epaper kpkpos edisi 203 senin 4 juni 2012

16
Anggaran Rumah Dinas Walikota Binjai Dipertanyakan <<< selanjutnya baca Hal. 2 BINJAI - Rumah dinas Wali- kota Binjai HM Idaham SH diduga jarang ditempati. Iro- nisnya, kendati jarang ditem- pati, anggaran untuk rumah dinas ini tetap cair melalui APBD, sehingga menimbulkan kecaman dan sorotan tajam dari kalangan masayarakat dan LSM Kota Binjai. Hal tersebut dikatakan, Ke- tua Lembaga Swadaya Masya- rakat (LSM) Barisan Rakyat Anti Korupsi Pemerintahan In- donesia (Baraapi), A Rofiq pada wartawan, termasuk warta- wan koran ini, Jumat lalu. K O R U P S I P O L I T I K K R I M I N A L KPK POS K O R A N BACA JUGA BERITA KPKPOS DI www.kpkpos.com DAN DENGARKAN ULASAN BERITA, SETIAP SABTU DI RADIO STARNEWS 102.6 FM Harga Eceran (Kota Medan): Rp.2.500/eksemplar EDISI 203 / THN IV 4 - 10 JUNI 2012 (TERBIT SETIAP SENIN) Redaksi/Usaha: Jl T.A. Hamzah Komp. Ruko Griya Riatur Blok B 181 Medan Penerbit : PT Karya Peduli Kebangsaan www.starberita.com Apa Yang Dibilang Nazar Benar <<< selanjutnya baca Hal. 2 MAIN-MAIN PEMBERANTASAN NARKOTIK kolom redaksi <<< selanjutnya baca Hal. 2 SELALU ada ironi dan kontradiksi dalam penegakan hukum di Indone- sia. Baru saja Presiden Susilo Bam- bang Yudhoyono menghadiahkan pengurangan lima tahun hukuman bagi terpidana kasus narkoba Scha- pelle Leigh Corby, kini kita dikejutkan oleh keberhasilan Badan Narkotika Nasional menyita 1,5 juta pil ekstasi. Bukan jumlah kecil, karena nilainya, jika dirupiahkan, sekitar setengah triliun. Corby dipidana setelah terbukti membawa ganja seberat 2,4 kilogram. Warga negara Australia ini tertangkap di Bandar Udara Ngurah Rai, Bali, pada 2005 dan divonis hukuman penjara 20 tahun. Dengan dalih bar- ter tawanan, Presiden memberikan grasi kepadanya. Sementara itu, di dalam negeri sendiri, polisi dan Badan Narkotika jungkir balik menghadang masuknya barang laknat tersebut. Ironi berikutnya adalah 1,5 juta butir ekstasi itu dikirim dari China oleh seorang tentara Angkatan Laut Indo- nesia berpangkat sersan mayor. Paket itu dialamatkan ke Primer Koperasi Kalta. Di koperasi milik JAKARTA - Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat Max Sopacua mengatakan, pihaknya menunggu proses politik terkait Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Andi Mallarangeng dalam kasus Hambalang, Bogor. Atas kasus itu sejumlah pihak termasuk Ruhut Sitompul dari Partai Demokrat meminta Andi Mallarangeng mundur dari jabatatannya sebagai menpora. "Kita tunggu prosesnya saja, biar berjalan. Ini kan wilayah politik juga, biarlah politik Terdakwa dan Ketua PN Melarikan Diri berjalan dulu. Kalau permintaan Ruhut wajar saja seperti itu," ujar Max Sopacua di gedung DPR, Kamis. Max meminta publik untuk tidak terlalu menganggap negatif terhadap Partai Demokrat. Sebab, untuk urusan korupsi, Partai Demokrat akan tetap tegas. Terbukti, sejumlah kader Demokrat dipecat dan diberhentikan dari jabatannya. "Kami tahu kondisinya, semua harus patuh kepada Ketua <<< selanjutnya baca Hal. 2 <<< selanjutnya baca Hal. 2 PEMILU 2014 KEMBALI MENCOBLOS I HAL 8 Direktur PDAM Tirta Wampu Berbohong SEBELUM DICOPOT, SEBAIKNYA ANDI MUNDUR BOCOR - Beberapa warga Tanjung Pura sedang melihat kebocoran jaringan (pipa air) milik PDAM Tirta Wampu Langkat, di Tanjung Pura, beberapa waktu lalu. Akibat kebocoran pipa, suplai air kekonsumen menjadi mengecil. (KPK POS/ILUSTRASI) BINJAI - Oknum Direktur PDAM Tirta Wampu Langkat, Jufrizal SE diduga melakukan pembo- hongan publik terkait pernya- taannya yang tidak mengakui adanya pinjam meminjam 100 unit Water Meter dari PDAM Tirta Wampu Langkat kepada PDAM Tirtasari Binjai. Bahkan saat itu, Direktur PDAM Tirta Wampu Langkat, Jufrizal saat ditanya wartawan usai sidang Paripurna R-APBD Langkat digedung DP- RD di Bulan April lalu, dengan arogannya mengatakan akan menuntut wartawan yang mem- beritakan mengenai water meter tersebut. “Saya akan tuntut jika berita- nya naik ke Koran,” ujar Jufrizal sambil mengintimidasi warta- wan yang mengkonfirmasi Di- rektur PDAM Tirta Wampu Lang- kat itu, terkait adanya informasi bahwa sebanyak 100 water meter diduga dilego pihak PDAM Tirta Wampu ke PDAM Tirta Sari Binjai. Padahal, menurut sumber, 'pelegoaan' 100 water meter milik PDAM Tirta Wampu itu tanpa sepengetahuan Badan Pengawas PDAM Tirta Wampu, Langkat. Ternyata, data yang diperoleh Wartawan dari pihak PDAM Tirta Wampu Langkat, ada bocoran Surat Berita Acara Serah Terima Meteran tertanggal 17 Januari 2012 ber kop surat PDAM Tirta Wampu, bahwa meteran benar telah diserahkan dan diketahui oleh Kabag ADM/Umum PDAM Tirta Wampu Karli dan diterima oleh pegawai PDAM Tirta Sari Binjai yaitu Welicut, masing- masing menanda tangani Surat Berita Acara Serah Terima Me- teran. Diharapkan Bupati Langkat segera mengusut kasus dugaan 'pelegoaan' 100 water meter milik PDAM Tirta Wampu yang dikeluarkan tanpa dokumen yang jelas dan diduga untuk kepen- tingan pribadi oknum. Menurut sumber, seyogianya oknum Direktur bekerja secara optimal membenahi distribusi air RANTAUPRAPAT - Pengadilan Negeri (PN) Rantauprapat heboh. Terdakwa penganiayaan dan Ke- tua Majelis Hakim melarikan diri, akibat ketakutan dan diserang keluarga korban dan anggota Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM). Terdakwa Em (30) melarikan diri terkait perkara penganiayan anak usia 15 tahun, penduduk Sei Karang Desa Sei Jawi-jawi, Keca- matan Panai Hulu, Kabupaten Labuhanbatu. Sedang Ketua Maje- lis Hakim juga melarikan diri karena takut jadi korban amuk massa, di PN Rantauprapat, Kamis (31/5). Terdakwa EM diduga menggu- nakan uangnya pada penegak hukum dan terindikasi sekongkol dengan majelis hakim untuk mem- perlama sidang. Istri terdakwa Em sebagai penjamin juga dikabarkan menghilang, sehingga perkara penganiayaan ini berlarut-larut. Jaksa Penuntut Umum (JPU) J Ginting SH yang digantikan Sahat R SH mengatakan, kalau majelis hakim menetapkan untuk mela- kukan penahanan, kami akan upayakan tangkap terdakwa dan menahannya. "Kalau sekarang kami tangkap siapa yang tang- gung jawab kami menahan terdak- wa," ujar JPU. Keluarga korban di PN Ran- tauprapat menjerit histeris dan tidak tau kemana harus mengadu. Ibu korban dan korban menangis tersedu-sedu sambil berujar; "ke- adilan hanya milik orang kaya, sementara rakyat miskin seperti kami ditindas dan dipermainmain- kan. Di mana mata ibu hakim". Kerabat korban mengatakan, mulai dari polisi, jaksa dan hakim diduga sudah menerima suap dari terdakwa. "Pihak keluarga ada buktinya, " ujar kerabat korban <<< selanjutnya baca Hal. 2 GUNUNG SITOLI - Kasus pen- curian dan pengerusakan rumah yang dilakukan para pelaku ma- sing-masing Oktavianus Zebua alias Alex, Famati Hia alias Ama Fiden, Fatieli Zai alias Ama Riki alias Ama Fider sebagaimana yang telah dilaporkan korban Usiaemergeman Gea alias Ama Mitra warga Desa Dahana, Keca- matan Gunungsitoli Idanoi, Kota Gunungsitoli kepada Polres Nias sesuai Surat Tanda Penerimaan Laporan Pengaduan (STPLP) No- mor : STPLP/118/III/2012/NS tanggal 12 Maret 2012 terkesan lamban. Korban, Usiaemergeman Gea yang dikonfirmasi KPK Pos di Gunungsitoli, Rabu lalu, menga- takan merasa kecewa kepada pihak Polres Nias dalam menanga- ni kasus yang menimpa dirinya. "Seakan-akan saya sengaja dipermainkan. Padahal saksi-saksi sudah diambil keterangan terma- suk barang bukti sudah lengkap tetapi sudah tiga bulan kasus ini, namun belum juga di limpahkan ke Kejaksaan Negeri Gunung- sitoli," ujar korban. Buktinya, pada tanggal 24 Mei 2012 Kapolres Nias melalui Kasat Reskrim mengirim surat dengan Nomor : B/1023/V/2012/Reskrim isinya, mengundang korban untuk gelar perkara, Sabtu 26 Mei 2012 pukul 10.00 WIB tempat Kantor Satreskrim Polres Nias. "Namun meskipun saya sudah hadir bersa- ma saksi-saksi sebanyak empat orang, tetapi gelar perkara tidak jadi dilaksanakan dengan alasan Kasat Reskrim tidak ada di kan- tor," keluh korban. Ketika ditanya kepada juru periksa (Juper), Jeksen Damanik, diterima jawaban; "tunggu saja, dan kalau tidak sabar saya lapor nanti sama Kasat". DIRUSAK - Rumah korban Usiaemergeman Gea alias Ama Mitra warga Desa Dahana yang dirusak para tersangka, kini kasusnya 'ngambang' di Polres Nias. (KPK POS/TIM) Polres Nias Tak Serius Menegakkan Hukum DUMAI - Dana APBD Dumai tahun 2012 sebesar Rp6 miliar lebih, yang diposkan pada bagian Kehumasan dan Infokom Setda Kota Dumai untuk kegiatan publikasi, diduga sarat dengan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN). Disebut sarat KKN, karena dana sebesar itu oleh Humas penggunannya dilakukan dengan sistem kontrak terhadap sejumlah, Surat Kabar Harian (SKH) terbitan Riau. "Dalam pelaksanaan kontrak diduga berbau KKN (Korupsi Kolusi Nepotisme)," ujar Chairuddin Ketua Umum LSM PAD, yang sekaligus mendesak pihak Kejaksaan memeriksa Kabag Humas dan Setdako. Menurut Chairuddin, dana Rp6 miliar untuk Sistem Kontrak SKH di Pemko Dumai Berbau KKN <<< selanjutnya baca Hal. 2 JAKARTA - KPK telah me- menjarakan banyak pelaku dalam kasus suap cek pe- lawat. Terakhir Nunun Nur- baetie, istri bekas Wakil Kapolri Adang Daradjatun. Kini giliran Miranda Swaray Goeltom yang dinilai seba- gai motivator suap itu yang dibidik. Inilah sejumlah tan- da keterlibatan Miranda. Ke 1. Miranda disebut- sebut oleh “peniup peluit” kasus ini, Agus Condro Pra- yitno, bersedia membayar Empat Tanda pada Miranda <<< selanjutnya baca Hal. 2

Upload: media-andalas

Post on 21-Mar-2016

311 views

Category:

Documents


11 download

DESCRIPTION

kpk pos surat kabar korupsi politik kriminal

TRANSCRIPT

Page 1: Epaper kpkpos edisi 203 senin 4 juni 2012

Anggaran Rumah Dinas WalikotaBinjai Dipertanyakan

<<< selanjutnya baca Hal. 2

BINJAI - Rumah dinas Wali-kota Binjai HM Idaham SHdiduga jarang ditempati. Iro-nisnya, kendati jarang ditem-pati, anggaran untuk rumahdinas ini tetap cair melalui

APBD, sehingga menimbulkankecaman dan sorotan tajamdari kalangan masayarakatdan LSM Kota Binjai.

Hal tersebut dikatakan, Ke-tua Lembaga Swadaya Masya-

rakat (LSM) Barisan RakyatAnti Korupsi Pemerintahan In-donesia (Baraapi), A Rofiq padawartawan, termasuk warta-wan koran ini, Jumat lalu.

K O R U P S I P O L I T I K K R I M I N A L

KPKPOSK O R A N

BACA JUGA BERITA KPKPOS DI www.kpkpos.com DAN DENGARKAN ULASAN BERITA, SETIAP SABTU DI RADIO STARNEWS 102.6 FM

Harga Eceran (Kota Medan):Rp.2.500/eksemplar

EDISI 203 / THN IV

4 - 10 JUNI 2012 (TERBIT SETIAP SENIN)

Redaksi/Usaha:Jl T.A. Hamzah Komp. Ruko Griya Riatur Blok B 181 Medan

Penerbit :PT Karya Peduli Kebangsaanwww.starberita.com

Apa Yang DibilangNazar Benar

<<< selanjutnya baca Hal. 2

MAIN-MAIN

PEMBERANTASAN NARKOTIK

kolom redaksi

<<< selanjutnya baca Hal. 2

SELALU ada ironi dan kontradiksidalam penegakan hukum di Indone-sia. Baru saja Presiden Susilo Bam-bang Yudhoyono menghadiahkanpengurangan lima tahun hukumanbagi terpidana kasus narkoba Scha-pelle Leigh Corby, kini kita dikejutkanoleh keberhasilan Badan NarkotikaNasional menyita 1,5 juta pil ekstasi.Bukan jumlah kecil, karena nilainya,jika dirupiahkan, sekitar setengahtriliun.

Corby dipidana setelah terbuktimembawa ganja seberat 2,4 kilogram.Warga negara Australia ini tertangkap

di Bandar Udara Ngurah Rai, Bali,pada 2005 dan divonis hukumanpenjara 20 tahun. Dengan dalih bar-ter tawanan, Presiden memberikangrasi kepadanya. Sementara itu, didalam negeri sendiri, polisi dan BadanNarkotika jungkir balik menghadangmasuknya barang laknat tersebut.

Ironi berikutnya adalah 1,5 jutabutir ekstasi itu dikirim dari China olehseorang tentara Angkatan Laut Indo-nesia berpangkat sersan mayor.Paket itu dialamatkan ke PrimerKoperasi Kalta. Di koperasi milik

JAKARTA - Wakil Ketua UmumDPP Partai Demokrat MaxSopacua mengatakan, pihaknyamenunggu proses politik terkaitMenteri Pemuda dan Olahraga(Menpora) Andi Mallarangengdalam kasus Hambalang, Bogor.

Atas kasus itu sejumlah pihaktermasuk Ruhut Sitompul dariPartai Demokrat meminta AndiMallarangeng mundur darijabatatannya sebagai menpora.

"Kita tunggu prosesnya saja,biar berjalan. Ini kan wilayahpolitik juga, biarlah politik

Terdakwa dan Ketua PN Melarikan Diri

berjalan dulu. Kalau permintaanRuhut wajar saja seperti itu,"ujar Max Sopacua di gedungDPR, Kamis.

Max meminta publik untuktidak terlalu menganggap negatifterhadap Partai Demokrat.Sebab, untuk urusan korupsi,Partai Demokrat akan tetaptegas. Terbukti, sejumlah kaderDemokrat dipecat dandiberhentikan dari jabatannya.

"Kami tahu kondisinya, semuaharus patuh kepada Ketua

<<< selanjutnya baca Hal. 2

<<< selanjutnya baca Hal. 2

PEMILU 2014 KEMBALI MENCOBLOS I HAL 8

Direktur PDAMTirta Wampu Berbohong

SEBELUM DICOPOT, SEBAIKNYA ANDI MUNDUR

BOCOR - Beberapa warga Tanjung Pura sedang melihat kebocoran jaringan (pipa air) milik PDAM Tirta Wampu Langkat, di Tanjung Pura, beberapa waktulalu. Akibat kebocoran pipa, suplai air kekonsumen menjadi mengecil. (KPK POS/ILUSTRASI)

BINJAI - Oknum Direktur PDAMTirta Wampu Langkat, JufrizalSE diduga melakukan pembo-hongan publik terkait pernya-taannya yang tidak mengakuiadanya pinjam meminjam 100unit Water Meter dari PDAM TirtaWampu Langkat kepada PDAMTirtasari Binjai. Bahkan saat itu,Direktur PDAM Tirta WampuLangkat, Jufrizal saat ditanyawartawan usai sidang ParipurnaR-APBD Langkat digedung DP-RD di Bulan April lalu, denganarogannya mengatakan akanmenuntut wartawan yang mem-beritakan mengenai water metertersebut.

“Saya akan tuntut jika berita-nya naik ke Koran,” ujar Jufrizal

sambil mengintimidasi warta-wan yang mengkonfirmasi Di-rektur PDAM Tirta Wampu Lang-kat itu, terkait adanya informasibahwa sebanyak 100 water meterdiduga dilego pihak PDAM TirtaWampu ke PDAM Tirta SariBinjai.

Padahal, menurut sumber,'pelegoaan' 100 water metermilik PDAM Tirta Wampu itutanpa sepengetahuan BadanPengawas PDAM Tirta Wampu,Langkat.

Ternyata, data yang diperolehWartawan dari pihak PDAM TirtaWampu Langkat, ada bocoranSurat Berita Acara Serah TerimaMeteran tertanggal 17 Januari2012 ber kop surat PDAM Tirta

Wampu, bahwa meteran benartelah diserahkan dan diketahuioleh Kabag ADM/Umum PDAMTirta Wampu Karli dan diterimaoleh pegawai PDAM Tirta SariBinjai yaitu Welicut, masing-masing menanda tangani SuratBerita Acara Serah Terima Me-teran.

Diharapkan Bupati Langkatsegera mengusut kasus dugaan'pelegoaan' 100 water metermilik PDAM Tirta Wampu yangdikeluarkan tanpa dokumen yangjelas dan diduga untuk kepen-tingan pribadi oknum.

Menurut sumber, seyogianyaoknum Direktur bekerja secaraoptimal membenahi distribusi air

RANTAUPRAPAT - PengadilanNegeri (PN) Rantauprapat heboh.Terdakwa penganiayaan dan Ke-tua Majelis Hakim melarikan diri,akibat ketakutan dan diserangkeluarga korban dan anggotaLembaga Swadaya Masyarakat(LSM).

Terdakwa Em (30) melarikandiri terkait perkara penganiayananak usia 15 tahun, penduduk SeiKarang Desa Sei Jawi-jawi, Keca-matan Panai Hulu, KabupatenLabuhanbatu. Sedang Ketua Maje-lis Hakim juga melarikan dirikarena takut jadi korban amukmassa, di PN Rantauprapat, Kamis

(31/5).Terdakwa EM diduga menggu-

nakan uangnya pada penegakhukum dan terindikasi sekongkoldengan majelis hakim untuk mem-perlama sidang. Istri terdakwa Emsebagai penjamin juga dikabarkanmenghilang, sehingga perkarapenganiayaan ini berlarut-larut.

Jaksa Penuntut Umum (JPU) JGinting SH yang digantikan SahatR SH mengatakan, kalau majelishakim menetapkan untuk mela-kukan penahanan, kami akanupayakan tangkap terdakwa danmenahannya. "Kalau sekarangkami tangkap siapa yang tang-

gung jawab kami menahan terdak-wa," ujar JPU.

Keluarga korban di PN Ran-tauprapat menjerit histeris dantidak tau kemana harus mengadu.Ibu korban dan korban menangistersedu-sedu sambil berujar; "ke-adilan hanya milik orang kaya,sementara rakyat miskin sepertikami ditindas dan dipermainmain-kan. Di mana mata ibu hakim".

Kerabat korban mengatakan,mulai dari polisi, jaksa dan hakimdiduga sudah menerima suap dariterdakwa. "Pihak keluarga adabuktinya, " ujar kerabat korban

<<< selanjutnya baca Hal. 2

GUNUNG SITOLI - Kasus pen-curian dan pengerusakan rumahyang dilakukan para pelaku ma-sing-masing Oktavianus Zebuaalias Alex, Famati Hia alias AmaFiden, Fatieli Zai alias Ama Rikialias Ama Fider sebagaimanayang telah dilaporkan korbanUsiaemergeman Gea alias AmaMitra warga Desa Dahana, Keca-matan Gunungsitoli Idanoi, KotaGunungsitoli kepada Polres Niassesuai Surat Tanda PenerimaanLaporan Pengaduan (STPLP) No-mor : STPLP/118/III/2012/NStanggal 12 Maret 2012 terkesanlamban.

Korban, Usiaemergeman Geayang dikonfirmasi KPK Pos diGunungsitoli, Rabu lalu, menga-takan merasa kecewa kepadapihak Polres Nias dalam menanga-ni kasus yang menimpa dirinya.

"Seakan-akan saya sengajadipermainkan. Padahal saksi-saksisudah diambil keterangan terma-suk barang bukti sudah lengkaptetapi sudah tiga bulan kasus ini,namun belum juga di limpahkanke Kejaksaan Negeri Gunung-sitoli," ujar korban.

Buktinya, pada tanggal 24 Mei2012 Kapolres Nias melalui KasatReskrim mengirim surat dengan

Nomor : B/1023/V/2012/Reskrimisinya, mengundang korban untukgelar perkara, Sabtu 26 Mei 2012pukul 10.00 WIB tempat KantorSatreskrim Polres Nias. "Namunmeskipun saya sudah hadir bersa-ma saksi-saksi sebanyak empatorang, tetapi gelar perkara tidakjadi dilaksanakan dengan alasanKasat Reskrim tidak ada di kan-tor," keluh korban.

Ketika ditanya kepada juruperiksa (Juper), Jeksen Damanik,diterima jawaban; "tunggu saja,dan kalau tidak sabar saya lapornanti sama Kasat".

DIRUSAK - Rumah korbanUsiaemergeman Gea alias AmaMitra warga Desa Dahana yangdirusak para tersangka, kinikasusnya 'ngambang' di PolresNias. (KPK POS/TIM)

Polres Nias Tak Serius Menegakkan HukumDUMAI - Dana APBD Dumai tahun 2012sebesar Rp6 miliar lebih, yang diposkan padabagian Kehumasan dan Infokom Setda KotaDumai untuk kegiatan publikasi, diduga saratdengan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN).

Disebut sarat KKN, karena dana sebesar ituoleh Humas penggunannya dilakukan dengansistem kontrak terhadap sejumlah, SuratKabar Harian (SKH) terbitan Riau. "Dalampelaksanaan kontrak diduga berbau KKN(Korupsi Kolusi Nepotisme)," ujar ChairuddinKetua Umum LSM PAD, yang sekaligusmendesak pihak Kejaksaan memeriksa KabagHumas dan Setdako.

Menurut Chairuddin, dana Rp6 miliar untuk

Sistem Kontrak SKHdi Pemko DumaiBerbau KKN

<<< selanjutnya baca Hal. 2

JAKARTA - KPK telah me-menjarakan banyak pelakudalam kasus suap cek pe-lawat. Terakhir Nunun Nur-baetie, istri bekas WakilKapolri Adang Daradjatun.Kini giliran Miranda SwarayGoeltom yang dinilai seba-gai motivator suap itu yangdibidik. Inilah sejumlah tan-da keterlibatan Miranda.

Ke 1. Miranda disebut-sebut oleh “peniup peluit”kasus ini, Agus Condro Pra-yitno, bersedia membayar

EmpatTanda padaMiranda

<<< selanjutnya baca Hal. 2

Page 2: Epaper kpkpos edisi 203 senin 4 juni 2012

KPK POS

SAMBUNGANE D I S I 203

4 - 10 JUNI 2012

2

KKKKKPPPPPKKKKKPOSKORAN KORUPSI POLITIK KRIMINAL

Penerbit : PT Karya Peduli Kebangsaan; Pembina : Iskandar, ST, Eggy Sudjana SH, MSi, Jansen Leo Siagian; Pimpinan Umum : H Baharuddin; Wakil Pimpinan Umum: Drs MA Siddik Surbakti; PemimpinPerusahaan: Amiruddin; Pemimpin Redaksi: Syafaruddin Lubis; Redaktur Eksekutif : Ir H Benny Yuswar; Sekretaris Redaksi : Lindawati; Redaktur: Mursal Harahap, Mei Leandha; Koordinator Daerah:Manaon Lubis; Wartawan : Zulpiana, Vera Sinaga; Penasehat Hukum : Syahril SH SpN, Nuralamsyah SH MH, Affan Ramadeni SH, Abu Bokar Tambak SH MHum, H Darma Bakti SH SE MH, Afrizon AlwiSH MH, Edi Suparno SH, Mazwindra SH, Ahmad Herman Bispo SH, Azwir Agus SH MHum, H Ayub SH, Ikhwaluddin Simatupang SH MHum, H.Syafrizal,SH.MH ; Alamat Redaksi/ Tata Usaha : Jl T.A.Hamzah Komp. Ruko Griya Riatur Blok B 181 Medan , Telepon: (061) 8449800 ; Fax: (061) 8462800, E-mail: [email protected]; Bank: BNI ’46 Cabang Jl Sutomo a.n. Baharuddin; No. Rekening:0148120706; Tarif Iklan: Umum Hitam Putih: Rp7.500/mm kolom, warna: Rp15.000/mm kolom, Keluarga: Rp5.000/mm kolom; ISI DI LUAR TANGGUNGJAWAB PERCETAKAN

APA YANG DIBILANG NAZAR BENAR ..........................................................................................dari hal 1

MAIN-MAIN

PEMBERANTASAN

NARKOTIK .......................................dari hal 1

Badan Intelijen Negara itu, Pak Sersan menjadi anggota sejak 14tahun lalu. Dia kini ditahan dan akan diperiksa satuan polisi militer.

Belum tentu ekstasi itu pesanan koperasi - seperti sudah dibantahsecara resmi oleh pejabat BIN - tapi keterlibatan anggota tentara aktifmenunjukkan betapa centang-perenangnya penegakan hu-kum di negeri kita. Tentarayang seharusnya ikut menjagadan mencegah serbuan nar-kotik yang membanjir dari luarnegeri malah menjadi pela-kunya.

Dari jumlahnya, nilai ekstasiitu tidak sedikit. Jelaslah inibukan penyelundupan kelaskacangan. Mudah ditebak,tentara itu adalah suruhan,atau bahkan bagian dari sindi-kat bandar besar pengedarobat terlarang. Dari modusnya,dengan menyamarkan paketuntuk lembaga intelijen, terlihatsang sersan sudah memahami seluk-beluk pengeluaran barang diDinas Bea-Cukai Pelabuhan Tanjung Priok.

Paket itu tiba dari Pelabuhan Shenzhen, China, pada 28 April lalu.Petugas baru memeriksanya pada 8 Mei lalu. Jeda yang lama antarapenerimaan, pemeriksaan, dan pengumuman penangkapan itumembuat kita khawatir barang bukti raib. Keterlibatan aparat dalampenyelundupan dan peredaran narkotik serta obat terlarang layakmembuat publik tak yakin bahwa jargon “perang terhadap narkoba”betul-betul dijalankan dengan serius.

Apalagi, sesuai dengan Undang-Undang Militer, pemeriksaanterhadap tentara penyelundup narkotik itu akan dilakukan polisi militer.Bukannya tak percaya pada kewibawaan lembaga ini, tapi alangkahbaiknya jika penyidikan perkara pidana umum seperti ini ditanganipolisi, lembaga lain yang tak satu induk. Apalagi ini kasus besar yangpasti melibatkan jaringan yang besar. Kemungkinan sersan ituberkomplot dengan tentara lain juga terbuka lebar.

Polisi, sebagai institusi terpisah dari tentara, akan bisa leluasamelakukan penyidikan hingga ketemu gembong sebenarnya. Narkotikadalah kejahatan luar biasa, seperti korupsi, karena korbannya adalahgenerasi penerus negeri ini. Main-main dengan penegakan hukumdalam memberantasnya sama saja menggali lubang untuk kehancuranRepublik. Kewibawaan polisi dan keseriusan negara memberantasnarkotik ditentukan oleh pengusutan kasus ini. (***)

Dewan Pembina pak SBY. DanDemokrat sudah memberikan buktisiapa yang tersangka dalamkorupsi akan dicopot. Contohnya,figurnya kan sudah ada, seperti buAngie dan pak Nazar," katanya.

Anggota Komisi I DPR inimengatakan persoalan melepaskanjabatan sebagai menpora adalahurusan presiden. Walau dia jugapercaya kapasitas Andi Malla-rangeng.

"Pak Andi tahu apa yang akandilakukan, ada pemimpinnya yaitu

presiden. Dia akan tahu diri lah,"katanya.

Desakan mundurnya menporadiungkapkan Ruhut Sitompul.Ketua Divisi Kominfo DPP PartaiDemokrat tersebut meminta Andimundur sebelum nantinya dicopot.

Komisi III DPR tidak hanyameminta Menteri Pemuda danOlahraga (Menpora) Andi Mallara-ngeng mundur, tetapi juga mem-pertanggungjawabkannya secarahukum terkait dengan proyekHambalang.

"Bukan hanya mundur, tetapiharus bertanggungjawab secarahukum," tandas anggota Komisi IIIDPR Ahmad Yani, di gedung DPR,Kamis.

Menurut Ahmad Yani, KPKharus intensif memeriksa pihak-pihak yang terlibat. Mulai daripengembang atau pelaksanaproyek hingga pada tingkatan atasyaitu menpora.

"Adhi Karya harus segeradiperiksa KPK. Ini harus diusutsecara tuntas. Paling tidak sece-

patnya KPK harus menetapkantersangka dalam kasus Hambalangini," katanya.

Dia mengamini apa yangdituduhkan Nazaruddin selama ini.Bahwa ada benarnya memangterdapat keterlibatan pihak-pihaktertentu dari proyek Rp1,2 triliun ini.

"Apa yang dibicarakan Naza-ruddin selama ini ternyata benar.Kejadian ini menunjukan bahwaapa yang dibilang Nazaruddinbenar," tegas Ahmad Yani, yangjuga pengacara itu. (BBS)

demi memenangi pemilihan Deputi Gubernur Senior BI.Agus mendengar kesanggupan itu dari Ketua Fraksi PDIPTjahjo Kumolo dalam rapat 27 Mei 2004. “Tjahjo ngomongMiranda mau ngasih kita Rp300 juta. Tapi, kalau kitaminta Rp500 juta, dia enggak keberatan,” kata Agus.

Ke 2. Miranda membayar tempat pertemuan dirinyadengan anggota PDIP di Komisi IX di Hotel Dharmawang-sa pada 29 Mei 2004 sebesar Rp1,3 juta. "Benar memangsaya yang bayar, tapi saya lupa siapa yang undang," kataMiranda kepada jaksa penuntut umum. Menurut Jaksa,pertemuan itu dimaksudkan agar anggota Dewan tidakmempersoalkan hal pribadi dalam tes di DPR.

Ke 3. Miranda meminta kepada terpidana kasus cekpelawat Nunun Nurbaetie untuk dipertemukan denganPaskah Suzetta, Hamka Yandhu, dan Endin J. Soefihara dirumah Nunun di Cipete, dengan maksud agar dirinyadiloloskan dalam fit and proper test. Pengacara Nunun,Mulyaharja, mengungkapkan, kliennya mendengar adaanggota DPR berbicara dengan Miranda. "Ini bukanproyek thank you, ya,” kata anggota DPR itu.

Ke 4. Politikus PDIP, Izederik Emir Moeis, mengung-kapkan dugaan Miranda sebagai pemberi cek pelawat saatbersaksi di pengadilan pada Mei 2011. Emir mengaku pada9 Juni 2004 menerima cek dari Dudhie Makmun Murod,tapi hari itu juga ia kembalikan ke fraksi, disaksikan Tjahjo,Panda Nababan, dan asisten Panda. "Pan (Panda), gua gakmau terima duit-duit dari Miranda," tutur Emir. (BBS)

EMPAT TANDA PADA

MIRANDA ...........................................dari hal 1

publikasi, angka yang fan-tastis. Pengalokasian danaAPBD yang diposkan padabagian Humas tidak tertutupkemungkinan terjadi kong-kalikong. Mulai dari Peren-canaan, hingga ke BadanAnggaran DPRD Dumai danHumas Infokom Pemko Du-mai. Sistem kontrak yangdilakukan Humas Infokomterhadap sejumlah surat ka-bar harian, berpotensi meru-gikan keuangan daerah mi-liaran rupiah.

"Dalam hal ini mestinyaInspektorat dan BPK (BadanPemeriksa Keuangan) RIharus jeli dalam melakukanpemeriksaan, kemana sajaaliran dana Rp6 miliar lebihtersebut disalurkan, karenadengan sistem kontrak, celahuntuk menggerogoti uangnegara terbuka lebar," ung-kapnya.

Sistem kontrak yang di-anut Humas terhadap sejum-lah surat kabar harian, min-

gguan liputan Dumai, samaartinya Humas melakukanpemborosan, menghambur-hamburkan uang rakyat.

Rakyat tidak butuh galeri,himbauan, kontrak halaman,dengan pemberitaan serimo-nial. Rakyat menginginkanpemberitaan positif, mem-publikasikan kota Dumai inikeluar agar investor masukke Dumai menanamkan mo-dalnya, yang pada gilirannyadapat menciptakan lapa-ngan kerja. Sehingga peng-angguran di Dumai dapatdiminimalisir. Selain itu persberkewajiban melakukansosial kontrol terhadap kebi-jakan yang dibuat peme-rintah yang sifatnya mem-bangun.

“Galeri dibuat sah-sahsaja, demikian juga him-bauan, tapi jangan menguna-kan uang daerah,” ujar Chai-ruddin Senin pekan lalu.

Masih kata Chairuddin,mulusnya sistem kontrak

yang dibangun Humas terha-dap sejumlah surat kabardiduga akibat lemahnyapengawasan Pemko Dumaidalam menyikapi perenca-naan yang dibuat BappekoDumai khususnya dana pub-likasi yang diposkan padabagian Kehumasan Infokom.

Sistem kontrak terhadapsurat kabar harian lokaldiakui Kasubag Humas Info-kom Dumai Syafri SSos.Menurut Syafri, persatu suratkabar harian untuk satutahun anggaran berkisarRp400 juta hingga Rp500juta. Tahun ini, anggaranpublikasi membengkak.Syafri merinci, dana sebesarRp6 miliar digunakan untukmembayar langganan koran,harian, mingguan dan baliho,serta pembayaran kontrak.

Secara terpisah KetuaLSM Lembaga TransparansiAnggaran (Letra) Dumai IrM Hasbi ketika dikonfirmasiKPK Pos belum lama ini

terkait penggunaan danaAPBD sebesar Rp6 miliaroleh Humas Pemko Dumaimenyesalkan sistem kontrakyang dilakukan Humas kare-na bertentangan denganKepres No.80 Tahun 2000dan Kepres No.54 Tahun2010

"Penerbitan surat kabarsifatnya independen, dengansistem kontrak yang dila-kukan Humas, mencederaiUU Pokok Pers No.40 tahun1999, Independensi suratkabar tersebut patut diper-tanyakan," ujar Hasbi

Sejumlah keteranganyang dihimpun KPK Posmenyebutkan, berlangsung-nya kontrak antara Humasdengan sejumlah surat kabarharian, sejak Bambang men-jabat Kasubag Humas tahun2007 lalu. Dalam penyusunananggaran Kehumasan Info-kom, Bambang dipercayauntuk melakukan penyusu-nan terkait anggaran publi-

SISTEM KONTRAK SKH DI PEMKO DUMAI BERBAU KKN ................................dari hal 1

kasi di Kehumasan SetdakoDumai. Namun dalam pe-nyusunan anggaran tersebut,Bambang tidak pernah meli-batkan bawahannya. Makatidaklah mengherankan jikasetiap tahun anggaran danapublikasi di Kehumasan ter-jadi pembengkakan.

Pembengkakan anggarantahun 2012 menjadi Rp6miliar lebih, setelah Bam-bang menduduki jabatanKabag Humas Infokom. Su-rat kabar harian yang men-dapat prioritas diberikankontrtak oleh Bambang. Ar-tinya SKH yang bisa diajakkerjasama dalam pemberit-aan. Bambang menjabat se-bagai Kabag Humas tidakbertahan lama, belakanganini dimutasi, disinyalir gara-gara gencarnya pemberitaanmiring terhadap WalikotaDumai terkait 'tender ja-batan' di lingkungan PemkoDumai, sebut sumber

(PUR).

Anehnya, ketika gelar per-kara rencananya akan dilak-sanakan, pihak pelaku tidakdihadirkan. Hanya pihak kor-ban yang disuruh datang."Belakangan ini saya seringdibentak-bentak oleh oknumJuper dibagian unit Reskrim.Layaknya sebagai seorangtersangka. Padahal selamaini saya sudah cukup mem-bantu petugas seperti padawaktu olah TKP, termasukketika ke lapangan denganalasan akan menangkap pe-laku,"ujarnya.

Menurut korban, adanyaupaya memperlambat pelim-pahan kasus ini diduga kare-na salah seorang pelaku yak-ni Fatieli Zai (Kepala UPTDinas Pendidikan Kecama-tan Mau-red) ada hubungankeluarga dengan oknum pe-tugas dibagian Reskrim Pol-res Nias.

Kronologis kejadian, tang-

gal 1 November 2010 FatieliZai yang dikenal sebagaiKepala UPT Dinas Pendidi-kan Kecamatan Ma’u FatieliZai mengontrak sebagianruangan rumah milik korbanuntuk dijadikan sebagaitempat usaha fotocopy sela-ma 2 tahun (1 November2012-red). Namun, sekitarawal Februari 2012 secaradiam-diam tersangka me-mindahkan mesin fotocopy-nya di tempat lain tanpapemberitahuan kepada pe-milik rumah.

Selanjutnya, dua harikemudian Fatieli Zai me-nyuruh orang bernama FinusZebua dan seorang lagi tidakdikenal melakukan pem-bongkaran secara paksa din-ding triplek yang sudah ter-pasang untuk pembatas rua-ngan yang satu dengan rua-ngan sebelah yang kebetulanruangan itu tempat usaha

korban untuk menjual sukucadang alat-alat kendaraanroda dua.

