah keputusan yang

dibuat menurut kebiasaan aturan atau prosedur keputusan ini rutin dan berulang-ulang

2 Keputusan yang tidak diprogram (Non-programmed decisions) adalah keputusan yang

berkenaan dengan masalah-masalah khusus khas atau tidak biasa

3 METODE AKUNTANSI INFLASI

Penekanan penentuan laba adalah pada nilai laba yang lebih relavan yang digambarkan oleh

laporan keuangan sedangkan inflasi nilai semua item yang terdapat dalam laporan keuangan

Untuk menyusun laporan keuangan pada masa inflasi agar lebih relevan dapat digunakan

beberapa metode yaitu

1 GeneralPriceLevel

Dalam metode General Price Level misalnya metode historical cost disesuaikan dengan

perubahan tingkat harga sehingga pada masa inflasi GPL ini lebih besar daripada nilai

historical cost

Keuntungan GPL adalah sebagai berikut

1 Menjelaskan pengaruh inflasi pada perusahaan

2 Dapat meningkatkan kegunaan perbandingan laporan antar periode

3 Membantu pemakai laporan menilai arus kas dimasa yang akan datang secara lebih baik

4 Memperbaiki tingkat kepercayaan rasio laporan keuangan yang dihitung dari angka-

angka laporan keuangan yang sudah disesuaikan

Kelemahan GPL adalah sebagai berikut

1 Inflasi itu terjadi pada barang yang berbeda dan perusahaan yang berbeda jadi tidak bisa

disamaratakan GPL tidak bermakna bagi perusahaan

2 Angka yang disesuaikan tidak menggambarkan arus kas

3 Rasio itu adalah indikator mentah

2 CurrentCost Accounting

Menurut Edgar Edwards dan Philips Bell (1961) merupakan tokoh yang paling gencar

konsep CCA ini Menurut mereka yang dibutuhkan oleh manajer adalah bagaimana mereka

mengalokasikan sumber-sumber ekonomi yang ada Berikut ini adalah beberapa bentuk

current cost

Replacement cost adalah nilai yang diukur saat ini (current cost) untuk mendapatkan aktiva

baru atau menggantinya dengan kapasitas produksinya yang sama Dalam praktik nilai ganti

ini hanya diterapkan pada aktiva nonmoneter sepertinya persediaan aktiva tetapAktiva tetap

disajiakan menurut nilai gantinya nilai bersih setelah digambarkan nilai yang sudah

dipakaiPenyusutan dihitung berdasarkan pada nilai ganti ituPada masa inflasi sering terjadi

backlog depreciation atau penyusutan yang bersaldo negatifDalam penyajiannya hutang ini

harus disajikan nilai diskontonyaPada masa inflasi nilai dari replacementvalue ini lebih

besar dari general price level

Metode ini dikritik dalam hal

1 Subjektivitas penilaian atau taksiran harganya sehingga angka-angka yang timbul tidak

didasarkan pada transaksi yang sebenarnya

2 Dalam hal harga suatu aktiva menurun maka penurunan itu akan menimbulkan

pembebanan ke laba rugi (misalnya penyusutan dan harga pokok produksi) lebih rendah

dari beban pada historical cost Akhirnya income akan lebih tinggi dari historical cost

3 Perubahan harga umum tidak tergambar dalam metode replacement cost ini karena

hanya untuk aktiva tertentu Oleh karenanya metode replacement cost ini dianggap bukan

merupakan metode akuntansi inflasi

4 Sukar melakukan perbandingan antar perusahaan yang saling berbeda

Walaupun ada kritik ini sebagai pihak menganggap bahwa metode ini paling mudah

diterapkan dalam akuntansi inflasi

Reproduction cost adalah istilah lain yang hampir sama dengan replacement cost ini Disini

harga itu diukur berdasarkan harga sekarang jika aktiva itu dibuat atau diduplikasi seperti

barang yang dimiliki itu tanpa melihat perubahan teknologi yang mungkin mempengaruhi

aktiva yang dibuat itu

3 NetRealizable Value

Harga pasar sekarang adalah harga atau kas yang di peroleh jika suatu aktiva dijual

sekarangNamun harga ini didasarkan pada prinsip likuidasi bukan prinsip going concern

sehingga menyalahi prinsip akuntansiSalah satu metode current market value ini adalah net

realizable value

NRV merupakan harga jual dikurangi taksiran biaya penjulan Pada masa inflasi nilai dari net

relizable value ini lebih besar dari replacement cost karena manajemen tidak mungkin

menjual barangnya tanpa mengharapkan laba marjin general price level Penyusutan dalam

metode ini dihitung berdasarkan perbedaan antara harga jual aktiva itu pada awal

dibandingkan dengan pada akhir periode

4 Selling Price

Di sini nilai yang dipakai adalah harga jual tanpa dikurangi biaya penjualan sehingga laporan

keuangan yang disusun menurut selling price ini akan lebih besar daripada net realizable

value dan metode lain yang disebut sebelumnya

5 Expectedvalue

Metode ini sangat tergantung pada pengharapan seseorang jadi bisa lebih besar atau lebih

kecil dibanding dengan metode lain karena expected value ini merupakan gambaran dari

present value kas di masa yang akan datang

27 MODEL AKUNTANSI DAN APLIKASI AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Tiga model akuntansi perubahan harga yang utama

1 AKUNTANSI DAYA BELI KONSTAN

Tujuan akuntansi daya beli konstan adalah mempertahankan kapital atas dasar daya

beli

Pemilihan Indeks Harga untuk Konversi

Untuk dapat menyajikan statemen keuangan berbasis daya beli data kos historis harus

dikonversi menjadi kos daya beli pada saat pelaporan

Untuk menyusun statemen keuangan lengkap dalam daya beli semua pos baik neraca

atau laba-rugi harus dikonversi Bila indeks rata-rata digunakan dan pos-pos laba rugi

terjadi secara merata selama perioda rupiah daya beli yang didapat untuk suatu pos

biasanya hampir sama dengan jumlah rupiah nominalnya

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang biasanya diajukan untuk mendukung penyajian informasi daya beli

konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan menjadi angka akuntansi lebih bermakna

2 Dengan akuntansi daya beli konstan pembandingan antarperioda akan

memberikan informasi yang lebih bermakna daripada pembandingan atas dasar

rupiah nominal

3 Pembandingan data antarperusahaan juga akan menjadi lebih berarti dan

informatif

4 Akuntansi daya beli konstan akan menghasilkan informasi laba atas dasar konsep

mempertahankan kapital

5 Pejabat pemerintah sudah terbiasa menganalisis data keuangan atas dasar nilai

real sehingga pelaporan keuangan perusahaan dengan menggunakan rupiah

nominal kemungkinan dapat menyebabkan kebijakan pemerintah yang merugikan

perusahaan

6 Akuntansi daya beli konstan merupakan sarana mengeluarkan pengaruh

perubahan harga umum tanpa harus mengubah atau mengganti struktur akuntansi

yang sudah berjalan

7 Akuntansi daya beli konstan dapat mengatasi atau meniadakan sama sekali

metoda akuntansi yang dimaksudkan untuk menanggulangi perubahan harga

secara parsial atau secara pos per pos

Beberapa keberatan dan kelemahan terhadap akuntansi daya beli konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan mendasarkan diri pada data kos historis sehingga

kelemahan-kelemahan yang melekat pada kos historis tidak seluruhnya dapat

dihilangkan atau diatasi Jadi akuntansi daya beli konstan belum

memperhitungkan pengaruh perubahan harga spesifik

2 Manfaat informasi tambahan kemungkinan besar tidak sepadan dengan kos untuk

menyusun statemen keuangan daya beli konstan

3 Acapkali stateman keuangan daya beli konstan diinterpretasi secara keliru sebagai

informasi tentang nilai sekarang padahal informasi yang disajikan oleh akuntansi

daya beli konstan bukan merupakan nilai sekarang nilai yang dapat direalisasi

atau bahkan nilai diskonan

4 Untung rugi daya beli tidak mempunyai makna atau interpretasi yang jelas atau

intuitif

5 Acapkali indeks yang digunakan untung menghomogenuskan unit pengukur tidak

mewakili perubahan daya beli yang terkandung dalam aset perusahaan sehingga

hasil perhitungan akuntansi daya beli konstan diragukan keterandalannya

Kapital Daya Beli

Kapital daya beli sebenarnya merupakan kapital finansial Kapital finansial laba terjadi

dari kenaikan jumlah rupiah kapital tanpa memperhatikan wujud kapital tersebut Kapital

daya beli adalah jumah rupiah kapital finansial yang telah dikonversi menjadi daya beli

2 AKUNTANSI KOS SEKARANG

Tujuan akuntansi kos sekarang adalah mengukur laba suatu perioda dengan

mempertahankan kapital semula Kapital diukur atas dasar kapasitas operasi atau

kemampuan untuk menyediakan barang dan jasa dengan kuantitas yang sama dengan

kapasitas atau kemampuan kapital sebelumnya

Dasar Pengukuran Kos Sekarang

Kos Pengganti

Penekanan diletakkan pada kos pengganti aset yang dikuasai perusahaan dengan aset

yang sejenis atau sama fungsinya Kos pengganti ini secara konseptual laba perioda

akan terjadi atas dua unsur yaitu (1) laba operasi dan (2) untung atau rugi penahanan

akibat perubahan harga relatif

FASB memberi pedoman pengukuran fasilitas fisis yang sudah terpakai dengan cara

berikut

a Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa yang

sama dengan potensi jasa fasilitas pada waktu dibeli perusahaan dan menguranginya

dengan depresiasi yang diperhitungkan atas dasar kos baru sesuai metoda yang sama

b Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis beka yang sama umum dan kondisinya

dengan aset yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan

c Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa

yang berbeda dengan yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan dan menyesuaikan

kos baru tersebut terhadap perbedaan-perbedaan nilai potensi jasa akibat perbedaan

umur kapasitas kualitas jasa dan kos pemeliharaanpengoperasian

Nilai Jual Sekarang

Kos sekarang aset diukur atas dasar harga aset senandainya pada saat sekarang

perusahaan memilih untuk menjual aset tersebut alih-alih memakainya untuk

operasiNilai jual sekarang berarti jumlah rupiah pendapatan yang dapat direalisasi

seandainya aset dijual sekarang

Nilai Terrealisasi Harapan

Pendekatan ini sama dengan nilai jual sekarang hanya pengukuran dilakukan atas dasar

nilai sekarang aliran kas masa datang yang diterima dari aset atau dibayar untuk aset atau

utang bersangkutan

Nilai penggunaan adalah nilai sekarang aliran kas di masa mendatang yang diharapkan

akan diterima dari penggunaan aset oleh perusahaan Nilai pasar sekarang adalah jumlah

srupiah kas atau setara kas yang diharapkan akan dapat diperoleh dari penjualan suatu

aset dikurangi dengan biaya penjualan yang terlibat dalam proses penjualan aset tersebut

Kos sekarang dan Pemertahanan Kapital

Akuntansi kos sekarang dilandasi konsep mempertahankan kapital Perubahan harga

aset yang ditahan selama suatu perioda menimbulkan untung atau rugi penahanan

Untuk kapital finansial untung atau rugi ini akan diperhitungkan dalam penentuan laba

perioda sebagai untung terrealisasi Perbedaan utama antara konsep mempertahankan

kapital fisis dan kapital finansial adalah bahwa dalam mempertahankan kapital fisis

untung atau rugi penahanan tidak dimasukkan sebagai komponen laba perioda tetapi

diperlakukan sebagai penyesuai ekuitas pemegang saham

Sumber Informasi dan Teknik Pengukuran penentuan kos sekarang

1 Pengindeksan (Indexation)

Sumber informasi dapat berupa (1) indeks harga yang dihasilkan pihak eksternal

untuk kelompok barang atau jasa yang diukur atau (2) indeks harga yang dihasilkan

sendiri oleh perusahaan berdasarkan catatan historis untuk kelompok barang ataujasa

yang diukur

2 Penghargaan Langsung (Direct Pricing)

Informasi dari luar berupa (1) harga faktur sekarang (2) daftar harga dari penjual

barang atau jasa (price list) atau kutipan harga lain atau taksiran dan (3) kos produksi

standar yang menggambarkan kos sekarang

3 Pengkosan Unit (Unit Costing)

Teknik ini digunakan untuk menaksir kos reproduksi suatu barang Teknik ini

digunakan untuk barang tau jasa yang tidak mempunyai pasar keluaran atau barang

yang bersifat khusus (tidak standar)

4 Penghargaan fungsional (Functional Pricing)

Teknik ini digunakan untuk menentukan kos pengganti suatu fungsi produksi atau

pemrosesan dan bukanya suatu aset secara individual atau kelompok aset yang

masing-masing berdiri sendiri

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang diajukan untuk mendukung disediakannya informasi kos sekarang

1 Tindakan manajemen untuk menghadapi perubahan harga biasanya diwujudkan dalam

keputusan yang didasarkan atas harapan atau prediksi adanya perubahan harga di

masa datang untuk barang atau jasa yang diperoleh perusahaan

2 Akuntansi kos sekarang dapat menunjukkan laba operasi dan untung penahanan

sehingga dapat memberikan informasi tentang pengaruh perubahan harga terhadap

profitabilitas perusahaan yang sesungguhnya

3 Informasi kos sekarang bermanfaat dalam analisis kemampuan perusahaan untuk

menjaga kapasitas operasi sekaligus untuk membagi dividen

4 Neraca atas dasar kos sekarang menggambarkan nilai ekonomik aset dan utang yang

lebih realistik dibandingkan neraca berbasis kos historis

5 Akuntansi kos sekarang akan memberikan informasi tentang efisiensi suatu

perusahaan yang lebih baik dan dapat diperbandingkan secara lebih bermakna dengan

perusahaan lain

6 Untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan akuntansi kos sekarang

mendasarkan pada konsep pemertahanan kapital yang semestinya atas dasar

perkembangan dan kondisi perusahaan yang mutakhir

Kritik umum yang ditujukan terhadap akuntansi kos sekarang

1 Belum ada definisi yang tegas dan tunggal tentang apa yang dimaksud aset pengganti

dan bagaimana aset tersebut diukur

2 Akuntansi kos sekarang belum mempertimbangkan pengaruh perubahan daya beli

uang

3 Konsep mempertahankan kapital yang menjadi landasan kos sekarang sebenarnya

bukan merupakan fungsi akuntansi atau laporan tetapi fungsi manajemen

4 Kerumitan penyususunan informasi kos sekarang sebagai pelengkap tidak sepadan dengan

manfaat yang diperoleh

3 AKUNTANSI HIBRIDA

Akuntansi daya beli konstan berusaha untuk mengatasi masalah unit pengukur tidak stabil

sedangkan akuntansi kos sekarang berusaha untuk mengatasi masalah panilaian

Perbedaan Akuntansi Daya Beli Konstan dan Kos Sekarang

Akuntansi Daya Beli Konstan

1 Mengatasi masalah unit pengukur

2 Merevisi atau merevaluasi aset moneter pada akhir perioda

3 Menggunakan indeks harga umum karena sasaeannya perubahan umum

4 Mengabaikan untung atau rugi penahanan pada saat revaluasi

5 Mengungkapkan untung atau rugi daya beli atas aset monoter reto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai penyesuai kapital daripada

komponen laba dalam rangka pemertahanan kapital

Akuntansi Kos Sekarang

1 Mengatasi masalah penilaian

2 Merevisi atau merevaluasi aset nonmoneter secara terus menerus

3 Menggunakan indeks harga spesifik karena sasarannya perubahan harga spesifik

4 Mengabaikan untung atau rugi daya beli

5 Mengungkapkan untung atau rugi penahanan atas aset nonmoneter neto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai komponen laba daripada

penyesuai kapital dalam rangka pemertahanan kapital

BERBAGAI KEMUNGKINAN MODEL AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Model 1 Berbasis kos historis dengan skala pengukuran nomimal untuk capital bersifat

financial

Model 2 Besarnya untung atau rugi daya beli suatu periode ditentukan oleh indeks harga yang

dipilih sebagai basis

Model 3 Kos sekarang sebenarnya adalah kos sekarang pada saat penjualan

Model 4 Model ini merupakan model hibrida yaitu penggabungan akuntansi daya beli konstan

dan akuntansi kos sekarang yang semula berdiri sendiri

Model 5 Model ini sama dengan model 3 tetapi jenis capital yang diukur adalah fisis

