pendidikan kewarganegaar 'apa itu uud ?

5/6/2018 Pendidikan Kewarganegaar 'Apa Itu UUD ?' - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pendidikan-kewarganegaar-apa-itu-uud- 1/13

SOAL DAN PEMBAHASAN

TENTANG µ APA ITU UNDANG ± UNDANG DASAR ?¶

MENURUT BUKU PENDIDIKAN PANCASILA DI

PERGURUAN TINGGIKARANGAN SURAJIYO

Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

Dosen :

Ir. Suryanto Aloysius, M.M.

KELAS I ± D

Disusun Oleh :

RASYID RIDHA

NIM. 10.6428

SEKOLAH TINGGI ILMU STATISTIK

JAKARTA

2011



S T I S | S o a l d a n P e m b a h a s a n t e n t a n g A p a i t u U U D ? RASYID RIDHA

I. MULTIPLE CHOICE

1. Peraturan perundang ± undangan di Indonesia yang mengatur tentang Sumber Hukum

dan Tata Urutan Perundang ± undangan adalah hierarki (bertingkat) adalah«

a. TAP MPR No. III/MPR /2000

b. TAP MPR No. III/MPR /2003

c. TAP MPR No. II/MPR /2000

d. TAP MPR No. III/MPR /2000

e. TAP MPR No. I/MPR /2000

2. Tata urutan peraturan perundang ± undangan R epublik Indonesia yang tertinggi

adalah«

a. TAP MPR R I

b. Undang ±Undang Dasar 1945

c. Pancasila

d. Keputusan Presiden

e. Peraturan Pemerintah

3. Undang ± undang dibuat oleh«

a. DPR dan Presiden

b. DPR dan MPR

c. P

residen dan Mahkamah Konstitusid. MPR dan Presiden

e. Mahkamah Konstitusi dan Mahkamah Agung

4. µSesuai dengan tata urutan peraturan perundang ± undangan, maka setiap aturan hukum

yang lebih rendah tidak boleh bertentangan dengan aturan hukum yang lebih tinggi¶,

merupakan bunyi dari«

a. Pasal 3 TAP MPR No. III/MPR /2000

b. Pasal 5 TAP MPR No. III/MPR /2000

c. Pasal 4 TAP MPR No. III/MPR /2000

d. Pasal 7 TAP MPR No. III/MPR /2000

e. Pasal 1 TAP MPR No. III/MPR /2000




5. Aturan ± aturan dasar yang timbul dan terpelihara dalam praktek penyelenggaraan

negara, meskipun tidak tertulis dan dapat diterima oleh seluruh rakyat disebut«

a. Pidato kenegaraan presiden

b. Konvensi

c. Kebijakan pemerintah

d. Undang ± Undang

e. Keputusan Presiden

6. Berikut adalah sifat ± sifat konvensi, kecuali«

a. Merupakan kebiasaan yang berulang kali dan terpelihara dalam praktek

penyelenggaraan negara

b. Tidak bertentangan dengan UUD dan berjalan sejajar

c. Bersifat sebagai pelengkap

d. Diterima seluruh rakyat

e. Bersifat lebih kaku (rigid )

7. Salah satu kelebihan Undang ± Undang Dasar dibandingkan dengan konvensi adalah«

a. Lebih luwes (supel)

b. Mudah menyesuaikan diri dengan keadaan

c. Lebih terang dan tegas

d.

