rks-rehab kantor wisma_final(1)

Upload: iiaa-all-timelow-mashup

Post on 16-Oct-2015

31 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

DOKUMEN LELANG

Republik Indonesia

Dokumen Pengadaan

Nomor : S10/PPBJ-Setama/2011

Tanggal : 7 Juli 2011Untuk :

Lelang Rehabilitasi Gedung Kantor dan Wisma BKPM

Panitia Pengadaan Barang / Jasa Unit Sekretariat Utama Badan Koordinasi Penanaman Modal

Tahun Anggaran 2011

DAFTAR ISI

A. PENGUMUMANB. RENCANA KERJA DAN SYARAT - SYARATBAB I : PENJELASAN UMUM DAN ADMINISTRASI1. Penjelasan Umum2. Pemberi Tugas, Metode Pemilihan Penyedia Jasa dan Pelaksana Lelang

3. Tata Cara Lelang Umum4. Rapat Penjelasan Pekerjaan (Aanwijzing)

BAB II : SYARAT-SYARAT ADMINSITRASI

5. Ketentuan Penawaran

6. Pemasukan Penawaran

7. Pembukaan Penawaran

BAB III : PENENTUAN PEMENANG LELANG8. Evaluasi Penawaran & Penetapan Pemenang

BAB IV : KETENTUAN PENUTUP

9. Surat Perjanjian Kerja

10. Tata Cara Pembayaran

11. Perubahan Biaya dan/atau Biaya

12. Denda Keterlambatan

13. Force Majeure

14. Penyelesaian Perselisihan

15. Lain lain

16. Syarat Teknis Pekerjaan

17. Lingkup Pekerjaan

18. Jangka Waktu Pelaksanaan

C. LAMPIRAN

Lampiran 1: Surat Penawaran

Lampiran 2: Surat Kuasa

Lampiran 3: Surat Pernyataan Kesediaan Pencairan Jaminan Penawaran Lampiran 4: Surat Pernyataan Sanggup dan Bersedia Melaksanakan Pekrjaan

Lampiran 5a: Fakta Integritas

Lampiran 5b: Surat Pernyataan Tidak Dalam Pengawasan PengadilanLampiran 5c: Surat Pernyataan Tidak Masuk Daftar Hitam

Lampiran 5d: Formulir Isian Penilaian Kualifikasi

Lampiran 6: Surat Penawaran BiayaLampiran 7: Rincian Penawaran BiayaLampiran 8: Analisa BiayaA. PENGUMUMAN

BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL

Jalan Jenderal Gatot Subroto No. 44, Jakarta 12190

P E N G U M U M A N

Nomor : 20/PPBJ-SETAMA/UMUM/VII/2011

Panitia Pengadaan Barang dan Jasa Unit Setama BKPM T.A. 2011 pada Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) akan melaksanakan Pelelangan Umum mengundang penyedia barang dan jasa untuk mengikuti Pelelangan Umum dengan rincian sebagai berikut :

1. Pekerjaan pengadaan barang/jasa yang akan dilaksanakan adalah Lelang Rehabilitasi Gedung Kantor dan Wisma BKPM dengan HPS sebesar Rp. 3.804.920.000,- (tiga milyar delapan ratus empat juta sembilan ratus dua puluh ribu rupiah) Pascakualifikasi; (Klasifikasi Usaha Nonkecil) (SIUP : izin usaha pekerjaan konstruksi)

2. Penyedia barang dan jasa yang berminat dapat mendaftar dengan menyerahkan salinan / photo copy :

a. Surat Izin Usaha dengan bidang usaha sesuai dengan jenis pekerjaan yang akan dilaksanakan;

b. Kartu Tanda Penduduk (KTP) dari pendaftar;

c. Akta Pendirian perusahaan berikut perubahannya;

3. Pendaftaran untuk mengikuti pelelangan dan pengambilan dokumen lelang akan dilaksanakan pada :

Tanggal:7 s.d. 18 Juli 2011

Pukul:10.00 s.d. 12.00 WIB setiap hari kerja (tidak termasuk hari Sabtu/libur)

Tempat:Ruang Panitia Pengadaan Unit Setama Lantai 6, Barli Halim Building

Kantor BKPM, Jl. Jenderal Gatot Subroto No. 44, Jakarta 12190

Demikian untuk diketahui.

Jakarta, 7 Juli 2011

Panitia Pengadaan Barang dan Jasa Unit Setama BKPM T.A. 2011

B. RENCANA KERJA DAN SYARAT - SYARAT

BAB I

PENJELASAN UMUM DAN ADMINISTRASIPasal 1

Penjelasan Umum

1.Nama Unit Kerja:Sekretariat Utama

Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM)

2. Alamat

: Jalan Gatot Subroto No. 44 Jakarta

3.Nama Pekerjaan:Lelang Rehabilitasi Gedung Kantor dan Wisma BKPM4.Lokasi Pekerjaan:Badan Koordinasi Penanaman Modal

Jalan Jenderal Gatot Subroto No. 44, Jakarta 12190

5.Pelaksanaan Kualifikasi:Pascakualifikasi 6.HPS dana:Rp. 3.804.920.000,- (tiga milyar delapan ratus empat juta sembilan ratus dua puluh ribu rupiah) 7. Landasan hukum pengadaan barang/jasa ini adalah :

a. Peraturan Presiden No. 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.b. Keputusan Kepala BKPM Nomor 5/SK/2011 tanggal 03 Januari 2011 tentang Pembentukkan Panitia/Pejabat Pengadaan Barang/Jasa Badan Koordinasi Penanaman Modal Tahun Anggaran 2011c. Keputusan Kepala BKPM Nomor 2/SK/2011 tanggal 03 Januari 2011 tentang Pengangkatan Kuasa Pengguna Anggaran, Pejabat Pembuat Komitmen, Bendahara Pengeluaran dan Pejabat Penandatangan Surat Perintah Membayar Satuan Kerja Badan Koordinasi Penanaman Modal Tahun Anggaran 2011d. Nota Dinas Pejabat Pembuat Komitmen Biro Umum II No. 01/NT/BU-II/rehab-gedung_wisma/VI/2011 tanggal 27 Juni 2011 perihal Lelang Rehabilitasi Gedung Kantor dan Wisma BKPM.Pasal 2

Pemberi Tugas dan Metode Pemilihan Penyedia Barang/Jasa1.Pemberi tugas adalah Pejabat Pembuat Komitmen Biro Umum II TA. 2011 (untuk selanjutnya akan disebut sebagai Pejabat).

