epaper kpkpos 376 edisi senin 26 oktober 2015

16
BAH...! SUMUT PROVINSI TERKORUP Tujuh Orang Dinyatakan Sebagai Tersangka KPK POS K O R A N K O R U P S I P O L I T I K K R I M I N A L Harga Eceran (Kota Medan): Rp.3.500/eksemplar EDISI 376/ THN VIII 26 OKT - 1 NOV 2015 (TERBIT SETIAP SENIN) Redaksi/Usaha: Jl T.A. Hamzah Komp. Ruko Griya Riatur Blok B 181 Medan Penerbit : PT Karya Peduli Kebangsaan www.kpkpos.com Penangkapan DYL Bukti DPR Sarang Koruptor Penyidik Polda Riau telah menetapkan tujuh orang tersangka dalam kasus dugaan korupsi dana Hibah Bantuan Sosial (Bansos) Pemkab Bengkalis TA 2012. Selain Herliyan Saleh, juga Jamal Abdillah mantan ketua DPRD Bengkalis. Jamal sudah ditahan dan berkasnya dinyatakan lengkap P21. LANJUT KE HAL. 2 Anggota DPR Fraksi Hanura Dewie Yasin Limpo (tengah) mengenakan baju tahanan KPK usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Kamis (22/10) dini hari. Dewie resmi ditahan KPK terkait kasus dugaan pengurusan izin Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) di Papua untuk tahun anggaran 2016. OTT Terhadap Koruptor Harus Diperkuat Kolom Redaksi Setahun Kepemimpinan Jokowi LANJUT KE HAL. 2 LANJUT KE HAL. 2 Ada Yang Mendesain Kebakaran Hutan JAKARTA - Peneliti senior Formappi Lucius Karus menilai penangkapan terhadap anggota Komisi VII DPR RI Dewie Yasin Limpo (DYL) oleh KPK menunjukkan bahwa korupsi di DPR masih masif. Menurut Lucius, penangkapan DYL ini dalam rentang waktu yang begitu dekat dengan penetapan tersangka PRC membuktikan dua hal yang saling terkait. "Kedua hal tersebut adalah korupsi yang masih sangat tinggi dan masif serta kebutuhan utama bangsa untuk tetap mempertahankan keberadaan KPK MEDAN – Selama semester pertama 2015, Provinsi Sumatera Utara didaulat menjadi provinsi paling korup di Indonesia. Hal itu ditegaskan lewat penelitian yang dilakukan Lembaga Indonesia Corupption Watch (ICW). Selain Sumut, ICW juga menemukan jika Nusa Tenggara Timur (NTT) sebagai provinsi paling korup di Indonesia selama semester pertama 2015. “Kami melakukan pemantauan terhadap penanganan korupsi di daerah, Sumatera Utara dan NTT paling banyak mencapai 24 kasus,” kata peneliti Divisi Investigasi ICW Wana Alamsyah di Jakarta, Sabtu. Sumatera Utara (selama semester pertama 2015) menjadi provinsi yang mengalami kerugian negara paling banyak akibat kasus tindak pidana korupsi tersebut, mencapai Rp120,6 miliar dengan nilai suap sebesar Rp500 juta. Kasus korupsi yang terjadi di 17 Pemuka Agama Diperiksa Terkait Korupsi Bansos MEDAN – Delapan dari 17 pemuka agama, Kamis, diperiksa penyidik Kejaksaan Agung di Kantor Kejari Deli Serdang. Mereka diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi dana bantuan sosial (bansos) dan hibah Pemerintah Provinsi Sumatera Utara yang menyeret Gubernur Sumut Gatot Pudjo Nugroho dan istri mudanya Evi Susanti. Kajari Lubuk Pakam Panjaitan Manihuruk menyebut, delapan pemuka agama yang diperiksa merupakan penerima bantuan bangunan rumah ibadah yang dananya berasal dari Pemprov Sumut. "Sebenarnya ada 17 orang yang kita panggil, tapi hanya LANJUT KE HAL. 2 LANJUT KE HAL. 2 DALAM kunjungannya ke Sumatera Utara beberapa waktu yang lalu, kala itu, Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Zulkarnaen menyebutkan bahwa tiap tahunnya terjadi pe- ningkatan laporan kasus korupsi ke KPK. Secara nasional, pada tahun 2012 ada 6.000 kasus lebih, di tahun 2013 ada 7.000 kasus lebih, dan di tahun 2014 ada 8.000 kasus lebih. Zulkarnaen juga menyebutkan dari jumlah kasus tersebut, Suma- tera Utara merupakan provinsi dengan laporan kasus korupsi terbesar di Indonesia. Ini dibuk- tikan sejak 2009 hingga 2015 terdapat 4.000 lebih dugaan ko- rupsi yang dilaporkan kepada KPK. Lumbung Koruptor Terbesar LANJUT KE HAL. 2 JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR, Desmond J Mahesa mengaku prihatin dengan ter- tangkapnya anggota Komisi VII DPR berinisial DYL oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Desmond memuji tindakan penyidik KPK tersebut karena tidak pandang bulu menegakkan hukum. “Kita apresiasi KPK yang terus melakukan pemberantasan ko- rupsi tanpa pandang bulu. Ini harus membuat efek jera bagi penye- lenggara Negara,” ujar Desmond di Jakarta, Rabu. Atas prestasi KPK itu, Des- mond menyarankan agar Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK lebih diperkuat lagi. Sebab, dengan OTT pelaku yang tertangkap tidak bisa lagi melakukan praperadilan. Penyidik KPK menunjukkan barang bukti uang dolar Singapura hasil operasi tangkap tangan (OTT) disaksikan Pelaksana Tugas (Plt) Wakil Ketua Johan Budi (kanan) dan Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja (kedua kanan) di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (21/10). Barang bukti berupa uang dolar Singapura sebanyak SGD177.700 atau sekitar Rp1,7 miliar berhasil disita oleh KPK. LANJUT KE HAL. 2 KASUS DUGAAN KORUPSI BANSOS BENGKALIS “Sudah dilimpahkan ke Kejaksaan untuk disidangkan,” demikian Kadit III Tipikor Reskrimsus Polda Riau, AKBP Wahyu Kuncoro SH, ketika ditemui KPK POS di ruang kerjanya belum lama ini. Secara rinci disebutkan Wahyu, lima tersangka lain yakni, Hidayat Tagor dari Partai Demokrat selaku mantan wakil ketua DPRD Bengkalis dan Purboyo dari PDIP selaku mantan anggota DPRD Bengkalis. Sedang Rismayeni dari Partai Demokrat dan Muhammad Tarmizi dari Partai PPP. Kedua nama ini masih aktif sebagai anggota DPRD Bengklais. “Sementara itu, seorang tersangka lainnya berasal dari Setdakab Bengkalis Azrafiany Aziz Rauf SH alias Oton ketika itu masih menjabat sebagai kabag Keuangan dan Kabag Kesra Kab. Bengkalis,” ujarnya. Menurut Wahyu, terkait dugaan korupsi dana bansos penyidik Dit Reskrimsus Polda Riau telah memeriksa sebanyak 6.000 orang saksi untuk dimintai keterangannya. Kasus dugaan korupsi dana bansos ini dilidik sejak 2013 setelah adanya laporan masyarakat dan diperkuat dengan adanya temuan hasil pemeriksaan BPK RI. Selama dua tahun Reskrimsus Polda Riau melakukan penyelidikan. Pada Mei 2015 Polda Riau menetapkan tersangka sebanyak tujuh orang dan satu orang sudah ditahan Jamal Abdillah berkasnya sudah P21. “Tersangka yang lainnya pemeriksaan masuk tahap II. Pemeriksan tahap I sudah dilimpahkan ke Kejaksaan, namun dikembalikan karena Foto udara kebakaran hutan lindung di Kepulauan Bangka, Bangka Belitung. Jumat (23/10). Ratusan hektar hutan lindung di Kepulauan Bangka Belitung hangus terbakar yang disebabkan oleh kelalaian manusia. Kejagung Garap Enam Kasus Korupsi Perhatian Masyarakat LANJUT KE HAL. 2 JAKARTA - Tim Penanganan Pe- nyelesaian Tindak Pidana Korupsi (P3TPK) Kejaksaan Agung tengah menggarap sejumlah kasus korupsi yang cukup menarik perhatian masyarakat. Kepala Pusat Penerangan dan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Amir Yanto menjelaskan, sedikitnya ada enam kasus yang digarap pe- nyidik satuan tugas khusus (Sat- gasus) P3TPK Kejagung. Yang pertama penyidikan atas dugaan tindak pidana korupsi peng- alihan hak atas tanah milik PT KAI menjadi HPR oleh PT ACK dan Pemkot Medan atas nama tersangka Rohudman Harahap yang meru- pakan mantan Wali Kota Medan dan tersangka Handoko Lie (Direktur PT ACK). Dalam kasus tersebut, Tim Satgasus telah memeriksa sebanyak kurang lebih 60 orang saksi, empat LANJUT KE HAL. 2 JAKARTA - Kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia beberapa waktu belakangan ini bersifat masif dan sistematis. Karena itu, negara harus sadar bahwa kebakaran hutan kali ini bukan hal yang biasa. Anggota Komisi IV DPR RI, Firman Soebagyo, Rabu (21/10), mengatakan, negara harus melihat bahwa kebakaran hutan dan lahan yang terjadi saat ini bukan peristiwa biasa lagi. “Kebakaran bersifat masif dan sistematis. Masif karena ini terjadi dimana-mana. Sistematis karena ka- sus kebakaran beruntun dari Suma- tera hingga Papua,” kata Firman. Karena itu, politisi senior Partai Golkar itu menduga ada yang mendesain kasus kebakaran ini dengan menjastifikasi kemarau yang panjang. Apa motivasi mendesain kebaka- SELAMA setahun kepemimpinan Presiden Joko Widodo – Jusuf Kalla tak sedikit perubahan yang terjadi. Namun, masih banyak kelemahan yang juga ditemukan. Salah satu persoalan yang mendasar adalah lemahnya koordinasi di antara para menteri. Berkali-kali ditemukan, bagaimana perbedaan pendapat di antara para menteri yang mencuat ke publik. Bahkan pernah antara menteri dan Wakil Presiden Jusuf Kalla berbeda pendapat. Teranyar, bagaimana perbedaan antara Menko Rizal Ramli dengan Menteri ESDM. Namun Mau Jadi Bupati, Siapkan Rp75 Miliar LANJUT KE HAL. 2 JAKARTA - Biaya politik untuk bisa menjadi kepala daerah di suatu daerah masih sangat tinggi. Demikian disampaikan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo dalam acara konferensi Asosiasi Auditor Intern Pemerintah Indonesia (AA- IPI) dengan tema Peran AAIPI dalam Mewujudkan Tata Kelola Pemerin- tahan Yang Bersih. Menurut Tjahjo, berdasarkan laporan yang diterima, untuk men- jadi seorang bupati saja, biaya yang diperlukan mencapai Rp75 miliar. Padahal, kata Tjahjo, jumlah pemilih di kabupaten tersebut hanya men- capai 120 ribu pemilih saja. "Ada empat daerah tidak perlu saya sebut, itu butuhnya sebesar itu," ucap Tjahjo di Kementerian Keua- ngan, Jakarta, Kamis (22/10). Dijelaskan Tjahjo, biaya menjadi bupati tersebut, jauh lebih besar jika dibandingkan dengan biaya yang dikeluarkan koleganya saat pen- calonan menjadi anggota Dewan PILKADA LEBIH RAWAN KONFLIK DIBANDING PILPRES DI HALAMAN 5 P

Upload: media-andalas

Post on 24-Jul-2016

385 views

Category:

Documents


11 download

DESCRIPTION

Epaper kpkpos 376 edisi senin 26 oktober 2015

TRANSCRIPT

Page 1: Epaper kpkpos 376 edisi senin 26 oktober 2015

BAH...! SUMUT PROVINSI TERKORUP

Tujuh Orang Dinyatakan Sebagai Tersangka

KPKPOSK O R A N

K O R U P S I P O L I T I K K R I M I N A L

Harga Eceran (Kota Medan):Rp.3.500/eksemplar

EDISI 376/ THN VIII

26 OKT - 1 NOV 2015 (TERBIT SETIAP SENIN)

Redaksi/Usaha:Jl T.A. Hamzah Komp. Ruko Griya Riatur Blok B 181 Medan

Penerbit :PT Karya Peduli Kebangsaanwww.kpkpos.com

Penangkapan DYL BuktiDPR Sarang Koruptor

Penyidik Polda Riautelah menetapkan tujuhorang tersangka dalamkasus dugaan korupsidana Hibah Bantuan

Sosial (Bansos) PemkabBengkalis TA 2012.

Selain Herliyan Saleh,juga Jamal Abdillah

mantan ketua DPRDBengkalis. Jamal sudahditahan dan berkasnya

dinyatakan lengkap P21. • LANJUT KE HAL. 2

Anggota DPR Fraksi Hanura Dewie Yasin Limpo (tengah) mengenakan baju tahanan KPK usaimenjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Kamis (22/10) dini hari. Dewie resmi ditahanKPK terkait kasus dugaan pengurusan izin Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) diPapua untuk tahun anggaran 2016.

OTT Terhadap KoruptorHarus Diperkuat

Kolom Redaksi

Setahun Kepemimpinan Jokowi

• LANJUT KE HAL. 2

• LANJUT KE HAL. 2

Ada Yang MendesainKebakaran Hutan

JAKARTA - Peneliti senior FormappiLucius Karus menilai penangkapanterhadap anggota Komisi VII DPR RIDewie Yasin Limpo (DYL) oleh KPKmenunjukkan bahwa korupsi di DPRmasih masif.

Menurut Lucius, penangkapan DYL inidalam rentang waktu yang begitu dekat

dengan penetapan tersangka PRCmembuktikan dua hal yang saling terkait.

"Kedua hal tersebut adalah korupsiyang masih sangat tinggi dan masif sertakebutuhan utama bangsa untuk tetapmempertahankan keberadaan KPK

MEDAN – Selama semesterpertama 2015, Provinsi SumateraUtara didaulat menjadi provinsipaling korup di Indonesia. Hal ituditegaskan lewat penelitian yangdilakukan Lembaga IndonesiaCorupption Watch (ICW).

Selain Sumut, ICW jugamenemukan jika Nusa TenggaraTimur (NTT) sebagai provinsipaling korup di Indonesia selamasemester pertama 2015.

“Kami melakukan pemantauanterhadap penanganan korupsi di

daerah, Sumatera Utara dan NTTpaling banyak mencapai 24 kasus,”kata peneliti Divisi Investigasi ICWWana Alamsyah di Jakarta, Sabtu.

Sumatera Utara (selamasemester pertama 2015) menjadiprovinsi yang mengalami kerugiannegara paling banyak akibat kasustindak pidana korupsi tersebut,mencapai Rp120,6 miliar dengannilai suap sebesar Rp500 juta.

Kasus korupsi yang terjadi di

17 Pemuka AgamaDiperiksa TerkaitKorupsi Bansos

MEDAN – Delapan dari 17 pemuka agama, Kamis, diperiksapenyidik Kejaksaan Agung di Kantor Kejari Deli Serdang.Mereka diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsidana bantuan sosial (bansos) dan hibah Pemerintah ProvinsiSumatera Utara yang menyeret Gubernur Sumut GatotPudjo Nugroho dan istri mudanya Evi Susanti.

Kajari Lubuk Pakam Panjaitan Manihuruk menyebut,delapan pemuka agama yang diperiksa merupakan penerimabantuan bangunan rumah ibadah yang dananya berasal dariPemprov Sumut.

"Sebenarnya ada 17 orang yang kita panggil, tapi hanya

• LANJUT KE HAL. 2

• LANJUT KE HAL. 2

DALAM kunjungannya keSumatera Utara beberapa waktuyang lalu, kala itu, Wakil KetuaKomisi Pemberantasan Korupsi(KPK) Zulkarnaen menyebutkanbahwa tiap tahunnya terjadi pe-ningkatan laporan kasus korupsi keKPK.

Secara nasional, pada tahun2012 ada 6.000 kasus lebih, di tahun2013 ada 7.000 kasus lebih, dan di

tahun 2014 ada 8.000 kasus lebih.Zulkarnaen juga menyebutkan

dari jumlah kasus tersebut, Suma-tera Utara merupakan provinsidengan laporan kasus korupsiterbesar di Indonesia. Ini dibuk-tikan sejak 2009 hingga 2015terdapat 4.000 lebih dugaan ko-rupsi yang dilaporkan kepada KPK.

LumbungKoruptor Terbesar

• LANJUT KE HAL. 2

JAKARTA - Wakil Ketua KomisiIII DPR, Desmond J Mahesamengaku prihatin dengan ter-tangkapnya anggota Komisi VIIDPR berinisial DYL oleh KomisiPemberantasan Korupsi (KPK).

Desmond memuji tindakanpenyidik KPK tersebut karenatidak pandang bulu menegakkanhukum.

“Kita apresiasi KPK yang terusmelakukan pemberantasan ko-

rupsi tanpa pandang bulu. Ini harusmembuat efek jera bagi penye-lenggara Negara,” ujar Desmonddi Jakarta, Rabu.

Atas prestasi KPK itu, Des-mond menyarankan agar OperasiTangkap Tangan (OTT) KPK lebihdiperkuat lagi. Sebab, denganOTT pelaku yang tertangkap tidakbisa lagi melakukan praperadilan.

Penyidik KPK menunjukkan barang bukti uang dolar Singapura hasil operasitangkap tangan (OTT) disaksikan Pelaksana Tugas (Plt) Wakil Ketua JohanBudi (kanan) dan Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja (kedua kanan) diGedung KPK, Jakarta, Rabu (21/10). Barang bukti berupa uang dolar Singapurasebanyak SGD177.700 atau sekitar Rp1,7 miliar berhasil disita oleh KPK.

• LANJUT KE HAL. 2

KASUS DUGAAN KORUPSI

BANSOS BENGKALIS

“Sudah dilimpahkan keKejaksaan untuk disidangkan,”demikian Kadit III TipikorReskrimsus Polda Riau, AKBPWahyu Kuncoro SH, ketikaditemui KPK POS diruang kerjanya belumlama ini.

Secara rincidisebutkan Wahyu,lima tersangka lainyakni, HidayatTagor dari PartaiDemokrat selaku mantanwakil ketua DPRD Bengkalis dan

Purboyo dari PDIP selakumantan anggota DPRDBengkalis. Sedang Rismayenidari Partai Demokrat dan

Muhammad Tarmizi dariPartai PPP. Kedua nama

ini masih aktifsebagai anggotaDPRD Bengklais.

“Sementara itu,seorangtersangka lainnyaberasal dariSetdakab

Bengkalis Azrafiany Aziz Rauf

SH alias Oton ketika itu masihmenjabat sebagai kabagKeuangan dan Kabag Kesra Kab.Bengkalis,” ujarnya.

Menurut Wahyu, terkaitdugaan korupsi dana bansospenyidik Dit Reskrimsus PoldaRiau telah memeriksa sebanyak6.000 orang saksi untuk dimintaiketerangannya. Kasus dugaankorupsi dana bansos ini dilidiksejak 2013 setelah adanyalaporan masyarakat dandiperkuat dengan adanya temuanhasil pemeriksaan BPK RI.

Selama dua tahun ReskrimsusPolda Riau melakukanpenyelidikan.

Pada Mei 2015 Polda Riaumenetapkan tersangka sebanyaktujuh orang dan satu orang sudahditahan Jamal Abdillah berkasnyasudah P21.

“Tersangka yang lainnyapemeriksaan masuk tahap II.Pemeriksan tahap I sudahdilimpahkan ke Kejaksaan,namun dikembalikan karena

Foto udara kebakaran hutan lindung di Kepulauan Bangka, Bangka Belitung.Jumat (23/10). Ratusan hektar hutan lindung di Kepulauan Bangka Belitunghangus terbakar yang disebabkan oleh kelalaian manusia.

Kejagung Garap Enam KasusKorupsi Perhatian Masyarakat

• LANJUT KE HAL. 2

JAKARTA - Tim Penanganan Pe-nyelesaian Tindak Pidana Korupsi(P3TPK) Kejaksaan Agung tengahmenggarap sejumlah kasus korupsiyang cukup menarik perhatianmasyarakat.

Kepala Pusat Penerangan danHukum (Kapuspenkum) Kejagung,Amir Yanto menjelaskan, sedikitnyaada enam kasus yang digarap pe-nyidik satuan tugas khusus (Sat-gasus) P3TPK Kejagung.

Yang pertama penyidikan atas

dugaan tindak pidana korupsi peng-alihan hak atas tanah milik PT KAImenjadi HPR oleh PT ACK danPemkot Medan atas nama tersangkaRohudman Harahap yang meru-pakan mantan Wali Kota Medan dantersangka Handoko Lie (DirekturPT ACK).

Dalam kasus tersebut, TimSatgasus telah memeriksa sebanyakkurang lebih 60 orang saksi, empat

• LANJUT KE HAL. 2

JAKARTA - Kebakaran hutan danlahan yang terjadi di beberapa wilayahIndonesia beberapa waktubelakangan ini bersifat masif dansistematis. Karena itu, negara harussadar bahwa kebakaran hutan kali inibukan hal yang biasa.

Anggota Komisi IV DPR RI,Firman Soebagyo, Rabu (21/10),mengatakan, negara harus melihatbahwa kebakaran hutan dan lahanyang terjadi saat ini bukan peristiwabiasa lagi.

“Kebakaran bersifat masif dansistematis. Masif karena ini terjadidimana-mana. Sistematis karena ka-sus kebakaran beruntun dari Suma-tera hingga Papua,” kata Firman.

Karena itu, politisi senior PartaiGolkar itu menduga ada yangmendesain kasus kebakaran inidengan menjastifikasi kemarau yangpanjang.

Apa motivasi mendesain kebaka-

SELAMA setahun kepemimpinan Presiden Joko Widodo – Jusuf Kalla

tak sedikit perubahan yang terjadi. Namun, masih banyak kelemahan

yang juga ditemukan. Salah satu persoalan yang mendasar adalah

lemahnya koordinasi di antara para menteri.

Berkali-kali ditemukan, bagaimana perbedaan pendapat di antara

para menteri yang mencuat ke publik. Bahkan pernah antara menteri

dan Wakil Presiden Jusuf Kalla berbeda pendapat. Teranyar, bagaimana

perbedaan antara Menko Rizal Ramli dengan Menteri ESDM. Namun

Mau Jadi Bupati,Siapkan Rp75 Miliar

• LANJUT KE HAL. 2

JAKARTA - Biaya politik untuk bisamenjadi kepala daerah di suatu daerahmasih sangat tinggi. Demikiandisampaikan Menteri Dalam Negeri(Mendagri) Tjahjo Kumolo dalamacara konferensi Asosiasi AuditorIntern Pemerintah Indonesia (AA-IPI) dengan tema Peran AAIPI dalamMewujudkan Tata Kelola Pemerin-tahan Yang Bersih.

Menurut Tjahjo, berdasarkanlaporan yang diterima, untuk men-jadi seorang bupati saja, biaya yangdiperlukan mencapai Rp75 miliar.

Padahal, kata Tjahjo, jumlah pemilihdi kabupaten tersebut hanya men-capai 120 ribu pemilih saja.

"Ada empat daerah tidak perlusaya sebut, itu butuhnya sebesar itu,"ucap Tjahjo di Kementerian Keua-ngan, Jakarta, Kamis (22/10).

Dijelaskan Tjahjo, biaya menjadibupati tersebut, jauh lebih besar jikadibandingkan dengan biaya yangdikeluarkan koleganya saat pen-calonan menjadi anggota Dewan

PILKADA LEBIH RAWAN KONFLIK DIBANDING PILPRES • DI HALAMAN 5

P

Page 2: Epaper kpkpos 376 edisi senin 26 oktober 2015

KPK POS

SAMBUNGANE D I S I 376

26 OKTOBER - 1 NOVEMBER 2015

2

KKKKKPPPPPKKKKKPOSKORAN KORUPSI POLITIK KRIMINAL

Penerbit : PT Karya Peduli Kebangsaan; Pembina : Iskandar, ST, Eggy Sudjana SH, MSi, Jansen Leo Siagian; Pimpinan Umum : H Baharuddin; W akil Pimpinan Umum: Drs MA Siddik Surbakti; Pemimpin Perusahaan:Amiruddin; Pemimpin Redaksi: Syafaruddin Lubis; Redaktur Eksekutif : Ir H Benny Yuswar; Sekretaris Redaksi : Lindawati; Redaktur: Mursal Harahap, Mei Leandha; Koordinator Daerah: Manaon Lubis; W artawan :Zulpiana, Vera Sinaga; Roy Pargaulan Marpaung (Belawan); Penasehat Hukum : Syahril SH SpN, Nuralamsyah SH MH, Affan Ramadeni SH, Abu Bokar Tambak SH MHum, H Darma Bakti SH SE MH, Afrizon Alwi SHMH, Edi Suparno SH, Mazwindra SH, Ahmad Herman Bispo SH, Azwir Agus SH MHum, H Ayub SH, Ikhwaluddin Simatupang SH MHum, H.Syafrizal,SH.MH ; Alamat Redaksi/ Tata Usaha : Jl T.A. Hamzah Komp. Ruko GriyaRiatur Blok B 181 Medan , Telepon: (061) 8449800 ; Fax: (061) 8462800, E-mail: [email protected]; Bank: BNI ’46 Cabang Jl Sutomo a.n. Baharuddin; No. Rekening: 0148120706; BRI KK Asabri Medan a.n:Amiruddin Mendrofa No Rekening: 1764-01-000515-53-7; Tarif Iklan: Umum Hitam Putih: Rp7.500/mm kolom, warna: Rp15.000/mm kolom, Keluarga: Rp5.000/mm kolom; ISI DI LUAR TANGGUNGJAWAB PERCETAKAN

SETAHUN KEPEMIMPINAN JOKOWI.........

• DARI HALAMAN. 1

TUJUH ORANG DINYATAKAN SEBAGAI TERSANGKA............................................................................

• DARI HALAMAN. 1

MAU JADI BUPATI,SIAPKAN RP75 MILIAR........................

• DARI HALAMAN. 1

ADA YANG MENDESAINKEBAKARAN HUTAN...........................

• DARI HALAMAN. 1

PENANGKAPAN DYL BUKTI DPR SARANG KORUPTOR......................................................................

• DARI HALAMAN. 1

LUMBUNG KORUPTOR TERBESAR............................................................................................................

• DARI HALAMAN. 1

OTT TERHADAP KORUPTOR HARUS DIPERKUAT...............................................................................

• DARI HALAMAN. 1

BAH...! SUMUT PROVINSI TERKORUP......

• DARI HALAMAN. 1

belum lengkap P.19,” katanya.Herliyan Saleh dan lima

tersangka lainnya, telah mema-suki pemeriksaan tahap II.Dikaui, kasus dugaan korupsibansos Bengkalis memakanwaktu lama. Disinggung soaladanya surat yang disampaikanAzrafiany Aziz Rauf alias Oton kePresiden RI minta perlindunganhokum, menurut Wahyu, “ituhaknya dia (Oton red)”. Maukemana dia melapor terserah Oton.“Hukum tetap berjalan bilamanaberkas tersangka dinyatakanlengkap kita tahan dan diserahkanke Kejaksaan,” ujarnya.

Disinggung soal adanyatemuan BPK RI terkait dugaankorupsi Bansos tahun bukuJanuari-Agustus 2010, Wahyu

mengatakan, pemeriksaandugaan korupsi dana bansosBengkalis yang sedang dilidikadalah tahun buku 2012. Tidaktermasuk Bansos Bengkalistahun anggaran periode Januari-Agustus 2010 dan TA 2011.

“Laporan yang masuk keKrimsus Polda Riau TA 2012.Bilamana ada warga yangmelaporkan, dengan buktilengkap, ada orang yangmelakukan, ada ahli yangmenyatakan, kemudian adanyahasil pemeriksaan BPK RI adakerugian Negara sepanjangmemenuhi unsur kita tindaklanjuti,” ujar Wahyu.

Sementara itu Azrafiany AzizRauf SH alias Oton ketikadihubungi melalui seluler Jumatpekan lalu mengaku telahdiperiksa untuk kesekian kalinya

oleh Dit Reskrimsus Polda Riau.Menurut Oton pertanyaan

penyidik Tipikor Polda Riau padasaat menjalani pemeriksaan 13Oktober 2015 bahwa penyidikmenanyakan yang menandatangani DPA PPKD maupunDPPA PPKD tahun anggaran2012 siapa..? Dengan tegas diakuiOton bahwa yang menandatangani DPA PPKD Bengkalistersebut adalah dia.

Penanda tanganan DPA PPKDmengacu Undang-UndangNomor 17 Tahun 2003 tentangkeuangan Negara, dan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004Tentang Perbendaharaan Negara,Peraturan Pemerintah Nomor 58tahun 2005 tentang PengelolaanKeuangan Daerah dan peraturanMenteri Dalam Negeri Nomor13 tahun 2006 Tentang Pedoman

Pengelolaan Keuangan Daerah.“Kemudian hasil akhir dariperaturan tersebut adalahPersetujuan DPRD Bengkalisterhadap Perda tentang APBDBengkalis TA 2012 makaditerbitkanlah Perda tentangAPBD dan Perbup Bengkalistentang penjabaran APBDberdasarkan keputusan BupatiBengkalis terbitlah DPA PPKDmaupun DPPA PPKD BengkalisTA 2012,” jelas Oton.

Menurut Oton berdasarkanPermendagri Nomor 13 tahun2006 Tentang Pedoman pengelo-laan keuangan Daerah dalamPasal 114 ayat (3) KeputusanPimpinan DPRD sebagaimanadimaksud pada ayat (2) dijadikandasar dalam penetapan Perdatentang APBD Bengkalis.

Selanjutnya pada ayat (4)

Keputusan Pimpinan DPRDsebagaimana dimaksud pada ayat(3) bersifat final tidak bisadiganggu gugat. Otonmenyarankan kepada penyidikterkait dugaan korupsi danabansos mestinya penyidikTipikor menelusuri siapa sajayang menyalahgunakan uangNegara tersebut.

“Saya tidak ada memakanuang Bansos satu rupiah pun.Kenapa saya yang dijadikantersangka,” ucapnya.

Oton juga menyampaikanbahwa laporannhya ke PresidenRI yang ditembuskan kepadaKomisi Kejaksaan Agung diJakarta telah dibalas oleh KomisiKejaksaan Agung. “Laporantersebut akan ditindak lanjuti,”urainya menutup hubunganseluler dengan KPK Pos.(PUR)

dengan fungsi dan tugas yang sudahdiperankan selama ini," ujar Luciussaat dihubung, Rabu (21/10).

Penangkapan Dewie, kataLucius tentu menyingkap apa yangmasih belum sanggup diamputasitotal oleh DPR yakni korupsi.Selain itu, lanjutnya penangkapantersebut mau mengatakan bahwaupaya mengamputasi KPK yangdiupayakan DPR bukan karenakesadaran untuk menghilangkankorupsi.

"Tetapi justru kesadaran negatifDPR RI menyingkirkan KPK agarpraktik korupsi bisa dilakukantanpa kendali siapapun," tandasnya.

Lucius juga menilaipenangkapan tersebut menyingkapbahwa fokus sebagian anggota DPRmasih pada urusan personal untukmencari harta lewat kursinyasebagai wakil rakyat.

"Suap merupakan praktik lawas

yang memperlihatkan kaitan antarakekuasaan dengan ketamakan.Dengan kekuasaan, nafsu DPRuntuk mengumpulkan harta terusterpacu," ungkapnya.

Lucius juga menganjurkan agarDPR RI mencari cara bagaimanabisa meyakinkan publik bahwamereka adalah figur-figur yanglayak dipercaya. DPR semestinyatidak cukup legitim lagi untukmemutuskan apapun ketika merekanyaris dalam situasi terancamkarena kasus korupsi.

Menurut Lucius, salah satucaranya adalah membuka informasitentang harta dan rekening masing-masing anggota DPR RI. Harta danrekening mereka harus diperiksaoleh KPK atau lembaga yangberkompeten.

"Informasi tentang pendapatanmereka sebagai anggota DPR jugaharus dibuka agar publik bisamengontrol jika anggota DPRmenyimpang," tambahnya.

Selain itu, kata Lucius, komit-men parpol juga tak bisa sekedarpernyataan verbal. Parpol, katanyaharus menemukan formula yangtetap agar bisa memastikan salahsatu atau dua anggotanya tak akansecara tiba-tiba merong-rongpartai di waktu yang akan datang.

"Tanggung jawab pertama par-pol adalah harus langsung meme-cat begitu salah seorang anggo-tanya ditetapkan sebagai tersang-ka. Kemudian melakukan auditinternal bagi masing-masinganggotanya untuk memastikantindakan suap dan korupsi tidak lagiakan disasar pada mereka," pungkasLucius.

Catatan Buruk Untuk DPRMenanggapi penangkapan

Dewie Yasin Limpo, anggota DPRasal Fraksi Hanura, pengamathukum dari UKSW Salatiga UmbuRauta berpendapat, penangkapanitu menjadi catatan buruk bagiDPR, sekaligus tamparan bagi

parpol.Umbu meminta agar parpol

yang anggotanya tersangkut ma-salah korupsi untuk mengambilsikap tegas berupa pencabutanstatus sebagai anggota parpol,sehingga dengan sendirinya mere-ka yang duduk di DPR atau DPRDwajib diganti.

"Ini adalah mekanise internalParpol yang tidak harus menungguproses hukum yang memakanwaktu cukup lama," tegas Umbu,Rabu pagi.

Menurut Umbu, sejatinya peri-laku korupsi ini adalah perilakuperseorangan atau individual.Namun, dalam beberapa kasusyang ada, utamanya yang melibat-kan politisi dan penyelenggaranegara, tidak tertutup kemung-kinan hanya dianggap perilakuindividu semata, karena boleh jaditersangka tindak pidana tersebutdipengaruhi oleh faktor di luardirinya.

Umbu menegaskan, kasusOTT KPK terhadap anggota DPRini sekaligus sebagai pukulan telakbagi DPR yang ngotot untuk me-revisi UU KPK, yang salah satunyamerevisi kewenangan penyadapanharus seizin pengadilan.

"Ini pukulan telak bagi DPR,karena dari penyadapanlah KPKbisa melakukan OTT," ujar Umbu.

Menurut Umbu, usulan revisisebuah UU termasuk UU KPKharusnya dilatari oleh pertim-bangan filosofis dan sosiologis,bukan sekedar pertimbangan elityang terkadang subyektif.

"UU itu sebuah produk politik,sehingga tidak terhindarkan daripersaingan dan pertarungan politiksaat menyusun atau memben-tuknya. Maka, tidak terlalu kelirujika usulan perubahan UU KPK daribeberapa anggota DPR didugabermuatan politik tertentu, untukmelemahkan KPK," tegasnya. (SP/

IN/BBS)

“Ini yang menurut saya membuattitik jera. Bagi yang kena OTT kantidak bisa lagi praperadilan,”ucapya.

Dengan tidak adanya pandangbulu dalam memberantas korupsi,Desmond yang merupakan politisiPartai Gerindra itu mendukungpenuh adanya penguatan penya-dapan oleh KPK. Penguatan ituagar semua penyelenggara Negarabisa disadap KPK tanpa terkecuali.

Terima SuapSementara Komisi Pembe-

rantasan Korupsi (KPK) menduga

anggota Komisi Vll DPR, DewieYasin Limpo, akan menerima uangsuap terkait proyek pembangunanPembangkit Listrik Tenaga MikroHidro (PLTMH) dalam dua kalipemberian.

Namun baru pada pemberianpertama, Dewie keburu ditangkapoleh petugas KPK dalam suatuoperasi tangkap tangan. Padatangkap tangan KPK itu, petugasmenyita uang SGD177.700 yangdiduga kuat merupakan suapkepada Dewie.

"Ini pemberian pertama sebesar50 persen, mau dibayarselanjutnya," kata Pelaksana Tugas

Pimpinan KPK, Johan Budi, dikantornya, Rabu.

KPK menduga uang yang dibe-rikan oleh seorang pengusaha ituterkait proyek pengembanganpembangkit listrik tenaga mikrohidro di Deiyai, Papua tahun ang-garan 2016. Proyek tersebut me-nurut Johan bernilai ratusan miliar.Proyek ini masih dibahas dalamRancangan Anggaran Pendapatandan Belanja Nasional (RAPBN).

Sebelumnya, KPK telah me-netapkan setidaknya lima orangtersangka dalam kasus dugaan suapterkait proyek pengembanganpembangkit listrik tenaga mikro

hidro di Deiyai, Papua tahunanggaran 2016.

Mereka antara lain anggotaKomisi Vll DPR dari Partai Hanura,Dewie Yasin Limpo; Staf AhliDewie, Bambang Wahyu Hadi;Sekretaris Pribadi Dewie, RineldaBandaso; Kepala Dinas Pertam-bangan dan Energi KabupatenDeiyai Provinsi Papua, lranius sertasatu orang pengusaha bernamaSetiadi.

Kelimanya diamankan dari hasilOperasi Tangkap Tangan yangdilakukan petugas KPK di kawasanKelapa Gading, Jakarta Utara danBandara Soekarno-Hatta. Pada

tangkap tangan itu, KPK menyitasejumlah dokumen dan telepongenggam serta uang sebesarSGD177.700.

Sementara penerima suap,KPK menetapkan Dewie YasinLimpo, Rinelda Bandaso danBambang Wahyu Hadi dengandisangka telah melanggar Pasal 12huruf a atau huruf atau Pasal 11Undang-Undang Nomor 31 Tahun1999 Tentang PemberantasanTindak Pidana Korupsisebagaimana telah diubah denganUndang-Undang Nomor 20 Tahun2001, jo pasal 55 ayat (1) ke-1KUHPidana. (IN/BBS)

Kota Medan merupakan daerahpenyumbang dugaan korupsiterbanyak. Ini membuat citra kotaterbesar keempat di Indonesia inimenjadi sangat buruk.

KPK menyebutkan bahwa ra-ta-rata kasus korupsi yang dila-porkan ke KPK terkait denganpenggunaan dana APBN dan AP-BD. Wajar saja, Sumatera Utaramerupakan provinsi yang kaya.Banyak sumber dana yang masukke kas APBD Sumut mulai darisektor industri, pajak, pertanian,pariwisata, perhotelan dan lain se-bagainya. Itulah yang menye-babkan banyak pejabat daerah diSumatera Utara ini terjerumus da-lam kasus korupsi dengan nominalyang tak tanggung-tanggung hingga

mencapai miliaran rupiah.Ada beberapa pejabat atau

kepala daerah di Sumatera Utarayang terjerat dugaan kasus korupsi.Bahkan diantaranya sudah divonispidana dan sudah masuk bui. Tentukita masih ingat dengan mantanGubernur Sumatera Utara Syam-sul Arifin yang baru menjabatlangsung diusung ke pengadilanatas dugaan korupsi APBD Kabu-paten Langkat tahun 2000-2007.

Di tahun 2012 Syamsul divonis6 tahun penjara. Berikutnya man-tan Wali Kota Medan Rahudman.Beliau juga baru memimpin KotaMedan dalam hitungan bulan,langsung menjadi tersangka atasdugaan korupsi saat masih menja-bat sebagai Sekretaris DaerahKabupaten Tapanuli Selatan 2005lalu. Bupati Tapanuli Tengah

Bonaran Situmeang ditangkapKPK atas dugaan suap kepada AkilMochtar terkait sengketa PilkadaTapanuli Tengah.

Merusak CitraBukan kebanggaan yang ada di

raut wajah masyarakat yang sudahmemilih para kepala daerah terse-but pada Pemilu sebelumnya, me-lainkan kekecewaan. Sosok yangdipercaya bisa membangun daerahmenjadi lebih maju malah harushidup dibui. Mereka yang harusnyabisa mengentaskan kemiskinanyang mencekik warga malahmempermalukan daerah dengankasus korupsi yang dilakukannya.

Mereka yang harusnya mem-bantu dan memberikan dana kepa-da masyarakat demi kesejahteraanmalah mencuri uang tersebuthingga memperparah kemelara-

tan. Mereka yang harusnya bisamenunjukkan keramahan, kebera-gaman, kekayaan, dan kedamaiankepada daerah lain malah harusmenyudutkan daerahnya sendiri dihadapan daerah lainnya.

Memalukan dan merusak citrabaik daerah, ya itulah balasan parapejabat yang berpendidikan tinggikepada masyarakat yang telahmemilih mereka.

Yang pasti, para pejabat itumelanggar etika kepemimpinan.Mereka juga melanggar landasannegara kita UUD 1945 dan Pan-casila. Mereka seharusnya menja-min kesejahteraan masyarakat danjuga menjunjung tinggi keadilan ba-gi setiap orang. Sayangnya, apayang mereka kerjakan malah kon-tradiktif dengan apa yang harusnyamereka realisasikan melalui pro-

gram-programnya. Selain itu, ting-kah laku para pejabat kita banyak yangtidak sesuai dengan kaidah-kaidahdalam agama yang dianutnya.

Seperti dikutip dalam tulisanpemerhati ekonomi dan politikSumut, Hasian Sidabutar SPdbeberapa waktu lalu, kita ber-harap, semoga ke depan tidak akanada lagi pejabat kita yang terjeratkasus korupsi.

Dan kita juga berharap, semogapada Pilkada serentak bulan De-sember depan, kita mendapat ca-lon-calon kepala daerah yang ber-sih dari kasus korupsi sehinggamampu membawa Sumatera Uta-ra menjadi lebih maju. Harapannya,Sumatera utara tidak lagi menjadiprovinsi terkorup di Indonesia danbisa menjadi contoh bagi daerahlainya.(IN/BBS)

sayangnya tidak pernah dise-

lesaikan dengan seksama

Pada awal pemerintahannya,

Presiden Joko Widodo dengan tegas

menyatakan "tidak ada visi menteri"

karena "yang ada hanya visi presi-

den". Kenyataannya, Menteri Koor-

dinator Kemaritiman Rizal Ramli

bebas beradu argumen secara terbu-

ka dengan Menteri BUMN Rini Soe-

marno dalam hal pembelian pesa-

wat Garuda. Juga dengan Menteri

Energi Sudirman Said soal perpan-

jangan kontrak Freeport. Menteri

Rini pun berbeda pendapat dengan

Menteri Perhubungan Ignasius Jo-

nan tentang kereta cepat Jakarta-

Bandung.

