k1_-_demam_tifoid_(ipd)[1].ppt

Upload: mageswari-selvarajoo

Post on 19-Feb-2018

223 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    1/48

    DIVISI PENYAKIT TROPIK DANDIVISI PENYAKIT TROPIK DANINFEKSI DEPARTEMENINFEKSI DEPARTEMEN

    PENYAKIT DALAM FK USU/RS HPENYAKIT DALAM FK USU/RS HADAM MALIKADAM MALIK

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    2/48

    DEFENISI:DEFENISI:

    Penyakit infeksi sistemik yang disebabkan oleh kumanPenyakit infeksi sistemik yang disebabkan oleh kumanbatang gram negatifbatang gram negatif Salmonella typhiSalmonella typhimaupunmaupunSalmonella paratyphi A,B,C.Salmonella paratyphi A,B,C.

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    3/48

    Seseorang dapat terinfeksi Salmonella ila memakanSeseorang dapat terinfeksi Salmonella ila memakan

    makanan terkontaminasi Salmonella yang erasal darimakanan terkontaminasi Salmonella yang erasal daritin!a"urintin!a"urin

    #er!adinya penyakit ergantung dari rp faktor:#er!adinya penyakit ergantung dari rp faktor:

    $. %umlah kuman tertelan$. %umlah kuman tertelan

    $&&&$&&& !arang sakit!arang sakit

    $&&.&&&$&&.&&& '( ) sakit'( ) sakit

    $ milliar$ milliar *( ) sakit*( ) sakit

    '. +easaman lamung'. +easaman lamung

    ipoasiditas ok antasida, antagonis 'ipoasiditas ok antasida, antagonis '

    memudahkan ter!adi penyakitmemudahkan ter!adi penyakit

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    4/48

    Salmonella sampai di usus halusSalmonella sampai di usus halus

    Memasuki mukosaMemasuki mukosa submukosasubmukosa

    Dibawa oleh makrofag ke kel limf regionalDibawa oleh makrofag ke kel limf regional

    Replikasi dengan cepat di kel limf regionalReplikasi dengan cepat di kel limf regional

    Memasuki saluran limfeMemasuki saluran limfe SirkulasiSirkulasi (Bakteremia I)(Bakteremia I)

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    5/48

    B!"#R#MI "$P IB!"#R#MI "$P I

    M#MS%!I &'' B'DD#RM#MS%!I &'' B'DD#R

    !# %S%S $'%S ( ISI "$P * )!# %S%S $'%S ( ISI "$P * )

    B!"#R#MI "$P *B!"#R#MI "$P *

    "IMB%' +' , !-MP'I!SI"IMB%' +' , !-MP'I!SI

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    6/48

    #erdapatnya Salmonella di -all Bladder dapat#erdapatnya Salmonella di -all Bladder dapat

    mengakiatkan infeksi kronis saluran empedumengakiatkan infeksi kronis saluran empedu

    karrierkarrier

    +ehadiran ke' Salmonella di usus halus dapat+ehadiran ke' Salmonella di usus halus dapatmenginfeksi /eyer pat0hesmenginfeksi /eyer pat0hes hiperplastikhiperplastik

    nekrosisnekrosis /erdarahan/erdarahan kerusakan isa leihkerusakan isa leih

    !auh ke p. darah!auh ke p. darah perdarahan massifperdarahan massif perforasiperforasi

    peritonitisperitonitis

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    7/48

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    8/48

    DuniaDunia: '& !uta kasus"tahun, menyeakan: '& !uta kasus"tahun, menyeakankematian 1 '&&.&&&kematian 1 '&&.&&&

    India and Asia #enggaraIndia and Asia #enggara:: 22$&&"$&&.&&&$&&"$&&.&&&populasi per tahun.populasi per tahun.

