tingkat pengetahuan ibu hamil primigravida … · kisi-kisi kuesioner . ... lancar dan...

63
TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA TENTANG TANDA-TANDA PERSALINAN DI BPS DYAH SUMARMO DESA TANJUNGSARI KECAMATAN BANYUDONO KABUPATEN BOYOLALI TAHUN 2013 KARYA TULIS ILMIAH Diajukan untuk memenuhi satu syarat Tugas Akhir Pendidikan Diploma III Kebidanan Disusun Oleh: DEFI FRITASARI NIM. B10 008 PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEBIDANAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KUSUMA HUSADA SURAKARTA 2013

Upload: lamkhuong

Post on 06-Mar-2019

219 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA

TENTANG TANDA-TANDA PERSALINAN DI BPS DYAH

SUMARMO DESA TANJUNGSARI KECAMATAN

BANYUDONO KABUPATEN BOYOLALI

TAHUN 2013

KARYA TULIS ILMIAH

Diajukan untuk memenuhi satu syarat Tugas Akhir

Pendidikan Diploma III Kebidanan

Disusun Oleh:

DEFI FRITASARI

NIM. B10 008

PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEBIDANAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KUSUMA HUSADA

SURAKARTA

2013

Page 2: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda
Page 3: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda
Page 4: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

iv

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan

karunia-Nya kepada peneliti sehingga dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah

yang berjudul “Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Primigravida tentang Tanda-

Tanda Persalinan di BPS Dyah Sumarmo Desa Tanjungsari Kecamatan

Banyudono Kabupaten Boyolali Tahun 2013”. Karya Tulis Ilmiah ini disusun

sebagai syarat untuk dapat menyusun tugas akhir sebagai salah satu syarat

kelulusan STIKes Kusuma Husada Surakarta.

Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan dan pengarahan dari berbagai

pihak, Karya Tulis Ilmiah ini tidak dapat diselesaikan dengan baik. Oleh karena

itu penulis berterima kasih kepada:

1. Dra. Agnes Sri Harti, M.Si, selaku Ketua STIKes Kusuma Husada Surakarta.

2. Dheny Rohmatika, S.SiT, selaku Ka. Prodi Kebidanan STIKes Kusuma

Husada Surakarta.

3. Ernawati, S.ST, selaku dosen pembimbing yang telah memberikan bimbingan

dan bantuan dalam penulisan Karya Tulis Ilmiah ini.

4. Hutari Puji Astuti, S.SiT, M.Kes., selaku penguji Karya Tulis Ilmiah.

5. Ibu Dyah Sumarmo, SST yang telah memberikan ijin penelitian.

6. Seluruh dosen dan staff Prodi Kebidanan STIKes Kusuma Husada Surakarta

atas segala bantuan yang diberikan.

7. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang turut membantu

selesainya Karya Tulis Ilmiah ini.

Page 5: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

v

Penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam penyusunan Karya

Tulis Ilmiah ini, untuk itu saran dan kritik yang sifatnya membangun saya

harapkan.

Surakarta, Juli 2013

Penulis

Page 6: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

vi

Prodi D III Kebidanan STIKes Kusuma Husada Surakarta

Karya Tulis Ilmiah, Juli 2013

Defi Fritasari

B10.008

ABSTRAK

TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA TENTANG

TANDA-TANDA PERSALINAN DI BPS DYAH SUMARMO DESA

TANJUNGSARI KECAMATAN BANYUDONO KABUPATEN

BOYOLALI TAHUN 2013

xiii + 48 Halaman + 16 Lampiran + 4 Tabel + 2 Gambar

Latar belakang: Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia masih relatif lebih

tinggi jika dibandingkan dengan negara-negara anggota ASEAN. Menurut

Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2007 AKI di

Indonesia masih berada pada angka 228 per 100.000 kelahiran hidup. Kejadian

kematian Ibu maternal paling banyak adalah sewaktu bersalin sebesar 49,5%,

kematian waktu hamil 26%, pada waktu nifas 24%. Penulis melakukan

wawancara terhadap 10 ibu primigravida didapatkan 2 ibu hamil dengan

pengetahuan baik, 3 ibu hamil dengan pengetahuan cukup, dan 5 ibu hamil

dengan pengetahuan kurang.

Tujuan: Mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil primigravida tentang tanda-

tanda persalinan di BPS Dyah Sumarmo Boyolali Desa Tanjungsari Kecamatan

Banyudono Kabupaten Boyolali tahun 2013.

Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif.

Penelitian dilakukan pada tanggal 8-13 Maret 2013. Lokasi penelitian di BPS

Dyah Sumarmo Boyolali. Populasi adalah seluruh ibu hamil primigravida di BPS

Dyah Sumarmo Desa Tanjungsari sebanyak 32 responden bulan September

sampai dengan bulan November 2012. Jumlah sampel sebanyak 32 responden.

Teknik sampling dengan menggunakan total sampling. Instrumen penelitian

dengan menggunakan kuesioner. Analisa dengan analisa univariat.

Hasil Penelitian: Tingkat pengetahuan ibu hamil primigravida tentang tanda-

tanda persalinan dengan kategori pengetahuan baik sebanyak 5 responden

(15,6%).Tingkat pengetahuan ibu hamil primigravida tentang tanda-tanda

persalinan dengan kategori pengetahuan cukup sebanyak 20 responden

(62,5%).Tingkat pengetahuan ibu hamil primigravida tentang tanda-tanda

persalinan dengan kategori pengetahuan kurang sebanyak 7 responden (21,9%).

Kesimpulan: Tingkat pengetahuan ibu hamil primigravida tentang tanda-tanda

persalinan di BPS Dyah Sumarmo Boyolali Desa Tanjungsari Kecamatan

Banyudono Kabupaten Boyolali tahun 2013 mayoritas dengan kategori

pengetahuan cukup sebanyak 20 responden (62,5%). Kata Kunci : Pengetahuan, Kehamilan, Persalinan.

Kepustakaan : 26 literatur (tahun 2003s/d 2011)

Page 7: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

vii

MOTO DAN PERSEMBAHAN

‘Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan maka setelah selesai suatu

urusan segeralah menyelesaikan urusan yang lain dan kepada tuhan Mu lah

hendaknya kamu berharap”

(QS Al Insyirah, 6-7)

“Pintu kebahagiaan terbesar adalah doa kedua orangtua. Doa mereka akan

menjadi benteng yang kuat yang menjaga dari semua hal”

(La Tahzan)

PERSEMBAHAN

1. ALLAH SWT yang selalu memberikan

perlindungan dan selalu memberi kemudahan

dalam setiap langkahku.

2. Ayah dan bunda tercinta (Indardjo, dan Alm.

Indiyah Wijayanti) yang selalu memberikan

do’a, kasih sayang dan semangat. Selalu

memberikan yang terbaik buat aku dan selalu

bekerja keras demi kebahagiaan anakmu.

3. Seluruh dosen dan staf STIKes Kusuma Husada,

Ibu Ernawati ,Ibu Hutari Puji Astuti dan Ibu

Leni Kurniawati terima kasih atas bimbingan,

masukan dan motivasinya.

4. Kakakku dan adikku Erica,Chandra dan Dodit

yang selalu memberi semangat dan kasih

sayang.

5. Sahabat-sahabat Princess (Evi, Dika, Iga, Puput)

dan 3 serangkai (Andi, Adi, Ali) terimakasih

atas support dan terima kasih sudah menjadi

sahabat yang baik.

6. Almamater tercinta

Page 8: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda
Page 9: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

ix

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN ....................................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................ iii

KATA PENGANTAR ................................................................................... iv

ABSTRAK ..................................................................................................... vi

MOTO DAN PERSEMBAHAN ................................................................... vii

CURRICULUM VIATE ................................................................................ viii

DAFTAR ISI .................................................................................................. ix

DAFTAR TABEL .......................................................................................... xi

DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... xii

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xiii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang........................................................................ 1

B. Perumusan Masalah ................................................................ 3

C. Tujuan Penelitian .................................................................... 3

D. Manfaat Penelitian .................................................................. 4

E. Keaslian Penelitian ................................................................. 4

F. Sistematika Penulisan ............................................................. 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengetahuan ........................................................................... 7

B. Kehamilan .............................................................................. 12

C. Persalinan ............................................................................... 14

D. Kerangka Teori ....................................................................... 26

E. Kerangka Konsep Penelitian .................................................. 26

Page 10: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

x

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Rancangan Penelitian.............................................. 27

B. Lokasi dan Tempat Penelitian ................................................ 27

C. Populasi, sampel dan Teknik Pengambilan Sampel .............. 28

D. Instrumen Penelitian ............................................................... 30

E. Validitas dan Reliabilitas ........................................................ 31

F. Teknik Pengumpulan Data ..................................................... 33

G. Variabel Penelitian ................................................................ 34

H. Defini Operasional.................................................................. 35

I. Metode Pengolahan dan Analisa Data .................................... 35

J. Etika penelitian ...................................................................... 38

K. Jadwal Penelitian .................................................................... 39

BAB IV PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum ................................................................... 40

B. Hasil Penelitian ....................................................................... 40

C. Pembahasan ........................................................................... 42

D. Keterbatasan Penelitian ......................................................... 46

BAB IV PENUTUP

A. Kesimpulan ............................................................................. 47

B. Saran ....................................................................................... 47

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 11: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

xi

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1. Kisi-Kisi Kuesioner . ................................................................... 30

Tabel 3.2. Definisi Operasional. ................................................................... 35

Tabel 4.1 Hasil Perhitungan Statistik Deskriptif Tingkat Pengetahuan

Ibu Hamil Primigravida Tentang Tanda-Tanda Persalinan......... 41

Tabel 4.2 Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Primigravida Tentang Tanda-

Tanda Persalinan di BPS Dyah Sumarmo ................................... 41

Page 12: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

xii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1. Kerangka Teori....................................................................... 26

Gambar 2.2 Kerangka Konsep Penelitian .................................................. 26

Page 13: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Jadwal Penelitian

Lampiran 2 Surat Permohonan Ijin Studi pendahuluan

Lampiran 3 Surat Keterangan Studi pendahuluan

Lampiran 4 Surat Permohonan Ijin Uji Validitas dan Reliabilitas

Lampiran 5 Surat Keterangan Uji Validitas dan Reliabilitas

Lampiran 6 Surat Permohonan Ijin Penelitian

Lampiran 7 Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian

Lampiran 8 Lembar Permohonan Menjadi Responden

Lampiran 9 Lembar Persetujuan Menjadi Responden

Lampiran 10 Kuesioner

Lampiran 11 Kunci Jawaban Kuesioner

Lampiran 12 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas

Lampiran 13 Tabel R Product Moment

Lampiran 14 Hasil Tabulasi Data Penelitian

Lampiran 15 Hasil Uji Statistik

Lampiran 16 Lembar Konsultasi

Page 14: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia masih relatif lebih tinggi

jika dibandingkan dengan negara-negara anggota ASEAN. Menurut Survey

Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2007 AKI di Indonesia

masih berada pada angka 228 per 100.000 kelahiran hidup. Kejadian

kematian Ibu maternal paling banyak adalah sewaktu bersalin sebesar 49,5%,

kematian waktu hamil 26%, pada waktu nifas 24%

(Kementrian Kesehatan RI, 2012).