2. Metode yang digunakan dalam melaksanakan pemilihan Penyedia Barang/Jasa adalah metode pelelangan umum sistem gugur dengan 1 (satu) sampul. Pasal 3Tata Cara Pelelangan UmumTata cara pemilihan penyedia Lelang Rehabilitasi Gedung Kantor dan Wisma BKPM menggunakan metode pelelangan umum dengan sistem gugur 1 (satu) sampul meliputi:

1) pengumuman pelelangan umum;

2) pendaftaran untuk mengikuti pelelangan;

3) pengambilan dokumen lelang umum;

4) penjelasan;

5) penyusunan berita acara penjelasan dokumen lelang;

6) pemasukan dokumen penawaran;

7) pembukaan dokumen penawaran;

8) evaluasi penawaran;

9) evaluasi kualifikasi dan pembuktian kualifikasi;

10) Pembuatan Berita Acara Hasil Pelelangan;

11) penetapan pemenang;

12) pengumuman pemenang;

13) masa sanggah;

14) sanggah banding (apabila diperlukan);

15) penunjukan pemenang;

16) penandatanganan kontrak.

Pasal 4Rapat Penjelasan Pekerjaan (Aanwijzing)

1. Pemberian penjelasan dokumen lelang akan dilaksanakan oleh Panitia Pengadaan Barang/Jasa guna menjelaskan semua yang berhubungan dengan pelaksanaan Lelang Umum.

2. Penjelasan Pekerjaan (Aanwijzing) akan dilakukan pada:

Hari / tanggal : Kamis, 14 Juli 2011 Waktu: 10:00 WIB s.d selesai

Tempat : Ruang Rapat Bandar Lampung Lt. 3 Suhartoyo Building

Kantor BKPM, Jl. Gatot Subroto No. 44 Jakarta 12190Setelah penjelasan (aanwijzing) akan dilakukan peninjauan lapangan di Kantor BKPM (jam 12.00 13.00 ) dan kemudian dilanjutkan dengan peninjauan lapangan ke Wisma BKPM Jl. Bukit Danau, Desa Palasari, Cipanas (disediakan kendaraan, berangkat dari BKPM pada jam 13.30)

3. Seluruh Peserta Lelang yang sudah mengambil dokumen lelang diundang hadir dalam pemberian penjelasan tersebut. Panitia menampung pertanyaan dan menjawab serta menjelaskan segala sesuatu mengenai lelang umum, termasuk perubahan dan hal-hal lain yang timbul dalam penjelasan. Semua pertanyaan dan jawaban Panitia serta keterangan lainnya termasuk perubahan dokumen lelang dicantumkan dalam Berita Acara Penjelasan (BAP).5. Semua pertanyaan, jawaban, kesimpulan dan keputusan Panitia serta keterangan lainnya termasuk perubahan dokumen lelang dicantumkan dalam Berita Acara Penjelasan (BAP) yang ditandatangani oleh Panitia Pengadaan Barang/Jasa dan sekurang-kurangnya dua wakil dari Peserta Lelang yang hadir dalam rapat penjelasan tersebut.

6. Berita Acara Penjelasan Lelang tersebut selanjutnya merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Dokumen Lelang ini, yang disampaikan kepada semua calon peserta lelang.

7. Penjelasan-penjelasan atau tanya jawab mengenai pekerjaan akan diberikan pada waktu Aanwijzing dan sesudah selesai Aanwijzing tidak akan diadakan penjelasan-penjelasan lagi.

8. Ketidakhadiran peserta dalam rapat penjelasan tidak menggugurkan keikutsertaan peserta.

BAB II

SYARAT SYARAT ADMINISTRASI

Pasal 5Ketentuan Penawaran 1.Dokumen penawaran terdiri dari :

a. Dokumen Administrasi

b. Dokumen Teknis

c. Dokumen Usulan Biaya.

Semua dokumen harus dibuat 2 (dua) set yaitu 1 (satu) set asli dan 1 (satu) set Rekaman/Copy dari asli (tidak perlu cap stempel basah). Jika terdapat ketidaksesuaian antara dokumen asli dan rekaman maka dokumen asli yang berlaku.2. Penyusunan penawaran, dilakukan sebagai berikut :

Dokumen penawaran harus disusun berurutan kemudian dimasukkan ke dalam 1 (satu) sampul sesuai urutan dibawah ini.

I. Dokumen Administrasi terdiri dari :1) Surat Penawaran (Lampiran 1)

Bentuk surat penawaran sesuai dengan ketentuan:

a. Surat Penawaran dibuat sesuai dengan bentuk Surat Penawaran (Lampiran 1) dan ditandatangani oleh pimpinan/direktur utama atau penerima kuasa dari pimpinan/direktur utama perusahaan, atau anggota board of directors perusahaan yang kompeten untuk menandatangani kontrak, atau kepala cabang/manajer perusahaan yang diangkat oleh kantor pusat dan dibuktikan dengan dokumen otentik, atau pejabat yang menurut perjanjian kerja sama (joint operation agreement) adalah yang berhak mewakili joint operation dengan surat kuasa (Lampiran 2) yang ditandatangani, diberi tanggal, dan harus disertakan dalam Penawaran.

b. Berlakunya penawaran harus tetap berlaku dalam jangka waktu 60 (enam puluh) hari kalender terhitung sejak tanggal pembukaan penawaran.2) Surat Pernyataan Kesediaan Pencairan Jaminan Penawaran (Lampiran 3)3) Surat Pernyataan Sanggup dan Bersedia Melaksanakan Pekerjaan (Lampiran 4)4) Data kualifikasi, yang terdiri dari (Lampiran 5) :a. Pakta Integritas (Lampiran 5a)b. Surat Pernyataan Tidak dalam Pengawasan Pengadilan, tidak bangkrut, dan tidak sedang dihentikan kegiatan usahanya (Lampiran 5b)c. Surat Pernyataan Tidak dalam Pengawasan Pengadilan, tidak bangkrut, dan tidak sedang dihentikan kegiatan usahanya (Lampiran 5c)d. Formulir isian kualifikasi (Lampiran 5d)5) Copy Surat Izin Usaha dengan bidang usaha sesuai dengan jenis pekerjaan yang akan dilaksanakan (izin usaha pekerjaan konstruksi ) dan masih berlaku serta kualifikasi usaha nonkecil6) Copy Akte Pendirian Perusahaan dan Perubahannya yang telah mendapat Surat Keputusan Pengesahan Akte Pendirian Badan Usaha dari instansi yang berwenang

7) Copy Kartu Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)

8) Copy Surat Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak (SPPKP)

9) Copy Surat Keterangan Domisili Perusahaan dari instansi yang berwenang dan masih berlaku10) Copy Bukti Pelunasan Pajak SPT PPh tahun 2010 dan bukti laporan bulanan PPh Pasal 25/pasal 29, Pasal 21, Pasal 23 (bila ada transaksi) dan PPN bulan Maret, April dan Mei 2011. Atau dapat diganti dengan menyampaikan Surat Keterangan Fiskal (SKF)11) Surat pernyataan/pengakuan bahwa perusahaan yang bersangkutan dan manajemennya tidak dalam pengawasan pengadilan, tidak bangkrut dan tidak sedang dihentikan kegiatan usahanya12) Surat pernyataan bahwa salah satu dan/atau semua pengurus dan badan usahanya atau peserta perorangan tidak masuk dalam Daftar Hitam13) Surat keterangan dukungan keuangan dari bank pemerintah/swasta untuk mengikuti pengadaan pekerjaan lelang Rehabilitasi Gedung Kantor dan Wisma BKPM paling kurang 10% (sepuluh perseratus) dari nilai paketII. Dokumen Teknis terdiri dari :

