docx

2
1. Grass root Kelebihan :pengembangan dilakukan oleh guru sehingga pengaplikasiannya menjadi lebih mudah ,serta Lebih demokratis karena pengembangan dilakukan oleh pelaksana di lapangan sehingga perbaikan dan peningkatan dapat dimulai dari unit unit terkecil dan spesifik menuju bagian bagian yang lebih besAR . Selain itu metode dapat dimulai dari unit unit terkecil menuju bagian yang lebih besar . Metode ini juga menuntut guru guru harus mampu melakukan kerja operasional dalam pengembangan kurikulum secara kooperatif sehingga dapat menghasilkan suatu kurikulum yang lebih sistematik Kekurangan : Karna pengembangan dilakukan oleh guru dalam masing masing sekolah sehingga standar penilaian yang sama dalam satu wilayah berbeda beda sehingga sukar untuk membandingkan keadaan dan kemajuan suatu sekolah/wilayah dengan sekolah/wilayah lainnya ,dan belum semua sekolah/daerah mempunyai kesiapan untuk menyusun dan mengembangkan kurikulum sendiri. 2. Top down Kelebihan : karna kurikulum dikembangakan oleh atasan sehingga kurikulum dalam suatu wilayah bisa merata dan yang mempermudah proses dan perubahan nilai apabila terjadi perpindahan siswa ke sekolah/wilayah lain.,sukar untuk mengadakan pengelolaan dan penilaian secara nasional Kekurangan : Kurikulum ini merupakan kurikulum yang bentuknya seragam dan bersifat sentralistik, sehingga

Upload: vivisalviabaharsyah

Post on 08-Dec-2015

216 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: docx

1. Grass root

Kelebihan :pengembangan dilakukan oleh guru sehingga pengaplikasiannya menjadi

lebih mudah ,serta Lebih demokratis karena pengembangan dilakukan oleh pelaksana

di lapangan sehingga perbaikan dan peningkatan dapat dimulai dari unit unit terkecil

dan spesifik menuju bagian bagian yang lebih besAR . Selain itu metode dapat

dimulai dari unit unit terkecil menuju bagian yang lebih besar . Metode ini juga

menuntut guru guru harus mampu melakukan kerja operasional dalam pengembangan

kurikulum secara kooperatif sehingga dapat menghasilkan suatu kurikulum yang lebih

sistematik

Kekurangan : Karna pengembangan dilakukan oleh guru dalam masing masing

sekolah sehingga standar penilaian yang sama dalam satu wilayah berbeda beda

sehingga sukar untuk membandingkan keadaan dan kemajuan suatu sekolah/wilayah

dengan sekolah/wilayah lainnya ,dan belum semua sekolah/daerah mempunyai

kesiapan untuk menyusun dan mengembangkan kurikulum sendiri.

2. Top down

Kelebihan : karna kurikulum dikembangakan oleh atasan sehingga kurikulum dalam

suatu wilayah bisa merata dan yang mempermudah proses dan perubahan nilai apabila

terjadi perpindahan siswa ke sekolah/wilayah lain.,sukar untuk mengadakan

pengelolaan dan penilaian secara nasional

Kekurangan : Kurikulum ini merupakan kurikulum yang bentuknya seragam dan

bersifat sentralistik, sehingga kurang sesuia jika diterapkan dalam dunia pendidikan

yang menganut desentralisasi. Selain dari pada itu, kurikulum ini kurang tanggap

terhadaop perubahan nyata yang dihadapi para pelaksana kurikulum di lapangan.

Perubahan lebih cenderung dilakukan berdasarkan pola pikir pihak atasan pendidikan.

3. Landasan sosiologis kurikulum 2013

Landasan sosiologis kurikulum adalah asumsi-asumsi yang berasal dari sosiologi

yang dijadikan titik tolak dalam pengembangan kurikulum. Anak-anak berasal dari

masyarakat, mendapat pendidikan baik informal, formal, maupun nonformal dalam

lingkungan masyarakat, dan diarahkan agar mampu terjun dalam kehidupan

bermasyarakat. Karena itu kehidupan masyarakat dan budaya dengan segala

karakteristiknya harus menjadi landasan dan titik tolak dalam melaksanakan

pendidikan. Oleh karena itu tujuan, isi, maupun proses pendidikan harus disesuaikan

dengan kondisi, karakteristik kekayaan, dan perkembangan masyarakat tersebut.

Page 2: docx

Karena beraneka ragamnya budaya masyarakat yang ada di negeri ini, sehingga

kurikulum dalam perumusannya juga harus menyesuaikan pada budaya masyarakat

yanga akan menjadi objek pendidikan dan penerima dari hasil pendidikan tersebut.