pemberian cairan fermentasi bonggol pisang...
TRANSCRIPT
PEMBERIAN CAIRAN FERMENTASI BONGGOL PISANG TERHADAP
KUALITAS PUPUK ORGANIK HAYATI CAMPURAN DAUN PAITAN
(TITHONIA DIVERSIFOLIA) DENGAN TRICHODERMA SP SEBAGAI
SUMBER BELAJAR BIOLOGI
SKRIPSI
DISUSUN OLEH:
MUKHAMAD FADRUL MUNASIR
201210070311041
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2016
i
PEMBERIAN CAIRAN FERMENTASI BONGGOL PISANG TERHADAP
KUALITAS PUPUK ORGANIK HAYATI CAMPURAN DAUN PAITAN
(TITHONIA DIVERSIFOLIA) DENGAN TRICHODERMA SP SEBAGAI
SUMBER BELAJAR BIOLOGI
SKRIPSI
Diajukan Kepada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Muhammadiyah Malang
Sebagai Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan Biologi
Disusun Oleh:
Mukhamad Fadrul Munasir
201210070311041
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2016
ii
LEMBAR PERSETUJUAN
Nama : Mukhamad Fadrul Munasir
Nim : 201210070311041
Jurusan : Pendidikan Biologi
Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Judul Skripsi : Pemberian Cairan Fermentasi Bonggol Pisang Terhadap Kualitas
Pupuk Organik Hayati Campuran Daun Paitan (Tithonia
diversifolia) dengan Trichoderma sp Sebagai Sumber Belajar
Biologi
Diajukan untuk Dipertanggung Jawabkan dihadapan Dewan Penguji Guna
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Strata Satu (S1)
Pada Jurusan Pendidikan Biologi
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Muhammadiyah Malang
Menyetujui
Pembimbing 1 Pembimbing II
(Dr. Sukarsono, M.Si) (Dr. Yuni Pantiwati, M.M., M.Pd)
iii
SURAT PERNYATAAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Mukhamad Fadrul Munasir
Tempat/Tgl. Lahir : Pasuruan, 29 Januari 1994
NIM : 201210070311041
Fakultas/Jurusan : Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Program Studi : Pendidikan Biologi
Dengan ini menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa:
1. Skripsi dengan berjudul “Pemberian Cairan Fermentasi Bonggol Pisang
Terhadap Kualitas Pupuk Organik Hayati Campuran Daun Paitan
(Tithonia diversifolia) Dengan Trichoderma sp Sebagai Sumber Belajar
Biologi” adalah hasil karya saya, dan dalam naskah skripsi ini tidak
terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk
memperoleh gelar akademik di suatu Perguruan Tinggi, dan tidak terdapat
karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain,
baik sebagian atau keseluruhan, kecuali secara tertulis terkutip dalam
naskah ini dan disebutkan dalam sumber kutipan atau daftar pustaka.
2. Apabila ternyata didalam naskah skripsi ini dapat dibuktikan terdapat
unsur-unsur plagiasi, saya bersedia skripsi ini digugurkan dan gelar
akademik yang saya peroleh dibatalkan, serta di proses dengan ketentuan
hukum yang berlaku.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk dipergunakan
sebagaimana mestinya.
Malang, 29 Oktober 2016
Yang Menyatakan,
Mukhamad Fadrul Munasir
NIM : 201210070311041
iv
LEMBAR PENGESAHAN
Dipertahankan di Depan Dewan Penguji Skripsi
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Muhammadiyah Malang
dan Diterima untuk Memenuhi
Sebagian dari Persyaratan
Memperoleh Gelar Sarjana (S1) Pendidikan Biologi
Mengesahkan
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Muhammadiyah Malang
Malang, 29 Oktober 2016
Dekan
(Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes)
Dewan Penguji
1. Dr. Sukarsono, M.Si 1…………………………………….
2. Dr. Yuni Pantiwati, M.M., M.Pd 2…………………………………….
3. Dr. Elly Purwanti, M.P 3…………………………………….
4. Dr. Nurul Mahmudati, M.Kes 4…………………………………….
v
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
“Sesungguhnya setelah kesulitan itu pasti ada kemudahan. Maka apabila
kamu telah selesai (dari suatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh
(urusan) yang lain. Dan hanya kepada tuhanmulah kamu berharap.”
(Tafsir QS. Insyiroh: 6-8)
“Rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan
dan ucapkanlah: Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana
mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil .”
(Tafsir QS Al Isra: 24).
