ppt crs hiperbilirubin
DESCRIPTION
anak budhi asihTRANSCRIPT
Laporan Kasus
IDENTITAS PASIENNama : By. Ny E Jenis Kelamin : PerempuanUmur : 7 hariSuku Bangsa : JawaTempat / tanggal lahir : Jakarta, 5 April 2013Agama : IslamAlamat : Jl. Kampung Baru I RT 008/RW005
Ayah : Ibu :Nama : Tn. T Nama : Ny. EUmur : 30 tahun Umur : 27 tahunAlamat : Jl. Kampung Baru I Alamat : Jl. Kampung Baru I Pekerjaan : Karyawan Swasta Pekerjaan : Ibu Rumah TanggaPenghasilan : Rp. 1000.000 Penghasilan : -Suku bangsa : Jawa Suku bangsa : JawaAgama : Islam Agama : IslamHubungan dengan orang tua : pasien merupakan anak kandung
I. RIWAYAT PENYAKIT
A. ANAMNESIS
Dilakukan secara alloanamnesis dengan Lokasi : Ruang Perinatologi Tanggal / waktu : 11 April 2013 pk. 12.30 WIBTanggal masuk : 11 April 2013
Riwayat Penyakit Sekarang
Badan kuning sejak 7 jam SMRS, muncul tiba-tiba
kedua pipi terlebih dahulu terlihat kekuningan
menjalar ke leher dada perut
punggung kedua paha
Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien diberi minum ASI sejak lahir, hisapan minum baik. Pasien lahir di RSUD Budhi Asih pada tanggal 5 April 2013 secara SC atas indikasi ketuban pecah dini 15 jam, pukul 15.03. Pasien sempat dirawat bersama ibu di ruang perawatan RSUD Budhi Asih selama 4 hari.
Golongan darah ibu AB+, ayah O+, anak O+. Pasien merupakan anak pertama.
RIWAYAT PENYAKIT DAHULUPenyakit Umur Penyakit Umur Penyakit Umur
Alergi (-) Difteria (-)Penyakit jantung
(-)
Cacingan (-) Diare (-) Penyakit ginjal (-)
DBD (-) Kejang (-) Radang paru (-)
Otitis (-) Morbili (-) TBC (-)
Parotitis (-) Operasi (-) Lain-lain (-)
Kesimpulan Riwayat Penyakit yang pernah diderita: pasien belum pernah menderita keluhan seperti sekarang maupun mengidap penyakit lain.
RIWAYAT KEHAMILAN
KEHAMILAN
Morbiditas kehamilan Hipertensi (-), DM (-), Penyakit Jantung (-)
Perawatan antenatal Rutin kontrol ke klinik bidan 1 bulan sekali dan sudah mendapat imunisasi vaksin TT 2 kali
KELAHIRAN
Tempat persalinan RSUD Budhi Asih
Penolong persalinan Dokter Obsgyn
Cara persalinan SC ai KPD 15 jam
Masa gestasi Cukup bulan, 40 minggu
Keadaan bayi
Berat lahir : 3400 grPanjang lahir : 50 cmLingkar kepala : 32,5 cmLangsung menangis ( + )Kemerahan ( + )Nilai APGAR : 8/9Kelainan bawaan : tidak ada
RIWAYAT KELUARGA
NoTanggal lahir
(umur)Jenis
kelaminHidup
Lahir mati
AbortusMati
(sebab)
Keterangan
kesehatan
1. 5 April 2013Perempua
n+ - - - (pasien)
a. Corak Reproduksi
RIWAYAT KELUARGAAyah / Wali Ibu / Wali
Nama Tn. T Ny. E
Perkawinan ke- 1 1
Umur saat menikah 29 tahun 26 tahun
Pendidikan terakhir STM SMP
Agama Islam Islam
Suku bangsa Jawa Jawa
Keadaan kesehatan Sehat Sehat
Kosanguinitas - -
Penyakit, bila ada - -
b. Riwayat Pernikahan
c. Riwayat Penyakit Keluarga Tidak ada keluarga yang pernah menderita penyakit seperti pasien. Tidak ada yang menderita penyakit kuning, atau penyakit hati pada keluarga pasien
.