Model 6 Laba yang didistribusi sama dengan model 5 Perbedaannya terletak pada unit

pengukur yang berubah dan diperhitungkannya rugi daya beli dan besarnya jumlah

penyesuaian capital fisis untuk mempertahankan kapital

Model 7 Model ini tidak berbeda dengan kos sekarang hanya kos sekarang didefinisi sebagai

harga jual sehingga laba dimaknai sebagai aliran kas bersih masa datang baik yang

telah terealisasi maupun belum

Model 8 Model ini merupakan pengembangan model 7 dengan memasukkan unsur perubahan

daya beli dalam hitungan laba sehingga semua angka rupiah dikalikan dengan indeks

yang sesuai

BAB III

PENUTUP

31 KESIMPULAN

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau kerangka pokok yang menghasilakn statemen keuangan

dasar Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statement keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal yang

harus dipenuhi dalam pelaporan keuangan

Perubahan harga adalah perbedaan antara jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Perubahan harga menimbulkan

masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit pengukur atau pemertahan capitalBerkaiatan

dengan perubahan harga pos pos statemen keuangan dapat dikategorikan menjadi pos moneter

dan nonmoneterPeruabahn harga juga terdiri atas perubahan harga umum spesifik dan relative

Perubahan harga umum dapat menimbulkan untung atau rugi daya beli yang tidak tampak

dalam akuntansi kos historis Perubahan harga spesifik menimbulkan untung atau rugi penahanan

yang melekat pada laba kos historis Masalah penilaian diatasi dengan akuntansi kos sekarang

dengan berbagai variasinya Masalah unit pengukur diatasi dengan akuntansi daya beli konstans

dengan berbagai varriasinya Akuntansi kos sekarang daya beli konstans atau akuntansi hibrida

mengatasi kedua masalah sekaligus

Diamerika standar akuntansi mula mula mewajibkan pelaporan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap dengan berbagai argumennyaKemudian standar tersebut

diganti dengan standar baru yang tidak lagi mewajibkan tetapi menganjurkan pelaporan

pengaruh perubahan harga dengan berbagai argumennya

32 SARAN

1 Makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca dalam menempuh mata

kuliah Teori Akuntansi

2 Makalah ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk pengembangan penulisan

makalah Teori akuntansi berikutnya

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang
Page 17: Kelompok 12 Word

1 Keputusan ndash keputusan yang diprogram (Programmed decisions) adalah keputusan yang

dibuat menurut kebiasaan aturan atau prosedur keputusan ini rutin dan berulang-ulang

2 Keputusan yang tidak diprogram (Non-programmed decisions) adalah keputusan yang

berkenaan dengan masalah-masalah khusus khas atau tidak biasa

3 METODE AKUNTANSI INFLASI

Penekanan penentuan laba adalah pada nilai laba yang lebih relavan yang digambarkan oleh

laporan keuangan sedangkan inflasi nilai semua item yang terdapat dalam laporan keuangan

Untuk menyusun laporan keuangan pada masa inflasi agar lebih relevan dapat digunakan

beberapa metode yaitu

1 GeneralPriceLevel

Dalam metode General Price Level misalnya metode historical cost disesuaikan dengan

perubahan tingkat harga sehingga pada masa inflasi GPL ini lebih besar daripada nilai

historical cost

Keuntungan GPL adalah sebagai berikut

1 Menjelaskan pengaruh inflasi pada perusahaan

2 Dapat meningkatkan kegunaan perbandingan laporan antar periode

3 Membantu pemakai laporan menilai arus kas dimasa yang akan datang secara lebih baik

4 Memperbaiki tingkat kepercayaan rasio laporan keuangan yang dihitung dari angka-

angka laporan keuangan yang sudah disesuaikan

Kelemahan GPL adalah sebagai berikut

1 Inflasi itu terjadi pada barang yang berbeda dan perusahaan yang berbeda jadi tidak bisa

disamaratakan GPL tidak bermakna bagi perusahaan

2 Angka yang disesuaikan tidak menggambarkan arus kas

3 Rasio itu adalah indikator mentah

2 CurrentCost Accounting

Menurut Edgar Edwards dan Philips Bell (1961) merupakan tokoh yang paling gencar

konsep CCA ini Menurut mereka yang dibutuhkan oleh manajer adalah bagaimana mereka

mengalokasikan sumber-sumber ekonomi yang ada Berikut ini adalah beberapa bentuk

current cost

Replacement cost adalah nilai yang diukur saat ini (current cost) untuk mendapatkan aktiva

baru atau menggantinya dengan kapasitas produksinya yang sama Dalam praktik nilai ganti

ini hanya diterapkan pada aktiva nonmoneter sepertinya persediaan aktiva tetapAktiva tetap

disajiakan menurut nilai gantinya nilai bersih setelah digambarkan nilai yang sudah

dipakaiPenyusutan dihitung berdasarkan pada nilai ganti ituPada masa inflasi sering terjadi

backlog depreciation atau penyusutan yang bersaldo negatifDalam penyajiannya hutang ini

harus disajikan nilai diskontonyaPada masa inflasi nilai dari replacementvalue ini lebih

besar dari general price level

Metode ini dikritik dalam hal

1 Subjektivitas penilaian atau taksiran harganya sehingga angka-angka yang timbul tidak

didasarkan pada transaksi yang sebenarnya

2 Dalam hal harga suatu aktiva menurun maka penurunan itu akan menimbulkan

pembebanan ke laba rugi (misalnya penyusutan dan harga pokok produksi) lebih rendah

dari beban pada historical cost Akhirnya income akan lebih tinggi dari historical cost

3 Perubahan harga umum tidak tergambar dalam metode replacement cost ini karena

hanya untuk aktiva tertentu Oleh karenanya metode replacement cost ini dianggap bukan

merupakan metode akuntansi inflasi

4 Sukar melakukan perbandingan antar perusahaan yang saling berbeda

Walaupun ada kritik ini sebagai pihak menganggap bahwa metode ini paling mudah

diterapkan dalam akuntansi inflasi

Reproduction cost adalah istilah lain yang hampir sama dengan replacement cost ini Disini

harga itu diukur berdasarkan harga sekarang jika aktiva itu dibuat atau diduplikasi seperti

barang yang dimiliki itu tanpa melihat perubahan teknologi yang mungkin mempengaruhi

aktiva yang dibuat itu

3 NetRealizable Value

Harga pasar sekarang adalah harga atau kas yang di peroleh jika suatu aktiva dijual

sekarangNamun harga ini didasarkan pada prinsip likuidasi bukan prinsip going concern

sehingga menyalahi prinsip akuntansiSalah satu metode current market value ini adalah net

realizable value

NRV merupakan harga jual dikurangi taksiran biaya penjulan Pada masa inflasi nilai dari net

relizable value ini lebih besar dari replacement cost karena manajemen tidak mungkin

menjual barangnya tanpa mengharapkan laba marjin general price level Penyusutan dalam

metode ini dihitung berdasarkan perbedaan antara harga jual aktiva itu pada awal

dibandingkan dengan pada akhir periode

4 Selling Price

Di sini nilai yang dipakai adalah harga jual tanpa dikurangi biaya penjualan sehingga laporan

keuangan yang disusun menurut selling price ini akan lebih besar daripada net realizable

value dan metode lain yang disebut sebelumnya

5 Expectedvalue

Metode ini sangat tergantung pada pengharapan seseorang jadi bisa lebih besar atau lebih

kecil dibanding dengan metode lain karena expected value ini merupakan gambaran dari

present value kas di masa yang akan datang

27 MODEL AKUNTANSI DAN APLIKASI AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Tiga model akuntansi perubahan harga yang utama

1 AKUNTANSI DAYA BELI KONSTAN

Tujuan akuntansi daya beli konstan adalah mempertahankan kapital atas dasar daya

beli

Pemilihan Indeks Harga untuk Konversi

Untuk dapat menyajikan statemen keuangan berbasis daya beli data kos historis harus

dikonversi menjadi kos daya beli pada saat pelaporan

Untuk menyusun statemen keuangan lengkap dalam daya beli semua pos baik neraca

atau laba-rugi harus dikonversi Bila indeks rata-rata digunakan dan pos-pos laba rugi

terjadi secara merata selama perioda rupiah daya beli yang didapat untuk suatu pos

biasanya hampir sama dengan jumlah rupiah nominalnya

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang biasanya diajukan untuk mendukung penyajian informasi daya beli

konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan menjadi angka akuntansi lebih bermakna

2 Dengan akuntansi daya beli konstan pembandingan antarperioda akan

memberikan informasi yang lebih bermakna daripada pembandingan atas dasar

rupiah nominal

3 Pembandingan data antarperusahaan juga akan menjadi lebih berarti dan

informatif

4 Akuntansi daya beli konstan akan menghasilkan informasi laba atas dasar konsep

mempertahankan kapital

5 Pejabat pemerintah sudah terbiasa menganalisis data keuangan atas dasar nilai

real sehingga pelaporan keuangan perusahaan dengan menggunakan rupiah

nominal kemungkinan dapat menyebabkan kebijakan pemerintah yang merugikan

perusahaan

6 Akuntansi daya beli konstan merupakan sarana mengeluarkan pengaruh

perubahan harga umum tanpa harus mengubah atau mengganti struktur akuntansi

yang sudah berjalan

7 Akuntansi daya beli konstan dapat mengatasi atau meniadakan sama sekali

metoda akuntansi yang dimaksudkan untuk menanggulangi perubahan harga

secara parsial atau secara pos per pos

Beberapa keberatan dan kelemahan terhadap akuntansi daya beli konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan mendasarkan diri pada data kos historis sehingga

kelemahan-kelemahan yang melekat pada kos historis tidak seluruhnya dapat

dihilangkan atau diatasi Jadi akuntansi daya beli konstan belum

memperhitungkan pengaruh perubahan harga spesifik

2 Manfaat informasi tambahan kemungkinan besar tidak sepadan dengan kos untuk

menyusun statemen keuangan daya beli konstan

3 Acapkali stateman keuangan daya beli konstan diinterpretasi secara keliru sebagai

informasi tentang nilai sekarang padahal informasi yang disajikan oleh akuntansi

daya beli konstan bukan merupakan nilai sekarang nilai yang dapat direalisasi

atau bahkan nilai diskonan

4 Untung rugi daya beli tidak mempunyai makna atau interpretasi yang jelas atau

intuitif

5 Acapkali indeks yang digunakan untung menghomogenuskan unit pengukur tidak

mewakili perubahan daya beli yang terkandung dalam aset perusahaan sehingga

hasil perhitungan akuntansi daya beli konstan diragukan keterandalannya

Kapital Daya Beli

Kapital daya beli sebenarnya merupakan kapital finansial Kapital finansial laba terjadi

dari kenaikan jumlah rupiah kapital tanpa memperhatikan wujud kapital tersebut Kapital

daya beli adalah jumah rupiah kapital finansial yang telah dikonversi menjadi daya beli

2 AKUNTANSI KOS SEKARANG

Tujuan akuntansi kos sekarang adalah mengukur laba suatu perioda dengan

mempertahankan kapital semula Kapital diukur atas dasar kapasitas operasi atau

kemampuan untuk menyediakan barang dan jasa dengan kuantitas yang sama dengan

kapasitas atau kemampuan kapital sebelumnya

Dasar Pengukuran Kos Sekarang

Kos Pengganti

Penekanan diletakkan pada kos pengganti aset yang dikuasai perusahaan dengan aset

yang sejenis atau sama fungsinya Kos pengganti ini secara konseptual laba perioda

akan terjadi atas dua unsur yaitu (1) laba operasi dan (2) untung atau rugi penahanan

akibat perubahan harga relatif

FASB memberi pedoman pengukuran fasilitas fisis yang sudah terpakai dengan cara

berikut

a Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa yang

sama dengan potensi jasa fasilitas pada waktu dibeli perusahaan dan menguranginya

dengan depresiasi yang diperhitungkan atas dasar kos baru sesuai metoda yang sama

b Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis beka yang sama umum dan kondisinya

dengan aset yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan

c Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa

yang berbeda dengan yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan dan menyesuaikan

kos baru tersebut terhadap perbedaan-perbedaan nilai potensi jasa akibat perbedaan

umur kapasitas kualitas jasa dan kos pemeliharaanpengoperasian

Nilai Jual Sekarang

Kos sekarang aset diukur atas dasar harga aset senandainya pada saat sekarang

perusahaan memilih untuk menjual aset tersebut alih-alih memakainya untuk

operasiNilai jual sekarang berarti jumlah rupiah pendapatan yang dapat direalisasi

seandainya aset dijual sekarang

Nilai Terrealisasi Harapan

Pendekatan ini sama dengan nilai jual sekarang hanya pengukuran dilakukan atas dasar

nilai sekarang aliran kas masa datang yang diterima dari aset atau dibayar untuk aset atau

utang bersangkutan

Nilai penggunaan adalah nilai sekarang aliran kas di masa mendatang yang diharapkan

akan diterima dari penggunaan aset oleh perusahaan Nilai pasar sekarang adalah jumlah

srupiah kas atau setara kas yang diharapkan akan dapat diperoleh dari penjualan suatu

aset dikurangi dengan biaya penjualan yang terlibat dalam proses penjualan aset tersebut

Kos sekarang dan Pemertahanan Kapital

Akuntansi kos sekarang dilandasi konsep mempertahankan kapital Perubahan harga

aset yang ditahan selama suatu perioda menimbulkan untung atau rugi penahanan

Untuk kapital finansial untung atau rugi ini akan diperhitungkan dalam penentuan laba

perioda sebagai untung terrealisasi Perbedaan utama antara konsep mempertahankan

kapital fisis dan kapital finansial adalah bahwa dalam mempertahankan kapital fisis

untung atau rugi penahanan tidak dimasukkan sebagai komponen laba perioda tetapi

diperlakukan sebagai penyesuai ekuitas pemegang saham

Sumber Informasi dan Teknik Pengukuran penentuan kos sekarang

1 Pengindeksan (Indexation)

Sumber informasi dapat berupa (1) indeks harga yang dihasilkan pihak eksternal

untuk kelompok barang atau jasa yang diukur atau (2) indeks harga yang dihasilkan

sendiri oleh perusahaan berdasarkan catatan historis untuk kelompok barang ataujasa

yang diukur

2 Penghargaan Langsung (Direct Pricing)

Informasi dari luar berupa (1) harga faktur sekarang (2) daftar harga dari penjual

barang atau jasa (price list) atau kutipan harga lain atau taksiran dan (3) kos produksi

standar yang menggambarkan kos sekarang

3 Pengkosan Unit (Unit Costing)

Teknik ini digunakan untuk menaksir kos reproduksi suatu barang Teknik ini

digunakan untuk barang tau jasa yang tidak mempunyai pasar keluaran atau barang

yang bersifat khusus (tidak standar)

4 Penghargaan fungsional (Functional Pricing)

Teknik ini digunakan untuk menentukan kos pengganti suatu fungsi produksi atau

pemrosesan dan bukanya suatu aset secara individual atau kelompok aset yang

masing-masing berdiri sendiri

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang diajukan untuk mendukung disediakannya informasi kos sekarang