Akibat pembongkaranpaksa tersebut, barang-ba-rang milik korban banyakyang hilang. Ketika korbanhendak membuka tempatusahanya tiba-tiba terkejutmelihat dinding sudah di-bongkar. Ketika hal ini dita-nyakan kepada pemilik beng-kel yang ada di sebelah ru-mah bernama Anugrah SyahHarefa dan dijawab bahwayang melakukan pembong-karan itu adalah Finus Ze-bua bersama seorang teman-nya yang tidak kami kenal,dan mereka yang di suruhFatieli Zai untuk membong-kar triplek tersebut.

Atas kejadian ini, korbanmelaporkan kejadian itukepada Kepala Desa Dahana,Peniel Larosa. "Kades kemu-dian menyarankan agar ka-

sus ini dilaporkan saja ke-pada Polres Nias, karena parapelaku bukan warga desaDahana Kecamatan Gu-nungsitoli Idanoi tetapi war-ga Kecamatan Ma’u, sehing-ga dapat di temui kesulitanuntuk menyelsaikannya,"ujar Usia Emergeman Geamenirukan ucapan kades.

Selanjutnya, pada Kamis(10/5) pihak pelaku dan kor-ban melakukan pembicaraandi rumah Soroinama Larosa,untuk berdamai. Dihasilkankesepakatan bahwa pelakubersedia membayar gantirugi kehilangan barang kor-ban sebesar Rp4 juta. Se-dangkan biaya pencabutanperkara Rp2 juta dibagi ber-sama kedua belah pihak.

Keesokan harinya (Jumat,11/5) kedua belah pihak da-tang ke Polres Nias, dengantujuan berdamai, tetapigagal karena pelaku hanya

menyodorkan uang senilaiRp2 juta kepada korban se-bagai biaya pencabutan per-kara. Sedangkan biaya keru-gian korban atas hilangnyabarang-barangnya tidak di-bayar.

"Saya tidak terima danlebih baik kasus ini dilim-pahkan saja ke kejaksaanuntuk disidangkan," ucapkorban.

Kepala UPT Dinas Pen-didikan Kecamatan Ma’uyang dikonfirmasi KPK Posmembantah telah melaku-kan pencurian dan pengru-sakan rumah milik korbanUsia Emergeman Gea.

Menurutnya, triplek yangdiambilnya tersebut adalahmiliknya. Namun diakuibahwa ketika melakukanpembongkaran itu belumdiberitahu kepada korbansebagai pemilik rumah.

(TIM)

POLRES NIAS TAK SERIUS MENEGAKKAN HUKUM ..................................................dari hal 1

Ucok M.Siregar.Pemanggilan upaya paksa kepersidangan sesuai dengan

penetapan hakim no 291/Pid..B/2012/PN-RAP tertanggal21 Mei 2012 yang ditanda tangani S Br Ginting SH ketuamajelis hakim, Taupik AH Nainggolan SH, Arsul HidayatSH masing-masing hakim anggota, menandakan ketidakberanian mereka untuk menahan walau berkali-kaliterdakwa tidak menghadiri persidangan dan melecehkanpenegak hukum dan melanggar KUHAP.

Ketua Majelis S. Ginting ketika menghindar darikeluarga korban dan kejaran wartawan, sambil bergegasmenuju mobilnya, ditanya wartawan terkait suap itumengatakan; “tidak ada itu, satu senpun saya tidak terima”,katanya sambil sedikit berlari.

Ironisnya, sejak pengadilan mengelar sidang perkarapenganiaan anak usia 15 tahun itu, terdakwa berkali-kalitidak menghadiri sidang. Bahkan sejak sidang ke 7terdakwa tidak hadir, sehingga hal ini perlu dapat perhatiandari semua pihak. Ini buktinya buramnya penegakanhukum di Labuhanbatu, dan para aktivis berencanamelaporkan hal ini ke Komisi Yudisial, akibat ulah hakimnakal ini.

Seperti diketahui, JPU mendakwa dengan pasal 351ayat (1) KUHP dan dakwaan kedua pasal 44 ayat (1) UUnomor 23 tahun 2004 tentang pengahupusan KekerasanDalam Rumah Tangga. Sementara UU perlindungan anaktidak disertakan. Padahal dari kartu keluarga yangdikeluarkan Dinas Kependudukan dan Catatan SipilPemkab Labuhanbatu bernomor 1210201305110004diketahui bahwa korban Rahimah anak ke empat daripasangan Esman dan Siti Mahyon, lahir 2-5-1996.

Ayah korban yang sehari-harinya sebagai buruh taniyang penghasilanya sekitar Rp40 ribu perharinya itumengaku bahwa setiap sidang digelar terpaksa memintadan terkadang meminjam uang dari sanak saudaranyaagar dapat hadir di pengadilan. (HAH)

TERDAKWA DAN KETUA

PN MELARIKAN DIRI..dari hal 1

Dikatakan A Rofiq, ber-dasar Anggaran Pendapatandan Belanja Daerah (APBD)Tahun Anggaran 2011 me-nunjukan pemeliharaan rutin/berkala rumah dinas WalikotaBinjai HM Idaham SH MSidipertanyakan. Sebab,sebanyak itu untuk apa saja,yang diperuntuhkan sesuai

rekening kode120.12003.02.021 sebesarRp419.500.000.00. Lalu, ke-dua rekening dengan kode ber-beda 120.12003.02.21.5.2.2senilai Rp419.500.000.00,tersebut terindikasi dugaanmark-up anggaran.

Bahkan, kata A Rofiq, lainlagi dengan program pening-

katan pelayanan kedinasanuntuk kepala daerah melaluikode rekening 120.12003.16sebesar Rp372.000.000.00,serta program peningkatansystem pengawasan internaldan pengendalian pelaksanaankebijakan yang dilakukan olehwalikota Binjai melalui koderekening 120.12003.20 sebesar

Rp1.502.323.589,00,-Untuk tahun 2012 angga-

ran tersebut makin melam-bung karena pada tahun2011 Rumah Dinas Walikotasudah direhab sebelum HMIdaham menempati. "Kenaparumah dinas setiap tahundirehab karena secara logikasetiap rumah yang diper-

baikki pasti untuk satu tahunmasih bagus. Dengan adanyaanggaran itu di APBD tahun2012, saya meminta pihakterkait untuk memeriksapenggunahan anggaran ditahun 2011 dan tahun 2012karena diduga adanya peng-hamburan Anggaran," tan-dasnya. (SBR)

ANGGARAN RUMAH DINAS WALIKOTA BINJAI DIPERTANYAKAN .....dari hal 1

DIREKTUR PDAM TIRTA WAMPU

BERBOHONG ..............................................dari hal 1

kepada masyarakat khususnya diKabupaten Langkat, dengan me-meterisasi (memasang meteranpelanggan) yang rusak atau hilangagar air sampai ke rumah pelang-gan merata. Selama ini masih adayang mendapat air sangat terbatas/mengalir hanya di malam hari.Bukan sebaliknya, meminjamkanmeteran ke PDAM lain, apalagitanpa sepengetahuan Badan Pe-ngawas.

Perlu PenyegaranSementara itu diperoleh ketera-

ngan, Badan Pengawas masih me-nerima honor, walaupun belummempunyai SK. Hal ini menjaditanda tanya publik, apakah sede-mikian buruk kinerja SKPD Pem-kab Langkat, dan bagaimana pulahonor yang diterima selama 2tahun lebih, seharusnya dikem-balikan ke kas perusahaan.

Seperti diketahui, masa berla-kunya telah habis pada tgl. 22Pebruari 2010. Sementara SK

Lama diterbitkan tgl. 22 Pebruari2007 dengan Nomor : 690-02/SK/2007 dan masih ditandatanganimantan Bupati lama H.SyamsulArifin SE. Berdasarkan Permen-dagri No. 2 Thn 2007, masa jabatanBadan Pengawas paling lama 3tahun.

Hal ini perlu menjadi perhatianserius Bupati Langkat dalammembenahi SKPD di lingkunganPemkab Langkat, mengingat saatini hangat-hangatnya dituntutoknum pejabat yang bersih, de-ngan kinerja yang baik, dan perluinspektorat untuk mendalaminya.

Berbagai sumber yang dihim-pun dari masyarakat dan jugaSKPD, berharap agar Bupati Lang-kat mengangkat orang-orang baruyang akan duduk di Badan Penga-was dan juga mengganti oknumDirektur PDAM Tirta Wampu Jufi-zal SE, yang habis masa jabatan-nya pada tahun 2012.

(SB)

BINJAI - Suwono (38) korbankecelakaan lalulintasmenuntut penyelesaiankasus. Suwono menderitaluka akibat laju kendaraanyang dikendarai Adi Irwan-syah (19) merupakan wargaKel.Timbang, Langkat.Peristiwa terjadi saat korbansedang berolahraga.

Sowono mengatakan akibatperistiwa itu dirinya sempatmenjalani perawatan 15 hari diRSU Adam Malik. ”Biayanyasampai Rp 15 juta,” kata dia.

Korban meminta LantasPolresta Binjai secara objektifdapat menyikapi dan menuntaskankasus tabrakan tersebut,sehinggapelaku penabrak dapat diberi

sanksi tegas untuk membuat efekjera. (SBR)

Kontra Dua BusDitempat berbeda, kecelakaan

lalulintas antar bus penumpangterjadi di Jalinsum kawasan AekNatas. Kedua bus, KUPJ BK 7025FJ yang dikemudikan Roy Sitorus(25) warga Pekan Baru, dariMedan menuju Pekan Baru, kontradengan ALTRA BK 7369 DO, padaRabu pekan lalu.

Akibat kecelakaan ini sopirALTRA, Jetlan di larikan kePuskesmas Aek Natas luka bagiantangan kanan nya dan rusuk kiriterasa sakit. Sopir KUPJ Roy jugadirawat di tempat yang sama.Kanit Lantas Polsek Aek NatasAiptu Hamid Darwin membenar-kan peristiwa itu. Kecelakaan,kata dia, masih dalam penyelidi-kan. (STJG)

Korban Tabrakan MintaPenuntasan Kasus

Page 3: Epaper kpkpos edisi 203 senin 4 juni 2012

KPK POS

KORUPSIE D I S I 203

4 – 10 JUNI 2012

3

NASIONALJAMBI

Miranda Menuju Ruang Tahanan

BPK Temukan Perjalanan Dinas Fiktif 28 KementerianJAKARTA - BadanPemeriksa Keuangan (BPK)menemukan adanyapembayaran perjalanandinas ganda, belanjaperjalanan dinas yang taksesuai buktipertanggungjawaban,pembayaran belanjaperjalanan dinas ataskegiatan yang tidakdilaksanakan, danpembayaran biayaperjalanan dinas yang tidakdidukung bukti.

"Temuan ini terjadi di 28kementerian, lembaga dantotalnya mencapai Rp29,32miliar plus USD150.650,"tegas Ketua BadanPemeriksa Keuangan (BPK)Hadi Purnomo di Jakarta,Rabu (30/5).

Hadi menilai sistempertanggungjawabanpelaksanaan perjalanandinas secara at cost lebihbaik dalam mengurangipenyimpangandibandingkan secaralumpsum. Namun, sistem atcost tersebut masihmemerlukan pengawasan

yang lebih baik dan ketatdari atasan langsung.

"Kami mengharapkanpemerintah mengambillangkah perbaikan ataspermasalahan tersebutsehingga tidak lagi terjadi dimasa mendatang," kataHadi.

Wakil Ketua Komisi IIDPR RI, Ganjar Pranowo,meminta temuan BadanPemeriksa Keuangan ihwalperjalanan dinas fiktif 2011di sejumlah Kementerianharus diproses secara hukum."Itu pelanggaran, harusditindak," terang Ganjarsaat dihubungi, Rabu pekanlalu.

Selain itu, Ganjarmeminta komisi-komisi diDPR yang membawahikementerian yang didugatelah merekayasaperjalanan dinaspegawainya untukmenindaklanjuti laporanBPK tersebut. "Perjalanandinas itu perlu kejujuran.Kalau memang eksekusi(perjalanan) itu benar,sebenarnya tidak apa-apa.

Tapi, kalau perjalanan itufiktif atau duplikasi kosongharus ditindaklanjuti,"ungkap Ganjar.

Ganjar menganggaptelah terjadi penggelapandana di balik perjalananfiktif tersebut. Bahkan, kataGanjar, jika ditemukanbukti-bukti untukmemperkaya diri bisadikategorikan korupsi. "Itusemua tergantung buktiuntuk memperkaya dirisendiri atau bersama-samaatau tidak," terangnya.

Forum TransparansiAnggaran (Fitra), menudingpenyimpangan perjalanandinas di seluruh Kementriantidak hanya melibatkanpejabat tinggi eselon I, II, III,namun juga eselon IV danstaf biasa.

Masalah ini hendaknyatidak bisa dibiarkan begitusaja, lembaga penegakhukum seperti KejaksaanAgung, Kepolisian danKomisi PemberantasanKorupsi harus mengusut dandiproses secara hukum,harap Koordinator Forum

Transparansi Anggaransi,Ucok Sky Khadafi.

"Bisa dibayangkan,berapa ratus orang atau ribupegawai negeri sipil (PNS)mulai dari pejabat eselon I,II, III, IV hingga staf biasayang ikut menikmati uangnegara tersebut. Saya yakinkalau jumlah dananyasampai puluhan miliar,setidaknya ribuan orangatau ratusan orang yangmenikmati perjalanan dinasfiktif berulang atau ganda,"sambungnya.

Diakuinya, temuan BPKmemang cukup mence-ngangkan karena terdapatdi 28 kementrian/lembagadan totalnya mencapaiRp29,32 miliar dan USD150.650. "Namun, apakahnantinya aparat hukum inimau melakukannya, karenadi lembaga mereka jugabanyak yang terlibat," kataUcok.

Menurutnya, memang dikementerian/lembaganegara yangbertanggungjawab itubagian Kuasa Anggaran.

Mereka ini merupakan orangpertama yang harusmempertanggungjawabkantemuan BPK tersebut.

"Bagian Kuasa Anggaranini biasanya mengatur atauyang berkuasa menentukansiapa saja yang bisa meneri-ma perjalanan dinastersebut. Untuk itu, seharus-nya tidak ada ampun bilaterbukti melakukannya,karena ada niat dan tinda-kan korupsi di dalamnya,meskipun setelah itu telahdikembalikan lagi," tuturnya.

Belum lagi, ungkap Ucok,banyak bawahan yangmenerima uang perjalanandinas tersebut. Ini bisadipastikan akan banyakpegawai negeri yangterlibat. Bagaimanapunhukum harus ditegakan.Setiap ada tindakan korupsiharus diproses dengan cepatdan benar. Di sisi lain, kasusini menunjukan betapafungsi Inspektorat Jenderal(Irjen) di kementerian/lembaga negara tersebuttidak berjalan baik,"katanya. (ENDY)

JAKARTA–Miranda SwarayGoeltom, bekas DeputiGubernur Senior BankIndonesia, secara resmiditahan di Rumah TahananKomisi PemberantasanKorupsi (KPK) cabangCipinang Jakarta Timur, Jumatpekan lalu. Penahanan inidilakukan usai menjalanikasus suap cek pelawat.

Sekitar pukul 09.50 WIB,

Guru Besar Ekonomi Univer-sitas Indonesia tiba di gedungKPK dengan menumpangToyota Avanza Silver No Pol.B 1125 PKL. Dengan menge-nakan terusan baju batik de-ngan rambut yang dicat unguMiranda menjalani peme-riksaan selama hampir 8 jam.

"Saya menerima (pena-hanan) karena saya mema-hami bahwa adalah hak dankewenangan KPK untuk me-nahan saya dalam prosespenyidikan saya sebagai ter-sangka," ujar Miranda, yang

keluar dari ruang pemerik-saan sekitar pukul 17.50 WIB.

Usai memberikan ketera-ngan singkat, sambil terse-nyum Miranda diarak pulu-han juru warta, berjalan kakimenuju tahanan KPK, yangada di basement gedung KPK.

Tidak tampak kekhawatir-an dan rasa takut dari rautwajah Miranda. Hanya mata-nya yang tampak berkaca-kaca menuju ruang tahanandengan pengawalan ekstraketat, juga diringi kuman-dang azan magrib.

Miranda ditetapkan seba-gai tersangka sejak 26 Januari2012. Selama penetapan itu,KPK belum pernah meme-riksa Miranda. Nenek duacucuk ini baru menjalani pe-meriksaan perdananya seba-gai tersangka pada Jumat pe-kan lalu, dan langsung dita-han.

Ketua KPK Abraham Sa-mad mengaku telah menan-datangani surat penahananMiranda. Penahanan dilaku-kan 20 hari sejak Jumat inihingga 20 Juni mendatang.

"KPK telah mengumpulkanbanyak bukti dan saksi terkaittindak pidana korupsi yangdituduhkan kepada Miranda."jelasnya.

Miranda dijerat pasal 5ayat 1 huruf b dan pasal 13Undang-Undang Pemberan-tasan Tindak Pidana Korupsijunto dan atau pasal 55 ayat1 dan ayat 2 KUHP.

Kasus ini pertama kaliterungkap ketika politikusPartai Demokrasi IndonesiaPerjuangan, Agus Condro,melaporkannya kepada KPK.

Berdasarkan keterangannya,banyak koleganya di Sena-yan ikut menerima cek pela-wat guna pemenangan Mi-randa sebagai Deputi Guber-nur Senior Bank Indonesia.

Lebih dari 20 anggota DPRKomisi IX DPR Periode1999-2004, yang terbuktimenerima suap sebanyak 480cek pelawat senilai Rp 24miliar, yang mengalir ke Se-nayan melalui tangan DudhieMakmun Murod (angotaFraksi PDI Perjuangan), En-dien Soefihara (Fraksi PPP),

Hamka Yandhu (FraksiGolongan Karya), dan UdjuDjuhaeri (Fraksi TNI/ Polri).

Cek itu dari PT First MujurPlantation and Industry(FMPI), yang dipesan ke BankArtha Graha. Tetapi, akhirnyadikeluarkan oleh Bank Inter-national Indonesia (BII). Ariemalangjudo mengaku menye-bar cek pelawat berdasarkanperintah Nunun Nurbaetie,yang sudah divonis dua tahunenam bulan karena dianggapbersalah menjadi pemberisuap.(ENDY)

Korupsi IndosatTersendat diKejagungJAKARTA - Kasus dugaankorupsi penggunaan frekuensi3G milik PT Indosat Tbk keanak perusahaannya PT Indo-sat Mega Media (IM2), hinggakini masih tersendat di Kejak-saan Agung (Kejagung). Lem-baga penegak hukum ini ditu-ding tidak beres dalam mena-ngani kasus korupsi Indosat.

Bahkan, Kejagung dinilaitidak memahami kasus ini.Akibatnya penanganan kasusdugaan korupsi masih ber-kutat pada tahap penyidikandan tak kunjung dilimpahkanke pengadilan. Menungguhasil audit BPKP menjadialasan oleh Kejaksaan.

"Padahal pemahaman ter-hadap kasus itu sendiri ku-rang. Sehingga pengajuanaudit ke BPKP juga lamban,seharusnya kejaksaan agungsegera melimpahkan ke pe-ngadilan tanpa menungguhasil BPKP, karena jaksa bisamenghitung sendiri kerugian,"ujar Koordinator MasyarakatAnti Korupsi Indonesia (MA-KI) Boyamin Saiman di Ja-karta, Rabu pekan lalu.

Seharusnya, lanjut dia,penyidik sejak awal penyelidikanmemahami betul kasus yangdiduga merugikan negara Rp3,8triliun, tentu saja tidak lamamenunggu hasil audit BPKP.

"Kerugian negara jugabelum tentu terjadi. Maka nanti-nya yang ada adalah penghen-tian penyidikan. Jadi, Kejakgungbukannya membawa kasus kepengadilan tetapi justru mem-produk SP3," ujarnya.

Dalam kasus Indosat, Ke-jagung menetapkan PresidenDirektur Indosat IM2 IndarAtmanto, sebagai tersangkakasus Korupsi penyalahgu-naan jaringan frekuensi 2,1Ghz/3G (third generation)milik PT Indosat Tbk.

Direktur Penyidikan padaJampidsus telah menerbitkanSurat Perintah PenyidikanNo.PRINT-04/F.2/Fd.1/01/2012 tanggal 18 Januari 2012.Dalam surat perintah penyi-dikan, disebutkan tersangkakasus penyalahgunaan jaringanfrekuensi 2,1 Ghz/3G (thirdgeneration) milik Indosat beri-nisial IA atau Indar Atmanto.

Presiden Direktur IM2

yang menduduki jabatannyasejak 30 Mei 2006, sebelum-nya Indar pernah menjabatsebagai Senior Vice PresidentCorporate Secretary di Indosat.

Indar diduga melakukanpenyalahgunaan jaringan ber-gerak seluler frekuensi 2,1 Ghz/3G milik Indosat yang diakuisebagai produk IM2. Padahal,IM2 tidak pernah mengikutiseleksi pelelangan pita jaringanbergerak seluler frekuensi 2,1Ghz/3G. IM2 menyelengga-rakan jaringan itu melalui kerjasama yang dibuat antara Indo-sat dengan IM2. IM2 sendiri adalahanak perusahaan dari Indosat.

Dengan demikian, tanpaizin pemerintah, IM2 telahmenyelenggarakan jasa tele-komunikasi jaringan bergerakseluler frekuensi 3G. “Tidaktahu (apakah Indosat) men-subkontrakan atau meritail-kan, akhirnya dia kerja samadengan IM2 yang notabenetidak punya hak untuk meman-faatkan jalur itu karena tidakpernah ikut lelang dan mem-bayar kewajibannya,” ucapnya

Akibat penyalahgunaanini, negara mengalami kerugiansekitar Rp3,8 triliun. Untuk itu,Indar dikenakan sejumlah pasaltindak pidana korupsi, yakniPasal 2 dan/atau Pasal 3 UUNo 31 Tahun 1999 sebagaimanadiubah dengan UU No 20 Tahun2001 tentang Pemberantasan Tin-dak Pidana Korupsi, dengan anca-man hukuman selama 20 tahun danpaling tinggi seumur hidup.

Ternyata PT Indosat MegaMedia (IM-2) tidak pernah me-ngikuti seleksi/pelelangan pitajaringan bergerak seluler IM-2pada pita frekuensi Ghz/Gene-rasi ketiga (3G), tapi IndosatMega Media telah menggunakanpita jaringan bergerak seluler IM2-2000 pada pita frekuensi 2,1 Ghzmelalui kerjasama antara PT IM-2 dengan PT IndosatTbk.

Padahal, yang memiliki izinsebagai penyelenggara jaringanbergerak seluler pita frekuensi2.1 Ghz/Generasi ketiga (3G).Ternyata PT IM-2 sebagai penye-lenggara jasa telekomunikasididuga telah menyalahgunakanjaringan bergerak seluler pitafrekuensi 2,1 Ghz, dengan caramenggunakan jaringan bergeraktanpa izin dari pemerintah.(ENDY)

JAKARTA - Anggelina Sondakh,tersangka suap anggaran di Kemen-terian Pemuda dan Olahraga (Ke-menpora) dan Kementerian Pendidi-kan Nasional (Kemendiknas), kem-bali menjalani pemeriksaan. Selama3,5 Jam, anggota DPR dari FraksiPartai Demokrat mengaku menja-wab semua pertanyaan yang diaju-kan penyidik KPK

"Tadi ada sekitar 21 pertanyaan.Soal materi pertanyaan lebih baiktanyakan langsung ke pengacarasaya atau ke tim penyidik yangsudah periksa saya," kata istrialmarhum Adjie Massaid kepadawartawan di gedung KPK Jakarta,Selasa ahad lalu.

Teuku Nasrullah, penasihat hu-kum Angie, menjelaskan pertanyaanpenyidik KPK seputar pembahasananggaran di Kemendiknas. "Sayatidak bisa bicara soal angggaran ituuntuk proyek apa saja. Mohonditanya kepada penyidik. Sayakhawatir nanti dikenakan sanksiterkait dengan pembukaan rahasiaBAP (Berita Acara Pemeriksaan),"papar Teuku.

Selain penganggaran di Kemen-diknas, lanjut dia, Anggelina ditanyaseputar mekanisme rapat-rapatselaku anggota DPR, baik anggota

Komisi X maupun anggota BadanAnggaran (Banggar). Mekanismerapat yang dimaksud mulai daripengajuan program oleh pemerintahdalam hal ini Kemendiknas hinggadisetujui pihak dewan.

Disinggung tudingan mantanBendahara Umum Partai DemokratM Nazaruddin bahwa Angiemenerima suap Rp2 miliar terkaitproyek di Kemendiknas? "Waduhklien saya belum pernah penyidiksoal itu," jawabnya singkat.

Bagaimana dengan tudinganNazar soal dana yang diterimaAngie diperuntukkan pembuatankalender Ketua Umum PartaiDemokrat Anas Urbaningrum?Tengku juga enggan menjawab de-ngan alasan belum pernah dita-nyakan penyidik.

Juga ditanya soal proyek Hamba-lang yang menelan uang negaraRp1,2 triliun. "Penyidik belum tanya,jadi saya nggak tahu," katanya.

Saat diperiksa KPK, Selasa pekanlalu, penampilan Angelina sangatberbeda jauh. Dia nampak segar,murah senyum bahkan menyapawartawan dengan ramah. AngelinaSondakh resmi dijadikan tersangkapada tanggal 3 Februari 2012 olehAbraham Samad. Dengan dugaan,

menerima janji dan hadiah. Danresmi ditahan sejak tanggal 27 Aprillalu di Rutan Jakarta Timur cabangKPK, Jakarta.

Atas perbuatannya, mantanPuteri Indonesia dijerat denganPasal 5 ayat 2 atau Pasal 11 atauPasal 12 huruf A UU Tipikor. Denganancaman hukuman maksimal 20tahun penjara.

Nama Angelina Sondakhmemang sebelumnya kerap sekalidisebut oleh saksi dalam sidangdengan terdakwa Nazaruddin. Dimana, empat orang saksi dalamsidang dengan terdakwaNazaruddin, yaitu Rosa, Yulianis,Oktarina Furi dan Luthfimembenarkan bahwa ada alirandana ke Anggota Badan Anggaran(Banggar) dari Fraksi Demokrat,Angelina Sondakh dan dari FraksiPDI-P, Wayan Koster sebesar Rp 2miliar dan Rp 3 miliar.

Bahkan, mantan supir Yulianis,Luthfi mengakui bahwa dia sempatmelihat Angelina Sondakhmemasuki ruangan Wayan Koster.Tepat, setelah dia mengantarkanuang Rp 3 miliar yang disimpandalam kardus rokok ke ruanganWayan Koster tersebut atas perintahYulianis.(ENDY)

Angie Diperiksa Kasus Korupsi Kemendiknas

Page 4: Epaper kpkpos edisi 203 senin 4 juni 2012

KPK POS

KORUPSIE D I S I 203

4 – 10 JUNI 2012

4

SUMUTN A D

KKKKKPPPPPKKKKKPOSKORAN KORUPSI POLITIK KRIMINAL

BIRO MALAYSIA : Zulkifli Harun; BIRO JAKARTA : Endy Poerwanto; BIRO JABAR : M Yahya Arwiyah SH MHum; BIRO BINJAI: Sabarudin Simanjuntak; BIRO LANGKAT: Juliadi (Kabiro), Baharuddin Lubis, M Irham Arifin; BIRO NIAS: YamobasoGiawa (Kabiro), Ogamota Mendrofa, Ediwan Zega, Noveli Zebua, Ononota Zega, Derisman Giawa, Surya Apriady Damanik; Yanuar Zega; BIRO DUMAI-BENGKALIS: Salamuddin Purba; BIRO ROKAN HILIR: Susanto; BIRO SERGAI::::: Abdul RahmanManik (Kabiro), Mulia Sinaga, Serah Purba, Restuni Barus, Riki Ramayadi Sinaga ; WARTAWAN DAERAH: Panusunan P Silitonga(Deliserdang); Ruben Sembiring, Elison Sipahutar (T Tinggi); Jhon Edy Saragih (Simalungun); Hendrik Nadeak,Irvan Aleksander (Dairi); Perasan Tumangger (Pakpak Bharat); Hasanuddin Hasibuan, Maulana Syafi’i (Labuhanbatu); Timbul Sinaga, Jonner Aritonang (Labuhanbatu Utara); H Zam Zam, Suraji, M Nurdin Pohan Nurbaim Nasution, JarunjungSinurat (Labuhanbatu Selatan); Imran Nasution, Buyung AL (Kisaran/Asahan); Herman (Tanjungbalai); Sahril (Batubara); Taufik Hidayat (Panyabungan); Datuk Satia (Paluta); Ramlan Matondang (Palas); Juliber Silitonga (Tobasa); JaharapHabeahan (Samosir); Sahat Lumbantoruan, Parlindungan Rajagukguk (Taput); Bachruni Sitompul (Aceh Tamiang); M Marwansjah SE (Takengon/Bener Meriah); Azwar Tanjung (Aceh Singkil); Yanto (Langsa); Kartolin Tumangger, AlamuddinBanchin (Subulussalam); Sahidin (Kutacane); Rizal Lubis (Pekanbaru); Inro Kisinger Tua, Doni Efendi (Jambi); Arman Maduwu, Tomas Yeferson Lature (Nias Selatan).

MEDAN - Setelah menjalanipemeriksaan panjang sela-ma 6 jam di ruang tim Pi-dana Khusus KejaksaanTinggi Sumatera Utara(Pidsus Kejatisu), KepalaDinas Pekerjaan Umum Ka-bupaten Deli Serdang IrFaisal, akhirnya dijebloskanke dalam penjara, Jumatpekan lalu.

Tersangka yang datanglengkap menggunakan pa-kaian dinas langsung diba-wa ke Rumah Tahanan (Ru-tan) Klas I Tanjung GustaMedan.

Saat dikonfirmasi, Ke-pala Seksi Penerangan Hu-kum (Kasipenkum) KejatisuMarcos Simare-mare me-ngatakan penahanan terse-but berdasarkan dugaankorupsi proyek pemeliha-raan dan pembangunan ja-lan dan jembatan di DinasPU Deli Serdang.

"Penahanan dilakukanterkait pengusutan perkaradugaan korupsi yang ber-sumber dari APBD 2010sebesar Rp 168 miliar. Pena-

hanan dilakukan untukmempermudah pemang-gilan dalam proses penyi-dikan lanjutan," kata Mar-cos pada wartawan.

Untuk kasus ini, tersang-ka di duga tidak menger-jakan sejumlah proyek da-lam pembangunan saranadan prasarana yang ada diKabupaten Deli Serdangsehingga anggaran fiktifsesuai dengan besteknya.Hasil dari proses penyidikan,negara telah dirugikan sebe-sar Rp 80 miliar. Faisal dite-tapkan sebagai tersangkasemenjak Rabu pekan lalu.

Penyidik menjerat ter-sangka dengan Pasal 2 joPasal 3 Undang-Undang No31 Tahun 1999 jo Undang-Undang No 20 Tahun 2001tentang Pemberantasan Tin-dak Pidana Korupsi.

Menanggapi dugaan ko-rupsi yang disangkakanpada dirinya, tersangka me-ngaku siap membeberkan dipengadilan. "Kita tunggusaja di pengadilan," singkat-nya.(MEI)

Tahun Prestasi Berbau PungliKERINCI - Bupati KerinciH Murasman SPd MMbertekad tahun ini sebagaitahun prestasi dalam bidangpembangunan fisik maupunnon fisik bagi KabupatenKerinci. Hal ini dicetuskansang bupati, pada Maret laludihadapan pihak KejaksaanNegeri dan Polres Kerinci diaula kantor bupati Kerinci.

Apa yang diungkapkanbupati menjadi cambuk bagisetiap Satuan Kerja Perang-kat Daerah (SKPD) maupunaparat penegak hukumdalam melakukan penga-wasan pembanguan fisik dikabupaten itu. Namun,harapan tersebut dinilaihanya slogan guna menariksimpati masyarakat.

Soalnya, tekad bupati ituterindikasi dinodai olehoknum Kepala DinasPekerjaan Umum (KadisPU) yang kini dikepalaiUntung Yasril ST. Didugaoknum di Dinas PU Kerincibanyak melakukan sikap takterpuji seperti melakukanpungutan liar (pungli)dengan menarik fee 15persen dari nilai pagu danaproyek kepada masing-masing rekanan per paket

pekerjaan.Bukan hanya pungutan

fee 15 persen, kasus dugaantanda tangan palsu mantanKabid Cipta Karya MayaNofentri ST, dan kasusketerlambatan pekerjaan diDinas PU khususnya bidangCipta Karya dan BinaMarga. Buktinya, hinggabulan Mei 2012 ini masihada proses pematokanlokasi. Hal tersebut terjadikarena adanya penukarankepanitian yang dibentuksecara tiba-tiba hinggaperencanaan konsultan danprogram dimentahkan lagi.

Penarikan fee 15 persenoleh Kadis PU Untung YasrilST, apakah memungkinkanmutu kualitas pekerjaanfisik di lapangan akan sesuaidengan RAB dan spek? Sia-sia sepertinya surveylapangan yang dilakukanbupati setiap harinya.

Kadis PU memang sudahdilaporkan LSM ke polisidan telah di minta meng-ganti rugi oleh oknumkontraktor yang terlanjurmemberikan fee dari pagudana. "Rekanan tersebuttidak terima maka mela-yangkan surat ke Kadis agar

segera membayar gantiuang yang telah di serahkankepadanya," kata DoniAntonius dan Yosep Rizalperwakilan dari LSMRespect selalu mediasipelapor.

Lanjut Doni, pihaknyamenilai grafitasi marakdilingkung Dinas PUKerinci, seperti kasusrekanan perusahaan CVHaikal Putra tanggal 5 Juli2010. Isinya agar Plt KadisPU segera mengembalikan15 persen fee dari pagu danaproyek di tambah uangminyak sebesar Rp 500 ribu,dengan paket pengerjaan

Pembangunan KantorKUA Terindikasi KKN

Diperiksa 6 Jam,Kadis PU Ditahan

proyek D.I Sungai BatuGantih.

Pada kegiatan tahun2012, Untung Yasril kembalitersandung dugaan grafitasitentang kegiatanpemunggutan fee yang samadari pagu dana proyeksebesar Rp 117 miliar danakegiatan Dinas PU. Bidangbina marga sebesar Rp 74miliar, bidang cipta karyaRp 30 miliar, dan bidangsumber daya air (SDA) lebihkurang Rp 13 miliar.

M Sidik SH dari Lem-baga Investigasi LI-TPK RIdan Ketua Umum LSMGASAK juga menguatkanindikasi tersebut. “UntungYasril telah menerimagratifikasi dalam tugasnyaselaku pejabat di Dinas PU.Buktinya, tiga kali berturut-turut menukar kepanitiantender pelelangan paketproyek," katanya.

Dalam dokumen proyektidak dilampirkan Ownerestimate (OE), HPS, Bil OfQuality (BQ), dan tidak adagambar perencanaanpekerjaan proyek. Tidakjelasnya tim PPK PPTK,PHO, dan pengawas padapelelangan tender tahap I.

Sidik mengatakan bahwaUntung Yasril selain melaku-kan pungutan fee, jugamemiliki secara pribadisejumlah paket proyek irigasidengan kode DI SungaiCapadak, DI Punggut Mudik, DIHiang, dan DI Bendung Air.

Selain itu, Untung didugatelah melakukan dugaanpemalsuan tanda tanganmantan Kabid Cipta KaryaMaya Noventri ST padadokumen pengadaan barangdan jasa bidang cipta karyatahun 2011 lalu, salahsatunya pada penandata-nganan dokumen pekerjaanproyek Jalan Baru Belui."Hal ini sudah kita laporkanke penyidik,” tegas Sidik,Sabtu pekan lalu.

Pantaun dilapangan, didua bidang kerja yaitubidang bina marga dan ciptakarya pekerjaan sudahhampir selesai tapi timpengawas belum di bentuk."Selaku PNS, Untung diduga terlibat politik praktisdengan mendukung salahsatu balon bupati Kerincitahun 2013 nanti. Inibertentangan dengankeputusan bupati," ungkapSidik lagi. (DONI)

MEDAN - Mantan KepalaDinas Pemuda dan Olahraga(Kadispora) Sumut Drs Ard-joni Munir resmi menjaditersangka dan ditahan olehpenyidik Pidana KhususKejaksaan Negeri (PidsusKejari) Medan, dalam pelim-pahan berkas perkara ko-rupsi tahap dua oleh penyi-dik Subdit III/Tipikor Dit-reskrimsus Poldasu ke KejariMedan, Senin pekan lalu.

"Tersangka resmi kamitahan terkait dugaan ko-rupsi pada pelaksanaan ke-giatan pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Di-nas Pemuda dan OlahragaProvsu Sumut TA 2008 seni-lai Rp 300 juta lebih," jelasKajari Medan BambangRiawan.

Sebelumnya, Berita Aca-ra Pemeriksaan (BAP) ter-sangka pada tahap satu sem-pat dikembalikan (P-19)

Korupsi, Mantan KedisporaSumut Ditahan

oleh kejaksaan, lantarantidak lengkap. Atas petunjukjaksa, BAP tersangka kem-bali dilengkapi penyidik.

Tersangka juga dikaitkandengan dugaan korupsi ataspengerjaan 11 paket proyekkegiatan pemeliharaan rutinatau berkala gedung kantordan asrama Pusat Pendidi-kan dan Latihan Pelajar(PPLP) Jalan Sekolah Pem-bangunan Medan Sunggal ta-hun Anggaran 2008 yang me-ngakibatkan kerugian negarasebesar Rp 450 juta lebih.

Ardjoni Munir ditetapkanmenjadi tersangka dan dita-han sejak, Senin bulan lalu.Dalam proyek tersebut, ter-sangka bertindak sebagaiKuasa Pengguna Anggaran(KPA) merangkap PejabatPembuat Komitmen (PPA).Dalam kasus ini, penyidiktelah meminta keterangansembilan orang saksi.(MEI)

KUTACANE - Hasil investigasiLSM Aceh Alas IndependentKutacane terhadappembangnan gedung KantorUrusan Agama KecamatanLawe Alas, Kabupaten AcehTenggara, tahun anggaran2011 sampai saat ini belumjuga selesai dikerjakan.Bahkan pekerjaan fisikgedung terhenti total sejakpertengahan tahun 2011,seperti penimbunan atautanah urug bawah lantai,pekerjaan plesteran dinding,plafond, daun pintu danjendela.

