pbl blok 13

15
PBL Blok 13 ( Growth and Development ) Masa Pubertas pada pria Pube rta s adal ah mas a pen dewasa an fis ik dimana ses eor ang sec ara fis iolo gis ber ubah me nja di me mpuny ai ke ma mp ua n be re pr odu ks i. Bi as any a pe ru bah an fi si k ber upa  perkembangan tanda sex sekunder . Perkembangan pubertas berlangsu ng secara beruruta n sesuai jadual waktu. Perkembangan sek sekunder terjadi selama 2-3 tahun. Definisi a. Menurut (Stanley Hall, 1991) Mas a remaja mer upa kan mas a dimana dia ngga p seb agai masa top an bada i dan str ess (Storm and Stress).Kar ena mere ka mere ka te la h memiliki ke inginan be bas untuk mene ntuk an nasib send iri, kalau ter ara h deng an baik maka ia akan menjad i seo rang indi vidu yang memili ki ras a tang gung jawab, tet api kal au tida k ter bimbing mak a bis a menjadi seorang yang tak memiliki masa depan dengan baik.  b. Menur ut (Yul ia S. D. Gunarsa dan Singg ih D. Gu narsa, 1 991) isti lah asi ng yang se ring digunakan untuk menunjukkan masa remaja antara lain : 1) Puberty (bahasa inggris) berasal dari istilah latin pubertas yang berarti kelaki-lakian, kedewasaan yang dilandasi oleh sifat dan tanda kelaki-lakian. Pubescence dari kata pubis (pubic hair) yang berarti rambut (bulu) pada daerah kemaluan (genetal) maka pubescence  berarti perubahan yang dibarengi de ngan tumbuhnya ra mbut pa da daera h kemalua n. 2) Adolescentia berasal dari istilah latin adolescentia yang berarti masa muda yang terjadi antara 17 - 30 tahun yang merupakan masa transisi atau peralihan dari masa kanak-kanak men uju mas a dew asa yang ditand ai deng an adan ya per ubah an aspe k fis ik, psi kis dan  psikos osial. Proses pe rkemba ngan psik is re maja dimulai anta ra 12 - 22 tahun. c. Menurut Santrock (1998) mendefinisikan pubertas sebagai masa pertumbuhan tulang- tulang dan kematangan seksual yang terjadi pada masa awal remaja. d. Menurut Stanley Hall (dalam Santrock, 1998) usia remaja antara 12 sampai usia 23 tahun. e. Menurut Erikson masa remaja adalah masa yang akan melalui krisis dimana remaja  berusaha u ntuk me ncari ide ntitas d iri (Se arch for s elf - I dentity) (Dari yo, 200 4)

Upload: nur-aisyah

Post on 20-Jul-2015

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

5/17/2018 PBL Blok 13 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pbl-blok-13-55b07ef964d81 1/15

 

PBL Blok 13 ( Growth and Development )

Masa Pubertas pada pria

Pubertas adalah masa pendewasaan fisik dimana seseorang secara fisiologis berubah

menjadi mempunyai kemampuan bereproduksi. Biasanya perubahan fisik berupa perkembangan tanda sex sekunder. Perkembangan pubertas berlangsung secara berurutan

sesuai jadual waktu. Perkembangan sek sekunder terjadi selama 2-3 tahun.

Definisi

a. Menurut (Stanley Hall, 1991)

Masa remaja merupakan masa dimana dianggap sebagai masa topan badai dan stress

(Storm and Stress).Karena mereka mereka telah memiliki keinginan bebas untuk 

menentukan nasib sendiri, kalau terarah dengan baik maka ia akan menjadi seorangindividu yang memiliki rasa tanggungjawab, tetapi kalau tidak terbimbing maka bisa

menjadi seorang yang tak memiliki masa depan dengan baik.

 b. Menurut (Yulia S. D. Gunarsa dan Singgih D. Gunarsa, 1991) istilah asing yang sering

digunakan untuk menunjukkan masa remaja antara lain :

1) Puberty (bahasa inggris) berasal dari istilah latin pubertas yang berarti kelaki-lakian,

kedewasaan yang dilandasi oleh sifat dan tanda kelaki-lakian. Pubescence dari kata pubis

(pubic hair) yang berarti rambut (bulu) pada daerah kemaluan (genetal) maka pubescence berarti perubahan yang dibarengi dengan tumbuhnya rambut pada daerah kemaluan.

