rheumatology rehab

7/24/2019 Rheumatology Rehab

1/15

RHEUMATOID ARTHRITIS

Darul Ilham

Pembimbing:

dr. Muhammad MPHDr. Cut Elvira


2/15

Rheumatic Diseases

Rheumatoid Arhritis (RA) adalah pena!it in"lamasi !ronis ang belum

di!etahui pasti sebabna ang ditandai dengan poliarthritis simetris

dan peri"er


3/15

Etiologi dan Predisposisi

#enis !elamin

$eneti!

%a!tor in"e!si.Agen infeksi Mekanisme patogenik

Mcoplasma In"e!si sinovial langsung&

superantigen

Par!o!irus "#$ In"e!si sinovial langsung

Retro!irus In"e!si sinovial langsung

Enteric %acteria 'emiripan mole!ul

Mco%acteria 'emiripan mole!ul

Epstein&"arr 'irus 'emiripan mole!ul

"acterial (ell

)alls

A!tivasi mi!ro"ag


4/15

Anamnesis *

Riaat pena!it&

mur& pena!it reumati! dapat menerang semua umur& pena!it

bana! ditemu!an pada usia lan*ut.

#enis !elamin& pena!it rheumatoid arthritis lebih bana! diderita oleh

anita dari pada pria dengan perbandingan +:,.

-eri sendi& neri paling sering ter*adi pada pagi hari& membeng!a!

disiang hari& dan sedi!it lebih berat dimalam hari.

'a!u sendi& eng!a! sendi dan de"ormitas&perubahan arna& perubahan bentu!&

dan perubahan posisi stru!tur e!stremitas (dislo!asi atau sublu!asi).

Disabilitas dan handi/ap&


5/15

Pemeriksaan +isik *

$aa ber*alan ang abnormal

0i!ap1postur badan

De"ormasi& a!an lebih terlihat pada saat bergera!.

Perubahan !ulit

'enai!an suhu se!itar sendi& menanda!an adana proses

in"lamasi di daerah sendi tersebut.


6/15


7/15

Pemeriksaan Penun,ang

Pemeriksaan -a%oratorium Serologi* 'enai!an C-Reactive Protein (CRP) umumna ter*adi

sampai 23&4 pg1m5 . Pening!atan 5ED& Pemeri!saan /airan

sinovial diperlu!an bila diagnosis meragu!an

Roadiologi


8/15

2010 ACR/EULAR

Classifcation Criteria or RA

JOINT DISTRIBUTION (0-5)1 large joint 0

2-10 large joints 1

1-3 small joints (large joints not o!nte") 2

#-10 small joints (large joints not o!nte") 3

$10 joints (at least one small joint) 5

S%RO&O' (0-3)

Negatie R* +ND negatie +,+ 0

&o. /ositie R* OR lo. /ositie +,+ 2

ig /ositie R* OR ig /ositie +,+ 3

STO DUR+TION (0-1)

4 .ees 0

64 .ees 1

+,UT% +S% R%+,T+NTS (0-1)

Normal ,R +ND normal %SR 0

+7normal ,R OR a7normal %SR 1

6 = definite RA


9/15

Penatalaksanaan Edu!asi

Istirahat

5atihan

%arma!ologis

Penatala!sanaan bedah


10/15


11/15

Prinsip6prinsip penggunaan

DMARD

Idealna dalam a!tu + bulan se*a! timbul ge*ala Pemilihan *enis DMARD ditentu!an oleh + "a!tor aitu

"a!tor obat& "a!tor pasien dan "a!tor do!ter

-amun apabila tida! ada perbai!an ma!a bisa

dipertimbang!an pemberian Agen iologi!.


12/15

'orti!osteroid

'orti!osteroid oral dosis rendah1sedang bisa men*adi

bagian dari pengobatan AR&

tapi sebai!na dihindari pemberian bersama 7AI-0

sambil menunggu e"e! terapi dari DMARD0. eri!an

!orti!osteroid dalam *ang!a a!tu sesing!at mung!in dan

dosis serendah mung!in ang dapat men/apai e"e! !linis

Di!ata!an dosis rendah *i!a setara prednison 8 4&9 mgsehari


13/15


14/15

Pasien ang harus diru*u! !e spesialis pena!itdalam1reumatologis adalah

0etiap orang dengan dugaan sinovitis ang belum

di!etahui sebabna


15/15

DMARD (Disease Modi"ing

Anti Rheumati/ Drugs)ARD Mekanisme ker,a Dosis )aktu tim%ulna

respon

Efek samping

droksiklor&okuin

la/uenil01 klorokuin

fat

Menghambat se!resi sito!in&

enim lisosomal& dan "ungsi

ma!ro"ag

;336 lainna

;&969 mg1!g

p.o. per hari

;6< bulan Mual& parestesia&

gangguan gin*al&

hi t i i

rheumatology rehab

Documents