Kupersembahkan karya yang telah kuperjuangkan dengan penuh kesabaran,
keikhlasan, perasaan, kurang tidur hingga telat makan ini untuk :
Ayahanda (Bpk. Abidil Amin dan Ibundaku (Ibu Yusfita) tercinta…
yang tiada pernah hentinya selama ini memberiku semangat, materi, doa,
dorongan, nasehat dan kasih sayang serta pengorbanan yang tak tergantikan
hingga aku selalu kuat menjalani setiap rintangan yang ada didepanku…
Ayah... Ibu...terimalah bukti kecil ini sebagai kado keseriusanku untuk
membalas semua pengorbananmu dalam hidupmu demi hidupku kalian ikhlas
mengorbankan segala perasaan tanpa kenal lelah, dalam lapar berjuang
separuh nyawa hingga segalanya…
Karya Janita Islamiah yang selalu memberi saran, semangat dan banyak
membantu dalam penyelesain tugas akhir ini. Serta teman-teman seperjuangan
kuliah, thank you so much brother…
Almamaterku tercinta Universitas Muhammadiyah Malang
vi
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat, taufiq, hidayah serta
inayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul
“Pemberian Ciaran Fermentasi Bonggol Pisang Terhadap Kualitas Pupuk
Organik Hayati Daun Paitan (Tithonia diversifolia) dengan Trichoderma sp
Sebagai Sumber Belajar Biologi” dapat terselesaikan. Shalawat serta salam
semoga tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW. Penulisan skripsi ini
digunakan untuk syarat mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan Biologi pada
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan di Universitas Muhammadiyah Malang.
Selama proses penyusunan hingga selesainya skripsi ini penulis telah
banyak mendapat bantuan, bimbingan, pengarahan dan motivasi dari berbagai
pihak. Oleh karena itu, penulis menyampaikan terima kasih yang sebesar-
besarnya kepada:
1. Bapak Dr. Poncojari Wahyono M.Kes selaku Dekan Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang.
2. Ibu Dr. Yuni Pantiwati, M.M., M.Pd. selaku Ketua Program Studi Pendidikan
Biologi.
3. Bapak Dr. Sukarsono, M.Si. selaku dosen pembimbing I dan Ibu Dr. Yuni
Pantiwati, M.M., M.Pd. selaku pembimbing II yang telah memberikan
bimbingan dan motivasi dalam penyusunan skripsi ini.
4. Bapak dan Ibu Dosen Pendidikan Biologi Universitas Muhammadiyah
Malang yang telah memberikan bekal ilmu dan pengetahuan selama kuliah.
5. Ibu Retna Sulastri, Selaku Kepala Laboratorium Penguji Balitkabi Malang
yang telah memberikan izin kepada saya untuk melakukan penelitian di
Laboratorium tanah dan tanaman.
6. Orang tuaku Bapak Abidil Amin dan Ibu Yufita, Adikku Fibi serta keluarga
tercinta. Terima kasih atas doa, perhatian, semangat, kasih sayang dan
menjadi inspirator dalam hidup.
7. Segenap keluarga besar Biologi A 2012 yang memberikan doa, semangat,
motivasi, informasi serta kenangan selama perkuliahan.
vii
8. Teman Kontrakan Sengkaling Indah I Kav. 72 dan sahabat seperjuangan
terima kasih atas semangat, bantuan serta motivasi selama ini
9. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu terimakasih atas
dukungan, bantuan, dan motivasinya.
Semoga Allah SWT senantiasa membalas amal baik yang telah diberikan,
Amin. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, oleh karena
itu kritik dan saran sangat penulis harapkan demi kesempurnaan skripsi ini.
Semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis khususnya dan pembaca pada
umumnya.
Malang, 29 Oktober 2016
Penulis,
Mukhamad Fadrul Munasir
viii
ABSTRAK
Pemberian Ciaran Fermentasi Bonggol Pisang Terhadap Kualitas Pupuk
Organik Hayati Daun Paitan (Tithonia diversifolia) dengan Trichoderma sp
Sebagai Sumber Belajar Biologi
Oleh : Mukhamad Fadrul Munasir (201210070311041)
Pupuk organik hayati terbuat dari bahan-bahan alami seperti tumbuhan
mati dan kemudian diperkaya mikroba hidup yang bermanfaat seperti
memperbaiki sifat fisik, kimia dan biologi tanah serta meningkatkan efesiensi
pemupukan, kesuburan dan kesehatan tanah. Bioaktivator dalam pembuatan
pupuk organik hayati menggunakan cairan fermentasi bonggol pisang.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian cairan
ferementasi bonggol pisang terhadap kualitas pupuk organik hayati campuran
daun paitan (Tithonia diversifolia) dengan Trichoderma sp. kualitas yang diamati
dan dianalisis antara lain parameter fisik (warna dan suhu) serta parameter kimia
(pH, nitrogen, phospor dan rasio C/N), kemudian menerapkan hasil penelitian
tersebut sebagai sumber belajar biologi. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 1
September 2016 hingga 21 Oktober 2016 dan parameter kimia (nitrogen, phospor dan rasio C/N) dianalisis di Laboratorium Tanah dan Tanaman BALITKABI
Malang.
