analgetik opioid
TRANSCRIPT
ANALGETIK OPIOID
Yustirahayu BN111 09273
ANALGETIK NARKOTIK=ANALGETIK OPIOID
Adalah Obat-obat yang daya kerjanya meniru opioid endogen dengan memperpanjang aktivasi dari reseptor-reseptor opioid.
Zat-zat ini bekerja terhadap reseptor opioid yang khas di SSP, hingga persepsi nyeri berubah (dikurangi).
Tubuh dapat mensintesa zat-zat opioidnya sendiri, yakni zat-zat endorfin, yg bekerja melalui reseptor opioid tsb.
Endorfin(morfin endogen) adalah kelompok polipeptida yang terdapat di CCS dan dapat menimbulkan efek yang menyerupai efek morfin
PENGGOLONGAN
1. Agonis opiat :- alkaloid candu : morfin, kodein, heroin, nikomorfin- zat-zat sintesis : metadon dan derivatnya, petidin dan derivatnya, dan tramadol
2. Antagonis opiat:nalokson, nalorfin, pentazosin, buprenorfin
3. Campuran:nalorfin, nalbufin. Zat ini dgn kerja campuran juga mengikat pada reseptor opioid, ttpi tdk atau hanya sedikit mengaktivasi daya kerjanya
Mekanisme kerja
EFEK SAMPING UMUM
• SUPRESI SSP= sedasi, menekan pernafasan dan batuk, miosis, hipotermia
• Saluran nafas= bronkokontrksi• Sistem sirkulasi= vasodilatasi perifer• Saluran cerna= motilitas berkurang, sekresi empedu
dan pankreas berkurang• Saluran urogenital= retensi urin, motilitas usus
diperpanjang• Histamin-liberator= urtikaria dan gatal2, krn
menstimulasi pelepasan histamin