Perbedaan pendapat sebenar-

nya diperlukan untuk mendapatkan

keputusan terbaik. Namun, jika dila-

kukan secara terbuka, publik akan

menangkapnya sebagai ketidak-

mampuan Presiden mengendalikan

menteri-menterinya. Lebih jauh lagi,

masyarakat akan mempertanyakan

pilihan Presiden ketika menyusun

Kabinet Kerja yang juga sudah

dirombak pada Agustus lalu itu.

Ketika dilantik setahun yang

lalu, Jokowi memikul harapan besar.

Masyarakat terutama pendukung-

nya dalam pemilihan presiden 2014

berharap dia memberikan sesuatu

yang baru dalam pemerintahan.

Apalagi dia populer karena

menggunakan pendekatan yang

lebih manusiawi ketika menjadi Wali

Kota Solo, Jawa Tengah, dan kemu-

dian Gubernur Jakarta.

Menjelang setahun usia kepe-

mimpin, kepercayaan masyarakat

terhadap pemerintah baru juga terki-

kis karena ekonomi yang melemah.

Harga berbagai kebutuhan pokok,

seperti beras dan daging sapi, me-

rangkak naik. Nilai tukar rupiah pun

anjlok. Memang, situasi itu banyak

dipengaruhi ekonomi global. Na-

mun persepsi publik menghubung-

kannya dengan kinerja pemerintah.

Kepuasan publik terhadap pe-

merintahan Jokowi memudar. Pada

Juni 2015, Saiful Mujani Research

and Consulting melaporkan tingkat

kepuasan responden hanya 40,7

persen, di bawah angka kepuasan

tahun pertama pemerintahan Susilo

Bambang Yudhoyono, yakni 70 persen.

Pada 8 Oktober lalu, Indo Barometer

melaporkan hanya 46 persen

responden yang puas turun dari 57,5

persen dalam survei lembaga yang

sama enam bulan sebelumnya.

Sudah semestinya Jokowi dan

Kalla segera berbenah untuk mem-

perbaiki kinerja pemerintahan mere-

ka. Prioritas utama adalah

membuat Kabinet Kerja lebih solid.

Ini yang utama. (***)

Perwakilan Rakyat (DPR) RI. "Itumengalahkan, teman saya yang jadianggota DPR butuhnya hanya Rp43miliar. Saya kira ini tidak sehat,"kisahnya.

Menurut Tjahjo, tingginya biayapolitik tersebut harus segeradireformasi. Lantaran, kalau biaya

tersebut tetap dibiarkan, dapatmenimbulkan iklim perpolitikandan pemerintahan yang tidaksehat.

"Ini harus direformasi, kamiminta MenPAN-RB lahirkan gaga-san berpikiran penyelenggaraanpemda sebagai bagian perbaiki tatakelola pemerintahan," tukasnya.(IN/BBS)

ran hutan dan lahan? MenurutWakil Ketua Badan Legislasi(Baleg) DPR RI itu, motivasinyaadalah masalah politik ekonomi.Lahan yang terbakar sebagianbesar adalah perkebunan kepalasawit dan hutan produksi untukpembuatan kertas.

“Sawit itu akan jadi lawanminyak nabati. Karena itu, asingmelalui berbagai perjanjian inter-nasional, termasuk PerjanjianNorwegia, berusaha mematikanpotensi nasional,” katanya.

Karena itu, Firman Soebagyomengingatkan pemerintah untukobjektif dan jangan asal menuduhapalagi memvonis perusahaanmelakukan pembakaran tanpamemverifikasi terlebih dahulu.

Firman Soebagyo juga me-minta pemerintah untuk tidak asalmempercayai pernyataan bebe-rapa LSM, karena banyak darimereka menjadi operator kepen-tingan asing. Karena ada kasus diKalimantan Barat (Kalbar), dimanapemerintah mencabut izin usaha PTMAS.

“Ini lucu, karena PT MAS di

Kalbar belum mendapat izinberoperasi, tetapi pemerintahmengumumkan mencabut izinnya.Karena itu saya berkali-kali me-minta BIN dan aparat Kepolisianuntuk menyelidiki LSM-LSM yangsuka mendiskreditkan kebijakannasional,” katanya.

Sementara itu, advokat danKoordinator Tim Pembela Demo-krasi Indonesia (TPDI), PetrusSelestinus menyayangkan sikappemerintah dalam menanganipersoalan kebakaran hutan danlahan seperti menghadapi kasuskejahatan Tindak Pidana Ringan(Tipiring). Di mana si pelakudipanggil hadir dalam suatupersidangan kilat hanya untukmendengarkan vonis hakim tanpaada proses pembelaan sedikit pun.

Di pihak lain, kata dia, adaperusahaan yang dituduh mem-bakar hutan, tetapi tanpa disertaibukti-bukti valid. Kemudian peru-sahaan itu diberi sanksi. Padahal darisatelit yang dimiliki perusahaantersebut dengan jelas membuktikanbahwa kebakaran ternyata berada diluar lahan perkebunan. Bahkan titikawal kebakaran justru ada di luarlokasi perkebunan.(IN/BBS)

orang ahli (dari Universitas GajahMada, BPKP, ahli hukum pidanadan pertanahan dan ahli keuanganNegara).

"Saat ini perkara tersebut dalamproses persidangan pada Pe-ngadilan Tindak Pidana KorupsiJakarta Pusat dengan agendapemeriksaan saksi-saksi," kataAmir Yanto, Selasa, pekan lalu.

Selanjutnya ada kasus perkaradugaan tindak pidana korupsipengadaan mobil listrik oleh Ke-menterian BUMN atas namaDasep Ahmadi senilai Rp32miliar.Dalam kasus tersebut penyidikSatgasus telah memeriksa se-banyak 38 orang saksi. Termasukempat orang saksi ahli.

Kemudian perkara dugaantindak pidana korupsi penya-lahgunaan dana hibah dan bansosKabupaten Cirebon tahun ang-garan 2009 sampai dengan 2012atas nama tersangka Tasyia Soe-madi (Wabup Cirebon), SubektiSunoto (Ketua DPC PDIP) serta

Emon Purnomo (Wakil SekretarisDPC PDIP).

Selanjutnya yang kini palingbanyak menyedot perhatian mas-yarakat yakni kasus dugaan tindakpidana korupsi dana hibah danbansos Provinsi Sumatera UtaraTahun Anggaran 2012 sampai2014.

Posisi kasusnya, pada tahun2012 Provinsi Sumatera Utaramendapatkan dana hibah sebesarRp294 miliar dan dana bansossebesar Rp25 miliar. Kemudianpada tahun 2013 Pemprov Su-

matera Utara menerima danahibah sebesar Rp2 triliun dan danabansos Rp43 miliar.

Dalam pelaksanaannya, didugapenyaluran dana-dana tersebuttidak tepat sasaran sehingga dalampertanggungjawabannya, PemprovSumatera Utara termasuk SatuanKerja telah membuat pertang-gungjawaban yang tidak sesuaidengan Peraturan Kemendagritentang penyaluran dana hibah dandana bansos. Sehingga berpotensimenimbulkan kerugian Negarasebesar Rp247 miliar.

"Tim Satgasus memeriksasebanyak kurang lebih 247 orangsaksi antara lain dari pihak pe-ngelola Bansos dalam hal ini satuankerja sebagai penyalur dan parapenerima dana bansos tersebut,"jelas Amir.

Pemeriksaan termasuk seba-nyak tiga orang saksi ahli (dariKemendagri, ahli keuangan Nega-ra, BPK). Saat ini perkara tersebutakan ditetapkan tersangka.

"Kejagung telah lakukan koor-dinasi dengan Komisi Pembe-rantasan Korupsi (KPK). KPKjuga menyidik kasus suap HakimPTUN Medan sehubungan dengangugatan Pemprov Sumatera Utaraterhadap Kejaksaan Tinggi Su-matera Utara," ulasnya.

Kemudian yang tidak kalahmenghebohkan masyarakat yakniterkait kasus dugaan tindak pidanakorupsi penjualan hak tagih BankBTN kepada PT Adhyesa Cipta-tama senilai Rp167miliar olehBPPN kepada PT Victoria Secu-ritas International.

Dalam kasus tersebut, penyidik

Kejagung telah memeriksa seba-nyak kurang lebih 18 orang saksi,termasuk tiga orang ahli (dariUniversitas Gajah Mada, OJK,BPK).

"Saat ini dalam proses peng-ajuan ijin sita ke Pengadilan NegeriJakarta Pusat terkait adanya putu-san Praperadialn yang menyatakanpenggeledahan dan penyitaan olehTim Satgasus tidak sah," ujarnya.

Kemudian perkara dugaantindak pidana korupsi pengadaansport science pada KementerianPemuda dan Olahraga senilaiRp80miliar atas nama tersangkatersangka Brahmantory dan RinoLande.

Dalam kasus tersebut penyidiktelah memeriksa sebanyak 40orang saksi dan perkara tersebuthingga kini masih dalam prosespemberkasan. Untuk memu-dahkan penyidikan, Kejagungbahkan lakukan penyitaan terhadapperlalatan sport science dan uangsebesar Rp1,5 milyar dan satu unitmobil Alphard tahun 2013 dari PTPUM.(SP/BBS)

KEJAGUNG GARAP ENAM KASUS KORUPSI PERHATIAN MASYARAKAT........................................

• DARI HALAMAN. 1

Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah,dan Jawa Timur masing-masingada 19 kasus. “Selanjutnya,Sumatera Selatan 16 kasus,Sumatera Barat dan Lampung 14kasus, Papua 13 kasus, dan Riau 12kasus,” ucapnya, memaparkan.

Pada penelitian yang diadakantersebut, ICW juga menyimpulkanbahwa wilayah Indonesia Timurmenjadi area baru bagi kasus tindakpidana korupsi di Indonesia. “Hal initerlihat dari NTT dan Papua yangmasuk dalam 10 lokasi tindak pidanakorupsi terbesar selama semesterpertama 2015,” tukas Wana.

Sebelumnya, ICW juga mema-parkan bahwa kinerja penyidikankasus tindak pidana korupsi olehaparat penegak hukum pada se-mester pertama 2015 mengalamipenurunan. “Sampai awal tahun inihanya mampu menaikkan 50,6

persen dari total 2.447 kasuskorupsi dari penyidikan kepenuntutan,” imbuh Wana.

Kasus korupsi yang telah masuktahap penyidikan pada periode2010-2015 tersebut apabila dino-minalkan mencapai Rp29,3 triliun,tukasnya menambahkan.

Hasil pemantauan membuk-tikan bahwa aparat hanya mampumenaikkan 1.254 (50,6 persen)kasus dari tingkat penyidikan kepenuntutan, dengan nilai kerugiannegara mencapai Rp18,3 triliun.

Sedangkan sisanya, atau 1.223kasus (49,4 persen) tidak meng-alami perkembangan positif ataudengan kata lain masih dalam tahappenyidikan, dengan nilai Rp11,04triliun. “Jadi aparat penegakhukum hanya mampu menaikkansetengah dari kasus korupsi ber-status penyidikan ke penuntutanatau P21,” ujarnya, menjelaskan.(SP/IN/BBS)

delapan yang hadir. Sementarapenyidik yang memeriksa ada limaorang, satu dari Kejagung dan empatdari kita sebagai perbantuan," ujarPanjaitan, Kamis (22/10).

Menurut Panjaitan, dari hasilkomunikasi dengan tim penyidiktersebut diketahui delapan pemukaagama itu ditanyai terkait per-

tanggung jawab mereka atas danabansos yang diberikan. Tim jugamenelusuri apakah dana bansosyang mereka terima sesuai yangmereka tandatangani. "Kalaupertanggungjawaban mereka ada,maka mereka aman," jelasnya.

Panjaitan menyatakan peme-riksaan yang dilakukan Kejagungini berlangsung hingga Jumat (23/10).(IN/BBS)

17 PEMUKA AGAMA DIPERIKSATERKAIT KORUPSI BANSOS .............

• DARI HALAMAN. 1

P

Page 3: Epaper kpkpos 376 edisi senin 26 oktober 2015

KPK POS

KORUPSIE D I S I 376

26 OKTOBER - 1 NOVEMBER 2015

3

NASIONAL

KERUGIAN NEGARA CAPAI RP12,039 MILIAR

Kejagung Segera Umumkan Tersangka Kasus VictoriaKasus yang menyeret PT

VSI ini bermula dari cessieBPPN dalam penjualan BTN.Mulanya, PT Adistra Utama(AU) punya utang Rp469 miliarke BTN untuk proyekpembangunan perumahan diKarawang pada akhir 1990.

Kredit utang itu macet saatkrisis ekonomi menderaIndonesia pada 1998.Pemerintah kemudianmemasukan BTN ke BPPNuntuk diselamatkan.

Belakangan, sejumlah kreditmacet itu dilelang, termasukutang PT AU.

PT Victoria SecuritiesInternational Corporation(VISC) kemudian membelicessie BTN senilai Rp26 miliarpada 2003. Kemudian, PT AUingin menebus utang tersebuttapi VISC menyodorkan nilaiRp2,1 triliun untuk asettersebut. Masalah inilah yangkini diselidiki Kejaksaan Agung.

Penanganan kasus tersebut

membuat Kejaksaan Agungakhirnya menggeledah kekantor perusahaan PT VSI. Takterima, PT VSI kemudianmelakukan gugatanpraperadilan ke PengadilanNegeri Jakarta Selatan yangpada putusannya memenangkanpihak perusahaan tersebut.

Terkait kasus ini, JaksaAgung dipanggil pimpinan DPRdan pimpinan Komisi III DPR,Jumat 21 Agustus. Pertemuanyang digelar di ruang rapat

JAKARTA- Kejaksaan Agungsegera menetapkan tersangkapada kasus dugaan pidanapenjualan hak tagih ataupengalihan piutang dalam cessieBadan Penyehatan PerbankanNasional (BPPN) oleh VictoriaSekuritas Indonesia (VSI).Penyidik sudah mengantonginama calon kuat tersangka.

"Enggak lama lagi kitatetapkan tersangka. Sudah adacalon tersangkanya," ujar JaksaAgung Muda Tindak Pidana

Khusus Widyo Pramono diKejaksaan Agung, JakartaSelatan, Jumat (23/10).

Widyo mengakui penetapantersangka dalam kasus VictoriaSekuritas ini sangat hati-hati.Penyelidikan kasus ini, kata dia,sangat komprehensif.Kejaksaan tak mau ambil risiko.

"Kalau buru-buru, nantidiajukan ke praperadilan,apalagi kalau kalah. Apa sayatidak malu? Makanya kita hati-hati," tegas Widyo.

Kirjauhari Diduga TerimaDuit Rp 1,2 Miliar

Mantan Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dirtipideksus) Mabes Polri Brigjen (Purn) Victor Simanjuntak (kanan)berbincang dengan Ketua Pansus Pelindo II Rieke Diah Pitaloka (kiri), anggota Pansus Teguh Juwarno (kedua kiri) danAndreas Eddy Susetyo seusai rapat dengan Pansus Pelindo II di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (21/10). Rapat itumembahas penanganan kasus dugaan korupsi Pelindo II.

Mantan Anak Buah Siti FadilahDituntut 4 Tahun Penjara

pimpinan ini hanya dihadiri tigapimpinan DPR, Setya Novanto,Fadli Zon, dan Fahri Hamzahserta dua pimpinan Komisi IIIAziz Syamsuddin dan DesmondJunaedi Mahesa. Dua pimpinanDPR dan pimpinan Komisi IIIyang lain tak nampak.Begitupun juga anggota KomisiIII, tak seorangpun hadir.

Sekretariat Jenderal DPRmelalui surat undanganliputannya menyampaikanpertemuan ini membahas

klarifikasi insiden salah geledahPT Victoria SecuritiesIndonesia. Penggeledahan initerkait kasus pembelian asetBTN melalui BPPN.

Dalam hal ini PT VSImengklaim tidak ada kaitandengan kasus yang tengahdisidik. PT VSI pun melayang-kan surat pengaduan ke DPR.DPR langsung bereaksi denganmemanggil Jaksa Agung secaramendadak dan menggelarpertemuan tertutup.(MTN)

RIAU- Sidang perdana kasus dug-aan Tindak Pidana Korupsi (Tip-ikor) suap pengesahan APBDPRiau 2014 dan APBD Riau 2015dengan terdakwa, Ahmad Kirjau-hari digelar pada hari ini. Dalamdakwaannya, jaksa menyebutkanKirjauhari selaku anggota DPRDRiau saat itu diduga menerimasuap Rp 1,2 Miliar.

"Mengetahui, atau patut men-duga perbuatannya menerimasejumlah uang kurang lebih sebe-sar Rp 1,2 miliar," ujar JPU, Pu-lung Rinandoro yang didampingiempat jaksa lain dari KPK yaitu,Budi Nugraha SH, Tri AnggoraMukti, Arin Karniasari, dan IrmanYudiandri di Riau, Jumat (23/10).

Persidangan dengan agendapembacaan dakwaan oleh JaksaPenuntut Umum (JPU) berlang-sung di bawah pengawalan aparatkepolisian. Sidang ini seharusnyadigelar pekan lalu, tetapi gagal,karena JPU berhalangan hadir lan-taran kabut asap Kebakaran Lahandan Hutan yang menyelimuti Pe-kanbaru.

Dalam dakwaan JPU KPK, diadidakwa dua pasal korupsi masing-

masing, pasal 12 Huruf a, dan pasal11 Undang-undang 31 Tahun 1999Tentang Pemberantasan TindakPidana Korupsi, sebagaimana di-ubah dengan Undang-undang No-mor 20 Tahun 2001 tentang pem-berantasan tindak pidana KorupsiJuncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KU-HPidana.

Tidak hanya itu, jaksa jugamenyebutkan bahwa terdakwa jugadijanjikan Annas Maamun mener-ima fasilitas pinjam pakai ken-daraan dinas anggota DPRD Riau.Ini semua dijanjikan Annas Maa-mun dengan imbalan pengesahanAPBDP Riau 2014, dan APBD Riau2015 oleh anggota dewan yang saatitu hampir habis masa jabatannya.

Usai persidangan, Kirjauhariyang ditemui mengaku ini adalahsebuah cobaan yang harus dihada-pi. "Ini cobaan, hidup itu kan begi-tu," ujar Kirjauhari singkat kepadawartawan saat menunggu mobiltahanan menjemputnya.

Kasus ini berawal pada tanggal1 September 2014 ketika TAPDberkumpul di Rumah Dinas Gu-bri. Kala itu TAPD yang dipimpinSekda, Zaini Ismail melaporkan

hasil rapatnya dengan Badan Ang-garan (Banggar) DPRD tentangKUA PPAS Tahun 2015. AnnasMaamun kala itu memberikan ara-han jika untuk pengesahan APB-DP 2014 dan APBD 2015 akanmemberikan uang sejumlah Rp 1,2Miliar kepada Banggar.

Diketahui juga, Annas Maamunkala itu sebagai Gubernur Riaumemperoleh uang sebanyak Rp 1,2Miliar dengan cara membebankankepada sejumlah bawahannya.

Rinciannya, sebanyak Rp 110Juta dibebankan kepada KepalaBiro Umum melalui Suwarno.Selain itu meminjam uang kepadaSaid Saqlul Amri selaku KepalaBPBD kala itu sebesar Rp 500 Juta.Ketua Palang Merah Indonesia(PMI) Riau, Syahril Abu Bakar juga'menyumbang' Rp 400 Juta. Sement-ara Annas Maamun sendiri memberi-kan uang sebanyak Rp 190 Juta. An-nas dalam perkara ini telah diteta-pkan sebagai tersangka.

Di dalam dakwaan juga ter-ungkap jika DPRD Riau kala itumembentuk tim informal yangmenghubungkan anggota dewandengan Annas Maamun. Tim terse-

but terdiri dari, Terdakwa, AhmadKirjauhari, Suparman, Zukri Mis-ran, Koko Iskandar, dan Hazmi Se-tiadi.

Selang dua atau tiga hari usaidibentuknya tim informal tersebut,Suparman menyampaikan hasilpertemuannya dengan Annas Maa-mun kepada Riki Hariyansyah, danJohar Firdaus. Nama terakhirmerupakan Ketua DPRD Riau kalaitu. Dalam pertemuan tersebutSuparman menyampaikan pesanAnnas Maamun akan memberikanuang masing-masing sebesar Rp50 Juta untuk 40 orang anggotaDPRD Riau tertentu.

Penerima uang tersebut selan-jutnya ditentukan oleh Annas Maa-mun. Selain itu, keinginan anggotadewan untuk dipinjam pakaikankendaraan dinas mereka menje-lang proses lelang dilakukan, jugadikabulkan oleh Annas Maamun.

Sementara itu, sidang Jumatkemarin dipimpin oleh HakimKetua, Masrul, dan dua hakim ang-gota, Irwan Efendi, dan Hendri.Sidang selanjutnya diteruskan padaRabu (28/10) depan dengan agen-da eksepsi terdakwa.(NET)

KASUS SUAP APBD RIAU

KPKDijadwalkan

AkanMemeriksa

Cak IminJAKARTA- KPK hari inimenjadwalkan pemeriksaanterhadap Ketua Umum Par-tai Kebangkitan Bangsa(PKB) Muhaimin Iskandar.Muhaimin atau yang akrabdisapa Cak Imin bakal di-periksa sebagai saksi ter-kait kasus dugaan tindakpidana korupsi di Direktor-at Pembinaan Pemban-gunan Kawasan Transmi-grasi (P2KT) Kemenaker-trans terkait dana tahun ang-garan 2013-2014 dan dana tu-gas pembantuan 2014.

"Muhaimin Iskandardiperiksa sebagai saksi un-tuk tersangka JM (MantanDirjen P2KTrans, Jamalu-din Malik)," kata Plh Ke-pala Biro Humas KPK,Yuyuk Andriati di GedungKPK, Jumat (23/10).

Dalam kasus tersebut,KPK telah menetapkanmantan Direktur JenderalPembinaan PembangunanKawasan Transmigrasi Ke-menterian Tenaga Kerja danTransmigrasi (Kemenaker-trans) Jamaluddien Maliksebagai tersangka. Saatkasus ini terjadi, Mu-haimin Iskandar menjabatsebagai Menteri TenagaKerja dan Transmigrasiera Presiden Susilo Bam-bang Yudhoyono ( SBY).

"Seseorang diperiksakarena keterangannyadibutuhkan oleh penyidik,"ujar Yayuk.

Sebelum memeriksaMuhaimin, KPK terlebihdulu memeriksa AnggotaKomisi II DPR FraksiGolkar, Charles JonesMesang sebagai saksi pada15 September 2015. KPKmenetapkan Jamaluddiensebagai tersangka dalamkasus ini pada 12 Februari2015 lalu.

Jamaluddien disangka-kan pasal 12 huruf e, huruff atau pasal 23 UU No. 13Tahun 1999 jo pasal 20 tahun2001 tentang PemberantasanTindak Pidana Korupsi jopasal 421 jo pasal 55 ayat 1ke-1 UU KUHP.(MC)

JAKARTA- Mantan SekretarisDirektorat Jenderal Bina Pelayan-an Medik Kementerian Keseha-tan RI tahun 2006-2007 dan tahun2009 Mulya A Hasjmy dituntutempat tahun penjara dan dendaRp181 juta subsider empat bulankurungan oleh Jaksa PenuntutUmum pada KPK. Hasjmy dinilaiterbukti melakukan korupsi secarabersama-sama terkait pengadaanperalatan medik dalam rangkapenanganan wabah flu burung.

"Supaya Majelis Hakim Penga-dilan Tindak Pidana Korupsi, men-yatakan terdakwa Mulya A Hasjmybersalah melakukan tindak pidanakorupsi secara bersama-sama,"kata Jaksa Risma Ansyari saatmembacakan tuntutan di Penga-dilan Tipikor, Jalan H.R. RasunaSaid, Jakarta Selatan, Rabu (21/10).

Jaksa menilai, anak buah man-tan Menteri Kesehatan Siti Fadil-lah Supari itu bersalah melanggar

Pasal 2 Ayat (1) Jo. Pasal 18 UUNomor 31 Tahun 1999 tentangpemberantasan tindak pidana ko-rupsi sebagaimana telah diubahdengan UU Nomor 20 Tahun 2001tentang perubahan atas UU nomor31 tahun 1999 tentang pemberan-tasan tindak pidana korupsi Jo. Pasal55 Ayat (1) ke-1 KUHP.

Jaksa Ansyari mengatakan,Hasjmy diangkat menjadi KuasaPengguna Anggaran untuk melak-sanakan pengadaan peralatanmedik dalam rangka penangananwabah flu burung. Pengadaanmenggunakan sisa anggaran pel-ayanan kesehatan bagi pendudukmiskin tahun 2006.

Dalam proses pengadaannya,Hasjmy diperintah Siti Fadillahmenunjuk sejumlah perusahaanuntuk melakukan pengadaan. Dariproses itu kemudian ia diberikansatu mobil Toyota Rush oleh Direk-tur Utama Bhineka Usada Raya,

Singgih Wibisono, yang perusa-haannya minta diiuktsertakan.

Terkait perbuatannya, Jaksajuga menuntut supaya Hasjmymembayar denda sejumlahRp181.900 juta subsier enam bu-lan kurungan.

Hasjmy diberatkan lantaranperbuatan terdakwa selaku KPAdan PPK tidak mendukung usahapemerintah dalam upaya pem-berantasan korupsi. Sementaradiringakan karena bersikapsopan, menyesali perbuatan-nya, telah berusia lanjut, masihmemiliki tanggungan keluargadan terdakwa adalab terpidanadari dua perkara tindak pidana ko-rupsi Alkes yang saat ini sedangmenjalani pidana penjara sampaidengan tahun 2020.

Atas tuntutan Jaksa, Hasjmyakan mengajukan nota pembelaanatau pledoi. "Saya serahkan padapengacara saya," ujar Hasjmy.(IN)

Kuasa Hukum Sebut Bareskrim LakukanPenyitaan Ilegal di Pelindo II

JAKARTA- PT Pelindo IImenyebut penyitaan dokumen diperusahaan tersebut oleh Direk-torat Tindak Pidana EkonomiKhusus Bareskrim Polri dinilaimenyalahi aturan prosedural atauilegal.

Pertama, Kuasa hukum PTPelindo II Rudi Kabunang men-gungkapkan bahwa kesalahanaturan penyitaan lantarankaryawan mendatangani beritaacara penggeledahan dan penyi-taan secara terpaksa. Saat itu, katadia, karyawan tak ada pilihan un-tuk menandatangani berita acaratersebut pada Jumat (28/8).

"Ternyata, pada 8 Oktober2015 lalu, penyidik Bareskrim

yang menggeledah dan menyitadokumen perusahaan itu kemba-li meminta karyawan menanda-tangani lagi berita acara penyitaantanggal 28 Agustus 2015 lalu itu,"kata Rudi di Mabes Polri, Jakar-ta, Jumat (23/10).

"Bagaimana bisa berita acarapenyitaan ditandatangani setelahpenyitaan yang sudah lama ber-langsung? itu tidak benar dan taksesuailah," jelasnya.

Poin kedua, pihak telah men-gonfirmasi Pengadilan NegeriJakarta Utara soal keaslian suratpenggeledahan dan penyitaan diPT Pelindo II. Ternyata, kata dia,PN Jakut hanya mengeluarkansurat izin penggeledahan saja.

"Surat izin penyitaannya tidakada, penyidik hanya memegangsurat penggeledahan saja. Den-gan begitu, sangat jelas bahwa inimenyalahi aturan yang sudahada," terangnya.

Seperti diketahui, Bareskrimmelakukan penggeledahan kan-tor Pelindo di Jakarta Utarabertepatan dengan ditingkatkanstatus perkara dari penyelidikanke penyidikan.

Perkara yang diusut men-genai dugaan korupsi 10 mobilcrane di PT Pelindo II. Penyidiktelah menetapkan seorang se-bagai tersangka, yakni DirekturOperasi dan Teknik PT PelindoII Ferialdy Noerlan.(IN)

Tujuh Tersangka Korupsi Dinas PertanianJabar Dijebloskan ke Bui

BANDUNG- Tujuh tersangkadugaan korupsi pengadaan trak-tor roda dua dan pompa air diDinas Pertanian Tanaman danPangan (Distan) Jabar dijeblosk-an ke jeruji besi. Enam tersang-ka dijebloskan ke Rutan KebonWaru, sedangkan satu tersangkawanita dimasukan ke Lapas Wan-ita Sukamiskin.

"Ketujuh orang tersangkasudah ditahan pada Senin 19 Ok-tober kemarin malam," jelas Ka-sipenkum Kejati Jabar, Supar-man, belum lama ini.

Suparman membeberkan?ketujuh tersangka ditahan sete-lah berkas dari DitreskrimsusPolda Jabar dinyatakan telahlengkap atau P21 oleh jaksa diKejati Jabar.

"Tentu penahanan itu disertaialasan yang jelas," katanya.

Sebelum dilakukan penahan-an, kata Suparman, ketujuh ter-sangka telah menjalani pemerik-saan untuk melengkapi berkas se-belum akhirnya akan disidangkandi Pengadilan Tindak Pidana Ko-rupsi (Tipiko) Bandung.

Lebih lanjut Suparman menjelas-kan, tersangka telah menyalahgun-kan anggaran pada tahun 2012 laludengan total mencapai Rp19,6 mil-iar. Akibatnya negara mengalamikerugian hingga Rp1,9 miliar.

Dalam kasus tersebut dua ter-sangka berstatus PNS yakniWawan Wintarasa selaku kuasapengguna anggaran dan Nurdianaselaku pejabat pembuat komit-men.

Sementara lima tersangkalain yang merupakan rekanan ad-alah Dirut PT Rizki Mas, SlametWidodo, Dirut PT Mitra Teladan

Jaya Karsa, Agus Riyanto, DirutPT Perintis Putra Pasundan, DaniPriatna, Dirut PT Utusan KaryaNusantara, Diana Nurhasanah,dan seorang kurir bernama Ded-dy Yogasara. "Modusnya duaoknum PNS itu melakukan per-sekongkolan dengan mengusul-kan dan menetapkan spesifikasibarang berupa traktor dan pom-pa air yang mengarah pada merektertentu yang seharusnya itutidak boleh," bebernya.

Ketujuh tersangka diancamdengan Pasal 2 ayat 1 dan Pasal 3UU No 20 tahun 2001 tentangPemberantasan Tindak PidanaKorupsi jo Pasal 55 dan Pasal 56KUHPidana dan Pasal 3, 4, 5 dan6 UU No 8 tahun 2010 tentangPencegahan dan PemberantasanTindak Pidana Pencucian Uang(TPPU).(okz)

Sopir Jadi PPIH, Terima Rp60 JutaJAKARTA- Khana Nurokhmanpernah bekerja di Mekkah, ArabSaudi, sebagai sopir. Dia sempatpulang ke Indonesia dan melamarmenjadi petugas penyelenggaraibadah haji pada 2010. Dia men-gaku mendaftar sebagai PPIHkepada seorang sopir di Kemen-terian Agama.

"Waktu pulang dari Arab Sau-di, saya ketemu tetangga orangtua saya di Yogyakarta. (katanya)Kalau mau daftar kan kamu bisabahasa Arab. Saya daftar lewat pakPramana, PNS di Kemenang,(biasa) nyupiri pejabat," ujarNurokhman saat bersaksi untukterdakwa bekas Menteri AgamaSuryadharma Ali dalam perkarakorupsi penyelenggaran ibadahhaji di Pengadilan Tipikor, Jakar-ta, Jumat (23/10).

Dia lalu ikut seleksi dan lulus.Nurokhman juga ikut pelatihanselama 10 hari. Dalam Berita

Acara Pemerikaaan (BAP) milikNurokhman yang dibacakan Jak-sa Penuntut Umum pada KPK,disebut dia menjadi PPIH atasrekomendasi Khotibul Umam,anggota DPR dari FraksiDemokrat.

Ketika ditanyakan pada Nu-rokhman, ia mengaku Khotibuladalah adiknya. Tapi, ia menegas-kan tak pernah mendaftar jadiPPIH melalui rekomendasi Kho-tibul.

"Nggak ada rekomendasi. La-gipula sepanjang kakak-beradik,kita enggak dekat, karena bedanasib," ujar Nurokhman.

Selama menjadi PPIH, Nu-rokhman mengaku bertugas dibagian katering. Dia bekerja se-lama 60 hari dan mengaku menda-pat honor. "Ada, Rp60 juta," be-ber Nurohman.

Dalam dakwaan, pada tahun2010, bertepatan dengan proses

pembahasan Biaya Penyelengga-raan Ibadah Haji (BPIH) di DPR-RI, Slamet Riyanto selaku DirjenPHU menerima permintaan dariAnggota Panja Komisi VIII DPR-RI agar mengakomodasi orang-orang yang direkomendasikanuntuk dapat menunaikan ibadahhaji gratis dengan menjadi Petu-gas PPIH Arab Saudi.

Permintaan tersebut dilapor-kan oleh Slamet kepada Suryad-harma dan kemudian diperintah-kan untuk memenuhi per-mintaan Anggota Panja KomisiVIII DPR-RI, padahal seharusn-ya penunjukan Petugas PPIHArab Saudi harus memenuhi per-syaratan yang ditentukan dalamPedoman Rekrutmen, diantaran-ya PNS Kemenag atau Kement-erian/Instansi terkait, diusulkanoleh pimpinan Instansi/Unit ter-kait dan harus melalui prosesseleksi.(MTN)

Terdakwa tindak pidana korupsi penyelenggaraan haji di Kementerian Agama periode 2010-2011 dan 2012-2013Suryadharma Ali menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu (21/10). Jaksa Penuntut UmumKPK menghadirkan saksi Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Kementerian Agama Sri Ilham Lubis dalampersidangan tersebut.

P

Page 4: Epaper kpkpos 376 edisi senin 26 oktober 2015

BIRO MALAYSIA: Zulkifli Harun; BIRO JABAR : M Yahya Arwiyah SH MHum; BIRO LANGKAT: Mahdar (Kabiro), Baharuddin Lubis, Agust Sinulingga, BIRO NIAS: Yamobaso Giawa (Kabiro), Ogamota Mendrofa, Derisman Giawa, Yanuar Zega, FoliaroGiawa; Jhon Sastra El Halawa; BIRO DUMAI-BENGKALIS: Salamuddin Purba; BIRO SERGAI::::: Abdul Rahman Manik (Kabiro), Serah Purba; BIRO TEBINGTINGGI::::: Udin Anwar (Kabiro), Nasib Marulak Sianturi, Ruben Sembiring; BIRO BATUBARA:Sahril(Kabiro), Ikhsanul Hakim, Junaidi, Rudi Harmoko, Edward Rajagukguk; WARTAWAN DAERAH: Dedy Irawan Z, Ulises (Deliserdang); Sabar Menanti Saragih, Sabar Saragih (Siantar/Simalungun); Osben Tamba (Samosir); Sihar Tambunan,Saritua Manalu, Samuel Sitepu (Tanah Karo); Hendrik Nadeak, Irvan Aleksander, Saut Lumban Tobing, (Dairi); Perasan Tumangger (Pakpak Bharat); Hasanuddin Hasibuan, Hasudungan Sirait (Labuhanbatu); Timbul Sinaga, J Arifin Siregar(Labuhanbatu Utara); Suraji, Agus Syahputra (Labuhanbatu Selatan); Imran Nasution, Buyung AL (Kisaran/Asahan); Herman (Tanjungbalai); Taufik Hidayat, Mhd Aulia Rahman (Panyabungan); Datuk Satia (Paluta); Enri Anto Harahap(Palas); Tetty E Pardede (Tobasa); Sahat Lumbantoruan, Parlindungan Rajagukguk (Taput); Boyde Siregar (Humbang Hasundutan); Bachruni Sitompul (Aceh Tamiang); Azwar Tanjung (Aceh Singkil); Yanto (Langsa); Kartolin Tumangger(Subulussalam); Sahidin (Kutacane);Satya Tiofan Purba(Pekanbaru); Boy Bunyamin (Jambi); Sadari Halawa (Nias Selatan); Shalehuddin (Indragiri Hilir); Susanto, Untung (Indragiri Hulu), Toni Oktora (Rokan Hilir).

KPK POS

KORUPSIE D I S I 376

26 OKTOBER - 1 NOVEMBER 2015

4

SUMUTACEHRIAU

KKKKKPPPPPKKKKKPOSKORAN KORUPSI POLITIK KRIMINAL

Dana Kovensasi PLTU Bagi Nelayan Disunat, Distanla Deliserdang Buang BadanPEMBANGUNAN 7 PARIT TAK SESUAI BESTEK

HAMPARAN PERAK-Adanya pemotongan danakovensasi bagi nelayan Hampa-ran Perak terhadap dampak daripembangunan PLTB/PLTU sertapengerukan pasir di kawasanPaluh Kurau KecamatanHamparan Perak ternyata pihakDinas Perikanan KelautanPemkab Deli Serdang terkesanbuang badan,Jumat (23/10).

Kecurangan pemotongan danatersebut telah dilaporkanM.Yusuf (43) nelayan wargaDusun II Desa Hamparan Perakyang melaporkan Herman (40)warga Desa Selemak atas dugaanpengelapan dana kovensasi

nelayan sebesar Rp128 jutadengan nomor LP STPL/31/VII/2015)/H.Perak.

Adanya kecurangan sertamanipulasi pembagian danakovensasi bagi nelayan tersebutakhirnya berbuntut panjanghingga Rabu siang kemarin (22/10) ratusan massa nelayantergabung dalam DPC.POKERMedan dan Gabungan NelayanHamparan Perak (GNHP)mengelar aksi ke kantor BupatiDeli Serdang, Poldasu, Kejatisudan DPRDSU.

Ratusan massa nelayantersebut tergabung dalam wadahGabungan Nelayan Hamparan

Perak (GNHP) danDPC.POKER Kota Medandikordinir Rahmad Khairi danMuhammad Nasib tersebut padaintinya memprotes adanyapengerukan dan penimbunanpasir untuk pembangunan PLTUyang berdampak sosial, lingkun-gan terhadap masyarakat nelayantradisional yang ada di sekitarbantaran sungai ditambah lagikurangnya perhatian dan sikappeduli dari aparatur pemerintahsetempat dan daerah terhadappermasalahan masyarakatnelayan tradisional.

Sementara itu, KabidPengawasan dan Pengendalian

Diskanla Kab.Deli Serdang SadaUkur Br Karo, SH yangdikonfirmasikan di ruangkerjanya, Kamis siang (22/10)menjelaskan, ada sekitar 887orang yang menerima kovensasiyang terkena dampak secaraumum, 340 pintu ambai dan alattangkap tuasan 426 unit, itusesuai telah disepakati PT Mabarserta data data Dinas Perikananserta survey dengan pihakMuspika, Pokmaswas, Gapokkandan Kepala Desa masing masingdesa yang mendapatkankovensasi.

Untuk pembangunan PLTUkedepan, kovensasi bagi nelayan

kedepannya kita belum tahusebab yang memberikankovensasi itu adalah pihakperusahan itu sendiri sumberdana dari perusahan itu sendiritidak ada uang dari Negera.

Ditanyai soal perizinan danAmdal terhadap proyek PLTU dikawasan Paluh Kurau, Sada Ukurmengaku itu bukan Tupoksi dankewenangan kita sehingga kitabelum tahu.

Terkait aksi demo warganelayan kemarin, Sada Ukurmenuding massa yang datangdemo ke kantor Bupati itu bukanmassa nelayan Hamparan Perakmelainkan mereka itu orang dari

Pemerintah Desa AkuiPembangunan Jembatan

Tidak Sesuai RAB

Perbaikan Drainase Rp2,7 MiliarBanjir Melanda Kampus USU

CV Saudara dan Dinas PU Palas Diduga KongkalikongPALAS- Peningkatan Jalan Hot-mix Desa Hutarimbaru Tanoba-to, Kecamatan Barumun, Kabu-paten Padang Lawas (Palas) sebe-sar Rp1,4 miliar Tahun Anggaran(TA) 2015 menuai kekecewaanmasyarakat. Pasalnya akses jalanrusak parah akibat mobilisasi alatberat dan tidak ada niat perbaikanjalan oleh pihak kontraktor.

Dari hasil pantauan dilapanganproses penimbunan jalan padaproyek tersebut hanya meng-gunakan sertu sepanjang sekitar

800 Meter. Penimbunan tidakmenggunakan batu pecah, bah-kan dua buah jembatan ambrukdan hanya diganti dengan kayukelapa lalu ditutup dengan ser-tu.

Warga sekitar kecewa me-lihat hasil pekerjaanCV.Saudara. "Tidak ada gunan-ya jalan ini dibangun, dananyabesar tapi inilah hasilnya, be-lum lagi dua jembatan yangmenuju jalan ini rusak. Bahkanpihak kontraktor belum mem-

perbaiki jalan kami dan hanya di-ganti dengan batang kelapa", katasalah seorang warga yang kecewaatas pekerjaan pihak kontraktor.

Monang,salah seorang Anggo-ta BPD Hutarimbaru berharapCV. Saudara secepatnya mem-perbaiki dua jembatan yang diru-sak. Dia menilai jalan yang diban-gun itu tidak bagus, karena tidakmenggunakan batu pecah.

"Setahu sayajika proyek pen-ingkatan jalan harus meng-gunakan batu pecah bukannya

sertu", ungkapnya.Ditempat terpisah, praktisi

sosial Ahmad Gozali, SE menye-butkan, pihak kontraktor janganhanya memikirkan keuntungan.Jalan dan jembatan merupakanurat nadi ekonomi masyarakat.Seharusnya dinas PU lebihketat mengawasi jalannyaproyek. Jika kondisi jalan danjembatan amburadul, AhmadGozali menduga ada kongka-likong antara CV.Saudara sebagairekanan dengan dinas PU. (EAH)

Poker dan hanya beberapa orangsaja nelayan dari HamparanPerak. "Memang tak semuanelayan yang menerima danakovensasi karena telah ditentukanbatas - batas penangkapan ikanoleh pihak perusahan tersebutdan kita turun ke lapangansebatas mana yang mendapatkankovensasi,"jelasnya.

Ditanya kenapa pembagiandana kovensasi yang sampai kenelayan tak sesuai yang diharap-kan justru ada pemotongan yakniseharusnya dana yang diterimaRp2.400.000,perorang akantetapiyang sampai hanya Rp1.400.000saja.Kalau masalah pembagian

uang kita hanya sebagai saksibahwa Gapokkan telah meneri-ma dana kovensasi.Kita tidak adamenerima dana kovensasi danbukan pihak Distanla yangmemberikan dana tersebut.