Kegiatan penelitian ini bersifat True Experiment Research dan design
yang digunakan adalah penelitian True Posttest Only Control Group Design yaitu
penelitian dengan adanya perlakuan, ulangan, dan kontrol. Rancangan penelitian
menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL), dengan 6 perlakuan ( 0 ml, 50
ml, 75 ml, 100 ml, 125 ml dan 150 ml) dan 4 kali ualangan. Populasi dalam
penelitian ini adalah campuran daun paitan (Tithonia diversifolia) dengan
Trichoderma sp. Data dianalisis dengan menggunakan Anava satu arah dan diuji
lanjut dengan uji Duncan’s.
Hasil menunjukkan bahwa pupuk organik hayati pada penelitian ini
memiliki kualitas yang sangat baik yaitu berupa parameter fisik dengan warna
kehitaman dan suhu dari semua perlakuan memiliki nilai dengan rata-rata 30ºC,
kemudian parameter kimia berupa pH paling baik pada perlakuan R1F5 (150 ml)
dengan rata-rata 7,2, kadar nitrogen paling baik pada perlakuan R1F5 (150 ml)
dengan rata-rata 1,82%, kadar phospor paling baik pada perlakuan R1F5 (150 ml)
dengan rata-rata 0,79%, rasio C/N pada semua perlakuan diakatakan baik karena
berada diantara 10-20.
Kata Kunci : Cairan Fermentasi Bonggol Pisang, Pupuk Organik Hayati, Paitan,
Trichoderma sp, Sumber belajar.
Malang, 24 Oktober 2016
Pembimbing 1 Penyusun
Dr. Sukarsono, M.Si Mukhamad Fadrul Munasir
ix
ABSTRACT
Giving the Fermentation Liquid of Banana Weevil to the Quality of the Bio-
organic Fertilizer of a Mixture of Leaves Paitan (Tithonia diversifolia) with
Trichoderma sp as a Learning Resource of Biology
By: Mukhamad Fadrul Munasir (201210070311041)
Bio-organic fertilizer comes from natural ingredients such as dead plant,
then it is enriched by beneficial microbes like repairing the physical, chemical,
biological soil, increase the efficiency of fertilization, fertility, soil health. Bio-
activator in the manufacture of bio-organic fertilizer using the fermentation liquid
of banana weevil.
The purpose of this study is determine the effect of giving the fermentation
liquid of banana against the quality of bio-organic fertilizer of a mixture of leaves
paitan (Tithonia diversifolia) with Trichoderma sp. The quality that are observed
and analyzed include physical parameters (color and temperature) and chemical
parameters (pH, nitrogen, phosphorus and C / N ratio). Appling the result of this
study as learning resource of biology. This study was conducted on September 1,
2016 to October 21, 2016. The chemical parameters (nitrogen, phosphorus and C /
N ratio) were analyzed in the Laboratory of Soil and Plant BALITKABI Malang.
The activity of this study is True Experiment Research and using True
Posttest Only Control Group Design. True Posttest Only Control Group Design is
the research as treatment, replicate, and control. The design of the study uses a
randomized block design (RAL), with 6 treatments (0 ml, 50 ml, 75 ml, 100 ml,
125 ml and 150 ml) and 4 replications. The population of the study is a mixture of
leaves paitan (Tithonia diversifolia) with Trichoderma sp. The data were analyzed
use Anava in one-way and tested by Duncan's test.
The result of the study show that the bio-organic fertilizer had best quality
in which physical parameters such as blackish color and temperature of all
treatments have average 30ºC, then chemical parameters such as pH best in the
treatment R1F5 (150 ml) has average 7.2, nitrogen is the best level in the treatment
R1F5 (150 ml) with an average of 1.82%, phosphorus levels are best in treatment
R1F5 (150 ml) has average 0.79%, the ratio of C / N on all treatments are good
because the ratios stay between 10-20.
Keywords: The Fermentation Liquid of Banana Weevil, Bio-organic Fertilizer,
Paitan, Trichoderma sp, Learning Resource.