Riwayat Lingkungan Rumah
• Pasien tinggal bersama ayah, ibu, dan neneknya di sebuah rumah tinggal di perumahan dengan dua kamar tidur, satu kamar mandi, dapur, beratap genteng, berlantai keramik, berdinding tembok.
• Keadaan rumah cukup luas, pencahayaan baik, ventilasi baik.
• Sumber air bersih dari air PAM. Air limbah rumah tangga disalurkan dengan baik dan pembuangan sampah setiap harinya diangkut oleh petugas kebersihan.
• .
Kesimpulan Keadaan Lingkungan : Cukup baik.
Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum : Tampak sakit sedang
• Berat Badan sekarang : 3400 grLingkar Kepala : 32,5 cm
• Ballard Score:• NCB-SMK Gestasi 40 minggu
Kesadaran : Compos Mentis
Antropometry
• Tanda Vital• Nadi : 134 x / menit• Tekanan Darah : -• Napas : 32 x / menit• Suhu : 36,6 ºC, axilla
Normocephali,
sutura belum menutup
Simetris, NCH -/-, sekret -/-
CA -/-SI
+/+
Normotia +/+, sekret -/-, NT
tragus -/-, nyeri tarik aurikula
-/-
Rambut hitam, distribusi merata dan tidak mudah dicabut, cukup
tebal
Bibir :Simetris, sianosis(-), kering(-)
gigi (-)
KGB, Tiroid ttm
I : Bentuk thoraks simetris pada saat statis dan dinamis, pernafasan abdomino-torakal, retraksi (-), ictus cordis tidak terlihat
Pal : gerak napas simetris kanan dan kiri, vocal fremitus sama kuat kanan dan kiri, ictus cordis tidak teraba
Per : sonor di kedua lapang paru, jantung dalam batas normal
Aus : Sn vesikuler, reguler, ronchi -/-, wheezing -/-, BJ I-II reguler, murmur (-), gallop (-)
I: bentuk perut buncit, simetris. Tidak terdapat efloresensi. Ikterik (+)Pal : hangat, supel, nyeri tekan (-), hepar lien teraba dalam batas normalPer : timpani pada seluruh lapang perutAus : BU (+) 4x/menit, tidak terdengar arterial bruit maupun venous hum
Akral hangat +/+, : tampak ikterik (kramer derajat 3), sianosis (-), turgor
kulit baik, lembab, pengisian kapiler < 3 detik, petechie (-)
jenis kelamin perempuan, tanda
radang (-), ulkus (-), sekret (-), fissura ani
(-)
Pemeriksaan Laboratorium
Tanggal 11 April 2013
Jenis Pemeriksaan Hasil Nilai Normal
Golongan darahRhesusBilirubin totalBilirubin direkBilirubin indirek
O(+)13,02 mg/dl0,38 mg/dl12,64 mg/dl
< 7,0 mg/dl<0,3 mg/dl<0,75 mg/dl
Resume
ANAMNESIS• Pasien perempuan,
usia 7 hari, datang dengan keuhan badan kuning sejak 7 jam SMRS. Tidak ada keluhan penyerta lain
PFdidapatkan keadaan umum tampak sakit sedang serta ikterik. Didapatkan sklera
ikterik dan kulit ikterik Kramer derajat 3.
LAB• peningkatan pada
kadar bilirubin total dan bilirubin indirek.
