Hernia Femoralis : Tinjauan Anatomi Klinis dan Penanganan Pembedahan

Abstrak Tujuan : Hernia femoralis adalah jenis hernia ventralis yang mana umumnya dijumpai oleh ahli bedah, dalam urutan kedua dari frekuensi angka kejadian dibandingkan oleh hernia inguinalis. Hernia femoralis seringkali masuk dalam kasus pembedahan yang bersifat darurat dikarenakan adanya inkarserasi atau strangulasi dari usus. Sebagai tambahan, reseksi usus mungkin butuh untuk dipertimbangkan berdasarkan dari viabilitas usus. Diagnosis definitive prebedah dan rencana strategis pembedahan adalah sedemikian pentingnya. Ahli bedah seharusnya mempertimbangkan suatu proses pembedahan pada konteks anatomi klinis dan kavitas abdomen. Oleh karena itu, essensi dari sebuah anatomi klinis dan penganganan pembedahan dideskripsikan. Metode : Riwayat medis dari 38 pasien yang menjalani operasi hernia femoralis repair pada bulan maret 2006 sampai dengan bulan November 2011 dianalisis secara retrospesifik. Hasilnya :Femoral hernioplasty telah dilakukan dengan cara original mesh repair atau Ruggis repair ditambah dengan iliopubic tract repair (atau Bassinis repair). Umur pasien rata-rata 76,7 tahun, dan pasien di dominasi oleh perempuan. Dua puluh empat pasien dengan diagnosis inkarserasi hernia femoralis menjalankan operasi darurat. Sembilan dari pasien menunjukan adanya starangulasi usus dan menjalankan reseksi pada usus halusnya. Empat dari pasien mengalami komplikasi. Satu dari pasien meninggal dikarenakan aspirasi pneumonia. Tidak ada di temukan rekurensi pada follow up pasien setelah 6 bulan sampai 6 tahun. Kesimpulan : hernia femoralis adalah kondisi pembedahan yang penting dengan angka kejadian inkarserasi/strangulasi dan reseksi usus yang tinggi. Diagnosis preoperasi dan rencana operasi yang ketat pada hernia femoralis sangat penting. Tindakan operasi original mesh repair adalah tindakan yang efektif dan mudah dilakukan.1. Pendahuluan

Hernia femoralis adalah hernia ventralis yang biasanya dijumpai oleh ahli bedah pada praktek klinis, meskipun angka kejadiannya lebih jarang dibandingkan dengan hernia inguiinalis. Hernia femoralis seringkali membutuhkan operasi darurat karena adanya inkarserasi atau strangulasi. Sebagai tambahan, reseksi usus mungkin butuh untuk dipertimbangkan setelah mempertimbangkan viabilitas dari usus. Diagnosa definitive prebedah dan rencana bedah yang strategis sangat penting. Pemilihan operasi seharusnya dipertimbangkan berdasarkan anatomi klinis dan kavitas abdomen. ketika pemahaman tentang anatomi pada regio ini dibandingkan dengan pemahaman tentang factor dasar dibalik anatomi klinis dari seluruh kavitas abdomen, maka essensi dari anatomi klinis dan penanganan pembedahan hernia femoralis terdeskripsikan.

2. Anatomi regio Inguninal dan regio femoralis

Format dasar sebuah konfigurasi peritoneum dari dinding badan pada saat kehidupan janin dapat dilihat pada Gambar 1. Interpretasi dasar pada komposisi fascial lingkar badan telah disediakan oleh Tobin et al. [2] dan Satoh [3]. Berdasarkan dari interpretasi ini, struktur badan yang berada di bawah diafragma bisa disederhanakan dengan rektum di dalam badan silinder. Komposisi dasar dari tubuh bisa dibagi menjadi komposisi kavitas perineum (komposisi pada silinder) dan komposisi pada dinding badan ( komposisi pada dinding silinder). Seperti sebelumnya, suatu kranial abdomen termasuk bagian dorsal dan ventral mesentrika, sementara bagian kaudal dari abdomen termasuk hanya bagian dorsal mesentrika terlibat dalam usus. Belakangan ini mempunyai komposisi memutar, dengan dinding badan berhubungan simetris dengan posisi sentral dari lapisan otot (Gambar 1). Tubuh telah dipandang menyerupai onion (Bawang bombay), struktur lapisan ganda. Berhubungan dengan superfisial sub kutan facies (facies Camper) dan subkutan deep fascia (fasies Scarpa), fascia deep subperitoneal dan facies superitoneum superficial ada pada lingkaran di sekitar dinding abdomen (Gambar 1). Berhubungan dengan innominate fascia sebagai aponeurosis luar (investing fascia) sejalan dengan external oblique aponeurosis, fascia transversal (investing fascia) memanjangkan lingkaran di sekeliling dinding abdomen sebagai aponeurosis dalam dengan otot transversus abdominis. Fascia transversalis bisa saja dikenali dengan fascia endoabdominal. Struktur fascia menunjukkan bahwa