ppt hiperbilirubin

22
HIPERBILIRUBINEMIA KELOMPOK 3 PSIK VI A

Upload: mayah-m4y

Post on 12-Jul-2015

2.235 views

Category:

Health & Medicine


91 download

TRANSCRIPT

Page 1: Ppt hiperbilirubin

HIPERBILIRUBINEMIA

KELOMPOK 3

PSIK VI A

Page 2: Ppt hiperbilirubin

DEFINISIHiperbilirubinemia adalah

meningkatnya kadar bilirubin

dalam darah yang mengakibatkan

kulit, konjungtiva, mukosa dan alat

tubuh lainnya berwarna kuning

karena penumpukan bilirubin indirek (penimbunan

bilirubin > 3 mg/ dl) akibat dari hasil pemecahan sel

darah merah, bisa juga mengakibatkan kerusakan

pada otak akibat perlengketan kadar bilirubin pada

otak.

Page 3: Ppt hiperbilirubin

KLASIFIKASI

• Ikterus Fisiologis

• Ikterus Patologis/Hiperbilirubinemia

• Kern Ikterus

Page 4: Ppt hiperbilirubin

Ikterus Fisiologis• Timbul pada hari kedua-ketiga

• Hilang hari ke-10 – 14

• Kadar bilirubin total 12,0 mg%

• Kadar Biluirubin Indirek setelah 2 x 24 jam tidakmelewati 15 mg% pada neonatus cukup bulan dan 10 mg % pada kurang bulan.

• Kecepatan peningkatan kadar Bilirubin tak melebihi 5 mg % per hari

• Kadar Bilirubin direk kurang dari 1 mg %

• Ikterus hilang pada 10 hari pertama

• Tidak terbukti mempunyai hubungan dengan keadanpatologis tertentu

Page 5: Ppt hiperbilirubin

Ikterus Patologis

• Timbul icterus 24 jam pertama

• Menetap setelah minggu ke-2

• Kadar bilirubin > 10 mg% pada bayi aterm

• > 12 mg% pada bayi BBLR, premature

• Bilirubin direk > 1 mg%

• Peningkatan bilirubin > 5 mg% per hari

Page 6: Ppt hiperbilirubin

Kern Ikterus

Adalah suatu kerusakan otak akibat

perlengketan Bilirubin Indirek pada

otak terutama pada Korpus

Striatum, Talamus, Nukleus

Subtalamus, Hipokampus, Nukleus

merah , dan Nukleus pada dasar

Ventrikulus IV

Page 7: Ppt hiperbilirubin

ETIOLOGI• ABO antagonisme

• Rhesus faktor

• Defisiensi enzim G6PD

• Produksi bilirubin indirek yang bertambah

• Metabolism bilirubin dalam hepar terganggu.

• Gangguan pengambilan dan pengangkutan bilirubin dalamhepatosit

• Gagalnya proses konjugasi dalam mikrosom hepar

• Gangguan dalam ekskresi. Eksresi bilirubin direk yang terhambatoleh atresia biliaris, kiste ductus choledocus serta pengaruh obat-obatan.

• Peningkatan reabsorbsi pada saluran cerna (siklus enterohepatik) terdapat pada obstruksi usus tinggi dan pylorik stenosis.

Page 8: Ppt hiperbilirubin

MANEFESTASI KLINIS• Icterus pada kulit dan konjungtiva, mukosa, dan alat-

alat tubuh lainnya. Bila ditekan akan timbul kuning

• Bilirubin direk ditandai dengan kulit kuningkehijaunan dan keruh pada icterus berat

• Bilirubin indirek ditandai dengan kulit kuning terangpada icterus berat

• Bayi menjadi lesu

• Bayi menjadi malas minum

• Letargi

• Tonus otot meningkat

• Leher kaku

• Opistotonus

Page 9: Ppt hiperbilirubin

PATOFISIOLOGI

Page 10: Ppt hiperbilirubin

PEMERIKSAAN PENUNJANG• Tes Comb

• Golongan darah bayi dan ibu

• Bilirubin total

• Protein serum total

• Hitung darah lengkap

• Glukosa

• Daya ikat karbondioksida

• Meter ikterik transkutan

• Jumlah retikulosit

• Sajian usap (smear) darah perifer

• Tes Betkle-Kleihaur evaluasi sajian usap (smear)darahmaternal terhadap eritrosit janin)

