metode hematologi

8
METODE PEMERIKSAAN LABORATORIUM 1. Pemeriksaan Hematologi a. Pemeriksaan dengan menggunakan alat “ABX Micros 60” dan “Sysmex KX 21” a. ABX SYSMEX KX21 dan b. ABX MICROS 60 Prinsip : Berdasarkan spesifikasi ukuran sel yang melewati filter dengan memakai tegangan listrik untuk sekali pembacaan bisa diperiksa sekaligus beberapa parameter seperti Hb, Ht, Leukosit, Trombosit, Eritrosit, MCH, MCHC, MCV dan Hitung Jenis Leukosit. Cara Kerja dengan menggunakan alat ABX Micros 60 : 1) Switch utama dinyalakan, terletak di belakang instrument. 2) Setelah lampu indikator menyala, tekan tombol start up , maka secara otomatis alat akan melakukan pembilasan dan melakukan pemeriksaan reagen. Jika lolos maka alat akan menampilkan nilai nol untuk setiap parameter pemeriksaan dan jika tidak, maka secara otomatis alat akan melakukan pembilasan ulang dan pemeriksaan reagen sampai tiga kali sehingga didapatkan angka nol untuk setiap parameter pemeriksaannya. 3) Tekan tombol start . 4) Siapkan bahan pemeriksaan (darah EDTA). 5) Tekan tombol ID dan masukkan nomor pasien, tekan tombol enter tunggu sampai jarum penghisap darah keluar. 6) Tempelkan alat penghisap sampai dasar tabung kemudian tekan sampel bar sampai jarum masuk kembali dan melakukan pemeriksaan.

Upload: falensiaoctaria

Post on 08-Dec-2015

417 views

Category:

Documents


13 download

DESCRIPTION

sdasda

TRANSCRIPT

Page 1: metode hematologi

METODE PEMERIKSAAN LABORATORIUM

1.       Pemeriksaan Hematologi

a.       Pemeriksaan dengan menggunakan alat “ABX Micros 60” dan “Sysmex KX 21”

a. ABX SYSMEX KX21 dan b. ABX MICROS 60

Prinsip             :

Berdasarkan spesifikasi ukuran sel yang melewati filter dengan memakai tegangan listrik untuk

sekali pembacaan bisa diperiksa sekaligus beberapa parameter seperti Hb, Ht, Leukosit,

Trombosit, Eritrosit, MCH, MCHC, MCV dan Hitung Jenis Leukosit.

Cara Kerja dengan menggunakan alat ABX Micros 60 :

1)      Switch utama dinyalakan, terletak di belakang instrument.

2)      Setelah lampu indikator menyala, tekan tombol start up, maka secara otomatis alat akan

melakukan pembilasan dan melakukan pemeriksaan reagen. Jika lolos maka alat akan

menampilkan nilai nol untuk setiap parameter pemeriksaan dan jika tidak, maka secara otomatis

alat akan melakukan pembilasan ulang dan pemeriksaan reagen sampai tiga kali sehingga

didapatkan angka nol untuk setiap parameter pemeriksaannya.

3)      Tekan tombol start.

4)      Siapkan bahan pemeriksaan (darah EDTA).

5)      Tekan tombol ID dan masukkan nomor pasien, tekan tombolenter tunggu sampai jarum

penghisap darah keluar.

6)      Tempelkan alat penghisap sampai dasar tabung kemudian tekansampel bar sampai jarum masuk

kembali dan melakukan pemeriksaan.

7)      Alat akan memproses sample selama satu menit dan hasil pemeriksaan akan tampak pada layar.

8)      Untuk mematikan alat, tekan stand by maka alat akan mencuci selama satu menit, setelah layar

padam matikan alat  dengan menekan switch utama yang terletak di bagian belakang alat.

Page 2: metode hematologi

Cara kerja dengan menggunakan alat Sysmex KX 21 :

1)      Switch utama dinyalakan, terletak di samping kanan instrument.

