bph blok 20

16
7/18/2019 bph blok 20 http://slidepdf.com/reader/full/bph-blok-20-56917739221e6 1/16 Benign Prostat Hiperplasia Pada Laki-laki Berusia Lanjut  Nur Hidayah binti Dzulkifly Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana Jl. Arjuna Utara no.6 Jakarta !" e-#ail $ %&%&%"%"'g#ail.co# Penda(uluan Masalah yang sering dialami seorang pria usia lanjut yang berhubungan dengan sistem  perkemihan adalah Benign Prostatic Hyperlasia (BPH) Meskipun jarang mengancam ji!a" BPH memberikan keluhan yang mengganggu akti#itas sehari$hari %eadaan ini akibat dari pembesaran kelenjar prostat yang menyebabkan terjadinya obstruksi pada leher buli$buli dan uretra yang mengganggu saluran kemih &bstruksi ini lama kelamaan dapat menimbulkan perubahan struktur  buli$buli maupun ginjal sehingga menyebabkan komplikasi pada saluran kemih atas maupun ba!ah  Benign Prostatic Hyperplasia )BPH* Hiperplasia prostat jinak atau BPH adalah pembesaran kelenjar prostat non$kanker BPH dijumpai pada lebih dari ' pria berusia di atas * tahun BPH dapat menyebabkan  penekanan pada uretra di tempat uretra menembus prostat sehingga berkemih mejadi sulit" mengurang kekuatan aliran urin" atau menyebabkan urin menetes +  Prostat normal terdiri atas elemen kelenjar dan stroma yang mengelilingi uretra Parenkim prostat dapat dibagi menjadi beberapa regio yang secara biologis berbeda, yang terpenting adalah zona perifer" sentral" transisional" dan periuretra -enis lesi proliferatif pada setiap regio berbeda .ebagai contoh" sebagian besar lesi hiperplastik terjadi di zona sentral dan transisional dalam prostat" sedangkan sebagian besar karsinoma (/ hingga 0) timbul di zona perifer 1 Ana#nesis 2namnesis dilakukan untuk menggali keluhan utama serta gejala BPH Di samping itu ditanya juga ri!ayat kesehatan pada umumnya seperti ri!ayat pembedahan" ri!ayat penyakit saraf" penyakit metabolik seperti diabetes melitus" dan ri!ayat pemakaian obat$obatan 3ntuk menilai gejala obstruktif dan iritatif dapat diperoleh melalui kuesioner" dimana yang umumnya dipakai saat ini adalah 4nternational Prostate .ymptom .core (4P..) Pada kasus BPH" hal$hal yang perlu ditanyakan antara lain 5 6 Bagaimana perasaan setelah buang air kecil7 8ampias atau tidak lampias (#esika 1

Upload: kitty-yaya

Post on 10-Jan-2016

7 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

hurry up

TRANSCRIPT

Page 1: bph blok 20

7/18/2019 bph blok 20

http://slidepdf.com/reader/full/bph-blok-20-56917739221e6 1/16

Benign Prostat Hiperplasia Pada Laki-laki Berusia Lanjut

 Nur Hidayah binti Dzulkifly

Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana

Jl. Arjuna Utara no.6 Jakarta !"e-#ail $ %&%&%"%"'g#ail.co#

Penda(uluan

Masalah yang sering dialami seorang pria usia lanjut yang berhubungan dengan sistem

 perkemihan adalah Benign Prostatic Hyperlasia (BPH) Meskipun jarang mengancam ji!a" BPH

memberikan keluhan yang mengganggu akti#itas sehari$hari %eadaan ini akibat dari pembesaran

kelenjar prostat yang menyebabkan terjadinya obstruksi pada leher buli$buli dan uretra yang

mengganggu saluran kemih &bstruksi ini lama kelamaan dapat menimbulkan perubahan struktur

 buli$buli maupun ginjal sehingga menyebabkan komplikasi pada saluran kemih atas maupun ba!ah

 Benign Prostatic Hyperplasia )BPH*

Hiperplasia prostat jinak atau BPH adalah pembesaran kelenjar prostat non$kanker

BPH dijumpai pada lebih dari ' pria berusia di atas * tahun BPH dapat menyebabkan

 penekanan pada uretra di tempat uretra menembus prostat sehingga berkemih mejadi sulit"

mengurang kekuatan aliran urin" atau menyebabkan urin menetes+

 Prostat normal terdiri atas elemen kelenjar dan stroma yang mengelilingi uretra

Parenkim prostat dapat dibagi menjadi beberapa regio yang secara biologis berbeda, yang

terpenting adalah zona perifer" sentral" transisional" dan periuretra -enis lesi proliferatif pada

setiap regio berbeda .ebagai contoh" sebagian besar lesi hiperplastik terjadi di zona sentral

dan transisional dalam prostat" sedangkan sebagian besar karsinoma (/ hingga 0)

timbul di zona perifer1

Ana#nesis

2namnesis dilakukan untuk menggali keluhan utama serta gejala BPH Di samping itu

ditanya juga ri!ayat kesehatan pada umumnya seperti ri!ayat pembedahan" ri!ayat penyakit

saraf" penyakit metabolik seperti diabetes melitus" dan ri!ayat pemakaian obat$obatan 3ntuk 

menilai gejala obstruktif dan iritatif dapat diperoleh melalui kuesioner" dimana yang

umumnya dipakai saat ini adalah 4nternational Prostate .ymptom .core (4P..) Pada kasus

BPH" hal$hal yang perlu ditanyakan antara lain56

Bagaimana perasaan setelah buang air kecil7 8ampias atau tidak lampias (#esika

1

Page 2: bph blok 20

7/18/2019 bph blok 20

http://slidepdf.com/reader/full/bph-blok-20-56917739221e6 2/16

urinaria tidak kosong setelah miksi)

