bismillah resume kasus iv
DESCRIPTION
Bismillah Resume Kasus IVTRANSCRIPT
RESUME KASUS III ANTENATAL PADA NY S G4P1A2 29 TAHUN HAMIL 8 MINGGU DENGAN ABORTUS IMMINENS DI RUANG FLAMBOYAN RSUD UNGARAN
Disusun oleh :Nama: EBTABES FIANFINIM : 22020112130057Kelas : A121Angkatan : 2012
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATANJURUSAN KEPERAWATANFAKULTAS KEDOKTERANUNIVERSITAS DIPONEGORO2015I. Ringkasan KasusNy S (29 tahun) G4P1A2 hamil 8 minggu datang ke Poli RSUD Ungaran tanggal 10 Mei 2015 pukul 07.54 WIB dengan keluhan perut kenceng-kenceng sejak kemarin, keluar flek-flek darah dari jalan lahir sejak sore. Klien juga mengatakan pernah jatuh di kamar mandi 3 hari yang lalu. Pemeriksaan di Ruang Flamboyan didapatkan hasil keadaan umum baik, kesadaran composmentis E4M6V5 GCS 15, TD 130/80 mmHg, Nadi 64x/menit, RR 18x/menit, Suhu 36C, HPHT 17 Maret 2016.Pengkajian pada tanggal 11 Mei 2015 pukul 17.00 didapatkan hasil keadaan umum lemas, kesadaran composmentis E4M6V5 GCS 15, TD 110/70 mmHg, Nadi 66x/menit, RR 18x/menit, Suhu 37,1C. Klien terpasang infus Ringer Laktat 20 tpm. Terapi pengobatan asam folat 1x5mg dan premaston 3x5mg.
II. Diagnosa KeperawatanNoData FokusEtiologiMasalahDiagnosakeperawatan
1.DS : Klien mengeluh nyeri seperti rasa panas di area abdomen skala nyeri 4 Klien mengatakan tidak selera makanDO: Klien terlihat memegang area perut TD130/80 mmHg Nadi 64x/menit RR 18x/menit Suhu 36CKerusakan jaringan intrauterineNyeri akutNyeri akut b.d kerusakan jaringan intrauterine(00132)
2DS : Klien mengatakan hanya makan sedikit-sedikit Klien mengatakan tidak selera makan Klien mengatakan cepat merasa kenyang setelah makan Klien mengatakan nyeri di area abdomenDO: Klien terlihat hanya makan 2-3 sendok makan Membran mukosa bibir pucat Klien terlihat lemasIntake tidak adekuatKetidakseimbang-an nutrisi kurang dari kebutuhan tubuhKetidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b.d intake tidak adekuat(00002)
III. ImplementasiNoNo DxTujuan dan Kriteria HasilImplementasiResponTTD
11Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 2x24 jam diharapkan nyeri pada klien dapat berkurang dengan kriteria hasil :a. Klien mengatakan nyeri berkurang saat kontraksib. Ekspresi wajah klien terlihat rileks
5 Mei 2015Mengkaji kualitas nyeri klien PQRST
Mengatur posisi nyaman pada klien
Melakukan teknik distraksi dan relaksasi
Menganjurkan klien bedrest total
Memonitor TTV
S:Klien mengeluh nyeri seperti rasa panas di area abdomen dan tidak selera makan, skala nyeri 4O: Klien terlihat memegang area perut, TD 130/80 mmHg, Nadi 64x/menit, RR 18x/menit, Suhu 36CS:Klien mengatakan posisinya sudah nyamanO:Klien terlihat nyaman dengan posisinya
S:Klien mengatakan bersedia melakukan teknik nafas dalam jika nyeri munculO: Klien terlihat melakukan teknik nafas dalam
S:Klien tampak kooperatifO:Kien terlihat bedrest
S: Klien mengatakan bersediaO: TD: 130/80 mmHgN: 64x/menitRR: 18x/menitSuhu: 36C
22Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 2x24 jam diharapkan nutrisi tubuh klien dapat seimbang dapat berkurang dengan kriteria hasil :a. Nafsu makan klien meningkatb. Klien makan 4-5 sdm per porsi makanc. Membran mukosa bibir lembabMemantau intake nutrisi klien
Menganjurkan klien makan selagi masih hangat
Menganjurkan klien makan sedikit tapi sering
Berkolaborasi dengan ahli gizi
S:Klien mengatakan hanya makan sedikit-sedikitO:Klien terlihat makan 2-3 sdm per porsi makanan
S:Klien mengatakan bersedia mencobaO:Klien terlihat kooperatif
S:Klien mengatakan bersedia mencobaO:Klien terlihat kooperatif
S:-O:Klien di berikan makanan TKTP
IV. EvaluasiNoNo DxEvaluasiTTD
11S: Klien mengeluh nyeri seperti rasa panas di area abdomen dan tidak selera makan, skala nyeri 4O: Klien terlihat memegang area perut, TD 130/80 mmHg, Nadi 64x/menit, RR 18x/menit, Suhu 36CA: Masalah belum teratasiP:Lanjutkan intervensia. Atur posisi nyamanb. Lakukan teknik distraksi dan relaksasic. Anjurkan klien bedrest total
22S: Klien mengatakan hanya makan sedikit-sedikit, tidak selera makan, dan cepat merasa kenyangO:Klien terlihat makan 2-3 sdm per porsi makanan, membran mukosa pucatA: Masalah belum teratasiP:Lanjutkan intervensia. Memantau intake nutrisi klienb. Menganjurkan klien makan selagi masih hangatc. Menganjurkan klien makan sedikit tapi seringd. Berkolaborasi dengan ahli gizi