Hasil investigasi juga me-nyimpulkan bahwa pekerjaankonstruksi tidak sesuai spe-sifikasi teknis, hal itu terlihatpada pekerjaan beton strukturyang balok lantai atas kosenmerupakan beton bertulangtidak konek dengan kolom prak-tis maupun kolom utama.

"Ini akan berdampak padamutu bangunan sehinggaperlu dilakukan pembong-karan kembali, kemudiandilaksanakan sesuai dengansyarat teknis yang tertuangdalam dokumen kontrak se-hingga tidak merugikan keu-angan negaran," kata AlasSamdani Selian sebagai Ke-pala Devisi Investigasi danevaluasi, Sabtu pekan lalu.

"Dari nilai kontrak Rp 400

juta lebih, hanya direalisaskanRp 100," tambahnya.

Ketika lembaga ini mela-kukan konfirmasi melaluitelpon kepada Kepala KantorKementerian Agama AcehTenggara, Drs JauharuddinMM terkait hal di atas, beliautidak menjawab panggilantersebut. Dikirimi pesan sing-kat, beliau membalas denganmenyuruh menanyakan halini kepada Ijal Wabup.

“Tanyakan sama yang ker-jakan Ijal Wabup,” tegasnya.Ijal adalah anak Wakil BupatiAceh Tenggara, namun ketikadihubungi via seluler tidakada memberikan jawaban.Beberapa waktu setelah itu,LSM AAI dihubungi oleh sese-orang yang mengaku penang-gungjawab lapangan darikontraktor bernama RikiTarigan, yang juga staf Ijal.Beliau mengatakan semua

pengerjaan dilapangan sesuaidengan instruksi Kakanme-nag dan Riki pernah mengu-sulkan untuk pembangunankantor tersebut di perkirakanmenelan biaya Rp 400 juta,namun biaya yang terelisasihanya Rp 100 juta lebih. Saatdiminta RAB, Riki mempersi-lakan minta ke Kakanmenag.

Kuat dugaan proyek pem-bangunan ini sarat KKN,sehingga antara kontraktor

pelaksana yaitu Ijal denganKakanmenag saling lempartanggungjawab. "Dalam halini, LSM AAI akan menga-nalisis anggaran yang sesung-guhnya. Apabila terdapatpenyimpangan dalam penge-lolaan anggaran tersebut kitaakan laporkan agar diprosessecara hukum demi terwu-judnya azas transpransi dalampengelolaan keuangan negara,"tutup Alas Samdani. (DIN)

MEDAN - Puluhan massayang tergabung dalam Pe-muda Pujakesuma Suma-tera Utara menggerlar aksiunjuk rasa di depan gedungKejatisu, Kamis pekan lalu.Dalam aksinya, massamendesak Kejatisu untukmengusut kasus dugaanKorupsi bansos yang ba-nyak melibatkan pejabat diSumatera Utara.

Terlihat, massa yangmenggunakan seragam Pe-muda Pujakesuma ini da-tang dengan membawasejumlah spanduk dan pos-ter bergambar Plt Gubsu,Gatot Pujonugroho. Aruslalu lintas yang sedikitterganggu dimanfaatkanmassa untuk menunjukkanspanduk dan poster Gatotkepada pengguna jalanyang melintas di depangedung Kejatisu.

Dalam orasinya, massamendesak Kejatisu agarGatot Pujonugroho segeradiperiksa atas dugaan ke-terlibatan dalam alirandana bansos. Massa jugamenilai, Gatot adalahorang yang bertanggungjawab atas terjadinya pe-nyelewengan dana bansostersebut.

Selain memeriksa PltGubsu, massa juga me-minta agar Kejatisu segaramemeriksa pengurus Gol-kar Sumut, HM HanfiahHarahap. Massa mendugaanggota DPRD Sumut ituturut terlibat dalam proyek

Pujakesuma DesakKejatisu Tuntaskan

Korupsi Bansosbantuan sosial triliunanrupiah itu.

"Kami memintaKejatisu segera mengusuttuntas kasus korupsi bansosyang sudah menjamur.Kami juga memintakejatisu untuk memeriksaaktor-aktor dibalik proyekbansos ini," Kata Amranselaku koordinator aksi.

Amran menyebutkan,banyaknya yayasan pene-rima dana bansos yangternyata fiktif disinyalirtelah melibatkan banyakpihak. Untuk itu Amranmeminta agar Kejatisu le-bih menyikapi kasus terse-but agar dalang dibalikproyek tersebut bisa ter-ungkap.

"Kami juga memintaKejatisu agar menagkaptersangka masih berke-liaran. Apabila kami masihmelihat, kami akan kem-bali turun dan melakukanaksi serupa," Tegas Amran.

Perwakilan Kejatisuyang menerima massa,mengatakan bahwa saatini pihaknya masih terusmendalami kasus tersebut."Hingga saat ini kita masihmelakukan pemeriksaan,"Kata Staff Intelijen Keja-tisu, Henri Nainggolan.

Aksi yang berlangsungtertib itu ditutup denganpembacaan doa oleh salahsatu massa Pemuda Puja-kesuma, Heru. Setelah itu,massa pun membubarkandiri.(MEI)

Warga Dipatok Pasang Meteran Listrik Rp 2,5 JutaMEDAN - Pemasangan aliranlistrik bagi ratusan wargayang mendiami kawasan la-han eks Hak Guna Bangunan(HGU) PTPN 2 di daerahKlambir V, Pasar IV TanjungGusta, Kabupaten Deli Ser-dang, menuai persoalan.

Pasalnya, belakangan se-jumlah warga mengeluh ka-rena untuk pemasangan me-teran dari Perusahaan ListrikNegara (PLN), oknum peng-urus Badan Perjuangan Rak-yat Penunggu Indonesia (BP-RPI) di daerah tersebut mela-kukan pengutipan senilai Rp2,5 juta per rumah.

Menurut keterangan wargayang tak mau namanya dise-butkan, selain di haruskan

membayar uang tersebut, untuksetiap bulannya warga jugadiharuskan membayar tagihanlistrik Rp 50 ribu per bulannya.

Padahal, kata sumber, pe-masangan listrik yang dila-kukan oleh oknum BPRPItersebut dilakukan dengancara mengambil aliran listrikke jalan yang kemudian dise-barkan ke masyarakat. Didu-ga hal ini juga melibatkanoknum petugas PLN.

"Kita tinggal dikawasantanah adat karena memangkita orang-orang kurangmampu secara finansial, na-mun oknum dari BPRPI ter-sebut justru terkesan meme-ras kami melalui pemasa-ngan instalasi listrik yang

berasal dari aliran curian,"kata sumber, Senin pekan lalu.

Lanjut sumber, sesuai de-ngan aturan yang ada pemo-tongan aliran listrik tersebutdihitung melalui Tarif DasarListrik (TDL) yang diguna-kan, bukan melalui penetapan.Beberapa kali dirinya jugamelihat kedatangan oknumpetugas PLN ke lokasi, namunsama sekali tidak menjadiperhatian oknum petugas.

Ditempat terpisah, stafHumas Kanwil PT PLN Kan-wil Sumut, Ami mengung-kapkan, tindakan yang dila-kukan oknum BPRPI denganmelakukan pencurian listriktersebut jelas melanggar pida-na karena masuk dalam per-

kara pencurian.Apalagi, sesuai dengan per-

aturan yang berlaku di PLN,pihaknya sama sekali tidakmematokkan tagihan listrikke setiap rumah yang meng-gunakan meteran listrik.

"Kita punya aturan denganmenggunakan TDL untukdaya listrik yang digunakanmasyarakat. Tapi jika adapenetapan Rp 50 ribu itu, yajelas salahlah," kata Ami.

Namun ketika disinggunglebih jauh apakah pihak PLNjuga memasang meteran kelahan garapan yang belumjelas status hukumnya, diaenggan berkomentar banyak.

"Kalau soal itu pastinyasaya kurang tahu, masalah itu

yang tahu Humas PLN PakRaidir Sigalingging, kebe-tulan saat ini beliau sedang diJakarta," katanya. Meskipunbegitu, soal adanya informasiyang menyebutkan jika adaketerlibatan oknum petugasPLN, ia tidak memungkiri jikahal itu bisa saja terjadi.

"Ya kalau itu bisa sajaterjadi, kami juga tidak bisamenutup kemungkinan itu,"tegasnya. Masih kata Ami,pihaknya akan menelusurimasalah ini dan jika nantimenemukan penyimpanganmaka akan segera dilakukanpemutusan oleh PenertibanPemakaian Tenaga Listrik(P2TL) dan Operasi Pener-tiban Arus Listrik (OPAL). (MEI)

KUA Lawe Alas Kabupaten Aceh tenggara tahun yang tidak rampung.

Page 5: Epaper kpkpos edisi 203 senin 4 juni 2012

KPK POS

KORUPSIE D I S I 203

4 – 10 JUNI 2012

5

LIPSUS

KEJARI Simalungun sudahmenerima SuratPemberitahuan DimulainyaPenyelidikan (SPDP) atasZulkarnaik Damanik. Sepertidikatakan Kepala Seksi TindakPidana Korupsi (Kasipidsus)Kejari Simalungun, EdmondPurba. “Saya baru menerimaSPDP kemarin, Rabu 4 Januari2012. Surat itu dari penyidikPolres Simalungun terhadapdugaan korupsi APBD Tahun2006. Dalam kasus korupsi itukerugian negara sekitarRp1.385.278.011,” sebutnya.

Sementara BendaharaUmum Pemkab Simalungun,Sugiati yang ikut terjerat kasustersebut, berkasnya sudahdilimpahkan 13 Desember 2011.“Untuk Sugiati sudah dilimpah-kan dan P21. Tetapi untuk tahapdua belum dilakukan,” katanya.

Polisi KeliruKuasa hukum Zulkarnain

Damanik, Sarbudin Panjaitan,menerangkan berdasarkanhasil penyelidikan, maka PolresSimalungun telah kelirumenetapkan ZulkarnainDamanik sebagai tersangka.Dikatakannya, sekitarNovember 2011, Zulkarnaindipanggil Polres Simalungununtuk mengonfrontir ataspenemuan penyelewanganuang yang telah dicairkan olehSugiati. Saat itu diterangkan,pada tahun 2005 Sugiati selakuBendahara Umum PemkabSimalungun menyerahkansekitar 200 lembar cek kepadaZulkarnain yang saat itu barudua bulan menjabat BupatiSimalungun periode 2005-2010. Cek tersebut diajukanuntuk ditandatangi Zulkarnainsupaya bisa dicairkan untukkebutuhan anggaran SKPD.

Saat itu, sambungnya,Zulkarnain mempertanyakankepada Sugiati apakah SuratPerintah Membayar (SPM) sertaadministrasinya sudah dilengkapi.Lalu Sugiati menjawab sudahberes dan lengkap. Ternyata, adatemuan dua lembar cek senilai Rp300 juta yang dicairkan dan sudahditandatangani Zulkarnain tanpaSPM dan berkas administrasi.Padahal saat Zulkarnain hendakmenandatangani cek, sudahdipertegas soal kelengkapanadministrasinya.

Masih kata Sarbudin, Rp 1tidak ada diterima Zulkarnaindari pencairan cek senilai Rp300 juta tersebut. Sugiatimenyuruh bawahannya,Samsul untuk menuliskan isicek. Setelah ditandatanganiZulkarnain, Sugiati menyuruhbawahannya yang lain,Rosdiana Damanik dan Sugestimencairkan cek tersebut danuangnya diterima oleh Sugiati.Jadi, sambungnya, Zulkarnaintidak tahu dia dikelabuibendaharanya. “Itulahalasannya dalam perkara inipolisi keliru menetapkanZulkarnain sebagai tersangka,”tukasnya. Saat dikonfrontir,lanjut Sarbudin, Sugiati tidakmembantah penjelasanZulkarnain. Selain soal cek,penyidik juga memperta-nyakan kepada Zulkarnaintentang uang upah pungutpenagihan pajak yang diserahkankepada petugas pemungut pajakyang sumber dananya dariMenteri Keuangan.

Zulkarnain menjawab, saatitu tahun 2005, ketika baru duabulan menjabat BupatiSimalungun, Kadis PendapatanParasian Samosir mengatakankepadanya agar uang upahpungut penagihan pajakdidahulukan melalui kasdaerah, menunggu dana turundari Menteri Keuangan. Sebabsemasa bupati sebelumnya,Menteri Keuangan selalumenurunkan uang upah pungutkepada petugas pemungutpajak. Atas keteranganParasian, Zulkarnainmengatakan agar DinasPendapatan mengeluarkan SKuntuk ditandatangani.Akhirnya upah pungutdikeluarkan dari kas daerahdan diserahkan kepada petugaspemungut pajak.

Namun setelah ditunggu-tunggu, ternyata MenteriKeuangan tidak menurunkanuang tersebut, dan akhirnyauang yang sudah sempat dibagikepada petugas pemungut pajakditarik kembali dan dikembalikanke kas daerah. Hanya saja, ada duaorang yang tidak bisa mengem-balikan uang tersebut karenameninggal dunia. (MET)

JadiTersangka,JaksaTerima SPDP

Stres di Rumah Sakit

"Sudah dilimpahkan Polres keKejari Simalungun sekitar satuminggu lalu. Dan pihak Kejaritelah menyatakan lengkap berkastersebut," kata Marcos Simare-mare, Rabu pekan lalu. Tapi pelim-pahan berkas tahap II serta ter-sangka belum dilakukan pihakPolres. "Jadi kita tunggu saja,"katanya lagi.

Tersangka adalah mantan Bu-pati Simalungun periode 2005hingga 2010, ditetapkan sebagaitersangka pada 16 November 2011oleh penyidik. Ia diduga telahmelakukan tindak pidana korupsimanipulasi kegiatan dan pencairandua lembar cek tanpa Surat Perin-tah Mencairkan (SPM) dari danaAPBD Simalungun tahun 2006senilai Rp 1.385.278.011.

Dari dana senilai tersebut, didu-ga tersangka telah mengkorupsiuang negara sebesar Rp 529.654.638. Sementara sisanya sebesar Rp855.623.373, diduga telah dikorupoleh tersangka Sugiati sebagaibendahara umum daerah saat itu.

Akibat perbuatannya, tersangkadisangka telah melanggar Pasal 2(1) dan Pasal 3 UU RI Nomor 31 Ta-hun 1999 yang diubah dengan UUNomor 20 Tahun 2001 tentang Pem-berantasan Tindak Pidana Korupsi.

Selain Zulkarnain, mantanBendahara Umum Daerah Sima-lungun, Sugiati, juga menjaditersangka. Zulkarnain sendiri mangkirpada pemanggilan pertama sebagaitersangka, 28 Desember 2011 lalu.

“Zulkarnain ditetapkan secararesmi sebagai tersangka pada 16November 2011 lalu, saat dilaksa-

nakan gelar perkara kasus ini diMapolres Simalungun. Sebenarnyakasus ini belum kita ekspos dise-babkan kita takut kehilangan barangbukti di lapangan,” kata Kanit TipikorPolres Simalungun Ipda FerryKusnadi, pada 5 Januari 2012 lalu.

Dia mengatakan, Zulkarnaindipanggil kali pertama sebagaitersangka pada 28 Desember lalu,namun ia mangkir dengan alasansedang berada di Jakarta. Alhasilyang datang memenuhi panggilanpada saat itu kuasa hukumnya,Sarles Gultom. “Minggu depanakan kita lakukan pemanggilankedua. Kalau Zulkarnain tidakmau datang, maka akan langsungkita jemput dan kita bawa. Semuawarga sama kedudukannya dimata hukum,” jelasnya.

Dia menyebutkan, dari Rp1.385.278.011 uang yang didugadikorupsi, yang menjadi tang-gungjawab Zulkarnain sebesar Rp529.654.638. Sementara Rp 855.623.373 lagi tanggungjawab Sugi-ati sebagai Bendahara UmumDaerah saat itu.

Menurut Ferry, kasus dugaankorupsi ini muncul berdasarkanlaporan Badan Pengawas Daerah(Bawasda) Sumatera Utara (Su-mut) tahun 2010 yang ditindak-lanjuti Unit Tipikor Polres Sima-lungun. Penyidikan kasus ini dimu-lai 5 Maret 2011.

“Nama Zulkarnain munculberdasarkan pengembangan daritersangka Sugiati, dan juga ber-dasarkan cek dan nota perjalanandinas bupati. Kita juga telah me-minta pendapat dari ahli hukum

USU dan dari BPKP Sumut,”jelasnya.

Dikatakannya, periode dugaankorupsi yang dilakukanZulkarnain berlangsung antaraDesember 2005 hingga 20 Pebruari2006. Selama periode itu, didugaterjadi manipulasi kegiatan danpencairan dua lembar cek tanpaSurat Perintah Mencairkan (SPM).

Dari Rp529.654.638 dana yangdiduga dikorupsi mantan calonBupati Simalungun pada Pemilu-kada 2010 lalu itu, sebanyakRp298.296.650 berasal dari pungu-tan Pajak Bumi dan Bangunan(PBB) sektor perkebunan, kehu-tanan, dan pertambangan. Namundengan Peraturan Bupati (Perbup)Nomor 188.45/6021/Pemd/2005,tertanggal 29 November 2005,uang itu masuk ke kantung pribadiZulkarnain beserta 47 pejabatPemkab lainnya. “Seharusnya uangitu masuk ke kas Pemkab. Pene-rimanya memang banyak sekali,mulai pejabat tinggi hingga rendahdan nilainya bervariasi. Ini kankeputusan dari bupati saat itu,sehingga dia yang harus bertang-gung jawab,” tegasnya.

Sesuai data yang ditunjukkanFerry, Zulkarnain sebagai bupatimemeroleh dana sekitar Rp 52 juta,Wakil Bupati Pardamean Siregarmemeroleh Rp25 juta, begitu sete-rusnya dengan nilai yang semakinkecil kepada pejabat-pejabat Pem-kab saat itu. Selanjutnya, kataFerry, pencairan dua lembar cektanpa SPM, cek pertama dicairkan15 Pebruari 2006 dengan nilai Rp100.408.750. Sementara cek kedua

dicairkan 20 Pebruari 2006 dengannilai Rp 130.355.729. Sehinggatotal cek yang dicairkan Rp 230.764.479. “Penerbitan kedua cek initanpa SPM dan pengeluarandimaksud tidak dicatat dalamBuku Kas Umum (BKU). Pencairandiberikan kepada CV Cail Utamayang fiktif, serta kepada Swiss FDamanik sebagai pemegang kas diDinas PU Bina Marga,” jelasnya.

Dikatakannya, selama penda-laman kasus ini, telah dilakukanpemeriksaan terhadap 62 saksi danpenyitaan barang bukti 27 itemyang berhubungan dengan kasusini. Zulkarnain dikenakan Pasal 2(1) dan Pasal 3 UU RI Nomor 31Tahun 1999 yang diubah denganUU Nomor 20 Tahun 2001 tentangPemberantasan Tindak PidanaKorupsi. Zulkarnain juga melang-gar UU RI Nomor 1 Tahun 2004dan PP Nomor 105 Tahun 2000serta Kepmendagri Nomor 29Tahun 2002.

Pengacara Sarles Gultom membe-narkan dirinya memenuhi panggilanUnit Tipikor Polres Simalungunpada 28 Desember lalu. Namun diaenggan memberikan komentarlebih lanjut karena dia sendirimasih ragu atas statusnya sebagaipenasehat hukum Zulkarnain.

Diperiksa KejatiBelum genap dua bulan me-

ninggalkan kursi jabatan sebagaibupati Simalungun, ZulkarnaenDamanik harus berurusan denganaparat hukum. Calon incumbentyang dikalahkan JR Saragih dalampilkada beberapa waktu lalu itudiperiksa Tim Pidana Khusus

(Pidsus) Kejaksaan Tinggi (Kejati)Sumatera Utara. Ketua DPCPartai Demokrat Simalungun itudimintai keterangan dalam kasusdugaan korupsi di Dinas PekerjaanUmum (PU) Pemkab Simalungunsenilai Rp 14 miliar.

Kasi Penerangan Hukum/Hu-mas Kejatisu yang waktu itu dija-bat Edi Irsan membenarkan man-tan orang nomor satu di Kabu-paten Simalungun itu memenuhipanggilan penyidik. “Setelah mangkirpada panggilan pertama,” katanya.

Hanya saja, juru bicara Kejatisuitu enggan menyebutkan materipemeriksaan. “Soal itu, maaflah ya,belum bisa kami beberkan. Haltersebut masuk ke teknis pemerik-saan,” tegasnya. Selain Zulkarnain,Tim Pidsus juga memeriksa tigapetugas survei proyek jalan diDinas PU tersebut. Ketiganya,Jawaris Lubis, Nalom Pangaribuan,dan Raon Naibaho. “Mantan bupatidan tiga petugas survei itu diperiksamasih sebatas saksi,” tegas Tarigan.

Pemanggilan Zulkarnaen dantiga petugas survei itu menjadibagian dari penyempurnaa alatbukti. “Kami membutuhkan kete-rangannya untuk mengungkapkasus ini, siapa saja yang terlibatlangsung atau tidak langsung.Perpaduan keterangan saksi akanmengungkapnya,” tegas Edi. Sebe-lumnya, tim Pidsus telah meme-riksa Pejabat Pembuat Komitmen(PPK) Dinas PU Pemkab Sima-lungun Charles Silalahi dan seo-rang rekanan. “Posisinya tidak jauhberbeda dengan saksi yang hari inikami periksa,” ujar Edi.(MEI/BBS)

MANTAN Bupati SimalungunZulkarnain Damanik telahdibantarkan 19 hari di RS HorasInsani terhitung sejak Rabu 25Januari 2012. Zulkarnain yangmenderita tekanan darah tinggiini dilaporkan mengalami stresselama berada di rumah sakit.

Direktur RS Horas Insani DrEfendi Saragih di tempatprakteknya di Parluasan, Senin13 Februari 2012, menyebutkan,kondisi kesehatan mantan orangnomor satu di KabupatenSimalungun ini memang belumstabil dan sulit pulih akibat stresyang dideritanya. Zulkarnainmengidap tekanan darah tinggi,ginjal dan sakit maag. “Karenapengaruh stres, itu mempercepatdetak jantungnya. Tekanandarahnya memang tidak stabil,masih tinggi. Ada juga penyakitginjal dan maag,” ungkap Efendisingkat.

Hari ke-19 Zulkarnaindibantarkan di RS Horas Insani,hingga pukul 13.00 WIB kemarin,warga, tokoh masyarakat,pejabat tak terlihat lagimengunjunginya. Menurut salahseorang petugas polisi, selama 19hari dibantarkan, Zulkarnainbelum sekalipun keluar dariruangan. “Namanya orang sakit,pasti di dalam ruangan. Kalau diakeluar ruangan, berarti dia sudahsembuh,” ujar polisi itu.

Sebelumnya, setelah dua haridibantarkan atau Jumat 27

Januari 2012, wartawanmenyambangi ruang perawatanZulkarnain dan berbincangdengan Zulkarnain. Pintu masukke kamarnya terdiri dua pintu.Pintu masuk dari dalam gedungdan pintu masuk dari luar gedung.Dalam ruangan tersebut terdapatsatu unit televisi, satu set kursitamu lengkap dengan meja, duatempat tidur di luar kamar. Jugaterdapat satu kamar tidur dansatu kamar mandi.

Kasat Reskrim PolresSimalungun AKP Adenan ASmenyebutkan, berdasarkanlaporan yang mereka terima dariRS Horas Insani, kondisiZulkarnain masih butuhperawatan dokter. “Data terakhiryang kita terima kemarin,tekanan darahnya 190 mmhg.Kesehatannya belum stabil.Zulkarnain akan kita bawa biladinyatakan dokter sembuh,”tegasnya.

Ditanya rencana pelimpahanberkas tahap kedua sekaliguspelimpahan tersangka ke KejariSimalungun, Adenan menjawab,“Kita masih menunggu berkaspertama yang sedang ditelitijaksa penuntut umum. Apabilasudah dinyatakan lengkap, kitalimpahkan tahap kedua, kitalimpahkan tersangka dan barangbukti,” jawabnya.

Sementara pengacaraZulkarnain, Sarles Gultom SHMH, enggan menanggapi kondisi

kesehatan kliennya termasukdugaan stres yang dialaminya.Dia menyarankanmempertanyakan langsung haltersebut kepada dokter di RSHoras Insani. “Kalau masih sakitya, harus disembuhkan dulu.Lebih baik ditanya langsungsama dokternya, mereka yanglebih tahu,” katanya.

Sehari menjalani perawatan dirumah sakit dengan statusdibantarkan, mantan BupatiSimalungun T ZulkarnainDamanik, yang menjadi tersangkakasus dugaan korupsi, mengajukanpenangguhan penahanan.

Tim kuasa hukum Zulkarnain,Sarbuddin Panjaitan mengatakan,permohonan penangguhanpenahanan yang diajukan kepadaKepala Kepolisian Resor(Kapolres) Simalungun AjunKomisaris Besar Polisi (AKBP)Agus Fajar itu atas pertimbangankemanusiaan, mengingat usiakliennya yang menjelang senjadan kondisi kesehatan terusmenurun. Saat ini, meskipunsudah mendapatkan perawatandari tim dokter Rumah Sakit (RS)Horas Insani, kondisi Zulkarnainmasih perlu perawatan lanjutanagar pulih seperti sediakala.

“Kami berharap permohonankami diterima KapolresSimalungun dan klien kamiditangguhkan penahanan atasjaminan keluarga sehinggaperawatan kesehatannya bisa

lebih intensif. Selain itu,berdasarkan riwayatkesehatannya, klien kami jugamemiliki tekanan darah tinggidan gangguan jantung yangsewaktuwaktu bisakambuh,”paparnya, Kamis 26Januari 2012.

Dengan penangguhanpenahanan, perawatan kesehatanyang diberikan keluarga kepadaZulkarnain akan lebihoptimal,dan jika sewaktu-waktupolisi meminta kehadirannya,bisa segera dihadirkan untukproses hukum lebih lanjut.Apalagi pihak keluarga juga akanmemberikan perawatan medissecara intensif atas penyakityang sudah dideritanya selamaini ke Jakarta, termasuk kePenang,Malaysia.

Sementara itu,Kepala Unit(Kanit) Tindak Pidana Korupsi(Tipikor) Polres SimalungunInspektur Polisi Dua (Ipda) FerryKusnadi mengatakan,permohonan penangguhanpenahanan sah-sah saja diajukanterdakwa karena diatur olehundang-undang. Namunkeputusannya tetap di tanganpenyidik atas berbagaipertimbangan. “Sampai saat ini,kami belum menerima suratpermohonannya, dan jika timdokter menyatakan bahwakondisi kesehatan tersangkaZulkarnain sudah membaik dankembali normal, dia harus

menjalani penahanan di RTP(Rumah Tahanan Polisi) PolresSimalungun di Pematang Rayauntuk 20 hari ke depan. Denganditahannya tersangka, kamisegera menuntaskan kasus ituuntuk mengirimkan berkasperkaranya ke Kejaksaan NegeriPematangsiantar sebelum masapenahanannya habis,” papar Ferry.

Sementara itu, ZulkarnainDamanik yang saat ini menjabatWakil Ketua Dewan PengurusDaerah (DPD) Partai DemokratSumut, dirawat di ruang VIP 07lantai 1 RS Horas InsaniPematangsiantar, di bawahpengawalan ketat petugas PolresSimalungun. Dia terlihat masihterbaring lemah di tempat tidurdengan ditemani keluarganya.Kerabatnya meminta wartawanuntuk tidak mewawancarai danmengambil foto dirinya di rumahsakit tersebut.

Kemarin, Zulkarnain dijengukKetua Majelis Ulama Indonesia(MUI) Kabupaten SimalungunAbdul Halim Lubis dan beberapapejabat serta tokoh, agama danadat yang selama ini memilikihubungan baik kala dia menjabatsebagai bupati. Abdul Halim Lubismengatakan, kedatangannya ke RSHoras Insani untuk memberikandukungan dan semangat sehinggaZulkarnain kuat menerima cobaandan menjalani apa yangterjadi.(EKS/SIN)

Berkas perkara dugaan korupsi atas nama tersangka mantan Bupati Simalungun, Zulkarnain Damanik telah dilimpahkanpihak penyidik Polres Simalungun ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Simalungun. Tim pidana khususnya telah menyatakan berkastersebut lengkap atau P-21.

SIAP JADI PESAKITANMantan Bupati Simalungun

Page 6: Epaper kpkpos edisi 203 senin 4 juni 2012

KPK POS

POLITIKE D I S I 203

4 – 10 JUNI 2012

6

N A DSUMUT

PT PLNKucurkanDanaRp6 M

Bantuan PerumahanRakyat Agar TepatSasaranSUBULUSSALAM - Kota Subulussalamsecara geografis banyak kelebihan,tapi juga masih banyakkekurangan-kekurangan.Apalagi PemkoSubulusalma baru berumur 5tahun. Keunikan daerah ini menunjukkanbahwa Subulsualam memiliki potensi yangdapat dikembangkan membangun danmensejahterakan masayrakat.

Dari segi kekurangan, di Subulusalammasih banyak terdapat masyarakat yang hidup

di bawah hidup standar. Namun Pemko taktinggal diam namun berupaya ’jemput

bola’ ke pusat.Perjuangan Walikota

Subulussalam Merah Sakti SH telahmembuahkan hasil dengan adanya

dana DID, DBH dan Pengembangan“Food Estate”, juga

perumahan rakyat.Perumahan rakyat

telah disetuji dari Menperasebanyak 2274 unit rumah akan

dibangun di Kota Subulusalam 2012 ini.Pernyataan ini disampaikan Walikota saat

membuka pelatihan pers kota Subulussalam23 Mei 2012 di Grand Mitra Hotel.

Ditambahkannya komitmen member-

dayakan masyarkat, 3000 HA lebih kebun sawittelah diberikan kepada masyarakat.Diharapkan ini juga benar-benar diusahai.

Menurut beberapa pengamat saat iniSubulussalam giatnya membangun di segalasektor. Tujuannya untuk membangun Subulus-salam secara kaffah. (KAR)

HT. Yusni –IsmailKampanye Di LubukDamarACEH TAMIANG - Kandidat Nomor Urut 5Cabup/Cawabup Bumi Muda Sedia AcehTamiang H.T. Yusni-Ismail Senin pekan lalumelakukan kampanye dialogis di Desa Lubuk

Damar, Kec. Seruway Wilayah.Pada kesempatan itu Yusni menjanjikan

perbaikan infrastruktur jalan, jembatan dansaluran irigasi di masing-masing desa yangselama ini dikeluhkan dan didambakanmasyarakat.

Yusni yang sering disapa Teungku TamKomit fokus membangun infrastruktur yangdibutuhkan masyarakat petani. Jika wargamendukung dan memilih mereka terpilihmenjadi bupati terpilih. Dihadapan ratusanpendukungnya, disampaikan ada tigakeberhasilan Yusni. Pertama asli putra daerahAceh Tamiang, kedua berhasil menjadi KetuaGolkar dan Ketua DPRK Aceh Timur. Ketigamenjadi Ketua DPRK Aceh Tamiang tiga periodedan tidak pernah terlibat korupsi.

Dalam pergaulan Yusni tak memilih-milihbaik pejabat maupun masyarakat biasa. ”Bilaberhasil jadi Bupati di Aceh Tamiang, kamimenampung aspirasi rakyat, jika di memilihpada 9 Juni 2012 mendatang, ujarnya. (BSO)

MPR RI SosialisasikanEmpat Pilar NegaraACEH TAMIANG - Pengurus besar PersatuanGuru Republik Indonesia (PB PGRI) beker-jasama dengan MPR RI kemarin melakukansosialisasi empat pilar Negara. Yakni, Pancasila,UUD 1945, NKRI, Bhineka Tunggal Ika danKetetapan MPR.

Acara dihadiri Wahidin Ismail (DPD) LaksdaTNI (Purn) Adiyaman Anis Syahputra (PD),

Rahadi Zakaria (PDIP), Mardiana Indrawati(PAN), Joni Jondriman, Sapari, Sugeng (Sekre-tariat MPR RI). Acara digelar di Gedung SKBKarang Baru, Aceh Tamiang.

Sosialisasi dibuka Sekda Aceh TamiangSyaiful Bahri. Walidin pada kesempatan itumenerangkan, pancasila sebagai falsafah azasnegara, UUD 1945 pedoman aturan tertinggi,NKRI bentuk negara, Bhineka Tunggal Ikasebuah keragaman budaya. Sedangkan TapMPR salah satu acuan aturan yang menjadi UU.

Dihadapan 300 peserta, terdiri dari guru SDdan SMP itu, Syaiful Bahri mengatakansosialisasi ini perlu, guru dapat menularkankepada anak didik dalam proses belajar danmengajar. Sosialisasi ini juga bakal bagi paraguru dalam memberikan pengajaran danpelajaran PPKN di sekolah. (BSO)

SUBULUSSALAM–Akibat masih banyak desa yang belum bisaditerangi listrik, PT PLN pada tahun ini mengalokasikan danaRp6 milyar untuk pembiayaan ketersediaan listrik di KotaSubulussalam.

Itu disampaikan GM PTPLN Wilayah Aceh, SulaimanDaud didampingi Zarmidi,Manager Area Subulussalam,kepada wartawan usai meres-mikan pemakaian KantorArea PLN Subulussalam, ke-marin di Penanggalan.

Saat disampaikan masihada 5 desa yang belum dite-rangi listrik, Sulaiman meng-aku pihaknya berusaha mem-bangun jaringan. Untuk itukata Sulaiman, 2012 PLNmengucurkan dana Rp6 mil-yar khusus pelayanan kelist-rikan di Kota Subulussalam.

Namun diakui, dana itutidak mampu menuntaskanpembangunan listrik ke se-mua desa. Pasalnya, pemba-ngunan jaringan membutuh-kan biaya cukup besar. Untukpemenuhan listrik di daerahterpencil ini, Sulaiman ber-harap adanya partisipasiPemko Subulussalam denganmengalokasikan dana terha-

dap pembangunan jaringanlistrik. Sehingga pembangu-nan listrik tidak hanya ter-tumpu dari APBN mengingatbanyaknya daerah yang ha-rus dibagi.

Sulaiman mengatakanmulai tahun ini pihaknyaakan segera membangun Gar-du Induk (GI) di KecamatanPenanggalan. Diharapkan,pembangunan GI ini tidakterkendala.

Sebelumnya, Wali KotaSubulussalam Merah Saktisaat meresmikan pemakaiankantor PLN Area Subulussa-lam mengatakan, hingga kinimasih ada lima desa yangbelum dapat menikmati pene-rangan. Padahal, kata Sakti,Indonesia sudah merdekasejak 66 tahun silam. Saktipun mengaku sangat mirisketika beberapa warga daridesa terpencil menanyakankapan mereka dapat menik-mati penerangan listrik. (KAR)

Sekdaprov Jambi Terpilihjadi Ketua Umum FKPPI

JAMBI - Musda VIII FKPPIyang di buka oleh GubernurJambi, Hasan Basri Agus diruangan auditorium rumahdinas Gubernur Jambi dihadiri Danrem 042 Gapu,Komandan Denpom, dan se-genap unsur militer TNI/POLRI, kemarin di HotelGrand Abadi.

Dalam pencalonan panitiabersifat demokrasi untuksemua kalangan dari kaderdari organisasi masyarakatFKPPI Provinsi Jambi. Ber-dasarkan hasil forum yangdiadakan maka hanya 1 (satu)calon yang terpilih dari semuapeserta yang ikut dalam pe-laksanaan Musda dan utusan-utusan beberapa Kabupatendan Kota Jambi.

Dan terpilih secara akla-masi dalam forum hanyaSekda Provinsi Jambi, Ir.Sarasyahdin dan disetujuioleh para peserta dan utusan-utusan dari PEPABRI.

Ketua umum terpilih Syah-raddin mengatakan mengu-capkan banyak terima kasihatas kepercayaan peserta

Musda. Ia mengajak kaderFKPPI untuk membangunsoliditas dalam membantukehidupan keluarga besarFKPPI. Para satgas akan dibekali seperti bela diri mau-pun ketrampilan yang bisamendatangkan kesejahtera-annya dan tidak bersifat akanmenunggu bantuan dari donator.

Danrem Gapu 042, Hatosmengatakan atas terpilihnyaSekda sebagai Ketua UmumFKPPI pihak Korem akanmembantu.

Anggota kehormatanSementara itu Gubernur

Jambi H. Hasan basri Agussecara resmi dikukuhkan se-bagai anggota KehormatanFKKPI oleh Ketua UmumFKPPI Pontjo Sutowo.Pengukuah itu ditandai pe-makaian jaket FKPPI.

Gubernur Jambi saatmembuka Musda FKPPI VIIIPD V Provinsi Jambi dalamsambutannya menyampaikanorganisasi ini didirikan gunamenjebatani berbagai latarbelakang segenap putra-putripurnawirawan TNI-Polri.(INRO)

Pj. Bupati KabAceh TimurBuka LPI ACEH TIMUR - Pelaksanaan LigaPendidikan Indonesia (LPI) meru-pakan kerjasama Kementrian Pendi-dikan dan Kebudayaan RI denganPersatuan Sepakbola SeluruhIndonesia (PSSI). LPI dilaksanakandi seluruh penjuru Indonesia mem-perebutkan piala Presiden.

Kompetisi LPI sangat baik karenamencakup tiga aspek penting dalamolahraga. Di antaranya pemassalan,pembibitan dan pembinaan. "Karenaketiga aspek ini sudah terpenuhi,kompetisi LPI ini patut didukung,"ujar bupati Aceh Timur NasrullahMuhammad, kemarin saat membukaKompetisi LPI tahun 2012 untukKabupaten Aceh Timur di stadionMount Sikureng, Idi. Turut hadir unsurMuspida, Muspika dan kepala SKPD.

Bupati menyampaikan pada pe-serta LPI, perlu penyeimbanganantara kemahiran mengolah bola dilapangan dengan prestasi di sekolah.Sepakbola selain menyalurkan hob-by bila ditekuni sungguh–sungguhbisa dijadikan profesi.

Jadilah pemain yang memilikikeseimbangan antara ilmu pengeta-huan, iman dan taqwa. Denganadanya LPI ini, para peserta dapatmenunjukkan kemampuan bermainsportif, dengan demikian setiappertandingan nantinya akan penuhkualitas dan menarik ditonton.

Bupati juga berpesan kepadaseluruh tim yang bertanding agarjangan menghalalkan segala carauntuk meraih kemenangan. Jiwailahsemangat fair play yang menjadimotto dari sepakbola.