.eberapa sering dalam sehari buang air kecil7 .ering 9 tidaknya miksi

Bagaimana pancuran air kemih !aktu berkemih7 :erdapat arus kemih yang berhenti

saat miksi 9 tidak7

Bagaimana arus buang air kecil lancar" setetes$setetes7 (lemah saat miksi 9 tidak) Dapatkah menahan buang air kecil7 :idak dapat menahan miksi 9 dapat

2pakah terjadi kesulitan saat memulai buang air kecil 9 tidak7

2pakah sering buang air kecil pada !aktu malam hari atau terbangun pada malam

hari (Nokturia)7

 American Urological Association Symptoms Score Questionnaire )AUA Symptom Index *

Penderita harus jujur menja!ab pertanyaan yang ada pada 232 .ymptom 4nde; .kor

$/ menunjukkan gejala ringan" 0$+< menunjukkan gejala sedang" dan 1$5' menunjukkangejala yang berat=

Pe#eriksaan Fisik 

+olok ,uur

Prosedur pemeriksaan colok dubur biasanya dilakukan dokter dengan memasukkan jari

 jari yang terbungkus sarung tangan dan dioles gel ke dalam rektum untuk meraba permukaan

kelenjar prostat melalui dinding rektum, menentukan ukuran" bentuk" dan konsistesi kelenjarProstat yang normal akan teraba lunak" sedangkan pada keganasan akan teraba keras" kadang

seperti batu dan sering tak teratur Bila prostat teraba membesar dan terasa tak normal" perlu

dilanjutkan pemeriksaan yang lain=

Pe#eriksaan Penunjang

 Prostat Specific Antigen )PA* dan Prostatic Acid Phosphatase )PAP*

:es ini dilakukan dengan menentukan kadar P.2 dalam darah" dan P2P pada penderitaBPH P.2 adalah antigen spesifik yang dihasilkan oleh sel kapsul prostat (membran yang

meliputi prostat) dan kelenjar periuretral Peningkatan kadar P.2 meunjukkan pembesaran

kelenjar prostat atau prostatitis" dan juga dapat menentukan perkiraan ukuran dan berat

 prostat=

%adar P.2 normal adalah kurang dari = ng9ml %adar P.2 =$+ ng9ml menunjukkan

 pembesaran ringan" kadar +$1 ng9ml menunjukkan pembesaran sedang" dan 1$5' ng9ml

menunjukkan pembesaran berat .eseorang yang mempunyai kadar P.2 ringan biasanya

masih normal atau bukan keganasan Bila kadarnya sedang dan berat biasanya keganasan

2

Page 3: bph blok 20

7/18/2019 bph blok 20

http://slidepdf.com/reader/full/bph-blok-20-56917739221e6 3/16

 prostat Hasil pemeriksaan P.2 dapat menghasilkan positif palsu bila kadar P.2 naik tetapi

tidak ada gejala keganasan" sedangkan hasil negatif palsu terjadi bila kadar P.2 normal tetapi

terdapat keganasan prostat Pada keadaan tersebut" maka harus dilakukan biopsi=

Dalam darah" terdapat 1 macam P.2" yaitu yang bebas dan yang terikat dengan protein

Beberapa studi menunjukkan bah!a sel ganas banyak menghasilkan P.2 terikat protein"

karenanya bila P.2 bebas dalam darah karnya lebih sedikit" berarti ada keganasan

.edangkan bila kadar P.2 bebas yang tinggi berarti menunjukkan adanya BPH atau

 prostatitis=

Berdasarkan called age-specific P.2" P.2 sampai dengan 1"= ng9ml pada laki$laki

umur =$=<, 5"' ng9ml pada laki$laki umur '$'<, ="' ng9ml untuk umur *$*<, dan *"' ng9ml

untuk mur / tahun atau lebih masih dianggap kelenjar prostat normal=

Pe#eriksaan Urodina#ik 

Pemeriksaan urodinamik digunakan untuk mengukur #olume dan tekanan urin di dalam

kandung kemih dan untuk menge#aluasi aliran urin Pemeriksaan ini digunakan untuk

mendiagnosis gangguan sfingter intrinsik dan menentukan tipe inkontinensia seperti

overflow, urgency" atau inkontinensia total=

Uroflowmetry

Uroflowmetry adalah pemeriksaan sederhana untuk mencatat aliran urin" menentukan

kecepatan dan kesempurnaan kandung kemih dalam mengosongkan urin dan untuk

menge#aluasi obstruksi Penurunan kecepatan aliran menunjukkan adanya hiperplasia

 prostat=

Ultrasonogra/i )U0* 1ektal

3.> dapat dilakukan trasabdominal atau transrektal (transrectal ultrasonography"

:?3.) Pemeriksaan 3.> rektal sering dilakukan untuk menentukan keganasan maupun

kelainan lainnya dari kelenjar prostat @aranya dengan memasukkan langsung probe 3.> ke

dalam rektum dan melihat gambaran prostat di layar monitor Perkiraan besar prostat dapat

 pula dilakukan dengan 3.> suprapubik .elain untuk mengetahui pembesaran prstat"

 pemeriksaan 3.> dapat pula menentukan #olume buli$buli" mengukur sisa urin" dan keadaan

 patologi lain seperti di#ertikulum" tumor" dan batu="'

istoskopi

3

Page 4: bph blok 20

7/18/2019 bph blok 20

http://slidepdf.com/reader/full/bph-blok-20-56917739221e6 4/16

.istoskopi dilakukan untuk melihat kedaan uretra dan kandung kemih dengan jalan

memasukkan alat cystoscope ke dalam uretra kandung kemih :es ini dapat menentukan

ukuran kelenjar prostat dan dapat mengidentifikasi lokasi dan tingkat obstruksinya

Pemeriksaan ini dilakukan apabila pada anamnesis ditemukan hematuria atau pada

 pemeriksaan urin ditemukan mikrohematuria .istoskopi dapat memberi gambaran

kemungkinan tumor di dalam kandung kemih atau sumber perdarahan" atau batu radiolusen

di dalam #esika="' 