2) Adolescentia berasal dari istilah latin adolescentia yang berarti masa muda yang terjadiantara 17 - 30 tahun yang merupakan masa transisi atau peralihan dari masa kanak-kanak 

menuju masa dewasa yang ditandai dengan adanya perubahan aspek fisik, psikis dan

 psikososial. Proses perkembangan psikis remaja dimulai antara 12 - 22 tahun.

c. Menurut Santrock (1998) mendefinisikan pubertas sebagai masa pertumbuhan tulang-

tulang dan kematangan seksual yang terjadi pada masa awal remaja.

d. Menurut Stanley Hall (dalam Santrock, 1998) usia remaja antara 12 sampai usia 23

tahun.

e. Menurut Erikson masa remaja adalah masa yang akan melalui krisis dimana remaja

 berusaha untuk mencari identitas diri (Search for self - Identity) (Dariyo, 2004)

5/17/2018 PBL Blok 13 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pbl-blok-13-55b07ef964d81 2/15

 

Pubertas

Pubertas adalah masa ketika seorang anak mengalami perubahan fisik, psikis, dan

 pematangan fungsi seksual. Masa pubertas dalam kehidupan kita biasanya dimulai saat

 berumur delapan hingga sepuluh tahun dan berakhir lebih kurang di usia 15 hingga 16

tahun. Pada masa ini memang pertumbuhan dan perkembangan berlangsung dengan cepat.Pada cewek pubertas ditandai dengan menstruasi pertama (menarche), sedangkan pada

laki-laki ditandai dengan mimpi basah. Kini, dikenal adanya pubertas dini pada remaja.

Penyebab pubertas dini ialah bahwa bahan kimia DDT sendiri, DDE, mempunyai efek yang mirip dengan hormon estrogen. Hormon ini diketahui sangat berperan dalam

mengatur perkembangan seks wanita.

Pada saat seorang anak memasuki masa pubertas yang ditandai dengan menstruasi pertama

 pada remaja putri atau pun perubahan suara pada remaja putra, secara biologis dia

mengalami perubahan yang sangat besar. Pubertas menjadikan seorang anak tiba-tibamemiliki kemampuan untuk ber-reproduksi.

Faktor-faktor yang mempengaruhi masa pubertas terdiri dari tiga hal :

1. faktor hormonal

2. faktor lingkungan

3. kebutuhan gizi

1. hormonal

Pada masa pubertas, hormon seseorang menjadi aktif dalam memproduksi dua jenishormon (gonadotrophins atau gonadotrophic hormones) yang berhubungan dengan

 pertumbuhan, yaitu pada anak lelaki :

Pada laki-laki; LH disebut juga ICSH (Intertitial Cell Stimulating Hormone) merangsang

sel-sel Leydig di dalam testis untuk mensekresikan hormon androgen (testosteron).

Sedangkan FSH mempengaruhi tubula seminiferus untuk memacu spermatogenesis(pembentukan sperma )

FUNGSI HORMON TESTOSTERON

(1) memacu pertumbuhan penis dan testis/karakteristik seks primer pria.

(2) bersama androgen yang dihasilkan oleh anak ginjal, memacu pertumbuhan karakteristik 

seks sekunder laki-laki (pertumbuhan rambut di sekitar kemaluan, ketiak, kumis, jambang, perubahan suara menjadi lebih besar, bahu dan dada bertambah bidang, kulit kasar dan

tampak berotot, pertumbuhan jakun).

5/17/2018 PBL Blok 13 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pbl-blok-13-55b07ef964d81 3/15

 

(3) memacu spermatogenesis.

(4) mempengaruhi perilaku seksual laki-laki.

(5) memberikan umpan balik negatif terhadap GnRH dan gonadotropin, sehingga kadar 

hormon-hormon tersebut konstan.

Pertumbuhan secara cepat dari hormon-hormon tersebut di atas merubah sistem biologisseorang anak. Anak perempuan akan mendapat menstruasi, sebagai pertanda bahwa sistem

reproduksinya sudah aktif. Selain itu terjadi juga perubahan fisik seperti payudara mulai

 berkembang, dll. Anak lelaki mulai memperlihatkan perubahan dalam suara, otot, dan fisik lainnya yang berhubungan dengan tumbuhnya hormon testosterone. Bentuk fisik mereka

akan berubah secara cepat sejak awal pubertas dan akan membawa mereka pada dunia

remaja.

Dibalik helai pertama kumis seorang anak laki-laki dan melebarnya pinggul anak 

 perempuan terjadi banjir hormon (hormones), suatu substansi kimiawi berkekuatan besar yang dikeluarkan oleh kelenjar endrokin dan dialirkan ke seluruh tubuh melalui pembuluh

darah. Peran sistem endrokin pada masa pubertas melibatkan interaksi hipotalmus, kelenjar 

 pituitari dan kelenjar gonad (kelenjar seks). Hipotalamus (hypothalamus) adalah suatustruktur yang terletak di bagian atas otak yang memantau kegiatan makan, minim dan

hubungan seks. Kelenjar pituitari (pituitary) adalah kelenjar endrokin penting yang

mengendalikan pertumbuhan dan mengatur kelenjar-kelenjar lainnya. Dua jenis hormon

utama yang penting dalam perkembangan pubertal adalah androgen danestrogen. Androgen adalah jenis utama hormon seks laki-laki.Estrogen adalah jenis utama

hormon perempuan. Baru-baru ini para peneliti menemukan jenis androgen dan estrogen

tertentu yang meningkat kuat selama masa pubertas. Testosteron (testerone) adalah jenis

androgen yang berperan penting pada perkembangan pubertal laki-laki. Selama pubertas, peningkatan kadar tesrosteron berkaitan dengan sejumlah perubahan fisik pada anak laki-

laki, perkembangan alat kelami luar, peningkatan tinggi badan, dan perubahan suara (Rabin& Chrousos, 1991). Pada suatu penelitian, kadar testosteron meningkat 18 kali lipat pada

anak laki-laki tetapi hanya dua kali lipat pada anak perempuan selama masa pubertas.