Sedangkan keterlibatan DinasPerikanan dalam masalah iniyakni hanya mendata nelayan, ituyang diberikan oleh hasilmusyawarah rapat dengan PTShanghai bersama pihak Muspikaplus dan Kepala Desa.Ujar SadaUkur sembari mengaku sedangsibuk mempersiapkan kronologisklarifikasi bagi Bupati terkaitadanya aksi demo nelayanHamparan Perak kemarin.(DNA)

TANJUNG BALAI - Setiap tahunnyaKota Tanjungbalai kebanjiran proyekpembangunan fisik maupun non fisik,dalamprosesinya ada yang melalui tender (le-lang) adapula penunjukan langsung(juksung).Dari hasil pantauan dilapan-gan proyek pengerjaan masih dipert-anyakan. Salah satu pekerjaan yang diper-tanyakan adalah kewajiban Direksi KITdan papan nama proyek yang kerap kalidiabaikan.

Faktor inilah yang kerap dipertanya-kan dan menurut Wakil Sekretaris DPCPWRI Kota Tanjungbalai Arsyad Yus,Direksi Kit dan papan nama (Plank

Proyek) itu wajib agar masayarakat tahusumber dananya dan dapat mengkroscekhasil pekerjaan.

Padahal Pemko Tanjungbalai sudahmelaksanakan kegiatan pelatihan-pelati-han layanan pengadaan yang bertujuanuntuk memberikan pembelajaran tehk-nis pada semua rekanan/kontraktor.Haldilakukan agar pihak rekanan memilikikeahlian dan mengerti akan tugas pokokdan fungsi sebagai penerima proyek, kataArsyad.

Arsyad berharap pengawas dan pihakyang berkompeten bisa menegur pihakrekanan yang melanggar prosedur

proyek. Salah satunya pekerjaan yang di-lakanakan CV.Syuhada Karya yang ber-lokasi di Jalan Bambu, Kelurahan SelatTanjung Medan yang menelan anggaransebesar Rp 1.980.200.000 yang bersum-ber dari dana APBD Tahun 2015. Padapekerjaan proyek sama sekali tidak dite-mukan Direksi kit di lokasi tersebut. Pada-hal sudah ada aturan proyek yang nilainyadiatas 1 miliar diwajibkan membangunsarana Direksi kit atau kantor sementa-ra, bebernya.

Ketika dikonfirmasi terkait per-masalahan tersebut, Kepala Bidang Pro-gram Dinas PU Kota Tanjungbalai, MAmin,ST mengakui Direksi Kit sangatdiperlukan dilokasi proyek. "Direksi kitperlu di Lokasi proyek sebagai upaya un-tuk memberikan informasi kepada pub-lik", kata M.Amin melalui pesansingkatnya.(HER)

CV.Syuhada KaryaLanggar Prosedur Lelang

INDRAGIRI HILIR- Jembatandi Kilometer 5 Desa NusantaraJaya yang baru tujuh bulan selesaidikerjakan sudah ambruk. Hal inijuga diakui Kepala Badan Pember-dayaan Masyarakat dan Pmerin-tahan Desa Kabupaten IndragiriHilir H.Yulizar, SSOs, MM mela-lui Kepala Bidang PengelolaanSumber Daya Alam Sarana Prasa-rana dan Teknologi Tepat GunaYulida Purba, SE, MH, Kamis (22/10).

Kepala Badan PemberdayaanMasyarakat dan PemerintahanDesa Kabupaten Indragiri Hilirdari sdr. H. Yulizar, SSOs, MM

melalui Kepala Bidang PengelolaanSumber Daya Alam Sarana Prasa-rana dan Teknologi Tepat Guna,Yulida Purba, SE, MH mengata-kan ambruknya jembatan tersebutkarena adanya kesalahan dalampelaksanaan pekerjaan. Dan inimenjadi tanggungjawab Desa un-tuk membongkar dan membagunulang jembatan tersebut, katanya.

Hal senada juga dibenarkanSyaifuddin selaku leader DMIJKabupaten Indragiri Hilir bahwatelah diadakan pertemuan pada bu-lan September 2015 yang mem-bahas perbaikan jembatan terse-but. Pertemuan itu dihadiri aparat

desa, tokoh masyarakat dan kepa-la desa.Pada pertemuan tersebutdisepakati bahwa pemerintahanDesa Nusantara Jaya bersediamembongkar dan membangunkembali jembatan. Dan pekerjaan-nya akan dimulai pada awal No-vember dan akan selesai pada 30Desember 2015.

Syaifuddin menyebutkan, am-bruknya jembatan karena peker-jaannya tidak sesuai dengan Ren-cana Anggaran Biaya (RAB). Soaldana pembongkaran dan pemban-gunan jembatan itu menjadi tang-gungjawab pemerintahan DesaNusantara Jaya. (SHALEH)

JEMBATAN DIKM 5 DESA NUSANTARA JAYA AMBRUK

PEMBANGUNAN JALAN JEMBATAN AMBURADUL

MEDAN- Berkaitan dengan banjiryang menggenangi beberapa tem-pat dikawasan kampus USU yangterjadi pada Senin, (19/10).PejabatRektor Universitas Sumatera Utaraatau Pj. Rektor USU,Prof. Subhil-har, Ph.D melalui Kahumas USUBisru Hafi, S.Sos, M.Si, Selasa (20/10) menyatakan bahwa dibeberapatempat dilingkungan Kampus USUtelah tarjadi banjir, terutama di Pintu1 dan Pintu 3. Sejak pagi hari, banjirtersebut mulai menggenangi beber-apa fakultas seperti Fakultas Hukumdan Fakultas Kedokteran, meskipunpada siang harinya banjir sudah mulaisurut.

Akibat banjir tersebut, ada beber-apa jadwal perkuliahan yang dilang-sungkan pada hari itu jadi tertunda,namun secara umum perkuliahandisemua fakultas dilingkungan USUberjalan seperti biasa meskipun den-gan tingkat kehadiran mahasiswayang kurang optimal yang mungkindikarenakan akses jalan masuk kedalam kampus USU yang tergenangair antara 30-50 centimeter ataumencapai hingga seukuruan lutut or-ang dewasa.

Dikatakannya, banjir terjadi aki-bat meluapnya aliran sungai Babura,dengan meluapnya aliran sungai inisehingga memasuki saluran pem-buangan yang ada disekitar USU danmendorong aliran air banjir kirimanitu masuk ke drainase internal danmenggenangi beberapa kawasan ka-mpus. Meskipun ada beberapa pintuair di lingkungan USU, namun tidakbisa menutupnya.Apabila ditutup jus-

tru dikhawatirkan air akan meng-genangi atau akan mengakibatkanbanjir di sekitar kawasan kampusUSU antara lain seperti kawasanPasar Satu Padang Bulan.

Sewaktu ditanya tentang pro-gram yang sudah dan akan dilakukanUSU terkait program antisipasi ban-jir yang terulang Pj. Rektor USU,Prof. Subhilhar, Ph.D mengatakanbahwa USU pada beberapa waktulalu sudah pernah melaksanakan pro-gram perbaikan saluran pembuan-gan atau drainase internal didalamkawasan kampus.

Namun untuk antisipasi terulang-nya banjir tersebut USU memerlu-kan kerjasama dengan berbagai pi-hak seperti Pemko Medan, Pem-provsu, dan instansi terkait lainnyauntuk meneliti indikator apa saja yangmenjadi penyebab masalah banjir.

Pantauan Wartawan, sejumlahmahasiswa menggulung celananyadan membuka sepatu untuk dapatmenerobos genangan banjir.

Andika, mahasiswa Fakultas IlmuKomputer USU mengaku kecewaterhadap buruknya drainase yang adadi USU.

“Saya pernah dengar pada waktukegiatan USU ASRI kemarin, Pem-bantu Rektor II pernah bilang "po-tong kuping saya jika USU banjirlagi,” ujarnya.

Tidak hanya menggenangi ruasjalan universitas tepatnya Pintu 1USU, namun banjir juga menggenan-gi sepanjang jalan Dr Mansyur hing-ga Pintu 4 USU dan mengakibatkankemacetan hingga Simpang Pos, Jl.

Jamin Ginting, Medan.Rp2,7 MSeperti yang dikutip dari time-

line Hasnatul Dina di Line diberikanmenyusul rincian dana yang dihabis-kan Tim Pelaksana Program USUASRI untuk proyek drainase USUTahun 2012-2013 yang mencapaiangka fantastis.

Pertama, untuk pekerjaan pen-ingkatan kualitas drainase menelanbiaya Rp 912,7 Juta. Kedua, pemeli-haraan drainase memakan Rp 1,8miliar. Titik yang konon diperbaikiadalah gorong-gorong, pengerukan,dan perbaikan aliran air.

Total dana yang digunakan lebihdari Rp 2,7 miliar ini digelontorkandemi menghindari banjir yang kerapmelanda USU. Kutipan wawancaradi atas masih dapat di baca di tabloidSUARA USU edisi 93 terbit Mei2013.

Masa jabatan Rektor USU yangmengusung progja Akademik, Si-nambung, Relevan, dan Integral(ASRI) ini memang telah usai. Lapo-ran keuangan serta pertanggung-jawaban setiap proyek selama masajabatan telah di audit oleh BPK,BPKP, LKPP, hingga KPK.

Bahkan USU berhasil mendapatgrade tertinggi, Wajar Tanpa Penge-culian (WTP). Namun, bila kejadian-nya seperti Senin (19/10) kemarinsiapa yg harus disalahkan? Tentunyatak seorang pihak pun berharapmendapat warisan proyek gagal.Evaluasi ulang laporan pertanggung-jawaban pelaksanaan proyek tentu halyang mutlak dilakukan.(FER)

PAKAM- Izin trayek KPUM A-97 dituding menyalah. Angkutanpenumpang umum dengan linePancur Batu-Lubukpakam itu se-jatinya, tak dibenarkan masukKota Lubukpakam melainkan han-ya sampai terminal Lubukpakamdi Jalan Medan, Lubukpakam.

Namun disinyalir ada kongka-likong dengan pihak Kepala Ter-minal Lubukpakam, angkot merahtersebut bebas melenggangmenyelusuri jalanan Kota Lubuk-pakam. Karenanya, petugas Sat-lantas Polres Deliserdang didesakuntuk mengamankan angkot yangmenyalahi trayek tersebut.

Pantauan wartawan, selainmenyalahi izin trayek, angkot

tersebut kerap mangkal dekat ka-wasan Kantor Kejaksaan NegeriLubukpakam persisnya tak jauhdari Mapolres Deliserdang. Se-mentara setiba di kawasan Sim-pang Empat Timbangan Lubukpa-kam, angkot tujuan Pancur Batudari Lubukpakam itu berhenti danmencari penumpang di dekat PosPolisi Cemara, sehingga memicukemacetan lalu lintas di tempat itu.

Kabarnya, karena menyalahiizin trayek, sopir KPUM A-97membayar TPR di terminal Lu-bukpakam mencapai Rp 3 ribu perunit angkot. "Itu tak lazim biasan-ya hanya Rp 1.500 untuk setiapangkot. Namun karena menyalah,maka pihak terminal mematok ba-

yaran Rp 3 ribu perak,"ucap sejum-lah pria di terminal Lubukpakamkepada wartawan, kemarin.

Karenanya mereka punmendesak petugas Satlantas Pol-res Deliserdang menindak KPUMA-97 yang menyalahi izin trayektersebut. Mengingatkan, pihakDishub Deliserdang diduga telahmenerima suap. Sehingga mere-ka tak berani menindak KPUM A-97 yang telah menyalahi izin trayektersebut."Padahal itu wewenang-nya Dishub. Tapi karena merekadiduga terima 'setoran', makanyamereka (Dishub) bungkam," tam-bah 'orang dalam' Dishub Deliser-dang yang minta namanya diraha-siakan. (REL/FER)

Langgar Trayek Minta Polantas Razia A-97

Kepala Badan Pemerintah DesaUjung Gading Diduga Mark Up

PALAS- Bangunan kantor DesaUjung Gading, Kecamatan Siha-pas Barumun, Kabupaten PadangLawas (Palas) yang bersumberdari dana bantuan provinsi TahunAnggaran (TA) 2014 sebesarRp50.000.000 dibangun denganmenggunakan bahan daribatako.Jarak tempuh lokasi ban-gunan ke tempat pemesanan ma-terial bangunan menjadi alasanKepala Desa Ujung Gading,Syukur Muda Hasibuan ketikadikonfirmasi,Kamis (22/10).

Akibatnya, kantor Desa UjungGading yang dibangun denganmenggunakan bahan dasar bata-ko itu sudah rusak. Padahal kan-

tor desa yang dibangun denganmenggunakan anggaran TA.2014baru selesai dikerjakan tahun2015.

Terkait permasalahan itu, Ke-pala Desa Ujung Gading, SyukurMuda Hasibuan mengatakan danadesa yang dianggarkan sebesarRp50 juta dinilai sangat minim."Dan Rp50 juta itu sudah terma-suk SPP Rp12.500.000,SPJ,RAB, upah tukang, biayatransport dan lainnya. Sisa danasekitar Rp30 juta inilah yang di-gunakan untuk pembangunanfisiknya", sebut Hasibuan sembarimerinci biaya pengeluaran untukbangunan kantor desa itu.

"Kalaupun pembangunan kan-tor desa terlambat diselesaikanhal ini disebabkan akses jalan desayang jauh dari kota dan kondisi

alam yang sering hujan", katanyakepada wartawan.

Melihat kondisi bangunan kan-tor desa yang diduga di Mark Up,wartawan mencoba mengkonfir-masi Kepala Badan PemerintahDesa, Muas. Namun Muas tidakberada ditempat bahkan kabarn-ya Muas jarang masuk kantor.

Menyikapi permasalahantersebut, Ketua Koordinator SHIWilayah Tabagsel, syamsuddinSianturi menilai proyek itu jelasamburadul. Hal ini disebabkankurangnya pengawasan sehinggapihak yang mengerjakan proyektersebut mengerjakannya asaljadi(EAH)

P

Page 5: Epaper kpkpos 376 edisi senin 26 oktober 2015

Tinggal 2 Bulan, KPUIni Belum Cetak Alat

Peraga Kampanye

KPK POS

KORUPSIE D I S I 376

26 OKTOBER - 1 NOVEMBER 2015

5

LIPSUS

Manipulasi Sumbangan Kampanye, Calon Pilkada Bisa Dicoret

WAKIL Presiden Jusuf Kalla mengatakan pemilihan kepala daerah lebih rawan dibanding pemilihan presiden.Menurut Kalla, pilkada dianggap lebih membawa emosi keluarga dan kelompok.

Komisi Pemilihan UmumKabupaten Blitar mengaku ke-habisan waktu mempersiapkanreferendum pemilihan kepaladaerah untuk calon tunggal. Hing-ga kini pengadaan alat peraga ka-mpanye tak bisa dilakukan lanta-ran menunggu peraturan KPUpusat.

Ketua KPU Kabupaten Bli-tar Imron Nafiah mengungkap-kan kekhawatirannya tak bisamengejar tahapan pilkada yangharus dilakukan tanggal 9Desember 2015 mendatang.Salah satunya adalah belum ter-bitnya peraturan KPU (PKPU)soal pengadaan alat peraga kam-panye sebagai dasar melakukanlelang.

“Padahal proses ini saja mem-butuhkan waktu satu bulan,”katanya,Selasa pekanlalu.

Pengadaan alat peraga kam-panye menurut dia adalah tahapanyang tak bisa dilewati dalamkeadaan apapun. Karena itu jikanantinya PKPU soal ini tak kun-jung keluar, KPU Blitar berharapdiberlakukannya kondisi darurathingga tak perlu dilakukan lelang.KPU pusat diminta menerbitkansurat sebagai dasar melakukanpenunjukan langsung agar cetakalat peraga kampanye terealisa-si.

Saat ini KPU juga masihmempersiapkan daftar pemilihtetap sebagai pemutakhiran ter-

akhir. Selanjutnya DPT tersebutakan disosialisasikan kepada timsukses dan masyarakat sebagaireferensi pemungutan suara.“Doakan saja semua bisa terlak-sana,” katanya.

Imron menambahkan hasilverifikasi administrasi bakalpasangan calon akan diumumkanbesok Rabu 14 Oktober 2015.Jika dianggap memenuhi keten-tuan, KPU akan melakukan pen-etapan tanggal 22 Oktober 2015.Namun jika tidak, maka KPU akanmencoretnya dan menunda pel-aksanaan pilkada hingga tahun2017 mendatang.

Sementara itu desakan untuksegera mensosialisasikan calondan mekanisme pemilihan kepa-da KPU datang dari pasangan ca-lon. Mereka meminta KPU seg-era mencetak alat peraga kam-panye agar segera diketahui pub-lik. Sebab peraturan yang barumelarang pasangan calon me-masang gambar sendiri.

“Ini kita sudah kehabisanwaktu,” kata Suwito Saren, ket-ua tim pemenangan DPC PDIPKabupaten Blitar.

Dia berjanji akan membantuKPU mensosialisasikan calonyang diusung partainya secarainformal. Sebab, kegiatan kam-panye yang sudah dilakukanpasangan calon di daerah lain hing-ga kini belum bisa dilakukan diKabupaten Blitar.

Sebaliknya, kata Kalla, pemilupresiden dinilai lebih memiliki po-tensi rawan konflik rendah karenajangkauannya lebih luas. "Ya kare-na kalau pemilu presiden priori-tasnya tidak terlalu sempit," kat-anya saat memberi arahan kepadaaparatur sipil negara tentang ne-tralitas pemilu di kantor WakilPresiden, Jakarta, Jumat ( 23/10).

Konflik pilkada juga sulit dimin-imalkan karena adanya otonomidaerah. Otonomi ini membuat ke-menterian tidak punya lagi perin-tah langsung sampai ke bawah.Kalla meminta semua pihak sama-sama mengawasi pelaksanaanpilkada pada Desember menda-tang. "Untuk itu, kondisi yang amanini harus dipertahankan."

Pemilihan umum, kata dia, jugaharus bebas dari manipulasi, baikpenyelenggara, peserta pemilu,maupun kepala daerah. ?Sebab,selama 15 tahun terakhir, pemili-han umum di Indonesia merupa-kan yang terbaik di antara negaraAsia. Di beberapa negara lain, pemi-lu selalu diiringi konflik.

Khusus kepada aparatur sipilnegara, dia meminta mereka ne-tral dalam pemilihan kepala daer-ah serentak pada 9 Desembermendatang. Netralitas aparatur,menurut dia, merupakan bagian

dari demokrasi.Menurut Kalla, aparatur sipil

sekarang berbeda dengan KorpsPegawai Republik Indonesia 15tahun silam. "Waktu itu, Korprimesti siap menjalankan fungsinyaberpihak kepada partai yangmenang," ujarnya.

Dimanfaatkan PetahanaMENTERI Dalam Negeri

Tjahjo Kumolo aparatur sipil nega-ra rentan dimanfaatkan calon pe-tahana dalam Pilkada serentak nan-ti. Menurutnya adanyakecenderungan calon petahanamenggerakkan atau menggorgan-isir aparatur sipil negara untukmemihak dalam pemilihan umumkepala daerah itu. Karena itu. Ke-menterian terus memantaukecenderungan tersebut.

Untuk memastikan praktek itutak terjadi, Tjahjo mengaku terusmemperkuat konsolidasi denganpengawas di tingkat kecamatan."Sebab, pusat manipulasi suara inipaling bahaya di kecamatan. Kotaksuara bermalam di sana," kata Tjah-jo di Kantor Wakil Presiden, Jakar-ta, Jumat 23 Oktober 2015.

Manipulasi yang banyak dilaku-kan biasanya berupa penggelem-bungan suara. Menurut Tjahjo,manipulasi suara perlu dihindarikarena keberhasilan pemilu kepa-

la daerah merupakan salah satu in-dikator keberhasilan sistem pe-merintahan presidensil yang ada diIndonesia.

Tjahjo mengancam akan men-copot pejabat yang tidak netral.Pencopotan itu didasari oleh Un-dang-undang, Peraturan Pemerin-tah, hingga Surat Keputusan Ber-sama oleh Menteri Dalam Negeridan Menteri PAN RB.

Hari ini pemerintah menyer-ahkan Surat Keputusan Bersamakepada satuan tugas pengawasAparatur Sipil Negara. Surat yangditandatangani oleh MenteriDalam Negeri dan Menteri Pem-berdayaan Aparatur Negara danBirokrasi itu memuat mengenaiinstruksi netralitas bagi para apara-tur dalam menghadapi PemiluKepala Daerah.

Jika penyalahgunaan wewenangnantinya akan diawasi oleh satuantugas pengawas, potensi konflikakan diserahkan kepolisian danBadan Intelijen Nasional. Dua lem-baga itu, kata Tjahjo, telah meme-takan daerah yang rawan konflikhingga bencana.

Tjahjo mengatakan bahwa se-cara umum, Kementeriannyasudah siap menghadapi Pilkada ser-entak di 269 daerah nanti. "Kalauini berhasil, saya yakin di 2019 Pi-

leg dan Pilpres serentak juga bisaterlaksana."

Bisa DicopotMenteri Pemberdayaan Apara-

tur Negara dan Reformasi Birokra-si Yuddy Chrisnandi mengatakanpegawai negeri sipil yang tak ne-tral dalam pemilihan kepala daer-ah bisa dicopot. Langkah tegas inibisa dilakukan karena sudah ber-landaskan undang-undang.

"Sanksinya bukan lagi teguranseperti dulu. Karena sudah adaketentuan undang-undangnya,maka bisa langsung dicopot," kataYuddy setelah menghadiri acarasosialisasi kepada aparatur sipilnegara di kantor Wakil Presiden,Jakarta, Jumat (23/10).

Sanksi tersebut, kata Yuddy,sudah diatur dalam Peraturan Pe-merintah Nomor 53 Tahun 2010tentang disiplin pegawai negerisipil. Selain itu, secara prinsip,sudah diatur dalam Undang-Un-dang Nomor 5 Tahun 2015 sertaUndang-Undang Nomor 23 Tahun2014 tentang Pemerintah Daerah.Dalam beleid tersebut secara jelasdisebutkan bahwa aparatur sipilnegara tidak boleh berpolitik.

"Misalnya, sampai ada kepaladinas yang menyalahgunakan we-wenang, mengintervensi, dia jugamenggunakan aset pemerintah,

langsung bisa dicopot. Kalau yangmau promosi, bisa ditunda," ujarYuddy. Bahkan, jika perbuatannyasudah dianggap terlalu fatal, mere-ka bisa diberhentikan secara takhormat.

Selain tercantum dalam peratu-ran pemerintah dan undang-un-dang, instruksi agar aparatur sipilnetral bersikap netral juga didasar-kan pada nota kesepahaman antaraMenteri Dalam Negeri, MenteriPemberdayaan Aparatur Negaradan Reformasi Birokrasi, sertaBadan Pengawas Pemilu. Bahkantiga pihak itu pun akhirnya sepakatmembuat sebuah satuan tugaspengawas.

Mengenai kemungkinan pelak-sanaan kesepakatan itu terbenturotonomi daerah, Yuddy mengakutak khawatir. Sebab, nantinya pe-merintah pusat dan daerah akanmelakukan sinergi.

Hari ini pemerintah menyer-ahkan surat keputusan bersamakepada satuan tugas pengawasaparatur sipil negara. Surat yangditandatangani Menteri DalamNegeri dan Menteri Pember-dayaan Aparatur Negara dan Re-formasi Birokrasi itu memuatmengenai instruksi netralitas bagipara aparatur dalam menghadapipemilu kepala daerah.(IN/BBS)

Menteri Tjahjo InginPilkada Serentak 2017

Pakai e-VotingMenteri Dalam Negeri

(Mendagri) Tjahjo Kumolo me-rencanakan pemilihan kepaladaerah (pilkada) serentak tahapkedua tahun 2017 akan meng-gunakan sistem e-voting.

"Saya ingin mulai tahun 2017pilkada serentak tahap dua, pe-milihan legislatif (pileg) dan pe-milihan presiden (Pilpres) 2019sudah menggunakan e-voting,"kata Tjahjo Kumolo dalam kun-jungan kerjanya di SulawesiTenggara, Sabtu (10/10).

Menurut Tjahjo, untukmewujudkan pilkada serentakmenggunakan sistem e-voting,maka pada tahun 2016 rakyat In-donesia seluruhnya sudah memi-liki KTP elektronik.

Saat ini ada 170 juta pendudukyang memiliki e-KTP, sehinggamasih tersisa sekitar satu jutapenduduk lagi yang belum me-miliki e-KTP.

Kementerian Dalam Negeriterus menggelar rapat koordina-si dengan pemerintah kabupat-en/kota agar masyarakat yangbelum memiliki KTP elektron-ik segara didaftarkan ke pemer-intah setempat.

Tjahjo Kumolo juga memin-ta kepada kepala daerah untukmelakukan upaya jemput boladalam memberikan pelayanan e-KTP ke masyarakat.

Menurut Tjahjo Kumolo,

petugas Dinas Kependudukandan Catatan Sipil diberi fasilitaskendaraan motor untuk masukke daerah terpencil yang tidakmemiliki akses transportasi yangmemadai untuk memberikanpelayanan e-KTP tersebut.

Adapun pelaksanaan Pemilutahun 2019 akan dibagi dalam duakonsep yaitu, untuk konsep per-tama Pemilihan Anggota DPR RI,DPD RI dan Presiden akan di-laksanakan secara serentak.

Konsep kedua, kata TjahjoKumolo, pemilihan gubernur, bu-pati/wali kota, anggota DPRDpropinsi serta DPRD Kabupaten/Kota juga dilaksanakan serentakmenggunakan sistem e-voting.

Rangkaian kunjungan Menda-gri di Sulawesi Tenggara terse-but dalam rangka melakukanperesmian pembangunan pem-bangkit listrik tenaga arus laut(PLTAL) di Batauga, ibu kotaKabupaten Buton Selatan, Su-lawesi Tenggara dan pada malamharinya melakukan tatap mukadan silaturahmi dengan pejabatpemda se-Sultra di Kendari, Ju-mat, 9 Oktober 2015.

Saat di Buton Selatan TjahjoKumolo dianugerahi gelar "LaOde Lakina Kaogesana Lipu" olehperangkat adat Kesultanan Bu-ton yang dipimpin Sultan Butonke-40, H La Ode Muhammad IzatManarfa.

Komisioner Komisi PemilihanUmum Kabupaten Gowa, SukmanYunus, mengatakan setiap kandidatyang terbukti memanipulasi laporansumbangan dana kampanye bakaldidiskualifikasi. Kandidat yang tidakmencantumkan dana sumbangan yangditerimanya dalam rekening dianggaptidak patuh dan bakal dijatuhi sanksi.

"Bahkan kandidat yang terpilihtidak akan jadi dilantik jika terbuktitidak patuh," kata Sukman, Minggu(18/10).

Ia mengatakan laporan sumbangandana kampanye dari seluruh pasangancalon Bupati dan Wakil Bupati Gowaakan diaudit oleh akuntan publik.Panitia Pengawas Pemilu juga akan

turut andil dalam mengawasi danmengaudit pelaporan dana sumban-gan kampanye kandidat.

Untuk mengidentifikasi indikasipelanggarannya, nantinya akanmencocokkan pemasukan danpengeluaran dana kampanyekandidat dengan jadwal kampanyeyang diikuti.

"Dari situ, akan ketahuan jika adapemasukan dan pengeluaran yangtidak masuk akal," ujar Sukman.

Setiap kandidat memangdiwajibkan untuk melaporkansumbangan dana kampanye ke KPU,baik berupa barang maupun uangtunai. Setiap sumbangan juga dibatasi,baik dari perusahaan maupun

perorangan.Sukman mengatakan kelima

pasangan calon Bupati dan WakilBupati Gowa sudah menyetorkanlaporan sumbangan dana kampanyen-ya ke KPU. Laporan tersebut,terakhir dimasukkan pada Jumat lalu.

0Hanya saja, Sukman tidakmenyebut nominal pasti, berapajumlah sumbangan dana kampanyeyang diterima kandidat.

"Jumlahnya semua hampir sama.Ada laporan sumbangan berupabarang dan tunai," katanya.

Rencananya, laporan danasumbangan kampanye dari seluruhkandidat akan mulai diperiksa padaDesember mendatang.

Ajakan MemboikotSementara itu, selebaran ajakan

memboikot pelaksanaan pemilihankepala daerah serentak menyebardi sejumlah tempat di KabupatenTuban, Jawa Timur. Selebaran ituditempel di sekitar alat peragakampanye, pohon dan fasilitasumum.

Panitia Pengawas PemiluKabupaten Tuban tengah mendatadan mengidentifikasi muasalselebaran tersebut. Panwas akanmeminta bantuan sekaligusmelaporkan temuan itu kePenegakan Hukum Terpadu(Gakumdu). “Jika teridentifikasi, kitalapor ke Gakumdu,” ujar Ketua

Panwas Tuban, Sullamul Hadi, Rabu(7/10).

Selebaran boikot pilkada banyakditemukan di Desa Bejagung danGedongombo, Kecamatan Semand-ing. Bentuknya berupa kertas ukurankwarto dan dibubuhi pesan “BoikotPilkada. Pilkada Tidak MerubahApapun Termasuk Anda.”

Menurut Sullamul dalam dua hariini dia memantau sekaligus mengi-dentifikasi penyebar selebaran itu.Panwas mendokumentasikanselebaran-selebaran itu sebagaibarang bukti. Namun Panwas sendirimasih kesulitan memastikan siapa dibalik ajakan boikot itu.

Ketua Komisi Pemilihan Umum

Tuban, Kasmuri, menilai materiselebaran tersebut masih sebataspenyampaian aspirasi. “Saya rasa itumasih sebatas pendapat masyarakat,”ujarnya.

Kasmuri mengajak masyarakatuntuk berpartisipasi aktif dalampemantauan proses penyelenggaraanpilkada. Namun, partisipasinya harussesuai peraturan perundangan.

Pelaksanaan pemungutan suaraPilkada Tuban dijadwalkan padapertengahan Desember 2015. PilkadaTuban diikuti dua pasangan calon,yaitu Fatkhul Huda-Noor NaharHussein selaku inkumben melawanZakky Mahbub-Dwi SusiyatinBudiarti dari jalur perseorangan.

PILKADA LEBIH RAWAN

KONFLIK DIBANDING PILPRES

Tim kampanye pasangan calonBupati dan Wakil Bupati Tasikma-laya, Uu Ruzhanul Ulum-Ade Su-gianto menaksir dana kampanyeyang dibutuhkan dalam pilkada ser-entak 9 Desember mendatang,sekitar Rp 2,5 miliar. Dari jumlahtersebut, sebanyak Rp 800 jutauntuk membiayai saksi saat pemu-ngutan suara.

"Sekitar segituan (Rp 2,5 mil-iar). Cukup ideal," kata Ketua TimKampanye pasangan Uu-Ade, Ar-ief Arseha saat ditemui di kantorKPUD Kabupaten Tasikmalaya,Kamis (15/10).

Arief mengatakan, pihaknyatelah menerima laporan rencanaanggaran yang dibutuhkan daribidang logistik dan bidang saksi-media. Dua bidang ini, nilai angga-

ran yang dibutuhkan lebih dari Rp1 miliar. "Baru dua bidang yangsudah mengajukan anggaran secararinci dan tertulis, yakni bidang logis-tik dan saksi, media," kata Arief yangmerupakan Wakil Ketua DPD PartaiGolkar Kabupaten Tasikmalaya.

Sementara dua bidang lagi,yakni bidang advokasi hukum danbidang strategi perencanaan pe-menangan, baru paparan lisan tan-pa menyertakan detil kebutuhananggaran. "Kami masih menung-gu," ujarnya.

Jika ditaksir, nilai anggaranbidang advokasi hukum dan bidangstrategi perencanaan pemenanganhampir sama dengan bidang logis-tik dan bidang saksi-media, yaknidiatas Rp 1 miliar. Sehingga totalanggaran semua bidang mencapai

Rp 2,5 miliar.Menurut Arief, besaran angga-

ran lebih banyak tersedot dibidang saksi. Anggaran untukmembiayai saksi mencapai Rp 800juta. Nantinya, tim kampanye akanmenyebar seorang saksi di 3.021TPS se-Kabupaten Tasikmalaya."Ngitungnya per-basis TPS," jelasdia. Jumlah saksi di TPS tersebut,belum lagi ditambah dengan petu-gas koordinator saksi di setiap desadan kecamatan.

Anggaran untuk logistik, menu-rut Arief, pada pelaksanaan pilka-da sistem referendum ini tidak ter-lalu besar. Musababnya, atribut dankeperluan sosialisasi sudah disiap-kan KPUD Kabupaten Tasikma-laya. "(Anggaran besar) Bidang lo-gistik bukan di atribut, tapi di biaya

pemasangan," jelasnya.Tidak NetralSementara itu, Panitia Penga-

was Pemilu (Panwaslu) Kabupat-en Luwu Timur, menerima bany-ak laporan terkait ketidaknetralanaparat Pegawai Negeri Sipil (PNS)pada Pemilihan Kepala Daerah(Pilkada) Luwu Timur.

Ketua Panwaslu kabupatenLuwu Timur, Rahman Atja,mengkonfirmasikan, indikasi dug-aan ketidaknetrapan PNS padaPilkada, terlihat dari banyaknya lap-oran yang diterima.

Laporan itu mulai dari ajakandari PNS kepada warga untukmemilih pasangan calon bupati ter-tentu, ikut mengkampanyekanpasangan calon, serta memobilisa-si warga.

"Cukup banyak laporan yangkami terima soal dugaan keterli-batan PNS dalam pilkada, merekadiduga terang-terangan menduku-ng dalah satu pasangan calon bu-pati," kata Rahman Atja, Senin lalu.

Laporan dari masyarakat inikata Rahman, sedang diproses Pan-waslu, hanya saja sejauh ini, belumada satupun PNS yang dimintaiketerangan soal laporan dugaanketidaknetralan tersebut. Rahmanbelum menjelaskan alasannya, soalbelum adanya PNS yang dimintaiketerangan.

Selain PNS kata Rahman, apar-at Desa di Luwu Timur, banyak yangditerindikasi tidak netral. Aparat desayang tidak netral ini sudah diperiksadan dimintai keterangan sebanyakpuluhan orang.

Biaya Maju Pilkada di Daerah Ditaksir Capai Rp 2,5 M

P

Page 6: Epaper kpkpos 376 edisi senin 26 oktober 2015

KPK POS

POLITIKE D I S I 376

26 OKTOBER - 1 NOVEMBER 2015

6

N A DSUMUT

TERKAIT KOMPENSASI JALUR SUTET

P-APBD Humbahas TA 2015 Cederai Hati RakyatDOLOK SANGGUL - P-APBDHumbahas TA 2015 disebutsangat mencederai hati RakyatHumbahas. Pasalnya kegiatanpengadaan mobil dinas (mobnas)di sekretariat dewan untuk duaunit senilai Rp1.2 miliar tidaksesuai dengan nurani Permen-dagri No 37 Tahun 2015 tentangPedoman Penyusunan APBD.

Sementara kegiatan penga-daan mobnas tadi tidak teragendadalam pembahasan KebijakanUmum Anggaran (KUA) danPrioritas dan Plafon AnggaranSementara (PPAS) PerubahanAPBD. Bahkan, sebelum masukkerangkaian paripurna, komisiyang membidangi pengadaanmobnas di setwan hingga badananggaran (banggar) sudahmelakukan evaluasi jauh sebelumini.

Ironisnya, menurut sumberinformasi yang ikut dalam rapatgabungan komisi ketika itumenyebut bahwa, permintaan

legislatif untuk dua unitkendaraan dinas tadi ditengaraidengan ‘gertakan’ agar kegiatanitu ditampung dalam P-APBD.Bila tidak, pengesahannya akanterganjal.

Padahal, dua mobil dinas wakilKetua DPRD Humbahas yangrencananya diganti tadi, sejatinyabelum menjadi skala prioritasdan masih sangat layak digu-nakan. Alhasil, uang rakyat senilaiRp1.2 miliar yang sudah terplotdalam KUA/PPAS harusdikorbankan untuk memenuhikeinginan legislatif dikegiatanpengadaan mobnas yangsembunyi di balik skala prioritas.

Belum lagi, pada rapat yangbernuansa debat kurir ituanggota DPRD lainnya mengi-nginkan agar pengadaan mobnasdipending dan dimasukkan dalamRencana APBD TA 2016, karenaada kebutuhan rakyat yang lebihmendesak disektor pertanian dansektor peningkatan ekonomi

kerakyatan lainnya.Sekaitan dengan itu, terhadap

adanya perubahan KUA/PPASdan ‘dipaksakannya’ kegiatanpengadaan mobnas tadi dalamrapat gabungan komisi, SekdaHumbahas Saul Situmorang SEMSi, justeru menanggapinyadengan singkat dan mengarahkankonfirmasi pada BadanPerencanaan Daerah (Bapeda).

“Tanyakan saja pada Bapeda,saya dalam perjalanan ke Medanuntuk rapat,” singkatnya dariseluler.

Ketua DPRD HumbahasManaek Hutasoit AMd yangditanyai terkait adanyapenyimpangan KUA/PPAS P-APBD dan kegiatan pengadaanmobnas yang ditengarai dengan‘gertakan’ agar kegiatan ituditampung dalam P-APBD, bilatidak, pengesahannya akanterganjal, menanggapi bahwamobnas tadi sering rusak dansudah berusia lebih dari lima

tahun.“Menurut wakil ketua DPRD

sudah sangat dibutuhkan karenasudah sering rusak, jadi apalagidengan umum sudah lebih limatahun. Diusulkan awal sebelumpembahasan KUA/PPAS sudahdisampaikan jadi bukan lahir tiba-tiba. Jadi menurut wakil sudahsangat diperlukan untukkelancaran tugas-tugas,”jawabnya melalui pesan singkat.

Ditanya tentang regulasiuntuk perubahan itu, sementarausulan kepentingan rakyat lebihmendesak dan lebih penting diluar mobnas, dia beralasan bahwapemerintah mengakomodirsetiap usulan pimpinan dananggota DPRD. “Usulan setiappimpinan dan anggota DPRDdiakomudir oleh pemerintah tapitidak keseluruhan diakomudir,”lanjutnya melalui pesan singkat,seraya menyebut dianya sedangmengikuti acara gelar operasizebra.(BOY)

ITM Miliki Pusat Studi Kajian Bencana AlamMEDAN - Institut TeknologiMedan (ITM) merupakan satu-satunya perguruan tinggi swastapertama di Sumatera Utara yangmemiliki Pusat Studi Kajianbencana alam geologi dan lingku-ngan hidup yang nantinya akanmelakukan pemetaan kawasanbencana, pemetaan jalur evakuasidan upaya penanggulangan bencanaalam.

Ketua Pusat Studi Kajian Pe-nanggulangan Dr Ir Said Mozam-biq didampingi Kabiro Humas HMVivahmi SH MSi kepada wartawandi kampus Jalan Gedung ArcaMedan, kemarin mengatakan,pusat studi kajian ini nantinya akanmenerapkan ilmu mengenai apli-kasi bencana alam geologi melaluistudi banding (field trip) di kawasanterjadinya bencana alam geologi.

Salah satunya tujuan dibukanyapusat studi kajian bencana alam

geologi mengingat ada tiga tahapanterjadinya suatu bencana alamgeologi dan lingkungan hidupseperti pra bencana, terjadinyabencana dan pasca bencana.

Alasan inilah tambahnya, karenadi ITM terdapat Fakultas Tek-nologi Mineral yang mengasuhprogram studi/jurusan teknikgeologi dan teknik pertambangan.Sehingga alangkah tepat karenadapat memberikan wawasan kepa-da mahasiswa geologi khususnyamengenai bencana alam.

“Bagi mahasiswa akan menge-tahui apa yang dibuat kalau terjadibencana alam geologi,” kata Saidyang juga Sekretaris JurusanTeknik Geologi ITM ini.

Dia mengatakan, belakangan inibencana alam erupsi GunungSinabung di Kabupaten Karo sudahmemasuki fase yang memba-hayakan keselamatan nyawa umat

manusia, terutama masyarakatyang berada di sekitar lokasi erupsiitu.

Peran ITM dan mahasiswateknik geologi sangat dibutuhkandengan memberikan sosialisasitentang mitigasi bencana melaluikajian akademik dan studi langsungmahasiswa di lokasi bencana alam.

“Kita akan membekali mas-yarakat di sekitar lokasi bencanaalam geologi dengan pengetahuanyang bermanfaat tanpa harusmenghindar dari lokasi bencanaitu,” ucapnya.

“Di bidang pendidikan, dosenharus siap memberikan pema-haman dan sosialisasi ke sekolahtentang bencana alam khususnyapengetahuan geografi bencanaalam itu. Mengingat, kurikulumgeografi di SMA sudah ada sejakdulu, maka perlu jika kurikulumbencana alam diperkenalkan

karakteristik bencananya sepertiapa,” paparnya.

Ternyata, ungkapnya, kajianstudi erupsi abu vullkanik itubanyak manfaat untuk dikaji secaraakademik.

Seperti erupsi di Gunung Apidi Bromo bisa digunakan abuvukaniknya untuk bahan bakukeramik, batako, genteng, bahanpakan ternak dan pertanian.

Artinya, kajian akademik daribencana erupsi abu vulkanik ituakan menjadi kajian studi bidangteknologi, teknik sipil, pertanian,industri dan ramah lingkunganhidup yang bisa bermanfaat positif.

“Pusat studi kajian inilah yangakan menciptakan pemanfaatansumber daya alam dan sumbermineral itu yang kelak akan dite-rapkan untuk pengetahuan kepadamahasiswa jurusan geologi,”katanya.(FER)

Dzulmi Eldin (kanan) berdialog dengan warga yang rumahnya terendam akibat luapan air Sungai Babura di JalanMulia, Kelurahan Titi Rante, Medan Baru.

SUKA MAKMUE - Kodim0116 Nagan Raya sejak Selasa (20/10) siang, membantu masyarakatdi kawasan Gunung Kong, Keca-matan Darul Makmur menye-berangi sungai menggunakanspeed boat.

Bantuan anggota TNI itumenyusul warga Gunong Kongyang kini terkurung setelah satubagian jembatan rangka baja yangada di kawasan itu ambruk ke

dalam sungai pada Senin (19/10)tengah malam.

Komandan Kodim 0116 Na-gan Raya Letkol Arm ErlandHendriatna, Selasa siang mengata-kan pihaknya bersama aparat ke-polisan dan pemerintah setempatberkomitmen membantu masya-rakat yang kesusahan setelah jem-batan ambruk diterjang banjir.

"TNI selalu siap membantumasyarakat, bahkan kita sudah

dirikan tenda darurat di sekitarlokasi jembatan guna membantuwarga yang membutuhkan per-tolongan termasuk mengoperasi-kan dua unit boat di kawasan Gu-nung Kong," kata Dandim.

