skenario 2 blok 4 hematoimun

Upload: juniar-faiz-m

Post on 05-Jul-2018

281 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    1/31

    SKENARIO

    Skenario 2

    Benjolan Di Leher

     Ny. Fitri, 24 tahun datang ke Rumah Sakit dengan keluhan adanya benjolan di leher.

    enjolan terletak di nodu! "er#i"al anterior be!arnya !ebe!ar biji ka"ang tanah,dan terlihat

    kemerahan. Setelah diraba benjolan tera!a hangat, dengan kon!i!ten!ilunak, nyeri bila

    di!entuh, dan tidak terda$at %luktua!i.&ajahnya juga tam$ak $u"at, badanya !ering kali tera!a

    demam dan mera!a lemah, !elera makan hilang. Sejak ' bulan yang lalu $a!ien mengalami

     batuk yang tak kunjung !embuh. Ny.Fitri mem$unyai ri(ayat ton!iliti! !e(aktu ke"il, dan

     belum $ernah mengkon!um!i obat i!onia)id. Ia $un di!arankan dokter !$e!iali! untuk

    melakukan $emerik!aan bio$!i dan kultur mikroorgani!me. A$akah yang terjadi $ada $a!ien

    ini*

    1

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    2/31

    BAB I

    KLARIFIKASI ISTILAH

    1 Benjolan

    enjolan adalah $embe!aran jaringan yang abnormal akibat tanda $eradangan, dimana

     $ertumbuhan baru jaringan yang multi$lika!i !elnya tidak terkontrol dan $rogre!i% +orland,

    2-4/

    2 Nodus cervival anterior

    Kelenjar getah bening !ebelah #entral terhada$ laryn0 dan tra"hea, terdiri dari

     $embuluh !u$er%i"iali! $ada #ena jugulari! anterior dan $embuluh $ro%unda $ada ligamentum

    "ri"othyroideum medianum. +orland, 2-2/

     

    3 Flutuasi

    Flu"tuantion adalah gerakan !e$erti gelombang, !e$erti !uatu "airan dalam

    rongga tubuh !etelah digun"ang. +orland, 2-2

    ! Tensilitis

    1on!iliti! meru$akan $eradangan ton!il $alatina yang meru$akan bagian dari "in"in

    (aldeyer +Soe$ardi et al ., 2--/. Ada$un menurut Ree#e! et al. +2--/ !erta 3u!"ari +2--'/

    ton!iliti! adalah in%ek!i +#iru! atau bakteri/ dan in%lama!i atau $embengkakan akut $ada

    ton!ilamandel.

    " #$at isonia%id

    3enurut 3edi"a!tore FK &I '2(()* dan 1jay 5 Rahardja +2--/ i!onia)id meru$akan

    obat antibiotik $rimer untuk $enyakit 1uber"olo!i! +16/, dimana I!onia)id atau i!onikotinil

    hidra)id yang di!ingkat dengan IN7 !e"ara in #itro ber!i%at tuberkulostatik   +menahan

     $erkembangan bakteri/ dan tuberkulosid   +membunuh bakteri/ yang bekerja dengan

    menghambat !inte!a a!am mikolinat yang meru$akan un!ur $enting $embentukan dinding !el

    mikobakterium tuberkulo!i!.

    2

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    3/31

    + ,e-erisaan $io.si

    8emerik!aan bio$!i meru$akan !alah !atu "ara $emerik!aan $atologi anatomi yang

    da$at digunakan untuk menegakkan diagno!i! $a!ti !uatu le!i khu!u!nya yang di"urigai

    !ebagai !uatu kegana!an. 8emerik!aan $atologi ini juga berman%aat tidak hanya menegakkan

    diagno!i! dan ren"ana $engobatan teta$i juga untuk menentukan $rogno!i!. Se"ara umum

     bio$!i adalah $engambilan !ejumlah ke"il jaringan dari tubuh manu!ia untuk $emerik!aan

     $atologi! mikro!ko$ik. io$!i A!$ira!i 9arum 7alu! + Fine Needle Aspiration Biopsy

    FNA/, adalah $ro!edur bio$!i yang menggunakan jarum !angat ti$i! yang melekat

     $ada jarum !untik untuk menarik +a!$ira!i/ !ejumlah ke"il jaringan dari le!i

    abnormal. Sam$el jaringan ini kemudian di$erik!a di laboratorium dengan mikro!ko$.

    +Suyatno 5 8a!aribu, 2--:/.

    )  ,e-erisaan ultur -iroor/anis-e

    8emerik!aan kultur mikroorgani!me meru$akan jeni! $emerik!aan untuk i!ola!i dan

    identi%ika!i jeni! bakteri yang terda$at dalam !am$el +erman et al., 2--:/.

    BAB II

    3

    https://www.google.co.id/search?tbo=p&tbm=bks&q=inauthor:%22Audrey+Berman,+Shirlee+J.+Snyder,+Barbara+Kozier+%26+Glenora+Erb%22&source=gbs_metadata_r&cad=3https://www.google.co.id/search?tbo=p&tbm=bks&q=inauthor:%22Audrey+Berman,+Shirlee+J.+Snyder,+Barbara+Kozier+%26+Glenora+Erb%22&source=gbs_metadata_r&cad=3

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    4/31

    ID0NTIFIKASI ASALAH

    3enga$a $ada Ny. Fitri terjadi benjolan*

    2 A$a hubungannya nyeri dibagian benjolan di leher ter!ebut dengan !ebe!ar biji

    ka"ang, tera!a hangat, lunak, dan tidak ada %luktua!i*

    ; A$akah batuk ' bulan yang tidak kunjung !embuh ada hubungan dengan ri(ayat

    ton!iliti!*

    4 3enga$a dokter menanyakan R8 ton!iliti! dan i!onia)id*

    ' menga$a dokter menyarankan Ny Fitri untuk melakukan bio$!i dan kultur

    mikroorgani!me *

    < 9ela!kan %armakologi dan %armakokinetik dari i!onio)id =

    BAB III

    4

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    5/31

    &RAH ,0NDA,AT

    1 en/a.a .ada N4 Fitri terjadi $enjolan5

    enjolan yang ditemukan $ada leher bi!a berma"am>ma"am a!al dan

     $enyebabnya. 3ulai dari kulit !am$ai dengan organ yang $aling dalam daerah leher.

    9ika ditinjau dari a!alnya, benjolan ter!ebut bi!a bera!al dari kulit, jaringan otot,

     jaringan !yara%, jaringan $embuluh darah, jaringan tulang dan tulang ra(an, kelenjar

    getah bening, kelenjar tiroid, dan bi!a juga dari kelenjar $aroti!. 8enyebabnya $un

     bi!a dikarenakan in%ek!i dan in%lama!i, neo$la!ia, ki!ta, meta!ta!i! dan lain>lain.

