Resume

Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS) secara Terpadu

Indonesia merupakan Negara dengan potensi sumber daya alam yang menawan. Menjaga dan melestarikan sumberdaya alam merupakan tanggung jawab kita bersama. Seiring dengan perkembangan zaman adanya perbaikan lahan kritis semakin terdegradasi. Salah satu daerha yang berperan dalam pelestarian lingkungan adalah Daerah Aliran Sungai (DAS). Daerah aliran sungai tidak hanya meliputi daerah aliran sungai saja, namun juga semua daerah di bumi. Adanya daerah aliran sungai sangat diperlukan karena tingkat kekritisan lahan di Indonesia saat ini semakin memprihatinkan karena tidak adanya keterpaduan antar daerah dari hulu hingga hilir.

Sistem yang ideal dalam melestarikan DAS di Indonesia adalah sistem terpadu. Yang dimaksud terpadu adalah terpadu kebijakan, terpadu sasarannya, terpadu perencanaan, terpadu implementasinya dan terpadu evaluasinya. Seorang aktivis pelestari lingkungan mengatakan bahwa “pengelolaan DAS harys dilakukan dengan pelibatan secara menyeluruh dari berbagai pihak”. Pengelolaan terpadu ini tentunya harus dilakukan oleh masyarakat dan pemerintah agar berlangsung kerjasama secara kolaboratif. Tentunya dalam pembangunan DAS terdapat manfaat dan kendala. Manfaat dari DAS antara lain terdapat air yang perish, teknologi microhidro yang memudahkan masyarakat untuk mendapatkan penerangan. Selain manfaat tentunya terdapat kendala pembangunan DAS diantaranya sulitnya membangun atau menyamakan satu visi secara menyeluruh, kemudian diperlukan pendampingan kepada masyarakat akrena pemahaman masyarakat sangat minim baik jumlah, kualitas, koordinasi, integrasi serta sinkronisasi.