tekur ayu kd 2.2

Upload: genoxiuz-mania

Post on 20-Jul-2015

110 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Dalam Campbell (2003) edisi 5 jilid 2.

Kompetensi Dasar: 2.2 Mendeskripsikan ciri-ciri Archaebacteria dan Eubacteria dan peranannya bagi kehidupan Indikator: 2.2.1 Menjelaskan pengertian prokariot 2.2.2 Mengidentifikasi ciri-ciri Archaebacteria dan Eubacteria 2.2.3 Membedakan struktur Eubakteria dan Archaeobacteria 2.2.4 Mendeskripsikan peran bakteri bagi manusia

Berdasarkan WEB: Berdasarkan BSE: Sel Prokariotik, Kata prokariota Monera merupakan (prokaryote) berasal dari bahasa Yunani, pro yang kelompok organisme berartisebelum dan karyon bersel tunggal (uni seluler) yang artinya kernel atau dan tidak memiliki juga disebut nukleus. membran inti sel atau Sel prokariotik tdk memiliki nukleus. Materi ge disebut prokariotik (dalam netiknya (DNA) bahasa Yunani moneres terkonsentrasi pada suatu daer ah yang disebut nukleoid, berarti tunggal). tetapi tidak ada membran Prokariotik adalah sel yang memisahkan daerah nukleoid ini dengan bagian sel pertama yang merupakan lainnya. awal dari seluruh kehidupan di bumi.

(BUKU KOMERSIL: Penerbit BUMI AKSARA) Monera meliputi organisme yang mempunyai struktur tubuh yang amat sederhana, yaitu terdiri atas sel-sel prmitif dan bersifat prokariotik. Sel prokariotik adalah sel yang bahan intinya belum terlindungi oleh selaput inti atau karioteka. Terdiri atas bakteri dan cyanophyta.

(BSE lain: ) Monera adalah makhluk hidup dengan sel prokariotik tunggal, yaitu suatu sel yang tidak mengandung nukleus atau organel yang terikat membran. Bakteri dan Cyanobacteria (ganggang biru) adalah Monera.

Berdasarkan materi untuk SK dan KD untuk materi megenai prinsip-prinsip pengelompoan makhluk hidup, dalam hal ini adalah pengertian dari prokariot. Materi pada buku teks BSE Sri widayati, WEB dan literature lain tidak terjadi miskonsepsi. Artinya semua sumber sepakat dengan pengertian yang dituliskan pada buku teks BSE.

Berdasarkan Buku Teks ARCHAEBACTERIA hidup di tempat-tempat kritis atau ekstrim, berkadar garam tinggi, asam. dinding selnya tidak mengandung peptidoglikan ribosomnya mengandung beberapa jenis RNA-polimerase sehingga lebih mirip eukariotik, Archaebacteria Metanogen memiliki tempat hidup di lumpur dan rawa. Archaebacteria Ekxtrem Halofil merupakan kelompok prokariotik yang hidup di tempat yang asin, seperti di Great Salt Lake (danau garam di Amerika) dan Laut Mati Archaebacteria Ekstrem Termofil adalah kelompok organisme prokariotik yang hidup di lingkungan yang panas, optimum pada suhu 60-80oC. Contohnya adalah Sulfolobus sp. yang hidup di mata air panas bersulfur di Yellowstone National Park (Amerika Serikat). Contohny, Sulfolobus sp

EUBACTERIA (BAKTERI) Ciri-ciri bakteri : dinding selnya terdiri dari peptidoglikan, ribosomnya hanya mengandung satu jenis RNApolimerase, dan membran plasmanya mengandung lipid dengan ikatan ester. Bakteri juga ditemukan pada tumbuhan, hewan, pada semua jenis tanah, perairan (air tawar dan air asin), hampir di semua tempat yang mungkin bisa kita kunjungi. Bergerak dengan flagela Bakteri dapat dikelompokkan berdasarkan bentuk tubuhnya, cara geraknya , berdasarkan kebutuhannya akan oksigen, berdasarkan cara memperoleh energi dan karbon, serta berdasarkan sifatnya terhadap pengecatan gram bertindak sebagai dekomposer pengurai beberapa Eubacteria dapat dimanfaatkan dalam proses industri. Beberapa Eubacteria bergerak secara peritrik atau tidak bergerak