    +8ato%i!iology, Syl#ia 8ri"e/

    2 A.a hu$un/ann4a n4eri di$a/ian $enjolan di leher terse$ut den/an se$esar

    $iji acan/6 terasa han/at6 luna6 dan tida ada 7lutuasi5

    • ?kuran @ a$abila ukuran benjolan dengan diameter -,' "m ma!ih terbilang normal,

    namun a$abila $erbe!aran lebih dari ,' "m akan terbilang abnormal.

    •  Nyeri tekan @ a$abila tera!a nyeri a$abila teraba umumnya di!ebabkan karena adanya

     $eradangan $ro!e! $erdarahan.

    • Kon!i!ten!i @ a$abila tera!a kera! ini akan mengarah ke$ada kegana!an, a$abila

    tera!a $adat !e$erti karet akan mengarah ke$ada lim%oma, a$abila tera!a lunak akan

    mengarah $ada $ro!e! in%ek!i.• Fluktuati% @ akan mengarah ke$ada ab!e! $enanahan.

    • oka!i @ a$abila $erbe!aran kelenjar getah bening terda$at dalam dua !i!i leher,

    !e"ara mendadak bia!anya di!ebabkan oleh in%ek!i #iru! !aluran $erna%a!an bagian

    ata!. A$abila berlang!ung lama ini akan mengarah ke$ada in%ek!i yang di!ebabkan

    oleh mikrobakterium, tok!o$la!ma, eb!tein barr #iru!, atau "iromegalo#iru!.

    3 A.aah $atu " $ulan 4an/ tida unjun/ se-$uh ada hu$un/an den/an

    ri8a4at tonsilitis5

    3enurut i"$inigaiti! +2--:/ batuk !e"ara de%ini!inya bi!a dikla!i%ika!ikanmengikut (aktu yaitu batuk akut yang berlang!ung !elama kurang dari tiga minggu,

     batuk !ub>akut yang berlang!ung !elama tiga hingga dela$an minggu dan batuk kroni!

     berlang!ung !elama lebih dari dela$an minggu.

    atuk Akut atuk akut berlang!ung !elama kurang dari tiga minggu dan

    meru$akan !im$tom re!$iratori yang !ering dila$orkan ke $raktik dokter. Kebanyakan

    ka!u! batuk akut di!ebabkan oleh in%ek!i #iru! re!$iratori yang meru$akan !el%>

    limiting dan bi!a !embuh !elama !eminggu +7aBue, 2--'/. alam !itua!i ini, batuk

    meru$akan !im$tom yang !ementara dan meru$akan kelebihan yang $enting dalam

     $rotek!i !aluran $erna%a!an dan $ember!ihan muku!. &alau bagaimana$un, terda$at $ermintaan yang tinggi terhada$ obat batuk beba! yang kebanyakannya mem$unyai

    5

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    6/31

     bukti klini! yang !edikit dan (aktu yang diambil untuk kon!ulta!i ke dokter tentang

    !im$tom batuk +i"$inigaiti!, 2--:/.

    atuk Kroni! atuk kroni! berlang!ung lebih dari dela$an minggu. atuk

    yang berlang!ung !e"ara berteru!an akan menyebabkan kualita! hidu$ menurun yang

    akan memba(a ke$ada $enga!ingan !o!ial dan de$re!i klinikal +7aBue, 2--'/. atuk

    kroni! adalah $enyakit re%luk! ga!tro>e!o%agu!, rino!inu!iti! dan a!ma. 1erda$at juga

    golongan $enderita minorita! yang batuk tan$a dengan diagno!i! dan $engobatan

    dikla!i%ika!ikan !ebagai batuk idio$atik kroni!. atuk golongan ini ma!ih berteru!an

    di$ertanyakan a$a !ebenarnya $enyebabnya yang $a!ti +7aBue, 2--'/.

    4. en/a.a doter -enan4aan ri8a4at .en4ait tonsilitis dan ri8a4at o$at

    isonia%id*

    a. Ri(ayat 8enyakit

    • 1on!iliti! akan mengarah ke$ada $enyakit in%ek!i !e$erti Streptococcus.

    • uka le"et $ada (ajah atau leher atau tanda>tanda in%ek!i mengarah kan

    ke$ada $enyebab in%ek!i Staphilococcus.

    • Adanya in%ek!i gig dan gu!i akan mengarah ke$ada in%ek!i bakteri anaerob.

    • Ri(ayat tran%u!i juga mengarah ke$ada 6itomegalo#iru!, E$!tein arr #iru!

    atau 7IC.

     b. Ri(ayat Obat

    8ertanyaan dokter tentang obat i!onia)id yang dikon!um!i akan

    I!onia)id adalah turunan hidra)ida dan meru$akan obat utama dalam $engobatan

     $enyakit tuberkulo!i!.

    " en/a.a doter -en4aranan N4 Fitri untu -elauan $io.si dan ultur

    -iroor/anis-e 5

    Setelah dilakukan anamne!i! dan $emerik!aan %i!ik, dilanjutkan dengan $emerik!aan

     $enunjang hingga di$eroleh diagno!i!. 8emerik!aan $enunjang dari ka!u! diata! antara lain D

    6

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    7/31

    io$!i

    io$!i da$at dilakukan dengan mengambil !el keluar melalui jarum atau dengan o$era!i

    mengha$u! !atu atau lebih kelenjar getah bening. Sel>!el atau kelenjar getah bening akan

    diba(a ke lab dan diuji. io$!y K memiliki nilai !en!iti%ita! : G dan !$e!i%i!ita! :' G.

    Kegagalan untuk menge"il !etelah 4>< minggu da$at menjadi indika!i untuk dilak!anakan

     bio$!y K. io$!i dilakukan terutama bila terda$at tanda dan gejala yang mengarahkan

    ke$ada kegana!an.

    2 Kultur

    Kultur +"ontoh dikirim ke laboratorium dan diletakkan $ada kultur medium yang

    membiarkan mikroorgani!me untuk berkembang/ kemungkinan di$erlukan untuk

    mema!tikan diagno!a dan untuk mengidenti%ika!ikan organi!me $enyebab in%ek!i.

    Selain kedua "ara diata! !ebagai $emerik!aan $enunjang, ada juga "ara lain untukmenegakkan diagno!i!, antara lain D

    ?ltra!onogra%i +?S/

    ?S meru$akan !alah !atu teknik yang da$at di$akai untuk mengetahui ukuran, bentuk,

    dan gambaran mikronodular.

    2 61 S"an

    61 S"an adalah me!in 0>ray yang menggunakan kom$uter untuk mengambil gambar

    tubuh Anda untuk mengetahui a$a yang mungkin menyebabkan lim%adeniti! Anda. Sebelummengambil gambar, Anda mungkin akan diberi $e(arna melalui IC di $embuluh darah Anda

    agar da$at melihat gambar dengan jela!. 61 S"an da$at mendetek!i $embe!aran K

    !er#ikali! dengan diameter ' mm atau lebih.