WHO memprediksikan bahwa 15% ibu hamil dapat mengalami

komplikasi yang membahayakan jiwa. Faktor penting dalam mengurangi

mortalitas maternal ialah memilki tenaga kesehatan yang terampil saat

persalinan. Selain itu, sangat penting bekerja dengan ibu, keluarga dan

masyarakat dalam mempersiapkan persalinan atau kelahiran serta membuat

rencana tindakan apabila terjadi komplikasi pada kehamilan dan persalinan

(Tri Ningsih, dkk, 2010).

Persalinan merupakan tahap tertinggi di mana semua persiapan selama

kehamilan telah dilaksanakan. Persalinan dapat membuat cemas sebagian

besar kaum wanita, di mana setiap wanita mengharapkan persalinannya

lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga.

Persalinan yang sehat juga dipengaruhi oleh pengetahuan ibu tentang

kehamilan dan persalinannya. Mengetahui tanda-tanda persalinan merupakan

hal yang penting yang perlu dimiliki oleh setiap ibu hamil. Hal ini bertujuan

Page 15: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

2

untuk mendeteksi adanya komplikasi yang akan terjadi pada saat persalinan

nantinya, misalnya KPD, pre eklampsi, persalinan macet dan lain-lain,

sehingga akan tercipta persalinan yang normal, aman bagi ibu dan bayinya

(Stoppard, 2008)

Proses persalinan berbeda-beda pada setiap wanita, namun tanda-

tanda dari persalinan sama, sehingga dapat membantu, khususnya pada ibu

primigravida untuk memperkirakan kapan waktu persalinan tiba. Ibu yang

pernah hamil dan melahirkan (multigravida) sudah memiliki pengalaman.

Pada ibu primigravida kehamilan dan persalinan merupakan hal yang baru

bagi mereka, apalagi bila ibu pernah mendengar trauma atau kegagalan dalam

menghadapi perubahan yang terjadi selama kehamilan dan persalinan yang

dapat menimbulkan kecemasan, selain itu ibu yang kurang mengetahui tanda

persalinan maka ibu tidak mengetahui kapan waktu yang tepat untuk pergi ke

pelayanan kesehatan dan tidak tau apa saja yang dapat dilakukan bila ada

tanda-tanda persalinan pada dirinya (Lubis, 2009).

Berdasarkan survey awal yang dilakukan pada tanggal 19 November

2012 di BPS Dyah Sumarmo Boyolali Desa Tanjungsari Kecamatan

Banyudono Kabupaten Boyolali. Jumlah ibu hamil primigravida yang

melakukan kunjungan pada bulan September sampai dengan November 2012

sebanyak 32 ibu. Penulis melakukan wawancara terhadap 10 ibu

primigravida didapatkan 2 ibu hamil dengan pengetahuan baik, 3 ibu hamil

dengan pengetahuan cukup, dan 5 ibu hamil dengan pengetahuan kurang.

Berdasarkan hasil tersebut didapatkan banyak ibu hamil primigravida yang

belum mengetahui tentang persiapan melahirkan dan tanda-tanda persalinan.

Page 16: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

3

Berdasarkan latar belakang di atas penulis tertarik untuk meneliti lebih

lanjut tentang “Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Primigravida tentang Tanda-

tanda Persalinan di BPS Dyah Sumarmo Desa Tanjungsari Kecamatan

Banyudono Kabupaten Boyolali Tahun 2013”.

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka perumusan masalah

penelitian sebagai berikut “Bagaimana tingkat pengetahuan ibu hamil

primigravida tentang tanda-tanda persalinan di BPS Dyah Sumarmo

Desa Tanjungsari Kecamatan Banyudono Kabupaten Boyolali tahun 2013?”.

C. Tujuan Penelitian

1. Tujuan Umum

Mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil primigravida tentang

tanda-tanda persalinan di BPS Dyah Sumarmo Boyolali Desa

Tanjungsari Kecamatan Banyudono Kabupaten Boyolali tahun 2013.

2. Tujuan Khusus

a. Mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil primigravida tentang

tanda-tanda persalinan di BPS Dyah Sumarmo Desa Tanjungsari

Kecamatan Banyudono Kabupaten Boyolali tahun 2013 pada tingkat

baik.

b. Mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil primigravida tentang

tanda-tanda persalinan di BPS Dyah Sumarmo Desa Tanjungsari

Page 17: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

4

Kecamatan Banyudono Kabupaten Boyolali tahun 2013 pada tingkat

cukup.

c. Mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil primigravida tentang

tanda-tanda persalinan di BPS Dyah Sumarmo Desa Tanjungsari

Kecamatan Banyudono Kabupaten Boyolali tahun 2013 pada tingkat

kurang.

D. Manfaat Penelitian

1. Bagi Ilmu Pengetahuan

Untuk menambah kajian pustaka mengenai kehamilan dan

persalinan khususnya pengetahuan tentang tanda-tanda persalinan.

2. Bagi Peneliti

Meningkatkan pemahaman dan pengetahuan peneliti mengenai

kehamilan dan persalinan .

3. Bagi BPS Dyah Sumarmo

Digunakan gambaran tentang pengetahuan masyarakat mengenai

kesiapan dalam menghadapi persalinan yang dilihat dari tingkat

pengetahuan ibu tentang tanda-tanda persalinan.

E. Keaslian Penelitian

Tri Ningsih, dkk (2010), penelitian dengan judul “Gambaran

Pengetahuan Ibu Primigravida tentang Persiapan Melahirkan dan Tanda-tanda

Persalinan di Poli Hamil RSUD dr. R. Koesma Tuban”. Penelitian ini

menggunakan metode deskriptif. Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu

primigravida di Poli Hamil RSUD Dr. R Koesma Tuban Kabupaten Tuban

Page 18: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

5

berjumlah 22 orang. Besar sampel yang didapat yaitu 21 orang. Sampel

dipilih secara purposive sampling. Sebagai variabel penelitian adalah

pengetahuan ibu primigravida tentang persiapan melahirkan dan tanda–tanda

persalinan. Analisa data dengan Analisa Univariat. Hasil penelitian sebagian

besar ibu primigravida berumur antara 20–35 tahun, hampir seluruhnya

berpendidikan di atas SD, sebagian kecil ibu primigravida masing-masing

bekerja sebagai petani dan swasta, Sebagian besar ibu primigravida memiliki

pengetahuan baik tentang persiapan melahirkan, semua ibu primigravida

mempunyai pengetahuan yang baik tentang tanda-tanda persalinan.

Persamaan dengan penelitian yang dilakukan adalah sama-sama

meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda persalinan, menggunakan metode

penelitian yang sama, yaitu metode desktiptif serta metode analisa data yang

sama yaitu analisa univariat.

Perbedaan keaslian penelitian diatas dengan penelitian ini terletak

pada tempat, waktu penelitian, dan sampel penelitian.

F. Sistematika Penelitian

Sistematika penulisan Karya Tulis Ilmiah ini disusun menjadi lima

BAB. Adapun penyusunannya sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini berisi latar belakang, perumusan masalah, tujuan penelitian,

manfaat penelitian, keaslian penelitian dan sistematika penulisan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini berisi tentang teori pengetahuan, teori kehamilan, teori

persalinan, kerangka teori, dan kerangka konsep.

Page 19: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

6

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Bab ini berisi jenis dan rancangan penelitian, lokasi dan waktu

penelitian, populasi, sampel, dan teknik pengambilan sampel,

instrumen penelitian, teknik pengumpulan data, variabel penelitian,

definisi operasional, metode pengolahan data, etika penelitian, dan

jadwal penelitian.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Bab ini terdiri dari gambaran umum lokasi penelitian, hasil

penelitian, dan pembahasan.

BAB V PENUTUP

Bab ini terdiri kesimpulan dan saran

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 20: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

7

BAB II

TINJAUAN TEORI

A. Pengetahuan

1. Pengertian Pengetahuan

Pengetahuan merupakan pencapain seseorang dalam memperoleh

informasi dan dapat mengingat kembali informasi tersebut. Pengetahuan

merupakan hasil mengingat suatu hal, termasuk mengingat kembali

kejadian yang pernah dialami baik secara sengaja maupun tidak disengaja

dan terjadi setelah orang melakukan kontak atau pengamatan terhadap

suatu objek tertentu (Mubarak et al, 2007).

Pengetahuan merupakan hasil dari tahu, dan ini terjadi setelah

orang melakukan pengindraan terhadap suatu objek tertentu. Pengindraan

terjadi melalui pancaindra manusia, yaitu indra penglihatan, pendengaran,

penciuman, rasa, dan indra peraba. Akan tetapi, sebagian besar

pengetahuan manusia diperoleh melalui mata dan telinga (Novita, 2011).