Urinalisis dan Pe#eriksaan Fungsi 0injal

3rinalisis dapat menunjukkan adanya infeksi atau kondisi lain yang sangat mendukung

diagnosis maupun komplikasi dari hiperplasia prostat" dan pemeriksaan fungsi ginjal

diperlukan untuk menentukan adakah gangguan fungsi ginjal akibat obstruksi karena

hiperplasia prostat=

Pe#eriksaan Pencitraan

Dengan pemeriksaan radiologik seperti foto polos abdomen dan pielografi intra#ena"

dapat diperoleh keterangan mengenai penyakit ikutan" misalnyabatu saluran kemih"

hidronefrosis" atau di#ertikulum kandung kemih -ika dibuat foto setelah miksi" dapat dilhat

sisa urin Pembesaran prostat dapat dilihat sebagai lesi defek isian kontras pada dasar

kandung kemih .ecara tidak langung" pembesaran prostat dapat diperkirakan apaila dasar

 buli$buli pada gambaran sistogram tampak terangkat atau ujung distal ureter membelok ke

atas berbentuk seperti mata kail'

2pide#iologi

BPH sering menjadi masalah pada laki$laki usia lanjut" menimbulkan ketidakberdayaan

namun jarang menyebabkan kematian Menurut data dasar AH&" angka kematian BPH

negara berkembang di tahun +<00 antara "'$+"'9+" sedangkan di 2merika lebih jarang

.tudi kohort yang dilakukan antara tahun +</*$+<0= terhadap =/0 laki$laki yang menjalani

transurethral resection of postat  (:3?P) menunjukkan bah!a angka kematian pada pasien

yang menjaladi tindakan :3?P" lebih besar dibandingkan pasien yang tidak menjalani

tindakan tersebut= 

%elenjar prostat rata$rata beratnya 1 g pada orang normal umur 1+$5 tahun" dan akan

meningkat ukurannya bersama dengan kenaikan umur seseorang" dan meningkat terus hingga

4

Page 5: bph blok 20

7/18/2019 bph blok 20

http://slidepdf.com/reader/full/bph-blok-20-56917739221e6 5/16

setelah ' tahun Pre#alensi diagnosis histologis BPH meningkat dari 0 pada laki$laki umur 

5+$= menjadi =$' pada laki$laki umur '$* tahun" dan lebih dari 0 pada laki$laki di

atas umur 0 tahun .ekitar ' dari angka tersebut akan menyebabkan gejala dan tanda

klinis=

2tiologi

Meskipun penyebab BPH belum sepenuhnya dipahami" bukti yang ada saat ini

menunjukkan bah!a androgen dan estrogen berperan sinergistik dalam pembentukannya

3ntuk terjadinya hiperplasia nodular dibutuhkan testis yang utuh Hiperplasia nodular tidak

terjadi pada laki$laki yang dikastrasi sebelum onset pubertas" sesuai dengan peran sentral

androgen dalam patogenesisnya1"=

Dengan bertambahnya usia" akan terjadi perubahan keseimbangan testosteron dan

estrogen karena produksi testosteron menurun dan terjadi kon#ersi testosteron menjadi

estrogen pada jaringan adiposa di perifer Berdasarkan angka autopsi" perubahan mikroskopik 

 pada prostat sudah dapat ditemukan pada usia 5$= tahun Bila perubahan mikroskopik ini

terus berkembang" akan terjadi perubahan patologik anatomi'

Beberapa studi mengatakan faktor genetik merupakan predisposisi" karena hampir '

laki$laki umur * tahun yang menjalani operasi BPH ternyata telah mempunyai

kecnderungan (secara genetik) menderita hipertrofi prostat=

Faktor 1esiko

aktor resiko BPH belum banyak diketahui" beberapastudi mengatakan predisposisi

genetik" suku dan ras sebagai faktor resiko Hampir ' laki$laki di ba!ah umur * tahun

yang menjalani operasi BPH mempunyai faktor resiko tersebut Bentuk ini merupakan

dominan autosomal pada laki$laki dan resiko kenaikannya relatif menjadi = kali lipat =

Pato/isiologi

BPH adalah penyakit yang disebabkan oleh penuaan :anda klinis BPH biasanya

muncul pada lebih dari ' laki$laki yang berusia ' tahun ke atas Hiperplasia prostatik

adalah pertumbuhan nodul$nodul fibroadenomatosa majemuk dalam prostat Pertumbuhan

tersebut dimulai dari bagian periuretral sebagai proliferasi yang terbatas dan tumbuh dengan

menekan kelenjar normal yang tersisa -aringan hiperplastik terutama terdiri dari kelenjar

dengan stroma fibrosa dan otot polos yang jumlahnya berbeda$beda*

5

Page 6: bph blok 20

7/18/2019 bph blok 20

http://slidepdf.com/reader/full/bph-blok-20-56917739221e6 6/16

Prostat tersebut mengelilingi uretra" dan pembesaran bagian periuretral akan

menyebabkan obstruksi leher kandung kemih dan uretra pars prostatika" yang mengakibatkan

 berkurangnya aliran kemih dari kandung kemih Penyebab BPH kemungkinan berkaitan

dengan penuaan dan disertai dengan perubahan hormon Dengan penuaan" kadar testosteron

serum menurun" dan kadar estrogen serum meningkat :erdapat teori bah!a rasio

estrogen9androgen yang lebih tinggi akan merangsang hiperplasia jaringan prostat* 

Dihidrotestosteron (DH:)" adalah suatu androgen yang berasal dari testosteron melalui

kerja 'α$reduktase" dan metabolitnya" 5α$androstanediol Hampir < testosteron dalam

 prostat berasal dari testis dan sisanya dari kelenjar adrenal DH: tampaknya merupakan

hormon pemicu utama terjadinya proliferasi kelenjar dan stroma pada pasien dengan BPH