    ; 3agneti" Re!onan"e Imaging +3RI/

    3agneti" re!onan"e imaging +3RI/ digunakan untuk melihat dalam tubuh Anda. okter

    da$at menggunakan gamboar ini untuk men"ari $enyebab lim%adeniti!.+8ri"e, 2--

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    8/31

     b. Farmakodinamik 

    I!onia)id ini ber!i%at bakteri!id , mekani!me kerja IN7 terlibat dalam $enghambatan

    en)im e!en!ial untuk !inte!i! a!am mikolat dan dinding !el mikrobakterium. IN7 dan

     $iridok!in dan !trukturnya analog, dan IN7 ber!i%at antagoni! kom$etiti% $ada reak!i yang

    dikatali!i! $iridok!in $ada E!"heri"hia "oli. Namun demikian, mekani!me ini tidak terlibat

     $ada kerja antituberkulo!i!. 8emberian $iridok!in dalam do!i! be!ar $enderita yang menda$at

    IN7 tidak mem$engaruhi kerja antituberkulotik IN7, teta$i obat ini men"egah neuriti!

    +Kat)ung, 2--/.

    ". Farmakokinetik 

    I!onia)id atau bia!a di!ebut IN7 !egera diab!or$!i dari !aluran $en"ernaan.

    8emberian do!i! bia!a +' mgkghari/ mengha!ilkan kon!entra!i $un"ak $la!ma ;>' Hgml

    dalam >2 ja. IN7 bedi%u!i !egera ke dalam !eluruh "airan tubuh dan jaringan. Kon!entra!i di

    !u!unan !ara% $u!at dan "airan !erebro!$inal lebih kurang ' dari kadar $la!ma. Kadar obat

    di intra!eluler dan ek!tra!eluler !ama +Kat)ung, 2--/. 3etaboli!me terutama a!etila!i dari

    IN7 yaitu di ba(ah "ontrol gen. kon!entra!i rata>rata IN7 akti% dalam $la!ma dari inakti#ator 

    "e$at lebih kurang ;>2 dari kon!entra!i rata>rata inakti#ator lambat. &aktu $enuh rata>rata

    IN7 $ada inakti#ator "e$at kurang dari>2 jam, !edangkan $ada inakti#ator lambat yaitu ;

     jam. 1elah ditunjukkan bah(a $ada a!etilator "e$at lebih "enderung menda$at tok!i!ita!

    he$ati" dari IN7, teta$i hal ter!ebut belum dikon%irma!ikan. Ke"e$atan a!etila!i !edikit

     $engaruhnya dalam regimen di!i! harian teta$i mungkin mengganggu akti#ita!

    antimikrobakteri $ada $emberian IN7 intermiten +>2 kali !eminggu/. IN7 diek!kre!ikan

    terutama dalam urin !ebagian be!ar dalam bentuk obat utuh, !ebagian !ebagai konyugat lain.9umlah bentuk utuh, yaitu IN7 beba! dalam urin lebih tinggi dari$ada inakti#ator lambat

    +Kat)ung, 2--/.

    BAB I;

    ANALISIS ASALAH

    8

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    9/31

    BAB ;

    T&9&AN ,0B0LA9ARAN

    9

     Terapi

    Antibioti

    k

    PP

    Biopsi

    Kultur

     Jaringan

    n

    PF

    • okasi

    • !kuran

    • Konsistensi

    • Fluktuasi

    • "#eri $

    ti%ak

    • &arna

    • 'obile $

    ti%ak

    Ana(nesis

    )P*

    • Ben+olan %i

    "o%us ,er-i.alis

    Anterior

    • /e(a(

    • 'u%a0 lela0

    • "asu (akan

    )P/

    • Batuk 5 bulan

    •  Tonsilitis

    • bat soniai%

    )u(a0

    "# Fitri 24 ta0un

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    10/31

    9elakan etiologi,$atogene!i! dan $re%alen!i dari lim%edeniti! =

    2 A$a !aja de%%erential diagno!a dan jela!kan menga$a bi!a di!ingkirkan =

    ; 9ela!kan kom$lika!i dan $rogno!i! dari lim%adeniti! =

    4 9ela!kan $ro!edur bio$!i =' 9ela!kan $ro!edur kultur mikroorgani!me =

    < 9ela!kan !irkula!i kelenjar lim%e be!erta anatomi dan hi!to dari !i!tem lim%atik =

    9ela!kan a$a itu antibiotik =

    9ela!kan $atologi anatomi drai lim%adeniti! =

    BAB ;I

    B0LA9AR ANDIRI

    1 9elaan etiolo/i6.ato/enesis dan .re7alensi dari li-7edenitis tu$erulosis :

    1:

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    11/31

     Etiologi :

    im%adeniti! tuberkulo!i! di!ebabkan oleh in%ek!i  Mycobacterium tuberculosis yang

    meru$akan bakteri aerobik obligat berbentuk batang ti$i! luru! berukuran !ekitar -,4 0 ; m

    dan tidak ber!$ora. M.tuberculosis tidak da$at di(arnai dengan $e(arnaan ram dan hanya

    da$at di(arnai dengan $e(arnaan khu!u! +$e(arna Jiehl>Neel!en atau karbol %uk!in/ !erta

    !angat kuat mengikat )at (arna ter!ebut !ehingga tidak da$at dilunturkan (alau$un

    menggunakan a!am dan alkohol, !ehingga dijuluki bakteri tahan a!am +Ra#iglione, 2--

    rook! et al ., 2--/. inding bakteri 3ikobakterium kaya akan li$id yang terdiri dari a!am

    mikolat, lilin, dan %o!%at. 3uramil di$e$tida yang membuat kom$lek! dengan a!am mikolat

    da$at menyebabkan $embentukan granuloma. i$id inilah yang bertanggung ja(ab $ada !i%at

    tahan a!am. 8enghilangan li$id dengan menggunakan a!am yang $ana! menghan"urkan !i%at

    tahan a!am bakteri ini +rook! et al ., 2--/.

    a!il tuberkulo!i! juga tahan dalam keadaan kering dan dingin ber!i%at dorman dan

    aerob. akteri tuber"ulo!i! ini mati $ada $emana!an -- o 6 !elama '>- menit atau $ada

     $emana!an :'G !elama '>;- detik. akteri

    init tahan !elama >2 jam di udara terutama ditem$at lembab dan gela$ +bi!a berbulan>bulan/,

    namun tidak tahan terhada$ !inar atau aliran udara. +&idoyono, 2--/ akteri ini

    menda$atkan energi dari ok!ida!i banyak kom$onen karbon !ederhana. 8enambahan 6O2

    meningkatkan $ertumbuhan. Akti#ita! biokimia tidak kha! dan laju $ertumbuhannya lebih

    lambat dari$ada kebanyakan bakteri. &aktu re$lika!i ba!il tuberkulo!i! !ekitar jam.

    entuk  saprofit "enderung tumbuh lebih "e$at, ber$roli%era!i dengan baik $ada tem$eratur 

    22>2;L6, dan tidak terlalu ber!i%at tahan a!am bila dibandingkan dengan bentuk $atogennya

    +rook! et al ., 2--/.