1. Pendahuluan yang berisi tentang latar belakang perusahaan2. Melampirkan cuplikan copy kontrak 4 tahun terakhir pekerjaan yang paling sesuai dan mempunyai nilai kontrak tertinggi; (cover kontrak, lingkup pekerjaan, jadwal penugasan personil, jadwal pelaksanaan pekerjaan dan nilai pekerjaan)3. metode pelaksanaan (menggambarkan penguasaan dalam penyelesaian pekerjaan);

4. jadwal waktu pelaksanaan;

5. jenis, kapasitas, komposisi dan jumlah peralatan;

6. spesifikasi teknis;7. daftar personil inti;

III. Dokumen Usulan biaya, yang terdiri dari :

Penawaran Biaya terdiri dari Surat Penawaran Biaya dan dilampiri Rekapitulasi Penawaran Biaya yang terdiri dari:

1) Surat penawaran Biaya, bertanggal, ditandatangani oleh yang berhak, dicap dengan ketentuan sebagai berikut :

(a) Surat Penawaran Biaya dibuat sesuai dengan bentuk Surat Penawaran Biaya dalam Dokumen Lelang (Lampiran 6) dan ditandatangani oleh pimpinan/direktur utama atau penerima kuasa dari pimpinan/direktur utama perusahaan, atau anggota board of directors perusahaan yang kompeten untuk menandatangani kontrak, atau kepala cabang/ manajer perusahaan yang diangkat oleh kantor pusat dan dibuktikan dengan dokumen otentik, atau pejabat yang menurut perjanjian kerja sama (joint operation agreement) adalah yang berhak mewakili joint operation dengan surat kuasa yang ditandatangani , diberi tanggal, dan harus disertakan dalam Penawaran.(b) Surat Penawaran Biaya Bertanggal. Biaya Penawaran yang tertera dalam Surat Penawaran harus jelas, serta tertulis sama dalam angka dan huruf. Apabila terdapat perbedaan antara penulisan nilai dalam angka dan huruf maka nilai penawaran yang diakui adalah nilai dalam tulisan huruf.(c) Biaya penawaran adalah merupakan biaya pelaksanaan pekerjaan secara keseluruhan termasuk pajak dan keuntungan perusahaan (namun pajak dan keuntungan perusahaan tidak perlu dicantumkan)(d) Surat Penawaran Biaya harus dibuat dalam rangkap 2 (dua), 1 (satu) asli dan 1 (satu) rekaman (Copy dari asli, tidak perlu cap stempel basah). Bila terdapat hal yang bertentangan antara yang asli dengan rekaman, yang mengikat adalah yang asli.(e) Penawaran Biaya harus berlaku selama jangka waktu 60 (enam puluh) hari kalender dihitung sejak tanggal berakhirnya Pemasukan Dokumen Penawaran. Penawaran dengan masa berlaku yang kurang dari yang ditetapkan, dinyatakan tidak memenuhi syarat.

(2) Rincian Penawaran Biaya, yang asli harus ditandatangani oleh direksi perusahaan yang tercantum dalam akte perusahaan dan di stempel perusahaan serta total rincian penawaran biaya ditulis dengan angka dan huruf. (Lampiran 7)(3) Jaminan Penawaran sebesar 3% (tiga persen) dari nilai HPS (asli) diterbitkan oleh bank umum (tidak termasuk bank perkreditan rakyat) atau oleh perusahaan asuransi yang mempunyai program asuransi kerugian (surety bond) yang mempunyai dukungan reasuransi dengan masa berlaku selama 60 (enam puluh) hari kalender. Jaminan penawaran asli diserahkan kepada panitia pengadaan barang/jasa pada saat pemasukkan penawaran.

Ketentuan Jaminan Penawaran :(a) Surat jaminan penawaran dari Bank Umum (tidak termasuk BPR), atau dari perusahaan asuransi yang telah mempunyai program surety bond(b) Surat jaminan penawaran asli harus diserahkan pada saat memasukkan Dokumen penawaran dengan lembar terpisah.

(c) Nilai jaminan penawaran ditentukan 3% dari nilai HPS.

(d) Penulisan angka dan huruf yang tercantum dalam Surat jaminan penawaran harus sama dan jelas.

(e) Jaminan Penawaran ditujukan kepada:

Panitia Pengadaan Barang/Jasa Unit Sekretariat Utama BKPM T.A. 2011

(f) Nama paket yang dijamin dalam surat jaminan penawaran tersebut adalah Lelang Rehabilitasi Gedung Kantor dan Wisma BKPM (g) Jaminan penawaran harus mempunyai masa berlaku sekurang-kurangnya 60 (enam puluh) hari kalender terhitung sejak batas akhir tanggal pemasukan dokumen penawaran.

(h) Jaminan penawaran akan menjadi milik negara, apabila peserta pemenang Penyedia Barang/Jasa mengundurkan diri sebelum keputusan pemenang Penyedia Barang/Jasa ditetapkan.

(i) Jaminan penawaran harus dapat diuangkan tanpa syarat atas permintaan Panitia Pengadaan Barang/Jasa karena kegagalan peserta Penyedia Barang/Jasa.

(j) Surat jaminan penawaran dikembalikan kepada peserta pemenang Penyedia Barang/Jasa oleh Panitia Pengadaan Barang/Jasa pada saat Penyedia Barang/Jasa tersebut menyerahkan jaminan pelaksanaan.

(k) Bagi peserta yang tidak menang dalam lelang, Surat Jaminan Penawaran dapat diambil di Panitia paling lambat 10 (sepuluh) hari kerja setelah penetapan pemenang. Apabila jaminan penawaran tidak diambil maka surat jaminan akan dimusnahkan oleh Panitia.(l) jaminan penawaran dapat dicairkan tanpa syarat (unconditional) sebesar nilai jaminan dalam waktu 14 (empat belas) hari kerja setelah surat pernyataan wanprestasi dari PPK/ULP diterima oleh penerbit jaminanPasal 6

Pemasukan Penawaran

1. Penawaran yang diajukan oleh Peserta Lelang berupa Dokumen Penawaran yang terdiri dari Satu Sampul.

2. Sampul Penawaran menggunakan sampul yang polos dan tidak tembus baca yang tertutup (dilem). Pada sampul ditulis :

DOKUMEN PENAWARAN

PEKERJAAN: Lelang Rehabilitasi Gedung Kantor dan Wisma BKPMKepada Yth.:

Ketua Panitia Pengadaan Barang dan Jasa Unit Setama BKPM T.A. 2011Jl. Gatot Subroto No. 44 Jakarta 12190

3. Apabila Penawaran disampaikan melalui pos, harus digunakan sampul luar. Sampul luar hanya memuat alamat sebagaimana ditetapkan dalam Instruksi Khusus bagi Peserta Lelang. Resiko atas tidak sampai, terlambat sampai, atau terbukanya sampul Penawaran sehingga menjadi tidak memenuhi syarat, sepenuhnya ditanggung oleh Peserta Lelang yang bersangkutan.