1 Tindakan manajemen untuk menghadapi perubahan harga biasanya diwujudkan dalam

keputusan yang didasarkan atas harapan atau prediksi adanya perubahan harga di

masa datang untuk barang atau jasa yang diperoleh perusahaan

2 Akuntansi kos sekarang dapat menunjukkan laba operasi dan untung penahanan

sehingga dapat memberikan informasi tentang pengaruh perubahan harga terhadap

profitabilitas perusahaan yang sesungguhnya

3 Informasi kos sekarang bermanfaat dalam analisis kemampuan perusahaan untuk

menjaga kapasitas operasi sekaligus untuk membagi dividen

4 Neraca atas dasar kos sekarang menggambarkan nilai ekonomik aset dan utang yang

lebih realistik dibandingkan neraca berbasis kos historis

5 Akuntansi kos sekarang akan memberikan informasi tentang efisiensi suatu

perusahaan yang lebih baik dan dapat diperbandingkan secara lebih bermakna dengan

perusahaan lain

6 Untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan akuntansi kos sekarang

mendasarkan pada konsep pemertahanan kapital yang semestinya atas dasar

perkembangan dan kondisi perusahaan yang mutakhir

Kritik umum yang ditujukan terhadap akuntansi kos sekarang

1 Belum ada definisi yang tegas dan tunggal tentang apa yang dimaksud aset pengganti

dan bagaimana aset tersebut diukur

2 Akuntansi kos sekarang belum mempertimbangkan pengaruh perubahan daya beli

uang

3 Konsep mempertahankan kapital yang menjadi landasan kos sekarang sebenarnya

bukan merupakan fungsi akuntansi atau laporan tetapi fungsi manajemen

4 Kerumitan penyususunan informasi kos sekarang sebagai pelengkap tidak sepadan dengan

manfaat yang diperoleh

3 AKUNTANSI HIBRIDA

Akuntansi daya beli konstan berusaha untuk mengatasi masalah unit pengukur tidak stabil

sedangkan akuntansi kos sekarang berusaha untuk mengatasi masalah panilaian

Perbedaan Akuntansi Daya Beli Konstan dan Kos Sekarang

Akuntansi Daya Beli Konstan

1 Mengatasi masalah unit pengukur

2 Merevisi atau merevaluasi aset moneter pada akhir perioda

3 Menggunakan indeks harga umum karena sasaeannya perubahan umum

4 Mengabaikan untung atau rugi penahanan pada saat revaluasi

5 Mengungkapkan untung atau rugi daya beli atas aset monoter reto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai penyesuai kapital daripada

komponen laba dalam rangka pemertahanan kapital

Akuntansi Kos Sekarang

1 Mengatasi masalah penilaian

2 Merevisi atau merevaluasi aset nonmoneter secara terus menerus

3 Menggunakan indeks harga spesifik karena sasarannya perubahan harga spesifik

4 Mengabaikan untung atau rugi daya beli

5 Mengungkapkan untung atau rugi penahanan atas aset nonmoneter neto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai komponen laba daripada

penyesuai kapital dalam rangka pemertahanan kapital

BERBAGAI KEMUNGKINAN MODEL AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Model 1 Berbasis kos historis dengan skala pengukuran nomimal untuk capital bersifat

financial

Model 2 Besarnya untung atau rugi daya beli suatu periode ditentukan oleh indeks harga yang

dipilih sebagai basis

Model 3 Kos sekarang sebenarnya adalah kos sekarang pada saat penjualan

Model 4 Model ini merupakan model hibrida yaitu penggabungan akuntansi daya beli konstan

dan akuntansi kos sekarang yang semula berdiri sendiri

Model 5 Model ini sama dengan model 3 tetapi jenis capital yang diukur adalah fisis

Model 6 Laba yang didistribusi sama dengan model 5 Perbedaannya terletak pada unit

pengukur yang berubah dan diperhitungkannya rugi daya beli dan besarnya jumlah

penyesuaian capital fisis untuk mempertahankan kapital

Model 7 Model ini tidak berbeda dengan kos sekarang hanya kos sekarang didefinisi sebagai

harga jual sehingga laba dimaknai sebagai aliran kas bersih masa datang baik yang

telah terealisasi maupun belum

Model 8 Model ini merupakan pengembangan model 7 dengan memasukkan unsur perubahan

daya beli dalam hitungan laba sehingga semua angka rupiah dikalikan dengan indeks

yang sesuai

BAB III

PENUTUP

31 KESIMPULAN

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau kerangka pokok yang menghasilakn statemen keuangan

dasar Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statement keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal yang

harus dipenuhi dalam pelaporan keuangan

Perubahan harga adalah perbedaan antara jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Perubahan harga menimbulkan

masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit pengukur atau pemertahan capitalBerkaiatan

dengan perubahan harga pos pos statemen keuangan dapat dikategorikan menjadi pos moneter

dan nonmoneterPeruabahn harga juga terdiri atas perubahan harga umum spesifik dan relative

Perubahan harga umum dapat menimbulkan untung atau rugi daya beli yang tidak tampak

dalam akuntansi kos historis Perubahan harga spesifik menimbulkan untung atau rugi penahanan

yang melekat pada laba kos historis Masalah penilaian diatasi dengan akuntansi kos sekarang

dengan berbagai variasinya Masalah unit pengukur diatasi dengan akuntansi daya beli konstans

dengan berbagai varriasinya Akuntansi kos sekarang daya beli konstans atau akuntansi hibrida

mengatasi kedua masalah sekaligus

Diamerika standar akuntansi mula mula mewajibkan pelaporan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap dengan berbagai argumennyaKemudian standar tersebut

diganti dengan standar baru yang tidak lagi mewajibkan tetapi menganjurkan pelaporan

pengaruh perubahan harga dengan berbagai argumennya

32 SARAN

1 Makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca dalam menempuh mata

kuliah Teori Akuntansi

2 Makalah ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk pengembangan penulisan

makalah Teori akuntansi berikutnya

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang
Page 18: Kelompok 12 Word

2 CurrentCost Accounting

Menurut Edgar Edwards dan Philips Bell (1961) merupakan tokoh yang paling gencar

konsep CCA ini Menurut mereka yang dibutuhkan oleh manajer adalah bagaimana mereka

mengalokasikan sumber-sumber ekonomi yang ada Berikut ini adalah beberapa bentuk

current cost

Replacement cost adalah nilai yang diukur saat ini (current cost) untuk mendapatkan aktiva

baru atau menggantinya dengan kapasitas produksinya yang sama Dalam praktik nilai ganti

ini hanya diterapkan pada aktiva nonmoneter sepertinya persediaan aktiva tetapAktiva tetap

disajiakan menurut nilai gantinya nilai bersih setelah digambarkan nilai yang sudah

dipakaiPenyusutan dihitung berdasarkan pada nilai ganti ituPada masa inflasi sering terjadi

backlog depreciation atau penyusutan yang bersaldo negatifDalam penyajiannya hutang ini

harus disajikan nilai diskontonyaPada masa inflasi nilai dari replacementvalue ini lebih

besar dari general price level

Metode ini dikritik dalam hal

1 Subjektivitas penilaian atau taksiran harganya sehingga angka-angka yang timbul tidak

didasarkan pada transaksi yang sebenarnya

2 Dalam hal harga suatu aktiva menurun maka penurunan itu akan menimbulkan

pembebanan ke laba rugi (misalnya penyusutan dan harga pokok produksi) lebih rendah

dari beban pada historical cost Akhirnya income akan lebih tinggi dari historical cost

3 Perubahan harga umum tidak tergambar dalam metode replacement cost ini karena

hanya untuk aktiva tertentu Oleh karenanya metode replacement cost ini dianggap bukan

merupakan metode akuntansi inflasi

4 Sukar melakukan perbandingan antar perusahaan yang saling berbeda

Walaupun ada kritik ini sebagai pihak menganggap bahwa metode ini paling mudah

diterapkan dalam akuntansi inflasi

Reproduction cost adalah istilah lain yang hampir sama dengan replacement cost ini Disini

harga itu diukur berdasarkan harga sekarang jika aktiva itu dibuat atau diduplikasi seperti

barang yang dimiliki itu tanpa melihat perubahan teknologi yang mungkin mempengaruhi

aktiva yang dibuat itu

3 NetRealizable Value

Harga pasar sekarang adalah harga atau kas yang di peroleh jika suatu aktiva dijual

sekarangNamun harga ini didasarkan pada prinsip likuidasi bukan prinsip going concern

sehingga menyalahi prinsip akuntansiSalah satu metode current market value ini adalah net

realizable value

NRV merupakan harga jual dikurangi taksiran biaya penjulan Pada masa inflasi nilai dari net

relizable value ini lebih besar dari replacement cost karena manajemen tidak mungkin

menjual barangnya tanpa mengharapkan laba marjin general price level Penyusutan dalam

metode ini dihitung berdasarkan perbedaan antara harga jual aktiva itu pada awal

dibandingkan dengan pada akhir periode

4 Selling Price

Di sini nilai yang dipakai adalah harga jual tanpa dikurangi biaya penjualan sehingga laporan

keuangan yang disusun menurut selling price ini akan lebih besar daripada net realizable

value dan metode lain yang disebut sebelumnya

5 Expectedvalue

Metode ini sangat tergantung pada pengharapan seseorang jadi bisa lebih besar atau lebih

kecil dibanding dengan metode lain karena expected value ini merupakan gambaran dari

present value kas di masa yang akan datang

27 MODEL AKUNTANSI DAN APLIKASI AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Tiga model akuntansi perubahan harga yang utama

1 AKUNTANSI DAYA BELI KONSTAN

Tujuan akuntansi daya beli konstan adalah mempertahankan kapital atas dasar daya

beli

Pemilihan Indeks Harga untuk Konversi

Untuk dapat menyajikan statemen keuangan berbasis daya beli data kos historis harus

dikonversi menjadi kos daya beli pada saat pelaporan

Untuk menyusun statemen keuangan lengkap dalam daya beli semua pos baik neraca

atau laba-rugi harus dikonversi Bila indeks rata-rata digunakan dan pos-pos laba rugi

terjadi secara merata selama perioda rupiah daya beli yang didapat untuk suatu pos

biasanya hampir sama dengan jumlah rupiah nominalnya

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang biasanya diajukan untuk mendukung penyajian informasi daya beli

konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan menjadi angka akuntansi lebih bermakna

2 Dengan akuntansi daya beli konstan pembandingan antarperioda akan

memberikan informasi yang lebih bermakna daripada pembandingan atas dasar

rupiah nominal

3 Pembandingan data antarperusahaan juga akan menjadi lebih berarti dan

informatif

4 Akuntansi daya beli konstan akan menghasilkan informasi laba atas dasar konsep

mempertahankan kapital

5 Pejabat pemerintah sudah terbiasa menganalisis data keuangan atas dasar nilai

real sehingga pelaporan keuangan perusahaan dengan menggunakan rupiah

nominal kemungkinan dapat menyebabkan kebijakan pemerintah yang merugikan

perusahaan

6 Akuntansi daya beli konstan merupakan sarana mengeluarkan pengaruh

perubahan harga umum tanpa harus mengubah atau mengganti struktur akuntansi

yang sudah berjalan

7 Akuntansi daya beli konstan dapat mengatasi atau meniadakan sama sekali

metoda akuntansi yang dimaksudkan untuk menanggulangi perubahan harga

secara parsial atau secara pos per pos

Beberapa keberatan dan kelemahan terhadap akuntansi daya beli konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan mendasarkan diri pada data kos historis sehingga

kelemahan-kelemahan yang melekat pada kos historis tidak seluruhnya dapat

dihilangkan atau diatasi Jadi akuntansi daya beli konstan belum

memperhitungkan pengaruh perubahan harga spesifik

2 Manfaat informasi tambahan kemungkinan besar tidak sepadan dengan kos untuk

menyusun statemen keuangan daya beli konstan

3 Acapkali stateman keuangan daya beli konstan diinterpretasi secara keliru sebagai

informasi tentang nilai sekarang padahal informasi yang disajikan oleh akuntansi

daya beli konstan bukan merupakan nilai sekarang nilai yang dapat direalisasi

atau bahkan nilai diskonan

4 Untung rugi daya beli tidak mempunyai makna atau interpretasi yang jelas atau

intuitif

5 Acapkali indeks yang digunakan untung menghomogenuskan unit pengukur tidak

mewakili perubahan daya beli yang terkandung dalam aset perusahaan sehingga

hasil perhitungan akuntansi daya beli konstan diragukan keterandalannya

Kapital Daya Beli

Kapital daya beli sebenarnya merupakan kapital finansial Kapital finansial laba terjadi

dari kenaikan jumlah rupiah kapital tanpa memperhatikan wujud kapital tersebut Kapital

daya beli adalah jumah rupiah kapital finansial yang telah dikonversi menjadi daya beli

2 AKUNTANSI KOS SEKARANG

Tujuan akuntansi kos sekarang adalah mengukur laba suatu perioda dengan

mempertahankan kapital semula Kapital diukur atas dasar kapasitas operasi atau

kemampuan untuk menyediakan barang dan jasa dengan kuantitas yang sama dengan

kapasitas atau kemampuan kapital sebelumnya

Dasar Pengukuran Kos Sekarang

Kos Pengganti

Penekanan diletakkan pada kos pengganti aset yang dikuasai perusahaan dengan aset

yang sejenis atau sama fungsinya Kos pengganti ini secara konseptual laba perioda

akan terjadi atas dua unsur yaitu (1) laba operasi dan (2) untung atau rugi penahanan

akibat perubahan harga relatif

FASB memberi pedoman pengukuran fasilitas fisis yang sudah terpakai dengan cara

berikut

a Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa yang

sama dengan potensi jasa fasilitas pada waktu dibeli perusahaan dan menguranginya

dengan depresiasi yang diperhitungkan atas dasar kos baru sesuai metoda yang sama

b Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis beka yang sama umum dan kondisinya

dengan aset yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan

c Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa

yang berbeda dengan yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan dan menyesuaikan

kos baru tersebut terhadap perbedaan-perbedaan nilai potensi jasa akibat perbedaan

umur kapasitas kualitas jasa dan kos pemeliharaanpengoperasian

Nilai Jual Sekarang

Kos sekarang aset diukur atas dasar harga aset senandainya pada saat sekarang

perusahaan memilih untuk menjual aset tersebut alih-alih memakainya untuk

operasiNilai jual sekarang berarti jumlah rupiah pendapatan yang dapat direalisasi

seandainya aset dijual sekarang

Nilai Terrealisasi Harapan

Pendekatan ini sama dengan nilai jual sekarang hanya pengukuran dilakukan atas dasar

nilai sekarang aliran kas masa datang yang diterima dari aset atau dibayar untuk aset atau

utang bersangkutan

Nilai penggunaan adalah nilai sekarang aliran kas di masa mendatang yang diharapkan

akan diterima dari penggunaan aset oleh perusahaan Nilai pasar sekarang adalah jumlah

srupiah kas atau setara kas yang diharapkan akan dapat diperoleh dari penjualan suatu

aset dikurangi dengan biaya penjualan yang terlibat dalam proses penjualan aset tersebut

Kos sekarang dan Pemertahanan Kapital

Akuntansi kos sekarang dilandasi konsep mempertahankan kapital Perubahan harga

aset yang ditahan selama suatu perioda menimbulkan untung atau rugi penahanan

Untuk kapital finansial untung atau rugi ini akan diperhitungkan dalam penentuan laba

perioda sebagai untung terrealisasi Perbedaan utama antara konsep mempertahankan

kapital fisis dan kapital finansial adalah bahwa dalam mempertahankan kapital fisis

untung atau rugi penahanan tidak dimasukkan sebagai komponen laba perioda tetapi

diperlakukan sebagai penyesuai ekuitas pemegang saham

Sumber Informasi dan Teknik Pengukuran penentuan kos sekarang

1 Pengindeksan (Indexation)

Sumber informasi dapat berupa (1) indeks harga yang dihasilkan pihak eksternal

untuk kelompok barang atau jasa yang diukur atau (2) indeks harga yang dihasilkan

sendiri oleh perusahaan berdasarkan catatan historis untuk kelompok barang ataujasa

yang diukur

2 Penghargaan Langsung (Direct Pricing)

Informasi dari luar berupa (1) harga faktur sekarang (2) daftar harga dari penjual

barang atau jasa (price list) atau kutipan harga lain atau taksiran dan (3) kos produksi

standar yang menggambarkan kos sekarang

3 Pengkosan Unit (Unit Costing)

Teknik ini digunakan untuk menaksir kos reproduksi suatu barang Teknik ini

digunakan untuk barang tau jasa yang tidak mempunyai pasar keluaran atau barang

yang bersifat khusus (tidak standar)

