epaper kpkpos 275 edisi senin 4 november 2013

16
Harga Eceran (Kota Medan): Rp.2.500/eksemplar EDISI 275/ THN VI 4 -10 November 2013 (TERBIT SETIAP SENIN) Redaksi/Usaha: Jl T.A. Hamzah Komp. Ruko Griya Riatur Blok B 181 Medan KPK POS K O R A N Penerbit : PT Karya Peduli Kebangsaan www.starberita.com K O R U P S I P O L I T I K K R I M I N A L DITEMUKAN BANYAK KEJANGGALAN Pelabuhan Kuala Langsa Sarat Korupsi LANGSA - Penyidik Polres Langsa dan Kejaksaan Negeri Langsa diminta melakukan penyidikan terhadap sejumlah kasus dugaan korupsi pembangunan Pelabuhan Kuala Langsa. LANJUT KE HAL. 2 LANJUT KE HAL. 2 LANJUT KE HAL. 2 LANJUT KE HAL. 2 LANJUT KE HAL. 2 Gratifikasi Sukar Dihindari BICARA soal gratifikasi terus terang memang agak sulit untuk dihindari. Karenanya, tak mengherankan banyak penyelenggara negera dan elit politik di negeri ini yang terjebak dan terlibat dalam modus korupsi jenis ini. Bahkan, sangat sering masyarakat yang berurusan dengan pejabat Negara, dan pejabat publik terlibat gratifikasi. Gratifikasi sama dengan hadiah. Korupsi gratifi- kasi identik dengan korupsi yang memberikan imbalan atau hadiah. Sudah menjadi rahasia umum, gratifikasi (imbalan) diberikan kepada pejabat publik yang melayani masyarakat. Bahkan tak jarang, sesuatu urusan yang sudah ditetapkan MANTAN KAPOLDASU DIDUGA PERAS INALUM Bupati Labusel Diminta untuk Ditahan MEDAN–Penyidik Subdit III/ Tipikor Ditreskrimsus Polda Su- mut diminta untuk segera meme- riksa dan menahan Bupati Labuhan Batu Selatan (Labusel), karena diduga kuat terlibat dalam dugaan korupsi pengadaan Alat-alat Kese- hatan (Alkes) dan Keluarga Beren- cana (KB) Tahun Anggaran (TA) 2012. Permintaaan itu disampaikan sejumlah massa yang tergabung dalam Koalisi Bersama Gerakan Pemuda dan Masyarakat Sumatera Utara (KBGPM-SU) saat meng- gelar aksi unjuk rasa di depan gedung Sentra Pelayanan Kepoli- sian Terpadu (SPKT) Polda Sumut. Tak hanya itu, mereka juga meminta dan mendesak DPRD Sumut Cq Komisi A memanggil Bupati Labusel Wildan Aswan Tanjung dan meminta Gubsu agar segera menonaktifkan Bupati Labusel serta meminta kepada para penguasa yudikatif/penegak hukum agar jangan membiarkan kasus ini. Sementara itu, Kompol M Luther Dachi, Ka Siaga II SPKT, Kolom Redaksi DITEMUKAN banyak kejanggalan dalam pembangunan pelabuhan untuk kapal feri cepat yang melayani pelayaran Kuala Langsa – Penang, Malaysia. Pembangunan pelabuhan feri itu merupakan program Wali Kota Langsa Usman Abdullah dan wakilnya Marzuki Hamid. Proyek ini menyedot anggaran Rp2,4 miliar lebih yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Kota (APBK) Langsa. Ketua LBH Bening, Sukri Asma mengatakan, Senin (28/10), masalah Pelabuhan Kuala Langsa sebaiknya secepatnya disidik agar tidak berpolemik dan menimbul- kan fitnah. Untuk itu mari kita persilakan yang berwenang (Polres Langsa dan Kejaksaan Negeri Langsa) untuk action menyikapi temuan sejumlah kejanggalan dari mata anggaran di APBK Kota Langsa tersebut. “Karena dari informasi yang kita dapat banyak item pekerjaan baik fisik maupun pengadaan barang dan jasa, pantas diduga terdapat penggelembungan atau mark-up,” katanya. Misalnya, pengadaan meja rapat model U + kursi 1 set putar Rp32.200.000, pengadaan 1 set kursi lengkap Rp8.748.740, pengadaan Kere Alumunium 28 M senilai Rp22.134.000, Gorden dan Renda 85 M senilai Rp10.922.500, pengadaan OHP Multi Media 1 unit Rp19.737.000, layar OHP 1 unit Rp6.885.000. Yang lebih fantastis lagi, dana honorarium tenaga ahli/instruktur/ narasumber Rp486.646.100 yang meliputi : penyusunan tatanan transportasi lokal Kota Langsa (kerjasama dengan Lembaga » Pelabuhan Kuala Langsa. TANDUN–Nasib ratusan buruh yang masih berstatus Buruh Harian Lepas (BHL) yang dipekerjakan sebagai Tenaga Pemanen (TP) PTPN 5 Kebun Tandun menjerit. Upah yang diterima mereka hanya cukup makan, dengan lauk sea- danya. Pasalnya upah para BHL tersebut tidak sesuai, dengan sistim pengupahan yang diterapkan PTPN 5. Terjadi diskriminasi pengupahan antara BHL dengan karyawan tetap. Namun diskri- minasi tersebut terjadi pembiaran oleh Dinas Tenaga Kerja (Disna- ker) Provinsi Riau dan Disnaker Kabupaten Rohul. Sistem pengupahan yang dite- rapkan manajemen PTPN 5 Ke- bun Tandun, diduga selera mana- jemen kebun setempat. Sehingga merugikan para tenaga pemanen. Contoh, besaran upah yang dibayar manajemen PTPN 5 kebun Tan- dun berdasarkan hasil panenan TBS (tandan buah sawit) perjan- jang dengan komedil seberat 6,5 Kg dibayar dengan harga Rp70. TANJUNGBALAI - Polres Tan- jungbalai diminta melakukan pena- hanan terhadap Ir.H.Abdul Aziz MM dan Husni Rusli. Keduanya sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi proyek pening- katan jalan dengan konstruksi hotmix tahun 2012. Permintaan tersebut diungkap- kan Wakil Ketua DPC Partai Ha- nura Kota Tanjungbalai, Rudi Rinaldi, Senin. Menurut Rudi, dengan telah ditetapkannya kedua orang ter- sebut sebagai tersangka, maka penyidik sudah seharusnya mela- kukan penahanan. Terlebih lagi karena pihak penyidik telah mela- kukan pemeriksaan terhadap tersangka, maka seharusnya disu- sul dengan penahanan tersangka. ”Kita sangat mendukung upaya penegakan hukum yang dilakukan kepolisian terutama terhadap tindak pidana korupsi. Oleh karena itu dalam kasus dugaan korupsi pembangunan jalan dengan kons- truksi hotmix tahun 2012 yang telah memasuki penetapan dan pemeriksaan tersangka, pihak penyidik seharusnya sudah mela- kukan penahanan terhadap para Tahan Dua Tersangka Korupsi di Tanjungbalai Diskriminasi Pengupahan di PTPN 5 LANJUT KE HAL. 2 Sekilas PTPN 5 Tandun Luas areal 10.000 ha lebih Terdiri dari 8 Afdeling Per afdeling seluas 1.300 Ha Tenaga BHL yang dipekerjakan sebagai Tenaga Pemanen se- kitar 160 orang Seorang tenaga pemanen menghasilkan 190-200 janjang per- hari, dengan berat perjanjang komedil 13 - 15 Kg. Harga perjanjang dengan komedil 13 - 15 Kg upah BHL tetap dibayar dengan Rp70 BHL menerima upah kurang lebih Rp1.500.000/Bulan LANJUT KE HAL. 2 PENYALAHGUNAAN wewenang atau jabatan acap kali terjadi terhadap para pe- tinggi, maupun aparatur hukum di Indonesia. Belakangan ini, mantan Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Kapoldasu), Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro, diduga melakukan hal yang sama terhadap PT Inalum dengan modus Collector Bar (penjualan besi tua). Tak tanggung-tanggung, ‘upeti’ besi tua yang diajukan Wisjnu kepada PT Inalum setiap tahunnya, selama 3 tahun (2010-2013) ketika Wisjnu menjabat sebagai Kapoldasu, senilai Rp10 miliar per tahunnya. Menyikapi hal ini, pengamat kepolisian, Bambang Widodo Umar mengatakan, hal itu perlu diselidiki lebih dulu untuk mendapatkan alat bukti yang kuat. Kemudian jika hal itu sudah ditemukan atau didapat, maka kasus tersebut harus diusut tuntas. “Bisa oleh polisi atau KPK. Tapi sebaiknya oleh polisi sendiri, untuk menunjukkan bahwa dirinya atau lembaganya benar-benar berniat untuk membersihkan diri,” ujar Bambang. Guru besar di Universias Indonesia ini menyatakan, kalau memang ada data resmi dari saksi-saksi dan ada bukti yang bisa mem- benarkan hal itu, ini bukan hanya melanggar hukum dan penyalahgunaan wewenang LANJUT KE HAL. 2 PASALNYA, Mantan Kapolda Sumut yang dimutasi sebagai Wakabarhakam Mabes Polri itu kini dilapor oleh aktivis pegiat anti korupsi ke kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta, beberapa waktu lalu. Berdasarkan surat laporan resmi dengan nomor 2013-07- 000155 berlogo KPK, yang disampaikan oleh pelapor Lucky Hamonangan Nasution SH itu, diterima langsung oleh Suyadi staf Pengaduan Masyarakat (Dumas) KPK. Dalam laporan- nya, Lucky melampirkan surat dugaan permintaan uang yang disinyalir dilakukan oleh mantan Kapoldasu Irjen.Pol Wisjnu terhadap Direktur PT Inalum tersebut. "Kemarin kita memang lang- sung buat pengaduannya ke KPK soal temuan surat per- mintaan itu. Hal ini kita lakukan guna membongkar adanya duga- an praktik gratifikasi yang disinyalir dilakukan mantan petinggi di jajaran Polda Sumut tersebut," kata Lucky, Senin, di Jakarta. Menurut Lucky, langkah ini memang perlu diambil. Se- bab, kata Dia, untuk menguak adanya dugaan pemeras- an dan penya- lahgunaan we- wenang serta Adanya dugaan pemerasan yang disinyalir dilakukan oleh mantan Kapol- dasu Irjen Pol.Wisjnu Amat Sastro, terhadap Direktur PT Inalum dengan modus Donasi Collector Bar atau besi bekas kian menarik untuk diikuti. DITELUSURI PROPAM MABES POLRI TIM DIVISI Propam (Profesi Pengamanan) Mabes Polri berjumlah lima orang, dipimpin Kombes Pol.Drs. Bonar Sitinjak dan Kombes Pol.Nur Rohmah, awal bulan lalu berada di Medan, diduga untuk melakukan penyelidikan atas dugaan penyalahgunaan wewenang yang dilakukan Irjen.Pol.Drs.WAS SH saat menjabat Kapolda Sumut (tahun 2010-2013) Informasi yang diperoleh, tim Propam Mabes Polri tiba di Medan, Jumat dan menginap di Grand Aston. Tim yang diantaranya dua berpang- kat Pamen dan tiga Pama (Perwira Pertama) bermaksud melakukan penyelidikan dugaan penyalahgunaan wewenang yang dikategorikan tindak pidana gratifikasi yang dilakukan Irjen.Pol.Drs.WAS SH kepada PT Inalum, Selain melakukan pemeriksaan di Poldasu, tim yang berada di Sumut LANJUT KE HAL. 2 DIDUGA GRATIFIKASI KASUS LIMBAH PT INALUM PUSAT Studi Hukum dan Pembaharuan (Puspa) mencu- rigai, surat permohonan yang mengatasnamakan Kapolda Sumut Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro ke PT Inalum atas donasi collector bar (besi botot), diduga berkaitan dengan gratifikasi limbah industri. "Patut dicurigai, surat sesuai dengan Nomor : B/ 1409/ IV/ 2011, tertanggal 4 April 2011, yang menggunakan logo Polri tersebut, teruji kebenarannya. Kasus ini tidak pantas untuk ditutup - tutupi," ujar Direktur Eksekutif Puspa, Muslim Muis. Muslim mengatakan, kasus permo- honan bantuan mengatasnamakan Kapolda Sumut dan logo Polri, yang nota benenya untuk mendukung Rencana Kerja Polda Sumut tahun 2011, merupakan bentuk penyimpangan hukum. "Sebab, tunjangan rencana kerja Polri sudah ada diatur dalam Anggaran Pemerintah Belanja Negara (APBN). Kuat dugaan, permohonan itu jika benar Pamen yang diperiksa itu, salah seorang di antaranya adalah Sekretaris Pribadi (Sepri) Kapolda Sumut, AKBP UF, dan seorang lagi kepala bagian keuangan. Berdasarkan pemeriksaan itu, tidak ada ditemukan bantuan besi tua ataupun berbentuk dana dari PT Inalum yang masuk ke khas Polda Sumut. Klik www.starberita.com untuk berita-berita KPKPOS | Akses www.harianandalas.com untuk berita harian andalas | Dengarkan Ulasan Berita di Radio Starnews 102.6 FM DI HALAMAN 4 PEMDA SUMUT PALING RENTAN KORUPSI

Upload: media-andalas

Post on 06-Mar-2016

314 views

Category:

Documents


12 download

DESCRIPTION

koran pkorupsi politik kriminal

TRANSCRIPT

Page 1: Epaper kpkpos 275 edisi senin 4 november 2013

Harga Eceran (Kota Medan):Rp.2.500/eksemplar

EDISI 275/ THN VI

4 -10 November 2013 (TERBIT SETIAP SENIN)

Redaksi/Usaha:Jl T.A. Hamzah Komp. Ruko Griya Riatur Blok B 181 MedanKPKPOS

K O R A N

Penerbit :PT Karya Peduli Kebangsaanwww.starberita.comK O R U P S I P O L I T I K K R I M I N A L

DITEMUKAN BANYAK KEJANGGALAN

Pelabuhan Kuala Langsa Sarat KorupsiLANGSA -Penyidik Polres

Langsa danKejaksaan Negeri

Langsa dimintamelakukanpenyidikan

terhadapsejumlah kasus

dugaan korupsipembangunan

Pelabuhan KualaLangsa. • LANJUT KE HAL. 2• LANJUT KE HAL. 2

• LANJUT KE HAL. 2

• LANJUT

KE HAL. 2• LANJUT KE HAL. 2

Gratifikasi

Sukar DihindariBICARA soal gratifikasi terus terang memang agak

sulit untuk dihindari. Karenanya, tak mengherankan

banyak penyelenggara negera dan elit politik di negeri

ini yang terjebak dan terlibat dalam modus korupsi

jenis ini. Bahkan, sangat sering masyarakat yang

berurusan dengan pejabat Negara, dan pejabat

publik terlibat gratifikasi.

Gratifikasi sama dengan hadiah. Korupsi gratifi-

kasi identik dengan korupsi yang memberikan

imbalan atau hadiah. Sudah menjadi rahasia

umum, gratifikasi (imbalan) diberikan kepada

pejabat publik yang melayani masyarakat. Bahkan

tak jarang, sesuatu urusan yang sudah ditetapkan

MANTAN

KAPOLDASU

DIDUGA

PERAS

INALUM

Bupati LabuselDiminta untuk

DitahanMEDAN–Penyidik Subdit III/Tipikor Ditreskrimsus Polda Su-mut diminta untuk segera meme-riksa dan menahan Bupati LabuhanBatu Selatan (Labusel), karenadiduga kuat terlibat dalam dugaankorupsi pengadaan Alat-alat Kese-hatan (Alkes) dan Keluarga Beren-cana (KB) Tahun Anggaran (TA)2012.

Permintaaan itu disampaikansejumlah massa yang tergabungdalam Koalisi Bersama GerakanPemuda dan Masyarakat SumateraUtara (KBGPM-SU) saat meng-gelar aksi unjuk rasa di depan

gedung Sentra Pelayanan Kepoli-sian Terpadu (SPKT) Polda Sumut.

Tak hanya itu, mereka jugameminta dan mendesak DPRDSumut Cq Komisi A memanggilBupati Labusel Wildan AswanTanjung dan meminta Gubsu agarsegera menonaktifkan BupatiLabusel serta meminta kepadapara penguasa yudikatif/penegakhukum agar jangan membiarkankasus ini.

Sementara itu, Kompol MLuther Dachi, Ka Siaga II SPKT,

Kolom Redaksi

DITEMUKAN banyak kejanggalandalam pembangunan pelabuhanuntuk kapal feri cepat yangmelayani pelayaran Kuala Langsa –Penang, Malaysia. Pembangunanpelabuhan feri itu merupakanprogram Wali Kota Langsa UsmanAbdullah dan wakilnya MarzukiHamid. Proyek ini menyedotanggaran Rp2,4 miliar lebih yangbersumber dari AnggaranPendapatan dan Belanja Kota(APBK) Langsa.

Ketua LBH Bening, SukriAsma mengatakan, Senin (28/10),masalah Pelabuhan Kuala Langsa

sebaiknya secepatnya disidik agartidak berpolemik dan menimbul-kan fitnah. Untuk itu mari kitapersilakan yang berwenang (PolresLangsa dan Kejaksaan NegeriLangsa) untuk action menyikapitemuan sejumlah kejanggalan darimata anggaran di APBK KotaLangsa tersebut. “Karena dariinformasi yang kita dapat banyakitem pekerjaan baik fisik maupunpengadaan barang dan jasa, pantasdiduga terdapat penggelembunganatau mark-up,” katanya.

Misalnya, pengadaan meja rapatmodel U + kursi 1 set putar

Rp32.200.000, pengadaan 1 setkursi lengkap Rp8.748.740,pengadaan Kere Alumunium 28 Msenilai Rp22.134.000, Gorden danRenda 85 M senilai Rp10.922.500,pengadaan OHP Multi Media 1unit Rp19.737.000, layar OHP 1unit Rp6.885.000.

Yang lebih fantastis lagi, danahonorarium tenaga ahli/instruktur/narasumber Rp486.646.100 yangmeliputi : penyusunan tatanantransportasi lokal Kota Langsa(kerjasama dengan Lembaga

» Pelabuhan Kuala Langsa.

TANDUN–Nasib ratusan buruhyang masih berstatus Buruh HarianLepas (BHL) yang dipekerjakansebagai Tenaga Pemanen (TP)PTPN 5 Kebun Tandun menjerit.Upah yang diterima mereka hanyacukup makan, dengan lauk sea-danya. Pasalnya upah para BHLtersebut tidak sesuai, dengansistim pengupahan yang diterapkanPTPN 5. Terjadi diskriminasipengupahan antara BHL dengankaryawan tetap. Namun diskri-minasi tersebut terjadi pembiaranoleh Dinas Tenaga Kerja (Disna-

ker) Provinsi Riau dan DisnakerKabupaten Rohul.

Sistem pengupahan yang dite-rapkan manajemen PTPN 5 Ke-bun Tandun, diduga selera mana-jemen kebun setempat. Sehinggamerugikan para tenaga pemanen.Contoh, besaran upah yang dibayarmanajemen PTPN 5 kebun Tan-dun berdasarkan hasil panenanTBS (tandan buah sawit) perjan-jang dengan komedil seberat 6,5Kg dibayar dengan harga Rp70.

TANJUNGBALAI - Polres Tan-jungbalai diminta melakukan pena-hanan terhadap Ir.H.Abdul AzizMM dan Husni Rusli. Keduanyasebagai tersangka dalam kasusdugaan korupsi proyek pening-katan jalan dengan konstruksihotmix tahun 2012.

Permintaan tersebut diungkap-kan Wakil Ketua DPC Partai Ha-nura Kota Tanjungbalai, RudiRinaldi, Senin.

Menurut Rudi, dengan telahditetapkannya kedua orang ter-sebut sebagai tersangka, makapenyidik sudah seharusnya mela-kukan penahanan. Terlebih lagi

karena pihak penyidik telah mela-kukan pemeriksaan terhadaptersangka, maka seharusnya disu-sul dengan penahanan tersangka.

”Kita sangat mendukung upayapenegakan hukum yang dilakukankepolisian terutama terhadaptindak pidana korupsi. Oleh karenaitu dalam kasus dugaan korupsipembangunan jalan dengan kons-truksi hotmix tahun 2012 yangtelah memasuki penetapan danpemeriksaan tersangka, pihakpenyidik seharusnya sudah mela-kukan penahanan terhadap para

Tahan Dua TersangkaKorupsi di Tanjungbalai

DiskriminasiPengupahan di PTPN 5

• LANJUT KE HAL. 2

Sekilas PTPN 5 Tandun

Luas areal 10.000 ha lebih

Terdiri dari 8 Afdeling

Per afdeling seluas 1.300 Ha

Tenaga BHL yang dipekerjakan sebagai Tenaga Pemanen se-

kitar 160 orang

Seorang tenaga pemanen menghasilkan 190-200 janjang per-

hari, dengan berat perjanjang komedil 13 - 15 Kg.

Harga perjanjang dengan komedil 13 - 15 Kg upah BHL tetap

dibayar dengan Rp70

BHL menerima upah kurang lebih Rp1.500.000/Bulan

• LANJUT KE HAL. 2

PENYALAHGUNAAN wewenang ataujabatan acap kali terjadi terhadap para pe-tinggi, maupun aparatur hukum di Indonesia.Belakangan ini, mantan Kepala KepolisianDaerah Sumatera Utara (Kapoldasu), IrjenPol Wisjnu Amat Sastro, diduga melakukanhal yang sama terhadap PT Inalum denganmodus Collector Bar (penjualan besi tua).

Tak tanggung-tanggung, ‘upeti’ besi tuayang diajukan Wisjnu kepada PT Inalum setiaptahunnya, selama 3 tahun (2010-2013) ketikaWisjnu menjabat sebagai Kapoldasu, senilaiRp10 miliar per tahunnya.

Menyikapi hal ini, pengamat kepolisian,Bambang Widodo Umar mengatakan, hal ituperlu diselidiki lebih dulu untuk mendapatkanalat bukti yang kuat. Kemudian jika hal itu

sudah ditemukan atau didapat, maka kasustersebut harus diusut tuntas.

“Bisa oleh polisi atau KPK. Tapi sebaiknyaoleh polisi sendiri, untuk menunjukkan bahwadirinya atau lembaganya benar-benar berniatuntuk membersihkan diri,” ujar Bambang.

Guru besar di Universias Indonesia inimenyatakan, kalau memang ada data resmidari saksi-saksi dan ada bukti yang bisa mem-benarkan hal itu, ini bukan hanya melanggarhukum dan penyalahgunaan wewenang

• LANJUT KE HAL. 2

PASALNYA, Mantan KapoldaSumut yang dimutasi sebagaiWakabarhakam Mabes Polri itukini dilapor oleh aktivis pegiatanti korupsi ke kantor KomisiPemberantasan Korupsi (KPK)di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Berdasarkan surat laporanresmi dengan nomor 2013-07-000155 berlogo KPK, yangdisampaikan oleh pelapor LuckyHamonangan Nasution SH itu,diterima langsung oleh Suyadistaf Pengaduan Masyarakat(Dumas) KPK. Dalam laporan-nya, Lucky melampirkan suratdugaan permintaan uang yangdisinyalir dilakukan oleh mantanKapoldasu Irjen.Pol Wisjnuterhadap Direktur PT Inalumtersebut.

"Kemarin kita memang lang-sung buat pengaduannya keKPK soal temuan surat per-mintaan itu. Hal ini kita lakukan

guna membongkar adanya duga-an praktik gratifikasi yangdisinyalir dilakukan mantanpetinggi di jajaran Polda Sumuttersebut," kata Lucky, Senin, diJakarta.

Menurut Lucky, langkah inimemang perlu diambil. Se-bab, kata Dia, untukmenguak adanyadugaan pemeras-an dan penya-lahgunaan we-wenang serta

Adanya dugaan pemerasan yangdisinyalir dilakukan oleh mantan Kapol-dasu Irjen Pol.Wisjnu Amat Sastro, terhadapDirektur PT Inalum dengan modus DonasiCollector Bar atau besi bekas kian menarikuntuk diikuti.

DITELUSURI PROPAM

MABES POLRITIM DIVISI Propam (Profesi Pengamanan)Mabes Polri berjumlah lima orang, dipimpinKombes Pol.Drs. Bonar Sitinjak dan KombesPol.Nur Rohmah, awal bulan lalu berada diMedan, diduga untuk melakukan penyelidikanatas dugaan penyalahgunaan wewenang yangdilakukan Irjen.Pol.Drs.WAS SH saat menjabatKapolda Sumut (tahun 2010-2013)

Informasi yang diperoleh, tim Propam MabesPolri tiba di Medan, Jumat dan menginap diGrand Aston. Tim yang diantaranya dua berpang-kat Pamen dan tiga Pama (Perwira Pertama)bermaksud melakukan penyelidikan dugaan

penyalahgunaan wewenang yang dikategorikantindak pidana gratifikasi yang dilakukan

Irjen.Pol.Drs.WAS SH kepada PTInalum,

Selain melakukan pemeriksaan diPoldasu, tim yang berada di Sumut

• LANJUT KE HAL. 2

DIDUGA

GRATIFIKASI

KASUS

LIMBAH PT

INALUMPUSAT Studi Hukum danPembaharuan (Puspa) mencu-rigai, surat permohonan yang

mengatasnamakan KapoldaSumut Irjen Pol Wisjnu Amat

Sastro ke PT Inalum atas donasicollector bar (besi botot), diduga

berkaitan dengan gratifikasi limbahindustri.

"Patut dicurigai, surat sesuai denganNomor : B/ 1409/ IV/ 2011, tertanggal 4

April 2011, yang menggunakan logo Polritersebut, teruji kebenarannya. Kasus initidak pantas untuk ditutup - tutupi," ujarDirektur Eksekutif Puspa, Muslim Muis.

Muslim mengatakan, kasus permo-honan bantuan mengatasnamakanKapolda Sumut dan logo Polri, yang notabenenya untuk mendukung RencanaKerja Polda Sumut tahun 2011,merupakan bentuk penyimpanganhukum.

"Sebab, tunjangan rencana kerja Polrisudah ada diatur dalam AnggaranPemerintah Belanja Negara (APBN).Kuat dugaan, permohonan itu jika benar

Pamen yang

diperiksa itu, salah

seorang di antaranya

adalah Sekretaris

Pribadi (Sepri) Kapolda

Sumut, AKBP UF, dan

seorang lagi kepala

bagian keuangan.

Berdasarkan

pemeriksaan itu, tidak

ada ditemukan bantuan

besi tua ataupun

berbentuk dana dari

PT Inalum yang masuk

ke khas Polda Sumut.

Klik www.starberita.com untuk berita-berita KPKPOS | Akses www.harianandalas.com untuk berita harian andalas | Dengarkan Ulasan Berita di Radio Starnews 102.6 FM

• DI HALAMAN 4PEMDA SUMUT PALING RENTAN KORUPSI

Page 2: Epaper kpkpos 275 edisi senin 4 november 2013

KPK POS

SAMBUNGANE D I S I 275

4 - 10 NOVEMBER 2013

2

KKKKKPPPPPKKKKKPOSKORAN KORUPSI POLITIK KRIMINAL

Penerbit : PT Karya Peduli Kebangsaan; Pembina : Iskandar, ST, Eggy Sudjana SH, MSi, Jansen Leo Siagian; Pimpinan Umum : H Baharuddin; Wakil Pimpinan Umum: Drs MA Siddik Surbakti; Pemimpin Perusahaan:Amiruddin; Pemimpin Redaksi: Syafaruddin Lubis; Redaktur Eksekutif : Ir H Benny Yuswar; Sekretaris Redaksi : Lindawati; Redaktur: Mursal Harahap, Mei Leandha; Koordinator Daerah: Manaon Lubis; Wartawan :Zulpiana, Vera Sinaga; Roy Pargaulan Marpaung (Belawan); Penasehat Hukum : Syahril SH SpN, Nuralamsyah SH MH, Affan Ramadeni SH, Abu Bokar Tambak SH MHum, H Darma Bakti SH SE MH, Afrizon Alwi SHMH, Edi Suparno SH, Mazwindra SH, Ahmad Herman Bispo SH, Azwir Agus SH MHum, H Ayub SH, Ikhwaluddin Simatupang SH MHum, H.Syafrizal,SH.MH ; Alamat Redaksi/ Tata Usaha : Jl T.A. Hamzah Komp. Ruko GriyaRiatur Blok B 181 Medan , Telepon: (061) 8449800 ; Fax: (061) 8462800, E-mail: [email protected]; Bank: BNI ’46 Cabang Jl Sutomo a.n. Baharuddin; No. Rekening: 0148120706; Tarif Iklan: Umum Hitam Putih: Rp7.500/mm kolom, warna: Rp15.000/mm kolom, Keluarga: Rp5.000/mm kolom; ISI DI LUAR TANGGUNGJAWAB PERCETAKAN

• DARI HALAMAN. 1

GRATIFIKASI SUKAR DIHINDARI.

• DARI HALAMAN. 1

BUPATI LABUSEL DIMINTA

UNTUK DITAHAN.................................

• DARI HALAMAN. 1

TAHAN DUA TERSANGKA

KORUPSI DI TANJUNGBALAI.........

• DARI HALAMAN. 1

PELABUHAN KUALA LANGSA SARAT KORUPSI.........................................................................................

• DARI HALAMAN. 1

DISKRIMINASI PENGUPAHAN DI PTPN 5 ....................................................................................................

• DARI HALAMAN. 1

MANTAN KAPOLDASU DIDUGA PERAS INALUM........................................................................................

Perguruan Tinggi) satu kegiatanRp206.646.000, honorariumteknik perencana dan pengawa-san kegiatan satu kegiatanRp50.000.000, honorariumteknik perencana teknis terminalbarang Kota Langsa satukegiatan Rp100.000.000.Honorarium perencanaanpenyusunan review terminalpenumpang Pelabuhan KualaLangsa satu kegiatan Rp50.000.000, honorarium perencana danpengawasan sarana dan perhubu-ngan tahun 2012 satu kegiatanRp80.000.000.

Selanjutnya yang membuattanda tanya besar untuk pegawaihonorer/tidak tetap Rp648.955.000 yakni pegawai kontrakterminal terpadu Kota Langsayang mencapai 852 orang/bulan xRp500.000 = Rp426.000.000,cleaning service 60 orang/bulanRp500.000 = Rp30.000.000.Petugas jaga malam 48 orang/bulan Rp500.000 =Rp24.000.000, jurumudi/nahkoda12 orang/bulan Rp700.000 =Rp8.400.000.

ABK kapal 24 orang/bulan xRp500.000 = Rp12.000.000,petugas traffict light 24 orang/bulan Rp500.000 =Rp12.000.000, petugas sopir bus72 orang/bulan Rp500.000 =

Rp36.000.000. Biaya makan danminum penjaga malam, cleaningservice, juru mudi dan ABK20.020 orang/bulan/hari Rp4.000= Rp.80.080.000, biaya megangpenjaga malam dan cleaningservice 273 orang/Rp75.000 =Rp20.475.000. Insentif 1.029orang/bulan Rp75.000 =Rp81.900.000, insentif petugaspos terminal 240 OB xRp150.000 = Rp36.000.000.

“Masa untuk tenaga kontrakpegawai pelabuhan 852 orang dancleaning service 60 orang,sementara kita ketahui berapabesar sih pelabuhan tersebutsehingga memakan pegawaikontrak mencapai 852 orang,”ujar Sukri Asma.

Begitu juga halnya, demikianSukri, dengan tenaga cleaningservice. Itu sungguh luar biasa,dengan tenaga begitu besar samaseperti halnya memperkerjakantenaga kontrak di mall. “Belumlagi, tenaga ABK dan nahkoda,masa dibebankan ke APBKLangsa,” tegasnya.

Kemudian, terang SukriAsma lagi, untuk belanja bahanbaku bangunan kegiatanpengembangan pelabuhan satukegiatan Rp178.760.000, belanjapemeliharaan bangunan gedungsatu tahun Rp20.000.000, belanjapemeliharaan sarana danprasarana terminal terpadu Kota

Langsa satu kegiatan Rp100.000.000. Belanja pengadaankelengkapan keselamatan dankenyamanan penunjang KualaLangsa dan kelengkapan ruangkeberangkatan satu kegiatanRp160.500.000, renovasi pagarterminal penumpang KualaLangsa satu kegiatanRp185.000.000.

”Ini patut kita curigai, karenarenovasi gedung yang tidakbegitu besar masa harusmenggunakan dana yang begitubesar juga,” terangnya.

Selanjutnya, belanja modalpengadaan televisi berupaperlengkapan ruangkeberangkatan (CCTV dll) satukegiatan senilai Rp108.000.000,pengadaan wibsite kantorpelabuhan satu kegiatan senilaiRp12.000.000, pengadaanjaringan internet teminal terpaduKota Langsa satu kegiatan senilaiRp15.000.000, pengadaanjaringan internet Kuala Langsasatu kegiatan Rp55.000.000.

Belanja kawat/faksimili/internet/TV kabel/TV satelitkegiatan pengembanganpelabuhan yakni biaya rekeningAsti Net (LPSE) 12 bulanRp216.000.000, sistem informasireservasi online Pelabuhan KualaLangsa dan PerlengkapanRp100.000.000, biaya frekuensigelombang radio satu kegiatan

Rp2.500.000, pemeliharaanjaringan internet satu kegiatanRp64.300.000.

“Angka-angka tersebutsungguh fantastis, yang patutdiduga di mark-up. Untuk itu,pihak berwenang sebaiknyaturun langsung melihat realitatersebut. Jangan hanya menung-gu informasi saja, fakta ini sudahjelas kenapa belum dilakukanpenyidikan. Jangan sampaiterdengar deal-deal khususantara pihak berwenang, semogatidak demikian,” papar Sukri.

Lanjut Sukri lagi, sebelumnyapengelontoran dana miliaranrupiah dari Pemko Langsa yangmenggunakan dana APBK untukpembangunan Pelabuhan KualaLangsa juga dipertanyakan?”Fisik bangunannya milik otorialPT Pelindo. Sedangkan untukinstansi vertikal saja sepertiPolri, TNI, Kejaksaan adalarangan konon pula BUMN.Maka patut kita sesalkan uangmiliaran rupiah tersebut akhirnyatidak bermanfaat. Untuk itulahpantas diduga hanya dinikmatisekelompok orang-orangtertentu,” pungkasnya

Direktur LSM Anti KorupsiSeluruh Insan (AKSI) LangsaLutfi menambahkan, temuan-temuan yang terindikasimenimbulkan kejanggalan daripembangunan Pelabuhan Kuala

Langsa sudah seharusnya disidiklebih jauh oleh pihak berwenang.Karena semuanya sudah jelasfakta dan datanya, tinggal pihakberwenang yang melakukanpenyidikan lebih lanjut.

Di samping temuan-temuandari beberapa item yangbombastis adalah belanja modalpengadaan peralatan jaringankomputer pengembanganpelabuhan berupa peralatanjaringan komputer senilaiRp546.240.000. Belanjapemeliharaan bangunan gedungpengembangan pelabuhan berupajembatan ponton Kuala LangsaRp30.000.000, rehab pos jagaKuala Langsa Rp25.000.000,renovasi interior kantor KualaLangsa Rp30.828.000, rehabgenset instalasi listrik dan airKuala Langsa Rp72.000.000.

“Untuk biaya peliputan mediaelektronik promosi PelabuhanKuala Langsa Rp50.000.000 danbiaya cetak promosi PelabuhanKuala Langsa Rp100.000.000 inijuga tidak jelas peruntukkannya,karena pengeluarannya pun tidakjelas kemana. Bahkan mungkindinikmati segelintir orang-orangyang dekat dengan sumbukekuasaan,” paparnya sembariberharap Kapolda Aceh dapatmengintruksikan untuk melaku-kan penyidikan terhadap kasustersebut ke Polres Langsa.(BSO)

gratis, tetapi masih saja berbau gra-

tifikasi.

Contohnya, seseorang anggota

masyarakat yang mengurus KRT (Kartu

Rumah Tangga), yang sudah dinyata-

kan gratis, tetapi masih berbau grati-

sifikasi. Soalnya, anggota masyarakat

tersebut, dengan rela memberi imba-

lan kepada pejabat publik itu.

Ada contoh lain, seorang penye-

lenggara Negara yang menerima ha-

diah dari perkawinan putri atau putra-

nya. Sulit, apakah ini masuk bagian

dari hadiah maupun imbalan yang

berbau suap atau korupsi. Namun,

sudah diputuskan, gratifikasi, hadiah

atau imbalan bagi pejabat Negara

masuk bagian dari korupsi.

Jadi tidak mengherankan kalau

gratifikasi sulit untuk dihindari. Me-

mang harus diakui, setiap gratifikasi

kepada pejabat publik, pegawai ne-

geri, atau penyelenggara Negara sama

dengan memberi suap.

Tujuan utama pemberantasan

korupsi, selain untuk meminimalisir

tindak pidana korupsi, adalah mela-

lui hukum penjara dan denda sebagai

proses penjeraan bagi pelaku korupsi

itu sendiri serta untuk mengembalikan

kekayaan Negara yang telah dikorupsi.

Dari semua itu, yang terpenting

adalah pemahaman terhadap gratifi-

kasi, tidaklah dimaksudkan bagai-

mana menyelematkan diri dari

ancaman hukuman atas gratifikasi

tersebut. Melainkan bagaimana kita

semua mengindarinya.

Dengan cara ini, seluruh penye-

lenggara Negara benar-benar bebas

dari tradisi suap/gratifikasi yang me-

mang semakin sulit dihindari. (***)

saat menerima massa, menye-butkan, penyidik telah menetapkandan menahan empat orang ter-sangka dalam kasus dugaan korupsiini.

Mereka adalah, Kadis Kese-hatan Labusel Rusman Lubis,rekanan Direktur Perusahaan JW,Wadir I Rekanan JT, TN alias AS.Sedangkan Pejabat Pembuat Ko-mitmen (PPK) Syahrul'an masihdiperiksa intensif.

Sebelumnya, penyidik telahmengetahui hasil audit dari pihak

Badan Pengawas Keuangan danPembangunan (BPKP) perwakilanSumut. "Hasil audit kerugiannegara kasus alkes sudah keluar,"terang Kabid Humas Polda Sumut,Kombes Pol Heru Prakoso didam-pingi penyidik Unit I Subdit III/Tipikor Dit Reskrimsus, AKPWahyu Bram kepada wartawan,Jumat pekan lalu.

Sesuai hasil audit BPKP per-wakilan Sumut, Pemkab Labuselmendapat nilai kontrak sebesarRp20 miliar dan menimbulkankerugian Negara sebesar Rp12,2miliar.(FR)

Produksi TBS yang dipanenoleh satu orang tenaga pemanenmenghasilkan sebanyak 190 hingga200 janjang perhari, dengan beratperjanjang komedil 13 - 15 Kg.

"Harga perjanjang dengankomedil 13 - 15 Kg upah BHL tetapdibayar dengan harga Rp70. Mes-tinya disesuaikan dengan berat TBSyang dipanen," ujar salah seorangtenaga pemanen BHL saat ditemuiKPK Pos di lokasi Kebun Tandun,Senin pekan lalu.

Menurut tenaga pemanentersebut, dengan komedil seberat13- 15 Kg perjanjang, upah yangharus dibayar PTPN 5 Tandunkepada BHL sebesar Rp125 hinggaRp.140. "Besaran upah yang dite-

rima Tenaga Pamanen per bulan,dengan sistem pengupahan yangditerapkan manajemen PTPN 5tersebut BHL hanya menerimaupah sebesar Rp1.500.000," beberpemanen yang mohon dirahasiakanjati dirinya di koran ini.

Dengan sistim upah yangditerapkan manajemen PTPN 5Tandun terhadap Tenaga Pemanenpara BHL dirugikan sekitar Rp600.000 hingga Rp700.000, perbulan per orang. Sedangkan targetproduksi tenaga pemanen BHLdisamakan dengan hasil panenankaryawan tetap PTPN 5.

Upah karyawan tetap diban-dingkan dengan upah tenaga pema-nen BHL selisihnya sangat men-colok, karena selain upah berda-sarkan Upah Minimum sektor

perkebunan sebesar Rp1500.000, di-tambah premi TBS yang dipanen.

Selain itu, karyawan tetapmendapat pengobatan ditanggungPTPN 5, dan mendapatkan cuti ta-hunan, dan mendapat perumahan.Kemudian seluruh karyawan tetapPTPN 5 masuk dalam programJamsostek. Padahal masa kerjaBHL PTPN 5 mayoritas telahmempunyai masa kerja 6-7 tahun.Sehingga antara BHL dengankaryawan tetap tenaga pemanenPTPN 5 terjadi diskriminasi dankesenjangan sosial.

Luas areal PTPN 5 Tandundiperkirtakan 10.000 ha lebih.Terdiri dari 8 Afdeling per afdelingseluas 1.300 Ha. Tenaga BHL yangdipekerjakan sebagai Tenaga Pema-nen untuk 8 Afdeling tersebut

sekitar 160 orang.Ditempat terpisah, Paimin (60),

mengaku warga Tandun mantankaryawan tetap PTPN 5 saat dite-mui KPK Pos, Senin pekan lalu,membenarkan adanya perbedaanupah antara BHL dengan karyawantetap PTPN 5, termasuk kesejah-teraan antara karyawan tetapdengan BHL. Padahal tenaga BHLtersebut merupakan ujung tombakbagi pelaksanaan pemanenan dalammencapai target TBS PTPN 5.