     Patogenesis

    Se"ara umum $enyakit tuberkulo!i! da$at dikla!i%ika!ikan menjadi 1 $ulmoner dan

    1 ek!tra$ulmoner. 1 $ulmoner da$at dikla!i%ika!ikan menjadi 1 $ulmoner $rimer dan

    1 $ulmoner $o!t>$rimer +!ekunder/. 1 $rimer !ering terjadi $ada anak>anak !ehingga

    !ering di!ebut childtype tuberculosis, !edangkan 1 $o!t>$rimer +!ekunder/ di!ebut juga

    adulttype tuberculosis karena !ering terjadi $ada orang de(a!a, (alau$un %aktanya 1

     $rimer da$at juga terjadi $ada orang de(a!a +Ra#iglione, 2--/. a!il tuberkulo!i! juga da$at

    mengin%ek!i organ lain !elain $aru, yang di!ebut !ebagai 1 ek!tra$ulmoner.

    11

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    12/31

    3enurut Ra#iglione +2--/, organ ek!tra$ulmoner yang !ering diin%ek!i oleh ba!il

    tuberkulo!i! adalah kelenjar getah bening, $leura, !aluran kemih, tulang, meningen!,

     $eritoneum, dan $erikardium. 1 $rimer terjadi $ada !aat !e!eorang $ertama kali ter$a$ar 

    terhada$ ba!il tuberkulo!i!. a!il 1 ini ma!uk ke $aru dengan "ara inhala!i dro$let. Sam$ai

    di $aru, ba!il 1 ini akan di%ago!it oleh makro%ag dan akan mengalami dua kemungkinan.

    8ertama, ba!il 1 akan mati di%ago!it oleh makro%ag. Kedua, ba!il 1 akan da$at bertahan

    hidu$ dan bermulti$lika!i dalam makro%ag !ehingga ba!il 1 akan da$at menyebar !e"ara

    lim%ogen, $erkontinuitatum, bronkogen, bahkan hematogen.

    8enyebaran ba!il 1 ini $ertama !ekali !e"ara lim%ogen menuju kelenjar lim%e

    regional dihilu!, dimana $enyebaran ba!il 1 ter!ebut akan menimbulkan reak!i in%lama!i di

    !e$anjang !aluran lim%e +lim%angiti!/ dan kelenjar lim%e regional +lim%adeniti!/. 8ada orang

    yang mem$unyai imunita! baik, ; M 4 minggu !etelah in%ek!i akan terbentuk imunita! !eluler.

    Imunita! !eluler ini akan membata!i $enyebaran ba!il 1 dengan "ara menginakti#a!i ba!il

    1 dalam makro%ag membentuk !uatu %oku! $rimer yang di!ebut %oku! hon. Foku! hon

     ber!ama>!ama dengan lim%angiti! dan lim%adeniti! regional di!ebut dengan kom$lek! hon.

    1erbentuknya %oku! hon mengim$lika!ikan dua hal $enting. 8ertama, %oku! hon berarti

    dalam tubuh !e!eorang !udah terda$at imunita! !eluler yang !$e!i%ik terhada$ ba!il 1.

    Kedua, %oku! hon meru$akan !uatu le!i $enyembuhan yang didalamnya beri!i ba!il 1

    dalam keadaan laten yang da$at bertahan hidu$ dalam bebera$a tahun dan bi!a tereakti#a!i

    kembali menimbulkan $enyakit +atta 5 Smieja, 2--4/.

    9ika terjadi reakti#a!i atau rein%ek!i ba!il 1 $ada orang yang !udah memiliki

    imunita! !eluler, hal ini di!ebut dengan 1 $o!t>$rimer. Adanya imunita! !eluler akan

    membata!i $enyebaran ba!il 1 lebih "e$at dari$ada 1 $rimer di!ertai dengan $embentukan

     jaringan keju +ka!eo!a/. Sama !e$erti $ada 1 $rimer, ba!il 1 $ada 1 $o!t>$rimer da$at

    menyebar terutama melalui aliran lim%e menuju kelenjar lim%e lalu ke !emua organ +atta 5

    Smieja, 2--4/. Kelenjar lim%e hilu!, media!tinal, dan $aratrakeal meru$akan tem$at

     $enyebaran $ertama dari in%ek!i 1 $ada $arenkim $aru +3oha$atra 5 9anmeja, 2--:/. a!il

    1 juga da$at mengin%ek!i kelenjar lim%e tan$a terlebih dahulu mengin%ek!i $aru. a!il 1

    ini akan berdiam di muko!a oro%aring !etelah ba!il 1 ma!uk melalui inhala!i dro$let. i

    muko!a oro%aring ba!il 1 akan di%ago!it oleh makro%ag dan diba(a ke ton!il, !elanjutnya

    akan diba(a ke kelenjar lim%e di leher +atta 5 Smieja, 2--4/.

     Patofisiologi

    akteria da$at ma!uk melalui makanan ke rongga mulut dan melalui ton!il men"a$ai

    kelenjar lim%a di leher, !ering tan$a tanda 1 $aru. Kelenjar yang !akit akan membengkak,

    12

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    13/31

    dan mungkin !edikit nyeri. 3ungkin !e"ara berang!ur kelenjar didekatnya !atu demi !atu

    terkena radang yang kha! dan dingin ini. i !am$ing itu, da$at terjadi juga $erilim%adeniti!

    !ehingga bebera$a kelenjar melekat !atu !ama lain berbentuk ma!!a. ila mengenai kulit,

    kulit akan meradang, merah, bengkak, mungkin !edikit nyeri. Kulit akhirnya meni$i! dan

     jebol, mengeluarkan bahan ke$erti keju. 1ukak yang terbentuk akan ber(arna $u"at dengan

    te$i membiru dan menggang!ir, di!ertai !ekret yang jernih. 1ukak kronik itu da$at !embuh

    dan meninggalkan jaringan $arut yang ti$i! atau berbintil>bintil. Suatu !aat tukak meradang

    lagi dan mengeluarkan bahan !e$erti keju lagi, demikian berulang>ulang. Kulit !e$erti ini

    di!ebut !kro%uloderma +3oha$atra 5 9anmeja, 2--:/.

     !omplikasi

       Pembentukan absesAb!e! adalah !uatu $enimbunan nanah, bia!anya terjadi akibat !uatu in%ek!i bakteri. 9ika

     bakteri menyu!u$ ke dalam jaringan yang !ehat, maka akan terjadi in%ek!i. Sebagian !el

    mati dan han"ur, meninggalkan rongga yang beri!i jaringan dan !el>!el yang terin%ek!i.