Sebaliknya estradiol meningkat 8 kali lipat pada anak perempuan tetapi hanya dua kali lipat

 pada anak laki-laki sepanjang masa pubertas (Nottelman, dkk. 1987). Perhatikanlah bahwa baik testosteron maupun estradiol ada pada anak laki-laki atau perempuan, tetapi

testosteron lebih berpengaruh dominan pada perkenbangan pubertas laki-laki dan estradiol

 pada perkembangan pubertas perempuan.

Aliran hormon yang menumbuhkan rambut pada dada pria dan membentuk tonjolan padadada wanita itu jugalah yang mempengaruhi perkembangan psikologis di masa remaja

(Dorn & Lucas, 1995; Susman, dll. 1993; Susman, dll 1995). Pada suatu penelitia terhadap

108 anak laki-laki dan perempuan normal yang berusia antara 9 sampai 14 tahun, kadar testosteron yang lebih tinggi tedapat pada anak laki-laki yang menilai diri mereka lebih

kompeten secara sosial (Nottelman, dll. 1987). Pada penelitian terhadap 60 anak laki-laki

dan perempuan normal dengan rentang usia yang sama, anak perempuan dengan kadar estradiol yang lebih tinggi menampilkan lebih banyak rasa marah dan agresi (Inoff-

5/17/2018 PBL Blok 13 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pbl-blok-13-55b07ef964d81 4/15

 

Germain, dll. 1988). Namun demikian, pengaruh hormonal sendiri haya sedikit

mempengaruhi besarnya varians.

2. lingkungan

Yang dimaksudkan dengan fakor lingkungan adalah termasuk kesehatan, lokasi geografik dan pemaparan terhadap cahaya.

3. kebutuhan gizi

Perubahan-perubahan yang terjadi pada masa pubertas terdiri dari tiga hal yaitu :

1. fisik  

Ciri-ciri seks primer memungkinkan terjadinyanya reproduksi. Pada wanita, ciri-ciri inimeliputi perubahan pada vagina, uterus, tube fallopi, dan ovari. Perubahan ini ditandai

dengan munculnya menstruasi pertama. Pada pria, ciri-ciri ini meliputi perubahan pada penis, scrotum, testes, prostate gland, dan seminal vesicles. Perubahan ini menyebabkan

 produksi sperma yang cukup sehingga mampu untuk bereproduksi, dan perubahan ini

ditandai dengan keluarnya sperma untuk pertama kali (biasanya melalui wet dream).

Ciri-ciri seks sekunder meliputi perubahan pada buah dada, pertumbuhan bulu-bulu pada

 bagian tertentu tubuh, serta makin dalamnya suara. Perubahan ini erat kaitannya dengan perubahan hormonal. Hormon adalah zat kimia yang diproduksi oleh kelenjar endokrin,

kemudian dilepaskan melalui aliran darah menuju berbagai organ tubuh.

Tanda-tanda pubertas pada laki-laki

1) mulai tertarik pada lawan jenis.

2) testis dan penis tumbuh membesar, bila terangsang penis dapat membesar (ereksi) dandapat mengeluarkan sperma (ejakulasi).

(3) mengalami mimpi basah.

(4) tumbuh rambut di bagian tertentu, kumis, jambang, jakun membesar dan terjadi perubahan suara

(5) bahu dan dada lebih bidang

(6) kulit kasar dan berotot

(7) keringat berbau.

5/17/2018 PBL Blok 13 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pbl-blok-13-55b07ef964d81 5/15

 

(8) pertambahan berat dan tinggi badan.

2. psikososial

Anak kelompok sejenis (yang sama)

Remaja kelompok jenis yang berbeda

-  Dorongan untuk dapat berdiri sendiri dan originalitas

-  Dua macam gerak pada remaja

1.  memisahkan diri dari orang tua

2.  menuju ke arah teman sebaya

gerak memisahkan diri dari orang tua tanpa ada gerak yang menuju kearah teman

sebaya akan mengakibatkan kesepian.

Perkembangan kognitif remaja, dalam pandangan Jean Piaget (seorang ahli perkembangan

kognitif) merupakan periode terakhir dan tertinggi dalam tahap pertumbuhan operasi

formal (period of formal operations). Pada periode ini, idealnya para remaja sudahmemiliki pola pikir sendiri dalam usaha memecahkan masalah-masalah yang kompleks dan

abstrak. Kemampuan berpikir para remaja berkembang sedemikian rupa sehingga mereka

dengan mudah dapat membayangkan banyak alternatif pemecahan masalah besertakemungkinan akibat atau hasilnya. Kapasitas berpikir secara logis dan abstrak mereka

 berkembang sehingga mereka mampu berpikir multi-dimensi seperti ilmuwan. Para remaja

tidak lagi menerima informasi apa adanya, tetapi mereka akan memproses informasi itu

serta mengadaptasikannya dengan pemikiran mereka sendiri. Mereka juga mampumengintegrasikan pengalaman masa lalu dan sekarang untuk ditransformasikan menjadi

konklusi, prediksi, dan rencana untuk masa depan. Dengan kemampuan operasional formal

ini, para remaja mampu mengadaptasikan diri dengan lingkungan sekitar mereka.