Menurut Paimin, kesenjanganantara karyawan tetap PTPN 5dengan BHL terjadi diseluruhkebun PTPN 5. Kebun PTPN 5ada 18 tersebar di Riau. Namunnasib buruh BHL hingga saat initetap saja dianaktirikan. "Kasihanmereka (BHL-red) kebanyakan

telah berumah tangga, dengan upahsebesar Rp1.500.000. Mau dibawakemana, makanya jangan heran jikaistri BHL tersebut ikut membantusuaminya untuk bekerja sebagaitenaga pemanen guna kebutuhanmereka," ujarnya

Keterangan yang dihimpunKPK Pos menyebutkan, DinasTenaga Kerja (Disnaker) ProvinsiRiau dan Disnaker Rokan HuluBidang Pengawasan, diinforma-sikan setidaknya 2 kali dalam 1tahun melakukan kunjungan kerjake perkebunan PTPN 5 Tandun.Kunjungan yang dilakukan Institusiyang menangani masalah tenagakerja ini, tidak membuat perubahanterhadap sistim pengupahan yangdilakukan PTPN 5 terhadap BHLtersebut. Ada apa?(PUR)

tersangkanya,” ujarnya.Meskipun penetapan pena-

hanan merupakan kewenanganpenuh penyidik, Rudi secara pri-badi menyayangkan sikap penyidikyang terkesan tidak serius mena-ngani kasus tersebut. Dia meng-artikan, kebijakan tidak menahankedua tersangka tersebut sebagaibukti kurang seriusnya polisi.

“Penyidik kita harapkan mela-kukan penahanan. Soal salah atautidak, itu urusan pengadilan. Dalamkasus ini, kita ingin mengujikomitmen pihak kepolisian,”tegasnya.

Rudi juga mengingatkan kepadaWalikota dan Wakil WalikotaTanjungbalai Dr.Thamrin Munthedan Rolel Harahap agar tidakmenggunakan kekuasaannya untukmelakukan intervensi terhadappenyidik dalam menjalankan tugas-nya. Alasannya, belum dilakukan-nya penahanan oleh penyidikterhadap tersangka kasus dugaankorupsi proyek pembangunan jalanhotmix tersebut diduga karena adaintervensi dari dua penguasa KotaTanjungbalai tersebut.

Seperti diketahui, Polres Tan-jungbalai telah melakukan peng-usutan terhadap kasus dugaan

korupsi proyek pembangunan jalandengan konstruksi hotmix bernilaiRp6,8 miliar dari APBD Tan-jungbalai 2012. Dan dari sejumlahsaksi yang diperiksa, Polres Tan-jungbalai telah menetapkan statustersangka kepada dua orang saksiyakni Ir.H.AA MM (mantan KepalaDinas Pekerjaan Umum) dan HR(kontraktor yang melaksanakanpekerjaan) bernilai Rp6,8 miliardari APBD Kota TanjungbalaiTahun Anggaran 2012 itu.

Akan tetapi sejak adanya pene-tapan status tersangka tersebutbeberapa pekan yang lalu, hinggasaat ini belum ada yang ditahan.Padahal terhadap kedua tersangkatersebut, penyidik Polres Tan-jungbalai telah melakukan peme-riksaan terhadap keduanya sebagaitersangka sejak, Senin (22/10).

Hal inilah yang menimbulkanadanya kecurigaan bahwa penyidikPolres Tanjungbalai tidak beranimelakukan penahanan karena adaintervensi dari Walikota dan WakilWalikota Tanjungbalai. Alasannya,karena apabila dilakukan penahananmaka kedua tersangka tersebutdikhawatirkan akan “bernyanyi”tentang adanya keterlibatan darikeluarga dan kroni Walikota danWakil Walikota dalam kasus ter-sebut.(HER)

jabatan. “Tapi ini juga harusdituntut,” ucapnya.

Namun, sebut Bambang, dalamhal ini yang paling utama yaknimenyelidiki mengenai kebenaranatau keabsahan alat bukti, bersertadengan fakta hukumnya.

“Harus ada fakta hukum baik dikepolisian dan KPK. Dalam pe-nyelesaiannya, Polri harus bisabersikap netral, kalau memangterbukti salah, tegakkan hukumdong,” jelasnya, seperti dikutipWaspada Online.

Sementara itu, Direktur Ekse-kutif Pusat Studi Hukum danPembaharuan (Puspa) Sumut,

Muslim Muis mengatakan, pungu-tan uang yang dilakukan Wisjnudapat dikategorikan dalam bentukgratifikasi. Apalagi, saat itu, Poldasusedang menangani kasus di PTInalum. "Track record-nya saatmenjabat Kapoldasu juga kurangmendapat simpatik," ujar Muslim.

Muslim mengatakan, apa yangdiduga dilakukan oleh Wisjnusemasa menjabat sebagai Kapol-dasu dapat dikategorikan sangatmenyalahi prosedur karena dila-kukan secara resmi.

"Kita juga memiliki copy darisurat Donasi Collector Bar yangditandatanganinya. Dan PropamMabes Polri sudah pasti memilikibukti itu maka dilakukan penye-

lidikan. Jadi tim tidak perlu takutuntuk mengungkap kasus ter-sebut," sebutnya.

Muslim mengatakan, dua orangPerwira Menengah (Pamen) dise-but-sebut sudah diperiksa, kedu-anya berinisial Kombes AS danAKBP FZ.

Jelasnya, dalam hal ini, tidak adaaturan seorang Kapolda bolehmeminta bantuan dalam bentukapapun kepada perusahaan, karenaanggaran untuk keperluan ope-rasional telah dipersiapkan pe-merintah dari APBN.

“Sebaiknya, kasus itu tidakditangani institusi Polri, tapi lebihabdol ditangani KPK. Karena, jikayang memeriksa dan yang diperik-

sa sama-sama anggota Polri apalagiterperiksa seorang jenderal, pastitidak dilakukan secara jujur dantransparan dan Polri cukup mena-ngani pelanggaran kode etikprofesinya saja,” ucapnya.

Muslim juga mengatakan, sela-in mantan Kapolda Sumut, Direk-tur Umum PT Inalum juga harusdiperiksa. “Penyogok dan yangdisogok kan sama hukumnya.Karena itu, jangan hanya satu orangyang ditindak. Donasi CollectorBar itu diduga barter dari kasusyang menyangkut PT Inalum, yangada ditangan Poldasu,” ucapnyadengan nada tegas.

Sebagaimana diketahui, DonasiCollector Bar yang ditandatangi

mantan Kapolda Sumut, WisjnuAmat Sastro bukanlah hal yangmengejutkan, karena photo copydari surat klarifikasi rahasia itusudah banyak beredar.

Didalam surat yang tertanggal4 April 2011 Nomor B/1409/IV/2011 itu, terdapat tandatanganWisjnu Amat Sastro yang saat itumenjabat sebagai Kapoldasu.Disebutkan, permintaan bisnisbesi tua kepada PT Inalum setiaptahunnya, dengan alasan mendu-kung rencana kerja Poldasu.

Permintaan itupun disebut-sebut telah disetujui oleh PTInalum dengan mengucurkan danasenilai Rp10 miliar sebagai peng-ganti Donasi Collektor Bar.(TIM)

selama satu minggu, melakukanpenyelidikan ke PT.Inalum diKuala Tanjung KabupatenBatubara.

"Memang ada tim yangditurunkan ke Medan untukmengusut kasus permohonanbantuan ke PT Inalum. Penyelidikandilakukan karena ada indikasipenyimpangan," ujar seorangperwira menengah (Pamen)Polri, saat dihubungi dari Medan.

Sumber yang tidak ingindisebutkan namanya tersebutmenyampaikan, kasus

permohonan bantuan besi tua(botot) yang menyerempet kasusgratifikasi tersebut, masih dalamtahap penyelidikan. Ada beberapaorang Pamen yang sudahdiperiksa dalam kasus mema-lukan tersebut.

"Pamen yang diperiksa itu,salah seorang di antaranya adalahSekretaris Pribadi (Sepri)Kapolda Sumut, AKBP UF, danseorang lagi kepala bagian keuangan.Berdasarkan pemeriksaan itu, tidakada ditemukan bantuan besi tuaataupun berbentuk dana dari PTInalum yang masuk ke khas PoldaSumut," katanya.(TIM)

• DARI HALAMAN. 1

DITELUSURI PROPAM MABES

POLRI..................................................

terjadi, merupakanpenyalahgunaan kewenangan danjabatan sebagai Kapolda,"katanya.

Ditambahkan, masyarakat danlembaga pemerintah dipastikanmendukung Polri jika seriusdalam mengungkap kasuspermohonan "Jenderal Botot"

tersebut. Tidak hanya jenderalyang dituduh, direktur utama PTInalum juga harus segeradiperiksa.

"Upaya Divisi Propam Polridalam memeriksa Kombes ASdan Sekretaris pribadi (Sepri)Kapolda Sumut, AKBP UF, baru- baru ini, diharapkan bukansengaja untuk menghindaripenanganan kasus oleh Komisi

Pemberantasan Korupsi,"imbuhnya. Menurutnya,permohonan bantuan yang didugamenyalahi prosedur hukumtersebut, lebih fair jika ditanganioleh lembaga antikorupsi.

Berdasarkan copyan seleba-ran yang diperoleh, suratpermohonan yang mengatasna-makan Kapolda Sumut Irjen PolWisjnu Amat Sastro ke PT

Inalum itu, sesuai dengan Nomor: B/ 1409/ IV/ 2011, tertanggal 4April 2011. Surat itu dikirimsetelah sebulan Wisjnu menjabatsebagai Kapoldasu.

Surat permohonan bantuan kePT Inalum itu menggunakan logoPolri. Pengajuan itu untukmenunjang rencana kerja PoldaSumut di tahun 2011. Namun,belum teruji kebenaran dari

maksud surat "penodongan" yangbertujuan untuk menunjang kerjainstitusi Polda tersebut.

Wakabaharkam Polri belummemberikan klarifikasi atasselebaran surat permohonanbantuan yang menghebohkanmasyarakat tersebut. Bahkan, pihakPT Inalum pun terkesan menutupimasalah selebaran surat yangberedar di masyarakat itu. (TIM)

• DARI HALAMAN. 1

DIDUGA GRATIFIKASI KASUS LIMBAH PT INALUM.................................................................................

jabatan yang diduga dilakukanWisjnu, hanya KPK yang bisamampu mengungkapnya. "Kalau-pun kasus ini ditangani institusiyang sama yakni kepolisian, bisasaja nantinya ada semacam perlin-dungan hukum. Makanya kita lang-sung memutuskan untuk membuatpengaduan ke KPK," terangnya.

Dalam kasus ini, sambungLucky, dirinya mewakili masya-rakat Sumatera Utara berharapagar KPK bisa segera menelusuridugaan pemerasan bermotif bantu-an tersebut. "Mudah-mudahansetelah laporan ini kita sampaikan,pihak KPK bisa langsung bekerja.Dan penanganan kasus ini akanterus kita pantau," ujarnya.

Menanggapi adanya dugaan

pemerasan yang disinyalir dilaku-kan oleh Wisjnu, sejumlah praktisihukum di Sumatera Utara bahkanmendesak Kepala KepolisianRepublik Indonesia (Kapolri),segera menonaktifkan mantanKapolda Sumut Irjen Pol.WisjnuAmat Sastro dari jabatannya.

"Susno Duaji (mantan Kaba-reskrim) saja di pengamanan Pil-kada Jawa Barat bisa kenak. Apalagiini minta pengamanan kepadaperusahaan. Yang mana perusahaanitukan sebagai terlapor di Polda(Sumut). Ini menunjukkan secaraetika permintaan bantuan itumelanggar kode etik kepolisian.Karena dapat berpihak dalamproses penyidikan," kata MuslimMuis SH, Direktur Pusat StudyHukum Dan Pembaharuan Peradi-lan (Puspa) Sumut.(TIM)

• DARI HALAMAN. 1

WISJNU RESMI DILAPOR KE KPK.

MELINTASI BANJIR– Warga melintasi genangan banjir yang meredam rumah mereka di pemukiman penduduk Sei Mati Medan, Sumut, Senin (28/10). Akibat hujan deras dan meluapnya sungaiDeli itu mengakibatkan ribuan rumah terendam banjir.

Page 3: Epaper kpkpos 275 edisi senin 4 november 2013

KPK POS

KORUPSIE D I S I 275

4 - 10 NOVEMBER 2013

3

NASIONAL

Akil Mochtar Dipecat Tidak Hormat

Memalukan, Politisi Demokrat Sutan Bhatugana Minta THR ke SKK Migas

HARI RAYA LEBARAN TELAH BERLALU

MantanKetua DPCPartaiDemokratDesak KPKPeriksa Ibasdan SBYJAKARTA - Mantan Ketua De-wan Pimpinan Cabang (DPC)Partai Demokrat Kabupaten Cila-cap, Tri Dianto mendesak KomisiPemberantasan Korupsi (KPK)segera memeriksa SekretarisJenderal PD Edhie Baskoro Yud-hoyono alias Ibas dan Ketua DewanPembina PD (saat itu) SusiloBambang Yudhoyono (SBY). Pasal-nya, petinggi partai Demokratmengetahui perihal pelaksanaanKongres PD di Bandung tahun2010.

"Seharusnya panggilan yangsatu ini ditujukan buat Ibas selakuSC (steering committee) dalamkongres itu. Panggilan itu yangberhak menerima Ibas," kata Tridi gedung KPK Jakarta, Kamis (31/10). Tri datang memenuhi pang-gilan KPK terkait penyidikan kasuspenerimaah hadiah terkait proyekHambalang dengan tersangkaAnas Urbaningrum.

SBY, sambung Tri, juga harusdiperiksa KPK. Selain menjadipenanggungjawab Kongres PDtahun 2010 di Bandung, SBY jugamerupakan tim sukses Andi Mal-larangeng untuk menjadi ketuaumum PD saat itu. Dalam KongresPD di Bandung, Andi menjadi salahsatu kandidat Ketua Umum PD.Dua kandidat lain adalah AnasUrbaningrum dan Marzuki Alie.

"Selaku Dewan Pembina PartaiDemokrat. Beliau (SBY) adalahpenanggung jawab Kongres PartaiDemokrat di Bandung juga jadi timsukses Andi (Andi Mallarangeng),"tegasnya serius.

Tri diperiksa KPK sebagaisaksi untuk Anas Urbaningrum.Anas ditetapkan KPK sebagaitersangka kasus dugaan gratifikasiatau penerimaan hadiah dalamproses perencanaan Hambalang.Mantan Ketua Umum Partai De-mokrat itu diduga menerima To-yota Harrier dari PT Adhi Karya.

Tri hadir berdasarkan suratpanggilan kedua yang dilayangkanKPK. Sebab, surat panggilanpertama tidak digubrisnya denganalasan sudah merusak privasi.Surat panggilan pertama ditujukanKPK ke tiga alamat berbeda.Ketiga alamat itu ternyata tempattinggal istri-istri Tri.

Setelah Tri menolak hadir ber-dasarkan surat panggilan pertama,KPK pun mengancamnya akanmemeriksa secara paksa. Surat inimembuat Tri tak berkutik. De-ngan menumpang mobil mewahToyota Alphard sekitar pukul10.00 WIB, Tri yang dikenal sebagiloyalis Anas Urbaningrum datangke KPK untuk dimintai keteranganguna melengkapi berkas tersangkaAnas Urbaningrum.

"Hari ini saya memenuhi pang-gilan KPK, karena saya sudahberjanji kalau KPK mengirimkansatu lembar surat ke alamat rumahistri saya yang nomor satu, sayaakan datang memenuhi panggilan.Hari ini saya memenuhi panggilan,"kata dia sebelum menjalani peme-riksaan di kantor KPK. (ENDY)

JAKARTA - Meski Hari RayaLebaran telah berlalu, ternyatamenyisahkan noda memalukanyang muncul dari berita acarapemeriksaan (BAP) kasus suapSatuan Kerja Khusus Minyak danGas (SKK Migas), dengantersangka mantan Kepala SKKMigas Rudi Rubiandini yang kinimendekam di Rutan KPKJakarta. Noda memalukan itu,menyebut nama Politisi PartaiDemokrat Sutan Bhatugana yangpernah meminta Tunjangan HariRaya (THR)untuk anggotaKomisi VII DPR RI, kepada Rudisaat menjabat selaku KepalaSatuan Kerja Khusus Minyak danGas (SKK Migas).

Dalam berkas yang beredar dikalangan wartawan Selasa pekanlalu menyebutkan, "Waktu itu diawal puasa tahun 2013. Tapi sayatidak ingat di mana Bpk. SutanBatoeghana meminta uang THRuntuk Komisi VII. Mengingatlebaran akan tiba, dan setelah ituada beberapa kali bertemudengan SUTAN BATUGANA.Dan SUTAN BATUGANAmenanyakan 'SUDAH BELUM'saya jawab 'BELUM'.."

Tulisan dalam gambardokumen itu juga menyebutpertemuan yang digelar denganSutan biasanya bertempat

tempat makan, seperti PacificPlace, Bellagio, dan PlazaSenayan. Bahkan tulisan dalamgambar itu menyebut Sutanpernah mengenalkan Rudidengan pengusaha yang

mengklaim pernah ikut tender diSKK Migas.

Sutan mengakui bertemuRudi Rubiandini. Dan memban-tah pertemuan itu memintaTHR. "Kalau itu benar, tapi

bertemu tidak ada dalam konteksTHR," jawabnya saat meluruskankabar yang menyebutkan dirinyameminta THR dalam pertemuandi Plaza Senayan sebelum Rudiditangkap KPK.

Meski demikian, KetuaKomisi VII DPR tidak memban-tah kerap bertemu dengan Rudi.Sebab, SKK Migas merupakanmitra kerja Komisi VII yang diapimpin. Tapi Sutan mengakutidak pernah meminta sesuatudalam pertemuan dengan Rudi danjajarannya itu. "Kalau ketemudengan Pak RR (Rudi Rubiandini)tentu saya sering ketemu, karenaBeliau mitra kami. Cuma dalam hal-hal yang negatif, insya Allah tidakada," tegas Sutan.

Gede Pasek Suardika,anggota Komisi III DPR dariFraksi Partai Demokratmendesak Komisi Pemberan-tasan Korupsi (KPK) segeramenyelidiki munculnya namaKetua DPP Partai DemokratSutan dalam BAP tersangkakasus suap SKK Migas, RudiRubiandini.

"Saya pikir, KPK harussegera menuntaskan kasus SKKMigas juga duit di SekjenKementerian ESDM serta isubagi-bagi THR itu secepatnya,agar publik tidak menungguterlalu lama. Juga masalah inihilang di tengah jalan, " ujarmantan Ketua Komisi III DPR diJakarta, Rabu pekan lalu.

Para pensiunan Pertaminayang terhimpun dalam Solida-

ritas Pensiunan KaryawanPertamina (eSPeKaPe) jugamendesak KPK segera meme-riksa Sutan , yang diduga terlibatpemintaan uang THR kepadamantan Kepala nonaktif SatuanKerja Khusus Usaha HuluMinyak dan Gas Bumi (SKKMigas) Rudi Rubiandini.

“Indikasi bocoran BAP RudiRubiandini mengenai SutanBhatoegana meminta THR untukKomisi VII kepada Kepalanonaktif SKK Migas wajibditelusuri. Kami dari pensiunanPertamina mendesak KPK untuksegera bertindak,” kata KetuaUmum eSPeKaPe, Binsar EffendiHutabarat, Jumat pekan lalu.

Dilanjutkan Sutan juga pernahmembantah meminta fee kepadaMuhammad Nazaruddin dalamproyek Pembangkit ListrikTenaga Surya di KementerianEnergi dan Sumber DayaMineral (ESDM) pada Januari2012. Namun, kasus ini masihdidiamkan KPK.

“Padahal, tudingan Sutanmenerima fee atau imbalanterungkap dari pengakuanManajer Pemasaran PT DutaGraha Indah, Muhammad ElIdris, saat bersaksi di PengadilanTindak Pidana Korupsi (Tipikor),Jakarta Selatan.

Di sidang itu, Idris jelasmengatakan Sutan mendapatkanimbalan Rp 80 miliar dari proyekPLTS di Kementerian ESDM.Tapi, Sutan mengatakan ucapan itutidak benar. Sama halnya saatDirektur Pemasaran PT AnakNegeri Mindo Rosalina Manulangmenyebutkan Sutan juga hadirdalam rapat pembahasan proyekWisma Atlet SEA Games, Sutan jugamembantahnya,” tutur Binsar.

Ditambahkan, Sutan didugaterlibat dalam kasus korupsiproyek pengadaan Solar HomeSystem (SHS) di KementerianESDM. Hal tersebut didasarkanpada pernyataan terdakwaRidwan Sanjaya melalui kuasahukumnya, Sofyan Kasim, yangmenyebutkan Sutan terlibat ataubermain dalam proyek yangmerugikan negara sekitar Rp131,2 miliar. Tetapi, pemerik-saan Sutan oleh KPK urungdilakukan karena berkas perkaramilik dua orang tersangka kasusdugaan korupsi pengadaan SHS,yaitu Jacobus Purwono danKosasih, dianggap sudah lengkapdan langsung dinaikkan kepenuntutan. KPK pernahmemanggil Sutan untuk diperiksaterkait kasus pengadaan SHS diKementerian ESDM pada 31Agustus 2012.(ENDY)

JAKARTA - Perjalanan panjangkarier Ketua MK nonaktif, M. AkilMochtar, berakhir di ujung paluMajelis Kehormatan Hakim Kons-titusi (MKK). Majelis menjatuh-kan sanksi berat berupa pember-hentian tidak dengan hormat aliasdipecat. Pemecatan itu, karena Akilmelanggar beberapa Prinsip Etikayang tertuang dalam PeraturanMK No. 09/PMK/2006 tentangPemberlakuan Deklarasi Kode Etikdan Perilaku Hakim Konstitusi.

“Menyatakan Hakim TerlaporDr. H. M. Akil Mochtar terbuktimelakukan pelanggaran Kode Etikdan Perilaku Hakim Konstitusi. Men-jatuhkan sanksi pemberhentian tidakdengan hormat kepadanya,” ucapKetua MKK Harjono saat memba-cakan putusan, Jum’at pekan lalu.

MKK menguraikan sejumlahfakta perbuatan Akil yang meng-arah pada pelanggaran sejumlahprinsip Kode Etik dan PerilakuHakim Konstitusi. MKK menye-but hakim terlapor sering beper-gian ke luar negeri bersama kelu-arganya, termasuk pergi ke Singa-pura pada 21 September tanpamemberitahukan Setjen MK.

Tindakan Akil tersebut dinilaiperilaku yang melanggar etika.Akiljuga tak mendaftarkan mobilToyota Crown Athlete miliknya keDitlantas Polda Metro Jaya, men-cerminkan perilaku yang tidakjujur. Hal ini melanggar prinsipintegritas, penerapan angka 1,Hakim Konstitusi tidak tercela darisudut pandang pengamatan yanglayak dan Pasal 23 huruf b UU No.8 Tahun 2011 tentang MK.

Perilaku Akil menyamarkankepemilikan Mercedez Benz S-350 yang diatasnamakan supirnyauntuk menghindari pajak progresifadalah perilaku tak pantas dan

merendahkan martabat.“Hakim Terlapor terbukti

melanggar prinsip Kepantasan danKepatutan, penerapan angka 2 danangka 6 yang menyebut sebagaiabdi hukum yang menjadi pusat per-hatian harus menerima pembatasan-pembatasan pribadi dan melaporkanharta kekayaan pribadi dankeluarganya,” kata anggota MKK,Moh. Mahfud MD saat mem-bacakan pertimbangan keputusan.

Diungkapkan saat menjabatKetua MK, Akil pernah meme-rintahkan Panitera MK mengelu-arkan surat No. 1760/AP.00.03/07/2013 tertanggal 26 Juli 2013. Isinyamenunda pelaksanaan putusan MKatas proses pelantikan Bupati Ba-nyuasin terpilih tanpa musyawarahbersama hakim MK lain. Perbu-atan ini dinilai melampaui kewe-nangan dan melanggar angka 1 PrinsipIntegritas, dan angka 1 Prinsip Ke-tidakberpihakan, angka 1.

Perilaku Akil bertemu anggotaDPR, CHN (Chairun Nisa) di ruangkerjanya pada 9 Juli 2013 yangdihubungkan penangkapan Akilpada 2 Oktober di rumah dinasnyamenimbulkan keyakinan Majelisbahwa pertemuan itu berhubungandengan perkara yang ditanganiAkil. “Perilaku itu melanggarangka 1 Prinsip Independensi, danangka 2 Prinsip Integritas yangdiwajibkan menjaga citra wibawaMK,” tutur anggota MKH lain,Abbas Said.

Akil juga terbukti mengen-dalikan perkara ke arah putusan.Saat pendistribusian perkaraPemilukada, Akil mendapatkanjumlah perkara lebih banyakdibanding hakim lain (tidak propor-sional). Praktiknya, ketua MKdalam menangani perkara jauhlebih sedikit karena dibebani

tugas-tugas struktural dan admi-nistratif. Hal ini melanggar angka1 Prinsip Integritas, dan angka 3Prinsip Ketidakberpihakan.

“Hakim Terlapor terbuktimemerintahkan Sekretaris YS dansupirnya DYN melakukan tran-saksi keuangan ke rekening Akilbaik setoran tunai maupun transferbank dengan jumlah yang tidakwajar. Ini melanggar angka 4Prinsip Integritas,” lanjut Abbassambil menambahkan atas infor-masi otoritas terkait Akil tercatatmemiliki transaksi keuangandengan STA, kuasa hukum parapihak yang berperkara.

Selain itu, ditemukan danadengan jumlah tak wajar di 15rekening. "Hakim terlapor (Akil)diduga mempunyai dana yangtersimpan di 15 rekening bank, danistrinya mempunyai dana di 5rekening bank dengan jumlah danlalu lintas transaksi keuangan yangtidak wajar," papar anggota MKHMK Hikmahanto Juwana.

Temuan Majelis Kehormatanini serupa dengan yang pernahdisampaikan Pusat Pelaporan danAnalisis Transaksi Keuangan(PPATK), adanya dugaan transaksimencurigakan di rekening milikAkil Mochtar kepada KPK sejak2012 lalu. Nilai transaksi direkening Akil pun bernilai fantastishingga Rp 100 miliar.

Hikmahanto menambahkan,dalam lalu lintas di rekening Akiljuga ditemukan ada transaksi darinama-nama lain. "Juga diperolehinformasi di rekening hakim danistri dilakukan oleh baik sekretarisYS dan sopir DYR. Diduga adanyatransaksi keuangan dalam rekeningAkil yang dilakukan STA, kuasahukum pihak yang berperkara, danpihak-pihak lain yang berperkara

yakni Daryono urung menghadiripemeriksaan, meskipun sudahdipanggil berkali-kali, yang ber-sangkutan dinyatakan tidak diketa-hui keberadaannya. Pemeriksaanterhadap Akil gagal dilakukankarena yang bersangkutan enggandimintai keterangan secara ter-tutup.Pidana Tetap Jalan

Usai pembacaan putusan, Har-jono menegaskan sanksi pember-hentian tidak dengan hormatkepada Akil tidak terkait denganproses pidana yang tengah dita-ngani KPK. Proses pidana tetapberjalan sesuai aturan. Makanya,keputusan sanksi pemecatan inisegera diambil tanpa menungguputusan pidana yang berkekuatanhukum tetap.

“Hasil penyidikan KPK tidakakan mengubah keputusan MajelisKehormatan. Sebaliknya, Kepu-tusan Majelis Kehormatan tidakharus mempengaruhi prosespidana di KPK,” kata Harjono.

Menurut MKK pemberhentianatas dasar surat pengunduran diriAkil Mochtar tidak tepat. Sebab,jika pemberhentian atas dasarsurat pengunduran diri sebagaihakim konstitusi, maka hakimterlapor akan diberhentikan de-ngan hormat atas permintaan sen-diri dengan keputusan presiden.

Karena itu, sesuai UU MKpemberhentian tidak dengan hor-mat dapat dijatuhkan lebih dahulusebelum Presiden menetapkanpemberhentian dengan hormatatas dasar pengunduran diri. “MKakan mengajukan surat permintaanpemberhentian Akil kepada Presi-den untuk diberhentikan tidak de-ngan hormat. Presiden akan me-nerbitkan Keppres pemberhentianAkil dalam jangka waktu 14 harisejak diajukan”.

Cacat HukumKuasa hukum Akil Mochtar,

Otto Hasibuan menilai putusanMKK cacat hukum karena Akilsudah menyatakan mengundurkandiri, sehingga Majelis Kehormatantidak memiliki kewenangan untukmemeriksa Akil. “Putusan ini non-executable, tidak bisa dilaksanakandan tidak memberi efek apa-apaterhadap Akil,” kata Otto.

Otto menegaskan Akil sudahmenyatakan mengundurkan dirisebelum Majelis Kehormatanterbentuk. “Kenapa Akil sudahmundur tetap diadili? Bagaimanbisa Majelis Kehormatan meng-hukum orang yang sudah bukanlagi member-nya lagi,” lontarnya.

Dia juga menilai putusan Ma-jelis Kehormatan i“menghakimi”Akil lantaran tidak mau diperiksasecara tertutup. “Pak Akil tidakmau diperiksa Majelis Kehor-matan, tetapi dia mau diperiksaterbuka seperti saksi-saksi lainyang diperiksa secara terbuka. Inikan diskriminasi,” pungkasnya.

Akil Mochtar ditangkap tanganoleh KPK karena terkait dugaanmenerima suap dalam menanganisengketa Pilkada Kabupaten Gu-nung Mas Kalimantan dan Kabu-paten Lebak Banten.

Akil Mochtar saat ini menjaditersangka dalam kasus dugaan suap2 sengketa pilkada di KPK. Akiljuga dijerat dengan kasus baruyakni dugaan pencucian uang. Daritemuan majelis kehormatan danPusat Pelaporan dan AnalisisTransaksi Keuangan (PPATK)disebutkan rekening Akil Mochtarmencurigakan. Akil memiliki 15rekening sementara istrinya 5rekening. Nilai transaksi di reke-ning Akil pun bernilai fantastishingga Rp 100 miliar.(ENDY)

di MK melalui setoran tunai dantransfer antar bank," ungkapnya.

Berdasarkan hasil pemeriksaanBadan Narkotika Nasional (BNN)atas temuan barang bukti berupa 3linting ganja dan 1 ganja bekas pakaiserta 2 pil inex di ruang kerja AkilMochtar, terbukti sesuai antarasampel darah DNA Akil Mochtardengan DNA yang terdapat dalam1 linting ganja bekas pakai. Sesuaipenjelasan BNN keberadaanbarang terlarang itu terkait peng-uasaan Akil yang dinilai melanggarangka 1 Prinsip Integritas.

“Hakim Terlapor menolakmemberikan keterangan untukmembela diri di KPK, sehinggaMajelis tetap melanjutkan sidanguntuk mengambil keputusan.Majelis juga menolak surat per-mintaan kuasa hukum Akil soalpenundaan pembacaan putusanMajelis Kehormatan”.

Lima anggota Majelis Kehor-matan MK yakni Hakim KonstitusiHarjono, akademikus HikmahantoJuwana, perwakilan Komisi Yudi-sial Abbas Said, Bagir Manan danmantan Ketua MK Mahfud MDmenyampaikan pendapatnya atassidang-sidang pemeriksaan yangtelah dilakukan.

Sepanjang terbentuknya sela-ma Oktober, Majelis KehormatanMK telah memeriksa antara lainKepala Bagian Protokol MK Te-guh Wahyudi, Kasubbag ProtokolMK Ardiansyah Salim, SekretarisKetua Yuanna Sisilia, Staf ProtokolSarmili, Ajudan Ketua IPDA Kas-no, Ajudan Ketua AKP Sugianto,"office boy" Sutarman, HakimKonstitusi Maria Farida Indrati,Hakim Konstitusi Anwar Usman,seorang Panitera dan dua orangpanitera pengganti.

Sopir pribadi Akil Mochtar

KETUA MK YANG BARU– Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) terpilih Hamdan Zoelva (keempat kiri) didampingi Wakil Ketua MK terpilih Arif Hidayat (keempat kanan) beserta Anggota Hakim MK Harjono (dari kiri-kanan), Muhammad Alim,Maria Farida Indrati, Patrialis Akbar, Anwar Usman, serta Ahmad Fadil Sumadi bergandengan tangan usai pemilihan Ketua MK baru, di Jakarta, Jumat (1/11). Hamdan Zoelva terpilih untuk menggantikan Ketua MK sebelumnya Akil Mochtaryang diberhentikan secara tidak hormat oleh Majelis Kehormatan MK atas pelanggaran kode etik MK, terkait dugaan suap dalam menangani sengketa pilkada.

Page 4: Epaper kpkpos 275 edisi senin 4 november 2013

KPK POS

KORUPSIE D I S I 275

4 - 10 NOVEMBER 2013

4

SUMUT

KKKKKPPPPPKKKKKPOSKORAN KORUPSI POLITIK KRIMINAL

BIRO MALAYSIA: Zulkifli Harun; BIRO JAKARTA : Endy Poerwanto; BIRO JABAR : M Yahya Arwiyah SH MHum; BIRO BINJAI: Sabarudin Simanjuntak; BIRO LANGKAT: Juliadi (Kabiro), Baharuddin Lubis, Agust Sinulingga, Salimuddin, Khairuddin;BIRO NIAS: Yamobaso Giawa (Kabiro), Ogamota Mendrofa, Derisman Giawa, Yanuar Zega, Foliaro Giawa; Jhon Sastra El Halawa; BIRO DUMAI-BENGKALIS: Salamuddin Purba; BIRO SERGAI::::: Abdul Rahman Manik (Kabiro), Serah Purba;WARTAWAN DAERAH: Hamdani, Dedy Irawan Z, Saut M Tambunan (Deliserdang); Ruben Sembiring, Elison Sipahutar (T Tinggi); Jhon Edy Saragih, Sabar Saragih, Ruslan (Simalungun); Sihar Tambunan, Samuel Sitepu, Saritua Manalu (TanahKaro); Hendrik Nadeak, Irvan Aleksander, Saut Lumban Tobing, (Dairi); Hasanuddin Hasibuan, Hasudungan Sirait (Labuhanbatu); Timbul Sinaga (Labuhanbatu Utara); H Zam Zam, Suraji, Jarunjung Sinurat, Firman Hajri (LabuhanbatuSelatan); Imran Nasution, Buyung AL, Bambang Irawan (Kisaran/Asahan); Herman (Tanjungbalai); Sahril, Ikhsanul Hakim, Suparman, Hermansyah, Ali Usman Damanik, Rudi Harmoko(Batubara); Taufik Hidayat (Panyabungan); Datuk Satia(Paluta); Tetty E Pardede, Herbi Anto Sibarani (Tobasa); Sahat Lumbantoruan, Parlindungan Rajagukguk, Juliber Silitonga (Taput); Bachruni Sitompul (Aceh Tamiang); M Marwansjah SE (Takengon/Bener Meriah); Azwar Tanjung (AcehSingkil); Yanto (Langsa); Kartolin Tumangger, Alamuddin Banchin (Subulussalam); Sahidin (Kutacane); Edyson Siregar (Duri); Inro Kisinger Tua, Boy Bunyamin (Jambi); Arman Maduwu, Robert Bu’ulolo (Nias Selatan); Shalehuddin (IndragiriHilir); Ulil Amri Sitorus (Kubu); Dharmawan Simarmata (Batam).

Ribuan Honorer Tertipu, Ali Umri Diminta Bertanggung JawabBINJAI - Nasib ribuan tenagahonorer Pemko Binjai pascarekrutman 2006 – 2010 akansemakin suram karena terganjalPeraturan Pemerintah (PP)No.48 tahun 2005 tentangpengangkatan tenaga Honorermenjadi Calon Pegawai NegeriSipil. Pada pasal 8 ditegaskan,pejabat pembina kepegawaiandan pejabat lain dilingkunganinstansi dilarang mengangkattenaga Honorer atau sejenisnyakecuali ditetapkan denganPeraturan Pemerintah.

Gubernur Sumatera Utaramelalui surat edarannya No.800/l6l95/BKD/II/2005 tanggal 20Desember 2005 meneruskannyaPP.48 kepada seluruh Pemerin-tah Daerah Kabupaten/Kotadisusul Walikota Binjai melaluisuratnya No.800-l09 tanggal l2Januari 2006 membuat laranganserupa kepada Kepala Dinas/Badan/Kantor/Bagian/Camatdilingkungan Pemko Binjai,untuk tidak lagi mengangkattenaga honorer/harian/kontrak.Namun pada praktiknya WalikotaBinjai justru melanggarnya, danmenampung tenaga honorerhampir 2000 orang pada kurunwaktu 2006 s/d 2010.

DPRD Kota Binjai dalampraktik ini, justru mengaminkandengan tetap menyetujuiAnggaran gaji honorer kisaranRp.1 M–Rp2 M/tahun dengan

nomenklatur honor kegiatanyang dititip disetiap SKPD.Ironisnya, penganggaran ini tidakmenjadi perhatian BadanAnggaran (Banggar) DPRDBinjai. Sementara SekretariatDewan mendapat jatah bebanmenanggung 35 orang honorer.Rekrutman ribuan honorertersebut diduga dengan imbalanpuluhan juta/orang dengan iming-iming dapat masuk databaseCPNS.

Tragis dan nekad memang,diawal tahun 2010 menjelangdipenghujung jabatannya, AliUmri masih ambil kesempatanmemperdaya sejumlah staf,bahkan ajudannya sendiri,meraup uang tenaga honoreruntuk dapat masuk dalamdatabase kategori II. Uang yangdiminta bervariasi, puluhan jutahingga ratusan juta per orang.

Sedikitnya 17 orang honorerdijanjikan bisa masuk kedatabase, dengan total setorankepada Ali Umri sebesar Rp.745juta ditambah satu CPNS umumAn.Aqmarissa Ulfha Rp.95 juta.Jabatan essolan III An.AsliSambo Brutu Rp30 juta dan calonDirektur RS dr Djoelham Rp250juta. Dari 20 orang ini, disinyalirAli Umri mengantongi Rp1.1Milliar lebih.

Dr.Cut Ainal MH,Trg wanitacantik paruh baya berkantor diJalan Merbau No.6 Komplek

Perumahan Jati Indah Medanyang dikenali sebagai aktivisLembaga Cegah KejahatanIndonesia (LCKI) terpanggiluntuk membantu mencaripertanggung jawaban Ali Umri,yang sekarang menjadi KetuaDPD Partai Nasdem ProvinsiSumatera Utara.

Langkah yang dilakukanDr.Cut Ainal MH,Trg yangkerab disapa Mbak Cut,diantaranya, telah mencari AliUmri baik kantor DPD Propinsidan DPD Kota Medan PartaiNasdem. Bahkan rumah AliUmri di Jalan Karya Medanbersama perwakilan 20 korbanlainnya. Namun langkah itu sia-sia, sebab sejumlah tokoh PartaiNasdem yang pada umumnyacalon legislatif 2014 memilihtutup mulut.

Tidak itu saja, untuk mene-mui Ketua DPD Partai NasdemKota Medan yang juga putrakandung Ketua Umum DPPPartai Nasdem Drs.H.SuryaPaloh sekalipun kerab kandasdihadapkan dengan gerakan tutupmulut.

Padahal, petinggi-petinggiPartai Nasdem seringmengumandangkan maju untukkepentingan Rakyat yangternyata tidak berani mengaksespenderitaan Masyarakat yangtertipu oleh Kader Partai itusendiri. Yang model begini, tidak

pantas dipilih Rakyat, ketusMbak.Cut dalam keteranganpersnya.

Menurut Mbak Cut, jikabicara penipuan dalam bentukuang tunai, maka bukti-buktiformal adalah kuitansi. Namunsebaliknya, mungkinkan diNegeri ini seorang pemimpinyang menerima uang tidakresmi harus dikuatkan dengankwitansi? Seperti untuk sogokmenyogok jabatan, untukmendapatkan proyekmisalnya, apakah setoran ituharus menggunakan kwitansi?terang Mbak Cut kecewa.

Dalam suratnya diterangkan,cara Ali Umri cukup licik, melaluiLS (PNS) untuk mencarihonorer angkatan 2006 untukdimasukkan ke database kategoriII CPNS, dengan menarik uang.Bahkan memberi harapan kepadaPNS yang menginginkan jabatandengan imbalan uang.

Amanah itu dijalankan LS danseluruh uang yang terkumpuldisetor kepada Walikota secarabertahap.

Senin 12 Januari 2010 jam10.00 Wib, utusan Ali Umri(Asnan) datang kerumah LSmengambil uang yang sudahterkumpul dari para tenagahonorer sebesar Rp200 jutaserta berkas-berkas untukdimasukkan ke database CPNS.Senin 25 Januari 2010 jam 17.00

Sumut Paling Rentan Korupsi

Wib, Asnan menjeput LS untukbertemu Ali Umri di ladangdurian, kembali menyerahkanuang kepada Ali Umri sebesarRp200 juta.

Rabu 27 Januari 2010 sekitarjam 11.00 Wib, Ali Umrimenelepon LS agar memberikansisa uang pengurusan Rp250 jutadan dalam percakapan itu AliUmri menyuruh LSmenyerahkannya kepada AniTapur yang merupakan anggotaAli Umri di rumah komplekTaman Binjai Indah kawasanTandam. Selasa 2 Pebruari 2010sekitar jam 11.00 Wib, LSdihubungi Ali Umri dimintadatang ke kantor Walikota gunamengantar uang sebanyak Rp80juta dan uang diserahkanlangsung kepada Ali Umridiruang kerjanya.