4. Penawaran harus sudah sampai selambat-lambatnya pada tanggal dan waktu serta tempat yang ditetapkan dalam Jadwal Kegiatan Pelelangan.

5. Penawaran yang disampaikan melampaui tanggal dan waktu yang telah ditetapkan dalam Dokumen Lelang tidak diterima/ditolak Panitia Pelelangan.

6. Penawaran yang dikirim melalui anggota Panitia atau Pejabat ditolak.

7. Apabila Peserta Lelang akan mengubah atau menarik Penawarannya, hanya dapat dilakukan selama masa Penyampaian Penawaran belum berakhir, dengan memasukkan Penawaran baru atau kehendak pengunduran dirinya ke dalam Sampul Penawaran atau Sampul Penutup baru dengan dibubuhi kata-kata "PERUBAHAN" atau "PENARIKAN". 8. Pemasukan Penawaran paling lambat pada:Hari / tanggal : Selasa, 19 Juli 2011Waktu

: 13:00 WIB

Tempat

: Ruang Panitia Pengadaan Lantai 6 Barli Halim Building BKPM

Jl. Gatot Subroto No. 44 Jakarta 12190

Pasal 7

Pembukaan Penawaran

1) Pembukaan Penawaran akan dilakukan pada:

Hari / tanggal : Selasa, 19 Juli 2011Waktu

: 13:00 WIB s.d selesai

Tempat

: Ruang Rapat Bandar Lampung Lt. 3 Suhartoyo Building

Kantor BKPM, Jl. Gatot Subroto No. 44 Jakarta 12190

2) Pembukaan Penawaran dilakukan bertahap yaitu tahap 1 (satu) pembukaan Dokumen Kelengkapan Administrasi, tahap 2 (dua) Dokumen Kelengkapan Teknis dan tahap 3 (tiga) pembukaan dokumen Penawaran Biaya.3) Saksi untuk Pembukaan Penawaran ditunjuk 2 (dua) orang mewakili 2 (dua) perusahaan yang menawar sebagai wakil Peserta Lelang, kecuali kehadiran Peserta Lelang dalam pembukaan penawaran hanya 1 (satu) Peserta Lelang atau tidak ada sama sekali.

4) Pembukaan Penawaran dilakukan apabila jumlah penawaran yang masuk sekurang-kurangnya 3 (tiga) penawar.

5) Dalam hal tidak ada wakil penawar yang hadir, pembukaan penawaran dapat dilakukan perpanjangan waktu. Apabila sudah dilakukan perpanjangan waktu sekurang-kurangnya 2 jam, tetap belum terpenuhi 2 (dua) perusahaan peserta lelang yang hadir, maka dapat dilakukan pembukaan penawaran dengan kehadiran hanya satu peserta lelang dan atau staf struktural yang bukan anggota panitia pelelangan yang ditunjuk secara tertulis oleh ketua panitia pelelangan.

6) Semua Surat Penawaran serta surat kelengkapannya dibaca dengan jelas sehingga terdengar oleh semua Peserta Lelang yang hadir. Surat Penawaran dan Daftar Kuantitas dan Harga diparaf oleh Panitia Lelang dan saksi.

7) Penawaran yang terlambat dinyatakan gugur

8) Penawaran yang disampaikan melalui pos tercatat, jika tidak menggunakan sampul luar sebagaimana dipersyaratkan, kelengkapan isi dokumen bukan menjadi tanggung jawab panitia lelang.

9) Hasil pembukaan Penawaran dituangkan dalam Berita Acara Pembukaan Penawaran (BAPP) yang ditandatangani anggota Panitia Pelelangan dan saksi.

BAB IIIPENENTUAN PEMENANG LELANG

Pasal 8

Evaluasi Penawaran dan Penetapan Pemenang1. Evaluasi Penawaran dilakukan dalam sistem gugur dengan 1 (satu) sampul, dengan tahap I (satu) adalah Evaluasi Administrasi dan tahap II (dua) adalah Evaluasi Teknis dan Evaluasi Usulan Biaya.

2. Evaluasi Dokumen Administrasi, penawaran dinyatakan tidak memenuhi syarat apabila salah satu persyaratan administrasi yang diminta tidak memenuhi syarat, diantaranya yaitu ;

a. Surat penawaran tidak ditandatangani oleh pemimpin perusahaan atau penerima kuasa dari pemimpin perusahaan yang namanya tercantum dalam akte pendirian perusahaan dan/atau perubahannya.

b. Tidak menyampaikan dokumen penawaran usulan teknis dan/atau usulan Biaya.

c. Tidak menyampaikan jaminan penawaran asli.

3. Evaluasi Dokumen Usulan Teknis dan Dokumen Usulan Biayaa. Evaluasi dokumen usulan teknis dan dokumen usulan Biaya dilakukan terhadap dokumen penawaran yang memenuhi syarat-syarat administrasi.

b. Evaluasi dokumen usulan teknis dilakukan terhadap usulan teknis serta kesesuaian dengan spesifikasi teknis yang diminta dengan memenuhi ambang batas nilai teknis sebesar 70%.c. Dalam penilaian dokumen usulan Biaya dilakukan perhitungan sebagai berikut :

(1) Jaminan Penawaran:

(a) Kesesuaian alamat jaminan penawaran.

(b) Masa berlakunya dan nilai jaminan penawaran

(c) Kesesuaian paket pekerjaan yang dijamin.

(d) Persyaratan jaminan penawaran.

(e) Kebenaran pihak yang menjamin dan kesesuaian nama yang mengajukan jaminan dengan yang mengajukan surat penawaran.

(2).Total harga penawaran terhadap HPS :

a. Total harga penawaran kurang dari HPS.

b. Apabila semua harga penawaran diatas HPS, dilakukan lelang ulang.(3).Mata pembayaran yang harga satuannya nol atau tidak ditulis dilakukan klarifikasi dan kegiatan tersebut harus tetap dilaksanakan.

(4).Apabila terdapat perbedaan antara penulisan nilai dalam angka dan huruf maka nilai penawaran yang diakui adalah nilai dalam tulisan huruf.

(5).Koreksi aritmatik dilakukan sebagai berikut :

a.Volume pekerjaan yang tercantum dalam dokumen penawaran sesuai dengan yang tercantum dalam dokumen pemilihan penyedia barang/jasa.

b.Apabila terjadi kesalahan hasil perkalian antara volume dengan harga satuan pekerjaan, maka dilakukan pembetulan, dengan ketentuan harga satuan pekerjaan yang ditawarkan tidak boleh diubah.

c.Jenis pekerjaan yang tidak diberi harga satuan dianggap sudah termasuk dalam harga satuan pekerjaan yang lain dan harga satuan pada surat penawaran tetap dibiarkan kosong.

