bab 1

5
Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar belakang Dalam dunia industri energi listrik sangatlah dibutuhkan untuk menggerakan mesin produksi, penerangan, serta alat alat perkantoran. Dimana pasokan energi listrik dihasilkan dari pembangkit listrik atau power plant. Power plant terdiri dari beberapa jenis yaitu pembangkit listrik tenaga uap (PLTU), pembangkit listrik tenaga air (PLTA), pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN), pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTPB) dan lain sebagainya. Salah satu perusahaan yang memiliki power plant adalah PT Indorama Synthin Tince Polyestery yang memiliki pembangkit tenaga listrik jenis tenaga uap dengan menggunakan bahan bakar batubara dan jenis atau tipe dari boiler ini adalah Pulverized boiler. Energi listrik yang tercipta yaitu 60 MW akan tetapi secara aktual energi yang tercipta adalah 27 MW Pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) adalah pembangkit yang mengandalkan energi kinetik dari uap untuk menghasilkan energi listrik. Energi listrik tersebut diperoleh melalui proses pemanasan air pada boiler yang dirubah menjadi steam. Boiler adalah alat untuk merubah zat cair menjadi uap jenuh atau steam dengan cara dipanaskan. Kemudian, steam yang dihasilkan dari boiler dialirkan untuk menggerakkan turbin. Selanjutnya, energi kinetik yang dihasilkan dari perputaran turbin tersebut dirubah menjadi energi listrik pada generator.

Upload: mochamad-fajar-ramdani

Post on 22-Jan-2016

213 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

kp

TRANSCRIPT

Page 1: Bab 1

Bab 1

Pendahuluan

1.1 Latar belakang

Dalam dunia industri energi listrik sangatlah dibutuhkan untuk menggerakan mesin

produksi, penerangan, serta alat alat perkantoran. Dimana pasokan energi listrik dihasilkan

dari pembangkit listrik atau power plant. Power plant terdiri dari beberapa jenis yaitu

pembangkit listrik tenaga uap (PLTU), pembangkit listrik tenaga air (PLTA), pembangkit

listrik tenaga nuklir (PLTN), pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTPB) dan lain

sebagainya. Salah satu perusahaan yang memiliki power plant adalah PT Indorama Synthin

Tince Polyestery yang memiliki pembangkit tenaga listrik jenis tenaga uap dengan

menggunakan bahan bakar batubara dan jenis atau tipe dari boiler ini adalah Pulverized

boiler. Energi listrik yang tercipta yaitu 60 MW akan tetapi secara aktual energi yang tercipta

adalah 27 MW

Pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) adalah pembangkit yang mengandalkan energi

kinetik dari uap untuk menghasilkan energi listrik. Energi listrik tersebut diperoleh melalui

proses pemanasan air pada boiler yang dirubah menjadi steam. Boiler adalah alat untuk

merubah zat cair menjadi uap jenuh atau steam dengan cara dipanaskan. Kemudian, steam

yang dihasilkan dari boiler dialirkan untuk menggerakkan turbin. Selanjutnya, energi kinetik

yang dihasilkan dari perputaran turbin tersebut dirubah menjadi energi listrik pada generator.

Pada pembangkit listrik tenaga uap, bahan bakar yang digunakan untuk boiler adalah

batubara dan oil (solar). Biasanya bahan bakar solar digunakan pada saat awal pemakaian

dan saat pergantian coal mill. Sedangkan bahan bakar batubara digunakan setelah kondisi

boiler telah berjalan. Batubara sendiri di proses melalui beberapa tahapan mulai dari coal

yard hingga coal mill.