2. Tingkat Pengetahuan

Pengetahuan atau kognitif merupakan domain yang sangat penting

untuk terbentuknya tindakan seseorang. Menurut Notoatmodjo (2007),

pengetahuan yang mencakup dalam domain kognitif ada 6 tingkatan

yaitu:

Page 21: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

8

a. Tahu (Know)

Tahu diartikan sebagai mengingat suatu materi yang telah dipelajari

sebelumnya. Termasuk kedalam pengetahuan tingkat ini adalah

mengingat kembali sesuatu yang spesifik dari seluruh bahan yang

dipelajari atau rangsangan yang telah diterima. Oleh sebab itu, tahu ini

merupakan tingkat pengetahuan yang paling rendah. Kata kerja untuk

mengukur bahwa orang tahu tentang apa yang dipelajari antara lain

menyebutkan, menguraikan, mendefinisikan, menyatakan, dan

sebagainya.

b. Memahami (Comprehension)

Memahami diartikan sebagai suatu kemampuan untuk menjelaskan

secara benar tentang objek yang diketahui dan dapat

menginterpretasikan materi tersebut secara benar. Orang yang telah

paham terhadap objek atau materi harus dapat menjelaskan,

menyebutkan contoh, menyimpulkan, meramalkan, dan sebagainya

terhadap objek yang dipelajari.

c. Aplikasi (aplication)

Aplikasi diartikan sebagai kemampuan untuk menggunakan materi

yang telah dipelajari pada situasi atau kondisi real (sebenarnya).

Aplikasi disini dapat diartikan sebagai aplikasi atau penggunaan

hukum-hukum, rumus, metode, prinsip, dan sebagainya dalam konteks

atau situasi nyata.

Page 22: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

9

d. Analisis (analysis)

Analisis adalah suatu kemampuan untuk menjabarkan materi atau

suatu objek ke dalam komponen-komponen, tetapi masih di dalam

satu struktur organisasi dan masih ada kaitannya satu sama lain.

Kemampuan analisis ini dapat dilihat dari penggunaan kata kerja,

seperti dapat menggambarkan (membuat bagan), membedakan,

memisahkan, mengelompokkan, dan sebagainya.

e. Sintesis (synthesis)

Sintesis menunjuk kepada suatu kemampuan untuk meletakkan atau

menghubungkan bagian-bagian di dalam suatu bentuk keseluruhan

yang baru. Dengan kata lain sintesis adalah suatu kemampuan untuk

menyusun formulasi baru dari formulasi-formulasi yang ada.

f. Evaluasi (evaluation)

Evaluasi berkaitan dengan kemampuan seseorang untuk melakukan

justifikasi atau penilaian terhadap suatu objek tertentu. Evaluasi

dilakukan dengan menggunakan kriteria sendiri atau kriteria yang

telah ada.

3. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengetahuan

Menurut Mubarak et al (2007), Faktor-faktor yang mempengaruhi

pengetahuan seseorang yaitu:

a. Pendidikan

Pendidikan berarti bimbingan yang diberikan seseorang pada orang

lain terhadap sesuatu hal agar mereka dapat memahami. Tidak dapat

Page 23: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

10

dipungkiri bahwa makin tinggi pendidikan seseorang semakin mudah

pula mereka menerima informasi, dan pada akhirnya makin banyak

pula pengetahuan yang dimilikinya, sebaliknya jika seseorang tingkat

pendidikannya rendah, akan menghambat perkembangan seseorang

terhadap penerimaan, informasi, dan nilai-nilai yang baru

diperkenalkan.

b. Pekerjaan

Lingkungan pekerjaan dapat menjadikan seseorang memperoleh

pengalaman dan pengetahuan baik secara langsung maupun secara

tidak langsung.

c. Umur

Dengan bertambahnya umur seseorang akan terjadi perubahan pada

aspek fisik dan psikologis (mental). Pertumbuhan pada fisik secara

garis besar ada empat kategori perubahan, yaitu perubahan ukuran,

perubahan proporsi, hilangnya ciri-ciri lama dan timbulnya ciri-ciri

baru. Ini terjadi akibat pematangan fungsi organ. Pada aspek

psikologis atau mental taraf berpikir seseorang semakin matang dan

dewasa.

d. Minat

Minat sebagai suatu kecenderunagan atau keinginan yang tinggi

terhadap sesuatu. Minat menjadikan seseorang untuk mencoba dan

menekuni suatu hal dan pada akhirnya diperoleh pengetahuan yang

lebih mendalam.

Page 24: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

11

e. Pengalaman

Pengalaman adalah suatu kejadian yang pernah dialami seseorang

dalam berinteraksi dengan lingkungannya. Ada kecenderunagan

pengalaman yang kurang baik seseorang akan berusaha untuk

melupakan, namun juka pengalaman terhadap obyek tersebut

menyenangkan maka secara psikologis akan timbul kesan yang sangat

mendalam dan membekas dalam emosi kejiwaannya, dan akhirnya

dapat pula membentuk sikap positif dalam kehidupannya.

f. Kebudayaan lingkungan sekitar

Kebudayaan dimana kita hidup dan dibesarkan mempunyai pengaruh

besar terhadap pembentukan sikap kita. Apabila dalam suatu wilayah

mempunyai budaya untuk menjaga kebersihan lingkungan maka

sangat mungkin masyarakat sekitarnya mempunyai sikap untuk selalu

menjaga kebersihan lingkungan, karena lingkunagn sangat

berpengaruh dalam pembentukan sikap pribadi atau sikap seseorang.

g. Informasi

Kemudahan untuk memperoleh suatu informasi dapat membantu

mempercepat seseorang untuk memperoleh pengetahuan yang baru.

4. Cara Pengukuran Pengetahuan

Cara mengukur pengetahuan dapat dilakukan dengan wawancara,

angket atau kuesioner yang menanyakan tentang isi materi yang ingin

diukur dari subyek penelitian atau responden (Mubarak, 2007).

Hasil pengukuran tingkat pengetahuan tentang tanda-tanda

persalinan menurut Riwidikdo (2010) dibagi menjadi:

Page 25: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

12

a. Baik, bila nilai responden yang diperoleh adalah X > mean + 1SD

b. Cukup, bila nilai responden yang diperoleh adalah

mean - 1SD ≤ X ≤ mean + 1 SD

c. Kurang, bila nilai responden yang diperoleh adalah

X< mean - 1SD.

B. Kehamilan

1. Pengertian

Masa yang dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin. Lamanya

hamil normal adalah 280 hari (40 minggu atau 9 bulan 7 hari) dihitung

dari hari pertama haid terakhir, kehamilan terbagi dalam tiga triwulan

yaitu triwulan pertama dimulai dari konsepsi sampai tiga bulan, triwulan

kedua dari bulan keempat sampai ke enam, triwulan ketiga dari bulan

ketujuh sampai 9 bulan (Ambarwati dan Wulandari, 2008).

Masa mulai dari ovulasi sampai partus adalah kira-kira 280 hari

(40 minggu) dan tidak lebih dari 300 hari atau 43 minggu

(Wiknjosastro, 2005).

2. Tanda gejala kehamilan

Menurut Prawirohardjo (2005), tanda gejala kehamilan sebagai

berikut:

a. Tanda presumtif/tidak pasti

1) Amenorea/ tidak hamil

2) Mual muntah (nausea and vomiting)

Page 26: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

13

3) Mengidam

4) Tidak tahan bau-bauan

5) Pingsan di tempat yang sesak

6) Anoreksia (hilang nafsu makan)

7) Lelah/fatigue

8) Payudara membesar, tegang, dan sedikit nyeri

9) Sering miksi dan kencing

10) Konstipasi

11) Pigmentasi kulit

12) Varises

b. Tanda kemungkinan hamil

1) Perut membesar

2) Uterus membesar

3) Tanda hegar: konsistensi uterus lebih lunak

4) Tanda chadwik: warna vulva dan vagina lebih merah/agak

kebiru-biruan

5) Tanda piscaseck: uterus membesar kesalah satu jurusan

6) Tanda brakxton his: bila uterus di rangsang berkontraksi

7) Teraba ballottement

8) Reaksi kehamilan positif

c. Tanda pasti /positif hamil

1) Terdapat gerakan janin yang dapat dilihat/dirasakan/diraba juga

bagian-bagian janin

Page 27: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

14

a) Denyut jantung janin didengar dengan stetoskop moral

Laennec

b) Dicatat dan didengar dengan alat dopler

c) Dicatat dengan foto-elektro kardiogram

d) Dilihat pada ultrasonografi

2) Terlihat tulang-tulang janin dalam foto rontgen.

C. Persalinan

1. Pengertian Persalinan

Persalinan adalah suatu proses pengeluaran hasil konsepsi

(janin+uri), yang dapat hidup ke dunia luar, dari rahim melalui jalan lahir

atau dengan jalan lain (Mochtar, 2003).

Persalinan adalah rangkaian proses yang berakhir dengan

pengeluaran hasil konsepsi oleh ibu. Proses ini dimulai dengan kontraksi

persalinan sejati, yang ditandai oleh perubahan progresif pada serviks,

dan diakhiri dengan pelahiran plasenta (Varney, 2008)

2. Macam-Macam Persalinan

Menurut Mochtar (2003), macam-macam persalinan sebagai

berikut:

a. Persalinan Spontan

Adalah persalinan yang berlangsung dengan kekuatan ibu

sendiri dan melalui jalan lahir.

Page 28: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

15

b. Persalinan Buatan

Persalinan yang dibantu dengan tenaga dari luar misalnya

ekstraksi dengan forceps atau dilakukan dengan operasi sectio

caesarea.

c. Persalinan Anjuran

Persalinan yang terjadi bila bayi sudah cukup besar untuk

hidup diluar, tetapi tidak sedemikian besarnya sehingga

menimbulkan kesulitan dalam persalinan.

