ibd 2_ppt individu topik 1_diah widyastuti

30
Homeostasis dan Komunikasi antar Sel dalam Sistem- Sistem Tubuh Manusia Diah Widyastuti 1406567321 Fakultas Ilmu Keperawatan

Upload: diah-widyastuti

Post on 01-Oct-2015

15 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

IBD topik 1

TRANSCRIPT

Topik 1 : Biologi Sel dan Pengorganisasiannya dalam Tubuh Manusia

Topik 1 : Biologi sel, Homeostasis dan Komunikasi antar Sel dalam Sistem-Sistem Tubuh Manusia Diah Widyastuti1406567321Fakultas Ilmu Keperawatan

Sumber : www.glogster.com

Struktur Sel OrganelFungsiMembran Plasma Membentuk sel dan memisahkan bagian dalam sel dan luar sel Sitoplasmatempat terjadinya reaksi kimia, seperti sintesis protein,metabolisme sitosolikMitokondriatempat terjadinya respirasi sel yaitu menghasilkan energi dari molekul makanan dan mengubah energi menjadi ATPNukleusmengatur proses metabolisme dalam sel, menyimpan informasi genetik dalm bentuk DNA, tempat terjadinya replikasi DNA dan transkripsi DNARibosomtempat sintesis proteinBadan Golgi sintesis karbohidrat, mensekresi lemak dan glikoproteinLisosommencerna makromolekul secara intraseluler dan marusak sel-sel asingOrganelFungsiRetikulum endoplasma (RE) RE Kasar RE Halusmengangkut hasil sintesis proteinmengangkut hasil sintesis lipid dan detoksifikasSentriolmengatur pembelahan sel hewan dan pemisahan kromosom selama pembelahan selPeroksisomMengandung enzim katalase untuk mengubah hidrogen peroksida yang bersifat racunSitiskeletonsebagai rangka selVakuolapada tumbuhan berfungsi menyimpan cadangan makananKromosom

Mengandung kode genetik (DNA)Jaringan Dasar Pembentuk Organ ManusiaJaringan Epitel : jaringan yang melapisi permukaan tubuh dan membatasi rongga tubuh. Berfungsi untuk proteksi, adsorpsi, dan sekresi. Macam-macam jaringan epitelEpitel SelapisEpitel BertingkatEpitel BerlapisEpitel Kelenjar

Epitel SelapisEpitel Selapis Gepeng Berbentuk gepeng dan tipisContoh: endotel yang melapisi pembuluh darah dan pembuluh limfe, tunika serosa vesika urinaria2.Epitel Selapis KubusSel seperti kotak/kubusContoh : permukaan ovarium3.Epitel Selapis SilindrisTerdiri atas sel-sel tinggiAda 2 macam, yaitu epitel selapis silindris tanpa silia dan epitel selapis silindris bersiliaContoh : kandung empedu (tanpa silia), tuba uterina (bersilia)

Epitel Berlapis BanyakEpitel Berlapis Gepeng Contoh: kornea (tanpa papil jaringan ikat), kulit (berlapis tanduk, dengan papil jaringan ikat), vagina (tanpa lapis tanduk, dengan papil jaringan ikat)2. Epitel Berlapis KuboidContoh: saluran keluar kelenjar keringat3.Epitel Berlapis SilindrisContoh: uretra pria, saluran keluar kelenjar4.Epitel Berlapis TransisionalBentuknya bergantung pada derajat peregangan.Permukaan lapisannya dapat menggembungContoh: saluran kemih

Epitel Selapis Gepeng pada pembuluh darah Epitel Berlapis Gepeng pada Sumber : http://lima.osu.edu

Epitel transisional Sumber: http://www.mhhe.comEpitel KelenjarJaringan epitel memiliki fungsi sekunder yaitu sekresi. Hasil sekresi berupa enzim.EksokrinMenyalurkan sekretnya melalui suatu sistem saluran ke permukaan tubuh.Contoh: kelenjar ludah, kelenjar lambung, kelenjar keringat, pankreasEndokrinMenyalurkan sekretnya langsung ke dalam darah atu limfeContoh: hipofisis, tiroid

2. Jaringan Pengikat atau PenyokongBerada diantara jaringan yang lainBerfungsi untuk menyokong dan memperkuat jaringan lainTerdiri dari:Jaringan IkatBerkembang dari mesenkim yang berasal dari mesoderm (lapisan tengah embrio)Jaringan ikat terdiri dari matriks dan sel jaringan ikatMatriksBahan dasar atau materi dasar tempat sesuatu melekatSerat KolagenSerat ElastinSerat Retikuler

Tipe Jaringan IkatJaringan Ikat LonggarBerfungsi untuk membungkus organ-organ dan menghubungkan bagian-bagian jaringan lainContoh: mesentrium, pembungkus pembuluh darahJaringan Ikat PadatDidominasi serat kolagenSifat tidak elastisSususan serat padatContoh: tendon, ligamen, pembungkus tulang2. Jaringan Tulang RawanSel penyusun disebut kondrositMacam-macam :

3. Jaringan Tulang

4. Jaringan DarahEritrosit (sel darah merah)Leukosit (sel darah putih)Granular : berinti banyak, berfungsi fagositosisNeutrofil : bersifat netralBasofil : bersifat basaAsidofil (eusinofil) : bersifat asamAgranular : berinti satu, untuk membentuk antibodiMonosit : bergerak aktifLimfosit : tida bergerak, bersifat fagositosisTrombosit (keping darah)Plasma

Jaringan OtotTerdiri dari sel-sel ototUntuk pergerakan anggota tubuhMacam-macam:Otot PolosBerbentuk gelendong, berinti satu ditengahBekerja secara tidak sadar (involunteer)Contoh: pembuluh darah, usus, kantung kemih, dan rahimOtot Rangka (Otot LurikBerbentuk silindris, berinti banyak di tepiBekerja secara sadar (volunteer)Terdapat lurikContoh: seluruh rangka tubuh