Masa remaja merupakan masa yang penuh gejolak. Pada masa ini mood (suasana hati) bisa

 berubah dengan sangat cepat. Hasil penelitian di Chicago oleh Mihalyi Csikszentmihalyidan Reed Larson (1984) menemukan bahwa remaja rata-rata memerlukan hanya 45 menit

untuk berubah dari mood “senang luar biasa” ke “sedih luar biasa”, sementara orang

dewasa memerlukan beberapa jam untuk hal yang sama. Perubahan mood (swing) yangdrastis pada para remaja ini seringkali dikarenakan beban pekerjaan rumah, pekerjaan

sekolah, atau kegiatan sehari-hari di rumah. Meski mood remaja yang mudah berubah-ubahdengan cepat, hal tersebut belum tentu merupakan gejala atau masalah psikologis.

Dalam hal kesadaran diri, pada masa remaja para remaja mengalami perubahan yang

dramatis dalam kesadaran diri mereka (self-awareness). Mereka sangat rentan terhadap pendapat orang lain karena mereka menganggap bahwa orang lain sangat mengagumi atau

selalu mengkritik mereka seperti mereka mengagumi atau mengkritik diri mereka sendiri.

Anggapan itu membuat remaja sangat memperhatikan diri mereka dan citra yang

5/17/2018 PBL Blok 13 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pbl-blok-13-55b07ef964d81 6/15

 

direfleksikan (self-image). Remaja cenderung untuk menganggap diri mereka sangat unik 

dan bahkan percaya keunikan mereka akan berakhir dengan kesuksesan dan ketenaran.

Remaja putri akan bersolek berjam-jam di hadapan cermin karena ia percaya orang akanmelirik dan tertarik pada kecantikannya, sedang remaja putra akan membayangkan dirinya

dikagumi lawan jenisnya jika ia terlihat unik dan “hebat”. Pada usia 16 tahun ke atas,

keeksentrikan remaja akan berkurang dengan sendirinya jika ia sering dihadapkan dengandunia nyata. Pada saat itu, Remaja akan mulai sadar bahwa orang lain tenyata memiliki

dunia tersendiri dan tidak selalu sama dengan yang dihadapi atau pun dipikirkannya.

Anggapan remaja bahwa mereka selalu diperhatikan oleh orang lain kemudian menjaditidak berdasar. Pada saat inilah, remaja mulai dihadapkan dengan realita dan tantangan

untuk menyesuaikan impian dan angan-angan mereka dengan kenyataan.

Para remaja juga sering menganggap diri mereka serba mampu, sehingga seringkali mereka

terlihat “tidak memikirkan akibat” dari perbuatan mereka. Tindakan impulsif sering

dilakukan; sebagian karena mereka tidak sadar dan belum biasa memperhitungkan akibat jangka pendek atau jangka panjang. Remaja yang diberi kesempatan untuk 

mempertangung-jawabkan perbuatan mereka, akan tumbuh menjadi orang dewasa yanglebih berhati-hati, lebih percaya-diri, dan mampu bertanggung-jawab. Rasa percaya diri dan

rasa tanggung-jawab inilah yang sangat dibutuhkan sebagai dasar pembentukan jati-diri positif pada remaja. Kelak, ia akan tumbuh dengan penilaian positif pada diri sendiri dan

rasa hormat pada orang lain dan lingkungan. Bimbingan orang yang lebih tua sangat

dibutuhkan oleh remaja sebagai acuan bagaimana menghadapi masalah itu sebagai“seseorang yang baru”; berbagai nasihat dan berbagai cara akan dicari untuk dicobanya.

Remaja akan membayangkan apa yang akan dilakukan oleh para “idola”nya untuk 

menyelesaikan masalah seperti itu. Pemilihan idola ini juga akan menjadi sangat penting bagi remaja.

Pertumbuhan fisik yang sangat pesat pada masa remaja awal ternyata berdampak padakondisi psikologis remaja, baik putri maupun putra. Canggung, malu, kecewa, dll. adalah

 perasaan yang umumnya muncul pada saat itu.

Hampir semua remaja memperhatikan perubahan pada tubuh serta penampilannya.

Perubahan fisik dan perhatian remaja berpengaruh pada citra jasmani (body image) dan

kepercayaan dirinya (self-esteem).

Ada tiga jenis bangun tubuh yang menggambarkan tentang citra jasmani, yaitu endomorfik,

mesomorfik dan ektomorfik. Endomorfik banyak lemak sedikit otot (padded). Ektomorfik sedikit lemak sedikit otot (slender). Mesomorfik sedikit lemak banyak otot (muscular).

3. gonad

Gonad adalah kelenjar kelamin, buah zakar pada laki-laki dan indung telur pada perempuan. Kelenjar pituitari berinteraksi dengan hipotalamus, mendeteksikapan kadar 

optimal hormon sudah tercapai dan berespon dengan menjaga sekresi gonadotropin

(Petersen & Taylor, 1980).