3. Sebab-Sebab Mulainya Persalinan

Menurut Mochtar (2003), sebab-sebab mulainya persalinan

sebagai berikut:

a. Penurunan kadar progesteron

Progesteron menimbulkan relaksasi otot-otot rahim sebaliknya

estrogen meninggikan kerentanan otot rahim. Selama kehamilan

terdapat keseimbangan antara kadar progesteron dan estrogen

didalam darah tetapi pada akhir progesteron dan estrogen didalam

darah tetapi pada akhir kehamilan kadar progesteron menurun

sehingga timbul his.

b. Teori Oxytocin

Pada akhir kehamilan kadar oxyton bertambah, oleh karena itu

timbul kontraksi otot-otot rahim.

Page 29: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

16

c. Keregangan otot

Seperti halnya dengan kandung kencing dan lambung, bila

dindingnya teregang oleh karena isinya. Demikian pula dengan

rahim, maka dengan majunya kehamilan makin teregang otot-otot

dan otot-otot rahim makin rentan

d. Pengaruh janin

Hypofise dan kelenjar suprarenal janin juga memegang

peranan oleh karena pada anencepalus kehamilan sering lebih lama

dari biasa.

e. Teori prostaglandin

Prostaglandin yang dihasilkan oleh decidua disangka menjadi

salah satu sebab permulaan persalinan. Hasil dari percobaan

menunjukkan bahwa prostaglandin F2 atau E2 yang diberikan secara

intravena, intra dan extraamnial menimbulkan kontraksi

myometrium pada setiap umur prostaglandin yang tinggi baik dalam

air ketuban maupun darah perifer pada ibu hamil sebelum

melahirkan atau selama persalinan.

4. Tanda-Tanda Permulaan Persalinan

Tanda-tanda pemulaan persalinan menurut Rose (2007), sebagai

berikut:

a. Adanya Kontraksi Rahim

Secara umum, tanda awal bahwa ibu hamil untuk melahirkan

adalah mengejangnya rahim atau dikenal dengan istilah kontraksi.

Page 30: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

17

Kontraksi tersebut berirama, teratur, dan involuter, umumnya

kontraksi bertujuan untuk menyiapkan mulut lahir untuk membesar

dan meningkatkan aliran darah di dalam plasenta. Setiap kontraksi

uterus memiliki tiga fase yaitu:

1) Increment : Ketika intensitas terbentuk.

2) Acme : Puncak atau maximum.

3) Decement : Ketika otot relaksasi

Mulanya kontraksi terasa seperti sakit pada punggung bawah

berangsur-angsur bergeser ke bagian bawah perut mirip dengan

mules saat haid (Rose, 2007). Kontraksi terjadi simetris di kedua sisi

perut mulai dari bagian atas dekat saluran telur ke seluruh rahim,

kontraksi rahim terus berlangsung sampai bayi lahir (Indiarti, 2008).

Kontraksi uterus memiliki periode relaksasi yang memiliki

fungsi penting untuk mengistirahatkan otot uterus, memberi

kesempatan istirahat bagi wanita, dan mempertahankan

kesejahteraan bayi karena kontraksi uterus menyebabkan konstraksi

pembuluh darah plasenta. Ketika otot uterus berelaksasi diantara

kontraksi, uterus terasa lembut dan mudah ditekan, karena uterus

berkontraksi, ototnya menjadi keras dan lebih keras, dan keseluruhan

uterus terlihat naik ke atas pada abdomen sampai ke ketinggian yang

tertinggi. Setiap kali otot berkontraksi, rongga uterus menjadi lebih

kecil dan bagian presentasi atau kantong amnion didorong ke bawah

ke dalam serviks. Serviks pertama-tama menipis, mendatar, dan

Page 31: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

18

kemudian terbuka, dan otot pada fundus menjadi lebih tebal. Durasi

kontraksi uterus sangat bervariasi, tergantung pada kala persalinan

wanita tersebut. Kontraksi pada persalinan aktif berlangsung dari 45

sampai 90 detik dengan durasi rata-rata 60 detik. Pada persalinan

awal, kontraksi mungkin hanya berlangsung 15 sampai 20 detik.

Frekuensi kontraksi ditentukan dengan mengukur waktu dari

permulaan satu kontraksi ke permulaan kontraksi selanjutnya.

Kontraksi biasanya disertai rasa sakit, nyeri, makin mendekati

kelahiran. Kejang nyeri tidak akan berkurang dengan istirahat atau

elusan, wanita primipara ataupun yang sedang dalam keadaan takut

dan tidak mengetahui apa yang terjadi pada dirinya serta tidak

dipersiapkan dengan teknik relaksasi dan pernapasan untuk

mengatasi kontraksinya akan menagis dan bergerak tak terkendali di

tempat tidur hanya karena kontraksi ringan, sebaliknya wanita yang

sudah memiliki pengalaman atau telah dipersiapkan dalam

menghadapi pengalaman kelahiran dan mendapat dukungan dari

orang terdekat atau tenaga professional yang terlatih memimpin

perslinan, atau wanita berpendidikan tidak menunjukkan kehilangan

kendali atau menagis bahkan pada kontraksi yang hebat sekalipun

(Varney, 2007).

Ketika merasakan kontraksi uterus, mulailah untuk

menghitung waktunya. Catatlah lamanya waktu antara satu kontraksi

dengan kontraksi berikutnya, dan lamanya kontraksi berlangsung.

Page 32: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

19

Jika ibu merasakan mulas yang belum teratur akan lebih baik

menunggu di rumah sambil beristirahat dan mengumpulkan energi

untuk persalinan. Jika kontraksi sudah setiap 5 menit sekali atau

sangat sakit dapat berangkat ke rumah sakit dengan membawa

perlengkapan yang sudah dipersiapkan (Indiarti, 2008).

b. Keluarnya lendir bercampur darah

Lendir disekresi sebagai hasil proliferasi kelenjar lendir

servik pada awal kehamilan. Lendir mulanya menyumbat leher

rahim, sumbatan yang tebal pada mulut rahim terlepas, sehingga

menyebabkan keluarnya lendir yang berwarna kemerahan bercampur

darah dan terdorong keluar oleh kontraksi yang membuka mulut

rahim yang menandakan bahwa mulut rahim menjadi lunak dan

membuka. Lendir inilah yang dimaksud sebagai blood slim

(Maulana, 2008).

Blood slim paling sering terlihat sebagai rabas lendir

bercampur darah yang lengket dan harus dibedakan dengan cermat

dari perdarahan murni. Ketika melihat rabas sering, wanita sering

kali berpikir bahwa ia melihat tanda persalinan. Bercak darah

tersebut biasanya akan terjadi beberapa hari sebelum kelahiran tiba,

tetapi tidak perlu khawatir dan tidak perlu tergesa-gesa ke rumah

sakit, tunggu sampai rasa sakit di perut atau bagian belakang dan

dibarengi oleh kontraksi yang teratur. Jika keluar pendarahan hebat,

dan banyak seperti menstruasi segera ke rumah sakit

(Maulana, 2008).

Page 33: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

20

c. Keluarnya air-air (ketuban)

Proses penting menjelang persalinan adalah pecahnya air

ketuban. Selama sembilan bulan masa gestasi bayi aman melayang

dalam cairan amnion. Keluarnya air-air dan jumlahnya cukup

banyak, berasal dari ketuban yang pecah akibat kontraksi yang

makin sering terjadi (Maulana, 2008). Ketuban mulai pecah

sewaktu-waktu sampai pada saat persalinan. Kebocoran cairan

amniotik bervariasi dari yang mengalir deras sampai yang menetes

sedikit demi sedikit, sehingga dapat ditahan dengan memakai

pembalut yang bersih. Tidak ada rasa sakit yang menyertai

pemecahan ketuban dan alirannya tergantung pada ukuran, dan

kemungkinan kepala bayi telah memasuki rongga panggul ataupun

belum (Stoppard, 2008). Jika ketuban yang menjadi tempat

perlindungan bayi sudah pecah, maka sudah saatnya bayi harus

keluar. Bila ibu hamil merasakan ada cairan yang merembes keluar

dari vagina dan keluarnya tidak dapat ditahan lagi, tetapi tidak

disertai mulas atau tanpa sakit, merupakan tanda ketuban pecah dini,

yakni ketuban pecah sebelum terdapat tanda-tanda persalinan,

sesudah itu akan terasa sakit karena ada kemungkinan kontraksi. Bila

ketuban pecah dini terjadi, terdapat bahaya infeksi terhadap bayi. Ibu

akan dirawat sampai robekannya sembuh dan tidak ada lagi cairan

yang keluar atau sampai bayi lahir. Normalnya air ketuban ialah

cairan yang bersih, jernih, dan tidak berbau. Segera hubungi dokter

Page 34: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

21

bila dicurigai ketuban pecah, dan jika pemecahan ketuban tersebut

disertai dengan ketuban yang berwarna coklat kehijauan, berbau

tidak enak, dan jika ditemukan warna ketuban kecoklatan berarti

bayi sudah buang air besar di dalam rahim, yang sering sekali

menandakan bahwa bayi mengalami distres (meskipun tidak selalu

dan perlu segera dilahirkan), pemeriksaan dokter akan menentukan

apakah janin masih aman untuk tetap tinggal di rahim atau

sebaliknya (Nolan, 2003).

d. Pembukaan servik

Pembukaan servik Penipisan mendahului dilatasi servik,

pertama-pertama aktivitas uterus dimulai untuk mencapai penipisan,

setelah penipisan kemudian aktivitas uterus menghasilkan dilatasi

servik yang cepat (Liu, 2003). Membukanya leher rahim sebagai

respon terhadap kontraksi yang berkembang. Tanda ini tidak

dirasakan oleh pasien tetapi dapat diketahui dengan pemeriksaan

dalam. Petugas akan melakukan pemeriksaan untuk menentukan

pematangan, penipisan, dan pembukaan leher rahim (Simkin, 2008).

Servik menjadi matang selama periode yang berbeda-beda sebelum

persalinan, kematangan servik mengindikasikan kesiapanya untuk

persalinan (Varney, 2007).