    Sel>!el darah $utih yang meru$akan $ertahanan tubuh dalam mela(an in%ek!i, bergerak ke

    dalam rongga ter!ebut dan !etelah menelan bakteri, !el darah $utih akan mati. Sel darah

     $utih yang mati inilah yang membentuk nanah,yang mengi!i rongga ter!ebut. Akibat

     $enimbunan nanah ini, maka jaringan di !ekitarnya akan terdorong. 9aringan $adaakhirnya tumbuh di !ekeliling ab!e! dan menjadi dinding $embata! ab!e! hal ini

    meru$akan mekani!me tubuh untuk men"egah $enyebaran in%ek!i lebih lanjut. 9ika !uatu

    ab!e! $e"ah di dalam, maka in%ek!i bi!a menyebar di dalam tubuh mau$un diba(ah

     $ermukaan kulit, tergantung ke$ada loka!i ab!e!.

      Sepsis "septikemia atau keracunan darah#

    Se$!i! adalah kondi!i medi! yang ber$oten!i berbahaya atau mengan"am nya(a, yang

    ditemukan berhubungan dengan in%ek!i yang diketahui atau di"urigai.

       Fistula

    im%adeniti! tuberkulo!a ini ditandai oleh $embe!aran kelenjar getah bening, $adatkera!,

    multi$le dan da$at berkonglomera!i !atu !ama lain. a$at $ula !udah terjadi $erkijuan

    !eluruh kelenjar, !ehingga kelenjar itu melunak !e$erti ab!e! teta$i tidak nyeri. A$abila

    ab!e! ini $e"ah ke kulit, lukanya !ulit !embuh oleh karena keluar !e"ara teru! meneru!

    !ehingga !e$erti %i!tula. Fi!tula meru$akan $enyakit yang erat hubungannya dengan

    immune !y!temdaya tahan tubuh !etia$ indi#idual. +Sutedjo, 2--:/

    2 A.a saja de77erential dia/nosa dan jelasan -en/a.a $isa disin/iran :

    iagno!i! banding lim%adeniti! berda!arkan adanya benjolan di leher adalah !ebagai

     berikut +8ermenke! RI No.', 2-4/ D

    13

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    14/31

    . 3um$! +gondongan/ /

    Atau $arotiti! atau 3um$! adalah !uatu $enyakit menular dimana !e!orang terin%ek!i

    oleh #iru! +8aramy0o#iru!/ yang menyerang kelenjar ludah +kelenjar $aroti!/ di antara telinga

    dan rahang !ehingga menyebabkan .

    2 hari/ $enderita ondong mengalami gejalaD demam +!uhu badan

    ;.' M 4- derajat "el"iu!/, !akit ke$ala, nyeri otot, kehilangan na%!u makan, nyeri rahang

     bagian belakang !aat mengunyah dan adakalanya di!ertai kaku rahang +!ulit membuka

    mulut/. Kadangkala di!ertai nyeri telinga yang hebat $ada 24 jam $ertama.

    Tanda=

    8embengkakan $ada leher bagian ata! atau $i$i bagian ba(ah

    8embengkakan $ada kelenjar air liur di ba(ah rahang +!ubmandibula/,

    Kelenjar di ba(ah lidah +!ublingual/.

    1erjadi edema dan eritematu! $ada ori%i"ium dari du"tu!

    2. Ki!ta du"tu! $iroglo!u!

    Ki!ta duktu! tiroglo!u! meru$akan ki!ta yang terbentuk dari duktu! tiroglo!u! yang

    meneta$ !e$anjang alur $enurunan kelenjar tiroid, yaitu dari %oramen !ekum !am$ai kelenjar

    tiroid bagian !u$erior di de$an trakea. Ki!ta ini meru$akan -G dari ka!u! ki!ta yang ada di

    leher. Ki!ta ini bia!anya terletak di gari! median leher, da$at ditemukan di mana !aja antara

     $angkal lidah dan bata! ata! kelenjar tiroid.

    4 "m, kadang>kadang lebih be!ar. ila terin%ek!i, benjolan akan tera!a

    nyeri. 8a!ien mengeluh nyeri !aat menelan dan kulit di ata!nya ber(arna merah.

    ;. Ki!ta dermoid

    Ki!ta ini adalah tumor !el germ, ada dua jeni! yaitu Ki!ta dermoid !u$er%i"iali! dan

     $ro%unda.Ada juga ; la$i!an yang bia!a ter!erang ki!ta ini D Ektoderm + Keringan, kelenjar

    a$o"rin, kelenjar !e$a!ea/, 3e!oderm +igi, kartilago, dan !truktur trakea/ , Endoderm

    + 3embran muko!a dan !aluran $en"ernaan/.

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    15/31

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    16/31

    3eriang atau demam dalam jangka (aktu yang lama

    enjolan tiba tiba mun"ul di !ekitar leherketikak$unggung$aha dan daerah tubuh

    lainnya.

    atuk kroni!

    enjolan bi!a $e"ah kemudian keluar darah dan nanah.

    " 9elasan o-.liasi dan .ro/nosis dari li-7adenitis :

    A Kom$lika!i

    8embentukan ab!e!

    Ab!e! adalah !uatu $enimbunan nanah, bia!anya terjadi akibat !uatu in%ek!i

     bakteri. 9ika bakteri menyu!u$ ke dalam jaringan yang !ehat, maka akan terjadi

    in%ek!i. Sebagian !el mati dan han"ur, meninggalkan rongga yang beri!i jaringan

    dan !el>!el yang terin%ek!i. Sel>!el darah $utih yang meru$akan $ertahanan tubuhdalam mela(an in%ek!i, bergerak ke dalam rongga ter!ebut dan !etelah menelan

     bakteri, !el darah $utih akan mati. Sel darah $utih yang mati inilah yang

    membentuk nanah, yang mengi!i rongga ter!ebut. Akibat $enimbunan nanah ini,

    maka jaringan di !ekitarnya akan terdorong. 9aringan $ada akhirnya tumbuh di

    !ekeliling ab!e! dan menjadi dinding $embata! ab!e! hal ini meru$akan

    mekani!me tubuh untuk men"egah $enyebaran in%ek!i lebih lanjut. 9ika !uatu

    ab!e! $e"ah di dalam, maka in%ek!i bi!a menyebar di dalam tubuh mau$un

    diba(ah $ermukaan kulit, tergantung ke$ada loka!i ab!e!.

    2 Se$!i!

    Se$!i! adalah kondi!i medi! !eriu! dimana terjadinya $eradangan yang di

    !ebabkan oleh in%ek!i atau. Se$!i! adalah kondi!i medi! yang ber$oten!i

     berbahaya atau mengan"am nya(a, yang ditemukan dalam hubungan dengan

    in%ek!i yang diketahui atau di"urigai.

    ; Fi!tula

    im%adeniti! tuberkulo!a ini ditandai oleh $embe!aran kelenjar getah bening,

     $adat kera!, multi$le dan da$at berkonglomera!i !atu !ama lain. a$at $ula

    !udah terjadi $erkijuan !eluruh kelenjar, !ehingga kelenjar itu melunak !e$erti

    ab!e! teta$i tidak nyeri. A$abila ab!e! ini $e"ah ke kulit, lukanya !ulit !embuh

    oleh karena keluar !e"ara teru! meneru! !ehingga !e$erti %i!tula. Fi!tulameru$akan $enyakit yang erat hubungannya dengan immune !y!tem daya tahan

    tubuh !etia$ indi#idual.