    IndonesiaIndonesia:: 22*&&.&&& kasus"tahun dengan*&&.&&& kasus"tahun dengantingkat kematian 1 '&.&&&tingkat kematian 1 '&.&&&

    91% kasus dijumai ada k!"#m#k91% kasus dijumai ada k!"#m#kusia $19 &a'u()usia $19 &a'u()

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    9/48

    Incidence of Typhoid FeverIncidence of Typhoid Fever

    m!*a' + !(d!mis ,!*a&- #*a(.! + !(d!mis-m!*a' + !(d!mis ,!*a&- #*a(.! + !(d!mis-A,u a,u + kasus s#*adisA,u a,u + kasus s#*adis

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    10/48

    Departemen +esehatan 3I tahun $**4Departemen +esehatan 3I tahun $**45(&67$& kasus per $&&.&&& penduduk per tahun5(&67$& kasus per $&&.&&& penduduk per tahun

    Angka kematian ').Angka kematian ').

    Di %a8a #imur ke!adianDi %a8a #imur ke!adian/uskesmas 9&&& kasus per ulan/uskesmas 9&&& kasus per ulan

    3umah Sakit $&&& kasus per ulan3umah Sakit $&&& kasus per ulan

    Angka kematian &,7)Angka kematian &,7)

    3SD Dr. Soetomo Suraaya3SD Dr. Soetomo Suraaya$**$6$**( :$**$6$**( : (7; pasien(7; pasien Angka kematian $,9)Angka kematian $,9)

    $**;6'&&&$**;6'&&& $(;5 penderita$(;5 penderita Angka kematian $,&*).Angka kematian $,&*).

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    11/48

    -E%A

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    12/48

    MI . /0 1 *0 (2 1 34 hari)MI . /0 1 *0 (2 1 34 hari)

    Paratifoid / 1 /0 hariParatifoid / 1 /0 hari

    Minggu ke1 : tidak spesifikMinggu ke1 : tidak spesifik

    DemamDemamterutamaterutama sore harisore hari

    aik bertahap seperti anak tangga (stepladder)aik bertahap seperti anak tangga (stepladder)

    Sakit kepala5yeri otot5 malaiseSakit kepala5yeri otot5 malaise

    !onstipasi5 diare!onstipasi5 diareBatuk non produktifBatuk non produktif

    Pada anak bisa ter6adi ke6ang demamPada anak bisa ter6adi ke6ang demam

    dengan suhu tubuh sangat tinggidengan suhu tubuh sangat tinggi

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    13/48

    Minggu kedua :Minggu kedua :

    Apatis, suhu tuuh makin tinggiApatis, suhu tuuh makin tinggi

    SplenomegaliSplenomegali

    3ose spot3ose spotdi agian atas adomen sampaidi agian atas adomen sampai

    ke agian a8ah dada.ke agian a8ah dada.

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    14/48

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    15/48

    3ose spots

    Akiat emolisasiakteri

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    16/48

    Rose spots

    on abdomen

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    17/48

    Minggu ke 3 :Minggu ke 3 :

    Demam kontinua, tinggiDemam kontinua, tinggi

    -angguan kesadaran : konfusi, delirium-angguan kesadaran : konfusi, delirium

    Diare kuning kehi!auan, distensi adomenDiare kuning kehi!auan, distensi adomen

    /neumonia/neumonia

    >iokarditis>iokarditis

    /erdarahan sal 0erna/erdarahan sal 0erna

    /erforasi/erforasi

    +ematian+ematian

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    18/48

    Diagnosa pasti adalah :Diagnosa pasti adalah :

    +ultur+ulturdarah atau sumsum tulang terdapatdarah atau sumsum tulang terdapatpertumuhan Salmonellapertumuhan Salmonella

    /ertumuhan kuman pada kultur tin!a"urin/ertumuhan kuman pada kultur tin!a"urinmungkin ok kariermungkin ok karier harus didukung manifestasiharus didukung manifestasi

    klinis untuk menetapkan diagnosa demam tifoid.klinis untuk menetapkan diagnosa demam tifoid.