Kurang menjamin kepastian hukume. Sebagai pelengkap

8. Pemerintahan Inggris didasarkan pada hukum dasar tak tertulis atau konvensi.Berikut

adalah salah satu isi dari konvensi Pemerintahan Inggris, Magna Charta (1215) adalah«

a. R aja diperbolehkan memungut atau mengadakan pajak tanpa harus ada persetujuan

dari ³Great Council´ (Dewan Penasihat R aja), karena raja berkuasa atas segalanya

b. Jika ada seseorang yang dibebaskan dari suatu pemeriksaan, maka ia tidak boleh

ditangkap lagi atas dasar perkara semacam itu.

c. Tentara tidak boleh diberi penginapan (billet, inkwartiering ) di rumah ± rumah

penduduk

d. Orang (kecuali budak) tidak boleh ditangkap, dipenjara, disiksa, diasingkan, atau

disita miliknya tanpa cukup alasan menurut hukum negara.




e. Jika diminta, hakim harus dapat menunjukkan orang yang ditangkapnya lengkap

dengan alasan dari penangkapan itu.

9. Berikut adalah bukan cara timbulnya Undang ± Undang Dasar, kecuali«

a. Cara pemberian

b. Cara pembuatan dengan tidak sengaja

c. Cara keterpaksaan

d. Cara musyawarah

e. Perebutan kekuasaan

10. Berikut adalah bukan alasan mengapa timbulnya Undang ± Undang Dasar«

a. Keinginan warga negara untuk menjamin hak ± hak mereka

b. Menciptakan suatu bentuk sistem ketatanegaraan yang semula tidak tertentu menjadi

tertentu

c. Keinginan untuk menjamin adanya kerjasama yang efektif dari negara ± negara

federasi

d. Keinginan untuk menjamin adanya cara penyelenggaraan ketatanegaraan dalam

bentuk yang permanen dan diterima oleh rakyatnya

e. Untuk memperluas tindakan pemerintah agar dapat meengimplementasikan segala

kebijakannya

11. Yang dimaksud dengan syarat Undang ± Undang Dasar menurut isinya adalah«

a. Merupakan peraturan perundangan yang tertinggi yang berlaku dalam suatu negara

b. Peraturannya bersifat fundamental

c. Semua aturan atau masalah yang penting harus dicatumkan

d. Isinya harus bersifat fleksibel dan dinamis menurut keadaan

e. Jumlah aturan atau pasal yang banyak agar dapat menjadikan suatu negara yang taat

hukum

12. µUsul perubahan pasal ± pasal Undang ± Undang Dasar dapat diagendakan dalam sidang

Majelis Permusyawaratan R akyat apabila diajukan oleh sekurang ± kurangnya 1/3 dari

jumlah anggota Majelis Permusyawaratan R akyat¶ merupakan bunyi dari «

a. Pasal 37 ayat (2) BAB XV UUD 1945

b. Pasal 37 ayat (1) BAB XVI UUD 1945

c. Pasal 37 ayat (2) BAB X UUD 1945




d. Pasal 37 ayat (3) BAB XV UUD 1945

e. Pasal 37 ayat (1) BAB XIV UUD 1945

13. Bunyi dari Pasal 20A ayat (1) BAB VII UUD 1945 adalah«

a. Presiden mengesahkan rancangan undang ± undang yang telah disetujui bersama

untuk menjadi undang ± undang

b. Dewan Perwakilan R akyat memiliki fungsi legislasi, fungsi anggaran, dan fungsi

pengawasan

c. Anggota Dewan Perwakilan R akyat dipilih melalui pemilihan umum

d. Dewan Perwakilan R akyat memegang kekuasaan membentuk undang ± undang

e. a, b, c, dan s salah

14. Pokok pikiran yang menyatakan bahwa Undang ± Undang Dasar harus mengandung isi

yang mewajibkan pemerintah dan lain ± lain penyelenggara negara untuk memelihara

budi pekerti kemanusiaan yang luhur dan memegang teguh cita ± cita moral rakyat yang

luhur, tercantum dalam«

a. Pancasila

b. Pembukaan UUD Negara R epublik Indonesia alinea 3

c. Batang tubuh UUD Negara R epublik Indonesia

d. Pembukaan UUD Negara R epublik Indonesia alinea 4

e.