(6).Hasil koreksi aritmatik dapat mengubah nilai atau urutan penawaran menjadi lebih tinggi atau lebih rendah terhadap urutan penawaran semula.

d. Hasil evaluasi dokumen teknis dan biaya yang dapat ditetapkan sebagai calon pemenang adalah penawaran yang sesuai dengan spesifikasi yang diminta dan memiliki harga terendah yang responsif.

e. Kemampuan pada sub bidang pekerjaan yang sesuai untuk usaha non kecil (KD = 3 NPt). Dimana Npt = Nilai Pengalaman Nilai pengalaman tertinggi pada sub-bidang pekerjaan yang sesuai dalam 10 (sepuluh) tahun terakhir). Dalam hal kemitraan yang diperhitungkan adalah KD dari perusahaan yang mewakili kemitraan. KD sekurang-kurangnya sama dengan nilai total HPSf. Klarifikasi (1) Panitia Pelelangan dapat melakukan klarifikasi kepada Peserta Lelang untuk meminta kelengkapan data/penjelasan tambahan dari Penawar atas hal-hal yang kurang jelas/meragukan di dalam penawarannya.

(2) Klarifikasi tidak boleh mengubah substansi penawaran (harga penawaran, syarat-syarat/ketentuan dan Spesifikasi Teknis).

(3) Permintaan penjelasan dalam rangka klarifikasi oleh Panitia Pelelangan dan pemberian penjelasan dalam rangka klarifikasi oleh Peserta Lelang dilakukan secara tertulis. Panitia Pelelangan menentukan batas waktu tertentu kepada Peserta Lelang untuk menyampaikan penjelasannya dalam rangka klarifikasi tersebut. Hasil klarifikasi dari Peserta Lelang dimasukkan di dalam Berita Acara Hasil Klarifikasi.

(4) Besarnya nilai jaminan pelaksanaan adalah sebagai berikut :

a. Untuk nilai penawaran terkoreksi antara 80% (delapan puluh perseratus) sampai dengan 100% (seratus perseratus) dari nilai total HPS, Jaminan Pelaksanaan adalah sebesar 5% (lima perseratus) dari nilai Kontrak; atau

b. Untuk nilai penawaran terkoreksi di bawah 80% (delapan puluh perseratus) dari nilai HPS, besarnya Jaminan Pelaksanaan 5% (lima perseratus) dari nilai total HPS

g. Pembuktian kualifikasi.

Terhadap peserta lelang yang akan diusulkan sebagai pemenang dan pemenang cadangan, dilakukan verifikasi terhadap semua data dan informasi yang ada dalam formulir isian kualifikasi dengan meminta rekaman yang sah dan bila diperlukan dilakukan konfirmasi dengan instansi terkait. 4. Pemenang Lelang Umum.

a. Panitia menetapkan calon Pemenang Lelang Berdasarkan Kriteria:

1) Penawaran memenuhi syarat administratif yang ditentukan dalam dokumen pelelangan.

2) Kualifikasinya terbukti kebenarannya.

5. Dalam hal keputusan penetapan Pemenang Lelang melebihi batas waktu berlakunya Penawaran, maka Panitia harus mengajukan konfirmasi kepada calon Pemenang Lelang tentang kesediaannya untuk ditetapkan sebagai Pemenang Lelang. Apabila tidak bersedia untuk ditunjuk sebagai Pemenang Lelang, maka jaminan penawaran dapat dikembalikan. Kepada yang bersedia untuk ditetapkan sebagai calon pemenang Lelang, dimintakan untuk memperpanjang jaminan penawarannya.

6.Panitia Pelelangan akan mengumumkan pemenang lelang :

1. Pengumuman pemenang lelang akan dikeluarkan oleh Panitia dengan masa sanggah 5 hari kerja2. Penyedia barang/jasa yang tidak puas dengan jawaban sanggahan dari Penitia dapat mengajukan sanggahan banding kepada Pimpinan BKPM paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah diterimanya jawaban sanggahan

3. Penyedia Barang/Jasa yang mengajukan sanggahan banding wajib menyerahkan Jaminan Sanggahan Banding yang berlaku 20 (dua puluh) hari kerja sejak pengajuan Sanggahan Banding

4. Jaminan Sanggahan Banding ditetapkan sebesar 2 (dua perseribu) dari nilai total HPS atau paling tinggi sebesar Rp. 50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah)

5. Peserta Lelang yang ditunjuk sebagai pemenang lelang harus menukar Jaminan Penawarannya dengan Jaminan Pelaksanaan6. Selambat-lambatnya 14 (empat belas) hari kerja setelah menerima Surat Keputusan tentang Penunjukan Pemenang Lelang, maka pemenang lelang harus menandatangani Surat Perjanjian (Kontrak) dengan Pejabat Pembuat Komitmensetelah Jaminan Pelaksanaan diterima oleh Pejabat Pembuat Komitmen

7. Biaya pembuatan Kontrak ditanggung oleh Pemenang Lelang. 7. Jaminan Pelaksanaan.

Selambat-lambatnya 12 (dua belas) hari kerja sejak diterimanya Surat Keputusan tentang Penunjukan Pemenang Lelang dari Pejabat Pembuat Komitmen , pemenang lelang tersebut harus memberikan jaminan pelaksanaan sebesar 5 % dari nilai Kontrak.BAB IVKETENTUAN PENUTUP

Pasal 9Surat Perjanjian Kerja

1. Perjanjian Kerja diterbitkan setelah penunjukan pemenang dan penandatanganan kontrak dilakukan di Jakarta.

2. Perusahaan yang ditunjuk sebagai pelaksana pekerjaan harus bersedia membuat surat pernyataan kesanggupan dan menandatangani surat perjanjian pelaksanaan pekerjaan/kontrak.

3. Sistem kontrak adalah lump sum dimana penyelesaian seluruh pekerjaan tersebut dalam batas waktu tertentu dengan jumlah harga yang pasti dan tetap serta semua resiko yang mungkin terjadi dalam proses penyelesaian pekerjaan tersebut, sepenuhnya ditanggung oleh penyedia barang/jasaPasal 10Tata Cara Pembayaran

1. Pembayaran hasil pekerjaan akan diatur secara bertahap sesuai prestasi pekerjaan yang akan dituangkan dalam surat perjanjian, dengan ketentuan sebagai berikut :

a. Dibayarkan sesuai dengan prestasi pekerjaan yang dinyatakan dalam berita acara.

b. Pelaksana pekerjaan dapat mengajukan surat permohonan pembayaran berdasarkan prestasi kerja dengan melampirkan kuitansi, faktur pajak, berita acara dan dokumen lain yang diperlukan.

c. Pengadaan barang/jasa ini segala sesuatunya tunduk kepada ketentuan hukum dan peraturan-peraturan yang berlaku.

Pasal 11Perubahan Harga dan/atau Biaya

1. Kenaikan harga barang, premi asuransi, biaya angkutan dan biaya-biaya lain yang mungkin timbul setelah kontrak ditandatangani, harus ditanggung oleh Pelaksana Pekerjaan.