Sistem udara tidak dapat dikesampingkan pada pembangkit listrik tenaga uap dengan

bahan bakar batubara. Karena sistem udara adalah salah satu sarat dari segitiga api, selain itu

udara adalah salah satu alat transpotasi batu bara dari coal mill menuju furnice serta

membawa ash dan flue gas dari furnice menuju ESP untuk di pisahkan atara ash dan flue gas

yang selanjutnya flue gas di buang di atmosfer memakai cerobong asap atau chimney

Page 2: Bab 1

1.2 Tujuan

Tujuan kegiatan Kerja Praktek (KP) dikelompokkan menjadi dua, yaitu tujuan umum

yang merupakan tujuan kegiatan KP, dan Tujuan khusus yang merupakan tujuan dari studi

kasus yang dilakukan pada saat KP.

1.2.1 Tujuan umum

Secara umum, pelaksanaan KP ini memiliki tujuan dalam bidang akademik

maupun industri. Tujuan dari pelaksanaan KP ini:

1. Melaksanakan dengan baik salah satu mata kuliah wajib yakni KP pada

semester VI untuk mahasiswa Program Studi Teknik Mesin.

2. Memberikan pengalaman nyata tentang kondisi industri sehingga memperluas

wawasan mahasiswa mengenai dunia kerja yang sesungguhnya.

3. Memupuk kemampuan beradaptasi.

4. Berkomunikasi dan memahami lebih dalam tentang tugas sebagai Individu dan

kelompok kerja.

5. Meningkatkan kemampuan mahasiswa secara mandiri dan kelompok dalam

memecahkan masalah yang timbul didalam bekerja.

1.2.2 Tujuan khusus

Pelaksanaan KP ini juga memiliki tujuan khusus, yaitu menambah wawasan

dan pengalaman dalam dunia kerja di bidang konversi energi pada pembangkit listrik

khususnya bidang coal handling dan air and flue system serta alur dari sistem

pembakaran.

1.3 Ruang Lingkup Bahasan

Materi yang dibahas dalam laporan kegiatan kerja praktek di perusahaan ini meliputi

sejarah dan struktur organisasi perusahaan dan studi kasus tentang fuel system pada

Page 3: Bab 1

pembangkit listrik yang meliputi sistem pembakaran pada boiler, coal handling system, dan

air and ash system.

1.4 Metode Pengumpulan Data

Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah sebagai berikut:

1. Observasi

Data diperoleh dengan mengadakan pengamatan langsung ke lapangan dengan

mentor/pembimbing yang ada.

2. Wawancara

Penulis melakukan wawancara langsung dengan pembimbing maupun operator

agar mendapatkan data yang diperlukan

3. Studi Literatur

Daengan metode ini penulis mendapatkan data beberapa melalui buku referensi,

buku manual data percobaan dan internet

1.5 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kerja Praktek

1.5.1 Waktu Kerja Praktek

Waktu pelaksanaan kegiatan Kerja Peraktek ini dilakukan selama lima

minggu, terhitung dari 1 Juli s.d 14 Agustus 2014 setiap Selasa s.d Kamis mulai pukul

08.00 WIB s.d pukul 16.00 WIB.

1.5.2 Tempat Kerja Praktek

Kerja praktek dilaksanakan di PT. Indorama Synthetics Tbk yang

beralamatkan di jalan Kembang Kuning, Ubrug, Jatiluhur, Purwakarta 41101 Jawa

Barat, Indonesia.

1.6 Sistematika Penulisan

Page 4: Bab 1

Sistematika penulisan yang digunakan terdiri dari lima bab yang saling berkaitan satu

sama lain, yaitu :

Bab I  : Pendahuluan berisi latar belakang, tujuan penulisan, ruang

lingkup kajian dan, sistematika penulisan.

Bab II  : Struktur organisasi dan sejarah perusahaan,

Bab III : Teori dasar berisi tentang pembahasan fuel system, pembangkit listrik,

boiler,air and flue gas system dan coal headling.

Bab IV : Tahap analisis berisi tentang studi pendahuluan, indentifikasi

masalah, studi pustaka pengumpulan data, percobaan, analisi

data hasil, kesimpulan

Bab V :  Analisa mengenai fuel system 

Bab VI : Kesimpulan dan saran