4 Penghargaan fungsional (Functional Pricing)

Teknik ini digunakan untuk menentukan kos pengganti suatu fungsi produksi atau

pemrosesan dan bukanya suatu aset secara individual atau kelompok aset yang

masing-masing berdiri sendiri

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang diajukan untuk mendukung disediakannya informasi kos sekarang

1 Tindakan manajemen untuk menghadapi perubahan harga biasanya diwujudkan dalam

keputusan yang didasarkan atas harapan atau prediksi adanya perubahan harga di

masa datang untuk barang atau jasa yang diperoleh perusahaan

2 Akuntansi kos sekarang dapat menunjukkan laba operasi dan untung penahanan

sehingga dapat memberikan informasi tentang pengaruh perubahan harga terhadap

profitabilitas perusahaan yang sesungguhnya

3 Informasi kos sekarang bermanfaat dalam analisis kemampuan perusahaan untuk

menjaga kapasitas operasi sekaligus untuk membagi dividen

4 Neraca atas dasar kos sekarang menggambarkan nilai ekonomik aset dan utang yang

lebih realistik dibandingkan neraca berbasis kos historis

5 Akuntansi kos sekarang akan memberikan informasi tentang efisiensi suatu

perusahaan yang lebih baik dan dapat diperbandingkan secara lebih bermakna dengan

perusahaan lain

6 Untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan akuntansi kos sekarang

mendasarkan pada konsep pemertahanan kapital yang semestinya atas dasar

perkembangan dan kondisi perusahaan yang mutakhir

Kritik umum yang ditujukan terhadap akuntansi kos sekarang

1 Belum ada definisi yang tegas dan tunggal tentang apa yang dimaksud aset pengganti

dan bagaimana aset tersebut diukur

2 Akuntansi kos sekarang belum mempertimbangkan pengaruh perubahan daya beli

uang

3 Konsep mempertahankan kapital yang menjadi landasan kos sekarang sebenarnya

bukan merupakan fungsi akuntansi atau laporan tetapi fungsi manajemen

4 Kerumitan penyususunan informasi kos sekarang sebagai pelengkap tidak sepadan dengan

manfaat yang diperoleh

3 AKUNTANSI HIBRIDA

Akuntansi daya beli konstan berusaha untuk mengatasi masalah unit pengukur tidak stabil

sedangkan akuntansi kos sekarang berusaha untuk mengatasi masalah panilaian

Perbedaan Akuntansi Daya Beli Konstan dan Kos Sekarang

Akuntansi Daya Beli Konstan

1 Mengatasi masalah unit pengukur

2 Merevisi atau merevaluasi aset moneter pada akhir perioda

3 Menggunakan indeks harga umum karena sasaeannya perubahan umum

4 Mengabaikan untung atau rugi penahanan pada saat revaluasi

5 Mengungkapkan untung atau rugi daya beli atas aset monoter reto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai penyesuai kapital daripada

komponen laba dalam rangka pemertahanan kapital

Akuntansi Kos Sekarang

1 Mengatasi masalah penilaian

2 Merevisi atau merevaluasi aset nonmoneter secara terus menerus

3 Menggunakan indeks harga spesifik karena sasarannya perubahan harga spesifik

4 Mengabaikan untung atau rugi daya beli

5 Mengungkapkan untung atau rugi penahanan atas aset nonmoneter neto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai komponen laba daripada

penyesuai kapital dalam rangka pemertahanan kapital

BERBAGAI KEMUNGKINAN MODEL AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Model 1 Berbasis kos historis dengan skala pengukuran nomimal untuk capital bersifat

financial

Model 2 Besarnya untung atau rugi daya beli suatu periode ditentukan oleh indeks harga yang

dipilih sebagai basis

Model 3 Kos sekarang sebenarnya adalah kos sekarang pada saat penjualan

Model 4 Model ini merupakan model hibrida yaitu penggabungan akuntansi daya beli konstan

dan akuntansi kos sekarang yang semula berdiri sendiri

Model 5 Model ini sama dengan model 3 tetapi jenis capital yang diukur adalah fisis

Model 6 Laba yang didistribusi sama dengan model 5 Perbedaannya terletak pada unit

pengukur yang berubah dan diperhitungkannya rugi daya beli dan besarnya jumlah

penyesuaian capital fisis untuk mempertahankan kapital

Model 7 Model ini tidak berbeda dengan kos sekarang hanya kos sekarang didefinisi sebagai

harga jual sehingga laba dimaknai sebagai aliran kas bersih masa datang baik yang

telah terealisasi maupun belum

Model 8 Model ini merupakan pengembangan model 7 dengan memasukkan unsur perubahan

daya beli dalam hitungan laba sehingga semua angka rupiah dikalikan dengan indeks

yang sesuai

BAB III

PENUTUP

31 KESIMPULAN

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau kerangka pokok yang menghasilakn statemen keuangan

dasar Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statement keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal yang

harus dipenuhi dalam pelaporan keuangan

Perubahan harga adalah perbedaan antara jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Perubahan harga menimbulkan

masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit pengukur atau pemertahan capitalBerkaiatan

dengan perubahan harga pos pos statemen keuangan dapat dikategorikan menjadi pos moneter

dan nonmoneterPeruabahn harga juga terdiri atas perubahan harga umum spesifik dan relative

Perubahan harga umum dapat menimbulkan untung atau rugi daya beli yang tidak tampak

dalam akuntansi kos historis Perubahan harga spesifik menimbulkan untung atau rugi penahanan

yang melekat pada laba kos historis Masalah penilaian diatasi dengan akuntansi kos sekarang

dengan berbagai variasinya Masalah unit pengukur diatasi dengan akuntansi daya beli konstans

dengan berbagai varriasinya Akuntansi kos sekarang daya beli konstans atau akuntansi hibrida

mengatasi kedua masalah sekaligus

Diamerika standar akuntansi mula mula mewajibkan pelaporan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap dengan berbagai argumennyaKemudian standar tersebut

diganti dengan standar baru yang tidak lagi mewajibkan tetapi menganjurkan pelaporan

pengaruh perubahan harga dengan berbagai argumennya

32 SARAN

1 Makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca dalam menempuh mata

kuliah Teori Akuntansi

2 Makalah ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk pengembangan penulisan

makalah Teori akuntansi berikutnya

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang
Page 19: Kelompok 12 Word

barang yang dimiliki itu tanpa melihat perubahan teknologi yang mungkin mempengaruhi

aktiva yang dibuat itu

3 NetRealizable Value

Harga pasar sekarang adalah harga atau kas yang di peroleh jika suatu aktiva dijual

sekarangNamun harga ini didasarkan pada prinsip likuidasi bukan prinsip going concern

sehingga menyalahi prinsip akuntansiSalah satu metode current market value ini adalah net

realizable value

NRV merupakan harga jual dikurangi taksiran biaya penjulan Pada masa inflasi nilai dari net

relizable value ini lebih besar dari replacement cost karena manajemen tidak mungkin

menjual barangnya tanpa mengharapkan laba marjin general price level Penyusutan dalam

metode ini dihitung berdasarkan perbedaan antara harga jual aktiva itu pada awal

dibandingkan dengan pada akhir periode

4 Selling Price

Di sini nilai yang dipakai adalah harga jual tanpa dikurangi biaya penjualan sehingga laporan

keuangan yang disusun menurut selling price ini akan lebih besar daripada net realizable

value dan metode lain yang disebut sebelumnya

5 Expectedvalue

Metode ini sangat tergantung pada pengharapan seseorang jadi bisa lebih besar atau lebih

kecil dibanding dengan metode lain karena expected value ini merupakan gambaran dari

present value kas di masa yang akan datang

27 MODEL AKUNTANSI DAN APLIKASI AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Tiga model akuntansi perubahan harga yang utama

1 AKUNTANSI DAYA BELI KONSTAN

Tujuan akuntansi daya beli konstan adalah mempertahankan kapital atas dasar daya

beli

Pemilihan Indeks Harga untuk Konversi

Untuk dapat menyajikan statemen keuangan berbasis daya beli data kos historis harus

dikonversi menjadi kos daya beli pada saat pelaporan

Untuk menyusun statemen keuangan lengkap dalam daya beli semua pos baik neraca

atau laba-rugi harus dikonversi Bila indeks rata-rata digunakan dan pos-pos laba rugi

terjadi secara merata selama perioda rupiah daya beli yang didapat untuk suatu pos

biasanya hampir sama dengan jumlah rupiah nominalnya

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang biasanya diajukan untuk mendukung penyajian informasi daya beli

konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan menjadi angka akuntansi lebih bermakna

2 Dengan akuntansi daya beli konstan pembandingan antarperioda akan

memberikan informasi yang lebih bermakna daripada pembandingan atas dasar

rupiah nominal

3 Pembandingan data antarperusahaan juga akan menjadi lebih berarti dan

informatif

4 Akuntansi daya beli konstan akan menghasilkan informasi laba atas dasar konsep

mempertahankan kapital

5 Pejabat pemerintah sudah terbiasa menganalisis data keuangan atas dasar nilai

real sehingga pelaporan keuangan perusahaan dengan menggunakan rupiah

nominal kemungkinan dapat menyebabkan kebijakan pemerintah yang merugikan

perusahaan

6 Akuntansi daya beli konstan merupakan sarana mengeluarkan pengaruh

perubahan harga umum tanpa harus mengubah atau mengganti struktur akuntansi

yang sudah berjalan

7 Akuntansi daya beli konstan dapat mengatasi atau meniadakan sama sekali

metoda akuntansi yang dimaksudkan untuk menanggulangi perubahan harga

secara parsial atau secara pos per pos

Beberapa keberatan dan kelemahan terhadap akuntansi daya beli konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan mendasarkan diri pada data kos historis sehingga

kelemahan-kelemahan yang melekat pada kos historis tidak seluruhnya dapat

dihilangkan atau diatasi Jadi akuntansi daya beli konstan belum

memperhitungkan pengaruh perubahan harga spesifik

2 Manfaat informasi tambahan kemungkinan besar tidak sepadan dengan kos untuk

menyusun statemen keuangan daya beli konstan

3 Acapkali stateman keuangan daya beli konstan diinterpretasi secara keliru sebagai

informasi tentang nilai sekarang padahal informasi yang disajikan oleh akuntansi

daya beli konstan bukan merupakan nilai sekarang nilai yang dapat direalisasi

atau bahkan nilai diskonan

4 Untung rugi daya beli tidak mempunyai makna atau interpretasi yang jelas atau

intuitif

5 Acapkali indeks yang digunakan untung menghomogenuskan unit pengukur tidak

mewakili perubahan daya beli yang terkandung dalam aset perusahaan sehingga

hasil perhitungan akuntansi daya beli konstan diragukan keterandalannya

Kapital Daya Beli

Kapital daya beli sebenarnya merupakan kapital finansial Kapital finansial laba terjadi

dari kenaikan jumlah rupiah kapital tanpa memperhatikan wujud kapital tersebut Kapital

daya beli adalah jumah rupiah kapital finansial yang telah dikonversi menjadi daya beli

2 AKUNTANSI KOS SEKARANG

Tujuan akuntansi kos sekarang adalah mengukur laba suatu perioda dengan

mempertahankan kapital semula Kapital diukur atas dasar kapasitas operasi atau

kemampuan untuk menyediakan barang dan jasa dengan kuantitas yang sama dengan

kapasitas atau kemampuan kapital sebelumnya

Dasar Pengukuran Kos Sekarang

Kos Pengganti

Penekanan diletakkan pada kos pengganti aset yang dikuasai perusahaan dengan aset

yang sejenis atau sama fungsinya Kos pengganti ini secara konseptual laba perioda

akan terjadi atas dua unsur yaitu (1) laba operasi dan (2) untung atau rugi penahanan

akibat perubahan harga relatif

FASB memberi pedoman pengukuran fasilitas fisis yang sudah terpakai dengan cara

berikut

a Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa yang

sama dengan potensi jasa fasilitas pada waktu dibeli perusahaan dan menguranginya

dengan depresiasi yang diperhitungkan atas dasar kos baru sesuai metoda yang sama

b Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis beka yang sama umum dan kondisinya

dengan aset yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan

c Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa

yang berbeda dengan yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan dan menyesuaikan

kos baru tersebut terhadap perbedaan-perbedaan nilai potensi jasa akibat perbedaan

umur kapasitas kualitas jasa dan kos pemeliharaanpengoperasian

Nilai Jual Sekarang

Kos sekarang aset diukur atas dasar harga aset senandainya pada saat sekarang

perusahaan memilih untuk menjual aset tersebut alih-alih memakainya untuk

operasiNilai jual sekarang berarti jumlah rupiah pendapatan yang dapat direalisasi

seandainya aset dijual sekarang

Nilai Terrealisasi Harapan

Pendekatan ini sama dengan nilai jual sekarang hanya pengukuran dilakukan atas dasar

nilai sekarang aliran kas masa datang yang diterima dari aset atau dibayar untuk aset atau

utang bersangkutan

Nilai penggunaan adalah nilai sekarang aliran kas di masa mendatang yang diharapkan

akan diterima dari penggunaan aset oleh perusahaan Nilai pasar sekarang adalah jumlah

srupiah kas atau setara kas yang diharapkan akan dapat diperoleh dari penjualan suatu

aset dikurangi dengan biaya penjualan yang terlibat dalam proses penjualan aset tersebut

Kos sekarang dan Pemertahanan Kapital

Akuntansi kos sekarang dilandasi konsep mempertahankan kapital Perubahan harga

aset yang ditahan selama suatu perioda menimbulkan untung atau rugi penahanan

Untuk kapital finansial untung atau rugi ini akan diperhitungkan dalam penentuan laba

perioda sebagai untung terrealisasi Perbedaan utama antara konsep mempertahankan

kapital fisis dan kapital finansial adalah bahwa dalam mempertahankan kapital fisis

untung atau rugi penahanan tidak dimasukkan sebagai komponen laba perioda tetapi

diperlakukan sebagai penyesuai ekuitas pemegang saham

Sumber Informasi dan Teknik Pengukuran penentuan kos sekarang

1 Pengindeksan (Indexation)

Sumber informasi dapat berupa (1) indeks harga yang dihasilkan pihak eksternal

untuk kelompok barang atau jasa yang diukur atau (2) indeks harga yang dihasilkan

sendiri oleh perusahaan berdasarkan catatan historis untuk kelompok barang ataujasa

yang diukur

2 Penghargaan Langsung (Direct Pricing)

Informasi dari luar berupa (1) harga faktur sekarang (2) daftar harga dari penjual

barang atau jasa (price list) atau kutipan harga lain atau taksiran dan (3) kos produksi

standar yang menggambarkan kos sekarang

3 Pengkosan Unit (Unit Costing)

Teknik ini digunakan untuk menaksir kos reproduksi suatu barang Teknik ini

digunakan untuk barang tau jasa yang tidak mempunyai pasar keluaran atau barang

yang bersifat khusus (tidak standar)

4 Penghargaan fungsional (Functional Pricing)

Teknik ini digunakan untuk menentukan kos pengganti suatu fungsi produksi atau

pemrosesan dan bukanya suatu aset secara individual atau kelompok aset yang

masing-masing berdiri sendiri

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang diajukan untuk mendukung disediakannya informasi kos sekarang