Page 11: Ppt hiperbilirubin

KOMPLIKASI• Ikterik ASI

• Kernik icterus (bilirubin ensefalitis) yang diakibatkan olehdeposisi bilirubin tak terkonjugasi dalam sel-sel otak

Komplikasi sinar blue light:

• Kerusakan retina mata

• Urin kuning tua, tinja lembek/encer dan frekuensimeningkat

• Kehilangan cairan tubuh tinggi

• Hipotermi atau hipertermi

• Skin rash -> erupsi pada kulit

• Warna kulit seperti tembaga

• Kontak ibu-bayi berkurang

• Gangguan lain: missal gangguan minum Letargia

Page 12: Ppt hiperbilirubin

PENATALAKSANAAN• Lebih kearah suportif.

• Memberikan ASI secepat mungkin setelah lahir.

• Kadar bilirubin harus dipantau.

• Bayi akan mendapat

fototerapi sampai kadar

darah diperoleh.

• Transfusi tukar

Page 13: Ppt hiperbilirubin

PEMERIKSAAN KADAR BILIRUBIN

1. Kwalitatif : bilirubinometer trnaskutaneus

2. Icterometer

3. Pemeriksaan gas karbon monoksida

4. Visual kramer

Page 14: Ppt hiperbilirubin

BILIRUBINOMETER

Page 15: Ppt hiperbilirubin

Icterometer

Page 16: Ppt hiperbilirubin

• KRAMER I I

II

III

III

iv

V

III

iv

• KRAMER II

• KRAMER V

• KRAMER IV

• KRAMER III

Page 17: Ppt hiperbilirubin

Icterus klinis dan hiperbilirubinemia indirekberkurang pada perpajangan cahaya yang berintensitas tinggi pada spectrum yang dapat dilihat. Bilirubin menyerap cahayasecara maksimal pada kisaran biru (dari 420-470 mm)

Page 18: Ppt hiperbilirubin

Transfusi tukarIndikasi transfuse untuk mengganti darah bayi dapatdilakuakan pada keadaan berikut ini:

• Hidrops

• Adanya riwayat penyakit berat

• Ada riwayat sensitisasi

Tujuan dilakukannya transfusi adalah sebagai berikut:

• Mengoreksi anemia

• Menghentikan hemolysis

• Mencegah peningkatan bilirubin

Page 19: Ppt hiperbilirubin

• Terapi dengan sinar matahari hanya merupakanterapi tambahan. Biasanya dianjurkan setelah bayiselesai dirawat di rumah sakit. Caranya, bayi dijemurselama setengah jam dengan posisi yang berbeda-beda. Seperempat jam dalam keadaan telentang, misalnya, seperempat jam kemudian telungkup. Lakukan antara jam 7.00 sampai 9.00. Inilah waktudimana sinar surya efektif mengurangi kadar bilirubin. Di bawah jam tujuh, sinar ultraviolet belum cukupefektif, sedangkan di atas jam sembilan kekuatannyasudah terlalu tinggi sehingga akan merusak kulit.

• Hindari posisi yang membuat bayi melihat langsungke matahari karena dapat merusak matanya. Perhatikan pula situasi di sekeliling, keadaan udaraharus bersih.

TERAPI SINAR MATAHARI

Page 20: Ppt hiperbilirubin

• Terapi lainnya adalah dengan obat-obatan. Misalnya, obatphenobarbital atau luminal untuk meningkatkan pengikatanbilirubin di sel-sel hati sehingga bilirubin yang sifatnyaindirect berubah menjadi direct. Ada juga obat-obatan yang mengandung plasma atau albumin yang berguna untukmengurangi timbunan bilirubin dan mengangkut bilirubin bebas ke organ hati.

• Biasanya terapi ini dilakukan bersamaan dengan terapi lain, seperti fototerapi. Jika sudah tampak perbaikan maka terapiobat-obatan ini dikurangi bahkan dihentikan. Efeksampingnya adalah mengantuk. Akibatnya, bayi jadi banyaktidur dan kurang minum ASI sehingga dikhawatirkan terjadikekurangan kadar gula dalam darah yang justru memicupeningkatan bilirubin. Oleh karena itu, terapi obat-obatanbukan menjadi pilihan utama untuk menanganihiperbilirubin karena biasanya dengan fototerapi bayi sudahbisa ditangani.

Page 21: Ppt hiperbilirubin

ASUHAN KEPERAWATAN

Page 22: Ppt hiperbilirubin