laporan kasus tu mamma

Upload: tahtawi-afid-rifai-ridho

Post on 08-Mar-2016

246 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Case report

TRANSCRIPT

PowerPoint Presentation

Ny. F Tumor Mamma DextraOleh : Tahtawi Rifai RidhoPembimbing : Dr. Fx. Deddy Soebandrio Sp.BLaporan kasusIdentitas Nomor RM: 148122Nama: Nn. Fridayani Jenis Kelamin: PerempuanUmur: 44 tahunAlamat: Jl. Petamburan IV RT006/005 Kel. Petamburan, Kec Tanah Abang, Jakarta PusatAgama: IslamStatus marital: Belum menikahPekerjaan : Karyawan swastaTanggal Masuk RS: 17 Januari 2016Tanggal Keluar RS : 19 Januari 2016Ruang : Pulau Sibatik

AnamnesisAnamnesisAnamnesisAnamnesisAnamnesisAnamnesisPemeriksaan FisikPemeriksaan FisikPemeriksaan FisikPemeriksaan FisikPemeriksaan FisikPemeriksaan PenunjangPemeriksaan laboratorium (13 Januari 2016)Jenis PemeriksaanHasilNilai rujukanHematologiDarah RutinLeukositEritrositHemoglobinHematokritTrombosit

HemostasisMasa perdarahan Masa pembekuan9.300/uL4,84 juta/uL13,6 g/dL42%299.000 ribu/uL

200 menit

1000 menit 5.000-10.0004,2-5,412-1437-42150.000-450.000

1-3

5-15Jenis PemeriksaanHasilNilai rujukanKimia KlinikGlukosa DarahGDS

Fungsi GinjalUreum 85 mg/dL

21 mg/dL 6 bulan resiko rendah, menopause > 55 tahun resiko meningkat

Obesitas karena esterogen lebih tinggi

30-70% resiko lebih tinggi dibanding multipara, melahirkan diatas 30 ahun resiko lebih tinggi50StadiumT (tumor size), ukuran tumor: T 0: tidak ditemukan tumor primerT 1: ukuran tumor diameter 2 cm atau kurangT 2: ukuran tumor diameter antara 2-5 cmT 3: ukuran tumor diameter > 5 cmT 4: ukuran tumor berapa saja, tetapi sudah ada penyebaran ke kulit atau dinding dada atau pada keduanya, dapat berupa borok, edema atau bengkak, kulit payudara kemerahan atau ada benjolan kecil di kulit di luar tumor utama.N (node), kelenjar getah bening regional (kgb): N 0: tidak terdapat metastasis pada kgb regional di ketiak/aksillaN 1: ada metastasis ke kgb aksilla yang masih dapat digerakkanN 2: ada metastasis ke kgb aksilla yang sulit digerakkanN 3: ada metastasis ke kgb di atas tulang selangka (supraclavicula) atau pada kgb di mammary interna di dekat tulang sternumM (metastasis), penyebaran jauh: M x: metastasis jauh belum dapat dinilaiM 0: tidak terdapat metastasis jauhM 1: terdapat metastasis jauh

StadiumStadium 0: T0 N0 M0Stadium 1: T1 N0 M0Stadium II A: T0 N1 M0/T1 N1 M0/ T2 N0 M0Stadium II B: T2 N1 M0 / T3 N0 M0Stadium III A: T0 N2 M0/T1 N2 M0/ T2 N2 M0/T3 N1 M0/ T2 N2 M0Stadium III B: T4 N0 M0/T4 N1 M0/ T4 N2 M0Stadium III C: Tiap T N3 M0Stadium IV: Tiap T-Tiap N-M1 Diagnosis (Anamnesis)Keluhan di payudara atau ketiak dan riwayat penyakitnya:

Benjolan,Rasa sakit,Kecepatan tumbuh,Nipple discharge,Nipple retraksi dan sejak kapan,Krusta pada areola,Kelainan kulit: dimpling, peau dorange, ulserasi, venektasi,Perubahan warna kulit,Benjolan ketiak,Edema lengan. Benjolan,Rasa sakit,Kecepatan tumbuh,Nipple discharge,Nipple retraksi dan sejak kapan,Krusta pada areola,Kelainan kulit: dimpling, peau dorange, ulserasi, venektasi,Perubahan warna kulit,Benjolan ketiak,Edema lengan.