1 Tindakan manajemen untuk menghadapi perubahan harga biasanya diwujudkan dalam

keputusan yang didasarkan atas harapan atau prediksi adanya perubahan harga di

masa datang untuk barang atau jasa yang diperoleh perusahaan

2 Akuntansi kos sekarang dapat menunjukkan laba operasi dan untung penahanan

sehingga dapat memberikan informasi tentang pengaruh perubahan harga terhadap

profitabilitas perusahaan yang sesungguhnya

3 Informasi kos sekarang bermanfaat dalam analisis kemampuan perusahaan untuk

menjaga kapasitas operasi sekaligus untuk membagi dividen

4 Neraca atas dasar kos sekarang menggambarkan nilai ekonomik aset dan utang yang

lebih realistik dibandingkan neraca berbasis kos historis

5 Akuntansi kos sekarang akan memberikan informasi tentang efisiensi suatu

perusahaan yang lebih baik dan dapat diperbandingkan secara lebih bermakna dengan

perusahaan lain

6 Untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan akuntansi kos sekarang

mendasarkan pada konsep pemertahanan kapital yang semestinya atas dasar

perkembangan dan kondisi perusahaan yang mutakhir

Kritik umum yang ditujukan terhadap akuntansi kos sekarang

1 Belum ada definisi yang tegas dan tunggal tentang apa yang dimaksud aset pengganti

dan bagaimana aset tersebut diukur

2 Akuntansi kos sekarang belum mempertimbangkan pengaruh perubahan daya beli

uang

3 Konsep mempertahankan kapital yang menjadi landasan kos sekarang sebenarnya

bukan merupakan fungsi akuntansi atau laporan tetapi fungsi manajemen

4 Kerumitan penyususunan informasi kos sekarang sebagai pelengkap tidak sepadan dengan

manfaat yang diperoleh

3 AKUNTANSI HIBRIDA

Akuntansi daya beli konstan berusaha untuk mengatasi masalah unit pengukur tidak stabil

sedangkan akuntansi kos sekarang berusaha untuk mengatasi masalah panilaian

Perbedaan Akuntansi Daya Beli Konstan dan Kos Sekarang

Akuntansi Daya Beli Konstan

1 Mengatasi masalah unit pengukur

2 Merevisi atau merevaluasi aset moneter pada akhir perioda

3 Menggunakan indeks harga umum karena sasaeannya perubahan umum

4 Mengabaikan untung atau rugi penahanan pada saat revaluasi

5 Mengungkapkan untung atau rugi daya beli atas aset monoter reto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai penyesuai kapital daripada

komponen laba dalam rangka pemertahanan kapital

Akuntansi Kos Sekarang

1 Mengatasi masalah penilaian

2 Merevisi atau merevaluasi aset nonmoneter secara terus menerus

3 Menggunakan indeks harga spesifik karena sasarannya perubahan harga spesifik

4 Mengabaikan untung atau rugi daya beli

5 Mengungkapkan untung atau rugi penahanan atas aset nonmoneter neto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai komponen laba daripada

penyesuai kapital dalam rangka pemertahanan kapital

BERBAGAI KEMUNGKINAN MODEL AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Model 1 Berbasis kos historis dengan skala pengukuran nomimal untuk capital bersifat

financial

Model 2 Besarnya untung atau rugi daya beli suatu periode ditentukan oleh indeks harga yang

dipilih sebagai basis

Model 3 Kos sekarang sebenarnya adalah kos sekarang pada saat penjualan

Model 4 Model ini merupakan model hibrida yaitu penggabungan akuntansi daya beli konstan

dan akuntansi kos sekarang yang semula berdiri sendiri

Model 5 Model ini sama dengan model 3 tetapi jenis capital yang diukur adalah fisis

Model 6 Laba yang didistribusi sama dengan model 5 Perbedaannya terletak pada unit

pengukur yang berubah dan diperhitungkannya rugi daya beli dan besarnya jumlah

penyesuaian capital fisis untuk mempertahankan kapital

Model 7 Model ini tidak berbeda dengan kos sekarang hanya kos sekarang didefinisi sebagai

harga jual sehingga laba dimaknai sebagai aliran kas bersih masa datang baik yang

telah terealisasi maupun belum

Model 8 Model ini merupakan pengembangan model 7 dengan memasukkan unsur perubahan

daya beli dalam hitungan laba sehingga semua angka rupiah dikalikan dengan indeks

yang sesuai

BAB III

PENUTUP

31 KESIMPULAN

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau kerangka pokok yang menghasilakn statemen keuangan

dasar Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statement keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal yang

harus dipenuhi dalam pelaporan keuangan

Perubahan harga adalah perbedaan antara jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Perubahan harga menimbulkan

masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit pengukur atau pemertahan capitalBerkaiatan

dengan perubahan harga pos pos statemen keuangan dapat dikategorikan menjadi pos moneter

dan nonmoneterPeruabahn harga juga terdiri atas perubahan harga umum spesifik dan relative

Perubahan harga umum dapat menimbulkan untung atau rugi daya beli yang tidak tampak

dalam akuntansi kos historis Perubahan harga spesifik menimbulkan untung atau rugi penahanan

yang melekat pada laba kos historis Masalah penilaian diatasi dengan akuntansi kos sekarang

dengan berbagai variasinya Masalah unit pengukur diatasi dengan akuntansi daya beli konstans

dengan berbagai varriasinya Akuntansi kos sekarang daya beli konstans atau akuntansi hibrida

mengatasi kedua masalah sekaligus

Diamerika standar akuntansi mula mula mewajibkan pelaporan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap dengan berbagai argumennyaKemudian standar tersebut

diganti dengan standar baru yang tidak lagi mewajibkan tetapi menganjurkan pelaporan

pengaruh perubahan harga dengan berbagai argumennya

32 SARAN

1 Makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca dalam menempuh mata

kuliah Teori Akuntansi

2 Makalah ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk pengembangan penulisan

makalah Teori akuntansi berikutnya

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang
Page 20: Kelompok 12 Word

Pemilihan Indeks Harga untuk Konversi

Untuk dapat menyajikan statemen keuangan berbasis daya beli data kos historis harus

dikonversi menjadi kos daya beli pada saat pelaporan

Untuk menyusun statemen keuangan lengkap dalam daya beli semua pos baik neraca

atau laba-rugi harus dikonversi Bila indeks rata-rata digunakan dan pos-pos laba rugi

terjadi secara merata selama perioda rupiah daya beli yang didapat untuk suatu pos

biasanya hampir sama dengan jumlah rupiah nominalnya

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang biasanya diajukan untuk mendukung penyajian informasi daya beli

konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan menjadi angka akuntansi lebih bermakna

2 Dengan akuntansi daya beli konstan pembandingan antarperioda akan

memberikan informasi yang lebih bermakna daripada pembandingan atas dasar

rupiah nominal

3 Pembandingan data antarperusahaan juga akan menjadi lebih berarti dan

informatif

4 Akuntansi daya beli konstan akan menghasilkan informasi laba atas dasar konsep

mempertahankan kapital

5 Pejabat pemerintah sudah terbiasa menganalisis data keuangan atas dasar nilai

real sehingga pelaporan keuangan perusahaan dengan menggunakan rupiah

nominal kemungkinan dapat menyebabkan kebijakan pemerintah yang merugikan

perusahaan

6 Akuntansi daya beli konstan merupakan sarana mengeluarkan pengaruh

perubahan harga umum tanpa harus mengubah atau mengganti struktur akuntansi

yang sudah berjalan

7 Akuntansi daya beli konstan dapat mengatasi atau meniadakan sama sekali

metoda akuntansi yang dimaksudkan untuk menanggulangi perubahan harga

secara parsial atau secara pos per pos

Beberapa keberatan dan kelemahan terhadap akuntansi daya beli konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan mendasarkan diri pada data kos historis sehingga

kelemahan-kelemahan yang melekat pada kos historis tidak seluruhnya dapat

dihilangkan atau diatasi Jadi akuntansi daya beli konstan belum

memperhitungkan pengaruh perubahan harga spesifik

2 Manfaat informasi tambahan kemungkinan besar tidak sepadan dengan kos untuk

menyusun statemen keuangan daya beli konstan

3 Acapkali stateman keuangan daya beli konstan diinterpretasi secara keliru sebagai

informasi tentang nilai sekarang padahal informasi yang disajikan oleh akuntansi

daya beli konstan bukan merupakan nilai sekarang nilai yang dapat direalisasi

atau bahkan nilai diskonan

4 Untung rugi daya beli tidak mempunyai makna atau interpretasi yang jelas atau

intuitif

5 Acapkali indeks yang digunakan untung menghomogenuskan unit pengukur tidak

mewakili perubahan daya beli yang terkandung dalam aset perusahaan sehingga

hasil perhitungan akuntansi daya beli konstan diragukan keterandalannya

Kapital Daya Beli

Kapital daya beli sebenarnya merupakan kapital finansial Kapital finansial laba terjadi

dari kenaikan jumlah rupiah kapital tanpa memperhatikan wujud kapital tersebut Kapital

daya beli adalah jumah rupiah kapital finansial yang telah dikonversi menjadi daya beli

2 AKUNTANSI KOS SEKARANG

Tujuan akuntansi kos sekarang adalah mengukur laba suatu perioda dengan

mempertahankan kapital semula Kapital diukur atas dasar kapasitas operasi atau

kemampuan untuk menyediakan barang dan jasa dengan kuantitas yang sama dengan

kapasitas atau kemampuan kapital sebelumnya

Dasar Pengukuran Kos Sekarang

Kos Pengganti

Penekanan diletakkan pada kos pengganti aset yang dikuasai perusahaan dengan aset

yang sejenis atau sama fungsinya Kos pengganti ini secara konseptual laba perioda

akan terjadi atas dua unsur yaitu (1) laba operasi dan (2) untung atau rugi penahanan

akibat perubahan harga relatif

FASB memberi pedoman pengukuran fasilitas fisis yang sudah terpakai dengan cara

berikut

a Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa yang

sama dengan potensi jasa fasilitas pada waktu dibeli perusahaan dan menguranginya

dengan depresiasi yang diperhitungkan atas dasar kos baru sesuai metoda yang sama

b Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis beka yang sama umum dan kondisinya

dengan aset yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan

c Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa

yang berbeda dengan yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan dan menyesuaikan

kos baru tersebut terhadap perbedaan-perbedaan nilai potensi jasa akibat perbedaan

umur kapasitas kualitas jasa dan kos pemeliharaanpengoperasian

Nilai Jual Sekarang

Kos sekarang aset diukur atas dasar harga aset senandainya pada saat sekarang

perusahaan memilih untuk menjual aset tersebut alih-alih memakainya untuk

operasiNilai jual sekarang berarti jumlah rupiah pendapatan yang dapat direalisasi

seandainya aset dijual sekarang

Nilai Terrealisasi Harapan

Pendekatan ini sama dengan nilai jual sekarang hanya pengukuran dilakukan atas dasar

nilai sekarang aliran kas masa datang yang diterima dari aset atau dibayar untuk aset atau

utang bersangkutan

Nilai penggunaan adalah nilai sekarang aliran kas di masa mendatang yang diharapkan

akan diterima dari penggunaan aset oleh perusahaan Nilai pasar sekarang adalah jumlah

srupiah kas atau setara kas yang diharapkan akan dapat diperoleh dari penjualan suatu

aset dikurangi dengan biaya penjualan yang terlibat dalam proses penjualan aset tersebut

Kos sekarang dan Pemertahanan Kapital

Akuntansi kos sekarang dilandasi konsep mempertahankan kapital Perubahan harga

aset yang ditahan selama suatu perioda menimbulkan untung atau rugi penahanan

Untuk kapital finansial untung atau rugi ini akan diperhitungkan dalam penentuan laba

perioda sebagai untung terrealisasi Perbedaan utama antara konsep mempertahankan

kapital fisis dan kapital finansial adalah bahwa dalam mempertahankan kapital fisis

untung atau rugi penahanan tidak dimasukkan sebagai komponen laba perioda tetapi

diperlakukan sebagai penyesuai ekuitas pemegang saham

Sumber Informasi dan Teknik Pengukuran penentuan kos sekarang

1 Pengindeksan (Indexation)

Sumber informasi dapat berupa (1) indeks harga yang dihasilkan pihak eksternal

untuk kelompok barang atau jasa yang diukur atau (2) indeks harga yang dihasilkan

sendiri oleh perusahaan berdasarkan catatan historis untuk kelompok barang ataujasa

yang diukur

2 Penghargaan Langsung (Direct Pricing)

Informasi dari luar berupa (1) harga faktur sekarang (2) daftar harga dari penjual

barang atau jasa (price list) atau kutipan harga lain atau taksiran dan (3) kos produksi

standar yang menggambarkan kos sekarang

3 Pengkosan Unit (Unit Costing)

Teknik ini digunakan untuk menaksir kos reproduksi suatu barang Teknik ini

digunakan untuk barang tau jasa yang tidak mempunyai pasar keluaran atau barang

yang bersifat khusus (tidak standar)

4 Penghargaan fungsional (Functional Pricing)

Teknik ini digunakan untuk menentukan kos pengganti suatu fungsi produksi atau

pemrosesan dan bukanya suatu aset secara individual atau kelompok aset yang

masing-masing berdiri sendiri

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang diajukan untuk mendukung disediakannya informasi kos sekarang

1 Tindakan manajemen untuk menghadapi perubahan harga biasanya diwujudkan dalam

keputusan yang didasarkan atas harapan atau prediksi adanya perubahan harga di

masa datang untuk barang atau jasa yang diperoleh perusahaan

2 Akuntansi kos sekarang dapat menunjukkan laba operasi dan untung penahanan

sehingga dapat memberikan informasi tentang pengaruh perubahan harga terhadap

profitabilitas perusahaan yang sesungguhnya

3 Informasi kos sekarang bermanfaat dalam analisis kemampuan perusahaan untuk

menjaga kapasitas operasi sekaligus untuk membagi dividen

4 Neraca atas dasar kos sekarang menggambarkan nilai ekonomik aset dan utang yang

lebih realistik dibandingkan neraca berbasis kos historis

5 Akuntansi kos sekarang akan memberikan informasi tentang efisiensi suatu

perusahaan yang lebih baik dan dapat diperbandingkan secara lebih bermakna dengan

perusahaan lain

6 Untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan akuntansi kos sekarang

mendasarkan pada konsep pemertahanan kapital yang semestinya atas dasar

perkembangan dan kondisi perusahaan yang mutakhir

Kritik umum yang ditujukan terhadap akuntansi kos sekarang

1 Belum ada definisi yang tegas dan tunggal tentang apa yang dimaksud aset pengganti

dan bagaimana aset tersebut diukur

2 Akuntansi kos sekarang belum mempertimbangkan pengaruh perubahan daya beli

uang

3 Konsep mempertahankan kapital yang menjadi landasan kos sekarang sebenarnya

bukan merupakan fungsi akuntansi atau laporan tetapi fungsi manajemen

4 Kerumitan penyususunan informasi kos sekarang sebagai pelengkap tidak sepadan dengan

manfaat yang diperoleh

3 AKUNTANSI HIBRIDA

Akuntansi daya beli konstan berusaha untuk mengatasi masalah unit pengukur tidak stabil

sedangkan akuntansi kos sekarang berusaha untuk mengatasi masalah panilaian

Perbedaan Akuntansi Daya Beli Konstan dan Kos Sekarang

Akuntansi Daya Beli Konstan

1 Mengatasi masalah unit pengukur

2 Merevisi atau merevaluasi aset moneter pada akhir perioda

3 Menggunakan indeks harga umum karena sasaeannya perubahan umum

4 Mengabaikan untung atau rugi penahanan pada saat revaluasi

5 Mengungkapkan untung atau rugi daya beli atas aset monoter reto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai penyesuai kapital daripada

komponen laba dalam rangka pemertahanan kapital

Akuntansi Kos Sekarang

1 Mengatasi masalah penilaian

2 Merevisi atau merevaluasi aset nonmoneter secara terus menerus

3 Menggunakan indeks harga spesifik karena sasarannya perubahan harga spesifik

4 Mengabaikan untung atau rugi daya beli

5 Mengungkapkan untung atau rugi penahanan atas aset nonmoneter neto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai komponen laba daripada

penyesuai kapital dalam rangka pemertahanan kapital

BERBAGAI KEMUNGKINAN MODEL AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Model 1 Berbasis kos historis dengan skala pengukuran nomimal untuk capital bersifat

financial

Model 2 Besarnya untung atau rugi daya beli suatu periode ditentukan oleh indeks harga yang

dipilih sebagai basis

Model 3 Kos sekarang sebenarnya adalah kos sekarang pada saat penjualan

Model 4 Model ini merupakan model hibrida yaitu penggabungan akuntansi daya beli konstan

dan akuntansi kos sekarang yang semula berdiri sendiri

Model 5 Model ini sama dengan model 3 tetapi jenis capital yang diukur adalah fisis

