journal ind
TRANSCRIPT
-
7/24/2019 Journal Ind
1/7
PENILAIAN DIAGNOSTIK ULTRASONOGRAFI DALAM
EVALUASI DAN MANAJEMEN PADA KONDISI AKUT
ABDOMEN KELOMPOK USIA ANAK
Mohd. Khalid, Navneet Redhu, Babar Nazir, Saifullah Khalid, R. S. Chana1, Abhishek Jha
ABSTRAK
LATAR BELAKANG :Penelitian ini memiliki tujuan sebagai berikut : 1. Menyebutkan penyebab
sering pada kegawatdaruratan akut abdomen. 2. Menentukan efikasi diagnostik secara ultrasonografi
dalam evaluasi kondisi akut abdomen pada anak dan untuk menggambarkan hubungan pada temuan
ultrasonografi 3. erta untuk membahas peran dari ultrasonografi dalam cara mengarahkan tipe
intervensi pada kasus ini.
METODE: penelitian prospektif pemeriksaan ultrasonografi ini dilakukan pada 1!" pasien pediatrik
yang memiliki gejala nyeri abdomen onset akut pada #$% atau pasien pediatric rawat jalan di bagian
departemen &akultas kedokteran dan 'umah akit (awaharlal )ehru* +ligarh antara juni 2,," dan
%esember 2,,- menggunakan transduser 3.- M/0 dan M/0 mesin +%+'+ iemens.
HASIL : Penyebab tersering akut abdomen emergensi pada pasien pedriatik yang ditemukan
ultrasonografi termasuk nyeri nonspesifik 24* abses abdominal214* apendisitis akut -4* danintussusepsi-4. 5ltrasonografi mencegah pembedahan pada hampir 2,4 kasus dan laparotomi dapat
dihindari pada -4 pasien yang diperiksa menggunakan ultrasonografi intervensi pada kasus aspirasi
abses.
KESIMPULAN : pemeriksaan ultrasonografi untuk anak dengan nyeri abdomen akut*
membantu secara signifikan manajemen terapi pasien dan juga menampakkan berbagai penyakit
yang sebelumnya tidak diduga secara klinis.
6ata kunci : computed tomography, pediatric, acute abdomen
-
7/24/2019 Journal Ind
2/7
PENDAHULUAN
+kut abdomen pada anak adalah salah satu gejala klinis yang paling sering di #$%.
6etidakmampuan menceritakan riwayat* gejala klinis* berbagai penyebab nyeri abdomen pada
anak sering menyebabkan kesulitan mendapatkan diagnosis yang tepat dan menyebabkan dilema
dalam menetapkan diagnosis. %iagnosis awal merupakan langkah pertama dalam menetapkan
manajemen yang tepat pada pasien dengan akut abdomen. )yeri adalah keluhan subjektif dan
merupakan suatu gejala. Pada bedah anak* anak yang gelisah yang disertai dengan rasa sakit
harus selalu diselidiki. 5ltrasonografi merupakan modalitas pencitraan yang penting untuk
evaluasi akut abdomen* terutama pada pasien anak* di mana pemeriksaan yang memuaskan
sering tidak didapatkan dokter. Meskipun tidak selalu membantu dalam mencapai diagnosis
akhir* ultrasonografi tentu membantu dalam mengesampingkan etiologi lainnya yang mungkin.
Pada penelitian terbaru* kami telah mendiskusikan efikasi dari ultrasonografi dalam
mengevaluasi kondisi akut abdomen pada kelompok anak* dan kami juga telah mencoba
menjumlahkan penyebab tersering kondisi akut abdomen pada kelompok usia anak secara
ultrasonografi* dengan rujukan khusus insidensi umur spesifik terhadap penyakit dari penyebab
terbanyak.