DH: berikatan dengan reseptor pada nukleus dan merangsang sintesis DN2" ?N2" faktor

 pertumbuhan" dan protein sitoplasma lainnya" yang kemudian menyebabkan hiperplasia Hal

ini menjadi dasar penggunaan inhibitor 'α$reduktase dalam terapi hiperplasia nodular

simtomatik1

Dengan demikian" hiperplasi prostat tergantung secara langsung dari rangsangan

androgen &bstruksi prostat terdiri dari 1 elemen" yaitu komponen statis dan dinamis

Ko#ponen statis berhubungan dengan pembesaran kelenjar prostat" yang membutuhkan

adanya DH:" sehingga penggunaaan antiandrogen dan 'α$reduktase inhibitor merupakan

terapinya Ko#ponen dina#is berasal dari tonus otot polos prostat dan dipengaruhi oleh

sistem saraf simpatis %ontraksi otot polos uretra" prostat dan leher kandung kemih

merupakan kontribusi gejala hiperplasia prostat" sehingga α$+ adrenergik antagonis selektif

dapat digunakan sebagai terapi=

Pada penelitian in#itro reseptor α$+ adrenergik terdapat di otot polos stroma" kapsul

 prostat" dan leher kandung kemih ?angsangan pada reseptor$1 ini akan meningkatkan tonus

otot polos yang dapat memperburuk gejala traktus urinarius ba!ah" sebaliknya bila dihambat

akan menyebabkan relaksasi dan memperbaiki gejala traktus urinarius ba!ah=

Pembesaran prostat akibat hiperplasia akan menekan aliran urin dalam kandung kemih"

dan akhirnya akan menimbulkan manifestasi klinik Peningkatan sensiti#itas otot destrusor"

 bahka dengan #olume urin yang sedikit dalam kandung kemih" diyakini sebagai kontributor

terjadinya peningkatan frekuensi berkemih dan gejala traktus urinarius bagian ba!ah lainnya

%andung kemih secara bertahap akan bertambah lemah dan kehilangan kesanggupan

mengeluarkan urin secara sempurna" akibatnya dapat terjadi peningkatan residu urin dan

retensi urin akut ataupun kronik=

6

Page 7: bph blok 20

7/18/2019 bph blok 20

http://slidepdf.com/reader/full/bph-blok-20-56917739221e6 7/16

&bstruksi saluran keluar dari kandung kemih akan menyebabkan hipertrofi otot

destrussor dan penebalan kandung kemih akibat peningkatan beban mela!an resistensi jalan

keluar Dalam kondisi normal" pengosongan kandung kemih terjadi dengan tekanan

destrussor di ba!ah 5 cmH1& dan maksimal peak flow rate lebih dari 1' cc9detik= 

Pada fase a!al obstruksi" flow rate dipertahankan dengan peningkatan tekanan

 pengosongan" sehingga terjadi kompensasi hipertrofi Pada obstruksi lebih lanjut" tekanan

destrussor meningkat lebih tinggi dan flow rate turun dengan sejumlah besar residu urin

dalam kandung kemih Pada fase akhir" terjadi dekompensasi hipertrofi dan kerusakan

kandung kemih menjadi irreversible 2kibat adanya penebalan dinding kandung kemih"

selain terjadi peningkatan tekanan destrussor" terjadi juga penonjolan serat destrussor ke

dalam kandung kemih dengan sitoskopi terlihat seperti balok (trabekula), dan penonjolan

mukosa yang dapat menerobos keluar di antara serat destrussor (kecil disebut  saccule dan

 besar disebut di#ertikel) pada kandung kemih -ika obstruksi tidak bisa diperbaiki dengan

terapi medik maka perlu tindakan operatif (:3?P)=

3or/ologi

Prostat membesar" dengan berat dapat mencapai lebih dari 5 g pada kasus yang

 parah Permukaan potongan mengandung nodus yang berbatas cukup tegas dan menonjol dari

 permukaan potongan Nodularitas ini mungkin terdapat di seluruh prostat" tetapi biasanya

 paling menonjol di regio bagian dalam (sentral dan transisional) Nodus mungkin tampak

solid" atau mengandung rongga kistik 3retra biasanya tertekan oleh nodus hiperplastik"

sering hingga berbentuk seperti celah Pada sebagian kasus" elemen kelenjar dan stroma

hiperplstik yang tepat berada di ba!ah epitel uretra pars prostatika proksimal menonjol ke

dalam lumen kandung kemih sebagai massa bertangka sehingga terbentuk Ckatup bola (ball-

valve) yang menyebabkan obstruksi uretra1

.ecara mikroskopis" nodus hiperplastik terdiri atas proliferasi elemen kelenjar dan

stroma fibromuskulus dengan proporsi ber#ariasi %elenjar hiperplastik dilapisi oleh sel epitel

kolumar tinggi" dan suatu lapisan perifer yang terdiri atas sel basal gepeng di sebagian

kelenjar proliferasi epitel menyebabkan terbentuknya tonjolan papilar 8umen kelenjar sering

mengandung bahan sekretorik berprotein yang disebut korpora amilasea Nodus lain terutama

terdiri atas sel stroma yang berbentuk kumaran dan jaringan ikat Daerah infark cukup sering

ditemukan pada kasus hiperplasia nodular tahap lanjut" dan sering disertai oleh fokus$fokus

metaplasia skuamosa pada kelenjar di sekitarnya1

7

Page 8: bph blok 20

7/18/2019 bph blok 20

http://slidepdf.com/reader/full/bph-blok-20-56917739221e6 8/16

3ani/estasi Klinis

>ejala klinis terjdi pada hanya sekitar + laki$laki yang mengidap kelainan

hiperplasia >ejala klinis hiperplasia prostat dapat dibagi dalam 1 keluhan" yaitu karena

gejala obstruksi dan iritasi %eluhan karena obstruksi antara lain berupa penurunan kekuatandan besarnya aliran urin" penderita harus menunggu keluarnya kemih pertama" miksi terputus"

menetes pada akhir miksi" pancaran miksi menjadi lemah" dan rasa belum puas sehabis miksi