    4 Seluliti! +in%ek!i kulit/

    Seluliti! adalah !uatu $enyebaran in%ek!i bakteri ke dalam kulit dan jaringan di

     ba(ah kulit. In%ek!i da$at !egera menyebar dan da$at ma!uk ke dalam $embuluh

    getah bening dan aliran darah. 9ika hal ini terjadi, in%ek!i bi!a menyebar ke

    !eluruh tubuh.

    8rogno!i!

    8rogno!i! untuk $emulihan adalah baik jika !egera diobati dengan antibiotik.

    alam kebanyakan ka!u!, in%ek!i da$at dikendalikan dalam tiga atau em$at hari. Namun, dalam bebera$a ka!u! mungkin di$erlukan (aktu bebera$a minggu atau

    16

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    17/31

     bulan untuk $embengkakan menghilang, $anjang $emulihan tergantung $ada

     $enyebab in%ek!i.

    + 9elasan .rosedur $io.si :

    8ro!edure bio$!i

    A 8engertian

    I!tilah bio$!i bera!al dari kata D bio! artinya hidu$ dan Po$!i! artinya

    melihat, jadi bio$!i adalah mengambil !e$otong jaring>an yang ma!ih dalam keadaan

    hidu$ dan memerik!a !e"ara mikro!ko$i!.

    8er!ia$an

    8emilihan loka!i bio$!i

    8emilihan daerah bio$!i !angatlah $enting karena kita menghara$kan dari !e$otong

     ja>ringan kulit ke"il dari daerah yang di$ilih da$at memberikan in%orma!i.6 8rin!i$ $engambilan bahan bio$!i

    7indari daerah trauma, jaring>an $arut, in%ek!i !ekunder dan daerah yang telah

     berubah akibat $engobatan.

    2 e!i yang di$ilih meru$akan le!i yang telah berkembang !em$urna.

    ; 8engambilan bebera$a bahan $emerik!aan dengan berma>"am !tadium

     $erkembangan akan lebih membantu mena%>!irkan diagno!i!.

    4 9aringan $atologi! diambil ber!ama jaringan normal yang berbata!an.

    ' ila le!i beru$a #e!ikel atau bula maka le!i ter!ebut diang>kat !eluruhnya.

    8er!ia$an alat

    Alat>alat haru! di!terilkan, di$ilih jarum !untik berukuran ke"il +nomor ;-/, untuk 

    mengu>rangi ra!a !akit . Alat>alat lainnya adalah $i!au !kal$el, gagang !kal$el, kait

    kulit, gunting, klem arteri.

    E Ana!te!i

    idokain G da$at di$akai dengan "ara in%iltra!i lang!ung atau $ada daerah

    !ekitarnya. 9ika daerah in%iltra!inya !angat lua! lebih baik digunakan larutan yang

    dien"erkan + yaitu -,2' M -,'-G/.

    ) 9elasan .rosedur ultur -iroor/anis-e :

    Kultur mikroogani!me yaitu inokula!i yang meru$akan !uatu teknik $emindahan !uatu biakan tertentu dari medium yang lama ke medium yang baru dengan tujuan untuk 

    menda$atkan !uatu biakan yang murni tan$a adanya kontamina!i dari mikroba yang lain yang

    tidak diiinginkan.

    Ada em$at "ara i!ola!i bakteri yaitu D

    8our $late atau !hake "ulture

    2 Streak 8late atau "ulture

    ; Slant "ulture

    4 Stab "ulture

    8enjela!an D

    17

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    18/31

    8our 8late

    ebera$a ml !u!$en!i bakteri di"am$ur dengan medium yang ma!ih "air 

    +belum membeku/ dengan demikian akan di$eroleh piaraan adukan. Setelah inkuba!i

     $ada !uhu dan (aktu tertentu, koloni akan tumbuh $ada $ermukaan dan bagian ba(ah

    agar.

    2 Streak 8late atau "ulture?jung ka(at inokula!i yang memba(a bakteri dige!ekkan atau digore!kan

    dengan bentuk )ig>)ag $ada $ermukaan agar>agar dalam "a(an $etri !am$ai meli$uti

    !eluruh $ermukaan.

    ; Slant "ulture

    18

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    19/31

    ?jung ka(at yang memba(akan bakteri dige!ekkan $ada $ermukaan agar>

    agar miring dalam tabung reak!i. ilakukan dengan "ara menggore!kan !e"aa )ig>)ag

     $ada $ermukaan agar miring menggunakan jarum o!e yang bagian ata!nya

    dilengkungkan.

    4 Stab "ulture

    ?jung ka(at yang memba(akan bakteri ditu!ukkan $ada media $adat +agar>agar/ dalam tabung reak!i, berbeda dengan !lant "ulture $ermukaan agar>agar ini tidak 

    miring. 3edia agar !etengah $adat dalam tabung reak!i, digunakan untuk menguji

    gerak bakteri !e"ara makro!ko$i!.

    19

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    20/31

    > 9elasan sirulasi elenjar li-7e $eserta anato-i dan histo dari siste- li-7ati :

    Si!tem lim%atik adalah !uatu !i!tem !irkula!i !ekunder yang ber%ung!i mengalirkan lim%a

    atau getah bening di dalam tubuh. Si!tem lim%e meru$akan bagian $elengka$ dari !i!tem

    imunita! dan ber$eran $enting dalam $ertahanan tubuh terhada$ $enyakit yang memba(a

    "airan dan $rotein yang hilang kembali ke darah.

    Fung!inya yaitu D

    3engum$ulkan dan mengembalikan "airan inter!ti!ial, terma!uk $rotein $la!ma ke

    darah, !ehingga membantu mem$ertahankan ke!eimbanngan "airan +%luid balan"e/.

    3em$ertahankan tubuh terhada$ $enyakit dengan mem$roduk!i lim%o!it .

    3enyera$ lemak dari inte!tinum dan memba(anya ke darah.

    Si!tem lim%atik mengendalikan kualita! aliran "airan dengan "ara menyaring melalui

    nodu!>nodu! lim%e !ebelm mengembalikanya ke !irkula!

    ambaran anatomi dari !i!tem !irkula!i lim%atik 

    2:

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    21/31

    6airan inter!titial keluar dari ka$iler 8embuluh lim%e ke"il 8embuluh lim%e be!ar 

    8embuluh lim%e A%%eren im%e nodi 8embuluh lim%e E%%eren 1run"u!

    ym$hati"u! u"tu! ym$hati"u!

     

    ambaran hi!tologi dari !i!tem !irkula!i lim%atik 

    .