Menyusul Sabtu 1 Mei 2010sekitar jam 16.00 Wib, dua orangutusan Ali Umri (Usuf danMuslim) datang kerumah LSuntuk mengambil uang sebanyakRp12 juta. Dan Selasa 4 Mei2010 sekira jam 11.00 ataspermintaan Ali Umri kembalimeminta LS menyerahkan uangsebanyak Rp3 juta dan uangdiserahkan langsung kepada AliUmri di kantornya.

Tidak saja urusan pengang-katan tenaga honorer menjadiCPNS, Ali Umri jugamenjanjikan akan membantu

meluluskan test ujian umumCPNS Tahun 2010 atas namaAqmarissa Ulfha (D.3) tenagahonorer kebidanan pada RS drDjoelham Binjai. Penyerahanuang dua tahap, pertama dirumah Ruko Berngam sebesarRp70 juta diterima langsung olehAli Umri. Tahap kedua Rp25 jutadan atas perintah Ali Umri, uangdiserahkan melalui Rita di rumahDinas Walikota Binjai.

Sebelumnya, kisaran Februari2010, Asli Sambo Brutu (PNS)meminta tolong Ali Umri untukmendapat jabatan essolan III padaRS Umum dr Djoelham Binjai.Ali Umri memerintahkan LSbersama Asli Sambo mengantaruang sebesar Rp30 juta. Uangdiserahkan di rumah ladangdurian, namun hingga berakhir-nya masa jabatan Ali Umrisebagai Walikota Binjai Agustus2010, Asli Sambo tidak jugadilantik.

Tidak hanya sampai disitu, AliUmri pernah memerintahkan LSuntuk mencari calon Direktur RSdr Djoelham Binjai imbalansebesar Rp250 juta. Uangdiserahkan melalui utusannya(Asnan dan Toni) bahkan karenauang tunai tidak cukup, LSbersama kedua utusan tersebutmengambil ke Bank BRI JalanSutomo Binjai. Namun hinggaberakhir masa jabatan Ali Umrikorban tadi tidak mendapat

jabatan itu.Sebelum mendampingi LS,

Mbak Cut sudah menanganikasus serupa yang dilakukanoknum Polri sewaktu menjadipengawal Ali Umri. Para oknumini tidak seluruhnya menyetorkepada Ali Umri dan cobabermain sendiri dan LS ikutmenjadi korban. Tidak tanggungtanggung, sopir Ali Umri sendiri(PNS), mantan Sekretaris DinasKesehatan, menyusul istrimantan Kapolsek Binjai Kotayang saat itu sebagai staf AliUmri menjadi korban oknumPolri yang sekarang bertugas diPolres Binjai.

Kita harapkan, denganmenggedor petinggi NasdemPusat, hak para korban dapatterselesaikan. Jika tidak, kendatibukti-bukti formal tidakmendukung, saya optimis akanselesai secara hukum karena adafaktor lain yang mendukung.Demi kepentingan orang banyak,menurut Mbak Cut pihaknyaakan bekerjasama denganLembaga Binjai CorruptionWatch (BCW) Kota Binjai.Dalam hal ini, Ketua BCW BinjaiGito Affandy yang mengakubanyak mengantongi persoalantenaga honorer pascaKepemimpinan Ali Umri telahmenyatakan siap. ‘Ya tidak adakata tidak, untuk Mbak Cut,”tegas Gito.(SBR)

Kadis PULhokseumawe JadiTersangka Korupsi

Periksa AnggaranAlkes RSU

Djoelham Binjai

LHOKSEUMAWE - Polres Lhokseumawetelah melengkapi berkas kasus dugaan korupsijalan lingkar (P21) yang juga melibatkan KepalaDinas Pekerjaan Umum setempat yaitu T Zahedi.Perkara ini selanjutnya menggelinding keKejaksaan Negeri Lhokseumawe, Selasa pekanlalu.

“Berkas terhadap kelima tersangkadinyatakan sudah lengkap dan sudah kita serahkanke jaksa untuk ditindak lanjuti,” ungkap KapolresLhokseumawe AKBP Joko Supriadi kepadawartawan.

Menurutnya, masih sebatas lengkap berkas,sementara bukti maupun para tersangka masing-masing T Zahedi selaku Kuasa PenggunaAnggaran (KPA) yang juga Kadis PU KotaLhokseumawe, Direktris CV Masrifai Tehnik,Masna Rima Yanti rekan, Ir Efendi konsultanpengawas, Ridwan PPTK Dinas PU dalamproyek senilai Rp 2 miliiar tersebut belumdiserahkan pihaknya ke penyidik.

Penyidik Tipikor Polres Lhokseumawe telahmelakukan penyelidikan kasus dugaan korupsidalam proyek bersumber dari APBA 2011 dikawasan Ujong Blang, Lhokseumawe tersebutsejak Desember 2013 lalu. Dalam kasus ini TZahedi di tetapkan sebagai tersangka karenamendatangani pembayaran 100 persen kepadarekan proyek yang diduga tidak ditimbunkontrak.(YANTO)

BINJAI - Pelaksanaan tender Alkes Rumah SakitUmum dr Djoelham Binjai di duga ada permainanPPK, Pokja dengan salah satu rekanan untukmemenangkan tender tahun anggaran 2013 dariAPBN sebesar Rp13.422.840. Indikasi ini disampaikan Khairul Sembiring, anggota KomisiB DPRD Binjai.

"Pelaksaan Tender yang semulanya 30 harikerja menjadi 60 hari. Di situ kita melihat bahwapanitia sudah melanggar prosedur yang ditetapkan. Bukan itu saja, panitia selalumemenangkan PT Indo Farma Global setiappelaksanaan tender yang di ikuti para rekanandari manapun," katanya pada Jumat pekan lalu.

Menurutnya, panitia sengaja membuatspesifikasi Alkes itu mengarah kepada produk danmerek tertentu sehingga yang di menangkanrekanan itu juga, akibatnya para rekanan menjadikecewa dalam pelaksanaan tender tersebut.

Khairul meminta pihak kejaksahan danPolresta Binjai untuk memeriksa pelaksanaantender Alkes di RSU dr Djoelham Binjai mulaitahun 2011 sampai 2013 yang di duga telahmerugikan negara miliaran rupiah.

"Kita melihat sampai saat ini, dalam pelayanankepada masyarakat RS Djoelham belum adapeningkatan sementara setiap tahun peralatanrumah sakit yang berbentuk Alkes selalu dianggarkan. Tak pernah kita lihat, salah satucontohmya CT Scanning tak pernah di pergu-nakan sementara pembelihan tahun 2012 dalambentuk tender," katanya lagi.

Bukan itu saja, untuk dana pemeliharaan yangsudah dianggarkan setiap tahun sudah di pakaisementara alat-alatnya tak pernah dilihat. "Diduga adakorupsi di RS Djoelham Binjai," tandasnya. (SBR)

JAKARTA - Pusat Pelaporan danAnalisis Transaksi Keuangan (PP-ATK) mencatat Pemerintah Daerah(Pemda) sangat rentan terjangkit viruskorupsi dibandingkan PemerintahPusat. Hasil analisa, Pemda 1,6 persenlebih tinggi tingkat korupsinya.

"Selama 2013 ini, untuk daerah-daerah yang termasuk memiliki tindakpidana korupsi paling tinggi ada 3Pemda yakni Sumatera Utara (Su-mut), Sulawesi Selatan (Sulsel) danMaluku," papar Wakil Ketua PPATK, AgusSantoso, di Jakarta, Rabu pekan lalu.

Dilanjutkan dari tiga Pemda itupaling banyak terjadi melakukandugaan pelanggaran pegawai yangkorupsi. Hasil analisa ini sudahdiberikan kepada KPK agar ditin-

daklanjuti. Agus menuturkan kepaladaerah harus menjadi role modelterhadap pegawainya. Ia mengatakandengan mempunyai pemimpin yangbersih tentu pegawainya akan ikutberperilaku bersih dan jujur.

"Pengetatan dan mempersempittindakan korupsi didaerah ya ter-gantung kepala daerahnya. Kepaladaerahnya harus menjadi role modelterhadap staf-stafnya," ungkap Agus.

Di tempat terpisah, KementerianKeuangan (Kemenkeu) melalui Ins-pektorat Jendral (Itjen) memproses95 laporan transaksi keuangan men-curigakan dari Pusat Pelaporan danAnalisis Transaksi Keuangan (PPA-TK), yang melibatkan 127 pejabat/pegawai.

Kepala Biro Komunikasi danLayanan Informasi Kemenkeu, YudiPramadi, menguraikan dari 95 laporantersebut, sebanyak 88 laporan atau 112nama telah selesai ditindaklanjuti.Sementara, 7 laporan yang berisi 15nama masih dalam proses tindak lanjut.

Terhadap 88 laporan yang telahselesai ditindaklanjuti, sebanyak 66laporan atau 83 nama telah dilakukanaudit investigasi.

Hasilnya, terbukti terjadi penyim-pangan dan/atau penyalahgunaanwewenang. "Untuk itu, telah diusulkanrekomendasi hukuman kepada 83pejabat/pegawai," ungkap Yudi diJakarta pada Jumat pekan lalu.

Namun setelah melakukan tindaklanjut dan pengembangan, menurut

Yudi, Itjen Kementerian Keuanganjustru merekomendasikan hukumankepada 129 pejabat/pegawai lainnyayang turut terlibat. Kini, dari seluruhnama yang telah direkomendasikanuntuk diberikan hukuman tersebut,sebanyak 131 pejabat/pegawai telahdijatuhi hukuman disiplin.

Sementara atas 22 laporan yangberisi 29 nama lainnya, telah dilakukaneksaminasi, klarifikasi, atau kajian.Hasilnya, tidak ditemukan penyim-pangan, nilainya tidak materiil dan/ataubukan pegawai Kementerian Keua-ngan, trakhir dilimpahkan ke KomisiPemberantasan Korupsi (KPK) danditangani Kejaksaan.

"Sebanyak 7 laporan (15 nama)lainnya masih dalam proses tindak

lanjut berupa eksaminasi/penelitianatas kepemilikan harta dan transaksikeuangan mencurigakan," papar Yudi.

Menurut Yudi, Itjen KementerianKeuangan telah beberapa kali me-nyampaikan progress tindak lanjut ataslaporan transaksi keuanganmencurigakan tersebut kepadaPPATK. Selain itu, untuk kepentinganaudit investigasi, Itjen Kemenkeu jugatelah meminta informasi transaksikeuangan mencurigakan ke PPATK.

Yudi menyebutkan, sampai saat inipihaknya menerima 912 pengaduandari sejumlah pihak yang menyangkutpejabat/pegawai Kemenkeu. Darijumlah itu, sebanyak 527 pengaduantelah diselesaikan, dan 385 pengaduanlainnya sedang dalam proses.(ENDY)

ProyekDinas PUTaput AsalJadiTAPUT - Proyek infrastrukturpengaspalan lapisan penetrasi (Lapen)dan pembangunan parit drainase linJalan Pacuan Desa Siaro, KecamatanSiborongborong, Kabupaten TapanuliUtara (Taput), dinilai pengerjaannyaasal jadi. Anilisis, check dan recheckyang di lakukan wartawan di lapanganmenemukan banyak proyek asal jadiseperti pengaspalan di Jalan Pancuan,Kecamatan Siborongborong yangkualitasnya sangat diragukan.

Proyek ini menjadi bahan sorotanmasyarakat karena di duga kuatpemborong sengaja mengurangivolume material dan agregat sepertiketebalan dan kepadatan serta volumesiraman aspal per meter2 yang didugahanya dua kilogram, tiga kiligrammeter2 apalagi daya kuat aspal sangatlemah dan daya jalan di perkirakanhanya dapat bertahan seumur kacangpanjang.

Bahkan, pembuatan parit jalan yangtujuannya untuk menampung air agartidak merusak badan jalan justrusebaliknya air tidak dapat masuk kedrainase. Air terus mengalir di atasjalan dan akibatnya menggenang badanjalan.

Dari hasil pengamatan di lapanganbanyak proyek disfungsi di Taput tidakterlepas dari kebebasan dan kepen-tingan tertentu Dinas PU Taput yangmemberikan proyek kepada pembo-rong yang tidak memiliki kompetensiyang cukup untuk memahami teknisproyek. Masyarakat awam pun me-ngetahui bahwa fungsi drainassetentunya menampung air dan tempatjalannya air mengalir agar air tidakmengalir di atas badan jalan supayatidak mengikis dan menggerus badanjalan. Sebab bagaimana mungkin air

dapat masuk kedalam drainase kalaudrainasenya dibuat lebih tinggi daribadan jalan.

"Apakah pimpinan Dinas PU Taputtidak mengerti kodrat air yang selalumengalir ke wadah yang lebih rendahdan air tidak dapat memanjat kalautidak dengan alat bantu?" kata TAritonang warga KecamatanSiborongsiborong pada Jumat pekan

lalu.Dia mengatakan agar proyek

drainase tersebut segera dibongkarkarena tidak sesuai fungsi. "Proyek inidi anggarkan untuk menjawabpermasalahan lingkungan agar air tidakmengikis atau menggerus badan jalannamun sebaliknya yang terjadi justruproyek ini justru menciptakan masalahbaru menghabiskan anggaran dengan

sisa-sisa," tukasnya.Dikatakannya, banyak proyek

kurang berkualitas di Taput. Salah satupenyebabnya adalah lemahnyapengawasan fungsional dari internalSKPD sebagai pengguna anggaran ataumungkin pihak Dinas PU Taput tidakberdaya mengawasi pelaksanaankarena yang mengerjakan proyekadalah orang dekat bupati dan anggota

DPRD Taput.Kepala Dinas PU Taput Ir Anggiat

Raja Guk-guk berapa kali di temuiuntuk konfirmasi tidak berhasil.Dihubungi melalui selulernya dengannada singkat mengatakan, pihaknyaakan segera mencheck proyek-proyektersebut. Sementara Pimpro DalanSimanjuntak saat mau dikonfirmasijuga tidak di tempat kata stafnya.(SLBT)

Page 5: Epaper kpkpos 275 edisi senin 4 november 2013

KPK POS

KORUPSIE D I S I 275

4 - 10 NOVEMBER 2013

5

LIPSUS

MENJERAT KORPORASIMENYELAMATKAN HUTAN DARI KORUPSILAJU kerusakan hutan (deforestasi)Indonesia adalah salah satu yangtercepat di dunia. Di tanah air, keja-hatan kehutanan juga bukan hal baru.“Tapi, penegak hukum masih sulitmenjerat korporasi kehutanan. Ada124 kasus kejahatan kehutanan dalamrentang tahun 2001 – 2012,” jelasLalola Easter, peneliti ICW, dalamkonferensi pers tentang temuan ICWsoal kejahatan sektor kehutanan dikantor ICW, Minggu dua pekan lalu.

Kerusakan alam dan kerugiannegara akibat kejahatan kehutanan bisajadi pintu masuk penerapan Undang-undang Tindak Pidana Korupsi. UU ini,rupanya, bisa membantu kelemahanUU Kehutanan. ICW menilai upayapenegakan hukum di sektor kehutanancukup bermasalah. Mulai dari aturan

yang tumpang tindih hingga lemahnyaUndang-Undang Kehutanan No. 41Tahun 1999 baik secara norma ataupundalam penerapan. Selama ini, fokuspemberantasan kejahatan kehutananhanya pada penerapan UU Kehutanan.

Sementara itu, UU Pencucian UangNo. 8 Tahun 2010 bisa menjerat hasiltindak pidana kejahatan kehutanan.“Perusahaan sering dapat izin lewatpraktek korupsi. Ini terbukti dari banyakperkara kejahatan kehutanan,” kata Lalola.Hasil kejahatan kehutanan pun bisa‘dibersihkan’ lewat pencucian uang.

Lalola menjelaskan bahwa korupsihanya satu contoh kejahatan kehutanan.“Ada empat bentuk utama kejahatankehutanan yang kerap dilakukan, yaitu:alih fungsi kawasan dan hasil hutantanpa izin, penghindaran atau mani-

pulasi pajak, pembiaran beroperasitanpa izin, serta penyerobotan lahan,”ungkap Lalola.

“Jika penegak hukum dapat menje-rat korporasi sebagai pelaku kejahatankehutanan, ini bisa jadi langkah maju,”kata Lalola. Ia lalu mencontohkan,“Kerugian negara dalam kasus korupsiyang melibatkan mantan Bupati Palela-wan saja, jumlahnya mencapai Rp1,2triliun. Tapi, asset recovery (pengem-balian kerugian negara) belum maksi-mal, karena korporasi tidak dijerat.”

Pejabat daerah juga banyak mela-kukan korupsi sektor kehutanan untukmenyokong ongkos dana pemilukada.“Misalnya dengan obral izin lahanpertambangan kepada perusahaan,suap dan gratifikasi dalam usahamendapat izin, pemanfaatan kawasan

dan hasil hutan di luar izin, hinggapenghindaran pajak,” jelas Lalola lagi.

Yustinus Prastowo, pengamatpajak, mengungkapkan bahwa kebija-kan sektor kehutanan dan perkebunansejak Orde Baru hingga saat ini tidakmengalami perubahan berarti. “Illegallogging, money laundering, transfer pricing,dan illicit transfer tetap marak terjadi danpajak menjadi wajah karut marut tata kelolasektor ini,” jelas Prastowo.

Prastowo mengemukakan bebera-pa modus penghindaran pajak, diantaranya: tax avoidance (penghindaranpajak) dan tax evasion (pengemplanganpajak), model dan desain tax planning,dan model anti-avoidance rules.

Ia mengakui bahwa wajib pajaksektor kehutanan dan perkebunanumumnya adalah perusahaan terin-

tegrasi, sehingga memudahkan taxplanning sekaligus menyulitkan pe-meriksaan pajak. “Skema penghin-daran pajak yang umum dipraktikkanadalah CFC, conduit company, thincapitalization, dan transfer pricing,”jelas Prastowo lagi.

“Celah pajak sektor kehutanan danperkebunan sangat besar. Harusnya daridua sektor ini, kita bisa memungutpajak kira-kira Rp 150 - 200 triliun pertahun,” ungkap Prastowo prihatin. Tapikenyataannya pajak yang berhasildipungut dalam lima tahun terakhir hanyaberkisar Rp 13-15 triliun per tahun atau2,25% dari total penerimaan pajak.

Indonesia, ‘juara’ perusak hutanMenurut data Human Right Watch

tahun 2006, Indonesia adalah negaraterbesar ketiga dengan hutan terluas

setelah Brazilia dan Republik Kongo.“Indonesia adalah eksportir hasil hutan ter-besar di dunia, melebihi total ekspor negaraAfrika dan Amerika Latin,” jelas Prastowo.

Lalola menyambung, “Luas wilayahhutan yang raib tiap tahun mencapai2,76 juta hektar, sekitar 3% dari luastotal kawasan hutan di Indonesia.” Padatahun 2008, Badan Planologi KehutananKementerian Kehutanan mencatatbahwa laju deforestasi di 7 pulau besarIndonesia mencapai 1,09 juta hektar.

“Di tahun yang sama, Indonesiajuga mencetak rekor Guiness Book ofWorld Records sebagai negara denganlaju deforestasi tercepat, di mana setiaphari ada sekitar 51 km2 hutan yangdihancurkan,” tutur Lalola. Berikuttabel sebaran kejahatan kehutanan diIndonesia. (ICW)

KORUPSI KEHUTANAN TIDAK TERTUTUP KONSESI RESTORASI EKOSISTEM

Daerah Jlh

Kota Jambi 13

Kab Sarolangun 11

Kab Ketapang 10

Kab Muaro Jambi 9

Kota Pekanbaru 7

Kabupaten Tebo 6

Kab Batanghari 5

Jakarta Pusat 5

Kab Bungo 3

Kab Tj Barat 3

Kota Samarinda 3

Kota Palembang 3

Kab Kerinci 2

Kab Tj Timur 2

Kabupaten Aceh 1

Kabupaten Bone 1

KabBoven Digoel 1

Kabupaten Luwu 1

Kab Maluku

Barat Daya 1

Kab Muara Bungo 1

Kab Ogan komering

Ulu Timur 1

Kab Pinrang 1

Kabupaten Seram

Bagian Timur 1

Kab Tobasa 1

Jakarta Utara 1

Kota Jayapura 1

Kota Medan 1

Kota Padang 1

Pekerjaan Aktor Jlh

Operator lapangan 37

Swasta (Direktur) 20

Masyarakat 15

Swasta 13

PNS 10

Kepala Dinas 9

Anggota DPR 6

Polisi 4

Bendahara 2

Bupati 2

Gubernur 2

Kepala desa 2

KPA (Kuasa Pemegang

Anggaran) 2

PPK (Pejabat Pembuat

Komitmen) 2

PPTK (Pejabat

Pelaksana Teknis

Kegiatan) 2

DAERAH

PELAKU

KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK)menyatakan kasus korupsi kehutanan diKabupaten Pelalawan dan Kabupaten Siak,Provinsi Riau, tidak akan tertutup denganizin konsesi restorasi ekosistem.

"Namun sejauh ini KPK memang belumfokus untuk ke lain-lain, selain terhadapperizinan yang diterbitkan oleh gubernurRusli Zainal," kata juru bicara KPK JohanBudi.

Johan mengatakan, pihaknya juga akanmengarah pada dugaan adanya pencucianuang pada kasus tersebut.

"Tapi yang jelas belum kesana, KPK jugamembuka adanya laporan-laporan yangmengarah kesana (tindak pencucian uang/kejahatan korporasi)," katanya.

Sebelumnya, Koordinator Jaringan KerjaPenyelamat Hutan Riau (Jikalahari), MuslimRasyid menyatakan kecurigaan atas izinusaha pemanfaatan hasil hutan kayu danrestorasi ekosistem di SemenanjungKampar, Kabupaten Pelalawan, Riau, denganlahan seluas 20.265 hektare yang diterimaPT. Gemilang Cipta Nusantara, anakperusahaan PT. Riau Andalan Pulp and Paper(RAPP).

"Untuk diketahui, bahwa hutan gambut diRiau sangat memiliki potensi pemasukanbagi daerah dan negara yang begitu besar.Kondisi ini tentunya menjadi incaran bagibanyak perusahaan dengan berbagai dalih,"katanya.

Apalagi, demikian Rasyid, selama ini PT.RAPP merupakan perusahaan yang saratdengan kepentingan industri kehutanan.

Belajar dari kasus sebelumnya, kata dia,bahwa belasan perusahaan kehutanan yangberoperasi di kawasan hutan Kabupaten Siakdan Pelalawan menyetorkan hasil kayu hutanke perusahaan tersebut.

"Bahkan ada indikasi, sampai saat ini lahanyang telah dirambah tersebut sebagian besartelah beralihfungsi menjadi kawasan HTI.Kondisi ini sudah cukup menjadi bukti bahwaperusahaan itu begitu ̀ haus` dengan hasilhutan," katanya.

Jikalahari mengharapkan, demikianRasyid, pemerintah dapat mengawasikebijakan yang diterbitkan untuk perusahaankehutanan itu selama 60 tahun kedepan.

Kementerian Kehutanan menerbitkanizin konsesi kepada PT Gemilang CiptaNusantara untuk mengelola kawasan rawa

gambut melalui izin usaha pemanfaatan hasilhutan kayu-restorasi ekosistem diSemenanjung Kampar, KabupatenPelalawan, Riau.

"Izin yang dikeluarkan untuk kawasanseluas 20.265 hektare, yang kemudian kamikelola dengan program Restorasi EkosistemRiau," kata Direktur PT Gemilang CiptaNusantara (GCN) Dian Novarina.

Ia menjelaskan, pemerintah melaluiKementerian Kehutanan sebenarnya telahmenerbitkan lima IUPHHK RE seluas219.000 hektare (ha), termasuk untuk PTGCN di Kabupaten Pelalawan, Riau. Lokasilain diantaranya terdapat di Jambi danKalimantan Timur.

Landasan hukum pengelolaan RestorasiEkosistem Riau (RER) di SemenanjungKampar adalah Kepmen No SK 395/Menhut-II/2012 yang akan berlaku selama60 tahun.

“Dengan program RER ini kamimembuka diri untuk ada kolaborasi dalampengelolaannya, dan sejauh ini sudah ada duaLSM yang bersedia ikut serta untukpelestarian flora dan fauna serta dari segipengelolaan sosialnya," katanya.

KPK Harus BongkarKorupsi kehutanan kian menggila.

Hampir semua partai politik dan pejabatpemerintah pusat dan daerah ikut menikmatikorupsi hutan. Hutan kerap dijadikan mesinotomatis penarikan uang (ATM) partaipolitik. Sebab hutan memiliki kekayaan diatasnya, seperti kayu, flora, dan fauna, sertadi bawahnya seperti bahan tambang. Nilaikekayaan ini menggiurkan untuk menjadisumber dana pemilihan kepala daerah dankepentingan politik.

“Sudah bukan barang baru jika uang darihutan juga masuk ke kantong partai politik.Terutama parpol yang berkuasa di lokasihutan itu sendiri. Kekayaan hutan itu bakATM bagi Parpol. Konsesi hutan dan izinusaha pertambangan misalnya, diobralkepada perusahaan tambang dan perkebu-nan. Dampak negatifnya nanti masyarakatdan negara yang menanggung,” kataDirektur Lingkar Madani untuk Indonesia(Lima) Ray Rangkuti, Selasa pekan lalu.

Parpol pun melihat ada peluang yangsangat besar untuk melakukan korupsi dibidang kehutanan. Itu sebabnya hampirsemua parpol menikmati uang dari korupsi

hutan. “Parpol sudah mengincar hutan dankekayaan alam lainnya sebagai mesin uangmereka. Sebab Negara tidak akan mungkinbisa menyediakan dana operasional parpol,”katanya.

Dia menambahkan, banyak pemerintahdaerah yang tidak mengerti arti pentinghutan bagi masa depan bangsa. Banjirbandang yang kerap menerjang suatu daerahtidak pernah dijadikan pelajaran jika hutansudah dikorupsi oleh para pejabat negara danparpol.

Oleh karena itu kata dia, tidak ada alasanbagi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)untuk tidak membongkar kasus di bidangkehutanan. Sebab kasus di kehutanan sangatluar biasa dan nilainya cukup fantastis. “Lihatsaja seorang anggota polisi di Papua sajapunya rekening hingga miliaran rupiah.Darimana duitnya itu berasal jika tidakmemanfaatkan kekayaan hutan,” kata dia.

Kasus-kasus korupsi kehutanan ini, katadia, seharusnya diprioritaskan oleh KPK,terutama karena kerugian keuangan negarayang jumlahnya sangat besar. Jauh lebihbesar dari kasus-kasus biasa yang ditanganiKPK.(NET)

KORUPSI

KEHUTANAN

CAPAI RP

273

TRILIUN

KORUPSI kehutanan oleh praktikindustri tambang, kebun, dan hutandiperkirakan mencapai Rp 273 triliun.Wilmar Tumpak Hutabarat mewakiliKoalisi Anti-Mafia Hutan di Jakartabeberapa waktu lalu mengatakan,korupsi pada sektor sumber daya alammakin mengerikan.

"Upaya perlawanan terhadapkejahatan ini yang dilakukan olehpenegak hukum dan pemerintahbeserta jajarannya masih dinilai belummaksimal. Faktanya, para mafia sumberdaya alam masih merajalela," ujarHutabarat.

Evaluasi terhadap kerugian negarapada sumber daya alam di tiga sektor,yaitu kehutanan, perkebunan, dan

pertambangan, menunjukkan angkayang sangat fantastis. CatatanKementerian Kehutanan pada Agustus2011 menyebutkan, potensi kerugiannegara akibat izin pelepasan kawasanhutan di tujuh provinsi di Indonesiadiprediksi merugikan negara hampirRp 273 triliun. Hutabaratmenerangkan, kerugian negaratersebut timbul akibat pembukaan 727unit perkebunan dan 1.722 unitpertambangan yang dinilai bermasalah.

Dia menambahkan, ProvinsiKalimantan Tengah merupakan yangterbesar, yaitu Rp 158 triliun. Lebihbesar dibandingkan dengan provinsilainnya, seperti Kalimantan Timur yangnilainya diduga mencapai Rp 31,5

triliun, Kalimantan Barat sebesar Rp47,5 triliun, dan Kalimantan Selatanmencapai Rp 9,6 triliun.

Sementara berdasarkan catatanKPK, kata Hutabarat, hanya daritemuan di empat provinsi diKalimantan, yaitu Kalbar, Kalteng,Kalsel, dan Kaltim, dugaan kerugiannegara akibat tidak segeraditertibkannya penambangan tanpa izinpinjam pakai di dalam kawasan hutansejauh ini telah terhitung sekurang-kurangnya Rp 15,9 triliun per tahundari potensi Penerimaan Negara BukanPajak (PNBP). Angka tersebut di luarkompensasi lahan yang tidakdiserahkan, biaya reklamasi yang tidakdisetorkan, dan denda kerusakan

kawasan hutan konservasi sebesar Rp255 miliar.

Data terbaru adalah hasil auditBadan Pemeriksa Keuangan (BPK)yang menyebutkan ada 15 temuan yangdilakukan 22 perusahaan di empatprovinsi, yaitu Kalimantan Tengah,Riau, Maluku Utara, dan Papua Barat,di mana menambang danmengeksplorasi sampaimengeksploitasi di kawasan hutan tanpaizin dan tidak ada izin pinjam pakaikawasan hutan. Total nilai kerugiannegara dalam penyimpangan tersebutsekitar Rp 100 miliar. BPK sendiritelah menyerahkan hasil audit BPKkepada KPK. (KOMPAS.COM)

Page 6: Epaper kpkpos 275 edisi senin 4 november 2013

KPK POS

POLITIKE D I S I 275

4 - 10 NOVEMBER 2013

6

N A DSUMUT

36 AnggotaPanwaslu 10KecamatanLulus Fit andProper Test

Pemko TanjungbalaiBangun Ruang BelajarDi TPA Pantai Johor

Kemiskinan Rakyat Aceh Peringkat III Di Indonesia

ACEH TAMIANG - Setelahmelalui beberapa tahapan pen-jaringan calon Anggota Panwancamakhirnya sebanyak 36 dinyatakanLulus.

Adapun nama nama yang lulustersebut dari masing masingKecamatan kecamatan KotaZulfahar Faisal,mohd Husni,AbdulRahim.Kec Karang Baru IndraSyahputra,Muklisuddin,AbdulAzis.Kecamatan Sekerak AhmadJaiz, Hendra,M.Agusnia.KecmatanRantau Anas Efendi, Irawani,Sutimin.

Selanjutnya Kecamatan Ma-

nyak Payed MaulanaIqbal, WahyuSyahputra, Zulkifi. KecamatanBadahara Joko Sudirman, Mu-hammad Reza, Suriani. Keca-matan Suruway Alfian, M.Mazli,Zulkifli.

Kecamatan Banda Mulia AzwarAnas,Budi Krisnawan,Siti Aisyah.Kecamatan Kejuruan Muda M.Nukh, Beni Sugianto, Suhato.Kecamatan Tamiang Hulu Muk-hlis,Indra Gunawan,Rona Susanti.Kecamatan Tenggulun Suprajo,Piyanto,Agustina. KecamatanBandar Pusaka Soleman, Jamila,S.PD.I Hasanudin.(BSO)

TANJUNGBALAI–PemerintahKota Tanjungbalai berencanamenyediakan ruang belajar bagipemulung, dan anak-anak di ka-wasan Tempat Pembuangan Akhir(TPA) Pantai Johor, KecamatanDatuk Bandar.Dr Thamrin Mun-the saat berkunjung ke TPA belumlama ini menyatakan, pembangunansarana ruang belajar itu akan dilakukanpada tahun 2014 mendatang.

Menurut Walikota,saat inijumlah anak-anak pemulung yangmasih dalam usia sekolah semakintinggi, termasuk yang putus seko-lah. Dan persoalan tersebut adalahmerupakan tanggung jawabpemerintah bersama dengankeluarga dari pemulung itu sendiri.Dengan dibangunnya ruang belajar,kesempatan bagi mereka untukmendapat pendidikan akan dapat

SUBULUSSALAM - Ratusanmassa yang berunjuk di kantorPanitia pengawas pemilihan (Pan-waslu) Kota Subulussalam , Jum'at(1/11) petang melanjutkan aksinyake kantor Dinas kependudukandan pencatatan sipil (Disduk-pencapil) setempat.

Aksi massa pendukung dari duapasangan calon Wali Kota/WakilWali Kota Subulussalam yakniAffan Alfian/Pianti Mala (AMAL)dan Asmauddin/Salihin Berutu(ASLI) meminta pertanggungja-waban kadisdukpencapil KabbunBancin terkait DPT KecamatanPenanggalan yang hilang sertaratusan KTP bermasalah.

Aksi massa terus berlanjuthingga pukul 17.20 WIB. Massabahkan memaki kadidukppencapil.Namun koordinator aksi mere-dakan. Kadisduk pencapil KabbunBancin bersedia keluar rua-ngannya untuk menemui pen-demo. Namun saat berbicara,sang kadis justru dicaci makipendemo dengan perkataan yangcukup pedas.

Kadisdukpencapil menyatakanterkait ratusan KTP bermasalahsudah ditangani pihak berwajib.Namun massa tetap memaksapertanggungjawaban sang kadis.Bahkan suara massa terus ter-dengar.

Ada pula suara perempuanyang mengancam akan memasukikantor catatan sipil jika tidak adarespon dari instansi tersebut.

Beberapa saat kemudian em-pat perwakilan pendemo diterimadi ruang kadis dengan didampingikasatintel polres Aceh Singkiluntuk bernegosiasi. Pendemomenuntut kadis membuat suratpernyataan tertulis di atas meterai6000 bahwa dia bersalah. Namunkadis menolak.

Akibatnya situasi demo makinmemanas. Bahkan pendemomendesak masuk pagarDisdukpencapil namun berhasildihalau aparat kepolisian yang

berjaga. Hingga berita ini ditu-runkan, aksi demo masih ber-langsung dalam keadaan guyuranhujan.

Sebelumnya massa sudahmelakukan aksi di kantor Panitiapengawas pemilihan (Panwaslu)Kota Subulussalam. Aksi massayang merupakan pendukung daridua pasangan calon Wali Kota/Wakil Wali Kota Subulussalamyakni Affan Alfian/Pianti Mala(AMAL) dan Asmauddin/SalihinBerutu (ASLI) menuntut pihakpanwaslu menindaklanjuti segalakecurangan pilkada Subulussalamyang dilaporkan.

Aksi massa mulai digelar pukul

15.00 WIB dan sampai ke kantorpanwaslu yang berlokasi di jalanTeuku Umar persis disampingBank Rakyat Indonesia (BRI) unitSubulussalam 20 menit kemudian.Aksi tersebut dijaga ketat aparatkepolisian dan TNI dibawahkomando Kapolres Aceh Sing-kil AKBP Anang Triarsono,SIK dan Dandim 0109 AcehSingkil Letkol Inf.Puguh Bina-wanto.

Hingga berita ini disusun, aksidemo masih terus berlanjut.Berita selengkapnya baca diHarian Serambi Indonesia edisiSabtu 2 November 2013 besok.(SER)

terealisasi.”Oleh sebab itu, kita akan minta

Dinas Pendidikan pihak terkaitlainnya,agar segera mendata anak-anak pemulung usia sekolah yangputus sekolah. Selanjutnya,merekaakan diberikan kesempatan untukmelanjutkan pendidikannya mela-lui kegiatan belajar yang lokasinyaakan disediakan di sekitar TPA,”kata Thamrin.

Menurut Walikota, disedia-kannya lokasi kegiatan belajar parapemulung di sekitar lokasi TPAtersebut agar tidak mengganggukepada kegiatan mereka dalammembantu ekonomi keluarganya.Selain itu lokasi TPA tersebut jugaakan dibenahi sehingga suasananyalayak untuk kegiatan belajar ter-masuk sebagai sarana rekreasikeluarga.(HER)

Jelang PenilaianAdipura,Warga Diminta

Jaga KebersihanTANJUNGBALAI–Kesadaranmasyarakat untuk berperilakuhidup bersih serta menjaga ke-bersihan lingkungan perlu untukditingkatkan. Sebab, tanpa adanyadukungan dan peran serta darimasyarakat, maka upaya untukmenjaga kebersihan lingkunganakan sangat mustahil.

Hal ini disampaikan WalikotaTanjungbalai melalui Kadis Keber-sihan dan Pasar H AmiruddinPanjaitan,ST sehubungan denganakan segera dilakukannya penilaianPiala Adipura.

“Untuk terwujudnya programTanjungbalai Bersih menjelangturunnya tim penilaian Adipura,dukungan dari masyarakat sangatdiharapkan.

Karena, tanpa adanya peranserta dan kesadaran masyarakatuntuk berperilaku hidup bersih,

sampah-sampah pasti tetapberserakan walaupun pemerintahtelah menyediakan tempat sam-pah,” ujarnya, saat ditemui di ruangkerjanya, Senin (28/10).

Menurut H Amiruddin Pan-jaitan, dalam upaya mengajakmasyarakat untuk berperilakuhidup bersih tersebut, pihaknyamenggalakkan budaya gotongroyong serta membuang sampahdi tempat yang disediakan.

Program tersebut sangat diha-rapkan khususnya pada lokasi-lokasi yang menjadi titik penilaianAdipura seperti permukiman,pasar, pertokoan, perkantoran,sekolah, sarana pelayanan kese-hatan, terminal bus, stasiun keretaapi, pelabuhan penumpang, ka-wasan perairan terbuka, jalanumum, serta tempat pembuanganakhir (TPA).(HER)

ACEH TIMUR - Masyarakat Acehmasih jauh dari kesejahteraan,sehinggadata terakhir yang diperoleh pakarekonomi Provinsi Aceh menyebutkanbahwa kemiskinan di Aceh masihdibawah dan berada garis kemiskinantermasuk diperingkat ke-3 di Indo-nesia,dalam katagori rakyat Aceh benar-benar dibawah garis kemiskinan,makadengan ini diminta kepada pemerintahProvinsi Aceh,bebaskanlah rakyat Acehdari belenggu kemiskinan dan ketida-kadilan.

“Diundang-undang telah mengaturtentang Migas dan Otsus.Aceh men-dapatkan dana Otsus 2 persen dari DAUsejak tahun 2008-2022 dan 1 persenDAU dari tahun 2023-2028.Bahkan 30persen dari dana Migas untuk Pendi-dikan Aceh,sementara 70 persen untukmembiaya program dan kegiatanpembangunan Aceh.

Demikian antara lain disam-paikan,Dr.Aliasuddin,SE.Msi,pakarekonomi dari Universitas Syiah(Unsyiah).Darussalam-Banda Acehketika mengisi Materi SosialisasiKebijakan Politik Pemerintah Aceh yangdiselenggarakan oleh Badan KesbangpolLinmas Provinsi Aceh di Aula SerbagunaIdi,Rabu (30/10).

Menurutnya,penggunaan dana Migasdan Otsus sejaktahun 2008 belumsepenuhnya tepat sasaran.

Padahal,lanjut Aliasudin,dana Otsusdigunakan antara lain untuk pembangu-nan dan pemeliharaan

infrastruktur,emberdayaan ekonomirakyat, pengetasan kemiskinan,pendanaan pendidikan,sosial dankesehatan serta digunakan juga untukkeistimewaan Aceh.”Alokasi dana Otsusjuga paling banyak 1 Persen dana untukprovinsi dialokasikan untuk pemba-

ngunan ibukota Aceh,”kata dia.Secara prosedur,dana Otsus

dicairkan secara bertahap yakni 30persen tahap pertama dibulan April,45persen tahap kedua dibulan Agustus dan25 persen tahap ketiga dicairkan dibulan

November.”Berbagai kebijakan perintahharapan kita kedepan mampumembangkitkan ekonomi masyarakatAceh,khususnya dalam pemanfaatkandana Migas dan Otsus di Aceh,sehinggapembangunan yang dilakukan benar-benar tepat sasaran,tidak sepertipambangunan terminal terpadu di KotaSubussalam persis di tengahhutan,”sebut DR Aliasudin SE,MSi.

Pembangunan rawat lingkungandidukung program Gubernur Aceh ZainiAbdullah mencanangkan pembangunanmenggalakkan rawat lingkungan dipantaitimur dan tengah Provinsi Acehmendapat dukungan dari lembaga pedulilingkungan.

“Jika pembangunan jalan danjembatan dipantai tengah dan timurAceh ikut memelihara dan menjagalinkungan kita dukung,”papar DirekturYayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA)Safaruddin,Rabu (30/10).

Safaruddin mengharapkan,ketikapembangunan dipantai timur dan tengahdi Provinsi Aceh diwujudkan,makapemeliharaan lingkungan tak sebatasomong kosong yang tidak direalisasi-kan.”jika nantinya jalan sudah bagus danarus transportasi lancar,maka kita mintatidak dimanfaatkan untuk kelancaranbisnis kayu di pedalaman Aceh ke luarAceh.Jalan ini nantinya untuk meningkat-kan pertumbuhan ekonomi,apalagisampai dimanfaatkan mafia sebagai aruskeluarnya kayu-kayu berkelas ke luarAceh,”papar Safaruddin.(BSO)

LANGSA - Kegiatan safari sholatMagrib yang dilaksanakan Pe-merintah Kota (Pemko) Langsa,merupakan salah satu cara men-jalin komunikasi dengan mas-yarakat untuk mengetahuibagaimana realisasi pembangunanditingkat gampong/desa.