Otot JantungBerbentuk silindris, berinti satu di tepiBekerja secara tidak sadar (involunteer)Terdapat lurikContoh: jantung

www.nlm.nih.govJaringan Saraf

Mengantarkan implus sarafTersusun dari sel saraf (neuronMacam-macam neuron:Neuron Sensorik : menerima sinyal dari reseptor dan meneruskannya ke sistem saraf pusatNeuron Motorik : mengirimkan sinyal dari sistem saraf pusat ke efektor

Organisasi, Orientasi, dan Penampang Tubuh Manusia

Organisasi Tubuh Manusia

Sumber: encyclopedia.lubopitko-bg.com

Orientasi, dan Penampang Tubuh ManusiaIstilah Arah:Anterior (ventral): ke arah depan tubuhPosterior (dorsal): ke arah belakang tubuhSuperior: menuju ke atas (kepala)Inferior: menuju ke bawah (kaki)Medial: menuju garis tengah tubuhLateral: menjauh dari garis tengah tubuhProximal: mendekat ke titik pangkalDistal: jauh dari titik pangkal (lebih kerah ujung)Superfisial (eksternal): pada atau dekat dengan permukaan tubuhDeep (internal): di bawah atau jauh dari permukaan tubuh

Sumber : www.millerplace.k12.ny.usBidang Tubuh:Sagittal (median): memisahkan tubuh menjadi bagian-bagian longitudinal kanan dan kiriFrontal (koronal): memisahkan tubuh pada membujur menjadi bagian-bagian anterior dan posterior (depan dan belakang)Transversal (horizontal): memisahkan tubuh pada bidang horizontal menjadi bagian-bagian superior dan inferior (atas dan bawah)

Sumber: training.seer.cancer.govPentingnya Membran SelFungsi membran sel adalah untuk mempertahankan perbedaan komposisi cairan di dalam dan di luar sel serta mengontrol masuknya molekul nutrien dan keluarnya zat sisa. Ibarat sebuah rumah, membran sel adalah pagar yang melindungi rumah. Demi kelangsungan hidupnya, suatu sel harus memelihara isi intrasel agar tidak tercampur dengan molekul-molekul lain. Selian itu membran sel juga berperan dalam perlekatan sel untuk mengikat sel-sel menjadi jaringan.Oleh karena itu membran sel sangat penting dalam kelangsungan hidup sel dan kemampuannya dalam homeostatik.Sintesis ProteinTranskripsi :RNA polimerase akan membuka rantai ganda DNA dan mulai memanjangkan RNAm sampai kodon stopRNAm dipanjangkan di kodon stop. Kemudian RNAm keluar dari nukleus menuju sitoplasmaTranslasiRNAm menempel pada ribosom sub unit kecilRNAt membawa metionin melekat pada RNAm sesuai cetakanRibosom sub unit besar melekat pada kompleks tersebutTerbentuk rantai polipeptida

www.accessexcellence.orgSistem Tubuh dan FungsiHomeostasisDemi kelangsungan hidupya, seorang individu harus beradatasi dengan lingkungannya yang tidak dapat diatur sesuai kehendak. Hanya lingkungan dalam tubuh yang dipertahankan untuk kelangsungan hidup yang disebut homeostasis. Jika faktor eksternal berubah menjauhi kondisi optimal, maka sistem-sistem tubuh akan beraksi untuk mengurangi perubahan tersebut. Disini dapat ditemukan peran sel yaitu sebagai pembentuk sistem tubuh yang dapat mempertahankan homeostasis manusia.Sel sebagai pembentuk jaringan memilih hubungan yang terkait karena jika tidak terdapat sel atau terdapat sel yang rusak dalam jaringan, maka jaringan tersebut tidak dapat bekerja secara optimal.Komunikasi Antar SelKomunikasi Antar Sel LangsungTaut Celah Terdapat celah antar sel yang berdekatan, yang kemudian dihubungkan oleh saluran kecil yang disebut konekson dari masing-masing membran sel, dan berikatan untuk membentuk saluran penghubungBerfungsi sebagai jalan bagi transfer langsung molekul kecil antar selContoh: di otot jantung dan otot rangkaTransienAdanya penanda identifikasi memungkinkan sel berinteraksi dengan cara khususContoh: fagosit pada sistem pertahanan tubuh

Taut CelahSumber: droualb.faculty.mjc.edu2. Komunikasi Antar Sel Tidak LangsungDengan melalui pembawa pesan kimiawi ekstrasel.Jenis-jenis pembawa pesan kimiawi:ParakinHanya terjadi di sel-sel yang dekat dengan tempat sekresinya.Contoh: histaminNeurotransmiterNeuron berkomunikasi secara langsung dengan sel sasaran dengan mengeluarkan neurotransmiterBerjarak sangat dekat sebagai respon terhadap sinyal listrik3. HormonPembawa pesan kimiawi jarak jauh yang dikeluarkan oleh kelenjar endokrin yang dibawa oleh darah ke bagian-bagian tubuh lain sebagai respon terhadap sinyal yang sesuai4. NeurohormonHormon yang dikeluarkan oleh neuron neurosekretorik sebagai pembawa pesan kimiawi ke dalam darah setelah mendapat rangsangan yang sesuai

beauchemin.wikispaces.comReferensiS Sylvia. 2004. Understanding Human Anatomy and Physiology. (n.p): McGraw-Hill Science.Sherwood, Lauralee. 2012. Human Physiology: From Cells to Systems. Terj. Brahm U Pendit. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.