Malang, 24 October 2016
Advisor I, Researcher,
Dr. Sukarsono, M.Si. Mukhamad Fadrul Munasir
x
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ............................................................................................ iii
LEMBAR PERSETUJUAN ................................................................................ iii
SURAT PERNYATAAN ..................................................................................... iii
LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................ iiv
MOTTO DAN PERSEMBAHAN ........................................................................ v
KATA PENGANTAR .......................................................................................... vi
ABSTRAK .......................................................................................................... viii
ABSTRACT ......................................................................................................... iix
DAFTAR ISI .......................................................................................................... x
DAFTAR TABEL............................................................................................... xiii
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................ xiiiv
DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... xvi
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang .................................................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................................. 5
1.3 Tujuan Penelitian .............................................................................................. 6
1.4 Manfaat Penelitian ............................................................................................ 6
1.5 Batasan Masalah................................................................................................ 7
1.6 Definisi Istilah ................................................................................................... 8
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ......................................................................... 10
2.1 Tinjauan Umum Bonggol Pisang .................................................................... 10
2.1.1 Potensi Bonggol Pisang Sebagai Bioaktivator ............................................. 12
2.2 Paitan (Tithonia diversifolia) dan Potensinya Sebagai Pupuk ........................ 14
2.3 Pupuk Organik Hayati ..................................................................................... 16
2.3.1 Prinsip Pembuatan Pupuk (Pengomposan) .................................................. 19
2.3.2 Proses Pengomposan Secara Anaerob ......................................................... 21
2.3.3 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pengomposan ....................................... 21
2.4 Tinjauan Umum Sumber Belajar dan Poster ................................................... 23
2.4.1 Pengertian Sumber Belajar ........................................................................... 23
xi
2.4.2 Jenis-jenis Sumber Belajar ........................................................................... 24
2.4.3 Fungsi Sumber Belajar ................................................................................. 25
2.4.4 Kriteria Memilih Sumber Belajar................................................................. 26
2.4.5 Poster ............................................................................................................ 28
2.5 Hasil Penelitian yang Relevan ........................................................................ 30
2.6 Kerangka Konseptual ...................................................................................... 31
2.7 Hipotesis .......................................................................................................... 32
BAB III METODE PENELITIAN .................................................................... 33
3.1 Jenis Penelitian dan Rancangan Penelitian ..................................................... 33
3.1.1. Jenis Penelitian ............................................................................................ 33
3.1.2. Rancangan Penelitian .................................................................................. 33
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian ......................................................................... 36
3.2.1 Tempat Penelitian......................................................................................... 36
3.2.2 Waktu Penelitian ......................................................................................... 36
3.3 Populasi dan Sampel ....................................................................................... 36
3.3.1 Populasi ........................................................................................................ 36
3.3.2 Sample Size .................................................................................................. 37
3.4 Jenis Variabel Penelitian ................................................................................. 38
3.4.1 Variabel Bebas ............................................................................................. 38
3.4.2 Variabel Terikat ........................................................................................... 38
3.4.3 Variabel Kontrol........................................................................................... 38
3.5 Definisi Operasional........................................................................................ 39
3.6 Alat dan Bahan ................................................................................................ 40
3.6.1 Alat ............................................................................................................... 40
3.6.2 Bahan............................................................................................................ 40
3.7 Prosedur Penelitian.......................................................................................... 41
3.8 Tahap Pelaksanaan .......................................................................................... 42
3.8.1 Persiapan Sampel ........................................................................................ 42
3.8.2 Pemberian Cairan Fermentasi Bonggol Pisang ............................................ 42
3.9 Penentuan Parameter Kualitas Pupuk ............................................................. 43
3.10 Metode dan Instrumen Pengumpulan Data ................................................... 45
3.11 Teknik Analisi Data ...................................................................................... 49
xii
3.11.1 Uji Normalitas (Liliefors) ........................................................................... 49
3.11.2 Uji Homogenitas (Bartlet).......................................................................... 50
3.11.3 Uji Anava Satu Arah .................................................................................. 50
3.11.5 Uji Beda Jarak Nyata Duncan’s (BJNB) .................................................... 50