Berdasarkan Literature: (Bumi Aksara) Archaebacteria: Tubuh berdiameter 0,1-15 mikron. Beberapa archaebacteria hidup berupa filamen yang panjangnya sampai 200 mikron Bentuknya bervariasi, yaitu bulat, batang, spiral atau persegi Tetapi akhir2 ini ditemukan yang berbentuk pipih. ada 3 kelompok utama : metanogen, halofil ekstrem dan termofil ekstrem Habitatnya di tempat yang ekstrim

Eubacteria: Unisel Hidup secara soliter atau koloni Ukuran tubuhnya dalam satu mikron, lebih besar daripada virus Sel tubuhnya tidak mempunyai kloroplas Berkembang biak dengan aseksual dan paraseksual Habitatnya dimana-mana Bentuk tubuhnya: bulat, batang dan spiral

Berdasarkan WEB Arcahebacteria Sel bersifat prokaryotik. Lipida pada membran sel bercabang. Tidak memiliki mitokondria, retikulum endoplasma, badan golgi, dan lisosom. Habitat di lingkungan bersuhu tinggi, bersalinitas tinggi, dan asam. Berukuran 0,1 m sampai 15 m, dan beberapa ada yang berbentuk filamen dengan panjang 200 m. Dapat diwarnai dengan pewarnaan Gram.

Eubacteria Bersel tunggal, prokariotik, tidak berklorofil. Bersifat heterotrof. Ukuran tubuh 1 - 5 mikron. Reproduksi vegetatif dengan membelah diri dan generatif dengan paraseksual. Adaptasi terhadap lingkungan buruk membentuk endospora.

Berdasarkan BSE lain Arcaebacteria Uniseluler Mikroskopik Ukuran bakteri yang paling besar kirakira 100 mikron dinding sel bukan peptidoglikon, dan secara biokimia berbeda dengan Eubacteria. Bakteri tidak mengandung klorofil sehingga tidak dapat membuat makanan sendiri dapat hidup di sampah, tempattempat kotor, saluran pencernaan manusia atau hewan, halofil ekstrem, lingkungan bergaram serta termoplastik pada suhu panas dan lingkungan asam. Tebagi kepada 3 kelompok, yaitu Bakteri metanogen, Halobakterium dan Bakteri termo-asidofil.

Eubacteria Inti dan organelnya tidak memiliki membran, bersifat uniseluler, Bersifat mikroskopik mempunyai dinding sel yang tersusun dari peptidoglikon. Selnya dapat berbentuk bulat atau batang yang lurus, terpisahpisah atau membentuk koloni berupa rantai bertindak sebagai dekomposer pengurai Bakteri ini hidup secara parasit dan patogenik. Akan tetapi, ada pula yang bersifat fotosintetik dan kemoautotrof.

Berdasarkan SK dan KD, materi pada buku teks BSE oleh Sri Widayati, buku teks oleh Ari Sulistyorini, WEB dan literature lain menjelaskan hal yg sama, artinya tidak terjadi miskonsepsi. Namun, ada tambahan, pada buku komersil yang diterbitkan oleh Bumi Aksara, variasi bentuk tubuh pada Archaebacteria, bahwa telah ditemukan baru-baru ini jenis Archaebacteria yang berbentuk pipih yang hidup di lingkungan kadar garam yang sangat tinggi hal ini tertulis pada hal 42 paragraf 6 baris ke 3.