Ketua panitia, Agussalim melapor-kan pelaksanaan LPI dibagi duatingkatan, yaitu SMU sederajat danSMP sederajat. Peserta berjumlah 37club, tingkat SMU sederajat 19 klubdan SLTP sederajat 18 klub. Pertan-dingan dilangsungkan di StadionMount Sikureng, Idi dari 29 Mei s.d14 April dengan sistim gugur.(BSO)

SebelasPasangan CalonSampaikanVisi-MisiACEH TAMIANG – Sebanyak 11pasangan Calon Bupati – CalonWakil Bupati Aceh Tamiang me-nyampaikan visi dan misi dihadapanmasyarakat dalam rapat paripurnaistimewa. Acara itu dilaksanakan diruang sidang utama DPRK AcehTamiang, kemarin.

Paripurna istimewa dipimpinKetua DPRK Aceh Tamiang Rusmandidampingi Wakil Ketua Nora IdahNita dan Armand Muis. Turut dihadiriKapolres Aceh Tamiang AKBP ArmiaFahmi, Kajari Kuala Simpang M.Basyar Rifai, Ketua PN Kuala Sim-pang Agung Suhendro, Ketua MAASyarifuddin Ismail, Dandim 0104Aceh Timur/Aceh Tamiang/KotaLangsa dan unsur Muspida plus AcehTamiang lainnya.

Pantauan wartawan, tampakmasyarakat dan pendukung 11 pasa-ngan calon memadati ruang sidang.Bahkan gedung DPRK setempat tidakmampu menampung warga yang inginmendengarkan penyampaian visi danmisi itu. Karena tidak bisa masuk, wargaterpaksa berdiri di luar gedung.

Sebelas pasang calon menyam-paikan visi dan misi secara bergan-tian sesuai nomor urut. Yaitu pasa-ngan HM. Joni Evita – Buyung Arifin,M. Nasir – Jabat Sumbdha, AR, AbdulHalim MNZ, Mahmud, Agus Salim –Abdusamad, HT Yusni – Ismail, Luk-manul Hakim – Boeran, Zulfendi – AbulHayat, Hamdan Sati – Iskandar Zulkar-nain, Jamaluddin T. Muku – Suaib Araby.

Inti dari visi misi cabup dancawabup di antaranya melaksanakanpembangunan untuk kesejahteraanmasyarakat. Misinya melakukanprogram pembangunan diberbagaisektor untuk kepentingan pemerintahdan masyarakat aceh tamiang.(BSO)

Survey LP2D,HT Yusni – Ismail Teratas

ACEH TAMIANG - PasanganCalon Bupati / Calon Wakil BupatiAceh Tamiang nomor urut 5 HTYusni -Ismail menempati nilaiteratas berdasarkan hasil surveyLembaga Pemantau Pemilu danDemokratis (LP2D) Aceh Tamiang.Survey dilakukan sejak awal Aprilhingga 20 Mei 2012.

Pasangan T Yusni yang dikenalTengku Tam meraih nilai 21,13 %disusul Hamdan Sati–IskandarZulkarnain 19, 25 %. Jamaluddin T.Muku – Suaib Arabi 16,74 %,

Lukmanul Hakim - Boeran 8,79 %,Awaluddin – Syaiful Anwar 7,11 %,M. Joni Evita – Buyung Arifin 6,7%, Agussalim – Abdussamad 6,49%, Zulfendi – Abul Hayat 3,14 %.Hafrizal Rozi – Toni Hariadi 2,93%, Abdul Halim – Mahmud 2,09 %.

Menurut Direktur LP2D RadenHermanto, untuk menentukan hasilsurvey, menggunakan metodewawancara langsung kepada mas-yarakat dari 213 desa denganmengisi formulir pertanyaan yangdisediakan lembaga. Ini merupakan

rekaman keinginan masyarakatdalam memilih Bupati yangmereka inginkan.

Sementara LSM LumbungInformasi Rakyat (LIRA) AcehTamiang menyatakan hasil surveyhasil itu cukup membuka peluangmenang bagi kedua pasangan itu.

LIRA mengajak seluruh rakyatAceh Tamiang untuk pro aktif danberperan serta mensukseskan Pilka-da Bupati Aceh Tamiang. Juga me-ngimbau masyarakat memilih pe-mimpin yang arif dan bijaksana. (BSO)

Perintah Kadis Diknas

Tamatan MTsTak Bisa Daftar Di SMAN Plus

LABURA - Siswa/i tamatan Ma-drasyah Syanawiyah (MTs) sede-rajat, negeri dan swasta berprestasitidak bisa daftar di SMA Negeri plusRantauprapat. Akibatnya orangtuasiswa kecewa.

Ini diungkapkan salah satuorang tua siswa di Kampung Pajakyang juga tokoh tokoh pendidik dijajaran Mts Kab.Labura ZF Dulleskepada wartawan kemarin.

Ironisnya, Wakil Rektor Uni-versitas Labuhanbatu (ULB) Nim-rot Siahaan saat mempertanyakan

kebijakan itu, menurut kepala SMANPlus itu berdasarkan printah Kadis Pdan K Kabupaten Labuhanbatu.

Menyikapi hal itu, ZF Dullesmeminta Bupati Labura H. Kha-ruddin Syah mencari jalan tero-bosan sebelum SMAN plus ada diLabura. Dengan demikian parasiswa/i berprestasi dari MTs dapatditampung. ZF menegaskan parapejabat Labura jangan hanyamembesar-besarkan baleho agarterkenal. Namun hendaknya memi-kirkan kemajuan pendidikan.

Sementara itu Ketua DPD LSMP3N (Pemerhati dan pengawasan pen-didikan nasional) Kab.Labura TimbulSinaga, kepada wartawan menga-takan kecewa dengan kebijakan KadisDiknas Labuhanbatu. Menurutnyakebijakan itu menciptakan disintegrasi.Padahal Labuhanbatu Utara adalahdaerah pemekaran Labuhanbatu.

Harusnya tidak ada alasanmenolak para siswa/i tersebut.Untuk itu ia meminta kebijakanKadis Diknas Labuhanbatu terse-but segera dibatalkan. (TIMBUL SINAGA)

Pendidikan Jangan CiptakanGenerasi tak Bermoral

TANJUNGBALAI - Fraksi PatriotPeduli Bangsa (PPB) DPRD Tan-jungbalai menilai, dunia pendi-dikan menciptakan generasi yangdekat dengan minuman keras (mi-ras). Ini dinilai, sangat bertentangandengan visi Tanjungbalai menjadikota maju yang religius dan ber-moral.

"Kita sangat menyesalkan duniapendidikan di Kota Tanjungbalaisaat ini yang berperan pentingmenciptakan pelajar tidak ber-moral dengan ditemukannya pela-

jar meracik minuman keras dise-buah sekolah kejuruan negeri,"ungkap Wakil Ketua FPPB DPRDTanjungbalai Hj Ainul Fuad dalampandangan umum fraksinya terha-dap perubahan Peraturan Daerahnomor 15 dan 16 tahun 2008 ten-tang organisasi dan tata kerja dinasdinas daerah hari Kamis (31/5)digedung dewan.

Menurut Ainul, pihak wali muriddi SMKN Pariwisata itu mela-porkan mata pelajaran di sekolahtentang praktek meracik miras

yang dinilai akan memperkenalkananak anak dengan minuman me-mabukkan itu.Bahkan, pihaksekolah sengaja meminta setiappelajar yang praktek untuk mencarimiras yang dijual di tengah masya-rakat untuk bahan prakteknya.

"Mau jadi apa anak bangsa ini,bila didekatkan dengan miras sudahpasti hal ini akan merusak moralgenerasi muda lalu dimanaperan pemerintah untuk mencip-takan kota yang religius itu,"katanya.(HER)

Reses Dapil 11 Binjai/Langkat

Dewan Tampung Keluhan MasyarakatBINJAI - Ketua DPRD Sumut, HSaleh Bangun bersama anggotaFraksi Partai Demokrat (F-PD)Kristiawati dan Tengku Dirkam-syah dari Dapil 11 wilayah Binjai/Langkat bertatap muka, bertujuanmenampung keluhan masyarakat.Acara berlangsung di Jalan T AmirHamzah, Kelurahan Jati Karya,Binjai Utara, kemarin

Reses turut dihadiri Ketua DPD PDBinjai HM Sazali, Sekretaris DPD PDBinjai Ardiyansah, anggota DPRDBinjai, H Bahman Nasution, Harsoyo,Mulia Ginting, Abdul Muis Matondangdan Kadisosnaker Binjai, NaniSundari, Kapolsek Binjai Utara,AKP, Widya Budhi Hartati Sik, paraundangan perwakilan warga dari

masing-masing KecamatanPada kesempatan itu beberapa

warga mengungkapkan soal masihbanyaknya keluarga miskin diBinjai. Kurangnya penangananperbaikan rumah tidak layak huni.

Kristiawati, berjanji akan me-nampung aspirasi menyangkutpengentasan kemiskinan, perbai-kan rumah tidak layak huni, yangnantinya menjadi agenda dalamrapat paripurna DPRD SU. TengkuDirkamsyah menambahkan kegiat-an reses agenda tahunan dewanbertujuan menampung keluhan danpermasalahan masyarakat.

Sementara itu, KadisosnakerBinjai, Nani Sundari memaparkantentang berbagai syarat ketentuan

perbaikan rumah tidak layak huni.Antar lain, kepemilikan hak tanahyang sah, penghasilan keluargatidak berkecukupan. “Penyaluranbantuan memiliki dasar keten-tuan,” sebutnya.

Nani menjelaskan, DinsosnakerBinjai telah menyalurkan bantuanperbaikan rumah dari anggaranPemprovsu dan APBD Binjai, tahun2010 sebanyak 100 rumah, 2011 berjumlah50 rumah dan 2012 akan menyusul.

Kapolsek Binjai Utara, AKPWidya Budhi Hartati, menyam-paikan tentang bahaya penyalah-gunaan dan peredaran narkobayang mengancam generasi muda.”Kami mengajak semua elemen beker-jasama mengawasinya,” ucapnya.(SBR)

LDII Do’akan Fadly Nurzal Jadi GubsuPERCUT SEI TUAN – Ketua dewanpenasehat Lembaga Dakwah IslamIndonesia (LDII) Selamat SH menga-takan jika umat Islam mau kuat, makaharus tetap memelihara silaturrahmidan tetap berdo’a kepada Allah.

“Dari sekian banyak kita yangberdo’a pasti salah satunya dika-bulkan Allah SWT,”katanya saatmemberi sambutan pada acarataklim dan silaturrahmi pengurusdan kader LDII Kab Deli Serdang,di Masjid Baitul Aziz KampungKolam Percut Sei Tuan Deli Ser-dang, Minggu (27/5).

Diungkapkannya, sewaktu ma-

sih menjadi Kandepag Deli Ser-dang, dulu kita pernah mendo’akanDrs. H. Abdul Rahim M.Hum men-jadi Kanwil Kemenag Sumut. Alham-dulillah saat ini sudah tercapai.

Saat ini dihadapan kita adaKetua DPW PPP Sumut H FadlyNurzal, S.Ag, yang bercita-citamenjadi Gubenur Sumut ke depan.“Untuk itu, mari bersama-samaberdo’a semoga sahabat kita, FadlyNurzal menjadi Gubernur Sumut2013-2018,”katanya, diaminkanseribuan pengurus dan kader LDIIIyang hadir pada acara tersebut.

Sebelumnya Fadly Nurzal, saat

menyampaikan sambutan me-ngatakan salut kepada pengurusdan kader LDII, yang terus membu-dayakan taklim dan silaturrahmi.Kata Fadly, ilmu soliditas dankebersamaan sesama kader, sayadapatkan dari LDII. Seperti pepetahArab, ”Ada saudara kita yang tidakdilahirkan dari rahim ibu kita,”.

Kemudian lanjut Fadly, di erasekarang ini dimunculkan penilai-an, bahwa taklim dan pengajian se-perti yang dilaksanakan LDII, diang-gap aneh. Saya sebagai Ketua PPPSumut, mengatakan LDII tidak aneh,tapi justru membanggakan.(MH)

Page 7: Epaper kpkpos edisi 203 senin 4 juni 2012

KPK POS

POLITIKE D I S I 203

4 – 10 JUNI 2012

7

SUMUT

Pujakesuma DiharapkanJadi Pelopor Pembangunan

28 Pemuda IkutiSeleksi BPAPBATUBARA – Sebanyak 28 orangpemuda/i Batubara dari tujuh Kecamatanmengikuti seleksi Bakti Pemuda AntarProvinsi (BPAP) yangdiselenggarakan DinasKebudayaan PemudaOlahraga dan PariwisataBatubara, di Aula MAN-Lima Puluhkemarin.

Para peserta melakukan atraksi unjukkebolehan menari dan menyanyi di panggung,kemudian seleksi dan dilanjutkan wawancara.

Ketua panitia H.Helman Herdadididampingi Syafrizal menyebutkan, ini kegiatantahunan yang diselenggarakan KementerianPemuda dan Olahraga dalam rangka JamborePemuda Indonesia (JPI) dan Bakti PemudaAntar Provinsi.

"Dari kegiatan ini akan terjadi interaksiantar pemuda, sehingga kesatuan danpersatuan bangsa Indonesia semakin erat,"jelasnya.

Ditambahkan, peserta berasal dariorganisasi-organisasi dan perwakilanmasyarakat umum di Batubara. Materi seleksiyang diujikan antara lain wawasankebangsaan, pemahaman kebudayaan lokal,akhlak, etika, moral dan budi pekerti,kreativitas bidang seni budaya, pariwisata.

Dalam seleksi ini akan dipilih dua orang(pemuda dan pemudi) sebagai

perwakilan Batubara untuk mengikutiseleksi tingkat Sumut di Medan.(SAHl)

Al WashliyahDimintaIkut

CerdaskanMasyarakatTEBINGTINGGI - Walikota Tebingtinggi Ir HUmar Zunaidi Hasibuan mengajak organisasiAl Washliyah ikut mencerdaskan masyarakat.Kami Pemerintah Kota berharap banyakkepada PD Al Washliyah Kota Tebingtinggidalam membangun dan mencerdaskanmasyarakat.

”Semoga Al Washliyah terus maju zamanberzaman”, kata Walikota pada acarapelantikan dan Rakerda I PD Al Washliyah KotaTebingtinggi, kemarin di Gedung Hj SawiyahNasution Tebingtinggi.

Walikota juga menaruh apresiasi terhadapAl Washliyah Tebingtinggi karena mampumeluluskan 100 % pelajar dalam UN kali ini.Kepada Ketua PD Al Washliyah Tebingtinggi HHaznam Siregar, Walikota berpesan dibawahkepemimpinannya, Al Washliyah lebih baik.

Hasbullah Hadi selaku Ketua PW Al

Washliyah Sumut menghimbau keluarga besarAl Washliyah menegakkan amar ma’ruf nahyimunkar, berjihad di jalan Allah dengan hartadan jiwa.

“Lahirnya Al Washliyah pada 30 Nopember1930 saat Belanda masih menjajah Indonesia.dDengan bersatunya umat Islam perlawananatas penjajah pun semakin kuat,” imbiuhnya.

Kegiatan diwarnai pengumumanpemenang lomba marhaban serta penyerahanhadiah oleh Walikota Tebingtinggi. (RS)

Angka Penganggurandan Putus SekolahTinggiTANJUNGBALAI - Angka pengangguran danputus sekolah masih tergolong tinggi di KotaTanjungbalai. Ini disebabkan kemampuanekonomi warga yang tidak mempu membiayapendidikan anak-anaknya.

Wakil Ketua Komisi C DPRD KotaTanjungbalai Dahnil Karo-Karo Kamis kemarinmengatakan, untuk mengurangi jumlahpengangguran dan angka putus sekolah,Pemko Tanjungbalai di bawah kepemimpinanThamrin Munthe harusnya membuat sertamelaksanakan program yang bersentuhankehidupan rakyat banyak.

“SKPD harus bekerja keras mendorong agarlapangan pekerjaan bertambah,kesejahteraan rakyat meningkat agar mampu

menyekolahkan anak,” katanya.Dijelaskan Dahnil, dinas-dinas yang

langsung menyentuh kepentingan rakyat,seperti Dinas Pertanian dan Peternakan danPerikanan dan Kelautan, harus mampumembuat program meningkatkankesejahteraan nelayan, pembudi daya ikanserta petani dan peternak.

“Perlu ada upaya konkrit meningkatkankesejahteraan petani dan nelayan. Bantuanbergulir harus ditingkatkan, baik secara jumlahmaupun kuantitasnya, termasuk pengawasanpelaksanaannya,” katanya.(HER)

Dewan Desak PemkoPerjuangkan JaminanKeselamatan KerjaNelayanTANJUNGBALAI - DPRD Kota Tanjungbalai,mendesak Pemko memfasilitasi jaminankeselamatan kerja bagi nelayan ketika melaut.Gaji masih jauh dari standar kebutuhan,jaminan keselamatan kerja minim dari pemilikkapal, memaksa nelayan menanggung sendiriresiko kerja.

Selain upah tidak memadai, nelayan takmemiliki jaminan keselamatan kerja. Jikaterjadi kecelakaan, selaian berhenti bekerjasecara otomatis menghentikan matapencarian, nelayan juga harus menanggung

sendiri biaya perobatan.“Inilah yang seharus dipikirkan Pemko

Tanjungbalai,” tegas Ketua DPRD KotaTanjungbalai H.Romaynoor.

Ditambahkannya,pihaknya tidakmenampik banyak pemilik kapal yangbertanggungjawab. Tapi biasanya hanyaperawatan awal, selanjutnya pemilik kapalmenolak bertanggungjawab, apalagi sampaimemberikan pesangon.(HER)

PemudaMuhammadiyahPelopori BerdirinyaSMKBATUBARA – Bupati Batubara H. Ok AryaZulkarnain mengharapkan Pengurus DaerahPemuda Muhammadiyah (PDPM) Kab. Batu-bara mampu menjalankan amanat organisasi.Seperti pelantikan ini, menunjukkan organisasiMuhammadiyah berjalan baik.

Hal ini dikatakan Bupati Batubara melaluiKabag Sosial H.Muhammad Zen padapelantikan PDPM Batubara periode 2010-2014di halaman Masjid Taqwa-Tanjung Tiram,kemarin.

Acara itu dihadiri Muspida, Ketua KPUBatubara Khairil Anwar, Ketua PP PemudaMuhammadiyah Anang Anas Azhar, Ketua PWPemuda Muhammadiyah Sumut Ihksan

Rambe, dan Ketua KNPI Batubara Syafrizal sertaundangan lainnya.

Kata Bupati, berdirinya sekolah SMK inimerupakan terobosan baru dalam menumbuhkembangkan pendidikan kejuruan dan sangatmembantu Pemkab.

”Saya berharap dengan pelantikan ini,Pemuda Muhammadiyah di Batubara bisasaling memperkuat, mengisi dan melengkapidengan jajaran Pemkab membangun Batubarasemakin baik,” katanya.

Pembangunan Batubara tidak mungkinhanya diserahkan kepada pemerintah, camatatau lurah saja. ”Kebersamaan dengan pemu-da, guru, tokoh-tokoh, Insya Allah pembangu-nan Batubara bisa kita laksanakan,” imbuhnya.

Ketua PDPM Kab.Batubara Taufik AbdiHidayat didampingi Sekretaris Budianto danbendahara Rahmadinur mengajak segenapwarga Muhammadiyah bahu-membahu danbekerjasama secara berkesinambungan. Padatahun ajaran baru ini, PDPM Batubaramempelopori berdirinya SMK jurusan tehknikkomputer jaringan, lokasinya di komplekperguruan Muhammadiyah Tanjung Tiram. “Inisejalan dengan program pembangunan me-majukan pendidikan dan pemuda,” ucapnya.

Acara pelantikan jga dirangkai denganpemberian santuan kepada 150 anak yatim.Kegiatan ini oleh Bupati Batubara disambut baikdan mengatakan, kegiatan-kegiatan sosialseperti ini harus diikuti berbagai elemenmasyarakat. (SAH)

BATUBARA–Bupati BatubaraKanjeng Raden Ario (KRA)H.OK Arya Zulkarnainmengharapkan wargaPujakesuma (Putera JawaKelahiran Sumatera) jadipelopor pembanguan diBatubara.

Jelang Popdasu, DisporaSisihkan Siswa Beprestasi

Munas APEKSI 2012

Walikota Medan & WalikotaManado Bersaing

RESES–Anggota DPRD SU Salomo TR Pardede menanggapi sejumlah aspirasi dihadapan ratusan warga Sergai pada saat reses.

Kehadiran pujakesumasangat bermanfaat demi me-wujudkan masyarakat Batu-bara sejahtera dan berjayadengan melaksanakan pem-

bangunan disegala bidang.Hal ini dikatakan Bupati

pada pelantikan Satgas danWanita Pujakesuma Batubaraperiode 2012-2017, di lapa-ngan sepakbola kelurahanperkebunan Lima Puluh, ke-marin.

Acara dihadiri PresidenPujakesuma Suratman, PltGubsu H.Gatot Pujonugroho,Ketua DPW Pujakesuma Su-mut Kol. Achmadi Aswan,Ketua Wanita PujakesumaSumut Ny Chairiyah Sujono,Ketua DPRD Batubara Sela-

mat Arifin, Ketua TP. PKK NyKhadijah Arya SE, KetuaDPD Pujakesuma BatubaraAsmunan, Muspida, tokohmasyarakat,agama dan pe-muda.

Ditegaskannya, untuk me-wujudkan masyarakat Batu-bara sejahtera dan berjayadibutuhkan ketersediaan san-dang, pangan dan papan yangmemadai, sehingga terciptasuasana kondusif. Falsafahjawa mengatakan, bila rakyatsenang kehidupannya lan-taran pekerjaannya banyak

menghasilkan,negara akanmenjadi tenteram, aman dantidak ada yang mengambilmilik orang lain.

Ketua DPD PujakesumaBatubara menjelaskan orangjawa terkenal sebagai sukubangsa yang halus dan sopansantun, sifat lahir karenaorang jawa ingin memeliharakeharmonisan dan keserasian.Merupakan suatu kewajibanbagi kita secara bersamamendukung program peme-rintah mewujudkan masya-rakat Batubara sejahtera dan

berjaya.Sementara itu Plt Gubsu

berharap, warga Jawa dapatberkomunikasi dan berko-laborasi dengan masyarakatlainnya. Potensi sumber dayaalam yang dimiliki Batubaraharus dapat dimanfaatkandengan baik.

Pengurus Satgas Pujake-suma yang dilantik, KetuaSuparno, Sekretaris Suhairi, benda-hara Rohadi. pengurus Wanita Puja-kesuma, ketua Maslinda Wansari,Sekretaris Mimi Sadilah danBendahara Rusti.(SAH)

Salomo:AjukanPermohonanResmiSecaraTertulisSERGAI - Aspirasi yang di-sampaikan pada anggotadewan, selain disampaikansecara lisan juga dalam ben-tuk permohonan secara tertu-lis. Kemudian diajukan sesuaiprosedur disertai dokumenlengkap.

Tujuannya memudahkananggota legislatif memper-juangkan aspirasi masyara-kat dapat terealisasi dalamwaktu relative singkat. Usu-lan itu akan dibahas dalam si-dang dewan untuk ditindak-lajuti pemerintah. Saran inidisampaikan anggota DPRDSumut Salomo TR PardedeSE kepada ratusan wargaKab Sergai pada saat Resesdi 3 kecamatan, kemarin.

Di Kec. Teluk Mengkudu,acara di Balai Desa PasarBaru, dilanjutkan ke Kec.Perbaungan di Balai DesaPematang Sijonam. Sedang-kan di Kec. Pantai Cermindiselenggarakan di Balai De-

sa Kota Pari, dihadiri KepalaDesa, Muspika, tokoh masya-rakat, pemuda, agama danratusan warga masing-ma-sing kecamatan.

Salomo memaparkan resesadalah kewajiban legislatifbertujuan mendengar danmenampung aspirasi masya-rakat untuk diperjuangkandemi kesejahteraan masya-rakat. “Semua aspirasi yangkami disampaikan diharap-kan diajukan secara tertulissesuai prosedur,” ujar Salomo.

Beberapa aspirasi yangdisampaikan warga adalahmasalah DAM irigasi di DesaSei Buluh yang amblas baru-baru ini. Jembatan penye-berangan menuju daerah pa-riwisata dan persoalan jatahRaskin yang bakal dikurangi.Juga disampaikan soal pena-nganan program Jamkesmasdan Jamkesda yang tidakmenyentuh rakyat miskin.Program Lansia yang takkunjung tersalur, lowongankerja dan nasib nelayan kecil.

Warga Kecamatan Per-baungan menyampaikan per-soalan irigasi milik Pemprop-su di sepanjang jalinsum yangbelum dapat berfungsi secaraefektif. Mengakibatkan airmeluap hingga menggenangipemukiman dan persawahan.

Kepala Desa PematangSijonam Syamsul Bahri me-nyampaikan ada lahan tidurdi desanya dengan luas lebihkurang 32 Ha, diketahui milikPT Deli Super. Tanah ini diu-sulkan dapat diusahai masya-

rakat, sehingga mendatang-kan manfaat.

Sementara di KecamatanPantai Cermin warga meng-ungkap kurangnya perhatianpemerintah terhadap DesaKota Pari. Padahal desa inipenghasil PAD terbesar dikecamatan itu.

Setelah menjawab semuapertanyaan dan usulan warga,Salomo berjanji akan berupayasekuat mungkin memperjuang-kan aspirasi yang disampai-kan masyarakat Dapil III.(ARM)

MEDAN – Mendagridiwakili DirjenPemerintahan Umum MadeSuwadi M. SOC membukaMusyawarah Nasional(Munas) IV AsosiasiPemerintah Kota SeluruhIndonesia (APEKSI) 2012di Hotel Sintesa PeninsulaManado, Sulawesi Utara,Kamis kemarin.

Pada kesempatan itumengatakan siapapun yangterpilih nantinya menjadiKetua merupakan sosokyang memiliki kapasitasdan mampu mewujudkancita-cita APEKSI sebagaiorganisasi terpecaya,profesional di bidangperkotaan.

Sementara itu KetuaAPEKSI periode 2008-2012 Eddy Santanamenjelaskan, ada sejumlahagenda yang akan dibahasdalam Munas IV, yaknimemilih kepengurusanbaru dan menetukanprogram kerja.

Yang menarik lagidalam Munas IV ini, lahirdeklarasi Manado yangmerupakan dukunganWalikota dalam akselerasipengendalian masalahkesehatan akibat tem-bakau dan penyakit tidak

menular. Karenanya,seluruh Walikota yanganggota APEKSI sepakatmenerapkan kebijakankawasan tanpa rokok.

Sebelumnya, GubernurSulawesi Utara SinyoHarry Sarundajangmenyampaikan apre-siasinya karena telahmenunjuk Mando sebagaituan rumah pelaksanaanMunas.

Sedangkan WalikotaManado G.S VickyLumentut saatmenyampaikan ucapanselamat datang, mengung-kapkan, Kota Manadoterdiri dari masyarakatheterogen, hidup dalamkedamaian karenadibingkai filososi TorangKita Bersaudara (KitaHidup Bersaudara).

Sementara itu informasimerebak dari sidangformatur penyusunankepengurusan, namaWalikota Medan Rahud-man Harahap dan WalikotaManado Vicky Lumentutsemakin kuat.

Keduanya diprediksiakan bersaing ketat untukmenduduki jabatan sebagaiorang nomor satu diAPEKSI.(VIN)

BINJAI - Dinas PariwisataPemuda dan Olaraga KotaBinjai dinilai tak proaktif.Alasannya salah satu siswaberprestrasi tersisih danbatal dikirm ke ajangPekan Olaraga PelajarDaerah Sumatera Utara(Popdasu) Juni 2012mendatang.

Pelajar malang ituadalah Anreansyah (13)salah satu siswa sekolahPutra Anda Binjai. Menurutorang tuanya, Pak Leh,anaknya sudah pernahmendapatkan juara dua dikejurda cabang olaragabulu tangkis. Karena itu iaheran kenapa anaknyatidak ikut terdaftar diPopdasu tahun ini.

”Kami menilai Disporapilih kasih,” ujarnya.

lebih jauh dikatakannya,dua bulan sebelumpengiriman pesertaPopdasu, ia sudah berusahaagar anaknya terdaftar.”Saya sudah mendatanggiDispora agar tapi beginilahhasilnya,”keluhnya danmengungkapkan alasanyang disampaikan DisporaBinjai hanya karenaAnreansyah belajar bulutangkis di Medan.

Selain menemui Dispora,Pak Leh juga menggakuberkordinasi denganKepsek Putra Anda Sagino.Pihak sekolah sangatmendukungnya karenamengharumkan nama

sekolah dan Kota Binjai.Kadis Pariwisata

Pemuda dan Olaraga, Ekabaru-baru ini kepada KPKPos mengatakan, pihaknyasudah mengundang pelatihAnreansyah untukmembicarahkan persoalantersebut, namun ia engganhadir.

Bahkan lanjut Eka,orangtua Anreansyah jugatidak ingin mendaftarkananaknya dari Binjai tapidari Medan. Karena tidakbisa daftar dari Medan,baru sibuk mendaftarkandi Binjai.

Eka menjelaskan dalamPopdasu tahun inipihaknya sudah mengirim60 peserta dari tujuhcabang olaraga. Delapan diantaranya peserta cabangbulu tangkis. Soalpenjaringan peserta Ekamengakui diambil dariklub yang ada di Binjai.

"kita tidak adaanggaran melakukanseleksi, makanya kitalangsung cari di tingkat,”tegasnya danmenambahkan anggaranuntuk kegiatan Popdasusekitar Rp100juta.

Eka mengungkapkanmasalah ini sudah pernahdikoordinasikan dengankepala sekolahnya. ”Sebe-narnya ini sudah kitabahas, tapi belum lagi apa-apa sudah ribut. Ya terserahmereka sajalah,” ujarnya.(SBR)

SERGAI – Melalui prosesiadat Simalungun, Ketua DPDIkatan Pemuda Karya (IPK)Sergai, Darma Wijaya aliasWiwik resmi melantik kepe-ngurusan PAC IPK Kotarihbaru-baru ini.

Komposisinya, RahmatCukup Purba (Ketua), Sah-rialdi (Sekretaris) dan EdiSinulingga (Bendahara) dandibantu biro-biro.

Acara berlangsung meriahmenampilkan artis Simalu-ngun (Roma Br Purba) itudihadiri Camat Kotarih Fitri-yadi, Danramil-17 KaptenK.Manik, Kapolsek AKP Ru-bianto, Pimpinan PT Sri Ra-hayu Agung, PT PPSU, Pe-ngurus PAC IPK se-Sergai,

tokoh masyarakat dan unda-ngan lainnya.

Usai dilantik, Cukup Purbayang juga Kepala Desa Sial-tong mengaku haru. ”Hari inimenjadi bagian dari hidupsaya,”ujarnya Cukup.

Saya sangat terpanggiluntuk membesarkan IPK ser-ta memberikan amal baktibagi masyarakat. Semua iniberkat dorongan dan duku-ngan Ketua DPD IPK Sergai.”Wiwik adalah asset Sergaidan tokoh harapan masa de-pan,”sebut Cukup.

Ketua DPD IPK Sergai,Darma Wijaya menegaskan,jangan jadikan IPK, momokbagi masyarakat, namun ha-rus dicintai. Saya tidak mau

mendengar ada anggota IPKarogan.Berikan yang terbaikuntuk Kecamatan Kotarihmeski penduduknya sedikit.

Di tempat yang sama, Ca-mat Kotarih meminta kaderIPK tidak menjadi trablemaker atau pembuat masalah.namun menjadi pilot project.Tinggalkan paradigma yangburuk meski itu sulit. ”IPKharus menjadi OKP yangsantun, bijak dan senantiasamampu menjalankan visi misiorganisasi,”kata Fitriyadi.

Acara itu diisi prosesi adatSimalungun, yakni pemberiansekapur sirih, penyerahan kepalasapi sebagai tanda syukur,penyematan ulos gotong, tu-dung dan pamotting.(ARM/SP)

Cukup Purba Ketua PAC IPK Kotarih

TERIMA ULOS–Ketua DPD IPK Sergai dan Unsur Muspika Kotarih usaimenerima ulos dari Cukup Purba.

Page 8: Epaper kpkpos edisi 203 senin 4 juni 2012

KPK POS

POLITIKE D I S I 203

4 – 10 JUNI 2012

8

DAERAH

Turunan B Gulo:Pemilu 2014KembaliMencoblosPANGURURAN - AnggotaKPUD Sumut Turunan B. Gulomenyatakakan pemilu 2014mendatang, kembalidigunakan sistem mencoblospada kertas suara sepertiyang diperintahkan UU No. 8Tahun 2012.

Hal itu disampaiakan Tu-runan B.Gulo selaku nara-sumber pada sosilaisasi pe-ningkatan peran serta masya-rakat dalam pemilu dan pe-milukada yang diselenggara-kan KPU Samosir, di Hotel Sa-ulina-Pangururan, kemarin.

“Sesuai UU No. 8 Tahun2012, pemberian suara untukpemilu anggota DPR, DPD,DPRD provinsi, dan DPRDkab/kota dilakukan dengancara mencoblos tanda gambarparpol dan/atau nama calonpada surat suara.

Juga disebutkan pada Pe-milu 2014 nanti pemilih yangtidak terdaftar di DPT, tetapdapat memilih menggunakanKTP atau paspor. Denganketentuan, memilih di TPSsesuai alamat di KTP/paspor-

nya, dengan terlebih dahulumendaftarkan diri pada KP-PS. ”Waktunya 1 jam sebelumselesai pemungutan suara diTPS setempat,” ujar TurunanB.Gulo.

Lebih lanjut ia menya-takan KPU wajib menetap-kan secara nasional hasilPemilu paling lambat 30 harisetelah hari pemilihan, de-ngan menetapkan perolehkursi setiap partai pesertapemilu. Tentu dengan syaratpartai politik peserta pemilutersebut memenuhi ambangbatas perolehan suara seku-rang-kuranya 3,5% dari jum-lah suara sah secara nasional.

Sementara Bilangan Pem-bagi Pemilih (BPP) didapat-kan dengan cara membagijumlah suara sah partai politikpeserta pemilu yang lolos PTdengan jumlah kursi di satu dapil.

Sementara itu, Rajin Site-pu menyampaikan jenis pe-langgaran pemilu/pemiluka-da, terdiri dari pelanggaranadministrasi dan pelanggar-an pidana pemilu.

“Pelanggaran administrasiadalah pelanggaran terhadapketentuan undang-undang

dan bukan merupakan keten-tuan pidana pemilu, dan ke-tentuan lain yang diatur da-lam peraturan KPU. Pelang-garan pidana pemilu adalahpelanggaran terhadap keten-tuan pidana pemilu yangdiatur dalam undang-undang,penyelesaiannya dilakukanmelalui peradilan umum.

”Sengketa pemilu dan per-selisihan hasil pemilu tidaktermasuk pelanggaran pemi-lu/pemilukada,” ujar Rajin.

Anggota KPU SamosirFernando Sitanggang mem-bidangi Divisi Hukum, Humasdan Hubungan Antara Lem-baga, menyatakan anggaran ke-giatan ini berasal dari APBN.

“Kegiatan ini diikuti per-wakilan partai politik, tokohmasyarakat, tokoh pemudadan para PPK, sehingga diha-rapkan dapat meningkatkanjumlah pemilih pada pemilumendatang, baik PilgubsuMaret 2013 ini, maupun Pemi-lu Legislatif 2014,” ujarnya.

Hadir dalam acara itu Ke-tua KPU Samosir MegiantoSinaga dan Suhadi Situmo-rang, Oloan Simbolon danPdt.Riswanti Panjaitan.(JAH)

Fadly Nurzal: Keterwakilan Umat Islam Harus DiperkuatReses Di Persiakan

TEBING TINGGI -Anggota DPRD SumutDaerah Pemilihin III(Serdang Bedagai TebingTinggi), H Fadly Nurzal,S.Ag mengatakan, wakilrakyat harus turun kemasyarakat untukmendapatkan aspirasi danmasukan terkaitpelaksanaan pembangunan.

”Jika ada anggota DPRDyang tidak mau turun kemasyarakat, itu namapengkhianat suara rakyat,”kata Fadly Nurzal, saatmelaksanakan reses diKelurahan Persiakan Kec.Padang Hulu, Kota TebingTinggi, Jum’at (1/6).

Dijelaskan Fadly, anggotadewan melaksanakan tugasdan fungsinya, dalammengontrol, membuatperaturan danpenganggaran, makaanggota dewan tersebutharus menjemput aspirasimasyarakat. Aspirasi itulah

yang kemudiandiperjuangkan para wakilrakyat di legislatif.

Selain itu, dengan turunke masyarakat, anggotaDPRD dapat mengotrolprogram pembangunan yangdilaksanakan pemerintah

agar sesuai dengankebutuhan masyarakat.”Kalau anggota dewannyatidak menjemput aspirasimasyarakat, boleh jadianggota dewan tersebuthanya asbun (asal bunyi).Karena memang ia tidak

tahu apa yangdiperjuangkannya,”jelasFadly.

Menyikapi aspirasi yangdisampaikan KepalaKelurahan Persiakan, Fadlyberjanji akan berupayamaksimal, sehingga ke

depan ada alokasi anggarandalam meningkatkan usahamikro kecil dan menengahyang ada di Tebing Tinggi.

Dalam rangka menye-lamatkan kepentinganitulah, menurut Fadlyketerwakilan umat Islam dilegislatif dan eksekutif harusdiperkuat. Dan itu bisaterwujud kalau umat Islamkompak dan bersatu.”Dengan adanya keterwa-kilan di legislatif, makakepentingan umat Islamakan terselamatkan,”ucapnya.

Sebelum Kepala Kelura-han Persiakan BurhanuddinTanjung mengatakansebagian besar sumberpencaharian warganyaadalah pedagang kecil danpetani. Karena itu, iaberharap Fadly Nurzalsebagai anggota DPRDSumut dari Dapil Sergai danTebing Tinggi bisa memper-juangkan agar ada alokasi

anggaran untukmeningkatkanperekonomian masyarakat.

”Warga kami sangatberharap ada perhatianPemerintah Kota danProvinsi terkait peningkatanperekonomian masyarakatkecil,”imbuhnya.