2. Harga barang dan biaya-biaya lain yang mungkin timbul setelah kontrak ditandatangani, harus ditanggung oleh Pelaksana Pekerjaan.

Pasal 12Denda Keterlambatan

1. Keterlambatan penyelesaian pekerjaan akan dikenakan denda sebesar 1/1000 (satu permil) dari nilai kontrak untuk setiap hari keterlambatan terhitung sejak waktu penyerahan terakhir dengan ketentuan bahwa maksimum denda yang dapat dikenakan adalah setinggi-tingginya 5 % (lima persen) dari nilai kontrak.

2. Denda akan diperhitungkan dalam pembayaran, apabila kelambatan terjadi akibat force majeure, maka denda tersebut akan dikembalikan sesudahnya.

3. Apabila pelaksana pekerjaan tidak dapat membayar ganti rugi di atas dalam waktu yang telah ditetapkan, maka ganti rugi akan diperhitungkan sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

Pasal 13Force Majeure

1. Yang dimaksud dengan keadaan memaksa (force majeure) adalah kejadian-kejadian yang berada di luar kekuasaan dan kemampuan pelaksana pekerjaan yang langsung mempengaruhi pelaksanaan pekerjaan, antara lain kebakaran, blokade, peperangan, pemogokan, epidemi, bencana alam seperti banjir, gempa bumi, yang mengakibatkan secara langsung mengganggu kelancaran pelaksanaan pekerjaan-pekerjaan.

2. Apabila terjadi keadaan memaksa di dalam negeri selambat-lambatnya dalam waktu 7 (tujuh) hari setelah terjadi keadaan tersebut, pemborong harus memberi tahu secara tertulis kepada pemberi tugas.

3. Keterangan tentang adanya keadaan memaksa di dalam negeri harus dikuatkan oleh Pejabat Pemerintah yang berwenang.

Pasal 14Penyelesaian Perselisihan

1. Apabila terdapat perbedaan dan perselisihan, maka BKPM dan pemborong mengutamakan penyelesaian melalui musyawarah. Bilamana tidak tercapai persetujuan bersama dalam penyelesaian musyawarah ini, maka persoalan akan diserahkan kepada panitia Arbitrase yang terdiri dari BKPM dan pelaksana pekerjaan dan pihak ketiga yang disetujui oleh BKPM. 2. Bilamana Panitia Arbitrase tidak sanggup menyelesaikan perbedaan pendapat dan perselisihan tersebut, maka BKPM dan pelaksana pekerjaan setuju untuk mengajukan penyelesaian perselisihan tersebut kepada Pengadilan Negeri Jakarta.

Pasal 15Lain-lainBea meterai dan pajak-pajak lainnya adalah menjadi tanggungan pemborong. Biaya-biaya tersebut meskipun tidak secara khusus dinyatakan dalam penawaran, harus sudah diperhitungkan dalam harga satuan pekerjaan. Pasal 16Syarat-syarat Teknis Pekerjaan

Sepanjang tidak ada ketetapan lain maka rencana kerja dan syarat-syarat ini termasuk Berita Acara Penjelasan Pekerjaan, serta Peraturan Umum, adalah peraturan yang mengikat dalam pelaksanaan pekerjaan. Pasal 17Lingkup Pekerjaan Pekerjaan dimaksud adalah Lelang Rehabilitasi Gedung Kantor dan Wisma BKPM sebagaimana dimuat dalam Pengumuman Lelang terlampir.

Pasal 18Jangka Waktu Pelaksanaan

Jangka waktu pelaksanaan Lelang Rehabilitasi Gedung Kantor dan Wisma BKPM adalah 4 (empat) bulan.Jakarta, Juli 2011Pejabat Pembuat Komitmen Biro Umum II Unit Setama BKPM TA. 2011Panitia Pengadaan Barang dan Jasa Unit Setama BKPM T.A. 2011

Robinhood P. HutagalungZainal Mutaqin

Lampiran 1 : Surat Penawaran Kop perusahaan

Jakarta, . 2011Kepada Yth. Panitia Pengadaan Barang/Jasa Unit Sekretariat Utama Badan Koordinasi Penanaman Modal

Tahun Anggaran 2011Jl. Jenderal Gatot Subroto No. 44

Jakarta 12190SURAT PENAWARAN

Nomor : ...

Untuk penawaran pekerjaan:Lelang Rehabilitasi Gedung Kantor dan Wisma BKPMYang bertanda tangan di bawah ini :

Nama

:

Jabatan

:

Nama Perusahaan:

Alamat Perusahaan:

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama PT. .. setelah mempelajari dokumen lelang pekerjaan Lelang Rehabilitasi Gedung Kantor dan Wisma BKPM dan mendapat penjelasan dokumen lelang yang diberikan oleh Panitia Pengadaan Barang dan Jasa Unit Setama BKPM T.A. 2011 di Jakarta, dengan ini berjanji dan bersedia untuk melaksanakan pekerjaan tersebut di atas, sesuai dengan syarat-syarat yang ditetapkan dengan jangka waktu pelaksanaan adalah selama 4 (empat) bulan.

Penawaran ini berlaku selama 60 (Enam Puluh) hari kalender sejak tanggal surat penawaran ini ditandatangani.

Demikian untuk diketahui dan atas perhatiannya diucapkan terima kasih.

Hormat Kami,

PT/CV/Firma/Koperasi

Tanda tangan,

tanggal dan cap stempel perusahaan

Nama Jelas

Jabatan

Lampiran 2 : Surat KuasaKop perusahaan

SURAT KUASA

Nomor :..........................

Yang bertandatangan di bawah ini:

Nama

: ................................................................................

Jabatan : Direktur Utama/Direktur PT...................................

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama perusahaan berdasarkan Akte Notaris.................................di...................................No..........................tanggal.................................................. beserta perubahannya yang berkedudukan di............................................................................................ (alamat perusahaan), yang selanjutnya disebut Pemberi Kuasa.

Memberi kuasa kepada :

Nama : ................................................................................

Jabatan : ................................................................................

Yang diangkat berdasarkan Akte Notaris................................. di .................... No................................ tanggal .................................beserta perubahannya yang berkedudukan di.................................................................... (alamat perusahaan), yang selanjutnya disebut Penerima Kuasa.

Untuk dan atas nama Pemberi Kuasa diberi wewenang untuk menandatangani surat penawaran pekerjaan Lelang Rehabilitasi Gedung Kantor dan Wisma BKPM beserta lampirannya.

Surat kuasa ini tidak dapat dilimpahkan lagi kepada orang lain.

.................................., .......................200....

Penerima Kuasa

Pemberi Kuasa

Materai Rp. 6.000,-

Bertanggal, tandatangan,

cap perusahaan.

...............................

.............................

(nama dan jabatan)

(nama dan jabatan)Lampiran 3 : Surat Pernyataan Kesediaan Pencairan Jaminan Penawaran Kop perusahaanSURAT PERNYATAAN

KESEDIAAN PENCAIRAN JAMINAN PENAWARAN

Nomor : ...