3.12 Penyusunan Sumber Belajar berupa Poster................................................... 50
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ................................... 51
4.1 Hasil Penelitian dan Analisis Data .................................................................. 51
4.1.1 Hasil Penelitian ............................................................................................ 51
4.1.2 Hasil Analisis Data ....................................................................................... 60
4.2 Pembahasan ..................................................................................................... 75
BAB V PENUTUP ............................................................................................... 87
5.1 Kesimpulan ..................................................................................................... 87
5.2 Saran ................................................................................................................ 88
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 89
LAMPIRAN ......................................................................................................... 94
xiii
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
2.1 Kandungan Gizi Bonggol Pisang .................................................................... 11
2.2 Standar Kualitas Pupuk ................................................................................... 20
3.1 Instrumen Pengambilan Data Warna Pupuk Organik Hayati Campuran Daun
Paitan (Tithonia diversifolia) dengan Trichoderma sp ......................................... 46
3.2 Instrumen Pengambilan Data Suhu Pupuk Organik Hayati Campuran Daun
Paitan (Tithonia diversifolia) dengan Trichoderma sp ......................................... 47
3.3 Instrumen Pengambilan Data pH (keasaman) Pupuk Organik Hayati
Campuran Daun Paitan (Tithonia diversifolia) dengan Trichoderma sp .............. 47
3.4 Instrumen Pengambilan Data Kadar Nitrogen Pupuk Organik Hayati
Campuran Daun Paitan (Tithonia diversifolia) dengan Trichoderma sp .............. 48
3.5 Instrumen Pengambilan Data Kadar Phospor Pupuk Organik Hayati Campuran
Daun Paitan (Tithonia diversifolia) dengan Trichoderma sp ................................ 48
3.6 Instrumen Pengambilan Data Rasio C/N Pupuk Organik Hayati Campuran
Daun Paitan (Tithonia diversifolia) dengan Trichoderma sp ................................ 49
4.1 Data Hasil Pengamatan Warna Pupuk Organik Hayati Campuran Daun Paitan
(Tithonia diversifolia) dengan Trichoderma sp .................................................... 51
4.2 Data Hasil Pengamatan Suhu Pupuk Organik Hayati Campuran Daun Paitan
(Tithonia diversifolia) dengan Trichoderma sp .................................................... 52
4.3 Data Hasil Pengukuran pH Pupuk Organik Hayati Campuran Daun Paitan
(Tithonia diversifolia) dengan Trichoderma sp .................................................... 54
4.4 Data Hasil Analisis Kadar Nitrogen Pupuk Organik Hayati Campuran Daun
Paitan (Tithonia diversifolia) dengan Trichoderma sp ......................................... 55
4.5 Data Hasil Analisis Kadar Phospor Pupuk Organik Hayati Campuran Daun
Paitan (Tithonia diversifolia) dengan Trichoderma sp ......................................... 57
4.6 Data Hasil Analisis Rasio C/N Pupuk Organik Hayati Campuran Daun Paitan
(Tithonia diversifolia) dengan Trichoderma sp .................................................... 58
4.7 Hasil Uji Anava Satu Arah Suhu .................................................................... 61
4.8 Hasil Uji Beda Jarak Duncan’s Suhu .............................................................. 62
4.9 Hasil Uji Anava Satu Arah pH ........................................................................ 64
4.10 Hasil Uji Beda Jarak Duncan’s pH ............................................................... 65
4.11 Hasil Uji Anava Satu Arah Phospor.............................................................. 67
4.12 Hasil Uji Beda Jarak Duncan’s Kadar Phospor ............................................ 68
xiv
4.13 Hasil Uji Anava Satu Arah Nitrogen ............................................................ 70
4.14 Hasil Uji Beda Jarak Duncan’s Nitrogen ...................................................... 71
4.15 Hasil Uji Anava Satu Arah rasio C/N ........................................................... 73
4.16 Hasil Uji Beda Jarak Nyata Duncan’s rasio C/N .......................................... 74
xv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Bonggol Pisang ................................................................................ 11
Gambar 2.2 Tumbuhan Paitan (Tithonia diversifolia) ......................................... 14
Gambar 2.3 Trichoderma sp Media Jagung ......................................................... 19
Gambar 3.1 Skema Rancangan Penelitian ........................................................... 34
Gambar 3.2 Denah Rancangan Acak Lengkap .................................................... 35
Gambar 3.3 Teknik Simple Random Sampling .................................................... 37
Gambar 4.1 Grafik Perubahan Suhu Pupuk Organik Hayati Campuran Daun
Paitan dan Trichoderma sp.................................................................................... 53
Gambar 4.2 Grafik Perubahan pH pada Pupuk Organik Hayati Campuran Daun
Paitan dan Trichoderma sp.................................................................................... 54
Gambar 4.3 Grafik Perubahan Kadar Nitrogen pada Pupuk Organik Hayati
Campuran Daun Paitan dan Trichoderma sp. ....................................................... 56
Gambar 4.4 Grafik Perubahan Kadar Phospor pada Pupuk Organik Hayati
Campuran Daun Paitan dan Trichoderma sp. ....................................................... 57
Gambar 4.5 Grafik Perubahan Rasio C/N pada Pupuk Organik Hayati Campuran
Daun Paitan dan Trichoderma sp. ......................................................................... 59
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
Lampiran 1 Analisis Data Suhu ............................................ 94
Lampiran 2 Analisis Data pH ............................................ 99
Lampiran 3 Analisis Data Phospor ............................................ 105
Lampiran 4 Analisis Data Nitrogen ............................................ 110
Lampiran 5 Analisis Data Rasio C/N ............................................ 115
Lampiran 6 Data Pengamatan Warna ............................................ 120
Lampiran 7 Dokumentasi Penelitian …………………………… 122
Lampiran 8 Sumber Belajar dan Silabus …………………………… 127
Lampiran 9 Surat dan Hasil Penelitian ............................................ 131
89
Daftar Pustaka
Abdullah, E. M., Saktiyono, dan Lutfi. 2007. IPA Terpadu 3A. Esis; Jakarta.
Agustian, N. Lusi, M. & Oktanis, E. 2010. Rhzhobakteria Penghasil Fithohormon
IAA pada Rizhosfer Tumbuhan Semak Karamunting, Tithonia, dan
Tanaman Pangan. Jurnal Vol. VII(1): 49-60
Ananty, A. D. 2008. Uji Efektivitas Pupuk Organik Hayati (Bio-Fertilizier) Dalam
Mensubtitusi Kebutuhan Pupuk Pada tanaman Caisin. Skripsi - Departemen
Ilmu Tanah dan Sumber Daya Lahan, Fakultas Pertanian - Insitut Pertanian
Bogor.