Dibagian lain, Ketua DPCPPP Kota Tebing TinggiUstadz Syahbudin AbduhHasibuan, S.Hi mengatakan,saat ini umat Islam cende-rung semakin jauh darinilai-nilai ajaran al-Qur’an.Padahal kata Abduh,berdasarkan Sabda NabiMuhammad Saw, jika umatIslam mau selamat duniadan akhirat harus melaksa-nakan ajaran yang terdapatdalam al_Qur’an dan Hadist.

Menyikapi kondisi itu,menurut Abduh, maka harusada upaya serius gunamengembalikan umat Islamagar memahami danmengamalkan al-Qur’an dan

Hadist. Salah satu caranyamelalui teladan yangditunjukkan para pemimpinUmat.

”Satu-satunya, calonGubsu yang menawarkankonsep berdasarkan al-Qur’an adalah kader terbaikPPP saat ini, yakni H FadlyNurzal,”katanya.

Hal senada disampaikanUstadz Bambang Irawan.Dalam tausiyahnya, UstadzBambang menjelaskan salahsatu syarat utama bagiumat Islam dalam memilihpemimpin adalah harusorang yang beriman.Sebagai umat Islam, tentukita harus memilih pemim-pin yang beriman, beragamaIslam dan diusulkan kelom-pok atau wadah Islam.

”Umat Islam tidak bolehjauh dari nilai-nilai ajaranagama Islam, sebab Islammenjanjikan kedamaianhidup di dunai danakhirat,”ujarnya.(MH)

LangkatPrioritaskanInfrastrukturdan IrigasiSTABAT – Pemkab Langkatmenitik beratkan usulanpembenahan sejumlah infra-struktur jalan jembatan, mau-pun sarana irigasi guna men-dukung akses transportasidan kesiapan Langkat seba-gai lumbung pangan di Sumut.

Hal itu terungkap, saatmenerima kunjungan resesDPRD-SU berlangsung diruang kerja Bupati Langkat,kemarin diterima Sekda Su-rya Djahisa didampingi se-jumlah SKPD terkait.

Dalam pertemuan dihadiriKomisi I DPRD LangkatRahmanuddin Rangkuti, Sek-da memaparkan, berdasarkanskala prioritas dari hasil Mus-renbang Kabupaten ada tujuhbidang fokus perhatian Lang-kat. Meliputi pertanian, kese-hatan, infrastruktur dan pe-ngembangan wilayah, aga-ma-hukum-pemerintah dankelembagaan, pengentasankemiskinan dan pengang-guran, pendidikan dan eko-nomi kerakyatan.

Dari 7 bidang itu, secaragaris besar pembenahan in-

frastruktur jalan jembatanprovinsi. Di antaranya, jalanmenuju Bukit Lawang Baho-rok, jembatan Teluk Bakungdi Tanjung Pura serta saranairigasi untuk mendukung 30.000 areal pertanian tadahhujan di Langkat.

”Mendukung Sumut seba-gai lumbung pangan, perluperhatian terhadap irigasi agarpetani tidak mengalih fungsikanlahannya,” papar Sekda.

Sebelumnya, Ketua TimReses DPRD-SU Nurul AzharLubis didampingi sejumlahanggota dewan Dapil Lang-kat, Yan Syahrin, Raudin Purba,Ristiawati, T. Dirhamsah, me-minta Pemkab Langkat lebihmenguatkan komunikasi dankoordinasi, sehingga perma-salahan kebutuhan di daerah

segera dapat diketahui untukdicarikan solusi.

”Kita sepakat pembangu-nan di Langkat tidak akanmampu jika hanya mengan-dalkan APBD daerah. Keha-diran kami untuk membe-rikan peluang bagi tersedia-nya alokasi APBD provinsi didaerah ini,” ujar Nurul yangmerupakan putra asli kela-hiran Tanjung Pura Kabu-paten Langkat.

Rahmanuddin Rangkutiatas nama DPRD Langkatmenyambut positif kehadirankoleganya dari DPRD-SUdan berharap agar perhatianbagi daerah pemilihan lebihdikuatkan. Sehingga keter-batasan APBD Langkat da-pat diback-up melalui bantu-an provinsi.(JUL)

SIMAK – Ratusan warga kelurahan Persiakan Kecamatan Padang Hulu Kota Tebing Tinggi tampak menyimak pidatoyang disampaikan anggota DPRD Sumut H Fadly Nurzal, S.Ag, ketika melaksanakan kemarin.

RESES– Sekdakab Langkat Surya Djahisa saat menerima kunjungan resesanggota DPRD-SU yang berlangsung di ruang kerja Bupati.

NIAS –Sekda KabupatenNias selaku ketua yayasanPerguruan Tinggi (Perti) Ni-as, O’ozatulo Ndraha melan-tik Rektor Institut Keguruandan Ilmu Pendidikan (IKIP)Gunungsitoli, Bezisochi Laoliperiode 2012-2016, kemarin.

Ketua Umum YayasanPerti Nias dalam sambutan-nya mengatakan pelantikanini merupakan awal darisebuah momentum menum-buh kembangkan dan mema-jukan dunia perguruan ting-gi, untuk mewujudkan im-pian dan cita-cita pendiri

IKIP Gunungsitoli mencer-daskan kehidupan bangsadan negara.

Dikatakan,beberapa isustrategis menjadi bagian darikomitmen yakni programstudi pada tataran akademismencermati pesatnya per-kembangan ilmu pengeta-huan dan teknologi sertabudaya. Perguruan tinggimampu menghadirkan pro-gram studi yang dapat men-jawab kebutuhan masyarakatbidang dunia usaha dan industri.

Disamping isu strategis,pejabat rektor IKIP Gu-

nungsitoli mempunyai tugasdan tanggung jawab mem-benahi tenaga dosen yangharus memiliki kualifikasipendidikan S2 dan S3, pem-benahan sarana dan prasaranaperkuliahan, perbaikan kesejah-teraan dosen dan karyawan,melaksanakan akreditasi ma-sing-masing program studi,pembenahan administrasidan konsolidasi internal,dll.

Bupati Nias pada sam-butannya mengatakan peng-angkatan seorang rektordefinitif selalu berpedomanpada statuta IKIP Gunung-

sitoli sebagaimana diaturdalam Bab VIII pada statutaIKIP Gunungsitoli tentangtata cara pengangkatan danpemberhentian pimpinan,senat, pelaksana akademik,pelaksana administrasi, de-wan penyantun.

Saya menaruh harapan ke-pada bapak/ibu dosen, duku-ngan saudara sangat pentingdalam mencapai cita-cita tri-darma perguruan tinggi. Me-ningkatkan sumber daya manu-sia sangat diharapkan agardosen dapat melanjutkan studike jenjang yang lebih tinggi. (YAGI)

Sekda Nias Lantik Rektor IKIP Gunungsitoli

BATUBARA - Sebagai upayameningkatkan kemampuanSumber Daya Manusia (SDM)penyelenggaraan pemerinta-han daerah, khususnya dalampenegakan Peraturan Dae-rah, Pemkab Batubara me-nyelenggarakan BimbinganTeknis (Bimtek) Implemen-tasi Peraturan Perundang-Undangan bagi Satuan PolisiPamong Praja (Satpol PP).

Bimtek yang dilaksana-kan di Uala MAN Lima Pu-luh kemarin dibuka BupatiBatubara H.OK Arya Zul-

karnain.Dalam sambutannya, OK

Arya, mengatakan keberha-silan implementasi Bimtektergantung kemauan dankemampuan masing-masingindividu Satpol PP di lapa-ngan. Karena itu, penyeleng-garaan Bimtek harus benar-benar diikuti karena merupa-kan media memberikan pe-nyegaran dan pengetahuan.

Menurutnya, untuk jadiSatpol PP berkualitas, harusmempunyai kapasitas yangmampu mengantisipasi apa

yang akan terjadi dan bagai-mana menghadapinya. Sertamampu melakukan koordi-nasi dengan aparat hukumlainnya. Dalam menunaikankewajiban, seorang SatpolPP wajib menjunjung tingginorma hukum, agama, HAM,hak-hak sipil dan sosial.

Oleh karena itu, lanjutnya,seorang Satpol PP harusbertindak sebagai pengamanyang berfungsi meminima-lisai korban jiwa serta melin-dungi sarana dan prasaranaumum dari kerusakan. Satpol

PP dihimbau selalu mela-kukan koordinasi denganaparatur keamanan dan pe-negak hukum dalam menja-lankan tugas dan fungsi.

Kasatpol PP Urip didam-pingi Ariadi menjelaskanBimtek Implementasi Pera-turan Perundang-Undangandiikuti 60 peserta dan ber-langsung 3 hari. Tampil seba-gai nara sumber KapolsekLima Puluh AKP BambangRubianto, Kabag Hukum Re-nol Asmara AP dan Kakan Pe-rizinan Maeda Sutopo.(SAH)

Satpol PP Gelar Bintek Implementasi UU

SERGAI - Rapat koordinasi(rakor) jajaran Pemkab Ser-gai dipimpin Bupati SergaiHT. Erry Nuradi di Aula Sul-tan Serdang Komplek Kan-tor Bupati Sergai, Sei Ram-pah, kemarin dihadiri Konsu-lat Jendral (Konjen) Jepangdi Medan Mr. Yuji Hamada.

Juga hadir Sekdakab Ser-gai H. Haris Fadillah, paraAsisten, staf ahli Bupati,Kepala SKPD dan Camat se-Kabupaten Sergai.

Pada kesempatan itu, Bu-pati mengingatkan para Ke-pala SKPD agar mengem-bangkan kemampuan leader-ship dalam melaksanakantugas-tugas. Serta memberi-kan keteladanan kepada pa-ra staf, guna mengoptimal-kan kinerja jajarannya. Di-minta kepada kepala SKPDmenyesuaikan latar bela-kang pendidikan dengan tu-poksi sehingga tercipta sin-

kronisasi kerja.Rakor tersebut diisi papa-

ran Kepala Badan Pember-dayaan Masyarakat dan Pe-merintahan Desa (BPMPD)H. Ifdal tentang programnasional pemberdayaan ma-syarakat Mandiri Perdesaan(PNPM MPd). Bertujuan me-ningkatkan kesejahteraandan kesempatan kerja ma-syarakat kurang mampu dipedesaan.

Dilanjutkan paparan Ke-pala Dinkes Sergai disam-paikan Sekretaris DinkesDasril. Dasril mengemuka-kan rencana kerja penye-diaan obat dan perbekalankesehatan di seluruh Puskes-mas. Di bidang pelayanankesehatan di RSU SultanSulaiman, Direktur RSUSultan Sulaiman dr. Chaidirmenyampaikan program pe-layan medis mengoptimali-sasi kesiagaan dokter spe-

sialis, pelayanan IntensiveCare Unit (Ruang PerawatanIntensif) & Bedah, optimali-sasi pelayanan rujukan jam-kesmas dan jamkesda, pe-ningkatan pelayanan pasienjampersal, dan pelayananradiology serta laborato-rium (24 jam).

Konjen Jepang di MedanMr. Yuji Hamada dalam sam-butannya mengemukakanJepang dan Indonesia memi-liki kemiripan, dimana mas-

yarakatnya suka bergotongroyong. Selalu saling bahumembahu menyelesaikanpermasalahan yang terjadi.Latar belakang kebudayaanmemiliki banyak kesamaansehingga memudahkan sa-ling bekerjasama.

Jepang memiliki teknologisedangkan Indonesia mem-punyai sumber daya alamsehingga dapat menjalinkerjasama saling menguntung-kan satu sama lainnya. (ARM)

Konjen JepangHadiri Rakor Sergai

PHOTO BERSAMA– Bupati Sergai didampingi Sekdakab, para Asisten danKonjen Jepang di Medan Mr. Yuji Hamada photo bersama usai rakor rutinjajaran Pemkab Sergai.

Page 9: Epaper kpkpos edisi 203 senin 4 juni 2012

KPK POS

KRIMINALE D I S I 203

4 – 10 JUNI 2012

10

NADSUMUTJAMBI

Poktan Maju Jaya Laporkan Papam PTPN3 Marsel Ke Panglima TNILABURA – Merasa tidaksenang dengan sikap kepalapengamanan PTPN3 KebunMarbau Selatan KecamatanMarbau KabupatenLabuhanbatu Utara, KaptenInf Kasmun, yangmemimpin puluhan Satpamdan Karyawan PTPN3Marbau Selatan, saatmelakukan pengrusakangubuk masyarakat PoktanMaju Jaya MBK di atastanah sengketa, pada HariKamis pekan lalu. Poktan

maju Jaya MBK akhirnyamelaporkan Papam PTPN3Marbau Selatan kepadaPanglima TNI di Jakarta.

Ketua Poktan Maju JayaMBK, Dedi Syahputra, STkepada wartawan baru-baruini. Menurutnya apa yangdilakukan Kapten Inf. Kasmundi areal tanah sengketamasyarakat MBK dengan arealPTPN3 Marbau Selatan adalahdiluar tugas pokok dan fungsidari Kapten Inf. Kasmun yangmerupakan Anggota TNI yang

masih aktif dari Kodam IBukit Barisan.

“Tindakan yang dilakukanoleh Kapten Inf. Kasmun diareal tanah sengketamasyarakat Maju Jaya MBKdengan PTPN3 MarbauSelatan dengan memimpinpuluhan satpam dankaryawan PTPN3 MarbauSelatan melakukanpengrusakan terhadap gubukmasyarakat petani beberapawaktu lalu, merupakanpenyalahgunaan wewenang

yang telah dilakukan olehAnggota TNI, karenatindakan tersebut jelas tidaksesuai dengan Pasal 5, 6 dan7 UU No. 34 tahun 2004tentang TNI,” tegas Dedi.

Seperti diketahui, bahwadari luasan HGU PTPN3Marbau Selatan yangdimiliki sesuai dengan suratkeputusan kepala BPNnomor 118/HGU/BPN/2005tanggal 23 Desember 2005yang ditandatangani olehJoyo Winoto, Ph.D, adalah

seluas 3.193,67 Ha. Dariluasan tersebut kenyataan dilapangan banyak terjadipersoalan sengketa tanahdengan masyarakat petaniyang ada di sekitarperusahaan perkebunanmilik BUMN tersebut.

Persoalan sengketa tanahantara masyarakat poktanmaju jaya MBK denganPTPN3 Marbau Selatantelah berlangsung lama,namun belum ada itikadbaik dari pihak perusahaan

Dunia pendidikan di KotaBinjai memakai buku lembarkerja siswa (LKS) dari mulaitingkat Sekolah Dasar (SD)dan sekolah Menengah Perta-ma (SMP) Negeri mau punswasta banyak beredar bukuLKS yang tak terlihat pener-bitnya dan buku LKS yang dipalsukan, diduga orang-orang dekat Walikota Binjai.

Tudingan disampaikan Di-rektur LSM Wanacakra KotaBinjai, Gito Affendy, Kamispekan lalu. Menurut dia, dasaruntuk membawa praktik ituke ranah hukum atas tinda-kan Pemerintah Kota Binjaidalam hal ini Dinas Pendi-dikan Kota Binjai selama Ta-hun Ajaran 2011-2012 yangtelah memproduksi dan men-jual buku-buku mata pelaja-ran untuk kalangan sendiriyang diduga tidak memilikiizin resmi penerbitan menyu-sul buku himpunan soal-soaldari Provinsi Sumatera Utarayang tidak diketahui siapa danalamat penerbitnya.

Dikatakan Gito, buku-bu-ku untuk kalangan sendiridijual secara komersial disekolah menggunakan logoPemerintah Kota Binjai. Sa-lah satunya bermerek, “BinjaiIdaman”, buku dianggarkan

dari dana BOS. “Buku–bukuyang diproduksi Pemko Binjaimeliputi 10 (Sepuluh) jenismata pelajaran masing-ma-sing IPA, Bahasa Indonesia ,Bahasa Inggris, PendidikanKewarganegaraan, Pendi-dikan Agama Islam, MM, IPS,Seni Budaya dan Keteram-pilan, Pendidikan Jasmanidan Kesehatan, PendidikanLingkungan Hidup,” kata Gito.

Setelah diteliti, ditemukankeganjilan pada buku. Dian-taranya, hanya mencantum-kan nama-nama tim Penyu-sun di semua bidang kuri-kulum sementara nama penu-lis dan penerbit tidak dican-tumkan. Menurut Gito, ma-suknya buku-buku tidak ber-tuan ke sekolah setelah me-masuki Tahun Ajaran 2011/2012 diantar oleh sekelompokorang yang sudah mendapatlisensi dari Dinas PendidikanKota Binjai maupun UPTDKecamatan terutama oknumKUPTD Kecamatan BinjaiSelatan yang disebut sebutsebagai oknum yang palingmenentukan. “Dalam hal inikami sudah mempersiapkanbundel laporan pengaduan ituyang direncanakan disam-paikan ke Poldasu dalamwaktu dekat,” kata Gito. (SBR)

Anggota DPRDBerjudiDituntutHingga 1 TahunGUNUNGSITOLI – Sidang oknumanggota DPRD Kabupaten NiasSelatan yang terlibat judi masuktahap penuntutan. Sidang digelardi ruang Pengadilan Negeri Gu-nungsitoli, Kamis pekan lalu.

Jaksa Penuntut Umum (JPU) EdiTarigan dalam tututannya, menun-tut para terdakwa, masing-masingBudieli Laia (Wakil Ketua DPRDNisel) 1 tahun, Yafenudi Halawa(anggota DPRD Nisel) 10 bulan,Sawato alias Fidelis G (anggotaDPRD Nisel) 10 bulan, PeganganDachi dan Acara Sarumaha juga dituntut 10 bulan.

Sementara itu, Sehati Halawa,SH,MH dari Biro hukum KaryaBhakti Nusantara selaku tim kuasahukum para terdakwa akan menga-jukan nota pembelaan kepada paraterdakwa pada sidang mendatang. (YAGI)

BINJAI - Dunia pendidikan kini menjadi ajang bisnis jual belibuku yang tidak memiliki identitas penerbit denganmenggunakan dana BOS. Praktik tersebut kini bergulir keranah hukum.

Buku BinjaiIdamanAkanDilaporkanKe Poldasu

Leasing Adira ”Rampas”Sepeda Motor Nasabah

RANTAUPRAPAT - Perusa-haan pembayaran kendaraan,PT Adira Finance, ditudingmerampas kendaraan nasabahmilik Dani. Sepeda motor milikDani dibawa paksa, tanpa mem-beritahukan nasabahnya.

Menurut Dani, kejadianberlangsung di depan SPBUdi Kecamatan Panai Hulu,Kabupaten Labuhan Batu.Sepeda motor miliknya, jenisHonda Revo Fit, dibawa ka-bur oleh seorang pria, berini-sial R disebut dari perusahaanleasing, Adira. Korban me-

nyesalkan sikap leasing yangmembawa kabur tanpa pem-beritahuan. ”Saya sangatterkejut dengan perlakuan ini.Ini adalah perampasan, kare-na tanpa seizin saya dansepeda motor itu merekadorong sampai ke kantorperwakilan pembayaran kre-dit/angsuran di Simpang Aja-mu, ini tampak macam mainhakim sendiri, datang menye-rang tanpa aba-aba, saya akanmelakukan perlawanan danmelaporkan ke Polres Labu-han Batu,” kata Dani. (HAH)

Tipu Rp 17Juta, MandorPTPN 3 DiadiliRANTAUPRAPAT - PengadilanNegeri Rantauprapat mengelarpersidangan kasus penipuan tenagakerja. Terdakwa, P Hutabarat,mandor 1 PTPN3 Mambang Muda.Terdakwa dijadikan pesakitandalam kasus penipuan tenaga kerjaterhadap tiga korban.

Dalam persidangan, Kamis pekanlalu, majelis hakim yang dipimpinSabarulina Ginting mendengarkantiga saksi korban yang dihadirkanJPU Denni T. Ketiga korban, Wil-man sianturi, Jamlet Tobing danViktor Hutasoit dijanjikan dapatbekerja di PTPN3, dan untuk itu ketiga saksi korban diminta menye-rahkan sejumlah uang, totalnya Rp17 juta hingga Rp 20 juta. Usaimendengarkan keterangan parasaksi, terdakwa mengakui perbua-tannya. Di persidangan itu, majelishakim menyarankan kedua pihakuntuk berdamai.(HAH)

BupatiBatubara BeriBantuan 35Korban PutingBeliungBATUBARA - Bencana alam anginputing beliung yang menerjangbeberapa wilayah di KabupatenBatubara, akhir Mei lalu, sangatdirasakan warga. Pasalnya rumahmereka mengalami kerusakan,mulai dari rusak ringan hinggarusak berat.

Pemerintah Kabupaten Batu-bara melalui Badan Penanggula-ngan Bencana daerah (BPBD) danDinas Sosial memberikan bantuankepada korban bencana. Bantuandiserahkan langsung oleh BupatiBatubara H.OK Arya ZulkarnainSH.MM kepada warga yang terkenabencana. Penyerahan bantuan di-laksanakan di Pasar Pagi Siajam.

Di Desa Siajam-Sei Balai terda-pat 29 orang penerima bantuan,sedangkan di wilayah Desa MekarSari-Talawi, 6 orang penerimabantuan. Bantuan yang diberikan,berupa 45 keping seng, 10 kg beras,1 papan telur dan 2 kardus indo mie.”Sedang total kerugian wargahampir mencapai Rp 350 juta,”Aladdin M.Si, Kepala Dinas Sosial.

Bupati Batubara H.OK AryaZulkarnain SH.MM berpesan kepa-da para korban agar ikhlas dalammenerima musibah, dan bantuanyang diberikan oleh Pemkab Batu-bara adalah untuk meringankanbeban penderitaan yang dialamioleh warga. “Jadi, setelah menerimabantuan ini tentunya kita harustetap melanjutkan kehidupan denganpenuh semangat,” katanya. (SAHREL)

Mediasi PenalWujudkanMasyarakatSadar DanTaat HukumSTABAT-Penanganan dan penye-lesaian setiap tindak pidana yangterjadi tetap mengedapankan nilai-nilai kearifan lokal yang telah turuntemurun dimiliki dan menjadi jatidiri bangsa Indonesia. Seperti mus-yawarah untuk mufakat sebagaiupaya mengembalikan keseim-bangan yang timpang sebagaiakibat suatu tindak pidana, sehing-ga akan terciptanya kembali kehi-dupan harmonis di tengah-tengahmasyarakat merupakan harapandan dambaan segenap masyarakattermasuk masyarakat kabupatenlangkat.

Hal tersebut dikatakan BupatiLangkat H. Ngogesa Sitepu, SHmelalui sambutan tertulisnya yangdibacakan oleh Wakil Bupati Lang-kat Budiono, SE saat hadir dalamacara sosialisasi dan diskusi ilmiahseputar Mediasi Penal sebagaialternatif penanganan perkarakekerasan dalam rumah tangga(KDRT), Pidana anak dan tipiringyang berlangsung di Aula Berlian

Gedung PN Stabat, Rabu pekan lalu.Sementara Ketua DPRD Kab.

Langkat H. Rudi Hartono Bangun,SE, M.AP menyambut baik kegia-tan positif tersebut yang menu-rutnya merupakan sarana bagipenegakkan hukum yang adil danberkeadilan, dirinya berharap dis-kusi ilmiah dalam rangka mening-katkan hubungan koordinasi dankonsultasi yang baik antar penegakhukum agar dapat terus dikem-bangkan dalam rangka menerapkanperaturan perundangan secarakonsisten dan konsekuen terhadapkebutuhan dan perkembangan mas-yarakat Langkat demi mewujudkanmasyarakat yang sadar dan taathukum.

Ketua Pengadilan Tinggi Medan

Hj Marni Emmy Mustafa menje-laskan bahwa setelah pemberla-kuan Peraturan Mahkamah Agung(Perma) No 2 tahun 2012 ini, tidakada lagi pelaku kasus remeh yangditahan yang dinilai tidak seban-ding dengan perbuatannya.

Sebelumnya Ketua PN Stabat HjDiah Sulastri Dewi menyebutkansaat ini paradigma hukum telahbergeser tidak lagi memberikantuntutan serta hukuman berdasar-kan pasal-pasal yang tertera dalamkitab hukum, tetapi mengarahkepada pemberian keseimbanganhukum pada korban maupun pelakuyang terlibat dalam suatu perkara.Karenanya guna mewujudkan para-digma hukum yang lebih adil danberimbang.(JUL)

Wabup Langkat Budiono diabadikan bersama unsur FKPD lainnya serta Komnas PerempuanJakarta Tumbu Saraswati SH di Aula Berlian Gedung PN Stabat.

Wawakot T Balai Tantang LSM Tunjukkan BuktiTANJUNGBALAI - KalanganLSM di Tanjungbalai yang mendugaadanya jual-beli kios di Pasar Supraptodan Pasar Bahagia sebesar Rp 40 jutaper pintu ditantang oleh Wakil WaliKota Tanjungbalai Rolel Harahapuntuk menunjukkan buktinya. RolelHarahap menegaskan hal tersebutRabu (23/5), dihadapan perwakilanaktivis LSM dan pedagang diKantor Wali Kota Tanjungbalai.

“Tolong sampaikan data otentik,saya akan berkoordinasi denganWali Kota Thamrin Munthe dan

Baperjakat, jika yang berbuatadalah pegawai negeri sipil,” kataRolel Harahap. Dalam kesempatantersebut Rolel Harahap dihadapanperwakilan pedagang kaki lima(PKL) di Jalan Letjen SupraptoJiah(40) dan Syahri (46) serta Sekre-taris LSM SOPAN Rudi Rinaldi danSekretaris LSM Lakomta SyaifulIskandar yang melakukan pendam-pingan, mengatakan, Pemko Tan-jungbalai telah menyediakan 15unit tenda serta akan memberikankonpensasi sekadar untuk meri-

ngankan beban pedagang.Sementara Kepala Dinas Keber-

sihan dan Pasar Syarifuddin Hara-hap mengatakan, jika terbukti adaanggotanya melakukan jual-belikios maka pihaknya akan menindaktegas dan bahkan membawanyakejalur hukum. Ditambahkannya,kios di Pasar Bahagia yang diba-ngun menggunakan dana AnggaranPendapatan Belanja Negara (APBN)senilai Rp1,2 miliar, sedangkan di PasarSuprapto dibangun menggunakandana APBD Tanjungbalai.(HER)

Pemko T Balai Akhirnya Sahuti Aspirasi PKLTANJUNGBALAI - PemerintahKota (Pemko) Tanjungbalai melaluiDinas Kebersihan dan Pasar akhir-nya menyahuti aspirasi pedagangkaki lima (PKL), korban penggu-suran di trotoar Jalan Letjen Su-prapto, persisnya di depan stasiunkereta api. Sahutan Pemko Tanjung-balai tersebut tidak hanya sebataspemberian tenda kepada pedagangtapi juga memberikan dana untuk me-ngurangi beban serta dapat menambahmodal usaha berskala kecil.

Terealisasinya bantuan PemkoTanjungbalai kali ini dikarenakan

sebelumnya para pedagang korbanpenggusuran hampir satu bulanmelakukan aksi unjukrasa melaluipayung Forum Masyarakat Inde-penden (Formasi) dengan pendam-pingan dari LSM SOPAN di bawahkoordinator Rudi Rinaldi.

Aksi pedagang itu tidak hanya seba-tas menyampaikan orasi serta aspirasikepada pihak legislatif, tetapi merekajuga melakukan aksi tidur di terasKantor Walikota dan memasang tendadi depan pintu masuk rumah dinas WalikotaTanjungbalai, Jalan Jenderal Sudirman.

Akhirnya Walikota Tanjungbalai

melalui Wakil Walikota Rolel Hara-hap mengambil kesimpulan dudukbersama dengan Formasi. Kese-pakatan dari pertemuan itu, PemkoTanjungbalai menyahuti aspirasi peda-gang dengan catatan para pedagangjuga harus menjaga tenda yang diberi-kan serta ikut berperan aktif menjagakebersihan dan sekaligus menatatempat berjualan dengan lebih baik.

Kebijakan Pemko Tanjungbalaiitu memang terkesan bertentangandengan peraturan serta peraturandaerah yang melarang berjualan disepanjang trotoar jalan raya.(HER)

untuk menyelesaikan persoalanini secara win-win solutionatau penyelesaian secaramediasi yang difasilitasi olehpemerintah, terang Dedy.

Dikarenakan belummendapatkan titikpenyelesaian, akhirnya padahari Kamis tanggal 3 Mei2012 beberapa minggu lalumasyarakat petani yangtergabung dalam PoktanMaju Jaya MBK melakukanaksi menduduki tanahsengketa dan mendirikan

gubuk. “Tapi apa lacur, barubeberapa saat mendirikangubuk di atas tanahsengketa tersebut, gubukyang didirikan olehmasyarakat dengan bergotongroyong itu harus dirusak dandirubuhkan oleh puluhansatpam PTPN3 MarbauSelatan yang dipimpin olehPapam PTPN3 MarbauSelatan Kapten Inf. Kasmunyang mengaku ditugaskansecara resmi dari Kodam IBukit Barisan,” ujar Dedy. (MS)

Aktivitas PelayaranTerhenti Akibat Badai

SINGKIL – Cuaca buruk diperairan Aceh Singkil, sejak Rabupekan lalu, membuat aktivitaspelayaran terhenti. Ketinggianombak di sejumlah kawasandilaporkan mencapai dua hinggatiga meter. Bahkan di seputaranPulau Jawi-Jawi yang jaraknya30 mil laut dari Singkil, ketingianombak mencapai empat meter.Cuaca buruk ini mengakibatkanpara nelayan dan pemilik kapalkomersil tak berani beropersi.

Sejumlah kapal kargo (ba-rang) yang melayani rute pela-yaran Singkil-Pulau Banyak,masih tertambat rapi di Pela-buhan Pulo Sarok. Sebagianbesar kapal-kapal ini, terlihatsudah dalam kondisi sarat de-ngan muatan sembako dan

ratusan penumpang. Sejumlahnakhoda mengaku sudah tigahari terpaksa melabuhkan kapalmereka di Singkil. Mereka lebihmemilih tidak berlayar karenaketinggian ombak mencapai duahingga tiga meter. "Kita lebihmemilih berlama-lama di sinidengan resiko bertambahnyabiaya. Dan kami rasa ini kepu-tusan yang lebih baik daripadaberlayar dengan kondisi cuacaseperti ini,” kata para nakhoda.

Para nelayan di KecamatanKuala Baru dan Pulau Banyakjuga sudah tiga hari meng-hentikan aktivitas mereka untukmencari ikan. Mereka umumnyalebih memilih melakukan berba-gai aktivitas di darat daripadamelaut.(AZT)

Distribusi Pupuk Subsidi Akui Miliki IzinNIAS – Pengecer pupuk bersubsidi,CV Dian Mowua, Arnius Mendrofamengaku memiliki izin sebagaipengecer pupuk bersubsidi di wila-yah Kecamatan Hiliserangkai,Kabupaten Nias. Hal itu dikatakanArnius Mendrofa kepada wartawandi tempat usahanya di Jalan NiasTengah, Desa Lolowua, Nias.

Dikatakannya, Surat Izin UsahaPerdagangan (SIUP) telah keluardengan nomor : 503/1919/IV/BPPT/SIUP/2011, tanggal 14 De-sember 2011, sedangkan izin untukTanda Daftar Ruangan sudah kelu-ar dengan Nomor : 503/008/III/

BPPT/TDR/2012 tanggal 10 Feb-ruari 2012 dengan ukuran 3 meter x9 meter dan jenis barang yangdisimpan yakni pupuk dan pestisida.Menurutnya, kalau ada persyaratanlain yang dianggap masih kuranglagi maka sebagai pengusaha siapmelengkapinya. ”Karena yangterpenting adalah kebutuhan pupukkepada kelompok tani diwilayahKecamatan Hiliserangkai harusdipenuhi dan terjangkau,” ujarnya.

Ketua Kelompok Tani Faomak-hoda Desa Fulolo Lalai, MedianusMendrofa mengatakan sejak CVDian Mowua beroperasi pada bulan

Maret 2012 sebagai salah satupengusaha pengecer pupuk bersub-sidi di wilayah Kecamatan Hilise-rangkai maka harga pupuk dapatterjangkau masyarakat dan kebutu-han pupuk didalam kelompok tanitertutupi.

Sementara itu, anggota DPRDKabupaten Nias, Faigiasa Bawame-newi mengatakan bagi pengusahayang tidak memiliki izin sebagaipenyalur pupuk bersubsidi di daerahini maka harus segera mengurusizinnya agar tidak menjadi kendaladalam penyaluran pupuk bersubsidikepada masyarakat.(YAGI/NZ)

Anggota DPRD Tanjungbalai TudingWalikota Terkesan "Legalkan" Maksiat

TANJUNGBALAI - Walikota Tan-jungbalai H Thamrin Munte terke-san telah 'melegalkan' prostitusi diKota Kerang tersebut. Hal itudibuktikan dengan sikapnya yangterkesan membiarkan menjamurnyalokasi maksiat di Kota Tanjungbalai.

Demikian dikatakan AnggotaDPRD Kota Tanjungbalai YuslinHasibuan, pada Senin pekan lalu, digedung dewan setelah selesai me-ngikuti rapat paripurna. Menurut-nya, sikap pembiaran itu dibuktikan

dengan menyusul maraknya lokasiprostitusi di Tanjungbalai sepertihalnya di kawasan Water Front Cityatau biasa disebut Pasiran yang ter-letak di Jalan Asahan. Di kawasanitu setiap malamnya banyak dida-pati sejumlah Waria (Wanita Pria)dan PSK (Pekerja Seks Komersial)yang mangkal mencari nafkahmelalui transaksi prostitusi, denganpondokan yang diduga menjadisarana prostitusi.

Berdasarkan penelusuran, sekitar

seratus meter tak jauh dari lokasiWFC didapati Mesjid Raya SultanRahmad Syah. Pembiaran lokasiberbau prostitusi itu cukup menghe-rankan. Sebab, razia yang dilakukanPemko Tanjungbalai melalui Sat PolPP tidak menimbulkan efek jera.

Selain kawasan WFC, sejumlahlokasi prostitusi dan penginapan liarjuga banyak ditemukan di sepanjangkawasan Jalan Arteri, Jalan Pahlawan,dan Jalan Jendral Sudirman kilometer7 yang jarang dilakukan razia.(HER)

Page 10: Epaper kpkpos edisi 203 senin 4 juni 2012

KPK POS

Rubrik KPKE D I S I 203

4 – 10 JUNI 2012

13

Bukti Baru Skandal Century

LAPOR KE KPKAnda mengetahui tindakan korupsi yang telah atau akan dilakukan

seseorang yang anda kenal?

SILAHKAN MELAPOR KE KPK

Jika pengaduan anda memenuhi syarat/kriteria yangdapat ditangani KPK, maka akan diproses lebih lanjut

oleh petugas KPK.

Kriteria Pengaduan

1. Memenuhi ketentuan Pasal 11 UU RI No. 30 Tahun 2002.a. Melibatkan aparat penegak hukum, penyelenggara

negara, dan orang lain yang ada kaitannya dengantindak pidana korupsi yang dilakukan oleh aparatpenegak hukum atau penyelenggara negara;

b. Mendapat perhatian yang meresahkanmasyarakat; dan/atau

c. Menyangkut kerugian negara paling sedikitRp1.000.000.000 (satu miliar rupiah).

2. Menjelaskan siapa, melakukan apa, kapan, di mana,mengapa dan bagaimana.

3. Dilengkapi dengan bukti permulaan (data, dokumen,gambar dan rekaman) yang mendukung/menjelaskanadanya TPK.

4. Diharapkan dilengkapi dengan data sumber informasiuntuk pendalaman.

Komisi Pemberantasan Korupsi

KPK

Pengaduan DugaanTindak Pidana Korupsi:

Direktorat Pengaduan Masyarakat POBOX 575 Jakarta 10120

Telp: (021) 2557 8389 Faks: (021) 52892454

SMS: 08558 575 575, 0811 959 575

Imbauan PelaporanPenipuan

Mengatasnamakan KPKSEHUBUNGAN dengan maraknya pemberitaan terkait

penangkapan oknum yang mengaku pegawai/anggota Komisi

Pemberantasan Korupsi (KPK) yang melakukan penipuan/

pemerasan atau tindak kejahatan lainnya, KPK mengimbau

masyarakat untuk mewaspadai dan melaporkan upaya-upaya

penipuan dengan mengatasnamakan KPK tersebut.

Dengan berbagai modus, oknum yang mengaku pegawai/

anggota KPK di beberapa daerah meminta sejumlah uang atau

menawarkan bantuan dengan imbalan uang ataupun melakukan

bentuk kejahatan lainnya dengan menakut-nakuti atau

mengaku sebagai pegawai/anggota KPK. Terkait hal tersebut,

perlu kami sampaikan hal-hal sebagai berikut:

Dalam melaksanakan tugasnya, pegawai/anggota KPK

selalu dilengkapi dengan surat tugas resmi dan dilengkapi

identitas/tanda pengenal sebagai pegawai/anggota KPK.

Masyarakat dapat mengecek keabsahan surat tugas dan

identitas pegawai/anggota KPK ke Direktorat Pengaduan

Masyarakat KPK.

Pegawai/anggota KPK tidak menerima pemberian dalam

bentuk apapun dan dilarang meminta dana/imbalan berkaitan

dengan tugas yang diembannya. Bagi masyarakat yang melihat,

mendengar, atapun mengalami secara langsung adanya

permintaan dana/imbalan dari pegawai/anggota KPK atau

seseorang yang mengaku sebagai anggota KPK, harap segera

melaporkannya ke kepolisian terdekat atau ke KPK melalui:

Direktorat Pengaduan Masyarakat KPK

Jl. HR Rasuna Said Kav C1, Kuningan, Jakarta Selatan 10120

Telepon: (021) 2557 8389

Faksimile: (021) 5289 2454

SMS: 0855 8 575 575

e-mail: [email protected]

Untuk informasi lebih lanjut, silakan menghubungi:

Johan Budi SP

Hubungan Masyarakat

Komisi Pemberantasan Korupsi

Jl. HR. Rasuna Said Kav C-1

Jakarta Selatan

(021) 2557-8300

Anggota Dewan Keberatan DPR Disebut Hulu KorupsiKasus Suap Wisma Atlet

DUA anggota Komisi III DewanPerwakilan Rakyat (DPR),Syarifuddin Sudding dan NudirmanMunir, mempertanyakan danmeminta klarifikasi ataspernyataanJaksa Agung Muda Tindak PidanaKhusus (Jampidsus) KejaksaanAgung (Kejagung) Andi Nirwantoyang dianggap ‘merendahkan’ DPR.Andi disebut-sebut telahmengeluarkan pernyataan bahwaDPR adalah hulu terjadinya korupsidi Indonesia.

