resume kuliah ahk 17 mei 2014

Upload: dhestiana-sulistyaningsih

Post on 06-Oct-2015

218 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

aspek hukum konstruksi

TRANSCRIPT

RESUME KULIAH AHKKegiatan pasca terbentuknya kesepakatan kontrak terdapat beberapa masa yang harus diperhatikan oleh pengguna jasa maupun penyedia jasa. Setelah kontrak ditanda tangani ada masa jeda 14 hari untuk menunggu terbitnya surat SpMK ( surat perintah mulai kerja). Pada masa ini dipilih pihak pihak yang terkait (pengguna jasa/ pemilik pekerjaan, konsultan pengawas, dan konsultan pelaksana) serta diadakan PCM (Pre contraction meeting) yang berfungsi sebagai diskusi antar pihak yang terkiait supaya tidak terjdai multi tafsir dalam pelaksanan pekerjaan, meliPuti : pembahasan kontrak yang terdapat dalam dokumen tender (gambar kerja, RAB, spesifikasi umum, spesifikasi teknis), pembahasan jadwal, teknis pelaksanaan, agenda kerja, jaminan pelaksanaan dan AMDAL.Pihak terkait dalam kontruksi kerja :Pengguna jasa/ pemilik pekerjaan

Konsultan pengawaskontraktor pelaksanaPengguna jasa mendapatkan laaporan dari konsultan pengawas dan kontraktor pelaksana karena mereka terika kontrak.Konsultan pengawas memberi laporan dan koordinasi ke pemilik pekerjaan dan kontraktor pelaksana, serta mengawasi kerja dari kontraktor pelaksana.Kontraktor pelaksana memberi laporan kepada pemilik pekerjaan dan terikat kontrak. Serta berkoordinasi dengan konsultan pengawas.Dalam pelaksanaan dan pengawasan pekerjaan konstruksi ada prinsip : Tepat mutu, Tepat waktu dan Tepat biaya. selain prinsip ini, dalam pencapaian goal suatu pekerjaan harus terpenuhi aspek aspek berikut ini ; tepat waktu, tepat mutu, tepat biaya, tepat administrasi, pelaksanaan SMK3, dan manajemen resiko. Tepat mutu meliputi kelayakan tenaga, kualitas bahan baku/ material, kualitas mix desain/ campuran, kelayakan peralatan, pengendalian pelaksanaan dan pemenuhan speesifikasi.Tepat waktu melipuiti jadwal pelaksaaan dan realisasi dari jadwal tersebut dalam proyek, tepat waktu dalam stok/ cadangan material baku, kesiapan/keberadan/kelengkapan alat kerja, kesiapan/ keberadaan para tenaga kerja, dan kesiapan dalam pengendalian serta manajemen waktu dan manajemen waktu pelaksanaan.Tepat biaya meliputi vengendalian mutu, pengendalian CCO ( Change Contract Order), tagihan pembayaran, pengendalian anggaran dalam melaksanakan pekerjaan, dan laporan tentang realisasi anggaran yang telah dibuat. Tepat administrasi meliputi pemenuhan administrasi teknik, seperti gambar gambar kerja, laporan laporan dan CCO, pemenuhan syarat administrasi umum meliputi surat menyurat, notulen hasil rapat dan berita acara, pemenuhan administrasi keuangan meliputi pembayaran pembayaran tagihan dan monitoring serta realisasi kerja. Dalam pelaksanaan konstruksi ada kalanya terjadi permasalahan bak daari internal maupun dari eksternal. Internal meliputi kualitas perncanaan dan dokumen, pengadaan proyek/ kontraktor/konsultan, dan system pengendalian. Eksternal meliputi kebijakan dari daerah setempat/ perda setempat, kualitas material dan kondisi lapangan , pengaruh cuaca serta pelaksanaan pekerjaan.