Jakarta, . 2011Kepada Yth.

Panitia Pengadaan Barang/Jasa

Unit Sekretariat Utama BKPM T.A. 2011Jl. Jenderal Gatot Subroto No. 44 Jakarta 12190Dengan hormat,

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama

:

Jabatan

:

Perusahaan :

Sehubungan dengan keikutsertaan kami dalam pelelangan umum penyedia barang untuk pekerjaan Lelang Rehabilitasi Gedung Kantor dan Wisma BKPM, Unit Sekretariat Utama, Badan Koordinasi Penanaman Modal , JL. Jenderal Gatot Subroto No. 44 Jakarta 12190, dengan ini kami sampaikan jaminan penawaran sebesar Rp. . (..) yang berlaku selama 60 (enam puluh) hari kalender terhitung sejak pemasukan dokumen penawaran.

Dengan ini kami menyatakan :

Apabila ditunjuk sebagai pelaksana pekerjaan tersebut di atas, dan kami mengundurkan diri sebelum masa berlakunya penawaran ini berakhir, maka jaminan penawaran kami dapat dicairkan oleh Panitia Pengadaan Barang/Jasa Unit Sekretariat Utama Badan Koordinasi Penanaman Modal TA. 2011 tanpa menunggu berakhirnya masa jaminan penawaran tersebut.

Demikian Surat Pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.Hormat Kami,

PT/CV/Firma/Koperasi

Tanda tangan,

tanggal dan cap stempel perusahaan

Nama Jelas

JabatanLampiran 4 : Surat Pernyataan Sanggup dan Bersedia Melaksanakan PekrjaanKop perusahaanSURAT PERNYATAAN

SANGGUP DAN BERSEDIA MELAKSANAKAN PEKERJAAN

Nomor : ...

Jakarta, . 2011Kami yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama

:

Jabatan

:

Perusahaan :

Alamat

:

Dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya bahwa apabila perusahaan kami ditetapkan sebagai pemenang/pelaksana dalam pemilihan penyedia barang/jasa untuk pekerjaan Lelang Rehabilitasi Gedung Kantor dan Wisma BKPM, Unit Sekretariat Utama, Badan Koordinasi Penanaman Modal , JL. Jenderal Gatot Subroto No. 44 Jakarta 12190, maka kami sanggup dan bersedia melaksanakan pekerjaan tersebut sampai dengan selesai.Demikian pernyataan kami buat dengan sebenarnya untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Hormat Kami,

PT/CV/Firma/Koperasi

Tanda tangan,

tanggal dan cap stempel perusahaan

Nama Jelas

Jabatan

Lampiran 5a : Pakta IntegritasKop perusahaan.PAKTA INTEGRITAS

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama:__________[nama wakil sah badan usaha]

No.Identitas:___________ [diisi dengan no. KTP, SIM atau paspor]

Jabatan:__________

Bertindak untukDan atas nama:PT/CV/Firma/Koperasi/Kemitraan/Kemitraan _____________ [pilih yang sesuai dan cantumkan nama]

dalam rangka Lelang Rehabilitasi Gedung Kantor dan Wisma BKPM pada Badan Koordinasi Penanaman Modal, dengan ini menyatakan bahwa: 1. tidak akan melakukan praktek Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN);2. akan melaporkan kepada pihak yang berwajib/berwenang apabila mengetahui ada indikasi KKN di dalam proses pengadaan ini;

3. akan mengikuti proses pengadaan secara bersih, transparan, dan profesional untuk memberikan hasil kerja terbaik sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan;

4. apabila melanggar hal-hal yang dinyatakan dalam PAKTA INTEGRITAS ini, bersedia menerima sanksi administratif, menerima sanksi pencantuman dalam Daftar Hitam, digugat secara perdata dan/atau dilaporkan secara pidana.

__________[tempat], __[tanggal] __________[bulan] 20____[tahun]

[Nama Penyedia]

[tanda tangan],

____________

[nama lengkap]

Lampiran 5b : Surat Pernyataan Tidak Dalam Pengawasan PengadilanKop perusahaan.

SURAT PERNYATAAN TIDAK DALAM PENGAWASAN PENGADILAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama:__________[nama wakil sah badan usaha]

JabatanNo. Identitas ::__________

__________[diisi no. NIK pada KTP/no. SIM/identitas lainnya]

Bertindak untuk

dan atas nama:PT/CV/Firma/Koperasi_______________________[pilih yang sesuai dan cantumkan nama]

Bekerjasama dengan PT/CV/Firma/Koperasi_______________

[bagi badan usaha yang bermitra]

dalam rangka pengadaan Lelang Rehabilitasi Gedung Kantor dan Wisma BKPM pada Badan Koordinasi Penanaman Modal dengan ini menyatakan bahwa badan usaha kami dan manajemen tidak dalam pengawasan pengadilan, tidak bangkrut, dan tidak sedang dihentikan kegiatan usaha

__________[tempat], __[tanggal] __________[bulan] 20__[tahun]

[Nama Penyedia]

[tanda tangan],

[nama lengkap]Lampiran 5c : Surat Pernyataan Tidak Masuk Dalam Daftar HitamKop perusahaan.

SURAT PERNYATAAN TIDAK MASUK DALAM DAFTAR HITAM

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama:__________[nama wakil sah badan usaha]

JabatanNo. Identitas ::__________

__________[diisi no. NIK pada KTP/no. SIM/identitas lainnya]

Bertindak untuk

dan atas nama:PT/CV/Firma/Koperasi_______________________[pilih yang sesuai dan cantumkan nama]

Bekerjasama dengan PT/CV/Firma/Koperasi_______________

[bagi badan usaha yang bermitra]

dalam rangka pengadaan Lelang Rehabilitasi Gedung Kantor dan Wisma BKPM pada Badan Koordinasi Penanaman Modal dengan ini menyatakan bahwa salah satu dan /atau semua pengurus badan usaha kami tidak masuk dalam daftar hitam

__________[tempat], __[tanggal] __________[bulan] 20__[tahun]

[Nama Penyedia]

[tanda tangan],

[nama lengkap]Lampiran 5d : Formulir Isian Penilaian Kualifikasi Lelang Rehabilitasi Gedung Kantor dan Wisma BKPMKop perusahaan.