Ketetapan MajelisP

ermusyawaratanR

akyatR

epublik Indonesia15. Berikut adalah bukan fungsi Undang ± Undang Dasar, kecuali«

a. Untuk menjamin hak ± hak dan kewajiban serta kepentingan rakyat dari tindakan

sewenang ± wenang

b. Agar dapat menguntungkan diri sendiri dari para penguasa negara

c. Sebagai kewenangan penuh bagi pemerintah untuk menetapkan kebijakan dan harus

bisa diterima oleh rakyat

d. Mengatur pemerintah dan kebijakannya agar saling berkesinambungan

e. a, b, c, dan d benar




II. TRUE or FALSE

1. Konstitusi hanya sebagai dokumen hukum yang memuat sistem aturan yang menetapkan

dan mengatur prinsip ± prinsip pokok kekuasaan Negara, maksud dan tujuan Negara,

organisasi kekuasaan Negara, fungsi, kewenangan, serta pembatasan terhadap kekuasaan

Negara.

2. Undang ± Undang adalah menempati urutan tertinggi setelah Ketetapan Majelis

Permusyawaratan R akyat R epublik Indonesia pada tata urutan perundang ± undangan

R epublik Indonesia.

3. Menurut Pasal 4 Ketetapan MPR No. II/MPR /2000 menyebutkan bahwa sesuai dengan

tata urutan peraturan perundang ± undangan, maka setiap aturan hukum yang lebih

rendah tidak boleh bertentangan dengan aturan hukum yang lebih tinggi.

4. Pancasila merupakan sumber negara hukum dasar negara baik yang tertulis yaitu

Undang ± Undang Dasar Negara maupun hukum dasar tidak tertulis atau konvensi.

5. Secara teoritis, Undang ± Undang Dasar harus memenuhi syarat mengenai isinya,

mengenai bentuknya, dan mengenai intensitas pasal di dalam Undang ± Undang Dasar

itu sendiri.

6. Salah satu alasan timbulnya Undang ± Undang Dasar adalah keinginan untuk menjamin

adanya kooperasi yang efektif dari negara ± negara yang tergabung dalam satu federasi

(negara federal).

7. Peraturan yang bersifat esensial atau semua masalah yang penting harus termuat dalam

Undang ± Undang Dasar karena berfungsi sebagai bentuk penjaminan hak ± hak dan

kewajiban ± kewajiban serta kepentingan dan kemakmuran rakyat.

8. Undang ± Undang Dasar menunjukkan legalitas suatu bangsa yang dirumuskan oleh

f ounding f ather sebagai syarat terbentuknya suatu negara, dan negara itu sendiri akan

tetap dalam kondisi yang sama tanpa berlandaskan Undang ± Undang Dasar, tetapi

masih terikat dengan sumber hukum lainnya seperti Peraturan Pemerintah.

9. Semua aturan dalam konvensi sebagai sumber hukum yang tidak tertulis harus mengacu

serta termuat dalam Undang ± Undang Dasar agar tidak menimbulkan pertentangan

antara Undang ± Undang Dasar dengan konvensi itu sendiri.




10. Peraturan pemerintah pengganti undang ± undang dibuat oleh Presiden dalam hal

kegentingan yang memaksa, dengan ketentuan sebagai berikut : Perpu harus diajukan ke

MPR dalam persidangan yang berikut ; MPR menerima atau menolak Perpu dengan

tidak mengadakan perubahan ; Jika ditolak MPR , Perpu tersebut harus dicabut.

11. Peraturan Pemerintah dibuat oleh Pemerintah untuk mengimplementasikan perintah

Undang ± Undang, serta untuk mengubah tatanan Peraturan pemerintah pengganti

Undang ± Undang (Perpu) yang sebelumnya bersifat memaksa menjadi lebih

komprehensif .

12. Salah satu cara timbulnya Undang ± Undang Dasar adalah dengan cara pemberian

(Grants), biasanya terdapat pada negara ± negara yang berbentuk kerajaan.