5. Tanda persalinan palsu

Kontraksi ini terjadi pada trimester tiga dan sering salah

memperkirakan kontraksi Braxton Hicks yang kuat sebagai kontraksi

Page 35: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

22

awal persalinan. Kontraksi Braxton Hicks yang kuat dapat disalah artikan

sebagai tanda datangnya persalinan, dan ini dikenal sebagai persalinan

palsu. Menghitung waktu awal kontraksi selama lebih dari satu jam dan

jika kontraksi tersebut terjadi berdekatan satu sama lain dan berlangsung

lama, mungkin memasuki persalinan (Stoppard, 2008). Persalinan palsu

dapat terjadi selama berhari-hari atau secara intermiten bahkan tiga atau

empat minggu sebelum persalinan yang sebenarnya. Persalinan palsu

terasa sangat nyeri dan wanita dapat mengalami kurang tidur dan

kekurangan energi dalam menghadapinya. Wanita tidak tahu cara

memastikan apakah ia benar-benar mengalami persalinan yang

sebenarnya karena hal tersebut hanya dapat dipastikan dengan

pemeriksaan dalam. Persalinan palsu dapat memberikan indikasi bahwa

persalinan sudah dekat (Varney, 2007).

6. Tanda-tanda Persalinan

Menurut Indarti (2008), tanda-tanda persalinan sebagai berikut:

a. Rasa sakit oleh adanya his yang datang lebih kuat, sering dan teratur

b. Keluar lendir bercampur darah (show) yang lebih banyak karena

robekan-robekan kecil pada serviks

c. Kadang-kadang ketuban pecah dengan sendirinya

d. Pada pemeriksaan dalam serviks mendatar dan pembukaan telah ada

7. Faktor-faktor yang berperan dalam persalinan

a. Power : kekuatan his adekuat dan tambahan kekuatan mengejan

b. Passage : jalan lahir tulang, jalan lahir otot

c. Passanger : janin, plasenta dan selapu ketuban (Manuaba, 2007).

Page 36: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

23

8. Tahapan Persalinan

Ada beberapa tahapan dalam persalinan, yaitu:

a. Persalinan kala I

Kala I adalah kala pembukaan yang berlangsung antara

pembukaan nol sampai pembukaan lengkap. Pada permulaan his,

kala pembukaan berlangsung tidak begitu kuat sehingga parturient

masih dapat berjalan-jalan. Lamanya kala I untuk primigravida

berlangsung 12 jam sedangkan multigravida sekitar 8 jam.

Berdasarkan kurve friedman, diperhitungkan pembukaan

primigravida 1 cm/jam dan pembukaan multigravida 2 cm/jam.

Dengan perhitungan tersebut maka waktu pembukaan lengkap dapat

diperkirakan (Manuaba, 2003).

b. Persalinan kala II

Gejala dan tanda kala II dalam persalinan adalah:

1) Ibu merasa ingin meneran bersamaan dengan terjadinya

kontraksi.

2) Ibu merasakan adanya peningkatan tekanan pada rectum dan

vaginanya.

3) Perineum menonjol

4) Meningkatnya pengeluaran lendir bercampur darah

(JNPK-KR, 2008).

Pada kala II His menjadi lebih kuat dan cepat, kira-kira 2-3

menit sekali. Karena biasanya dalam hal ini kepala janin sudah

masuk di ruang panggul, yang secara reflektoris menimbulkan rasa

Page 37: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

24

mengejan. Wanita merasa pula tekanan rectum dan hendak buang air

besar. Perineum menonjol dan menjadi besar dengan anus

membuka. Labia mulai membuka dan tidak lama kemudian kepala

janin tampak dalam vulva pada waktu his. Bila dasar panggul sudah

baik berelaksasi, kepala janin tidak masuk lagi di luar his, dibawah

simpisis dan dahi, muka, dan dagu melewati perineum, setelah

istirahat sebentar, his mulai lagi untuk mengeluarkan badan dan

anggota badan lainnya. pada primigravida kala II berlangsung rata-

rata 1,5 jam dan pada multipara rata-rata 0,5 jam

(Prawirohardjo, 2007).

c. Persalinan kala III

Setelah bayi lahir, kontraksi rahim istirahat sebentar. Uterus

teraba keras dengan fundus uteri setinggi pusat, dan berisi plasenta

yang menjadi tebal 2x sebelumnya. Beberapa saat kemudian, timbul

his pelepasan dan pengeluaran uri. Dalam waktu 5-10 menit seluruh

plasenta terlepas, terdorong kedalam vagina dan akan lahir spontan

atau dengan sedikit dorongan dari atas simpisis atau fundus uteri.

Seluruh proses biasanya berlangsung 5-30 menit seluruh bayi lahir.

Pengeluaran plasenta disertai dengan pengeluaran darah kira-kira

100-200 cc (Mochtar, 2003).

d. Persalinan kala IV

Menurut Prawirohardjo (2007), kala ini dianggap perlu untuk

mengamat-amati apakah ada perdarahan post partum setelah

plasenta lahir:

Page 38: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

25

1) Lakukan rangsangan taktil (masase) uterus untuk merangsang

uterus berkontraksi baik dan kuat.

2) Evaluasi tinggi fundus dengan meletakkan jari tangan pada anda

secara melintang dengan pusat sebagai patokan. Umumnya,

fundus uteri setinggi atau beberapa jari di bawah pusat.

3) Memperkirakan kehilangan darah secara keseluruhan.

4) Periksa kemungkinan perdarahan dari robekan (laserasi dan

episiotomi) perineum.

5) Evaluasi keadaan umum ibu.

6) Dokumentasikan semua Asuhan dan temuan selama persalinan

kala IV di bagian belakang potografi, segera setelah asuhan

diberikan penilaian dilakukan (JNPK-KR, 2008).

Page 39: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

26

D. Kerangka Teori

Gambar 2.1 Kerangka Teori

Modifikasi dari Notoatmodjo (2010) dan Mubarak (2007)

E. Kerangka Konsep Penelitian

Gambar : 2.2 Kerangka Konsep Penelitian

Pengetahuan

Tingkat

Pengetahuan :

a. Tahu

b. Paham

c. Aplikasi

d. Analisa

e. Sintesis

f. Evaluasi

Persalinan Meliputi :

a. Pengertian Persalinan

b. Macam-macam persalinan

c. Sebab-sebab mulainya persalinan

d. Tanda-tanda Persalinan:

1) Adanya kontraksi rahim

2) Keluarnya lendir bercampur

darah

3) Keluarnya air-air (ketuban)

4) pembukaan serviks

Tingkat pengetahuan ibu

hamil primigravida

tentang tanda-tanda

persalinan

a. Baik

b. Cukup

c. Kurang

Faktor-faktor yang

mempengaruhi

pengetahuan :

1. Pendidikan

2. Pekerjaan

3. Umur

4. Minat

5. pengalaman

6. Kebudayaan

lingkungan sekitar

7. Informasi

Page 40: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

27

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis dan Rancangan Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif, yaitu suatu

metode penelitian yang dilakukan dengan tujuan utama untuk membuat

gambaran/dekriptif suatu keadaan secara obyektif, sedangkan kuantitatif

adalah pemaparan data statistik (data berbentuk) angka. Kemudian melakukan

analisa dan membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum

(Notoatmodjo, 2005). Pada penelitian ini menggambarkan tentang tingkat

pengetahuan ibu hamil primigravida tentang tanda-tanda persalinan di BPS

Dyah Sumarmo Desa Tanjungsari Kecamatan Banyudono Kabupaten

Boyolali tahun 2013.

B. Lokasi dan Waktu Penelitian

1. Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian adalah tempat yang digunakan untuk

pengambilan data selama penelitian berlangsung (Budiarto, 2003).

Penelitian ini dilaksanakan di BPS Dyah Sumarmo Desa Tanjungsari

Kecamatan Banyudono Kabupaten Boyolali.

2. Waktu Penelitian

Waktu penelitian adalah jangka waktu yang dibutuhkan penulis

untuk memperoleh data penelitian yang dilaksanakan (Budiarto, 2003).

Page 41: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

28

Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 8 sampai dengan 13 Maret

2013.

C. Populasi, Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas:

obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang

ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik

kesimpulan (Sugiyono, 2010)

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil

primigravida di BPS Dyah Sumarmo Desa Tanjungsari pada bulan

September sampai dengan bulan November 2012. Rata-rata ibu hamil

prmigravida yang melakukan pemeriksaan kehamilan sebanyak 32 ibu

hamil.

2. Sampel

Sampel adalah sebagian yang diambil dari keseluruhan objek

yang diteliti dan dianggap mewakili seluruh populasi

(Notoatmodjo, 2010). Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik

yang dimiliki oleh populasi (Sugiyono, 2010)

Menurut Arikunto (2006), apabila jumlah populasi atau

subjeknya besar, maka dapat diambil 10-15% atau 20-30% tergantung

pada kemampuan peneliti. Jika populasi kecil (<100) maka semua

anggota populasi menjadi sampel. Sampel dalam penelitian ini diambil

32 responden.

Page 42: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

29

Sampel dalam penelitian ini harus memenuhi kriteria inklusi dan

eksklusi, sebagai berikut:

a. Kriteria Inklusi

Merupakan batasan ciri atau karakter umum pada suatu

obyek penelitian Hidayat (2007), yaitu :

1) Ibu hamil primigravida

2) Ibu hamil periksa di BPS Dyah sumarmo

3) Ibu hamil tanpa disertai komplikasi kehamilan

4) Ibu hamil bersedia menjadi responden (Hidayat, 2007).

b. Kriteria Ekslusi

Adalah sebagian subyek yang memenuhi kriteria inklusi,

harus dikeluarkan dari penelitian karena berbagai sebab yang dapat

mempengaruhi hasil penelian (Hidayat, 2007).