2)      Setelah lampu indikator menyala maka secara otomatis alat akan melakukan start up sampai

layar menampilkan tulisan ready.

3)      Siapkan bahan pemeriksaan (darah EDTA).

4)      Tempelkan alat penghisap sampai dasar tabung kemudian tekansampel bar sampai jarum masuk

kembali dan melakukan pemeriksaan.

5)      Alat akan memproses sample selama satu menit dan hasil pemeriksaan akan tampak pada

layar dan dapat diprint.

6)      Untuk mematikan alat, tekan shutdown maka alat akan mencuci selama satu menit, setelah layar

padam matikan alat  dengan menekan switch utama yang terletak di bagian samping kananalat.

Nilai Normal         : a. Leukosit    : 4.000 – 10.000/mm³

: b. Eritrosit     : Laki-laki : 4,5–6,0 juta/mm³

                        :Perempuan: 4,0–5,5juta/mm³

                              : c. Trombosit  : 150.000 – 400.000/mm³

                              : d. Hematokrit : Laki-laki : 40 – 54%

                                                        : Perempuan : 37 – 47%

                              : d. Hb             : Laki-laki : 14 – 18 gr/dl

                                                      : Perempuan : 12 – 16 gr/dl

b.      Hematologi Manual

 Hitung Jumlah Leukosit

Metode            : Pengenceran Turk

Prinsip             : Darah dicampur dengan larutan turk yang mengandung gentian violet 1% dalam

air dan asam asetat glasial, maka sel selain sel leukosit akan lisis. Dengan pengenceran tertentu

dan volume kamar hitung jumlah sel leukosit dapat diketahui.

Alat                 :

-          Tabung reaksi

-          Clinipette 10µl dan 100µl

Page 3: metode hematologi

-          Mikroskop

-          Bilik hitung Improve Neubauer.

-          Deck glass

Bahan              :

-          Larutan Turk

-          Darah

Cara Kerja       :

1)      Siapkan bilik hitung dan deck glass.

2)      Pipet reagen turk sebanyak 190µl masukkan kedalam tabung reaksi.

3)      Masukkan 10µl darah kedalam tabung tersebut, campur dan homogenkan.

4)      Masukkan sedikit larutan kedalam bilik hitung, tunggu beberapa saat (3 menit).

5)      Hitung dalam 4 kotak 1mm dengan mikroskop pembesaran lensa objektif 40x.

Selain cara manual dilakukan juga pemeriksaan secara full  automatic dengan

menggunakan alat ABX Micros 60 dan Sysmex KX 21.

c.       Pemeriksaan Laju Endap Darah

Metode            : Westergreen

Prinsip             : Bila darah dicampur dengan antikoagulan Na Citrat 3,8% dan didiamkan pada

suhu kamar, maka eritrosit akan mengendap ke dasar tabung dan pada bagian atas terdapat cairan

plasma.

Gambar 3 : Alat pemeriksaan laju endap darah (LED)

Alat                 :

-          Tabung Westergreen

-          Rak Westergreen

-          Timer

-          Penopang tabung LED

Bahan              :

-          Darah

Page 4: metode hematologi

-          Na Citrat 3,8%.

Cara Kerja       :

1)      Masukan 0,2 ml larutan Na Citrat 3,8% kedalam tabung.

2)      Tambahkan 0,8 ml darah kedalam tabung tadi, kocok dan homogenkan.

3)      Isap darah tersebut ke dalam tabung westergreen sampai garis nol.

4)      Letakkan tabung tersebut pada rak westergreen, dengan posisi tegak lurus.

5)      Catat waktu mulai didiamkan.

6)      Lihat tinggi plasma dan buffy coat setelah satu jam dan dua jam.