Ia juga mengakui, prajurit TNIdari jajaran Kodim 0116 NaganRaya tetap akan terus disiagakandi lokasi ini guna memantau situ-asi dan perkembanganterbaru.(YAN)

Eldin: 2016SungaiBabura danBederahDikorekMEDAN - Calon Wali Kota Med-an Dzulmi Eldin turut prihatin ke-pada warga yang rumahnya teren-dam akibat meluapnya air SungaiBabura dan Sungai Bederah padaMinggu (18/10) mulai pukul 22.30WIB hingga Senin (19/10) siang.

Meluapnya Sungai Babura danSungai Bederah menyebabkansedikitnya lima ribu warga di enamkecamatan, yakni Medan Tuntun-gan, Medan Johor, Medan Baru,Medan Polonia, Medan Selayang,dan Medan Petisah terendam air.

Menurut Eldin, meluapnyakedua sungai tersebut sebenarnyabisa dicegah bila sungai tersebutdiperdalam. “Yang terjadi saat ini,intensitas air hujan tinggi sedang-kan sungai tidak mampu menam-pung airnya. Akibatnya sungaimeluap dan masuk ke drainase-drainase Kota Medan,” kata Eldin,Senin (19/10).

Calon Wali Kota Medan nomorurut 1 ini menegaskan, berdasar-kan pengalaman yang dimiliki danpernah melakukan pengorekansungai di dua tempat itu. Ternyatasungai bukan wewenangnya Pe-merintah Kota Medan, melainkantugasnya Balai Wilayah SungaiSumatera (BWSS) II di bawah ke-menterian langsung.

“Bila lima tahun ke depanamanah datang ke Pasangan BE-NAR, kami akan membuat SungaiBabura menjadi lebih benar. Sayaakan perjuangkan agar BWSS IImemperdalam di dua sungai terse-but,” katanya.

Eldin menambahkan, alasannyameminta BWSS II untuk men-gorek bukan sekedar alasan bela-ka, melainkan fakta yang terjadi.Di Medan ada sejumlah sungai diantaranya Sungai Babura, SungaiBederah, Sungai Denai, SungaiDeli dan beberapa sungai lainnya.“Lihat dimana saja yang meluapn-ya sampai menggenangi rumahwarga. Hanya di wilayah sungaiyang dilintasi Sungai Bederah danBabura kan. Inilah makanya sayalangsung ambil kesimpulan, Sun-gai Babura harus dikorek karenasudah dangkal,” ujarnya.

Eldin mengatakan, apa yang dis-ampaikannya kepada khalayak ra-mai bukan satu dua kali saja, atauhanya cakap-cakap belaka. Namunsudah pernah disampaikan ke Ke-menterian Pekejaan Umum, jan-jinya dilakukan pada 2016. “InsyaAllah tahun 2016 sudah ada

pengerukan akibat dangkalnya Sun-gai Babura. Mudah-mudahan set-elah dikorek tidak lagi meluap sun-gai-sungai ini,” ujarnya didampin-gi Ketua Tim Koalisi Pemenan-gan BENAR HM Syaf Lubis.

Di tempat yang sama, Syafmengungkapkan, Tim Pemenan-gan BENAR sudah mengirimkanmakanan untuk pengungsi, minu-man serta makanan instan agarwarga bisa menikmatinya.

“Kami akan terus berbuat, dankami akan bekerja untuk rakyat.Pak Eldin selama ini bekerja,cuma karena waktu bekerjanyahabis.

Jadi programnya terputus olehwaktu, untuk melanjutkannyaharus ikut Pilkada. Jadi kami ber-harap, bantu Pak Eldin pada 9Desember 2015 agar Kota Med-an menjadi lebih besar,” katanya.

Sebelumnya, salah satu wargamarga Sitepu di Kelurahan KwalaBekala, Medan Johor mengungkap-kan, air Sungai Babura mulai me-luap di kelurahannya, Minggu (18/10) sekira pukul 22.30 WIB. Ket-inggian air terus bertambah di saathujan deras sekitar 3 jam meng-guyur Medan Johor.

“Di sini hujan deras sampai jam01.00 (Senin, 19/10) dinihari. Hu-jan deras reda, tapi genangan airterus bertambah hingga pagi-ma-tahari terbit,” kata Sitepu kepadawartawan, Senin (19/10).

Dia menyebutkan, luapan airbiasanya datang setiap lima tahunsekali, tapi kali ini datangnya sudahlebih cepat. Biasanya, sungai me-luap ini diakibatkan hujan deras didaerah gunung/hulunya sungai diMedan,” sebutnya.

Berdasarkan data yang diper-oleh, luapan air sungai terparahterjadi di Kecamatan Medan Jo-hor, Medan Baru dan MedanMarelan. Di tiga kecamatan terse-but, warga terpaksa mengungsikarena ketinggian air mencapai tigameter, terutama yang tempat ting-galnya berdekatan langsung den-gan sungai.

Khusus di Kelurahan KwalaBekala, proses evakuasi berlang-sung mulai tengah malam sampaimenjelang tengah hari. Bahkan,petugas Badan PenanggulanganBencana Daerah (BPBD) KotaMedan dibantu masyarakat terusbahu membahu mengevakuasiwarga yang masih terjebak banjir

di dalam rumah. Meski demikiansejauh ini belum ada laporan jatuh-nya korban jiwa.

Di Kelurahan Kwala Bekala ini,banjir terparah terjadi di Lingkun-gan I, II dan III sehinggamenyebabkan 515 KK atau 2.000jiwa harus meninggalkan rumah.Warga yang mengungsi itu ditam-pung di empat lokasi yakni MasjidMuttaqin, Gg Permai, Gg Damai,dan Gg Persatuan.

Sedangkan luapan air sungai diJalan Marelan VII, KelurahanTanah Enam Ratus ada sepanjang4 kilometer, rumah warga di kan-an dan kiri parit besar dihuni seki-tar 1.500 jiwa terendam air.

Warga lainnya, Wahyu (36) diJalan Mulia, Kelurahan Titi Rante,Medan Baru mengaku, hujan de-ras sudah biasa terjadi di KotaMedan. Bahkan hujannya berjam-jam, tapi kali ini hujannya beda airsungai meluap.

“Biasanya air sungai meluap inikalau di hulu hujan deras. Dan war-ga juga sudah berulang kali menda-patkan banjir. Semoga ada solusilain agar kalau hujan deras di hulutak membuat rumah warga ter-genang,” katanya.(VIN)

SEI RAMPAH - Jajaran PolresSergai, Senin (28/09) pagi, pe-kan lalu, menggelar kegiatanpisah sambut dari kapolres lamaAKBP Guntur Agung Supono kekapolres yang baru, AKBP Her-nowo Yulianto SIK.

Hernowo beserta Ny Herno-wo tiba di Mako Polres SerdangBedagai dan menerima penyam-butan tradisi "Pedang Pora" yangdipimpin oleh Kasat Lantas AKPMuhibbur sebagai komandan"Pedang Pora".

Setelah melewati gerbang"Pedang Pora", Kapolres Sergai

disambut oleh AKBP GunturAgung Supono dan Ny Lia Guntur(pejabat lama) di lingkaran PayungPedang Pora dan mengalungkankarangan bunga kepada KapolresSergai AKBP Hernowo Yulian-to SIK beserta Ny Hernowo.

Acara dilanjutkan dengan pen-erangan satuan yang dilaksanakandi Aula Patria Tama Polres Ser-dang Bedagai yang diikuti selu-ruh perwira Polres Serdang Be-dagai untuk memaparkan situasi/kondisi Mako dan wilayah hukumPolres Serdang Bedagai.

Acara pisah sambut di Polres

Serdang Bedagai diakhiri denganpelepasan AKBP Guntur AgungSupono SIK MSi beserta Ny LiaGuntur (pejabat lama). Suasanaharu pun terlihat saat mantanKapolres Serdang Bedagai yangtelah memimpin kurang lebih tu-juh bulan ini menyalami satu persatu rekan–rekan di jajaran Pol-res Serdang Bedagai.

Ucapan selamat dan semogasukses di tempat tugas yang baruterucap dari seluruh personilPolres Serdang Bedagai untukAKBP Guntur Agung SuponoSIK M Si.(ARM)

Pisah Sambut Kapolres di Mapolres Sergai

Kodim Nagan Bantu WargaSeberangi Sungai

Ketua Panitia Persiapan Pembentukan Kabupaten Aceh Raya M Dahlan Sulaiman menyerahkan dokumenpersiapan pembentukan Kabupaten Aceh Raya kepada Ketua DPRA Tgk Muharuddin dan disaksikan anggotaDPRA, Abdurrahman Ahmad di ruang rapat ketua DPRA, Senin (19/10).

Dokumen Aceh Rayake DPRA

BANDA ACEH - Ketua PanitiaPersiapan Pembentukan Kabu-paten Aceh Raya M Dahlan Su-laiman, Senin (19/10), menyer-ahkan dokumen persiapan pe-mekaran kepada Ketua DewanPerwakilan Rakyat Aceh (DPRA)Tgk Muharrudin. Penyerahantersebut berlangsung dalam per-temuan antara panitia pemeka-ran dengan Ketua DPRA TgkMuharrudin dan anggota DPRAAbdurrahman Ahmad di ruangrapat Ketua DPRA.

Dalam pertemuan itu, keduabelah pihak membahas berbagaihal terkait persiapan pembentu-kan Kabupaten Aceh Raya. Had-ir sejumlah panitia persiapanpembentukan Kabupaten AcehRaya seperti M Dahlan Sulaiman(ketua), Anwar Ahmad (wakilketua), T Hafiz (sekretaris), Her-mansyah (wakil sekretaris), dan

perwakilan tokoh perempuan,Rukayah Ibrahim Naim (wakilketua).

Selain panitia inti, juga hadirsejumlah tokoh masyarakat daritujuh kecamatan yang masukdalam wilayah Kabupaten AcehRaya. Adapun ke tujuh kecama-tan tersebut adalah KecamatanLhoong, Leupung, Lhoknga,Peukan Bada, Darul Imarah,Darul Kamal, dan KecamatanPulo Aceh.

Dahlan mengatakan, doku-men dalam map kuning besaryang diserahkan kemarin meru-pakan buku naskah akademikpembentukan kabupaten dan su-rat persetujuan pemekaran dariBupati dan DPRK Aceh Besar.Saat ini, dokumen tersebut han-ya memerlukan dukungan danpersetujuan dari DPRA dan Gu-bernur Aceh.

“Kita harapkan DPRA segeramenerbitkan surat keputusanpersetujuan pemekaran Kabu-paten Aceh Besar menjadi Kabu-paten Aceh Raya. Kita sudahmemulai mewacanakan ini sejaktahun 1999. Dokumen ini sudahlama siap di tingkat kabupaten,namun terkendala pada tingkatprovinsi, padahal pimpinan DPRAsudah beberapa kali berganti,”katanya usai pertemuan.

Dia mengakui bahwa hinggakini pihaknya belum memintapersetujuan dari Gubernur Aceh,dr Zaini Abdullah. Alasannya kare-na belum mendapat restu dariDPRA. “Meski Ketua DPRATgk Muharrudin tidak secarajelas menjanjikan (akan menge-luarkan rekomendasi), tapi darisegi pembicaraannya tidak adalagi kesulitan dan hambatan sep-erti yang lalu,” ujar dia.(YAN)

TANAH KARO - Dinas Pen-didikan Nasional Kabupaten Karomengadakan gagasan peningka-tan mutu pendidikan di tingkatsekolah dasar (SD) se-Kabupat-en Karo untuk menindaklanjutiharapan seluruh elemen mas-yarakat maupun pemerintah.

Berbagai strategi dilaksankan,baik dari segi sarana (media) strategipembelajaran sampai pengemban-gan tenaga pendidik (diklat), ber-dampak pada peningkatan mutuyang diharapkan melalui afektib

juga psikomotor anak didik.Untuk mencapai hasil yang

diharapkan, maka Dinas Pendid-ik Kabupaten Karo melaksana-kan kegiatan olimpiade sains dibidang seni yang dilaksanakan diGedung Van Hall Jalan SamuraKabanjahe. OSN tersebut jugameliput IPA dan Matematika.

Ini merupakan gagasan DinasPendidikan Bidang PendidikanDasar yang dijabarkan Kabid SDSerli Beru Keliat. "Kegiatan inijuga meliputi seni tari, tarik suara,

pidato, mengayam, dan tari kreasibaru," ujar Serli Keliat.

Ka UPTD Dinas PendidikanKecamatan Berastagi AmonPinem MM selaku Tim Peman-tau Olimpiade OSN mengatakan,ini adalah kegiatan dari DinasPendidikan Kabupaten KaroBidang Pendidikan Dasar."Gagasan ini akan ditindaklanjutidan diupayakan terus demi ter-ciptanya siswa-siswa yang ung-gul di Tanah Karo ke depan," pa-parnya mengakhiri.(ST/AP)

Gagasan Peningkatan Mutu SDdi Kabupaten Karo

P

Page 7: Epaper kpkpos 376 edisi senin 26 oktober 2015

KPK POS

POLITIKE D I S I 376

26 OKTOBER - 1 NOVEMBER 2015

7

SUMUT-ACEH

es

Bupati Madina Hadiri PengukuhanBadan Pemangku Adat

Pelantikan Pj BupatiHumbahas Geser

Kepentingan Rakyat

Bupati Madina Drs H Dahlan Hasan memberikan ucapan selamat kepada pengurus Badan Pemangku Adat Tanah Ulu Muara Sipongi yang baru dikukuhkandi Lost Pasar Kecamatan Muara Sipongi Kabupaten Mandailing Natal.

Walikota Tebing Tinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan MM saat melepas 19 regu remaja mesjid dan kelompok remaja Islamse-Kota Tebing Tinggi.

DOLOK SANGGUL - Undanganpelantikan dan pengambilan sump-ah jabatan Pj Bupati Humbang Ha-sundutan sesuai dengan SuratGubsu No 005/9308 tertanggal 15Oktober 2015 dan Surat Plh Bu-pati Humbahas No 130/4456/DPPK/X/2015 tanggal 15 Oktobertentang pemberitahuan pelantikandan pengambilan sumpah, diang-gap menggeser kepentinganmasyarakat.

Hal itu terjadi karena SidangParipurna DPRD yang seogianyadilaksanakan 16 Oktober 2015dengan agenda pemandanganumum fraksi-fraksi terhdap NotaPengantar Bupati Humbahasmenjadi tertunda.

Terkait penundaan sidang, ke-tika dikonfirmasi wartawan, Jumat(16/10), melalui selulernya, Ma-

naek Hutasoit (Ketua DPRDHumbang Hasundutan) mengakuipenundaan jadwal ParipurnaDPRD dengan agenda pemandan-gan umum fraksi-fraksi terhadapnota pengantar P-APBD BupatiHumbahas 2015, karena DPRDdiundang untuk menghadiri pelan-tikan Pj Bupati Humbahas di Med-an.

“Alasanya karena ada undanganpelantikan pejabat bupati, sehing-ga plh bupati berhalangan. Kemu-dian plh bupati memohon kepadaDPRD Humbahas untukpenundaan sidang paripurna, pen-yampaian pemandangan umum.Permohonan penundaan serta tu-rut dalam pelantikan, sebelumnyatelah disepakati unsur pimpinan,”kilahnya.

Manaek membantah bahwa

DPRD Humbahas telah mengges-er kepentingan rakyat hanya un-tuk menghadiri pelantikan pejabatbupati. "Saya tidak mengabaikankepentingan Rakyat Humbahas,justeru dilantiknya pejabat bupatimaka pengesahan P-APBD segeraterlaksana,” katanya.

Senada juga dikatakan Saul Si-tumorang (Sekdakab Humbahas)kepada wartawan melalui selulern-ya, yang membenarkan dirinyasedang menghadiri pelantikan danpengambilan sumpah Pj BupatiHumbahas, sehingga dilakukanpenundaan dan perubahan jadwallanjutan sidang paripurna. "Saat iniunsur legislatif dan eksekutif se-dang menghadiri undangan meng-hadiri pelantikan dan pengambilansumpah pejabat bupati,”tegasnya.(BOY)

Orang Batak Harus Benahi Danau TobaMEDAN - Sejarah membukti-kan bahwa asal mula tinggalOrang Batak adalah di seputaranDanau Toba, sehingga sudahseharusnya Orang Batakmencintainya. Danau Tobaterkenal ke seluruh duniakarena besar dan keindahanalamnya sehingga layak menjadiobjek wisata pilihan utamabangsa-bangsa.

"Sayangnya hingga kinikebesaran dan keindahan DanauToba yang mendunia itubelum sepenuhnya memberi-kan hasil seperti yang diharap-kan orang Batak sendiri," kataKetua Forum KomunitasRakyat Peduli Negara (FKRPN)Sumut drg Mangasa Marpaung,Rabu (21/10).

Mangasa mengakui DanauToba layak didukung dandijadikan sebagai taman duniaagar semakin diminati wisa-tawan. Jika Danau Toba menjaditaman dunia maka semua orangBatak khususnya di seputaranDanau Toba akan menikmatikeuntungannya.

Hanya saja untuk menjadi-kannya taman dunia yang diakuiGeopark Global Network(GGN) Unesco, banyak hal yangharus terlebih dahulu diperbaiki.

"Dan yang harus memper-baikinya itu adalah orang Bataksendiri bukan investor yanghanya mencari keuntungan,"kata Mangasa yang merupakan

putra daerah Samosir ini.Mangasa bahkan berkeyaki-

nan jika Danau Toba sudahditetapkan GGN Unescosebagai taman dunia, tanpadipanggil atau dicari puninvestor akan datang sendiri keDanau Toba.

Dia menilai Danau Tobadapat menjadi tujuan utamawisata di Indonesia selain PulauDewata, Bali.

"Tapi kenyataannyawisatawan masih enggan tinggalberlama-lama di Pulau Samosiruntuk menikmati Danau Toba,"

ungkapnya.Dibandingkan lokasi wisata

di luar negeri, menurutnyakeindahan Danau Toba danPulau Samosir tidak adabandingannya, namun karenatidak dikelola secara baikmembuat Danau Toba tidakmenjadi tujuan utamawisatawan.

Mangasa mengajak orangBatak supaya berperan danmenumbuhkan kembalikecintaan kepada Danau Toba,misalnya dengan cara ikutberinvestasi menanamkan

modal sebesar Rp100 ribu perbulan yang difasilitasi olehpanitia GGN.

Dengan dana investasi yangterkumpul dari orang-orangBatak itu, bisa dipergunakanuntuk membenahi dan mem-perbaiki kendala yang dihadapipanitia GGN untuk mewujud-kan taman dunia tersebut.

"Di samping itu masyarakatseputaran Danau Toba harusterbuka dengan budaya duniatanpa melupakan budaya orangBatak yang sangat religius itu,"ucap Mangasa.(SMG)

PANYABUNGAN - Bupati Ma-dina Drs H Dahlan Hasan Nasu-tion didampingi seluruh pimpinanSKPD bersama ribuan mas-yarakat menghadiri pengukuhanBadan Pemangku Adat wilayahAdat Tanah Ulu Muara SipongiKabupaten Mandailing Natal.

“Pengukuhan Badan Pe-mangku Adat wilayah Tanah UluMuara Sipongi berdasarkan Su-rat Keputusan Forum Pelestari-an dan Pengembangan Adat Bu-daya (FPPAB) Daerah Kabupat-en Mandailing Natal No 004/A/

KPTS/FPPAB/MN/X/2015," kataAli Rachman Nasution, Sekretar-is FPPAB Madina.

"Ada pun masa jabatan BadanPemangku Adat (BPA) wilayahTanah Ulu Muara Sipongi meru-pakan Periode 2015-2020 dansalah satu lembaga independenyang tidak berada di bawah lem-baga sosial politik," sambungnya.

"Selamat kepada BurhanuddinGelar Datuk Rimambang selakuketua dan Sekretaris MawardiGelar Datuk Mojokarang. Begi-tu juga dengan Mansyur Gelar

Datuk Riamambang Batuah.Kiranya dapat bekerjasama den-gan pengurus lainnya," kata Bu-pati Madina Dahlan Hasan.

“Pemangku Adat wilayahAdat Tanah Ulu Muara Sipongiberpusat di Kecamatan MuaraSipongi. Setelah saya Definitifsebagai Bupati Madina, makasengaja saya besarkan seluruhpemilik adat istiadat sesuai den-gan kenyataan dan kebenaran tan-pa mengucilkan siapa pun," kat-anya.

Hal tersebut menjelaskan,

tidaklah mungkin Badan Pe-mangku Adat Tanah Ulu MuaraSipongi beratasan ke Badan Pe-mangku Adat Mandailing Godang.Begitu juga dengan Badan Pe-mangku Adat, baik Pesisir danMandailing Julu maka harus ber-diri sendiri karena memilki hakyang sama. "Selain dari pada ke-empat Badan Pemangku Adattersebut kita harus memberikanruang kepada Puja Kesuma danMinang Saiyo. Maka semuanyaharus mampu untuk kita jadikanmembangun Mandailing Natal,"tegasnya.

Bupati Dahlan pun meng-harapkan agar seluruh pemangkuadat yang ada agar dapat membe-sarkan dan menjaga serta meles-tarikat adat istiadat yang sudahdimiliki sejak dari dulu.(MAR)

RP122 M P-APBD TAHUN 2015 HUMBAHAS

Pemkab Tuangkan KebijakanAnggaran dengan Lebih Arif

DOLOK SANGGUL - JumlahAPBD Humbang Hasundutan(Humbahas) TA 2015Rp933.137.419.307 miliar, dengankondisi anggaran pembiyaan dalamstruktur Rancangan P-APBD 2015sebesar Rp122.976.824.438 untukpenerimaan pembiyaan daerahmelalui sisa lebih perhitungan ang-garan (silpa) TA sebelumnya.

Hal ini disampaikan Saul Situ-morang (Plh Bupati Humbahas)pada Paripurna DPRD KabupatenHumbahas dalam rangka penyam-paian Nota Pengantar Bupati Hum-bahas atas ranperda tentang P-APBD 2015.

Bupati menyampaikan, bahwadalam nota keuangan ini, telah di-gambarkan perencanaan pemban-gunan daerah secara umum dankondisi prekonomian serta latarbelakang Kabupaten Humbahasdan kebijakan penyususnan P-APBD TA 2015. "Walaupun masihbanyak aspirasi dan gagasan yangbelum mampu diakomodasi," kat-

anya.Atas Nota Pengantar Bupati

Humbahas atas ranperda tentangP-APBD 2015, elemen masyarakatmenuding, bahwa agenda pem-basan dimaksud terkesan tidakpro-rakyat. "Harapan kita agar loka-si belanja harus lebih menyentuhkepada masyarakat dan tidak laridari visi misi Kabupaten Humbahasuntuk peningkatan prekonomianmasyarakat berbasis pertanian,"kata Ketua YLKI Humbahas Erik-son Simbolon.

Dia minta agar eksekutif danlegislatif lebih arif dan bijaksanadalam merencanakan kebijakanumum serta strategi dan prioritasbelanja dalam P-APBD. "Harusproporsional untuk mendukungperekonomian masyarakat, agartidak melenceng dari visi misiKabupaten Humbahas. Janganterkesan ada kepentingan politikapalagi dipengaruhi oleh kedeka-tan emosional," katanya.

Hal senada disampaikan Rois-

mant Simamora (Ketua LSM Pa-kar Humbahas). "Dalam menen-tukan kebijakan anggaran, lebihpada asas efisiensi dan efektifitas,sehingga hasilnya lebih terukur.Semisal untuk program peningka-tan sarana prasarana di bidang per-tanian, kesehatan, dan pendidikan.Sedangkan untuk peningkatanprasarana umum yang di-flot diDinas Tata Ruang dan Pemuki-man supaya menjadi perhatianeksekutif dan legislatif karenamelihat mepetnya waktu peker-jaan dan kondisi curah hujan yangtinggi," katanya.

Lanjut Simamora, masyarakatakan tetap mengkawal rapat paripurnatersebut dengan harapan, eksekutif danlegislatif lebih cermat, baik itu dalambelanja langsung maupun belanja tidaklangsung untuk urusan wajib bidangpendidikan, kesehatan, pekerjaanumum, perencanaan pembangunandan urusan wajib lainnya terkec-uali urusan wajib penataanruang.(BOY)

KPU: StatusEldin

PensiunanMEDAN - Pencalonan DzulmiEldin pada Pemilihan KepalaDaerah (Pilkada) Kota Medanaman. Hal ini mengingat Eldinsudah tidak lagi sebagai pegawainegeri sipil (PNS), akan tetapiberstatus pensiunan.

Hal ini dibenarkan anggotaKomisi Pemilihan Umum (KPU)Medan Pandapotan Tamba, Ka-mis (22/10). "Sudah dilengkapi.Sesuai Keputusan Presiden RINo 000019/KEPKA/AP/21275/15 tanggal 11 Agustus 2015, ten-tang pemberhentian atas per-mintaan sendiri dan pemberianpensiun PNS," ujarnya.

Berhenti dari jabatan PNS jadisyarat pencalonan pada pilkada.Jika syarat itu belum terpenuhi padasaat penetapan calon, kepada kandi-dat diberi kesempatan selama 60hari untuk melengkapi.

Pandapotan mengatakan, syar-at itu sudah dipenuhi Eldin sebelumpenetapan pasangan calon (Paslon) Wa-likota dan Wakil Walikota Medan padatanggal 24 Agustus 2015. "Diberikanwaktu selama 60 hari setelah pene-tapan calon untuk melengkapi. Jikatidak, potensi pencalonannya dianu-lir," pungkasnya.(VIN)

Seluruh Fraksi Stujui PAPBDMadina Tahun 2015

PANYABUNGAN - Bupati Ma-dina Drs Dahlan Hasan didampin-gi sekda dan seluruh pimpinanSKPD menghadiri rapat paripur-na pembahasan Perubahan Angga-ran Pendapatan dan Belanja Daer-ah (PAPBD) Kabupaten Mandail-ing Natal Tahun 2015. Hadir jugawakil ketua dewan beserta selu-ruh anggota DPRD Madina Pan-yabungan, Senin (19/10).

Usai menyampaikan tanggapandalam rapat paripurna tersebut,seluruh fraksi menyetujui pem-bahasan PAPBD Madina Tahun2015 yang diposkan ke seluruhSKPD dan KPU serta PanwaslihMandailing Natal.

Binsar nasution, anggota BadanAnggaran DPRD Madina menga-takan, sesuai dengan waktu yangdiberikan badan musyawarah, pi-haknya telah melakukan pem-bahasan rancangan perubahanAPBD Madina Tahun 2015 secaramaksimal dan bersinergi dengan

pemerintah daerah melalui TimAnggaran Pemerintah DaerahMadina.

Dalam hal ini terdapat dua garisbesar yang menjadi fokus PAPBDMadina Tahun 2015.

"Yang terpenting adalah untukpengalokasian anggaran pelaksan-aan pilkada yang diposkan melaluiKPU sebesar Rp25.248.996.085dan Panwaslih sekitarRp6.200.000.000," katanya.

"Kedua, akibat terjadinya pe-rubahan estimasi kebutuhan ang-garan baik penambahan, penguran-gan atau pergeseran pada SKPDPemerintah Kabupaten Mandail-ing Natal dengan rincian total ke-seluruhan APBD murniRp1.144.943.746.707, sedangkanPAPBD Rp1.360.250.755.713,taksiran penambahan/penguranganRp215.307.009.006," sambungnyalagi.

Sementara Wakil Ketua DPRDMadina Arminsyah mengatakan,

sesuai dengan Peraturan MenteriDalam Negeri Nomor 37 Tahun2014 tentang pedoman penyusu-nan anggaran APBD Tahun 2015,maka persetujuan yang telahditetapkan ini akan dievaluasi olehGubernur Sumatera Utara.

"Di mana setelah terbitnya su-rat keputusan gubernur nantinya,maka hasil evaluasi tersebut akandiumumkan dalam rapat paripur-na DPRD berikutnya," kata Armin-syah.

Sedangkan Bupati madinamengucapkan terima kasih atastuntasnya pembahasan dimaksud.“Terimakasih kepada pimpinanserta seluruh anggota DPRD Ma-dina yang telah melakukan pem-bahasan dalam paripurna ini den-gan mengambil keputusan per-setujuan PAPBD Madina Tahun2015 yang nantinya akan dievalua-si kembali oleh Gubernur Sumat-era Utara," kata Bupati Mandail-ing Natal.(MAR)

KISARAN - Seluruh kepala desa (kades)se-Kabupaten Asahan diberikan penyuluhandan penerangan hukum terkait tentang UUNomor 6 Tahun 2014 tentang desa oleh pi-hak Kejaksaan Negeri Kisaran, Selasa (20/10), di Aula Melati Pemkab Asahan.

Pj Bupati Asahan H Mhd Fitriyus SHMSP dalam sambutanya meminta seluruhkades di Kabupaten Asahan untuk dapatmenjalankan amanah Undang-UndangNomor 6 Tahun 2014 tentang desa terse-but.

Kades juga diminta untuk tidak ragu dantakut melaksanakan anggaran desa dalammewujudkan pembangunan di tengahmasyarakat. “Jangan takut mengelola danadesa ini, selama benar-benar dan bertang-gungjawab serta sesuai dengan petunjukmenggunakan dana desa. Apalagi kita sudahmendapat penyuluhan dari kejaksaan,” kataPj Bupati Asahan di hadapan ratusan kadestersebut.

Pj Bupati Asahan berharap kepada parakades di Asahan dapat mengikuti penyulu-han tentang pengunaan dana desa dengansungguh-sungguh. "Manfaatkan kegiatantersebut dengan sebaik-baiknya, agar dalammenggelola anggaran desa dapat dilakukan

dengan baik. Silahkan tanya sebanyak-bany-aknya. Keluarkan segala khwatiran,” katabupati.

Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kisa-ran M Rawi menegaskan, pihaknya akanmemberi jaminan dalam mengelola danadesa, agar pelaksanaan pembangunan di desase-Kabupaten Asahan dapat berjalan den-gan baik.

"Jaminan tersebut hanya berlaku sepan-jang pelaksanaan dilakukan sesuai petunjukdan peraturan yang berlaku. Kalau kegiatan-nya dijalankan dengan aturan, kita akan ban-tu. Namun bila tidak dijalankan atau fiktif,maka kami akan bertindak,” demikian kat-anya.

Rawi juga mengatakan, bahwa kejaksaanmemiliki tugas untuk mendorong realisasidana desa. Hal ini dilakukan agar pemban-gunan dapat berjalan.

Sementara itu, Kepala Bapemas AsahanJhon Hardi Nasution mengatakan, kegiatanini diikuti seluruh kades se-Asahan dan ca-mat. "Penyuluhan langsung diisi oleh pihakkejaksaan dalam hal ini Kasipidsus dan KasiIntel Kejaksaan Kisaran yang bertujuan agarpengelolaan dana desa tidak berdampak nega-tif," katanya.(IN)

Kades Diberikan PeneranganHukum Pengunaan Dana Desa

P

Page 8: Epaper kpkpos 376 edisi senin 26 oktober 2015

KPK POS

Suara KPKE D I S I 376

26 OKTOBER - 1 NOVEMBER 2015

13

Direktorat PengaduanMasyarakat KPK

Jl. HR Rasuna Said Kav C1, Kuningan,

Jakarta Selatan 10120

Telepon: (021) 2557 8389

Faksimile: (021) 5289 2454

SMS: 0855 8 575 575

e-mail: [email protected]

KPK Ajukan Banding terhadap Vonis Fuad Amin

Sekjen Kemenkeu BelumDipastikan Jadi Tersangka

Kasus TPPIJAKARTA- Polisi masih belummemastikan Sekertaris JenderalKementerian Keuangan, Had-iyanto, sebagai tersangka terkaitkasus penjualan kondensat dariPT Trans Pacific PetrohimecalIndotama kepada Satuan KerjaKegiatan Minyak dan Gas (SKKMigas).

Sebab, Hadiyanto telah men-jalani pemeriksaan selama tigakali oleh penyidik BareskrimPolri. "Enggak lah, kan waktu itudia manajer (di PT TPPI). Na-manya proses penyidikanberkembang sampai di mana,berikan statemen, makanya kamijadikan saksi dulu," ujar Direk-tur Tindak Pidana EkonomiKhusus Bareskrim Polri Brigjen(Pol), Bambang Waskito, diMabes Polri, Jalan Trunojoyo 3,Kebayoran Baru, Jakarta Sela-tan, Jumat (23/10).

Kasus yang bermula pada2009 itu diduga melanggar kepu-tusan BP Migas tentang Pe-

doman Penunjukan Penjual Min-yak Mentah.

Saat itu, Badan PelaksanaKegiatan Usaha Hulu Minyakdan Gas Bumi (BP Migas, yangkini menjadi SKK Migas)menunjuk langsung PT TransPacific Petrochemical Indotama(TPPI) dalam penjualan konden-sat bagian negara.

Sampai saat ini Polri belumjuga menahan tiga orang yangsudah ditetapkan sebagai ter-sangka. Dua di antaranya adalahmantan Kepala BP Migas,Raden Priyono, mantan DeputiFinansial Ekonomi dan Pemasa-ran BP Migas, Djoko Harsono,dan pendiri sekaligus mantanDirektur Utama TPPI, HonggoWendratmo.

Baru-baru ini polisi sudahmemeriksa Honggo di Singapu-ra. Puluhan saksi sudah diperik-sa dari kasus yang didugamerugikan negara hingga Rp2triliun. (VNC)

Daya.Fuad juga memberikan

dukungan untuk PT MKS kepadaCodeco Energy Co. Ltd terkaitpermintaan penyaluran gas alamke Gili Timur.

"Terlihat bahwa kerja samayang erat antara Fuad dan AbdulRouf dalam menerima uangimbalan jasa dari PT MKS yaitudari Antonius Bambang Djatmikoseluruhnya berjumlah Rp 15,65miliar. Padahal diketahui ataupatut diduga bahwa hadiah itudiberikan terkait denganjabatannya selaku penyelenggaranegara, baik sebagai bupatiBangkalan maupun ketua DPRDBangkalan. Dengan demikian,semua unsur dalam dakwaankesatu primer telah dapatdibuktikan menurut hakim,"

KASUS SUAP

KPK Diminta Awasi Banggar DPR

ungkap Muchlis dalam sidang dipengadilan Tipikor Jakarta.

Selanjutnya, hakim jugamenyatakan bahwa Fuad terbuktimelakukan pemotongan realisasianggaran belanja Satuan KerjaPerangkat Daerah (SKPD)kabupaten Bangkalan sekitar 10persen dari 2003-2014.

"Majelis hakim berkesimpu-lan bahwa uang yang diterimaterdakwa Fuad Amin diduga darihasil tindak pidana korupsisejumlah Rp 234,070 miliar danUS$ 563,322 yang disita dandisimpan penyidik KPK direkening penampungansementara KPK adalah merupa-kan hasil tindak pidana korupsi,"tambah Muchlis.

Namun, majelis menilaibahwa uang hasil tindak pidana

korupsi (Tipikor) yang diperolehFuad Amin telah tercampurdengan uang-uang Fuad Aminyang diperoleh secara sah danberdasarkan keterangan saksi-saksi yang diajukan oleh FuadAmin bahwa Fuad mempunyaipenghasilan lain berupa usahabesi tua, travel biro perjalananhaji dan umrah, usaha perusahaanjasa tenaga kerja, peternakansapi, perkebunan, warisanorangtua, acara adat/remoh, dandari yayasan Saikhonah KholilMertajasa, maka uang disita danditempatkan di rekeningpenampungan KPK haruslahdianggap sebagai uang yangdiduga dari hasil tipikor.

"Oleh karena majelis telahmenentukan jumlah uang ygdiduga dari hasil tipikor yang

diterima Fuad Amin adalahsebesar Rp 234,07 miliar danUS$ 563,322, maka terhadapharta benda Fuad Amin lainnyayang telah disita oleh penyidikKPK dan dijadikan sebagaibarang bukti dalam perkara baikatas nama Fuad Amin maupunatas nama orang lain diperolehFuad Amin secara sah, makaseluruhnya harus dikembalikankepada dari mana barang buktiitu disita," ungkap anggotamajelis hakim Syaiful Arif.

Atas putusan tersebutpengacara Fuad, Rudi Alfonsomengatakan bahwa vonistersebut juga masih berat.

"Vonis saya kira masih kitatanyakan ke yang bersangkutan.Kalau tuntutannya 15 tahunterlalu berat, dibanding apa yang

Anggota DPR Fraksi Hanura Dewie Yasin Limpo (tengah) mengenakan baju tahanan KPK usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Kamis (22/10) dini hari. Dewie resmi ditahan KPK terkaitkasus dugaan pengurusan izin Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) di Papua untuk tahun anggaran 2016.

Kejaksaan Ringkus Buronan Kasus Korupsi di Depok

JAKARTA - KPK akanmengajukan banding terhadapputusan mantan BupatiBangkalan, Fuad Amin Imron,yang hanya divonis delapan tahunpenjara dan denda Rp 1 miliarsubsider enam bulan kurunganoleh Pengadilan Negeri TindakPidana Korupsi (Tipikor) Jakarta.

"KPK akan mengajukanbanding terhadap putusan FuadAmin," kata pelaksana tugas (Plt)Wakil Ketua KPK Johan Budi, diJakarta, Senin (19/10).

Jaksa Penuntut Umum KPKmenuntut Fuad Amin 15 tahunpenjara dan denda Rp 3 miliarsubsidair 11 bulan kurungankarena dinilai terbukti melakukanpidana korupsi dengan menerimasuap Rp 15,45 miliar danmelakukan tindak pidana

pencucian uang senilai Rp354,448 miliar.

"KPK tidak puas dengankeputusan hakim yang hanyamemutus kurang dari dua pertigadari tuntutan penjara yang kamiajukan dan juga adanya pengem-balian aset-aset terdakwa,"tambah Johan.

Hakim yang diketuai olehMoch Muchlis memutuskanFuad bersalah terhadap tigaperbuatan.

Pertama, Fuad mendapatkanuang Rp 15,65 miliar dari PTMedia Karya Sentosa (MKS)sebagai balas jasa atas peran Fuadmengarahkan tercapainyaPerjanjian Konsorsium danPerjanjian Kerjasama antara PTMKS dan Perusahaan Daerah(PD) di Bangkalan PD Sumber

KPK Dikirimi Peti MatiBerbungkus Kain Putih

JAKARTA - Komisi Pember-antasan Korupsi (KPK) menda-pat kiriman barang berbentukpeti mati. Barang tersebutdikirim oleh salah seorang war-ga Solo, Jawa Tengah bernamaBambang Saptono.

Peti mati itu tiba di GedungKPK, Jalan HR Rasuna Said,Kuningan, Jakarta Selatan,sekira pukul 10.02 WIB, Selasa(20/10).

Paket itu dikirim oleh duaorang pegawai PT PosIndonesia.Tidak jelas apa yangada dalam peti mati tersebut.Peti itu diperkirakan memilikipanjang dua meter, lebar 50 cmdengan tinggi sekitar 75 centi-meter.

Peti dibungkus dengan kainputih dihiasi tulisan Revisi Un-dang-Undang KPK Pembunu-han KPK dengan kertas yangmencantumkan nama pengirimbernama Bambang Saptono asalSolo.?

Belum ada konfirmasi resmidari pihak KPK terkait pengiri-man peti mati tersebut.

Disinyalir paket peti mati itudikirim Bambang sebagai ben-tuk simbol penolakan terhadapusulan revisi UU KPK yang di-usulkan sejumlah fraksi di DPR.

Diketahui, peti mati yangsempat diabadikan gambarnyaoleh para wartawan diterima danlangsung di bawa masuk kedalam Gedung KPK.(SNC)

sudah diperbuat, penerimaanyang 10 persen tidak clear danpengakuan saksi tida didukungfakta yang benar," kata Rudi.

Menurut Rudi, SKPD ketikabersaksi dalam kondisi ketaku-tan. "(Penyerahan dana) dibilangmenyerahkan. Itu yang dipukulrata dari tahun 2003 sampai 2013selama sepuluh tahun. Itu kurangfair. Dari pengakuannyademikian, siapa pun yg dipanggilKPK bohong kalau tidak takut.Ini bukan masalah dua per tigatapi adil tidak menghukum orangsetua itu dan sudah berbuatbanyak, dan sudah dipilih rakyatjuga. Itu keadilan. Kalau melihatdari fakta persidangan dan apayang disampaikan kepada kami,itu masih cukup tinggi," jelasRudi.(NET)

KUPANG- Penyidik KejaksaanTinggi Nusa Tenggara Timurakhirnya meringkus buronan ka-sus proyek pembangunan Derma-ga Alor dan Kalabahi, Berman Ban-jar Nahor di kediamannya di De-pok, Jawa Barat, pada Rabu (21/10).

Berman merupakan salah satutersangka yang berulangkalimangkir dari panggilan penyidikKejati NTT. Setelah ditangkaptersangka digiring dan diamankandi Kejaksaan Agung sebelum diter-bangkan ke Kupang, kata KepalaKejakaan Tinggi NTT, John W.Purba di Kupang, Kamis (22/10).

Kajati NTT mengatakan dra-ma penangkapan tersangka Ber-

man yang berperan sebagai pani-tia PHO itu menyusul berulangka-li mangkir dari panggilan jaksa,sehingga ditetapkan sebagai daftarpencarian orang (DPO) oleh pe-nyidik Kejati NTT di Jawa Barat.

Menurut Purba, dalam kasusitu Berman sudah masuk dalamDPO Kejati NTT dan berkatkerja keras tim akhirnya bisamenangkap yang bersangkutandi kediamannya di Depok. Se-lain Berman, lanjut Purba timjuga masih terus memburuempat tersangka lain yang jugamangkir dari panggilan penyidik.

Masih ada empat tersangka lainyang diburu, tegasnya. Sementarasalah satu anggota tim penyidik,

Max Makola mengisahkan, diabersama beberapa rekannya ber-hasil menangkap tersangka di ke-diamannya di Depok.

"Tersangka langsung digiringmenuju Kejagung untuk diaman-kan di sana dan Kamis pagi tadilangsung diterbangkan ke Kupangmenggunakan Batik Air untukmenjalani proses lebih lanjut," te-gasnya.

Setelah tiba di Kejati NTT Ber-man langsung menjalani pemerik-saan oleh tim penyidik. Usai di-periksa tersangka diantar ke RSBhayangkara kupang untuk men-jalani pemeriksaan kesehatan se-belum dititipkan di Rutan kelas IIB Kupang.