1) Ibu hamil multrigravida

2) Ibu hamil dengan komplikasi kehamilan

3) Tidak bersedia menjadi responden

3. Teknik Pengambilan Sampel.

Teknik Pengambilan Sampel adalah suatu proses seleksi sampel

yang digunakan dalam penelitian dari populasi yang ada, sehingga

jumlah sampel akan mewakili keseluruhan populasi yang ada. Karena

keterbatasan waktu dan dana, maka pengambilan sampel dalam

penelitian ini menggunakan teknik total sampling yaitu pengambilan

sampel dimana semua anggota populasi menjadi sampel (Hidayat, 2007).

Page 43: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

30

D. Instrumen Penelitian.

Penelitian ini menggunakan cara kuesioner tertutup yang diisi

langsung oleh responden. Kuesioner adalah sejumlah pernyataan tertulis yang

digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan

tentang hal-hal yang diketahui dan sudah disediakan jawabannya. Sistem

penilaian untuk pernyataan favorable (pernyataan positif) apabila jawaban

benar diberi nilai 1 dan jawaban salah diberi nilai 0. Sedangkan pertanyaan

unfavorable (pernyataan negatif) apabila jawaban benar diberi nilai 0 dan

jawaban salah diberi nilai 1:

Tabel 3.1

Kisi-kisi Kuesioner Pengetahuan Tentang Tanda-Tanda Persalinan

Variabel Indikator Pernyataan Jumlah

Favorable Un Favorable

Tingkat

pengetahuan ibu hamil primigravida

tentang tanda-tanda persalinan

Pengertian

Persalinan

Sebab-sebab mulainya

persalinan

Tanda-tanda Permulaan

Persalinan

Tanda

Persalinan

palsu

Tanda

inpartus

persalinan

1, 2

4,5,6

9,10,11, 12 13

14, 15, 16, 17

18, 19, 20

3

7, 8

21, 22

23, 24, 15

3

4

6

3

6

Total 22

Page 44: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

31

E. Validitas dan Reliabilitas

Untuk mengetahui kuesioner untuk penelitian ini berkualitas,

terlebih dahulu dilakukan uji validitas dan reliabilitas dengan karakteristik

seperti sejenis di luar lokasi penelitian.

1. Uji Validitas

Sebelum instrumen/alat ukur digunakan untuk mengumpulkan

data penelitian maka perlu dilakukan uji coba kuesioner untuk mencari

kevalidan alat ukur tersebut (Riwidikdo, 2008). Uji validitas adalah suatu

ukuran yang menunjukkan tingkat kevalidan atau kesahihan suatu

instrumen (Arikunto, 2006).

Instrumen yang valid mempunyai validitas yang tinggi, dan

instrumen yang kurang valid maka dilakukan dengan menghitung

korelasi antara masing-masing pertanyaan dengan skore total, dengan

rumus product moment (Arikunto, 2006). Uji validitas dilakukan BPM

Dyah Susillowati Ngemplak Kabupaten Boyolali. Uji validitas dalam

penelitian ini menggunakan teknik product moment. Adapun rumus yang

digunakan sebagai berikut

{ }{ }2222 )()(

).()(

yyNxxN

yxxyNr

∑−∑∑−∑

∑∑−∑=

Keterangan:

r : koefisien korelasi

x : pernyataan

y : skor total

xy : skor pernyataan

N : Jumlah sampel

Page 45: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

32

Secara keseluruhan uji validitas didapat jika rhitung > rtabel maka,

Item pernyataan dinyatakan valid, dan jika rhitung < rtabel maka item

pertanyaan dikatakan tidak valid.

Uji validitas dilakukan pada tanggal 10 Februari 2013.Uji

valididas dilakukan di BPM Dyah Susilowati. Berdasarkan hasil

perhitungan didapatkan 3 item pernyataan yaitu pernyataan no 12 dengan

r hitung 0.062 < r tabel 0.361, pernyataan no 16 dengan r hitung 0.038 <

r tabel 0.361, dan pernyataan no 25 dengan r hitung 0.206 < r tabel 0.361,

sehingga ketiga pernyataan dinyatakan tidak valid.

2. Uji Reliabilitas

Reliabilitas adalah keajegan alat ukur, artinya konsistenitas alat

ukur, alat ukur digunakan saat ini pada waktu dan tempat tertentu akan

sama apabila digunakan pada waktu dan tempat berbeda (Riwidikdo,

2008). Reliabilitas menunjukkan pada suatu pengertian bahwa instrumen

cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai pengumpul data karena

instrumen tersebut sudah baik. Apabila datanya memang benar sesuai

dengan kenyataannya, maka berapa kali pun diambil tetap akan sama

hasilnya (Arikunto, 2006).

Rumus untuk mengukur reliabel atau tidaknya instrumen

penelitian menggunakan pendekatan rumus Alpha Cronbach adapun

rumusnya sebagai berikut:

−−

=2

2

11ki

r

tS

iSk

Page 46: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

33

Keterangan:

r1 = Reliabilitas internal seluruh instrumen

k = mean kuadrat antara subjek

∑2

iS = jumlah mean kuadrat kesalahan

2t

S = varian total

Instrumen dikatakan reliabel jika nilai Alpha Chronbach

minimal 0,7 (Riwidikdo, 2008). Hasil uji reliabilitas didapatkan nilai

koefisien alpha sebesar 0,980. Hasil pengujian menunjukkan nilai

koefisien alpha (0,950) > (0,700) sehingga instrumen penelitian

dinyatakan reliabel.

F. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan kegiatan penelitian untuk

mengumpulkan data (Hidayat, 2007).

1. Data primer

Data primer adalah data yang diperoleh langsung dari responden melalui

kuesioner (Hidayat, 2007). Sebelum mengisi kuesioner responden diberi

penjelasaan tentang cara mengisi kuesioner dan selanjutnya memberikan

informed concent yang diikuti penyerahan kuesioner. Setelah kuesioner

diterima oleh responden, responden langsung mengisi kuesioner yang

diberikan sesuai dengan ketentuan yang ada.

Page 47: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

34

2. Data Sekunder

Data sekunder adalah pengumpulan data yang diperoleh dari orang atau

tempat lain dan bukan dilakukan oleh peneliti sendiri (Hidayat, 2007).

Data sekunder dalam penelitian diperoleh dari jumlah ibu hamil

primigravida di BPS Dyah Sumarmo Boyolali.

G. Variabel Penelitian

Variabel adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang

ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang

hal tersebut, kemudian di tarik kesimpulannya (Sugiyono, 2008). Variabel

dalam penelitian ini adalah variabel tunggal, yaitu tingkat pengetahuan ibu

hamil primigravida tentang tanda-tanda persalinan.

H. Definisi Operasional

Definisi Operasional adalah mendefinisikan variabel secara

operasional berdasarkan karakteristik yang diamati ketika melakukan

pengukuran secara cermat terhadap suatu objek atau fenomena dengan

menggunakan parameter yang jelas (Hidayat, 2008). Definisi pada penelitian

ini dijabarkan sebagai berikut.

Page 48: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

35

Tabel 3.2

Definisi Operasional Penelitian

No Variabel Definisi

Operasional Alat Ukur

Skala

Ukur Hasil Ukur

1. Tingkat

Pengetahuan

ibu hamil

primigravida

tentang tanda-tanda

persalinan

Segala

sesuatu

yang

diketahui

oleh ibu hamil

primigravida tentang

tanda-tanda

persalinan

Kuesioner Ordinal a. Baik: apabila

X > mean + SD

b. Cukup: apabila

mean - SD ≤ X ≤ mean

+ SD c. Kurang : apabila skor

X < mean - SD (Riwidikdo, 2008).

I. Metode Pengolahan dan Analisa Data

1. Pengolahan Data

Setelah data terkumpul maka langkah yang dilakukan berikutnya

adalah pengolahan dara. Proses pengolahan data menurut Notoadmodjo

(2005) adalah:

a. Editing

Editing adalah memeriksa daftar pertanyaan yang telah

diserahkan oleh para pengumpul data, pemeriksaan daftar pertanyaan

yang telah selesai ini dilakukan terhadap:

1) Kelengkapan jawaban, apakah tiap pertanyaan sudah ada

jawabannya, meskipun jawaban hanya hanya berupa tidak tahu

atau tidak mau menjawab.

Page 49: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

36

2) Keterbacaan tulisan, tulisan yang tidak terbaca akan

mempersulit pengolahan data atau berakibat pengolah data salah

membaca.

3) Relevansi jawaban, bila ada jawaban yang kurang atau tidak

relevan maka editor harus menolaknya.

Pada penelitian ini peneliti melakukan editing pada saat

menerima kuesioner yang telah di isi oleh responden, di periksa

kebenaran dan kelengkapannya. Bila didapatkan seorang responden

yang belum lengkap maka peneliti meminta responden tersebut

untuk melengkapinya.

b. Coding

Coding adalah memberikan kode dalam hubungan dengan

pengolahan data jika akan menggunakan komputer. Dalam hal ini

pengolah data memberikan kode pada semua variabel, kemudian

mencoba menetukan tempatnya di dalam coding sheet/ coding form

(Arikunto, 2010). Coding pada penelitian ini peneliti memberikan

kode atau tanda pada setiap jawaban untuk mempermudah dalam

pengolahan dan analisis data serta berpedoman pada definisi

operasional.

c. Tabulating

Tabulasi adalah pekerjaan menyusun tabel mulai dari

penyusunan tabel utama yang berisi seluruh data dan informasi

yang berhasil dikumpulkan dengan daftar pertanyaan sampai dengan

Page 50: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

37

tabel khusus yang telah benar-benar ditentukan bentuk dan isinya

sesuai dengan tujuan penelitian. Yang termasuk dalam kegiatan

tabulasi ini antara lain: memberi skor terhadap aitem- aitem yang

perlu diberi scor, memberi kode, mengubah jenis data, memberikan

kode (Arikunto, 2010)

2. Analisis Data

Analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan

menggunakan analisa univariat yaitu menganalisa terhadap tiap variabel

dari hasil tiap penelitian untuk menghasilkan distribusi frekuensi dan

prosentase dari tiap variabel (Notoatmodjo, 2007). Selanjutnya hasil

untuk mengetahui tingkat pengetahuan tentang tanda-tanda persalinan

maka, ditunjukan dengan prosentase dengan keterangan sebagai berikut :

a. Baik, bila nilai responden yang diperoleh adalah X > mean + SD

b. Cukup, bila nilai responden yang diperoleh adalah

mean - SD ≤ X ≤ mean + SD

c. Kurang, bila nilai responden yang diperoleh adalah X < mean - SD

(Riwidikdo, 2008).