MATERIAL DAN METODE
1!" pasien pada kelompok pediatrik 712 tahun dengan kondisi akut abdomen di
#$%8pasien rawat jalan dievaluasi menggunakan ultrasonografi dari (uni 2,," sampai %esember
2,,- pada institusi kami. 9valuasi ultrasonografi pada anak anak ini menggunakan transduser
3.- M/0 dan M/0. anak anak dipilih berdasarkan kriteria inklusi yang ketat. /anya anak
anak dengan sakit perut onset akut dan tidak memiliki riwayat sakit yang sama pada masa lalu
dimasukkan dalam penelitian ini
HASIL
;erdapat pasien anak lakilaki 2 anak -4 dan "! perempuan !34. ebagian besar
pasien -! anak atau ,*-4 pada kelompok usia < sampai 12 tahun. emua pasien dengan akut
abdomen menjalani pemeriksaan yang terdiri dari anamnesis* pemeriksaan klinis oleh dokter di
instalasi darurat dan bedah* dan pemeriksaan hematologi jumlah hemoglobin* koagulasi dan
profil perdarahan selama satu jam pertama setelah masuk. +tas dasar temuan ini* sebuah
diferensial klinis diagnosis sementara dibuat oleh residen instalasi darurat. &oto polos abdomen
-
7/24/2019 Journal Ind
3/7
konvensional 8 toraks dilakukan di sebagian besar pasien dengan kondisi akut abdomen* dan ini
diikuti dengan pemeriksaan ultrasonografi menggunakan mesin +%+'+ iemens 3*- M/0
dan M/0 pada instalasi gawat darurat. %iagnosis ultrasonografi dibuat sementara* dan
konfirmasi temuan dilakukan berdasarkan temuan operasi dan patologis. etelah tindakan
konservatif* diagnosis ultrasonografi berkorelasi dengan temuan klinis dan respon pengobatan.
elain rasa sakit* presentasi yang paling umum dalam penelitian kami yaitu muntah
334* diikuti oleh demam 21* -4 dan
intususepsi =$ambar 3> -4. 6orelasi temuan klinis dan ultrasonografi dengan diagnosis operasi
dan patologis dibuat untuk membentuk diagnosis akhir* seperti yang ditunjukkan pada ;abel 1.
;ercatat bahwa diagnosis klinis awal yang benar hanya 3*34 dari kasus. 5ltrasonografi
mendiagnosis dalam !4 kasus* sementara itu ultrasonografi mendukung diagnosis dalam 124
kasus. %engan demikian* efektivitas keseluruhan ultrasonografi pada kasus akut abdomen pada
anakanak adalah sekitar ?ima puluh tujuh persen -4. @leh karena itu* diagnostik kerja anak
dengan akut abdomen dengan ultrasonografi merubah rencana pengelolaan terapi pada sejumlah
besar pasien. +tas dasar diagnosis klinis sementara* laparotomi direncanakan dalam dalam !4
kasus* sementara pasca ultrasonografi* laparotomi dilakukan hanya dalam sekitar 24 kasus
=;abel 2 dan 3>. %engan demikian* ultrasonografi mencegah laparotomi pada hampir 2,4 kasus.
@perasi besar dapat dihindari pada !4 kasus setelah ultrasonografi digunakan sebagai intervensi
pada kasus aspirasi. %engan demikian* kita dapat menyimpulkan bahwa ultrasonografi sangat
informatif dalam mengevaluasi anak dengan akut abdomen dan membawa perubahan drastis
dalam rencana pengelolaan pasien. elanjutnya* banyak penyakit klinis tak disangka dapat
terlihat dengan menggunakan ultrasonografi.
PEMBAHASAN
&oto polos abdomen 8 toraks mungkin masih paling sering dilakukan pada pemeriksaan
radiologi pasien bayi atau anak dengan gejala akut abdomen.=1>
-
7/24/2019 Journal Ind
4/7
Final diagnosis No. of as!s "linial diagnosis Ul#$asonog$a%&i diagnosis
"o$$!# Ino$$!# Diagnos#i S'%%o$#i(!
+bscess +bdominal 21 !3.- -.3
-
7/24/2019 Journal Ind
5/7
Figure ": Ultrasonographic image showed blind ended non#compressible aperistaltic bowel loop with echogenic messentry in right illiac
fossa s/o acute appendicitis
?aparoskopi dan Bomputed ;omography B; digunakan sebagai metode lini kedua
dalam diagnosis berbagai kondisi akut abdomen* dikarenakan risiko invasif bedah laparoskopi
dan paparan radiasi pada B;. Penelitian Dittenberg dkk menunjukkan bahwa B; membuat
kontribusi yang signifikan dalam diagnosis kondisi akut abdomen pada sekitar !14 pasien dan
mengubah rencana manajemen untuk intervensi terapeutik pada 1-4* dan perawatan yang
direncanakan sebelumnya pada 1,4 kasus . =2> &inberg dkk. juga menemukan bahwa 34 dari
pemeriksaan B; menghasilkan bantuan substansial dalam pemahaman diagnostik dan mengubah
rencana pengobatan di 14 dari pasien. =3> )amun* B; memiliki beberapa kelemahan utama.
Peralatan yang besar dan tidak dapat dibawa E prosedur ini memakan waktu* membutuhkan
sedasi dan hasilnya kadangkadang sulit untuk menafsirkan pada anakanak karena kurangnya
lemak perut. &aktorfaktor ini membatasi penggunaannya dalam instalasi gawat darurat.