5/17/2018 PBL Blok 13 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pbl-blok-13-55b07ef964d81 7/15

 

PENGERTIAN ENDOKRIN

Sistem endokrin adalah sistem kontrol kelenjar  tanpa saluran (ductless) yang

menghasilkan hormonyang tersirkulasi di tubuh melalui alirandarah untuk 

mempengaruhi organ-organ lain. Hormon bertindak sebagai "pembawa pesan" dan dibawa

oleh aliran darah ke berbagai sel dalam tubuh, yang selanjutnya akan menerjemahkan

"pesan" tersebut menjadi suatu tindakan. Sistem endokrin tidak memasukkan kelenjar  

eksokrin seperti kelenjar ludah,kelenjar keringat, dan kelenjar-kelenjar lain dalam saluran 

gastroinstestin.

KELAINAN HIPOFISIS

Kelenjar Hipofisa

hipofisa merupakan sebuah kelenjar sebesar kacang polong, yang terletak di dalam

struktur bertulang ( sela tursika) di dasar otak.

sela tursika melindungi hipofisa tetapi memberikan ruang yang sangat kecil untuk 

mengembang.

 jika hipofisa membesar, akan cenderung mendorong ke atas, seringkali menekan daerah

otak yang membawa sinyal dari mata dan mungkin akan menyebabkan sakit kepala atau

gangguan penglihatan.

hipofisa mengendalikan fungsi dari sebagian besar kelenjar endokrinlainnya. hipofisa

dikendalikan olehhipotalamus, yaitu bagian otak yang terletak tepat diatas hipofisa.

hipofisa memiliki 2 bagian yang berbeda, yaitu lobus anterior (depan) dan lobus

 posterior (belakang).

hipotalamus mengendalikan lobus anterior (adenohipofisa) dengan cara

melepaskan faktor atau zat yang menyerupai hormon, melalui pembuluh darah yang secara

langsung menghubungkan keduanya. pengendalian lobus posterior (neurohipofisa)

dilakukan melaluiimpuls saraf.

lobus anterior menghasilkan hormon yang pada akhirnya mengendalikan fungsi:

5/17/2018 PBL Blok 13 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pbl-blok-13-55b07ef964d81 8/15

 

• kelenjar tiroid , kelenjar adrenal dan organ reproduksi (indung telur dan buah zakar)

• laktasi (pembentukan susu oleh payudara)

• pertumbuhan seluruh tubuh.

adenohipofisa juga menghasilkan hormon yang menyebabkan kulit berwarna lebih gelapdan hormon yang menghambat sensasi nyeri.

hipofisa posterior menghasilkan hormon yang berfungsi:

• mengatur keseimbangan air 

• merangsang pengeluaran air susu dari payudara wanita yang menyusui

• merangsang kontraksi rahim.

dengan mengetahui kadar hormon yang dihasilkan oleh kelenjar yang berada dibawah

kendali hipofisa (kelenjar target ), maka hipotalamus atau hipofisa bisa menentukan berapa

 banyak perangsangan atau penekanan yang diperlukan oleh hipofisa sesuai dengan aktivitas

kelenjar target.

hormon yang dihasilkan oleh hipofisa (dan hipotalamus) tidak semuanya dilepaskan terus

menerus. sebagian besar dilepaskan setiap 1-3 jam dengan pergantian periode aktif dan

tidak aktif.

 beberapa hormon (misalnyakortikotropin yang berfungsi mengendalikan kelenjar 

adrenal,hormon pertumbuhan yang mengendalikan pertumbuhan dan prolaktin yang

mengendalikan pembuatan air susu) mengikuti suatu irama yang teratur, yaitu kadarnya

meningkat dan menurun sepanjang hari, biasanya mencapai puncaknya sesaat sebelum

 bangun dan turun sampai kadar terendah sesaat sebelum tidur.

kadar hormon lainnya bervariasi, tergantung kepada beberapa faktor. pada wanita,

kadar lh (luteinizing hormone) dan fsh ( follicle-stimulating hormone) yang mengendalikan

fungsi reproduksi, bervariasi selama siklus menstruasi.terlalu banyak atau terlalu sedikitnya satu atau lebih hormon hipofisa menyebabkan

sejumlah gejala yang bervariasi.

fungsi hipofisa anterior 

lobus anterior merupakan 80% dari berat kelenjar hipofisa. bagian ini melepaskan hormon

yang mengatur pertumbuhan dan perkembangan fisik yang normal atau merangsang

5/17/2018 PBL Blok 13 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pbl-blok-13-55b07ef964d81 9/15

 

aktivitas kelenjar adrenal, kelenjar tiroid serta indung telur atau buah zakar.

 jika hormon yang dilepaskan terlalu banyak atau terlalu sedikit, maka kelenjar endokrin

lainnya juga akanmelepaskan hormon yang terlalu banyak atau terlalu sedikit.

salah satu hormon yang dilepaskan oleh lobus anterior 

adalahkortikotropin (acth,adenocorticotropic hormone), yang merangsang kelenjar adrenal

untuk melepaskan kortisol dan beberapa steroid yang menyerupai testosteron(androgenik ).

