skenario b blok 25 kelompok 9

3
1. Sista 2. Desiyanti 3. Dhiya 4. Dwi 5. Randi 6. Rezi 7. Yesi 8. Marbel 9. Iqbal 10. Elsa 11. Satria 12. Opik 13. Riva Dikumpul paling lambat tanggal 5 Mei 2015 pukul 19.00 ke [email protected] dan [email protected] SKENARIO Wilayah kerja Puskesmas Petanang, dengan jumlah penduduk 43.730 jiwa yang terdiri dari 6 (enam) desa, terjadi KLB Demam Berdarah Dengue (DBD) dengan jumlah kasus DBD 38 orang, dan 2 orang meninggal (pada periode yang sama di tahun 2014 jumlah kasus DBD 12 orang dan tidak ada yang meninggal). Pada bulan April 2015, petugas surveilens menemukan Angka Bebas Jentik (ABJ) yang masih rendah yaitu 54%. Hal ini disebabkan masih banyak penduduk yang menggunakan bak penampung air terbuka. Dokter Mori selaku pimpinan Puskesmas merencanakan mengadakan Lokakarya Mini awal bulan Mei untuk membahas kasus ini, dengan tujuan menentukan langkah penanggulangan dan pencegahan DBD, dengan pendekatan Administrasi Kesehatan. KLARIFIKASI ISTILAH 1. Puskesmas : fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama dengan lebih mengutamakan promotif dan preventif.

Upload: elsa-tamara-saragih

Post on 27-Sep-2015

216 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

kedokteran

TRANSCRIPT

1. Sista2. Desiyanti3. Dhiya4. Dwi5. Randi6. Rezi7. Yesi8. Marbel9. Iqbal10. Elsa11. Satria12. Opik13. RivaDikumpul paling lambat tanggal 5 Mei 2015 pukul 19.00 ke [email protected] dan [email protected] kerja Puskesmas Petanang, dengan jumlah penduduk 43.730 jiwa yang terdiri dari 6 (enam) desa, terjadi KLB Demam Berdarah Dengue (DBD) dengan jumlah kasus DBD 38 orang, dan 2 orang meninggal (pada periode yang sama di tahun 2014 jumlah kasus DBD 12 orang dan tidak ada yang meninggal).Pada bulan April 2015, petugas surveilens menemukan Angka Bebas Jentik (ABJ) yang masih rendah yaitu 54%. Hal ini disebabkan masih banyak penduduk yang menggunakan bak penampung air terbuka.Dokter Mori selaku pimpinan Puskesmas merencanakan mengadakan Lokakarya Mini awal bulan Mei untuk membahas kasus ini, dengan tujuan menentukan langkah penanggulangan dan pencegahan DBD, dengan pendekatan Administrasi Kesehatan.KLARIFIKASI ISTILAH1. Puskesmas : fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama dengan lebih mengutamakan promotif dan preventif.2. KLB (Kejadian Luar Biasa) : suatu peningkatan jumlah kasus yang melebihi keadaan biasa, pada waktu dan daerah tertentu.3. DBD : penyakit yang disebabkan oleh virus Dengue yang dibawa oleh nyamuk Aedes Aegypti betina lewat air liur gigitan saat menghisap darah4. Angka Bebas Jentik (ABJ)/ Larva Free Index : presentase rumah & atau tempat umum yang tidak ditemukan jentik pada pemeriksaan jentik5. Lokakarya mini : pertemuan kecil antara para ahli (pakar) untuk membahas masalah praktis atau yang bersangkutan dengan pelaksanaan dalam bidang keahliannya.6. Administrasi kesehatan : suatu proses pelayanan yang menyangkut perencanaan, pengorganisasian untuk memenuhi kesehatanIDENTIFIKASI MASALAH1. Wilayah kerja Puskesmas Petanang, dengan jumlah penduduk 43.730 jiwa yang terdiri dari 6 (enam) desa, terjadi KLB Demam Berdarah Dengue (DBD) dengan jumlah kasus DBD 38 orang, dan 2 orang meninggal (pada periode yang sama di tahun 2014 jumlah kasus DBD 12 orang dan tidak ada yang meninggal).2. Pada bulan April 2015, petugas surveilens menemukan Angka Bebas Jentik (ABJ) yang masih rendah yaitu 54%. Hal ini disebabkan masih banyak penduduk yang menggunakan bak penampung air terbuka.3. Dokter Mori selaku pimpinan Puskesmas merencanakan mengadakan Lokakarya Mini awal bulan Mei untuk membahas kasus ini, dengan tujuan menentukan langkah penanggulangan dan pencegahan DBD, dengan pendekatan Administrasi Kesehatan.

ANALISIS MASALAH1. Wilayah kerja Puskesmas Petanang, dengan jumlah penduduk 43.730 jiwa yang terdiri dari 6 (enam) desa, terjadi KLB Demam Berdarah Dengue (DBD) dengan jumlah kasus DBD 38 orang, dan 2 orang meninggal (pada periode yang sama di tahun 2014 jumlah kasus DBD 12 orang dan tidak ada yang meninggal)a. Bagaimana kriteria dari KLB? 1, 3,5b. Apa definisi dari wilayah kerja? 2, 4, 6c. Apa saja faktor resiko KLB Demam Berdarah? 3, 5,7d. Bagaimana makna dari data jumlah penduduk dengan kasus KLB DBD yang terjadi? 4, 6,8

2. Pada bulan April 2015, petugas surveilens menemukan Angka Bebas Jentik (ABJ) yang masih rendah yaitu 54%. Hal ini disebabkan masih banyak penduduk yang menggunakan bak penampung air terbuka.a. Bagaimana cara menghitung ABJ? 5, 7,9b. Bagaimana kriteria ABJ? 6, 8,10c. Apa makna klinis ABJ 54%? 7,9,11d. Apa hubungan KLB DBD dengan kebiasaan penduduk yang menggunakan bak penampung air terbuka? 8, 10,12

3. Dokter Mori selaku pimpinan Puskesmas merencanakan mengadakan Lokakarya Mini awal bulan Mei untuk membahas kasus ini, dengan tujuan menentukan langkah penanggulangan dan pencegahan DBD, dengan pendekatan Administrasi Kesehatan.a. Kapan sebaiknya lokakarya mini dilakukan? 12,2,4b. Siapa saja yang terlibat dalam lokakarya mini? 10,12, 2c. Bagaimana perencanaan tingkat Puskesmas terkait penanggulangan DBD? 11,13,1d. Bagaimana pelaksanaan tingkat Puskesmas terkait penanggulangan DBD? 9,11,13e. Bagaimana monitoring dan evaluasi tingkat Puskesmas terkait penanggulangan DBD? 13,1,3HIPOTESISKLB DBD yang terjadi di wilayah kerja Puskesmas Petanang diakibatkan karena belum adanya perencanaan, pelaksanaan, serta monitoring dan evaluasi untuk program penanggulangan DBDLI1. Program penanggulangan DBD tingkat puskesmas 1,2,3,4,5,62. Administrasi kesehatan7,8,9,10,11,12,13