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    19/48

    /emeriksaan Darah 3utin/emeriksaan Darah 3utin

    emogloin dapat normal atau menurunemogloin dapat normal atau menurun

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    20/48

    +3I#E3IA ?= '&&5

    +ASS /AS#I@Confirmed 0ase

    Demam @1 57C 1 5 hari+ultur /ositif

    +asus proale@ /roale 0ase

    Demam @1 57C 1 5 hari

    Serologis positif atau di!umpai antigen+ultur tidak dilakukan atau negatif

    +arier kronik

    #dp Salmonella pd urin " tin!a selama $ th stlh fase akut

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    21/48

    /emeriksaan serologis :/emeriksaan serologis :

    ?idal:antiody =: hari ;7, antiody hari 7$& ?idal:antiody =: hari ;7, antiody hari 7$&

    /emeriksaan serologis relatif aru /emeriksaan serologis relatif aru>endeteksi>endeteksi

    Ig> S typhi Contoh : #yphidot, #ueIg> S typhi Contoh : #yphidot, #ue

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    22/48

    %ika hasil positif : /asti%ika hasil positif : /asti

    %ika hasil negatif, elum tentu ukan Demam #ifoid%ika hasil negatif, elum tentu ukan Demam #ifoid

    Negatif palsu t!d ila :Negatif palsu t!d ila :

    %umlah darah terlalu sedikit%umlah darah terlalu sedikit

    Darah tidak segera dimasukan ke dalam >EDIADarah tidak segera dimasukan ke dalam >EDIA

    Darah memeku sehingga kumanDarah memeku sehingga kumanterperangkap di dalam ekuanterperangkap di dalam ekuan

    Sudah mendapatkan terapi antiiotikaSudah mendapatkan terapi antiiotika

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    23/48

    Dapat mendeteksi kuman yang terdapat dalamDapat mendeteksi kuman yang terdapat dalam6umlah sedikit6umlah sedikit

    Spesimen yang digunakan dapat berupa darah5Spesimen yang digunakan dapat berupa darah5

    urin5 cairan tubuh lainnya serta 6aringan biopsi7urin5 cairan tubuh lainnya serta 6aringan biopsi7

    M$'

    M"88

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    24/48

    >alaria>alariaSepsis ok akteri lainSepsis ok akteri lain

    #0#0

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    25/48

    Mencegah

    +auh lebih baik daripada

    Mengobati+adi perlu aksinasi

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    26/48

    Do0tor administering a typhoid a00ination at a s0hool in San

    Augustine County, #eas. /hotograph y %ohn a0hon, April

    $*95

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    27/48

    Yang pertama (Inj) mengandung Vi polisakarida

    Diberikan secara subkutan dosis tunggal (sc) atau im

    Perlindungan dimulai tujuh hari setelah injeksi.

    Perlindungan maksimal 28 hari setelah penyuntikan .

    !ekti"itas perlindungan adalah #2$ % selama satusetengah tahun setelah "aksinasi

    Vaksin ini bisa diberi untuk orang berusia di atas duatahun.

    Vaksinasi ulang dianjurkan setiap tiga tahun bagi

    &isata&an.

    VAKSINASI

    HO

    T'!*! 'a4! ,!!( a

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    28/48

    T'!*! 'a4! ,!!( a3!< *!#*&s #3 Vi(!.a&i4! S. typhi strains (79). However, S. typhi strains

    freshly isolated3*#m &'! ,"##d #3 a&i!(&s 'a4! a"

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    29/48

    "irah baring selama beberapa hari sampai demam"irah baring selama beberapa hari sampai demam

    mereda7mereda7

    Banyak bergerakBanyak bergerak

    !uman terlepas dari tempat perkembangannya!uman terlepas dari tempat perkembangannya

    di usus masuk ke dalam darahdi usus masuk ke dalam darah

    Suhu badan akan naikSuhu badan akan naik

    Risiko P#R9-RSI ususRisiko P#R9-RSI usus

    (pada minggu ke 2 1 :)(pada minggu ke 2 1 :)