Berdasarkan BSE: Reproduksi bakteri aseksual melalui

pembelahan sel, yang disebut pembelahan biner (binary fission) beberapa bakteri dapat melakukan beberapa cara untuk merekombinasi materi genetiknya. Cara rekombinasi materi genetik tersebut adalah transformasi, konjugasi dan transduksi.

Berdasarkan Literature Reproduksi bakteri dibedakan menjadi 2 macam yaitu : Secara aseksual dengan pembelahan biner, yaitu membelah secara langsung menjadi dua sel anakan setiap 20 menit Secara seksual /replikasi terjadi melalui: a. Transformasi: terjadi pemindahan sebagian materi genetik berupa DNA dari sel bakteri ke bakteri lainnya b. Transduksi: terjadi pemindahan sebagian materi genetik DNA antar bakteri melalui perantara virus. c. Konyugasi: terjadi pemindahan sebagian materi genetik karena kontak langsung antara bakteri donor dengan bakteri resipiens dengan mentuk jembatan atau melalui ujung pilus.

Berdasarkan buku komersil Umumnya bakteri berkembang biak secara aseksual yaitu dengan membelah diri atau pembelahan biner Cara reproduksi generatif bakteri sering disebut paraseksual, berlangsung dengan cara transformasi, konjuasi dan transduksi.

Berdasarkan BSE lain Bakteri dapat berkembang biak secara aseksual dengan membelah diri pada lingkungan yang tepat atau sesuai. Proses pembelahan diri pada bakteri terjadi secara biner melintang. Bakteri tidak melakukan pembiakan seksual yang sebenarnya pada bakteri terjadi pertukaran materi genetik dengan sel pasangannya. Oleh karena itu, perkembangbiakan bakteri yang terjadi dengan cara ini disebut perkembangbiakan paraseksual, dapat terjadi dengan tiga cara, yaitu transformasi, konjugasi, dan transduksi

Berdasarkan SK dan KD, materi pada buku teks BSE oleh Sri Widayati, buku teks oleh Ari Sulistyorini, WEB dan literature lain hanya hampir menjelaskan hal yg sama, ada perbedaan redaksi kata, pada BSE repsoduksi aseksual disebut juga rekomendasi materi genetika, tapi kalau di sumber lain disebut juga paraseksual, yang artinya sama saja.

perbedaan Peptidoglikan Lipid memran Kepekaan anti biotik tertentu Sekuen rRNA RNA polimerase

Eubacteria ada Rantai C tidak bercabang Dihambat unik Kecil dan sederhana

Arkaea Tidak ada Rantai C beercabang Tdk dihambat Beberapa sama dengan eukariot Kompleks dan mirip eukariot

Intron

Tdk ada

Ada pada gen tertentu

Berdasarkan Buku teks BSEArchaebacteria Tdk mengandung peptidoglikan Beberapa hidrokarbon bercabang Eubacteria Mengandung peptidoglikan Hidrokarbon tdk bercabang

Pembeda Dinding sel

Lipid membran

RNA polimerase

Beberapa jenis

Satu jenis

Berdasarkan SK dan KD, materi pada buku teks BSE oleh Sri Widayati, buku teks oleh Ari Sulistyorini, WEB dan literature lain menjelaskan hal yg sama, artinya tidak terjadi miskonsepsi. Karena itu, dibuat 2 versi saja. Karena selebihnya sama.