13. Konstitusi Negara Kesatuan R epublik Indonesia ialah Pancasila yang merupakan sumber

utama hukum dan ketatanegaraan di Indonesia, nilai ± nilai yang terkandung dalam

Pancasila itulah yang menjabarkan aspek ± aspek konstitusi Negara Kesatuan R epublik

Indonesia.

14. Untuk menyelidiki pelaksanaan hukum dasar (droit constitutionnel ) suatu negara, hanya

cukup menyelidiki pasal ± pasal Undang ±Undang Dasarnya (loi constitutionnelle) saja,

karena semua substansi dalam implementasi hukum dasar tercakup dalam pasal ± pasal

Undang ± Undang Dasarnya.

15. Sistem Undang ± Undang Dasar

1945harus bersifat dinamis dan fleksibel, dengan

melihat gerak ± gerik kehidupan masyarakat dan Negara Indonesia.Sifat aturan dalam

Undang ± Undang Dasar 1945 memang mengikat, oleh karena itu semakin elastic sifat

aturannya maka makin baik sistem Undang ± Undang Dasar 1945 tersebut.




III. URAIAN

1. Apa tujuan dari perubahan atau amandemen Undang ± Undang Dasar 1945 ?

2. Apa yang dimaksud dengan konvensi ? dan sebutkan contohnya !

3. Mengapa harus ada Peraturan pemerintah pengganti undang ± undang (Perpu) dan

bagaimana ketentuannya ?

4. Sebutkan dan jelaskan sifat ± sifat konvensi ?

5. Apa perbedaan (dari segi kelebihan dan kekurangan) antara hukum dasar tertulis dan

hukum dasar yang tidak tertulis ?

6. Sebutkan dan jelaskan cara timbulnya Undang ± Undang Dasar !

7. Jelaskan fungsi Undang ± Undang Dasar !

8. Apa yang dimaksud dengan µUndang ± Undang Dasar bersifat singkat dan supel¶ ?

9. Menurut Anda, apakah Undang ± Undang Dasar 1945 yang hingga saat ini telah di-

amandemen sebanyak empat kali telah menunjukkan kemajuan dalam implementasinya

?

10. Saat era Presiden Soeharto, muncul gerakan reformasi yang berhasil melengserkan

Soeharto.Salah satu tuntutannya adalah agar UUD 1945 itu diamandemen atau

diubah.Sebutkan dan jelaskan keinginan dari masing ± masing kelompok yang muncul

dalam gerakan reformasi tersebut !




KUNCI JAWABAN

I. MULTIPLE CHOICE

1. A 11. B

2. B 12. B

3. A 13. B

4. C 14. D

5. B 15. A

6. E

7. C

8. D

9. A

10. E

II. TRUE or FALSE

1. F ALSE

2. F ALSE

3. F ALSE

4. TRUE

5. F ALSE

6. TRUE

7. F ALSE

8. F ALSE

9. F ALSE

10. F ALSE

11. F ALSE

12. TRUE

13. F ALSE

14. F ALSE

15. TRUE




III. URAIAN

1. Kita harus mengingat kepada dinamika kehidupan masyarakat dan Negara

Indonesia.Masyarakat dan Negara Indonesia tumbuh, zaman berubah, terutama pada zaman

revolusi lahir batin sekarang ini.Oleh karena itu, kita harus hidup secara dinamis, harus

melihat segala gerak ± gerik kehidupan masyarakat dan Negara Indonesia.Berhubungan

dengan itu, janganlah tergesa ± gesa memberi kristalisasi, memberi bentuk kepada pikiran ±

pikiran yang masih mudah berubah.Memang sifat aturan Undang ± Undang Dasar 1945 itu

mengikat.Oleh karena itu, makin µsupel¶ (elastic) sifatnya aturan itu makin baik .Jadi kita

harus menjaga supaya sistem Undang ± Undang Dasar jangan sampai ketinggalan

zaman.Jangan sampai kita membuat amandemen Undang ± Undang Dasar yang lekas usang.