Senin (28/10) sekitar pukul18.00 WIB rombongan Walikota/Wakil Walikota Langsa, UsmanAbdullah SE, dan Drs MarzukiHamid MM, Kepala Baitul Malsetempat, Alamsyah AbubakarDin, Kepala Dinas PekerjaanUmum Kadis (PU) setempat,Kadis Pemuda, Pariwaisata danOlahraga, H. Drs Heri Syafrizal,Kabag Humas Sekretariat Pem-ko, Hamdani SE, dan besertajajaran lainnya datang ke MasjidAl-Ihklas Desa Sukarejo, Keca-matan Langsa Timur.

Setelah melakukan SholatMagrib bersama masyarakatsetempat, walikota, menyampai-kan bahwa kegiatan ini salah satuupaya untuk menjalin komunikasidan mendapatkan informasi darimasyarakat, sehingga apa yangmenjadi kendala dalam realisasi

Safari Sholat Magrib di Masjid Al-Ihklas Desa Sukarejopembangunannya dapat diketahui.

Undang-Undang PemerintahAceh (UUPA) kini diharapkanmasyarakat Aceh dapat hidupsejahtera dengan menjadikanAceh otonomi daerah, sehinggamendapatkan kucuran dana yangmelimpah seperti dana otonomuikhusus (Otsus) dan dana migas.

Selain itu, masyarakat pun agardapat memahami isi dari pasalmaupun butir UUPA, sehingganantinya akan mengetahui betapaprioritasnya daerah Aceh pascaperdamaian di Aceh denganlahirnya UUPA saat itu.”Kitaharap masyarakat dapat membacadan memahami isi daripada UU-PA, paling tidak mengetahuimanfaat dari UUPA itu pascaperdamaian Aceh yang tujuannyauntuk mewujudkan kesejahteraanrakyat Aceh umumnya khususnyaKota Langsa, baik dari segiekonomi, pendidikan, kesehatandan pembangunan,”ujarnya.

Sementara itu Wakil WalikotaLangsa Marzuki Hamid, meng-atakan, kegiatan ini sudah dilak-sanakan sejak Januari-Oktobertahun ini,dimana dalam safari

sholat Magrib sebulan sekali,sedangkan, sholat Subuh sebulanempat kali yang dihadiri olehsemua kadis, kepala badan dankantor serta camat hinggaparastafnya yang menjabat sebagaikepala bagian (Kabid) sekaligusKepala Sub Bagian (Kasubbag) dilingkungan Pemko.

Tujuan utamanya yakni untukmenampung aspirasi masyarakatyang berada di kawasan pedalamanatau jauh dari pusat perkotaandalam wilayah Pemko, sehinggapemerintah akan menegtahuikendala apa saja menyangkutdengan realisasi pembangunanterutama sarana dan prasaranafasilitas umum penunjang eko-nomi masyarakat desa tersebut.

“Dengan adanya kegiatan ininantinya bagaimana Pemko mam-pu mengupayakan pemerataanpeningkatan baik di sektor pem-bangunan, pendidikan, kesehatandan ekonomi dalam mewujudkankesejahteraan masyarakat,” ujar-nya.

Menurutnya, ada empat kata-gori tanda-tanda suatu desa maju,yakni adanya jalinan persatuan dan

kesatuan antara geuchik, tuhapeut, perangkat gampong danmasyarakatnya, sehingga apapunpersoalan yang ada di desanyaselalu mengedepankan azas mus-yawarah.

Lingkungan desanya bersihyang tujuannya menciptakankenyamanan untuk selalu hidupsehat. Tempat ibadahnya mak-mur. Maksudnya masjid maupunmeunasah selalu dipenuhi olehmasyarakat untuk menunaikanibadah salat lima waktu secaraberjamaah, sehingga denganberiman dan taqwa kepada AllahSWT, apapu yang kita lakukan akandiridhainya.

Menciptakan kondisi kea-manan dan ketertiban masyarakat(Kamtibmnas) demi kenyamananserta aman bagi masyarakat yangberada di lingkungannya.Artinya,situasi keamanan factor utamajuga dalam melaksanakan kegiatanapapun terutama menyangkutkepentingan masyarakat dapatterealisasi tanpa adanya gang-guan.Apalagi sekarang pihakkepolisian setempat, sudah me-nempatkan seorang personilnya

sebagai petugas Babinkamtibmasuntuk mempermudah masyarakatdalam menciptakan kamtibmas.

Diharapkan, agar setiap adanyapertemuan seperti ini masyarakatgampong dapat menginfor-masikan apa saja yang selama iniadanya kendala apapun, sehinggaPemko mengetahui dan langsungmengambil sikap demi kepen-tingan masyarakatnya.

Sebelumnya, GeuchikSukarejo, Zubir, meminta kepadaPemko agar dapat membuka jalanproduksi di gampongnya, dimanaselama ini masyarakat kewalahanuntuk mengangkut hasil panenpadi dan komodoti lainnya terpak-sa harus memikulnya karena tidakbisa masuk kenderaan motor.Selain itu, membangun tempatpengajian Al-quran (TPA) yangdinilai belum memadai.

Usai salat Isya walikota/wakilwalikota beserta rombongankemudian kembali pulang dankesempatan itu Baitul Malsetempat, memberikan bantuankepada pengurus TPA gampongtersebut yang diterima olehgeuchik setempat. (BSO)

UPTD PPI UsulkanPengerukan JalurPelabuhan Kuala Idi

ACEH TIMUR - PemerintahAceh melalui instansi terkaitdiminta untuk melakukan pe-ngerukan muara dan jalur pela-yaran kuala Idi Rayeuk,AcehTimur yang kini semakin dang-kalnya jalur menuju pelabuhanPerikanan Pantai Kuala Idi.

Junaidi Ibrahim Panglima LaotLhok Idi epada wartawan Selasa(29/10) mengatakan,akibat dang-kalnya jalur pelayaran dan kolamPelabuhan Kuala Idi,kapal nelayanberbobot besar tidak dapat masukjika sungai dalam kondisi surutsehinggabanyak kapal nelayan Idiyangmasuk ke Kuala lain di Acehuntuk melakukan bongkar ikan,seperti ke Lhokseumawe, Peudada,Belawan dan Lampulo, Banda Aceh.

Selain mempersulit para ne-layan,dangkalnya jalur dan kolampelabuhan juga menghambat pe-ngembangan Pelabuhan PerikananKuala Idi,dan saat ini Kuala Idimempunyai kapal nelayan terba-nyak di Aceh yaitu mencapai 450unit dari 5 GT hingga 90 GT,yangbobotnya mencapai puluhan ton.”Bila kondisi muara dan kolampelabuhan saat pasang besarkedalaman hanya 2 meter tentukapal nelayan tidak dapat masuk,

apalagi kalau pasang surutkedalamannya hanya 1meter,”Junaidi Ibrahim.

Junaidi Ibrahim dan nelayanKuala Idi,sangat mengharapkankepada Pemerintah Aceh,untukmenganggarkan anggaran pe-ngerukan jalur pelayaran dan kolampelabuhan pada tahun anggaran2014 mendatang sehingga pe-ngembangan Kuala Idi dapatberjalan secara maksimal.

Kepala UPTD Pelabuhan Peri-kanan Kuala Idi Aceh Timur,YandiSyahputra,Spi.Msi,melalui kasiPelayanan Teknis Pelabuhan KualaIdi,Herman,S.STp kepada war-tawan di kantornya mengakui,jalurdan kolam pelabuhan Kuala Idimasih sangat dangkal dan inimerupakan salah satu faktor peng-hambat pengembangan PelabuhanPerikanan Kuala Idi Aceh Timur.

“Untuk tahun 2014 pihak UP-TD PPI Kuala Idi telah mengusul-kan pengerukan jalur Pelayaran danKolam Pelabuhan,hingga kedalamansaat pasang mencapai 4 hingga 6 meterdan saat surut 2 meter,kita telahmengajukan permohonan dengananggaran mencapai Rp.6 miliar,keAPBA ataupun APBN,”demikiandijelaskan Herman.(BSO)

Ratusan MassaUnjuk Rasa Ke Disdukpencapil Subulussalam

DEMO– Aparat kepolisian menjaga ratusan pengunjuk rasa terkait pilkada 29 Oktober yang berusaha merengsek memasuki komplek kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil(Disdukpencapil) Kota Subulussalam.

Page 7: Epaper kpkpos 275 edisi senin 4 november 2013

Pemko TebingtinggiSampaikan PendidikanPolitik ke Masyarakat

KPK POS

POLITIKE D I S I 275

4 - 10 NOVEMBER 2013

7

SUMUT

TEBINGTINGGI–Sebanyak 150orang warga berasal dari tokohmasyarakat, agama, adat dan tokohpemuda diberikan PendidikanProgram Pembinaan Politik Mas-yarakat yang digelar Pemko Te-bingtinggi melalui Badan Kesbang-pol Linmas Tebingtinggi, Kamis(24/10) di Gedung Hj Sawiyah Na-sution Jalan Sutomo kota setempat.

Kepala Badan KesbangpolLinmas Kota Tebingtinggi AmasMuda mengatakan, kegiatan pendi-dikan politik masyarakat itu bertu-juan untuk memberikan pence-rahan kepada tokoh masyarakat,agama, adat dan tokoh pemudaguna mendorong semangat danmendukung pembangunan KotaTebingtinggi di segala aspekpembangunan sekaligus mencarisolusi yang terbaik dalam setiapmenghadapi permasalahan.

“Tokoh masyarakat, agama,adat dan tokoh pemuda mempunyaiperan sangat besar dan pentingserta strategis dalam penye-lenggaraan pembangunan di kota

ini yang merupakan perpan-jangan tangan pemerintah kotadalam rangka pencapaian visi danmisi Kota Tebingtinggi”, ka-tanya.

Sedangkan Walikota Tebing-tinggi Ir H Umar Zunaidi HasibuanMM berharap masyarakat, tokohagama, adat dan pemuda senantiasadapat bekerja sama dalam meme-lihara keamananan dan ketertibansehingga kota ini tetap dalamkeadaan kondusif dan roda pe-merintahan dapat berjalan denganlancar dan baik sesuai denganharapan kita semua.

“Diharapkan melalui forumdialog ini, para tokoh masyarakat,agama, adat dan pemuda KotaTebingtinggi akan mampu me-mainkan perannya dengan lebihbaik guna menunjang percepatanpembangunan Kota Tebingtinggiyang sedang dan akan kita laksa-nakan bersama-sama, dengantujuan semata-mata untuk kesejah-teraan masyarakat Tebingtinggi”,harapnya.(RS)

Bupati NiasLantik Pejabat Struktural

Guru Diharapkan Serius Mengikuti Sosialisasi

SOSIALISASI PEMBAYARAN TUNJANGAN PROFESI GURU

Plt.Bupati Harus JalankanVisi-Misi Kampanye

MADINA - Drs.Dahlan HasanNasution secara resmi sudahmenjabat sebagai Plt.BupatiKab.Mandailing Natal,karenaGubsu Gatot Pujo NugrohoST.MSi telah menyerahkan secaralansung SK sebagai pelaksana tugasBupati Madina di kediaman rumahDinas Gubernur Sumatera Utarayang pada 28/10 yang bertepatanpada peringatan sumpah Pemuda.( 29/10 ).

Kita berharap agar Plt.BupatiMadina Drs.Dahlan Hasan Nasu-tion mampu menciptakan suasanayang kondusif. Hingga saat inimasih segar diingatan kita visi-misinya kampanye Bupati danwakil Bupati Madina M.HidayatBatubara SE.dan Drs.DahlanHasan nasution, seperti pendidikangratis dan lapangan kerja baru.demikian di sampaikan LSM. Ma-dina Care Fauzan Helmi Rangkuti.

Namun setelah kita analisisternyata visi-misinya belum ber-hasil di Implementasikan untuk itudengan di lantiknya Drs.DahlanHasan Nasution sebagai Plt BupatiMadina,di harapkan agar politicalwill yang jelas untuk mewujudkanvisi-misi itu karena rakyat sudahmemberikan amanah yang harusdi jalankan sehingga terciptanyananti kesejahteraan rakyat dan ini

merupakan tugas penting bagiPlt.Bupati Madina.

Lanjutnya, pendidikan gratisuntuk meningkatkan kualitassumber Daya Manusi rakyatmadina harus jelas di semuajenjang, baik SI,S2,S3 danpendidikan sangat penting untukmembangun sebuah daerah danpendidikan merupakan landasanutama untuk memajukan negara.

Kesehatan gratis harus jelastidak ada lagi masyarakat yangtakut untuk berobat,karena tidakmemiliki uang dan kita berharaptidak ada lagi masyarakat yang sakitsehingga madina sehat dapat diwujudkan, kemudian lapanganpekerjaan baru jangan di lupakanbegitu saja karena saat ini masihbanyak rakyat madina yang men-jadi penganguran dan solusi atas iniharus jelas sehingga masyarakatbisa bekerja untuk mewujudkanmasyarakat yang sejahtera.

Sejak di lantik, Drs.DahlanHasan Nasution jadi Plt.BupatiMadina masyarakat kini berharapatas kebijakan yang pro terhadaprakyat dan kita berharap agarprogram-program yang di cana-ngkan berpihak terhadap masya-rakat agar Madina yang Madanidapat terwujud sesuai dengan im-pian kita bersama pintanya.(TH)

Bupati Nias Serahkan Tunggul Kecamatan Terbaik 2013

Soekirman: JanganBerhenti MajukanPendidikan

SERGAI - Sebagai upaya dalammeningkatkan kualitas kemam-puan khususnya bagi para pelajarSekolah Menengah Kejuruan (SMK)melalui proses dan hasil pembelajaranselama dalam pendidikan, dimana saatini tuntutan kebutuhan dunia kerja yangerat kaitannya dengan dunia industri.Untuk itu perlu terciptanya dayakreativitas, oleh karenanya Peme-rintah Kabupaten Serdang Bedagai(Pemkab Sergai) melalui DinasPendidikan menyelenggarakanacara Lomba Kompetensi Siswa(LKS) SMK se-Kabupaten Sergai.Acara diselenggarakan di halamanYayasan Pendidikan Indonesia Mem-bangun (Yapim) Desa Pon KecamatanSei Bamban, Senin (28/10).

Acara diawali dengan pertun-jukan drumband, turut dihadiriBupati Sergai Ir. H. Soekirman,Wakil Ketua DPRD Drs. H. SayutiNur M.Pd, Kajari Sei RampahErwin Panjaitan SH, Kepala DinasPendidikan (Kadisdik) Drs. H. RifaiBakri Tanjung M.AP, Kabag Hu-mas Dra. Indah Dwi Kumala,Panpel Drs. Janter Siregar, MM,mewakili Dunia Usaha dari YamahaAlfa Scopii Ir. Arifin Harahap,Muspika, para Kepala SKPD,KCD, Kepala Sekolah, serta parasiswa dan peserta lomba SMKNmaupun Swasta se-Kabupaten Sergai.

Mengawali sambutannya seka-ligus membuka acara LKS secararesmi Bupati Sergai Ir. H. Soe-kirman mengemukakan bahwapendidikan kejuruan adalah bagiansistem pendidikan yang mem-persiapkan seseorang lebih mampubekerja pada suatu kelompok pe-kerjaan atau suatu bidang peker-jaan dari pada bidang-bidangpekerjaan lainnya. Hal ini sesuaidengan Peraturan Pemerintah (PP)Nomor 29 Tahun 1990 tentang Pen-didikan Menengah yang mengutamakanpengembangan kemampuan siswauntuk jenis pekerjaan tertentu.

Untuk itu Soekirman berujar,melalui Dinas Pendidikan kebe-radaan SMK mampu menjadipemasok kebutuhan Sumber DayaManusia (SDM) bagi dunia usahadan dunia industri. Oleh karenanya

para guru diminta mampu untukmenyesuaikan mutu lulusandengan kondisi sesuai dengankebutuhan ketenagakerjaan yangada, ujar Bupati Soekirman.

Melalui lomba kompetensi danketerampilan siswa seperti ini,diharapkan dapat memotivasisiswa agar memiliki kamampuanprofessional dan meningkatkanmutu lulusan dengan mempereratkemitraan antara dunia usaha dandunia industri sehingga akhirnyadapat menghasilkan produk ung-gulan, harap Soekirman.

Lebih lanjut Soekirman meng-utarakan saat ini SMK harusmemanfaatkan dan menerapkanilmu pengetahuan dan teknologiyang tepat dan berbasis prakteklapangan guna membentuk karak-ter siswa yang beretika dan ber-mutu. Untuk selanjutnya kitaharapkan pada siswa peserta lombaagar benar-benar menunjukkankeahliannya dan jangan berhentiberinovasi, berkreasi memajukandunia pendidikan. Teruslah beru-saha lebih giat memacu prestasiagar menjadi lebih unggul lagi,pungkas Bupati Soekirman.

Sebelumnya Kadisdik Drs. H.Rifai Bakri Tanjung M.AP melaporkantujuan dari digelarnya LKS selain untukmeningkatkan kompetensi bagi parasiswa juga untuk mengukur kompe-tensi bagi siswa Kabupaten Sergaikhususnya dibidang keahlian sesuaidengan kualifikasi yang dibutuhkandunia kerja. Disamping itu jugameningkatkan citra SMK melaluiunjuk kemampuan serta mem-berikan kesempatan dan motivasikepada siswa untuk berkompetisisecara positif dan menumbuhkankebanggaan pada kompetensikeahlian yang ditekuninya.

Rifai Tanjung menjelaskan adatiga belas (13) jenis kegiatan yangdiperlombakan yaitu AutomobileTechnology, Agronomy, Acoun-ting, Electronica Aplication, Animat-ion, Web Design, Software Aplication/IT, Networking Suppot/IT, GrapichDesign Technology, Secretary,Welding, Hotel/Acomodation danLadies Dress Making.(ARM)

NIAS – Sebanyak 56 pejabat strukturaldilingkungan pemerintah Kabupaten Niasdilantik oleh Bupati Nias Drs SokhiatuloLaoli,MM. Pelantikan tersebut dilak-sanakan di lantai 2 kantor Bupati Nias,kemarin. Dalam mutasi ini, terdapat juga4 orang staf yang dimutasikan.

Pada acara pelantikan tersebut tampakhadir, Wakil Bupati Nias, ArosokhiWaruwu,SH,MH, Sekda Kab. Nias,O’ozatulo Ndraha,BE,ST, asisten danStaf ahli lingkup Pemkab Nias, PimpinanDPRD Kab. Nias dan Camat se-Kabupaten

Nias.Bupati Nias dalam sambutannya menga-

takan mutasi yang dilaksanakan pada saatini merupakan bagian dari dinamika prosespenyegaran dan pemenuhan kebutuhanbirokrasi selama organisasi menghendak-inya yang mana system nya tentu berpe-doman berdasarkan penilaian yang propor-sional dan evaluasi kualitas kinerja masing– masing pegawai.

Dikatakan, para pejabat struktural yangdilantik diharapkan untuk lebih mening-katkan pelayanan kepada masyarakat,

serta mampu melahirkan terobosan –terobosan yang positif serta dapat bekerjasecara cepat dengan menginventarisasikanpotensi dan permasalahan yang ada dimasing – masing unit kerja,katanya.

Karena kualitas seorang pemimpindapat di ukur dari kemampuannya dalammengemban tugas dan tanggung jawab,Mampu melahirkan terobosan – terobosanyang positif, Serta Mampu berkomunikasikepada seluruh mitra Pemerintah Kabu-paten Nias, baik itu Instansi BUMN/BUMD, Perusahaan Swasta, dan segenap

Insan Pers”. ujar bupati.Usai pelantikan, sejumlah pejabat di

lingkungan Pemkab Nias mengharapkanagar kalau ada pejabat yang dilantikjangan hanya seumur jagung sudah dicopot atau dimutasikan ke unit kerja lainkarena bagiamanapun program kerjamasing-masing SKPD yang baru dirintisnya mustahil tercapai, apalagi selamaini ada kesan bahwa pelantikan di ling-kungan Pemkab Nias hanya untukmembuang-buang energi saja,ucap sum-ber. (YAGI)

MEDAN –Pelaksana Tugas Wali KotaMedan diwakili Kepala Badan Peneli-tian dan Pengembangan (Balitbang)Kota Medan Drs Hasan Basri MM (foto)membuka acara Sosialisasi PembayaranTunjangan Profesi Guru Kota Medantahun 2013 di aula SMA Negeri 7Medan Jalan Timor Medan, Selasa (29/10). Dengan sosialisasi ini diharapkanpara pahlawan tanpa jasa tersebut akanmendapatkan pengetahuan tentangtunjangan profesi yang akan dipe-rolehnya.

Menurut Hasan, sosialisasi ini sangatpenting, sebab para guru tidak lagibertanya-tanya tentang tunjangan apasaja yang mereka terima.Karenanya, diaberharap sosialisasi ini akan menjadiwadah bertukar informasi baik dari narasumber kepada peserta maupun diantarasesama peserta. Dengan demikianapabila ada masalah atau Kendala yangterjadi dapat dicarikan solusi cerdasdemi menunjang proses belajarmengajar di Kota Medan.

Dalam sosialisasi ini, seluruh pesertadalam hal ini kepala sekolah dan UnitPelayanan Teknis (UPT) DinasPendidikan akan diberikan pengetahuansehingga memiliki pemahaman tentangtunjangan profesi guru. Selanjutnya, parapeserta diharapkan akan menye-

barluaskannya kepada para guru yangbekerja di sekolah masing-masing diseluruh kecamatan di Kota Medan.

“Untuk itulah saya berharap kepadaseluruh peserta lebih serius dalammengikuti sosialisasi ini. Selain itusosialisasi ini menjadi corong PemkoMedan dalam memberikan pemahamantentang tunjangan profesi guru kepadaguru di sekolah masing-masing. Saya

berharap apa yang menjadi tujuansosialisasi ini dapat terealisasi denganbaik dan jelas,” kata Hasan.

Dihadapan seluruh peserta dan narasumber yang hadir, Hasan mengatakantidaklah berlebihan jika pemerintahmemberikan beberapa jenis tunjangankepada para guru guna meningkatkanmotivasi mereka dalam bekerja. Apalagiprofesi guru merupakan salah satuprofesi penting bagi keberlangsungansuatu bangsa. Di samping itu dari tanganpara gurulah lahir pemimpin-pemimpinbangsa di kemudian hari.

“Tidak dapat dipungkiri bahwaberdirinya kita sekarang denganberbagai macam profesi merupakan hasilkerja keras dan jerih payah para guruyang terus membekali pendidikan danpengetahuan, sehingga kita dapatmenjalani kehidupan yang lebih baik. Jadiwajarlah kiranya jika para tenagapendidik mendapatkan berbagai jenistunjangan,”ungkapnya.

Sementara itu Ketua Persatuan GuruRepublik Indonesia (PGRI) Kota MedanDrs Ramlan Tarigan mengatakan,sosialisasi ini diikuti sekiutar 400 pesertayang berasal dari kepala sekolah mulaitingkat, SMS, SMP dan SMA/SMK diKota Medan serta Kepala UPT DinasPendidikan Kota Medan. Sosilaisasi ini

digelar dalam upaya PGRI memperju-angkan guru menjadi professional,sejahtera, terlindungi dan bermartabat.

Ramlan menjelaskan, tunjanganprofesi adalah tunjangan yang diberikankepada guru yang telah memilikisertifikat pendidikan dan memenuhipersyaratan sesuai dengan ketentuanperaturan Perundang-undangan tahun2016 sampai dengan 2012. Sedangkanguru yang dimaksud adalah guruPegawai Negeri Sipil (PNS) dan gurubukan PNS yang diangkatg olehpemerintah, pemerintah daerah atauyayasan maupun Masyarakat Penyeleng-gara Pendidikan baik yang mengajar disekolah negeri maupun swasta.

Sedangkan kriteria penerimatunjangan, paparnya, guru yangmengajar pada satuan pendidikan dibawah binaan Kementrian Pendidikandan Kebudayaan, kecuali guru pendidi-kan agama. Kemudian memiliki satu ataulebih sertifikat pendidikan yang telahdiberi satu Nomor Registrasi Huru(NRG) oleh Badan PengembanganSumber Daya Manusia Pendidikan danPenjamin Mutu Pendidikan (BPSDM-PPMP). Selain itu memiliki Suratkeputusan Pembayaran TunjanganProfesi (SKTP) yang dikeluarkan olehKemendikbud Republik Indonesia.(VIN)

NOMINATOR– Sekjen Kemendagri Diah Anggraini menyerahkan piagam penghargaankepada Bupati Sergai Ir. H. Soekirman sebagai nominator IGA tahun 2013 pada acara SeminarSosialisasi dan Penyerahan Piagam Penghargaan Nominator Terpilih IGA bertempat di GedungSasana Bhakti Praja, Jalan Merdeka Utara Jakarta Pusat, Kamis (24/10).

SERGAI - Kabupaten Serdang Bedagai(Sergai) kembali ditetapkan kembalisebagai nominator terpilih dari 25 pe-merintah Kabupaten/Kota di Indonesiapada perhelatan Innovative GovernmentAward (IGA) tahun 2013 yang digelar olehKementrian Dalam Negeri RI (Kemen-dagri). Penghargaan diberikan langsungoleh Sekjen Kemendagri Diah Anggrainikepada Bupati Sergai Ir. H. Soekirmanpada acara Seminar Sosialisasi danPenyerahan Piagam Penghargaan No-minator Terpilih IGA di Gedung SasanaBhakti Praja, Jalan Merdeka Utara JakartaPusat hari Kamis 24 Oktober 2013 lalu.

Penghargaan ini diperoleh karenaPemkab Sergai dianggap berhasil men-canangkan program inovatif denganGerakan Pembangunan Swadaya Mas-yarakat (Gerbang Swara) yang selama initelah diwujudnyatakan di Kabupaten TanahBertuah Negeri Beradat ini dan terusdikembangkan untuk membantu keter-batasan pemerintah dalam proses perce-patan pembangunan di pedesaan. Pe-nyelenggaraan IGA ini adalah yang ke-6sejak dilaksanakan tahun 2007.

Pada tahun 2012, Sergai juga ditetapkansebagai nominator IGA karena keber-hasilannya menciptakan inovasi sertaterobosan dalam percepatan pembangunandan mencapai hasil yang sangat memu-askan karena satu-satunya daerah dariProvinsi Sumatera Utara yang mencapaimenjadi nominator diantara 12 Kabupaten/Kota se-Indonesia. Demikian diungkapkanBupati Sergai Ir. H. Soekirman yangdisampaikan melalui Kabag Humas Dra. IndahDwi Kumala kepada wartawan di kompleksKantor Bupati di Sei Rampah, Jumat (25/10).

Selain itu secara spesifik keunggulanSergai terpilih salah satu nominatorKabupaten terinovatif di Indonesia melaluiprogram Gerbang Swara, yakni dinilaitelah berhasil membangun partisipasi aktifmasyarakat dengan adanya pembangunan

Pos Kesehatan Desa (Poskesdes) yangmerupakan upaya strategis penyiapan DesaSiaga dalam meningkatkan derajat pelayanankesehatan masyarakat di daerah terpencil, jelasKabag Humas Indah Dwi Kumala.

Dari ke-25 Kabupaten/Kota selainKabupaten Sergai yang masuk nominatortersebut adalah Kabupaten Tobasa,Kabupaten Agam, Kabupaten Pelalawan,Kabupaten Muara Enim, KabupatenBogor dan Kabupaten Purwakarta.

Menurut Sekjen Kemendagri DiahAnggraini dihadapan para Bupati/Walikotanominator pemenang IGA tahun 2013 dari25 Pemerintah Daerah Kabupaten/Kotaterpilih tersebut akan dilakukan kajian danpenilaian dengan menggunakan parameterIGA guna menghasilkan 12 Pemerintah Daerahsebagai Nominator Unggulan tahun 2013.

Selanjutnya disampaikan Diah Ang-graini dari 12 nominator pemenang IGAtersebut, akan diseleksi kembali untukditetapkan dan dianugerahkan kepada 4besar pemenang IGA tahun 2013 sesuaidengan empat kategori inovasi yangdilakukan dengan menggunakan para-meter keberhasilan Pemerintah daerahantara lain yaitu mampu menurunkanjumlah penduduk miskin sebagai salah satupencapaian tujuan pembangunan MDG’S.

Oleh karena itu menurut Dian Ang-graini bahwa Kemendagri senantiasamendorong Pemda melakukan inovasi dalampenyelenggaraan pemerintahan di daerah,untuk mengembangkan kemajuan danmeningkatkan kesejahteraan rakyat di daerah.Namun harus tetap berpedoman padaketentuan peraturan perundang-undangan.

Diah menambahkan, IGA Award adalahprogram yang dibuat Kemendagri untukmemberikan penghargaan inovatif kepadaPemda dengan tujuan agar terus meningkatkaninovasi dalam rangka tata kelola pemerintahan,peningkatan pelayanan publik, pemberdayaanpublik dan peningkatan daya saing daerah,pungkas Diah Anggraini.(ARM)

Sergai Kembali Masuk 25Nominator Pemenang IGA

tokoh pemuda Kecamatan Ida-nogawo.

Bupati Nias Drs.SokhiatuloLaoli,MM dalam kata arahannyamengatakan berdasarkan UUNomor 32 tahun 2004 tentangpemerintah daerah dan peraturanPemerintah Nomor 19 tahun 2008tentang kecamatan,bahwa camatmerupakan salah satu perangkatdaerah Kabupaten/Kota yangmemiliki keunikan dibandingkandengan jabatan kepala SKPDlainnya,karena camat disampingmemiliki kewenangan delegatifjuga mempunyai atributif.

Kewenangan delegatif meru-pakan kewenangan yang dipero-leh atas pelimpahan sebagai ke-wenangan dari Bupati/Wali kota,

sedangkan kewenangan atributifmerupakan kewenangan yangmelekat langsung kepada camatberdasarkan peraturan perunda-ngan yang berlaku diantaranyakoordinator Muspika besertainstansi vertikal yang berada dikecamatan,menjaga ketertibandan memfasilitasi kegiatan sosialserta mengayomi masyarakat dikecamatan .

Menurut bupati, kecamatandapat dikatakan sebagai gardaterdepan pemerintah Kabupaten/Kota dalam menyelenggarakanpemerintahan,pelaksanaan pem-bangunan dan pelayanan kepadamasyarakat baik buruknya opinimasyarakat kinerja pemerintahanKabupaten/Kota mayoritas

ditentukan oleh kinerja camatdilapangan,untuk itu camat selaludituntut untuk memberikan yangterbaik kepada masyarakat dikecamatannya.

Dan, penilaian kecamatan/camat terbaikdilaksanakan denganmengacu pada keputusan MenteriDalam Negeri Nomor 72 tahun1998 tentang pedoman pemilihanCamat terbaik dan penilaian inidilaksanakan secara berjenjang-dari tingkat Kabupaten/Kota,Tingkat Propinsi dan tingkatNasional .Pelaksanaan penilaiankecamatan terbaik bertujuanuntuk mengukurke berhasilancamat beserta unsur muspikadalasm melaksanakan tugas pe-merintahan. pembangunan, pem-

berdayaan dan pemberdayaanmasyarakat.

Dikatakan, seirimg denganitu.melalui Tim pelaksana danpenilaian Kecamatan/Camat ter-baik tingkat Kabupaten Nias tahun2013 yang dibentuk berdasarkansurat penugasan Bupati NiasNomor 138/1812/SP/2013 tanggal11 Juni 2013 telah merumuskanhasil penilaian yang kemudiandituangkan dalam keputusanBupati Nias Nomor 138/350/K/2013 tanggal 26 Agustus 2013tentang penetapan kecamatan/camat terbaik tingkat KabupatenNias tahun 2013. Sebagai keca-matan/camat terbaik tingkatKabupaten Nias tahun 2013 diraihKecamatan Idanogawo. (YAGI)

NIAS - Bupati Nias Drs. Sok-hiatulo Laoli,MM menyerahkantunggul kecamatan terbaik tingkatKabupaten Nias tahun 2013 yangdilaksanakan di halaman SD Ne-geri 071043 Desa Tetehosi Keca-matan Idanogawo kemarin. Padaacara penyerahan tunggul keca-matan terbaik tersebut turut dihadiri oleh wakil Bupati Nias,Arosokhi Waruwu,SH,MH, Un-sur Muspida Kabupaten Nias,Sekda Kabupaten Nias, Ketua danwakil ketua TP PK, Ketua Dhar-ma wanita persatuan dan ketuaGow Kabupaten Nias,para kepalaSKPD lingkungan pemerintahanKabupaten Nias,Camat Se-Ka-bupaten Nias para tokoh agama,tokoh masyarakat,tokoh adat,

Page 8: Epaper kpkpos 275 edisi senin 4 november 2013

KPK POS

Suara KPKE D I S I 275

4 - 10 NOVEMBER 2013

13

Yuk jadi "Supporter" ICW -Mendukung GerakanPemberantasan Korupsi SalahSatunya Dengan Men-SupportICW

"Bagaimana bergabungdengan ICW?"

Pertanyaan yang paling seringdilontarkan oleh para SahabatICW di wall "Sahabat ICW-Memberantas Korupsi untukIndonesia Lebih Baik".Pertanyaan yang selalu kamijawab dengan "bahwa saat iniAnda telah menulis di wall pageini, berarti Anda telah tergabungsebagai kelompok Sahabat ICW".

Meng-klik tanda "like" untukhalaman ini, merupakan inisiasibergabungnya Anda sebagaiSahabat ICW. Artinya, secaratidak langsung, Anda telahbergabung dengan kami. Salingberkomunikasi di Facebook, atauhanya pasif mengikuti segalaprogres yang ada di halaman ini,adalah cara paling mudah untukmenjadikan Anda bagian darikami.

Apakah ada cara yang lebihkonkret? Tentu saja! Kami punyabanyak pilihan.

ICW membuka peluang bagiAnda semua untuk bergabung kedalam barisan antikorupsi. Salahsatu cara yang paling konkret

adalah berdonasi kepada ICWuntuk membiayai kerja-kerjakami di bidang pemberantasankorupsi.

Sejak Juni 2010, ICWmembentuk Divisi Fundraisingand Public Campaign (KampanyePublik dan Penggalangan Dana),sebuah divisi khusus untukmenyebarkan virus antikorupsikepada publik sekaligusmelakukan penggalangan danadari masyarakat. Dukungan danadari publik adalah bentukdukungan konkret bagi kami,secara finansial maupun moral.

Dana yang terkumpul darimasyarakat akan semakinmenjaga independensi ICWsebagai organisasinonpemerintah yang berperansebagai watchdog, mengawasitindak pidana korupsi yang telahmenggurita di segala lini. Selamaini, ICW tidak pernah menerimaanggaran dari pemerintah, jugamenolak dana dari perusahaan.Dengan demikian, kami dapatìmenyalakî dengan keras ketikamelihat adanya kecurangan,tanpatersandera konflik kepentingan.Untuk membiayai kegiatan, ICWbekerjasama dengan sejumlahlembaga donor yang memilikivisi misi sejalan.

Beroperasi satu tahun, DivisiFundraising telah mengumpulkan

Rp 231 juta rupiah (saldoNovember 2011). Sebagian danatelah digunakan untukkepentingan kampanye publik. Diantaranya, pendidikan antikorupsidi sekolah dan di sejumlahkampus. ICW jugamenyelenggarakan kampanyeantikorupsi kepada anak-anakusia dini melalui kegiatan lombamewarnai dan aneka permainanbertema antikorupsi.

Untuk menjaga transparansi,secara periodik ICWmengirimkan laporan donasipublik kepada seluruh supporterICW, yakni mereka yang telahberdonasi kepada kami. Laporandonasi disampaikan secararingkas melalui layanan pesanpendek dan newsletter. Dalamwaktu dekat, informasi lengkapmengenai pertanggungjawabandonasi akan kami lansir dalamwebsite ICW,www.antikorupsi.org.

Bagaimana cara berdonasikepada ICW?

Melalui sistem autodebetrekening atau kartu kredit.Jumlah donasi minimal Rp 75.000dan dibatasi hingga Rp 10 juta.

Penggunaan sistem autodebetrekening bank bertujuan menjagatransparansi dankeberlangsungan donasi. ICW

Direktorat PengaduanMasyarakat KPK

Jl. HR Rasuna Said Kav C1, Kuningan,

Jakarta Selatan 10120

Telepon: (021) 2557 8389

Faksimile: (021) 5289 2454

SMS: 0855 8 575 575

e-mail: [email protected]

KPK: Penyimpangan PenyaluranDana Bansos di Daerah Tak Terkontrol

AHMAD Fathanah, terdakwakasus suap pengurusan kuotaimpor daging sapi di KementerianPertanian, menuding tuntutanJaksa Komisi PemberantasanKorupsi (KPK) yang menjatuhkanhukuman 17 tahun dan 6 bulanpenjara dengan denda Rp 2 miliar,sangat tidak rasional.

Mengingat, Jaksa sama sekalitidak bisa buktikan saya adalahpegawai negeri atau penyelanggaranegara. Sebaliknya, hanya bisamengayakan terdakwa bersahabatdengan Luthfi Hasan Ishaaq sejak1986.

"Ini jelas kecerobihan Jaksa.Karena itu, saya tidak dapatdipidanakan dalam dakwaanpertama yang salah satu unsurnyaadalah pegawai negeri ataupenyelenggara negara. Artinya,error in subject apabila sayadisebut sebagai penyelenggaranegara " papar Fathanah saatmembacakan nota pembelaan(pledoi) dalam sidang di PengadilanTipikor Jakarta, Senin pekan lalu.

Fathanah juga yakin hasil hartakekayaan yang diduga didapat daritindak pidana korupsi sebesar Rp36,4 miliar seperti yang disebutkanjaksa tidak bisa dibuktikan. Sayang,Fathanah tidak banyakmenjabarkan mengenai tindakpidana korupsi yang dituduhkankepadanya, tetapi lebih banyakberupaya meyakinkan harta yangdimiliki dari perbuatan yang tidakmelanggar hukum.

"Aset saya didapat secara legal,tak ada kaitan dengan TPPU yangdituduhkan ke saya. Saya mintaagar aset hasil jerih payah sayasegera dikembalikan karena tidakada hubungan pribadi saya dengantindak pidana korupsi yangdigembar-gemborkan. Ini adalahpembunuhan karakter, fitnah yangmelampaui batas," katanya yangmembacakan pledoi sambil berdiridan sedikit terisak.

Juga, dalam dakwaan ketigamengenai Tindak Pidana Pencucian

Fathanah Tuding KPKTidak Rasional

Mantan Menko Perekonomian Kwik Kian Gie meninggalkan Gedung KPK Jakarta, Jumat (1/11). KPK meminta keterangan Kwik Kian Gie sebagai saksi ahli terkait kasus Century.

hanya menerima donasi darisupporter yang memilikiidentitas jelas yang terverifikasimelalui rekening bank. Tidak adapenyumbang gelap yangmemberikan dananya tanpamembuka identitas. Sementaraitu, sistem autodebet akanmenjaga keberlangsungan donasi,karena secara rutin pihak bankakan memotong sejumlah uangdari rekening supporter, tentusaja, setelah mendapatpersetujuan dari sang empunya.Sistem ini lebih aman ketimbanghanya mengandalkan transfer daridonatur yang bisa setiap saatterhenti karena berbagai alasan.Lupa mentransfer, misalnya.

Untuk berdonasi, Anda dapatmenghubungi tim Fundraisingyang berkampanye di sejumlahmal dan ruang publik di Jakartadan sekitarnya. Pilihan lain,hubungi kami melalui [email protected] atautelpon 021-7901885 dan timFundraising ICW akanmenjelaskan apa saja yang harusdilakukan.

DONASI PUBLIKICW membuka pintu untuk

menerima donasi publik.Korupsi yang dihadapi di

negeri ini begitu besar, karenaitulah kami mengajak para

sahabat untuk men-supportgerakan antikorupsi denganberdonasi ke ICW. Donasi bisasekali saja tetapi akan lebih baikkalau rutin bulanan untukmemudahkan perencanaankegiatan. Dana ICW akan diauditdan dipublish secara transparandan akuntabel setiap tahun diwebsite maupun di buku laporantahunan.

Donasi publik akan digunakanuntuk mendukung aktifitas ICWseperti: Riset/ Penelitian,Pengawasan kinerja AparatPenegak Hukum, Pengawasanpenggunaan APBN,Pendampingan masyarakat yangmelapor kasus korupsi,Investigasi Kasus, PendidikanAnti Korupsi di Sekolah danKampus, Advokasi KebijakanPemerintah dan DPR.

ICW menerima donasi lewatmetode transfer bank yang dapatdilakukan pada halaman DONASIOFFLINE atau secara onlinelewat tombol di bawah ini.Donasi online dilakukanmenggunakan mata uang DolarAmerika (USD) dan akandikonversi ke Rupiah pada BillingStatement supporter. ICWmembatasi jumlah donasi onlinemaupun offline maksimal sebesarRp 10.000.000 atau US$ 1,000.(ICW)

WAKIL Ketua KPK, BusyroMuqoddas mengakui penyalahgu-naan penyaluran dana bantuansosial (bansos) di daerah sangatmasif bahkan kian tidak terkontrol.Apalagi menjelang momen pemili-han kepala daerah (pilkada), Bansoskerap dilakukan oleh calon petaha-na atau calon kepala daerah incum-bent.

"Ini (penyalahgunaan danabansos) modus incumbent, tanpakontrol efektif dewan dan mas-yarakat lokal. Hal ini sesungguhnyamerupakan korupsi dalam moduspengkhianatan wewenang. Sayamenilai kepala daerah yang menya-lahgunakan dana bansos adalahkepala daerah preman," kata Bu-syro, di Jakarta, Selasa pekan lalu.