Any, J. I. 2011. Pemanfaatan Sumber-sumber Belajar Dalam Proses Pembelajaran
Di SMP Negeri 2 Lebaksiu Kabupaten Tegal. Skripsi S1 – Jurusan
Kurikulum dan Teknologi Pendidikan, Fakultas Ilmu Pendidikan –
Universitas Negeri Semarang.
Budiyani, N. K., Soniari, N. N., & Sutari, N. W. S. 2016. Analisis Kualitas lauratn
Mikroorganisme Lokal (MOL) Bonggol Pisang. Jurnal Vol. 5, No. 1:63-72.
Damiati., Suriani, N. M., Sukerti, N. W. & Marsiti, C. I. R. 2014. Pelatihan
Pengolahan Limbah Bonggol Pisang Menjadi Produk Olahan Sebagai
Industri Rumah Tangga di Desa Temukus Kecamatan Banjar Kabupaten
Buleleng. Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, Fakultas Teknik dan
Kejuruan – UNDIKSHA; Bali.
Dewi. Y. S. Dan Treesnowati. 2012. Pengolahan Sampah Skala Rumah tangga
Menggunakan Metode Komposting. Jurnal Vol. 8 No. 2
Elisabeth, D. A. A. 2013. Kerupuk Bonggol Pisang: Dari Limbah yang Kaya Gizi ke
Meja Makan Kita. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Bali; Bali.
Endah, A. dan Umiati. 2010. Penggunaan Jamur Trichoderma sp dalam
Pengendalian Patogen Tular Tanah (Soil Borne) pada Tanaman Kakao.
(Online).http://ditjenbun.pertanian.go.id/bbpptpsurabaya/tinymcpuk/gambar
/file/Efisiensi%20Penggunaan%20Jamur%20Trichoderma%20%20Dalam%
20Pengendalian%20Patogen%20Tular%20Tanah.pdf. (diakses 20 Mei
2016).
Firmansyah, M. A. 2010. Teknik Pembuatan Kompos. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Kalimantan Tengah.
Foth, H. D & Adisoemarto. S. 1978. Dasar-Dasar Ilmu Tanah. Edisi keenam;
Jakarta.
Hakim, N. & Agustian. 2012. Tithonia Untuk Pertanian Berkelanjutan. Andalas
University Press. Sumatera Barat.
90
Hebarium Bandungese 2009. Klasifikasi Tumbuhan Tithonia diversifolia.
www.sith.itb.ac.id. Sekolah Ilmu Teknologi Hayati. Diakses pada 7 Agustus
2016.
Hidayat, S., & Napitupulu, R. M. 2015. Kitab Tumbuhan Obat. AgriFlo (Penebar
Swadaya Group); Jakarta Timur.
Imtihana, M., Martin, F. P., & Priyono, H. B. B. 2014. Pengembangan Buklet
Berbasis Penelitian Sebagai Sumber Belajar Materi Pencemaran
Lingkungan di SMA. Unnes Journal of Biology Education – Jurusan Biologi,
FMIPA Universitas Negeri Semarang.
Indriani, Y. H. 2007. Membuat Pupuk Organik Secara Singkat. Penebar Swadaya;
Jakarta.
Isra, Vina Nur. 2016. Karakteristik dan Analisis Keuntungan Kompos Feses Sapi Bali
yang Diproduksi Menggunakan Jenis Mikroorganisme Lokal (MOL) dan
Level Jerami Berbeda. Skripsi – Fakultas Peternakan, Universitas
Hasanudin Makasar.
Isroi, 2008. Pengomposan. Fakultas Teknologi Pertanian – UGM Press; Yogyakarta.
Kesumaningwati, Roro. (2015). Penggunaan MOL Bonggol Pisang (Musa
paradisiaca) Sebagai Dekompoose untuk Pengomposan Tandan Kosong
Kelapa Sawit. Jurnal Vol. 40 No. 1:40-45.
Lestari, Datuk., Nurbaiti., dan Khoiri, M. A. 2014. Pemberian Mikroorganisme Lokal
(MOL) Bonggol Pisang Pada Pengomposan Jerami Padi yang
Diaplikasikan untuk Tanaman Padi Sawah (Oryza sativa L.) Varietes PN-42
dengan Metode Sri. Jurnal Vol. 1 No. 2.
Liferdi, L. 2010. Efek Pemberian Fosfor Terhadap PErtumbuhan dan Status Hara
pada Bibit Manggis. Balai Penelitian Tanaman Buah Tropika. Solok.
Lingga, P dan Marsono. 2013. Petunjuk Penggunaan Pupuk. Penebar Swadaya;
Jakarta.
Lumbantobing, Ester L. N. 2008. Uji Efektivitas Bio-Organik
Fertilizier(PupukOrganik Hayati) dalam Mensubtitusi Kebutuhan Pupuk
Anorganik pada Tanaman Sweet Sorghum [Sorghum bicolor (L.)Moench].