FORMULIR ISIAN KUALIFIKASIBADAN USAHA

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama:__________[nama wakil sah jika badan usaha]

Jabatan:__________[diisi sesuai jabatan dalam akte notaris]

Bertindak untuk

Dan atas nama:PT/CV/Firma/Koperasi ____________________ [pilih yang sesuai dan cantumkan nama badan usaha]

Alamat:__________

Telepon/Fax:__________

Email:__________

menyatakan dengan sesungguhnya bahwa:

1. saya secara hukum mempunyai kapasitas menandatangani kontrak berdasarkan Surat __________ [sesuai akte pendirian/perubahannya/surat kuasa, disebutkan secara jelas nomor dan tanggal akte pendirian/perubahan/surat kuasa. Jika kemitraan/KSO maka Surat dimaksud adalah Perjanjian Kemitraan/SKO];

2. saya bukan sebagai pegawai K/L/D/I [bagi pegawai K/L/D/I yang sedang cuti diluar tanggungan K/L/D/I ditulis sebagai berikut : Saya merupakan pegawai K/L/D/I yang sedang cuti diluar tanggungan K/L/D/I];

3. saya tidak sedang menjalani sanksi pidana;

4. saya tidak sedang dan tidak akan terlibat pertentangan kepentingan dengan para pihak yang terkait, langsung maupun tidak langsung dalam proses pengadaan ini;5. badan usaha yang saya wakili tidak masuk dalam Daftar Hitam, tidak dalam pengawasan pengadilan, tidak pailit atau kegiatan usahanya tidak sedang dihentikan;

6. salah satu dan/atau semua pengurus badan usaha yang saya wakili tidak masuk dalam Daftar Hitam;

7. data-data saya/ badan usaha yang saya wakili adalah sebagai berikut:

A.Data Administrasi

1.Nama (PT/CV/Firma/

Koperasi) :__________

2.Status :

3.Alamat:__________

No. Telepon:__________

No. Fax:__________

E-Mail:__________

4.Alamat Kantor Pusat:________________________________________

No. Telepon:

No. Fax:

E-Mail:

B.Izin Usaha1. No. Surat Izin Usaha ________:_______Tanggal ______

2. Masa berlaku izin usaha:__________

3. Instansi pemberi izin usaha:__________

C. Izin Lainnya [apabila dipersyaratkan]1. No. Surat Izin ____________:_______Tanggal ______

2. Masa berlaku izin :__________

3. Instansi pemberi izin :__________

D.Landasan Hukum Pendirian Perusahaan 1.Akta Pendirian PT/CV/Firma/Koperasi

a. Nomor Akte:__________

b. Tanggal:__________

c. Nama Notaris:__________

2.Akta Perubahan Terakhir

a. Nomor Akte:__________

b. Tanggal:__________

c. Nama Notaris:__________

E.Pengurus

1.Komisaris untuk Perseroan Terbatas (PT)

No.NamaNo. KTP Jabatan dalam Badan Usaha

2.Direksi/Pengurus Badan UsahaNo.NamaNo. KTP Jabatan dalam Badan Usaha/Kemitraan

F.Data Keuangan

1. Susunan Kepemilikan Saham (untuk PT)/Susunan Pesero (untuk CV/Firma)

No.NamaNo. KTP AlamatPersentase

2. Pajak

a. Nomor Pokok Wajib Pajak:__________

b. Bukti laporan Pajak Tahun terakhir :No.______tanggal _______

c. Bukti Laporan bulanan (tiga bulan terakhir):

1) PPh Pasal 21;

2) PPh Pasal 23;3) PPh Pasal 25/Pasal 29;4) PPN d. Surat Keterangan Fiskal (sebagai pengganti huruf b dan c):

:

::

:No. ________tanggal ______

No. ________tanggal ______

No. ________tanggal ______

No. ________tanggal ______No. ________tanggal ______

G. Data Personalia (Tenaga ahli/teknis badan usaha)

NoNamaTgl/bln/thn lahirTingkat

Pendidikan Jabatan dalam pekerjaanPengalaman Kerja (tahun)Profesi/

keahlianTahun Sertifikat/

Ijazah

12345678

H. Data Fasilitas/Peralatan/PerlengkapanNo.Jenis Fasilitas/Peralatan/ PerlengkapanJumlahKapasitas atau output pada saat iniMerk dan tipeTahun pembuatanKondisi

(%)LokasiSekarangBukti Kepemilikan/Dukungan Sewa

123456789

I.Data Pengalaman Perusahaan (nilai paket tertinggi pengalaman sesuai sub bidang yang dipersyaratkan dalam kurun waktu 10 tahun terakhir)No.Nama Paket PekerjaanSub Bidang PekerjaanLokasiPemberi Tugas/ Pejabat Pembuat KomitmenKontrak Tanggal Selesai Menurut

NamaAlamat/ TeleponNo/ TanggalNilaiKontrakBA Serah Terima

12345678910

J. Data Pekerjaan yang Sedang Dilaksanakan

No.Nama Paket PekerjaanSub Bidang PekerjaanLokasiPemberi Tugas / Pejabat Pembuat KomitmenKontrakProgres Terakhir

NamaAlamat/ TeleponNo / TanggalNilaiKontrak(rencana)

%Prestasi Kerja%

12345678910

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan penuh rasa tanggung jawab. Jika dikemudian hari ditemui bahwa data/dokumen yang saya sampaikan tidak benar dan ada pemalsuan, maka saya dan badan usaha yang saya wakili bersedia dikenakan sanksi berupa sanksi administratif, sanksi pencantuman dalam Daftar Hitam, gugatan secara perdata, dan/atau pelaporan secara pidana kepada pihak berwenang sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

[tempat], [tanggal] [bulan] 20 _____ [tahun]

PT/CV/Firma/Koperasi

____________________[pilih yang sesuai dan cantumkan nama][rekatkan meterai Rp 6.000,-

tanda tangan]

(nama lengkap wakil sah badan usaha)

[jabatan dalam badan usaha]

Lampiran 6 : Surat Penawaran BiayaKop perusahaan

Nomor :

_______, _____________ 20___Lampiran:

Kepada Yth.:

Panitia Pengadaan Barang/Jasa

Unit Sekretariat Utama BKPM TA. 2011

di

Jakarta

Perihal :Penawaran Untuk Pekerjaan Lelang Rehabilitasi Gedung Kantor dan Wisma BKPMSehubungan dengan undangan pendaftaran dan pengambilan Dokumen Pengadaan Nomor : S6/PPBJ-Setama/2011 Tanggal : 28 Maret 2011 dan setelah kami pelajari dengan saksama Dokumen Pengadaan dan Berita Acara Pemberian Penjelasan, dengan ini kami mengajukan penawaran untuk pekerjaan Lelang Rehabilitasi Gedung Kantor dan Wisma BKPM sebesar Rp. ____________ ( ___________________ ).

Penawaran ini sudah memperhatikan ketentuan dan persyaratan yang tercantum dalam Dokumen Pengadaan untuk melaksanakan pekerjaan tersebut di atas.

Kami akan melaksanakan pekerjaan tersebut dengan jangka waktu pelaksanaan pekerjaan selama 4 (empat) bulan.

Penawaran ini berlaku selama 60 (enam puluh) hari kalender sejak tanggal Surat Penawaran ini..

Demikian untuk diketahui dan atas perhatiannya diucapkan terima kasih.

Hormat Kami,

PT/CV/Firma/Koperasi

Tanda tangan,

tanggal dan cap stempel perusahaan

Nama Jelas

JabatanPusat

Cabang

PAGE 25Dokumen Lelang Tahun Anggaran 2011- Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM)

Jl. Gatot Subroto No. 44 Jakarta 12190, Telp. 021-5252008