Dilanjutkan, penyalahgunaandana bansos di daerah terjadikarena kelemahan sistemik AP-BD. Dalam arti, APBD tidak

disusun berdasarkan cara yangdemokratis, dan tidak secaraakademis. "APBD disusun denganbermain asumsi melulu. Tidak adariset sosial yang akuntabel secaraakademis," ungkapnya.

KPK berusaha mendorongpara kepala daerah untuk bersinergidengan lembaga yang ada, untukmemetakan jenis, bobot dankebutuhan masing-masing daerah.Sehingga, APBD dapat disusunberbasis pemenuhan kebutuhanrakyat dan bukan berlomba mem-perbaiki rumah, mobil dan fasilitaspejabat. "Memang ini bahaya. IUP(Izin Usaha Perkebunan) dan izin-izin bisnis raksasa rawan korupsi,dan sudah (pada) derajat me-ngerikan," tegas Busyro.

Wakil Ketua Badan PemeriksaKeuangan (BPK) Hasan Bisrimenambahkan sejak 2004 danabansos diselewengkan oleh elite di

daerah. Dan kondisi sekarang yangpaling parah apalagi saat menjelangpilkada.

"Bukan hanya eksekutif tetapilegislatif juga menikmati danabansos. Malah keduanya cende-rung berkolaborasi menjarah danabansos. Hal ini merupakan salahsatu akar permasalahan yanghingga kini belum tuntas yakni,tidak jalannya fungsi kontrol dariDPRD," papar Hasan.

Dikatakan modus untuk men-jarah dana bansos cukup beragam.Biasanya dilakukan kepala daerahdengan membentuk lembaga abal-abal atau fiktif sebagi penampungdana bansos. Lembaga tersebutbiasanya lembaga swadaya mas-yarakat (LSM) yang dikelola olehorang-orang titipan dari eksekutif,dan legislatif di daerah.

"Jadi, lembaga itu tidak pernahada, dan lembaga itu ada tetapi

lembaga itu adalah notabenenyaorang-orang yang sengaja ditugasikepala daerah seolah-olah menja-lankan lembaga itu. Kemudian,lembaga itu fiktif," katanya.

Hasan menyebut kondisi terse-but merupakan modus yang ber-main di balik legalitas. Kendatisecara hukum legal namun, imple-mentasinya tidak sebagaimanaketentuan yang berlaku. Dana yangdiharuskan mengalir ke masyarakatyang mengalami masalah sosialmalah berputar di lingkaran peja-bat-pejabat daerah. "Mereka ber-main di balik legalitas artinya,secara hukum legal. Ketika angga-ran sudah masuk dan dianggarkandalam APBD artinya sudah sahdisetujui tetapi, implementasi dilapangan berbeda," ujarnya.

Untuk membenahi permasala-han tersebut, pemerintah pusat di-harapkan dapat membuat peratu-

ran tegas yang membatasi danabansos. Hal ini dianggap pentingagar tidak terjadi penyelewengandana bansos secara masif. "Men-dagri harus membuat suatuperaturan yang membatasi danabansos misalnya hanya sekianpersen dari APBD," harapnya.

Direktur Investigasi dan Advo-kasi Fitra Ucok Sky Khadafi me-nambahkan, tidak adanya trans-paransi dan akuntabilitas yangdilakukan oleh pemerintah daerahmenjadikan dana bansos sebagai sa-saran empuk untuk diselewengkan.

"Karena masyarakat tidak tahu,akuntabilitas atau transparansipemerintah daerah tidak ada,bansos ini menjadi sasaran empuk.Misalnya, kriteria penerima tidakjelas, apakah berhak menerimaatau tidak akhirnya, mengendap dipihak-pihak tertentu,"sambungnya.(ENDY)

ITS Jadi Percontohan Wilayah Bebas Korupsi

Uang (TPPU), Fathanahmengatakan Jaksa telah keliru.Sebab, tidak dijelaskan tindakpidana asal dari pencucian uangyang ditudingkan, yaitu menerimauang dari berbagai pihak sebesarRp 35,4 miliar.

"Dakwaan kedua tentangTPPU, dikatakan kekayaan daritindak pidana korupsi yangdidalilkan disamarkan sebesar Rp38,7 miliar. Sedangkan, dalamdakwaan kesatu saya hanya terimauang Rp 1,3 miliar. Dengandemikian, TPPU jelas keliru,"tegas Fathanah.

Fathanah mengatakan tuntutanpenuntut umum semakin keliruketika mengatakan bersama-samaLuthfi Hasan Ishaaq melakukankejahatan menjual pengaruh atautrading influence. Padahal, belumdikenal di undang-undang diIndonesia.

Sebelumnya, Jaksa KPKmenuntut Fathanah dijatuhihukuman pidana berupa pidana 7tahun 6 bulan dan denda Rp 500juta subsider 6 bulan penjarakarena dianggap sebagaipenyelenggara negara yangmenerima hadiah berdasarkanPasal 12 huruf a UU No 31/1999tentang Pemberantasan TindakPidana Korupsi sebagaimana telahdiubah dengan UU No 20 Tahun2001 jo Pasal 55 ayat 1 ke-1KUHP.

Tuntutan selanjutnya adalahberasal dari Pasal 3 UU No 8Tahun 2010 tentang Pencegahandan Pemberantasan Tindak PidanaPencucian uang jo Pasal 55 ayat (1)ke-1 KUHP jo Pasal 65 ayat (1)KUHP dan dakwaan ketiga dariPasal 5 UU No 8 Tahun 2010tentang Pencegahan dan Pembe-rantasan Tindak Pidana Pencucianuang jo pasal 55 ayat (1) ke-1KUHP jo pasal 65 ayat (1) KUHP.

Jaksa menuntut Fathanahdipidana penjara 10 tahun dandenda Rp 1 miliar subsider 1 tahundan 6 bulan kurungan.(ENDY)

KOMISI Pemberantasan Korupsi(KPK) kini mulai membidik kepaladaerah di penjuru nusantara yangmenyuap Akil Mochtar, saatmenjabat sebagai KetuaMahkamah Konstitusi (MK).Mengingat, hasil penelitian PusatPelaporan dan Analisa TransaksiKeuangan (PPATK) menemukanada transaksi dari calon kepaladaerah kepada Akil Mochtar.

"KPK pasti menjerat tersangkadi luar pemberi dalam perkarasuap Lebak dan Gunung Mas. Kalauitu definitely yes," kata Juru BicaraKPK Johan Budi Sapto Prabowodi Gedung KPK, Jakarta, Seninpekan lalu.

Dilanjutkan, penetapan ter-sangka baru tidak harus menungguperkara masuk ke pengadilan.KPK bakal langsung menjerattersangka jika dua alat bukti sudahmemenuhi.

Saat ini, KPK memeriksasejumlah pejabat pemerintahankota Palembang. Pemeriksaanterkait dengan perkara dugaansuap pengurusan Pilkada di Mah-kamah Konstitusi (MK) dengantersangka Ketua MK non aktif,Akil Mochtar.

"Mereka yang diperiksa Seker-taris Daerah Ucok Hidayat, KadisPJPP Alex Verdinandus, KadisTata Kota Isnaini Madani, danKadis Keuangan dan Aset DaerahJulianto," kata Johan sambil me-nambahka keempatnya diperiksadi Mako Brimob Polda SumSel.

Dikatakan, untuk pengge-ledahan yang dilakukan di kantordan rumah Wali Kota Palembang,juga Bupati Empat Lawang Su-matera Selatan menyita sejumlahdokumen.

Seperti diketahui, selain disang-ka menerima suap terkait PilkadaGunung Mas dan Lebak, Akil jugadiduga menerima hadiah atau janjiterkait pengurusan sengketapilkada lain yang pernah dita-nganinya di MK. Atas perbua-tannya, KPK menjerat Akil denganpasal 12 huruf c atau pasal 6 ayat 2,dan atau pasal 12B UU Pem-berantasan Korupsi jo pasal 55 ayat1 ke-1 KUHP Transaksi Men-curigakan

Wakil Kepala PPATK AgusSantoso mengaku pihaknya me-nemukan transaksi dari sejumlahcalon kepala daerah yang tengah

KPK Bidik KepalaDaerah Menyuap Akil

Mochtar

bersengketa di Mahkamah Kon-stitusi. "Kami menengarai adacalon-calon kepala daerah dalamtransaksi yang diduga ada tran-saksional. Pak Akil itu melakukanpenyamaran terhadap kekayaanyang tidak halal itu. Jadi denganmengatasnamakan (mobilnya) kepengemudinya ya itu salah satunya.Dan itu sudah ciri pencucian uang,"ungkapnya.

PPATK, lanjut Agus sejak awalsudah menduga kalau Akil terlibatdalam kasus pencucian uang. Danuntuk transaksi yang dilakukan Akilterhadap calon kepala daerah dankepala daerah jumlahnya cukupbanyak, minimal ratusan juta."Saya tidak mau menyebut siapacalon kepala daerah dan kepaladaerah yang terlibat transaksidengan Akil. Jadi saya nggak bisasebut soal nama-nama itu, langsungditanyakan ke KPK saja ya,"jelasnya.

PPATK juga menelusuri tran-saksi keuangan mencurigakan diperusahaan milik Akil dan istrinya.Hasilnya, ditemukan transaksiratusan miliar dalam keuangan diperusahaan tersebut. "Ada ratusanmiliar di transaksi keuanganperusahaan," ucapnya.

PPATK juga sudah memblokirrekening perusahaan milik Akil danistrinya tersebut. Namun, Agusenggan membeberkan lebih ba-nyak terkait hal itu karena sudahmenyerahkan kepada KPK untukditindak lanjuti. "Itu transaksi pe-rusahaan ya, transaksi kumulatif,dan rekening gendutnya sudah di-blokir, jadi hal itu bisa langsung di-tanyakan saja ke KPK terkait jum-lahnya berapa," tukasnya. (ENDY)

Supporter ICW

masing-masing. Yaitu, mema-sukkan materi pendidikan anti-korupsi dalam mata kuliah ataumenyisipkannya dalam mata kuliahyang relevan. "Pendidikan antiko-rupsi ini akan diterapkan di seluruhPTN dan PTS. Itu harapan kami,"ujarnya.

Pendidikan antikorupsi, paparHaryono, merupakan amanat pasal13 huruf C Undang-Undang No 30Tahun 2002 tentang Komisi Pem-berantasan Tindak Pidana Korupsi.Dalam upaya pencegahan, KPKmelaksanakan pendidikan anti-korupsi dalam setiap jenjang.

Materi-materi pendidikan anti-korupsi itu lebih menitikberatkanpada pengajaran nilai-nilai kebaikan.Contohnya, melalui dialog, debat,dan diskusi. Dengan demikian,akan tubuh kepedulian pada ma-hasiswa terhadap permasalahan dilingkungan internal kampus hingganegara.

"Dari pembahasan materi ter-sebut, mahasiswa juga bisa meng-analisis dunia nyata," terangnya.Menurut Haryono, sikap kritismahasiswa sangat dibutuhkanuntuk perubahan negara menujuyang jauh lebih baik. Bahkan,

KEMENDIKBUD memproyek-sikan Institut Teknologi 10 No-pember (ITS) Surabaya sebagaisalah satu kampus negeri per-contohan wilayah bebas korupsi.Untuk itu, mantan Wakil KetuaKomisi Pemberantasan Korupsi(KPK) yang kini menjabat IrjenKemendikbud Haryono Umar,Kamis pekan lalu di ITS.

Haryono hadir dalam acara yangbertajuk Workshop Menuju Wila-yah Bebas Korupsi di kampustersebut. Dia secara khusus mem-berikan training of trainer (TOT)antikorupsi bagi seluruh dosen,

staf, hingga rektor di ITS. TOTserupa sudah dilakukan di beberapakampus di berbagai daerah. Diantaranya, Jogja, Bali, Padang, danPalembang. Kegiatan tersebutmerupakan kerja sama antaraKementerian Pendidikan danKebudayaan (Kemendikbud) danKPK. Kerja sama meliputi materimaupun pelatihan-pelatihannya.

"Pelatihan ini diberikan langsungkepada dosen-dosen," ungkapnya.Setelah TOT, Haryono berharappara dosen PTN maupun PTS yangsudah dididik bisa melaksanakanpencegahan korupsi di kampus

mereka bisa mengusulkan adanyaperubahan terhadap sesuatu yangmenurut mahasiswa tidak baik.

Saat ini, lanjut Haryono, Ke-mendikbud bertugas melakukanupaya pencegahan tindakan ko-rupsi sejak dini, yaitu pada jenjangperguruan tinggi. Upaya pence-gahan tindakan korupsi, antara lain,meningkatkan tata kelola keuangandengan lebih baik. Selain itu,keterbukaan dalam pengelolankeuangan, mulai pemerolehanhingga penggunaan uang. "Ini nantibisa menjadi contoh kepada maha-siswanya," tambahnya. (JAWA POS)

Page 9: Epaper kpkpos 275 edisi senin 4 november 2013

8KPK POS

E D I S I 275

4 - 10 NOPEMBER 2013 POLITIK SUMUT

Perombakan itu dilakukanditingkat Pimpinan SatuanPerangkat Kerja Daerah(SKPD) yang dinilai berma-salah dan selalu mendapatsorotan dari masyarakat.

“Sebagai wakil rakyatyang membidangi Pemerin-tahan saya tahu persis kon-disi SKPD sekarang. Kita

berharap kepada Plt.BupatiMadina, memulai tugasnyadengan merangkul seluruhelemen masyarakat dan seka-ligus merombak PimpinanSKPD yang bermasalah,”ujar Iskandar Hasibuan kepa-da wartawan, Jumat (25/10 )di ruang kerjanya.

Pernyataan itu disampai-kannya usai menerima unda-ngan penyerahan tugas olehGubsu kepada Drs.H.DahlanHasan Nasution Senin (28/10) di Kantor Gubsu Medan.

Menurut Iskandar, sejakterjadinya kasus hukum Bu-pati Madina beberapa waktulalu, telah banyak persoalanyang muncul di tengah-te-ngah masyarakat.

Khususnya roda peme-rintahan banyak mendapatsorotan disebabkan pim-pinan SKPD tidak meng-haragai tugasnya.

Ditambah lagi minimnyapengawasan yang di lakukanDPRD, sehingga menimbul-

kan multi tafsir terhadapkondisi pemerintahan di wi-layah Mandailing Natal(Madina).

Ketika ditanya wartawancontohnya. Iskandar menye-butkan persoalan di lingku-ngan Dinas Pekerjaan UmumDaerah, mulai masalah pa-ket proyek PL (PenunjukanLangsung) dan tender LPSEmendapat sorotan disebab-kan para Kabid di dinas PUDmementingkan pribadi dankeluarganya.

Didinas Pertanian yangsampai sampai ada kelom-pok masyarakat menyuruh-nya ditangkap. Didinas Ke-lautan dan Perikanan, DinasKesehatan serta Dinas Per-tambangan dan Energi kerapkali di demo.

Karena itu, kata politisiPDI Perjuangan itu, anehrasanya kalau Wakil BupatiMadina Drs.H.Dahlan HasanNasution tidak mengetahuipersoalan itu. Oleh karena

ISKANDAR HASIBUAN

Plt. Bupati Madina Harus RombakSKPD Bermasalah

MADINA - WakilKetua Komisi 1 DPRDKab.Madina IskandarHasibuan mengutara-kan kalau memangkita ingin melakukanperobahan di segalasektor, sebaiknya Plt.Bupati Madina Drs H.Dahlan Hasan Nasu-tion yang akan me-mangku jabatan Plt.Bupati mulai 28Oktober 2013, harusmelakukan perom-bakan.

itu, setelah diangkat menjadiPlt.Bupati Madina, kita dariKomisi 1 akan mendesaknyamembuat kebijakan penyela-matan masa depan daerahkita.

Coba anda bayangkan,ujar Iskandar, APBD MadinaTA 2013 sebesarRp780.589.720.557, baikPAD, Dana Perimbangan danLain lain Pendapatan Dae-rah yang sah, harus dikeloladengan baik di bawah kepe-mimpinan Drs H.DahlanHasan Nasution.

Oleh sebab itulah, lanjutIskandar, Plt.Bupati Madinatidak boleh lengah. Rangkulsemua komponen, baik itueksecutif, legislatif maupunyudikatif. Harus diambillangkah positif denganmembuat gebrakan terha-dap pimpinan SKPD gam-pang melakukan perbaikan.Untuk apa dipertahankanjika hanya menggorogotiAPBD.

Apa itu mungkin, tanyawartawan. Kata Iskandarkenapa tidak. Drs H.DahlanHasan Nasution adalah biro-krat tulen dan punya wibawa.Tapi perlu diingatkan agartidak terpesona. “Kita kritikdan berikan masukan, kalaudianggapnya angin lalu samabohong.Tapi saya secara pri-badi memahami kebijakan-kebijakannya selama ini.Saya sangat optimis akanada perobahan pada masayang akan datang ini,” ujarIskandar.

Begitupun, sebut Iskandar,sebagai wakil rakyat, kitatetap ingatkan Plt.BupatiMadina dalam menjalankanroda pemerintahan agar te-tap berpegang teguh kepadaPeraturan dan Undang Un-dang yang ada. Jangan me-makai undang-undang “per-sekongkolan” karena ituakan menimbulkan multitafsir di tengah tengah mas-yarakat.(TH)

Sosialisasi Pemahaman Hak dan Kewajiban Peserta Taspen

Ratusan TKI Pulang Jadi ''Juragan"BATUBARA - Sudah ratu-san orang tenaga kerja In-donesia berasal dari Batu-bara sukses yang pulang da-ri luar negeri dan menjadi"juragan" berbagai bidangusaha di kampung hala-mannya masing-masing.Hal ini disebabkan BNP-2TKI telah mengembang-kan program bimbinganteknis kewirausahaan yangdikembangkan di seluruhIndonesia kepada para TKIPurna yang telah kembalike tanah air.

"Ratusan orang pulangjadi juragan," kata BupatiBatubara H.OK Arya Zul-karnain H.MM di RM Mang-ga-Sei Suka, rabu (30/10).

Arya meminta agarwarganya yang pulang daribekerja di luar negeri de-ngan membawa ringgit,Dollar, Riyal dan Won initidak habis dibelanjakanuntuk membeli mobil, mo-tor dan keperluan konsum-tif lainnya. BNP2TKI hen-daknya melakukan pro-gram pendampingan danpelatihan kewirausahaanagar para TKI Purna ini bisamenjadi juragan denganmembuka tenaga kerja bagimasyarakat luas. Kegiatansosialisasi bertema "Bersa-ma TKI Membangun Nege-ri" yang diadakan olehPemkab Batubara bekerja-sama dengan BNP2TKI inimemang merupakan ko-mitmen untuk terus mela-kukan upaya penempatanTKI secara berkualitas se-kaligus melakukan pembi-naan bagi TKI Purna yangsudah pulang.

Program pendampinganyang dikembangkan BNP-2TKI bagi TKI Purna selainmelatih kewirausahaan ju-

ga melibatkan para keluar-ga TKI melalui edukasi per-bankan dan pegelolaan ke-uangan yang dikirim TKIdengan memanfaatkan ba-gi usaha-usaha produktif."Jadi, kami mendorong ke-luarga TKI juga untuk bela-jar memanfaatkan uangkiriman TKI dengan mem-buka usaha," Meski sudahratusan orang TKI yangmembuka usaha, namunmedia masih saja belummengekspose keberhasilanmereka.

Media lebih tertarikmengekspose TKI bermasa-lah daripada menulis ten-tang bisnis yang dikem-bangkan para TKI purna.Pers kita agar bersikap adildan fair dalam pemberi-taan dan tidak mengem-bangkan berita sinisme, tan-dasnya.

Kepala dinas tenaga ker-ja H.Zulhendri SH menje-laskan kegiatan sosialisasiyang diikuti 75 orang peser-ta bertema "Bersama TKIMembangun Negeri" inimerupakan komitmen un-tuk meningkakan kesejah-teraan TKI dan keluarga-nya. Pada kegiatan ini jugadiadakan job fair yang meli-batkan beberapa PelaksanaPenempatan TKI Swasta(PPTKIS).

Jadi selain masyarakatmendapat hiburan juga di-sediakan informasi yangakurat tentang peluang-pelauang kerja ke luar ne-geri yang dibawa PPTKIS.

"Mereka bisa menge-tahui peluang kerja di luarnegeri, berikut tatacara danpersyaratannya serta bisaberkomunikasi langsungdengan PPTKIS yang ada dilokasi itu," katanya.(SAH)

SERGAI - Dalam upaya me-ningkatkan pelayanan kepadapeserta tabungan pensiunan(Taspen) khususnya bagi PNSselain mengenalkan hak kepadapeserta, PNS juga harus meme-nuhi kewajibannya dan nantinyamemiliki bekal agar setelahmenerima SK pensiun dapatmemahami apa yang harusdipersiapkan dan dipenuhi.Maka, dengan itu PemkabSerdang Bedagai (Sergai) danPT. Taspen bekerjasama denganBRI melaksanakan sosialisasiketaspenan bagi seluruh PNS,Pejabat Pengelola Kepegawaiandan Keuangan pada masing-masing unit kerja.

Penyelenggaraan sosialisasiini secara resmi dibuka BupatiSergai Ir. H. Soekirman diwakiliSekdakab Drs. H. Haris FadillahMSi, Kepala BKD Drs. H.Ahmad Zaki MAP, KepalaTaspen Cabang Medan yangdiwakili Humas Taspen MedanSabar Siregar, mewakili KepalaBRI KCP Tebing Tinggi MaidaManurung, Humas BRI KCP SeiRampah dan ratusan jajaranPNS Pemkab Sergai yang akan

purna bakti. Sosialisasi inidiselenggarakan di aula SultanSerdang kompleks kantorBupati Sergai di Sei Rampah,Kamis lalu

Bupati Sergai Ir. H. Soekir-man pada sambutan tertulisnyadibacakan Sekdakab HarisFadillah mengucapkan terimakasih kepada PT. Taspen CabangMedan yang terus berusahameningkatkan pelayananproaktif, diantaranya melaluisosialisasi ketaspenan kepadaPNS Pemkab Sergai yang akanmemasuki pensiun sehingga paracalon pensiun mengerti hak dankewajibannya.

Sekdakab Haris Fadillah jugamenambahkan Kegiatan inimerupakan salah satu cara bagiPNS dalam mempersiapkan diriyang akan memasuki masapensiun dan menambah pengeta-huan tentang apa saja yangharus dipersiapkan berkaitandengan dana pensiun yangdikelola PT. Taspen.

Selain itu juga dalam sosiali-sasi ini dijelaskan SekdakabHaris Fadillah untuk memperke-nalkan tentang berbagai

layanan maupun perubahansecara internal pada PT. Taspenbaik dari segi bentuk serta halyang bersifat substansial.Dengan adanya UU. No. 24tahun 2011 tentang BadanPelaksana Jaminan Sosial(BPJS) yang mulai akan diber-lakukan sejak Januari tahun2014 mendatang, berdasarkan

itu PT. Taspen akan dileburkedalam BPJS dimana tujuanpenggabungan ini meningkatkanjaminan sosial bagi para PNSdan seluruh pekerja di Indonesia,jelas Haris Fadillah.

Sehingga Haris Fadillahmengharapkan kepada pihak PT.Taspen dan Bank BRI semakinmeningkatkan kualitas pelaya-

nannya karena saat ini menjadituntutan bagi setiap instansiyang terkait pada bidangpelayanan publik. Maka ituperlu dilakukan inovasi dankreatifitas tinggi untuk mewu-judkan kepuasan publik tersebut.

Sabar Siregar mengungkap-kan bahwa PT. Taspen terusmenjaga hubungan yang lebih

dekat dengan PNS yang hendakpensiun dan pada akhirnyadapat meningkatkan kepadaPNS yang pensiun. Dalamkesempatan tersebut SabarSiregar juga menyampaikanmateri berupa hak-hak dankewajiban para peserta Taspenseperti Tabungan AsuransiPensiun, Gaji Pensiun dan iuranwajib yang harus dipenuhipeserta.

Kepala BKD Drs. H. AhmadZaki MAP dalam laporannyamengatakan acara yang dilaksa-nakan satu hari ini bertujuanmemberi pemahaman danwawasan, mempermudah danmempercepat tentang prosedurserta proses pengurusan dalampembayaran hak dan kewajibanpeserta Taspen.

Lebih lanjut diungkapkanAhmad Zaki bahwa jumlah PNSPemkab Sergai yang akanmemasuki masa pensiun sesuaiterhitung mulai tanggal (TMT)November 2013 ini sampai Junitahun 2014 berjumlah 140 orangdan acara ini juga diisi dengandiskusi tanya jawab daripeserta.(ARM)

SAMBUTAN - Sekdakab Sergai Drs. H. Haris Fadillah M.Si memberikan sambutan pada acara Sosialisasi Ketaspenan yang digelar di aula Sultan Serdangkompleks kantor Bupati Sergai di Sei Rampah, Kamis (24/10). Photo :ARM

Bupati JawabPandangan UmumFraksi DPRD Asahan

ASAHAN - Bupati Asahan menjawab pandanganumum fraksi-fraksi DPRD Asahan terhadap notakeuangan perubahan APBD Asahan tahun 2013dalam rapat sidang paripurna DPRD, Rabu, 23Oktober 2013.

Jawaban Bupati Asahan yang disampaikanoleh Wakil Bupati Asahan, H Surya Bsc menjawabpandangan umum delapan fraksi. Diantaranyabidang pendidikan, bidang pekerjaan umum, so-cial, bidang koperasi, dan beberapa persoalan lainyang terkait dengan pengunaan anggran ditahun2013.

Wakil Bupati menjelaskan pemandanganumum delapan fraksi, seperti farksi Golkar yangmempetanyakan tentang penghapusan penga-daan pertapakan beberapa sekolah yang meru-pakan upaya untuk memperluas akses pendi-dikan. Bahwa berdasarkan Perpres nomor 71tahun 2012 tentang penyelenggaraan pengadaantanah bagi pembangunan untuk kepentinganumum, proses pengadaanya dilakukan olehpanitia/tim lintas sektoral mulai tingkatProvinsi/Kabupaten dan BPN yang membu-tuhkan waktu yang reatif panjang. PemkabAsahan memandang bahwa kegiatan tersebuttidak akan mungkin dilaksanakan sampai akhirtahun anggaran 2013.

Kemudian, Wakil Bupati juga menjelaskantanggapan farksi PAN tentang bantuan hibahpada APBD 2013 masih banyak yang belumterealisasi. Dijelaskan bahwa hal ini terjadikarena keterlambatan beberapa pemohon dalammenyampaikan proposal pencairan ke pihakDPPKA dan pada tahun-tahun yang akandatang diharapkan hal ini tidak akan terulanglagi.

Selanjutnya, satu persatu Wakil Bupati Asahanmenjelaskan tanggapan pemandangan umumfraksi DPRD Asahan. “ Kami memaklumi jikatanggapan dan penjelasan tersebut belumsepenuhnya memenuhi harapan seluruh anggotadewan. Untuk melengkapi dan menyempurnakanpenjelasan tersebut dapat dilanjutkan kembalipada pembahasan bersama antara tim anggaranpemerintah dan badan anggaran DPRD Asahan,“ ungkap Wakil Bupati Asahan.(IN)

TEBINGTINGGI - Forum Ke-rukunan Umat Beragama (FK-UB) Kota Tebingtinggi bekerja-sama dengan Kantor Kemen-trian Agama (Kemenag) setem-pat menggelar dialog denganpara pemuka agama dan tokohmasyarakat, Selasa (29/10) diRM Pondok Bagelen Jalan Deb-lot Sundoro kota setempat.

Ketua pantia Drs H NizarRangkuti dalam laporannyamenyampaikan, dialog bersa-ma dengan narasumber Kapol-res Tebingtginggi AKBP H Eng-gar Pareanom dan Wakil Wali-kota H Irham Taufik SH MAPitu dalam rangka untuk lebihmemperkokoh kerukunan umatberagama secara terkoordinirdan berkesinambungan, sehing-ga kerukunan umat beragamadi kota itu semakin harmonisterutama dalam menyongsongpemilu legislative dan pilpres2014.

Walikota Tebingtinggi diwa-kili Wawako H Irham Taufik SHmengatakan, agar pemberdaya-an umat beragama dapat ter-

laksana dengan baik, diperlu-kan adanya suatu wadah untukmenghimpun para pemuka aga-ma dan wadah tersebut adalahForum Konunikasi Umat Bera-gama (FKUB) yang akan men-jadi tempat dimusyawarahkan-nya berbagai masalah keaga-maan untuk dicarikan jalankeluarnya.

Sedangkan salah satu tugas-nya adalah memberikan reko-mendasi tertulis atas permoho-nan pendirian rumah ibadah.Diakui bahwa kondisi dilapa-ngan masih dijumpai masalahyang mempengaruhi hubunganantar umat beragama akibatpermasalahan rumah ibadah.“Hendaknya untuk mendirikanrumah ibadah dengan beraga-ma dan pemeluk-pemeluk aga-ma disekitar lokasi rumah iba-dah yang akan dibangun diha-rapkan FKUB dapat bijaksanamenanganinya”, pinta wakilwalikota.

Irham Taufik juga membe-rikan apresiasi kepada FKUByang telah melakukan dialog

kerukunan umat beragama dandialog tersebut memiliki nilaisangat strategis karena melaluiforum ini akan disarankan hal-hal yang mungkin terjadi dian-tara umat dapat dicarikan jalankeluarnya sehingga tidak terja-di gejolak.

“Kita berharap kedepanperan FKUB dapat ditingkat-kan lagi, dan masalah-masalahyang timbul dapat diselesaikansecara arif dan bijaksana se-hingga masalah kerukunanumat beragama di kota Te-bingtinggi tetap terjalin antarpemerintah dengan pemeluk-nya”, harap Irham Taufik.

Tampak hadir dalam acaradialog kerukunan umat beraga-ma yang digelar FKUB Tebing-tinggi antara lain, Unsur Muspi-da dan Sekdako H Johan Samo-se Harahap, para pimpinanSKPD Pemko Tebingtinggi,Kakan Kemenag Tebingtinggimelalui Drs H Hamdani MA,Ketua FKUB Tebingtinggi sertapara pemuka agama dan tokohmasyarakat Tebingtinggi. (RS)

FKUB Tebingtinggi Gelar DialogBersama Tokoh Masyarakat

DIALOG - WakilWalikotaTebingtinggi HIrham Taufikmemberikanpaparan padaacara dialogkerukunan umatberagama yangdigelar FKUB KotaTebingtinggi diRM PondokBegelen JalanDeblot Soendoro.11 Desa Di Kabupaten Nias

Terima Bantuan MTDPNIAS – Untuk mengem-bangkan ekonomi masyara-kat di pedesaan, Kemen-trian Pembangunan DaerahTertinggal Repubik Indone-sia (KPDT-RI) melalui Pe-merintah Kabupaten Niastelah menyalurkan modalTransportasi Darat Pedesa-an (MTDP) di 11 Desa yangberada di wilayah Kabupa-ten Nias.Bantuan MTDP tersebut dise-rahkan secara simbolis olehBupati Nias Drs. SokhiatuloLaoli. MM, berlangsung diruang oval Kantor BupatiNias, kemarin.

Bantuan MTDP dari Ke-mentrian PemberdayaanDaerah Tertinggal (KPDT)Republik Indonesia iniyakni berupa 11 Unit Sepe-da Motor Honda Supra X125, 9 Unit Sepeda MotorMerk Honda CB150R, 10Unit Mobil Truck 6 Roda,dan 1 Unit Mobil Pick-Up4 Roda. Adapun SumberDananya berasal dari danaAlokasi Khusus (DAK) KP-DT RI Tahun Anggaran2013 dan DAK. KPDT RITahun Anggaran 2011

SILPA.Bupati Nias dalam

sambutannya mengatakanbantuan MTDP ini hendak-nya di fungsikan sesuai de-ngan kegunaannya di lokasimasing-masing sehinggabantuan ini dapat meringan-kan beban masyarakat desadalam memasarkan hasil –hasil pertaniannya,- kata-nya.

Diharapkan agar ban-tuan MTDP ini jangan di-salahgunakan oleh oknumtertentu untuk kepentinganpribadi karena apabila halitu terjadi maka akan di-berikan sanksi yang beratbahkan MTDP tersebutlangsung ditarik dan dilimpahkan kepada daerahlain,ujar bupati.

Desa-desa yang menda-pat bantuan MTDP ini ada-lah : Desa Lahemo, DesaSaitagaramba, Desa Sai-wahili, Desa Gazamanu,Desa Sifaoroasi, Desa Siso-bahili, Desa Lewuo Guru,Desa Salo’o, Desa Hilim-bawa, Desa Lolofaoso, danDesa Hilina’a Tafuo (Keca-matan Idanogawo). (YAGI)

Page 10: Epaper kpkpos 275 edisi senin 4 november 2013

9KPK POS

E D I S I 275

4 - 10 NOPEMBER 2013 POLITIK SUMUT

PILKADA DS

Pasangan 'Azan' dan 'Hadi' BertarungDiputaran Kedua 27 Desember

Plt Sekdakab Labuhanbatu Lantik Tiga Camat

DELI SERDANG - Komisi Pemi-lihan Umum Deli Serdang dalamrapat pleno yang digelar di kan-tor KPU di Lubuk Pakam, Selasa(29/10), secara resmi mengu-mumkan hasil perolehan suarapasangan calon Bupati dan Wa-kil Bupati Deli Serdang priode2014-2019. Dan memutuskanPilkada berlanjut dua putaranpada tanggal 27 Desember 2013mendatang.

Pilkada Deli Serdang yangtelah berlangsung pada tanggal23 Oktober 2013 lalu yang me-nampilkan 11 kandidat calonBupati dan Cawabub, bahwa dariseluruh TPS yang terdapat pada22 Kecamatan Se-Deli Serdang,ternyata tidak ada satu calonpun yang berhasil memperolehsuara 30 persen.

Ketua KPU Deli SerdangMohd. Yusri didampingi Komi-

sioner Fajar Pasaribu, BajokaNainggolan, Agusnedi, ZakariaSiregar, dan Sekretaris KPU DSHayat Simatupang mengesah-kan dengan ditandai tokok palubahwa Pilkada Deli Serdang ber-jalan dua putaran.

Yusri mengatakan, sesuai Pe-raturan KPU nomor 16 tahun2010, bahwa bilamana pasangancalon meraih 30 persen lebihsuara, maka akan ditetapkanpemenang, tetapi bila tidak adasatupun pasangan calon yangtidak memperoleh 30 persensuara sah, maka dilakukan puta-ran ke dua”, jelasnya.

Rapat pleno yang juga diha-diri unsur Muspida dan TimSukses masing-masing, menda-pat kawalan ketat aparat ke-amanan gabungan TNI - Polri,sebab, dalam rapat tersebut turutdiramaikan ribuan massa yang

terdiri dari organisai PP, FKPPI,dan kalangan masyarakat biasalainnya mengumpul di luarkantor KPU Deli Serdang yangingin melihat langsung hasilsuara melalui layar fokus/komputer yang telah disediakanKPU Deli Serdang di halamankantor KPU.

Dalam rapat pleno tersebut,KPU Deli Serdang membacakanhasil rekapitulasi keseluruhandari 22 Kecamatan yang ada se-Deli Serdang, yakni, pasangannomor urut 1 memperoleh suara159.956 (29,99%), nomor 2memperoleh 15.745 suara(2,95%), nomor 3 memperoleh20.104 suara (3,77%), nomor 4memperoleh 12.066 suara(2,26%), nomor urut 5 mem-peroleh 59.262 suara (11,18%),nomor 6 memperoleh 99.396suara (18,63%).

Selanjutnya nomor 7 mempe-roleh 20.843 suara (3,91%), no-mor 8 memperoleh 84.780 suara(15,89%), nomor 9 memperoleh10.259 suaara (1, 92%), nomor 10memperoleh 41.636 suara(7,81%), nomor 11 memperoleh9.041 suara (1,69%).

Putaran kedua Pilkada DeliSerdang yang akan diadakanpada tanggal 27 Desember men-datang, hanya mempertarung-kan pasangan yang memperolehrangking I dan II, yaitu pasangannomor urut 1, Ashari Tambunan- Zainuddin Mars (Azan) yangmenduduki peringkat pertamadengan persentase 29,99 persen.

Sedangkan yang mendapatperingkat dua adalah pasa-ngan nomor urut 6, T. AchmadTala’a/ Ameck - Hardi Mul-yono (Hadi) dengan persentase18, 63 persen. (DIZ)

Para HonorerPemko BinjaiIkut UjianCPNS K-2BINJAI – Pegawai honorerPemko Binjai akan mengikutiujian Calon Pegawai NegeriSipil (CPNS) katagori 2 (K-2) yang akan dilaksanakan 3November 2013 mendatang.Dan dalam hal waktu ataujadwal ujian, saat ini memilikiperubahan. Jika tadinya di-rencanakan pukul 09.00 WIB,saat ini diubah menjadi pukul08.00 WIB.

Kepala Badan Kepegawa-ian Daerah (BKD) Binjai,Amir Hamzah melalui Kepa-la Bidang Mutasi, BahrainRitonga, saat dikonfirmasikoran ini jumat pekan laluvia selulernya membenarkanadanya perubahan jadwalujian honorer K-2.

“Iya, perubahan jadwalujian itu dari Menpan. Setelahkemarin kabar itu kita pero-leh, saat itu juga langsung kitasosialisasikan kepada pesertaujian. Karena sebelumnyapara honorer menilai, peruba-han itu pada tanggal, bukanpada jam. Makanya langsungkita sosialiasikan agar tidakkeliru,” ucap Bahrain Ritongavia selulernya.

Meski ada perubahan padajadwal ujian, kata Bahrain,tetapi tidak terlalu mengang-gu pelakasanaan ujian yangakan segera berlangsung. “Initidak menganggu karenapeserta hanya datang lebihawal dari jadwal sebelum-nya,” kata Bahrain.

Lebih jauh dikatakan Bah-rain, di Kota Binjai sebanyak212 honorer K-2 akan mengi-kuti ujian CPNS. Dan pelaksa-nanan ujian tersebut akandilaksanakan di SMAN 5 Bin-jai. “Pengawas ujiannya jugadari guru-guru SMA 5, BKD,dan inspektorat,” bebernya.

Menyangkut tentang soalujian, Bahrain mengakui,bahwa soal ujian akan dike-luarkan dari Polres Binjaidisaat hari pelaksanaan ujianberlangsung. “Iya, sampaisekarang soal masih di Polres.Itu dilakukan untuk menja-min keamanan seluruh nas-kah dari aksi pencurian dansabotase serta antisipasi ke-bocoran soal saat berlang-sungnya ujian,” terangnya.

Diungkapkan Bahrain,dalam ujian yang berlang-sung dilakukan dengan duasesi. Di mana sesi pertamapara peserta mengikuti ujiantes kemampuan dasar (TKD).Selanjutnya diteruskan de-ngan tes kemampuan bidang(TKB). “Untuk TKD dilaksa-nakan sejak pukul 08.00 WIBsampai pukul 11.00 WIB,”ungkapnya.

Terpisah Kaurbin Ops Sa-tintelkam Polres Binjai IptuSyahrial mengatakan, dalampengamanan ujian CPNS K-2 mendatang, pihaknya me-nyiagakan sebanyak 25 per-sonil kepolisian dengan di-bantu petugas Satpol PPKota Binjai.

Perubahan jadwal ujianini sempat membuat sejum-lah honorer bingung. Maklum,kabar tersebut diterima parahonorer masih simpang siur.Untuk itu, para honorer punterlihat sibuk mencari kejela-san perubahan jadwal ujiantersebut. (SBR)

Eldin GalauMelihat PetaKota MedanMEDAN - Plt Walikota Medan Drs HTDzulmi Eldin S Msi merasa galau melihatpeta Kota Medan, kegalau ini bukan karenapolitik, tetapi adalah masalah perbatasanantara Kota Medan dan Kabupaten DeliSerdang, karena masih banyak terdapatwilayah-wilayah Kabupaten Deli Serdangberada di tengah-tengah Kota Medan,sementara itu Pemerintah Kota Medanberkeinginan untuk meluruskan peta KotaMedan dalam rangka menata Kota Medanmenjadi lebih baik, menjadi Kota Metro-politan.

Ungkapan perasaan galau ini diutarakanPlt Walikota Medan kepada rombongankomisi II DPR-RI, Senin (29/10) di balaiKota Medan saat rombongan DPR-RImelakukan kunjungan kerja (kunker) keKota Medan dalam rangka reses masapersidangan I tahun sidang 2013-2014.

Dikatakannya, untuk itulah perlu duku-ngan dari DPR-RI komisi II dalam meme-cahkan permasalahan perbatasan antaraKota Medan dengan Deli Serdang, sedang-kan pemerintah Kota Medan akan melaku-kan apa yang harus dilakukan apakah itumemberikan imbalan ataupun kompensasi,bila nantinya masalah perbatasan ini selesaipemerintah Kota Medan temtunmya akanlebih mudah melaksanakan tugas dantangung jawabnya terhadap wilayahnya.

“ Kami berharap bisa bersama-samaaantara pemerintah Kota Medan dan Kebu-paten Deli Serdang manata Kota Medandan Deli Serdang, “ ujar Dzulmi Eldin.

Lebih lanjut Eldin menilia kinjunganrombongan anggota DPR-RI komisi II inicukup strategis dan penting sebab kun-jungan ini akan lebih banyak memberikangambaran secara langsung kepada segenapanggota dewan yang terhormat berbagaikekurangan dan keterbatasan hasil-hasilpembangunan Kota Medan terutama bi-dang penyediaan infrastruktur dan saranaprasarana dasar kota.