Diagnosis Banding
Hiperbilirubinemia indirek ec• Ikterus fisiologis• Anemia hemolitik• Inkompatibilitas ABO
Follow UpDate Subjective Objective Assessmen
tPlans
12/04/013 Kulit berwarna kuningDemam (-)
KU: TSS, Ikterik (+)Kesadaran: CMN: 130 x/mRR: 34 x/mS: 36,5 ºCKepala: normocephali, sutura belum menutupMata: CA -/-, SI +/+Hidung: NCH (-)Mulut: sianosis (-)Leher: KGB tiroid TTMThorax: C/ S1 S2 reguler m (-), g (-)P/ SN ves, rh -/-, wh -/-Abdomen:Buncit, supel, BU (+), timpani, turgor baikEkstremitas: Akral hangatLab 12/04/013:Bilirubin total:12,69 u/lBilirubin direk: 0,37 u/l
NCB-SMK Gestasi 40 mingguHiperbilirubinemia indirekUsia 8 hari
Blue light therapy
Date Subjective Objective Assessment Plans
13/04/2013 Kulit berwarna kuning (-)Demam (-)Muntah (-)
KU: TSS, Ikterik (-)Kesadaran: CMN: 132 x/mRR: 32 x/mS: 36,7 ºCKepala: normocephali, sutura belum menutupMata: CA -/- SI -/-Hidung: NCH (-)Mulut: sianosis (-)Leher: KGB tiroid TTMThorax: C/ S1 S2 reguler m (-), g (-)P/ SN ves rh -/-, wh -/-Abdomen:Buncit, supel, BU (+), timpani, turgor baikEkstremitas: Akral hangatLab 13/04/013:Bilirubin total: 6,55 U/l
NCB-SMK Gestasi 40 mingguRiwayat Hiperbilirubinemia indirekUsia 9 hari
Boleh pulang
IKTERUS
Ikterus adalah disklorasi kulit, mukosa membran dan sclera oleh karena peningkatan kadar bilirubin dalam serum ( > 2 mg/dL ).
Ikterus adalah menguningnya sclera, kulit atau jaringan lain akibat penimbunan bilirubun dalam tubuh.
IKTERUS FISIOLOGIS
ikterus yang timbul pada hari kedua dan ketiga yang tidak mempunyai dasar patologis
kadarnya tidak melewati kadar yang membahayakan atau yang mempunyai potensi
sebagai “kern ikterus
ETIOLOGI
Produksi yang berlebihan Gangguan dalam proses uptake dan konjugasi
hepar Gangguan transportasi Gangguan dalam ekskresi Gangguan sirkulasi enterohepatik
Penegakan Diagnosis
metode Kramer yaitu
Kramer 1 : kuning pada daerah kepala dan leher Kramer 2 : kuning sampai badan atas ( pusar atas ) Kramer 3 : kuning sampai badan bawah ( lutut dan atau siku ) Kramer 4 : Kuning sampai pergelangan kaki dan tangan Kramer 5 : kuning seluruh tubuh ( telapak tangan dan kaki
PENATALAKSANAAN
Tata laksana Awal Ikterus Neonatorum menurut WHO
• Mulai terapi sinar bila ikterus diklasifikasikan sebagai ikterus berat.
• Tentukan apakah bayi memiliki faktor risiko berikut: berat lahir < 2,5 kg, lahir sebelum usia kehamilan 37 minggu, hemolisis atau sepsis
• tentukan golongan darah bayi dan lakukan tes Coombs:
Bila kadar bilirubin serum di bawah nilai dibutuhkannya terapi sinar, hentikan terapi sinar.
Bila kadar bilirubin serum berada pada atau di atas nilai dibutuhkannya terapi sinar, lakukan terapi sinar
Bila faktor Rhesus dan golongan darah ABO bukan merupakan penyebab hemolisis atau bila ada riwayat defisiensi G6PD di keluarga, lakukan uji saring G6PD bila memungkinkan.
• Tentukan diagnosis banding
Transfusi Tukar
Produk sisa
Partially packedRed Blood Cells
Volume GandaTransfusi Tukar2 X 85 mL/ kg
• Gagal jantung• Hipoglikemia metabolik, hiperkalemia, hipokalsemia,
toksisitas sitrat• Emboli udara• Trombositopenia• Sepsis bakteri• Penyakit virus yang ditularkan melalui transfusi• Enterokolitis nekrotikans• Trombosis vena portal
Angka kematian/gejala sisa menetap 1-12%
Transfusi Tukar - Komplikasi