2. Konvensi adalah salah satu jenis hukum dasar di dalam ketatanegaraan yang bersifat tidak

tertulis.Konvensi sebagai aturan ± aturan dasar yang timbul dan terpelihara dalam praktek

penyelenggaraan negara, meskipun tidak tertulis.Dalam kurun waktu pertama berlakunya

UUD 1945 yaitu sejak tanggal 18 Agustus 1945 sampai dengan tanggal 27 Desember 1949,

maupun kurun waktu kedua yaitu sejak Dekrit Presiden tanggal 5 Juli 1959 sampai sekarang,

dapat kita telusuri terjadinya berbagai konvensi ketatanegaraan di Indonesia. Dengan

Maklumat Pemerintah tanggal 14 November 1945, terjadi perubahan dalam penyelenggaraan

pemerintahan di Indonesia, yaitu dengan digantinya Kabinet Presidensial menjadi Kabinet

Parlementer

.Akibat perubahan itu kekuasaan eksekutif yang semula berada pada

Presiden

Soekarno beralih kepada Perdana Menteri (Syahrir).Contoh lainnya dari konvensi adalah

Pidato Kenegaraan Presiden R epublik Indonesia setiap tanggal 16 Agustus di dalam sidang

anggota DPR.

3. Adanya Peraturan pemerintah pengganti undang ± undang (Perpu) yang dibuat presiden

dalam hal ihwal kegentingan yang memaksa, dengan ketentuan sebagai berikut :

y Perpu harus diajukan ke DPR dalam persidangan yang berikut

y DPR dapat menerima atau menolak Perpu dengan tidak mengadakan perubahan

y Jika ditolak DPR , Perpu tersebut harus dicabut




4. Sifat ± sifat konvensi sebagai berikut :

y Merupakan kebiasaan yang berulang kali dan terpelihara dalam praktek penyelenggaraan

negara

y Tidak bertentangan dengan UUD dan berjalan sejajar

y Diterima oleh seluruh masyarakat

y Bersifat sebagai pelengkap, sehingga memungkinkan sebagai aturan ± aturan dasar yang

tidak terdapat dalam UUD

5. KELEBIHAN DAN KEKUR ANGAN

HUKUM DASAR TERTULIS DAN HUKUM DASAR TIDAK TERTULIS

Hukum Dasar tertulis (UUD) Hukum Dasar tidak tertulis (konvensi)

- Lebih terang dan tegas

- Lebih menjamin kepastian hukum

- Sulit untuk mengadakan perubahan

- Bersifat lebih kaku (rigid )

- Kurang terang dan kurang jelas

- Kurang menjamin kepastian hukum

- Lebih luwes (supel) dan mudah

menyesuaikan diri dengan keadaan

6. Menurut Kansil (1986) ada tiga cara timbulnya Undang ± Undang Dasar, yaitu :

1. Cara pemberian (Grants)

UUD yang diperoleh dengan cara pemberian terdapat pada negara ± negara yang

berbentuk kerajaan . Negara ± negara monarkhi yang mula ± mula bersifat mutlak, lambat

laun sebagai akibat berkembangnya paham demokrasi berubah sifatnya menjadi negara

monarkhi yang konstitusional.R aja ± raja dari negara ± negara monarkhi kemudian

seorang demi seorang memberikan UUD kepada rakyatnya, dimana ia akan berjanji akan

menjalankan kekuasaannya dalam batas ± batas yang diperkenankan oleh UUD yang

diberikannya itu.Misalnya adalah UUD Kerajaan Jepang.

2. Cara pembuatan dengan sengaja ( Deliberate Creation)

Dalam hal ini pembuatan suatu UUD dilakukan setelah sesuatu Negara baru

didirikan. Negara Amerika Serikat, adalah Negara yang pertama membuat UUD

tertulis. Negara ± negara baru banyak pula yang mengikuti jejak Amerika Serikat

membuat UUD sendiri, misalnya Negara R epublik Indonesia dengan UUD 1945.