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    30/48

    Terapi Nutrisi

    Lunak rendah seratDian!urkan

    !$ . beras di bubur , di

    tim5 roti bakar Protein hewani . daging

    empuk

    Protein nabati . tahu5

    tempe di tim7

    Sayuran . kacang

    pan6ang5 buncis muda

    direbus

    #idak dian!urkan

    !$ . beras ketan5 beras

    tumbuk merah Protein hewani . daging

    berserat kasar

    Protein nabati . kacangmerah5 kacang kering

    Sayuran . daun singkong5

    daun pepaya5 daun,buah

    melin6o5 sayuran mentah

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    31/48

    Dian!urkan

    Buah;buahan . sariBuah;buahan . sari

    buah5 buah segarbuah5 buah segar

    matang tanpa kulitmatang tanpa kulit 'emak . ma'emak . marrgarin5garin5

    mentega5 minyakmentega5 minyak

    terbatasterbatas

    Minuman . teh encer5Minuman . teh encer5

    sirupsirup

    Bumbu . garam5

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    32/48

    Resistensi Antibiotik Terhadap

    Salmonella enterica serotype Typhi Bandung "3SS '&&(

    Chlorampheni0ol : 4.( ), Ampi0illin : 7.4 ), Amoi0illin : 7.4 ),

    Cotrimoaole : 9.5 , Ceftriaone : *.( ),Ciprofloa0in : $.4 )

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    33/48

    Obat Dosis Lamanya Demam Hilang

    Ciprofoxacin-** mg 0ID / hari 1%/* hari

    3o4acin /** mg D # hari 1%,* hari

    Pe3o4acin ,** mg D # hari 1%* hari

    5lero4acin ,** mg D - hari 1%,* hari

    6e"o3o4acin -** mg D # hari 2%,1 hari

    Management o Typhoid Fever withLevofoxacin ! Clinical "xperience# $%rabaya &'Febr%ari &(()

    (*1+7ar+2**-)

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    34/48

    +,i -epe-aan antimi-roba %nt%- organisme

    demam tioidji kepekaan antimikroba sangat penting untukmanajemen klinis.Isolat dari berbagai belahan dunia sekarang banyakmultidrug+resistant (7D9)Isolat banyak yang resisten terhadap ampisilin%kloram!enikol% sul!onamide% trimetoprim%streptomisin dan tetrasiklin.

    bat pilihan '5luoro:uinolones (misalnya cipro3o4acin)%se!alosporin generasi ketiga (misalnya ce!tria4one%se!otaksim)% monobactum beta+laktam (a;treonam)

    dan makrolida (a;itromisin).

    WHO2003

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    35/48

    TREATMENT OF UNCOMPLICATEDTREATMENT OF UNCOMPLICATED

    TYPHOID FEVERTYPHOID FEVER (WHO, 2003)(WHO, 2003)

    +epekaan+epekaan

    =at oral lini pertama=at oral lini pertama =at oral lini kedua=at oral lini kedua

    AntiiotikAntiiotikDosisDosisharianharian

    @mg"kg@mg"kgariari AntiiotikAntiiotik

    DosisDosisharianharian

    @mg"kg@mg"kgariari

    SangatSangatpekapeka

    FluorokuinolonFluorokuinolon@mis:@mis:

    ofloksasin,ofloksasin,siprofloksasinsiprofloksasin

    $($( ( 4( 4

    !loramfenikol!loramfenikolmoksisilinmoksisilin"rimetoprim;"rimetoprim;Sulfametoksa=olSulfametoksa=ol

    30 1 >330 1 >3>3 1 /00>3 1 /00

    ??:0:0

    /: 1 *//: 1 *//:/:/:/:

    3esisten3esisten=at=at-anda-anda@>D3@>D3

    Fluorokuinolon,Fluorokuinolon,CefiimeCefiime

    $($($( '&$( '&

    ( 6 4( 6 44 $94 $9

    =itromisin=itromisin

    Sefalosporin gen 2Sefalosporin gen 2(mis. sefiksim)(mis. sefiksim)

    ? 1 /0? 1 /0/3 ; *0/3 ; *0

    >>> 1 /:> 1 /:

    3esisten3esistenkuinolonkuinolon

    AitromisinAitromisinatauatau

    CeftriaoneCeftriaone

    7 6 $&7 6 $&

    4(4(

    44

    $& 6 $9$& 6 $9

    Sefalosporin gen 2Sefalosporin gen 2(mis. sefiksim)(mis. sefiksim)

    *0*0 > 1 /:> 1 /:

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    36/48

    TREATMENT OF SEVERE TYPO!"