Skripsi – Prodi Ilmu Tanah, Departemen Ilmu Tanah dan Sumberdaya Lahan
– Fakultas Pertanian, Insitut Pertaian Bogor.
Makiyah, M. 2013. Analisis Kadar N. P dan K Pada Pupuk Cair Limbah Tahu
Dengan Penambahan Tanaman Matahari Meksiko (Tithonia diversifolia).
Skripsi – Fakultas MIPA Universitas Negeri Semarang; Semarang.
Marianah, Lisa. 2013. Analisa Pemberian Trichoderma sp Terhadap Pertumbuhan
Kedelai. Balai Pelatihan Pertanian Jambi.
91
Maspary. 2012. (Online). 3 Bahan Utama Pembuatan MOL.
http://www.gerbangpertanian.com/2012/05/apa-kehebatan-mol-bonggol-
pisang.html. Diakses 18 Juli 2016.
Mirwan, M. Dan Rosariawari. 2010. Optimasi Pematangan Kompos dengan
Penambahan Campuran Lindi dan Bioaktivator Stardec. Jurnal Ilmiah
Teknik Lingkungan Vol. 4 No. 2: 150-153
Mujiyatia dan Supriyadi. 2008. Pengaruh Pupuk Kandang dan NPK Terhadap
Populasi Bakteri Azotobacter dan Azospirillium Dalam Tanah Pada
Budidaya Cabai (Capisum annum). Nusantara bioscience 1: 59-64.
Mukti, W. A. 2008. Produksi Kompos Pelepah Pisang (Musa paradisiaca Linn)
dengan Variasi Kadar Effective Microorganism dan Kotoran sapi. Skripsi
S1 – Fakultas Teknologi Universitas Atma Jaya: Yogyakarta.
Mulat Tri. 2003. Membuat dan Memanfaatkan Kascing Pupuk Organik Berkualitas.
Jakarta: Agromedia Pustaka.
Mulyono. 2014. Membuat MOL dan Kompos Dari Sampah Rumah Tangga. PT.
Agromedia Pustaka; Jakarta Selatan
Murbandono, H. S. L. 2002. Membuat Kompos. Penerbit Swadaya. Jakarta.
Novita, D., Kurniasih., dan Rostikawati, R. T. 2012. Pengaruh Pemberian
Mikroorganisme Lokal (MOL) Bonggol Pisang Nangka Terhadap Produksi
Rosella (Hibiscus sabdariffa l). Program Studi Pendidikan Biologi, FKIP –
Univeristas Pakuan; Bogor.
Nuskha, A., L. 2012. Keberadaan Jenis dan Kultivar Serta Pemetaan Persebaran
Tanaman Pisang (Musa sp) pada Ketinggian yang Berbeda di Pegunungan
Kapur Kecamatan Ayah Kabupaten Kebumen. Skripsi Program Studi
Biologi Jurusan Pendidikan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu
pengetahuan Alam – Universitas Negeri Yogyakarta.
Ole, M., B., B. 2013. Penggunaan Mikroorganisme Bonggol Pisang (Musa
parasisiaca) Sebagai Dekomposer Sampah Organik. Program Studi Biologi,
Fakultas Teknobiologi - Universitas Atma Jaya; Yogyakarta.
Olobade, O. S. et., al., 2007. Evaluation of Tithonia diversifolia (hemsl.) A Gray for
Soil Improvment. World Journal of Agricultural Science 3 (4): 503-507
Permana, D. 2011. Kualitas Pupuk Organik Cair dari Kotoran Sapi Pedaging yang
Difermentasi Menggunakan Mikoorganisme Lokal. Skripsi S1 – Insitut
Pertanian Bogor.
Permentan, 2011. Pupuk Organik, Pupuk Hayati, dan Pembenah Tanah.
http://perundangan.pertanian.go.id/admin/file/Permentan-70-11.pdf. Diakses
30 April 2016.
Pranata, S. A 2010. Meningkatkan Hail Panen Dengan Pupuk Organik. PT
AgroMedia Pustaka; Jakarta Selatan.
92
Pujiastuti, H. 2011. Pengaruh Pemanfaatan Sumber Belajar Motivasi dengan
Prestasi Belajar Mata Kuliah Askeb II Mahasiswa Prodi D III Kebidaan
Kusuma Husada Surakarta. Tesis – Program Studi Magister Kedokteran
Keluarga Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Purwasasmita, M 2009b. Mikroorganisme Lokal Sebagai Pemicu Siklus Kehidupan
Dalam Bioreaktor Tanaman. Seminar Nasional Teknik Kimia Indonesia;
Bandung 19-20 Oktober 2009.
Rofieq, Ainur. 2012. Metodologi Penelitian. Modul Kuliah Metodologi Penelitian.
Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
– Universitas Muhammdiyah Malang.
Rowland, P. 2012. Teknik Pengumpulan Data. (Online).
(http://rowlandpasaribu.wordpress.com/2012/09/teknik-pengumpulan-
data.pdf.) (diakses 15 Agustus 2016).
