diagnosa keperawatan dan perencanaan
DESCRIPTION
Diagnosa Keperawatan Dan PerencanaanTRANSCRIPT
DIAGNOSA KEPERAWATAN DAN PERENCANAAN
PEMENUHAN KEBUTUHAN ELIMINASI URIN
Diagnosa KeperawatanPerencanaan
Tujuan Intervensi Rasional
- Inkontinensia urin dorongan
berhubungan dengan
terlalu banyak
mengonsumsi teh manis
yang mengandung zat
deuretik sehingga memicu
hormone ADH yang
ditandai dengan wajah
pasien terlihat gelisah ,
tidak dapat menahan
kencing , volume urin yang
keluar lebih sedikit dari
biasanya , sering buang air
kecil 10-12x sehari
Setelah dilakukan asuhan
keperawatan 2x24 jam pasien
dapat buang air kecil dengan
teratur setiap hari, dengan
kriteria hasil:
- Pasien dapat mengontrol
buang air kecil
- Pasien dapat buang air
kecil rata-rata 4-5 kali
dalam sehari.
- Volume urin yang keluar
normal.
- Dapat mengurangi minum
teh manis
- Aturlah waktu (latih
pasien) untuk buang air
kecil setiap pagi dan
malam sebelum tidur
- Kurangi minum minuman
yang mengandung zat
deuretik
- Berikan pengetahuan
tentang makanan atau
minuman yang dapat
meningkatkan
pengeluaran urine
- Buang air kecil yang teratur
dapat mengembalikan pola
buang air kecil yang normal
- Minuman yang mengandung zat
deuretik dapat memicu
hormone ADH yang
mengakibatkan rearbsorbsi air
dalam ginjal meningkat
sehingga menyebabkan urin
yang dikeluarkan sedikit
- Agar klien mengetahui
makanan yang baik untuk
mempertahankan pola eliminasi
- Beri asupan air putih rata-
rata 8 gelas sehari
- Pemberian asupan air putih
yang seimbang dapat
mengurangi pengeluaran
yang terlalu sering.