Nilai rata-rata diperoleh dengan rumus sebagai berikut:

n

XiX

∑=

X : nilai rata-rata

∑ Xi : jumlah nilai total dari data

n : jumlah data

Standar deviasi dihitung dengan rumus sebagai berikut:

Page 51: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

38

( )

1

2

−=∑ ∑

n

n

XiXi

SD

∑ Xi : jumlah nilai total dari data

n : jumlah data

Prosentase diperoleh dengan rumus:

%100prosentaseBesar xn

f=

Keterangan:

f : jumlah atau distribusi frekuensi

n : jumlah total data

J. Etika Penelitian

Etika penelitian menurut Hidayat (2007) adalah etika penelitian

merupakan masalah yang sangat penting dalam penelitian, mengingat

penelitian keperawatan berhubungan langsung dengan manusia, maka segi

etika penelitian harus diperhatikan. Setiap penelitian yang menggunakan

obyek manusia tidak boleh bertentangan dengan etika agar hak responden

dapat terlindungi, kemudian kuesioner dikirim ke subyek yang diteliti dengan

menekankan pada masalah etika penelitian. Untuk penelitian ini menekankan

pada masalah etika yang meliputi:

1. Informed Consentt

Informent consent diberikan sebelum melakukan penelitian.

Informent consent ini berupa lembar persetuan untuk menjadi responden.

Pemberian informent consent ini bertujuan agar subyek mengerti maksud

Page 52: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

39

dan tujuan penelitian dan mengetahui dampaknya. Jika subyek bersedia,

maka mereka harus menandatangani lembar persetujuan dan jika

responden tidak bersedia, maka peneliti harus menghormati keputusan

tersebut (Hidayat, 2007). Pada penelitian ini semua responden akan di

beri lembar persetujuan.

2. Anonymity (Kerahasiaan nama/ identitas)

Anonimity, berarti tidak perlu mencantumkan nama pada lembar

pengumpulan data (kuisioner). Peneliti hanya menuliskan kode pada

lembar pengumpulan data tersebut. Pada penelitian ini peneliti tidak akan

mencantumkan nama subyek pada lembar pengumpulan data

(Hidayat, 2007).

3. Confidentiality (kerahasiaan hasil)

Sub bab ini menjelaskan masalah-masalah responden yang

harus dirahasiakan dalam penelitian. Kerahasiaan informasi yang telah

dikumpulkan dijamin kerahasiaan oleh peneliti,hanya kelompok data

tertentu yang akan dilaporkan dalam hasil penelitian (Hidayat, 2007)

Dalam penelitian ini kerahasiaan hasil/ informasi yang telah

dikumpulkan dari setiap subyek akan di jamin oleh peneliti.

K. Jadwal Penelitian

Bagian ini menguraikan langkah-langkah kegiatan dari mulai

menyusun proposal penelitian sampai dengan penulisan laporan penelitian,

beserta waktu berjalan atau berlangsungnya tiap kegiatan tersebut

(Notoadmodjo, 2010). Jadwal penelitian terlampir.

Page 53: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

40

BAB IV

PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum

Penelitian dilakukan di BPS Dyah Sumarmo Desa Tanjungsari

Kecamatan Banyudono Kabupaten Boyolali. BPS Dyah Sumarmo melayani

persalinan, pemeriksaan kehamilan, KB, imunisasi dan pelayanan kesehatan

dasar. BPS Dyah Sumarmo dengan jumlah tenaga kesehatan 3 orang bidan,

dan 2 orang perawat. BPS Dyah Sumarmo memiliki 2 ruang perawatan nifas,

1 kamar bersalin, 1 kamar periksa, dan 1 kamar mandi.

BPS Dyah Sumarmo merupakan satu-satunya bidan praktik swasta yang

berada di wilayah Desa Tanjungsari. Desa Tanjungsari merupakan salah satu

desa swasembada di Kecamatan Banyudono dengan jumlah penduduk

sebanyak 2.429 jiwa, dengan jumlah kepala keluarga (KK) sebanyak 746,

yang tersebar pada 2 RW, dan 15 RT. Desa Tanjungsari dengan luas 123 Ha.

Desa Tanjungsari sudah mempunyai fasilitas kesehatan yang cukup memadai,

yaitu dengan 7 posyandu, 1 Poliklinik Kesehatan Desa (PKD), dan jarak ke

Puskesmas atau RS Banyudono yang relatif dekat 2.5 km.

B. Hasil Penelitian

Penelitian bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil

primigravida tentang tanda-tanda persalinan di BPS Dyah Sumarmo Desa

Tanjungsari Kecamatan Banyudono Kabupaten Boyolali tahun 2013, dengan

Page 54: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

41

hasil diperoleh nilai mean, dan stándar deviasi yang dapat dilihat pada tabel

berikut ini:

Tabel 4.1 Hasil Perhitungan Statistik Deskriptif Tingkat Pengetahuan Ibu

Hamil Primigravida Tentang Tanda-Tanda Persalinan

Variabel Mean Standar Deviasi

Tingkat pengetahuan ibu

hamil primigravida tentang tanda-tanda persalinan

15,56 3,08

Sumber: SPSS versi 15.00.

Prosentase masing-masing tingkat pengetahuan ibu hamil

primigravida tentang tanda-tanda persalinan dapat dilihat pada tabel di bawah

ini:

Tabel 4.2 Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Primigravida Tentang Tanda-

Tanda Persalinan di BPS Dyah Sumarmo

No Tingkat Pengetahuan Jumlah Persentase (%)

1 Baik 5 15,6

2 Cukup 20 62,5

3 Kurang 7 21,9

Total 32 100

Sumber: Data Primer (Maret, 2013).

Tabel 4.2 menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan ibu hamil

primigravida tentang tanda-tanda persalinan, dimana responden dengan

tingkat pengetahuan baik sebanyak 5 responden (15,6%), responden dengan

tingkat pengetahuan cukup sebanyak 20 responden (62,5%), dan responden

dengan tingkat pengetahuan kurang sebanyak 7 responden (21,9%). Hasil

penelitian di atas dapat disimpulkan tingkat pengetahuan ibu hamil

primigravida tentang tanda-tanda persalinan hasil mayoritas responden

tingkat pengetahuannya cukup.

Page 55: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

42

C. Pembahasan

Hasil penelitian tentang tingkat pengetahuan ibu hamil primigravida

tentang tanda-tanda persalinan di BPS Dyah Sumarmo dengan hasil mayoritas

responden tingkat pengetahuannya cukup, yaitu 20 responden (62,5%).

Tingkat pengetahuan ibu hamil primigravida tentang tanda-tanda persalinan

diukur berdasarkan indikator yang meliputi: pengertian persalinan, sebab-

sebab mulainya persalinan, tanda-tanda permulaan persalinan, tanda

persalinan palsu, dan tanda inpartu persalinan.

Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden sudah cukup

memahami tentang pengertian persalinan, sebab-sebab mulainya persalinan,

tanda-tanda permulaan persalinan, tanda persalinan palsu, dan tanda inpartu

persalinan. Menurut Notoatmodjo (2007) memahami diartikan sebagai suatu

kemampuan untuk menjelaskan secara benar tentang objek yang diketahui

dan dapat menginterpretasikan materi tersebut secara benar. Orang yang telah

paham terhadap objek atau materi harus dapat menjelaskan, menyebutkan

contoh, menyimpulkan, meramalkan, dan sebagainya terhadap objek yang

dipelajari.

Menurut Mubarak (2007) pengetahuan yang cukup dipengaruhi oleh

tingkat pendidikan ibu yang cukup baik, informasi tentang tanda-tanda

persalinan yang cukup, umur, dan pekerjaan. Umur dapat mempengaruhi

tingkat pengetahuan seseorang. Bertambahnya umur seseorang akan terjadi

perubahan pada aspek fisik dan psikologis (mental). Makin tinggi pendidikan

seseorang semakin mudah pula mereka menerima informasi, dan pada

Page 56: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

43

akhirnya makin banyak pula pengetahuan yang dimilikinya, sebaliknya jika

seseorang tingkat pendidikannya rendah, akan menghambat perkembangan

seseorang terhadap penerimaan, informasi, dan nilai-nilai yang baru

diperkenalkan.

Tingkat pengetahuan ibu tentang tanda-tanda persalinan di BPS Dyah

Sumarmo dengan pengetahuan cukup sebanyak 20 responden (62,5%).

Tingkat pengetahuan cukup keungkinan dipengaruhi oleh pendidikan.

Menurut Mubarak et al (2007) pendidikan berarti bimbingan yang diberikan

seseorang pada orang lain terhadap sesuatu hal agar mereka dapat memahami.

Tidak dapat dipungkiri bahwa makin tinggi pendidikan seseorang semakin

mudah pula mereka menerima informasi, dan pada akhirnya makin banyak

pula pengetahuan yang dimilikinya, sebaliknya jika seseorang tingkat

pendidikannya rendah, akan menghambat perkembangan seseorang terhadap

penerimaan, informasi, dan nilai-nilai yang baru diperkenalkan.

Desa Tanjungsari dengan lokasi yang cukup dekat dengan perkotaan.