Untuk diketahui sebelumnya,tiga tersangka proyek pemban-gunan dermaga di Flores Timur(Flotim) dan di Alor, MUP, R danA, masuk daftar pencarian orang(DPO) Kejaksaan Tinggi (Kejati)NTT. Saat ini ketiganya dalampengejaran tim Kejati NTT.

Proyek dermaga di Flotim danAlor menggunakan dana APBNdari Kementerian PembangunanDaerah Tertinggal (PDT). Dalamkasus ini, Kejati NTT telah men-erbitkan 10 surat perintah penyid-ikan (Sprindik). Dari 10 sprindikitu ada delapan tersangka. Limatersangka telah ditahan, tiga ter-sangka lainnya dikenakan statusDPO.(RC)

Pemprov Jabar Janji KebutPembebasan Lahan Tol CisumdawuJAKARTA- Proses pembe-basan lahan pembangunan TolCileunyi-Sumedang-Dawuan(Cisumdawu) terus dikebut. Pe-merintah Provinsi (Pemprov)Jawa Barat meminta Satkerpembangunan tol Cisumdawusegera melakukan pendetailantrase sehingga pihaknya segeramembebaskan tanah yang terkenaproyek.

Sekretaris Daerah ProvinsiJawa Barat Iwa Karniwa men-jelaskan, pihaknya juga segeramengirimkan surat ke MenteriPekerjaan Umum dan Peruma-han Rakyat (PU-Pera) BasukiHadimuljono agar alokasi danauntuk seksi satu dialokasikantahun ini atau 2016. Adapun detilanggaarannya, seksi satu ini me-nelan Rp 1,8 triliun.

Seksi satu ini mencakup Cile-unyi-Rancakalong yakni sudahmencapai 31 persen atau seki-tar 134 hektare. Panjang seksisatu tol yang berada di SelatanJabarini mencapai 12,025 pers-en. "Sehingga pembangunannyabisa bersama seksi satu dan duasecara bersamaan," katanya saatmelakukan peninjauan proyekpembangunan tol Cisumdawu,

Jumat (23/10).Pemprov Jabar optimistis

proyek pembangunan jalan tolCisumdawu ini relatif lebih ce-pat. Apalagi ini tugas khusus pe-merintah pusat.

Namun, pembangunan toltersebut bukan berarti tidak adahambatan. Salah satu yang ter-jadi di lapangan yakni lahan-lah-an kas desa yang terkena damp-ak langsung pembangunan.

Selain itu, lanjut Iwa, adasembilan tanah wakaf yangjuga sudah diselesaikan. Diantaranya desa Desa Pamuli-han, Desa Sukasirna Kecama-tan Rancakalong, DesaCiherang, Desa Girimuktiberupa masjid, dan ada tigamasjid di Desa Mekarjasa.

"Tanah wakaf ini Suratnyasudah disampaikan ke satker,nanti satker akan disampaikanke pak irjen, dan pak irjenakan menyampaikan padasekjen Kementerian Agama.Jadi kami dari pemprov jabar,khususnya saya, akan mem-bantu Kementerian Agamamenyelesaikan apa yang sudahdiminta Irjen Bina Marga,"ungkapnya.(MC)

Koruptor Bawa Kabur 1 Triliun Dolar AS dari Negara BerkembangJAKARTA- Istilah illicit financialflow atau aliran dana illisit masihrelatif baru di Indonesia. Namunmasalah-masalah yang terjadi aki-bat aliran uang illisit telah merugi-kan perekonomian negara-negaraberkembang selama bertahun-tahun, termasuk Indonesia. Nega-ra kehilangan potensi pendapatanyang sangat dibutuhkan untukmembiayai pembangunan ekono-mi dan sumberdaya manusia.

"Kita bisa melihat korupsi (diIndonesia), ada dana yang dicuridan kami juga melihat bagaimanaperusahaan-perusahaan menghin-

dari pajak," kata Direktur Ekseku-tif Perkumpulan Prakarsa, SetyoBudiantoro seperti dikutip redak-si dari keterangan pers penyeleng-gara konferensi internasional ber-tajuk 'One Voice, Many Purpose:The 6th Financial TransparencyConference', Kamis (22/10).

Tercatat puluhan jurnalis danaktivis lembaga swadayamasyarakat dari 25 negara di duniaberpartisipasi dalam konferensiyang diprakarsai Financial Trans-parency Coalition bersama Per-kumpulan Prakasa dan Transpar-ansi Internasional Indonesia sela-

ma dua hari, 20-21 Oktober di SariPan Pacific Hotel, Jakarta.

Ini merupakan konferensi yangkeenam. Dua konferensi sebelum-nya berlangsung di Lima, Peru(2014) dan Dar Es Salaam, Tanza-nia (2013).

"Konferensi ini memberi ruangbagi kita untuk berbagi pengalamanyang sama dengan berbagai organ-isasi di seluruh dunia dan meru-muskan rencana aksi ke depan,"ujarnya lagi.

Dalam konferensi itu ter-ungkap bahwa selama satu tahunrata-rata ada dana gelap sebesar 1

triliun dolar AS yang keluar secaragelap dari negara berkembang.

Sekjen TII, Dadang Trisasong-ko pun menerangkan, masalah ali-ran dana gelap sudah menjadimasalah global, khususnya negara-negara berkembang. Dari 10 nega-ra dengan nilai aliaran uang illisitterbesar, Indonesia berada di uru-tan ketujuh. Di barisan teratas, adanegara-negara di kawasan Afrika,Amerika Latin, dan Timur Ten-gah. "Ini membuktikan bahwa per-soalan aliran dana illisit merupa-kan persoalan global yang memer-lukan kerjasama konkret antar ka-

wasan," tegas Dadang.Alvin Masioma dari FTC

memaparkan, lebih dari separuhperwakilan dari negara yang hadirdalam konferensi ini tidak memil-iki suara dan hak pilih dalam stan-dar pajak yang ditetapkan olehOECD.

"Padahal, negara-negara initerkena dampak paling besar dariaktivitas penghindaran pajak danaliran dana illisit," jelasnya.

Oleh karenanya menurut dia,pembuat kebijakan perlu terus di-dorong untuk membuat keputusansecara adil.(RMOL)

JAKARTA - Mafia anggaran di-nilai selalu menggandeng pengusa-ha daerah dengan imbalan menda-pat proyek di daerahnya melaluicara persyaratan tender denganmengatur perusahaan pemenangtender yang diinginkan.

Maka itu, Direktur EksekutifBanggar Watch, Fahmi Hafel ber-

janji akan mengungkap sejumlahnama anggota legislatif yang didugabanyak melakukan pengaturan,mark up proyek serta pengadaanyang menggunakan dana APBNbersama para kontraktor dan sup-plier yang didukung oleh departe-men-departemen dan pemda.

"Banggar Watch juga mende-

sak agar KPK mengawasi KetuaBanggar DPR, Panitia KerjaTransfer Pusat mengurusi angga-ran kementerian, sementara Pan-itia Kerja Transfer Daerah men-gurusi dana alokasi umum dan danaalokasi khusus dalam penyusunanAPBN 2016 yang diduga syaratakan banyaknya praktek mafia ang-

garan yang sedang diatur atur olehbanggar DPR," ujar Fahmi dalamsiaran persnya, Jumat (23/10).

Bahkan pihaknya menduga per-caloan proyek ikut mewarnaidalam proses pembahasan Rancan-gan Undang-undang tentang Ang-garan Pendapatan Belanja Negara(RAPBN) 2016 di DPR.

Dia menjelaskan, percaloan itudilakukan dengan cara permainanmafia anggaran yang biasanya ter-jadi di pembahasan dana optimal-isasi. "Besar dana optimalisasi ber-gantung kepada Panitia KerjaPendapatan dalam menekan pen-geluaran pemerintah,"jelasnya.(SNC)

Rp 42 M Disita Kejakgung dari Tersangka KorupsiJAKARTA- Satuan TugasKhusus Penanganan PenyelesaianTindak Pidana Korupsi (SatgasusP3TPK) Kejaksaan Agung (Kejak-gung) menyita Rp 42.176.124.598dari tangan sejumlah tersangka ko-rupsi. Uang miliaran rupiah itu dis-ita selama periode Januari hinggaJuli 2015.

Kepala Pusat Penerangan Hu-kum (Kapuspenkum) Kejakgung,Amir Yanto mengungkapkan, uangitu disita dari sejumlah perkaradugaan korupsi yang ditangani Sat-

gassus. Ia mencontohkan, dari ka-sus korupsi Alkes RSUD Jambi pe-nyidik menyita uang tunai sebesarRp 4 miliar. Sedangkan dari kasusrehabilitasi Puskesmas dan RSUDTangsel penyidik menyita Rp 1miliar.

Pada perkara korupsi pen-gadaan perangkat kerja di PTPos, Satgassus menyita Rp9,475.000.000 serta Rp 2,663miliar dari perkara dugaan ko-rupsi APBD Kabupaten Sarmitahun 2013. "Uang sitaan dititip-

kan pada Bank BRI Cabang Ke-jagung," kata Kapuspenkum,Rabu (22/10).

Selain uang tunai, Satgassusjuga menyita sejumlah hartabergerak maupun tak bergerakdari tangan para tersangka ko-rupsi. Beberapa aset yang ber-hasil disita di antaranya Tanahseluas 4,3 hektare di Jalan JawaMedan dalam kasus pengalihanhak atas tanah PT KAI olehPemprov tingkat II Medan, 3unit rumah dana Bansos dan hibab

Pemprov Kabupaten Cirebontahun anggaran 2009-2012, satuunit kapal tunda dalam perkarapengadaan kapal tunda sertasatu unit kapal KN Catamarandalam perkara pengadaan kapalangkutan di kepulauan seribu.

Satgassus juga berhasilmelakukan pemulihan aset se-nilai 425 miliar dari perkaradana APBD Kabupaten Sangga-ta, Kalimantan Timur atas namaterpidana Anung Nugroho dankawan-kawan.(NET)

Dana JHTyang Sudah

Dicairkan Rp11,1 Triliun

BANDUNG- Jumlah dana jaminanhari tua (JHT) yang sudah ditarik pe-kerja mencapai Rp 11,1 triliun. Trenini dinilai luar biasa. Di antaranya kare-na pengaruh aturan baru yang me-mudahkan penarikan.

Demikian Direktur KeuanganBPJS Ketenagakerjaan, HerdyTrisanto di sela-sela pembukaanDeSyukron V di Bandung, Jumat (23/10). “Pencairan mayoritas dilakukanpeserta yang berhenti berkerja, bisaPHK, mengundurkan diri, atau pailit.Sekitar 40 persen,” katanya.

Menurut dia, kondisi tersebutdi antaranya karena pengaruh per-aturan baru pencairan. JHT dapatdiambil setiap saat sepanjang pe-serta BPJS Ketenagakerjaan ber-henti atau mengundurkan diri dariperusahaan. Kendati cukup tinggi,BPJS Ketenagakerjaan menegas-kan kesiapannya untuk menanganiklaim yang diajukan peserta. Rata-rata peserta mengambil dana JHTantara Rp 4-5 juta.

Dalam kesempatan itu, HerdyTrisanto juga menjelaskan bahwaprogram pensiun yang baru dilun-curkan Juli lalu mendapatkan re-spon positif. Ini ditandai dengantingginya angka kepesertaan dandana yang dihimpun.(SMC)

P

Page 9: Epaper kpkpos 376 edisi senin 26 oktober 2015

8KPK POS

E D I S I 376

26 OKT - 1 NOV 2015 POLITIK SUMUT

Pelantikan KBPPP Tebing Tinggi Priode 2015-2020

Kabut Asap,Produk Masa LaluTEBING TINGGI - Walikota Tebing Tinggi Ir HUmar Zunaidi Hasibuan mengatakan, bahwakondisi kabut asap yang melanda sebagian wilayahIndonesia saat ini adalah produk masa lalu. Hal itudisampaikannya saat menyampaikan sambutanpada pelantikan pengurus KBPPP Tebing TinggiPeriode 2015-2020, Kamis (22/10), di Balai KartiniTebing Tinggi.

Pemko Tebing TinggiSelenggarakanDialog Kebangsaan

Hijrah, Berpindah, Mutasi Menuju yang Lebih BaikTEBINGTINGGI - "Hijrah itu samadengan berpindah, bergeser ataumutasi menuju arah yang lebihbaik lagi, dari kemiskinan menjadikemakmuran. Kebodohan jadi pin-tar, yang masih rendah ketaqwaanmenjadi lebih bertaqwa kepada Al-lah Swt. Dan harapan ini tentunyatidak hanya sekedar diucapkan te-tapi dapat diimplementasikan da-lam kehidupan kita sehari-hari,menuju masa depan yang lebih, hariini lebih baik dari masa lalu danmasa depan lebih baik dari hari ini."

Demikian disampaikan Wali-kota Tebing Tinggi Ir H Umar Zu-naidi Hasibuan MM pada acaraTablihg Akbar memperingati TahunBaru Islam 1 Muharam 1435 H diLapangan TC Sosial Tebing Tinggi,Senin (19/10), dengan mendatang-kan penceramah Al-Ustad H ZakiMirza dari Jakarta, dihadiri unsurFKPD dan ribuan Umat Islam.

Disampaikan, dengan memasukiTahun Baru Islam ini, walikota me-ngajak untuk bersama-sama me-ngatasi kemaksiatan menuju ke-taatan dengan terus meningkatkanProgram Magrib Mengaji dan Sya-fari Jumat Subuh. "Dan mari teruskita perangi narkoba," ujarnya.

Walikota mengatakan, keber-hasil yang dicapai bukanlah terle-tak pada individu, namun bagai-mana kita bisa meninggalkan suatu

generasi yang lebih baik, darigenerasi sebelumnya. Untuk itu pro-gram yang dilaksanakan PemkoTebing Tinggi bukanlah programyang semusim tetapi terus-menerussepanjang masa.

Ustad Zaki Mirza dalam tau-siahnya menyampaikan, Agama Is-lam adalah agama yang rahmatandan tidak pernah mengajarkan kitayang paling pintar atau kita yang

paling betul. "Karena Islam penuhtoleransi, karena dalam Islam sen-diri pun ada empat mazaf yang di-akui dan dalam untuk mengakattakbir saja masing-masing ber-beda," katanya.

"Dan itu tak perlu dipertentang,ada tangannya di telinga, ada yangdi dada, ada pula yang di atas kepala,tak ada yang salah untuk hal itu dantak perlu menganggap diri kita yang

paling betul, bacaanya hanya satuAllahu Akbar," ujarnya lagi.

Dia mengajak agar menjadikanmomen Tahun Baru Islam lebihbaik di masa datang dari pada hariini. "Dan caranya adalah bersyukurkepada Allah Swt apa saja nikmatkita peroleh hari, niscaya akan di-tambah Allah Swt nikmat-nikmatlainnya yang lebih besar lagi. Dansemua itu harus dibarengi denganmenunut ilmu terus-menerus ja-ngan pernah bosan, dengan ke-ilmuan tersebut pula kita akan bisabersyukur," paparnya.

Diingatkan Ustad Zaki Mirzasaat menutup tausiahnya, janganpernah bosan menjadi orang baik."Lakukan setiap saat dan kesem-patan, jadikanlah Nabi MuhamadSAW sebagai contoh setiap perbua-tan yang dilakukannya," ujarnya.

Dalam kegiatan Tabligh Akbartersebut, Pemko Tebing Tinggimemberikan santunan kepada 175anak yatim piatu berasal dari 35kelurahan se-Kota Tebing Tinggidan "tampung tawar" haji KotaTebing Tinggi yang baru kembalidari Tanah Suci Mekah. Juga pem-bagian hadiah pada juara napaktilas (cross country) yang dilak-sanakan dalam rangka peringatan1 Muharam 1435 H yang diikutiRemaja Islam se-Kota TebingTinggi. (RS)

SANTUNAN - SANTUNAN - SANTUNAN - SANTUNAN - SANTUNAN - Walikota Tebing Tinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan MM memberikan santunankepada 175 anak yatim piatu berasal dari 35 kelurahan di Tebing Tinggi.

"Berkaitan dengan kondisiasap yang melanda saat ini, ada-lah merupakan produk masalalu. Inikibat kesalahan analisayang kurang akurat, denganmengeluarkan surat HGU diatas lahan bergambut," katanya.

Disebutkannya, ada 1,2 jutahektar lahan gambut dengan ke-dalaman enam meter di daerahSumatera Selatan, Riau, Jambi,dan Kalimantan yang saat initerbakar. "Untuk pemadaman-nya kita bekerjasama denganbeberapa negara tetangga Ma-laysia, Singapura, Austalia, danlainnya. Ke depan pemerintahtidak akan mengeluarkan HGUlagi untuk pembukaan lahan

baru untuk perkebunan. Penga-laman yang saat ini terjadi men-jadi pelajaran berharga," ujar-nya.

Walikota H Umar ZunaidiHasibuan dalam bagian lainarahannya mengatakan, kebe-radaannya dalam acara ini se-lain menghadiri sebagai wali-kota, juga merupakan KeluargaBesar KBPPP karena mertua-nya adalah seorang purnawi-rawan Polri. Diharapkan ke-pada pengurus KBPPP yangbaru akan lebih mampu lagiberbuat untuk PembangunanKota Tebing Tinggi bersama-sama dengan elemen masya-rakat lainnya.

"Saya berharap Pengurusdan KBPPP Tebing Tinggi da-pat pula menjadi pelopor danberada di barisan terdepan un-tuk memberantas narkoba,yang kini sudah sampai men-jangkau anak SMP," ujarnya.

Selain itu walikota berharappula KBPPP dapat memper-siapkan diri dalam menghadapiakan diberlakukannya MEA diakhir tahun ini. "Jangan hanyajadi penonton tetapi jadilahpelaku. Untuk itu persiapkandiri dengan berbagai keteram-pilan skill yang dimiliki," kata-nya.

Pelantikan itu sendiri dila-kukan Wakapolres Tebing TinggiKompol Deni Kurniawan me-wakili Kapolres. Dia melantikkepengurusan KBPPP ResorTebing Tinggi Periode 2015-2020 diketuai Wal Asri.

Hadir dalam acara pelan-tikan ini, selain Walikota TebingTinggi Ir H Umar Zunaidi Hasi-buan, juga Dirbinmas Poldasu,Ketua PD KBPPP Sumut danpengurus KBPPP dari kabu-paten dan kota tetangga. (RS)

Pj Walikota Minta SiswaSLTA Bangun Solidaritas

TEBING TINGGI - PemkoTebing Tinggi melalui Kes-bang Pol Linmas selengga-rakan dialog kebangsaan,tokoh agama, masyarakat,adat, dan pemuda, menyam-but Hari Sumpah Pemudake 98, Kamis (22/10), di Ge-dung Hj Sawiyah.

Walikota Tebing Tinggi HUmar Zunaidi Hasibuanmenjelaskan, bahwa saat iniBangsa Indonesia bukan da-lam keadaan krisis ekonomi,tetapi yang terjadi perlam-batan pertumbuhan eko-nomi, akibat krisis ekonomiyang terjadi negara lain.

Pertumbuhan EkonomiIndonesia saat ini mencapai4,85 persen dan diperkirakansampai akhir Tahun 2015akan mencapai 5 persen. Danuntuk mempercepat lajupertumbuhan ekonomi pe-merintah melakukan berba-gai upaya. "Dan salah satu-nya adalah pada Tahun 2016pemerintah akan menurun-kan suku bunga untuk KreditUsaha Rakyat (KUR) men-jadi 9 persen, untuk menjagakesimbangan pembangunanyang dilakukan," ujarnya.

Tentang MEA disampai-kan walikota, dimulainyaMEA akhir tahun ini akanmembawa pengaruh globalpada Indonesia, karena tidakakan ada protek lagi terha-dap barang-barang yang ma-suk legal ke negara kita. "Danjangan terkejut pula tiba-tibaada banyak orang asing yang

bekerja di daerah kita, dantidak bisa usir untuk bekerjakarena ini sudah kesepakatanbersama 10 negara di Aseanyang sudah ditandatangani,"ujarnya.

Dikatakan, semua elemanbangsa harus siap mengha-dapi tantangan ini denganmemerdekan bangsa ini darikemiskinan dan kebodohan,dengan menciptakan generasimuda yang berkualitas danprofesional. "Dengan meng-hindarkan generasi muda kitadari pengaruh narkoba danperbuatan-perbuatan yangsama sekali tidak bermanfaat,seperti pemborosan. Dengansemangat supah pemuda kitajadikan motivasi untukmembangun bangkit danmembangun bangsa ini bisasama duduk dan berdiri de-ngan bangsa-bangsa di du-nia," paparnya.

Diingatkan ketahananbangsa dan negara dimulaidari rumah tangga (RT), kam-pung, kota dan akhirnya kenegara. "Dan dengan sema-ngat Sumpah Pemuda kitabangkitkan semangat go-tong-royong yang merupa-kan budaya bangsa," imbuhwalikota.

Kepala Kesbang LinmasPol Amas Muda SH dalamlaporannya menyebut, dialogkebangsaan ini diikuti olehtokoh agama, masyarakat,adat, serta pemuda sebanyak200 orang dan berlangsungsehari penuh. (RS)

MEDAN - "Siswa SLTAadalah remaja yang telahmemiliki pola pikir yangberkarakter dan daya ana-lisanya juga telah berkem-bang. Untuk itu, para siswajangan mau terpecah belahkarena persoalan-persoa-lan yang timbul terutamamasalah agama,ras, budayadan lainnya.K a r e n akita se-m u aa d a l a hs a t ub a n g s adan satut a n a hair."

Hal inidisampaikanPj WalikotaMedan diwakiliStaf Ahli Bidang Pemba-ngunan Pulungan Harahap,ketika membuka DialogKerukunan siswa SLTALintas Beragama yang di-gelar Forum KerukunanUmat Beragama (FKUB)Kota Medan di BallroomHotel Garuda Plaza Medan,Jalan Sisingamangaraja,Rabu (21/10).

Menurut Pulungan, acaradialog ini merupakan ke-sempatan yang baik danharus dimaksimalkan seba-gai bentuk pemupukan rasakebhinekaan lebih dini ke-pada para generasi muda.

"Apabila generasi mudahari ini bisa solid, kita yakindan percaya ke depannyakekondusifan kota Medanyang selama ini sudah baikakan lebih terjaga. Danapabila kita semua sudahsolid maka pembangunanjuga akan terlaksana de-ngan baik dan lancar," kata-nya.

Selanjutnya ia juga me-nyampaikan terimakasihyang dalam kepada FKUBKota Medan yang telah ber-sama-sama dengan PemkoMedan turut membangunkeharmonisan di Kota Me-dan. Selama ini FKUB men-jadi mitra Pemko Medandalam menjaga kekondusi-fan kota dan banyak per-masalahan umat dapat di-selesaikannya.

"FKUB juga merupakankutub penyelamat dan wa-dah strategis bagi kerukunanumat beragama di KotaMedan. Ke depan FKUBdiharapkan dapat lebih ber-

daya lagi melalui kegiatan-nya, yang salah satunya ada-lah dialog antara lintas SLTAKota Medan," ungkapnya.

Kepada peserta dialog,Pulungan Harahap meng-himbau untuk bersungguh-sungguh mengikutinya, ka-rena ini merupakan bagian

dari transformasiilmu pengeta-

huan sertanilai-nilai

y a n gmenjadim o d a ls o s i a ld a l a mm e n j a -l a n k a n

peranans e b a g a i

warga KotaMedan dalam

kehidupan ber-negara.

"Selamat mengikuti dia-log, semoga apa yabg diha-silkan dari dialog ini dapatmenjadi pencerah bagi kitasemua dan nantinya dapatdisosialisasikan pada se-kolah masing-masing," ha-rapnya.

Ketua FKUB Kota Me-dan Palit Muda Harahapdalam laporannya menga-takan tujuan digelarnyadialog antar lintas SLTA iniuntuk membrikan wawa-san dan pemahaman. Ka-rena dialog kerukunan an-tar STA lintas agama inimerupakan wadah stra-tegis dalam menumbuh-kembangkan rasa salingmenghargai, menumbuh-kan kerjasama dan solida-ritas yang berujung kepadakesatuan dan persatuan diantara generasi muda.

"Selain dapat menjalinsilaturahmi, pertemuan inijuga diharapkan pelajardapat belajar bertoleransiagar mereka tidak mudahterpecah-belah maupunterlibat tawuran antar pe-lajar. Apalagi mengingatkejadian yang baru terjadidi Aceh Singkil, jangansampai kita mudah terpro-vokasi", kata Ketua FKUB.

Dikatakannya, acara inimenampilkan para nara-sumber yakni dari PolrestaMedan, tokoh agama Dr HAhmad Zuhri, dan Pdt Sa-muel Gojali. Jumlah pesertadialog angkatan pertamaini berjumlah 150 siswadari berbagai sekolah diKota Medan. (VIN)

MEDAN - Menyadari betapa pentingnyapengembangan sumber daya manusia (SDM)khususnya bagi pendidikan dosen lanjutan,ITM sekarang ini sedang giat-giatnyamendorong staf pengajarnya untuk melan-jutkan ke jenjang doktor (S-3) untuk pe-nguatan akademik dan peningkatan kuali-tas sumberdaya manusia dosen sendiri.

“Ada 26 dosen sedang studi S3 dan di-pastikan kemungkinan besar Tahun 2016 ba-kal ada yang sudah tamat dan menyandanggelar doktor. Selebihnya akan menyusul ditahun berikutnya,” kata Kabiro Humas HMVivahmi SH MSi yang juga kandidat doktorIlmu Studi Lingkungan Universitas Malay-sia Perlis (UniMAP) Malaysia, kepadawartawan di kampus Jalan Gedung ArcaMedan, Kamis (22/10).

Dikatakan Vivahmi, ITM berusaha mem-persiapkan tenaga-tenaga andal yang sesuaikebutuhan industri berskala nasionalmaupun internasional. "Upaya yang dilaku-kan ITM untuk persiapan tersebut, melaluijalinan kerjasama dengan pihak industri danperguruan tinggi, baik di Indonesia maupundi luar negeri. ITM telah memiliki potensiyang besar sebagai modal dalam pengem-bangannya. Potensi itu terletak pada sumberdaya yang dimiliki, yakni staf pengajar danprasarana yang sudah cukup memadai.Untuk staf pengajar ITM sekarang ini yangberkualifikasi S1 hanya sedikit dan selebih-nya para staf pengajar ini telah berkua-lifikasi S2 dan S3," paparnya.

Di era globalisasi dan kompetisi sepertisaat ini segala hal yang diinginkan hanyadapat diperoleh dengan kualitas kemam-puan intelektual tinggi serta niat dan kerjakeras. (FER)

Tingkatkan Kualitas SDM26 Dosen ITMKandidat Calon Doktor

MEDAN - Plt Gubsu Ir HT ErryNuradi MSi mengapresiasi sema-ngat para santri dan ulama da-lam mempertahankan NegaraKesatuan RI Indonesia dari pe-jajahan kolonial.

Karena menurut sejarah, lanjut-nya, para santri dan ulama tepat-nya pada tanggal 22 Oktober 1945berkumpul untuk menyusun strategimempertahankan RI dari serangankolonial yang tidak rela dengankemerdekaan Negara Republik In-donesia. "Bukan hanya keagamaantapi untuk mempertahankan kemer-dekaan RI para santri rela berjuangdan dan mengorbankan jiwa raga-nya," kata Plt Gubsu.

Hal tersebut terungkap padasaat Plt Gubsu menerima rombo-ngan Kirab Resolusi Jihad NU ke-70, Kamis (22/10), di KantorWilayah Nahdlatul Ulama (NU)Sumut Jalan Sei Batanghari No52 Medan.

Di awal acara Plt Gubsu berke-sempatan menyambut rombo-ngan Kirab Resolusi Jihad 70 NUTahun 2015 selanjut menerimaPetaka Kirab dari Ketua Rombo-ngan Drs Ance Selian disaksikanKetua PW NU Afifuddin Lubis,anggota DPR RI dari PKB HMarwan Dasofang.

Turut hadir Wakil Rois SyuriahKH Imron Hasibuan, pengurusPW NU Sumut, Rektor NU, pe-ngurus PC NU dari kabupaten/kota se-Sumut, para alim ulama,muslimat NU, pengurus PKB se-Sumut dan juga para pesertaKirab Resolusi Jihad 70 NU Ta-hun 2015.

Plt Gubsu juga menucapkanterima kasih kepada pemerintah

pusat dalam hal ini Bapak Presi-den RI Joko Widodo yang telahmenetapkan tanggal 22 Oktobersebagai Hari Santri Nasional.Karena ini merupakan perjua-ngan yang cukup panjang daripara santri yang bernaung di NU.

"Hasil perjuangan yang cukuppanjang selama 70 tahun akhir-nya membuahkan hasil. 22 Okto-ber menjadi Hari Santri Nasio-nal," sebut Erry.

Pada kesempatan itu Plt Gu-bsu juga mengajak kepada selu-ruh masyarakat NU untuk men-jadikan tanggal 22 Oktober seba-gai momentum untuk mengingatkembali sejarah perjuangan parapendahulu. "Karena bangsa yangbesar adalah bangsa yang meng-ingat sejarah dan perjuanganpara pendahulunya," kata Erry.

Ketua Pengurus Wilayah Nah-dlatul Ulama (NU) SumateraUtara Drs Afifuddin Lubis me-ngatakan resolusi Jihad 22 Okto-

ber 1945 yang dipelopori KH Ha-syim Azhari merupakan momenyang sangat penting bagi sejarahyang membakar semangat massauntuk berjuang melawan penja-jah yang perjuangan tersebutpada tanggal 10 November 1945di Surabaya yang saat ini dikenalsebagai Hari Pahlawan.

Menurut Afifuddin bahwa padaawalnya peringatan Resolusi JihadNU yang dilaksanakan dengan na-pak tilas para peserta Kirab Reso-lusi Jihad NU ke daerah-daerahyang ada di Sumatera Utara meru-pakan suatu perjuagan pemerintahpusat menetapkan 22 Oktobersebagai Hari Santri Nasional.

"Alhamdulilah perjuanganyang panjang tersebut telahmembuahkan hasil. Karena BapakPresiden RI Joko Widodo telahmenetapkan 22 Oktober merupa-kan Hari Santri Nasional," ujarAfifuddin.

Acara ini, lanjut Afifuddin,

dapat terlaksana berkat kerja-sama antara NU dan Partai Ke-bangkitan Bangsa yang sama-sama berjuang agar 22 Oktoberditetapkan sebagai Hari SantriNasional. "NU dan PKB sama-sama punya kepentingan agartanggal 22 Oktober tidak hilangdari sejarah perjuangan bangsa,"ujar Afifuddin.

Pada kesempatan itu tak lupaAfifuddin mengucapkan terimakasih kepada semua pihak. Se-hingga acara Resolusi Jihad ke-70NU dapat berjalan dengan baikdan mengharapkan kepada Pem-provsu agar NU dan Pemprovsudapat bersama-sama membangununtuk bangsa khususnya masya-rakat Sumatera Utara.

Sementara ketua rombonganyang juga Ketua DPW PKB SumutDrs Ance Selian mengatakan bah-wa momen Resolusi Jihad ke-70NU yang dilaksanakan hari initanggal 22 Oktober 2015 meru-pakan sejarah yang menunjukkanbahwa NU dan PKB benar-benartelah bersatu. "Bagaimanapun jugaNU dan PKB akan tetap bersama-sama bersatu untuk memperjuang-kan bangsa ini," sebutnya.

Ance pada kesempatan itumengucapkan terima kasih ke-pada PW NU Sumut karena se-lama melaksanakan perjalananResolusi Jihad ke 70 Tahun 2015ini NU telah banyak membantudan memfasilitasi perjalanan inisehingga perjalanan ini bisa ber-jalan dengan sukses. "Tak satu punNU yang kami kunjungi menolakkedatangan kami. Kami disam-but dengan hangat dan rasa ke-keluargaan," sebutnya. (VIN)

Plt Gubsu Apresiasi Semangat Juang Santri Pertahankan NKRI

Page 10: Epaper kpkpos 376 edisi senin 26 oktober 2015

9KPK POS

E D I S I 376

26 OKT - 1 NOV 2015 POLITIK SUMUT

Jemaah PengajianSiap Kawal Eldin-AkhyarMEDAN - Belasan ribujemaah pengajian akbarMedan Tembung danMedan Kota siap menga-wal dan mendukungpenuh agar Dzulmi Eldin-Akhyar Nasution bisamelanjutkan programpembangunan Kota MedanPeriode 2016-2021.

SAMOSIR - Alat PeragaKampanye (APK) yang bu-kan dari anggaran pemerin-tah mulai ditertibkan KPU,Panwas dan Polres Samosir.Satu persatu APK berupaspanduk yang masih dipa-jang di sejumlah lokasi stra-tegis baik penutup becak mo-tor yang melintas di Sim-pang Empat Pangururandibuka.

"Sesuai hasil kesepakatandengan ketiga pasangan ca-lon bupati/wakil bupati di-beri kesempatan 3 x 24 jamuntuk membuka APK yangbukan dari KPU Samosir,"ungkap anggota KPU Samo-sir Bidang Teknis FernandoSitanggang, di Pangururan,

Senin (19/10).Penarik becak motor sem-

pat protes dengan penertibantersebut. "Kami sangat ter-bantu dengan adanya penu-tup becak yang diberikanPaslon Bupati/Wakil BupatiNomor Urut 4 Rapidin Sim-bolon-Juang Sinaga, kenapaharus ditertibkan," ujar FeriNainggolan, penarik becakdimaksud.

Sebelumnya, Kapolres Sa-mosir AKBP Eko Suprihanto,menegaskan, akan meraziamobil branding yang telahmelanggar kesepakatan yangdibuat oleh keempat paslonyang turut dihadiri KPU danPanwas.

(TET)

APK Pilkada Ditertibkan

SERBA JADI - Pada Hari Sabtu (17/10), digelar safari keliling terkaitPilkada Serdang Bedagai oleh KPUsetempat, dilaksanakan di Keca-matan Serba Jadi, tepatnya DesaPulau Tagor di halaman SD 104276.

Hadir PPK Kecamatan SerbaJadi (Anwar Harahap SPd) bersamaanggotanya selaku tim penyeleng-gara acara, Ketua Panwas AhmadAl-Hajar, Kapos Aiptu HomsulHuda beserta Ketua PPS dan ang-gota dan KPPS, pemilih pemula,tokoh masyarakat, kades se-Keca-matan Serba Jadi.

KPU Sergai diwakili AndarAriliyansyah bersama rekan-rekan-nya.

Pada acara ini Ketua PPK mem-berikan arahan mengenai pilkadayang telah ditentukan pada tanggal9 Desember 2015 yang akan datang,dimana seluruh ketua PPS besertaanggota diminta harus ada saling

kerjasama. "Dengan adanya pemi-lih pemula kita harus memberikanpetunjuk yang sesuai dengan pera-

turan yang telah ditentukan sebabdisini kita harus jujur dan intelek-tual dalam hal pekerjaan pilkada,"

ujarnya.Sedangkan Ketua Panwas Ah-

mad Al-Hajar mengingatkan, bagiseluruh PPS harus mengikuti rapatpleno agar semua dapat menger-jakan tugasnya masing-masing."Begitu juga dengan adanya balihosama-sama menjaganya," katanya.

Kapolsek diwakili Kapos SerbaJadi Aiptu Homsul Huda jugamenginstruksikan tentang siskam-ling di desa-desa. "Dan pada haripemilu 9 Desember 2015 harusmenjaga ketertiban. Jangan mem-buat anrkis dan melanggar hukum.Untuk itu kita harus jujur dan adil,"katanya.

Andar Ariliansyah sebagai ang-gota KPU mengingatkan padatanggal 9 Desember 2015, khususpemilih pemula agar memperhati-kan tanggal lahir atau terbitnyaKTP-nya," ujarnya.

(SP)

Pilkada Kota Medan Siap Dilaksanakan

Kejujuran dan Intelektualisme Menuju Pilkada Sergai

Andar Ariliansyah diapit Ketua PPK Serba Jadi Anwar Harahap SPd dan Aiptu Homsul Huda,sedang mengikuti acara Safari Pilkada Keliling Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati SerdangBedagai.

Pengajian akbar yang digelar didua tempat di waktu berbeda, Ja-lan Bersama, Kelurahan Bantan,Medan Tembung, digelar Sabtu (17/10) malam dan di Jalan BuluTangkis, Medan Kota digelar padaMinggu (18/10).

Di dua pengajian itu, kandidatwali kota dan wakil wali kota no-mor urut 1 yang dujuluki sebagaiPasangan BENAR (Bang Eldin-Akhyar) mendengar masukan danuneg-uneg jemaah.

Melalui wakilnya, jemaah pe-ngajian berharap peningkatan pe-layanan administrasi kependudu-kan secara cepat, mudah dan tepat

serta gratis, fasilitas pendukungpendidikan seperti tampung gajiguru Taman Pendidikan Alquran(TPA) serta peningkatan pemba-ngunan fasilitas jalan dan drainaseagar tidak banjir.

“Selama ini honor bilal mayitdan guru maghrib mengaji sudahada ditanggung APBD Kota Medan.Kami berharap, honor guru TPA diKota Medan ditampung oleh PemkoMedan khususnya di bawah kepe-mimpinan Pak Eldin-Akhyar,” ha-rap Ketua Perkumpulan RukunTetangga Amal Kemalangan (Per-tak) sekaligus Ketua Pelaksana pe-ringatan 1 Muharam, peresmianTPA dan Musala, Sulaiman Hasi-buan, dalam sambutannya.

Dia menyampaikan, di bawahkepemimpinan Pak Eldin, penge-lolaan Kota Medan sudah mem-baik. Pembangunan infrastrukturterus berjalan, pertumbuhan eko-nomi baik serta pelayanan pen-didikan dan kesehatannya sangatbaik. “Kami berharap program inidilanjutkan untuk ditingkatkanmenjadi lebih benar,” katanyadisambut tepuk tangan.

Sulaiman menambahkan, peri-ngatan 1 Muharam dihadiri olehberbagai pengajian dan perwiritandi antaranya, Pertak, HikmatulFadilla, Setia Budi, Nurul Ikhlasdan Nurhasanah. “Bisa dilihat darisisi jumlahnya, seluruhnya hadiruntuk melihat, mendengar dan ber-harap besar pasangan BENAR bisamenjadikan Kota Medan menjadilebih benar,” ucapnya.

Terpisah, Wakil Ketua Persa-tuan Wanita Muslim Tapanuli (Per-wamta) Provinsi Sumatera Utara,Hj Wari'ah Hutabarat pada per-wiridan akbar dan peringatan 1Muharram 1437 H di rumah diJalan Bulu Tangkis mengimau je-maah agar memilih pemimpinyang benar, yakni yang seakidah.

“Pilihlah pemimpin yang se-akidah dengan kita. Semoga kitasenantiasa dirahmati oleh Allah.Mudah-mudahan pertemuan kitamenjadi barokah dan semoga sila-turahmi ini terus dibina," tuturnya.

Ketua Pengajian Ikatan Ma-syarakat Tapanuli dan Sibolga,Master Ain Tanjung menyebutkan,Sibolga mempunyai sejarah besar

di Kota Medan. “Karena Wali KotaMedan terdahulu merupakan or-ang Sibolga, Jaluddin Tanjung.Jejak angku kami sekarang diikutiAdinda kami, Dzulmi Eldin.

Kami mendukung, satukan te-kad untuk memenangkan AdindaEldin menjadi orang pertama diKota Medan,” timpalnya.

Senada Ketua Pengajian Irsya-dut Dahilia Hj Dernawati Harahapturut mendukung penuh atas ke-lanjutan pencalonan Eldin men-jadi Wali Kota Medan mendatang.“Semoga Allah meridhoi kepe-mimpinan Pak Eldin. Ingatlahkami,” ujarnya.

Mendengar dukungan dan hara-pan dari sejumlah pengajian yangmerupakan aspirasi anggota pe-ngajian/perwiridan, Dzulmi Eldinmengatakan, pembangunan KotaMedan kata orang-orang melam-bat, tidak ada perubahan dan jalanbanyak yang rusak. “Saya bukanmembantah, tapi saya paparkandan mungkin bisa dirasakan olehhati masyarakat,” ucapnya di JalanBersama.

(VIN)

KISARAN - Plt GubernurSumatera Utara Ir HT Teng-ku Erry Nuradi MSi me-ngajak seluruh elemen ma-syarakat secara bersama-sama mensukseskan pemili-han kepala daerah (pilkada)serentak di 23 kabupaten/kota di wilayah SumateraUtara.

Ajakan tersebut disam-paikan Erry di hadapan seri-buan masyarakat Asahandalam acara penyelenggaranseni budaya daerah (PSBD)di Asahan yang menam-pilkan 14 etnis. "Mari kitasikseskan pilkada di Sumut.Pilkada harus mendapat per-hatian khusus, agar pemba-ngunan dapat berjalan de-ngan baik," ujarnya.

Selain itu, Gubsu jugamengajak masyarakat untukmenyatukan tekad dan ko-mitmen agar pesta demok-rasi yang dilakukan serentakpada 9 Desember 2015 di Su-mut dapat berjalan lancar,aman, tertib dan damai sertabermartabat.

Sementara itu Pj BupatiAsahan Mhd Fitriyus, me-minta meminta kepada Ka-des, Camat dan seluruh abdinegara untuk terus menerusmenyosialisasikan PilkadaAsahan. "Mari kita imbau danajak masyarakat untuk keTPS dan menyukseskan pil-kada di Asahan. Bila perlu la-kukan siang malam," sebutFitriyus.

(IN)

Masyarakat DiajakSukseskan Pilkada

MEDAN - Pemko Medan me-ngajak masyarakat berperandalam penyelenggaraan Pil-kada Kota Medan yang akandigelar 9 Desember 2015.

Ajakan ini disampaikanPenjabat (Pj) Walikota Me-dan Randiman Tarigan mela-lui Staf Ahli Bidang Hukumdan Politik Marah HusinLubis, pada saat membukakegiatan sosialisasi pilkadadi Gedung P4TK Medan Hel-vetia, Rabu (21/10).

"Kita sama-sama menge-tahui pilkada akan digelartak lama lagi, Untuk itu, di-harapkan partisipasi ma-syarakat," ujarnya.

Dikatakannya, partisipasimasyarakat pemilih dalampenyelenggaraan pemiluyang lalu masih sangat ren-dah. Terlihat pada PilkadaMedan Tahun 2010 partisi-pasi pemilih lebih kurang 38persen, Pilkada GubernurTahun 2014 sekitar 48 persen,sedangkan pada PemilihanLegislatif Tahun 2015 lebihkurang 52 persen.