Dijelaskannya, secara administratif,Kota Medan luasnya 26.510 HA, dengan 21Kecamatan, 151 Kelurahan dan 2001lingkungan, jumlah penduduk 2,8 juta jiwa,dengan arus komuter 500.000 jiwa setiapharinya, pertumbuhan ekonomi 7,75 persenpada tahun 2013, dan Pendapatan DomestikRegional Bruto (PDRB) Kota Medan saatini mencapai Rp 111,22 T sehingga me-nyumbang 25 persen terhadap pembentu-kan PDRB Provinsi Sumatera Utara,sedangkan APBD Kota Medan tahun 2012sebesar Rp 4,2 T, direncakan tahun 2014mencapai Rp 4,3 T, untuk Pendapatan AsliDaerah (PAD) kota Medan di 2013 ditarget-kan sebesar Rp 1,57 T.

Pimpinan Rombongan DPR-RI komisi IIDrs H Abdul Wahab Dalimunte SH didam-pingi sejumlah anggota lainnya, antaranyaIr Azhar Romli, Alexander Litaay, Drs HAhmad Muqowah,, Zainul Ahmadi danlainnya, mengatakan, bahwa kunjunganreses ini adalah dalam rangka masapersidangan I tahuin anggaran 2013-2014,selain melakukan reses juga sebagai silatu-rahmi meliohat dan mencdapatkan masu-kan dari pemerintah kota Medan trentangpembangunan dan permasalahan yangdihadapi.

Menurutnya, kunnjungan kerja reses iniadalah menjadi trugas anggota DPR-RIkomisi II tentang pengawasan, regritasi E-KTP, anggaran serta Aparatur Sipil Negara(ASN), untuk pengawasan adalah sejumlahbidang yakni anatara tentang Honorer, E-KTP, Pertanahan, Aset Negara, anggarandan lainnya.

Dikatakannya, permasalahan perbata-san wilayah tidak hanya Kota Medan danDeli Serdang, bahkan kami sudah banyakmenerima laporan tentang permasalahanperbatasan wilayah, seperti ProvisnsiSumatera Utara ddengan Nanggru AcehDarussalam, dan sejumlah daearah di PulauJawa, sedangkan untuk masalah perbatasanKota Medan dan Deli Serdang, pihak KomisiII DPR-RI berjanji akan membantu dansiap memfsilitasinya ke pusat melalauiMenteri Dalam Negeri. (VIN)

MEDAN - Mantan pengurus sis-ter city dari Kota Ichikawa, Je-pang mengunjungi Balai KotaMedan, Rabu (30/10). Selainingin bernostalgia sekaligus me-ngenang kembali kunjungandan kegiatan-kegiatan yangpernah dilakukan di Kota Medanbeberapa waktu silam, kedata-ngan mereka juga untuk lebihmempererat hubungan antaraKota Ichikawa dengan Kota Me-dan yang telah dibangun sejaktahun 1989. Kemudian melihatpeluang apa saja yang bisa diker-jasamakan dengan ibukota pro-vinsi Sumatera Utara ini.

“Jadi seluruh hasil kunjunganyang dilakukan selama berada diKota Medan akan kami sampai-kan langsung kepada Wali KotaIchikawa. Semua hasil yang ka-mi sampaikan itu akan menjadibahan masukan bagi Wali KotaIchikawa dalam rangka mening-katkan hubungan sister city an-tara Kota Ichikawa dengan KotaMedan menjadi lebih baik lagi,”kata Mr Keuchi selaku ketuarombongan mantan pengurussister city.

Dengan membawa rombo-ngan berjumlah 21 orang, MrKeuchi yang turut didampingiKonjen Jepang untuk Kota Me-dan Mr Yuji Hamada mengakusangat bangga dengan hubungansister city yang telah dijalin sela-ma ini. Selama 25 tahun hubu-

ngan ini berjalan, banyak hal po-sitif yang telah dilakukan. Disamping itu hubungan sister cityini membuat kedua kota salingmempercayai sehingga terbukapeluang untuk menjalin kerja-sama di banyak sektor.

Salah satu kerjasama yangsampai saat ini berjalan denganbaik yaitu pertukaran pelajar.Dari pertukaran pelajaran ini, MrKeuchi berharap para siswa yangmelakoninya akan melanjutkanhubungan kota bersaudara anta-ra Kota Ichikawa dan Kota Me-dan menjadi lebih baik lagi padamasa yang akan datang.

Kepada Sekda Ir Syaiful Bah-ri Lubis MM yang menerima ke-datangan mantan pengurus sis-ter city dari Kota Ichikawa di-dampingi Asisten Ekonomi danPembangunan (Ekbang) KotaMedan Ir Qamarul Fattah danKadis Kebudayaan dan Pariwi-sata (Kadisbudpar) Drs BusralManan, Mr Keuchi mengaku sa-ngat terkejut dengan perubahanyang telah terjadi di Kota Medan.Diakuinya, Kota Medan kini te-lah maju dan berkembang sa-ngat pesat sehingga jauh berbedaketika dirinya menginjakkankaki pertama kali di Medan.

“Selain sangat maju dan ber-kembang dengan pesat, kamijuga terkejut ketika mendarat diBandara Kuala Namu. Banda-ranya sangat besar dan indah

sekali, tidak seperti bandaralama (Polonia). Jadi kami semuasangat terkejut melihat peruba-han ini begitu turun dari pesa-wat. Kota Medan kini sangatluar biasa,” pujinya.

Selanjutnya Mr Keuchi me-ngaku sampai saat ini masihingat ketika mereka ikut me-ngisi stand di Pekan Raya Su-matera Utara (PRSU) pertamakalinya tahun 1993. Sambutanyang diberikan warga Kota Me-dan sangat antusias ketika itu,setiap malamnya stand merekaramai dikunjungi warga sambilmengucapkan kata-kata Ichika-wa berulangkali. Selama evenPRSU berlangsung, stand mere-ka dikunjungi tak kurang400.000 pengunjung. Termasuk,mantan Wakil Presiden RepublikIndonesia kala itu Try Sutrisno.

Sekda Kota Medan Ir SyaifulBahri Lubis MM mengatakansangat gembira atas kehadiranpara pengurus sister city dariKota Ichikawa. Apalagi kunju-ngan itu dilakukan untuk mere-view kembali hubungan yangtelah dilakukan antara Kota Ic-hikawa dan Kota Medan, seka-ligus meningkatkan hubungankerjasa antar kedua kota bersau-dara tersebut.

Sekda berharap agar hubu-ngan sister city ini terus berlan-jut dengan baik sehingga dapatmemberikan keuntungan bagi

kedua kota. Dia yakin banyakhal-hal yang bisa dikerjasama-kan lagi diantara kedua kota. Se-lain dengan Ichikawa, PemkoMedan kini tengah menjajaki ker-jasama dengan Kota Kitakyushu,Jepang dalam pengolahan sam-pah melalui sistem pengolahanpengomposan dan daur ulang.

Sementara itu Konjen Jepanguntuk Kota Medan Mr Yuji Ha-mada menilai hubungan sistercity antara Kota Ichikawa deng-an Kota Medan sangat luar biasa.Menurutnya, hubungan sepertiini baru pertama kali dilakukandi dunia dan sudah berlangsungcukup lama yaitu 25 tahun. Diaberharap hubungan ini bisa di-tingkatkan lagi, tidak sematapertukaran pelajar dan kebuda-yaan tetapi juga kerjasama di-sektor lainnya.

Apalagi, jelas Yuji, Ichikawamerupakan kota industri danahli dalam bidang pengelolaanperikanan dan pertanian. Selainitu kota yang letaknya tidakjauh dari Kota Tokyo juga terke-nal dalam pengolahan energy airtanpa menggunakan listrik dantenaga penggerak motor. “De-ngan kelebihan yang dimilikiKota Ichikawa dapat dikerjasa-makan dengan Kota Medan.Sebab, saya melihat Kota Medansangat berpotensi dikembangkanmenjadi kota agrobisnis danagro industri,” ungkap Yuji. (VIN)

Mantan Pengurus Sister City Kunjungi Balai Kota

RANTAUPRAPAT - Plt Sekda-kab Labuhanbatu H Ali UsmanHarahap SH melaksanakan serahterima tiga jabatan camat. Ma-sing-masing Camat Panai Te-ngah dari pejabat lama AgusSalim BA kepada yang baruAgustiar. Camat Panai Hulu daripejabat lama Triono SP kepe-jabat yang baru Muslih SiregarSH dan Camat Pangkatan BibitSE. Acara serah terima tersebutberlangsung di aula kantor Ca-mat masing-masing, Kamis (31/10).

Dalam arahannya Ali Usmanmengatakan, jabatan yang dibe-rikan merupakan kepercayaandan amanah pimpinan, harusdapat dipelihara, dijaga dandilaksanakan dengan penuh tang-gungjawab. Pengangkatan seseo-rang dalam jabatan tertentu,bukanlah hak pejabat bersang-kutan, melainkan bentuk keper-

cayaan pimpinan kepada bawa-han. Jabatan itu akan dievaluasisecara berkala oleh Baperjakatdan akan dilaporkan kepadaBupati diminta atau tidak di-minta.

Oleh karena itu, kata Ali Us-man, jagalah kepercayaan danamanah yang diberikan itu de-ngan baik. “Bagi kita yang dise-rahkan amanah harus kita jadi-kan sebagai bentuk tanggungjawab kepada yang membe-ri,”ujarnya.

Pada kesempatan itu Ali Us-man meminta kepada camatagar hadir di setiap event yangdilaksanakan masyarakat. Peranpemerintah baik itu di tingkatkecamatan sampai kepada kepa-la lingkungan harus benar-benardirasakan oleh masyarakat.“Camat harus mampu motivasimasyarakat dalam mengatasisetiap permasalahan di wilayah-

nya”, ungkapnya.Ali Usman menambahkan,

bahwa camat adalah merupakanperpanjangan tangan Bupati di

Wilayah Kecamatan dalam me-nyelenggarakan pemerintahan,pembangunan dan kemasyaraka-tan, Untuk itu kuasai dengansegera tugas pokok dan fungsisaudara selaku camat, sehinggaapa yang menjadi harapan daripimpinan dan masyarakat dapatterlaksana dengan baik.

Selain itu, katanya, camatsebagai leadersip diwilayahnyaharus mampu menggerakkanlurah, Kepdes dan Kepala Lingku-ngan dalam mensosialisasikanseluruh program kerja dan visimisi Bupati Labuhanbatu daritingkat Kecamatan sampai de-ngan ketingkat pedesaan, ujar AliUsman.

Pada bagian lain Ali Usmanmenyampaikan kepada camatyang baru selamat bertugas di-tempat yang baru dan tetap ber-domisili diwilayah kerja saudaraserta segera mungkin menyatu-

kan diri dengan segenap kompo-nen masyarakat yang yang adadi kecamatan, terutama kepadaMuspika setempat sehingga da-pat menciptakan situasi dankondisi yang lebih kondusif, halini akan tercapai apabila kepe-mimpinan saudara dapat meng-gairahkan dan mampu memoti-vasi serta membangkitkan parti-sipasi masyarakat, dan kepadaCamat yang lama diucapkanterima atas jasa dan pengabdianyang saudara berikan selama inisebagai camat.

Hadir pada acara itu KepalaBadan Kepegawaian DaerahAsawd Siregar, SE MAP, KabanKesbang Polinmas dan DamkarHasnul Basri, S.SOS, unsur mus-pika, para kepala kelurahan danDesa, Tim Penggerak PKK Keca-matan, pemuka masyarakat,pemuka agama, OKP, Ormas danpara kepala lingkungan. (HAH)

Plt Setdakab Labuhanbatu saat menyaksikan penandatangan berita acara sertijab Camat Kec. PanaiTengah dari pejabat yang lama kepada yang baru.

TANJUNGBALAI - Pemko Tan-jungbalai melalui Dinas Kope-rasi/UKM menggelar sosialisasitentang penyaluran pinjamandana bagi Usaha Mikro Kecil danMenengah serta Koperasi (UM-KMK) di aula DisporabudparJalan Jenderal Sudirman. Sosia-lisasi dibuka Walikota Tanjung-balai Dr H Thamrin Munthe MHum. Acara ini dihadiri KepalaDinas Koperasi/UKM Drs Syah-rul IB, Ketua Komisi B DPRD HHandayani, Pimpinan CabangBank Sumut dan para pesertadari pelaku UKM.

Syahrul IB mengatakan, jum-lah pemohon yang mengajukanpermohonan untuk mendapat-kan pinjaman dana UMKMK

tercatat sebanyak 527 orangdengan jumlah nilai nominalmencapai sebesar Rp 3,337 mi-liar.

Akan tetapi setelah dilakukansuvey serta seleksi melalui timkelompok kerja tercatat seba-nyak 133 pelaku UMKMK(25,2%) yang tidak layak menda-pat bantuan pinjaman karenatidak memiliki usaha.

Berdasarkan hasil seleksiakhir yang dilaksanaka, untuktahun ini tercatat 394 orangpelaku UMKMK (74,8%) layakmenerima bantuan modaldengan nilai nominal Rp 2,8miliar.

”Namun, semua usulan pemo-hon itu tidak tertampung karena

dana yang dianggarkan di dalamAPBD TA 2013 hanya sebesar Rp1,5 miliar, sehingga terpaksa adapegurangan dari dana yangdiusulkan pemohon,” ujarnya.

Dari 394 pemohon sebanyak48 orang dengan alokasi danaRp 269 juta dari KecamatanDatuk Bandar Timur, Keca-matan Datuk Bandar ada 52 or-ang dengan nilai sebesar Rp 216juta, Tanjungbalai Selatan 22orang dengan nilai pinjaman Rp120 juta, Tanjungbalai Utara 29orang dengan nilai pinjaman Rp218 juta, Sungai Tualang Raso51 orang dengan nilai pinjamanRp 227 juta dan KecamatanTeluk Nibung 192 orang dengannilai pinjaman Rp 449 juta.

Pinjaman modal ini untukmemfasilitasi permodalan bagiUMKMK. Pinjaman ini jugauntuk meningkatkan modal kerjabagi UMKM dan koperasi , se-hingga dapat tumbuh dan ber-kembang menjadi usaha-usahayang maju dan pada akhirnyamembuka kesempatan kerjaserta berusaha yang seluas-luasnya dalam meningkatkankesejahteraan masyarakat.

Walikota dalam arahannyamengingatkan para pelaku UM-KMK sebagai calon penerimapinjaman agar dapat memanfa-atkan bantuan dengan baik danjangan dialihkan untuk kepen-tingan lain yang tidakbermanfaat. (HER)

Pemko Tanjungbalai Sosialisasikan Bantuan untuk UMK

Page 11: Epaper kpkpos 275 edisi senin 4 november 2013

KRIMINAL

10KPK POS

E D I S I 275

4 - 10 NOPEMBER 2013SUMUT

Guru dan Pengawas Sekolahdi Tanah Karo Resah

Penerbitan SKMST dan SKGR Pelintung Diduga Direkayasa

MEDAN - Ratusan buruhbentrok dengan aparat kepoli-sian saat berlangsung aksiunjuk rasa di Simpang Sica-nang Belawan, Jumat.

Seorang buruh diketahuiterluka akibat bentrokantersebut. Bentrok itu terjadiantara buruh dengan aparatkepolisian yang berjaga-jagadi kawasan Simpang SicanangBelawan.

Dilaporkan, saat itu massaburuh ingin memaksa masukmenuju kawasan PelabuhanBelawan. Namun mendapat-kan hadangan dari ratusanpersoanil kepolisian sertapasukan anti huru hara.

Bentrokan pun tak ter-hindari mengakibatkan se-orang buruh terluka di bagianpelipisnya akibat benturanpukulan belah rotan milikpetugas kepolisian.

Buruh yang terluka diketa-hui bernama Erwin Syahputra,

warga Kampung Besar, Kelu-rahan Martubung.

Para buruh mengancamakan terus mengelar aksi orasisampai tuntutan mereka dika-bulkan pemerintah serta me-minta pihak Polres PelabuhanBelawan untuk senantiasaproaktif mencegah aksi pungliyang kian meresahkan kala-ngan supir.

Pantauan, akibat aksi de-mo buruh tergabung dalamSBSI 01 beserta para Maha-siswa dan kalangan supir ang-kutan tergabung dalam PSTPtersebut, jalan lintas Medan -Belawan terganggu.

Angkutan truk terpaksabalik kanan melihat kum-pulan massa buruh memblokirjalan. Angkutan truk barangseluruhnya di Pelabuhan Bela-wan memang tak diperke-nankan lewat, sedangkanangkutan kota dipersilahkanlewat. (FR)

Demo Buruh Bentrokdengan Polisi

TANAH KARO - Paraguru-guru dan penga-was sekolah di TanahKaro mengaku sangatkeberatan denganseringnya ada mutasidi lingkungan jabatanDinas Pendidikantanpa melalui Baper-jakat. Mutasi yangdilakukan tanpaalasan yang jelastersebut, membuat paraguru dan pengawassekolah resah.

Untuk itu, Forum Komu-nitas dan Solidaritas Guru diKabupaten Karo, tiga hari

berturut-turut pada akhirbulan lalu melakukan aksidamai ke kantor bupati Ka-ro.

Pada hari pertama dankedua demo, forum guru ti-dak membuahkan hasil, dika-renakan Bupati tidak berse-dia menjumpai para pende-mo walaupun seratusan gu-ru-guru dan pengawas telahhadir di halaman Bupati Ka-ro hingga pukul 14.00 tang-gal 30 dan 31 Oktober 2013.

Pendemo kembali menda-tangi halaman Bupati Karodi hari ketiga, Kamis (31/10)sekira pukul 15.30 Wib sam-bil menyanyikan lagu 'MajuTak Gentar' juga lagu HymneGuru. Bahkan nyanyian anak-

anak 'Diobok-obok'. Namunmengubah syair lagu tersebut."Di obok-obok guru di obok-obok, tak dikasi uang jadinyadi obok-obok". Demikiannyanyian para guru dan pen-demo dengan suara serentak dihalaman kantor Bupati Karolengkap berpakaian seragamdan atribut PNS.

Pendemo akhirnya diteri-ma Bupati Karo. Tetapi cu-kup perwakilan saja yaknilima orang masuk ke dalamruangan Bupati tepatnya diruangan rapat asisten. Keti-ka menerima utusan, bupatiberpesan sementara mutasiditiadakan. Tetapi para guruagar memaksimalkan kiner-janya. Dan bagi siapa yang

kinerjanya dinilai buruk akandimutasikan. Demikian pe-san bupati kepada utusan.

Saat salah seorang utusanmenyampaikan pesan bupati,agar guru meningkatkan ki-nerjanya, para pendemo ti-dak terima.

"Kami tidak terima. Ba-gaimana nasib teman kamiyang sudah dimutasi, adaempat orang yang seolah-olah ada jual beli jabatan,"kata pendemo kompak.

Utusan pendemo menya-rankan agar mendatangi dankembali menghubungi DP-RD di Jalan Veteran Kaban-jahe guna membicarakanempat orang teman merekayang sudah dimutasi. (ST)

DUMAI - H.Umar Usman wargaSimpang Tetap Darul Ihsan Du-mai selaku pelapor ke MapolrestaDumai terkait penyerobotan la-han miliknya seluas 38 Ha olehHamzah CS, yang telah dijualkepada Ombun S memperta-nyakan penerbitan SKMST (SuratKeterangan Mengolah SebidangTanah) dan Surat KeteranganGanti Kerugian (SKGR) LurahPelintung Kecamatan MedangKampai, atas lahan seluas 300 Hayang diterbitkan SKMST danSKGR ditanda tangani LurahPelintung Erfan Arief SH dan Drs.Almudasir.

"Pasalnya penerbitan SKMSTdan SKGR tersebut terjadi ke-janggalan yang signifikan, didugaSKMST dan SKGR tersebut dire-kayasa," ujar H.Umar Usmanmelalui hubungan seluler, Kamis

pekan laluMenurut H.Umar Usman selaku

pelapor di Mapolres Dumai me-ngutip pengakuan Ketua RT-08Kelurahan Pelintung Tumiran,selaku saksi terkait laporan H.Umar Usman yang dimintai kete-rangannya di Mapolresta Dumaimenerangkan, dalam penerbitanSKMST dan SKGR yang diterbit-kan Lurah Pelintung dan CamatMedang Kampai tahun 2013, adakejanggalan, sebagai pemiliklahan seluas 300 Ha.

Dalam surat Keterangan Lu-rah Pelintung No.100/Pem-Plt/2012/202 tanggal 23 Mei 2013Disebutkan, lokasi tanah di eksHPH PT.Sri Buana Dumai yangdimanfaatkan oleh anggota Kope-rasi Karyawan PT. Sri BuanaDumai pada tahun 2000 memangbenar lokasi tersebut berada di

kelurahan Pelintung sekarangberada di RT 08 Pelintung. Lahantersebut tidak dalam sengketadengan pihak lain.

Mantan karyawan PT. Sri Bua-na Dumai yang mengaku memi-liki lahan dalam SKMST dise-butkan digarap pada tahun 2000lalu. Sementara nama-nama da-lam SKMST, pada saat penerbitanSKMST tahun 2013 ini, didapatiada yang berusia 22 tahun, berartiusia penggarap pada tahun 2000lalu itu, masih berusia 9 tahun.

Seorang bocah berusia 9 tahundisebut sebagai penggarap, aneh-kan. SKMST dan SKGR tersebutsempat tertahan di rumah KetuaRT -08 Tumiran karena Tumiranmenolak menanda tangani SK-MST dan SKGR yang diajukanitu. Namun oleh Hamzah danSutomo Marsudi ketua RT-08

Tumiran disuruh menghadap Ca-mat. "Setelah menghadap Camatsemua SKMST dan SKGR ter-sebut ditanda tangani ketua RT-08 Tumiran," ujarnya.

Kejanggalan-kejanggalan da-lam penerbitan SKMST dan SKGRtelah mencuat kepermukaan. Con-toh seperti penerbitan Surat Kete-rangan Lurah Pelintung No.100/Pem-Plt/2012/202 tanggal 23 Mei2012 dengan permohonan yangdiajukan Tim 10 ditanda tanganiSutomo Marsudi tanggal 23 Okto-ber 2012, lebih “tua” surat permo-honan dibandingkan dengan suratKeterangan No.100.

Selain itu, sambung H. UmarUsman, kasus sengketa yangmasih dalam proses di PolrestaDumai berani-beraninya Lurahdan Camat menerbitkan SKMSTdan SKGR.

Lanjut H. Umar Usman, Lahanseluas 300 Ha terdiri dari 150 suratyang telah berpindah tangan dariKelompok Hamzah CS kepadapihak Ombun S. Mantan karya-wan PT. Sri Buana selaku pemilikpertama atas lahan tersebut,diinformasikan hanya menerimaper satu surat Rp3.000.000. Pada-hal lahan tersebut per pancang (2Ha) diganti rugi oleh pihak Om-bun S netto Rp12.500.000, setelahdipotong biaya surat. Besaranharga lahan tersebut tertuangdalam Surat Pernyataan yangditanda tangani Tim 10 yakni 1.Hamzah 2.Sarkus 3. Nana Mul-yana 4.Sutomo Marsudi 5.M Yusuf6. Misran 7.Ir, Aris Sasoko 8. IndraSyahril 9.Hendri, dan 10. SyahronNasution dibuat tanggal 8 Agus-tus 2012.

Dalam pernyataan tersebut

Tim 10 menetapkan harga lahandan melakukan pengawasan la-han selama pengerjaan pengga-lian parit.

Masih kata H. Umar Usman,kasus dugaan rekayasa pengali-han lahan seluas 300 Ha oleh Tim10 tersebut, penyelidikannya se-dang didalami Polresta Dumai.

Keterangan yang dihimpunKPK Pos menyebutkan, sebagaiBank rujukan atas pembayaranganti rugi lahan seluas 300 Haoleh pihak Ombun S kepada Tim10 melalui Bank Mandiri. Sebagaitanda jadi pihak Ombun S mem-bayar kepada Tim 10 sebesarRp200.000.000, melalui rekeningatas nama Sarkus dengan NomorRekening 108 00 0223363-4, sisa-nya dilunasi setelah surat-suratselesai ditanda tangani, sebutsumber (PUR)

Terungkap Pembobol BRI Cabang Hinai dan PerampokanGaji Karyawan PT Karatia Gebang

STABAT - Polres Langkatberhasil mengungkap duakasus pencurian dan peram-pokan uang dengan pembe-ratan pada Bank BRI Ca-bang Hinai di Desa BaruPasar VIII Tanjung BeringinKecamatan Hinai dan PTKaratia Desa Sangga LimaKecamatan Gebang Kabu-paten Langkat, serta me-ringkus dua tersangka seca-ra terpisah didua lokasiberbeda.

Kapolres Langkat AKBPYulmar Tri Himawan SIKMSi didampingi Kanit Jah-tanras Polres Langkat IpdaEndramawan Sitepu dan PjsKasi Propan Polres LangkatAiptu Zul Iskandar Ginting,dalam paparan di halamanMapolres Langkat, Kamis(10/10 menjelaskan, pihak-nya telah meringkus duatersangka dalam kasus pen-curian uang tunai Bank BRICabang Hinai dan perampo-kan uang PT Karatia Ge-bang di dua lokasi berbeda.

Kedua tersangka, sam-bung Kapolres, yakni M aliasMul alias Satria (32) wargaDusun VII Desa Muka PayaKecamatan Hinai Kabupa-ten Langkat. Tersangka di-tangkap petugas di Kawa-san Pulo Raja Asahan, Sabtu

(5/10) pukul 08.00 WIB.Dan S alias Ucok Sombet

(38) penduduk sama, di-amankan dari rumah adikpelaku di Pondok PayaTampah Desa Paya Bili DuaKecamatan Bayen BiurenKota Langsa Provinsi NAD,Rabu (9/10) pukul 20.00WIB.

Sebelumnya, Rabu lalu,tambah mantan personilPropam Mapoldasu ini, pi-haknya telah menangkap Analias Anto (32) warga DusunVII Desa Muka Paya Keca-matan Hinai KabupatenLangkat di rumahnya. Se-dangkan Wag alias Manto(27) warga Kecamatan HinaiKabupaten Langkat, dite-mukan warga sudah menjadimayat, di aliran sungai Tan-jung Pura, Minggu (23/6)pukul 10.30.WIB.

Tewasnya pelaku setelahdia melompat ke dalam su-ngai saat berupaya untukmelarikan diri dari tang-kapan petugas Sat ReskrimPolres Langkat dua harisebelumnya

Sedangkan M alis Bon-dan (40) wargaDusun VIIDesa Muka Paya Kecama-tan Hinai Kabupaten Lang-kat, masih belum tertangkapdan bahkan kini ststusnya

DPO. Petugas juga telahmenyita barang bukti uangtunai Rp22 juta, sebuah besibulat yang diduga sebagaialat untuk mencongkel pintubelakang kantor BRI Ca-bang Hinai, pintu berankasbesi yang telah dirusak de-ngan cara dilas dan 3 lembarLak nominal uang pecahanaRp100.000.

Lebih lanjut dijelaskanpucuk pimpinan CorpsTriBharata di Kabupaten Lang-kat ini, tertangkap para ter-sangka berkat adanya infor-masi dari masyarakat. Mere-ka ini nantinya akan dijeratpasal 363 dan 365 KUHPidana dengan ancaman 11tahun penjara.

Seperti diketahui, KantorBank BRI unit Hinai yangberlokasi di Jalinsun Medan-Tanjung Pura persisnya didepan terminal bus Pasar XTanjung Beringin, Kecama-tan Hinai, Kabupaten Lang-kat di bobol maling, Kamis(19/4) di Tahun 2012 sekirapukul 05.30.WIB.

Akibat kejadian tersebutuang tunai senilai Rp.231. 860.300 yang berada di dalamberankas persisnya di ruanganKepala Bank BRI unit Hinaihilang dibawa kabur olehpencuri yang diperkirakan

DEMO - Para guru yang berdemo menggunakan spanduk bertuliskan 'Selamatkan Pendidikan Karo' di halaman DPRD Karo. (KPK POS/S TAMBUNAN)

lebih dari satu orang.Selanjutnya, tersangka

yang sama melakukan pe-rampokan dengan kekerasanterhadap PT Karetia Gebangyang berlokasi di Desa Sang-galima Kecamatan GebangKabupaten Langkat, Jumat(31/5) pukul 11.40.WIB.

Ketika itu, pihak BankBNI Stabat membawa uanggaji karyawan ke kantor PTKaratia dan kemudian dise-rahkan kepada KTU kantortersebut. Setelah pihak dariBank BNI Stabat mening-galkan lokasi kejadian, taklama kemudian tiga pelakudengan menggunakan satuunit sepeda motor langsungmasuk ke dalam kantorsambil menodongkan didu-ga dua senjata api jenis FNkepada karyawan.

Saat itu juga pelaku me-merintahkan para karya-wan yang ada diruangantersebut menghadap tembokdan kemudian mereka me-nyita seluruh HP serta kuncisepeda motor milik karya-wan yang mereka sandera.Selanjutnya pelaku meme-rintahkan kepada karyawanagar masuk kedalam kamarmandi, nah saat itulah pe-rampok dengan leluasa me-ngambil uang Rp379 juta.(JUL)

Waspada!Banjir BesarAncam SumutMEDAN - Badan Meteorolo-gi Klimatologi dan Geofisika(BMKG) Balai Besar WilayahI Sumatera Bagian Utaramemperkirakan, sepanjangbulan November intensitascuaca khususnya hujan dikawasan Sumatera BagianUtara terus meningkat. Hal inidipengaruhi suhu dipermu-kaan laut yang meningkat.

Kepala Bidang Data danInformasi BMKG Balai BesarWilayah I Sumbagut, HendraSuwarta mengatakan, dalamsituasi ini yang perlu diwas-padai masyarakat, adalahdatangnya banjir besar.

"Karena kondisi tanahyang jenuh akibat guyuranhujan di bulan lalu (Septem-ber-Oktober), menyebabkandaya serap tanah terhadap airmenjadi berkurang. Tanahsudah tidak mampu lagi me-nyerap air hujan yang turun.Akibatnya air meluap danmembuat sejumlah sungai diSumut tidak mampu lagi me-nampung debit air yang akhir-nya melimpah keseluruh ka-wasan di sekitar lintasan su-ngai tersebut," jelas HendraSuwarta, seperti dikutip MedanBagus.Com, Jumat.

Karena itu, BMKG BalaiBesar Wilayah I Sumbagutmengimbau kepada seluruhmasyarakat agar tetap was-pada terhadap potensi-poten-si bencana alam seperti banjir,longsor, angin kencang danpetir. "Daerah yang palingwaspadai banjir adalah Kabu-paten Langkat kawasan Ba-horok, Kabupaten Nias kawa-san Binaka, Kabupaten Tapa-nuli Utara, kawasan CamatMuara dan Kabupaten Tapa-nuli Tengah kawasan PinagSori," jelasnya.

Karena, jelaskan Hendra,daerah tersebutintensitashujan cukup tinggi bisa men-capai 500 mili meter dalam 1bulan. (FR)

SIDIKALANG - Satu unitrumah sederhana yang di-huni keluarga Simon Sila-ban dengan Resmi br Si-tanggang, warga Jalan Si-dikalang-Medan, Panji Si-bura-bura, Kelurahan Ba-tang Beruh, Kecamatan Si-dikalang, Kabupaten Dairi,hangus terbakar. Peristiwaitu terjadi, Rabu (30/10) se-kira pukul 06.00 Wib. Tidakada korban jiwa dalam ke-jadian itu, tetapi kerugiandiperkirakan mencapaipuluhan juta rupiah.

Sumber di lokasi me-nyebutkan, saat kebakaranterjadi, di rumah hanyaada anak korban. Saat ke-jadian, Simon Silaban ber-sama istrinya sebelumnyasudah pergi berjualan kekecamatan. Sehingga, se-mua isi rumah tidak adayang terselamatkan. Salahsatu anak korban, Susantibr Silaban, pelajar SMPN2 Sidikalang, menyebut-kan, sumber api diduga da-ri lampu teplok

Sebab, rumah tersebutbelum dialiri listrik, se-hingga kuat dugaan lampu

teplok meledak dan me-nyambar tabung gas yangtak jauh dari lampu teplokada.

Susanti menyebutkan,tidak ada barang merekayang bisa terselamatkan,sebab api sangat cepatmenghanguskan bangunanrumah yang terbuat daribahan papan. Sementaraitu, pada saat kebakaransatu unit pemadam milikPemkab Dairi diturunkankelokasi, tetapi karenaamukan sijago merah sa-ngat cepat petugas pema-dam kebakaran tidak da-pat berbuat banyak

Salah satu tetangga kor-ban, B Ujung menyebutkan,untuk sementara keluargaitu tinggal di rumah keluar-ganya tidak jauh dari lokasikejadian. Sementara se-jumlah tetangga korban,membuat kebijakan denganmeminta bantuan kepadasetiap kenderaan yang me-lintas di jalan lintas Sidika-lang - Medan tersebut un-tuk membantu meringan-kan beban keluarga kor-ban. (NDK)

Satu Unit Rumah MusnahTerbakar di Sidikalang

MEDAN - Calon PegawaiNegeri Sipil (CPNS) takperlu merasa was-was. Na-mun, tetap harus waspadaterhadap para calo yangmenawarkan jasa bisa me-ngurus para calon lulustesting penerimaan CPNStahun ini.

Pihak pemerintah pro-vinsi sudah mewanti-wan-ti kemungkinan burukyang terjadi saat testinghingga pengumuman nan-tinya. Kini proses pendis-tribusian Soal Ujian CPNSke 33 kabupaten/kota diSumatera Utara dilaksa-nakan dengan pengawa-lan ketat aparat kepolisi-an. Selain mereka, penga-walan juga melibatkansatpol PP dan inspektoratdari masing-masng daerah.

"Jadi mereka yang men-jemputnya ke Kantor PosMedan, dan mengawalnyahingga tiba di daerah ma-sing-masing," kata Kepala

Bidang Pengadaan danPembinaan PNS, BKDSumut, Kaiman Turnip,Jumat.

Kaiman menyebutkan,soal ujian yang didistribu-sikan ini akan disimpan dikantor polisi maupun jaja-rannya, sebelum didistri-busikan ke lokasi-lokasiujian. Namun hal ini jugadimungkinkan di kantorpemerintahan dengan sya-rat dijaga personil kepoli-sian. "Jadi seperti itu pro-tapnya," ujarnya.

Distribusi soal ujianCPNS ke seluruh kabupa-ten/kota sudah selesai di-lakukan hari ini Jumat (1/11). Pendistribusian dila-kukan dari Kantor PosBesar Medan, di Jalan Ba-lai Kota, Medan. UjianCPNS sendiri digelar se-rentak di seluruh Kabu-paten/Kota SumateraUtara, Minggu 3 Novem-ber 2013. (FR)

Soal Tes Ujian CPNSDisimpan di Kantor Polisi

Kuasa HukumPemohon KasasiSurati CamatSibolangitTANAH KARO - Leilim Gin-ting SH, Kuasa Hukum pe-mohon Kasasi atas sengketaperdata antara Menang Gu-rusinga, dkk selaku penggu-gat atas sebidang tanahseluas 8 Ha di desa RumahSumbul, Kecamatan Sibola-ngit, Deli Serdang.

Perkara tersebut terdaf-tar di Pengadilan Lubuk Pa-kam Reg No:58/Pdt/G/2007/PN-LP dan saat inisedang diperiksa di tingkatMahkamah Agung RI di Ja-karta.

Dikarenakan adanya isu-isu di lapangan mengatakanbahwa sengketa tanah akandijualkan oleh pihak tergu-gat yaitu atas nama TerangTarigan, maka untuk menja-ga agar tidak terjadi keran-cuan dalam perkara tersebutapalagi jual beli sehinggaKuasa Hukum penggugat in-person Menang Gurusingayaitu Leilim Ginting SH yangberkantor di Jalan JaminGinting Kabanjahe menyu-rati Camat Sibolangit berno-mor No. 04/LG/TK/X/2013tertanggal 7 Oktober 2013. (SM)

Page 12: Epaper kpkpos 275 edisi senin 4 november 2013

KRIMINAL

11KPK POS

E D I S I 275

4 - 10 NOPEMBER 2013SUMUT

Jual Ganja, Dua Warga Pantai Cermin Masuk Sel

KAPOLRES:Tembak Ditempat Pemilik Senpi LHOKSEUMAWE – Mah-

kamah Agung (MA) meme-rintahkan Jaksa PenuntutUmum (JPU) Kejari Lhok-seumawe untuk menahanSyaridin Yahya, anggotaDPRK Lhokseumawe.

Syaridin terlibat dalamkasus penggelapan danpenipuan pada pembeba-san lahan Blang Panyang,Kecamatan Muara Satu,Lhokseumawe. Dalam ka-sus itu, MA menghukumSyaridin dengan hukumandua tahun penjara.

Perintah penahananSyaridin tertuang dalammateri salinan putusan MAyang diterima PaniteraPidana Pengadilan Nege-ri(PN) Lhokseumawe, Sela-sa lalu. Vonis itu diputuskandalam rapat permusyawa-ratan yang dipimpin DrArtidjo Alkostar SH, di-dampingi dua hakim ang-gota Dr Sofyan SitompulMH dan Dr H Dudu D danPanitera RahayuningsihMH pada 19 Juni 2013.

Dalam putusan itu dise-butkan, hal-hal yang mem-beratkan terdakwa yaitu,seharusnya sebagai anggo-ta dewan, terdakwa menja-di panutan bagi masyara-kat yang mendambakan

kearifan. Selain itu terdak-wa juga menikmati hasildari perbuatannya.

“Dalam putusan itu MAjuga menyatakan terdak-wa telah terbukti bersalahmelakukan tindak pidanapenggelapan. Karena itu,hakim menghukum ter-dakwa dengan hukumandua tahun penjara danmembayar biaya perkaraRp2.500,” kata Humas PNLhokseumawe. M Jamil SHkepada Wartawan, Rabu.Ditambahkan, paniteratelah memberitahukan pu-tusan itu kepada JPU dansedang mengusahakanpemberitahuan tersebutpada yang bersangkutan.

Terkuaknya kasus iniketika warga Blang Pa-nyang secara resmi mela-porkan perkara dugaanpenipuan dan penggelapanpembebasan lahan BlangPanyang pada 22 Mei 2010.Perkara tersebut mencuatsaat Pemko Lhokseumawehendak membangun rumahsakit bantuan Koreamembebaskan lahan BlangPanyang seluas dua hectaredengan harga tanah Rp20ribu meter. Tapi, wargamengaku hanya menerimaRp10 ribu per meter (YANTO)

Terlibat Penipuan, Anggota DPRKLhokseumawe Ditahan

ACEH TIMUR - Kepa-la Kepolisian Resort(Kapolres) Aceh TImurAKBP Muhajir SIKMH meyakini senjataapi (senpi) masihberedar di tangan-tangan sipil. Hal itutergambar dari adanyaaksi kriminalitas yangmenggunakan senjataapi berbagai jenis diwilayah hukumnya.

SERGAI - Dua warga PantaiCermin, Nurman Nasution aliasUcok dan Rizal dibekuk petugaskarena kedapatan sebagai penjualNarkotika jenis Daun Ganja.Penangkapan ini atas informasidari masyarakat yang layakdipercaya.

Setelah menerima informasi,Kasat Narkoba memerintahkananggotanya untuk melakukanpengecekan tentang kebenaraninformasi tersebut. Setelah anggo-ta Sat Narkoba melakukanpengintaian terhadap tersangkadan didapat kepastian tentangkebenaran info yang didapat,dilakukanlah penyergapan terha-dap tersangka, Kamis (29/10)sekira pukul 18.30 wib.

Pada saat ditangkap tersangkasedang duduk-duduk di halamanrumahnya yang terletak di Dsn IV

Batang Ali Ds Kota Pari Kec.P.Cermin Kab.Sergai bersama laki-laki bernama Rizal alias Izal.

Setelah diinterogasi ternyataRizal telah membeli satu am Ganjadari Nurman Nasution alias Ucok.Kemudian Anggota Sat Narkobamenanyai tersangka NurmanNasution alias Ucok di mana iamenyimpan daun ganjanya.Tersangka menunjukan bahwa iamenyimpan dibawah pohon bambuyang letaknya satu meter daritempatnya duduk. Dan benarditemukan tujuh helai plastik coklatyang di dalamnya berisikan ganja.

Saat ini kedua tersangkadiamankan Sat Narkoba PolresSergai guna proses pengem-bangan.Turut diamankan barangbukti berupa uang tunai Rp79 Ribudan 7 helai kertas berisi daun danbiji ganja.(ARM)

Pemilik Membandel, Ruko di Jalan TuasanDibongkar Kembali

MEDAN - Meski sudah di-bongkar akibat penyimpa-ngan yang dilakukan, namunpemilik 19 unit bangunanrumah toko di Jalan Tuasan/Jalan Tombak, KelurahanSidorejo Hilir KecamatanMedan Tembung tetap sajamembandel. Akibatnya Di-nas Tata Ruang dan TataBangunan (TRTB) Kota Me-dan datang kembali mela-kukan pembongkaran yangkedua kalinya, Rabu. Dindingsamping dan tiang bangunanpun dihancurkan.

Pembongkaran kali inidipimpin Kasi PengawasanDinas TRTB Kota MedanDarwin SSos.

Menurut Darwin, pemilikbangunan membandel de-ngan tidak melakukan revisiSIMB menyusul penyimpa-ngan yang telah dilakukan.Dalam SIMB No.648/557.Ktanggal 25 Maret 2013, jum-lah bangunan yang dibangunseharusnya 8 unit. Namun yangditemukan di lapangan, jumlahbangunan yang dibangun jus-tru bertambah menjadi 19 unit.Artinya, 11 unit bangunandibangun tanpa SIMB.