Model 6 Laba yang didistribusi sama dengan model 5 Perbedaannya terletak pada unit

pengukur yang berubah dan diperhitungkannya rugi daya beli dan besarnya jumlah

penyesuaian capital fisis untuk mempertahankan kapital

Model 7 Model ini tidak berbeda dengan kos sekarang hanya kos sekarang didefinisi sebagai

harga jual sehingga laba dimaknai sebagai aliran kas bersih masa datang baik yang

telah terealisasi maupun belum

Model 8 Model ini merupakan pengembangan model 7 dengan memasukkan unsur perubahan

daya beli dalam hitungan laba sehingga semua angka rupiah dikalikan dengan indeks

yang sesuai

BAB III

PENUTUP

31 KESIMPULAN

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau kerangka pokok yang menghasilakn statemen keuangan

dasar Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statement keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal yang

harus dipenuhi dalam pelaporan keuangan

Perubahan harga adalah perbedaan antara jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Perubahan harga menimbulkan

masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit pengukur atau pemertahan capitalBerkaiatan

dengan perubahan harga pos pos statemen keuangan dapat dikategorikan menjadi pos moneter

dan nonmoneterPeruabahn harga juga terdiri atas perubahan harga umum spesifik dan relative

Perubahan harga umum dapat menimbulkan untung atau rugi daya beli yang tidak tampak

dalam akuntansi kos historis Perubahan harga spesifik menimbulkan untung atau rugi penahanan

yang melekat pada laba kos historis Masalah penilaian diatasi dengan akuntansi kos sekarang

dengan berbagai variasinya Masalah unit pengukur diatasi dengan akuntansi daya beli konstans

dengan berbagai varriasinya Akuntansi kos sekarang daya beli konstans atau akuntansi hibrida

mengatasi kedua masalah sekaligus

Diamerika standar akuntansi mula mula mewajibkan pelaporan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap dengan berbagai argumennyaKemudian standar tersebut

diganti dengan standar baru yang tidak lagi mewajibkan tetapi menganjurkan pelaporan

pengaruh perubahan harga dengan berbagai argumennya

32 SARAN

1 Makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca dalam menempuh mata

kuliah Teori Akuntansi

2 Makalah ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk pengembangan penulisan

makalah Teori akuntansi berikutnya

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang
Page 21: Kelompok 12 Word

Beberapa keberatan dan kelemahan terhadap akuntansi daya beli konstan adalah

1 Akuntansi daya beli konstan mendasarkan diri pada data kos historis sehingga

kelemahan-kelemahan yang melekat pada kos historis tidak seluruhnya dapat

dihilangkan atau diatasi Jadi akuntansi daya beli konstan belum

memperhitungkan pengaruh perubahan harga spesifik

2 Manfaat informasi tambahan kemungkinan besar tidak sepadan dengan kos untuk

menyusun statemen keuangan daya beli konstan

3 Acapkali stateman keuangan daya beli konstan diinterpretasi secara keliru sebagai

informasi tentang nilai sekarang padahal informasi yang disajikan oleh akuntansi

daya beli konstan bukan merupakan nilai sekarang nilai yang dapat direalisasi

atau bahkan nilai diskonan

4 Untung rugi daya beli tidak mempunyai makna atau interpretasi yang jelas atau

intuitif

5 Acapkali indeks yang digunakan untung menghomogenuskan unit pengukur tidak

mewakili perubahan daya beli yang terkandung dalam aset perusahaan sehingga

hasil perhitungan akuntansi daya beli konstan diragukan keterandalannya

Kapital Daya Beli

Kapital daya beli sebenarnya merupakan kapital finansial Kapital finansial laba terjadi

dari kenaikan jumlah rupiah kapital tanpa memperhatikan wujud kapital tersebut Kapital

daya beli adalah jumah rupiah kapital finansial yang telah dikonversi menjadi daya beli

2 AKUNTANSI KOS SEKARANG

Tujuan akuntansi kos sekarang adalah mengukur laba suatu perioda dengan

mempertahankan kapital semula Kapital diukur atas dasar kapasitas operasi atau

kemampuan untuk menyediakan barang dan jasa dengan kuantitas yang sama dengan

kapasitas atau kemampuan kapital sebelumnya

Dasar Pengukuran Kos Sekarang

Kos Pengganti

Penekanan diletakkan pada kos pengganti aset yang dikuasai perusahaan dengan aset

yang sejenis atau sama fungsinya Kos pengganti ini secara konseptual laba perioda

akan terjadi atas dua unsur yaitu (1) laba operasi dan (2) untung atau rugi penahanan

akibat perubahan harga relatif

FASB memberi pedoman pengukuran fasilitas fisis yang sudah terpakai dengan cara

berikut

a Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa yang

sama dengan potensi jasa fasilitas pada waktu dibeli perusahaan dan menguranginya

dengan depresiasi yang diperhitungkan atas dasar kos baru sesuai metoda yang sama

b Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis beka yang sama umum dan kondisinya

dengan aset yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan

c Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa

yang berbeda dengan yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan dan menyesuaikan

kos baru tersebut terhadap perbedaan-perbedaan nilai potensi jasa akibat perbedaan

umur kapasitas kualitas jasa dan kos pemeliharaanpengoperasian

Nilai Jual Sekarang

Kos sekarang aset diukur atas dasar harga aset senandainya pada saat sekarang

perusahaan memilih untuk menjual aset tersebut alih-alih memakainya untuk

operasiNilai jual sekarang berarti jumlah rupiah pendapatan yang dapat direalisasi

seandainya aset dijual sekarang

Nilai Terrealisasi Harapan

Pendekatan ini sama dengan nilai jual sekarang hanya pengukuran dilakukan atas dasar

nilai sekarang aliran kas masa datang yang diterima dari aset atau dibayar untuk aset atau

utang bersangkutan

Nilai penggunaan adalah nilai sekarang aliran kas di masa mendatang yang diharapkan

akan diterima dari penggunaan aset oleh perusahaan Nilai pasar sekarang adalah jumlah

srupiah kas atau setara kas yang diharapkan akan dapat diperoleh dari penjualan suatu

aset dikurangi dengan biaya penjualan yang terlibat dalam proses penjualan aset tersebut

Kos sekarang dan Pemertahanan Kapital

Akuntansi kos sekarang dilandasi konsep mempertahankan kapital Perubahan harga

aset yang ditahan selama suatu perioda menimbulkan untung atau rugi penahanan

Untuk kapital finansial untung atau rugi ini akan diperhitungkan dalam penentuan laba

perioda sebagai untung terrealisasi Perbedaan utama antara konsep mempertahankan

kapital fisis dan kapital finansial adalah bahwa dalam mempertahankan kapital fisis

untung atau rugi penahanan tidak dimasukkan sebagai komponen laba perioda tetapi

diperlakukan sebagai penyesuai ekuitas pemegang saham

Sumber Informasi dan Teknik Pengukuran penentuan kos sekarang

1 Pengindeksan (Indexation)

Sumber informasi dapat berupa (1) indeks harga yang dihasilkan pihak eksternal

untuk kelompok barang atau jasa yang diukur atau (2) indeks harga yang dihasilkan

sendiri oleh perusahaan berdasarkan catatan historis untuk kelompok barang ataujasa

yang diukur

2 Penghargaan Langsung (Direct Pricing)

Informasi dari luar berupa (1) harga faktur sekarang (2) daftar harga dari penjual

barang atau jasa (price list) atau kutipan harga lain atau taksiran dan (3) kos produksi

standar yang menggambarkan kos sekarang

3 Pengkosan Unit (Unit Costing)

Teknik ini digunakan untuk menaksir kos reproduksi suatu barang Teknik ini

digunakan untuk barang tau jasa yang tidak mempunyai pasar keluaran atau barang

yang bersifat khusus (tidak standar)

4 Penghargaan fungsional (Functional Pricing)

Teknik ini digunakan untuk menentukan kos pengganti suatu fungsi produksi atau

pemrosesan dan bukanya suatu aset secara individual atau kelompok aset yang

masing-masing berdiri sendiri

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang diajukan untuk mendukung disediakannya informasi kos sekarang

1 Tindakan manajemen untuk menghadapi perubahan harga biasanya diwujudkan dalam

keputusan yang didasarkan atas harapan atau prediksi adanya perubahan harga di

masa datang untuk barang atau jasa yang diperoleh perusahaan

2 Akuntansi kos sekarang dapat menunjukkan laba operasi dan untung penahanan

sehingga dapat memberikan informasi tentang pengaruh perubahan harga terhadap

profitabilitas perusahaan yang sesungguhnya

3 Informasi kos sekarang bermanfaat dalam analisis kemampuan perusahaan untuk

menjaga kapasitas operasi sekaligus untuk membagi dividen

4 Neraca atas dasar kos sekarang menggambarkan nilai ekonomik aset dan utang yang

lebih realistik dibandingkan neraca berbasis kos historis

5 Akuntansi kos sekarang akan memberikan informasi tentang efisiensi suatu

perusahaan yang lebih baik dan dapat diperbandingkan secara lebih bermakna dengan

perusahaan lain

6 Untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan akuntansi kos sekarang

mendasarkan pada konsep pemertahanan kapital yang semestinya atas dasar

perkembangan dan kondisi perusahaan yang mutakhir

Kritik umum yang ditujukan terhadap akuntansi kos sekarang

1 Belum ada definisi yang tegas dan tunggal tentang apa yang dimaksud aset pengganti

dan bagaimana aset tersebut diukur

2 Akuntansi kos sekarang belum mempertimbangkan pengaruh perubahan daya beli

uang

3 Konsep mempertahankan kapital yang menjadi landasan kos sekarang sebenarnya

bukan merupakan fungsi akuntansi atau laporan tetapi fungsi manajemen

4 Kerumitan penyususunan informasi kos sekarang sebagai pelengkap tidak sepadan dengan

manfaat yang diperoleh

3 AKUNTANSI HIBRIDA

Akuntansi daya beli konstan berusaha untuk mengatasi masalah unit pengukur tidak stabil

sedangkan akuntansi kos sekarang berusaha untuk mengatasi masalah panilaian

Perbedaan Akuntansi Daya Beli Konstan dan Kos Sekarang

Akuntansi Daya Beli Konstan

1 Mengatasi masalah unit pengukur

2 Merevisi atau merevaluasi aset moneter pada akhir perioda

3 Menggunakan indeks harga umum karena sasaeannya perubahan umum

4 Mengabaikan untung atau rugi penahanan pada saat revaluasi

5 Mengungkapkan untung atau rugi daya beli atas aset monoter reto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai penyesuai kapital daripada

komponen laba dalam rangka pemertahanan kapital

Akuntansi Kos Sekarang

1 Mengatasi masalah penilaian

2 Merevisi atau merevaluasi aset nonmoneter secara terus menerus

3 Menggunakan indeks harga spesifik karena sasarannya perubahan harga spesifik

4 Mengabaikan untung atau rugi daya beli

5 Mengungkapkan untung atau rugi penahanan atas aset nonmoneter neto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai komponen laba daripada

penyesuai kapital dalam rangka pemertahanan kapital

BERBAGAI KEMUNGKINAN MODEL AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Model 1 Berbasis kos historis dengan skala pengukuran nomimal untuk capital bersifat

financial

Model 2 Besarnya untung atau rugi daya beli suatu periode ditentukan oleh indeks harga yang

dipilih sebagai basis

Model 3 Kos sekarang sebenarnya adalah kos sekarang pada saat penjualan

Model 4 Model ini merupakan model hibrida yaitu penggabungan akuntansi daya beli konstan

dan akuntansi kos sekarang yang semula berdiri sendiri

Model 5 Model ini sama dengan model 3 tetapi jenis capital yang diukur adalah fisis

Model 6 Laba yang didistribusi sama dengan model 5 Perbedaannya terletak pada unit

pengukur yang berubah dan diperhitungkannya rugi daya beli dan besarnya jumlah

penyesuaian capital fisis untuk mempertahankan kapital

Model 7 Model ini tidak berbeda dengan kos sekarang hanya kos sekarang didefinisi sebagai

harga jual sehingga laba dimaknai sebagai aliran kas bersih masa datang baik yang

telah terealisasi maupun belum

Model 8 Model ini merupakan pengembangan model 7 dengan memasukkan unsur perubahan

daya beli dalam hitungan laba sehingga semua angka rupiah dikalikan dengan indeks

yang sesuai

BAB III

PENUTUP

31 KESIMPULAN

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau kerangka pokok yang menghasilakn statemen keuangan

dasar Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statement keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal yang

harus dipenuhi dalam pelaporan keuangan

Perubahan harga adalah perbedaan antara jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Perubahan harga menimbulkan

masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit pengukur atau pemertahan capitalBerkaiatan

dengan perubahan harga pos pos statemen keuangan dapat dikategorikan menjadi pos moneter

dan nonmoneterPeruabahn harga juga terdiri atas perubahan harga umum spesifik dan relative

Perubahan harga umum dapat menimbulkan untung atau rugi daya beli yang tidak tampak

dalam akuntansi kos historis Perubahan harga spesifik menimbulkan untung atau rugi penahanan

yang melekat pada laba kos historis Masalah penilaian diatasi dengan akuntansi kos sekarang

dengan berbagai variasinya Masalah unit pengukur diatasi dengan akuntansi daya beli konstans

dengan berbagai varriasinya Akuntansi kos sekarang daya beli konstans atau akuntansi hibrida

mengatasi kedua masalah sekaligus

Diamerika standar akuntansi mula mula mewajibkan pelaporan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap dengan berbagai argumennyaKemudian standar tersebut

diganti dengan standar baru yang tidak lagi mewajibkan tetapi menganjurkan pelaporan

pengaruh perubahan harga dengan berbagai argumennya

32 SARAN

1 Makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca dalam menempuh mata

kuliah Teori Akuntansi

2 Makalah ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk pengembangan penulisan

makalah Teori akuntansi berikutnya

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang
Page 22: Kelompok 12 Word

Penekanan diletakkan pada kos pengganti aset yang dikuasai perusahaan dengan aset

yang sejenis atau sama fungsinya Kos pengganti ini secara konseptual laba perioda

akan terjadi atas dua unsur yaitu (1) laba operasi dan (2) untung atau rugi penahanan

akibat perubahan harga relatif

FASB memberi pedoman pengukuran fasilitas fisis yang sudah terpakai dengan cara

berikut

a Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa yang

sama dengan potensi jasa fasilitas pada waktu dibeli perusahaan dan menguranginya

dengan depresiasi yang diperhitungkan atas dasar kos baru sesuai metoda yang sama

b Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis beka yang sama umum dan kondisinya

dengan aset yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan

c Mengukur kos sekarang suatu fasilitas fisis baru yang mempunyai potensi jasa

yang berbeda dengan yang sekarang dikuasaidimiliki perusahaan dan menyesuaikan

kos baru tersebut terhadap perbedaan-perbedaan nilai potensi jasa akibat perbedaan

umur kapasitas kualitas jasa dan kos pemeliharaanpengoperasian

Nilai Jual Sekarang

Kos sekarang aset diukur atas dasar harga aset senandainya pada saat sekarang

perusahaan memilih untuk menjual aset tersebut alih-alih memakainya untuk

operasiNilai jual sekarang berarti jumlah rupiah pendapatan yang dapat direalisasi

seandainya aset dijual sekarang

Nilai Terrealisasi Harapan

Pendekatan ini sama dengan nilai jual sekarang hanya pengukuran dilakukan atas dasar

nilai sekarang aliran kas masa datang yang diterima dari aset atau dibayar untuk aset atau

utang bersangkutan

Nilai penggunaan adalah nilai sekarang aliran kas di masa mendatang yang diharapkan

akan diterima dari penggunaan aset oleh perusahaan Nilai pasar sekarang adalah jumlah

srupiah kas atau setara kas yang diharapkan akan dapat diperoleh dari penjualan suatu

aset dikurangi dengan biaya penjualan yang terlibat dalam proses penjualan aset tersebut