Pada beberapa pasien dapat terjadi obstruksi total yang menyebabkan peregangan kandung

kemih yang nyeri dan kadang$kadang hidronefrosis .edangkan gejala iritasi antara lain

urgency" peningkatan frekuensi berkemih" disuria" dan nokturia" yang semuanya

menunjukkan iritasi kandung kemih1

:anda klinis hiperplasia prostat biasanya ditemukan dengan pemeriksaan fisik colok

dubur" dan pemeriksaan neurologi pada semua pasien 3kuran dan konsistensi prostat dapat

dicatat" bahkan ukurannya bisa ditentukan dengan colok dubur :idak ada korelasi antara

 beratnya gejala dengan beratnya obstruksi BPH biasanya teraba halus" lunak" dan elastis

Bila curiga adanya keganasan" maka e#aluasi lebih lanjut dengan pemeriksaan P.2 ( Prostat

Specific Antigen)" ultrasonografi (3.>) dan biopsi=

,iagnosis

Diagnosis BPH ditegakkan berdasarkan anamnesis" pemeriksaan fisik (colok dubur)"

dan pemeriksaan penunjang yang meliputi pemeriksaan laboratorium" urodinamik" maupun

3.> E#aluasi dengan menggunakan American Urological Association Symptoms Score

Questionnaire (BPH inde;) juga diperlukan=

Derajat berat obstruksi dapat diukur dengan menentukan jumlah sisa urin setelah miksi

spontan .isa urin ditentukan dengan mengukur urin yang masih dapat keluar dengan

kateterisasi .isa urin dapat pula diketahui dengan 3.> kandung kemih setelah miksi

.isaurin lebih dari + cc biasanya dianggap sebagai batas untuk indikasi melakukan

inter#ensi pada BPH Derajat berat obstruksi juga dapat diukur dengan uroflowmetry'

2ngka normal pancaran kemih rata$rata +$+1 m89detik" dan pancaran maksimal

sampai sekitar 1 m89detik Pada obstruksi ringan" pancaran menurun antara *$0 m89detik"

sedangkan maksimal menjadi +' m89detik atau kurang :indakan untuk menentukan

diagnosis penyebab obstruksi maupun menentuka kemungkinan penyulit harus dilakukan

secara teratur'

8

Page 9: bph blok 20

7/18/2019 bph blok 20

http://slidepdf.com/reader/full/bph-blok-20-56917739221e6 9/16

,iagnosis Banding

Karsino#a Prostat

Merupakan keganasan saluran kemih kedua yang paling sering dijumpai sesudah

keganasan kandung kemih %eganasan prostat memberi gejala yang sangat ber#ariasi dangambaran klinis yang bermacam$macam Biasanya @a prostat ditemuka pada usia di atas '

tahun @a prostat sama dengan prostat normal" untuk pertumbuhan dan perkembangannya

 bergantung pada hormon androgen Hal ini tidak berarti bah!a @a prostat disebabkan oleh

hormon adrogen Banyak keganasan prostat sensitif terhadap hormon" sehingga dapat

digunakan pengobatan hormonal'

@a prostat paling sering (/') terjadi pada zona perifer" +'$1 pada zona sentral atau

zona transisi Biasanya karsinoma prostat berupa lesi multisentrik :ingkat penyebaran

karsinoma prostat yang lazim dipakai didasarkan pada sistem tingkat penyebaran :NM

%arsinoma prostat stadium 2 biasanya ditemukan secara kebetulan pada pemerisaan

histologik setelah prostatektomi Pada stadium lain" @a prostat biasanya ditemukan pada

 pemeriksaan colok dubur dengan terabanya modul'

%arena pada stadium permulaan @a prostat biasanya tidak memberi ejala atau tanda

klinis" kebanyakan penderita baru datang pada stadium lanjut dengan keluhan obstruksi atau

tanda metastasis ke tulang atau organ lain" seperti gejala lesi medulaspinalis" nyeri pada

tulang" fraktur patologik" atau hematuria %adang metastasis ke tulang pun tidak memberi

keluan yang jelas %eganasan prostat sering ditemukan secara kebetulan pada penderita yang

disangka menderita BPH" dan pada pemeriksaan patologik ditemukan karsinoma insidental'

%ecurigaan keganasan prostat biasanya timbul bila ditemukan kelainan konsistensi"

yaitu bagian prostat yang keras" nodul" ketidak rataan" atau asimetri pada pemeriksaan colok

dubur Dianosis pasti hanya dengan pemeriksaan patologik P.2 kadang juga meninggi pada

BPH" dan peninggian ini proporsional dengan berat jaringan prostat Pada metastasis tulang

 biasanya kadar fosfatase asam di darah meningkat 3.> transrektal memberikan gambaran

hipoekoik pada kira$kira * karsinoma prostat'

triktur Uretra

.triktur uretra dapat disebabkan oleh setiap radang kronik atau cedera ?adang karena

gonore merupakan penyebab penting uretritis dan periuretritis" !alaupun dapat disebabkan

 juga oleh penyakit kelamin lain :rauma uretra dapat terjadi pada fraktur panggul dan cedera

9

Page 10: bph blok 20

7/18/2019 bph blok 20

http://slidepdf.com/reader/full/bph-blok-20-56917739221e6 10/16

langsung Fang juga tidak jarang terjadi ialah cedera iatrogenik akibat kateterisasi atau

instrumentasi >ejala dan tanda striktur biasanya mulai dengan hambatan arus kemih dan

kemudian tibul sindrom lengkap obstruksi leher kandung kemih seperti digambarkan pada

hipertrofia prostat .triktur akibat radang uretra sering agak luas dan mungkin multipel'

4K 

4.% adalah istilah umum yang menunjukkan keberadaan mikroorganisme (M&) dalam

urin Bakteriuria bermakna ( significant bacteriuria) menunjukkan pertumbuhan M& murni

lebih dari +' colony forming units (cfu9ml) pada biakan urin Bakteriuria bermakna mungkin

tanpa disertai presentasi klinis 4.% dinamakan bakteriuria asimtomatik (covert bacteriuria)