5ltrasonografi darurat telah menunjukkan hasil yang hampir sama dalam diagnostik kerja pada
anakanak yang mengalami akut abdomen.
Pemeriksaan ultrasonografi memberikan informasi penting tentang berbagai organ
abdomen yang meliputi saluran empedu* kandung empedu* hati* limpa* ginjal dan pelvis renalis.
%alam 1, tahun terakhir ini telah menunjukkan untuk menjadi modalitas yang sangat penting
bagi patologi gangguan intestinal akut. elanjutnya* hal ini membantu dalam diagnosis ascites*
kondisi intestinal* peristaltik dan kumpulan organ abdominal. /al ini sebaik laparoskopi dalam
mendiagnosis berbagai patologi akut abdomenE dan tidak seperti laparoskopi* tidak adakontraindikasi seperti laparotomi sebelumnya. Prosedur juga tidak memerlukan kebutuhan untuk
anestesi umum. elama pengetahuan seorang residen tentang interpretasi ultrasonografi
berkembang sangat baik* ultrasonografi menjadi dapat digunakan terutama pada unit pelayanan
kesehatan 2! jam* khususnya pada rumah sakit pendidikan. (adi ultrasonografi paling cocok
-
7/24/2019 Journal Ind
6/7
untuk anakanak* bukan hanya karena efektivitas biayanya alam noninvasif* tetapi juga karena
tidak mengekspos anakanak terhadap bahaya radiasi.
%alam penelitian kami* ultrasonografi ditemukan sebagai alat diagnostik pada !4
pasien dan mendukung dalam 124 kasus. Mendelson dkk. dan Dalsh dkk. dalam studi terpisah
mereka menunjukkan bahwa ultrasonografi dapat melakukan ,4 diagnostik untuk mengetahui
penyebab akut abdomen pada anakanak. =!*> tudi pada populasi orang dewasa menemukan
akurasi diagnostik ultrasonografi sekitar 23!*-4. ="*-> ketepatan diagnostik yang lebih tinggi
ini pada pasien anak tersebut dikaitkan dengan struktur dinding perut mereka yang tipis dan
penggunaan probe frekuensi yang lebih tinggi F M/0 . Program pembedahan direncanakan di
!*24 pasien dalam penelitian kami atas dasar evaluasi klinisE )amun* setelah melakukan
ultrasonografi persyaratan untuk prosedur bedah menurun secara signifikan menjadi 24 pasien.
@leh karena itu mengubah rencana pengelolaan di sekitar 2,4 kasus. Pasienpasien ini tidak
memerlukan intervensi bedah apapun dan merespon dengan baik untuk pengobatan konservatif.
@perasi besar dapat dihindari pada ! 4 pasien* di mana intervensi ultrasonografi dalam aspirasi
telah dilakukan dalam penelitian kami. Dalsh et al. => dan %avis et al. => dalam studi mereka
juga menemukan perubahan dalam rencana manajemen dalam 11224 kasus setelah
pemeriksaan ultrasonografi.
5ltrasonografi membantu dalam diagnosis lebih cepat dan lebih cepat dalam membuat
keputusan untuk rencana pengobatan. Gergantung pada operator* ultrasonografi meleset di 4
dari kasus dan menunjukkan hasil yang sesuai dalam 34 kasus dalam penelitian kami.
5ltrasonografi juga mengubah rencana pengelolaan di sejumlah besar pasien* sehingga
menurunkan tidak hanya pengeluaran keuangan untuk mengelola patologi akut abdomen* tetapi
juga menurunkan tingkat mortalitas dan morbiditas pada pasien ini dengan akut abdomen* yang
akan dinyatakan tidak perlu mengalami laparotomi. +pendisitis akut adalah diagnosis klinis*
tetapi untuk bukti yang mendukung* $arcia Pena et al. = telah menganjurkan penggunaan
ultrasonografi sebagai teknik pencitraan lini pertama* diikuti oleh B; scan terbatas dalam kasus
samarsamar untuk mengurangi morbiditas dan biaya perawatan pada fase akut. Geberapa studi
telah menemukan bahwa ultrasonografi dapat membantu dalam mengurangi pasien yang tidak
perlu di rawat di rumah sakit untuk observasi dan juga mengurangi jumlah prosedur operasi
apendectomy yang tidak perlu* tanpa meningkatkan risiko perforasi. =1,*11>
-
7/24/2019 Journal Ind
7/7
DAFTAR PUSTAKA
1. 6aren 9* ;homas* Batherine M* @wens. ;he paediatric abdomen. ;eHt book of radiology and
imaging. -thed.* vol. 2. 9lsevier cience ?imited 5nited 6ingdomE 2,,