Selain penyimpanganjumlah unit bangunan yangdibangun, Darwin menga-takan bangunan yang akandijadikan rumah toko ber-lantai tiga itu juga melang-

gar roilen. Untuk Jalan Tua-san, roilen yang dilanggarlebih kurang 4,7 meter. Disamping itu juga terbuktimelanggar roilen Jalan Tom-bak lebih kurang 6,25 meterserta roilen gang kebakaran.

“Atas semua pelanggaranyang telah dilakukan ini, kitatelah melakukan pembong-karan beberapa waktu lalu.Selain meminta pemilik ba-ngunan untuk merevisiSIMB, kita juga minta agarpembangunan terhadap ba-ngunan yang tidak memilikiSIMB dan melanggar roilendihentikan sebelum revisiSIMB keluar. Namun pemilikbangunan tidak mengindah-

kannya, pembangunan tetapditeruskan meski revisiSIMB belum keluar. Karenaitulah kita datang kembalimelakukan pembongkarankedua kalinya,” jelas Darwin.

Sebelum melakukan pem-bongkaran, Darwin mengakupihaknya telah mengirimsurat peringatan kepada pe-milik bangunan. Namun su-rat peringatan tidak tidakditanggapi sehingga dilaku-kan pembongkaran. Untukmelakukan pembongkaran,petugas Dinas TRTB dibantuinstansi terkait serta aparatdari Polsek dan Koramilmenggunakan martil besarserta kayu broti. Saat meru-

buhkan dinding dan tiangbagian samping, tim men-dorongnya beramai-ramai.Berhubung bagian atasnyabelum dicor, dinding dantiang bangunan dengan mu-dah dirobohkan.

Proses pembongkaranberjalan dengan lancar. Se-bab pemilik bangunan mau-pun pengawas bangunan ti-dak berada di lokasi saatDarwin beserta puluhan ang-gotanya tiba. Saat sejumlahpekerja bangunan ditanyaitentang keberadaan pemilikdan pengawas bangunan, taksatupun diantara merekayang mengaku mengetahui-nya. (VIN)

Oleh karenanya, masyara-kat diultimatum agar segeramenyerahkan senjata apikepihak keamanan.

”Timsus kita siap tembakditempat pemilik senjata apiilegal. Sehingga masyarakatyang menyerahkan senjataapi tak akan dituntut danakan diberikan hadiah,” kataAKBP Muhajir, Senin (28/10).

Kata dia, aksi kriminalitasdi darat dan di laut selamaini marak terjadi. Pelakunyadiperkirakan para pemain-pemain lama. Senjata api

(senpi) yang selama diguna-kan pelaku kriminalitas di-minta segera diserahkan, kare-na selain melanggar denganaturan negara juga menjadisudut keresahan di masyarakat.

Kapolres mengaku, jikamasyarakat tidak juga me-nyerahkan senjata api kepihak berwajib, maka jangansalahkan polisi ketika mela-kukan pengrebekan dan pe-ngepungan titik-titik yang dicurgai dalam membasmiperedaran senpi di masya-rakat. (BSO)

TERSANGKA - Kedua tersangka yang ditangkap saat menjual daun ganja. (KPK POS/ARM)

Reka Ulang Penganiayaan BuangSERGAI - Sat Reskrim Pol-res Sergai, Rabu lalu, meng-gelar, rekonstruksi tindakpidana penganiayaan yangmengakibatkan meninggal-nya orang atas nama korbanBuang di Dusin II Ds PulauTagor Kec.Serba Jadi sekirapukul 23.30 wib.

Rekonstruksi (reka ulang)ini dilakukan di halamanbelakang Polres Serdangbedagai yang dipimpin Ka-sat Reskrim Polres Sergaidan disaksikan Jaksa Penun-tut Umum dan para saksiyang ada pada saat kejadian.

Dalam beberapa adeganpelaku Azwar Suhadi mem-peragakan saat-saat menga-niaya korban. Pada saatkejadian (14/8) sekira pukul23.30 wib di Dsn II Ds Pulau

Tagor Kec.Serbajadi Kab.Sergai tepatnya saat adanyahiburan Keyboard pesta su-nat rasul.

Pelaku memukuli korbanyang mengakibatkan tewas-nya Buang penduduk Dsn IIIDs Tanjung Mulia LestariKec.Pagar Merbau Kab.DeliSerdang.

Saat itu korban diteriakimaling oleh tersangka AzwarSuhadi alias Juar, SanggamSiregar dan Beberapa orang(masih DPO) dan setelahkorban diteriaki kemudiankorban ditangkap oleh ter-sangka dan dibawa kebela-kang pentas Keyboard. Se-lanjutnya korban dianiayasecara bersama-sama hinggakritis dan meninggal dunia diRS Bhayangkara.(ARM)

Anggota Mapala STIKP Kecurian di Lapangan MerdekaMEDAN - Malang benar na-sib Alfan Raykhan Pane (34),anggota senior Mapala Ang-katan Komunikasi Olah Na-lar Alam Kehidupan (Ako-nak) STIKP ini. Soalnya Lap-top, handpone dan kameramiliknya dicuri kawananpreman saat beristirahat diLapangan Merdeka, Medan,Rabu subuh.

Ceritanya bermula ketikaAlfan yang baru tiba dari Ka-bupaten Aceh Besar dan ber-istirahat di mushalla di ka-wasan Lapangan MerdekaRabu dinihari. Tiba-tiba tigaorang pria mendatangi diri-nya dan berpura-pura mena-nyakan identitas korban. Taklama, tiga pria tersebut jugamembongkar tas korban.

"Saya ada kegiatan pene-

rimaan anggota baru Mapaladi Lapangan Merdeka. Kare-na takut kesiangan, saya me-mutuskan tidur di Mushalla. Passaya tidur tiga pria itu datangdan membawa semua isi tassaya," ujar Alfan saat buatlaporan di Polsek Medan Barat.Atas kejadian itu, korban ke-hilangan Laptop, handphonedan kamera.

"Sewaktu mereka mem-bawa barang-barang saya,mereka meminta saya me-nunggu di sini. Alasan maumelaporkan saya ke Keplingkarena membawa pisau cut-ter," ujarnya lagi, seperti di-kutip MedanBagus.Com.

Tapi setelah setengah jammenunggu, tiga pria tersebuttidak balik, justru dia kem-bali didatangi tiga pria ber-

beda. Mereka awalnya me-minjam mancis dan pura-pu-ra nanya alamat korban.

"Pas saya juga ceritakanperistiwa yang baru sayaalami, salah seorang dianta-ranya mengaku kenal dengantiga pria yang mengambillaptop saya. mereka kemu-dian meminjam handponeuntuk menelepon mereka.Tapi hp itu kemudian dibawakabur juga," tuturnya.

Dua kali ditipu, korbanlangsung terlemas. Dia kem-bali ke mushalla. Tak lamakemudian, dirinya kembalididatangi seorang pria yangmengaku bernama M Ajai.

Saat menceritakan keja-dian yang menimpa dirinya,lelaki Ajai itu menawarkandiri menemani korban buat

laporan ke kantor polisi. Tapisyaratnya, korban harus me-nyediakan uang Rp1 juta.

"Saya bilang mana adauang segitu. Handpone, lap-top dan kamera saya sudahdicuri," ujarnya.

Rupanya Ajai tak pataharang. Pagi harinya, Ajai punkembali mendatangi korbandan menawari hal yang sa-ma. Namun kemudian diamenghilang karena korbansudah berkumpul dengananggota Mapala lainnya.

"Salah seorang temansaya mengetahui seluk belukAjai dan yakin kalau diabagian dari komplotan orangyang mencuri barang-barangsaya," imbuhnya.

Korban dan rekan-rekan-nya lantas mencari Ajai. Saat

bertemu, korban juga meli-hat salah satu pelaku yangmengambil handponenya didepan Kantor Pos Medan.

"Saat ditangkap pelakutidak mengakuinya. Kamibawa saja ke Polsek MedanBarat untuk dimintai ketera-ngan," kata Alfan geram.

Kapolsek Medan Barat,AKP Rony Sidabutar saatdikonfirmasi menyatakantelah menerima laporan ter-sebut dengan STTLP nomor/676/X/2013/SPKT/RestaMedan/ Sek Medan Barat.

"Saat ini kita masih mela-kukan penyidikan terhadapdua orang yang ditangkap.Dugaan sementara, keduanyabagian dari sindikat premanyang mangkal di LapanganMerdeka," ujar Kapolsek. (FR)

REKA ULANG -Kasuspenganiayaandanpembunuhanatas Buangyang direkaulang.(KPK POS/ARM)

LANGSA - Satu tersangkadari enam tahanan PolresLangsa yang kabur dari seltahanan Mapolres, yakniJuanda, kasus judi menye-rahkan diri ke pihak ber-wajib Polres Langsa yangdiantarkan keluarganya kePolsek Kota Polres setem-pat, Minggu.

Kapolres Langsa, AKBPHariadi SH SIK, melaluiWakapolres Kompol Hadisaeful Rahman SIK ketikadikonfirmasi, membenar-kan seorang tahanan Pol-res setempat telah menye-rahkan diri.

“Benar salah seorang ter-sangka bernama Juanda,menyerahkan diri diantar-kan keluarganya ke PolsekKota,setelah sebelumnya

pihak Polsek Kota mela-kukan pendekatan kepadakeluarga Juanda,” katanya.

Saat ini tersangka Juan-da, telah kembali dibawake sel tahanan MapolresLangsa. Sedangkan limatahanan lainnya, hinggakini masih dalam penge-jaran (buron) aparat ber-wajib Polres Langsa yakniJunaidi alias Kobra ter-sangka kasus Pasal 368tentang pencurian, M.Bah-yu tersangka terlibat kasustanam ganja, Kamalda danSejahtera,keduanya kasuskepemilikan ganja seberatsepuluh kilogram.

Wakapolres mengimbaukepada kelima tahananlainnya, untuk segeramenyerahkan diri.(BSO)

Satu Tahanan KaburMenyerahkan Diri

PANYABUNGAN - Lampupengatur lalulintas (TrafficLight) di Kota Panyabu-ngan sering padam. Akibat-nya, arus lalu lintas di ibukota Kabupaten Mandai-ling Natal (Madina) itumenjadi semrawut.

Lampu-lampu yang pa-dam itu jumlahnya tidakbanyak. Hanya ada di tigatyempat. Yakni di DepanBank Sumut, depan PasarBaru dan persimpanganTiti Kuning. Dan padaJum'at lalu, dua lamputidak hidup.

Hal ini mendapat keriti-kan dari masyarakat. De-ngan kejadian sering pa-damnya lampu pengaturlalin itu bisa mengancampengguna jalan. "Kita heranlampu merah sering padamdi Kota Panyabungan, pa-dahal kita tahu fungsinyauntuk mengatur tertib ber-lalu lintas," ujar Mugirohwarga Panyabungan.

Dia mengatakan, jikalampu merah sering padambisa menambah kesemrau-tan kota Panyabungan te-rutama bagi penggunakenderaan, karena secaraotomatis kenderaan yanglewat tidak beraturan lagi,"Dengan begitu laka lantasakan lebih mudah terjadi,apalagi sama-sama kitaketahui kesadaran masya-rakat masih sangat ku-rang,” ujarnya.

Hal senada juga disam-paikan Monang. Pengen-dera sepeda motor ini me-nyayangkan atas seringtidak berpungsinya lampumerah di sepanjang jalanprotokol Kota Panyabu-ngan itu.

"Jumlahnya hanya tigalokasi, kenapalah lampumerahnya sering padam,jangan pula nanti setelahterjadi kecelakaan barukita sibuk saling menya-lahkan," harapnya.(TH)

Traffic Light di KotaPanyabungan Sering Mati

MEDAN - Dinas Tata Ru-ang dan Tata Bangunan(TRTB) Kota Medan mem-bongkar satu unit tower diJalan Pelita I KelurahanSidorame Barat II, Keca-matan Medan Perjuangan,Senin.

Selain tidak memilikiSurat Izin Mendirikan Ba-ngunan (SIMB), pembong-karan dilakukan untuk me-nindaklanjuti surat kebe-ratan warga setempat.Warga sekitar mengakumerasa resah, sebab keha-diran tower yang ditem-patkan di lantai tiga ru-mah milik salah seorangwarga. Di samping merekakhawatir tower sewaktu-waktu bisa tumbang, keha-diran rangkaian tiang besi

itu dinilai menimbulkanradiasi bagi warga sekitar.Karenanya, warga mintatower segera dibongkar.

“Kita sudah memberisurat peringatan agar to-wer ini segera dibongkar,sebab pembangunan towertanpa SIMB. Namun suratperingatan kita tidak di-tanggapi. Ditambah lagiwarga sekitar keberatandengan kehadiran tower ini.Mereka telah mengirimkansurat keberatan, termasukkepada Komisi D DPRDMedan sehingga dewanmerekomendasikan untukdilakukan pembongkaran,”kata Kabid Pemberdayaandan Pemanfaatan TataRuang Dinas TRTB Drs AliTohar MSi.(VIN)

Tower di Jalan Pelita I Dibongkar

Page 13: Epaper kpkpos 275 edisi senin 4 november 2013

12KPK POS

KRIMINALE D I S I 275

4 - 10 NOPEMBER 2013 LIPSUS

HASRAT tampil cantik mungkin jadi keinginan semua wanita.Namun, waspdalah dalam mewujudkannya dan tak terjerumus

pada pemilihan kosmetik yang justru membahayakankesehatan.

BALAI Besar PengawasanObat dan Makanan (BBPOM)Medan mengamankan produkkosmetik ilegal atau TanpaIzin Edar (TIE) yangdiperkirakan bernilai Rp9,35miliar dalam satu gudang diJalan Industri, TanjungMorawa, Deli Serdang, Selasa(8/10). Penyitaan inimerupakan yang terbesarsejak di 2013.

Kepala BidangPemeriksaan dan

Penyelidikan BBPOM diMedan, Setia Murni,mengatakan produk senilaiRp9,35 miliar tersebut terdiridari 19 item sebanyak 2.000karton dan 320 lembar perkotak. Produk yang di sitaantara lain sampo, sabun,sabun wajah, cat rambut, krimpelangsing, masker wajah, krimanti-kerut, penghilang noda,krim lulur, anti penuaan, dankrim pelindung wajah. Produk-produk tersebut bermerek

Faddy Black Hair Shampo,Bremod, Mingkou danbeberapa merek bertuliskanChina dan Korea.

“Produknya merupakanproduk impor dari Chinayang dominan, Thailand,Korea, Malaysia dan Austra-lia,” terang Setia.

Pihak BBPOM akanmenguji produk yangdisinyalir masuk melalui jalurdarat itu di laboratoriumuntuk mengetahui apakah

mengandung bahan berbahayaatau tidak. Menurut SetiaMurni, secara aturan, produkyang belum terdaftardinyatakan ilegal karenabelum dikaji keamanannya.Hingga selesai penyitaan,sambungnya, belum diketahuisiapa pemilik produk-produkilegal tersebut.

Kepala Seksi PenyidikanBBPOM di Medan Ramsesmenuturkan, BBPOM akanmelakukan proses penyelidikan

dan penyidikan untukmengetahui siapa pemiliknya.Karena pemasaran produkilegal ini melanggar Undang-Undang Kesehatan Nomor 36Tahun 2009 pasal 197, dimanasetiap orang yangmemproduksi ketersediaanfarmasi tanpa izin edar, makadikenakan hukuman maksimal15 tahun penjara dan dendaRp1,5 miliar.

“Bisa juga kemungkinanditambah pasal berlapis

tentang tidak memenuhipersyaratan mutu. Untuk itu,diharapkan agar importirmemasukkan barang atauproduk yang memang legal,”ucapnya.

Sebelumnya, BBPOM sudahmemusnahkan produk senilai450 juta. Produk obat danmakanan ilegal yangdimusnahkan merupakan hasilpengawasan selama tahun2012 dan periode Januarisampai September 2013. (SF)

BBPOM Sita Kosmetik Ilegal

Ancaman kosmetik ilegalmengintai di sekitar kita.Bahaya kesehatan pun patutdiwaspadai mengingat kos-metik ilegal yang mengan-dung bahan berbahaya dapatmerusak kesehatan.

Untuk itu, Anda pun patutjeli ketika membeli kosmetikdi pasaran. Ada baiknyaperhatikan beberapa bahankimia yang patut Anda hin-dari, seperti diulas Green-livingonline.

Memang kosmetik ilegalkini semakin marak beredardi pasaran. Jika tidak hati-hati, pemakainya bisa men-jadi korban zat beracunyang ada pada kosmetikilegal itu. Jika keinginanmenjadi mulus dan cantik,setelah menggunakan kos-metik ilegal, maka yang

terjadi sebaliknya.Wajah yang sebelumnya

masih mulus, akan berubahmenjadi gosong dan bercak-becak. Ini yang harus diwas-padai, agar jangan sampaimenjadi korban oleh orang-orang yang hanya mencarikeuntungan.

Hasil investigasi awakmedia ini, kosmetik palsu itu,selain produk dalam negerijuga banyak berasal dari luarnegeri. Hal ini juga dibe-narkan oleh LKI (LembagaKonsumen Indonesia) Su-mut.

Peredaran kosmetik im-por ilegal di Sumut khusus-nya Medan semakin marak.Masyarakat konsumen di-minta hati-hati dan jangantergiur dengan harga murahkarena dikuatirkan mengan-

cam kesehatan karena tidaksesuai dengan suasana daniklim di daerah ini.

“Kita minta kepada kon-sumen selalu waspada danselalu menggunakan produkdalam negeri yang sudahterjamin dan berlabel SNIserta terdaftar di Dinas Ke-sehatan dan Balai POM,” be-gitu penegasan yang disam-paikan Ketua YLKI SumutH. Abubakar Sidik SH.

Dikatakannya, kekhawa-tiran itu sah-sah saja karenabisa saja sebelum dilakukanpenyitaan produk kosmetikimpor ilegal sudah sejaklama beredar di pasarandengan konsumen kalanganmenengah ke atas. Apalagi,sudah ada kasus yang me-nimpa warga ketika menco-ba dan menggunakan kos-

metik impor itu mengalamikulit muka yang sembab danbengkak.

Barang impor ilegal yangtidak berlabel SNI itu tidaksaja untuk kosmetik tetapiban, peralatan rumah tanggadan elektronik juga banyakyang beredar.

Hal ini harus cepat dian-tisipasi agar tidak meng-ancam pasaran produk lokalyang semestinya menjadituan rumah di negeri sendiri.Artinya, apapun ceritanyakita harus mencintai pro-duksi dalam negeri karenaselain aman juga kualitas-nya sudah terjamin.

Seperti pemberitaan sebe-lumnya, BBPOM Medan ber-hasil menyita produk kos-metik ilegal senilai Rp9,35miliar dengan jumlah total

229.432 kemasan. Produkitu berasal dari Negara Ma-laysia, Thailand, China danPerancis.

Sebagian produk yangberagam merek itu antaralain: Feddy Profesional Co-lor Cream 100 ml, FaddyProfesional For Hair Protect120 ml, Bremond NaturalFrit Exract Orange 100 gr,Bremod Natural Fruit HairMask 1000 gr, Bremond Na-tural Hair Musk 100 gr. SPATelubai 320 Ml, Zangju Zu-benjeng Yao 400 ml, K. Bro-ther Super Whitening Soap(Thailand) 60 gr, SPA Ming-kou 320 Ml, Aksara ChinaS.500 ml, Faddi ColourShampo 25 ml, K2 Hair CareDoctor 1100 ml, Dr EricSkin & Body Care 500 gr dansejumlah produk lainnya. (SF)

BPOM Akan

Panggil Pemilik

Kosmetik Ilegal

PETUGAS Balai Besar Pe-ngawasan Obat dan Maka-nan (BBPOM) Medan masihmengembangkan kasus kos-metik ilegal senilai Rp9,35miliar. Saat ini baru duasaksi yang diperiksa. Dalamwaktu dekat, pemiliknyaakan dipanggil terkait de-ngan kosmetik tanpa izinedar tersebut.

“Setelah keluar surat pe-netapan penyitaan dari pe-ngadilan, kami akan me-manggil pemiliknya,” kataKepala Seksi Penyidikan,Ramses.

Menurutnya, mereka akanbersikap kooperatif dulu.Setelah dipanggil, pemilik-nya tak juga datang, makaBPOM akan meminta ban-tuan polisi untuk menghadir-kan pemilik.

“Tetapi menurut kebiasa-an selama ini, pemiliknyakooperatif. Kalau dipanggil,mereka datang. Jika merekakooperatif, tidak dilakukanpenahanan,” ucap Ramsesseraya menambahkan seja-uh ini produk tersebut belumada yang mengaku memili-kinya.

Menanggapi masalahkosmetik ilegal ini, dr Del-yuzar SpPA menjelaskan,kosmetik ilegal itu tidak je-las kandungan dan efeksampingnya. Jika mengan-dung merkuri, memang cepatmemutihkan wajah tapi ber-bahaya bagi kesehatan.

“Merkuri itu memiliki si-fat beracun dan dapat meru-sak ginjal, syaraf, dan pem-buluh darah. Bila metabolis-menya melewati hati makaakan lebih bahaya,” sebutnya.

Menurutnya, reaksi obatdan makanan di antaranyaadalah dari kulit sehinggakosmetik merkuri yang di-oleskan di kulit wajah dapatmenyebabkan kanker kulit,atau kanker lainnya danakhirnya menyebabkan ke-matian.

Belum TentuSementara anggota Ko-

misi E DPRD Sumut, BrilianMoktar mengaku, langkahyang diambil BPOM tersebutsudah bagus. Hanya saja, da-lam realisasinya masih te-tap banyak produk yangdijual secara online maupunpasar yang tidak memilikiizin edar. Hal ini jelas me-langgar UU 36/2009 tentangkesehatan.

“Kosmetik yang disitaBPOM beberapa hari lalu itubelum tentu tidak bagus. Bi-sa saja, masalahnya karenatidak memiliki izin edar,”ucapnya.

Menurutnya, jika persoa-lannya tidak memiliki izinedar, maka pengusaha sudahsepatutnya mengurus izin.“Kami minta, BPOM mem-bantu pengusahanya agarmengurus izinnya. Sebelumkeluar izin, jangan dilepasproduknya. Itu pun kalaumemang produk itu bagustapi tidak memiliki izinedar,” jelasnya.

Sesuai konfirmasi denganBPOM, sebut Brilian, sebe-narnya pengurusan izin pro-duk saat ini sudah tidak sulit.Beberapa persyaratan diantaranya, adanya izin dis-tributor dan pabrikan kepa-da pengusaha sebagai dis-tributor di Indonesia.

Kemudian harus ada ser-tifikat kesehatan dari nega-ra asal bahwa produk itu la-yak pakai dan layak edarserta adanya spesifikasi ba-han yang digunakan. “Sete-lah itu cukup daftarkan se-cara online,” ucapnya. (SF)

BPOM

Umumkan

17 Kosmetik

BerbahayaBADAN Pengawas Obatdan Makanan menemukan17 item kosmetika yangmengandung bahanberbahaya atau dilarang,dan merilis temuantersebut dalam peringatanpublik di Jakarta.

"Sebagai tindak lanjutterhadap seluruh temuankosmetika mengandungbahan berbahaya/dilarangtersebut, dilakukanpenarikan produk dariperedaran dandimusnahkan," kataKepala BPOM Lucky SSlamet.

Masyarakat jugadiingatkan untuk tidakmenggunakan kosmetik-kosmetik tersebut karenadapat membahayakankesehatan.

Lucky menyebutbeberapa bahayakesehatan yangditimbulkan jikamenggunakan produk-produk tersebut adalahterjadinya iritasi padakulit, mengikis kulitmaupun kerusakan padaginjal.

Sedangkan kandunganbahan berbahaya yangterdapat pada kosmetik-kosmetik itu masihdidominasi oleh merkuri/raksa, hidrokinon dan asamretinoat yang antara laindiyakini memiliki efekmemutihkan.

BPOM juga menemukankebanyakan produkkosmetika berbahaya itudijual melalui media"online' atau dalamjaringan (internet), klinikkecantikan dan salon danharganya juga tidakmurah.

"Kami berkoordinasidengan KementerianKominfo untuk penertibanpenjualan kosmetik'online', dan mereka telahsetuju untuk melakukan'screening'," ungkapnya.

Daftar ketujuh belasproduk kosmetika

berbahaya:Kosmetika merek

Tabita: 1. Tabita DailyCream, 2. Tabita NightlyCream, 3. Tabita Skin CareSmooth

Lotion KosmetikaMerek Green Alvina: 4.Herbal Clinic "GreenAlvina" Walet Cream MildNight Cream, 5. GreenAlvina Night Cream Acne.

Kosmetika MerekChrysant: 6. Chrysant 24Skin Care Pemutih Ketiak,

7. Chrysant 24 Skin CareCream Malam Jasmine, 8.Chrysant 24 Skin CareAHA Toner No.1, 9.Chrysant 24 Skin CareAHA Toner No.2, 10.Chrysant 24 Skin CareAHA Toner No.1

Kosmetika merekHayfa: 11. Hayfa SunblockAcne Cream Natural Pagi-Sore, 12. Hayfa AcneMorning Pagi-SoreKosmetika Merek dr. NurHidayat,SpKK, 13. AcneLotion dr. NurHidayat,SpKK, 14. CreamMalam Prima 1 dr. NurHidayat,SpKK, 15. AcneCream Malam dr. NurHidayat,SpKK. KosmetikaMerek Cantik: 16. CantikWhitening Vit. E NightCream. 17. Cantik Whiten-ing Vit. E Day Cream. (SF)

PENYIDIK Balai BesarPengawasan Obat dan Maka-nan (BBPOM) Medan kem-bali melakukan penghi-tungan ulang serta meme-riksa seorang saksi dalamkasus penyitaan produk kos-metik dari gudang di Tan-jungmorawa. Hasil baru di-ketahui bahwa total nilaikeseluruhan produk kosme-tik ilegal itu mencapaiRp9,35 miliar.

“Kita telah melakukanpemeriksaan terhadap satusaksi dan setelah kita hitungkembali, ternyata nilai totalseluruh produk yang disitamencapai Rp9,35 miliar.Nilainya ternyata lebih dariprakiraan kita, karena kos-metik itu untuk konsumenkelas menengah atas,” kataKepala BPOM Medan, I GdeNyoman Suwandi didampi-ngi Kasi Penyidikan, Ramsesdi Kantor BPOM.

Tindakan lanjutan yangdilakukan pihak BBPOM,

tambah Nyoman juga akanterus dilakukan hingga keproses hukum termasukmengidentifikasi pemilikbarang.

“Kita sudah mengantongiidentitas pemiliknya. Kitaminta pemiliknya koopera-tif dalam kasus ini. Karenatidak mungkin pihak ketigamenjadi korban,” tegas Nyo-man Suwandi.

Ramses menimpali, bah-wa dari hasil pemeriksaansaksi diketahui pelaku sudahberoperasi selama satu ta-hun. Artinya, produk ilegaltersebut sudah ada beredardi masyarakat.

“Makanya kita harapkanlebih jeli dalam membelikosmetik, karena, jangansampai membeli produk luardengan harga mahal, tapiilegal dan tidak diketahuipasti jaminan efek samping-nya,” katanya.

Menanggapi hal ini, ketuaYayasan Lembaga Konsu-

men Indonesia (YLKI) Su-mut Abubakar Siddik me-nyatakan, penemuan inimemperlihatkan bahwa BB-POM yang melaksanakanpengawasan dengan gencarmasih juga kecolongan. Pe-masaran produk yang dila-kukan selama 1 tahun, sam-bungnya, tentu sangat meru-gikan masyarakat. “Untukkasus ini, seharusnya saatmelaporkan ke pengadilan,penyidik BBPOM harus me-ngenakan pasal yang mem-beratkan. Kita harus mintapasal berlapis, karena inisama saja melecehkan BB-POM,” ujarnya.Pelabuhan Kecil di Sumut

Jalur SelundupanBalai Besar Pengawasan

Obat dan Makanan (BBPOM) Medan, Sumatera Uta-ra memusnahkan 41.617kemasan obat, makanan dankosmetik selundupan Ma-laysia dan India sebanyak266 item, hasil sitaan Janu-

ari hingga September.Umumnya seluruh pro-

duk yang diselundupakanitu mengandung bahan ki-mia berbahaya. Pemusna-han barang ilegal itu dila-kukan, di kantornya JalanWilliam Iskandar Medan.

Kepala Balai Besar Pe-ngawasan Obat dan Maka-nan (BBPOM) Medan, I GdeNyoman Suardi. menga-takan, pelabuhan kecil dikawasan Tanjungbalai, Asa-han, merupakan pintu ma-suknya barang selundupanke Sumut. Untuk memper-sempit ruang gerak penye-lundup terus dikoordinasi-kan BBPOM dengan Polrimaupun TNI AL.

Selain produk asal Ma-laysia dan India, produk dariThailand turut membanjiripasar Medan dan seluruhproduk itu sangat rawandikonsumsi karena bisa me-nimbulkan penyakit kronis.

Sementara Yayasan Lem-

baga Konsumen Indonesia(YLKI) Sumatera Utara me-ngatakan, makanan danobat ilegal masih banyakberedar dan menjadi tugasBalai Besar PengawasanObat dan Makanan (BB-POM) Medan untuk mener-tibkannya.

"Petugas BBPOM harusproaktif melakukan razia ma-kanan dan obat-obatan yangdianggap bermasalah terse-but," kata Ketua YLKI Sumut,Abubakar Siddik di Medan.

Sebab, katanya, produkmakanan dan obat ilegalyang berhasil diamankan pe-tugas BBPOM hanya barusebagian kecil, dan diperkira-kan masih banyak lagi yangmenumpuk disimpan di gu-dang maupun di rumah sewa.

Dia menyebutkan, sela-ma ini yang berhasil di-amankan aparat kepolisiandan petugas BBPOM Medan,hanya sebagai pelaku penge-cer dan agen kecil.(SF)

Sudah Setahun Beredar di Medan

Page 14: Epaper kpkpos 275 edisi senin 4 november 2013

14KPK POS

E D I S I 275

4 - 10 NOPEMBER 2013SUMUT /

ACEHANEKA

Padahal sebenarnya men-jadi tanggung jawab BWSselaku pihak pemeliharaandan pengawasannya.

Hal itu disampaikan HUmar Zunaidi Hasibuan ber-sama Ketua DPRD H Syah-rial Malik dan beberapa pim-pinan SKPD saat melakukanpeninjauan langsung ke pe-mukiman penduduk di Kelu-rahan Bandar Utama Keca-matan Tebingtinggi Kotayang kawasannya kembaliterendam banjir akibat me-luapnya Sungai Padang, Se-nin (28/10), diperkirakanratusan rumah warga teren-dam banjir.

Menurut Walikota, SungaiPadang adalah merupakansalah satu sungai yang ter-masuk dalam katagori Su-ngai Strategi Nasional yangpemeliharaan dan pengawa-sannya merupakan tang-gungjawab dari BWS Pro-pinsi Sumut. “Namun kitamerasa kecewa, sudah beru-lang kali kita sampaikankondisi Sungai Padang, tapi

hingga kini belum ada tinda-kan nyata dari mereka,” se-sal Umar Hasibuan.

“Berulang kali Sungai Pa-dang ini meluap akibat takmampu menampung debit airyang datang dari hulu sungaidi Kabupaten Simalungundan akibatnya beberapa dae-rah kelurahan tempat pemu-kimanan penduduk terendam,dan anehnya sama sekali kitatak melihat kepedulian dariBWS Provinsi Sumut terha-dap warga,” ujarnya.

Usai menerobos genanganair yang melanda pemuki-man warga di KelurahanBandar Utama Sektor III,Walikota langsung memerin-tahkan Kepala Dinas Sosialuntuk segera mendirikan da-pur umum, dan sebagai ta-hap awal walikota membeli-kan 600 ratus bungkus nasiuntuk dibagikan kepadawarga yang rumahnya teren-dam banjir dan tidak bisa

Umar Hasibuan KecewaTerhadap BWS Sumut

Pengurus BKMT Tebingtinggi Dilantik

TEBINGTINGGI -Walikota TebingtinggiIr H Umar ZunaidiHasibuan MM merasakecewa terhadappejabat dan pihakBalai Wilayah Sungai(BWS) Sumut yangtidak menunjukkankepedulian sama sekaliterhadap kondisiwarga Tebingtinggiyang tempattinggalnya terendambanjir akibat SungaiPadang yang kembalimeluap.

RumahAdalahKebutuhanMendasarSTABAT - Bupati Langkat di-wakili Kepala Bappeda Lang-kat Drs.H. Astaman secara res-mi menyerahkan bantuan BS-PS (Bantuan Stimulan Peru-mahan Swadaya ) TA 2013 diPendopo Rumah Dinas BupatiLangkat, Stabat, Jum'at.

Kepala Bappeda LangkatDrs. H. Astaman mengatakanbahwa tempat tinggal atau ru-mah adalah kebutuhan yangmendasar bagi manusia, olehkarenanya Pemerintah berke-wajiban memberikan tempathuni yang layak bagi setiapwarga negaranya yang lemahsecara ekonomi. Program BS-PS dari Kementerian Peruma-han Rakyat sejak diluncurkantahun 2010 hingga 2013 sangatbesar manfaatnya bagi masya-rakat maupun Pemerintah Da-erah khususnya penuntasankemiskinan bidang perumahan

Lebih lanjut dikatakan bah-wa bantuan dari PemerintahPusat maupun dari pihak swas-ta lainnya tetap kami harapkansupaya program BSPS tetapberlangsung sehingga akanlebih banyak masyarakat men-dapat bantuan bagi terbangun-nya rumah layak huni

Di akhir sambutannya, Bu-pati mengharapkan bagi mas-yarakat yang menerima ban-tuan BSPS agar benar-benarmemanfaatkan dana yang ada,jika bisa menambahkannya de-ngan kemampuan sendiri seba-gai bukti kesungguhan dari ba-pak dan ibu khusus kepada Te-naga Pendamping Masyarakat(TPM) atas dedikasi dan pe-ngabdiannya mendampingimasyarakat, saya memberikanapresiasi yang tinggi ataspengabdiannya.

Deputi Perumahan Swa-daya Ir.Jamil Anshari SH, MMdalam sambutannya mengata-kan para penerima bantuanBSPS dari Pemerintah untukpengambilannya melalui reke-ning BRI dengan membawaKTP, dan penggunaannya ada-lah untuk membangun atapdinding dan lantai rumah. “Ti-dak boleh untuk hal yang lain,dan dalam tempo tiga bulanharus sudah selesai. Perguna-kanlah uang Negara ini sebaik– baiknya," ujar Deputi tesebut.

Anggota DPR RI Ir.Aliwongso Halomoan Sinaga da-lam kesempatan itu menyam-paikan bahwa setiap orang ber-hak mendapatkan rumah yanglayak dengan adanya bantuandari Pemerintah untuk mem-bantu masyaraka, kita patutbersyukur,dan bantuan ini harussampai tanpa ada pungutan.

Kepala Dinas PU LangkatIr. Bambang Irawadi dalamlaporannya mengatakan bah-wa bantuan BSPS adalah fasi-litas Pemerintah berupa sejum-lah dana yang diberikan kepa-da masyarakat berpenghasilanrendah (MBR). Untuk tahun2013, sebanyak 1442 KK yangtersebar di lima Kecamatan diKab.Langkat, akan menerimabantuan sebesar Rp7.500.000/KK. (JUL)

TEBINGTINGGI - Waliko-ta Tebingtinggi H UmarZunaidi Hasibuan memberibatas deadline (limit waktu)kepada Dinas Pertaniansetempat, sebelum akhirNovember 2013 harus sudahmenyalurkan ratusan pohonyang telah diajukan wargaKelurahan Tambangan Ke-camatan Padang Hilir bebe-rapa waktu lalu supayasegera direalisasikan.

“Saya beri limit waktusebelum akhir November2013, Dinas Pertanian harussudah merealisasikan ratu-san pohon aren, duku dansengon yang diajukan war-ga Kelurahan Tambangan,”tegas Umar Zunaidi kepadaPlt Dinas Pertanian AhmadKaloko SE pada kegiatankunjungan kerja ‘Jumling’,Jumat, di Lingkungan 3Kelurahan Tambangan Ke-camatan Padang Hilir KotaTebingtinggi.

Terkuaknya masalah be-lum terealisasinya ratusanpohon yang diajukan wargaoleh Dinas Pertanian setem-pat itu ketika disampaikansalah seorang warga dalamdialog interaktif denganwalikota pada kegiatanJumling yang turut dihadiriPlt Kepala BPMK Baha-ruddin Purba SE, KadisSosnaker Drs H HasanuddinSiregar, Camat Padang Hi-lit Ferry Fernandos LubisS.STP, Kadis PU Ir HMNurdin, Kapolsek PadangHilir AKP Bayu serta LurahTambangan Suwarni.

Terkait tentang ratusanpohon yang belum disalurkanDinas Pertanian kepada war-ga Kelurahan Tambangan,Plt Dinas Pertanian Tebing-tinggi Ahmad Kaloko SEmengakui bahwa selain ang-garannya tidak mencukupijuga sulitnya mencari pohonaren yang diminta wargatersebut. Meski demikian,pihak Dinas Pertanian akanberupaya untuk merealiasa-sikan ratusan pohon yangdiminta warga.

”Apalagi ini sudah perin-tah walikota yang memberpada batas waktu sebelumakhir November 2013 sudahterealisasi dan harus kitapenuhi,” terang Kaloko.

Dalam dialog interakfittersebut, salah seorang Ke-pling Kelurahan Tamba-ngan juga mempertanyakantentang kriteria akte kela-hiran gratis yang dipro-gramkan pemerintah kota.Tapi pada kenyataannya,ketika dalam proses pengu-rusan akte kelahiran dike-nakan biaya dan denda. Me-nanggapi hal itu, Walikotamenyatakan bahwa peme-rintah kota menggratiskanpembuatan akte kelahiranterhadap anak yang lahirberusia 60 hari.

Begitu juga untuk pem-buatan KK (Kartu Keluar-ga) dan kartu kematianwarga ke kantor kelurahantidak ada dikutip biayaalias gratis dari pemerintahkota Tebingtinggi. ”Tapi ka-lau bapak dan ibu ataupunsaudara berbaik hati untukmemberinya kepada petu-gas kelurahan dan kepling,itu tidak kami (pemerintahkota) permasalahkan,” kataUmar Zunaidi.

Menyinggung soal e-KTP warga yang rusak,walikota menghimbau war-ga tersebut untuk segeramelaporkannya ke kantorkelurahan dan kantor ca-mat setempat. Walikotamengakui bahwa ada ter-identifikasi 800 orang pend-uduk kota Tebingtinggiyang melakukan rekamdata e-KTP hingga dua kalidan hal itu diketahui se-hingga tidak dibuat e-KTPwarga tersebut.

“Mudah-mudahan di-antara warga yang hadirdalam Jumling ini tidak adamelakukan kaper rekamdata e-KTP hingga dua kali.Mungkin warga yang mela-kukan hal itu dikarenakanketidakpahamannya,” im-buh Umar Hasibuan. (RS)

Dinas PertanianTebingtinggi Diberi BatasWaktu

melakukan aktifitas apapundi rumahnya.

Beberapa kelurahan yangterendam banjir akibat ban-jir kiriman yang melandaKota Tebingtinggi sejakMinggu (27/10), tercatatKelurahan Tambangan Hulu84 KK (420 Jiwa), Pabatu 31KK, Tualang 467 KK (1.835Jiwa), Bulian 71 KK (341jiwa) dan Kelurahan PasarGambir 90 KK (430 jiwa).

Kelurahan lainnya yakniBadak Bejuang 69 KK (177jiwa), Bandar Sakti 156 KK(708 jiwa), Karya Jaya 16 KK(71 jiwa), Tanjung MarulakHilir 105 KK (435 jiwa) danratusan KK di KelurahanBandar Utama, sedangkanbantuan BPBD Tebingtinggisudah disalurkan sejumlahlogistic berupa mie instan 56kotak, beras 80 karung danlauk pauk siap saji 4 kotak.

Banjir kiriman yang me-landa Kota Tebingtinggi se-

jak Minggu (27/10), selainmerendam pemukiman pen-duduk dibeberapa kelurahan,hingga Senin (28/10) jugamerendam beberapa fasilitasumum lainanya, diantaranyasekolah, rumah ibadah gerejadan rumah sakit PTPN IIISri Pamela Tebingtinggi diJalan Sudirman dan jugamerendam beberapa ruasjalan protokol diantaranyaJalan Sudirman dan ka-wasan Simpang Dolok JalanIr H Juanda.

Untuk penanggulangansementara, Pemerintah KotaTebingtinggi mendirikan be-berapa Posko untuk wargamenangani dampak banjirterutama menyangkut de-ngan kesehatan, selain PoskoDapur Umum juga Posko Ke-sehatan dengan petugaskesehatan dibantu Kader Ta-runa Penanggulangan Benca-na (TAGANA) di standby-kandi beberapa titik bencana. (RS)

TEBINGTINGGI - Pengurus DaerahBadan Kontak Majelis Taklim (BK-MT) Kota Tebingtinggi priode 2013-2018 secara resmi dilantik WalikotaTebingtinggi Ir H Umar ZunaidiHasibuan MM, Kamis, di gedungBalai Pertemuan Kartini JalanImam Bonjol Kota Tebingtinggi.