Politisi Hanura SyarifuddinSudding mengungkapkanpernyataan ini diutarakan Andidalam peluncuran buku mantanKetua Komisi III Benny K Harman.“Dalam acara peluncuran buku itu,Anda menyebut bahwa DPR adalahhulu korupsi di Indonesia. Tolongjelaskan maksud dari pernyataanini,” ujarnya dalam rapat dengarpendapat (RDP) dengan seluruhjaksa agung muda (JAM) di ruangrapat Komisi III, Selasa pekan lalu.

Lebih lanjut, Sudding

mengatakan bila pernyataan itubenar, ia meminta saran kepadaJampidsus untukmengatasi haltersebut. “Tolong berikan gambaran,bagaimana mengatasi persoalan iniketika saudara mengatakan korupsiini hulunya di DPR. Bagaimanamengatasinya? Mari bersama-samamemperbaiki,” ujarnya.

Sudding tak menafikan adaanggota DPR yang terjerat kasuskorupsi. Namun, ia masih ragu biladigeneralisir bahwa hulu korupsidari DPR. “Apakah statement bapakmemenuhi kenyataan? Bagaimanadengan kejaksaan dan birokrasiyang lain?” cecar Sudding.

Anggota Komisi III dari PartaiGolkar Nudirman Munirmenuturkan ia merasa pedih denganpernyataan Jampidsus itu. “Berapapersen sih yang korupsi?Banyaksekali yang tak ada kaitan dengankorupsi. Apalagi kami di Komisi III.Kalau kami korupsi, bapak mungkinakan langsung tangkap. Kami mintaklarifikasi,” ujarnya.

Sayangnya, Jampidsus tak diberikesempatan langsung untukmengklarifikasi pernyataan inikepada anggota dewan.Berdasarkan keputusan pimpinanrapat, para jaksa agung muda yanghadir diminta untuk menjawabpertanyaan atau klarifikasi yangdiajukan oleh anggota Komisi IIIsecara tertulis pada rapat kerja(raker) Komisi III dengan JaksaAgung mendatang.

Namun, usai RDP, JampidsusAndi Nirwanto meluruskan tuduhanbahwa dirinya menyebut DPRsebagai hulu korupsi. “Itu hanyasalah persepsi,” tegasnya kepadawartawan.

Andi menjelaskan, saat itu iamemang menghadiri peluncuruanbuku Benny K Harman yangberjudul ‘Negeri Mafia, RepublikKoruptor’ yang isinya menggugatDPR pasca reformasi. Iamengatakan di situ dijelaskanbahwa kasus korupsi ada juga perandewan. “Lalu, saya komentari

bahwa landasan korupsi itu bisarepresif dan preventif. Saat inipreventif masih kurang,” jelasnya.

Bahkan, lanjut Andi, salahseorang panelis menuturkan bahwakorupsi peraturan itu lebih berba-haya dibanding korupsi uang. Lalu,Andi merespon bahwa bila terkaitaturan itu berada di wilayah dewan.“Bukan berarti saya sebut dewanitu tempatnya koruptor,” ujarnya.

“Hulunya itu yang membuataturan kan dewan. Saya tawarkansistem perbaiki dulu dari hulu kehilir. Hulu itu di dewan, sedangkanhilir di tataran implementasi. Iniharus dimulai dari hulu dan hilir,”ujarnya.

Andi mengaku tentu dirinya takmungkin menuduh sebuah lembagasebagai tempat para koruptor.“Saya bukan menuduh di sinibanyak koruptor. Saya tak mungkinmenuduh seperti itu, karena ketikamenuduh seperti itu harus bisamenunjukan datanya,” pungkasAndi. (HOC)

KOMISI PemberantasanKorupsi, Mahkamah Agung,dan Komisi Yudisial sudahmemulai wacana membukaperspektif baru melihattindak pidana korupsi.Mengingat dampak danakibatnya, korupsi perludilihat sebagai kejahatanterhadap kemanusiaan.Korupsi dana BantuanOperasional Sekolah (BOS)misalnya, telahmenyebabkan akses banyakwarga terhadap pendidikanterganggung. Atau,terhambatnya akses wargaterhadap layanan kesehatangara-gara korupsi bidangkesehatan.

Gagasan melihat korupsitak semata sebagai extra-ordinary crime tetapi jugasebagai crime againsthumanity antara laindatang dari Saldi Isra. GuruBesar Ilmu Hukum Univer-sitas Andalas Padang inimenilai perlu menggeserparadigma melihat korupsike arah kejahatan kema-nusiaan. Ia melihat politikhukum pembuat Undang-Undang bidang pembe-rantasan korupsi sejak tahun1971 juga sudah bergeser.“Harus ada politik hukumbaru yang menempatkankorupsi sebagai crimeagainst humanity”, ujar Saldisaat berbicara di Yogya-karta, 15 Mei lalu.

Perlunya mengubahparadigma melihat korupsimemang mendapat apresiasidari sejumlah kalangan.Wakil Ketua KPK BusyroMuqoddas menyambutgagasan itu. Busryomenunjuk konsideran‘Menimbang’ UU No. 20Tahun 2001. Disebutkanbahwa ‘tindak pidanakorupsi yang selama initerjadi secara meluas tidakhanya merugikan keuangannegara, tetapi juga telahmerupakan pelanggaranterhadap hak-hak sosial danekonomi masyarakat secaraluas’.

Namun tidak semuapraktisi dan akademisihukum setuju gagasanmelihat korupsi sebagaicrime against humanity.Ketua Pusat Studi HAMUniversitas Islam Indonesia

(UII) Yogyakarta Eko Riyadimengatakan meski setujuperubahan paradigma,perubahan itu tak sampai ketahap crime againsthumanity yang datur dalamUU No. 26 Tahun 2000.“Belum sampai kekejahatan terhadapkemanusiaan,” ujarnya.

Jika korupsi dilihat dariperspektif kejahatanterhadap kemanusiaan,maka korupsi akan diprosesdi pengadilan HAM berat.Definisi operasional akansulit dibuat jika korupsimenjadi kejahatan beratterhadap kemanusiaan.Tetapi Eko setuju jikakorupsi dipandang sebagaipelanggaran hak asasimanusia sebagaimanadimaksud UU No. 39 Tahun1999 tentang Hak AsasiManusia. Dengan konstruksihukum ini maka pelang-garan hak asasi manusialebih dipandang sebagaiunsur yang memperberathukuman terhadap pelaku.

Anggota Komnas HAM,Joseph Adi Prasetyosepaham dengan Eko. Akansulit bagi aparatmenegakkan hukummemasukkan unsur-unsurcrime against humanitydalam perbuatan korupsi.“Kejahatan terhadapkemanusiaan itu mengikutisuatu trauma. Jadi, harusada serangan, harusdilakukan secara sistematismeluas, kemudian adapertanggungjawabankomando.

Kalau korupsi gimana?Sulit memasukkan itu,” katapria yang biasa disapaStanley ini.

Menurut Stanley sulitmemasukkan anasir UU No.26 Tahun 2000 ke dalamkonstruksi tindak pidanakorupsi. Sebagai wacana,gagasan KPK, MA danKomisi Yudisial tidak adapersoalan. Tetapi sebagaikonstruksi hukum yangdidakwakan kepada pelakuakan sulit. Meskipunmenggunakan UU No. 39Tahun 1999, tetap sulitmenghukum pelaku. Sebab,kata Stanley, Undang-Undang ini tidak memuatsanksi pidana.(HOC)

Melihat Korupsidari Perspektif HAM

SBY Terbitkan Perpres StranasPemberantasan Korupsi

JAKARTA - Skandal bailoutBank Centrury sebesar Rp6,7triliun, kini hilang tertutupkasus maupun isu lain yangmuncul. Namun demikian,Komisi Pemberantasan Ko-rupsi (KPK) tetap berjuangkeras untuk mengungkap-kannya. Karena itu, KPKklaim menemukan bukti ba-ru skandal Century.

"Kami siap membeberkantemuan baru dalam kasusskandal Bank Century padapekan depan. Ada perkem-bangan yang signifikan dite-mukan penyidik," kata jurubicara KPK Johan Budi, diJakarta, Selasa pekan lalu.

Dijelaskan, perkembang-an baru bank yang bergantinama Bank Mutiara itu,

akan disampaikan ke TimPengawas Kasus Bank Cen-tury di DPR. "Tidak etis,kami mengungkap tentangperkembangan baru. Tunggusaja lah," jawabnya singkat.

KPK sudah melakukangelar perkara kasus BankCentury. Hasil gelar perkaratersebut akan langsung di-sampaikan kepada Tim Pe-ngawas Bank Century diDPR. KPK mengerahkan 20penyelidik untuk menelisikdana talangan (bail out)yang diduga digunakan se-cara tidak benar itu.

KPK terlibat dalam kasusBank Century setelah BadanPemeriksa Keuangan me-nyerahkan audit forensik.Hasilnya, antara lain, ada

aliran dana ke koran JurnalNasional dan sejumlah poli-tisi partai politik. "Pokoknyaada progress kasus Centuryini," sambungnya.

KPK saat ini masih me-nyelidiki keputusan bailout

Bank Century. Rapat intensifpun digelar berkali-kali an-tara KPK, Kepolisian RI,Kejaksaan Agung, dan TimPengawas Century DPR,untuk membahas kasus ter-sebut. Serangkaian rapat

yang digelar disebabkan belumadanya kesamaan pandanganantara KPK dan Timwas.

Timwas DPR hingga kiniberkukuh ada keganjilandalam keputusan bailoutBank Century. Salah satu

anggota Timwas, NudirmanMunir, beberapa waktu lalumengatakan pihaknya sudahmenyerahkan sejumlah buk-ti baru ke komisi antikorupsiyang mengindikasikan ada-nya unsur korupsi dalam pe-ngambilan keputusan bailout.

Kasus Century terjadisetelah Bank CIC, sebagaicikal-bakal Bank Century,terindikasi masalah suratberharga senilai Rp 2 triliun.Bank CIC dan Bank Danpacserta Bank Pikko kemudianbergabung dengan namaBank Century. Rupanya, ma-salah tetap tak tuntas. Pada2008, Bank Century dinya-takan gagal kliring.

Bank Indonesia selakupengawas perbankan me-

nyampaikan kepada MenteriKeuangan bahwa Bank Cen-tury sebagai bank gagal bisaberdampak sistemik. BankIndonesia mengusulkanlangkah penyelamatan me-lalui Lembaga PenjaminSimpanan. LPS pun meng-ambil alih Century denganmengucurkan dana tala-ngan sekitar Rp 6,7 triliun.

Bank tersebut dituntut ri-buan investor Antaboga ataspenggelapan dana investasisenilai Rp 1,38 triliun. Danadiduga mengalir ke RobertTantular, pemegang sahamCentury. DPR pun meng-gunakan hak angketnya yangmemutus kasus ini bermasalah,lalu menyerahkan kepada KPKuntuk mengusutnya. (ENDY)

PRESIDEN Susilo BambangYudhoyono (SBY) akhirnyamenerbitkan Peraturan Presi-den (Perpres) tentang StrategiNasional Pencegahan danPemberantasan Korupsi un-tuk jangka 2012-2014 dan2012-2025. Perpres ini adalahsatu langkah konkret Peme-rintahan SBY dalam mence-gah serta memberantas tindakpidana korupsi di Tanah Air.

"Perpres ini sangat pentingdalam upaya memberantasdan mencegah terjadinyakorupsi, agar dapat berjalansecara sistematis dan kontek-stual," kata Wakil PresidenBoediono kepada pers saatmengumumkan keluarnyaPerpres tersebut di IstanaWakil Presiden, Jakarta, Rabupekan lalu.

Hadir dalam keteranganpers tersebut Menteri Koor-dinator Politik, Hukum danKeamanan Joko Suyanto,Menteri Hukum dan HAMAmir Syamsudin, Jaksa AgungBasrief Arief, Kapolri JenderalTimur Pradopo, serta KepalaUnit Kerja Presiden bidangPengawasan dan Pengen-dalian Pembangunan (UKP4)Kuntoro Mangkusubroto.

Menurut Boediono, pro-gram pemberantasan korupsisesungguhnya telah berjalansejak Kabinet Indonesia Ber-satu (KIB) I disamping ada-nya rencana dan aksi tahunanpemberantasan korupsi, mi-salnya, melalui Inpres No. 9Tahun 2011 tentang RencanaAksi Pencegahan dan Pembe-rantasan Korupsi Tahun 2011dan Inpres No. 17 Tahun 2011 ten-tang Aksi Pencegahan dan Pem-berantasan Korupsi Tahun 2012.

Upaya-upaya tersebut, ka-ta Boediono, kini disatukanuntuk pertama kalinya dalamStrategi Nasional Pencega-han dan Pemberantasan Ko-rupsi (Stranas-PPK) yang di-kukuhkan dalam lembarannegara sebagai Perpres No. 55Tahun 2012 tanggal 23 Mei2012 tentang Stranas PPKJangka Panjang (2012-2025)dan Jangka Menengah (2012-2014).

Boediono mengatakan, se-jumlah pihak seperti lem-baga-lembaga penegak hu-kum, Bappenas, masyarakatmadani (akademisi dan akti-

vis lembaga swadaya masya-rakat) penggiat antikorupsi,serta para pakar telah dilibat-kan dalam penyusunan Per-pres ini.

Menurut Boediono, Perpresini bukan saja memberikanarah bagi kebijakan antiko-rupsi di seluruh institusi pe-merintah, baik pusat maupundaerah tapi juga memberikankejelasan ukuran bagi upaya-upaya antikorupsi di Indo-nesia melalui sejumlah indi-kator keberhasilan yang ca-paiannya ditargetkan me-ningkat setiap tahun. "Perpresitu merupakan ikhtiar nyatauntuk melanjutkan perangmelawan korupsi," tandasnya.

Dikatakan Boediono, Per-pres itu merefleksikan komit-men Pemerintah Indonesiapada "United Nations Con-vention Against Corruption"(Konvensi PBB Antikorupsi,UNCAC) 2003 yang telahdiratifikasi melalui UU No. 7Tahun 2006. Boediono ber-harap Perpres Strategi Nasio-nal Pencegahan dan Pem-berantasan Korupsi akanmenjadi acuan utama bagi ke-menterian/lembaga dan pe-merintah daerah dalam me-nyusun rencana aksi tahunanpemberantasan korupsi dimasing-masing institusi.

"Semua instansi pemerin-tah harus menyusun rencanaaksi dalam memberantaskorupsi," kata Kepala UnitKerja Presiden bidang Penga-wasan dan PengendalianPembangunan (UKP4) Kun-toro Mangkusubroto pers diIstana Wakil Presiden Jakarta,Rabu pekan lalu.

Menurut Kuntoro, ke depanStranas PPK akan menjadiacuan instansi pemerintahpusat dan daerah dalam me-

nyusun rencana aksi tahunanatau "Aksi PPK" pada insti-tusinya masing-masing. "AksiPPK yang merujuk kepadafokus kegiatan di dalam Stra-nas PPK inilah yang kelakdituangkan ke dalam Instruk-si Presiden pada setiap ta-hun," katanya.

Untuk membantu meru-muskan aksi PPK, kata Kun-toro, telah disediakan sejum-lah contoh peranti antikorupsiyang dapat diadopsi olehkementerian dan institusi.Hasil-hasil pelaksanaan aksiPPK dilaporkan per triwu-lanan dan dipantau oleh Ke-menterian Perencanaan Pem-bangunan Nasional/Bappe-nas dan intansi terkait lain.

"Selain itu juga dibarengidengan disiplin pemantauan,berbagai indikator keber-hasilan yang telah ditarget-kan itu diharapkan dapat ter-capai sehingga benar-benarmencerminkan hadirnya kesung-guhan perbaikan dalam mela-wan korupsi," kata Kuntoro.

Berhasil atau tidaknyaimplementasi Stranas PPK,katanya, diukur berdasarkantiga indikator kinerja utama,yaitu Indeks Persepsi Korupsidi Indonesia, kesesuaian an-tara pengaturan antikorupsidi Indonesia dengan KonvensiPBB Antikorupsi (UNCAC), ser-ta Sistem Integritas Nasional.

"Masing-masing strategidiukur melalui indikator ki-nerja yang telah dipilih untukmendukung pencapaian visidan misi Stranas PPK," kata-nya. Indikator kinerja itu an-tara lain Indeks PencegahanKorupsi, Indeks PenegakanHukum Tipikor, Rasio Penye-lamatan Aset Hasil Tindak Pi-dana Korupsi, serta IndeksPerilaku Antikorupsi.(HOC)

Page 11: Epaper kpkpos edisi 203 senin 4 juni 2012

9KPK POS

E D I S I 203

4 - 10 JUNI 2012 POLITIK S U M U T

Astaman Pimpin IKAPTK Langkat

Reses H Fadly Nurzal Di Sergai Silaturahmi dan Temu Umat

MEDAN - Wakil WalikotaMedan H Dzulmi Eldin di-dampingi Asisiten KemasMusaddat, Kadis PendidikanRajab Lubis, Kadis Kese-hatan Edwin Effendi kotaMedan dan Kemenag MedanIwan Zulhami Melantik dok-ter – dokter kecil MAN 1. Jugameresmikan pemakaian per-pustakaan digital, Rabu ke-marin di gedung MAN -1Medan.

Katanya pelantikan dok-ter remaja dan peresmiansarana penunujang prosesbelajar mengajar sangat ber-harga, khususnya bagi pela-jar. Dan salah satu prioritaspembangunan kota saat iniadalah meningkatkan tarafpendidikan masyarakat. Me-lalui pendidikan diharapkantingkat kesejahteraan mas-yarakat semakin membaik.

Wakil Walikota Medanmemberikan apresiasi atasupaya MAN 1 Medan me-lengkapi sarana sekolah, gu-na menciptakan anak didikberkualitas. “Saya ucapkanterima kasih kepada kepalasekolah dan guru atas dedi-kasi dan pengabdiannya da-

lam rangka pembinaan ge-nerasi bangsa,” katanya.

MAN-1 Medan sebagaisalah satu sekolah negeriberbasis pendidikan agama.Hingga saat ini telah banyakmemberikan kontribusi ter-hadap lahirnya generasibangsa, tidak nya pintarsecara intelektual, tetapijuga memiliki akhlak danpengetahuan agama yangbaik.

Ke depan diharapkan pen-didikan berkarakter mem-berikan dasar-dasar kearahperkembangan jiwa dan si-kap serta ilmu, keterampilan,keimanan. Guna memberi-kan bekal kehidupan ber-masyarakat, berangsa danbernegara dengan berlan-daskan keimanan dan ketaq-waan kepada Tuhan YangMaha Esa.

Burhanuddin Kepala Se-kolah MAN 1 melaporkanjumlah murid 1043, guru 97orang, dokter remaja yangdilantik 66 orang. Sedangkansiswa/i yang mengikuti UN321 orang, dengan kelulusan100 parsen.

(VIN)

Wakil Walikota LantikDokter Remaja

SIDIKALANG - Bupati Dairi,melalui Sekda KabupatenDairi, Julius Gurning, secararesmi membuka pelatihanjurnalistik bagian humastahun 2012. Pelatihan diikuti80 orang wartawan danjajaran Pemkab Dairi,dilaksanakan di Gedung EksBawasda Dairi, Rabu lalu.

Sambutan tertulisdibacakan Julius Gurning,Bupati mengatakan PemkabDairi ingin mengajak segenapinsan pers dapatmelaksanakan tugasjurnalistik secara professionaldan penuh tanggung jawabmoral, serta menjunjung tinggikode etik pers maupunwartawan, untuk menujukemandirian pers Indonesia.

Sebagai mitra, persdiharapkan menjadi jembatanpenghubung antara PemkabDairi dengan masyarakatdengan turut membantumenyebarluaskan informasidan komunikasi pembangunankepada masyarakat.

Pembukaan dihadiri tiganarasumber, ketua PWI Sumut,M. Syahrir, Ketua BidangPendidikan PWI Sumut, RizalRudy Surya, dan kordinatorPWI wilayah Karo, Dairi,Papak Baharat, Dikson Pelawi.

Ketua PWI Sumut, dalampaparannya berkesimpulantidak ada alasan wartawanuntuk tidak bersikap profes-sional, dalam menjalankantugas profesi kewartawanan,sebagaimana termaktub

dalam Kode Etik Jurnalistik(KEJ). Karena itu, ukuranprofesionalisme wartawanterletak pada ketaatan padaKEJ.

Sebelumnya, Kabag HumasPemkab Dairi, Rawasid dalamlaporannya menyampaikan,maksud dan tujuan pelatihanuntuk memberikankesempatan kepada insan persDairi meningkatkankapabilitas dan integritassebagai juru warta.

Melalui pelatihan inidiharapkan terbangunhubungan harmonis antarapemkab dengan insan pers,pada gilirannya akan bermitrauntuk tujuan sama yakni,membangun Dairi.

(NDK/IRVAN)

Sekda Buka Pelatihan Jurnalistik Bagian Humas

NIAS – Kegiatan mobilisasi penduduk ketempat pelayanan elektronic Kartu TandaPenduduk (e-KTP) di kecamatan se-Kabupaten Nias 2012 dilaksanakan diruang rapat lantai 3 kantor Bupati Nias,kemarin

Kadis Kependudukan Catatan Sipil(Disdukcatpil) Nias Yanu Eli Nazara dalamlaporannya mengatakan kegiatan iniimplementasi dari pelaksanaan tigaprogram nasional bidang kependudukan.Yakni pemutakhiran data penduduk telahterlaksana Juli sampai Desember 2010.Penerbitan surat pemberitahuan nomorinduk kependudukan (SP NIK) terlaksanapada Februari 2011, dan Penerapan KTPElektronikyang pelaksanaannya akandirencanakan mulai Juni 2012. Tujuankegiatan ini menertibkan administrasikependudukan agar menjadi lebih baik,akurat, lengkap, mutakhir dan mudah diakses. Tim pokja memberikan pemahamandan persepsi tentang tekhnis pelaksanaanpenerapan e-KTP.

Bupati Nias Sokhiatulo Laoli dalamsambutannya mengatakan pelaksanaanpenerapan e-KTP sangat penting. Timpokja kabupaten dan kecamatan dapatbekerja keras dan sungguh-sungguhsehingga tanggung jawab yang berat inidapat diselesaikan tepat waktusebagaimana diharapkan.

Kepada Kapolres Nias, Dandim 0213/Nias diharapkan dapat memberikaninstruksi ke jajaran bawah untukmembantu camat dari sisi keamanan. Inimengingat peralatan yang ada merupakanproduk luar dan harganya tidak sedikityang akan di hibahkan ke kecamatan.

Kepala Desa Fulolo Lalai, OgamotaMendrofa salah seorang peserta sosialisasikegiatan mobilisasi e-KTP mengatakansangat mendukung kegiatan ini karenaselain data kependudukan cukup akuratdan mudah di akses, serta tidak terdapatlagi warga negara yang memiliki KartuTanda Penduduk (KTP) yang ganda.

(YAGI)

Nias

Laksanakan

Mobilisasi

e-KTP

PLAKAT - Pemkab Dairi, melalui Sekda menyerahkan Plakat kepada Ketua PWI Sumut pada pembukaan pelatihan Jurnalistik Humas di GedungEks Bawasda Dairi. foto dok Kpk Pos

STABAT - KepengurusanIkatan Keluarga AlumniPendidikan Tinggi Kepa-mong Prajaan (IKAPTK)Langkat Periode 2012 –2017 dilantik dan diku-kuhkan. Acara berlangsungdi Serambi Jentera MalayRumah Dinas, kemarin.

”Saya berharap adik-adik menjaga amanah danmenunjukkan loyalitastinggi kepada pimpinan,”pesan Ketua Umum DewanPengurus Propinsi IKAPTKSumut Amri Tambunandidampingi SekretarisUmum Asrin Naim.

Ditambahkan Amriyang juga Bupati DeliSerdang itu, para alumniIKAPTK jangan meman-dang jabatan sebagaitakdir, tapi amanah agarlebih serius mengembantugas. Tugas seorangpamong meliputi seluruhsektor kehidupan masya-rakat. Pada era otonomidaerah, kepiawaianseorang pamong untuk

berpikir dan bertindak bagipeningkatan kesejahteraanmasyarakat sangat-sangatdiharapkan.

Bupati Langkat Ngoge-sa Sitepu yang hadirbersama Ketua TP-PKKNy. Hj. Nuraida Ngogesamengungkapkan rasabahagia dan apresiasi yangtinggi atas pemberian PinKehormatan IKAPTK.”Besar hati saya menjadibagian keluarga besarIKAPTK, mudah-mudahanmampu memotivasisemangat dalam memberi-kan yang terbaik bagimasyarakat Langkat,”katanya.

Ketua terpilih IKAPTKLangkat Astaman me-nyampaikan terima kasihdan penghargaan yangtinggi atas kepedulianBupati Langkat NgogesaSitepu dalam memberikanruang bagi para alumniuntuk turut serta membe-rikan sumbangan bagipembangunan daerah.

Penyematan PinKehormatan kepadaNgogesa Sitepu dilakukandalam suatu upacara resmidevile penghormatan alaIKAPTK yang membentuk

sudut bintang denganberpakaian PDU lengkap.Sementara pelantikandilakukan oleh KetuaUmum IKAPTK SumateraUtara Amri Tambunan dan

SERGAI - Silaturahmi dan TemuUmat dalam rangka reses anggotaDPRD Sumut dari Fraksi PPP HFadly Nurzal S.Ag, Rabu kemarin.Reses dilaksanakan di Desa PayaPasir Kec. Tebing SyahbandarSergai.

Ketua DPW PPP Sumut FadlyNurzal dalam resesnya didampingiKetua DPC PPP Sergai H UsmanEffendi Sitorus, Anggota DPRDSergai Dapil V Muhammad YusnarSaragih, Anggota DPRD SergaiDapil IV Hj Sugiatik. DihadiriKetua DPC PPP Kota TebingTinggi Syahbuddin AbduhHasibuan dan undangan lainnya.

Ketua DPC PPP Sergai Usmanmengatakan Ketua PAC TebingSyahbandar Harti Yanti Purbamerupakan kader perempuan yangmemiliki semangat luar biasa.

Usman mengingatkan padapemilihan legislatif 2009 silam, diKec. Tebing Syahbandar PPPmeraih 1200 suara. Untuk itu iaberharap PPP memperjuangkan

program pemerintah terkaitpengamanan Daerah AliranSungai (DAS).

H Fadly Nurzal padakesempatan itu menyebutkan iasudah dua peruode jadi anggotaDPRD Sumut. Itu berkatdukungan rakyat. Untuk itu iamenyampaikan terimakasih danke depan PPP harus lebih kompakdan bersatu padu.

Ketua PAC PPP TebingSyahbandar Kab Sergai kepadawartawan mengatakan kamipartai islam tidak hanyamemperjuangkan pembangunanfisik tapi juga moral dan akhlakmasyarakat. Saat ditanya apakahpada pemilu legislatif 2014mendatang akan maju. Harti Yantisecara tegas mengatakan jikadiperintahkan maju, saya siap.

”Harti juga menyebutkan akanmensupport H Fadly Nurzal untukmaju menuju Sumut 1 periode2013-2018,”ungkapnya.

Komitmen yang sama

disampaikan Wakil Ketua BidangPolitik M Yakub. Ia mengatakansiap mendukung dan

memenangkan H Fadly Nurzalmenjadi Gubsu.

(RS)

pengukuhan pengurus olehBupati Ngogesa Sitepu. Dikegiatan tersebut jugadiberikan santunan kepada51 anak yatim yangsengaja diundang. (JUL)

PENGHORMATAN - Bupati Langkat H. Ngogesa Sitepu, SH usai penyematan Pin yang mendapat penghormatan tradisi kebesaranIKAPTK pada kegiatan yang berlangsung di Serambi Jentera Malay Rumah Dinas, Rabu (30/5) malam.

DUKUNG - Ketua PAC PPP Tebing Syahbandar Hartiyanti Br Purba siap mendukung dan memberikansupport kepada H Fadly Nurzal untuk maju menuju Sumut 1 Periode 2013-2018.

PALAS - Perpindahan kepe-mimpinan dan Basyrah Lu-bis kepada Ali Sutan harahapsebagai Pj Bupati, sangatdiharapkan masyarakat ter-jadinya perubahan lebih baikuntuk Kabupaten PadangLawas (Palas).

Kita semua menyadarikemajuan Palas ke depanditentukan kebijakan penem-patan aparat pemerintahdari kepala sekolah hinggaSekda. Orang-orang yangdiberi amanah harus profe-sional di bidangnya.

Jika penempatan tidaktepat maka akan berdampakpada tidak seimbangnyaorganisasi pemerintahandaerah, termasuk hasilnyatidak akan maksimal. Apa-lagi saat ini banyak terjadipenyalahgunaan wewenang.

Seperti yang terjadi diDesa Hadungdungan PintuPadang. Kepala DesanyaSofyan Daulay berbuat se-mena-mena terhadap warga.Ironisnya hingga saat ini

belum ada tindakan dariPemkab. Salah satu tindakansemena-mena sang kepaladesa adalah persoalan pem-buatan KTP. Disebut-sebutkepala desa tak mau menan-datangani, sementara CamatAek Nabara terkesan mem-biarkannya.

Ketika KPK Pos memper-tanyakan tindakan kepaladesa tersebut yang saat Di-waktu wartawan pernahmenanyakan kesemena-me-naan kepdes Hadungdungkepada Sahmiran Hasibuansekarang Camat Aek Nabaradengan tegas mengatakan,Sofyan itu adalah pilihansaya, selagi ia Kepdes apapunyang terjadi pasti saya lin-dungi.

Oleh karena itu Plt. BupatiPalas diminta meninjauulang kinerja Camat AekNabara Barumun. Pasalnyasang camat dinilai arogandan tidak memperhatikankepentingan masyarakat.

(RM)

Kinerja Camat AekNabara BarumunDievaluasi

GUNUNG SITEMBER - Pe-laksanaan pemilihan KepalaDesa (Pilkades) Desa Gu-nung Sitember, KecamatanGunung Sitember berlang-sung Rabu lalu, bertempat diLosd Gunung Sitember, Ke-camatan Gunung Sitember.

Pilkades diikuti dua pa-sang calon, masing-masingManifol Ginting dengan tan-da gambar Padi, SenimanKaro-karo dengan tandagambar Jagung.

Sesuai Laporan KetuaP2KD Paten Sembiring, jum-lah pemilih terdaftar seba-nyak 1140 orang. Setelahpencoblosan dan dilanjutkanpenghitungan surat suara,Paten Sembiring (KetuaP2KD) mengatakan jumlahyang memberikan hak pilih-nya sebanyak 958 pemilih.

Hasil perolehan masing-masing calon, Manifol Gin-ting meraih 434 suara dan

Seniman Karo-karo, 483suara dan batal 21 suara. Bilajumlah perolehan suara ke-dua calon ditambah suarabatal 434 + 483 + 21 = 938.Ini mengundang reaksi pen-dukung Manifol Ginting danmeminta panitia menghi-tung ulang surat suara secarateliti. Sebab ada selisih 20suara.

Dihadapan kedua saksi,panitia menghitung ulang,namun tetap saja surat suarasah adalah 938 suara. Ataskesilapan itu, panitia memo-hon maaf namun tidak me-ngurangi keabsahan Pilka-des.

Turut hadir Ibu CamatGunung Sitember R. PusuhBr. Karo, Danramil 04/TLKapt Inf R. Simarmata, Ka-polsek Tigalingga AKP POLAI Hasibuan, Kapos RamilGunung Sitember Pelda InfAman Manullang. (PT/Nadeak )

Seniman Karo-karoTerpilih jadi KepdesGunung Sitember

Page 12: Epaper kpkpos edisi 203 senin 4 juni 2012

KRIMINAL

11KPK POS

E D I S I 203

4 - 10 JUNI 2012SUMUT

Korban Penculikan Bela Anggota DPRD Sergai, Rusiadi

Aksi Tuntut KadisdikMassa OMMBAK Ditahan Polisi

PT Patria Kamoe DitudingLanggar RegulasiACEHTIMUR - LSM FAKTAmendesak pihak berwenangmengusut tindak pelangga-ran regulasi yang dilakukanmanajemen PT Patria Ka-moe. Perusahaan perkebunansawit beroperasi di Keca-matan Sungai Raya, Kabu-paten Aceh Timur, menguasai4 ribu hektar lahan.

Menurut FAKTA, regulasiyang diabaikan perusahaan,antara laian, UU Ketenaga-kerjaan, UU Agraria, dan PP

tentang pertanahan, dan ti-dak dilengkapi Amdal.

”LSM FAKTA mendesakkepada Pemerintah DaerahKabupaten Aceh Timur se-gera mengambil langkah danbersikap tegas, agar segeramencabut HGU PT. PatriaKamoe sesuai dengan pro-sedur yang berlaku bila perluseret pihak PT. Patria Kamoe,”tegas Ketua LSM FAKTA,Wiranata.

(BSO)

Persidangan sendiri berlangsungtertutup. Keterangan yang dipero-leh, persidangan yang digelar, pekanlalu, JPU juga menghadirkan saksiErdawati, 30 tahun, istri tua Ru-siadi.

Usai menjalani persidangan,Anggita didampingi Erdawati,membantah dakwaan JPU, diakorban penculikan terdakwa. Se-cara lugas, Anggita mengakui hu-bungan cintanya dengan Rusiadi.Jalinan asmara itu, sebut Anggita,secara hukum sudah disahkan.”Kami resmi menikah pada 10 Sep-tember 2011 di Sidikalang. Kamimenikah secara resmi atas perse-tujuan istri tertuanya juga atas izinpoligami dari pengadilan. Sebe-lumnya kami telah berpacaran tapitidak disetujui orang tua. Hubungan

kami sempat putus selama bertahuntapi saya tetap mengejar karenasaya mencintainya,” tegas Anggita.

Sementara H Syafruddin Mak-mur SH MH selaku kuasa hukumRusiadi mengaku kecewa atas sikapmajelis hakim yang mencecar se-jumlah pertanyaan terhadap saksimahkota. Menurutnya pertanyaan-pertanyaan itu terlalu menjerat.“Pertanyaan hakim itu sudah perta-nyaan menjerat, seandainya diaklien saya sudah pasti saya protes,”ujar Syafruddin. Dia mendugakasus ini didalangi oleh pihak-pihak tertentu untuk kepentingansekelompok pihak dengan menja-tuhkan posisi Rusiadi selaku politisi.

Anggita mengaku hubunganmereka berawal dari rasa cinta.Anggita menyadari terdakwa sudah

beristri. “Saya memang mencintai-nya dan tidak ada paksaan apapun.Selain itu, saya tidak pernah disa-kiti oleh terdakwa. Kami menikahjuga atas permintaan saya karenasaya mencintainya,” katanya. Se-mentara Erdawati mengaku telahmenyetujui pernikahan suaminyadengan Anggita.

Dalam kesempatan itu, Anggitamembantah menandatangani BAP.”Itu bukan tanda- tangan saya dansebahagian besar keterangan saksiterdahulu tidak sesuai dengankenyataan,” tegas Anggi.

Pada berkas perkara yang diaju-kan terjadi kejanggalan dan didugadirekayasa oleh pihak-pihak terten-tu untuk menjebloskan Rusiadikedalam penjara. Namun menurutAnggita hal itu takkan dibiar-

kannya karena yang tahu perma-salahan sesungguhnya adalah diri-nya. Anggi mengaku tidak pernahkeberatan atas perlakuan Rusiadikarena memang tidak melakukanapa yang didakwakan kepadanya.“Hidup matiku sudah kugantung-kan kepada suamiku dan dia adalahnafas hidupku,” ujar Anggita.

Kedua istri terdakwa berharapagar majelis hakim membebaskansuaminya dari dakwaan dan me-ngembalikannya kepada para istri-nya.

“Kami sangat berharap suamikami cepat pulang ke hadapankami,” harap kedua istri terdakwasembari mengaku istri tua dalamkeadaan hamil 5 bulan dan istrimuda sedang mengadung jalan 3bulan. (ARM)

SERGAI - Kasus yangmenyeret anggota DPRDSerdang Bedagai (Sergai)Rusiadi dari Fraksi Ha-nura ke meja hijau, dalamperkara penculikan danpencabulan, kembalidigelar di PengadilanNegeri Lubuk Pakam.Dalam persidangan kaliini, JPU menghadirkankorban penculikan, Ang-gita Zulka, 19 tahun. Ang-gita disebut sebagai kor-ban dari tindakan Rusiadi.Namun, di persidangan,korban menolak seluruhdakwaan JPU dan mem-bela terdakwa, kini telahmenjadi suaminya itu. AKRAB - Dua dari kiri, Anggita berdampingan dengan Erdawati (istri pertama) dari Rusiadi tampak akrab. (KPKPos/ARM)

SEI RAMPAH -Puluhan mahasiswatergabung di LMS Organisasi Ma-hasiswa dan Masyarakat BersatuAnti Korupsi (OMMBAK) Sumutmelakukan unjuk rasa ke MapolresSergai, Kamis pekan lalu. Aksimereka sempat ditahanpolisi, pa-salnya mereka belum mengantongiizin resmi dari Poldasu tempatmereka melaporkan akan mela-kukan aksi demo.

“Kalian belum memiliki izinresmi, sehingga kalian tidak dibe-narkan melakukan aksi, namunasal kalian tentram dan damaimaka kalian boleh melakukan orasidisini,”ujar Kabag Ops KompolAritonang. Setelah mendapat izin,para kordinator aksi silih bergantimelakukan orasi. Dalam orasi itumereka minta Polres Sergai agarmenegakkan hukum yang adiltanpa pandang bulu.

”Rozi ditangkap dan ditahankarena dituding telah melakukanpelecehan bendera merah putihkemudian dijerat UU nomor 34tahun 2009. Namun dari temuankami Bakri Tanjung juga melaku-kan pelecehan bendera denganmengibarkan bendera yang kusam,luntur dan koyak sehingga BakriTanjung juga terjerat UU nomor 24tahun 2009. Di mana keadilan itu,

kenapa Rozi bisa ditahan semen-tara Bakri Tanjung jelas-jelasmelecehkan bendera Negara tidakdiperiksa dimana keadilan danhukum ditegakkan,”Apa Kapolrestidak berani meriksa Bakri Tan-jung,”ujar mereka.

Bahkan Robbul dalam orasinyamenilai hukum tidak transparan,otoriter dan rajim sehingga hukummasih berpihak kepada penguasa

dan tidak berpihak kepada orangkecil.“Kalau maling ayam cepatkali ditangkap, tapi kalau pejabatenggan rasanya diperiksa, dimanakeberadaan hukum itu,”paparnya.