Masyarakat desa dengan status ekonomi menengah ke atas memungkinkan

untuk mendapatkan pendidikan yang cukup baik. Data yang diperoleh BPS

Dyah Sumarmo menunjukkan rata-rata warga dengan pendidikan SMA, hal

ini menunjukkan pendidikan cukup baik sehingga mempengaruhi

pengetahuan ibu hamil primigravida tentang tanda-tanda persalinan dengan

kategori cukup baik. Pendidikan yang cukup baik juga dapat dilihat dari

sarana dan prasarana yang berada di Desa Tanjung sari, yaitu dekat dengan

sekolah, baik sekolah tinggi maupun sekolah menengah.

Page 57: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

44

Faktor lingkungan juga mempengaruhi pengetahuan. Menurut

Mubarak et al (2007) kebudayaan dimana kita hidup dan dibesarkan

mempunyai pengaruh besar terhadap pembentukan sikap kita. Apabila dalam

suatu wilayah mempunyai budaya untuk menjaga kebersihan lingkungan

maka sangat mungkin masyarakat sekitarnya mempunyai sikap untuk selalu

menjaga kebersihan lingkungan, karena lingkungan sangat berpengaruh

dalam pembentukan sikap pribadi atau sikap seseorang. Lingkungan sosial

Desa Tanjungsari yang sebagain besar bekerja sebagai wiraswasta, karyawan

swasta. Lingkungan yang kondusif dengan pemerintah desa yang pro aktif

terhadap kesehatan warganya hal ini memungkinkan adanya interaksi antar

warga untuk bertukaran pikiran. Hal ini dapat dilihat dari kondisi Posyandu

untuk ibu hamil yang aktif, kader-kader kesehatan yang aktif dalam

bersosialisasi dengan ibu hamil. Hal-hal tersebut mempengaruhi pengetahuan

yang cukup tentang tanda-tanda persalinan. Rata-rata ibu yang bekerja

sebagai karyawan swasta dan wiraswasta memungkinkan cukup berinteraksi,

bertukar informasi mengenai kehamilan dan persalinan, hal ini dapat

meningkatkan pengetahuannya.

Faktor informasi yang mudah didapat mempengaruhi pengetahuan

yang cukup. Menurut Mubarak et al (2007) kemudahan untuk memperoleh

suatu informasi dapat membantu mempercepat seseorang untuk memperoleh

pengetahuan yang baru. Ibu hamil cukup mudah mendapatkan informasi

mengenai kehamilan yang dapat diperoleh melalui posyandu, kader, atau BPS

yang berada di wilayah Desa Tanjungsari. Posyandu ataupun bidan setempat

Page 58: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

45

cukup aktif memberikan informasi baik melalui kegiatan ibu-ibu rumah

tangga seperti pengajian dan sebagainya juga memberikan informasi melalui

leaflet atau pamflet yang ditempel di posyandu-posyandu. Informasi tentang

tanda-tanda persalinan mudah didapatkan terutama dari penjelasan bidan atau

petugas kesehatan pada saat pemeriksaan kehamilan. Berbagai bentuk media

massa seperti televisi, radio, juga sudah tersedia. Adanya informasi baru

mengenai sesuatu hal memberikan landasan kognitif baru bagi terbentuknya

pengetahuan terhadap hal tersebut.

Kemudahan memperoleh informasi tanpa didukung oleh pendidikan

yang baik, maka informasi yang baru aku sulit untuk terserap. Pendidikan

yang baik akan membantu ibu dalam menyerap setiap informasi yang

diberikan mengenai tanda-tanda persalinan. Tidak dapat dipungkiri bahwa

makin tinggi pendidikan seseorang semakin mudah pula mereka menerima

informasi, dan pada akhirnya makin banyak pula pengetahuan yang

dimilikinya, sebaliknya jika seseorang tingkat pendidikannya rendah, akan

menghambat perkembangan seseorang terhadap penerimaan, informasi, dan

nilai-nilai yang baru diperkenalkan (Mubarak et al, 2007).

Faktor pendidikan, lingkungan dan informasi yang dijelaskan di atas

mempengaruhi pengetahuan ibu primigravida tentang tanda-tanda persalinan

dengan kategori cukup baik. Adanya pengetahuan yang cukup baik

diharapkan ibu dapat mengenali tanda-tanda persalinan sehingga jika ada

komplikasi ibu mengetahui cara penanganan yang tepat.

Page 59: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

46

D. Keterbatasan Penelitian

1. Kendala Penelitian

a. Responden kurang begitu antusias dalam mengisi lembar kuesioner

yang diberikan.

b. Peneliti sulit menemui responden, banyak responden yang bekerja

sehingga memerlukan waktu untuk menemui responden. Ketika

ditemui peneliti juga menemukan kesulitan responden kurang serius

mengisi kuesioner yang dibagikan.

2. Keterbatasan variabel penelitian ini merupakan variabel tunggal,

sehingga hasil penelitian terbatas pada pengetahuan ibu primigravida

tentang tanda-tanda persalinan, penelitian ini akan berbeda hasil jika

faktor yang mempengaruhi diteliti. Instrumen dalam penelitian ini hanya

dengan menggunakan kuesioner tertutup sehingga peneliti tidak dapat

menggali informasi yang diketahui ibu mengenai tanda-tanda persalinan

secara mendalam.

Page 60: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

47

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Penelitian ini mengambil judul “tingkat pengetahuan ibu hamil

primigravida tentang tanda-tanda persalinan di BPS Dyah Sumarmo Desa

Tanjungsari Kecamatan Banyudono Kabupaten Boyolali tahun 2013 dengan

jumlah 32 responden, dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Tingkat pengetahuan ibu hamil primigravida tentang tanda-tanda

persalinan dengan kategori pengetahuan baik sebanyak 5 responden

(15,6%).

2. Tingkat pengetahuan ibu hamil primigravida tentang tanda-tanda

persalinan dengan kategori pengetahuan cukup sebanyak 20 responden

(62,5%).

3. Tingkat pengetahuan ibu hamil primigravida tentang tanda-tanda

persalinan dengan kategori pengetahuan kurang sebanyak 7 responden

(21,9%).

B. Saran

1. Bagi Responden

Diharapkan untuk ibu hamil mendapatkan informasi yang benar

mengenai tanda-tanda persalinan dan lebih rajin melakukan pemeriksaan

kehamilan sesuai dengan jadwal yang sudah dianjurkan.

Page 61: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

48

2. Bagi BPS Dyah Sumarmo

Diharapkan lebih aktif membantu memberikan informasi yang

benar mengenai tanda-tanda persalinan baik melalui konsultasi pada saat

pemeriksaan kehamilan maupun dalam kegiatan-kegiatan lainnya.

3. Penelitian selanjutnya

Diharapkan dapat mengembangkan penelitian yang sejenis

dengan menambah variabel dan jumlah sampel penelitian sehingga

didapatkan hasil penelitian yang lebih baik.

Page 62: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

DAFTAR PUSTAKA

Ambarwati dan Wulandari 2008. Asuhan Kebidanan Nifas. Yogyakarta: Mitra

Cendikia.

Anggraeni. 2010. Hubungan antara Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Tanda-

Tanda Persalinan dengan Sikap dan Tindakan Persiapan Persalinan.

Skripsi. Surabaya: Universitas Airlangga

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Peelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:

Rineka Cipta

Budiarto. 2003. Biostatistika. Jakarta: EGC

Hidayat, A.A. 2011. Metode Penelitian Kesehatan. Surabaya: Health Books

Publissing

Indiarti, MT. 2008. Kehamilan, persalian & perawatan bayi, Yogyakarta:

Diglossia Media

JNPLR. 2008. Asuhan Persalinan Normal. Jakarta: Depkes RI

Kementrian Kesehatan RI. 2012. Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2012. Jakarta:

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia

Liu, D.T.Y.2007. Manual persalinan edisi 3, Jakarta: EGC

Lubis. D.R., 2009. Pengetahuan Ibu Primigravida tentang Tanda-Tanda

Persalinan Di Rumah Bersalin dan Balai Pengobatan Sri Wahyuni

Kecamatan Medan Marelan Tahun 2009. Karya Tulis Ilmiah. Medan:

Programd-IV Bidan Pendidik Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera

Utara

Maulana, M. 2008. Paduan lengkap kehamilan, Yogyakarta : Katahati

Mochtar Rustam. 2003. Sinopsis Obstetri. Jakarta: EGC

Mubarak, I. M., dkk. 2007. Promosi Kesehatan:Sebuah Pengantar Proses Belajar

Mengajar dalam Pendidikan. Yogyakarta: Graha Ilmu

Nolan, M.2003. Kehamilan dan melahiran, Jakarta: Arcan

Page 63: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA … · Kisi-Kisi Kuesioner . ... lancar dan membahagiakan bagi dirinya sendiri maupun semua keluarga. ... meneliti pengetahuan tentang tanda-tanda

Novita. 2011. Promosi Kesehatan Dalam Pelayanan Kebidanan. Jakarta: Salemba

Medika

Nursalam. 2008. Konsep dan Penerapan Metode Penelitian Ilmu Keperawatan.

Jakarta: Salemba medika.

Prawirohardjo. 2005. Ilmu kebidanan, Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono

Prawirohardjo

Notoadmodjo, S. 2005. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Riwidgdo. 2010. Statistika Penelitian Kesehatan. Yogyakarta: Pustaka Rihama

Rose Wendy, N. 2007. Panduan Lengkap Perawatan Kehamilan, Jakarta: Dian

Rakyat

Simkin, P. 2007. Paduan lengkap kehamilan, melahirkan, dan bayi, Jakarta:

Arcan

Sugiyono. 2010. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.

Stoppard, 2008. Buku pintar kehamilan dan persalinan modern, Yogyakarta:

Quills Book Publishers

Tri Ningsih, dkk, 2010. Gambaran Pengetahuan Ibu Primigravida Tentang

Persiapan Melahirkan Dan Tanda-Tanda Persalinan di Poli Hamil RSUD

Dr. R.Koesma Tuban. Jurnal Keperawatan Vol III No. 1 April 2010

Varney. 2007. Varney Midwivery. (Terjemah) Bandung: Sekeola Publisher

Wiknjosastro, 2005. Ilmu kandungan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono

Prawiroharojo