.ebaliknya bakteriuria bermakna disertai presentasi klinis 4.% dinamakan bakteriuria

 bermakna simtomatik=

4nfeksi saluran kemih dapat dibagi menjadi+"=6

. Pielone/ritis Akut )P5A*

Biasanya terjadi akibat infeksi kandung kemih asendens .elain itu" penyakit ini

dapat terjadi melalui infeksi yang ditularkan le!at darah 4nfeksi dapat terjadi di

satu atau kedua ginjal Presentasi klinis PN2 seperti panas tinggi (5<'$='o@)

disertai menggigil dan sakit pinggang Presentai klinis ini sering didahului gejala

4.% ba!ah (sistitis). 4K Ba7a( )istitis*

2dalah infeksi kandung kemih" tempat tersering untuk infeksi Presentasi klinis

sistitis seperti nyeri suprapubik" polakisuria" nokturia" disuria" dan rasa desakan

igin berkemih

8. indro# Uretra Akut )UA*

Presentasi klinis .32 sulit dibedakan dengan sistitis .32 sering ditemukan pada

 perempuan usia antara 1$' tahun Presentasi klinisnya hanya disuri dan sering

kencing, disertai cfu9ml urin G+' (sistitis abakterialis)

&. isititis 1ekuren4.% rekuren terdiri dari 1 kelompok" yaitu6 a) ?e$infeksi" pada umumnya episode

infeksi dengan inter#al * minggu dengan M& yang berlainan, b) Relapsing

infection" setiap kali infeksi disebabkan mikroorganisme yang sama" disebabkan

karena sumber infeksi tidak mendapat terapi yang adekuat

Batu Ureter

3rolitiasis adalah terbentuknya batu di dalam saluran kemih %omposisi batu saluran

kemih yag dapat ditemukan adalah dari jenis urat" asam urat" oksalat" fosfat" sistin" dan

10

Page 11: bph blok 20

7/18/2019 bph blok 20

http://slidepdf.com/reader/full/bph-blok-20-56917739221e6 11/16

;antin Pada kebanyakan penderita batu kemih tidak ditemukan penyebab yang jelas aktor

 predisposisi berupa stasis" infeksi" dan benda asing 4nfeksi" stasis" dan litiasis merupakan

faktor yang saling memperkuat' 

2natomi ureter mempunyai beberapa tempat penyempitan yang memungkinkan batu

ureter terhenti %arena peristalsis" akan terjadi gejala kolik" yakni nyeri yang hilang timbul

disertai perasaan mual dengan atau tanpa muntah dengan nyeri alih khas .elama batu

 bertahan di tempat yang menyumbat" selama itu kolik akan berulang$ulang sampai batu

 bergeser dan memberi kesempatan pada air kemih untuk le!at'

Batu ureter mungki dapat le!at sampai ke kandung kemih dan kemudian keluar

 bersama kemih Batu ureter juga bisa sampai ke kandung kemih dan kemudian berupa nidus

menjadi batu kandung kemih yang besar Batu juga bisa tetap tinggal di ureter sambil

menyumbat dan menyebabkan obstruksi kronik dengan hidroureter yang mungkin

asimtomatik :idak jarang terjadi hematuria yang didahului oleh serangan kolik Bila keadaan

obstruksi terus berlangsung" lanjutan dari kelainan yang terjadi dapat berupa hidronefrosis

dengan atau tanpa pielonefritis sehingga menimbulkan gambaran infeksi umum'

9ata laksana

9erapi :servasi

Beberapa studi melaporkan terjadinya resolusi spontan dan pengurangan gejala secara

signifikan pada beberapa pria yang mengalami hipeplasia prostat .edangkan studi lainnya

melaporkan terjadinya progresi#itas dan komplikasi yang semakin nyata 3ntuk itulah" pada

 penderita hiperplasia prostat dengan skor 232 $/" terapi obser#asi merupakan pilihan=

9erapi 3edik 

Peng(a#at Al/a

Penghambat alfa bekerja dengan mebghambat efek pelepasan noradrenalin endogen

 pada otot polos sel prostat" sehingga menyebabkan relaksasi otot$otot trigon dan sfingter di

leher kandung kemih" serta otot polos kelenjar prostat yang membesar sehingga menurunkan

tonus prostat dan mengurangi obstruksi saluran keluar kandung kemih Penghambat

adrenoreseptor α$+2 lebih dominan dari pada α$+B" sehingga penggunaan penghambat alfa

selektif banyak digunakan= 2da = jenis obat penghambat alfa di 4ndonesia" yaitu="/6

+ 2lfuzosin H@8 (alfuzosin)6 sediaan tablet E? + mg

1 Do;azosin mesylate (do;azosin)6 sediaan bentuk tablet + mg dan 1 mg5 :amsulosin H@8 (tamsulosin)6 sediaan kapsul "1 mg

11

Page 12: bph blok 20

7/18/2019 bph blok 20

http://slidepdf.com/reader/full/bph-blok-20-56917739221e6 12/16

= :erazosin H@8 (:erazosin)6 sediaan bentuk tablet + mg dan 1 mg

Bila dibandingkan secara langsung maupun tak langsung" obat$obat tersebut

mempunyai manfaat yang hampir sama pada dosis yang sesuai :erapi ini dapat

meningkatkan maimum urinary flow rate (Ima;) hingga 1$1' Penghambat alfa

merupakan obat lini petama pada laki$laki dengan gejala traktus urinarius bagian ba!ah =

