responsi diare

2
BAB I PENDAHULUAN Gastroenteritis akut atau diare akut saat ini masih merupakan penyakit yang sering terjadi di masyarakat dan merupakan sebab utama morbiditas dan mortalitas terutama pada anak-anak. Hal ini tercermin dari banyaknya pasien yang menderita diare yang keluar masuk rumah sakit. Banyak faktor yang mempengaruhi seseorang dapat terkena diare, antara lain faktor kesehatan lingkungan, higiene perorangan, keadaan gizi, dan faktor sosial ekonomi. Masyarakat umumnya menganggap diare merupakan penyakit yang sepele. Meskipun secara umum diare merupakan penyakit yang self-limited, namun pada beberapa kasus dapat menyebabkan kematian bila terlambat mendapatkan penanganan. Hal tersebut dikarenakan pasien dapat mengalami dehidrasi berat yang mengakibatkan syok hipovolemik dan dapat berujung pada kematian bila tidak ditangani dengan baik. Masalah pada penyakit gastroenteritis atau diare akut yang dapat mengakibatkan kematian atau komplikasi lainnya, dan masalah lain yang berkaitan dengan diare masih belum sepenuhnya ditanggulangi secara memadai, namun berbagai peran untuk mencegah kematian dan komplikasi lainnya seperti pelayanan kesehatan yang 1

Upload: robertus-brian-junarli

Post on 14-Dec-2015

220 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

pendahuluan

TRANSCRIPT

Page 1: responsi diare

BAB I

PENDAHULUAN

Gastroenteritis akut atau diare akut saat ini masih merupakan penyakit

yang sering terjadi di masyarakat dan merupakan sebab utama morbiditas dan

mortalitas terutama pada anak-anak. Hal ini tercermin dari banyaknya pasien yang

menderita diare yang keluar masuk rumah sakit. Banyak faktor yang

mempengaruhi seseorang dapat terkena diare, antara lain faktor kesehatan

lingkungan, higiene perorangan, keadaan gizi, dan faktor sosial ekonomi.

Masyarakat umumnya menganggap diare merupakan penyakit yang

sepele. Meskipun secara umum diare merupakan penyakit yang self-limited,

namun pada beberapa kasus dapat menyebabkan kematian bila terlambat

mendapatkan penanganan. Hal tersebut dikarenakan pasien dapat mengalami

dehidrasi berat yang mengakibatkan syok hipovolemik dan dapat berujung pada

kematian bila tidak ditangani dengan baik.

Masalah pada penyakit gastroenteritis atau diare akut yang dapat

mengakibatkan kematian atau komplikasi lainnya, dan masalah lain yang

berkaitan dengan diare masih belum sepenuhnya ditanggulangi secara memadai,

namun berbagai peran untuk mencegah kematian dan komplikasi lainnya seperti

pelayanan kesehatan yang baik dan memadai, memberikan pendidikan kesehatan

kepada masyarakat tentang gastroenteritis serta peran keluarga dan warga sekitar

dalam mencegah terjadinya penyakit tersebut.

Di negara-negara maju, walaupun sudah terjadi perbaikan kesehatan dan

ekonomi masyarakat, insiden diare akut terutama diare infeksi masih tetap tinggi

dan masih menjadi masalah kesehatan. Di Inggris, 1 dari 5 orang menderita diare

infeksi setiap tahunnya dan 1 dari 6 orang pasien yang berobat ke praktek umum

menderita diare infeksi. Tingginya kejadian diare di negara maju ini disebabkan

oleh foodborne dan waterborne infection yang disebabkan bakteri Salmonella

spp, Campylobacter jejuni, Staphylococcus aureus, Bacillus cereus, Clostridium

perfringens dan Enterohemorrhagic Eschericia coli (EHEC). Sedangkan di

1

Page 2: responsi diare

negara-negara berkembang, termasuk Indonesia, frekuensi kejadian diare lebih

banyak 2-3 kali dibandingkan negara maju.1,2

1