2.2.4 Mendeskripsikan peran bakteri bagi manusiaBerdasarkan Buku Teks (BSE) Bakteri yang menguntungkan diantaranya : Bakteri usus mampu membusukkan sistem pencernaan makanan Bakteri pengurai(saproba) menguraikan tumbuhan/hewan yang mati, serta sisa/kotoran organism Penghasil bahan makanan dan minuman. Contoh : a.Streptococcus lactis dan S.cremoris untukpembuatan keju dan mentega b.Lactobacillus bulgaricus untuk pembuatan yoghurt c.Lactobacillus cassei pembuatan keju dan nata de coco Penghasil asam. a.Acetobacter sp penghasil asam cuka dan asam asetat. b.Clostridium butirinum menghasilkan asam butirat c.Propioni bacterium penghasil asam propionat. Penghasil antibiotik. a.Bacillus brevis penghasil gramisidin b.Streptococcus venezuelae menghasilkan kloramfinekol c.Sterptomyces griseus menghasilkan sterptomisin Bidang pertanian, karena kemampuannya mengikat nitrogen. a.Bakteri yang hidup bebas:Azotobactersp, Clostridium sp.Rhodospirillum sp b.Bakteri yang hidup bersi,biosis demngan tanaman polongan : Rhizobpum leguminosarum Pembuatan biogas, pengolahan limbah, rekayasa genetika dan pertambangan.

Bakteri patogen yang menimbulkan penyakit diantaranya : Menimbulkan penyakit pada manusia. a.Shigella dysentriae penyebab disentri b.Mycobacterium tuberculose menimbulkan penyakit tbc c.Salmonella typhi menimbulkan penyakit tifus. Menimbulkan penyakit pada hewan. a.Bacillus anthraxis menimbulkan penyalit anthrax pada sapi,kerbau b.Brucella abortus menyebabkan penyakit brucelosis pada sapi c.Steptococcus agalactia menyebabkan penyakit mastitis Menimbulkan penyakit pada tumbuhan. a.Agrobacterium tumefaciens menyebabkan penyakit kanker pada kopi b.Xanthomonas oryzae menyerang pucuk batabg padi c.Erwina tracheiphila menyebabkan busuk Merusak dan menghasilkan racun. a.Clostridium botulinum menghasilkan racun botulin pada makanan kaleng. b.Pseudomonas cocovenenans menghasilkan racun asam bongkrek c.Leuconostoc mesentrides menghasilkan lendir pada makanan basi.Untuk menghindarkan bahan makanan dari bakteri dengan cara : Sterilisasi, membebaskan bakteri dan mikroorganisme lain. Pengawetan makanan agar bakteri yang masuk ke dalam makanan tidak dapat tumbuh.

Bakteri yang menguntungkan Bakteri pembusuk Bakteri penghasil asam Bakteri dalam pemrosesan susu Bakteri pengikat zat nitrogen Bakteri penghasil oksigen Bakteri penghasil antibiotik Bakteri dalam pengolahan limbah Bakteri dan rekayasa genetika Bakteri penghasil biogas

Bakteri yang merugikan Bakteri pantogen Bakteri parasit pada hewan dan tumbuhan Bakteri perusak bahan makanan

MENGUNTUNGKAN

Lactobacillus casei : Pembuatan Yakult Acetobacter xylinum : Pembuatan nata de coco Lactobacillus bulgaricus : Pembuatan Yoghurt. Streptococcus griceus ; Antibiotik streptomisin. Methanobacterium : Pembuatan biogas. Rhizobium, Azotobacter : Mengikat Nitrogen Nitrosomonas, Nitrosococcus, Nitrobacter : Menyuburkan tanah Streptococcus lactis : Keju

1. Penyebab penyakit pada manusia : * Clostridium tetani : Tetanus. * Salmonella thyposa : Tipus. * Treponema pallidum : Sipilis * Vibrio comma : Kolera 2. Penyebab penyakit pada hewan : * Bacillus anthracis : antrak. * Actinomyces bovis : Bengkak rahang sapi 3. Penyebab penyakit pada tumbuhan : * Xanthomonas citri : Jeruk 4. Kerusakan makanan * Clostridium botulinum : Makanan kaleng rusak

MERUGIKAN

Berdasarkan SK dan KD, materi pada buku teks BSE oleh Sri Widayati, buku teks oleh Ari Sulistyorini, WEB dan literature lain menjelaskan hal yg sama, artinya tidak terjadi miskonsepsi.