    FEVER #$O% &''()

    +epekaan+epekaan

    =at /arenteral lini pertama=at /arenteral lini pertama =at /erenteral lini kedua=at /erenteral lini kedua

    AntiiotikAntiiotikDosisDosisharianharian@mg"kg@mg"kg

    ariari AntiiotikAntiiotikDosisDosisharianharian

    @mg"kg@mg"kgariari

    SangatSangatpekapeka

    FluorokuinolonFluorokuinolon@mis: ofloksasin,@mis: ofloksasin,siprofloksasinsiprofloksasin

    $($( $& $9$& $9

    !loramfenikol!loramfenikolmpisilinmpisilin"rimetoprim"rimetoprimSulfametoksa=olSulfametoksa=ol

    /00/00/00/00??:0:0

    /: 1 *//: 1 *//0 1 /:/0 1 /:/0 1 /:/0 1 /:

    3esisten3esisten

    =at=at-anda-anda@>D3@>D3

    FluorokuinolonFluorokuinolon $($( $& $9$& $9 Seftriakson atauSeftriakson atausefotaksimsefotaksim

    4040?0?0

    /0 1 /:/0 1 /:/0 1 /:/0 1 /:

    3esisten3esistenkuinolonkuinolon

    Seftriakson atauSeftriakson atausefotaksimsefotaksim

    ;&;&7&7&

    $& $9$& $9 9luorokuinolon9luorokuinolon *0*0 /0 1 /:/0 1 /:

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    37/48

    Sefalosporin generasi ke 5 @$9 hariSefalosporin generasi ke 5 @$9 hari

    Cefotaksim $gr"7!am"iCefotaksim $gr"7!am"i

    @Anak : '&& mg"h, dosis teragi@Anak : '&& mg"h, dosis teragi

    Ceftriakson $ gr " $'!am"iCeftriakson $ gr " $'!am"i

    P t l k k lik i

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    38/48

    Penatalakanaan ko!plikaiPaien de!a! tifoid den"an per#$ahantat# !ental% ditandai den"an deliri#!%

    pen#r#nan keadaran % har# e"eradieval#ai apakah t&d !enin"iti den"anpe!erikaan cairan ere$ropinal.

    'eka!etaon di$erikan dala! doia(al 3 !" ) k" den"an iv la!$at inf#le$ih dari 30 !enit etelah ena! &a!%

    * !" ) k" % ke!#dian di#lan" padainterval ena!+&a! e$anyak t#h kali

    Hidrokortion dala! doi rendah tidak

    WHO2003

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    39/48

    ,lora!fenikol% !ekip#n riiko a"ran#loitoipada * )*0 000 paien% !aih $anyak direepkan dine"ara $erke!$an" #nt#k pen"o$atan de!a!

    tifoid

    ,ele!ahan !en""#nakan klora!fenikol,eka!$#han tin""i -5/

    1a!a -*4 hari.'oi yan" direko!endaikan adalah 50+5!" per k" per hari ela!a *4 hari di$a"i

    !en&adi e!pat doi per hari

    iaa doi de(aa adalah 500 !" di$erikane!pat kali ehari HO

    0$

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    40/48

    I6 O7T 'O6I6-!")k")hr

    1787P89I7-hari

    FLUOROGUINOLON

    1@ @>

    EFIIM 1@0 >1?

    AITROMISI

    N

    ;1 >1?

    EFTRIAON >@ 11?