53Diagnosis (Anamnesis)Faktor resiko Pemakaian obat hormonalRiwayat keluargaRiwayat operasi Riwayat radiasiBenjolan,Rasa sakit,Kecepatan tumbuh,Nipple discharge,Nipple retraksi dan sejak kapan,Krusta pada areola,Kelainan kulit: dimpling, peau dorange, ulserasi, venektasi,Perubahan warna kulit,Benjolan ketiak,Edema lengan.

54Pemeriksaan FisikStatus GeneralisStatus LokalisPayudara kanan dan kiriMassa tumorPerubahan kulitKelainan putting

KGBLokasiUkuranKonsistensiPermukaanBentuk dan batas tumorJumlah tumorTerfiksasi atau tidak ke jaringan sekitar payudara, kulit, m. pektoralis dan dinding dada

Kemerahan, dimpling, edema, nodul satelitPeu dorange, ulserasi

TertarikDischarge ErosiKrusta 55

Tangan diangkat tegak lurus ke atas dan turun ke bawah yang dinilai adalah fiksasi kulit atau papilla mammae, aksila diamati untuk melihat pembengkakkan limfonodi atau infeksi superfisialis.

Manuver kontraksi muskulus pektoralis dengan kedua lengan menekan di pinggang dengan penderita duduk. Penilaian dalam pemeriksaan ini adalah mammae yang menderita tumor tampak lebih menonjol daripada mammae yang normal dan daerah kulit yang melekuk (dimpling) atau terfiksir akan terlihat lebih jelas. 56Pemeriksaan TambahanPemeriksaan Laboratorium RadiologiMammografiUSG (Padat atau kistik)Fine Needle Aspiration Biopsy Mammo : cocok untuk screeningKeganasan : Tanda primer berupa fibrosis reaktif, comet sign, adanya perbedaan yang nyata ukuran klinik dan rontgenologis dan adanya mikrokalsifikasi. Tanda sekunder berupa retraksi, penebalan kulit, bertambahnya vascularisasi, perubahan posisi papilla dan areola, adanya bridge of tumor, keadaan daerah tunika dan jaringan fibroglanduler tidak teratur, infiltrasi jaringan lunak belakang mammae dan adanya metastasis ke kelenjar.

FNAB : tidak bisa memastikan keganasan57PenatalaksanaanOperatifModified mastektomiTotal MastektomiSegmental mastectomy

58Non operatifHormonal therapy (anti esterogen)ChemoterapyNeoadjuvant chemoterapyRadiation therapyKemoterapi yang diberikan sebelum tindakan bedah ataupun terapi radiasi. 59PencegahanPencegahan primerSADARI (pemeriksaan payudara sendiri)

Wanita sebaiknya melakukan SADARI pada posisi duduk atau berdiri menghadap cermin.Pertama kali dicari asimetris dari kedua payudara, kerutan pada kulit payudara, dan puting yang masuk.Angkat lengannya lurus melewati kepala atau lakukan gerakan bertolak pinggang untuk mengkontraksikan otot pektoralis (otot dada) untuk memperjelas kerutan pada kulit payudara.Sembari duduk / berdiri, rabalah payudara dengan tangan sebelahnya.Selanjutnya sembari tidur, dan kembali meraba payudara dan ketiak.Terakhir tekan puting untuk melihat apakah ada cairan. 60Pencegahan sekunderMammografiDengan pertimbanganWanita yang sudah mencapai usia 40 tahun dianjurkan melakukan cancer risk assessement survey.Pada wanita dengan faktor risiko mendapat rujukan untuk dilakukan mammografi setiap tahun.Wanita normal mendapat rujukan mammografi setiap 2 tahun sampai mencapai usia 50 tahun Pencegahan tersierPencegahan tertier ini penting untuk meningkatkan kualitas hidup penderita serta mencegah komplikasi penyakit dan meneruskan pengobatan. PrognosisResiko meningkat bila ada tumor benigna atau riwayat sebelumnya5-year survival rate untuk stadium I yaitu 94%, untuk stadium IIa yaitu 85%, untuk stadium IIb yaitu 70%, sedangkan untuk stadium IIIa yaitu 52%, stadium IIIb yaitu 48% dan untuk stadium IV yaitu 18%.