tanpa kortikotropin, kelenjar adrenal akan mengkisut (atrofi) dan berhenti menghasilkan

kortisol, sehingga terjadi kegagalan kelenjar adrenal.

 beberapa hormon lainnya dihasilkan secara bersamaan dengan kortikotropin, yaitu beta-

melanocyte stimulating hormone, yang mengendalikan pigmentasi kulit

sertaenkefalin dan endorfin, yang mengendalikan persepsi nyeri, suasana hati dan

kesiagaan.

tsh (thyroid-stimulating hormone) juga dihasilkan oleh lobus anterior dan berfungsi

merangsang kelenjar tiroid untuk menghasilkan hormon tiroid.

terlalu banyak tsh menyebabkan pembentukan tiroid yang berlebihan (hipertiroidisme),

terlalu sedikit tsh menyebakbn berkurangnya pembentukan hormon tiroid (hipotiroidisme).

2 hormon lainnya yang dihasilkan oleh lobus anterior adalah lh (luteinizing hormone)

dan fsh ( follicle-stimulating hormone). keduanya merupakan gonadotropin, berfungsi

merangsang indung telur dan buah zakar.

 pada wanita, kedua hormon ini merangsang pembentukan estrogendan progesteron serta

merangsang pelepasan sel telur setiap bulannya dari indung telur.

 pada pria, lh merangsang buah zakar untuk menghasilkan testosteron dan fsh merangsang

 pembentukan sperma.

salah satu hormon terpenting yang dihasilkan oleh lobus anterior adalahhormon

 pertumbuhan, yang merangsang pertumbuhan otot dan tulang serta membantu mengatur 

metabolisme.

hormon pertumbuhan dapat meningkatkan aliran gula ke otot dan lemak, merangsang

5/17/2018 PBL Blok 13 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pbl-blok-13-55b07ef964d81 10/15

 

 pembentukan protein di hati dan otot serta memperlambat pembentukan jaringan lemak.

efek jangka panjang dari hormon pertumbuhan adalah menghambat pengambilan dan

 pemakaian gula sehingga kadar gula darah meningkat dan meningkatkan pembentukan

lemak dan kadar lemak dalam darah.

kedua efek tersebut sangat penting karena tubuh harus menyesuaikan diri dengan

kekurangan makanan ketika berpuasa.

 bersamaan dengan kortisol, hormon pertumbuhan membantu mempertahankan kadar gula

darah untuk otak dan memindahkan lemak, sehingga sel-sel tubuha lainnya dapat

menggunakannya sebagai cadangan sumber energi.

 pada berbagai kasus, hormon pertumbuhan tampaknya bekerja dengan cara mengaktifkan

sejumlah faktor pertumbuhan, yang paling penting adalah faktor pertumbuhan yang

menyerupai insulin (igf-1,insulin-klike growth factor ).

fungsi lobus posterior 

lobus posterior hanya menghasilkan 2 macam hormon, yaitu hormon

antidiuretik dan oksitosin.

sesungguhnya kedua hormon ini dihasilkan oleh sel-sel saraf di dalam hipotalamus; sel-sel

saraf ini memiliki tonjolan-tonjolan (akson) yang mengarah ke hipofisa posterior, dimana

hormon ini dilepaskan.hormon antidiuretik dan oksitosin tidak merangsang kelenjar endokrin lainnya, tetapi

langsung mempengaruhi organ target .

hormon antidiuretik (disebut jugavasopresin) meningkatkan penahanan air oleh ginjal.

hormon ini membantu tubuh menahan jumlah air yang memadai.

 jika terjadi dehidrasi, maka reseptor khusus di jantung, paru-paru. otak danaorta,

mengirimkan sinyal kepada kelenjar hipofisa untuk menghasilkan lebih banyak hormon

antidiuretik. kadar elektrolit (misalnya natrium, klorida dan kalium) dalam darah harus

dipertahankan dalam angka tertentu agar sel-sel berfungsi secara normal. kadar elektrolit

yang tinggi (yang dirasakan oleh otak) akan merangsang pelepasan hormon antidiuretik.

 pelepasan hormon antidiuretik juga dirangsang oleh nyeri, stress, olah raga, kadar gula

darah yang rendah,angiotensin, prostaglandin dan obat-obat tertentu (misalnya

klorpropamid, obat-obat kolinergik dan beberapa obat yang digunakan untuk mengobati

5/17/2018 PBL Blok 13 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pbl-blok-13-55b07ef964d81 11/15

 

asma dan emfisema).

alkohol, steroid tertentu dan beberapa zat lainnya menekan pembentukan hormon

antidiuretik. kekurangan hormon ini menyebabkan diabetes insipidus, yaitu suatu keadaan

dimana ginjal terlalu banyak membuang air.

kadang hormon antidiuretik diproduksi secara berlebihan, misalnya pada siadh( syndrome

of inappropriate secretion of antidiuretic hormone). pada siadh, kadar hormon antidiuretik 

terlalu tinggi sehingga tubuh menahan air dan kadar beberapa elektrolit dalam darah