Nilai Normal         : Laki-laki : 5 - 10 mm/jam

                                    : Wanita    : 8 - 20 mm/jam

Page 5: metode hematologi

1. PEMERIKSAAN KADAR HB METODE SAHLI

PROSEDUR

1. Mengambil sampel darah segar sebanyak 1 ml

2. Memasukkan 5 tetes HCl 0,1 N ke dalam tabung sahli

3. Menghisap 20 ul darah dengan pipet sahli

4. Memasukkan darah dalam tabung sahli yang telah diisi dengan HCl 0,1 N dan campur sampai homogen

5. Membiarkan selama 5 menit

6. Menambahkan aquades tetes demi tetes sapai warna larutan sama dengan warna standar haemometer

7. Membaca skala yang ditunjukkan dengan miniskus bawah

8. Mencata hasil pengamatan

 

NILAI RUJUKAN

ö  Laki-laki      : 13,5 – 17,5 g/dl

ö  Perempuan : 11,5 – 15,5 g/dl

 

2. PEMERIKSAAN KADAR HB METODE SIANMETH

PROSEDUR

1. Mengambil sampel darah segar sebanyak 1 ml

2. Memipet larutan drabkin sebanyak 1 ml dan 5 ml ke dalam tabung reaksi

3. Memipet sampel darah sebanyak 20 ul dengan mikropipet

4. Memasukkan sampel darah ke dalam tabung reaksi yang berisi 5 ml larutan drabkin, campur sampai homogen

5. Membiarkan selam 10 menit

6. Membaca kadar Hb dengan fotometer

7. Mencatat hasil pengamatan

 

NILAI RUJUKAN

ö  Laki-laki      : 13,5 – 17,5 g/dl

ö  Perempuan : 11,5 – 15,5 g/dl

 

3. PEMERIKSAAN LED (LAJU ENDAP DARAH) WINTROBE

Page 6: metode hematologi

PROSEDUR

1. Mengambil 3 ml sampel darah segar

2. Memipet darah sebanyak 3 ml dan memasukkannya ke dalam tabung wintrobe

3. Menambahkan 3 tetes Na sitrat 3,8 %

4. Membiarkan selama satu jam

5. Mmembaca skal a yang ditunjukkan pada tabung wintrobe

6. Mencatat hasil pengamatan

NILAI RUJUKAN

ö  Laki-laki      :  <10 mm/jam

ö  Perempuan :  <20 mm/jam

4. PEMERIKSAAN LED (LAJU ENDAP DARAH) WESTERGREEN

PROSEDUR

1. Memipet 2 ml darah dan memasukkannya ke dalam tabung reaksi

2. Memipet 0,5 ml Na sitrat 3,8 % , campur sampai darah dan Na sitrat homogen

3. Mengkocok larutan secara perlahan

4. Mmemipet larutan dengan pipet westergreen sampai batas angka 0

5. Meletakkan pipet westergreen ke rak westergren secara tegak lurus dan jangan sampai bocor

6. Membiarkan selama 1 jam

7. Membaca skala yang ditunjukkan pada pipet westergreen (penurunan darah)

8. Mencatat hasil pengamatan

 

 

NILAI RUJUKAN

ö  Laki-laki      :  <10 mm/jam

ö  Perempuan :  <20 mm/jam

 

5. PEMERIKSAAN Ht MAKRO

PROSEDUR

1. Memasukkan 3 ml darah dan 3 tetes Na sitrat 3,8 % ke dalam tabung wintrobe

2. Mensentrifuge dengan kecepatan 3000 rpm selama 15 menit

3. Mengamati hasil pemeriksaan setelah disentrifuge(warna merah/eritrosit)

Page 7: metode hematologi

4. Mencatat hasil pengamatan

 

NILAI RUJUKAN

ö  Laki-laki      :  40 – 48%

ö  Perempuan :  37 – 43%

 

 

6. PEMERIKSAAN Ht MIKRO

PROSEDUR

1. Memasukkan darah pada tabung kapiler dan tutup dengn plastisin

2. Mensintrifuge dengan kecepatan 16.000 rpm selama 3 menit

3. Membaca hasil pada reading device

4. Mencatat hasil pengamatan

NILAI RUJUKAN

ö  Laki-laki      :  40 – 48%

ö  Perempuan :  37 – 43%