Penghambat alfa merupakan obat lini pertama pada laki$laki dengan gejala traktus

urinarius bagian ba!ah rekuensi pemberian obat ini cukup satu kali sehari 3ntuk

meminimalisasi efek samping" terapi menggunakan do;azosin dan terazosin sebaiknya

dilakukan dengan titrasi dosis %arena onset kerja yang cepat" penghambat alfa dapat

dipertimbangkan untuk penggunaan intermiten pada penderita dengan gejala yang fluktuatif

dan tidak membutuhkan terapi jangka panjang Efek samping yang sering terjadi adlah

dizziness dan hipotensi ortostatik=

Peng(a#at ! α-1eduktase

Bekerja dengan menghambat ' α$reduktase yang merupakan enzim untuk mengubah

testosteron mnjadi DH:" sehingga diharapkan dapat mengecilkan kelenjar prostat 2da 1 tipe"

yaitu=6

a :ipe $+6 memiliki akti#itas predominan di luar kelenjar prostat (misal6 kulit dan

hati)

 b :ipe $16 memiliki ekspresi dominan pada kelenjar prostat

Dua jenis penghambat ' alfa reduktase yang dirokemdasikan yaitu6 Dutasteride dengan

dosis + kali "' mg9hari dan inasteride dengan dosis + kali ' mg9hari Manfaat terapi baru

terlihat bila terapi telah diberikan selama *$+1 bulan :erapi menggunakan obat ini dalam

 jangka !aktu 1$= tahun akan mengurangi gejala saluran kemih bagian ba!ah sebanyak +'$

5" penurunan #olume prostat sekitar +0$1' dan peningkatan Ima; bebas uroflowmetry 

sekitar +"'$1 ml9detik=

:erapi dengan '$alfa reduktase inhibitor hanya dipertimbangkan untuk pasien dengan

gejala saluran kemih bagian ba!ah dan pembesaran prostat %arena efeknya yang lambat"

maka obat ini hanya cocok untuk terapi jangka panjang Efek samping yang terjadi antara lain

 penurunan libido" disfungsi ereksi" dan gangguan ejakulasi (jarang) seperti ejakulasi

retrograde" kegagalan ejakulasi atau penurunan #olume semen >inekomastia dapat terjadi

 pada +$1 penderita=

Fito/ar#aka

12

Page 13: bph blok 20

7/18/2019 bph blok 20

http://slidepdf.com/reader/full/bph-blok-20-56917739221e6 13/16

Penggunaan fitofarmaka masih menjadi perdebatan %omponen utama dari obat ini

adalah phytosterol" yang diperkirakan memiliki manfaat sbb6 memiliki efek anti inflamasi"

antiandrogenik ataupun estrogenik=

Menurunkan kadar seual hormone binding globulin (.HB>)• Menghambat aromatase" lipoksigenase" fakto pertumbuhan yang merangsang

 proliferasi sel prostat" alfa adrenoreseptor" ' α$reduktase" muscarinic cholinoceptor"

reseptor dihidropiridin atau reseptor #iniloid

• Memperbaiki fungsi destrussor

• Menetralkan radikal bebas

 Namun studi mengenai manfaat dan mekanisme obat ini belum jelas -enis obat

fitofarmaka cukup banyak" antara lain=6

•  !urcubita pepo "pimkin seeds#

•   $ypois rooperi "south African star grass#•   Pygeum africanum "bark of the African plum tree#

•  Secale sereale "rye pollen#

•  Serenoa repens "syn% Sabal serrulata, bariies of the American dwarf palm, saw

 palmetto#

•  Urtica dioica "root of the stiging nettle#

Fang paling banyak digunakan adalah Serenoa repens Hasil uji klinis terkini

mendapatkan bukti manfaat beta$sitos terol" suatu ekstrak dari saw palmetto yang berisi

 beberapa fitosterol yang dapat menurunkan gejala traktus urinarius bagian ba!ah sampai /"=

 poin=

9erapi Ko#inasi

&bat yang sering digunakan sebagai terapi kombinasi adalah penghambat α dan

 penghambat ' α$reduktase Hasil studi M:&P. ( &edical 'herapy of Prostatic Symptom) dan

@omb2: (!ombination of Avodart dan 'amsulosin) menunjukkan bah!a terapi kombinasi

lebih superior dibandingkan monoterapi dalam mencegah progresi#itas penyakit berdasarkankriteria 4P.. Dari kedua penelitian ini didapatkan adanya penurunan=6

• .eluruh resiko progresi#itas penyakit ** #s ==

• Progresi#itas gejala klinik 0+ #s =+

• ?etensi urin akut 0+ #s *0

• 4nkontinensia urin *' #s 1*

• Pembedahan prostat */ #s /+

:erapi kombinasi direkomendasikan pada penderita dengan gejala traktus urinarius

sedang dan berat" pembesaran prostat" dan penurunan I ma; :erapi kombinasi tidak

direkomendasikan untuk terapi jangka pendek (G+ tahun)=

13

Page 14: bph blok 20

7/18/2019 bph blok 20

http://slidepdf.com/reader/full/bph-blok-20-56917739221e6 14/16

9ata laksana Beda(

9erapi non eda( dianjurkan bila selama pengamatan AH& P.. (Prostate .ymptom

.core) tetap di ba!ah +' 2pabila AH& P.. lebih dari 1' atau timbul gejala obstruksi" maka

dianjrkan untuk terapi pembedahan %lasifikasi derajat hiperplasia prostat digunakan untuk

menentukan terapi="' 

Hiperplasia prostat derajat 4 biasanya belum memerlukan tindakan bedah dan dapat

diberikan terapi konser#atif" misalnya dengan penghambat adrenoreseptor alfa seperti

alfazosin" prazosin" dan terazosin %euntungan obat tersebut ialah efek positif segera terhadap

keluhan" tetapi tidak memengaruhi proses hiperplasia prostat sedikit pun %ekuranannya ialah

obat ini tidak dianjurkan untuk pemakaian lama Hiperplasia prostat derajat 44 merupakan

indikasi untuk melakukan pembedahan Biasanya dianjurkan reseksi endoskopi melalui uetra

(:3?P) Namun terkadang" pada derajat ini dapat dicoba dengan terapi konser#atif dulu' 