    WHO2003

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    41/48

    +loramfenikol:+loramfenikol:

    Dosis : (&& mg"9!am s"d demam hilang dilan!utkanDosis : (&& mg"9!am s"d demam hilang dilan!utkan

    (&& mg " ; !am(&& mg " ; !am

    Efek toksik : anemia aplastikEfek toksik : anemia aplastik

    +otrimoksaol : ' *;& mg+otrimoksaol : ' *;& mg

    AitromisinAitromisin

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    42/48

    +ortikosteroid+ortikosteroid

    Indikasi : #ifoid erat @gangguan kesadaran, syokIndikasi : #ifoid erat @gangguan kesadaran, syok

    Dosis : Inisial 5mg"kgBBDosis : Inisial 5mg"kgBB

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    43/48

    +arier kronik

    #dp Salmonella pd urin " tin!a selama $ th stlh fase

    akut

    $( ) penderita demam tifoid akan men!adi karier

    /enderita karier meningkat pada 8anita, penderita

    erusia diatas (& tahun, penderita atu empedu

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    44/48

    Amoksisilin atau Ampisilin @$&& mg per kg "hariAmoksisilin atau Ampisilin @$&& mg per kg "hari

    ditamah proenesid @BenemidG @$ gr oral atau '5 mgditamah proenesid @BenemidG @$ gr oral atau '5 mg

    per kg pada anakanakper kg pada anakanak

    #>/S>H @$;& to 7&& mg ' sehari dierikan selama ;#>/S>H @$;& to 7&& mg ' sehari dierikan selama ;

    mingguminggu ;&) men!adi negatif kultur;&) men!adi negatif kultur

    Siprofloksasin 4(& mg, ' sehari selama '7 hari atau 9&&Siprofloksasin 4(& mg, ' sehari selama '7 hari atau 9&&

    mg norfloksasin atau kuinolon yang lain memerikanmg norfloksasin atau kuinolon yang lain memerikan

    hasil yang sama.hasil yang sama.ntuk menskrining penderita karier digunakan antiodintuk menskrining penderita karier digunakan antiodi

    i . Biasanya diperiksa pada !uru masak dan kasusi . Biasanya diperiksa pada !uru masak dan kasus

    8aah. Anti odi i di!umpai meningkat pada penderita8aah. Anti odi i di!umpai meningkat pada penderita

    karier.karier.

    *arier*arier

    TerapiTerapi

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    45/48

    Intestinal : /erdarahan, /erforasiIntestinal : /erdarahan, /erforasi

    ati, +.Empedu dan /ankreasati, +.Empedu dan /ankreas

    epatitisepatitis+olesistitis+olesistitis

    /ankreatitis/ankreatitis

    %antung : >iokarditis dengan tanda':%antung : >iokarditis dengan tanda':

    #akikardia, nadi dan suara !antung lemah,#akikardia, nadi dan suara !antung lemah,

    hipotensi.hipotensi.

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    46/48

    /aru :/aru :

    BronkitisBronkitis

    /neumonia/neumonia

    +onsolidasi+onsolidasi

    Siatem syaraf:Siatem syaraf:

    +onfusi, disorientasi,gelisah,delirium+onfusi, disorientasi,gelisah,delirium

    #8it0hing"ke!ang pd 8a!ah, psikosa,#8it0hing"ke!ang pd 8a!ah, psikosa,katatonia, meningitis, ensefalitis, mielitis,katatonia, meningitis, ensefalitis, mielitis,

    neuropati.neuropati.

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    47/48

    ematologisematologis

    emolisis ok defisiensi -;/Demolisis ok defisiensi -;/D

    +oagulasi Intraskular Disseminata @+ID+oagulasi Intraskular Disseminata @+ID

    -in!al-in!al-lumerulitis-lumerulitis

    Sindroma nefrotikSindroma nefrotik

    =tot : HenkerJs degeneration @degenerasi hialin=tot : HenkerJs degeneration @degenerasi hialinserat ototserat otot

    /olimiositis/olimiositis

  • 7/23/2019 K1_-_Demam_Tifoid_(IPD)[1].ppt

    48/48