Dalam pertemuan dengan pihakKepolisian, Chandra Bugis mintaPolres Sergai agar mau melakukanpenangguhan penahanan atas Rozimengingat rakyat punya hak untukitu. Kami minta Bakri Tanjung juga

diperiksa dan ditangkap karenamengibarkan bendera merah putihyang kusam, luntur dan koyaksehingga melanggar UU nomor 24tahun 2009 tentang Bendera. Ja-ngan hanya Rozi ditahan karenamelecehkan bendera, kami jugaminta Bakri Tanjung ditahankarena telah melecehkan benderaNegara,”papar Chandra.

(ARM)

DIALOG - Pihak kepolisian melakukan dialog dengan massa dari LSM OMMBAK. (KPKPos/ARM)

PAGARAN – Munculnya masalahtanah tidak terlepas dari aparatpemerintah yang tanpa penilitiandan data akurat mengeluarkansurat tanah. Seperti kasus tanahyang terjadi di Desa Hasibuan,Kecamatan Pagaran, KabupatenTapanuli Utara.

Tanah yang sudah ratusan tahundi kuasai dan diusahai oleh Pom-paran Op.Sunggul Hutabarat dansudah berulang kali menjual kayupinus, kini diusik oleh sekelompokorang yang menamakan dirinyaPomparan Gr.Gilion. Mereka ditu-ding menyerobot tanah yang sela-ma ini di usahai oleh Budi Huta-barat (pomparan Op.Sunggul Huta-barat). Kehadiran kelompok terse-but langsung menuai protes ke-lompok Budi dkk.

Semula, Budi dkk melaporkankelompok tersebut kepada kepo-lisian, Namun rencana pengaduanke pihak yang berwajib gagaldilakukan karena permintaan Ke-pala Desa Hasibuan, JunjunganHutabarat. Junjungan meyakinkanpersoalan itu diselesaikannya. Budikepada wartawan, Selasa pekanlalu, mengatakan, Junjungan tidakpernah melakukan tindakan penye-lesaian. Kedua pihak yang berseng-keta, sebut Budi, tidak pernahdipertemukan.

“Malah muncul Surat Ketera-ngan Pemilikan Tanah atas namaGr.Gilion Hutagalung pada tang-gal, 28 Maret 2012 yang di tandatangani Kepala Desa dan Camatkecamatan Pagaran, MarojahanHutasoit,” katanya. Budi menuding

surat yang diterbitkan malahmemperuncing permasalahan. Pi-hak pomparan Gr.Gilion dinilai kiniberusaha menyertifikatkan lahantersebut.

Terhadap tindakan itu, Budimengaku, kubunya menyurati Bu-pati Taput Torang Lumbantobing.Surat no. Ist/III/2012 perihal Pem-batalan Surat Keterangan Pemi-likan Tanah yang dikeluarkan olehKepala Desa Hasibuan denganno..113/2014/SKHMT/III/2012.

Kepala Desa Hasibuan, Jun-jungan Hutabarat menegaskan,objek perkara milik pomparanGr.Gilion. “Yang saya tahu bahwatanah tersebut adalah tanah Gr.Gi-lion (alm) namun belakangan initanah tersebut jadi di persoalkanantara Pomparan Op.Sunggul Hu-

tabarat dengan Pomparan Op.Gr.Gilion Hutagalung,” katanya.

Menyoal surat yang diterbitkanmuncul saat adanya polemik. Jun-jungan hanya menjawab diplo-matis, melempar tanggungjawab.”Surat juga ditandatangani olehCamat Pagaran,” ujarnya. Semen-tara Camat Pagaran, MarojahanHutasoit malah melempar tang-gungjawab kepada Junjungan seba-gai Kepala Desa.

“Itu yang bertanggung jawabadalah kepala desa, saya hanyamengetahui, dan pihak Pomparanop.Sunggul Hutabarat sudah me-laporkan masalah itu ke Bupati.Ditunggu aja apa jawaban daribupati karena surat dari pihakHutabarat ada tembusannya samasaya,” kata Marojahan. (SAHAT)

Surat Kades Peruncing Sengketa Tanah

Anggota Kodim0104 Aceh TimurGelar Tes UrineLANGSA - Badan Narkotika Na-sional (BNN) Kota Langsa, Seninpekan lalu, melakukan tes urineterhadap 50 anggota Kodim 0104Kabupaten Aceh Timur. Tes berlang-

sung di Aula Makodim bertempatdi Kota Langsa.

Dandim 0104 Kabupaten AcehTimur Letkol Inf. Mohamad Hasanmengatakan tes urine yang dilaku-kan ini merupakan suatu langkahpositif institusi TNI untuk mendu-kung sepenuhnya dalam programBNN guna pencegahan maupunpemberantasan peredaran maupunjuga penyalahgunaan narkoba.

”Dengan tes urine tersebut seka-ligus untuk memberi contoh kepadamasyarakat umum bahwa anggota

TNI juga harus terbebas dari nar-koba, katanya. Menurutnya, TNIkhususnya Jajaran Kodim 0104Kabupaten Aceh Timur akan siapmembantu BNN dalam mensosiali-sasikan bahaya Narkoba kepadamasyarakat. Namun oleh karena-nya itu, sebelum anggota TNI itumelakukan sosialisasi kepada mas-yarakat maka TNI harus terlebihdahulu di tes urine dan benar-benarsudah terbebas dari Narkoba

Tes urine tahap awal ini diikutisebanyak 50 anggota Kodim 0104

Kabupaten Aceh Timur, jika nanti-nya ada yang positif menggunakannarkoba, maka akan kita serahkankepada Pihak BNN guna mengikutikonseling dan pembinaannya. Disam-ping itu akan tetap diproses sesuaihukum yang berlaku,” ujar Dandim.

Kepala BNN Kota Langsa, Kom-pol Navri Yulenny, SH.MH yang jugahadir dalam kegiatan tes urinetersebut mengatakan tes urine yangdilaksanakan ini sesuai permintaanpihak Kodim 0104 Kabupaten AcehTimur. (B.S.Opung)

Majelis Hakim TolakEksepsi Kuasa HukumZulkifli ZainonLANGSA - Majelis HakimPengadilan Negeri (PN) KotaLangsa kembali menggelarpersidangan kasus kampanyedi luar jadwal Pilkada KotaLangsa, dengan terdakwa,Zulkifli Zaino dan Syafullah.Sidang yang digear, Seninpekan lalu, beragendakanputusan sela.

Ketua majelis hakim Ef-fendi, didampingi dua ang-gotanya Sulaiman, dan YantiSuryani, sementara JaksaPenuntut Umum (JPU) dariKejari Kota Langsa, AdiTyogunawan dan Putra Mas-duri, serta Helmi Aziz.

Sidang tersebut berlang-sung sekitar satu jam mulaidari pukul 10.30 Wib hingga

pukul 11.30 Wib.Kedua terdakwa turut

didampingi penasehat hu-kumnya Fadillah Hutri Lu-bis, SH, Arifin Saleh, SH danAgusyah R. Damanik. Sepertibiasanya, sidang dikawalpuluhan personel Polres KotaLangsa.

Dalam putusan selanya,majelis hakim menolaj ek-sepsi penasehat hukum keduaterdakwa. Hakim berkesim-pulan, surat dakwaan JPUsudah memenuhi ketentuanpasal 143 ayat 2 KUHP. Atasputusan itu, sidang dugaanpelanggaran pasangan calonWalikota dan Wakil Waliko-ta, tetap dilanjutkan.

(BSO)

Hasil Bertani Kurang AlihJualan Kupon JudiSEIRAMPAH - Disebabkanpenghasilan bertani tidakmencukupi, membuat MidianSinaga (45) warga Dusun 4,Desa Dame, Kecamatan Do-lok Masihul, Sergai, nekatnyambi menjadi juru tulistogel. Namun bisnis haram-nya tersebut terhenti akibatdi tangkap polisi, padsaSelasa lalu. Ia dicokok dariwarung kopi tak jauh darikediaman rumahnya.

Midian tak berkutik saatpolisi menemukan barangbukti 1 buah Hp yang berisinomor tebakan, buku notes,kertas rekap togel, dan uangsebesar 121 ribu, bersamabarang bukti ayah 4 anak inidi boyong ke Mapolres Ser-gai. Median kepada KPK Posdi Polres Sergai, mengatakan

hampir 4 bulan menjalankanbisnis kupon judi denganimbalan 15 persen, dan disetor kepada seorang wargaDolok Masihul.

”Penghasilan bertani ku-rang sementara anak sekolahsemua mana cukup untukkebutuhan sehari-hari ter-paksa jadi jurtul, lumayanhasilnya cukup untuk ke-butuhan keluarga,” ungkapMedian.

Kasat Reskrim Polres Ser-gai AKP. Denny Boy Pang-gabean membenarkan pe-nangkapan Midian Sinaga,penangkapan tersangka jur-tul berkat informasi darimasyarakat dengan marak-nya praktek judi togel didaerah itu, tersangka di jeratpasal 303 KUHP. (ARM)

Sekwan Sergai JalaniPemeriksaan DugaanKorupsi Rp 926 JutaSEIRAMPAH - Sekwan DP-RD Sergai, Suprin jalanipemeriksaan penyidik kepo-lisian. Ia menjalani peme-riksaan dalam pengusutanpenggunaan anggaran pe-laksanaan Bimbingan Teknik(BIMTEK) dalam rangkapeningkatan Sumber DayaManusia seluruh anggotaDPRD Sergai 2010 senilaiRp 926.950.000.

Suprin didampingi BagianHukum Pemkab Sergai,Juanda Pasaribu, Selasa pe-kan lalu, menjalani perik-saan selama satu jam lebih.Pemeriksaan dilangsungkandi salah satu ruang penyidik.Sebelumnya, Polres Sergaimemeriksa sejumlah staf

Sekwan DPRD Sergai. Sebe-lumnya, Suprin sempatmangkir dari pemeriksaankepolisian.

Usai menjalani pemerik-saan, Suprin enggan menja-wab pertanyaan wartawan.Kapolres Sergai AKBP. ArifBudiman mengatakan peme-riksaan Suprin terkait lapo-ran adanya penyimpanganterhadap penggunaan ang-garan. ”Untuk saat ini masihsebagai saksi, ” kata Arif.Selain Suprin, penyidik jugamenjadwalkan pemeriksaanKepala Dinas PSDA Sergai,Ir Jalaluddin . Namun, Jala-luddin mangkir dari peme-riksaan.

(ARM)

Badan Narkoba NasionalSergai Adakan SosialisasiKe SMA N 1 PerbaunganPERBAUNGAN - BadanNarkoba Nasional Kabu-paten Serdang Bedagai(BNN) Sergai,mengadakanSosialisasi Kesekolah SMANegeri 1 Perbaungan denganSistem Pentas Seni (Pensi),Rabu pekan lalu.

Ketua L.M.Sihombingmengatakan kegiatan untukmemberikan sosialisasi ke-pada siswa agar memahamibahayanya Narkoba danmempersempit ruang geraktentang peredaran narkoba,serta melakukan tindakanprefentif serta mencegahnya.

”Program kedepan kitapihak BNN juga akanbekerja sama dengan pihakDinas Pendidikan SerdangBedagai,bahwa untuklangkah awal masuk sekolahpara siswa akan kita cobauntuk melakukan tes urinebegitu juga dengan pihakkepolisian juga kita ajakbersama, lanjutnya kita akanmenuju ke pihak perkebunanbaik perkebunan BUMNmaupun perkebunan swastauntuk dilakukan,” kataHombing.

(ARM)

Page 13: Epaper kpkpos edisi 203 senin 4 juni 2012

12

LIPSUS

KPK POS

KRIMINALE D I S I 203

4 - 10 JUNI 2012

SIDANG tubrukan belasanmurid oleh guru Boddhicitta,kembali digelar di PengadilanNegeri Medan. Marini menjadipesakitan dalam kasus tersebut.Guru TK di perguruan berada diJalan Selam, Kelurahan TegalSari Mandala II, KecamatanMedan Denai, kini memasukitahapan lanjutan, digelar diruang sidang Kartika PNMedan.

Dalam persidangan ini pihakJaksa Penuntut Umum (JPU),Lila Nasution SH menayangkanperistiwa penabrakan yangdilakukan oleh Marini saat akanmemindahkan mobil Avanzamiliknya pada 2 Maret 2012silam di pelataran parkirsekolah itu.

Rekaman CCTV yangberlangsung selama 10 menitlangsung disaksikan ketuaMajelis Hakim, Wahidin SHserta perwakilan orang tuamurid yang menjadi saksi. Padarekaman tersebut diperlihatkandetik-detik bagaimana kejadian

yang memilukan hinggamelukai 17 belas murid danseorang guru.

Usai persidangan, penuntutumum Lila SH menyatakanbahwa pertimbangan rekamanCCTV dan keterangan paraorang tua yang menjadi saksiini akan menjadi pertimbangandalam tuntutan pada pekandepan.

Untuk kasus ini terdakwadikenakan pasal 310 ayat 3 UULalulintas dengan ancamanhukuman 5 tahun penjara.Sementara itu sebelumpenayangan CCTV, terlebihdahulu mendengarkan enamorang saksi sekaligus orang tuakorban diantaranya EpiDorsinta, Hengki, sofyan,Liman, Toni dan Lukman.

Kesaksian keenamnya,mengakui kalau adanya insidenyang membuat anak merekamengalami luka serius, tapipihak keluarga sudahmemaafkan dan meminta agarpelaku dihukum ringan.

Dalam persidangan tersebutHakim yang memimpin sidang,Wahidin SH MH merasa tidakpuas mendengarkan keterangan5 orang saksi di depanpersidangan.Sang hakim punmengancam akan menggelarsidang lapangan atas peristiwatabrakan.

Sidang lapangan diajukanWahidin untuk mengetahuikronologis yang sebenarnya,karena Wahidin tidak puasmendengarkan keterangan parasaksi yang dinilai tidak sesuaidengan berkas.

"Sidang lapangan inidilakukan karena berdasarkanketerangan kelima saksi yangmengarah kalaupenyelenggaraan sekolahdianggap tidak professionaldalam melaksanakan aktivitaskegiatan belajar mengajar,"sebutnya.

Sekilas untuk mengingatkembali kronologis kejadiantragis yang terjadi pada harinaas tersebut. Peristiwa naas itu

terjadi dihalaman sekolahmanakala Marini hendakmemindahkan mobil miliknyake tempat lain sehinggasiswanya leluasa berolahraga.

Niat baik Marini ternyatatidak membawa kebaikanbahkan ke 18 siswa TK dangurunya juga ikut menjadikorban akibat kelalaian Marini.Mobil Avanza BK 1272 VQmiliknya menabrak siswa yangsedang berolahraga.

Jumlah korban pada saatkejadian tragis itu 18 orangtermasuk seorang guru olahraga.Empat orang diantaranya harusmendapatkan perawatan khususdan seorang lagi harusmenjalani operasi.

Marini yang baru setahunmengajar diperguruan tersebutharus mengalami pahitmeringkuk di sel tahanan yangdingin. Penyesalan dan merasabersalah itulah yangdialaminya, walaupun haltersebut dilakukannya tanpaada unsur kesengajaan. (FER)

JAKSA Penuntut Umum LilaNasution yang dimintaikomentarnya mengaku,dengan diputarnya videokejadian tersebut di persida-ngan, hal itu tidak akanmengubah fakta persida-ngan.Namun akan menjadibahan pertimbangan padapersidangan minggu depandengan agenda pembacaantuntutan

"Kalau mereka meringan-kan terdakwa jangan tanyasaya, tanya saja pengacaranya.Yang jelas dengan adanyabukti video ini bisa menjadipertimbangan putusan hakim,"ujarnya.

Dipersidangan, Lila sempatmenanyakan kepada salahseorang saksi, kenapa bisamemaafkan terdakwa meskisudah menabrak anaknya."Jika anak anda putus tangan-nya apakah Anda tetapmemaafkan terdakwa?,"

Iman, salah seorang saksitak mampu menjawab perta-nyaan yang dilontarkan JPU.Iman hanya tertunduk lesu.Namun dari kesaksiannya,terlihat jelas bahwa Imansudah memaafkan perbuatanMarini. Menurutnya, tindakansang guru terjadi tanpa adaunsur kesengajaan.

(FER)

Pemutaran Video Akan JadiPertimbangan Hakim

MAJELISHAKIMTAK SREG

HAL menarik terjadi dipersidangan Marini, pada saatJaksa Penuntut Umum (JPU)Lila Nasution menghadirkanbarang bukti CD rekamanCCTV kejadian tabrakan yangdilakukan Marini.

Setelah melihat rekamanCCTV tersebut wajah-wajahkeluarga korban yang tadinyamemaafkan Marini, seketikaberubah manakala melihatvideo yang mempertontonkan

Marini yang mengendaraimobil Toyota Avanzamenabrak belasan siswa. Tidakhanya keluarga korban, parapengunjung PN Medan lainnyapun mengerutkan dahi.

"Saya gak nyangkakejadiannya sampai begituparah. Ternyata seram jugakejadiannya," celoteh salahseorang pengunjung yangbernama Yanti yang menontonpersidangan itu. (FER)

PENGUNJUNGSeram Juga Kejadiannya

SIDANG digelar, 6 orang saksidihadirkan dalam persidanganitu. Salah seorang saksi Wilbert(12).Dengan masihmenggunakan seragam sekolah,siswa SMP ini memasuki ruangsidang Kartika, PengadilanNegeri Medan. Siswa yangmasih duduk di kelas satu iniadalah satu dari ke 17 korbantabrakan yang dilakukan olehguru TK Marini.

Pada persidangan kali ini, iadihadirkan kepersidangansebagai saksi korban. Di dalampersidangan Wilbert terlihatsehat, seperti tak ada kekura-ngan apapun. Namun ketikamemberikan kesaksianbarulah diketahui dampakdari kecelakaan yang terjadipada dirinya.

Kepada majelis hakimWilbert yang didampingiorangtuanya menceritakan."Saya terjepit dan satu jarisaya dipotong," ujarnya sambilmenunjukkan jari manistangan kirinya yang telahdiamputasi.

Saat itu kami sedangberolahraga di lapangansekolah. Namun tiba-tibasebuah mobil Avanza yangberjalan mundur menabrakkami. "Saya terjepit ditem-bok," ucapnya.

"Saya dan korban lainnyalangsung dilarikan ke rumahsakit. Beberapa jari tangansaya terluka, namun jari manistangan kiri yang paling parahsehingga harus diamputasi,bebernya. (FER)

Jari Manis Wilbert Diamputasi

SEBANYAK 10 dari 18 siswaTaman Kanak-Kanak (TK)Yayasan Perguruan BuddhisBodhicitta yang ditabrakmobil gurunya baru-baru inimendapat santunan biayaperawatan dengan nilai totalsebesar Rp 31,89 juta lebihdari PT Jasa Raharja.

Sedangkan 8 anak sisanyaakan mendapatkan santunansetelah selesai menjalaniperawatan di RS ColumbiaAsia. Kepala Jasa RaharjaCabang Sumut Udjionomengatakan, santunan itudiberikan kepada anak-anakyang telah keluar dari RS AsiaColumbia setelah menjalaniperawatan.

“Santunan sebagai peng-ganti biaya perawatan inidiserahkan kepada pihak RS

Columbia Asia yang telahmerawat anak-anak korbankecelakaan. Pemberian santunansesuai amanat undang-undang,bahwa setiap korban kecelakaanyang diakibatkan tabrakankendaraan bermotor men-dapatkan santunan dari JasaRaharja,” jelasnya.

Udjiono juga mengatakan,kepada delapan anak TK yangmasih menjalani perawatan dirumah sakit tersebut, jugaakan mendapatkan santunanbiaya perawatan, setelahmereka selesai menjalaniperawatan.

Direktur RS Columbia Asia,Edok Sudadio pada kesempa-tan itu mengucapkan terimakasih atas pemberian santunandari Jasa Raharja tersebut.

(DNA)

Para Korban Terima Santunan

PENAYANGAN rekaman CCTVyang digelar di persidangan Ma-rini menurut Hendrik Soambatonsah-sah saja dilakukan. Namunbukan berarti majelis hakimharus memberatkan hukumanterdakwa.

Upaya perdamaian yang telahdilakukan antara keluarga kor-ban dan terdakwa harus menjadipertimbangan majelis hakim.Pihak keluarga korban sudahmemaafkan perbuatan Marinibahkan mereka tidak keberatan.Apalagi kejadian itu bukanlahdisengaja oleh Marini.

Tidak ada alasan bagi majelishakim untuk memberatkan hu-kuman terdakwa. Bahkan perda-maian yang telah dilakukankedua belah pihak harus menjadi

pertimbangan bagi majelis hakimuntuk meringankan hukumanterdakwa, sebutnya.

Dalam perkara ini, sebutnya,majelis hakim tidak perlu mencarikesalahan terdakwa untuk membe-ratkan hukuman terdakwa. Hal inidisebutkannya, terkait adanya ru-mor yang beredar bahwa terdakwamemperoleh SIM dengan sistemtembak (jalur pintas).

"Jika ingin mencari kesalahandari sisi itu, yang perlu diperta-nyakan adalah pihak Satlantasyang berwenang mengeluarkanSIM (surat ijin mengemudi),"sebutnya. "Untuk apa membe-ratkan hukuman kalau pihakkeluarga korban tidak keberatandan sudah memaafkan korban,"pungkasnya. (FER)

KUASA Hukum terdakwa,Sukiran SH,MKn sat dikon-firmasi usai persidanganmenjelaskan, dia berharapketerangan dan kesaksian keenam orang saksi yangdihadirkan dipersidanganbisa membebaskan kliennya.Karena menurutnya,kesaksian ke enam saksitersebut yang meringankansudah membuktikan tidakada lagi permasalahanantara kliennya dan pihakkorban.

Selain itu, tambahnya,sebelum perkara ini digelar

dipersidangan, antarakliennya dan keluargakorban sudah berdamai."Kami juga meminta enamsaksi yang hadir hari ini.Keenam saksi ini mewakilisuara 12 saksi lainnya yangtidak bisa hadir karenaketerbatasan waktu. Yangjelas, adanya perjanjiandamai antara terdakwa dan18 saksi yang merupakankeluarga korban, bisameringankan klien kami. Dankami berharap majelis hakimmempertimbangkan hal itu,"ungkapnya. (FER)

PRAKTISI HUKUM HENDRIK SOAMBATON SH

Majelis Hakim JanganMencari Kesalahan Terdakwa

KUASA HUKUM TERDAKWA, SUKIRAN SH,MKN

Berharap KeteranganSaksi Bisa MembebaskanKliennya

LABURA – Harga jual berasmiskin kepada RTS (RumahTangga Sasaran) di daerahKabupaten LabuhanbatuUtara, Provinsi SumateraUtara, tidak sesuai dengan HET(Harga Eceran Tertinggi),seperti yang tertuang dalamPedoman Umum PenyaluranRaskin beras untuk rumahtangga miskin tahun 2012,yaitu sebesar Rp. 1600,- /kilogramnya.

Selain harganya yang tidaksesuai HET, yaitu kisaran Rp.2000,- sampai Rp. 3000,- /kilogramnya, dan pembagian-nya yang juga tidak meratakepada setiap RTS, pendataanRTS selaku penerima sasaranprogram pemerintah untukraskin ini pun kurang meme-nuhi unsur transparansi publicsehingga diduga rawanpenyimpangan.

Di beberapa desa menun-jukkan adanya indikasi pe-nyimpangan itu dan didugaraskin dijual oleh kepaladesanya. Seperti contoh di DesaPanigoran Kecamatan Aek Kuo

Kabupaten LabuhanbatuUtara. Diketahui dari datayang diberikan oleh KasieSosial Kantor Camat Aek Kuo,I.R. Rambe, jumlah RTS raskindi desa ini sebanyak 50 kepalakeluarga dengan jumlah berasyang disalurkan sebanyak 750kilogram dengan ketentuanmasing-masing kepala keluar-ga RTS mendapatkan jatahberas sebanyak 15 kilogramdengan HET Rp. 1600,-/kilogramnya, jelas Rambe.

“Saya mendapatkan berasraskin yang diambil di balaidesa panigoran hanya sebanyak4 kilogram dengan harga 8 riburupiah, sementara beberapakepala keluarga ada yangmendapatkan beras sebanyak 8kilogram dengan membayarsebesar enam belas ribu rupiah,”Katanya.

Hal serupa juga dirasakanoleh beberapa orang wargamasyarakat selaku RTSpenerima raskin di desaperkebunan brussel kecamatanmarbau. Menurut pengakuanmereka yang sempat ditemui

oleh wartawan, selain pem-bagiannya yang tidak merataharga beli raskin yang dipato-kan petugas pembagi di desaitu juga di atas HET yaitusebesar Rp. 2200,-/kilo-gramnya.

Tidak hanya di Desa Panigo-ran dan Desa PerkebunanBrussel saja, ternyata di salahsatu desa di kecamatan Na. IX-X juga terjadi hal yang sama.Di desa tersebut warga masya-rakat selaku RTS penerimaraskin dipatokan harga sebesarRp. 2700,-/kilogramnya untukmembayar biaya raskin daripemerintah.

Dugaan rawannyapenyimpangan soalpelaksanaan pendistribusianraskin di kabupatenlabuhanbatu utara ini semakindiperkuat dengan systempendataan RTS penerimaraskin yang diambil dari datatahun 2008. Hal ini sepertipernyataan yang disampaikanoleh Kansilog Labuhanbatu,Ade Mulyani, kepada wartawanminggu lalu.

Kasiesos Kantor camat Na.IX-X, Mashut, di Aek Kota Batumenyebutkan persoalanpenyaluran raskin untuk desa-desa yang ada di kecamatan itutelah menjadi tupoksinya. Akantetapi, dikarenakan dirinyayang baru beberapa tahunbertugas di kantor camat itu,sementara di tahun sebelumnyatelah ada petugas kecamatanyang melakukan tugasmendistribusikan raskin kedesa-desa dan ditambah denganarahan dari Camat Na. IX-Xagar soal pendistribusian raskinditangani oleh petugas yanglama, maka Mashut tidakberkeberatan.

“Soal pendistribusian raskinke desa-desa sudah adapetugasnya yang lama dan pakcamat juga mengarahkan agartugas itu tetap dikerjakan olehpetugas yang lama saja, karenaarahan dari pimpinan sepertiitu, maka saya harus tunjukanloyalitas saya kepada pimpinankendati itu bagian dari tupoksisaya,” ungkapnya Mashut.

(MS)

Beras Raskin Di Atas HETR A G A M B E R I T A

Page 14: Epaper kpkpos edisi 203 senin 4 juni 2012

14KPK POS

E D I S I 203

4 - 10 JUNI 2012SUMUTANEKA

100 Persen Peserta UN Tak Lulus

Khatam Qur'an Warnai Perpisahan di MIN Bintang Bayu

BALEI - Mahyuni SAg menerima balei dari perwakilan orang tua siswa. (KPK POS/ARM)

Ketidak lulusan pelajar yangterjadi di Madrasah Aliyah Al-Ma’rif Bengkel Kecamatan Stabatdengan data peserta tercatat 20orang, 9 orang tidak mengikuti UNalias drop out dan 11 orang pesertayang ikut UN dinyatakan tidaklulus.

Hal ini sesuai pengumumanhasil Ujian Nasional (UN) Tahun2012, yang

disampaikan Kadis Pendidikandan Pengajaran Syam Sumarnoketika menjelaskan kepada pers,Minggu.

“Bapak Bupati meminta haltersebut menjadi evaluasi jajaran

Kemenag Langkat untuk benar-benar memberikan perhatian seriusterhadap Madrasah dimaksud,”kata Syam menirukan harapanBupati.

Secara jenjang pembinaan di-akui Syam, pihak Dinas DikjarLangkat tidak bisa memberikanpembinaan bagi sekolah-sekolah dilingkungan Madrasah dan oleh ka-renanya pihak Kementerian Aga-ma (Kemenag) Langkat-lah yangpaling memiliki peran terhadappenanganan hal ini kedepan.

Dikjar Langkat dalam hal inihanya sebagai penyelenggara UN,sehingga teknis dan bobot pembe-

lajaran sepenuhnya berada dalampembinaan Kemenag Langkat.Untuk itu ia berharap hal inimenjadi fokus perhatian KemenagLangkat dalam meningkatkankemampuan para pelajar.

Menurut Syam Sumarno, ber-dasarkan data akhir diketahuijumlah peserta UN di KabupatenLangkat yakni untuk tingkatanSMA 4.988 orang, lulus 4.931 or-ang, tidak lulus 1 orang, drop out56 orang. Tingkat Madrasah Aliyah1.437 orang, lulus 1.398 orang, tidaklulus 11 orang, drop out 28 orang.Tingkat SMK 4.171 orang, lulus4.093 orang, tidak lulus 4 orang,drop out 74 orang.

Dalam perhitungan rata-ratakelulusan sekolah dalam pembi-naan Dikjar Langkat mencapai99,98% dimana tiga nilai tertinggidiraih pelajar SMA Negeri 1 Stabatyakni atas nama Prasetyo Pamung-

kas (54,80), Sri Apulina (54,30), M.Kurniatama (54,20).

Sementara itu Kakan KemenagLangkat H.T. Darmansyah ketikadihubungi terkait hal tersebut,mengakui bahwa hal tersebutmerupakan kewenangan pihaknyadan untuk itu sesuai harapan Bu-pati Langkat, Kemenag Langkatakan lebih memberikan perhatianguna menghindari terjadinya halyang sama.

Namun demikian terhadap 11siswa MA yang tidak lulus nantinyaakan mengikuti ujian Paket C danuntuk itu pihaknya akan berkoor-dinasi dengan Dinas Dikjar Lang-kat. “Kita ambil hikmah untukmemperbaiki kelemahan yangada,” sebut Darmansyah ketikadiminta pendapatnya progres apayang akan dilakukan terkait keti-dak lulusan dimaksud.

(JUL)

DOLOK MERAWAN - Seba-gai upaya dalam mendukungpemberdayaan ekonomi ma-syarakat dapat dilakukan de-ngan berbagai bentuk usahapendamping dan pengorgani-sasian yang tujuannya untukmeningkatkan kesejahteraansosial- ekonomi masyarakat.Adapun pemberdayaan pere-konomian ini adalah denganadanya Koperasi Kredit atauCredit Union (CU). CU seba-gai lembaga keuangan mikroyang berfokus kepada mas-yarakat kecil bukan hanyasebagai lembaga simpan pin-jam tetapi mampu mendo-rong anggota untuk mencip-takan aset dengan tujuanmensejahterakan anggota-nya sendiri.

Demikian dikemukakanWakil Bupati Serdang Beda-gai (Sergai) Ir. H. Soekirmandalam sambutan dan bimbi-

Wabup Sergai Temu Ramah DenganJajaran Pengurus CU Melati

ngannya di hadapan parapengurus dan anggota CUMelati pada acara RapatAnggota Tahunan (RAT) danPerolehan Sisa Hasil Usaha(SHU) CU Melati Periode IItahun 2011 - 2012 bertempatdi Balai Desa Dusun V Ba-ngun Rejo Desa Dolok Mera-wan Kecamatan Dolok Me-rawan, Jumat lalu.

Turut hadir dalam acaraini Camat Dolok MerawanM. Syafran P. Nasution, S.STP,unsur Muspika KecamatanDolok Merawan, Kades Do-lok Merawan Pujiono S.Pd,Ketua Peduli Buruh Indepen-den (PBI) Lukman Nurha-kim, Ketua CU Melati SitiYuntina dan Bendahara De-wiana, tokoh masyarakatJono dan Suwito, sejumlahpengurus CU selain CU Me-lati dari beberapa Kecama-tan yang ada di Sergai. (ARM)

BINTANG BAYU - Acara perpi-sahan siswa kelas VII MadrasahIbtidaiyah Negeri Bintang Bayu,Selasa (29/5), diisi dengan khata-man Al-Qur'an yang dipanduMansyur Purba SPd selaku gurupembimbing. Acara diteruskandengan penyerahan balei kepadaMahyuni SAg (Kepala MIN) un-tuk selanjutnya diarak keliling disekitar kecamatan.

Meski hanya dihadiri paraguru, siswa dan orang tua, acaraberlangsung semarak denganberbagai pertunjukan dari siswaseperti tari-tarian, pop song danjuga puisi.

Terkait acara khatam Qur,an,Mahyuni meminta orang tuasiswa tetap memantau dan mem-bimbing anak-anak di rumahagar mereka bisa mengamalkanapa yang diperintahkan Al-Quran itu sendiri.

Kepala Madrasah juga menga-takan, bahwa acara perpisahanyang diselenggarakan adalahtujuan yang mulia, dengan ar-tian, perpisahan untuk menujutingkat pendidikan yang lebihtinggi. "Kita berharap para siswadapat mengamalkan ilmunya de-

ngan baik. Inilah pesan sebenar-nya dari perpisahan ini," kataMahyuni.

"Capailah ilmu setinggi langitdan amalkan ilmu, sebab ilmutanpa amal ibarat pohon tanpabuah," lanjut Yuni.

Dihadapan para orang tua Ke-pala MIN Bintang Bayu itu jugamenyampaikan terima kasih se-kaligus permohonan maaf. Di-

sampaikannya juga, bahwa padaOlimpiade Sains Nasional (OSN)tingkat kabupaten baru-baru ini,siswa MIN Bintang Bayu berhasilmenjadi juara pertama dan keti-ga pada bidang studi Bahasa In-donesia atas nama Tri Mirna Watidan Mulfida Meka Putri. Tri men-jadi wakil Serdang Bedagai padaOSN tingkat provinsi.

Sementara itu, salah satu or-

ang tua siswa menyampaikanterima kasih atas pengabdianpihak sekolah yang telah mem-bimbing para siswa hingga men-jelang kelulusannya. Kami jugabangga atas prestasi yang dipe-roleh siswa MIN Bintang Bayuyang telah berhasil menjadijuara serta menjadi utusan Ka-bupaten Serdang Bedagai padaOSN di provinsi.(ARM)

SHU - Wabup Sergai Ir. H. Soekirman didampingi Camat Dolok Merawan M. SyafransyahP. Nst, S. STP memberikan Sisa Hasil Usaha (SHU) kepada para anggota CU Melati usaiacara Rapat Anggota Tahunan (RAT) dan Perolehan Sisa Hasil Usaha (SHU) CU MelatiPeriode II tahun 2011 - 2012 bertempat di Balai Desa Dusun V Bangun Rejo Desa DolokMerawan Kecamatan Dolok Merawan, Jumat sore. (KPK POS/ARM)

STABAT - Bupati Langkat Ngogesa Sitepu memintaperhatian serius jajaran Kemenag Langkat terhadapMadrasah Aliyah (MA) Al-Ma’rif Bengkel, Kecamatan Stabat.Soalnya, 100 persen peserta Ujian Nasional (UN) dari sekolahini tidak lulus.

GEBANG - Kepedulian or-ang tua dalam membekalipengetahuan agama, akanmemberikan efek positifbagi terciptanya masyara-kat yang santun berakh-lakul karimah. Upaya akanhal ini hendaklah dilakukansecara sungguh-sungguhserta tak mengenal menye-rah.

”Tidak ada warisan yangbaik, selain kita mening-galkan generasi yang ter-baik,” sebut Ketua TP-PKKKabupaten Langkat Ny. Hj.Nuraida Ngogesa saatmemberikan sambutan seka-ligus membuka secara resmikegiatan Festival Anak Sho-leh dan Tabligh Akbar yangberlangsung di halaman

Madrasah Diniyah Awali-yah Al-Ijtihadiyah Dusun VIBangun Sari Desa PasarRawa Kecamatan Gebang,Minggu.

Tugas orang tua, tambahNuraida selain memuncul-kan ketauladanan dalamdiri, juga memberikan ruangbagi sejumlah kreatifitasgenerasi muda untuk sebe-sar-besarnya menggali po-tensi, sehingga diarahkankepada hal-hal yang positif.

Al-Ustadz Syekh MudaH. Hamdan Rao dalam tau-syiahnya mengingatkanbahwa Allah SWT mencin-tai mereka-mereka yangmampu membina anak-anaknya menjadi figur anakyang sholeh dan sholeha.

Terhadap yang telah dicon-tohkan Rasulullah Muham-mad SAW dalam membe-rikan perhatian bagi merekayang membutuhkan, dankini diteruskan oleh pemim-pin di Langkat, hendaknyabisa diikuti oleh seluruhummat yang memiliki kele-bihan harta.

Camat Gebang Tuti M.Hendarsih dikesempatantersebut menyampaikanselamat datang dan berha-rap kehadiran Ketua TP-PKK Langkat memperkuatkomitmen seluruh orang tuadi Kecamatan tersebut un-tuk membekali putra-putri-nya dengan pendidikan ter-baik.

(JUL)

Warisan Yang Baik Adalah Generasi Terbaik

BERI PERHATIAN - Ketua TP-PKK Langkat Ny. Hj. Nuraida Ngogesa memberi perhatian khusus saat menyerahkan santunankepada anak yatim di acara Festival Anak Sholeh dan Tabligh Akbar yang berlangsung di halaman Madrasah Diniyah AwaliyahAl-Ijtihadiyah Dusun VI Bangun Sari Desa Pasar Rawa Kecamatan Gebang, Minggu. (KPK POS/JUL)

SEI RAMPAH - Bupati Ser-dang Bedagai (Sergai) Ir. H.T.Erry Nuradi MSi bersamatiga kepala daerah lainnya seIndonesia menerima peng-hargaan Masyarakat IlmuPemerintahan Indonesia(MIPI) untuk kategori prak-tisi pemerintahan. Penghar-gaan MIPI Award ini diserah-kan langsung Ketua UmumMIPI Dr. Ing. Fauzi Wibowoyang sekaligus merupakanGubernur DKI Jakarta padaacara malam penganuge-rahan MIPI Awards 2012 diBallroom Hotel BorobudurJakarta Pusat, Sabtu.

Hal ini dikemukakan Bu-pati Sergai melalui KabagHumas Drs. H. Mariyono SPkepada wartawan di ruangkerjanya di Kompleks KantorBupati Sei Rampah, Selasa.

Dalam sambutannya Fau-zi Wibowo mengatakan bah-wa MIPI Award diberikansebagai motivasi dalam men-ciptakan pemerintahan yangbaik (good government) didaerah, karena MIPI Awardmerupakan penghargaan

Bupati Sergai Terima AnugerahMIPI Awards 2012

yang diberikan kepada orang-orang yang berjasa dan ber-juang secara konsisten me-wujudkan pemerintahan yangbaik yang dilakukan melaluipengembangan ilmu peme-rintahan maupun praktek pe-nyelenggaraan pemerintahan.