"Hal ini harus menjadi

perhatian kita semua, tidakhanya penyelenggara pemiludan pemerintah, tetapi se-mua lapisan masyarakat ter-masuk pemuda untuk dapatmeningkatkan kesadaranmasyarakat akan pentingnyapenyelenggaraan pemilihanumum sebagai perwujudankedaulatan berada di tanganrakyat," ucapnya.

Kepala Badan KesbangPol Linmas Kota MedanCeko Wakhda Ritonga, men-jelaskan, kegiatan sosialisasiperan serta masyarakat ini,untuk memupuk dan me-ningkatkan pemahamanakan pentingnya peran sertamasyarakat dalam pilkada.

Sementara untuk pesertakegiatan sosialisasi padaangkatan pertama ini unsurkepemudaan dari KNPI diKota Medan yang berjumlah150 orang, untuk angkatanberikutnya dari tokoh-tokohmasyarakat di Medan danberlangsung selama limahari, yakni tanggal 21-22 dan27-29 Oktober 2015.

(VIN)

Masyarakat DiajakBerperan dalam Pilkada

KISARAN - Pemkab Asahanmenggelar rapat koordinasipersiapan Pilkada Kabu-paten Asahan pada 9 Desem-ber 2015 mendatang. Rakorlangsung dipimpin Pj BupatiAsahan H Mhd Fitriyus SHMSP, Kamis (15/10), di AulaMawar Pemkab Asahan.

Pj Bupati menjelaskanrakor dilakukan untuk me-nyongsong dan mendukungkelancaran penyelenggara-kan pesta demokrasi di Asa-han. “Kita ingin evaluasi se-jauh mana persiapan PilkadaAsahan. Mulai dari hal yangkecil hingga persoalan ke-mungkinan yang terjadi,”sebut Fitriyus di hadapan pe-serta rakor.

Pj Bupati menjelaskan ra-kor difokuskan untuk mem-bahas dan memantapkanpersiapan pemerintah dalammemberikan dukungan se-cara maksimal di Pesta De-mokrasi Asahan. Di antara-nya hal yang terkait dengankesiapan regulasi pelaksa-naannya, dukungan angga-ran dan personil, daftar pemi-lihan tetap (DPT), dukungankeamanan dan ketertiban,hingga berbagai aspek duku-ngan lainnya.

“Harapan kita PilkadaAsahan dapat berjalan de-ngan aman dan baik,” cetusFitriyus, sembari memintasinergitas dan keharmonisandari seluruh pihak merupa-

kan kunci utama dalam me-wujudkan pilkada serentakyang berkualitas.

Dalam rapat, Ketua Ko-misi Pemilihan Umum Dae-rah (KPUD) Asahan DarwisSianipar memaparkan per-siapan pilkada. Mulai daripenetapan DPT, alat peragakampanye, anggaran hinghajadwal rapat umum. “Kamiberharap kepada seluruh FK-PD dan pemerintah dapatmembantu kami. Kesuskse-san pilkada bukan sematakarena KPU, namun karenaadanya kerja sama yang baikdari elemen masyarakat danpemerintah,” ucap Darwis.

Selain itu, Kapolres Asa-han AKBP Tatan Dirsan At-maja juga memaparkan per-siapan keamanan dan pe-nertiban yang dilakukan pi-hak Polres Asahan. Mulai daritahapan kampanye, masatenang pemungutan suarahingga personel yang dike-rahkan. Hal yang sama jugadipaparkan oleh Ketua TimMonitoring, Evaluasi danPelaporan PerkembanganPilkada Sofyan MM yangjuga sekretaris daerah.

Turut hadir, Wakil KetuaDPRD Asahan, Danlanal Asa-han, Pengadilan Negeri Kisa-ran, Kejaksaan, pihak Dandim,Bataliyon, Panwaslu Asahan,serta unsur PNS di lingkunganPemkab Asahan yang terlibatdengan pilkada. (IN)

Pemkab Asahan GelarRakor Persiapan Pilkada

MEDAN - Seratusan anggota KeluargaBesar Organisasi Masyarakat (Ormas)Pengurus Daerah (PD) II FKPPI SumateraUtara di bawah pimpinan ketuanya, Ir ARKrisman Purba "menyerbu" Kantor REDICenter yang terletak di Jalan Gajah Mada,Simpang Jalan Darussalam, Medan.

Kedatangan mereka untuk menyatakankebulatan tekad pengurus dan anggotaFKPPI Sumatera Utara, khususnya yangada di Kota Medan untuk mendukung danmengawal Pasangan Calon Walikota- WakilWalikota Medan Ramadhan Pohan-EddiKusuma pada pilkada yang digelar 9Desember 2015.

"Kita minta FKPPI dilibatkan padaproses pilkada guna memenangkanRamadhan dan Eddie. KepemimpinanRamadhan nantinya, diharapkan dapatmembawa perubahan di Kota Medantercinta," tegas Ir AR Krisman Purba,didampingi Sekretaris Edo Binsar, KetuaOrmas PC 0201 FKPPI Medan Darwin danKetua PD II GMP FKPPI Sumut ThamrinSamosir, bersama seluruh pengurus rayonse-Kota Medan, Rabu (21/10).

Pada kunjungan ini, Krisman jugamenjelaskan mengenai pertemuan FKPPIdan GM FKPPI yang baru-baru inidilaksanakan. Dia memastikan, kegiatan ituhanya sebatas pertemuan dalam rangkaHUT FKPPI dan tidak ada kampanye. "Itumurni pertemuan HUT FKPPI, bukankampanye," tegasnya.

Sementara itu, Calon Walikota MedanRamadhan Pohan, mengaku sangat antusiasdan bersemangat dengan kehadiranKeluarga Besar Ormas FKPPI Sumut.Kedatangan kader FKPPI ke centernyamenambah semangatnya untuk terusmenyuarakan perubahan di Kota Medan."Saya berharap antara Ramadhan Pohandan FKPPI Sumut dapat bersama-samadalam idealisme untuk membersihkamKota Medan dari sistim yang selama iniberlaku di Medan," ujarnya.

Ketua Tim Kampanye REDI Bobby OZulkarnaen didampingi Sekretaris HendrikH Sitompul mengaku, dengan dukunganFKPPI Sumut, REDI akan semakinterdepan. "Kalau sudah ada campur tanganBang Krisman dan FKPPI, kemenanganakan di depan mata. Kita berharap FKPPIterus mendukung penuh pasangan REDI,"sebutnya.

(VIN/REL)

FKPPI SiapMenangkan REDI

MEDAN - Pimpinan rombongan Desk PilkadaKementerian Koordinator Bidang Politik, Hu-kum dan Keamanan (Kemenko Polhukam) RI,Brigjend TNI Yudi Karsono, mengatakan semuapihak yang terkait dengan pelaksanaan Pemi-lihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Medanpada 9 Desmber 2015 mendatang telah siap.

Hal itu dikatakan, Yudi Karsono, setelahmendengarkan paparan sejumlah pihak yangterkait dan terlibat dalam pelaksanaan Pil-kada Kota Medan kepada tim Desk PilkadaKemenko Polhukam saat berkunjung ke Balai-kota Medan, Rabu (21/10).

Yudi berharap, pelaksanaan pilkada di KotaMedan berjalan dengan lancar dan aman sertamelahirkan pemimpin yang benar-benarpilihan dan disenangi masyarakat. “Selain itusaya juga berharap agar partisipasi memilihmasyarakat lebih banyak lagi. Jika bisatingkat pemilih pada pilkada nanti diatas 50persen. Masak untuk memilih pemimpin dibawah itu, tentunya tidak bagus,” kata Yudi.

Yudi menyampaikan, tim Desk PilkadaKemenko Polhukam ini, selain mengunjungiKota Medan, juga akan mendatangi daerah lainyang akan melaksanakan pilkada serentakpada 9 Desember mendatang. “Jadi, kedata-ngan kita kemari (Kota Medan-red) untukmelihat sejauhmana persiapan yang telahdilakukan,” kata Yudi.

Sementara Plh Sekda Kota Medan ErwinLubis, mengungkapkan berdasarkan pengama-tan yang telah dilakukan dengan dukunganseluruh pemangku kepentingan kota, diapercaya dan yakin semua tahapan pilkadayang akan diselenggarakan nantinya, dapatberjalan sebagaimana diharapkan.

NetralDijelaskan Erwin, saat ini tahapan penye-

lenggaraan pilkada sudah memasuki tahapankampanye yang diselenggarakan oleh masing-masing calon. Sedangkan jumlah penduduk KotaMedan sekitar 2,9 juta. Dari jumlah penduduktersebut, jumlah pemilih dalam Daftar PemilihTetap (DPT) Pilkada Kota Medan sebesar1.985.096 orang yang terdiri dari 978.876 oranglaki-laki dan 1.006.720 orang perempuan.Sementara itu jumlah TPS sebanyak 3.024 TPS.

Selanjutnya Erwin menambahkan, salah satuisu pokok untuk mewujudkan pilkada yangdemokratis adalah jaminan netralitas pegawainegeri sipil. Karena itu Pemko Medan telahmenyosialisasikan kedudukan PNS yang wajibnetral dalam penyelenggaraan seluruh tahapanpilkada, baik melalui himbauan secara tertulismaupun tidak tertulis. Termasuk, memberikanpengarahan-pengarahan secara berjenjangkepada seluruh PNS. “Hal ini penting agar prosespembangunan kota dapat tetap berjalan secaraefektif, khususnya di bidang pelayanan publiktanpa dipengaruhi proses-proses pilkada yangberlangsung,” jelas Erwin.

Mantan Kadis Pertamanan Kota Medan inikemudian mengungkapkan, kedua pasangancalon (paslon) walikota dan wakil walikotadinilai memiliki pemahaman yang sama untukbisa mewujduakn pilkada yang damai.

"Bahkan, kedua paslon bersama-sama denganKPU, Panwaslu dan unsur pembangunan lainnyasecara terpadu ikut bersama-sama menertibkanalat peraga kampanye (APK) yang dianggapbentuk, jenis dan lokasi penempatannya kurangsesuai dengan ketentuan-ketentuan yang telahdisepakati,” ungkapnya. (VIN)

Yudi Karsono, mendengarkan paparan sejumlah pihak yang terkait dan terlibat dalam pelaksanaan Pilkada Kota Medankepada tim Desk Pilkada Kemenko Polhukam saat berkunjung ke Balaikota Medan.

Page 11: Epaper kpkpos 376 edisi senin 26 oktober 2015

KRIMINAL

10KPK POS

E D I S I 376

26 OKT - 1 NOV 2015SUMUT/ACEH

BNN AmankanTruk Bawa 300 Kg SabuDUMAI - Badan Nar-kotika Nasional (BNN)melakukan operasi peng-gerebekan dan penangka-pan di kawasan perguda-ngan Jade City SquareBlok B, Jl Kolonel YosSudarso Km 11,5, TitiPapan, Sabtu (17/10) siang.Petugas mengamankannarkotika jenis Sabuseberat kurang lebih 300kilogram.

DOLOK MASIHUL - Dua rumahwarga Rizal Sinaga ( 33) danSudiaman Purba (35 ) ludesdilalap sijago merah diakibatkanoleh konrsleting listrik padaJum’at 16/10/ 2015 yang lalupukul 08:30 Wib pagi di Desa BajaRonggi Dusun VI Kec. DolokMasihul Kab Sergai.

Atas kejadian tersebut korbanmengalami kerugian sekitar Rp40Juta. Sebab rumah, lemaripakaian, kompor gas, TV, kulkasdan uang tunai Rp.5 juta besertasurat-surat berharga semuanyaludes dilalap sijago merah. Yangtersisa hanya baju yangdipakainya di badan korban.

Kejadian korsleting berasaltepat di atas kamar belakangrumah Rizal Sinaga yaitu saatistrinya bernama Erni (30) hendakmencuci piring di kamar mandi.Tiba-tiba Erni istri Rizalmenghirup bau kabel terbakar,namun tidak berapa lamakemudian korban melihat apisudah membesar. Akhirnya Erni

berteriak minta tolong padawarga, ketika itu suaminya tidakberada ditempat sedang bekerja.

Zapen (38) abang kandung Ernisaat hendak pulang mencarirumput hewan ternaknya, melihatErni berteriak-teriak mintatolong. Zapen pun langsungmemanggil warga lain untukmemadamkan api. Upaya yangdilakukan warga tidak mampumenjinakkan api, hingga apimenyambar Sudiaman, yangberdekatan dengan rumah yangjaraknya berdekatan. Beberapasaat kemudian mobil pemadamkebakaran berasal dari kec. DolokMasihul tiba di lokasi kejadianuntuk membantu memadamkanapi.

Pihak Satpol PP (Kasi Trantib)Kec. Dolok Masihul GarudaSihombing, M. Simajuntak danrekannya, bersama KapolsekDolok Masihul dipimpin langsungKapolsek A.K.P Joshua Siman-juntak bersama anggotanya jugahadir di TKP. (SP)

Akibat Korsleting ListrikDua Rumah Warga Ludes Dilalap Sijago Merah

TERBAKAR -TERBAKAR -TERBAKAR -TERBAKAR -TERBAKAR - Rumah milik Rizal Sinaga dan Sudiaman Purba yang terbakar di Dolok Masihul.

Seluruh Sabu ini dimasukkandalam tabung berwarna biru yangditengarai merupakan filter air isiulang. Tabung-tabung ini dikemaske dalam 50 kardus air mineralwarna coklat dan diangkut meng-gunakan satu unit truk bernomorpolisi B 9798 UYT yang disopiri Su-piyanto (42), warga Tebingtinggi.

Seorang petugas BNN yang nama-nya tidak ingin disebut, mengatakanseluruh Sabu hasil tangkapan inidibawa para pelaku dari Dumai,Riau.

"Diangkut dari satu gudang,kalau tidak salah namanya CitraGuna. Kita awalnya mendapatkan

informasi akan ada pengangkutanSabu dalam jumlah besar dan telahmelakukan investigasi sejak ku-rang lebih sepekan lalu. Dari sinikita memastikan bahwa hari iniSabu tersebut tiba di Medan,"ucapnya.

Truk jenis Fuso ini diikuti olehpetugas-petugas BNN sejak masukke perbatasan Sumut. Sengajadibiarkan untuk mengetahui titikakhir pengiriman, yang ternyatamengarah ke kawasan perguda-ngan Titi Papan. Saat sedang di-bongkar muat, petugas langsungmelakukan penggerebekan. Parapelaku pun tidak dapat berkutik

dan mengelak.Namun informasi diperoleh di

lapangan, operasi yang dipimpinDirektur Intelijen BNN KombesPol I Made Astawa, ini tidak ber-langsung mulus. Petugas-petugasBNN mendapatkan perlawanandari para terduga pelaku. Disebut-sebut, sempat pula terdengar suaraletusan yang diduga berasal darisenjata api. Seorang di antarapelaku juga mencoba kabur. Namuntertangkap kembali.

Badan Narkotika Nasional(BNN) membenarkan telah melaku-kan operasi penangkapan gembongnarkoba di Medan, Sumatera Utara,

tepatnya di Jade City Square, BlokB 88E Jl Yos Sudarso, Medan Deli,dengan jumlah barang bukti hampir300 kg sabu.

Juru bicara BNN, Slamet Pribadimengatakan bahwa operasi ini bisadibilang tangkapan besar untukwilayah Sumut. "Iya benar, tadisiang ada operasi di Medan," kata-nya, Sabtu (17/10).

Menurutnya, jumlah barangbukti yang berhasil disita darisebuah gudang di Jade City Squaresebanyak 268 kg yang disimpandalam 45 dus. Operasi ini menurut-nya berhasil dilakukan setelahSatgas BNN yang kini dipimpinKomjen Budi Waseso (Buwas), sete-lah pelaku dibuntuti dari Dumai,Provinsi Riau.

"Iya dari Dumai dibuntuti. Me-reka ini jaringan internasional.Sejauh ini tersangka ada dua orang,inisial NT dan J, keduanya WNI,"tambah Slamet.

Demi pengembangan operasitersebut, Slamet masih engganmengungkap jaringan interna-sional yang berhasil memasukkanratusan kilogram barang haramitu melalui jalur laut ke Medan.Termasuk, asal muasalnya. "Ini ma-sih pengembangan, tertutama pe-ngungkapan jaringannya," pungkasSlamet.

(PUR/BBS)

SIGLI – Badan NarkotikaNasional (BNN) menyerah-kan bantuan bibit, sarana danprasarana budidaya kopi,kakao dan tumpang sari cabekepada petani di Desa Glum-pang Tutong, Pidie Jaya.

“Diharapkan dengan ada-nya bantuan tersebut akanmemberikan pendapatan ke-pada para petani sehinggatidak lagi tergiur menanamganja di pegunungan” kataKasi Monitoring dan Eva-luasi Pemberdayaan Masya-rakat Pedesaan BNN, I Nyo-man Mertajaya.

Dia menjelaskan bantuanyang diberikan kepada pe-tani meliputi bibit kakao,kopi, cabe, papan proyek, ka-wat duri, kawat bronjong,pupuk NPK, pupuk kompos,herbisida, pestisida, guntingstek, alat penyiram, cangkul,parang dan polybag.

“Dan yang paling pentingdari kegiatan ini, kami ber-harap kesadaran masyarakatakan bahaya penyalahgu-naan narkoba dapat mening-kat dan masyarakat tidaklagi menanam ganja,” kata-nya. (YAN)

Hindari Tanam Ganja,BNN Berdayakan Petani

SIGLI – Seribuan maha-siswa dan masyarakat terga-bung dalam aliansi maha-siswa dan masyarakat untukpenegerian Universitas JabalGhafur (AMPUH) melancar-kan aksi di depan GedungDPRK Pidie, Senin (19/10)pekan lalu.

Dalam aksi damai ter-sebut, masa mendesak Pem-kab Pidie untuk segera me-ngerikan kampus swasta ter-sebut. Mereka juga memintauntuk menyingkirkan Drs.Hanif Basyah dari jabatan-nya di yayasan selama ini,karena menilai Hanif adalahpelaku utama hancurnyakampus tersebut.

Unjuk rasa tersebut didu-kung seluruh organisasi ma-hasiswa Sigli (Unigha) di-bantu oleh sejumlah LSMseperti PASKA Pidie, PBHAM Sigli, LSM JARA,GANA, Fokus-gampi, Gem-mapi, Satma Pemuda Panca-sila, SMUR, KNPI Pidie, Ika-tan Alumni Unigha dan For-matani Pidie.

Koordinator aksi, Ismunan-dar dalam orasinya menyam-paikan merekomendasikankeinginan mahasiswa danmasyarakat kepada anggotaDPRK Pidie untuk menye-gerakan penegerian Unigha.Masa juga meminta PemkabPidie dan DPRK Pidie untukproaktif mewujudkan statusUnigha menjadi negeri.

Pihaknya juga memintaPemkab untuk membentuktim ahli penegerian kampus,aparat keamanan agar me-nyampaikan segala perkem-bangan Unigha kepada pu-blik karena Unigha milik rak-yat. Selain itu, dia juga me-minta Drs. Hanif Basya se-gera mundur dari jabatan diyayasan dan bertanggung ja-wab atas seluruh bentuk eks-ploitasi dan kooptasi tanahmasyarakat Gapui.

Menurutnya, selama iniHanif Basyah sebagai biangkerok ketok hancurnya kam-pus tersebut, dilihat darimutu mahasiswa yang ham-pir tidak layak begitu jugakampus yang nyaris sepertikandang sapi yang tidak te-rawat, padahal kampus ter-sebut setiap tahunnya me-ngutip SPP mahasiswahingga miliaran rupiah.

Massa juga menganggapHanif telah “menipu” seba-gian besar masyarakat Ga-pui, dimana dia (Hanif) me-minta kepada masyarakatagar memberikan tanah me-reka pembangunan pesan-tren Islam terpadu dan ter-nyata setelah diberikan me-reka jadikan kampus untukkepentingan pribadi.

Sedangkan Wakil BupatiPidie, M. Iriawan yang lang-sung menjumpai pengunjukrasa mengatakan sangat men-dukung sikap dan tindakantegas mahasiswa dan ma-syarakat untuk penegeriankampus tersebut, namun diamenyatakan agak sulit untukmengubah yayasan tersebutsecara hukum.

Apalagi, pihak yayasanyang bertikai dan diyakinibermasalah dipanggil olehPemkab dan DPRK Pidiesebanyak tujuh kali. Namunmereka tidak ada keinginanuntuk menyelesaikan masa-lah tersebut. Tetapi, meskibegitu Pemkab akan tetapmembantu keinginan untukmemajukan pendidikan diPidie apalagi universitassatu-satunya yang tertua diPidie tersebut.

“Kita akan berusaha mak-simal untuk kemajuan pendi-dikan di Pidie, siapa saja yangmenghancurkan pendidikandi Pidie sama seperti meng-hancurkan Pidie,” pungkasIriawan di hadapan parapeserta aksi. (YAN)

Mahasiswa Lancarkan AksiTuntut Penegerian Unigha

TAKENGON - Hukumancambuk kembali dilak-sanakan di KabupatenAceh Tengah. Enamtersangka telah mendapatvonis menjalani hukumancambuk mereka di hala-man Gedung Olah Seni(GOS) setempat,Selasa (20/10).

Dalam duabulan terakhirini pelaksa-naan sudahdua kalidilakukan.

Hadir dalameksekusi cambuktersebut, Wakil BupatiKhairul Asmara, WakaPolres Kompol Yudha KesitDwijayanto, SH, S. Ik,Tengku Ali Djadun KetuaMPU, Ketua DPRK Muck-sin Hasan, Kasdim Kodim0106 Mayor Kav WidyaWidihantoro, perwakilanKejaksaan sebagai pihakpengeksekusi serta unda-ngan lainnya.

Para terhukum yangmenjalani hukumancambuk dua wanita danempat lelaki terlibat kasusmaisir (judi) dan khalwat(mesum).

Mereka yakni, Suhaimi(47) bin M. Ali wargaKampung Jurusen Keca-

matan Pegasing, kemudianHamdan bin Ali Udin (51)Kampung Kemili Kecama-tan Babesen, masing-masing 6 kali cambuk.

Kemudian terhukumlainnya Erosti Ati BintiEdi Mulyono jenis kelamin

perempuan (47)Kampung KalaKemili (4 kalicambuk), Sofyanbin Samsul (32)kampong BelangGele KecamatanBebesen (4 kali).

Sebelum acarapencambukkan dimulai,

perwakilan ketuaMahkamah SyariahTakengon memberikantausiah singkat, bahwapelaksanaan hukuman inimerupakan salah satutugas pokok dalam rangkaimplementasi Qanun Aceh.Lain itu, mudah-mudahankedepan pelaksanaanhukuman cambuk bisamereda dengan hilangnyapelaku maisir dan khalwat.

Hukuman cambuk yangdisaksikan oleh masyara-kat umum tersebut,menjadi tontotan darikalangan mahasiswa danmasyarakat yang melewatilokasi tersebut.

(YAN)

Pelaku Mesum dan PenjudiDieksekusi Cambuk

LANGSA - Satu unit kapalpenjarah ikan (Illegal Fish-ing) asal Thailand Selasa (20/10) kemarin dieksekusi de-ngan diledakan diperaiankuala langsa.

Kapal bermerek KM KHF17806T64 pada bulan meret2015 lalu ditangkap patroliDitpolair dan Polair PolresLangsa karena para anakbuah kapal (ABK) tidak da-pat menunjukkan surat ijinpenangkapan ikan (SIPI).

Kapal itu ditangkap ka-rena menjarah ikan di ZonaEkonomi Eklusif (ZEE). Pro-ses penenggelaman kapalasal Thailand sekitar 12 mildari pantai Kuala Langsa dansudah mempunyai kekuatanmalam tetap.

Pelaksanaan penengge-laman kapal ini dilakukanKementrian Kelautan danPerikanan Direktorat Jen-dral Pengawasan SumberDaya Kelautan dan Perika-nan Republik Indonesia ber-sama TNI AL.

Hadir dalam acara ter-sebut, Kapolres Langsa,AKBP. Sunarya, SIK, Waka-polres Aceh Timur, Kompol.Charlie, Komandan LanalLhokseumawe, Kol (Mar)Nasruddin, Kajari Langsa, R.Miftahol Arifin, SH, KetuaPengadilan Negeri Langsa,

Ismail Hidayat, SH.Kasubdit Pemantauan

dan Evaluasi Direktorat Pe-nanganan Pelanggaran Dir-jen Pengawasan SumberDaya Kelautan dan Perika-nan KKP RI, Ir.Rina E.Hadi-rini, mengatakan penengge-laman kapal dengan caradiledakan kapal ini sesuaiarahan Menteri Kelautandan Perikanan, Susi Pudji-astuti.

Dimana setiap kapalasing melakukan kegiatanillegal fishing maka perlu

ditindak tegas sesuai hukumyang berlaku. Dan ini untukmenjaga kedaulatan NKRIserta memberikan efek jerakepada pelaku illegal fishing.

Kepala Dinas Kelautandan Perikanan Provinsi Aceh,Ir.T. Diauddin, mengatakanpenenggelaman kapal asingini sudah memiliki kekuatanhukum tetap dari pengadilan.Sehingga, kapal tersebutdisita dan dikuasai oleh ne-gara, untuk kemudian di-musnahkan.

(YAN)

Kapal Penjarah Ikan Dieksekusidi Perairan Kuala Langsa

LANGSA - Polisi wilayatul hisbah (WH) KotaLangsa, diback-up anggota Polres Langsa Sabtudini hari pekan lalu (17/10) menggrebek lapakjudi di Desa Karang Anyar Kec. Langsa Baro-Kota Langsa. Dalam penggerebekan itu limapenjudi digelandang ke Mapolres Langsa besertabarang bukti uang taruhan senilai Rp 160 ribudan satu set kartu joker.

Sumber-sumber di Kantor Dinas Syariat IslamKota Langsa menyebutkan bahwa penggerebekanitu berdasarkan informasi masyarakat bahwa diGampong Karang Anyar, Kecamatan Langsa Baroberlangsung judi. Lantas, Sabtu (17/10) dini harisekira pukul 00.00 tim WH yang diback-up polisiPolres Langsa langsung menuju lokasi.

Ternyata benar di sana ada lapak judi dibelakang kios warga. Tim langsung menggerebeklima orang pelaku penjudi joker yang sedang asyikberjudi dibekuk. Adapun pelaku judi yang berhasilditangkap adalah, SU (49) warga Dusun Setia,Gampong Karang Anyar, kec. Langsa baro.

SU (42) warga Dusun Makmur GampongKarang Anyar, SY (47) warga Dusun SetiaGampong Karang Anyar, Kec. Langsa baro, HE(32) warga Dusun Bahagia Gampong Paya BujokTunong, Kec. Langsa Baro dan JO (42) warga DesaAlur Selibu Aceh Tamiang. Kata sumber.

Kadis syariat Islam kota langsa Ibrahim Latifmembenarkan, anggotanya yang diback-up olehpolisi Polres Langsa telah menggrebek lapak judidi Gampong Karang Anyar Kecamatan LangsaBaroe, Sabtu pekan lalu. (YAN)

WH Pemko LangsaGrebek Lapak Judi

Page 12: Epaper kpkpos 376 edisi senin 26 oktober 2015

KRIMINAL

11KPK POS

E D I S I 376

26 OKT - 1 NOV 2015SUMUT/ACEH

Gara-Gara SengketaLahan, Hamdan DibacokTAKENGON - Seorang war-ga Kampong Balee Atu, Kec.Bukit Kabupaten Bener Me-riah, Hamdan (35) Sabtu (17/10) dilarikan ke RSU Mu-yangkute, karena menderitaluka bacok dilakukan ter-sangka, ABD (41), wargaKampong Karang Bejo, Kec.Bukit.

Kapolres Bener MeriahAKBP Wawan Setiawan SIKmelalui Kasat Bimas, AKPHartana Minggu (18/10) me-ngatakan, sesuai keterangansejumlah saksi, pembacokanitu terjadi Sabtu (17/10) se-kira pukul 09.00.

Sebelum kejadian, korbanditemani beberapa rekannyamenuju Kampung KarangRejo, berniat untuk memagarlahan kebun. “Namun, setiba-nya dilahan yang dituju, ABDterlihat sedang menggarap

lahan tersebut,” kata Hartana.Melihat itu, kata Hartana,

Hamdan menegur tersangkadan meminta agar lahan ter-sebut jangan dulu digarap, na-mun diabaikan oleh tersang-ka ABD. Tapi, diam-diam iamengambil sebilah parangyang diikat dipinggangnyadan membacok Hamdan.“Korban mengalami lukadilengan kanan dan kini dira-wat di RSU Mayang Kute,”sebutnya.

Selain itu, rekan-rekankorban mengejar pelaku, na-mun ia keburu kabur. Namun,berhasil tertangkap aparatPolres Bener Meriah. Wargayang melampiaskan kegera-man itu langsung menujumobil minibus BL 436 YAmilik pelaku yang diparkirtidak jauh dari lokasi danmembakar mobil tersebut. (YAN)

DOLOK SANGGUL - StoneCrouser milik PT GL di DesaNagasaribu KecamatanLintongnihuta KabupatenHumbang Hasundutan(Humbahas) terancam tidakberoperasi, pasalnya pulu-han tahun beroperasi Stonecruser milik PT GL tidakdilengkapi dengan izinlingkungan sesuai denganUU No 32 tahun 2009 ten-tang perlindungan danpengelolaan lingkunganhidup.

Tak Berizin, PT GL di NagasaribuTerancam Tidak Beroperasi

Hal izin lingkungan Stone cru-ser PT Gayotama Leopropita, DrsL Sibarani Kadis Kehutanan Hum-bahas didampingi Nainggolan stafkehuatan kepada sejumlah warta-wan Selasa (13/10) di ruang kerja-nya membenarkan. Stone crusermilik PT Gayotama Leopropitaberoperasi belum dilengkapi izinlingkungan, padahal izin lingku-ngan merupakan hal yang pokoksesuai UU No 32 tahun 2009 ten-tang Perlindungan dan Pengelo-laan Lingkungan pasal 36 dan PPNo 27 tahun 2012 tentang IzinLingkungan.

Lanjut Sibarani mengatakan,pengusaha wajib memenuhi syaratizin lingkungan, sesuai dengan Pe-raturan Menteri No 14 tahun 2010tentang Dokumen PengelolaanLingkungan Hidup (DPLH), kewaji-ban bagi usaha atau kegiatan yangsudah menyusun dokumen EvaluasiLingkungan Hidup bagi yang belummemiliki. “Perlu ada pengelolaanlimbah yang benar, sesuai denganperaturan yang berlaku sebelumberdampak pada lingkungan danmasyarakat sekitar, dimana zatyang timbul dari kegiatan usaha ituadalah jenis B3,” kilahnya.

Lebih lanjut L Sibarani menje-

laskan, pihaknya telah menyuratiPT GL untuk melengkapi adminis-trasi izin lingkungan hidup. Namunhingga saat ini belum tuntas. “JanjiPT Gayotama belum ditindak lan-juti, dimana PT Gayotama berjanjiakan menanami pohon disekitarpinggiran usaha dan /atau kegia-tan usaha, kalau belum dilengkapisesuai dengan waktu yang di tentu-kan maka konsekuensinya tidakboleh beroperasi,” tegasnya.

Salah satu warga HomonanganSiringo SH Pemerhati lingkunganmengatakan, bahwa setiap pelakuusaha harus menjalankan UU No32 tahun 2009 tentang Perlindu-ngan Dan Pengelolaan Lingkunganpasal 36 dan PP No 27 tahun 2012tentang Izin Lingkungan. “Denganharapan di kemudian hari, tidak ber-dampak kepada masyarakat seki-tar demikian juga kepada lingku-ngan, pihak terkait harus menindakkegiatan usaha yang tidak memilikiizin lingkuangan”, kilahnya.

Lanjut Hamonangan menjelas-

kan, bahwa pembuangan limbah kelingkungan akan menimbulkanmasalah merata dan menyebar dilingkungan yang luas. Limbah gasterbawa angin dari satu tempat ketempat lainnya. Limbah cair ataupadat yang dibuang ke sungai, di-hanyutkan dari hulu sampai jauhke hilir, melampaui batas-bataswilayah akhirnya bermuara dilautatau danau, seolah-olah laut ataudanau menjadi tong sampah. Lim-bah bermasalah antara lain ber-asal dari kegiatan pemukiman, in-dustri, pertanian, pertambangandan rekreasi.

Limbah industri baik berupagas, cair maupun padat umumnyatermasuk kategori atau dengansifat limbah B3. Limbah bahanberbahaya dan beracun (B3) yangsangat ditakuti adalah limbah dariindustri kimia. Limbah dari in-dustri kima pada umumnya me-ngandung berbagai macam unsurlogam berat yang mempunyai sifatakumulatif dan beracun (toxic)

sehingga berbahaya bagi keseha-tan manusia

Limbah B3 dari kegiatan in-dustri yang terbuang ke lingkunganakhirnya akan berdampak padakesehatan manusia. Dampak itudapat langsung dari sumber kemanusia, misalnya meminum airyang terkontaminasi atau melaluirantai makanan, seperti memakanikan yang telah menggandakan(biological magnification) pence-mar karena memakan mangsayang tercemar. “Pengeloalaan lim-bah dari PT GL harus dibenahisesuai dengan peraturan yangberlaku, dan pemerintahpun harustegas menindak para pelaku usahayang tidak menaati peraturan yangsudah ditetapkan,”pintanya.

Terakait Izin Limbah pihak PTGL melalui Chairil dan AgusJumat (9/10) yang lalu, pihaknyadi konfirmasi melalui teleponselulernya tidak menjawab, tidakdiberikan jawaban dengan alasanyang tidak jelas. (BOY)

TIM TIM TIM TIM TIM TERPTERPTERPTERPTERPADU -ADU -ADU -ADU -ADU - Tim terpadu monitoring melakukan monitoring terkait kelengkapan izin dari PT GL beberapa waktu lalu. Foto KPK POS

SIMEULEU – Dugaan uang tunja-ngan hari raya (THR) idul fitriuntuk anggota wakil rakyat kabu-paten Simeulue, dari pihak ketiga,mulai dihendus pihak polisi.

Uang THR diterima sujumlahpara wakil rakyat itu, mencuat ke-permukaan diduga berasal darisalah satu perusahaan pengelolahkebun kelapa sawit, mitra resmipemerintah kabupaten simeulue.

Kepolisisan kini mulai melaku-kan penyelidikan dan pengusutan,asal muasal dan tujuan uang THRitu, diberikan secara Cuma-Cumadiduga berasal dari PT kasama-ganda, selaku pengelolah kebunkelapa sawit PDKS.

“Iya, akan kita selidki tapi saatini baru sebatas dugaan uang THR,kita belum tau dari mana asal uang-nya dan untuk apa uang itu diserah-kan kepada anggota dewan,” katakapolres simeulue AKBP Eoi Basta

Dia menambahkan, meskipunbaru mencuat kepermukaan isu ter-sebut, dan belum ada data aurat ke-benaran asal muasal uang tersebut,informasi awal itu, akan berupayamengungkapnya.

“Karena baru kita dengan, dananggota dewan ada yang menga-

kuinya tentang uang itu, kita ber-upaya untuk mengungkapnya, dansekali lagi saya nyatakan, itu barudugaan,”tegas AKBP Edi Bastari.

Nanti setelahada fakta hasilpenyelidikan, akan ditetapkan sta-tus kasus dan status uang pemberianyang di duga berasal dari PT kasa-maganda, untuk para anggota wakilrakyat di Seumulue. Sebelumnya,terungkap dua dua puluh anggotadewan perwakilan kabupaten Si-meulue, diduga telah menerima danmenikmati uang tunjangan hariraya, pada lebaran idul fitri lalu.

Mencuatnya uang THR untukpara wakil rakyat tersebut, saatdemokrasi, Senin (20/10),ternyataberasal dari salah satu rekananpengelolah kebun kelapa sawitmilik PDKS, yakni perusaan PTkasamaganda, yang ditunjuk peme-rintah kabupaten simeulue.

Para pendemo sekitar 80 orangorang itu, terdiri dari laki-laki danperempuan, yang tertahan di luarpagar kantor dewan, serta dijagalebih dari 100 personil polisi sertapol PP, meminta penjelasan dariketua DPRK simeulue,murniati SE.

“Uang itu ada kami terima daripak Aryaudin, bilang dari pak Bu-

pati untuk sekedar uang lebaran,”kata Murniati, yang langsung me-nemui para Pendemo.

Dia menyatakan pembagianuang THR itu, untuk ketua dan duawakil ketua dewan, masing-ma-sing mendapat Rp 3 juta, sedang-kan 2 juta, untuk masing-masinganggota DPRK simeulue, yangdibagikan diruangan Wakil Ketua,Rosnidar Mahlil.

Namun hari keempat lebaran,petinggi dari pihak PT kasama-ganda, menghubungi RosnidarMahlil, hanya untuk , hanya untukmempertanyakan uang THR itusudah diterima atau belum danhari itu juga baru diketahui bahwauang THR itu bukan dari bupatiternyata dari PT kasamaganda.

“Hari keempat lebaran, Ibu RosMahlil, mendapat telepon dari PTkasamaganda memberitahukanuang titipannya, ternyata uang yangdibagikan pak Aryaudin, bukan dariPT kasamaganda,” terang murniati.

Dia menambahkan, dari ketera-ngan pihak PT kasamaganda ter-sebut, uang THR yang dititipkan PTkasamaganda, telah ditetapkanpembagiannya, untuk ketua dan duawakil ketua, mendapat Rp 5 juta dan

anggota Rp 3 juta perorang.Parahnya, uang dari PT kasa-

maganda , yang diserahkan Aryau-din, anggota DPRK simeulue daripartai PDI perjuangan itu, yangdiduga melakukan pemotonganuang THR, dan tidak menyerah-kannya kepada seluruh Wakil Rak-yat, terdapat 7 orang tidak men-dapat bagian.

Pendemo juga semakin yakin, se-telah mendapat penjelasan dari ketuaMurniati SE dan keterangan langsungdari wakil ketua DPRK simeulue,Rosnidar Mahlil, selaku yang menda-pat pemberitahuan asal muasal uangTHR dari PT kasamaganda.

“Kalian itu sudah menerimauang suap, dan apalagi kalian ang-gota dewan, tidak dibenarkan me-nerima uang apapun, apalagi dariperusahaan pengelolah PDKS,”kata Kadri orator Aliansi Masya-rakat Simeulue Bersatu.

Kemudian pihak pendemo, me-minta Aryuaudin selaku yangmembagi-bagikan uang THR dariPT kasamaganda, untuk dihadir-kan memberikan penjelasan, na-mun yang bersangkutan dan dike-tahui telah berangkat keluar dae-rah, Senin petang. (YAN)

Anggota DPRD Simeulue Dapat THR dari Pengusaha Sawit

Kecelakaan Helikopter, Fatma Berharap Sugianto SelamatTANJUNG MORAWA - Wajah sedihFatma (47) tersorot saat KPK Posberkunjung dikediamannya, Jum’at(16/10) di Perumahan Tamora Elok,Jl.Bandar Labuhan, Dusun-III, DesaTanjung Morawa-A, Kec.Tg. Morawa,Kab.Deli Serdang, sang suamitercintanya Sugianto (47) salah-satukorban dari Kecelakaan Helikopterdi Kab.Samosir hingga kemarinbelum ada kabar ditemukan.

Fatma menuturkan, bahwa pihakkeluarga suaminya saat ini jugamasih ikut dalam pencarian korbandi Samosir, dan mereka belummenemukan tanda-tanda kebera-daan Sugianto, Fatma dan empatorang anaknya hanya bisa me-nunggu kabar dan berdo’a agarSugianto dapat ditemukan secepat-nya dan dalam keadaan selamat.

“Saat ini kami hanya bisamenunggu kabar dari pihak-pihakyang melakukan pencarian korban,sambil berdo’a dan bersabar, semogabeliau ditemukan dengan selamat”,tutur Fatma didampingi anakbungsunya Nia (13) dengan wajah

yang diselimuti penuh harap.Fatma juga menceritakan,

sebelum terjadinya kecelakaanHelikopter, suaminya berangkat darirumah pada Sabtu malam (10/10)menemani pak Nurharyanto (jugakorban) yang sedang mencariHelikopter untuk keluarga pakSimbolon yang ingin berangkat keSamosir.

Namun Sugianto dan beberaparekan kerjanya tidak hanya bekerjamempersiapkan Helikopter, tapi jugabekerja untuk mempersiapkantempat kedatangan keluargaSimbolon itu di Samosir, makaSugianto dan rekan-rekannyaterlebih dahulu berangkat dariBandara Kuwalanamu menujuSamosir.

Pada hari berikutnya menyusulkeluarga pak Simbolon datang keSamosir dengan menggunakanHelikopter Eurocopter EC-130 milikPT.PAS (Penerbangan AngkasaSemesta) dan mendarat di tempatpendaratan Helicopter SiparmahanPulau Samosir di tengah Danau

Toba, Minggu (11/10) siang, dansetelah keluarga pak Simbolon tiba,Sugianto dan rekan kerjanya hari itujuga hendak kembali pulang denganmenaiki Helikopter yang sebelum-nya telah membawa keluarga pakSimbolon, namun na’as saat perjala-nan pulang itu, Heli yang ditumpa-ngi Sugianto dan rekan-rekannyaputus kontak dari bandara, dan taklama terdengar pula kabar Helikop-ter tersebut mengalami kecelakaan.

Sejak kejadian itu Fatma dankeluarganya sudah mengadakanacara do’a selamat agar Sugiantoditemukan dalam keadaan baik-baiksaja, selain itu telah banyak pihakyang mendatangi rumah beliau,diantaranya jajaran Poldasu,Pemerintahan setempat, awak mediamassa, dan pihak PT.PAS.

Fatma mengatakan, pihak PT.PASsendiri datang untuk memastikanbahwa mereka (PT.PAS) siapbertanggung jawab kepada keluargakorban atas terjadinya peristiwatersebut.

(DEDY)� Sugianto� Fatma

Polsek Sei KepayangDisinyalir Peti-Eskan Kasus

TANJUNG BALAI - Istilahini sudah lumrah di masya-rakat Indonesia saat ini, bah-wa hukum di Indonesia tim-pang sebelah atau tanda kutip"Tajam Kebawah Tumpul Keatas", maksud dari istilah ter-sebut adalah salah satu sindi-ran nyata bahwa keadilan dinegara Indonesia lebih tajambagi keluarga menengah kebawah.