3. Cara revolusi ( Revolution)

Salah satu cara untuk menggulingkan suatu Pemerintahan Negara yang tidak disenangi

rakyatnya ialah mengadakan revolusi melalui suatu perebutan kekuasaan (coup

d¶Etat ).Pemerintah baru yang lahir akibat revolusi itu membuat UUD yang diusahakan

mendapat persetujuan rakyatnya. Negara ± negara yang membuat UUD setelah melalui

suatu revolusi adalah misalnya Perancis (1791), Uni Soviet(1918), dan Spanyol (1932).

7. Undang ± Undang Dasar mempunyai dua fungsi, yaitu untuk menjamin hak ± hak asasi dan

sebagai landasan penyelenggaraan negara.

a. Untuk menjamin hak ± hak dan kewajiban ± kewajiban serta kepentingan rakyat, dari

tindakan sewenang ± wenang, penyalahgunaan kekuasaan, dan tindakan ± tindakan

menguntungkan diri sendiri dari para penguasa negara.

b. Sebagai landasan penyelenggaraan negara menurut suatu sistem ketatanegaraan yang

tertentu dan dapat diterima dan dimengerti oleh rakyatnya.Dengan kata lain dapat pula

disebut : landasan struktural dalam penyelenggaraan Pemerintah Negara.

8. Undang ± Undang Dasar bersifat singkat dan supel, maka telah cukup jikalau UUD hanya

memuat aturan ± aturan pokok, hanya memuat garis ± garis besar sebagai instruksi kepada

pemerintah pusat dan lain ± lain penyelenggara negara untuk menyelenggarakan kehidupan

negara dan kesejahteraan sosial.Terutama bagi negara baru dan negara muda, lebih baik

hukum dasar yang tertulis itu hanya memuat aturan ± aturan pokok, sedang aturan ± aturanyang menyelenggarakan aturan pokok itu diserahkan kepada undang ± undang yang lebih

mudah caranya membuat, mengubah, dan mencabut.

9. Undang ± Undang Dasar 1945 yang hingga saat ini telah diamandemen sebanyak empat kali,

tidak memberikan efek ± efek positif yang begitu signifikan.Justru sebaliknya, saat ini

kriminalitas dan kasus mafia hukum semakin merajalela.Seharusnya UUD 1945 yang

merupakan sumber hukum dasar mampu memberikan kontribusi kepada sistem pemerintahan

di Negara Indonesia.Yang sangat penting dalam pemerintahan dan dalam hal hidupnya

negara ialah semangat, semangat para penyelenggara negara, semangat para pemimpin

pemerintah.Meskipun UUD 1945 diamandemen yang menurut kata ± kataya bersifat

kekeluargaan, apabila semangat para penyelenggara negara, para pemimpin pemerintah itu

bersifat individualis, amandemen UUD 1945 itu tentu tidak ada artinya dalam praktek .




10. Gerakan R eformasi yang berhasil melengserkan Soeharto, salah satu tuntutannya adalah

agar UUD 1945 itu diamandemen atau diubah. Dalam menyikapi tuntutan amandemen

itu, muncul tiga kelompok yaitu:

- Kelompok yang memandang UUD 1945 itu warisan f ounding f ather yang sudah

sempurna dan tidak perlu diubah-ubah lagi.

- Kelompok yang memandang UUD 1945 itu warisan monumental f ounding f ather

yang harus dipertahankan, namun perlu diadakan perubahan-perubahan sesuai

dengan tuntutan perkembangan jaman.

- Kelompok yang memandang UUD 1945 itu sudah usang, tidak bisa dipakai lagi, dan

oleh karena itu perlu dibuat Undang-Undang Dasar Baru.

pendidikan kewarganegaar 'apa itu uud ?

Documents