Untuk itu diharapkan pe-nganugerahan MIPI Awardini akan mendorong semuapemimpin, para pejabat pe-merhati dan ilmuwan peme-rintahan untuk terus berlom-ba-lomba untuk mewujud-kan pemerintahan yang baik(good government) denganpemerintahan yang bersihdan transparan (clean gover-nment), harap Fauzi Wibowo.

Dengan diterimanyapenghargaan ini menambahsederetan prestasi BupatiSergai sebagai kepala daerah'tanah bertuah negeri ber-adat' dan diharapkan dapatmemacu daerah ini terusmaju sekaligus membawadaerah ini mencapai visisebagai kabupaten terbaik diIndonesia, jelas Mariyono.

(ARM)

SEI RAMPAH - Badan Pe-nanggulangan Bencana Dae-rah (BPBD) Kabupaten Ser-dang Bedagai (Sergai) yangterbentuk berdasarkan Per-aturan Daerah KabupatenSergai Nomor 3 Tahun 2010tentang Organisasi dan TataKerja Perangkat Daerah pa-da Pemerintah Daerah Kabu-paten Serdang Bedagai sudahmenjalankan tupoksinya danberkantor sementara di DesaSukadamai Kecamatan SeiBamban Tetapi sejak tanggal29 Mei 2012 BPBD Sergaisudah menempati kantor ba-ru di Kompleks PerumahanBumi Sergei Desa FirdausKecamatan Sei Rampah.

Hal ini dikemukakan Bu-

pati Sergai diwakili Sekda-kab Haris Fadillah dalamsambutan sekaligus meres-mikan operasional gedungBPPD pada acara syukuranmemasuki kantor baru, Se-lasa, yang turut dihadiri Ke-pala BPBD Sergai Drs. JhoniWalker Manik MM, KadisTarukim Herman Sitorus SH,Kadis Parbudpora Drs.Herlan Panggabean, KadisTanak Setiyarno SP, KepalaBKD Drs. H. Achmad ZakiMAP, Kaban PP2AKB Hj.Irwani Jamilah SH, KasatpolPP Drs. Purba Siregar, KabagHumas Drs. H. Mariyono SPdan Direktur RSU SultanSulaiman dr. Achmad Chaidir.

(ARM)

BPBD Sergai Tempati Kantor Baru

SISWA TERBAIK KOTA SUNGAI PENUHIKUTI JENESYS KE JEPANGSUNGAI PENUH - Kota Sungai Penuh sebagai kotaPendidikan tidak kalah mutu dibandingkan dengan kotalain. Hal ini terbukti dengan lolosnya dua orang siswaterbaik Kota Sungai Penuh mewakili Provinsi Jambi keJepang dalam kegiatan Program Jaringan PertukaranSiswa dan Pemuda Jepang – Asia Timur abad 21 atauJENESYS Batch 1 (Japan East Asia Network of Ex-change for Students and Youths) yang berlangsung daritanggal 17 sampai 25 April 2012.

Kabid Dispobudpar Bahuri SPd MSi menerangkan, duaorang siswa kota Sungai Penuh telah berprestasi baiktingkat kota, propinsi hingga ke Jepang. JENESYSadalah sebuah program yang dirancang oleh Kemenporayang bertujuan untuk meningkatkan persahabatan dansaling pengertian antar remaja/pelajar Indonesia denganNegara Jepang. Sementara itu hasil yang diharapkanadalah bertambahnya wawasan generasi muda dalammenyikapi segala permasalahan baik itu skala nasional,regional maupun secara internasional.

Adalah Bintang Dipratama Hendayu siswa SMANegeri 2 Sungai Penuh dan Alham Muharya siswa SMA1 Sungai Penuh merupakan dua siswa terbaik KotaSungai Penuh yang berhasil mengikuti KegiatanJENESYS ke Jepang setelah melalui seleksi ketat yangdilaksanakan Bidang Kepemudaan Disporabudpar KotaSungai Penuh.

Selanjutnya seleksi di tingkat Provinsi yang dilaksa-nakan Dispora Provinsi Jambi, yang pada akhirnya putraterbaik Kota Sungai Penuh berhasil menyisihkan pesaingdari Kabupaten/kota dalam Provinsi.

Kadisporabudpar Kota Sungai Penuh Manaf SPddidampingi Kabid Pemuda Bahuri SPd MSi,Kerberhasilan siswa Kota Kota Sungai Penuh tidak lainkarena mereka memang unggul dan mempunyaikemampuan penguasaan Bahasa Jepang yang baik. Halini berkat pembinaan yang sungguh-sungguh dari sekolahmasing-masing dalam kegiatan Ekstrakurikuler baik itudi SMA 2 dan SMA 1 Sungai Penuh.

Selama mengikuti kegiatan di Jepang, disampingtinggal di Hotel, peserta Program JENESYS juga tinggaldengan keluarga Jepang/Bapak Angkat utuk beberapahari sambil mempelari kehidupan masyarakat Jepang.

(DONI)

NIAS - Sejumlah anggota DPRDKabupaten Nias meminta kepadaPemerintah Kabupaten (Pemkab)Nias untuk peduli terhadap kebersi-han terutama kantor-kantor peme-rintahan, karena selama ini keber-sihan seakan kurang menjadi per-hatian, karena kesibukan masing-

masing, tetapi hal itu seyogianyatidak boleh diabaikan.

Demikian dikatakan anggotaDPRD Nias Darwis Zendrato yangdikonfirmasi KPK Pos belum lamaini menyebutkan, kebersihan ling-kungan sangat menentukan dalammelaksanakan kegiatan sehari-hari.

"Karena apabila lingkungan kerjakurang bersih dan sejuk maka kitanyaman bekerja," kata nya.

Ketika ditanya tentang kebersi-han di Kantor Bupati Nias yangterlihat di teras kantor sampahberserakan seperti bungkusan nasikotak, bungkusan rokok dan paritdi depan dan di belakang kantorsudah ditumbuhi rerumputan.

Menurut Darwis Zendrato halitu seharusnya menjadi bagiankegiatan rutinitas pegawai dantidak boleh dipisahkan dari tugas,dan untuk mengatasi hal ini maka

sebaiknya bupati menerapkansecara serius kegiatan gotong-royong ‘Jumat bersih’ "Coba ba-yangkan kalau datang tamu dariluar, kalau melihat sampah tidakterurus maka menjadi nilai negatifterhadap kinerja pemerintah dae-rah," ujarnya.

Kepala Bagian Umum dan Per-lengkapan Setda Kabupaten Niasyang hendak dihubungi kemarintidak berada ditempat karenasedang mengikuti rapat paripurnadi DPRD Nias.

(YAGI)

Pemkab Nias HarusPeduli Kebersihan

MIPI AWARDS - Ketua Umum Masyarakat Ilmu Pemerintaha Indonesia (MIPI) Dr. Ing.Fauzi Wibowo menganugerahkan MIPI Awards 2012 kepada Bupati Sergai Erry Nuradipada acara malam penganugerahan MIPI Awards 2012 di Hotel Borobudur Jakarta, Sabtu.(KPK POS/IST)

Page 15: Epaper kpkpos edisi 203 senin 4 juni 2012

ANEKA

15KPK POS

E D I S I 203

4 - 10 JUNI 2012

SUMUT /ACEH / JAMBI

Camat Harus TegasAmbil KeputusanKISARAN - BupatiAsahan, Drs H TaufanGama SimatupangMAP memberikansejumlah saran tehadapekspose KecamatanBuntu Pane yangdisampaikan langsungoleh Camat, Drs MuhilliLubis di halamanKantor Camat setempat.

Adapun saran Bupati Asa-han diantaranya, tentangbidang pendidikan. Dimintakepada UPT Dinas Pendidi-kan untuk memperhatikanruang kelas, karena kedepantidak ada lagi ruang kelasyang tidak layak. Kemudianpenyebaran tenaga guru ha-rus dilakukan dengan baik.Begitu juga dengan kondisijalan menuju sekolah harussudah bagus, hal ini dimintakepada Dinas Pekerjaanumum untuk mengerjakanya.

Mengenai persoalan pe-nyelesaian tanah antara ma-

Cermin Teater SergaiJuara IIISEI RAMPAH - Tim Kese-nian tradisional CerminTeater dari Kabupaten Ser-dang Bedagai (Sergai) yangmewakili Provinsi Suma-tera Utara (Sumut) berhasilmeraih juara III FestivalMedia Pertunjukan Rakyat(PERTUNRA) tingkat na-sional tahun 2012 di Mana-do Sulawesi Utara. PER-TUNRA merupakan rang-kaian kegiatan dalam Pe-kan Informasi Nasional(PIN) dan Festival BudayaNusantara digelar Kemen-terian Kominfo sejak, Sela-sa (22/5) hingga Sabtu (26/

5).Dalam Festival Media

PERTUNRA Tingkat Na-sional yang digelar Jumat-Sabtu (25-26/5) di HotelNovotel Manado ini, Cer-min Teater memainkan la-kon yang berjudul “AsalMula Kota Perbaungan”yang disutradarai M. SyafeiSPd. Tim Kesenian binaanBupati Sergai HT Erry Nu-radi ini tampil dengan mak-simal dengan dialog yangsarat pesan pembangunan,semangat persatuan dankesatuan sehingga memu-kau ribuan penonton yang

hadir.Hal ini dikemukakan Bu-

pati Sergai melalui KabagHumas Setdakab Sergai Drs.H. Mariyono SP kepadawartawan di ruang kerjanya,Selasa.

Pemenang Festival MediaPertunjukan Rakyat padakegiatan Pekan InformasiNasional tahun 2012 inikeluar sebagai Juara perta-ma Provinsi DI Yogyakartadan juara kedua ProvinsiJawa Barat. Kemudian Jua-ra IV, V dan VI yakni PapuaBarat, Riau dan Jambi, jelasKabag Mariyono.(ARM)

KISARAN - Tim PKKKabupaten Asahan kembalimengelar Operasi BibirSumbing. Hal ini dilakukanuntuk mengurangi angkapenderita bibir sumbing.Kegiatan bakti sosoial inimerupakan agenda rutintim Pengerak PKK Asahan.

Ketua tim pengerakPKK Asahan, Winda FitrikaTaufan Gama Simatupangmengatakan, bakti sosial iniakan terus dilakukan timPKK demi terwujudnya visidan misi Pemkab Asahanyakni terwujudnya Asahanyang religius, sehat cerdasdan mandiri. Kegiatan inidilakukan dalam upayamengurangi bebanpsikologis bagi para pesertayang akan mengikutioperasi bibir sumbing diRSU Ibu Kartini Kisaranyang diikuti oleh sekitar 33orang yang berasal daribeberapa daerah,diantaranya Asahan,Labuhanbatu, Labura,Batubara dan TanjungBalai dan beberapa daerahlainya.

“Tahun lalu PKK jugamelakukan operasi bibirsumbing juga, artinya kitaberharap kedepan Asahantidak ada lagi penderita

bibir sumbing," demikianKetua Tim Pengerak PKKAsahan, Sabtu.

Ketua Tim PengerakPPK juga minta kepadaibu-ibu yang masihproduktif untuk dapatmenjaga anaknya sejak darikandungan hingga lahir.Berikan nutrisi yang cukupdan seringlah berkonsultasi

syarakat dan perusahan, Bu-pati Asahan Taufan memintaCamat harus berdiri tegakditengah-tengah persoalan,artinya Camat dalam me-nyelesaikan persoalan tanahtidak berpihak kemana-ma-na harus tegas mengambilkeputusan. “ Jangan macam-macam, kalau ada persoalantanah segera fasilitasi mas-yarakat dengan perusahaan,“ kata Bupati dihadapanmasyarakat Buntu Paneyang hadir dalam acara eks-pose tersebut, Jumat, 25 Mei2012.

Kemudian Bupati memin-ta kepada masyarakat danpihak Kecamatan untuk se-gera mensertifikatkan semuatanah wakaf, rumah ibadahdan sekolah. Tujuannya se-lain agar keberadaannya sahmenurut hukum juga lebihmudah mendapatkan ban-tuan-bantuan dari pemerin-tah. “ Mulai sekarang tolongCamat diberitahukan kepa-da masyarakat untuk mela-kukan hal tersebut, “ MintaBupati Asahan dengan tegas.

Sebelumnya Camat Bun-

tu Pane, Muhlili Lubis me-maparkan exsposenya me-ngatakan bahwa exseposeini dilakukan untuk mem-berikan gambaran umumtentang keadaan KecamatanBuntu Pane dan pelaksanaantugas di bidang pemerin-tahan, pembangunan dankemasyarakatan untuk men-capai visi dan misi PemkabAsahan yakni terwujudnyaAsahan yang religius, sehat,cerdas dan mandiri.

Mengenai PBB, MuhilliLubis menjelaskan bahwarealisasi penerimaan PBBsector Pedesaan/perkotaantahun 2011 sebesar 104,88persen dengan target Rp 204juta lebih dan pencapaiansebesar Rp 214 juta lebih.Untuk pencapaian targettersebut Kecamatan selalumelakukan koordinasi de-ngan pemerintah Desa untukpenyampaian SPPT PBBkepada wajib pajak, meng-klarifikasi permasalahanyang terdapat pada SPPTPBB dan memberikan peng-hargaan kepada kolektormaupun kepala dusun yang

telah memperoleh PBBnyadengan baik.

Camat Buntu Pane inijuga menyampaikan perma-salahan di daerah Kecamatantersebut, yakni permasalahantanah lahan PTPN III denganKelompok Damai Jaya lebihkurang 62 hektar, kemudianpermaslahan banjir kirimandari hulu ditambah dangkal-nya dasar sungai.

Dari permasalahn terse-but pihak Kecamatan telahberupaya melakukan peme-cahan masalah seperti, mem-berikan pemahaman kepadakedua belah pihak yang ber-sengketa dan persoalan tealhsampai ke Mahkamah Agung(MA) seraya menunggu kepu-tusan dan mengajukan per-mohonan kepada PemkabAsahan untuk pemasanganturap peninggian bentengsungai.

Kemudian acara dirang-kai dengan berdialog inte-raktif antara Bupati Asahandan masyarakat Kecamatan.Dan berbagai permasalahanataupun saran disampaikankepada Bupati Asahan. (IN)

Tim PKK Asahan Kembali GelarOperasi Bibir Sumbing

LANSIA - Saat para lansia memeriksakan kesehatan di Posyandu khusus lanjut usia. (KPK POS/DOK)

TERBAIK TIGA - Kadis Kominfo Provsu Asren Nasution didampingi Kabag Humas Sergai Drs. H. Mariyono SP serta OfficialSanggar ”Cermin Teater” yang berhasil meraih juara terbaik tiga Festival Media PERTUNRA Tingkat Nasional. (KPK POS/IST)

Tiga Duta Asahan PerkuatSumut di MTQN AmbonKISARAN - Dari lima pe-serta ikut seleksi duta asalKabupaten Asahan yangmeraih juara di MusabaqahTilawatil Quran (MTQ)tingkat Provinsi lalu, tigadinyatakan berhasil lolosseleksi duta untuk meng-ikuti MTQ tingkat Nasionaldi Ambon memperkuat timSumatera Utara (Sumut).

Dari ketiga tersebut, Ba-syrah Hayati, Juara I ca-bang Hifzil 30 juz Putri,Rika Kumala Sari, Juara I

cabang Hifzil 10 juz putri,Efnida Harahap Juara ITafsir Bahasa Inggris Putri,sedangkan dua yang jugamengikuti seleksi tidak da-pat lolos, yakni Fitriana,Juara II cabang Hifzil 20juz putri dan Juara III ca-bang Hifzil 5 juz dan tila-wah putri, Ramona.

Pemkab Asahan melaluiKabag Sosial Asahan, Syam-suddin berharap dari ketigaduta Asahan nantinya dapatmerebut salah satu cabang

B E R I T A S E K I L A S

MTQN tersebut. Artinya biladapat diraih salah satucabang, maka Asahan dalamperlombaan MTQ sudah adakemajuan. Terbuktikemajuanya mulai terlihatpada MTQ tingkat Provinsiyang dilakukan kemarin diKabupaten Serdang Berdagaibahwa kontigen KabupatenAsahan meraih juara ke 4dibandingkan MTQ tahunlalu di Kabupaten Madinakontigen Asahan hanya me-raih rengking ke 5.(IN)

Pertina KotaGunungsitoliTerbentukGUNUNGSITOLI – Per-satuan Tinju Amatir Indo-nesia (Pertina) Kota Gu-nungsitoli masa bhakti2012 s/d 2015 terbentuk.Pembentukan PengurusPertina Kota Gunung-sitoli sebagaimana SuratKeputusan dari KetuaPertina Provinsi Sumate-ra Utara DR.H.Freddy Si-mangunsong,MBA Nomor: 039/Pertina-SU/SK/V/2012 tanggal 15 Mei 2012tentang pengukuhan per-sonalia pengurus KotaPertina Gunungsitoli.

Ketua Pertina KotaGunungsitoli kepada war-tawan usai melaksanakanrapat perdana di ruangrapat kantor BKD KotaGunungsitoli, Senin, me-ngatakan Pertina KotaGunungsitoli baru terben-tuk semenjak Kota Gu-nungsitoli berdiri tahun2009. Maka dengan ter-bentuknya kepengurusanPertina di Kota Gunung-sitoli diharapkan menjadiawal kebangkitan duniatinju didaerah ini sehinggadikemudian hari dapatmelahirkan petinju-petin-ju amatir yang diperhi-tungkan dikancah nasio-nal maupun internasionalseperti apa yang pernahdiraih oleh olahragawankita dahulu.

Pengurus Pertina KotaGunungsitoli masa Bhakti2012-2015 masing-ma-sing Pembina/penasehatWalikota Gunungsitoli,Muspida Kota Gunungsi-toli, KONI Kota Gunungsi-toli, Sekda Kota Gunung-sitoli. Ketua, Thedore HuluSPd, Wakil Ketua I, To-na’aro Zebua, Wakil KetuaII, Pintar Zebua SPd.

Sekretaris, MedianusZebua SPd MH, Wakil Se-kretaris I, Ferdinand Ze-bua SPd, Wakil sekretarisII, Yaminuddin HalawaSPd. Bendahara, Amoni

Lase, Wakil Bendahara I,Genius Larosa SPd, WakilBendahara II, Drs Aliya-kin Zendrato.

Komisi Teknik dan Ke-pelatihan, Ketua : FatizaroZebua, anggota, Drs So-zanolo Laoli ,Azwar DaniZalukhu SPd. Komisipembinaan prestasi danpermasalahan atlit, Ketua: Drs Belala Telaumba-nua,anggota, Yupiter Lao-li, Yarman Zebua, MartinHalawa. Komisi Wasit/Hakim, Ketua : ArozatoHarefa SPd, anggota, Fa-nolo Zebua, Dariman GeaSPd, MD Ritonga.

Komisi Kesehatan, Ketua: Dr Hotman Purba, anggota: Dr Yulianus Dawolo, IsmetAmazihono SKM. KomisiDana dan Usaha, Ketua :Ridwan Zebua, anggota :Yosua Napitupulu SIp, Ad-rianus Zebua. SedangkanKomsi Hubungan Masyara-kat (Humas), Ketua, YarediZebua, anggota YamobasoGiawa. (YAGI)

Kelulusan UNTingkat SLTAAsahan Capai99,85 %KISARAN - KelulusanUjian NAsional (UN) ting-kat SLTA sederajat Kabu-paten Asahan mencapai99,85 persen. Artinya daripersentase tersebut di Asa-han masih ada pesertayang tidak lulus UN.

Jumlah keseluruhanpeserta yang mengikutiUN sebanyak 8.915 siswayang terdaftar sebagaipeserta, diantaranya 4.523peserta dari SMA, 2.733dari SMK dan 1659 pesertadari MA. Adapun pesertayang tidak lulus dari SMAsebanyak 5 peserta, SMK5 peserta dan 3 dari MA.

Kepala Dinas Pendidi-kan Asahan, Drs Ismailmengatakan, kepada pe-serta yang dinyatakantidak lulus UN pada tahun2012 dapat memilih dua

pilihan, yakni mengikutiUN tahun depan atau me-ngikuti paket C. “Kitamemberikan kesempatanpada siswa untuk memilih,bisa ikut Un tahun depanatau ikut paket C,“ demi-kian Kepala Dinas Pendi-dikan Asahan, Minggu.

Dari kelulusan UN ter-sebut, Kepala Dinas Pendi-dikan menilai bahwa pe-laksanaan UN di Asahanbaik. Kedepan PemkabAsahan melalui dinas Pen-didikan akan terus berupa-ya melaksanakan UN lebihbaik lagi dan akan terusbekerja lebih keras. “Kede-pan, kita akan bekerjakeras lagi untuk keber-hasilan UN di Asahan ini,“janji Kepala Dinas Pendi-dikan Asahan. (IN)

Lulus100 PersenDapatDipertahankanPAKPAK BHARAT - Ke-berhasilan 100 persen UNTP 2011/2012 tingkatSMA/MA dan SMK di Pak-pak Bharat ke depan pres-tasi itu dapat dipertahan-kan dan mutu kelulusansemakin meningkat.

Karena itu, kata JalanBerutu SPd MM Kadis Dis-dik Pemkab Pakpak Bharatke depan pihaknya akanmengupayakan pelaksa-naan rakor secara kontinyudengan seluruh kepsek,tenaga pendidik dan kom-ponen yang terlibat dalambidang pendidikan.

Dengan rakor tersebutdiharapkan akan meng-hasilkan atau muncul tero-bosan, kebijakan dan stra-tegi dalam meningkat mu-tu pendidikan khususnyadi Pakpak Bharat.

Menurut Jalan Berutu,langkah awal pihaknyaakan melaksanakan ujimateri atau kompetensiterhadap tenaga pen-didik. (PT)

dengan dokter maupunpetugas gizi yang ada didaerah masing-masingserta meminta kepadaorang tua untukmemberikan kepercayaandiri yang tinggi kepadasianak agar tumbu danberkembang yangsewajarnya.

Sementara itu, arahan

Bupati Asahan yangdibacakan sekretarisDaerah Asahan, Drs Sofyanmengatakan, PemkabAsahan menyambut baikpelaksanaan operasi bibirsumbing gratis yangmerupakan wujudkepedulian pemkab Asahanyang diselenggarakan olehPKK. (IN)

PERBAUNGAN - Pendidi-kan merupakan ujung tom-bak dalam peningkatan kua-litas sumber daya manusia.Untuk itu Pemerintah Kabu-paten Serdang Bedagai (Pem-kab Sergai) terus melakukanpembenahan-pembenahansarana maupun prasaranapendidikan termasuk pem-bangunan gedung sekolah.

Hal ini dikemukakan Bu-pati Sergai Ir. H.T. Erry Nu-radi MSi dalam sambutan-nya saat meresmikan SMK N1 Perbaungan di KelurahanMelati Kebun, KecamatanPegajahan, Selasa pagi.

Turut hadir Ketua DPRDH. Azmi Yuli Sitorus SH MSP,Kapolres Sergai AKBP ArifBudiman SIK MH, Kajari SeiRampah Erwin Harahap SHMH perwakilan Dandim0204/DS, Ketua TP PKKSergai Ny. Hj. Evi Diana Erryyang juga anggota DPRDSumut, anggota DPRD Ser-gai, Asisten Ekbangsos Drs.Amirullah Damanik, paraKepala SKPD dan CamatPerbaungan Drs. Akmal.

Sebagai bukti kepedulianPemkab Sergai terhadap sek-tor pendidikan maka sejaktahun 2005 – 2012 telah dila-

kukan perbaikan sarana danprasarana sekolah sudah men-capai 99% dengan memba-ngun 30 unit sekolah baru, diantaranya 8 unit SMP Negeritermasuk SMP N 1 atap, 1 unitSekolah Luar Biasa (SLB), 1unit Sanggar Kegiatan Bela-jar (SKB), 11 unit SMA Negeri,dan 7 SMK Negeri. Dengandiresmikannya SMK N 1 Per-baungan ini, maka hinggatahun 2012 ini KabupatenSergai telah memiliki 7 SM-KN dan 18 SMAN, dan hinggatahun 2014 pemerintah akanmemfokuskan pembangunangedung SMK. (ARM)

PKKTebingtinggiGelar LombaCerdasCermatTEBINGTINGGI - Dalamrangka Peringatan HariKesatuan Gerak PKK ke40 tahun 2012, TimPenggerak PKK KotaTebingtinggi menggelarLomba Cerdas Cermatdiikuti ibu-ibu PKKKecamatan danKelurahan se KotaTebingtinggi. Kegiatandibuka langsung olehWalikota Tebingtinggi Ir HUmar Zunaidi Hasibuan,Senin, di gedung HjSawiyah Nasution JalanSutomo KotaTebingtinggi.

Walikota mengatakan,inti dari pemberdayaanmasyarakat adalahmelakukan perubahan,dengan kata lain merubahkondisi kehidupanmasyarakat untukmencapai suatu kemajuanatau perubahan tarafhidup dan penghidupanmasyarakat yang lebihba.(RS)

SMK Negeri 1 Perbaungan Diresmikan

GUNTING PITA - Ketua TP PKK Sergai Ny. Hj. Evi Diana Erry yang juga anggota DPRD Sumut disaksikan Bupati Sergai Erry Nuradi,Ketua DPRD Sergai H. Azmi Yuli Sitorus SH MSP, menggunting pita peresmian gedung SMKN 1 Perbaungan. (KPK POS/ARM)

Page 16: Epaper kpkpos edisi 203 senin 4 juni 2012

KPKPOSE D I S I 203

4 - 10 JUNI 2012 HALAMAN 16

SINGKIL - Tingkat kedisip-linan Pegawai Negeri Sipil(PNS) di lingkup Peme-rintah Kabupaten AcehSingkil, saat ini memasukimasa-masa yang sangatmemprihatinkan. Ketidakdisiplinan ini tidak hanyaterjadi di level paling ba-wah. Sejumlah pejabatsetingkat eselon yang ada didaerah ini, juga terlihatikut-ikutan latah.

Disiplin PNS di Pemkab Aceh Singkil Makin Parah

MEDAN - PT Star Indone-sia kembali akan menggelarpameran dan taman hiburanbertajuk "Andalas Fair" diarena Pekan Raya Suma-tera Utara (PRSU), TapianDaya, Jalan Gatot Subroto,Medan. Acara yang dulunyabernama MedanFair ini akandilaksanakan 28 Juni hingga16 Juli 2012.

General Manager PT StarIndonesia Zulham Effendimengatakan, melalui eventini Pempropsu dan pemkab/pemko di Sumut bisa me-nyampaikan informasi se-luas-seluasnya kepada mas-yarakat tentang berbagaikeberhasilan pembangunanmaupun peluang-peluanginvestasi untuk menarikminat investor.

Sedang bagi kalangandunia usaha terutama pela-ku usaha kecil dan koperasi,kegiatan ini merupakanpeluang untuk mengem-bangkan pasar denganmemperkenalkan dan men-jual langsung produk-pro-

duk andalannya kepada ma-syarakat.

"Tujuan yang paling kamiharapkan adalah bagaima-na kegiatan ini mampumembantu perekonomianmasyarakat, khususnya pe-laku UKM. Selanjutnya,tentu akan memberi dampakterhadap sektor yang lainseperti budaya, sosial, danlapangan kerja, kata ZulhanEffendi, didampingi Penasi-hat Panpel Baharuddin, ke-pada wartawan, di Medan,kemarin.

Zulham yang sekaligusKetua Panpel mengatakan,panitia menyiapkan 350stan termasuk hall di arenaPRSU untuk diisi pesertapameran. "Selain kalangandunia usaha, pemerintahkabupaten/kota se-Sumut,negara jiran yang punyajaringan bisnis di Medan,BUMN/BUMD, perusahaanswasta nasional, dan ber-bagai instansi/lembagalainnya, bakal meramaikankegiatan ini," lanjutnya. (REL)

'Andalas Fair'Digelar Juni Ini

Parahnya lagi, penyakittidak disiplin ini justru lebihterlihat di kantor Setdakabsetempat. Padahal selainbupati, dalam bangunanmegah yang terletak di JalanBahari, Kecamatan Singkilini, juga berkantor SekretarisDaerah (Setda) yang meru-pakan 'top leader' nya PNS diKabupaten Aceh Singkil.

Pj.Bupati Aceh Singkil, IrRazali AR MSi, yang ditemuiKPKPos, Rabu pekan lalu,mengaku gerah. "Ini penyakitlama yang harusnya tidakboleh terulang," jelas Razali,

seusai melakukan inspeksimendadak (sidak) di kantorbupati setempat.

Dalam sidak ini, Razali,juga sempat menemukansejumlah PNS dan KepalaBagian (Kabag) yang tidakmasuk kerja. Temuan ini,sepertinya tidak didiamkanbegitu saja oleh Razali. "Akankita ambil tindakan sesuaidengan peraturan yangberlaku. Namun seperti yangsaya jelaskan tadi, karena inimerupakan penyakit lama,tentunya harus kita lakukandahulu upaya pendekatan

berupa himbauan. Kalau inijuga diabaikan, sangsi atauhukuman pasti akan kitajatuhkan kepada yangbersangkutan," tegas Razali.

Catatan wartawan,persoalan rendahnya tingkatdisiplin PNS di Aceh Singkil,seperti yang diakui Razali,memang bukan persoalanbaru, benar adanya. Ketidakdisiplinan ini, sudah merupa-kan persoalan klasik yangsepertinya sangat sulit untukditegakkan. Berbagai keluhanpun muncul dari masyarakat,akibat tidak mendapatkan

pelayanan yang baik dariabdi negara ini. Namunmerosotnya disiplin PNS didaerah ini tidak berjalansendiri. Berbagai persoalanseperti kualitas SDM yangrendah, dan penempatan PNSyang tidak sesuai dengandisiplin ilmu yang dibutuh-kan oleh dinas terkait, ikutmenjadi penyebab. Sudahmenjadi rahasia umum,mutasi serta penempatanpejabat yang dilakukan olehbupati setempat selama ini,tidak melalui mekanismeyang benar. Penempatan atau

mutasi, lebih menonjolkansipat kedekatan politis danbisa juga sebagaimana isuyang beredar "siapa yangmau bayar lebih".

Pj Bupati Aceh Singkil,Ir.Razali AR MSi, jugasepertinya menyadari benarhal ini. Wajar saja, kalau diamengatakan ini merupakanpenyakit lama. "Yang pasti,ini menjadi catatan tamba-han yang harus saya buat danserahkan kepada bupatiterpilih, jika dalam waktudekat tidak bisa saya tuntas-kan," pungkasnya. (AZT)

MEDAN - Universitas Su-matera Utara pada tahunakademik 2012/2013 akanmenerima sebanyak 3.117orang calon mahasiswa barumelalui SNMPTN jalur tulis.Lewat tarif bersubsidi, paracalon mahasiswa baru ter-sebut nantinya akan me-nempati kursi pada 47 pro-gram studi jenjang S1 sesuaidengan pilihannya.

Hal ini disampaikanRektor USU Prof SyahrilPasaribu dalam sambutan-nya pada upacara wisuda2.159 lulusan USU perodeIII Tahun Ajaran 2011-2012,di Auditorium Kampus USU,kemarin.

“Tujuan dilaksanakanSNMPTN jalur ujian tertulisini adalah untuk mempre-diksi keberhasilan calonmahasiswa dalam menyele-saikan studi nantinya secara

tepat waktu,” ucapnya.Syahril mengingatkan

kepada 2.159 wisudawanyang telah merampungkanpendidikannya agar jangancepat puas dengan apa yangtelah diraih. “Teruslah be-kerja keras dan bila me-mungkinkan tingkatkanlahkualifikasi keilmuan andakejenjang pendidikan yanglebih tinggi lagi seperti kejenjang Pascasarjana atau-pun Profesi,” imbaunya.

Para lulusan ini terdiriatas 212 orang lulusan Pro-gram Pascasarjana, 8 orangProgram Magister, dan Pen-didikan Dokter Spesialis, 24orang Program Pendidikanspesialis, 16 orang ProgramDokter Jenjang Magister, 220orang Pendidikan Profesi,1.529 orang dari ProgramSarjana dan 150 orang Pro-gram Diploma. (FeR)

USU wisuda 2159Mahasiswa

Jalan Sukarame Desa Ledong Timur HancurAEK LEDONG - Masya-rakat Dusun I DesaLedong Timur, KecamatanAek Ledong Asahan,merasa resah karena sudahbertahun-tahun lamanyadisuguhi debu akibatrusaknya jalan di wilayahitu. Kerusakan yang cukupparah berada pada JalanSukarame Dusun I DesaLedong Timur, Asahan.

Tokoh masyarakatsetempat Ir H ZainulWahid Mt, Sabtu menga-takan, jalan Sukaramesudah bertahun-tahunlamanya hancur. Namunhingga saat ini belum adatanda-tanda untukdiperbaiki atau diaspalkembali. Bahkan terkesanPemkab Asahan cuek atasderita yang dialami wargayang selalu menghirupdebu, sehingga menim-bulkan batuk dan sakitpada pernapasan.

Warga lainnya DinHasibuan DSp, menga-takan, pihak PemkabAsahan terutama KadisPU setempat terkesankurang open dengan duadesa yang berbatasanlangsung dengan Kabu-paten Labura itu.

Menyikapi rusaknyajalan Sukarame Dusun IDesa Ledong TimurAsahan serta minimnyapembangunan di dua desaperbatasan Asahan Laburatersebut, Anggota DPRDSumut dari PPP H Busta-mi HS, berjanji untuk

mengaspal Jalan Sukara-me Dusun I. "Akan kitaperjuangkan dan secepat-nya diaspal kembali dandiagendakan pada resesDPRD pekan ini," ujarnya.

Dia mengatakan,minimnya pembagunan didua Desa perbatasan

Asahan Labura akandikoordinasikan denganrekan-rekan DPRD Asahandan Pemkab Labura.Penegasan ini disampaikanBustami Hasibuan usaimelantik pengurus P3FNKabupaten Laburakemarin di Hotel Anugrah

Desa Ledong Timur.Untuk mengatasi

semakin hancurnya jalandi wilayah itu, wargameminta Pemkab Asahancq Kadis Perhubungan JPSembiring SH MSi untukberani mengambil sikapmenindak truk-truk yang

melebihi tonase melintasdi jalan Sukarame."Jangan takut bertindak,sekalipun pemilik trukperusahaan sang JawaraP3 (Pejabat, Pengusaha,Penguasa)," tandas DiNHsb, tokoh pemudapemerhati Desa.(TAN)

LEBIH TONASE - Truk berukuran besar pengangukut TBS melebihi tonase 30 sampai 40 ton, saat melintas di Jalan Sukarame Dusun I Desa Ledong Timur.(KPK POS/TAN)

MEDAN - Bakal CalonGubernur Sumatera Utara,Letjen TNI (Purn) AzmynYusri Nasution, Sabtu (2/6),mendaftarkan diri ke PartaiDemokrat.

Kehadiran mantanPanglima KomandoStrategis Cadangan Angka-tan Darat (Pangkostrad) itubersama istri Ny. Hj HanumSiregar dan tim ke kantorDPD Partai DemokratSumut, diterima DirekturEksekutif DPD PartaiDemokrat Sumut, Borkat

Hasibuan. Setelah menelitisatu persatu kelengkapanberkas sebagai syaratpendaftaran sekitar 30 menitlamanya, akhirnya berkas AYNasution secara resmiditerima Partai Demokrat.

Diterimanya berkasmantan Pangkostrad itu,maka sampai Sabtu kemarin,tercatat sudah empat namayang mendaftarkan diri kepartai berlambang bintangsegitiga itu. Keempatnyayakni, Sutan Bhatoegana,Cornel Simbolon, Gus

Irawan Pasaribu dan AYNasution.

"Kita masih tetapmenunggu kandidat lainnyamendaftarkan diri kemari(Partai Demokrat-red),karena batas akhir pendaf-taran pada 5 Junimendatang," kata Borkat.

Seperti diketahui, setelahpensiun dari TNI AD sejak 1April, Letjen (Purn) AzmynYusri Nasution mengakulebih tenang tinggal di tanahkelahirannya SumateraUtara (Sumut) dari pada

harus tinggal diJakarta. Apalagi,bisa berbuat untukmasyarakatSumut.

Dalam setiapkesempatan AYNasution mene-gaskan, selama iniSumut memangmembutuhkanperubahan yangsangat kuat, yangdimulai dari

kedisplinan. Namun,kedisiplinan penyesuaian,bukan sebaliknya membuatketerpaksaan yang padaakhirnya menciptakan rasatidak nyaman.

“Disiplin itu tidak kakuatau disiplin mati, tapidisiplin itu butuh penyesu-aian sehingga benar-benartertib,” kata pria yang hobijogging, renang dan diving.

Disinggung mengenaipola kepemimpinan Peme-rintahan di Sumut, AYNasution menyebutkan,untuk menghindari suatuwilayah menjadi rusak, makadibutuhkan kepemimpinanyang kuat. Kepemimpinanyang memiliki kejujuran danbisa menjadi contoh tauladan.

Komitmennya, dalammelakukan sesuatu yangbaik, harus diawali denganbaik. Bukan sebaliknya harusmenjadi pengikut dalam halpolitik yang kurang beretika.Pasalnya, bila masyarakatdiberikan uang tentu

berdampak buruk polakepemimpinan pemerintahan.“Bila saat mau menjadipemimpin harus pakai uang,hasilnya saat menjabat bisamembelenggu pemimpin itusendiri,” ujarnya.

Tak sampai itu saja, AYNasution menganggapSumut sebagai sumber emasyang tak akan habis dikeruk.Bisa dilihat dari berbagaipotensi yang dimiliki, sepertijalur laut merupakanwilayah strategis danmenjadi perlintasan interna-sional, panorama pariwisatayang indah serta hasilperkebunan diakui dunia.

Sedangkan dari sisipenguatan pemerintahannya,pemimpin pastinya memilikikewajiban untuk mensejah-terakan rakyat. Mulaimenempatkan anggaran danprogram yang disusun.Dengan pola itulah, pemba-ngunan bisa meningkat sertamerubah hidup orangbanyak.(VIN)

AY Nasution Mendaftar ke Partai Demokrat

MENDAFTAR - Letjen TNI (Purn) AY Nasution didampingi istri Hj. Hanum Siregar saat mendaftarkan diri sebagaibakal calon gubsu priode 2014-2019 di kantor DPD Partai Demokrat Sumut, Sabtu.