Hal itu terjadi dengan kor-ban pelapor Iskandar kepadawartawan,warga sei Jawi-jawi Dusun VI Kecamatan SeiKepayang barat KabupatenAsahan,yang telah melapor-kan terkait dugaan perampa-san sebuah Boat (Sampanmemakai mesin-Red).

Dikatakannya,Perampasanboat bernama Jayantara 21tersebut berawal dari,pemilikboat yang bernama Iskandarmempercayakan kepada Is-wanto warga Sei Pasir Keca-matan Sei Kepayang Timuruntuk menjalankan usaha Ne-layan jaring sondong, Akibatdari kerusakan mesin dilautsehingga di bawa ke pinggiroleh temannya ke Kuala BaganAsahan,tiba-tiba orang yangdugaan suruhan yang diketahuibernama Amat Gosong oleh pe-ngusaha pemborong ikan yangbernama Taufan,warga BaganAsahan Kecamatan Tanjung-balai Asahan.

Akibat dari kejadian ter-sebut, pelapor Iskandar mela-porkan ke Polsek Sei Kepa-yang dengan Nomor STPLLP/122/IX?N/2015/SU/ResASH/Sektor Sei Kepayang,dengan penerima laporanAiptu Ryiadi tertanggal 16September 2015.

Sampai berita ini ditu-

runkan upaya pihak Kepoli-sian Sei Kepayang menye-lesaikan persoalan itu belumjuga selesai, bahkan seperti dipeti eskan,"Sampai sekarangbelum ada kepastian hukumdari pihak kepolisian,"ujarIskandar.

Terpisah,Salah serang Ak-tivis LSM Junaidi Manurungmengatakan,"sangat menye-salkan kinerja pihak Kepoli-sian Sektor Sei Kepayangyang dipimpin Iptu Rahma-dany,SH,yang sampai seka-rang belum bisa meneuntas-kan persoalan tersebut, bah-kan mirisnya saat dikonfir-masi dengan angkuhnya me-ngatakan, "Saya jangan diInterpennsi,karena saya Mas-ter Hukum dan semuanyasudah saya ketahui,denganangkuhnya saat ditanyai Ak-tivis tersebut di Kantor PolsekSei Kepayang.

Dilanjutkan Junaidi, seba-gai pengayom masayarakat,tentunya oknum Kapolsek ti-dak semestinya berkata ang-kuh seperti itu,tanda kutip,bisa saja oknum tersebutsudah menerima upeti darisang pengusaha pemborongikan sehingga persoalan ter-sebut seperti di peti eskan,geramnya. “Penegakkan Hu-kum berbagai kasus di Negeritercinta ini acap kali me-ngingkari rasa keadilan yangmenyengsarakan masyara-kat, diskriminasi hukum ke-rap dipertontonkan aparatpenegak hukum,”tukasnya.

Sementara Kapolsek SeiKepayang saat hendak dikon-firmasi terlkait persoalan inivia seluluer, tidak bisa dihu-bungi bahkan sering diluarjangkauan. (HER)

� Iskandar

Page 13: Epaper kpkpos 376 edisi senin 26 oktober 2015

12KPK POS

KRIMINALE D I S I 376

26 OKT - 1 NOV 2015

NIAS SELATAN - PolresNisel melaksanakan apelgelar pasukan Operasi ZebraToba Tahun 2015. Bertindaksebagai inspektur upacaraKapolres AKBP Robert DaCosta, SIK MH dan koman-dan upacara KBO Sat LantasIpda Pol. Jonni Silalahi. Apelgelar pasukan itu diikutiunsur Polri, TNI, Dishub danSatpol-PP dan berlangsungdi halaman Mako Polres Jln.Moh. Hatta Telukdalam,Kamis, (22/10).

Polres Nisel Gelar ApelPasukan Operasi Zebra 2015

SUBULUSSALAM - Wargamendesak Pemerintah danDPR agar membatalkan su-rat keputusan Walikota yangditandatangani oleh WakilWalikota tentang pember-hentian kepala Kampongdan pengangkatan PejabatKepala Kampong DarulMakmur Sultan Daulat.

Penolakan ini disampai-kan setelah keluarnya suratkeputusan (SK) WalikotaSubulussalam dengan no-mor.188.45/195/2015 ten-tang Pemberhentian KepalaKampong Darul makmurKecamatan Sultan DaulatSubulussalam Bagah Tu-mangger, Selasa(13-10).

Dalam pemberhentian Ke-pala Kampong itu sarat de-ngan politik, karena pada saatgugatan Pilkada Walikota Su-bulussalam Tahun 2013 diMahkamah Konsitusi (MK)pada saat itu Kepala Kam-pong Darul Makmur BagahTumangger terlibat secara

langsung menjadi saksi untukmengatakan sejujurnya. Tetapihal itu merugikan salah satuCalon.

Dalam qanun Aceh No 4.Tahun 2009 Tentang Tatacara pemilihan dan pem-berhentian keucik dan qanunkota Subulussalam nomor.13tahun 2012 maka dalam su-rat keputusan walikota ti-dak sesuai dengan pasal 41sampai dengan pasal 44.

Juga dalam qanun AcehNo.4 tahun 2009 BAB Xbagian kedua dalam Pasal42 pemberhentiaan keucikapa bila ada putusan penga-dilan yang berkekuatan hu-kum tetap yang menyatakankeucik terbukti bersalah.

Apa bila keucik tidak ter-bukti bersalah sesuai keputu-san pengadilan maka Bupati/Walikota merehabilitasinama Keucik dan mengak-tifkan kembali jabatan seba-gaimana biasanya.

(KAR)

Warga Tolak SK Wali Kota

Kapoldasu Irjen Pol. Drs. Nga-dino, SH MM dalam amanat tertu-lisnya dibacakan Kapolres Niselmenyebutkan, apel ini dilaksana-kan untuk mengetahui sejauh-mana kesiapan jajaran kewilaya-han, baik personil maupun saranapendukung lainnya. Muaranya,agar operasi dapat berjalan opti-mal sesuai tujuan serta sasaranyang sudah ditetapkan.

Dewasa ini katanya, permasa-lahan lalu lintas telah berkembangsangat pesat. Bahkan pertumbu-hannya lebih cepat dari upaya me-mecahkan masalah lalu lintas itusendiri. Ini disebabkan tingginyapertumbuhan penduduk, pesatnyapembangunan kawasan pemuki-man, bertambahnya jumlah kenda-raan, kurangnya moda transpor-tasi, jaringan jalan dan rendahnyakesadaran masyarakat dalamtertib berlalu lintas.

“Di antara beberapa perma-salahan lalu lintas yang perlu men-

jadi perhatian serius kita adalah,meningkatnya pelanggaran lalulintas yang berpotensi menyebab-kan kemacetan dan kecelakaan,sehingga mengakibatkan korbanjiwa dan kerugian materi,"ujarnya.

Disamping itu, saat ini ada 23dari 33 Kabupaten/kota se PropinsiSumut pada 18 wilayah hukumjajaran Poldasu, sedang melaksana-kan tahapan kampanye Pemilukadaserentak. Ini juga mempunyai po-tensi mempengaruhi kondisi Kam-seltibcar Lantas di Propinsi Suma-tera Utara. Guna mengatasi hal itu,sebut Kapoldasu, Polri khususnyaPolisi Lalu Lintas didukung satuanfungsi lainnya melaksanakan Ope-rasi Zebra. "Operasi ini digelar untukmeningkatkan kesadaran dan ke-patuhan masyarakat dibidangKamseltibcar Lantas, sekaligusmenciptakan kondisi KamseltibcarLantas kondusif menjelang Pilkadaserentak 9 Desember 2015, perayaan

Natal Tahun dan menyambut TahunBaru 2016. Operasi ini akan dilak-sanakan selama 14 hari terhitungmulai tanggal 22 Oktober- 4 No-vember 2015 dan dilaksanakan se-cara serentak oleh Polda-Polda diseluruh Indonesia. Kegiatan ini me-ngedepankan operasi dan CB pene-gakkan hukum serta didukung tin-dakan preventif dan preemtif gunamenumbuhkan kesadaran tertibberlalu lintas," pungkasnya.

Tujuan dari operasi itu adalah,terciptanya situasi lalu lintas yangaman, tertib, lancar dengan indi-kator menurunnya jumlah kecela-kaan lalu lintas, baik kualitasmaupun kuantitas. Meningkatnyadisplin berlalu lintas masyarakatserta mengurangi tingkat pelang-garan pengemudi kendaraan ber-motor yang melawan arus, tercip-tanya kepercayaan masyarakatterhadap Polri dengan membangunopini melalui penegakkan hukum

lalu lintas secara proposional danprofessional.

Terwujudnya situasi dan kondisiKamseltibcar Lantas secara aman,kondusif dan terkendali menjelangPilkada serentak di 23 Kabupaten/kota dan perayaan Natal tahun2015 dan tahun baru 2016 diwila-yah Propinsi Sumut. Tujuan lainlagi yakni, mempersempit ruanggerak terorisme dengan melakukancegah tangkal melalui pemerik-saan Ranmor khususnya terhadapkendaraan yang diindikasikan ber-muatan bahan peledak atau bom.Serta mencegah terjadinya tindakpidana dan kriminalitas di jalan,penebar ranjau paku dan deker liar,balap liar atau trek-trekan.

Untuk itu, Kapoldasu memintaagar seluruh Satwil harus mampumengindentifikasi dan menganalisadan mengevaluasi permasalahan,baik potensi gangguan, ambanggangguan maupun gangguan nyatabidang Kamseltibcar Lantas diwilayahnya. Sehingga menentukandan memastikan sasaran dan tar-get prioritas selama Operasi.

Selama pelaksanaan operasi ini,Kapoldasu juga memerintahkanseluruh Satwil mengedepankanprinsip keselamatan dan keama-nan personil, khususnya pada saatmelakukan penegakan hukum ter-hadap pelanggar lalu lintas. Berpe-doman kepada standar operasionalprosedur yang telah ditetapkan.

Hadir saat itu, Ketua DPRDNisel Sidi Adil Harita, S.Sos, Plt.Sekda Foarota Laoli, SE MH,mewakili Dan Lanal Nias, WakaPolres Kompol Yafao Harefa, SH,Para Kabag, Kasat, Perwira PolresNisel, sejumlah Pimpinan SKPDNisel. (HAL)

SEMASEMASEMASEMASEMATKTKTKTKTKAN -AN -AN -AN -AN - Kapolres Nisel AKBP Robert Da Costa, SIK MH saat menyematkan pita kepadaperwakilan peserta operasi. (KPK Pos/HALAWA)

TANJUNG BALAI - Pungu-tan biaya pengambilan Ija-zah SMA Negeri 5 Kota Tan-jungbalai sebesar Rp50.000yang telah ditetapkan padasetiap siswa/i tamatan Tahun2015 sangat memberatkansebahagian orang tua wali.Hal ini diungkapkan salahseorang Wali Murid SMAN 5Syahruji Siahaan kepadawartawan,Rabu (21/10).

Dikatakannya, SMAN 5Kota Tanjungbalai memu-ngut biaya pengambilan ija-zah sebesar Rp50.000 danmenyerahkan satu buku ba-caan kepada sekolah, sangat-lah memberatkan. Semen-tara kondisi sebagian walisiswa/i tidak berkecukupan,”ujarnya.

Lebih mirisnya, kata Syah-ruji Kepala Sekolah SMAN 5Dra Hj Roswita mengatakan,pungutan itu merupakan ke-putusan pihak sekolah dantidak bisa ditawar-tawar lagi.

"Dari pada Ijazah anaksaya gak bisa diambil, ya ter-

paksa saya memenuhi per-syaratan yang telah ditetap-kan sekolah. Saya menye-rahkan uang ke salah seorangpegawai Tata Usaha Rahmi,”terangnya.

Sementara Ketua DPCPWRI Kota TanjungbalaiYusman didampingi WakilKetua Ignatius Siagian me-ngatakan, seharusnya pihaksekolah lebih bijak menga-tasi hal ini. Padahal,WalikotaTanjungbalai Dr ThamrinMunthe telah mengintruksi-kan pihak Sekolah dilarangmengutip uang kepada sis-wa/i nya, apalagi saat me-ngambil ijaaah,”katanya.

Terpisah, Kabid Dikdas-men Dinas Pendidikan KotaTanjungbalai S. Marbun saatdikonfirmasi via seluler me-ngatakan, pihaknya tidak per-nah mengintruksikan kepadaseluruh kepala sekolah untukmengutip biaya pengambilanIzajah. "Kalau isu ini benarkita akan memanggil Kasektersebut,” tukasnya. (HER)

SMAN 5 Tanjungbalai KutipBiaya Pengambilan Ijazah

LANGSA - Lima tersangka sindi-kat pencurian sepeda motor (Cu-ranmor) berhasil ditangkap Sat-reskrim Polres Langsa.

Barang bukti sebelas unit sepedamotor ikut di amankan, kelimatersangka adalah DH (25) wargagampong sei pauh langsa barat,MY (34) warga gampong gedubangAceh langsa baro, MN (34) wargagampong sei pauh langsa barat,MK (31) warga gampong payabujok teungoh langsa barat, sertaKAB (33) warga gampong matangseulimeng langsa barat. Kelimatersangka ditangkap secara ter-pisah dan merupakan rentatankasus Curanmor yang terjadi 1Oktober 2015 diwilayah hukumpolres langsa.

Kapolres langsa AKBP, sunarya

SIK sidampingi wakapolres kom-pol Hadi Saepul ranchman, SIK,kabag Ops AKP jatmiko dan kasatreskrim AKP Reza Arifian, SIKdalam gelar perkara Senin (19/10)

Di Mapolres Langsa kepadawawartawan mengatakan peng-ungkapan sidikat curanmor iniberawal dari pengembangan infor-masi masyarakat melaporkankehilangan kendaranya.

Dimana pada penangkapanawal kamis (1/10) sekira pukul03.00 Wib dini hari, petugas res-krim berhasil menagkap tersangkaDH (25) warga sungai pauh, langsabarat di kediamannya.

Lanjutnya, bersama tersangkaberhasil diamankan barang buktitiga unit sepmor curian dan satuunit kunci T. “Kemudian dari ter-

sangka DH ini dilakukan pengem-bangan dan berhasil meringkastersangka tersangka MY (34) war-ga Geudubang Aceh, Langsa Baro,dikediamannya, bersama tersang-ka juga berhasil diamankan ba-rang bukti, satu unit sepmor jenisHonda supra tanpa plat dan body”,sebut sunarnya.

Dari pengembangan kedua ter-sangka ini, petugas juga berhasilmengidentifikasi dua tersangkabandit curanmor lainnya. Masing-masing MN (34) warga sungai pauhlangsa barat dan MK (31) wargaPB. Tengoh, langsa barat, akhirnyaberhasil diringkas dikediamanmasing-masing dan menyita ba-rang bukti satu buah kunci T.

Pengembangan dari kedua ter-sangka ini, mengarah pada ter-

sangka W warga Idi, Aceh Timuryang saat ini masuk DPO polreslangsa. Saat dilakukan penggele-dahan di kedianmannya, petugasbarang bukti enam unit sepmorhasil curian yang telah diamankandi mapolres Langsa.

“Sementara satu tersangka lain-nya, KAB (33) warga Matang Seu-limeng Langsa Barat, merupakanhasil pengungkapan Polsek LangsaBarat. Bersama tersangka ini jugaberhasil diamankan barang buktisatu unit sepmor hasil curian,” sebutsunarnya seraya mengharapkankepada warga yang merasa kehila-ngan sepmornya agar dapat melihatke Mapolres Langsa dan dapatdiambil kembali dengan membawabukti berupa BPKB, STNK dandokumen lainnya. (YAN)

Polres Langsa Tangkap Lima Tersangka Sindikat Curanmor

MEDAN – Kecanggihan parasindikat narkoba untuk memodi-fikasi jenis-jenis narkoba terasalebih cepat dari perkembanganjaman.

Oleh karena itu, pemerintah,masyarakat dan aparat kepoli-sian ahrus lebih meningkatkankerjasama, terutama dalam halmengenal narkoba dan bahaya-nya. Diantarnya dengan mening-katkan sosialisasi jenis danmacam narkoba kepada masya-rakat dan khususnya generasimuda. Apalagi ada jenis danmacam baru yang muncul, iniperlu menjadi perhatian seluruhpihak. Seperti 200 butir narkobaberbentuk pil jenis baru yangberhasil diamankan Unit ReskrimPolsek Medan Barat. Pil tersebutdisita dari tiga tersangka yaitu E(56), C (66), dan R alias Y (35),yang ditangkap beberapa waktu

lalu."Narkoba jenis baru berbentuk

pil ini telah kita lakukan ujilaboratorium. Hasilnya pemerik-saan, pil itu mengandung P-Metoksi Metafemina yaitu adacampuran sabu kelas I. Kalaujenis pil ekstasi biasanya me-ngandung Metamfetamina," ujarKapolsek Medan Barat KompolSiswandi didampingi Kanitres-krim Iptu Oscar S Setjo, diMapolsek Medan Barat, Senin(19/10).

Dikatakannya, narkoba inimerupakan barang yang dibawadari luar negeri seperti Malaysiadan Tiongkok, dan diedarkan diMedan.

"Ini merupakan narkoba jenisbaru. Bila kita mengkonsumsinyamaka efeknya akan hilang dalamtiga hari," ungkapnya.

Dikatakannya, satu butir pil

ini dijual Rp500 ribu. "Pembeli-nya adalah kalangan menengahdi atas di Kota Medan. Medanmerupakan satu-satunya Kota diIndonesia yang baru menemukannarkoba jenis baru tersebut,"ungkapnya.

Diungkapkannya, pihaknyaakan melakukan koordinasi de-ngan Satresnarkoba Polresta

Medan untuk melakukan pengem-bangan terhadap narkoba jenisbaru itu. "Narkoba jenis barudalam bentuk pil ini sebagiansudah beredar di Kota Me-dan,dan kita akan bekerja samadengan Satresnarkoba PolrestaMedan untuk melakukan pengem-bangannya," pungkasnya.

(INT)

Polisi TemukanNarkoba Jenis Baru

Tangkap Humas BDA Penganiaya Ustad Rabudin

TANJUNG BALAI - PuluhanMahasiswa dan sejumlahelemen masyarakat berunjukrasa terkait penerimaan te-naga honorer sebanyak 80orang di Dinas Perhubu-ngan,Selasa (20/10) di depanRumah Dinas Walikota,JalanJenderal Sudirman kota se-tempat.

Dalam orasinya pendemomengatakan, Desember 2014 diDidinas Perhubungan KotaTanjungbalai menerima tena-ga honorer sebanyak 80 orang,meski tidak berpayung hukumnamun Walikota TanjungbalaiDr Thamrin munthe tetapmemberikan persetujuan.

Dikatakan orator, setiapcalon tenaga kontrak yangakan mendaftar harus mem-bayar sebesar Rp 20 hinggaRp 30 Juta per orangnya, jikadiakumulasikan tambahnya,total yang diterima sekitar 2miliar,"Disinyalir uang inidisetor kepada Walikota Tan-jungbalai Dr Thamrin mun-

the,M Hum sebagai penda-naan sebelum mengikuti pen-calonan Bupati Asahan bebe-rapa waktu lalu,ujar orator.

Mirisnya,akibat tidak adapayung hukum yang jelas,hampir tenaga kontrak terse-but terancam tidak mene-rima gaji karena tidak adadianggarakan di APBD Kotatanjungbalai,para pendemomeminta Walikota ThamrinMUnthe untuk menemui me-reka untuk bisa memberikanpenjelasan terkait permasa-lahan itu,namun hampir tigajam ditunggu Walikota takkunjung hadir,malahan Ka-dis Perhubungan Jamillud-din yang menemui para pen-demo namun ditolak.

Aksi bubar dengan tenangsetelah menunggu lama Wa-likota tak juga menemui me-reka,a ksi berjalan damai dantetap dibawah perlindunganPolres Tanjungbalai danSatpol PP.

(HER)

Rumah Dinas WalikotaT.Balai Didemo Mahasiswa

UNJUK RASA -UNJUK RASA -UNJUK RASA -UNJUK RASA -UNJUK RASA - Puluhan Mahasiswa dan sejumlah elemen masyarakat berunjukrasa terkait penerimaan tenaga honorer sebanyak 80 orang di Dishub.

SUBULUSSALAM - Humas PTNafasindo Aceh Singkil yangmelakukan penganiayan kepadaUstad Rabudin (43) karena dipu-kuli dan diinjak-injak oleh limaorang yang mengaku Humas PTBumi Daya Abadi.

Saat kejadian Rabudin sedangmengikuti sidang lapangan per-kara sengketa lahan Kelompoktani Maju Jaya desa Mukti LincirKec.Kota Baharu melawan se-orang pengusaha asal Medan ber-inisial R.

Rabudin berperan sebagai jurubicara Kelompok Tani tersebut.Seperti diketahui lahan Kelompok

Tani Maju Jaya adalah merupakanprogram Revitalisasi lahan tidurdan PT Nafasindo ditunjuk seba-gai bapak angkatnya dalam pro-gram tersebut.

Demi untuk menjaga keamananUst Rabudin, agar pihak kepolisianmengamankan pelaku dan mem-prosesnya sesuai hukum yang ber-laku, karena perbuatan itu tidaksesuai dengan norma-norma Hu-kum. "Yang mengatakan salah ada-lah Hakim kenapa pihak perusa-haan main Hakim sendiri," ujarRabudin kepada Wartawan.

Ditambahkannya, ketika per-sidangan lapangan selesai dia

didatangi oleh lima orang. Salahsatunya kepala Desa LongkibAlimsyah Ujung. Tanpa banyaktanya mereka langsung memukulikorban dihadapan orang ramai.Bukan sampai di situ saja, ketikakorban mencoba lari dari amukanmereka, korban (Rabudin) jatuh,kemudian dipijak dan ditunjangi.

"Mendengar percakapan merekadengan ketua Pengadilan NegeriSingkil, mereka mengaku sebagaiHumas PT Bumi Daya Abadi(BDA). Saya tidak tahu permasala-hannya apa sehingga saya dianiayamereka," ujar Rabudin dan Keja-dian tersebut disaksikan petugas

BPN Singkil, PN Singkil dan ma-syarakat banyak.

Kapolsek Kota Baharu AKPArsal yang dikonfirmasi via HPmengatakan, peristiwa tersebutbenar di wilayah hukum PolsekKota Baru. "Kami telah menerimalaporan tersebut. Tetapi kejadiantersebut bersamaan dengan peris-tiwa pembakaran gereja di Kec.Gunung Meriah Aceh Singkil, 12Oktober 2015 lalu. Sehingga dalambeberapa hari lalu kami difokus-kan pada permasalahan tersebut,"kata Kapolsek.

Dia menambahkan, pihaknyatetap melakukan pemeriksaan saksi-saksi terkait kejadian ini. "Sampaihari ini kasus tersebut sudah kamiproses sampai tahap pemeriksaanpara saksi," ujarnya. (KAR)

Page 14: Epaper kpkpos 376 edisi senin 26 oktober 2015

14KPK POS

E D I S I 376

26 OKT - 1 NOV 2015S U M U TANEKA

TEBING TINGGI -Walikota Tebing TinggiIr.H.Umar ZunaidiHasibuan.MM pimpindo’a Peringatan HariSantri Nasional perdanadi Sumut, memenuhipermintaan KetuaPD.NU Sumut AnceSelian, saat melakukanperjalanan 70 TahunResolusi Jihad NU diRumah Dinas Walikotakamis (22/10).

Walikota Tebing Tinggi PimpinDo’a HSN Perdana di Sumut

Pemkab Asahan Gelar ZikirSambut 1 MuharamKISARAN - Dalam rangkaperingatan tahun baru Islam1 Muharam 1437 Hijriyah,Pemerintah Kabupaten Asa-han menggelar zikir akbardan tausiah di Masjid AgungAhmad Bakrie Kisaran,Rabu, 21 Oktober 2015.

Kegiatan zikir akbar yangdirangkai dengan pemberiantausiah oleh ustad Drs HAmhar Nasution dari KotaMedan dihadiri SekretarisDaerah (Sekda) dan sejumlahpejabat Pemkab Asahan ser-ta ribuan warga Asahan.

Sambutan Pj Bupati Asa-han, H. Mhd Fitriyus SH MSPyang dibacakan Sekda Asa-han, Drs H Sofyan MM me-ngajak ummat Islam untukmengkoreksi diri dengankaca mata agama. Denganbertambahnya tahun Islamseyogyanya bertambah ke-sempatan dalam mencariatau berbuat soleh.

“Jadikan tahun baru inisebuah momentum untukmeningkatkan ketaqwaankepada Allah SWT dan men-jalin ukhuwah Islamiah,” kataSekda dihadapan jemaah.

Sofyan juga mengajakseluruh ummat Islam untukselalu merendahkan hati,serahkan jiwa dan raga sem-bari mengucapkan istighafr,berzikir dan berniat untukmenjadi manusia yang lebihbaik dan bermanfaat.

“Atasnama Pemkab Asa-han kami ucapkan selamattahun baru Islam 1437 H,semoga tahun ini kita selaludiberi rahmat dan berkahuntuk mewujudkan kehi-dupan yang baik dan semogaPembangunan di Asahan da-pat dituntaskan,” ujar Sekda.

Sementara itu, Ustad DrsH Amhar Nasution dalamtausiahnya mengajak ummatIslam Asahan untuk terusmeningkatkan silaturahmisesama ummat, agar selaludiberikan umur berkah. Se-lain itu ummat juga diajakuntuk terus berselawat ke-pada Nabi Muhammad SAWdan bertakwa kepada AllahSWT. Sebelum tausiah acaradirangkai dengan zikir yangdimpimpin oleh tim Imandan Taqwa KabupatenAsahan. (IN)

PANYABUNGAN - Desa Aek Bo-tung Kecamatan Muarasipongisalah satu Daerah terisolir baruPertama kali di lalui kenderaanroda empat tepatnya dengan kun-jungan Bupati Madina DahlanHasan yang didampingi MudirPonpes Mustofawitah Purba BaruH Mustofa Bakhri beserta bebe-rapa SKPD Panyabungan Selasa(20/10).

Kedatangan Bupati Madinabeserta rombongan disambut de-ngan rasa haru oleh seluruh masya-rakat dimana sejak adanya DesaAekbotung yang berada dibawahdan dikelilingi Kaki Gunung baruperatama kali dilalui KenderaanRoda Empat.

“Meskipun jalan yang dilaluibanyak mendapat rintangan baikjalan yang sama sekali sudahditutupi Tanah dari bebukitandengan jurang yang terjang tidakmengurangi niat untuk melihatlangsung masyarakat yang berada

dipedalaman kata Bupati MadinaDahlan Hasan.

Demi kesejahteraan masyarakatdalam waktu secepat mungkin kitaakan bangun Infrastruktur jalanmenuju Desa Aekbotung begitujuga dengan Kesehatan kita akanbangun Poskesdes demi pelayananKesehatan masyarakat katanya.

“Terkait meningkatkan mutupendidikan nantinya akan diang-kat putera daerah yang memenuhipersyaratan untuk diangkat men-jadi Guru Honor TKS sehinggaakan benar-benar dapat melak-sanakan tugas dengan baik.

Mengenai Masjid akan diupaya-kan perbaikan Plapon untuk ke-nyamanan dalam beribadah dandiharapakan agar masyarakat da-pat meramaikan Masjid denganmengaktifkan Maghrib Mengajiterhadap anak-anak untuk menjadipemimpin yang beriman dan ber-taqwa kata Dahlan.

(MAR)

Desa Aek Botung Pertama Kali Dilalui Kenderaan Roda Empat

Bupati Madina Drs H Dahlan Hasan mengalami kesulitan di pinggir jurang saat melintasiJalan Desa Aekbotung Kecamatan Muarasipongi Kabupaten Mandailing Natal. (MHD.RAHMAN)

Sebelumnya Walikota me-ngatakan kegiatan 70 tahunResolusi Jihad Nahdatul Ulama(NU) ini memotivasi semangatjuang kita bersama, karena iniberkaitan dengan peringatan 10November hari Pahlawan.

Ditengah sitiuasi kelesuanekonomi saat ini memerlukan

semangat jihad, dan itu bukanhanya pada satu bidang saja,termasuk bidang ekonomi ataupendidikan, ujarnya.

Dikatakan hari ini (22/10) jugatelah dicanangkan Presiden RI se-bagai Hari Santri Nasional (HSN),santri Indonesia, akan tetapimerupakan santri yang moderndan mampu menjawab semuatantangan.

Dan Pemerintah Kota TebingTinggi menyambut baik kegia-tan ini, terlebih kita akan me-nyambut datangnya MEA (Ma-syarakat Ekonomi Asean), tanpasemangat dan skill kita tidakakan mampu menjadi Pemenang,tetapi sebaliknya akan jadi Pe-cundang.

Untuk itu tidak perlu mem-perbesar perbedaan yang samasekali tidak bermanfaat, tetapisebaiknya membangun kebersa-maan membangun Bangsa ini,katanya.

Ketua PD.Nahdatul Ulama(NU) Ance Selian katakan hariini merupakan hari yang ber-sejarah buat NU dan warga Te-bing Tinggi, karena tepat 22Oktober 2015, oleh Presiden RIdicanangkan sebagai Hari San-tri Nasional (HSN).

Dan perayaan perdana HSNini di Sumatera Utara, dilak-sanakan di Kota Tebing Tinggidan ini tidak boleh dilupakankhususnya bagi warga Nahdiyinserta harus dicatat, siapa yangbisa mengatur dan merencana-kan ini, kecuali kehendak AllahSwt.ujarnya.

Perayaan HSN oleh KetuaPD. NU Sumut mendaulat Wali-kota Tebing Tinggi secara spon-tan untuk memimpin membaca-kan doa Al-Fathiha bersama-sama, selanjutnya walikota me-lepas rombongan 70 Jihad NUmenuju Medan.

(RS)

Plt Kadisnaker BatubaraIkuti Rapat PengupahanBATUBARA - Empat utusanKabupaten Batubara me-nuju Jakarta untuk mengi-kuti Rapat Konsolidasi De-wan Pengupahan Nasional,termasuk salah satunya PltKepala Dinas Tenaga KerjaKabupaten Batubara Sailan,MM, selain Plt Disnaker ter-sebut juga ikut, Ketua Seri-kat Pekerja Seluruh Indone-sia (SPSI) Suhairi SSos, Ke-tua Asosiasi Pengusaha Indo-nesia (Apindo) OK AzizUlung, Ir Erwandi Ginting,Kepala Bidang (Kabid) SaratHubungan Kerja

Utusan dari KabupatenBatubara tersebut bergabung

dengan utusan KabupatenSerdang Bedagei dan salahsatu daerah lainnya di Suma-tera Utara, pada rapat kon-solidasi nasional, para utusanmenyampaikan saran danusul Upah Minimum Kabu-paten (UMK) dan kota yangdisesuaikan dengan hargaberbagai komoditi kebutu-han masyarakat, dan khususKabupaten Batubara padaRapat Dewan Pegupahan se-belumnya sudah menetap-kan, UMK sebesar Rp 2.075.000, tertinggi di SumateraUtara, kata Suhairi S Sos.Senin pekan lalu di Lima-puluh (SAH)

Program Keluarga Harapan,Perubahan Bagi MasyarakatBATUBARA - PendampingProgram Keluarga Harapan(PKH) membawa perubahanbagi masyarakat miskin diKabupaten Batubara danakan bisa berubah kearahyang lebih baik,” kata KadisSosial Kabupaten Batubaramelalui Sekretaris Dinas So-sial Guntur Saniman Naing-golan Kamis kemaren dikantornya.

Disebutkan, PKH dapatmenggali segala potensiyang ada di rumah tanggasangat miskin yang terdaftarsebagai peserta PKH, olehkarenanya, saat ini DinasSosial Kabupaten Batubara

sangat fokus untuk melak-sanakan program pemberda-yaan masyarakat miskinyakni dalam Kelompok Usa-ha Bersama (KUBE), dan te-lah menerima ususlan KUBEtersebut yang telah diusul-kan oleh masing-masingpendamping PKH, maka,dengan segala kemampuanyang dimiliki terus berusahauntuk mengembangkan se-gala potensi yang ada dalamrumah tangga peserta PKHsehingga dapat membang-kitkan perekonomian ma-syarakat dan mensejahtera-kannya,” sebut Guntur.

(SAH)

BATUBARA - Acara Musyawarah Dae-rah (Musda) yang ke II Majelis AdatBudaya Melayu Indonesia (MABMI)Kabupaten Batubara yang berlangsungdi Kecamatan Medang Deras padaSabtuclalu, menghasilkan ketua terpilihuntuk periode tahun 2015 – 2019 adalahH.OK.Arya Zulkarnain.

Pemilihan kepengurusan yang barutesebut dilakukan secara aklamasi yangdiikuti dari tujuh Cabang Kecamatandalam wilayah Kabupaten Batubara, danunsur pengurus daerah dan pengurus besarMABMI, sementara itu, Ketua Pelaksanaacara Iskak Liza kepada wartawan men-jelaskan, selain menetapkan ketua terpilih,musda tersebut juga telah melakukanevaluasi kinerja kepengurusan pada pe-riode sebelumnya.

(SAH)

H OK AryaZulkarnain KetuaMabmi Batubara

KISARAN - Di Kabupaten Asa-han peringatan dan perayaantahun baru Hijriah 1437 diwarnaidengan tablig akbar degan me-ngundang Dai asal Papua, FadlanGaramatan untuk bertausiah diMasjid agung Ahmad Bakrie Ki-saran, Rabu, 14 Oktober 2015.

Pj Bupati Asahan, H Mhd Fitri-yus SH MSP dalam sambutanyadalam perayaan tahun baru Islamtersebut mengucapkan selama da-tang kepada ustadz Fadlan Gara-matan dari Papua untuk mem-berikan sepirit dan motivasi bagi

umat Islam di Asahan. Semogadengan tausiah yang disampai-kan, umat Islam Asahan lebihmendekati diri dengan Allah SWT.

“Mental spiritual kita harusterus kita bangun, maka itu kitaharus banyak-banyak mende-ngarkan tausiah,” ucap Fitritussembari mengajak masyarakatAsahan untuk terus bahu mem-bahu membantu pembangunan diKabupaten Asahan.

Dai asal Papua, Fadlan Gara-matan dalam tausiahnya menga-jak masyarakat muslim Asahan

untuk terus menghidupkan dak-wah hingga kepelosok Desa danlorong. “Dakwah harus jalan terus,meskipun banyak hambatan yangdihadapi. Apalagi di Asahan, sayaminta dakwah harus dihidupkanselalu,” ucap Fadlan di hadapanribuan jemaah yang memadatimasjid Agung tersebut.

Fadlan juga memberikan moti-vasi kepada umat Islam di Asahandengan menceritakan bagaimanaFadlan yang keluar masuk penjaragara-gara berdakwah di pelosokIrian Jaya, Indonesia Timur de-

ngan berdakwah lewat sabunmandi dan shampoo.

Dengan dakwah yang dilaku-kanya bersama sejumlah Dai lain-nya, Fadlan telah mengajari saudara-saudaranya sesama penduduk asliPapau cara hidup bersih. Kebanya-kan saudaranya itu jarang mandi,dan hanya menggunakan daun ataukoteka sebagai penutup tubuh.

Untuk tahap awal Fadlan me-ngajarkan salah seorang kepalasuku mengenal sabun dan sham-poo dan tata cara mandi. HasilnyaSang Kepala Suku mengajak se-

mua kepala suku dan masyarakat-nya untuk belajar mandi. Selainitu mereka mulai merawat dirisesuai syariat Islam, bahkan me-reka juga tertarik untuk mempe-lajari sholat. Dan akhirnya ribuanmasyarakat setempat mengikrar-kan kalimat syahadat.

“Semoga pengalaman saya inidapat menjadi semangat saudara-saudara saya untuk terus melaku-kan dakwah. Mari kita tanamkandan miliki prinsip untuk tetaptawakal dan istiqomah dalamberdakwah,” ajak Fadlan.

Tablig Akbar yang digelar olehMajelis Ulama Indonesia (MUI)Kabupaten Asahan tersebut di-rangkai dengan mengumpulkandana untuk membantu saudaraumat Islam di Tolikara. KetuaMUI Asahan, H Salam AbdulanTanjung mengajak masyarakatAsahan untuk tetap menjaga kon-dusifitas beragama. “ Jangan ter-pancing untuk melakukan hal-halyang kurang baik dengan adanyaissu insiden di Aceh-Singkil. Marikita jaga Asahan ini dengan baik,”ucap Salman. (IN)

Da'i Asal Papua Tausiah di Kabupaten Asahan

Pj Bupati Lepas TimPesparawi Asahan ke AmbonKISARAN - Pj Bupati Asa-han, HM Fitriyus melepaskontigen Pesta Paduan SuaraGerejawi (Pesparawi) Kabu-paten Asahan untuk mengi-kuti kontes Pesparawi XINasional di Ambon.

Fitriyus mengucapkan sela-mat berjuang kepada parapeserta yang membawa namaKabupaten Asahan dalamtingkat Nasional. Dan dimintakepada para peserta nantinyauntuk memperkenalkan danmenjaga nama kabupatenAsahan dalam acara Nasionaltersebut.

“Tentunya harapan kitakontigen Persparawi Asahandapat berprestasi di tingkatNasional,” demikian kata Pj.Bupati Asahan saat melepaskontigen tersebut di Aula Me-lati Kantor Bupati Asahan,Kamis, 1 Oktober 2015.

Pj Bupati menjelaskanPemkab Asahan mendukungpenuh keberangkatan konti-ngen Pesparawi Asahan keAmbon. Dukungan tersebutdibuktikan dengan di sunti-kan bantuan dana yang ter-tampung dalam APBD Asa-han 2015. “Saya ucapkan se-lamat jalan dan selamat ber-juang,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua timPesparawi Asahan, TangkuRaja Nainggolan dalammenjelaskan kegiatan dikutioleh 35 orang peserta ter-masuk tim official. “Usaipertemuan ini kita langsungberangkat menuju BandaraKuala Namu untuk terbangke Ambon. Dan kontes inikita ikut cabang paduansuara wanita dewasa,” cetusNainggolan.

(IN)

Walikota, Buat Kelompok UKMUntuk Memperoleh BantuanTEBING TINGGI - WalikotaH.Umar Zunaidi Hasibuanberharap kepada Usaha KecilMenengah (UKM) yang beradadi kelurahan agar membentukkelompok untuk bisamemperoleh bantuan dariPemerintah.

Hal ini disampaikannya saatmelakukan dialog interaktifdengan warga KelurahanBadak Bejuang Kec.TebingTinggi Kamis (22/10)didampingi beberapa KepalaSKPD.

Dalam dialog tersebutH.Umar Zunaidi Hasibuanmenyampaikan informasitentang programpembangunan yang sudah,sedang dan akan dilakukanPemko Tebing Tinggi padasegala aspek kehidupan.

Salah satu diantaranyauntuk meningkatkan parapelaku UKM yang adadikelurahan-kelurahan denganmemberikan bantuan dalambentuk peralatan atau modaldan pelatihan yang dilakukanDinas Koperindag.

Untuk lebih memberdayakanUKM diharapkan Walikotaagar membentuk kelompokuntuk bisa memperolehbantuan, baik yang datangnyadari Pemerintah, maupunBUMN, BUMD melalui dana

CSR nya, ujarnya.Kepada warga Kel.Badak

Bejuang yang bermukimdipinggiran Sungai Padangdiharapkan agar menjagalingkungan dengan baik,terutama jangan membuangsampah sembarangan, danselalulah bergotongroyongmembersihkan drainase.

Diharapkan pula dapatmenjadikan sampah tersebutjadi barang yang bermanfaat,dengan memisahkan sampahorganik dan nonorganik, dapatdijadikan pupuk dan bisamenambah ekonomi keluargajika dikelola dengan baikujarnya.

Disampaikan Walikota,berkaitan dengan masalahKesehatan dan Pendidikan dikota Tebing Tinggi tidak adahambatan bagi warga untukmemperoleh pelayanannya,ingin berobat datang saja keRSUD Kumpulan Pane,katanya.

Dan jika ada anak usiasekolah yang tidak bersekolahkarena alasan ketidakmampuan membiayainyadatang saja ke DinasPendidikan penuhipersyaratannya saya jaminanak tersebut akan ditanggungPemerintah biaya sekolahnya.

(RS)

BATUBARA - Festival LajangDara Batubara 2015 akan digelardi Kabupaten Batubara, padaSelasa lalu, sedikitnya 215 pesertadari kaum muda tersebut telahmengikuti test secara tertulis yangberlangsung di Indra Pura Keca-matan Air Putih,” demikian penje-lasan diperoleh wartawan di kantorHumasy Pemkab Batubara Kamis(22/10), disebutkan, Peserta yanglolos seleksi selanjutnya akanmengikuti test wawancara dantalenta.

Dijelaskan, hal ini dilakukanlebih selektif agar hasilnya jugaberkualitas, sebab Ini masih yangpertama, maka, kedepannya akan

lebih selektif lagi dilakukan, pihakpanitia festival cukup puas denganjumlah peserta yang mendaftar,karena inilah ajang pencarianbakat terbesar yang pernah dilaku-kan di Kabupaten Batubara, dandari hasil test tertulis yang banyakberisi muatan lokal, peserta akandi wawancarai sesuai dengan ta-lenta masing-masing peserta, danyang akan diseleksi sebanyak 40orang yang terdiri dari 20 pesertalaki-laki dan 20 peserta perem-puan, yang lolos seleksi tersebutakan dikarantinakan selama se-minggu untuk dibimbing paramentor dari sumatera-utara.

(SAH)

TEST TERTULIS -TEST TERTULIS -TEST TERTULIS -TEST TERTULIS -TEST TERTULIS - Para peserta Lajang Dara 2015 Kab.Batubara ketika mengikuti test tertulisyang berlangsung di Indrapura .(Foto:KPK/SAH)

Test Tertulis Lajang Dara 2015Kab.Batubara

Page 15: Epaper kpkpos 376 edisi senin 26 oktober 2015

ANEKA

15KPK POS

E D I S I 376

26 OKT - 1 NOV 2015S U M U T

Plt Gubsu Buka PekanSeni Budaya Daerah AsahanKISARAN - Plt.Gubsu, IrH Tengku Erry NuradiM.Si menyatakan apre-siasinya atas terselengga-ranya Pekan Seni BudayaDaerah (PSBD) Kabu-paten Asahan.

