jawaban skenario c blok 20
DESCRIPTION
.TRANSCRIPT
1. Apa sistem dan organ yang terlibat pada kasus?Jawab :DigestiveSSPSSPerifer
2. Apa zat-zat yang terkandung dalam baygon? Jawab : Produk Baygon mengandung piretroid siflutrin dan transfluthrin, dan karbamat propoxur dan organofosfat klorpirifos, sebagai bahan aktif. Piretroid dapat menyebabkan berbagai efek buruk jika tertelan dalam jumlah yang cukup, termasuk tremor, dyspnea, dan kelumpuhan
3. Apa saja jenis-jenis keracunan?4. Apa makna meronta kesakitan di perut disertai muntah, BAK di celana dan mengalami
kejang 3 kali setelah minum setengah botol baygon besar?Jawab :
Apabila masuk kedalam tubuh, baik melalui kulit, mulut dan saluran pernafasan maupun saluran pencernaan, pestisida golongan organofosfat akan berikatan dengan enzim dalam darah yang berfungsi mengatur bekerjanya saraf, yaitu kholonesterase. Apabila kholonesterase terikat, maka enzim tersebut tidak dapat melaksanakan tugasnya sehingga syaraf terus-menerus mengirimkan perintah kepada otot-otot tertentu. Dalam keadaan demikian otot-otot tersebut senantiasa bergerak tanpa dapat dikendalikan.
Efek Gejala
1. Muskarinik Salivasi, lacrimasi, urinasi dan diaree (SLUD) Kejang perut Nausea dan vomitus Bradicardia Miosis Berkeringat
2. nikotinik Pegal-pegal, lemah Tremor Paralysis Dyspnea Tachicardia
3. sistem saraf pusat Bingung, gelisah, insomnia, neurosis Sakit kepalaEmosi tidak stabil Bicara terbata-bata Kelemahan umumConvuls Depresi respirasi gangguan jantung Koma
5. Apa makna rini meminum setengah botol baygon besar?Jawab : minum insektisida sebanyak setengah botol besar atau sekitar ±500 ml dapat menyebabkan kematian jika tidak ditangani dengan cepat
6. Bagaimana mekanisme hasil pemeriksaan fisik yang abnormal?7. Bagaimana cara mendiagnosis pada kasus ?
Jawab : AnamnesisPemeriksaan fisikPemeriksaan penunjang
8. Apa WD pada kasus ini ?Jawab :Keracunan insektisida e.c. carbamate
9. Bagaimana prognosis pada kasus ini ?Jawab : Dubia ad bonam
Propoxur adalah insektisida yang digunakan untuk mengontrol kecoa, lalat, nyamuk, dan
rumput dan rumput serangga. Akut (jangka pendek) paparan manusia untuk propoxur
oleh konsumsi menyebabkan penghambatan cholinesterase sel darah merah, dengan
gejala kolinergik ringan termasuk penglihatan kabur, mual, muntah, berkeringat, dan
takikardia; Namun, efek bersifat sementara. Kronis (jangka panjang) paparan inhalasi
telah mengakibatkan tingkat depresi cholinesterase, sakit kepala, muntah, dan mual pada
manusia. Studi menelan kronis pada hewan telah melaporkan tingkat cholinesterase
depresi, berat badan tertekan, efek ke hati dan kandung kemih, dan sedikit peningkatan
dalam neuropati. Tidak ada informasi yang tersedia tentang efek reproduksi,
perkembangan, atau karsinogenik dari propoxur pada manusia. Hasil yang beragam yang
tersedia dari penelitian kanker propoxur pada hewan. EPA telah tidak diklasifikasikan
propoxur untuk carcinogenicity.