Pada (iperplasia prostat derajat 444" tindakan :3?P dapat dikerjakan oleh ahli bedah

yang cukup berpengalaman :etapi" jika diperkirakan prostat sudah cukup besar sehingga

reseksi tidak akan selesai dalam satu jam" sebaiknya dilakukan operasi terbuka Pembedahan

terbuka dapat dilakukan melalui trans#esikal" retropubik" atau perineal Pada operasi melalui

kandung kemih dibuat sayatan perut bagian ba!ah menurut Pfannenstiel, kemudian prostat

dinukleasi dari dalam simpainya %euntungan teknik ini adalah dapat sekalius untuk

mengangkat batu buli$buli atau di#ertikelektomi apabila ada di#ertikulum yang cukup besar'

@ara pembedahan retropubik menurut Millin dikerjakan melalui sayatan kulit

Pfannenstiel dengan membuka simpai prostat tanpa membuka kandung kemih kemudian

 prostat dinukleasi @ara ini mempunyai keunggulan" yaitu tanpa membuka kandung kemih"

sehigga pemasangan kateter tidak lama sepertii bila membuka #esika %erugiannya" cara ini

tidak dapat dipakai kalau diperlukan tindaka lain yang harus dikerjakan dari dalam kandung

kemih'

Pada (iperplasia prostat derajat 4;" tindakan pertama yang harus segera dikerjakan

ialah membebaskan penderita dari retensi urin total dengan memasang kateter atau sistostomi

.etelah itu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk melengkapi diagnosis" kemudian

dilakukan terapi definitif dengan :3?P atau pembedahan terbuka Penderita yang keadaan

umumnya tidak memungkinkan untuk dilakukan pembedahan" dapat diusahakan dengan

 pengobatan konser#atif'

Pengobatan lain yang in#asif minimal ialah pemanasan prostat dengan gelombang

mikro yang disalurkan ke kelenjar prostat melalui antena yang dipasang pada ujung kateter

14

Page 15: bph blok 20

7/18/2019 bph blok 20

http://slidepdf.com/reader/full/bph-blok-20-56917739221e6 15/16

Dengan cara yang disebut transurethral microwave thermotherapy (9U39) ini" diperoleh

hasil perbaikan kira$kira /' untuk gejala objektif Pada terapi in#asif minimal lain yang

disebut transurethral ultrasound guided laser induced prostatectomy (9UL4P)" digunakan

cahaya laser Dengan cara ini juga diperoleh hasil yang cukup memuaskan 3retra di daerah

 prostat juga dapat ddilatasi dengan balon yang dikembangkan di dalamnya (transurethral

balloon dilatation< 9UB,) :3BD ini biasanya memberi perbaikan yang bersifat sementara'

Ko#plikasi

.eiring dengan makin beratnya BPH" dapat terjadi obstruksi saluran kemih karena urin

tidak mampu mele!ati prostat Hal ini dapat menyebabkan infeksi saluran kemih dan apabila

tidak diobati" terjadi gagal ginjal %omplikasi yang dapat terjadi pada hiperplasia prostat

antara lain+"=

6+ ?etensi urin

1 Batu kandung kemih" 4.%" kerusakan kandung kemih atau ginjal

5 4nkontinensia

= Ejakulasi retrograde

' 4nfeksi

* Pneumonia

/ :erjadi bekuan darah

0 Perdarahan berlebihan

< 4mpotensi

Pencega(an

Perubahan histologi dan pembesaran prostat akan terjadi pada hamppir semua lak$laki

seiring peningkatan usia Hal ini dapat diprediksi dengan pemeriksaan P.2 yang merupakan

marker dan pengukuran #olume prostat Biasanya #olume prostat lebih dari 5 ml dan P.2

lebih dari +"' ng9ml maka resiko progresi#itas akan meningkat :erapi pencegahan yang

dapat diberikan adalah penghambat ' α$reduktase yang akan menurunkan resiko penyakit

hiperplasia prostat karena pengaruh DH:=

Prognosis

8ebih dari < pasien mengalami perbaikan sebagian atau perbaikan dari gejala yang

dialaminya .ekitar +$1 akan mengalami kekambuhan penyumbatan dalam ' tahun=

Penutup

Proses pembesaran prostat terjadi secara perlahan$lahan seiring dengan bertambahnya

usia sehingga terjadi perubahan keseimbangan hormonal yaitu terjadi reduksi testosteron

15

Page 16: bph blok 20

7/18/2019 bph blok 20

http://slidepdf.com/reader/full/bph-blok-20-56917739221e6 16/16

menjadi Dehidrotestosteron dalam sel prostat yang kemudian menjadi faktor terjadinya

 penetrasi DH: ke dalam inti sel dan merangsang sintesis DN2" ?N2" faktor pertumbuhan"

dan protein sitoplasma lainnya" yang kemudian menyebabkan hiperplasia

,a/tar Pustaka

+ @or!in E- Buku saku patofisiologi Edisi ke$5 -akarta6 E>@, 1<h/+<$1" /0<$<

1 %umar J" @otran ?." ?obbins .8 Buku ajar patologi robbins #olume 1 Edisi ke$/

-akarta6 E>@, 1/h /==$'

5 >leadle" -onathan 2t a >lance 2namnesis dan Pemeriksaan isik -akarta 6 Erlangga ,

15 h +'$+

= .etiati ." 2l!i 4" .udoyo 2A" .imadibrata M" .etyohadi B" .yam 2 Buku ajar ilmu

 penyakit dalam Edisi ke$* -akarta6 4nterna Publishing, 1+=h1+1<" 1+55" 1+5/$=*

' .jamsuhidajat ? Buku ajar ilmu bedah sjamsuhidajat$de jong Edisi ke$5 -akarta6E>@,

1+h 0*0" 0/5$=" 0<<$<'

* Price .2" Ailson 8M Patofisiologi6 konsep klinis proses$proses penyakit Edisi ke$*

Jolume + -akarta6 E>@, 1'h+51

7. >una!an .>" .etiabudy ?" Nafrialdi" Elysabeth armakologi dan terapi Edisi ke$'

-akarta6 Badan Penerbit %34, 1+1h 00

16