Pelantikan tersebut turut dihadiriunsur Forum Komunikasi PimpinanDaerah (FKPD) Sumut, Ketua DP-RD H Syahrial Malik, Wakil WalikotaH Irham Taufik SH MAP, PW BKMTSumatera Utara Kepala KantorKemenag Drs H Hasful Husnain,para tokoh agama serta PengurusMajelis Taklim se Kota Tebingtinggi.

Pengurus Daerah BKMT KotaTebingtinggi 2013-2018 yang dilan-tik terdiri dari Ketua Hj Mahrani SE,Wakil Ketua Hj Asnah Kasiroen, DraHj Naziah, Hj Etty Ricardin, HjNirwani Malik Nasution, Hj SyarifahGunadi dan Hj Animar Darling.Sekertaris Dr Hj Asni HayessyM.Kes, Wakil Hj Hafnidar Nasution,Maya Soraya S.Sos. MSP dan Sala-mah A Ma.Pd. Bendahara Hj SitiArfah Wakil Hj Tety Suryati, HjNuraida dan Hj Yul Danil sertadilengkapi dengan bidang-bidang.

Walikota Tebingtinggi H Umar

Zunaidi Hasibuan mengatakan,pelantikan BKMT Kota Tebingtinggimerupakan momentum strategispenguatan jalinan persuadaraan(Ukhuwah Islamiyah) kemitraan,kerjasama dan sinergi antara keluar-ga besar BKMT Tebingtinggi danUmaro di Kota Tebingtinggi.

“BKMT bercirikan tawasuth wali'tidal (tengah-tengah dan lurus)menjunjung tinggi keharusan berla-ku adil dan lurus bukan bentukpendekatan yang ekstrem, sertabersikap toleran terhadap perbe-daan pandangan, baik dalam masa-lah keagamaan (khilafiyah) juga

dalam kemasyarakatan dan kebuda-yaan,” pesan Umar Hasibuan.

Sebagai Umaro, Walikota berha-rap BKMT Tebingtinggi dapat lebihmeningkatkan eksistensi dan peran-nya khususnya dalam penanamannilai keagamaan agar tidak hanyatercermin dalam kesholehan ritualnamun dalam kesholehan sosial,tidak hanya pada tataran tektualnamun secara nyata dalam kehidu-pan sehari-hari dengan memegangprinsip khoirun naas anfa'uhumlinmas (sebaik-baiknya manusiaadalah yang lebih bermanfaat kepa-da sesama manusia).

Menurut Ketua BKMT Kota Te-bingtinggi, Hj Mahrani SE, kebera-daan BKMT bertujuan untuk meme-lihara kelestarian dan mengamalkanajaran Islam menciptakan kemas-lahatan ummat, kemajuan bangsadan ketinggian martabat manusia.

“BKMT merupakan organisasikeagamaan, yang mendudukkanukhuwah Islam pada posisi danperan yang terhormat, mulia sertamemiliki pendirian bahwa Islamadalah Agama yang Fitri (suci)bersifat menyempurnakan namuntidak menghapus nilai luhur yangada”, katanya. (RS)

Peringatan HSP ke 85 di Tebingtinggi dan KisaranKhidmat

TEBINGTINGGI - Upacaraperingatan Hari Sumpah Pe-muda (HSP) ke 85 Tahun 2013di kota Tebingtinggi dipimpinWalikota Ir H Umar ZunaidiHasibuan MM berlangsungkhidmat diwarnai denganatraksi sendratari (seni dramadan tari) kolosal binaan DinasPemuda Olahraga Kebuda-yaan dan Pariwisata (Dispo-rabudpar) dibawakan ratusanpelajar, Senin, di lapanganMerdeka Jalan Sutomo Te-bingtinggi.

Tampak hadir unsur mus-pida, Kapolres TebingtinggiAKBP H Enggar PareanomSIK, Ketua DPRD H SyahrialMalik, Ketua Pengadilan Ne-geri, Kajari Olopan Naing-golan SH, Wakil Walikota HIrham Taufik SH AP, SekdakoH Ohan Samose Harahap, Ka-dis Porabudpar H Azhar Efen-di Lubis, Kabid Kebudayaandan Pariwisata Kartini SPd,Ketua KNPI H Khaidir AmriSE, para tokoh masyarakat

dan pemuka agama, tokohpemuda dan veteran, parapimpinan SKPD jajaran pe-merintah kota, Camat danLurah sekota Tebingtinggi,barisan PNS, OKP, mahasiswadan pelajar. Dalam kesempatanitu, Wali Kota membacakanamanat tertulis Menpora.

DI KISARANPeringatan HPS juga di-

laksanakan jajaran Peme-

rintah Kabupaten (Pemkab)Asahan, di halaman kantorBupati Asahan.

Bupati Asahan, Dr H Tau-fan Gama Simatupang MAPpada kesempatan itu ber-tindak sebagai pembina upa-cara.

Upacara peringatan 85tahun Sumpah Pemuda, di-ikuti oleh jajaran pegawai ne-geri sipil (PNS) di lingkungan

TINJAU BANJIR - Walikota Tebingtinggi H Umar Zunaidi Hasibuan MM bersama Ketua DPRD Tebingtinggi H Syahrial Malik dan beberapapimpinan SKPD melakukan peninjauan langsung ke pemukiman penduduk di Kelurahan Bandar Utama Kecamatan Tebingtinggi Kotayang kawasannya terendam banjir. (KPK POS/RS)

DILANTIK - Pengurus Daerah Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) KotaTebingtinggi priode 2013-2018 secararesmi dilantik Walikota Tebingtinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan MM. (KPK POS/RS)

Pemkab Asahan, Pelajar, Ko-mite Nasional Pemuda Indo-nesia (KNPI), OKP, Polri/TNI.

Peringatan Sumpah Pemu-da di Kisaran diwarnai de-ngan penampilan sejumlahpemuda-pemudi yang meng-gunakan pakai adat, mulaidari Sabang hingga Maraukeserta membacakan tekst per-janji pemuda oleh petugas dariKNPI Asahan. (RS/IN)

HSP KHIDMAT - Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke 85 di kota Tebingtinggi dipimpin Walikota Ir H Umar Zunaidi Hasibuan MM berlangsungkhidmat terlihat sejumlah tokoh pemuda dan mahasiswa dikota itu menyampaikan tekad persatuan pemuda. (KPK POS/RS)

STABAT - Gubernur Suma-tera Utara Gatot Pujo Nugro-ho ST bertindak selaku Pem-bina Upacara PeringatanHari Sumpah Pemuda ke 85Tahun 2013 Tingkat ProvinsiSumatera Utara yang dipusatkan di Lapangan Alun –Alun T. Amir Hamzah StabatKabupaten Langkat, Senin.

Upacara berjalan denganhikmat dan selaku PerwiraUpacara Ketua KNPI Kab.Langkat Khairul Amri SAg,dan Pemimpin Upacara Sek-retaris Cab.PPM Langkat M.Nawawi SSTP.

Gubsu dalam amanatnyamembacakan pidato tertulisMenteri Pemuda dan Olah-raga RI yang mengatakanantara lain kita bersyukurbahwa Pemuda Indonesiaterus tumbuh berkembangmengisi kehidupannya de-ngan kreatif dan produktif,dan membangun masa depanbangsa dengan karya kreati-fitas serta semangat kema-juan dan kebersamaan.

Bersamaan dengan dise-lenggarakannya puncak harisumpah pemuda Nasional di

Kota Samarinda diselengga-rakan Kegiatan nasionalJambore Pemuda Indonesia(JPI) dan Kegiatan PemudaMerajut Indonesia. Dalamkegiatan jambore PemudaIndonesia, 1200 Pemuda yangmewakili seluruh Provinsi diIndonesia melakukan perke-mahan nasional yang juga dihadiri Pemuda-Pemuda dari 3Negara Asean (Vietnam, Fili-phina, Singapura ) dan Pemu-da dari India. PerwakilanPemuda Pelopor dari Kab.Langkat Hilda Gita Ameliayang mewakili Sumatera Uta-ra menjadi pemenang TingkatNasional Bidang Kelautan.

Selanjutnya disampaikandalam upacara tersebut peme-nang program pemilihanPemuda Pelopor Tingkat Pro-vinsi Sumatera Utara kepadaAswan Swandy HutagalungBidang Kewirasuhaan darikota Sibolga, Dody HerizalBidang Kewirasuhaan dariKota Tebing Tinggi, Sri LestariBidang Kewirasuhaan dariKabupaten Tapsel, RaniRamadhani Bidang Seni danBudaya dari Kota Binjai. (JUL)

Hilda Gita AmeliaPemenang PemudaPelopor Tingkat Nasional

ARAHAN - Walikota Tebingtinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan MM didampingisejumlah pimpinan SKPD memberikan arahan dalam kunjungan Jumat Keliling diKelurahan Tambangan Kecamatan Padang Hilir. (KPK POS/RS)

Page 15: Epaper kpkpos 275 edisi senin 4 november 2013

ANEKA

15KPK POS

E D I S I 275

4 - 10 NOPEMBER 2013

SUMUT /ACEH

Dinsos Asahan PertajamProgram PKH

KISARAN - Untukmempertajam ProgramKeluarga Harapan(PKH) di wilayahKabupaten Asahan,Dinas Sosialmelakukan bimbinganteknis servies providerkepada 90 persertaberasal dari pihakKecamatan, unsurPendidikan, Kesehatandan para pendamping.

Kepala Dinas Sosial Ka-bupaten Asahan Misli M No-or menjelaskan bahwa kegia-tan ini juga untuk menekanangka kemiskinan serta un-tuk membantu mengurangikemiskinan dengan cara me-ningkatkan kualitas sumber-

daya manusia pada kelom-pok masyarakat sangat mis-kin. PKH adalah programpemberian uang tunai kepa-da rumah tangga sangatmiskin (RTSM).

“Kita ingin mensukseskanPKH di Asahan, maka itukita gelar bimtek agar dapatlebih dalam memahami apaitu PKH, “ demikian kataKepala Dinas Sosial Kabu-paten Asahan di Kantor Di-nas Sosial setempat, Rabu.

Dari program tersebut,selain RTSM menerima uangtunai, RTSM juga akan men-dapat pelayanan kesehatandan menerima pelayananpendidikan bagi anak usiawajib belajar pendidikandasar 9 tahun. Bantuan yangdiberikan ini diharapkandapat meringankan beban

pengeluaran rumah tanggasangat miskin untuk meme-nuhi biaya pendidikan hinggapada tingkat sekolah lanjutanpertama dan biaya kesehatan.

Di Kabupaten Asahan,PKH sendiri baru bisa me-nyentuh 15 Kecamatan, se-mentara Kecamatan di Asa-han ada 25 Kecamatan. Di-harapkan PKH ini kedepantetap lanjut di Asahan, agarKecamatan yang belum da-pat merasakan program inijuga ikut meraskanya.

Untuk mempertajam ke-giatan tersebut, Dinas Sosialmendatangkan narasumbertunggal dari coordinatorwilyah Sumatera Utara Di-nas Sosial, Ivo Nilasari di-dampingi oleh pihak DinasSosial Sumut yang digelar diDinas Pendidikan. (IN)

Pemkab MadinaPeringati HariSumpah PemudaKe-85 Tahun 2013

Wakil Bupati AsahanBuka Sosialisasi JKNKISARAN - Wakil BupatiAsahan, H Surya Bsc mem-buka secara resmi kegiatansosialisasi Jaminan Kese-hatan Nasional (JKN), Ju-mat, di aula Melati Peme-rintah Kabupaten (Pem-kab) Asahan.

Dalam sambutan Bupa-ti Asahan yang dibacakanWakil Bupati mengatakan,bahwa sehat adalah salahsatu faKtor yang sangatmenentukan dalam pe-ngembangan Sumber DayaManusia (SDM). Oleh ka-rena itu, sehat selain meru-pakan hak juga merupa-kan kewajiban, baik seba-gai indivindu maupun ma-syarakat. Undang-UndangRepublik Indonesia Nomor36 Tahun 2009 tentangKesehatan mengamanat-kan bahwa pembangunankesehatan harus ditujukanuntuk meningkatkan kesa-daran, kemauan dan ke-mampuan hidup sehat ma-syarakat yang tinggi seba-gai investasi bagi pemba-ngunan SDM.

Melalui program JKNdiharapkan benar-benardapat memberikan perlin-dungan kesehatan bagimasyarakat khususnya diKabupaten Asahan, se-hingga masyarakat dapatmenerima manfaat peme-liharaan kesehatan. “ Dariprogram ini masyarakatharus menerima manfaat-nya untuk memenuhi kebu-tuhan dasar kesehatan.Apalagi masyarakat terse-but telah membayar iu-rannya,“ kata Wakil BupatiAsahan.

Dalam sosialisasi terse-but, Wakil Bupati Asahanmeminta kepada seluruhjajaran pemerintah di Ka-bupaten Asahan untuk da-

pat mendukung terlaksa-nanya program JKN. Khu-susnya kepada Dinas Kese-hatan Asahan melalui selu-ruh Puskesmas dan pihakRumah Sakit Umum Dae-rah Abdul Manan Simatu-pang untuk lebih mening-katkan mutu dan kualitaspelayanan kesehatan seba-gai upaya mendukung JKN.

Untuk meningkatkanpelayanan keehatan, Pem-kab Asahan akan terusberusaha untuk memenuhifasiltas sarana dan prasa-rana dibidang kesehatan.Hal ini dilakukan agarmasyarakat mendapatkankualitas hidup sehat yanglebih baik.

Kepala Dinas Keseha-tan Asahan, dr HerwantoSpB mengatakan bahwakegiatan sosialisasi dila-kukan untuk menwujudkanvisi dan misi Pemkab Asa-han yang religius, sehat,cerda dan mandiri. PemkabAsahan akan meningkat-kan pembangunan keseha-tan secara merata dalamrangka mendorong terwu-judnya masyarakat yangsehat dan mandiri. Dankegiatan merupakan bentukkesiapan Pemkab Asahandalam mendukung JKN.

Sosialisasi Badan Pe-nyelenggara Jaminan So-sial (BPJS) diisi oleh bebe-rapa narasumber diantara-nya, dari Dinas KesehatanProvinsi Sumatera Utara,Retno Sari Dewi, KabidPelayanan PT Askes Re-gional Aceh- Sumut, ZoniTanjung, Kadis KesehatanAsahan. Turut hadir KepalaDinas Kesehatan, Batu-bara dan Tanjung Balaiserta para kepala Puskes-mas dari daerah masing-masing.(IN)

PANYABUNGAN - Peri-ngatan hari sumpah pe-muda ke-85 tahun 2013mengangkat tema “Mewu-judkan Pemuda Yang San-tun, Cerdas, Insfiratif danBerprestasi”. Upacara yangdiselenggarakan, Senin,bertempat di lapanganKantor Bupati Lama Ka-bupaten Mandailing Natal(Madina).

Tema tersebut memba-wa pesan bahwa kita se-mua dan pemuda khusus-nya perlu memantapkantekad untuk terus menerusmempertahankan keman-dirian dan kreativitas sem-bari membangun identitaskebangsaan yang lebihkokoh dan bermartabat.

Semangat kita untukmenuju masa depan terse-but tampaknya mendapatsambutan sangat positifdari berbagai elemen danunsur kepemudaan yangdalam hal ini diorganisa-

sikan dalam naungan KNPI.Acara peringatan Hari

Sumpah Pemuda ke- 85tahun 2013, sekalian pe-nyerahan tropi pemenanglomba Karya Tulis Warta-wan se-Kab Madina. Juarapertama dimemangkandari Mingguan Warta Indo-nesia Baru (WIB) MHDFauzi, Juara Dua HarianBerita Sore MHD FaizalRozi HSB, Juara TigaMingguan Gebrak Edi Ju-naidy, Juara harapan I Ha-rian Portibi Maradotang,Juara Harapan II Ming-guan Warta Indonesia Baru(WIB) Ismail, Juara Hara-pan III Harian Rakyat Ta-panuli Agussalim Hasi-buan,

Pemenang lomba karyatulis yang bertema HariSumpah Pemuda tahun2013 langsung diserahkanKapores Madina AKBPMartiuz dan Asisten I HSamad Lubis SE MM.(TH)

Jelang HUT, Korpri Pemkab Sergai Gelar Porkab

BIDAK PERTAMA - Sekdakab Sergai Drs. H. Haris Fadillah M.Si didampingi jajaran KepalaSKPD melakukan bidak pertama pada pertandingan catur usai membuka secara resmiacara Porkab Korpri Pemkab Sergai yang dilaksanakan di aula Pangeran Bedagai KompleksKantor Bupati Sergai di Sei Rampah, Selasa. (KPK POS/ARM)

Produksi Padi Mengalami PeningkatanBATUBARA - Berdasarkanstatistik produksi padi mengalamipeningkatan sebesar 10,14% biladibanding tahun lalu. Adaberbagai upaya untukmempertahankannya sepertimemberi arahan dan melarangalih fungsi lahan, memberikanmesin pompa air kepadakelompok tani, perbaikan saluranirigasi serta pembangunan airpermukaan dan pompanisasi.Demikian Bupati Batubara H.OKArya Zulkarnain SH MM di LimaPuluh, Rabu.

Untuk tahun 2013 pupukbersubsidi yang dibutuhkan petanidapat terpenuhi sesuai dengan

rencana defenitif kebutuhankelompok (RDKK) yang dibuatkelompok tani. Harga pupuk dikios pengecer harus sesuai denganharga eceran tertinggi (HET) yangtelah ditetapkan pemerintah.

Untuk mengatasi harga padipada saat panen raya dinaspertanian membuat berbagaiupaya seperti memberikanpenyuluhan kepada petani agarjangan menjual padinya dalambentuk basah, memberikanbantuan alat pengering padi,lantai jemur, gilingan padi(RMU) kepada kelompok tani,ucapnya.

Pembinaan terhadap petani

sudah terpenuhi, saluran irigasisudah memadai dan hasil produksipertanian terus meningkat.

Ada berbagai upaya dalammenanggulangi mengurangi angkakemiskinan seperti PNPM-MandiriPedesaan dengan sasarankelompok masyarakat,pemberdayaan dan pembinaanUMKM, pemberian raskin,jampersal, jamkesmas, jamkesda,program keluarga harapan (PKH),bantuan KUBE, bantuan benihtanaman pangan, palawija,holtikultura, peningkatan usahaagrobisnis pedesaan yangdiberikan kepada Gapoktan,pungkasnya. (PARMAN) PETANI - Produksi padi di Batubara mengalami peningkatan. Terlihat para petani sedang mengolah areal pertanian mereka. (KPK POS/IST

RAMPAH - Untuk meme-riahkan peringatan HariUlang Tahun Korps PegawaiRepublik Indonesia (HUTKorpri) ke-42 pada tanggal29 November mendatang,Pemerintah Kabupaten Ser-dang Bedagai (Pemkab Ser-gai) menggelar Pekan Olah-raga Kabupaten (Porkab)Korpri dengan berbagai lom-ba yang bertujuan untukmenggelorakan kegiatanolahraga serta meningkat-kan jiwa sportivitas bagiPNS.

Kegiatan tersebut secararesmi dibuka Bupati SergaiIr. H. Soekirman diwakiliSekdakab Drs. H. Haris Fa-dillah M.Si yang dilaksana-kan di halaman apel KantorBupati Sergai di Sei Ram-pah, Selasa (29/10). Turuthadir pada kegiatan tersebutAsisten Admum H. RapotanSiregar SH, MAP, InspekturH. Gustian SE.Ak, MM, Sekre-taris Korpri Sergai PatriciaBanjarnahor, SSos para Ke-pala SKPD, Camat dan pe-serta dari jajaran PNS Pem-kab Sergai.

Bupati Sergai Ir. H. Soekir-man dalam sambutan tertu-lisnya yang dibacakan Sek-dakab Haris Fadillah menga-takan, bahwa Porkab Korpriyang dilaksanakan setiaptahunnya selain merupakanwadah untuk memasyara-katkan olahraga khususnyadi lingkungan instansi Pem-kab Sergai, juga sebagailangkah melakukan pembi-naan jiwa serta mempereratkebersamaan Korps PNSmelalui olahraga.

Sesuai tema Porkab Kor-

pri pada tahun ini adalah‘’Dengan Semangat PorkabKorpri Kabupaten SergaiTahun 2013, Kita TingkatkanPrestasi dengan Jiwa Spor-tivitas dan Semangat JiwaKorps’’ diharapkan kepadasemua peserta bertandingsecara sportif dan secarakhusus kepada dewan juriagar dapat memberikan peni-laian bagi peserta sesuai de-ngan aturan-aturan yangberlaku dan pengetahuanyang dimiliki oleh peserta,kata Bupati Soekirman.

Sebelumnya Ketua Pani-tia Porkab Korpri KabupatenSergai Drs. Joni Walker Ma-nik MM menyampaikan rang-kaian kegiatan menyambutperingatan HUT Korpri ke-

42 ini berlangsung sejaktanggal 29 hingga 31 Oktober2013. Khusus untuk perlom-baan gerak jalan santai danberegu akan dilaksanakanpada tanggal 22 Novembermendatang.

Berbagai lomba olahragadan seni yang dipertanding-kan pada Porkab tahun inidiantaranya cabang olahra-ga tenis meja tunggal/bere-gu, catur, troup gembira sertaperlombaan gerak jalan bere-gu.

Sementara untuk lombaseni yang dipertandingkandiantaranya pembacaanpembukaan UUD Negara RITahun 1945 dan Panca Pra-setya Korpri, jelas JoniWalker.(ARM)

Upacara SumpahPemuda diBatubara KhitmadBATUBARA - KapolresBatubara AKBP JP Sina-ga SIK, Senin, memimpinupacara memperingatiHari Sumpah Pemudayang digelar di lapangansepakbola Lima Puluh,dihadiri ketua DPRD Ba-tubara Selamat Arifin SEMSi, Drs Subaidi sebagaikomandan upacara, Rah-man Rizky SH membaca-kan pembukaan UUD1945 dan ketua KNPI IrSyafrizal membacakankeputusan kongrespemuda 1928.

Dalam upacara peri-ngatan Hari Sumpah Pe-muda, Kapolres berpesankepada pemuda, khususnyadi Batubara agar mewu-judkan pemuda yang san-tun, cerdas, inspiratif danberprestasi.

"Secara khusus, momen-tum sumpah pemuda di-arahkan untuk menjaditonggak karakter bangsa.Oleh karenanya, tahun initema yang diangkat yaitupemuda yang santun, ins-piratif, cerdas dan berpres-tasi," tuturnya.(SAREL)

Program BSPSDidukung AliWongso SinagaBATUBARA – Kemenperamembantu PemerintahKabupaten Batubara un-tuk menuntaskan pemba-ngunan rumah tidak layakhuni (RTLH) melalui pro-gram BSPS.

Dalam kaitan ini, di-serahkan bantuan danaBSPS untuk 212 unit ru-mah tidak layak huni (RT-LH) di Batubara. BantuanBSPS sebesar Rp7,5 juta/keluarga untuk peningka-tan kualitas rumah. DeputiMenteri Perumahan Swada-ya Kemenpera, Ir JamilAnsari MM mengungkap-kan hal ini di desa Pakam,Medang Deras, Sabtu.

Proses penyalurannyadinilai cukup baik danmendapat dukungan darimasyarakat. Bantuan un-tuk Kabupaten Batubaramerupakan bagian dariprogram Nasional BSPS.Khusus untuk masyarakattanpa daya beli seperti or-ang jompo, anak yatimpiatu, dan penderita cacatpermanen yang tinggal diRTLH, akan diusulkan olehPemerintah Daerah setem-pat menjadi Rp15 juta.Tentu saja, penambahanjumlah dana BSPS tak

disalurkan begitu sajatanpa ketentuan.

Jamil meminta masya-rakat bertanggung jawabmemanfaatkan dana terse-but tepat sasaran, tepatguna dan tepat waktu da-lam penyelesaian pemba-ngunan rumah. Untuk itu,Kemenpera menyediakanTenaga Pendamping Mas-yarakat (TPM) BSPS yangbertugas mengawal danatersebut agar tidak digu-nakan untuk keperluan lain.

Anggota DPR RI Ir AliWongso Sinaga yang hadirpada acara tersebut men-dukung program bantuanstimulan perumahan swa-daya (BSPS) dan memintakepada kemenpera agarpada tahun mendatangjumlahnya dapat diting-katkan.

“Masih ada warga yangtinggal di rumah yang tidaklayak huni dengan kondisidinding yang belum me-menuhi standart karena ter-buat dari tepas/gedek bam-bu, kami juga meminta ke-pada Kemenpera untukmenyediakan MCK dan pro-gram penyediaan air bersihdari kementrian pekerjaanumum,” ucapnya (SAHREL)

Sumpah PemudaMomentumMembangun BangsaMEDAN - Hari sumpahPemuda merupakan mo-mentum sejarah yang sa-ngat penting dalam perjua-ngan bangsa Indonesia yangdipelopori oleh anak-anagmuda pada zamannya, sum-pah pemuda merupakanmomentum yang telahmembangun komitmenkolektif bangsa untuk ber-satu dan mengembangkanjiwa nasionalisme ditengah-tengah hegemoni kolonia-lisme penjajah, dan momen-tum sejarah ini penting un-tuk kembali direnungkandan diaktualisasikan agarsemangat yang terkandungdidalamnya dapat terusmemberikan inpirasi danmotivasi bagai seluruh bang-sa ini untuk menggapai keja-yaan agar hidup sjajar de-ngan bangsa-bangsa lainnya.

Hal ini dikatakan olehPlt Walikota Medan Drs HTDzulmi Eldin s Msi saatmembacakan pidato tertulisMenteri Pemuda Dan Olah-raga KRMT Roy Suryo,pada saat memimpin upa-cara peringatan Hari Sum-pah Pemuda yang ke-85,Senin (28/10) di halamandepan balai Kota Medan,dihadiri para pimpinan SK-PD, Camat, sataf jajaranPemko Medan, mewakiliunsur KNPI Kota Medandan unsur Pramuka Kota

Medan.Dikatakannya, secara

khusus momentum peringa-tan hari sumpah pemudatahun ini diarahkan untukmenjadi tonggak pemba-ngunan karakter bangsa,atas dasar semanagat itulahperingatan hari sumpah pe-muda tahun ini mengangkattema, “Mewujudkan pemudayang santun, cerdas, inspira-tif, dan berprestasi, “. Tema inimengandung pesan bahwasaat ini kita memerlukanfigur-figur pemuda yangsantun, cerdas, inspiratif danberprestasi, pemuda yangsantun adalah pemuda yangmemiliki budi pekerti, ber-ahklak mulia, menghormatiyang lebih tua dan menya-yangi yang lebih muda sertapeduli terhadap sesama.

“Upaya untuk mewujud-kan pemuda Indonesia yangsantun, cerdas, inspiratif, danberprestasi haruslah dija-dikan sebagai komitmenkolektif bangsa ini, manis-festasi dari semangat danjiwa sumpah pemuda, mela-lui peringatan hari sumpahpemuda tahun ini, kita ber-harap agar bangsa ini kem-bali merunungkan dan me-nghayati jiwa dan semangatyang terkandung dalamnilai-nilai sumpah pemudayang telah diikrarkan olehpara pemuda.” ujarnya. (VIN)

Page 16: Epaper kpkpos 275 edisi senin 4 november 2013

KPKPOSE D I S I 275

4 - 10 NOPEMBER 2013 HALAMAN 16

Baru 12 Provinsi TetapkanUpah Minimum 2014

JAKARTA - Dari 34provinsi yang ada diIndonesia, baru 12provinsi yang telahmenetapkan besaranupah minimum 2014.Sedangkan sisanya,22 provinsi masihmenunggu keputusangubernur meskipundewan pengupahandaerah telahmenetapkan besaranKebutuhan HidupLayak (KHL).

Sementara itu, berdasar-kan pengalaman tahun-ta-hun sebelumnya, kemung-kinan terdapat 4 provinsiyang tidak menetapkanUpah Minimum Provinsi(UMP) yaitu Jawa Barat,Jawa Tengah, Jawa Timurdan DI Yogyakarta.

Berdasarkan data Ke-menterian Tenaga Kerjadan Transmigrasi, sampaiJumat (1/10) pukul 16.00terdapat 12 provinsi yangtelah menetapkan upahminimum yakni Kaliman-tan Tengah, KalimantanBarat, Jambi, SulawesiTenggara, Sumatera Barat,Bangka-Belitung, Papua,Bengkulu, NTB, Banten,

Kalimantan Selatan, danDKI Jakarta.

“Kita masih terus me-nunggu laporan dari pro-vinsi-provinsi yang belummenetapkan upah mini-mum 2014. Prosesnya ma-sih dalam pembahasan danmenunggu surat keputusangubernur,” kata Menaker-trans Muhaimin Iskandar,dalam keterangan tertu-lisnya di Jakarta, Jumat (1/10), seperti diterima KPKPos..

Terkait pelaksanaan daripenetapan upah minimumini, kata Muhaimin, timasistensi Kemnakertransterus melakukan asistensimonitoring, konsultasi danpendampingan bagi DinasTenaga Kerja, Dewan Pe-ngupahan Daerah dan parapimpinan daerah tingkatgubernur.

Muhaimin mengatakanpemerintah, pengusaha danpekerja sepakat bahwa un-tuk mendorong terus kenai-kan upah pekerja/buruhsecara bertahap, namunketentuan kenaikan rata-rata UMP per tahun tidakdapat disamaratakan olehsetiap provinsi.

Kenaikan upah mini-mum mempertimbangkandan tergantung dari sejum-lah indikator, diantaranya

tingkat inflasi, pertum-buhan ekonomi, daya belidan kebutuhan hidup pe-kerja dan kemampuan pe-rusahaan di daerah masing-masing.

"Patut dipahami semuapihak, bahwa konsep dankebijakan upah minimunitu merupakan upah teren-dah yang diperuntukkanbagi pekerja lajang denganmasa kerja kurang dari satutahun. Upah minimum ha-nya sekedar jaring penga-man sosial,” kata Muhai-min.

Sedangkan di luar keten-tuan tersebut, tambah Mu-haimin penetapan besaranupah dan besaran tunja-ngan-tunjangan lainnyalebih ditekankan pada pe-run-dingan dan kesepa-katan secara bipartit an-tara pengusaha dan peker-ja/buruh.

“Kenaikan upah meru-pakan salah satu aspekpenting untuk meningkat-kan kesejahteraan pekerja/buruh. Namun kenaikanupah harus disambut de-ngan momentum peningka-tan produktivitas kerjaagar perusahaan dapat te-rus maju dan berkembangdan menambah lapangankerja baru,” kata Muhaimin.

Seperti diberitakan sebe-

lumnya, Menteri TenagaKerja dan TransmigrasiMuhaimin Iskandar mener-junkan tim asistensi keberbagai Pemerintah Dae-rah (pemda) tingkat Pro-vinsi yang belum mene-tapkan besaran KHL danbesaran Upah Minimun ta-hun 2014.

Tim Asistensi Kemena-kertrans ini akan bertugasmemberikan asistensi, me-diasi dan konsultasi untukmempercepat proses pene-tapan UM 2014 kepada de-wan pengupahan daerahdan pemerintah daerahprovinsi di Seluruh Indone-sia.

“Kita terus mendorongpercepatan penetapan upahminimum 2014 ini denganmenerjunkan tim asistensidari Kemnakertrans ke pro-vinsi-provinsi yang belummenetapkan UMP”, kata-nya.

Muhaimin mengatakantim asistensi Kemenaker-trans ini memberikan ban-tuan asistensi, mediasi dankonsultasi untuk memper-cepat pembahasan dan pe-netapan upah minimumsehingga penetapan upahdapat diterapkan dengantepat waktu dan menim-bulkan masalah bagi peker-ja dan pengusaha. (SF)

JAKARTA - Pasca Ham-dan Zoelva terpilih seba-gai Ketua MahkamahKonstitusi (MK), mantanpimpinan Hamdan diPartai Bulan Bintang(PBB) Yusril Ihza Mahe-ndra, angkat bicara.

Yusril meyakinkanHamdan adalah orangyang cerdas, bersih dantidak bisa disuap.

"Insya Allah Hamdanakan memimpin MK de-ngan cara yang terbaiksesuai kapasitas dan ke-mampuannya. Hamdancerdas dan obyektif, dandia sangat jujur," jelasYusril dalam keteranganpersnya, Jumat.

Yusril mengakui,Hamdan pernah berga-bung bersamanya di PBB.Namun, selama di PBB,Hamdan tidak tersentuhkasus-kasus korupsi.Termasuk, selama di MK,dia objektif denganpartai manapun ter-masuk PBB dan dirinya.

"Saya mengenalnyasejak dia mahasiswa.Walau Hamdan pernahjadi anak buah saya dansalah satu mantan kaderPBB, saya yakin Ham-dan akan berbuat obye-ktif dan tidak memihakpada siapapun kecualimemihak pada hukumdan keadilan," jelas Yus-ril.

Yusril menjelaskan,PBB punya beberapa ka-der yang menjadi hakimbaik di Mahkamah Agung(MA) maupun di MK.

"Dan semuanya beker-ja dengan baik tanpacela sampai akhir jaba-tannya," tegas Yusril.

Yusril mencontohkandi MA ada Bagir Manan,Abdul Rachman Saleh

dan almarhum RifyalKa'bah. Di MK ada Muk-tie Fadjar dan HamdanZoelva.

"Hamdan satu-satu-nya mantan kader PBByang masih aktif. Sayayakin Hamdan obyektif,jujur dan tidak memihaksiapapun kecuali kons-titusi, hukum dan keadi-lan. Dimanapun PBBmenyediakan kader yangterbaik untuk jabatanapapun. Mereka tidakpernah korupsi, makansuap dan perbuatan ter-cela lainnya," jelas Yusril.

Hamdan terpilih seba-gai Ketua MK pada pe-milihan di MK, Jumat (1/11). Jabatan Ketua MKkosong setelah pada Jumat pagi, Majelis Kehor-matan Hakim (MKH)resmi memecat Akil Mo-chtar secara tidak ter-hormat sebagai KetuaMK. (SF/BBS)

Yusril Yakinkan

Hamdan Zoelva

Bersih dan Jujur

KUTALIMBARU - Jalansepanjang lebih kuranglima kilometer, mulaidari batas Desa PasarX sampai menuju DesaSuka Makmur, Kecama-tan Kutalimbaru, Ka-bupaten Deliserdang,saat ini kondisinya sa-ngat memprihatinkan.

Pantauan awak mediaini, Kamis pekan lalu,jalan yang menjadi uratnadi perekonomian mas-yarakat di sana hancurtotal. Bertahun - tahunlamanya, jalan ini luputdari perhatian pemerin-tah kabupaten yang di-pimpin Drs Amri Tam-bunan dan Wakilnya DrsZainuddin Mars. Keduapejabat yang mengakudekat dengan rakyat itu,ternyata luput memper-hatikan nasib rakyat ke-cil di Desa-desa yangada di Kutalimbaru.

Ketika melintas dijalan yang rusak ini em-pat hari lalu, penggunajalan harus ekstra hati-hati. Lobang besar bera-da di badan jalan, dandikhawatirkan akan me-ngambil korban jiwa,jika tidak segera diatasi.

Warga setempat keti-

ka dikonfirmasi menga-takan, jalan ini tak per-nah diperhatikan Pem-kab Deliserdang, walausudah berulangkalidilaporkan kondisinya."Tak terpikirkan, dan taktersentuh hati bupati danwakilnya memperbaikijalan yang rusak ini,"ujar warga di sana.

Warga menambahkan,Desa Namo Mirik jalan-nya hancur total. Akibatjalan yang hancur totalitu, perekonomian mas-yarakat di Desa NamoMirik terhambat dan su-lit berkembang.

"Bagaimana mau me-ngentaskan kemiskinan,jika jalan vital mening-katkan pendapatan rak-yat hancur. Bukan bebasdari kemiskinan, tapisebaliknya rakyat di siniakan bertambah miskin,"ujar Tambunan, tokohmasyarakat di sana.

Warga di sana meng-harapkan agar bupati danwakil bupati Deliserdangterketuk hatinya mem-perhatikan jalan yangrusak tersebut. "Perhati-kan desa kami. Jangantutup mata dan hati ba-pak-bapak," katanya. (TBN)

Jalan Kutalimbaru

Rusak Berat

RUSAK - Jalan sepanjang lima kilometer di Kutalimbaru yang rusak parah.(KPK POS/TBN)

HAMDAN ZOELVA

Loyalis Anas

Tantang

Ruhut

Sitompul

BerkelahiJAKARTA - Politisi Partai De-mokrat, Ruhut Sitompul hampirbaku hantam dengan loyalis AnasUrbaningrum di Batam. Insidenitu terjadi pada Selasa (29/10)saat Ruhut menjadi pembicara didalam sebuah diskusi di televisidi Batam.

Anggota ormas bentukan AnasUrbaningrum yakni PergerakanIndonesia (PI) menantang Ruhutberkelahi.

Ruhut sendiri mengakui ada-nya kejadian tersebut. Bahkan diamenyebut setelah acara diskusiitu, Ruhut hampir adu jotos de-ngan anggota PI tersebut.

Dia mencerikan awal mulaterjadinya ketegangan tersebut.Saat itu dirinya menyinggungsoal pernyataan Anas Urbaning-rum yang siap digantung di Mo-nas jika terbukti menerima uangdari proyek Hambalang.

"Aku bilang, Anas, gara-garakau ngomong digantung di Mo-nas aku dikirimi tali gantunganuntuk dikasih ke kau. Eh merekaenggak diterima," kata Ruhut saatdihubungi, Jumat (1/11). Saat itu,Anas hanya berbicara via telepondari kediamannya di Duren SawitJakarta.

Ruhut menceritakan jika per-nyataannya tersebut sempat di-tanggapi emosi oleh anggota PIyang ada di diskusi tersebut.Bahkan anggota tersebut sempatmenantang Ruhut untuk berkelahi.

Namun aksi itu tidak berlanjutsetelah beberapa anggota PartaiDemokrat yang ada di lokasi mele-rai perang mulut tersebut. "Kalaunggak aku cegah, sudah jadi per-kedel mereka (anggota PI) itu,"kata Ruhut.

Perang mulut yang terjadi diacara diskusi itu memang berhasildilerai. Namun ternyata belumberakhir sebab anggota PI itukembali menantang Ruhut sete-lah acara selesai.

"Saat aku di luar merokok,hampir ribut lagi. Tapi aku bilangke mereka, kau lihat muka gua,udahlah tidak usah ribut-ribut,"cerita anggota Komisi III DPR ini.Jubir PI, Tri Dianto mengakuiadanya keributan tersebut. NamunTri mengaku tidak mengetahuisecara pasti bagaimana kelanjutan-nya (IN/BBS)

MEDAN - Pemko Medanmelalui Badan Pember-dayaan Perempuan danKeluarga Berencana(Badan PP dan KB) KotaMedan ingin seluruh keca-matan dan kelurahanyang ada di ibukota Pro-vinsi Sumatera Utaramemiliki Forum Anak.Pembentukan forum inidinilai sangat pentingdalam rangka percepatanterwujudnya Kota LayakAnak (KLA). Selain itumelalui Forum Anak di-harapkan para anak da-pat diajak berpartisipasidalam pembangunan.

Keinginan dibentuk-nya Forum anak diselu-ruh kecamatan dan kelu-rahan ini disampaikanPelaksana Tugas WaliKota Medan diwakiliKepala Badan PP dan KBKota Medan PulunganHarahap SH MSi ketikamembuka cara pemben-tukan Forum Anak di Ko-ta Medan tahun 2013 diPutra Mulia Hotel Medan,Kamis (31/10).

Pulungan menjelaskan,anak-anak di Indonesiamempunyai 31 hak yangtidak hanya harus dipenuhioleh pemerintah sajatetapi juga masyarakatluas lainnya. Dari 31 hakanak tersebut, terdapat 4hak anak yang menjadiprioritas utama dalampemenuhannya yaitu hakuntuk hidup, hak untuktumbuh dan bekembang,hak untuk mendapatkanperlindungan dan hakuntuk berpatisipasi dalampembangunan.

“Perlu ditanamkan se-

jak dini dalam keluargabahwa anak-anak jugamemiliki hak untuk ber-partisipasi. Di Indonesiamelibatkan anak berpar-tisipasi dalam pemba-ngunan sangat minimdan bisa dikatakan halyang mustahil walaupunkenyataannya di KotaMedan anak sudah bebe-rapa kali dilibatkan da-lam kegiatan, khususnyamusrembang (musyawa-rah rencana pembangu-nan),” kata Pulungan.

Sebagai upaya peme-nuhan hak-hak anak, kataPulungan, pemerintahterus mendorong pro-gram KLA mengingatpentingnya anak sebagaigenerasi bangsa yang ha-rus disiapkan dari seka-rang. Guna merealisasikanMedan sebagai KLA, kiniterus diperluas kawasaninfra struktur kota yangm e m p e r t i m b a n g k a nruang bagi anak, terutamadalam penguatan kelem-bagaan forum anak baikdi tingkat kecamatanmaupun kelurahan.

Menurut Pulungan,Kota Medan telah mem-berikan ruang bagi anakuntuk berkembang seca-ra positif dengan mem-bentuk Forum Anak Medan(FAM) tahun 2011. Se-lanjutya di tahun 2013 initelah dilakukan pemba-haruan pengurus FAM pe-riode 2013-2015. FAM puntelah beberapa kali ikutserta dalam sejumlah ke-giatan baik di lingkunganKota Medan, Provinsi Su-matera Utara sampai ting-kat nasional.(VIN)

Kecamatan &Kelurahan Harus

Bentuk Forum Anak