diagnosa keperawatan

3
DIAGNOSA KEPERAWATAN NOC NIC IMPLEMENTASI EVALUASI Risiko kekurangan volume cairan berhubungan dengan status hipermetabol ik dan kehilangan cairan melalui rute normal. Fluid balance dan Hydration: Mempertahanka n urine output sesuai dengan usia dan BB, BJ urine normal, HT normal Tekanan darah, nadi, suhu tubuh dalam batas normal Tidak ada tanda-tanda dehidrasi, 1. Managemen cairan: - Timbang popok/pembalut jika diperlukan. - Pertahankan catatan intake dan output yang akurat. - Monitor status hidrasi (kelembaban membran mukosa, nadi adekuat). - Monitor vital - memberikan minuman adekuat secara oral - memantau intake dan output S : ibu klien mengatakan suhu anaknya naik turun O : suhu 38derajat celcius Anak tampak lemas, dan pucat A : masalah belum teratasi P : lanjutkan intervensi

Upload: sesha-amiliano

Post on 13-Sep-2015

219 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

nanda noc nic

TRANSCRIPT

DIAGNOSA KEPERAWATANNOCNICIMPLEMENTASIEVALUASI

Risiko kekurangan volume cairan berhubungan dengan status hipermetabolik dan kehilangan cairan melalui rute normal.Fluid balance dan Hydration:Mempertahankan urine output sesuai dengan usia dan BB, BJ urine normal, HT normalTekanan darah, nadi, suhu tubuh dalam batas normalTidak ada tanda-tanda dehidrasi, Elastisitas turgor kulit baik, membran mukosa lembab, tidak ada rasa haus yang berlebihan

1. Managemen cairan: Timbang popok/pembalut jika diperlukan. Pertahankan catatan intake dan output yang akurat. Monitor status hidrasi (kelembaban membran mukosa, nadi adekuat). Monitor vital sign. Monitor masukan makanan/cairan dan hitung intake kalori harian. Lakukan terapi IV. Monitor status nutrisi. Berikan cairan. Dorong masukan oral. Berikan penggantian nasogatrik sesuai output. Dorong keluarga untuk membantu pasien makan. Tawarkan snack (jus buah, buah segar). memberikan minuman adekuat secara oral memantau intake dan output

S : ibu klien mengatakan suhu anaknya naik turun O : suhu 38derajat celciusAnak tampak lemas, dan pucatA : masalah belum teratasiP : lanjutkan intervensi