Kos sekarang dan Pemertahanan Kapital

Akuntansi kos sekarang dilandasi konsep mempertahankan kapital Perubahan harga

aset yang ditahan selama suatu perioda menimbulkan untung atau rugi penahanan

Untuk kapital finansial untung atau rugi ini akan diperhitungkan dalam penentuan laba

perioda sebagai untung terrealisasi Perbedaan utama antara konsep mempertahankan

kapital fisis dan kapital finansial adalah bahwa dalam mempertahankan kapital fisis

untung atau rugi penahanan tidak dimasukkan sebagai komponen laba perioda tetapi

diperlakukan sebagai penyesuai ekuitas pemegang saham

Sumber Informasi dan Teknik Pengukuran penentuan kos sekarang

1 Pengindeksan (Indexation)

Sumber informasi dapat berupa (1) indeks harga yang dihasilkan pihak eksternal

untuk kelompok barang atau jasa yang diukur atau (2) indeks harga yang dihasilkan

sendiri oleh perusahaan berdasarkan catatan historis untuk kelompok barang ataujasa

yang diukur

2 Penghargaan Langsung (Direct Pricing)

Informasi dari luar berupa (1) harga faktur sekarang (2) daftar harga dari penjual

barang atau jasa (price list) atau kutipan harga lain atau taksiran dan (3) kos produksi

standar yang menggambarkan kos sekarang

3 Pengkosan Unit (Unit Costing)

Teknik ini digunakan untuk menaksir kos reproduksi suatu barang Teknik ini

digunakan untuk barang tau jasa yang tidak mempunyai pasar keluaran atau barang

yang bersifat khusus (tidak standar)

4 Penghargaan fungsional (Functional Pricing)

Teknik ini digunakan untuk menentukan kos pengganti suatu fungsi produksi atau

pemrosesan dan bukanya suatu aset secara individual atau kelompok aset yang

masing-masing berdiri sendiri

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang diajukan untuk mendukung disediakannya informasi kos sekarang

1 Tindakan manajemen untuk menghadapi perubahan harga biasanya diwujudkan dalam

keputusan yang didasarkan atas harapan atau prediksi adanya perubahan harga di

masa datang untuk barang atau jasa yang diperoleh perusahaan

2 Akuntansi kos sekarang dapat menunjukkan laba operasi dan untung penahanan

sehingga dapat memberikan informasi tentang pengaruh perubahan harga terhadap

profitabilitas perusahaan yang sesungguhnya

3 Informasi kos sekarang bermanfaat dalam analisis kemampuan perusahaan untuk

menjaga kapasitas operasi sekaligus untuk membagi dividen

4 Neraca atas dasar kos sekarang menggambarkan nilai ekonomik aset dan utang yang

lebih realistik dibandingkan neraca berbasis kos historis

5 Akuntansi kos sekarang akan memberikan informasi tentang efisiensi suatu

perusahaan yang lebih baik dan dapat diperbandingkan secara lebih bermakna dengan

perusahaan lain

6 Untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan akuntansi kos sekarang

mendasarkan pada konsep pemertahanan kapital yang semestinya atas dasar

perkembangan dan kondisi perusahaan yang mutakhir

Kritik umum yang ditujukan terhadap akuntansi kos sekarang

1 Belum ada definisi yang tegas dan tunggal tentang apa yang dimaksud aset pengganti

dan bagaimana aset tersebut diukur

2 Akuntansi kos sekarang belum mempertimbangkan pengaruh perubahan daya beli

uang

3 Konsep mempertahankan kapital yang menjadi landasan kos sekarang sebenarnya

bukan merupakan fungsi akuntansi atau laporan tetapi fungsi manajemen

4 Kerumitan penyususunan informasi kos sekarang sebagai pelengkap tidak sepadan dengan

manfaat yang diperoleh

3 AKUNTANSI HIBRIDA

Akuntansi daya beli konstan berusaha untuk mengatasi masalah unit pengukur tidak stabil

sedangkan akuntansi kos sekarang berusaha untuk mengatasi masalah panilaian

Perbedaan Akuntansi Daya Beli Konstan dan Kos Sekarang

Akuntansi Daya Beli Konstan

1 Mengatasi masalah unit pengukur

2 Merevisi atau merevaluasi aset moneter pada akhir perioda

3 Menggunakan indeks harga umum karena sasaeannya perubahan umum

4 Mengabaikan untung atau rugi penahanan pada saat revaluasi

5 Mengungkapkan untung atau rugi daya beli atas aset monoter reto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai penyesuai kapital daripada

komponen laba dalam rangka pemertahanan kapital

Akuntansi Kos Sekarang

1 Mengatasi masalah penilaian

2 Merevisi atau merevaluasi aset nonmoneter secara terus menerus

3 Menggunakan indeks harga spesifik karena sasarannya perubahan harga spesifik

4 Mengabaikan untung atau rugi daya beli

5 Mengungkapkan untung atau rugi penahanan atas aset nonmoneter neto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai komponen laba daripada

penyesuai kapital dalam rangka pemertahanan kapital

BERBAGAI KEMUNGKINAN MODEL AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Model 1 Berbasis kos historis dengan skala pengukuran nomimal untuk capital bersifat

financial

Model 2 Besarnya untung atau rugi daya beli suatu periode ditentukan oleh indeks harga yang

dipilih sebagai basis

Model 3 Kos sekarang sebenarnya adalah kos sekarang pada saat penjualan

Model 4 Model ini merupakan model hibrida yaitu penggabungan akuntansi daya beli konstan

dan akuntansi kos sekarang yang semula berdiri sendiri

Model 5 Model ini sama dengan model 3 tetapi jenis capital yang diukur adalah fisis

Model 6 Laba yang didistribusi sama dengan model 5 Perbedaannya terletak pada unit

pengukur yang berubah dan diperhitungkannya rugi daya beli dan besarnya jumlah

penyesuaian capital fisis untuk mempertahankan kapital

Model 7 Model ini tidak berbeda dengan kos sekarang hanya kos sekarang didefinisi sebagai

harga jual sehingga laba dimaknai sebagai aliran kas bersih masa datang baik yang

telah terealisasi maupun belum

Model 8 Model ini merupakan pengembangan model 7 dengan memasukkan unsur perubahan

daya beli dalam hitungan laba sehingga semua angka rupiah dikalikan dengan indeks

yang sesuai

BAB III

PENUTUP

31 KESIMPULAN

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau kerangka pokok yang menghasilakn statemen keuangan

dasar Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statement keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal yang

harus dipenuhi dalam pelaporan keuangan

Perubahan harga adalah perbedaan antara jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Perubahan harga menimbulkan

masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit pengukur atau pemertahan capitalBerkaiatan

dengan perubahan harga pos pos statemen keuangan dapat dikategorikan menjadi pos moneter

dan nonmoneterPeruabahn harga juga terdiri atas perubahan harga umum spesifik dan relative

Perubahan harga umum dapat menimbulkan untung atau rugi daya beli yang tidak tampak

dalam akuntansi kos historis Perubahan harga spesifik menimbulkan untung atau rugi penahanan

yang melekat pada laba kos historis Masalah penilaian diatasi dengan akuntansi kos sekarang

dengan berbagai variasinya Masalah unit pengukur diatasi dengan akuntansi daya beli konstans

dengan berbagai varriasinya Akuntansi kos sekarang daya beli konstans atau akuntansi hibrida

mengatasi kedua masalah sekaligus

Diamerika standar akuntansi mula mula mewajibkan pelaporan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap dengan berbagai argumennyaKemudian standar tersebut

diganti dengan standar baru yang tidak lagi mewajibkan tetapi menganjurkan pelaporan

pengaruh perubahan harga dengan berbagai argumennya

32 SARAN

1 Makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca dalam menempuh mata

kuliah Teori Akuntansi

2 Makalah ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk pengembangan penulisan

makalah Teori akuntansi berikutnya

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang
Page 23: Kelompok 12 Word

srupiah kas atau setara kas yang diharapkan akan dapat diperoleh dari penjualan suatu

aset dikurangi dengan biaya penjualan yang terlibat dalam proses penjualan aset tersebut

Kos sekarang dan Pemertahanan Kapital

Akuntansi kos sekarang dilandasi konsep mempertahankan kapital Perubahan harga

aset yang ditahan selama suatu perioda menimbulkan untung atau rugi penahanan

Untuk kapital finansial untung atau rugi ini akan diperhitungkan dalam penentuan laba

perioda sebagai untung terrealisasi Perbedaan utama antara konsep mempertahankan

kapital fisis dan kapital finansial adalah bahwa dalam mempertahankan kapital fisis

untung atau rugi penahanan tidak dimasukkan sebagai komponen laba perioda tetapi

diperlakukan sebagai penyesuai ekuitas pemegang saham

Sumber Informasi dan Teknik Pengukuran penentuan kos sekarang

1 Pengindeksan (Indexation)

Sumber informasi dapat berupa (1) indeks harga yang dihasilkan pihak eksternal

untuk kelompok barang atau jasa yang diukur atau (2) indeks harga yang dihasilkan

sendiri oleh perusahaan berdasarkan catatan historis untuk kelompok barang ataujasa

yang diukur

2 Penghargaan Langsung (Direct Pricing)

Informasi dari luar berupa (1) harga faktur sekarang (2) daftar harga dari penjual

barang atau jasa (price list) atau kutipan harga lain atau taksiran dan (3) kos produksi

standar yang menggambarkan kos sekarang

3 Pengkosan Unit (Unit Costing)

Teknik ini digunakan untuk menaksir kos reproduksi suatu barang Teknik ini

digunakan untuk barang tau jasa yang tidak mempunyai pasar keluaran atau barang

yang bersifat khusus (tidak standar)

4 Penghargaan fungsional (Functional Pricing)

Teknik ini digunakan untuk menentukan kos pengganti suatu fungsi produksi atau

pemrosesan dan bukanya suatu aset secara individual atau kelompok aset yang

masing-masing berdiri sendiri

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang diajukan untuk mendukung disediakannya informasi kos sekarang

1 Tindakan manajemen untuk menghadapi perubahan harga biasanya diwujudkan dalam

keputusan yang didasarkan atas harapan atau prediksi adanya perubahan harga di

masa datang untuk barang atau jasa yang diperoleh perusahaan

2 Akuntansi kos sekarang dapat menunjukkan laba operasi dan untung penahanan

sehingga dapat memberikan informasi tentang pengaruh perubahan harga terhadap

profitabilitas perusahaan yang sesungguhnya

3 Informasi kos sekarang bermanfaat dalam analisis kemampuan perusahaan untuk

menjaga kapasitas operasi sekaligus untuk membagi dividen

4 Neraca atas dasar kos sekarang menggambarkan nilai ekonomik aset dan utang yang

lebih realistik dibandingkan neraca berbasis kos historis

5 Akuntansi kos sekarang akan memberikan informasi tentang efisiensi suatu

perusahaan yang lebih baik dan dapat diperbandingkan secara lebih bermakna dengan

perusahaan lain

6 Untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan akuntansi kos sekarang

mendasarkan pada konsep pemertahanan kapital yang semestinya atas dasar

perkembangan dan kondisi perusahaan yang mutakhir

Kritik umum yang ditujukan terhadap akuntansi kos sekarang

1 Belum ada definisi yang tegas dan tunggal tentang apa yang dimaksud aset pengganti

dan bagaimana aset tersebut diukur

2 Akuntansi kos sekarang belum mempertimbangkan pengaruh perubahan daya beli

uang

3 Konsep mempertahankan kapital yang menjadi landasan kos sekarang sebenarnya

bukan merupakan fungsi akuntansi atau laporan tetapi fungsi manajemen

4 Kerumitan penyususunan informasi kos sekarang sebagai pelengkap tidak sepadan dengan

manfaat yang diperoleh

3 AKUNTANSI HIBRIDA

Akuntansi daya beli konstan berusaha untuk mengatasi masalah unit pengukur tidak stabil

sedangkan akuntansi kos sekarang berusaha untuk mengatasi masalah panilaian

Perbedaan Akuntansi Daya Beli Konstan dan Kos Sekarang

Akuntansi Daya Beli Konstan

1 Mengatasi masalah unit pengukur

2 Merevisi atau merevaluasi aset moneter pada akhir perioda

3 Menggunakan indeks harga umum karena sasaeannya perubahan umum

4 Mengabaikan untung atau rugi penahanan pada saat revaluasi

5 Mengungkapkan untung atau rugi daya beli atas aset monoter reto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai penyesuai kapital daripada

komponen laba dalam rangka pemertahanan kapital

Akuntansi Kos Sekarang

1 Mengatasi masalah penilaian

2 Merevisi atau merevaluasi aset nonmoneter secara terus menerus

3 Menggunakan indeks harga spesifik karena sasarannya perubahan harga spesifik

4 Mengabaikan untung atau rugi daya beli

5 Mengungkapkan untung atau rugi penahanan atas aset nonmoneter neto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai komponen laba daripada

penyesuai kapital dalam rangka pemertahanan kapital

BERBAGAI KEMUNGKINAN MODEL AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Model 1 Berbasis kos historis dengan skala pengukuran nomimal untuk capital bersifat

financial

Model 2 Besarnya untung atau rugi daya beli suatu periode ditentukan oleh indeks harga yang

dipilih sebagai basis

Model 3 Kos sekarang sebenarnya adalah kos sekarang pada saat penjualan

Model 4 Model ini merupakan model hibrida yaitu penggabungan akuntansi daya beli konstan

dan akuntansi kos sekarang yang semula berdiri sendiri

Model 5 Model ini sama dengan model 3 tetapi jenis capital yang diukur adalah fisis

Model 6 Laba yang didistribusi sama dengan model 5 Perbedaannya terletak pada unit

pengukur yang berubah dan diperhitungkannya rugi daya beli dan besarnya jumlah

penyesuaian capital fisis untuk mempertahankan kapital

Model 7 Model ini tidak berbeda dengan kos sekarang hanya kos sekarang didefinisi sebagai

harga jual sehingga laba dimaknai sebagai aliran kas bersih masa datang baik yang

telah terealisasi maupun belum

Model 8 Model ini merupakan pengembangan model 7 dengan memasukkan unsur perubahan

daya beli dalam hitungan laba sehingga semua angka rupiah dikalikan dengan indeks

yang sesuai

BAB III

PENUTUP

31 KESIMPULAN

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau kerangka pokok yang menghasilakn statemen keuangan

dasar Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statement keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal yang

harus dipenuhi dalam pelaporan keuangan

Perubahan harga adalah perbedaan antara jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Perubahan harga menimbulkan

masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit pengukur atau pemertahan capitalBerkaiatan

dengan perubahan harga pos pos statemen keuangan dapat dikategorikan menjadi pos moneter

dan nonmoneterPeruabahn harga juga terdiri atas perubahan harga umum spesifik dan relative

Perubahan harga umum dapat menimbulkan untung atau rugi daya beli yang tidak tampak

dalam akuntansi kos historis Perubahan harga spesifik menimbulkan untung atau rugi penahanan

yang melekat pada laba kos historis Masalah penilaian diatasi dengan akuntansi kos sekarang

dengan berbagai variasinya Masalah unit pengukur diatasi dengan akuntansi daya beli konstans

dengan berbagai varriasinya Akuntansi kos sekarang daya beli konstans atau akuntansi hibrida

mengatasi kedua masalah sekaligus

Diamerika standar akuntansi mula mula mewajibkan pelaporan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap dengan berbagai argumennyaKemudian standar tersebut

diganti dengan standar baru yang tidak lagi mewajibkan tetapi menganjurkan pelaporan

pengaruh perubahan harga dengan berbagai argumennya

32 SARAN

1 Makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca dalam menempuh mata

kuliah Teori Akuntansi

2 Makalah ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk pengembangan penulisan

makalah Teori akuntansi berikutnya

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang
Page 24: Kelompok 12 Word