    21

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    22/31

    ? 9elasan a.a itu anti$ioti :

    Antibiotik bera!al dari baha!a yunaniD Anti +la(an/,io! +hidu$ /

    Anti$ioti adalah Suatu )at kimia yang diha!ilkan oleh bakteri atau$un jamur yang

     berkha!iat obat a$abila digunakan dalam do!i! tertentu dan berkha!iat mematikan ataumenghambat $ertumbuhan kuman dan tok!i!ita!nya tidak berbahaya bagi manu!ia.

    Faktor ang 8erlu i$ertimbangkan alam 8enggunaan Antibiotika

    ambaran klini! adanya in%ek!i yang diderita

     Faktor !en!iti#ita! bakteri terhada$ antibiotik 

     Fung!i ginjal dan hati $a!ien

     iaya $engobatan

    Antibiotika Kombina!i diberikan a$abila $a!ien D

    8engobatan in%ek!i "am$uran

     8engobatan $ada in%ek!i berat yang belum jela! $enyebabnya

     E%ek !inergi!

     3em$erlambat re!i!ten!i

    a ,en//olon/an atas dasar -eanis-e erjan4a

    22

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    23/31

    @at $aterisida, $ada do!i! bia!a berkha!iat mematikan kuman

    Jat yang bekerja terhada$ %a!e tumbuh, e0D $eni!ilin dan !e%alo!$orin, $olo$e$tida

    +$olimik!in, ba!itra!in/, ri%am$i!in, a!am nalidik!at dan kuinolon.

    Jat yang bekerja trhada$ %a!e i!tirahat, e0D aminogliko!ida, nitro%urantoin, IN7,kotrimok!a)ol.

    2 @at $ateriostati , $ada do!i! bia!a terutama berkha!iat menghentikan $ertumbuhan

    dan $erbanyakan kuman. E0D !ul%onamida, kloram%enikol, tetra!iklin, makrolida,

    linkomi!in.

    $ eanis-e Kerja

    Obat antibiotika da$at melakukan akti#ita!nya le(at bebera$a mekani!me, terutama

    dengan $enghambatan !inte!a materi ter$enting dari bakteri, antara lainD

    inding !el.

    Sinte!anya terganggu !ehingga dinding menjadi kurang !em$urna dan tidak tahan

    terhada$ tekanan o!moti! dari $la!ma dengan akibat $e"ah

    E0D Kelom$ok $eni!ilin dan !e%alo!$orin.

    3embran !el

    3olekul li$o$rotein dari membran $la!ma +di dalam dinding !el/ dika"aukan

    !inte!anya hingga menjadi lebih $ermeabel. 7a!ilnya, )at>)at $enting dari i!i !el da$at

    merembe! keluar.

    E0D 8oli$e$tida dan $olyen +ni!tatin, am%oteri!in/ dan imida)ol +mikona)ol dan

    ketokona)ol/.

    8rotein Sel.

    Sinte!anya terganggu, mi!alnyaD kloram%enikol, tetra!iklin, aminogliko!ida,

    makrolida.

    A!am>a!am inti +NA,RNA/

    RNA D Ri%am$i!in

    NA D a!am nalidik!at dan kinolon, a"y"lo#ir.

    Antagoni! Saingan

    Obat menyaingi )at>)at $enting untuk metaboli!me kuman, hingga $ertukaran )atnya

    terhenti.

    E0 D Sul%onamida, trimeto$rim, IN7.

    23

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    24/31

    c ,rinsi. .en//unaan anti$ioti 

    8enyebab In%ek!i

    Antibiotik digunakan untuk mengobati berbagai in%ek!i akibat kuman atau juga untuk

     $re#en!i in%ek!i

    8emberian antibiotik yang $aling ideal adalah berda!arkan ha!il $emerik!aan

    mikrobiologi! dan uji ke$ekaan kuman.

    Faktor 8a!ien

    Antara lain %ung!i ginjalnya, %ung!i hati, ri(ayat alergi, daya tahan in%ek!i +!aluran

    imunologi!/, daya tahan terhada$ obat, beratnya in%ek!i, u!ia, (anita hamilmenyu!ui.

    Selek!i Obat Antimikroba > a!ar $ertimbangan +ideal/ D

    Identi%ika!i 5 !en!iti#ita! organi!me,

    1em$at in%ek!i,

    Statu! $a!ien +umur, , keadaan $atologi!, kehamilan 5 lakta!i/,

    Keamanan antibiotik,

    iaya.

    d Klasi7iasi Anti$ateri

    ol. 8eni!ilin

    2 ol. Aminogliko!ida

    24

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    25/31

    ; ol. Kloram%enikol

    4 ol. Kuinolon

    ' ol. 3akrolid

    25

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    26/31

    < ol. Se%alo!$orin

    ol. 1etra!iklin

    > 9elasan .atolo/i anato-i dari li-7adenitis :

    • im%oma

    im%oma adalah kanker yang bera!al dari jaringan lim%oid men"aku$ !y!temlim%atik

    dan imunita! tubuh. 1umor ini ber!i%at heterogen, ditandai dengan kelainan umum yaitu

     $embe!aran kelenjar lim%e diikuti !$lenomegali, he$atomegali dan kelainan!um!um tulang.

    1umor ini da$at juga dijum$ai ek!tra nodul yaitu diluar !y!tem lim%atik dan imunita! antara

    lain $ada traktu! dige!ti#u!, $aru, kulit dan organ lain.

    • im%oma 7odgkin

    26

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    27/31

    8enyakit 7odgkin adalah kegana!an !y!tem lim%oretikuler dan jaringan $endukungnya ya

    ng !ering menyerang kelenjar getah bening dan di!ertai gambaranhi!to$atologi yang kha!.

    6iri hi!to$atologi! yang diangga$ kha! adalah adanya !el Reed M Steinberg atau #ariannya

    yang di!ebut !el 7odgkin dan gambaran $leimor%ik kelenjar getah bening.

    Kla!i%ika!i im%oma 7odgkin

    im$ho"yte>$redominan +8/

    8ada ti$e ini gambaran $atologi! kelenjar getah bening terutama terdiri dari !el>

    !ellim%o!it yang de(a!a, bebera$a !el Reed>Sternberg. ia!anya dida$atkan

     $ada anak muda. 8rogno!i!nya baik.

    3i0ed "ellularity +36/

    3em$unyai gambaran $atologi! yang $leimor%ik dengan !el $la!ma, eo!ino%il,neutro%i

    l, lim%o!it dan banyak dida$atkan !el Reed>Sternberg. an meru$akan $enyakit yang l

    ua! dan mengenai organ ek!tranodul. Sering $ula di!ertai gejala!i!temik !e$erti

    demam, berat badan menurun dan berkeringat. 8rogno!i!nya lebih buruk 

    ym$ho"yte>de$letion +/

    ambaran $atologi! miri$ di%%u!e hi!tio"yti" lym$homa, !el Reed>Sternberg

     banyak !ekali dan hanya ada !edikit !el jeni! lain. ia!anya $ada orang tua dan

    "enderungmeru$akan $ro!e! yang lua! +agre!i%/ dengan gejala !i!temik. 8rogno!i!

     buruk.