(misalnya natrium) menurun. sindroma ini terjadi pada penderita gagal jantung dan

 penderita penyakit hipotalamus.

kadang hormon antidiuretik dibuat diluar hipofisa, terutama oleh beberapa kanker paru-

 paru. karena itu jika ditemukan kadar hormon antidiuretik yang tinggi, selain dilakukan

 pemeriksaan terhadap fungsi kelenjar hipofisa, juga dilakukan pemeriksaan terhadap

kanker.

oksitosin menyebabkan kontraksi rahim selama proses persalinan dan segera setelah

 persalinan untuk mencegah perdarahan.

oksitosin juga merangsang kontraksi sel-sel tertentu di payudara yang mengelilingi kelenjar 

susu. pengisapan puting susu merangsang pelepasan oksitosin oleh hipofisa. sel-sel didalam payudara berkontraksi, sehingga air susu mengalir dari dalam payudara ke puting

susu.

hormon yang dihasilkan oleh kelenjar hipofisa

hormon organ target

hormon antidiuretik ginjal

 beta-melanocyte stimulating hormone kulit

kortikotropin kelenjar adrenal

endorfin otak  

enkefalin otak  

fsh indung telur atau buah zakar  

5/17/2018 PBL Blok 13 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pbl-blok-13-55b07ef964d81 12/15

 

hormon pertumbuhan otot & tulang

lh indung telur atau buah zakar  

oksitosin rahim & kelenjar susu

 prolaktin kelenjar susu

tsh kelenjar tiroid

Informasi fungsi obat hormone

Hormon adalah zat yang disekresikan oleh kelenjar endokrin (seperti kelenjar, hipotalamus,

hipofyse, epifise di otak, kelenjar kelamin testes di pria dan ovarium di wanita, kelenjar 

anak ginjal, tiroid, para tiroid di leher, dan kelenjar pankreas di dekat lambung), masuk 

langsung ke aliran darah guna memberikan efek fungsi kerja yang normal kepada organ

yang memerlukannya

• Penggunaan :

o Guna menggantikan (substitusi) kekurangan yang terjadi akibat

hipofungsi

o Kelenjar endokrin, seperti :

Kekurangan insulin pada hipofungsi pnkreas

Kekurangan estrogen setelah masa menopouse

• Tetapi yang tebanyak adalah penggunaan untuk tujuan terapi tertentu seperti

:

o Kotikosteroid untuk mengatasi peradangan

o Hormon kelamin wanita untuk pil anti hamil

• Dulu langsung diambil dari kelenjar hewan (sapi, babi, domba)yang

dikeringkan.Sekarang dibuat secara sintetis• Defisiensi Hormon Pertumbuhan

Defisiensi hormone pertumbuhan ( growth hormone / GH) merupakan penyebab

gagal tumbuh yang sering dijumpai, namun penting diketahui. Mungkin berdiri sendiri,

atau berhubungan dengan defisiensi hormone hipofisis lain. Kadang sekunder akibat lesi

intracranial.

5/17/2018 PBL Blok 13 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pbl-blok-13-55b07ef964d81 13/15

 

Diagnosis tergantung pada ketiadaan respons terhadap stimulasi sekresi hormone

 pertumbuhan. Tes ini dikombinasikan dengan penilaian hormone lain. Sekresi GH

distimulasi dengan klonidin atau glukagon dan dapat diambil sample darah setelah

 beberapa jam.

Suntikan GH manusia dapat diberikan dibawah supervise ahli pengawasan ketat.

GH juga telah digunakan untuk menterapi anak dengan poatur pendek tanpa defisiensi

( misalnya sindrom Turner, akondroplasia). Penyakit Creutzfeldt-jakob dapat terjadi pada

sejumlah kecil anak yang diterapi GH pada waktu masih menggunakan GH cadaver pad

atahun 1958 hingga 198

Pubertas Prekoks Tergantung Gonadotropin

Dahulu tidak ada factor penyebab pubertas prekoks yang ditemukan pada sekitar 80 – 90%

anak perempuan dan 50% anak laki – laki. Sken tomografi komputasi (CT ) dan foto

resonansi magnetik ( MRI ) menurunkan persentasi anak dengan prekositas seksual

idiopatik. Keadaan tersebut terjadi setidaknya 10 kali lebih sering pada anak perempuan

daripada pada anal laki – laki dan biasanya secara seporadis, meskipun beberapa kasus

familial ( keturunan ).

 Manifestasi klinik : perkembangan seksual dapat mulai pada usia berapa pun dan biasanya

mengikuti urutan yang terjadi pada pubertas normal. Pada anak perempuan, tanda pertama

adalah tumbuhnya payudara; rambut pubis dapat tumbuh secara bersamaan tetapi lebihsering tumbuh kemudian. Maturasi genitalia eksterna, tumbuhnya rambut aksila, dan

mulainya maturasi mengikuti. Siklus menstruasi awal mungkin lebih tidak teratur daripada

siklus pada pubertas normal. Siklus awal biasanya anovulatori, tetapi kehamilan telah

dilaporkan seawall usia 5,5 tahun.