Keunggulan dan Kelemahan

Argumen yang diajukan untuk mendukung disediakannya informasi kos sekarang

1 Tindakan manajemen untuk menghadapi perubahan harga biasanya diwujudkan dalam

keputusan yang didasarkan atas harapan atau prediksi adanya perubahan harga di

masa datang untuk barang atau jasa yang diperoleh perusahaan

2 Akuntansi kos sekarang dapat menunjukkan laba operasi dan untung penahanan

sehingga dapat memberikan informasi tentang pengaruh perubahan harga terhadap

profitabilitas perusahaan yang sesungguhnya

3 Informasi kos sekarang bermanfaat dalam analisis kemampuan perusahaan untuk

menjaga kapasitas operasi sekaligus untuk membagi dividen

4 Neraca atas dasar kos sekarang menggambarkan nilai ekonomik aset dan utang yang

lebih realistik dibandingkan neraca berbasis kos historis

5 Akuntansi kos sekarang akan memberikan informasi tentang efisiensi suatu

perusahaan yang lebih baik dan dapat diperbandingkan secara lebih bermakna dengan

perusahaan lain

6 Untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan akuntansi kos sekarang

mendasarkan pada konsep pemertahanan kapital yang semestinya atas dasar

perkembangan dan kondisi perusahaan yang mutakhir

Kritik umum yang ditujukan terhadap akuntansi kos sekarang

1 Belum ada definisi yang tegas dan tunggal tentang apa yang dimaksud aset pengganti

dan bagaimana aset tersebut diukur

2 Akuntansi kos sekarang belum mempertimbangkan pengaruh perubahan daya beli

uang

3 Konsep mempertahankan kapital yang menjadi landasan kos sekarang sebenarnya

bukan merupakan fungsi akuntansi atau laporan tetapi fungsi manajemen

4 Kerumitan penyususunan informasi kos sekarang sebagai pelengkap tidak sepadan dengan

manfaat yang diperoleh

3 AKUNTANSI HIBRIDA

Akuntansi daya beli konstan berusaha untuk mengatasi masalah unit pengukur tidak stabil

sedangkan akuntansi kos sekarang berusaha untuk mengatasi masalah panilaian

Perbedaan Akuntansi Daya Beli Konstan dan Kos Sekarang

Akuntansi Daya Beli Konstan

1 Mengatasi masalah unit pengukur

2 Merevisi atau merevaluasi aset moneter pada akhir perioda

3 Menggunakan indeks harga umum karena sasaeannya perubahan umum

4 Mengabaikan untung atau rugi penahanan pada saat revaluasi

5 Mengungkapkan untung atau rugi daya beli atas aset monoter reto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai penyesuai kapital daripada

komponen laba dalam rangka pemertahanan kapital

Akuntansi Kos Sekarang

1 Mengatasi masalah penilaian

2 Merevisi atau merevaluasi aset nonmoneter secara terus menerus

3 Menggunakan indeks harga spesifik karena sasarannya perubahan harga spesifik

4 Mengabaikan untung atau rugi daya beli

5 Mengungkapkan untung atau rugi penahanan atas aset nonmoneter neto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai komponen laba daripada

penyesuai kapital dalam rangka pemertahanan kapital

BERBAGAI KEMUNGKINAN MODEL AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Model 1 Berbasis kos historis dengan skala pengukuran nomimal untuk capital bersifat

financial

Model 2 Besarnya untung atau rugi daya beli suatu periode ditentukan oleh indeks harga yang

dipilih sebagai basis

Model 3 Kos sekarang sebenarnya adalah kos sekarang pada saat penjualan

Model 4 Model ini merupakan model hibrida yaitu penggabungan akuntansi daya beli konstan

dan akuntansi kos sekarang yang semula berdiri sendiri

Model 5 Model ini sama dengan model 3 tetapi jenis capital yang diukur adalah fisis

Model 6 Laba yang didistribusi sama dengan model 5 Perbedaannya terletak pada unit

pengukur yang berubah dan diperhitungkannya rugi daya beli dan besarnya jumlah

penyesuaian capital fisis untuk mempertahankan kapital

Model 7 Model ini tidak berbeda dengan kos sekarang hanya kos sekarang didefinisi sebagai

harga jual sehingga laba dimaknai sebagai aliran kas bersih masa datang baik yang

telah terealisasi maupun belum

Model 8 Model ini merupakan pengembangan model 7 dengan memasukkan unsur perubahan

daya beli dalam hitungan laba sehingga semua angka rupiah dikalikan dengan indeks

yang sesuai

BAB III

PENUTUP

31 KESIMPULAN

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau kerangka pokok yang menghasilakn statemen keuangan

dasar Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statement keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal yang

harus dipenuhi dalam pelaporan keuangan

Perubahan harga adalah perbedaan antara jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Perubahan harga menimbulkan

masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit pengukur atau pemertahan capitalBerkaiatan

dengan perubahan harga pos pos statemen keuangan dapat dikategorikan menjadi pos moneter

dan nonmoneterPeruabahn harga juga terdiri atas perubahan harga umum spesifik dan relative

Perubahan harga umum dapat menimbulkan untung atau rugi daya beli yang tidak tampak

dalam akuntansi kos historis Perubahan harga spesifik menimbulkan untung atau rugi penahanan

yang melekat pada laba kos historis Masalah penilaian diatasi dengan akuntansi kos sekarang

dengan berbagai variasinya Masalah unit pengukur diatasi dengan akuntansi daya beli konstans

dengan berbagai varriasinya Akuntansi kos sekarang daya beli konstans atau akuntansi hibrida

mengatasi kedua masalah sekaligus

Diamerika standar akuntansi mula mula mewajibkan pelaporan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap dengan berbagai argumennyaKemudian standar tersebut

diganti dengan standar baru yang tidak lagi mewajibkan tetapi menganjurkan pelaporan

pengaruh perubahan harga dengan berbagai argumennya

32 SARAN

1 Makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca dalam menempuh mata

kuliah Teori Akuntansi

2 Makalah ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk pengembangan penulisan

makalah Teori akuntansi berikutnya

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang
Page 25: Kelompok 12 Word

3 AKUNTANSI HIBRIDA

Akuntansi daya beli konstan berusaha untuk mengatasi masalah unit pengukur tidak stabil

sedangkan akuntansi kos sekarang berusaha untuk mengatasi masalah panilaian

Perbedaan Akuntansi Daya Beli Konstan dan Kos Sekarang

Akuntansi Daya Beli Konstan

1 Mengatasi masalah unit pengukur

2 Merevisi atau merevaluasi aset moneter pada akhir perioda

3 Menggunakan indeks harga umum karena sasaeannya perubahan umum

4 Mengabaikan untung atau rugi penahanan pada saat revaluasi

5 Mengungkapkan untung atau rugi daya beli atas aset monoter reto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai penyesuai kapital daripada

komponen laba dalam rangka pemertahanan kapital

Akuntansi Kos Sekarang

1 Mengatasi masalah penilaian

2 Merevisi atau merevaluasi aset nonmoneter secara terus menerus

3 Menggunakan indeks harga spesifik karena sasarannya perubahan harga spesifik

4 Mengabaikan untung atau rugi daya beli

5 Mengungkapkan untung atau rugi penahanan atas aset nonmoneter neto

6 Untung atau rugi sebagai selisih lebih bermakna sebagai komponen laba daripada

penyesuai kapital dalam rangka pemertahanan kapital

BERBAGAI KEMUNGKINAN MODEL AKUNTANSI PERUBAHAN HARGA

Model 1 Berbasis kos historis dengan skala pengukuran nomimal untuk capital bersifat

financial

Model 2 Besarnya untung atau rugi daya beli suatu periode ditentukan oleh indeks harga yang

dipilih sebagai basis

Model 3 Kos sekarang sebenarnya adalah kos sekarang pada saat penjualan

Model 4 Model ini merupakan model hibrida yaitu penggabungan akuntansi daya beli konstan

dan akuntansi kos sekarang yang semula berdiri sendiri

Model 5 Model ini sama dengan model 3 tetapi jenis capital yang diukur adalah fisis

Model 6 Laba yang didistribusi sama dengan model 5 Perbedaannya terletak pada unit

pengukur yang berubah dan diperhitungkannya rugi daya beli dan besarnya jumlah

penyesuaian capital fisis untuk mempertahankan kapital

Model 7 Model ini tidak berbeda dengan kos sekarang hanya kos sekarang didefinisi sebagai

harga jual sehingga laba dimaknai sebagai aliran kas bersih masa datang baik yang

telah terealisasi maupun belum

Model 8 Model ini merupakan pengembangan model 7 dengan memasukkan unsur perubahan

daya beli dalam hitungan laba sehingga semua angka rupiah dikalikan dengan indeks

yang sesuai

BAB III

PENUTUP

31 KESIMPULAN

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau kerangka pokok yang menghasilakn statemen keuangan

dasar Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statement keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal yang

harus dipenuhi dalam pelaporan keuangan

Perubahan harga adalah perbedaan antara jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Perubahan harga menimbulkan

masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit pengukur atau pemertahan capitalBerkaiatan

dengan perubahan harga pos pos statemen keuangan dapat dikategorikan menjadi pos moneter

dan nonmoneterPeruabahn harga juga terdiri atas perubahan harga umum spesifik dan relative

Perubahan harga umum dapat menimbulkan untung atau rugi daya beli yang tidak tampak

dalam akuntansi kos historis Perubahan harga spesifik menimbulkan untung atau rugi penahanan

yang melekat pada laba kos historis Masalah penilaian diatasi dengan akuntansi kos sekarang

dengan berbagai variasinya Masalah unit pengukur diatasi dengan akuntansi daya beli konstans

dengan berbagai varriasinya Akuntansi kos sekarang daya beli konstans atau akuntansi hibrida

mengatasi kedua masalah sekaligus

Diamerika standar akuntansi mula mula mewajibkan pelaporan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap dengan berbagai argumennyaKemudian standar tersebut

diganti dengan standar baru yang tidak lagi mewajibkan tetapi menganjurkan pelaporan

pengaruh perubahan harga dengan berbagai argumennya

32 SARAN

1 Makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca dalam menempuh mata

kuliah Teori Akuntansi

2 Makalah ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk pengembangan penulisan

makalah Teori akuntansi berikutnya

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang
Page 26: Kelompok 12 Word

Model 5 Model ini sama dengan model 3 tetapi jenis capital yang diukur adalah fisis

Model 6 Laba yang didistribusi sama dengan model 5 Perbedaannya terletak pada unit

pengukur yang berubah dan diperhitungkannya rugi daya beli dan besarnya jumlah

penyesuaian capital fisis untuk mempertahankan kapital

Model 7 Model ini tidak berbeda dengan kos sekarang hanya kos sekarang didefinisi sebagai

harga jual sehingga laba dimaknai sebagai aliran kas bersih masa datang baik yang

telah terealisasi maupun belum

Model 8 Model ini merupakan pengembangan model 7 dengan memasukkan unsur perubahan

daya beli dalam hitungan laba sehingga semua angka rupiah dikalikan dengan indeks

yang sesuai

BAB III

PENUTUP

31 KESIMPULAN

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau kerangka pokok yang menghasilakn statemen keuangan

dasar Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statement keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal yang

harus dipenuhi dalam pelaporan keuangan

Perubahan harga adalah perbedaan antara jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Perubahan harga menimbulkan

masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit pengukur atau pemertahan capitalBerkaiatan

dengan perubahan harga pos pos statemen keuangan dapat dikategorikan menjadi pos moneter

dan nonmoneterPeruabahn harga juga terdiri atas perubahan harga umum spesifik dan relative

Perubahan harga umum dapat menimbulkan untung atau rugi daya beli yang tidak tampak

dalam akuntansi kos historis Perubahan harga spesifik menimbulkan untung atau rugi penahanan

yang melekat pada laba kos historis Masalah penilaian diatasi dengan akuntansi kos sekarang

dengan berbagai variasinya Masalah unit pengukur diatasi dengan akuntansi daya beli konstans

dengan berbagai varriasinya Akuntansi kos sekarang daya beli konstans atau akuntansi hibrida

mengatasi kedua masalah sekaligus

Diamerika standar akuntansi mula mula mewajibkan pelaporan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap dengan berbagai argumennyaKemudian standar tersebut

diganti dengan standar baru yang tidak lagi mewajibkan tetapi menganjurkan pelaporan

pengaruh perubahan harga dengan berbagai argumennya

32 SARAN

1 Makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca dalam menempuh mata

kuliah Teori Akuntansi

2 Makalah ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk pengembangan penulisan

makalah Teori akuntansi berikutnya

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang
Page 27: Kelompok 12 Word

BAB III

PENUTUP

31 KESIMPULAN

Dalam merancang akuntansi yang akan diterapkan dalam suatu lingkungan ekonomik

tertentu perlu ditentukan struktur atau kerangka pokok yang menghasilakn statemen keuangan

dasar Kerangka akuntansi pokok akan menentukan batas pengakuan transaksi sehingga data

yang masuk dalam statement keuangan dasar akan merupakan informasi yang minimal yang

harus dipenuhi dalam pelaporan keuangan

Perubahan harga adalah perbedaan antara jumlah rupiah yang dapat digunakan untuk

membeli barang atau jasa yang sama pada waktu yang berbeda Perubahan harga menimbulkan

masalah bagi akuntansi dalam hal penilaian unit pengukur atau pemertahan capitalBerkaiatan

dengan perubahan harga pos pos statemen keuangan dapat dikategorikan menjadi pos moneter

dan nonmoneterPeruabahn harga juga terdiri atas perubahan harga umum spesifik dan relative

Perubahan harga umum dapat menimbulkan untung atau rugi daya beli yang tidak tampak

dalam akuntansi kos historis Perubahan harga spesifik menimbulkan untung atau rugi penahanan

yang melekat pada laba kos historis Masalah penilaian diatasi dengan akuntansi kos sekarang

dengan berbagai variasinya Masalah unit pengukur diatasi dengan akuntansi daya beli konstans

dengan berbagai varriasinya Akuntansi kos sekarang daya beli konstans atau akuntansi hibrida

mengatasi kedua masalah sekaligus

Diamerika standar akuntansi mula mula mewajibkan pelaporan pengaruh perubahan

harga sebagai informasi pelengkap dengan berbagai argumennyaKemudian standar tersebut

diganti dengan standar baru yang tidak lagi mewajibkan tetapi menganjurkan pelaporan

pengaruh perubahan harga dengan berbagai argumennya

32 SARAN

1 Makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca dalam menempuh mata

kuliah Teori Akuntansi

2 Makalah ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk pengembangan penulisan

makalah Teori akuntansi berikutnya

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang
Page 28: Kelompok 12 Word

32 SARAN

1 Makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca dalam menempuh mata

kuliah Teori Akuntansi

2 Makalah ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk pengembangan penulisan

makalah Teori akuntansi berikutnya

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang
Page 29: Kelompok 12 Word

DAFTAR PUSTAKA

httpDteori20akuntansiichaditya27s20blog2020resume20akuntansi20perubahan20hargahtm

httpDLeardo20n2720Friend2020RESUME202020Accounting20for20Changing20Prices20amp20International20Inflationshtm

httpDAKUNTANSI20INFLASI20DAN20PERUBAHAN20HARGA20_20Kurniawan20Budi20Raharjohtm

httpDblog20dua20sury20too2020BAB201420AKUNTANSI20UNTUK20PERUBAHAN20HARGA20DAN20INFLASIhtm

  • Tujuan akuntansi inflasi adalah untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dan memungkinkan setiap orang yang tertarik untuk mengukur jumlah waktu dan kemungkinan arus kas masa depan Suatu perusahaan dapat mengukur penguasaanya terhadap barang dan jasa tertentu dengan menggunakan indeks untuk mengukur keuntungan dan kerugian moneter
  • Beberapa Negara telah mencoba metode akuntansi inflasi yang berbeda-bedaPraktik aktual juga mencerminkan pertimbangan pragmatis seperti parahnya laju inflasi nasional dan pandangan yang pihak-pihak yang secara langsung dipengaruhi oleh angka-angka akuntansi inflasiMengamati beberapa metode akuntansi inflasi yang berbeda sangat bermanfaat pada saat menilai kondisi paling mutakhir saat ini Pengkajian mengenai tanggapan dari negarandashnegara tertentu atas akuntansi bagi perubahan harga berguna dalam menilai tren yang sedang berlangsung serta tren dimasa yang akan datang