TANJUNG BALAI - Aka-demi Keperawatan (Akper)Pemerintah Kota Tanjung-balai melaksanakan wisudakepada 25 Mahasiswa AhliMadya Keperawatan Angka-tan ke-XI Tahun Akademk2014/2015, Selasa lalu diAula Kantor Disporabudparkota setempat.

Diantara 25 Mahasiswayang diwisuda terdapat 5mahasiswa/i yang berpres-tasi terbaik diantaranya De-lima dengan IP 3,54,Puriono3,39,Nancy IP 3,33,NuratikaP IP 3,28 dan Eliana RusariIP 3,27.

Wakil Walikota Tanjung-balai Rolel Harahap dalamsambutannya mengatakan,"Atas nama Pemerintah KotaTanjungbalai memberikanucapan selamat kepada wisu-dawan/i yang telah disaksi-kan bersama Prosesi Wisudayang sekaligus untuk penca-paian bagi Mahasiswa yangtelah menuntut ilmu di Aka-demi selama tiga tahun.

Dikatakannya, Ahli MadyaKeperawatan adalah cikal ba-kal tenaga kesehatan yangtelah dibekali ilmu di bidangKesehatan guna melayani ke-butuhan masyarakat di bidangKesehatan khususnya pela-yanan publik umumnya, baikitu didalam negeri maupun diluar negeri, perlihatkan AkperPemko Tanjungbalai dapatbersaing di luar Negara dalammenghadapi era Globalisasi,ucapnya.

Wawako berharap AkperPemko Tanjungbalai agarterus berupaya meningkat-kan kualitas dan mutu Pen-didikan di Bidang Kesehatan,tukasnya.

Tampak hadir dalam ke-giatan tersebut, Asisten IISetdako, Direktur RSUD TMansyur, Kadis Kesehatan,Direktur Akper dan tenagapengajar, mewakili DanlanalTBA, mewakili Kapolres Tan-jungbalai, Kepala BNNK,dan sejumlah tamu dan unda-ngan. (HER)

25 Mahasiswa AkperPemko Tanjungbalai Diwisuda

MEDAN - Sabtu lalu merupakanhari bersejarah bagi GerakanPramuka Pangkalan SDN & SDSKwaran Medan Deli, dengan diku-kuhkannya secara resmi Mabigusdan Pembina Pramuka dan No-mor Gugus depan (Gudep) Medan03-1347 dan 03-1348 SDN 060-943, Gudep Medan 031349 dan 03-1350 SDN 060944,Gudep Medan03-1353 dan 03-1354 SDS Han-dayani, Pelantikan ketiga Gudepini di lakukan di SDN 060943/SDN 060944 Simpang kayu putihMabar, Seluruh peserta upacarasangat hikmat mengikuti kegia-tan peresmian dan pelantikanketiga Gudep.

Tamu undangan terdiri dari paraPembina dan Andalan KwartirRanting, Dari Kwarran Medan Delidihadiri Kak Hasbi selaku Kakwar-

ran, Waka.kwarran, Kak SupriadiS.Pd Sekretaris dan sebagian pe-ngurus Kwarran Medan Deli.

Acara dimulai pk 16.00 diawalidengan Upacara Pelantikan Mabi-gus, kemudian Pelantikan PembinaGudep dan Pembantu PembinaSiaga dan Penggalang. Selesaipelantikan yang hanya dihadirioleh anggota dewasa, acara dilan-jutkan dengan Upacara Pengga-lang dan prosesi penyerahan Ben-dera Gudepdari Pembina UpacarakeKa.Mabigus, lalu Mabigus me-nyerahkan kepada Ketua GudepPutra dan Putri.

WaKa.Kwarran Medan DeliBidang Organisasi dan HukumKak Nuraini.L.S.PdI yang mewa-kili Ka.Kwarran Medan Deli untukmemimpin upacara Peresmiandan pelantikan Gudep, menyam-

paikan sambutan bahwa denganbertambahnya Anggota Gudep diwilayah Kwarran Medan Deliakan membuat Gerakan Pramukamakin semarak. Kak Nurainiberharap Gudep SDN/SDS dapatmemberikan kontribusi dalam

berbagai kegiatan kepramukaanbaik di kwarranmaupun di kwar-cab. Sementara itu, Ketua Mabi-gus yang baru dilantik Kak SitiHalimatus sakdiah.S.Pd me-nyampaikan sambutan bahwagerakan Pramuka merupakan ke-

giatan yang sangat positif karenadapat membangun karakter siswadidik. Pramuka dapat membentukpribadi yang mandiri dan tangguhsehingga dapat menghadapi ke-majuan dan tantangan jamanyang makin berat. Visi dan Misi

Peresmian dan Pelantikan Gugus Depan SDN & SDS Kwaran Medan Deli

PSBD dinilai efektif menjadiperekat sekaligus pemersatu bang-sa. Hal tersebut disampaikan Teng-ku Erry saat membuka secara res-mi PSBD Asahan ke 2 di LapanganSidodadi Kisaran, Senin (19/10).

Hadir dalam acara tersebutPj.Bupati Asahan, HM Fitriyus,Pj.Bupati Pakpak Bharat, BonarSirait, Kadis Kominfo Sumut,Jumsadi, Kadis Koperasi dan UKMSumut, Drs M Zein M.Si, TokohMasyarakat Asahan, Taufan GamaSimatupang, dan Pemuka Adatdan Tokoh Agama serta undanganlainnya.

Dalam kesempatan itu, Errymenyatakan, PSBD layak digelardi seluruh kabupaten/kota di Su-mut sebagai agenda tahunan. De-ngan demikian, kerukunan antaretnis dan suku semakin erat demiterciptanya kondusifitas masyara-kat. "Pekan Seni dan Budaya Dae-rah merupakan salah satu langkahmemperkuat persatuan dalam ke-binekaan untuk membangun Su-mut lebih baik yakni Sumut Pa-ten," ujar Erry.

Secara gamblang, Erry menya-takan, sebagai Negeri BerbilangKaum, Sumut terdiri beberapa sukudan etnis yang terbagi dalam tigakelompok besar yakni etnis lokal,nusantara dan etnis nusantara.Etnis lokal yaitu Batak Toba, BatakPakpak, Batak Mandailing, BatakKaro, Batak Nias, Batak Simalu-

ngun, Angkola dan etnis Melayu.Sedangkan etnis nusantara ter-

diri dari etnis Jawa, Aceh, Sunda,Bugis, Banjar dan lain sebagainya.Etnis mancanegara diantaranyaetnis Thionghoa, India dan Pakis-tan."Semua etnis melebur menjadisatu kesatuan yang harmonis da-lam membangun Sumatera Utara.Ini kekayaan yang tidak dimilikioleh daerah lain. Sumut adalahminiaturnya Indonesia. Jika ingintahu seprti apa suku bangsa di In-donesia, cukup datang ke Sumut.Kita wajib menjaganya denganbaik dalam bingkai kebinekaandan NKRI," harap Erry.

Erry juga mengatakan, PSBDmerupakan bentuk perhatian Pe-merintah Kabupaten (Pemkab)Asahan terhadap keberadaan etnisdan suku yang berbaur harmonisdidaerahnya. Persatuan dan kesa-tuan harus dilestarikan dan men-jadi landasan berbangsa demimencapai cita-cita nasional dan

kehidupan yang sejahtera dalamnegara.

Khusus kepada etnis Thionghoa,Erry juga menyatakan apresiasi-nya karena terlibat aktif dalampameran PSBD Asahan denganmembuat stand dan memamerkanberbagai bentuk budayanya.

"Mari kita hapus diskriminasiterhadap etnis mancanegara. Ke-beradaan etnis Thionghoa berperanbesar dalam menggerakkan rodaperekonomian di Sumut. Ini layakmendapat apresiasi. Begitu jugadengan etnis mancanegara lainnyayang telah berbaur dengan ma-syarakat lokal," ujar Erry.

Lebih lanjut Erry menyatakan,budaya merupakan warisan leluhuryang harus dijaga dan dilestarikandengan baik. Budaya telah mem-buktikan sebagai perekat kesatuandan persatuan di Indonesia. Kema-juan suatu daerah tidak terlepas darikemajuan berbagai etnis budaya,seni, adat dan istiadatnya.

Tidak lupa Erry berpesan ke-pada seluruh masyarakat Asahanuntuk menyukseskan Pilkada se-rentak yang akan berlangsung di23 Kabupaten/Kota di Sumut pada9 Desember 2015 mendatang."Marikita jaga kondusifitas keamanandi Asahan agar pelaksanaan Pil-kada serentak berjalan lancar dansukses. Peran masyarakat sangatbesar dalam memilih pemimpin 5tahun kedepan," ajak Erry.

Sementara, Pj.Bupati Asahan, HM Fitryus mengatakan, masyara-kat Asahan terdiri dari 14 sukuyakni suku Jawa, Melayu, Mandai-ling, Toba, Karo, Pakpak, Nias, Aceh,Simalungun, Banjar, Tionghoa,Minang, India dan Sunda. Sukutersebut merupakan aset daerahyang keberadaanya harus tetaplestari."Suku dan etnis ini berperanbesar dalam menciptakan masya-rakat yang memiliki jati diri, ber-peradaban berdasarkan Pancasiladan UUD," sebut Fitryus.

Dalam kesempatan itu, Fitriyusjuga menyatakan apresiasi kepadaForum Komunikasi Lembaga Adat(Forkala) Asahan yang telah beker-jasama dalam pelaksanaan PSBDAsahan ke 2."Dalam kegiatan inisemua pihak saling dukung. Inisebagai cerminan dari keharmoni-san dan kerja sama yang baik antarsesama etnis di daerah ini yangselalu hidup rukun," ujar Fitryus.

Sebelum, PSBD Asahan secararesmi dibuka, Plt.Gubsu, TengkuErry Nuradi didampingi Pj.BupatiAsahan, Fitriyus juga ikut me-nyaksikan parade etnis dan mobilhias.Sebelum meninggalkan lokasiPSBD Asahan, rombongan Plt.Gubsu dan Pj.Bupati Asahan jugamenyempatkan diri untuk me-ninjau stand rumah adat masing-masing etnis dan suku. (IN)

Plt.Gubsu, Ir H Tengku Erry Nuradi M.Si menyatakan apresiasinya atas terselenggaranya PekanSeni Budaya Daerah (PSBD) Kabupaten Asahan.

LANGSA – Sebanyak 134personel Batalyon 111 Rai-der berbondong-bondongmemadati tempat stand PMIdi sebelah tribun utama un-tuk ikut mendonorkan da-rahnya bersama masyarakat.Kegiatan donor darah itudilaksanakan seusai upacaraHUT ke 14 Kota Langsa diLapangan Merdeka KotaLangsa, senin (19/10).

Danyonif 111 Raider Let-kol Inf Puji Hartono usai do-nor darah menyampaikankegiatan misi kemanusiaandonor darah dalam rangkatHUT ke 14 Kota Langsa, me-rupakan bagian dari perintahKomando Atas untuk melak-sanakan kegiatan bintertas disatuan tempur Kodam Iskan-dar Muda di wilayah terito-rialnya masing-masing.

“Misi kemanusiaan ini se-bagai sarana Bintertas hen-daknya jangan sampai terle-watkan, sehingga kedepanprajurit Yonif 111 Raider bisa

selalu menjalin hubungan baikdengan masyarakat di wila-yahnya dan selalu berbuatterbaik, tulus dan ikhlas demikepentingan bersama,” harapLetkol Inf Puji Hartono.

Sementara itu, Kepala PMIKota Langsa menyampaikanterima kasih kepada Koman-dan Batalyon dan prajuritnyayang selalu hadir di setiapkegiatan donor darah baikdiselenggarakan Pemko mau-pun secara rutin. Prajurit selaluhadir mendonorkan diri kerumah sakit maupun ke PMIuntuk membantu masyarakatyang membutuhkan.

“Terima kasih atas par-tisipasi Batalyon 111 Raiderdalam rangka misi kemanu-siaan donor darah dalam rang-ka HUT ke 14 Kota Langsa ini,semoga senantiasa berman-faat dan mendapatkan keber-kahan atas apa yang kitalakukan ini,” ucap kepala PMIkepada personel Batalyon 111Raider. (YANTO)

Batalyon 111 RaiderMeriahkan HUT ke-14 Langsa

Alfa Centauri yaitu Taqwa, Cerdasdan Kreatif sangat sesuai dan da-pat lebih terbangun dengan ada-nya kegiatan Pramuka.

Selesai Pelantikan, Kak HasbiSelaku Kakwarran Medan Delimengatakan didalam melakukankegiatan Kepramukaan yang ber-kaitan dengan Kurikulum 2013yang dipakai di sekolah karenakegiatan-kegiatan yang dilaku-kan di kepramukaan sudah adanilai pengetahuan, ketrampilandan sikap sehingga harapannyakegiatan keparamukaan dapatmenjadi teladan dalam mengem-bangkan karakter peserta didiksehingga tercapai harapan bangsadengan terciptanya anak bangsayang berbudi pekerti luhur danberkarakter.

(RZ)

KakwarranMedan Delibersertapenguruskwarran danKamabigusyang baru sajadi lantik fotobersama.

TEBING TINGGI - Walikota Tebing TinggiIr.H.Umar Zunaidi Hasibuan MM Selasa (20/10)di Rumah Dinas Walikota menerima audensiKetua Kantor Penghubung Tebing Tinggi YayasanBudha Tzu Chi Indonesia.

Dalam tersebut Ketua Kantor PenghubungWardi dan pengurus lainnya mengharapkanwalikota Tebing Tinggi dapat meresmikan gedungKantor Budha Tzu Chi Tebing Tinggi di Jl.SM.RajaKomplek Citra Harapan Minggu (8/11).

Disampaikan Wardi, Budha Tzu Chi inibukanlah komunitas agama tetapi merupakankumpulan relawan yang bergerak dibidang sosialdan siap mendukung program pembangunanPemerintah Kota Tebing Tinggi.

Walikota kesempatan tersebut menyampaikanagar Budha Tzu Chi dapat menjadi contoh bagimasyarakat Tebing Tinggi khususnya dalampengelolaan sampah lewat (R3).

Juga diharapkan Walikota, Budha Tzu Chi ikutserta pula perbaikan sanitasi, serta melalui BudhaTzu Chi menghimbau para pemilik toko di TebingTinggi agar menyiapkan tong-tong sampahsebagai salah satu upaya mendukung PemerintahKota dalam program kebersihan.

Selain itu juga diharapkan berperan dalampenanggulangan peredaran Narkoba yang saat inidisinyalir perederan dan pemakai Narkoba sudahmenjangkau sampai ke tingkat anak SMP.

Menyangkut tentang Keamanan danKetertiban diharapkan pemilik ruko dapatmemasang CCTV dirumahnya masing-masing inijuga merupakan salah satu mendukung programmenjadikan Tebing Tinggi sebagai Smart City(Kota Pintar).

Diakhir harapannya Walikota Umar ZunaidiHasibuan berharap Budha Tzu Chi agar janganmudah terprovokasi dan memprovokasi tentangkeberbedaan agama atau SARA seperti yangterjadi didaerah lain dan baru terjadi di SingkilAceh. (RS)

Walikota Tebing TinggiTerima AudensiBudha Tzu Chi

TEBING TINGGGI - Sekitar400 an croser dari berbagaiKota dan Kabupaten Suma-tera Utara mengikuti kegia-tan Ektrim Ekspedition 3Kota Tebing Tinggi Minggu(18/10) yang dilepas Wali-kota Ir.H.Umar Zunaidi Ha-sibuan.MM bersama denganunsur FKPD dititik start/ fi-nis depan Kantor Kota Te-bing Tinggi Jl.Dr.Sutomo.

Sebelum mengibarkan ben-dera start H.Umar ZunaidiHasibuan menyampaikan atasnama Pemerintah Kota TebingTinggi menyampaikan terimakasih dan apresiasi kepadasemua croses di SumateraUtara yang ikut ambil bagiandalam kegiatan ini untuk tahunketiganya.

Kami berharap dengan ke-giatan ini kita semua yang da-tang dari berbagai daerah da-pat menjalin silaturahmi dankebersamaan, membangunrasa gotroy, saling bantu, mem-bantu dengan tidak memen-tingkan diri sendiri, ujarnya.

Dan kegiatan ini selainmerupakan olah raga, jugamenguji mental, keterampi-lan dan kecerdasan, sekaligusmencitai alam dengan segalaisinya yang pantas untuk

jaga dan lestarikan, semua ituadalah ciptaan Allah.Swt.ujarnya.

Dikatakan Ektrim Ekspe-dition 3 Tebing Tinggi ini jugamerupakan sekaligus mera-yakan telah terbentuk dandikukuhkannya kepengurusanTebing Tinggi Trail AdventureClub yang diketui Rudi FajarManurung Kepala KejaksaanNegeri Tebing Tinggi dan Chai-ril Mukmin Tambunan WakilKetua DPRD Tebing Tinggi.

Disampaikan Walikota,kegiatan semacam ini akandibuat menjadi sebuah ka-lender kegiatan yang dilak-sanakan setiap tahunnya de-ngan harapan ditahun men-datang akan lebih banyaklagi croser yang ikut serta,dan tidak tertutup kemung-kinan kita akan mengundangcroses dari luar provinsi.

Beberapa croser yang ber-asal dari Kab.Labuhan Batudan Kota Tanjung Balai me-ngatakan trak rute yang dila-lui di kegiatan ini cukup me-nantang, dari mulai jalan ber-aspal, kebukit, kejurang sam-pai melintasi sungai, indahdan cukup mengasyikan, per-lu keterampilan dan mentalserta kekuatan fisik. (RS)

Ratusan Croses Ikuti ExtrimEkspedition 3 Tebing Tinggi

PANYABUNGAN - KepalaBadan Lingkungan HidupKebersihan dan Pertamanan(BLHKP), Ahmad AnsariNasution Mengharapkan Agarmasyarakat dapat bekerjasama untuk membersihkanLingkungan kota MandailingNatal. Hal ini di ungkapkankakan BLHKP Madina , Ah-mad Ansari Nasution, Selasa(20/10) diruang kerjanya.

"Dari terwujudnya kotayang bersih, sehat dan agarterlihat indah di pandangmata, saya menghimbau ke-

pada masyarakat untuk ber-sama-sama membersihkanpekarangan kita masing-masing,

"Hal ini kita sampaikanmengingat belakangan inikurangnya kesadaran kitasebagai warga kota madinayang masih saja membuangsampah di sembarang tem-pat' paparnya,

"Dan kepada pedagang,saya berharap setelah berjua-lan janganlah membuangsampah sembarangan, dankepada yang tinggal di ping-

giran sungai, supaya janganmembuang sampah ke sungai,karena kita pasti tau apa aki-batnya membuang sampah kesungai sebab akan bisa me-nimbulkan banjir dan sangatberdampak buruk karna su-ngai tercemar katanya.

Marilah kita sama-samauntuk menjga kebersihan dikota mandailing natal iniagar terlihat bersih dan sehat.kepada masyarakat agar se-lalu mengawali kebersihan dilingkungan masing" harap-nya. (MAR)

BLHKP Madina Imbau MasyarakatMenjaga Kebersihan Lingkungan

LANGSA - Upacara Peri-ngatan HUT Kota LangsaKe-14 dilapangan MerdekaKota Langsa, Senin (19/10)pekan lalu berlangsung khid-mat. Bertindak selaku in-spektur upacara Sekda KotaLangsa Syahrul Thaib, SH.MAP sedangkan komandan-nya upacara dipimpin Rid-wannullah S,STP.M.SP. upa-cara dimulai pukul 09.00 WIBdiikuti oleh para siswa seko-lah, PNS, TNI, Polri, ParaGeuchik dan segenap organi-sasi kepemudaan.

Walikota Langsa UsmanAbdullah dalam sambutan di-bacakan Sekda, Syahrul Thaib,SH,MAP, mengatakan, ham-batan utama dalam mem-bangun Kota Langsa adalah

regulasi dari pemerintah pusatberupa peraturan-peraturanmenteri yang mendiskriminasiPelabuhan Kuala Simpangdalam melakukan kegiatanekspor dan impor.

Untuk itu, dilakukan ke-giatan advokasi kebijakan kepemerintahan pusat. Dan inisudah 3 tahun kita berjuang,tapi belum ada hasil yangsinifikasikan.

Oleh karena itu, momen-tum peringatan HUT KotaLangsa yang ke-14 ini, untukkita kritisi kendala yangdihadapi Kota Langsa. Kedepan kita berharap, partaipolitik, instansi vertical, pe-laku usaha, LSM, Pers, Maha-siswa maupun kelompok ma-syarakat sipil terorganisir

lainnya untuk bersama-samamemperjuangkan fungsiona-lisaasi dan optimalisasi Pela-buhan Kuala Langsa.

“Kami yakin pelabuhanKuala Langsa hidup, makaterbuka lapangan kerja, pe-ngangguran akan berkurang,kesehteraan meningkat dankejahatan akan menurun,”ujar Syahrul Thaib saat mem-baca sambutan Walikota.

Selanjutnya, dengan de-mikian aktifitas pelabuhankuala langsa penting dalamkonteks ketahanan dan ke-amanan NKRI. Perspektifinilah yang harus dipahamioleh pemerintah pusat dalamrangka membangun Acehyang damai, bermartabatdan berkelanjutan. (YANTO)

Upacara HUT ke-14 Kota Langsa Khidmat

Page 16: Epaper kpkpos 376 edisi senin 26 oktober 2015

KPKPOSE D I S I 376

26 OKT - 1 NOV 2015 HALAMAN 16

Temu Kader dan ApelSiaga NasDem di MedanMEDAN - Ketua Umum DewanPimpinan Pusat (DPP) PartaiNasDem Surya Paloh akanmenghadiri Temu Kader danApel Siaga Pemenangan Pilkadase-Sumatera Utara pada Selasa(27/10) mulai pukul 14.00 WIB,di Hotel Tiara, Jalan ImamBonjol Medan.

“Ketua Umum Surya Palohakan didampingi sejumlah pe-ngurus DPP Partai NasDem.Juga akan hadir seluruh pasa-ngan calon (paslon) kepala dae-rah yang diusung NasDem dari23 kabupaten/kota di SumateraUtara beserta tim suksesnya,”kata Ketua DPW Partai Nas-Dem Sumut HT Erry Nuradimelalui Sekretaris Iskandar STusai rapat di Kantor DPW PartaiNasDem Sumut, Jalan Mongon-sidi Medan, Kamis (22/10).

Iskandar memperki-rakan, sedikitnya 5.000kader NasDem akanmenghadiri Temu Ka-der dan Apel SiagaPemenangkan Pilka-da se-Sumut itu, yangterdiri dari kader danpengurus seluruh strukturpartai seperti Ketua, Sekretaris,Badan Pemenangan Pemilu(Bappilu), OKK, Anggota DPRDPartai NasDem dan seluruhpengurus DPD Partai NasDemse-Sumut.

“Diperkirakan 5.000 kaderNasDem akan menyambut kehadiran Ketua Umum di Kota

Medan,” kata Iskandar.Iskandar menjelaskan, temu

kader dan apel siaga merupakansalah satu bagian dari konso-

lidasi Partai NasDemuntuk mewujudkan tar-get memenangkan diPilkada serentak 9 De-sember 2015.

“Sumatera Utaramendapat kepercaya-

an dari Ketua UmumDPP Partai NasDem seba-

gai daerah dimulainya rang-kaian safari konsolidasi dan apelsiaga pemenangan pilkada diseluruh Indonesia,” tambahIskandar.

Untuk itu, Iskandar berharapdalam kegiatan ini nantinyapaslon dan kader NasDem men-dapat pengarahan dari Ketua

Umum DPP Partai NasDemSurya Paloh untuk meraih keme-nangan Pilkada mendatang seka-ligus penguatan struktur partai.

“Menghadapi Pilkada seren-tak, DPW Partai NasDem Su-mut menginstruksikan kepadaseluruh kader untuk merapatkanbarisan memenangkan paslonyang ditunjuk oleh DPP. Bagikader yang tidak melaksanakaninstruksi tersebut maka akanmendapat sanksi tegas daripartai,” tandas Iskandar.

Diharapkan dengan kegiatanini DPW Partai NasDem di Su-matera Utara dapat mencapaitarget pemenangan di 15 dari 23kabupaten dan kota yang me-laksanakan Pilkada serentak diProvinsi ini.

(AND)

Ketua DPW Partai NasDem Sumut HT Erry Nuradi (kanan) dan Sekretaris Iskandar ST.

DELI SERDANG - Gencarnya penyebaran polusiudara yang ditimbulkan PT.Rich Indonesia dilingkungan Desa Bandar Labuhan, dinilaisungguh sangat ironi dan kejam, warga sekitarseakan dianggap bukan manusia lagi oleh pihakperusahaan yang bergerak dibidang perbengkelantabung gas elpiji tersebut.

Menurut keterangan yang diperoleh, sudahhampir 10 tahun lamanya sejumlah warga sekitardicekoki udara beracun yang ditimbulkan PT.RichIndonesia, bahkan diduga akibatnya sejumlahwarga sering menderita sesak nafas dan batuk-batuk, tidak luput pula penderitanya adalah anakbalita (bawah lima tahun) dan orang tua lanjutusia (lansia).

Andi Prayoga (39) salah seorang warga yanganaknya menderita sesak nafas membeberkankepada KPK Pos, Rabu (21/10), “sejak anak sayaRf (4 thn) lahir, dia telah menerima udara yangmembahayakan dari PT.Rich ini, sekarang anaksaya itu sering mengalami sesak nafas dan batuk-batuk”, jelas Andi di kediamannya di Desa BandarLabuhan, Kec.Tg.Morawa, Kab.Deli Serdang.

Hal yang sama juga diungkapkan Hj.Masniari(72) seorang wanita tua yang tinggal di sekitarPT.Rich, “Polusi udara perusahaan ini mengerikansekali, bau gas dan cat sering tercium, saya gaksanggup terus-terusan mengalami ini, nafas sayasering sesak”, ungkap Masniari dengan wajahtuanya yang lusuh.

Selain mencium bau cat dan gas yang mengeri-kan, sejumlah warga juga sering mengalamikebisingan suara dentuman-dentuman yangmuncul dari PT.Rich, dan sampai saat ini hal itumasih berlangsung, warga berharap semua pihaktidak berdiam diri dan tidak pula ‘bermain mata’.

Terkait hal ini, pimpinan PT.Rich Indonesiaketika ingin dikomfirmasi KPKPos beberapawaktu lalu ditempat usahanya gagal ditemui,dimana melalui security perusahaan bernamaP.Siaahan menyebutkan pimpinan tidak beradaditempat, "ya, pimpinan hampir tidak pernahberada di tempat, saya saja sejak bekerja di sinitidak pernah melihat beliau", ungkap P.Siaahan.

Perlu diketahui, sebagaimana juga ramaidiberitakan beberapa media masa, permasalahanwarga dengan PT.Rich Indonesia ini telah pernahdibawa warga ke rapat DPRD Deli Serdangbeberapa tahun lalu, namun warga menyayang-kan prosesnya karena masalah tersebut berhentibegitu saja.

Dari laporan yang diperoleh di lapangan,PT.Rich Indonesia ini melakukan aktivitaspembuangan sisa-sisa gas dari dalam tabung danmelakukan pengecatan tabung-tabung gas bekas,dan hasil aktivitas itulah yang membuat wargahingga kini masih merasa resah.(DIZ)

Tebaran Udara BeracunPT Rich IndonesiaBalita dan LansiaMenderita Sesak Nafas

JAKARTA - Komisi Pembe-rantasan Korupsi (KPK)menegaskan pemeriksaanSurya Paloh yang dilaku-kan penyidik tidak ada kai-tan dengan Partai NasDem.Surya diperiksa dalam ka-pasitas sebagai orang yangkenal dengan Patrice.

"Ini tidak ada kaitannyadengan Partai NasDem,"kata Pelaksana Tugas Pim-pinan KPK, Johan Budi S.P.di Gedung KPK, Jalan H.R.Rasuna Said, Jakarta Sela-tan, Jumat malam.

Johan mengapresiasi Sur-ya Paloh yang menghormati penegakan hukum. KPKjuga menyatakan, Surya Paloh hanya diminta ketera-ngan soal suap Patrice Rio Capella. "Saya kira perludiapresiasi Pak Surya hadir dengan kesadaran sebagaiwarga negara yang taat hukum. Pak Surya sebenernyadijadwalkan Senin, untuk dimintai keterangan sebagaisaksi untuk Patrice Rio Capella," terang Johan.

Surya Paloh mendatangi Gedung KPK, Jumatmalam. Surya meminta dirinya diperiksa lebih cepatdari jadwal yang ditetapkan KPK. Surya ditanyaiseputar pertemuan dirinya dengan Gatot PujoNugroho dan Tengku Erry. Dia memastikan, perte-muan tersebut tak mengatur perkara bansos.

Sementara Ketua Bidang Hukum DPP PartaiNasDem Taufik Basari menegaskan, keterangan KetuaUmum Partai NasDem Surya Paloh sudah sangatterang dan jelas tidak membahas apapun yang terkaitkasus hukum. Keterangan tersebut dikatakan Suryakepada penyidik KPK. "Semuanya sudah sangat jelasdan terang disampaikan oleh Pak Surya Paloh. Makaitu baik penyidik atau masyarakat dan siapa pun sudahbisa memilah mana fakta dan mana yang selama inihanya asumsi," kata Taufik di lobbi Gedung KPK, JalanH.R. Rasuna Said, Jakarta Selatan, Jumat malam.

Surya Paloh, kata dia, ditanyai penyidik seputarpertemuan yang berlangsung di Kantor DPP PartaiNasDem pada Mei 2015. Pertemuan dihadiri Surya,Gatot Pujo Nugroho, Otto Cornelis Kaligis dan TengkuErri. "Semuanya jelas, pertemuan itu murni hanyamembicarakan adanya ketidakharmonisan antaraGubernur Pak Gatot dan Wakil Gubernur Pak TengkuErri. Di situ Pak Surya memberikan nasihat supayakeduanya bisa bersinergi lagi," jelas Taufik.(MTV)

KPK: PemeriksaanSurya Tidak Ada Kaitandengan NasDem

� Johan Budi

Rf (bocah 4 tahun) dan Masniari (lansia) yang mengalami batukdan sesak nafas

DUMAI - Jembatan SungaiDumai sepanjang 260 meterdibangun PT. Pelindo I Ca-bang Dumai tahun 2003 silam,dengan investasi Rp.80 miliar,boleh dibilang “ngangkrak”bukan karena ketiadaan dana,tapi karena adanya kendala,dan kepentingan berbagai pi-hak, sehingga Jembatan Su-ngai Dumai yang menghu-bungkan Jalan Nelayan me-nuju Jalan Dt. Laksamanamenggantung selama 12 ta-hun, hingga dipenghujungtahun 2015 belum terealisasisebagaimana yang diharap-kan masyarakat pada umum-nya di kota Dumai.

Seiring dengan perkem-bangan kota Dumai khusus-nya dibidang usaha jasa ke-pelabuhanan yang begitupesat, kemudian munculnyawacana Pemerintah Pusat,bahwa perairan laut Dumaiakan dijadikan poros Mari-tim. Tentu perlu adanya fasi-litas pelabuhan untuk Dumaitelah terpenuhi dengan ada-nya Investasi yang masuk di-buktikan dengan menjamur-nya Pelabuhan milik swastaAsing dan Nasional.

Persaingan bisinis dibidangkepelabuhananpun semakintidak sehat, terlebih muncul-nya pelabuhan khusus kawa-san Industri PT. KID Wilmar

Group Pelintung dan kawasankhusus industri Lubuk GaungDumai yang hingga saat ini duapelabuhan khusus milik swas-ta tersebut hanya melayanikepentingan perusahaan yangada dalam kawasan industritersebut, memicu kecemburuansosial dikalangan pebisnisyang menggunakan pelabuhansebagai aktifitas dalam bong-kar muat barang khususnyabagi pengusaha lokal yangmenggunakan kapal kayu,antar pulau yang belum me-miliki pelabuhan secara per-manen.

PT. Pelindo I Cabang Du-mai yang merupakan perusa-haan Badan Usaha MilikNegara (BUMN) melihat per-kembangan usaha kepelabu-hanan di kota Dumai yangbegitu menjanjikan betapapentingnya pembangunaninfrastruktur terutama jalandan Jembatan seperti Jem-batan Sei. Dumai yang terka-tung-katung selama 12 tahunsejumlah elemen masyarakatberharap jembatan Sei. Du-mai yang berada di Jl. Dt.Laksamana ujung dapat di-realisasikan secepatnya agardapat dioperasikan.

Pelindo I yang dinakhodaiIr. M. Junaidi General Man-ager PT. Pelindo I CabangDumai punya komitmen ber-

tekad untuk melanjutkanpembangunan jembatan SeiDumai “sukak tidak sukak”pembangunan jembatan su-ngai Dumai harus dilanjut-kan, dan diselesaikan. Insyaallah, tahun depan 2016 Pem-bangunan Jembatan Sei Du-mai dilanjutkan tegas M.Junaidi diruang kerjanya da-lam bincang-bincang denganKPK Pos Kamis pekan laluusai melantik menejer Tekh-nik Pelindo I yang baru Pra-mujaya Simbolon menggan-tikan Bernas Nababan yangdipromosikan ke Pelindo IBelawan Medan.

Menurut Junaidi investasiPT.Pelindo I terkait pem-bangunan Jembatan SungaiDumai mencapai Rp.80 miliar

yang telah terealiasi untukpemasangan tiang pancangjembatan Sungai Dumai seki-tar Rp.25 miliar. Lanjutanpembangunan jembatan Su-ngai Dumai dilaksanakan ta-hun depan 2016. Melanjutkanpembangunan jembatan SeiDumai bukan berarti menutupusaha para pemilik pelabuhanindividu yang ada di sepanjangSei Dumai. Bersamaan denganlanjutan pembangunan jem-batan Sei Dumai pada tahunyang sama Pelindo I akanmembangun Dermaga denganmemperpanjang Dermaga Ddari 60 meter menjadi 300meter sebagai bentuk kepe-dulian Pelindo I terhadapmasyarakat. Dermaga ininantinya akan melayani pela-

buhan rakyat. Oleh karenanyaperlu adanya kerjasama yangbaik, dan dukungan semuapihak, urai Junaidi.

Kendala pembangunanjembatan Sei Dumai selamaini karena pasang surut air laut,ketinggian pasang surut airlaut dengan ketinggian jem-batan menjadikan alasanyang dapat menghambataktifitas bongkar muat ba-rang dipelabuhan “individu”disepanjang Sei Dumai. Olehkarenanya sebagai prasaratlanjutan pembangunan jem-batan Sei Dumai, PT.Pelindo ICabang Dumai membangunDermaga dengan memperpan-jang Dermaga D sehingga pa-sang surut air laut yang selamaini menjadi hambatan tidaklagi mejadi alasan, karenauntuk merubah konstruksijembatan Sei Dumai tersebutmemerlukan desain baru, itutidak memungkinkan, maka-nya Pelindo I perusahaan semipelat merah ini berupaya se-maksimal mungkin untuk me-lanjutkan pembangunan jem-batan Sei Dumai dengan tidakmerubah konstruksi yang su-dah ada. Pembangunan jem-batan Sei Dumai merupakanskala prioritas, demikian jugamemperpanjang dermaga Dmenjadi 300 meter juga skalaprioritas, terang Junaidi. (PUR)

Pembangunan Dermaga D Prasarat Lanjutan Jembatan Sei Dumai

Jembatan Sei Dumai Yang Dibangun Pelindo I

SEI RAMPAH - Salah satuusaha untuk memperolehkemampuan fisik yang sehatdan prima adalah melaluikegiatan olahraga yang ter-atur. Dengan berolahraga,maka tubuh akan bugar se-hingga kita dapat melaksa-nakan berbagai kegiatan de-ngan baik. berolahraga de-ngan teratur juga akan meng-hasilkan kemampuan berfikirpositif dan kreatif.

Demikian dikemukakan Pj.Bupati Serdang Bedagai (Ser-gai) Ir.H.Alwin, M.Si dalamsambutannya sekaligus mem-buka acara Pekan OlahragaKabupaten (PORKAB) KOR-PRI Kabupaten Sergai Selasapagi (20/10) dihalaman Kan-tor Bupati di Sei Rampah.

Sebagai aparatur sipil ne-gara yaitu abdi negara danmasyarakat, sering kali kitamelupakan aktivitas olah-raga. Hal demikian menye-babkan menurunnya kondisikebugaran tubuh kita yangberdampak bagi rendahnya

produktivitas kinerja dankreativitas kerja sehinggaakhirnya pelayanan kepadamasyarakat kurang tercapaidengan maksimal.

Berkaitan dengan hal ter-sebut lanjut Pj. Bupati H.Alwin, bahwa PemerintahKabupaten (Pemkab) Sergaimelalui Dewan Pengurus(DP) KORPRI melaksanakanPORKAB dengan memper-tandingkan beberapa cabangpertandingan. Oleh karena-nya PORKAB KORPRI meru-

pakan wadah untuk mengge-lorakan dan memasyarakat-kan olahraga khususnya dilingkungan Pemkab Sergai.Selain bertujuan untuk me-ningkatkan prestasi olahragapeserta, juga dirancang untukmempererat rasa kebersa-maan sesama anggota KOR-PRI melalui kegiatan sepertisenam sehat, gerak jalansantai dan lainnya.

Sesuai dengan tema POR-KAB KORPRI tahun ini “Ting-katkan Prestasi, Junjung

Sportifitas dan Perkokoh JiwaKOPRS” untuk itu dihimbauagar semua peserta dapatbertanding dengan sportif sertadapat meningkatkan silatu-rahmi dan kebersamaan yangbaik antara sesama pesertapertandingan juga mening-katkan prestasi dibidang olah-raga, papar H. Alwin.

Diakhir sambutan Pj. Bu-pati Sergai menghimbau ke-pada peserta lomba POR-KAB, apabila ada tupoksimendadak yang harus dilak-sanakan maka wajib melak-sanakannya terlebih dahulu.Jangan jadikan kegiatanPORKAB ini sebagai alasanuntuk menunda melaksana-kan tupoksi.

Sebelumnya Ketua Panitiapenyelenggara PORKABKORPRI tahun 2015 Drs. JoniWalker Manik, MM melapor-kan tujuan dari pelaksanaankegiatan ini adalah pertama,untuk memeriahkan peringa-tan HUT KORPRI ke-44 Ka-bupaten Sergai, kedua untuk

menggelorakan kegiatan olah-raga dan seni serta mening-katkan jiwa sportivitas, me-ningkatkan prestasi dan sema-ngat jiwa KORPS bagi Apa-ratus Sipil Negara (ASN) sertaketiga, sebagai ajang keber-samaan dan silaturrahmi se-sama anggota KORPS.

Untuk peserta kegiatan iniadalah para ASN anggotaKORPRI dari SKPD di ling-kungan Pemkab Sergai. Se-dangkan kegiatan pelaksa-naan kegiatan ini berlangsungtanggal 20-23 Oktober 2015,dengan kategori pertandi-ngan yaitu tenis meja, trupgembira, pengucapan PancaPrasetya KORPRI, FestivalVokal solo/ KORPRI Idol,gerak jalan santai dan senamsehat, kata Joni Walker.

Pembukaan PORKABKORPRI turut dihadiri paraAsisten dan Staf Ahli Bupati,Kepala SKPD dan Camatserta anggota KORPRI se-Sergai.

(ARM)

Pembukaan PORKAB KORPRI Tahun 2015Pj. Bupati Sergai: Bertanding

dengan Sportif dan Tingkatkan Kebersamaan

LLLLLAPORAN -APORAN -APORAN -APORAN -APORAN - Pj. Bupati Sergai Ir. H. Alwin, M.Si tengah menerima laporan dariKomandan Upacara (DanUp) Drs. Purba Siregar pada pembukaan PORKABKORPRI Kabupaten Sergai, Selasa pagi (20/10). Photo :ARM

TEBING TINGGI - Walikota Tebing TinggiIr.H.Umar Zunaidi Hasibuan.MM membukasecara resmi festival kreatifitas Pemuda Peri-ngatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke 87 selasa(20/10) digedung Balai Kartini yang dihadiriAsisten Deputi Peningkatan Kreatifitas PemudaKemenpora.RI Sriyono.SH.MH.

Walikota mengatakan dengan kegiatan inisebagai salah satu upaya melestarikan budayabangsa Indonesia, dan merupakan kewajiban kitauntuk menjaganya terutama pada generasi muda.

Dengan festival ini dapat pula dijadikansebagai salah satu ajang untuk menjalin silatu-rahmi, membangun kebersamaan khususnyadalam melestarikan budaya dari berbagai sukubangsa Indonesia, yang merupakan kekayaanBangsa ini dan tidak dimiliki oleh bangsa-bangsalain didunia.

Dikatakan, ajang festival ini juga tempat para ge-nerasi muda khususnya pelajar untuk mempertun-jukan bakat dan kreatifitas serta potensi yang dimil-iki, kelak dapat diperkenalkan kepada bangsa luar.

Terutama saat kita yang sebentar lagi akanmemasuki pasar MEA akhir tahun 2015 ini,diharapkan pada generasi muda nantinya dapatmenjadi ujung tombak menangkal budaya asingmasuk ke negeri ini yang tidak sesuai denganbudaya Indonesia.

Daya tangkal yang paling baik adalah denganmemperkenalkan dan menampilkan budaya kita,apakah itu dalam bentuk tarian, pakaian, lagu,permainan tradisional, apalagi Sumatera Utarayang dihuni berbagai etnis, ada melayu, jawa,Batak, Karo, Simalungun, Nias, dll.

Untuk itu saya berharap kepada generasi mudaagar jadi orang yang cerdas. hindari perbuatan-perbuatan yang sama sekali tidak bermanfaatseperti Narkoba, pemborosan, ngebut-ngebut dijalanumum. Asisten Deputi Peningkatan Kreatifitas pe-muda Kemenpora RI Sriyono.SH.MH mengatakankegiatan ini mempererat rasa persaudaraan antarPemuda se Kota Tebing Tinggi dan membangkitkanpotensi dan peran aktif Pemuda.

Dengan festival ini diharapkan Kota TebingTinggi semakin terkenal dengan berbagaikebudayaan yang dimiliki dan juga merupakansalah satu kearifan lokal yang layak untuk terusdilestarikan.

Kadispora Budpar H.Azhar Effendi Lubisdalam laporannya festival ini diikuti oleh 250orang siswa SMA/MA dan SMK dan jenisperlombaannya Lomba Tarian Kreasi daerahSumut, Paduan Suara dan Festival Band. (RS)

Walikota Buka FestivalKreativitas PemudaPeringatan HSP Ke 87