Pada anak laki – laki, pembesaran testes diikuti dengan pembesaran penis, tumbuhnya

rambut pubis, dan jerawat. Ereksi biasa terjadi, dan emisi boktural dapat terjadi. Suara

lebih dalam dan pertumbuhan linier dipercepat. Biopsi testes telah menunjukkan stimulasi

semua elemen testes, dan spermatogenesis telah terlihat seawall usia 5 – 6 tahun.

Pada anak laki – laki dan anak perempuan yang terkena tinggi, berat, dan maturasi

tulangnya elbih maju. Peningkatan kecepatan penulangan menyebabkan menutupnya

epifisis awal dan perawakan akhir kurang daripada yang seharusnya tanpa penanganan,

sekitar sepertiga anak perempuan dan bahkan sebagian yang lebih besar anak laki – laki

5/17/2018 PBL Blok 13 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pbl-blok-13-55b07ef964d81 14/15

 

mencapai tinggi dibawah persentil ke – 5 ketika dewasa. Perkembangan mental biasanya

sejalan dengan usia kronologis. Perilaku emosional dan perubahan suasana hati tidak jarang

terjadi, tetapi masalah psikologis yang serius sering terjadi.

Meskipun perjalanan klinis bervariasi, tiga pola utama perkembangan dapat diidentifikasi,

setidaknya pada anak wanita. Kebanyakan anak wanita ( terutama mereka yang berusia

kurang dari 6 tahun pada mulainya) memiliki prekositas seksual yang progesif cepat , di

tandai dengan maturasi fisik dan tulang, menyebabkan kehilangan kemungkinan

 peninggian dipertahankan. Sebagian kecil anak perempuan mengalami kemunduran secara

spontan atau pubertas prekoks sentralterhenti. Variasi pada perjalanan alamiah prekositas

seksual ini menekankan perlunya pengamatan longitudinal pada mulainya perkembangan

seksual, sebelum penanganan dipertimbangkan.

Selama ini testosterone yang diproduksi dalam testis lebih dikenal

sebagai hormon seks padahal selain aktivitas seksual, testosteronmemiliki banyak fungsi lain yang penting untuk kesehatan pria, sesuai

dengan perkembangan tubuh lelaki, yang memberikan perubahan padabeberapa bagian tubuh, seperti:

- testosterone menyebabkan pecahnya suara dan menyebabkan suarapria menjadi dalam. biasnya lebih tampak saat pria akil balik.

- bertanggungjawab terhadap pembentukan rambut, janggut atau

kumis- membentuk dan memelihara struktur tulang

- membantu pembentukan sel-sel darah merah- membentuk dan memelihara otot-otot

- mempertahankan daya ingat, konsentrasi, keseimbangan mental, danmempengaruhi mood (suasana hati)

- penentu bentuk tubuh pria.

- pemain utama pengatur hasrat dan fungsi seksual

Defisiansi Testosteron

- Tingkat testosteron sendiri bervariatif terhadap beberapa pria, dengan

perhitungan normal antara 12 dan 35 nmol/l. Sementara nilai di bawah

12 nmol/l perlu diobati, jika ada gejala kekurangan testosterone, yang

biasanya lebih dikenal dengan

5/17/2018 PBL Blok 13 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pbl-blok-13-55b07ef964d81 15/15

 

hipogonadisme.

Hipogonadisme sendiri dibagi dalam dua kategori, primer dan sekunder,

yang lebih ditentukan dengan level testosteron. Menurut keteranganProf. Louis Goorenp, penulis 'Textbook of Men's Health' yang dilansir

dari situs kesehatan mayoclinic.com, mengatakan berkurangnya

testosteron terjadi saat testis tak lagi berproduksi dalam jumlah

memadai atau hanya sedikit, padahal rata-rata testis setiap harinya

memproduksi sekurangnya 5-7 mg testosteron.

Bila level testosteron turun sebelum masa pubertas, kedewasaan

seksual akan menurun, bahkan tidak muncul, meski tinggi badan tetapnaik, dan suara berubah. Jika terjadi setelah masa puber (karena faktorketurunan atau penyakit), gejala yang mungkin timbul berupa

gangguan tidur, kelelahan kronis, mudah tersinggung, lesu, nafsu

seksual hilang, mudah tegang, muncul rasa panas di sekitar dada danleher, disfungsi seksual, atau terus menerus berkeringat.

Gejala lain, menurunnya kekuatan otot dan genggaman, pertumbuhan

 janggut terhambat, dan performa secara keseluruhan menurun. Kulitmenjadi kering dan kasar, berat badan bertambah secara bertahap,

massa otot hilang, dan porsi lemak semakin bertambah, terutama dibagian perut dan pinggul.

http://perpus-akmr.blog.co.uk/2008/11/15/remaja-dan-pubertas-5040366/

http://mtmcairo.multiply.com/journal/item/66

http://www.tumbuh-kembang-anak.blogspot.com/2008/05/pertumbuhan-fisik-kesehatan-

remaja.html

http://ardian079.blogspot.com/2008/11/pubertas-pria.html

http://akhtyo.blogspot.com/2008/11/kelainan-endokrin-pada-anak.html