Sastrawidana, D. K., Lay, B. W., Fauizi, A M., dan Santosa, D. A. Pemanfaatan
Konsorium Bakteri Lokal Untuk Bioremidiasi Limbah Tekstil Menggunakan
System Kombinasi Anaerobik-Aerobik. Berita Biologi. 9(2): 123-132
Sabayang, H. T. 2007. Pengendalian Gulma Untuk Meningkatkan Produksi
Tanaman. http://prasetya.ub.ac.id/berita/Prof-Husni-T-Sebayang-
Pengendalian-Gulma-untuk-Peningkatan-Produksi-Tanaman-7869-id.pdf.
(diakses 15 Mei 2016).
Sitepu. 2012. Penulisan Buku Teks Pelajaran. PT Remaja Rosdkarya;
Bandung.http://eprints.uny.ac.id/8171/3/bab%202%20-
%2007308141022.pdf. (diakses 25 Juni 2016).
Setiawan, B. S. & Farm, M. T. 2011. Beternak Domba dan Kambing (Memadukan
Usaha Peternakan dengan Usaha Pengolahan Kotoran Ternak Menjadi
Pupuk Organik dan Usaha Penanaman Sayuran Berbasis Organik). PT.
AgroMedia Pustaka; Jakarta Selatan.
Simamora, R. S. 2009. Buku Ajar Pendidikan dalam Keperawatan. EGC; Jakarta.
Simatung, P. 2014. Pengaruh Dosis Kompos Paitan (Tithonia diversifolia) Terhadap
Pertumbuhan dan Hasil Kol Bunga Pada Sistem Pertanian Organik Skripsi
– Program Studi Agroteknologi Jurusan Budidaya Pertanian, Fak. Pertanian
– Universitas Bengkulu.
Standar Nasional Indonesia. 2004. Spesifikasi Pupuk Kompos danSampah Organik
Domestik. SNI 19-7030-2004, Badan Standarisasi Nasional Indonesia;
Jakarta.
Sudjana, N. & Rivai, A. 2001. Teknologi Pengajaran. Sinar Baru; Bandung.
Sudjana, N. & Rivai, A. 2007. Teknologi Pengajaran. Sinar Baru Algesindo;
Bandung.
Sugiono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Alfabeta; Bandung.
93
Suheiti, K. 2009. Pemanfaatan Trichokompos pada Tanaman Sayuran. Balai
Pengkajian Teknologi Pertanian Jambi.
Sulistyaningrum, L. S. 2008. Optimasi Fermentasi asam kijat oleh Galur Mutan
Aspergillus flasvus NTGA7A4UVE10. Skripsi – FMIPA UI; Jakarta.
Sundayanti, Rahayu. 2016. Pengaruh Cairan Rumen Sapi Potong Terhadap Kualitas
Kompos Eceng Gondok (Eichornia crasipes L.) Sebagai Bahan Ajar
Biologi. Skripsi – Prodi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan – Universitas Muhammadiyah Malang.
Suriadikarta, D. A. & Simanungkalit, R. D. M. 2006. Pupuk Organik dan Pupupk
Hayati. Balai Besar dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian;
Bogor.
Susilana, 2007. Ilmu dan Aplikasi Pendidikan (Bagian 2 Ilmu Pendidikan Praktis).
Tim Pengembang Ilmu Pendidikan FIP – UPI, PT. IMTIMA; Bandung.
Susilana, R. dan Riyana C. 2009 Media Pembelajaran (Hakikat, Pengembangan,
Pemanfaatan, dan Penilaian). CV. Wacana Prima; Bandung.
Suyanti & Supriyadi, A. 2008. Pisang, Budi Daya, Pengolahan, dan Prospek Pasar.
Penebar Swadaya; Depok.
Rahman, A. 1989. Pengantar Teknologi Fermentasi. Pusat Antar Universitas Pangan
dan Gizi – Insitut Pertanian Bogor; Bogor.
Widarti, B. N., Wardhini, W. K., dan Sarwono, E. 2015. Pengaruh Rasio C/N Bahan
Baku Pada Pembuatan Kompos dari Kubis dan Kulit Pisang. Jurnal
Integrasi Proses Vol. 5 No.2;
Woo, S. L. et., al., 2014. Trichoderma-based Product and Their Widespread Use in
Agriculture. The Open Mycology Jounal, 2014, 8, (Suppl-1, M4) 71-126 –
University Degli; Italy.
Wulandari D.,D.N. Fatmawati, E.N. Qolbaini, K.E. Mumpuni, & S. Praptinasari.
2009. Penerapan MOL (mikroorganisme Lokal) Bonggol Pisang sebagai
Biostarter Pembuatan Kompos. PKM-P. Universitas Sebelas Maret.
Surakarta.
Yovita. 2007. Membuat Kompos Secara Kilat. Penebar Swadaya: Jakarta.