     Noduler>!"lero!i! +NS/

    Kelenjar mengandung nodul>nodul yang di$i!ahkan oleh !erat kolagen. Seringdila$or 

    kan !el ReedSternberg yang ati%ik yang di!ebut !el 7odgkin. Sering dida$atkan $ada

    (anita muda remaja. Sering menyerang kelenjar media!tinum.

    E$idemiologi

    Angka kejadian 8enyakit 7odgkin yang berda!arkan $o$ula!i di Indone!ia belumada.

    8atologi

    8enyakit ini mula>mula terlokali!a!i $ada daerah lim%onodu! $eri%er tungga

    dan $erkembangan !elanjutnya dengan $enjalaran di dalam !y!tem lim%atik.

    Etiologi

    8erubahan geneti", di!regula!i gen>gen %a"tor $ertumbuhan, #iru! dane%ek imunologi!, !emuanya da$at meru$akan %a"tor tumorigenik $enyakit ini.

    8atogene!i!

    A!alu!ul $enyakit 7odgkin tidak diketahui. 8ada ma!a lalu, diyakini bah(a $enyakit

    7odgkin meru$akan reak!i radang luar bia!a +mungkin terhada$ agen in%ek!i/yang

     ber$erilaku !e$erti neo$la!ma.

    • im%oma non 7odgkin

    im%oma Non>7odgkin +N7/ adalah kelom$ok kegana!an $rirner lim%o!ityang da$at bera!al dari lim%o!it , lim%o!it 1, dan !angat jarang bera!al dari !el NK +Qnatural killerQ/

    27

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    28/31

    yang berada dalam !i!tem lirn%e yang !angat heterogen, baikti$e hi!tologi!,

    gejala, $erjalanan klini!, re!$on terhada$ $engobatan, mau$un $rogno!i!.

    E$idemiologi

    i indone!ia, N7 menduduki $eringat ke>2 kanker terbanyak 

    Etiologi

    • Agen in%ek!i

    • 8a$aran ingkingan dan $ekerjaan ebera$a $ekerjaan yang !ering dihubungkan dengan

    ri!iko tinggi adalah $etemak !e%ta $ekerja hutan

    dan $e%tanian. 7al ini di!ebabkan adanya $a$aran herbi!ida dan $elarut organik 

    BAB ;II

    ,0N&T&,

    Kesi-.ulanSeorang (anita bernama Ny. Fitri 24 tahun mengeluh adanya benjolan di

    leher. imana benjolan ter!ebut terletak di nodu! "er#i"ali! anterior !ebe!ar biji

    ka"ang tanah, terlihat tam$ak kemerahan dan !etelah diraba benjolan ter!ebut tera!a

    hangat dengan kon!i!ten!i lunak !erta mera!a nyeri a$abila di!entuh dan tidak 

    terda$at adanya %luktua!i. itambah dengan (ajahnya $u"at , badannya !ering kali

    tera!a demam, lemah dan !elera makan hilang. 8ada ka!u! ini untuk menegakkan

    diagno!i! ter!ebut di$erlukan adanya anamne!i! dan $emerik!aan %i!ik !angatlah

     $enting untuk menentukan a$akah benjolan ter!ebut jinak atau gana! yaitu dengan

    28

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    29/31

    melihat loka!i, ukuran, kon!i!ten!i, nyeri atau tidak, (arna, dan adanya gerakan atau

    tidak. ari data yang di$eroleh, da$at dikatakan bah(a Ny. Fitri ter!ebut menderita

    lim%adeniti! yaitu !uatu $eradangan $ada kelenjar getah bening yang di!ebabkan oleh

    adanya in%ek!i mikroorgani!me. ?ntuk mengidenti%ika!i mikroorgani!me $enyebab

    lim%adeniti! ter!ebut maka $erlu dilakukan bebera$a $emerik!aan $enunjang !e$erti

     bio$!i dan kultur mikroorgani!me. 8enatalak!anaan yang !e!uai untuk Ny. Fitri

    ter!ebut adalah diberikan antibiotik !ebelum ha!il dari $emerik!aan bio$!i keluar.

    Saran

    engan ditera$kan !y!tem 8 di Fakulta! Kedokteran ?ni#er!ita!

    3uhammadiyah 8ur(okerto, maha!i!(a dihara$kan da$at ber%ikir kriti! yang e%ekti% 

    dan e%i!ien !erta teru! belajar dalam men"ari ilmu $engetahuan agar teru!

    menda$atkan hal yang baru dan berman%aat terutama dalam bidang kedokteran.

    AF1AR 8?S1AKA

    Kumar C, 6otran RS, Robbin! S. uku ajar $atologi.nd Col. 2. 9akarta D 8enerbit uku

    Kedokteran E6, 2--

     Na%rialdi Seta(ati, A. 2--. Farmakologi dan 1era$i. Edi!i '. e$artemen Farmakologi dan

    1era$eutik Fakulta! Kedokteran ?I. 9akarta.

    Kamu! Saku Kedokteran orland Edi!i ;.2-'.9akartaDE6/

    Soe$ardi, E%iaty Ar!yad, dkk. 2--. Buku A$ar %lmu !esehatan &elinga' (idung' &enggorok'

     !epala ) *eher Edisi !eenam. 9akarta D FK?I

    29

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    30/31

    Ree#e!, 6.9. et al +2--/. Ke$era(atan 3edikal edah. 9akartaD Salemba 3edika

    3u!"ari, 3ary, E. +2--'/. 8anduan elajarD Ke$era(atan 8ediatrik. 9akartaD E6

    tjay, 1an 7oan dan Kirana Rahardja. 2--. Obat>obat 8enting Kha!iat, 8enggunaan dan E%ek>

    e%ek Sam$ingnya Edi!i Keenam. 9akartaD Ele0 3edia Kom$utindo.

    Audrey erman, Shirlee 9., arbara K., et al., 2--:. 8engkajian Ke!ehatan 8ada Orang

    e(a!a

    8ri"e, Syl#ia A. &il!on, orraine 3. 2--'. Patofisiologi: !onsep !linis Proses

     Proses Penyakit Edisi + ,olume - dan . 9akartaD E6i"$inigaiti! +2--:/

    7aBue, R. A., 6hung, K. F., 2--'. 6oughD 3eeting 1he Need! o% A ro(ing Field, ondon.

    i"$inigaiti! C. 8eter. 2--:. A668 E#iden"e>a!ed 6lini"al 8ra"ti"e uideline!.

    7aBue, R. A., 6hung, K. F., 2--'. 6oughD 3eeting 1he Need! o% A ro(ing Field,

    ondon.

    Sjam!uhidajat R, de 9ong &. uku Ajar Ilmu edah. Edi!i 2. 9akartaD 8enerbit uku

    Kedokteran E6.2--'D'->':

    Anonim, 2--'. 1he 9ournal, Col

  • 8/16/2019 Skenario 2 blok 4 hematoimun

    31/31